jembataninformasi

Rp. 3.000,- Klik www.issuu.com/jembataninformasi

EDISI 261 Thn VI, Selasa, 4 juni 2013

Terkait Kasus Asusila yang Didugakan Kepada Herman Deru Bupati OKU Timur

Ketua LSM UGD Feri Kurniawan : Herman Deru Harus Bertanggungjawab Dengan Putranya Agung Firmansyah Peristiwa Perkosaan Itu Terjadi di Rumah Jalan Hang Jebat surat kabar umum

Ketua LSM UGD Feri Kurniawan : Herman Deru Harus Bertanggungjawab Dengan Putranya Agung Firmansyah Peristiwa Perkosaan Itu Terjadi di Rumah Jalan Hang Jebat Hanya Tuhanlah Yang Tau!!!!

AN Mantan Pembantu Herman Deru

Menanggapi demo yang digelar LSM AMPS beberapa waktu lalu yang isinya meminta Herman Deru Bupati OKU Timur bertanggungjawab atas perbuatannya, mendapat respon dari Ketua LSM UGD Ir Feri Kurniawan. Menurut Feri ketika mendatangi redaksi Surat Kabar Umum Jembatan Informasi mengatakan memang harus bertanggungjawab atas putra yang lahir dari mantan pembantu tersebut.

Menurut Feri dengan adanya penolakan tes DNA sudah jelas kalau H Herman Deru yang sekarang Bupati OKU Timur itu hendak menutupi peristiwa yang terjadi di rumahnya yang terletak di Jalan Hang Jebat.

Feri Kurniawan Wajar saia kalau LSM AMPS menggelar Demo di Mapolda Sumsel menuntut pihak penyidik untuk terus memproses kasus itu, karena berdasarkan logika mereka tentang penolakan Herman Deru untuk melakukan tes DNA jelas sudah berarti kasus itu ada.

Kalau Herman Deru tidak melakukan perkosaan terhadap AN mantan pembantunya Herman Deru harus berani untuk melakukan tes DNA tersebut. Apalagi Herman Deru ini adalah seorang pemimpin Ia harus tunjukan bahwa dia itu seorang pemimpin, bahkan sekarang ini calon gubernur. “jadi sealilagi saya tegaskan, Herman Deru harus berani membuktikan bahwa ia itu benar, caranya lakukan tes DNA,”tegas Feri.

“Saya menilai dari pihak Herman Deru sudah mencoba untuk mengaburkan masalah yang sebenarnya, seperti pernyataan kuasa hukumnya yang mengatakan tidak benar Herman Deru punya anak dari pembantu, ini jelas pernyataan yang hendak memutar balikkan fakta,”jelas Feri. Masih menurut Feri yang cukup intens terhadap kasus ini, seharusnya kuasa hukum Herman Deru menantang untuk melakukan tes DNA untuk membuktikan bahwa kliennya bersih bukan melakukan penolakan,kata Feri.

“Saya melihat sudah ada ketertarikan masyarakat terhadap kasus ini, dengan adanya demo di Mapolda Sumsel beberapa waktu lalu adalah bukti bahwa masyarakat serius mengikuti perkembangan kasus ini,”ujar Feri.

Feri juga mengatakan, peristiwa yang menimpa AN mantan pembantu Herman Deru itu terjadi di Palembang bukan di Belitang, seperti kronologis yang di sampaikan kuasa hukum Hamdani Ayah AN ketika melaporkan kasus ini di Polda Sumsel.

Feri juga mengharapkan kepada penyidik untuk tidak menghentikan proses kasus ini

hingga tuntas, karena Herman Deru adalah calon gubernur maka kasus ini harus segera dibuktikan, sebab nanti ketika pemilihan ternyata Herman Deru terpilih barulah kasus ini akan diproses saya yakin kasus tersebut tidak akan jalan. Untuk itulah Feri sangat mengaharapkan kasus tersebut secepat mungkin diselesaikan hingga dapat membuktikan kebenarannya.

Seperti yang pernah diberitakan Koran ini, Bupati OKU Timur H. Herman Deru sekarang calon Gubernur Sumsel, yang

terkena kasus dugaan pemerkosaan terhadap pembantunya Ani Sapiatul Azizah sampai punya anak, akhirnya persoalan ini dibawa ke ranah hukum.

Baca halaman 11

Kronologis Perbuatan Asusila yang Dilakukan Herman Deru

Agung Firmansyah

ANISA PLATUL Hamdani

Bupati Ogan Komering Ulu Timur (OKUT), Herman Deru, dilaporkan oleh mantan pembantunya ke Mapolda Sumatera Selatan (Sumsel) pekan lalu atas laporan kasus asusila yang diduga terjadi pada 2003.

Herman dituding menghamili pembantunya dan kini sudah melahirkan seorang anak. Bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi inilah kronologisnya, Anisa Piatul binti Hamdani (30) yang mengaku pernah bekerja sebagai pembantu rumah tangga pada keluarga Herman Deru pada tahun 2004 lalu. Bahwa pada tahun 2004 lalu mereka didatangi seorang kenalan bernama Mail yang mengaku ditugaskan Herman Deru untuk mencari pembantu.

Waktu itu Herman baru masih mencalonkan diri menjadi Bupati OKU Timur.

Baru sepuluh hari bekerja, Herman Deru memaksa Anisa berhubungan intim selama beberapa kali. Namun, baru 15 hari bekerja Anisa minta berhenti dan hanya diberikan uang saku sebesar Rp. 20 ribu. Beberapa bulan kemudian, Anisa temyata hamil.

Korban dan keluarga menghubungi Herman untuk meminta pertanggungjawaban namun hanya diberikan uang Rp. 50 ribu yang dimasukkan dalam dua amplop terpisah masingmasing Rp25 ribu.

Anak benih Herman Deru itu diberi nama Agung Firmansyah. Karena hingga kini tidak mendapat respon yang baik dari Herman Deru, maka keluarga korban sepakat untuk mengadu ke Komnas HAM. Hingga saat ini tindak lanjut laporan tersebut belum

M. Kamal Singadinata Kuasa Hukum Hamdani saat melaporkan kasus ini di Polda Sumsel jelas sudah sampai dimana. “Kami sakit hati karena bukan uang yang kami harapkan, tetapi tanggung jawab dan pengakuan atas Agung Firmansyah,” keluh Ita adik Anisa. Sementara itu Hamdani, ayah Anisa mengatakan, “Selama ini kami bingung dan tidak tahu harus mengadu ke mana hingga

akhirnya datang ke Komnas HAM. Kami mohon agar penegak hukum dan aparat yang berwenang bisa memberikan solusi terbaik antuk menyelesaikan masalah tersebut,” katanya.

Baca halaman 11

2

O pini

SELASA, 4 JUNI 2013

jembaran Informasi

EKSAMINASI PUBLIK TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI PADA PEMILUKADA KOTA PALEMBANG Ketua LSM UGD Ir.Feri Kurniawan

Putusan mahkamah konstitusi yang menganulir putusan kpud kota palembang pada pemilukada kota palembang 6 april 2013 mengundang reaksi masyarakat pemilih pasangan yang di kalahkan putusan Majelis hakim Mahkamah Konstitusi.

Putusan Mahkamah Konstitusi yang bersifat mutlak merupakan suatu bentuk pelanggaran Hak Azazi manusia sesuai yang tertuang didalam piagam PBB (Human Right) yang menyatakan “ Suatu putusan peradilan harus melihat sisi kebenaran dan rasa keadilan masyarakat dan pelanggaran terhadap hal itu adalah pelanggaran Hak Azazi manusia “ Disimak dari pertimbangan Majelis hakim Mahkamah Konstitusi maka patut diduga terjadi pelanggaran HAM. Pertimbangan majelis hakim Mahkamah Konstitusi berdasarkan objek perkara 5 (lima) kotak suara menciptakan putusan yang kontroversi.

Peradilan Publik berupa eksaminasi tidak merubah suatu putusan namun merupakan penilaian terhadap kinerja peradilan. Di negara – negara eropa dan hampir semua negara maju, eksaminasi merupakan penghukuman yang sangat tidak diharapkan oleh pembuat putusan dan yang menjalankannya dan mereka biasanya akan mengundurkan diri dari jabatanya (rasa malu).

Pendapat masyarakat terhadap putudan mahkamah Konstitusi (eksami-

nasi) adalah sebagai berikut : Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi merupakan orang – orang yang mempunyai kredibilitas tinggi dan terpilih melalui proses yang tidak mungkin di lalui oleh kami masyarakat awam serta bergelar S 2 dan S 3 bahkan kandidat Frofesor namun kenapa pertimbangan Majelis Hakim MK hanya surat suara dalam kotak suara yang expayed Sepengetahuan kami kotak suara yang terbuka / rusak segelnya berjumlah 29 kotak suara, kenapa yang menjadi barang bukti hanya 5 kotak suara. Menurut asumsi kami (masyarakat) bila di hitung secara persentase 5 kotak suara hanya mewakili 17,25% dan Kotak suara sudah terbuka segelnya sehingga tidak ada jaminan surat suara yang dihitung ulang asli surat suara hasil pencoblosan atau surat suara yang direkayasa.

Bila dasar pertimbangan Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi dengan melihat kondisi surat suara (jenis lubang), maka hal yang sama untuk 1500 kotak suara Pemilukda yang di hitung ulang.

Adalah hal yang naïf bila calon incumbent memprotes kinerja penyeleng-

gara Pemilukada, karena hampir dapat dipastikan 60% petugas penyelenggara Pemilukada adalah simpatisan atau orang – orang incumbent.

Tidak ada sanggahan / keberatan saksi – saksi calon - calon Walikota palembang pada saat penanda tanganan Berita Acara perhitungan suara di setiap TPS dengan bukti tanda tangan saksi dan petugas TPS di atas berita acara / formulir Pemilukada merupakan legalitas hukum dan tidak bisa dirubah (Absolute Legality), Perbedaan antara jumlah total suara berdasarkan Berita Acara perhitungan (C 1 KWK) masing – masing calon dengan hasil rekapitulasi total jumlah suara di PPS dan PPK dan ataupun KPU adalah bentuk Perselisihan Hasil Pemungutan Suara yang menjadi tugas Mahkamah Konstitusi.

Ketika proses penghitungan suara sedang berlangsung tanggal 06 April 2013 dan belum final, Lembaga Survey Indonesia (LSI) menyatakan kemenangan incumbent dengan selisih suara kemenangan incumbent terhadap calon lain hampir 4% atau sebanyak kurang lebih 30,000 suara pemilih dan pemohon menyatakan agar calon Walikota lain mengakui kemenangannya. Hal ini menunjukkan upaya intervensi terhadap rekapitulasi suara oleh pemohon (pelanggaran Pemilukada).

Putusan Mahkamah Konstitusi adalah pertama dan terakhir serta final merupakan bentuk pelanggaran Hak Azai

Manusia. Bila putusan Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi salah maka terjadi kesalahan selama waktu minimal 5 tahun dan menciptakan pemerintahan non legitimate serta luka di hati masyarakat yang merubah kondisi cultural masyarakat menjadi apatis serta tidak taat hukum Proses perhitungan surat suara di TPS adalah yang paling jurdil dan disaksikan pemilih tanpa rekayasa dengan bukti CI KWK dan Formulir lainnya ditanda tangani semua saksi calon dan petugas TPS dan belum ada sanggahan ke Panwaslu mengenai perbedaan C 1 KWK. Hasil rekapitulasi di TPS mutlak dan absolute karena semua fihak dan masyarakat menyaksikan, sehingga perubahan rekapitulasi hasil perhitungan TPS (C I KWK) merupakan tindakan melanggar hukum / kriminal seperti yang dilakukan Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi.

Menurut kami (masyarakat) sengketa Pemilukada adalah adanya Money Politic, kecurangan pada saat kampanye, mempengaruhi pemilih, penambahan DPT dan lain – lainnya dan merupakan perkara pidana.

Tidak dapat di pungkiri bahwasanya calon incumbent akan berbuat curang menggunakan semua pasilitas pemerintahan dan dana pemerintahan sehingga factor kecurangan perubahan kotak suara dan surat suara adalah 80% dimungkinkan oleh calon incumbent.

Penyelenggara Pemilukada tidak

hanya KPU dan petugas TPS ataupun PPS dan PPK namun ada satu institusi yang paling berhak menyatakan Pemilukada bersih atau penuh kecurangan yaitu Panwaslu. Namun kenapa Majelis hakim Mahkamah Konstitusi tidak meminta pendapat Panwaslu mengenai apakah Pemilukada ini bersih atau ada kecurangan karena Panwaslu di biayai oleh APBD / APBN. Menurut kami (masyarakat) pertimbangan Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi dengan hanya menghitung ulang surat suara dan melihat lubang surat suara (syarat sah atau tidak) bukanlah tugas Mahkamah Konstitusi dan merendahkan wibawa Mahkamah Konstitusi (tukang rekap), bila terjadi proses di luar konstitusi pada Pemilukada maka Mahkamah Konstitusi berhak mendiskualifikasi calon di Pemilukada.

Tinjauan ilmiah yang merupakan sumber hukum yang utama pada pembuktian barang bukti (Crime Scientific Investigation – CSI) faktor kesalahan (human error) pada perhitungan surat suara di karenakan salah melihat lubang suara ± 0,2% atau setara 1400 surat suara sehingga selisih suara di bawah 0,2% dapat dinyatakan Pemilukada draw dan di ulang bila di tinjau secara ilmiah.

Menurut kami (masyarakat) putusan ini tidak fair dan menunjukkan adanya dugaan gratifikasi pada saat pembuatan putusan oleh Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi.

Kejari Muaraenim Sumsel peti eskan Korupsi RSUD Rp 9,3 Miliar Oleh Ketua LSM UGD Ir. Feri Kurniawan

“Kami sudah undang dengan mengirimkan surat kepada pihak yang berkompeten terkait pengadaan alat kesehatan, mengingat perlu jelas dan transparan sehingga permasalahan ini terang benderang,” kata Enang.

Rencananya, kata dia, akan dilakukan pemeriksaan kembali terhadap 46 jenis barang. Saat ini, baru melakukan pengecekan terhadap 17 jenis barang.

Berdasarkan pengecekan 17 jenis barang tersebut, banyak yang tidak sesuai RKS dan ada juga yang diduga tidak sesuai RAB kontrak.“Sebagai contoh untuk bahan besi tempat tidur pasien yang seharusnya terbuat dari besi stenlis tetapi di lapangan hanya berupa besi krom. Lalu ada beberapa jenis barang yang telah dibeli sebelum tanggal kontrak ditandatangani, yakni 21 Oktober 2009,” ujar dia.

Tim ahli Elektromedik RSUD Prabumulih, Birenda Khadafi AMTE dan Novita Anggraini, juga membenarkan adanya penyimpangan yang cukup mencolok, yaitu pengadaan untuk USG 4 dimensi dari China yang banyak sekali kejanggalan.Disebutkan, adanya perbedaan spesifikasi, beberapa perlengkapan USG empat dimensi itu tidak ada, yakni phased curry probe, transvaginal proble dan micro conves proble yang fungsinya sangat

vital, mengingat tanpa peralatan tersebut USG itu tidak dapat berfungsi.

Peserta tender yang menjadi saksi yaitu H Muslim Sanusi direktur PT Musan Putra Abung (pemenang tender), Roy Iskandar Bin Husein Simon Direktur PT Mega Utama dan Taruna Jaya Direktur CV Bumi Sriwijaya yang kesemuanya adalah perusahaan Group Husein Simon pengusaha Alkes terbesar di Sumsel.

Disimak dari keterangan Kajari Muara Enim saat itu “Hariatno “ yang akan meng SP3 kan kasus tersebut namun kemudian diralat dalam proses penyelidikan dan tersangka dr Hj Nurul Komariah, MARS mantan Dirut RSUD Talang Ubi dan calon tersangka peserta tender yang menjadi saksi yaitu H Muslim Sanusi direktur PT Musan Putra Abung (pemenang tender), Roy Iskandar Bin Husein Simon Direktur PT Mega Utama maka sangat jelas kasus ini telah di peti eskan oleh oknum Kejari Muara Enim.Penelusuran terhadap dugaan pemberian gratifikasi kepada oknum Jaksa Kejari Muara Enim menunjukkan bahwa adanya dugaan pemberian mendekati kebenaran. Kurir pengusaha “HS” adalah pengusaha Alkes dan pemilik apotik yang tidak ingin disebutkan namanya menyatakan “ malam itu aku diminta ngatarke duit 700 juta ke Ke-

jari karena besok pagi surat P.21 perkara ditanda tangani” dan jugo HS dak galak anaknyo jadi tersangka.

