Swara kita 27 september 2017

Page 1

RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

Harga: Rp.3000,Luar Kota + Ongkos Kirim

HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) NO REK: 001 01.52.000663-1 Bank Sulut a/n PT. Sulut Lestaripress ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071

Berpikir dan berbuat

GUNUNG Agung yang berpotensi Erupsi dengan status awas, mengancam keberadaan desa di sekitarnya, terutama Desa Sebudi yang berjarak hanya 3 km dan garis lurus berhadapan dengan Gunung Agung. Sudah hampir 75 persen warga di Desa Sebudi mengungsi ke Klungkung dan wilayah Rendang, kabupaten Karangasem. Hanya binatang peliharaan yang masih berada di Desa Sebudi, Selat. Desa tersebut terlihat kosong setelah ditinggal pergi warganya mengungsi. Selain lebih sering merasakan gempa, suhu di Desa Sebudi yang berjarak sekitar 3 kilometer dari kawah Gunung Agung terasa lebih panas dari biasanya.(CNN Indonesia/Andry Novelino)

ANGGARAN

INTERNASIONAL Galaknya blokir internet Pemerintah China PEMERINTAH China benar-benar “kepo” (ingin tahu) terhadap tindak tanduk warganya di internet. Maka, aplikasi dan layanan internet yang tak memfasilitasi keinginan itu akan ditendang dari daratan China. Untuk mengakali berbagai aplikasi, layanan, dan situs yang kena sensor, warga China biasanya memanfaatkan layanan VPN agar bisa mengakses layanan populer yang tak direstui pemerintah. Tak cuma untuk memenuhi urusan kesenangan belaka, seperti mengakses Youtube atau Instagram. Baca: Galaknya ( Halaman 2 )

SELEBRITI

Kemenkeu: Utang pemerintah Agustus 2017 Rp3.825,79 T Jakarta—Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan mencatat posisi utang pemerintah pusat hingga Agustus 2017 mencapai Rp3.825,79 triliun. Laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko yang dipantau di Jakarta, Selasa (26/ 9) kemarin, menyatakan porsi utang pemerintah terdiri dari penerbitan Surat Utang Negara (SUN) sebesar Rp2.563,24 triliun atau 67%, pinjaman sebesar Rp737,85 triliun atau 19,3% dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebesar Rp524,71 triliun atau 13,7%. Porsi utang tersebut didominasi oleh utang dalam mata uang rupiah sebanyak 59%, dolar AS 29%, yen Jepang tujuh persen, euro empat persen, special drawing right (SDR) satu persen dan beberapa valuta asing lain satu persen. Berdasarkan kreditur, utang pemerintah pusat masih didominasi oleh investor dari SBN sebanyak 80%, pinjaman dari Bank Dunia enam persen, pemerintah Jepang lima persen, ADB tiga persen dan lembaga lainnya enam persen. Sementara itu, penambahan utang netto selama Agustus 2017 tercatat sejumlah Rp45,81 triliun yang berasal dari penarikan pinjaman sebesar Rp2,87 triliun (netto) dan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp42,94 triliun (netto). Tambahan pembiayaan utang tersebut memungkinkan adanya kenaikan belanja produktif di bidang pendidikan, infrastruktur, kesehatan, transfer ke daerah dan dana desa, serta belanja sosial. Indikator risiko utang pada Agustus 2017 juga masih terkendali, dengan rasio variable rate berada pada tingkat 10,9% dan refixing rate pada tingkat 19%. Baca: Kemenkeu ( Halaman 2 )

Menhan sudah restui senjata untuk BIN Wakapolri nyatakan belum memberikan rekomendasi Jakarta—Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyebut izin penggunaan semua senjata berada di tangan kementeriannya. Termasuk pengadaan 521 pucuk senjata untuk keperluan Badan Intelijen Negara (BIN) yang sudah diberi lampu hijau. Baca: Menhan ( Halaman 2 )

MENTERI Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu.

BENCANA ALAM

Jokowi akui sulit tangani bencana gunung berapi Bali—Presiden Joko Widodo mengatakan penanganan terhadap letusan gunung api bukanlah perkara mudah karena tidak ada kepastian kapan gunung akan meletus.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat mengunjungi para pengungsi bencana Gunung Agung di Posko Pengungsian GOR Swecapura, Klungkung, Bali, Selasa (26/9) kemarin. “Kami

juga belum dapat memprediksi dengan akurat kapan persisnya dan seberapa besar intensitasnya,” ujarnya. Baca: Jokowi ( Halaman 2 )

Penerimaan pegawai pemerintah pusat SYAHRINI

Diperiksa polisi PENYIDIK Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal (Dittipidum Bareskrim) akan memeriksa artis Syahrini sebagai saksi dalam kasus dugaan penipuan puluhan ribu jemaah umrah yang dilakukan oleh PT First Anugerah Karya Wisata (First Travel), Rabu (27/9) hari ini. Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Martinus Sitompul mengatakan, pemeriksaan Syahrini dijadwalkan berlangsung pukul 11.00 WIB. Baca: Diperiksa ( Halaman 2 )

CPNS bawa jimat demi lulus ujian MINAT tinggi jadi CPNS membuat persaingan jadi super ketat. Dilaporkan BKN, hingga pagi tadi tercatat sebanyak 1.295.925 pelamar telah mendaftar melalui situs SSCN. Kementerian dengan pelamar terbanyak tetap diduduki oleh Kemendikbud, yakni sebanyak 162.225 pelamar. Sedangkan Lembaga Sandi Negara berada di posisi buncit dengan 62 pelamar. SAYANGNYA, kursi CPNS yang disediakan tak sesuai dengan jumlah pelamar yang masuk. Hal

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

ini membuat peserta rela melakukan cara apapun untuk lolos jadi CPNS. Mulai dari belajar, browsing di internet mengenai tes dengan sistem Computer Assist Test hingga latihan soal. Baca: CPNS ( Halaman 2 )

JIMAT-JIMAT ini ditemukan saat panitia seleksi (pansel) melakukan body check atau pengecekan badan peserta.(foto; ist)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


SAMBUNGAN

RABU 27 SEPTEMBER 2017

2

KPK

Kewenangan penyadapan diaudit Jakarta—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak

mempermasalahkan jika seluruh penyadapan yang selama ini dilakukan diaudit.

Galaknya ... Dari Halaman 1 Akses VPN ini juga berguna bagi ilmuwan, peneliti, dan insinyur, di negara itu mengakses layanan Google yang dilarang pemerintah, namun berguna untuk penelitian dan pekerjaan mereka. Misal untuk mengakses Google Scholar dan GitHub. VPN juga banyak digunakan oleh jurnalis untuk mengetahui peristiwa global, pelajar yang belajar di luar negeri, dan pebisnis untuk berkomunikasi dengan klien mereka diluar. Maka ketika penggunaan VPN marak digunakan, pemerintah tak terlalu ambil pusing karena mereka yang menggunakan layanan itu adalah kelas menengah yang dianggap turut memajukan ekonomi China. Tapi, Maret lalu, pemerintah China tampaknya mulai berubah pikiran. Mereka mulai mempraktekan pembatasan penggunaan VPN. Hanya VPN yang bisa diawasi pemerintah yang boleh digunakan oleh pengguna individu. Kebijakan ini mendapat protes warga yang khawatir hal ini malah akan memperlambat pertumbuhan ekonomi. Alasannya, berkompetisi secara global saja sudah sulit dengan adanya Great Firewall. Pemblokiran VPN jelas tak akan mendorong kreativitas juga. Warga juga melihat kebijakan ini akan membatasi pekerja asing di negara itu. Akademisi China bahkan menganggap kebijakan ini akan menghalangi China sebagai pusat inovasi global selama negara ini tetap terputus dari dunia luar secara digital. Bahkan “bapak” Great Firewall China juga sudah mengingatkan pemerintah China agar merawat internet dengan hati-hati. “Jangan berhenti makan hanya karena takut tersedak,” demikian dikutip dari Bloomberg. PERINGATAN DAN PENANGKAPAN Awal bulan ini seorang pria di China ditangkap gara-gara menjual VPN bagi mereka yang ingin mendapat akses berbagai layanan yang dilarang. Deng Jiewei dan seorang rekannya sudah menjual software VPN sejak Oktober 2015 namun baru tertangkap Agustus tahun lalu. Selama 10 bulan, pria ini brhasil mengumpulkan sekitar Rp28 juta. Warga yang menggunakan akses VPN pun mendapat peringatan di layar komputer mereka. Peringatan itu meminta mereka segera memutuskan sambungan pribadi tersebut. Sementara mereka yang mendapat penghasilan lebih dari Rp10 juta dari penjualan VPN akan didenda tiga kali lipat atau sekitar Rp30 juta, demikian dilaporkan South China Morning Post. Saat ini pemerintah masih melakukan sosialisasi selama pelarangan VPN selama 14 bulan. Tahun depan, pemerintah berharap China daratan sudah bersih dari layanan VPN ilegal.(cnni)

Diperiksa ... Dari Halaman 1 “Besok (hari ini,red) Syahrini akan hadir memenuhi panggilan untuk diperiksa saksi kasus FT (First Travel),” kata Martinus dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/9) kemarin. Sejumlah nama artis disebut terkait dengan promosi yang dilakukan First Travel, antara lain Ria Irawan, Syahrini, dan almarhumah Julia Perez. Syahrini disebut-sebut menjadi brand ambassador perusahaan penyedia jasa perjalanan ibadah umrah tersebut. Selain itu, Syahrini juga pernah mengunggah foto di akun media sosial Instagram-nya, saat berangkat umrah dengan jasa First Travel pada 26 Maret 2017. Lebih jauh, Martinus menyampaikan perihal perkembangan penyidikan kasus First Travel. Menurutnya, penyidik masih memeriksa sejumlah aset First Travel, untuk melakukan penyitaan. Dia juga menyampaikan, penyidik telah memeriksa Kepala Cabang First Travel Sidoarjo, Chindy Andini, untuk mendapatkan data jemaah yang telah melakukan pembayaran, baik yang telah berangkat atau masih tertunda. “Pemeriksaan saksi atas nama Chindy Andini, untuk mendapatkan data jemaah yang sudah berangkat berapa dan yang belum berangkat berapa serta paket sewa pesawat dan paket ramadan serta paket milad,” tuturnya. Sejauh ini, penyidik telah menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam kasus ini. Mereka adalah Direktur Utama First Travel Andika Surachman, Direktur First Travel Anniesa Desvitasari Hasibuan, serta Komisaris Keuangan First Travel Siti Nuraidah Hasibuan alias Kiki. Penyidik menjerat mereka dengan Pasal 55 juncto Pasal 378 dan Pasal 372 Kitab Undangundang Hukum Pidana (KUHP), serta Undangundang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Infomasi dan Transaksi Elektronik (ITE).(cnni)

SERTIFIKAT HILANG Buku Tanah Desa : Desa Sario Tumpaan Hak Milik No.274 Surat Ukur No. 2389 Tahun 1983 Tanggal 20-12-1983 Luas: 176 M2 (Seratus Tujuh Puluh Enam Meter Persegi) Nama Pemegang Hak: Muslim Desa: Sario Tumpaan Kec Manado Selatan Kotamadya Daerah Tingkat II Manado

Audit bisa dilakukan dalam rangka transparansi atas kewenangan yang dimiliki KPK dalam menangani tindak pidana korupsi. Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan, KPK tidak pernah menghalangi jika ada pihak berwenang yang sesuai undang-undang untuk mengaudit seluruh penyadapan selama ini. “Kami siap untuk dilakukan audit terhadap penyadapan itu. Apakah kami melakukan penyadapan yang ilegal,” ujar Agus dalam RDP dengan Komisi III DPR di Gedung DPR, Jakarta, Senin (26/9) lalu. Agus mengungkapkan, Kementerian Komunikasi dan Informatika pernah melakukan audit atas penyadapan yang dilakukan oleh KPK. Namun, audit

tersebut dihentikan seiring dengan keputusan MK yang menyatakan penyadapan harus memiliki dasar hukum berupa undang-undang. “Sebetulnya sampai dua atau tahun yang lalu kami selalu diaudit Kemenkominfo,” ujarnya. Agus menuturkan, penyadapan didasarkan atas laporan masyarakat. Ia berkata, laporan dengan tingkat data yang detail akan paling cepat ditindaklanjuti oleh anak buahnya. Bahkan, kebanyakan laporan yang diterima KPK bersumber dari orang-orang yang berada dekat dengan orang yang akan disadap. “Sama sekali kami tidak pernah melakukan hal hal yang ada di luar identifikasi yang kami terima tadi, mudah-

mudahan kami tetap di jalur itu,” ujar Agus. Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif menambahkan, dasar KPK melakukan penyadapan tertuang dalam Pasal 12 UU Nomor 30 tahun 2012 tentang KPK. Huruf a dalam pasal itu menyebut, dalam melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan KPK berwenangan melakukan penyadapan dan merekam pembicaraan. “Rumusan norma itu oleh putusan MK, tetapi agar untuk mengatur sistem penerapan yang lebih komprehensif, putusan MK memerintahkan pemerintah dan parlemen membuat undang-undang khusus yang mengatur penyadapan,” ujarnya. Laode pun menyarankan,

pemerintah dan DPR meniru mekanisme penyadapan di Belanda sebagai bahan membuat UU Penyadapan. Di negara itu, hanya ada satu lembaga yang memiliki kewenangan untuk menyadap. “Di Belanda itu ada satu badan khusus yang melakukan penyadapan dan diatur undang-undang. Jadi kalau polisi ingin menyadap ya pergi ke badan itu,” ujar Laode.

Laode mengaku kecewa penyadapan yang dilakukan KPK selalu diperdebatkan. Padahal, KPK bukan satusatunya lembaga yang memiliki kewenangan untuk melakukan penyadapan. Ada

lembaga lain yang berhak melakukan penyadapan, seperti Kejaksaan, Polri, BIN, BNN, hingga BNPT. “Cuma ini mau curhat juga yang dipermasalahkan selalu sadapan KPK. Padahal yang diaudit sebelum putusan MK itu hanya KPK, yang lain tidak pernah,” ujar Laode. Laode juga membantah tudingan penyadapan KPK dilakukan secara serampangan. Pasalnya, ia menyebut, surat perintah penyadapan dikeluarkan atas keputusan seluruh komisioner KPK. “Yang perlu kami selalu ingin mengingatkan kepada diri kami dan kepada khalayak ramai bahwa apakah kami menggunakan kewenangan itu secara serampangan? Insyaallah tidak,” ujarnya.(cnni)

senjata BIN tersebut terkait peraturan dalam Undangundang 16 Tahun 2012 tentang Industri Pertahanan bahwa semua penggunaan senjata api mesti atas persetujuan Menhan. “Yang namanya (penggunaan) senjata itu ada aturannya, harus disetujui Menhan. Tentara, Polisi, Bakamla, Kemenkumham, (Ditjen) Bea Cukai, (kementerian) Kehutanan, itu harus minta izin ke Menhan,” jelas Ryamizard. Dalam UU Industri

Pertahanan, Pasal 8 ayat (2) menjelaskan bahwa pihak pemberi izin terhadap pengguna senjata adalah menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pertahanan. Pengguna yang dimaksud adalah TNI, polisi, kementerian/lembaga non kementerian, dan pihak yang diberi izin sesuai ketentuan UU. “Kalau melanggar itu ada hukumannya 5 tahun penjara dan denda Rp10 miliar,” lanjut Ryamizard. Terpisah, Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Syafruddin mengatakan, pihaknya belum memberikan rekomendasi pengadaan senjata untuk Badan Intelijen Negara (BIN). Menurutnya, pengadaan senjata bagi institusi nonmiliter seperti BIN harus mendapatkan rekomendasi dari Polri. “Kalau itu standar (senjata api)-nya dari Polri, izinnya dari Polri. Belum, belum ada (izin pengadaan senjata untuk BIN),” kata Syafruddin di Jakarta Selatan. Namun, jenderal polisi bintang tiga itu menolak menjelaskan detail senjata yang diajukan oleh BIN.

Menurutnya, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto sudah menerangkan terkait senjata api itu. “Sudah dijelaskan Menko Polhukam, jangan ditanyakan lagi. Itu sudah klir,” ujarnya. Syafruddin juga menolak menjawab tentang koordinasi dengan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terkait isu pengadaan 5.000 pucuk senjata oleh institusi di luar TNI. Dia meminta, pertanyaan tersebut dilayangkan kepada Kapolri Jenderal Tito Karnavian. “Kapolri sudah (komunikasi dengan Panglima TNI), tanya Kapolri. Jangan tanya ke saya,” kata dia. Gatot sebelumnya menyampaikan ada institusi di luar TNI yang berencana mendatangkan 5.000 pucuk senjata dengan mengatasnamakan Presiden Jokowi. Pernyataan itu kemudian diklarifikasi Wiranto yang mengatakan bahwa informasi yang benar adalah pengadaan 500 pucuk senjata laras pendek buatan Pindad oleh BIN untuk keperluan pendidikan intelijen.(cnni)

HANYA KPK YANG DIPERMASALAHKAN

Menhan ... Dari Halaman 1 Ryamizard mengatakan, isu pembelian 5.000 senjata api oleh institusi di luar TNI yang menyedot perhatian saat ini tidak benar. Yang ada adalah pembelian 521 pucuk senjata api dan 72.750 butir peluru oleh Badan Intelijen Negara (BIN). Pembelian ratusan senjata itu telah disetujui sejak Mei 2017. “Bukan 5.000, 500 (pucuk senjata api) kok. Ini pembelian dari BIN sudah ada sejak lama dan jelas pengajuannya,” ucap Ryamizard, di kantornya,

Jakarta, Selasa (26/9) kemarin. Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) ini menduga ada salah informasi yang diterima Gatot hingga membuat miskomunikasi. Ia pun meminta informasi soal ini di antara aparat Pemerintah diluruskan. Jika polemik ini diteruskan, akan ada pihak lain yang memancing di air keruh. “Jangan sampai beradu, enggak bagus itu. Kalau begini nanti ada yang seneng kok, ada yang tepuk tangan,” ujarnya. Izin dari Kemenhan terhadap

Jokowi ... Dari Halaman 1 Jokowi menuturkan pemerintah pusat, Pemerintah Provinsi Bali, dan pemerintah kabupaten telah melakukan berbagai cara untuk itu meminimalisir kerugian yang akan menimpa masyarakat. Jokowi Akui Sulit Tangani Bencana Gunung BerapiJokowi saat mengunjungi pengungsi erupsi Gunung Agung di Bali. Jokowi menyampaikan yang menjadi perhatian utama dalam penanganan bencana Gunung Agung adalah keselamatan warga. Untuk itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat di sekitar Gunung Agung untuk mematuhi segala instruksi yang diberikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Gubernur, Bupati, hingga petugas di lapangan. “Agar semuanya sekuat tenaga bisa meminimalisir seluruh dampak yang ada dari Gunung Agung ini,” kata Jokowi. Ia pun meminta kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama memanjatkan doa agar dapat melewati

situasi ini. Gunung Agung saat ini berstatus awas dan sudah memasuki fase kritis. Gempa dan penggembungan di badan gunung sudah terjadi yang diindikasikan erupsi makin dkekat. PENGUNGSI BERTAMBAH

TERUS

Saat ini BNPB mencatat sudah ada 75.673 mengungsi di lebih dari 377 posko di 9 kabupaten/kota di Bali. Diperkirakan data jumlah pengungsi masih bertambah karena pendataan masih terus dilakukan. Paling banyak pengungsi ada di Kabupaten Karangasem di mana terdapat 37.812 jiwa di 93 titik. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, jumlah pengungsi ini lebih besar dari pada penduduk yang tinggal di dalam radius berbahaya yang direkomendasikan untuk dikosongkan. Sesuai pernyataan Wakil Bupati Karangasem, jumlah penduduk yang harus dievakuasi adalah 62.000 jiwa

Sutopo menilai hal yang wajar jumlah pengungsi saat bencana ini. Saat letusan Gunung Merapi tahun 2010, pengungsi mencapai lebih dari 500.000 jiwa saat radius berbahaya dinaikkan radius berbahaya dari 15 kilometer menjadi 20 kilometer. Padahal di peta, jumlah penduduk di dalam radius 20 kilometer hanya sekitar 200.000 jiwa. Begitu juga saat letusan Gunung Sinabung, jumlah penduduk yang ada di dalam radius berbahaya dan harus mengungsi hanya sekitar 7.000 jiwa saat dinaikkan status Awas pada 24 Desember 2014. Namun yang mengungsi mencapai 11.618 jiwa pada 26 November 2014, bahkan mencapai 30.117 jiwa pada 23 Januari 2015. “Ada faktor psikologis dan sosial yang melatarbelakangi masyarakat ikut mengungsi. Saat seseorang mendengar ada ancaman atau bahaya dan melihat langsung masyarakat pada mengungsi, maka secara naluriah orang tersebut akan ikut mengungsi,”kata Sutopo dalam keterangan resminya.(cnni)

Kemenkeu ... Dari Halaman 1 Selain itu, porsi utang dalam mata uang asing berada pada level 41,2%, sedangkan average time to maturity (ATM) berada pada tingkat 8,8 tahun. Di sisi lain, indikator jatuh tempo utang dengan tenor hingga lima tahun naik dari 38,9% menjadi 39,2% dari total outstanding utang. Dalam pengelolaan risiko utang, pemerintah selalu melakukan dengan hati-hati dan terukur, termasuk menjaga risiko pembiayaan kembali, risiko tingkat bunga, dan risiko nilai tukar dalam posisi yang terkendali. Saat ini, rata-rata

perdagangan harian SBN pada Agustus 2017 cenderung meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Porsi kepemilikan oleh asing atas SBN yang tradable di periode ini mencapai 39,01%. Sebagian besar investor asing juga tercatat masih memegang SBN yang bertenor menengah-panjang atau diatas jangka waktu lima tahun. Hal ini mendorong pemerintah untuk terus berkomitmen dalam upaya pendalaman pasar SBN domestik.(miol)

membawa jimat yang berbentuk gulungan kain. Sementara itu di Mataram, kain putih berbentuk kotak kecil juga disita pansel. Seorang peserta di Yogkakarta mengenakan gelang sebagai jimat. “(Jimat) dititpkan ke panitia atau diminta untuk diletakkan di

tas yang wajib disimpan di loker,” jelas Diah. Menurut Diah, beberapa peserta ada yang tidak mengakui bahwa barang yang dibawanya adalah jimat. Namun, tetap saja, barang yang tidak berhubungan dengan tes akan disita oleh pansel.(cnni)

CPNS ... Dari Halaman 1 Hanya saja, bukan cuma cara jujur yang dilakukan peserta. Demi bisa lulus ujian, ada juga cara-cara ajaib dan mistis yang dilakukan peserta. “Berbagai upaya dilakukan agar bisa lolos SKD CAT, dan jimat pun jadi satu ‘upaya’ agar bisa lolos,” kata Kasubag

Hubungan Media dan Antar Lembaga BKN, Diah Eka Palupi pada CNNIndonesia.com saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (26/9). Peserta tes pembawa jimat ini ada di beberapa daerah antara lain Yogyakarta, Sumatera, dan Kalimantan.

