Majalah DAQU Edisi 009 Ramadhan tahun VII Juli 2014M

1

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Sedekah Mengundang Berkah Kutitipkan Anakku di Pesantren

Pendadaran Calon Pemimpin Muda Daarul Qur’an

Gema Qur’an di Khayalitsa

www

www

daqu or.id

daqu

or.id 1435 H edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan

INDENT 2015-2020

Daftarkan Putra-putri Anda di Santri Indent, Jadikan Pesantren pilihan utama untuk pendidikan anak-anak Anda

SMS Layanan Pendaftaran: DAFTAR#NAMA#TINGKAT#THN.PELAJARAN#KOTA Contoh: DAFTAR#AHMAD#SD/SMP/SMA#2020#TANGERANG

Kirim ke SMS CENTER:

0857 70000 252 atau via BBM

2794C855

INFORMASI PENDAFTARAN SANTRI INDENT Call Center

(021) 554 2000 (021) 4445 8438 (021) 4912 6495

Website www.daqu.sch.id

Sosial Media

@pesantren_daqu

(https://twitter.com/pesantren_daqu)

Pesantren.Daqu

(https://facebook.com/pesantren.daqu)

PPPA

Daarul Qur’an Yayasan Daarul Qur`an Nusantara

3

Doa Lailatul Qadr

‫اللَّ ُه َّم إِنَّ َك َع ُف ٌّو تُ ِح ُّب الْ َع ْف َو فَا ْع ُف َع ِّنى‬ Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang senang memaafkan, maafkanlah aku (HR. Tirmidzi nomor 3513, Ibnu Majah nomor 3850 dan dishahihkan oleh Al Albani rahimahullah dalam Shahih Ibnu Majah nomor 3105)

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

darieditor

menjagaRamadhan Marhaban ya Ramadhan. Alhamdulillah, kita dipertemukan lagi dan diizinkan Allah SWT untuk berjumpa dengan Ramadhan. Tidak semua orang diberi umur panjang, kesehatan, dan hidayah.

Kerap kita lupa, apa yang telah Allah SWT berikan pada kita. Tidak semua bisa memasuki bulan Ramadhan ini. Tidak semua. Ada yang terbaring lemah, lalu ia koma tidak sadarkan diri.

Perhatikan sekeliling rumah atau diri kita sendiri. Kadang-kadang ada dari kita, Ya Allah Ya Karim, ada yang satu minggu atau satu bulan yang lalu dia meninggal dunia. Dia tidak sempat masuk pada bulan suci Ramadhan.

Sedangkan kita, Subhanallah, Allah SWT masih sayang pada kita. Kita bisa masuk pada bulan suci Ramadhan ini. Bulan dimana kita punya amal salih dilipatgandakan, doa-doa kita dikabulkan, kita punya dosa juga diampuni.

Jangan kiranya Ramadhan yang belum tentu datang lagi buat kita semua, dan bahkan esok hari yang belum tentu bisa kita jalani disia siakan. Karena bisa jadi, malam ini ada yang wafat dipanggil oleh Allah SWT, dan Ramadhannya menjadi sia-sia. Tidak ada peningkatan buat kita semua.

Dalam sebuah hadits Rasulullah saw bersabda.�Pergunakanlah yang lima sebelum yang lima; Masa mudamu sebelum datang masa tuamu, masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu, masa kayamu sebelum datang masa miskinmu, masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, masa hidupmu sebelum datang masa matimu.�

Kiranya kepada Allah SWT kita memohon agar bulan suci Ramadhan kali ini berbeda dengan bulan Ramadhan di tahun sebelumnya, dimana kita berharap agar Allah SWT betul-betul memberikan kita kesehatan. Juga kita diberikan keluangan waktu, pikiran yang tenang dan hati yang sabar. Agar kita bisa beribadah dengan dengan sempurna.

Ramadan adalah bulan penuh rahmat, yang dahulu selalu ditunggutunggu oleh para sahabat, dan mereka senantiasa berdo’a agar Allah selalu memberikan kesempatan kepada mereka agar bisa menikmati karunia rahmat-Nya. Adalah dalam bulan Ramadan Kitab suci al Qur’an pertama kali diturunkan untuk mengumumkan berakhirnya penderitaan ummat manusia pada masa itu, yang terkekang dalam jerat perbudakan dan ketidakmengertian.

Lailatul Qodar, malam yang lebih baik dari seribu bulan juga ada di bulan ini, dan dalam bulan ini pula kemenangan pertama kali diraih oleh kaum muslimin dengan ditaklukannya Makkah. Semoga Ramadhan kali ini, jadi tonggak kemenangan bagi seluruh kaum muslim di penjuru muka bumi dalam berbagai sektor kehidupan.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

#sedekahForGAZA

Bantuan Kemanusiaan dan Program Pembibitan Penghafal Al-Qur’an RekeNiNG kemANUsiAAN BCA 603 030 8059 CIMB Niaga Syariah 520 01 00384 006 a.n. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

GRAHA DAARUL QUR’AN Kawasan Bisnis CBD Ciledug. Blok A3 No.21, Jl. HOS. Cokroaminoto, Kr. Tengah, Tangerang Telp. (021)7345 3000, Fax. (021)7344 4858

500 311

Call Center Website www.daqu.or.id

daftarisi edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Menembus Langit — 3 Dari Editor — 4

TAHUN VII

JULI 2014

M / RAMADHAN

1435 H M / RAMADHAN JULI 2014 TAHUN VII

Sedeka Mengunh Berkah dang Kutitipkan di Pesant Anakku ren

Pendadaran Pemimpin Calon

Daarul Qur’anMuda

Gema Qur’an di Khayalitsa

www

daqu or.id www

daqu or.id

Daqu Utama — 12 l Agar Sedekah Mengundang Berkah l Give You Best Sedekah

1435 H

1

EDISI 008

Sapa — 8 Oleh Tarmizi

EDISI 008

Foto Cover rusli HB Edisi 009 Tahun VII juli 2014 / Ramadhan 1435

l

Dewan Redaksi Yusuf Mansur, M Anwar Sani, Ahmad Jameel, Tarmizi Ashidiq Pemimpin Redaksi Tarmizi Ashidiq Redaktur Pelaksana Sunaryo Adhiatmoko Redaksi Nurbowo, Gumanti Fotografer Arsa Wening, Rusli HB., M. Fadil Desain Feryawi Layout Hery Susanto Desain Iklan Wahid Wahyudiyono, Sandi Salam Alamat Redaksi Graha Daarul Quran, Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Blok A3 No. 21, Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157.

Telp. 021-7345 3000 Fax. 021-7344 4858 E-mail: majalah@daqu.or.id

Konsultasi — 40 Ust Ahmad Kosasih l Ust Ahmad Jameel

BADAN PENGURUS PPPA Daarul Qur’an Dewan Syariah KH. Ahmad Kosasih, MA Dewan Pendiri KH. Yusuf Mansur Ketua M. Anwar Sani Sekretaris Tarmizi Ashidiq Bendahara Ahmad Jameel

Jalan Sedekah — 26 Astrid Tito Mendaras — 34 Ust Yusuf Mansur l Ust Anwar Sani

l

Jejak Daqu — 46 l Rumah Tahfidz Gaza l Gema Qur’an di Khayalitsa

PELAKSANA HARIAN PPPA Daarul Qur’an Direktur Utama M. Anwar Sani Direktur Eksekutif Tarmizi Ashidiq Wakil Direktur Keuangan Nur Diana Dewi GM. Networking Darmawan Eko Setiadi GM. HRD Nanang Ismuhartoyo GM Marketing Muhammad Zuzali GM Program Rano Karno M. Bilal

ALAMAT KANTOR PPPA Daarul Qur’an Graha Daarul Qur’an Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Blok A3 No.21 Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157 Telp. 021-7345 3000 (hunting), Fax. 021-7344 4858 Bandung Branch Komplek Graha Asih, Jl. PU Pengairan No. 8, Kel. Cipamokolan, Kec. Rancasari, Bandung Timur 40292 Telp. 022-8752 1000, Fax. 022-8752 3333 Yogyakarta Branch Jl. Timoho No. 315 Ruko No. 4, Kel. Baciro, Kec. Gondokusuman, Yogyakarta 55225 Telp. 0274-557911, Fax. 0274-554 048 Semarang Branch Jl. Gajah Raya No. 111B, Semarang, Telp. 024-33044345, 6703868, Fax. 024-670 8112

Cover Story — 60

Malang Branch Jl. Sunan Kalijaga No. 3 Kav. V Lowokwaru, Kota Malang, Telp. 0341-556655, Fax. 0341-556699 SMS Center: 0811 352 211

Pendadaran Calon Pemimpin Muda Daarul Qur’an Latar Hati — 68

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

7

Program Umrah Plus Turki

Nikmati keindahan Kota Istanbul, mengunjungi tempat bersejarah peninggalan Khalifah Ustmaniyah.

Keberangkatan : November 2014 Biaya Mulai : $ 3200

Program Umrah Akhir Tahun Memanfaatkan momentum pergantian tahun dengan bermuhasabah dan bermunajat di tempat-tempat mustajabah di tanah suci.

Umrah Jum’atain : 24 Desember 2014 Umrah Muhasabah : 27 Desember 2014 Biaya Mulai : $ 2400

Program Wisata Muslim

Program Malaysia – Singapore Keberangkatan : 29 September 2014 Biaya : $ 450 Program Hongkong – Shenzhen Keberangkatan : 17 September 2014 Biaya : $ 700

021.730 5410 Untuk Informasi dan Pendaftaran

www.daqutravel.com

PT. AL-AMIN MULIA LESTARI Daqu Travel Umrah & Hajj Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok C5 No.3 Jl. HOS Cokroaminoto, Tangerang 15157 0858 8845 8649 - 0857 1740 1445 @daqutravel daqu.travel Scan kode

SK. www MENAG UMRAH D/79 TAHUN 2011 SK. MENAG KHUSUS D/575 TAHUN 2011 daqu HAJI or.id

ini untuk

atau009 terhubung lebih cepat edisi edisi 008tahun tahunviI vi juli 2014 M / ramadhan 1435 H

dengan Customer Service

283D0D63

24D7E053

Sapa Oleh:

Tarmizi Ashidiq Direktur PPPA Daarul Qur’an

 @tarmizi_as

berkah dan bersyukur “Wahai Khalifah!” seru ulama sufi Syaqiq Al Balkhi kepada Khalifah Harun Ar Rasyid, pemimpin Daulah Abbasiah. “Sekiranya Anda sedang terbakar panas mentari di tengah padang pasir nan luas dan kehabisan bekal air minum, lalu tiba-tiba datang seseorang menawarkan segelas air, berapakah Anda sanggup membayar untuk air itu?”

Tanpa pikir panjang Khalifah Harun menjawab,”Berapa saja yang dia hendaki, aku akan membayarnya!”

“Jika orang itu meminta separuh dari kerajaanmu, bagaimana?”

“Aku akan penuhi permintaannya itu.”

“Baiklah,” kata Al Balkhi, “sekarang Khalifah telah selamat dari mati kehausan dengan segelas air. Nah, seandainya air yang Khalifah minum itu tidak bisa dikeluarkan dari tubuh Anda (sebagai air seni), lalu datang seorang yang sanggup mengobati Anda, apakah Anda sanggup menebusnya dengan separuh kerajaanmu yang masih ada?”

Tanpa ragu Khalifah menjawab,”Tentu saja!”

Al Balkhi tersenyum. Lalu katanya,”Nah, jadi sekarang Khalifah tahu, nilai jabatan Anda tidak lebih dari seteguk air.”

Hikmah dari kisah di atas, jangan sepelekan nikmat Allah SWT betapapun sederhana tampaknya, seperti segelas

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

air putih. Kita sering mengalami, betapa nikmatnya mereguk segelas air putih saat adzan maghrib di Bulan Ramadhan. Setelah minum disertai makan tiga butir kurma, rasanya semua hidangan pembuka puasa yang tersaji bagai tiada arti lagi.

Maka, kita harus selalu bersyukur, dan tidak boleh ingkar (kufur) nikmat.

Rasulullah SAW menyampaikan, “Sekiranya kenikmatan dunia masih ada nilanya di sisi Allah seberat sayap nyamuk, Allah tidak akan memberi minum orang kafir meskipun seteguk air” (HR At-Tirmidzi).

Kata syukur (‫ )شُ ُك ْور‬di dalam berbagai bentuknya ditemukan sebanyak 75 kali tersebar di dalam berbagai ayat dan surat di dalam Alquran. Kata syukuran (‫)شُ ُك ْو ًرا‬ sendiri disebutkan dua kali, yakni pada Surah Al-Furqan (25): 62 dan Surah AlInsan (76): 9.

Kata syukuran (‫ )شُ ُك ْو ًرا‬yang pertama digunakan ketika Allah SWT menggambarkan bahwa Allah yang telah menciptakan malam dan siang silih berganti. Fenomena alam itu menjadi pelajaran bagi orang-orang yang ingin mengambil pelajaran dan ingin bersyukur atas nikmat Allah.

