Sumatera Utara
B12 Kota
Zhuhur ‘Ashar
Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
12:32 12:46 12:33 12:40 12:40 12:37 12:33 12:29 12:36 12:35
15:58 16:12 15:59 16:06 16:06 16:02 15:59 15:55 16:01 16:01
Magrib 18:43 18:59 18:43 18:53 18:52 18:43 18:43 18:38 18:46 18:47
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:57 20:14 19:58 20:08 20:06 19:57 19:57 19:52 20:00 20:01
04:50 04:59 04:50 04:54 04:55 04:58 04:51 04:47 04:53 04:51
05:00 05:09 05:00 05:04 05:05 05:08 05:01 04:57 05:03 05:01
L.Seumawe 12:39 L. Pakam 12:32 Sei Rampah12:31 Meulaboh 12:43 P.Sidimpuan12:30 P. Siantar 12:31 Balige 12:31 R. Prapat 12:28 Sabang 12:46 Pandan 12:32
06:20 06:31 06:21 06:26 06:26 06:28 06:22 06:18 06:24 06:22
Zhuhur ‘Ashar 16:04 15:58 15:57 16:08 15:56 15:57 15:57 15:53 16:12 15:58
WASPADA Jumat 12 Juli 2013
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur
‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:51 18:42 18:41 18:54 18:37 18:40 18:39 18:35 19:00 18:39
20:06 19:56 19:55 20:08 19:50 19:54 19:53 19:49 20:14 19:53
04:53 04:49 04:48 04:59 04:51 04:49 04:50 04:48 04:58 04:52
05:03 04:59 04:58 05:09 05:01 04:59 05:00 04:58 05:08 04:02
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:32 12:33 12:43 12:36 12:33 12:40 12:28 12:38 12:31 12:31
18:39 18:42 18:56 18:44 18:43 18:51 18:37 18:48 18:39 18:40
19:53 19:56 20:11 19:58 19:58 20:06 19:51 20:02 19:53 19:54
04:52 04:52 04:57 04:56 04:50 04:55 04:46 04:56 04:51 04:48
05:02 05:02 05:07 05:06 05:00 05:05 04:56 05:06 05:01 04:58
Panyabungan Teluk Dalam Salak Limapuluh Parapat GunungTua Sibuhuan Lhoksukon D.Sanggul Kotapinang AekKanopan
12:29 12:36 12:34 12:29 12:31 12:29 12:28 12:38 12:32 12:27 12:28
15:54 16:01 15:59 15:55 15:57 15:54 15:54 16:04 15:58 15:52 15:54
18:34 18:41 18:42 18:39 18:40 18:35 18:34 18:51 18:40 18:34 18:37
19:48 19:55 19:56 19:53 19:54 19:49 19:48 20:05 19:54 19:48 19:51
04:51 04:58 04:53 04:47 04:50 04:49 04:50 04:52 04:52 04:47 04:47
05:01 05:08 05:03 04:57 05:00 04:59 05:00 05:02 05:02 04:57 04:57
06:24 06:20 06:19 06:30 06:22 06:20 06:21 06:18 06:30 06:23
15:58 15:59 16:09 16:02 15:59 16:06 15:54 16:04 15:57 15:56
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
06:23 06:23 06:28 06:26 06:21 06:26 06:17 06:27 06:22 06:19
06:21 06:29 06:23 06:18 06:21 06:20 06:20 06:24 06:22 06:17 06:18
700.000 Bibit Mangrove Dirusak Di Kawasan Register 8/L P. BRANDAN (Waspada): Lokasi pembibitan mangrove yang dikelola komunitas warga pesisir tergabung dalam Kelompok Kerja Mangrove Bahari (KKMB) di kawasan Register 8/L Desa Lubuk Kertang, Kec. Brandan Barat, mengalami aksi vandalisme berupa pengrusakan bibit tanaman. Dari 700.000 batang pohon yang dirusak, sekitar 50 persen kondisinya hangus dan terancam mati diduga disiram minyak mentah atau solar. Tak hanya itu, pelaku juga merusak dan merubuhkan bangunan pondok tempat pekerja. Demikian disampaikan Presidium Kesatuan Nelayan Tradi-
sional Indonesia (KNTI) Region Sumatera, Tajrudin Hasibuan, setelah pihaknya menerima laporan dari Sekretaris KKMB, Rohman, Rabu (10/7). Peristiwa ini telah dilaporkan ke Polsek P. Brandan, Kamis (11/ 7). Hingga kini, belum dapat diidentifikasi siapa pelaku di balik aksi yang anti konservasi ini.
