Pontianak Post

Pontianak Post

Hal 28

Rabu 15 Juni 2011 M / 13 Rajab 1432 H

Eceran Pontianak Rp.2.500

P ertama dan T er utama di Kalimantan Barat

Ditangkap Densus, Pulang jadi Jenazah BANDUNG---Seorang terduga teroris tewas mendadak setelah ditangkap Densus 88 Mabes Polri. Untung Budi Santoso alias Khaidir, 48, warga Kampung Sukarame RT 1/9 Desa Cingcin Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung itu dimakamkan kemarin di dekat rumahnya. Polisi mengklaim Untung meninggal karena sakit jantung.

“Setahu kami di keluarga, Untung tidak pernah mengeluhkan dan tidak punya riwayat sakit jantung,” ujar adik ipar almarhum Abdul Haq pada wartawan usai pemakaman kemarin (14/06).

Saat dimakamkan pun, kata dia, ada darah yang mengucur di belakang kepala Untung. “Kalau sakit jantung, kok kepalanya luka sampai berdarah,” katanya. Di tubuh jenazah pun, lanjutnya, ada bekas jahitan di dagu dan dada. “Padahal, tidak punya riwayat luka,” katanya.

Jenazah Untung diantar langsung oleh ambulan kepolisian pukul 4.20 WIB, kemarin (14/6). Keluarga hanya pasrah dengan kejadian ini. “Mati ada di tangan Allah, tapi penyebabnya memang kami belum semuanya percaya (sakit jantung,red),” kata Abdul Haq. Kades setempat Muhammad Soleh ikut melihat jenazah saat masih disemayamkan di RS Polri Kramat Jati. “Saya didatangi polisi untuk menemui Untung di Mabes Polri dan berangkat u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Berusaha Merebut Pistol, Tewas Serangan Jantung SEJUMLAH versi berbeda mengemuka terkait kematian Untung alias Khidir. Dari penelusuran Pontianak Post, memang sempat terjadi pergulatan ketika Khidir berupaya merebut pistol petugas di dalam mobil sesaat setelah penangkapannya pada Senin (13/6) pagi.

Namun, hal yang menewaskannya adalah serangan jantung.

“Karena orangnya kecil, pistolnya tidak terebut. Kemudian terpukul setelah bergelut beberapa saat, dan Khidir langsung pingsan. Eh, ternyata pingsannya kebablasan,” ucap seorang petugas yang tak mau

disebut namanya. Karena fisiknya tak begitu kuat, dan kabarnya mempunyai riwayat sakit jantung, diduga kuat kematiannya adalah terkena serangan jantung.

Waktu kematian diperkirakan sekitar pukul 10.00, hanya setengah jam setelah Khidir ditangkap

di Bandung. “Kejadiannya ya di dalam mobil yang membawanya dari Bandung ke Jakarta,” tutur sumber tersebut seraya mewantiwanti namanya tak disebutkan tersebut. Penangkapan Khidir ini merupakan “gigitan” dari Sibghah, salah seorang tersangka terorisme

yang ditangkap di Kaltim tiga hari lalu. “Dia menjadi instruktur sekaligus penyuplai bahan,” ucapnya.

Khidir memang dikenal bukan karena skill tempurnya (meskipun dia juga menguasai ilmu perang u

Ke Halaman 7 Kolom 5

SELEBRITAS

M. Nazaruddin

FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

Olivia Lubis Jensen

Jadi Ketua Geng Motor OLIVIA Lubis Jensen yang selama ini tampil feminim, tiba-tiba saja berubah urakan. Gaya bicara perempuan kelahiran Denmark, 11 April 1993 itu pun, menjadi kasar. Dan dia mengendarai motor trail kemana pun pergi. Beberapa kali dia terjatuh dan terluka, tetapi itu tak sedikit pun membuatnya kapok.

Tetapi jangan salah sangka dulu. Oliv- begitu dia u

Ke Halaman 7 Kolom 1

SATWA LANGKA

RAKA DENNY/JAWAPOS

buron: Tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia tahun 2004, Nunun Nurbaetie resmi masuk dalam daftar buronan Interpol.

Nunun Buron Internasional Foto Masuk Situs Interpol, Tak Otomatis Tertangkap

JAKARTA – Setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengirimkan red notice kepada polisi dan Interpol awal Juni lalu, kini nama Nunun Nur-

Foto Arif Subekti/Radar Banjarmasin.

evakuasi: Buaya Muara di Penakaran Banjarbaru Kalsel akhirnya di evakuasi BKSDA Kalsel, Selasa(14/6).

85 Buaya Dipindahkan SEBANYAK 85 ekor buaya ditempat penangkaran buaya PT Daya Sakti di jalan A Yani km 28 Guntung Payung Banjarbaru kemarin mulai ditangkapi petugas dari penangkaran buaya Tangerang Jawa Barat.

Pasalnya buaya-buaya yang sudah berumur sekitar 25 tahun tersebut akan dipindahkan ke dua tempat terpisah (Batulicin , Tangerang) untuk dipelihara. Hal u

baeti Daradjatun resmi menjadi buron internasional. Per Selasa (14/6), wajah istri mantan Wakil Kepala Polri Adang Daradjatun itu terpampang di situs Interpol.

Link website Interpol yang memuat foto Nunun adalah http://www.interpol.int/public/data/wanted/notices/ data/2011/57/2011_33557.asp. Dalam halaman itu, tertulis Nunun Daradjatun.

Lengkap dengan ciri-ciri sosialita yang sering kluyuran di Singapura, Thailand, dan Kamboja itu. Mulai usia 60 tahun, tempat tanggal lahir, tinggi badan, berat badan hingga warna rambut.

Dalam situs tersebut, perempuan kelahiran 28 September 1950 itu tercatat melakukan tindak pidana fraud atau u

Ke Halaman 7 Kolom 1

Lahan Olahraga Dipagari, Tim Kemenegpora Kecewa PONTIANAK-Janji Kementrian Negara Pemuda dan Olahraga (Kemenegpora) menurunkan timnya ke Kalbar untuk melihat secara langsung lokasi lahan olahraga yang dialihfungsikan untuk kawasan bisnis dibuktikan.

Selasa (14/6) kemarin empat orang perwakilan Kemenegpora meninjau langsung lokasi lahan tersebut. Masing-masing Staf Khusus Bidang

Penyidik Panggil Lagi Nazaruddin JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak patah arang untuk memanggil mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M. Nazaruddin dalam kasus suap proyek wisma atlet SEA Games 2011 di Palembang.

Setelah Senin lalu (13/6) mangkir dari panggilan pertama, KPK kembali memanggil Nazaruddin besok (16/6). ’’Kami sudah mengirimkan surat pemanggilan (lagi) ke tiga tempat,’’ kata Juru Bicara KPK Johan Budi kemarin. Tiga tempat tersebut adalah rumah Nazaruddin, kantor DPP Partai Demokrat, dan Setjen DPR. Sebagaimana pemanggilan pertama, Nazaruddin akan dipanggil untuk menjadi saksi dalam kasus suap Sesmenpora.

Johan berharap Nazaruddin memenuhi panggilan KPK agar kasus suap tersebut bisa tuntas. Namun, bila nanti dia kembali mangkir, tampaknya, KPK tidak bisa berbuat banyak. Johan menyatakan pihaknya akan memanggil anggota DPR dari daerah pemilihan Jember-Lumajang itu untuk kali ketiga.

Tapi, jika nanti Nazaruddin kembali mangkir untuk yang ketiga, pemanggilan paksa baru dilayangkan KPK. Pihaknya juga tidak menjamin bisa membawa Nazaruddin dalam pemanggilan paksa itu. ’’Kan kami juga tidak tahu di mana dia,’’ ucapnya.

Apakah KPK akan meminta bantuan Partai Demokrat (PD) yang selama ini mengaku intensif berhubungan dengan Nazaruddin? ’’Kami belum merencanakan itu,’’ jawabnya.

Memang, tampaknya, KPK tidak terlalu berniat menggandeng PD untuk mendatangkan Nazaruddin. Sebab, kata Johan, hingga

BUDIANTO/PONTIANAK POS

u

Ke Halaman 7 Kolom 1

TINJAU : Tim Kemengpora terlihat meninjau lokasi lahan olahraga di area KONI Kalbar.

u

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 1

Para Bintang USA Legends yang Segera ke Indonesia 11:45

15:10

17:49

Show Menembak Dua Raja 3-Point

19:03 04:18

Sumber : Kanwil Kemenag Kalbar

Tim USA Legends bakal istimewa dalam hal tembakan tiga angka. Mereka punya dua mantan juara NBA Three-Point Shootout, Dale Ellis dan Voshon Lenard.

biodata DALE ELLIS Lahir : 6 Agustus 1960 – Tinggi: 201 cm Karir NBA : 1983–2000 Klub : Dallas Mavericks, Seattle SuperSonics, Milwaukee Bucks, San Antonio Spurs, Denver Nuggets, Charlotte Hornets Prestasi: NCAA All-American 1st Team (2983) NBA Most Improved Player (1987) NBA All-Star (1989) Champion NBA Three Point Shootout (1989)

Ketika bertanding di Jakarta dan Surabaya, 22 dan 25 Juni nanti, para pemain pilihan National Basketball League (NBL) Indonesia bakal supersibuk menjaga bagian luar pertahanan. Tim USA Legends memiliki dua penembak superjitu, dua mantan juara NBA Three-Point Shootout.

Dale Ellis merebut gelar itu pada 1989 saat membela Seattle SuperSonics, Voshon Lenard meraihnya pada 2004 ketika ber u

Online: http://www.pontianakpost.com/

Ke Halaman 7 Kolom 1

Dale Ellis dan Voshon Lenard

VOSHON LENARD Lahir : 14 Mei 1973 – Tinggi: 193 cm Karir NBA : 1995–2006 Klub : Miami Heat, Denver Nuggets, Toronto Raptors, Portland Trail Blazers Prestasi: Champion NBA Three-Point Shootout (2004)

*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 3.000 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang & KKU Rp 4.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Jawa Pos Group Media

opini

2

Pontianak Post

l

Rabu 15 Juni 2011

SMK Bisa, Kalbar pun Bisa Dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan terdiri dari pendidikan menengah umum dan pendidikan menengah kejuruan.

Pendidikan menengah umum dirancang untuk lulusan pendidikan dasar (SMP) yang akan menempuh jalur akademik atau kelak akan melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.

Sedangkan pendidikan kejuruan bertujuan memberikan bekal kemampuan dan ketrampilan pada bidang tertentu, agar setelah lulus siswa siap memasuki lapangan kerja (tamat mampu bekerja).

Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik untuk bekerja dalam bidang tertentu. Pemerintah telah menetapkan kebijakan agar sekolah kejuruan lebih responsive dalam menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja terampil yang diperlukan untuk pembangunan. Secara konstitusi, menunjukkan bahwa penyelenggaraan sekolah menengah kejuruan mempunyai peranan strategis dalam menentukan keberhasilan pembangunan nasional. Bagi lulusan SMK yang telah bekerja atau belum bekerja, yang berminat untuk mneingkatkan kemampuan dan ketrampilannya dapat melanjutkan ke perguruan tinggi yang sesuai dengan program studinya.

Dalam Rencana Strategis (Renstra) Depdiknas 2005 – 2009 Menuju Pembangunan Pendidikan Nasional Jangka Panjang 2025 disebutkan bahwa pada tahun 2009 target rasio jumlah SMU dan SMK sebesar 60 : 40, tahun 2015 sebesar 50 : 50, tahun 2020 sebesar 40 : 60 dan tahun 2025 sebesar 30 : 70.

Sampai tahun 2011 ini, target rasio dalam Renstra Depdiknas 2005 – 2025 belum dapat tercapai sesuai dengan tahapan-tahapan periodenya.

Hal ini dapat didikan dasar oleh dilihat dari dan menenpeserta ujian dr. Soewarno gah. tahun 2011 Sistem peuntuk kota Pontianak dari pe- merintahan yang mengatur serta ujian sekolah menengah kewenangan serta kewajiban sebanyak 8.727 siswa yang ter- pemerintah pusat, pemerintah diri dari 5.554 siswa SMU dan daerah (propinsi, kabupaten/ hanya 3.173 siswa SMK. Pada- kota) ini dapat menimbulkan hal kota Pontianak merupakan egi sektoral dan ego daerah kota di propinsi Kalbar yang yang dapat menimbulkan wamempunyai jumlah SMK jauh wasan sempit yang hanya berlebih banyak dengan berbagai pikir dan bertindak untuk kemacam jurusan. Pemerintah, pentingan daerah sendiri. Hal baik pemerintah pusat mau- seperti ini dapat menghambat pun pemerintah daerah wajib bahkan merugikan pembanmengusahakan pertumbuhan gunan daerah, wilayah dan dan perkembangan SMK, nasional. Dapat menyebabbaik kuantitas, kualitas dan kan kebijakan yang bersifat jurusan/program studinya. situasional, jangka pendek Kualitas lulusan SMK yang serta bersifat pencitraan yang bekerja masih banyak yang berwawasan sempit. belum sesuai dengan standar Pembangunan nasional kompetensi yang dibutuhkan khususnya sektor pendidikan pemakai dalam pasar tenaga seharusnya merupakan kebikerja. Sampai saat ini antara jakan jangka menengah dan lulusan SMK dengan lulusan jangka panjang. Untuk memSMU tidak terlihat perbedaan bangun SMK diperlukan dana yang nyata dalam kemam- yang besar serta tenaga propuan, khususnya ketrampi- fessional yang sesuai dengan lan yang seharusnya dimiliki program studi di SMK yang lulusan SMK sesuai dengan bersangkutan. Perlu kemauan program studinya. Pandan- yang sungguh-sungguh, kergan masyarakat bahwa SMK jasama serta keterpaduan adalah sekolah bagi kelompok seluruh pemda kabupaten/ tertentu saja, sehingga men- kota dan pemda propinsi ungurangi minat kelompok yang tuk mendirikan SMK yang merasa bukan masuk kelom- berkualitas yang tidak hanya pok tersebut. Lulusan SMK untuk siswa-siswa lokal, tapi juga dianggap masih belum juga untuk siswa dari lain mempunyai kemampuan dan daerah (kabupaten/kota), baik ketrampilan yang baik sesuai di lingkungan propinsi Kalbar dengan jurusannya, belum maupun dari luar propinsi ini. sesuai dengan harapan user.

Jika SMK berkualitas baik daAda banyak masalah atau pat dipastikan ada siswa yang hambatan untuk mewujudkan datang dari luar kabupaten/ kebijakan proporsi jumlah kota dan menghasilkan tenaga siswa SMK : SMU = 70 : 30 di teknis yang professional. tingkat pelaksanaan di daerah, “Kementerian Pendidikan antara lain penyediaan dana, Nasional akan mendirikan sarana, tenaga dan manaje- Sekolah Menengah Kejuruan men. Disamping itu, system (SMK) khusus di bidang kelapa pemerintahan telah meng- sawit. Hal ini untuk menyatur kewenangan pemerintah iapkan tenaga ahli di bidang pusat, pemerintah propinsi persawitan di dalam negeri dan pemerintah kabupaten/ dalam menopang percepakota yang lebih luas kepada tan pembangunan ekonomi” pemerintah kabupaten/kota (Pontianak Post, 13 April 2011 terutama untuk jenjang pen- dengan judul Bangun SMK

Kelapa Sawit). Tak hanya SMK Sawit saja yang dibangun, akan tetapi juga SMK jurusan pertambangan dan SMK lain yang tenaga ahlinya sangat diperlukan untuk pembangunan.

Untuk mencapai target rasio ideal seperti yang disebut diatas tadi, diperlukan berbagai kebijakan. Pertama, Pemda propinsi, kabupaten/ kota mendesak pemerintah pusat untuk menghibahkan atau mendirikan SMK yang dana serta pengelolaannya dibebankan pada APBN, misalnya untuk SMK Sawit atau SMK Pertambangan. SMK ini tidak hanya untuk kepentingan Kalbar saja, tetapi juga untuk kepentingan masyarakat diluar Kalbar. Hal ini perlu dukungan dan komitmen yang padu dan kuat dari semua pejabat di tingkat kabupaten/ kota, propinsi serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat serta Anggota Dewan Perwakilan Daerah yang mewakiliki Kalbar. Idealnya, SMK ini sudah dapat diwujudkan paling lambat tahun 2014.

Kedua, Pemda kabupaten/ kota yang didukung Pemda propinsi dapat menambah atau mendirikan SMK baru yang diperlukan masyarakat Kalbar, misalnya program studi yang berkaitan dengan teknologi.

Tidak perlu semua kabupaten/ kota mendirikan SMK baru, cukup misalnya satu SMK dapat menampung siswa dari kabupaten/kota lain. Ketiga, SMK yang sudah ada dibina dan ditingkatkan kualitasnya.

Sedangkan SMK dengan jurusan sama yang ada dalam satu kota dengan murid yang sedikit dapat digabung (dimerger) saja. Dalam pembangunan, keberadaan tenaga menengah yang kompeten dan terampil sangat diperlukan. SMK bisa, Kalbar pun bisa! ** Penulis, Anggota Dewan Pendidikan Propinsi Kalimantan Barat.

gagasan

Pemuda, Jangan Malu Bertani INDONESIA saat ini diguncang badai krisis pengangguran, terutama para sarjana

yang bingung cari kerja. Ada juga yang menjadi tenaga kerja di negara lain hanya

untuk menjadi budak. Pilihan lain menjadi PNS yang rawan dengan korupsi dan aksi suap.

Itulah potret kehidupan bangsa yang tidak mencerminkan keteladanan sosok generasi penerus.

Mereka lupa dengan sejarah nenek moyang kita yang hidup dengan cara bertani, berpindah dari satu ladang ke ladang.

Karena itu, saat ini diperlukan kesadaran, terutama anakanak muda, jangan malu bertani. Peluang masih terbuka lebar untuk menggeluti bidang pertanian, peternakan, perika-

nan, perkebunan, kehutanan, dan lain-lain yang berorientasi pada makhluk hidup dan bioteknologi.

Namun, jangan sekadar menjadi buruh tani, generasi muda harus menjadi petani yang maju, berkompeten, dan berdaya saing dengan negara lain. Dengan kata lain, menjadi seorang pengusaha tani yang bisa memanfaatkan sumber daya alam untuk makhluk hidup dan bisa melestarikannya untuk negeri kita.

RIDAS EGA MUHARROM

Dermaga Rusak, Sembako Naik Dengan rusaknya dermaga kapal fery (Kuala Tebas - Perigi Piai) membuat harga kebutuhan pokok (seperti sembako dan bahan bangunan) mengalami kenaikan yang luar biasa. Pemda harus segera mengambil sikap untuk mengantisipasi hal ini. (081256599091)

Simpang Arteri Supadio Mohon pihak Polantas menertibkan pengendara, dimana pada simpang antara jalan Arteri Supadio ke arah tol Kapuas 2, karena pengendara dari arah tol 2 mau ke arah kota selalu mengambil jalan lurus, Padahal itu jalur pengendara dari arah Supadio ke tol 2 itu sangat berbahaya, dimana dari arah Supadio Kota dan yang akan melintas ke tol 2, padahal sudah ada rambu dilarang lewat. Disitu sering terjadi kecelakaan. Mohon dari pihak Polantas menindak. (081257490009)

PLN, Tolonglah!

Kami di Dusun ujung timur Desa Parit Setia Jawai Sambas, sebanyak 86 rumah belum menikmati listrik, ini keluhan yang sering kami sampaikan, tapi sampai kapan begini terus? Kami warga negara yang punya hak dan kewajiban dengan warga-warga yang lain. Jadi kami harap pemda Sambas, PT PLN untuk segera ke lapangan. Itu harapan kami semua. (081345927396)

KTP Siapa ini?

Telah ditemukan sebuah KTP atas nama Nurhaidah, Ir dengan alamat Desa Sumpang Binangae, Kec. Barru, kabupaten Barru. Bila ada yang merasa kehilangan dapat menghubungi nomor handphone ini.

(085332101138)

Kecamatan Sei. Raya Kami masyarakat kec. Sungai Raya, setelah dimasukkan ke kabupaten Bengkayang pasca pemekaran kabupaten Sambas, mengalami kesulitan dalam mengakses pelayanan bidang birokrasi serta tak adilnya bidang pembangunan. Kami berharap pemerataan yang sama dengan kecamatan lain.

Kalau memang tak bisa, kami berharap kec Sungai Raya bisa menentukan sendiri induk kabupatennya. (Minhad, 0812579621)

Janji ‘Sekber’ Kami mahasiswa kampus 2 PGSD ingin menanyakan kejelasan tentang pemakaian gedung eks mesjid yang katanya dijadikan Sekber, namun pada prakteknya dimonopoli pemakaiannya oleh Prodi Seni Musik dan Tari sehingga kami sulit untuk mengadakan kegiatan kemahasiswaan.

Sehingga kami sulit untuk mengadakan kegiatan kemahasiswaan. Tolong beri kami solusi. (085348598959)

Surat Pembaca

Mensyukuri Adanya Job Fair Kecemasan mulai melanda diri saya, karena tidak lama lagi saya akan lulus kuliah. Bukan bermaksud untuk tidak mensyukuri kelulusan saya nanti, tapi disamping rasa bangga karena akan ada embel-embel gelar kesarjanaan di belakang

nama saya nantinya, saya juga membayangkan sulitnya untuk mencari pekerjaan di kota tercinta ini. Tak hanya saya harus bersaing dengan berbagai lulusan lainnya tapi juga keterbatasan peluang kerja di kota ini membuat saya berpikir keras apa yang seharusnya saya lakukan setelah lulus kuliah nanti, apalagi mengingat terbatasnya keahlian yang saya miliki. Karena saat ini dunia kerja tidak hanya membutuhkan mereka yang memiliki gelar kesarjanaan, tapi juga mengharuskan para pencari kerja untuk membekali diri dengan berbagai keahlian yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja.

Untungnya saat ini saya sedikit lega karena diadakan-

nya JOB FAIR & University EXPO 2011 yang dilaksanakan di Auditorium Universitas Tanjung Pura Pontianak pada tanggal 14 – 15 Juni 2011. Saya berharap dengan adanya event ini, akan memberikan solusi kepada saya dan teman – teman lulusan dengan berbagai macam latar belakang pendidikan mendapatkan kesempatan untuk mengetahui berbagai macam info lowongan kerja dari berbagai perusahaan, perbankan, BUMN, dan lain sebagainya. Di dalam event ini juga akan ada jobstreet.com yang jauh – jauh datang dari Jakarta untuk ikut berpartisipasi.

Ahmad Affandi Lubis Mahasiswa Fakultas Hukum Untan

Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per­setujuan Peru­bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11­September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak­si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema­saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon­tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re­daksi/Penang­gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul­rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar, Efprizan. Sekre­taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kurniatama, Jawa Pos Group Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro Sambas: (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Achmad Fachrozi, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Wahyu Ismir. Pema­saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie. Harga Lang­ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak­­si­mal 10 baris) pem­bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming­gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

Pontianak Post

Pontianak bisnis Pontianak Post

l

Rabu 15 Juni 2011

Antam Seleksi Puluhan Bank

BURSA SAHAM

Menguat Meski Masih Terbatas INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) sedikit lepas dari tekanan. Indeks kemarin berhasil rebound 24,515 poin (0,65 persen) ke level 3.773,273 dan Indeks LQ 45 menguat 4,505 poin (0,67 persen) ke level 667,710 pada penutupan perdagangan kemarin.

Senior Research HD Capital Yuganur Wijanarko mengatakan, pasar mulai optimis pasca koreksi cukup dalam yang melanda IHSG sepekan lalu. ”Optimisme sudah mulai berkembang namun dalam kisaran yang terbatas. Investor belum berani terlalu agresif mengingat gejolak ekonomi dunia juga belum sepenuhnya berakhir,” ujarnya, kemarin.

Pelaku pasar juga terlihat mulai mengalkulasi hasil rapat bank sentral Amerika Serikat (AS) yang akan dihelat 20 Juni 2011. Diharapkan ada harapan baru sehingga membangunkan kembali gairah investor.

Pada perdagangan hari ini, kata Yuganur, kinerja bursa saham domestik diproyeksikan masih bergerak terbatas karena mengantisipasi keputusan Federal Reserves dalam membahas kontinuasi monetary easing tahap ketiga.

Meskipun siklus jual masif asing kini telah berakhir dan membuka peluang indeks untuk kembali menguat terbatas.

Secara siklus, aksi ambil untung (profit taking) juga bisa dikatakan telah berakhir dan memasuki fase technical rebound. Sementara kenaikan harga komoditas baru-baru ini menimbulkan kekhawatiran terhadap ancaman inflasi yang kian membesar.

Saham-sahamsektorkonsumer,infrastruktur, perkebunan, dan pertambangan masih menjadi pilihan utama dan berpeluang menopang pergerakan indeks. Pada perdagangan hari ini, indeks diperkirakan bergerak di level support 3.730 dan resistance 3.800.

Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 112.326 kali pada volume 7,144 miliar lembar saham senilai Rp4,913 triliun.

Sebanyak 127 saham naik, 88 saham turun, dan 108 saham stagnan. Ada tambahan nilai dan volume transaksi kemarin dari proses penyelesaian tender offer saham Berau Coal (BRAU) oleh Vallar Plc senilai Rp1,8 triliun yang difasilitasi Danareksa Sekuritas (OD). Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai naik 29,67 poin (1,10 persen) ke level 2.730,05. (gen)

3

Lokomotif Kemajuan Ekonomi Kalbar

Untuk Pembiayaan Investasi USD3 Miliar

HARYADI/PONTIANAK POST

INVESTASI: Pembangunan perumahan dan pertokoan di Kota Pontianak semakin gencar dilakukan. Hal ini menandakan daya tarik pengusaha untuk berinvestasi di kota ini sangat baik.

JAKARTA—PT Aneka Tambang Tbk (Antam) masih melakukan seleksi terhadap bank yang paling potensial untuk membiayai kebutuhan investasi sebesar USD3,95 miliar, termasuk untuk proyek Chemical Grade Alumina Tayan, Kabupaten Sanggau dan Smelter Grade Alumina di Mempawah, Kabupaten Pontianak.

Puluhan bank sedang berlomba menyiapkan skema untuk menjadi yang paling diminati perusahaan BUMN penghasil emas itu.

Direktur Keuangan AntamDjaja Tambunan mengatakan semula memang ada 27 bank yang menyatakan siap untuk menyumbang solusi atas kebutuhan dana investasi itu.

Namun saat ini jumlahnya sudah berkurang karena perseroan sudah merangking di antara semuanya dan sebagian mundur teratur.

Mamin Impor Malaysia Melesat JAKARTA—Pelaku industri sektor makanan minuman (mamin) perlu mewaspadai impor dari negara-negara di Asia Tenggara terutama Malaysia. Karena sampai Mei 2011, impor dari negeri Jiran tersebut mengalami peningkatan sangat pesat.

Data Gabungan Pengusaha Makanan Minuman Indonesia (Gapmmi) menunjukkan nilai impor mamin periode Januari-Mei tahun ini meningkat sebesar

76,17 persen.

Rincian dari kenaikan tersebut, nilai impormamindariMalaysiapadaperiode Januari-Mei tahun lalu USD11,735 juta.

Kemudian pada periode sama tahun ini sudah naik sebesar 76,17 persen menjadi USD20,675 juta. Sedangkan sepanjang 2010 lalu nilai impor dari Malaysia menembus USD36,560 juta atau 16,92 persen dari total impor.

“Selama daya saing tidak ditangani

optimal, Malaysia akan semakin kuat menguasai pasar dalam negeri,” kata Sekjen Gapmmi Franky Sibarani, kemarin (14/6).

Berdasar kontribusi, nilai impor dari Malaysia mencapai 23,08 persen dari total impor mamin Januari-Mei 2011 sejumlah USD89,569 juta. Padahal pada periode sama tahun lalu porsi impor asal Malaysia hanya 15,33 persen dari total impor USD76,542 juta.

Selain Malaysia, impor mamin asal Thailand juga membanjiri pasar domestik. Dari total impor, persentasenya mencapai 10persendengannilaiUSD8,961 juta.Namun,dibandingkan2010 mengalami penurunan 23,22 persen dengan nilai USD11,671 juta. (res)

Lima Proyek Antam yang Akan Diselesaikan Hingga 2014 Proyek Pembangunan Investasi 1. Chemical Grade Alumina Tayan USD450 juta 2. Smelter Grade Alumina di Mempawah USD1 miliar 3. Feronickel di Halmahera USD1,6 miliar 4. Modernisasi dan optimasi peningkatan efisiensi pabrik feronickel Pomalaa USD500 juta 5. Nikel Pig Iron (NPI) di Mandiodo USD 400 juta * Total dana investasi USD3,95 miliar

“Ada beberapa yang DO (drop out) karena mungkin tidak sanggup atau tidak punya teman,” ujarnya usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, kemarin.

Djaja mengatakan bahwa sebagian lainnya memang memilih membentuk konsorsium.

Meski begitu pihaknya masih enggan menyebut bank mana saja yang masih bertahan dan berpotensi menjadi pemenangnya. “Sekarang kami sedang short list. Masing-masing bank punya ide, ada yang obligasi, pembiayaan, ada yang tawarkan sindikasi, macam-macam lah,” tuturnya.

Total dana investasi sebesar USD3,95 miliar itu untuk lima proyek perseroan yang akan diselesaikan dalam jangka waktu tiga tahun atau sampai 2013 dan selambat-lambatnya 2014.

Lima proyek tersebut adalah pembangunan Chemical Grade Alumina (CGA) Tayan dana investasinya sekitar USD450 juta.

Pembangunan produksi Feronickel di Halmahera senilai USD1,6 miliar. Modernisasi dan optimasi untuk peningkatan efisiensi pabrik feronickel di Pomalaa sebesar USD500 juta.

Proyek Nikel Pig Iron (NPI) di Mandiodo senilai USD400 juta, dan proyek Smelter Grade Alumina di Mempawah investasinya USD1 miliar.

Direktur Utama Antam Alwin Syah Loebis mengatakan, tahun ini perseroan fokus dalam penyelesaian tiga proyek terlebih dahulu yaitu Chemical Grade Alumina Tayan, pembangunan

Feronikel Halmahera, dan optimasi dan efisiensi pabrik Pomalaa. Sementara dua proyek sisanya akan mulai dikerjakan pada 2012.

Alwin mengatakan, tahun ini pihaknya menganggarkan capital expenditure (capex) atau belanja modal sebesar Rp3,9 triliun. Sampai dengan Mei 2011 sudah terpakan setengahnya atau sekitar Rp1,45 triliun. “Sudah terpakai untuk proyek CGA dan pembebasan lahan,” paparnya.

Proyek lain yang sedang dikerjakan Antam adalah pembangunan PT Meratus Jaya Iron Steel yang sudah dalam tahap uji coba. Meratus Jaya merupakan anak usaha bersama antara Antam dengan PT Krakatau Steel Tbk (KRAS).

Antam memiliki 34 persen dari total kepemilikan saham dan selebihnya milik KRAS. Meratus akan memeroduksi material sponge irone dan digunakan sebagai bahan baku KRAS. Total investasi mencapai Rp1,5 triliun dan Rp600 miliar di antaranya telah didanai Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Antam memutuskan bahwa sekitar 65 persen dari total kebutuhan investasi saat ini akan didapatkan dari pinjaman.

Sementara 35 persen sisanya diambil dari dana internal perseroan.

Dari hasil RUPST kemarin, disepakati bahwa bagi bagi dividen Antam senilai Rp673,4 miliar atau 40 persen dari laba bersih 2010. Nilai ini ekuivalen dengan Rp70,71 per saham. (gen)

Mandiri Kucuri Newmont USD600 Juta JAKARTA—Sektor pertambangan masih menjadi magnet kuat untuk menarik pendanaan dari perbankan. Kali ini, Bank Mandiri bersama belasan bank lain membentuk sindikasi pendanaan untuk PT Newmont Nusa Tenggara.

Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Riswinandi mengatakan pihaknya bersama-sama dengan BNP Paribas dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation (SMBC) memimpin penyaluran kredit sindikasi untuk Newmont. ”Nilainya USD600 juta (sekitar Rp5,1 triliun),” ujarnya, kemarin (14/6).Menurut Riswinandi, Bank Mandiri bersama BNP Paribas dan SMBC bertindak sebagai original mandated lead arrangers dan book runners bagi kredit sindikasi yang memiliki tenor selama 5 (lima) tahun itu.

Selain sebagai original mandated lead arrangers, Bank Mandiri juga bertindak sebagai kreditor dengan komitmen dan net allocation USD200 juta yang merupakan jumlah alokasi terbesar di antara seluruh bank peserta sindikasi.

SMBC memiliki porsi USD125 juta, BNP Paribas USD75 juta, sedangkan lainnya berasal dari beberapa bank nasional maupun asing. ”Dalam transaksi itu, Bank Mandiri juga bertindak sebagai onshore security agent dan onshore USD/IDR account bank,” katanya.

Riswinandi mengatakan, pendanaan oleh sindikasi akan digunakanuntukmendukungcapital expenditure(belanjamodal)dan operationalexpenditure(belanja operasional) tambang emas dan tembaga di Batu Hijau, Nusa Tenggara Barat. ”Bank Mandiri akan terus meningkatkan peran aktif dalam mengembangkan industri pertambangan di Indonesia, sehingga dapat mendorong pertumbuhan perekonomian nasional,” katanya. Saat ini, industri pertambangan merupakan bisnis yang menarik karena pertumbuhan yang sangat signifikan dalam 10 tahun terakhir.

Presiden Direktur PT NewmontNusaTenggara(NNT)Martiono Hadianto mengatakan, fasilitas pendanaan USD600 juta

tersebut akan digunakan untuk mendanai kegiatan penambangan tahap IV di Tambang Batu Hijau. ”Tidak ada saham yang digadaikan dalam perjanjian ini, yang menjadi jaminan hanya aset,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Martiono memastikan Newmont siap melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) paling lambat akhirtahunini.Saatini,pihaknya terus mematangkan rencana penawaran saham perdana (IPO). ”Kami sudah memenuhi semua ketentuan yang ada, termasuk melengkapi seluruh dokumen,” ujarnya. Dia optimistis, dengan kinerja menggembirakan selama ini, saham Newmont akan masuk jajaran blue chips atau saham papan atas.

Sebelumnya, Komisaris PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) Kurtubi mengatakan, rapat dewan komisaris sudah memutuskan untuk segera melakukan IPO setelah proses divestasi 7 persen saham jatah 2010 tuntas. ”Waktunya sekitar akhir tahun ini,” ujarnya. Proses IPO Newmont menjadi salah satu target pemerintah. (owi/oki)

KESEPAKATAN KERJA: Presiden Direktur Newmont Nusa Tenggara Martiono Hadianto(kiri) dan Deputi Presiden Direktur Bank Mandiri Riwinandi saat penandatanganan kesepakatan kerja di Pacific Place,Jakarta, Selasa (14/6).

NICK HANOATUBUN/RM

Pontianak Post

4

Rabu 15 Juni 2011

What Should Parents Do? Psikolog Yulia Ekawati memaparkan beberapa poin penting yang harus dilakukan orang tua, diantaranya: Perhatikan perubahan fisik yang terjadi pada anak Hal ini penting sekali dilakukan orangtua sebagai warning awal untuk mulai mendekati lebih dalam lagi anak-anak mereka. Jangan sampai sang anak mendapatkan informasi yang simpang siur mengenai pubertas. Sebisa mungkin orangtua pertama kali menangkap sinyal pubertas dari sang anak dan proaktif dalam menginfokan masalah pubertas kepada anak-

P

erasaanyangtidak tentu rudu pernah dirasakan oleh Ramelia (19 th) ketika menghadapi menstruasi pertamanya di masa akhir SD. “Semua perasaan seperti takut, panik, kaget, bingung, bercampur aduk menjadi satu. Panik sekali melihat banyak darah yang merembes di rok sekolah. Bingung juga mau ngapain karena waktu itu masih kelas 6 SD, nggak ada pengalaman sebelumnya dan belum ada yang ngajarin soal menstruasi. Ditambah lagi nahan kram perut. Duh, pokoknya mens pertama itu nggak nyaman sekali. Aku nggak tahu mesti ngapain,” bebernya. Berbeda dengan Sarah (20th) yang tidak mengalami kepanikan. Remaja putri ini justru menghadapi dengan santai karena telah berbekal ilmu sebelumnya.

“Aku udah sering melihat kebiasaan ibu dan kakakku di rumah ketika mereka lagi ‘dapet’. Sedikit banyak aku juga udah tahu karena mereka sharing dan aku udah bertanya sebelumnya. Jadi aku nggak heran ketika aku mengalami menstruasi pertama karena itu hal yang wajar buat seorang wanita,” ujar perempuan yang tinggal di Perdana ini.

Psikolog Yulia Ekawati Tasbita mengemukakanbahwa,masaremaja merupakanmasaperalihandarimasa anak-anak menuju masa dewasa.

anak mereka untuk pertama kali. Orangtua bisa menyadarkan anak-anak mereka dari awal untuk bersiap-siap menghadapi perubahan di masa pubertas.

Jelaskan dengan bahasa yang dipahami anak Penjelasan mengenai pubertas lebih baik diberikan sebelum anak memasuki masa pubertas.

Penjelasan ini hendaknya diberikan sesuai dengan bahasa yang mudah dipahami oleh anak, bukan dengan bahasa yang berbau vulgar.

Ketika anak mulai mengalami perubahan fisik, dalam menjelaskannya jangan menggunakan kata-kata “bahenol”, “montok”, atau

Masa remaja menjadi masa yang begitu khusus dalam kehidupan manusia, karena pada masa tersebut terjadiprosesawalkematanganorgan reproduksi yang disebut pubertas.

“Informasi yang tepat dan sesuai kebutuhan remaja sangat diperlukan untuk persiapan memasuki masa pubertas. Pada masa remaja, terjadi banyak perubahan fisik maupun psikis. Perubahan tersebut sering menimbulkan kecemasan apabila remaja tidak memahaminya,” ujar perempuan yang bekerja di Biro Konsultasi Psikologi Persona ini. Penjelasan mengenai pubertas sebaiknya sudah diberikan sebelum anak mengalami hal tersebut. “Ini dilakukan jauh-jauh hari agar sang anak tidak kaget mendapati perubahan yang terjadi pada dirinya,” tambahnya.

Perubahan secarafisikseperti mulai terlihatnya bentuk tubuh, membesarnya payudara, tumbuhnya bulu-bulu halus di daerah tertentu dan datangnya menstruasi akan dialami

Menstruasi merupakan suatu

siklus alamiah yang menunjukkan kesempurnaan seorang perempuan.

Kebanyakan remaja putri bingung saat mendapatkan menstruasi pertama karena tidak tahu bagaimana harus menyesuaikan diri dengan hadirnya “pendatang baru” ini. Permulaaan menstruasi mungkin akan menjadi peristiwa traumatik bagi beberapa remaja putri yang tidak mempersiapkan dirinya terlebih dahulu.

semacamnya yang berbau vulgar dan terkesan mengejek karena pada usia seperti itu sang anak agak sensitif.

Disampaikan oleh orangtua yang ber-gender sama dengan anak Mengapa hal ini dilakukan?

Tujuannya agar sang anak tidak malu bercerita dengan orang tuanya. Sebisa mungkin ibu yang menjelaskan kepada anak perempuannya, dan ayah yang menjelaskan kepada anak lakilakinya. Buat anak senyaman mungkin untuk bercerita dan terbuka tentang perubahan yang terjadi pada dirinya dan berilah

oleh setiap remaja putri yang normal di masa pubertas mereka. Selain perubahan secara fisik, kondisi emosi mereka berfluktuatif karena dalam tahap mencari jati diri, tampil lebih baik dan menarik di depan orang lain.

Mereka juga akan mengalami ketertarikan dengan lawan jenis dan hasrat seksualnya mulai ada. “Remaja putri merasakan adanya efek menstruasi terhadap fisik, emosi, dan perilaku.

Mereka sangat membutuhkan kesiapan mental sebelum menstruasi pertama karena perasaan cemas dan takut akan muncul. Remaja pada usia pubertas seperti ini cenderung labil emosinya,” beber perempuan kelahiran Pontianak, 32 tahun silam ini.

Peran orangtua terutama ibu, saudara atau teman perempuan yang sudah berpengalaman dengan menstruasi sangat diperlukan guna meredam kepanikan remaja putri saat pertama kali mengalami menstruasi. “Remaja putri akan mengalamikesulitan dalam meng-

pemahaman dan solusinya. Sebagai seorang ibu, alangkah baiknya jika bisa menceritakan pengala-

hadapi menstruasi yang pertama jika ia belum mengetahui atau membicarakannyadenganyanglebih berpengalaman. Idealnya seorang remaja putri belajar hal-hal tentang menstruasi dari ibunya karena bergender yang sama. Hal ini dikatakan ideal karena akan mengurangi rasa malu dalam bercerita tentang apa keluhan yang ia rasakan,” ujar ibu dua anak ini.

Orangtua terutama ibu bisa menjelaskan apa yang terjadi saat menstruasi dan apa yang harus putrinya lakukan. Dicontohkan oleh Yulia, secara teknis seorang ibu bisa menjelaskan cara membersihkan flek darah, cara memasang pembalut dengan baik dan benar, menjaga kebersihan organ intim kewanitaan, dan mengantisipasi kondisi fisik yang lemah dengan minum vitamin. Tak hanya itu dalam masa pubertasnya, dorongan hasrat seksual yang tumbuh menjadikan remaja ini rawan terhadap konsekuensi terburuk seperti hubungan seks pra nikah. “Sebagai orang tua, hendaknya member-

Buat anak senyaman mungkin untuk bercerita dan terbuka tentang perubahan yang terjadi pada dirinya. Berilah pemahaman dan solusinya. Sebagai seorang ibu, alangkah baiknya jika bisa menceritakan pengalaman mereka ketika mengalami hal seperti menstruasi pertama.

Sehingga mereka bisa bersiap menghadapi perubahan di masa pubertas.”

man mereka ketika mengalami hal seperti menstruasi pertama, karena pengalaman di masa pubertas yang dialami remaja putri lebih memerlukan banyak pengalaman.

Yulia Ekawati Tasbita Psikolog

Dukung dengan bacaan dan konsultasi ke ahli Z Bacaan mengenai informasi kesehatan reproduksi dan wejangan dari para ahli seperti konselor seks atau dokter juga bisa membantu sang anak untuk mengetahui informasi yang lebih akurat dan terpercaya ketimbang harus mendengar dari sumber lain yang belum tentu benar informasinya. (del)

ikan penjelasan kepada anak ketika ia beranjak dewasa harus lebih berhati-hati terhadap pergaulan lawan jenis karena alat reproduksinya sudah mulai bekerja. Orang tua juga

diharapkan bisa mengawasi anak mereka karena masa-masa seperti ini lebih rentan terkena pengaruh dari lingkungan luar,” sarannya kepada orangtua. (del)

Anak Panik Menghadapi Si

“Pendatang Baru”

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

internasional

5

AMERIKA

Senjata Kartel Narkoba Meksiko dari AS Laporan kongresional AS menyebutkan sekitar 70 persen senjata api yang digunakan dalam tindak kriminilitas di Meksiko sepanjang tahun 2009 dan 2010 berasal dari Amerika Serikat.

Kebanyakan senjata ini digunakan oleh kartel narkoba Meksiko.

Dengan temuan tersebut, para senator yang mengumpulkan data ini mendesak agar ada pengetatan peraturan untuk mencegah aliran senjata ilegal ke Meksiko.

Laporan dengan judul, ‘Mencegah Penyelundupan Senjata Api AS ke Meksiko’ ini disusun oleh Senator Demokrat, Dianne Feinstein, dari California, Charles Schumer (New York) dan Sheldon Whitehouse (Rhode Island).

Mereka mengatakan kalau senjata AS ikut berkontribusi dalam peningkatan kekerasan berbahaya di Meksiko.

Pejabat Direktur Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api dan Bahan Peledak (ATF) Kenneth Melson menyebutkan dari 29.284 senjata api yang ditemukan di tempat kejadian perkara, 20.504 berasal dari Amerika Serikat.

