Kamis, 17 November 2011 lampung post
LINTAS
Internasional
I6 PEMERINTAHAN
Polisi Israel Tangkap 7 Warga Palestina
Sepekan, Presiden Berganti Tiga Kali
RAMALLAH—Polisi Israel, Selasa (15-11), menangkap tujuh orang Palestina di dekat Jerusalem, saat mereka berusaha memasuki Kota Suci itu naik bus umum Israel, yang mereka sebut tantangan terhadap “diskriminasi”. Seorang juru bicara polisi mengatakan orang Palestina yang tak memiliki izin untuk memasuki Israel ditemukan di salah satu bus dan mereka ditangkap. Para pegiat asing yang bersama orang Palestina itu berusaha memprotes ketika rekan mereka ditangkap. (DTC/U-4)
Korut Uji Tembak Rudal Baru
SEOUL—Korea Utara baru-baru ini melakukan uji tembak rudal baru dari udara-ke-kapal di Laut Kuning, mendorong Korea Selatan untuk meningkatkan pertahanan anti-udaranya, kata laporan berita Rabu. “Uji tembak rudal dari udara-ke-kapal yang dilakukan militer Korea Utara dari pesawat pengebom IL-28, sekali dilakukan pada Oktober dan lainnya pada awal bulan ini,” kata sumber pemerintah seperti dikutip kantor berita Yonhap kemarin. (DTC/U-4)
Pemberontak Kolombia Pilih Pemimpin Baru
BOGOTA—Kelompok pemberontak Kolombia, Rabu (16-11), mengumumkan mereka telah menunjuk pemimpin baru setelah pemimpin lama mereka tewas dalam pertempuran bulan lalu. Angkatan Bersenjata Revolusioner Kolombia (FARC) menunjuk Timoleon Jimenez sebagai ketua baru mereka pada 5 November, sehari setelah Alfonso Cano terbunuh saat berusaha melarikan diri dari markasnya di wilayah barat daya Kololmbia. Hal itu diumumkan FARC lewat laman daring mereka. (MI/U-4)
Pesawat Haiti Mendarat Darurat di Kuba
PORT-AU-PRINCE—Sebuah pesawat yang mengangkut 19 pejabat Pemerintah Haiti yang tengah dalam perjalanan menuju Kuba melakukan pendaratan darurat di Kota Camaguey, Kuba. Pesawat yang dalam perjalanan menuju Havana itu mengalami masalah pada sistem pendingin ruangan dan melakukan pendaratan darurat sebagai langkah pencegahan. Tidak ada yang terluka dalam insiden tersebut. (MI/U-4)
THAILAND
±
Suriah Boikot Liga Arab AMMAN (Lampost): Suriah memboikot pertemuan
Banjir Mulai Surut, Suhu Politik Naik BANGKOK (Lampost): Gubernur Bangkok Sukhumbhand Paribatra mengatakan banjir yang terjadi di Ibu Kota Thailand tersebut terus menyusut dan seluruh jalan di Bangkok akan kering dalam waktu dua pekan. Namun, dalam perpolitikan, Perdana Menteri Thailand Ying luck Shinawatra, (44), mendapat kan tekanan dan dihujani kritik setelah kabinet yang dipimpinnya meloloskan proposal amnesti bagi mantan Perdana Menteri, Thaksin Shinawatra, yang berada di pengasingan. Banjir yang terjadi di Thailand sejak Juli lalu telah menewaskan 564 orang itu menyebabkan banyak turis membatalkan rencana mereka untuk berkunjung ke Thailand. Banjir tersebut menggenangi sebagian besar wilayah Bangkok dan sempat dikhawatir kan akan menyebabkan seluruh wilayah kota tergenang. Namun, Pemerintah Kota
n REUTERS/Stringer
DUKUNG ASSAD. Demonstran membawa foto Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk mendukung sikap pemimpin negeri itu memboikot pertemuan Liga Arab yang membekukan Damaskus dari organisasi itu.
Liga Arab untuk menindaklanjuti keputusannya membekukan Damaskus dari organisasi itu.
