Harian Borneo Tribune 16 Juni 2014

Page 1

cmyk

I DEALISME, K EBERAGAMAN

KEBERSAMAAN

DA N

Borneo Tribune www.borneotribune.com

Senin, 16 Juni 2014

18 Sya’ban 1435 H - 19 Go Gwee 2565

Telepon Redaksi/Iklan/Langganan/Pengaduan: (0561) 767788 Faximile. (0561) 766103

Alamat Redaksi: Jln Purnama Dalam No 2 - Pontianak 78121

DINAS PENDAPATAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN BARAT Partisipasi Anda Dalam Membayar Pajak Akan Sangat Membantu Keberhasilan Pembangunan Daerah

LOKASI GERAI SAMSAT DISPENDA PROVINSI KALIMANTAN BARAT PADA KANTOR CABANG PEMBANTU BANK KALBAR CAPEM SEMITAU, Jl. Raden Surip, Kabupaten Kapuas Hulu CAPEM SANDAI, Jl. M. Hariyono, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang CAPEM KOTA BARU, Jl. H. Abang Bakri, Kecamatan Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi CAPEM MELIAU, Jl. Joko Sudarmo No. 82, Kabupaten Sanggau CAPEM BATANG TARANG, Jl. Basuliung, Kecamatan Balai, Kabupaten Sanggau CAPEM NANGA TAMAN, Jl. Pasar Laut, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau

Drs. Cornelis, MH Gubernur Kalimantan Barat

Mahfud MD Hadiri Deklarasi 3 Relawan Prabowo-Hatta Borneo Tribune, Pontianak Prof Dr, Mahfud Md dipastikan hadir Senin (16/6) di Kalbar, untuk menghadiri deklrasi tiga relawan pemenangan pasangan calon presiden No Urut 1 Prabowo-Hatta di Taman alun-alun Kapuas pukul 09.00 pagi. Kedatangan tim pemenangan calon presiden no urut 1 ini, disampaikan langsung oleh Abang Tambul Husein Ketua ....Ke Halaman -11

Mahfud MD

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang membawa berkah bagi seluruh umat Islam yang beriman. Namun disisi lain menjelang bulan Ramadhan dimana umat Muslim akan menjalankan ibadah puasa, biasanya terjadi pula kenaikan harga sembilan bahan pokok(Sembako). Kenaikan Sembako ini kemungkinan di bulan Ramadan dipicu tingginya permintaan Sembako dari masyarakat dibandingan hari-hari biasa. Borneo Tribune, Pontianak Pantauan media harian ini dibeberapa pusat pasar seperti di pasar Flamboyan, Pasar Kemuning, Pasar Mawar dan pasar Teratai, harga berbagai kebutuhan pokok di Kota

Pontianak dirasakan kian merangkat dan masih dirasakan tinggi. ”Pada hal bulan inikan masih kurang lebih dua minggu lagi. Namun sejak beberapa hari lalu harga berbagai kebu-

Drs. Christiandy Sanjaya, SE, MM Wakil Gubernur Kalimantan Barat

Jelang Ramadhan Harga Sembako Kian Melambung tuhan pokok sudah kami rasakan naik. Kalau sudah gini kayaknya harga sembako ini akan bertahan. Bahkan di bulan puasa-nya perkiraan saya harga-harga sembako ini perkiraan saya kian meroket saja,”

ujar Iyah kepada media ini.saat ditemui sedang berbelanja di pasar Teratai, Minggu (15/6). Sedikt banyak kata ibu tiga ini dironya dapat memahami, jika permintaan meningkat dan pada saat yang sama stok

dalam jumlah tetap maka akan memicu kenaikan harga jual, tidak terkecuali pada bulan Ramadan saja. ”Ini sih biasanya dikatakan orang hukum dagang. Dan ....Ke Halaman -11

Kepala Daerah Diminta Serius Sikapi Peredaran Beras Oplosan Banyak Masyarakat Kalbar Jadi Korban Borneo Tribune, Pontianak Seluruh Kepala daerah di Kalimantan Barat baik itu Gubernur, Wali Kota maupun Kabupaten, diminta serius menyikapi terungkapnya ribuan karung beras oplosan berbahan kimia di sebuah gudang di Wajo Kabupaten Pontianak baru baru ini. Tim Investigasi Komisi A DPRD Kota Pontianak Harry Daya mengatakan, terungkapnya ribuan karung beras oplosan yang dicampur bahan kimia di kawasan gudang di Wajo Kabupaten Pontianak, terindikasi kegiatan ilegal ....Ke Halaman -11

B uah Bibir Jadi Suporter Prabowo

Pramono Edhie - MANTAN peserta konvensi Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo, mengaku mendukung Prabowo - Hatta Rajasa dalam Pemilihan Presiden 2014. Sebab, menurutnya, visi misi ia dengan Prabowo dalam soal kebangsaan sudah satu garis.

Beberapa harga Sembako yang dijual di pasar rakyat di Pontianak diperkirakan terus merangka naik, Foto Slamet Ardiansyah/ Borneo Tribune

....Ke Halaman -11

Penutupan MTQ Ke XXV Nasional di Kota Batam

Beli Payung KETIKA Mbak Inem belanja di pasar, hujan turun sangat deras. Ia pun terpaksa membeli payung bekas di sebuah toko. Mbak Inem: Bang, beli payung dong, Penjual: Aduh mbak, payung yang bagus sudah habis. Adanya yang robek-robek, bagaimana? Mbak Inem: Boleh deh, berapa harganya? Penjual: Yang robeknya satu lubang harganya 3 ribu, yang robek banyak harganya 10 ribu. Mbak Inem: Lho, kok yang robeknya satu doang lebih murah sih? Penjual: Iya mbak, emang robeknya cuma satu, tapi gede banget. o

Kalbar Nyaris Masuk 10 Besar Borneo Tribune, Batam Pelaksanaan MTQ ke XXV Tingkat Nasional di Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau telah resmi ditutup, (13/ 6). Kafilah Provinsi Kalbar yang mengikuti beberapa cabang perlombaan hanya bisa memenangi 3 cabang dan membuat Kalbar naik ke peringkat 11 dari 34 Provinsi yang ada di seluruh Indonesia. Hal ini tentunya sangat

mengembirakan, dibandingkan Tahun sebelumnya Kalbar menempati peringkat papan bawah. cabang yang keluar sebagai juara antara lain, cabang Tilawah (membaca) Quran cacat netra juara 3, Tilawah anak-anak juara 2, cabang 1 Jus harapan 1. dari tiga cabang yang keluar sebagai juara, ada satu cabang yang seharusnya bisa membuat peringkat Kalbar naik ke 10

besar, pada Hafzh (hapalan) Quran 5 Jus, cabang ini harusnya bisa mendapatkan juara harapan 3, tetapi karna lain hal akhirnya gagal meraih juara. Padahal pada MTQ sebelumnya dibengkulu cabang tersebut meraih juara 3 dan di Maluku meraih juara 2. Ketua Umum LPTQ Kalbar yang juga Sekda Kalbar Drs. M. Zeet Hamdy Assovie, MTM , ....Ke Halaman -11

Juara . Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalbar yang juga Sekda Provinsi Kalbar Drs M Zeet Hamdy Assovie, MTM, di dampingi Ny Ratna Yuniar M Zeet, serta para Pendamping Kafilah berfoto bersama Kafilah yang berhasil meraih Juara di MTQ ke XXV Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

HARGA ECERAN HARIAN BORNEO TRIBUNE - PONTIANAK, KUBU RAYA, MEMPAWAH,DAN SINGKAWANG Rp 2.000 - SAMBAS, BENGKAYANG Rp 2.200 - LANDAK,SANGGAU,SEKADAU, KETAPANG,KAYONG UTARA, SINTANG, MELAWI DAN PUTUSSIBAU Rp 2.500 -


Senin, 16 Juni 2014

Kontingen KKU Masuk 10 Besar

Naik Tiga Peringkat

Borneo T Tribune Borneo Tribune, Sukadana Kontingen Pekan Olahraga Provinsi (Porprop) Kalimantan Barat ke XI Kabupaten Kayong Utara boleh berbangga hati lantaran berhasil masuk 10 besar dan naik tiga peringkat dari Porprov ke X yang lalu. Dikatakan ketua Satgas Porprov Kabupaten Kayong Utara Febri Winarto SE yang dikonfirmasi, Minggu (15/6) mengatakan Kontingen Kabupaten Kayong Utara berhasil mendulang prestasi dan memperbaiki peringkat dari tahun lalu. “Tahun lalu kita masuk urutan ke 13, tahun ini masuk peringkat 10, sehingga kita naik peringkat,” kata Febry Winarto. Peningkatan peringkat ini diraih lantaran banyaknya medali yang dikumpulkan di pundipundi prestasi yang didukung semakin berkualitasnya para atlet dan meningkatnya kualitas pembinaan dari setiap cabang olah raga. Dari perolehan medali, pada Porprov kali ini, Kayong Utara berhasil memboyong 13 emas, 13 perak dan 19 perunggu yang kesemuanya menjadi nilai plus dari para atlet Kayong Utara. Beberapa cabang olah raga yang mengalami peningkatan diantaranya Tarung Derajat yang pada tahun lalu belum mampu mencuri medali emas, namun tahun ini sudah berhasil membawa 1

RAIK MEDALI Salah satu atlet Kabupaten Kayong Utara berhasil meraih medali emas dari salah satu cabang atletik yang dilombakan. Penyerahan medali ini diserahkan sebelum Acara Penutupan Porprov XI yang berlangsung di Stadion Sutan Syahrir Abdurahman (SSA) dimulai, Minggu (15/6) pukul 14.00 WIB. FOTO: Ist.

2

Tahun lalu kita masuk urutan ke 13, tahun ini masuk peringkat 10, sehingga kita naik peringkat.

Kayong Utara

emas, 1 perak dan satu perunggu, dan jika dibandingkan dengan tahun lalu hanya menyumbang 2 perak 1 perunggu. “Jumlah atlet dan official tahun ini lebih sedikit jika dibandingkan tahun lalu, namun bersyukur justru dapat menyumbangkan medali lebih banyak,” imbuhnya. Selain tarung derajat, cabang olah raga yang juga menjadi andalan dan banyak mencuri medali sehingga menyabet juara umum adalah cabang tinju yang berhasil membawa 5 emas, 4 perak dan 1 perunggu. Lebih jauh dikatakannya, para atlet Kabupaten Kayong Utara sangat membanggakan. Meski sebagai kabupaten baru, namun di ajang Porprov XI ini sudah menunjukan prestasi yang menggembirakan dengan telah berhasil menyumbangkan sejumlah medali walaupun belum bisa menjadi juara umum. Dengan demikian, bahwa Kabupaten Kayong Utara juga memiliki potensi sumber daya manusia yang berprestasi terutama di bidang olah raga sehingga dengan prestasi yang diraih ini menunjukan Kabupaten Kayong Utara tidak kalah dengan kabupaten lainnya yang lebih tua usianya. “Diharapkan dengan semakin membaiknya prestasi cabang olah raga di Kayong Utara semakin mebawa perbaikan dalam pembinaan dan pengembangan di daerah, termasuk perhatian dari pemerintah kabupaten,” harapnya. (DL)

Bupati Harapkan Kodim Segera Dibangun di KKU Riap Berasap Lokasi Yang Bagus Borneo Tribune, Sukadana Bupati Kayong Utara H. Hildi Hamid menyampaikan kepada Komandan Korem 121 Kol. Arm Alfred Denny Teudjeh untuk membantu mempercepat terealisasinya Kodim di Kayong Utara dalam wakltu dekat. Hal tersebut disampai-

kan H. Hildi Hamid sebagai bentuk upaya lanjutan selain upaya koordinasi dengan jajaran TNI AD hingga ke Kodam XII Tanjungpura dalam upaya terealisasinya Kodim Kayong Utara. “Kami mendukung dan berharap terbangunnya Kodim di Kayong Utara, dukungan pemerintah

· Wartawan, Kontributor, Intensive Programme and Freelancer “ Borneo Tribune” selalu di bekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima / meminta apapun dari narasumber · Setiap artikel atau tulisan berupa laporan kegiatan, cerita pendek, surat pembaca, puisi dan resensi yang dikirim ke redaksi hendaknya di ketik dengan spasi rangkap, maksimal 500 kata, ditandatangi dan disertai identitas ( No Telp / Fax jika ada ) dikirim ke alamat borneotribune@yahoo.com atau yusriadii@yahoo .com. Terimakasih

kabupaten salah satunya mempersiapkan lahan untuk pembangunan Kodim,” kata Hildi Hamid. Dikatakannya, salah satu lokasi yang cukup strategis adalah di Desa Riam Berasap dimana di lokasi tersebut masih terdapat lahan yang luas milik pemerintah kabupaten yang selain untuk kawasan pembangunan perkantoran juga dapat di jadikan tempat asrama bagi prajurit. Upaya percepatan pembangunan Kodim tersebut diharapkan akan mendapatkan titik terang pada tahun 2015 mendatang sehingga dengan adanya kepastian pemabngunan Kodim akan semakin melengkapi infrastruktur bidang yudikatif di Kayong Utara. “Tahun depan diperkira-

kan akan dibangun Polres di Kayong Utara dan ini sudah sampai di Mabes Polri, kami bersama Polda Kalbar akan ke mabes untuk mempercepat upaya ini,” lanjutnya. Sementara itu, Komandan Korem 121 Kol. Arm Alfred Denny Teudjeh mengatakan dengan kondisi geografis dan luasnya wilayah Kayong Utara sangat mendukung dan perlu di bangun Kodim. “Setelah kita lihat layak, kita akan sampaikan secara berjenjang, karena di Pulau Jawa setiap kabupaten memiliki kodim masing-masing walaupun jaraknya berdekatan, apalagi di sini yang jaraknya cukup berjauhan,” kata Danrem. (DL)

Hildi Hamid

Penerbit: PT. Borneo Tribune Press. Direktur Utama: W Suwito, SH, MH. Direktur: Emiliana Sekretaris Direksi: Erika Sudiardjo Penasehat Hukum: A. Ambo Mangan, SH, MH, Martinus Ekok, SH, MH. Pemimpin Umum: Sisa Primashinta. Pimred: Hawad Sriyanto Wapimred: Yusriadi Sekretaris Redaksi : Aulia Marti Senior Editor: H. Nur Iskandar, SP, Tanto Yakobus, Alexander Mering, Hairul Mikrad. Redaktur Pelaksana: Ukan Dinata. Wartawan Senior: Andry, Budi Rahman Wartawan: Andika Lay, Achmad Mundzirin, Achmad Munandar, Jubeironi, Slamet Ardiansyah. Staf Redaksi: Fahmi Ichwan, M Taufik. Biro Mempawah: Johan Wahyudi, Jl. Pendidikan Gg. Suka Mulya No.10 (085654587038). Biro Bengkayang: Mujidi, Jl. Pahlawan No. 10, Kelurahan Bumi Emas www.borneotribunecom Bengkayang (085245247955). Singkawang: Rudi Hariyanto Alamat: Jl. Manggis Rt 026/Rw 009 Kelurahan Roban Kecamatan Singkawang Tengah. Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran), TERBIT SEJAK 19 MEI 2007 Jl. Suka Mantri (085245527602). Landak: Yohanes Ngalai/Pemasaran, Jl. Barage Gg. Pak Kasih No. 51 Ngabang (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari Jl. Agus Salim No.10 (085245904505) Aditya ( 085349867788 ). Biro Sekadau: Bagus Kosminto, Jl. Irian No. 41 Sekadau Hilir (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757) Pemasaran: Fahri (085750296539 ) Jl. JC Oevang Oeray, Gg. Ahmad 2.Biro Melawi: Eko Susilo (0812-56452946) Jl. M Saad, Gg. Kayan, Serundung- Nanga Pinoh. Biro Kapuas Hulu: Teofilusianto Timotius Jl. Pasar Inpres blok A No. 13 Kota Putussibau. Ketapang: Jaidi Chandra (Kontributor), Jl. Gajah Mada No. 156 (081345450988). Biro Kayong Utara : Abdul Khoir. Umum Fitriyana, Ardiansyah. Percetakan/IT: (Manajer) Iwan Siswanto, Rustam, Andri Desi, Toni. Marketing: (Manajer) Hesty Yosana, Kusnan, Aldi C. Sirkulasi : M. Danny, Mulawarman Desain Iklan: Atika Ramadhani, M. Affandy,Keuangan: Jumi Erlinasari,Linda, Husada Muin. Tarif Iklan: BW (black and white) Rp 6000/mm kolom, Full Colour hal 1 Rp 15.000/mm kolom, halaman dalam Rp 12.000/mm kolom. Asisten Dirut: Khairoedin Pasaribu. Alamat Kantor Bisnis dan Alamat Redaksi: Jalan Purnama Dalam No 2 Pontianak Telpon 0561-767788 Fax 0561-766103. E-mail: borneotribune@yahoo.com