Laporan ini juga merekomendasikan sejumlah kebijakan untuk menangani penyelundupan senjata api, termasuk diantaranya, kongres meloloskan peraturan pemeriksaan latar belakang untuk setiap pembelian senjata api termasuk saat pameran berlangsung,ATF memperketat UU ekspor impor senjata militer,penjual melaporkan setiap senjata api yang terjual untuk mempermudah penegakan hukum saat menelusuri pembelian senjata api.

Para senator juga menuduh Kongres AS menjadi terlihat nyaris mati ketika kartel Narkoba Meksiko menyelundupkan senjata api dari AS. Laporan ini keluar sehari setelah Presiden Meksiko Felipe Calderon menuduh industri senjata AS menyebabkan ribuan orang tewas di Meksiko.

“Kenapa bisnis senjata ini tetap berlanjut?’’ tanya Calderon. “Saya katakan dengan terbuka, ini karena keuntungan yang diperoleh industri senjata AS,’’ tambahnya. Berulang kali Calderon meminta AS mengimplementasikan UU senjata api yang lebih ketat.(bbc)

PALESTINA

Angka Pengangguran Gaza Tinggi Angka pengangguran di Gaza merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. Data badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA menyebutkan angka pengangguran mencapai 45,2 persen pada akhir tahun 2010.

Laporan ini mengatakan usaha swasta menjadi sektor yang paling terpukul menyusul larangan ekspor dan pemblokiran pintu masuk Gaza yang dilakukan Israel selama lima tahun terakhir.

Pemblokiran ini dilakukan Israel setelah militan Gaza menculik Gilad Shalit seorang serdadu Israel pada tahun 2006.

Pemblokiran semakin diperketat setahun kemudian setelah Hamas berkuasa menggusur Fatah di kawasan.

Juru bicara UNRWA, Chris Gunness, dalam laporan tersebut menyampaikan, “Ada tren yang mengganggu dan para pengungsi, yang membuat dua pertiga dari 1,5 juta populasi Gaza yang terkena imbas terburuk.” Tetapi angka pengangguran ini sedikit lebih baik ketimbang tahun 2009 yang mencapai 45,7 persen. Sementara rata-rata gaji juga menurun 34 persen.

Laporan juga menyebutkan meski sektor swasta terpukul tetapi sektor pegawai negeri yang dikelola Hamas menjadi salah satu dari sedikit yang mengalami pertumbuhan ekonomi, dengan angka pegawai negeri mencapai puluhan ribu orang.

Gunness mengatakan riset ini juga menemukan kalau sejak 2007 Hamas berhasil meningkatkan angka pegawai negeri setidaknya seperlima.

“Angka peningkatan pegawai negeri ini jelas membuktikan kalau tujuan pemblokiran untuk melemahkan Hamas ini gagal,” tambah Gunness.

Israel mengatakan kebijakan untuk menekan Gaza diperlukan untuk menghentikan penyelundupan senjata dan menekan Hamas, tetapi PBB berkeyakinan sanksi tersebut justru menjadi hukuman bagi seluruh populasi Gaza.

Pemblokiran ini sedikit melonggar tahun lalu setelah mendapat tekanan internasional pasca serangan pasukan Israel ke konvoi bantuan kapal yang akan masuk ke kawasan Gaza dan menyebabkan sembilan aktivis Turki tewas dalam peristiwa tersebut.

Pemblokiran perbatasan Gaza dengan Mesir juga melonggar setelah Presiden Hosni Mubarak digulingkan tahun ini. Perubahan kebijakan di Kairo ini bisa dilihat dengan dibukanya perbatasan di kawasan selatan di Rafah dibuka setiap hari untuk lalu lintas sipil, tapi bukan untuk perdagangan.(bbc)

AFP Photo / Guercia Gianluigi

MEMANAS: Konflik di Libya terus memanas. Tampak di foto, peti mati seorang pemberontak yang tewas diboyong ke pemakaman di kota Benghazi, Selasa (14/6).

Cina Janji Tak Gunakan Kekuatan CINA-Cina menyatakan tidak akan menggunakan kekuatan untuk menyelesaikan sengketa batas wilayah maritim Laut Cina Selatan.

Beberapa negara Asia mengklaim wilayah di perairan Laut Cina Selatan, perairan yang mencakup rute pelayaran penting dan mungkin memiliki simpanan minyak dan gas.

Dua hari lalu, Senin (13/6), Vietnam menggelar latihan militer dengan peluru tajam setelah beberapa pekan ketegangan memuncak dalam hubungan Cina-Vietnam.

Aparat Vietnam juga telah mengeluarkan surat keputusan mengenai warga yang akan mendapat dispensasi dari panggilan wajib militer.

“Kami tidak akan menggunakan kekuatan atau ancaman kekuatan,” kata juru bicara kementerian luar negeri Cina Hong Lei, dalam suatu kesempatan. Hong juga mengutuk segala tindakan yang memperuncing sengketa, seraya menyeru semua yang terlibat berbuat lebih banyak langkah yang bermanfaat bagi perdamaian kawasan dan stabilitas.

Selain Vietnam, Filipina, Malaysia, Brunei Darussalam, dan Taiwan juga mengaku berhak atas kawasan yang sama.

Sementara, Cina menyatakan lebih memilih untuk berunding dengan masing-masing negara tersebut secara terpisah.

Dalam pesan yang tampaknya ditujukan kepada Cina,pihak Vietnam siap mempertahankan posisi. Pemerintah Vietnam mengeluarkan keputusan yang menetapkan warga yang akan mendapat dispensasi dari wajib militer pada masa perang.

Keputusan untuk mengu-

mumkan daftar delapan contoh warga negara Vietnam yang tidak akan diwajibkan untuk mengikuti wajib militer juga disampaikan.

Mereka termasuk orang yang mengisi jabatan senior di lembaga negara dan mereka yang bertugas mengawaki badan layanan yang sangat diperlukan, seperti operator mercusuar.

Salah seorang jurnalis di kawasan Asia Tenggara Rachel Harvey, mengatakan arti penting pengumuman itu bukanlah dispensasi itu sendiri, melainkan pemilihan waktu keputusan

tersebut dikeluarkan.

Perkembangan ini berlangsung satu hari setelah AL Vietnam mengadakan latihan militan yang dikatakannya rutin, tapi ditafsirkan oleh setidaknya salah satu koran Cina sebagai unjuk kekuatan yang disengaja.

Vietnam terlibat dalam sengketa yang kembali menyeruak dengan Cina atas kedaulatan dua gugusan pulau di Laut Cina Selatan: Spratly dan Paracel.

Ketegangan meningkat menyusul dua konfrontasi terpisah yang melibatkan kapal Vietnam dan Cina baru-baru ini.(bbc)

Kawanan Bersenjata Serbu Kantor Pemerintah Irak IRAK-Kawanan bersenjata menyerbu sebuah gedung dewan provinsi Diyala, Irak, Selasa (14/6).

Delapan orang tewas dalam tragedi berdarah tersebut.

Para pejabat mengatakan jumlah korban serbuan masih mungkin bertambah mengingat kawanan penyerang masih berada di dalam gedung yang berlokasi di kota Baquba, di sebelah timur laut Baghdad.

Sejumlah informasi menyebutkan, dua bom mobil meledak di luar gedung. Dan itu membuka peluang kawanan yang diduga orang-orang dari kalangan perlawanan untuk menyerbu masuk ketika dewan provinsi sedang mengadakan pertemuan mingguan.

Dua ledakan bom bunuh diri juga dilaporkan terjadi di dalam gedung pemerintahan tersebut.

Saksi mata di lokasi melaporkan bentrokan di dalam kompleks antara pemberontak yang bersenjata senapan mesin dan aparat keamanan Irak.

Serangan di ibukota Provinsi Diyala, Baquba, menyerupai serangan serupa oleh sekelompok anggota al-Qaida dengan sasaran kompleks kantor pemerintah Provinsi Salahuddin di Tikrit pada 29 Maret yang menelan 58 korban jiwa.

Baquba sendiri menjadi sasaran dua serangan besar bulan Januari tahun ini. Dalam insiden serangan pertama bulan tersebut, tiga orang terbunuh dan 30 terluka akibat ledakan bom bunuh diri di luar sebuah markas kepolisian.

Beberapa hari sebelumnya, serangan lain juga dengan sasaran kompleks kepolisian menelan 14 korban jiwa.(bbc)

AFP PHOTO CHINA OUT

DEPORTASI: Pelaku kejahatan melalui internet asal Cina yang tertangkap di sejumlah negara, beberapa hari lalu, dideportasi ke negara asalnya. Puluhan diantaranya dicokok di Indonensia.

Menteri Malaysia Kecam Klub Isteri Patuh KAUALA LUMPUR-Menteri Pembangunan Wanita, Keluarga dan Masyarakat Malaysia Datuk Seri Shahrizat Abdul Jalil, mengatakan klub yang dirikan untuk mengajari agar para isteri patuh terhadap suami, memberikan citra negatif bagi negara itu dan

Islam.

Shahrizat mengaku ketika dia berkunjung ke Kazakhstan, baru-baru ini, sejumlah wartawan setempat menanyakan apakah wanita Muslim di Malaysia tidak mempunyai hak dan apakah mereka diperbudak

“Ini adalah hal mengkhawatirkan melihat ajaran Islam dicerminkan seperti ini sehingga memberikan persepsi bahwa wanita diperbudak oleh suami mereka,” katanya, dalam suatu acara kemarin, di Kuala Lumpur.

Klub Isteri Patuh diluncurkan di Malaysia pada 4 Juni awal bulan ini dan menurut pendirinya, berbagai persoalan rumah tangga seperti kekerasan dalam rumah tangga dan prostitusi bisa dicegah dengan cara mengajari para isteri bagaimana membuat

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

0561 - 735071

mereka patuh kepada suami dan membuat suami puas di tempat tidur.

Menurut pendirinya, keanggotaan Klub Isteri Patuh di Rawang, Malaysia tercatat seribu orang termasuk 200 orang anggota warga asing.

Klub tersebut didirikan oleh Global Ikhwan, bagian dari gerakan Islam Al-Arqam yang kini telah bubar.

Klub Isteri Patuh pertama didirikan di Yordania pada 1 Mei 2011 dan pendiri berencana melebarkan sayap untuk membuka cabang di Jakarta pekan depan.

Mereka tidak memungkiri kemungkinan munculnya reaksi negatif terhadap keberadaan klub.

Klub ini menjadi berita besar di berbagai media internasional ketika Wakil Presiden Internasional Klub Isteri Patuh, Dr Rohaya Mohamed mengatakan bahwa para isteri harus memberikan pelayanan kepada suami lebih baik dari pelayanan yang diberikan oleh pekerja seks kelas pertama.

Kelompok yang berada di balik pendirian Klub Isteri Patuh ini juga meluncurkan klub poligami dua tahun lalu. (bbc)

politik & hukum

6 hukum

Hakim Antasari Dipanggil KY JAKARTA- Setelah meminta keterangan sejumlah saksi ahli terkait perkara pembunuhan Direktur PT Putra Rajawali Banjaran Nasrudin Zulkarnaen, Komisi Yudisial (KY) memutuskan memanggil majelis hakim yang mengadili perkara tersebut pekan depan. Hal itu terkait adanya indikasi dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan majelis hakim.

“Kami telah memutuskan di dalam rapat panel tadi, bahwa tanggal 21 atau 22 Juni (Senin dan Selasa) nanti kami akan memanggil hakim.

Kami tinggal punya waktu 3 minggu lagi untuk memutuskan (ada tidaknya pelanggaran etik yang dilakukan hakim tersebut),” kata komisioner KY Taufiqurrohman Syahuri saat ditemui di gedung KY, kemarin (14/6).

Taufiq memaparkan, hasil sidang panel telah membuat kesimpulan bahwa semua data yang telah dikumpulkan,” baik dari pihak” pengacara Antasari serta para saksi ahli, dinilai sudah cukup. Komisi pemantau peradilan tersebut pun” memutuskan tidak akan” memanggil dan meminta keterangan tambahan dari pihakpihak tersebut. Meski begitu, lanjut dia, sempat muncul rencana untuk menemui dan meminta keterangan Antasari Azhar yang tengah berada di tahanan. “Ini yang belum diputuskan apakah perlu atau tidak (keterangan Antasari). Masih fifty-fifty,”lanjutnya.

Juru bicara KY Asep Rahmat Fajar menambahkan, usai menelaah keterangan hakim terlapor yakni hakim perkara tersebut, KY segera menentukan ada tidaknya pelanggaran kode etik yang dilakukan. Jika terbukti, KY langsung mengajukan rekomendasi sanksi. “Bisa berat, teguran tertulis atau ringan, tapi kalau tidak terbukti ya kita berikan rehabilitasi,”tambah Asep.

Selain kasus Antasari, Asep menyatakan KY juga memprioritaskan beberapa kasus lain, seperti kasus dugaan pelecehan seksual Anand Khrisna,” kasus putusan Agusrin dan kasus suap Hakim Syarifuddin, serta kasus sengketa yayasan Trisakti. “Kita prioritaskan karena kasus-kasus tersebut menarik perhatian publik,” katanya.

Seperti diketahui, Antasari Azhar menjadi terpidana 18 tahun dalam” kasus pembunuhan berencana atas Nasrudin” Zulkarnaen. Saat ini, mantan Jaksa tersebut” tengah melakukan upaya PK setelah upaya banding dan kasasi yang ditempuh gagal. Dugaan pelanggaran kode etik yang melibatkan hakim Antasari sendiri mulai menyeruak setelah awal April yang lalu saat” Ketua KY Erman Suparman mengatakan bahwa komisinya telah menemukan adanya indikasi dan bukti mengenai pelanggaran tersebut. Dugaan pelanggaran tersebut antara lain terkait pangabaian bukti dan fakta persidangan . (ken)

mafia pajak

Putusan Sela Kalahkan Gayus Sidang lanjutan kasus pemalsuan paspor atas nama Sony Laksono dengan terdakwa Gayus Halomoan Tambunan kembali digelar di Pengadilan Negeri ( PN) Tangerang, Selasa (14/6). Sidang itu dengan agenda membacakan putusan sela hakim atas permintaan terdakwa untuk menggelar sidang di Jakarta. Dalam putusan sela, eksepsi kuasa hukum terdakwa ditolak dan sidang dilanjutkan pekan depan dengan agenda keterangan saksi-saksi.

Sebelum pembacaan putusan sela, majelis hakim yang dipimpin Syamsul Bachri sempat menanyakan kesehatan mantan pegawai Dirjen Pajak yang jadi pesakitan itu. ”Saya sehat yang mulia,” ujar Gayus yang mengenakan kemeja putih bergaris-garis. Setelah mendengar ucapan tersebut, Syamsul langsung membacakan isi-isi pokok perkara dalam putusan sela tersebut.

Eksepsi yang diajukan kuasa hukum terdakwa Gayus Tambunan dalam kasus pemalsuan paspor atas nama Sony Laksono ditolak majelis hakim. Dengan demikian sidang akan dilanjutkan pekan depan. Syamsul lantas meminta kepada jaksa penuntut umum menyiapkan saksi-saksi pada sidang selanjutnya. Jaksa Bambang Setiyadi meminta hakim menggelar sidang 2x seminggu.

Pasalnya, saksi-saksi dalam kasus itu cukup banyak yakni 31 orang. Namun, permintaan itu ditolak hakim dengan pertimbangan Gayus juga menjalani persidangan lainnya di Jakarta.

Bambang juga menyatakan dalam sidang pekan depan akan mendengarkan 5 saksi. ”5 saksi yang dihadirkan itu sesuai BAP penyidikan,” terang mantan Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangerang ini kepada INDOPOS. Usai mendengar putusan sela tersebut, Gayus Tambunan terlihat pasrah saat keluar dari persidangan. ”Sudah diputus, tinggal jalan saja,” tuturnya kepada INDOPOS sembari berlalu.

Untuk diketahui, Gayus didakwa melakukan pemalsuan paspor atas nama Sony Laksono.

Paspor itu digunakannya melancong ke luar negeri pada saat ditahan di Mako Brimob.

Terdakwa mafia pajak ini dijerat dengan pasal 55 huruf a Undang-Undang No 9 Tahun 1999 tentang Keimigrasian dengan ancaman 7 tahun penjara. (gin)

Pontianak Post

l

Rabu 15 Juni 2011

Panja Surat Palsu Resmi Terbentuk Andi Nurpati Dipojokkan Kesaksian Mantan Sopirnya

Arundono/JPNN

DIPERIKSA: Mantan Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam, Selasa (14/6), kembali menjalani pemeriksaan di KPK. Wafid diduga terlibat dalam kasus suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games XXVI di Palembang.

Kejagung Janji Tak Hentikan Sisminbakum JAKARTA - Berlarutnya penyelesaian kasus korupsi sistem administrasi badan hukum (Sisminbakum) kembali mendapat reaksi. Indonesia Corruption Watch (ICW) dan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Lembaga Pemantau Penyelenggara Trias Politika Republik Indonesia (LP2TRI) kembali mendatangi Kejagung kemarin (14/6). Mereka meminta ketegasan Kejagung untuk pelimpahan tersangka.

Mereka lantas menemui Jaksa Agung Basrief Arief untuk menyampaikan uneg-unengnya.

Yakni, menagih keseriusan Kejagung untuk menyeret Yusril Ihza Mahendra dan pengusaha Hartono Tanoesudibjo ke meja hijau. Sebab, kasus tersebut sudah menggelending sejak 2010 namun seolah tidak berujung.

Usai pertemuan, Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Febri Diansyah mengatakan ada titik terang paska pertemuan dengan dengan Jaksa Agung. Dalam pertemuan itu, Jaksa Agung mengatakan bakal terus melanjutkan perkara korupsi Sisminbakum.

“Katanya (Jaksa Agung, red) kasus Sisminbakum tidak akan dihentikan,” ujarnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, Jaksa Agung juga mengatakan

belum terpikirkan sedikitpun rencana untuk menghentikan kasus itu. Febri juga mengatakan ada dua poin penekanan dalam pertemuan dengan Jaksa Agung.

“Jangan sampai kasus dihentikan dan banyaknya kejanggalan dalam putusan Romly Atmasasmita,” imbuhnya.

Febri menambahkan, jika kasus yang merugikan negara hingga Rp 420 miliar itu dihentikan, kepercayan publik terhadap kinerja kejaksaan akan hancur. Ditengah sorotan masyarakat atas kinerja sang pengadil, Kejagung jangan sampai melepaskan Yusril dan Hartono. “Untuk Romly memang aneh, dia divonis bebas tidak seperti lainnya,” jelasnya.

Dalam pertemuan yang dihadiri Wakil Jaksa Agung Darmono serta jajaran teras kejaksaan itu, ICW menyentil vonis Romli Atmasasmita dan Syamsudin Manan Sinaga. Dia menyebut putusan kasasi atas keduanya janggal. Sebab, diputus oleh majelis hakim yang sama dan hari yang sama tetapi isinya berbeda.

Seperti yang diberitakan, Romli dilepaskan dari segala hukuman sedangkan Samsudin divonis 1 tahun penjara denda Rp 100 juta serta membayar uang pengganti Rp 344 juta dan USD 13 ribu. Untuk

menindaklanjuti hal itu, Febri berencana menjelaskan secara detail melalui paper yang lengkap.

Tidak hanya itu, dorongan kepada Jaksa Agung juga dieujudkan dalam pengawalan kasus.

Setidaknya, hingga kedua tersangka yakni Yusril Ihza Mahendra dan Hartono Tanoesoedibjo dilimpahkan ke persidangan tindak pidana korupsi. “Kabarnya, mereka siap menerima masukan untuk menentukan sikap,” tuturnya.

Ketua LP2TRI Teuku Chandra Adiwana lebih tegas, dia meminta kejaksaan untuk segera mengajukan Peninjauan Kembali atas putusan Romli. Disamping itu, tuntutannya sama dengan ICW yakni melimpahkan berkas Yusril dan Hartono. “Kalau keduanya tidak dihadirkan di pengadilan, hukum tidak akan bisa ditegakkan,” terangnya.

Dia menjabarkan bahwa besarnya access fee jasa hukum Sisminkum ada potensi penggelembungan anggaran sebesar Rp800 juta. Hal itu melanggar PP No.80/2000 jo PP No.26/1999 dan tergolong punguatan liar.

“Biaya itu juga melanggar keputusan presiden, dan tidak sesuai peraturan pemerintah. Jelas ada potensi kerugian negara.,” tegasnya. (dim)

JAKARTA - Komisi II DPR akhirnya benar-benar memutuskan resmi membentuk Panja (panitia kerja) terkait keberadaan surat diduga palsu, yang menyeret nama mantan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Andi Nurpati. Panja tersebut adalah mekanisme politik yang dipilih dewan untuk membuka tabir dugaan maraknya pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi, saat penetapan kursi anggota DPR di Pemilu 2009 lalu.

“Panja ini guna mendalami persoalan kinerja KPU dan Bawaslu dalam proses penetapan calon terpilih Pemilu lalu,” ujar Wakil Ketua Komisi II Taufiq Effendy, saat menyampaikan kesimpulan rapat bersama KPU dan Bawaslu, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, kemarin (14/6).

Keberadaan panja tersebut sulit dihindari, setelah dalam rapat tersebut, Komisi II mendapat kesaksian baru atas dugaan keterkaitan Andi Nurpati. Yaitu, sehubungan dengan dugaan tindak pemalsuan lembar negara yang sudah dilaporkan MK ke kepolisian sejak 12 Februari 2010 lalu. Kesaksian itu disampaikan langsung mantan sopir Andi Nurpati saat masih menjabat sebagai anggota KPU, Aryo Almafintono, di depan anggota dewan.

Aryo mengatakan dirinya yang menerima surat dari MK tertanggal 17 Agustus 2009, bernomor 112/PAN MK/2009. Surat tersebut diterimanya di hari yang sama sesuai tanggal surat.

Surat itu lah yang menjelaskan putusan MK, kalau pemilik kursi di dapil Sulsel I yang disengketakan adalah caleg Partai Gerindra atas nama Mestariyani Habie.

Menurut Aryo, surat tersebut diterimanya di kantor Jak TV, di kawasan SCBD, Senayan. Tepatnya, saat menunggu Andi Nurpati, yang sedang diminta mengisi acara di salah satu stasiun tv swasta tersebut. “Tidak lama setelah Ibu Andi masuk, sekitar 15-20 menit ada mobil parkir di sebelah mobil yang saya pakai.

Orangnya (yang mengendarai mobil) gemuk, sebelumnya saya tidak pernah bertemu beliau,” bebernya.

Lelaki yang belakangan mengenalkan diri sebagai salah satu pegawai MK bernama Hasan itu kemudian masuk juga ke gedung Jak TV. Namun, tidak lama, sekitar 7-8 menit pria tersebut keluar lagi dan menghampiri Aryo. “Beliau nyamperin saya, katanya ini ada surat dari MK yang buat Ibu Andi, Mas saja yang terima, nggak apa-apa kok ini juga sudah perintah Ibu Andi,” tuturnya.

Tanda terima surat tersebut kemudian ditandatangani Aryo.

Jumlahnya empat lembar. Dua untuk KPU dan dua lagi untuk MK. Setelah Andi Nurpati selesai, surat itu langsung disampaikan pada yang bersangkutan. “Ya sudah, taruh saja di bangku depan,” ceritanya. Mobil pun lantas bergerak mengantarkan Andi Nurpati pulang.

Esok harinya, Aryo yang mengantarkan mantan komisioner KPU yang kini bergabung ke Partai Demokrat itu kembali mengingatkan keberadaan surat dari MK yang diterimanya sehari sebelumnya. Namun, yang bersangkutan malah menyuruh untuk menyerahkan ke salah satu staf KPU bernama Matnur.

“Kata Ibu Andi, tolong bawakan ke atas kasih ke mejanya Matnur,” jelasnya.Penyampaian surat oleh Aryo itu dibenarkan oleh Matnur. Matnur lantas menceritakan, kalau surat itu juga sudah disampaikan kepada Andi Nurpati. Namun, saat itu, yang bersangkutan hanya meminta untuk meletakkan di meja kerjanya saja tanpa berpesan apapun. “Masih tertutup Pak, jumlahnya itu dua amplop,” lanjut Matnur, yang juga diminta menjelaskan di depan anggota Komisi II. Setelah jeda beberapa hari, menurut Matnur, dirinya juga sempat bertanya kembali kepada Andi Nurpati. “Mohon maaf surat MK itu bagaimana ya” Lalu katanya sudah kamu arsip saja,” jelas pria, yang sekarang bekerja di biro teknis humas KPU itu.Seperti diberitakan, surat MK tertanggal 17 Agustus itu yang tidak terungkap dalam rapat pleno KPU pada 21 Agustus 2009. Pada rapat yang dipimpin Andi Nurpati karena Ketua KPU Abdul Hafiz Anshary kebetulan sedang berhalangan itu, justru membuat keputusan yang berbeda substansi dari isi surat.

KPU justru menetapkan Dewi Yasin Limpo dari Partai Hanura sebagai caleg terpilih dari dapil Sulsel I. Waktu itu, Andi Nurpati juga sempat menunjukkan surat putusan MK tertanggal 14 Agustus 2009 sebagai dasar. Surat tersebut yang belakangan dianggap MK sebagai surat palsu.

Saat itu,perwakilan Bawaslu Bambang Eka Cahya sempat mempertanyakan keabsahan surat itu. Karena berdasar salinan putusan MK yang didapatnya dari men-download dari situs MK, ada beberapa hal yang berbeda. “Tapi, semua hanya kecurigaan, saya dan semua belum tahu itu palsu atau tidak, karena saya sendiri juga tidak pernah melihat langsung surat yang tanggal 17 Agustus,” ujar Bambang Eka Cahya. (dyn)

Anak Muda Tak Tertarik Jadi Politikus JAKARTA-Kelompok muda muslim Indonesia yang berada dalam rentang usia 15-25 tahun, tak satupun tertarik untuk menjadi seorang politisi. Pengabdian sebagai politisi tidak pernah menjadi tujuan atau mimpi dalam hidup mereka.

“Pemuda yang ingin menjadi politisi nol persen,” kata Peneliti senior Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanuddin Muhtadi di GoetheHaus, Jalan Sam Ratulangi, Jakarta Pusat, kemarin (14/6).

Mayoritas rupanya memimpikan untuk menjadi ayah atau ibu yang baik (30 persen), wirausahawan (13 persen), PNS atau tentara (13 persen), orang kaya (8 persen), pemimpin (7 persen), ilmuwan (5 persen), artis (4 persen), dan orang terkenal (2 persen). “Tak ada orang muda yang berminat menjadi politisi, menunjukkan

memang sedang ada persoalan dengan praktek politik kita sekarang,” ujar Burhan.

Survei LSI tersebut didanai Goethe Institut dan Friedrich Naumann Stiftung f? Freiheit.

Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka terhadap 2.500 responden pada 18-26 November 2010. Intinya survei ini ingin memotret pandangan politik, agama, dan gaya hidup kaum muda muslim Indonesia.

Adapun margin of error hasil survei adalah plus minus 2,6 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. “Baru dirilis sekarang, soalnya banyak laporan yang harus disiapkan.,” jelas Burhan.

Burhan menyampaikan citra politik saat ini terlalu didominasi tarik menarik kekuasaan, perilaku koruptif para elit, dan ketidakseriusan dalam me-

nyapa konstituen. Parpol juga gagal mengagregasi kepentingan masyarakat. Puncaknya, demokrasi tidak mampu memenuhi ekspektasi pemuda di bidang ekonomi, politik, dan penegakan hukum. “Begitu banyak masalah, membuat kaum muda distrust dengan politik. Tak ada lagi daya tarik untuk menjadi politisi,” katanya.

Solusi dari persoalan ini, lanjut Burhan, parpol harus memperbaiki diri. Bukan hanya dengan aktif menarik kaum muda masuk ke parpol, tapi juga dengan tidak terjebak pada korupsi. “Calon-calon yang ditawarkan (dalam pemilu dan pilpres, Red) juga harus lebih akomodif dan tidak daur ulang,” kata Burhan.

Di sisi yang lain, Burhan juga berharap kaum muda tidak manja. Dia menyebut kekua-

saan harus direbut. Perubahan hanya bisa terjadi dengan masuk ke dalam dunia politik.

“Tidak bisa dengan sekedar caci maki di luar ring. Harus masuk dalam per mainan,” ujarnya.

Pembicara lain, Vera Putri, Project Officer Friedrich Naumann Stiftung f? Freiheit, mengatakan sebenarnya ada harapan. Meskipun tak ada kaum muda yang mau menjadi politisi, masih banyak yang tertarik dengan dinamika politik. Dia menyebut 5,5 persen sangat tertarik, 23,1 persen tertarik, dan 41,4 persen sedikit tertarik. “Hanya 28,9 persen yang benar-benar menyatakan sama sekali tidak tertarik” ungkapnya.

Secara terpisah, Wakil Ketua DPR Pramono Anung mengatakan temuan survei ini merupakan warning bagi seluruh par-

pol. Menurut dia, dalam dua tahun terakhir ini, berbagai berita mengenai hiruk pikuk politik dan para politisi kurang menggembirakan. “Saya paham semua itu telah membuat ketakutan dan trauma. Akibatnya, menjadi politisi tidak lagi menarik bagi kalangan anak muda,” ujar mantan Sekjen PDIP 2005-2010, itu.

Dia mengakui parpol memang harus segera menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat. Apalagi, perkembangan teknologi membuat arus informasi bergerak dengan sangat cepat.

Namun dia juga mengingatkan bagi kaum muda yang ingin berkiprah di pemerintahan atau parlemen, mau tidak mau harus menjadi politisi. “Bekerja menjadi politisi itu tidak bisa sambilan atau setengah hati,” pesan Pram. (pri/agm)

ANEKA

Pontianak Post l Rabu 15 Juni 2011

Show Menembak Dua Raja 3-Point Sambungan dari halaman 1

sama Denver Nuggets.

Bagi Ellis, menembak jarak jauh merupakan sumber kehidupan, kemampuan yang membuatnya mampu bertahan di NBA selama 17 musim. Total, dia bermain dalam 1.209 laga NBA, mencetak rata-rata 15,7 poin. Dia benar-benar akurat. Memasukkan 40,3 persen tembakan tiga angka yang dia lepaskan.Statistik lain ikut membuktikan Ellis sebagai salah seorang penembak terbaik dalam sejarah. Selama di NBA, dia memasukkan total 1.719 tembakan tiga angka, terbanyak kelima dalam sejarah.

Dengan tinggi badan 201 cm, tentu Ellis punya keunggulan.

Lawan harus punya ’’pengawal’’ yang cukup tinggi untuk menghalangi tembakannya. Meski demikian, Ellis mengaku lebih suka dikawal orang yang lebih tinggi. ’’Saya justru bisa lepas lebih mudah dari lawan yang lebih tinggi dan lebih lamban. Pemain yang lebih kecil dan cepat

justru lebih efektif dalam menghalangi saya. Untungnya, saya tetap bisa menembak di atas mereka,’’ ungkapnya dalam sebuah artikel di Sports Illustrated.Saat ini, Ellis memang sudah berusia 50 tahun. Namun, kondisi badannya masih fit, masih sangat mampu menyuguhkan atraksi seru untuk penonton di Indonesia nanti.

Panjangnya karir Ellis membuktikan tubuhnya memang ’’beda’’. Ketangguhan fisik itu pernah terbukti pula saat membela SuperSonics melawan Milwaukee Bucks, pada 1989.

Waktu itu, Ellis nyaris bermain penuh dalam laga yang berlangsung hingga lima kali perpanjangan waktu. Pertandingan itu berlangsung 73 menit, dan Ellis bermain 69 menit!

Hingga hari ini, 69 menit yang dijalani Ellis tersebut masih menjadi rekor most minutes played in a single game di NBA! Saat di Sonics itu pula, Ellis berada di puncak karirnya.

Pada 1987, dia meraih gelar NBA Most Improved Player.

Penyidik Panggil Lagi Nazaruddin

Pada musim 1988-1989, Ellis mencatat rata-rata 27,5 poin per game. Dan pada 1989 itu, dia terpilih masuk barisan paling elite, NBA All-Star.

Kalahkan Para Jagoan Voshon Lenard bukanlah superstar di NBA. Tapi, dia juga bukan pemain ’’biasa’’.

Dia merupakan role player dengan peran sangat jelas: Jadi penembak jitu di luar garis tiga angka. Itulah tugas utamanya di setiap tim yang pernah dia bela, selama 11 tahun berkarir di liga paling bergengsi tersebut. Mulai Miami Heat, Denver Nuggets, Toronto Raptors, sampai Portland Trail Blazers.

Sepanjang karirnya, mulai 1995 hingga 2006, Lenard mencetak poin rata-rata 11,9.

Pada 2004, dia pun mendapat sorotan terbesar dalam karirnya. Pada tahun itu, dia mengalahkan begitu banyak nama besar, merebut gelar juara NBA Three-Point Shootout.

Tidak tanggung-tanggung, Lenard mengalahkan shootershooter dahsyat seperti Peja Stojakovic, Kyle Korver, Rashard

Lewis, Cuttino Mobley, dan Chauncey Billups. Dalam babak final, dia berhadapan dengan Korver dan Stojakovic.

Kalau Stojakovic menang, dia pun menyamai rekor Larry Bird dan Craig Hodges sebagai pemenang kontes tiga kali.

Tapi, waktu itu yang paling hot adalah Lenard. Pada ronde penentuan tersebut, dia mencetak 18 poin, Stojakovic 16 poin.Saat itu, Lenard sadar betul persaingan sangatlah ketat. ’’Saya hanya ingin bersaing sengit dengan mereka. Tapi, ketika kemudian menang mengalahkan Peja, rasanya seperti mendapat sebuah kehormatan besar,’’ ungkap Lenard, waktu itu dikutip Associated Press.

Sebagai hadiah, dia waktu itu mendapatkan uang tunai USD 25 ribu.

Pada 2006, Lenard mengakhiri karirnya di Trail Blazers waktu masih berusia 32 tahun.

Meski pensiun relatif dini, dia mengaku tidak menyesal. ’’Saya sangat menikmati karir saya di NBA. Saya sadar betul waktu saya sudah habis. (nur)

si lokal negara lain.

Menanggapi hal itu, pengamat hukum internasional Hikmahanto Juwana menyatakan, red notice bisa jadi tidak efektif untuk memulangkan Nunun ke Indonesia.

Setidaknya, ada tiga alasan mengapa dia menyebut hal itu. ’’Ketiga hal itu adalah proaktif polisi Interpol, perbedaan nama di paspor, dan masalah ekstradisi,’’ ujarnya.

Dia tidak yakin bahwa penyebaran informasi melalui red notice bisa berdampak pada proaktifnya semua kepolisian di Interpol untuk mencari. Sebab, kepentingan mencari Nunun hanya ada pada Indonesia dan tidak untuk negara tempat Nunun berada. ’’Tidak adanya kepentingan itu, maka tindakan proaktif tidak dilakukan,’’ urainya.

Untuk perbedaan nama di paspor dan red notice juga bisa menjadi alasan mudahnya Nunun tetap lolos. Dalam red notice nama Nunun adalah Nunun Daradjatun, sedangkan dalam paspor adalah Nunun Nubaetie. Jadi, kalau polisi menangkap Nunun, yang bersangkutan bisa dibebaskan karena yang dicari adalah Nunun Daradjatun, bukan Nunun Nurbaetie.

Terakhir, kalaupun penangkapan terjadi atas Nunun oleh kepolisian setempat, Hikmahanto mengatakan belum tentu dia diserahkan secara mudah. Alasannya, terikat dengan mekanisme yang berlaku di negaranya, terutama masalah ekstradisi. ’’Alasan lain, Nunun bisa melakukan perlawanan melalui pengadilan setempat,’’ tuturnya. (kuh/ dim/c2/agm)

Nunun Buron Internasional Sambungan dari halaman 1

suap. Di kolom penanganan kasus tertulis nama Corruption Eradication Commission atau KPK. Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, meski sudah ditetapkan sebagai buron Interpol, tidak serta merta sosialita kelas atas itu bisa langsung tertangkap. ”Pasti semuanya butuh waktu,” kata Johan. Yang jelas, lanjut dia, KPK sangat terbantu dengan penetapan buron tersebut.

KPK dalam hal ini hanya bisa menunggu pihak Interpol untuk menangkap Nunun.

Namun, kata Johan, pihaknya tidak hanya menunggu. Beberapa langkah terus diambil KPK untuk memulangkan mantan tim sukses pemenangan Megawati-Hasyim Muzadi dalam pemilu presiden

2004-2009 itu.

Seperti diberitakan, beberapa hal yang sudah dilakukan KPK untuk menangkap Nunun adalah mencabut paspor, menggandeng Dubes RI di beberapa negara, mengirim tim penyidik ke Thailand, dan bekerja sama dengan aparat negara yang diduga menjadi tempat persembunyiannya. ”Upaya-upaya itu yang masih terus dilakukan KPK,” kata Johan. Selain itu, KPK memiliki cara yang tidak belum bisa diungkapkan kepada publik.

Namun, bisa jadi harapan KPK itu akan bertepuk sebelah tangan. Sebab, di situs tersebut Interpol mengatakan bahwa red notice itu hanya pemberitahuan. Artinya, pengumuman tersebut bukanlah surat perintah penangkapan internasional. Semuanya kembali pada keseriusan poli-

Lahan Olahraga Dipagari, Tim Kemenegpora Kecewa Sambungan dari halaman 1

Pengembangan Kemitraan yakni Prof Faisal Abdullah, Asisten Deputi Organisasi Olahraga Sucitra, Bidang Humas dan Hukum Yusuf Suparman, Sarana dan Prasarana Bambang Siswanto. Empat perwakilan Kemengpora ini ditemani Lutfi Hadi dari KONI Kalbar.

Agenda peninjauan lahan olahraga di lingkungan KONI Kalbar dilakukan sekitar pukul 11.00 WIB. Dari mulai melihat Sirkuit Grasstrack Sy Machmud Alkadrie yang sudah dipagari, kemudian Arena Sport Centre Galaherang, Lapangan Golf PGI Kalbar, Sekretariat Pordasi dan Lapangan Wana Bhakti Perbasi.

Dari raut muka Staf Khusus Bidang Pengembangan Kemitraan Prof Faisal Abdullah tampak kecewa.

Dia bahkan menyayangkan pemagaran ini sudah dilakukan meskipun pihak ketiga belum mengantongi surat rekomendasi dari Menpora. “Wah sudah berani memagar ini, padahal kami belum menurunkan suratnya,” kata dia.

Saking kecewanya dia l a n g s u n g m e n g i n s t r u k-

sikan kepada para stafnya untuk mempublikasikan dan mendokumentasikan pemagaran di lahan olahraga tersebut. “Ayo semuanya difoto jangan sampai ada yang terlewatkan,” ujar dia.

Menurutnya, pembangunan sarana apapun di lahan olahraga tidaklah dibenarkan. Terkecuali, si pelaksana sudah mengantongi ijin Gubernur, KONI Kalbar, DPRD Propinsi dan Menpora. Jika mengambil lahan olahraga tanpa mengindahkan semua aturan yang tertera bisa dikenai ancaman hukuman penjara dan denda miliar rupiah sesuai yang tertuang dalam Undang-Undang Sistem Ke olahragaan Nasional.

Hasil peninjau tersebut akan segera dibahas di Kemengpora, KONI Pusat dan Komisi X DPR RI. Dia juga meminta agar KONI Kalbar tetap berjuang mempertahankan aset tersebut. Jikapun kelak harus dipindahtangankan harus melalui persetujuan Menpora.

Pada kesempatan tersebut per wakilan KONI Kalbar Lutfi Hadi menjelaskan tentang asal muasal mengenai pengalihan lahan KONI seluas 28,9 hektar tersebut.

Sejak tahun 1977, aset tersebut merupakan milik KONI Kalbar dan baru diubah sertifikatnya pada tahun 2006 atas nama Pemerintah Propinsi pada masa Pemerintahan Gubernur Usman Jafar yang saat itu juga menjabat sebagai Ketua Umum KONI Kalbar. Pengubahan tersebut, kata Lutfi, dikarenakan KONI tak memiliki badan hukum. “Mereka tidak tahu, bahwa badan KONI daerah itu menginduk ke badan hukum KONI Pusat. Dan itu penafsiran yang salah,” kata Prof Faisal Abdullah yang merupakan guru besar Universitas Hassanudin Makasar itu.

Usai meninjau langsung keberadaan lahan olahraga, kemudian keempat perwakilan Menpora itu bertemu dengan Sekda Kalbar di Kantor Gubernur Kalimantan Barat.

Di provinsi, pertemuan Tim Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama Sekda Provinsi Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie berlangsung tertutup. Rapat yang berlangsung di ruang Sekda tersebut berlangsung pada pagi hari dan selesai menjelang sore hari.

Seusai rapat, tim dari Ke-

menpora tersebut langsung meninggalkan Kantor Gubernur Kalbar. Mereka enggan memberikan komentar kepada sejumlah wartawan yang sudah menunggu lebih dari empat jam. ”Saya tidak bisa berkomentar. Tugas saya meninjau, bukan memberi komentar.

Kita mendengarkan. No comment dulu,” ujar Staf Khusus Bidang Pengembangan Kemitraan Faisal Abdullah.Menurut Faisal, kedatangannya ke Kalbar untuk merespon surat yang masuk ke Kemenpora berkaitan tentang KONI. Mereka datang untuk mengkaji, mempelajari, dan nantinya akan ditindaklanjuti. ”Bukan soal izin, tapi rekomendasi. Kita belum mempelajari. Saya ini tamu,” elak Faisal, kemudian berlalu.

Sementara itu, Sekda Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie tak meninggalkan ruangannya walaupun rapat dengan Tim Kemenpora selesai dan waktu menunjukkan pukul 14.45.

Berdasarkan keterangan dari ajudan, Zeet rapat internal bersama pihak-pihak terkait. ”Pak Sekda lanjut rapat lagi,” ujarnya saat dihubungi via seluler. (bdi/uni)

untuk dikonsumsi dan kulitnya di jual,” terangnya.

Lebih jauh Darori mengatakan 45 ekor lainnya akan dikirim ke penangkaran buaya di Tangerang Jawa Barat.

45 ekor tersebut semuanya adalah induk dengan jenis kelamin jantan, dengan panjang sekitar 3,5 sampai 4,5 meter. Nantinya kalau sudah berkembang banyak buayabuaya tersebut akan dilepas lagi ke habitatnya untuk dilestarikan.

“Kalau tidak dilepas lagi akan terus dipelihara, kalau di sini terus buaya-buaya ini akan semakin habis karena memerlukan biaya banyak untuk merawatnya,” ucapnya.

Saat disinggung berapa habis daging dalam sekali memberia makan, Suharno mengatakan sekali makan untuk 85 buaya tersebut menghabiskan dua ekor sapi.

Untuk dua ekor sapi itu buaya tahan dalam seminggu tidak makan, tetapi menurutnya terkadang harus menambah dengan ayam.

“Kalau hanya dua ekor sapi dalam satu minggu tidak cukup, terkadang kalau biaya tidak ada, makan berkurang akhirnya mereka saling memakan buaya lain setelah berkelahi,” ujarnya seraya mengatakan kalau dulu pernah ada buaya yang lepas sebanyak 10 ekor dari dan ditangkapi oleh warga.(sur)

nggak pakai yang matic, tapi langsung yang manual. Aku belajar pakai motor trail,” ungkapnya lantas tertawa kecil.

Putri pasangan Benny Jensen dan Viverina Lubis itu menikmati proses tersebut.

Rasa sakit akibat kulitnya menyentuh aspal pun, tak dipermasalahkannya. ”Mama sempat marah-marah. Dia takut ada apa-apa sama aku.

Aku bilang ke mama, nggak kenapa-kenapa kok karena

ada pengamanannya. Alhamdulillah akhirnya diperbolehkan,” terangnya.

The Tarix Jabrix 3, lanjut Oliv, tidak akan menjadi satusatunya film action yang dibintanginya. Dalam waktu dekat, dia mengaku akan terlibat dalam sebuah film action yang masih dirahasiakan judulnya. ”Ada tawaran film action lagi, tapi agak komedi.