Jimat-jimat ini, lanjut Diah, ditemukan saat panitia seleksi (pansel) melakukan body check atau pengecekan badan peserta. Menurut ketentuan tes, peserta memang dilarang membawa barang yang tidak ada hubungannya dengan tes. Di Palembang, pansel menemukan seorang peserta


SULUT pencarian bakat 14 finalis beradu di Grand Final Pentaswara 2017

RABU 27 SEPTEMBER 2017

3

gubernur Olly apresiasi kerja Deprov Sulut Gubernur paparkan proyek strategis nasional ke legislator

NAMPAK para peserta yang nantinya akan beradu pada Grand Final Pentaswara 2017.(foto: ist)

LOMBA pencarian bakat dalam bidang tarik suara bertajuk PentaSwara 2017 yang diselenggarakan Komunitas Musik Manado (Komudo), akhirnya masuk di babak Grand final. Sebanyak 14 peserta dari masing-masing daerah memastikan diri dapatkan tiket lolos ke babak Final yang akan digelar 28 September 2017 besok, di Gedung Dekot Manado. Sebelum terpilih, ke 14 Finalis beradu suara bersama 35 peserta lainnya lewat penampilan di hadapan 3 juri utama yakni, Deddy Galuanta, Jane Maringka, dan Oscar Lalundo. “Memang untuk audisi ini, kami (juri) menginginkan kualitas yang bagus untuk yang akan tampil di Final. Selain vocal, Attitude dan enterteiner juga salah satu yang menjadi standar bagi kami dalam tahap seleksi peserta, yang akhirnya ke 14 peserta inilah yang kami pilih,” ungkap Galuanta, yang juga sebagai Ketua Panitia pelaksana. Hal serupa diakui Lalundo, menurutnya, menemukan ke 14 Grand Finalis ini sangatlah sulit karena semua peserta memang pilihan terbaik dari setiap daerah asalnya. “Kami sebagai juri membutuhkan waktu yang lumayan lama untuk menentukan siapa yang benar-benar pantas masuk ke Grand Final, karena semua peserta memang bagus-bagus. Karakter suara dan Moral peserta juga kami nilai agar tersaring yang betulbetul layak,” ujarnya. Sementara itu, di babak Grand Final ke 14 finalis akan membawakan 2 buah lagu pilihan, yakni Lagu Indonesia dan Lagu Manado pilihan juri. “Nantinnya mereka (finalis) akan mendapatkan mentor masing-masing. Lagu Indonesia akan menjadi tugas dari sang mentor untuk memilih, sementara untuk lagu Manado dipilih dari lagu Manado ciptaan Deddy Galuanta,” ujar Maringka.(eren)

Manado—Apresiasi dan terima kasih atas karya serta kerja yang telah diimplementasikan bagi pembangunan daerah, ini sebagai bentuk pemenuhan akuntabilitas kinerja kepada rakyat Sulut. Hal ini dikatakan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey pada rapat Paripurna Deprov Sulut dalam Rangka Penutupan Masa Persidangan Kedua Tahun 2017 sekaligus Penyampaian Laporan Kinerja Alat Kelengkapan DPRD ,dan Pembukaan Masa Persidangan Ketiga Tahun 2017 sekaligus Pemyampaian Laporan Pelaksanaan Reses II Tahun 2017 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sulut, Selasa (26/9) Kemarin. “Menjadi harapan kinerja yang selama ini telah

ditunjukan mampu terus dijaga bahkan ditingkatkan dalam masa persidangan yang telah menanti di depan,” kata Gubermur. Untuk itu, katanya, berbagai Agenda kerja strategis pembangunan daerah di berbagai sektor utamanya sektor pariwisata, infrastruktur, pengentasan kemiskinan dan pengangguran, kemaritiman, pendidikan, pertanian dan perkebunan, pengembangan UMKM , pelatihan tenaga kerja, pelestaruan lingkungan hidup, optimalisasi pelayanan publik, revolusi mental dan berbagai program serta kerja strategis lainnya sebagaimana telah kita tetapkan dalam RPJMD 2016-2021. Gubernur Olly Dondokambey juga

menegaskan untuk cepat melaksanakan proyek strategis nasional di Sulawesi Utara seperti bendungan Lolak di Kabupaten Bolmong, Bendungan Kuwil di Kabupaten Minahasa Utara, Jalan Tol Manado- Bitung, International Hub Port Bitung, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung dan jalan Penghubung Gorontalo-Manado. “Berbagai agenda serta program prioritas daerah harus segera dilaksanakan seperti pengembangan Bandara Udara Sam Ratulangi, pembangunan trem dalam kota Manado, jalur kereta api ManadoBitung, pengembangan kawasan pariwisata Likupang, Manado outher ring road III (Winangun-

Malalayang), pembangunan bendungan Sawangan Kabupaten Minahasa dan pembangunan TPA regional Minahasa Utara sebagai solusi masalah sampah di ibukota provinsi dan sekitarnya,” kata Gubernur. Untuk kemajuan Daerah Nyiur Melambai, dirinya mengajak kita bekerja bersama dan bersama bekerja serta berupaya untuk bekerja Hebat bersama rakyat, mewujudkan Sulawesi Utara yang berdikari dalam ekonomi, berdaulat dalam Politik dan berkepribadian dalam budaya. “Menuju Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang di kawasan Timur Indonesia,” tutup Gubernur pilihan rakyat Sulut ini.(erer)

PANEN PADI BERAS MERAH

Olly: Ini akan dijadikan bibit untuk disebar ke petani Sulut Manado—Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey melakukan panen padi beras merah di perkebunan pribadi Cempaka Kolongan Minahasa Utara, Selasa (26/9) kemarin. Dengan pakaian layaknya seorang petani, Gubernur memakai kaos oblong celana pendek dan mengunakan topi coboy, langsung menaiki kendaraan Combine Har-

vester (alat panen padi,red). Terlihat Gubernur Olly sangat mahir mengunakan alat imi sambil berputarputar di area ladang padi merah. Selanjutnya secara bergantian Ketua Deprov Sulut Andre Angouw dan Sekprov Edwin Silangen mencoba mengunakan alat panen padi ini. Gubernur mengatakan

panen padi beras merah ini menjadi percontohan. Dari panen ini bukan untuk di makan, namun akan dijadikan bibit untuk disebarkan kepada masyarakat Sulut. “Sehingga produktivitas tidak terlalu tinggi tapi nilai ekonomisnya tinggi, karena beras merah organik ini di supermarket sangat tinggi harga mencapai Rp25 ribu

per/kg,” katanya. Lanjut Gubernur, lahan perkebunan ini ternyata berhasil untuk menanam bahan beras merah organik ini karena insentif dirawat terus. “Dengan insentif kita jaga terus pastilah akan berhasil, maka program menanam beras merah ini akan berhasil dan menunjang program ODSK,” tukasnya, sembari

mengimbau kepada masyarakat Sulut untuk selalu hidup sehat dengan makan beras merah ini kita bisa terhindar berbagai ancaman penyakit seperti penyakit diabetes dan penyakit lainnya. Turut hadir Dirut Bank SulutGo Jeffry Dendeng, Kadistanak Sulut Arie Bororing dan Kepala BPTP Sulut Jecklin Motulo.(erer)

jpt pratama Pemprov lakukan tes penulisan makalah

TES Penulisan Makalah Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di Ruang CAT BKD Kantor Gubernur.(foto: ist)

ASISTEN III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Sulawesi Utara Roy O Roring didampingi Kepala Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut DR Femmy Suluh membuka Tes Penulisan Makalah Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di Ruang CAT BKD Kantor Gubernur, Selasa (26/9) kemarin. Asisten III Roy Roring mengatakan kepada peserta harus bersyukur atas kepercayaan pimpinan mengikuti seleksi ini. “Karena penulisan makalah ini sangat berkaitan dengan tanggung jawab yang mereka ikuti, berarti dalam tiga jam mereka harus menuangkan segenap kamampuan sesuai judul-judul yang ditawarkan pada mereka, masing-masing jabatan ada tiga judul,” kata Roring. Mereka dipersilahkan untuk memilih dari posisi itu mereka harus mengeksplore, menjelaskan sesuai dengan rencana- rencana bagaimana pengembangan dinas itu kedepan ketika mereka dipilih untuk menjadi kepala dinas sesuai penilaian pimpinan. “Seleksi ini Sudah memasuki ke tahap ketiga dari 21 peserta menyisahkan 17 orang semuanya punya peluang yang sama,” ujar Roring seraya berharap kepada para peserta untuk berusaha dengan baik agar menjadi yang terbaik. Kepala BKD Sulut DR Femmy Sulut mengatakan setiap tes mempunyai tahapan tersendiri yaitu pertama adalah seleksi administrasi, asesmen, Tes Penulisan makalah dan wawancara semua mempunyai prosentase tersendiri. “Semua itu ada poin-poin tersendiri dan sesuai rencana tes wawancara akan dilakukan Kamis dan Senin pekan ini,” katanya Suluh juga menegaskan pada seleksi tes penulisan makalah ini bakal ada yang tereliminasi. “Kan ada passing gradenya. Jadi, jika tak mencapai presentase yang dipersyaratkan maka tidak akan lanjut ke tes wawancara,” tegas Femmy Suluh. Untuk diketahui Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang diseleksi untuk memilih pejabat yang akan menduduki tiga Dinas, yaitu Dinas Pangan Daerah, Dinas Pertanian dan Peternakan serta Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang.(erer)

GUBERNUR saat melakukan panen padi menggunakan kendaraan Combine Harvester.(foto: ist)

KERAJINAN

Rita presentasi di Rakernas Dekranasda

KETUA Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Utara saat menghadiri rapat Kerja Nasional (Rakernas) Dekranasda.(foto: ist)

Manado—Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Utara

menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Dekranasda yang dibuka oleh Ketua Umum Dekranas ibu Wakil Presiden RI Hj Mufidah

Jusuf Kalla di Gedung AH Nasution Kementerian Pertahanan RI Jakarta, Selasa (26/9) kemarin. Setelah pembukaan, ketua Dekranasda seluruh Indonesia bergantian menyampaikan program daerahnya masing-masing. Istri tercinta Gubernur Olly Dondokambey, SE ini menjelaskan bahwa Dekranasda Sulut selalu beriringan dengan pemerintah daerah untuk mendukung pembangunan Sulut khususnya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui industriindustri kerajinan yang ada. Disamping itu, Ibu Rita juga menjelaskan bahwa Dekranasda Sulut selalu mengembangkan dan melestarikan warisan budaya daerah serta membina penemuan dan menggunakan teknologi baru untuk meningkatkan kualitas dalam rangka memperkokoh jati diri budaya daerah.

Lebih jauh, Ketua Dekranasda Sulut menerangkan, untuk menyukseskan program itu, pihaknya selalu memperhatikan dan memperjuangkan kepentingan pengrajin dan peminat dengan mendorong semangat kewiraswastaan pengrajin dan menanamkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya seni kerajinan bagi kehidupan sehari-hari di 15 kabupaten dan kota di provinsi berjulukan bumi nyiur melambai itu. Diketahui, Dekranasda Sulut telah berupaya meningkatkan peranannya dalam menjalankan misi mengembangkan industri kecil kerajinan di Sulawesi Utara agar supaya dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku IKM kerajinan. Dalam upaya meningkatkan mutu dan desain kerajinan, Dekranasda Sulut selalu berpartisipasi aktif dengan

instansi lembaga terkait dan stakeholder lainnya. Ini dilakukan demi kesinambungan program kegiatan dengan memperhatikan situasi dan kondisi masing-masing daerah. Hadir juga pada acara tersebut Ketua Harian Dekranasda Erni Tjahjo Kumolo, Sekjen Dekranasda Euis Saedah, Wakil Ketua Dekranasda Sulut, dr. Kartika Devi KandouwTanos serta jajaran Dekranasda pusat dan daerah seluruh Indonesia. Rabu (27/9) pagi ini akan dilanjutkan dengan peresmian Pameran Kriya Nusa 2017 oleh Presiden RI Ir H Joko Widodo di Hall B JCC Senayan. Keikutsertaan ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Sulut melalui produk masyarakat dan industri kerajinan.(erer)


YUSTISIA POLRES MINUT Pelaku penikaman di Desa Kema 1 ditangkap saat akan kabur ke Palu KASUS penikaman terhadap Devin Thomas (27), warga Desa Kema Satu, Kecamatan Kema, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Senin (25/9) dini hari, berhasil diungkap pihak kepolisian. Pelakunya, AHS alias Opo, yang berusaha kabur ke Palu, Sulawesi Tengah, ditangkap tim gabungan Polsek Kema bersama Tim Buser Polres Minut dan Tim Tarsius Polres Bitung, Senin siang, sekitar pukul 11.00 Wita, di Terminal Malalayang, Kota Manado. Informasi dirangkum, penikaman bermula ketika korban bersama teman-temannya menghadiri pesta pernikahan warga Desa Kema Satu Jaga VIII, Senin, dini hari. Saat itu pelaku berjalan melewati korban sambil menatapnya dengan sinis. Sekitar pukul 01.00 Wita, pelaku meninggalkan lokasi acara. Beberapa waktu kemudian saat korban hendak pulang dan melintas di jalan raya Desa Kema Satu, korban dan teman-temannya dihadang oleh pelaku sambil memegang sebilah pisau. Korban turun dari sepeda motor dan mengambil sebilah bambu di pinggir jalan lalu memukulkannya ke arah pelaku. Namun korban terjatuh karena hilang keseimbangan. Saat inilah, pelaku menghampiri korban dan langsung menikam korban dengan pisau di kepala, punggung dan paha. Usai menikam, pelaku melarikan diri sedangkan korban dibawa temantemannya ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis. Setelah mendapat bukti permulaan yang cukup, Kanit Reskrim Polsek Kema, Aiptu Melky Ponto bersama anggota segera melakukan koordinasi dan pengejaran bersama Tim Buser Polres Minut dan Tim Tarsius Polres Bitung, mengingat pelaku berdomisili di Kota Bitung.Tim gabungan tersebut kemudian melakukan pengembangan di wilayah Kota Bitung dan Kota Manado. Berdasarkan informasi dari teman-teman pelaku yang diamankan sekitar pukul 04.00 Wita, pelaku berada di Kelurahan Dendengan Dalam, Kota Manado. Tak mau kehilangan buruannya, tim langsung menuju Dendengan Dalam. Sampai di lokasi, warga setempat menolak kehadiran polisi dan mengatakan bahwa pelaku tidak berada di wilayah tersebut. Guna menghindari hal-hal yang tak diinginkan, tim lalu meninggalkan Dendengan Dalam dan kembali ke Bitung. Di tengah perjalanan, Kanit Reskrim Polsek Kema mendapat informasi dari seorang warga Dendengan Dalam yang mengatakan, pelaku sempat disembunyikan oleh salah seorang warga setempat dan akan melarikan ke Palu, melalui jalur darat. Bermodal informasi tersebut, tim langsung menuju Terminal Malalayang, Kota Manado. Benar saja, setelah memeriksa bus tujuan Palu, tim akhirnya mendapati pelaku yang sedang duduk di kursi penumpang. Pelaku kemudian digiring ke Mapolsek Kema untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Kanit Reskrim Polsek Kema menjelaskan, pelaku merupakan residivis kasus serupa dan sering meresahkan warga sekitarnya. “Pelaku dijerat pasal 351 ayat 2 KUHP dan pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang menguasai, membawa dan menggunakan senjata tajam tanpa izin,” pungkasnya.(erel)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

4

Resmob Polres Minut tangkap warga bertransaksi pakai Upal Tertangkap saat membayar BBM di SPBU Airmadidi Manado–Tim Resmob Polres Minahasa Utara (Minut) berhasil mengamankan seorang pria berinisial MT (59), warga Kecamatan Remboken, Kabupaten Minahasa yang kedapatan membawa dua lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu saat akan membayar Bahan

Bakar Minyak (BBM) di SPBU Airmadidi, Senin (25/9) lalu. MT mengaku, uang tersebut diperolehnya dari seorang perempuan berinisial MK, oknum bendahara di salah satu gereja di Kecamatan Remboken. Uang tersebut, menurutnya, diberikan MK

kepada dirinya sebagai uang panjar pekerjaan pembangunan gereja. Dalam pemeriksaan lanjutan, MT juga mengaku telah menggunakan satu lembar uang palsu pecahan Rp100 ribu untuk membayar ongkos bus dari Remboken ke Airmadidi. Kapolres Minut, AKBP Alfaris

Pattiwael membenarkan adanya kasus tersebut. “Kasus ini masih kami dalami dan kembangkan lebih lanjut. Untuk itu masyarakat diimbau untuk waspada saat bertransaksi menggunakan uang tunai. Harap diperiksa secara teliti,” pungkasnya mengimbau.(erel)

JABATAN

Kajari Tomohon dipromosi jadi Kajari Bangli Jatim? KAJARI Tomohon ketika menerima kunjungan kerja Kapuspenkum Kejagung RI usai bangun gedung Jaksa Masuk Sekolah.(foto: ist)

Tomohon—Kepala Kejaksaan Negeri Tomohon Muh. Noor HK, SH, MH dikabarkan mendapat promosi jabatan baru. Muh Noor mendapat perhatian dari Kejagung RI karena mengukir berprestasi melalui program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) serta membangun gedung JMS di halaman kantor Kejari Tomohon. Tidak hanya itu, Muh Noor dinilai mengharumkan korps baju coklat dengan mengungkap sejumlah kasus tindak pidana korupsi di kota Tomohon. Antara lain, kasus korupsi pengadaan komputer dan aplikasi pajak bumi dan bangunan Tomohon, hingga menjerat penasehat hukum

yang kena pasal menghalang-halangi pengusutan kasus tipikor tersebut. Muh Noor pun mendapat penghargaan dari Kajati Sulut karena kasus tersebut baru terjadi di Indonesia Timur. Nama Sekkot Tomohon Harold Lolowang pun ikut terseret dan hingga kini terus digenjot Kejari Tomohon. Kasus menghebohkan lain adalah dugaan korupsi PD Pasar Tomohon tahun 2015 yang konon kabarnya nama-nama besar di dunia politik Tomohon ikut terseret dan beberapa telah diperiksa penyidik Kejari Tomohon. Lepas dari itu, kemana Muh Noor dipromosikan? Sumber resmi media ini di Kejari Tomohon mengakui,

posisi Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Pasuruan, Bangil, Jatim adalah tempat dimutasi. Sayang Kepala Seksi Intelijen Wilke H Rabeta SH, yang dikonfirmasi belum bisa memberikan jawaban. “Maaf teman, belum dapat info,” singkat Rabeta. Promosi jabatan serta mutasi Muh Noor diperkuat dengan pernyataan rekan Kejaksaan RI Edwin Beslar yang pernah menduduki jabatan di Kajati Sulut. Dia sempat mengucapkan selamat kepada Kejari Tomohon atas promosinya itu. “Selamat Pak utk promosinya sebagai Kajari Kab Pasuruan (Bangil) - Jatim. semogah amanah,” demikian ucapan Sebe sapaan akrab Beslar di medsos

facebook. Ucapan tersebut disambut Muh Noor. “Trima kasih atas ucapan dan Doanya.. pak Edwin Beslar aminnn......kami pun berdoa untuk kita semua semoga sukses selalu dan tetap dlm lindungan Tuhan dalam menjalankan Tugas Negara aminnnn,” sambut Kejari Tomohon yang dikenal dekat dengan para wartawan ini. Jika benar demikian, pemerhati hukum Arie Wantah SH berharap agar pengusutan kasus korupsi di Tomohon jangan sampai kendor sepeninggal Kejari Muh Noor. “Banyak pekerjaan rumah bagi kajari baru nanti jika memang benar ada mutasi. Kami harap pemberantasan korupsi terus dilakukan meski tanpa Kajari Muh Noor,” tandas Wantah.(teem)

SERTIJAB

KRIMINALITAS

Asmara berujung pidana, mekanik AKBP Batmanlussy resmi jabat Kayanma Polda Sulut asal Pineleng “digaruk” Polisi Amurang—Unit Reaksi Cepat (URC) Polsek Tenga mengamankan seorang lelaki yakni BM alis Bray (24) warga Perum Lestari Dua Desa Sea Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa, Senin (25/9) lalu atas persangkaan tindak pidana melarikan anak perempuan di bawah umur. Kapolsek Tenga Iptu Muhammad Amri saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Polsek Tenga Bripka Libertinus Tiaki membenarkan penangkapan ini. “Tersangka Bray diamankan

kemarin sore di kediamannya Perum Lestari Dua Desa Sea Kecamatan Pineleng atas tindak pidana melarikan perempuan dibawah umur yakni Mawar nama disamarkan- (20) seorang mahasisiwi, warga Desa Tenga Kecamatan Tenga Kabupaten Minahasa Selatan,” jelas Bripka Libert. Informasi awal diketahui bahwa Mawar telah tujuh bulan lamanya tidak pulang ke rumah orang tuanya. Selang waktu tersebut Mawar tinggal bersama dengan tersangka BM yang

dalam kesehariannya adalah seorang mekanik. “BM ini sebenarnya sudah memiliki istri, akan tetapi sudah tidak tinggal bersama lagi. Sehari-hari BM berprofesi sebagai mekanik di bengkel kendaraan bermotor,” tambah Kanit Reskrim. Tersangka BM saat ini sudah diamankan di Polsek Tenga untuk menjalani proses penyidikan terkait tindak pidana yang dilakukannya. Sementara itu, Mawar telah diantar pulang kembali ke rumah orang tuanya.(try-31)

MINUMAN KERAS

Penjual miras tanpa izin di Minut jalani sidang Tipiring Manado–Polres Minahasa Utara (Minut) memberikan tindakan tegas kepada para penjual miras (minuman keras) tanpa izin. Buktinya, OR alias Ontje, salah seorang penjual miras yang terjaring razia pada November 2016 silam dan telah melalui proses penyidikan, akhirnya menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Airmadidi, Senin (25/9) lalu. Sidang tipiring (tindak pidana ringan) tersebut, dipimpin oleh Hakim Ketua, Nur Dewi Sundari, S.H., dengan Panitera, Ipda Jemmy Warbung dan Penuntut dari pihak kepolisian, Bripka Ramlan Amri. Bersama tersangka, turut dihadirkan pula barang bukti berupa 20 jerigen miras jenis cap tikus (LP/797/XI/ 2016) dan 11 jerigen miras jenis yang sama (LP/10/IX/ 2017). Tersangka yang melanggar

SALAH seorang penjual miras yang terjaring razia pada November 2016 silam menjalani sidang di Pengadilan Negeri Airmadidi.(foto: ist)

pasal 15 ayat 1 dan 3 Jo pasal 32 ayat 1 Perda Provinsi Sulut Nomor 4 Tahun 2014 tentang Pengendalian Alkohol, divonis hukuman denda Rp 2 juta atau hukuman badan selama 20 hari (LP/797/XI/2016) dan denda Rp2,5 juta atau hukuman badan selama 30 hari (LP/10/IX/2017). Kapolres

Minut, AKBP Alfaris Pattiwael membenarkan adanya sidang tersebut. “Ini sebagai efek jera bagi para penjual miras tanpa izin,” tegasnya. “Dengan adanya tindakan hukum yang tegas, diharapkan juga dapat menekan angka kejahatan yang sebagian besar dipicu oleh miras,” pungkas Kapolres.(erel)

JABATAN Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Polda Sulawesi Utara diserahterimakan dari pejabat lama AKBP David Tamamile kepada pejabat baru AKBP Petrus Batmanlussy.(foto: ist)

Manado–Jabatan Kepala Pelayanan Markas (Kayanma) Polda Sulawesi Utara diserahterimakan dari pejabat lama AKBP David Tamamile kepada pejabat baru AKBP Petrus Batmanlussy. Pejabat baru sebelumnya bertugas di SPN Polda Sulut, sedangkan pejabat lama dimutasikan ke SPN Polda Sulut Upacara sertijab jabatan Kayanma ini digelar di aula Tribrata Polda Sulut, Selasa (26/9) kemarin yang dipimpin oleh Wakapolda Sulut Brigjen Pol Drs. Johny Asadoma. Hadir dalam acara sertijab tersebut para pejabat utama Polda Sulut dan perwakilan personil Polda Sulut serta para staf Kayanma. Kapolda Sulut dalam sambutannya yang dibacakan Wakapolda mengatakan, sesuai dengan Perkap Nomor 22 tahun 2010, Kayanma merupakan unsur pelayanan pada tingkat Polda yang berada dibawah Kapolda yang bertugas menyelenggarakan

pelayanan markas antara lain, pelayanan angkutan, perumahan, pengawalan protokoler dan penjagaan markas dan urusan dalam di lingkungan Polda. Terkait pengamanan Markas Komando, dirinya berharap Kayanma dan seluruh personilnya mampu melakukan penjagaan dan lebih waspada serta peduli terhadap kondisi urusan dalam di lingkungan Polda. “Terima kasih kepada pejabat lama atas kinerja, dedikasi dan pengabdian yang telah saudara berikan selama ini dan saya berharap seluruh Perwira, Brigadir dan PNS sejajaran Polda Sulut senantiasa memberikan dukungan kepada pejabat baru serta membangun kerja sama yang harmonis,” tegas Wakapolda. Dirinya berharap momentum serah terima jabatan ini dapat memacu dan meningkatkan semangat, disiplin dan etos kerja dalam pelaksanaan tugas di Polda Sulut.(erel)


NUSA UTARA aspirasi Warga berharap kualitas pelayanan publik dipertahankan MESKIPUN masih sering ditemuinya berbagai kendala dan masalah dalam kegiatan pelayanan publik, namun warga masyarakat tetap berharap agar pemerintah daerah tetap menjaga dan memperhatikan kualitas pelayanan publik. “Kualitas pelayanan publik juga sangat menentukan kemajuan dan keberhasilan dalam kegiatan pembangunan dan pemerintahan. Sehingga pemerintah daerah perlu memperhatikan hal ini, agar pelayanan publik benar-benar tetap dirasakan oleh masyarakat,” ungkap Rengly dan Meivi, warga Siau pada Swara Kita, Selasa (26/9) kemarin. Sementara itu, Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Sitaro, DR Adry A Manengkey SE MSi belum lama ini mengatakan, untuk meningkatkan serta memacu kapasitas dan kwalitas pelayanan publik maka perlu memperhatikan kapasitas dan kwalitas aparatur. “Jadi peningkatan aparatur digodok terus, agar kapasitas dan kwalitas pelayanan juga dapat berjalan baik dan optimal dan ini sudah berjalan beberapa tahun terakhir,” kata dia. Bahkan menurut dia, Pemkab Sitaro dikategorian berhasil dalam kegiatan pelayanan publik tahun-tahun sebelumnya bahkan juga menjadi pilot project pelayanan publik di Sulut dalam pelayanan publik. “Ini sebuah prestasi yang luar biasa, dan tentunya pemerintah daerah akan tetap menjaga dan memastikan untuk memperhatikan kwantitas dan kwalitas pelayanan publik, karena ini juga sudah menjadi komitmen bersama jajaran pimpinan daerah,” tukas dia. Dirinya menjelaskan, pemerintah daerah senantiasa berupaya melakukan peningkatan aparatur untuk peningkatan kapasitas dan kwalitas pelayanan public yang diketagorikan berhasil, dan sasaran tersebut dicapai dengan program peningkatan profesionalisme aparatur pemerintah melalui pendayagunaan, perencanaan, dan pengawasan. “Selain itu mendorong akuntabilitas guna mewujudkan pelayanan public yang berkualitas. Dan perlu diketahui ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah yang professional, transparan, kredibilitas, antisipasif serta akuntabilitas,” jelasnya. Lanjut dia, peningkatan pelayanan publik juga dilakukan melalui deregulasi dan debirokrasi, korporatisasi unit pelayanan publik pengembangan dan pemanfaatan e-government bagi instansi pelayanan publik serta peningkatan partisipasi masyarakat. “Korporatisme unit pelayanan publik dilakukan dalam upaya peningkatan mutu pelayanan kepada masyarakat, antara lain dilakukan dengan memberikan kewenangan yang jelas kepada unit kerja tertentu untuk melaksanakan dan menyelenggarakan manajemen opersional pelayanan secara mandiri dan otonom,” ujarnya.(esge)

pemerintahan bersih Pembangunan Sitaro dorong pencegahan KKN UNTUK menciptakan pemerintahan yang bersih adalah salah satu upaya yang terus dilakukan pemerintah daerah dan menjadi komitmen pimpinan daerah dalam hal ini Bupati Toni Supit SE MM. Setelah berhasil dengan perolehan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) empat kali berturut-turut, komitmen tersebut tetap dipertahankan bahkan akan semakin mendorong iklim pencegahan Kolusi Korupsi dan Nepotisme (KKN) di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo itu. Menurut Supit melalui juru bicara Pemkab Sitaro Roni Romansyah SSos pada sejumlah wartawan belum lama ini mengatakan, pencegahan dan antisipasi KKN sudah menjadi komitmen jajaran pimpinan daerah bahkan telah ditegaskan kepada seluruh jajaran pejabat dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ada di lingkup pemerintah daerah. “Mendorong terwujudnya iklim yang bisa mencegah KKN dengan terciptanya aparatur yang bersih dan handal, akan terus diupayakan pemerintah daerah Tentu ini bisa dicapai lewat peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan, peningkatan pengelolaan keuangan, peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan kepala daerah,” tukas Romansyah. Maka dari itu untuk lebih mengoptimalkan hal ini, maka hal tersebut didukung dengan operasionalisasi melalui kegiatan seperti penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja, penyusunan laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah, pelaksanaan pengawasan internal berkala, tindaklanjut hasil temuan pengawasan, dan tersusunnya dokumen perencanaan pembangunan daerah. “Dengan manajemen birokrasi yang semakin akuntabel, kapabel dan aceptabel dalam melaksanakan tugas pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan, diharapkan akan terus mendorong iklim pencegahan KKN. Dan ini sudah dibuktikan pemerintah daerah dengan tidak segan-segan menindaktegas dan memberikan sangsi bagi setiap pejabat ataupun jajaran yang melakukan tindakan KKN ,” kata Romansyah.(esge)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

