Pontianak Post

Page 18

Halo Publik

18

Pontianak Post Jumat, 15 Mei 2009

Kurangnya Guru di Kubupadi Guru adalah penunjang utama untuk kesuksesan para siswa. Namun kebanyakan di daerah-daerah pedalaman masih banyak kekurangan guru pengajar, misalnya di Kubupadi disana sangat dibutuhkan tenaga pengajar yang ahli, misalnya guru Bahasa Inggris, Matematika, Komputer dan lain-lain. Guru yang khusus menangani mata pelajaran seperti itu sangatlah minim bahkan tidak ada. Sedangkan ujian setiap tahunnya semakin sulit, nilai pun

semakin tinggi. Selain itu para siswa disana juga mau bersaing dengan anak perkotaan yang semuanya tahu komputer. Namun mereka belum mengenal yang demikian, tentu gurunya pun. Siwa-siswi disana sangat semangat untuk belajar, namun mereka pas sampai ke sekolah gurunya tidak ada. Selain disebabkan jarak tempat guru dengan sekolah sangat jauh. Tentu berbagai kendala menjadi jajanan mereka. Oleh sebab

itu pastinya siswa akan kecewa. Kepala sekolah bukannya tidak mau mengambil guru dari kota, tetapi mengingat jaraknya pun sangat jauh, honornya pun sedikit, tentu juga menjadi kendala. Bahkan sering terjadi kalau ada guru dari kota paling hanya dua atau tiga kali mengajar lalu berhenti. Sedangkan pendidikan disana sudah maju, seperti Madrasah Ibtidayah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTS), Madrasah Aliyah (MA), namun

Terima Kasih Syaiful

guru sangat kurang. Dari realita di atas, saya selaku putra Kubupadi seyogyanyalah bagi instansi-instansi terkait dapat memberikan solusi terbaik bagi mereka. Terutama dinas pendidikan, janganlah hanya sekolah negeri saja yang diberi guru PNS, perhatikan dong yang swasta, agar

siswa-siswinya sama dengan yang negeri. Dengan penuh harap, kami sangat menunggu tanggapan itu. Sebaik-baik pemimpin adalah yang memberikan pelayanan bagi masyarakatnya tanpa pilih kasih. Wassalam. Ya’kub, Putra Kubupadi

Menyontek pada Saat Ulangan Umum

MENYONTEK pada saat ulangan umum seakan menjadi hal lumrah. Padahal para guru mengawas dengan ketat. Tapi ada beberapa murid yang tidak peduli akan itu. Mereka berusaha menyontek untuk mendapatkan jawaban.

Para siswa menyontek pada saat ulangan mungkin dikarenakan merekaa belajar. Atau bisa jadi mereka itu malas untuk belajar. Mungkin juga mereka tidak mengerti akan maksud pelajaran tersebut. Banyak hal yang membuat mereka menyontek. Demi mendapatkan jawaban, mereka pun menyontek. Padahal menyontek itu tidak baik dan tidak bertindak janji. Menyontek itu merugikan diri

sendiri dan orang lain. Merugikan diri sendiri, misalnya ketahuan sama pengawas. Kita akan mendapatkan sanksi. Sanksinya itu bermacam-macam. Misalnya, sanksinya seperti pekerjaan kita biasa dirobek dan kita tidak mendapat nilai. Merugikan orang lain, misalnya kita menganggu teman yang sedang kerja. Bisa juga ketahuan pengawas, pekerjaan teman kita dan teman kita tidak mendapatkan nilai karena kerjasama pada saat uangan. Para siswa itu menyontek ber-

bagai cara. Ada yang tanya sama teman. Itu pun kalau temannya memberikan jawabannya.Ada juga yang sudah menyiapkan dari rumah. Misalnya, contekan tersebut tulis dikertas kecil dan pada saat ulangan kertas tersebut diletakan dilaci meja. Selain itu, biasanya ada murid yang meletakannya dikotak pensil. Masih banyak lagi cara murid menyontek. Cara mempengaruhi atau membujuk murid-murid untuk tidak menyontek adalah menasehatinya agar tidak menyontek lagi.

Ajang Mabuk

Lapor Parkir! Kepada Dinas Perhubungan, kenyataan yang ada saat ini masih banyak tempat-tempat parkir dengan biaya Rp. 1000/mtr. Pengumuman, baik di media cetak maupun elektronik tidak digubris oleh tukang parkir & janji pak walikota kalau masih ada yang meminta 1000 lapor! Mohon kiranya ditindaklanjuti sesuai UU Perparkiran. (081256811003)

Beli Mesin PLN Cobalah Pemkab Sambas beli mesin PLN satu lagi biar tak padam terus. Mesin lama mungkin sudah uzur, lebih baik diganti atau dibelikan yang baru. Daripada uang rakyat dibelikan untuk mobil dinas, mubazir saja. Perhatikan kepentingan rakyat banyak! (085654514565)

Saya warga desa Seladu, Kec. Semparuk merasa sangat terharu dengan kondisi desa kami, karena desa kami sering dijadikan ajang mabuk-mabukkan oleh pemuda dari luar desa. Sangat disayangkan tidak adanya upaya penertiban yang dilakukan aparat desa, maupun kecamatan. Mohon kiranya aparat bisa menindaklanjutin. (Sam, 085281788623)

