Rabu Paing, 30 Maret 2011
INTERAKTIF
BaliTerkini Anda Punya Keluhan Layanan Umum? Kirim SMS Anda ke 0361-2759650. Caranya Tulis BT< Spasi > Tulisan Laporan Umum Anda.
17
Radio SINGARAJA FM.
Frekuensi: 92,0 MHz. Tlp: 0362-42187
RADIO BERITA GLOBAL TERKINI
Distributor Utama PT. ADIKA JAYA DEWATA Jl. T. Umar 200, Denpasar Telp. 0361-264410, Fax. 246939
Tinjau Kembali Tempat Pembuangan Sampah di By-pass IB Matra DKP Gianyar agar meninjau kembali tempat pembuangan sampah yang ada di By-pass IB Matra, di timur jembatan Ketewel dan di jembatan Lebih, karena sangat mengganggu pemandangan bagi pengendara yang lewat, apalagi Gianyar kota seni. Apakah tumpukan sampah tersebut termasuk bagian dari seni? Itulah yang disampaikan Kawan Global dalam acara Bali Terkini, Selasa (29/3) kemarin.
UU Keolahragaan
Saya harapkan Menpora menerbitkan buku tentang UU No. 25/2003 tentang Keolahragaan Nasional, juga menjelaskan tentang UU TNI terkait kewenangan TNI dan juga UU Kepolisian. Demikian pula halnya tentang KONI dan kesemuanya itu diserahkan kepada Nurdin Halid cs. sehingga kekisruhan pada kongres di Pekanbaru, Riau tidak terjadi. Saya juga mengharapkan dalam Kongres PSSI nantinya menekankan bahwa masa jabatan ketua hanya dua periode. Semoga saja ke depannya nanti lahir pemimpin yang tidak hanya ngotot mempertahankan kedudukannya melainkan berjuang demi kemajuan persepakbolaan negeri ini.
Lanang Sudira, Gianyar Dewa Putu Tirtha, Tabanan
Penegakan Hukum
Menyimak isi berita media tentang ‘’dikepung massa polisi menyerah’’, saya harapkan adanya semacam penegakan hukum secara tegas jangan sampai masyarakat yang semestinya menghormati hukum malah memunculkan kesan hukum dipermainkan. Aparat penegak hukum mestinya memberi sanksi tegas pada anggotanya yang terbukti terlibat bahkan membekingi judi. Ketegasan ini akan menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk menghor-
mati hukum.
Gede Biasa, Denpasar
Pembuangan Sampah
Kepada DKP Gianyar, tolong ditinjau tempat pembuangan sampah yang ada di Bypass IB Matra, di timur jembatan Ketewel dan di jembatan Lebih, sangat mengganggu pemandangan bagi pengendara yang lewat, apalagi Gianyar kota seni. Apakah tumpukan sampah tersebut termasuk bagian dari seni?
Gus TD, Klungkung
Bandar Togel
Masalah penangkapan bandar judi togel dari dulu sampai sekarang begitu-begitu saja — ditangkap, diproses kasi uang habis perkara. Alangkah enaknya jadi bandar togel. Polisi hanya jadi partner bisnis bukan sebagai penegak hukum.
Arya, Lovina
Parkir Privat
Trotoar dipakai tempat parkir privat. Di jalan raya Pengosekan banyak restoran. Tetapi banyak yang tidak punya tempat parkir, sampaisampai trotoar dipakai tempat parkir “hanya untuk pelanggan”. Kemudian bagaimana yang mau berhenti sebentar atau pejalan kaki? Satpol PP Gianyar cobalah cek ke lapangan, atau mungkin yang berwenang untuk ini.