Namun menurut dugaan KNTI, pelaku adalah orang bayaran oknum investor yang tidak berwawasan lingkungan. Hasibuan mendesak polisi mengusut dalang yang bermain dibalikaksipengrusakanterhadap tanaman dan bangunan pondok. Ia minta polisi serius menangani perkarainigunamenghindariterjadinya konflik yang tak diinginkan. Presidium KNTI juga mengimbau masyarakat pesisir dan nelayan tradisional yang merasa sangatdirugikanakibatperbuatan OTK, agar tetap tenang. “Beri kesempatan sekaligus kepercayaankepadapolisiuntukmelaku-
kan penyelidikan,” imbaunya. Lokasi tempat pembibitan mangrove termasuk kawasan register 8/L yang telah dialihfungsikan perusahaan perkebunan UD HS menjadi perkebunan sawit. Praktik alih fungsi yang berdampak pada kerusakan ekosistem ini mendapat perlawanan warga pesisir. Ratusan warga pesisir kala itu memecah bendungan yang sengaja dibangun pengusaha untuk menahan masuknya air asin dari laut. Selanjutnya, masyarakat melakukan rehabilitasi kawasan dengan menanam dan melakukan pembibitan pohon
mangrove untuk dijadikan Hutan Model. Pada 2009, tim Dishut Sumut turunmenyita8unitexcavatordari dalam kawasan. Namun hingga kini tak ada kepastian hukum atas perkara ini. Malah, barang bukti 8 unit excavator yang disita, menurut Presidium KNTI, raib dari kantor Dishut Sumut. Hasibuan menilai, proses hukum terhadap pengusaha UD HS seperti stagnan. Ia menuding Dishut tidak serius menjalankan UU RI No. 41Tahun 1999 tentang Kehutanan.“Potensikonflikdikawasan sangat besar karena tidak adakepastianhukum,”ujarnya.(a02)
Husaini: Lahan Saya Bukan Kawasan Mangrove MEDAN (Waspada): Berita Harian Waspada Senin (8/7) di Halaman B1 (Sumatera Utara) kolom 1 s/d 8 dengan judu Pengusaha Pemusnah Mangrove Kebal Hukum, mendapat reaksi. “Ada 600 ha yang diberikan izin Bupati Langkat 1993 sewaktu dijabat Zulfirman Siregar. Lahan yang saya kerjakan tidak termasuk di dalam kawasan mangrove,” ujar H. Husaini, SH, warga Jalan Padat Karya Gang Besar No 2 Lk VKolamDalam,Kec.Gebang,Kab. Langkatmelaluipenjelasantertulis diterima Waspada, kemarin. Dia mengungkapkan, pada alenia pertama berita itu tertulis, pengusaha (penggarap) pemusnah ratusan hektar mangrove yang berlokasi di sepanjang perbatasan Desa Pantai Kwala Ge-
bang Kab. Langkat, seolah-olah kebal hukum. Kemudian, dikatakan, di alenia kedua dituliskan, akibat pembuatantanggul,pemukiman Desa Pantai Kwala Gebang sebulan terakhir digenangi air pasang, padahal sebelumnya belum pernah terjadi. Pada alenia enam dituliskan, ironisnya pemusnah mangrove dalam jumlah besar tidak pernah mendapat pengawasan apalagi penindakan dari aparatur berwenang. Kemudian pada alenia sembilan, dituliskan Kepala Desa Kwala Gebang, Farida yang menyebutkan bahwa yang diusahai lahan tersebut beralih di Desa Pasar Rawa. “Saya nyatakan, saya (Husaini-UPPKB Gebang) tidak per-
Petugas Bongkar Paksa Blokir Jalan Warga BINJAI (Waspada): Petugas gabungan Pemko Binjai terdiri dari Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Satpol PP serta petugas Polres Binjai, Kamis (11/7) membongkar paksa blokir jalan oleh warga Jalan Letnan Umar Baki Kec. Binjai Barat. Pembukaan blokir dilakukan karena terganggunya lalulintas truk tonase yang merupakan satu-satunya jalan alternatif di Kota Binjai sehingga blokir jalan bias melumpuhkan roda perekonomian usaha angkutan tonase. Pantauan di lapangan, sejumlah petugas membersihkan