Kejari Muara Enim diduga merupakan pusat perkulakan mafia kasus dan 86 “ujar Feri Kurniawan Ketua LSM UGD”.

Laporan aku mengenai dugaan korupsi bronjong PLN samapai sekarang idak di tindak lanjuti sampe aku lupo dimano surat pengaduan aku dulu dan malahan ado isu jadi ATM Kejari Muara Enim, ujarnya kembali.Dan sekarang yang terbaru perkaro tuduhan ke Kades Rusminah penjualan tanah Negara dengan pelapor anak “HS” dengan tuduhan yang dipaksoke, Na uzubillah Bin Zalik gawe aparat hukum ni, ujar Feri kembali. Kalu biso gelar pekaro di khalayak ramai pekaro itu, aku siap jadi nara sumber beragumentasi dengan aparat hukum, ujar Feri dengan geramnya.

Aku perang habis – habisan dengan oknum aparat hukum yang mengkriminalisasi pekaro di Muara Enim, ujar Feri dengan berapi – api. Kita jingok be kagek siapo yang akan menerimo azabnyo, ujar Feri Kembali sambil menggebrak meja.

Makanlah duit haram sebanyaknyo tapi ingat Allah tidak tidur dan mereka termasuk golongan kaum kafir dan musrik, ujarnya di akhir wawancara

gan kondisi “Hopandi” Direktur Perusda yang banyak hutang dan biaya anak sekolah, maka Iapun menyetujui tanpa tahu ini konsfirasi.

Berselang 6 bulan kemudian, “Rusmiada warga yang harus berurusan dengan hukum dan masuk penjara diadukan oleh nah” ditetapkan tersangka oleh Polres PT MHP dengan tuduhan pengerusakan Muara Enim perkara penjualan tanah Sungguh ironis serta tragis nasib kaum perempuan Indonesia, negara. Tuduhan yang dipaksakan dan didan perampasan lahan.

“Saya bicara ini fakta. Bahkan salah duga merupakan konsfirasi banyak fihak. sampai sekarang mereka selalu menjadi korban dan intimidasi satu korbannya adalah saya sendiri,” ujar Lengkap sudah penderitaan “Rusminah” oleh pihak-pihak yang berkuasa atau yang menghamba kepada Rusmina dengan mata berkaca-kaca me- seperti Marsinah pembela kaum buruh.

Laporan Polisi dan perintah penyidinahan tangis kekuasaan maupun uang.”ungkap feri Ketua LSM UGD Sekarang saya dituduh menjual hutan kan berselang beberapa jam. Hal ini danegara dan kalau tidak ingin masuk penja- pat di pahami karena pelapor merupakan Kepala Desa Karang Raja curhat ke Kades Karang Raja Rusmina, telah te- ra, bayar ganti rugi 700 juta, ujar Rusmi- cukong besar dan sangat di kenal oleh komisioner Komisi Nasional Hak Azazi lah berkali-kali meminta penjelasan kepa- nah dengan terisak Menahan kesedihanya. aparat hukum “Roy Iskandar Bin Husein Manusia (Komnas HAM) RI, atas pe- da pihak PT MHP tentang kejelasan tapal Saya telah menjual 2 bidang kebun saya Simon”. Siapa tak kenal dengan Ayahanda nyerobotan lahan oleh PT Musi Hutan batas antara lahan Hutan Produksi Hutan ke Pak Bupati untuk biaya perkara karena Roy Iskandar pengusaha “HS” yang dapat Persada (MHP), di ruang rapat Pemkab Tanaman Industri (HPHTI) PT MHP den- saya takut masuk penjara, dengan tersedu mengatur transaksi proyek dan mengatur Muaraenim kala itu, Jumat (22/3/2013). gan lahan tanah milik masyarakat dan ter- menahan tangis. perkara hukum.

Empat perwakilan dari Komnas HAM masuk program Menanan Hutan Bersama Salah satu perkara yang akan menjerat Saya tidak tahan lagi jadi Kades, tapi RI Eko Dahana dan Budi Latif (penye- Masyarakat (MHBM) dan Menanam Hu- kalau saya mundur banyak yang akan me- anaknya ke penjara dapat dengan mudah lidik) serta Devy Ruliati dan Dewi Sar- tan Rakyat (MHR) namun tidak pernah di nyerobot tanah Desa karang Raja ujarnya di peti eskan. Tahun 2009 perkara kotika (peneliti) hadir saat itu. Dari Pemkab tanggapi, ujar Rusminah dengan terisak. rupsi pengadaan alat kesehatan RSUD kembali.

Kami adalah aparat pemerintah pak, Muara Enim hadir Asisten Pemerintahan Awal tahun 2011 “Rusminah” di da- Robain dan RSU Talang Ubi yang merBulgani Hasan dan Kadishut Muaraenim ujarnya dengan berlinang air mata tapi tangi Direktur Perusda “Hopandi” bahwa ugikan negara hampir Rp. 9,3 milyar Rustam, ditambah Kades Karang Raja kami tidak pernah di hargai oleh MHP ada yang mencari tanah seluas 70 Ha di dengan bukti lengkap di SP3 kan Kejari Rusmina, Wakil Ketua BPD Karang Raja atau PT BA ujarnya kembali sambil me- Wilayah Karang Raja dan penjual harus Muara Enim.

Djamaludin, tokoh masyarakat dan in- nyeka air mata.Warga desa Karang Raja atas nama “Rusminah”. Pada awalnya Adalah AKP Tri Wahyudi (Kasat banyak yang dirugikan, bahkan sampai Ia menolak namun karena rasa iba den- Reskrim Polres Muara Enim) yang menstansi terkait. jadi penyidik utama perkara Penasihat/ Pelindung: Tanhar, pnit. Pemimpin Umum: Jhon Heri M.S.Sos, Pemimpin Perusahaan: Dra Farida Hanim Latif, Pemimpin ini dan selanjutRedaksi/Penanggung Jawab Umum: Jhon Heri M.S.Sos. Wakil Pimpinan Redaksi/Redaktur Pelaksana/Sekertaris Redaksi: Satria, Kanya dilaksanakan bag Sirkulasi, Layout: Bambang W, Palembang: Satria, Heri, OKI: Tommy Maryandi, Ogan Ilir: Prabumulih: Ali Hanafiah, Muara Enim: Ipda Bambang JuMarsal Islam, PALI: Marwito, Lahat: Dafri, Fajri, Pagar Alam: Noprizal, Lekat, Didi Gumay, Empat Lawang: - Musirawas/ Lubuk/Linggau: lianto dan Briptu Iman Santoso, Noviansyah, OKU/OKU Timur/OKUS: Edi Nurbudi (Kabiro), Edwin Cadafi M, Repiansyah, Banyuasin: Nachung TJ, Musi Budi KY. Amd. Banyuasin: Charles (Kabiro), Tarif Iklan: Sosial Rp 3000/mmk, Iklan Pendidikan: Rp 4.000/mmk, Iklan Umum: 6.000/mmk, Iklan Kavling BW entah mengapa Rp 190.000/kavling, Iklan Kavling FC Rp 300.000/Kavling, Display Iklan Sosial Rp 4500/mmk, Iklan Lowongan Kerja, Rp 4500/mmk, Iklan Penkasus ini sededidikan Rp 6000/mmk, Iklan Umum BW Rp 10.000/mmk, Iklan Umum FC 35.000/mmk, Iklan Umum FC Belakang Rp 25.000/mmk, Umum FC mikian penting Dalam Rp20.000/mmk, Iklan Baris Rp 3000/baris, Xpose halaman dalam Rp.8000/ halaman, halaman belakang 10 Juta Perhalaman*Harga bagi Polres Muara belum termasuk PPN 10 Persen. Alamat Redaksi: Jl. Supeno No 11 Palembang, Telp.0813-6763-6600-0821-7899-3388, Penerbit: CV. Doa Enim SemenBersama. NPWP: 02.543.187.5306.000, SITU: No.A.000.8319-2006, Notaris: Syamsul Alam SH, AKTe NOTARIS No. 21/13-07-2006, tara banyak lapoNomor Rekening Bank Sumsel: 140-305-4905, Nomor Rekening Bank Mandiri: 1130007490109, Nomor Rekening Bank Mandiri: ran masyarakat 1130007490216, Nomor Rekening BCA: 0212592500, Percetakan: Sumeks Intermedia (Isi Diluar Tanggungjawab Percetakan). menunggu di tin-

dak lanjuti sampai lebih dari 6 (enam) bulan bahkan tidak di tindak lanjuti.

Banyak fakta persidangan dan keterangan saksi serta barang bukti surat yang pada dasarnya menyatakan “Rusminah” tidak bersalah namun sepertinya terabaikan.

Seperti surat Camat yang membatalkan surat tanah atas perintah AKP Tri Wayudi sebelum penetapan status tersangka kepada “Rusminah”.

Objeck perkara adalah tanah dan surat tanah, ada dan sah dengan bukti tanda tangan Camat Muara Enim menyanggah tuduhan pasal 378 KUH Pidana.

Nominal harga jual tanah adalah kesepakatan penjual dan pembeli dan bilamana pembeli tidak setuju harga penawaran maka seharusnya transaksi pembelian batal menyanggah tuduhan pasal 372 (penggelapan) dan surat – surat tanah ditanda tangani Camat Muara Enim menyatakan dokumen asli dan sah, untuk menyanggah tuduhan pasal 263 ayat (1) isi pembelaan “Rusminah” dan JPU menyatakan break.

Menjadikan “Rusminah” tersangka adalah pernyataan saksi ahli dari BPKH Wil II Palembang “Supar Bin Karto Dinomo” bahwa wilayah desa Karang Raja adalah kawasan hutan. Pernyataan yang diduga tanpa bukti dan seharusnya tidak berpengaruh kepada Rusminah karena kesalahan Camat. Namun fakta ini diduga diplintir JPU dalam pembuatan dakwaan.

Ketika dikonfirmasi tuntutan JPU selama 2 tahun, terlihat tetesan air mata dan berujar “ Sebenarnya ibu pasrah dan siap dipenjara tapi hati ini idak rela dikatakan penipu oleh jaksa dan polisi, ayuk jual rumah dan cairka simpanan untuk nutupi tuntutan Roy 700 juta , kesian anak - anak malu ibunya narapidan (kriminalisasi perempuan).

Tim Gabungan Kejaksaan Negeri (Kejari) Muaraenim, Sumatera Selatan, menggeledah dan memeriksa seluruh pengadaan alat kedokteran, kesehatan, dan KB di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat bernilai Rp9,3 miliar dari APBN 2009 yang diduga terjadi korupsi.

Hasil pengecekan sementara, menurut informasi pihak Kejari di Muaraenim, telah ditemukan beberapa dugaan penyimpangan yang tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB) kontrak pembelian berbagai alat kesehatan tersebut.

Tim gabungan yang dipimpin Kasi Intel Kejari Muaraenim, Enang Sutardi, tim ahli teknik Elektromedik RSUD Prabumulih, Birenda Khadafi AMTE dan Novita Anggraini, tim BPKP Palembang, Oloan Siagian, secara bertahap mulai melakukan pemeriksaan dan cek ulang terhadap semua jenis barang pengadaan alat-alat kedokteran, kesehatan, dan KB di RS itu senilai Rp9.327.723.900 yang dibeli melalui dana APBN 2009.

Hasil pemeriksaan tersebut tim menyatakan cukup banyak menemukan du-

gaan penyimpangan, mulai dari pembelian barang sebelum kontrak dilakukan, barang berbeda dengan spek yang ada di dalam kontrak, hingga barang yang asalnya meragukan dan tidak lengkap.

Namun dalam pemeriksaan tersebut, penyedia jasa belum datang mendampingi pihak RSUD Talang Ubi, padahal sebelumnya telah dilakukan pemanggilan untuk klarifikasi keberadaan seluruh pengadaan alat kesehatan tersebut.

Kasi Intel Kejari Muaraenim, Enang Sutardi, menyatakan pihaknya pada tahap pengumpulan data dan pemeriksaan kembali barang. Menurut dia, pada tahap lebih lanjut, akan dilihat hasil dari pengumpulan data dan perhitungan BPKP, apakah benar terjadi dugaan penyimpangan atau tidak yang bisa merugikan negara.

“RUSMINAH” KORBAN KRIMINALISASI PEREMPUAN Oleh : Ketua LSM UGD Ir.Feri Kurniawan

p eristiwa Puluhan Warga Paksa Kades dan Wartawan Periksa Proyek Siluman tersebut

jembaran Informasi

PALI,JI -Warga Desa Semangus Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Pali beramai-ramai turun ke jalan memeriksa ulang proyek pengerasan jalan yang ada di tengah desa mereka, Minggu (2/6/2013).

Warga menganggap proyek tersebut sarat penyimpangan.

Bahkan ketika Kades Ardiansyah datang bersama wartawan, warga yang sudah lama menunggu langsung marah dengan kades selanjutnya langsung dipaksa untuk mengukur ulang jalan sepanjang 12 km tersebut.

Kronologisnya Kades Semangus Ardiansyah meminta wartawan untuk datang ke desanya karena dituduh warga kongkalikong.

Diduga membuat proyek siluman di desanya,” Begitu tiba di dusun V Jambu Mente Desa Semangus, warga sudah lama menunggu, Warga mempertanyakan hasil kunjungan Kades dengan ketua BPD ke Dinas PU BM Muara Enim.

“Kami ini ingin bertanya, Apakah jenis batu dan panjang-

SELASA, 4 JUNI 2013

nya sudah sesuai. Karena belum jelas apakah dibangun PT Medco atau PT MHP atau PT Pertamina, sebab tidak Ada Papan plang Proyek” tanya Ali Nurdin salah satu warga.

Menurutnya, ketika ia bertanya kepada pengawas dilapangan saat sedang bekerja,” pengawas tersebut menjawab bahwa proyek ini proyek sosial. “Katanya ini proyek sosial pak dengan Acuh, kami agak percaya, karena alat berat yang digunakan pun milik KSO Pertamina PT Benakat Barat Petroleum ( PT. BBP) Tulisan nyo ado pak dialat berat tersebut, besak nian” tambahnya.

Begitu tiba di dusun V bersama beberapa wartawan dihadapan ratusan masyarakat” Kepada warga, kades Ardiansyah menjelaskan kalau proyek pengerasan tersebut memang proyek yang dibiayai APBD Muara Enim. “Saya dan ketua BPD sudah mendatangi kantor Dinas PUBM di Muara Enim ini kali keduanya datang ke PU BM,” Dari keterangan Pak Yani, proyek itu dikerjakan CV

Niko Utama dengan nilai Rp 1,49 Milyar. Panjangnya tiga kilometer lebar empat meter dan profil jalan 10 kilometer” terang Ardiansyah didampingi Fendi Rofendi Ketua BPD. Sementara itu Sabarudin (67), warga lainnya justru curiga, penyimpangan proyek itu menuduh, karena kades “main mata” dengan kontraktor. “Saya curiga pak, jangan-jangan kades sudah dapat amplop dari kontraktor” cetusnya.Ucapan tidak enak harus ini diterimah sang kades dihadapan warga dan wartawan,” Demi Allah pak Sabar, jangankan menerima amplop, bertemu saja dengan kontraktor atau utusannya pun saya tidak pernah” tegas Kades Ardiansyah. “ Ardiansyah juga menjelaskan, dirinya sudah dua kali telah mendatangi kantor Dinas PUBM Muara Enim. Pertama kali tanggal 9 April 2013, “waktu itu diceritakannya bertemu Bapak Alvin. Tapi hanya dilayani di kaki lima kantor, saya tidak di suruh masuk. Jadi tidak dapat

informasi apa-apa dari PU Bina Marga. Dan kedua kalinya yaitu Jum’at kemarin” terangnya.

Setelah adu mulut antara kades dengan masyarakat,” akhirnya disepakati untuk mengukur ulang proyek tersebut. Wartawan pun “dipaksa” untuk bersamasama mengukur ulang ruas jalan yang menghubungkan Dusun V Jambu Mente sampai ke Dusun 1 Semangus sepan-

jang 12 kilometer itu.

Berdasarkan pengamatan wartawan, kondisi jalan yang dibangun tersebut tidak dalam satu badan jalan melainkan terputus-putus. Setelah 100 meter pertama pengerasan terhenti dan setelah itu dilanjutkan lagi, demikian seterusnya. Warga menduga ini salah satu cara kontraktor untuk mengelabui pengawas Serta menbodohi masyarakat.

