Radar Cirebon 11 September 2012

Page 1

28 halaman HARGA Rp3.000

selasa pon, 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

PERIKSA. Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana RSUD Gunung Jati, Juju Warjukni (kiri) menjalani pemeriksaan di Mapolsek Utbar. Foto: Deny Hamdani/ Radar Cirebon

Juju Benarkan Sunadi Korban Mafia CPNS HS Dewan Merasa Dilecehkan Keterangan Fiktif Direktur CIREBON - Juju Warjukni, Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana RSUD Gunung Jati (RSUDGJ) Kota Cirebon membenarkan bahwa Sunadi memang menjadi korban mafia

CPNS yang dilakukan HS serta jaringannya. Juju juga mengakui bahwa dirinya yang memperkenalkan Sunadi dengan HS. Fakta tersebut terungkap dalam pemeriksaan Juju Warjukni di Mapolsek Utbar Senin (10/9) sekitar pukul 10.00 WIB.

Menurut pengakuan Juju, ketika itu Sunadi bercerita kepada dirinya sekitar bulan April 2012. Sunadi bisa bercerita kepada dirinya bukan ke orang lain, lantaran dulu Juju merupakan atasan Sunadi 4 Ke Hal...7

korupsi

Dosen IAIN Terancam 20 Tahun Penjara BANDUNG – Dosen IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Prof Dr H Abdus Salam dan Hadi Soegianto terancam hukuman penjara selama 20 tahun. Perbuatan keduanya dianggap telah merugikan negara sebesar Rp815 juta karena menyelewengkan dana pengadaan alat untuk proyek EMIS (Education Management Information System) IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Keduanya tidak sendiri. Mereka dihadapkan ke meja hijau bersama Ajie Rianggoro. Hadi adalah Direktur PT Hegar Daya, pemenang tender pengadaan alat EMIS, sedangkan Aji adalah peserta tender yang meminjam “bendera 4 Ke Hal...7

Inggrid Kansil Tak Lepas dari Batik BATIK seakan sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan Ingrid Kansil. Apa pun model busana yang dikenakan anggota DPR asal Partai Demokrat itu hampir tak pernah lepas dari penggunaan motif batik. “Semodern apa pun fashion saya, hampir selalu saya kenakan unsur batiknya,” ujar Inggrid. Selain telah merasa cocok, dia memutuskan untuk menge­ nakan batik karena ingin mem­per­ kuat salah satu budaya asli bangsa Indonesia tersebut. Perempuan k e ­l a h i r a n C i ­a n ­j u r, 9 November 1976, itu lantas mengungkapkan keprihatinannya atas masifnya produk-produk Eropa dan Amerika di pusatpusat perbelanjaan modern di tanah air. Keberadaannya tampak lebih dominan ketim­ bang produk-produk lokal. Menurut dia, salah satu persoalan yang dihadapi produk-produk tanah air, termasuk batik, adalah promosi. “Nah, kebetulan saya ini kan wakil rakyat, jadi bisa ikut memanfaatkan peran dan posisi untuk ikut bantu-

foto: SIDIK/RADAR BOGOR

police line. Personel Densus 88 menyisir rumah kontrakan milik Intan yang disewakan kepada Anwar, di kampung Warungjambu 1, RT03/08, Desa Susukan, Kecamatan Bojonggede, Bogor.

Kelompok Thorik Amatiran

4 Ke Hal...7

Target Serentak 10 September Gagal Total

Teroris Pembobol Situs MLM Segera Disidang

JAKARTA - Maksud hati ingin menjadi teroris kelas wahid, tapi ternyata kemampuan nol. Hasilnya, bom yang dibuat amatiran itu meledak sendiri. Itulah kelompok teroris Muhamad Thorik yang sebenarnya hendak beraksi, kemarin (10/9). “Targetnya macam-macam, setidaknya ada empat target dari pengakuannya,” ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat mabes Polri Brigjen Boy Rafli Amar di kantornya, kemarin. Target-terget itu adalah Markas Brimob Polda Metro Jaya, kantor Densus 88 di Mabes Polri, pos polisi di Tambora, dan sebuah kantor komunitas agama Buddha di Jakarta. “Semua rencananya serentak hari ini (kemarin).

JAKARTA - Tujuh tersangka kasus terorisme segera dibawa ke meja hijau. Kejaksaan Agung (Kejagung) menerima berkas tujuh tersangka yang terlibat dalam pembobolan situs MLM untuk membiayai aksi terorisme mereka. Diduga duit yang diperoleh mengalir ke Poso dan Solo. “Kejaksaan sudah menerima pekan lalu. ini sudah pelimpahan tahap kedua. Yaitu penyerahan barang bukti dan tersangka,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapus­ penkum) Kejagung Adi Toegaris­man di Kejagung kemarin (10/9). Tujuh tersangka tersebut di antaranya adalah Sidik Vira Pranata alias Abu Dafa, Agung Prasetya alias Agung alias Chaidir, dan Agus

FOTO: dedi haryadi/radar cirebon

PERIKSA MOBIL BOKS. Mengantisipasi mobilitas teroris, Polres Cirebon menggelar operasi gabungan melibatkan lima Polsek, Brimob Polda Jawa Barat dan TNI dari Kodim 0620, Senin (10/9). Berita terkait di halaman 20.

Thorik sendiri yang akan menjadi pelakunya di kantor Brimob namun dia membatalkannya,” ujar Boy. Dari pemeriksaan, diketahui Thorik berada di rumah penyimpanan logistik bom di Depok yang meledak

Sabtu (8/9). “Jadi, setelah ketahuan di Tambora, dia lari ke Depok. Di sana sudah siap tapi malah terjadi human 4 Ke Hal...7

Dilapori di Halim, SBY Siap Buka PON

4 Ke Hal...7

Direksi dan DP Kompak Sebut Kemarau Biang Keladi Krisis Air ** Omongane kaya bocah angon bae

ilustrasi: fi

Telepon: (0231) 483531, 483532, Fax. 483533 - Langganan Rp69.000 / Bulan

4 Ke Hal...7

Gugurkan 12 Parpol

pon 2012

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dipastikan akan membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 hari ini. Kemarin (10/9), sesaat setelah tiba dari lawatannya ke Mongolia dan menghadiri KTT APEC di Rusia, presiden mendapat laporan mengenai persiapan PON yang berlangsung di Pekanbaru. SBY mendapat laporan dari Wapres Boediono yang sebelumnya mengecek langsung persiapan PON di Pekanbaru (9/9). “Tadi dilaporkan Wapres bahwa semua sesungguhnya baik dari segi fasilitas infrastruktur maupun kesiapan keseluruhan penyelenggaraan PON,” ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrian Pasha di Bandara Halim Perdanakusuma,

Supriyanto. Para tersangka, kata Adi, memiliki keahlian khusus untuk membobol situs-situs multi level marketing. Tujuannya, mereka bisa menggasak duit dan menyalurkannya ke kantongkantong aksi teror mereka. Kata Adi, dua situs yang berhasil mereka bobol adalah speedline. com dan fasttrack.com. Mereka berhasil meraup duit hingga Rp5 miliar. Uang tersebut digunakan untuk mendukung berbagai kegiatan aksi terorisme. Mereka juga sempat menyamarkan asal-usul duit dengan membeli beberapa aset berupa ruko, rumah, mobil, motor, dan sejumlah peralatan elektronik.

Foto: Fery Pradolo/INDOPOS

tidak lolos. Ketua Umum KPU Husni Kamil Manik (tengah) bersama anggota KPU melakukan jumpa pers terkait 12 partai politik yang tidak lolos karena tidak melengkapi 17 dokumen di Media Center KPU, Jakarta Pusat, kemarin.

JAKARTA - Jumlah partai politik (Parpol) yang gagal mengikuti verifikasi administrasi ternyata cukup signifikan. Dari 46 parpol yang mendaftar, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mencoret sebanyak 12 Parpol karena tidak memenuhi persyaratan memasukkan 17 berkas, sebagaimana aturan UU Nomor 8 4 Ke Hal...7

Dari Acara Telkomsel Media Gathering 2012 (2/Habis)

”Piro Mas” di Geylang, Bau Rempah di Little India Banyak lokasi untuk menghabiskan dollar Singapore (SGD). Mau belanja produk merek dunia, atau sekadar buah tangan murah meriah? Atau, ingin “wisata keringat”? M RONA ANGGIE, Singapura “YOU need girl, sir?” Seorang pemuda menghampiri saat saya menelusuri ganggang remang di Geylang Road. Di mulut gang, dekat jalan raya utama ada banyak kafe. Ramai pengunjung menenggak bir. Di antara lalu-lalang turis, tiap sudut jalan berdiri perempuan-perempuan muda blasteran Melayu-China. Pakaian mereka, alamak tak takut masuk angin rupanya. Seksi, cantik nan sensual. Uhh… Usia perempuan-perempuan itu sekitar

Foto: M Rona Anggie/Radar Cirebon

BELANJA MURAH. Salah satu sudut Little India di tempat pusat perbelanjaan Mustafa Centre. Mayoritas warga yang menetap di sana merupakan keturunan India.

18-25 tahun. Masih muda-muda, baby face. Rambut lurus, tubuh semampai, dengan kulit aduhai putihnya. Mereka akan melirik dengan senyum menggoda bila kita berani menatap. Suasana di sana mirip seperti Malioboro di Jogjakarta. Hanya jika di Malioboro orang berkerumun, jalan berdesakan sambil melihat aneka aksesori dan barang kerajinan khas, di Geylang kita disuguhi deretan dewidewi cinta yang siap mengajak terbang melayang. Seputaran kawasan itu apalagi kalau bukan hotel. Tempat melepas hasrat birahi dengan durasi rata-rata, kata sopir taksi yang mengantar saya, hanya 30 menit saja sekali main atau istilahnya short time. Harga? Bervariasi. Untuk wanita MelayuChina mulai 40 SGD hingga 130 SGD atau antara Rp300 ribu-Rp1 juta. Sementara servis perempuan Eropa lebih dari 200 SGD. Asumsi rata-rata 1 SGD setara Rp7.800. 4 Ke Hal...7

website: www.radarcirebon.com - e-mail: redaksi@radarcirebon.com


SELASA PON 11 SEPTEMBER 2012 / 2 SYAWAL 1433 H

BERITA UTAMA

Radar Cirebon Group

2

Garuda Terbaik Setahun Terakhir Hasil Survei Roy Morgan Sejajar Singapore Airlines JAKARTA- PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk kembali berhasil menorehkan prestasi di tingkat dunia. Perusahaan riset dunia Roy Morgan baru saja menetapkan maskapai pelat merah itu sebagai maskapai internasional terbaik (The Best International Airlines) setahun terakhir. Vice President Corporat Communcation PT Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan, penetapan Garuda Indonesia sebagai The Best International Airline di Australia tersebut didasarkan pada hasil riset

yang dilakukan oleh Roy Morgan mulai bulan Agustus 2011 hingga Juli 2012. “Roy Morgan telah melakukan riset terhadap 4.530 responden di seluruh dunia,” ujarnya kemarin. Para responden itu, kata Pujo, diminta untuk memberikan penilaian terhadap produk dan layanan perusahaanperusahaan penerbangan berkelas di dunia. Dan, Garuda Indonesia ternyata meraih nilai tinggi. “Yaitu, 90 persen, sejajar dengan Singapore Airlines dan melebihi perusahaanperusahaan penerbangan dunia lain seperti Air New Zealand, Emirates, dan Thai Airways,” katanya. Pujo menambahkan, berita gembira tersebut telah disampaikan oleh Roy Morgan

pada hari Kamis (6/9) lalu. Roy Morgan merupakan sebuah lembaga riset internasional independen berkedudukan di Australia yang telah beroperasi selama 70 tahun. “Ini salah satu pencapaian terbaik kami di tingkat dunia, sekarang Indonesia bisa bangga karena memiliki maskapai yang diakui dunia,” tuturnya. Sebelumnya, bertempat di Farnborough Airshow, London, pada bulan Juli lalu Garuda Indonesia juga telah ditetapkan sebagai The World’s Best Regional Airline dan The Best Regional Airline in Asia oleh Skytrax- lembaga pemeringkat penerbangan independen yang berkedudukan di London. “Itu didasarkan pada customer satisfaction survey yang

dilaksanakan secara global,” terangnya. Survei itu dikabarkan melibatkan lebih dari 18 juta penumpang, yang terdiri dari 100 kewarnegaraan yang berbeda-beda. Survei dilaksanakan terhadap lebih dari 200 perusahaan penerbangan internasional terbesar hingga penerbangan tingkat domestik dan mengukur lebih dari 38 aspek produk dan layanan yang diberikan oleh perusahaan penerbangan. “Survei dari bulan

penghargaan sebagai Airline Turn Around of The Year oleh

Centre for Asia Pacific Airlines (CAPA). (wir/ttg)

PENGADILAN NEGERI SUMBER

PENGUMUMAN LELANG EKSEKUSI Ke- I Panitera Pengadilan Negeri Sumber dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Cirebon akan melaksanakan Pelelangan umum / Lelang Eksekusi berdasarkan : 1. Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Sumber Nomor : 14/Pen.Pdt.Eks/2007/PN.Sbr tanggal 10 Mei 2012, berupa : a. Sebidang tanah berikut bangunan rumah tinggal sebagaimana sertifikat Hak Milik No. 130/Desa Sitiwinangun tercatat atas nama ATI NURHAYANTI, Luas 312 M2 sebagaimana terurai dalam Surat Ukur No.07/2003, tertanggal 21-07-2003 setempat terletak dI Blok Sentul Desa Sitiwinangun Kecamatan Klangenan , Kabupaten Cirebon,; Harga Limit sebesar Rp. 409.000.000,00 ( empat ratus sembilan juta rupiah); Uang Jaminan sebesar Rp. 150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah). b. Sebidang tanah berikut bangunan rumah tinggal sebagaimana Sertifikat Hak Milik No . 254/Desa Jemaras Kidul tercatat atas nama ATI NURHAYANTI ,Luas 282 M2 sebagaimana terurai dalam Surat Ukur No.15/2005, tanggal 29-06-2006, setempat terletak dan dikenal di Blok Sigaga Desa Jemaras Kidul Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon; Harga Limit sebesar Rp. 52.000.000,00 (lima puluh dua juta rupiah); Uang Jaminan sebesar Rp. 20.000.000,00 (dua puluh juta rupiah). c. Sebidang tanah berikut bangunan rumah tinggal sebagaimana Sertifikat Hak Milik No . 31/Desa Karangasem tercatat atas nama ATI NURHAYANTI Luas 370 M2 sebagaimana terurai dalam Surat Ukur No.02/2005 tertanggal 13-04-2005, setempat terletak dan dikenal di jalan Blok Pasar Desa Karangasem Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon,; Harga Limit sebesar Rp. 388.000.000,00 (Tiga ratus delapan puluh delapan juta rupiah) ; Uang Jaminan sebesar Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah). Lelang akan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Rabu, 10 Oktober 2012 Waktu : Pukul 10.00 WIB Tempat : Kantor Pengadilan Negeri Sumber Jl. Sunan Drajat No. 4 Sumber Kab.Cirebon Syarat-Syarat Lelang : 1. Perserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang melalui Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Cirebon dengan nomor rekening 0107-01-000713-30-4 an Rekening Penampungan lelang KPKNL Cirebon; 2. Uang jaminan lelang harus sudah masuk efektif selambat lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang, bukan transfer melalui ATM, SMS Banking, Phone Banking, Internet Banking ataupun Tranfer otomatis lainnya; 3. Pemenang Lelang di wajibkan melunasi pokok/harga lelang dan bea lelang 1 % paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang; 4. Apabila pemenang lelang tidak melunasi kewajibannya maka dinyatakan wanprestasi maka uang jaminan akan disetor ke Kas negara sebagai Pendapatan Negara Bukan Pajak dan status pemenangnya dibatalkan; 5. penawaran lelang menggunakan Metode penawaran Lisan; 6. bagi peminat dapat melihat barang yang akan dilelang pada alamat tersebut diatas, sejak pengumuman ini diterbitkan; 7. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi Pengadilan Negeri Sumber atau pada KPKNL Cirebon. Pemohon

FOTO: FERY PRADOLO/INDOPOS

Juli 2011 hingga Juni 2012,” lanjutnya. Sejalan dengan program transformasi dan lompatan besar (Quantum Leap) yang saat ini terus dilaksanakan, Garuda Indonesia berhasil menjadi maskapai bintang empat pada 2010 lalu. Garuda juga terpilih sebagai The World’s Most Improved Airline oleh lembaga pemeringkat airline, Skytrax, yang berkedudukan di London. Tahun lalu, Garuda juga meraih

: PT.Bank Internasional Indonesia, Tbk

Ttd Termohon : - Ny.Ati Nurhayanti/Tuan Muchlas

Sumber, 11 September 2012 Panitera Pengadilan Negeri Sumber TATA KURNIA SAR ADIWIJAYA, S.H

HARUS DILESTARIKAN. Gubernur Jakarta Fauzi Bowo hadir di acara Lebaran ala Betawi di Lapangan Djabesman, Kelapa Gading, Jakarta Utara, kemarin (10/9).

Meriah, Lebaran ala Betawi JAKARTA- Pelestarian budaya daerah terus dilakukan Pemprov DKI Jakarta. Salah satunya dengan menggelar Lebaran ala Betawi. Kali ini, kegiatan tahunan itu dipusatkan di Lapangan Eks Djabesmen, Jl Perintis Kemerdekaan, Kelapagading, Jakarta Utara. Ribuan warga tampak suka cita menghadiri perayaan tersebut. Sebab, selain diisi dengan aneka hiburan rakyat dan kesenian tradisional, juga dimeriahkan dengan hidangan kuliner nusantara yang lezat dan menggugah selera. Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke) yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, Lebaran ala Betawi yang meriah ini dilaksanakan selama dua hari 10-11 September. Acara diisi dengan atraksi kebudayaan baik dari etnis Betawi maupun dari daerah lain. “Inti dari silaturahmi dan halal bihalal ini, bagaimana mana kita mempererat perbedaan di antara kita dan menjadikannya satu kekuatan untuk membangun Jakarta,” kata Fauzi, kemarin (10/9).

Ditambahkannya, Lebaran ala Betawi sudah diselenggarakan selama bertahun-tahun dan diyakini dengan kebersamaan ini banyak sekali manfaatnya. “Saya rasa Jakarta yang multi etnis ini sejak awalnya sudah demikian. Kalau kita lihat sejak awal Pelabuhan Sunda Kelapa ada, multi etnis ini sudah terlihat di Jakarta, bahkan lebih jauh lagi di Internasional,” imbuhnya. Ketua Badan Musyawarah Masyarakat Betawi (Bamus Betawi), Nachrowi Ramli menuturkan, Lebaran ala Betawi yang kelima kalinya ini dilaksanakan sesuai UU No 29 Tahun 2007, bahwa Pemprov DKI Jakarta melestarikan budaya Betawi dan budaya lainnya di Jakarta. “Jadi kalau ada pihak lain yang berpikir ini hanya kepentingan sesaat, tolong dia suruh belajar karena Lebaran ala Betawi diselenggarakan setiap tahun,” tegasnya. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, menerima suguhan dari Kota Administrasi Jakarta

Utara berupa kesenian budaya Jawa Timur Reog Ponorogo, dan kesenian Sumatera Utara, Kabupaten Kepulauan Seribu menampilkan atraksi tarian Gandrang Pulo, Sulawesi Selatan, dan masakan khas udang pengkok, rajungan, dan keripik sukun. Kota Administrasi Jakarta Pusat menyajikan bandeng pesmol, selendang mayang dan asinan berikut kesenian Sisingaan dari Jawa Barat. Kota Administrasi Jakarta Selatan menyajikan dodol, dan pecak gurame. Kota Administrasi Jakarta Barat menampilkan kesenian Barongsai. Sedangkan, Kota Administrasi Jakarta Timur menyajikan nasi kebuli, gabus pucung, dan kue cucur berikut kesenian Tari Gong Mandau dari Kalimantan. Pada kesempatan itu, Fauzi juga menyerahkan Kartu Wajib Belajar 12 tahun, E-KTP, akta kelahiran, usaha ekonomi produktif, pemanfaat Koperasi Jasa Keuangan (KJK), dan Kartu Jamkesda kepada seniman betawi. (wok/dai)

Innalillahi wa inna ilaihi raji’un

ATAS NAMA

PEMERINTAH KABUPATEN CIREBON Menyampaikan

BELASUNGKAWA yang Sedalam-dalamnya Atas wafatnya

HJ SOPAH BINTI H MAKSUDI (Ibunda Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Drs Abraham Mohammad MSi)

PADA TANGGAL 10 SEPTEMBER 2012

Drs. H. DEDI SUPARDI, MM Bupati Cirebon

H. ASON SUKASA, Sm.Hk Wakil Bupati Cirebon

Drs. H. DUDUNG MULYANA, MSi Sekretaris Daerah


selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

kilas Wiranto Tetap Ingin Maju Capres 2014 JAKARTA- Ketua U­mum DPP Partai Ha­ nura tetap percaya diri maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014. Purnawirawan jenderal yang sudah dua kali turut berlaga dalam ajang pilpres itu menyatakan bahwa deklarasi pencapresan dirinya tinggal menunggu waktu. “Soal itu kan kami tinggal tunggu (waktu) yang tepat,” ujar Wiranto di sela-sela memimpin rapat Fraksi Partai Hanura di kompleks parlemen kemarin (10/9). Dia Wiranto menyatakan, kepastian jadwal deklarasi resmi maju menjadi capres lebih dulu melalui tahap perhitungan yang matang. “Kita tunggu saja, deklarasi itu tinggal bagian dari hura-hura politik,” tandas mantan menkopolkam di era Presiden Gus Dur tersebut. Dia kemudian membeberkan bahwa tanpa deklarasi, dirinya sesungguhnya sudah pasti diusung partainya menjadi capres. Kepastian itu berkaitan dengan hasil rapat kerja nasional Partai Hanura pada akhir 2011. “Bulat 33 provinsi sudah mendorong Ketum mencalonkan diri sebagai capres 2014,” ujar mantan panglima ABRI itu. Wiranto menambahkan, sebagai komitmen menyukseskan pencalonannya, Hanura juga sedang mematangkan soliditas internal menghadapi pemilu mendatang. Atas hal itu, isu kader loncat partai yang muncul belakangan ini juga tidak terlalu dikhawatirkannya. Menurut dia, isu kader Hanura berpindah partai hanya bagian dari trik marketing politik yang dimainkan pihak tertentu. Sebab, hingga saat ini belum ada kader yang menyatakan diri pindah partai. “Semua kader parpol tibatiba diklaim banyak yang pindah ke partainya. Tapi, biarlah itu jadi bagian hiruk pikuk politik,” sindirnya. Beberapa waktu lalu, soal kader parpol loncat partai sempat digulirkan Partai Nasdem. Partai baru itu mengklaim, setidaknya 37 anggota DPR dari sejumlah partai telah intensif menjalin komunikasi untuk turut bergabung. Sejumlah anggota dewan dari Hanura termasuk yang dikabarkan berpindah partai tersebut. Hingga saat ini, dari hasil survei beberapa lembaga, dukungan terhadap partai yang dipimpin Wiranto tersebut relatif minim. Hampir semua hasil survei menempatkan tingkat dukungan kepada Hanura di bahwa angka ambang batas parliamentary threshold (PT) 3 persen. “Dengan pengarahan tadi, saya juga sekaligus menegaskan butuh konsistensi dan kesetiaan. Tadi, saya minta pengurus dan anggota DPR ikut jadi owner. Kalau owner, itu tidak akan meninggalkan,” ujar Wiranto. (dyn/c2/agm)

Mekeng-Tamsil Bantah Terlibat Alokasi DPID JAKARTA- Pembahasan alokasi Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID) menyeret beberapa nama anggota DPR ke KPK. Kemarin, giliran Mantan Ketua Banggar Melchias Markus Mekeng dan Wakil Ketua Banggar Tamsil Linrung dipanggil penyidik. Mereka jadi saksi untuk tersangka Fadh A Rafiq yang ditahan KPK. Keduanya diperiksa selama tiga jam. Kepada wartawan, Mekeng mengatakan kalau dia ditanya tentang tugas pimpinan Banggar. Terutama, dalam kasus DPID yang saat ini menyeret nama anggota dewan seperti Wa Ode Nurhayati. “Tadi sudah saya sampaikan semua tugas pimpinan Banggar,” ujarnya. Lebih lanjut dia menjelaskan kalau pembahasan DPPID sebenarnya sudah sesuai dengan prosedur. Tidak ada yang ditolak dari draf pengajuan pemerintah. Itulah kenapa, dia menolak komentar Fahd A Rafiq yang menyebut ada jatah untuk pimpinan Banggar dalam alokasi DPID. “Saya tidak mau komentar. Kenal juga kagak, ngapain saya mau komentar orang yang tidak saya kenal,” imbuhnya. Senada dengan Mekeng, Tamsil juga enggan mengomentari tudingan Fahd. Sebab, dia juga mengaku tidak mengenal anak penyanyi dangdut A. Rafiq tersebut. Dia juga mengatakan kalau pemeriksaan mereka berlangsung cepat karena keterangannya sama seperti saat menjadi saksi untuk Wa Ode. Tamsil menuturkan kalau dirinya ditanya apakah keterangannya ada yang mau diubah. Setelah membaca berkas 12 halaman, mereka sepakat tak ada perubahan. Terkait jatah uang untuk pimpinan Banggar, Tamsil mengaku tidak ditanya itu. Dia yakin, pertanyaan itu tidak disampaikan karena sadar KPK tak termakan hasutan Fahd. “KPK kita dorong untuk menyelesaikan ini. Saya juga bilang siap kapan saja diminta kesaksian atau penjelasan apapun,” tegasnya. Seperti diberitakan, kedua nama itu terseret karena Fahd yang sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak 25 Januari 2012 mengatakan ada banyak aliran dana ke anggota DPR. Di antaranya ke Wa Ode Nurhayati sebanyak Rp5,5 miliar. Uang diberikan dengan tujuan untuk memperlancar ditetapkannya tiga kabupaten di Aceh sebagai penerima alokasi anggaran DPID 2011. Wa Ode juga pernah memberikan kesaksian di persidangan kalau Mekeng pernah menerima dana Rp250 miliar dari proyek DPID. (dim/nw)

berita utama

Radar Cirebon Group

3

Lagi, Warga Protes Bahan Peledak Usung Keranda, Minta Kuwu Tanggung Jawab PALIMANAN– Masyarakat Desa Kepuh, Kecamatan Palimanan, kembali melancarkan aksi demo terkait penggunaan bahan peledak untuk galian C di wilayah itu, kemarin (10/9). Pendemo menuntut Kuwu Kepuh Hj Susana SH untuk datang menemui mereka. Pendemo meminta kuwu melakukan mediasi antara warga dan PT Multi Karya Sentosa (PT MKS) selaku pihak yang melakukan usaha pertambangan di wilayah tersebut. Selain mengusung sebuah keranda, warga juga membawa berbagai spanduk dengan tulisan yang bernada protes ke pemerintah desa. Beberapa tulisan itu antara lain; Mata aparat desa silo baka deleng duit, kuwu tanggung jawabmu mana?, pemerintah desa telah mati membunuh rakyat secara perlahan, dan kuwu adalah amanat rakyat bukan untuk menghianati rakyat. Salah satu warga, Sunan Bendung dalam orasinya menegaskan warga Kepuh tidak menolak pengusaha. Pihaknya hanya tidak setuju jika ada pihak atau pengusaha yang coba menggangu kearifan masyarakat. Menurutnya, izin penggunaan bahan peledak merupakan bentuk suatu pelanggaran yang diperbolehkan. “Perwakilan masyarakat untuk persetujuan hanya 20 tanda tangan. Tidak dapat mewakili, kami mampu memberikan 1000 tanda tangan. Jangan bodohi masyarakat,” ujarnya. Sambil berorasi, mereka menunggu kedatangan Kuwu Kepuh Hj Susana SH. Pendemo bahkan menyandera para perangkat desa, untuk sama-sama membentangkan spanduk sekaligus menunggu

FOTO: SRI WAHYU NINGSIH/RADAR CIREBON

BAWA KERANDA. Warga Desa Kepuh, Kecamatan Palimanan, kembali berunjukrasa meminta negosiasi ulang terkait aktivitas peledakan gunung di wilayah itu, kemarin.

Kuwu Susana. Tak lama Kuwu Susana muncul dan menemui warganya. Dia didampingi Kapolsek Gempol Kompol N Wiguna dan beberapa stafnya. Terkait tuntutan warga, Susana mengatakan harus diputuskan secara bersama-sama. Dia mengatakan pemdes tidak dapat melangkahi kewenangan aparat lain seperti polsek, camat dan instansi terkait lainnya. “Karena kita satu tim,” terangnya di hadapan warga. Pantauan Radar, sekitar pukul 13.00 akhirnya dibuat nota kesepakatan yang akan diajukan ke PT MKS. Dalam surat itu pendemo menuntut PT MKS dapat memberikan ganti rugi atas kerusakan rumah warga dan tanaman gedong gincu, tidak menggunakan peledak untuk pemecahan batu, serta tidak menggunakan angkutan berskala besar. “Kami

menginginkan pihak desa yang menjadi mediator karena kami berada di bawah pemerintahan desa. Maka kami meminta kuwu sebagai fasilitator,” tegas Sunan Bendung. Secara terpisah, Direktur PT MKS Lim Pieter mengatakan bahwa pihaknya sudah mengakomodasi tuntutan masyarakat. Salah satunya soal kuota tenaga kerja yang 70 persen merupakan warga lokal. Sesuai rencana tata ruang dan wilayah, Pieter menjelaskan wilayah tersebut merupakan zona tambang. Soal penggunaan bahan peledak, dia mengaku bahwa selama lima bulan pengerjaan proyek, ada sembilan kali peledakan. Dia juga menegaskan bahwa pihaknya komitmen untuk memperbaiki rumah warga yang rusak. Masih menurut Pieter, perusahaan sudah

berupaya memberikan solusi, tapi ditolak oleh warga. Pieter juga mengklaim perusahaan juga telah memberikan sumbangsih kepada masyarakat. Di antaranya pembangunan madrasah, masjid, lapangan bola, bantuan air bersih, bahkan berencana untuk membangun layanan kesehatan. Pieter juga membantah operasional PT MKS ber­ langsung selama 24 jam. Dia menegaskan bahwa jam operasional berlangsung pada pukul 09.00-17.00. Gunung batu, tambah Pieter, jika dibiarkan tidak memberikan manfaat. Namun setelah diratakan oleh perusahaannya, maka ke depan dapat dimanfaatkan untuk kepentingan warga. “Ke depan bisa buat perumahan atau waterboom. Perizinan kami lengap, baik itu pajak dan izin peledakan. Rumah warga

yang retak 10 centi minta ganti rugi sampai Rp10 juta, padahal mungkin retak itu karena musim panas. Kayaknya diprovokasi, ini berarti cari masalah. Tidak pernah kami menolak untuk kepentigan masyarakat. Jangan ditunggangi unsur politik,” beber Pieter. Sementara Kuasa Perizinan Bahan Peledak PT MKS, Nurdin Arfan mengungkapkan demo itu dilakukan oleh beberapa pihak yang sakit hati kepada perusahaan karena tidak dapat bekerja di MKS. Penggunaan peledak, kata Nurdin, berdasarkan pertimbangan biaya dan efektivitas kerja. Dengan menggunakan peledak, target waktu lima tahun dapat terselesaikan. Menurutnya, seluruh perusahanaan tambang menggunakan peledak. Sebab jika menggunakan tenaga secara manual membutuhkan banyak tenaga dan waktu. (swn)

Sedekah Bumi di Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan

Gembira Keliling Kampung, Tak Lupa Doa Minta Hujan Lapangan sepak bola Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan, menjadi lautan manusia, kemarin (10/9). Ribuan warga berbondongbondong menyaksikan pesta rakyat sedekah bumi di desa itu. Warga dari berbagai penjuru di Wilayah Timur Cirebon (WTC) tumpah ruah di lapangan. Tak sedikit warga luar daerah datang menyaksikan acara itu. foto: abdul hamid/radar cirebon

ABDUL HAMID, Pabedilan SEDEKAH bumi diawali dengan arakarakan keliling kampung. Hasil bumi yang diarak di antaranya bawang merah, padi, sayur-sayuran, nasi, dan aneka makanan khas. Kerangka ukuran besar jenis kendaraan, seni budaya tarling, penampilan kosidahan dan rebana, serta beberapa hasil kerajinan, juga ikut diarak. Uniknya, arak-arakan tersebut tidak dalam ukuran kecil. Warga kreatif sendiri membentuk hasil bumi dalam ukuran besar. Seperti nasi tumpeng berukuran tinggi 3 meter dan berdiameter 5 meter. Di depan arak-arakan, diperlihatkan atraksi tiga kelompok drum band dari beberapa sekolah. Selain itu, tampak pula warga berpakaian petani lengkap dengan peralatannya seperti cangkul, topi khas dari kayu, traktor, hingga membawa hasil panen.