Bangkok lewat laman daring mereka menyebut kondisi di kota tersebut telah membaik. Sukhumbhand bahkan mengatakan banjir di Bangkok akan berakhir pada dua pekan ke depan. Sementara itu, proposal amnesti bagi kakak kandungnya itu akan segera diajukan ke Raja Thailand Bhumibol Adul yadej. Dalam tradisi perayakan ulang tahun yang jatuh pada 5 Desember, Raja Thailand kerap memberi amnesti kepada narapidana yang berusia di atas 60 tahun dengan vonis hukuman di bawah tiga tahun. Dengan proposal yang dise tujui Kabinet Yingluck, kubu oposisi pun bereaksi. Mereka meminta pemerintah memberi klarifikasi mengenai amnesti tersebut. Ketua Partai Demokrat Jurin Laksanavisit mendesak agar pemerintah memaparkan amnesti hari ini. (U-3)
CMYK
Sementara itu, negara-negara kawasan itu meningkatkan usahausaha untuk mengucilkan Presiden Bashar al-Assad. Pertemuan para Menteri Luar Negeri Arab di Rabat, Maroko, Rabu, diselenggarakan empat hari setelah mereka memutuskan penangguhan keanggotaan Suriah dari organisasi itu karena terus melakukan tindakan keras terhadap para pemrotes bukannya melaksanakan prakarsa damai Arab. Liga itu tidak menyerukan pe ngunduran diri Bashar atau meng usulkan intervensi seperti yang dilakukan terhadap Libya. “Sehubungan dengan pernyata an-pernyataan oleh para pejabat di Maroko, Suriah memutuskan tidak akan ikut serta dalam pertemuan Liga Arab di Rabat,” kata organisasi itu kemarin. Kementerian Luar Negeri Maroko menyatakan “para kolega Suriah” akan disambut dalam pertemuan itu, tetapi tidak me ngatakan apakah menlu Suriah dapat hadir.
Membelot
Sementara itu, tentara-tentara Suriah yang membelot menye rang satu kompleks intelijen di pinggiran Damaskus, Rabu pagi, serangan pertama seperti terhadap satu fasilitas keamanan penting
‘‘
Sehubungan dengan pernyataanpernyataan oleh para pejabat di Maroko, Suriah memutuskan tidak akan ikut serta dalam pertemuan Liga Arab di Rabat.
dalam pemberontakan delapan bulan menentang Bashar, kata para aktivis. Para anggota Tentara Pembebasan Suriah menembakkan roket-roket dan senapan mesin ke
±
satu kompleks Intelijen Angkatan Udara yang terletak di ujung barat ibu kota itu di jalan raya Damaskus-Aleppo sekitar pukul 02.30 waktu setempat (10.00). Baku tembak berlangsung dan helikopter-helikopter mengitari daerah itu. Tidak ada laporan mengenai korban dan daerah tempat terjadi pertempuran tetap tidak bisa dimasuki. Pasukan Suriah membunuh setidakya enam warga sipil, Selasa, yang ditembak dari penghadang jalan di provisi Idlib dan dalam serangan-serangan di Homs dan daerah sekitarnya. Beberapa orang tewas juga dilaporkan dalam pertempran antara tentara yang membelot dan pasukan yang setia pada Bashar. P i h a k b e r we n a n g S u r i a h melarang sebagian besar media independen. Mereka menuduh aksi kekerasan itu dilakukan “genggeng teroris bersenjata” dan milisi yang didukung asing yang menurut mereka membunuh 1.100 tentara dan polisi. PBB mengatakan tindakan keras itu menewaskan 3.500 orang. (DTC/U-4)
WELLINGTON (Lampost): Ha nya dalam sepekan, presiden di negara Nauru berganti tiga kali. Pergantian presiden di negara kecil di Samudera Pasifik dilakukan dalam penggulingan melalui mosi tidak percaya di parlemen. Juru Bicara Pemerintah Nauru yang tidak disebutkan namanya, Rabu (16-11), mengatakan Presiden Freddi Pitcher yang merupakan petahana (incumbent) digulingkan dalam mosi tidak percaya yang diikuti pemungutan suara di parlemen. Penggantinya adalah Sp rent Dabwido yang mengalahkan Pitcher dalam pemungutan suara dengan skor 9-8 yang digelar Selasa (15-11) malam waktu setempat. Sprent Dabwido adalah mantan menteri telekomunikasi pada pemerintahan yang dipimp in presiden Marcus Stephen. Mar cus Stephen meletakan jabatannya lima hari sebelumnya setelah dituduh melakukan korupsi. Marcus sendiri membantah tuduhan itu dan menyatakan tuduhan itu tanpa alasan dan menyesatkan. Namun, Marcus terguling dan ke-