Setidaknya ada 10 tempat yang tidak dihampar batu. “Jingoklah, batunyo di ecer-ecer kata warga, putus-nyambung. Lebih Anehnya lagi,” jalan yang sudah keras dikasi batu, sementara jalan yang becek/rusak dibiarkan saja,warga

mengawasi jalannya proyek “Tiap kali ada pengerasan jalan katanya saya diminta oleh kades untuk mengawasi.

Tanpa diupah pak. Memang Ini tugas kadus katanya ,”Bahkan saya ini mengkoordinir warga yang ingin memberi makanan, minuman atau rokok kepada operatornya. Karena Kami sangat berterimah kasih karena jalan diperbaiki,” Tapi kalau proyek yang ini, kami sangat marah,

karena kami merasa dibodohi” tuturnya disela - sela kegiatan pengukuran jalan. ,” Setelah dilakukan pengukuran selama tiga jam lamanya ternyata panjang hamparan batu yang dikerjakan kontraktor hanya 1.707 meter sementara yang seharusnya 3.000 meter, sementara profil badan jalan yang kata kontraktor ada, tidak sama sekali dikerjakan.

Kepada wartawan Kades Semangus berharap Supaya kontraktor dapat menyelesaikannya. “Saya minta kontraktor untuk menyelesaikannya, karena kalau tidak posisi saya terancam oleh warga, sementara saya tidak tahu sama sekali tentang proyek ini, kami bukan usil pak, tapi kami juga berterima kasih atas kebaikan bapak Bupati Muara Enim yang bersedia membangun desa kami ini, namun kontraktor yang telah merusaknya, Kami tidak ingin niat mulia dari bupati dikerjakan asal-asalan” Proyek ini mengancam saya,” tentunya bupati juga kecewa dengan kontraktor. pungkas Ardiansyah.*Wit

Sekolah gratis yes! Kuno, no!

Alex Noerdin: Mahasiswa Tak Perlu Bayar Lagi, Kuliah Sampai Selesai

Panwaslu OI Sapu Bersih Atribut Kampanye Cagub INDRALAYA,JI - Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Ogan Ilir, menertibkan atribut kampanye yang tersebar di kawasan Kabupaten Ogan Ilir, Senin (3/6/2013) sekitar pukul 00.00 Wib. Penertiban secara simbolis oleh anggota Panwaslu tersebut dilakukan di sekitar Kelurahan Timbangan, Indralaya. “Ini serentak dilakukan di seluruh Sumsel. Memasuki masa tenang, Panwaslu menertibkan atribut kampanye yang ada,” kata ketua Panwaslu Ogan Ilir, Syamsul Alwi. Menurut dia, penertiban atribut tersebut nantinya akan dilakukan dengan melibatkan anggota Sat Pol PP dan Polres Ogan Ilir. “Sudah kami surati, kemungkinan pagi hari akan dilakukan penertiban lagi sampai benarbenar bersih,” ujarnya.

Pihaknya juga mengungkapkan, apabila dalam masa tenang tersebut masih ada kegiatan kampanye, akan diberikan sanksi.*Int

PALEMBANG, JI- Sekolah gratis yes dan oke! Sekolah gratis kuno, no! Demikian pernyataan yang tergambar pada kegiatan work shop Nasional Citizen Jurnalism (Jurnalisme Blogger) yang diselenggarakan oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) IAIN Raden Fatah, Senin (3/6).

Secara tegas 700 orang peserta, menolak pernyataan sekolah gratis yang dianggap kuno sebagaimana lontaran kandidat akhir-akhir ini.

Dalam sambutannya, Gubernur Sumsel, Alex H. Noerdin mengatakan, sekolah gratis baru akan dilaksanakan pemerintah pusat pada tahun 2014 mendatang dan tidak banyak negara di dunia ini yang menerapkan sekolah gratis bagi rakyatnya.

“Bagaimana mungkin sekolah gratis dikatakan kuno? Biarkan saja orang yang tidak setuju, kita tetap jalan terus. Dan Insya Allah, sekolah gratis akan kita kembangkan dan kita tingkatkan, sampai sarjana, dan dimulai dari Universitas Sriwijaya dan UIN Raden Fatah Palembang, jadi mahasiswa tidak perlu bayar lagi, kuliah lah sampai selesai,” tegas Alex Noerdin disambut riuh peserta yang hadir.

Dalam kesempatan itu, Alex Noerdin menjelaskan, Pemprov Sumsel akan membangun Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang di Jakabaring Palembang. Selain itu dibangun pula Islamic Center serta Masjid Raya Palembang yang menelan dana Rp 1 triliun. Pem-

bangunan tersebut bertujuan untuk menambah dan meningkatkan kualitas dan kuantitas pendidikan UIN Raden Fattah Palembang.

“Gedung ini sementara saja, di gedung baru nanti tahun 2014 segera dibangun dan fasilitasnya serba modern. UIN Raden Fattah di sana bukan hanya membuka pendidikan Islam saja, tapi akan ada fakultas pertanian, kedokteran, dan sebagainya. Jadi ilmu duniawi akan dipadukan dengan bekal kita di akhirat nanti, dan tidak salah pilih berkuliah di UIN Raden Fattah Palembang,” cetus Alex.

Alex Noerdin pun menegaskan jika APBD Provinsi Sumsel terus mengalami kenaikan yang signifikan, sejak pertama kali ia menjabat sebagai Gubernur Sumsel hingga

kini kenaikan APBD Sumsel meningkat 200 persen.

Usai sambutan, , Alex Noerdin pun pamit untuk meneruskan meletakkan batu pertama pembangunan replika Kabah dengan ukuran sebenarnya di Asrama Haji Palembang lengkap dengan manasik haji, serta berbagai kegiatan selayaknya di tanah suci Mekah. Dengan begitu diharapkan, pelatihan haji bagi masyarakat Sumsel dapat berjalan dengan baik sebagai hingga menggapai haji mabrur.

Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Prof Dr H Aflatun Muchtar dalam sambutannya mengatakan menyambut baik kegiatan tersebut, dan akan muncul bloger andal dan jurnalis yang berbakat dari kegiatan tersebut.

“Kami menyambut baik kegiatan ini, dan dengan dihadirkannya narasumber pers yang kompeten, kami berharap kemampuan jurnalisme peserta akan terwujud. Selain itu pemanfaatan blog internet dapat lebih positif terutama dalam hal pemanfaatan ruang media informasi, semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi semua,” ujarnya.

Ketua Panitia, Robiansyah menjelaskan, kegiatan tersebut melibatkan seluruh pelajar dan mahasiswa secara umum. Undangan secara resmi diikuti mahasiswa Unsri, SMA N 6 Palembang dan mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang.

Lokasi kegiatan workshop bertempat di Academic Center IAIN Raden Fatah Palembang dan pelaksanaannya dilakukan selama satu hari.*Ril

Menangkap Wawan, Petugas Menyamar Beli Sabu

PALEMBANG,JI - Wawan tak berkutik ketika dirinya diringkus oleh seorang polisi yang menyamar sebagai pembeli sabu kepada dirinya, Sabtu (1/6/2013) kemarin.

Ia sungguh tak menyangka jika pembelinya itu polisi dari Direktorat Narkoba Polda Sumsel.

Warga jalan Usaha Karya Komplek Yuka Kelurahan Sukamaju Kecamatan Sako Palembang ini hanya terdiam saat digelandang polisi ke Mapolda Sumsel. Dir Narkoba

Polda Sumatera Selatan, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Teguh Prayitno menjelaskan, penangkapan Wawan berawal informasi warga, karena tersangka sering melakukan transaksi narkoba. Menindaklanjuti laporan itu polisi langsung menyamar sebagai pembeli dan bertransaksi dengan bandar yang diketahui bernama Dedi (DPO).

Setelah sepakat, Dedi mengajak

Calon Mahasiswa Unsri Harus Verifikasi Data PALEMBANG,JI- Calon mahasiswa Universitas Sriwijaya yang dinyatakan lulus dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri diharuskan melakukan verifikasi data terhadap panitia penerimaan di Palembang, 3-4 Juni 2013.

“Para lulusan diharuskan datang ke Graha Unsri Jalan Srijaya Negara Bukit Besar pukul 07.30

heran, padahal Kami lewat jalan ini tiap hari,tidak mungkin kami keliru,” jadi tahu” ujar salah satu warga.

Menurut Mat Tayip, Kadus V, kepada wartawan menambahkan bahwa,” jalan ini sebelumnya sudah beberapa kali dilakukan pengerasan oleh perusahaan, namun waktu itu yang melakukannya yakni MHP dan Pertamina. “Sudah beberapa kali pak.

Tapi kami tahu mana yang sudah lama dikeraskan mana yang baru, soalnya kami tiap hari melihatnya” ujar Mat Tayip.Mat Tayip juga menuturkan kalau ada pengerasan, biasanya ia diminta kades untuk

3

- 16.00 WIB untuk membuktikan data yang dilaporkan siswa ketika melakukan pendaftaran,” kata Ketua Pelaksana Penerimaan Mahasiswa Baru Unsri, Zulkifli Dahlan, di Palembang, Minggu (2/6/2013).

Ia mengemukakan, proses verifikasi itu merupakan prosedur dalam penerimaan mahasiswa baru jalur SNMPTN sebelum

melakukan pendaftaran ulang pada 18-19 Juni 2013.

Siswa diharuskan membawa sejumlah dokumen dalam proses verifikasi itu yakni raport asli SMA/MA/MTS dari semester I hingga semester V, beserta fotokopinya dalam rangkap dua berkas.“Selain itu, siswa juga diharuskan membawa surat keterangan lulus dari kepala seko-

bertemu di Jalan Perintis Kemerdekaaan Kel Lawang Kidul Kec Ilir Timur II. Namun Dedi yang sudah berpengalaman tidak langsung turun untuk mengantarkan sabu itu. Ia menyuruh Wawan untuk mengantar sabu itu ke pembeli, sementara Dedi hanya memantau dari kejauhan saja.

Saat Wawan mengeluarkan sabu tersebut, petugas langsung meringkusnya. Melihat Wawan ditangkap polisi, Dedi langsung kabur menyelamatkan diri. Dari tangan Wawan

studi, dan asal sekolah.

“Saat verifikasi nanti, akan dibuktikan apakah data yang diberikan itu benar atau tidak. Jika lah beserta fotokopi yang telah terjadi manipulasi, maka panitia dilegalisir dalam dua rangkap, penerimaan tidak segan-segan kartu tanda peserta SNMPTN melakukan pencoretan,” katanya. asli, kartu identitas diri (KTP atau Pengumuman nama-nama SIM), serta pasfoto ukuran 3x4 siswa yang dinyatakan lulus dalam sebanyak tiga lembar,” ujarnya. jalur undangan/SNMPTN telah Ia menambahkan, seluruh dilakukan Kemendikbud pada 28 berkas itu dimasukkan dalam Mei 2013. Sebanyak 3.200 kursi satu map kertas berwarna kuning disediakan Unsri melalui jalur SNditulis pada bagian muka yakni MPTN itu atau 50 persen dari total nama, nomor peserta, program mahasiswa baru tahun penerimaan

petugas menyita barang bukti lima paket sabu yang masing-masing beratnya 10 gram seharga Rp 13 juta.

Menurut pengakuan Wawan, ia hanya disuruh mengantarkan sabu tersebut. “Nanti saya diupah Rp 100 ribu, kalau berhasil,” ujar pria yang sehari-harinya bekerja sebagai supir truk batubara ini. Dikatakan, ia baru satu kali ini mengantar sabu. “Saya tidak tahu kalau yang mau membeli sabu itu polisi yang sedang menyamar,” sesal bapak dua anak ini.*Int 2013.

Khusus calon mahasiswa yang lulus melalui jalur SNMPTN hanya perlu melakukan pendaftaran ulang jika dinyatakan lulus.

Keadaan itu berbeda dengan peserta jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) yang harus mengikuti ujian tulis pada 18-19 Juni 2013, dengan terlebih dahulu melakukan pendaftaran secara online dalam masa waktu 13 Mei-7 Juni 2013 mengakses http://ujian.sbmptn. or.id.*Int

4

E ntertain

Selasa, 4 JUNI 2013

jembaran Informasi

nIA DAN aRDIE Tak Ada Pesta Meriah Banyak selebriti Indonesia yang merayakan ulang tahun anaknya dengan pesta meriah. Tapi hal tersebut ternyata tak dilakukan pasangan Ardie Bakrie dan Nia Ramadhani.

Ardie dan Nia justru merayakan dengan berkegiatan sosial. Keduanya merayakan ulang tahun pertama putrinya Mikhayla Zalindra Bakrie yang jatuh pada 2 Juni lalu dengan membuat taman sosial.

Taman yang diberinama Taman Interaksi dan Sosial itu terletak di kawasan Jatinegara Kaum, Jakarta Timur.

“Alhamdulillah satu tahun yang lalu, Mikhayla sudah hadir dan tentu kami bahagia.

Sebagai orangtua tentunya kami nggak mau bahagia sendiri, kami pengen orang-orang bahagia,” ungkap Ardie saat ditemui di Taman Interaksi dan Sosial, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (2/6/2013).

“Maksud dan tujuan agar nanti Mikhayla bisa tumbuh dan berkembang dan menjadi bagian di masyarakat juga,” tambahnya.

Nia sendiri menuturkan masih banyak cara lain untuk merayakan ultah putrinya itu selain dengan pesta besar-besaran. Tentunya kegiatan sosial lebih bermanfaat dibanding dengan menggelar pesta.

“Sebelumnya kami berencana bikin pesta gedegedan. Tapi kok angkanya segini ya untuk anak satu tahun apa ya manfaatnya. Paling cuma album foto aja. Daripada kayak gitu harapannya sebagai orangtua anak kami bisa bermanfaat untuk orang-orang, bahagian orang-orang sekitar,” jelas Nia. (fk/fk)

Chintya Sari

Pernah Diajak Nikah Siri

Pedangdut dan presenter Chintya Sari mengaku juga pernah punya pengalaman diajak nikah siri oleh seorang pengusaha. Mantan host ‘Bukan Empat Matga’ itu langsung menolak.

“Pernah, dulu pernah juga diminta untuk menikah, sebenernya menikah agama. Tapi ke

sini-sininya, dibilang menikah secara agama.

Katanya begitu. Pas itu, ‘lho kok agama’ kan berarti nikah siri, aku nggak mau,” urainya kepada detikHOT. Chintya pun memaparkan, dirinya tak mau bila menikah hanya secara agama. Chintya hanya mau menikah dengan secara resmi dan

terdaftar di catatan sipil.

“Kalau aku ditanya soal mau apa nggak, nah itu buat aku jujur aja, berat,” lanjut Chintya.“Kalau Chintya pribadi sih berharapnya jika memang ada yang terbaik, memang ada sesuai dengan hukum agaman dan negara kita, kenapa nggak,” tandasnya. (kmb/mmu)

ARYA wIgUNA Dipuji Tambah Cantik, Fairuz Maafkan Galih Jakarta - Dua bulan Fairuz A Rafiq pisah ranjang dengan suaminya, Galih Ginanjar.

Pernah berpikir untuk menggugat cerai sang suami, namun Fairuz membuka pintu maaf, terlebih setelah mendapat pujian.

“Kemarin Galih bilang aku tambah cantik setelah dua bulan nggak ketemu. Aku juga nggak mau menutup pintu maaf untuk Galih,

aku sayang sama Galih, begitu juga dia,” ungkapnya, Senin (3/6/2013).

Menurutnya, rumah tangga mereka memang tak sempurna. Fairuz mengaku sadar bahwa Galih juga dalam keadaan lelah saat itu, sebab ia tengah sibuk syuting stripping.

“Galih merasa aku dititipkan almarhum

papa kepada dia, jadi dia merasa apa yang dilakukan itu salah,” tambahnya.

Alasan keduanya pisah ranjang karena tengah sibuk dengan karier masing-masing.

Kini, Fairuz juga mengaku tengah sibuk dengan pekerjaannya sehingga komunikasi dengan sang suami juga sedikit terganggu (nu2/mmu)

Diberi Amanah Menjadi Artis Jakarta - Sosok Arya Wiguna kian populer. Belakangan dirinya pun seakan menjadi artis dadakan setelah muncul di sejumlah acara televisi.