JADI REBUTAN. Hasil bumi jadi rebutan warga yang berkumpul di lapangan sepak bola Desa Pasuruan.

Setelah keliling kampung, arak-arakan finis di lapangan sepak bola Desa Pasuruan. Di sana, warga menyerahkan hasil bumi kepada kepala desa melalui upacara penyerahan hasil bumi. Dari kepala desa, kemudian diserahkan secara simbolis kepada pihak kecamatan, lalu ke perwakilan Pemkab Cirebon. Turut hadir dalam pesta rakyat sedekah bumi unsur Muspika Pabedilan, tokoh ulama, serta para undangan. “Pesta rakyat seperti ini sudah berlangsung dua kali. Kita selenggarakan ini setiap tahun ke depannya. Biasanya, momen tahunan sekaligus sebagai peringatan HUT RI yang jatuh pada 17 Agustus,” tutur Kepala Desa Pasuruan, Muja, kepada Radar. Dia menjelaskan, tujuan pesta rakyat sedekah bumi adalah untuk mengungkapkan rasa syukur dari hasil yang didapat dari masyarakat. Selain itu, dari kegiatan ini akan berdampak

pada kokohnya persatuan dan kesatuan warga, tumbuh saling gotong royong, hingga menanamlan cinta kepada desa sendiri,” ungkap Muja. Sebelumnya, kata Muja, rangkaian kegiatan pesta rakyat sedekah bumi dilangsungkan beberapa agenda. Di antaranya turnamen sepak bola antarblok, bakti sosial sunatan masal, senam masal menyambut hari olahraga nasional ( Ha o r n a s ) , kemudian acara puncak arak-arakan. Di samping itu, digelar pula pameran,

bazar tani, gelar teknologi, hiburan organ tunggal, serta kesenian drama tradisional (masres, red). Usai arak-arakan, warga dan tokoh masyarakat menggelar istighosah bersama. Bertempat di lapangan sepak bola Desa Pasuruan, istighosah itu pada intinya meminta keselamatan terhadap hasil bumi warga Desa Pasuruan. Terlebih dengan memasuki musim kemarau panjang. Acara istighosah dimulai dengan zikir bersama, tausiyah, tahlil, serta doa bersama. Inti dari doa adalah untuk diberikan hujan ketika musim kemarau. Serta diberikan kemarau ketika musim penghujan. “Kita berharap kepada Allah untuk diberi keselamatan dalam kondisi apapun. Dengan doa bersama ini, selain itu, kita harapkan keberkahan dari sang pencipta,” kata Muja. Amin (48), warga Desa Pasuruan berharap kalau hasil panen tahun de­ pan bisa menghasilkan lebih banyak keuntungan. “Seperti diketahui sekarang itu lagi sulit air. Makanya kita memohon su­paya diberi keselamatan. Termasuk juga seluruh masyarakat di Kabupaten Cirebon,” ujarnya di sela-sela acara. (*)


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

wacana

Radar Cirebon Group

4

Menggugat Praktik Mafia CPNS (Sebuah Catatan Hukum)

Praktik mafia calon pegawai negeri sipil (CPNS) akan menyuburkan perilaku korupsi. Praktik mafia CPNS akan menjadi hambatan serius bagi upaya reformasi birokrasi. Praktik mafia CPNS akan membawa preseden buruk bagi penyelenggaraan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Kita harus menggugat praktik mafia CPNS. Kita harus mencegah terjadinya praktik mafia CPNS. Dan kita harus dapat memastikan praktik mafia CPNS takkan pernah terulang kembali. PRAKTIK mafia CPNS adalah sebuah ironi. Praktik mafia CPNS merupakan sebuah dilema. Praktik mafia CPNS adalah sebuah antitesa. Praktik mafia CPNS merupakan sebuah penyimpangan. Karena itu, betapa sesungguhnya praktik mafia CPNS sangat memprihatinkan. Betapa sesungguhnya praktik mafia CPNS sangat mencemaskan. Betapa sesungguhnya praktik mafia CPNS sangat mengganggu. Beberapa waktu lalu, sebuah pemberitaan mengungkap kesaksian Kepala Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Umum Daerah Gunung Jati (RSUDGJ), Sulani. Bahwa praktik mafia CPNS atau praktik percaloan

benar-benar terjadi. Pada bulan Mei 2012, Sulani diminta oleh korban Harjono, Kepala Rawat Jalan serta terduga HS, Kepala Bidang Perawatan untuk menjadi saksi dalam perjanjian pengembalian sisa uang penipuan CPNS senilai Rp20 juta. Terungkap bahwa Harjono telah menyerahkan uang Rp25 juta pada tahun 2007 atas permintaan terduga HS untuk ongkos menitipkan anaknya menjadi PNS di Satpol PP (Radar Cirebon/25/ Agustus/2012). Korban lainnya, Sunadi mengakui bahwa dirinya menjadi korban praktik mafia CPNS. Sekitar April 2011, Sunadi pernah bercerita kepada rekan kerjanya bernama Juju Warjukni yang sama-sama pegawai RSUDGJ mengenai keinginannya memasukkan keponakannya menjadi PNS di RSUDGJ. Setelah bercerita, Juju memperkenalkan serta mengarahkan Sunadi kepada terduga HS untuk membantu. Setelah terduga HS mendengarkan maksud tujuan Sunadi, terduga HS berjanji akan mengusahakan keponakan Sunadi untuk bekerja dengan imbalan uang Rp100 juta (Radar Cirebon/6/ September/2012). NEGERI MAFIA? Benny K Harman, Ketua Komisi III DPR RI menulis buku berjudul “Negeri Mafia Republik Koruptor: Menggugat Peran DPR Reformasi” (Cetakan Pertama Mei 2012, Penerbit Lamalera). Buku tersebut begitu menarik karena membahas kiprah DPR era reformasi di tengah pusaran skandal megakorupsi. Praktik kekuasaan menyimpang akibat kekuasaan minim kontrol adalah sebab utama korupsi. Peran DPR era reformasi dalam memberantas korupsi antara harapan dan kenyataan. Perlu revitalisasi peran DPR era reformasi

berkaitan dengan fungsi Sembari berupaya Oleh: Verry Wahyudi DPR era reformasi menegakkan hukum sebagai solusi dalam dengan penuh keadilan. mengurai benang kusut problematik Sekaligus mewacanakan kebangkitan pemberantasan korupsi. keadaban dan peradaban bangsa. Aminudin Azis, Guru Besar Universitas Dan kita mesti mulai menanamkan Pendidikan Indonesia mengatakan, nilai-nilai kejujuran, etos kerja, serta korupsi membudaya di semua lini dan pendidikan anti-korupsi sejak dini pada setiap tingkatan, dari pimpinan kepada generasi muda sebagai kaderhingga staf, di pusat maupun di daerah, kader pemimpin masa depan. Dengan pada tataran eksekutif, legislatif, memiliki nilai-nilai kejujuran, etos dan yudikatif. Bahkan aparat yang kerja, dan pendidikan anti-korupsi di semestinya memberantas korupsi, dalam dirinya, diharapkan nantinya justru terjebak pada korupsi itu sendiri. generasi muda kelak dapat tampil D Suhandi, Ketua Senkom Kabupaten sebagai generasi yang lebih menghargai Kuningan menilai wajah birokrasi pasca dedikasi, prestasi, dan semangat juang. otonomi begitu karut-marut. Karena Bukankah kita selalu merindukan akan para oportunis gampang menyandera hadirnya generasi emas Indonesia? birokrasi. Jabatan setingkat eselon I, Maka, dedikasi, prestasi, dan semangat II, dan III rentan dijadikan bargaining juang pada hakekatnya adalah prasyarat finansial. paling mendasar yeng mesti dimiliki Apa yang mengemuka belakangan ini generasi muda apabila ingin menjadi tentang praktik mafia CPNS, barangkali generasi emas Indonesia. telah mengonfirmasi perihal kenyataan MENGAWAL PROSES HUKUM adanya “negeri mafia”. Lambat laun Terduga pelaku praktik mafia CPNS citra kian terpuruk. Dimana Indonesia telah diketahui. Dan proses hukum seperti identik sebagai negeri mafia atas pelaku praktik mafia CPNS telah dan semakin terlihat menjadi salah berjalan. Bahkan, kini pemeriksaan satu negara terkorup di dunia. Lalu telah berhasil menemukan faktakemudian merebak pula mafia pajak, fakta baru. Kita berharap kepolisian, mafia anggaran, mafia hukum, mafia kejaksaan, dan kehakiman bisa peradilan, mafia narkoba, mafia hutan, mengusut tuntas praktik mafia dan tentunya masih banyak nama CPNS. Kita berharap kepolisian, praktik mafia lainnya. kejaksaan, dan kehakiman mampu Namun, sejatinya kita harus tetap membongkar praktik mafia CPNS memiliki keyakinan, bahwa kita dapat sampai ke akar-akarnya. Praktik mafia membebaskan Indonesia dari stigma CPNS bagaimanapun adalah tindak negeri mafia dan negara terkorup. pidana yang tidak patut ditolerir. Dengan senantiasa memperkuat Kelompok civil society atau masyarakat komitmen untuk tidak pernah sipil, seperti pers, mahasiswa, tokoh menyerah melawan praktik mafia masyarakat, Lembaga Swadaya dan korupsi. Dengan senantiasa Masyarakat (LSM), aktivis keadilan membulatkan tekad untuk tidak pernah hukum, aktivis anti-korupsi, dan berhenti menabuh genderang perang gerakan sosial anti korupsi harus terhadap praktik mafia dan korupsi. mengawal proses hukum ini. Dengan

SMS PEMBACA KHATIB SERING JUDI TOGEL ANGGOTA DKM MESJID TUKANG JUDI. Selamat siang bapak kuwu desa adi darma,kecamatan gunung jati yang saya hormati.. Saya memohon kepada bapak kuwu desa adi darma .tolong tindak lanjuti perbuatan seorang anggota DKM mesjid yang kerap sekali melakukan perbuatan yang di larang oleh agama dan hukum.(judi kartu remi,domino,togel) dan sangat di sayangkan sekali .dia juga sering menjadi KHATIB shalat jumat di mesjid. NN, +6283823517XXX MASIH ADA SEKOLAH JUAL BUKU KE SISWA TOLONG kpd upt dinas pendidikan kec weru d wilayahnya msh ada sekolah yg menjual buku k siswa dan meminta sumbangan pembangunan sekolah,kemana dana BOS yg begitu besar d salurkannya.Mksh NN, +6289675217XXX JANGAN PILIH GUBERNUR YANG JOR-JORAN KAMPANYE MEMILIH pemimpin gubernur tuh jgn yg ber iklan(promosi) kampanye ya jor joran(populer di tv) dia dana dari mana di pastikan ada seponsor cukong2 yg biyayai,atau hasil korupsi waktu dia jd bupati? NN, +6289660415XXX

lainnya. Perlu dibuka “posko antimafia” untuk menerima pengaduan para korban. Dan untuk mendapatkan hasil maksimal, perlu dibentuk Tim Pencari Fakta (TPF). Kini, kita semua tengah menyematkan harapan pada prosedur yang berlaku. Kita percaya, masih ada asa dalam penegakan hukum di negeri ini. Kita percaya, hukum dan demokrasi masih bisa diandalkan untuk membangun karakter bangsa. Sudah terlalu berat bangsa ini menanggung beban dari perilaku praktik mafia yang semakin merajalela di mana-mana. Apalagi kalau kita melihat persoalan lainnya yang terus menderah tanpa henti. Kita harus berbuat sesuatu untuk menyelamatkan perahu besar yang bernama Indonesia. Agar tidak semakin tenggelam terlalu dalam di lautan krisis multidimensi. Tentunya, sebelum semuanya terlambat. Selama ada kesempatan, jalan harapan itu masih terbentang. Pertanyaannya, kita mau atau tidak? Give and do the best. (*) *) Penulis adalah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas 17 Agustus 1945 Cirebon. Peminat Sejarah dan Filsafat Politik. Redaksi menerima tulisan artikel, cerpen dan esai budaya, yang layak muat diberi honorarium. Naskah diketik font 12 maksimal 3 halaman kuarto 1,5 spasi dan dikirim ke redaksi dalam bentuk digital (dis­ket/cd) atau email redaksi@radarcirebon.com. Honorarium yang tidak diambil dalam waktu 2 minggu dianggap hangus.

BAGI pembaca yang ingin menyampaikan kritik dan saran ter­kait pelayanan pub­lik yang terjadi di Ciayu­ma­ja­ kuning, silakan sam­paikan melalui SMS ke nomor 081320323272. Redaksi berhak untuk mengedit atau tidak menerbitkan sms yang menjurus ke persoalan SARA, memfitnah, dan lainnya.

RUTIN RAZIA MOTOR BERPELAT LUAR CIREBON POLISI tol kanci koq rutin bhkan hampir tiap hari ngadain razia kndraan bermtr . tp koq anehnya kndaraan yg d stop kbnyakan dr luar cirebon . mg ada razia kyk gtu? NN, +6281223496XXX

1 org di amuk masa hingga meninggal. thanks to radar :) NN, +6289660545XXX PERTAHANKAN KOLOM OBROLAN PAJAK SEBAGAI pengusaha pemula sy rajin mengikuti Kolom “Obrolan Pajak” krn jd ngerti arti penting pajak dan mendorong sy taat pajak. Smg kolom ini dapat dipertahankan. Trimz Red.... NN, +6281330474XXX

LANTIK SAUDARA JADI KEPALA KUA RUPANYA omongan oknum kemenag kab Crb tdk bs d percaya. Bilangnya mau bersih, nyatanya kepala kua yg br d lantik itu sdr nya sendiri. Apa itu namanya kalo bkn KKN. Pdhal br d angkat pns. Wah, sy jg mau pak d promosikan.. Byr nya brp pak biar bisa jd pejabat? NN, +6285724726XXX KATANYA E-KTP GRATIS, TAPI KOK BAYAR RP2 RIBU? KAMI masyarakat desa panjalin kidul,blok senin.katanya pembuatan e KTP itu gratis kenapa sekarang d pungut biaya pengambilan oleh RT setempat rp 2000.Rupiah,buat apa...??? NN, +6281312385XXX MANDI SAJA SUSAH, APALAGI TANAM PADI PAK gim’na mndi ja susah pa lg wat nnam padi kta’a tnah subur msah wat mndi aja susah. NN, +6289635665XXX

terus memantau dan memberikan dorongan kepada instansi penegak hukum terkait agar tetap konsisten menegakkan proses hukum atas terduga pelaku praktik mafia CPNS hingga sampai ditemukan ujung pangkal permasalahannya. Khususnya pers, seyogianya tidak hanya menunggu kabar hasil pemeriksaan semata, akan tetapi harus bergerak aktif juga melakukan investigasi di lapangan. Agar pers bisa mendapatkan informasi yang lebih komprehensif dan benar-benar menggambarkan realitas yang terjadi. Dalam kerangka semacam ini, penting untuk menunjukkan fungsi pers sebagai kontrol sosial. Bahwa pers harus hadir sebagai sistem checks and balances dalam setiap aspek kehidupan seharihari, terutama ketika berhadapan dengan kekuasaan. Para saksi harus bersikap kooperatif dengan penegak hukum dalam bekerjasama mengusut tuntas dan membongkar praktik mafia CPNS. Begitupun para korban harus bersikap kooperatif dengan penegak hukum dalam bekerjasama mengusut tuntas dan membongkar praktik mafia CPNS. Di sinilah penting memberikan jaminan perlindungan bagi para saksi dan korban. Agar para saksi dan korban bisa datang dengan tenang, tanpa perasaan terancam, dan bersedia memberikan kesaksian sejujur-jujurnya. Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) harus mengambil peran ini. Para korban lainnya yang pernah merasa menemukan praktik mafia CPNS, hendaknya sekarang mendatangi pihak berwajib untuk melaporkan pengalamannya itu. Barangkali masih ada praktik mafia CPNS yang belum terungkap- atau mungkin praktik mafia

USUT TUNTAS PELAKU CURANMOR TOLONG buat kepolisian, skrg d cirebon sudah banyak kasus pencurian motor, di

desa sy saja sudah 3 yg hilang.. tolong usut pencuri2nya itu karena mereka bertim. terakhir ada yg ktahuan akhirnya

SEMOGA MAJALENGKA MAKIN MAJU PERIBAHASA: yang kaya bukan langsung kaya,tapi ada miskinnya/ sengsaranya,tapi orangnya bersabar dan rajin/tekun, setiap bulannya nabung terus,dari bulan,ke bulan,dari tahun ketahun,jadi banyak uangnya/ kaya raya,nah ini kerajinan orang miskin, masalah pembangunan, bukan sekaligus jadinya,tapi setahap,demi setahap,dari bulan kebulan dari tahun ketahun,pasti ada perubahan atau peningkatan, pembangunan dikab kuningan bukan sekaligus jadinya,tapi bertahap-tahap jadinya,sebaliknya pembangunan dikab majalengka, bukan sekaligus jadinya,tapi bertahap-tahap jadinya,semoga pembangunan dikab majalengka, ada perubahan setiap tahunnya, ami...n,kalau dibangun setiap

tahunnya,oleh bupati majalengka: bp h “SUTRISNO SE,MSi”semoga kab majalengka,lebih maju daripada kab yg lainnya,ami...n, terima kasih radar Cirebon. NN, +6285224221XXX SEDIH MELIHAT KONDISI SEPAKBOLA CARUT MARUT SAYA warga INDONESIA asli sy sdih skali klo lihat kondisi carut marutnya SEPAK BOLA INDONESIA trutama ketua PSSI PUSAT yg dualisme (2 ketua) 1 angkot az klo 2 supir nyupir breng bkanya smp tujuan yg di 7 justru nyampainy k rumah sakit atau k kuburan. Bgitupun ketua PSSI yg ber2 jgnkan menuju piala dunia, piala asia az gk smp kurang lbih 220 jt rkyt INDONESIA sama az di bodohin 1 orang yg tdk punya HATI YAITU KETUA PSSI PUSAT. Sy bkn orang yg pinter tpi sy masyarakat INDONESIA yg sedih dgn KEPENGURUSAN PSSI yg smakin gk jlas arahnya kita itu slalu d gunduli sama malaysia dan msh ingat d kla piala BOLQIAH yg INDONESIA d kalahkan bahrain 0-10. Itu antar NEGARA bkanya antar RT atau RW. YA ALLOH BERIKAN INDONESIA KU INI KETUA PSSI YG BISA MEGANG BOLA DAN MENDENGAR KELUHAN RAKYAT. NN, +6281802313XXX


komunikasi bisnis

selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

Radar Cirebon Group

5

Raih Pelanggan Data Terbesar Telkomsel Jabotabek Jabar Tawarkan Paket Internet Murah

valas

VALUTA ASING

Jl. Pekiringan 17 Cirebon Telp. 0231-248745 / 46 / 48

Ku r s RATE Beli RATE Jual

USD* (Dollar America) SAR (Saudi Real)/pec 500 AED (Abu Dhabi Dirham) QTR (Qatar Riyal) KWD (Kuwaid Dinar) BHR (Bahrain) OMN (Oman Riyal) JRD (Jordan) SGD (Singapore) HKD (Hong Kong) JPY (Yen Jepang) MYR (Malaysia) TWD (Taiwan) WON (Korea) EUR (Euro)

9,580 2,540 2,590 2,600 33,300 25,000 24,500 13,000 7,740 1,230 122.5 3,070 325.0 8.40 12,250

9,600 2,570 2,620 2,630 33,600 25,300 24,800 13,300 7,770 1,250 123.5 3,090 329.0 8.9 12,300

* USD bagus seri H & K pecahan 100 Rate per tanggal : 9/9/2012

profesional

Kompak dengan Rekan Kerja BEKERJA sebagai Store Manager Yogya Siliwangi, Intan Veradianty dituntut kompak dengan tim. Bagaimana tidak, setiap hari wanita ini bertemu dengan konsumen. “Kalau di kantor memang dituntut kompak dengan rekan kerja yang lain,” ujarnya saat ditemui Radar di bilangan Jl Siliwangi. Ia dituntut untuk cekatan dan telaten demi melayani banyak orang. Hal tersebut menjadi suatu yang penting bagi ibu dua orang anak ini. “Cekatan dan telaten sangat penting. Supaya target yang diinginkan kantor bisa tercapai,” katanya. Intan Veradianty Terlebih lagi melihat persaingan saat ini yang semakin ketat. Menuntut dirinya untuk selalu meningkatkan performa dalam bekerja. “Layani costumer dengan baik, supaya ada rasa nyaman dari mereka dan enggan berpaling ke yang lain. Jaga kepercayaan konsumen,” paparnya. (nda)

BATAM - Telkomsel Area 2 Jabotabek Jabar memberi promo spesial bagi pelanggan simPATI. Paket internetan sebesar 2 GB hanya Rp60 ribu selama 45 hari dengan kecepatan hingga 7,2 Mbps. Program ini bertujuan mengapresiasi kebutuhan mobile internet yang cukup tinggi, khususnya di wilayah ibu kota. Head of Jabotabek Jabar Group Telkomsel, Venusiana Papasi menerangkan, pihaknya menyadari jumlah pengguna mobile internet di Indonesia terus bertambah. Seiring makin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap akses informasi maupun hiburan terkini. “Untuk kenyamanan pelanggan, kami memberikan dua paket sekaligus. Untuk pelanggan yang hobi ‘ngebut’ wajib mencoba paket internet 2GB dengan kecepatan hingga 7,2 Mbps,” katanya di hadapan peserta Media Gathering Telkomsel 2012 di Graha Telkomsel Batam, Jumat (7/9). Venusiana menuturkan bagi yang ingin hemat, pelanggan bisa menikmati paket internetan sebesar 500 MB hanya Rp20 ribu untuk 30 hari. Lewat kedua pilihan paket tersebut, kini pelanggan simPATI dapat melakukan asyiknya chatting, browsing, social networking, email, upload, dan download di ponsel cukup mengakses *999#. Hingga semester pertama 2012, jumlah pelanggan Telkomsel mencapai 120 juta pengguna. 45% dari jumlah itu, atau 54,3 juta pelanggan, adalah pengguna kartu simPATI yang menyumbang

foto: dok/radar cirebon

INOVASI. simPATI menggelar kompetisi Dance Like Agnes yang merupakan kompetisi dance untuk mencari 20 pemenang tingkat nasional. Tampak Branch Manager Grapari Telkomsel Cirebon, Rudi Sitompul (tengah), saat peluncuran program tersebut belum lama ini.

pendapatan sekitar 60% untuk Telkomsel. “Sama halnya yang terjadi di Area Jabotabek Jabar, simPATI masih menjadi favorit, bahkan pelanggan datanya pun paling banyak berkontribusi yakni sekitar 70 persen. Hal inilah yang mendorong kami memberikan penawaran paket internet terbaik dari Best Prepaid Product,” lanjut Venus. Aktivitas mobile lifestyle pelanggan simPATI semakin optimal berkat dukungan jaringan terluas berkualitas Telkomsel. Lebih dari 50.000 Base Transceiver Station (BTS) termasuk di antaranya 13.000 Node B (BTS 3G) telah tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Telkomsel juga telah menyiapkan akses bandwidth internet berkapasitas 20 Gbps demi

menjamin kelancaran akses komunikasi data. Pelanggan di ibu kota juga dikenal sebagai pelanggan yang ‘doyan internetan’, tercatat pertumbuhan pelanggan layanan data khususnya di Jabotabek meningkat signifikan dengan daily payload mencapai 40 Terra Byte. “Khusus untuk wilayah Ibu kota, kami menyediakan lebih dari 8.000 BTS dan 4.000 Node B (BTS 3G), sehingga total memiliki 12.000 BTS,” ungkap Venus. Dance Like Agnes Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari, simPATI berkomitmen untuk selalu menghadirkan keceriaan guna mendukung kebutuhan komunikasi dan akses internet para penggunanya. Sebagai salah satu wujud

FOTO: IST /RADAR CIREBON

KOMITMEN. Dari kiri: Publishing Director Fimela.com Dian Muljadi, Sr VP Marketing Brand & Communication XL Tommy Wattimena, Direktur Service Management XL Ongki Kurniawan, Direktur Teknologi Content & New Business XL Dian Siswarini, dan VP Jabodetabek Region Asni Juita melakukan toast tanda beroperasinya XL XPLOR kedua.

KOMPAK. Keluarga besar Prudential Super Agency Kota Cirebon menggelar halal bihalal, kemarin.

Saling Mengenal Keluarga Besar CIREBON - Untuk terus meningkatkan silahturahmi, PT Prudential Life Assurance Super Agency Cirebon menggelar halal bihalal, kemarin. Acara yang dihadiri 300 undangan ini adalah bagian dari langkah untuk saling mengenal keluarga besar Prudential Super Agency Kota Cirebon. Owner Agency PT Prudential Life Assurance Super Agency Cirebon, Tonny Mashudi dan Dian Anggraeni menuturkan, kegiatan ini satu upaya untuk dapat mempererat hubungan antarpihak. Sekaligus memotivasi para tenaga pemasaran untuk lebih baik. “Dari sini silaturahmi kita jalan. Bisa jadi motivasi juga untuk ke depan,” ujarnya saat ditemui Radar di lapangan golf Pegambiran Residence. Lewat acara ini, ia berharap dapat terus menjalin kebersamaan dan kerja sama, di antara tenaga pemasaran beserta keluarga. Sehingga tertanam profesionalisme pada diri tenaga pemasaran. “Kedepannya bisa lebih memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Terutama dalam memberikan informasi perencanaan keuangan masa depan,” paparnya. Harapannya, dengan peningkatan pelayanan dapat memberikan kenyamanan dan kesejahteraan di masyarakat, serta target yang diharapkan dapat semakin tercapai. (nda)

video yang dikreasikan dengan beberapa gerakan Agnes Monica yang muncul pada iklan simPATI di televisi. Peserta dapat mulai mengirim video dance pada 5 September 2012. Dari seluruh video yang masuk, Agnes Monica akan memilih 200 video terbaik yang nantinya akan dipilih oleh publik melalui microsite www. DanceLikeAgnes.com. Sebanyak 20 pemenang dengan vote/like terbanyak akan mengikuti proses pelatihan bersama Agnes Monica dan NEZindaHOOD di Jakarta. Selain itu, masing-masing pemenang juga akan mendapatkan berbagai hadiah berupa Samsung Galaxy S3, uang tunai Rp10 juta, saldo T-Cash sebesar Rp5 juta, pulsa simPATI senilai Rp5 juta, dan paket internet 1 GB/bulan selama satu tahun. (ron)

Kendaraan Khusus Bank Mini

kilas

foto: adinda pratiwi/radar cirebon

keceriaan tersebut, simPATI menggelar kompetisi Dance Like Agnes yang merupakan kompetisi dance untuk mencari 20 pemenang di tingkat nasional. Mereka yang terpilih, akan ikut menjadi dancer pada konser Agnes Monica di bulan Desember 2012 mendatang. “Kompetisi Dance Like Agnes merupakan salah satu tools bagi kami untuk memberikan gambaran wujud keceriaan dan gaya hidup penuh mobilitas, yang diidentikkan dengan karakteristik pengguna simPATI ,” ucap Venus. Untuk mengikuti kompetisi ini, peserta cukup mengakses www.DanceLikeAgnes.com. Pada proses berikutnya, mereka diminta untuk mengunggah (upload) hasil karya video dance mereka sendiri. Video dance yang mereka kirim merupakan

XL Resmikan Experience Center CIREBON - Setelah membuka XL XPLOR di Central Park beberapa waktu lalu, Direktur Service Management XL Ongki Kurniawan kembali meresmikan XL XPLOR yang kedua di Senayan City, Jakarta, Jumat (7/9). XL XPLOR merupakan bentuk komitmen nyata XL untuk menjadi trendsetter teknologi komunikasi di Indonesia. Bertambahnya gerai XL XPLOR, diharapkan semakin banyak masyarakat dan pelanggan mendapatkan edukasi, serta merasakan pengalaman menggunakan teknologi komunikasi dan informasi paling mutakhir. “Mengunjungi XL XPLOR, masyarakat bisa melihat dan merasakan berbagai perangkat seluler terbaru, bahkan yang belum hadir di Indonesia,” katanya dalam siaran pers kepada Radar, kemarin.

Pusat experience ini dapat dikunjungi gratis oleh masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak bisa mendapatkan edukasi tentang teknologi komunikasi dan informatika sesuai kebutuhannya. Dengan pendekatan konsultatif yang dilakukan tim konsultan XL XPLOR, pengunjung bisa dengan nyaman mendapatkan info mengenai layanan data sesuai kebutuhan. Ongki menyebutkan, ada tiga jenis layanan yang diberikan kepada pengunjung di XL XPLOR, yakni showcase dan experience, program marketing untuk pelanggan XL, dan layanan keluhan pelanggan. “Untuk showcase dan experience, pengunjung bisa memperoleh informasi lengkap dan merasakan berbagai aplikasi terbaru dari XL, perangkat seluler canggih, serta jaringan,” tuturnya.