Dalam menafsirkan ayat ini, Ibnu Katsir berpendapat bahwa Allah Yang Maha Suci menjadikan malam dan siang silih berganti dan kejar-mengejar, yang kesemuanya itu

www

daqu or.id

9 ‘’Sekiranya kenikmatan

dunia masih ada nilanya di sisi Allah seberat sayap nyamuk, Allah tidak

akan memberi minum orang kafir meskipun seteguk air”

adalah tanda-tanda kekuasaan Allah yang hedaknya direnungkan dan diperhatikan oleh orang-orang yang ingat kepada-Nya atau yang hendak bersyukur kepada-Nya. Kata syukuran (‫ )شُ ُك ْو ًرا‬kedua yang terdapat di dalam Surah Al-Insan (76): 9 digunakan oleh Alquran ketika Allah menggambarkan pernyataan orangorang yang berbuat kebajikan serta telah memberi makan kepada orang-orang fakir dan miskin yang tiada lain yang mereka harapkan kecuali keridaan Allah SWT; dan mereka tidak akan pernah mengharapkan balasan serta ucapan terimakasih dari yang menerimanya.

www

daqu or.id

M Quraish Shihab dalam sebuah bukunya menukilkan bahwa Ali bin Abi Talib dan istrinya, Fatimah binti Rasulullah SAW, memberikan makanan yang mereka rencanakan menjadi makanan berbuka puasa kepada tiga orang yang membutuhkan, dan ketika itu mereka membaca ayat di atas.

Melalui edisi Ramadhan ini, semoga kita menjadi hamba yang pandai bersyukur agar senantiasa berkelimpahan berkah Ilahi.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

daqutama agar

sedekah mengundang berkah Lho, tukang sedekah kok malah masuk neraka?

Bisa jadi, kalau sedekahnya sekadar pencitraan.

Riya’.

Nabi Muhammad SAW mengingatkan,”Janganlah engkau bersedekah di hadapan khalayak karena bermaksud mencari pujian dari manusia….’’

Sebab, di neraka ada penghuni yang kejeblos lantaran salah niat, yaitu, ‘’orang yang berjihad karena ingin mendapat julukan sebagai pahlawan pemberani. Orang yang

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

belajar dan membaca Al Qur’an agar disebut alim dan qari’. Dan orang yang bersedekah agar dikatakan dermawan’’ (HR Muslim, Ahmad dan Nasa’i).

Itulah maka sedekah harus lurus niatnya.

Niat adalah bagian pertama dari segala apa yang kita lakukan. Secara garis besar, hanya ada dua macam niat; Apakah karena Allah (lillahi ta’ala), atau karena makhluk (lighoirillah).

www

daqu or.id

11

“Sesungguhnya setiap amal tergantung dari niat, dan setiap orang memperoleh apa yang mereka niatkan” (HR Bukhari, Abu Dawud, Ibnu Majah dari Umar bin Khattab ra).

Begitu besar pengaruh niat ini sampaisampai seorang ulama tabi’in bernama Abdullah bin Al Mubarak (118-181 H) mengatakan,”Banyak sekali amal besar yang menjadi kecil nilainya karena niatnya. Dan juga berapa banyak amal kecil yang memiliki

www

daqu or.id

nilai besar karena niatnya.”

Imam Nawawi menerangkan, disyariatkannya niat adalah untuk membedakan antara ‘âdah (perbuatan biasa) dengan ibadah, atau antara suatu ibadah dengan ibadah lainnya. Beliau contohkan, dua orang yang sama-sama duduk di masjid, bisa lain statusnya. Yang satu istirahat (amalan biasa), yang satu ibadah i’tikaf.

Yang menjadi pembeda keduanya adalah

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

daqutama

niat (An-Nawawi, Syarh Matn al-Arba’în anNawâwiyyah, hlm. 300, Dar al-Fikr, Beirut.)

Merahasiakan Sedekah Business Week edisi 1 Desember 2003 mengungkapkan para dermawan yang menyumbang secara diam-diam tanpa publikasi. Mereka pada umumnya sulit dilacak karena menyembunyikan identitas mereka dengan bantuan ahli hukum, misalnya melalui pembentukan yayasan berbadan hukum di luar negeri.

Salah satu dermawan diam-diam yang berhasil dilacak Business Week adalah pendiri toko-toko duty-free yang terdapat di pelabuhan udara seluruh dunia, Charles Feeney. Dia menyumbangkan 39% saham perusahaannya kepada yayasan sosial yang nilainya melebihi jumlah kekayaa pribadinya saat itu.

Bukan sedikit donatur Lembaga Amil Zakat dan Lembaga Pengelola Sedekah di Indonesia yang anonim. Mereka hanya bisa dipublikasikan sebagai ‘’Hamba Allah’’, ‘’Abdullah’’ atau ‘’NN’’ (No Name), meskipun jumlah donasinya mencapai jutaan. Mereka pandai betul menjaga hatinya agar tak terusik ikhlasnya. Sampai-sampai, untuk urusan tertentu semisal konfirmasi atau silaturahim, PPPA Daarul Qur’an harus ‘’memaksa’’ mereka untuk membuka jati diri.

Sebab, lembaga yang audited seperti PPPA Daarul Qur’an, data keuangannya dilaporkan secara berkala dan terbuka.

Para donatur anonim itu tampaknya ingat betul dengan wasiat Nabi Muhammad SAW: ‘’Ketahuilah bahwa Dzat yang kamu bersedekah karena-Nya secara rahasia, akan membalasmu secara terang-terangan di hadapan jutaan orang pada hari yang tidak lagi berguna pujian manusia.”

Antara lain dalam rangka bersyukur pula, pelaku sedekah mensyiarkan balasan dari Allah atas amalan sedekahnya dengan menyebut-nyebut nikmat serta pemberinya (QS Adh-Dhuha [93]: 11).

Selain untuk mendapatkan pahala kesyukuran, testimoni sedekahnya juga untuk mensosialisasikan kebenaran akan dahsyatnya

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

dampak sedekah terhadap pelakunya.

Begitulah, sedekah memang bisa dilakukan dengan terbuka maupun sembunyi-sembunyi. Namun, Allah SWT berfirman:”Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali.

Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu.” (QS. Al-Baqarah: 271).

Rendah Hati “Ha..ha..ha...Saya juga bingung dari mana orang bisa menilai kekayaan saya. Saya sendiri nggak yakin kekayaan saya sebanyak itu. Tidak ada perasaan apa-apa, target saya kan bukan untuk mengumpulkan kekayaan tapi agar menjadi manusia yang baik dan bisa memberi manfaat kepada orang banyak.’’

Demikian tutur Sandiaga Uno, menanggapi lansiran Majalah Forbes (2012) yang menempatkannya dalam jajaran 40 orang terkaya se-Asia dan orang terkaya peringkat ke-29 di Indonesia dengan total aset Rp 8 trilyun.

Tahun sebelumnya, Forbes (24/11/2011) menempatkan Sandiaga Uno dalam urutan ke-37 dengan total kekayaan US$ 660 juta.

Tahun sebelumnya lagi, 2010, berada di posisi 27 dengan nilai kekayaan US$ 795 juta.

Ketika dikonfirmasi soal itu, Mas Sandi mengatakan,”Wah, itu milik Allah SWT, aku

www

daqu or.id

hanya ketitipan.”

Namun, faktor terbesar yang melatari sukses Sandiaga Salahudin Uno adalah aspek spiritualitas. Selain tawadhu, sederhana, rendah hati, ringan berbagi, Mas Sandi juga melakoni riyadhoh seperti puasa sunah Daud (puasa setiap dua hari sekali, sepanjang tahun). Dia pun biasa sholat sunah Dhuha setiap pagi.

Namun, tak seperti Sandiaga Uno yang rendah hati, banyak orang merasa telah banyak mengeluarkan harta dan bersedekah untuk orang lain. Bahkan terkadang ini membuatnya bersikap kurang baik pada mereka yang meminta sedekah kepadanya.

Yang paling memprihatinkan dalam hal ini adalah ketika seseorang senantiasa menyebutkan apa-apa yang telah ia sedekahkan, yang mau tidak mau menunjukkan sifat riya yang bisa menghapus amal tersebut. Allah SWT telah mengingatkan:”Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebutnyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima)...” (QS Al Baqoroh: 264).

Tidak Ragu dan Menunda Allah SWT memotivasi kita untuk bersegera dan berlomba dalam amal kebaikan. Tanpa ragu, malu apalagi menundanunda. Kita dingatkan melalui firman-Nya

www

daqu or.id

dalam Al-Quran:”Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa” (QS Al Baqoroh 133).

Maka, Rasulullah SAW pun menyegerakan zakat (sedekah wajib). Ibnu Abi Mulaikah mengisahkan dari ‘Uqbah bin Al Harits radliallahu ‘anhuma, bahwa suatu ketika Nabi Muhammad SAW shalat ‘Ashar berjama’ah bersama kami. Usai shalat, tiba-tiba Nabi tergesa-gesa memasuki rumahnya. Tidak lama kemudian beliau keluar, maka ‘Uqbah bertanya ada apa. Jawab Rasulullah, ‘’Aku tinggalkan dalam rumah sebatang emas dari harta zakat.

Aku tidak mau bila sampai bermalam, maka aku membagi-bagikannya” (HR Bukhari).

Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra berkata, Nabi SAW menyegerakan pembayaran zakat milik Abbas ra (paman beliau) untuk masa dua tahun ke depan (HR Al-Qasim bin Sallam dalam Al-Amwal, no. 1885).

Ibnu Hajar Atsqolany menegaskan,”Bersegera beramal akan lebih cepat menggugurkan kewajiban, lebih baik dari sikap menunda-nunda yang tercela, mengundang ridha Allah, dan menghapuskan dosa” (Fathul Bari Syarh Shahih Bukhari/3:299).

Menunda-nunda sedekah dengan memunculkan banyak alasan, sungguh akan melahirkan sifat bakhil dalam diri kita.

Padahal jauh-jauh hari Rasulullah SAW telah memberikan garansi tentang keutuhan harta kita paska sedekah, beliau bersabda dalam haditsnya:”Tidak akan berkurang harta seorang hamba karena disedekahkan” (HR Tirmidzi).

13

Yang Halal dan Terbaik Hal yang pertama kita pastikan dalam bersedekah adalah menjaga kehalalan sumber harta kita. Sedekah tidak sekali-kali mampu membersihkan harta yang sejak awal kotor atau haram, dan lebih jauh lagi hal tersebut justru akan menjauhkan kita dari keridhoan ilahi. Rasulullah SAW pernah bersabda:”Tidak akan diterima shalat tanpa thaharah (bersuci), dan tidak akan diterima pula sedekah dari harta curian (ghulul).” (HR edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

daqutama

Namun, tak seperti Sandiaga Uno yang rendah hati, banyak orang merasa

telah banyak mengeluarkan harta dan bersedekah untuk orang lain. Bahkan terkadang ini membuatnya bersikap kurang baik pada mereka yang meminta sedekah kepadanya.

Muslim). Maka pastikan seluruh pendapatan dan harta yang kita terima adalah yang halal dan berkah, dari situlah kita akan bersedekah.

Setelah mencari dari sumber yang halal, adab selanjutnya yang senantiasa harus kita perhatikan adalah, memilih yang terbaik dari apa yang akan kita sedekahkan. Jika itu makanan maka berarti bukan jenis makanan yang tidak kita suka, atau pakaian yang barangkali sudah kekecilan bagi kita. Namun yang terjadi semestinya adalah sebaliknya, kita harus memberikan yang terbaik bahkan jika memungkinkan termasuk hal yang kita sukai. Dua ayat berikut ini semestinya memotivasi kita untuk mengoptimalkan pilihan harta sedekah kita: “Dan janganlah kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu menafkahkan

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya� (QS AlBaqarah: 267). “Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sehahagian harta yang kamu cintai. dan apa saja yang kamu nafkahkan.

Sesungguhnya Allah mengetahuinya� (QS Ali Imron: 92).

Yang terbaik bukan selalu harus dalam jumlah yang besar atau kualitas yang hebat misalnya. Namun perlu rasanya meyakinkan diri untuk mencoba senantiasa bersedekah, dan tidak harus berjumlah besar karena tidak setiap waktu kita bisa mewujudkannya.

Rasulullah SAW menyatakan:�Bersedekahlah walaupun dengan sebutir kurma, karena hal

www

daqu or.id

itu dapat menutup dari kelaparan dan dapat memadamkan kesalahan sebagaimana air memadamkan api” (HR Ibnul Mubarok dari hadits Ikrimah).

Tepat Sasaran Ada beberapa hal yang dianjurkan syariah kita dalam memilih mereka yang akan menerima sedekah kita, antara lainnya sebagai berikut: 1. Termasuk yang sholeh dan bertakwa, bukan ahli maksiat. Rasulullah SAW telah memberi isyarat dengan melarang mengundang orang fasiq dalam jamuan makan yang kita adakan:”Janganlah berteman kecuali dengan seorang mukmin, dan jangan makan makananmu (yang kau sediakan) kecuali orang bertakwa” (HR Abu Daud). Memberikan sedekah kepada orang yang ahli maksiat, hanya akan menambah amunisi baru baginya dalam bermaksiat. Tentu hal yang paling kita takutkan adalah jika harta kita turut membantu memperluas kemaksiatannya.

2. Hendaknya mencari yang berilmu: dalam arti mampu mengelola harta yang ada, bukan pemboros yang hanya menghabiskan uang dalam seketika, tanpa jejak sama sekali dalam kehidupannya. Allah SWT berfirman: ”dan janganlah kamu serahkan kepada orang-orang yang bodoh (belum sempurna akalnya), harta (mereka yang ada dalam kekuasaanmu) yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan.” (QS AnNisa 6). Tentu kita semua menginginkan bahwa harta sedekah kita bisa berkah dan berbuah pada waktu-waktu berikutnya, bisa digunakan untuk modal usaha atau hal-hal produktif lainnya.