SANGIHE, SITARO, TALAUD

5

Ratusan Rumpon tak berizin bertebaran di perairan Talaud

Jadi akses masuk nelayan asing & pemicu konflik lokal Melonguane—Satuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Indonesia di Melonguane, mengungkapkan, sebagian besar rumpon (alat bantu penangkapan ikan) yang ditempatkan atau disetting di perairan Talaud tidak memilik izin. Penempatan ratusan rumpon yang tidak sesuai aturan juga menjadi pemicu konflik lokal. “Sampai saat ini, penempatan rumpon yang disetting di perairan Talaud pada umumnya belum memiliki izin. Ada yang ditempatkan mulai dari perairan dangkal di 4 mil sampai

puluhan mil atau laut dalam. Pastinya, kalau hanya 200 rumpon itu kurang, karena kita masih mengumpulkan data. Ratusan rumpon ini dipasang dengam sistim berlapis dari dangkal, teritorial, hingga di atas 12 mil,” ujar Kasatker PSDKP Pitron Maalua, belum lama ini. Keberadaan rumpon tersebut juga bisa membuka peluang atau menjadi akses masuknya nelayan asing. “Rumpon ini juga akan menjadi salah satu pintu akses bagi nelayan asing masuk ke sini. Karena mereka telah menempatkan barang- barangnya di perairan kita. Sehingga, mau tidak mau ini harus

ditertibkan. Maka kita himbau ke nelayan kita untuk untuk menaruh label, serta melaporkan titik koordinat kepada petugas. Supaya ketika kita melihat ada rumpon yang tidak berada pada titik kooordinat tercatat dan illegal, bisa kita amankan,” kata Maalua. Lebih jauh dijelaskan sesuai aturan , setiap orang yang menempatkan rumpon harus memiliki izin dan wajib hukumnya memiliki kapal dengan batasannya. Jarak antara rumpon satu dengan yang lainnya harus minimum 10 mil laut. Namun, kenyataan atau fakta dilapangan membuktikan banyak rumpon disetting

berdekatan, sehingga memicu konflik lokal. “Kebanyakan konflik adalah dugaan pencurian berujung perkelahian. Ini juga karena kekurangtahuan nelayan terkait regulasi yang mengatur penempatan rumpon, termasuk apa itu pencurian ikan. Ini berbeda dengan keramba yang membudidayakan ikan. Kalau rumponkan hanya mengumpulkan ikan di sekitar alat tersebut. Dan ini bukan sebuah pelanggaran saat memancing disitu. Bersama pihak terkait lainnya.Kita tetap berupaya melakukan pendekatan persuasif,” tambahnya.(debe)

INVESTASI

3 perusahaan kantongi izin prinsip Melonguane—Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( DPM PTSP) Pemkab Kepulauan Talaud menyebutkan, hingga saat ini 3 perusahaan yang memiliki minat berinvestasi di Talaud, baru mengantongi surat izin prinsip penyertaan modal. Tiga perusahaan tersebut yakni, PT Mhinsui Fisherii Indonesia milik investor China yang bergerak di bidang usaha pembekuan ikan, PT Tower Bersama dan PT Dhayana Mitra Telekomunikasi, dimana keduanya adalah perusahaan dari dalam negeri yang bergerak di bidang kontruksi sentral komunukasi

dan telekomunikasi . Kepala DPM - PTSP Alexander Tampoli mengungkapkan, setelah izin prinsip perusahaan tersebut harus mengurus izin operasional. “Nilai investasi PT Mhinsui disini mencapai 4 Juta USD atau kurang lebih Rp 52 Miliar. Sedangkan nilai investasi PT Tower Bersama secara keseluruhan untuk 444 lokasi di Indonesia mencapai angka triliunan yakni Rp 5.439. 340.000.000. Kalo untuk nilai investasi dari PT Dhayana tak ada pada kami. Dokumennya dipegang mereka karena ini sudah perubahan izin ke dua,” ungkap Tampoli. Ketika ditanyakan bagai-

mana progress atau kemajuan hubungan komunikasi antara pemerintah daerah dengan perusahaan tersebut, Tampoli mengatakan, saat ini terkendala dengan pemanfaatan aplikasi yang sulit terbuka karena buruknya jaringan internet di Talaud. “Mereka harusnya melapor perkembangan usaha atau kerjasama ini kepada pemerintah daerah. Tapi itulah, ada aplikasi yang mereka gunakan, tak bisa kita gunakan disini karena jaringan internet yang buruk. Sementara izin prinsip untuk PT.Mhinsui diterbitkan oleh BKPM RI pada tanggal 24 Maret 2017. Kalo PT.Tower Bersama tanggal 2 Mei

KINERJA

Kapolres Talaud programkan peningkatan Kambtibmas Melonguane—Diawal tugas dan tanggung jawab sebagai Kapolres Talaud yang baru, AKBP M Denny Iriawan Situmorang SIK, memprogramkan peningkatan kegiatan rutin pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukumnya, seperti operasi cipta kondisi saat malam minggu dan hari libur lainnya. “Beberapa objek vital seperti pelabuhan laut, terminal, pasar, pertamina dan fasilitas lain kedepannya juga akan ditingkatkan pengamanannya dari segi kuantitas mapun kualitas “ jelas Kapolres Talaud, Selasa (26/9) kemarin. Penegakkan disiplin bagi anggota kepolisian di

instansinya juga terus digenjot yang berbuah positif lewat meningkatnya kehadiran personil saat apel pagi dan siang. “Untuk memelihara kedisiplinan tersebut, tentunya kita harus terapkan punishment and reward. Punish berupa hukuman fisik maupun hukuman sesuai regulasi yang ada. Untuk reward, sudah saya rencanakan untuk memilih polisi terbaik dan terburuk setiap bulannya dari sisi kedisiplinan dan ada bonus juga yang akan diberikan kepada yang terbaik untuk memotivasi mereka,” kata perwira yang akrab dengan awak media ini. Nantinya, Situmorang yang juga adalah wakil ketua Lemkari ( Lembaga Karate-

Do Indonesia ) Provinsi Sulut akan melaksanakan pelatihan seni beladiri karate dalam upaya peningkatan fisik, pembinaan mental bagi anggota. “Tidak hanya anggota. Rencana saya ke depan bagi generasi muda juga dipersilahkan ikut latihan karate, karena saya punya keinginan berkontribusi membangun Talaud. Ada dua junior saya lulusan akpol yang juga adalah mantan karateka nasional. Jadi kalau ada pekan olahraga, saya berharap ada anak daerah yang ikut,” tambahnya. Tak lupa juga Ia meminta dukungan oo sejumlah masyarakat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab di tanah Porodisa.(debe)

2017,” kata Tampoli Tampoli menambahkan, sudah ada perusahaan yang bergerak di bidang usaha pembangkit tenaga listrik berinvestasi di Talaud. “PT Surya Jaya Energi telah memiliki izin. Nilai

investasinya di Talaud sebesar Rp.239.750.000.400. Perusahaan ini bergerak di bidang kelistrikan, saat ini sedang menyelesaikan pembangunan PLTU dengan satuan saya 10 megawatt,” tambahnya.(debe)

TEKAN PENGANGGURAN

Peningkatan usaha kecil perlu didorong Ondong—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sitaro memastikan akan terus mendorong peningkatan usaha kecil di bumi Karangetang Mandolokang Kolo-Kolo yang diyakini mampu menekan angka pengangguran sebagai perwujudan perluasan lapangan kerja dan penempatan tenaga kerja melalui peningkatan usaha kecil. Bupati Sitaro Toni Supit SE MM ada sejumlah wartawan belum lama ini. “Perluasan lapangan kerja dan penempatan tenaga kerja lewat peningkatan usaha dilakukan dengan membuka sentra kerajinan yang mendukung dan membantu terutama memberikan kesempatan bagi pengangguran,” tukas Supit. Menurut dia, peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) baik pengelola maupun pelaku usaha sangatlah menentukan perkembangan dan peningkatan industri kecil dan menengah daerah. “Sehingga pemerintah daerah melalui SKPD terkait senantiasa berupaya

melakukan pembinaan kepada pelaku usaha,” kata Supit. Dirinya senantiasa berharap agar warga masyarakat dapat mengembangkan diri melalui usaha-usaha kecil dan pemerintah daerah akan berupaya mendorong serta mendukung kegiatankegiatan tersebut. “Sebab apabila usaha-usaha kecil ini diseriusi dan ditekuni dengan baik, maka akan memberikan hasil yang baik pula serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat itu sendiri terlebih membuka lapangan pekerjaan,” ucap dia. Sebelumnya dari data yang berhasil dirangkum harian ini, pemerintah daerah telah berhasil mencapai target bahkan melebihi target yang ditetapkan baik dari indikator berkembangnya industri kecil menengah yang melebihi 5 IKM dan jenis produk unggulan yang dikenal oleh masyarakat dan saat ini tidak sedikit yang sudah beredar di masyarakat.(esge)


PENDAPAT

RABU 27 SEPTEMBER 2017

6

SWARA KAMI

Jawabmu masih sama KEINGINAN sering salah diucap, bahkan banyak mengglobalisir perkara dengan bingkai mewakili banyak suara. Coba mengusik babakan sejarah yang sudah dipilah menurut zamannya. Issue boros dan cadangan yang semakin habis. Pilihan yang sulit di masa pelik, krisis menjatuhkan banyak rambut di kepala dan menumbuhsuburkan ketombe berlebihan, sehingga kita punya banyak alternatif membeli iklan dan terperangkap pada ketergantungan. Mungkin soal kemiskinan yang ditolak di banyak lokasi, serta kejenuhan yang terus membacakan kepedihan airmata saat petaka menginginkan korban lebih dari nasib dan takdir. Ingatan kembali berputar-putar, sejenak renung, dalam diam masih ada suara. Meledak-ledak kata hati yang pernah mati. Nuansa media tiga dimensi dalam sinema elektronik dewasa ini lebih banyak menyaji manusiamanusia yang mengigau membahasakan kata hati mereka yang sering tak sesuai dengan gerak wajah. Perubahan yang sedemikian cepat menjawab betapa teledornya adegan-adegan gampang terbaca itu dari peran manusia-manusia di negeri ini yang menyaru apa yang ia dengar dan apa yang ia tonton. Negara bangsa yang dirundung perkara dan soal yang kian rumit. Jemari duri memagari, birokrasi yang selalu mengaburkan isi kantor dan mengabarkan bahwa bapak dan ibu sedang turun lapangan, atau mungkin saja ada tugas luar yang membuat kita menunggu terlalu lama untuk sesuatu yang tidak ada. Pernah ada saran untuk dapat memberantas korupsi, kolusi dan nepotisme dalam upaya mewujud good governance di negara kita, dengan dukungan semua orang, utamanya lembaga hukum dan peradilan. Penting diciptakan sistem akuntabilitas yang efektif. Pembuat dan pengambil kebijakan selayaknya memfokuskan usaha mereka untuk mencapai tujuan-tujuan yang fokus dan terarah. Demikian juga penyelenggara negara, mastinya meningkatkan pelayanan masyarakat, seraya terus memperkuat institusi publik. Menggeledah isi hati, umbar yang memberi bukti sakit dan hilang pegangan diri. Proses birokrasi yang ribet dan panjang sudah memungkinkan kita kekal berada di titik poor governance. Rakyat disodori berbagai kerancuan takut, berita ambigu yang seperti menyuarakan keadilan. Kenalkah kita pada diri kita yang sudah menyaru berbagai penyakit global dan ikut mengigaukan keteledoran zaman ini yang lebih mencintai diri sendiri dan uang? Dalam ruang kita memohon doa-doa yang hanya mencapai loteng, kita teramat percaya pada ramalan bias segudang kata-kata penghiburan dan pada pesan singkat kemudahan dalam iklan. Berita kita saat ini tentang tanah yang akan terguncang, dan laut akan penuh badai lebih keras dari yang sudah pernah terjadi. Sembur lumpur dan petaka akan mengeringkan harapan, sehingga kita percuma mengigaukan kepedulian karena kita adalah bagian dari bencana. Kita terhanyut di deras asumsi yang menggulungkan lembar-lembar solusi dari dalam lubuk sanubari. Cuma kita masih percaya pada mereka yang meneriakkan good governance sekeras hantaman halilintar. Sedari hari lampau kita hanya mendongakkan kepala pada mereka yang mengalami pembiaran oleh sistem seraya menggigaukan kepedulian. Namun kita bersua kenyataan lain. Ada hasil kajian yang menyatakan bahwa Indonesia termasuk dalam kategori negara poor governance. Kajian ini melihat governance quality dengan cara menghitung besarnya governance quality index. Indeks kualitas governance diukur dari indeks partisipasi masyarakat, indeks orientasi pemerintah, indeks pembangunan sosial, dan indeks manajemen ekonomi makro. Tak ditemui tandatanda good governance selain omong besar yang membuktikan poor governance itu semakin kentara. Bila Sulawesi Utara masih Indonesia, maka, ia masuk dalam kategori itu. Ketika rakyat bertanya tentang perkaranya yang tertunda-tunda, maka jawaban yang terdengar hanyalah igau. Berita hilang daya untuk menggebrak dan mengumbar banyak perkara yang terjadi di ruang sendiri, kekhasan sudah mencontek kabar luar negeri yang membanjiri sungai-sungai lokal dengan banjir global yang membebalkebal. Transparansi sudah tergadai hutang kemarin dan senyum sederet gigi taring palsu.. Kita punya jawaban untuk taring-taring palsu itu yang menjorok saat senyum sebuah amplop menonjolkan bisnis beli-beli kata waktu mengigau kemarin malam dalam mimpi-mimpi yang diskenariokan deadline. Indeks efisiensi peradilan, indeks korupsi, indeks good governance, kategori kualitas governance, hanya cerita di atas kertas yang terlupa. Hidangan kita pagi ini masih seperti sarapan kemarin, piringnya dipanaskan, sajiannya saja sudah basi lebih dari seminggu menunggu lupa kejadian baru yang menghentakkan kurang gizi dan antrian yang memanjang karena kelangkaan dan harga yang naik tidak sempat dikontrol regulasi, listrik padam, dan banjir yang tak juga mau pergi. Mungkin ini boleh untuk kembali direnungkan. Ada gambaran di bawah ini tentang good governance, dengan kalian dan pembagian kecil boleh kita mengkaji apa yang berlangsung di negeri ini. Komponen dari indeks partisipasi masyarakat adalah kebebasan politik dan stabilitas politik, sedangkan komponen indeks orientasi pemerintah adalah efiesiensi peradilan, efisiensi birokrasi dan rendahnya korupsi. Indeks pembangunan sosial dilihat dari indikator pengembangan sumberdaya manusia dan pemerataan distribusi pendapatan. Komponen indeks manajemen ekonomi terdiri dari kebijakan ekonomi yang berorientasi ke luar, independensi bank sentral, dan rasio hutang luar negeri terhadap produk domestik bruto. Berdasarkan indeks dan masing-masing komponen tersebut di atas kemudian diperoleh hasil perhitungan indeks kualitas governance. Jawabanmu masih sama, igau good governance yang peduli masyarakat miskin yang produk domestik bruto berbanding terbalik dengan kepunyaan dan kekayaan pejabat negara, kita tak mengaku bahwa negeri ini masih dibelit poor governance. Bila sempat, sampaikan pesan ini, dan sudahilah igauanmu. Redaksi

Susahnya Melawan Rasisme Oleh Tom Saptaatmaja Penulis adalah Aktivis Kemanusian, alumnus STFT Widya Sasana Malang dan Seminari St Vincent de Paul KALAU diibaratkan sebagai brand, nama Obama memang semacam brand global yang punya kedekatan dengan Indonesia. Maklum, dia pernah tinggal di negeri ini, lalu sekolah di Menteng, juga punya adik tiri berdarah Indonesia, yakni Maya Sutoro (saudara seibu). Ikatan darah itu menjadi penghubung abadi antara sosok Obama, Amerika Serikat (AS), dan Indonesia. Tak heran, saat menelepon Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Obama menyatakan kangen dengan nasi goreng, bakso, dan rambutan. Semua media kita serentak memuat beritanya (26/11/2008) . Memang sebelum dan sesudah memenangkan Pilpres AS pada 4 November 2008 lalu dan menjadi presiden AS ke-44 serta menjadi presiden berkulit hitam pertama, sudah banyak hal ditulis tentang tokoh berumur 47 tahun itu. Dari berbagai hal menarik tentang Obama, ada satu kalimat yang ditulis Obama sendiri yang menarik untuk dielaborasi, yakni terkait dengan warna kulitnya. Karena kedekatannya dengan kita, kita tentu merasa prihatin dengan hal ini. Dalam buku The Dream from My Father, Obama menulis bahwa hidupnya diwarnai dengan cacian rasialis. Stanley Ann Dunham, ibu Obama yang kulit putih, dan Barack Hussein, ayahnya yang kulit hitam, beragama Islam, serta

beristri empat, membuat Obama tak bebas dari sentimen ras. Kita sudah membaca bagaimana isu Islam dan warna kulitnya begitu dimainkan kubu Hillary dan McCain dalam upaya menuju Gedung Putih. Syukurlah mayoritas warga AS terbukti mau memakai akal sehat mereka. Namun, jangan lupa ada sebagian kecil warga AS terus mengungkit-ungkit masalah ras ini. Bukti terbaru menunjukkan bahwa rasisme justru kian meningkat di AS sejak Obama terpilih (Kompas 20/11/ 2008). “All Men are Created Equal” Memang sebagian kecil warga kulit putih AS, khususnya pengikut Ku Klux Klan dan Council of Conservative Citizens yang masih mengagungkan superioritas ras kulit putih, merasa negara AS yang dirintis nenek moyang mereka (kaum imigran asal Eropa) sejak 200-300 tahun lalu, kini sudah dirampas oleh orang berkulit hitam seperti Obama. Kaum rasis itu juga takut dominasi warga kulit putih AS (kini 52 persen dari populasi AS) suatu saat juga akan tergeser oleh warga kulit hitam (AfroAmerika, 24 persen), keturunan Hispanik (14 persen), dan sisanya (tujuh persen) adalah keturunan Asia, termasuk Timur Tengah. Jangan heran spirit anti-orang hitam dan kulit berwarna lainnya sekarang justru menguat lagi, bukan malah berakhir, seperti diungkapkan para analis politik masalah internasional. Walau AS sudah punya presiden berkulit hitam, negeri itu masih belum akan bebas total dari persoalan diskriminasi atau rasisme. Apalagi dalam sejarah negeri itu, perjuangan warga kulit hitam agar hak-haknya bisa setara dengan warga kulit putih

masih relatif belum begitu lama. Perjuangan itu dipelopori Martin Luther King Jr sejak 1955, tapi baru pada 10 Mei 1963 ada Perjanjian Birmingham yang melahirkan “Civil Rights Act” pada 1964 yang mengakhiri praktik segregasi atas kaum kulit hitam. Lalu, pada 1965 lahir “Voting Rights Act”, hak bagi warga kulit hitam untuk ikut pemilu. Tragisnya, pada 4 April 1968, Matin Luther King Jr justru tewas ditembak atas motif kebencian ras. Itulah ironi AS yang dalam deklarasi kemerdekaannya mengutip kalimat Thomas Jefferson bahwa “All men are created equal; that they are endowed by their Creator with certain unalienable rights; that among these are life, liberty, and the pursuit of happiness (semua orang diciptakan setara, bahwa mereka dianugerahi oleh Sang Pencipta hak pasti yang tak boleh dirampas orang lain, yakni hak akan kehidupan, kebebasan dan kebahagiaan) “. Jadi, seperti diprediksi oleh Anthony Giddens dan sudah penulis sebutkan di atas, AS, setelah terpilihnya Obama, masih akan menghadapi sentimen ras. Untungnya, hukum di AS cukup tegas, ada jaminan negara secara tertulis bahwa siapa pun yang melakukan praktik rasisme akan divonis atau dihukum sesuai undangundang. MASALAH KITA JUGA Apa yang bisa kita peroleh di sini? Lewat berbagai regulasi, pemerintah Yudhoyono juga punya good will, mengakui kesetaraan antarwarga negara. Sebagaimana “Civil Rights Act” di AS, UU Kewarganegaraan No 12/2006 yang disahkan oleh Presiden Yudhoyono pada 1 Agustus 2006 juga menjamin kesetaraan setiap warga negara, termasuk setiap

etnis Tionghoa yang lahir di negeri ini sebagai WNI. UU Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis juga baru disahkan DPR, 27 Oktober lalu. Namun, perjuangan menghapus diskriminasi dan rasisme serta segala bentuk kebencian rasial lainnya di negeri ini belum berarti sudah selesai. Ini perjuangan panjang dan berliku. Meski secara hukum sudah ada jaminan kesamaan atau kesetaraan, dalam praktik sering kali kita dibuat gemas menyaksikan orang-orang yang masih doyan merendahkan martabat manusia karena ras atau warna kulitnya. Saya kadang mengelus dada melihat mereka yang sebenarnya berpendidikan tinggi, tetapi masih melihat orang lain dengan sikap sinis dan rasis karena merasa rasnya lebih tinggi daripada yang lain. Ironisnya, kebencian atau ketidaksukaan pada ras atau etnis lain kadang justru diperparah oleh penafsiran agama yang naïf sehingga agama justru diperalat untuk mendukung atau menguatkan diskriminasi. Aneh memang bahwa ada orang yang menghina sesamanya karena rasnya justru merasa mendapat mandat atau dukungan dari Tuhan. Padahal, Tuhan merupakan “sosok” yang tidak kelihatan sehingga tidak ada satu manusia pun mampu mengenal atau mengetahui apakah Tuhan berwarna hitam, kuning, putih, atau berwarna lainnya. Sudah pasti Tuhan akan sedih melihat anak-anak manusia ciptaan-Nya suka ribut garagara ras atau warna kulit. Umpatan bernada rasis atau perbuatan keji bernuansa rasis masih sering terjadi. Jadi, baik Obama maupun kita di sini, sama-sama punya panggilan mulia mewujudkan kesetaraan dan mengakhiri segala bentuk diskriminasi atau rasisme yang melecehkan keluhuran martabat manusia.(*)

Demokrasi berserigala (1) Oleh Boni Hargens Penulis adalah Pengajar Ilmu Politik di Universitas Indonesia Pengajar Ideology and Statesmanship di International Business Management UK Petra Surabaya BERHASIL atau tidaknya demokrasi ditentukan oleh mutu hidup rakyatnya. Adanya pemerintah pun implikasi logis dari prinsip itu. Tentu dengan konsepsi normatif yang jelas bahwa pemerintah, yang dalam bahasa Rousseau (1712 – 1778) disebut the Sovereign, harus menyadari tanggungjawabnya untuk bonum commune, kebaikan umum. Tanggung jawab ini, yang dituntut rakyat dari pemilu ke pemilu. Bahkan, tingkat elektabilitas para kandidat ditentukan oleh proyeksi rasa tanggung jawab para kandidat yang terlibat. Ketika yang maju adalah mereka yang diproyeksikan krisis liabilitas, maka anima pemilih pasti surut.