Borneo Tribune


cmyk

Serba Serbi

Senin, 16 Juni 2014

Borneo T Tribune

3

Bupati : Pengembangan Daerah Pesisir Wajib Sertakan Pokmas Setempat Borneo Tribune, Kubu Raya Bupati Kubu Raya, Rusman Ali meminta kepada semua pihak yang memiliki program pengembangan wilayah pesisir agar bisa melibatkan kelompok masyarakat (Pokmas) disana agar bisa berpartisipasi dalam peningkatan kehidupan dan perekonomian mereka. “Ini wajib dilakukan karena pengembangan kelembagaan pemerdayaan sumber daya alam dan masyarakat merupakan komponen pokok pembangunan sektor perikanan dan kelautan di wilayah peisisir. Saya berharap dapat berperan sebagai aset komunitas masyarakat pesisir yang partisipatif, maka

pengembangan kelembagaan pemberdayaan sumber daya alam dan masyarakatharus dirancang sebagai upaya peningkatan kapasitas masyarakat itu sendiri sehingga menjadi mandiri,” katanya, Minggu (15/6). Rusman Ali menyatakan, pembentukan dan pengembangan kelompok masyarakat perlu dibentuk disetiap desa, seperti pada sasaran CCDP-IFAD. Dia menjelaskan, tujuan proyek pembangunan masyarakat pesisir itu adalah untuk mengurangi kemiskinan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat miskin diwilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

“Jadi salah satu poin utama dari proyek CCDP-IFAD adalah memperkuat kelembagaan masyarakat pesisir agar pembinaan dapat terfokus dengan sasaran yang jelas. Saya harapkan proyek CCDP-IFAD ini dan seluruh pokmas yang telah dibentuk senantiasa dibina dan dikawal hingga kedepan dapat menjadi lembaga usaha yang mandiri, profesional dan memiliki jaringan kerja yang luas,” katanya. Rusman Ali juga menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten saat ini sedang melakukan pembenahan serta perbaikan untuk masyarakat yang ada di pesisir. “Berbagi upaya akan kita lakukan un-

PANTI ASUHAN MURAH HATI Jl. Trans Kalimantan Km.50 Pontianak - Tayan Kalimantan Barat

YAYASAN CI XIN Rekening : Bank Mandiri 120 000 781 8888 BCA 428 1679729 Rekening ditandatangani 4 orang Pengurus di lokasi : Bpk. Suwandi Hp. 0857 8716 0065 Sukarelawan di Pontianak : Ibu Martha Hp. 0812 5807 8003

Alfred dan Jony, dua abang-adik, dilahirkan oleh ibu mereka yang berasal dari Indonesia di Taiwan. Tidak tahu mengapa setelah ayah mereka meninggal keluarga ayah mereka tidak menerima mereka. Setelah kembali ke Indonesia, ibu mereka tidak berhasil dapatkan pekerjaan yang memadai, bahkan Alfred yang telah kelas empat terpaksa disekolahkan mulai kelas satu. Syukurlah, baik Alfred maupun Jony kemudian bisa ditampung di Panti Asuhan Murah Hati (Ci Xin). Alfred dan Jony hanyalah contoh dari kemalangan yang dihadapi sejumlah anak-anak yang ditampung Panti Asuhan Ci Xin. Mereka menjadi anak-anak Panti Asuhan bukan kesalahan mereka, bahkan mereka lahir ke dalam dunia pun bukan kemauan mereka. Mereka berharap pada belas kasihan Bapak/Ibu sekalian. Melalui uluran tangan Bapak/ Ibu seorang sedikit kiranya mereka bisa bertumbuh besar dan bersekolah dengan baik. Mereka ingin seperti anak-anak lain, menggapai cita-cita. Sesungguhnya ada banyak anak yang memerlukan pertolongan. Dengan seorang ambil bagian sedikit, maka jika kita kumpulkan, ada banyak anak yang bisa kita tolong, kita berikan mereka harapan masa depan yang lebih baik.

Kondisi masyarakat pesisir yang terdapat di Kabupaten Kubu Raya yang perlu diperhatikan agar tingkat perekonomiannya semakin membaik. FOTO Fahmi Ichwan tuk mendorong perekonomian masyarakat diwilayah pesisir agar dapat lebih maju. Sebab potensi - potensi alam yang ada disana sangatlah banyak dan dapat dimanfaatkan,” tuturnya. Untuk meningkatkan perekonomian, kata dia , masyarakat daerah pesisir tentunya bisa terlaksana jika kualitas SDM-nya baik, sehingga akan meningkatkan taraf mereka, termasuk para nelayan.

“Contohnya, warga yang pekerjaan utamanya sebagai nelayan bisa memiliki usaha peternakan ayam jika pulang dari melaut. Atau keluarga, seperti istrinya bisa membantu dan merawat ternak ayam ketika suaminya melaut,” kata Rusman Ali. Dia pun mengatakan, pemanfaatan potensi alam di daerah pesisir sudah seharusnya direspons. ”Untuk itulah Pemerintah Kabupaten Kubu

PEMBERITAHUAN Pemberitahuan kepada pemilik tanah kaplingan yang mungkin belum tahu lokasi tanahnya yang terletak di Jln A. Yani II Kubu Raya masing-masing dengan nomor sertifikat Tahun 1985 antara lain mulai dari No. 891, 892, 893, 894, 896, 897, 898, 899, 1287, 1288, 1289, 2764, 2766 dll dengan ukuran kaplingan 17 x 17,4 m2 tanah kaplingan ini satu hamparan, bagi yang ingin mengetahui lokasinya silakan menghubungi No. HP. 082255899358 An. Mulyadi agar kita sama2 mengurus pengembalian batas di BPN Kubu Raya dan sekaligus melihat lokasi tanahnya. Sekian terima kasih.

Raya demi peningkatan perekonomian masyarakatnya. Salah satunya akan memberikan suntikan dana untuk

kegiatan atau program bagi meningkatan prekonomian masyarakat desa pesisir,” tuturnya.(Adex)

Hasil Musda XI Hipmi Kalbar

Muhammad Rifal Terpilih Jadi Ketua Umum Hipmi

Borneo Tribune, Rubu Raya Setelah mengungguli beberapa rivalnya melalui Musyawarah Daerah (Musda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) ke XI, akhirnya Muhammad Rifal terpilih menjadi Ketua Umum Hipmi Kalbar untuk priode 2014-2015. Hasil pemilihan Ketua pada Musda Hipmi yang di Gardenia Resort Kabupaten Kubu Raya, menghasilkan perolehan suara dari 14 BPC ditambah 1 dari BPD Kalbar dengan 15 suara, untuk Lukman 5 suara dan Muhammad Rifal 10 suara. ”Saya sangat bersyukur dan terima kasih kepada BPC dan teman Hipmi lainya. Dan amanah yang diberikan, akan saya dipertanggungjawabkan semaksimal munkin demi Hipmi lebih jaya lagi,” ujar Rifal kepada, Minggu (15/6).

Menurut Ketua OC Musda XI Hipmi Kalbar, Edwin, Musda Hipmi ke XI Kalbar ini telah digelar sejak tanggal 14-15 Juni 2014, dengan beberapa rangkaian kegiatan sebagai agenda Musda Hipmi ke XI Kalbar. Para Calon Ketua Umum (Caketum) pada kegiatan tersebut mengikuti verifikasi, pencabutan nomor urut Caketum, melakukan kampanye serta melakukan dialog tentang visi misi masingmasing Caketum. Sementara itu, Lukman yang hanya memperoleh 5 suara saat ditemui awak media mengatakan, dirinya legowo atas apa yang dia peroleh. “Saya pikir pemilihan Ketua ini sudah demokrasi dan saya legowo meneruma kekalahan. Lagi pula yang menang kan anak Hipmi sendiri dan saya harus mendukung ketua Hipmi Kalbar terpilih,” pungkasnya. (Slt)


Kalimantan Barat - Kota Pontianak Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

4

Biro Pemerintahan Tahun Ini Fokuskan 4 Program Prioritas dan Kapuas Hulu sudah bersepakat sebagai menggunakan acuan batas menggunakan peta yang digunakan oleh Tim penegasan batas Menteri Dalam Negeri. “Batas Kabupaten Sintang dan Kabupate Kapuas Hulu sudah tidak ada Persoalan lagi, kata Kepala Biro Pemerintahan Setda Kalbar Herkulana Mekaryani, Rabu (11/6) dalam jumpa Perssnya di Praja II Kantor Gubernur Kalbar. Dikatakannya, Prioritas kedua yaitu segemen batas antara Kabupaten Sintang dengan Kabupaten Sekadau,

dan ini akan dilakukan pertemuan pada tanggal 17 Juni 2014 ini. Kedua Kabupaten sudah bersepakat menggunakan peta yang dibuat oleh TIM Penegasan Batas dari Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010. “Ini nanti juga akan kita lakukan sosialisasi kepada masyarakat di ke dua daerah yang berselisih,” jelasnya. Segmen batas ke tiga, masih menurut Mantan Sekretaris Bappeda Kalbar, Pemprov melakukan penyelesaian batas antara Kabupaten Kubu Raya dengan Kota Pontianak terkait dengan Perum Empat. “Sebenarnya sudah ada keputusan Gubernur Tahun 2010, tapi sampai saat ini Menteri Dalam Negeri belum mengeluarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri,” ujarnya. Prioritas keempat yaitu menyelesaikan segmen batas antara Kabupaten Kubu Raya dengan Kabupaten Sanggau pada Desa Lalang Kecamatan Tayan Hilir yang berbatasan dengan Desa Gunung Tamang Kecamatan Sungai Ambawang, serta Desa Subah Kecamatan Tayan Hilir yang berbatasan dengan Desa Bakung Kecamatan Sungai Raya. (Lay).

CMYK

CJH Kota Pontianak 449 Jama’ah Borneo Tribune, Pontianak, Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kemenag Kota Pontianak H Ernan, S.Ag memberikan informasi kepada masyarakat tentang calon jama’ah haji (CJH) tahun 2014. Informasi tersebut berupa daftar nama-nama calon jama’ah haji yang akan berangkat pada tahun 2014 ini. Agar informasi tersebut mudah diketahui oleh para calon jama’ah haji maka daftar nama-nama calon jama’ah haji tersebut ditempel di papan pengumuman dalam ukuran besar tepat di depan ruangan Seksi penyelenggara haji dan umrah. Informasi jumlah calon jama’ah haji yang akan berangkat, juga sudah diinformasikan Kantor Kemenag Kota Pontianak di beberapa media massa di Kota H Ernan, S.Ag. Pontianak. Kasi PHU Kemenag Kota “ Jumlah CJH tahun Pontianak. FOTO Andika 2014 ini sesuai dengan Lay/Borneo Tribune quota untuk Kota Pontianak melalaui SK Gubernur Prov.Kalbar nomor 228/KESSOS/2014 tanggal 07 Mei 2014 sebanyak 449 orang sama jumlahnya dengan tahun yang lalu 2013,” H Ernan, S.Ag, Kamis (12/6). Dikatakannya, untuk calon jama’ah yang namanya telah diumumkan berangkat tahun ini agar pertama, segera melakukan pelunasan BPIH pada BPS (Bank Penerima Setoran) dengan membawa syarat-syarat sebagai mana pemberitahuan yang sudah ditempel dipapan pengumuman di seksi penyelenggaraan haji dan umrah dengan besaran uang USD 3.043,90 atau kurang lebih 36.200.000 yang dimulai 11 Juni sampai dengan 9 Juli 2014. “Pelunasan BPIH tidak boleh diwakilkan,” jelasnya. Disamping itu, para CJH juga harus menyerahkan passport bagi yang sudah punya passport, baik yang masih berlaku maupun yang sudah habis masa berlakunya. Mempersiapkan syarat-syarat pembuatan passport bagi yang belum punya passport. “Untuk pembuatan passport tanpa dipungut biaya karena sudah ditanggung oleh Negara. Pembuatan passport dikoordinir langsung oleh seksi penyelenggaraan haji dan umrah kemenag kota pontianak. .Tidak boleh melalui orang lain selain Seksi PHU,” ujarnya. Dijelaskannya juga, para CJH untuk mengikuti manasik haji ditingkat Kecamatan sesuai domisili. Untuk informasi lebih lengkap dan jelas diharapkan kepada masyarakat calon jama’ah haji tahun 2014 Kota Pontianak agar langsung datang ke Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak yang beralamat di jalan Zainuddin no.4. (Lay).

TVS Pontianak TVS Rasau TVS Singkawang

: 0812 5626 3889 : 0857 8722 8838 : 0857 5069 6740

TVS Ketapang TVS Sintang TVS BM Sintang

Konfrensi Pers Kepala Biro Pemerintahan Setda Kalbar HerkulanaMakaryani saat melaksanakan Konfrensi Pers terkait program prioritas. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

Gali Potensi Kawasan Eropa Tengah dan Timur Kemlu dan Pemprov Kalbar Gelar Seminar Borneo Tribune, Pontianak Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar akan menyelenggarakan seminar bertajuk “Menggali Potensi Ekonomi Kalimantan Barat dan Peluang Pasar Non-Tradisional Negara-Negara Kawasan Eropa Tengah dan Timur”. Seminar ini berlangsung Selasa (17/6) dan dilaksanakan di Hotel Mercure, Pontianak dengan menampilkan pembicara Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia, YM. Mikhail Yurievich Galuzin, Duta Besar Republik Armenia untuk Indonesia, YM. Anna Aghadjanian, Direktur Eropa Tengah dan Timur Kementerian Luar Negeri RI, Wahyu Hersetiati Priyanto, Kepala Disperindag Provinsi Kalbar dan Ketua KADIN Provinsi Kalbar. Menurut Kepala Biro

: 0852 4945 5790 : 0565 2025524 : 0852 5260 1948

Humas dan Protokol Setda Kalbar Johannes Numsuan Madsud seminar ini bertujuan untuk memajukan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi antara Provinsi Kalbar dengan negara-negara Kawasan Eropa Tengah dan Timur, khususnya Rusia dan Armenia. “Seminar sehari ini kita harapkan dapat menggali dan menghubungkan berbagai potensi ekonomi yang ada di wilayah Provinsi Kalbar dengan potensi dan juga peluang pasar di kawasan Eropa Tengah dan Timur, khususnya Rusia dan Armenia,” kata Johannes Numsuan Madsun. Dikatakannya, Eropa Tengah dan Timur merupakan kawasan yang potensial untuk Indonesia, khususnya sebagai pasar non-tradisional bagi produk-produk Indonesia. Komoditas Indonesia yang diekspor ke kawasan

TVS Pinoh TVS Putussibau TVS Anugrah Sekadau

: 0813 4557 8321 : 0821 5125 9567 : 0813 4540 2238

ini, pada umumnya berupa produk kayu, furnitur, produk pertanian dan perkebunan, perikanan, apparel dan footwear serta produk elektronik dan plastic. “Angka perdagangan Indonesia ke kawasan Eropa Tengah dan Timur pada tahun 2013 tercatat mencapai US$ 6,25 milyar, meningkat dari tahun 2012 yang tercatat sebesar US$ 6,06 milyar. Dari 22 negara di kawasan Eropa Tengah dan Timur, angka perdagangan Indonesia-Rusia merupakan yang terbesar, yaitu US$ 3,52 milyar,” jelasnya. Kawasan Eropa Tengah dan Timur menjadikan Indonesia sebagai mitra potensial di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi. Salah satu perusahaan terkemuka Rusia United Company RUSAL (Russian Aluminium) sedang menjajaki investasi di Provinsi Kalbar

untuk pembangunan pabrik aluminium smelter senilai US$ 3 milyar. Dijelaskannya, pada seminar ini, Kemlu RI dan Pemprov Kalbar mengundang berbagai pemangku kepentingan dari kalangan pemerintah terkait, pelaku usaha/ asosiasi pengusaha, akademisi dan media massa di Kalbar untuk hadir dan berpatisipasi aktif dalam seminar. “Untuk informasi lebih lanjut dan konfirmasi kehadiran dapat menghubungi Enjay Diana diemail (enjay.diana@kemlu.go.id), atau di nomor Telepon 081319778061, Sherly Ponti di email (Sherly. pwindarfi@kemlu.go.id) atau di nomor telepon 085245281111, dan Zulkifli di email (zul_ekbang @yahoo.com) di nomor telepom 081345218171” ajaknya. (Lay).