material pohon, kayu, ban bekas yang menutupi lintasan pengangkut galian C, CPO, palawija asal Kab. Langkat menuju Kota Medan. KepadawargaAsistenIPemkoBinjai,KhairulAzharmintabersabar. Pihaknya berjanji melakukan penyiraman terhadap debu jalanan dantahuninijugaakanmemperbaikijalananyangrusak.Usaidibukanya jalan tersebut oleh petugas, puluhan truk over tonase pun kembali melintas dengan membayar retribusi ke Pemko Binjai melalui Dinas Perhubungan. Pemblokiran jalan yang dilakukan warga karena banyaknya debu di saat truk pengangkut material bangunan melintas, ditambah kekecewaan warga terhadap Dinas Perhubungan Kota Binjai yang membiarkan truk melebihi tonase melintas tanpa ditindak mengakibatkan hancurnya badan jalan.(a05)
Pameran Pembangunan Hari Jadi DS Ditutup LUBUKPAKAM (Waspada): Pameran pembangunan Hari Jadi Ke 67 Kab. Deliserdang 1 s/d 8 Juli 2013 di Lapangan Segitiga Lubukpakam, ditutup Bupati Deliserdang Drs H. Amri Tambunan diwakili Sekdakab Drs H. Asrin Naim, MM, Senin (8/7) sore dihadiri unsur Muspida, pimpinan SKPD, BUMN/BUMD, Perbankan, camat dan lainnya. Bupati dalam sambutan tertulis disampaikan Sekdakab menyampaikanterimakasihkepadasemuapihakyangterlibatpenyelenggaraan pameran yang ternyata mendapat sambutan masyarakat serta berlangsung aman dan tertib. Suksesnya pameran mengisyaratkan kegiatan ini merupakan kebutuhan yang harus dikembangkan terus menerus untuk menyebarluaskan informasi ke masyarakat, terutama dalam pengembangan pemasaran hasil produksi Deliserdang dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat. SementaraKadisInfokomDrsNekenKetarenselakupenyelenggara menjelaskan pelaksanaan pameran mendapat sambutan hangat masrakat. Ini dibuktikan dengan antusias warga dari berbagai wilayah kecamatan sengaja datang ke lokasi. Selain dikunjungi puluhan ribu orang, selama kegiatan cuaca juga sangat mendukung sehingga arena pameran tetap padat pengunjung. Menurut Ketaren, sejak pameran dibuka hingga hari terakhir terjadi transaksi perdagangan hasil industri dan kerajinan usaha kecil dan menengah mencapai Rp1 miliar lebih. Belum termasuk omzet penjualan pedagang musiman yang berjualan di lingkungan arena pameran.(a06)
PAN Binjai Targetkan Perolehan Kursi Di Semua Dapil BINJAI (Waspada): Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Sumatera Utara, H. Syah Affandin berharap semua calon legislatif untuk Pemilu 2014, mampu bekerjasama secara solid, guna memperoleh target suara dua digit. Hal itu dikemukakan Syah Affandin ketika membuka rapat kordinasi PAN Kota Binjai, kemarin di gedung Diklat Pemko Binjai. Rapat kordinasi dihadiri pengurus PAN dan para caleg Kota Binjai, SumataraUtarajugauntukpemilihanDPRRI.Tujuannyamenyamakan program dan diharapkan kordinasi antar caleg sehingga tidak terjadi tumpang tindih dan saling sikut yang hanya menguntungkan pribadi. “Kita harus berjuang untuk PAN, sebagai partai reformasi,” ujar Ondim. Ketua PAN Binjai Rudi Al Fahri Rangkuti, mengemukakan, para kader PAN harus berusaha memperoleh kursi di daerah pemilihan (dapil). Di Binjai ada empat dapil. “Setiap dapil para caleg harus mampu meraih suara,” tegasnya. Rudy mengemukakan, saat ini PAN Binjai di legislatif hanya dua kursi, yang merupakan hasil Pemilu 2009. Sebelumnya PAN pernah meraih tiga kursi. Rapat kordinasi PAN harus mampu menjawab dan mencari solusi, terjadinya penurunan suara PAN di Binjai.“Tidak ada pilihan, Pemilu 2014, PAN harus merebut empat kursi,” ujar Rudy.(a04)
