Kesehatan
Pontianak Post - Minggu 22 Februari 2009
Diet Tak Tepat Bisa Picu Anoreksia
Demi mendapatkan tubuh yang indah, terkadang banyak orang sering menempuh jalan pintas untuk mewujudkannya. Dan tak jarang untuk memiliki tubuh indah nan seksi, jalan yang ditempuh justru malah berujung dengan timbulnya penyakit bahkan kematian. Salah satu fenomena yang mencengangkan yakni Anoreksia. Anoreksia adalah suatu kelaian psikis, dimana seseorang terobsesi untuk memiliki tubuh yang lebih kurus dengan cara mengabaikan kebutuhan asupan makanan karena takut akan kegemukan. Orang dengan anoreksia biasanya ‘terbius’ untuk menjaga berat badannya agar tetap langsing walaupun sebenarnya bobot tubuhnya itu sudah ideal. Meskipun rasa lapar menyerang dirinya, orang dengan anoreksia akan menahan sekuat mungkin untuk tidak
menyentuh makanan. Bila memang sudah tidak tahan menahan lapar, mereka akan makan dengan porsi yang sedikit dan menu makanan yang betul-betul selektif, dan setelah itu tak jarang mereka memuntahkannya lagi dengan cara merogohkan jari ke dalam tenggorokan agar makanan yang dimakan tadi bisa keluar. Hal tersebut dilakukan karena mereka takut makanan yang dimakan akan meninggalkan tumpukan lemak ditubuhnya. Kebanyakan orang anoreksia tidak memiliki sejarah kegemukan, namun begitu rasa takut yang amat sangat akan obesitas, membuatnya memilih jalan yang bisa dikatakan sebagai ‘penyiksaan’ diri sendiri. Biasanya mereka yang terserang anoreksia tidak mengakui kalau dirinya mengalami gangguan psikis tersebut, bahkan mereka menganggapnya sebagai kebiasaan yang sudah biasa mereka lakukan demi menjaga berat tubuh, walau bobot badannya sudah normal bahkan tidak jarang mereka justru terlihat sangat kurus atau ceking. Anoreksia biasanya menyerang wanita dibanding pria. Kebanyakan wanita terkena anoreksia pada usia belasan dan berlanjut terus hingga dewasa, dengan status ekonomi menengah keatas. Dampak buruk dari anoreksia adalah orang yang menjalani gaya hidup seperti akan sering pingsan akibat fisik yang lemah karena tidak makan, dehidrasi, untuk wanita tidak mendapat menstruasi dan yang terburuk adalah kematian karena detak jantung yang tidak normal. Sebaiknya konsultasikanlah dulu ke dokter gizi bila ingin berdiet yang tepat. Dan yang pasti kesehatan dan keselamatan harus tetap diutamakan! (*/ hwc)
Solusi Cegah Sariawan menyebabkan bibir kering dan pecah-pecah. Tak lupa sering mengkonsumsi air putih minimal sembilan liter perhari. Cara lain yang dapat ditempuh berupa asupan makanan yaitu buah dan sayur berserat tinggi untuk memperlancar peredaran air liur sehingga remineralisasi permukaan gigi akan sangat terbantu mencegah kropos awal gigi. Selain itu diperlukan pola hidup sehat secara kontinyu. Faktor kebiasaan juga dapat mempengaruhi seseorang terkena sariawan atau yang lebih parah radang tenggorokan. Menyikat gigi secara perlahan, menggunakan sikat gigi yang berbulu halus serta konsultasikan enam bulan sekali ke dokter mulut dan gigi. Selamat Mencoba. (*/bsb) Tanpa disadari sebagian orang menganggap sepele penyakit sariawan. Penyakit ringan ini dapat menggangu penampilan seseorang menjadi tidak percaya diri. Bayangkan jika Anda seorang Public Speaker, kondisi seperti ini akan menghalangi kinerja yang berbuntut kurangnya kepercayaan diri. Bagaimana tidak, Anda akan merasakan rasa sakit bahkan kesulitan mengeluarkan katakata. Belum lagi kuman yang bersarang akibat makananan yang kita konsumsi sehari-hari disinyalir menjadi penyebab timbulnya sariawan. Sariawan oleh banyak orang