Khusus untuk pelanggan XL bisa mendapatkan layanan VAS yang dapat diunduh dari UMB. Selain bereksplorasi teknologi terbaru, pusat experience ini juga bisa digunakan oleh berbagai komunitas sebagai lokasi atau wahana untuk diskusi atau sharing, peluncuran suatu program, aktifitas ataupun produk, dan sebagainya. Ditambahkan, guna memberikan pengalaman yang terbaik bagi pengunjung, XL XPLOR didukung akses jaringan HotRod 3G+ dan fitur WiFi super cepat sehingga memudahkan pengguna dalam layanan wireless in-store connectivity dan menjadi area yang cepat untuk mengunduh. “Sejak diluncurkan pada bulan Juni lalu, XL XPLOR disambut antusias oleh masyarakat dan berhasil menarik trafik lebih dari 600 orang pengunjung per hari,” imbuhnya. (rdh)

CIREBON - Memaksimalkan layanan nasabah tak lama lagi BNI Syariah meluncurkan Layanan Gerak (BLG). BNI Syariah Cabang Cirebon mendapat satu alokasi kendaraan BLG yang akan beroperasi akhir September 2012 mencakup wilayah III Cirebon. Nasabah mendapat kemudahan dan layanan lebih cepat layaknya bertransaksi di bank. “Persiapan BLG sejauh ini sampai pada tahap finishing,” ujar Pemimpin Bidang Operasional M Taufik Dwinanto, kemarin. BLG merupakan fasilitas jasa perbankan menggunakan kendaraan khusus seperti bank mini. Bersifat mobile, karena bisa bergerak dan mengunjungi tempat-tempat keramaian yang potensial untuk dikembangkan. Seperti kampus, pasar dan masih banyak lagi. Akan ada petugas layanan nasabah untuk transaksi pembukaan rekening dan jasa. Khusus produk pembiayaan nasabah bisa langsung datang ke kantor cabang. Taufik mengatakan fasilitas BLG tak lain untuk memberi kemudahan pada nasabah. Lebih dari itu bisa menjaring nasabah baru hasil dari ekspansi BLG. Terutama nasabah didaerah yang selama ini terkendala

jarak untuk datang langsung ke kantor cabang. Pihaknya menyiapkan petugas ditambah pengamanan khusus selama BLG berjalan. “Mudah-mudahan BLG bisa memenuhi salah satu kebutuhan transaksi nasabah,” harapnya. Produk tabungan tersedia lengkap seperti Tabungan iB Hasanah, Tabungan iB Prima Hasanah, Tabungan iB Bisnis Hasanah, Tabungan iB Haji Hasanah serta Tabungan Tapenas Hasanah. Kini BNI Syariah gencar mengenalkan Tapenas Hasanah tabungan rencana masa depan yang dikelola menggunakan sistem syariah dengan akad mudharabah mutlaqah (sistem setoran bulanan). Tapenas terbilang multifungsi, karena bisa digunakan untuk beberapa tujuan. Antara lain rencana liburan, umrah atau pendidikan. Taufik menambahkan nasabah diberi pilihan jangka waktu minimal satu tahun dan maksimal 18 tahun. Lebih mneguntungkan karena nilai bagi hasil lebih tinggi, manfaat perlindungan asuransi jiwa hingga Rp750 juta serta tersedia asuransi jiwa dan kesehatan. “Tapenas cukup diminati apalagi ditambah sosialisasi dari kami yang cukup tinggi,” imbuhnya. (tta)


selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

pemilukada

Radar Cirebon Group

Pilgub Jabar l pilwakot cirebon l Pilbup Cirebon l Pilbup Kuningan l Pilbup majalengka

6

kilas politik Siap-siap Pilih Gubernur Lagi BANDUNG - Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Barat (Jabar), Yayat Hidayat mengungkapkan, pada 24 Pebruari 2013 mendatang, saatnya masyarakat Jabar untuk memilih calon pemimpinnya dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar periode 2013-2018. “Pada waktunya nanti masyarakat memberikan suaranya untuk memilih pemimpin. Memilih Gubernur, untuk membawa Jawa Barat yang lebih baik,” katanya kepada wartawan usai membuka acara Launching Tahapan Program dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2013, Rabu (5/9), di Pusat Dakwah Islam (Pusdai), Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Pada kesempatan itu, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengajak semua pihak untuk men­sukseskan pesta demokrasi di Jawa Barat. Dalam sambutannya, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, Ferry Kurnia Rizkiyansyah menyatakan, Jawa Barat sudah memiliki pengalaman dengan segala kesuksesan menggelar sejumlah Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Umum Legislatif (Pileg). Sehingga menjadikan Jawa Barat, terbaik dalam pelaksanaannya. “Mari pertahankan suasana yang kondusif, aman, tertib dan nyaman di Jawa Barat. Sehingga pesta demokrasi dapat berjalan sesuai dengan yang kita harapkan semua,” tegas mantan Ketua KPUD Jawa Barat itu. Menurutnya, saat ini Provinsi Jawa Barat adalah yang terbaik Nasional dalam pelaksanaan pemilihan umum. Sehingga untuk pelaksanaan Pilkada ke depan harus lebih baik lagi. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang akrab disapa Kang Aher mengatakan, dengan adanya launching tahapan Pilgub Jabar ini, merupakan bukti keseriusan semua pihak yang terlibat dalam mempersiapkan Pilkada tahun 2013. Diharapkan pedoman yang sudah diluncurkan itu dapat memberikan panduan tahapan sehingga diharapkan berjalan lancar dan benar. “Kita yakin tahapan ini berdampak positif dan bakal sukses 100 persen,” ujarnya. Sebagai contoh, tahapan penyerahan DP4 . Nanti ada tahapan lagi seperti penyerahan DP4 yang akan diberikan pada 28 September 2012. Dimana Pemprov akan menyerahkan DP4 yang berisi daftar pemilih seluruh masyarakat Jabar,” tuturnya. Kang Aher mengungkapkan, saat ini juga Pemerintah Provinsi sedang berkoordinasi dengan pemerintah kota/ kabupaten di Jabar untuk merekapitulasi data-data calon pemilih.”Koordinasi ini semua, agar daftar pemilih tetap (DPT) tidak bermasalah dan Pilgub Jabar pun bisa berjalan dengan baik,” ucapnya. Dirinya sangat menginginkan kualitas yang lebih baik pada Pilgub Jabar 2013 nanti. Karenanya, Pemprov Jabar tak ragu-ragu menggelontorkan dana hingga lebih dari Rp1 triliun untuk pelaksanaannya. (rls)

FOTO: NUR VIA PAHLAWANITA/RADAR CIREBON

PELANTIKAN. 120 anggota panwascam dikukuhkan di Pendopo rumah dinas bupati oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Cirebon, Nunu Sobari SH MH, kemarin.

Panwascam Segera Rekrut PPL Ajukan Sekretariat ke Pemerintah Kecamatan CIREBON - Anggota Panitia Pengawas Pemilu tingkat Kecamatan (Panwascam ) seKabupaten Cirebon siap bertugas. Senin (10/9), 120 anggota dilantik dan dikukuhkan di Pendopo rumah dinas bupati oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Cirebon, Nunu Sobari SH MH. Turut menyaksikan, Wakil Bupati Cirebon, H Ason Sukasa SmHk, Ketua KPU Kabupaten

Cirebon, H Iding Wahidin Mpd dan Koordinator Umum Panwaslu Provinsi Jawa Barat, S Rachman. Anggota Panwascam akan bertugas dalam pemilihan gubernur (Pilgub) dan Wagub Jawa Barat, 24 februari 2013 mendatang. Nunu menerangkan, salah satu tugas utama Pan­ wascam, setelah dilantik adalah merekrut Pengawas Pemilu Lapangan (PPL), guna membantu kinerja Panwascam. Per desa akan ada satu orang PPL. Peran Panwascam dalam menjalankan peran dan fungsi kelembagaan bukan sekadar

menjamin kesuksesan dan kelancaran Pemilu, namun juga menentukan kredibilitas penyelenggaraan, agar prosesnya berlangsung adil, demokratis dan bersih. “Masing-masing kecamatan ada tiga Panwascam. Setelah ini mereka akan merekrut panitia lapangan. Saya minta kepada mereka, yang tidak terpilih sebagai Panwascam direkrut untuk menjadi panitia lapangan, karena optimalnya sudah tahu lapangan,” paparnya. Wabup Ason menegaskan, peran dan fungsi pengawas di dalam penyelenggaraan Pemilu merupakan salah satu aspek

terpenting untuk mengukur, dan menentukan keberhasilan Pemilu sebagai sebuah pesta demokrasi. “Kepada para anggota Panwascam untuk bisa menjaga kepercayaan yang telah diberikan,” katanya. Di tempat yang sama, Koordinator Umum Panwaslu Pro­vinsi Jawa Barat, S Rachman mengungkapkan, dengan kualitas Pemilu yang adil dan bersih, maka siapapun pemimpin yang kemudian lahir dari proses tersebut, tentu akan menjadi pemimpin dengan kredibilitas tinggi. Pihaknya meminta, Pemkab

Cirebon menyediakan fasilitas penunjang kegiatan, baik kesekretariatan, maupun operasional lapangan yang cukup memadai, sehingga penyelenggaraan Pilgub dapat berjalan lancar. Diharapkan, kepada Panwascam agar melakukan koordinasi ke pemerintah kecamatan masingmasing untuk mengajukan sekretariat. “Panwascam bersama PPL harus konsisten dalam bekerja. Jika ada anggota Panwascam atau PPL yang tidak bekerja dengan benar, dan ada bukti, maka akan diberi sanksi,” pungkasnya. (via)

Jaga Kondusifitas Selama ”Pertarungan” Foto: IST/RADAR CIREBON

PEDULI. Pengurus Partai Nasdem menyerahkan santunan pada keluarga anggota partai yang meninggal.

Beri Santunan Pada Anggota Partai KARANGSEMBUNG - Bentuk kepedulian sosial dan komitmen Partai Nasdem kepada para kader yang terkena musibah hingga meninggal dunia, DPC Partai Nasdem Karangsembung memberikan uang santunan kepada pihak keluarga yang ditinggalkan. Masing-masing mendapat Rp1 juta untuk dua orang ahli waris dari Desa Tambelang dan Kalimeang, Kecamatan Karangsembung, kemarin. Ketua DPC Partai Nasdem Karangsembung, Asti Sulastri, didampingi bakal calon legislatif Dapil VI Partai Nasdem Kabupaten Cirebon, Yayan Triana, serta para pengurus DPC lainnya, menyerahkan langsung santunan di rumah ahli waris. Yayan menyampaikan bahwa, pemberian santunan ini bukan semata-mata karena partai ingin mencari simpati saja. Tapi, ini merupakan kewajiban partai dalam memberikan jaminan kepada kadernya yang telah berjuang untuk membesarkan partai di mata masyarakat. “Ini sebagai bentuk balas jasa partai kepada kadernya,” ucapnya. Dijelaskan bahwa, syarat utama untuk pemberian santunan adalah anggota masyarakat secara umum yang memiliki kartu anggota Partai Nasdem. Kartu ini selain sebagai identitas kader, juga berfungsi sebagai kartu asuransi jiwa bagi kader, sehingga ketika tertimpa musibah yang berakibat hilangnya nyawa, keluarga yang akan ditinggalkan akan mendapatkan reward sebagai bentuk kepedulian partai kepada anggota keluarga kader. “Kami akan sigap untuk memberikan santunan ini,” jelas Yayan. Lebih lanjut, kematian bukan berarti akhir segalanya, pihaknya akan terus memegang filosofi mati satu tumbuh seribu. Artinya, jika anggota keluarga kader partai yang meninggal dunia, kemudian keluarganya kita bina, maka akan bertambah pula kader partai yang militan. “Perhatian yang kami berikan tidak hanya kepada kadernya, keluarganya pun kami berikan itu,” ucapnya. Kepada keluarga, pihaknya menyampaikan bahwa, pemberian santunan tersebut jangan disalahartikan atau dipandang sebelah mata, santunan tersebut adalah hak dari kader yang di wariskan kepada keluarga, sehingga mambantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan. (jun)

Foto: Abdullah/radar cirebon

SEGALA CARA. Tim sukses Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, memilih memanfaatkan air kemasan guna mensosialisasikan incumbent yang mau maju lagi dalam Pilgub 2013.

Dongkrak Popularitas Pakai Air Kemasan KESAMBI - Kreatifitas terus dilakukan sahabat Ahmad Heryawan (Aher). Guna mensosialisasikan kandidat gubernur Jawa Barat dari PKS tersebut, mereka membagikan air mineral gratis bergambar Kang Aher. Air mineral dilakukan gratis kepada kader dan simpatisan PKS saat acara halalbihalal akhir pekan lalu, bersamaan dengan deklarasi pemenangan Aher sebagai gubernur Jabar. Kader dan simpatisan terlihat antusias minum air dalam kemasan tersebut. Ketua Bidang Kajian Strategis PKS Kota Cirebon, H Ahmad Azrul Zuniarto SSi Apt menerangkan, pembagian air mineral kemasan

bergambar Aher merupakan salah satu strategi tim sukses Aher dalam sosialisasi. “Air mineral merupakan media positif guna mendongkrak popularitas dan elektabilitas Kang Aher di mata masyarakat Jawa Barat. Produk ini dibagikan gratis untuk masyarakat,” terangnya kepada Radar, kemarin. Azrul menegaskan, PKS Kota Cirebon dan Partai Hanura saat ini bertekad memenangkan Aher menjadi gubernur Jawa Barat untuk kedua kalinya. Disebutkan, berbagai prestasi membanggakan sudah ditorehkan Aher yang lahir di Sukabumi. Seperti pembangunan enam ribu ruang kelas baru (RKB) tiap tahun. Penyaluran dana BOS provinsi

yang cukup besar, termasuk bidang kesehatan, pertanian hingga infrastruktur yang berkembang pesat. “Kita dukung Aher untuk terus melanjutkan pembangunan di Jawa Barat,” tandasnya. (abd)

KEJAKSAN - Menjelang pemilihan wali kota yang akan dilaksanakan sekitar lima bulan lagi, Wali Kota Cirebon, Subardi SPd ber­ harap, kondisi kotanya tetap kondusif. Baik itu menjelang turunnya rekomendasi partai, pendaftaran ke KPU, masa kampanye, sampai masa Pe­­milukada, meskipun per­ saingan akan berlangsung panas. Selaku wali kota yang telah menjabat selama dua periode, Subardi memberi apresiasi kepada para bakal calon yang telah bertekad mencalonkan diri pada Pilwalkot 2013. Menurut dia, banyaknya calon membuktikan banyak warga peduli akan kemajuan dan pembangunan Kota Cirebon untuk meneruskan tongkat estafet kepemimpinan dari dirinya. “Saya hanya minta, jaga situasi kondusifitas Kota Cirebon,” katanya kepada Radar, Senin (10/9). Politisi PDIP itu berpesan kepada setiap kandidat calon wali kota, hendaknya saling menghormati, meskipun

terlibat “pertarungan”. Hen­ daknya perdamaian harus tetap dijaga, demi menciptakan Kota Cirebon yang selalu aman. “Intinya saling toleransi dan menghormati setiap keputusan KPU nantinya,” ujarnya. Subardi yakin, para kandidat memiliki tujuan sama untuk membangun Kota Cirebon. Ia mengimbau, bagi yang memiliki keinginan kuat untuk mencalonkan diri, a­g ar dari sekarang mulai me­l akukan pendekatan kepada masyarakat. “Kalau i­n gin menang, silakan dari sekarang rajin-rajin ber­ silaturahmi dengan ma­ syarakat,” tuturnya. Pentingnya sosialisasi juga sangat diperlukan, lanjut Subardi, karena membuat masyarakat terutama kalangan kelas bawah menjadi lebih mengenal siapa pemimpin yang akan dipilih. Juga sebagai calon wali kota nanti, dapat mengetahui langsung kondisi yang nyata terjadi di masyarakat. “Gaya ini pernah saya pakai saat kampanye,” tandasnya. (aff )


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

Kelompok Thorik... error dan meledak sendiri,” kata mantan kanit negosiasi Densus 88 Mabes Polri ini. Ledakan itu melukai tiga orang. Korban yang luka parah terke­ na ledakan diketahui ber­nama Anwar. Dia diduga sebagai instruktur kelompok ini. “Dari pengembangan, kita berhasil ungkap bahwa memang rumah di Beji itu kedok untuk pe­ nyimpanan senjata,” katanya. Kemarin, Thorik yang menyerah karena mengaku kangen dengan keluarga itu dikeler penyidik ke beberapa tempat. Salah satunya di Bojonggede Bogor, Jawa Barat. Di sana, polisi menemukan barang bukti berupa pipa paralon berisi bahan peledak, kantong pembuat bom, besi untuk membuat laras senpi dan peredam, tujuh unit magazen ukuran 9 mm, masker, timbangan, gelas tabung kimia, sarung senjata dan catatan pembuat bom. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto men­­jelaskan, polisi juga menang­ kap pria di dekat lokasi kejadian. Orang yang mengaku bernama Arief tersebut merupakan salah satu ke­lompok teroris di Beji, Depok. Rikwanto mengungkapkan, Muhammad Thorik diduga merupakan salah seorang yang melarikan diri saat terjadi ledakan di Beji, Depok, Jawa Barat pada Sabtu malam (8/9). “Thorik juga ada di situ (Beji, red) yang melarikan diri. Kan katanya ada dua orang, tapi bisa aja lebih dari dua orang,” ujar Rikwanto. Sebelumnya, Thorik menye­ rahkan diri ke Pos Polisi (Pospol) Jembatan Lima, Tambora, Jakarta Barat pada Minggu (9/9) sekitar pukul 17.30 WIB. Thorik diduga sebagai pemilik bom rakitan dan ba­han peledak yang ditemukan di Jalan Teratai 7 RT 02 RW 04 Tam­­ bora, Jakarta Barat, Rabu (5/9). Secara terpisah, sumber Jawa Pos (Radar Cirebon Group) di lingkungan antiteror menjelaskan, kelompok ini merupakan pecahan (splinter) dari grup NII yang jika dirunut terkait sel Abu Umar. “Memang strategi mereka sekarang begitu, memecah ke sel-sel yang kecil dan baru,” katanya. Salah satu penyebab kecero­ bohan mereka adalah latihan yang kurang dan terburu-

buru. “Mereka ingin mengejar momentum, bertepatan dengan pengungkapan Farhan cs di Solo, mereka mau menuntut balas,” katanya. Saat itu, Anwar yang diduga sebagai instruktur sudah menyiap­kan bom untuk dibawa Thorik. “Namun berasap, mereka sebagian lari keluar, Anwar ini nekat mengguyur bom pipa itu dengan air, ini tindakan yang bodoh karena justru memicu ledakan,” katanya. Secara terpisah, mantan ketua Satgas Intelijen Bais TNI Laksma (pur) Mulyo Wibisono menilai kelompok Thorik sangat meragukan untuk disebut teroris. “Pakai akal sehat saja, bagaimana mungkin teroris meninggalkan buku petunjuk merakit bom di rumah?” katanya. Jika memang benar-benar profesional, mereka akan sangat berhati-hati dari aspek security. “Media harus cek lagi keterangan warga, misalnya rumah yang di Depok itu baru sebulan disewa, spanduk baru dua minggu dipasang, modelmodel seperti ini khas set up intelijen,” katanya. Pemunculan Thorik dan kelompoknya ini dinilai Mulyo akan menguntungkan beberapa pihak. “Secara kebetulan sedang dibahas RUU Pendanaaan Terorisme, dalam pekan ini, silakan cermati apakah kejadian ini menguntungkan pembahasan atau tidak,” kata purnawirawan yang belasan tahun menjadi praktisi intelijen itu. Siapkan Program Di bagian lain, upaya pemerintah melakukan deradikalisasi makin diintensifkan. Bahkan, saat ini tengah disiapkan sebuah program nasional kontra radikal terorisme. Meski dibahas dalam rapat yang dipimpin Wakil Presiden Boediono, kemarin (10/9), pemerintah menampik jika program tersebut sebagai respon atas peristiwa teror yang di Solo atau Depok. “Ini adalah program Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT, red) yang sudah dirancang sejak beberapa waktu lalu,” kata Boediono. Rapat itu diikuti antara lain Menko Polhukam Djoko Suyanto, Kapolri Timur Pradopo, Panglima TNI Agus Suhartono, Menag

Teroris Pembobol... Dana tersebut disalurkan mereka untuk memberi dukungan pelatihan para militer di Poso senilai Rp667 juta. Duit tersebut juga diduga mengalir ke aksi teror di Poso dan pengeboman Gereja Kepunton, Solo pada 25

September 2011 lalu. “Berkas diserahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Barat agar segera bisa disidang,” katanya. Penyidik menjerat para tersangka pasal 15 junto Pasal 11, 13 UU Antiteror, Pasal 30

Tak Lepas ... bantu promosi,” ujarnya, lantas tersenyum. Selain konsisten mengenakan batik, di daerah pemilihannya, Sukabumi, Inggrid telah mendirikan rumah aspirasi

membatik. Lewat rumah aspirasi itu, dia menyediakan tutor membatik untuk setiap sekolah tingkat SD yang ada di kota kecil tersebut. “Harapan saya sederhana,

Juju Benarkan... hingga mereka sangat dekat. Saat itu Sunadi menerangkan bahwa keponakannya ingin bekerja sebagai perawat di RSUDGJ. Lalu Juju mengarahkan serta memperkenalkan Sunadi kepada HS. “Ya, Sunadi cerita sama saya waktu bulan April, dia ingin ke­ ponakannya bekerja di RSUD Gunung Jati. Terus saya kenalin Sunadi sama HS,” beber Juju. Juju beralasan memperkenalkan Sunadi pada HS, karena disinyalir mempunyai pengetahuan tentang kebutuhan tenaga keperawatan di RSUD Gunung Jati. Juju mengatakan bahwa dirinya mengenal HS karena dulu HS pernah menjadi atasannya ketika di IGD. Juju mengetahui kalau HS meminta uang kepada Sunadi untuk memasuki keponakannya menjadi perawat, tetapi dirinya tidak mengetahui tentang jumlah uang yang diserahkan Sunadi kepada HS. Ketika memperkenalkan HS kepada Sunadi Juju masuk bersama Sunadi hanya sebentar. Kemudian Juju meninggalkan Sunadi dan HS di ruangan HS. Ketika keluar ruangan, dirinya melihat seseorang yang tidak dikenal masuk keruangan HS. Orang tersebut diduga yang yang akan mengurusi keponakan Sunadi. “Waktu saya keluar, ada orang lain masuk ruangan Pak HS yang nggak saya kenal, kayanya itu Irwan”, kata Juju. Setelah beberapa lama kemu­ dian, Juju mendapatkan kelu­ han dari Sunadi, bahwa kepo­ nakannya tidak dipanggil-panggil padahal telah melunasi uang yang diminta HS dan jaringannya. “Agak lama setelah menyerahkan uang itu Sunadi mengeluh kalau keponakannya tidak dipanggil, terus saya sarankan untuk terus

tanyakan ke Pak HS,” imbuh Juju yang diperik­sa hingga pukul 13.00 WIB. Kapolsek Utbar Kompol Hasa­ nudin kepada Radar mengatakan, setelah mendengarkan kete­ rangan Juju, semakin menguatkan serta membuktikan bahwa Sunadi memang menjadi korban HS. “Juju membenarkan kalau Sunadi memang jadi korban HS, setelah pemeriksaan ini kita akan lanjutkan dengan memeriksa pimpinan RSUD Gunung Jati. Setelah itu baru kita panggil dan periksa HS dan jaringannya,” tandasnya. DILECEHKAN Anggota DPRD Kota Cirebon merasa dilecehkan dengan state­ men fiktif yang diungkapkan Direk­­tur RSUD Gunung Jati, drg He­ru Pur­wanto MARS dalam rapat de­ngar pendapat di Aula Griya Sawala Jumat (7/9) lalu. Wakil Ketua Komisi C DRPD Kota Cirebon, Andi Riyanto Lie SE yang juga memimpin rapat saat itu ke­­cewa dan menyesalkan pernya­ta­an drg Heru Purwanto MARS. Politisi partai Golkar ini mengatakan, dengan jelas saat rapat dengar pendapat itu bahwa drg Heru lah yang membawa masalah ini ke BKD (BK Diklat, red). “Ini tidak fair. Kenapa harus tidak jujur dan bohong? Apalagi ini dalam sebuah rapat yang terhormat dan resmi dan yang bicara itu seorang pejabat sekelas direktur RSUD Gunung Jati. Kok dia malah memutarbalikkan semua? Jelas saya merasa tersinggung. Ini sama saja dengan melecehkan lembaga DPRD,” jelasnya, kemarin. Secara kelembagaan, kata dia, pernyataan fiktif Heru adalah

aneka berita 4Dari Halaman 1 Suryadharma Ali, dan Kepala BNPT Ansyaad Mbai. Menurut Boediono, program nasional tersebut tidak bisa hanya diserahkan kepada BNPT untuk melaksanakannya. Boediono meminta perlu ada dukungan dari kementerian dan lembaga terkait. “Cetak biru program deradikalisasi ini harus benarbenar tajam mencapai sasaran,” katanya. Menko Polhukam Djoko Su­yanto mengatakan, deradikalisasi me­ mang sudah pernah dilakukan oleh ke­polisian. Namun sasaran­ nya hanya terbatas narapidana tero­ris. Nah, program nasional yang tengah disiapkan akan me­mi­­ liki jangkauan lebih luas lagi. Misalnya melalui kementerian dan lembaga dengan mengisi materi yang mengubah mindset orang agar tidak mudah melakukan tindakan kekerasan karena paham radikal. Namun Djoko menegaskan, program tersebut tidak mengarah pada satu agama tertentu. “Radikalisasi bisa terjadi di agama apa pun,” tegas Djoko. Mantan Panglima TNI itu menjelaskan, pencegahan dan deradikalisasi tersebut ada dalam bagian BNPT. Sehingga, Djoko juga menolak jika program nasional itu akibat peristiwa di Depok dan Solo. Nantinya, Djoko akan meng­ oordinasikan perumusan program nasional itu beserta dengan anggarannya. Jika sudah final, tahap selanjutnya adalah dipresentasikan di depan presiden untuk mendapat persetujuan. Diharapkan program tersebut bisa dimulai tahun 2013 mendatang. Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang baru saja melakukan lawatan ke Mongolia dan Rusia langsung mendapatkan update mengenai perkembangan terakhir kasus terorisme begitu tiba di Jakarta. “Apa yang menjadi perkembangan terakhir, itu kami laporkan,” kata Kapolri Timur Pradopo di Bandara Halim Perdanakusuma. Namun Timur menolak merinci laporannya kepada presiden. Dia juga enggan mengungkapkan apakah ada rencana aksi teror yang disiapkan pelaku. “Kita tidak bisa meraba-raba,” ujarnya. (rdl/fal/nw) 4Dari Halaman 1 UU Informasi dan Transaksi Elektronik, dan pasal 5 UU Tindak Pidana Pencucian Uang. “Berkas akan segera dilimpahkan ke pengadilan agar segera dibawa ke meja hijau,” katanya. (aga) 4Dari Halaman 1 setidaknya bisa juga bangga bahwa Indonesia kaya seni dan budaya tradisional yang luar biasa,” ucap istri Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan tersebut. (dyn/c10/nw) 4Dari Halaman 1 sebuah pembohongan publik. Karena, telah memberikan informasi yang bukan sebenarnya. “Ini kan lucu, yang melaporkan malah korban, kok dia mengaku-mengaku? Saya juga kaget saat tahu ini. Saya ingat sekali kalau dalam rapat itu drg Heru mengaku bahwa dia yang melaporkannya,” jelasnya. Atas tindakan ini, Andi meng­aku kalau tidak menutup ke­mung­ kinan, pihaknya akan mem­buat laporan resmi kepada pimpinan DPRD, dan memanggil drg Heru untuk kembali mengklari­fikasi­ nya. Bila perlu lanjut dia, pi­hak RSUD Gunung Jati dan BKD dipertemukan untuk mengetahui kebenarannya seperti apa. “Kare­na sudah membo­hongi sebuah institusi resmi yang jadi penyelenggara, ya harus siap-siap memberikan klarifi­ kasi lagi. Kebohongan publik itu ber­bahaya. Kalau ini terusterusan dan jadi kebiasaan, mau jadi apa Kota Cirebon ini,” sesalnya. Pernyataan fiktif tersebut, lanjut Andi, justru membuat masyarakat berpikiran negatif tentang RSUD Gunung Jati. “Jangan-jangan ada apa-apanya. Kalau sudah begini kan jelas jadi tanda tanya besar. Ada apa ini sebenarnya?” tukasnya. Andi melanjutkan, hingga saat ini, pihaknya memang belum menghubungi BKD terkait masalah mafia CPNS ini. Na­mun sekali lagi, Andi meng­aku sangat kecewa dengan tin­dakan drg Heru ini. “Masalah­nya ini rapat resmi yang memang di­agendakan Banmus. Diseleng­garakan di DPRD dan ada notu­len­nya. Sungguh sangat disayang­ kan. Kami merasa kecewa,” pungkasnya. (den/kmg)

Radar Cirebon Group

7

Miranda Akui Mentraktir dan Ketemu Anggota DPR JAKARTA - Sidang lanjutan kasus suap cek perjalanan pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGSBI) dengan agenda pemeriksaan terdakwa Miranda Goeltom berjalan cepat. Sekitar satu jam ekonom tersebut dicecar berbagai pertanyaan oleh hakim dan jaksa penuntut umum (JPU). Sayang, tak banyak fakta baru terungkap. Itu terlihat dari beberapa jawaban yang disampaikan Miranda dihadapan majelis hakim. Seperti pengakuannya pernah berkun­ jung ke rumah Nunun Nurbaeti, tersang­ka lain yang kini sudah mendekam di penjara. “Seingat saya, hanya sekali ke rumah Ibu Nu­ nun, saat ada kegiatan tarawih,” ujarnya. Begitu juga saat ditanya apakah dalam pertemuan itu membahas masalah permin­ taan dukungan. Sama halnya dengan Nunun, Miranda menyebut tak ada bahasan itu. Guru besar ekonomi itu hanya mengatakan kalau permintaan dukungan hanya pada keluarga dan kolega, bukan anggota DPR. “Kalaupun ada yang mengucapkan selamat kepada saya karena dicalonkan, saya hanya membalas minta didoakan. Tidak lebih,” akunya. Namun, dalam pemeriksaan singkat itu Miranda mengakui kalau ada pertemuan dengan anggota DPR sebelum fit and proper

test diadakan oleh parlemen. Pertemuan itu terjadi di Hotel Dharmawangsa. Di sana, dia mengakui telah bertemu dengan anggota dewan dari Komisi IX Fraksi PDIP. Tetapi, sebelum memberikan keterangan lebih jauh, Miranda menegaskan kalau pertemuan itu bukan atas inisiatifnya, melainkan ada seseorang dari fraksi moncong putih yang meneleponnya. Saat didesak lebih jauh oleh hakim siapa yang menghubunginya, Miranda mengaku tak tahu. Dia hanya bisa memastikan kalau sang penelepon kenal dengannya. Itu dipastikan karena nama penelepon muncul di handphone-nya saat ajakan itu datang. “Telepon yang tidak dikenal tak akan saya angkat,” pastinya. Nah, pertemuan di Ruang Bimasena itu diakuinya tidak berjalan lama. Sebab, dia hanya mengutarakan garis besar kinerjanya kalau terpilih menjadi DGSBI. Untuk prose situ, Miranda menjelaskan kalau obrolan hanya berlangsung sekitar 5-10 menit. Dia juga berusaha meyakinkan majelis hakim kalau pertemuan itu tidak membahas masalah dukungan. Itu bukan lobi-lobi, tapi bagian dari

transparansi,” tegasnya. Bagi Miranda, pantas dikatakan demikian karena beberapa hal. Pertama, memang tak ada permintaan untuk memilih­nya. Kedua, undangan bukan berasal dari dirinya. Dia lantas mengatakan kalau misal­nya di per­temuan itu hanya bertemu satu dua orang, dipastikan pertemuan batal. Kepada majelis hakim yang dipimpin Suhartoyo, Miranda mengatakan kalau seluruh biaya pertemuan ditanggungnya. Biaya per orang adalah Rp70 ribu untuk minum teh. Tidak dijelaskan berapa yang datang saat itu, dia hanya mengatakan kalau traktiran itu wujud etika orang timur. “Rasanya tidak etis menarik urunan dari anggota dewan Rp70 ribu untuk minum teh,” urainya. Setelah pertemuan dengan anggota Fraksi PDIP, Miranda lantas merasa perlu menjalin komunikasi dengan fraksi lain. Supaya tidak dianggap condong ke satu partai saja. Dia lantas menghubungi beberapa kolega lagi, namun semua gagal dan hanya berhasil pada Fraksi TNI/Polri. Pertemuan lantas dilakukan di kantor Miranda di gedung Bank Niaga, Sudirman Jakarta. Sama seperti sebelumnya, ada jamuan teh dan penyampaian garis besar kinerja. (dim)

Dilapori di Halim... kemarin. Dengan kondisi seperti itu, lanjutnya, PON siap dibuka secara resmi oleh presiden. “Itu merujuk dari apa yang dilaporkan pak Wapres,” kata Julian. Menpora Andi Mallarangeng yang juga ikut menyambut kedatangan SBY di bandara Halim

Perdanakusuma juga menegaskan kesiapan penyelenggaraan dan pembukaan PON. Kendala yang sempat dihadapi seperti masalah air dan listrik di wisma atlet, kata Andi, sudah berhasil diatasi. Begitu juga dengan venuevenue pertandingan. Dari 54 venue, hanya dua yang