Tapi nanti dulu ya, belum bisa cerita,” imbuhnya. (ash)

85 Buaya Dipindahkan Sambungan dari halaman 1

i tu d i u ngkap ka n o l eh Direktur Jendral (Dirjen) Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam (PHKA) Pusat jakarta Ir Darori MM kemarin.

“Kami melihat buayabuaya sebanyak ini sangat prihatin karena sudah tidak begitu terawat. Untuk itu kami berinisiatif memindahkan ke penangkaran yang masih aktif. Saya melihat buaya-buaya ini adalah aset luar biasa bagi Indonesia, untuk itu daripada tidak terawat kami ambil alih untuk dipindahkan ke Tangerang.

Ternyata di Kalsel juga ada salah seorang tokoh (H Isam)

yang mau memelihara juga,” ucapnya kemarin.

Darori juga mengatakan kalau lahan baru yang ada di Batulicin cukup bagus sekali untuk menagkarkan buayabuaya tersebut. Buaya yang akan di bawa ke Batulicin dan akan diserahkan besok pagi ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel 40 ekor. “Sebanyak 40 ekor itu adalah buaya jantan dan betina yang nantinya akan di awasi oleh BKSDA di lahan milik H Isam. Saya yakin nantinya akan berkembang sangat pesat.

Sebab sejauh ini sungai-sungai di Kalimantan Selatan buaya jenis muara ini sudah sangat jarang. Sebab populasinya sudah ditangkapi oleh masyarakat

Jadi Ketua Geng Motor Sambungan dari halaman 1

akrab disapa- tidak benarbenar berubah. Itu hanya lah perannya sebagai Melly dalam The Tarix Jabrix 3, film action pertama yang dibintanginya.

Melly dikisahkan sebagai ketua geng motor bernama Road Devils. ”Meski masih ada drama percintaannya, film ini seru banget. Peranku di film ini berbeda dengan aktingku

sebelumnya. Di sini ada nuansa action-nya,” tuturnya di sela peluncuran film besutan Iqbal Rais itu Planet Hollywood, Jakarta Selatan, kemarin.

Adegan yang dilakoninya dalam film itu memang terbilang berat. Sebagai ketua geng motor, dia wajib mengendarai sepeda motor. ”Dalam waktu seminggu aku berusaha sebaik mungkin untuk mengendalikan motor. Aku belajar motor

7 Sambungan dari halaman 1

kini beberapa anggota partai berlambang Mercy itu selalu menyatakan tidak mengetahui posisi Nazaruddin di Singapura.

Sementara itu, Ketua KPK Busyro Muqoddas mengungkapkan, pihaknya baru saja menerima laporan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait kasus suap proyek wisma atlet. Menurut dia,

PPATK menyebut ada lima sampai enam orang yang terlibat dalam 13 transaksi mencurigakan dugaan korupsi pembangunan wisma atlet SEA Games 2011. ’’Laporan itu telah kami terima sebagian, belum sepenuhnya,’’ ucapnya.

Nah, tiga di antara lima sampai enam orang yang terlibat itu adalah orangorang yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Yakni, mantan Sesmenpora Wafid

Muharam, Mindo Rosalina Manulang, dan Mohammad El Idris.

Namun, Busyro tidak mau menyebutkan nama-nama lain selain tiga tersangka tersebut. Selain itu, dia enggan menerangkan lebih rinci laporan PPATK tersebut dengan alasan belum melihat rincian laporan itu. ’’Biar dipelajari penyidik dulu,’’ tegas mantan ketua Komisi Yudisial (KY) tersebut. (kuh/ c5/agm)

Berusaha Merebut Pistol, Tewas Serangan ...

Sambungan dari halaman 1

dan persenjataan), tapi karena kemampuan dia menyediakan bahan.

Sewaktu Konflik PosoAmbon meletus antara 1998 - 2003, Khidir adalah dikenal sebagai penyuplai andal.

Mulai dari pistol, M-16, hingga bahan peledak, bisa ia susupkan. Bukan hanya diselundupkan dari Filipina melalui kepulauan Nusa Utara di Sulut yang memang sangat gampang ditembus itu. Tetapi, juga dari Jawa.

Penangkapan Khidir ini sebenarnya cukup mengejutkan. Tak terkecuali oleh mantan rekan-rekannya.

“Empat bulan lalu, kami masih sempat bertemu. Namun, ketika saya tanya, apa masih hubungan (dengan ikhwan-ikhwan jihadi garis keras, Red), dia (Khidir, Red) mengaku tidak,” kata Ali Fauzi, mantan koordinator Komite Penanggulan Krisis (Kompak), sebuah kelompok jihad terdepan dalam Konflik Poso kemarin. “Dia (Khidir, Red) datang dengan istrinya,” imbuhnya.

Di mata rekan-rekannya, ayah delapan anak tersebut dianggap sudah mempunyai pandangan berbeda yang lebih kooperatif. Antara lain memandang Indonesia bukanlah darul harb (daerah perang), tapi darul dakwah (daerah dakwah). Meski bukan satu-satunya, cara pandang inilah yang membedakan ikhwan-ikhwan jihadi yang suka melakukan pemboman dan yang tidak.

Bahkan, Khidir pun

kabarnya sempat mengikuti program deradikalisasi yang secara informal dilakukan oleh Nasir Abbas, mantan tokoh Jamaah Islamiyyah yang kini justru banyak m e n g i n g a t k a n i k hw a n ikhwan jihadi yang masih berdarah panas.

Khidir sebenarnya tokoh senior di Jamaah Islamiyyah. Bersama Yusuf Haris alias Abu Bilal, dia termasuk golongan yang awal-awal dikirim ke Afghanistan untuk pelatihan militer. Ia persis satu tahun di bawah Nasir Abbas. Seperti teman-teman lainnya, ketika kamp pelatihan Afghanistan bubar seiring dengan perkembangan politik yang ada, ia kembali ke Indonesia.

Namun, dia tak terlibat dalam Bom Bali I maupun II. Tapi, karena dia tergolong tokoh senior JI dan ingin menghindari penangkapan ia kabur ke Mindanao, Filipina. Di sana, dia bergabung di kamp pawas (rawa-rawa) di kawasan Liguasan Marsh.

Yang berkumpul di sana adalah Dulmatin (tokoh JI yang telah ditembak mati pada 2010 lalu), Umar Patek (tokoh JI yang kini ditahan oleh pemerintah Pakistan), dan Ali Fauzi. Selama setahun Khidir tinggal di kamp tersebut.

Kemudian ia kembali, dan sepanjang yang termonitor, Khidir tampaknya bakal menekuni jalan yang lebih damai. Seorang petugas menduga, bahwa kepulangan Dulmatin dan Umar Patek ke Indonesia pada 2010 lalu membuat segalanya

berubah. “Ditengarai, ia berhubungan dengan Dulmatin dan Umar Patek,” ucap sebuah sumber di kepolisian.

Ia kemudian kembali terlibat dalam kegiatan-kegiatan persiapan perang, yang membawanya tertangkap.

Kematian tersebut didengar oleh Mulyana, mantan staf pengajar Ponpes Al-Islam, Tenggulun, yang juga adik iparnya, baru sekitar Senin (13/6) tengah malam lalu. Namun, sebelum itu, siangnya pukul 10.00, Mulyana mendapat kabar bahwa Khidir, kakak iparnya, ditangkap. Ia kemudian mengabarkan hal tersebut kepada kepada Ali Fauzi, adik Ali Ghufron dan Amrozi (dua tersangka Bom Bali I).

“Saya langsung mencari tahu, dan ada sejumlah kabar yang menyebutkan tertangkap. Tapi, saya tak begitu pasti, kapan ditangkap dan karena kasus apa,” kata Ali Fauzi. Kemudian, siangnya, Mulyana mendapat kabar bahwa ibu dan kakaknya (yang menjadi istri Khidir, Red) diajak oleh polisi ke Jakarta. “Namun, kami (saya dan Mulyana, Red) belum tahu ada apa,” tuturnya.

Dengan gelisah, Mulyana kemudian menanti kabar.

Kepastian baru didapat Senin (13/6) malam lalu. Ketika itu, istri Khidir diberitahu bahwa suaminya meninggal karena terkena serangan jantung. Dini hari kemarin, Mulyana langsung berangkat ke Jakarta untuk melakukan identifikasi. (ano/iro)

Ditangkap Densus, Pulang jadi Jenazah Sambungan dari halaman 1

pukul 17.00, Senin (13/4) sore. Kami berempat yakni saya sendiri, Nunur (istri Untung,red), Uep , dan salah seorang kerabatnya Nunur,” ujarnya.

Saat itu, keluarga diberitahu kalau Untung terkena serangan jantung.

Setibanya jenazah di rumah mertuanya disambut kesedihan yang mendalam karena harus meninggalkan ke tujuh anaknya. Belum termasuk anak yang masih dikandung Nunur yang berusia 5 bulan.

Wartawan Radar Bandung (Jawa Pos Group) melihat warga berbondong-bondong melayat.

Jenazah yang sudah dikafani tersebut dikebumikan sekitar pukul 13.30. Bersamaan kedatangan ibu kandung Untung Budi Santoso, Musijah yang asli Surabaya.

“Untung memang kelahiran Surabaya yang menikah dengan orang Soreang. Dan menetap bersama mertuanya sejak 1993. Bahkan membaur dengan warga setempat,” kata Kades Soleh.

Salah seorang tetangga korban, Ahmad S o dikin menjadi saksi penangkapan Untung pada Minggu (12/06) sekitar pukul 10.00 WIB. “Saya lihat terakhir Mas Khaidir berboncengan dengan istrinya menggunakan motor Honda Vario. Katanya mau beli madu di warung obat herbal. Tapi di tengah perjalanan malah ditangkap tiga orang pria berpakaian preman. Setelah itu istrinya langsung pulang sambil menangis,” tutur Ahmad.

Ia sendiri mengaku heran jika tiba-tiba korban dituding teroris. Sebab sehari-hari korban biasa bergaul dengan masyarakat. “Saya tidak bisa memastikan apa memang terlibat. Tapi almarhum memang kuat ibadahnya. Suka ikut ke pengajian bersama warga di Masjid Al Ikhwan,” katanya.

Dede,35, adik ipar korban juga menegaskan dalam kehidupan sehari-harinya korban dikenal bersikap wajar dan biasa saja. “Tidak ada yang aneh-aneh atau mencurigakan,” ujarnya.

Salman, 33, warga Kampung Cibolang RT 3/8 Desa Cingcin Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung juga tidak rela tetangganya (Untung, red) meninggal setelah ditangkap Densus 88 Mabes Polri. Sebab, Untung tampak sehat dan tidak memiliki gejala kelainan apapun pada fisiknya. “Cara menangkapnya saja tidak etis tanpa surat penangkapan. Bahkan istri Untung ditinggal begitu saja tanpa diberitahu mau dibawa kemana. Eh, ternyata malah pulang hanya jenazahnya saja,” kesalnya.

Untung ditangkap di Kampung Cibolang RT 4/8 Desa Cingcin Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung seusai membeli obat herbal untuk anaknya, Agni, 10, yang sakit sekitar pukul 8.30 WIB .

Ketua RT 4/8 Kampung Cibolang, Deden Ruhiyat menceritakan, Untung memarkirkan motornya di depan rumah Maman setelah membeli obat herbal di kampung ini untuk anaknya yang sakit.

Sementara Untung sambil duduk di motornya menunggu istri dan anaknya mampir ke warung untuk membeli sesuatu yang bersebrangan dengan rumah Maman. “Saya sedang mengecat pagar rumah yang dikontrak Maman.

Beberapa anggota polisi berpakaian preman berkendaraan roda dua menghampiri Untung. Polisi tersebut meminta menyebutkan namanya.

Dalam lima menit, sebuah kijang silver berleter B tiba di lokasi kemudian menangkap Untung dengan tali diikat dan dimasukan ke mobil,” jelasnya.

Nunur saat itu tampak lemas dan syok. Warga yang melihat kejadian itu langsung mengantarnya pulang ke rumah. “Saya heran nangkep kok tanpa beritahu istrinya.

Yang saya tahu, ada surat penangkapan dan dijemput di rumahnya. ini kok di jalan,” ujarnya. Orang tua Nunur, Uep, 67, menganggap menantunya itu tidak pernah mengikuti organisasi apapun. Bahkan, Untung sering membantu istrinya mengantarkan jahitan yang dibuat istrinya ke sejumlah tempat. “Sejak 1993 Untung

berjualan madu dan herbal, “katanya singkat sembari matanya menerawang.

Di Mabes Polri, Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Brigjen (Pol) Musadeq menjelaskan, awalnya Untung hendak dibawa anggota untuk pengembangan pada Minggu siang. Di dalam mobil, kata dia, Untung tiba-tiba tewas. Untung lalu dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Bandung.

“Sempat dilakukan tindakan penyelamatan di ruang ICU, tetapi tidak tertolong,” ujar Mussadeq di Mabes Polri, Selasa (14/6/2011).

D i k a t a k a n Mu s s a d e q , jenazah lalu dibawa ke RS Polri Soekanto di Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diotopsi. Hasil otopsi, menurut dia, ditemukan adanya p enyempitan p embuluh darah di jantung. “Jadi kita simpulkan karena serangan jantung,” katanya.

Mussadeq menambahkan, pihaknya tengah melakukan patologi forensik untuk meyakini penyebab kematian. Pemeriksaan tersebut membutuhkan waktu 12 hari. “Kesimpulan kami tidak dapat dipengaruhi siapa pun, termasuk Kapolri.

Kami independen,” kata Mussadeq.

Kepala Divisi Humas Polri menjelaskan, otak tersangka terorisme Muhammad Sibghotulloh alias Faisal alias Mus’af alias Hani alias Yuardi, yang ditangkap di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Rabu (11/6/2011), diduga sebagai otak terorisme di Palu, Sulawesi Tengah, dan Cirebon, Jawa Barat.

“Dari keterangannya dikembangkan ke serangkaian penangkapan. Termasuk Untung,” katanya. Faisal diduga memiliki peranan penting lainnya dalam perencanaan aksi terorisme di dalam negeri. “Terlibat dalam pelatihan militer di Aceh, menyembunyikan pengawal Dulmatin dan Umar Patek, penyuplai senjata dari Philipina,” ujar Anton. Kemarin Polri juga menggelar beberapa barang bukti yang didapat dari serangkaian penangkapan. (rdl/apt/jpnn)

Pontianak Post

8

Pontianak Post Rabu 15 Juni 2011

Garuda Persulit Eksekusi Kasus Munir

ABROR RIZKI / RUMGAPRES

KONFERENSI ILO: Presiden SBYmenyampaikan pidatonya pada konferensi ke-100 Organisasi Buruh Internasional (ILO), di Palais des Nations, Jenewa, Selasa (14/6). SBY merupakan satu-satunya pemimpin Asia yang diminta menyampaikan pandangannya pada konferensi bertemakan ‘Membangun Masa Depan dengan Pekerjaan yang Layak’ ini.

SELEBRITAS

Terancam Dipenjara PENYANYI Afgan Syah Reza resmi dilaporkan WannaB Production ke polisi atas tuduhan melanggar kontrak kerja. Penyanyi berkaca mata itu akan dijerat dengan pasal 378 KUHP tentang penipuan, sebagaimana yang tertulis dalam laporan bernomor LP/ 966/ K/ V-/2011/ PMJ/ Restoi Jaksel.

Kuasa hukum WannaB, Togar M Nero mengungkapkan, Afgan telah melalaikan kewajibannya atas dua lagu yang dijanjikan tersebut. Padahal hal itu sudah diperkuat dengan sebuah Afgan perjanjian yang mengikat satu sama lain. ”Afgan tidak menyanyikan dua lagu yang sudah ditandatangani sejak 18 April 2011 sampai 18 Mei 2011, maka dari itu kita laporkan dan kenakan pasal 378 dan ancaman kurungan 4 tahun,” terang Togar di Polres Jakarta Selatan, kemarin.

Afgan sempat beralasan kalau lagu yang ditawarkan tidak cocok dengan karakter vokalnya, namun bagi pihak WannaB alasan itu bukan sebuah kendala serius. ”Alasan tidak jelas, alasannya dia tidak cocok sama lagunya. Dulu lagu pertama dia bilang tidak suka ternyata top. Dulu Afgan itu 2007 belum ada apaapanya, WannaB mempromosikan sangat besar,” terangnya.(bcg/net)

JAKARTA—PT Garuda Indonesia tidak menghadiri pemanggilan teguran (anmaning) terkait eksekusi kasus perdata perbuatan melawan hukum perusahaan penerbangan tersebut. Garuda mendapat teguran terkait eksekusi yang mengharuskan pihaknya membayar ganti rugi Rp3,45 miliar kepada istri almarhum pejuang HAM Munir, Suciwati.

Garuda beralasan, surat pemanggilan yang dikirimkan pihak pengadilan salah alamat. Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat pun menunda eksekusi gugatan tersebut hingga 5 Juli mendatang. ’’Hari ini (kemarin) saya hadir hanya untuk menyampaikan bahwa Garuda belum secara resmi mendapatkan panggilan. Surat tersebut, tampaknya, salah alamat karena dikirim ke Jalan Merdeka (Jakarta Pusat), padahal (kantor Garuda) sudah pindah ke Cengkareng,’’ kata kuasa hukum Garuda M Assegaf di PN Jakarta Pusat kemarin (14/6).

Assegaf menegaskan, setelah pihaknyamendapatpanggilanresmi, baru mereka menyatakan sikap atas eksekusi tersebut. Sebab, eksekusi itu bersifat tanggung renteng. Apabila salah satu membayar, yang lain bisa bebas. ’’Jadi kami belum bisa tentukan sikap,’’ tegasnya.

Selain alasan salah alamat, Assegaf mengatakan bahwa kapten Pantun Matondang (tergugat lain) yang juga diwajibkan untuk membayar

ganti rugi tidak bisa hadir. Alasannya, yang bersangkutan sedang bertugas mengawaki pesawat ke Jeddah, Arab Saudi. ’’Sedang berhalangan hadir karena bertugas ke Jeddah,’’ katanya.

Sementara itu, kubu Suciwati menyesalkan sikap kubu Garuda yang memilih tidak hadir. Menurut kuasa hukum Suciwati, Ratnaning Wulandari pertemuan tersebut menjadi sia-sia karena tidak semua tergugat hadir. Ratna juga mengatakan bahwa Assegaf tidak mewakili Garuda, tetapi hanya kapten Pantun Matondang. ’’Akhirnya Pak Ketua (ketua PN Jakarta Pusat) meminta pemanggilan ulang semua pihak, termasuk Pollycarpus (Budihari Priyanto),’’ katanya di PN Jakarta Pusat kemarin.

Selain itu, Ratna menyesalkan buruknya administrasi panitera pengadilan hingga mengirimkan surat panggilan ke alamat yang salah.

Salah alamat adalah bentuk ketidakprofesionalan administrasi panitera pengadilan. ’’Pemanggilan ini tidak berjalan dengan baik karena pengadilan tidak profesional,’’ katanya.

Sebagaimana diketahui, perkara kasasi dengan Nomor 2586/K/ Pdt/2008 juncto Nomor 277/ PDT.G/2006/PN/Jkt.Pst dijatuhkan pada 28 Januari 2010 oleh majelis kasasi yang diketuai Abbas Said dengan anggota Mansur Kertayasa dan Imam Harjadi. Gugatan itu

diajukan Suciwati pada 2006. Dalam putusannya, Suciwati memenangi gugatan tersebut.

Suciwati menggugat manajemen PT Garuda, mantan Dirut PT Garuda Indra Setiawan, Vice President Corporate Security Ramelgia Anwar, Flight Operator Support Officer Rohainil Aini, pilot Pollycarpus Budihari Priyanto, dan lima awak kabin penerbangan GA 974 Yuti Susmiati, Oedi Irianto, Brahmanie Hastawati, Pantun Matondang, dan Madjij Radjab Nasution.

Para awak itu adalah yang bertugas di pesawat yang ditumpangi Munir pada 4 September 2004. Garuda dinilai telah melakukan perbuatan melawan hukum yang mengakibatkan Munir meninggal dalam perjalanan Jakarta–Belanda pada 4 September 2004.

Suciwati menggugat para tergugat membayar kerugian materiil Rp3,38 miliar. Kerugian itu merupakan hitungan berdasar kehilangan penghasilan Munir sebagai kepala keluarga sejak September 2004 hingga usia 65 tahun, biaya pendidikan strata dua (S-2) yang telanjur dikeluarkan, dan biaya pendidikan dua anak Munir hingga jenjang strata satu (S-1) Sedangkan kerugian immateriil yang diminta dari para tergugat adalah Rp9.000.740.000. Itu diambil dari angka penerbangan Munir dari Jakarta menuju Belanda, GA-974. (ken/c4/agm)

Pontianak Job Fair dan University Expo 2011

Ditunggu Para Pencari Kerja, Tersedia Lebih 3.000 Lowongan PONTIANAK—Dibukanya Job Fair & University Expo, kemarin (14/6), rupanya sudah ditunggutunggu oleh para pencari kerja.

Pameran lowongan pekerjaan yang diadakan PT Humanindo Reality, Job Placement Centre ini menghadirkan puluhan stand perusahaan yang menyediakan sedikitnya lima ribu lowongan kerja nasional dari Jobstreet.com dan 3.000 lowongan lain baik dalam maupun luar negeri.

Selain lowongan kerja, pameran yang dihelat di Auditorium Universitas Tanjungpura ini juga menyediakan informasi tentang perguruan-perguruan tinggi baik negeri maupun swasta.

“Kegiatan ini bagus sekali bagi kami para pencari kerja. Apalagi di sini banyak lowongannya. Saya sudah lama menunggu acara semacam ini. Kalau tunggu CPNS terus, tidak mungkin. Saya sudah tidak percaya lagi tes CPNS,” ujar Sahrudin (25 tahun), alumnus DIII Ilmu Pemerintahan Fisipol Untan.

Hal yang sama diungkapkan Dyan Rosita (23 tahun). Alumnus

Jurusan Ekonomi Manajemen Untan ini mengapresiasi acara ini.

Menurutnya kegiatan semacam ini, selain membantu para pencari kerja, juga sangat membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran.

Tidak jauh berbeda, Marisa Anggaraini (23 tahun) dan Lilis Listiawati mengungkapkan bahwa kehadiran Job Fair di Kota Pontianak selalu ditunggu oleh mereka.

Bahkan, mereka berharap acara tersebut bisa dilangsungkan sesering mungkin.

“Acara ini sangat bagus, di sini banyak perusahaan yang mencari karyawan. Jadi kita tidak usah pusing-pusing melamar ke sana kemari. Di sini sudah lengkap semuanya. Mudah-mudahan pihak swasta atau pemerintah bisa juga mengadakan acara seperti ini, minimal setahun dua kali,” katanya.

Pameran ini juga akan diisi dengan rekrutmen, promosi perusahaan dan universitas, tes dan wawancara serta seminar pembekalan untuk persiapan

memasuki dunia kerja. Terdapat banyak perusahaan dan perguruan tinggi yang mendirikan standnya.

“Kami menghadirkan banyak perusahaan dan bank, antara lain Bank Kalbar, Danamon, Sinar Mas, dan lainnya. Saat ini Bank Kalbar memerlukan 200 orang karyawan untuk berbagai lowongan. Sedangkan Bank Danamon membuka lowongan kerja yang banyak, soalnya mereka akan membuka enam cabang,” jelas Direktur PT Humandindo Reality Ryna Ryanti.

Sementara untuk perusahaan, PT Wana Hijau Pesaguan membuka lowongan untuk 14 posisi. Sama halnya dengan IDX Bursa Efek Jakarta.

Ryna juga mengajak para pencari kerja dan masyarakat untuk datang ke pameran tersebut. Dia mengimbau para pencaker agar datang ke pameran dengan pakaian rapi dan membawa banyak CV sekaligus perlengkapannya. Dengan hanya membayar tiket Rp10 ribu Anda akan dapat melamar di berbagai perusahaan dan mendapatkan seminar gratis.

HARYADI/PONTIANAK POST

STAND PONTIANAK POST: Pontianak Post juga ambil bagian pada Job Fair & University Expo di Auditorium Untan ini. Tiga lowongan yang tersedia yakni reporter, desain grafis, dan accounting.

“Kesempatan ini jangan sampai terlewatkan. Melamar kerja di Job Fair Anda akan berhadapan langsung dengan manager HRD dan biasan-

ya langsung dilakukan test dan wawancara di tempat,” ujarnya. Job Fair & University Expo ini akan berakhir malam ini (15/6). (ars)

17

Kami ingin menjaring pangan lokal di tiap kecamatan. Nantinya akan ada perlombaan di tiap kecamatan, agar potensi pangan lokal bisa dijadikan aset kuliner yang terkenal

Siswa Sambas ke Jepang

Ny. Elly Hendrawati

Satu kado istimewa buat Bupati Juliarti dan wakilnya, Pabali Musa, mengawali tugasnya. Pelajar Sambas Arrykardianto mewakili Kalbar dalam pertukaran pelajar ke Osaka, Jepang untuk bidang sains.

Pokja III TP PKK Ketapang

Pontianak Post

halaman 20

halaman

halaman

Metropolis

24

Dikhawatirkan jika kondisi ini dibiarkan, wabah semakin meluas ke kecamatan lain yang berdekatan.

2

Mijino Anggota DPRD Kalbar

RABU 15 Juni 2011

Pohon Tumbang, Jalan Macet PONTIANAK – Jalan Adisucipto macet total, kemarin siang. Sebagian Jalan Imam Bonjol dan Ahmad Yani mengalami hal serupa. Pasalnya pohon di Jalan Adi Sucipto tumbang, menutup badan jalan.

Sekitar pukul 10.15, sebuah kontainer menyerempet cabang pohon tidak jauh dari pertigaan Jalan Sepakat I. Cabang pohon menimpa truk yang melintas. Sontak lalulintas terputus, berdampak pada jalan lainnya. Terutama jalur penghubung Imam Bonjol, Adisucipto dan Ahmad Yani.

Lebih dua jam jalur utama di Pontianak Tenggara itu macet. Apalagi saat itu jam sibuk. Kendaraan berjalan merayap. Kendaraan besar bahkan tidak dapat bergerak, menunggu pohon yang tumbang dipangkas. Satu jam kemudian, petugas dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota

Pontianak tiba di lokasi.

Dua jam setelah kejadian tidak ada polisi mengatur lalulintas. Warga sekitar turun tangan mengarahkan sepeda motor melintas di bawah cabang pohon yang tumbang itu.

Hanya satu arah dapat digunakan.

“Saya hanya bantu ngatur sepeda motor agar tidak terlalu macet,” kata seorang warga sembari melambaikan tangan mengarahkan kendaraan yang melintas.

Sopir truk KB 9041 AC, Wardi hanya menunggu petugas DKP memotong pohon yang tumbang dengan gergaji mesin. Rencananya mengambil beras ke pelabuhan terpaksa tertunda. “Saya mau ambil beras ke pelabuhan. Tapi mau digimanakan, kena musibah seperti ini,” ungkapnya.

• ke halaman 15 kolom 3

HARYADI/PONTIANAKPOST

POHON TUMBANG

Sebuah pohon tumbang dan menimpa sebuah truk di Jalan Adi Sucipto, kemarin (14/6) kejadian tersebut membuat kemacetan yang cukup panjang di jalan tersebut.

Gula Ilegal Diamankan

BEKELIT

GULA TANGKAPAN Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson, kemarin (14/6) memperlihatkan gula ilegal hasil tangkapan Polisi Perairan Polda Kalbar.

PONTIANAK - Jajaran Kepolisian Air Direktorat Polda Kalimantan Barat berhasil meringkus kapal bermuatan gula ilegal, pada Kamis (9/6).

ILUSTRASI : KEKES

Kini 100 sak gula beserta mesin jahit untuk mengganti kemasan karung tersebut, diamankan sebagai barang bukti lebih lanjut oleh anggota

Polisi Air. Penangkapan berawal, saat anggota polisi air sedang ber • ke halaman 15 kolom 3

HARYADI/PONTIANAKPOST

Konstruksi Gedung Tak Retak Bahaya Terorisme Perbaikan Kapolda Instruksikan Tanggung Anggota Waspada Jawab Kontraktor

PONTIANAK – Menyikapi keluhan pedagang tentang bocornya Pasar Cempaka, Pemerintah Kota Pontianak turun mengecek

Yang retak bukan konstruksi tapi dinding batako. Biasa itu terjadi kalau kena getaran.

Plesterannya tidak kuat Edi Kamtono

kondisi pasar yang belum setahun

diresmikan itu. ”Hari ini akan turun ke pasar lihat kondisinya,” tegas

• ke halaman 15 kolom 3

PONTIANAK - Menebar racun sianida menjadi modus baru oleh para pelaku terorisme.

Mereka menggunakan cairan tersebut untuk menyerang dan mengincar aparat kepolisian dalam menindak tegas hukum

yang ada di Indonesia.

Kapolda Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan menginstruksikan seluruh anggotanya untuk selalu tetap waspada.

• ke halaman 15 kolom 5

Sejarah Bahan Bakar Nabati, dari Dua Abad Silam hingga Ekspedisi MIPA Untan

Thailand Jual Biodiesel Murah, Komunikasi Pakai Bahasa Kalkulator Soal kekayaan alam, Indonesia boleh berbangga.

Namun, pemanfaatannya masih jalan di tempat, termasuk soal penggunaan biodiesel. Di Asia Tenggara, Indonesia jauh tertinggal dari negeri gajah putih, Thailand. Tim Ekspedisi Biodiesel Universitas Tanjungpura sempat minder saat bertandang ke sana.

ARISTONO, Pontianak

ISTIMEWA

MENGECEK

Tim Ekspedisi Untan saat mengecek kondisi mobil sebelum melanjutkan perjalanan.

DARI Singapura, tim ekspedisi Untan lanjut ke Johor Bahru, Mlaysia. Tujuannya adalah Universiti Teknologi Malaysia. Perjalanan Sesampainya di UTM pada tanggal 23 Mei 2011 18.55 waktu setempat (satu jam lebih cepat dari WIB), tim ekspedisi langsung menggelar briefing bersama tim dari UTM untuk memulai perjalanan biodiesel.

Tim ekspedisi ini berjumlah 58 orang, terdiri dari 15 pelajar UNTAN, 18 pelajar UTM, dua dosen Untan, satu dosen UTM, satu konsultan, enam driver, tiga tenaga medis, turut serta dalam kegiatan yaitu media cetak dan elektronik dari Malaysia, antara lain peliput dari TV 1, Berita Harian, TV 3, dan kru lainnya.

• ke halaman 15 kolom 5

metropolitan

10

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

partai

PKB Pontianak Siap Verifikasi DEWAN Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Kota Pontianak, menyatakan siap menukseskan verifikasi untuk pendaftaran ke Kementerian Hukum dan HAM, sebagai kesiapan menyonsong Pemilu 2014. Sekarang segala persyaratan sudah rampung dipersiapkan.

“Kami sudah siap. Persyaratan verifikasi semua tidak masalah. DPC PKB Kota Pontianak telah mempunyai kelengkapan bagi keperluan verifikasi. Kini sedang dipersiapkan pemberkasannya untuk di kirim ke DPP,’’ kata ketua DPC PKB Kota Pontianak Alfian Aminardi didampingi sekrestarisnya Johar Arifin di PontiAlfian Aminardi anak, kemarin.

Menurut dia, pada prinsipnya DPC PKB Kota Pontianak sudah siap melaksanakan perintah DPP. Mengemban tanggung jawab sekaligus bentuk kesiapan dalam menghadapi pemilu 2014. Termasuk mengenai verifikasi, sebagai kewajiban partai untuk keikutsertaan pada Pemilu.

Sudah perintah DPP, lanjut Alfian, untuk verifikasi diterima DPC PKB Kota Pontianak Senin (12/6) lalu. Dengan rentang waktu pada Jumat (17/6) harus sudah dilaporkan ke DPP. Meski terhitung cukup singkat, tapi bukan sebuah hambatan. Untuk melengkapi data otentik partai. ‘’Karena kita memang lengkap,’’ kata Alfian.

Karena itu, Alfian meyakini, PKB bakal lolos verifikasi.

Mengingat partainya juga termasuk salah satu partai yang melebihi ambang batas dua setengah persen suara. Sehingga verifikasi tersebut bisa dilalui dengan lancar.

Alfian pun mengajak masyarakat kota Pontianak ikut berjuang bersama partai yang diketui Muhaimim Iskandar itu.

Dengan mengusung semangat pluralisme dalam meretas kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. ‘’Terutama bagi kota Pontianak, kata mantan sekrestaris Dewan Syuro DPC PKB Kota Pontianak, ini.

Alfian menambahkan, DPC PKB Kota Pontianak juga membuka pintu secara luas bagi pengurus partai yang partainya apabila tidak lolos verifikasi untuk mengikuti pemilu 2014. ‘’Membangun Kota Pontianak membutuhkan kebersamaan. Kita akan membuka pintu bagi siapapun yang ingin bergabung,’’ kata dia. (b10/ser)

HERYADI/PONTIANAKPOST

KUNJUNG: Sekitar 70 siswa Taman Kanak-kanak Santa Maria dan Karya Yosef Pontianak berkunjung ke Graha Pena Pontianak Post. Mereka ingin mengetahui proses pembuatan koran.

Trustco Gelar Pelatihan Smart Learning di Pontianak

Pacu Anak Keranjingan Belajar & Berprestasi Mewujudkan anak berprestasi dan membanggakan tidak semudah membalik telapak tangan, tapi perlu sarana misalnya sekolah. Sekolah dan belajar merupakan rutinitas yang biasa dilakukan oleh anak.

RUTINITAS inilah yang terkadang membuat anak menjadi jenuh dan bosan. Sementara tuntutan pendidikan saat ini demikian besar, dengan beban kurikulum dan adanya ujian nasional membuat orangtua dan guru tidak bisa berdiam diri. Oleh karena itu, perlu terobosan untuk menemukan metode atau cara belajar yang efektif, baik, menarik dan menyenangkan yang akan memudahkan anak dalam belajar serta mencintai belajar.

Aktivitas yang biasa dilakukan anak sekolah adalah membaca, mencatat, menghafal, dan berhitung. Hanya saja aktivitas-aktivitas tersebut bukan merupakan aktivitas yang menyenangkan dan menarik buat anak. Dampaknya anak jadi malas melakukan aktivitas membaca, mencatat, menghafal, dan berhitung. Jika demikian dapat diprediksi prestasi

akademiknya akan buruk.

Smart Learning mencoba melakukan terobosan dengan membuat metode pembelajaran yang cerdas, menarik, menyenangkan, mudah dan kreatif. Smart Learning adalah sebuah pendekatan pembelajaran untuk anak usia SD-SMP, yang bertujuan untuk memudahkan anak dalam belajar.

Melalui Smart Learning kami hadirkan belajar cerdas, kami akan mengajak Anda untuk belajar melalui metode-metode pembelajaran yang cerdas, kreatif, dan menyenangkan.

Metode ini mencakup 4 keterampilan pembelajaran yaitu: Pertama, Smart Reading atau membaca cermat,yaitu keterampilan membaca cerdas dan memahami bacaan dengan lebih baik. Dalam pelatihan akan di ajarkan teknik-teknik membaca cepat dan teknik mengambil intisari bacaan.

Kedua, Smart Mapping atau mencatat indah dan kreatif, yaitu keterampilan kecerdasan memetakan pokok bahasan dalam bentuk catatan kreatif, imajinatif, dan aplikatif. Ketiga, Smart Memory atau mengingat kuat, yaitu keterampilan mengingat lebih cerdas dan bertahan lama. Keempat, Smart Logic atau berhitung cepat, yaitu keterampilan cerdas berhitung matematika dengan cepat, mudah dan sederhana.

Pelatihan Smart Learning bersama Trustco Pontianak akan dilaksanakan pada 18-19 Juni 2011. Segera daftarkan putra-putri Anda dan pastikan bergabung bersama kami di Trustco Pontianak, Jl. Parit H. Husin II Komp. Alex Griya Permai 1 No. A 20, telpon (0561) 7958869, fax (0561) 712316. Contact person Pontianak, Imam Wahyudi (085245704610) dan Sari (0561) 7958869.(d2/biz)

Bangun Jalan Beton PONTIANAK - Tahun ini Pemerintah Kota Pontianak akan membangun 4 kilometer jalan beton. Sedikitnya ada 10 ruas jalan termasuk dalam program betonisasi itu. Dananya mencapai Rp 37 miliar. ”Totalnya se-Kota Pontianak 4 kilometer untuk tahun ini,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Edi Rusdi Kamtono, kemarin.

Jalan yang masuk program betonisasi tidak semuanya dibangun baru. Sebagian merupakan lanjutan pembangunan sebelumnya. Yakni, Jalan Kom Yos Sudarso, Sutoyo, Jeranding, Suwignyo, Danau Sentarum, Purnama, Tanjung Raya I dan II, 28 Oktober dan Jalan Parwasal. ”Parit Pangeran juga termasuk, tapi tinggal melanjutkan pengaspalannya,” jelasnya.

Betonisasi dilakukan karena beban lalulintas saat ini cukup padat, sementara daya dukung jalan berkurang. Sekarang, jalan yang belum dibeton hanya berkapasitas 8 ton. ”Kalau sudah dibetonisasi kapasitasnya bisa mencapai 15 ton. Seperti Parit HajiHuseinIdanPurnama,sekarang sudah aman,” ujar Edi.

Asalan pemilihan jalan yang dilakukan betonisasi, selain kemampuan menahan beban rendah juga sebagai kawasan rawan banjir. Peninggian jalan dilakukan agar tidak mudah rusak. Jika kondisi jalan sudah baik dan derainasenya tidak bermasalah, kata Edi, pemerintah belum akan melakukan betonisasi. ”Makanya lokasi yang rendah saja kita beton,” ucapnya.

Panjang jalan yang sudah dibangun di Kota Pontianak 228 kilometer. Pemkot menargetkan 40 persen dari total panjang jalan akan dibetonisasi. Dengan begitu, menurut Edi, jalan di Pontianak kondisinya sudah baik. ”Kalau 40 persen itu sudah dibeton, jalan di Pontianak sudah mantap,” ungkapnya.

Saat ini, Pemkot baru melakukan betonisasi sekitar 10 persen dari 228 kilometer.

Pencapaian target 40 persen akan dilakukan bertahap.

Pendanaan merupakan kendala utamanya. ”Bertahap lah pembangunannya. Kalau mau langsung semua dananya yang tidak ada,” tukasnya. (hen)

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

METROPOLITAN

11

BOCOR: Bangunan Pasar Cempaka sudah mulai bocor.

Bangunan megah tersebut termasuk pasar paling baru.

Mujadi/Pontianak Post

Empat Mahasiswa Untan ke Luar Negeri EMPAT mahasiswa Universitas Tanjungpura ditunjuk menjadi duta pertukaran pemuda oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Program Pertukaran Pemuda Antarnegara 2011. Para mahasiswa yang berasal dari fakultas berbeda ini adalah Feby Budi Dayono (21 tahun), Hermawan Helmi (21 tahun), Siti Harjah (24 tahun), dan Mia Pratiwi (24 tahun).

Ke empat mahasiswa inipun ditempatkan di negara yang berdeda. Febby misalnya, mahasiswa Jurusan Akuntansi FE ini akan dikirim selama tiga bulan di Provinsi Nova Scotia, Kanada. “Tentunya sangat bangga bisa mewakili Kalbar dan memabwa nama Indonesia ke tingkat internasional, katanya. Hal tersebut juga diungkapkan oleh Mia Pratiwi, mahasiswi Jurusan Bahasa Inggris FKIP, ia akan menjadi duta pemuda ke Malaysia selama dua bulan.

Berbeda lagi dengan Siti Harjah, ia saat ini tengah bersiap untuk berlayar menggunakan kapal pesiar mengarungi samudera Pasifik. Setidaknya ada tujuh negara yang akan dikunjunginya, di antaranya adalah Jepang, dan negara-negara di Asia Tenggara. Tidak kalah membanggakan, Hermawan, mahasiswa Farmasi juga mendapat jatah menetap di Seoul, Korea Selatan selama tiga bulan.

“Ini membuktikan bahwa mahasiswa Untan mempunyai prestasi yang baik. Baik di tingkat lokal, nasional, dan internasional. Ini sejalan dengan program kami untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas baik, dan siap bersaing dengan mahasiswa dari universitas top lainnya. Ke depan saya berharap, semakin banyak mahasiswa Untan yang mampu go international,” kata Rektor Untan Prof Thamrin Usman DEA. (ars)

Surya Paloh Buka Deklarasi KETUA Umum Dewan Pimpinan Pusat Nasional Demokrat Surya Paloh dipastikan hadir untuk membuka deklarasi sekaligus pelantikan Dewan Pimpinan Daerah Nasional Demokrat Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya 18 Juni 2011 pada pukul 13.00 di Hotel Aston Pontianak.

Pernyataan ini disampaikan Ketua DPD Nasional Demokrat Kota Pontianak Drs Firdaus Zar’in dan Ketua DPD Nasional Demokrat Kabupaten Kubu Raya H Suzaini SE yang diwakili Randi Suzaini, wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Nasional Demokrat Kabupaten Kubu Raya, Selasa (14/6) di sekretariat DPD Nasional Demokrat Kota Pontianak.

Firdaus Zar’in mengungkapkan, kedatangan Surya Paloh untuk melakukan konsolidasi organisasi kemasyarakatan Nasional Demokrat, sekaligus melantik 150 pengurus DPD Nasional Demokrat Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya yang terdiri dari Dewan Pakar, Dewan Pertimbangan dan Penggurus Daerah Nasional. Selain itu, dalam pelantikan tersebut, DPD Nasional Demokrat Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya juga mengundang 1.000 orang audiensi yang datangnya dari berbagai daerah se-Kalbar.

“Kami sangat menyambut baik dan

ISTIMEWA

MENDEKLARASIKAN: Ketua Umum DPP Nasional Demokrat Surya Paloh ketika mendeklarasikan Nasional Demokrat Wilayah Kalbar di Pontianak Convention Center 2010.

memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Surya Paloh, karena ia bukan hanya peduli dan hadir dalam pelantikan ditingkat DPP maupun tingkat wilayah saja, melainkan Surya Paloh juga mau melantik dan mendeklarasikan organisasi kemasyarakatan Nasional Demokrat hingga ditingkat Kabupaten Kota,” terangnya.

Ia menambahkan, selain Surya Paloh melantik dan membuka deklarasi pertama ditingkat kota Pontianak dan Kubu Raya. Surya Paloh juga akan memberikan pidato poli-

tiknya sekaligus memberikan secara langsung santunan uang sebesar Rp1.000.000 kepada anggota keluarga dari saudara Baharuddin Bidun yang juga anggota DPD Nasional Demokrat yang meninggal dunia.

“Baharuddin Bidun adalah Warga Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur yang menjadi anggota Nasional Demokrat dan dilindungi dengan asuransi jiwa yang didaftarkan langsung oleh penggurus DPD Nasional Demokrat Kota Pontianak,” tandasnya. (d3/ser)

Komitmen Bangun Pasar Tradisional PONTIANAK– Pemerintah Kota Pontianak akan menuntaskan pembangunan dan renovasi pasar tradisional tahun depan. Beberapa pasar sudah selesai dibangun dan tahun ini ada yang tengah dikerjakan. “Tahun depan kemungkinan Pasar Flamboyan yang kita bangun,” ungkap Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi.

Membandingkan pusat souvenir Kota Pontianak di Jalan Patimura dengan beberapa pasar tradisional yang sangat sulit pembangunannya, Paryadi mengatakan, tentunya ada perbedaan karakter pedagang kios dan los. Pemkot terhitung berhasil mengelola pusat souvenir yang bangunannya berdampingan dengan Stadion Kebon Sajoek. “Memang pengelolaan pusat souvenir lebih mudah.

Karena memang karakter padangan los dan kios berbeda,” tuturnya.

Untuk pasar tradisional yang tengah berjalan pembangunannya adalah Pasar Kemuning. Sedangkan Pasar Teratai di Jalan Kom Yos Sudarso sudah selesai dibangun, tinggal tahap penyelesaian. “Semuanya kita rencanakan dibangun atau renovasi. Pasar Puring tuntas, Teratai selesai, tinggal Flamboyan,” tegasnya.