Menanggapi kepopuleran yang ia tuai tersebut, pria yang cintanya ditolak oleh bintang ‘Sketsa’ Trans TV itu pun mengungkapkan itu semua sebagai berkah dari Yang Maha Kuasa.

“Ini amanah dari Allah. Saya tetap menganggap bukan artis, kehidupan saya ya begini nggak ada yang berubah,” ujarnya saat dihubungi via telepon, Minggu (3/6/2013).

Pria berstatus duda itu tak menampik dirinya memang semakin sibuk diundang tampil dalam berbagai acara. Belakangan ia juga didapuk tampil dalam sebuah video klip.

Namun meski dirinya sudah semakin dikenal kini, Arya berjanji tak akan mengubah pribadinya seperti kala ia belum dikenal orang.

“Nggak berubah kok. Saya tetap Arya yang dulu.

Hanya saja sekarang saya lagi diberi amanah sama Allah dengan diberi rejeki lebih,” tukasnya. (doc/fk)

p eristiwa

jembaran Informasi

SELASA, 4 JUNI 2013

44 Oknum PNS Muaraenim Terancam Dipecat

Gubernur Sumsel Hadiri Pesta Bolon PALEMBANG, JI- Karena dinilai berhasil dalam membangun Sumatera Selatan, masyarakat Batak yang terdiri dari 147 marga yang ada di Sumsel menginginkan Alex Noerdin kembali menjadi Gubernur Sumsel periode 2013-2018. Hal ini diucapkan oleh Ketua Panitia Pesta Bolon Masyarakat Batak Sumatera Selatan Tahun 2013, A Saragih di Palembang Sport Convetion Center (PSCC), Sabtu (1/6) malam.

“Malam ini hadir lebih dari 7000 masyarakat Batak yang ada di Provinsi Sumsel. Pesta bolon ini sangat bermakna karena ini adalah pesta bolon yang pertama di Sumsel sejak 67 tahun yang lalu Provinsi Sumsel ditetapkan. Pesta bolon ini adalah untuk menyatakan rasa syukur masyarakat Batak yang ada di Sumsel atas hidup yang rukun dan damai yang dirasakan di Sumsel ini sekaligus juga sebagai rasa syukur peringatan hari jadi ke-67 Provinsi Sumsel atas pembangunan yang telah dilakukan di Provinsi Sumsel selama kurun waktu 5 tahun ini,’’ ujar A Saragih.

Lanjutnya, Provinsi Sumsel dalam periode tersebut telah hadir menjadi salah satu provinsi yang mengalami perkembangan pembangunan yang sangat pesat dan telah ditopang oleh segala fasilitas yang sangat memadai dan oleh kekayaan alam yang telah terkandung di dalamnya serta seluruh elemen masyarakat yang ada di Sumsel.

“Proses pembangunan telah berlangsung, kita masyarakat Batak Sumsel mengambil peran strategis sesuai bidang masing-masing dalam mendukung program pembangunan pemerintah Provinsi Sumsel. Hal ini menjadi bukti bahwa masyarakat Batak di Sumsel sangat bangga dan mencintai provinsi ini. Di samping juga sangat mencintai kampung halaman masing-masing. Masyarakat Batak Sumsel menilai bahwa seluruh program pembangunan Sumsel pada dasarnya sangat baik demi mensejahterakan seluruh rakyat Sumsel dan harus diteruskan dengan mengutamakan kesejahteraan rakyat dan pemerataan pembangunan sampai ke pelosok Sumsel tanpa terkecuali,’’ jelasnya.

“Oleh karena itu kami mengimbau kepada seluruh masyarakat Batak yang ada di Sumsel agar dapat menentukan pilihan secara cerdas dan bertanggung jawab pada pemilukada yang akan datang kepada calon kepala daerah yang benar-benar terbukti program pembangunannya selama ini. Ikhlas untuk rakyat, bekerja dan mendahulukan rakyat, dan yang siap dikritik untuk rakyat Sumsel. Dan melalui Pesta Bolon ini, masyarakat Batak yang ada di Sumsel siap mendukung program-program pemerintah Provinsi Sumsel di masa yang akan datang. Termasuk di dalamnya program peningkatan sekolah gratis sampai perguruan tinggi. Demi tewujudnya Sumsel Gemilang dan sejahtera” tegasnya.

Selain itu, sebagai bukti bahwa Alex Noerdin sangat akrab dan dekat dengan masyarakat batak, untuk kesekian kalinya, Alex Noerdin menerima ulos dan penyerahan miniatur rumah Batak.

Dolok Saribu selaku sesepuh masyarakat Batak mengatakan bahwa hal ini berarti kepemimpinan Pak Alex merupakan kepemimpinan yang nasional.

“Di Pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan ini, terdapat 5 pejabat eselon II yang berasal dari masyarakat Batak. Hal itu juga menunjukkan bahwa kepemimpinan Pak Alex sangat kami hormati. Maka dari itu, kami memberikan ulos sebagai penghargaan yang tertinggi dan penghormatan kepada Pak Alex, Ibu Hj Eliza, dan Bapak Ishak Mekki,’’ cetusnya.

Dalam sambutannya, Alex Noerdin mengatakan masyarakat Sumsel hidup dalam damai. Tidak pernah ada kerusuhan antar umat beragama, tidak pernah ada kerusuhan antar etnis. “Semua hidup damai berdampingan, saya siap pasang badan untuk menjaga hal itu,’’ tegas Alex.

Dikatakannya juga, dua 2 kerukunan yakni kerukunan antaretnis dan umat beragama merupakan syarat mutlak untuk membangun. ‘’Kita sudah buktikan bahwa dengan kerukunan tadi, Sumsel sekarang menjadi salah satu provinsi terdepan di Indonesia.

Program yang dibutuhkan masyarakat yaitu sekolah dan berobat gratis harus ditingkatkan pelayanannya.

Sekarang program sekolah dan berobat gratis tersebut sudah diikuti oleh seluruh daerah yang ada di Indonesia. Selanjutnya ini program akan ditingkatkan hingga Sarjana. Semua anak-anak kita bisa sekolah, tidak peduli betapa prihatin orang tuanya, semuanya bisa sekolah sampai sarjana,’’ tandas Alex.*Ril

MUARAENIM, JI - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Muaraenim menemukan foto copy dukungan 44 pegawai negeri sipil (PNS) kepada calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Tahun 2014. Karena itu, KPUD akan menelusuri kasus ini sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Ketua KPUD Kabupaten Muaraenim, Isa Ansori SE melalui komi-

sioner KPUD Suprayitno SH mengatakan, calon anggota DPD RI dari Sumsel ada 30 orang, 25 orang di antaranya memiliki dukungan berupa foto copy KTP dari masyarakat Kabupaten Muaraenim.

Ketika dilakukan verfikasi dukungan berupa foto copy KTP, dari 25 calon DPD yang memiliki dukungan di Kabupaten Muaraenim, ternyata ada 44 PNS yang memberikan dukungan untuk calon DPD RI itu. Rinciannya,

calon anggota DPD RI atas nama Firmansyah ada lima orang PNS pendukung, Mustafa Kamal 1, Sinta Paramita 4, Idham Khalid 2, Noviarman 1, Taufiq Rahman 3, dan Aidil Fitrisyah 28 PNS pendukung.

“Padahal dukungan foto copy ini sangat dilarang. Ini sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53/2010, tentang PNS tidak dibolehkan memberikan dukungan untuk calon DPD. Serta Surat Edaran Mendagri No.7/2009,”

jelas Suprayitno.Oknum PNS yang memberikan dukungan kepada calon anggota DPD dengan memberikan foto copy KTP itu, terancam sanksi berat yakni pemberhentian dari PNS atau pelepasan jabatan.

“PNS ini melanggar PP 53/2010 dan SE Mendagri No/7/2009,” tegas Suprayito seraya menambahkan, pihaknya segera membuat laporan kasus ini yang akan disampaikan ke KPUD Provinsi Sumsel.*Int

LMCS Fokus Bina Pemeluk Islam KTP PALEMBANG, JI-Setelah resmi terbentuknya pada April 2009 lalu, Lembaga Mualaf Center Sumatera Selatan (LMCS) tidak hanya memiliki tujuan utama sebagai tempat para jemaah yang mendapatkan hidayah untuk menjadi seorang mualaf.

Namun,juga berfokus untuk pembinaan khususnya pada umat Islam yang lemah agamanya karena tidak menjalankan rukun-rukun Islam atau sering dikenal dengan sebutan Islam KTP. Ketua Mualaf Center Sumsel, Hj Nyayu Atika mengatakan bahwa saat ini Sumatera Selatan mempunyai 3 kategori mualaf, yakni mualaf khusus, mualaf Islam KTP, dan Mualaf yang tergoncang imannya. Dijelaskan Nyayu, mualaf Islam KTP menjadi pokok konsentrasi pembinaan di Mualaf Center karena menurutnya pembinaan sedemikan sangat dibutuhkan pada umat Islam yang ingin belajar agar menjadi umat Islam yang kaffah.

“Banyak jemaah yang datang ke Mualaf Center untuk belajar sholat, belajar iqro, dan mengaji. Mereka tentu lahir dari keluarga Islam, besar dan mengaku Islam namun mereka tidak pernah menjalankan rukun Islam.

Untuk itu tentunya dalam hal ini kita juga fokuskan pada mereka yang mau belajar Islam secara kaffah,” kata Nyayu seusai acara Pelantikan Pengurus Mualaf Center Sumatera Selatan tahun 2013-2018, Senin (3/6), di Auditorium Graha Bina Praja.

Melakukan pembinaan pada mualaf harus dijabarkan dalam arti luas bahwa mualaf adalah orang yang lemah dalam agama Islam, sehingga menurutnya banyak sekali mualaf yang tergoncang imannya.

“Jemaah Islam KTP sering kali menerima bujukan, ajakan dan aji mumpung, ikut-ikutan yang sifatnya dijanjikan sebuah kesenangan dunia. Ada juga mualaf khusus yang sering diintimidasi sanak keluarg-

anya untuk meninggalkan Islam dan kembali keagama asal, namun atas kesadaran sendiri atau disadarkan oleh sanak keluarga atau teman, mereka datang ke Mualaf Center untuk kembali menjadi Islam kaffah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Nyayu mengatakan saat ini anggotanya sudah mencapai 70 orang yang masih didominasi 90 persen mualaf dari kalangan etnis Tionghoa. Ditegaskannya, lembaga ini tidak ingin membantu orang masuk Islam dan menjadi muslim hanya karena ingin nikah dengan muslim atau muslimat atau tujuan tertentu lain yang sifatnya terpaksa.

“Tentunya kami mengajak tanpa ada unsur paksaan, keinginan menjadi seorang muslim ini haruslah lahir dari keinginan nuraninya, bukan paksaan atau tanpa keikhlasan,” terangnya.

Mualaf Center juga menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAZ) Sumsel, Yayasan Amil Zakat Pusri (YAZRI), dan Badan

KAYUAGUNG - Masyarakat di 15 desa dalam wilayah Kecamatan Airsugihan, Kabipaten Ogan Komering Ilir (OKI), segera menikmati aliran listrik PLN. Menyusul selesainya pembangunan jaringanlistrik yang dilakukan oleh Pemkab OKI. Selain itu infrastruktur jalan secara bertahap mulai bagus dan terhubung antar wilayah.

“Kami masyarakat Airsugihan telah

berikan harga lebih terhadap hasil pertanian organik.

Ketua KTNA Kota Pagaralam, Wawan Priansyah yang ditemui Minggu (2/6/2013) mengakui, di Kota Pagaralam sekarang belum memiliki sentra pertanian organik. Selain belum adanya pasar khusus hasil pertanian organik membuat petani memilih sistem

Amil Zakat Pertamina (YAZRI) juga bersama organisasi kemasyarakatan untuk pengkaderan pengurus pengembangan organisasi keluar maupun kedalam.

Gubernur Sumatera Selatan yang diwakili oleh Kepala Badan Kesbangpol Sumsel melalui Kabid Ketahanan Seni Budaya Agama Kemasyarakatan, Nelson Firdaus, seusai melantik mengatakan lembaga Mualaf Center diharapkan terus menjadi bagian dari organisasi kemasyarakatan lainnya untuk mengembangkan diri baik dalam ilmu pengetahuan agama Islam maupun ilmu pengetahuan umum lainnya.

“Mualaf Center Sumsel hendaknya mampu tampil ke depan.

Diharapkan organisasi solid ini menjadi wadah pembinaan mualaf sebagai mitra pemerintah membina umat serta mampu berkomunikasi dengan pemerintah, masyarakat dengan dunia usaha lainnya,” ujar Nelson.*Ril

Jaringan Listrik Masuk 15 Desa di Airsugihan mendapat fasilitas listrik. Wilayah Airsugihan tidak lagi gelap pada malam hari,” kata Tokoh Masyarakat Desa Rantau Karya, Supriyanto yang dihubungi melalui ponselnya, Minggu (2/6/2013).

Sementara itu Tokoh Masyarakat Kecamatan Airsugihan, Isbahul Munir mengakui, jaringan listrik yang dibangun itu langsung diawasi oleh Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM.

“Termasuk pembangunan jalan di wilayah Airsugihan ini juga terus meningkat dan berkembang,” kata Isbahul sembari menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati OKI H Ishak Mekki.

Sementara itu Kabag Humas dan Protokol Pemkab OKI, Herdi Apriansyah menjelaskan, Bupati OKI Ir H Ishak Mekki MM hari ini Senin (3/6/2013) akan meresmikan pem-

Pagaralam, Pertanian Organik Belum Diminati PAGARALAM,JI - Petani di Kota Pagaralam masih enggan mengembangkan sektor pertanian organik. Padahal pertanian organik sangat potensial digarap, terutama mengahadapi persaingan pasar global saat ini dan ke depan. Salah satu alasan petani adalah, belum tersedianya pasar yang memadai yang dapat mem-

5

lama dalam mengolah pertanaiannya. Alasan petani, sistem penggarapan yang selama ini dilakukan lebih mudah dan praktis.

“Pertanian dengan sistem organik memang sedikit lebih repot, sementara sistem lama lebih mudah. Meskipun ke depan berdampak pada rusaknya ekosistem yang ada, hal ini menjadikan

petani sulit lepas dengan pestisida dan zat kimia lainya,” ujarnya.

Menurut Wawan, seharusnya jika hendak mengembangkan sistem organik harus digarap dengan serius, lokasinya harus khusus kompleks yang merupakan lahan yang bebas penggunaan pupuk dan pestisida kimia, itupun lokasi tidak berdekatan den-

gan lahan non organik. Selain itu yang terpenting harus ada kejelasan pangsa pasar, akan dijual kemana sayuran organik dimaksud termasuk harga juga harus menjanjikan.Kepala Dinas Pangan dan Holtikultura Kota Pagaralam, Jumaldi Jani melalui Kabid Tanaman Pangan, Mamat membenarkan di Kota Pagaralam sekarang belum memiliki lahan yang murni organik. Bisa dikatakan semi organik, sebab lahan tanaman organik ini masih berada

bangunan jaringan litrik di wilayah Kecamatan Airsugihan untuk 15 desa.“Selama ini fasilitas listrik di wilayah Airsugihan sebagian besar menggunakan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS),” jelas Kabag Humas dan Protokol sembari menambahkan, H Ishak Mekki juga memperhatikan pembangunan infrastruktur jalan dan sektor pendidikan serta kesehatan.*Int atau dikelilingi areal non organik, dan tentunya hal ini bisa mempengaruhi lahan organik.

“Bisa dikatakan lahan yang ada saat ini semi organik. Untuk areal sawah petani sekitar 15 Ha berada di Dusun Jambat Akar, Kecamtan Dempo Utara, yang sudah ditanmai sejak dua tahun lalu. Untuk tanaman sayuran saat ini masih cenderung menggunakan pestisida untuk mengendalikan hama penyakit ataupun menyuburkan tanaman,” katanya.*Int

6

SELASA, 4 JUNI 2013

Ir H Kms Abubakar

Warga Palembang Masih Suka Buang Sampah Sembarangan

PALEMBANG, JI- Kebersihan masih menjadi salah satu masalah di wilayah Kota Palembang. Di beberapa tempat, tidak jarang tampak sampah berserakan dan sangat mengganggu pemandangan.

Karena itu, dalam berbagai kesempatan, Kepala Dinas Kebersihan Kota Palembang, Ir H Kms Abubakar mengimbau agar masyarakat bersama-sama pemerintah terus meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan, terutama soal kebersihan.

