8
Di Undip dan UKSW Salatiga SEMARANG—Even Light Up Your Soul kembali digelar. Seperti tahun tahun sebelumnya, konser musik yang didukug LA Lights dengan kemasan bernuansa kawula muda itu digelar di kampus-kampus. Tahun ini manggung di 13 kota di pulau jawa yang semuanya di kampus, termasuk di Undip Semarang pada Jumat (21/11) besok dan di UKSW Salatiga pada Minggu (23/11) mendatang. Menampilkan dua grup musik papan atas tanah air sekaligus, yakni Andra and The Backbone dan The Changcuters. Marketing Service Officer PT Djarum Regional Jateng – DIJ, Budi Ismoyo selaku pendukung acara, menuturkan, musik dua band itu yang mudah diterima terasa pas dengan temanya. Pergelaran Lights Up Your Soul yang dimulai pukul tujuh malam dikemas dalam suasana segar dan memberi ruang untuk saling mengakrapkan sesama pengunjung. Apalagi konser ini dibuka oleh penampilan band kampus yang sebelumnya lolos audisi. “Temanya disesuaikan dengan eforia anak muda. Fresh dan fun,”terangnya. Pelaksanaan konser LA Lights Up Your Soul, lanjut Budi, digelar di 13 titik konser yang semuanya mengambil tempat di kampus. Di Undip tempat di Auditorium Undip Jalan Imam Barjo. “Setelah Semarang kemudian Jogja lalu Salatiga. Khusus di Semarang dan jogja terasa istimewa karena juga digelar nonton bareng Indie Movie,” ungkapnya. Pelaksanaan di jogja akan berlangsung di kampus UPN, Sabtu (22/11) malam. Mengenai tambahan acara pemutaran film itu, kata Budi, merupakan hiburan tambahan. Tempatnya nonton film masih satu tempat konser musik di kampus tersebut. Budi berharap even ini menjadi hiburan positif bagi anak muda. “Sajian konser ini sebagai apresiasi dari LA Lights yang sangat konsen dengan kreatifitas, termasuk di musik dan film,”terangnya. (fiq/bis/did)
Flu, Serang Sejumlah Pemain Laskar Kalong PEKALONGAN— Jelang laga kandang di babak 32 Besar Divisi III Nasional melawan Persikalis Bengkalis, Laskar Kalong asuhan Sugeng Widodo mengalami kendala. Sejumlah pemainnya terkena sakit flu. Hal ini dikhawatirkan akan mengganggu permainan para pemain menghadapi RIZAL/RASE Laskar Negeri Junjungan, Ricsa Mangkula Bengkalis. Kemarin, sejumlah pemain tampak tiduran di Mess. Termasuk sang Kapten Bambang Karjo, yang menyelimuti tubuhnya. Padahal, saat itu udara di tempat itu cukup panas. Menurut Muslimin, salah satu pemain, pemain banyak yang sakit flu. Mereka ada yang batuk-batuk dan pilek. Meski demikian, setiap pagi mereka tetap melakukan latihan rutin di lapangan. ’’Setelah berlatih pagi, teman-teman langsung istirahat di tempat tidur, ’’ tuturnya. Salah satu pemain senior skuad Persip, Sugiat, mengatakan teman-temannya terkena flu karena adanya perubahan cuaca. Sebelumnya, udara di Kota Pekalongan cukup panas. Namun akhir-akhir ini sering turun hujan, sehingga kemungkinan karena adanya perubahan cuaca tersebut membuat para pemain menjadi sakit. Sementara itu Manajer Persip Ricsa Mangkula telah memerintahkan salah seorang pengurus lainya untuk memeriksakan pemain yang sakit untuk berobat ke dokter. Ricsa tidak ingin saat laga pertama Divisi III Nasional yang berlangsung di Stadion Kraton, kondisi pemainnya loyo. Saat ini, sejumlah pemain sudah diperiksakan ke dokter. Sehingga Sabtu nanti diharapkan bisa fit kembali. (dik/did)
SPORTIVO
Kamis 20 November 2008
Radar Semarang
Segera, Striker-Stopper
DITE SURENDRA/RASE
TANDEM GASTON—Manajer operasional Ari Wibowo, Hugo Cortez dan manajer teknik Setyo Agung Nugroho saat di Purwakarta dua hari lalu. Cortez siap dites kemampuannya mencetak gol Senin (24/11) depan.