Khusus untuk Flamboyan proses pembangunannya memang alot. Pada akhirnya rencana pembangunannya kelar. Paryadi menjelaskan, saat ini tim tengah menyelesaikan masalah-masalah kecil seperti sosialisasi dengan pedagang atau perhitungan pengelolaan. “Perencanaannyakan sudah selesai, tinggal selesaikan masalah-masalah kecil,” ucapnya.

Dia menekankan, Pemkot Pontianak berkomitmen membangun pasar tradisional yang ada di kota ini. Terutama pasar yang belum layak. “Memang itu komitmen Pemkot selama ini,” katanya.

Ditanya pembangunan Pasar Anggrek di Pontianak Timur, Paryadi menjawab belum ada rencana.

Karena menurutnya, pasar itu dikelola swasta. “Kalau anggrek di kelola swasta. Kita hanya merenovasi dan membangun pasar yang dikelolanya Pemkot,” ujarnya. (hen)

seremoni

12

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

Gelar Pelayanan KB Gratis di Rumkit Tk III

Foto-foto : shando safela/pontianakpost

Suksesnya KB Berpengaruh Terhadap Ketahanan Masyarakat

MENINJAU : Wadir Kesehatan AD Pusat, Kol. dr Komarudin Boenjamin sedang berada di mobil pelayanan KB meninjau tim medis bekerja.

PONTIANAK – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kalimantan Barat bekerja sama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan pelayanan KB gratis bagi masyarakat – dalam rangkaian Bakti Sosial Kodam XII/Tanjungpura yang diadakan di sejumlah daerah di Kalbar. Di Pontianak sendiri, baksos dipusatkan di Rumkit Kesdam XII Tanjung Pura di Jalan Adi Sucipto Pontianak, Selasa (14/6). Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan TNI menyukseskan program kependudukan dan Keluarga Berencana.

Tak tanggung-tanggung, dalam kegiatan ini, TNI tak hanya mengerahkan dokter dan tenaga medis lokal saja, namun juga membawa sejumlah dokter spesialis dari Jakarta, dari Divisi Kesehatan Angkatan Darat Pusat. “Baksos ini bertujuan menga­ yomi masyarakat, terutama di bidang ke­ sehatan. Ini adalah bentuk komitmen Kami TNI dalam menyukseskan program KB,” demikian ungkap Wakil Direktur Kesehatan Angkatan Darat Pusat, Kolonel dr Komaruddin Boenjamin, Sp.Bu yang ditemui Pontianak Post di sela-sela baksos.

Lewat program ini, Komaruddin mengatakan TNI ingin terlibat lebih jauh dalam program pengendalian jumlah penduduk Indonesia. “Kita mengharapkan intern TNI juga menyukseskan KB. Sedangkan di masyarakat, para prajurit juga harus jadi pendorong dan contoh program KB di Indonesia. TNI harus jadi motor penggerak didalamnya,” katanya.

Menurutnya, TNI sangat berkepentingan dengan kesuksesan program KB. Oleh sebab itu, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan. Alasannya adalah hal tersebut berpengaruh terhadap ketahanan nasional. “Ini hubungannya dengan ketahanan masyarakat. Makanya kita akan terus lakukan program ini secara berkelanjutan,” sebut pria yang merupakan spesialis bedah urologi ini.

Permasalahan keluarga berencana,

sambungnya, juga adalah tanggung jawab TNI. Pasalnya, masalah kependudukan sangat mempengaruhi ketahanan bangsa Indonesia. “Membatasi kelahiran, adalah salah satu konsep kependudukan. Tujuannya jelas, agar setiap warga negara yang lahir punya kualitas hidup yang baik.

Sehingga ketahanan bangsa pun bisa terjaga, karena semakin berkurangnya ketimpangan di masyarakat,” sebutnya.

Bhakti sosial ini juga akan dilaksanakan di daerah tertinggal, terpencil dan perbatasan. “Kita ketahui di daerah tertinggal, terpencil dan perbatasan ini pemahaman masyarakat tentang KB masih sangat minim, jadi harus ditingkatkan sehingga tercipta keluarga yang berkualitas,” katanya. Di kota lainnya, Singkawang, TNI juga menggelar operaasi penyakit mata katarak dan bibir sumbing.

Di kesempatan yang sama, Ka Kesdam XII/Tanjungpura, Kolonel dr Juliek Kun Widjajanto, SpB mengatakan komitmen rumah sakit yang dipimpinnya terhadap upaya pelayanan kesehatan dan keluarga berencana. “Pada prinsipnya kami hidup berdampingan, dimana masyarakat memerlukan, kami siap membantu. Begitupun untuk program KB dan kesehatan secara menyeluruh ini, kami berkomitmen penuh untuk melayani lebih banyak masyarakat,” jelas dokter spesialis bedah ini. Bahkan menurutnya, khusus untuk KB Pria, Rumkit inilah yang menjadi pelopor rumah sakit yang ada di Kalbar. “Dengan sarana prasarana yang memadai, serta tenaga medis dan dokter spesialis yang cukup lengkap, Kami sepenuhnya siap menyukseskan program KB ini,” tegasnya.

Pelayanan KB Tak hanya dilakukan di Rumkit saja, namun mobil pelayanan KB juga standby di halaman rumah sakit tersebut. Pelaksanaan kegiatan KB ini diikuti oleh ratusan peserta akseptor KB, khususnya yang datang dari wilayah kota Pontianak dan kabupaten Kubu Raya. Bahkan menariknya lagi, belasan bapak-bapak khusus datang dari kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau untuk menjadi akseptor KB Pria yakni dengan dilakukan Vasektomi (MOP).

Salah satu ibu rumah tangga yang diwawancarai, Titi Irawati (39 th) mengaku sangat terbantu dengan adanya baksos pelayanan KB gratis di Rumkit ini. Program ini sangat diapresiasi positif olehnya. “Saya sudah tak mau punya anak lagi, karena anak sudah 4 orang. Yang paling besar 12 tahun, yang kecil masih bayi. Saya datang kesini untuk disuntik KB,” ujar penjual sayur keliling ini yang ditemui tengah mengantri di depan mobil pelayanan KB, untuk mendapatkan pelayanan dari tenaga medis. (ars)

MEETING : Direktur Perencanaan Kependudukan BKKBN Pusat, Satrio Hendarto dan Wadir Kes AD Pusat, Komarudin Bonenjamin berbincang di ruang pelayanan.

TNI, Mitra BKKBN Menjaring Akseptor KB Keberhasilan KB Tak Bisa Diukur Sesaat PONTIANAK - Kelembagaan TNI dengan prajurit yang tersebar hingga ke seluruh pelosok Tanah Air, memiliki nilai strategis dalam ikut menyukseskan program KB. Alasannya, TNI punya unit pelayanan khusus kesehatan yang memadai,

program KB, tentara punya andil dalam melakukan pendataan calon akseptor dan pendistribusian kebutuhan alat kontrasepsi di daerah perbatasan atau kepulauan terpencil.

“Program KB itu tujuannya untuk meningkatkan kualitas hidup, yang hubungannya dengan mengendalikan masalah kependudukan. Dalam hal ini, BKKBN tak bisa bergerak sendiri, sehingga dibutuhkan kerjasama dengan berbagai pihak, salah

OPERASI: Tim medis sedang melakukan vasektomi kepada peserta KB Pria.

mobilitas tinggi, disiplin, dan jaringan yang sangat luas. Hal itulah yang diungkapkan oleh Direktur Perencanaan Kependudukan BKKBN Pusat, Drs. Satrio Hendarto, MSc. Menjalankan misi, BKKBN membutuhkan mitra yang banyak, salah satunya adalah TNI. Tentara adalah salah satu lembaga yang memiliki kemampuan untuk menjangkau kawasan-kawasan tertinggal, terpencil dan perbatasan. Khusus

satunya adalah dengan TNI ini,” jelasnya. Menurut Satrio, dalam segi teknis, TNI memiliki kemampuan yang mumpuni, baik dari sisi sarana, kualitas, mobilitas, sumber daya kesehatan, semuanya berstandar baik. “Dalam kondisi darurat pun mereka bisa melakukannya. Nah, negara kita kan tidak sedang perang.

Jadi tenaga itu bisa dialihkan untuk pembangunan,” jelas Satrio yang juga merupakan Pembina Program

KB Wilayah Kalbar ini.

Apalagi katanya, angka penduduk miskin yang tidak mengikuti program KB jauh lebih tinggi dari kalangan menengah ke atas. “Ini bukan bicara status sosial, tapi kualitas.

Banyak orang miskin yang tidak ikut KB. Mereka kemudian punya banyak anak, nah anak-dengan anak yang banyak ini tentu sulit bagi keluarga mereka untuk menjadi sejahtera,” katanya. Dua aspek penting dalam penerapan program KB terpadu yang dijalankan pihak TNI diharapkan bisa berjalan, yaitu berupa perwujudan kesejahteraan keluarga dengan memahami tata cara hidup sehat dan aspek pembimbingan yang akan mengarahkan masyarakat bisa memahami tentang KB dengan baik.

Program Jangka Panjang Menurutnya, program KB tidak bisa diukur dalam waktu singkat.

“Program KB adalah program jangka panjang dan tidak bisa dinilai sekarang. Menilainya nanti setelah tiga puluh tahun kedepan,” ungkapnya. Diukur dari angka, pada tahun 1960-an usia rata-rata kematian adalah 50an tahun. Sekarang sudah jauh lebih meningkat, menjadi 70an tahun. Contoh lain yang disebutkannya adalah, soal sensus. Dulu diprediksi pada tahun 2000-an, penduduk Indonesia akan berjumlah 300 juta jiwa. Namun, dalam sensus terakhir, hanya tercatat penduduk berjumlah 205 juta jiwa. “Artinya program yang dulu cukup berhasil, kita bisa saving 80 juta penduduk. Jadi keberhasilan KB tidak bisa diambil dari ukuran sesaat, setahun atau dua tahun. Tapi angka tahunan juga perlu untuk pengawasan,” jelasnya. (ars)

KB PRIA : Rombongan warga dari Desa Sebabas, Nanga Mahap tengah menunggu giliran untuk dilakukan vasektomi.

PENYU­ LUHAN : Petugas sedang memberikan penyuluhan kepada masyarakat yang datang ke lokasi baksos.

Ikut KB Pria, Ringankan ‘Beban’ Istri PONTIANAK-Belasanlelakiparoh baya tampak mengantri di depan ruang pelayanan Rumkit III Pontianak, Selasa (6/6). Mereka adalah para kepala keluarga yang khusus datang ke Pontianak dari kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, untuk mengikuti pelayanan gratis KB. Dan yang menjadi pilihan mereka adalah kontrasepsi pria, yakni vasektomi.

Adrianus Amir (41 th), salah seorang motivator KB di tempat tinggalnya Dusun Setunggal, Desa Sebabas, Nanga Mahap ini mengatakan bahwa dirinya atas kesadaran sendiri berkehendak mengikuti program KB pria.

“Saya melihat KB ini cukup baik bagi

lelaki karena mengurangi beban istri,” katanya. Bayangkan saja, bagaimana istri selalu harus suntik, minum pil yang teratur agar tak terjadi kehamilan lagi. “Anak saya sudah 8 orang, jadi bila saya tak mengikuti KB Pria ini, kasihan istri harus bolak-balik ber-KB,” ujarnya.

Adrianus sendiri mengaku sudah seminggu lalu menjalani vasektomi. “Saya kemudian juga mengajak kawan-kawan di kampung untuk ikutan ber-KB. Saya bilang bahwa dengan KB ini, seumur hidup istri tak akan hamil lagi,” ucapnya. Dan kebetulan sekali dengan adanya pelayanan KB gratis ini, masyarakat

LANSIA : Salah seorang lansia mendapatkan pengobatan dari tim medis Rumkit Kesdam.

difasilitasi untuk datang ke Pontianak dan segala biaya sudah ditanggung semua. Tinggal datang untuk dilakukan pemasangan KB pria saja ke Pontianak. “Sekarang ini ada 12 teman saya yang bersedia ikut KB pria. Rata-rata dari mereka punya anak banyak seperti saya, bahkan ada yang 8 hingga 11 anak. Tanpa ada unsur paksaan, mereka mau mengikuti program ini,” jelas petani ini.

Tantangan Penyuluh Berbagai tantangan dihadapi oleh PLKB Kecamatan Nanga Mahap, Sovian MN, SE, MM dalam menjaring calon akseptor KB, khususnya KB Pria ini. “Tak semua yang saya berikan penyuluhan, dari kampung ke kampung itu merespon positif KB Pria ini,” ujarnya. Beberapa faktor mempengaruhi hal tersebut, mulai dari adat tentang nenek moyang yang tak melakukannya, dari sisi agama yang mempertanyakan kenapa anugerah Tuhan justru dibatasi, hingga pada masalah keperkasaan yang katanya bisa bikin loyo. “Itu semua jadi tantangan kami buat mengajak masyarakat ber-KB. Namun syukurnya 2 kali kedatangan ke Pontianak ini, sudah ada total 18 pria yang bersedia ikut KB,” jelas penyuluh KB dari kabupaten Sekadau, yang ditempatkan di wilayah kerja Nanga Mahap ini. (ars)

Wadir Kesehatan Angkatan Darat Pusat, Kol. dr Komaruddin Boenjamin Sp.BU

Direktur Perencanaan Kependudukan Pusat, Drs Satrio Hendarto, MSC

Ka Kesdam XIII/TPR, Kol. dr Juliek Kun Widjajanto, SpB

MOBIL KB : Mobil pelayanan KB yang standby di area Rumkit, juga melakukan pelayanan KB gratis kepada masyarakat.

Dua anak lebih baik!

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

komunikasi bisnis

13

Advertorial

Gratis! Seminar untuk Umum STKIP PGRI Pontianak Dipersembahkan oleh BNI dan BNI Syariah Dilaksanakan di Hotel Mercure, 16 Juni 2011, Pukul 19.00 WIB - Selesai SELAMA ini beredar anggapan bahwa bisnis properti adalah bisnis yang mahal dan membutuhkan modal capital yang besar. Ini menyebabkan hanya segelintir orang saja yang mau menggeluti bisnis ini. Apakah kenyataannya seperti itu? Ternyata tidak.

Bisnis properti dan developer sesungguhnya bisa dilakukan dengan modal kecil, yang mungkin bahkan lebih kecil dari usaha kuliner seperti warung bakso atau usaha laundry kiloan. Hanya saja tidak banyak orang yang tahu bagaimana trik dan strategi, untuk melakukan bisnis developer properti dengan modal kecil tersebut.

Untuk itu BNI dan BNI Syariah Cabang Pontianak mempersembahkan Seminar Kewirausahaan Bisnis Property bagi masyarakat umum.

Seminar ini bertema “Strategi Membangun Bisnis Developer Property dengan Modal Kecil”.

Dari seminar ini, Anda akan memiliki gambaran bagaimana sebenarnya bisnis properti tersebut bisa dijalankan dengan menggunakan modal kecil, dan Anda dimungkinkan memiliki aset bernilai hingga miliaran rupiah. Seminar ini akan diselenggarakan di Hotel Mer-

ASMI P o n t i a n a k

Tahun Akademik 2011/2012

cure Pontianak, Jalan A. Yani, pada Kamis, 16 Juni 2011 pukul 19.00 WIB sampai dengan selesai.

Pembicara pada seminar ini adalah Property Plus Indonesia, yang merupakan konsultan dan komunitas bagi anak negeri yang bergerak dibisnis properti. Dengan pengalaman lebih dari 12 tahun, Property Plus Indonesia telah mendidik lebih dari 4.000 peserta dan tersebar di 38 kota di seluruh Indonesia.

Saat ini telah bertebaran alumni dan komunitas Property Plus Indonesia yang mengembangkan usaha di bidang property, dan developer di berbagai kota termasuk di Kali-

mantan Barat.

Untuk pendaftaran via SMS: ketik NAMA spasi ALAMAT, dan kirim ke: 0813 5250 4016.

Tunggu apa lagi. Segera daftar sekarang karena tempat terbatas hanya untuk 200 kursi saja. Gratis!

Saatnya pengusaha kecil naik kelas, materi bisa langsung dipraktikan terbukti telah mencetak pengusaha properti di 38 kota di Indonesia.

Dapatkan buku “Strategi Membangun Bisnis Developer Property” di toko Gramedia/Gunung Agung!

Dapatkan doorprize buka buku tabungan.(e3/biz)

Mempersiapkan Tenaga Kerja Berkualitas di Bidang Sekretaris dan Manajemen

1. Jurusan Manajemen (DllI) 1a. Jurusan Manajemen Perkantoran, konsentrasi PERHO­TELAN, BISNIS Semakin bertambahnya hotel-hotel di Pontianak dan Kalbar, membuat lulusan spesialisasi PERHOTELAN, BISNIS akan semakin dicari.

Ijin Penyelenggaraan : SK Dirjen Dikti Depdiknas No 4871/D/T/K-IX-2010 & 4872/D/ T/K-IX-2010 & 4873/D/T/K-IX-2010, dan SK Mendikbud No III/D/O/93 & 65/D/O/94

Kampus ASMI Indonesia Imam Bonjol, bangunan beton megah berlantai 5

Informasi dan Pendaftaran Kampus ASMI Jalan Gajahmada No. 38 telp. 0561- 734762,739123 Pontianak Jalan Imam Bonjol No. 82-88 telp. 0561-761307,761309 Pontianak www.asmi-ptk.ac.id

Gratis satu buah HP untuk akses informasi akademik mahasiswa/i, dan lain-lain.

Beasiswa pendidikan Rp.500.000 untuk mahasiswa/i baru (selama Juni 2011)

Tes Masuk ASMI 20 Juni 2011

Wisuda XIV akan berlangsung 26 Juli 2011

*Prospek Karir Lulusan Hotel, restoran, perkantoran 1b. Jurusan Manajemen Keua­ ngan, Konsentrasi Syariah. * Prospek Karir Lulusan Manajer/adm. keua­ngan di peru­ sahaan swasta/ peme­rintah, account executive dan lain-lain.

2. Jurusan Sekretari (DIII) * Prospek Karir Lulusan Sekretaris profesional, staf PR/ humas perusahaan, costumer relation bank dan lain-lain.

Mengapa memilih kuliah di ASMI: 1. Biaya kuliah di ASMI Pontianak sangat terjangkau oleh maha siswa/I (SPP Rp. 260.000,- perbulan) 2. Semua ruang kuliah ber AC dan tidak ada ujian negara.

3. Lokasi kampus ASMI Pontianak terletak sangat strategis di tengahtangah kota dan tepi jalan protokol (Jalan Iman Bonjol No. 82-88 dan Gajahmada No. 38 Pontianak) sehingga akan sangat menghemat biaya transportasi mahasiswa selama menempuh perkuliahan di ASMI Pontianak.(d2.biz)

Keinginan Wanita yang Pemalu TIAP wanita memilki pandangan berbeda tentang arti hubungan bercinta. Ada beberapa hal yang secara umum mereka sepakati dan tak diketahui pria, apa yang sebenarnya keinginan wanita saat bercinta, karena memang sifat wanita jarang melontarkan keinginannya, karena malu membicarakannya.

Berikut rahasia yang disembunyikan wanita soal hasrat bercintanya. Seperti dikutif Allhealt berikut ini. Rahasia lain yang belum terungkap. Dia menyukai hubungan bercinta yang beritme. Jangan terburuburu, walaupun Anda sudah melakukan foreplay sebelumnya. Jadi lakukan perlahan-lahan dan pasti, buatlah ronde-ronde pertempuran Anda berirama.

Dia tidak menyukai hubungan bercinta tanpa henti.

Wanita menginginkan seorang pria pecinta, bukan mesin cinta. Wanita mampu mencapai orgasme sebanyak yang pria bisa bertahan. Namun akan lebih mengagungkan satu kali orgasme penuh arti. Jadi buatlah momen ini berharga untuknya. Setelah itu, semua akan sangat tergantung pada situasi.

Ketahui kapan waktunya Anda bisa bersantai dilengannya dan mencium harum rambutnya.

Tanpa ragu, jika dia masih menginginkan orgasme untuk ketiga atau kesekian kalinya dia pasti akan memberikan, dan Anda otomatis mengetahuinya.

Sekarang tergantung dari kaum prianya, apakah mampu menikmati dan memberikan kepusan kepada wanitanya diakhir bercinta. Aktivitas tersebut bisa dilakukan hanya dengan kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit. Untuk meningkatkan stamina bisa diproleh dengan cara pola hidup teratur, misalnya berolahraga secara rutin, pola hidup sehat, dan mengkonsumsi makanan sehat bergizi.

Atau bisa dengan lebih praktis diproleh dengan mengkonsumsi produk herbal kapsul JKP (POM TR.

STKIP PGRI Pontianak merupakan perguruan tinggi dibidang pendidikan, berdiri pada 25 Juli 1981, mulai beroperasi sejak tahun akademik 1981/1982, berdasarkan Keputusan Dirjen Dikti Depdiknas (d/h. Depdikbud) nomor 507/DIKTI/Kep/1992, badan penyelenggara yang melakukan pembinaan secara operasional adalah Yayasan Pembina Lembaga Pendidikan (YPLP) PGRI Pusat yang berkedudukan di Jakarta.

Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) PGRI Pontianak sebagai Pembina yang berkedudukan di Pontianak mempunyai visi: menjadi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang berkualitas sebagai pusat penyiapan tenaga kependidikan yang cerdas, komprehensif dan kompetitif.

Sedangkan misinya; peningkatan dan perluasan akses,peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, peningkatan tata kelola dan akuntabilitas kelembagaan.

Adapun program studi meliputi: S1 Pendidikan Bimbingan dan Konseling, S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, S1 Pendidikan Matematika, S1 Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi, S1 Pendidikan Sejarah, S1 Pendidikan Geografi, S1 Pendidikan Fisika, S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, S1 Pendidikan Tek. Informasi dan Komputer.

Fasilitas gedung kuliah 4 lantai, ruang perkuliahan sebanyak 86 ruangan dilengkapi dengan pendingin ruangan/OHP/proyektor LCD, gedung Rektorat 4 lantai Jl. Ampera, Gedung Perpustakaan 3 lantai ful AC, warnet (31 unit) lantai 3 ful AC, hotspot, fasilitas sarana olahraga lengkap, laboratorium komputer, laboratorium program studi, laboratorium bahasa multimedia 180 unit ful AC, laboratorium pembelajaran TIK 80 unit dul AC. Juga ruang microteaching (multimedia) ful AC, ruang sidang & ruang seminar ful AC, ruang sekretariat mahasiswa (13 ruangan), marching band, LAN & internet, hotspot, radio kampus “Radio Suara Pendidikan 95,9 FM”, keyboard tunggal/keyboard electone “maestro”, bus kampus 1 unit,

genset kampus.

Penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2011/2012, dengan persyaratan: fotokopi ijazah (SMA/ SMU/Diploma/sederajat) sebanyak 1 lembar yang telah dilegalisir, pasfoto ukuran 4 X 6 cm sebanyak 2 lembar, menyerahkan surat keterangan dokter 1 lembar, membayar biaya pendaftaran: untuk pilihan 1 Rp150.000, pilihan 2 Rp200.000. Waktu pendaftaran dan seleksi/tes: pendaftaran dimulai 1 April-25 Agustus 2011, pendaftaran dilakukan pada pagi dan sore hari.

Pagi pukul 08.00-12.00, sore: pukul 14.00-17.30.

Informasi lebih lanjut pendaftaran di kampus STKIP-PGRI Pontianak Jl. Ampera Kota Baru Pontianak, Jl. Prof.

Dr. M. Yamin/Jl. Danau Sentarum Pontianak.(d2/biz)

Pilih Nutrisi Tepat untuk Usia Lanjut WANITAberusia77 tahun ini sejak lama mengeluhkan darah tinggi dan asam urat yang sangat mengganggunya. Enggan mengkonsumsi obat dalam waktu lama, Ny. Nanik Suprapti berusaha mencari tahu herbal yang berkualitas untuk dikonsumsi. 4 tahun lalu, begitu membaca di surat kabar tentang pengalaman mereka yang sudah merasakan manfaat MeNy. Nanik Suprapti tabolis, ia berusaha mencari di apotek terdekat dan mengkonsumsinya sampai sekarang.

“Setelah minum Metabolis beberapa lama, keluhan yang selama ini saya rasakan bisa berkurang. Badan rasanya menjadi ringan. Sekarang pun tensi selalu normal,” ceritanya. Sebelumnnya, ia sering merasa nyeri persendian yang membuatnya sulit berjalan. Saat ditemui di rumahnya di Gadung, Driyorejo, Gresik, perempuan sepuh ini terlihat sangat enerjik dengan kondisi fisik yang sehat. Seperti dikatakannya, banyak teman-teman seusianya yang meniru kesehatannya dan tidak kuat melakukan berbagai aktivitas fisik.

Metabolis dengan isoflavon dan kaya protein kedelai memberi manfaat meningkatkan respon antiinflamasi dan membantu

menurunkan tekanan darah, di samping memperbaiki kadar lemak darah. Dari berbagai penelitian disimpulkan, bahwa isovlavon kedelai juga bermanfaat mengatur keseimbangan garam dan air yang memberikan perlindungan terhadap terjadinya hipertensi.

Sari kedelai Metabolis adalah susu kedelai dengan kandungan isoflavon dan lesitin yang sangat tepat, sebagai pilihan nutrisi harian untuk mendorong sistem metabolisme tubuh bekerja lebih baik. Mengonsumsi susu kedelai Metabolis secara rutin akan dorongan untuk menghambat dan pemulihan gangguan persendian. Dengan minum Metabolis sebagai asupan gizi dapat mempertahankan kualitas tulang, mencegah terjadinya pengeroposan tulang dan meningkatkan kemampuan tulang rawan pada persendian karena kandungan kalsiumnya 3 kali lebih banyak. Nanik Suprapti pun merasakan manfaat Metabolis agar vitalitas tetap terjaga.

Informasi hubungi perwakilan kami di Pontianak : 085245711478,05617519506,760216. Ngabang: 085245129138.

Sanggau: 08125603982. Putusibau: 081345535582. Melawi: 081352131356.

Ke t ap a ng : 0 8 1 2 5 6 3 3 8 2 1 . S e ka d au : 082148248867. Sintang: 085654434051.

Segera dapatkan Sari Bubuk Kedelai Murni Metabolis di apotek, toko obat dan mini market di kota Anda.

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi layanan konsumen SMS: 0812 101 50000, Website: www.metabolisku.com. (d2/biz)

Aktivitas Lancar Tanpa Rematik 083378071), khasiat alami dalam bentuk kapsul yang bisa meningkatkan stamina vitalitas pria dewasa ini diracik dengan menggunakan alat berteknologi tinggi dibawah pengawasan para staf ahli farmasi yang berpenga-laman. Kapsul JKP aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami.

Khasiat alami dari kapsul JKP mudah didapat di apotek dan toko obat terdekat di kota Anda. Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Arwana, Apt Amelia, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Imam Bonjol, Apt Matahari, Apt KF, Apt Tanjung Pura, Apt Prety, Apt Anugrah Siantan.

Apt Gajah Mada, Apt Bintang, Apt Makmur 1 dan 2, Apt Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia, Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi, Apt MS Farma, Apt Purnama, Apt Assyifa, Apt Sejahtera, Apt SAA. TO Batara, TO Fajar Jeruju, TO Paris, TO Jenaka, TO Sinar Abadi, TO Lestari, TO Timur, TO Murni, TO Hidup Sehat, TO Hidup Segar, TO Kapuas, TO Hidup Segar.

Singkawang: Apt Singkawang & Apt Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Keramat. Mempawah: Apt Mempawah.

Ketapang: Apt Medika, Apt Mulia, Apt Lestari Farma, TO Sumber Sehat, TO Sumber Lestari. Atau dapatkan di apotek terdekat di kota Anda.(d2/biz)

Android Gingerbread Pertama Huawei VENDOR global asal China, Huawei mencoba lebih agresif dalam bersiang. Mereka menggelontorkan deretan smartphone Android belum lama ini. Salah satunya Ideos X3.

Yang menarik dari X3 adalah ponsel ini sudah mengusung Android Gingerbread, versi terkini OS robot

Terima Mahasiswa Baru

hijau untuk ponsel. Pihak Huawei menyatakan, inilah smartphone Android Gingerbread pertama mereka di tanah air.

Ideos X3 memakai prosesor Qualcomm 600 Mhz dan RAM 256 MB. Sedangkan sisi kamera berkekuatan 3,2 megapixel.

Memang kelihatan biasa saja, namun banderolnya pun sangat disesuaikan. Menurut pihak Huawei, ponsel ini akan dilepas di kisaran harga tidak lebih dari Rp2 juta.

Ideos X3 belum tersedia di pasaran dan direncanakan baru ada pada Agustus mendatang. (bs)

AKTIVITAS sering terganggu karena rematik? Hj. Hadiah, kini punya solusi untuk mengatasinya.

“Sejak saya masih muda, kaki saya sering terasa sakit karena rematik,” tutur wanita berusia 49 tahun itu membuka percakapan.

Rematik adalah penyakit yang menyerang persendian dan struktur disekitarnya. Masyarakat kita umumnya menganggap rematik sebagai penyakit sepele, karena tidak menimbulkan kematian. Padahal, jika tidak segera ditangani dengan baik, rematik bisa membuat anggota tubuh berfungsi tidak normal. Mulai dari benjol-benjol, sendi kaku, sulit berjalan, bahkan kecacatan seumur hidup.

Selain itu, proses penyembuhannya pun berlangsung seumur hidup dengan biaya pengobatan yang tidak sedikit. Kepercayaannya terhadap pengobatan yang alami akhirnya membuat nenek 2 orang cucu ini tertarik untuk mencoba Gentong Mas. Dengan bahan baku utama gula aren dan habbatussauda (jintan hitam), Gentong Mas kini hadir sebagai minuman herbal yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Kini, setelah 7 bulan minum Gentong Mas, ia merasakan kondisinya sudah jauh membaik. “Saya bersyukur sekali. Setelah minum Gentong Mas, sekarang badan saya terasa sehat dan segar, nyeri-nyeri

sudah hilang,” jelas wanita yang berprofesi sebagai guru ini penuh syukur. Dengan tubuh yang sehat, Hadiah pun kini dapat menjalani aktivitasnya dengan nyaman. Ia pun tidak segan-segan untuk berbagi pengalaman sehatnya dengan yang lain. “Mudah-mudahan pengalaman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini bisa bermanfaat bagi orang lain,” harap warga Kecamatan Siantan, Kabupaten Pontianak, Kalbar tersebut menutup percakapan.

Habbatussauda yang dikandung Gentong Mas dapat meningkatkan jumlah sel-sel T, yang baik untuk meningkatkan sel-sel pembunuh alami.

Dengan demikian, mengkonsumsi habbatussauda dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Gula aren selain rasanya yang manis dan lezat, banyak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh diantaranya Riboflavin yang berfungsi membantu pembentukan antibodi, energi, memperbaiki kerusakan sel saat proses produksi energi, dan memperbaiki jaringan sistem pencernaan.

Untuk hasil maksimal, dianjurkan berolahraga, kontrol makanan yang dikonsumsi dan banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat mengkonsumsi

Gentong Mas. Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com.

Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas, bisa didapatkan di apotek/toko obat terdekat atau hubungi Pontianak: 081376179880/05617020305, Ku b u R ay a : 0 8 2 1 1 2 2 4 8 6 8 2 , Si ng k awa ng : 0 8 2 1 2 8 1 0 3 3 1 7 , Sambas: 082128103317, Bengkayang: 082154699920, Landak : 081376179880, Sanggau: 081220795618, Sekadau: 082148102829, Sintang: 082154691052, Melawi: 081376179880, Kabupaten Pontianak: 082112248682, Ketapang: 081256520280.(e5/biz)

kubu raya

14

Pontianak Post

KKR Sabet Juara Umum

+

mukerda pks

Targetkan 5 Kursi SUNGAI RAYA—DPD Partai Keadilan Sejahtera Kubu Raya terus memanaskan mesin politiknya menyongsong agenda politik besar beberapa waktu kedepan.

Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) yang digelar beberapa waktu lalu di Sekretariat PKS, Jalan Sungai Raya Dalam menjadi salah satu persiapannya. ”Kita kumpulkan seluruh perangkat PKS dari terbawah hingga teratas. Ada agenda yang harus terus kita kupas dan bahas,” kata Ketua DPD PKS Kubu Raya, Amri SP kepada Pontianak Post, Senin (13/6).

Dia mengatakan dalam Mukerda tersebut dikupas dan dibahas penyusunan langkah kerja pemenangan PKS di setiap dusun, desa dan kecamatan. Makanya masing-masing bidang dikumpulkan guna mengatur langkah strategisnya. ”Alhamdulillah seluruh struktur partai punya cara jitu. Kita terus rancang bagaimana program kerja menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya.

Di Mukerda kemarin juga menjadi ajang saling koordinasi, komunikasi dan menjalin silaturahmi terhadap kader-kader PKS. Mulai pengurus tingkat terbawah hingga teratas berkumpul bersama-sama menyatukan persepsi. ”Kita akhirnya sehati untuk membawa PKS lebih dekat dengan pemilih dan lebih baik lagi kedepannya,” ujar dia.(den)

+

Rabu 15 Juni 2011

DKP Bantu Masyarakat Pesisir

oosn kalbar KUBU Raya meraih hasil memuaskan di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (OOSN) tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).

Para SD, SMP dan SMA kontingen kabupaten termuda di Kalbar ini menapak prestasi menjanjikan. Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kubu Raya, Sukiman mengatakannya kepada media.

“Untuk tingkat SD kita menyabet juara umum. Sementara di tingkat SMP kita berada di jalur juara kedua. Untuk tingkat SMA tahun lalu memperoleh juara ketiga, kali ini menyabet tempat kedua,” katanya.

Ia menerangkan dengan hasil ini, pihaknya akan terus mempertahankan dan meningkatkan prestasi menjadi lebih baik lagi. “Ketika mengirim atlet, kita lakukan seleksi ketat dalam menjaring atlet yang benar-benar berbakat,” terang dia.

Menurut Sukiman, Disparbudpora Kubu Raya berusaha menjadikan atlet Kubu Raya lebih memiliki potensi. Oleh karena itu, pihaknya terus berencana mengaktifkan kompetisi di tingkat kecamatan, antar sekolah dan klub. “Kita lakukan yang terbaik dan mengaktifkan kembali kompetisi-kompetisi tingkat kecamatan, antar sekolah atau klub.

Ini supaya kita bisa menciptakan bibit berbakat,”ucapnya.

Kepala Dinas Budaya Pariwisata Pemuda dan Olahraga, Fauzi Kasim mengatakan akan terus meningkatkan kualitas atlet Kubu Raya supaya terus meraih hasil terbaik di berbagai kompetisi diikuti.(den)

l

Humas

BANTUAN: Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kubu Raya, Supandri Usman mendapingi Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan saat menyosialisasikan bantuan budidaya perikanan air tawar dan payau di Aula Kantor Camat Sungai Raya, kemarin.

Cetak Pengusaha Sukses Diawali dari Inovasi SUNGAI RAYA—Proses kewirausahaan diawali dengan adanya inovasi. Biasanya terbentuk dari beragam faktor, baik pribadi atau luar.

Pendidikan, sosiologi, organisasi, kebudayaan dan lingkungan menjadi pusat pengendali, kreativitas, inovasi juga implementasi hingga mendorong berkembang menjadi wirausaha.

Itu dikatakan Kepala Dinas Koperasi UMKM Kalbar, Drs Frans Suardi H saat membuka pelatihan Kewirausahaan bagi calon/pelaku wirausaha/ lembaga keuangan mikro, koperasi simpan pinjam, usaha simpan pinjam se Kalimantan Barat, bertempat di hotel Dangau Jalan. Arteri Pontianak Supadio, Selasa (14/6).

Dia mengatakan seseorang yang berhasil dalam berwirausaha adalah orang yang dapat menggabungkan nilai, sifat utama, pola sikap dan perilaku. Caranya dengan bekal pengetahuan, pengalaman dan keterampilan praktis menjadi pedoman juga pengharapan serta nilai baik dari pribadi atau kelompok berpengaruh membentuk perilaku kewirausahaan.

Lebih lanjut dikatakannya bangsa Indonesia adalah negara yang konsen dan terus berpartisipasi dalam pembangunan. Berbagai program peningkatan kesejahteraan masyarakat banyak dilaksanakan dan belum mampu memberikan perubahan signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan serta penurunan angka kemiskinan. “Peran wirausaha dalam

sebuah negara menjadi sangat penting, karena selain sebagai pemutar gerak roda ekonomi, juga sebagai penyedia lapangan kerja, pembayar pajak serta memberikan konstribusi bagi pendapatan daerah,” ujarnya.

Sementara, lanjutnya, wirausaha yang bergerak dibidang produk ekspor akan memberikan konstribusi terhadap pemasukan devisa negara.

Pada gilirannya akan memberikan sumbangsih di berbagai bidang seperti pendidikan, kebudayaan, kesehatan, agama dan tugas kemanusiaan.

Dia menambahkan Kalbar sebagai sebagai daerah yang berbatasan dengan Sarawak (Malaysia) merupakan peluang besar membangun perekonomian daerah melalui pengembangan kewirausahaan. Sumber daya alam yang melimpah dan belum

tergali menjadi sebagai incaran para pelaku usaha untuk memanfaatkannya sebagai peluang usaha.

“Anugerah besar yang diberikan Tuhan kepada daerah kita, hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dalam membangun wirausaha baru dan mengembangkan wirausaha yang telah ada serta memperbaiki tingkat perekonomian masyarakat di Kalbar,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Balai Pelatihan Koperasi UKM Kalbar, Hamdan Harun sebagai Ketua Panitia Penyelenggara mengatakan pelatihan kewirausahaan secara nasional juga berlangsung di gedung Smesco Jakarta dan dibuka Menteri Koperasi UKM, Syarif Hasan. Acara ini digelar serentak di seluruh provinsi di Indonesia.(den)

Humas Pemprov

PELATIHAN: Kepala Dinas Koperasi UMKM Kalbar, Drs Frans Suardi ketika membuka pelatihan Kewirausahaan

SUNGAI RAYA—Dinas Peri- berpengaruh terhadap daya kanan dan Kelautan (DKP) produktivitas nelayan tangkap.

Kabupaten Kubu Raya melaku- Belum lagi persoalan sulitnya kan sosialisasi bantuan budi- memperoleh BBM yang melilit daya perikanan Selasa (14/6) nelayan. di Aula Kantor Camat Sungai ”Masalah ini tidak saja terRaya. Acara langsung dipandu jadi di Kubu Raya. Akan tetapi Bupati Kubu Raya, Muda Ma- menjadi keluhan negeri ini. hendrawan, SH diMakanya kita harus dampingi Kepala terus menyiapkan DKP Kubu Raya, Ir solusi supaya buSupandri Usman didaya tangkap budengan dihadiri kan menjadi yang Masalah ini para kelompok buutama,” katanya. didaya perikanan Muda mentidak saja dari beberapa keerangkan program terjadi di Kubu bantuan budidaya camatan dan desa Raya. Akan tersebar. perikanan sudah Muda dalam tetapi menjadi ditetapkandantidak kesempatanpengamenjadi program rahannya mengata- keluhan negeri sesaat saja. Artinya, kan kalau program ini. Makanya program ini akan ini sengaja disberkelanjutan, kita harus terus terus usun untuk memsehinggaproduktivmenyiapkan perkuat rumah itas hasil budidaya tangga, khususdi Kubu Raya terus solusi sunya kelompok mengalami penperempuan. Seka- paya budidaya ingkatan dari hari rang ini program tangkap bukan kehari. “Kita akan stimulant tersebut anggarkan menjadi yang terus terus diperkuat untuk masyarakat,” utama dalam membantu ungkap dia. perekonomian Ditempat yang masyarakat.

Muda Mahendrawan sama Kepala Dinas Dia mengatakan Perikanan dan KeBupati KKR Kabupaten Kubu lautan Kubu Raya, Raya adalah daerah luas den- Ir Supandri Usman meneranggan sebagian besar tercatat kan program budidaya perikasebagai kawasan perairan dan nan secara teknis diarahkan pesisir. Karenanya sedikit ban- membuat keramba jaring tanyak sebagian warga ada yang cap dan keramba jaring apung berprofesi sebagai nelayan di sepanjang Sungai Kapuas. tangkap. “Makanya kita ingin “Kita terus berkonsep ingin gerakan dalam sektor budi- mewujudkannya. Kita akan daya. Saya melihat kaum ibu lakukan secara bertahap juga atau perempuan lebih banyak menyeluruh,” ujarnya. memiliki potensi mengemLebih lanjut dikatakannya bangkan sektor ini, disamping dengan dana tersedia, DKP memperkuat perekonomian ke- Kubu Raya banyak menyelurluarga. Apalagi bagi yang sudah kan produktivitas budidaya berkeluarga pihak suami dapat perikanan menjadi dan menjamencari penghasilan tambahan di salah satu ikon di kabupaten dengan pekerjaan sebelumnya,” termuda di Kalbar ini menyusul ujarnya. program beras lokal yang saat Bupati menilai sektor peri- ini sudah duluan populer di kanan tangkap tidak bisa kalangan masyarakat. “Perikadiprediksi. Pasalnya salah satu nan kita arahkan supaya terus pengaruhnya adalah peruba- memiliki nama tersendiri di han iklim yang sulit diprediksi. kabupaten termuda di Kalbar Biasanya iklim buruk juga ikut ini,” terang dia. (den)

+

+

cmyk

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

ANEKA PONTIANAK

Posyandu Turunkan AKI PONTIANAK—Pos Pelayanan Terpadu memberikan kontribusi besar terhadap keberhasilan pembangunan kesehatan dan gizi. Peran kader posyandu dibutuhkan dalam mendorong ibu hamil, bayi, dan balita untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara optimal di posyandu. ”Posyandu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya masyarakat.

Dikelola dari, oleh, dan untuk masyarakat. Sasaran utamanya mempercepat penurunan angka kematian ibu dan balita,” ujar Kepala Bidang Bina Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Eny Setyowati di ruang kerjanya, Selasa (14/6).

Menurut Eny, posyandu di

Indonesia berkembang pesat, baik jumlah maupun kualitasnya. Hingga 2010, sedikitnya tersebar 269.655 posyandu di Indonesia. Padahal pada 2004 jumlah posyandu hanya 232 ribu, dan meningkat pada 2007 menjadi 267 posyandu.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Pontianak, di wilayahnya terdapat sedikitnya 300 posyandu yang tersebar di seluruh kecamatan. Posyandu tersebut menjadi tempat pelayanan kesehatan dasar, antara lain pemberian kapsul vitamin A, tablet besi, tempat pelayanan imunisasi dasar, dan lainnya. Ada juga posyandu yang diintergrasikan dengan pelayanan lain seperti pelayanan tumbuh kembang anak.(uni)

Konstruksi Gedung Tak Retak Sambungan dari halaman 9

Wakil Wali Kota Pontianak Paryadi, kemarin pagi.

Dia menjanjikan akan melakukan perbaikan. Paryadi meminta pihak terkait saling berkoordinasi. Dinas pekerjaan umum, PD Kapuas Indah dan UPT Pasar. Sedangkan pendanaan jika Pasar Cempaka diperbaiki, masih tanggungjawab kontraktor. ”Karena masih ada masa pemeliharaan dengan lima persen dari pagu dana pembangunannya,” katanya.

Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak Herman Hofi meminta dinas terkait melihat kondisi pasar itu dan mengambil langkah terbaik. Dia mendesak Pemkot melihat permasalahan pokoknya, tidak sekedar pada bocor dan rembesan air. Namun, komisi B sendiri belum akan turun mengeceknya. Herman memprediksi peninjauan baru sempat dilakukan pekan depan. ”Saat ini agenda padat.

Yang pasti saya akan bicarakan dulu masalah ini dengan teman-teman di komisi B,” ungkapnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengaku sudah mengetahui Pasar Cempaka yang bocor itu. Dia menjelaskan, kebocoran dipicu genangan air di bagian atap pasar.

