Pontianak Post

Page 28

METROPOLIS Pontianak Post

28

Kapuas Raya Diprediksi 2 Tahun Lagi

SOSOK

Berikan Keadilan CPNS PONTIANAK – Sekretaris Komisi A DPRD Kalimantan Barat Zainuddin Isman meminta pemerintah memberikan rasa keadilan kepada pelamar calon pegawai negeri sipil. Menurutnya, pemerintah daerah harus terbuka kepada publik. “Saya melihat antara pelamar CPNS yang lulus dan tidak diadu. Keduanya menjadi objek konflik pihak tertentu,” katanya kemarin di Pontianak. Ia menyebutkan banyak Zainuddin Isman menerima laporan dari pelamar CPNS beberapa kabupaten. Dikatakanya, sejumlah daerah, para legislatornya membentuk panitia khusus dalam menerima aduan masyarakat tersebut. “Saya berpendapat, bila terbukti ada titipan atau tidak sesuai prosedur penerimaan CPNS maka harus dicoret namanya dari daftar kepegawaian. Pengisian formasi kosong itu baru dilakukan tes ulang,” ujar Zis sapaan akrabnya. Ia mengatakan tes ulang hanya untuk formasi yang bermasalah, supaya ada rasa keadilan. Menurutnya, karena bagi pelamar CPNS lulus murni pasti merasa dirugikan jika dilakukan tes ulang menyeluruh. “Pejabat yang terlibat kasus perekrutan CPNS harus ditindak instansi pengawas. Selama ini, baik pejabat maupun panitia yang terlibat tidak pernah terdengar mendapat sanksi,” ungkapnya. u Ke Halaman 27 kolom 5

TENAGA SURYA

Kalbar Perlu 15 Ribu Unit PONTIANAK-Edy Basuni, dari Dinas Pertambangan dan Energi Kalimantan Barat, mengungkapkan jumlah permintaan masyarakat akan solar home system (SHS/listrik tenaga surya) hingga saat ini tercatat lebih dari 15 ribu unit. Jumlah itu belum termasuk kebutuhan penduduk beberapa kabupaten misalnya Kabupaten Sintang dan Kapuas Hulu yang mana pengajuannya belum masuk. ”Saat ini, jumlah SHS yang sudah terpasang mencapai 5.592 unit di seluruh Kalbar. Mudah-mudahan tahun 2009 ini kita dapat lagi bantuan dari pusat,” katanya kemarin. Pria yang sebelumnya menjabat Plt Kepala Dinas Pertambangan ini juga mengungkapkan, pemprov masih mengharapkan bantuan dari pemerintah pusat karena biaya untuk SHS dinilai cukup besar sehingga sangat sulit jika mengandalkan APBD. Satu unit SHS berharga kira-kira Rp6-7 juta. Keberadaan SHS, sambung Edy, sangat membantu pemerintah dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat, terutama yang bermukim di wilayah-wilayah pelosok dan tak terjangkau jaringan listrik PLN. ”Masih cukup banyak kawasan yang belum terjangkau,” ungkap dia. Dari lima ribuan unit SHS yang telah terpasang sejak beberapa tahun lalu, menurutnya masih berfungsi dengan baik. Hal ini diketahui berdasarkan hasil audit u Ke Halaman 27 kolom 5

Jumat, 16 Januari 2009

OIKUMENE: Perayaan Natal Oikumene di GOR Pangsuma tadi malam.

memiliki alat transportasi sendiri, yang ingin menghadiri perayaan natal bersama tersebut. Perayaan dimulai dengan ibadah natal. Liturgos dipimpin Pdt E. Situmeang dan Pdt Umi Rahaju, pengkotbah oleh Pastor William Chang OFM Cap dari Vikjen Keuskupan Agung Pontianak. Pesan natal disampaikan Pdt Daniel Alphius dari Ketua PGIW Kalbar. Hadir