4Dari Halaman 1 disebutnya cukup minimalis, yakni menembak dan futsal. “Minimalis tapi fungsional. Tapi yang 52 venue lainnya tidak ada masalah,” kata Andi. Dia menjawab adanya kritik ketidaksiapan tuan rumah PON. Andi menegaskan penyelenggaraan di daerah

Gugurkan 12 Parpol Tahun 2012 tentang Pemilu. Pencoretan itu dilakukan setelah KPU selama tiga hari terakhir melakukan pemeriksaan kelengkapan jumlah berkas di Hotel Borobudur, Jakarta. KPU menemukan ada Parpol yang tidak mampu memenuhi kewa­ jiban melampirkan berkas seba­ gaimana aturan UU Pemilu. Ketua KPU Husni Kamil Manik menyatakan, mayoritas Parpol cenderung memilih melakukan pendaftaran pada hari-hari terakhir. “Sebagian ada yang memenuhi imbauan, sebagian ada yang memenuhi di hari-hari terakhir,” ujar Husni. Dengan melakukan pendaftaran di hari terakhir, maka kecil peluang bagi Parpol untuk melengkapi persyaratan. Adapun 12 Parpol yg tidak mampu memenuhi syarat menyampaikan 17 berkas adalah Partai Pemuda Indonesia (PPI), Partai Indonesia Sejahtera (PIS), Partai Pemersatu Bangsa (PPB), Partai Pelopor,

Partai Republiku Indonesia (PRI), Partai Islam, Partai Aksi Rakyat, Partai Merdeka, Partai Patriot, Partai Barisan Nasional (Barnas), Partai Persatuan Nahdlatul Ulama Indonesia (PPNUI), dan Partai Matahari Bangsa (PMB). “Partai tersebut tidak memenuhi klasifikasi 17 dokumen,” ujar Husni. Di antara 12 parpol yang resmi dicoret itu, PPB dan Partai Islam nyaris memenuhi syarat untuk diverifikasi administrasi. Keduanya telah menyampaikan 16 dokumen persyaratan. Sementara, partai yang paling sedikit menyampaikan berkas adalah Partai Pelopor, dengan tiga dokumen saja. Anggota KPU Ida Budhiati menambahkan, Parpol yang sudah menyampaikan 17 berkas persyaratan akan menjalani verifikasi administrasi. Berkasberkas yang sekiranya belum lengkap di antara jumlah yang ada, diberikan kesempatan

4Dari Halaman 1 melengkapi oleh KPU hingga 29 September mendatang. “Untuk KTA (Kartu Tanda Anggota, red) diserahkan ke KPU kabupaten/ kota dengan jadwal yang sama,” kata Ida. Ketua Tim Verifikasi Parpol PPI Horas Sihombing membantah jika berkas kelengkapan partainya kurang. Horas saat tiba di kantor KPU menyatakan, pihaknya sudah melengkapi berkas. Dalam catatan KPU, PPI baru menyampaikan 12 jenis dokumen. “Kami daftar sejak hari pertama, sudah 17 dokumen,” kata Horas. Horas meminta kepada KPU untuk melakukan koreksi. Jika tidak, PPI tentu akan mengambil gugatan hukum atas keputusan KPU. “Kami tadinya maunya mengambil 22 hari tambahan untuk (melengkapi, red) sisanya,” tandasnya. Ketua Bapilu Partai Pelopor Bambang Suroso menyatakan pasrah karena partainya tidak

Dosen IAIN ... perusahaan” milik Hadi. Mereka dijerat dakwaan pri­ mair, Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah UU

Nomor 20 tahun 2001 jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Subsidair Pasal 3 Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah UU Nomor 20 tahun 2001. Serta le­bih subsidair pasal 9 Nomor

seperti di sekitaran terminal Harjamukti, Cirebon. Tapi urusan merayu, tak kalah galak. Seorang di antara mereka dengan gincu tebal, kulit sawo matang, tiba-tiba menarik-narik lelaki yang berjalan tepat di depan saya. Lelaki itu tak menghindar. Transaksi terjadi. Terdengar si perempuan berucap, “piro Mas”. Kami bergegas meninggalkan Geylang. Namun bukan kami saja yang berpisah dengan putri-putri seksi itu. Terlihat oleh saya, di satu meja makan dalam sebuah kafe, dua perempuan muda dengan pakaian mini ala berbie, pamit pada seorang lelaki bau tanah. Mereka bersalaman, lantas seolah begitu berat berpisah, si kakek sempat-sempatnya menciumi dada putih perempuan yang lebih tepat jadi cucunya. Hmmm, erotisme Geylang… Satu lokasi prostitusi lain yang juga punya nama di Negeri Singa adalah Orchard Tower. Sopir taksi yang kami tumpangi membeberkan, Orchard Tower merupakan tempat mangkal wanita-wanita pemuas nafsu asal Eropa. “Tapi, bukan berarti di sana lebih eksklusif. Semua pekerja seks di Singapura sama bagi pelanggan mana saja,” katanya dengan bahasa Inggris aksen Mandarin. Mata yang sudah kantuk, dan badan letih, menghalangi langkah kami untuk menengok Orchard Tower. Walau sore harinya memang agenda tur ke Orchard Road, saya memilih tak terlalu lama di

lolos. Namun, Bambang menyatakan, sikap Parpolnya ini bukan berarti mengakui kegagalan partainya mengikuti proses verifikasi. “Bukan mengakui, tapi ini konsekuensi politik dari UU Pemilu yang ada,” ujar Bambang saat dihubungi. Menurut Bambang, dari 46 Parpol yang mendaftar, pihaknya tidak yakin jika semua Parpol itu akan lolos. Hal ini mengingat begitu beratnya syarat verifikasi Parpol yang harus dijalani. “Partai sekelas PDIP, PKS pun belum tentu lolos,” ujar Bambang. Jika semua Parpol tidak lolos dalam verifikasi KPU, maka tentunya akan ada konsensus. Dari 69 Parpol yang terdaftar di Kemenkum HAM, hanya 46 parpol terdaftar di KPU yang memiliki hak konsensus terdaftar sebagai peserta pemilu. “Karena itulah, kami mendaftar sebagai peserta verifikasi,” ujarnya memprediksi. (bay/agm) 4Dari Halaman 1

31 tahun 1999 tentang Pembe­ rantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dalam UU Nomor 20 tahun 2001. Tidak terima, melalui kuasa hu­ kum­nya kemarin mengajukan nota ke­beratan (eksepsi) karena

”Piro Mas”... Geylang Road memiliki banyak persimpangan. Tiap jalan terpasang plang Geylang dengan penunjuk angka-angka. Nah, di tiap jalan itu kupu-kupu malam berasal dari negara berbeda. Selain gadis Singapura sendiri, ada dari Indonesia, India, Vietnam, Thailand, dan Rusia. Melihat dari kecantikannya, bisa dikatakan andai mereka beroperasi di Jakarta sudah termasuk kelas wanita penghibur di hotel berbintang yang bisa didapatkan terlebih dahulu dengan booking. Tapi di Geylang, bisa langsung memilih di trotoar pinggir jalan. Hal menarik selama berkeliling, tiap lelaki yang berjalan sendirian akan didekati agresif. Dirayu, ditarik-tarik, ditawari dengan suara manja. Tapi yang berjalan berdua, seperti saya dan rekan, hanya disenyumi saja. Malam makin larut. Pengunjung kafe di Gey­lang tambah banyak. Di ping­giran gang-gang yang gelap, para lelaki keturunan India cuek ti­duran dan mabuk-mabukan. Waktu mendekati dini hari saat kami terus berkeliling. Sampai me­masuki satu trotoar di bawah jejeran pepohonan rindang, peng­ huninya bukan lagi perempuan berkulit kuning atau putih. Sungguh ironis, di jalan depan gedung bertuliskan Islamic Centre itu, perempuan-perem­puan yang tampaknya asal Asia Tenggara menjajakan diri. Mereka tak setinggi dan semolek perempuan etnis mayoritas. Bahkan cenderung mudah ditemukan

merupakan salah satu upaya lebih memeratakan pembangunan, sehingga tidak terpusat di daerah. “Kendalanya memang harus membangun baru dan sempat terhenti pembangunannya karena dana APBD belum cair,” kata mantan juru bicara kepresidenan itu. (fal)

menilai dakwaan JPU tidak leng­ kap. Sedangkan Ajie, karena ti­dak di­dampingi kuasa hukum belum me­nyatakan sikap. Dari tiga ter­­ dakwa, ha­nya Ajie yang dita­han, se­­dangkan Abdus dan Hadi ber­­ status tahanan kota. (tya/ern) 4Dari Halaman 1

sana. Selain tak bakat berbelanja, keramaian orang di Orchard membuat kepala penat. Tentu bagi rekan-rekan redaktur perempuan, mereka gembira bukan main bisa menjejakkan kaki di salah satu surga belanja di dunia. Saya teringat pepatah lama bagi kaum hawa yang doyan menghabiskan dollar, Orchard Road memang adalah surga. Namun bagi lelaki, utamanya para suami, jalanan panjang dengan gerai brand-brand ternama itu ibarat neraka hehe.. Karena bisa menyedot penghasilan kepala keluarga. Salah satu mal andalan Orchard Road yaitu ION Orchard. Mal ini terlihat cukup mewah dengan beberapa brands stores kelas dunia seperti Dior, Louis Vuitton, Cartier, Miu Miu, Maxmara, Diane Von Furstenberg dan lainnya. Tak ketinggalan deretan gerai favorit pecinta fashion seperti Topshop, River Island, Uniqlo, Zara, Berskha dan New Look siap menggoda hasrat untuk dibawa pulang. Tempat menarik lainnya di negara yang pernah jadi bagi­an Majapahit itu adalah kawa­san Little India. Tempat di mana banyak orang-orang India menetap dan membuka usaha, mulai rumah makan, hotel sampai pusat perbelanjaan. Ada masjid Angullia di sana. Ba­ ngunan empat lantai, Mustafa Centre jadi tujuan rombo­ngan. Tur guide kami, Kevin me­ nyebutkan, bos besar pemilik

mal itu bernama Mustafa. Semua pekerja di dalam mal, dari sat­ pam, penjaga penitipan barang hingga kasir, semua satu wajah seperti Shahrukh Khan. Semerbak rempah-rempah khas India menyengat hidung begitu memasuki jalanan kecil semisal Lembu Road. Ada banyak toko suvenir, elektronik, penjual buah segar, kain-kain sari dan permen khas negeri Mahatma Gandhi. Tak ketinggalan kios penjual baju dan sepatu dengan harga begitu murah. Mudah diingat promosi yang ditawarkan adalah 10 SGD dapat tiga. Gerai dan kios yang punya program promo tersebut paling banyak dimasuki para anggota rombongan hehe… Kita juga bisa puas mem­beli beberapa per­hias­ an, ukiran perak, hiasan pe­ngan­ tin, gelang kaki seperti yang di­ pakai artis-artis Bolywood, serta warna-warni perhiasan lainnya. Begitu banyak pilihan, kita akan dibuat pusing sendiri. Penasaran mencoba makanan India, bisa mampir ke Serangoon Road. Paket rempah siap pakai untuk kari ikan, daging atau sayur, bisa jadi tambahan masuk dalam kantung oleh-oleh. Tapi, rombongan kami sudah punya agenda makan siang di Seoul Garden, di sebuah mal besar di perempatan dekat Little India. Makanan Korea? Ya. Menunya daging sapi, ayam, udang, cumi, dan ikan salmon. Semua masih mentah, kami memanggangnya sendiri. Mantap! (*)


166 Hari Lagi

Radar Cirebon Group

selasa pon, 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

HALAMAN 8

Posisi Oki Masih Kuat Tak Terpengaruh Rudi Harsa Mundur KEJAKSAN – Posisi Bacawalkot PDIP Bamunas S Boediman (Oki) rupanya masih kuat. Bakal menerima rekomendasi pencalonan Cawalkot dari DPP. Tak terpengaruh terkait mundurnya Ketua DPD PDIP Jabar, Rudi Harsya Tanaya. “Oki sih masih kuat posisinya,” kata Ketua PAC PDIP Lemahwungkuk, Dodo Nurohmat,

Senin (10/9). Sedangkan Bacawalkot PDIP lain, kata Dodo, seperti Tuti Turimayanti (Maya) atau Ayi Nadjib sudah tidak ada yang muncul lagi. Hampir dipastikan tipis peluangnya. Dodo juga menegaskan, Rudi Harsa sudah tidak lagi menjabat sebagai ketua DPD PDIP Jawa Barat. Dan penggantinya saat ini dijabat oleh TB Hasanudin. Bukan dicopot, tapi mengundurkan diri dari ketua DPD PDIP Jawa Barat. Disampaikan di depan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Rudi Harsa bukan dicopot, akan tetapi mengundurkan diri dari jabatannya,” tandasnya di hadapan wartawan, di Griya Sawala, Gedung DPRD Kota Cirebon. Saat dikonfirmasi, Ketua DPC PDIP Edi Suripno terlihat masih sibuk memimpin rapat internal DPRD. Namun Edi sempat menjanjikan akan memberi keterangan, setelah rapat selesai. Tapi begitu rapat selesai, saat ditemui di ruang kerja, Edi sudah tidak ada. “Pak Edi sudah keluar dari tadi,” kata salah satu staf Setwan. (abd)

Ayi Tidak Gentar Rumor Rekomendasi Teruskan Sosialisasasi Program ke Masyarakat Foto: Abdullah/Radar Cirebon

sowan politik. Jajaran Pengurus DPC Partai Bulan Bintang Kota Cirebon, berfoto bersama Ketua DPRD Drs Nasrudin Azis SH (tengah), di ruang kerjanya, Senin (10/9).

Ketua Baru PBB Temui Nasrudin Azis KEJAKSAN - Langkah politik terus dilakukan pengurus baru DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kota Cirebon. Setelah Kamis lalu mendaftarkan diri ke KPU, kemarin (10/9) pengurus DPC PBB beraudiensi dengan Ketua DPRD Drs Nasrudin Azis SH. Pengurus DPC yang hadir antara lain Ketua DPC PBB Kota Cirebon Nanang Fajarudin, mantan Ketua DPC PBB versi Muscablub di Bandung, Ahmad Firdaus Wadji SH. Ketua DPC PBB Nanang Fajarudin mengatakan, kedatangannya bertemu ketua DPRD dalam rangka untuk memperkenalkan pengurus baru DPC PBB Kota Cirebon, di bawah kepemimpinannya. Pengurus DPC sebagian besar adalah

muka-muka baru. Karenanya tidak ada salahnya pengurus baru ini diperkenalkan kepada ketua DPRD. Terlebih lagi PBB memiliki keterwakilan di parlemen, meski hanya satu kursi. “Kami ke sini untuk bersilaturahmi sekaligus menyerahkan SK dari DPP, tentang pengurus DPC PBB yang baru,” bebernya. Ahmad Firdaus Wadji menambahkan, kedatangan ke ketua DPRD, adalah bentuk kesungguhkan pengurus baru untuk memperkenalkan ke publik, termasuk ke ketua DPRD. Sehingga akan sangat jelas ketika tahu pengurus PBB Kota Cirebon yang sebenarnya. “Ini adalah win win solution yang terbaik. Dengan ini tidak ada lagi polemik berkepanjangan

tentang kepengurus DPC PBB Kota Cirebon,” tandasnya. Ketua DPRD Kota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH mengaku lega polemik di tubuh PBB Kota Cirebon sudah berakhir. Tentu saja kepengurusan yang baru ini, bisa menjadi titik awal kebangkitan Partai Bulan Bintang di Kota Cirebon. Karenanya, Azis menyatakan selamat kepada pengurus baru yang sudah definitif, dan mendapatkan SK dari DPP PBB. “Mudah-mudahan bisa mengemban keinginan masyarakat kota Cirebon. Dan ke depannya bisa bekerja sama dengan DPRD, termasuk memberi informasi. Mudahmudahan pengurus, kader dan masyarakat dapat bersinergi,” pungkasnya. (abd)

HARJAMUKTI – Bacawalkot PDIP Kota Cirebon satu ini punya pendapat soal kabar rekomendasi yang tengah kencang dihembuskan. Ayi Nadjib menilainya tak lebih dari analisa dan obrolan warung. Menurutnya, bakal calon dari PDIP tidak hanya 1 atau 2, melainkan 8 orang. Dan menurut Mantan Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Rudi Harsya semuanya ditentukan oleh DPP. Bahkan ia sudah melakukan komunikasi dengan pengurus DPP, Tjahjo Kumolo bahwa rekomendasi dasarnya tidak akan keluar dari substansi SK031A. Sebagai bakal calon dari PDIP ia sudah menyatakan diri dalam Rakercab akan berprilaku sebagai Marhaenis sejati, setiap ucapan dan tindakan. Ia akan menunjukan kecintaan terhadap partai berlambang kepala banteng moncong putih. Karena Pilkada Kota Cirebon merupakan 1 agenda, di antara agenda lain, yaitu Pilkada Jabar, Pilegislatif dan Pilpres. Kesemuanya wajib dimenangkan

PDI-P. Jika fenomena seperti ini tidak bisa disikapi secara dewasa terbuka jujur dan adil, bagaimana mungkin nanti mendapat simpati dari kader, apalagi dari masyarakat. Jika antara perilaku dan ucapan tidak sejalan. Ini akan menimbulkan antipati kaum pemilih. “Saya khawatir beberapa analisis yang hanya didasarkan ilusi, akan menimbulkan kontra produktif. Ujung-ujungnya merugikan PDI-P,” ungkap PNS Kota Bandung ini. Bagi Ayi kemenangan PDIP adalah harga mati. Tidak bisa ditawar lagi. Sebab melalui partai wong cilik ini, cita-cita Ayi membangun masyarakat Kota Cirebon yang sehat pintar makmur agamis dan nyaman, bisa diwujudkan dalam program BAWAKULA. Jadi jika ia direkomendasi oleh DPP PDIP, berarti dukungan untuk dirinya bukan mustahil tidak hanya dari kader PDI-P. Melainkan dari semua elemen masyarakat. Oleh karena itu ia terus sosialisasi lakukan Suling (subuh keliling), santunan yatim dan dhuafa, perbesar forum Gema Peka (GE-rakan MA-syarakat PE-

ndukung K-ang A-yi) sampai 30 September 2012. “Sebagaimana jadwalnya yang telah saya sampaikan ke DPC PDI-P. Jadi saya yakin “Sapa bae walikotae wakile (siapa saja

PKS Siap Menangkan Ahmad Heryawan CIREBON - Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) wilayah Cirebon dan Indramayu, siap memenangkan Ahmad Heryawan Lc sebagai Gubernur Jawa Barat, untuk kedua kalinya. Keseriusan terlihat saat DPD PKS Kota Cirebon bersama Partai Hanura, pada halabihalal mendeklarasikan diri mengusung Ahmad Heryawan sebagai gubernur, Sabtu (8/9). Deklarasi dihadiri langsung Ketua DPP PKS Drs H Mahfudz Siddiq MSi, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Drs H Anwar Yasin, Ketua DPD PKS Kota Cirebon Moh Abdullah MAg. Sementara dari DPC Partai Hanura hadir ketua DPC Kota Cirebon H Sunarko Kasidin, didampingi sejumlah pengurus DPC, Yayan Sopyan, dan Een Rusmiati. Ketua DPP PKS Drs H Mahfudz Siddiq MSi mengatakan, PKS siap memenangkan kembali Ahmad Heryawan sebagai gubernur Jawa Barat untuk kedua kalinya. Oleh karenanya, untuk mencapai keme­ nangan dibutuhkan soliditas kader PKS, untuk bersama-sama dengan Partai Hanura sebagai mitra koalisi di Pilgub, memenangkan kembali kader terbaik PKS di Jawa Barat. “Berbagai prestasi besar telah diraih Ahmad Heryawan. Mulai bidang pendidikan, kesehatan hingga infrastruktur lain di Jawa Barat. Tidak ada kata lain kecuali memenangkan Ahmad Heryawan pada Pilgub mendatang,” tandasnya. Sementara, Ketua DPC Hanura Kota Cirebon, H Sunarko Kasidin mengaku pertemuannya dengan PKS untuk deklarasi pemilihan gubernur. Karena Hanura di tingkat provinsi telah berkoalisi, mengusung Ahmad Heryawan sebagai calon gubernur Jawa Barat. “Acara malam ini adalah koalisi Pilgub. Tidak menutup kemungkinan dilanjutkan koalisi pemilihan wali kota,” pungkasnya. (abd/adv)

AKRAB. Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat dari Fraksi PKS Drs H Anwar Yasin, terlihat akrab bersama Ketua DPC Partai Hanura H Sunarko Kasidin, di halalbihalal yang dihelat DPD PKS Kota Cirebon.

LENGKAP. Halalbihalal yang digelar DPD PKS Kota Cirebon, terlihat semarak dengan kehadiran jajaran pengurus DPC Partai Hanura Kota Cirebon.

DEKLARASI. Ketua DPP PKS, Drs H Mafudz Siddiq MSi bersama PKS Kota Cirebon, dan Hanura Kota Cirebon mendeklarasikan pemenangan Ahmad Heryawan Lc sebagai gubernur Jawa Barat, Sabtu malam, (8/9).

TAUSIYAH PEMENANGAN. Pengurus DPW PKS Jawa Barat, sekaligus Ketua Daerah Dakwah IV, Ust Sabikin Lc di depan kader PKS Kabupaten Cirebon, menyerukan kader PKS untuk menyukseskan Ahmad Heryawan, sebagai gubernur Jawa Barat.

SOLIDITAS. Ketua DPP PKS Drs Mahfudz Siddiq MSi memberi sambutan tentang pentingnya soliditas kader, memenangkan Pilgub dan Pilwalkot, diacara halalbihalal yang digelar DPD PKS Kota Cirebon.

Drs Mahfudz Siddiq MSi, Ketua DPP PKS

walikotanya, wakilnya, red) Ayi Nadjib. Dan sapa bae wakile temtu walikotae (siapa saja wakilnya, wali kotanya tentu, red) Ayi Nadjib,” pungkasnya. (aff/opl)


SELASA PON,

11 SEPTEMBER 2012 / 24 SYAWAL 1433 H

Radar Cirebon Group

HALAMAN 9

Hindari Jerat Korupsi, Pejabat Ikut Sertifikasi

Bolero Pelengkap Mini Dress KEJAKSAN - Mengenakan mini dress terkadang membuat perempuan agak kurang percaya diri. Apalagi, jika yang tidak berlengan. Tapi saat ini, ada beberapa cara untuk

FOTO: ADINDA PRATIWI/ RADAR CIREBON

LEBIH PERCAYA DIRI. Bolero kerap digunakan untuk melengkapi mini dress yang tak berlengan.

SMS POLLING

 Ke Hal...19

MENURUT ANDA SERIUSKAH BMPS MENGGUGAT HUKUM PPDB JILID 2?

40% SERIUS

60%

Hasil Polling Pembaca Radar Cirebon via SMS, 5 – 8 September 2012

FOTO: YUSUF SUEBUDDIN/RADAR CIREBON

LEMAHWUNGKUK – Puluhan pejabat di lingkungan Pemkot dan Pemkab Cirebon mengikuti ujian sertifikasi, ahli pengadaan barang dan jasa. Sertifikasi bertujuan menyiapkan ahli dalam bidangnya, termasuk menguatkan proses administrasi yang banyak menjadi celah untuk jeratan korupsi. Penguji dari Universitas Kejuangan 45 Jakarta, Benny Tunggul HS MM Phd menyatakan, ujian sertifikasi diberikan kepada pejabat yang akan menjadi kuasa pengguna anggaran (KPA) maupun PPK. Sebab dalam aturannya, tanpa sertifikasi itu, pejabat tidak bisa menjadi KPA atau KPA. “Ini syarat mutak menjadi KPA dan PPK dalam pelelangan,” ujarnya kepada Radar di tempat ujian sertifikasi Hotel Baru, Lemahwungkuk, Senin (10/9). Menurutnya, tujuan lain kegiatan tersebut yaitu Pemkot dan Pemkab Cirebon ingin menciptakan good governance (tata kelola yang baik), dalam pengelolaan anggaran daerah. Dari 20 peserta yang mengikuti, tidak ada jaminan semuanya lulus. Sebab, pentingnya kompetensi pejabat dalam mengelola proses dan administrasi anggaran proyek, menjadi salah satu

SERIUS. Peserta ujian sertifikasi mengerjakan soal, di Hotel Baru, kemarin. Ujian diberikan kepada pejabat yang akan menjadi KPA maupun PPK.

 Ke Hal...19

Manajemen PDAM Tak Profesional Direksi dan DP Kompak Sebut Kemarau Biang Keladi Krisis Air KEJAKSAN – Kritik pedas dialamatkan Komisi B DPRD kepada manajemen PDAM Kota Cirebon. Menyebut seharusnya manajemen profesional, tidak langsung menyalahkan alam

terkait krisis air. Anggota Komisi B DPRD Kota Cirebon, Drs Priatmo Adji mengatakan, sebagai BUMD yang sudah lama berdiri, PDAM seharusnya bersikap profesional dalam mengatasi hal tersebut (krisis air). Karena kondisinya sudah berlangsung selama bertahun-tahun. “Jadi jangan salahkan kondisi alam atau cuaca yang sedang mengering,” tukasnya kepada Radar, di kantornya, Senin (10/9).

Politisi PDIP ini menegaskan, sudah seharusnya PDAM sebagai BUMD bekerja mencari uang bagi pemkot untuk pemenuhan PAD, adapun fungsi sosialnya sudah diatur dalam perwali. Apalagi kini masalah yang seperti sudah mengakar, yaitu kurangnya aliran air yang tidak mengocor selama 24 jam. Itu terjadi murni karena SDM yang terdapat

TARGET 1000 PEMASANGAN SAMBUNGAN BARU Cangkring. Pegambiran. Karangdawa Timur. Perumahan Permata Harjamukti. Puri Kalijaga dan Perumahan GriyaIntan. Sumber: Direksi PDAM Kota Cirebon.

 Ke Hal...19

Tunggu Proses Audit KEJAKSAN - Penyebab minimnya realisasi PAD di lingkungan PD di Kota Cirebon mulai jelas. Kabag Perekonomian Pemkot, Agus Mulyadi mengatakan, sebenarnya, sudah ada PD lain yang menyetorkan PAD. Hanya saja, kata Agus, membutuhkan waktu yang cukup lama karena harus melewati proses audit. Proses tersebut, harus ditempuh karena merupakan

TIDAK

 Ke Hal...19

Perizinan Sering Bermasalah Akibat OPD Tidak Kompak FOTO: DEDI HARYADI/RADAR CIREBON

APEL HUT. Keluarga besar Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cirebon, saat mengikuti upacara HUT ke-67 TNI AL di Mako Lanal Cirebon Jl Kesunean, Senin (10/9).

Minta Prajurit AL Mantapkan Jati Diri LEMAHWUNGKUK - Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Cirebon menggelar upacara peringatan HUT TNI Angkatan Laut ke-67. Berlangsung di halaman depan Mako Lanal, dipimpin langsung Danlanal Cirebon Letkol Laut (S) Gatot Sugiarto. Dengan peserta upacara pleton perwira, bintara, tamtama dan PNS Lanal Cirebon.

Danlanal Gatot mengatakan, sebagai prajurit TNI AL di dalam pelaksanaan tugas sehari-hari harus selalu tetap memantapkan jati dirinya. Terus meningkatkan profesionalisme, agar dapat memenuhi tuntutan dan tantangan tugas yang diamanatkan oleh rakyat dan bangsa Indonesia. “Prajurit TNI AL harus meningkatkan

kualitas diri sebagai prajurit TNI AL yang bermoral, dan profesional serta berpedoman dan menghormati Hukum dan Perundang-undangan dan Hak Asasi Manusia dalam pelaksanaan tugas. Prajurit TNI AL dalam melaksanakan tugas harus dengan penuh rasa

KEJAKSAN - Ketua Komisi A DPRD Kota Cirebon, Darjat Sudrajat menilai, carut marutnya perizinan di kota Cirebon disebabkan OPD tidak kompak. Terlebih OPD yang berkaitan dengan perizinan. Dia mengatakan, saat Satpol PP sedang berusaha menegakan aturan seperti melakukan penertiban baliho atau minimarket, tapi masih ada saja oknum di OPD yang berani mengeluarkan izin. Contoh lainnya, saat DPRD sudah mengingatkan kalau masyarakat tidak setuju pada pembangunan tower, tapi malah BPMPP dan DPUPESDM mengeluarkan izin mendirikan bangunan.

Minta Kejelasan, Komisi A Panggil Sekda Hasan

 Ke Hal...19

 Ke Hal...19

Lebih Dekat dengan Master Kurumie Indonesia, Dwita SF Siregar

Membuat Kerajinan dari Bahan-bahan yang ada di Rumah Bermula dari hobi, membawanya pada sebuah kesuksesan. Terampil membuat aneka handicraft (kerajinan tangan) memberi warna-warni pada kehidupannya. ADINDA PRATIWI, Kejaksan GALERI Handicraft ada di depan mata. Milik seorang master Kurumie di Indonesia, Dwita SF Siregar (45). Kurumie adalah sebuah kerajinan khas Jepang yang terbuat dari kertas Jepang. Tak disangka jika rumah dengan nomor 97D di Jl Saleh Gang Mulya III itu adalah Gallery Handicraft miliknya. Seorang wanita berambut panjang membukakan pintu pagar. Kupikir ini yang bernama Dwita SF Siregar. Rupanya, ini asisten Dwita. Masih ada di dalam rumah seorang FOTO: ADINDA PRATIWI/RADAR CIREBON perempuan yang sudah menunggu. Bertubuh tinggi dan berkacamata. “Hallo, mba Dinda BUAH TANGAN DINGIN. Dwita SF Siregar (45) saat mengerjakan kerajinan di galerinya, Senin (10/9).

ya dari Radar Cirebon?,” sapa sang pemilik rumah kepada wartawan koran ini, Senin (10/9). Ia mempersilahkan duduk. Senyum sumringah membuka perbincangan. Sambil menyajikan segelas air mineral. “Mau cerita darimana ya? Panjang perjalanan saya di dunia handicraft,” ujar wanita lulusan D3 Tarakanita dan IKIP Jakarta ini. Jelas saja. Ia bukan orang baru di dunia handicraft. Sejak duduk dibangku SMP, ibu tiga orang anak ini tertarik dengan sesuatu yang berbau kerajinan tangan. “Dari SMP memang sudah senang. Awalnya karena saya selalu ingin kasih hadiah orang sesuatu yang unik,” bebernya saat ditemui di rumah sekaligus galerinya. Ide cemerlang itu mulai tertanam. Ingin menampilkan suatu hal yang lain. Tidak pasaran. Dimulai dari membuat kartu ucapan. Semua ia lakukan secara otodidak. Dengan menggunakan peralatan seadanya di rumah. “Semua belajar  Ke Hal...19


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

cirebon ekspres

Radar Cirebon Group

Dewan Minta Staf Ahli Difungsikan Sebagai Penelaah RKA

Foto: Abdullah/Radar Cirebon

MEMBELUDAK. Urgent Symposium yang digelar PAPDI Cabang Cirebon di Grage Hotel, mendapat sambutan baik peserta.