3. Mempunyai Harga Diri dan Tahu Hakikat Rejeki: Artinya tidak meminta-minta secara berlebihan, apalagi jika tidak dalam kondisi yang membutuhkan. Disekitar kita budaya meminta-meminta sudah terlalu mengakar, padahal hal tersebut adalah sesuatu yang dimakruhkan dalam Islam. Begitu pula kita memilih mereka

www

daqu or.id

yang tahu akan hakikat rejeki, dalam arti tidak menganggap kita sebagai ‘dewa penolong’, tapi menyadari bahwa pemberian kita adalah rejeki dari Allah SWT kepadanya yang dititipkan kepada kita. Inilah mungkin yang diisyarat dalam firman Allah SWT:” (Berinfaqlah) kepada orang-orang fakir yang terikat di jalan Allah; mereka tidak dapat (berusaha) di bumi; orang yang tidak tahu menyangka mereka orang Kaya karena memelihara diri dari minta-minta. kamu kenal mereka dengan melihat sifat-sifatnya, mereka tidak meminta kepada orang secara mendesak.” (QS Al Baqoroh 273) 4. Diutamakan kerabat dekat terlebih dahulu: Secara umum sedekah bisa kita berikan kepada siapa saja, dengan prioritas sebagaimana diisyaratkan dalam Al-Quran:” Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan.

Jawablah:”Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orangorang yang sedang dalam perjalanan.”

(QS Al Baqoroh 215). Secara khusus memberikan sedekah kepada kaum kerabat mempunyai keutamaan ganda, sebagaimana diisyaratkan dalam hadits Rasulullah SAW, beliau bersabda: ‘’Sedekah kepada orang miskin mendapatkan satu pahala, sedangkan sedekah kepada kerabat mendapatkan dua pahala; pahala bersedekah dan pahala bersilaturahim.’’ (HR At-Tirmidzi).

Orang yang terdekat bagi kita lainnya adalah para tetangga kita. Sedekah kita semestinya juga diprioritaskan bagi para tetangga, jangan sampai kita termasuk dalam gambaran sabda Rasulullah SAW: Bukanlah orang yang beriman bagi orang yang kenyang perutnya, sedangkan tetangganya kelaparan hingga tampak tulang rusuknya.( HR. Bukhari dari Ibnu Abbas ra).

15

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

C

M

Y

CM

MY

CY

CMY

K

daqutama

give your best sedekah Abu Hurairah ra mengisahkan, seseorang telah bertanya kepada Nabi SAW,”Ya Rasulallah, sedekah yang bagaimanakah yang paling besar pahalanya?” Rasul menjawab,”Bersedekah pada waktu sehat, takut miskin, dan sedang berangan-angan menjadi orang yang kaya. Janganlah kamu memperlambatnya sehingga maut tiba, lalu kamu berkata, ‘Harta untuk Si Fulan sekian, dan untuk Si Fulan sekian, padahal harta itu telah menjadi milik Si Fulan (ahli waris)” (HR

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Bukhari, Muslim-Misykât).

Itulah yang sudah diamalkan Abu Thalhah dan Ummu Sulaim yang merelakan sepiring nasi terakhir mereka dihidangkan buat tamunya ketimbang buat anak mereka yang juga belum makan. Atau sebagaimana trio sahabat Ikrimah bin Abi Jahal, Harits bin Hisyam, dan Suhail bin Umair, yang saling mendahulukan kepentingan yang lain hingga ajal menghampiri mereka bertiga dalam Perang Yarmuk sebelum ketiganya sempat

www

daqu or.id

19 Itsar adalah salah satu karakter kedermawanan yang diajarkan Islam. Abdullah bin Umar, tertarik pada hamba sahaya asal Romawi bernama Marjanah. Tapi setelah

memerdekakannya, ia mempersilakan wanita cantik itu menikah dengan pria lain pilihannya.

meminum air terakhir kalinya.

Keteladanan itu disebut itsar atau mendahulukan hajat orang lain. Dalam bahasa Ustadz Yusuf Mansur, itulah sedekah yang ‘’bunyi’’. Atau dalam istilah ‘’keren’’-nya: sedekah yang signifikan. Yakni yang lebih berpeluang untuk diterima dan diijabah hajat pelaku sedekahnya.

Itsar adalah salah satu karakter kedermawanan yang diajarkan Islam.

Abdullah bin Umar, tertarik pada hamba

www

daqu or.id

sahaya asal Romawi bernama Marjanah. Tapi setelah memerdekakannya, ia mempersilakan wanita cantik itu menikah dengan pria lain pilihannya.

Ketika sedang berada di kota Johfah, Ibnu Umar jatuh sakit. Suatu hari, ia bilang kepada istrinya, ingin makan ikan. Istri Ibnu Umar lalu belanja dan memasak ikan.

Tak lama, hidangan lezat tersaji di depan Ibnu Umar. Namun belum lagi ia sempat mencicipinya, tiba-tiba seorang pengemis datang. Spontan, ikan itu diberikannya kepada si pengemis.

Karakter kedua, fastabiqul khairaat.

Berlomba-lomba dalam kebajikan. Ketika Nabi Muhammad SAW menyerukan penghimpunan dana dan logistik untuk mengirim ekspedisi jihad, para sahabat berbondong-bondong datang menyerahkan sebagian hartanya.

Di antaranya Abdurrahman bin Auf, yang berkata, ‘’Aku mempunyai uang 4000 dirham.

Yang 2000 untuk nafkah keluargaku, 2000 lagi untuk kuinfakkan.’’ ‘’Semoga Allah menerima yang engkau infakkan, dan memberkahi yang engkau sisakan untuk keluargamu,’’ sambut Nabi.

Lalu datang seorang Anshar membawa dua gantang kurma. ‘’Wahai Rasulallah,’’ katanya sembari menghapus keringat di wajahnya, ‘’aku baru saja mendapat upah dua gantang kurma. Ini yang segantang

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

daqutama

aku infakkan, sisanya kuberikan untuk keluargaku.’’

Menyaksikan kesederhanaan pemberian orang Anshar itu, orang-orang munafik tertawa terbahak-bahak. ‘’Ha, ha, ha, ini ada orang mau melawan pedang dan tombak dengan segantang kurma,’’ ledek mereka.

Nabi murka pada kelakuan munafikin.

Bersamaan dengan itu turunlah ayat 79 Surat At Taubah yang mencela perbuatan kaum itu dan memuji pengorbanan sahabat Nabi betapapun sederhananya.

Ketiga, ringan hati memberikan miliknya yang dicintai. Misalnya ketika menyambut saudara barunya, Sa’ad bin Rabi dari Kaum Anshar menawari Abdurrahman bin Auf dari Kaum Muhajirin, setengah harta dan salah seorang dari dua istrinya setelah akan dicerai lebih dulu. Bin Auf berterima kasih, tapi ia lebih memilih ditunjukkan pasar Madinah yang kelak berhasil dia rebut dari dominasi mafia Yahudi.

Keempat, ringan hati memberikan saat sedang sangat membutuhkan. Sebagaimana Abu Thalhah dan Ummu Sulaim merelakan sepiring nasi terakhir mereka dihidangkan buat tamunya ketimbang buat anak mereka yang juga belum makan. Atau sebagaimana trio sahabat Ikrimah bin Abi Jahal, Harits bin Hisyam, dan Suhail bin Umair, yang saling mendahulukan kepentingan yang lain hingga ajal menghampiri mereka bertiga dalam Perang Yarmuk.

Kelima, bagai semilir angin di kala Ramadhan. Artinya, kedermawanan makin menjadi-jadi ketika Bulan Suci, sebagaimana kedermawanan Rasulullah. Tapi ini bukan berarti menunda kebajikan selama 11 bulan sebelumnya.

Orang-orang Non-Muslim pun mengakui, kedermawanan sangat menggugah spiritualitas. Kisah-kisah mereka dikumpulkan dalam e-book ”The Greatest Money-Making Secret in History!”, yang bisa

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

diunduh dari situs: http://www.plainwords. co.nz/ greatestmms.pdf.

Berdasarkan pengalaman mereka, berikut kiat bersedekah yang mampu menggetarkan spiritualitas: Bersedekahlah saat merasa ingin bersedekah, jangan sampai merasa terpaksa.

Bila saat bersedekah kita justru merasa kesal, maka akan tertanam di bawah sadar bahwa bersedekah itu tidak enak, bahkan mengesalkan. Mungkin seperti kalau kita bayar parkir kepada preman di pinggir jalan.

Ada perasaan terpaksa, tak berdaya, bahkan dirampok. Bukan karena besar kecilnya nilai uang, tapi rela tidaknya perasaan saat memberikan sumbangan. Kalau anda sedang suntuk, tunggu sampai hati lebih riang.

www

daqu or.id

21

Memberi dengan berat hati akan memberi asosiasi buruk ke alam bawah sadar.

Bersedekahlah kepada sesuatu yang disukai sehingga hati Anda tergetar karenanya. Mungkin suatu ketika Anda ingin menyumbang yatim piatu, di waktu lain mungkin menyumbang perbaikan jembatan, mungkin pelestarian satwa yang hampir punah, mungkin disumbangkan untuk modal usaha bagi seorang pemula. Intinya adalah Anda sebaiknya menyedekahkan pada hal yang membuat perasaan Anda tergetar.

Setiap orang akan berbeda. Seringkali seseorang menyumbang ke tempat ibadah, tapi hatinya tidak sejalan, hanya karena kebiasaan. Menyumbang yang tak bisa dihayati tak akan menggetarkan kalbu.

www

daqu or.id

Bersedekahlah dengan sesuatu yang bernilai bagi Anda. Kebanyakan wujudnya adalah uang, namun lebih luas lagi adalah benda yang juga anda suka, pikiran, tenaga, ilmu yang anda suka. Dengan menyumbang sesuatu yang anda sukai, membuat anda juga merasa berharga karena memberikan sesuatu yang berharga.

Bersedekahlah dalam kuantitas yang terasa oleh perasaan. Bagaimana rasanya memberi sedekah 25 rupiah? Bagi kebanyakan orang nilai ini sudah tidak lagi terasa. Untuk seseorang dengan gaji 1 juta, maka 50 ribu akan terasa. Bagi yang perpenghasilan 20 juta, mungkin 1 juta baru terasa. Setiap orang memiliki kadar kuantitas berbeda agar hatinya tergetar ketika menyumbang. Nilai 10 persen biasanya menjadi anjuran dalam sedekah (bukan wajib), mungkin karena sejumlah nilai itulah kita akan merasakan”beratnya” melepas kenikmatan.

Menyumbang anonim akan memberi dampak lebih kuat. Ini erat kaitannya dengan ketulusan, walaupun tidak anonim juga tak apa-apa. Dengan anonim lebih terjamin bahwa kita hanya mengharap balasan dari Tuhan (ikhlas).

Bersedekah tanpa pernah mengharap balasan dari orang yang anda beri. Yakinlah bahwa Tuhan akan membalas, tapi tidak lewat jalan orang yang anda beri. Pengalaman para pelaku kebanyakan menunjukkan bahwa balasan datang dari arah yang lain.

Bersedekahlah tanpa ‘’memaksakan’’ bentuk balasan Tuhan atas sedekah itu.

Walaupun banyak pengalaman menunjukkan bahwa kalau bersedekah uang akan dibalas dengan uang yang lebih banyak, namun kita tak layak mengharap seperti itu. Siapa tahu sedekah itu dibalas Tuhan dengan kesehatan, keselamatan, rasa tenang, dll, yang nilainya jauh lebih besar dari nilai uang yang disedekahkan.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jalan sedekah Astrid Tito

arghhh, dahsyatnya sedekah!

Astrid Tito tergolek lemah dan menyerah. ‘’Sudahlah, silakan cari istri lagi saja,’’ ujarnya pada sang suami. Ia nyeplos bicara begitu lantaran merasa down sedalam-dalamnya.

Betapa tidak.

Dibayangi kengerian vonis dokter bahwa dirinya infertil, wanita muda itu ternyata bisa hamil. Wow, amazing! Tapi, ketika tiba waktunya, ia musti melahirkan lewat operasi caesar. Begitupun, anak pertamanya itu cuma bertahan hidup 17 hari. Dan yang lebih menelangsakan, ternyata sang bayi berkelamin ganda (kuntsa).

Astrid hands up, merasa nothing sebagai istri. Maka, ia mempersilakan suaminya menikah lagi saja.

Namun, jawaban sang suami sungguh di luar dugaannya.”Ini kan ujian buat kita bersama, kenapa saya harus tinggalkan kamu sendirian?” katanya, yang membuat Astrid terlecut untuk move on.

Suaminya memang bukan ordinary guy.

Mereka menikah melalui proses kilat, tanpa perlu pacaran. Sebelum naik ke pelaminan, Astrid hanya tiga kali bersua dengan lelaki itu. Pertama saat diperkenalkan (ta’aruf) oleh seorang kawan. Kedua, ketika pria tersebut mendatangi rumahnya untuk menemui orangtua Astrid. Setelah mengumpulkan informasi dari mak comblang dan ibu Astrid itulah, sang arjuna mantap melangkah meminangnya di pertemuan ketiga mereka.

Padahal, Astrid mengaku tadinya

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

begajulan.”Dulu saya suka nongkrong di cafe. Bisa dibilang, saya dulu anak gaul yang sangat suka dengan gemerlap dan hingar bingar kehidupan malam (dugem),” kenang Astrid dengan senyum pahit.

Saat itu, tak terbayang dirinya bakal berbusana muslimah menutup rapat aurat.

Astrid biasa mengenakan pakaian yang sengaja memamerkan keindahan tubuhnya.

