Pontianak Post

Page 22

SANGGAU

22

Pontianak Post Senin 4 Maret 2013

KAMTIBMAS

JSS Pontianak Post

Segera Daftarkan Diri

Lampu Tak Fungsi

+

SUDAH hampir setahun ini lampu penerangan jalan di Kecamatan Parindu tidak berfungsi. Hal tersebut dikhawatirkan akan menambah kerawanan sosial pada malam hari, selain kriminalitas, juga dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas malam hari. Ketua Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau (PDKS) Kecamatan Parindu, Alexander Bumbun, Minggu (3/3) kemarin membenarkan hal tersebut. Dengan kondisi gelap tersebut diwanti-wanti dapat mengundang kriminalitas seperti pencurian dan sebagainya. Selain itu, beberapa ruas jalan yang gelap tersebut juga biasanya digunakan untuk kumpul anakanak muda dengan berbagai aktivitasnya. Kondisi ini, kiranya dapat menjadi perhatian bagi Pemerintah Daerah (Pemda) atau pihak PLN agar lampu penerangan di pinggiran jalan negara bisa kembali menyala. Dengan kondisi kepadatan lalu lintas, penerangan jalan tersebut dianggap sangat penting. Tidak bisa dipungkiri, kondisi gelap gulita jelas akan mempengaruhi pengguna jalan yang melintas di jalan Bodok dan juga sangat rawan kriminalitas. “Penerangan jalan sudah hampir setahun tidak menyala. Apalagi tempat rawan, digunakan untuk ngumpul di tempat yang gelap. Setahu saya dulu setiap rumah dapat potongan beban bayar penerangan jalan ini. Kalau bisa hidupkembaliakanlebihbaik,”harapnya. Bumbun berharap ada upaya segera yang dilakukan oleh pihak yang berwenang agar penerangan jalan kembali berfungsi untuk menghindari ganguan kerawanan sosial di masyarakat, terutamanya pada malam hari. (sgg)

+

AGUS ALFIAN/KAPUAS POST

OPERASI PANAH: Puluhan sepeda motor yang terjaring Operasi Panah di Sekayam.

SANGGAU--Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40, Pontianak Post menggelar jalan sehat serempak di enam kabupaten/kota di Kalimantan Barat secara serempak. Di Sanggau direncanakan pada hari Minggu 24 Maret 2013 dengan rencana mengambil start dan finis di halaman Kantor Bupati Sanggau. Untuk hadiah doorprize utama berupa satu unit sepeda motor, ditambah dengan hadiah menarik lainnya seperti televisi, sepeda, kulkas, dan banyak hadiah lainnya. Para peserta jalan sehat Pontianak Post di enam kabupaten/kota, ter-

Tayan Jadi Masterplan Pembangunan Ekonomi SANGGAU--Penetapan Tayan Kabupaten Sanggau sebagai salah satu Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) di Indonesia oleh Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia diharapkan dapat berjalan baik untuk ke depannya. Hal itu diungkapkan Bupati Sanggau, Setiman H. Sudin ketika ditemui di ruangannya

belum lama ini. “Sebenarnya sejak awal kita sudah ditetapkan, Sanggau merupakan salah satu MP3EI pada tahun 2012 yang lalu dan berada di Tayan,” ujarnya. Di Tayan merupakan kawasan industri terpadu. Diantaranya industri alumina chemical, dan akan menyusul alumina smekel. “Untuk sekarang sudah ada industri alumina chemical, dan nanti akan

menyusul alumina smekel. Dan yang kedua akan kita bangun juga industri hilir kelapa sawit, karet, dan industri pendukung lainnya,” jelasnya.MP3EI di Kalbar hanya ada satu dan berada di Tayan Kabupaten Sanggau. Setiman berharap MP3EI di Tayan dapat berjalan dengan lancar. “Awalnya, industri hilir kelapa sawit tidak ada. Sekarang kita harapkan ada. (sgg)

masuk di Sanggau juga memiliki kesempatan mendapatkan grandprize satu unit rumah impian plus isinya yang akan diundi di Pontianak. Untuk menjadi peserta jalan sehat Pontianak Post, caranya mudah. Peserta cukup membeli tiket di Kantor Biro Pontianak Post Sanggau di Jalan Jend. Sudirman Sanggau (Depan Gedung Pertemuan Umum ‘Balai Betomu Sanggau) dengan nilai investasi Rp10 ribu. Selain bisa didapatkan di Kantor Biro Pontianak Post Sanggau, calon peserta juga dapat memesan tiket di nomor 081256443839 (Sugeng), 081345179800 (Suranto). (sgg)

Awasi Dana Pilkada LASKAR Anti Korupsi (LAKI) Kabupaten Sanggau secara tegas mendukung adanya pengawasan penggunaan anggaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Sanggau 2013. Penggunaan anggaran berupa belanja acara dari semua stakeholder yang terlibat dalam pelaksanaan pilkada memang perlu diawasi agar tidak ada penyelewengan anggaran. “Pengawasan pasti sangat perlu, bukan saja bagi lembaga pelaksananya, tetapi juga pengawasnya juga dan lembaga lainnya yang akan terlibat langsung dalam pelaksanaan pilkada. Termasuklah soal efektivitas pembagian anggaran terhadap lembaga-lembaga yang terlibat langsung. Artinya kesesuaian anggaranyang diberikan juga perlu diperhatikan oleh pemda agar tidak terjadi pemborosan dan sebagainya,” ujar Ketua LAKI melalui Bagian Humas, Munawar Rahim, SH, Minggu (3/3). (sgg)

+

+

cmyk


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.