Masalah tambah kompleks ketika pemerintah tidak fokus pada pembenahan kinerja, malah menuduh masyarakat liar, antidemokratik, dan tak beradab, sehingga perlu ada pengamanan ketat terhadap aksi protes atau penertiban perilaku melalui UU Pornografi. Seolah-olah dasar kegagalan peradaban adalah tabiat liar warga yang dibilang Hobbes (1588 – 1679), sehingga diperlukan “negara leviathan”. Hobbes tak sempat memprediksi, bahwa masalah bernegara hari ini, terutama di Indonesia, bukan lagi bagaimana menertibkan individu yang liar dan buas, tetapi bagaimana meredam arus yang berbalik, di mana justru negara (baca: penyelenggara negara) yang liar dan buas. Sebagai representasinya kita bisa lihat pada elite politik yang rakus, berperilaku serigala sebagaimana kata Syafii Maarif, dan berorentasi pada diri sendiri. Bagaimana kita berharap adanya perubahan mendalam jika pemilu selalu dikuasai elite serigala? Demokrasi yang tinggal sistemnya saja, sesungguhnya bukan demokrasi. Maka pemilihan umum sebagai

momen partisipasi perlu dimanfaatkan untuk revolusi demokrasi. Revolusi artinya perjuangan radikal dalam rangka menghidupkan nilai-nilai dasar seperti keadilan, kesejahteraan umum, dan kedaulatan rakyat dalam rangka menegakkan hegemoni demokrasi dalam segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Revolusi demokrasi bisa diterjemahkan melalui dukungan terhadap figur alternatif apabila sulit mengharapkan perubahan radikal paradigma dan program politik elite lama. Tanpa perubahan radikal, khalayak politik akan jenuh. Dalam kejenuhan orang bisa berpikir terbalik, bahkan kehilangan kemampuan membedakan otoritarianisme dengan demokrasi, seperti halnya ingatan sejarah pelaku politik yang tak lagi mampu memilah mana pahlawan dan mana pecundang. Keadaan ini, yang disebut ‘kekacauan ingatan’ atau juga ‘kekacauan konseptual’, berbahaya bagi masa depan demokrasi meskipun rentan terjadi di negara lemah seperti studi David W Roberts (2001) di Kamboja. Kekacauan ingatan, antara kembali ke romantisme masa lalu atau berorientasi

ke arah baru, terjadi karena kegamangan yang berkepanjangan. Elite baru yang dipercayakan untuk membangun demokrasi ternyata gagal sehingga masyarakat politik cenderung berbalik ke masa lalu. Dasar arus balik ini sebetulnya jelas kalau kita membaca John dari Salisbury (The Statesman’s Book,1927). Kekuasaan tradisional, menurut John, kudus dan agung karena Tuhan ditempatkan sebagai sumber dan tujuannya. Seorang raja adalah representasi immanen dari Yang Ilahi, dalam segala dimensi sikap dan tindakannya. TANGGUNG JAWAB ESKATOLOGIS Dua hal ditekankan John dalam konteks ini. Pertama, pertanggungjawaban eskatologis kekuasaan. Bahwa kekuasaan dipertanggungjawabk an tidak secara langsung dan temporal pada individu atau institusi tertentu tetapi langsung kepada Tuhan yang ditemui di akhir (jaman) nanti. (bersambung)

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala, DIREKTUR: Hendra Zoenardjy, WAKIL DIREKTUR I: Ronald Rompas, WAKIL DIREKTUR II: Noldy Poluan, PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. REDAKTUR EKSEKUTIF: Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie, Tonny Mait. REDAKTUR: Robby Liando, Hanny Rais, REPORTER: Hanny Rais, Robby Liando, Ronald Sumakul Ridwan Nurhamidin. KORDINATOR BIRO: Wolter Pangalila (BITUNG-MANADO), Stenly Gaghunting (NUSA UTARA), Yunita Datalamon (BOLMONG RAYA), BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Erwien Bojoh (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Wolter Pangalila (BITUNG), Stenly Gaghunting (SANGIHE, SITARO), Denny Dalihade (TALAUD) Yunita Datalamon (KOTAMOBAGU-BOLMONG, BOLMUT), Faruk Langaru (BOLTIM), Chandra Paputungan (BOLSEL). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, STAF IKLAN: Denny Moningka, Denny Sumolang. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Denny Poluan (Minahasa, Tondano, Tomohon, Mitra), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minsel), Marchel Wowor, Steven Manengkey (Manado). KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: STAF UMUM: Deydi Mokoginta, Iman. SEKRETARIS/BENDAHARAPERUSAHAAN: Nancy Bertha. PENERBIT : PT. Sulut Lestaripress, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 50.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 9000/mm kolom (BW), Rp.15000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777


IBUKOTA

GSVL ... Dari Halaman 8

Sementara, Ketua PB Pertina mengatakan dirinya ingin membangkitkan tinju di Sulut. Sehingga, ketika ditugaskan sebagai Wakapolda Sulut, Brigjen johny langsung berpikir tentang tinju di Sulut dan Manado. “Pertina sangat serius dalam upaya mencari potensi-potensi serta bibitbibit petinju masa depan Manado,” tandasnya. Acara yang berlangsung meriah tersebut, dihadiri Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Manado Hengky Kawalo serta Ketua Pengurus Daerah Pertina Manado Benny Parasan. Tampak hadir pula Komandan Resor Militer (Danrem) 131 Santiago Brigjen TNI Sabar Simanjuntak, Kapolresta Manado Kombes Pol Hisar Siallagan, pimpinan Bank SulutGo, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris kota (Sekkot) Manado Drs Rum Dj Usulu bersama jajaran Pemkot Manado serta Direktur Utama PD Pasar Manado Ferry Keintjem selaku Ketua Panitia Pelaksana.(eres)

Rombongan ... Dari Halaman 8 Sementara itu, Kasat Pol PP Xaverius Runtuwene yang mewakili Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut mengatakan, Tim Pemkot Manado sangat berbangga mendapat kesempatan dan undangan dari Pemkot Palu. Dan ini juga merupakan kunjungan balasan atas suksesnya Manado Fiesta 2017 yang digelar 1 sampai 10 September lalu, dan juga diramaikan oleh rombongan tim kesenian Pemkot Palu dibawah pimpinan langsung Walikota Hidayat dan Wawali Pasha Unggu. “Kehadiran kami sebagai kunjungan balasan atas permintaan dari Pemkot Palu yang turut berpartisipasi pada acara Manado Fiesta beberapa pekan lalu, disamping itu lewat marching band ini, menunjukkan Anoa Pol-PP selain penegak Perda, tapi juga menjadi satu-satunya marching band yang ada di Satpol PP seluruh Indonesia,” tukasnya. Tak kalah juga, penampilan paduan suara Dinas Pendidikan yang dipimpin langsung oleh Kadis Diknas Deasy Lumowa, SPd yang membawa rombongan mengikuti lomba Paduan suara lagu “Palu Nataku” bersama Tim kesenian Manado dari sanggar Seni Mandiri, membawakan permainan kolintang juga tarian Mapalus di bawah asuhan Kadis Pariwisata juga dapat mengobati kerinduan warga Kota Manado yang sudah menetap di Palu. “Torang senang skali ada orang-orang Manado ada isi acara di Palu Nomoni, beking dapa inga kampung halaman ini lagu dengan tarian daerah,” terang Betsy Tumuju kawanua Manado yang sudah lama menetap di Palu.(eres)

17

Sayembara desain Manado Fiesta 2018 mulai digelar

Hari ini pendaftaran di Cerdas Command Center

Sekkot ... Dari Halaman 8 Lanjut Usulu, pemahaman ini penting supaya pembahasan APBD 2018 nanti bisa berlangsung cepat tanpa mengalami kendala. “Sosialisasi ini sangat penting bagi kita. Silahkan ikuti sosialisasi ini sampai selesai,” pungkasnya didampingi Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Manado Johnli Tamaka SE. Kegiatan yang berlangsung sehari itu, diikuti para Asisten, kepala Perangkat Daerah, kepala bagian, para bendahara serta Camat dan Lurah se-Kota Manado, dengan narasumber perwakilan dari BPKAD Provinsi Sulawesi Utara.(eres)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

PERHELATAN Manado Fiesta 2017 yang sudah selesai akan menjadi iven tahunan. Terbukti, Pemkot Manado mulai membuka sayembara desain untuk logo Manado Fiesta 2018.(foto: boyz/sk)

Manado—Kesuksesan gelaran Manado Fiesta 2017, yang dilaksanakan oleh Walikota Manado GS Vicky Lumentut dan Wakil Walikota Manado Mor Bastiaan, beserta seluruh jajaran Pemkot Manado jadi perhatian khusus warga Manado. Buktinya, Pemkot Manado mulai mempersiap-

kan diri untuk menggelar iven serupa di tahun 2018 nanti. Untuk menindaklanjuti evaluasi penyelenggaraan tujuh festival yang dihelat selama 10 hari yang dipimpin langsung Walikota Manado beberapa pekan lalu, serta untuk mempersiapkan penyelenggaraan yang lebih berkualitas dan

berdampak bagi pengembangan pariwisata, duet pimpinan cerdas menugaskan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Manado untuk mempersiapkan desain acara dan kegiatan Manado Fiesta 2018. Menurut Kepala Dinas Kominfo Kota Manado Erwin Kontu, melalui Panitia Pelaksana, Pejabat Pengadaan, dan Pejabat Pembuat Komitmen, dalam waktu dekat kami akan menggelar Sayembara Desain Manado Fiesta 2017, khususnya Disain Acara dan Kegiatan. “Sayembara ini sudah akan dimulai prosesnya pada Rabu (27/9) hari ini dengan agenda pengambilan dokumen sayembara sekaligus pendaftaran peserta dan akan berakhir pada 8 Oktober 2017,” ucap Kontu. Lebih jauh katanya, khusus desain untuk tahun 2018 ini mengambil tema sentral bahari, dengan tujuh kegiatan yang sama dengan Manado Fiesta 2017 yaitu FisCo, Food,

DISIPLIN

Fun Music, Flying, Fair, Fashion, dan Faith. “Hanya saja kami berharap melalui sayembara ini akan lahir inovasi-inovasi penyelenggaraan hingga secara teknis dapat memperkaya pengenalan masyarakat terhadap potensi bahari di Manado,” tukasnya. Sementara itu, Kepala Bidang Statistika Paula Lalamentik, selaku Ketua panitia sayembara menjelaskan, peserta sayembara dapat terdiri dari perseorangan, kelompok, atau badan usaha. “Mulai Rabu 27/9 para calon peserta dapat mengambil dokumen sayembara di Cerdas Command Center pada jam kerja. Dan dokumen yang mengacu pada Perpres 54 tahun 2010 dan perubahannya ini nantinya akan menjadi panduan bagi pelaksanaan sayembara,” jelasnya. Selain itu, Lalamentik mengatakan, para peserta kami harapkan dapat mempersiapkan dokumen administrasi dan dokumen teknis yang diserahkan nantinya pada satu sampul. “Dokumen sayembara,

pendaftaran peserta dan pemasukan dokumen akan berlangsung hingga Selasa, 2 Oktober 2017 pukul 17.00, dilanjutkan dengan pemeriksaan administratif pada Rabu–Kamis, 3–4 Oktober 2017,” katanya. Diapun menambahkan, bagi peserta yang lolos seleksi administratif akan diundang untuk presentasi di hadapan tim juri pada Jumat-Sabtu, 5–6 Oktober 2017. Dan tim Juri terdiri dari Akademisi/ Pengembang Seni, Manado Tourism Board, Akademisi, Sosial Budaya dan selesai presentasi akan langsung ditentukan 10 pemenang, yang akan memperoleh hadiah berupa uang tunai, trofi, dan sertifikat. “Untuk lebih detail teknis, bagi yang berminat mengikuti Lomba, dipersilahkan menghubungi Cerdas Command Center dengan kontak person Smitha (089698341945), Angel (082290056337), Gita (081245127681) dan Cici (082347130440) Michael (08979790065),” tandasnya.(eren)

DEVIDEN

BKDD akan beri sanksi jika Pemkot dan Dekot ada ASN terbukti bersalah sepakat kembalikan

sebagai DPM ke BSG

Lebih lanjut, menurut Tendean, mengenai sanksi yang akan diberikan biasanya harus melalui mekanisme yang ada. “Jika ada bukti telah melakukan pelanggaran, kita melihat lagi apakah ada akan memberikan teguran lisan, tertulis atau apa. Kita sesuaikan dengan yang dilanggar. Jika pada sidak SatPol-PP Manado yang kedapatan adalah ASN dari luar Manado, BKDD Manado tidak bisa berbuat apa-apa,” pungkasnya.(eren)

Manado—Wakil Ketua Dekot Manado Richard Sualang mengungkapkan, deviden Pemkot Manado dari Bank SulutGo (BSG) dikembalikan sebagai dana penyertaan modal (DPM) ke bank tersebut. “Deviden dari BSG tidak diambil, tetapi diserahkan kembali untuk menambah saham Kota Manado di bank kebanggaan masyarakat Sulawesi Utara itu,” kata dia. Menurut Sualang, Pemkot dan Dekot Manado sepakat mengembalikan deviden sebagai DPM, sebab selama ini kepemilikan saham kota Manado di BSG masih rendah sehingga perlu ditambah. “Apalagi Manado sudah membuat Perda tentang DPM ke BSG, yang menyatakan, pemerintah akan menambah modal ke BSG sebanyak Rp50 miliar dalam kurun waktu 10 tahun,” ujarnya. Oleh karena itu, menurut Sualang, deviden Manado sudah dikembalikan sebagai DPM dan ditambah dengan dana yang dianggarkan dalam APBD setiap tahunnya. “Untuk tahun ini, deviden Manado dari BSG

ada sekitar Rp1,7 miliar dan dana tersebut tidak lagi diambil namun menjadi DPM, ditambah yang sudah ditetapkan dalam APBD,” tutur dia. Menurut Sualang, memang Manado harus menambah modal ke BSG, karena ada saham yang dimiliki sedikit, bahkan dibawah dari Gorontalo, sehingga perlu ditambah, dan itu sudah ditetapkan dalam Perda. “Yang perlu diperhatikan adalah apakah penyerahan modal itu sudah dilakukan setiap tahun ataukah hanya deviden saja yang dikembalikan ataukan bersama dengan dana yang sudah dianggarkan dalam APBD,” tandasnya.(eren)

oleh pengguna lainnya,” ungkap sumber tersebut. Pemanfaatan informasi geospasial oleh berbagai sektor semakin meningkat seiring kemudahan dan kecepatan teknologi berbasis spasial. Inisiatif penyediaan informasi gespasial telah banyak dilakukan secara mandiri oleh Pemerintah Daerah. Informasi geopasial menjadi kebutuhan mendesak bagi Pemerintah

Daerah mengingat perencanaan berbasis spasial lebih efektif dan efisien apabila dibandingkan dengan perencanaan secara kualititatif. Undang-Undang No 4 Tahun 2014 tentang Informasi Geospasial khususnya pasal 2 huruf (c) dan pasal 2 huruf (f) menyebutkan bahwa Informasi Geospasial diselenggarakan berdasarkan asas keterbukaan dan

kemanfaatan. Semakin mudahnya akses dan pertukaran terhadap informasi geospasial, proses pengambilan keputusan dapat berjalan dengan cepat dan tepat. Menjadi hal yang sangat penting bahwa Informasi Geospasial yang sudah dihasilkan oleh Instansi Pemerintah dapat dimanfaatkan dalam tata kelola pemerintahan secara maksimal.(eres)

KGPM Pnt Ivanry Matu bersama Sekretaris Pnt Steven Lintong ST MArs, dalam seminar nanti akan dilahirkan sebuah deklarasi kebangsaan. “Kita ingin deklarasikan semangat kebangsaan dari Manado untuk Indonesia,” tukas Matu. Dalam kesempatan itu, Walikota GSVL menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan KGPM. Bahkan, dirinya mendukung penuh kegiatan yang digelar di Manado tersebut. Saya tentunya mendukung sepenuhnya kegiatankegiatan yang dilaksanakan jemaat KGPM. Apalagi, tujuan yang hendak dicapai yakni semangat kebangsaan sejalan dengan apa yang

digaungkan Pemerintah Kota (Pemkot) Manado sekarang ini. “Saat Thanksgiving atau Pengucapan syukur se-Kota Manado tanggal 10 September lalu, melibatkan semua agama di Manado. Baik Kristen, Islam, Hindu, Buddha, Katolik semuanya melaksanakan pengucapan. Ini juga untuk menunjukan samangat kebangsaan dan kerukunan di Kota Manado,” pungkas Walikota GSVL. Tampak mendampingi Walikota GSVL, Ketua Badan Kerja Sama Antar Umat Beragama (BKSAUA) Kota Manado Pdt Roy Lengkong STh, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Manado Pdt Renata Ticonuwu.(eres)

SALAH satu kegiatan Sidak ASN yang digelar Pol-PP Manado belum lama ini yang rencanaya akan dikenakan sanksi guna memberi efek jera bagi para abdi negara tersebut.(foto: ist)

Manado—Pemkot Manado melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) bersama Satgas Gerakan Masyarakat Pintar dan Taat Aturan (Gempita) saat ini sedang giat melakukan sidak dan razia bagi para Aparatur Sipili Negara (ASN) yang di lingkungan Pemkot Manado yang sering bolos atau berkeliaran di saat jam kerja. Kegiatan ini dilakukan untuk terus meningkatkan kedisiplinan para ASN tersebut sebagai

abdi Negara. Terkait dengan hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD) Kota Manado, Corry Tendean mengatakan, akan memberikan sanksi jika kedapatan melakukan pelanggaran, namun tetap disesuaikan dengan yang dilanggar. “Kita menunggu. Kalau diberikan laporan tentu kita akan melihat dari aturan yang ada. Apa yang perlu dilakukan,” kata dia.

RICHARD Sualang.

Kota ... Dari Halaman 8 “Pengembangan gagasan baru maupun

penyempurnaan aplikasi yang sudah ada, diharapkan mampu meningkatkan efisiensi serta produktivitas kinerja lembaga serta memenuhi harapan masyarakat terhadap peningkatan kualitas pelayanan. Kekhasan inovasi yang dikembangkan, menjadi kekuatan pendorong untuk memfasilitasi penyediaan informasi geospasial yang mutakhir dan dapat diakses

Walikota ... Dari Halaman 8 Selain itu, puncak perayaan HUT KGPM akan dilaksanakan ibadah agung tanggal 29 Oktober. “Kegiatan ini untuk menumbuhkan semangat kebangsaan ditengah berbagai perbedaan yang

ada,” ujar Ketua Umum Pucuk Pimpinan KGPM Gbl Fetrisia Y Alling MTh didampingi Sekretaris Umum Gbl Frangky Londa STh MA dan Drs Teddy Masengi. Ditambahkan Ketua Panitia HUT ke-84


RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

Surat Kabar Harian

IBUKOTA

WALIKOTA CUP GSVL: Saatnya era tinju di Kota Manado bangkit

Berpikir dan Berbuat

Kota Manado kandidat peraih penghargaan IG Walikota GSVL: Ini akan jadi pemicu semangat untuk bekerja lebih baik lagi

WALIKOTA Manado GSVL saat membuka kegiatan kejuaraan Tinju Amatir Walikota Manado Cup di God Bless Park, Taman Berkat Manado belum lama ini.(foto: humas/pemkotmanado)

UNTUK membangkitkan kembali olahraga tinju di Kota Manado, Pemerintah Kota (Pemkot) Manado bekerjasama dengan Persatuan Tinju Nasional (Pertina) menggelar Kejuaraan Tinju Amatir Walikota Manado Cup, di God Bless Park, Taman Berkat Manado, Jalan Piere Tendean Boulevard, Senin (25/9) malam. Kejuaraan yang diikuti 248 peserta dari lima provinsi yakni Gorontalo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jawa Barat (Jabar), Maluku Utara (Malut) dan Sulawesi Utara (Sulut), dibuka secara resmi oleh Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA dan dihadiri Ketua Pengurus Besar (PB) Pertina Brigjen Pol Johny Asadoma. Dalam sambutannya, Walikota GSVL mengatakan keinginan untuk membangkitkan kembali olahraga tinju yang pernah membawa harum nama Kota Manado dan Sulut beberapa tahun lalu, sudah lama direncanakan. Namun, baru terealisasi ketika dirinya bertemu Ketua PB Pertina yang juga Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulut Brigjen Pol Johny Asadoma. “Kejuaraan tinju ini bisa terlaksana ketika saya ketemu dengan Pak Johny dalam acara Manado Fiesta 2017 belum lama ini. Saya punya keinginan untuk membangkitkan kembali olahraga tinju yang sempat menjadi primadona di Sulut. Dan Pak Johny merespon untuk menggelar kejuaraan tinju di Manado,” ujar Walikota GSVL. Menurutnya, era kebangkitan tinju di Sulut dan Manado sudah tiba. Zaman kejayaan petinjupetinju berprestasi seperti Ilham Lahia, Adrianus Taroreh maupun Bonix Saweho harus mampu dilahirkan dari banyaknya kejuaraan tinju yang digelar di Manado. “Saya berharap kedepan, lewat kejuaraan tinju yang kita gelar, akan lahir petinju-petinju berbakat yang mampu mengharumkan nama Kota Manado di kancah nasional maupun internasional,” tandas Walikota pilihan rakyat Manado itu. Saat membuka kejuaaran tinju tersebut, Walikota GSVL menyerahkan bonus uang tunai Rp50 juta kepada Aldoms Sugoro, petinju Indonesia asal Kota Manado, yang membawa pulang medali emas bagi kontingen Indonesia yang berlaga di Sea Games Kuala Lumpur, Malaysia, tahun 2017. Baca: GSVL ( Halaman 7 )

PELAYANAN NYATA Berhasil dengan metode C3, Manado masuk finalis RKCI PELAKSANA tugas (Plt) Sekertaris kota (Sekkot) Manado Drs H Rum Usulu mengatakan jika Kota Manado masuk sebagai finalis Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) 2017. “Nominasi ini didapat usai Kota Manado mendapat penilaian dari Tim Smart City and Community Innovation Centre (SCCIC) Institut Teknologi Bandung (ITB). Dari hasil ini, kita diundang untuk mempresentasekan berbagai model dan strategis terkait implementasi Manado Smart City didepan pemerhati TIK dan akademisi pada acara Indonesia Future City (IFC),” tutur Usulu. Dijelaskan Sekkot Usulu, saat ini Pemkot Manado sudah memiliki beberapa aplikasi pelayanan publik yang kesemuanya digunakan untuk memantau atau melayani warga terkait keluhan lingkungan serta fasilitas yang ada. “Di aplikasi yang Pemkot Manado miliki, laporan masyarakat secara silih berganti masuk di ruang Cerdas Comand Center (C3) dan juga ternotifikasi di setiap smartphone yang ada pada camat dan lurah. Sehingga berdasarkan laporan masarakat yang masuk tersebut, camat atau lurah segera harus menindaklanjutinya,” beber Usulu, sembari menambahkan jika Kota Manado tidak sendiri masuk dalam finalis, tapi bersama dengan beberapa kabupaten/kota yang ada di Indonesia.(eres)

Tikala—Selangkah lagi Kota Manado dibawah kepemimpinan Walikota DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA dan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE akan meraih penghargaan inovasi pemanfaatan Informasi Geospasial (IG). Dari hasil Pleno tahap kedua diperoleh enam Kabupaten dan Kota terbaik di Indonesia yang akan melanjutkan ke tahap ketiga yaitu visitasi atau kunjungan ke masing– masing daerah. Keenam kabupaten dan kota tersebut yakni Kabupaten Banyuwangi, Kota Bogor, Kabupaten Jepara, Kota Manado, Kota Semarang dan Kota Surabaya. Demikian informasi yang diperoleh dari Sekretariat Penghargaan Inovasi Pemanfaatan IG, Pusat Standardisasi dan Kelembagaan Informasi Geospasial, BIG Gedung D Lantai 2 Jalan Raya Jakarta Bogor KM 46, Cibinong Bogor. Walikota GSVL mengaku baru mengetahui informasi tersebut. Meski demikian, orang nomor satu di Manado itu bersyukur jika Kota Manado bisa meraih penghargaan inovasi pemanfaatan informasi geospasial itu. “Saya juga baru dapat informasi jika Kota Manado adalah salah satu dari

KOTA Manado selangkah lagi akan meraih penghargaan inovasi pemanfaatan Informasi Geospasial bersama dengan enam kota besar di Indonesia.(foto: ist)

enam kabupaten/kota di Indonesia yang masuk pada tahap penilaian selanjutnya. Penghargaan ini akan menjadi pemicu semangat untuk bekerja lebih baik bagi Kota Manado,” ujar Walikota GSVL. Peng-

anugerahan penghargaan inovasi pemanfaatan informasi geospasial merupakan bentuk apresiasi BIG kepada simpul jaringan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dengan tujuan untuk memotivasi, memper-

PALU NOMONI II

kuat dan membangun semangat Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dalam mengembangkan pemanfaatan informasi geospasial yang inovatif. Baca: Kota ( Halaman 7 )

SEMINAR NASIONAL KEBANGSAAN

Rombongan Pemkot Manado memukau

Walikota GSVL bertemu pimpinan Panitia HUT KGPM

NAMPAK salah satu peserta asal Kota Manado yang tampil dalam kegiatan Palu Nomoni II yang membuat warga Palu terpukau.(foto: humas/pemkotmanado)

WALIKOTA GSVL saat bertemu pucuk pimpinan pelaksana HUT KGPM di Kantor Pusat KGPM jalan Sea Kecamatan Malalayang, Senin belum lama ini.(foto: humas/pemkotmanado)

Palu—Kunjungan balasan Pemerintah Kota Manado ke Kota Palu, akhirnya bisa menarik perhatian warga Palu lewat berbagai atraksi menarik yang ditampilkan rombongan Pemkot Manado dalam hajatan Festival Palu Nomoni II Senin (25/ 9) sore. Tim Pemkot Manado yang mencapai ratusan orang baik group Marching Band Satuan Polisi Pamong Praja, dan Tim Kesenian dari jajaran Dinas Pendidikan Kota Manado, tampil atraktif hingga membuat penonton dan warga Kota Palu

Malalayang—Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA melaksanakan pertemuan dengan Pucuk Pimpinan Kerapatan Gereja Protestan Minahasa (KGPM), di Kantor Pusat KGPM, jalan Sea, Kecamatan Malalayang, Senin (25/9). Dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban itu, Walikota GSVL mendapat masukan terkait pelaksanaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-84 KGPM tingkat Nasional tahun 2017

dibuat terhipnotis dengan aksi rombongan yang dipimpin Kasat Pol PP Xaverius Audy Runtuwene SIP dan Kadis Diknas DR Deysie Lumowa. Marching Band Corps Anoa dengan penampilan yang memukau membawakan beberapa lagu, salah satunya lagu andalan Wakil Walikota Palu Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu yang berjudul “Hampa” membuat penonton bertepuk tangan dan bersorak di sepanjang anjungan Nusantara, Kota Palu, tempat festival Palu Nomoni II berlangsung. Dalam sambutan