SEMARANG—Performa PSIS dirasakan cukup mengalami peningkatan, pasca bergabungnya dua bek sayap Firman Basuki dan
Aulia Tri Hartanto. Serangan tim polesan Bambang Nurdiansyah dari sektor sayap makin gencar, bekat kontribusi dua pemain
muda namun penuh pengalaman ini. Keduanya juga dinilai mampu bertahan dengan baik, ketika mendapat serangan dari
sektor sayap lawan. Hadirnya dua pemain asal Jawa Timur ini juga cukup mampu membuat pemain lain, terutama pemain muda, terangkat rasa percaya dirinya. Meski begitu, secara keseluruhan performa tim masih kurang meyakinkan, untuk menghadapi putaran kedua Djarum ISL 2008/2009, dengan target lolos dari degradasi. Sektor yang masih dianggap cukup lemah, menurut Manajer Teknik Setyo Agung Nugroho, adalah pada posisi striker dan stopper. Dua posisi ini, saat ini masih cukup riskan, apalagi jadwal yang harus dijalani PSIS di putaran kedua nanti sangat ketat dan menguras tenaga. ”Posisi striker dan stopper ini menjadi target berikutnya manajemen dan pelatih untuk segera digarap. Senin depan, kita akan langsung seleksi khusus untuk mencari pemain di dua posisi tersebut,” papar Agung, kemarin. Di posisi striker, praktis saat ini PSIS hanya punya Gaston Castano yang bisa diandalkan. Sebenarnya PSIS masih punya striker lokal Sumaryanto dan Johan Yoga Pratama. Tapi Sumaryanto ternyata penampilannya masih belum seperti yang diharapkan sebagai ujung tombak, sementara Johan sudah sebulan ini absen lantaran dipanggil pelatnas pelajar. PSIS bahkan harus memainkan M Yusuf, striker PSIS U-21 saat bertanding di Copa Dji Sam Soe melawan Pro Duta Bandung baik di leg pertama maupun kedua. Sedangkan di posisi stopper atau center bek, PSIS hanya punya dua
pemain yang bisa diandalkan yakni Idrus Gunawan dan Heri Susilo. Kondisi ini sangat rawan, mengingat pemain di posisi ini rawan kartu kuning atau cedera. Gawatnya, pelapis Idrus dan Heri boleh dikatakan kosong. Gunawan Dwi Cahyo, justru sekarang cukup nyaman bermain sebagai gelandang bertahan. ”Memang untuk stopper ini kita butuh segera pemain, dan kita usahakan dapat pemain asing yang kuat dan kokoh,” tambah Agung. Senin (24/11) mendatang, manajemen dan pelatih kembali akan melakukan seleksi. Agung menegaskan untuk pemain-pemain yang sudah diseleksi beberapa waktu lalu tidak akan dipanggil lagi, namun bukan berarti dicoret. Pemain seperti Muhammad Hadji, Alseny Diawara atau Felix, penilaian atas kemampuannya sudah masuk data base. ”Jadi kita akan mengetes pemain yang benar-benar baru. Hadji dkk sudah masuk dalam penilaian. akan kita lihat para pemain seleksi yang baru ini, kalau lebih bagus akan kita pakai. Tapi kalau jelek, tentunya Hadji dkk punya kansa kita kontrak,” ujar Agung. Pemain baru yang akan menjalani seleksi, di antaranya adalah Hugo Cortez (Portugal). Striker 22 tahun ini akan datang Minggu (23/11) dan akan langsung dilihat skillnya keesokan harinya. Selain Cortez, pemain asing lain yang akan mengikuti seleksi hingga saat ini tercatat 5 pemain asing dari berbagai agen. (smu/did)
