RADAR SEMARANG 22 JANUARI 2009

Page 3

EKONOMI BISNIS

Radar Semarang • Kamis 22 Januari 2009

3

Pengusaha Konstruksi Selektif Ikuti Tender Harga Barang Masih Fluktuatif

ENY/RASE

SIASATI KRISIS—Untuk menyiasati krisis global dan mempertahankan peningkatan market share, PT YMKI meningkatkan penjualan sepeda motor Yamaha low price.

2009, Yamaha Genjot Pasar Low Price

JANUARI 2009 SEMARANG - SAMPIT KM. KIRANA III

SELASA 27 JANUARI

17.00

SEMARANG - PONTIANAK KM. DHARMA KENCANA II

JUMAT 23 JANUARI

15.00

Jadwal sewaktu-waktu dapat berubah, untuk informasi lebihlanjut hubungi: Jl. Raden Patah 203-B Semarang, Telp. 024-3584600, Fax. 024-3569982 Layanan SMS 0811 379 379 Ketik: Jadwal (pelabuhan asal) (pelabuhan tujuan) contoh: Jadwal Semarang Pontianak atau website: dluonline.co.id

SEMARANG—Memburuknya kondisi perekonomian akibat krisis global, mendorong PT Yamaha Motor Kencana Indonesia lebih realistis. Pada 2009, tidak berani mematok angka peningkatan penjualan terutama untuk jenis sepeda motor dengan high price. Oleh karenanya, 2009 ini, Yamaha lebih memacu penjualan sepeda motor jenis low price. Sales Area Control PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI) Semarang, Jaya Utama Harianto mengatakan bahwa jenis sepeda motor low price diperkirakan mampu memberi kontribusi pertumbuhan

besar, yaitu sekitar 35-37 persen. “Ini berdasarkan pengalaman tahun lalu. Angka penjualan sepeda motor low price yang kami miliki seperti Vega ZR melebihi target di tahun 2008 lalu,” jelasnya. Pada 2008 lalu, target penjualan sepeda motor Vega ZR untuk Jateng sebanyak 60 ribu. Namun realisasinya melebihi target tersebut, yaitu sebanyak 68,3 ribu unit sepeda motor. “Total penjualan Yamaha di Jateng tahun 2008 mengalami peningkatan sekitar 25-27 persen, dibandingkan penjualan 2007 lalu,” jelasnya. Sedangkan untuk market share

Yamaha di Jateng pada 2007 sekitar 39,51 persen dan naik menjadi 40,24 persen pada 2008. “Tahun 2009 ini, kami optimistis market share Jateng akan naik sekitar 47 persen. Bahkan mampu memberikan kontribusi pada nasional sebanyak 2,5 juta,” jelasnya. Daerah-daerah di Jateng yang memiliki potensi besar untuk pasar low price produk Yamaha, jelasnya, antara lain Jepara, Semarang, Solo, dan Pekalongan. “Kami akan mendongkrak penjualan dengan menyelenggarakan berbagai event untuk wilayah tersebut,” ungkapnya. (eny/ida)

Produsen Luncurkan Produk Premium Pasar Elektronik Tetap Tumbuh

Pohon Angpau Jadi Tontonan PAMERAN yang digelar Atlanta Electronic lain dari yang lain. Pasalnya, selain banyak memberikan hadiah, juga disediakan pohon angpau yang menjadi perhatian pengunjung. Di pohon tersebut banyak angpau bergantungan untuk konsumen. (tya/bis/ida)

Hadiah Langsung dan Merchandise KONSUMEN yang membeli TV LCD dan TV Plasma merek tertentu mendapat hadiah langsung DVD player dan breket. Selain itu, ribuan handuk exclusive, payung, gelas, topi, t-shirt, traveling bag dan jaket dibagikan kepada kepada pelanggan Superstore Global Elektronik. Bahkan setiap hari dibagikan 50 boneka cantik di Mega Sale 20082009. (tya/bis/ida)

Hadiah Utama Rp 125 Juta WAJAH Pak Sukarim bahagia sekali. Ketika menerima hadiah sepeda motor Yamaha Mio undian dari Superstore Global Elektronik dengan hanya membeli rice cooker Rp 270.000. Hadiah total Rp 125 juta yang periode kedua akan diundi April 2009. Serta hadiah dari vendor elektronik senilai Rp 60 juta untuk program ’Sharp Mega Sale 2008-2009’ yang diundi Februari 2009. (tya/bis/ida)