TVS Merdeka JAYA Motor PTK : 0812 5666 3269 TVS Tepuai : 0813 4528 6562

Hubungi dealer TVS terdekat atau SMS

Drs Johannes Numsuan Madsun, MM. Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kalbar . FOTO Andika Lay/Borneo Tribune

CMYK

Borneo Tribune, Pontianak Tahun 2014 ini, Biro Pemerintahan Setda Provinsi Kalbar sudah menyusun program kerja, dengan program prioritas menyelesaikan empat segmen batas antar daerah, Kabupaten/Kota di Provinsi Kalbar. Yang pertama adalah penyelesaian batas antara Kabupaten Sintang dan Kabupaten Kapuas Hulu terkait dengan Desa Mungguk Lawang di Kecamatan Ketungau Tengah dengan Desa Petai Komplek Kecamatan Semitau. TIM batas Sintang


Mempawah-Kubu Raya Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

Pramuka Wadah Ciptakan Generasi Cerdas Borneo Tribune, Mempawah Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Pontianak, Rahmad Satria, mengatakan gerakan pramuka di sekolah-sekolah dianggap sangat penting. Karena melalui pramuka dapat melahirkan generasi cerdas. “Pramuka senantiasa mendidik anak-anak dan pemuda supaya menjadi manusia yang berkepribadian dan berwatak luhur serta tinggi mental, moral, budi pekerti, kuat keyakinan beragamanya, tinggi kecerdasan dan ketrampilan kuat dan sehat fisiknya,” kata Rahmad. Bahkan Rahmad, menegaskan banyak kader-kader potensial yang dlahirkan pramuka. Oleh karena itu ia mengajak semua Rahmad Satria stakholher untuk terlibat dalam gerakan ini. Maka dari itu, diharapkan setiap gugus depan terus mengaktifkan kembali Gerakan Pramuka, sehingga dengan begitu Gerakan Pramuka di Kabupaten Pontianak dapat maju dan berkembang, terutama dalam menciptakan generasi yang berkualitas. “Bahkan dalam menyambut Hut Pramuka ke 53, Kwarcab akan menyelenggarakan berbagai pelombaan dalam bidang pramuka, yang mengarah pada pengembangan intelektual. Seperti lomba pidato bahasa Inggris, hapalan pembukan UUD 45, cerdas cermat empat pilar kebangsaan yaitu NKRI, Pancasila, UUD 45, dan Bhineka Tunggak Ika,” katanya.(JoE).

Penempatan Pasar Juadah Bakal Dikoordinasikan Borneo Tribune, Mempawah Setiap bulan suci Ramadan, dipastikan setiap daerah akan bermunculan pasar juadah yang menjual berbagai macam minuman dan makanan untuk berbuka puasa. Maka untuk menempatkan lokasi pasar juadah di Kota Mempawah, Dinas Perindustian, Perdagangan, UKM dan Pertambang Energi (Disperindagkoptamben), akan melaksanakan koordinasi dengan beberapa pihak terkait untuk menentukan posisi pasar tersebut. “Setiap Ramadan, dipastikan akan muncul pasar sore yang menjual makanan untuk berbuka puasa masyarakat. Tahun sebelumnya pasar itu berada di pinggir jalan depan Dinas sosial di Kelurahan Terusan Mempawah Hilir. Namun tahun ini masih belum menentukan lokasi pastinya. Kita akan melakukan rapat dengan beberapa pihak terkait untuk menentukan tempat,” kata Kasi Bidang Usaha dan Perdagangan, Disperindagkoptamben Kabupaten Pontianak, Torbiansyah. Lanjutnya lagi, penentuan letak pasar juadah harus tetap diperhatikan. Sebab harus mendapat penataan yang baik agar aktifitas perdagangan berjalan dengan baik. Perencanaan penempatan pasar sudah ada, namun hal itu harus mendapat persetujuan dari semua pihak. “Jadi harus dibicarakan mana tempat yang pas. Bisa saja ditempat yang sebelumnya atau bisa saja di lokasi bekas gedung DPRD di Jalan Gusti M Taufik,” ujarnya. Bahkan, Torbiansyah, menjelaskan tidak hanya dari penentuan letaknya saja, masalah tata tertib bagi pedagang juga harus ditaati nantinya oleh pada pedagang. Karena pasar sore ini, sarat menjadi hal yang wajib ada bagi masyarakat karena diperlukan bagi masyarakat yang hendak membeli makanan buka puasa. “Tempatnya nanti akan kita tentukan. Tapi dalam menentukan ini, kita masih akan melakukan beberapa aspek yang harus terpenuhi untuk tempat pasar tersebut. Harus dilakukan bersama agar tidak terjadi kesalahan nantinya. Dan kita harap pasar sore ini nantinya benar-benar dapat memberikan manfaat yang baik bagi masyarakat,” ungkapnya.(JoE).

5

Dinkes KKR Fokus Tekan Kasus Difteri Borneo Tribune, Kubu Raya Pemerintah Kabupaten Kubu Raya saat ini terus berupaya menekan kasus difteri yang hingga saat ini msih menghantui warga Kubu Raya. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya, Berli mengatakan hingga sekarang pihaknya terus memberikan penyuluhan dan imunisasi bagi masyarakat Kubu Raya untuk menekan jumlah kasus difteri di Kubu Raya. Menurutnya salah satu

faktor yang membuat sempat tingginya jumlah kasus difteri hingga mencapai kejadian luar biasa belum lama ini, lantaran hingga sekarang tingkat kesadaran orang tua dalam memeriksakan dan memberikan imunisasi difteri bagi anaknya masih minim sehingga anak usia 0 hingga 15 tahun rentan tersentuh difteri. ”Tingkat kesadaran orang tua dalam memeriksakan anak hingga memberikan

imunisasi difteri bagi anaknya hingga sekarang masoih berkisar 30 persen, makany edukasi dan penyluhan tentang difteri terus kita berikan hingga tingkat kesadaran masyarakat bisa meningkat, setidaknya bisa menyentuh angka 80 persen hingga 90 persen,” paparnya. Dikatakan Berli saat ini terdapat sejumlah kawasan yang dinilai rentan terken virus dfteri seperti Kecamatan Sungai Ambawang, kare-

nanya saat ini dinas kesehatan Kubu Raya tampak gencar melakukan sejumlah upaya pencegahan diawasan tersebut. ”Sungai Ambawang dinilai menjadi salah satu titik rawan, karena mobilitas di daerah tersebut sangatlah tinggi yang memungkinkan virus tersebut bisa masuk melalui masyarakat pendatang, selain itu tingkat kesadaran masyarakat untuk memberikan imunisasi bagi

anak-anak juga masih rendah serta cukup banyak warga ambawang banyak yang melakukan kontak dengan warga pendatang seperti Jawa Timur yang dinilai merupakan daerah yang paling banyak terkena virus difteri,” terangnya. Untuk menekan jumlah kasus tersebut kata Berli saat ini pihaknya terus melakukan swiping di berbagai daerah yang terdeteksi terkena difteri. (Adex)

Bhakti Sosial Partai Golkar

150 Anak Disunat Massal Borneo Tribune, Mempawah Sebanyak 150 anak dari keluarga kurang mampu dikhitan secara gratis di Kecamatan Sungai Kunyit, Minggu (15/6), kemarin. Kegiatan sunatan massal itu diselanggaran DPD Partai Golkar Kabupaten Pontianak dikediaman Wakil Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pontianak, Sy. M. Shaleh di Kecamatan Sungai Kunyit. “Sunatan massal ini, merupakan kegiatan bhakti sosial partai Golkar kepada masyarakat. Ada 150 anak yang mendaftar, kemungkinan jumlah ini bisa bertambah,” kata Wakil Ketua Partai Golkar Kabupaten Pontianak, Sy. M. Shaleh. Lanjutnya lagi, anak-anak yang dikhitan itu berasal dari seluruh desa di Kecamatan Sungai Kunyit. Kegiatan sosial, tidak lain menyambut bulan suci Ramadan dan libur sekolah. Kegiatan ini, melibat tengaa medis dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pontianak. “Ide ini muncul setelah

Sunatan Massal DPD Partai Golkar Kabupaten Pontianak melaksanakan kegiatan bhakti sosial sunatan massal di Kecamatan Sungai Kunyit. Foto : Johan Wahyudi/Borneo Tribune

melihat banyaknya anak yang sudah masuk SMP belum dikhitan karena orang tuanya tidak ada biaya. Ka-

rena kalau dikhitan melalui biaya umum, bisa mencapai Rp 200 ribu. Untuk biaya anak yang dikhitan semua-

nya gratis,” katanya. Bahkan Legislator Partai Golkar ini, mengatakan anak-anak yang dikhitan

diberikan kain sarung. Semua itu, tidak lain sebagai wujud kepedulian partai Golkar terhadap masyarakat. “Insyah Allah, kegiatan ini kita adakan setiap tahun, mudah-mudahan tahun ini berjalan sukses. Dan semoga apa yang kami perbuat untuk masyarakat dalam rangka tanggung jawab sosial terhadap masyarakat serta pendekatan kepada masyarakat,” katanya. Sedangkan Asar, salah seorang orang tua anak yang dikhitan, mengucapkan terima kasih atas kegiatan bhakti sosial partai Golkar tersebut. Karen sangat membantu, para masyarakat yang tidak mampu untuk biaya khitanan. “Kami tidak dipungut biaya sedikitpun, kalau sunat biaya mungkin harus mengeluarkan biaya. Untuk itu, kami sangat mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar, dan bapak Sy Shaleh yang mengadakan sunatan massal ini,” katanya. (JoE).

Indikasi Pencaplokan Tanah Kerajaan Oleh PT.CTB

Dewan : Laporkan Ke DPRD Kabupaten Kubu Raya Borneo Tribune, Kubu Raya Adanya indikasi pencaplokan tanah kerajaan Keraton Kerta Mulya oleh PT.CTB di lokasi Desa Tanjung Bunga, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya yang saat ini masih bergulir. DPRD Kubu Raya menginginkan hal tersebut cepat dicarikan solusi pemecahannya agar tidak bergulir lebih lama lagi. ”Kita sebagai dewan Kubu Raya ingin menengahkan permasalahan yang bergulir mengenai indikasi perebutan lahan di tanah keraton kerajaan di teluk pakedai tersebut,” kata Lendeng Syahrani Anggota Komisi A, DPRD Kabupaten Kubu

Raya, minggu (15/6). Ia menjelaskan, indikasi pencaplokan tanah yang dilakukan oleh PT.CTB untuk perkebunan sawit tersebut disinyalir telah merambah tanah keraton kerajaan dan disinyalir pula telah merampas Hak Tanah Ulayat Kerajaan. “Kita mengetahui dari media, bahwasannya ahli waris dari kerajaan tersebut yaitu Syarif Husein mengkomplain kepada perusahaan sawit tersebut karena telah menyerobot lahan yang di klaim oleh pihak kerajaan bahwasannya lahan tersebut milik kerajaan,” katanya. Menurutnya, jikalau pihak yang merasa dirugikan ingin

segera menyelesaikan permasalahan tersebut sebaiknya untuk sesegera mungkin mempersiapkan seluruh dokumen yang menguatkan kalau lahan tersebut memang milik pihak kerajaan. ”Kita sarankan untuk pihak kerajaan menyiapkan dokumen-dokumen yang dimiliki pihak kerajaan, dokumen tersebut pastinya harus kuat dan memiliki landasan hukum yang jelas, dan tinggal laporkan saja kepada DPRD Kabupaten Kubu Raya,” ucapnya. Lendeng yang juga merupakan putra daerah yang lahir di Desa Teluk Pakedai tersebut menuturkan, dirinya sangat merespon de-

ngan adanya permasalahan yang terjadi saat ini. “tentu pastinya ketika laporan ini telah diterima oleh DPRD Kabupaten Kubu Raya, kita akan langsung memproses laporan tersebut untuk segera dicarikan solusinya dan jangan lupa ketika pihak yang melapor ke DPRD Kabupaten Kubu Raya untuk menembuskan surat tersebut kepada Komisi A DPRD Kubu Raya, agar komisi yang memang membidangi mengenai permasalahan seperti ini dapat ikut mengkaji isi surat tersebut sehingga kita bisa tindaklanjuti sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.

Dia mengakui, saat ini memang bukan hanya diteluk pakedai saja persoalan yang menjadi polemik seperti ini, diantaranya di Desa Sungai Deras dan masih ada di beberapa desa lainnya yang terindikasi kasus yang serupa. “Saya kira polemik seperti ini perlu ditindaklanjuti, jangan sampai dibiarkan berlarut-larut, dan kita sering mendengar permasalahan seperti ini oleh masyarakat-masyarakat di sebagian tempat, ketika permasalahan ini belum adanya laporan oleh masyarakat, kita sebagai anggota DPRD Kubu Raya belum bisa melakukan penilaian,” ungkapnya. (Adex)


Bengkayang Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

PNS Selingkuh, Bakal Diberhentikan Secara Tidak Hormat Borneo Tribune, Singkawang Kepala BKD Kota Singkawang, H. Juandi menegaskan jika saat ini Tim Penjatuhan Hukuman Disiplin (TPHD) sudah mulai bekerja untuk mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan perselingkuhan oknum PNS di lingkungan Pemkot Singkawang, yang berinisial MM alias Ud. “Yang jelas TPHD saat ini sudah mulai bekerja. Semua pihak sudah dipanggil, termasuklah saksi-saksi, dan bahkan pengecekan pun bakal di lakukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP),” tegas Juandi usai menghadiri sumpah jabatan dan pelantikan kepada 64 orang CPNS Juandi menjadi PNS dari tenaga honorer K1 untuk Golongan I, II dan III di Balairung Kantor Walikota Singkawang, Jumat (13/6) kemarin. Dikatakan Juandi, jika terbukti melakukan perselingkuhan, maka sesuai ketentuan hukum disiplin PNS, oknum tersebut bakal diberhentikan dengan tidak hormat atau turun jabatan dan pangkat. Sesuai aturan, kata Juandi, khusus PNS laki-laki boleh beristri dua, sepanjang ada persetujuan dari pihak istri pertama dan pimpinan. Sedangkan untuk PNS perempuan, memang tidak diperbolehkan untuk bersuami dua. “Yang selingkuh, ancamannya tetap diberhentikan secara tidak hormat, turun jabatan dan pangkat,” tegasnya lagi. (RH)

Polres Gelar Simulasi Persiapan Pengamanan Pilpres

DPT Pilpres Bertambah

KPU Coret 653 Pemilih Bermasalah Borneo Tribune, Bengkayang Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkayang telah menetapkan jumlah pemilih untuk pemilihan presiden. Penetapan itu dilakukan dengan pleno pada 9 Juni yang lalu. Dengan dihadiri partai politik dan tim pemenangan masing masing Capres, DPT untuk Pilpres yang ditetapkan sebanyak 165.820. Jumlah pemilih ini mengalami penambah sebanyak 917 pemiilih dari jumlah pemilih sementara pada 15 mei. ”Penambahan jumlah pemilih terjadi karena banyaknya pemilih pemula yang masuk,” kata Tarmizi, Anggota KPU Kabupaten Bengkayang. Selain terjadi penambahan, dalam pleno DPT Pilpres tersebut, KPU juga mencoret 653 pemilih yang tidak jelas. ”Pencoretan yang kita lakukan ini tidak asal asalah. Kita telah melakukan verifikasi dengan cermat,” kata Mizi. Kategori pemilih yang dicoret itu adalah pemilih yang meninggal dunia sebanyak 113 pemilih, 2 pemilih yang masih aktif di TNI/Polri, 12 pemilih tidak dikenal, 337 pemilih pindah domisili serta 189 pemilih ganda (mu)

Nomor Telepon

PENTING Kepolisian KAPOLDA KALBAR Poltabes Pontianak Polsek Pontianak Kota Polsek Pontianak Barat Polsek Pontianak Selatan Polsek Pontianak Utara Polsek Pontianak Timur Polsek Sei Raya

0811 57 11111 734900 7558880 774766 736184 883126 7095151 721148

Puluhan Massa Berusaha Masuk Ke Kantor KPU Singkawang, Namun Dihadang Pihak Kepolisian. Sehingga Terjadi Bentrok / Foto Rudi Borneo Tribune

Borneo Tribune, Singkawang Dalam rangka menghadapi Pilpres 2014, Polres Singkawang menggelar simulasi persiapan penga-

manan Pilpres, di Kantor KPU Kota Singkawang, Minggu (15/6). Dalam simulasi yang digelar, dibuatlah skenario se-

olah-olah di Singkawang telah terjadi bentrokan antara pihak kepolisian dan massa yang berasal dari salah satu pendukung Capres.