Jika hujan, air tergenang dan merembes ke lantai dua karena

saluran pembuangan tersumbat sampah. ”Permasalahan sebenarnya ada genangan di dak beton. Talang tidak dapat mengeluarkan air karena ada sampah, makanya air merembes,” paparnya.

Edi memastikan akan turun ke lokasi meninjaunya. Dia pun berjanji akan memperbaiki penyebab kebocoran itu. Membersihkan saluran pembuang air dan menambah kemiringan dak beton.

Setelah itu dilakukan, Edi yakin Pasar Cempaka tidak akan bocor lagi. ”Akan diperbaiki, beri water proofing dan menambah kemiringan dak beton. Saya yakin tidak akan bocor,” tegasnya.

Senada dengan Paryadi, Edi mengatakan, tanggungjawab pendanaan masih pada kontraktor pembangunan Pasar Cempaka. ”Kalau dana itu tanggungjawab kontraktor,” ujarnya.

Mengenai dinding dan beberapa bagian konstruksi yang retak, Edi menegaskan tidak ada masalah. Keretakan hanya terjadi pada dinding batako, bukan kontruksi. ”Yang retak bukan konstruksi tapi dinding batako. Biasa itu terjadi kalau kena getaran.

Plesterannya tidak kuat. Itu juga akan kita cek, tapi kalau konstruksinya masih kuat. Tidak membahayakan,” ucapnya. (hen)

Pohon Tumbang, Jalan ...

Sambungan dari halaman 9

Wardi melihat proses cabang pohon itu menimpa bak truknya. Tidak tiba-tiba, tapi perlahan. Sebetulnya Wardi dapat menghindar kalau saja tidak ada kendaraan di depan truknya.

“Saya ada lihat kontainer menabrak pohon itu. Tumbangnya pelan-pelan, tapi saya tidak dapat mengelak karena ada mobil di depan.

Untungnya tidak kena bagian depan, pasti menimpa saya,” ucapnya.

Pohon tumbang ini berada tepat di depan Bakso Urat Seruni. Penjaga tempat usaha itu, Khoir hanya mendengar suara keras saat pohon tumbang.

Tapi tidak tahu apa penyebabnya. “Baru tahu setelah keluar toko. Lihat ada kontainer menabrak pohon,” katanya.

Kabid Pertamanan DKP Kota Pontianak Rusli Effendi mengatakan, pohon yang cabangnya patah itu diperkirakan berusia 15-50 tahun.

Kejadian itu di luar dugaan, bukan karena alam atau kondisi pohon yang rapuh. Untuk itu pihaknya akan meninjau kondisi pohon lain yang kemungkinan mengalami hal serupa. Namun dalam waktu dekat DKP belum melakukan pemangkasan di Jalan Adisucipto dan Imam Bonjol.

Pemangkasan penghijauan kota masih dalam pekan ini masih fokus di Jalan Ahmad Yani. “Kita punya jadwal pemangkasan. Sekarang hingga pekan depan kami melakukannya di Ahmad Yani. Setelah itu baru di Jalan Adisucipto dan Imam Bonjol,” paparnya.

Rusli menegaskan, masyarakat dilarang menebang pohon penghijauan, apapun alasannya. Hanya boleh melakukan pemangkasan, itupun seizin dan dalam pengawasan DKP. “Kalau mau memangkas lapor kita dulu.

Itu diatur dalam Perda Nomor 1 Tahun 2010. Jika menebang sembarangan ada pidananya,” tegasnya. (hen)

Bahaya Terorisme Kapolda ...

Sambungan dari halaman 9

Terutama pada makanan yang mengandung racun tersebut. Sebab, sudah banyak yang terungkap oleh tim Detasemen Khusus Antiteror (Densus 88) di Jakarta bahwa para pelaku teroris sudah banyak menggunakan racun tersebut untuk melumpuhkan lawannya.

“Tindakan ini merupakan modus baru yang dilakukan teroris, selain penembakan dan pengeboman. Namun hal ini dilakukan dengan cara menabur racun yang akan disebarkan pada pihak kepolisian, khususnya di kantin yang menjual makanan dan minuman,” ungkap Dahlan melalui kabid Humas AKBP Mukson Munandar, Selasa (14/6).

Menurutnya, racun tersebut akan disebarkan para tersangka pada markas kepolisian yang berada di Indonesia. Maka dari itu, Kapolda Kalbar terus berkoordinasi dengan anggotanya, baik tingkap Polres maupun Polsek untuk tetap berhati-hati pada makanan dan minuman. ”Sebelum hal yang tidak di-

inginkan terjadi, jajaran kepolisisian Polda Kalbar,khususnya Paminal dan Intel untuk mendata kantin-kantin, terutama yang berada pada ruang lingkup kantor polisi tersebut,” terang Mukson.

Dari kasus dengan modus baru tersebut, Dia meminta kepada seluruh jajarannya untuk tidak terlalu sering jajan diluar. Ini merupakan tindakan dan langkah baik untuk menghindari kejahatan para teroris melalui racun sianida itu. ”Memang kejadiannya ini di Jakarta, tapi tidak menutup kemungkinan di Kalimantan Barat para teroris akan mengendus masuk dengan diam-diam. Oleh karena itu, kami akan selalu berantisipasi untuk menindak serangan racun,” ungkapnya.

Berdasarkan kejadian teresebut, Dia mengimbau seluruh jajaranya untuk selalu waspada, terutama jika berada di luar lingkungan kepolisian.

“Tidak hanya pihak kepolisian, masyarakat juga harus selalu waspada. Karena tidak menutup kemungkinan, teroris akan menyerang warga sipil,” tegas Mukson. (rmn)

15

Gula Ilegal Diamankan Sambungan dari halaman 9

patroli dibawah pimpinan Direktur Pol Air AKBP Iskandar dan Kasubdit AKBP Handoko. Mereka bermuara di perairan wilayah hukumnya ketika menggelar patroli rutin.

Setelah sampai pada Kabupaten Kubu Raya, tepatnya di perairan Muara Kubu, terlihat satu kapal penumpang yang tampak mencurigakan.

“Polisi perairan langsung menjemput kapal penumpang itu. Selang beberapa menit kemudian, mereka melakukan pemeriksaan. Alhasil, kapal tersebut membawa gula dari Thailand dan India untuk diperdagangkan di Kalimantan Barat tanpa surat izin resmi,” kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Mukson, saat jumpa pers Selasa (14/6).

Setelah dilakukan pemeriksaan kapal motor KM Sinar Indah itu, lanjut Dia, Seratus karung gula ilegal dengan merk GNP Lampung Indonesia digiring ke Markas Pol Airud. “Ternyata gula tersebut tidak sesuai dengan merek yang tertera dikemasannya.

Bukan berasal dari Indonesia, Melainkan dari Thailand dan

India yang telah diganti karungnya untuk memuluskan suplai barang ke konsumen,” tambahnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Pontianak Post, gula tanpa izin resmi itu akan dikirim ke Pontianak, Kabupaten Kubu Raya, Padang Tikar atas nama konsumen Cen Nam Hu dan Ismail alias Amuk. Sebelumnya barang tersebut dikumpulkan pada perbatasan antarnegara Indonesia dengan Malaysia, yang dibawa oleh tersangka berinisial Hr, asal Pontianak Barat, Jalan Suwignyo.

Tersangka akan menjual dengan nominal Rp395 ribu setiap karungnya. Jika dijumlahkan, karung yang berisi gula ilegal tersebut berkisar Rp40 juta. Berdasarkan barang bukti yang telah disita, kini karung gula itu masih diletakkan di pelataran teras Pol Air Direktorat Polda Kalbar, Pontianak Utara.

“Dari keterangan saksi-saksi, tersangka akan dikenakan pasal 8 ayat 1 junto pasal 2 ayat 1 UU tahun 1999 tentang perlindungan konsumen, dengan ancamam hukuman maksimal 5 tahun penjara ditambah denda Rp2 miliar.

Serta menyangkut pada pasal 55 UU nomor 7 UU tahun 1996, tentang sandang dan pangan. Dengan ancaman 5 tahun penjara, denda Rp 600 juta,” terang Kasubdit Pol Air AKBP Handoko. Sesuai dengan suasana lapangan pada waktu itu, tambahnya, penggeledahan langsung diteruskan di rumah tersangka. Dari kegiatan tersebut, mesin jahit serta karung-karung kosong yang diduga untuk mengganti kemasan, langsung digiring untuk barang bukti.

“Berdasarkan keterangan tersangka, dia telah menjalankan aksi tersebut sejak dua bulan terakhir ini sebanyak 2 kali angkut. Modusnya, dengan mengganti karung kemasan tersebut dengan merk Indonesia. Ini sudah termasuk tindak pidana penipuan, karena tidak sesuai dengan fakta,” ungkap Handoko.

Atas kejadian tersebut, kini pihak Kepolisian akan terus mengembangkan penyelidikan lebih lanjut, untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Sementara Hr(tersangka), masih akan mengikuti tahap interogasi oleh pihak polisi setempat. (rmn)

Thailand Jual Biodiesel Murah, Komunikasi ...

Sambungan dari halaman 9

Ekspedisi tepat berlangsung pada 23 Mei 2011 dimulai dengan Launching Ceremony di depan Bangunan Conceleri Sultan Ibrahim. Tepat pukul 09.30 waktu setempat, secara resmi ekspedisi dibuka oleh Rektor Universiti Tehnologi Malaysia. Ekspedisi ini berlangsung dengan menggunakan dua bus diantaranya bus UTM dan bus persiaran Johor Malaysia serta dua Hilux pengiring.

Tim ekspedisi bertolak dari Johor melewati Negri Melaka, Kuala Lumpur, Negri Seremban, Negri Kedah dan bermalam Negri Perlis, tepatnya di Institut Kemahiran Mara.

Perlis merupakan negri yang berbatasan langsung dengan Thailand.

Keesokan harinya, (24/5) tim gabungan ini menuju Thailand dan akan mengunjungi Prince of Songkla University, Hatyai, Thailand. Tiba di PSU Hatyai, rombongan menggelar Biodiesel Talk untuk mendiskusikan pengembangan riset Biodiesel. Dalam kegiatan tersebut, tim ekspedisi berkesempatan langsung untuk melihat laboratorium industri yang digunakan untuk menghasilkan

biodiesel.

Sangat menarik, ternyata PSU Hatyai telah mengaplikasikan riset biodieselnya untuk masyarakat. Universitas ternama ini bahkan sudah punya pabriknya sendiri. Setiap harinya PSU Hatyai dapat menghasilkan biodiesel sebanyak 1.000 liter. Bahan dasarnya adalah minyak goreng bekas yang dibeli dari warga sekitar.

Setelah jadi, minyak nabati penggerak mesin diesel ini selanjutnya dijual dengan harga 26 Bath atau setara Rp7.800 per liternya. Biodiesel yang dihasilkan adalah tipe B100, artinya seratus persen murni tanpa campuran solar. Harga ini terbilang murah di Thailand.

Apalagi, sistem produksinya melibatkan masyarakat.

Selain itu, dipelbagai SPBU, pemerintah Thailand bersama distributor bahan bakar setempat telah menyediakan biodiesel sebagai bahan bakar pengganti diesel dengan presentase 5 persen yang dikenal dengan B5. Hal ini merupakan bukti nyata bahwa kemahiran teknologi dan masyarakat madani dapat terwujud dengan dukungan dan kerjasama yang baik antara akademisi, pemerintah, pengusaha, dan tentunya

masyarakat.

Selama beberapa hari di negeri yang mayoritas beragama Budha ini, tim ekspedisi sempat mengalami beberapa kendala. Pertama, sulitnya mencari rumah makan berlabel halal, dan yang kedua adalah cara berkomunikasi. “Sepanjang perjalanan (Thailand), hanya ada beberapa restoran India yang mencantumkan tulisan halal. Kami juga sempat seharian makan di bus, untungnya kami bawa perbekalan makanan yang cukup banyak,” ujar Risya Sasri, Ketua Tim Ekspedisi Untan.

Soal komunikasi, apalagi jika hendak berbelanja, rombongan pasti kesulitan. “Para pedagang di Nongkhai (pasar di perbatasan Thailand-Laos) sebenarnya bisa berbahasa Inggris, walau sedikit-sedikit.

Cuma, logatnya susah dipahami. Lebih sulit ditangkap dari logat Inggris Singapura.

Jadinya kami berkomunikasi pakai kalkulator. Kita kalau mau menawar harga tulis dulu angkanya di kalkulator. Begitu juga dengan pedagang, lucu jadinya,” sambung mahasiswi jurusan kimia ini. Negara tujuan selanjutnya adalah Laos. (bersambung)

Ajukan Perda Lansia Sambungan dari halaman 16

Kalbar dan mengaktifkan lembaga lanjut usia lainnya.

Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya yang juga sebagai Ketua Komisi Daerah Lanjut Usia Kalbar mengatakan harapan adanya perda dapat memberikan ruang partisipasi terhadap lansia.

Perhatian terhadap lansia ini diatur dengan undangundang, kepres, maupun permendagri, sehingga payung hukumnya jelas. ”Di Komisi Daerah Lansia yang sedang dipikirkan ada-

lah adanya sekretariat. Tetapi harus dituruti juga aturan keuangannya. Surat sudah dinaikkan kepada Sekda. Nanti ke Biro Hukum. Harus ada kajian,” ungkap Chrstiandy.

Kepala Dinas Sosial Kalbar, M Junaidi menambahkan perda lansia secara umum dapat memberikan perlindungan kepada lansia. Selain itu, diharapkan menjadi acuan semua stakeholder baik instansi pemerintah, swasra, dan masyarakat untuk melaksanakan komitmen memberikan perlindungan kepada lansia.

”Karena persoalan lansia dan sosial, atau kemiskinan tidak bisa ditangani satu instansi. Perlu payung hukum agar semanya bisa melaksanakannya,” ungkap Junaidi kemarin.

Saat ini sedang dilakukan penyusunan kajian teoritis bersama Komda Lansia berkenaan dengan rencana adanya perda tersebut. Diharapkan dengan adanya perda, Komda Lansia yang membawahi organisasi lansia lainnya memiliki ruang partisipasi. ”Mudah-mudahan bisa teralisasi,” katanya. (uni)

Razia Sepeda Motor Sambungan dari halaman 16

langsung ditilang. Lima pengendara lain diberikan teguran dalam berkendara.

Selain itu, Beberapa pelajar juga ikut terjaring razia tersebut, dan langsung diberikan pembinaan. “Jadi Total semua ada 19 pengendara yang bermasalah,”ujar Ketut.

Dia mengatakan, razia ini digelar untuk mengimbangi Operasi Simpatik berdasarkan perintah yang langsung diturunkan oleh Polresta.

Khususnya, dalam penegakkan peraturan lalu lintas,

agar masyarakat selalu tertib dalam mengendarai kendarannya.

Para pelajar yang tidak tertib itu langsung diberi peringatan.

Dengan tujuan untuk memberikan efek jera, berharap mereka tidak melanggar lagi.

Serta taat dengan peraturan lalulintas, dan menjauhkan cara berkendara yang ungalugalan saat di jalan.

“Mereka yang tidak dilengkapi surat, langsung kita berikan surat tilang, untuk memberikan efek jera. Terhadap para pelajar, kita berikan pelajaran tentang peraturan

berlalu lintas. Mengingat mereka sebagai tunas bangsa, akan kita bina sesuai dengan ajaran yang berlaku,” kata Ketut.

Dia mengimbau, kepada seluruh pengemudi kendaraan, selalu melengkapi surat-surat dan peralatan dalam berkendara. “Jika mengendarai motor gunakanlah helm. Karena selain mentaati peraturan, itu juga untuk keselamatan pribadi. Selalu bawa suratsurat kendaraan dan Surat Izin Mengemudi (SIM), karena itu merupakan syarat yang wajib,” imbaunya. (rmn)

Bantuan Lansia Minim Sambungan dari halaman 16

dan Singkawang. Bantuan diluar panti berasal dari anggaran pendapatan dan belanja negara berupa jaminan sosial lanjut usia diberikan sejak 2008. Setiap lansia mendapatkan Rp300 ribu perbulan.

Mereka yang mendapatkannya termasuk dalam kategori sangat miskin dan terlantar.

Bantuan lainnya berupa bantuan usaha ekonomi produktif. Bantuan diberikan kepada lansia yang masih produktif, sehat, dan bisa bekerja. Mereka mendapatkan permodalan, keterampilan, dan peralatan usaha. Semuanya dalam bentuk kelompok dan pada tahun ini ada 75

paket. ”Diharapkan dengan bantuan paket ini mereka bisa berusaha dan mendapatkan penghasilan,” kata Junaidi.

Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya mengimbau seluruh pemerintah kabupaten dan kota di Kalbar agar turut memperhatian lanjut usia di daerahnya. ”Beberapa daerah sudah bagus, diantaranya Singkawang, Kota Pontianak, Ketapang, dan Kubu Raya.

Untuk daerah lain diharapkan lebih aktif lagi dalam memberikan perhatian kepada lansia,” ungkap Christiandy, kemarin.

Pada negara lain, lansia mendapatkan perhatian khusus. Mereka mendapatkan fasilitas transportasi berupa

kupon. Jika berpergian menggunakan alat transportasi, mereka tidak perlu bayar biaya angkutan. Tetapi kondisi di Kalbar berbeda. Masyarakat jarang menggunakan angkutan umum, dan lebih banyak menggunakan kendaraan pribadi. ”Perhatian yang diberikan kepada lansia ini bisa berupa pembangunan trotoar, taman kota, dan posyandu lansia,” kata Christiandy.

Perhatian terhadap lansia ini juga perlu keterlibatan dunia usaha, masyarakat, instansi vertikal, badan usaha milik negara, dan satuan kerja perangkat daerah. ”Semua peran serta harus ditingkatkan,” katanya. (uni)

metropolis

16

Pontianak Post

Bantuan Lansia Minim

TERAS METRO

Ajukan Perda Lansia KOMISI Daerah Lanjut Usia berharap adanya peraturan daerah yang mengatur pelayanan untuk para lansia. ” Usia dan keriput boleh bertambah, tetapi masa tua tetap berguna dan bermanfaat,” ujar Wakil Ketua Komisi Daerah Lanjut Usia, Herzi Hamidi di hadapan para lansia di Istana Rakyat, Selasa (15/6).

Menur ut Her zi, banyak cara dilakukan Christiandy Sanjaya untuk menghormati lansia. Salah satunya dengan memberikan pelayanan maksimal.

Dengan adanya Perda Lansia diharapkan dapat mengakomodir kebutuhan lansia di Ke Halaman 15 kolom 5

PENERTIBAN

Razia Sepeda Motor JAJARAN Satlantas Kepolisian Pontianak Barat menggelar razia di wilayah hukumnya, kemarin (13/6). Penertiban ini dilakukan untuk menekan kecelakaan yang sedang marak terjadi akhir-akhir ini.

Razia yang digelar sangat tertib dan kooperatif, para pengendara tidak ada yang memberontak dalam kegiatan tersebut. “Ini untuk meminimalisir kecelakaan yang sering terjadi.

Tidak hanya itu, pengendara roda dua dituntut untuk melengkapi peralatan saat berkendara ketika di jalan,” ujar Kapolsek Pontianak Barat, Kompol I Gede S Wahyudi melalui Kanit Reskrim Lantas, IPDA I Ketut Jasa.

Dalam rangka Operasi Simpatik, Anggota Satlantas menjaring 14 pengendara sepeda motor yang tidak dilengkapi surat-surat Ke Halaman 15 kolom 5

Rabu 15 Juni 2011

MUJADI/PONTIANAKPOST

MENGELUPAS: Lantai Jembatan Sungai Ambawang mengelupas hingga kelihatan kerangkanya. Jika dibiarkan dipastikan akan lebih parah, mengingat yang melintasi banyak kendaraan besar.

PONTIANAK - Bantuan pemerintah untuk para lanjut usia yang tidak mampu masih minim. Kepala Dinas Sosial Kalbar, M Junaidi menyatakan lansia yang membutuhkan bantuan mencapai 15 ribu orang, tetapi yang mendapatkan jaminan sosial hanya 320 orang. ”Total lansia di Kalbar sebesar 8 persen dari jumlah penduduk, atau sebanyak 30 ribu orang. Bantuan dibutuhkan untuk 15 ribu orang, tetapi bantuan dari pemerintah pusat dalam bentuk jaminan sosial lanjut usia hanya untuk 320 orang,” ungkap Junaidi seusai kegiatan pertemuan lansia di Istana Rakyat, Selasa (15/6).

Menurut Junaidi, pelayanan terhadap lansia yakni dalam panti dan di luar panti. Bantuan panti hanya terdapat pada tiga daerah yakni Kubu Raya, Ketapang, Ke Halaman 15 kolom 5

Terserang Kanker Mata, Bocah Tiga Tahun Menderita Mimik wajah sedih saat berada di salah satu ruang rawat inap, inilah yang digambarkan oleh kedua orang tua bocah penderita kanker mata. Tidak seperti anak-anak sehat seusianya, Selvi anak perempuan dari pasangan Junaidi (35) dan Boti (39) hanya terus menangis dalam pelukan sang Ibu. SAMPAI pada saat ini, terhitung sudah setahun Selvi terserang kanker mata. Kini kesehatannya sangat memprihatinkan,

akibat penyakit yang diderita. Bola mata sebelah kanan tampak keluar dari kelopak bocah yang baru berumur 3 tahun ini.

Sementara, mata sebelah kirinya tidak dapat melihat.

Sedangkan pada bola matanya tampak putih polos yang diselimuti dengan selaput lendir. Sebelumnya, Selvi sudah pernah mendapatkan perrawatan medis Rumah Sakit Pemangkat. Setelah selang beberapa hari, dan berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, dia harus dirujuk ke RSUD Soedarso Pontianak, demi mendapat perawatan medis yang lengkap. Berdasarkan informasi yang dihimpun Pontianak Post, kemarin (13/6), penyakit yang diderita Selvi sangat serius. Sehingga, telah merenggut masa bermain kanak-kanaknya. Kini, bocah

malang itu telah menjalani perawatan di bangsal 30 Ruang Anak RSUD Soedarso, Porntianak.Dengan perekonomian yang serba kekurangan, keluarga miskin yang tinggal di Desa Sempadung, Kecamatan Tebas, Kabupaten Sambas ini menaruh harapan besar atas kesembuhan anaknya.

Raut wajah murung dan lemas terlihat dari pasangan suami istri yang hanya menggantungkan hidup keluarganya sebagai buruh tani.

“Pertama kali kami bawa ke rumah sakit Pemangkat. Tapi setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Selvi harus dibawa ke sini, untuk mendapatkan perawatan yang intensif. Dan kami berharap, Selvi bisa sembuh dengan cepat,” kata Boti.

Dia mengatakan, setahun yang lalu,

mata anak bungsu dari empat bersaudara ini sering bermasalah. Bola mata Selvi sering memerah, dan sering rewel seraya menangis ketika ingin tidur.

“Matanya sering memerah, kadang seminggu sembuh, dan seminggu kemudian kambuh lagi. Awalnya tampak seperti bisul merah serta terdapat warna putih ditengahnya. Itu yang membuatnya semakin menangis menahan rasa sakit,” terang Boti.

Untuk menolong dan meringankan dalam pembiayaan perawatan medis selama di ru­ mah sakit. Kini, keluarga Selvi berupaya untuk menggunakan jasa Jamkesmas. Mereka berharap, kepada para dermawan, khususnya bagi Pemerintah untuk turut sebagai simpatisan membantu pembiayaan pengobatan pada bocah malang ini. (rmn)

pro-kalbar Pontianak Post

17

3

Rabu 15 Juni 2011

Menu 3B

Jaring Pangan Lokal LOMBA menu 3-B (Beragam, Bergizi dan Berimbang) yang dilakukan di Pendopo Bupati Ketapang, Selasa (14/6), dikatakan Ny.Hj.Elly Hendrawati , SP merupakan salah satu program kerja TP PKK Kabupaten Ketapang khususnya pada bidang pokja III. Selain itu kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat TP.PKK Provinsi pada tanggal 18 April 2011, nomor: 68/SKR/PKK. Elly Hendrawati PROV/IV/2011, dan surat dari badan ketahanan pangan dan penyuluhan Prov Kalbar Nomor: 660.1/455/ BANKETRANLUH-C2 tanggal 8 April 2011.

HARI/PONTIANAKPOST

TRANSPORTASI AIR: Penggunaan transportasi air masih cukup banyak di daerah pesisir. Ini terlihat dari aktivitas yang padat setiap harinya di dermaga Sambas.

Ke Halaman 23 kolom 5

Orangutan

ISTIMEWA/PONTIANAKPOST

HILANG: Orangutan di habitatnya yang terancam musnah.

Habitatnya Terancam DAERAH rimba gambut di hulu Sungai Sentap, Ketapang yang dulunya merupakan tempat habitat orangutan dan satwa lainnya seperti kelasi, kera, kelempiau, beruk dan lutung kini perlahan menghilang.

Berdasarkan informasi yang diperoleh melalui Pantauan Yayasan Palung dan Yayasan Warisan di lapangan beberapa waktu lalu(13/06) Ke Halaman 23 kolom 5

Nasionalisme

Jangan Terkikis MEMILIKI kawasan yang berbatasan langsung dengan negara lain, memiliki sisi positif maupun negative. Untuk itu harus disikapi serius, demi menghindari terjadinya degradasi nasionalisme. Sebab, keterlibatan warga negara Indonesia (WNI) di sector perekonomian seperti di Malaysia cukup kentara.

Diungkapkan oleh Bupati Sanggau Ir H Setiman H Sudin Setiman H Sudin saat ada kunjungan Menteri Dalam Negeri Gemawan Fauzi ke Border Entikong belum lama ini, bahwa jumlah

Kantor Wako Masih Butuh Rp10 M SINGKAWANG-Pemerintah Kota Singkawang sudah menganggarkan untuk interior dan pengecatan Kantor Wali Kota Singkawang hingga Rp1 miliar yang dianggarkan dalam APBD 2011 dan dalam waktu dekat akan dilakukan tender siapa pemenang proyek interior tersebut.

Kepala Dinas Tata Kota, Cipta Karya dan Pertanahan Kota Singkawang, Muslimin kepada Pontianak Post menjelaskan, dana tersebut sudah teranggarkan dan disetujui oleh DPRD Singkawang.

“Tinggal pelaksanaan. Akhir Juni atau awal Juli kita akan tender. Mudahmudahan sebelum lebaran sudah bisa dilaksanakan,” kata Muslimin, mantan Kepala Bagian Keuangan Setda Singkawang ini berharap, setelah pembenahan interiornya wali kota, wakil wali kota dan pejabat lainnya bisa pindah ke gedung baru.

“Kalau sudah selesai pastilah segera pindah. Kalau sekarang pindah, pasti akan membutuhkan waktu lagi. Pengerjaan

interior tentu akan menganggu kinerja pemerintah. Jadi, kita selesaikan dulu barulah pindah,” kata Muslimin.

Diakui, sebenarnya tahun 2011 ini Pemerintah Kota Singkawang berencana melanjutkan pembangunan bagian samping kanan kantor wali kota tersebut yang pernah ditempati bagian Humas dan Protokoler Setda Singkawang.

Namun, terbentur dana, akhirnya ditunda dan diharapkan tahun 2012 dilanjutkan kembali pembangunannya.

“Tahun 2011 kita berkeinginan untuk melanjutkan dengan menggunakan dana dari APBN. Tapi, tahun ini kita tak memperolehnya, sehingga pembangunan lanjutan tak bisa dilaksanakan,” kata dia memberikan penjelasan.

Diakui Muslimin, butuh dana sebesar Rp10 miliar untuk melanjutkan pembangunan kantor wali kota ini.

“Semua akan dibereskan. Kita sudah berjuang dipusat. Kita sangat berharap Ke Halaman 23 kolom 5

Sekda dan Kada Harus Harmonis Sudirman Akhirnya Ditemukan SUDAH diberi jabatan. Tolong dijaga dengan benar, dengan baik. Jangan pula jadi macam-macam. Sudah dapat jabatan, duit sudah banyak. Lupa sembahyang, lupa anak bini yang dulu sudah kita bina. Sama-sama susah. Kita buka-bukan aja. Tujuannya tiada lain.

Bagaimana pemerintahan. Bagaimana pelayanan yang ada di Kabupaten ini bisa berjalan dengan baik, termasuk membina masyarakat, ujar Gubernur Kalbar Cornelis saat melantik Sekda Kabupaten Pontianak Gusti Ramlana, kemarin di Mempawah.

“Saya yakin itu, anda bisa dan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai Sekda,” tambah Gubernur.

Diakui Cornelis, dia kenal sosok Gusti Ramlana bukan hanya hari ini. Tapi sejak masih masih di APDN. Naik Ke Halaman 23 kolom 1

1 Bulan Hilang di Gunung Selindung

HAMDAN/PONTIANAKPOST

SELAMAT: Gusti Ramlana, Sekda Kabupaten Pontianak akrab dengan Gubernur Cornelis.

Leziardi Bebas Polres Digugat SAMBAS—Kasus pengeroyokan mahasiswa Untan (Leziardi) dengan warga lainnya (Kumaini) oleh oknum warga di Desa Semata Kecamatan Tangaran yang berujung ke meja hijau November 2010 silam. Bukan karena masalah pengeroyokan terhadap Leziardi tapi laporan pencurian ponsel.

Hal ini mengakibatkan, Leziardi nginap di hotel prodeo selama dua bulan di Polres Sambas.

Kini Lezi sapan akrabnya dapat menghidup udara bebas. Berdasarkan petikan amar putusan nomor: 59/ PID.B/2011/PN.SBS. tertanggal 9 Juni 2011 yang diucapkan putusan tersebut

pada 14 Juni 2011, oleh M Johan Arifin SH sebagai hakim ketua, Horasman Boris Ivan SH dan Nuraini SH sebagai hakim anggota di PN Sambas.

Menurut Kuasa Hukumnya Eli Hakim Silaban SH, Kamarussalam SH, Arry Sakurianto SH yang tegabung Ke Halaman 23 kolom 5

SALATIGA-Seorang pria yang mengalami keterbelakangan mental, Sudirman alias Sulandok (35) warga Dusun Air Terjun RT 04 RW 06 Desa Parit Baru Kecamatan Salatiga Kabupaten Sambas, ditemukan dua warga Dwi Mentibar Kecamatan Selakau di atas Gunung Selindung dalam kondisi sehat.

Sebelumnya, pria yang juga bisu ini dinyatakan hilang sejak tanggal 15 Mei lalu oleh keluarganya. Berarti, hampir Sudirman satu bulan, dia berada di gunung dan ini merupakan sebuah keajaiban.

Sudirman ditemukan tanggal 13 Juni 2011 pukul 01.00 WIB saat dua warga yang sedang mencari tenggiling menaikki gunung tersebut.

Sekretaris Camat Salatiga, Sanihi MS kepada Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 1

Derita Wendi Pengindap Tumor Ganas di Mulut

Malam Susah Bernafas, Aktivitas Bermain Dibatasi Ujian hidup Wendi begitu berat.

Diumur­nya yang masih belia, ia divonis menderita tumor ganas di mulut. Di wajahnya ada gumpalan daging sebesar bola kasti. Hidung dan mulutnya tertutup. Setiap hari kesakitan. Kini ia butuh kepedulian sosial masyarakat untuk meringankan bebannya.

ya bergantian mengendong anaknya Wendi yang berusia 4,5 tahun. Mereka baru sampai dari Dusun Limus Desa Jirak Kecamatan Sajad.

Jarak dari Jirak ke Sambas memakan waktu satu jaman menggunakan bus umum.

Tiba di kantor, Koran ini mempersilakan masuk, sambil mengucapkan salam, pasutri ini menapaki anak tangga berjumpa dengan Koran ini.

Hari Kurniathama, Sambas

TUMOR: Wendi didampingi ayah ibunya. Mulutnya tertutup akibat pembengkakan tumor yang kian membesar.

ASRI/PONTIANAKPOST

JUALAN: Seorang pedagang berjualan pisang di jalan Gatot Subroto, Ketapang.

Lokasi strategis membuat dagangan laris manis.

SELASA (14/6) kantor Biro Pontianak Post Sambas kedatangan sepasang suami istri, Masud Rusdi (43) dan Nurilah (36). KeduanHARI/PONTIANAKPOST

Saat bertemu Pontianak Post, bungsu dari empat bersaudara hanya diam di dalam gendongsan sang ibu.

Tiga bulan sudah Wendi menjalani masa sakitnya.

Karena tumor di wajahnya semakin hari terus membesar.

Namanya juga anak kecil hanya tangisan dan omelan yang keluar dari mulutnya atas sakit yang ia rasakan.

Di kala pagi hingga petang, air liur terus mengalir dari mulut Wendi. Karena mulut dan bibirnya tak bisa bekerja normal akibat pembekakan tumor. Sang ibu pun terpaksa Ke Halaman 23 kolom 1

PINYUH - NGABANG

18

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

HAMDAN/PONTIANAKPOST

LANTIK: Gusti Ramlana dilantik sebagai Sekda Kabupaten Pontianak oleh Gubernur Kalbar di aula kantor Bupati Pontianak kemarin.

Sekda Perlu Dukungan MEMPAWAH- Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH menegaskan, Sekretaris Daerah (Sekda) merupakan jabatan tertinggi di kalangan birokrasi. Sekda adalah jabatan karir seorang PNS bukan jabatan politis. Karenanya, Sekda bertugas menjalankan dan menyusun administrasi negara dengan baik dan cermat sehingga roda pemerintahan berlangsung tertib. Hal itu disampaikan Cornelis usai melantik Sekda Pemerintah Kabupaten Pontianak, Gusti Ramlana S.Sos Pengangkatan dan pelantikan Sekda Pemerintah Kabupaten Pontianak, teruang dalam SK Gubernur Kalbar Nomor : 821-22/116/BKD-B/2011 tertanggal 30 Mei 2011 tentang pengangkatan Sekda.

Meski sedikit terlambat karena terjadi kekosongan jabatan Sekda kurang lebih lima bulan.

Cornelis berpesan kepada Kepala Daerah supaya dapat memahami tugas dan kinerja seorang Sekda.

Sebagai pejabat tertinggi di birokrasi, maka Sekda dituntut melaksanakan penyelanggaraan administrasi negara

dengan baik. Serta tidak mencampuri urusan politik praktis.

“Sekda bukan jabatan politik dan tidak boleh berpolitik. Tetapi Sekda membutuhkan dukungan politik. Jangan ada yang beranggapan kalau Sekda ini orang Cornelis, tidak benar itu.

Seluruh prosedur dan mekanisme penjaringan Sekda sudah dilakukan dengan baik dan benar sesuai ketentuan yang berlaku,” tegasnya.

Kepala daerah hendaknya dapat bekerjasama yang baik dengan Sekda.

Sehingga berbagai kebijakan kepala daearah itu tidak hanya asal ngomong, melainkan dapat diselesaikan dan direalisasikan oleh Sekda dengan sebaik mungkin sesuai aturan dan tatanan administrasi negara yang berlaku.

“Misalnya Pemprov memberikan bantuan kepada Pemkab Pontianak melalui bupati. Setelah anggaran itu dicairkan, maka Sekda harus memasukannya ke APBD sesuai aturan yang berlaku. Jika tidak dilakukan, maka kucuran bantuan itu tidak dapat terealisasikan dengan baik,” imbuhnya

mencontohkan.

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga berpesan kepada pejabat Sekda yang baru dilantik supaya menjalankan tugas dan kewajibannya dengan baik dan penuh tanggungjawab. Berbagai keanekaragaman di masyarakat hendaknya dapat dijadikan kekuatan untuk meningkatkan pelayanan publik dan kinerja pemerintah daerah.

Pejabat yang dilantik hendaknya dapat menjaga amanah dan kepercayaan yang diberikan kepada dirinya. Jangan gunakan jabatan untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongan tertentu.

“Sekda sebagai motor penggerak birokrasi harus mampu berkoordinasi dan mengepalai seluruh SKPD di daerah ini. Jagalah amanah jabatan ini dengan sebaik mungkin,” pesannya.

Lebih dari itu, Cornelis mengingatkan, sebagai kepala anggaran eksekutif, Sekda dituntut untuk teliti dan cermat dalam menentukan arah kebijakan anggaran. Terutama menyangkut bantuan kepada kelompok-kelompok

Mayoritas Calhaj Sehat NGABANG - Petugas Program Kesehatan Haji Dinas Kesehatan Kabupaten Landak, H. Triyanto, Selasa (14/6) kemarin mengatakan persiapan keberangkatan Calon Haji (Calhaj) harus dilakukan pembinaan kesehatan agar kondisi calhaj tetap dalam kondisi fit mulai dari berangkat hingga pulang.

Sebenarnya cek kesehatan akan di lakuan di Pukesmas, namun karena di pukesmas tidak ada dokter ahli maka cek kesehatan dilakukan di kantor Depag.

Adapun penyakit yang kebanyakan diderita biasanya terdiri dari jantung, diabetes, penyakit hipertensi, penyakit gula, dan beberapa penyakit lainnya.

“Yang banyak diderita calhaj Landak

ingin.........?

• Langganan Koran • Pemasangan Iklan • Berita Seremonia,Kombis, Pontianak Society. dll Hubungi :

Biro PINYUH

0561 - 7034456

yakni Diabetes, Hipertensi dan jantung,” ujar Triyanto petugas program kesehatan haji Dinas Kesehatan Kabupaten Landak saat ditemui kemarin. .

Menurutnya, ada beberapa kategori dalam penilaian kesehatan calhaj yakni kategori Mandiri atau sehat, Observasi yakni kategori penyakit yang bisa disembuhkan dengan obat-obatan.

Kategori pengawasan harus dengan bantuan orang lain.

Dan kategori tunda, artinya yang benarbenar tidak bisa berangkat sama sekali.

“Tetapi patut disyukuri bahwa kebanyakan calhaj dari beberapa tahun terakhir semuanya dalam kategori sehat (mandiri) dan observasi,” terangnya. (sgg)

di masyarakat. Jangan sampai daerah membantu gerakan teroris, kelompok radikal dan lainnya yang dapat merusak dan mengancam kedaulatan NKRI. “Jangan sampai ada kasus pemerintah daerah membiayai jaringan teroris dan lainnya. Sekda juga perlu melakukan kontrol dan pengawasan terhadap PNS agar tidak terlibat dalam jaringan teroris, NII dan lainnya. Hal ini menjadi perintah langsung dari Bapak Presiden,” tuturnya.

“Kepada pejabat Sekda yang telah dilantik, saya ucapkan selamat. Secepatnya melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sebagai Sekda Pemerintah Kabupaten Pontianak.

Sehingga roda pemerintahan didaerah ini berjalan dengan baik sebagaimana diharapkan,” tukasnya.

Usai diambil sumpah dan janji jabatannya, Gusti Ramlana mendapatkan ucapan selamat dari Gubernur Kalbar, Cornelis diikuti Bupati Pontianak, Ria Norsan, Wakil Bupati, Rubijanto dan seluruh undangan yang hadir dalam upacara pelantikan itu. (ham)

Sepakbola Sumbang Emas O2SN SD MEMPAWAH-Kembalikontingen O2SN SD Kabupaten Pontianak finish sebagai runner-saat berlaga di tingkat Provinsi Kalbar 2011. Karena hanya mampu raih tiga emas, satu perak dan enam perunggu. Padahal sebelumnya atlet u ditargetkan bisa boyong medali emas pada O2SN tingkat nasional di Surabaya pada 2-8 Juli mendatang.

“Para atlet sudah berupaya maksimal serta menunjukan kemampuan terbaiknya. Toh, hanya mampu raih tiga emas, satu perak dan enam perunggu sebagai juara edua dibawah Kabupaten Kubu Raya (KKR) sebagai juara umum,” sesal Razali S.Pd pengurus kontingen O2SN Kabupaten Pontianak.

Diungkapkannya,perolehanmendali emas yang didapat kontingen KabupatenPontianakberasaldaribeberapa cabang olahraga yang dipertandingkan. Misalnya, mendali emas daricabangolahragasepakbolamini, atletik putra dan putri. Sedangkan mendali perak didapat dari cabang badminton kategori ganda putri.

“Enam perunggu dari atletik putra dan putri, badminton putra dan putri, catur dan tenis meja. Rata-rata semua atlet berhasil mendapatkan

mendali pada semua cabang yang diperlombakan. Hanya saja para atlet kita sedikit kalah bersaing dengan atlet KKR,” tuturnya. ‘’Meski keluar sebagai runner-up, “ jelas Ketua PGRI Mempawah Hilir ini. Beberapa atlet berprestasiasalKabupatenPontianak ikut tergabung dalam kontingen O2SN Provinsi Kalbar yang akan berlaga di Surabaya mendatang.

“Untukcabangolahragasepakbola secara otomatis kita mewakili Kalbar.

Kemudian, masih ada beberapa cabang lainnya. Seperti atletik putra yakni Singgit dari SD 6 Toho dan putri, Aliatun Barakoh dari SD 13 Sungai Kunyit. Serta cabang catur yakni Muhammad Iqbal, siswa SD 18 Mempawah Hilir,” bebernya.

Karenanya, imbuh dia, saat ini atlet O2SN Kabupaten Pontianak yang tergabung dalam kontingen Provinsi Kalbar telah melakukan berbagaipersiapandanpembekalan.

Paraatletakandidampingiolehketua rombongan,SukriadiMasriyangjuga Kabid SD Disdikpora dan pelatih umum, Herman.

“Kita optimis para atlet dapat meraih prestasi terbaik dan membanggakan, pada O2SN tingkat nasional nanti. (ham)

Pontianak Post

SINGKAWANG

Rabu 15 Juni 2011

19

Bangun Pelabuhan Perikanan

mempawah

Sunat 20 Anak DAL AM rangka menyambut HU T Bhayangkara ke-65 Polres Pontianak melaksanakan sunatan massal. Kegiatan itu diikuti 20 anak dan merupakan kegiatan sosial.

“Selain itu, juga dilaksanakan donor darah, olahraga dan kegiatan lainnya,” terang AKBP H Andi Fairan SIK MSM, Kapolres Poltianak, kemarin.

Diakui, setelah kegiatan itu dilanjutkan dengan bakti sosial, membersihkan tempat ibadah, dan tempat umum, seperti terminal dan lokasi lainya. ‘’Juga sudah dilaksanakan Fun Bike, turnamen volibal Kapolres Cup. Dalam waktu dekat akan adakan ziarah rombongan ke Taman makam pahlawan (TMP) Desa Pasirmakam,” katanya.

Kendatipun masih ada dua pekan lagi. namun untuk kegiatan puncaknya acara berupa Apel, HUT Bhayangkara, 1 Juli, apel bersama yang dilaksanakan di Polsek Siantan, dengan Asrena Kapolri yang bertindak sebagai inspektur upacaranya.

“Tentu merupakan sebuah kehormatan buat jajaran Polres Pontianak. Inspektur upacara dipimpin Jenderal dari dari markas Besar Polri,” nilanya Andi Fairan. (ham)

HENDI/PONTIANAKPOST

DANAU PETI: Banyak warga yang tertarik berenang di kawah bekas galian PETI ini. Namun ada kekhawatiran mengenai bahaya merkuri yang ditinggalkan penambang.

Tugu Simpang Tiga Direnovasi BENGKAYANG – Tugu di simpang tiga Desa Sungai Duri, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang dalam waktu dekat akan direnovasi. Bahkan nantinya ditambah dengan perluasan taman yang ada serta penambahan enam buah kios di sekitarnya.

“Pengusulan ini sudah lama sekali.

Diusulkan sejak 2003, hingga akhirnya terealisasi sekarang ini, tentunya peran dari berbagai pihak, diantaranya Kecamatan Sungai Raya dan Kepala Desa Sungai Duri. Mereka berperan dalam terwujudnya pembangunan taman dan tugu ini,” kata Aktivis Pemuda Peduli Lingkungan Sungai Duri, Hatta Yoga, Selasa (14/6), kepada wartawan.

Menurutnya, pembangunan taman dan tugu, sudah dianggarkan dalam

APBD 2011 Pemkab pihaknya tidak bisa Bengkayang melalui menyatakan pastinya.