Abu mengatakan, sebagian besar warga Palembang masih doyan membuang sampah sembarangan alias tidak pada tempat semestinya. Menurut dia, sangat sulit memberikan pengertian atau menyadarkan masyarakat terkait persoalan yang satu ini. Seperti di beberapa kawasan pemukiman, masih banyak ditemui tumpukan sampah yang berserakan.

“Masyarakat kita masih tergantung dengan pemerintah.

Tidak ada kesadaran yang timbul dalam diri sendiri, sehingga berinisiatif membuang sampah pada tempatnya. Padahal, tenaga di Dinas Kebersihan juga terbatas,” kata Abu Senin (3/6/2013). *Int

s umsel

jembaran Informasi

BUPATI MELANTIK 60 CPNS

MUARA ENIM, JI – Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar melantik 60 tenaga Honorer dari Kategori I ( K I ) terdiri dari 2 tenaga guru, 1 tenagaKesehatan,dan 57 tenaga tehnis lainnya yang dilangsungkan di halaman Pemerintah Kabupaten Muara Enim, (31/5) dari pukul 8.00 Bupati mengatakan, pada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dari jalur Kategori I (K1) untuk dapat meningkatkan kinerja dan kemampuannya dalam tanggung jawab sebagai pegawai.

“Pada saudara-saudara (CPNS) untuk dapat meningkatkan kenerja dan kemampuannya dan berprilaku sebagai PNS,” ungkapnya.

Dijelaskannya, peningkatan tenaga honorer ini menjadi CPNS berdasarkan PP No 48/2005 tentang pengangkatan Tenaga honorer menjadi CPNS sebagai mana telah diubah dengan peraturan PP NO 43/2007 dan terakhir diubah dengan PP No 56/2012 tentang perubahan kedua atuaran tersebut.

Dalam hal tersebut dalam pengangkatan CPNS dari tenaga honorer K1 ini telah melalui mekanisme yang sesuai ketentuan yang berlaku.Pengangkatan CPNS ini berjumlah 60 orang yang terdiri dari tenaga guru 2 orang, tenaga ksehatan 1 orang dan tenaga teknis sebanyak 57 orang.

Dengan begitu, peresmian ke 60 orang ini menjadi CPNS. Dan, dalam artiannya sudah melakukan ikatan dengan pemerintah sebagai PNS.Sementara itu, Kepala BKD Muara Enim Hj Siti Herawati SH, 60 honorer K1 yang dilantik jadi CPNS ini setelah mendapat

persetujuan dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan sudah mendapatkan Nomor Induk Pegawai (NIK). “Awalnya honorer K1 ini berjumlah 61 orang. Namun, karena satu diantarannya honorer K1 ini tidak memenuhi syarat dan dibatalkan. Sehingga jumlahnya

hanya 60 orang yang sah sudah ada Nomor Induk Pegawai (NIP),” jelas dia. Setelah dilantik oleh bupati, para CPNS baru ini akan ditempatkan sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing. Ada yang ditehnis, pendidikan dan tenaga kesehatan. Ungkapnya. *Msa

MUARA ENIM, JI -- 170 mahasiswa dan dosen Universitas Taman Siswa (UTS), melakukan kunjungan wisata tambang ke PT Bukit Asam (PTBA) Tanjungenim Tbk, Sabtu (1/6).

Hadir dalam kegiatan tersebut Asmen Pembina K3 PTBA Azhari, Asmen Humas Evi Trinandi Putri, Dekan Fakultas Ekonomi Desfitrina SE MSi, Dosen pembimbing Alimin Bassi SE Msi, Ima Andriyani SE Msi , Hisbullah SE Msi, Eka SE Msi , Aries SE Msi dan ratusan mahasiswa.

Menurut Asmen Humas PTBA Evi Trinandi Putri, bahwa visi PTBA kedepan adalah menjadi perusahaan energi kelas dunia yang

peduli lingkungan. Sedangkan misinya adalah mengelola sumber energi dengan mengembangkan kompetensi korporasi dan keunggulan insani untuk memberikan nilai tambah maksimal bagi stakeholders dan lingkungan.

“Saya minta maaf, sebab pak GM UPTE, tidak bisa hadir karena ada halangan pekerjaan. Saya minta kunjungan ini benar-benar dimanfaatkan sebaik mungkin,” ujar Evi. Sementara itu Dekan Fakultas Ekonomi UTS Desfitrina SE MSi didampingi Dosen pembimbing Alimin Bassi SE Msi, tujuan kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan dunia kerja dan industri kepada mahasiwa khsusunya fakultas ekonomi,

sehingga bisa memberikan bekal dan gambaran kepada mahasiswa sebelum mereka terjun kelapangan.

Disamping itu mencoba menjalin kerjasama yang lebih baik dengan PTBA sehingga diharapkan kedepan alumni Tamsis bisa bersaing dan diterima menjadi karyawan di PTBA sesuai dengan disiplin ilmunya.

“Kegiatan ini masuk dalam mata kuliah Kewirausahaan dan Akutansi. Kita rombongan sebanyak 170 orang,” katanya.

Ditambahkan Alimin, selama ini masyarakat Sumsel khususnya mahasiswa hanya mengenal PTBA berusaha dibidang batubara. Bahkan mereka tidak tahu kalau batubara

dari Sumsel bisa menerangi Jawa dan Bali. Begitupun dengan core bisnis PTBA, merekapun baru tahu jika PTBA ternyata kerjanya bukan saja menambang, tetapi ada juga bisnis lainnya seperti briket, PLTU, dan lainnya. Begitupun dengan prosesnya mulai dari penambangan, produksi dan penjualan serta tekhnologi yang digunakan.

“Jadi kita diberikan materi, lalu langsung melihat proses produksi kelapangan sekali menjadi wisata tambang. Saya yakin 99 persen mahasiswa Tamsis yang ikut belum pernah masuk dan melihat proses produksi tambang PTBA. Padahal PTBA ada di Sumsel,” Ungkapnya.*Msa

170 Mahasiswa UTS Wisata ke PTBA

Pemkab Turunkan Tim Ke Lokasi Bencana

MUARA ENIM, JI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muara Enim turunkan tim kerumah warga yang tertimpa musibah angin puting beliung. Hal ini dibenarkan oleh Bupati Muara Enim Ir H Muzakir Sai Sohar melalui Asisten 1 Drs Bulgani Hasan MM saat dibincangi koran ini, kemarin (31/5). “Tim kita dari SKPD yang terkait langsung ke tempat warga yang terkena musibah,” ungkap Bulgani.

Dikatakannya, dalam pengecekan musibah ini tim akan mengecek kerusakan dilapangan di pemukiman warga.

Dengan begitu, nantinya akan diberikan bantuan secara darurat dari Pemkab Muara Enim melalui SKPD yang terkait, sehingga bantuan yang diberikan tersebut dapat sampai pada warga yang bersangkutan.

Untuk itu, dari bantuan pada warga ini dapat membantu warga yang tertimpa musibah ini, dan pada warga untuk dapat bersabar dalam menghadapi musibah ini. Dengan demikian, setiap warga dapat kembali seperti biasanya tidak harus berkesusahan dalam menjalani kehidupannya.

“Mudah-mudahan semua warga dapat tenang karena pemerintah akan membantu atas kejadian musibah ini,” jelasnya. Seperti diwartakan sebelumnya, terjadinya angin puting beliung terjadi di tiga desa, pada Rabu (29/5) sekitar pukul 17.30 WIB. Tiga desa itu yakni, Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul, dan Desa Penyandingan dan Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung. Angin kencang menyebabkan kerusakan rumah warga dan pohon tumbang. *Msa

Antisipasi Banjir, PBK Siapkan 10 Perahu Karet Bermesin

PALEMBANG JI- Dinas Penanggulangan Bahaya Kebakaran (PBK) Kota Palembang tengah mengupayakan tambahan perlengkapan untuk mengantisipasi kemungkinan banjir akhir tahun ini. Beberapa peralatan yang tengah diusulkan berupa 10 perahu karet bermesin, 10 perahu karet dayung, kemah dan tandu.

“Kemungkinan dianggarkan melalui Anggaran Biaya Tambahan (ABT) tahun 2013,” kata Kepala Dinas PBK Palembang, Dicky Tatung, Senin (3/6/2013).

Belajar dari banyak kejadian banjir yang terjadi sebelumnya, menurut Dicky, perahu karet dinilai sangat penting terutama dikawasan rawan banjir. Seperti Seberang Ulu, Kawasan Gandus dan beberapa wilayah dalam Palembang.

“Tahun lalu kita kesulitan mengevakuasi korban banjir,tapi tahun ini tidak lagi karena kita telah menyiapkan perahu karet untuk mengevakuasi korban banjir,”ungkpanya.*Int

Bawaslu Terima 131 Laporan Pengaduan Kampanye Pemilukada Sumsel PALEMBANG, JI- Menjelang pesta demokrasi di Prov.

Sumsel pada 6 Juni 2013, Bawaslu Sumsel menyelenggarakan jumpa pers, di kantor Sentra Gakkumdu, Kota Palembang, terkait distribusi logistik Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2013, Minggu (2/5/2013).

Andika Pranata Jaya S.Sos, Ketua Bawaslu Sumsel menjelaskan, Bawaslu menemukan potensi masalah pada Model C-KWK.KPU atau formulir berita acara pemungutan suara dan penghitungan suara Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2013 di pemungutan suara, hal 3 poin 5 tentang penyampaian berita acara dan lampiran model C1-KWK.KPU, menyatakan berita acara pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS beserta lampirannya dibuat 5 rangkap, padahal seharusnya 9 (sembilan) rangkap.

“5 rangkap yaitu 1 rangkap untuk Panitia Pemungutan Suara, 1 rangkap untuk Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) melalui Panitia

Pemungutan Suara (PPS), 3 rangkap untuk masing-masing saksi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel 2013, dan 1 rangkap untuk Pengawas Pemilu Lapangan,” terangnya.

“Mengingat terdapat 4 calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel, maka apabila model C – KWK. KPU, tetap pada 5 rangkap, tidak menutup kemungkinan akan terjadi

sengketa di seluruh TPS se-Sumsel, karena salah satu saksi pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur tidak mendapatkan rangkap tersebut,” jelasnya, yang juga upaya Bawaslu mencegah masalah kesalahan persepsi yang akan muncul.

“Bawaslu telah berkoordinasi dengan KPU Sumsel untuk memperbaiki permasalahan tersebut, segera. Namun hingga saat ini

belum ada penjelasan formal KPU Sumsel ke Bawaslu Sumsel,” tambahnya.

Zulfikar SH, Divisi Penindakan Bawaslu Sumsel, terkait hasil laporan pengaduan pelanggaran kampanye sementara mengatakan, Bawaslu Sumsel telah menerima 131 laporan pengaduan terkait penyelenggaraan tahapan kampanye Pemilukada Sumsel.

“Di Kota Palembang terdapat 25 laporan pengaduan dan setelah dikaji, pengaduan lebih kepada dugaan penyalahgunaan anggaran Pemprov Sumsel oleh salah satu pasangan calon Gububernur dan Wakil Gubernur Sumsel.”

Terkait jurkam dari pejabat negara, Andika Pranata Jaya sebelum menutup jumpa pers menjelaskan, pejabat Negara yang menjadi jurkam baik itu Hatta Rajasa maupun Jokowi nantinya, harus mengajukan surat ijin cuti. “Apabila Bawaslu Sumsel tidak mendapatkan salinan ijin cuti tersebut, maka akan meminta pada masing-masing jurkam,” pungkasnya.*Bc

s umsel

SELASA, 4 JUNI 2013

jembaran Informasi

11 Juni Sidang Paripurna DPR RI Pengesahan UU Otonomi Muratara SUMSEL, JI- Asisten I Pemprov Sumsel Mukti Sulaiman menyampaikan kabar baik kepada masyarakar Muratara, Provinsi Sumsel, di ruang kerjanya, Minggu (2/6), yakni pada tanggal 11 Juni 2013 untuk mengambil keputusan pengesahan UU tentang pembentukan daerah otonomi baru Muratara). “Menurut jadwal yang telah disepakati dengan DPR RI, tahapan keempat, yakni Sidang Paripurna DPR RI untuk mengambil keputusan UU tentang pembentukan daerah otono-

mi baru Muratara, pada tanggal 11 Juni 2013. Karena itu, diminta kepada masyarakat yang tinggal di Muratara untuk bersama-sama berdoa dan mendukung Pemprov Sumsel dalan menyelessaikan 4 tahapan yang telah disepakati,” terangnya. Dijelaskannya juga, pada tanggak 27 Mei 2013 yang lalu telah dilaksanakan rapat di Komisi II DPR RI. Dalam rapat tersebut dibahas soal klasifikasi batas-batas daerah calon Kabupaten Muratara dengan Sorolangun Jambi, Provinsi Jambi,

Kabupaten Lebang, Provinsi Bengkulu, Kabupaten Muba dan Musi Rawas (kabupaten induk).

Dari hasil pertemuan tersebut, lanjut Mukti Sulaiman, setiap daerah yang berbatasan langsung dengan calon Kabupaten Muratara telah menyepakati peta yang dibuat dan ditandatangani tanggal 14 Mei 2013 di Kantor Direktorat Jenderal Pemerintahan Umum Kemendagri, Jakarta.

Kemudian, tanggal 28 Mei 2013, akan dilanjutkan tingkat 1, yaitu pembahasan di komisi II

DPR RI dengan pemerintah, tapi karena Presiden SBY kunjungan kenegaraan maka pembicaraan tingkat I ditunda. Dan dilaksanakan kembali pada tanggal 4 Juni..

Setelah pembicaraan pada tanggal 4 juni dilaksanakan dan selesai, akan dilanjutkan memberikan laporan kepada Banmus DPR RI. Pemberian laporan tersebut telah ditetapkan secara bersama pada tangal 6 atau 7 Juni 2013.Setelah laporan tersebut diterima oleh Banmus maka akan dipersiapkan Sidang Paripurna

7

DPR RI untuk mengambil keputusan UU penetapan daerah otonomi Muratara. Setelah sidang tersebut maka secara UU Kabupaten Muratara telah terbentuk.

“Secara Administratif, persyaratan telah lengkap. Saat ini kita hanya menunggu secara mekanisme sidang-sidang yang akan dilaksanakan oleh DPR. Yang perlu kita sampaikan kepada masyarakat Muratara, mari kita menunggu secara bersama sidang yang dilaksanakan pada tanggal 11 juni,” ungkapnya.*Ril

Logistik Pilgub di Lubuklinggau Didistribusikan ke PPK LUBUKLINGGAU,JI Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Lubuklinggau, Senin (3/6/2013) mulai mendistribusikan kotak suara beserta kelengkapannya ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Ketua KPU Kota Lubuklinggau Umar Zipin Marbe mengatakan, jumlah kotak suara yang didistribusikan sebanyak 362 kotak sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara (TPS) yang ada. Juga ditambah 72 kotak untuk Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang akan digunakan untuk menampung formulir C1 dari TPS, karena seluruh logistik setelah rekap ditingkat KPPS langsung dioper ke PPK, yang tinggal hanya form C1 untuk rekap ditingkat PPS. “Insyaalah seluruh kotak suara beserta kelengkapannya hari ini sudah sampai di masing-masing PPK. Seluruhnya sudah mulai didistribusikan hari ini, kecuali form C6 (undangan-red) dan kartu pemilih, karena memang belum kita terima” kata Umar Zipin Marbe kepada Sripoku.com Senin (3/6/2013) disela pendistribusian kotak suara.*Int

Debat Publik Pilkada Banyuasin, Ketidakhadiran YAN-SAS Dipertanyakan

Rapat Penyerahan Baju Limnas Camat : Serahkan Pakaian Limnas Lurah dan Kades

PALI, JI-Sebelum Menyerahkan Pakaian LIMNAS Kepada Kades dan Lurah Sekecamatan Talang Ubi, Camat Mengelar rapat dengan Kades/Lurah diruang rapat Kantor Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI pada Jum’at 31/05.

Dalam Penyampaiannya Camat Drs. Darmawi, Msi Menghimbau Kepada Masyarakat Khususnya di

Wilayah Desa, Kelurahan dan Kecamatan melalui Lurah dan Kades di ruang rapat,” Agar Masyarakat dapat Membantu, Menjaga Keamanan Yang Kondusif mulai dari Sekarang hingga Usai Pilkada nanti, Supaya tidak terjadi Suatu hal yang tidak Kita inginkan.