Walikota Palu Drs Hidayat MSi mengatakan sangat terhibur dengan penampilan Kota Manado yang luar biasa, membuat antusias warga Palu untuk berbondong-bondong memenuhi anjungan Nusantara. “Walaupun diguyur hujan, tak membuat masyarakat urung niat untuk datang menonton, malahan atraksi Pemkot Manado sangat menarik perhatian banyak masyarakat yang datang, terima kasih Kota Manado,” ujar Walikota Hidayat. Baca: Rombongan ( Halaman 7 )

yang dipusatkan di Kota Manado. Menurut Ketua Umum Pucuk Pimpinan KGPM kegiatan yang direncanakan pada bulan Oktober 2017 nanti, akan dilaksanakan Seminar Nasional Kebangsaan bertema pluralitas dalam spirit kebangsaan untuk keutuhan NKRI dengan melibatkan para tokoh lintas gereja atau inter-denominasi pada tanggal 26 Oktober. Baca: Walikota ( Halaman 7 )

APBD 2018

Sekkot Usulu buka sosialisasi Permendagri 33 Tahun 2017 Tikala—Jelang akhir tahun 2017 ini, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Manado mulai disibukkan dengan proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2018. Olehnya, seluruh Perangkat Daerah (PD) harus memahami mekanisme dan teknis penyusunan APBD 2018 sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 33 Tahun 2017. Hal itu dikatakan Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lu-

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

mentut SH MSi DEA melalui Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris kota (Sekkot) Kota Manado Drs Rum Dj Usulu, saat membuka sosialisasi Permendagri Nomor 33 Tahun 2017 tentang Pedoman penyusunan APBD Tahun Anggaran 2017 di lingkungan Pemkot Manado, di ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado, Selasa (26/9) kemarin. Menurut Usulu, proses penyusunan APBD yang diawali dengan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) masing-masing instansi di Pemkot Manado,

harus dipahami secara benar oleh Perangkat Daerah. “Ada RKA yang kami terima dan setelah kami pelajari dan kami diteliti, ada yang mengatakan tidak tahu. Sosialisasi ini sangat penting diikuti, agar seluruh instansi di jajaran Pemerintah Kota Manado dapat mengerti dan memahami penyusunan APBD tahun anggaran 2018 berdasarkan Permendagri Nomor 33 Tahun 2017,” tukas Sekkot Usulu. Baca: Sekkot ( Halaman 7 )

SEKKOT Manado Rum Usulu mewakili Walikota Manado, saat membuka sosialisasi Permendagri 33 Tahun 2017 terkait pembahasan APBD 2018.(foto: humas/pemkotmanado)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

KEHAMILAN yang sudah diramal B ENAR tidaknya isu kehamilan Kylie Jenner hingga saat ini masih terus menjadi bahan perbincangan. Meski begitu, Caitlyn Jenner akhirnya mengaku jika sebenarnya ia sudah tahu kalau putrinya sedang berbadan dua sejak lama. Dan kini, publik kembali dikejutkan dengan sebuah fakta yang sama sekali tak terduga. Usut punya usut, ternyata kehamilan Kylie ini sudah diramalkan sejak bulan Mei lalu. Hal itulah yang bisa kamu temukan dalam klip episode

Life of Kylie saat Kylie dan para krunya berkunjung ke Peru. Di sela-sela momen liburan seru dan kegiatan syutingnya, adik Kendall Jenner ini pun memutuskan untuk mengunjungi salah seorang cenayang. Duduk di hadapan para cenayang yang memakai pernak-pernik khas Peru, Kylie yang saat itu tampil sporty pun mende-ngarkan ramalannya. Salah seorang cenayang pun mengungkapkan jika ada seorang pria yang benar-benar tertarik padanya. Tak berhenti sampai di situ saja, cenayang tersebut juga menyampaikan,

“Di ada di dalam tubuhmu, melihat ke arahmu.” Tak pelak hal ini langsung memancing perhatian netizen yang percaya jika saat itu Kylie memang sedang hamil anak Travis Scott. Jika dihitung-hitung, Kylie diramal pada bulan Mei lalu dan sesuai rumor yang beredar usia kehamilannya kini sudah memasuki bulan ke-4. Mungkinkah ini menjadi bukti lain yang menyebutkan jika ia memang sedang hamil?(btgc)

Celine Evangelista

CELINE Evangelista kini tengah mengandung anak buah cintanya dengan Stefan William. Usia kandungannya itu sudah memasuki angka delapan bulan. Celine sendiri hingga saat ini sangat ingin persalinannya kelak dilaluinya dengan proses normal. “Maunya sih sejauh ini normal tapi nggak tahu gimana nanti ke sananya,” jelas Celine Evangelista kepada detikHOT, Selasa (26/9). Meski begitu, Celine mengatakan tetap memberikan kebebasan apapun nantinya. Yang terpenting adalah kesehatan sang buah hati. “Sekarang kan yang penting itu kesehatan anak aku aja. Kalau memang nanti bisa normal ya normal, soalnya yang pertama itu caesar lahirannya,” terangnya lagi. Sejauh ini, Celine sendiri sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk kelahiran anaknya. “Kalau kamar sudah tapi ya belum jadi 100 persen, kalau nama kita masih terus mencari mau nama yang kayak gimana,” terang Celine Evangelista.(deth)

‘Pengabdi Setan’ tebar teror di d’happening

FILM ‘Pengabdi Setan’ garapan Joko Anwar membawa angin segar untuk industri perfilman Tanah Air, khususnya genre horor. Reboot dari film era 1980- an itu jadi cikal bakal penebar rasa takut dan horor. Kala itu, film tersebut dibintangi oleh Ruth Palupessy, W.D Mochtar

dan H.I.M Damsyik. Mereka-mereka juga yang berhasil membangkitkan gairah Joko Anwar untuk menjadi seorang sutradara. Secara tak diduga dalam benak Joko muncul skenario-skenario untuk membuat kembali ‘Pengabdi Setan’. Selama 10 tahun, Joko menyimpan rapat-rapat keinginan itu sampai akhirnya ia dipercaya oleh Rapi Films, menggantikan peran Sisworo Gautama Putra. Skenario itu lantas tumpah

menjadi sebuah tulisan hanya dalam waktu tiga minggu saja. Film yang bakal tayang pada 28 September itu punya tagline ‘Ibu Datang Lagi’. Nama Joko Anwar memang sudah tak asing lagi bagi insan perfilman Tanah Air, karyakaryanya sudah banyak dinikmati bahkan punya predikat sebagai salah satu sutradara papan atas Indonesia. Berbagai penghargaan pernah diraih pria kelahiran Medan, 3 Januari 1976 itu. Salah satunya mendapatkan Piala Citra untuk nominasi Penyutradaraan Terbaik, Festival Film Indonesia 2015 lewat film ‘A Copy of My Mind’. Joko juga ingin membuktikan bahwa dirinya tak main-main

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

menggarap film bergenre horor. Ia menggaet namanama beken seperti Tara Basro, Bront Palarae, Ayu Laksmi, Endy Arfian, M. Adhiyat dan Dimas Aditya. Mau tahu bagaimana cerita para pemain dan sutradara film ‘Pengabdi Setan’ terlibat dalam film yang di reboot dari tahun 1980-an itu? Tonton d’happening bersama Joko Anwar dan para bintang film ‘Pengabdi Setan’ hanya di detikcom dan detikHOT, Kamis, (28/ 9) pukul 14:00 WIB.(deth

KYLIE JENNER

Ingin bersalin Normal

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


10 RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

PARIWISATA BOLAANG MONGONDOW

Pesona tersembunyi Bumi Totabuan di Pulau Tiga Maelang NAMANYA Pulau Tiga. Dari namanya kita sudah bisa membayangkan bahwa pulau ini terdiri dari 3 pulau kecil cantik yang berdampingan. Pulau ini terletak di desa Maelang ibukota kecamatan Sangtombolang, kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Dari jejak yang terekam baru sedikit wisata yang berkunjung ke tiga pulau kecil ini. Keindahan pulau ini ada pada pasir putihnya, pantai yang bersih, air laut bening, terumbu karang, dan ikan-ikan yang dapat disaksikan dari laut dangkal. Lokasi desa Maelang sendiri berjarak sekitar 200 km dari Manado, perjalanan darat sekitar 4 jam melalui Manado-AmurangInabonto-Lolak-Maelang. Dengan kondisi

jalan yang cukup baik, sangat asyik dinikmati bersama keluarga tercinta. Tidak ada taxi laut yang secara khusus melayani penyeberangan dari Maelang ke Pulau Tiga, sehingga kita harus menyewa perahu milik nelayan setempat. Kata warga sebenarnya adanya setelah jam 3 sore, ketika mereka selesai mencari ikan. Tetapi menurut saya kita harus menyeberang pagi-pagi sebelum jam 10.00 saat ombak belum besar, dan dengan perkiraan balik dari pulau tiga sebelum jam 15.00. Hal tersebut perlu diperhatikan mengingat perahu yang digunakan sangat kecil.

Bahkan perahu katinting yang kami pake saat itu hanya cukup buat kami berlima dengan kondisi mesin dan kipas yang sangat memprihatinkan. Makanya saat berangkat dag dig dug juga. Dengan harga sewa Rp 250 ribu, kami diantar dan ditungguin balik lagi ke daratan. Dan alhamdulillah perjalanan kami lancar.(kohsumin.blogspot.co,id)

EKSOTISME membalut Pulau 3 Maelang.

TIPZ

Sejumlah cara nikmati diving untuk pemula ala Marischka Prudence LAUT adalah rumah untuk kembali pulang, bagi sejumlah pelancong,. Tempat di mana rindu selalu bermuara, serta waktu ‘terbang’ dengan begitu cepat. Soal eksplorasi, kamu punya beberapa opsi, termasuk diving. Kalau ingin menjajal pengalaman menyelam untuk kali pertama, simak dulu sejumlah tips ala Marischka Prudence yang dipaparkannya pada Bintang.com, Jumat (7/10) dua pekan lalu. 1. Tak selalu menggunakan license diving. Ada yang namanya discovery dive. Jadi sebenarnya nggak perlu punya license diving. Dengan pengalaman dan bentangan panorama yang tak terlalu berbeda, kamu sudah bisa ikut menyelam. 2. Tapi sebaiknya punya license diving. “Diving itu ada banyak teorinya. Jadi, lebih baik memang mengambil license diving,” ujar perempuan berambut pajang

tersebut. Dengan demikian, kata Marischka, kamu bisa menyelam dengan senang dan tanpa melampaui kemampuan. “Demi keselamatan juga,” tambahnya. 3. Jangan melampaui kemampuan. Hanya karena ingin ikut-ikutan orang lain, jangan milih spot menyelam yang tingkatnya melebihi kemampuanmu. “Paling enak sih belajar teorinya dulu,” ucap Marischka. Baginya, menyelam bukan karena ikutikutan tapi memang benar-benar jatuh cinta dengan laut. Coba diving di sejumlah spot dengan panorama berbeda. “Diving itu yang paling aku suka di Komodo. Seru ada spot macammacam,” ungkapnya. Ragam panorama itu dinilai Marischka bisa menambah keseruan menyelam. Ditambah, kamu bisa bertemu sejumlah ‘penghuni lokal’. Jadi, selamat menyelam! (@marischkaprue/Instagram)

JANGAN memaksakan diri menyelam melampaui kemampuan selam Anda.

PEMBELIAN Arloji/Jam bermerk Rolex,Omega,Cartier,Ebel,dll dengan se-gala kondisi dengan harga tidak terbatas.TERIMA BELI SEMEN-TARA.Hub:J.E& CAKUNG.Tidak melayani SMS.Terima 24 Jam. Hp:0852 4059 8888 / BBM : 73MS B0ND

FINANCE Pinjam Dana Cepat..?? Jaminan BPKB.Angsuran bermasalah..?? Take Over Kredit..??Kurang dana beli mobil/motor..??Juga

melayani kredit modal kerja jaminan sertifikat rumah/ta-nah.PROSES CEPAT.Hub: Adi 0823 9439 6006 Kost Exclusive fasilitas AC,Non AC,TV,Furniture,Kamar mandu/WC dalam.Jl.Sam Ratulangi ( depan jl.pertigaan lampu me-rah),dpn Hotel Galaxy.Harian/Mungguan.Hub. 0853 9964 0234

ELITA PROPERTY DijualtanahdipusatkotaManadoLT.3000 &4000m2. Harga Mena-rik.Hub.0851 0136 9886/0812 4288 4555

Dikontrakkan rmh mewah Manimbang 5KT,5KM,AC,Garasi 2 mobil,halaman luas parkir muat 10 mobil.Harga menarik. Hub: 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dikontrakkan rmh blkng RS Kan-dow Malalayang,2KT ada kamar mandi dlm,perabot,garasi, PAM, sumur.Harga 17,5jt/thn. Hub. 0851 0136 9886/0812 4288 4555 Dijual tanah Manimbang LT.400 / 3200/1Ha,view laut kota Manado.Harga bagus.Hub: 0851 0136

9886 / 0812 4288 4555

LOWONGAN KERJA

SEWA EXCAVATOR

SOLID GROUP Perusahaan di bidang Jasa Keuangan membutuhkan KONSULTAN ANA-LIS. Benefit: Gaji pokok,Reward,Bonus.Ketentuan : Pria/ Wanita min. 18thn,pend.min.SMU/SMK.Walk

Excavator mini. Hub.0813 4033 9205 Valent.

KOST TERIMA KOST HARIAN / mingguan / bulanan.Full AC,TV,Fasilitas Lengkap. Dikontrakkan 2 ruangan kantor depan PJR Samrat.Hub.0852 4088 6111/0811 436 111

SALESMAN DICARI/DIBUTUHKAN Salesman.. Usaha Dibidang Hp, Accessories elektronik dll mempunyai motor untuk kota Manado. Hub. 0811430115

Interview Senin ~ Jumat ( 09.00~15.00) CP:CAHYO (0823 4525 7712)

SPA & MASSAGE EXOTIC SPA MENGHADIRKAN LAYANAN PIJAT PANGGILAN KHUSUS KE HOTEL DENGAN TENAGA WANITA BERSIH, CANTIK,MUDA ,PROFESIO-NAL,RAMAH & SOPAN.PASTI PUAS & TIDAK KECEWA. HUB: 0823 4788 8621

JUAL PAJEKO DIJUAL KAPAL IKAN ( PAJEKO) SIAP PAKAI.Spek ukuran P:21m

/ Lebar : 4 m (body baru),pukar/ jaring 250x50m,mesin 2x40PK mu-lus,wings,genset,alcon,surat ijin lengkap.Harga 215jt NEGO.Hub.0852 9872 9467 / 0813 5602 1185

HEWAN PELIHARAAN JUAL ANJING RAS,GOLDEN,SHITZU,HERDER, PUDLE,DLL.HP.0853 9753 2787 / 0853 9494 2829.TONDANO


MINAESA tomohon Wawali: Diklat PIM IV tingkatkan kompetensi ASN WAKIL Walikota Tomohon Syerly Adelyn Sompotan (SAS) memimpin rombongan Diklat PIM IV angkatan XI Pemkot Tomohon. Mereka mengadakan Bench Marking ke Kantor Walikota Bandung lalu melalui Locus di bidang kepegawaian, bidang keuangan serta bidang perencanaan. Dijelaskan Wawali SAS, pendidikan dan pelatihan kepemimpinan tingkat IV (Pim IV) adalah diklat wajib diikuti Pejabat Struktural Eselon IV. Pasalnya, Diklat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para Pejabat Struktural Eselon IV di Bidang Kepemimpinan dan Manajerial. Apalagi, pejabat struktural eselon IV mempunyai peranan yang sangat strategis dalam mendukung program pembangunan sesuai dengan tupoksinya. “Oleh karena itu, para pejabat struktural eselon IV dituntut untuk memiliki kemampuan mengidentifikasi, menganalisis permasalahan dan mengembangkan alternatif pemecahan masalah yang dihadapi sesuai dengan issuissu strategis yang berkembang. Proyek perubahan pengelolaan dokumen kepegawaian yang efektif dan efisien melalui penyimpanan dokumen administrasi kepegawaian secara elektronik perlu ada pembanding pada best practice untuk menambah wawasan, mengadopsi, mengadaptasi kegiatan organisasi yang terbaik pada lokasi benchmarking serta memahami praktek-praktek manajerial dan kepemimpinan pada situasi nyata di lapangan,” terang Wawali. Diketahui, Bandung menjadi salah satu kota paling aman di dunia berdasarkan survei majalah Time. Dalam beberapa tahun terakhir konsentrasi pembangunan yang diinisiasi oleh walikota Bandung, Ridwan Kamil cukup kreatif. Faktanya, kota Bandung banyak membuka taman-taman kota, festival kuliner, dan komunitas anak muda, dan juga penertiban Perda serta program unik yang berlaku bagi Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintah Kota Bandung yaitu Selasa Bebas Asap Rokok, Rabu Nyunda, Kamis Inggris dan Jumat Bersepede. “Karena itu, dengan melalui kajian hingga kota Bandung yang dipilih PIM IV dengan keseluruhan 43 dari Pemkot Tomohon untuk menambah wawasan, mengadopsi, mengadaptasi kegiatan organisasi pada lokasi benchmarking ini,” kunci Wawali.(teem)

minahasa KPU gelar sosialisasi tata cara pencalonan pemilih KPU Minahasa menggelar sosialisasi pemutahiran data pemilih untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa tahun 2018 mendatang di hotel Quality Manado dan diikuti partai politik, tokoh agama, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Minahasa, tokoh masyarakat, Ormas, LSM maupun Media Center KPU Minahasa, Selasa (26/9) kemarin. Kegiatan sosialisasi ini dibuka oleh Ketua KPU Minahasa Meidy Yafet Tinangon, SSi, MSi dan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Ketua Program dan Data KPU Minahasa Lord CH Malonda Spd, yang didampingi Komisioner Dicky Paseki SH MH serta Kristoforus Ngantung S,Fils tentang teknis data pemilih di Kabupaten Minahasa, dimana kini mengunakan program Sistem Data Pemilih (Sidali). “Saatnya kita menggunakan Sidali yang sudah dipakai dari beberapa kali pemilihan Umum. Data ini sudah akurat dan sangat valit. Data pemilih dimutahirkan oleh pihak Panitia Pemutahiran Data Pemilih (Pantarli). Datanya bersumber dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur sebelumnya, dan ditindaklanjuti oleh Pantarli dengan mengunjungi setiap nama yang terdaftar dalam DP4. Itu akan menghasilkan Daftar Pemilih Sementara (DPS),” kata komisioner KPU Minahasa Lord CH Malonda SPd “Pemilihan ini kita hanya mengenal DPS, DPT, selain itu sudah tidak ada lagi perubahan dan hanya boleh ditambah dengan Daftar Pemilih Tetap Tambahan ( DPTB) pada hari pemungutan suara dengan menunjukan KTP dan Kartu Identitas lainya,” tambah Malonda. Bakal Calon yang akan maju dalam Pilkada Minahasa kedepan, sangat diapresiasi oleh Meki Onibala yang juga adalah peserta sosialisasi serta mensuport kinerja KPU Minahasa. “Saya yakin KPU Minahasa bekerja secara profesional dan berkualitas. Dengan harapan ditingkatkan lagi minat kepercayaan masyarakat karena keberhasilah kita berasal dari KPU. Saya minta jika bisa untuk bebas dari interfensi, sebab hal tersebut terlalu deras dalam pemilu, apalagi di Desa maupun PNS yang ada,” ujar Onibala. Senada disampaikan James Lewu utusan Partai Golkar dimana dirinya meminta agar KPU Minahasa dapat meminimalisir jangan sampai ada mobilisasi massa yang akan dimasukan dalam daftar pemilih, padahal bukan penduduk Minahasa dan tidak ada hak pilih. Masukan ini langsung dijelaskan Komisioner KPU Dicky Paseki SH, menurutnya mobilisasi massa ini dipastikan tidak ada, karena peraturan mengenai kependudukan sudah semakin ketat. “Yang ditakutkan formulir C6 yang adalah formulir undangan untuk memilih disalah gunakan. Olehnya, mengajak kepada warga mari kita awasi bersama untuk suksesnya pilkada 2018 mendatang,”pungkas Paseki.(erbe)

minut Pemutaran Film G30S/PKI ditolak Forpmitra KODIM 1310 Bitung berencana akan melakukan pemutaran film G30S/PKI di wilayah Likupang. Namun hal itu ditentang oleh Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Forum Peduli Rakyat Minahasa Utara (Forpmitra) Husen Tuahuns, Selasa (26/9) kemarin. “Pemutaran film G30S/PKI yang direncanakan pemerintah serentak di Indonesia itu tidak layak karena sebagai bentuk kemunduran bangsa mengingat lebih banyak mudaratnya, ketimbang manfaat,” jelas Tuahuns. Dikatakan Tuahuns, sebagian cerita dalam film tersebut diyakininya catat dan tidak sesuai yang terjadi sebenarnya. Seharusnya, bangsa ini harus menatap masa depan Indonesia yang lebih baik lagi. Banyak masyarakat tidak paham betul bagaimana situasi politik disaat itu. “Harusnya, isu pemutaran film tersebut kami anggap hanyalah sentimen politik dan diarahkan pada satu kelompok di negara ini. Film itu menurut saya hanya merupakan adu domba dan malah hanya akan menimbulkan kegaduhan. Sudah pasti film ini jika akan diputar kembali berarti hanya akan membangkitkan luka lama. Kami harap sejarah tersebut menjadi khidmat bagi seluruh anak bangsa, bahwa pernah terjadi pergerakan politik yang luar biasa disaat itu,” jelasnya. Menurutnya, Presiden Joko Widodo sudah sepantasnya memberhentikan rencana pemutaran film G30S/PKI diseluruh Indonesia. Presiden diminta lebih fokus menyelesaikan banyaknya pekerjaan rumah negara ketimbang memutar kembali film tersebut. “Menurut saya ini hanyalah bentuk manuver politik untuk menyudutkan satu pihak yang dianggap masih memakai ideologi yang di negara asalnya sudah tidak digunakan lagi. Kan sudah final pasca tahun 1998, orde baru runtuh film ini sudah dilarang untuk diputar, kenapa saat ini muncul isu agar pemutaran kembali. Ini wajib menjadi tanda tanya, ada apa sebenarnya, janganjangan hanya kepentingan Pilpres 2019,” tambahnya.(gebe)

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

RABU 27 SEPTEMBER 2017

11

Penyertaan modal PDAM Tomohon capai Rp21,9 M Hasil laba pembagian Rp3,9 M tidak disetor ke kas daerah

TINDAKLANJUT Sekkot Tomohon karena 2017, PDAM Tomohon mendapatkan bantuan Pemerintah Pusat melalui program hibah sambungan Air Minum MBR Rp2 miliar untuk 1023 sambungan pipa di Kota Tomohon.(foto: ist)

Tomohon—Penyertaan modal pemerintah bagi pihak BUMD bagian dari investasi, yang dimaksud untuk mendapatkan keuntungan dimasa mendatang. Namun lain hal yang terjadi di kota Tomohon. Pemkot Tomohon sudah mengucurkan anggaran penyertaan modal ke Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) hingga Rp21,914 miliar, namun sampai tahun 2015 melakukan investasi, perusahaan BUMD Tomohon tersebut belum memberikan kontribusinya ke kas daerah. Padahal sesuai laporan, PDAM mendapatkan laba

hingga Rp3,989 miliar, namun belum dilakukan penyetoran pembagian laba oleh PDAM. Alasan pihak PDAM Tomohon belum disetor, karena belum merupakan nilai rill dari laba dan belum dilakukan audit atas laporan keuangan. Lantas apa tanggapan pihak PDAM kota Tomohon? Sayang saat dikonformasi di kantor PDAM Tomohon, Dirut PDAM Tomohon Semuel M Gosal tidak berada di tempat. Upaya konfirmasi ke sejumlah staf PDAM Tomohon tidak bisa karena menurut mereka harus Dirut. “Pak dirut sedang tugas di luar,

1. Produksi baru sumber air Malimbukar dibangun oleh Dinas PU Kota Tomohon melalui dana APBD Kota Tomohon TA. 2011 dengan biaya fisik sebesar Rp8,8 miliar. 2. Pembangunan reservoir utama 750 m3 dan pembangunan jaringan distribusi utama ke Tomohon Barat melalui dana APBNP 2011 dengan biaya fisik sebesar Rp5 miliar. 3. Bimbingan Teknis Penyehatan PDAM Kota Tomohon oleh BPPSPAM (Dana APBN 2011). 4. Bantuan Teknis Penyehatan PDAM Kota Tomohon oleh Dit.PAM Dirjen CK Kementerian PU (Dana APBN 2011). 5. Advisory Pengembangan SPAM untuk kawasan MBR oleh Dit. PAM CK Kementerian PU (Dana APBN 2011). Tahun 2012 1. Penyusunan Master Plan (Rencana Induk) SPAM Kota Tomohon. 2. Pembuatan Coorporate Plan (Bisnis Plan) PDAM Kota Tomohon. 3. Restrukturisasi Hutang PDAM. -Bantuan Program (pembangunan fisik) Penyehatan PDAM Kota Tomohon. 4. Pengembangan Jaringan Distribusi Pelayanan Kepada MBR. -Rencana Teknis Terinci (DED) serta Pembuatan As Built Drawing. 5. Program Pemasangan Sambungan Murah dan Sambungan Kredit. 6. Program Penurunan tingkat kehilangan air.