Pendaftaran DBL Jateng 2009 Dibuka Januari SEMARANG—Tim-tim basket SMA/SMK di Semarang dan sekitarnya harus bersiap diri. Deteksi Basketball League (DBL) 2009 akan segera digeber. Kompetisi basket terbesar di Indonesia untuk level apapun ini, tahun 2009 akan berlangsung di 16 kota dalam 15 provinsi di Indonesia, dan tetap disponsori oleh Honda ditambah Relaxa (candy). Jayapura (Papua) akan menjadi kota pertama yang akan menyelenggarakan Honda DBL 2009, dimulai 16 Januari nanti. Untuk Honda DBL 2009 Jawa Tengah, akan berlangsung 14-28 Maret 2009, di GOR Sahabat Semarang. Pendaftaran dibuka 12 Januari-14 Februari 2009. Kuota peserta masih tetap seperti Honda DBL 2008 Semarang, yakni 64 tim (48 tim putra dan 16 tim putri). Di Semarang, pertandingan masih menggunakan sistem gugur. Selain itu semua peraturan tidak berubah. Di antaranya pemain harus selalu naik kelas selama SMA, hanya untuk pelajar kelas 1 dan 2, umur tertua adalah lahir 1 Juli 1991 (30 Juni
1991 tidak bisa mendaftar), pemain pro atau semi pro tidak boleh ikut (PON, Kobatama, Kobanita, IBL), harus menyertakan tim yel-yel, serta aturan-aturan pertandingan di lapangan tetap ketat seperti sebelumnya. Pendaftaran Honda DBL 2009 juga tetap gratis. ”DBL masih mempertahankan konsep student athlete. Konsep ini menganggap sekolah sama pentingnya dengan bertanding basket. Karena itu aturan memang ketat,” ujar Ismu Puruhito, Ketua Panitia Honda DBL Jateng 2009. Yang berbeda dari Honda DBL 2009 adalah penghargaan untuk peserta. Untuk Honda DBL 2009 di tiap provinsi akan dipilih first team yang terdiri dari 5 pemain terbaik putra dan 5 pemain terbaik putri serta 2 ofisial untuk dikirim ke Surabaya mengikuti NBA Indonesia Development Camp 2009, yang mendatangkan pemain dan pelatih NBA. Tahun 2008, yang diberangkatkan mengikuti program seperti ini adalah juara tim putra dan putri. Namun 2009 adalah first team.
”Pemain terbaik di tiap provinsi baik putra maupun putri berkesempatan dikirim ke Australia mengikuti DBL Western Australia Games 2009. Tahun 2008 yang terpilih adalah Amelia Herawati (SMA Karangturi) dan Respati Ragil (SMA Theresiana 1). Siapa yang terpilih dari DBL Jateng 2009, akan kita lihat siapa nanti,” ujar Ismu. DBL memang terus tumbuh dan berkembang. Tahun 2004 hanya berlangsung di Surabaya, selanjutnya tiap tahun terus berkembang melebarkan sayap. Tahun 2008 berlangsung di 11 kota 10 provinsi, tahun ini ada penambahan penyelenggaraan di 5 kota dalam 5 provinsi yakni Bandung (Jabar), Denpasar (Bali), Jayapura (Papua), Samarinda (Kaltim) dan Bandar Lampung (Lampung). Jadi DBL 2009 akan berlangsung di 16 kota 15 provinsi (Jayapura, Mataram, Denpasar, Lampung, Pekanbaru, Palembang, Pontianak, Manado, Banjarmasin, Samarinda, Makassar, Yogyakarta, Bandung, Semarang, Malang dan Surabaya). (smu/did)
DOK/RASE
BEREBUT BOLA—Aksi yang cukup atraktif diperagakan oleh peserta DBL 2008 lalu di Semarang.
Kesiapan Capai 90 Persen SEMARANG— “SneX Supoter Militan” itulah yang terbaca di spanduk markas Suporter SneX Korwil Tembalang. Kesiapan mereka menghadapi penjurian ajang Adu Kreasi antar Suporter Bola Semarang, gelaran Dji Sam Soe, Jawa Pos Group (Radar Semarang-METEOR) dan Lintas Group yang akan dimulai Senin (24/11) mendatang, sudah mendekati 90 persen. Ketika koran ini memantau markas mereka yang berada di Jalan Kinibalu, kampung Ngemplak no 19 RT 3 RW 9, dari kejauhan tampak warna serta pernik khas PSIS. Badan jalan depan markas tersebut kini telah tergambar lambang SneX.