Wushu Singkawang Sabet 3 Emas Singkawang Raih 26 Emas Borneo Tribune, Singkawang Terhitung baru kali ini, cabang olahraga Wushu Singkawang tampil dalam PORPROV di Kota Pontianak. Namun sudah berhasil menyumbang 3 emas, 2 perak dan 9 perunggu di Porprov XI di Kota Pontianak. Tiga emas itu berhasil diraih oleh atlet atas nama, Rudyanto Fransiskus dengan perolehan 2 emas di dua cabang Taolu kelas Taiji Guan dan Taiji Jian putra, sedangkan Tika Yunarni memperoleh 1 emas pada cabang Chang Quan putri. Ketua Pengcab Wushu Kota Singkawang, Sumberanto Tjitra menyebutkan, Porprov kali ini te-

lah memasukkan Wushu sebagai cabang olahraga yang dipertandingkan. Sebelumnya, kata Sumberanto, Wushu hanya ekshibisi. Melihat prestasi yang telah dicapai oleh pewushu Kota Singkawang, yang pembinaannya hanya ala kadarnya saja, namun keberhasilan yang diraih adalah merupakan sebuah kebanggaan tersendiri. “Berarti cabang olahraga Wushu memiliki potensi yang baik untuk pembinaan kedepan,” ujarnya. Kalau sekarang Singkawang mampu bertengger di empat besar dari keseluruhan cabang olahraga, berarti kedepannya harus

lebih ditingkatkan lagi. Ditempat yang sama, Ketua KONI Kota Singkawang, Andi Syarif merasa bangga atas perolehan medali yang berhasil di capai atlet Wushu. Meskipun baru pertama kali diikutkan dalam PORPROV, Singkawang sudah mampu menyabet 3 emas. “Ini kemampuan yang luar biasa,” ungkapnya senang. Secara keseluruhan, kata Andi, perolehan emas untuk Kota Singkawang bertambah menjadi 26 emas, 36 perak, dan 44 perunggu. “Untuk peringkat, Singkawang masuk pada urutan ke empat setelah Kabupaten Kubu Raya,” pungkasnya. (RH)

Pemadam Kebakaran Forum Komunikasi Kebakaran Telp. 0561 7081234 Hp. 0811 5789 39 ALFA TANGGO Pemkot BPAS Panca Bhakti Budi Pekerti YPKK Bintang Timur UPKGR Mitra Jawi Mitra Bhakti Merdeka Bhakti Raya Sei Raya Mandiri Siaga PPK Jeruju Swadesi Borneo

0561 - 730897 0561 - 883030 0561 - 736344 0561 - 740587 0561 - 7511899 0561 - 585511 0561 - 887450 0561 - 7527434 0561 - 747349 0561 - 7171666 0561 - 723606 0561 - 7159596 0561 - 7166911 0561 - 7006111 0561 - 7040667 0561 - 7955569

Rumah Sakit RSUD Soedarso RSSS Antonius RS Yarsi Rumkit III

0561 - 737701 0561 - 732101 0561 - 739042 0561 - 721391

Layanan Publik PLN (Gangguan) PDAM (hunting) Pelabuhan SAR Pontianak

0561 - 734120 0561 - 767999 0561 - 732181 0561 - 721234

6

Andi Syarif Menyerahkan Medali Kepada Pemenang Wushu Putra / Ist

Bentrokan itu terjadi, lantaran polisi melarang massa untuk masuk ke kantor KPU Singkawang. Kedatangan mereka bertujuan untuk bertemu langsung dengan Ketua KPU Kota Singkawang terkait dengan adanya perbedaan jumlah suara pada DPT di Pilpres 2014. Karena kedatangan mereka ditahan oleh pihak kepolisian, sehingga bentrok pun tak dapat dielakkan. Massa yang tidak terima, tetap memaksa untuk masuk sembari menggoyangkan pagar KPU. Namun berhasil dipukul mundur oleh polisi. Aksi saling lempar pun terjadi. Polisi terpaksa menurunkan pasukan lengkapnya untuk mengamankan kantor KPU. Melihat massa semakin beringas, polisi terpaksa mengeluarkan mobil Water Canon. Puluhan massa itu

kocar-kacir setelah ditembak dengan water canon. Satu orang menjadi korban dalam kejadian tersebut. ”Simulai ini sengaja dilakukan di Kantor KPU untuk melihat situasi dan kondisi yang akan dihadapi jika memang itu benar-benar terjadi,” kata Kapolres Singkawang AKBP A. Widihandoko. Menurutnya, Kantor KPU merupakan tempat yang real sehingga banyak sisi positif yang bisa diambil. “Mulai dari bagaimana penempatan personil yang pas saat di TKP, medannya, dari situasi yang ada, sekaligus berapa waktu yang dibutuhkan untuk penebalan kekuatan. Semuanya bisa teraplikasi di simulasi ini,” jelas Widihandoko. Widihandoko mengakui, jika pelaksanaan simulasi pada medan yang sebenarnya tidaklah mudah. Karena, katanya, memiliki daya nalar yang tinggi dan strategi yang mesti dipersiapkan untuk menghadapi massa yang akan memaksa masuk. “Tetapi jika ini benar-benar terjadi, maka massa tidak boleh masuk ke KPU,” ujarnya. Dari simulasi inilah, sambungnya, para personil polisi tahu harus berbuat apa jika memang menghadapi kejadian yang sebenarnya. “Mulai dari komunikasi tingkat Kapolres hingga ke bawahannya. Sudah tergambar disitu semua. Karena jika satu petugas saja, tidak melaksanakan tugas pokoknya maka akan terjadi hambatan. Ini sangat bermakna strategis sekali,” katanya. Disamping itu, dari simulasi itu juga bisa melihat kesiapan sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam pengamanan Pilpres Juli mendatang. Setelah simulasi ini, Polres Singkawang juga berencana akan membuat deklarasi damai menjelang Pilpres. (RH)

Penyellidikan Jembatan Gantung Paum Terus Berlanjut Borneo Tribune, Bengkayang Kepala Polisi Resot (Kapolres) Bengkayang, AKBP Vedra Riviyanto menegaskan pihaknya terus melakukan penyelidikan terhadap kasus putusnya jembatan Paum yang terjadi 14 April yang lalu. ”Pemeriksaan terus kita lakukan. Sampai saat ini masih pada tahap pemanggilan saksi,” kata Vendra saat ditemui di Polres Bengkayang. Vendra menuturkan, selain pemeriksaan terhadap para saksi, pihak kepolisian juga melakukan pengamanan dimasyarakat. Salah satunya memonitor ganti rugi yang dibayarkan oleh pihak perusahaan pada masyarakat. ”Warga telah mendapatkan ganti rugi, mereka yang sakit juga diberikan pengobatan dan dibiyai,” kata Vendra. Kilas balik. Minggu (13/4) pukul 15.00 wib Warga Dusun Bantang Jaya Kecamatan Jagoi Babang Bengkayang heboh, jembatan gantung yang menghubungkan antara dusun Bantang Jaya dan Dusun Paum ambruk dan enam belas orang terjerembab ke dalam sungai Kumba yang membentang diantara dua Dusun tersebut. Dari semua korban tersebut, satu orang atas nama Apung Suhartono (17 tahun) hanyut dibawa arus dan baru diketemukan Senin pagi dan dipastikan meninggal dunia. Lima belas orang mengalami luka luka, sebagian besar di rawat di Puskesmas Rawat Inap Jagoi Babang dan dua orang di rujuk ke rumah sakit Serukam karena keritis. Waktu itu, Kapolsek Jagoi Babang, Kompol. P. Setinjak saat ditemui dilokasi mengutarakan, pihak kepolisian melakukan penyelidikan putusnya jembatan gantung tersebut. Langkah selanjutnya adalah dengan memanggil konsultan, kontraktor serta sejumlah saksi lainnya. (Mu).


Senin, 16 Juni 2014

Landak-Sanggau Borneo T Tribune

7

Penyerahan amplop kelulusan di SMPN 1 Ngabang. FOTO Ya’ Syahdan/ Borneo Tribune

SMPN 1 Ngabang Lulus 100 Persen Borneo Tribune, Ngabang Kepala Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Ngabang,

Vinsensius. S, Sabtu, (14/ 6), mengatakan, untuk ujian nasional tahun 2014, mengucapkan syukur atas keberhasilan siswanya

hingga lulus 100 persen. Rasa kegembiraan juga di ekpresikan para dewan guru, staf kantor, orang tua siswa dan wali siswa yang sempat hadir saat penerimaan amplop kelulusan. Kegiatan pembagian amplop ini dilakukan di halaman SMPN 1 Ngabang. Rasa gembira juga di dukung

dengan cerahnya sinar matahari, Sabtu pekan lalu. Ia menambahkan, jumlah siswa SMPN 1 Ngabang yang mengikuti UN tahun 2014 sebanyak 268 siswa. “ Lulus 100 persen, “ ucapnya bangga dan penuh syukur. Ia mengakui, sebelumnya jumlah peserta UN di

SMPN 1 Ngabang berjumlah 269, tapi karena ada satu orang sebelum ujian mengundurkan diri, sehingga siswa SMPN 1 Ngabang yang ikut UN tahun 2014 berjumlah 268 siswa, mereka, lulus semua. Ia menerangkan, pengunduran diri siswa tersebut adalah dikarenakan yang bersangkutan

tidak mampu mengikuti ujian. Karena sudah beberapa kali diberikan peringatan dan teguran. Khusus untuk yang lulus. “ Kita bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam proses UN ini, terutama dukungan dari orang tua, masyarakat dan lingkungan,

sehingga pelaksanaan UN dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar. Kita juga mengucapkan terimakasih kepada pihak keamanan yang telah membantu baik dalam pengawalan naskah ujian, pengamanan pelaksanaan ujian, sehingga berjalan dengan aman, tertib dan lancar, “ paparnya. (Syah)

Kelulusan SMP Sanggau 99,94 Persen Borneo Tribune, Sanggau Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sanggau, Jais mengatakan bahwa tingkat kelulusan SMP di Kabupaten Sanggau tahun ini mencapai 99,94 persen. Hanya ada tiga siswa yang tidak lulus Ujian Nasional (UN) SMP. Ketiganya pun berasal dari SMPN 3 Entikong.

”Kelulusan SMP tahun ini 99,94 persen,” ujarnya ketika ditemui di SDN 02 Kapuas, Minggu (15/6) kemarin. Kelulusan SMP di Sanggau pun mengalami sedikit penurunan. Pasalnya, untuk kelulusan tahun lalu, hanya ada dua orang siswa yang tidak lulus. Namun, Jais mengaku hasil tahun ini tidak jelek. Pihaknya pun

akan melakukan evaluasi atas hasil ini. ”Ini sebenarnya sudah bagus. Pasti itu (evaluasi), ada apa sebabnya, kenapa demikian, itu secara mendetail, kenapa sampai satu sekolah saja,” jelasnya. Jais berharap, untuk kedepannya, prestasi yang sudah ada dapat ditingkatkan. Siswa yang telah selesai, bisa melanjutkan

pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi lagi. ”Sudah pasti anak-anak lanjutkan sekolahnya. Gantungkan cita-cita setinggi-tingginya, yang SMP lanjutkan ke SMA, SMA melanjutkan ke perguruan tinggi, kita memberikan motivasi, supaya melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi,” ujarnya. Jais pun menambah-

kan, kepada siswa yang tidak lulus, agar tidak berputus asa, karena bisa mengikuti ujian paket B yang akan dilaksanakan untuk tahap kedua pada pertengahan Agustus 2014. Sementara bagi mereka yang meraih nilai terbaik akan mendapatkan reward atau penghargaan berupa uang tunai sesuai janji sebelumnya. (rtn)

Ingat Permentan 26 tahun 2007

Perusahaan Wajib Bangun Kebun Plasma

Borneo Tribune, Ngabang Kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan (Bunhut) Kabupaten Landak, Alpius, Jum’at,(13/6), menegaskan kepada semua investor perkebunan kelapa sawit di wilayah Kabupaten Landak untuk lebih serius dan komitment serta mematuhi Peraturan Pemerintah terhadap pembangunan perkebunan kelapa sawit. Menurut Kepala Dinas Bunhut, Peraturan Pemerintah itu terutama terhadap pembangunan kebun plasma, dimana setiap perusahan perkebunan sawit diwajibkan membangun kebun plasma sebagai bentuk pola mitra terhadap pembangunan perkebunan kelapa sawit. Selanjutnya dikatakan,

Alpius Permentan No. 26 tahun 2007 itu mengatur beberapa hal pokok. “ Pertama, Perusahaan perkebunan yang memiliki Izin Usaha Perkebunan (IUP) atau Izin Usaha Perkebunan untuk Budidaya (IUP-B) wajib membangun kebun untuk masyarakat sekitar (perkebunan plasma)

paling rendah seluas 20% dari total luas area kebun yang diusahakan oleh perusahaan,” ucap Alpius. Kemudian,yang kedua adalah pembangunan kebun untuk masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat 1, dapat dilakukan antara lain melalui pola kredit, hibah, atau bagi hasil. Dan yang ketiga, bahwa pembangunan kebun untuk masyarakat sebagaimana pada ayat pertama, dilakukan bersamaan dengan pembangunan kebun yang diusahakan oleh perusahaan. Untuk yang keempat, rencana pembangunan kebun untuk masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat satu harus diketahui oleh Bupati/ walikota. Dengan keterlibatan

masyarakat di bidang perkebunan, otomatis aturan tersebut diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar perusahaan.Keterlibatan petani plasma dalam sebuah perkebunan bisa meminimalisasi sengketa lahan antara masyarakat dengan perusahaan perkebunan itu sendiri. Pemerintah akan melakukan pengawasan terhadap penerapan Permentan no 26 tahun 2007 pasal 11 tentang kewajiban membangun kebun untuk masyarakat sekitar paling rendah seluas 20% dari total luas areal kebun yang diusahakan. Di dalam Permentan disebutkan pembangunanya dapat dilakukan dengan pola kredit, hibah atau bagi

hasil. Pembangunan kebun untuk masyarakat ini dilakukan bersamaan dengan pembangunan kebun perusahaan dan rencana pembangunan kebun untuk masyarakat harus diketahui bupati/ walikota. “ Dan salah satu hal yang akan dievaluasi dalam penilaian terhadap kebun adalah soal pembangunan plasma. Pemerintah akan melakukan pengawasan terhadap pembangunan plasma dan terus mengingatkan setiap perusahaan agar membangun kebun plasama sebagaimana yang telah diatur dalam Permentan 26 tahun 2007, serta menegaskan agar setiap perusahaan mematuhi aturan yang berlaku, “ pungkas Alpius. (Syah)


Sekadau Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

8

Lulus 100 Persen

SMP Sekadau Peringkat Dua Nilai Tertinggi Se-Kalbar Borneo Tribune, Sekadau Prestasi bidang pendidikan di Kabupaten Sekadau semakin menunjukkan kemajuan. Sebelumnya, pada kesempatan lalu SMA sederajat lulus 100 persen, kemarin tingkat SMP juga meraih kelulusan 100 persen. Bahkan, nilai UN SMP Kabupaten Sekadau tak kalah dengan Kabupaten/kota di Kalbar, dan berhasil mendapatkan tertinggi ke-2 tertinggi di Kalbar. Bupati Sekadau, Simon Petrus merasa bangga atas perolehan prestasi itu. Kesemuanya itu, kata Bupati adalah buah kerja keras masyarakat Sekadau, para guru, pihak sekolah dan Pemkab Sekadau bersama sejumlah instansi terkait. “Saya mengucapkan terima kasih kepada para guru di seluruh Kabupaten Sekadau atas prestasi yang Kabupaten Sekadau capai, khususnya angka kelulusan 100 persen ini,” kata Bupati, Jumat lalu (13/6). Pelaksanaan UN tingkat SMP

digelar serempak awal Mei lalu. Berdasarkan data yang diperoleh dari SMPN 1 Sekadau Hilir, jumlah siswasiswi sub rayon 1 Sekadau Hilir yang mengikuti UAN sebanyak 1.120 orang, terdiri dari laki-laki 520 orang dan perempuan sebanyak 580 orang. Peserta UN sub rayon 1 Sekadau Hilir tersebut terdiri dari SMPN 1 sekadau Hilir, SMP Purnama Tapang Prodah, SMP PGRI 01 Sungai Sambang, SMP PGRI 02 Tapang Semadak, SMP Karya Asih Gonis Tekam, SMP PGRI 05 Selalong, SMPN 3 Sekadau Hilir, SMPN 4 Sekadau Hilir, SMPN 5 Sekadau Hilir, SMPN 7 Satap Sekadau Hilir, SMPN 9 Satap Sekadau Hilir, SMPN 6 Sekadau Hilir, SMPN 8 sekadau Hilir, SMP PGRI 01 Sekadau Hilir, SMPK Santo Gabriel, MTs Mifahul Huda Engkersik, MTs Negeri Sekadau Hilir, Mts Al Iqdam Merapi, Mts Fajar Belitang dan Mts Alrahmah Sekadau Hilir.