Maklum, ia anggota cheerslader dan hobby

www

daqu or.id

23

“Kalau masalah anak, ini investasi spesial yang tidak ada harganya, maka harus

ditebus dengan berinvestasi kepada Allah sesuatu yang paling berharga bagi diri kamu,� nasehat Ustadz Yusuf

nge-dance. Mereka biasa menghabiskan malam dengan dugem.

Namun, di tengah dentam hentakan ritme kehidupan hedonis, diam-diam tebersit kegelisahan di dasar hati Astrid. Ia merasa lelah dengan rutinitas hedonis tiada makna.

Hanya kesenangan sesaat, persahabatan semu, dan perhamburan uang dan waktu. “Memang saya merasakan kesenangan dan kebahagiaan saat berkumpul dengan

www

daqu or.id

kawan-kawan di cafe. House-music yang diputar memang bisa mengusir kepenatan setelah seharian bekerja. Namun, ya hanya saat itu saja. Setelah kembali ke rumah, perasaan lelah dan letih jiwa justru semakin menjadi-jadi,� Astrid mengenang.

Ia ingin meninggalkan semua itu dan berlabuh di pantai kedamaian. Tapi, tak tahu harus mulai dari mana, hingga suatu ketika sepulang kerja ia menemukan sebuah brosur

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jalan sedekah dari penjual buku. Brosur itu mempromosikan sebuah buku berjudul La Tahzaan, karya Syeikh Abdullah Al-Qorni. Astrid tertarik pada kalimat promosinya bahwa buku tersebut berisi hikmah dan nasihat untuk meraih kesuksesan hidup dan akhirat.

“Saat itu seakan ada yang menggerakkan saya untuk membeli buku tersebut. Akhirnya saya menghubungi nomor penjual buku yang ada di brosur tersebut dan memesannya,” tutur Astrid.

Dari menyimak buku bernas yang menguntai hikmah dengan kalimat sejuk dan indah itulah, Astrid mendapat suntikan energi positif. Kesadaran spiritualnya perlahan bertumbuh. Kerinduannya untuk mendekati Sang Pencipta pun membuncah.

Astridpun sampai di titik kesadaran bahwa ia harus taat beribadah dan berbusana muslimah.”Saya mulai memiliki kesadaran berjilbab. Selain itu saya juga berusaha menjaga shalat wajib saya dan menambahkan dengan shalat tahajud,” katanya.

Tentu, perubahan drastis Astrid memunculkan gelombang dahsyat reaksi negatif dari habitatnya selama ini. ‘’Tidak mudah memang jalan untuk kembali. Selalu saja ada godaan. Terutama yang datang dari kawan-kawan nongkrong,’’ kenang Astrid.

Penampilan barunya bahkan jadi ledekan kawan-kawan dugemnya.”Tapi saya anggap angin lalu saja.”

Tantangan semacam itu justru membuat Astrid semakin mendekat kepada-Nya. Ia menghabiskan sepertiga malam dengan sholat, bertobat, dan menggenangi sajadah dengan airmata. Ia mohon jalan yang terbaik di sisa hidupnya.

Delapan bulan sejak titik balik dalam kehidupannya, Astrid menemukan jodohnya.

Meninggalkan budaya pacar-pacaran, mereka menikah lewat jalan sunah.

Namun, pernikahan mereka dibayangi

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

dengan kegalauan Astrid. Pasalnya, sebelum menikah, Astrid telah divonis oleh dokter bahwa ia akan sulit mendapatkan keturunan.

Itu karena ada kista endometriosis yang bersemayam di kedua sel telur (ovarium)nya.

Pantang menyerah, Astridpun mencoba berbagai macam terapi alternatif atas saran dari orangtua, kerabat, maupun sahabat. Yang herbal lah, yang pijat lah, juga mendatangi dokter yang katanya ampuh.

Bahkan inseminasi pun ia lakukan.

“Saya orangnya tidak sabaran. Semua saran dan informasi yang saya terima, selalu saya jajal. Namun, semuanya belum mendapatkan hasil,” katanya.

Hingga akhirnya, datang juga tandatanda kehamilan. Wah, bukan main senangnya Astrid dan suami. Sejak saat itu, senyum selalu mengembang di wajahnya. ‘’Sebentar lagi saya jadi wanita dan istri yang sempurna,’’ batinnya sambil membayangkan menimang bayi merah yang baru dilahirkannya.

Namun, apa hendak dikata, takdir ternyata punya perhitungannya sendiri. Anak pertama Astrid tidak diijinkan untuk hidup lama dengan menyandang kekurangan fisik sejak lahir.

Walau sang suami ikhlas menerima keadaannya, namun Astrid tetap merasa belum jadi istri yang komplit. Ia masih terjerat anggapan, apa artinya seorang istri yang tidak menyandang predikat ibu.

Di tengah gundah, suatu ketika ia turut menyimak Ustadz Yusuf Mansur yang mengisi taushiyah di kantor tempatnya bekerja.

Sang Ustadz ketika itu menyampaikan keajaiban sedekah, yang dapat menjadi ikhtiar perantara dalam membuka pintu rejeki, menemukan jodoh, dan mendapatkan keturunan.

Astrid tertarik. ‘’Hmmm, pas bener dengan masalahku,’’ batinnya. Maka, selepas

www

daqu or.id

25

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jalan sedekah

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

27 pengajian, ia memburu Ustadz Yusuf Mansur untuk menggali lebih jauh materi yang disampaikan tadi.

“Kalau masalah anak, ini investasi spesial yang tidak ada harganya, maka harus ditebus dengan berinvestasi kepada Allah sesuatu yang paling berharga bagi diri kamu,” nasehat Ustadz Yusuf.

Astrid lalu mendata aset apa yang sangat berharga bagi dirinya saat itu. Oh, ia merasa sepetak tanah seluas 800 meter persegi di kawasan Jakarta Timur, adalah harta yang sangat berharga baginya.

Wanita itu kemudian berdiskusi dengan sang suami. Suami menyarankan, agar Astrid lebih dulu memperbaiki ibadah sebelum melakukan sedekah habis-habisan.

Astrid manut. Mulailah ia menjalani riyadhoh. Memperbaiki dan meningkatkan kualitas serta kuantitas hubungannya dengan Allah SWT. Shalat tak cukup hanya wajib 5 waktu, tapi selalu tepat waktu dan diiringi sholat sunat. Dhuha dan shalat malam pun jadi kebiasaan. Sedekah pun ditingkatkan, dari yang tadinya 10 persen menjadi 20 persen dari penghasilan.

Bahkan agar lebih leluasa beribadah, Astrid akhirnya keluar dari pekerjaan kantorannya.

“Ajaibnya, begitu saya resign dari kantor dan meningkatkan sedekah, satu bulan berikutnya gaji suami naik sesuai dengan gaji saya sewaktu masih bekerja,” ucap Astrid.

Tak putus harapan untuk memiliki anak lagi, Astrid kembali berkonsultasi kepada dokter tepercaya. Sang dokter menyarankannya untuk menempuh proses bayi tabung. Astrid nyaris melakukannya, sebelum tersadar untuk menempuh jalan sedekah.

Maka, Astrid akhirnya mewakafkan tanahnya. Bekerjasama dengan PPPA Daarul Qur’an, di atas tanah tersebut akan dibangun Pesantren Al-Qur’an Baitul Adzkia.

www

daqu or.id

Untuk membiayai pembangunan pesantren itu, Astrid Tito yang bersemboyan hidup Dream, Pray+Charity, Action, menyedekahkan royati novel karangannya yang berjudul Aargh! Di Mana Jodohku?! dan Jodoh Pasti Bertemu. Kedua novel dilatari dari pengalaman hidupnya sendiri.

Sedangkan uang yang tadinya hendak digunakan buat operasi bayi tabung, ia sedekahkan kepada anak yatim.

Dengan perasaan bergetar, antara optimis dan khawatir akan kedahsyatan sedekah, Astrid menghitung hari. Akhirnya, tibalah saat yang dinantikan. Ia positif hamil lagi.

“Saat saya periksa ke dokter kandungan, dokter tersebut kaget. Saya kok bisa hamil,’’ kenang Astrid sambil tersenyum.

Alhamdulillah, akhirnya Astrid bisa menjalani kehamilan dengan normal.

Anaknya lahir dengan selamat, begitupun ibunya.

Bahkan, saat ia masih dalam masa menyusui anak perempuannya itu, berkah Allah kembali datang. Astrid hamil lagi.

Berjarak setahun lebih dari anak kedua, lahirlah anak ketiganya. Laki-laki, juga sehat dan normal. Lengkap sudah kebahagiaannya.

“Alhamdulillah, kini saya bisa merasakan bagaimana senangnya punya anak anak kandung, lengkap putra-putri. Sungguh Allah SWT telah memberikan balasan lebih dari yang saya sedekahkan,” katanya.

Keberkahan juga hadir dalam bentuk rumah sendiri yang sangat memadai di bilangan Kebagusan, Jakarta Selatan. Rejeki ini jauh lebih baik ketimbang rumah kecil yang mereka kontrak sebelumnya.

Begitu pun ketika Astrid sekeluarga harus bermukim di Singapura karena tugas kantor sang suami.”Di Singapura, kami tinggal di condominium yang nyaman khusus untuk ekspatriat. Semua fasilitas itu disediakan kantor suami,” ungkap Astrid.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Laporan Keuangan 2012 (AUDITED)

LAPORAN POSISI KEUANGAN

LAPORAN ARUS KAS

Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2012

Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2011

ASET Aset Lancar Kas Bank Piutang Biaya Dibayar Dimuka Jumlah Aset Lancar

820,774,570 22,883,265,126 4,887,331,050 316,358,500 28,907,729,246

199,643,794 9,227,685,752 2,146,454,243 247,253,333 11,821,037,122

Aset Kelolaan

26,377,318,650

-

Aset Tidak Lancar Aset Tetap Akumulasi Penyusutan Jumlah Aset Tidak Lancar

6,533,646,733 (1,342,947,188) 5,190,699,545

4,121,732,333 (784,250,976) 3,337,481,357

2,243,395,995

1,750,018,780

JUMLAH ASET

Investasi Jangka Panjang

62,719,143,435

16,908,537,259

KEWAJIBAN Kewajiban Jangka Pendek Kewajiban Jangka Panjang Jumlah Kewajiban

1,422,592,504 73,262,400 1,495,854,904

93,330,202 246,038,900 339,369,102

SALDO DANA Wakaf Zakat Infak/Sedekah Amilin Jumlah Saldo Dana

15,681,176,469 1,643,522,984 39,993,918,012 3,904,671,068 61,223,288,533

355,513,986 1,163,814,572 10,717,914,440 4,331,925,161 16,569,168,158

62,719,143,435

16,908,537,259

TOTAL KEWAJIBAN DAN SALDO DANA

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan Dana Wakaf 18,479,402,263 Penerimaan Dana Zakat 3,745,735,934 Penerimaan Dana Infak/Sedekah 100,172,455,618 Penerimaan hasil Pengelolaan 37,765,319 Pengembalian Investasi Dana Sedekah Produktif Penerimaan Amil Lainnya 522,214,710 Penyaluran Dana Wakaf (3,153,739,779) Penyaluran dana zakat pada fakir miskin (1,538,851,700) Penyaluran dana zakat pada mualaf (2,050,000) Penyaluran dana zakat pada gharimin (9,140,000) Penyaluran dana zakat pada fisabilillah (1,144,739,600) Penyaluran dana zakat pada ibnu sabil (104,310,800) (66,924,597,677) Penyaluran Dana Infak & Sedekah Penyaluran Dana Amil (19,291,199,992) (Kenaikan)/Penurunan Piutang (2,740,876,807) (Kenaikan)/Penurunan Sewa Dibayar Dimuka (69,105,167) (Kenaikan)/Penurunan Aset Kelolaan (26,377,318,650) Penyesuaian transaksi yang tidak mempengaruhi kas: Biaya Penyusutan 585,130,701 Penyesuaian saldo 13,838,741,591 Jumlah Arus Kas Bersih dari Aktivitas 16,025,515,963 Operasi ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pengadaan Aktiva Tetap (2,411,914,400) Pengeluaran Investasi (493,377,215) Jumlah Arus Kas Bersih dari Aktivitas (2,905,291,615) Investasi

5,844,522,898 2,756,138,919 71,321,729,744 24,065,691 3,050,000,000 130,000,000 (5,603,288,038) (1,337,704,313) (400,000) (700,000) (669,632,500) (3,910,000) (57,850,772,025) (8,363,566,369) (984,189,600) (247,253,333) -

396,741,175 921,059,602 9,382,841,851

(2,691,412,680) (78,361,000) (2,769,773,680)

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan Utang Jangka Pendek 1,329,262,302 Penerimaan Utang Jangka Panjang (172,776,500) Jumlah Arus Kas Bersih dari 1,156,485,802 Aktivitas Pendanaan

(75,968,831) 76,182,900 214,069

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN SETARA KAS KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL PERIODE KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR PERIODE

9,427,329,546

23,704,039,696

2,814,047,307 9,427,329,546

Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan

Laporan Keuangan PPPA Daarul Qur’an - Yayasan Daarul Qur’an Nusantara telah di audit oleh KAP AHMAD RAHARJO UTOMO dengan opini “Wajar”

Jakarta, Juni 2014

Auditor Tarmizi Asshiddiq

M. Anwar Sani

Direktur Eksekutif

Ketua Yayasan Dewan Pembina Dewan Syariah

KH. Yusuf Mansur

KH. Ahmad Kosasih, MA

Sedekah Sejuta Berkah BCA 603 030 8041 | Mandiri 128 000 509 2975 Syariah Mandiri 074 006 5000 | BNI Syariah 1699 1699 6 a.n. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