nah dan tidak benar memiliki kekebalan hukum, saya sebagai warga negera Indonesia yang taat dengan hukum dan patuh dengan hokum,” ujarnya. Ditegaskannya, dia mengerjakan lahan dimaksud bukan melakukan perambahan mangrove maupun berusaha di wilayah administratif Desa Pantai Kwala Gebang. “Saya mengerjakan di wilayah administratif Desa Pasar Rawa, lahan yang kami usahai merupakan lahan yang memiliki alas hak sesuai yang dikeluarkan Bupati Langkat pada tahun1993
dan tahun 1994 yang dimohonkan oleh masyarakat,” ujarnya. Dikatakan juga, Aparatur berwenang sudah melakukan pengawasan serta meminta keterangan berdasarkan tim terpadu Pemkab Langkat. Hasil pengawasan mereka, lanjutnya, Kejari Stabat dengan nomor suratnya R.11/N.2.25/Dsp.5/2012 tanggal 18 Februari 2012. Kemudian, lanjut Husaini, di kawasan desa pesisir pantai secarakeseluruhandiKab.Langkat yang namanya musim pasang besar atau pasang perdani,
pemukiman dari jaman dahulu kalau memang digenangi air laut, bukan dikarenakan adanya pembangunan tanggul. “Saya atau kami, menguasai lahan dimaksud meneruskan izin yang diberikan Pemerintah Kabupaten Langkat kepada PT Perdana Gema Lestari untuk pembuatan perkebunan dan pertambakan,kamibelummembukaperkebunan,tapimelakukan perawatan benteng tanggul dan pesisir yang rusak dengan penanaman pohon bakau dengan swadaya sendiri,” ujarnya. (ihn)
Puluhan Gepeng Dirazia Di T. Tinggi TEBINGTINGGI (Waspada): Puluhan gelandangan dan pengemis (gepeng) di beberapa sudut Kota Tebingtinggi dijaring razia gabungan yang digelar Dinas Sosial dan Tenaga Kerja KotaTebingtinggi,Senin(8/7).Razia dalam rangka ketertiban serta menjaga kekhusyukan umat muslimmenjalankanibadahpuasa. Puluhan petugas gabungan terdiri dari Dinas Sosial, Tagana
dan PolrestaTebingtinggi merazia beberapa lokasi antara lain depan Masjid Raya Jalan Suprapto, Jalan Sudirman, Jalan HMYamin seputaran Pasar Bunga, Jalan Sutomo, Pajak Mini dan kawasan terminal angkutan umum. Setiap warga yang terindikasi pengemis dan gelandangan serta anak-anak punk langsung dinaikkan ke mobil patroli untuk diamankan ke kantor Dinas Sosial di Jalan Gu-
Waspada/Rahmad F Siregar
GEPENG yang dirazia Dinas Sosial jelang Ramadhan.
nung Leuser Tebingtinggi. Kepala Dinas Sosial Kota Tebingtinggi, Hasanuddin Siregar diwakili Kabid Pemberdayaan SosialHj.FaridahHanummengatakan, razia merupakan kegiatan rutin mengantisipasi penyakit masyarakat (pekat) khususnya menjelang ramadhan. Rencananya, penertiban akan terus dilakukan hingga lebaran Idul Fitri. Sedangkan puluhan gepeng, orang gila dan anak punk yang umumnya berasal dari luar Kota Tebingtinggiitusetelahdidatadan diberipembinaansertadiberimakanan dan minuman dikembalikan ke daerah masing-masing. Terkait maraknya ‘gelombang’ pengemis yang memasuki Kota Tebingtinggi, Faridah Hanum mengatakan fenomena semacam ini selalu berlangsung di kota itu setiap menjelang harihari besar keagamaan seperti bulan Ramadhan dan Lebaran, Tahun Baru Imlek, Hari Natal dan Tahun Baru dengan jumlah bertambah. “Mereka yang terjaring umumnyaberasaldariluarTebingtinggi,”kataFaridahHanum.(a11)
Waspada/Ibnu Kasir
BUPATI Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH menyampaikan LPJ Tahun 2012 kepada Ketua DPRD Langkat H. Rudi Hartono Bangun pada sidang paripurna DPRD Langkat di Stabat.