Simon Petrus, S.Sos, M.Si. Foto Bagus Kosminto/Borneo Tribune

Atas hasil kelulusan 100 persen dan peringkat 2 nilai tertinggi se-Kalbar, Bupati berharap prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan kedepan. Selain itu, Bupati mengimbau masyarakat agar terus mendukung para guru. “Masyarakat kita harapkan agar terus mendukung para pendidik untuk memotivasi anak-anak mereka, agar tidak ada yang putus sekolah hanya karena kurang dukungan,” tandas Simon. (Mto).

Angkutan umum dikota-kota besar. Seiring pertambahan pendudukan dan perkembangan kota, Sekadau juga sudah membutuhkan jasa angkutan umum angkot dalam kota.// foto Istimewa BUPATI SEKADAU

Belum ada Jasa Angkutan Umum Dalam Kota

PERATURAN BUPATI SEKADAU

Borneo Tribune, Sekadau Kota sekadau saat ini sedang berkembang pesat terutama perkembangan sektor bisnis, seperti berkembangnya pusat pembelanjaan mini market, termasuk koperasi dan Perbankan. Bahkan perkembangan kota Sekadau saat ini yang sedang dinanti masyarakat adalah pasar baru di jantung kota Sekadau. Hanya saja, seiring dengan berkembangnya sektor ekono-

NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG JAMINAN PELAYANAN KESEHATAN SEKADAU BAB III RUANG LINGKUP PELAYANAN KESEHATAN Pasal 3

(2) RITP terdiri dari : a. penanganan gawat darurat; b. perawatan pasien rawat inap; c. penanganan rujukan balik dari Rumah Sakit; d. perawatan satu hari (ODC); e. tindakan medis yang diperlukan; f. pelayanan obat-obatan Standar obat generik; g. pemeriksaan laboratorium dan penunjang medis; dan h. rujukan.

mi seiring juga meningkatnya jumlah penduduk di Sekadau sejauh ini belum ada jasa angkot di dalam kota Sekadau yang disiapkan Pengusaha. Belum tersedianya jasa angkot (oplet) juga cukup mempersulit warga yang tak bisa mengendarai kendaran bermotor. Salah seorang warga jalan Rawak, Wati, mengakui dirinya kesulitan jika hendak berpergian di sekitar kota. Bah-

INFO BANK BNI 46

(3) Pelayanan Spesialistik dilaksanakan apabila puskesmas memeliki fasilitas pelayanan spesialistik baik berupa pelayanan dokter spesialis seperti rawat jalan, rawat inap, tindakan opratif maupun pelayanan penunjang spesialistik seperti laboratorium, radiologi dan sebagainya. (4) Pelayanan rujukan dilaksanakan sesuai azas rujukan secara berjenjang dan didasarkan pada indikasi medis. (5) elayanan kesehatan rujukan di Rumah Sakit Mitra Dinas kesehatan meliputi Rawat jalan Tingkat Lanjutan (RJTL), Rawat Inap Tingkatan Lanjutan (RITL) di kelas III yang mencakup tindakan, pelayanan obat, penunjang diagnostic, pelayanan darah, pelayanan haemodialisa serta pelayanan lainnya yang dilakukan secara terpadu berdasarkan pada indikasi medis.

Pontianak, Jl. Tanjung Pura No. 1 Telp. (0561) 736211, 732016, 732630, 732026 (0561) 736392 Capem Univ. Tanjungpura. Jl. Daya Nasional Telp. (0561) 736046 (0561) 764012 Capem Pasar Siantan, Jl. Khatulistiwa No. 81-83 Siantan Telp. (0561) 881419 (0561) 883263

BCA P

BAB IV JENIS PELAYANAN KESEHATAN Pasal 4

Jenis pelayanan kesehatan meliputi : a. Jenis pelayanan kesehatan dasar di puskesmas rawat inap dan jaringanny meliputi pelayanan kesehatan rawat inap medis dasar, persalinan normal, persalinan patologis dengan penanganan Obstetri Neonatal Emergency Dasar (PONED) serta pemeriksaan penunjang; dan b. jenis pelayanan kesehatan lanjutan meliputi pelayanan kesehatan rujukan rawat inap, pelayanan gawat darurat tindakan medis dan/ atau pemeriksaan penunjang. Pasal 5 Jenis pelayanan yang tidak dijamin dalam Program JPKS, meliputi : a. pelayanan yang tidak sesuai prosedur dan ketentuan; b. bahan, alat dan tindakan yang bertujuan untuk kosmetika; c. general check up;

d. prothesa gigi tiruan; e. pengobatan alternatif (antara lain akupuntur, pengobatan tradisional) dan pengobatan lain yang belum terbukti secara ilmiah; f. rangkaian pemeriksaan, pengobatan dan tindakan dalam upaya mendapatkan keturunan, termasuk bayi tabung dan pengobatan impotensi; g. pelayanan kesehatan pada tanggap darurat bencana alam; dan h. pelayanan kesehatan yang diberikan pada kegiatan bhakti social. BAB V SASARAN PELAYANAN KESEHATAN Pasal 6 Sasaran Program JPKS adalah masayarakat miskin dan tidak mampu yang belum

KCU PONTIANAK, Jln. A. Yani No. 1 Ptk, 0561-736305 (hunting) KCP Imam Bonjol, Jln. Imam Bonjol No. 457 Ptk, 0561-737984, 734524 KCP Rahadi Usman, Jln. Rahadi Usman No. 4 Ptk, 0561-733482, 740814-15 KCP Sei Pinyuh, Jln. Raya Terminal 05-06, Sei Pinyuh KCP Sultan Muhammad, Jln. Sultan Muhammad 136, Ptk, 0561-738051

BANK KALBAR CABANG UTAMA PONTIANAK Jl. Rahadi Osman No. 10 Pontianak 78117, Telp. (0561) 732148, 736723 Fax. (0561) 745149, Telex. 29174, 29129 CABANG SYARIAH Jl. A. Yani Pontianak, Komp. Perkantoran & Town House No. 5-6 (depan A. Yani Mega Mall) Telp. (0561) 733033, 7061800, Fax. (0561) 732599

BANK BRI Kantor Cabang Barito, Jalan Barito, Telp. (0561) 734009, Fax. (0561) 733019 Komplek Pertokoan Pasar Flamboyan Jalan Gajah Mada Blok C. 14 Ptk

BANK DANAMON Jl. Tanjung Pura No. 102, Ptk Telp. (0561) 737107 (H), 730898, Fax : (0561) 736264, 765595 Jl. St. Muhammad No. 173, Ptk Telp. (0561) 731156, Fax : (0561) 734462 Jl. KH. Wahid Hasyim No.24-26, Telp.: 0561-768599/765411, Fax : 0561-768599/765411

BANK MANDIRI SYARIAH PONTIANAK, Jl. Diponegoro No. 95, Telp. (0561) 745004, Fax. Ketapang, Jl. MT. Haryono No. 111-112 Ketapang, Telp. (0534) 34600 Fax. (0534) 34395 Kantor Kas Politeknik, Kampus Politeknik Negeri Jl. A. Yani No. 52, Telp. (0561) 583850 Kantor Layanan Syariah Bank Mandiri Pontianak-Sidas, Jl. Sidas No. 2, Pontianak, Telp. : (0561)7069797, Fax. : (0561) 763082

Cabang Jl. Ir. H. Juanda No. 55-56 Pontianak 78117 (0561) 745025 (Hunting) (0561) 734253 Cabang Pontianak Kal-Bar, Jl. Adi Sucipto Km. 7,5 (Gedung Kopkar Mekar PLN Wil Kal - Bar) Kabupaten Pontianak, Telp. 0561 722598, 0561 - 723158, Kantor Kas Adisucipto Jl. Sultan Muhammad No. 48, Pontianak 78117 , (0561) 730001/ 730077, (0561) 730132, Capem Sultan Muhammad

Sekda Minta Camat Standby Monitor Pilpres Drs. Yohanes Jhon, MM foto Bagus Kosminto/ Borneo Tribune

BANK BTN CABANG PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No. 29 Pontianak 78123, Pontianak, Telepon: (0561) 740163 Fax: (0561) 740168 CABANG PEMBANTU JERUJU, Jl. Kom. Yos Sudarso No. 10, Jeruju Pontianak 78122, Telepon: (0561) 770567 Fax: (0561) 770567 KAS LAYANAN POS ONLINE PONTIANAK, Jl. St. A. Rahman No.49, 78116, Pontianak, Telepon: 0561-730641, 0561-730642, 0561730644 Fax: 0561-762146

BANK PERMATA Juanda KC, Jl. IR. H. Juanda No. 49-50 BB, Pontianak (781177), 0561-738323, 0561 -736411 Gajah Mada KCP, Jl. Gajah Mada no 69 C, Pontianak (78121), 0561747371, Tanjung Pura KCP, Jl. Tanjung Pura No. 370, Pontianak (78122), 0561764926

BANK BII KC Pontianak Jl. Tanjungpura No.20 (Pontianak) Telp. (0561) 39220

BANK MANDIRI

BANK BHI

kesehatan jiwa yang masih aktif dan dikecualikan bagi askes PNS, TNI/POLRI atau

Jl. I Gusti Ngurah Rai No. 2 , Humaera B (0561) 734247, 734147 Jl. Achmad Yani No. 3 - 3 A, (0561) 765010, 767993 Jl. Tanjungpura No. 110, (0561) 734464, 734752 Jl. Sidas No. 2 (0561) 734670, 747495, 733672

BANK MEGA

Bersambung……

Retribusi terminal merupakan pendapatan daerah yang bisa diperoleh dari penggunaan jasa-jasa terminal, misalnya jasa wc umum dan jasa bongkar muat penumpang dan barang di Terminal. Untuk satu kendaraan yang masuk terminal, diharuskan membayar retribusi yang nominalnya sudah ditentukan oleh Pemerintah Daerah. Menurunnya Retribusi terminal, dipengaruhi menurunnya jumlah kendaraan umum yang bongkar muat penumpang di terminal Sekadau. Selain juga imbas dari menurunnya jumlah penumpang kendaraan umum. Pengaruh lain kurang beroperasi armada angkutan umum juga di sebabkan warga sudah banyak menggunakan sepeda motor untuk berpergian. Apalagi ditambah dengan kendaraan roda dua sekarang bisa kreadit dengan uang muka yang masih tergolong terjangkau yakni sebesar 25 persen. (Mto).

BANK BUKOPIN

tercantum/terakomodir dalam Program JAMKESMAS, kader posyandu dan kader

masyarakat yang telah memiliki asuransi kesehatan lainnya.

kan karena tidak ada angkot (oplet) dia seringkali berjalan kaki ke sekitar pasar. “Saya ini tidak bisa pakai motor. Bagi kami seperti ini susah mau jalan kemanamana karena tidak ada oplet (angkot),” ucap Wati, dijumpai beberapa hari lalu. Ibu dua anak ini berharap peluang jasa angkot ini bisa dibaca oleh pengusaha angkutan umum. Kedepan ada jasa angkot dalam kota yang dibagi dua jurusan. Disisi lain, minimnya jasa angkutan umum antar Kecamatan dan Desa berpengaruh terhadap Pendapatan daerah dari sektor Retribusi Terminal. Data Dinas Dishubkominfobudpar Kabupaten Sekadau 2012, retribusi terminal di Terminal Lawang Kuari Sekadau mengalami penurunan mencapai 30 hingga 40 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Kondisi disebabkan menurunnya armada angkutan umum yang beroperasi.

Cabang PONTIANAK, Jl. Imam Bonjol No.567 , Telp. (0561)-762838; Fax. (0561) -76290

KC PONTIANAK, Jl. H. Agus Salim No. 10 - 12, Telp. (0561) 739822, (0561) 749078

Borneo Tribune, Sekadau Pemerintah Kabupaten Sekadau sudah menggelar Rapat Koordinasi Pemantapan Pelaksanaan Pilpres 2014, di kantor Bupati Sekadau, beberapa hari lalu. Rakor yang berlangsung selama satu hari itu dibuka Sekda Sekadau, Yohanes Jhon. Dalam arahannya, Sekda Pemkab Sekadau, Yohanes Jhon meminta agar jajaran pemerintah hingga ke tingkat desa bersikap netral dalam Pilpres mendatang. Artinya, mereka dilarang untuk terlibat langsung mengarahkan warga untuk memilih salah satu calon kandidat presiden dan wapres yang bertarung. “Semua pasangan calon itu bagus. Punya segudang pres-

tasi di bidang masing-masing,” kata Jhon. Ditegaskan Jhon, tugas dari jajaran pemerintah adalah hanya untuk mensukseskan Pilpres. Artinya, semua jajaran pemerintah daerah harus ikut mensukseskan semua tahapan Pilpres. Karena itu, Jhon meminta agar jajaran pemerintah, terutama Camat dan jajaran dibawahnya untuk selalu berada di tempat selama Pilpres mendatang. “Camat jangan berada di Sekadau. Harus berada di daerah. Selalu koordinasi dengan pihak Polsek dan Koramil untuk memonitor kesiapan pelaksanaan Pilpres,” pungkas Jhon. (Mto).