Made, Pengosekan (yus)
Alumni ITS Kaji Peraturan Sekkot Sambut Baik Munas dan Pembangunan di Bali dan Jamnas IMBI di Denpasar BEBERAPA peraturan daerah dan pembangunan di Bali menjadi sorotan dari para Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS). Beberapa peraturan yang telah ditetapkan, masih menuai kontroversi, sedangkan pembangunan yang meskipun dilakukan melalui serangkaian konsultasi publik yang efektif dan partisipatif, juga tetap bermasalah. Demikian disampaikan oleh I Gede Wenten Mahayasa, Wakil Ketua Ikatan Alumni (IKA) ITS Wilayah Bali, saat ditemui di Sekretariat IKA ITS di Kawasan Renon, Denpasar. ‘’Sepanjang ini, para alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya yang berdomisili di Bali telah memberikan andil dan kontribusi yang cukup signifikan dalam pembangunan di Bali, baik secara perseorangan maupun unit-unit kerja. ''Dengan jumlah anggota lebih dari 400 orang yang tersebar dalam berbagai profesi, maka dapat menjadi sumber pemikiran bagi pembangunan Bali,'' demikian pemaparan I Wayan Redana dan Nyoman Sukamara. Putu Mahaputra dan Wayan Mahardika menambahkan bahwa kiprah ini sesungguhnya masih dapat ditingkatkan, mengingat potensi keahlian yang dimiliki oleh para alumni salah satu perguruan tinggi ternama di tanah air ini sangat beragam. Bidang-bidang seperti energi, termasuk kelis-
Bali Post/ist
KAJI - Alumni ITS Wilayah Bali menyoroti dan mengkaji peraturan daerah dan pembangunan di Bali. trikan dan energi alternatif, audit dan manajemen energi; smart building, air dan pengairan, tata ruang, lingkungan; pengelolaan limbah dan sampah; transportasi darat, laut dan udara; kelautan dan kemaritiman; teknologi informasi dan komunikasi, serta pendidikan, adalah bidang yang keahliannya dimiliki oleh para alumni ITS. Bahkan, menurut Ngurah Agung, ada alumni ITS yang dipercaya pada posisi puncak di bidang pariwisata Bali. IGB Wijaya Kusuma menyatakan bahwa untuk menunjang pembangunan Bali dengan filosofi Tri Hita Karananya, maka IKA ITS akan melakukan kajian secara komprehensif terhadap beberapa peraturan dan pembangunan di Bali, yang dilakukan secara sistematis, holistik, interdisiplin dan partisipatif, dengan melibatkan para
stakeholders pembangunan di Bali. Nyoman Mahardika dan Made Suarda menyatakan, dalam rangka memperkuat kiprah tersebut, Ikatan Alumni ITS Wilayah Bali giat mengadakan konsolidasi melalui pertemuan intensif. Untuk menunjang hal tersebut, akan diselenggarakan Reuni Akbar sekaligus Musyawarah Wilayah untuk pengukuhan kepengurusan IKA ITS Wilayah Bali Tahun 20112015. Menurut Putu Lokantara dan Kadek Alit Haryana, Reuni Akbar dan sekaligus Musyawarah Wilayah telah disiapkan dengan matang dan direncanakan dilakukan hari Minggu, 3 April 2011 mendatang dari pukul 09.00 sampai pukul 16.00 wita di Hongkong Garden Restaurant, Sanur, Denpasar. (r/*)
Anand Krishna dan Kriminalisasi Pemikirannya AKSI mogok makan tokoh spiritual lintas agama Anand Krishna sudah memasuki hari ke-21, Selasa (29/3) kemarin. Sejak penetapan penahanannya 9 Maret 2011 lalu, tak ada sepotong makanan pun yang dikonsumsi, walaupun sempat mengalami serangan jantung pada hari ke-8 aksinya. Aksi mogok makan ini sebagai bentuk perlawanan tanpa kekerasan untuk melawan perbuatan tidak adil yang diterimanya dalam sistem hukum Indonesia. Anand Krishna didakwa melanggar pasal 290 dan pasal 294 KUHP tentang pelecehan seksual sejak Agustus 2010 lalu. Walaupun dirinya selalu mengalami perlakuan berlebihan dari aparat hukum sejak kasus ini bergulir, tapi tak pernah sekalipun dirinya absen dalam menghadiri sidang pengadilan sebagai bentuk rasa hormat dan tunduk pada proses hukum yang
sedang dilaluinya. Ketika menjalani pemeriksaan yang begitu melelahkan di Polda Metro Jaya sempat membuat dirinya mengalami penyakit detak jantung tak beraturan yang dalam bahasa medisnya disebut begiemie. Kondisi jantungnya semakin parah dan tidak menentu ketika dirinya kembali mendapatkan serangan jantung di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, 16 Maret 2011 lalu. Proses persidangan atas dirinya pun tidak lebih baik daripada perlakuan tidak manusiawi yang dialaminya. Bukti-bukti dan saksi-saksi yang memberatkan yang diajukan di dalam sidang pengadilan tidaklah terkait kejadian pelecehan seksual, melainkan justru terkait dengan dugaan kriminalisasi pemikirannya selama ini yang tertuang dalam kegiatankegiatan dan buku-buku yang ditulisnya. Sangatlah ironi, di
Bali Post/ist
TERIMA PANITIA - Sekkot Denpasar A.A. Rai Iswara saat menerima kunjungan Panitia Munas dan Jamnas IMBI di ruang kerjanya, Selasa (29/3) kemarin. Hadir di antaranya Ketua Panitia AAN Bagiarta, Ketua Umum IMBI Bali Ariono, serta Wakil Ketua Panitia Ngurah Ariana.
