kelas07_ips_waluyo-suwardi-agung-tri

Page 109

3) Indeks Indeks bertujuan mempermudah penggunaan atlas. Misalnya mencari tempat-tempat yang ada di dalam atlas. Contoh letak kota, sungai, gunung, dan sebagainya. Indeks dibedakan menjadi tiga sebagai berikut. a) Indeks Administrasi atau Administrative Index Indeks ini bertujuan untuk menjelaskan pembagian daerah administrasi suatu negara. b) Indeks Nomor Peta atau Index to Ajoning Sheet Indeks-indeks nomor peta merupakan diagram yang mencantumkan nomor peta yang bertujuan untuk membantu pemakai peta mencari sambungan dengan daerah lain. Contoh: Indeks nomor peta pada atlas.

Daftar Indeks Indonesia Kota A Abaling Abang Abasan Abasiat Abemare Abiansemal

102

B2 D1 C1 D3 G5 C1

39 46 57 26 62 57

19/y/A

19/y/B

20/y/A

19/y/C

19/y/D

20/y/C

19/z/A

19/z/B

20/z/A

Artinya: Peta nomor 19/y/D mempunyai sambungan di sebelah utara nomor 19/y/B, di sebelah timur 20/y/C, di sebelah selatan 19/z/B, dan di sebelah barat 19/y/C. c) Indeks Tempat Halaman Pada sebuah atlas terdapat daftar indeks seperti di samping. Bagaimana menggunakannya? Setiap peta pada atlas terdapat kolom antara garis bujur yang tiap-tiap kolom diberi kode huruf A, B, C, D, dan seterusnya secara horizontal. Lajur antara dua garis lintang diberi kode 1, 2, 3, dan seterusnya secara vertikal. Dengan pedoman inilah suatu indeks disusun. Jika kamu ingin mengetahui letak Kota Abaling, caranya sebagai berikut: (1) Carilah kelompok kota yang berabjad A (lihat gambar atau indeks di depan). (2) Tercetak: Abaling, B2 39. Hal ini berarti Kota Abaling pada atlas tersebut terdapat pada peta halaman 39 serta letaknya pada pertemuan antara kolom abjad B dan baris angka 2. Indeks tempat halaman disusun berdasarkan kelompok nama kota, gunung atau pegunungan, pulau atau kepulauan, sungai, waduk atau danau, laut, teluk, dan sebagainya sesuai dengan jenis kenampakan yang dipetakan. 4) Garis Lintang dan Garis Bujur Koordinat garis lintang dan garis bujur dapat digunakan untuk menentukan posisi suatu wilayah atau objek geografi pada peta skala kecil dan beberapa peta skala sedang. Pada peta skala sedang dan skala besar sering menggunakan sistem koordinat yang berbeda, antara lain koordinat grid atau sistem kisi (menggunakan kotakkotak). Untuk menentukan posisi suatu lokasi, pembuat peta menandai peta dengan kotak-kotak dengan membuat grid dari garis mendatar (horizontal) dan tegak (vertikal) atau sama dengan garis lintang dan bujur. Kotak-kotak tersebut ditandai dengan huruf dan angka atau menggunakan koordinat geografi. Biasanya angka berada pada sisi

Ilmu Pengetahuan Sosial SMP Kelas VII


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.