Simposium PAPDI Direspons CIREBON - Urgent Symposium yang digelar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) Cabang Cirebon, direspons. Peserta berasal dari kalangan dokter spesalis, dokter umum dan mahasiswa kedokteran. Tidak tanggung-tanggung, dari 300 peserta yang ditargetkan, akhirnya 331 orang, mengikuti simposium di Grage Hotel. Ketua PAPDI Cabang Cirebon, dr Dedi Nuralamsyah Sp PD FINASIM mengatakan, simposium ini dilaksanakan karena tuntutan pelayanan kesehatan yang berkualitas, dirasakan semakin meningkat pada saat ini. Seiring dengan perbaikan tingkat sosial ekonomi masyarakat, tingkat pendidikan yang tinggi, serta kesadaran akan hak mendapatkan kualitas pelayanan kesehatan. Untuk menjawab kebutuhan itu, kata Dedi, PAPDI Cabang Cirebon kembali menyelenggarakan simposium ilmu penyakit dalam. Bahkan kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap tahun. Simposium ini juga mengangkat topik-topik gastroenteropatology. “Selain itu, kami juga menggelar

pameran farmasi, yang akan memberi kesempatan seluasluasnya bagi perusahaan farmasi, untuk menyosialisasikan produk terbaiknya, yang berhubungan dengan layanan kesehatan di bidang gastroenteropatology, kepada para dokter peserta simposium,” bebernya. Sementara, Sekretaris PAPDI Cabang Cirebon, dr H Wizhar Syamsuri Sp PD FINASIM yakin, pelaksanaan simposium akan sangat bermanfaat. Dengan tujuan peningkatan derajat kesehatan dan kehidupan bagi semua insan. Wizhar menjelaskan, sim­ posium ini mengundang pembicara, baik dari Jakarta, Bandung hingga lokal Cirebon. Mereka antara lain Prof Dr Ali Sulaiman Sp PD-KGEH Ph D FACG, Prof Dr dr Azis Rani Sp PD-KGEH, Dr dr Ari Fachrial Syam Sp PD-KGEH MMB FINASIM, Dr dr Begawan Bestari Sp PD-KGEH M Kes, dr Ali Djumhana Sp PD-KGEH FINASIM, dr Dedi Nuralamsyah Sp PD FINASIM, dr Muhammad Luthfi Sp PD dan dirinya sendiri. “Simposium ini punya bobot 5 SKP,” pungkasnya. (abd)

CIREBON – Wakil rakyat Kota Cirebon kembali punya permintaan. Ketua Komisi C DPRD Kota Cirebon, Yuliarso BAE mengatakan, dalam Tata Tertib, sudah ada aturan tentang adanya staf ahli bagi anggota dewan. “Kita memang harus ada staf ahli. Untuk membahas permasalahan,” ucapnya. Namun, untuk mendapatkan staf ahli yang bisa dipercaya dan berkompeten dibidangnya, harus ada penyeleksian khusus. Karena, peran staf ahli dianggap cukup penting,” ujarnya, Senin (10/9). Yuliarso menegaskan, keberadaan staf ahli untuk menempuh garis koordinasi dalam satu permasalahan. Mengingat, anggota dewan memiliki dasar disiplin ilmu yang berbeda-beda. “Saat itu, sudah kita sepakati dalam rapat internal DPRD. Keberadaan staf ahli menjadi urgen dalam pembahasan RKA (Rencana Kerja Anggaran) dari dinas-dinas. Untuk efektifitas dan efisiensi, staf ahli bisa saja hanya di komisi dan fraksi. Terkait anggaran dana untuk gaji staf ahli, bisa dianggarkan oleh DPRD,” paparnya dijumpai di gedung dewan. Terlebih, lanjut politisi Demokrat ini, anggota dewan memiliki kesibukan yang padat. Seperti, melakukan kunjungan kerja, pembahasan Perda, dan pekerjaan yang melekat lain. Dalam hal itu, peran aktif staf ahli sangat dibutuhkan. Selain itu, keberadaan staf ahli bisa memberi masukan kepada dewan, untuk membahas anggaran yang paling urgen. Antara belanja langsung dengan belanja tidak langsung. “Komposisi ideal menurut saya 50-50 (persen),” terangnya. Pada prinsipnya, kata dia, dewan yang merupakan wakil rakyat, ingin memberikan yang terbaik untuk masyarakat Kota Cirebon.

Terutama, di bidang pendidikan dan kesehatan. Senada, Anggota Komisi C Andi Riyanto Lie menegaskan, Komisi C mendorong anggota dewan memiliki staf ahli. Mereka difungsikan sebagai penelaah untuk RKA-RKA dinas yang dianggap hanya copy paste. “Dinas-dinas kurang maksimal di sini,” ucapnya. Karena itu, politisi Partai Golkar ini menganggap pentingnya keberadaan staf ahli di lingkungan anggota dewan. “Buku RKA dari dinas tebal sekali. Diberikan satu dua hari sebelum rapat pembahasan. Sulit untuk menelaah lebih detail. Akhirnya, kita dan masyarakat kecolongan,” ujarnya. Andi menyebutkan, hampir semua dinas seperti itu. Sehingga, dewan biasanya mengancam akan mencoret anggaran yang dirasa tidak masuk akal. “Di sini peran penting staf ahli. Meneliti lebih detil setiap anggaran yang diajukan,” ujar acawalkot Partai Golkar ini. Andi mengharapkan, dalam setiap RKA, dianggarkan 60

persen untuk belanja langsung, sisanya belanja tidak langsung. Kenyataannya, hingga saat ini, dinas-dinas menganggarkan belanja langsung dan tidak langsung dengan komposisi sekitar 30 dan 70 persen. Padahal, belanja langsung dapat difungsikan untuk bersentuhan langsung dengan masyarakat. Termasuk pembangunan sarana dan prasarana. Tanpa staf ahli, dewan banyak memotong kegiatan seremonial dan pengulangan tahun lalu yang tidak begitu penting. Khususnya di Dinas Pendidikan dan Kesehatan. Pada dua dinas itu, ada tambahan Anggaran Belanja Tambahan (ABT) untuk diprioritaskan bagi pembangunan SMPN 9 dan SMPN 18. “Kalau Dinkes, ada anggaran sekitar Rp500 juta untuk mengcover Jamkesda. Target 2013, dana Jamkesda Rp15 miliar,” bebernya. Menurut Andi, celah korupsi berasal dari anggaran. Karena itu, jika semua anggaran dikupas dan terbuka, hal itu menunjukan sikap transparansi pemerintahan. (ysf)

Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiuun

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cirebon Mengucapkan Turut Berduka Cita Atas Wafatnya

Hj Erlin Tamsiah (Ibunda Bagus Pribadi anggota DPRD Kota Cirebon) Pada hari Minggu, 9 September 2012 Di RSUD Gunung Jati pukul 15.40 WIB “Semoga amal ibadahnya diterima disisi-Nya, dan Anggota keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan”

Drs Nasrudin Azis SH Ketua

Edi Suripno SIP MSi Wakil Ketua

Lili Eliyah Plt Wakil Ketua Sutiyono Suwondo Sekretaris Dewan

10


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

INDRAMAYU

Radar Cirebon Group

KILAS PANTURA

Kapolsek Terisi Berganti

foto: kholil/radar indramayu

BANGUN TPSA. Menjaga lingkungan agar tetap bersih, Pemdes dan warga di Desa Sukamelang, Kecamatan Kroya membangun TPSA yang lokasinya jauh dari permukiman penduduk.

Bangun TPSA Jaga Kebersihan Lingkungan KROYA – Penanganan sampah menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamelang, Kecamatan Kroya. Upaya yang dilakukan di antaranya dengan membangun Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA). “Baru mau dibangun. Lokasi dan bahan materialnya sudah disiapkan,” ujar Kuwu Sukamelang, RA Nasikin SPd MM, kepada Radar, kemarin. Dibangunnya TPSA ini, lanjut dia, dilatarbelakangi oleh mendesaknya kebutuhan masyarakat akan tempat pembuangan sampah yang bisa menampung limbah dalam jumlah banyak. Mengingat, sejak lama warga di desanya tidak memiliki TPSA, yang pada akhirnya mereka membuang sampah di sembarang lokasi. Baik di selokan, pinggir jalan, pekarangan bahkan ada yang membuang sampah di samping gedung SD. “Jelas ini tidak baik. Berdampak negatif pada keindahan lingkungan, kenyamanan bahkan kesehatan,” kata Kuwu Nasikin. Didasari hal itu, Pemdes dan warga akhirnya sepakat untuk membangun TPSA melalui dana swadaya. Lokasinya berada di jalan Bogor, Blok Gadel RT 14 RW 02. Luasnya 15x12 meter dan jauh dari permukiman penduduk. TPSA ini akan menampung seluruh sampah yang berasal dari RT dan RW di Desa Sukamelang. “Dengan adanya TPSA ini, diharapkan bisa meng-cover semua sampah yang berada di seluruh blok,” katanya. Selain membangun TPSA, Pemdes juga membuat manajemen pengelolaan sampah yang dikelola sendiri oleh masyarakat. Dimana ada petugas khusus yang mengangkut sampah dari setiap gang atau rumah ke TPSA. (kho)

11

FOTO : SAMSUL HUDA / RADAR INDRAMAYU

SERTIJAB. Kapolres Indramayu AKBP G Pangarso Raharjo Winarsadi dalam sertijab Kapolsek Terisi, dari AKP Apang Efendi kepada AKP Abdul Zahri, Senin pagi (10/9) di aula Mapolres Indramayu.

Pengurus Bus Luka Parah Rumah Diserang, Kepala Dibacok PATROL – Seorang pengurus bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), Edi Karvil (35) warga RT 02 RW 02 Blok Karanganyar 2, Desa Patrol Baru, Kecamatan Patrol, diserang dan dibacok sekelompok orang tak dikenal di rumahnya. Akibat dari kejadian itu, ia mengalami luka parah dan dilarikan ke rumah sakit. Dari informasi yang diperoleh Radar, aksi penyerangan tersebut diduga balas dendam. Korban sebelumnya pernah berseteru dengan sekelompok penjahat yang biasa beraksi dalam bus perusahaanya, jurusan CirebonJakarta. Awalnya, korban menerima laporan dari salah seorang

rekannya Jo Asgar (40) warga Losarang yang juga pengurus di bus tersebut. Dari laporannya itu, dalam bus yang tengah melaju dari Cirebon menuju arah Jakarta, terdapat sekawanan penjahat yang melakukan aksi dengan korbannya para penumpang. Merasa mempunyai tanggung jawab terhadap kelancaran bus, korban saat itu juga menyetop kendaraan tersebut di wiayah Patrol. Saat itu juga, korban meminta kepada kawanan penjahat untuk turun dari bus. Rupanya, kawanan penjahat tersebut tidak terima atas sikap korban. Buntutnya, yaitu pada Sabtu malam (8/9) lalu, sekitar pukul 20.00, korban didatangi sekelompok orang dengan menggunakan mobil Xenia warna silver. Korban yang saat itu

berada depan rumah, diserang oleh mereka dan membacoknya beberapa kali. Tidak itu saja, mobil Toyota Avanza milik korban yang di parkir depan rumahnya juga dirusak. Setelah puas, sekelompok orang tersebut kemudian kabur. Aksi penyerangan dan penganiayaan itu sebenarnya diketahui beberapa tetangganya. Hanya saja, karena melihat yang menyerang itu jumlahnya cukup banyak, tetangganya hanya diam ketakutan. Setelah sekelompok orang itu pergi, tetangganya menolong korban dengan membawanya ke rumah sakit. Kelompok itu, diduga berjumlah delapan orang. Korban mengalami luka parah di kepala dan punggungnya akibat bacokan. Dari informasi yang diterima Radar, sekelompok orang tersebut sebelumnya

melakukan penyerangan dan merusak Café Valentine, yang berlokasi di Desa Santing, Kecamatan Losarang. Penyerangan yang dilakukan sore hari itu, tujuannya mencari Jo Asgar. Hanya saja, Jo Asgar saat itu tidak berada di Café tersebut yang juga miliknya. Kapolres Indramayu AKBP G Pangarso Rahardjo Winarsadi SIK SH MH, melalui Kapolsek Patrol AKP H Sardjono SH yang disampaikan Kanit Reskrim Iptu Warmad SPd, membenarkan ada kejadian itu. Pihaknya juga membenarkan, kejadian itu diduga balas dendam kepada korban. “Itu baru dugaan. Yang jelas, ini adalah pidana murni dalam kasus penganiayaan dan pengrusakan dan mengakibatkan korban terluka,” ujar Warmad, kepada sejumlah wartawan, Senin (10/9). (kom)

INDRAMAYU - Jabatan Kapolsek Terisi beralih dari AKP Apang Efendi kepada AKP Abdul Zahri. Serah terima jabatan berlangsung Senin pagi (10/9) di aula Mapolres Indramayu. Sertijab dikomandoi langsung Kapolres AKBP G Pangarso Raharjo Winarsadi. Hadir pula Wakapolres AKP Andree Gama Putra dan para Kapolsek se-Kabupaten Indramayu dan Ibu Bayangkari. Kapolres Indramayu, AKBP G Pangarso RW mengatakan, pergantian personel di lingkungan Polri tersebut merupakan hal biasa. Rotasi tersebut sebagai salah satu bentuk upaya penyegaran organisasi dan strategi pengembangan karir serta proses pemantapan kepemimpinan di tiap Polsek masing-masing. Selain itu, kata Pangarso, harus adanya revitalisasi kenerja didalam tubuh Polri itu sendiri. Pasalnya perkembangan dinamika masyarakat di zaman sekarang terus berkembang baik di tingkat nasional maupun regional. “Meningkatkan kinerja Polri dengan pelayan prima yang dimiliki setiap anggota. Kewaspadaan mengantisipasi teroris yang mulai terhendus di Kabupaten Indramayu utamanya harus ditingkatkan keamanan,” jelas Pangarso. Lebih jauh Pangarso menjelas­ kan, ada beberapa program yang diluncurkan Polda Jabar, dian­taranya polisi peduli pen­ didikan, menghilangkan pe­ng­ angguran, ketertiban ma­syarakat (Kamtibmas), pem­ba­ngunan mo­ ril masyarakat sesuai kapasitas dan kemampuan masing-ma­ sing anggota, dan kemitraan de­ngan masyarakat meski terja­lin hubungan yang baik dan harmonis. “Saya berharap seluruh anggota Polres Indramayu, agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah masngmasing. Maka, bagi anggota yang baru saja dimutasi diharapakan mampu memberikan pelayanan prima sesuai dengan tugas pokok dan fungsi sebagai polisi,” kata Pangarso. (sam)

Gathering, IMI Solid Dukung Yance INDRAMAYU – Sedikitnya, 500 anggota klub motor yang tergabung dalam Ikatan Motor Indonesia (IMI) sewilayah III Cirebon, menyatakan dukungan kepada DR H Irianto MS Syafiuddin (Kang Yance) maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat. Dukungan itu

foto: kholil/radar indramayu

BEREBUT. Warga di Desa Waru Blok Kedung, Kecamatan Lohbener, berebut air bersih yang didroping DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu.

Droping Air Bersih Sampai Tak lagi Krisis LOHBENER – Kekeringan serta krisis air bersih yang masih melanda sebagian wilayah di bumi Wiralodra, membuat Partai Golkar Kabupaten Indramayu kembali turun tangan. Melalui program droping air bersih gratis, DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu terus menggelontorkan bantuan air bersih ke sejumlah lokasi yang mengalami kekeringan terparah. Mengingat peta daerah yang krisis air makin meluas, suplai air bersih yang dikirim juga makin bertambah. Sepekan terakhir, DPD Partai Golkar Indramayu telah mengirimkan bantuan sebanyak 16.000 liter air atau 4 mobil tangki untuk 4 kecamatan. Yakni Kecamatan Lohbener, Lelea,

Kertasemaya dan Arahan. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu, H Daniel Mutaqien Syafiuddin ST kepada Radar, Senin (10/9) menjelaskan, bantuan air bersih merupakan bentuk kepedulian Partai Golkar kepada masyarakat yang mengalami kekeringan akibat musim kemarau yang berkepanjangan. Penyaluran bantuan air bersih ini dilakukan sesuai dengan permintaan dari masyarakat melalui kader Golkar di tingkat desa dan kecamatan. “Bantuan ini akan terus dilakukan sampai krisis air bersih teratasi,” kata Daniel. Sementara itu, warga pene­ ri­ma bantuan droping air bersih di Desa Waru Blok

Kedung, Kecamatan Lohbener, menyambut gembira bantuan dari Partai Golkar yang dikirim ke desa mereka. Kurang dari satu jam, truk tangki yang mengangkut 4 ton air tersebut langsung ludes diserbu warga yang datang

membawa jeriken serta ember. Warga berharap suplai air serupa terus dilakukan Partai Golkar secara berkelanjutan guna memenuhi kebutuhan air warga selam musim kemarau seperti sekarang ini. (kho)

dideklarasikan saat acara Familiy Gathering Otomotif (FGO) IMI bertempat di bumi perkemahan Palutungan, Kuningan, kemarin. Ketua IMI Korwil Indramayu Sigit ‘Joey’ Widiyanto SH didampingi Korwil Kuningan, Yayan Oli menegaskan, deklarasi

dukungan kepada Kang Yance tersebut merupakan akumulasi kesepakatan dari seluruh anggota IMI sewilayah III Cirebon. Sebelumnya, masingmasing IMI Korwil maupun klub motor menyatakan dukungannya secara terpisah. (kho)


selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

kabupaten cirebon

Radar Cirebon Group

12

Hanya Andalkan Air Sumur

foto: abdul hamid/radar cirebon

KRISIS AIR BERSIH. Warga Desa Tawangsari, Kecamatan Losari berebut air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.

LOSARI- Selain para petani, keluhan soal air juga disampaikan warga Desa Tawangsari, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon. Warga di desa itu, tepatnya Blok III hanya bisa memanfaatkan air pada sumur ya ng tersedia seadanya. Pasokan air yang ada di sumur cukup untuk beberapa hari saja. Sumur milik warga juga jarang. Hanya beberapa orang yang punya sumur dan masih memiliki pasokan air. Selebihnya, warga memilih membuat sumur dadakan atau sumur bor. “Sumur yang ada pun hanya digunakan untuk mandi. Untuk minum, kami beli di blok sebelah seharga Rp5 ribu per satu galon. Kalau yang tidak punya uang, ya mungkin masak pakai air sumur yang ada atau dari bor. Tapi tak mungkin bisa untuk diminum karena airnya asin dan sedikit bau. Bahkan sering kotor karena berlumpur atau berjamur

(lumutan),” tutur Fatmawati (43), warga RT 09 RW 03 Blok III Desa Tawangsari, kemarin (10/9). Dia menambahkan, ketika digunakan untuk mandi, air sumur atau bor berdampak buruk bagi kulit. “Sering saya alami gatal-gatal pada kulit. Tapi ya mau gimana lagi? Ini air yang ada untuk mandi. Kalau air untuk mandi saja beli, kita tidak sanggup,” terangnya. Warga lainnya, Rijah (48) menuturkan, hingga saat ini tidak ada bantuan dari pemerintah untuk mensuplai air bersih. “Kami sangat mengharapkan air bersih untuk mandi dan minum. Sudah sekitar delapan bulan kami mengalami krisis air bersih. Karena sudah kebiasaan, kami sih biasa-biasa saja. Tapi kami tak sanggup kalau terus menerus seperti ini,” jelasnya. Dia mengakui, krisis air di desanya sudah akut dan tidak bisa dicegah lagi. “Kalau ngandalkan Sungai Cisanggarung, kayanya

tidak mungkin karena Sungai Cisanggarung tidak semelimpah di blok I dan II Desa TawangSari. Kalau sudah sampai ke blok III, kondisi air menjadi asin baik lewat sumur bor maupun air sumur yang tersedia,” ungkapnya kepada koran ini. Sementara Camat Losari Hardomo mengakui kalau masalah kekeringan merata di seluruh daerah. “Ya mau gimana lagi, soalnya debit air Sungai Cisanggarung sudah menyusut. Kita tetap akan antisipasi jika memang terjadi kekeringan berkategori kejadian luar biasa,” tuturnya. Penjaga tempat penampungan air PDAM di Desa Tawangsari, Nano (35) mengungkapkan bahwa debit air dari Sungai Cisanggarung baru ada empat hari lalu. Untuk selanjutnya, air kemudian diproses recovery dari air asin menjadi air tawar bersih. Kemudian, dialirkan ke pipa pelanggan meliputi 14 desa di tiga kecamatan yakni Babakan, Losari, dan Gebang. (mid)

Bupati Ditantang Turun ke Pasar Pedagang Terus Merugi, Pemkab Klarifikasi Dana Pasar Darurat

foto: sri wahyu ningsih/radar Cirebon

KETAT. Salah satu peserta final kategori Strata 1 dari Kecamatan Gunungjati unjuk kebolehan dalam cabang cabang Syahril Quran, kemarin.

Ketat, Kompetisi Antarpeserta MTQ GUNUNGJATI- Kompetisi dalam ajang MTQ Kabupaten Cirebon tahun ini cukup ketat. Salah satu sebabnya karena pelaksanaan MTQ di Kabuapten Cirebon lebih awal daripada kabupaten dan kota lain yang ada di Jawa Barat. Sehingga potensi di Kabupaten Cirebon yang biasanya terpencar, kini terfokus di Kabupaten Cirebon yang terdiri dari 43 kecamatan. “Biasanya terpencar ke daerah lain, saat ini benar-benar terfokus. Tidak heran kompetisi berlangsung sangat ketat,” ujar Sekertaris Bidang Olah Prestasi LPTQ Kabupaten Cirebon, Ahmad Aidin kepada Radar, kemarin (10/9). Ditemui di sela-sela final arena cabang Syahril Quran (MSQ) tingkat Strata 1 Putra dan Putri, Aidin berharap dapat mengahasilkan juara-juara terbaik untuk dikirim ke Jawa Barat. Berbeda dengan pelaksanaan ajang MTQ sebelumnya, pada cabang Syahril Quran terpecah menjadi SMP/MTs, SMA/Aliyah dan Strata 1 atau dewasa. Begitu pula dengan Putra dan Putri dilombakan secara terpisah. Peserta yang menjadi finalis dalam cabang MSQ tingkat Strata 1 Putra yakni Kecamatan Karangsembung, Kecamatan Pangenan dan Kecamatan Losari. Sementara untuk finalis Putri yakni Kecamatan Gunungjati, Kecamatan Astanajapura dan Kecamatan Kedawung. “Ada perkembangan yang sangat positif untuk regenerasi ke depan. Sebelumnya kategori cuma satu anak kecil, dewasa, putra dan putri disatukan,” jelasnya. Dalam kegiatan yang berlangsung di ruangan Paseban, Desa Klayan, tersebut secara umum diharapkan dapat menumbuhkan semarak pembelajaran terhadap Alquran dalam semua cabangnya. Indikasi keberhasilan yakni dengan maraknya pembelajaran Alquran di Kabupaten Cirebon. Sementara dalam perlombaan di Jawa Barat sendiri yang digelar Seleksi Tilawatil Quran (STQ). Di mana dalam kegiatan tersebut tidak semua cabang yang dilombakan di tingkat Kabupaten Cirebon, dilombakan di Jawa Barat. Kegiatan perlombaan STQ terbatas pda tilawah anak-anak dan dewasa, hafalan Quran dan Tafsir Bahasa Arab. “Sedangkan di Kabupaten Cirebon tetap melaksanakan MTQ, lengkap meski cabang tertentu tidak dikirim ke Jawa Barat,” tandasnya. (swn/opl)

WERU- Renovasi Pasar Pa­ salaran yang terus molor dari jadwal yang direncanakan mengakibatkan para pedagang mengalami kerugian, terutama pedagang yang sudah mem­ perbaiki kondisi pasar darurat. Mereka tidak maksimal berjualan lantaran sebagian besar pedagang masih bertahan di Pasar Pasalaran. Ketua Peguyuban Masyarakat Weru, Rifqi Sodiq, mengatakan kondisi tersebut merugikan pedagang. “Kerugian pedagang jelas, pedagang itu sampai pinjam ke rentenir, ke bank. Jika untuk modal dagang tentu menguntungkan pedagang, tapi ini untuk memperbaiki kios di pasar darurat. Jika Pak Dedi (bupati, red) mengklaim tidak ada pungutan, bisa datang ke pasar dan bertanya langsung ke pedagang. Ada oknum yang bermain,” tegas Rifqi Sodiq kepada Radar, kemarin (10/9). Rifqi menambahkan, renovasi pasar merupakan program pemerintah yang tidak matang. Dia menegaskan bahwa renovasi bukan kemauan pedagang, melainkan didominasi oleh unsur kepentingan pihak-pihak tertentu. Penolakan pedagang pasar terhadap renovasi, ditambahkann Rifqi, bukan karena ada yang memprovokasi, tapi murni keinginan dari pedagang. Proyek renovasi atap Pasar Pasalaran juga dinilai sebagai proyek yang sia-sia. Sebab sebuah data yang didapatkan Rofiq menyebutkan bahwa tahun 2017 direncanakan Pasar Pasalaran akan dibongkar total dan dibangun pasar dua tingkat. “Sudah ada site plannya itu. Jadi

untuk apa sekarang diperbaiki jika nanti akan dibongkar kembali,” tanyanya. Sementara itu, Disperindag membantah jika dana untuk membangun pasar darurat mencapai angka Rp1 miliar. Bantahan ini disampaikan Kabid Pasar Disperindag Zaenal Arifin saat bertemu Radar usai menggelar rapat tertutup dengan Sekda Drs H Dudung Mulyana MSi, kemarin. Menurutnya, angka ril untuk pembangunan pasar darurat yang diajukan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Cirebon 2012 sekitar Rp751 juta. Namun, pada penawaran tercapai angka Rp708 juta, kemudian dipotong PPH dan PPN sebesar 12,5 persen sehingga rilnya sekitar Rp619 juta. “Rp1 milyar angka dari mana,” tanya Zaenal Arifin. Pihaknya kini terus meng­ upayakan renovasi Pasar Pasalaran tetap berjalan. “Kita ingin secepatnya,” ucapnya. Zaenal juga mencoba meluruskan bahwa Disperindag sudah melakukan berbagai komunikasi kepada para pedagang pasar terkait rencana itu. Mungkin yang terjadi adalah miskomunikasi, sehingga pembangunan sedikit terhambat. “Sosialiasi sudah kita lakukan, intensif atau tidak, itu relatif. Yang jelas, kita ingin renovasi pasar ini berjalan kondusif,” terangnya. Sementara Kepala Bappeda Ir Dedi Nurul SA mengatakan pada dasarnya rencana pembangunan yang tengah dilakukan Pemkab Cirebon bertujuan memperbaiki dan membangun kembali pasarpasar tradisional yang ada agar kondisinya lebih baik dan nyaman bagi para pembeli. “Depok saja bisa, mengapa kita tidak bisa,” katanya. Tanpa dukungan masyarakat dan pihak terkait, kata dia, pembangunan tidak akan lancar. “Intinya komunikasi harus dibangun sejak awal,” tegasnya. (swn/jun)

FOTO: MOHAMAD JUNAEDI/RADAR CIREBON

SEKDA SOAL MUTASI. Sekda Drs H Dudung Mulyana MSi bersama para staf ahli dan asisten setda saat sidak, kemarin.

Haki Diisukan akan Dimutasi HARI pertama bertugas sebagai Sekda Kabupaten Cirebon, Drs H Dudung Mulyana MSi langsung memimpin apel pagi. Banyak hal yang dilakukan Dudung, kemarin. Selain apel pagi dan melakukan sidak sejumlah ruangan yang ada di lingkungan sekretariat daerah, Dudung juga melayani pertanyaaan wartawan soal isu mutasi yang kabarnya akan dilakukan beberapa waktu ke depan. Dudung sendiri tak hanya menjadi sekda, tapi juga menjadi Plh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPPD) Kabupaten Cirebon. Padahal sejatinya sebuah lembaga tidak baik bila terlalu lama dijabat Plh, karena kewenangan dan kebijakannya terbatas. Nah, rencananya Dudung yang secara otomatis merangkap sebagai ketua Tim Baperjakat ini akan melaksanakan mutasi pegawai pada bulan Oktober mendatang.

Mutasi dilakukan karena banyak jabatan strategis yang dijabat Plh seperti Kadisdik dan Asisten Administrasi Pembangunan dan Kesra. “Nanti menunggu Kadinkes pension agar disatukan pelantikannya,” bebernya. Terkait siapa saja calon kandidat yang akan menggantikan sejumlah jabatan kosong tersebut, termasuk menggantikan dirinya di BKPPD, Dudung merahasiakannya. Namun, pihaknya memberi sinyal kalau mutasi yang akan dilangsungkan bulan depan itu diutamakan untuk para pegawai yang sudah mendapatkan predikat eselon II. “Yang pasti eselon II,” ucapnya. Tersiar kabar bahwa mutasi tidak hanya untuk mengisi kekosongan jabatan, tapi dilakukan karena ada pejabat yang dinilai kurang progresif dalam mendukung percepatan pembangunan. Dan salah satu kabar yang santer adalah

pergantian Kadisperindag Drs Haki. Tapi, Dudung enggan mengomentarinya lebih jauh. “Soal pasar (Pasar Pasalaran) nanti saya akan koordinasi dengan para asisten dan staf ahli. Isu pergantian di Disperindag tidak dibenarkan,” tandasnya. Sementara Ketua LKBH BIBIT Qorib SH setuju jika nanti Kadisperindag Drs Haki akan dirotasi bila dalam waktu dekat tidak bisa menyelesaikan persoalan renovasi Pasar Pasalaran. Batas waktu dari pemerintah pusat agar segera merenovasi pasar, kata Qorib, menjadi tantangan bagi Haki. ”Ya kalau tidak bisa menyelesaikan harus dirotasi,” ucapnya. Terkait siapa penggantinya, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Tim Baperjakat yang lebih berwenang dan kompeten mengurusi soal mutasi dan rotasi pegawai di lingkungan Pemkab Cirebon. “Ya Baperjakat yang lebih tahulah,” singkatnya. (jun)

Tenaga Kesehatan Muhammadiyah Diwisuda

FOTO: NUR VIA PAHLAWANITA/RADAR CIREBON

SIDANG SENAT. Pimpinan Akfar Muhammadiyah Cirebon, Akper Muhammadiyah Cirebon dan Akfar Muhammadiyah Kuningan saat sidang senat terbuka, kemarin.