Karena Kondisi Sekarang Personil Keamanan Kita ( Pihak Kepolisian) masih Sangat Sedikit,” Maka kita

Bersama mereka dapat membantu menjaga Keamanan yang kondusif Supaya dalam Pelaksanaan Pilkada hingga Selesai Berjalan Lancar Sesuai harapan Kita Semua.Darmawi Saat Memimpin Rapat didampingi oleh Sekretaris Kecamatan ASROHI, Ssos, MH dan SAMUEL NASUTION Bagian Pajak Kecamatan Talang Ubi.*wit

Bagian Keuangan Setda Lahat Dibobol Maling

LAHAT,JI -- Ruang Bagian Keuangan yang ada di lantai satu gedung Setda Pemkab Lahat, dibobol maling.

Pelaku mengacak-acak ruangan Kabag Keuangan M Fikri, serta arsip di ruangan bagian staf.

Peristiwa tersebut baru diketahui sekitar pukul 06,00 saat soerang staf hendak masuk kantor. Sehingga langsung dilaporkan ke Mapolres Lahat.

Anggota Reskrim Polres Lahat dan

anggota identifikasi sudah tiba dilokasi, untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Namun belum diperoleh informasi jumlah kehilangan, karena PNS dan polisi belum berani memberikan komenta.*Int

BANYUASIN, JI- Akhir kampanye calon Bupati dan calon Wakil Bupati Banyuasin tanggal 2 Juni 2013, diisi dengan acara debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin perioide 2013-2018 dengan tema ‘Merupakan Cermin Awal Wujud dari Negarawan Banyuasin’.

Namun sangat disayangkan, acara yang seharusnya ‘hidup’ dengan debat sambut para calon ini ternyata hanya dihadiri 5 calon pasangan (Hazuar Bidui, S. Sos, MM-Agus Sutikno, Slamet SS-Syamsuri H. A Jahri, Arkoni MD, S. Ip-Nurmala Dewi, S. Sos, Askolani, SH, MH-Idasril, SH, MH, Agus Saputra, ST-Sugeng, SE). Sementara pasangan Yan Anton Ferdian-SA Supriyono (YAN-SAS ) tidak hadir tanpa pemberitahuan.

Selaku panelis/penanya para kandidat pada kesempatan ini adalah Prof Dr Abdullah Idi (Stisipol), Prof Dr Amin Suyitno S.Ag (IAIN) dan Dr Sri Rahayu SE MM (Muhammadiyah).

Acara diibuka oleh Ketua KPU Banyuasin Yusarla, S.Ag, Kapolres Banyuasin AKBP Agus Setiyawan, S.Ik, Ka Kesbangpol Banyuasin Harobin Mustofa, Dandim 0401 Muba Letkol Aryantana, SH, serta Panwaslu Kab. Banyuasin.

Sementara itu, terkait ketidakhadiran pasangan YAN-SAS, Komisioner Divisi Pengawasan dan Humas Panwaslu Banyuasin Iswadi S.Pd mengatakan, ketidakhadiran YANSAS dalam acara debat publik tidak termasuk dalam pelanggaran kampanye.

“Namun bila diketahui ternyata yang bersangkutan melakukan kampanye, maka Panwaslu Banyuasin akan menegur dan memberi sanksi, karena acara debat salah satu dalam rangkaian tahapan pemilu,” katanya.*Bc

Warga Musi Raya Barat Keluhkan Perbaikan Jalan yang ‘Setangah Hati’ PALEMBANG, JI- Semua ruas jalan di Palembang saat ini telah diperbaiki, namun nampaknya para kontraktor maupun pemerintah setempat terlihat ‘setengah hati’ guna memperbaikinya.

Seperti di Jalan Musi Raya Barat, Kecamatan Sako. Kiri dan kanan jalan di cor, tapi ditengahnya tidak.

Suawandi (45) warga yang berdomisili di Jalan Musi Raya Barat mengatakan, ia bingung kenapa jalan ini perbaikannya setengah-setengah. “Kanan kirinya diperbaiki, tapi kenapa ditengahnya tidak diperbaiki,” ujarnaya Minggu (2/6/2013).

Hal senada dikatakan Mirza (48). Bukan itu saja, debu di jalan ini sangat banyak.

“Kami selaku warga yang tinggal disini selalu menyiramkan air di jalan ini,” ungkapnya.

Dilanjutkan Mirza, beberapa hari yang lalu juga nyaris terjadi kecelakaan. “Dia tidak tahu kalau jalan ini diperbaiki,” jelasnya.

Maka dari itu kami selaku warga supaya jalan ini cepat diperbaiki. “Agar yang menggunakan jalan ini merasa nyaman,” terangnya. *Bc

8

T

jembaran Informasi ekhno Semar UGM Kembali Ikuti Lomba Irit BBM Di Sepang

SELASA, 4 JUNI 2013

Yogyakarta - Tim Semar Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali mengikuti kompetisi kendaraan hemat energi Shell eco-marathon Asia 2013. Tahun ini kompetisi digelar di Sepang International Circuit Malaysia pada 4-7 Juli 2013.

Dalam kompetisi ini Tim Semar UGM akan mengikuti dua kategori yakni kategori Urban Concept dengan bahan bakar diesel dan kategori Prototype Car dengan bahan bakar Gasoline.

Jumlah anggota tim sebanyak 14 orang mahasiwa dan satu orang pembimbing yakni Dr Jayan Sentanuhady.

“Kedua mobil ini didesain dan dikembangkan dengan konstruksi body monocoque yang menggunakan material carbon fiber composite,” kata Jayan saat berpamitan dengan Rektor UGM Prof Dr Pratikno di kantor Pusat UGM di

Motor Gila dengan 9 Silinder

Bulaksumur, Senin (3/6/2013).

Menurut dia dengan bahan tersebut akan memperingan dan meningkatkan presisi. Hampir semua komponen dibuat dari bahan alumunium dan diproses dengan mesin CNC. Komponen juga dikembangkan dengan sistem modular untuk mempermudah penggantian atau perbaikan komponen.

Ketua Manager Tim Semar UGM, Agung Prasetya menambahkan mobil Semar juga menggunakan teknologi PSS (Pedal Steering System), yakni pengendalian mobil tidak lagi menggunakan tangan tapi menggunakan pedal kaki.

Hal ini untuk meningkatkan ergonomi seperti luas pandang, posisi tubuh pengendara dan akseabilitas keluar pengendara yang lebih baik dalam ruang kendaraan yang sangat sempit.

Menurut Agung, mobil ini juga menggunakan primer mover bahan bakar gasoline kapasitas 80 cc dan rasio kompresi tinggi dengan kode desain SEC 1 (Semar Engine Concept - First Generation). Mesin SEC 1 dengan teknik sequential double spark yakni dua busi meletup secara berurutan.

“Dengan teknik ini pembakaran di dalam silinder menjadi lebih sempurna sehingga hemat bahan bakar dan ramah lingkungan,” katanya.

Sedangkan mobil Semar Urban lanjut Agung, menggunakan mesin diesel berkapasitas 220 cc yang mengadopsi teknologi Near Adiabatic Diesel Engine (NADE). Sistem ini menggunakan rasio kompresi tinggi dan cylinder insulation system untuk meningkatkan efisiensi termal. (bgs/ddn)

Pajero Sport Limited Lebih Gagah

Jakarta - Kreativitas para penggila otomotif memang tidak bisa dikesampingkan. Sejak lama, para pecinta kuda besi terus berlomba menampilkan yang terbaik. Dan motor ini adalah salah satu contohnya.

Motor ini menggendong mesin dengan 9 silinder!

Dikutip motorcycle, Kamis (23/5/2013) adalah Frank Ohle, seorang pria asal Jerman yang cukup gila untuk merancang motor unik ini. Ohle menemukan sebuah mesin Rotec R3600 yang sejatinya adalah sebuah mesin pesawat.

Namun, di tangan Ohle, mesin ini tidak dibawa terbang ke langit, tapi terus berlari di muka bumi.

Berbekal mesin tersebut, Ohle pun mulai merancang sasis motor untuk menempatkan mesin unik tersebut dan menambahkannya dengan berbagai komponen untuk menjadikannya benar-benar menjadi sebuah motor.

Untuk mewujudkan ambisinya tersebut, Ohle membutuhkan waktu hingga 18 bulan lamanya. (syu/ddn) Jakarta, KompasOtomotif - Mitsubishi Indonesia menawarkan Pajero Sport Limited untuk semua varian, kecuali GLX. Beda dengan sebelumnya, SUV menengah ini memiliki kelengkapan fitur lebih banyak mulai dari eksterior dan interior.

Tampilannya jadi lebih segar setelah mendapat tambahan Aero Kit di bemper depan dan belakang, serta Running Day Light (RDL). Juga ada emblem “Limited” dengan desain khusus.

Masuk ke dalam kabin, Pajero Sport baru dilengkapi sistem infotainment 2DIN Multimedia Monitor. Punya fungsi, bisa sebagai sistem audio, GPS dan kamera belakang untuk parkir.

Selebihnya masih sama dengan model sebelumnya.

Paket aksesori tambahan ini tidak dijual secara terpisah di pasar.”Dengan tambahan kelengkapan fitur ini akan menambah manfaat

dan kenyamanan untuk konsumen,” komentar Rizwan Alamsjah, Direktur Pemasaran Ekskutif Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) di Plaza Senayan, Jakarta Selatan, hari ini (24/5/2013).

Mengenai harga, sedikit lebih mahal dari model sebelumnya, ditawarkan mulai Rp 389 juta GLS 4x2 M/T sampai termahal 509,5 juta untuk Dakar Hi-Power 4x4 Limited A/T on the road Jakarta. (NET)

Pemotor Lebih Gampang Emosi dari Pengedara Mobil

Jakarta - Pernah disenggol pengendara motor namun yang nyenggol malah balik sewot? Ya boleh dibilang wajar saja, karena pengendara motor sekarang lebih emosional dari pengendara mobil.

Itu omongan psikolog lho. “Dari sisi emosional pengendara motor lebih emosional dari pengendara mobil,” ujar psikolog Ajeng Raviando saat berbincang dengan detikOto dan beberapa media lainnya akhir pekan lalu.

Dia menuturkan pengendara motor lebih gampang merasakan stress saat berkendara dibanding pengendara mobil.

“Hal itu dipicu oleh faktor alam, panas, dan macet, jadi mereka mudah terpicu emosinya,” ujarnya.

Berbeda dengan pengendara mobil yang bisa mengurangi stress dengan mendengarkan berbagai hiburan di audio atau bahkan tv di mobil, pengendara motor kurang mendapatkan akses terhadap hiburan, jadi mereka lebih ingin cepat pulang ke rumah dan rentan terkena stress.

“Kalau di jalanan, faktor stress biasanya dipicu karena tidak ada hiburan,” ujarnya.

Otolovers setuju atau tidak setuju dengan hal ini?

Kirim saja pendapat Anda atau pengalaman Anda di jalanan ke alamat email redaksi detikOto: redaksi@ detikoto.com (ddn/ddn)

Replika Batmobile Buatan Orang Kaya Florida - Sebuah kelompok pecinta otomotif yang sudah bosan dengan Lamborghini dan Ferrari kini punya mainan baru. Agar tidak bosan, kelompok yang menyebut diri sebagai Team Galag membangun sebuah Batmobile yang berharga 1 juta pounds atau sekitar Rp 15,1 miliar.

Kelompok yang anggotanya secara teratur bersaing di reli Gumball 3000, sebuah reli melintasi Eropa yang menggunakan mobil-mobil eksotis ini memilih Batmobile yang digunakan Christian Bale di trilogi Dark Knight untuk dibuatkan replikanya.

Batmobile yang akan dibuat legal untuk

digunakan di jalan umum itu kini tengah dibangun oleh Parker Brother di Florida, Amerika Serikat untuk dipamerkan di London akhir bulan ini.Setelah ditampilkan di London, Batmobile akan hadir untuk melepas reli Gumball di Kopenhagen Denmark.

Dilaporkan Daily Mail, anggota Team Galag ini adalah para penggemar mobil yang namanya tidak ingin disebutkan. Umur mereka masih berkisar di antara 21-34 tahun dan berasal dari Inggris, Jerman, Amerika dan Arab Saudi.“Gumball 3000 telah memiliki hampir setiap Ferrari, Bugatti dan Lamborghini yang dibangun selama 30 tahun terakhir untuk ikut

berpartisipasi,” kata seorang anggota Team Galag.

“Siapa yang peduli bahwa (Batmobile) itu memiliki berat 2,5 ton dan lebih lebar dari truk, itu pasti untuk membuat orang menoleh dan memukul gendang telinga orang yang melihatnya sepanjang jalan dari Kopenhagen ke Monte Carlo,” tambahnya.

Batmobile ini sendiri nantinya akan menggendong mesin V8 dengan kapasitas 6.2 liter yang mampu memperlihatkan tenaga hingga 400 bhp. Kecepatan maksimum Batmobile ini diperkirakan hanya 160 km/jam. (syu/ddn)

O LAHRAGA

jembaran Informasi

SELASA, 4 JUNI 2013

9

Higuain

Duet dengan

Llorente Gonzalo Higuain sudah mengutarakan niatnya untuk hengkang dari Real Madrid di musim panas ini. Bagaimana andai dia pindah ke Juventus dan berduet dengan Fernando Llorente?

Higuain mengungkapkan niatnya untuk keluar dari Santiago Bernabeu seusai laga terakhir Madrid musim ini, yakni melawan Osasuna, Sabtu (1/6/2013).

Namun, striker asal Argentina itu belum tahu akan ke mana.

“Tak ada peluang saya bertahan di Madrid. Saya sudah membuat keputusan,” tegas Higuain yang dikutip Football Italia.

Juve kabarnya akan menjadi pelabuhan berikutnya untuk Higuain. Bianconeri disebut-sebut sudah mulai

melakukan pendekatan kepada Madrid demi memboyong pemain incaran mereka.

Kalau benar-benar digaet Juve, Higuain bisa saja ditandemkan dengan striker baru lainnya, Llorente.

Llorente akan mulai membela Juve pada musim depan setelah kontraknya di Athletic Bilbao habis.

“Itu akan indah,” jawab Higuain, ketika ditanya soal kemungkinan berduet dengan Llorente.

“Kita lihat saja apa yang terjadi,” katanya.(mfi/ nds)

Milan

Pertahankan Allegri

Milan - Spekulasi masa depan Massimiliano Allegri berakhir.

AC Milan memastikan Allegri tetap akan melatih Mario Balotelli dkk. di musim depan.

Kelanjutan karier Allegri di San Siro sempat diragukan setelah di musim lalu cuma mampu mengantar Milan finis ketiga di hari terakhir. Ditambah lagi, kabar bahwa mantan allenatore Cagliari itu dipinang oleh AS Roma.

Pemilik klub, Silvio Berlusconi beberapa kali menunda pertemuan dalam dua pekan terakhir untuk membahas masa depan Allegri.

Tapi pada Minggu (2/6) malam waktu setempat, pembicaraan akhirnya digelar.

Tidak diketahui secara pasti perihal kontrak Allegri meskipun rumor yang beredar menyebut kontrak si pelatih diperpanjang sampai 2015. Pada pertemuan itu, Allegri juga disebut meminta Milan mendatangkan sejumlah pemain.

“Dengan (Adriano) Galliani dan Allegri kami berbicara jujur dan ramah di mana kami meninjau dan menganalisa musim lalu jadi ada klarifikasi pada sejumlah hal,” ucap Berlusconi yang dikutip Football Italia.

“Kami mencapai sebuah kesepakatan dalam hak-hak dan kewajiban-kewajiban dari klub terhadap pelatih dan pelatih terhadap klub.”

“Kami juga membahas tentang tipe sepakbola yang harus dimainkan Milan dan skuat musim depan, dan merancang perencanaan untuk bursa musim panas.”

“Hubungan kami dengan pelatih yang tidak pernah putus dan terus berlanjut dalam keyakinan dan saling menghormati.” (rin/mfi)

Barca Tim Paling Minim Kartu Jakarta - Dari 20 tim yang berkompetisi di La Liga musim 2012/2013, Barcelona punya catatan bagus. Mereka paling sedikit mendapatkan kartu dibandingkan tim lainnya.

Predikat ini mereka sandang berdasarkan banyaknya kartu kuning dan kartu merah yang didapatkan selama musim berlangsung.

Situs Whoscored.com mencatatkan bahwa Los Cules hanya mendapatkan 56 kartu kuning dan tiga kartu merah dari 38 laga.