negeri di mana konsitutsi negara sangat menjamin kemanusiaan dan kesetaraan warga di depan hukum, seorang tokoh pluralisme, pejuang HAM, dan penulis 140+ buku yang selama ini sangat bersuara vokal bagi keharmonisan, kebangsaan dan kebhinnekaan Indonesia diadili untuk suatu perbuatan yang tak pernah dilakukannya atas dasar pemikirannya. Kondisi kesehatannya, terutama jantungnya, memang mulai membaik setelah sempat dirawat di ruang ICCU RS Fatmawati dan RS Polri - Kramat Jati sejak 16 Maret 2011 lalu. Tapi karena masih terus melakukan aksi mogok makan, kadar gula penderita diabetes akut dan hipertensi ini sangatlah rendah, mencapai level 69, di mana untuk kebanyakan orang umum, level 70 saja sudah membuat seseorang tidak sadarkan diri.
Sampai kapankah perlakuan tidak manusiawi dan berlebihan akan dialami Anand Krishna? Sampaikan kapankah peradilan bersih dan adil di Indonesia dapat memberikan kesetaraan bagi semua orang di depan umum? Yang pasti, aksi mogok makan Anand Krishna tidak dimaksudkan untuk melawan pelaku atau orangorang yang mencoba mencelakakan atau menjatuhkan dirinya, melainkan untuk melawan perbuatan tidak adil dan semenasemena mereka. (r/bns)
Anand Krishna
Denpasar (Bali Post) Sekkot Denpasar A.A. Rai Iswara menyambut baik dilaksanakannya Munas dan Jambore Nasional (Jamnas) Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) di Kota Denpasar. “Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia, dan bangga IMBI telah memikirkan serta ikut mempromosikan objek wisata yang dimiliki Denpasar,” tegas Rai Iswara saat menerima Ketua Panitia Munas dan Jamnas IMBI, AAN Bagiarta, di ruang kerjanya Selasa (29/3) kemarin. Menurut Bagiarta, sebagai ibu kota Provinsi Bali, Denpasar juga merupakan pusat pemerintahan dan pendidikan. Selain itu, Denpasar memiliki objek wisata yang tidak kalah menariknya dibandingkan daerah lainnya. Guna mendukung program wisata kota itu, Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI) akan menggelar Munas dan Jamnas I pada April mendatang di Kota Denpasar. Menurut Bagiarta, dipilihnya Denpasar sebagai tempat Munas dan Jamnas, karena banyak terdapat objek wisata yang menarik untuk dapat dikunjungi seperti pasar tradisional, Museum Bali, dan Taman Budaya. Di samping itu, sarana dan prasarana penunjang pariwisata seperti akomodasi, restoran, bar, biro perjalanan wisata, dan pusat perbelanjaannya, sangat mendukung. Termasuk fasilitas sosial seperti rumah sakit dan klinik bertaraf internasional yang selalu siap melayani segala keperluan wisatawan yang berkunjung ke Denpasar. Pada saat bertemu Sekkot Denpasar, Bagiarta didampingi Ketua Umum IMBI Bali Ariono serta Wakil Ketua Panitia Ngurah Ariana. “Kami juga mendukung langkah Pemkot Denpasar yang telah menata arus lalu lintas, dan penataan Jl.Gajah Mada sebagai pusat warisan budaya, serta mendukung pelestarian kebersihan sungai di kawasan dam Buagan yang akan dikembangkan sebagai objek wisata tirta,” tegas Bagiarta. Munas dan Jamnas IMBI dilaksanakan pada 22- 23 April mendatang masing-masing di The Inna Grand Bali Beach, Sanur, dan di Lapangan Puputan Margarana, Niti Mandala, Renon, dengan tema “Ngurah Rai Tour”. Tercatat ribuan peserta mengikuti Munas dan Jamnas ini. Mereka berasal dari seluruh Indonesia dan ada juga peserta dari mancanegara. Ada pun beberapa kegiatan yang akan mengisi Munas dan Jamnas, kata Bagiarta, di antaranya rolling thunder start di Lapangan Puputan Margarana, Renon, menuju Taman Makam Pahlawan Margarana, Kebun Raya Bedugul dan kembali ke Renon. (kmb/*)