KEDAWUNG- Sebanyak 191 mahasiswa terdiri dari Akfar Muhammadiyah Cirebon, Akper Muhammadiyah Cirebon dan Akfar Muhammadiyah Kuningan dikukuhkan di Hotel Zamrud, kemarin. Prosesi wisuda dipimpin langsung oleh masing-masing direktur. Acara itu dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dr Hj Alma Lucyati MKes MSi MHKes, perwakilan Muhammadiyah Jawa Barat, perwakilan dari koordinator Kopertis Wilayah IV Jawa Barat dan lain-lain. Direktur Akfar Muhammadiyah

Cirebon Drs Arsyad Bachtiar MSi mengatakan institusi Muhammadiyah baik Akfar dan Akper senantiasa berusaha berbenah diri guna meningkatkan kualitas pendidikan dan berjiwa religius. Ia mengatakan, para wisudawan hendaknya mengabdikan diri sesuai dengan profesinya, menajadi perawat dan tenaga kesehatan yang profesional. “Ada tiga hal yang harus dimiliki para alumni, yakni berjiwa profesional, akhlak yang baik dan mampu bersaing secara nasional,” ujarnya diamini oleh Direktur Akper Muhammadiyah Cirebon Ahmad Farid Riva’i MPH

dan Wawang Anwarudin Ssi Apt selaku direktur Akfar Muhammadiya Kuningan. Kepala Dinkes Jabar dr Hj Alma Lucyati MKes MSi MHKes mengatakan wisuda bukanlah akhir dari pendidikan, tapi awal dari kehidupan yang akan terus mengajarkan kepada kita untuk terus meraih kesuksesan yang hakiki. “Bekerja keraslah untuk menacapai sukses dengan memperhatikan profesionalisme kerja. Hayu urang Jabar jadikan Jawa Barat menjadi provinsi yang sehat dan cerdas,” tandas Kadinkes. (via/opl)


advertorial

selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

STAF AHLI BUPATI

KABUPATEN CIREBON Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Drs. H. DUDUNG MULYANA, M.Si Sebagai SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIREBON Pada Tanggal 7 September 2012 DR H Muhammad Santoso MM Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan

Drs R Benni Sugriarsa Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan

Drs H Asdullah SA MM Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM

Drs H Harry Safari Margapradja MM Staf Ahli Bupati Bidang Hukum dan Pembangunan

Radar Cirebon Group

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)

KABUPATEN CIREBON

Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Drs. H. DUDUNG MULYANA, M.Si Sebagai SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIREBON Pada Tanggal 7 September 2012

H Ebo Sobari MM Staf Ahli Bupati Bidang Sospol

Dinas Perhubungan

KABUPATEN CIREBON Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Ir Dedi Nurul SA Kepala

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN CIREBON Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Drs. H. DUDUNG MULYANA, M.Si Sebagai SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIREBON Pada Tanggal 7 September 2012

Drs. H. DUDUNG MULYANA, M.Si Sebagai SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIREBON Pada Tanggal 7 September 2012

Sukma Nugraha MSi Kepala

Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Pertambangan (PSDAP) KABUPATEN CIREBON

Mengucapkan Selamat dan Sukses Atas Dilantiknya

Drs. H. DUDUNG MULYANA, M.Si Sebagai SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN CIREBON Pada Tanggal 7 September 2012

Ir H Suroso MM Kepala

13

Ir Dedi Nurul SA Plh Kepala

H hartono Sekretaris


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 H

majalengka Dari 1.121 Kuota, Hanya 1.117 Calhaj yang Melunasi

FOTO: BUDHI HARYANTO/ RADAR MAJALENGKA

Camat Juluki Bupati ”Bapak Pembangunan” di Kabupaten Majalengka. “Perhatian pak Bupati untuk wilayah selatan sangat tinggi. Laju perkembangan pembangunan di Kecamatan Cikijing sangat terasa. Oleh karena itu, sangat tepat kalau kami katakan pak Bupati sebagai Bapak Pembangunan Kabupaten Majalengka,” ujar Camat Ucu. Selain silaturahmi dan halal­bi­ halal yang digagas Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Cikijing dan warga PGRI Cabang Cikijing, ke­giatan juga diisi dengan pe­ nyerahan bantuan beasiswa bagi

15 anak berprestasi dari 15 desa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Kemudian, penyerahan bantuan bantuan perlengkapan sekolah untuk 45 anak berprestasi dari keluarga kurang mampu, serta penyerahan cinderamata bagi empat orang PNS yang telah purnabakti di lingkungan Dinas Pendidikan Kecamatan Cikijing. Sementara, Bupati H Sutrisno SE MSi mengajak seluruh masyarakat Kecamatan Cikijing, untuk meningkatkan kerja dan peduli terhadap sesama. “Mari kita

tingkatkan amal dengan bekerja lebih keras, saling membantu antarwarga, dan mempererat tali persatuan,” ajaknya. Pada kesempatan itu, hadir mendampingi bupati, Kepala Din­sosnakertrans Drs H Eman Suherman MM, Kepala BKD Drs H Ahmad Sodikin MM, Kepala Dinas BMCK Agus Tamim ST MSi, para staf ahli bupati, Kabag Kesra Setda Majalengka H Munadjat Subiyantara BA, Kabag Umum H Maman Faturohman SH, dan Ka­bag Humas Drs Maman Suti­ man. (har)

Daerah Sindangwangi Jadi Sentra Wisata MAJALENGKA - Harapan ma­ syarakat Kabupaten Majalengka un­tuk memiliki kawasan wi­sa­ta andalan di daerah yang me­miliki potensi objek wisata cu­kup banyak tersebut, bakal segera terwujud. Sebab, saat ini Pemkab Majalengka telah menetapkan beberapa daerah sebagai kawasan strategis yang akan dikembangkan sebagai pusat pariwisata daerah. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Majalengka, Dr Ir H Rahmat Rukmana MM men­je­ laskan, Kabupaten Majalengka memang termasuk daerah di Jawa Barat yang memiliki po­ tensi wisata cukup banyak. Na­mun demikian, mengingat ke­terbatasan kemampuan dae­ rah dalam hal anggaran, ma­ka pembangunan di bidang pa­ riwisata tersebut disesuaikan dengan skala prioritas. “Untuk saat ini, skala prioritas pembangunan kawasan wisata diarahkan ke wilayah Timur Ma­jalengka yakni Kecamatan Sindangwangi. Daerah tersebut

dalam Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) Majalengka akan dijadikan sentra wisata Ja­bar Park Education dan Mina Wisata, yang mudah-mudahan menjadi andalan Kabupaten Majalengka,” jelas Rahmat ke­ pada Radar, Senin (10/9). Menurutnya, Kecamatan Sin­ dang­wangi memiliki potensi wisata alam yang cukup baik un­tuk dikembangkan, baik oleh pemerintah maupun melalui kerjasama dengan investor. Di antara potensi yang sudah mu­

lai dikembangkan dan mulai ba­nyak dikunjungi masyarakat tersebut, selain kolam renang Tirta Kencana, ada juga kawasan bumi perkemahan Awi Lega dan Curug Cipeuteuy. “Objek wisata tersebut saat ini kerap kali menjadi tempat tujuan wisata masyarakat, baik dari Majalengka sendiri atau luar daerah yang ingin menikmati suasana alam yang masih alami. Ke depan, diharapkan kawasan tersebut benar-benar menjadi daerah pariwisata yang banyak

dikunjungi masyarakat, sehingga menjadi wisata andalan daerah,” tandasnya. Dalam hal pembangunan kawa­ san wisata tersebut, sambung Rahmat, memang ada yang masuk dalam rencana induk kawasan daerah dengan program masuk ke instansi terkait. Seperti halnya pembangunan kawasan wisata, penanganannya merupakan tanggung jawab langsung Dinas Pariwisata. (eko)

Hilang STNK No.Pol E 2291 HZ a/n Suro Suparman d/a Ds.Astana Blok Parid Tengah Rt 013/004 Kec. Gunungjati Kab.Cirebon

Hilang Paspor No.Paspor AP518081 a/n Sarjo Bin Dirga d/a Ds.Tugu Blok Plawad Rt 03/05 Kec. Sliyeg Kab. Indramayu

Hilang STNK Nopol E-4967-PZ an Achmad Taryudo d/a Desa Jatibarang Rt 05/01 Kec Jatibarang Indramayu

Hilang BPKB No. BPKB:A.8931989.G an H . Nasorih Bin H. Musofha d/a Jl. Raya Cicurug 406 Kab Majalengka

Hilang STNK No.Pol E 9066 C a/n Hartono Budiman d/a Kp.Melati Rt 05/04 Kesambi Kota Cirebon

Hilang STNK No.Pol E 2586 MP a/n Kusmono d/a Dsn.Pembangunan RT 002/010 Ds.Waled Kec.Waled Kab. Cirebon

Hilang STNK No.Pol E 6899 BI a/n Febriyanto d/a Jl.Jati Raya Blok Q No.10 Rt 005/017 Kel.Karyamulya Kec.Kesambi Kota Cirebon Hilang STNK No.Pol E 1392 KR a/n Hj.Nuningsih d/a Tegalwangi Cirebon Hilang SIM A a/n Toto Sugiarto d/a Kmp.Mekar Asih Rt 03/03 Ds.Durajaya Kec.Greged Kab.Cirebon Hilang SIM B II Umum a/n Kastiwan d/a Dsn.04 Rt 026/008 Ds.Sarajaya Kec.Lemahabang Kab.Cirebon

17

Empat Kursi Haji Kosong

SERAHKAN BANTUAN. Bupati H Sutrisno SE MSi didampingi Camat Cikijing Drs Ucu Sumarna MSi dan Kepala UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Cikijing Hadimi SAg, menyerahkan bantuan beasiswa kepada 15 anak berprestasi, kemarin.

CIKIJING - Dinilai berhasil me­­ mimpin Majalengka, banyak pi­ hak menyebut, Bupati H Sutrisno SE MSi pantas mendapat predikat sebagai “Bapak Pem­bangunan Kabupaten Ma­jalengka”. Salah sa­tunya di­sam­paikan Camat Cik­ ijing, Drs Ucu Sumarna MSi. Dalam acara halalbihalal di halaman Kantor Kecamatan Cikijing Senin (10/9) kemarin, Ucu Sumarna mengakui, kepe­mim­ pinan Bupati Sutrisno memiliki dampak positif yang dirasakan masyarakat. Terutama banyaknya pembangunan berbagai fasilitas

Radar Cirebon Group

Hilang STNK No.Pol E 6327 ML a/n Darsu B.Rogani d/a Blok Cantilan Rt 17/05 Ds.Karangmangu Kec.Susukan Lebak Kab.Cirebon Hilang STNK No.Pol E 5350 MH a/n Simun Munarto d/a Blok Lemahabang Rt 02/04 Ds.Luwung Kec.Mundu Kab. Cirebon Hilang STNK No.Pol E 4666 HC a/n Nanang Jufri d/a Ds.Jungjang Rt 02/07 Kec.Arjawinangun Kab. Cirebon

Hilang STNK Nopol E-6574-RS an Katiri d/a Desa karangampel Kidul Rt 04/01 Kec Karangampel Indramayu Hilang STNK Nopol E-3114-SL an Syaeful Mujab d/a Desa Rancasari Rt 02/01 Kec Bangodua Indramayu Hilang STNK Nopol E-1389-PK an H. Mubarok d/a Desa Mundak Jaya Blok Badak Rt 06/03 Kec Cikedung Indramayu Hilang STNK Nopol E-2987-RZ an Sukarto d/a Blok Tengah Rt 05/01 Desa Pilangsari Kec Jatibarang Indramayu Hilang STNK Nopol E-8589-TA an Satirah d/a Jl. Jendral Gatot Subroto Kec/Kab Indramayu

Hilang STNK Nopol E-1701-PG an PDAM Kabupaten Indramayu d/a Jl. Letjen Suprapto No. 25 E Kec/Kab Indramayu Hilang STNK Nopol E-4713-PO an Jahuri Bin Basyir d/a Desa Dadap Rt 01/01 Kec Juntinyuat Indramayu Hilang STNK Nopol E-3248-SZ an Carnisem d/a Perum Citra Darma Ayu Jl. Edelweis Putih Timur No. 9/E Rt 04/07 Kel Margadadi Kec/Kab Indramayu Hilang STNK Nopol E-2598-PN an Kusadi d/a Desa Plumbon Dusun Dasa Rt 004/002 Kec/Kab Indramayu

MAJALENGKA - Banyaknya ma­syarakat yang mendaftar se­ bagai calon jamaah haji (Cal­haj), ternyata tidak menjamin ter­ penuhinya jumlah kuota yang di­tentukan. Terbukti, dari 1.121 kuota haji yang ditetapkan untuk Kabupaten Majalengka, terdapat empat kuota yang kosong, karena Calhaj yang mendapat kesempatan berangkat pada tahun 2012, tidak melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH). Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Majalengka, Drs HM Risan MPdI mengatakan, sampai batas waktu yang telah ditetapkan, jadwal pelunasan BPIH tanggal 7 September 2012, hanya 1.117 Calhaj yang me­lu­ na­sinya. Padahal, jumlah kuota haji yang ditetapkan pemerintah pu­sat untuk Kabupaten Ma­ja­ leng­ka musim haji tahun 2012 se­banyak 1.121 Calhaj. “Dengan demikian, masih ada kekosongan empat kuota haji untuk Kabupaten Majalengka, ka­rena aturan menetapkan ma­sa pembayaran BPIH untuk ta­hap dua hanya sampai tanggal 7 September 2012. Setelah tang­­­­

FOTO: WASKA EKO/RADAR MAJALENGKA

SIBUK PELAYANAN. Para pegawai Kantor Penyelenggara Haji dan Umrah Ke­menag Majalengka, tampak sibuk melayani calon jamaah haji yang mengurus ad­ministrasi keberangkatannya, setelah melakukan pelunasan BPIH, kemarin (10/9).

gal tersebut, kami tidak bi­­sa menerimanya, karena itu me­ rupakan kewenangan pe­me­ rintah pusat dan daerah tidak bisa melanggarnya,” jelas H Ri­san kepada Radar, kemarin (10/9). Dijelaskan Risan, kekosongan kuota tersebut sepenuhnya dise­ rahkan ke pusat, karena di daerah tidak memiliki kewenangan, kecuali menjalankan tugas sesuai aturan yang ada. Meskipun ba­ ny­ak permintaan untuk meng­ gan­tikan posisi yang kosong, karena aturan pembayaran BPIH terakhir sesuai jadwal, maka hal itu sepenuhnya tergantung dari pusat. Untuk masalah pembagian ke­lompok terbang (kloter), sam­

bung Risan, baru akan dirapatkan Senin (10/9) malam (tadi malam, red) di tingkat provinsi atau di Ban­dung. Setelah pembagian kloter tersebut, tentunya pa­ra Calhaj harus segera mem­per­ siap­kan diri untuk kebe­rang­ka­ tan melaksanakan ibadah haji, karena waktunya memang sudah tidak lama lagi. “Minggu ini mungkin baru bisa diketahui berapa kloter untuk Calhaj asal Majalengka dan ma­ suk ke dalam kloter berapa saja, ka­rena hal itu baru kita akan ra­patkan malam ini. Mudah-mu­ da­han saja, dalam pembagian klo­ter tersebut, Calhaj asal Ma­­ja­leng­ka mendapat jadwal yang awal pemberangkatan,” ujar Risan. (eko)


selasa pon 11 SEPTEMBER 2012 / 24 syawal 1433 H

kuningan

Radar Cirebon Group

18

BKD Mulai Bergerak

lintas

Telusuri Kasus PNS Mesum

FOTO: TATANG ASHARI/RADAR KUNINGAN

NYARIS KERING. Suasana di tepi Waduk Darma, siang kemarin. Debit air Waduk Darma semakin menyusut, dari daya tampung 40,2 juta meter kubik, hanya terisi 19,24 juta meter kubik.

Waduk Darma Nyaris Kering KUNINGAN- Debit air Waduk Darma semakin menyusut, Senin (10/9). Waduk berdaya tampung 40,2 juta meter kubik ini, hanya terisi 19,24 juta meter kubik. Petugas Pelaksana Waduk Darma, Erik Rismanto mengatakan, penyusutan debit air Waduk Darma lebih parah di banding tahun lalu yang hanya surut 11 juta meter kubik. Penurunan debit yang signifikan disebabkan dibukanya pintu irigasi. “Ini akibat musim kemarau sejak lima bulan lalu. Atau sejak pintu air Waduk Darma dibuka untuk pengairan wilayah timur Kuningan, dan sebagian daerah selatan Kabupaten Cirebon,” terang Erik, kepada Radar. Menurut dia, pembukaan pintu irigasi dilakukan karena ada permintaan pasokan air untuk areal pertanian di wilayah tersebut. Rata-rata debit air yang dialirkan ke saluran irigasi tersebut, mencapai 3.016 meter kubik per detik. Erik meminta masyarakat tidak khawatir akan terjati kekeringan total di Waduk Darma. Sebab, untuk antisipasinya, sudah ada ketetapan batas terendah atau dead storage debit air yakni 9 juta meter kubik. Ketika debit air telah mencapai angka tersebut, maka penyaluran air untuk irigasi atau apa pun harus dihentikan untuk menjaga ketersediaan air di waduk. “Jika pun sangat dibutuhkan, maka akan disesuaikan dengan ketersediaan air waduk,” tuturnya. Penyusutan drastis debit air Waduk Darma, kata dia, mengurangi keindahan Waduk Darma sebagai kawasan wisata. Penyusutan juga memunculkan tanah timbul yang dimanfaatkan masyarakat untuk bercocok tanam.Tanah timbul waduk biasa dimanfaatkan untuk menanam padi atau kacang-kacangan. “Meski sebenarnya tidak boleh, tapi kami tidak bisa berbuat banyak karena sudah menjadi kebiasaan warga sejak jaman dulu dan sulit dicegah,” katanya. Erik menambahkan, penyusutan debit air Waduk Darma bisa terlihat pada garis air di permukaan dinding waduk yang mencapai lebih dari tujuh meter. (tat)

KUNINGAN– Kepala Bidang Pengembangan Karir Badan Kepegawaian Daerah, Drs Ade Priatna mengatakan, BKD telah melangkah sesuai dengan standar operasional prosedur. ”Kita harus berhati-hati, tapi BKD sudah melangkah,” ujar dia, kepada Radar. Menurut dia, langkah penyelidikan dimulai dari meminta keterangan suami

terduga. Selanjutnya, BKD akan berkordinasi dengan pihak terkait, baik pimpinan SKPD maupun yang bersangkutan. Begitu pula ke pihak bank sebagai tempat kejadian perkara. ”Surat tugas untuk melakukan konfirmasi ke SKPD sudah ditandatangani. Tinggal surat tugas untuk konfirmasi ke bank saja,” tuturnya. Di samping harus menjunjung asas praduga tak bersalah, tambah Ade, dalam menempuh proses ini, mesti hati-hati dalam kajian normatifnya. Sebab jika salah maka bisa di PTUN-kan

karena merupakan SK bupati. Diungkapkan Ade, selama ini BKD sudah bertindak tegas terhadap PNS yang indisipliner. Hal ini sesuai dengan kebijakan bupati. Buktinya, sejak Januari ada 23 kasus yang sudah ditindaklanjuti termasuk kasus nikah siri, manipulasi data kategori dua dan lainnya. ”Semuanya diproses dan ditindak tegas. Dari sekian kasus kepegawaian, terlepas dari proses hukumnya, kita sudah tindaklanjuti. Bahkan dua oknum PNS yang digrebek di Palutungan disanksi berupa

penurunan pangkat selama tuga tahun. Karena itu termasuk pelanggaran berat. Jika kemudian mereka melakukan pelanggaran yang sama, maka harus berhenti,” bebernya. Bukan hanya itu, lanjut dia, kedua PNS tersebut tidak dipertimbangkan naik pangkat lantaran tersandung masalah. Selama ini pihaknya tidak mainmain dalam penanganan kasus kepegawaian. Namun tetap mesti ada rasa keadilan dari berbagai aspek dalam penanganannya. Sementara itu, Sekretaris

Batasi Ruang Gerak Teroris

FOTO: TATANG ASHARI/RADAR KUNINGAN

DIGEMBLENG. Komandan Kodim 0615, Letkol Kav Sugeung Waskito Aji SIP MM, menyematkan tanda dimulainya pelatihan teknis teritorial kepada anggota TNI.

446 TNI Digembleng Teknis Teritorial

FOTO: AGUS MUSTAWAN/RADAR KUNINGAN

TIDAK PANDANG BULU. Petugas Kecamatan Garawangi, melakukan penertiban spanduk ilegal di sepanjang Jalan Kecamatan Garawangi, kemarin.

Spanduk Ilegal Ditertibkan Petugas Kecamatan GARAWANGI- Puluhan spanduk yang melintang di sepanjang Jalan Kecamatan Garawangi, ditertibkan petugas kecamatan. Spanduk ilegal tersebut melanggar Perda 23/2003 tentang ketertiban umum, dan tidak membayar pajak ke pemerintah daerah. Tim yang berjumlah empat orang tersebut dipimpin Kepala Seksi Trantib Kecamatan Garawangi, Dudi Setiabudhi. Dari mulai Desa Lengkong, tim melakukaan penyisiran spanduk. Dengan menggunakan bambu yang ujungnya dipasangi pisau, spanduk yang melintang satu per satu diturunkan. “Karena melanggar Perda, kami turunkan spanduk ini. Selain melanggar spanduk ini juga tidak berizin sehingga merugikan pemerintah karena tidak membayar pajak,” ujar Dudi, ketika ditemui di samping SMAN Garawangi, Senin (10/9). Menurut Dudi, spanduk yang ditertibkan tidak hanya milik para politisi, tapi juga pelaku usaha. Pihak kecamatan rutin melakukan penertiban terlebih usai Lebaran. Biasanya momen Lebaran selalu dimanfatkan untuk ajang promosi ke masyarakat luas, karena para perantau mudik ke kampung halamannya. “Kami juga menertibkan untuk menjaga keselamatan pengendara, karena kalau dibiarkan terlalu lama ditakutkan spanduk tersebut penahannya lapuk,” jelasnya. Mengenai spanduk yang sudah diturukan, kata dia, dikumpulkan di kantor kecamatan, untuk antisipasi pemilik yang komplain. (mus)

Daerah, Drs H Yosep Setiawan MSi mengatakan, pemerintah selama ini sangat serius menangani masalah kepegawaian. Terbukti, PNS yang melanggar diberikan sanksi sesuai dengan tingkat pelanggarannya. Ini termasuk munculnya dugaan mesum dua oknum PNS di sebuah toilet bank. ”Untuk dugaan mesum di toilet bank, sedang ditangani BKD dulu karena perlu proses untuk BAP. Kalau kasus pegawai yang mencapai 23 kasus, secara rincinya silahkan konfirmasi BKD,” kata Yosep. (ded)

KUNINGAN- Komando Distrik Militer (Kodim) 0615 melaksanakan pelatihan teknis teritorial, untuk 446 anggotanya, Senin (10/9). Komandan Kodim 0615, Letkol Kav Sugeung Waskito Aji SIP MM mengatakan, pelatihan akan berlangsung selama tujuh hari, baik teori dan praktik. “Kita akan fokus membekali teknis teritorial. Tentu agar komunikasi sosial TNI dengan masyarakat bisa lebih baik,” ujar dia, usai upacara pelatihan teknis teritorial, di halaman Makodim 0615. Menurut pria asal Garut ini, mereka akan diajari pemberdayaan pokok masyarakat, pembinaan ketahanan masyarakat dalam bela negara, komunikasi dengan aparat pemerintah hingga dilatih penanggulangan

bencana dan pengungsian. Mencuatnya kembali aksi terorisme juga menjadi perhatian dalam pelatihan, agar TNI bisa ikut melakukan antisipasi. “Intinya, TNI harus peka terhadap situasi dan kondisi di wilayahnya masingmasing. Apalagi kita memiliki Babinsa yang merupakan ujung tombak TNI,” katanya. Sugeung menekankan, pentingnya temu cepat, lapor cepat. Sehingga apapun kejadian kecil di tengah masyarakat bisa terdeteksi secara lebih dini. Seperti kewajiban tamu lapor 24 jam di tingkat RW dan RT, TNI harus ikut mengingatkan agar pemangku kebijakan di wilayah itu tidak terlalu cuek dengan masyarakatnya. “TNI harus

tahu apakah kewajiban lapor tamu baru selama 1 x 24 jam di tingkat RT/RW masih dilaksanakan atau tidak. Kalau tidak, TNI harus bisa ikut mengingatkan. Jika ada yang mencurigakan, segera lapor cepat,” tutur pria yang suka berkuda itu. Dijelaskan, teori fokus di­be­rikan di Makodim 0615, se­d­angkan praktik disebar di wila­yah kerjanya masing-masing. Tentu dengan penekanan target hasil yang mesti dilaporkan kepadanya. Melalui pelatihan anggotanya bisa memahami pentingnya teritorial. Kemudian menjadikan anggotanya lebih berwawasan, terampil, peka dan berilmu pengetahuan. “Bekal itu harus diaplikasikan dengan baik di tengah masyarakat,” tukasnya. (tat)

Janji Tindak Tegas Penjual Obat Dextro KUNINGAN- Kepala Polisi Resor Kuningan, AKBP Wahyu Bintono Hari Bawono SIK MH, melalui Kepala Bagian Operasional, Kompol H Taufik Asrori berjanji akan lebih ketat mengawasi peredaran dextro, sekaligus menindak tegas para pelaku. “Akan lebih kita awasi penjualannya. Ini untuk antisipasi adanya lebih banyak penyalahgunaan obat dextro. Kalau pun tertangkap tangan, baik penjual maupun pelaku penyalahgunaannya akan kita tindak tegas,” ujar dia, di kantornya, Senin (10/9).

Ia tidak memungkiri, dextro sangat mudah diperoleh masyarakat di toko obat atau apotik, bahkan di warung kaki lima sekali pun. Biasanya, obat tersebut dibeli dengan jumlah banyak kemudian dikonsumsi secara sekaligus hingga mencapai puluhan pil untuk mendapatkan efek memabukkan bagi orang yang mengonsumsinya. “Kita melakukan pengawasan, karena seperti kita ketahui suka ada penyimpangan pada obat itu,” imbuhnya. Untuk pengawasan obat tersebut,

pihaknya telah melakukan koordinasi dengan para Kapolsek. Targetnya adalah setiap pemilik toko obat dan apotik. Ia tidak ingin mereka menjual bebas dextro. Bila ada konsumen yang mencurigakan dengan ciri membeli obat dextro dalam jumlah banyak atau tidak wajar, Taufik mengintruksikan kepada petugas apotik dan toko obat agar tidak melayaninya. “Kita juga mengadakan pengawasan langsung ke apotik dan toko obat, khawatir ditemukan penjualan tidak sesuai prosedur,” katanya. (tat)

KUNINGAN- Tak ingin wilayah hukumnya menjadi lokasi pelarian teroris, Polisi Resor Kuningan intens melakukan pengawasan. Beberapa titik yang dianggap rawan terutama di perbatasan menjadi fokus utama perhatian. Selain melakukan pengawasan dengan menerjunkan personel tanpa seragam, dan juga melakukan patroli rutin, polisi juga rajin menggelar razia kendaraan untuk mempersempit ruang gerak teroris. Razia sendiri digelar hampir setiap hari dengan lokasi yang berbeda-beda. Kepala Polres Kuningan, AKBP Wahyu Bintono HB SIK MH didampingi Kepala Bagian Operasional, Kompol H Taufik Asrori menegaskan, sebagai pelindung dan pengayom, pihaknya ingin memberikan rasa aman terhadap masyarakat. Pengawasan dilakukan secara menyuluruh. “Sampai sekarang belum ada indikasi teroris masuk atau bersembunyi di Kabupaten Kuningan. Kami terus melakukan pengawasan di lapangan. Selain itu, koordinasi dengan aparat TNI juga kami lakukan. Intinya Kabupaten Kuningan aman,” tegas dia. Mengenai kemungkinan teroris lari dan bersembunyi di Kabupaten Kuningan, Kapolres menyatakan, sampai saat ini belum ada indikasi mengarah ke sana. Apalagi pengamanan juga ketat, sehingga kecil kemungkinan para teroris bersembunyi di Kuningan. Meski begitu, pihaknya tetap waspada dengan segala kemungkinan yang bisa saja terjadi. Dia juga mengingatkan masyarakat, agar mewaspadai masuknya orang asing. “Yang dimaksud orang asing itu bukan orang luar negeri atau bule, melainkan orang tidak dikenal. Jika menemukan orang asing dengan gerak-gerik mencurigakan, sebaiknya lapor ke kepolisian terdekat,” imbaunya. Kepolisian, kata dia, bekerjasama dengan Kodim dan Den Pom terus melakukan razia setiap malamnya. Sasarannya yakni pengendara motor dan mobil. Ini juga sebagai langkah antisipasi menekan masuknya teroris ke Kuningan. “Razia kami lakukan setiap malam. Sasaran razia yakni mereka yang membawa senjata tajam maupun senjata api. Lokasi razia tidak ditentukan, namun digelar di wilayah hukum Polres Kuningan,” katanya. Dia menambahkan, kepolisian juga mengoptimalkan peran Babinkamtibmas. Mereka memberi penyuluhan terhadap masyarakat, untuk lebih waspada terutama terhadap orang tidak dikenal yang masuk ke wilayahnya. Kepala Bagian Operasional Polres Kuningan, Kompol H Taufik Asrori menambahkan, sejumlah wilayah yang dianggap rawan menjadi fokus perhatian kepolisian. Bukan hanya menerjunkan petugas untuk memantau, pihaknya juga melakukan razia di malam hari untuk mencegah teroris masuk ke Kuningan. (ags)


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

Perizinan... “Ini kan tidak sinkron. Di satu sisi ada yang menolak, tapi malah dikeluarkan izin,” ujarnya saat ditemui di Griya Sawala, Gedung DPRD Kota Cirebon, Senin (10/9). Dewan pun, kata politisi Golkar ini, sudah berulangkali mengingatkan terkait masalah perizinan. Untuk tidak mengeluarkan izin, seenaknya. “Sudah berkali-kali kami ingatkan, tapi kenyataannya

4Dari Halaman 9 sering tidak sejalan. Tidak ada koodinasi antar OPD. Padahal itu penting,” jelasnya. Pria yang akrab disapa Abah Ajat ini mengatakan, dalam waktu dekat, DPRD khususnya Komisi A akan mengundang Sekda Drs H Hasanudin Manap MM dan bagian Ortala untuk memperjelas tupoksi dari OPD yang membawahi perizinan. Jangan sampai, tumpang tindih, dan terkesan berjalan sendiri-

Tunggu Proses... aturan dari perwali. Namun, Agus tidak membantah bila dalam semester pertama tahun 2012, baru PD Bank Pasar saja yang menyetorkan. “Kalau dari laporan itu, memang betul baru PD Bank Pasar saja. Karena yang sudah disahkan, hingga semester awal, baru PD Bank Pasar. Namun bukan berarti yang lain madek. PD Lain masih menempuh proses audit. Bahkan ada beberapa yang sudah menyetorkan,” jelasnya diwawancara di ruang kerja, Senin (10/9). Selain PD Bank Pasar, kata dia, PD Farmasi dari target Rp157.361.000, realisasi yang sudah masuk hingga saat ini

PAD sebesar Rp120 juta. “Sisanya masih sedang diaudit. Jadi tidak menutup kemungkinan akan bertambah,” terangnya. Sementara untuk PD Pasar, kata dia, proses audit masih sedang berjalan. Dan PDAM, membutuhkan waktu yang cukup lama karena dalam prosesnya terjadi perubahan sistem akuntansi. Dari akuntansi umum, menjadi SAK Etap. Untuk PD Pembangunan pun, juga masih belum selesai diaudit. Kemungkinan, bulan September ini, audit bisa terselesaikan, sehingga hasil semester awal bisa diketahui. “Rencananya memang minggu depan ada ekspos,” jelasnya.