Sintang-Melawi Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

Ramah Tamah Alumni Sekolah Tinggi Kepamongprajaan

9

Sengkarut Sertifikat Tanah RSUD Melawi

Penjual Tanah Mengaku Sudah Bayar Pajak Borneo Tribune, Nanga Pinoh Tersangkutnya proses sertifikat tanah milik RSUD Melawi yang berujung tidak adanya izin operasional rumah sakit ternyata masih belum ditemukan solusinya. Sebelumnya BPN mengungkapkan, ketiadaan bukti pembayaran pajak penghasilan (PPh) atas penjualan tanah tersebut menjadi salah satu penyebab belum diprosesnya sertifikat tanah RSUD yang telah diusulkan oleh bagian aset DPPKAD Melawi. Kepala Bidang (Kabid) Aset DPPKAD Kabupaten

Melawi, Syaripudin mengungkapkan, hasil koordinasi antara DPPKAD dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Melawi menyebutkan ada dua persyaratan administrasi yang harus dilengkapi untuk menerbitkan tanah RSUD Melawi. Persyaratan tersebut adalah bukti Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dan Pajak Penghasilan (PPh) atas jual beli tanah RSUD Melawi tersebut. Sementara itu terkait PPh tersebut, pihak penjual tanah, Adimin mengklaim, ka-

lau pihaknya sudah bayar PPh dari sejumlah uang yang dia terima dari penjualan tanah dengan Pemda untuk membangun RSUD Melawi tersebut. “Saat itu saya sudah bayar 5 persen dari penjualan tanah itu. Kemudian dari pihak pemerintah juga bayar 5 persen sebagai pihak pembeli tanah,” kata pihak penjual tanah, Adimin. Adimin menerangkan, dari 12 hektar tanah RSUD Melawi tersebut, tanah yang dibeli oleh Pemda dari dia luasnya hanya sekitar 7 hektar lebih. Tanah itu dia

jual kepada Pemda melalui tim yang telah dibentuk oleh Pemda. “Proses jual beli tanah itu jelas. Saya berhubungan kepada tim di Pemda. Bahkan yang membayar tanah itu pun dari tim Pemda,” tuturnya. Adimin mengungkapkan, dari 7 hektar lebih tersebut tidak semuanya merupakan tanah miliknya. Namun ada juga tanah dari pemilik yang lain. Sementara dia hanya sebagai pihak yang mengurus proses jual beli tanah yang berhubungan dengan tim dari Pemda. Syaripudin justru meng-

ungkapkan, belum ada kejelasan soal dimana PPh lahan RSUD Melawi. Walaupun bukti si penjual tanah ke Pemda telah menyetorkan ke kas Negara ada, tapi bukti Surat Tagihan Pajak (STP) dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Sintang maupun dari Kantor Pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) yang ada di Melawi belum ada. “Sehingga untuk membuktikan setoran PPh tersebut, kami akan menanyakan hal itu ke KPP Pratama Sintang,” paparnya. (eko)

Sambutan Bupati Sintang, Milton Crosby saat memberikan sambutan pada silaturahmi Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan Kabupaten Sintang, di pendopo Bupati Sintang. FOTO: Istimewa

Borneo Tribune, Sintang Para alumni sekolah tinggi kepamongprajaan harus disiplin dan terus memberikan warna bagi Pemerintah Kabupaten Sintang. Pesan tersebut disampaikan Bupati Sintang, Milton Crosby dalam acara silaturahmi dan ramah tamah ikatan keluarga alumni pendidikan tinggi kepamongprajaan (DPK-IKAPTK) Kabupaten Sintang, di pendopo rumah jabatan Bupati Sintang, Jumat (13/6) lalu. “Selama ini para alumni sekolah tinggi kepamongprajaan sibuk dengan pekerjaan masing-masing sehingga silaturahmi agak kurang. Tujuan ikatan keluarga alumni pendidikan tinggi kepamongprajaan adalah untuk mempererat semangat kekeluargaan dan jiwa korsa para alumni. IKAPTK dimulai dengan sebutan kader dinas C, lalu Alumni APDN, Alumni IPDN sehingga pada akhirnya digabung dalam ikatan alumni pendidikan tinggi kepamongprajaan” ujar Bupati Milton Crosby yang juga Ketua Dewan Pensasehat IKAPTK Kabupaten Sintang. Bupati Sintang menambahkan, keberadaan IKAPTK harus mampu meningkatkan mutu dan reputasi almamater dan menjalin kerjasama dengan jajaran Pemda. Mendorong penerapan ilmu pemerintahan dimana pun bekerja dan mengabdi. Para alumni juga harus mampu menjadi master of ceremony dalam berbagai acara. Disiplin dalam bekerja dan memberikan contoh bagi pegawai dan masyarakat. “Saya minta seluruh alumni didata ulang lagi, baik jumlahnya, alamatnya, nomor telepon dan sebagainya. Supaya kita semakin mudah dalam berkmomunikasi,” ucap Milton Crosby yang merupakan angakatan ke-15 tersebut. Ketua IKAPTK Kabupaten Sintang periode 2014-2017, H. Abdurani menjelaskan, silaturahmi ini merupakan pertemuan pertama para alumni DKP IKAPTK di Kabupaten Sintang. “Makna pertemuan ini adalah memperkuat ikatan emosional dan silaturahmi serta memupuk kebersamaan dalam menjalankan tugas di Kabupaten Sintang. Kita harus saling bersama-sama dan saling berparitisipasi dalam menggerakan pemerintahan dan masyarakat di Kabupaten Sintang,” ujar H. Abdurani. “Pada tanggal 19-21 Juni nanti. Kita diundang untuk reuni se- Kalimantan Barat, di Kabupaten Sanggau. Mungkin itu akan menjadi ajang bagi kita untuk bertemu kembali dengan teman-teman di seluruh Kalbar. Dan untuk itu saya mengajak seluruh alumni di Kabupaten Sintang untuk bisa hadir nanti,” gugahnya. Sementara itu, Ketua DKP IKAPTK 2000-2014, Drs. H. Zulkifli, HA. M. Si menuturkan, menjadi ketua sejak 2 Juni 2000 yang lalu. “Jadi saya menjadi ketua selama 14 tahun. Dulu Ikatan Alumni STPDN-APDN tidak seformal seperti sekarang. Mulai tahun ini mulai lebih formal, karena ada SK dari propinsi. Bahkan dari Kemendagri sudah ada imbauan untuk membentuk ikatan alumni di semua kabupaten/kota di Indonesia. “Di Sintang ini ada 70 KK. Saya berpesan agar kita semua meningkatkan persatuan dan kesatuan serta kekeluargaan antarsesama alumni. Indahnya persaudaraan dan persahabatan akan abadi,” ujar H. Zulkifli, HA. Berdasarkan Surat Keputusan Ketua Dewan Pengurus Provinsi Kalbar yang membentuk pengurus di Kabupaten Sintang periode 2014-2017 tertanggal 2 Januari 2014. Dan ditandatangani oleh Ketua IKAPTK Kalbar, Drs. Robertus Isdius sudah menunjuk Bupati Sintang sebagai ketua Dewan Penasihat. Dewan penasehat bertugas memberikan saran dan nasihat kepada dewan pengurus. Dan dewan pengurus berfungsi menjalankan amanat kebijakan dan program kerja. (end)

Once Bareng Fans, Once berfoto bersama dengan sejumlah fans saat menggelar jumpa fans di Makorem 121 ABW Sintang. FOTO: Endang Kusmiyati/ Borneo Tribune

Semarak HUT Korem 121 ABW Sintang

Once Bius Masyarakat Sintang Borneo Tribune, Sintang Musisi ibu kota Once atau yang lebih dikenal sebagai Once Dewa berhasil membius masyarakat Sintang dengan tembang hitsnya bertajuk Dealova. Lagu romantis itu membuat ribuan penonton yang memadati halaman Makorem 121 ABW Sintang hanyut dalam syair-syair syahdu. Sapaan selamat malam Sintang, disambut dengan jawaban serentak yang keras oleh para penikmat lagulagu romantis Once. Sebelumnya pada Sabtu (14/6), Once mendapat sambutan hangat dari puluhan fans terutama remaja-remaja putri saat menggelar jumpa pers dan fans, di Makorem 121/ ABW.

Mengenakan stelan casual, Once yang juga mantan vokalis Band Dewa 19 ini tampak antusias melayani puluhan fans yang meminta foto bersama. Didampingi rombongan dan manajemen, Once mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Korem 121/ABW dan masyarakat Kabupaten Sintang. “Sebenarnya ini sudah yang kesekian kalinya buat saya ke Sintang, tapi bisanya hanya nyangkut di airport dan lanjut ke Melawi. Jadi nyesal juga kenapa gak dari kemarin-kemarin ke sini,” ujar Once sambil tersenyum. Baginya adalah hal yang menyenangkan bisa bernyanyi menghibur prajurit. Tidak hanya sekali ini, Once mengaku sering pula menya-

nyi di hadapan anggota TNI di daerah lain. Pria yang mengaku pernah bercita-cita menjadi TNI ini mengatakan, senang dengan penataan dan cara kerja yang dilakukan oleh panitai dari TNI. Sebab semua taat dengan satu komando dan kerjanya juga cepat. “Jadi saya sebenarnya memiliki jiwa militer. Mungkin pada saat itu dorongan lebih besar ke musiknya akhirnya jadi pilihan. Karena itu juga mungkin saya lebih suka rambut panjang dari pada pendek,” celotehnya. Penyanyi dengan nama lengkap, Elfonda Mekel ini juga berencana akan meluncurkan album-album barunya. “Mudah-mudahan dengan sambutan dan dukung-

an masyarakat Sintang, tahun ini album baru bisa dirilis,” ujarnya. Menurutnya, selain lagulagu bertemakan cinta, memang perlu saat ini pengembangan lagu anak-anak. Oleh karena itu perlu didorong pengarang-pengarang lagu termasuk musisi-musisi yang ada di Sintang. ”Saya termasuk yang konsen dengan persoalan ini. Apalagi melihat anak-anak saat ini lebih banyak tahu lagu cinta dari pada lagu anak-anak,” ungkapnya. Mengakhiri jumpa fans, Once menyempatkan memberikan tips berkarir dalam dunia musik. Menurutnya, selain kemauan dan kegigihan berlatih, seorang musisi juga dituntut untuk mampu men-

ciptakan karya yang berbeda dari yang lainnya. “Bukan hanya soal bernyanyi, tapi buat suatu yang berbeda,” imbuhnya. Once bersama Band Mahkota asal Kota Pontianak, tiba di Sintang Jumat (13/6) untuk memeriahkan HUT Korem 121/ABW ke-62, yang dirangkaikan dengan malam panggung prajurit. Dalam aksi panggung yang digelar tersebut, Once membawakan setidak 12 lagu dan mebuat suasana malam Minggu di Sintang menjadi lebih romantis. Konser berlangsung di halaman Makorem 121/ ABW. Hiburan ini dinikmati masyarakat secara gratis tanpa dipungut biaya dan dimulai pukul 19.00 WIB. (end)

Kelulusan UN SMP Melawi 100 Persen Paulus: Rata-rata Nilai Peringkat Tiga se-Kalbar Borneo Tribune, Nanga Pinoh Hasil Ujian Nasional (UN) tingkat SMP di Kabupaten Melawi ternyata justru lebih baik ketimbang angka kelulusan SMA. Pada tahun ini, seluruh peserta UN tingkat SMP berhasil lulus 100 persen. Keberhasilan ini menjadi catatan positif bagi Melawi. Apalagi secara ratarata nilai ujian para siswa juga lebih baik hingga masuk dalam tiga besar se- Kalbar. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Melawi, Paulus mengungkapkan, ta-

hun ini memang terjadi peningkatan signifikan terutama pada hasil kelulusan UN SMP. “Biasanya persentase kelulusan dikisaran 99 persen. Artinya ada beberapa siswa kita yang gagal lulus UN. Tapi justru tahun ini, siswa kita di tingkat SMP yang mengikuti UN berhasil lulus semua,” ujar Kadisdik Melawi, Paulus. Raihan kelulusan siswa SMP di Melawi juga tercatat lebih baik. Rata-rata nilai UN siswa SMP di Melawi mencapai 29,26 dari empat

mata pelajaran yang diujiankan. Melawi bahkan berada di peringkat ketiga untuk rata-rata nilai ujian se-Kalbar. Tak hanya itu, rata-rata nilai UN ada beberapa sekolah yang berada di daerah pedalaman, bahkan mampu masuk dalam lima besar se-Kalbar. “Seperti SMP 1 Belimbing Hulu yang rata-rata nilai ujiannya mampu masuk dalam lima besar di Kalbar. Tentunya ini keberhasilan yang luar biasa. Walau memang dari jumlah siswa me-

reka lebih sedikit dibandingkan dengan siswa di kota Pinoh,” timpalnya. Disdik, kata Paulus juga akan memberikan bonus pada siswa yang meraih nilai ujian tertinggi untuk seluruh tingkatan sekolah. Bonus ini sendiri memang rutin diberikan setiap tahun pada siswa peraih nilai UN tertinggi pertama sampai ketiga. Persentase kelulusan hingga 100 persen ini menjadi yang pertama kalinya bagi Melawi. Paulus mengaku,

bangga dan memberikan apresiasi yang luar biasa, baik pada siswa, sekolah dan orang tua yang sudah berupaya maksimal untuk meningkatkan hasil kelulusan pada ujian nasional. “Keberhasilan ini tidak hanya karena usaha optimal siswa, tapi juga peran sekolah yang telah melakukan persiapan dengan matang melalui try out dan tambahan jam belajar serta juga dari orang tua yang mengawasi sang anak dalam belajar,” paparnya. (eko)


Kapuas Hulu Borneo T Tribune

Senin, 16 Juni 2014

10

Fungsi PPLB Indonesia-Malaysia Perlu Disosialisasikan Borneo Tribune, Putussibau Meskipun Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) di Nanga Badau antara Indonesia-Malaysia, namun masyarakat belum mengetahui dan memahami hak dan kewajibannya dalam melintasi border tersebut. ”Keberadaan border tersebut jangan sampai mempersulit masyarakat, dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari , perlu dilakukan sosialisasi dari pihak pemerintah dan harus tepat sasaran,”ucap Riduan kepada Borneo Tribune, Minggu (15/06). Selama ini ucapnya, masyarakat di wilayah perba-

tasan terbiasa dengan melintasi sejumlah jalan-jalan diluar PPLB Nanga Badau. Meskipun dijaga ketat oleh para petugas namun kondisinya berbeda dengan saat ini dimana seluruh aktivitas masyarakat keluar masuk mesti melintasi border. Dikatakan Riduan, yang harus segera dilengkapi yaitu pelayanan administrasi baik itu untuk orang dan barang, artinya fasilitas pendukung dalam pengoperasian PPLB Nanga Badau harus menjadi perhatian. Yang perlu disiapkan itu itu secara global kesiapan masyarakat dan kesiapan fasilitasnya.