Nomor 13 Tahun 2006 tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja Perusahaan Daerah Air Minum Kota Tomohon, perusahaan ini juga dilengkapi

dengan Badan Pengawas kemudian sesuai Permendagri Nomor 2 Tahun 2007 berubah menjadi Dewan Pengawas.(teem)

ADD & DANDES

PENDIDIKAN

Eman bangga AFI Tomohon kembali lahirkan D3 Tomohon—Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman SE Ak menegaskan, bahwa momentum ini memiliki nilai strategis bagi kalangan kampus Akademi Fisioterapi (AFI) Tomohon karena telah meluluskan program diploma tiga (D3) akademi fisioterapi yang nota bene merupakan pilar-pilar bangsa dan daerah. “Sebagai orang tua, kita juga patut berbangga atas segala upaya dan kerja keras anak-anak kita selama ini, akan tetapi usaha kita jangan berhenti disini, dukungan orang tua bahkan kita sekalian sangat diperlukan untuk perjalanan mereka kedepan,” ungkap Walikota dalam sambutanya yang dibacakan Sekkot Harold Lolwang di Wisuda lulusan Akademik Fisioterapi St Lukas Tomohon angkatan XVI, tahun akademik 2016/2017 di Aula AAB Matani Tomohon, Selasa (26/ 9) kemarin. Lebih lanjut dikatakannya, atas nama pemerintah Kota Tomohon menyampaikan rasa bangga kami kepada akademi ini yang dari rentang perjalanan kehadirannya ditengah masyarakat Kota Tomohon telah memberikan kontribusi dan partisipasi nyata bagi kemajuan dan perkembangan dunia fisioterapi di Kota Tomohon. “Terima kasih atas semua hal positif yang telah ditunjukan dan diabdikan bagi daerah Kota Tomohon yang kita cintai dan banggakan,” tutupnya. Ikut hadir mendampingi Sekretaris Kota, Kepala dinas kesehatan dr Deesje Liuw M Biomed, Camat Tomohon Tengah Sjerly Bororing. Tampak hadir pula mewakili Kadis Kesehatan Provinsi Sulut Heru Pratigno, ketua Yayasan Manuel Runtu Bruder Marianus, pendiri Yayasan Manuel Runtu Bruder Han Gerittse Csd, Direktur Akademi Fisioterapi St Lukas Tomohon Andreas Ndityomas.(teem)

Pemkab Minahasa dan BPK gelar rapat di kantor Bupati

RAPAT terkait pembahasan sekaligus memberikan pemahaman kepada Camat serta Hukum Tua terkait ADD dan Dendes.(foto: ist)

Tondano—Pemkab Minahasa dengan Tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menggelar rapat terkait pembahasan sekaligus memberikan pemahaman kepada Camat serta Hukum Tua (Kumtua) bagaimana pengolahan Alokasi Dan Desa (ADD) dan Dana Desa (Dandes) yang efektif. Kunjungan tim pemeriksaan BPK ini ke Kabupaten Minahasa dan bertemu langsung dengan para camat serta Kumtua di ruang kantor Bupati, Selasa (26/9) kemarin, sangat penting dilakukan. Sebab

KESEHATAN

menurut Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow Msi, tim pemeriksa yang berkunjung saat ini ke Pemkab Minahasa, berarti tugas mereka sangatlah penting. Dan kepada para Camat dan Lurah/Kumtua dihimbau, agar kooperatif dan transparan menyambut pemeriksaan nanti. “Kepada camat dan Kumtua supaya memperhatikan aturan yang ada pengimplikasi pembangunan harus dirasakan oleh masyarakat. Supaya bisa berkoordinasi dengan baik dengan BPK, daftar nama camat

dan nomor Handphone dicatat dan diberikan. Ini dimaksud supaya ketika dibutuhkan, mudah dihubungi BPK dan kepada Kumtua jika ada pertemuan dengan tim periksa wajib hadir,” tegas JWS. Sementara itu, Ketua tim pemeriksa BPK Bagus Indra Sinandi menjelaskan tujuan dari pemeriksaan ini, dalam rangka pemeriksaan pendahuluan terkait Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana desa (Dandes) serta pembangunan desa dan pembangunan kawasan pedesaan. Sistem pemeriksaan saat ini berbeda dengan laporan keuangan dan yang akan diperiksa mengenai keefektifan, keefisienan dan nilai ekonomisnya. “Jadi kesimpulannya nanti, akan ada hasil yang efektif, cukup efektif dan tidak efektif. Titik berat audit kinerja adalah kesejahteraan masyarakat dan pelayanan publik. Dihimbau para Camat dapat memberi pemahaman kepada Kuntua agar tidak ada ekspektasi yang berlebihan mengenai pemeriksaan BPK,” pungkas Sinandi. Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, Sekretaris daerah kabupaten Minahasa Jeffry Korengkeng SH, MSi, Asisten Administrasi Umum Hetty Rumagit SH, Ketua tim pemeriksa BPK Bagus Indra Sinandi dan tim, Inspektur Kabupaten Minahasa Frits Muntu S.Sos, kepala OPD dan camat se Kabupaten Minahasa.(erbe)

DOKUMENTASI

Tomohon perkuat penanganan rujukan pada kasus komplikasi Tomohon—Dinas Kesehatan Tomohon perkuat penanganan dan rujukan kasus komplikasi kebidanan bagi tenaga kesehatan di Kota Tomohon. Mengingat hal tersebut untuk mendeteksi secara dini resiko tinggi pada ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi baru lahir serta penanganan rujukan, serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tenaga kesehatan dalam mendeteksi dini faktor resiko yang mungkin terjadi pada ibu hamil, nifas dan bayi baru lahir, serta melakukan rujukan pasien beresiko tinggi ke fasilitas pelayanan kesehatan yang berkompeten. Dijelaskan Kadis Kesehatan Tomohon dr Deesje Liuw M Biomed, kegagalan dalam penanganan kasus kedaruratan obstetri (kebidanan) pada umumnya disebabkan oleh kegagalan dalam mengenal resiko kehamilan, keterlambatan rujukan juga

melakukan pengawasan pemasangan jaringan baru bantuan ke masyarakat,” ungkap dua staf PDAM Tomohon kepada koran ini Selasa (26/9) kemarin. Saran kedua pegawai ini untuk bertemu Dirut harus janjian dulu melalui telepon. “Kalau sudah hubungi lewat telepon pasti ditunggu pak Dirut,” tambahnya. Diketahui, sejak tahun 2011 PDAM Tomohon telah melakukan pengembangan peningkatan kapasitas produksi baru dengan sumber air Mahlimbukar serta berbagai kegiatan fisik dan bimtek hingga penyusunan master plan dari anggaran bersumber APBD dan APBN (lihat grafis). Data yang berhasil dirangkum koran ini, PDAM kota Tomohon berdiri pada tanggal 4 Agustus 2006 yang disahkan dengan Peraturan Daerah Kota Tomohon Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pendirian Perusahaan Daerah Air Minum Kota Tomohon. PDAM kota Tomohon merupakan pemekaran dari PDAM Minahasa. Dalam menjalankan Tugas dan Tanggung Jawab Pejabat Struktural diatur dalam Peraturan Walikota Tomohon

kurangnya sarana yang memadai untuk perawatan ibu hamil. Meminimalisir resiko tinggi dan peningkatan pengetahuan tenaga medis, paramedis dan penderita dalam mengenal kehamilan resiko tinggi secara dini. “Maka dari itu bidan selaku tenaga kesehatan diharapkan mampu melakukan penanganan keadaan gawat darurat obstetri neonatal tertentu untuk penyelamatan ibu dan bayi serta melakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih berkompeten bila sudah tidak dapat ditangani di fasilitas kesehatan tingkat pertama pustu atau puskesmas,” jelasnya. “Aspek dasar yang paling penting dan saling terkait dalam asuhan persalinan yang bersih dan aman yakni membuat keputusan klinik, asuhan sayang ibu dan sayang bayi, pencegahan infeksi, serta asuhan persalinan dan rujukan kasus komplikasi kebidanan,” tambahnya.(teem)

DKP Tomohon benahi sistem manajemen penyimpanan arsip Tomohon—Pertanggung jawaban sebuah administrasi pengelolaan birokrasi di pemerintah, ketersediaan data dan berkas dokumentasi sangat penting dan fundamental. Untuk itu sistem manajemen penyimpanan arsip pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sangat dibutuhkan. Hal inilah agar semua datadata penting di kantor-kantor pemerintah, organisasi masyarakat, perusahaan-perusahaan maupun masyarakat secara pribadi bisa terkumpul rapi. Awal 2017 sejak kantor arsip dan perpustakaan menjadi Dinas, Ventje Karundeng di tunjuk Walikota Tomohon Jimmy Feidie Eman untuk mengomandoi kantor yang baru dibentuk itu. Dibawah Kepemimpinan Karundeng, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Tomohon terus berbenah, untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya pengetahuan kearsipan

kepada pegawai SKPD dalam mendukung pengumpulan datadata, berkas dan dokumen penting yang tersimpan disetiap SKPD. Dikatakanya, selain sibuk membangun sistem pemerintahan dan menggalakkan pembangunan di segala bidang, pemerintah Tomohon juga tidak bisa melupakan pengumpulan dokumen- dokumen penting tersebut. Langkah pertama dilakukan pengumpulan satu persatu datadata yang berhubungan dengan sejarah dan dokumen penting lainnya. “Arsip yang dilindungi seperti kebijakan surat keputusan, Perda dihasilkan, serta kegiatankegiatan perangkat daerah pencipta arsip. Untuk itu perangkat daerah juga diminta perhatikan khusus atas arsip dokumen seperti bukti yang berhubungan dengan hukum. Dokumen seperti itu sangat penting,” sentil Karundeng.

Mengingat banyak perangkat daerah yang tidak serius dalam dokumen arsip itu, hingga dilakukan bimtek. Tujuanya, pada tahun 2018 ada kelanjutan program Jadwal Retensi Arsip (JRA) pemilihan arsip, yang jadi acuan dari perangkat daerah mana arsip yang dijaga dan dimusnahkan. “Bimtek dibutuhkan, agar pegawai di setiap SKPD, Kantor Camat kelurahan dan desa lebih memahami kearsipan, dalam menginventarisir dokumen yang dinilai layak dan patut untuk di arsipkan sebagai dokumen resmi Pemerintah Daerah,” ujarnya. Sekarang kantor DKP Tomohon telah memiliki gedung baru refrensentatif tepat di ruas jalan utama Tomohon-Manado, tepatnya kelurahan Talete II sehingga menjangkau siswa dan pelajar mahasiswa. Ini akan mempermudah masyarakat umum dan pelajar mengakses pelayanan kearsipan dan perpustakaan dalam waktu yang sama.(teem)


MINAESA minsel Tetty rayakan HUT ke-50 bersama warga

MINAHASA, TOMOHON, MINUT, MINSEL, MITRA BITUNG

BUPATI Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-50 tahun emas, Senin (25/9) lalu. Momen penuh sukacita ini dirayakan Tetty sapaan familiar bupati dengan ibadah syukur di Villa Shiera and Restaurant, Kambiow Kelurahan Lewet, Kecamatan Amurang, bersama kerabat dan masyarakat Minsel. Hadir juga dalam acara ini Bupati Kabupaten Sangihe, Poso, Wakil Bupati Franky Donni Wongkar, mantan bupati Bolaang Mongondow M. Moha Siahaan, unsur Forkopimda Minsel dan seluruh kepala Perangkat Daerah serta para pegawai lingkup Pemda Minsel. Acara dimulai dengan doa, khotbah oleh Ketua Majelis Pusat GPdI dan kesaksian bupati. Dalam kesaksiannya Tetty menyampaikan ungkapan syukur kepada yang Maha Kuasa atas rahmat dan anugerah yang diberikan kepada dia dan keluarga. “Ini semua karena anugerah Tuhan Yesus Kristus yang telah membawa berkat bagi saya dan keluarga,” kata Tetty. Dalam kesaksiannya dia juga mengajak semua yang hadir untuk terus memanjatkan doa. Karena menurut dia lewat doa dapat merubah segalanya. “Doa bisa mengubah kehidupan kita, dari kehidupan yang susah akan menjadikan kita hidup berkemenangan,” terangnya. Mengakhiri kesaksian, bupati membawakan pujian Indah Rencana Tuhan. Hadir pula memeriahkan HUT orang nomor satu Kabupaten Minsel ini artis ibukota Citra Scholastika.(try-31)

Bitung—Komisi C Dekot Bitung, Senin (24/9) lalu, menggelar rapat dengar pendapat bersama mitra terkait soal pekerjaan proyek rumah khusus nelayan di Kelurahan Winenet Kecamatan Aertembaga berbandrol Rp8,6 miliar yang diduga cacat administrasi. Dalam rapat tersebut, Ketua Komisi C, Supermen Gumolung mempertanyakan ke pihak kontraktor yang menangani pekerjaan proyek rumah khusus nelayan itu.

Pasalnya lokasi tanah proyek tersebut diduga bermasalah. “Pemerintah kota Bitung seharusnya memiliki penguasaan tanah yang dibuktikan dengan sertifikat hak atas nama dan tidak dalam keadaan sengketa. Setelah Komisi C Dekot Bitung menelusuri lahan yang didirikan rumah khusus nelayan itu bermasalah dan bukan milik pemkot. Ternyata lahan tersebut milik Antonius Supit,” katanya. Pihak Komisi C, katanya, meminta pihak penegak hukum agar menelusuri bantuan APBN senilai Rp8,6 miliar untuk membangun rumah khusus

nelayan di Kelurahan Winenet Kecamatan Aertembaga Kota Bitung itu. Anggota komisi C, Sam Panai menambahkan, Dinas Perkim dan pihak kontraktor harus bertanggungjawab atas masalah ini, karena Kementerian PUPR telah memberikan bantuan ke kota Bitung. Pasalnya, sesuai proposal menyatakan jika pemerintah kota telah menyediakan lahan untuk pembangunan rumah khusus nelayan. “Buktinya lahan tersebut bukan milik Pemerinta Kota Bitung, karena masih dalam penguasaan seseorang dan bahkan tanahnya masih sengketa,” jelasnya. Pihaknya menduga jika ini

ada permainan antara Dinas Perkim dan pihak kontraktor. “Kami anggota Komisi C mendukung langkah Ketua Komisi C Supermen Gumolung meminta pihak aparat untuk periksa kontraktor yang katanya kebal hukum,” jelas Panai. Sementara itu, Ferry Tambatjong selaku kontraktor proyek perumahan khusus nelayan saat ditemui sejumlah awak media di kantor Dekot Bitung mengatakan, pekerjaan proyek rumah khusus nelayan ini tidak bermasalah dan sudah sesuai aturan. “Benar lahan tersebut milik antonius Supit. Namun daripada dana ini dikembalikan, kenapa tidak

PENGGUNAAN anggaran dalam APBD-P 2017 bakal terjadi keterlambatan. Ini menyusul hingga Selasa 926/9) kemarin, pembahasan APBD-P 2017 belum rampung karena masih terjadi tarik ulur dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Badan Anggaran (Banggar) Dekab Utara. Padahal pembahasan APBD-P 2017 ini sejak beberapa hari lalu sudah dalam tahap pembulatan dan harmonisasi setelah selesai dari pembahasan Komisi. Berdasarkan pantauan harian ini kemarin, dari pihak eksekutif yang dipimpin langsung Sekda Ir Jemmy H Kuhu MA, Kepala Bappelitbang Arnolus Wolajang SSTP MM, Kaban Keuangan Robby Parengkuan SH, Kepala Inspektorat Umbase Manyuntu SSos, para Asisten dan Kabag. Sedangkan legislativ dipimpin langsung Ketua Dekab Minut Berty Kapojo SSos yang juga dihadiri para Ketua Komisi. Ketua Dekab Minut Berty Kapojos ketika dikonfirmasi mengakui pembahasan APBD P 2017 belum selesai. “Memang masih tarik ulur karena terkait mana yang harus diprioritaskan. Salah satunya yaitu soal honor Tenaga Harian Lepas (THL),” papar Kapojos yang juga ketua Banggar. Sementara menurut Kaban Keuangan Robby Parengkuan, sebenarnya ini bukan tarik ulur dan bukan juga pembahasan yang lama. “Ini karena waktu pembahasannya memang panjang dan masih ada,” tandas Parengkuan.(gebe)

bitung Istri Wawali saksikan Maengket di Stand Bitung

ISTRI Wawali sangat mendukung pelaksanaan Lomba Maengket tingkat SD dan SMP.(foto: ist)

PERHELATAN HUT Provinsi yang digelar di pameran pembangunan dalam seminggu ini cukup menyita perhatian. Buktinya, agenda pada Selasa (26/9) kemarin di stand Kota Bitung yang ada di arena pameran pembangunan Kayuwatu. Kehadiran Wakil Ketua Tim Pengerak PKK Ny Ritha Tangkudung saat pelaksanaan Lomba Maengket tingkat SD dan SMP. Pada kesempatan ini, istri dari Wakil Walikota Bitung Ir Maurits Mantiri yang adalah juga sesepuh Negeri Adat manembo-nembo ini secara seksama menikmati pergelaran Maengket. “Ini adalah adat dan budaya kita saya sendiri menikmati saat menonton ini karena dulunya pergelaran yang sama sering dilakukan di kampong kami saat saya masih anakanak,” jelasnya. Diapun mengucapkan terima kasih kepada pihak dinas pendidikan dan pariwisata yang mulai memperkenalkan budaya Sulut mulai dari anakanak. “Ini harus terus dijaga dan jika bisa setiap sekolah sudah bisa membuat tumpukan-tumpukan budaya sendiri baik itu Maengket maupun Kawasaran,” ungkap cucu dari Tunduan Negeri Manembo-nembo ini.(wepe)

dikerjakan saja,” ucapnya. Rapat tersebut dipimpin ketua komisi C Supermen Gumolung, didampingi anggota Habriyanto achmad,Ramlan lrfan, Rafika Papente, Sam Panai dan Mensano Hamber, bersama pihak terkait, dinas Perkim, Camat Maesa, Lurah Winenet dan pihak kontraktor Ferry Tambatjong. Sementara itu, Kapolres Bitung AKBP Philemon Ginting saat dikonfirmasi lewat Kasat Reskrim Polres Bitung AKP Afrisal Nugroho mengatakan jika pihaknya sudah mengetahui hal tersebut. “Menjawab tantangan Komisi C kamu sementara melakukan penyidikan akan hal itu,” singkatnya.(wepe)

KESEHATAN

BANTUAN

Minahasa kembali raih penghargaan

Bupati resmikan CSR KarPowership di Minsel

MINUT Pembahasan APBD-P 2017 belum rampung

12

Diduga proyek rumah nelayan Bitung cacat administrasi Polres mulai cium “bau amis” proyek

SUASANA HUT ke 50 Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu.(foto: ist)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

DIRUT RSU Samratulangi Tondano saat menerima Penghargaan.(foto: ist)

Tondano—Belum lama terima piagam penghargaan sebagai daerah dengan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) terbaik se-Sulawesi Utara, prestasi terulang lagi sebab Kabupaten Minahasa mendapatkan penghargaan kesehatan di tingkat Nasional. Memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia (HKS) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTT), kembali Pemkab Minahasa melalui RSUD Samratulangi Tondano berhasil gondol juara I dalam lomba pelayanan kesehatan dan KB PP dan PK tingkat Nasional tahun 2017, Senin (25/9) lalu. Menurut Direktur RSUD Sam Ratulangi Tondano, dr Mariani Suronoto, bahwa penghargaan tersebut diberikan oleh pemerintah pusat melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). “Kepada seluruh pihak yang telah mendukung kami diucapkan terima kasih terutama kepada Bupati Drs Jantje Wowiling Sajow MSi (JWS), yang sudah memberikan suport penuh sehingga RSUD Samratulangi Tondano bisa berprestasi ditingkat nasional,” terang Suronoto.Terkait penghargaan ini, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow Msi

SUASANA peresmian laboratorium komputer, kemarin.(foto: ist)

A m u r a n g — P T Karpowership Indonesia (KPI) secara resmi menyerahkan bantuan pusat aktivitas warga berupa Laboratorium Komputer kepada masyarakat Minahasa Selatan. Bangunan yang peletakan batu pertamanya dilaksanakan pada Desember 2016 lalu ini diserahkan Direktur Asia Pasifik Karpowership, Ufuk Berk dan diterima oleh Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu di Amurang. Rangkaian acara yang dipimpin langsung oleh Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu ini juga dihadiri oleh Febri Hartanto yang mewakili PT. PLN Persero. Selain itu jajaran pejabat pemerintah daerah Kabupaten Minahasa Selatan seperti Kepala Dinas Teknologi Informatika dan Kepala Dinas Pendidikan Minahasa Selatan beserta para jajarannya juga hadir pada acara yang kelak akan melibatkan masyarakat Amurang ini. Direktur Regional Karpowership Indonesia, Ufuk Berk dalam sambutannya mengatakan bahwa puncak dari rangkaian kegiatan ini adalah pembangunan laboratorium komputer untuk masyarakat Amurang dan sekitarnya. “Ini adalah laboratorium

komputer pertama yang bangunannya kami dirikan di Indonesia atas kerjasama dan dukungan dari pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan. Bangunan ini memiliki luas 340 Meter Persegi dengan 16 unit komputer yang didukung dengan perangkat wifi gratis untuk mengakses internet,” ujar Ufuk Berk, selaku Direktur Regional Asia PT Karpowership Indonesia di Amurang, Selasa (5/9) kemarin. “Laboratorium Komputer pertama telah didirikan di Lombok dengan mengubah dan merenovasi sebuah bangunan yang ada. Laboratorium komputer di Amurang adalah yang pertama dibangun di Indonesia, dengan dukungan dan kerjasama dari pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan. Luas 340 Meter Persegi dengan 16 unit komputer, yang didukung perangkat wifi gratis untuk akses internet,” jelas Ufuk Berk, Direktur Regional Asia PT Karpowerhip Indonesia di Amurang Ufuk juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Minahasa Selatan dan khususnya warga Amurang atas sambutan hangat sejak kapal pembangkit listrik terapung Karpowership tiba untuk membantu penyediaan listrik bagi masyarakat. “Kami

ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Minahasa Selatan dan masyarakatnya atas sambutan yang luar biasa sejak kami hadir di sini. Kami berharap apa yang kami capai sampai hari ini akan semakin memperkuat hubungan baik kita,” lanjut Ufuk. Sebagai bentuk kontribusi dalam dunia pendidikan di wilayah Amurang, Ufuk menambahkan bahwa tujuan pembangunan Laboratorium Komputer ini agar warga dan para pelajar dapat mengakses berbagai kebutuhan akan informasi dengan lebih mudah. Selanjutnya bangunan beserta isinya ini akan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan untuk dikelola bagi kepentingan masyarakat. Sementara itu, Bupati Minsel Christiany Eugenia Paruntu,SE berharap agar Community Activity Center – Computer Lab (Pusat Kegiatan Masyarakat Laboratorium Komputer) ini dapat berguna dan bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Minsel. Dan para pelajar dapat lebih berinovatif dan kreatif untuk membangun daerahnya. Kedepannya para siswa dapat memiliki kesempatan yang lebih banyak untuk berprestasi tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional,” ujar Paruntu.(try-31)

TATA RUANG

Walikota sebut arah RTRW Kota Tomohon tidak sesuai To m o h o n — Wa l i k o t a Tomohon Jimmy Feidie Eman mengakui perkembangan kota Tomohon saat ini sangat pesat otomatis akan merubah tata ruang, karenanya sudah tidak sesuai dengan arah kebijakan pemerintah Kota Tomohon yang tertuang dalam Perda Nomor 6 tahun 2013 tentang Rencana tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Tomohon tahun 2013-2033. Walikota menjelaskan, perencanaan lahan, pemanfaatan lahan dan pengendalian pemanfaatan lahan dan peningkatan pelayanan masyarakat

merupakan salah satu faktor yang penting untuk menjawab tantangan pengembangan Kota Tomohon. “Dengan konsekuensi, perkembangan pembangunan akan berimbas pada pemenuhan lahan tanah. Minimnya lahan milik Pemkot Tomohon dan ketersediaan dana yang masih sangat terbatas merupakan suatu kendala untuk pembangunan jalan sebagai sarana transportasi yang terus bertambah setiap tahunnya,” ujar Walikota di sosiaisasi tata ruang yang digelar Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota

Tomohon. Benar saja, Pemkot Tomohon telah merencanakan pembuatan ruas jalan baru yakni ruas jalan Lingkar Barat Luar untuk tahun depan, ruas jalan PPWG-Dinas Perhubungan dan Pelebaran jalan lingkar timur pada tahun ini, yang bertujuan agar lebih menunjang pelayanan transportasi di wilayah Tomohon. “Karena partisipasi masyarakat adalah faktor penentu keberhasilan pembangunan di Kota Tomohon,” tutur Walikota. Kadis PU dan Penataan Ruang Tomohon, Joice Taroreh mengatakan pelaksanaan

sosialisasi untuk menyebarluaskan informasi tentang penataan ruang, serta meningkatkan pemahaman para Aparatur Sipil Negara mengenai perangkat aturan tata ruang. Turut hadir dalam Sosialisasi ini selaku narasumber Sekkot Tomohon Ir. H.V. Lolowang, M.Sc, Kabid tata Ruang Dinas PU & Penataan Ruang Prov. Sulut Ir. Danny Karouw, MT, Jajaran Pemerintah Kota Tomohon dan para peserta Sosialisasi dari Kelurahan seKecamatan Tomohon Tengah dan Tomohon Selatan.(teem)

mengaku bangga serta bersyukur. Sebab prestasi ini adalah berkat dukungan serta peran serta seluruh masyarakat Kabupaten Minahasa yang sudah sadar dengan pemakaian alat-alat kontrasepsi. Sementara itu, Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Surya Chandra Surapaty mengatakan, bahwa Hari Kontrasepsi Sedunia yang diperingati pada 26 September bertujuan untuk meningkatkan komitmen program keluarga berencana (KB). “Keikutsertaan BKKBN dalam peringatan HKS tidak sekedar ikut-ikutan atau perayaan sesaat saja. Sebab penghargaan ini gunanya untuk mengingatkan percepatan pencapaian program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga (KKBPK) serta pentingnya kontrasepsi dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera,”kata Surapaty. Lanjutnya, sampai saat ini strategi dan upaya dilakukan BKKBN untuk mencapai sasaran dengan angka kelahiran total 2,33 persen, pemakaian kontrasepsi modern sebesar 60,9 persen, kebutuhan berKB yang tidak terpenuhi sebesar 10,26 persen, peserta KB aktif 21,7 persen dan tingkat putus pakai kontrasepsi 25,3 persen. Namun, berdasarkan survei indikator kinerja program RPJMN 2017, angka kelahiran total 2,4, pemakaian kontrasepsi modern 57, 6 persen, kebutuhan ber-KB yang tidak terpenuhi masih tinggi 17,5 persen. “Angka yang menunjukkan hasil bagus dan mendekati target hanya peserta KB aktif sebesar 21,5 persen. Saya menekankan untuk mewujudkan target RPJMN 2017, BKKBN membutuhkan komitmen dan partisipasi aktif dari mitra menjadi petugas KB,” pungkasnya.(erbe)