Minta Prajurit... tanggung jawab disertai kerelaan berkorban serta tulus iklas. Sebagai tindak lanjut dari bentuk perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan prajurit dan PNS beserta keluarga,” katanya membacakan amanat Kepala Staff TNI Angkatan Laut Lak­ samana TNI Soeparno. Masih menurutnya, prajurit TNI AL diwajibkan memelihara

keseluruhan Alutsista yang dipercayakan negara. Dengan sebaik-baiknya agar tetap dapat mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas secara optimal. “Jaga kekompakan antar prajurit TNI, Polri dan masyarakat, agar dapat terjalin koordinasi dan kerja sama yang harmonis, dengan instansi yang lainnya. Sebagai refleksi dari tampilan sosok abdi negara

Hindari Jerat... alasan tersebut. Sebab, lanjut Beny, tidak jarang kesalahan proses administrasi menjadi celah penegak hukum akan dugaan adanya tindak korupsi. “Padahal, belum tentu. Bisa jadi karena masalah administrasi saja. Karena ketidaktahuan pejabat itu,” terangnya. Saat ini, kata dia, banyak pejabat KPA maupun PPK yang menguasai praktik, tetapi tidak dalam teori. Dengan sertifikasi ini, Pemkot dan Pemkab Cirebon berharap lebih meningkatkan pejabatnya, agar tidak terkena jerat hukum. Sertifikasi, ujar Beny, untuk mempersiapkan ahli dalam pengadaan barang dan jasa. Juga untuk menguatkan proses administrasi dalam persyaratan pengadaan barang dan jasa. Selama ini banyak

daerah yang belum memiliki sertifikasi, sementara pejabat mereka menjadi PPK. Selain itu, perubahan Perpres nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, menjadi Perpres Nomor 70 tahun 2012, menjadi salah satu kesempatan yang ahrus disosialisasikan. “Agustus kemarin baru diubah. Kota/ Kabupaten Cirebon menjadi yang pertama di Indonesia untuk sosialisasi ini,” ungkapnya. Tidak hanya pejabat, seritifkasi diikuti oleh praktisi dari Forum Jasa Konstruksi, karena sertifikasi bersifat profesi. Ketua Panitia, Drs Toni Ari Perwita MBA menambahkan, dalam revisi Perpres 70/2012, KPA dan PPK harus memiliki sertifikasi ahli di bidang pengadaan barang dan jasa. Sampai 1 September 2012, di

Bolero Pelengkap... menyiasati, agar tetap percaya diri. Misal dengan mengenakan bolero. Seperti yang disampaikan Pengamata Fashion, Rhenny Fitriani. Bolero kerap dikenal sebagai pelengkap busana yang tak berlengan. Untuk itu, ada baiknya jika bolero dapat dijadikan sebagai pelengkap saat mengenakan mini dress. “Untuk mereka yang tidak pede mengenakan mini dress tak

aneka metro

berlengan dapat menambah bolero. Supaya tidak terlalu terbuka,” ujarnya saat ditemui Radar di Jl Tentara Pelajar, Senin (10/9). Usahakan, kata dia, pemilihan warna bolero disesuaikan dengan warna mini dress yang dikenakan. Sehingga perpaduan warnanya enak dilihat. “Tidak harus senada. Tapi kita bisa sesuaikan. Supaya enak dipandang. Misalnya dress yang

sendiri. “Ya nanti memang Sekda akan kami minta kejelasan. Dan meminta agar masalah perizinan yang dinaungi antar OPD ini tidak semerawut,” jelasnya. Wajah buruk perizinan, kata dia, adalah menjamurnya minimarket ilegal. Banyaknya tempat usaha yang lebih dulu beroperasi ketimbang mengurus izin dan beberapa pembangunan gedung yang tidak memiliki IMB. (kmg) 4Dari Halaman 9 Apakah optimis target masingmasing PD akan tercapai? Agus enggan menjawabnya. Dia mengatakan tidak bisa berkomentar karena belum mengetahui hasil audit semester pertama. “Hasilnya kan belum saya lihat, jadi saya belum bisa komentar,” terangnya. Sebelumnya, dari 5 PD yang ada di Kota Cirebon, baru PD Bank Pasar saja yang menyetorkan PAD. Sementara empat PD lainnya, yakni PDAM, PD Pembangunan, PD Pasar, dan PD Farmasi masih belum terlihat realisasinya alias nol. Hingga semester pertama, dari target PAD PD sebesar Rp2 Miliar, baru Rp396 juta yang teralisasi. (kmg) 4Dari Halaman 9 yang kokoh dan solid, serta kemanunggalan TNI Polri dengan rakyat. Meningkatkan kewaspadaan dan antisipasi terhadap perkembangan situasi yang cepat berubah, agar kita dapat bertindak secara proaktif dalam mengatasi setiap permasalahan yang sangat merugikan kepentingan masyarakat, bangsa dan negara,” bebernya. (rdh) 4Dari Halaman 9 seluruh Indonesia sudah ada 1,2 juta pejabat yang mengikuti sertifikasi ini. Namun hanya 100 ribu lebih saja yang lulus. “Berarti kurang dari 10 persen yang lulus,” ujarnya. Instruktur yang didatangkan, kata dia, berasal dari BPK, Bappenas, dan LKPP. Seluruh peserta dan instruktur melakukan kajian bersama, setelah itu, kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini, diakhiri dengan ujian sertifikasi. “Kadang, pejabat menguasai teori, tapi tidak dengan praktiknya,” ujar Toni. Menurutnya, tidak hanya pejabat saja, ke depan, kepala sekolah harus pula mengikuti dan memiliki sertifikat ini. Sebab, mereka menggunakan dana swakelola yang berasal dari APBN dan APBD. (ysf) 4Dari Halaman 9 dipakai sudah warna terang, kita bisa pilih boleronya yang warna pastel,” paparnya. Senada disampaikan salah satu pengguna bolero, Quina Paramadina Rachmasari. Ia memanfaatkan bolero sebagai pemanis mini dressnya. Sekaligus penutup dress yang tak berlengan itu. “Supaya tidak terlalu seksi. Sekaligus untuk menghasilkan perpaduan warnanya lebih enak dilihat,” tuturnya. (nda)

Radar Cirebon Group

19

Ganesha Operation Bakal Gelar Seminar Motivasi KEJAKSAN - Pusat Bimbingan Belajar Ganesha Operation bakal menggelar seminar motivasi, Minggu (16/9) mendatang, di Convention Hall Hotel Zamrud. Seminar motivasi itu bertajuk M3 atau Meeting on Maximizing Motivation. Marketing Ganesa Operation Cabang Kartini, Faulina mengatakan, seminar motivasi tersebut dilakukan untuk

memberikan arahan dan pemahaman. Baik pada orang tua, ataupun siswa tentang betapa pentingnya memiliki visi dan tujuan ke depan. S ehingga, kata dia, pembelajaran akademik yang ditempuh tidak melulu hanya karena agar lulus, tapi karena memang anak didik memiliki motivasi dan sesuatu yang ingin dicapai. “Kenapa harus dengan

orang tua? Maksudnya agar nanti saat anak sudah memiliki tujuan, orang tua bisa memberikan dorongan dan dukungan,” ujarnya, Senin (10/9). Pelatihan tersebut, jelas dia, diberikan secara cuma-cuma. Bila sebelumnya hanya berlaku untuk siswa-siswi GO, namun untuk tahun ini, masyarakat umum bisa mengikutinya. GO menyiapkan 100 kursi untuk siswa dari masyarakat

umum. “Di sini kami membuka kesempatan seluas-luasnya untuk masyarakat yang memang ingin mengikuti seminar ini. Pematerinya pun kami datangkan dari Bandung,” jelasnya. Dalam seminar nanti, kata dia, siswa-siswi akan diberikan berbagai kisah inspiratif yang akan memotivasi anak untuk menjadi generasi cerdas dan memiliki visi yang jelas. (kmg)

Manajemen PDAM... di PDAM sangat lemah. Mulai tingkatan atas sampai pelaksana. “Jadi lebih tepatnya krisis SDM bukan krisis air,” tukasnya. Dikonfirmasi, Direktur Teknik PDAM Kota Cirebon, H Hendra Yogiyasa ST MM mengatakan, bulan September merupakan puncak musim kemarau, memengaruhi pasokan air baku dari Cipaniis. Sehingga, kata dia, menye­ babkan distribusi air pada daerah Majasem termasuk Kompleks Mega Endah, terganggu. “Biasanya kalau siang hari, di situ (daerah Majasem, red), ngalir. Tapi karena sekarang lagi puncak kemarau, sehingga memengaruhi pasokan air baku tadi,” ujarnya diwawancara di ruang kerjanya, Senin (10/9). Bila dilihat secara global, kata dia, penurunan jumlah pasokan air baku, memang tidak signifikan. Hanya saja, karena untuk kompleks Mega Endah menggunakan sistem reservoar Kepompongan yang mengaliri 110 L per detik, maka penurunan pasokan itu sangat memengaruhi. “Turun 10 saja, menjadi 110 per detik, itu sudah sangat terasa sekali untuk di daerah yang tersambung dengan reservoar Kepompongan, termasuk daerah

Majasem dan kompleks Mega Endah,” jelasnya. Hingga saat ini, Hendra mengaku PDAM sedang mengidentifikasi penurunan pasokan yang mengalir. Hendra juga menjelaskan kalau untuk distribusi air di Kota Cirebon, terdapat dua sistem. Pertama sistem reservoar kepompongan, yang kedua dengan sistem reservoar Plangon. Hal itu yang menyebabkan bila terjadi kekurangan air hanya di beberapa titik, tidak secara menyeluruh. Terkait penyertaan modal sebesar Rp17 M, Hendra meluruskan bila penyertaan tersebut tidak serta merta seluruhnya untuk pembuatan 6.000 sambungan. Namun juga, untuk mengembangkan sistem distribusi air, dan modal lainnya. “Jadi jangan disalahartikan kalau Rp17 miliar itu untuk 6.000 sambungan. Tapi juga untuk penyertaan modal lainnya,” lanjutnya. Pemasangan 1000 sambungan di tahun ini, kata dia, difokuskan pada daerah-daerah yang masih memungkinan secara tekanannya. Misalnya seperti daerah yang sudah ada jaringan distribusi airnya, tetapi masih ada masyarakat berpenghasilan

4Dari Halaman 9 rendah yang belum teraliri seperti daerah Cangkring. Pemasangan juga dilakukan pada daerah yang sebagian belum ada jaringan distribusi, seperti Pegambiran dan Karangdawa Timur. Serta daerah yang dimana sama sekali belum ada jaringan distribusi, seperti Perumahan Permata Harjamukti, Puri Kalijaga dan Perumahan Griya Intan. “Kami sudah melakukan survei, dan sudah kami siapkan 1100-an calon penerima. Kenapa kami lebihkan, maksudnya sebagai cadangan,” lanjutnya. Pemasangan sambungan, lanjut dia, tidak serta merta dipasang secara gratis. Memang ada biaya yang akan dibebankan pada calon konsumen. Namun, hingga saat ini, besaran angkanya masih ditentukan. Karena, ada alternatif yang harus diputuskan seperti pengurangan biaya penyambungan, pengurangan biaya instalatur dan sistem cicilan. “Masih belum kami tentukan berapa biayanya. Masih kami identifikasi,” jelasnya. Seirama, Anggota Dewan Pengawas (DP) PDAM M Raffi SE mengungkapkan, kondisi krisis air tersebut disebabkan debit air yang mengalir dari pusat pengambilan air di Cipaniis

sangat kecil. Karena faktor alam yang sedang kemarau panjang. “Saya memang belum melakukan pengecekan langsung, namun segera akan saya lihat bagaimana debit air di sana,” kata aktivis LSM yang sebelumnya dikenal vokal ini. Ia juga mengatakan, sebagai anggota DP PDAM yang baru akan segera mendorong para pelaksanan agar segera melakukan perbaikan pelayanan kepada masyarakat. Apalagi kini ada dana bantuan dari pihak Australia sebesar Rp 17 miliar. Ia menjelaskan, dana terse­ but akan digunakan untuk restrukturisasi pelayanan dengan penambahan jaringan pelanggan baru. Dan peningkatan sambungan pipa PDAM. Tentunya juga dengan memperhatikan debit air yang diperlukan, untuk mengaliri masyarakat agar air PDAM bisa mengalir 24 jam penuh. “Kita kan bekerja penuh dan mendorong direksi melakukan perubahan,” tegasnya. Seperti diketahui, krisis air tengah menerpa sejumlah kawasan di Kota Cirebon. Air tidak mengalir 24 jam, bahkan di kompleks Mega Endah mengalir hanya dini hari, dan saat azan subuh berhenti. (kmg/aff)

Membuat Kerajinan... sendiri. Membuat kerajinan dari bahan-bahan yang ada di rumah saja. Misalnya tusuk gigi, kapas. Pokoknya membuat kartu ucapan yang aneh-aneh,” paparnya. Kebiasaan membuat handicraft terus berjalan. Sampai ia mendapat pekerjaan di perusahaan minyak dan jadi pengajar di tempat kursus Bahasa Inggris. “Saat kerja inilah saya sempat stop membuat kerajinan,” imbuhnya. Belum lagi, saat ia menikah dengan sang suami, Charles P Siallagan. Ia tinggalkan hobi yang sejak SMP ditekuninya. “Saya ikut suami ke Kalimantan,” katanya yang saat ini aktif siaran di Radio Suara Gratia Cirebon. Saat memutuskan berumah tangga, Dwita seolah menemukan dirinya kembali. Saat itu, keahliannya menciptakan handicraft semakin berkembang. “Waktu itu saya menemukan buku kerajinan tangan Jepang. Karena saya berhenti bekerja, akhirnya pada waktu itu saya kembali bangkit. Saya fokus ke kerajinan tangan Jepang, Kurumie salah satunya,” beber perempuan yang sempat menjabat Pembantu Direktur I dan Pejabat Sementara Direkur ABA (Akademi Bahasa Asing) Balikpapan ini. Sejak di Kalimantan pun, Dwita sudah mulai buka galeri. Meski masih kecil-kecilan. Dengan dana Rp 300ribu, ia mulai membeli kertas secara online.

Ia mulai menemukan komunitas pecinta handicraft. “Saat itu akses internet mudah, link komunitas luas. Banyak perusahaan minyak, ketemu orang asing. Kreatifitas itu timbul lagi,” ujarnya yang saat ini hanya dibantu satu asisten. Booming-nya Kurumie di tahun 2002 sampai 2005 membuat Dwita sering kebanjiran order. Ia juga dipercaya untuk mengajarkan orang-orang lain yang punya ketertarikan terhadap handicraft. “Penjualan saat itu sangat luar biasa. Setiap pemesanan, bisa lebih dari 1000 buah,” tutur wanita kelahiran Merauke, 19 mei 1967 ini. Saat itu, Dwita juga menjadi dosen. Sekaligus aktif organisasi wanita di kantor sang suami. Ia seperti menemukan jiwanya kembali di dunia handicraft. Bertemu dengan orang-orang yang juga mencintai apa yang dia cintai. “Luar biasa. Di sana benarbenar berkesan. Sampai-sampai, ketika saya pindah ada kali ya 200 orang yang mengantar saya ke Pelabuhan,” kenang wanita yang berprinsip “berbagi talenta dan ilmu yang dimiliki adalah hal utama dalam hidup”. Tujuh tahun silam ia pindah ke Cirebon. Dwita harus mulai dari nol. Ya, ia sangat merasa harus mulai adaptasi lagi. Pandangannya tak tahu mau kemana. “Di Cirebon nggak ada sama sekali komunitas

4Dari Halaman 9 handicraft. Seperti tidak ada yang tertarik dengan handicraft,” paparnya yang pernah mengikuti eksebisi Inacraft tahun 2008 dan 2009 silam ini. Ia sempat mengeluhkan kondisi ini. Sebab tiap kali ia menggelar bazaar di Cirebon, hasil karyanya selalu tersisa banyak. Kondisi ini berbanding terbalik saat ia ada di Balikpapan. “Kalau pulang bazar pasti laku semua. Paling hanya sisa berapa,” ingatnya. Sampai pada akhirnya ia melangkahkan kakinya untuk bertemu dengan chief editor salah satu penerbit buku, yang dikenal dari blogspotnya. “Saya mendapat tawaran untuk jadi narasumber mereka keliling Indonesia ke 35 kota. Mengajar craft ke guru-guru PAUD dan TK,” tuturnya. Dari situ, ia dapat banyak pengalaman baru. Ia mulai menekuni dua bidang sekaligus. Pada akhirnya, banyak yang meminta Dwita menjadi pengajar Craft. Sekaligus memulai bisnis online. “Saya mulai lagi bisnis online. Jualan kecil-kecilan di internet. Beberapa website saya miliki. Sampai pada akhirnya, saat orang berbondong-bondong pindah ke Facebook, jualan saya pun pindah,” terangnya. Ia mulai fokus untuk mengurus handicraft buatannnya di dunia maya. Dwita’s Crafty Crafts menjadi akun yang menampung hasil-hasil karyanya. Termasuk

Kurumie. “Ternyata sambil belajar lagi. Bahwa saya harus bisa menangani costumer yang belum pernah saya temui sebelumnya. Hanya sebatas berbicara dari tulisan mereka,” ujar pemilik motto Crafting is a Happy World (kerajinan adalah dunia yang menyenangkan, red). Prestasinya sudah tak ternilai. Beberapa event ternama pernah ia ikuti. Ia bahkan familiar dikenal dengan sebutan Master Kurumie di Indonesia. Meski begitu, tantangan pun pernah menghalang perjalanannya. Seperti desainnya ditiru orang, dan sebagainya. “Biarin aja, ya rezeki nggak kemana. Itu yang menjengkelkan. Tapi saya harus bisa hadapi. Hasil karya yang saya buat, hanya ada satu. Orang pesan 1000 buah misalnya, tidak akan ada yang sama. Dari warna-warninya, dan sebagainya. Sangat Limited Edition (terbatas, red). Pasti ada perbedaan,” paparnya. Sayangnya, ia masih menyesalkan dengan minimnya ketertarikan masyarakat Cirebon terhadap handicraft. Sampai saat ini, ia masih belum tahu dimana komunitas yang punya kesamaan sepertinya. “Ingin sekali galeri ini Go Public! Ingin buka kelas atau bahkan sekolah handicraft juga. Kenapa tidak? Di sini saya agak kesulitan untuk cari komunitas pecinta handicraft,” ungkapnya. (*)

Radar Cirebon

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (alm). CEO: H Yanto S Utomo. General Manager: Toto Suwarto, Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iing Casdirin. Redaktur Pelaksana: Suhendrik. Redaktur: Rusdi Polpoke, Khairul Anwar, Apendi, Iim Abdurahim, Yuda Sanjaya, M Rona Anggie, Ahmad Sanusi. Liputan Kota: Abdullah, Raden Dedi Haryadi, Husain Ali, Ida Ayu Komang, Itta Fathimatul Lailiyah, Imam A Musyaffa, Sri Wahyuningsih, Atin Udhiyatin, Adinda Pratiwi, Yusuf Suebudin. Liputan Kabupaten: Muhamad Junaedi, Nur Via Pahlawanita, Abdul Hamid. Indramayu: Adun Sastra (Kepala Biro), Utoyo (Karangampel), Kholil Ibrahim. Kuningan: Agus Sugiharto (Kepala Biro), Deden Rijalul Umam, Tatang Ashari, Agus Mustawan. Majalengka: Waska Eko (Kepala Biro), Almuaras, Budi Raharjo, Aziz Muhtarom, Agus Rahmat. Subang: Komarudin. Xpresi: Mike Dwi Setiawati. Korektor: Nurhidianti Fazrin, Husein Ali. Sekretaris Redaksi: Leni Indarti Hasyim. Pracetak: Asep Kurnia (Koordinator), Irvan Rosadi, Deni Hamzah, Supriyanto, Burhanuddin, Agung Bakti Wibowo, Abdul Rosyad, Amirul Idhaji, Heru Suroso. EDP/IT: Harry Hidayat, Andri Wiguna. Pemasaran Iklan: Eko Suprihatmoko (Manajer Jakarta), Syahbana (Manajer Cirebon), Diana Lindari, Raden Ramandi, Djajuli Purworejo, Khaerudin, Panca Setiawan, Ahmad Deden, Gusnawan, Nani Nuraeni, Dedy Supriyatna, M. Sofyan (Bandung), Yuni Khansa (Jakarta). Sirkulasi dan Pengembangan Koran: Raswidi (Manajer), Ahmad Mugni, Teddy Alvino. Keuangan dan Umum: Liana Sukmawati (Manajer), Siti Romlah, Adrawi, Zandra Devina, Ria Kristiana, Endah Purnamasari, Feny Nurcahyani, Rudi Mulya Penerbit: PT. Wahana Semesta Cirebon (PT. WSC). Manajer Group Percetakan: Tommy Sudaryono. Komisaris Utama: H. M. Alwi Hamu. Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan. Direktur Utama: Yanto S. Utomo. Direktur: H. Suparno Wonokromo. Bank: Bank Mandiri No 134.0000118231 a/n PT. Wahana Semesta Cirebon. Bank BRI Syariah No Rekening: 3116-0007-3. Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan/Tata Usaha: Jl Perjuangan No 9 Cirebon 45154 Telp (0231) 483531, 483532, Faks (0231) 483533. Addres e-mail: radarcbn@ indosat.net.id, redaksi@radarcirebon.com, iklan@radarcirebon.com, puber@radarcirebon.com. Perwakilan Iklan Jakarta: Eko Suprihatmoko, Arif Badi Karyawan, Asih. Alamat Perwakilan Jakarta: Kompleks Widuri Indah Blok A-3, Jl. Palmerah Barat No. 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976. Perwakilan Bandung: Jl. Margahayu Barat Blok S II No. 106 Telp. (022) 7564848. Harga Langganan: Rp 69.000/bulan. Harga Eceran: Rp 3.000/eks. Tarif Iklan: Umum/Display hitam putih halaman 1 Rp 58.000/mm kolom. Umum/Display Berwarna halaman I: Rp 90.000/mm kolom, halaman 2 s.d 7, 10 s.d 23 Rp 30.000/mm kolom, halaman 12, 13 dan 24 Rp 46.000/mm kolom. Sosial/Keluarga hitam putih Rp 23.000/mm kolom. Sosial/ Keluarga berwarna Rp 32.000/mm kolom. Baris: Rp 20.000/baris(minimal 3 baris, maksimal 7 baris). Percetakan: PT. Wahana Cirebon Press Intermedia. Isi di luar tanggungjawab percetakan.

SEMUA WARTAWAN RADAR CIREBON selalu DIBEKALI TANDA PENGENAL ATAU SURAT TUGAS, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER


Bripka Taufik

Biasakan Perilaku Disiplin Kedisiplinan adalah bentuk kepatuhan dalam segala kegiatan. Termasuk polisi pun dibiasakan untuk berperilaku disiplin. Memang disiplin bagi anggota kepolisian sangat diharuskan. Karena dengan disiplin akan tercipta suasana kerja menjadi nyaman serta hasilnya pun akan sangat memuaskan. “Disiplin memang sangat dibutuhkan dalam suatu pekerjaan termasuk polisi pun harus selalu disiplin,” ujar Bripka Taufik, anggota Provos Polres Cirebon Kota. (den)

Radar Cirebon Group

selasa pon, 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

HALAMAN 20

Pedagang Asongan Amuk Satpam Stasiun CIREBON - Dilarang berjualan di dalam Kereta Api di Stasiun Prujakan, puluhan padagang asongan mengeroyok satpam Sunandi (23), Senin (10/9) sekitar pukul 11.00. Sunadi mengalami luka-luka di bagian muka. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, kejadian berawal ketika itu para pedagang asongan sedang berdagang di dalam kereta api yang sedang berhenti. Sedangkan menurut peraturan bahwa pedagang memang dilarang berdagang di dalam kereta api.

Sehingga satpam yang melihat para pedagang asongan yang sedang berdagang di dalam kereta api meminta agar para pedagang asongan tidak berdagang di dalam kereta, hanya diperbolehkan di luar kereta. Setelah itu para pedagang asongan pun langsung keluar dari kereta. Namun, karena merasa jengkel serta tidak terima dengan imbauan para Satpam, sehingga para pedagang asongan pun menyerang para satpam yang kurang lebih berjumlah sepuluh orang. Sembilan satpam

lainnya langsung menghindar, karena pedagang asongan tersebut jumlahnya puluhan. Tetapi hanya satu Satpam yang tidak bisa menghindar yaitu Sunandi (23). Sunandi pun langsung menjadi sasaran, hingga mukanya luka sobek akibat pukulan para pedagang tersebut. Setelah pemukulan tersebut, Sunandi langsung dibawa menuju RS Pelabuhan Kota Cirebon untuk dilakukan visum, serta pengobatan lebih lanjut. Lalu Sunandi beserta temannya melaporkan kasus

ini pada Polres Cirebon Kota. Salah satu teman Sunandi yang juga merupakan Satpam Stasiun Prujakan Irman (20) kepada Radar mengatakan bahwa me­ mang pedagang dilarang masuk kereta api, namun pihaknya meng­imbau serta melarang peda­gang masuk kereta api, karena kesal tersebut lalu pulu­ han pedagang asongan lang­sung mengeroyok Satpam Sunan­di yang kebetulan tidak bisa meng­ hindar, sehingga me­ng­alami luka pada bagian wajah. “Para pedagang pada waktu itu masuk kereta, kita lalu

melarang dan pedagang pun turun, kayaknya mereka nggak terima dengan larangan tersebut. Dan mengeroyok serta memukuli teman saya yang tidak bisa menghindar,” ujar Irman. Sementara itu Kapolres Cirebon Kota AKBP Asep Edi Suheri melalui Kasat Reskrim AKP Dony Satria Wicaksono kepada Radar membenarkan kejadian tersebut, dan hingga kini masih dalam penyelidikan pihaknya. “Ya saat ini korban sedang dalam pemeriksaan, serta kita juga akan memeriksa beberapa saksi,” ujar Dony. (den)

Foto: Deny Hamdani/ Radar Cirebon

TERLUKA. Korban pengeroyokan yang tampak luka di wajah sedang dalam pemeriksaan polisi di Mapolres Ciko.

insiden

Temuan Mayat Idap Amnesia

Polisi Temukan Motor Tak Bertuan KEDAWUNG - Petugas Unit Reskrim Polsek Kedawung menemukan satu unit sepeda motor tak bertuan yang diletakkan di trotoar Jl Bypass Brigjen Darsono, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, tepat di depan showroom mobil. Kini, motor jenis Yamaha Vixion warna hitam dengan nopol E 3157 LY tersebut diamankan di Mapolsek Kedawung, Kabupaten Cirebon. Kanit Reskrim Polsek Kedawung Aiptu Sulaeman kepada Radar Cirebon mengatakan, penemuan motor tersebut berawal ketika Jumat (6/9) sekitar pukul 03.30 dirinya bersama sejumlah anggota Reskrim Polsek Kedawung sedang melakukan patroli rutin kewilayahan. Saat melintas di TKP, mendapati sepeda motor di pinggir jalan tanpa pemiliknya. Saat ditemukan, lampu bagian depan motor sudah dalam keadaan rusak. Bahkan, kunci motornya pun masih tergantung di stang. Guna penyelidikan lebih lanjut, motor tersebut kemudian dibawa ke Mapolsek Kedawung. “Motor itu sudah lima hari berada di Mapolsek Kedawung dan belum ada yang mengaku sebagai pemiliknya. Kami masih melakukan penyelidikan dan mencari pemilik sepeda motor ini. Kami menduga, motor ini adalah milik pelaku kejahatan. Sebab, beberapa jam sebelum ditemukan, terjadi aksi perampokan uang Rp30 juta di Jl Tuparev, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon yang menimpa seorang pengusaha dan saksi melihat ada pelaku menggunakan dua sepeda motor satu di antaranya adalah Yamaha Vixion,” ungkapnya. Masih kata Sulaeman, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar menghubungi Polsek Kedawung jika merasa kehilangan sepeda motor. “Pemiliknya dapat langsung mengambilnya, dengan catatan menunjukkan dokumen kepemilikannya seperti BPKB dan STNK termasuk KTP,” katanya. (rdh)

Mobil Sekretaris Dishub Dibobol Pencuri CIREBON - Mobil dinas Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon Drs Endoy Setiadarma MM bernopol E 484 H dibobol pencuri saat di area parkir Carrefour, Senin sore (10/9). Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar, pada saat kejadian korban bersama keluarganya sedang berbelanja di Carrefour. Korban memarkirkan mobilnya sekitar pukul 17.00. Warga Desa Sindangjawa Kabupaten Cirebon berbelanja hanya sebentar sekitar lima belas menit, karena hanya beli perlengkapan kamar mandi. Ketika korban dan keluarganya selesai berbelanja, korban melihat pintu tengah dalam posisi terbuka. Lalu korban pun mengecek isi dalam mobil, ternyata sebuah laptop serta sebuah tas pakaian yang berada dalam mobil hilang dicuri. Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada aparat keamanan setempat, untuk segera ditindak lanjuti. Serta datang pula petugas Reskrim Polsek Utbar ke TKP. Pencuri diduga membobol mobil tersebut melalui pintu tengah mobil, karena pada saat itu pintu tengah dalam keadaan rusak setelah dibobol pencuri. Endoy kepada Radar mengatakan bahwa dia ber­belanja hanya sebentar sekitar lima belas menit saja, na­mun ketika dia kembali pintu tengah su­dah dalam keadaan rusak, serta laptop dan tas yang berisi pa­ kaian sudah tidak ada di dalam. “Saya belanja cuma sebentar ya sekitar lima belas menit, waktu saya kembali ke mobil saya melihat pintu tengah sudah dalam keadaan rusak,” ujar Endoy. Sementara itu, Junaidi dari pihak Carrefour kepada Radar menga­ takan bahwa kejadian tersebut sangat singkat dan tidak ada satu orang pun yang melihat termasuk aparat keamanan. (den)

FOTO: DEDI HARYADI/RADAR CIREBON

PERKETAT JALUR PANTURA. Petugas gabungan dari Polres Cirebon, Kodim 0620 Kabupaten Cirebon, dan Brimob Polda Jabar memperketat penjagaan di jalur pantura dengan menggelar operasi gabungan di jalan raya, kemarin(10/9).

