Etika dan Pertanggungjawaban
Data yang dihasilkan oleh BPS adalah
Setiap kegiatan ilmiah membutuhkan
produk yang melalui proses yang tidak
bukti empirik untuk mendukung kesimpulan
mudah dan tidak instan. Selalu ada etika
yang
yang harus dimiliki pengguna data dalam
diambil.
Demikian
juga
dengan
menghargai
metodologi,
perencanaan wilayah yang mencapai masa
kewenangan
sebuah
dimana
perubahan
paradigma
pada
berdasarkan dengan
semua
ilmu
yang
keaslian
data.
Data
dan adalah
harus
angka yang diperoleh dari pengukuran yang
didukung
dilakukan untuk tujuan tertentu dan dalam
apresiasi
kurun
tahapannya
rasionalisasi
data.
dalam
Fenomena
waktu
tertentu
pula.
Pengguna
masyarakat terhadap statistik menjadi lebih
sebaiknya selalu memiliki pengetahuan yang
baik
komprehensif
dibandingkan
sebelumnya.
Dimana
tentang
data
yang
akan
statistik bukan hanya menjadi sebuah angka
digunakan sehingga sesuai dengan analisis
dalam tabel.
Angka-angka itu merupakan
dan kesimpulan yang akan diambil. Karena
dasar penetapan sebuah kebijakan. Bukan
setiap angka mengandung pengertian dan
hanya bagi pemerintah tetapi juga bagi pihak
cerita dibaliknya. Dalam menghasilkan data, BPS selalu
swasta. Pihak swasta menggunakan data secara
intensif
dalam
penelitian
dan
Disamping
itu
LSM-LSM
mengedepankan kepentingan
pengembangan usaha mereka. yang
objektivitas.
yang
dapat
Tidak
ada
mengendalikan
angka yang akan dihasilkan. BPS selalu
sekarang banyak terbentuk di masyarakat
berupaya
menerjemahkan
juga membutuhkan data untuk menentukan
operasional pelaksanaan dalam pelaksanaan
target dari program-program yang akan
di
mereka laksanakan. BPS sangat menyadari
Sehingga data yang dihasilkan sesuai dengan
ini sehingga sesulit apapun permasalahan
konsep dan definisi yang seringkali bersifat
yang ditemui dalam mengumpulkan data
abstrak dan sulit diukur. Seperti halnya
primer di lapangan, BPS selalu mencoba
tantangan
melakukan usaha terbaik yang bisa dilakukan
penelitian pada umumnya bahwa terdapat
untuk mempersembahkan data yang baik
banyak sekali fenomena yang ingin diketahui
kepada masyarakat. BPS tidak akan bosan
dari kehidupan nyata yang tidak semuanya
dalam meningkatkan kualitas data yang
dapat diungkapkan dalam angka.
dihasilkan,
lapangan
yang
dengan
dihadapi
standar
sebaik-baiknya.
oleh
lembaga
Namun,
adalah
dengan mengacu pada metodologi yang
memberikan pengertian kepada pihak-pihak
benar dan berlaku internasional, BPS selalu
yang masih ragu dalam berkontribusi pada
berupaya untuk melaksanakannya dengan
kegiatan-kegiatan BPS, baik itu instansi
baik. Meskipun terkadang hasilnya memiliki
pemerintah, perusahaan swasta atau rumah
banyak
tangga.
tersebut akan menjadi bahan koreksi untuk
termasuk
didalamnya
kekurangan
dimana
kekurangan
Kabupaten Malang Dalam Angka / Malang Regency In Figures 2012_____________________________3