Mintom Minahasa, Tomohon
KAMIS 21 MARET 2013
JURNALISTIK
Pers Minahasa terbentuk
LEGALITAS wartawan biro Minahasa akhirnya terbentuk. Dimana berdasarkan hasil pemilihan yang dihadiri oleh 21 wartawan biro Minahasa dari seluruh Media baik cetak maupun elektronik, akhirnya telah terbentuk komposisi wartawan biro Minahasa yang menamakan Pers Minahasa (Persmin). Persmin sendiri diketuai oleh Kelly Korengkeng (Wartawan TVRI), Wakil Ketua Viktor Rompas (Jurnal Sulut), Sekretaris Carren Pandeiroth (Posko), Bendahara Joel Polotuo (Media Sulut). Sementara itu untuk Koordinator Media Cetak Rommy Kaunang (Swara Kita), Koordinator Elektronik Radio, Fecky Tumonggor, Koordinator Media Online Fernando Lumanauw (CyberSulutNews.com), Koordinator Media Televisi Raynold Loing (Pasific TV). Dalam acara tersebut secara langsung dikukuhkan oleh Kapolres Minahasa AKBP Dra Henny Posumah MM sebagai Pelindung Persmin. “Semoga dengan adanya organisasi wartawan, penyampaian informasi ke masyarakat semakin lebih baik dan pemberitaan dapat dipertanggungjawabkan secara benar dan akurat. Tugas-tugas wartawan akan mendapat perlindungan dari aparat kepolisian agar supaya dalam penyampaian informasi ke masyarakat, suasana nyaman dan terkendali dapat melekat dengan baik,” ujar Posumah. Sementara itu menurut Ketua PersMin bahwa organisasi wartawan ini sepakat untuk menjadi pembawa informasi ke tenagh masyarakat secara baik dan dapat dipertanggungjawabkan. “Pers berkualitas bangsa maju, untuk itu dengan adanya organisasi ini kita ciptakan wartawan Minahasa yang aman dan nyaman dalam tugas peliputan tanpa ada intimidasi, intervensi dan selalu mementingkan idealisme,” ujar Korengkeng.(erka)
GOTONG ROYONG
Mentu: Lomba kelurahan hingga bulan Mei KEPALA Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Kelurahaan/Desa (BPMPKD) Kota Tomohon, Max Mentu mengatakan jika saat ini pihaknya sementara melakukan kegiatan berupa lomba kelurahan dalam rangka bulan bhakti gorong royong. “Kegiatan ini bertujuan untuk merangsang masyarakat dalam membangun kelurahan. Fokus kegiatan ini adalah pemerintah kelurahan dan masyarakatnya,” ujar Mentu. Dijelaskan Mentu, lomba yang digelar sejak bulan Februari hingga Mei mendatang ini, bertujuan untuk mengembalikan semangat gotong royong yang sudah memudar akibat era globalisasi seperti sekarang ini. “Gotong royong adalah nilai dan tradisi luhur yang diwariskan oleh para pendahulu kita. Oleh karena itu, budaya gotong royong masih relevan dan masih diperlukan,” kata Mentu. Ditambah Mentu, pelaksanaan bulan bhakti gotong royong masyarakat ini merupakan upaya untuk lebih menggelorakan semangat gotong royong dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan, yang dilandasi upaya untuk memperkuat integrasi sosial dalam kehidupan masyarakat, meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan serta meningkatkan pemberdayaan masyarakat agar mampu membangun diri dan lingkungan secara mandiri. “Pemberdayaan masyarakat harus dimulai dari pemberdayaan keluarga, karena keluarga merupakan unit sosial terkecil dalam kehidupan dalam masyarakat,” tambahnya.(gebe)
12
Penetapan tersangka galian C segera ditindaklanjuti pemkot Poli: Kita harus mengacu pada praduga tak bersalah
PARA wartawan biro Minahasa akhirnya memiliki pengurus baru. (Foto: rommy/sk)
SURAT KABAR HARIAN
SWARA KITA Berpikir dan Berbuat
Tomohon—Kasus dugaan penggelapan pajak galian C tahun 2008-2010 di Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) yang saat ini telah menjadi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kota Tomohon dimana telah ditetapkan Kepala Distamben berinisial AJT oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tomohon, segera ditindaklanjuti oleh Pemkot Tomohon. Kepala Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Tomohon, DR Arnold Poli MHP kepada wartawan, Rabu
(20/3) kemarin, mengatakan, jika pemerintah kota akan segera menindaklanjuti apa yang sudah ditetapkan oleh pihak Kejari Tomohon. Meskipun demikian, upaya untuk menggantikan mantan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) berinisial AJT itu belum bisa dilakukan. “Kita masih menunggu dan mengacu pada praduga tak bersalah. Untuk kasus ini silakan jalan terus dulu,” ungkap Sekkot Tomohon itu. Ditanya apakah pemerintah telah menyiapkan pengganti jika pihak Kejari
ARNOLD Poli.