Dinas Pekerjaan Umum Tetapi yang pasti akan Rp50 juta. Kemudian dimulai bulan ini. Dan untuk penambahan akan di selesaikan daenam unit kios dengan Swadaya masyarakat lam jangka waktu kerja ukuran 3x4 meter sebeselama 90 hari. dan sumbangan dari sar Rp200 juta.

“Tanggal pastinya “Kios-kios tersebut pihak tertentu, mis- kita belum tahu, karakan berdiri di atas lahena belum menerima alkan dari Kepala an Pemkab Bengkayang.

Surat Perintah Kerja Total seluruh bangunan Puskesmas, sifatnya dari Dinas PU Beng18 meter persegi. Kalau ” katanya. hanya perawatan saja. kayang, luasan lahan yang ada Sekarang kondisi 92 meter persegi. Nantitaman maupun tugu Hatta Yoga nya kios-kios yang ada, sudah rusak. Karena dijadikan tempat pensejak 1977 dibuat, bejualan aneka jajanan,” katanya. lum pernah direnovasi. HanyaperawaDitanya kapan mulai pengerjaan, tan swadaya masyarakat saja.

“Swadaya masyarakat dan sumbangan dari pihak tertentu, misalkan dari Kepala Puskesmas, sifatnya hanya perawatan saja,” katanya.

Tugu ini, lanjutnya, merupakan per lambang dari Desa Sungai Duri yang sedang membangun. Dimana ada sebuah patung berbentuk manusia menggambarkan pekerja. Dalam pembangunan nantinya, tugu ini sedikit ada perubahan. Karena selama ini patungnya mengenakan kain dengan tangan kanan memegang sekop. Akan diubah, tidak lagi mengenakan kain tetapi mengenakan celana nantinya.

“Sedikit menyesuaikan jaman, tapi memang pada dasarnya tidak ada perubahan signifikan untuk bentuk tugu,” katanya.(fah)

Kwarcab Singkawang ke Jambore Nasional SINGKAWANG - Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka melakukan audiensi dengan Walikota Singkawang, sekaligus meminta restu keberangkatannya mengikuti Jambore Nasional di Palembang, Rabu (15/6).

“Kita melakukan audiensi dengan Wali Kota kemudian juga meinta restu, karena Kwarcab akan mengikuti kegia-

tan di Palembang,” kata Ketua Kwarcab, Oong Yuswandi, Selasa (14/6). Sementara itu, Wakil Ketua III Kwarcab, Edy Purwanto menjelaskan 50 peserta Jambore dari Kota Singkawang akan berangkat Jumat (24/6). Wali Kota Singkawang, Hasan Karman rencananya yang akan melepas nanti.

“Termasuk juga pelatih, juga ikut be-

rangkat. Peserta rata-rata adalah siswa SMP,” katanya. Guna mempersiapkan peserta, dijelaskan Edy, kurang lebih dua bulan. Mendapatkan pelatihan tentang kepramukaan. Selain itu pemberian pelatihan karakter juga telah diberikan.

“Karena peserta dari Singkawang nantinya, akan bersatu dengan peserta dari seluruh Indonesia. Jadi pelatihan

karakter sangat perlu diberikan,” katanya.

Walikota Singkawang, Hasan Karman dalamkesempatanitumenyatakanmendukung peserta yang akan berangkat.

“Nantinya para peserta dapat menjaga nama baik Kota Singkawang, berkiprah dengan baik dan mampu menjaga etika,” katanya.(fah)

SELAKAU - Dinas Kelautan dan Perikanan Kalimantan Barat, akan segera mengusulkan pembangunan pelabuhan perikanan atau TPI di Kecamatan Selakau. Namun sekarang ini masih pembebasan lahan dari pemerintah Kabupaten Sambas.

“Rencananya, pembangunan dilaksanakan tahun depan. Itu pun jika permasalahan lahan sudah beres. Tinggal bagaimana pertimbangan pusat saja,” kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalbar, Gatot Rudiyono, Senin (14/6) petang, melalui telepon selulernya.

Menurutnya, karena memang untuk desain dan RAB di provinsi semuanya sudah siap. Namun itu tidak akan bisa kalau belum ada tanda bukti beresnya pembebasan lahan.

Hal- hal tersebut merupakan syarat yang harus dipenuhi.

Sebelum meminta anggaran dari pusat melalui APBN. “Katanya sih sudah beres, namun memang harus ada bukti hitam di atas putihnya.

Kalau sudah selesai. Kita akan dampingi dana dari pusat,” katanya.

Saat ditanya mengenai luasan lahan, Gatot menyatakan diperlukan sekitar dua hektare saja. Tetapi harus juga dipertimbangkan secara teknis bagaimana masalah perluasan ke depannya. Karena untuk pelabuhan di Kecamatan Selakau, masuk dalam kategori kelas D. Yakni pelabuhan ataupun tempat pendaratan kapal perikanan saja.

Karena, lanjutnya, dalam

pelabuhan ada dibagi menjadi beberapa kelas, untuk kelas A (paling tinggi), pelabuhan perikanan samudra, kelas B, pelabuhan perikanan nusantara, kelas c pelabuhan perikanan pantai, kelas d pelabuhan atau pendaratan ikan.

“Kalau di Selakau ini kelas nya D, tetapi tidak menutup kemungkinan kelasnya akan naik menyesuaikan perkembangan kebutuhan yang ada,” katanya.

Pelabuhan ataupun TPI dikatakan Gatot, sangat dibutuhkan nelayan di Selakau.

Karena selama ini, mereka berlabuh di pelabuhan umum.

Padahal antara pelabuhan umum dan perikanan, klasifikasi nya adalah berbeda.

“Pelabuhan atau TPI itu sama, sangat dibutuhkan para nelayan yang ada. Hal ini juga sesuai dengan UU nomor 45 Tahun 2010, tentang perikanan, di mana pelabuhan perikanan dibutuhkan karena ada perbedaan fasilitas antara pelabuhan umum dan pelabuhan perikanan,” katanya.

Sementara itu, warga Selakau, Apin menyatakan jumlah nelayan yang ada di Selakau dengan kapal-kapal kecil berrjumlah sekitar 700an lebih. Selama ini mereka berlabuh di pelabuhan umum.

Ditambahkan Apin, selama ini para nelayan. Hasil tangkapan ikan. Lebih banyak untuk memenuhi kebutuhan lokal.

Namun tidak jarang jika tangkapan nya banyak, akan di jual ke luar Kabupaten Sambas.

Seperti ke Pontianak ataupun kota –kota lainnya. (fah)

HARI/PONTIANAKPOST

PRAMUKA: Walikota Singkawang menerima kwarcab Singkawang yang melapor hendak berangkat ke Jambore Nasional di Palembang.

Iklan sebuah sarana yang paling efektif dalam memasarkan sebuah produk..

Contact person:

BiroSINGKAWANG,

(0562) 631912 -08125713422

20

SAMBAS

partai berlambang matahari putih itu pada Pemilu 2014 mendatang. “Hasil temu ini segera akan disampaikan kepada kaderkader partai, sehingga solidaritas PAN di Kalbar, khususnya Kabupaten Sambas akan semakin baik,“ tegas Ketua Ikatan Sarjana Pertanian (Ikasantan) Kabupaten Sambas ini.

Pada Pemilu 2009 lalu, DPD PAN Kabupaten Sambas berhasil memperoleh empat kursi di DPRD Kabupaten Sambas dan satu kursi di DPRD Kalbar. Pada Pemilu mendatang, PAN berupaya menarik hati masyarakat untuk bersama-sama memenangkan PAN kembali.

Apalagi jago PAN menang dalam Pemilukada Sambas 2011, yakni Juliarti Djuhardi Alwi dan Pabali Musa, yang telah dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sambas periode 2011 – 2016, sehingga tentunya ini merupakan kemenangan masyarakat.

Ia mengharapkan dengan keberhasilan PAN mengantarkan empat kursi di di DPRD Kabupaten Sambas dan satu kursi di DPRD Kalbar, dapat lebih memotivasi semangat kader dan simpatisan partai dalam membesarkan PAN ke depan.

“PAN berkomitmen akan mendukung majunya roda pemerintahan di Kabupaten Sambas di bawah pimpinan Juliarti – Pabali Musa, dan mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah bersamasama,” ungkap salah satu kandidat Ketua ISTIMEWA DPD PAN Kabupaten SILATURAHMI: Silaturhami PAN di Kabupaten Sambas, Sambas yang akan merSenin (13/6) usai menghadiri Pelantikan Bupati dan Wakil amaikan Musda PAN Bupati Sambas.

Sambas ini. (har/ser)

Rabu 15 Juni 2011

Siswa Sambas ke Jepang

Solidkan Langkah, PAN Silaturahmi Kader SAMBAS – Usai menghadiri Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sambas Periode 2011 – 2016, Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) menggelar silaturahmi bersama pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Kalbar dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kabupaten Sambas, serta Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PAN se-Kabupaten Sambas, Senin (13/6) di Sambas.

Hadir dalam silaturahmi tersebut, Drajat Wibowo, wakil Ketua Umum DPP PAN; Jhon Erizal, bendahara Umum DPP PAN; Hafidz Tohir; pembinaan Organisasi dan Keanggotaan (POK) DPP PAN; H Sukiman, bapilu DPP PAN Pusat Wilayah Kalbar yang juga anggota DPR RI; kemudian Ketua DPW PAN Kalbar Ikhwani A Rahim didampingi Dedi Iswadi dan Edi Faisal. Sedangkan pengurus DPD yang hadir antara lain Tony Kurniadi, ketua DPD PAN Kabupaten Sambas didampingi Joko, Ramzi, Bujang Dare, dan Trisno H Mulyadi.

Menurut Sekretaris DPD PAN Kabupaten Sambas Misni Safari, silaturahmi DPP PAN pusat dan DPW PAN Kalbar tersebut digelar dalam rangka persiapan memenangkan

Pontianak Post

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

KE JEPANG: Bupati Sambas Juliarti Djuhardi Alwi menyambut hangat kedatangan Kabid SMK/SMA Dinas Pendidikan Sambas Al-Amruzi MZ, Kepala SMAN 1 Sambas H Nizar, dan guru fisika Tedi Heriyanto serta sang pelajar Arrykardianto (tengah) yang merupakan siswa SMAN 1 Sambas yang bakal ke Jepang di Ruang Kerja Bupati, Selasa (14/6).

Disiplin dan Kebersamaan jadi Kunci Sukses SAMBAS – Hari pertama sebagai kepala daerah dan wakil kepala daerah, Bupati Juliarti Djuhardi Alwi dan Pabali Musa melakukan silaturahmi dengan seluruh asisten, staf ahli, kepala bagian, kasubbag, dan staf. Bahkan Pabali Musa didaulat menjadi pemimpin apel pagi di Halaman Kantor Bupati Sambas Selasa (14/6). Setelah itu mereka melakukan konsolidasiinternaldanpembagiantugas.

Bupati baru menegaskan agar PNS harus disiplin dan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.

“Sebelumnya saya adalah seorang pendidik, ini adalah pertama kali saya masuk ke perkantoran, saya mohon dimaklumi jika ada hal-hal yang tidak sesuai dengan mestinya karenanya saya akan terus belajar,” ungkap Pabali saat menjadi pemimpin apel. Dalam pesannya, Pabali mengingatkan agar dalam bekerja harus ikhlas demi mendapatkan

hasil yang baik. “Ketika hendak berangkat ke kantor, kita harus mempunyai niat untuk bekerja dengan ikhlas, sebab dengan bekerja secara ikhlas hasil yang didapat akan baik,” pintanya.

Setelah apel bubar, kedua pemimpin baru ini langsung menggelar konsolidasi internal. Semua ruang bagian kantor dipantau langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati sembari silaturahmi. Kemudian pertemuan pun digelar di Ruang Rapat WakilBupati.Seluruhasisten,stafahli,dan kepala bagian turut hadir. Dalam rapat, kedua pemimpin tersebut sepakat membagi tugas tambahan, selain fungsi yang melekat sesuai Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004. “Sudah ada pembagian tugas dan itu akan dituangkan dalam Perbup, di mana Wakil Bupati mengurusi masalah sosial, budaya, agama, pendidikan, dan olahraga,” jelas Plt Sekda Sambas Jamiat A Kadol. (har)

SAMBAS – Satu lagi kado istimewa buat Bupati Juliarti Djuhardi Alwi dan wakilnya, Pabali Musa, mengawali tugas mereka. Salah satu pelajar Sambas, Arrykardianto, akan mewakili Kalbar dalam pertukaran pelajar ke Osaka, Jepang, dalam bidang sains.

Bupati langsung menyambut hangat kedatangan Kabid SMK/ SMA Dinas Pendidikan (Disdik) Sambas Al-Amruzi MZ, Kepala SMAN 1 Sambas H Nizar, dan guru fisika Tedi Heriyanto, dan sang pelajar Arrykardianto yang merupakan siswa SMAN 1 Sambas yang bakal ke Jepang, di Ruang Kerja Bupati, Selasa (14/6). Bupati perempuan pertama di Kalbar tersebut mengaku senang atas prestasi yang diraih salah satu putera terbaik Sambas ini. “Pertukaran pelajar ini merupakan program pemerintah untuk memajukan pendidikan, tetapi yang terpenting doa, artinya bagaimana pendidikan maju dan berkualitas,” katanya.

Dukungan masyarakat, kata dia, sangat diperlukan untuk menuju Kabupaten Sambas terunggul di Kalbar tahun 2025. ”Pendidikan harus menjadi prioritas utama, apalagi pelajar kita sekarang telah membuktikan diri sebagai duta Indonesia yang

mewakili Kabupaten Sambas di Jepang,” kata dia.

Rombongang berbincang dengan Bupati. Arrykardianto merupakan satu dari dua perwakilan Kalbar yang akan berangkat ke Jepang. Perwakilan Kalbar lainya adalah siswa SMAN 3 Pontianak. Hanya 16 siswa se-Indonesia yang terpilih berangkat ke Jepang. Mereka merupakan siswa pilihan hasil seleksi yang dilakukan Kementerian Pemuda dan Olahraga melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalbar. Rencanannya Arrykardianto akan berangkat ke Jakarta pada 18 Juni mendatang, untuk kemudian terbang ke Jepang. Bupati meminta agar perwakilan pelajar yang mewakili Kabupaten Sambas harus menguasai kreasi. Seperti pantun, tarian, budaya, sejarah, serta lagu daerah. Karena, diingatkan dia, seorang duta harus bisa mempromosikan daerah, sehingga daerahnya dikenal di mancanegara.

Kepala sekolah dan sang guru mengaku bangga atas prestasi siswanya. “Kita sangat bangga, kami berharap prestasi Arrykardianto bisa diikuti kawan dan siswa lainya,” papar Nizar kepada Pontianak Post. Di Jepang, muridnya bakal menjadi duta budaya Sambas.

Sementara itu, Arrykardianto tampak gembira dengan tawa sumringah yang meluapkan kebahagiannya bisa berangkat ke negeri Sakura.

“Senang Pak, saya tak menyangka bisa ke Jepang, padahal saingan se-Kalbar cukup banyak, dari Matang Sigantar menuju Osaka,” katanya sambil tertawa.

Anak pasangan Diman dan Kartina ini merupakan warga Dusun Beringin, desa Matang Sigantar, kecamatan Teluk Keramat. Siswa IPA ini berjanji akan melakukan terbaik memperkenalkan kebudayaan Sambas di Jepang nantinya. (har)

Pontianak Post

KETAPANG

Rabu 15 Juni 2011

21

potret

Sampar Serang Simpang Dua PENYAKIT sampar yang menyerang ternak ayam di Kampung Gerai Simpang Dua, kini telah berada pada tahap mengkhawatirkan. Sampar bukan hanya menyerang ayam yang dikelola oleh peternakan, melainkan ayam ras yang dipelihara warga.

Anggota DPRD Kalbar Mijino menyebutkan bahwa sampar telah mewabah hampir 6 bulan, namun belum tampak tindakan kongrit dari instansi terkait untuk mengatasi serangan penyakit unggas tersebut. “Dikhawatirkan jika kondisi ini dibiarkan, wabah semakin meluas ke kecamatan lain yang berdekatan. Bahkan tidak menutup kemungkinan juga menyerang Mijino ternak unggas lain, yang berpotensi melumpuhkan sektor peternakan,” ungkap Mijino.

Legislator Partai Demokrat tersebut meminta instansi terkait di provinsi maupun kabupaten segera turun ke lapangan, untuk mengetahui penyebab serangan penyakit serta melakukan tindakan pencegahan agar tidak semakin meluas.

“Hingga saat ini serangan hama penyakit belum berpengaruh pada warga, karena warga memang tidak mengonsumsi ternak yang terinfeksi penyakit,” jelasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kalbar Abdul Manaf Mustafa menjelaskan bahwa munculnya penyakit sampar memang rutin di setiap pergantian cuaca dan terjadi di hampir semua daerah.(dna)

ale-ale

Bangun Kreativitas dan Sportivitas UNTUK menggunggah kepedulian siswa SMA dan SMK terhadap budaya, maka mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak berencana menggelar ‘Friendship to Culture and Save Our Generation West Borneo 2011.’

Kegiatan itu direncanakan dilakukan pada 19 – 23 Juni di SMPN 03 Ketapang. Di mana melalui aktivitas tersebut diharapkan membentuk jati diri generasi Kalbar membangun kreativitas serta sportivitas.

Menurut Mishandi, ketua panitia kegiatan, pengembangan potensi diri menjadi generasi muda yang kreatif, inovatif, budayawan, serta sportif tersebut sasarannya adalah siswa dan siswi SMK di wilayah Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. Kriteria acara adalah menampilkan kebudayaan Kalbar dan menjaga kelestarian alam sekitar, serta sportivitas dalam pertandingan. Mahasiswa Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi angkatan 2008 UPB tersebut menerangkan bahwa perguruan tinggi yang berdiri sejak tahun 1984 ini telah banyak meluluskan mahasiswanya, sehingga mampu berkomunikasi di depan publik dengan baik. (ads)

ISTIMEWA

PUKUL GONG: Ketua TP PKK Ketapang Ny Riniwati Henrikus membuka lomba menu 3 –B berbasis pangan lokal potensi daerah pada 14 Juni di Pendopo Bupati Ketapang. Pembukaan secara simbolis dilakukan dengan pemukulan gong dengan disaksikan para petinggi TP-PKK lainnya.

Pembangunan Rumah Adat Dipertanyakan PONTIANAK – Masyarakat Desa Menyumbung, kecamatan Hulu Sungai Ketapang mempertanyakan pelaksanaan pembangunan rumah adat dan pemugaran pemakaman umum. Sebab sudah dua tahun anggaran, pembangunan dua prasarana publik tersebut belum selesai dikerjakan.

Warga Desa Menyumbung, Patrisius Yansen mengaku kecewa dengan pelaksanaan pembangunan. “Kami senang banyak program pemerintah yang masuk, tetapi janganlah tidak dikerjakan. Ini membuat kami kecewa karena pembangunan hanya di atas kertas,” katanya saat menghubungi Pontianak Post, kemarin. Yansen yang di-

dampingi warga lainnya, Antonius M, mengungkapkan, pembangunan rumah adat di Desa Menyumbung hanya terlaksana sekitar 30 persen. Padahal, sudah dua tahun anggaran dari APBD Provinsi Kalbar. “Ini usulan masyarakat agar ada fasilitas umum. Usulan diterima dan pembangunannya dianggarkan melalui APBD Provinsi. Hal ini menggembirakan. Namun kami kecewa karena sampai sekarang pembangunan rumah adat itu tak kunjung selesai,” ungkap Yansen.

Bukan hanya itu, masyarakat Desa Menyumbung juga mempertanyakan realisasi pemugaran pemakaman umum di daerah tersebut. Kata Yansen,

pemugaran yang menggunakan dana APBD Kabupaten Ketapang itu tidak berjalan sesuai yang direncanakan. “Pengerjaan ada, tetapi tidak dilakukan di pemakaman umum, melainkan di pemakaman keluarga. Ini jelas tidak sesuai dengan usulan yang telah disampaikan,” kata mantan Anggota DPRD Ketapang itu.

Pihaknya meminta lembaga terkait, seperti inspektorat baik provinsi maupun kabupaten segera turun ke lokasi pembangunan untuk melihat langsung realisasinya. “Kami juga minta legislatif, baik kabupaten maupun provinsi, turun mengawasi program pembangunan itu. (mnk)

Mantapkan Ketahanan Pangan di Rumah Tangga

Manfaatkan Umbi-umbian untuk Sumber Pangan KETAPANG – Para kader TP-PKK, baik yang ada di kabupaten, kecamatan, kelurahan dan desa, serta masyarakat, umumnya diharapkan mendukung gerakan diversififikasi pangan.

Harapan tersebut dilontarkan Ketua TP-PKK Kabupaten Ketapang Ny Riniwati Henrikus.

Karena itulah, TP PKK Kabupaten Ketapang menggelar lomba menu 3-B berbasis pangan lokal potensi daerah pada 14 Juni di Pendopo Bupati Ketapang. Riniwati mengharapkan hal ini menjadi menu makanan yang dapat dikonsumsi seharihari, sebagai makanan pendamping karbohidrat, dengan kemampuan mengkreasikan menu makanan umbi-umbian tersebut. “Saya berharap kar-

ena kegiatan ini dilaksanakan setiap tahun secara berjenjang, diharapkan kepada ibu ketua TP-PKK kecamatan untuk dapat lebih meningkatkan dan memotivasi kader dalam persiapan mengikuti lomba menu 3-B di tingkat kecamatan,” kata Riniwati didampingi Ny Rachmiwati Boyman Harun, wakil Ketua TPPKK Kabupaten Ketapang.

Ketua TP PKK Ketapang menuturkan program ketahanan pangan merupakan salah satu program pembangunan sektor pertanian. Program itu diarahkan untuk memelihara kemantapan swasembada pangan melalui pengembangan pangan yang berasal dari tanaman pangan, ternak, dan ikan.

Ia menuturkan bahwa prioritas

program diarahkan untuk memantapkan ketahanan pangan di tingkat rumah tangga, melalui peningkatan penyediaan pangan dengan mengembangkan usaha aneka tanaman pangan, dan penyuluhan tentang pangan yang berkuwalitas dan bermutu, beragam, bergizi dan seimbang, serta aman untuk dikonsumsi keluarga. Dikatakan Riniwati, umbi-umbian merupakan sumber pangan potensi yang dapat dikembangkan.

Di samping sebagai sumber karbohidrat aneka ragam, umbiumbian terbukti secara ilmiah dapat mencegah beberapa penyakit seperti penyakit gula, mencegah penyakit sembelit, bahkan mencegah kanker usus. (ads)

BIG Tak Kunjung Rampung KETAPANG – Anggota DPRD Kalbar Andry Hudaya beraharap agar tuntutan buruh PT Benua Indah Group (BIG) segera diselesaikan. Hingga saat ini, dikatakan dia, hak-hak normatifnya sebagai buruh tidak sepenuhnya diberikan oleh pihak perusahaan.

Legislator Partai Golkar tersebut mengingatkan bahwa untuk menyelesaikan masalah tersebut, pada 20 Mei lalu, rombongan DPRD Provinsi Kalbar bersama Asisten II Setda Pemprov Kalbar, Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalbar, Wakil Bupati Ketapang, anggota DPRD Ketapang, Kepala Bappeda Ketapang, dan Kepala Dinas Perkebunan Ketapang telah melakukan dua kali pertemuan dan rapat di Kantor KPKNL I Jakarta untuk membahas penyelesaian kasus tersebut. “Tujuan kami melakukan rapat di tingkat pusat tersebut, tidak lain ingin mendorong KPKNL agar segera melakukan lelang terhadap aset agunan PT BIG. Namun hasil pertemuan tersebut, KPKNL I Jakarta menyampaikan kesulitannya melakukan lelang, karena setiap akan melakukan rencana pengumuman pelelangan, PT BIG selalu berupaya melayangkan gugatan,” papar Andry.

Selain itu, tambah Andry, kesulitan lain adalah terhadap gambaran situasi hak guna usaha (HGU) inti yang berbeda antara BPN, BPN Provinsi Kalbar, dengan kondisi di lapangan. “Dalam pertemuan 20 Mei di KPKNL I Jakarta beberapa waktu lalu, kepala KPKNL I Jakarta berjanji akan memanggil pihak BPN Pusat dan BPN Provinsi untuk menyelesaikan gambaran situasi HGU tersebut,” katanya seraya berharap penyelesaian masalah tersebut juga harus melibatkan komisi XI DPR RI. Legislator daerah pemilihan Ketapang dan Kayong Utara ini tampak bersemangat membantu para buruh untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lapangan. Karena itu ia mengatakan dalam waktu dekat akan berupaya menyelesaikan masalah yang dialami buruh PT BIG kepada semua fraksi yang ada di DPRD. Mereka juga akan meminta pimpinan

DPRD Provinsi Kalbar agar turut memasilitasi melayangkan surat ke KPKNL I Jakarta untuk melibatkan Komisi XI DPR RI dalam menyeleasikan masalah tersebut. “Saya berharap pemerintah, baik Pemerintah Kabupaten (Ketapang), Pemeritah Provinsi (Kalbar), Pemerintah Pusat, bisa bersungguh-sungguh untuk segera menyelesaikan kasus buruh PT BIG ini, karena sejak setahun lalu para buruh tersebut haknya tidak diberikan sepenuhnya oleh pihak perusahaan,” papar Andry.

Sementara itu, Ketua Federasi Serikat Buruh Kabupaten Ketapang Leo Yansen Akock mengutarakan keprihatinannya atas tuntutan yang dialami buruh PT BIG. Menurut dia, hampir setahun lebih sebagian besar hak-hak normatif para buruh tersebut tidak diberikan perusahaan. Seperti status buruh yang tidak jelas. “Apakah mereka di-PHK atau tidak?” kata dia.

Yansen mengatakan bahwa kasus yang dialami buruh PT BIG tersebut sejak awal juga telah di perjuangkan mereka.

Mulai dari menyurati Dinas Tenagakerja Kabupaten Ketapang hingga ke tingkat pusat.

Namun hingga saat ini, diakui dia, belum ada kejelasan tentang nasib para buruh yang diperjuangkan tersebut. “Sepengetahuan saya, beberapa waktu lalu Gubernur Kalbar telah menyurati Dinas Tenagakerja Provinsi Kalbar dan Dinas Tenagakerja Kabupaten Ketapang untuk dapat segera menyelesaikan masalah kasus buruh PT BIG ini, namun hingga kini belum juga ada tindak lanjutnya, sehingga nasib para buruh masih terkatungkatung,” paparnya.

“Para buruh tersebut juga mempunyai keluarga yang harus dipenuhi kebutuhan hidupnya, kalau masalah ini tidak dapat segera diselesaikan, secara tidak langsung juga akan menyengsarakan seluruh anggota keluarga buruh itu,” ujarnya.

Untuk itu, Yansen mengimbau agar pemerintah dan instansi terakait lainnya, terutama perusahaan untuk dapat segera menyelesaikan masalah yang dialami para buruh perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut. (ash)

KAYONG UTARA

22

Pontianak Post

Lokasi PETI Digerebek

TOKOH

Kantor Desa Representatif DESA Sungai Paduan di Kecamatan Teluk Batang memiliki kebun PKK yang sangat indah. Bahkan, boleh disebut kebun PKK terindah di Kabupaten Kayong Utara.

Banyak jenis tanaman yang dapat dijumpai di areal kebun seluas 2 hektar itu.

Tumbuh-tumbuhan yang terlihat tumbuh subur adalah jenis tanaman obat keluarga atau yang lebih dikenal TOGA. Ada juga tanaman lain seperti jenis sayur, umbiumbian, hingga pembibitan karet.

“Kalau cabe (cabai) silakan lihat langsung di lokasi, semuanya subur-subur dan buahnya pun lebat,” Idrus ungkap Camat Teluk Batang Idrus.

Selain memiliki kebun yang indah, Kantor Desa Sungai Paduan boleh dibilang satu-satunya kantor desa yang representatif di kabupaten ke-13 di Provinsi Kalbar ini. Betapa tidak, kantor desa dibangun satu kompleks yang di dalamnya terdapat Sekretariat BPD, LPM, dan PKK. Termasuk puskesdes, posyandu, perpustakaan, hingga masjid.

“Sekarang ini kami juga mendorong agar desa-desa lain dapat meniru seperti Desa Sungai Paduan. Dan dalam waktu dekat, Desa Banyu Abang akan mengikuti apa yang telah dilakukan Desa Sungai Paduan, terutama untuk pengembangan kebun PKK-nya,” jelas Idrus. (jum)

sukadana

Gedung Baru SMAN 2 MULAI Selasa (13/6) kemarin, SMA Negeri 2 Sukadana mulai menempati gedung baru di Desa Tanjung Gunung Kayong Utara. Sebelumnya, selama kurang lebih satu tahun, SMA ini menumpang di gedung SDN 17 Melinsum.

Seluruh siswa yang masih kelas X, tampak senang menempati gedung baru tersebut. Mereka secara bergotongroyong membersihkan ruangan yang kotor.

Selama menumpang di gedung SDN 17, siswa SMA 2 Sukadana, bar u melaksanakan jam belajar mengajar pada pukul 11.00 WIB. Mereka harus berbagi dan menunggu siswa SD pulang.

Gedung baru yang dibangun Pemkab Kayong Utara melalui Dinas Pendidikan tersebut, baru memiliki tiga ruangan dengan satu ruangan guru.

Selain itu, di gedung yang baru ini belum memiliki halaman dan areal parkir. Berdasarkan pantauan koran ini, jembatan untuk menunju sekolah juga masih jembatan darurat yang pernah dipergunakan untuk pekerja bangunan.

Gedung ini juga belum memiliki aliran listrik dan prasarana dasar lainnya, yakni air. “Dua penampung air yang terbuat dari bahan fiber, ternyata pecah di bawahnya dan tidak bisa menampung air,” tutur salah seorang guru kepada koran ini.

Tidak adanya areal parkir, juga membuat para siswa kesulitan memarkir kendaraan mereka hingga memakan badan jalan. (jum) PENETAPAN HARGA TANDAN BUAH SEGAR (TBS) Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln MEI 2011 PaTOKan HaRGa / KG TBs KELaPa saWIT PROduKsI PETanI KaLBaR sBB : • Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.211.04,• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.302.10,• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.395.82,• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.444.70,• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.495.27,• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.544.15,• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.594.72,• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.645.96,Harga CPO/ Kg Rp. 7.514.01 Harga Kernel/Kg : (tidak termasuk PPN) Rp. 5.333.92,- (tidak termasuk PPN) Indeks “K” : 88.33 % TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

FOTO AGAINSTMALARIA

KELAMBU ANTI MALARIA: Seorang ibu sambil menggendong anaknya terlihat begitu gembira setelah menerima kelambu anti malaria dari tim konservasi ASRI di Desa Pangkalan Buton Sukadana beberapa waktu lalu.

Zakat Percayakan ke BAZDA SUKADANA – Tidak berhasilnya badan amil zakat daerah (BAZDA) di masa lalu lebih disebabkan karena tingkat kepercayaan umat begitu rendah. Untuk itu, setiap umat Muslim harus mengembalikan kepercayaan kepada badan ini.

Demikian diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Kayong Utara Syarifendi saat sosialisasi dan pembentukan BAZDA Kabupaten Kayong Utara di Aula Kantor Bupati Kayong Utara, belum lama ini.

Salah satu upaya mengembalikan tingkat kepercayaan umat terhadap BAZDA, menurut Syarifendi, perlu dilakukan audit

oleh pemerintah terhadap pengelolaan dana hasil pengumpulan dana zakat masyarakat. Makanya dikatakan dia, dalam struktur organisasi BAZDA terdapat dewan pengawas.

“Dewan pengawas inilah yang dapat melakukan audit supaya pengelolaan uang dari umat Muslim benar-benar transparan dan tersalurkan secara tepat kepada orang-orang yang berhak menerimanya,” ujarnya.

Di dalam BAZDA, dikatakan Syarifendi, pemerintah sesungguhnya hanya sebagai regulator. Artinya, pemerintah wajib membuat aturan atau membuat undang-undang (UU) guna mendukung terlaksananya BAZDA

Rabu 15 Juni 2011

dengan sukses.

Selain sebagai regulator, dilanjutkan Syarifendi, pemerintah juga sebagai motivator dan wajib untuk mensosialisasikan UU terkait, seperti UU Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan zakat.

“Selain sebagai regulator dan motivator, pemerintah juga menjadi fasilitator. Artinya, ke depan setelah terbentuk kepengurusan BAZDA, mesti dibuat sekretariat BAZDA. Selain itu, pemerintah juga sebagai koordinator,” jelas Kepala Kemenag yang resmi dilantik pada 30 Mei lalu ini.

Syarifendi juga berpesan agar menghilangkan pandangan bahwa menjadi pengurus BAZDA untuk mencari untung. (jum)

KETAPANG – Operasi pertambangan emas ilegal (PETI) kembali dilakukan jajaran Mapolres Ketapang, Senin (13/6) di Desa Petai Patah, Sandai. Satu mesin dompeng, empat unit kompresor, dua botol pasir emas, dua blower, dua buah dualan, dan sebuah spiral (selang besar) berhasil disita kepolisian.

Selain berhasil mengamankan tiga orang pekerja yang sedang menambang emas, dalam razia tersebut petugas juga menenggelamkan tujuh buah ponton yang terbuat dari kayu, yang diduga digunakan untuk menjalankan aktivitas ilegal itu. “Lokasi mereka berada di sepanjang pinggir Sungai Pawan. Saat kita datang, ketiga orang itu tidak bisa lari lagi, karena mereka sedang mencari emas di pinggir sungai,” jelas Kompol Marison TH Sirait, kabag Ops Polres Ketapang kemarin (14/6).

Ia menjelaskan operasi yang dilakukan kala itu mengerahkan sekitar 30 personil dari Polres maupun Polsek Sandai. Namun dalam operasi itu, kepolisian tak berhasil menangkap cukong atau pemilik emasnya. Bahkan kepolisian mengakui bahwa hanya segelintir cukong emas yang berhasil ditangkap. “Kalau dulu ada kita tangkap, tapi sekarang belum ada,” akunya.

Menurut Sirait, penertiban sen-

gaja dilakukan karena adanya laporan masyarakat. “Mereka resah dengan aktivitas ilegal yang dapat merusak lingkungan.

Apalagi petugas sudah berkalikali mengingatkan, namun para penambang masih saja membandel,” akunya.

Bahkan kata dia, Masyarakat sendiri pada dasarnya mendukung operasi yang di lakukan pihak kepolisian. Meski mengaku telah meringkus tiga pekerja, namun kata Sirait, pihaknya mengaku tak dapat melakukan penahanan. Pasalnya belum cukup bukti untuk melakukannya. “Ada yang mengaku sudah 10 tahun. Di Desa Petai Patah itu ada tujuh titik sasaran operasi polisi,” ujarnya. Sirait sendiri tak menampik bahwa aktivitas PETI di kawasan tersebut sudah berlangsung cukup lama.

Kabag Ops juga tidak membantah bahwa hingga saat ini masih banyak aktivitas PETI di Ketapang. Namun karena terkendala luas wilayah dan inifrastruktur, maka penertiban tak dapat dilakukan sekaligus.

Agar penertiban dapat dilakukan secara maksimal, kata dia, perlu dilakukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk Dinas ESDM dan Kantor LH, bahkan masyarakat sendiri. (ash)

Potensi BAZDA Ketapang Cukup Besar KETAPANG – Menurut data Badan Amil Zakat Daerah (BAZDA) Ketapang, pada tahun 2010, mereka berhasil mengumpulkan zakat sebesar Rp123.521.870. Hal ini membuktikan bahwa saat ini potensi zakat di Kabupaten Ketapang cukup besar. Meski begitu proses pengumpulan hingga penyeluran zakat tetap membutuhkan biaya.

Bahkan untuk biaya operasional, BAZDA harus mengambil dari dana infak yang ada.

Sekretaris BAZDA Ketapang As’ad Afifi menjelaskan karena sesuai aturan tidak diperkenankan mengambil dari dana zakat, maka untuk biaya operasional, pihaknya mengambil dari infak sebesar Rp7.340.00. Hal ini dilakukan kata dia, dikarenakan biaya dari pemerintah begitu minim. “Tahun

MINGGU KE 2 JUNI 2011

Harga Rp. 7.500,Rp. 24.000,Rp. 40.000,Rp. 72.000,Rp. 55.000,Rp. 80.000,Rp. 19.000,Rp. 5.700,Rp. 5.600,Rp. 4.500,Rp. 6.500,Rp. 6.000,Rp. 7.500,Rp. 20.000,-

fitrah,” papar Afifi.

Kalau untuk zakat fitrah, menurut dia, wajib disalurkan sebelum salat idulfitri. Karenanya menurut Afifi, pihaknya tidak mengumpulkan zakat fitrah, karena diurus pengumpul zakat yang ada di masyarakat seperti di masjidmasjid.

Sebagai bentuk pertanggungjawaban, kata Afifi, maka BAZDA diwajibkan membuat laporan penerimaan zakat setiap awal tahun. “Zakat yang terkumpul pada 2010 akan disalurkan pada 2011di bawah pengawasan Dewan Pengawas BAZDA,” ujarnya. Biasanya, kata dia, zakat yang terkumpul itu disalurkan pada sebelum atau ketika bulan puasa.

Adapun jumlah zakat yang telah diterima BAZDA Ketapang

pada tahun 2010 adalah sebanyak Rp123.512.870. Dari jumlah tersebut telah disalurkan sebesar Rp62.160.220, sedangkan sisanya akan disalurkan pada 2011. “Tidak hanya itu, kita juga sudah mendata jumlah orang yang wajib menerima zakat (muzakki) dan pnerima zakat (mustahiq),” terangnya.Saat ditanya kemungkinan adanya peluang penyimpangan dalam penyaluran zakat, Afifi mengaku hingga saat ini belum pernah terjadi, meski begitu pihaknya selalu mengantisipasi agar jangan sampai terjadi penyimpangan.

Karenanya agar penyaluran tepat sasaran, kata dia, setiap penyaluran zakat, juga harus disetujui dewan pertimbangan yang terdiri dari lima orang. “Alhamdulillah hingga saat ini belum pernah terja-

NO.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

NAMA BARANG BAHAN KEBUTUHAN POKOK Beras Lokal/Kampung Beras IR64 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli Minyak Goreng Curah Daging Sapi Murni Daging Ayam Ras Daging Ayam Kampung Telur Ayam Ras Susu Kental Manis Bendera Susu Bubuk Putih Cap Bendera Jagung Pipilan Kering Garam Beryodium

SATUAN

HARGA

KET.

NO.

NAMA BARANG

12 April2011 SATUAN HARGA KET.

BAHAN KEBUTUHAN POKOK KG KG KG LITER KG KG KG KG KG KLG 400 GR/KTK KG 250 GR/BKS

7.500 8.125 9.625 Luar Negeri 14.000 9.500 71.500 Kualitas A 21.250 42.500 16.375 7.750 26.500 5.675 925

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Tepung Terigu Segitiga Biru Kacang Kedelai Mie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam) Cabe Merah Besar (Biasa) Bawang Merah Ikan Asin Teri Kacang Hijau Kacang Tanah Ketelah Pohon Minyak Tanah Telur Ayam Kampung Cabe Keriting Bawang Putih

KG KG BKS KG KG KG KG KG KG LITER KG KG KG

7.000 7.375 1.300 21.250 16.500 46.250 19.000 14.500 2.375 7.000 36.000 30.750 20.250

Sumber Data : Dinas Perindag Prop.

Kalbar

di penyimpangan, bahkan semua laporan jumlah penerimaan zakat serta penyalurannya dilaporkan ke Bupati dan para muzaki beserta bukti penerimaannya,” jelasnya.

Afifi juga memaparkan bahwa saat ini jumlah zakat yang terkumpul tidak sebanding dengan zakat jumlah penerima. Karena itu, kata dia, langkah yang diambil BAZDA Ketapang bagi orang yang telah menerima zakat tahun lalu, tidak akan diberikan lagi tahun ini. Karena, sambungnya, dalam proses penyaluran juga sudah ditentukan kedelapan golongan yang berhak menerima zakat. “Salah satunya ibnu sabil, termasuk mahasiswa dan pelajar. Kita alokasikan sekitar Rp12.100.00. Ada lima mahasiswa yang dapat, masing-masing Rp1 juta. S (ash)

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN & HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

HARGA KOMODITI DAN PAKAN TERNAK DI PONTIANAK Komoditi Doc Broiler FS/Ekor Broiler Hidup/kg Ayam Buras hidup/kg Daging Sapi/Kg Daging Babi/Kg Karkas Kambing/Kg Telur Ayam Ras/Kg Pakan Petelur Stater/Kg Pakan Petelur Grower/Kg Pakan Layer/Kg Pakan Pedaging Starter/ kg Pakan Pedaging Finisher/kg Kulit Sapi / Kg Kulit Kambing / Lembar

2010 lalu kita mendapat bantuan dari pemerintah sebesar Rp25 juta dari yang diajukan, namun tahun ini turun menjadi Rp20 juta,” katanya.

Lebih lanjut Afifi menerangkan bahwa biaya operasional tersebut untuk logistik dan biaya untuk pengiriman BAZDA. Kata dia, dalam pasal 23 Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat secara tegas mengatakan bahwa pemerintah daerah setempat berkewajiban memberikan bantuan dana untuk mengoptimalkan pembayaran zakat. “Zakat yang dikumpulkan di BAZDA hanyalah zakat maal (zakat harta, Red), bukan zakat fitrah. Mengingat waktu penyaluran akan terlalu sulit jika BAZDA juga ikut mengumpulkan zakat

JENIS KOMODITAS

NO. JENIS SATUAN HARGA KOMODITAS 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Jeruk Grade A Jeruk Grade B Jeruk Grade C Tomat Aloe Vera K.panjang Buncis Cab rawit lokal Jeruk Sambal Sawi Keriting Jagung Manis Timun Terong

Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Kg Buah Kg Kg

7000 6000 5000 10000 2500 12000 15000 28000 4000 7000 2500 7000 10000

14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

Alpokat Nanas Pepaya Madu Pepaya Kampung Pisang Nipah Pisang Berangan lengkeng Pisang Ambon Semangka Biji Semangka Non Biji Sawo Salak Bers Cehereng

SATUAN HARGA KET Kg Buah Kg Kg Sisir Sisir Kg Sisir Kg Kg Buah Kg Kg

20000 3000 6000 4000 7000 15000 20000 15000 4000 6000 12000 20000 7000

Pontianak Post

ANEKA

Rabu 15 Juni 2011

Bangun PLTD di Engkahan Sambungan dari halaman 24

dan Entikong khususnya,” jelas Arif.

Selain itu, berbagai upaya PLN dengan membangun berbagai fasilitas pembangkit listrik di wilayah PLN Cabang

Sanggau khususnya, adalah bertujuan untuk meningkatkan rasio elektrivikasi yang saat ini masih rendah.

Untuk Kabupaten Sanggau saja, saat ini rasio elektrivikasinya masih di level 36 persen.

Artinya, sekitar 64 persen pen-

Berdayakan Tagana duduk di Kabupaten Sanggau ini belum menikmati listrik PLN. “Untuk itu, dengan dibangunnya sejumlah fasilitas pembangkit listrik termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Sungai

Batu Kecamatan Kapuas, diharapkan angka rasio elektrivikasi masyarakat di Kabupaten Sanggau meningkat, dan jumlah penduduk di daerah ini yang menikmati listrik PLN makin bertambah besar,” harap Arif.(nto)

jarah, tempat ini merupakan permukiman kuno ratusan tahun silam. Menyimpan kekayaan budaya tak ternilai.

Berbagai pecahan keramik, piring dan tempayan pernah dijumpai disekitar daerah ini.

Menurut keterangan warga setempat yang enggan disebutkan namanya, mengatakan, pernah beberapa kali menjumpai orangutan yang berkeliaran di pemukimannya. Lokasi itu merupakan daerah orangutan mencari makan dan bermain. Sekarang, sudah tak ada lagi.