PONTIANAK-Wakil Ketua Komisi A DPRD Kalimantan Barat, Suprianto, memprediksi pembentukan Provinsi Kapuas Raya akan terealisasi di tahun 2010. Hal ini karena di tahun 2009 pemerintah pusat disibukkan oleh agenda pemilu legislatif dan pemilu presiden. ”Sepertinya sekarang belum bisa. Mungkin dua tahun lagi, 2010 nanti,” ujarnya, kemarin. Suprianto menyebutkan, wacana pembentukan Provinsi Kapuas Raya sudah diverifikasi dan DPRD Kalbar sudah menyetujuinya. Bupati serta DPRD dari lima kabupaten di wilayah Timur Kalbar yang akan bergabung dalam provinsi ini pun telah memberikan rekomendasi. Ini terjadi di masa kepemimpinan Usman Jafar. Dalam masa kepemimpinannya, Usman Jafar juga sudah memberikan rekomendasi dan tanda persetujuan. Selain itu, tim dari Kalbar sudah pernah bertemu dengan Komisi II DPR RI yang membidangi persoalan pemekaran dan Komisi II juga pernah mengecek langsung ke lapangan yaitu ke Sintang. ”Jadi sekarang kita tinggal menunggu proses hak inisiatif DPR RI dan persetujuan presiden untuk pemekaran,” jelas dia. Suprianto mengajak masyarakat Kalbar bagian Timur dapat berdoa bersama-sama supaya wacana ini segera terwujud. Menurutnya, ada banyak keuntungan yang bisa dipetik jika rencana pemekaran terealisasi. Selama ini, pembangunan di wilayah Kalbar bagian Timur dipandang masih ketinggalan baik dalam hal infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lain-lain. ”Di sana, sudah

u Ke Halaman 27 kolom 5

u Ke Halaman 27 kolom 5

TIMBUL/PONTIANAKPOST

Ribuan Umat Kristiani Hadiri Natal Oikumene PONTIANAK – Natal Oikumene yang digelar Kamis (15/1) malam berlangsung meriah. Ribuan umat Kristiani di Kalimantan Barat menjejali Gedung Olahraga Pangsuma di JalanAhmadYani, Pontianak. Mereka bersemangat merayakan kelahiran Tuhan Yesus Kristus. Kendati Natal Oikumene dimulai pukull 17.00, umat sudah datang sejak pukul 16.00. Ada yang menggunakan kendaraan pribadi, angkutan umum,

dan bus-bus yang disediakan panitia pelaksana. “Panitia menyediakan 20 bus untuk antar jemput umat,” kata Ketua Panitia Pelaksana, AB Tangdililing di Pontianak kemarin. Panitia menetapkan sejumlah titik-titik penjemputan, antara lain Bundaran Kota Baru, Sungai Raya, Tanjung Hulu, Siantan, Batu Layang, Jeruju, dan wilayahwilayah lain di Kota Pontianak. Langkah ini untuk memudahkan umat yang tidak

BBM Turun, Sejumlah SPBU Habis Stok PONTIANAK – Penurunan harga bahan bakar minyak jenis premium dan solar kemarin diberlakukan mulai pukul 00.00. Sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum kehabisan stok. Pantauan Pontianak Post, SPBU yang kehabisan stok di Jalan Pancasila. Sehari sebelumnya semua SPBU sepi pembeli karena harga premium Rp5.000/liter dan solar Rp4.800/liter. Sedangkan, SPBU di Jalan Serdam, sepanjang Jalan A Yani dan Imam Bonjol melayani pembeli seperti biasa. Tidak ada antrian panjang pembelian premium maupun solar.

Azwar, warga Pontianak Tenggara mengatakan penurunan harga BBM tidak begitu penting. Ia menyebutkan karena hanya turun 10 persen atau Rp500/liter untuk jenis premium. “Pengaruhnya tidak begitu besar kepada masyarakat. Sebab, hanya BBM yang murah sementara harga sembilan bahan pokok tetap mahal,” ujarnya. Sales Area Manager Retail Pertamina Kalbar Ibnu Chouldum mengatakan kekosongan premium bukan karena distribusi terlambat atau pengosongan stok oleh SPBU. Ia menyebutkan pengusaha SPBU pada 13 Januari telah diberikan margin

cukup besar. “Sebab, harga tebus pengusaha SPBU untuk penjualan Rp4.500/ liter. Kemungkinan kekosongan stok karena pengusaha menghabiskan pesanan beberapa hari lalu,” katanya. Chouldum mengatakan kalau dua hari SPBU bisa menjual banyak berarti maka mendapatkan keuntungan lebih dari Rp500/liter. Hanya saja, katanya, dua hari terakhir konsumen banyak menahan diri untuk mengisi minyak pada kendaraan mereka. “Akhirnya terjadi penumpukan pembelian oleh konsumen. Sedangkan, pengusaha harus menghabiskan u Ke Halaman 27 kolom 5

MUJADI/PONTIANAK POST

KEHABISAN: Turunnya harga BBM jenis premium dan solar, meningkatkan minat beli. Seperti SPBU Jalan Husein Hamzah, sempat kehabisab stok, kemarin.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.