500 311

Call Center Website www.daqu.or.id

PPPA Daarul Qur’an Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

LAPORAN PERUBAHAN DANA DANA INFAK

DANA ZAKAT Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2012

Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2011

PENERIMAAN

2012

Penerimaan Infak/Sedekah Terikat Penerimaan Infak/Sedekah Tidak Terikat

Jumlah Bagi Hasil Bank Syariah Pengembalian Investasi Dana Sedekah Produktif Jumlah Penerimaaan Dana Infak/Sedekah

27,486,436,821 72,686,018,797 100,172,455,618 37,765,319 100,210,220,937

16,410,628,497 54,911,101,247 71,321,729,744 24,065,691 3,050,000,000 74,395,795,435

17,838,507,287 13,347,110,027 53,577,487,650

8,550,026,102 19,730,935,578 38,119,836,447

84,763,104,964

66,400,798,127

15,447,115,972 24,546,802,040 39,993,918,012

7,994,997,307 2,722,917,132 10,717,914,440

PENYALURAN Amil Penyaluran Infak/Sedekah Terikat Penyaluran Infak/Sedekah Tidak Terikat Jumlah Penyaluran Dana Infak/ Sedekah Surplus / (Defisit) Saldo Awal Saldo Akhir

DANA WAKAF

Penerimaan dari Muzakki Penerimaan dari Muzakki Entitas Penerimaan dari Muzakki Individual Jumlah Bagi Hasil Bank Syariah Jumlah Penerimaaan Dana Zakat

51,031,900 3,694,704,034 3,745,735,934 3,745,735,934

2,756,138,919 2,756,138,919 2,756,138,919

Penyaluran Amil Fakir - Miskin Gharimin Muallaf Sabilillah Ibnu Sabil Jumlah Penyaluran Dana Zakat

466,935,422 1,538,851,700 9,140,000 2,050,000 1,144,739,600 104,310,800 3,266,027,522

344,517,365 1,337,704,313 700,000 400,000 669,632,500 3,910,000 2,356,864,178

Surplus / (Defisit) Saldo Awal Saldo Akhir

479,708,412 1,163,814,572 1,643,522,984

399,274,742 764,539,830 1,163,814,572

DANA AMIL Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2012

PENERIMAAN Penerimaan Wakaf Jumlah Penerimaaan Dana Wakaf

Per 31 Desember 2012 dan 2011 (dalam rupiah) 2011

18,479,402,263 18,479,402,263

5,844,522,898 5,844,522,898

3,153,739,779 3,153,739,779

5,603,288,038 5,603,288,038

15,325,662,483 355,513,986 15,681,176,469

241,234,860 114,279,126 355,513,986

Penyaluran Jumlah Penyaluran Dana Wakaf Surplus / (Defisit) Saldo Awal Saldo Akhir

2011

PENERIMAAN

BADAN PENGURUS PPPA Daarul Qur’an Dewan Syariah KH. Ahmad Kosasih, MA Dewan Pendiri KH. Yusuf Mansur Ketua M. Anwar Sani Sekretaris Tarmizi Ashidiq Bendahara Ahmad Jameel PELAKSANA HARIAN PPPA Daarul Qur’an Direktur Utama M. Anwar Sani Direktur Eksekutif Tarmizi Ashidiq Wakil Direktur Keuangan Nur Diana Dewi GM. Networking Darmawan Eko Setiadi GM. HRD Nanang Ismuhartoyo GM Marketing Muhammad Zuzali GM Program Rano Karno M. Bilal

2012 PENERIMAAN Bagian Amil dari Dana Zakat Bagian Amil dari Dana Infak/ Sedekah Penerimaan Lain-Lain Jumlah Penerimaaan Dana Amil

2011

466,935,422

344,517,365

17,838,507,287

8,550,026,102

522,214,710 18,827,657,419

130,000,000 9,024,543,467

Penggunaan Biaya SDM Biaya Administrasi dan Umum Jumlah Penggunaan Dana Amil

8,036,957,350 11,254,242,642 19,291,199,992

5,336,040,907 3,027,525,462 8,363,566,369

Surplus / (Defisit) Saldo Awal Saldo Akhir

(463,542,574) 4,368,213,641 3,904,671,068

660,977,098 3,670,948,063 4,331,925,161

ALAMAT KANTOR PPPA Daarul Qur’an Graha Daarul Qur’an Kawasan Bisnis CBD Ciledug, Blok A3 No.21 Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157 Telp. 021-7345 3000 (hunting), Fax. 021-7344 4858 Bandung Branch Komplek Graha Asih, Jl. PU Pengairan No. 8, Kel. Cipamokolan, Kec. Rancasari, Bandung Timur 40292 Telp. 022-8752 1000, Fax. 022-8752 3333 Yogyakarta Branch Jl. Timoho No. 315 Ruko No. 4, Kel. Baciro, Kec. Gondokusuman, Yogyakarta 55225 Telp. 0274-557911, Fax. 0274-554 048 Semarang Branch Jl. Gajah Raya No. 111B, Semarang, Telp. 024-33044345, 6703868, Fax. 024-670 8112 Malang Branch Jl. Sunan Kalijaga No. 3 Kav. V Lowokwaru, Kota Malang, Telp. 0341-556655, Fax. 0341-556699 SMS Center: 0811 352 211

Rekening Sedekah Mandiri 128 000 509 2975 BCA 603 030 8041 BNI Syariah 1699 1699 6 Syariah Mandiri 074 006 5000 Muamalat 303 003 3615 / 303 003 3434 Permata Syariah 097 1010 606 Mega Syariah 10 000 37 009 BRI 0523 01 0000 34 30 4 Danamon Syariah 731 34 769 DKI Syariah 701 700 9003 Syariah CIMB Niaga 520 01 00342 00 4 a.n Yayasan Daarul Qur’an Nusantara c c c c c c c c c c c

Rekening Zakat c BNI Syariah 073 3799 780 c CIMB NIAGA Syariah 556 01 00029 00 6 c BRI 1144 01 000093 30 3

a.n Yayasan Baituzzakah Daqu Nusantara

Oleh:

Ustaz Yusuf Mansur ď‚™ @yusuf_mansur

Allah bersama kita Bismillahirrahmanirrahim. Alhamdulillah, saya senang tinggal di negeri Indonesia ini. Walaupun bukan berdasarkan syariat Islam, tapi Pancasila, namun masya Allah, kehidupannya penuh dengan nilai-nilai spiritualitas, dan religius.

Saya bersyukur sekali, bisa hadir ditengah-tengah acara pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (caprescawapres) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU). Acaranya penuh berteburan dengan doa. Subhanallah, mulai dari shalat Zhuhur berjamaah di masjid di KPU, kami semua yang hadir di KPU berdoa kepada Allah untuk kelancaran acara.

Kemudian bagaimana ketua KPU juga mengajak hadirin untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT. Para kandidat dan pengunjung juga berdoa kepada Allah SWT. Dan Alhamdulillah, acara yang sangat penting itu, diselipkan satu acara doa sebagai sebuah upaya agar Allah senantiasa merahmati dan meridhai bangsa Indonesia untuk menentukan masa depan bangsa. Itu semua menunjukkan sebuah keindahan dan keharmonisan yang sangat mengagumkan.

Insya Allah, Allah akan senantiasa bersama seluruh elemen bangsa dan tak akan meninggalkan kita semua. Dan kita semua

juga diharapkan senantiasa dekat kepada Allah SWT. Dalam kesempatan tersebut, saya bersyukur diberi amanah untuk memimpin doa. Yang tentu saja diaminkan, bukan saja oleh seluruh rakyat Indonesia yang menyaksikan acara tersebut, tapi juga seluruh masyarakat yang tak melihat, tetapi mengetahui ada acara di KPU. Doa itu juga insya Allah, diaminkan oleh Allah dan malaikat-Nya. Saya awali doa itu dengan sedikit cerita. Pada zaman Nabi Musa, saat ia dan pengikutnya dikejar oleh Firaun dan tentaranya, akhirnya perjalanan Musa terhenti. Sebab, dihadapan mereka, ada lautan luas dan dalam. Di belakangnya, ada Firaun dan pasukannya yang sudah mulai kelihatan. Saat itu, para pengikut Musa menyatakan bahwa nasib mereka akan segera berakhir.

Mereka merasa akan segera tertangkap dan kemudian dibunuh oleh pasukan Firaun. Tapi Musa sebagai pemimpin mereka, pemimpin bangsa dan umatnya menenangkan mereka yang sedang dilanda kekhawatiran.

Musa mengatakan, mereka akan aman.

Sebab, Allah akan senantiasa bersama mereka itu. Allah akan member jalan keluar

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

31

Allah memberikan jalan bagi Musa dan pengikutnya. Ketika harapan tak ada, Allah memberi

petunjuk, Allah membuka lautan sebagai jalan keluar bagi Musa dan pengikutnya

untuk menyelesaikan persoalan yang mereka hadapi. Dan apa yang terjadi?

Kuasa Allah muncul. Allah memberikan jalan bagi Musa dan pengikutnya. Ketika harapan tak ada, Allah member petunjuk, Allah membuka lautan sebagai jalan keluar bagi Musa dan pengikutnya. Hingga mereka bisa menyeberangi lautan dan tiba dengan selamat dari kejaran Firaun.

Saya memimpin doa, memohon kepada Allah, yang membuka segala jalan, segala kemungkinan dan harapan. Saya merasa terharu. Semua yang hadir mengangkat tangan. Saya meminta kepada Allah agar membimbing kita semua dalam agenda Indonesia memilih.

www

daqu or.id

Jangan lupa, masih banyak kita berdoa kepada Allah. Sungguh, kita tak bisa mengetahui apa yang akan terjadi pada hari-hari berikutnya. Hanya dengan pendengaran, penglihatan, dan kekuasaanNya, maka negeri ini akan selamat dari marabahaya, kesulitan, dan kesusahan.

Hanya kepada Allah kita berdoa dan memohon pertolongan.

Dan dengan kekuasaan-Nya pulalah, negeri kita ini terjaga dari ancaman disintegrasi bangsa, rusaknya persatuan dan kesatuan, serta hancurnya perdamaian. Saya meyakini bahwa semua yang ada di negeri ini, maka Allah yang akan menjaga-Nya. Amiin.

Oleh:

Ustadz Anwar Sani  @AnwarSani_MOZA

Pesantren, Aku Titipkan Anakku Lagi-lagi Ustadz Yusuf Mansur mengajak kami pengurus Daarul Qur’an untuk punya mimpi besar, bahkan sangat besar.

Alhamdulillah mimpi membangun Pesantren Daarul Qur’an terwujud di Tangerang, Cikarang, Lampung dan Semarang serta menjamurnya Rumah-rumah Tahfidz di pelosok negeri ini yang diawali dengan pesantren yang fasilitasnya serba pinjam.

Beberapa waktu lalu, Ustadz Yusuf Mansur kembali mengajak diskusi saya bersama Ustadz Jameel dan Mas Tarmizi untuk membuat “Dream” lagi yaitu Daarul Qur’an merencanakan mendirikan 100 pesantren baru. Subhanallah. Tentu kami kaget, pesantren kita sekarang ada di 4 titik, kalau mau naik 100% maka kita buat 4 lagi.

Tapi itulah membangun mimpi, Ustadz Yusuf Mansur selalu membuat mimpi setinggi langit. Energi memikirkan mimpi besar dan kecil sama saja, doanya juga sekalian, katanya. Bersama Allah; Dream, Pray and Action insya Allah akan dimudahkan.

Seiring mimpi itu, saat ini telah ada sekitar 5 lokasi baru untuk membangun pesantren Daarul Qur’an. Maka masih ada 95 titik lagi kami membutuhkan tanah wakaf/hibah masing-masing seluas sekitar 2 sd 5 ha untuk membangun pesantren baru.

Kenapa 100? Ini mimpi besar dan tentu menjadi cita-cita bersama bagaimana Daqu beserta jamaah semua berikhtiar melahirkan generasi penerus bangsa dan dunia yang saleh dan berkarakter Qur’ani serta berjiwa entrepreneur dalam membangun peradaban Islam masa depan. Itu sesuai dengan visi Pesantren Daarul Qur’an.

Membangun 100 pesantren? Gimana caranya? Daqu akan segera membuka pendaftaran indent untuk tahun ajaran 2018 di titik pesantren baru yang akan dibangun.

Dana pendaftaran masuk dari calon wali santri dan dari donatur akan diperuntukkan membangunan Pesantren Daarul Qur’an.

Catatkan niat untuk menjadikan anak kita sebagai ahlul Qur’an dengan mendaftarkan diri menjadi santri indent, bahkan yang masih dalam kandunganpun boleh didaftarkan.

Kan masih lama?

Maka, sebelum anak lahirpun, Bapak/ Ibu telah berniat menjadikan putra-putrinya sebagai penghafal Al-Qur’an. Dengan begitu insya Allah pahala pun akan mengalir mengiring pertumbuhan anak hingga saatnya nanti masuk pesantren.

Waktu saya berharap anak saya

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

33 Muhammad Fatih biar mau masuk pesantren memang butuh energi bahkan strategi, tentu tak ketinggalan sesuatu yg sangat penting yaitu doa dan harapan kepada Allah. Hari pertama tinggal di pesantren, Fatih nggak berhenti-berhentinya nelpon; “Pa, Papa ke sini lagi, jemput Fatih, Fatih pengen pulang.” Padahal, kita yang nganterin belum nyampe rumah. Tapi di hari ketiga sudah mulai berubah, kartu laundry yang disiapkan sama mamanya ternyata nggak dipakai. Di ujung telpon Fatih bilang, “Ma, Fatih nggak ngelaundry, Fatih nyuci sendiri.’’ Subhanallah, kalimat itu membuat saya dan istri meneteskan air mata haru.

