CMYK
±
NASIONAL
±
Wawan Wiratma
INTERNASIONAL rabu, 20 februar1 2013
CMYK
±
Rasa malu yang tertanam di masyarakat dapat membantu untuk memperbaiki masalah di negara ini.
4
LAMPUNG POST
LINTAS
Bandar Narkoba WN Iran Tewas Ditembak JAKARTA—Petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya menembak mati Hadi, bandar narkoba, yang merupakan warga negara Iran. Pelaku yang masuk dalam target operasi ini diketahui kerap mendistribusikan barang laknat itu ke Jakarta. Dir. Narkoba Polda Kombes Nugroho Aji mengatakan polisi membekuk tersangka di sebuah indekos di Karet Pedurenan, Setiabudi, Jakarta Selatan. Dalam pengembangan kasus, tersangka mengaku mendapatkan sabu-sabu dari seseorang berinisial ABS yang tinggal di Kemayoran, Jakarta Pusat. Saat petugas menggiring tersangka, dia merusak borgol dan akan menyerang petugas. “Petugas kemudian me ngarahkan tembakan ke kakinya, tetapi tersangka malah tambah beringas. Akhirnya tembakan diarahkan ke bagian tubuh, mengenai punggung dan dada tersangka,” kata dia. (ANT/U-1) n MI/MOHAMAD IRFAN
Presiden Serzh Sargsyan Terpilih Lagi YEREVAN—Presiden Armenia Serzh Sargsyan berhasil terpilih kembali. Pengumuman hasil pemilihan umum yang disampaikan Komisi Pemilihan Pusat, kemarin, menyatakan Sargsyan memenangkan 58,6% suara. Pesaing terberatnya, Raffi Hovannisian, pria kelahiran Amerika Serikat yang sebelumnya menjabat menteri luar negeri, mendapat 37% suara. Partai Heritage dari oposisi menuding banyak suara untuk partai oposisi telah dibuang n REUTERS dan tidak dihitung. Kendati begitu, belum ada indikasi apakah oposisi akan menentang hasil pemilihan umum tersebut. Sargsyan sendiri berjanji mempertahankan pemulihan ekonomi di negaranya yang dikelilingi daratan. Sesaat sebelum pemilihan, dia mengatakan akan memastikan kestabilan dan keamanan terjaga, setelah perang melanda bekas Republik Soviet itu. (MI/U-1)
Hutan Pantai Bengkulu Perlu Direklamasi BENGKULU—Hutan wisata alam di kawasan Pantai Panjang, Kota Bengkulu, Bengkulu, kini kondisinya sebagian besar gundul dan perlu direklamasi untuk mempertahan kan kawasan itu dari kikisan air laut. “Bila tidak cepat direklamasi, kawasan tersebut akan menjadi laut karena hutan bakau dan cemara sudah banyak tumbang akibat pembangunan jalan wisata di dalamnya,” kata Kabid Perencanaan Dinas Kehutanan Provinsi Bengkulu Tahan Simamora, Selasa. Dia mengatakan hutan wisata alam itu untuk menjaga keutuhan kawasan pantai agar bisa terhindar dari ancaman abrasi laut. Dengan demikian, program penanaman kayu di kawasan itu juga dilakukan berbagai organisasi dan dinas pemerintah lainnya. “Kami menilai tanaman kayu di kawasan Pantai Panjang tersebut, tidak dilakukan pemeliharaan sehingga banyak yang mati, padahal pada musim hujan,” ujar dia. (ANT/U-1)
TERIMA MK AZERBAIJAN Ketua DPD Irman Gusman (tengah) menerima kunjungan kehormatan dari Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Azerbaijan Farad Abdulayaev (kanan) dan Duta Besar Azerbaijan Ibrahim Hajiyev di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (19-2). Kunjungan MK Azerbaijan ini dalam rangka silaturahmi.
EMBARGO
UE Amendemen Sanksi terhadap Suriah LONDON (Lampost): Menterimenteri luar negeri Uni Eropa (UE), Senin (18-2), mengumumkan mereka akan mempertahankan sanksi terhadap Suriah hingga tiga bulan ke depan. Keputusan itu serta-merta menolak upaya mengubah embargo terhadap negara itu, untuk memungkinkan senjata bisa disalurkan ke oposisi yang berupaya menggulingkan Presiden Bashar al-Assad. Namun, Inggris berpendapat oposisi harusnya mendapat pengecualian dari embargo tersebut. Seolah menyetujui pendapat itu, menteri-menteri UE pun mengadopsi amendemen yang tidak spesifik berbunyi, “Untuk memberikan dukungan nonletal dan pendampingan teknis guna melindungi
warga sipil.” Menteri Luar Negeri Inggris William Hague mengungkap kebanyakan negara menentang perubahan apapun dari embargo tersebut pada pertemuan November 2012. Karena itu, dia menyambut baik amendemen yang dilakukan kali ini. Mengindikasikan Inggris akan terus mendorong upaya mempersenjatai oposisi Suriah, dia menambahkan perubahan lebih lanjut akan dibahas tiga bulan dari sekarang. “Kami akan terus menghadapi perdebatan. Saya pikir itu bergantung pada apakah perkembangan politik tercapai di Suriah dan apakah korban jiwa terus berjatuhan hingga taraf yang mengerikan dan tidak dapat diterima,” kata Hague. (MI/U-1)
KORUPSI SIMULATOR
KPK Periksa Kapolda Sumbar JAKARTA (Lampost): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Kapolda Sumatera Barat Brigjen Wahyu Indra Pramugari, kemarin (19-2). Dia diperiksa sebagai saksi untuk Irjen Djoko Susilo dalam kasus dugaan kasus korupsi simulator surat izin mengemudi Korlantas Polri. “Diperiksa sebagai saksi DS,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi. Dia menolak membeberkan peran dari Wahyu dalam kasus ini karena terkait teknis penyidikan. Berdasar hasil penelusuran,
±
Wahyu diketahui sebagai ketua tim audit dalam proyek simulator SIM di Korlantas Polri. Dia ditunjuk Kakorlantas yang saat itu emban Djoko Susilo untuk mengaudit dalam proyek itu. Wahyu diduga mengetahui detail proyek yang menelan biaya sekitar Rp100 miliar itu. Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya, Agus bertugas memberikan disposisi surat permintaan dokumen yang sudah didiskusikan dengan anggota tim audit. Dia juga bertanggung jawab melak-
CMYK
sanakan berbagai tugas audit dalam sebuah proyek. Brigjen Wahyu baru pertama kali diperiksa penyidik KPK terkait korupsi yang dilakukan tersangka Djoko. Pemeriksaan Wahyu berbeda dengan dua saksi lainnya, yang dipanggil pada hari yang sama, yaitu AKBP Tedy Rusmawan dan Yuli Wrestiyani. Perwira Polri ini diperiksa untuk kasus pencucian uang yang dilakukan Jenderal Djoko Susilo. Usai diperiksa KPK, Wahyu memilih bungkam.