Harga Migor akan Turun

TYA/RASE

DEMAND TINGGI—Produk premium yang harganya turun semakin diminati konsumen semua segmen.

pameran ini sudah dipersiapkan dan Atlanta berupaya meningkatkan kualitas layanan,” terangnya. Secara terpisah, Branch Manager PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) Cabang Semarang, Hieronymus TJ B mengungkapkan bahwa produk premium memang tidak terimbas krisis. Terbukti, penjualan TV LCD meningkat drastic. Bahkan untuk tipetipe tertentu, konsumen harus inden, karena stok Aquos terbatas. “Permintaan LCD pada Januari ini meningkat cukup tinggi. Namun karena terbatasnya stok, konsumen

terpaksa harus inden. Meski begitu, konsumen tetap bersedia menunggu,” tutur Hiero. Soal kenaikan harga, diakuinya, beberapa produk memang mengalami kenaikan. Namun ada produk tertentu yang harganya turun seperti AC. “Bulan ini harga AC Sharp turun 10 persen. Demikian juga dengan permintaan pasar juga turun sekitar 25 persen, karena menghadapi musim penghujan. Sebaliknya penjualan mesin cuci meningkat 3-4 kali lipat. Hal ini karena mesin cuci Sharp lebih hemat energi,” imbuhnya. (tya/kombis/ida)

www.radarsemarang.com

DI pameran Atlanta Electronics Chinese New Year Sale, setiap hari Sharp bagi-bagi hadiah handphone. Namun untuk mendapatkan hadiah tersebut, konsumen harus berbelanja produk Sharp minimal Rp 5 juta. Selain itu Sharp juga memberikan gift serta kejutan Happy Hour setiap Sabtu-Minggu. (tya/bis/ida)

SEMARANG–Di tengah krisis global, pasar elektronik dipastikan tetap tumbuh positif. Terbukti, banyak produsen elektronik berlomba-lomba meluncurkan produk premium terbaru seperti TV LCD, TV Plasma, home theater dan lainnya. Selain itu, beberapa produk premium juga mengalami penurunan harga. “Turunnya harga produk-produk premium ini tidak terimbas krisis, tapi semakin memicu peningkatan jumlah transaksi. Apalagi jika ada produk baru, konsumen tetap ingin membelinya,” kata Direktur Atlanta Electronics, Santoso Kurniadi di selasela pameran Chinese New Year Sale di Java Mall, Produk premium yang mengalami penurunan harga, jelasnya, meliputi TV Plasma 42” yang sebelumnya dijual dengan harga Rp 20 juta, di pameran justru ditawarkan hanya Rp 8 juta. Sementara itu suasana pameran elektronik di Java Mall semakin semarak. Dalam rangka menyambut hari raya Imlek, nuansa China mewarnai setiap stan. Atraksi barongsai dan bagi-bagi angpau terus dilakukan hingga pameran usai. “Soal pengiriman barang yang selalu menjadi kendala setiap pameran, Atlanta Electronics optimistis pengiriman barang tidak ada masalah. Pasalnya

koran online

Hadiah HP dari Sharp

SEMARANG—Kondisi ekonomi yang belum stabil dan harga barang yang masih fluktuatif membuat para pengusaha jasa kontruksi lebih hati-hati dan tidak sembarangan melakukan spekulasi. Bahkan sangat selektif dalam mengikuti tender atau lelang yang digelar pemerintah maupun swasta. Penegasan itu dikemukakan Ir Bambang Wuragil, Ketua Asosiasi Pengusaha Konstruksi Indonesia (Aspekindo), Jateng kepada wartawan, kemarin. Pasalnya, harga barang yang naik turun akan menjadi kendala dan bisa mengakibatkan kerugian bagi kontraktor. “Meski harus hati-hati dalam mengikuti lelang proyek, bukan berarti sama sekali tidak ikut lelang. Justru di tengah kondisi sulit ini, lelang proyek harus segera dilaksanakan, agar perekonomian tetap jalan,” jelas Bambang Wuragil. Diakuinya, persaingan pasar memang semakin ketat, sehingga pengusaha jasa konstruksi harus lebih profesional dalam menjalankan pekerjaannya. Apalagi, persaingan tidak hanya dengan pengusaha jasa konstruksi lokal tetapi juga luar negeri. Sedangkan yang menjadi keprihatinannya saat ini, penurunan harga BBM belum cu-