Tim Basket Jateng Sapu Bersih di POPWIL SEMARANG—Tim basket pelajar Jateng menorehkan prestasi istimewa di POPWIL 2008, yang berlangsung 11-17 November lalu di Banjarmasin. Baik tim putra maupun putrinya membabat habis semua lawan-lawannya sehingga berhak merebut medali emas, sekaligus berhak mengikuti POPNAS 2009 mendatang. Untuk kategori putra di POPWIL Jateng bertanding melawan Kalteng (menang 71-39), Kalsel (85-42) dan Banten (84-68). Tim putra bermaterikan pemain-pemain di antaranya Adeska, Rizka (SMA Karangturi), Oki Arista, Ragil Respati, Iwan (Theresiana 1), Frendy (PGRI 1 Pati), Wahyu (Muhamadyah 1 Solo), Glen Abednego (Loyola), Megi (Tunas Harapan Boyolali) dan Ricky (Semesta) dengan pelatih Bingan Hedi Kurniawan. Sementara tim putri dengan pemain di antaranya Amelia Herawati (SMA Karangturi), Chintya, Ester, Nelsha, Ayuk, Natasha Debby, Indri Hapsari, Echa (Tri Tunggal), Monika (SMA 3 Smg), Vicky (Lab UKSW) dengan pelatih Xaverius Wiwid. Tim ini melibas Kalteng (122-16), Banten (78-28), Bali (58-26) dan Kalsel (86-40). Manajer tim Sukahat, di Semarang kemarin mengatakan, keberhasilan tim yang dikomandaninya tak lepas dari kerja keras pemain dan pelatih selama ini. ”Kita bersyukur, semua pertandingan berhasil kita menangkan. Kita berharap prestasi ini tak sebatas di POPWIL, tapi berlanjut sampai POPNAS 2009,” tegas Sukahat yang juga Sekum Perbasi Jateng ini. (smu/did)
•
Sementara di gerbang pintu markas, tertempel replika bola. Tidak hanya itu, saat memasuki ruangan yang bernuansa biru PSIS itu terdapat madding dengan dokumentasi supporter-suporter Snex dari berbagai kalangan. “Semua permakan ini kami memanfaatkan cat-cat yang tidak terpakai, selain itu banyak anggota yang menyumbang cat dan pernak-pernik lainnya untuk menghias pos ini” ujar penasihat Snex Tembalang Trie Harjanto. Snex Korwil tembalang yang terdiri dari kurang lebih 300 anggota itu pun tak hanya didominasi kaum adam saja, namun kaum perempuan pun turut bergabung. Seperti halnya salah satu suporter yang bernama Susi, ia mengaku selalu memberikan dukungan bila tim PSIS bertanding. Hal tersebut terbukti, sosoknya terpampang dalam spanduk berukuran kurang lebih 2X3 meter itu. (zal/did)
RIZAL/RASE
LOMBA ADU KREASI SUPORTER BOLA SEMARANG
REMAJA—ABG—Para anggota SneX Sperma yang beragam usia
SneX Sperma Gunakan Waktu Tersisa SEMARANG—Waktu penjurian yang semakin dekat, memang menjadi penyemangat para peserta Adu Kreasi Suporter Bola Semarang. Acara yang digelar Dji Sam Soe, Jawa Pos Group (Radar Semarang-METEOR) dan Lintas Group ini, seakan memberikan ”ruh” para peserta. Seperti halnya yang dilakukan SneX Sperma (SneX Pedalangan Rewo-rewo Mania). Sebelum penjurian tiba pada Senin (24/11) mendatang, pihaknya benar-benar memanfaatkan waktu yang tersisa. Setelah menghias markas yang bertempat di Jalan Tusam Timur RT 5
RW 01 dengan gambar dan tulisan SneX khas PSIS, pihaknya akan menambah tempat tongkrongan dengan membuat sebuah posko kecil yang akan dibangun di halaman markasnya itu. Selain itu badan jalan yang menuju tongkrongan akan diperindh dengan gambar sosok Mahesa Jenar. “Kami akan kerja bakti dengan mengerahkan semua anggota SneX Sperma untuk menyempurnakan posko ini, tahu sendiri kan mas, penjurian sudah semakin dekat, jadi kami akan giatkan dan berusaha menjadikan sebelum penjurian” terang Prawoto, Korwil Snex Sperma. (zal/did)
REDAKTUR DIDIK DAIM • LAYOUTER ARIF SINA
WAKTU - Pelaksanaan: sampai 30 November 2008. - Penjurian: 24-30 November 2008. - Pengumuman pemenang: 3 Desember 2008 HADIAH: Juara I: Rp. 3,5 juta Juara II: Rp. 2,5 juta Juara III: Rp. 1,5 juta Juara Favorit I-III: masing-masing Rp.500 ribu. (Ket: Masing-masing untuk kategori Panser Biru dan Snex) MATERI PENILAIAN: 1. Kekompakan. 2. Atribut (PSIS, identitas korwil/korkel, sponsor, dan harus ada Koran dinding berisi kliping berita lomba ini atau foto-foto dokumentasi masing-masing korwil/korkel) 3. Aktifitas sosial. 4. Manejemen (administratif, keanggotaan, dll.) PENDAFTARAN: RIZAL/RASE
KESETARAAN GENDER—Cewek pun penggemar fanatik tim PSIS.
Apabila korwil/korkel anda siap diliput atau dinilai, hubungi: Ismu (024-70562255) atau Aris Saf (024-70193095).