Mobil Bawa Bahan Kimia Dicurigai Teroris KEDAWUNG – Mengantisipasi mobilitas teroris jaringan Solo dan Depok, jajaran Polres Cirebon menggelar operasi gabungan besar-besaran yang melibatkan lima Polsek, Brimob Polda Jawa Barat, dan TNI dari Kodim 0620, Senin (10/9) sekitar pukul 13.30. Dalam razia di jalur pantura Jl Raya Kedawung, Kabupaten Cirebon itu, dipimpin langsung Waka Polres Cirebon Kompol Andriansah SIK dan Kabag Ops Polres Cirebon Kompol Jonner MH Samosir SIK. Petugas sempat mencurigai dua buah mobil yang membawa bahan kimia dan dua bua tabung mencurigakan. Namun setelah dicek, ternyata kedua tabung tersebut merupakan bekas tabung knalpot. Sedangkan bahan kimia, polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan akan mendatangi gudang penyimpanan bahan kimia tersebut. Bahkan, sempat terjadi ketegangan antara petugas gabungan dengan seorang pengusaha keturunan Tionghoa yang menolak mobil mewahnya dan identitasnya diperiksa dengan alasan dirinya mengaku

teman dekat dengan Kapolda Jawa Barat. Ketegangan mereda setelah sejumlah perwira turun tangan dan langsung memeriksa dan menggeledah mobil tersebut. Namun pengusaha tersebut tetap kesal dan akan melaporkannya ke Polda Jabar. “Saya akan laporkan ke Polda Jabar karena memeriksa mobil saya,” kata pria keturunan itu sambil berlalu masuk mobil. Petugas memeriksa seluruh kendaraan yang melintas baik kendaraan pribadi, umum hingga boks termasuk identitas pengemudinya beserta barang bawaannya dari kemungkinan adanya senjata api, senjata tajam dan bahan peledak yang disembunyikan di dalamnya. Bagi pengendara motor yang tidak membawa SIM ataupun kelengkapan surat lainnya, petugas langsung memberikan sanksi tilang dan sepeda motornya diamankan. Kabag Ops Polres Cirebon

Kompol Jonner MH Samosir SIK bertujuan untuk mempersempit ruang gerak jaringan teroris yang diduga masih bersembunyi di wilayah III Cirebon. “Operasi ini sebagai upaya mempersempit ruang gerak jaringan teroris yang diduga masih bersembunyi di wilayah III Cirebon termasuk mengantisipasi para pelaku kejahatan yang dalam menjalankan aksinya kerap menggunakan senjata api dan senjata tajam untuk melumpuhkan korbannya. Intinya kita tidak ingin Kabupaten Cirebon diacak-acak oleh para pelaku kejahatan dan kelompok teroris yang menggunakan senjata api, senjata tajam maupun bom saat beraksi,” kata Jonner. (rdh)

CILEDUG - Sesosok mayat laki-laki dite­mu­kan di kebun tebu Desa Ciledug Tengah Blok Genteng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Senin (10/9) sekitar pukul 10.00. Mayat tersebut kondisinya sudah bengkak, diduga tewas sejak dua hari lalu. Informasi yang dihimpun Radar, penemuan mayat berawal dari bau bangkai yang menyengat di sekitar kebun tebu. Karena penasaran, warga sekitar menyisir kebun tebu tersebut. Tak lama kemudian, warga menemukan jenazah Wangsad dengan posisi terlentang. Warga lalu melaporkan ke pihak kepolisian. Setelah tiba di lokasi, petugas Polsek Pa­buaran langsung identifikasi. Dari kete­ rangan para saksi, mayat tersebut bernama Wangsad bin Emon (68), warga Blok Pon RT 05 RW 06 Desa Ciledug Kulon, Ke­camatan Ciledug Kabupaten Cirebon. “Benar, mayat itu adalah Pak Wangsad. Ka­mi mengenalinya,” tutur Haryono (68), Ketua RT 02 RW 02 Desa Ciledug Wetan Blok Genteng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon. Dia menambahkan, Wangsad memiliki penyakit amnesia atau hilang ingatan sejak lama. Sehingga, kemungkinan Wangsad kelaparan dan berada di area kebun tebu yang jauh dari warung atau sanak kerabat. “Namanya juga tidak punya ingatan. Pastinya ketika kelaparan, tidak akan bisa meminta kepada orang lain,” kata Haryono. Karena tidak ditemukan luka dalam dan luar, pihak keluarga korban meminta untuk langsung dikembumikan, tanpa harus dilakukan visum luar terlebih dahulu. Kapolres Cirebon AKBP Hero Hendriyanto Bachtiar SIK MSi melalui Kapolsek Pabuaran AKP Sentosa Sembiring SH membenarkan telah ditemukan sosok mayat laki-laki di kebun tebu. Pihaknya memastikan kalau mayat tersebut bukan korban dari pembunuhan. (mid)


PSSI AKAN TUNTUT KONI PUSAT Baca Hal-23

Sportainment 21

Radar Cirebon Group

l selasa pon, 11 september 2012

Head to Head 29-03-11 Chile v Kolombia 2-0 10-10-09 Kolombia v Chile 2-4 11-09-08 Chile v Kolombia 4-0 17-08-06 Chile v Kolombia 1-2 Bursa Asian Handicap Cile v Kolombia 0:½ Uruguay v Ekuador 0:1½ Paraguay v Venezuela 0:1 Peru v Argentina 1:0

Perkiraan Pemain Chile (3-5-2): Bravo (g); Martinez, Gonzalez, Jara; Medel, Vidal, Fernandez, Mena, Diaz; Sanchez, Suazo Pelatih: Claudio Borghi Kolombia (4-4-2): Ospina (g); Perea, Zuniga, Valdez, Armero; Aguilar, Torres, Rodriguez, Valencia; Falcao, Gutierrez Pelatih: Jose Pekerman foto: getty images

MOTIVASI. Gelandang Cile Arturo Vidal (kiri) mendapat tugas khusus mengawal Radamel Falcao saat Cile menjamu Kolombia di Estadio Monumental.

cile

v

kolombia

tuan rumah pantang lengah SANTIAGO - Argentina mengambil alih posisi puncak klasemen dari Cile pada matchday keenam kualifikasi Piala Dunia 2014 zona Conmebol (7/9). Ketika itu, Cile tidak bertanding. Kini, Cile menginginkan kembali posisi puncak. Mereka hanya tertinggal satu angka dari Argentina yang memimpin dengan 13 poin. Masalahnya, lawan mereka berikutnya sedang on fire. Cile harus menjamu Kolombia di Estadio Monumental, Santiago, dini hari nanti (tayangan langsung Astro pukul 02.30 WIB). Argentina baru akan menjalani pertandingan ketujuh di kualifikasi Piala Dunia 2014 besok. Mereka juga harus menantang Peru di Stadion Nacional Lima. Pada bentrok terakhir kedua tim, saat bertindak sebagai tuan rumah Peru bisa

menahan seri 1-1. Menyadari beratnya melawan Kolombia, dengan duet strikernya yang berbahaya, yakni Radamel Falcao dan Teofilo Gutierrez, pelatih Cile Claudio Borghi lebih perhatian kepada benteng p e r­ tahanannya. Sebab, selama kualifikasi Piala Dunia 2014, pertahanan mereka buruk. Ya, dari enam pertandingan, Cile sudah kebobolan sepuluh gol. Untungnya, produktivitas mereka cukup bagus sehingga bisa menutupi rapuhnya pertahanan Cile. Hasil terburuk Cile saat dibantai Argentina 4-1 dan Uruguay 4-0. Makanya, sebelum bertanding melawan Kolombia, Borghi

mempertimbangkan untuk menyiapkan Arturo Vidal yang biasanya berposisi sebagai gelandang bertahan, mengisi satu posisi di belakang. Mobilitas Vidal dinilai bisa menahan daya gempur Falcao. “Tidak ada yang perlu didiskusikan. Saya membutuhkan satu pemain bebas di belakang dan Arturo menyatakan diri bersedia memainkan peran itu,” bilang Borghi kepada Tuttosport. Vidal yang dalam dua musim terakhir tampil cemerlang, juga tidak mempersoalkan di mana dia dimainkan. “Saya siap sedia. Saya akan bermain di tempat di mana saya paling dibutuhkan,” terang gelandang berusia 25 tahun itu.

Borghi kemungkinan akan memainkan skema 3-5-2. Mereka akan berhadapan dengan 4-4-2 khas Kolombia yang membuat Uruguay tidak berkutik sebelumnya. Bila gagal menahan gempuran duet Gutierrez-Falcao, maka sinyal bahaya buat Cile. Di sisi lain, Kolombia berangkat ke Santiago dengan penuh percaya diri. Mereka sekarang berada pada peringkat kelima klasemen sementara dengan sepuluh poin. Mereka berambisi melanjutkan performa hebat dan membawa pulang angka. Mereka juga tidak ada masalah dengan stok pemain. Semuanya berada dalam kondisi oke. “Bila kami mampu menjaga performa seperti sebelumnya, saya pikir kami bisa pulang dengan hasil positif,” bilang Jose Pekerman, pelatih Kolombia. (ham)

Alexis Sanchez Menuju Penampilan ke-50 BILA Radamel Falcao menjadi bintang paling terang di Kolombia sekarang, maka di Cile ada Alexis Sanchez. Striker Barcelona itu cemerlang dalam beberapa tahun terakhir, kendati belum membawa prestasi buat Cile. Melawan Kolombia dini hari nanti, Sanchez bakal melakoni pertandingan ke-50. Catatan yang cukup membanggakan untuk pemain yang masih berusia 23 tahun. Dia memulai debutnya pada usia 18 saat Cile melawan Selandia Baru, 27 April 2006. Hanya tiga bulan setelah debutnya menggantikan Juan Gonzalo Lorca, Sanchez mulai mendapatkan kepercayaan untuk bermain secara reguler setelah mencetak gol pertamanya ke gawang Swedia. Setelah itu, Sanchez mulai dipercaya s e b a g a i starter. Karir hebat

Sanchez membuat publik sepak bola teringat kembali akan kejayaan Cile di era Ivan Zamorano dan Marcelo Salas. Dengan usia­ n y a y a n g m a s i h muda, dia dianggap berpo­ t e n s i menge­ jar re­ kor

caps Cile yang dipegang L e o n e l Sanchez sebanyak 84 laga. “Usianya masih muda, tetapi penga­ l a ­m a n n y a dan kua­litas­ nya membuat Alexis menjadi p e m a i n penting dalam tim kami,” bilang Claudio Borghi, pelatih Cile, kepada Mundo Deportivo. Bentrok melawan Kolombia dini har i na nt i membuat p u b l i k memban­ dingkannya dengan bintang lawan, Fa l ca o. Mereka memiliki g a y a

bermain yang berbeda, tetapi sama-sama menjadi bintang di Primera Division Spanyol, dan pernah ber­m ain satu klub. Ya, ter­nyata San­­chez dan Falcao pernah bera­da dalam tim yang sama pada 2007-2008. Ketika itu mereka membela raksasa Argentina River Plate. Falcao memang andalan River Plate, sedangkan Sanchez datang sebagai pemain pinjaman dari Udinese. Falcao telah dipasang sebagai targetmen, sedangkan Sanchez lebih sering berperan sebagai winger kanan. Mereka berperan dalam membawa River menjuarai Liga Clausura 2008. Dari 26 laga musim itu, keduanya hanya dua kali sama-sama menjadi starter. Namun, mereka menjadi tumpuan ketika River Plate bermain di Copa Libertadores. “Saya bangga telah bekerja sama dengan Alexis dan Radamel. Mereke berdua pemain hebat yang sukses di Eropa,” bilang Andres Guglielminpietro, asisten River Plate saat itu. (ham)

Calon Pemain Termahal Ketiga RADAMEL Falcao sedang on fire. Bukan hanya bersama klubnya Atletico Madrid, melainkan juga dengan timnas Kolombia. Perannya sangat krusial saat mengantarkan Kolombia melibas juara Copa America 2011 Uruguay (7/9). Awal musim ini, Falcao luar biasa. Sudah dua kali dia hat-trick dari tiga laganya membela Atletico musim ini. Hat-trick pertama saat melibas Athletic Bilbao 4-0 pada pekan kedua Primera Division (27/8) dan kedua saat menang atas Chelsea 4-1 di Piala Super Eropa (31/8). Bersama Kolombia, dia menjadi pencetak gol pertama saat melibas Uruguay empat gol tanpa balas. Makanya, namanya sekarang terus disebut-sebut sebagai calon pemain termahal pada bursa transfer berikutnya, bila dijual Atletico. Kabarnya, Real Madrid juga berminat memakai tenaganya. Ayah Radamel Falcao, Radamel Garcia sempat membeberkan bila anaknya berminat membela Real Madrid. Itu adalah impian masa kecilnya, meski Falcao dengan tegas membantahnya.

Harga yang dipatok untuk Falcao tidak main-main, dia berpotensi menjadi pemain termahal ketiga dunia, di bawah Cristiano Ronaldo dan Kaka. Sebab, transfernya berpotensi mencapai 60 juta euro atau setara Rp733,5 miliar. “Dia pemain nomor 9 terbaik saat ini, semua ingin mendap­ atkannya,” kata Gabi, kapten At l e t i c o, kepada AS.

“Saya banyak menghabiskan waktu bersamanya, dia teman sekamar saya. Dia sangat ambisius dan tahu apa yang ingin dia capai di sini. Dia senang melanjutkan karir bersama Atletico. Dia senang bersama kami,” jelas Gabi. Gabi menggambarkan Falcao sebagai striker yang memiliki gaya bermain menyulitkan lawan. “Dia sudah tahu gaya terbaiknya, bergerak di seputar area penalti, tidak turun untuk mengambil bola terlalu sering. Dia juga pemain tim, pandai bekerjasama,” terangnya. Pelatihnya di Atletico, Diego Simeone, menyebut Falcao setara dengan Hugo Sanchez, legenda Meksiko. “Bagi saya, Falcao seperti Hugo Sanchez atau lebih baik. Intuisinya luar biasa. Finisher yang hebat,” puji Simeone. (ham)


selasa pon 11 september 2012 / 24 syawal 1433 H

internasional

Radar Cirebon Group

27

kilas mancanegara

Foto : net

JADI BERNILAI. Lukisan karya Pierre-Auguste Renoir yang bertemakan pemandangan sungai (Paysage Bords de Seine ) dibeli di pasar loak sebesar USD50 itu mungkin dilelang dengan nilai yang lebih tinggi USD100.000.

Lukisan Langka Ditemukan di Pasar Loak VIRGINIA - Lukisan karya seniman kenamaan Prancis, Pierre-Auguste Renoir ditemukan di pasar loak Virginia. Lukisan yang dibeli hanya USD50 atau sekitar Rp450 ribu, ternyata sangat langka dan bernilai tinggi. Para pakar seni di rumah lelang di Potomack sepakat bahwa lukisan ini adalah karya pelukis kenamaan Prancis, Pierre-Auguste Renoir. “Ada seorang perempuan yang datang ke kami. Kami bisa melihat ia sangat senang, tapi ia tak tahu (siapa pelukisnya),” kata Anne Craner, direktur seni Potomack Company seperti dikutip BBC. Dijelaskan, wanita pemilik lukisan mengatakan sempat akan membuang lukisan tersebut. Namun atas saran ibunya, ia membawa lukisan tersebut ke pakar seni. Ia juga mengatakan tak berniat memiliki lukisan ini. “Mungkin lebih baik lukisan ini dimiliki orang lain, yang lebih bisa merawatnya,” kata wanita yang menolak diungkap jati dirinya dan lebih suka dipanggil Renoir girl. Lukisan yang dikenal dengan “Paysage Bords de Seine” atau pemandangan sungai tersebut diperkirakan dibuat pada sekitar 1879. Diperkirakan lukisan ini akan laku ratusan ribu dollar ketika dilelang pada bulan September ini. “Ia membuka tasnya, dan kami langsung tahu. Warna merah muda dan ungunya sangat khas. Begitu juga dengan goresangoresan di lukisan itu yang semuanya menunjukkan bahwa ini adalah karya Renoir,” pungkas Craner.(esy/jpnn)

Foto : AFP / Tony Karumba

PENDEKATAN. Tentara AS dari Peleton 1, 1-64 Batalyon Lapis Baja Angkatan Darat AS, yang beroperasi di bawah komando NATO, berinteraksi dengan anak laki-laki Afghanistan dari suku Pashtun dekat Morghan-Khecha di distrik Daman, Provinsi Kandahar.

Taliban Ancam Bunuh Pangeran Harry KABUL - Kelompok Taliban di Afghanistan mengatakan telah menyiapkan rencana untuk ‘membunuh’ Pangeran Harry dari Kerajaan Inggris saat pewaris tahta ketiga kerajaan ini menjalankan tur militer keduanya di negeri itu. Dalam pernyataan seperti ditulis kantor berita AFP, juru bicara milisi Taliban setempat mengatakan kelompoknya sudah membuat ‘rencana tingkat tinggi’ untuk menyerang sang pangeran di wilayah Provinsi Helmand, yang dikenal sebagai salah satu medan pertempuran paling keras dalam 10 tahun perang Afghanistan. “Kami upayakan sekuatnya untuk menghabisi Pangeran Harry dan tentara Inggris lainnya yang ditugaskan di Helmand,” kata juru bicara

yang mengaku bernama Zabihullah Mujahid kepada AFP melalui sambungan telepon dari lokasi yang dirahasiakan. “Kami tidak berminat menculik dia. Kami akan menjadikan dia sasaran lalu membunuhnya,” ancam anggota Taliban itu. Harry berkarir dalam militer Inggris sebagai penerbang helikopter Apache dan menjadi sasaran pemberitaan heboh bulan lalu karena fotonya yang diduga telanjang dalam sebuah pesta di Las Vegas, tersebar di media. Pangeran berusia 27 tahun ini akan menjalani tugas militernya sepanjang empat bulan di Kam Bastion di Helmand. Pemerintah Inggris menyatakan skuadron yang diperkuat Harry akan bertugas memberi

pengawasan, pencegahan dan, bilamana perlu, serangan jarak dekat termasuk pengawalan terhadap kekuatan tempur udara lainnya. Tahun 2008 pangeran yang masih bujangan ini buruburu diterbangkan pulang dari Afghanistan karena upaya menyembunyikan keberadaannya di tengah lokasi perang di Afghanistan diungkap oleh media. Kali ini militer Inggris memilih pendekatan berbeda. Sejumlah foto dan video terkait penugasannya ke Afghanistan sudah disiarkan sejak awal. Kementrian Pertahanan Inggris mengatakan risiko apapun sudah, dan akan terus dipantau. Pangeran Harry diharapkan menyelesaikan fase awal pelatihannya di Kam Bastion pada hari ini sebelum mulai

Pangeran Harry

terbang dengan helikopter serbu Apache-nya. Harry sudah mendarat di Afghanistan Jumat lalu, namun

baru akan dikirim berpatroli ke titik-titik yang banyak dikuasai Taliban sedikitnya tujuh hari sesudahnya.(AFP/BBC/net)

Mantan Tentara AS Ungkap Iran Sebut Kanada Ekstrimis Penembakan Bin Laden

Ryan Reynolds-Blake Lively

Ryan Reynolds Jadi Suami Blake Lively TAK butuh waktu lama bagi Ryan Reynolds untuk mengajak Blake Lively melangkah ke jenjang pernikahan. Pasangan yang berkencan setahun terakhir itu menikah di Boone Hall Plantation, South Carolina, AS, Minggu (9/9). Hal tersebut dikabarkan beberapa orang terdekat keduanya. Menurut berita yang dilansir People, pesta pernikahan yang bernuansa putih itu berlangsung tertutup. Namun, diketahui bahwa Florence Welch yang berteman dekat dengan Lively menyumbangkan tiga lagu. Ini pernikahan kedua bagi Reynolds yang bermain dalam film The Proposal bareng Sandra Bullock tersebut. Untuk Lively, ini yang pertama. Sebelum mengucap janji sehidup semati bersama Reynolds, Lively pernah dekat dengan Leonardo DiCaprio. Namun, hubungan tersebut berjalan singkat. Reynolds dan Lively bertemu saat bermain bareng dalam film Green Lantern dua tahun lalu. Setahun kemudian mereka mengumumkan sedang menjalin hubungan serius. Kepada E! Online, teman-teman Lively mengatakan tidak menyangka bahwa bintang Gossip Girl tersebut menikah secepat ini. Sebab, Lively belum benar-benar bisa melupakan kisah cintanya bersama Leo. (c13/any)

NEW YORK - Wawancara pertama mantan anggota pasukan elit AL Amerika Serikat, Seal, yang menulis tentang penyerbuan yang menyebabkan tewasnya Osama Bin Laden bulan Mei 2011, telah ditayangkan jaringan televisi Amerika, CBS. Sosok mantan tentara itu menggunakan nama samaran Mark Owen. Owen mengulangi klaimya bahwa Bin Laden ditembak begitu ia melongok ke luar dari kamar tidurnya, bertentangan dengan versi resmi pemerintah Amerika. Pentagon mengatakan mereka kemungkinan akan menuntut Owen karena mengungkap rahasia militer. Dalam wawancara itu, Owen -yang disebut media Amerika sebagai Matt Bissonnettemenceritakan tentang kematian Bin Laden. “Bila ada orang yang melongok ke luar ia kemungkinan memiliki senjata,” katanya kepada CBS. “Anda tidak mau lagi menunggu sampai ada (senjata) AK atau granat yang dilemparkan atau ada rompi bunuh diri,” tambahnya. Ia mengatakan Bin Laden masih bergerak setelah tembakan bertama dan ditembak lagi saat Seals memasuki ruang tidurnya.

Pertemuan dengan Obama “ Para tentara Seal tidak dapat melihat tangan Bin Laden. Jadi mungkin dia memegang sesuatu. Mungkin saja, granat tangan atau sesuatu di dadanya,” kata Owen. Para pejabat Amerika mengatakan Bin Laden ditembak setelah ia kembali masuk ke kamar tidurnya sehingga dikhawatirkan akan mengambil senjata. Owen juga bercerita tentang pertemuan dengan Presiden Obama setelah penyerbuan. Ia mengatakan para anggota Seals menolak memberitahukan presiden siapa di antara mereka yang menembak Bin Laden. “Menarik pelatuk senjata adalah mudah. Ini bukan sesuatu tentang siapa, ini tentang anggota tim,” kata Owen. “Siapa yang peduli siapa orang yang menembak. Bukan masalah,” tambahnya. Buku itu tidak dikaji menjelang penerbitan oleh Pentagon, CIA atau Gedung Putih. Para pejabat mengatakan dakwaan kriminal kemungkinan diajukan terkait kebocoran informasi rahasia. Pejabat Pentagon, Jeh Johnson, telah menulis surat kepada Owen dan memberitahukan bahwa ia melanggar perjanjian tidak mengungkapkan rahasia. (AFP/ BBC/net

TEHERAN - Pemerintah Iran menyebut Kanada memiliki pemerintahan ekstremis neokonservatif. Pernyataan ini disampaikan sebagai respons kemarahan Iran atas keputusan pemerintah Kanada memutus hubungan diplomatik dengan Iran pekan lalu. Statemen keras mengenai Kanada tersebut dilontarkan Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi dalam wawancara dengan situs parlemen Iran (icana.ir) seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (10/9/2012). Dicetuskan Salehi, pe­ merintahan Kanada di bawah pimpinan Perdana Menteri Stephen Harper dengan tanpa batas membela Zionisme internasional.

Pada Jumat, 7 September lalu, pemerintah Kanada mengeluarkan pengumuman mengejutkan bahwa pihaknya telah menutup kedutaannya di Teheran, Iran. Kanada juga memerintahkan kedutaan Iran di Ottawa, Kanada ditutup pekan ini. Disebutkan bahwa langkah tersebut diambil karena Kanada memandang Iran sebagai ancaman paling signifikan atas perdamaian global dan keamanan di dunia saat ini. Hal tersebut antara lain karena dukungan Iran kepada rezim Syria, sikap Iran terkait program nuklirnya, retorika anti-Israel, pelanggaran HAM serta dugaan bahwa pemerintah Iran mendukung

terorisme. Kanada juga menekankan ketidakamanan yang dirasakan para diplomatnya di Teheran setelah kedutaan Inggris dikuasai oleh para demonstran saat aksi demo pada November 2011 lalu. Dicetuskan Salehi, pemerintah Iran menganggap keputusan Kanada tersebut tidak rasional dan tidak benar. Masalah program nuklir Iran bukanlah masalah baru. Mengenai Syria, justru negara-negara Barat yang telah membantu kelompok-kelompok ekstrem membantai rakyat Syria. Salehi pun mengancam bahwa Iran akan melakukan pembalasan yang setimpal atas keputusan Kanada tersebut. (AFP/net)


Radar Cirebon Group

selasa pon, 11 september 2012 / 24 syawal 1433 h

HALAMAN 28

Jangan Berlebihan Nanti Gemuk

Ario Bimo, SMAN 2 Cirebon

INGAT Valentine, ingat sesuatu yang manis, tentunya yang dapat menggiurkan lidah kita untuk melahapnya. Ya, cokelat. Cemilan manis dengan rasa, warna, dan bentuk yang manis-manis juga. Namun, kebanyakan orang berdalih bahwa dirinya sebisa mungkin menghindari cemilan cokelat. Wah kenapa ya? Salah satunya adalah siswa SMA Negeri 2 Cirebon yang mengaku dulunya adalah chocolate holic. Namun, ia tetap menjaga berat tubuhnya. ”Cokelat itu enak. Pokoknya yang berbau cokelat saya suka. Tapi, sadar aja sekarang lagi masa-masa puber takut gendut,” tutur cowok yang akrab disapa Zafran ini. Padahal, awalnya cokelat dibuat dengan kandungan lemak nabati, sehingga tidak dapat menyebabkan kegemukan dan meningkatkan kolesterol. Hanya saja kini kebanyakan cokelat sudah banyak mengandung lemak hewani, glukosa yang lebih, serta cita rasa lainnya yang menjadi penyebab para chocolate holic tidak bisa mengatakan untuk tidak menikmati cokelat. Salah satu chocolate holic yang akrab disapa Fifi ini. Ia juga mengaku tidak bisa menahan cokelat. Karena baginya, cokelat bisa menenangkan susasana

hati dan pikiran. ”Saya nggak pernah takut makan cokelat. Nggak bisa nahan kelezatannya. Karena cokelat itu adalah cara buat nenangin suasana hati dan pikiran kalau lagi stres,” ujar Althafi Assyifani, yang juga siswi SMA Negeri 2 Cirebon. Tidak berbeda dengan Fifi, Aida Fauziyyah mengatakan bahwa khasiat cokelat itu bisa membuat dirinya berbunga-bunga. ”Enaknya makan cokelat itu pas pikiran lagi mumet. Setelahnya perasaan kembali berbungabunga,” ungkap Aida sambil tersenyum. Yang paling penting adalah mengatur pola makan yang tepat serta

berolahraga secara teratur agar berat badan bisa berkurang, seperti yang dipesankan oleh Bagus. ”Gemuk karena makan cokelat itu nggak masalah. Asal bisa mengatur pola makan dan olahraga teratur. Tapi, untuk yang malas membersihkan gigi setelah makan cokelat, lebih baik jangan makan cokelat, tapi minum susu cokelat aja,” pesan Bagus Tri Santoso diakhiri tawa. Cemilan yang mengandung phenethylamine dan dapat meningkatkan serotonin dalam otak inilah yang sebenarnya dapat membuat perasaan kita tenang dan bisa membuat perasaan jatuh cinta. Jadi, jangan takut makan cokelat kalau memang kalian suka! (riza)

BANYAK orang menghindari cokelat karena beranggapan bisa menyebabkan kegemukan. Tidak umum lagi untuk para remaja yang menjadikan cokelat sebagai salah satu makanan yang harus dihindari, demi pertumbuhan tubuhnya agar tidak semakin menjalar ke samping. Cita rasa cokelat memang sangat menggoda lidah untuk merasakan manisnya. Bimo pun telah berusaha mengatur program dietnya dengan menahan diri untuk tidak menikmati cokelat yang menjadi makanan kegemarannya sejak dulu. ”Dulu suka. Bisa seminggu tiga kali makan cokelat. Kalau makan cokelat emang selalu bikin ketagihan, sampai bikin saya gemuk,” komentar Bimo yang takut akan pertambahan lemak akibat komposisi cokelat.

”Tapi setelah berhasil dengan program kurusin badan satu bulan ini, jadi mulai jaga makanan aja,” lanjutnya. Berusaha merawat suatu anugerah yang Tuhan berikan adalah tindakan yang sangat baik. Demi kesehatan tubuhnya, Bimo sudah berusaha keras jauh dari hobinya yang dulu itu. ”Sekarang sih udah jauh-jauh deh dari yang namanya cokelat,” tuturnya. Sebenarnya cokelat itu kaya akan manfaat nggak sih? ”Rasa cokelat yang enak itu memang tidak salah bila dikonsumsi, bermanfaat untuk kesehatan juga. Buat penyakit jantung, darah tinggi, dan lain-lain. Saking enaknya tuh cokelat bisa

menghilangkan stres kita. Apalagi para remaja yang lagi pada galau tuh, hahaha. Asalkan dua kata, jangan berlebihan!” pesan Ario Bimo mengakhiri perkataannya. (riza)

Jenis-jenis Cokelat

tak tik tang

MODEL: Rt Zulfa Nur Azzah SMAN 6 Cirebon

AROMA dan rasa khas cokelat membuatnya disukai banyak orang. Beragam variasi olahan bisa dibuat dari cokelat Cokelat memiliki ragam jenis, dua yang paling dikenal adalah dark chocolate dan white chocolate. Ada jenis-jenis lain yang bisa diolah dan diambil manfaatnya untuk kesehatan. Apa saja ya? Langsung simak nih:

FOTO: Mike

1. Couverture Chocolate Cokelat satu ini adalah jenis terbaik. Ini merupakan cokelat murni dengan presentase lemak kakao yang sangat tinggi sehingga rasanya lebih enak. Biasanya, cokelat ini diolah menggunakan tangan, dan dicairkan terlebih dahulu sebelum diolah.

Tidak Takut Sakit Gigi COKELAT sudah dikenal sejak zaman peradaban suku Maya. Saat itu, cokelat hanya berupa minuman yang berasal dari biji kakao yang diperkirakan para ahli bahwa tanaman tersebut pertama tumbuh di Amerika Tengah. Bahan ini juga yang membuat suhu tubuh manusia menjadi hangat karena titik leleh lemak kakao yang juga berfungsi meningkatkan aktivitas otak dan debaran jantung yang lebih kuat. Makanan atau minuman olahan yang sangat populer di masa kini memiliki cita rasa unik yang membuat konsumennya ketagihan. Salah satunya adalah Dinda Labibah Ubay yang mengakui kelezatan c o ke l at tidak dapat menandingi ketakutannya pada sakit gigi. ”Cokelat itu enak banget, nggak tau kenapa. Nggak

takut sakit gigi tuh gara-gara cokelat,” ujar Dinda dengan nada menantangnya. Tidak berbeda dengan Dinda, Diniyah Aulia Fitri yang juga siswi SMA Negeri 2 Cirebon ini sama-sama chocolate holic seperti Dinda. ”Kenapa ya? Pokoknya aku suka karena rasanya manis. Oh iya, cokelat juga bisa menghangatkan badan,” ungkap Dini. Berbeda dengan Dinda dan Dini, Ilham Falah Bimantoro adalah salah satu cowok yang anti cokelat.

Buatnya, cokelat itu makanan atau minuman biasa yang hanya membuat giginya sakit. ”Nggak enak, cuma bisa bikin sakit gigi aja. Tapi, kalau nyoba sedikit boleh deh,” pungkas cowok yang akrab disapa Bima ini. (riza)

2. Cokelat Tawar Cokelat ini biasa dipakai untuk membuat kue serta makanan lainnya. Massa kakaonya sangat bervariasi, yakni antara 30 sampai 70 persen. Semakin tinggi massa kakao, maka semakin baik cita rasanya. 3. Cokelat Susu Jenis cokelat ini merupakan campuran gula, kakao, cokelat cair, susu, dan vanila. Cokelat ini biasanya disukai anak-anak karena

Isi Waktu Luang dengan Rekreasi Kunjungan ke Waduk Darma Banyak hal yang dilakukan remaja untuk mengisi waktu luang. Terlebih saat sekolah pulang lebih cepat. Pasti ada saja rencana yang dibuat. Mulai dari belajar kelompok, nonton, shopping sampai mengunjungi tempat rekreasi. Seperti halnya yang dilakukan oleh Aditya Gunawan. Siswa MAN Cirebon 1 ini sering mengunjungi tempat rekreasi saat sekolahnya pulang cepat. “Aku emang suka jalan-jalan. Makanya kalau ada waktu kosong, sempatin buat refreshing,” ujarnya. Cowok berkulit sawo ma­ tang ini pekan lalu sempat mengunjungi objek wisata yang ada di Kuningan, yaitu Waduk Darma. Waduk Darma adalah sebuah waduk yang terletak di sebelah barat daya Kota Kuningan, tepatnya di Desa Jagara Kecamatan Darma. Waduk ini dikelilingi oleh bukit dan lembah

Foto: rama

sejuk. Adit dan teman-temannya tak lupa mengabadikan beberapa momen saat di Waduk Darma.

serta pemandangan yang indah dengan udara yang sejuk. Jarak objek wisata ini adalah kurang lebih 37 KM dari Cirebon. Kunjungan Adit tentu tidak

sendirian. Ia mengajak temantemannya. Hal ini bertujuan agar suasana melancongnya lebih seru. “Kita berenam. Banyakan biar lebih seru. Kan nggak asyik

kalau sendirian,” lanjutnya. Bagi Adit, kegiatan yang se­ring ia lakukan ini ternyata mem­punyai manfaat tersendiri. Man­faat yang paling nyata adalah ia jadi lebih tahu tempat-tempat baru. Adit dan teman-temannya menempuh sekitar satu jam perjalanan untuk sampai pada tempat tujuan mereka. Perjalanan mereka dilakukan dengan mengendarai motor. Hal ini sebenarnya bertujuan untuk menambah kekompakan Adit dengan teman-temannya. Waduk ini selain berfungsi sebagai penampungan air untuk pengairan dan perikanan, juga dapat dijadikan sarana rekreasi dan olahraga. Ada berbagai fasilitas yang tersedia, mulai dari areal kemping, kolam renang anak-anak, perahu motor, sampai cottage. Adit berharap semoga selalu ada waktu luang minimal satu bulan sekali untuk menyalurkan hasrat petualangnya. “Semoga bisa ada waktu luang buat tahu banyak hal lagi tentang petualangan dan alam,” tutupnya. (rama)

rasanya manis. Namun jika ingin membuat kue, cokelat ini tidak pas karena mudah hangus. 4. Cokelat Putih Cokelat putih umumnya tidak mengandung massa kakao yang tinggi. Selain dikonsumsi langsung, cokelat putih sering kali dimanfaatkan untuk dekorasi. 5. Kakao Produk cokelat ini terbuat dari massa kakao setelah lemaknya dipisahkan. Produk ini sangat mudah diolah dan lebih ekonomis. 6. Cokelat Cair Salah satu jenis cokelat ini merupakan produk minuman yang mengandung massa kakao dan mengandung kadar gula tinggi. (*)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.