Itulah pengalaman hidup tak terlupakan.

Ada pesan sederhana dari Bu Nyai pesantren sebelum kami pulang. “Anak dan Ibu itu seperti TV dan antena. Kalau antenanya rusak maka TV nya akan masalah, maka tugas ibu ngedoain yang baik, jangan diomongin, jangan dikangenin biar TV nya nggak bermasalah,’’ tutur beliau yang sudah puluhan tahun berpengalaman.

Di sisi lain, banyak orangtua yang menakut-nakuti anaknya masuk pesantren; “Kalau nakal nanti dipesantrenin lho.” Akibat demonisasi ini, banyak generasi belia Muslim ogah masuk pesantren. Padahal pesantren adalah sebuah tempat penggemblengan mental dan spiritual, dengan segala resikonya dalam belajar dan membuka cakrawala dunia; Kesederhanaan, kreativitas, menjemen waktu, ketaatan, kesungguhan, ketangguhan, dan lain-lain nilai positif kejuangan diajarkan di pesantren.

Pesantren menyiapkan generasi masa depan yang akan mampu bertarung dalam urusan dunianya namun tidak melupakan Tuhannya. Banyak orangtua yang tidak menyiapkan anak-anak mereka mengenal Tuhannya, tidak mengenalkan masa depan sesungguhnya yaitu akherat. Meraka lebih konsen menyiapakn anak-anaknya untuk

www

daqu or.id

sukses dunia (kekayaan, kemasyhuran, derajat sosial). Tidak salah orangtua menyiapkan anaknya jadi jago matematika, fisika, IT, arsitek, manajemen, dll. Namun jangan sampai terlupakan anak-anak kita adalah investasi berharga dalam keluarga untuk masa depan nan abadi.

Apakah kita sudah menyiapkan anakanak kita menjadi anak-anak soleh yang bisa mendoakan orangtuanya? Karena doa dan amal soleh anak sholeh pahalanya akan mengalir ke orangtuanya yang sudah beralamat di alam kubur. Bahkan anak menjadi penyelamat orangtua di akherat dengan syafa’at hafalan Qur’an-nya.

Maka, seharusnya kita gelisah, ketika anak-anak kita belum mengenal huruf hijaiyyah, belum bisa membaca Al Qur’an, belum bisa berdoa, belum bisa sholat, belum banyak tahu tentang agama, sejak dini.

Semoga ikhtiar menanamkan kecintaan pada pesantren di jiwa anak, dapat menjadi inspirasi bagi orangtua Indonesia yang menyadari bahwa anak adalah investasi menuju surga.

QUIS ( Qurban Istimewa)

Qurban Sejuta Manfaat

Rencanakan Qurban Istimewa Anda sejak dini, yaitu melalui Simpanan Qurban, melalui rekening Virtual Account

Simpanan Qurban Mulai dari

Rp. 300.000

Rekening Qurban Istimewa “Qurban Sejuta Manfaat” Mandiri 101 000 1010 204 BCA 603 084 1199 BNI Syariah 8286 666 612 Syariah Mandiri 704 6000 778 a.n Yayasan Daarul Qur’an Indonesia

Informasi Qurban

Telp. 021-500 311 SMS 0817 019 8828 www.quis.or.id

Mencetak Sejuta Hektar Sawah

Rp. 101.000

SedekaH untuk peMbebaSan lahan dan penyiapan bibit *Sudah termasuk biaya operasional distribusi dan pedayagunaan

Rekening Sedekah Sawah & kebun

SyaRiaH MandiRi 074 006 4000 MandiRi 101 000 678 9992 BCa 603 075 1351 a.n yayasan daarul Qur’an nusantara

konfirmasikan Sedekah anda via SMS CenteR 0817 019 8828 | Call CenteR 021 500311

konsultasi syariah

Oleh:

Ust. Ahmad Kosasih

Intim Saat Ramadhan Assalamu’alaikum Ustadz, kalau kita berhubungan suami istri pada malam hari di Bulan Ramadhan, bolehkah mandi wajibnya dilakukan setelah imsak?

Terimakasih dan Wassalam 085691277XXX

SWT: ‘’Dihalalkan bagi kamu pada malam hari bulan puasa bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka adalah pakaian bagimu, dan kamupun adalah pakaian bagi mereka’’ (QS Al-Baqoroh: 187).

Waktu Mandi Wa’alaikumussalam, kelihatannya penganten baru nih. Selamat ya, barakallahulakum.

Memang banyak yang bertanya seputar orang junub di malam hari Ramadhan, baik karena mimpi basah, berhubungan intim suami-istri, atau karena onani; Apakah sahur dulu atau mandi dulu; Sahkah puasanya jika belum mandi hingga masuk subuh.

Lantaran awam, ada sebagian orang yang merasa tidak pantas berpuasa karena belum mandi junub ketika sudah lewat imsak dan masuk subuh. Bahkan ada yang tidak shalat subuh lantaran melanjutkan tidur hingga pagi hari. Ini semua tindakan yang keliru.

Yang Dihalalkan Allah SWT membolehkan kaum muslimin untuk melakukan segala yang membatalkan puasa di malam hari sampai masuk subuh, seperti makan, minum, maupun berhubungan intim suami-istri. Firman Allah

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Suci dari hadats besar maupun kecil, bukanlah syarat sah berpuasa. Beda halnya dengan shalat atau thawaf di Ka’bah, yang mensyaratkan pelakunya dalam keadaan suci.

Karena itu, mandi junub pada malam Ramadhan bisa ditunda setelah makan sahur hingga masuk subuh. Tentu saja jika hendak shalat subuh, dia harus mandi terlebih dahulu. Sesuai firman Allah SWT: “Jika kalian dalam keadaan junub, bersucilah..” (QS. Al-Maidah: 6) Aisyah dan Ummu Salamah ra mengisahkan:”Nabi SAW memasuki waktu subuh, sementara beliau sedang junub karena berhubungan dengan istrinya.

Kemudian, beliau mandi dan berpuasa” (HR Bukhari 1926 dan Turmudzi 779).

Menjelaskan hadits ini, Imam At-Tumudzi mengatakan: ‘’Inilah yang dipahami oleh mayoritas ulama di kalangan para sahabat Nabi dan yang lainnya. Dan ini merupakan pendapat Sufyan At-Tsauri, As-Syafi’i,

www

daqu or.id

37 Bila Nabi SAW berada dalam kondisi junub, kemudian ingin makan atau tidur, maka beliau berwudhu

dulu sebagaimana wudhu ketika hendak shalat” (HR Muslim no 305)

Ahmad, dan Ishaq bin Rahuyah’’ (Sunan AtTurmudzi, 3/140).

Hanya saja, sebelum makan sahur, dianjurkan berwudhu lebih dahulu, merujuk kepada riwayat dari Aisyah ra:”Bila Nabi SAW berada dalam kondisi junub, kemudian ingin makan atau tidur, maka beliau berwudhu dulu sebagaimana wudhu ketika hendak shalat” (HR Muslim no 305).

Kaffarat Pelanggaran Bagaimana jika suami-istri berhubungan intim di waktu yang diharamkan dalam Bulan Ramadhan, yakni sejak terbit fajar hingga maghrib?

Itu termasuk dosa dan membatalkan puasa. Abu Hurairoh ra berkata:”Tatkala kami sedang duduk-duduk di sekitar Rasulullah, datanglah seorang laki-laki. Lalu dia berkata: ‘Wahai Rasulullah celakalah saya.’ Maka Nabi bertanya: ‘Ada apa denganmu?’ Dia menjawab: ‘Saya telah bersetubuh dengan isteri saya, padahal saya sedang puasa.’ Rasulullah lantas bertanya: ‘Apakah engkau mempunyai seorang budak yang dapat engkau bebaskan?’ Dia menajawab: ‘Tidak.’ Rasulullah kembali bertanya: ‘Apakah engkau mampu berpuasa dua bulan berturut-turut?’ Dia menjawab: ‘Tidak.’ Rasulullah bertanya lagi: ‘Apakah kamu mampu memberi makan kepada enam puluh orang miskin?’ Dia menjawab: ‘Tidak.’

Lalu Rasulullah diam sejenak. Tiba-tiba ada yang membawakan Rasulullah sekeranjang korma. Beliau lalu bertanya: ‘Mana yang

www

daqu or.id

tadi bertanya?’ Lelaki itu menjawab: ‘Saya.’

Kata Nabi kepadanya: ‘Ambillah sekeranjang korma ini dan bersedekahlah dengannya.’

Namun laki-laki itu malah berkata: ‘Apakah kepada orang yang lebih miskin dari saya wahai Rasulullah? Demi Allah, tidak ada keluarga di daerah ini yang lebih miskin daripada saya.’ Mendengarnya, Rasulullah tertawa hingga gigi gerahamnya terlihat.

Lalu beliau berkata: ‘Berikanlah korma ini kepada keluargamu’’ (HR Bukhari no 1936, Muslim no 1111).

Berdasarkan hadist di atas, orang yang bersetubuh di siang hari di Bulan ramadhan, batal puasanya dan berdosa.

Untuk itu, dia harus menunaikan kaffarat (denda) dengan urutan sebagai berikut: Membebaskan budak. Bila tidak mendapatkan budak maka wajib berpuasa dua bulan berturut-turut. Bila tidak mampu melakukannya maka memberi makan 60 orang miskin.

Selain itu, dia juga wajib mengqodho (mengganti) di hari lain puasanya yang batal karena pelanggaran itu (At-Tamhid 7/157, Ibnu Abdil Barr).

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

konsultasi sedekah

Oleh:

Ust. Ahmad Jameel

 @bangjameel

Amalan-Amalan Ibadah Utama Ramadhan Assalamu’alaikum Ustadz, apa saja amalan yang diutamakan dalam Bulan Ramadhan?

Wassalam 081513195xxx 1. Shiyam (Puasa). Rasulullah SAW berkata:”Setiap amalan anak Adam akan dilipatgandakan pahalanya, satu kebaikan akan berlipat menjadi 10 kebaikan sampai 700 kali lipat. Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, ‘Kecuali puasa, sungguh dia bagianku dan Aku sendiri yang akan membalasnya, karena (orang yang berpuasa) dia telah meninggalkan syahwatnyadan makannya karena Aku’.

Bagi orang yang berpuasa mendapat dua kegembiraan; gembira ketika berbuka puasa dan gembria ketika berjumpa Tuhannya dengan puasanya. Dan sesungguhnya bau tidak sedap mulutnya lebih wangi di sisi Allah dari pada bau minyak kesturi” (HR Bukhari dan Muslim).

Abu Hurairah ra meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW berwasiat:”Siapa berpuasa Ramadhan dengan keimanan dan mengharap pahala, diampuni dosadosanya yang telah lalu” (HR Bukhari dan Muslim).

2. Al-Qiyam (Shalat Malam atau Tarawih) Nabi Muhammad SAW berwasiat:”Barangsiapa yang menunaikan shalat malam di bulan Ramadan dengan keimanan dan mengharap pahala, diampuni dosadosanya yang telah lalu” (HR Bukhari dan Muslim).

3. Shadaqah.”Shadaqah paling utama adalah shadaqah pada Bulan Ramadhan” (HR Imam At-Tirmidzi dari Anas ra).

4. Tilawah (Membaca dan Mempelajari) Al-Qur’an. Abu Hurairah ra meriwayatkan hadits dari Nabi SAW: ”Dahulu Jibril mendatangi dan mengajarkan AlQur’an kepada Nabi shalallahu ‘alayhi wa sallam setiap tahun sekali (pada bulan ramadhan). Pada tahun wafatnya Rasulullah shalallahu ‘alayi wasallam Jibril mendatangi dan mengajarkan Al-Qur’an kepada beliau sebanyak dua kali” (HR Bukhari no 4614).

Ibnu Atsir ra menjelaskan hadits ini:”yaitu mempelajari (mudarasah) semua ayat Al-Quran yang turun” ( Al-Jami’ fi Gharib Hadits, 4/64).

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

39

5. Tafakkur di Masjid sampai matahari terbit. Imam al-Tirmidzi meriwayatkan dari Anas ra, bahwa Rasulullah SAW berwasiat: “Siapa shalat Shubuh dengan berjama’ah, lalu duduk berdzikir kepada Allah hingga matahari terbit, lalu shalat dua raka’at, maka baginya seperti pahala haji dan umrah sempurna, sempurna , sempurna” (Dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani).

6. I’tikaf. I’tikaf merupakan ibadah yang berkumpul padanya bermacam-macam ketaatan; berupa tilawah, shalat, dzikir, doa dan lainnya. Bagi orang yang belum pernah melaksanakannya, i’tikaf dirasa sangat berat. Namun, pastinya ia akan mudah bagi siapa yang Allah mudahkan.

Maka siapa yang berangkat dengan niat yang benar dan tekad kuat pasti Allah akan menolong.

Dianjurkan i’tikaf di sepuluh hari terakhir adalah untuk mendapatkan Lailatul Qadar.

Rasulullah SAW senantiasa beri’tikaf pada Bulan Ramadhan selama 10 hari.

Dan pada tahun akan diwafatkannya, beliau beri’tikaf selama 20 hari (HR Bukhari dan Muslim).

