metropolis
16
Pontianak Post
Selasa 24 Januari 2012
Wagub Tempati Rumdin Baru DEFRY S/PONTIANAK POST
OPEN HOUSE: Wagub Kalbar Christiandy Sanjaya menggelar open house di rumah dinasnya.
PERHUBUNGAN
Bantah Tak Aktif KEPALA Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalimantan Barat, DL Denny membantah jika jembatan timbang dianggap tidak berfungsi. Menurut dia, pihaknya sudah mengupayakan agar jembatan timbang berfungsi optimal. Bahkan, penindakan terhadap kendaraan yang nakal juga sering diambil. “Jangan hanya lewat sepintas kemudian langsung menyimpulkan jembatan itu tidak berfungsi. Sebaiknya nongkrong di situ, ada DL Denny petugasnya dan lihat datadata. Jembatan timbang di Sosok itu aktif,” katanya kemarin. Denny juga menyebutkan bahwa selama ini pihaknya sudah beberapa kali membawa kasus kelebihan muatan sampai ke pengadilan. Pernyataan ini disampaikan menyusul komentar dari kalangan DPRD sebagaimana diberitakan sebelumnya. Anggota DPRD, Retno Pramudya mengatakan, truk-truk angkutan kelapa sawit adalah penyumbang terbesar kerusakan jalan di Kalbar, terutama untuk jalur Sanggau-Sekadau. Truk tersebut rata-rata memiliki berat 8 ton ke atas sehingga melebihi daya dukung jalan. Kondisi ini diperparah dengan tidak berfungsinya jembatan timbang sehingga upaya pengontrolan terhadap beban muatan kendaraan menjadi tidak berjalan. Sementara menurut Denny, pihaknya memiliki prosedur dalam pengontrolan terhadap kelebihan muatan kendaraan. “Saya bukannya melindungi. Cuma, saya harapkan dewan tidak hanya teriak-teriak, tetapi juga perlu menyampaikan data dan fakta di lapangan disertai dengan solusi. Kalau ada masalah, silakan kepala dinasnya dipanggil. Tidak berfungsinya jembatan timbang itu yang seperti apa? Saya siap dipanggil dewan,” ujarnya. Ke Halaman 15 kolom 5
PONTIANAK – Malam Imlek (22/1) terasa lebih spesial buat Wakil Gubernur Kalbar Cristiandy Sanjaya. Selain merayakanan Imlek, dia juga mulai akan menempati rumah barunya di persimpangan Jalan Zainuddin-SidasPak Kasih. Ratusan tetamu penting dari berbagai kalangan hadir malam itu. Gubernur Cornelis, para petinggi dari instansi pemerintah, TNI-Polisi, dan pengusaha hadir dalam momen spesial tersebut. Mereka disambut atraksi barongsai warna merah dan kuning yang menghibur. Sementara berkilo-kilogram kembang api meluncur dari rumah dinas baru. Ke Halaman 15 kolom 5
Retribusi Galian C Salah Sasaran Pol PP Perbaiki PONTIANAK - BPK menilai Pemerintah Kota Pontianak dan Kota Singkawang dinilai telah salah pungut retribusi Galian C. Selama ini retribusi itu dikenakan kepada kontraktor yang dalam pekerjaannya menggunakan bahan Galian C. Pihak yang mengeksploitasi Galian C justru tidak dikenai retribusi ini. Pungutan terhadap kontraktor yang melakukan kontrak dengan anggaran dari APBN/ APBD dipandang akan membebani keuangan daerah. Dampak lain dari salah pungut retribusi ini, pemerintah juga tidak bisa mengendalikan pengelolaan eksploitasi yang dilakukan oleh
pihak ketiga. Dampak berupa kerusakan lingkungan menjadi sulit untuk dilakukan recovery kembali. “Pungutan retribusi ini salah sasaran. Seharusnya dikenakan terhadap pihak yang melakukan eksploitasi Galian C,” ujar Kepala Perwakilan BPK RI Kalbar, Adi Sudibyo. Menurutnya, hal ini diketahui dari hasil pemeriksaan dengan tujuan tertentu (PDTT) yang dilakukan BPK atas pendapatan asli daerah (PAD) Kota Pontianak dan Kota Singkawang. Adi menyebutkan, tujuan dilaksanakannya pemeriksaan tersebut adalah guna men-
dorong kemandirian daerah. Sebab, peningkatan PAD yang tinggi akan memperkecil porsi alokasi dana bantuan dari pusat atau memperkecil tingkat ketergantungan pemerintah daerah terhadap pemerintah pusat. Saat dimintai konfirmasi, salah seorang kontraktor di Kota Pontianak, Rifal mengakui tentang adanya pungutan atau retribusi ini. “Benar. Selama ini kontraktor yang dipungut untuk retribusi Galian C,” katanya. Iskandar, kontraktor dari Kota Singkawang juga menyatakan hal serupa. “Betul, retribusi Galian C dipungut dari Ke Halaman 15 kolom 5
Senjata Api
PONTIANAK - Polisi Pamong Praja Provinsi Kalimantan Barat siap mengawal dan mengamankan pemilihan umum kepala daerah di wilayahnya. Persiapan dilaksanakan dengan memaksimalkan seluruh sarana yang ada. “Sarana yang rusak kami perbaiki. Personil juga terus menjalani latihan rutin sesuai dengan pembagian tugasnya masing-masing,” ujar Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kalbar, TTA Nyarong di Pontianak, Senin (23/1). Ke Halaman 15 kolom 5
Ketua DPRD Pontianak Gelar Open House PONTIANAK – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak, Hartono Azaz menggelar open house, kemarin (23/1). Sebagai warga Tionghoa dia juga merayakan Imlek. Open house digelar Azaz di rumah jabatan Ketua DPRD Jalan A Rahman Saleh. Sejak pukul 11.00 tamu datang silih berganti. Azaz dan istri, Hartati Chandra dengan ramah menyalami dan melayani tetamu. Imlek di rumah Azaz dirayakan semua lapisan warga. “Sebetulnya open house-nya jam sepuluh, tetapi diundur satu jam karena Pak Wakil Gubernur juga mulainya jam sepuluh,” ujar Azaz. Kerabat, kolega dan teman satu kantor sesama wakil rakyat bahkan warga biasa berdatangan ke rumah Azaz.
Tidak bisa berlama-lama berada di ruang pertemuan di rumah itu karena harus berganti duduk dengan tamu yang terus-menerus datang. Sebelum menggelar open house Azaz dan keluarga merayakan Imlek bersama orang tuanya di Gang Landak, Jalan Tanjungpura. Satu hari sebelumnya pun, Minggu (22/1) Azaz beserta seluruh saudaranya mengadakan makan bersama di rumah orang tuanya itu. Hal tersebut menjadi tradisi keluarga Ketua Partai Demokrat Pontianak ini. “Memang sudah menjadi kebiasaan satu hari sebelum Imlek kami kumpul di rumah orang tua untuk makan bersama,” ungkapnya. Sebagai wakil rakyat, harapan pada Imlek tahun ini tidak pada Ke Halaman 15 kolom 5
HENDI/PONTIANAKPOST
TERIMA TAMU: Ketua DPRD Kota Pontianak Hartono Azas saat menerima tamu yang datang untuk merayakan Imlek 2563.