Dengan begitu mungkin murid tersebut akan mendengarkannya. Misalnya, murid tersebut masih tetapmenyontek, sebaiknya murid tersebut diberi sanksi. Mungkin dengan begitu, murid tesebut akan akan kapok dan tidak menyontek lagi. Misalnya teman, sahabat, saudara, dan pacar. Dengan begitu mereka akan sadar bahwa menyontek itu perbuatan tidak jujur. Thea Aprilia Ella Veronita Siswi SMA Santo Paulus

pendidikan terutama di Kalbar. Karena yang melintas bisa jadi bukan cuma warga Kalbar. Semoga sms ini bisa membuka wawasan pihak-pihak terkait. (085654563671)

Jalan Meliau – Tayan Saya sebagai masyarakat Dusun Temurak Meliau Hilir, Kec. Meliau, Kab. Sanggau, kami semua masyarakat menanti pekerjaan jalan lintas Meliau - Tayan yang belum tuntas. Malah kalau hujan jalan dusun sangat becek dan menyulitkan masyarakat untuk melintas. Saya berharap pemerintah tidak setengah-setengah mengerjakannya. (Culok, 081256456237)

WTS Terselubung

Guru Kontrak KKR

Tolong tertibkan aktivitas WTS terselubung di lokasi danau Sebedang. Sungguh meresahkan warga sekitar, dan sangat mengganggu. (085245697174)

Yth Kepada pemerintah kabupaten termuda, Kubu Raya. Kapan ada pembukaan Guru Kontrak. Kalau kabupaten Sintang dan Ketapang sudah mulai merekrut. (085252699153)

Promosi Lewat TV

Bidan Desa

Ketika Anda melewati Tugu Digulis Untan dan perempatan lampu merah Gajahmada, akaan melihat begitu besar TV yang terpampang dengan menampilkan berbagai jenis olah raga. Begitu indah di malam hari, tapi alangkah indah jika TV-TV tersebut menampilkan keindahan kota Pontianak, bisa dunia pendidikan yang bertujuan untuk mempromosikan daerah Kalbar dan membantu dunia

Saya ingin mengeluhkan kenapa desa kami Olak-olak Kubu belum ada bidan desa, sehingga kami kesulitan bila akan melahirkan mesti menyebrang sungai untuk ke puskesmas. Mohon perhatian dari Dinas terkait. (081352158983)

Assalamualaikum. Perjalanan hidup tiap–tiap manusia memang selalu berbeda. Ada yang menjalani hidup yang penuh dengan segala kesenangan dan kemewahan. Namun tidak sedikit pula yang harus bertungkus lumus dalam kesusahan melewatinya. Begitulah cerita dunia silih dan berganti. Demikian pula yang terjadi pada sahabat / saudara kami, Syaiful yang harus melewati hidup ini dengan tumor yang bersarang di punggungnya. Hampir setengah tahun dia bersabar demi cobaan yang diberikan-Nya. Senyum tak pernah pudar dari bibirnya, tetap bersemangat menjalani hidup. Segenap keluarga, saudara dan sahabat serta Syaiful pribadi yang berasal dari Desa Mentibar, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, mengucapkan terimakasih yang sebesar–besarnya atas bantuan material dan spiritual kepada seluruh warga desa Mentibar, Paloh, Camat Paloh beserta jajaran, Pemda Sambas, dokter dan perawat rumah sakit daerah Sambas, rumah sakit Islam Yarsi Pontianak, rumah sakit Bhayangkara Pontianak atas pelayanannya, serta para donatur dan instansi yang memberikan banyak bantuan dana, juga kepada koran Pontianak Post dan Dompet Ummat yang telah memuat rubrik khusus dalam rangka menggalang dana untuk Syaiful serta mengakomodir keberangkatan Syaiful berobat ke Jakarta Pada hari Selasa, 12 Mei 2009, Syaiful telah diberangkatkan ke rumah sakit Dharmais Jakarta untuk mengangkat dan menyembuhkan tumor yang dideritanya. Doa dan dukungan menyertai keberangkatannya, semoga Syaiful dapat sembuh seperti sedia kala, amin. Sekali lagi ucapan terimakasih yang dalam kepada semua pihak yang telah membantu saudara kami Syaiful. Hanya Allah Yang Maha Kuasa yang akan membalas semuanya. Amin. Sahabat, Saudara & Keluarga Syaiful

Kecewa Dokter Puskesmas Hari Jumat lalu, tepatnya tanggal 7 April ‘09, saya berobat ke Puskesmas Kampung Bali. Hari itu pasien ramai, disana tersedia 3 kamar/ruang periksa. Tapi hari itu yang berfungsi hanya 1, yaitu kamar/ruang no 3. Sedangkan kamar 1 kosong, kamar 2 ada dua orang petugas yang katanya ‘dokter’ asyik mengobrol dari saya datang (jam 8.30) sampai saya selesai diperiksa (jam 10.00) belum selesai ngobrolnya. Sementara pasien diluar bertambah terus. Buat dinas yang terkait, tolong dong kasih pengertian ke petugasnya bahwa mereka digaji bukan untuk ngobrol, tapi untuk melayani masyarakat. Apalagi ini kan di puskesmas, malu dong dengan tunjangan dokter yang besar bila tidak bisa bekerja dengan profesional. (085252309281)

PKL Liar

nantinya susah ditertibkan.

Untuk Pol PP Kubu Raya, jangan cuman PKL di samping Mapolda saja dong yang ditertibkan. Coba lihat sudah mulai bermunculan PKL liar di sekitaran jembatan tol Kapuas II. Jangan sampai mereka sudah menjamur, sehingga (05617935010)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.