mudian diganti Freddi Pitcher. Pengganti Pitcher, Sprent Dabwido rencananya akan membentuk kabinet hari ini. Nauru adalah salah satu negara paling kecil di dunia dengan penduduk kurang dari 10 ribu jiwa. Sementara itu, di Solomon, negara yang juga berada di Laut an Pasifik, memilih Gordin Darcy Lilo sebagai perdana menteri. Sebelumnya Lilo adalah menteri keuangan yang dipecat oleh Perdana Menteri Danny Phillip. Phillip berhenti dari jabatan perdana menteri setelah mayoritas anggota parlemen meninggalkan dirinya. Juru Bicara pemerintah David Tuhanuku mengatakan Lilo memperoleh 29 suara dari 50 kursi di parlemen. Surat kabar Solomon Star me ngatakan pemilihan itu dilakukan lebih dari satu jam, dengan Lilo akhirnya muncul bersama den gan Gubernur Jendral Sir Frank Kabui, yang mengumumkan dia memenangkan jabatan perdana menteri. (U-3)
Amankan Senjata
n REUTERS/Mohammed Salem
Seorang petugas dari Libya’s National Transitional Council (NTC) sedang mengumpulkan senjata berdaya eksplosif tinggi peninggalan rezim Khadafi di timur Tripoli, Rabu (16-11).
PERSENJATAAN
India Luncurkan Rudal Berhulu Ledak Nuklir BHUBANESHWAR (Lampost): Militer India berhasil meluncur kan peluru kendali (rudal) berhulu ledak nuklir seberat satu ton, yang mampu menjangkau wilayah China dalam satu ujicoba, kemarin. Juru Bicara Organisasi Riset
dan Pengembangan Pertahanan (DRDO) Ravi Gupta, Rabu (1611), mengatakan rudal Agni-IV telah diluncurkan pada pukul 9 waktu setempat (pukul 10.30) dari sebuah tempat uji coba peluncuran di negara bagian Orissa di India timur. “Semua parameter telah dipenuhi dan itu adalah uji coba yang sangat berhasil,” kata Ravi kepada kantor berita AFP. Ia mengatakan rudal dua tingkat berkemampuan nuklir yang diberi tenaga dengan bahan bakar padat itu ditembakkan melewati Teluk Bengali ke Lautan Hindia. Agni berarti api dalam bahasa Sansekerta. “Agni-IV memiliki jarak tembak maksimal 3.500 kilometer tapi waktu ini parameter peluncuran itu 3.000 km,” kata juru bicara resmi tersebut. Uji coba Agni-IV sebelumnya pada 10 Desember 2010 gagal se telah rudal itu meledakkan jalan lintasan pelurunya dan tercebur ke dalam laut. India termasuk di antara 10 pembelanja militer utama dunia. Negara bersenjata nuklir itu merencanakan untuk beroyalroyal membelanjakan sebanyak 50 miliar dolar pada 2015 untuk meningkatkan militernya. Negara itu telah melakukan perang tiga kali dengan saingannya Pakistan, negara tetangganya yang juga bersenjata nuklir, sejak kemerdekaan kedua negara itu dari Inggris pada 1947, dan konflik perbatasan singkat tapi berdarah dengan China pada 1962. Sementara itu, Korea Utara barubaru ini melakukan uji tembak rudal baru dari udara-ke-kapal di Laut Kuning. Ujicoba itu mendorong Korea Selatan untuk meningkatkan pertahanan anti-udaranya. “Uji tembak rudal dari udarake-kapal yang dilakukan militer Korea Utara dari pesawat pembom IL-28, sekali dilakukan pada Oktober dan lainnya pada awal bulan ini,” kata sumber pemerintah seperti dikutip kantor berita Yonhap, kemarin. (ANT/U-3)
CMYK
±