” Kita selalu menganggap pihak Malaysia yang belum siap sesungguhnya yang belum siap itu pihak kita, jalan-jalan tikus saja masih banyak,apalagi sekarang ini pihak Sinar Mas membangun jalan sendiri, tentunya ini juga membingungkan masyarakat,”cetusnya. Untuk itu Pemerintah harus ada kebijakan yang pro kepada masyarakat jangan pro kepada perusahaan. “ Tidak sedikit indikasi bahkan terjadi penyulundupan ini harus ada ketegasan, hukum itu dibuat bukan hanya untuk masyarakat kecil tetapi semuanya juga untuk perusahaan,” pungkasnya. (Timo)

Bangun Pelabuhan Bongkar Muat Barang di Jalur Sungai Kapuas Borneo Tribune, Putussibau Meskipun jalur darat sudah menjadi akses dalam transportasi yang cukup lancar, namun sampai saat ini jalur sungai kapuas masih saja digunakan, terutama dalam mengankut kebutuhan masyarakat Kapuas Hulu dengan menggunakan motor bandung. Untuk itu pelabuhan bongkar muat barang masih tetap

kepada Borneo Tribune. Menurutnya, untuk saat ini yang biasa digunakan untuk bongkar muat barang masih menumpang tanah masyarakat di Teluk Sindor. ” Dulunya di Teluk Barak tetapi sekarang ini menumpang tanah masyarakat, ini harus menjadi perhatian serius pemerintah,”ucapnya. (Timo)

diperlukan. ”Meskipun jalur darat sudah lancar namun, sejumlah barang-barang sembako ada juga yang dibawa dari Pontianak ke Putussibau menggunakan jalur kapuas,sehingga pelabuhan bongkar muat barang sangat pelu dibangun,”kata Kasi Pengawasan dan perlindungan konsumen, Abudurahman

Dengan Berolahraga

Wawako Ajak Masyarakat Biasakan Hidup Sehat

Peserta jalan sehat

Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memberikan sambutan sesaat sebelum melepas peserta jalan sehat

Borneo Tribune, Pontianak-Kesehatan sangat penting bagi setiap orang. Dengan selalu sehat dan bugar setiap saat, maka aktivitas yang dilakukan setiap hari akan berjalan sesuai harapan. Salah satu pola hidup sehat yakni dengan berolahraga. Olahraga tidak harus yang menguras tenaga begitu besar, jalan kaki pun bisa menjadi olahraga pilihan setiap orang karena selain mudah dan murah, juga memberi banyak manfaat bagi kesehatan. ”Kita perlu berolahraga satu minggu minimal tiga kali dengan waktu satu jam setiap kalinya. Salah satunya seperti yang kita lakukan saat ini senam dan jalan sehat. Biasakan hidup sehat dengan berolahraga,” ujar Wakil Wali Kota (Wawako) Pontianak Edi Rusdi Kamtono sesaat sebelum melepas peserta jalan sehat, Minggu (15/6) pagi di halaman SMK Negeri 1 Pontianak. Kegiatan Senam dan jalan sehat ini digelar Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Pontianak bekerja sama dengan Kantor Camat Pontia-

Salah seorang peserta jalan sehat yang beruntung mendapatkan hadiah lemari es yang diserahkan langsung oleh Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono

kegiatan penghijauan yakni penanaman pohon. ”Ke depan kalau ada kegiatan seperti ini harus ada bibit-bibit tanaman yang kita tanam sebagai upaya kita mewujudkan Kota

Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono ikut senam sehat bersama peserta jalan sehat nak Kota dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Edi Rusdi Kamtono menambahkan, selain berolahraga, lingkungan juga menjadi faktor penentu dalam menjaga hidup tetap sehat

yakni dengan terciptanya lingkungan yang hijau dan bersih. Karenanya, ke depan Edi meminta kepada panitia apabila akan menggelar kegiatan serupa hendaknya juga dirangkaikan dengan

Pontianak sebagai kota yang hijau dan bersih,” ujarnya. Ia juga mengajak para peserta jalan sehat untuk menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Dengan lingkungan yang bersih dan sejuk maka masyarakat juga hidup sehat. ”Kita akan berupaya menciptakan ruang terbuka hijau dan taman-taman kota karena selain untuk penghijauan, taman-taman itu juga bisa menjadi tempat alternatif rekreasi keluarga,” pungkasnya. Sementara itu dalam kegiatan tersebut, panitia juga menyediakan berbagai hadiah doorprize menarik bagi peserta yang beruntung diantaranya lemari es, sepeda, peralatan rumah tangga dan hadiah-hadiah lainnya. (r/Slt),

PT. BUMI BORNEO CEMERLANG

Distributor Aspal Shell (Drum) Pen 60/70, Berat Bersih : 154 Kg

Gallery

Kerawing Menerima pesanan & menjual : hasil tenunan daerah/ kerajinan, berupa pakaian adat, anyaman dan lukisan Putusibau SISKA Hp. 081257159998

IKLAN BARIS Langganan Koran

DIJUAL

Telp. 0561-577868 Jl. Gaj ahma da N o. 3 P ont ianak Gajahma ahmada No Po ntianak Email: aria_tur@yahoo.com Penerbangan Pontianak - Jakarta BATAVIA : 5x penerbangan dalam sehari ( z07.05 z07.55 z11.10 z14.35 z16.00 ) SRIWIJAYA : 4x penerbangan dalam sehari ( z07.00 z07.55 z11.55 z15.50 ) LION AIR : 3x penerbangan dalam sehari ( z07.30 z11.35 z15.30 )

GARUDA : 3x penerbangan dalam sehari ( z08.00 z12.55 z17.35 ) Penerbangan PTK - JOGJA & PTK - SURABAYA BATAVIA : 1x penerbangan dlm sehari (pukul : 14.45)

Tanah Kavling lokasi strategis, siap bangun di Perbatasan Sungai Raya Dalam - Punggur Kecil (lurus Paris2), SHM - aman / tidak bertimpa, dll. Tersedia 62 kavling 10 x 20 m2 (25jt cash), 8 kavling Ruko 5 x 40m2 (50 jt cash). Untuk kredit DP 5jt, sisanya diangsur 3642 bulan. Hanya 5 Km dari Jl.Ayani 3 dan pinggir jalan raya Paris - Parit Buluh. Berminat Hubungi :

0812 5710 225

Ingin berlangganan Harian Borneo Tribune di daerah, hubungi: Biro Kubu Raya: Aldi (08971600688) Biro Mempawah: Johan Wahyudi (085654587038). Biro Sambas: Amrul Ambiya (Kontributor/Pemasaran) (085245527602). Biro Bengkayang: Mujidi (085245247955). Biro Landak: Yohanes Ngalai / Pemasaran (085822062880). Biro Sanggau: Ratnasari (085245904505). Biro Melawi: Eko Susilo (081256452946). Biro Sekadau: Bagus Kosminto (085245743683). Biro Sintang: Endang Kusmiyati (08524-5006757)

Biro Kapuas (085654585775)

Hulu:

Herdi

Biro Ketapang: Aldi (08971600688) Biro Kayong Utara: Abdul Khoir (081345154592)

Taxi CV. TEGAR PRATAMA TRANSPORT Melayani Antar Jemput Penumpang Jl. Kalimantan No. 24B 0562-640029/641366 SINGKAWANG Jl. Imam Bonjol Gg. Tnjng Sari No. 36 0561-747211/749025 PONTIANAK INNOVASI TAXI. Melayani Antar Jemput. Jl. Tua Pekong No.24 Singkawang, (0562)3309800, Jl. A. Yani (RM. Bertagis) Pontianak Telp. (0561) 7015100, (0561) 7157000

Service Mobil SUTOYO MOTOR. Service, Tune Up, Las/Cat Mobil. Jl. Letjen Sutoyo No. 11 Telp. 743690 Ptk

Kost Gallery Kost. Menerima Pria & Wanita Fasilitas Air & Listrik dan lain-lain. Jl. Diponegoro No. 9 Telp. 0562-3320424 SKW

Iklan Baris:

1 baris / hari Rp. 6.000,-


Teras Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

11

Sekadau akan Kirim Dua Pemang Lomba Bercerita ke Provinsi Borneo Tribune, Sekadau Pelaksanaan lomba bercerita yang dimotori Kantor Perpusatakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Sekadau, 12-13 Juni 2014 berlangsung sukses. Hampir semua peserta yang bertanding memiliki bakat bercerita. Dewa juri, cukup kesulitan menentukan pemenang karena semua peserta cukup

bagus. Meski begitu, dewan juri harus menentukan empat peserta terbaik yang berhak memperoleh juara terbaik. Posisi pertama dalam lomba tersebut diraih oleh Fattimah Arrohma Jainab, pelajar dari SDN. 01, Desa Sungai Ringin, Sekadau Hilir. Posisi kedua diraih oleh Marselina Linda Indrawati, pelajar SDN. 21 Sungai

Ringin. Menyusul diurutan ke ketiga, Wisnu W, pelajar dari SDN. 01 Kecamatan Nanga Mahap. Sedangkan posisi keempat diraih Winda Rahma dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Sekadau Hilir. “Saya ndak nyangka bisa juara pertama,” ujar Fattimah kepada wartawan usai pembagian hadiah, Kamis malam.

“Sebelumnya, ngak pernah lomba bercerita. Dia memang anak aktif, yang suka membaca,” tambah ibu Fatimah. Bagi pelajar kelas 5 SDN 1 Sungai Ringin ini, bercerita merupakan salah satu kegemarannya. Karena itu, di sekolah ia sering menghabiskan waktu di perpustakaan. “Saya memang suka baca buku di perpustakaan,”

timpal Fattimah. Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Sekadau, Honorius Bruno, menegaskan, lomba ini dilaksanakan dalam rangka merangsang minat membaca pelajar, dan masyarakat Sekadau. “Kegiatan ini tidak hanya sampai disini. Dua pemenang lomba, masing-masing juara I dan Juara II akan kita

bina untuk selanjutnya akan mewakili Kabupaten Sekadau dalam lomba serupa tingkat provinsi, Agustus mendatang,” ujar Bruno. Bruno menegaskan, kegiatan lomba bercerita tersebut rencananya akan menjadi kegiatan rutin tahunan kantor Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Kabupaten Sekadau. Tahun

depan, mereka berencana menggelar kegiatan ini lebih meriah. “Bagi yang belum berhasil, saya berharap jangan berkecil hati. Bagi yang sudah berhasil, agar terus berlatih dan mengasah keterampilannya, jaga kesehatan karena juara I dan II akan dikirim mengikuti lomba bercerita tingkat provinsi,” pungkas Bruno. (Mto).

Dampak Jembatan Kapuas 1 Ditutup

Pandi Bingung Nafkahi Keluarga Pakai Apa

Para pemenang lomba bercerita tingkat SD se-Kabupaten Sekadau berfoto bersama Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kabupaten Sekadau, Honorius Bruno SKM dan dewan juri.// foto Istimewa

Mahfud MD Hadiri Deklarasi 3 Relawan Prabowo-Hatta relawan Kesatria Praja Khatulistiwa, di Rumah Adat Melayu Kalbar Minggu (15/6). Mantan Bupati Kapuas Hulu Abang Tambul Husein mengatakan, kedatangan Mahfud MD selain menghadiri deklarsi tiga relawan yakni Kesatria Praja Khatulistiwa (KPK), Relawan Lancang Kuning juga dari Koalisi Muda Khatulistiwa (Kompak), juga mengadakan pertemuan dengan para tokoh masyarakat beserta perwakilan elemen yang ada di Kalbar. “Deklarasi nanti, adalah ungkapan dukungan terhadap calon presiden no urut 1 Prabowo-Hatta dari tiga relawan dihadapan Mahfud MD dan juga diharapkan relawan serta simpatisan dan tokoh masyarakat bisa menyampaikan secara langsung ke masyarakat, tentang dukungan tersebut,” ujarnya kemarin. Deklarasi ini pada dasarnya kata Abang Tambul, dukungan dan himbauan dalam bentuk kampanye damai dan ini juga sudah merupakan kehendak dari seluruh masyarakat Indonesia. “Setiap manusia dewasa mempunyai tanggungjawab untuk menentukan pemimpin dari bangsanya sendiri,”

pungkasnya. “Yang tergabung dalam Kesatria Praja Khatulistiwa, adalah para tokoh-tokoh masyarakat Kalbar, serta relawan yang secara sukarela dan iklas terlepas dari kepartaian, melihat Prabowo-Hatta memenuhi kriteria untuk memimpin Bangsa Indonesia kedepannya,” sambung Abang Tambul. Adapun tugas relawan, lanjut Tambul, selain memberikan dukungan penuh, juga ikut serta dalam mengawasi jalannya Pilres 9 Juli nanti. ‘Para relawan ini, bukan hanya ada di Ibu Kota Provinsi Kalbar saja, namun juga tersebar di seluruh Kabupaten Kota serta tingkat Kecamatan. Relawan ini secara bersamasama mengadakan aksi pengalangan masa untuk mengajak peran serta masyarakat untuk mendukung pasangan yang mereka unggulkan, dan juga sebagai bentuk ajakan agar masyarakat tidak golput. Serta dilandasi dengan tangungjawab sebagai anak bangsa, untuk memilih pemimpin yang terbaik, dan menggunakan hak pilih,”jelasnya. Selain itu Abang Tambul juga mengajak seluruhÿ masyarakat untuk tidak golput juga dapat menjalankan kam-

panye secara damai, dan menjauhi black kampain. “ Yang dinamakan isu itu biasa dalam politik apalagi menjelang Pilpres. Yang kurang ditambah, dan yang tidak ada diada - adakan,” tambahnya. Secara pribadi Abang Tambul menilai, Prabowo adalah korban situasi, pada kurun waktu tertentu dia mendapat mandat dari Negara untuk melaksanakan tugasnya, tapi pada saat situasi berbeda, dia dianggap orang yang bukan menjalankan tugas dan dianggap lawan dari kelompok yang sekarang berkuasa ini. “Isu itu tidak benar, hanya korban situasi dan semuanya sudah dijelaskan pada saat debat kandidat kemarin,” terang Abang Tambul. Sementara itu, Muhammad Chandra Djamaludin Ketua Koalisi Merah Putih Kalbar juga menegaskan, Mahfud Md ke Kalbar sesuai jadwal, untuk pengukuhan dan deklarasi tim Koalisi Merah Putih, serta silaturahmi bersama tokoh masyarakat yang ada di Kalbar. “Informasinya kegiatan pertama dilaksanakan di taman Alun-Alun Kapuas, Gedung Jambrud dan Rumah Adat Melayu Kalbar. Mahfud MD

datang dengan 20 orang, termasuk Tim Kampanye Nasional, yang akan menjelaskan strategi pemenangan Prabowo-Hatta,” paparnya. Tambah dia, kedatangan mahfud Md ini, tentu merupakan program pemenangan Capres No Urut 1 PrabowoHatta di Kalbar.Namun untuk capres No Urut 1 ini, Chandra menyatakan belum mengetahui secara pasti, kapan waktunya ke Kalbar. Sebagai ketua Tim Koalisi Merah Putih, tentu Chandra berharap, suara PrabowoHatta calon presiden 2014 ini bisa meraih suara hingga 60 persen di Kalbar diluar Jawa dan Bali. Keberadaan Tim Merah Putih dan juga relawan tersebut kata Chandra, diharapkan bisa memaksimalkan peranannya masing-masing, untuk mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya. “Tingkat partisipasi rendah dari masyarakat dapat memicu kecurangan tinggi dalam Pilres nantinya, dengan adanya relawan dan tim pemenangan ini, dan juga dipenuhi oleh Sumber daya manusia yang terbaik, dapat memenangkan PrabowoHatta,” pungkasnya. (Zrn).

Kepala Daerah Diminta Serius Sikapi Peredaran Beras Oplosan tersebutÿ sudah berjalan begitu lama dan memiliki jaringan pasar gelapÿ yang rapi di Kalbar. “Para kepala daerah, bupati dan walikota harus mampu melindungi dan menjagaÿ rakyatnya dari berbagai persoalan dan masalah termasuk melakukan tindakan keras kepada pengusaha hitam. Bayangkan berapa juta warga Kalbar sudah diracuni bertahun tahun oleh pengusaha hitam yang tidak punya rasa kemanusiaan itu,” pinta Harry Daya, Minggu (15/6) kemarin. Menurut Harry Daya,ÿ sebenarnya sudah ada laporan yang diterima pihaknya, bahwaÿ ada oknum pedagang atau pengusaha beras yang rutin melakukan pengoplosan dan ganti karung untuk mendapat keuntungan lebih banyak. Bahkan yang lebih parah lagi adaÿ beras raskin milik Bulog diberi obat pemutih dan dikasih pewangi jadi terlihat beras bersih putih dan mahal. “Inikan berbahaya, bisa penyakitan kita semua, pantas tidak sedikit masyarakat kalbarÿ terkena penyakit kronis seperti kanker, tumor dan stroke, penyakit gula dan lainnya sebagainya padahal ti-

dak sedikit mereka yang terserang usianya masih muda, “kata Harry. Dikatakannya, saat ini pemerintah daerah dan aparat terkait diminta segeraÿ mengawasi dan mendata perusahaan yang bergerak dibidang 9 perdagangan bahan pokok (sembako,red). “Apalagi mendekati bulan puasa dan lebaran. Biasanya para pengusaha hitam itu memanfaatkan situasi untuk mengeruk keuntungan sebanyak banyaknya, karena selama ini mereka melihat pengawasan kurang. Lihat saja kinerja Balai Pom, apa tanggungjawabnya selama ini padahal pratik ini sudah berjalan bertahun tahun,” ujarnya. “ Untuk itu semua pemimpin daerah harus bisa lebih peka turun ke masyarakat, kenapa masyarakatnya banyak yang sakit bahkan akhirnya meninggal dunia. Termasuk memantau perdangangan antar pulau,” sambungnya. Selain itu menurut Harry, pola hidup masyarakat dan Kalbar harus segera dirubah. “Sekarang harus dibalik, pencegahan agar tidak sakit yang harus diterapkan. Dan semua itu dimulai dari mulut.

