Berita Azam

Page 27

27 Suara AZAM

Pemulung itu Berstatus PNS Tanpa mengenakan baju, telihat kulitnya yang gelap itu mengKilap dipantulkan sinar mentari siang. Sedari tadi ia terlihat mondar-mandir memisahkan sejumlah sampah organik dengan an organik. Dengan tangan telanjang, ia sibuk mengasingkan sampah berjenis plastik, yang nantinya dapat diuangkan penambah nafkah untuk keluarga.

B

EGITU terik matahari menerpa kulit nya yang sudah kusam itu, seolah tidak ia pedulikan. Termasuk aroma tidak sedap yang ditimbulkan oleh sampah yang telah membusuk diurai oleh bakteri. Berbekal keranjang ia terus memilah dan memindahkan sampah yang bernilai jual. Suatu siang, ketika sebuah mobil pengangkut sampah datang, ia terlihat sibuk. Ia memilah sejumlah sampah kering dan sampah basah. Serta mengumpulkan agar sampah yang terkumpul itu tidak menyebar ke bibir jalan. Karena memang letak Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Kecamatan Sukajadi tersebut posisinya berada tidak jauh dari pinggir jalan. Ada berjarak sekitar lima meter dari pinggir jalan. Untuk itu dengan berbekalan sapu lidi ia mengaiskan dan mengumpulkan sampah yang tidak beraturan itu. Tak lama kemudian beserta pekerja lainnya yang cukup telaten, berhasil mengumpulkan sampah itu dengan rapi dan untuk diangkut ke Tempat Penampungan Akhir (TPA). Begitu cekatan ia terlihat bekerja. Dengan tangan talanjang turut memungut dan mengais sampah untuk dikumpulkan. Dengan tangan telanjang juga ia memisah-misahkan antara sampah basah dengan sampah kering. Dan nampaknya ia sudah terbiasa dengan kondisi demikian, tanpa terganggu oleh aroma busuk yang membahana. Buyung, begitulah pria 51 tahun ini terbiasa dengan kehidupan di lingkungan yang demikian. Bagi kebanyakan orang, sangat menjauhi aroma yang tidak sedap itu, tapi Buyung malah mendekatinya.

pah bangunan maupun sampah perabot rumah tangga. Padahal seharusnya sampah bangunan itu sesuai perdannya tidak dibolehkan di buang di TPS, tapi masih banyak warga yang tidak mengindahkan perda tersebut. Apakah terlepas dari ketidak tahuan mereka atau karena unsure sengaja. “Kita sering bertengkar dengan orang tersebut yang ngotot membuang sampah bangunan mereka ke TPS ini, begitu kita larang tapi mereka sering tidak mengindahkan larangan kita, sehingga sering terjadi perang mulut antara kita dengan mereka,” Buyung mengkisahkan pengalamannya. Disisi lain, suka yang diterima Buyung yakni meskipun bekerja sebagai tukang sampah, ia mensyukurinya, karena pekerja sampah tidak semuannya berstatus PNS, banyak pemulung yang menggantungkan hidupnya di tempat pembuangan sampah tersebut. Bukan hanya puluhan tapi bisa ratusan jumlah. “Saya bersukur juga, ada gaji bulanan saya terima, sementara pemulung disini begtantung hidup pada sampah inilah. Kami bilang sampah ini adalah mas hitam, yang memiliki nilai berharga. Dan jangan heran, di TPA sana ada ratusan pemulung yang menanti kedatangan mobil pengangkut sampah. Mereka akan mencari plastic-plastik yang yang bisa didaur ulang untuk mereka jual sebagai penyambung hidup,” akunya. Kalau itu sampah plastik, besi-besi atau sampah yang sifatnya dapat didaur ulag akan mereka pisahkan, dan kalau sampah basah seperti sisasisa makanan akan mereka pisahkan juga untuk makanan babi. Jadi nantinnya yang akan tersisa itu yakni sampah yang bersifat daun, dan itulah nanti yang akan menjadi pupuk kompos setelah diolah di TPA. Jadi meskipun sudah menjadi sampah, masih tetap bernilai uang bagi pemulung ini. tidak salah mereka mengatakan sampah adalah emas hitam yang terpendam. Untuk itu pula mereka para pemulung mencoba menggali dan mendpaatkan emas hitam yang terpendam itu. Meskipun dipandang kebanyakan orang itu adalah pekerjaan jorok dan menjijikkan, tapi pekerjaan menyenangkan oleh segelintir orang.*