kup berpengaruh. Mengingat suku bunga bank masih tinggi. Menurutnya, untuk mendukung perkembangan industri konstruksi, harus ada dukungan modal dari perbankan. “Anehnya suku bunga bank sampai saat ini masih cukup tinggi dan sangat memberatkan industri konstruksi yang sebagian besar merupakan usaha kecil menengah (UKM). Untuk industri konstruksi, dukungan perbankan dalam permodalan sangat penting,” jelas Bambang yang tetap optimistis tahun ini industri konstruksi tetap akan tumbuh, meski tingkatnya masih rendah. Secara terpisah, Wakil Ketua Gabungan Pelaksana Nasional Konstruksi Indonesia (Gapensi) Jateng, Sri Setyono belum lama ini kepada wartawan mengatakan bahwa mengahadapi kondisi ekonomi yang sulit, pengusaha jasa kontruksi harus bisa menahan diri dan melihat perkembangan ekonomi. “Perdagangan kini lesu. Kenaikan harga akibat krisis global harus menjadi pelajaran, agar pengusaha konstruksi bersikap lebih hati-hati dalam mengikuti lelang proyek,” ingatnya. Apalagi saat ini harga bahan bangunan ikut naik terutama besi, instalasi kabel listrik, logam, semen dan lainnya. “Dan untuk bahan-bahan impor, harganya meningkat drastis,” tandasnya prihatin. (tya/ida)

RASKIN Pagu Turun, RTS 2,85 Juta Jiwa SEMARANG–Pagu beras untuk rakyat miskin (raskin) tahun 2009 turun menjadi 514,933 ribu ton. Sedangkan pada 2008, pagu raskin mencapai 554,396 ribu ton dengan alokasi setiap RTM 15 kg yang diberikan dalam 12 bulan. Penurunan ini karena jumlah rumah tangga miskin (RTM) turun dari 3.171.051 di tahun 2008 menjadi 2.857.759 RTM di tahun 2009. ”Tahun ini alokasi tiap RTM tidak berubah. Hanya saja istilah RTM diganti dengan RTS (rumah tangga sasaran). Soal penrunan ini Bulog tidak ada masalah dan siap mengucurkan raskin dengan harga tetap Rp 1600/kg,” kata Kepala Perum Bulog Divre Jateng, Harry Syadan, yang mendasarkan data alokasi pagu raskin dari Biro Pusat Statistik (BPS) terakhir. Terkait harga raskin, jelasnya, sampai saat ini masih tetap dan belum ada kenaikan. Sedangkan untuk stok tidak ada masalah karena masih 93 ribu ton. “Hal ini karena Januari ini, bulog sudah siap melakukan pengadaan gabah dan beras dengan prognosa 450 ribu ton. Prognosa ini mengalami penurunan karena tahun lalu mencapai 510 ribu ton dan terealisasi sekiutar 620 ribu ton,” jelasnya. Penyaluran raskin sendiri tergantung dari permintaan bupati/ wali kota setempat. Dalam hal ini, bulog siap menyalurkan raskin sesuai dengan permintaan. Sedangkan alokasi raskin untuk masing-masing daerah tidak sama, mengingat jumlah RTS juga berbeda. Dan terkait kualitas, bulog tahun ini terus berupaya meningkatkan kualitas. (tya/ida) REDAKTUR IDA N LAYLA • LAYOUTER AP

SEMARANG–Penurunan harga crude palm oil (CPO) akibat krisis global, diprediksi akan turut memicu penurunan harga minyak goreng. Bahkan beberapa produsen minyak goring yang semula konsentrasi di pasar ekspor, akan memperkuat pasar lokal. Prediksi tersebut disampaikan pengamat ekonomi Jateng yang aktif di pasar saham, Lukas Lukmana, yang kesehariannya menjadi Direktur Wahana Komputer. “Paling tidak, minyak goreng bisa turun hingga Rp 6000/liter,” jelasnya kepada wartawan Koran ini. Minyak goreng yang saat ini mencapai Rp 8.000/liter, tegasnya, tidak akan bertahan

lama. Apalagi pemerintah akan menyalurkan minyak goreng subsidi untuk rumah tangga sasaran (RTS). Subsidi ini diberikan Rp 1000 per liter, sehingga pada akhir Januari atau awal Februari harga minyak goreng akan turun. “Selain itu, penurunan minyak goreng juga didorong kebijakan pemerintah berupa pemberian fasilitas PPN DTP bagi penjualan minyak goreng curah dan minyak goreng kemasan sederhana,” jelasnya. Menurutnya, krisis global telah menyebabkan pertumbuhan ekonomi berjalan lambat. Sedangkan penurunan harga BBM, belum banyak berpengaruh terhadap penurunan harga barang. (tya/ida)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.