Mulut tidak boleh dimasuki makanan yg tidak jelas standar kesehatannya. Sehingga masyarakat tidak mudah sakit, jadi akan ada penghematan biaya pengobatan atau biaya pengobatan gratis yang sering digalakan kepala daerah bisa dihemat,” jelas Harry. Dikatakannya lagi, intinya saat ini program pencegahan yang diutamakan, sehingga tidak penuh rumah sakit akibat banyak orang yang antri berobat. Diluar negeri yang negara maju jarang sekali orang sakit, jarang sekali kita lihat rumah sakit berjubel pasien karena pola hidup mereka sangat selektif terhadap mutu produk makanan yang jelas dan sehat. “Aparat dan pemerintah untuk melakukan pemeriksaan terhadap gudang gudang secara rutin, karena dari laporan sebagian besar pemain beras sering melakukan pengoplosan atau ganti karung. Parahnya lagi dicampur bahan - bahan yang berbahaya agar berasnya wangi dan putih,” katanya lagi. Ditambahkannya, saat ini banyak sekali laporan yang diterima komisi A. DPRD Kota Pontianak, berkaitan seringnya

kapal - kapal yang mengangkut barang langsung ke gudang-gudang yang berada di sepanjang pinggir Sungai Kapuas. “ Aparat yang memiliki kewenangan di laut dan sungai kadang saling berebut wewenang atau bahkan ikut membekingi dan itu sudah berlangsung laman. Inilah yang sulit diawasi selain melalui jalur air,ÿ lokasi gudangnya pun cenderung tertutup, sehingga mudah melakukan pemindahan barang ilegal menjadi legal,” tambahnya. Diharapkan, secepatnya Pemerintah Kota Pontianak,ÿ untuk memeriksa kelengkapan ijin usaha, pajak dan lainnya. Begitu juga aparat penegak hukum, jangan sampai terus menerus membekingi segala kegiatan ilegal, hal serupa juga diharapkannya terhadapÿ Balai POM harus berani terjun kelapangan. “Kasihan masyarakat kita selalu jadi sasaran pasar produk ilegal yg sangat berbahaya kesehatannya, seperti beras oplosan, gula rafinasi, daging ilegal, sosis formalin, minuman kaleng berkadar gula tinggi, karena itu bisa membuatÿ masyarakat terserang penyakit,” ibanya.(Zrn).

Borneo Tribune, Pontianak Semenjak Jembatan Kapuas I ditutup total untuk kendaraan roda empat keatas, akibat dari rentetan insiden tabrakan pada tanggal 3 Juni 2014 kemarin, Pandi warga Kecamatan Pontianak Utara juga mendadak bingung bagaimana harus menafkahi keluarga (Istri dan anaknya,red), lantaran bisa menarik oplet, Minggu (15/6) kemarin. ” Saya bingung sekarang mau kerja apa, keahilian saya cuma menyetir, sedangkan oplet (angkutan umuk mini,red), terpaksa terhenti karena Jembatan Kapuas I saat ini sudah tidak bisa dilewati, akibat ditabrak kemarin,” ungkap Pandi, Minggu (15/6) kemarin. Menurutnya, masyarakat sekarang enggan menaiki, oplet yang dikendarainya, yang tujuan 28 Oktober Seroja, lantaran harus mutar jauh dari arah yang sebenarnya, selain itu sering kali terjebak kepadatan kendaraan saat melintasi Jembatan Kapuas II (Desa Kapur,red). ” Mana ada yang mau naik oplet sekarang, mutarnya jauh, jadi saya pribadi terpaksa berhenti narik oplet, karena penumpangnya sedikit saat ini, dan

bingung mau nafkahi keluarga pakai apa,” ujar warga Kecamatan Pontianak Utara itu. Memang, lanjut Pandi, sebelum Jembatan Kapuas I sudah kurang diminati atas banyaknya masyarakat yang menggunakan pribadi di zaman ini, namun ditambahnya Jembatan Kapuas I, tidak bisa dilewati oplet, membuat dirinya sama sekali tak berpenghasilan. ”Kalau bisa, saya minta, khusus oplet, dibolehkan melintasi Jembatan Kapuas I, karena dengan dibolehkannya oplet, setidaknya saya ada penumpang dan berpenghasilan, untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” katanya. Anggaot DPRD Kota Pontianak, H.M.Fauzi menegaskan, pemerintah harus dapat memberikan pengecualian untuk para penarik oplet, karena para penarik oplet ini rata - rata tidak memiliki pekerjaan sampingan. ” Lihat apa yang mereka rasakan saat ini, mereka tidak bisa kerja, otomatis mereka akan kehilangan penghasilannya. Terus dengan apa mereka harus makan sehari-hari. Sementa-

ra mereka kerja hari ini untuk makan besok,” jelas Fauzi. Ditegaskan Fauzi, Kalau pemerintah tidak bisa memberikan pengecualian kepada opelet untuk tetap operasional seperti biasanya melintasi jembatan kapuas I, maka pemerintah harus memberikan tunjangan untuk mereka (Sopir Oplet,,red)selama mereka tidak kerja. ” Menurut saya, tunjangan yang diberikan kepada para sopir oplet ini, Dananya bisa saja bersumber dari biaya ganti rugi dari perusahaan yang menabrak jembatan kapuas I, atau dari Dana Bansos, karena apapun alasannya mereka harus tetap makan, dan anak - anak mereka perlu biaya pendidikan dan lain sebagainya, . Apalagi menjelang Ramadhan kebutuhan semakin bertambah,” jelas Fauzi. Ditambahkan Fauzi, kalau ini di biarkan oleh pemerintah, dikhawatirkannya mereka (Sopir oplet,red) melakukan hal - hal yang melanggar hukum, misalnya berjudi dan melakukan tindakan kriminal, yakni hanya untuk mempertahankan hidupnya.(Zrn).

Jelang Ramadhan Harga Sembako Kian Melambung harga kebutuhan pokok ini baru akan turun pada saat bulan Ramadan dan setelah umat Muslim merayakan Idul Fitri,”ujar Ibu yang setiap hari berbelanja ke pasar rakyat ini. Harga kebutuhan pokok yang sudah mengalami kenaikan sejak beberapa pekan terakhir di Pontianak diantaranya telur ayam ras Rp 1.300 per butir hingga Rp 1.400 per butir, harga telur ayam kampung Rp 3000 perbutir,ÿ harga bawang putih Rp 18.000 per kg, harga bawang merah Rp 26.000 per kg, harga bawang bombay Rp 10.000 per kg, harga tomat besar Rp 10.000 per kg, harga gula pasir naik dari

harga Rp 11.000 per kg menjadi harga Rp 13.000 per kg. Kenaikan juga terjadi pada. Harga jual bahan kacangkacangan sepertiÿ kacang tanah dengan harga Rp 17.000 per kg, kacang hijau harga Rp 20.000 per kg, sementara itu harga cabai rawit Rp 20.000 per kg, kol Rp 7.000 per kg, wortel Rp 13.000 per kg dan harga kentang Rp 10.000 per kg.ÿ Sementara itu, harga berbagai kebutuhan pokok lainnya sepertiÿ beras pandang wangi Rp 11.500 per Kg, minyak gorengÿ curah Rp 12000 per kg, ayam potong dengan harga Rp 27.000 hingga Rp 32.000 per kg. Harga daging

sapi juga mengalami kenaikan Rp 120.000 per kg. ayam kampung Rp 45.000 per kg, ayam ras Rp 27.000 per kg. Kenaikkan juga dialami harga jual ikan laut yang dijual di beberapa pasar rakyat yang ada di Pontianakÿ juga mengalami kenaikan. Menurut beberapa penjual ikan di pasar rakyat harga ikan yang mengalami kenaikkan, diantaranya ikan tenggiri dari Rp 40.000 menjadi Rp 45.000 per kg, harga ikan tongkol dari Rp 23.000 menjadi Rp 27.000 per kg, ikan merah dari harga Rp 26.000 naik menjadi Rp 34.000 per kg, kemudian ikan mata besar dari harga Rp 15.000 menjadi Rp 18.000 kg. (Slt)

Kalbar Nyaris Masuk 10 Besar hadir pada acara penutupan MTQ ke-25 di Kota Batam mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besar kepada semua kafilah Kalbar yang telah berjuang disetiap perlombaan. ”Hasil yang diraih tentunya menjadi kebanggaan tersendiri, walaupun tidak bisa meraih juara 1, ataupun juara

disetiap cabang lainya, tetapi dengan hasil yang diperoleh ini, akan menjadi motivasi bagi kita,” kata M Zeet Hamdy Assovie, MTM. M Zeet Hamdy Assovie sangat berharap, bagi yang telah meraih juara untuk dipertahanksn dan ditingkatkan, bagi yang belum jangan putus asa atau kecewa, tingkat-

kan kemampuan saudara-saudari, saya yakin Kafilah Kalbar akan bisaÿ memberikan yang jauh lebih baik lagi ÿpada MTQ ke XXVI Tahun Berikutnya. ”MTQ ini dapat memberikan pesan bahwa Al Quran harus dijadikan pedoman utama kita dalam kehidupan bermayarakat, berbangsa dan bernegara,” jelasnya. (Lay).

Jadi Suporter Prabowo “Karena setelah saya melihat visi dan misi, maka saya dukung Prabowo - Hatta,” kata Pramono di Hotel Grand Melia, sesaat sebelum debat capres dimulai, Minggu 15 Juni 2014. Pramono menuturkan, alasan lain dia mendukung Prabowo - Hatta, karena Prabowo adalah merupakan mantan atasannya saat menjadi anggota Tentara Nasional Indonesia. Kata dia, ia mengenal sosok Prabowo sebagai pribadi yang baik, tegas, dan

anti korupsi. “Prabowo dulu atasan saya, dia good. Saya menjadi anak buah beliau cukup lama, sejak dia jadi Dangrup kemudian jadi Danjen (Kopassus),” ujarnya. Selain itu, menurut Pramono, ia juga kerap mendapatkan tugas langsung dari Prabowo ketika masih menjadi anggota TNI. Salah satunya ketika memimpin pasukan tim Everest. “Mungkin, karena kedekat-

an emosional itu juga saya dukung Prabowo,” tuturnya. Pramono menambahkan, kedatangan dia ke acara debat capres sendiri atas undangan dari Komisi Pemilihan Umum. Dia datang ke debat capres itu hanya sebagai tamu, bukan sebagai relawan. “Saya dihubungi, kemudian diundang dari panitia. Saya diundang, ya saya bersedia, semua ingin datang. Terus, saya diundang masa saya tidak datang,” ujarnya. (asp/ VIVAnews)


CMYK

Borneo Tribune

Senin, 16 Juni 2014

www.borneotribune.com Borneo Tribune, Pontianak Keberadaan sarana berlatih yang cukup, sangat mendukung perolehan prestasi bagi atlet. Hal ini berlaku pula bagi para karateka Kalbar dibawah naungan Foderasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Provinsi Kalbar untuk segera memiliki gedung dojo bagi atlet karateka Kalbar dalam meningkatkan prestasinya. “Harapan saya selaku Ketua Forki adalam Forki Kalbar segera memiliki Gedung Dojo. Saat ini, kita sudah memiliki lahan di lokasi Sungai Ambawang,” kata Ketua FORKI Kalbar Drs M Zeet Hamdy Assovie, MTM, Selasa (10/6) lalu saat melaksanakan malam Ramah Tamah bersama para Wasit/Juri Forki di Kediaman Rumah Dinas Sekda. Dikatakannya, FORKI Kalbar juga meminta masukan-masukan kepada para Wasit/Juri yang tergabung dalam FORKI Kalbar dengan formasi Dojo yang akan dibangun. “Kita harapkan, tahun depan gedung Dojo Kalbar sudah berdiri, dan Gedung Dojo yang akan berdiri adalah milik kita bersama,” jelasnya. M Zeet Hamdy Assovie yang juga Sekda Kalbar sangat berharap, dengan berdirinya gedung Dojo ini, tidak akan jadi gedung tanpa ‘penghuni’, dan kalau hal ini terjadi, sangat berat bagi pengurus FORKI untuk mempertanggung jawabkannya, karena berjuang untuk membangun gedung Dojo ini merupakan sebuah proses yang panjang. “Pembangunan gedung dojo ini merupakan tantangan-tantangan bagi atlet Kalbar ini tapi juga perlu mendapatkan dukungan pemerintah daerah untuk mengalokasikan lahan buat gedung dojo,” ujarnya. Dijelaskannya, dengan adanya pembangunan gedung dojo, organisasi Karate yang tergabung dalam wadah FORKI akan dapat melatih pata atletnya. Karateka di Kalbar perlu kejelian untuk berbuat dan berkonsolidasi. “Saya harap, kita semua organisasi yang tergabung dalam FORKI harus memiliki kekompakan dalam membangun karateka di Kalbar menjadi yang terbaik,” ingatnya. (Lay).

12

FORKI Kalbar Fokus Bangun Gedung Dojo

ARAHAN. Ketua Umum FORKI Kalbar yang juga Sekda Kalbar Drs M Zeet Hamdy Assovie, MTM saat memberikan arahan kepada para wasit/juri di kediaman rumah dinas Sekda. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

BRI Bantu 10 Unit Komputer Buat Kodam Borneo Tribune, Kubu Raya Untuk mendukung kinerja Kodam XII Tanjungpura dalam mengemban tugas Negara, Rabu (11/6), Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kota Pontianak memberikan bantuan berupa 10 unit komputer untuk Kodam XII Tanjungpura. Bantuan 10 unit komputer ini diserahkan langsung Kepala BRI Cabang Pontianak F Sutaryo dan diterima oleh Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andi Ibrahim Saleh, S.E., M.Si di ruang rapat Pangdam XII Tanjungpura. Kepala Cabang BRI Kota Pontianak F.Sutaryo menyampaikan semoga adanya bantuan ini dapat bermamfaat bagi anggota TNI khusunya anggota Kodam XII Tanjungpura untuk mendukung kinerja dalam mengemban tugas Negara. “Saya berharap kepada Pangdam, kiranya berkenan untuk menerima bantuan tersebut yang tidak seberapa banyak,” kata F.Sutaryo. Sementara itu, Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Andi Ibrahim Saleh menyampaikan terima kasih kepada seluruh Direksi BRI khususnya cabang Pontianak, terlebih kepada Kepala Cabang yang berniat baik memberikan bantuan ini berupa Komputer. “Saya selaku Pangdam berharap semoga bantuan ini dapat bermamfaat untuk menunjang tugas pokok Kodam XII/Tpr,” kata Mayjen TNI Andi Ibrahim Saleh. Dikatakannya,TNI AD dengan BRI sudah lama menjalin kerjasama yang begitu baik, sehingga kita harus saling membantu, semoga dengan kebaikan seluruh kru BANK BRI mendapatkan balasan rahmad dari Tuhan Yang Maha Esa. (Lay).

SPESIFIKASI PONDASI COR BETON SETEMPAT + PERKUATAN CERUCUK RANGKA BADAN BETON BERTULANG DINDING BATAKO PLESTER LUAR LANTAI COR BETON KERAMIK 40 X 40 (T 45 X T 70) TERAS COR + KERAMIK 40 X 40 RANGKA ATAP BAJA RINGAN ATAP SENG METAL PINTU JENDELA KUSEN ALUMINIUM, DAUN PINTU MULTIPLEK CAT LUAR DALAM PLAFON RANGKA ALUMINIUM PENUTUP GYPSUM (DALAM) GRC (LUAR)

Bantuan. Kepala Cabang BRI Kota Pontianak F.Sutaryo menyerahkan secara simbolis bantuan komputer kepada Pangdam Mayjen TNI Andi Ibrahim Saleh. FOTO Andika Lay/Borneo Tribune.

KM/WC KERAMIK 20 X 20 SANITARY KLOSET JONGKOK (T 45) KLOSET DUDUK (T 70) FASILITAS LISTRIK PLN 1300 W LEBAR JALAN 5 METER AIR BERSIH PDAM PAGAR KELILING

HUBUNGI:

YONGKY

TYPE 45 & 70

0852 4551 2773 Denah Lokasi POM BENSIN

DENAH T 45

DENAH T 70

Keraton Kadariah

Jl. Ya’ M Sabran Jl. Panglima Aim

Jl. Tj Hilir

Jl. Tanjung Raya

RS YARSI

Kertas Fotokopi Berkualitas

DISTRIBUTOR TUNGGAL

CV. DUTA UTAMA ADITYA Jl. Putri Candramidi No. 8 Pontianak-Kalbar Telp. 0561-767552/766199

HUBUNGI: 277CGF67l24B691B3l2760E2D0 l26256CD4l27784388l25A4D307l29FCA785 l26189504l2643C1CDl7623BD45l2962A491 lPIN


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.