patut saya sukuri. Kenapa tidak? Untuk saat ini orang masuk PNS pakek ijazah dan tamatan sekolah tinggi,tapi dulu saya masuk PNS tidak ada ijazah, karena saya tidak tamat Sekolah Dasar. Kebetulan pula tidak banyak orang yang meminati pekerjaan seperti saya ini. orang kebanyakkan ingin pekerjaan yang tampil bersih dan rapi”tambahnya. Bekerja sebagai kebersihan sampah dikatakan Buyung juga ada suka dan dukannya. Yang meresahkan ketika hujan turun. Sampah-sampah tersebut digenangi oleh air. Jadi kondisi demikian seirng menyebabkan gatal-gatal pada kulit. Terlebih pada kaki dan tangan. Kalau sudah begitu, ia akan pergi berobat ke puskesmas dengan biaya gratis. Kemudian duka Buyung juga ketika menjamah sampah dengan tangan telanjang, pecahan kaca dan dan benda tajam lainnya sering melukai tangannya. Kalau lukannya parah, itupun dibawa berobat, tapi kalau lukanya sedang atau luka ringan, tetap saja dipaksakan untuk bekerja. Karena dengan dipaksakan bekerja dan tidak memanjakan luka di yakini membuat luka tersebut lebih cepat sembuh. “Kalau luka itu dimanjakan ya manjalah dia, untuk itu paksakan saja beraktifitas seperti biasannya, kalau terasa sakit ya musti ditahanlah. Nantinya juga akan cepat sembuh”.tukasnya menjelaskan. Pengalaman duka lainnya dari cerita Buyung yakni ketika adu mulut dengan warga yang membuang sampah secara sembarangan. Ada orang yang sengaja membuang sam-

“Kalau keseharian kita telah mencium bau tidak sedap seperti ini, lama kelamaan bau itu jadi terbiasa bagi kita untuk menghirupnya. Pada awalnya kita masuk di lingkungan ini memang bau busuk yang tercium itu awalnya tidak sedap dan meresahkan, tapi setelah kita berkecimpung didalamnnya, aroma busuk itu akhirnya menjadi terbiasa bagi kami menciumnya,” ujar Buyung mengkisahkan. Pekerjaan Buyung sebagai tim kebersihan memang sudah lama ia geluti. Bergelut dengan dunia sampah itu baginnya suatu hal yang biasa. Bahkan Buyung menjalani pekerjaannya itu dengan enjoy dan niat iklas. Toh dari pekerjaan tukang sampah itu pula ia dapat menafkahi keluargannya. Dengan 6 orang anak dan satu istri telah menjadi tanggung jawabnya untuk menafkahi. Pekerjaan sebagai tukang sampah ini ia katakan berawal semasa ia belum menikah dengan mantan pacarnya sekarang, yang menjadi istri sahnya. Sudah cukup lama ia menjalani pekerjaan sebagai tukang sampah. Meskipun sifatnya sering berpindahpindah, namun posisinya tetap sebagai tukang sampah. Ia hanya berpindah dari TPS satu ke TPS lainnya. Juga pernah ia di tugaskan di TPA. Penugasan ini ia jalani karena memang ia sebagai PNS. Yang kesejahterannya berawal dari gaji 300 ribu rupiah. Hingga sekarang gajinya cukup untuk menafkahi keluargannya. Tapi ia tidak menyebutkan besar ganjinya saat sekarang. “Dengan status PNS cukuplah untuk menafkahi keluarga. Ini semua

iza

Te r l e n g k a p & Te r a k r e d i t a s i P E R S A D A B U N D A M

E

N

E

R

I

M

A

M

A S M

A B A

STISIP

AKADEMI SEKRETARIS & MANAJEMEN SK. MENDIKBUD RI. NO. 252/DIKTI/Kep/1992 Teragreditasi SK NO:017/BAH-PT/AK-II/DIPL-III/X/2002

AKADEMI BAHASA ASING SK. MENDIKBUD RI. NO. 62/D/1998 Teragreditasi SK NO:017/BAH-PT/AK-II/DIPL-III/X/2002

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL & ILMU POLITIK SK. MENDIKNAS RI NO. 173/D/0/2000

J

U

1. Sekretaris Eksekutif D3 2. Manajemen Administrasi Perkantoran Modern D3

1. Bahasa Inggris D3)

Sekretaris Pefesional, Manager Administratif, Supervisor Perkantoran, Manager Pelayanan Kantor, yang dewasa ini sangat dibutuhkan baik oleh perusahaan maupun instansi Ketua : H. Hazmil Zaianal, SE.MM

Pubic Office Manager, Public Relation, Translator, Secretary, Master of Ceremony, Guide, Kepariwisataan, Export-Import, Insurance Company, Instructor for English Course yang profesional. Ketua: Kernedy, SS

P

A

H

A

S

I

S

W

A

B

A

PROGRAM DIPLOMA : DI, DII, DIII, DAN STRATA SATU (S1)

R

S T I E SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI SK. MENDIKNAS RI NO. 191/D/0/2000 Teragreditasi SK NO:014/BAH-PT/AK-IV/S1/VIII/2002

R 1 Ilmu Komunikasi (S1)

O

S

P

E

Administrator, Ahli dalam membuat kebijakan, Public Relation Manager, Ahli dalam bidang administrasi negara dan administrasi niaga, handal dalam bidang komunikasi, menguasai tata pemerintahan dan Dunia Bisnis Ketua: Drs M Iqbal Ali MM

K

S T I BA

S T I H

S T A I

SEKOLAH TINGGI ILMU HUKUM SK MENDIKNAS RI NOMOR 151/D/02006 Teragreditasi SK NO:027/BAH-PT/AK-XII/S1/XI/2009

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM SK DIRJEN PENDIDIKAN ISLAM NOMOR : DJ.I/495/2007

S

1. Manajemen (S1) 2. Akuntansi (D3)

A I. II. III. IV.