TOTABUAN KOTAMOBAGU JAGA KAMTIBMAS

Camat, lurah dan sangadi diminta aktif PEMERINTAH kota Kotamobagu mengambil bagian dari pencegahan tindak kriminalitas yang kerap meresahkan warga. Demi maksimal ya, Walikota Kotamobagu melalui Asisten I Bidang pemerintahan Pemkot Kotamobagu Nasrun Gillalom meminta agar Seluruh aparat pemerintah mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan dan desa aktif melakukan ronda malam. Hal ini bertujuan menekan angka kriminalitas di Kotamobagu yang mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). “Kamtibmas tidak hanya tugas kepolisian. Peran pemerintah, juga sangat penting untuk menjaga keamanan di wilayahnya. Lurah dan sangadi (kepala desa) juga harus turun untuk ronda di wilayah masingmasing. Agar bisa tahu apa saja yang terjadi, sehingga pencegahan terjadinya pelanggaran kamtibmas bisa diatasi dengan cepat dan tepat,” kata Nasrun kemarin. Lanjutnya, meski di setiap wilayah ditugaskan Linmas dan Babinkamtibmas, namun sebagai pimpinan, harus turut serta terlibat dalam hal pengamanan. “Harus mobile. Kalau ini sering dilakukan pemimpin di setiap desa atau kelurahan, maka saya sangat yakin pencegahan adanya pelanggaran hukum atau kamtibmas bisa lebih cepat. Sehingga itu, tidak hanya pihak keamanan, pemerintah dari atas hingga bawah dan keterlibatan Masyakat ini sangat perlu,” ujarnya. Adanya penggunaan Teknologi yang canggih seperti CCTV di sejumlah titik wilayah Kotamobagu menurutnya, juga sebagai bentuk kerjasama antara Pemkot dan pihak berwajib untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat. “Kedepannya. Hal ini akan sangat berguna bagi kami pemerintah dan juga pihak berwajib, termasuk dalam penindasan kasus kriminalitas,” tutupnya.(yede)

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

Pembangunan bak air bersih akan berdampak pada petani Boroko—Ratusan Masyarakat Desa Paku Induk dan Paku Selatan Kecamatan Bolangitang Barat Kabupaten Bolmut, ramai-ramai melakukan aksi penolakan pembuatan bak air bersih di sungai Naulas Desa Paku Selatan saat pertemuan bersama perwakilan pemerintah daerah yang diwakili oleh Camat Bolangitang barat Usman Djarumia, Kaban DPMD Fadly Usup, Kaban Bapelitbang Leksi Talibo, Kadis DPUPR Ir Saerodji dan Dinas Pertanian bertempat di Kantor Desa paku selatan belum lama ini. Mereka pun meminta titik kordinat air bersih, dipindahkan dari sungai Naulas yang memiliki debit air yang sedikit dan berdampak petani disekitaran bakal kesulitan air saat musim kemarau. “Pembangunan air bersih di wilayah perkebunan dan sungai Naulas Paku Selatan hanya akan

merugikan masyarakat. Pasalnya, jika air sungai sudah dialihkan dan turun ke desa-desa akan membuat lahan pertanian mereka kekeringan. Sekitar 30 hektar sawah akan kesulitan air, sejak dibangun 2 bak disungai itu, sudah sangat membuat sawah kami sering kekeringan dan kondisi itu akan lebih parah lagi jika bak air bersih tersebut ditambah satu lagi. Bayangkan saja saat ini sedang musim hujan tapi tanah dalam sawah retak karena kering. Jadi apapun alasanya kami tetap menolak,” teriak Sam Mamonto yang disambut riuh ratusan warga lainya. Mereka pun menyesalkan, sebelum proyek pembangunan dilaksanakan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (DPUPR) tidak melakukan sosialisasi terlebih dahulu. “Seharusnya ada penelitian dulu baru sosialisasikan kepada

masyarakat,” tambah Enal warga lainnya. Kaban Bapelitbang Leksi Talibo menjelaskan, sebelum proyek dilaksanakan, sudah ada kesepakan terlebih dahulu antara sangadi dengan pemerintah, dimana jika sudah memasuki musim tanam padi, bak akan dikunci dan air sungai dialirkan kesawah. “Sebelumya kami telah menggelar musyawarah dan menyepakati soal penggunaan dan pembagian air,” jelasnya. Senada, Kepala DPUPR Ir Saerodji juga menjelaskan, sesuai dengan teknis, sebelum pembangunan dikerjakan pihaknya telah menganalisis berbagai aspek dampaknya. Dia juga mengaku prihatin sebab dengan adanya bak air bersih ini, air sungai yang mengalir ke lahan pertanian di desa Paku Induk dan Paku Selatan akan berkurang. “Namun sesuai analisis kami, Potensi air di sungai Naulas masih cukup mampu memberi pasokan air ke lahan pertanian,” jelasnya Oji sapaan akrab kepala DPUPR tersebut.(ater)

RAKOR DANA HIBAH

Bupati Yasti katakan tuntas

BANTUAN KKP

12 kapal tangkap dan 1 mobil pendingin didatangkan

boltim DD

Assagaf kembali ingatkan Sangadi tak disalahgunakan SEKKAB Boltim, Muhammad Assagaf kembali mengingatkan kepada para Sangadi di Boltim untuk tidak disalah gunakan anggaran di desa. “Saya harapkan Sangadi tidak tersangkut hukum akibat salah gunakan Dana Desa (DD),” tegas Assagaf, Selasa (26/9) kemarin. Assagaf mengatakan, dibeberapa daerah Sangadi atau kepala desanya tersandung dengan hukum, hal itu dikarenakan dana desa yang dikucurkan oleh pemerintah pusat digunakan tidak sesuai dengan peruntukan. Di Boltim jangan sampai Sangadi tersandung persoalan hukum karena dana desa. “Sangadi harus transparan dalam pengelolaan keuangan desa, supaya persoalan tidak menimpa ke kita,” ujar Assagaf. Assagaf juga mengingatkan kepada Sangadi, dimana bila ada pekerjaan fisik di desa maka harus berdayakan masyarakat atau warga desanya. Jangan pakai orang luar karena fungsi dana desa untuk masyarakat desa itu sendiri. “Fungsi adanya dana desa untuk kesejahteraan warga desa, jadi kalau ada pekerjaan, Sangadi harus pakai warganya sebagai tenaga kerja,” tegasnya.(efel)

12 13

Warga Paku ramai-ramai tolak titik koordinat Naulas

bolMUT

DINAS Kelautan Dan Perikanan (DKP) Bolaang mongondow utara (Bolmut), kembali berhasil mendatangkan 12 kapal tangkap ikan dan 1 mobil pendingin dari kementrian perikanan dan kelautan. Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan (DKP) Viktor Nanlesy, saat bertemu dengan sejumlah wartawan, kemarin. “Kami pihak DKP Bolmut kembali mendapat bantuan tambahan 12 kapal tangkap ikan dan 1 mobil pendingin yang total keseluruhanya bantuan tersebut sebesar Rp500 juta dari Kementrian Kelautan dan Perikanan,” jelasnya. Dia menjelaskan, bahwa 12 unit kapal tangkap dan 1 unit mobil pendingin tersebut akan diserahkan dan SK dari KKP secara administrasi penerimaan barang sudah di tangan kami, untuk penyerahan 12 kapal dan 1 unit mobil pendingin dari pihak kementrian kepada pemda paling lambat Bulan Desember 2017. “Nantinya ke 12 unit kapal dan 1 unit mobil pendingin tersebut akan di peruntukan bagi masyarakat lewat koperasi yang tentunya koprasi yang telah bekerjasama dengan pemerintah daerah,” jelasnya. Terpisah, anggota Komisi II Dewan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Ronal Bolota saat dimintakan tangapannya, mengapresiasi kepada pihak DKP yang telah berupaya untuk mendatangkan bantuan 12 unit kapal dan 1 unit mobil pendingin kepada Pemlab Bolmut tersebut. “Hal ini juga patut didukung oleh semua kalangan, karena pada prinsipnya dapat membantu para nelayan yang ada di bolmut,” ungkap Bolota.(ater)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

PROGRAM PEMKAB

2018, Bupati fokus kawasan kumuh Lolak—Pengentasan kawasan kumuh akan menjadi fokus Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong) pada tahun anggaran 2018 mendatang. Hal ini dinilai sejalan dengan Program kerja kepemimpinan Bupati Bolong Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow dan Wakil Bupati Yanny Ronny Tuk Stg Mm. Ini diungkapkan Sekkab Bolmong Tahlis Gallang SAP Mm. Dimana, untuk tahun anggaran 2017 belum bisa menyentuh secara keseluruhan. Namun untuk tahun anggaran 2018 mendatang, sudah akan menjadi prioritas pemkab. “Itu sudah menjadi Tupoksi Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman,” ujar Tahlis.

Tahlis mengakui, di Bolmong masih banyak wilayah yang tergolong kumuh. Meski jangkauannya luas. Namun pihaknya opmitis pembangunan akan menyentuh semua warga Bolmong. Itu bisa dibuktikan lanjut Tahlis, dengan menjalankan program bagi masyarakat sesuai yang tertata pada rencana kerja pemkab dan sesuai dengan Visa misi Bupati dan wakil bupati. “Semua program yang telah dirancang dalam Rencana Pembanunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bolmong, merupakan program kemasyarakatan. Apalagi dana untuk program yang tak langsung menyentuh, sudah dipangkas,” tegas Tahlis.(yede)

TERKAIT KINERJA

Dikritik lewat FB, Aleg Boltim kebakaran jenggot Tutuyan—Status warga Desa Bulawan Satu, Kecamatan Kotabunan, Boltim, Gandi Lapian di facebook beberapa waktu lalu, yang menyebutkan “Mana yang mafaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat. Sangadi atau anggota DPR, membuat sejumlah Anggota Legislatif (Aleg) Boltim kebakaran jenggot. Menurut para Aleg tersebut, status yang ditulis oleh aparat desa yakni Gandi Lapian sangat menyinggung lembaga dewan, sehingga mereka meminta agar pemerintah daerah segera panggil yang bersangkutan. “Kami minta pemerintah daerah panggil yang bersangkutan untuk

diberikan sanksi tegas,” kata sejumlah Aleg Boltim, Revvy Lengkong, Faisal Mamonto dan Samsudin Dama, pada sidang paripurna dewan, Selasa (26/9) kemarin. Terkait hal itu, Tokoh masyarakat (Tokmas) Boltim Ismail Mokodompit menilai, apa yang di statuskan oleh Gandi Lapian wajar karena sebagai warga Boltim pantas menanyakan kinerja dewan. “Jangan kebakaran jenggot atau alergi ketika dewan kritik, karena status itu sebagai bentuk aspirasi masyarakat, “ ujar Mokodompit. Baca: Dikritik ( Halaman 14 )

PENANGGULANGAN BENCANA BUPATI Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow saat foto bersama pihak Kemendagri dan Walikota Kotamobagu Tatong Bara di Jakarta kemarin.(foto: ist)

Lolak—Bertempat di Hotel Aryaduta Jakarta, Selasa (26/9) kemarin, Bupati Bolmong Dia Hj Yaitu Soepredjo Mokoagow, mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelesaian Bantuan Dana Hibah kepada Daerah Otonom Baru (DOB) di Indonesia. Selain membahas penyelesaian bantuan dana hibah, Rakor yang dibuka Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah, Kementerian Keuangan Republik Indonesia Drs Sarifudin MM ini, juga membahas permasalahan tapal batas, antara daerah induk

dan daerah yang baru dimekarkan. Akan hal ini, Bupati Yasty bersyukur karena bantuan dana jubah Bolmong, penyelesaiannya telah tuntas dilakukan. “Dana bantuan hibah antara daerah induk dalam hal ini Bolmobg dan daerah pemekaran yakni Kotamobagu, sudah tidak ada masalah dan kami nyatakan selesai dilaksanakan. Begitu dalam berita acara yang kami tandatangani,” kata Bupati. Penandatanganan berita acara kesepakatan penyelesaian kewajiban hibah antara

pihak Bolaang Mongondow, sebagai daerah Induk, dengan pihak Pemerintah Kota Kotamobagu, sebagai Daerah Otonom Baru (DOB), yang ditandatangani Walikota Kotamobagu, Ir Hj Tatong Bara, dan Bupati Bolaang Mongondow, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, dan ikut disaksikan perwakilan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, serta Perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.(yede)

JAMAAH HAJI

Kepulangan dijemput massal di Matali

TAMPAK jamaah haji yang sudah menyelesaikan ibadah haji di tanah suci telah tiba dan di jemput di Matali, Senin sore.(foto: ist)

Kotamobagu—Sebanyak 111 jamaah haji asal Kotamobagu tiba dengan sehat dan selamat. Syukur ini ditandai dengan penjemputan secara massal Pemerintah kota (Pemkot) Kotamobagu bersama

keluarga ratusan jamaah haji, di Masjid Ar Rahman Kelurahan Matali Kecamatan Kotamobagu Timur, Senin (25/9) sore kemarin. Mewakili Walikota Ir Hj Tayang Bara, Asisten I Bidang

Pemerintahan Pemkot Kotamobagu Nasrun Gilalom menyampaikan selamat datang sekaligus permohonan maaf karena Walikota tidak sempat menghadiri penjemputan ini. “Ibu Walikota Manyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya, karena Hari ini Ibu walikota masi berada di Jakarta,” ujar Nasrun. Namun Pemerintah kota menyampaikan selamat datang kepada para jamaah haji Kotamobagu, Insha Allah menjadi jamaah haji yang Mabrur, kata Nasrun saat menyampaikan sambutan Walikota. “Tunailah sudah rukun Islam ke lima, dan semoga Bapak Ibu Haji dan Hawa bisa menjadi panutan dalam masyarakat dan pembangunan daerah,” katanya.(yede)

Tim Reaksi Cepat dibentuk Pemkab Lolak—Guna memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat ketika memerlukan bantuan jika terkena musibah ataw bencana alam, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) saat ini telah merekrut mitra TRC-PB dari wilayah Kecamatan Sangtombolang yang terdiri dari 12 orang di 12 desa dan masing-masing satu desa satu orang. Mitra ini nantinya akan menjadi agen kemanusiaan di desa dengan koordinator TRC-PB Kecamatan Sangtombolang. Ini disampaikan Kepala BPbd Bolmong Iran Channy Wayong. “Mitra TRC ini nantinya dilatih untuk kajian cepat cakupan bencana dimasing-masing wilayahnya, sehingga laporan yang masuk ke pusdalops melalu Call Center datanya

valid dan akan mempermudah pendistribusian bantuan maupun mobilisasi peralatan sesuai kebutuhan dilapangan. Ini juga untuk meningkatkan sumberdaya anggota mitra TRC-PB,” ungkap Wayong Selasa, (26/9) kemarin. Lanjut Chany, untuk pengintegrasian tugas mitra TRC dan personil TRC BNPB dan BPBD melalui simulasi water penyelamatan korban di sungai dan laut maupun di darat nantinya akan bekerja sama dengan Basarnas Pos air Kotamobagu, Polair Bolmong dan Koramil Sangtombolang. “Ini semata-mata dilakukan sehingga ketika nantinya terjadi bencana para anggota mitra TRC di desa ini sudah memiliki kemampuan dasar untuk penyelamatan, dan evakuasi korban becana,” tutup Wayong.(yede)

SERTIJAB

Gumalangit hadiri pisah sambut Kapolres Bolmong Tutuyan—Wakil Bupati Boltim Rusdi Gumalangit, Senin (25/9) menghadiri undangan acara pisah sambut Kapolres Bolmong. Pada acara tersebut, mantan Kapolres Bolmong Faisol Wahyudi menyampaikan kesan pesannya selama bertugas di Bolmong, mengaku senang dengan masyarakat Bolmong Raya (BMR). Menurutnya, keberadaannya di BMR terkesan tidak hanya sebagai Kapolres, tapi juga sebagai saudara masyarakat BMR. “Saya berterima kasih kepada seluruh anggota Polri Polres Bolmong yang sudah

membantu saya dalam menjalankan tugas sebagai pimpinan. Begitupun dengan masyarakatnya yang ramah, akrab dan sangat menjunjung tinggi rasa persaudaraan,” kata Faisol. “Saya juga tidak akan pernah lupa dengan tanah BMR. Saya yakin, apa yang telah saya perbuat dan lakukan untuk BMR itu tidak seberapa, tapi respon dan partisipasi masyarakat sangat tinggi. Sehingga, mempermudah kinerja kami sebagai aparat Kepolisian, “ tambahnya. Baca: Gumalangit ( Halaman 14 )


TOTABUAN INFRASTRUKTUR

Mayulu resmikan pasar rakyat Pinteng

BOLMONG, KOTAMOBAGU, BOLMUT BOLTIM, BOLSEL

Pengelolaan DD harus sesuai SDM Mayulu: Aparat desa harus berstandar ijasah SMU

BUPATI Herson Mayulu saat melakukan peresmian pasar rakyat Pinteng di Pinolosian Tengah.(foto: ist)

BUPATI Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), H Herson Mayulu, S.IP, Selasa (26/9) meresmikan pasar rakyat Pinolosian Tengah (Pinteng). Persemian dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Iskandar Kamaru, SPt Asisten II Johan Van Gobel, anggota dewan Bolsel, Camat Pinteng Daanan Mokodompit, pimpinan SKPD, camat, sangadi dan aparat desa serta masyarakat dan siswa SMP dan SMA. Kedatangan rombongan bupati langsung disambut oleh peragaan pencak silat. Terlihat bupati dan wabup kagum dengan aksi tersebut. Camat Pinteng, Daanan Mokodompit saat memberikan laporan berterima kasih atas kehadiran bupati dan wabup yang telah datang untuk meresmikan pasar rakyat pinteng. “Pasar ini dibiayai oleh APBN pada tahun 2016 dan dengan diresmikannya akan dapat bermanfaat bagi masyarakat pinteng dan sekitarnya,” ujarnya. Sementara itu bupati mengatakan dengan diresmikannya pasar rakyat pinteng semoga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Ada tiga indikator meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) salah satunya peningkatan ekonomi masyarakat,” ujar bupati. Setelah diresmikannya pasar di pinteng, Bupati menargetkan tiga kecamatan lainnya akan dibangunkan pasar. “Dengan adanya pasar berbagai hasil petani dapat dipasarkan,” jelasnya. Ia pun meminta kepada pemerintah kecamatan, desa hingga masyarakat untuk dapat menjaga pasar, baik itu ketertiban dan keamanan. “Mari kita gunakan pasar dengan sebaik-baiknya. Insya Allah diberkahi oleh Allah SWT dan bermanfaat bagi masyarakat,” terangnya. Kegiatan dilanjutkan dengan penan=datanganan prasasti dan pengguntingan pita serta peninjauan lokasi pasar.(cepe)

Dikritik ... Dari Halaman 13 Menurutnya, ketika ada warga yang menanyakan kinerja para wakil rakyat, pantas karena yang berdaulat itu adalah rakyat sebagai pemilik suara yang menjadi wakil rakyat hingga duduk dikursi legislatif. “Gandi Lapian adalah warga Bulawan Satu, bukan aparat desa seperti yang dikatakan oleh Aleg Boltim. Sehingga kalau muncul status seperti itu wajarlah sebab warga adalah konstituan yang menjadikan wakil rakyat duduk kursi dewan, “ tegas Mokodompit. Dia mengatakan, jika Gandi Lapian dipanggil hearing oleh dewan, menurtnya dewan sangat keterlaluan. Sudah diberikan gaji dan tunjangan yang lumayan, malah menyusahkan rakyat. “Ingat, Pemilu Legislatif tinggal setahun lagi, jadi jangan sakiti hati rakyat karena imbasnya pada Pemilu Legislatif nanti, “ pungkas Mokodompit.(efel)

Gumalangit ... Dari Halaman 13 Sementara itu, Kapolres baru Gani Fernando Siahaan mengatakan, suatu kehormatan baginya ketika diberi kepercayaan untuk menjadi Kapolres di BMR. Ia berharap, dalam menjalankan tugas kepolisian yakni menjaga stabilitas kamtibmas di BMR, sangat membutuhkan dukungan dari masyarakat dan seluruh unsur Forkopinda. Apalagi, dalam waktu dekat ini ia diperhadapkan dengan pesta demokrasi khususnya Kabupaten Bolmut dan Kota Kotamobagu. “Tugas kita bersama adalah terus menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Permintaan saya kepada senior bang Faisol, untuk selalu membimbing dan memberikan petunjuk kepada saya. Karena, saya kaget ketika melihat kebersamaan dan kedekatan Kapolres dengan anggotanya serta masyarakatnya. Ini yang perlu saya pelajari dan melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh Bang Faisol, tentunya dengan tambahan inovasi demi mewujudkan BMR yang aman,” terangnya. Sementara, Wakil Bupati Rusdi Gumalangit yang mewakili Bupati Sehan Landjar, menyampaikan rasa terima kasih kepada mantan Kapolres Faisol Wahyudi, sekaligus menyambut kedatangan Kapolres baru ini. “Terima kasih kepada mantan Kapolres karena sudah melakukan yang terbaik untuk BMR khususnya di Boltim, yakni dalam menjaga stabilitas kemanan dan ketertiban masyarakat. Saya juga mengucapkan selamat datang kepada Kapolres yang baru, semoga semua target yang menjadi program kerja selama di BMR bisa tercapai. Kami dari Boltim sangat mendukung apa yang akan dilakukan oleh Polres Bolmong, “ kata Gumalangit.(efel)

Molibagu—Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan akan memberlakukan peraturan aparat desa berstandar ijasah SMU. Hal ini disampaikan oleh Bupati H Herson Mayulu SIP kemarin. “Ini yang saya ingatkan dari sejak dulu. Dalam mengelolah Dana Desa (DD) yang cukup besar, sumber daya manusianya juga harus menunjang. Saya banyak kali menyampaikan ini kepada aparat desa, sekarang aturan sudah keluar, aparat desa harus berstandar

ijasah SMU,” kata Bupati Bolsel H Herson Mayulu SIP. Kendala aparatur pemerintahan dalam desa di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan ini, kata bupati hanyalah pada persoalan standarisasi kelulusan pendidikan. “Kalau persoalan ini, saya selaku bupati tidak dapat membantu karena ini aturan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat. Tujuannya tidak lain adalah pengelolaan Dana Desa,” terang Bupati. Pemeberlakuan ini kata

bupati akan mulai diterapkan 2018 mendatang. “Memang kalau menyangkut pengelolaan dana desa ini, berbagai aturan dikeluarkan untuk memaksimalkan pembangunan di desa. Bahkan dari segi pengawasannya bukan hanya dari BPK melainkan dari KPK langsung. Jadi jangan mainmain dengan dana desa ini,” ungkap Bupati. Bupati berharap, para Sangadi (Kepala desa,red) dapat mengkoordinir seluruh aparat desa. “Kalau sudah diatas 60an, lebih baik dirumahkan saja. Bikin generasi baru dalam aparat desa masing-masing,” ujar Bupati.(cepe)

TGR BUNDA PAUD

Dekab tegaskan jangan mencari kambing hitam Boroko—Dekab Bolmut kembali menyorot persoalan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) sebesar Rp1,2 miliar yang dibebankan kepada ratusan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Bolmut. Hal ini disampaikan oleh Ketua Dekab Bolmut Karel Bangko SH melalui anggota Komisi I Dekab Bolmut Abdul Eba Nani, saat bertemu dengan sejumlah wartawan, kemarin. Dia juga menjelaskan, bahwa sesuai rekomendasi BPK atas Laporan LHP yang dikenai TGR sebenarnya adalah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud). “Dalam LHP BPK merekomendasikan kepada Bupati Bolmut agar memberikan sanksi sesuai ketentuan kepada

kepala Dikbud yang lalai dalam melakukan pengawasan atas penganggaran dan pembayaran insentif pendidik pada program PAUD, dan selanjutnya memerintahkan kepada kepala Dikbud untuk memberikan sanksi kepada Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan Bendaha pengeluaran Dikbud yang tidak memperhatikan standarisasi harga barang dan jasa yang berlaku,” jelasnya. Nani juga mengungkapkan, bahwa yang paling bertanggung jawab menurutnya adalah Kadis, PPTK dan bendahara pengeluaran selaku palaksana dan teknis kegiatan program PAUD Tahun 2016. “Kami harap Dikbud tidak mencari

kambing hitam diantara domba–domba yang tak bersalah dipersoalan TGR Bunda PAUD ini,” ungkapnya. Dia juga menambahkan, dalam menindaklanjuti laporan sejumlah Bunda PAUD kepada Dekab, terkait persoalan TGR yang melibatkan Bunda PAUD, Dekab Bolmut memastikan akan menggelar rapat dengar pendapat dengan pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan pihak MPTGR Pemkab Bolmut. “Dalam menindak lanjuti keluhan Bunda PAUD tersebut, pihak Komisi I Dekab Bolmut akan melakukan pemanggilan terhadap Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan dan MPTGR dalam waktu dekat ini,” tambah Nani.(ater)