Etnomusikolog, pendidik, pemerhati kebudayaan, dan lingkungan hidup, Yan Sukanda (46) mengutarakan kesedihan-

nya karena melihat keadaan hutan yang tidak tersisa.

“Kesedihan ini bukan tanpa alasan, hilangnya hutan tersebut juga berimbas pada tumbuh-tumbuhan dan pohon (kayu) seperti tengkawang, asam lembawang yang termasuk pohon dan tumbuhan-tumbuhan ditanam masyarakat,” kata Yan Sukanda.

Bahkan ia menilai hilangnya hutan rawa gambut Sungai Sentap berdampak pada habitat orangutan.

“Hutan hilang, orangutan pasti punah,”terangnya.

Hal senada juga dikatakan Manager Perlindungan Satwa dan Habitat Yayasan Palung, Tito Indrawan, menurutnya

berdasarkan Survey Yayasan Palung dan Yayasan Warisan pada tahun 2010, populasi orangutan ada hutan rawa gambut Sungai Sentap, kawasan tersebut menurutnya lebih cocok digunakan sebagai kawasan Konservasi bagi pemilik konsesi.

“Sebenarnya hutan rawa gambut pada hakikatnya merupakan tempat yang paling nyaman bagi satwa dan tumbuh-tumbuhan untuk berdiam sebagai habitat mereka, tetapi kini tinggal kenangan, semoga saja masalah ini bisa menjadi perhatian pemerintah dan pihak terkait lainnya agar dapat melestarikan hutan rawa gambut,”harapnya. (ash)

mun hingga kini mereka masih bertahan di sana,” ungkapnya di hadapan Mendagri yang juga Ketua BNPP (Badan Nasional Pengelola Perbatasaan) tersebut..

Sementara itu di tempat terpisah, Drs H Gusti Arman Msi, Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau, mendorong kepada pemerintah untuk memperioritaskan pembangunan di kawasan perbatasan. Jangan sampai masyarakat di tapal batas merasa dianaktirikan karena minimnya perhatian, dan pemerataan kue pembangunan.

“Pembangunan harus ditingkatkan dan diperioritaskan dalam bentuk nyata, bukan sekedar janji. Jika hal seperti it uterus berlangsung, maka bisa mengancam terjadinya degradasi rasa nasionalisme masyarakat di perbatasan,” ingat Gusti Arman.

Sejauh ini, dia memang belum melihat kekhawatiran itu, namun tugas yang harus direalisasikan oleh pemerintah adalah menggelontorkan dana lebih besar ke kawasan perbatasan. Tidak peduli apakah dana itu dikelola oleh Pemerintah Daerah, Pe-

merintah Pusat, swasta atau melalui BNPP, yang penting masyarakat di tapal batas merasa diperhatikan.

“Kita tak perlu membandingkan tingkat kesejahteraan atau perekonomiannya, kita lihat saja soal akses transportasi darat. Itu yang kasat mata!” tukasnya.

Namun, Gusti Arman berkeyakinan, bahwa pemerintah, baik sekarang maupun yang akan datang, tetap akan memikirkan masalah perbatasan. Mengapa, karena perbatasan adalah beranda terdepan bangsa.(anto)

Bukan melaksanaka tugastugas politik praktis.

“Tapi, ada politik yang lebih besar yakni politik adminitrasi negara yang dilaksanakan oleh seorang birokrat. Karena negara itu dibentuk dan bisa jalan, apabila ada pemerintahan. Jika tidak ada pemerintahan. jelas tak bisa jalan. karena pemerintahan ini diisi oleh birokrasi sipil dan militer.

Mereka penyelenggaranya. jadi bukan, jabatan politik,” ujar gubernur yang tanpa teks, meski sudah disiapkan..

Namun, semuanya perlu dukungan politik. Tapi, jangan pula dibawa-bawa ke politik praktis, “pintanya.

Dia mempertegas, ini (Gusti Ramlana-red) bukan orang Cornelis. Kadang muncul image penafsiran keliru menyebutkan, ini kan orangnya Cornelis pada pemilihan Gubernur 2012 akan membackup Conelis.

“Karena berpikirnya terlalu

negatif. Jangan kita mudah curiga. Karena ini sudah melalui proses yang panjang seseorang PNS bisa menduduki jabatan itu. Jadi, Bukan Cornelis. memang semua PNS milik pemerintah pusat. Oleh Kepala Daerah digunakan untuk daerah, dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan di daerahnya itu” tegasnya.

Jadi, jangan berasumi, ini orangnya Cornelis. Kalau kita melihart UU, PP, memang Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, memang seluruh PNS miliknya Gubernur.

“Bukan Cornelis. Kebetulan saja, Cornelis baru jadi Gubernur Kalbar,” paparnya.

Jika sudah, demikian, kadang Kada tidak mau memakainya. “Jika ada masalah, saya tidak mau bantu-bantu. Saya tinggalkan saja,” sindirnya pada Bupati Kabupaten lain yang tidak sinergis dengan Sekda. (hamdan)

Habitatnya Terancam Sambungan dari halaman 17

menunjukkan keadaan rimba gambut tidak lagi tersisa.

Hutan rawa gambut kini sudah menjadi lapang dan rata dengan tanah. Hutan tidak lagi rimbun. Lokasi ini sudah dipastikan akan dijadikan perkebunan sawit. Areal ini termasuk dalam hak guna usaha (HGU) salah satu perusahaan swasta.

Letaknya di Sungai Sentap, persis di pinggiran jalan jalur Sungai Awan - Tanjung Pasar.

Jarak tempuh sekitar 10 km dari kampung Sungai Awan atau sekitar 20 kilometer dari Kota Ketapang.

Seperti diketahui rimba gambut ini menyimpan se-

Jangan Terkikis Sambungan dari halaman 17

WNI yang melakukan aktivitas ekonomi di Malaysia jumlahnya cukup besar. Dia memperkirakan, jumahnya bisa mencapai seribu orang, baik yang berjualan secara legal maupun illegal.

“Diperkirakan, mereka sudah berdagang di Serikin Malaysia sejak tahun 1998 silam dan hingga kini belum kembali. Meskipun pada tahun 2005 silam Presiden SBY pernah berjanji akan menyiapkan fasilitas agar para pedagang tersebut kebali ke tanah air, na-

Sekda dan Kada Harus Harmonis Sambungan dari halaman 17

motor pergi nonton. Bagaimana anda ngurat (naksir cewek-red) pun saya tahu, ujar Gubernur guyon. Membuat Gusti Ramlana yang hanya bisa tersipu-sipu.

Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH sendiri adalah mantan alumni Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Pontianak. Begitu dekatnya dengan Gusti Ramlana S.Sos yang kini dilantiknya jadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pontianak.

“Hari ini, Sekda Kabupaten Pontianak dilantik. Karena sudah lama kosong. Kurang lebih lima bulan. Berdasarkan SK yang ditandatangi mulai 31 Mei 2011,” tambah Cornelis menyampaikan mohon maap lantaran kesibukannya sebagai Gubernur.

Jadi agak terlambat. Tidak apa-apa, dari pada tidak sama sekali,” katanya nyentil kalau

itu adalah ucapan Tabrani Ali BA, konconya sewaktu masih di APDN dulu.

Semua proses telah ditempuh, dan yang pasti usulan tiga nama itu satu diantaranya sudah mendapat persetujuan oleh Mendagri. “Baru saya meng- SK-kan,” jelasnya. Karenanya, Cornelis mengingatkan Bupati, kalau Sekda itu, adalah istrinya. Jadi jangan suka nak berkelahi, berantam.

“Kalau bertengkar itu biasa dalam rumah tangga,” guyonnya.

Dia mengaku, datang juga terlambat, hingga membuat yang akan dilantik deg-degan.

“Tapi, Gubernur datang kan tidak membawa masalah.

Datang itu membuat orang senang dan nyaman,” katanya.

Dia juga berpesan kepada Bupati, bahwa Sekda itu adalah jabatan karir tertinggi seorang PNS yang melaksanakan tugas-tugas administrasi negara.

Leziardi Bebas Polres Digugat Sambungan dari halaman 17

dalam kantor Advokat Eli Hakim Silahab SH dan rekan, kliennya terbukti tak bersalah.

Dan dakwaan penuntut lemah, karena tak bisa membuktikan tindak pidana yang dilakukan Leziardi.

“Inilah kebenaran dan keadilan yang kita cari, dan ini pelajaran bagi aparat hukum untuk tak sewenang-wenang menahan seseorang tanpa bukti yang cukup,” jelasnya Eli Hakim Silaban SH kepada koran ini.

Dalam persidangan ada be-

berapa hal terungkap, seperti olah TKP yang dilakukan polisi dua bulan setelah kejadian.

Polisi sebagai saksi tak bisa menjelaskan sket TKP yang dibuat depan hakim.

Bahkan pemilik ponsel, Jum’ah datang ke Mapolsek Teluk Keramat bukan melaporkan Hpnya yang hilang dicuri, melainkan meminta surat keterangan hilangnya sim card HP tersebut. Pasalnya sim card tersebut ingin diblokir karena Jum’ah menggunakan sim card sarana pengisian pulsa yang dijalankannya.

Eli juga mengungkapkan

Kantor Wako Masih Butuh ...

Sambungan dari halaman 17

tahun 2012 ini bisa melanjutkan pembangunan kantor tersebut,” katanya. Sebelumnya, banyak orang bertanyatanya kapan akan kantor wali

kota ditempati. Sebab, sudah enam bulan pengerjaannya selesai tapi wali kota belum juga pindah atau berkantor di Jalan Firdaus. Pembangunan kantor tersebut menelan dana sebesar Rp27 miliar. (zrf)

Pontianak Post mengungkapkan, saat dinyatakan hilang, masyarakat pun bergotong royong mencarinya. Mulai ke hutan maupun dimana saja.

Setelah itu, pihaknya berkoordinasi dengan Polsek Pemangkat dan tim SAR Sintete. Tim SAR pun turun ke lokasi.

“Anggota SAR ke lokasi dan mencari ke gunung. Selama tujuh hari pencarian, tak ditemukan pria tersebut,” kata dia. Setelah tak ditemukan, semua warga yang bergotong royong mencari sosok pria bisu tersebut menghentikan pencaharian.

“Warga mulai membicarakan tentu dia sudah meninggal dunia. Sebab, sudah lama kita mencari kesana kemari tapi tak ditemukan,” kata Sanihi yang dikenal dekat dengan masyarakat Salatiga ini.

Perjalanan waktu, ada dua orang warga Dwi Mentibar Kecamatan Selakau, masingmasing Johri dan Wani pergi ke Gunung Selindung, guna mencari tenggiling. Sampai di gunung itu, menurut cerita kedua warga ini, kata Sanihi, mereka melihat sosok lakilaki.

“Pada malam itu, mereka sempat terkejut melihat orang yang terlihat binggung. Ked-

Sambungan dari halaman 24

Ketua Taruna Tanggab Bencana (Tagana) Kabupaten Sanggau Agustus AR. Menurut dia, dengan dibentuknya keberadaan lembaga tersebut diharapkan peran Tagana lebih dapat diberdayakan dan dioptimalkan dengan baik. Karena hakekat dari tujuan penanggulangan bencana adalah untuk mengurangi resiko, dan menekan dampak bencana terhadap masyarakat. Oleh karena itu,

segala aspek maupun proses yang terkait dengan upaya-upaya penanggulangan bencana bertujuan untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana.

Untuk mencapai tujuan tersebut, maka segala upaya penanggulangan bencana harus dilaksanakan secara terencana, terpadu, terkoordinasi dan menyeluruh.

Berdirinya BPBD nantinya, diharapkan mampu memberikan semacama semangat

tentang keberdaan BPBD kepada seluruh pengurus. Bukan hanya itu saja, masyarakat juga harus diberikan pemahaman tentang penanggulangan bencana.

Agar masyarakat memahami tentang peran dan fungsinya dalam penanggulangan bencana, maka katanya, perlu dilakukan upaya-upaya pemberdayaan seperti penguatan, pemantapan dan pelatihan sesuai dengan budaya, kearifan lokal serta kemampuan dan potensi masyarakat itu sendiri.(nto)

CWSHP Tempunak Bermasalah Sambungan dari halaman 24

sesuai dengan perencanaan,” kata dia.

Bagaimana tidak bermasalah, kata dia, yang seharusnya kedalaman 7 meter tetapi hanya jadi 3,5 meter.

“Seharusnya gorong-gorong yang dipakai ada 14 meter, yang masuk hanya setengahnya saja,” beber Kiyang.

Pernyataan dari Kiyang langsung ditanggapi konsultan program Rina Dwi Susanti.

Ia mengatakan, pekan lalu kepala desa ada datang ke kantor pengelola program dan menceritakan kalau satu sumur masih belum selesai.

“Setelah dihitung ternyata kebutuhannya Rp1,7 juta untuk selesaikan satu titik sumur yang belum selesai itu,” kata dia didampingi rekannya Yahdi Mayasa.

Meskipun sebenarnya menurut Rina tidak boleh lagi ada usulan tambahan, namun dibuat kebijakan untuk mengerjakannya hingga

selesai. “Kami buatkan perjanjian untuk menyelesaikan itu,” ucapnya.

Bakri, salah seorang perwakilan masyarakat mengatakan, dari awal proyek masuk seperti kantor berjalan saja.

“Kepala desa bersama oknum pengelola program hanya berjalan keliling memberitahu masyarakat saja,” kata dia.

Selain itu, dari sisi perencanaan, ia mencontohkan di Dusun Fajar saja untuk sumur gali itu sudah tidak masuk akal, karena dusun tersebut berada di pinggir Sungai Kapuas yang mudah terendam banjir.

“Kami lihat proyek ini dipaksakan masuk, akhirnya ada titik yang tidak dibangun dengan alasan banjir dan sampai sekarang belum dibangun,” ungkapnya.

Bakri juga mengatakan ada satu buah tempat penampungan air yang hilang, satu lagi rusak karena terjatuh dan satu mesin jet pump hilang dan ketika hal itu hendak dilaporkan ke polisi, ternyata

baru diketahui barang tersebut bukan dicuri. “Barang itu disita orang yang mengangkut barang, karena ternyata biaya angkutannya masih belum dibayar,” jelasnya.

Sepengetahuan dia, uang untuk pembangunan itu semuanya sudah cair tetapi pekerjaan masih belum ada yang selesai. Ketika ditanya, kepala desa dan pengelola program saling lempar tanggung jawab. “Kepala desa bilang TKM, TKM bilang kepala desa.

Dan ketika dikonfrontir mereka bilang tanggung jawab CF dan Dinas Kesehatan. Jadi, mana yang benar,” kata Bakri kesal.

Ia tetap meminta jawaban pada saat pertemuan itu, karena menurut dia, malamnya akan diadakan pertemuan dengan masyarakat. “Kalau tidak ada jawaban kami khawatir masyarakat sudah tidak sabar lagi karena awalnya mereka mau ramai-ramai datang kesini, tapi kami minta perwakilan dulu,” jelasnya. (mus)

penyebar isu tak benar bisa diindikasikan sebagai provokator pengacau keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya.

Isnanda juga mengimbau agar masyarakat Kapuas Hulu bisa secara arif dan bijaksana ketika mendapatkan isu atau informasi yang kurang berimbang, melakukan pengecekan kepada berbagai pihak agar tidak terjadi salah persepsi di masyarakat. Salah satu yang

bisa dimintai informasi adalah pihak keamanan seperti kepolisian, aparatur pemerintah di tingkat desa dan kecamatan.

“Saya berkeyakinan masyarakat kita bisa menyerap isu dan informasi yang ada secara arif dan bijaksana, sehingga tidak mentah-mentah menerima apa yang disampaikan,” pungkas Isnandar. (wank)

Isu Menyesatkan Sambungan dari halaman 24

jempol belaka yang menyesatkan masyarakat. Meski demikian, Isnandar mengatakan, isu-isu itu justru bisa menjadi pemantik hal-hal yang tidak diinginkan.

“Ketika ada aksi, tentu ada reaksi. Ini yang tidak kita inginkan. Mestinya aparat keamanan bisa mendeteksi ini dan mengambil sikap. Siapa

Pemkab Mesti Tata Tempat Hiburan Malam Sambungan dari halaman 24

bekerja di tempat hiburan malam, lantaran tidak memiliki keterampilan yang memadai untuk bekerja di luar.

“Makanya saya lihat bekal keterampilan itu penting untuk mereka, ketika ada keterampilan diikuti kemauan kuat, saya yakin mereka akan mudah mencari pekerjaan lain,” kata dia.

Akursius mencontohkan seperti keterampilan memasak, membuat anek kue, kewirausahaan terutama cara pengelolaan uang ataupun

pembinaan untuk ibu rumah tangga. “Pengelolaan keuangan itu penting karena sebenarnya penghasilan mereka di kafe itu cukup besar, kalau dikelola dengan baik bisa jadi modal usaha,” ungkapnya.

Selain itu, menurut dia, tidak jarang diantara mereka sudah memiliki anak sehingga pembinaan terhadap mereka penting dilakukan, apalagi jika melihat latar belakang rumah tangga mereka yang kurang bagus.

“Pembinaan ini penting karena ketika mereka kokoh maka akan mampu menata

rumah tangganya, anak-anak mereka juag bisa terdidik dengan baik,” jelasnya.

Ia mendukung penyuluhan rutin yang dilakukan pemerintah tentang kesehatan dan berbagai hal terhadap para pekerja kafe. “Tapi jangan setengah-setengah, pembinaan mestinya dilakukan rutin,” ucapnya.

Soal penataan pada satu lokasi, Akursius mengatakan tentunya akan memudahkan koordinasi antarpemilik tempat hiburan dan juga memudahkan untuk kepentingan pengamanan. (mus)

Malam Susah Bernafas, Aktivitas Bermain ... saat Juma’ah ke Polsek Teluk Keramat (5/11/2010) HP Juma’ah ya sudah ada ditangannya. Setelah HP tersebut berpindah tangan dari Naim, ke Henri, Maswan lalu Polisi.

“Jadi objek yang dimasalahkan tak sesuai dengan tuntutan,” jelasnya. Bahkan ia menyangkan dari 7 saksi yang dimintai keteranga tak dimasukkan dalam berita acara pemeriksaan, termasuk sang keterangan kades Semata.

Berdasarkan fakta dipersidangan, kata dia, tak terbukti Lezi ingin mengambil handphone untuk dimiliki pribadi, sebagaimana ancaman 362 KHUP. Makanya melalui kuasa hukumnya Leziardi akan melayangkan gugatan ganti rugi ke Polres Sambas.

Dikarenakan kliennya merasa dirugikan atas hilangnya hak kemerdekaannya, bahkan kuliahnya di Untan terbengkalai di detaik akhir

perkuliahannya. “Secepatnya akan kita layangkan gugatan,” tegas Eli. Sementara itu, Leziardi, mengucap syukur atas amar putusan tersebut. Soal gugatan yang bakal dilayangkan ia menyerahkan kepada kuasa hukumnya.

“Saya keberatan dan merasa kemerdekaan saya dikekang selama menjalani masa hukuman di Polres Sambas,” jelasnya. Menanggapi hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Sambas Ajun Komisaris Polisi Iwan Setiawan, menyatakan soal gugatan itu hak mereka.

“Itu hak mereka silakan, yang jelas kita berpedoman terhadap aturan main yang ada,” katanya. Dalam persidangan tersebut, kemungkinan kejaksaan negeri Sambas selaku penuntut umum akan melakukan kasasi atas putusan pengadilan negeri Sambas. (har)

uanya lantas mendekat, tapi tak bisa berkomunikasi. Sebab, pria ini bisu,” kata Sanihi.

Ternyata, kedua warga ini pernah mendengar informasi ada warga Salatiga hilang dan diperkirakan ke gunung.

“Kita sebarkan informasi dari mulut ke mulut, kemudian kita sebarkan melalui radio dan media massa. Kedua warga ini ternyata pernah mendengar,” kata dia.

Pagi harinya, sekitar pukul delapan, kedua warga tersebut mengantarkan Sudirman tersebut ke rumah abangnya Hamdani.

“Kedua orang tuanya sudah meninggal dunia. Jadi dia diu-

rus oleh abangnya.” Anehnya, kata Sanihi, kondisi Sudirman tak lemah hanya terlihat kurus saja. “Kakinya hanya lecet, karena tak menggunakan sendal. Anehnya, dimana dia makan. Sebab, berada di atas gunung. Apalagi, dia mengalami keterbelakangan mental.

Warga pun tak habis pikir. Tapi, itulah sebuah kekuasaan Allah SWT,” kata Sanihi.

Kini, Sudirman sudah berkumpul dengan abangnya dan pihak kecamatan berterima kasih kepada kedua orang tersebut termasuk tim SAR dan muspika setempat yang telah membantu pencaharian. (zrf)

Sudirman Akhirnya Ditemukan Sambungan dari halaman 17

23

Sambungan dari halaman 17

menambah aksesoris ditangannya berupa sapu tangan untuk mengelap air liur yang setiap saat menetes di dagu sang anak. Di malam hari Wendi sangat sulit mengalami tidur karena susah bernafas.

Pembekakan kulit luar sudah menutupi bagian kiri hidungnya. Tak hanya perubahan fisiknya, psikologisnya berubah. Sang ayah mengatakan sejak tumor membesar anaknya cerewet, hingga semua kemauannya harus dipenuhi.

Segala upaya sudah ditempuh untuk menyembuhkan penyakit anaknya. Mulai berobat kampong hingga medis.

Namun usaha itu gagal dikarenakan tak ada biaya berobat.

Benjolan besar di wajah Wendi sejak 3 tahun lalu sudah ada.

Namun ukurannya tak sebesar saat ini. Kurangnya pengetahuan keluarga menganggap benjolan kecil di wajah Wendi dianggap biasa.

Seiring berputarnya waktu

sang anak sering mengalami pilek dan panas dingin sekujur tubuhnya. Orang tuanya pun membawa Wendi ke Puskesmas Sajad. Karena penyakitnya dianggap serius, Bulan April 2011 dirujuklah ke Rumah Sakit Umum Derah.

Disini Wendi hanya rawat jalan. Mereka kembali datang bulan Mei. Sang anak pun diambil sampel darahnya dan masuk jadwal operasi. Pihak RSUD awalnya menyatakan sanggup, diakhir bulan sekitar tanggal 26 bulan yang sama dokter bersangkutan tidak mampu melakukan tindakan medis lanjut karena tumor kian membesar.

Rujukan pun kembali disodorkan ke keluarga pasien ke Soedarso Pontianak. Tanpa ada Jamkesmas dan Jamkesda, mereka akhirnya menjadi pesien umum. Biaya pengobatan sang anak berasal dari patungan dan sumbangan tetangga dan masyarakat sekitar rumahnya.

Berbekal itu, Wendi pun dirawat dan dilakukan pemeriksaan menyeluruh, hasilnya sama.

Dokter angkat tangan melakukan operasi. Alasannya akar tumor sudah menyebar hingga ke belakang saraf mata sang anak. Dokter pun menyarankan berobat ke Jakarta.

Masud dan Nurilah tertunduk lesu. Perasaan keduanya berkecamuk. Selain tak ingin anaknya menderita akibat tumor tapi biaya berobat tidak ada. Keduanya hanya petani karet dan lading. Hasil kerja pun cukup untuk makan sehari-hari. Kini keduanya hanya pasrah, berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa diberikan petunjuk dan keselamatan.

Apalagi kini tumor sang anak membesar kurang lebih 2,5 cm lebarnya, lubang hidung sebelah kiri tertutup, termasuk bagian mulut sebelah kiri, bahkan kini benjolan tersebut keluar nanah dan darah, hingga aktivitas bermain sang anak dibatasi khawatir infeksi di bagi wajahnya.

Ia sekeluarga kini menanti uluran tangan bagi meraka yang peduli. (*)

Jaring Pangan Lokal Sambungan dari halaman 17

Dimana, tegas Ketua Pokja III TP-PKK Ketapang bahwa hal tersebut dilakukan dalam rangka menyambut hari Pertasi Kencana, Krida Pertanian, Hari Koperasi, Hari KB Nasional, Hari Lingkungan Hidup, Hari Pangan Sedunia serta Hari Menanam Pohon Indonesia tahun 2011.

Lebih lanjut, diterangkan bahwa para peserta lomba menu 3-B ini adalah kader TP

PKK yang ada di kecamatan, kelurahan dan desa sebagai perwakilan dari 20 kecamatan yang ada dengan 1 peserta lomba untuk 1 kecamatan.

Sedangkan dewan juri terdiri dari 3 orang dari perhotelan, dari dinas kesehatan, dari dinas pertanian dan peternakan.

Ada pun penilaian meliputi: kemampuan kader dalam mengkreasi dan menciptakan menu dari pangan lokal pendamping beras.

Kandungan gizi yang ada dalam susunan menu maka-

nan yang dihidangkan yang disesuaikan dengan asupan gizi keluarga. Demikian juga berapa banyak pangan local yang ibu-ibu tampilkan dalam sajian menu lomba. Penilaian juga meliputi teksttur makanan/ rasa dan aroma.

“Tujuannya untuk menjaring pangan lokal yang ada di Kecamatan, nantinya dalam kegiatan di KKU juga akan diikutkan dalam lomba 3-B di KKU,” kata Pokja III TP-PKK Ketapang. (ads)

pro-kalbar Pontianak Post

24

Rabu 15 Juni 2011

CWSHP Tempunak Bermasalah

PUTUSSIBAU

Isu Menyesatkan KETUA Komisi A DPRD Kapuas Hulu Abang M Isnandar, meminta kepada pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab menghembuskan isu-isu menyesatkan. Bahkan dia menekankan agar pihak berwenang bisa menangkap penyebar isu tak benar yang menjadi provokator.

“Janganlah kita perkeruh situasi Kapuas Hulu yang sudah aman dan tentram dengan isu-isu tidak Abang M Isnandar benar dan menyesatkan. Apalagi sampai menyebarkan isu-isu kearah provokasi. Pihak berwenang harus menindak oknum-oknum penyebar isu tak benar itu,” tegas Isnandar.

Apa yang ia lontarkan itu, diakui Isnandar, bukan tanpa alasan. Telah beberapa kali dirinya mendengar beredarnya isu-isu menyesatkan di masyarakat. Di mana isu yang disebarkan itu tidak ada kebenaran. Lebih kepada isapan Ke Halaman 23 kolom 5

SANGGAU

Berdayakan Tagana ADA wacana dalam waktu yang dekat ini, di mana DPRD dan Pemkab Sanggau akan segera membahas pembentukan dua organisasi perangkat daerah baru yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Pengelola Perbatasan (BPP).

Sementara itu, saat ini Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) Kabupaten Sanggau sudah berAgustus AR jumlah 49 yang terdiri dari 1 Sekda, 1 Sekwan, 12 dinas, 14 lembaga teknis, 15 kecamatan, dan 6 kelurahan. Sedangkan, terkait dengan rencana pembentukan BPBD itu mendapat sambutan positif dari Ke Halaman 23 kolom 5

Warga Datangi Pengelola Program

PLTD ini akan dilaksanakan di atas tanah seluas sekitar 6 hektar milik PLN. Mesin yang akan ditempatkan di PLTD ini nantinya berkapasitas 2 MW, yang diperkirakan akan bisa melayani kurang lebih 2.000 sambungan baru.

“Pembangun PLTD ini nantinya adalah untuk melayani masyarakat yang belum bisa menikmati listrik saat ini di wilayah Balai Karangan,

SINTANG--Sedikitnya delapan warga dari Desa Tempunak Kapuas Kecamatan Tempunak mendatangi Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang. Kedatangan mereka, untuk mempertanyakan realisasi proyek Community Water Services and Health Project (CWSHP) di desa mereka.

Didampingi Kiyang dari Kantor Camat Tempunak, warga yang sebagian besar adalah pemuka masyarakat maupun pimpinan dusun dan RT itu, diarahkan pihak Dinas Kesehatan untuk langsung berkomunikasi dengan pengelola program tingkat kabupaten.

Dalam ruangan pengelola program pelayanan air bersih dan kesehatan untuk komunitas masyarakat, Selasa (14/6) kemarin, Kiyang langsung menyampaikan tujuan mereka datang ke Dinas Kesehatan yaitu mempertanyakan proyek air bersih di Desa Tempunak Kapuas yang diduga bermasalah.

“Sebenarnya masalah pembangunan sarana air bersih warga ini sudah cukup lama dikeluhkan masyarakat, bahkan sejak awal program berjalan,” kata Kiyang.

Namun persoalan ini, menurut dia, lamban mendapat respon dari pengelola program maupun Dinas Kesehatan Sintang. “Setahu kami program sudah selesai, uang sudah cair semuanya tetapi masih ada satu sumur yang belum digali, sementara dua sudah dibangun tetapi airnya belum ada dan yang lainnya kami lihat sudah jadi tetapi tidak

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

FOTO YUSRIZAL

KOMITMEN: Sebagai bentuk komitmen terhadap program Gerbang Emas, Bupati Sintang Milton Crosby kerap tak sungkan datang langsung ke petani. Bahkan menyemprot hama dengan pestisida.

Bangun PLTD di Engkahan SANGGAU--PLN Cabang Sanggau akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Engkahan Kecamatan Sekayam, untuk menyuplai kebutuhan listrik masyarakat di wilayah Balai Karangan dan Entikong.

“Segala sesuatunya sudah siap. Dan jika tidak ada halangan yang berarti, proyek ini akan segera terealisasi. Karenanya, kita minta dukungan segenap

masyarakat, demi terwujudnya pembangunan PLTD ini,” kata Manager PLN Cabang Sanggau Arif Pramudya kepada koran ini, kemarin.

Sebab, menurut dia, pembangunan di bidang kelistrikan bukan sematamata tanggung jawan PLN, namun merupakan tanggung jawab semua pihak. Termasuk eksekutif, legislatif, masarakat dan pihak swasta.

Dikatakannya, pembangunan

Pemkab Mesti Tata Tempat Hiburan Malam SINTANG--Pemerintah daerah dinilai masih kurang tegas dalam menata tempat hiburan di Sintang, sehingga lokasi seperti taman makam pahlawan yang selayaknya bebas dari hal-hal berbau hiburan malam justru sampai saat ini masih tetap ada.

“Sebenarnya dilokasi ini sangat disayangkan ada tempat huburan malam.

Sebab, berada dilingkungan makam pahlawan. Apalagi ini dipinggir jalan untuk masuk kota, kalau ada tamu dari luar datang tentunya malu kita. Untuk

itu kita minta, pemerintah daerah mesti tegas,” kata Akursius Muhjohan, pemilik Cafe Tumiang Reko belum lama ini.

Ia mengatakan, jika memang tempat hiburan ini tetap ada, maka sudah selayaknya ada penataan agar lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan penataan kota. “Tempat saya saja awalnya dipinggir jalan, karena ada yang mengingatkan dan tidak enak makanya dimundur ke belakang,” ujarnya.

Sepanjang masyarakat setempat masih

bisa menerima, ia mengatakan tidak jadi persoalan ketika tempat hiburan dipindahkan di suatu tempat. “Dilokasi saya lahannya masih luas dan masyarakat setempat tidak mempersoalkan, pintu kami masih terbuka jika pemerintah daerah ingin memindahkan tempat hiburan yang ada dipinggir jalan ke lokasi yang tepat, kami ingin juga membantu pemerintah daerah menata ini,” ucapnya.

Ia melihat peran pembinaan dari pemerintah penting untuk para pekerja kafe,

karena bagaimanapun keseharian para pekerja ini selalu bersinggungan dengan hal-hal yang rawan seperti penyakit meski tidak semua pekerja kafe yang berperan ganda. “Selain pembinaan kesehatan, saya lihat penting juga untuk memberi mereka keterampilan sebagai bekal, karena tidak selamanya mereka bekerja di kafe,” tukasnya.

Ia melihat keputusasaanlah yang membawa sejumlah wanita tersebut Ke Halaman 23 kolom 5

LFP

Pontianak Post

Rabu 15 Juni 2011

Soccer

25

TOLAK CITY Cristiano Ronaldo

The Citizens Terdepan Buru Sanchez UDINE - Alexis Sanchez merupakan pemain yang paling banyak diburu klub top Eropa saat ini. Klub yang mengincar winger sensasional Udinese itu antara lain Barcelona, Real Madrid, Manchester City, Manchester United, Chelsea, Inter Milan, sampai Juventus.

Padahal, banderol Sanchez tidak sedikit. Klub yang ingin memilikinya harus membayar 35 juta euro (Rp 425 miliar). Dalam perkembangan terbaru, City berada dalam urutan terdepan mendapatkan Sanchez. Seperti yang diungkapkan Presiden Udinese Giampaolo Pozzo kemarin.

“City memiliki presentase paling besar dibandingkan klub lainnya untuk mendapatkan Alexis,” ujar Pozzo kepada Sky Italia.

Dari beberapa klub peminat Sanchez, City merupakan klub pertama menunjukkan keseriusannya dengan menyodorkan penawaran. Namun, Udinese sudah menolak tawaran dari City pekan lalu karena hanya 21 juta pounds (Rp 289 miliar).

Klaim terbaru dari mediamedia Inggris, City kini berencana

melepas penawaran kedua. Dua utusan City, chief executive Garry Cook dan administrator sepak bola Brian Marwood kini tengah berada di Italia dengan segepok uang 27 juta pounds (Rp 371 miliar).

Jika dirasa kurang, City siap mencantumkan winger Slovakia Vladimir Weiss dalam paket transfer. Jika masih kurang juga, City memiliki sederet pemain top yang siap dikorbankan. Di antaranya Emmanuel Adebayor, Craig Bellamy, Shay Given, Roque Santa Cruz, sampai Wayne Bridge.

Manuver City itu tentu saja membuat klub pesaingnya tiarap. “Kita semua tahu hanya ada satu klub dalam beberapa tahun terakhir yang berani membayar mahal untuk seorang pemain,” sindir Marco Branca, direktur teknik Inter, kepada La Gazzetta dello Sport.

“Kami memiliki beberapa pemain bidikan dan hampir pasti tidak akan menghabiskan seluruh bujet transfer untuk satu pemain,” sahut Javier Faus, wakil presiden bidang ekonomi Barcelona, di situs resmi klub. (dns)

Alexis Sanchez

MADRID - Cristiano Ronaldo akhirnya buka suara seputar namanya yang menjadi obyek transfer di musim panas ini. Ronaldo gerah karena dirinya terus dikaitkan dengan Manchester City. Bintang Real Madrid itu pun menegaskan, dirinya tidak akan kemana-mana.

“Tidak. Saya tidak akan pergi. Saya tegaskan lagi : “Saya tidak akan pergi”,” tegas Ronaldo dalam sebuah wawancara dengan Cadena COPE kemarin.

“Jika sekarang Real menyodorkan kontrak sepuluh tahun ke depan, saya akan menekennya,” sambung pemain yang masih terikat kontrak dengan Real sampai 2015 itu.

Dalam sepekan terakhir, City memang getol melakukan berbagai cara merayu Ronaldo. Dimulai dari fee 170 juta euro atau lebih dari Rp 2 triliun. Itu hampir dua kali lipat dengan fee yang dikeluarkan Real saat memboyong Ronaldo dari Manchester United dua tahun lalu.

Lalu, iming-iming bayaran 24 juta euro (Rp 291 miliar) per tahun. Bandingkan dengan bayaran Ronaldo di Real saat ini yang ?hanya? 11 juta euro (Rp 133 miliar) sekalipun berlaku progresif setiap tahunnya. Ronaldo mengatakan apabila City juga melakukan pendekatan nonresmi lainnya.

Ronaldo menceritakan, salah satu anggota keluargaa Kerajaan Abu Dhabi menghubunginya via email dalam beberapa minggu terakhir. Sebagai catatan, pemilik City Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan merupakan anggota keluarga Kerajaan Abu Dhabi.

“Dia berusaha meyakinkan saya bakal

ada banyak keindahan apabila bersedia bergabung dengan Manchester City,” jelas Ronaldo.

Anggota keluarga kerajaan itu juga mengirimkan foto sebuah sedan mewah Bentley dengan tumpukan uang tunai di jok belakangnya. Tidak hanya itu, seperti dilansir The Mirror, Ronaldo mendapat semacam paket undangan plakat emas dengan pengirim dari keluarga kerajaan Abu Dhabi. “Itu benar-benar gila,” ujar Ronaldo.

Ronaldo menambahkan, dirinya masih memiliki banyak target yang belum dicapai bersama Real. Dari Liga Primera sampai Liga Champions. “Saya sudah memberikan banyak gol bagi Real musim lalu dan berharap berikutnya adalah memberikan banyak trofi,” jelas winger 26 tahun Portugal itu.

Dalam kesempatan itu, Ronaldo mengomentari aktivitas transfer Real di musim panas ini. Pemain berjuluk CR7 itu menilai Real sebenarnya tidak membutuhkan terlalu banyak perubahan. Yang paling utama harus dilakukan Los Merengues sebutan Real - untuk musim depan, lanjut Ronaldo, adalah mempertahankan skuad yang ada.

Ronaldo lalu mencontohkan Emmanuel Adebayor. Ronaldo mengharapkan agar Real segera mengontrak permanen striker yang dipinjam dari City di putaran kedua kompetisi musim lalu itu. “Jika saya menjadi presiden, saya akan mempertahankannya.

Dia tidak hanya pemain bagus, tapi juga pribadi baik. Terkadang, untuk membangun sebuah tim yang solid, Anda juga butuh pemain yang seimbang di dalam dan luar lapangan,” tuturnya. (dns)

all soccer

26

Aguero Siap Terbang ke Turin

+

TURIN - Real Madrid patut waspada.

Bukan hanya mereka yang berambisi menggaet Sergio “Kun” Aguero dari Atletico Madrid. Raksasa Italia Juventus yang musim lalu tampil buruk, juga sangat berambisi mencaplok striker timnas Argentina itu.Kalau Real belum juga melayangkan tawaran, meski mereka telah menyiapkan nomor punggung 10 buat Aguero, maka Juve selangkah lebih maju. Mereka sudah melayangkan surat ketertarikan resmi kepada Los Rojiblancos, julukan Atletico.

Bahkan, Sky Sport mengklaim, agen Aguero melakukan pembicaraan dengan Juve, kemarin. Rencananya, striker berusia 23 tahun itu juga akan terbang ke Turin, hari ini, untuk berbicara dengan direktur umum Juventus Beppe Marotta.

Aguero secara terbuka sudah menyatakan keinginan angkat kaki dari Atletico. Menantu legenda sepak bola Argentina Diego Armando Maradona itu menginginkan tantangan baru dalam karirnya setelah lima musim terakhir bersama Atletico.Belum jelas apakah Aguero bersedia membela Juve yang musim depan tidak bermain di kompetisi Eropa. Namun, Juve sudah siap menggelontorkan banyak uang demi menggaet Aguero. Mereka bersedia membayar sesuai klausul penjualan Aguero.

Sergio “Kun” Aguero

+

Sesuai kontraknya yang akan berakhir pada 2014 lalu, Aguero dapat dilepas bila ada klub yang bersedia melayangkan tawaran senilai 45 juta euro atau setara Rp 546,7 miliar. Nah, tim berjuluk Nyonya Tua tersebut bersedia.Musim depan, Juve memiliki ambisi yang sangat besar. Apalagi, itu akan menjadi musim pertama mereka kembali ke Delle Alpi, stadion kebanggaan mereka, yang dibangun kembali sejak 2006 lalu dan membuat mereka mengungsi ke Olimpico, Turin.

Sekarang mereka ditangani allenatore muda mantan kapten mereka Antonio Conte. Presiden Juve Andrea Agnelli juga sudah menegaskan bahwa mereka siap berbelanja pemain yang dibutuhkan pada bursa transfer musim panas ini.Sementara itu, bek Juve Giorgio Chiellini berharap besar agar pada musim depan, prestasi mereka bakal menanjak. Tidak seperti musim lalu yang gagal total. Kembali bermain di Delle Alpi akan menjai suntikan motivasi bagi Alessandro Del Piero dkk.

“Tahun lalu, setelah Piala Dunia, saya berharap kami bisa meraih prestasi hebat. Ternyata tidak. Kami bahkan gagal untuk mengamankan tiket ke Eropa. Musim depan, di stadion baru kami akan datang dengan semangat baru,” jelas Chiellini, seperti dikutip Goal. (ham)

Pontianak Post

l

Rabu 15 Juni 2011

Ayah Bantah Kaka ke Milan MILAN - Kedatangan ayah Kaka, Bosco Leite, ke Milan, membuat heboh. Langsung tersiar kabar bahwa ada pembicaraan antara Rossoneri, julukan AC Milan, tentang comeback Kaka.

Pasalnya, Bosco Leite bertindak juga sebagai agen Kaka.

Sejak akhir musim lalu, kabar soal ketertarikan Milan membawa pulang Kaka ke San Siro, markas Milan, begitu santer. Mereka bersaing dengan raksasa Inggris Chelsea. Penyebabnya, Kaka belum juga mencapai performa terbaiknya di Real.

Dia bergabung dengan Real sejak 2009, gelandang serang berusia 29 tahun itu belum juga menunjukkan kualitas terbaiknya.

Musim lalu, selain karena baru pulih dari cedera pada tengah musim, dia juga kalah bersaing dengan Mesut Oezil.

Entrenador Real Jose Mourinho lebih suka memainkan Oezil pada posisi gelandang serang.

Dampaknya, Kaka harus puas sering duduk di bangku cadangan.

Musim depan, persaingan lebih ketat dengan bergabungnya Nuri Sahin dan Hamit Altintop.

Bukan hanya Milan yang terpikat membawa pulang bintang asal Brazil itu. Rival sekota Milan, Inter Milan, juga menginginkan tenaga Kaka. Mereka kabarnya menjadikan Maicon dalam paket pertukaran untuk mendapatkan Kaka.

Faktor Leonardo, pelatih Inter, dianggap sebagai pendorong utama dan diharapkan bisa merayu Kaka agar mau berpaling ke Nerazzurri, julukan Inter. Namun, buru-buru ayah Kaka langsung menepis semua rumor tentang Kaka.

“Ricardo tidak akan pergi dari Real Madrid,” tegas Bosco Leite,

+

Kaka

seperti dilansir Football Italia.

Benar dia melakukan pertemuan dengan petinggi Milan di Via Turati, kantor pusat Milan, tapi bukan untuk membicarakan Kaka. Dia datang untuk membicarakan tentang kontrak Digao, adik Kaka, yang sebelumnya telah diputus kontraknya oleh Milan.

Digao bergabung ke Milan pada 2005 menyusul sang kakak.

Tapi, karir pemain yang berposisi bek tengah itu tidak berkembang.

Dia lebih banyak menghabiskan waktunya dipinjamkan ke berba-

gai klub kasta bawah di Italia dan musim lalu dipinjamkan ke klub kasta kedua Portugal Panafiel.

Senada dengan ayah Kaka, petinggi Milan juga menegaskan bahwa mereka tidak tertarik membawa pulang Kaka. Sekarang mereka punya target lain yang lebih diminati, yakni gelandang muda Santos Paulo Henrique Ganso.

Tidak tanggung-tanggung, untuk menggaet Ganso, dua petinggi Milan, Adriano Galliani dan Ariedo Braida, langsung ter-

bang ke Brazil, untuk membuka pembicaraan dengan Santos.

Mereka menjajaki kemungkinan menggaet Ganso.

Sekarang dia bersama Neymar dianggap sebagai talenta paling bersinar di sepak bola Brazil.

Usianya juga masih muda, masih 21 tahun. Posisinya gelandang serang. Hanya negosiasi untuk membali Ganso tidak akan mudah. Sebab, selain harus melobi Santos, juga agennya DIS Group yang berhak atas 45 persen nilai jual Ganso. (ham)

+

cmyk

27

Pontianak Post ● Rabu 15 Juni 2011 Fadli Irmawan, J. Lc

Dream, believe and make it happen.

Have you ever heard those words, guys? Yup, semboyan tersebut ternyata nggak cuma Agnes aja loh yang punya. Star kali ini juga sama.

Mengisi hari-hari dengan mimpi besar menurutnya merupakan salah satu kunci kesuksesan. Keep read X’s interview with Fadly Irmawan, J.Lc.