KPK menetapkan empat tersangka dalam kasus simulator SIM. Selain Djoko, me reka yang menjadi tersangka adalah Didik, Direktur PT Citra Mandiri Metalindo Abadi Budi Susanto, dan Direktur PT Inovasi Teknologi Indonesia Sukotjo S. Bambang. Mereka diduga secara bersama-sama melakukan perbuatan melawan hukum dan penyalahgunaan wewenang untuk menguntungkan diri sendiri atau pihak lain se hingga merugikan keuangan negara. (MI/U-1)
±
SBY Minta Malu Harus Jadi Budaya JAKARTA (Lampost): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta rasa malu benar-benar diterapkan dalam keseharian agar masalah-masalah bangsa terselesaikan karena ada rasa malu dalam berbuat salah. Hal itu dikatakannya saat memberi sambutan pada perayaan Imlek 2564 yang menggunakan tema Rasa malu besar artinya bagi manusia, di JCC, kemarin (19-2). “Rasa malu besar artinya bagi manusia yang jadi tema Imlek tahun ini saya nilai tepat dan re levan dengan berbagai perkembangan kehidupan, berbangsa, dan bernegara. Rasa malu sering terasa memudar, tergerus oleh nilai-nilai materialistik, kepen tingan sesaat, dan praktik jalan pintas,” kata Presiden SBY. SBY pun menilai rasa malu yang mulai tergerus dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini membuat banyak masalah yang tidak terselesaikan. “Masih terjadinya kasus-kasus korupsi, kongkalikong, aksi ke kerasan, fitnah, caci maki, dan berbagai pemberitaan yang mengumbar keburukan adalah tanda-tanda merosotnya rasa malu dalam kehidupan masyarakat kita. Situasi ini sungguh memprihatinkan kita,” ujar SBY, dalam perayaan yang rutin dilakukan
selama 17 kali terakhir ini. SBY mengatakan rasa malu pada hakikatnya meneguhkan suatu ajaran, bahwa manusia harus memproteksi diri dan menghindarkan diri dari perbuat an-perbuatan tercela. Dengan banyaknya masalah-masalah yang diakibatkan tergerusnya rasa malu itu, SBY mengajak agar masyarakat merenungkan arti rasa malu tersebut. Selain itu, ia berharap Imlek merupakan momentum yang tepat bagi umatnya untuk melakukan introspeksi, refleksi, dan evaluasi diri. “Momentum seperti ini juga tepat untuk melakukan transformasi diri menuju masa depan yang lebih baik,” kata SBY. Pembeda Manusia Panitia bahkan menyuguhkan lagu dengan tema rasa malu dalam acara tersebut. Dalam lirik lagu disebutkan rasa malu adalah hal yang membedakan antara manusia dan binatang. “Rasa malu dan pikiran
adalah yang membedakan kita dengan binatang,” bunyi lirik lagu yang dinyanyikan paduan suara di perayaan itu. Ketua Makatin (Majelis Tinggi Agama Tionghoa Indonesia) Wawan Wiratma menuturkan rasa malu yang tertanam di masyarakat dapat membantu memperbaiki masalah di negara ini. “Dengan rasa malu, mari kita perbaiki dan membangun negara ini,” ujar Wawan, dalam sambutannya. Perayaan ini dihadiri sekitar seribu lebih umat Konghucu dan Tionghoa. Ditampilkan pula sejumlah hiburan kesenian dan atraksi barongsai. Hadir dalam kesempatan ini, Wakil Presiden Boediono bersama istri, Herawati Boediono, Ibu Negara Any Yudhoyono, Ketua DPR Marzuki Alie, dan Ketua Umum Matakin Wawan Wiratma. Dari jajaran menteri KIB II terlihat Mensesneg Sudi Silalahi, Mendikbud Mohammad Nuh, Menteri Lingkungan Hidup Balthasar Kambuaya, dan Menteri BUMN Dahlan Iskan. Tampak pula Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Jende ral Timur Pradopo, dan Wagub DKI Jakarta Basuki Tjahya Poernama. (MI/U-1)
CMYK
±