Tomohon telah menahan AJT, Poli mengatakan, itu sudah pasti. “Kita akan menyiapkan pejabat pelaksana tugas (Plt) atau pelaksana tugas harian (Plh). Intinya kita tidak mau dengan adanya masalah ini akan mengganggu pelayanan ke masyarakat,” jelas Poli.
Sebelumnya, dugaan kasus penggelapan pajak galian C tahun 2008-2010 di Distamben Tomohon telah oknum mantan kepala dinas berinisial AJT dan kawan-kawan. Kepala Kejari Tomohon Devie Sudarso SH melalui Kasie Intel Kejari Tomohon, Rilke Palar SH mengatakan pada tahun sebelumnya pihak Kejari Tomohon telah terlebih dahulu menetapkan JS, mantan Kepala Bidang Pengusahaan dan Pengelolaan Data Distamben Kota Tomohon sebagai tersangka dalam kasus yang sama. Namun untuk penetapan tersangka baru ini sudah memasuki jilid 2 ini masih menunggu laporan hasil pemeriksaan BPKP.(gebe)
GUNUNG BERAPI
Lagi, Lokon semburkan abu vulkanik setinggi 2 ribu meter
HUTANG PIHAK KETIGA
Sisa hutang siap dibayarkan pekan depan Tomohon—Ini merupakan kabar baik bagi kontraktor atau pihak ketiga karena hutang yang dimiliki Pemkot Tomohon akan segera dilunasi pada pekan depan. Hal itu dikatakan oleh Sekkot Tomohon, DR Arnold Poli MAP. “Di dalam APBD 2013 ini sudah disiapkan
anggaran untuk pelunasan hutang bagi pihak ketiga,” ujar Poli kepada wartawan, Rabu (20/3) kemarin. Dikatakan Poli, pembayaran hutang akan dilayani Pemkot Tomohon sesuai surat yang dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri. Proses pencairan pun harus sesuai
mekanisme yang sudah diatur oleh bagian keuangan. “Hutang yang sudah terbayarkan sekitar 70 persen atau Rp20 miliar dari total piutang,” tambah Poli. Diketahui, sesuai data Dinas Pendapatan, dan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD)
Kota Tomohon, hutang Pemkot Tomohon pada pihak ketiga dari Rp27,6 miliar sudah terbayarkan sebesar Rp26,3 miliar di tahun 2012 sehingga masih ada sisa Rp1,3 miliar. Sisa itu akan terealisasi di tahun 2013 ini lewat APBD Kota Tomohon.(gebe) GUNUNG Lokon yang mengeluarkan debu vulkanik, kemarin pagi.(foto: rommy/sk)
KINERJA
PNS keluyuran di saat jam kerja
DUA PNS Minahasa keluyuran disaat jam kerja dan lebih memilih berada di Rumah Kopi Esa Mokan.(foto: rommy/sk)
To n d a n o — M e m a n g cukup ironi bila pemerintah Minahasa saat ini tengah berusaha untuk melakukan penataan birokrat, namun banyak pegawai
yang tidak memahami momen ini sebagai titik awal menuju peningkatan kesejahteraan. Apa pasal? Ternyata masih banyak PNS yang melakukan
aktifitas ilegal yakni melakukan tugas di luar rutinitas sebagai pegawai. Seperti terpantau harian ini di Rumah Kopi Esa Mokan dimana ada dua PNS wanita berlamalamaan mampir sebentar untuk beli kudapan pagi. “Jam 10 ini seharusnya mereka berada di kantor bukan beli makanan dan berlama-lamaan. Ini kemungkinan besar adalah PNS yang kantornya berada di luar Kantor Bupati. Karena kelihatan kalau mereka santai disaat pelaksanaan rapat perdana kepala SKPD yang kemungkinan kalau pimpinan SKPD sedang menjalankan rapat merupakan kesempatan untuk bersantai ria di pusat kota,” ujar Wilem Ratu warga Tounkuranber Kecamatan Tondano Barat kepada Swara Kita, Rabu (20/3) kemarin. Menurutnya, kalau sebaiknya pihak pemerintah wajib menertibkan elekta-
bilitas kinerja PNS demi kemajuan pembangunan secara bersama-sama. Sementara itu, menurut Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajouw MSi bahwa nantinya itu akan segera ditindak kepada seluruh pegawai untuk lebih disiplin dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab mereka sebab ini merupakan pedoman dalam menjalankan aturan secara bersinergis. “Ada yang menarik memang kalau kita sama-sama saling mengawasi. Dan PNS yang melakukan tindakan keluar daerah ataupun hanya keluyuran di saat jam kerja, maka akan ditindak berupa memberikan sanksi tegas. Dan ini memang menjadi tanggung jawab dari kepala SKPD untuk dapat tampil baik dalam tugas mereka. Sebab yang juga mengawasi adalah mereka para kepala SKPD,” ujarnya.(erka)
PEMBANGUNAN
Visi dan misi JWS-Ivansa masuk Musrenbang 2013 Tondano—Visi dan Misi Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajouw MSi dan Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang dipersiapkan dalam penyusunan program tahun 2013 ini lewat Musrenbang tingkat kota. Tak heran bila seluruh SKPD yang ada dikumpulkan dalam rapat perdana dilaksanakan Rabu (20/3) kemarin di ruangan rapat kantor Bupati yang dihadiri oleh seluruh kepala SKPD. “Kini semua wajib melakukan tugas dan tanggung jawab di seluruh kantor dan diharapkan dapat menjalankan dengan penuh