AKTIVIS Nama Lengkap : Fadli Irmawan, J. Lc Tempat/Tanggal lahir : Pontianak, 15 Juli 1987 Profesi : Mahasiswa, Staf Ahli Pudek 3 Fekon, Pengajar Les Alamat : BTN Jeruju Permai Orangtua : Zainul Irwansyah, SE dan Ir. Maulida

By : Laras Arianti

W

ow, beasiswa yang kamu dapat lumayan banyak. Gimana awalnya kamu bisa mendapatkan beasiswa tersebut?

Sekolah: - SD : SDN 24 UNTAN - SMP : SMP N 3 Pontianak - SMA : SMA Negeri 1 Pontianak - Kuliah : 1. FMIPA UNTAN jurusan Biologi 2. University of British Columbia jurusan IRFF 3. Hokaido University jurusan Sastra Jepang

Aku awalnya dapat PMDK di ITB Bandung, tapi nggak diambil karena orang tua nggak mampu membiayai. Akhirnya mendaftar di FMIPA UNTAN. Sempat kecewa sih tapi aku yakin Allah punya rencana lain. Dari kuliah di sini aku bisa dapat beasiswa. Dari satu beasiswa, dapat teman baru dan dari teman baru tersebut aku bisa dapat beasiswa yang lain lagi.

Dengar-dengar kamu pernah sekolah di luar negeri?

KEJAR BEASISWA,

by : Laras

KATA MEREKA

Kunjungi 25 Negara Ahmad Fathoni Sahabat "Sosok sahabat yang care, religius, pemimpin yang disiplin, bekerja keras dan amanah dalam setiap tugasnya. Cerdas, banyak inovasi dan idenya. Softskillnya nggak perlu diragukan lagi dalam organisasi."

Tommy Tri Handoko Sahabat "Dia berkarakter dan selalu ingin tetap jadi yang terdepan dalam melakukan kebaikan. Kesholehan dan kecerdasannya nggak perlu diragukan. Begitu pula de ngan prestasi-prestasinya."

Iya, di Kanada dan Jepang. di Kanada itu aku ikut beasiswa pertukaran pelajar namanya Indonesia-Canada Youth Exchange Program dari Kemenegpora 2006-2007. Dari pertukaran tersebut aku mendaftar kuliah di University of British Colombia, Vancouver, Canada dan nggak disangka keterima. Makanya aku cukup lama di sana. Lalu yang di Jepang itu aku dapat dari internet dan liat ada beasiswa Mombuka gakuso dari pemerintah Jepang. Aku coba-coba daftar, untuk mendaftar tersebut menghabiskan biaya pendaftaran dan transportasi untuk tes

di Jakarta. Dan untungnya aku dapat, ditempatkan di Hokaido University jurusan Sastra Jepang.

Negara mana yang paling berkesan buatmu?

Dari seluruh negara yang pernah dikunjungi, yang paling berkesan itu Kanada dan Jepang. Karena aku cukup lama tinggal di sana sekitar setahun. Jadi negara-negara tersebut udah kayak negara sendiri. Di sana itu penduduknya sangat menghargai jerih payah orang lain.

Bagaimana dengan kuliah kamu di sini?

Aku sempat cuti 4 semester gara-gara kuliah di luar, lumayan memakan waktu juga. Makanya pengen diselesaikan secepatnya. Karena aku sudah mengambil beasiswa Dept Swapt dari pemerintah Jerman. Tinggal menunggu kelulusan aja.

Apa yang paling sulit di adaptasi dari negara luar?

Karena budaya kita banyak yang beda, tentunya banyak sekali yang harus aku sesuaikan. Ada beberapa budaya yang di negeri kita dilarang tapi di sana benar, begitu juga sebaliknya. Dari semua penyesuaian itu, aku paling berat menyesuaikan lidah. Pernah di Kanada aku makan cheese macaroni dan itu kejunya banyak banget sampe mulutku rasanya tawar. Dan abis itu nggak bisa makan lagi.

Salah satu keterampilan kamu adalah Bahasa Inggris. Darimana kamu belajar?

Aku nggak pernah les, aku belajar Bahasa Inggris dari ibu aku, membaca, dan mendengar lagu luar. Beliau membiasakan aku berbicara dalam Bahasa Inggris

STAR'S ACHIEVEMENTS:

ABOUT STAR:

Daftar beasiswa yang pernah diterima: 1. Indonesia-Canada Youth Exchange Program dari Kemenegpora 2006-2007. Kuliah di University of British Colombia, Vancouver, Canada 2. Mombuka Gakuso (Hokaido University, D1 Sastra Jepang) 2007-2008 3. Asian Science Camp (Keliling negara-negara ASEAN, KORSEL dan JEPANG) 2008 4. Journalism International Seminar (IEFF) 2008, USA 5. Erasmus Mundus, Seminar Internasional di Utrech, Belanda dan Sargon, Swiss 6. Beasiswa Aktivis dari Dikti tahun 2009 (Mengunjungi Turki, Uni Emirat Arab, Arab Saudi dan Mesir) 7. Dept Swapt tahun 2011-2012, Jerman

 Salah satu yang bikin iri dari Fadli ini adalah pengalamannya mengunjungi sekitar 25 negara di dunia dari hasil mendapatkan beasiswa lho guys. Walopun begitu doski tetep megang prinsip, biarpun hujan emas di negeri orang, tetap nikmat hujan batu di negeri sendiri.  Doi udah mendapatkan 6 beasiswa nih.

Wiii… pinter banget yak!  Gelar di belakang namanya itu didapat dari pendidikan diploma 1-nya di Jepang  Unik. Perilaku jujur dengan diri sendiri diwujudkannya dengan menempelkan semua sifat yang ia miliki di cermin kamar, dan mencabutnya jika salah satu dari sifat itu hilang dalam dirinya.  Fadli nggak mau banget jadi PNS kecuali dosen ato diplomat, alasannya sih karena ia lebih suka jadi pengusaha. Set your goals, Fad!  Fadli ini menguasai 4 Bahasa yaitu Inggris, Jepang, Perancis dan Bahasa Arab. Weleh.. weleh…

Organisasi:  Presma BEM FMIPA UNTAN 2005  Canada World Youth 2006-2007  Japan’s Art Culture Community Organitation 20072008  Purna Craka Muda Ind (PCMI) 2007-sekarang  Ketua BKMI UNTAN 2009-2010  Ketua SIJAR FAPSEDU BKKBN  ICMI Pontianak  IKADI Kalbar

sejak kecil, jadi semuanya aku peroleh secara otodidak.

Kamu juga banyak mengikuti organisasi, bagaimana cara kamu membagi waktu untuk semua kegiatan?

Aku membiasakan diri disiplin dengan membuat schedule untuk sebulan yang ditulis di papan schedule board dan tiap hari aku baca. Aku juga menggunakan sistem prioritas, apa yang paling penting aku kerjakan dulu. Fokus schedule. Keliatannya sok sibuk banget ya.. hehe

Apa aja sih keinginan kamu?

Aku pengen menjadi pengusaha. Punya satu lembaga induk yang menangani banyak usaha. Aku nggak mau jadi PNS, kalo jadi PNS pun aku hanya ingin jadi dosen ato diplomat. Karena aku lebih senang jalan-jalan dan kerja di lapangan.

Apa yang membuat kamu semangat dalam meraih prestasi?

Orang tua. Karena buat aku selama orang tua masih ada, kita harus bisa membuat mereka bahagia. Kalo mereka udah nggak ada, siapa lagi yang akan kita bahagiakan. Aku juga buat x-banner yang dipasang di belakang pintu kamar, di situ aku tulis mimpi-mimpi aku, resolusi aku beberapa tahun ke depan. Tiap bangun pagi pasti aku langsung baca, itu buat aku semangat untuk menggapai cita-cita..

Bagiin donk tips sukses kamu!

Sebenarnya untuk meraih prestasi tersebut nggak perlu harus pintar. Hanya, kita harus semangat, yakin berani mencoba dan pandai memanfaatkan peluang yang ada. Kita juga perlu persiapan dan ketekunan. Keberuntungan juga merupakan salah satu faktornya juga sih. **

LAST BUT NOT LEAST : Turki menjadi negara ke25 yang dikunjungi Fadli setelah mendapat Beasiswa Aktivis dari Dikti. Nggak akan berhenti di sini, doski bakal terus nambah wawasannya di negara-negara berikutnya.

Follow Twitter X-presi di :

@XpresiPtkPost

Add Facebook X-presi di : http://www.facebook.com/ xpresipontianak

28

gemar membaca

Pontianak Post

ANTUSIAS: Kehadiran koran di sekolah disambut antusias. Mereka rebutan untuk membaca koran yang ditempel di mading sekolah.

Raymont/pontianakpost

+

Saya suka membaca koran. Dengan membaca koran kita bisa tahu berita yang terjadi di dalam negeri dan di luar negeri.

Saya senang sekali ada koran dinding di sekolah kami. Jadinya kalau istirahat atau pas pulang sekolah saya bisa main sambil membaca berita.

Saya memang baca koran. Apalagi ada halaman sepakbolanya. Saya paling suka baca tentang bola.

Tapi berita lain pun suka, bisa menambah pengetahuan kita.

Terimakasih Pontianak Post dan Bank Danamon.

Saya suka baca koran. Dengan adanya koran dinding, biasanya hanya baca depan halaman saja di rumah. Tapi jadi bisa baca lembar dalam juga di sekolah. di sekolah juga bisa bersama-sama teman membaca koran.

Intan Ali

Saudi Arabiah

Rania

Kreatif Menulis Pontianak Post memberikan kesempatan kepada pelajar mulai dari SD, SMP dan SMA/SMK untuk menulis dalam rubrik Siswa Kreatif Menulis. Panjang tulisan cukup 45 baris dengan melampirkan foto. Kirimkan ke redaksi Pontianak Post, Graha Pena Pontianak, Jalan Gajahmada 2-4 Pontianak atau ke email redaksi@pontianakpost.com

+

l

Rabu 15 Juni 2011

Siswa Rebutan Membaca Koran Wali Murid Tak Ketinggalan

PONTIANAK—Program mencerdaskan generasi bangsa terus mendapat sambutan antusias oleh masyarakat, khususnya di sekolah. Hal tersebut terlihat saat koran dibagikan di SMP Negeri 13 Pontianak Barat. Seketika ludes. Bukan hanya siswa, para wali murid juga ikut membaca.

Menurut Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Muhaini, program Hibah Koran ini sangat menarik. Karena program tersebut memberikan tambahan kegiatan untuk sekolah. “Bukan hanya untuk anak-anak, namun juga guru dan orang tua murid yang datang menjemput anaknya,” ujarnya. “Program ini menarik. Disela-sela jam istirahat kadang anak langsung melihat madding yang sudah ditempel koran,” kata Wakasek.

Dia menjelaskan, sejak adanya koran dinding yang terdapat di mading tersebut, perhatian siswa juga jadi tertuju di situ. Apalagi Koran yang ditempel tersebut ditempatkan di lokasi yang strategis.

Para murid terlihat semangat mambacanya, ceritanya lagi. Sebelum masuk

sekolah mereka langsung melihat koran terlebih dulu. “Dengan adanya program koran dinding ini, dapat memberikan menfaat kepada anak. Dimana anak akan mendapatkan ilmu dan informasi selain di sekolah,” ujarnya.

Ungkapan senada dikatakan para wali murid. Mereka mengaku sangat senang berkat program yang dilakukan oleh Pontianak Post bekerjasama dengan Bank Indonesia dan PLN. “Selain anak murid, Kami juga bisa membaca, sembari menunggu anak pulang sekolah,” ujar salah satu orang tua murid, saat dijumpai Pontianak Post belum lama ini.

“Kadang lucu juga melihat anak-anak.

Maklum, ini hal baru bagi mereka. Bahkan mereka rebutan untuk bisa berada diposisi yang terdepan dalam membaca koran. Bahkan, Saya lihat ada yang sampai jongkok agar bisa melihat yang paling depan,” tambah Muhaini.

Untuk itu, Dia berharap hibah koran tersebut bisa memberikan manfaat yang besar untuk siswanya. Selama ini, yang menjadi bahan bacaan siswa di SMP Negeri 13 tidak terlepas dari buku-buku cerita. Namun dengan adanya mading koran ini, mereka semakin bertambah minatnya untuk membaca.(rmn)

+

+

cmyk

Pontianak Post l Rabu 15 Juni 2011 Kasus kontrak kerja antara Syahrini dengan perusahaan Blue Eyes hingga kini belum menemukan titik terang.

Syahrini masih enggan menjelaskan soal kabar dirinya menggunakan pengacara yang tidak sah. Bekas teman duet Anang Hermansyah yang ditemui usai mengisi acara DahSyat di Studio RCTI ini tak mau menanggapi ketika wartawan mencoba meminta pernyataan soal ia menjalani kasus hukum tanpa pengacara.

“Maaf yah sayang, permisi. Saya buruburu mau nyanyi lagi,” elak Syahrini sambil menaiki mobil Mercy putihnya.

Kuasa hukum Blue Eyes Haryadi mengatakan, berdasarkan Pasal 1813 dan Pasal 1817 KHUP surat kuasa tim pengacara Syahrini bisa gugur demi hukum.

“Kita ajukan keberatan dengan mundurnya Bambang Haryawan (tim kuasa hukum Syahrini), otomatis surat kuasa hukum yang dipegang Pak Warsito (juga) batal demi hukum,” paparnya.

Sebelumnya, adik kandung dan juga manajer Syahrini, Aisyah Rani, menjamin kakaknya segera mengembalikan sejumlah uang yang sudah diterimanya dari rumah karaoke dan kafe Blue Eyes sebagai honor konser pada 27 Januari 2011. Saat itu, Syahrini terpaksa membatalkanya karena ayahnya tengah dalam kondisi sakit parah.

Pengelola Blue Eyes sendiri merasa dirugikan karena Syahrini mangkir dari kontrak kerja yang telah disepakati bersama dan tak mengembalikan uang yang telah diterimanya.

&

show

“Mau, mau. Kalau kembaliin uang senilai yang dia (Blue Eyes) transfer ke kami mau dikembalikan. Walaupun di kontraknya tidak ada pasal pengembalian uang, tidak ada,” kata Rani kepada wartawan, belum lama ini.

Tak sekadar berencana mengembalikan honor yang diterima Syahrini, manajemen Syahrini juga menawarkan menjadwal ulang agenda konser.

Namun sayangnya, pihak Blue Eyes menolaknya.

“Mereka bilang tidak bisa karena itu anniversary, setiap tahun. Oh, ya, sudah.

Kami sudah ada musyawarah, iktikad baik,” kata Rani. CR-1

Selebritas

Syahrini

Bungkam Soal Pengacara

29

Suami Tak Izinkan Main Sinetron JAKARTA – Delapan bulan setelah melahirkan anak ketiga, Alya Rohali mulai tampil lagi di layar kaca. Namun, dia belum bisa leluasa menerima tawaran pekerjaan.

Sebab, sang suami, Faiz Ramzy Rachbini, tak serta-merta memberikan lampu hijau atas kesibukan yang hendak dijalani. ”Ini baru aktif lagi setelah melahirkan. Bawain acara TV sama ngeMC aja. Kalau sinetron nggak lah.

Nggak ada izin dari suami,” katanya saat ditemui di Epicentrum Kuningan, Jakarta, kemarin (14/6). ”Kalau nge-MC, alhamdulillah suami memperbolehkan,” tambahnya.

Alya memaklumi permintaan Faiz itu. Sebab, alasan yang diajukan sangat masuk akal. Jadwal syuting sinetron yang hampir setiap hari tersebut tentu menyita banyak waktu Alya. ”Kalau lihat jadwalnya yang kayak gitu, saya juga jadi nggak kangen kok main sinetron. Masih lebih kangen sama anak-anak,” katanya lantas tertawa.

Perempuan 34 tahun tersebut tak menyangkal bahwa banyak tawaran sinetron yang menghampirinya. Tetapi, itu tak membuatnya mengubah pendirian. Apalagi saat ini kegiatan Alya di luar keluarga sudah banyak. Selain menjadi presenter, dia harus memfokuskan diri

menghadapi sidang tesis. ”Ya deg-degan hadapi sidang.

Maka, sekarang juga makin rajin belajar,” imbuh perempuan yang mengambil studi kenotariatan di Universitas Indonesia itu.

Saat ini tubuh Alya sudah terlihat langsing lagi. Resep untuk menurunkan berat badan, kata dia, tidak rumit. Cukup rutin olahraga. Itu dilakukannya sejak 40 hari setelah melahirkan. ”Joging atau treadmill saja yang bikin cepat kurus,” tuturnya.

Tujuan Alya menurunkan bobot lebih pada alasan menjaga kesehatan. Bertubuh gemuk meningkatkan risiko terkena berbagai

penyakit. Kalau tubuh menjadi bagus, menurut dia, itu adalah bonus. ”Mau seksi atau nggak saya nggak mikir. Yang penting sehat, itu yang harus saya syukuri,” ujarnya.

Anak sulung Alya, Namira Adjani Ramadina, kini berusia 12 tahun.

Punya momongan bayi sekaligus anak yang memasuki fase remaja memberikan tantangan tersendiri bagi Alya sebagai orang tua. ”Tantangannya lain lagi dengan yang bayi. Kalau sama yang sulung ya harus banyak baca referensi.

Mungkin menanganinya nggak sama ketika dulu, jadi ya mesti banyak baca lagi lah tentang ABG masa kini,” ujarnya. (fed/c7/ayi)

30 Menezes Tolak Panggil Marcelo RIO DE JANEIRO - Performa timnas Brazil jelang Copa Amerika 2011 belum menjanjikan. Bahkan, tim asuhan Mano Menezes itu mendapat ejekan suporter saat menjamu Belanda (4/6) dan Rumania (7/6) pada laga uji coba di Brazil.

Para suporter juga mempertanyakan keputusan Menezes yang tidak memanggil duo Real Madrid Kaka dan Marcelo. Alasan Menezes untuk Kaka dapat diterima, lantaran sang pemain baru pulih dari cedera dan belum kembali ke performa terbaik.

Masalahnya berbeda dengan Marcelo. Musim lalu dia bermain sangat fantastis bersama Los Blancos, julukan Marcelo Real. Entrenador Real Jose Mourinho selalu menjadikannya pemain utama di bek kiri. Dia bermain dalam 42 laga sebagai starter di semua ajang.

Keseimbangannya dalam bertahan dan menyerang juga berkembang pesat sejak ditangani Mourinho. Tercatat lima gol dan enam assist disumbangkannya untuk Real. Dia menjadi sosok yang tergantikan di bek kiri.

Ternyata, di timnas Brazil untuk persiapan Copa Amerika 2011, Menezes lebih memilih bek kiri Fenerbahce Andre Santos dan bek serbabisa Barcelona Adriano. Mengecewakan bagi Marcelo yang juga ditepikan Dunga pada Piala Dunai 2010 lalu.

Namun, Menezes punya alasan tersendiri meninggalkan Marcelo yang musim ini tampil hebat bersama Real. Alasannya, mantan pemain Fluminense tersebut dianggap kurang memiliki komitmen terhadap Samba, julukan Brazil.

Penyebabnya, ketika dipanggil membela Brazil melawan Skotlandia pada laga uji coba (27/3), dia tidak bergabung ke kamp latihan dengan dalih cedera. Ternyata, pada laga Real sepekan berikutnya Marcelo segar bugar dan bisa turun lapangan.

“Ketika itu saya masih berada di Eropa setelah laga melawan Skotlandia. Apa yang saya lihat meyakinkan saya tentang apa yang sebelumnya kami pikirkan (keraguan akan cedera Marcelo),” bilang Menezes, seperti dilansir Marca.

Sejatinya, banyak email yang dia terima dari berbagai pihak. Intinya, mereka meminta agar Marcelo dipanggil membela skuad Brazil untuk Copa Amerika. Alasannya, apa yang dilakukan Marcelo lantaran tekanan dari klubnya.

“Bagi saya dan para fans, yang paling penting adalah skuad ini. Saya ingin para pemain memahami dan merasakan hal yang sama. Mereka harus mendahulukan tim atau tidak sama sekali,” ungkap mantan pelatih Corinthians itu. (ham)

WORLD SOCCER

Pontianak Post Rabu 15 Juni 2011

HALANG: Dane Richards (nomor 11) dari Jamaika dihalangi Edder Delgado (nomor 23) dari Honduras pada Piala Emas di Red Bull Arena.

Al Bello Getty Images / AFP

The Reggae Boyz Sapu Bersih HARRISON - Timnas Jamaika tampil gemilang di fase grup Piala Emas CONCACAF. Mereka menyapu bersih angka dalam tiga laga dan menjadi penguasa grup B. Itu menyusul kemenangan 1-0 (1-0) atas Honduras di Red Bull Arena, Harrison, kemarin.

Kemenangan yang diraih Jamaika dengan susah payah. Bahkan, gol tunggal Ryan Johnson pada menit ke-36 juga tertolong oleh kesalahan kiper Honduras Noel Valladares. Sepakan keras Johnson menerpa mistar gawang dan kemudian masuk ke gawang setelah mengenai punggung Valladares.“Itu adalah salah satu gol paling aneh, tapi itu gol,” kata Johnson, seperti dilansir AFP.

Bagi Valladares, tentu itu adalahinsidenyangmengecewakan.

“Saya berusaha meraih bola dan saya tidak bisa meraihnya. Bila itu mengenai punggung saya dan masuk ke gawang,” jelas Valladares.

Terlepas dari kesalahan itu, kiper berusia 34 tahun itu bermain cukup baik. Bahkan, dia mampui menahan eksekusi penalti Johnson pada menit ke71 yang membuat The Reggae Boyz, julukan, Jamaika gagal menambah keunggulan.

Suntikan tiga angka itu membuat Jamaika mengemas sembilan angka. Mereka berada di puncak klasemen dan disusul Honduras yang berada pada posisi kedua dengan empat

poin. Selanjutnya Guatemala berada di posisi ketiga dengan angka sama, tapi kalah produktifitas gol.

Meski berada di posisi ketiga, tapi Guatemala tetap melaju ke perempat final. Sebab, sesuai regulasi Piala Emas, dua tim posisi ketiga terbaik akan lolos ke perempat final. Mereka dipastikan merebut satu tiket tambahan itu.

Ada tiga tim yang punya potensi. Antara lain Guatemala, El Salvador, dan Kanada. Namun, Guatemala dipastikan lolos meski punya koleksi angka sama dengan El Salvador. Sebab, mereka memiliki produktifitas gol lebih baik.

Dengan begitu, satu tiket lain-

nya akan diperebutkan El SalvaPada babak berikutnya, Jador dan Kanada. Dengan satu maika akan menghadapi tim laga sisa dan telah mengoleksi yang berposisi kedua di grup C, tiga angka membuat Kanada yang kemungkinan besar dihuni punya peluang untuk melaju ke tuan rumah Amerika Serikat. perempat final. Namun, mereka Sedangkan, Honduras melaharus menang atas Panama di wan Kosta Rika, dan Guatemala laga terakhir. masih menunggu hasil Kanada Guatemala memastikan tiket di grup C. (ham) ke perempat final setelah kemenangan Grup B telak 4-0 (2-0) atas Hasil Kemarin Grenada di Red Bull Guatemala v Grenada 4 -0 Arena. Kemenangan Honduras v Jamaica 0-1 itu ditentukan gol Josua Xavier del Agu- Klasemen ila pada menit ke-16, 1. Jamaica 3 3 0 0 7-0 9 Marco Pappa (22’), 2. Honduras 3 1 1 1 7-2 4 Carlos Ruiz (54’), dan 3. Guatemala 3 1 1 1 4-2 4 Carlos Eduardo Gal- 4. Grenada 3 0 0 3 1-15 0 lardo (59’).

cmyk

Pontianak Post

GULAT

Kans Gelar Kejuaraan Dunia

+

METRO SPORT

Rabu 15 Juni 2011

JAKARTA - Indonesia mencapai sukses dalam hal penyelenggaraan dan prestasi dalam kejuaraan Gulat Junior Asia pada 9-12 Juni lalu. Itu membuat Indonesia juga berpeluang menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Gulat pada 2014.

Kepastian adanya kans Indonesia untuk bisa menjadi tuan rumah even gelat terakbar sejagat itu disampaiakan wakil ketua PB PGSI Sudrajat Prawirasaputra. Dia menyatakan bahwa dia telah diberitahu secara langsung oleh Presiden gulat Asia, Kim Chang Kiew.

“Itu menjadi rekomendasi dari Presiden FILA (federasi gulat) Asia. Dia katanya sudah merekomendasikan Indonesia untuk menjadi salah satu tuan rumah ke presiden gulat dunia (Raphael Martinetti), “ ucapnya sehari setelah kejuaraan (13/6).

Dia menyebutkan bahwa rekomendasi itu didapat setelah Kim meninjau langsung pelaksanaan kejuaraan tersebut. Selain itu, 19 negara peserta kejuaraan yang tampil juga memberikan apresiasi positif terhadap prestasi dan kinerja tuan rumah.

“Kami dianggap sukses melaksanakan kejuaraan ini. Itu yang mendasari mereka merekomendasikan kami untuk menggelar kejuaraan dunia 2014,” kata Sudrajat.

Namun, bukan berarti tidak ada kekurangan dalam penyelenggaraan tersebut. Kim menyebut jika pembenahan proses administrasi dari panitia untuk peserta harus dilakukan sehingga tidak ada lagi keluhan di sisi administrasi.

Selain itu, lanjut dia, salah satu saran dari Kim agar Indonesia semakin layak menjadi tuan rumah adalah meningkatkan pengetahuan dari para calon panitia dan pengurus mengenai pertandingan dunia.

“Kami diminta untuk akan mengirim beberapa pengurus dan panitia lapangan untuk mengikuti program pelatihan untuk pertandingan berstandar dunia. Sehingga kekurangan yang terlihat bisa disempurnakan,” ungkapnya.

Ya, selain mengrimkan untuk pelatihan, selayaknya PB PGSI juga mengirimkan wakil untuk melihat secara langsung kejuaraan dunia gulat pada 2011 ini di Istanbul, Turki.

Dengan demkian mereka bsia belajar banyak bagaimana menggelar kejuaraan dunia.

Sayang, dia tidak mengetahui negara mana saja yang berpeluang menjadi saingan Indonesia untuk menggelar kejuaraan itu.

Dia hanya menyebut akan segera menindaklanjuti rekomendasi dari federasi gulat Asia dan membicarakan mengenai peluang itu bersama pengurus.

“Ini masih akan kami bicarakan lagi. Yang pasti, ini menjadi kehormatan bagi Indonesia jika memang bisa menggelar kejuaraan dunia. Ini berarti Indonesia mendaptkan kepercayaan dari dunia internasional,” tandasnya. (aam/diq)

31

Jawara Catur Putri Baru PONTIANAK--OlimpiadeOlahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat SD dan SMP cabang catur yang diselenggarakan di Barage Dinas Pendidikan Kalbar pada 11-12 juni 2011 telah menghasilkan jawara baru catur Kalbar.

Di Kelompok SD Putri, Muliati Martalena, siswi SD Karya Yosep Kota Pontianak tampil sebagai juara pertama dan berhak atas medali emas. Dia berhasil mengumpulkan point 5,5 dari enam babak yang dipertandingkan.

Saat ditemui Pontianak Post usai pembagian medali, gadis kecil yang lahir 10 Agustus 2011 ini terlihat ceria.

Maklum saja, ia akan bertanding catur membawa nama Kalbar di O2SN tingkat nasional tanggal 2 Juli 2011 mendatang.

Keberhasilan yang diraih Muliati Martalena tidak terlepas dari dukungan moril orangtua. Sang Ibu, Akiang menerapkan pola latihan catur yang disiplin dan terprogram. Selain ikut di sekolah catur, dia juga mendatangkan pelatih catur private, Zaini HA dan Gusti Firza Jeridin SE untuk mengasah ketajaman permainan catur anaknya.

“Saya ingin Muliati menjadi pecatur yang berprestasi. Untuk mewujudkan hal tersebut bukanlah perkara mudah. Butuh disipilin dan kerja keras. “ ujarnya.

Dia juga berharap kedepannya anaknya tersebut menjadi soerang atlet catur professional, dan cita-cita tersebut terbuka lebar, mengingat prestasi yang sudah ditorehkan Mu- JUARA BARU: Muliati Martalena bersama sang mama usai menerima medali liati Martalena di Olimpiade Olahraga emas O2SN 2011 catur SD putri. Pada 2 Juli 2011, Ia akan membawa nama Kalbar berlaga di O2SN tingkat nasional.

Siswa Nasional. (bdi)

Tika Kembali Sabet Tiga Emas Kejurnas Junior PABBSI PONTIANAK—Setelah meraih prestasi mengesankan di hari pertama dan kedua di Kejuaraan Nasional Junior PABBSI yang berlangsung di Jakarta, di hari ketiga kemarin, Selasa (14/6), para atlet PABBSI Kalbar kembali mengukir prestasi gemilang.

Tika Anggaraini, atlet angkat berat putri andalan Kalbar meraih tiga emas sekaligus memecahkan rekor nasional dari angkatan 192.5 menjadi 230 atas nama Elzabet asal Kalimantan Tengah. Bahkan di ajang ini, Tika mengalahkan jagoan Riau di PON nanti yakni Sri Rahayu. “Hasil ini diluar perkiraaan. Hingga hari ketiga ini kita sudah meraih enam emas, dua perak dan tiga perunggu. Bahkan atletatlet kita mampu memecahkan rekor nasional,” ungkap RT Anjasmoro, Manager tim PABBSI Kalbar.

Menurutnya, di hari pertama lalu Eka Kumalasari yang turun di nomor 47 kg sukses merebut tiga emas dan satu perak. Kemudian di hari kedua, Tiya meraih satu perak dan dua perunggu. Dan hari ketiga, Tika kembali mendulang tiga emas dan satu perunggu. “Ini merupakan angin segar bagi kami dari PABBSI Kalbar untuk meraih hasil terbaik di Pra PON dan PON XVIII Riau tahun 2012 mendatang,” katanya.

Dijelaskan Anjasmoro, PABBSI Kalbar di ajang ini menurunkan sembilan atlet junior terbaiknya. Diantaranya Eka Komalasari, Tika anggaraini, Tiya dan Chairunnisa yasng turun di nomor angkat berat. Di bagian putra hanya menerjunkan atas nama Jojo. Untuk angkat besi, di bagian putri atas nama Nurul, Tiwi Rakastiwi dan Rini. Sementara di bagian putra Dede Iwanda. “Raihan enam emas ini diluar perkiraan, sebelumnya kita hanya menargetkan dibawah itu. Mudah-mudahan di nomor lainnya kita bisa kembali merebut medali,” harapnya. (bdi)

+

KN Mulai Kebanjiran Tekanan SOLO-Belum genap sepekan pascapengumuman penundaan Kongres PSSI 9 Juli mendatang, Komite Normalisasi (KN) mulai dibanjiri tekanan. Baik tekanan dari kelompok atas maupun arus bawah.

Tekanan ini mulai dari permintaan agar KN meloloskan pasangan George Toisutta (GT) dan Arifin Panigoro (AP) dapat mencalonkan kembali menjadi ketua umum (Ketum) dan wakil Ketum PSSI periode 2011-2015. Bentuk tekanan sendiri beragam. Mulai dari pengerahan massa, hingga keberangkatan salah satu kelompok pemegang hak suara ke Swiss untuk memperjuangkan keinginan mereka di kantor FIFA. Namun, tekanan terebut justru ditanggapi dingin oleh KN. Dijumpai di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Solo, kemarin (14/6), salah satu

anggota KN F.X. Hadi Rudyatmo mengaku tidak mempermasalahkan niatan para pendukung GT dan AP tersebut. Menurutnya hal tersebut wajar dan tidak terlalu mengganggu stabilitas jelang KLB nanti. Hanya saja, pria yang akrab disapa Rudy tersebut berharap agar GT dan AP maupun segenap pendukungnya bersikap legawa untuk tidak menghambat jalannya KLB nanti.

“Tidak perlu ada campur tangan dan agenda lain di luar kongres selain memilih kepengurusan PSSI. Yang penting kongres lancar dan sukses, serta kembali lagi ke masalah sepak bola,” kata Rudy.

Maksud dan arah pembicaraan ini adalah terbengkalainya pelaksanaan pelatnas sepak bola akibat dari belum adanya kejelasan hasil kongres. Sebagaimana diketahui,

ada dua agenda penting yang wajib dilakoni Timnas Indonesia tahun ini. Sebelum berlaga di Sea Games di Palembang, 11-22 November mendatang, Timnas wajib melakoni dua partai Pra-Piala Dunia zona Asia melawan Turkmenistan, 23 dan 28 Juli mendatang.

Jika sampai saat ini para petinggi sepak bola di tanah air masih bersikap kurang dewasa, akan berimbas buruk pada persiapan dan prestasi di tanah air. “Kalau ribut terus kapan selesainya. Kasihan timnas kita yang terbengkalai persiapannya. Padahal ada dua agenda besar timnas setelah kongres nanti,” terang Rudy.

Sementara itu, Kota Bengawan kedatangan duta sepak bola dari Jepang. Sebanyak lima pengurus asosiasi sepak bola Osaka, Jepang menyempatkan diri untuk me-

nyambangi Persis Solo, kemarin.

Tujuan kunjungan para duta sepak bola dari Negeri Matahari terbit tersebut untuk saling berbagi ilmu dan bertukar pikiran mengenai perkembangan sepak bola.

Dijelaskan Rudy, alasan dipilihnya Persis Solo karena tim ini merupakan salah satu klub tertua di tanah air. Selain itu, Solo merupakan salah satu sejarah penting bagi perkembangan sepak bola di Indonesia. Dengan adanya kunjungan ini, Rudy berharap dapat terjalin kerja sama kembali.

Dengan adanya pertukaran pemain diharapkan para pemain Indonesia yang dikirim ke Jepang dapat menimba ilmu. Sedangkan pemain Jepang yang dikirimkan ke Solo dapat menularkan ilmunya pada pemain sepak bola di kota Solo.

“Kita harapkan ada bentuk kerja

sama yang konkret seperti pertukaran pemain asli Solo dengan pemain dari Osaka,” jelas Rudy.

Dalam pertemuan itu, para pengurus Asosiasi Sepak bola Osaka juga memaparkan tentang infrastruktur sepak bola yang ada di akademi sepak bola Osaka.

Pada akademi sepak bola di kota terbesar kedua di Jepang setelah Tokyo itu, terdapat 14 lapangan yang ada dalam satu kompleks.

Dari 14 lapangan itu, fasilitas pun lengkap mulai dari lapangan mini, hingga beberapa lapangan besar untuk latihan.

“Kalau dari segi infrastruktur sebenarnya kita tidak kalah, akan tetapi kalau menilik lahan yang ada di Solo dengan yang ada di Osaka kita kalah. Hal itu mengingat kepadatan penduduk di Solo sangat tinggi,” sambung Rudy. (fer/nan)

+

+

cmyk

total SPort

32 tenis

Gelar Perdana Tahun Ini

+

LONDON-Andy Murray meraih gelar perdananya tahun ini. Petenis terbaik Inggris Raya itu secara gemilang merengkuh gelar turnamen AEGON setelah menundukkan jagoan Perancis Jo-Wilfried Tsonga lewat pertarungan ketat tiga set 3-6, 7-6 (2), dan 6-4.

Gelar itu membuat petenis kelahiran Skotlandia itu mencatat sejarah istimewa. Inilah untuk pertamakalinya, petenis Inggris Raya meraih setidaknya dua kali gelar ATP Queen (nama lain AEGON) sejak 1925. Sebelumnya Francis Gordon Lowe melakukannya pada 1913, 1914, dan 1925. Murray merengkuh gelar juara perdananya pada turnamen pemanasan Grand Slam Wimbledon tersebut pada 2009 lalu.

“Ini pekan yang luar biasa bagi saya,” kata Murray usai laga seperti dilansir AP. “Saya memulai pertandingan dengan buruk. Untunglah saya masih bisa mengendalikan diri dan terus melaju. Dua pertandingan terakhir ini sangat menggembirakan bagi saya,” tegas petenis peringkat empat dunia tersebut. Dalam laga di hadapan 7 ribu penonton itu, Murray tidak mudah meraih kemenangan. Pada set pertama, petenis 24 tahun tersebut berada di bawah tekanan Tsonga yang bermain sangat agresif.

Namun pada set kedua, Murray mulai membaik. Dia bisa mengambil set ini dengan dua kali tie break untuk memaksakan rubber set. Pada set ketiga inilah Murray menunjukkan kelasnya untuk membantai Tsonga. Gelar ini menjadi modal bagus jelang Wimbledon yang berputar mulai 20 Juni mendatang. Sebab bagi Murray, turnamen lapangan rumput tersebut adalah arena paling penting sepanjang tahun ini.

“Saya akan ke Wimbledon dengan persaaan akan memenangi turnamen. Saya membutuhkan peningkatan dan saya akan bekerja keras untuk memastikan saya meunjukkan yang terbaik,” tegasnya. (nur)

Andy Murray

Pontianak Post

l

Rabu 15 Juni 2011

Janji Juara di ASSEN SILVERSTONE-Pembalap Yamaha Jorge Lorenzo harus bekerja keras untuk memperpendek jarak dengan pimpinan klasmen sementara Casey Stoner. Ini disebabkan performa buruk di GP Inggris Minggu (12/6) lalu.

Pembalap asal Spanyol itu jatuh pada lap kedelapan. Inilah untuk pertamakalinya Lorenzo tidak mendapatkan poin sejak GP Australia 2009 lalu.

Kalau masih ingin mempertahankan gelar juara dunia, Lorenzo harus segera berbenah. Ini disebabkan jarak poin yang semakin melebar. Pembalap 24 tahun tersebut saat ini berada di posisi runner-up dengan poin 98. Jumlah itu berjarak 18 poin dari Stoner yang berada di peringkat pertama.

Dari GP Inggris kemarin, tampak sekali bahwa peta persaingan semakin ketat. Lorenzo tidak hanya melawan Stoner yang menjadi rival utamanya.

Namun, mantan juara kelas 250 cc itu harus juga bertarung dengan pembalap Repsol Honda lainnya Andrea Dovizioso. Pembalap Italia itu melaju sangat cepat di Inggris dan menjadi runner-up. Di klasmen sementara, Davizioso menguntit Lorenzo diperingkat tiga dengan 83 poin.

“Saya sangat kecewa karena jatuh akibat kesalahan sendiri. Saya malu karena tim sudah bekerja keras sepanjang minggu. Juga kepada fans yang datang dan mendukung saya,” kata Lorenzo.

“Saya berlomba dengan kepercayaan diri tinggi. Saya hanya menunggu waktu menyalip Andrea (Davizioso). Saya pikir bisa bertarung dengan Casey untuk menjadi juara.

Saya banyak kekhawatiran, akhirnya saya jatuh,” sesalnya.

Tertinggal 18 angka membuat Lorenzo berjanji mengubah taktik jelang GP Belanda di sirkuit Assen 25 Juni mendatang. Dia masih yakin akan bisa memberikan perlawanan ketat, memperebutkan juara hingga seri terakhir. “Saya menargetkan menang di Assen. Saya harus berusaha mengubah situasi yang menguntungkan,” janjinya. (nur)

+

Jorge Lorenzo

Babak I Singapura Super Series 2011

Bisa Pulang Lebih Awal JAKARTA - Pebulu tangkis Indonesia bakal memulai perjuangannya pada babak utama kejuaraan Singapura Super Series 2011 hari ini (15/6).

Peluang meraih mencapai partai puncak terbuka lebar di nomor tunggal putra.

Itu setelah melihat peta persaingan di nomor bergengsi tersebut. Peluang pebulu tangkis tunggal putra terbaik Indonesia Taufik Hidayat untuk melaju sampai partai puncak cuku memungkinkan.

Ini disebabkan pebulu

Taufik Hidayat +

tangkis terbaik dunia asal Malaysia Lee Chong Wei memilih absen. Kondisi itu membuat Taufik menjadi unggulan pertama sekaligus berada di grup yang berbeda dengan lawan berat lainnnya asal Tiongkok Lin Dan. Meskipun, dia harus menghadapi pebulu tangkis Tiongkok seperti Bao Chunlai dan Chen Long sebelum menuju final. Tapi, Taufik diyakini bakal bisa menang.

Pada pertandingan pertama hari ini, Taufik bakal meladeni perlawanan pebulu tangkis non unggulan asal Malaysia Daren Leiw.

Jika menang, dia akan berhadapan kembali dengan pemain non-unggulan asal Tiongkok atau Thailand.

Dikonfirmasi perihal peluangnya, Taufik rupanya tidak terlalu menggebu dalam kejuaraan yang berakhir pada 19 Juni mendatang.

Dia menyebut jika

tidak ingin terlalu ngotot dalam Sipangapura Super Series kali ini.

“Target saya sebenarnya di Indonesia Terbuka. Tapi, ini juga cukup penting untuk mendongkrak poin olimpiade.

Saya jadikan ini sebagai salah satu ajang pemanasan agar siap,” ujarnya melalui pesan singkat.

Kondisi Taufik yang berada di jalur aman ternyata tidak diikuti oleh tunggal-tunggal lainnya. Pemain yang kualitasnya masih dibawah Taufik, Sony Dwi Kuncoro, harus bertemu dengan unggulan ketujuh, Bao Chunlai asal Tiongkok. Meskipun Sony berstatus juara bertahan, dia dipastikan bakal kesulitan karena belum menemukan permainan terbaiknya pasca mengalami cedera panjang.

Cobaan lainnya harus dihadapi oleh Simon Santoso yang akan menantang unggulan keenam asal Vietnam, Nguyen Tien Minh.

Undian yang membuat langsung bertemu unggulan juga dialami oleh pebulu tangkis tunggal putri Adriyanti Firdasari. Dia harus siapsiap angkat koper lebih awal

setelah bertemu unggulan kedua dari Tiongkok, Wang Yihan. Demikian pula dengan Lindaweni Fanetri yang harus menghadapi pebulu tangkis asal Jerman yang tengan menanjak Juliane Schenk.

Di ganda putra, prestasi maksimal juga mungkin sulit didapatkan karena pasangan terbaik Indonesia Markis Kido/Hendra Setiwan tidak menjadikan ajang ini sebagai prioritas. Karena itu, bisa jadi mereka tidak tampil all-out.

Sedangkan pasangan andalan lainnya, Bona Septano/M. Ahsan, juga kurang konsisten, belum lagi kalau lolos mereka kemungkinan bertemu dengan pasangan kuat Cai Yun/Fu Haifeng dari Tiongkok.

Undian tidak menguntungkan juga dialami ganda putri nomor satu Indonesia, Greysia Polii/Meliana Jauhari.

Mereka harus menghadapi Shu Cheng/Bao Yixin asal Tiongkok.

Sedangkan, di ganda campuran, Indonesia masih bisa berharap agar pasangan terbaik Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bisa melaju hingga ke partai puncak. Langkah mereka akan semakin mudah

seandainya bisa mengatasi Xu Chen/Ma Jin di babak kedua. Lawan berat baru akan ditemui pada babak semifinal jika unggulan pertama Zhang Nan/Zhao Yunlei juga terus melaju.

Sementara itu, hasil dari babak ualifikasi kemarin cukup menyedihkan. Lima wakil Indonesia gagal melaju ke babak utama. Finalis India Super Series 2011, Angga Pratama/ Ryan Agung Saputra, langsung kandas di babak kualifikasi setelah menyerah 17-21 1821 dari Goh Wei Shem/Lim Khim Wah (Malaysia). Goh/ Lim selanjutnya menekuk Joko Riyadi/Yoga Ukikasah 13-21 17-21.

Hasil buruk juga ditorehkan oleh Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan yang kandas di tangan Wong ShongWei/Shen Ye (Tiongkok), 10-21 15-21. Luluk Hadiyanto/ Imam Sodikin Irawan dipaksa mengakui keunggulan Liao Min Chun/Wu Chun Wei (Taiwan), 13-21 19-21. Terakhir, Yonathan Suryatama Dasuki/ Nova Widianto menyerah dari Rasmus Bonde/Anders Kristiansen (Denmark), 13-21, 17-21. (aam/diq) +

cmyk