7. Menghidupkan Lailatul Qadar. Allah Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur’an) pada malam kemuliaan. Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan.” (QS. AlQadar: 1-3)

www

daqu or.id

Rasulullah SAW berwasiat:”Dan siapa shalat pada Lailatul Qadar didasari imandan mengharap pahala, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari dan Muslim).

Adalah Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam berusaha mencari Lailatul Qadar dan memerintahkan para sahabatnya untuk mencarinya. Beliau juga membangunkan keluarganya pada malam sepuluh hari terakhir dengan harapan mendapatkan Lailatul Qadar. Dalam Musnad Ahmad, dari Ubadah secara marfu’, ”Siapa yang shalat untuk mencari Lailatul Qadar, lalu ia mendapatkannya, maka diampuni dosa-dosa-nya yang telah lalu dan akan datang.”

8. Umrah pada Ramadhan. Nabi SAW berwasiat: ”Umrah pada bulan Ramadhan menyerupai haji” (HR Al-Bukhari dan Muslim).

9. Memperbanyak dzikir, doa dan istighfar.

Sesungguhnya malam dan siang Ramadhan adalah waktu-waktu yang mulia dan utama, maka manfaatkanlah dengan memperbanyak dzikir dan doa, khususnya pada waktu-waktu istijabah, di antaranya: Saat berbuka, karena seorang yang berpuasa saat ia berbuka memiliki doa yang tak ditolak. Sepertiga malam terakhir saat Allah turun ke langit dunia dan berfirman, ”Adakah orang yang meminta, pasti aku beri. Adakah orang beristighfar, pasti Aku ampuni dia.”

Dan beristighfar di waktu sahur, seperti yang Allah firmankan,”Dan di akhirakhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah)” (QS Al-Dzaariyat: 18).

Daftarkan Sekarang

INDENT

MULAI

2018

Untuk Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an di : n Cilegon (Tingkat SMP khusus Putri) n Banyuwangi (Tingkat SMP khusus Putra) n Malang (Tingkat SMP khusus Putra) n Ketapang (Tingkat SD/Sighor Putra/Putri)

Model diperankan oleh Pasangan Suami Istri

Info via SMS CENTER:

0857 70000 252 atau via BBM

2794C855

SCAN CODE

Call Center

(021) 554 2000 (021) 4445 8438 (021) 4912 6495 Website

www.daqu.sch.id

jejakdaqu jejakdaqu

Ismail Haniyah Sambut Baik Graha Tahfidz Daarul Qur’an edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

43

“Saya sampaikan terima kasih kepada umat Islam di Indonesia, khususnya kepada Daarul Qur’an, atas usaha membuka Graha Tahfidz di Gaza,” demikian kata Ismail Haniyah menyambut berdirinya Graha Tahfidz Daarul Qur’an di Jalur Gaza, Palestina.

Pernyataan itu disampaikan Perdana Menteri Otoritas Nasional Palestina tersebut kepada Koordinator Graha Tahfidz Daarul Qur’an Gaza, Onim Abdillah, saat keduanya bertemu di Gaza, Rabu (28/5/2014).

Onim melaporkan, mereka bersua dalam acara peletakan batu pertama pembangunan sebuah sekolah di Gaza. Sebelumnya, Haniyah dan Onim sama-sama bertakziyah kepada almarhum Sulaiman Suilamaz yang diselenggarakan lembaga kemanusiaan Turki IHH (Insani Yardim Fakvi).

Sulaiman salah satu relawan IHH asal Turki yang ikut dalam misi kemanusiaan Kapal Mavi Marmara.

Kapal ini mengangkut aktivis dari berbagai negara dengan misi membawa bantuan bagi masyarakat

www

daqu or.id

Dalam percakapan dengan Ismail Haniyah, Onim menuturkan, pembangunan Graha Tahfidz Qur’an Gaza dimulai sejak akhir September 2013. Lokasinya di dekat Masjid Umari, di bagian Utara Gaza.

Lahan pembangunan merupakan wakaf dari Onim sendiri, yang mendapat tanah tersebut sebagai hadiah dari ayah mertuanya.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jejakdaqu jejakdaqu

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

45 Gaza, Palestina, yang tengah menghadapi blokade Israel. Sejumlah aktivis gugur setelah kapal diserbu tentara Zonis Israel.

Dalam percakapan dengan Ismail Haniyah, Onim menuturkan, pembangunan Graha Tahfidz Qur’an Gaza dimulai sejak akhir September 2013.

Lokasinya di dekat Masjid Umari, di bagian Utara Gaza. Lahan pembangunan merupakan wakaf dari Onim sendiri, yang mendapat tanah tersebut sebagai hadiah dari ayah mertuanya. ‘’Masih banyak pekerjaan finishing untuk merampungkan Graha Tahfidz. Insya Allah dengan dukungan kaum muslimin di dunia, Graha ini akan segera selesai,’’ ucap Onim, yang masuk Gaza sejak 2008 sebagai relawan MER-C.

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jejakdaqu jejakdaqu

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

47

Selain menyambut baik kehadirannya, Ismail Haniyah pun berharap Graha Tahfidz Daarul Qur’an dapat memperbanyak kader penghafal Qur’an di bumi Palestina.

Tokoh Hamas bernama Ismail Abdul Salam Ahmad Haniyah itu juga menyampaikan niatnya untuk hadir dalam acara Wisuda Akbar Indonesia Menghafal akan digelar di Jakarta pada Oktober 2014. ‘’Perdana Menteri Ismail Haniyah sebetulnya ingin mampir ke Graha Tahfidz Daarul Qur’an, namun beliau harus ke Gaza Tengah,’’ ungkap Onim Abdillah.

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jejakdaqu jejakdaqu

gema qur’an di khayalitsa

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

49

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jejakdaqu jejakdaqu

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

51 Pada pertengahan Mei lalu, Bendahara Yayasan Daarul Qur’an, Ustad Ahmad Jameel memenuhi undangan ummat Islam Afrika Selatan dalam perhelatan festifal akbar Syeikh Yusuf di Macassar Afrika Selatan.

Selain menjadi penceraham di depan ribuan muslim Afrika Selatan, ia juga melalukan monitoring program PPPA Daarul Qur’an di Afrika Selatan. Salah satu lokasi programnya di Khayalitsa, kawasan kumuh dan marginal yang

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

jejakdaqu jejakdaqu

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

53

ditinggali masyarakat asli Afrika yang tersisih. Di kawasan miskin dan rawan itu, PPPA Daarul Qur’an bekerjasama dengan Daarul Qur’an Afrika Selatan yang diasuh Syeikh Imam Adam Phinlander membantu dakwah dan pendidikan anak-anak muslim Afrika Selatan.

Diantara programnya, Rumah Tahfidz, Masjid, dan sarana transportasi dengan pengadaan Bus Sekolah. Rencananya PPPA Daarul Qur’an juga akan membangun masjid sebagai Islamic Center di kawasan Khayalitsa.

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

PGN Serahkan Bantuan 1,6 M untuk Daarul Qur’an PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) berkomitmen dalam membangun mental masyarakat yang tanggung, berjiwa sosial dan berakhlak mulia. Komitmen itu diwujudkan dengan penyerahan bantuan senilai Rp 1,668 miliar kepada Yayasan Daarul Qur’an Nusantara. Bantuan yang berasal dari dan CSR ini nantinya akan digunakan untuk pembangunan 5 unit Rumah Tahfidz di Indonesia.

Penyerahan bantuan di lakukan secara simbolis oleh Direktur keuangan PGN M. Riza Pahlevi Tabrani ke ustadz Yusuf Mansur selaku pendiri Yayasan Daarul Qur’an Nusantara di Masjid Masjid Istiqomah PGN, Jakarta Barat, Selasa (1/7).

“Satu misi PGN adalah mendukung pendidikan moral bangsa. Dengan pembangunan rumah tahfidz ini diharapkan bisa memaksimalkan masyarakat dalam membaca, mempelajari dan menghafal AL-Qur’an” ujar Direktur Keuangan PGN M. Riza Pahlevi Tabrani.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Lima rumah tahfidz ini akan dibangun di wilayah-wilayah operasional PGN yakni SBU I, SBU II, SBU III dan SBU TSJ, dimana sebelumnya akan dilakukan seleksi terlebih dahulu oleh pihak Daarul Qur’an.

“Alhamdulillah di awal Ramadhan ini kita dapat mewujudkan kerjasa dengan Daarul Qur’an untuk membangun rumah tahfidz. Semoga dengan kerjasama ini bisa memberikan nilai positif sehingga menciptakan generasi muda yang berkualitas dan bermanfaat untuk masyarakat dan lingungan” tambahnya.

Rumah Tahfidz adalah gerakan yang diawali oleh ustadz Yusuf Mansur. Gerakan ini memiliki visi dan misi untuk mencetak para profesional yang sekaligus penghafal Qur’an. Kini, sudah tersebar sebanyak 4000 rumah tahfidz di seluruh Indonesia dan juga beberapa di luar negeri seprti di Malaysia, Palestina dan Afrika Selatan.

www

daqu or.id

PROGRAM PEMBANGUNAN

100 PESANTREN 55

Rekening Wakaf Tunai untuk Pembangunan Pesantren

800 100 2525 BCA 603 030 8091

Syariah Mandiri

a.n Yayasan Daarul Qur’an Nusantara *Sudah termasuk biaya operasional distribusi dan pedayagunaan

500 311

www

daqu or.id

Call Center Website www.daqu.or.id edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

ALAMAT KANTOR & NO. REKENING KantorPusat Graha Daarul Qur’an Kawasan Bisnis CBD Cileduk, Blok A3 No. 21 Jl. HOS Cokroaminoto, Karang Tengah, Kota Tangerang 15157 Telp. 021-7345 3000 (hunting) Fax. 021-7344 4858 Email : layanan@daqu.or.id

Rekening Sedekah Bank Syariah Mandiri Muamalat Mega Syariah BNI Syariah BRI BCA Mandiri CIMB Niaga Syariah Bank BTN

074 006 5000 303 003 3615 / 303 003 3434 10 000 36 662 1699 1699 6 0523 01 0000 34 30 4 603 030 8041 128 000 509 2975 520 01 00342 00 4 00043 01 30 011111 1

an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

Rekening Zakat

BNI Syariah CIMB NIAGA Syariah BRI

073 3799 780 556 01 00029 00 6 1144 01 000093 30 3

an. Yayasan Baituzzakah Daqu Nusantara

Rekening Wakaf

Bank Syariah Mandiri Muamalat BNI Syariah Mega Syariah BRI BCA Mandiri

800 100 2525 303 003 3515 / 303 003 3433 460 000 0464 10 000 37 009 0523 01 0000 33 30 8 603 030 8091 128 000 509 2983

an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

Rekening Sedekah Produktif Mandiri Bank Syariah Mandiri BCA

101 000 6789992 074 006 4000 603 075 1351

an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara

KantorCabang Bandung Branch Komplek Graha Asih, Jl. PU Pengairan No. 8, Kel. Cipamokolan, Kec. Rancasari, Bandung Timur 40292, Telp. 022-8752 1000, Fax. (022) 8752 3333 Rekening Sedekah an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Bank Syariah Mandiri 017 015 3112 Muamalat 0000 8320 49 BCA 603 079 4433 Mandiri 101 000 111 4444

Semarang Branch Ruko Lamper Tengah Raya No. 9F, Kel. Lamper Kidul, Kec. Semarang Selatan, Semarang Telp./Fax 024-864 55796 Rekening Sedekah an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Bank Syariah Mandiri 050 008 8000 Muamalat 000 009 6801 BCA 603 074 7222 Mandiri 128 000 603 0826

MALANG Branch Jl Sunan Kalijaga No. 3 Kav. 5 Lowokwaru, Kota Malang, Telp. (0341) 556 655, Fax. (0341) 556 699 Rekening Sedekah an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Bank Syariah Mandiri 074 00 999 21 Mandiri 128 000 620 2698 BNI Syariah 2220 0888 2 Muamalat 0000 6955 12 BCA 603 075 5811

Yogyakarta Branch Jl. Timoho No. 315 Ruko No.4 Baciro, Gondokusuman, Yogyakarta 55225, Telp. (0274) 557 911, Fax. (0274) 554 048 Rekening Sedekah an. Yayasan Daarul Qur’an Nusantara Bank Syariah Mandiri 030 010 6351 Muamalat 000 010 2731 Mandiri 137 000 650 0561 BCA 456 487 3456

MarketingGallery&GeraiSedekah Surabaya Jl. Kayun no. 14 C Surabaya Telp. (031) 5240 2245, Fax. (031) 5240 2395

Bogor Jl. Pandu Raya No. 140, Bantar Jati, Bogor Telp. 0251-8322355, Fax. 0251-8354515 SMS Center: 0813 8030 3380

Lampung Jl. Lintas Sumatra KM. 38, Kelapa Dua Masgar, Desa Kota Agung, Kec. Tegineneng, Kab. Pesawaran Lampung 35363 Telp. (0725) 48411, Fax.(0725) 49520

Cilegon Ruko Pondok Cilegon Indah (PCI) Blok A3 No.7 Cilegon - Banten Telp. (0254) 396999, Fax.(0254) 394999 SMS Center : 08111 922 100

Makassar Jl. AP. Pettarani Komp. Ruko New Zamrud, Blok G2 - Makassar, Sulawesi Selatan Telp. (0411) 442464, Hp. 0821 91119 293

Cirebon Kawasan Bisnis CSB Cirebon Blok YR No. 08 Jl. DR. Cipto Mangunkusumo No.26 Kesambi, Kota Cirebon 45135 Jawa Barat Telp. (0231) 829 1306, Fax.(0231) 829 1307