semagat. Rapat ini adalah juga bagian daripada evaluasi yang akan dikerjakan diagendakan setiap 3 bulan,” ujar JWS kepada Swara Kita Rabu (20/3) kemarin usai melaksanakan rapat koordinasi yang dilaksanakan secara tertutup yang didampingi oleh Kabag Hubmas Minahasa Vicky Tanor SiP MSi. Dikatakannya dalam rapat perdana tersebut diharapkan semua SKPD dapat saling mensinergiskan satu dengan yang lain demi terciptanya visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati yang ada. “Ini
semua demi rakyat Minahasa untuk itu jangan sampai bertabrakan dengan apa yang diinginkan masyarakat dengan kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah karena semuanya untuk rakyat. Salah satunya adalah dengan cara menerima tamu, terlebih yang bersentuhan dengan masyarakat. Itu harus diterapkan dengan baik, sebab kami berharap pola pendekatan diri terhadap masyarakat itu sangat baik dan efisien,” ujar JWS. Sementara itu menurut Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pembangunan
Daerah Minahasa Ir Jacky Walukouw bahwa secara otomatis ini akan ditindaklanjuti ke seluruh program demi tercapainya produk unggulan yang dicetus oleh pak Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajouw MSi dan Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang. “Kita akan berupaya seoptimal mungkin demi peningkatan kualitas pengabdian kita untuk masyarakat Minahasa yang jauh lebih baik, sudah pasti kita loyal dan siap membangun Minahasa ke depan,” ujarnya.(erka)
To m o h o n — G u n u n g Lokon yang sempat tenang dalam sepekan terakhir ini, Rabu (20/3) kemarin, pukul 07.57 Wita, kembali meletus mengeluarkan abu vulkanik hingga ketinggian 2 ribu meter dari kawah Tompaluan. Letusan ini menjadi pemandangan bagi warga kota bunga itu. Kepala Pos Pemantau Gunung Lokon, Farid Bina mengatakan, abu vulkanik itu langsung ditiup angin ke arah selatan Kota Tomohon. “Sebelum letusan, terlebih dahului terjadi peningkatan gempagempa vulkanik pada tanggal 19 Maret lalu pada pukul 19.25 Wita dan baru meletus tadi (kemarin pagi,red) pada pukul 07.57 Wita,” ujar Bina. Dikatakan Bina, status Lokon sampai saat ini masih berstatus siaga dengan radius ancaman 2,5 kilometer. “Untuk itu aktivitas pendakian belum bisa dilakukan. Warga pun
masih dilarang untuk melewati batas yang sudah ditetapkan,” tambahnya. Danramil Tomohon Kapten Kavaleri Ahmad Nurdin mengatakan keadaan masyarakat tetap kondusif, tidak terganggu dampak langsung letusan itu. “Bahkan masyarakat menjadikan letusan itu sebagai tontonan. Namun saat ini kondisinya masih aman dan kondusif,” tambahnya. Sementara itu, adanya hembusan angin yang membawah debu vulkanik ke bagian Selatan Tomohon, langsung ditanggapi oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tomohon dengan membagikan masker secara gratis bagi warga yang ada di Kelurahan Pinaras. Selain Pinaras, daerah lainnya yang mendapatkan semburan debu vulkanik adalah sebagian Tara-tara dan Woloan.(gebe)
PEMILUKADA
Pendaftaran PPS diperpanjang Tondano—Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Minahasa Meydi Tinangon SSi MSi mengatakan jika saat ini untuk pendaftaran Panitia Pemungutan Suara (PPS) telah diperpanjang sampai tanggal 30 Maret mendatang. Kebijakan ini diambil sehubungan dengan sampai pada hari terakhir baru 242 pendaftar sementara yang dibutuhkan sebanyak 810 PPS. “Memang ada sedikit penambahan waktu untuk ini, sebab memang kondisi yang diharapkan agar bisa berjalan dengan aman dan lancar, dimana semua PPS dapat kembali menjadi pelaku
dalam penyelenggara Pilcaleg. Kita berharap ini juga memberikan sebuah perubahan untuk kemajuan tugas dan tanggung jawab para PPS demi kemajuan Minahasa ke depan,” ujar Tinangon kepada Swara Kita, Rabu( 20/3) kemarin. Sementara itu, berdasarkan hasil pemantauan harian ini, ternyata masih ada banyak para pendaftar untuk memasukan berkas PPS di bagian regristrasi secara menyeluruh. “Nantinya ada proses penyeleksian kepada peserta PPS ini, dan mereka sudah pasti akan mendapat Honor sebagaimana diatur dalamAPBD,” ujarnya.(erka)