dikenal sebagai luka pada selaput lendir di daerah mulut. Umumnya luka di daerah mulut tidaklah dalam. Jika tidak dibarengi dengan komplikasi karena infeksi oleh kuman yang lebih ganas, sariawan akan sembuh sendiri tanpa bekas. Infeksi ini biasanya dimulai dengan munculnya gelembung berisi cairan di mulut. Gelembung ini bisa pecah dan membentuk luka yang akan menimbulkan rasa nyeri. Solusi ampuh yang harus diperhatikan untuk menghindari sariawan adalah mengkonsumsi asupan yang mengandung vitamin C, tapi ingat jangan berlebihan karena akan
7
Hati-Hati Susu Oplosan Banyak cara orang mencari duit dengan tidak benar, saling mengorbankan sesama, salah satunya dengan mencampur susu segar dengan air, air santan bahkan dengan air kaporit. Susu segar yang murni yang dicampur air atau air santan lebih cepat busuk pada suhu ruang, namun susu segar yang dicampur dengan air kaporit mempunyai daya tahan lebih lama di suhu ruang. Selain itu kandungan gizi yang terdapat didalam susu segar akan berkurang bahkan bercampur dengan bahan-bahan berbahaya seperti kaporit. Akibat yang ditimbulkan dari susu segar oplosan adalah, sakit perut bagi
yang tidak tahan terhadap santan dan gangguan pencernaan akibat kaporit yang masuk dalam tubuh. Juga terdapat efek yang tidak baik dari akumulasi kaporit yang masuk kedalam tubuh. Cara membedakan susu segar murni dan susu segar oplosan bagi orang awam bisa diketahui lewat bau, warna dan rasa. Rasa susu segar yang dicampur air adalah hambar, sedangkan susu segar yang dicampur air kaporit berasa agak getir dimulut bila air kaporitnya kebanyakan. Jadi berhati-hatilah saat membeli susu segar yang biasanya memakai kemasan kantong plastik putih yang diikat dengan karet. (*/bsb)
Obati Cacingan dengan Rosella Merah Rosella (Hibiscus Sabdariffa.Linn) adalah tanaman perdu yang diperkirakan berasal dari India Timur, kemudian menyebar secara luas ke daerah tropis dan sub tropis termasuk Indonesia. Pohon ini tumbuh dari biji dengan ketinggian yang bisa mencapai 3 - 5 meter serta mengeluarkan bunga hampir sepanjang tahun. Bunga Rosella berwarna cerah dengan kelopak bunga atau kaliksnya berwarna merah gelap, tebal dan mempunyai rasa yang masam. Kelopak bunga ini mengandung vitamin C, vitamin A, asam amino, protein dan kalsium dan dimanfaatkan sebagai minuman teh herbal, sirup herbal, bahan pewarna dan perasa dalam membuat puding dan ice cream. Daun muda rosella juga bisa dimakan sebagai
kekentalan darah (viskositas darah), peluruh kencing dan merangsang keluarnya empedu dari hati, menurunkan tekanan darah, mencegah asteriosklerosis, meningkatkan peristaltik usus, mengobati cacingan, mematikan terhadap mycobacterium tuberculosis penyebab TBC, anti kejang, mengurangi batuk, meningkatkan stamina, memperlancar kencing, mempermudah buang air besar, mencegah serangan jantung, antiseptic usus serta dapat mengurangi kecanduan alkohol dan narkoba. ulam atau salad. Sementara di India, bijinya dimanfaatkan untuk mengobati penyakit kulit, kekurangan darah dan kelesuan. Di Sudan, Rosella diproses menjadi minuman tradisional yang dinamakan Karkadeh dan merupakan minuman kebang-
saan orang Sudan. Khasiatnya Sebagai minuman teh herbal, rosella dapat mencegah kekurangan nutrisi (mal nutrisi) dan mengobati penyakit, seperti : mengurangi
Aturan Minum: * Untuk pencegahan kekurangan nutrisi : minumlah teh herbal ini 3 gelas sehari @ 150 cc * Untuk pengobatan penyakit : teh herbal diminum sebanyak 5 - 10 gelas sehari @ 150 cc. (*/bsb)