Jumlah ini mengungguli Real Valladolid di urutan dua yang memperoleh 78 kartu kuning dan dua kartu merah. Sementara Real Sociedad berada di posisi tiga dengan jumlah kartu kuning 94 buah dan kartu merah 2 buah.

Sementara, Real Madrid menempati posisi empat dengan perolehan 87 kartu kuning dan enam kali dihadiahi kartu usiran oleh wasit.

Malaga melengkapi lima besar dengan 90 kartu kuning dan lima kartu merah.

Atletico Madrid, yang lolos ke Liga Champions musim depan, hanya menempati posisi enam setelah mendapatkan 97 kartu kuning dan empat kartu merah. Sedangkan Valencia, penghuni lima besar di klasemen akhir, berada di posisi 17 dengan 121 kartu kuning dan delapan kartu merah.

Lalu, siapa yang jadi tim terburuk dalam urusan menerima kartu ini? Jawabannya adalah Espanyol. Mereka memperoleh 143 kartu kuning dan 12 kartu merah. (roz/cas)

‘Tak Ada Suarez, Liverpool Akan Lebih Sulit ke Liga Champions’

Liverpool - Liverpool dinilai akan rugi besar jika tidak mempertahankan Luis Suarez. Graeme Souness berpendapat ambisi The Reds kembali ke Liga Champions akan jauh lebih sulit dicapai tanpa pemain Uruguay itu.

Suarez telah mengungkapkan niatnya meninggalkan Premier League di musim panas. Ia mengaku sudah tidak tahan dengan perlakuan media setempat.

Meskipun kerap menciptakan kontroversi, pemain yang ditransfer dari Ajax itu tampil luar biasa bagi Liverpool. Di musim lalu, Suarez sudah mengemas 30

gol dan 11 assist dalam 44 laganya di seluruh kompetisi.Real Madrid dikabarkan menjadi salah satu klub yang bersedia ‘menampung Suarez apabila dilepas Liverpool, kendati klubnya sudah mengatakan tidak tertarik menjualnya.

“Kabar itu menyakitkan buat suporter Liverpool karena tahun ini dia menjadi seorang bintang mereka, gol-gol dia sangat vital,” ucap mantan pemain sekaligus manajer Liverpool kepada Sky Sports.

“Lebih jauh, mereka ingin kembali ke Liga Champions lagi dan itu akan dua kali lebih sulit jika mereka tidak memiliki

Luis Suarez.”“Mereka ada dalam sebuah posisi bagus ketika dia menandatangani kesepakatan lima tahun pada musim lalu dan dia sungguh sebuah bagian penting dari apa yang mereka ingin capai ke depannya.”

“Dia mencetak banyak gol untuk Liverpool dan banyak gol akan memenangkan pertandingan, banyak gol akan membuat Anda naik di posisi lebih baik di papan klasemen dan banyak gol membuat Anda berada di Liga Champions, kompetisi yang diinginkan Liverpool,” terang Souness. (rin/nds)

Bisa Bikin Chelsea Kuasai Inggris Lagi Munich - Jose Mourinho semakin dekat dengan momen kembali ke Chelsea. Setelah itu terjadi, ia diprediksi mampu menuntun ‘Si Biru’ kembali berkuasa di Inggris.

Pada era Mourinho di Chelsea, 2004–2007, pelatih asal Portugal itu sukses mengantar klub London tersebut menyabet dua gelar Liga Primer Inggris 2004–05 dan 2005–06, selain juga satu gelar Piala FA dan dua titel Piala Liga Inggris.

Arjen Robben, yang baru saja membantu klubnya Bayern Munich melengkapi “treble”, termasuk ke dalam skuat Mourinho di Chelsea saat itu.

Menjelang kembalinya Mourinho ke Chelsea, setelah ia berpisah dengan klub Spanyol Real Madrid, Robben pun melontarkan prediksi positif terhadap masa depan ‘The Blues’.

“Itu adalah sebuah langkah besar dari Chelsea untuk merekrut Jose lagi, tapi saya tahu itu adalah langkah yang akan disambut baik suporter,” kata Robben kepada Sunday People yang dikutip Sports Mole.

“Ia memiliki era sukses di Chelsea dan ia bisa melakukannya lagi. Satu hal tentang Jose, ia akan berusaha menang dengan sekuat tenaga; ia tak peduli bagaimana, ia cuma ingin menang.”

“Saya tak selalu mendukung gaya sepakbola yang ia terapkan, tapi ia adalah seorang pemenang yang sudah men-

capai sukses besar. Saya yakin dengan pembelian tepat dari pemilik klub, Jose dan Chelsea akan bisa menguasai Inggris lagi,” serunya. (krs/roz)

10

SELASA, 4 JUNI 2013

g

aya Hidup

jembaran Informasi

Ini Dia Rahasia Cantik Istri Jero Wacik WAJAH yang cantik tentu saja menjadi salah satu daya tarik wanita. Oleh karena itu, tak sedikit dari mereka yang melakukan berbagai cara untuk tetap menjaganya.

Hal ini pula yang disadari oleh Triesna Jero Wacik. Meski begitu, tidak ada cara spesial yang dilakukan istri dari Menteri ESDM Jero Wacik dalam merawat wajahnya.

“Kalau wajah saya normal saja, melakukan pembersihan sebelum tidur kebetulan menerima saja. Terpenting selalu membersihkan,” jelas Triesna Jero Wacik saat ditemui di Ammara Health and Beauty, Bellagio Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Mei 2013.

Kendati begitu, justru cara sederhana tersebut membuatnya tak pernah memiliki masalah terhadap kulit wajahnya.

“Saya setiap hari selalu ber-make up, tapi tidak jadi masalah,” akunya.

Kendati demikian, Triesna mengaku tetap memiliki cara tersendiri untuk tetap selalu terlihat cantik.

“Yang paling penting adalah kecantikan dalam hati. Senyuman dan sorot mata kita juga menentukan kecantikan. Kalau kita senyum tulus dan sorot mata bukan menunjukkan kecurigaan dan prasangka buruk, pasti kita terlihat lebih cantik,” tutupnya. (okezone.com)

Jurus Tampil Keren dengan Loafer untuk Pria

Loafer adalah satu item dasar dalam dunia sepatu pria. Mereka memiliki bentuk merentang dari sedikit resmi hingga kasual. Ada opini berbeda mengenai kapan waktu dan busana yang tepat untuk mengenakannnya, tapi yang pasti ada beberapa aturan jelas wajib diterapkan ketika menyoal loafer untuk kaum pria.

Loafer adalah satu item dasar dalam dunia sepatu pria. Mereka memiliki bentuk merentang dari sedikit resmi hingga kasual. Ada opini berbeda mengenai kapan waktu dan busana yang tepat untuk mengenakannnya, tapi yang pasti ada beberapa aturan jelas wajib diterapkan ketika menyoal loafer untuk kaum pria.

Bila anda masih ragu, tak ada salahnya menyimak panduan dan tip dari Florsheim di bawah ini.

Sebagian menganggap loafer masih bisa digunakan bersama jas formal. Memang, banyak pria yang menggunakan dengan setelan jas resmi untk bisnis.

Hanya saja bagi yang memiliki pemahaman radikal dalam fesyen, seperti ShawnTe Pierce, desainer sekaligus pengamat fesyen, konsultan kecantikan dan penulis bidang mode, menyatakan pria yang menggunakan loafer bersama setelan jas bisnis melakukan kesalahan.Jas bisnis dan resmi, menurut Pierce, harus dikenakan bersama sepatu semacam Broxton oxford. Meski ada pula yang mengatakan loafer sah selama terbuat dari kulit. Tipe loafer monk shoes adalah salah

satunya.

Loafer kulit dan suede bisa digunakan bersama busana bisnis kasual. Jadi, bila Anda memiliki pakaian linen berwarna krem misal,

cocok bila dipasangkan dengan loafer yang memiliki tassel di atasnya.

Selalu padankan gesper atau warna sabuk dengan loafer yang Anda kenakan, dan asesoris lain, seperti pengait manset atau suspender. Jadi bila loafer memiliki sentuhan emas atau perak, pastikan gesper anda memiliki

sedikit sentuhan emas atau perak pula, begitu pula penjepit manset.

Ketika harus memilih kaus kaki untuk loafer yang formal, jauhi kaos kaki atletik dan nilon. Alihalih gunakan katun rajut atau kaus kaki wool. Hindari warna-warna cerah dan pilih nada netral seperti hitam, putih, abu-abu, biru tua, cokelat atau nada-nada warna merah gelap.

Anda bisa mengenakan kaus kaki bermotif dengan loafer, tapi jangan terlalu bersemangat. Corak jangan lebih aneh dari tipe kaus kaki argyle, yang bermotif kotak bujur sangkar klasik.

Sah untuk mengenakan loafer bersama celana tiga perempat atau celana panjang kasual.

Padukan bersama jins, korduroy

atau celana linen.

Bila anda mengenakan loafer

Saat cuaca panas, Anda sangat bisa memadukan loafer

Loafer adalah jenis sepatu yang tampil keren, baik ketika

bersama pakaian kasual, cara terbaik untuk memunculkan kehadirannya adalah mengenakan kaus kaki berwarna dan bermotif kuat.

Jadi, anda bisa bermain-main di wilayah ini kalau perlu sedikit liar. Cobalah pilih warna-warna anggur, warna perhiasan jika perlu sedikit sentuhan keemasan yang kini sedang ngetren.

dengan celana yang digulung atau celana pendek dan tanpa mengenakan kaus kaki.

Cara menggunakan loafer minus kaus kaki bisa memusatkan seluruh perhatian kepada desain sepatu yang sedang dikenakan. Saat itu pilihlah warna-warna tak biasa, seperti hijau, biru tua atau burgundy.

dalam busana resmi, kasual, maupun yang lebih formal lagi.

Seorang pebisnis yang sangat berkomitmen dalam soal busana sekalipun tak akan mengenakan jas dalam 24 jam. Saat rileks, menggunakan loafer bisa membuat Anda santai namun tetap terlihat bergaya. (republika.co.id)

jembaran Informasi

Surat Model C6 Molor, 238 Surat Suara Rusak MUARAENIM,JI-Pengiriman surat model C6 untuk undangan peserta pemilih Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel pada tanggal 6 Juni mendatang, ternyata molor.

Padahal sesuai agenda akhir Mei, model C6 tersebut sudah diterima KPUD Muaraenim, Senin (3/6/2013).

“Kita belum tau penyebabnya, seharusnya minggu keempat bulan Mei, kita sudah terima,” ujar Kepala Divisi Logistik KPUD Muaraenim Parti.

Menurut Parti terkait molornya pengiriman model C6 itu, pihaknya telah mempertanyakan kepada KPUD Sumsel penyebab molornya surat C6 tersebut molor.

Dan informasi dari KPU Sumsel, memang molornya dari pencetakan surat undangan (model C6) oleh perusahaan percetakan yang berada di Jakarta. Pihaknya khawatir, jika terus molor, yang menjadi masalah dalam pendistribusian untuk wilayah yang jauh dan sulit dijangkau alat transportasi.

“Kita khawatir untuk pendistribusian ke daerah jauh dan rawan. Takutnya bila dikirim dalam waktu dekat tidak akan sampai model C6 nya. Dengan molor ini, otomatis jadwal KPUD Muaraenim ikut molor,” sesalnya.

Saat ini, lanjut Parti, surat suara telah didistribusikan mulai tanggal 1-3 Juni di tingkat PPK dan PPS. Sampai sekarang belum ada kendala dalam pengiriman dan sebagian telah diberikan pada tingkat PPK dan telah didistribusikan pada tingkat desa.

Hal serupa juga dikeluhkan oleh Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Perhitungan Suara Suprayitno SHI, bahwa pihaknya memang belum menerima model C6 dari KPUD Provinsi.

Padahal sesuai agenda KPUD Muaraenim, saat ini, harus telah mendistribusikan model C6 baik pada tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) tingkat Kecamatan dan juga Panitia Pemungutan Suara (PPS) tingkat Desa.

Dengan molor ini, ia benar-benar khawatir bisa menghambat jalur distribusi. Dan dipastikan pendistribusian C6 terhambat bila pengiriman model C6 belum diterima KPUD hingga satu hari menjelang Pilgub Sumsel pada tanggal 6 Juni mendatang.

“Solusinya pemilih yang terdaftar di DPT bisa mengunduh di web KPU berkas C6 nanti kita ketik namanya, sebagai alternatif. Bila C6 belum juga datang dan tidak bisa diedarkan ke seluruh PPK dan PPS,” jelas dia.

Terkait distribusi surat suara, Suprayitno, merinci dari surat suara yang diterima KPUD Muaraenim dari KPUD Sumsel berjumlah 529.979 buah. Dan dari surat suara tersebut sebanyak 238 lembar dalam keadaan rusak. Saat ini, surat suara tersebut telah mulai didistribusikan pada tingkat PPK dan PPS.*Int

Tempat Belajar “Robin Hood” Sementara Ditutup PALEMBANG,JI-Sekolah Olahraga Negeri Sriwijaya (SONS) memilih menutup cabang olahraga panahan lantaran sepi peminat. Sebagai gantinya, dibuka cabang olahraga angkat berat, angkat besi, dan tenis lapangan untuk tahun ajaran baru 2013-2014.

Panahan memang sejak lama minim peminat. Bahkan Sumsel pun sepertinya kesulitan mencari atlet dari cabor panahan. Sehingga wajar, jika SONS pun memilih menutup cabor khusus bagi para penerus Robin Hood (si jago panah asal Inggirs yang melegenda).

Kemudian memilih fokus kepada cabor-cabor yang memiliki potensi emas serta banyak peminatnya.

Sejauh ini, SONS memang membuka penerimaan bagi anak-anak yang berbakat di bidang olahraga untuk semua cabang olahraga. Namun sejauh masih difokuskan kepada cabor populer seperi pencak silat, takraw, squash, basket, bola voli, sepakbola, atletik, dayung, karate, kemudian membuka cabor angkat besi dan tenis lapangan.

“Saat ini, jumlah siswa-siswi yang mengenyam pendidikan di SONS berjumlah kurang lebih 200 siswa dan siswi,” jelas Wakil Kepala Sekolah Bidang Teknis Keolahragaan Ridwan, SPd Msi Senin (3/6/2013).

Menurut Ridwan, sebagai sekolah olahraga, SONS memang berkonsentrasi kepada anak-anak yang ingin menyalurkan bakat olahraga serta memberikan ilmu pendidikan kepada anak-anak. Selain akademik juga bidang olahraga seperti sepakbola, voli, takraw, silat dan lain sebagainya, salah satu cabor yang minim peserta yakni cabor panahan.

Untuk tahun ini, SONS tidak membuka cabor panahan. Tahun ajaran baru 2013-2014 SONS, membuka cabor angkat besi dan tenis lapangan.

“SONS, membuka cabang olahraga baru untuk tahun ajaran 2013-2014, yakni cabor tenis lapangan serta olahraga angkat berat. Dengan dibukanya cabor baru ini, semoga nantinya dapat mencetak atlet tenis lapangan dan angkat besi yang mampu bersaing baik di tingkat daerah maupun tingkat yang lainnya,” jelas Ridwan.

Menurut Ridwan, dia tahun ajaran baru ini, SONS sudah mencukupi quota cabor sepakbola, karena memang dibatasi sesuai dengan pemain yang sudah ada. Selanjutnya, untuk persyaratan umumnya, tingkat kelas VII atau SMP minimal tamatan SD tahun 2012 atau 2013 kelahiran tahun 2001 atau 2002 dan tingkat kelas X SMA, minimal tamatan tahun 2012 atau 2013.”Kemudian memiliki prestasi olahraga minimal juara III tingkat Kabupaten atau Kota,” jelas Ridwan.

Ridwan juga menambahkan, proses seleksi bagi peserta dilakukan secara ketat seperti seleksi administrasi, tes fisik dasar secara umum, tes kemampuan khusus.”Kemudian tes psikologi serta tes kesehatan,” jelas Ridwan.*Ril

11 s ambungan Gubernur Sumsel Targetkan Hotel Syariah Rampung 16 Bulan SELASA, 4 JUNI 2013

PALEMBANG, JI-Pembangunan Hotel Syariah yang dijanjikan Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir H Alex Noerdin dalam waktu dekat akan segera direalisasikan. Gubernur Sumsel sendiri menargetkan pembangunan Hotel Syariah akan rampung selama 16 bulan.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Gubernur Sumsel, Ir H Alex Noerdin, Asrama Haji Sumsel akan menjadi Asrama Haji terbaik se-Indonesia. “Sebenarnya pembangunan Hotel Syariah dan fasilitas lainnya di Asrama Haji merupakan cita-cita saya sejak 3-4 tahun yang lalu. Dan sekarang akan menjadi kenyataan, saya memberikan batas waktu selama 16 bulan harus sudah selesai semua pembangunannya,” ucapnya seusai meletakkan batu pertama pembangunan Hotel Syariah di Asrama Haji Sumsel, Senin (3/6).