KEMUDAHAN BERSEDEKAH Gerai Sedekah Fasilitas Layanan penerimaan sedekah di kantor pusat dan cabang PPPA Daarul Qur’an serta di berbagai event kegiatan PPPA Daarul Qur’an

SMS Banking Kini anda dapat bersedekah/ Wakaf melalui SMS Mandiri SMS Center : 0812 6473 2004 ketik : SEDEKAH(spasi)nominal (Contoh : SEDEKAH 500000, untuk sedekah sebesar lima ratus ribu) atau WAKAF(spasi)nominal (Contoh : WAKAF 500000, untuk wakaf sebesar lima ratus ribu)

Sedekah via Fixed EDC Machine

Sedekah via Mobile EDC Machine

Jemput Sedekah

Internet Banking

Diskon dengan DAQUcard

SMS Center

Transaksi Sedekah dengan menggunakan Kartu Debit / Kredit dari berbagai bank di Kantor Pusat PPPA, Graha Daarul Qur’an Transaksi Sedekah melalui fasilitas layanan transaksi perbankan melalui jaringan internet selama 24 jam 7 hari seminggu, bagi Anda Nasabah Bank tertentu yang memiliki jasa layanan Internet Banking

Transaksi Sedekah dengan menggunakan Kartu Debit / Kredit dari berbagai bank di Kantor Pusat PPPA, Graha Daarul Qur’an Nilai Lebih dari Sedekah Anda kami apresiasikan dengan fasilitas DISKON atau potongan harga atau promo lainnya pada jejaring, Mitra serta Perusahaan yang melakukan kerjasama dengan PPPA Daarul Qur’an

Layanan Jemput Sedekah Silahkan Hubungi : 0811 920 2005

0817 019 8828 Kantor Pusat 0811 1921 988 Cab. Bandung 0811 2515 124 Cab. Yogyakarta 0857 2774 4288 Cab. Semarang 0811 352 211 Cab. Malang

* harus terdaftar sebagai peserta SMS Mandiri Level 1

KONFIRMASIKAN SEDEKAH ANDA melalui Call Center : 500 311

SMS Center :

0817 019 8828

konfirmasi/nama/bank_tujuan/jml_transfer/ tgl_transfer/ no_resi/keterangan(sedekah, zakat,fidyah)

Email :

layanan@daqu.or.id

cover story

pendadaran calon

pemimpin muda daarul qur’an edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

59

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

cover story Pada 2014 ini, cukup istimewa bagi Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an karena melepas lulusan para santri tingkat SMA. Usai menyelesaikan Ujian Nasional, mereka dapat pembekalan Pendadaran Calon Pemimpin Muda yang diikhtiarkan sebagai bekal kesiapan mental, kematangan, dan kemampuan leadership untuk bersaing pada kehidupan yang lebih luas.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

61

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

cover story

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

63 Pendadaran ini diikuti oleh 85 santri putri dan 77 santri putra, dengan lokasi pendadaran yang berbeda. Target yang dicapai, para peserta memiliki jiwa leadership, kemandirian, kesederhanaan dan keberpihakan. Itu sebagai bekal kuat yang harus dimiliki para pemimpin masa depan.

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

cover story

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

www

daqu or.id

65

Materi yang disampaikan meliputi asah pemikiran, gagasan, diskusi dan praktik langsung dalam memahami akar masalah kehidupan di masyarakat. Para peserta selama 5 hari, tinggal masing-masing di satu keluarga dhuafa. Para peserta putri pendadaran diadakan di kaki Gunung Sangga Buana, Kampung Cibereum, Tonjongsari, Bogor. Desa terpencil yang berbatasan dengan Cianjur. Sementara peserta putra di Pulau Tunda, Serang, Banten, sebuah pulau dengan kehidupan ekonomi masyarakatnya yang sulit.

Sepanjang pendadaran, peserta sangan antusias. Bagi mereka kegiatan ini sebuah kejutan yang tak disangka. Hasilnya para peserta punya mimpi besar untuk Indonesia, untuk dakwah, keberpihakan dan menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya. Mereka berjanji akan jadikan buah pendadaran ini spirit menapaki jenjang pendidikan yang lebih tinggi dan siap menghadapi hidup di masyarakat.

www

daqu or.id

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Terima Kasih kepada Sponsor & Mitra

ROXY SQUARE PLAZA CIJANTUNG

GAJAH MADA PLAZA

ITC ROXY MAS

RATU PLAZA

ITC PERMATA HIJAU

PPPA Daqu Jogja Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

PPPA Daqu Jogja PPPA Daqu Jogja

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan Kerjasama Program 1435H

Daqu Jogja

PPPA Daqu Jogja ISLAMIC CENTER SERANG

Spirit Of Ramadhan 1435H

ama Program Ramadhan 1435H

PPPA Daqu

BEBEK GORENG

PA SLAMET Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H Jogja

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

PPPA Daqu Jogja

PPPA PPPADaqu DaquJogja Jogja

PPPA Daqu Jogja

DeandrA Boutique PPPA Daqu Jogja Kerjasama KerjasamaProgram Program Kerjasama Program Spirit Kerjasama Program1435H SpiritOf OfRamadhan Ramadhan 1435H Spirit Of Ramadhan 1435H

PPPA Daqu Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

Spirit Of Ramadhan 1435H

Media Partner

Media Partner

Media Partner

Jogja

Media Partner Media Partner

DaquTV Menebar Kebaikan

www.daqutv.com

PPPA Daqu Jogja

PPPA Daqu Jogja

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

PPPA Daqu Jogja

Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

PPPA Daqu Jogja Kerjasama Program Spirit Of Ramadhan 1435H

Media Partner

Media Partner

Media Partner

Media Partner

latar hati

sedekah

yang membawa berkah Terperanjatlah Abdullah ibnu Mubarak, demi melihat seorang perempuan di Kota Kufah, Irak, tengah membersihkan bangkai itik untuk dimakan keluarganya.

“Duhai Ibu, bukankah haram memakan daging bangkai itu?” ujar ulama termasyhur abad XII (118181 H) tersebut.

Namun, wanita itu bergeming. Ibnu Mubarak pun mengingatkannya lagi. Perempuan itu sewot jadinya. ‘’Sudahlah, ini bukan urusanmu, pergi sana!’’ bentaknya.

Lantaran Ibnu Mubarak tak jua beranjak, si ibu akhirnya buka kartu.”Aku punya anak yang masih kecil-kecil. Sudah tiga hari ini mereka tidak makan, sehingga terpaksa aku akan memberi mereka daging bangkai ini,” tuturnya lirih sambil tertunduk lesu.

Hancur hati Ibnu Mubarak mendengarnya.

Bergegas ia kembali ke penginapannya, lalu belanja ke pasar. Di sana ia membeli seekor keledai dan memuatinya dengan pakaian dan sembako yang dia borong. Ibnu Mubarak lupa bahwa ia harus segera melanjutkan perjalanan ke Mekah untuk menunaikan ibadah haji bersama rombongannya.

Abdullah bin Mubarak kemudian mengunjungi kediaman keluarga wanita dhuafa tadi. Setelah bertemu, ia berkata,”Ini saya bawakan uang, pakaian, dan makanan. Ambillah berikut keledai dan segala muatannya.”

Lantaran ketinggalan dan bekal nyaris habis, Ibnu Mubarak memutuskan bermukim di Kufah.

Ia menunggu kedatangan rombongannya untuk pulang kampung bersama.

Ketika rombongan haji tiba di Kufah dan bersua Ibnu Mubarak, mereka menyalaminya

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

sambil mengucapkan selamat menjadi haji mabrur.

Tentu saja Ibnu Mubarak kaget.”Lho, aku ini tidak jadi naik haji,” katanya. Tapi orang-orang justru menganggapnya tengah merendah.

Seorang dari mereka berkata,”Subhanallah, bukankah aku menitipkan uangku kepada Anda, lalu aku ambil kembali ketika kita di Arafah?”

Yang lain berkata,”Kan Anda yang memberi minum kami di sana?” Sementara yang lain menimpali,”Bukankah Anda telah membelikanku ini dan itu?”

Abdullah semakin bingung. Katanya,”Maaf, aku benar-benar tidak mengerti apa yang kalian bicarakan. Aku ini batal naik haji.” Maka, mereka pun berpisah dengan memendam kebingungan masing-masing.

Malam harinya, kebingungan Abdullah ibnu Mubarak terjawab dalam mimpi. Ia mendengar sebuah suara gaib yang menjelaskan,”Hai Abdullah, sesungguhnya Allah telah menerima sedekahmu dan telah mengutus seorang malaikat menyerupai dirimu untuk melaksanakan ibadah haji sebagai ganti dirimu!”

Masya Allah, itulah salah satu kisah berkah sedekah, yang terdapat dalam kitab An-Nawadir karya Ahmad Syihabudin bin Salamah AlQalyubiy.

Kisah keberkahan negeri lain diungkapkan Imam Ibnul Qayyim. Beliau menulis tentang kekhalifahan Bani Umayyah: ”Sungguh, biji-bijian dahulu, baik gandum maupun yang lainnya lebih besar dibanding dengan yang ada sekarang, sebagaimana keberkahan yang ada padanya lebih banyak.

Imam Ahmad rahimahullah telah meriwayatkan

www

daqu or.id

69 Malam harinya, kebingungan Abdullah ibnu Mubarak terjawab dalam mimpi. Ia mendengar sebuah suara gaib yang menjelaskan,”Hai Abdullah, sesungguhnya Allah telah menerima sedekahmu dan telah mengutus seorang malaikat menyerupai dirimu untuk melaksanakan ibadah haji sebagai ganti dirimu!”

melalui jalur sanadnya, bahwa telah ditemukan di gudang sebagian kekhilafahan Bani Umawi sekantung gandum yang biji-bijinya sebesar biji kurma, dan bertuliskan pada kantung luarnya ‘Gandum hasil panen pada masa keadilan ditegakkan’” (Zadul Ma’ad, 4/363 dan Musnad Ahmad 2/296).

Di bawah kepemimpinan Khalifah Umar bin Abdul Aziz, keberkahan juga menaungi negeri.

Dalam masa pemerintahannya yang singkat selama 22 bulan -- karena beliau meninggal dunia pada 122 H, negara Islam yang luasnya meliputi

www

daqu or.id

hampir sepertiga dunia tidak memiliki seorang pun mustahiq. Zakat ‘’tidak laku’’ sehingga harus ‘’diekspor’’.

Yahya bin Sa’id, seorang petugas amil zakat pada masa itu, menuturkan:”Khalifah Umar bin Abdul Aziz telah mengutusku untuk mengumpulkan zakat orang Afrika. Lalu aku menariknya dan aku minta dikumpulkan orangorang fakirnya untuk kuberi zakat. Tapi ternyata tidak ada seorang pun dari kalangan itu yang mengambilnya”.

Subahanallah.

edisi 009 tahun viI juli 2014 M / ramadhan 1435 H

Segenap Pengurus, Manajemen & Staf

mengucapkan

Selamat Hari Raya

IDUL FITRI 1435 H “Taqabbalallahu minna wa minkum”

Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian

Majelis Dhuhaa Nasional INTERNASIONAL

Majelis Dhuha

DaquTV Menebar Kebaikan

DAARUL QUR’AN

PT. RIZKIANUGRAH TRADING BATUBARA

PT. HAMDALAH PERTAMBANGAN PASIR

500 311

Call Center Website www.daqu.or.id

DHUHA@HOME

PESANTREN TAHFIDZ DAARUL QUR’AN

RATE

DHUHA@HOME Feels Like at Home

PERKAMAR (nett permalam)

Rp. 300.000 FASILITAS : Sudah termasuk sarapan pagi 2 orang, Bisa diisi 4 orang /4 tempat tidur di dalam satu kamar., Konseling /konsultasi dengan assatidz Daarul Qur’an, Discount 10 % member Daqu Card, Discount 10 % wali santri Daarul Qur’an, Discount 50% menggunakan meeting room, bila menginap lebih dari 5 malam atau lebih dari 10 kamar, Internet Connection / Wi-fi.

TARIF MEETING ROOM (nett/8 jam pemakaian)

Rp. 500.000 FASILITAS :

Ruangan 42 m2 dengan kapasitas 30 orang, Screen dan projector, Pliftchart, Alat Tulis, Discount 10 % member Daqu Card.

RESERVASI

081291123000

500 311

Call Center FASILITAS : Website www.daqu.or.id Ruangan 42 m2 dengan kapasitas 30 orang, Screen dan projector, Pliftchart, Alat Tulis, Discount 10 % member Daqu Card.

2014

WISUDA AKBAR 5

QS MUHAMMAD & AL BAQARAH 51 - 100

Insya Allah di hadiri oleh :

Ustadz Yusuf Mansur Syeikh Mishary Rashid Al-Afasy * Syeikh dan Alim Ulama Timur Tengah * Presiden Republik Indonesia* Tokoh Masyarakat dan Alim Ulama Nasion-

Waktu dan Tempat :

Sabtu / 25 Oktober 2014 Jam 19.00 - Selesai (Ba’da Isya) Komplek Gelora Bung Karno Jalan Pintu Satu Senayan, Jakarta 10270

Infak :

Infak Pendaftaran transfer via :

(Tiga Puluh Ribu Rupiah)

a.n Yayasan Daarul Qur’an Indonesia

Rp. 30.000 *Dalam Konfirmasi

BCA 603 089 0980 Syariah Mandiri 743 444 5463

www

daqu or.id

INFORMASI : Call Center 500 311 | SMS CENTER 0817 019 8828