Dan Dia pun Mulai Berjalan… “Eeeh? anakku sudah bisa berdiri!” demikian kata seorang ibu dalam sebuah iklan televisi beberapa waktu yang lalu. Memang perkembangan kemajuan fisik seorang anak akan sangat membahagiakan kedua orang tuanya. Tapi tentunya Anda pun mulai bertanyatanya bila pertumbuhannya tidak seperti yang Anda harapkan. Setiap anak memiliki tahap tumbuh kembang yang berbeda. Sebagai orang tua Anda tak perlu khawatir akan perkembangan si Kecil, sepanjang pertumbuhannya masih dalam batas yang wajar. Sebagai perbandingan, tak ada salahnya Anda mengetahui tahap-tahap tumbuh kembang anak usia tiga tahun pertama. Sebab di usia inilah biasanya anak menunjukkan kemajuan yang berarti dalam kehidupannya. Di usia ini pula anak mulai menampakkan perkembangan fisik, intelektual, maupun kepribadiannya. Usia 0 - 3 bulan Hari-hari pertama kelahirannya merupakan masa penyesuaian bagi bayi. Lututnya pun masih sering tampak tertekuk, seperti ketika ia masih dalam kandungan. Di usia ini aktivitas sehari-harinya banyak diisi
dengan tidur. Begitu menginjak usia enam minggu sampai usia tiga bulan, perkembangannya cukup berarti. Kaki sudah mulai lurus, dengan kepala sedikit terangkat. Ia mampu membalas senyum ter-hadap orang-orang di sekelilingnya. Tangannya sudah mampu menggenggam benda yang ada di tangannya. Usia 3 - 6 bulan Mulai usia 3 bulan, bayi sudah bisa mengangkat kepala sampai 90 derajat. Ia juga sudah pandai mengangkat dada. Benda apa saja yang dipegang cenderung dimasukkan ke dalam mulutnya. Jika di-ajak bermain, ia sudah bisa memberi respon, tertawa, menjerit dan sesekali berceloteh. Pada usia enam bulan, ia mampu berpindah dari posisi tengkurap ke posisi telentang. Sesekali tangannya menyangga tubuhnya, yang berada pada posisi setengah duduk. Gigi geligi su-dah mulai tumbuh, sehingga kemampuan mengunyahnya pun sudah mulai tampak. Usia 6 - 12 bulan Memasuki usia enam bulan, si kecil sudah bisa duduk tanpa dibantu. Ia pun sudah pandai tengkurap dan berbalik ke posisi telentang. Begitu
memasuki usia sepuluh bulan, ia sudah bisa bertepuk tangan dan melambaikan tangan. Pada usia 12 bulan kakinya sudah
mulai kuat menyangga tubuhnya untuk berjalan. Ia pun bisa mengucapkan satu dua buah kata. (*/bsb)
Teh Hitam Perontok Kolesterol Siapa yang tidak mengenal teh? Minuman yang berasal dari pucuk daun teh ini sudah menjelajah hampir seluruh belahan dunia. Rasa teh pun kini muncul dengan beragam rasa, mulai dari teh rasa apel, teh melati, teh strawberry sampai teh hijau. Semua rasa-rasa itu semakin mem-perkaya varian rasa teh dan juga dapat memberikan pilihan
kepada pe-nikmat teh sesuai selera mereka masing-masing. Namun tahukah Anda, bila ada satu jenis teh yang ternyata memiliki khasiat yang sangat baik untuk tubuh? Teh hitam! Dalam beberapa penelitian yang dilakukan terhadap teh hitam, ditemukan hasil yang menunjukkan bahwa dengan mengkonsumsi teh hitam dapat menurunkan resiko serangan
jantung.Mengapa demikian? Karena teh hitam ini mampu merontokkan kolestrol dalam darah yang menghambat aliran darah dalam tubuh. Selain itu teh hitam juga dapat menghambat pem-bentukan tromboksan dan fibrinogen yakni penyebab terjadinya pembekuan darah. Di dalam teh hitam terdapat komponen senyawa dimana senya-
wa itulah yang dapat mengurangi resiko-resiko seperti mencegah jantung koroner dan juga kanker. Selain itu didalam teh hitam juga mengandung antioksidan yang mana senyawa ini mampu mencegah oksidasi, dan teaflavin yakni senyawa antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas. Pada dasarnya kolestrol memang dibutuhkan oleh tubuh,
namun bila jumlahnya di dalam tubuh terlalu banyak, maka bisa me-nyumbat pembuluh darah. Akibatnya, orang tersebut berisiko terkena serangan jantung, stroke dan juga diabetes. Mengutip dari sebuah pepatah ‘Lebih baik mencegah daripada mengobati’ nampaknya membuat kita sadar bahwa betapa mahalnya harga sebuah kesehatan itu. (*/bsb)