Target pembangunan Hotel Syariah ini dibarengi dengan penyediaan berbagai infrastruktur ibadah haji lainnya, seperti akan didirikan replika Ka’bah dengan ukuran asli, lintasan sya’i sepanjang 450 meter2, penyediaan hewan onta, bagan pesawat terbang dan lainnya.Fasilitas di Hotel Syariah pun cukup lengkap, hotel yang berlantai 3 ini akan diisi dengan fasilitas restoran dengan sajian menu ala Timur Tengah, Biro Travel Agent, Money Changer, Toko Parfum Arab dan lainnya.“Semua fasilitas itu akan disediakan di lantai dasar hotel, dimana seluruh karyawannya berasal dari kampung arab, menggunakan pakaian gamis, bahasa arab, transaksi menggunakan uang real. Suasana dibuat sedemikian rupa sehingga para jamaah umrah dan haji di Sumsel akan terlatih seperti berada di suasana tanah suci,” ulasnya.

Tidak hanya itu saja, Pemerintah Provinsi Sumsel telah melakukan kerjasama dengan pihak pesawat Garuda Indonesia. Dimana, Garuda Indonesia akan menyumbangkan bagian badan pesawat untuk tempat berlatih para calon jamaah haji dan umrah, seperti berlatih memasang pelampung, safety belt dan penggunaan WC di pesawat.

“Saya sudah bicarakan dengan Direktur Utama Garuda Indonesia, supaya bisa berangkat langsumg dari Embarkasih Palembang ke Jeddah Mekkah. Dengan menggunakan pesawat carter khusus, satu minggu sekali jemaah umrah bisa berangkat dari Embarkasih Palembang. Karena setiap tahun ada sekitar 25 ribu jamaah umrah Sumsel,” tukasnya.

Jumlah jemaah Umrah dari Sumselpun terus meningkat tajam. Selain

sebagai tanda perbaikan ekonomi di Sumsel, karena masa tunggu untuk mendapatkan kesempatan pergi haji sangat panjang. Namun mudah-mudahan kuota jamaah Haji di Sumsel bisa ditambah.

Apabila pembangunan Hotel Syariah beserta infrastruktur lainnya sudah siap, maka Asrama Haji akan menjadi salah satu Wisata Religi di Sumsel. Sehingga, masyarakat Sumsel maupun diluar bisa datang kesana untuk Wisata Religi.

Ia menambahkan, semua ini demi menegakkan syiar agama di Sumsel dan untuk kelengkapan para calon jemaah haji dan umrah.

“Manasik Haji disini gratis, bebas biaya dan tidak ada pungutan apapun. Selama ini, manasik haji di Sumsel menggunakan miniatur

ka’bah yang kecil dan sya’i sepanjang 10 meter, sehingga tidak terlatih dan pada saat di Mekkah sana akan terkejut saat melihat mekkah yang asli, jadi ini semua untuk membuat para jamaah terbiasa saja,” imbuhnya.Ia berharap semoga fasilitas yang disediakan mendapat berkah dari Allah SWT dalam penyebaran agama Islam di Sumsel.

Dan semoga kerukunan antar agama dan antar etnis tetap terjaga.

Edy Hermanto, Ketua Pelaksana Pembangunan Hotel Syariah melaporkan, bahwa pembangunan hotel ini akan dilengkapi berbagai jenis fasilitas didalamnya.

“Hotel Syariah akan dilengkapi dengan 124 kamar, tiga lantai dengan luas 4000 meter kubik, hotel bintang empat. Fasilitas pendukung

yaitu minuatur kabah, lintasan syai sepanjang 450 meter lintasan, bangunan serba guna seluas 800 meter.

Semua diatas lahan seluas 3,5 Hektar. Dana pembangunan tahap pertama sebanyak Rp 15 milyar, dari penyertaan modal dari Pemprov Sumsel kepada PD.Swarna Dwipa pada tahun 2013,” katanya.

Sementara itu, Najib Haitami, Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Sumsel menuturkan jika ada Hotel Syariah, fasilitas Asrama Haji menjadi lebih lengkap.

“Semua fasilitas yang akan disiapkan membuat para jamaah kita tidak akan mengalami kesulitan.

Travel yang bekerja sama dengan kita juga sudah terakreditasi dan resmi dan ini benar-benar membantu sekali,”pungkasnya.*Ril

Herman Deru...............................................................................

Hal ini terungkap ketika kuasa hukum korban yakni dari kantor hukum Firm Hukum M Kamal Singadinata dan rekan, Senin (11/3) melaporkan H. Herman Deru terkait kasus asusila ke Polda Sumsel.

Sekitar pukul 12.30 Wib rombongan Kuasa Hukum dari Firm Hukum M Kamal Singadinata dan rekan mendampingi orang tua korban sekaligus sebagai pelapor Hamdani (61). Warga Dusun Karang Kemiri Barat Rt 003 Rw 001 Kel Karang Kemiri Kec Belitang Kabupaten OKU Timur, melaporkan H.Herman Deru yang kini menjabat sebagai Bupati OKU Timur ini dilaporkan dengan Bukti Tanda Lapor Nomor : TBL/165/III/2013/SUMSEL berdasarkan laporan polisi nomor :LPB/165/III/2013/SUMSEL tertanggal 11 Maret 2013. Dengan tuntutan agar anak biologinya dengan korban diakui dan terlapor Herman Deru dijerat dengan UU Perindungan Anak yang tertuang dalam UU No 23 tahun 2002 Pasal 77 Jo Pasal 277 KUHP. Menurut pengakuan pelapor Bapak Korban Hamdani, menceritakan jika kejadian memalukan itu berawal dari tahun 2003 sampai 2004,

kurang lebih 8 bulan korban Anis Sapiatul Azizah (27) bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga Terlapor Herman Deru sekarang menjabat sebagai Bupati OKU Timur di rumah pribadinya di jalan Hang Jebat Talang Semut Palembang.

Sedangkan korban sendiri, masih diceritakan pelapor Hamdani.

Anaknya sudah bersuami dengan seorang laki-laki bernama Slamet dengan memiliki seorang anak bernama Anang Saputra yang kini pisah ranjang. “anak saya itu selama bekerja sebagai pembantu dirinya juga bertugas sebagai pemijat atau mengurut Herman Deru, hingga suatu saat terjadilan peristiwa persetubuhan diluar nikah itu” kata Hamdani. Alhasil, dari hubungan haram yang diduga terjadi dibulan juni 2004 oleh Terlapor Herman Deru tersebut membuat korban Anis hamil 3 bulan.

Mengetahui dirinya hamil, korban Ani Sapiatul Azizah pun mengakui kepada Terlapor Herman Deru dan Istrinya bahwa jika dirinya sudah hamil 3 bulan. Akan tetapi hal pahit pun harus diterima korban, oleh terlapor korban diberhentikan sebagai pembantu rumah tangga

dan di pulangkan ke Belitang oleh Herman Deru beserta istri. Diantar didekat jalan kampung atau jalan Mangga, BK 8 dekat mesjid Desa Karang Kemiri Kecamatan Belitang OKU. Selama itu, lanjut bapak korban. Ani tinggal di rumahnya dan diurus sampai melahirkan, tepat 14 April 2005 sekitar pukul 01.30 wib, anak hasil hubungan haram itupun lahir dengan diberi nama AF. “waktu usianya AF 3 bulan kami mendatangi Herman Deru dan memperlihatkan foto dan mengatakan inilah hubungan bapak (Herman Deru) dengan Ani Sapiatul Azizah.

Herman Deru terdiam dan menyuruh menemui Bapak Alip saat itu menjabat Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan OKU Timur di Martapura” tutur Hamdani.

Kemudian saat usia AF 3 bulan, untuk menghilangkan status sang anak, AF diangkat anak oleh seorang bernama Iwan dia dibantu keluarga rahmat ayah mertua Iwan dengan dibuatkannya akta kelahiran, di Muara Enim yang kini Af sudah duduk di kelas II SD. Akibatnya anak hasil hubungan haram tersebut tidak mendapat sta-

tus yang jelas, hal ini diungkapkan langsung oleh Kuasa hukum pelapor M Kamal Singadirata, mengatakan “kita sudah resmi melaporkan ke SPK Polda Sumsel, dan kita minta keseriusan pihak Polda Sumsel untuk menindak lanjuti laporan kami, ini murni tindakan hukum tidak ada unsur politisnya.” Kata Kamal.

Sedangkan tuntutan dalam laporan terlapor hanya satu selain kerugian materil dan moril hanya ada 1 tuntutan meminta status bagi kejelasan sang anak AF ini. “Saya berharap saksi-saksi ini kooferatif dengan pihak kepolisian untuk mengungkap jelas permasalahan ini agar status anak ini jelas, karena anak ini harus jelas statusnya sesuai dengan UU perlindungan anak. Anak itu hanya perlu status saja siapa bapak biologisnya.” Ungkapnya.

Mengenai bolak balik saat hendak melapor, dijelaskannya “kita tadi diarahkan ke SPK lalu ke Unit PPA Polda Sumsel beberapa kali, UPPA akan tetapi ditolak lantaran belum memiliki tes DNA, rencananya jika tidak diterima maka kami akan ke Mabes apalagi Polda Sumsel ini sedang disorot.” Ungkapnya.***

Kronologis..................................................................................

Sebelumnya tim kuasa hukum dari mantan pembantu Bupati OKUT mendatangi Sentra Pelayanan Masyarakat Mapolda Sumsel. Kedatangan sejumlah kuasa hukum dan keluarga kor-

ban, ibu dari anak diduga hasil hubungan dengan sang bupati.

Laporan itu dicatat dalam LP 165/III/2013/Sumsel tanggal 11 Maret, Senin (11/3/2013). Sementara itu, Herman Deru saat

ditemui usai mengembalikan formulir Calon Gubernur Sumsel pekan lalu , menampik laporan tindak asusila yang ditujukan ke dirinya. ”Kasus tersebut hanya isu murahan serta laporan tersebut

dari halaman 1

dari halaman 1

harus memiliki dasar hukum yang jelas. Menjelang Pilgub Gubernur Sumsel, diharapkan agar para kandidat menggunakan cara-cara positif dalam berpolitik,” ujar Herman Deru .

12

Selasa,

4 JUNI 2013

Alex Resmikan Graha Songket Pertama di Indonesia

“Graha Songket ini”

pertama di Indonesia.

Selain untuk pameran, Graha Songket ini juga untuk memberikan kesempatan bagi para pengrajin memamerkan hasilnya.

Di samping itu, Graha Songket ini juga dapat dipergunakan para pengrajin IKM Sumsel untuk memamerkan produknya di sini tanpa mengeluarkan biaya alias gratis,” ujar Alex Noerdin kepada 600 pengrajin songket se-Sumsel saat meresmikan Graha Songket Provinsi Sumsel, Senin (3/6).

Menurut Alex, dia secara pribadi maupun atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, secara tulus mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, kepada semua pihak yang telah membantu dan bekerjasama dalam pembangunan Graha Songket ini.

Semoga melalui koordinasi dan kerjasama yang baik, dapat semakin meningkatkan kinerja pembinaan dan pengembangan IKM dan Sumatera Selatan.

“Saya mengajak kita semua, para pelaku usaha, dan para pembina IKM untuk segera melakukan lompatan-lompatan strategis,

revolusioner, dan inovatif, yang membuat IKM Sumsel mampu bersaing dan semakin diperhitungkan di tahun-tahun mendatang,” imbaunya.

Besar harapan masyarakat di Sumsel baik pegawai pemerintahan, pegawai BUMN serta pegawai swasta di dapat menggunakan produk IKM khas Sumsel. ‘’Dapat kita bayangkan, betapa besar potensi pasar yang bisa pengrajin manfaatkan melalui kebijakan ini.

Semoga melalui imbauan ini akan meningkatkan volume penjualan pengrajin Sumsel.

Tentunya kebijakan ini harus didukung dengan usaha bapak/ ibu pengrajin untuk termotivasi meningkatkan kualitas dan daya saing produk-produk bapak/ibu pengrajin,’’ tandas Alex.

Ketua Dekranasda Bidang Pameran dan Kerjasama Luar Negeri RI, Yasmin Wirjawan, yang turut hadir dalam acara tersebut mengapresiasi kepada seluruh panitia Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Sumsel serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Sumatera Selatan atas terlaksananya Peresmian Graha Songket Palembang yang cantik ini.

“Penggunaan bahan-bahan tradisi seperti batik, tenun, dan songket menjadi trend perkembangan fashion di Indonesia.

Tidak hanya potensial untuk diolah tapi sekaligus menjadi alat untuk misi budaya kita ke mancanegara,” katanya.

Munculnya karya-karya para perancang/desainer busana kita yang konsisten menggunakan bahan tradisi ini setiap rancangannya baik event nasional maupun internasional di berbagai negara perlu kita dukung dan promosikan.

“Dari Kota Palembang misalnya Dian Pelangi, Zaenal Songket dan Tria Busana yang karyanya saya pakai hari ini.

Penghargaan patut kita sampaikan kepada para penenun dan pembatik ketika kita mengetahui bagaimana proses pembuatan batik atau tenun yang sulit dan membutuhkan waktu yang sangat lama. Misalkan untuk satu tenun songket membutuhkan waktu pengerjaan sekitar satu sampai tiga bulan,” jelasnya.

Data Kementerian Perdagangan mencatat hanya lebih kurang lima persen UMKM dari wilayah Sumatera Selatan yang dibina untuk mengikuti kegiatan pelatihan maupun pameran oleh Kementerian Perdagangan. ‘’Untuk itu saya gembira bahwa pada tahun 2013 ini Kementerian Perdagangan akan menghadirkan program yang bertaraf nasional yaitu Pameran Pangan Nusa dan Pameran Produk Dalam Negeri Regional pada pertengahan Juni 2013 di Benteng Kuto Besak Palembang.

Diharapkan dengan pelaksanaan Pameran ini para peserta maupun pengunjung dan masyarakat Sumsle dapat memanfaatkan kesempatan yang tidak semua UMKM di seluruh Indonesia memiliki peluang untuk memasarkan, dipromosikan produknya dalam upaya meningkatkan daya saing.

Melalui peresmian Graha Songket ini, diharapkan ke depannya akan muncul pengrajinpengrajin potensial di wilayah Sumatera Selatan yang akan menjadi pusat interaksi dan pembelajaran antar pengrajin,’’ tuturnya.

Kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan serta stakeholders dan lainnya agar dapat berperan serta mempromosikan, memberdayakan, dan melakukan pendampingan agar eksistensi dan keberadaan Graha

Songket menjadi pilihan utama dalam mencari produk-produk tenun songket berkualitas.

Sedangkan, Hj Eliza Alex selaku Ketua Dekranasda mengatakan Gedung Graha Songket ini menggunakan luas lahan sebesar 523 m2 dengan luas bangunan utama sebesar 293,5 m2. Pembangunannya menggunakan dana APBD.“Awalnya graha ini diperuntukkan Graha Lansia namun mengingat kepentingan yang lebih prioritas. Maka dari itu Graha Lansia ditunda untuk sementara dan memohon kepada Bapak Gubernur untuk menyiapkan lahan yang lebih representatif dan yang lebih sesuai lagi untuk Graha Lansia,” cetusnya.

Selain itu, tambah Eliza, tujuan didirikannya Graha Songket

ini untuk menjadi pusat pengembangan dan pelestarian produk sandang Sumsel. Graha Songket merupakan sowrom bagi produkproduk kerajinan sandang khas Sumsel, khususnya kerajinan tenun songket, tenun kajung, blongsong maupun jumputan.

“Kepada para pengusaha tenunan, kami berharap bahwa graha ini bukanlah menjadi pesaing bagi para pengusaha tetapi menjadi mediator atau jalan untuk menjembatani kepada para pengusaha dan kepada para pengrajin di seluruh Sumsel.

Di samping itu graha songket juga diharapkan menjadi sarana efektif bagi pemasaran produkproduk pengrajin IKM sandang Sumsel,” tandas Eliza. *Adv