1. Bahasa dan Sastra Inggris (S1) 2. Bahasa Inggris (D3)

L

U

Menjadi Manager handal untuk menghadapi peluang bisnis, manjadi pakar dan pengelola strategi bisnis untuk usaha kecil, menengah dan besar, menjadi manajer pemasaran, menjadi akuntan handal yang mampu mengelola dan membukukan keuangan. Ketua: Haznil Zainal SE MM

U

SEKOLAH TINGGI ILMU BAHASA ASING SK MENDIKNAS RI NOMOR 61/D/02004

U

R

L

U

S

Pubic Office Manager, Public Relation, Translator, Secretary, Master of Ceremony, Guide, Kepariwisataan, Export-Import, Insurance Company, Instructor for English Course yang profesional., Dosen dan Ahli B.Inggris Ketua : Kernedi, SS

N PRAKTISI HUKUM (S1) HUKUM BISNIS (S1) HUKUM UDARA (S1) ILMU HUKUM (S1)

A

I. PEMIKIRAN ISLAM (S1) II. EKONOMI ISLAM (S1) III. PERBANKAN SYARIAH (S1)

N

Pengadilan, Kejaksaan, Kepolisian, Akreditasi, Advokasi Notarsi, Penyidik, Panitera, Biro Hukum Perusahaan, Perbankan Dan lain lain Ketua: Prof Hj Aswarni Adam, SH

Pemikiran Islam Filosof Dai. Ahli Ekonomi Islam, Perencanaan Ekonomi, Ahli Perbankan Syariah, Karyawan di Bank dll Ketua: Drs H Iskandar Arnel, MA

M E N G A PA A N DA H A R U S M E M I L I H P E R S A DA B U N DA ? Karena didukung oleh Dosen-dosen yang ahli dan berpengalaman lulusan dalam dan luar negeri dengan jenjang pendidikan S1, S2, S3 dan Guru Besar/Profesor, Praktisi yang terampil yang siap mendidik dan membina anda menjadi tenaga terampil dan profesional. Lama pendidikan satu Tahun untuk DI dengan Gelar Ahli Pertama (AP), dua tahun untuk DII dengan gelar Ahli Muda (A.Ma), tiga tahun untuk DIII dengan gelar Ahli Madya (A. Md), dan empat tahun untuk program S1 dengan gelar Sarjana Lengkap (S.Sos dan SE). Bagi mahasiswa yang berprestasi diberikan beasiswa. Kerjasama dengan dunia usaha, Case Study dan Job Training. Fasilitas antara lain: Lab. Komputer, Lab. Bahasa, Lab. Perkantoran, Perpustakaan, Telepon Umum (Beken & Wartel), Klinik Kesehatan, Mushola, Cafetaria, Asuransi, Foto Copy, dan lokasi kampus di tengah kota. SYARAT PENDAFTARAN 1. Berijazah SLTA atau sederajat (MAN, SMK) 2. Pria/Wanita yang sehat jasmani dan rohani 3. Mengisi Formulir Pendaftaran 4. Foto Copy Ijazah/STTB atau sederajat, Dilegalisir (3 Lbr) 5. Foto Copy NEM/Nilai Dilegalisir (3 lembar) 6. Pas Foto 3x4 (4 lembar) 7. Membayar Uang Pendaftaran Rp. 250.000 8. Mengikuti Ujian Saringan Masuk

WAKTU PERKULIAHAN Pagi Siang Malam Sabtu Minggu

= = = = =

08.00 s/d 12.00 WIB 13.00 s/d 17.00 WIB 19.00 s/d 22.00 WIB 15.30 s/d 22.00 WIB 07.30 s/d 15.00 WIB

(Khusus Karyawan) (Khusus Karyawan) (Khusus Karyawan)

Dengan Mengikuti Pendidikan Tinggi di Persada Bunda, Karyawan/ti dengan sendirinya ilmu bertambah, ketempilan makin mantap. Karier otomatis akan meningkat dan percaya diri akan lebih besar.

Jl. Diponegoro No. 42 Pekanbaru 28116 Telp. (0761) 23181 - HP: 0813 652 89999 - Fax. (0761) 40218

NO: 715 TAHUN XIII/ EDISI 4 - 10 DESEMBER 2012


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.