IBADAH

11 jamaah haji, dijemput keluarga di Masjid An Nur Molibagu—Jamaah haji asal Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan berjumlah 11 orang, telah kembali ke tanah air dan dijemput kembali oleh keluarga terdekat di Masjid An NurMolibagu, kemarin. Kesebelasnya kembali dalam keadaan sehat setelah 40 hari lamanya beribadah di tanah suci Makah Al Muqoramah. Jamaah haji disambut langsung oleh Pemerintah Kabupaten Bolsel dan Kementerian Agama. Hadir Kepala Dinas Perhubungan Wahyudin Kadullah, Kabag Kesra Ekafrie van Gobel dan Kepala Kementerian agama Bolsel Suhada Mokoagow. Ratusan orang keluarga jamaah haji juga memadati penjemputan tersebut. Saat memberikan sambutan Kepala Kementerian Agama Bolsel, Suhada Mokoagow mengucapkan selamat datang kepada para jamaah haji yang telah kembali ke Bolsel dengan selamat setelah melaksanakan ibadah haji sebulan penuh. “Selamat datang kembali bersama-sama keluarga,” ucapnya. Lanjutnya, semoga menjadi

haji yang dapat memberikan berkah bagi keluarga, masyarakat. “Semoga menjadi Haji yang mabrur,” singkatnya. Acara diakhiri dengan jabatan

tang dengan sebelas jamah haji dengan pemerintah, masyarakat dan keluarga yang sebelumnya telah lama menanti kedatangan jamaah haji.(cepe)

DANA HIBAH DOB

Walikota KK tandatangani kesepakatan kewajiban hibah Kotamobagu— Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, Selasa (26/9), mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelesaian Bantuan Dana Hibah kepada Daerah Otonom Baru (DOB) di Indonesia. Selain membahas penyelesaian bantuan dana hibah, Rakor yang dibuka Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah, Kementerian Keuangan Republik Indonesia Drs Sarifudin MM ini, juga membahas permasalahan tapal batas, antara daerah induk dan daerah yang baru dimekarkan. Walikota usai kegiatan mengatakan untuk penyelesaian bantuan dana hibah, khususnya Kota Kotamobagu, telah tuntas dilaksanakan. “Dana bantuan hibah dari Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow ke Pemerintah Kota Kotamobagu,

sudah tidak ada masalah lagi, karena telah selesai dilaksanakan,” ujar Walikota. Dalam kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Aryaduta, Jakarta, ini juga dilaksanakan penandatanganan berita acara kesepakatan penyelesaian kewajiban hibah antara pihak Bolaang Mongondow, sebagai daerah Induk, dengan pihak Pemerintah Kota Kotamobagu, sebagai Daerah Otonom Baru (DOB), yang ditandatangani Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara, dan Bupati Bolaang Mongondow, Dra Hj Yasti Soepredjo Mokoagow, dan ikut disaksikan perwakilan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, serta Perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.(yede)

RABU 27 SEPTEMBER 2017

13 14

TAHAN ASET DAERAH

Pemkab bakal surat para mantan pejabat

TAMPAK sejumlah Kendis yang sudah diserahkan dan dikumpul di halaman Kantor Bupati Bolmong.(foto: ist) Lolak—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) melalui Badan Keuangan Daerah (BKD) selaku instansi tekhnis sampai hari ini terus melakukan penarikan Kendaraan Dinas (Kendis) milik Pemkab Bolmong yang masih tertahan kepada sejumlah mantan pejabat Bolmong. Satu diantaranya milik mantan Bupati Saling Bue Mokodongan. Sehingga ya Pemakai berupaya melakukan pencarian sesuai prosedur dengan kembali menyurati mantan atau pejabat yang masih menahan Kendis. Hal ini sebagaimana dikatakan Kepala Badan (Kaban) BKD Bolmong Drs Ashary Sugeha melalui Kepala Seksi (Kasie) Pendayagunaan dan Pemindatanganan Michael Junus. Dengan berharap kepada para pejabat maupun mantan pejabat agar secepatnya dikembalikan untuk dinilai sesuai Permendagr. “Kami akan mengirim surat kepada mantan pejabat yakni, kepada Mantan Bupati Salihi Mokodongan dengan jenis mobil Kijang Innova, Jainudin Damopolii jenis mobil Toyota Altis, dan kepada Sehan Mokoapa selaku

mantan Wakil Bupati Bolmong dengan jenis mobil Toyota Altis dan Toyota Fortuner,” jelas Michael. Dia menambahkan, pihaknya sangat mengimbau agar supaya ketika sudah disurati untuk secepatnya dikembalikan. Karena mobil ini memang milik Pemkab Bolmong. “Surat telah kami buat untuk dikirim kepada masing-masing mantan pejabat tersebut. Jika ini tidak diindahkan maka mau tidak mau kami akan menindak lanjuti dan akan bekerjasama dengan Aparat Penegak Hukum (APH) untuk ditindak sebagai mana mestinya,” tegasnya. Dimana, untuk ke dis roda empat sudah terkumpul sesuai target yakni berjumlah 70 unit yang terkumpul dan akan dilelang. Sedangkan untuk Roda Dua, yang terkumpul baru 78 dari seluruhnya berjumlah 232. “Rencananya akan dilelang awal Oktober mendatang, namun untuk harga jualnya masih menuggu ditetapkan oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Serta Surat Keputusan (SK) Bupati untuk penetapan harga tersebut,” ungkap Michael Selasa (26/9) kemarin.(yede)

DAFTAR KENDARAAN DINAS TAHUN 2017 YANG AKAN DITARIK 1. Sunge Paputungan Toyota Avanza G, DB 4057 D Peringatan Terakhir.

16. Sahrul Mamonto Toyota Innova G, DB 2055 D Peringatan Pertama.

2. Yunius Mokoginta Toyota Avanza, DB 4157 D Peringatan Ketiga/Penarikan Paksa.

17. Faisal Ani Toyota Innova G , DB 1109 D Peringatan Pertama.

3. Mursan Ardi Imban Toyota Innova G, DB 1111 D Peringatan Kedua.

18. Lutmadi Tongkad Toyota Innova E, DB 2019 DM Peringatan Pertama.

4. Farida Lasabuda Toyota Avanza, DB 4159 D Peringatan Kedua.

19. Bobby Mokodompit Toyota Innova E, DB 2022 DM Peringatan Pertama.

5. Hartono Mokodompit Toyota Kijang Pick Up, DB 8012 D Peringatan Kedua.

20. Lexi Lengkong Toyota Innova E, DB 2017 DM Peringatan Pertama.

6. Hartono Mokodompit Toyota Kijang KF 50 SPR LONG DB, 1078 D Peringatan Kedua.

21. Chairun Mokoginta Toyota Innova E, DB 2018 DM Peringatan Pertama.

7. Herry Subiyanto Toyota Innova, DB 2021 DM Peringatan Kedua.

22. Vonny Pandeirot Toyota Innova E, DB 2029 DM Peringatan Pertama.

8. Rudin Paputungan Nissan Murano, DB 2058 D Peringatan Kedua. 9. Rudin Paputungan Toyota Avanza G, DB 4023 D/ DB 24 D Peringatan Kedua. 10. Rudin Paputungan Toyota Innova E, DB 1104 D Peringatan Kedua. 11. Rudin Paputungan Nissan Terrano Sprint, DB 1106 D Peringatan Kedua. 12. Uyun Pangalima Toyota Avanza G, DB 4160 D Peringatan Kedua. 13. Yusuf Mooduto Toyota Innova E, DB 2038 DM Peringatan Kedua. 14. Drs A R Mokoginta Toyota Kijang , DB 1076 D Peringatan Pertama. 15. Drs Faisal Sugeha Toyota Kijang ,DB 76 D Peringatan Pertama.

23. Herman Kembuan Toyota Innova E, DB 2015 DM Peringatan Pertama. 24. Muchtar Mamonto Toyota Innova E, DB 2035 DM Peringatan Pertama. 25. Elieser Nangkoda Toyota Innova E, DB 2026 DM Peringatan Pertama. 26. Tenty Golasik Toyota Innova E, DB 2031 DM Peringatan Pertama. 27. Delty Kaligis Toyota Innova E, DB 2011 DM Peringatan Pertama. 28. Deybi Walalangi Toyota Innova E, DB 2012 DM Peringatan Pertama. 29. Demsy Potabuga Toyota Kijang Expo Pick Up, DB 8105 D Peringatan Pertama. 30. Wahid Mangkat Toyota Kijang Expo Pick Up, DB 1054 D Peringatan Pertama. Sumber : BKD Bolaang Mongondow


LifeStyle 5 kebiasaan yang bisa bikin wajah cepat tua

15 RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

Cara hadapi

PATAH HATI dengan elegan

M

EMILIKI kebiasaan memang berawal karena kamu terlalu sering melakukannya, jadi hal tersebut menjadi candu bagi kamu. Apalagi kebiasaan tersebut dinilai kurang baik dan berdampak negatif. Kebiasaan buruk tersebut bila terus dijalani akan berakibat tidak bagi lho bagi kamu, apalagi kebiasaan buruk ini bisa menjadikan wajah kamu terlihat lebih tua. Seperti yang dikutip dari kesehatantubuh-tips, ada 5 kebiasaan sehari-hari yang bisa bikin wajah cepat tua. Apa saja? 1. Terlalu banyak terkena sinar matahari. Sinar matahari bagus, terutama ketika pagi hari (jam 7-9 pagi), adapun sinar matahari diatas jam 09.00 perlu dihindari karena dapat membakar kulit dan membuat kulit keriput, terutama jika terlalu lama berada langsung di bawah sinar matahari. Terlalu banyak kulit terkena sinar matahari menimbulkan munculnya garisgaris halus, yang lama kelamaan garis halus tersebut menjadi lebih tajam bentuknya, karena hal ini terbentuklah keriput. 2. Kebiasaan merokok. Bukan sebuah hal yang samar lagi bahwa merokok sangatlah buruk bagi kesehatan tubuh, buruknya rokok juga ternyata dapat merusak penampilan seseorang. Dari penelitian yang dilakukan oleh para ahli bahwa selain merokok dapat memperpendek umur hidup, rokok juga membuat seseorang terkena resiko penyakit jantung dan paru-paru yang sangat tinggi. Selain itu, ternyata merokok juga dapat berakibat aktifnya enzim yang dapat memecah elastisitas kulit. Dan walaupun seseorang yang bukan perokok berat, maka juga tetap mendapatkan efek

buruknya berupa kerutan halus serta kulit yang pucat, karena disebabkan aktifitas merokok tersebut. 3. Terlalu sering menggunakan pemanas dan pendingin ruangan. Pemanas maupun pendingin ruangan yang umum digunakan oleh banyak orang ternyata dapat membuat kulit kering, sehingga akan menyebabkan seseorang mengalami penuaan dini, serta rentan terkena kerutan sebelum waktunya. Untuk itu, disarankan ketika menggunakan pemanas maka gunakan secukupnya, dengan kecilkan tingkat pemanas ruangan. Kemudian jangan lupa untuk menyimpan segelas air di dalam ruangan yang bermanfaat untuk membantu menambah kelembapan udara dengan mengkonsumsi air yang cukup. 4. Jarang mengkonsumsi buah dan sayuran. Ketika tubuh semakin tua, maka tubuh hanya akan membutuhkan kalori lebih sedikit. Agar ketika pada masa penuaan tetap dalam keadaan sehat dan mengurangi kulit keriput, sangat disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang berkalori dari sumber yang bergizi. Sumber yang terbaik yaitu buah-buahan dan juga sayuran berwarna. Dengan mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan yang cukup maka sangat bermanfaat untuk kesehatan dan mencegah cepat tua. Demikian sebaliknya juga, ketika malas atau jarang mengkonsumsi sayuran maka sangat beresiko untuk membuat cepat tua pada seseorang. orang yang makan lebih banyak buah dan sayuran memiliki keingintahuan dan kreativitas yang tinggi serta mampu bersikap positif.

5. Menggunakan produk kosmetik tidak tepat. Hal ini dapat menimbulkan keriput. Sekarang, produk kosmetik murah sangat menjamur dipasaran. Produk kosmetik dengan harga murah biasanya memiliki kandungan yang tidak baik bahkan berbahaya bagi PERUSAHAAN PENERBITAN YANG SEDANG kulit. BERKEMBANG MEMBUTUHKAN TENAGA ACManfaat yang diberikan COUNT EKSEKUTIF (AE) memang terbukti ampuh, tetapi jika berhenti SYARAT: - PRIA/WANITA memakainya menyebabkan - USIA MAX 30 TAHUN kulit berubah seperti - BERPENAMPILAN MENARIK semula. Masalah seperti ini - PENDIDIKAN SMA banyak terjadi pada krim - BERKOMUNIKASI BAIK & pemutih kulit, yang jika MAMPU BEKERJA SAMA TIM digunakan dalam jangka - MEMPUNYAI KENDARAAN waktu lama, menyebabkan RODA DUA/SIM C kulit keriput, timbul bintik - DIUTAMAKAN hitam, hingga penyakit BERPENGALAMAN KERJA kanker. DI MEDIA Sehingga, penting untuk jeli dalam menggunakan LAMARAN DITUJUKAN KE ALAMAT MEGA produk kosmetik yang SMART VIII NO.7 KAWASAN MEGA MAS aman bagi kesehatan, dan BOULEVARD MANADO, TELP (0431) 841060, juga tentunya ampuh untuk PALING LAMBAT 1 MINGGU SETELAH keindahan kulit.(btgc) PENGUMUMAN INI TERBIT

PATAH hati adalah sebuah keniscayaan bagi setiap orang yang mencintai. Bukan hanya karena sebuah permasalahan besar, pertengkaran kecil yang menunjukkan sisi lain pasanganmu yang tak kamu sangka pun bisa membuatmu merasa patah hati meski sedikit. Ya, semua pasti sudah tahu soal itu. Namun ketika patah hati itu terjadi, tetap saja merasa kaget, belum siap, dan terpuruk karenanya. Terlebih dalam soal putus cinta. Tak mengapa kamu bersedih, nikmatilah kesedihan itu sampai kamu bosan. Lalu, ingat hal-hal ini agar kamu dapat tetap melewati masalah patah hati dengan elegan! 1. Hubunganmu adalah cerminan dirimu. Pasanganmu adalah dia yang tertarik dengan apa yang kamu tunjukkan. Kalau kamu ingin pasangan yang setia, tunjukkan lah bahwa kamu setia. Kalau kamu ingin punya pasangan yang mandiri, tunjukkan bahwa kamu bisa mandiri.

2. Apa yang kamu tiadakan biasanya malah terus tersimpan. Misal; kesedihanmu saat patah hati. Tak ada gunanya berpura-pura baik-baik saja padahal dalam hatimu hancur berkeping-keping, karena kesedihan yang kamu pendam justru akan terus mengendap di hatimu. Ketika sesuatu berjalan di luar kendali, tak ada salahnya jika kamu bersedih. Rasa sedih juga perlu dihargai. 3. Apa yang kamu ‘lempar’ ke dia akan kembali padamu. Ingin dia yang menyakiti hatimu merasakan sakit yang sama adalah contohnya. Terlalu fokus untuk menyakitinya, pada akhirnya hanya akan membuat dirimu yang sakit sendiri. Lebih baik doakan kebahagiaan agar kebahagiaan itu kembali padamu. 4. Kamu takkan pernah benarbenar tahu isi hati dan kepalanya. Apa yang membuat dia menyakitimu, kenapa dia begitu, benarkah dia cinta kepadamu dan lain sebagainya; kamu

takka pernah tahu. Tak perlu membuang energimu untuk mencari tahu hal itu, lebih baik fokus untuk memenuhi dirimu dengan hal positif. 5. Tetap positif. Jaga pikiranmu dari segala prasangka buruk tentangnya. Tak peduli siapa yang menyakiti siapa, ketika hubungan kalian hancur, kalian berdua samasama mengalami kegagalan. Kalian berdua menanggung beban yang sama untuk dapat melanjutkan hidup dengan utuh setelah kegagalan tersebut. Kalian berdua sama-sama ingin mencari kebahagiaan baru, teruslah melangkah maju seakan kebahagiaanmu telah tampak di depan sana. Saat patah hati karena putus cinta, bersedih lah secukupnya, jauhi media sosial dan tetap berprasangka baik. Apa yang terjadi dalam hidupmu adalah apa yang sudah ditakdirkan untuk terjadi. Jangan terlalu larut dalam kesedihan, kamu tak pernah tahu apa yang disiapkan semesta untukmu di masa depan.

Empat gaya rambut yang bikin wajah terlihat Tirus

DIBUTUHKAN

HUBUNGI SDR. VALEN (085256878091)

Siapa sih yang nggak mau memiliki wajah tirus? Pasti semua orang mendambakannya. Dengan wajah yang tirus, kamu pun jadi terlihat lebih langsing pastinya ya. Karena semua berawal dari wajah. Nggak perlu diet, apalagi mengurangi porsi makan untuk terlihat kurus. Karena dengan potongan rambut yang tepat, kamu bisa lho terlihat lebih tirus. Nggak percaya? Seperti yang dilansir dari Boldsky.com, ada 4 gaya rambut yang bisa bikin wajah kamu terlihat tirus loh. Ini dia buktinya. 1. Rambut belah pinggir.

Pilihlah gaya rambut belah pinggir dengan sedikit bergelombang, gaya rambut satu ini merupakan gaya rambut terbaik untuk yang berwajah bulat bisa terlihat lebih ramping atau tirus. Karena belahan rambut pinggir ini bisa menutupi pipi kamu yang bulat. 2. Memiliki Poni. Poni bisa menjadi risiko kecil untuk orang-orang berwajah bulat, tetapi poni ini cukup memberi dampak sempurna. Poni tidak akan membuat wajah kamu terlihat bulat dan poni merupakan gaya rambut yang ideal untuk membuat wajah bulat terlihat

ramping. 3. Rambut bob dan poni samping. Satu lagi, untuk para penggemar rambut pendek. Kamu bisa menggabungkan kedua potongan rambut ini. Dengan menjadikan gaya rambut bob dengan poni samping juga akan memanipulasi pipimu yang bulat. 4. Rambut pendek dengan aksen layer. Pilihan gaya rambut pendek dengan model layer, karena model layer merupakan gaya rambut terbaik untuk membuat wajah bulat terlihat lebih tirus.


RABU 27 SEPTEMBER 2017 NOMOR 3268 TAHUN XI

Obyek & daya tarik wisata Kota Manado (1) MANADO merupakan ibu kota dari Provinsi Sulawesi Utara. Masyarakat Manado dikenal dengan keramahannya pada pendatang karena bagi mereka, semua yang datang ke kotanya adalah saudara. Kota ini biasa digunakan sebagai persinggahan sementara sebelum melanjutkan perjalanan ke Taman Laut Bunaken yang memang sudah dikenal sebagai salah satu tempat wisata bawah laut terbaik di dunia. Kenyataannya, Taman Laut Bunaken bukan satu-satunya tempat wisata terbaik di Manado. Untuk mengenal tanah Minahasa ini lebih dekat, berikut beberapa tempat wisata di Manado yang bisa Anda kunjungi saat sedang berada di kota ini: Taman Laut Bunaken Memiliki potensi pariwisata yang spesifik, seperti potensi biologis daratan yang kaya dengan berbagai jenis flora dan fauna spesifik, habitat mangrove dan padang lamun, habitat pantai pasir dengan pantai pasir putihnya, habitat terumbu karang yang dihuni lebih dari 2.000 jenis ikan seperti ikan napoleon dan jenis ikan purba yakni ikan raja laut (coellacanth), dan habitat laut dalam. Keindahan taman lautnya dapat dilihat pada lokasi-lokasi yang disebut dengan Lekuan 1, 2 dan 3; Fukui; Mandolin; Tanjung Parigi; Ron’s Point, Sachiko Point; Pangalisang; Muka Kampung; dan Bunaken Timur. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan ditempat ini antara lain menikmati taman laut dengan cara sigtseeing (berkeliling) naik perahu berkaca (katamaran), snorkeling (berenang memakai alat pernapasan), diving (menyelam), photography underwater (foto bawah laut), sunbathing (mandi matahari), dan tamasya pantai. Fasilitas yang tersedia ditempat ini, yaitu perahu berkaca, diving center, cottage (penginapan), rumah makan, dan pendopo dengan kios cenderamata. Lokasinya berada di Kelurahan Bunaken Kecamatan Bunaken sekitar 7 mil dari Pelabuhan Manado yang dapat ditempuh

selama 35 menit dengan menggunakan transportasi laut. Pulau Manado Tua Pulau Manado Tua selain mempunyai keindahan alam juga memiliki sejarah yang berkaitan dengan Suku Bawontehu yang pernah ada pada tahun 1512 sejak kedatangan bangsa Portugis di Wilayah Laut Sulawesi. Disamping potensi pantai dan laut, potensi lainnya yang dimiliki pulau ini, yaitu Hutan Lindung, Kubur Raja Mokodokek, Raja Kokodompis, Raja Wulangkalangi, Pantai Raja (Apeng Datu) bekas Istana Raja Manakalangi, Pantai Istana Wakil Raja (Apeng Gugu), Pantai Apeng Salah, Batu Layar (Batu Senggo), Batu Kadera, Batu tempat istirahat (Pangilolong), dan Bua alo yang sekarang menjadi Ibu Kota Kelurahan Manado Tua Dua yakni Bualo. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan ditempat ini antara lain menikmati taman laut dengan cara sigtseeing (berkeliling) naik perahu berkaca (katamaran), snorkeling (berenang memakai alat pernapasan), diving (menyelam), photography underwater (foto bawah laut), rekreasi air seperti olah raga air dengan cara boat sailing (berperahu layar), ski dan jet ski; menikmati pemandangan dan panorama alam dengan cara sunbathing (mandi matahari), tamasya pantai, jogging (lari pagi/sore), bersepeda santai dan sepeda gunung, hiking (lintas alam), berkemah, menikmati sunset dan mengenal sejarah Suku Bawontehu. Fasilitas yang tersedia di pulau ini, yaitu penginapan rakyat (home stay). Lokasinya berada dalam batasan Teluk Manado di Kecamatan Bunaken yang dapat ditempuh selama 60 menit dari Pelabuhan Manado dengan menggunakan transportasi laut. Pulau Siladen Memiliki potensi pariwisata yang spesifik seperti yang dimiliki taman laut Bunaken

NOMOR TELEPON/FAX (0431) 841071, FAX: (0431) 841060)

dan merupakan tempat wisata alternatif. Kelebihan pulau ini yaitu dikelilingi pantai pasir putih. Keindahan taman laut di pulau ini dapat dilihat pada lokasi yang disebut dengan Siladen 1 dan 2. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan ditempat ini antara lain menikmati taman laut dengan cara sigtseeing (berkeliling) naik perahu berkaca (katamaran), snorkeling (berenang memakai alat pernapasan), diving (menyelam), photography underwater (foto bawah laut), sunbathing (mandi matahari), dan tamasya pantai. Nature Beauty and Tranquility Fasilitas yang tersedia ditempat ini, yaitu perahu berkaca (katamaran), diving center, cottage (penginapan), dan cafe. Lokasinya berada di sebelah timur laut pulau Bunaken dan dapat ditempuh selama 45 menit dari Pelabuhan Manado dengan menggunakan transportasi laut. Gunung Tumpa Gunung Tumpa memiliki pemandangan alam yang asri karena dikelilingi pepohonan yang menghijau dan perkebunan kelapa rakyat, juga telah dibangun suatu tempat yang dinamakan Bukit Doa. Dari atas puncak gunungnya yang berketinggian sekitar 750 meter diatas permukaan laut, dapat melihat pemandangan kota Manado secara keseluruhan dan juga pulau Manado Tua, Bunaken, Siladen, Mantehage serta Nain. “ WISATA GUNUNG “ Tempat ini adalah kawasan hutan lindung wilayah konservasi Kota Manado dan sangat cocok sebagai tempat menikmati matahari terbit (sunrise) maupun matahari terbenam (sunset) serta panorama bulan purnama (fool moon). Kondisi jalannya cukup berbahaya karena tanjakan yang tinggi dan lembah-lembah gunung yang curam namun sangat baik untuk dinikmati oleh wisatawan. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan

ditempat ini, antara lain menikmati keindahan alam dan menikmati buah kelapa serta ziarah di bukit doa. Fasilitas yang tersedia ditempat ini, yaitu Taman Mambre Green Hills. Lokasinya berada di Kelurahan Tongkaina Kecamatan Bunaken yang dapat ditempuh selama 45 menit dari pusat Kota Manado dengan menggunakan transportasi darat. Air Terjun Kima Atas Air Terjun Kima Atas memiliki lingkungan yang alami. Atmosfir di sekitarnya dengan vegetasi alami memberikan kesan sejuk dan otentik. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan di tempat ini, antara lain menikmati keindahan alam dan tamasya/rekreasi pemandian air terjun. Lokasinya berada di Kelurahan Kima Atas Kecamatan Mapanget yang dapat ditempuh selama 50 menit dari pusat Kota Manado dengan menggunakan transportasi darat. Pantai Malalayang Dua Pantai Malalayang Dua kaya akan view yang atraktif yakni view kota Manado dan view terbuka menghadap pulau Manado Tua dengan beberapa spot yang cukup manarik untuk aktivitas snorkeling. Kondisi pantainya terdapat banyak bebatuan dan pasir dengan tekstur yang cukup besar dan kasar yang berpotensi sebagai Natural Healing Beach atau penyembuhan alami dalam bentuk akupuntur. Kegiatan wisata yang dapat dilakukan ditempat ini, antara lain pemandian pantai, tamasya dan rekreasi pantai serta menikmati keindahan alam/lingkungan. Fasilitas yang tersedia ditempat ini, yaitu tempat bilas dan warung jajanan khas Manado. Lokasinya berada di Kelurahan Malalayang Dua Kecamatan Malalayang yang dapat ditempuh selama 30 menit dari pusat kota Manado dengan menggunakan trasportasi darat.(bersambung)

KUNJUNGI www.swarakita-manado.com & www.swaramanado-online.com


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.