Bupati Langkat Sampaikan Nota LPj-2012 STABAT (Waspada): Bupati Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH menyampaikan realisasi pendapatan Tahun 2012 sekira Rp1.378 triliun atau 99,18 persen dari target Rp1.390 triliun. Sementara Anggaran Belanja terealisasi Rp1.329 triliun atau 95,31 persen dari target Rp1.394 triliun. Pembiayaan terbagi dalam dua kelompok yakni kelompok penerimaan Silpa tahun sebelumnya Rp51,480 miliar dan pembiayaan pengeluaran Rp7,703 miliar atau terealisasi 100 persen. “Berbagai masukan dan saran dari pihak legislatif dalam berbagai tahapan, merupakan motivasibagipihakeksekutifkhususnyapengguna dan pengelola anggaran,” kata Bupati H. Ngogesa ketika menyampaikan Laporan Pertanggungja-
wabanPelaksanaanAPBDTahun2012diruangsidang gedung DPRD Kab. Langkat di Stabat, kemarin. Menurut Bupati Ngogesa, dalam pelaksanaan masih terdapat kelemahan dan kekurangan, tapi itu bukan unsur kesengajaan sehingga tentu menjadi dorongan pihak eksekutif memperkecil dan menghindarinya di masa mendatang. Pada rapat paripurna DPRD Langkat dipimpin Ketuanya H. Rudi Hartono Bangun, sejumlah fraksi juga menyampaikan pandangan umum antara lain menyoroti upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), optimalisasi pajak dan retribusi daerah dan melakukan perbaikan kinerja, efisiensi dan efektif dalam penggunaan anggaran.(a01/a03)
Partai Demokrat Merekomendasi Azmi Yuli Sitorus Wabup Sergai SEIRAMPAH (Waspada): Dewan Pimpinan Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman telah membuahkan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Kab. Serdang hasil sangat baik, kita berharap ke depan Sergai Bedagai merekomendasi H. Azmi Yuli Sitorus, akan lebih baik lagi. “Selain itu salah satu rekomendasi Rakorcab SH, MSP selaku ketua partai untuk menjadiWakil Bupati Sergai periode 2010-2015 mendampingi memintaPemkabSergaimenutup tempathiburan malam selama bulan suci Ramadhan, guna Bupati Sergai, Ir. H. Soekirman. Demikian dikatakan Sekretaris DPC Partai menghormatiumatIslamyangmelaksanakanibadah Demokrat Sergai, Labuhan Hasibuan, S.Ag puasa,” ungkap Ketua Komisi A DPRD Sergai itu. Rakorcab juga dihadiri anggota DPR RI asal didampingi pengurus lainnya kepada Waspada, kemarin di kantor partai kompleks ruko ABC Partai Demokrat, Ramadhan Pohan, anggota DPRD Sumut, Drs H. Hasbullah Hadi, SH, MKn, di Sei Rampah. Dikatakan Labuhan, rekomendasi tersebut Ketua DPRD Sergai, H. AzmiYuli Sitorus, SH, MSP, hasil dari Rapat Koordinasi Cabang (Rakorcab) anggota Fraksi Demokrat DPRD Sergai, Ferry Partai Demokrat Sergai tahun 2014 yang digelar Haryanto, Riady, Junaidi Purba, Ngateman dan Sabtu-Minggu, 6-7 Juli kemarin di hotel Patra Drs Hartoyo, Ketua KPUD Sergai, Syahrianto, Jasa Parapat. “Rakorcab dihadiri 140 peserta SH serta anggota Panwaslu Sergai.(c03) dari kader inti Partai Demokrat Sergai meliputi pengurus DPC, DPAC dan para Calon Anggota Legislatif (Caleg) partai Demokrat untuk DPRD Sergai dan DPRD Sumut,” imbuh Labuhan yang juga anggota DPRD Sergai. Pencalonan H. Azmi Yuli Sitorus yang saat ini menjabat Ketua DPRD Sergai untuk menjadi Wakil Bupati Sergai, menurut Labuhan, dalam upaya mengisi kekosongan jabatan dalam melanjutkan pembangunan di Pemkab Waspada/Istimewa Sergai. Koordinasi dan pemKETUA DPC Partai Demokrat Sergai, H. Azmi Yuli Sitorus, SH, bagian kinerja yang dilakukan MSP menyerahkan cenderamata kepada anggota DPR RI, mantan Bupati Seragai, Ir. HT Ramadhan Pohan disaksikan Sekretaris DPC, Labuhan Hasibuan, Erry Nuradi dan mantanWakil S.Ag pada Rakorcab di hotel Patra Jasa, Parapat.