Waspada, Senin 14 Januari 2013

Page 1

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)

SENIN, Pon, 14 Januari 2013/2 Rabiul Awal 1434 H

Terbit 24 Halaman (A1-8, B1-8, C1-8)

No: 24102 Tahun Ke-67

Harga Eceran: 2.500,-

GanTeng Gelar Try Out UN Gratis

Presiden PKS: Kader Itu Lokomotif BANDA ACEH (Antara): Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H Luthfi Hasan Ishaaq menyatakan lokomotif partai yang dipimpinnya adalah kader, bukan tokoh. “Partai besar yang ada saat ini menempatkan kader sebagai lokomotifnya, kader para tokoh yang memiliki nilai pikat dan dicalonkan sebagai calon presiden sementara PKS adalah kader,” katanya di Banda Aceh, Minggu (13/1).

MEDAN (Waspada): Sedikitnya 5.000 pelajar SLTA negeri dan swasta se-Kota Medan mengikuti try out Ujian Nasional (UN) 2013 yang digelar pasangan calon gubsu H Gatot Pujo Nugroho dan calon wagubsu Tengku Erry Nuradi (GanTeng) di gedung Serba Guna Jl. Pancing Medan, Minggu (13/1). Try out untuk persiapan menghadapi UN 2013, tidak dipungut biaya alias gratis. Pantauan Waspada, sejak pukul 07:00, para pelajar memasuki gedung Serba Guna. Mereka datang dari berbagai penjuru Kota Medan menggunakan sepedamotor, angkot dan diantar keluarga naik mobil. Try out yang digelar relawan Seruan Aksi Kemenangan Tengku Erry Nuradi (SAKTI) Sumut ini merupakan kedua kali setelah sebelumnya sukses diikuti 2.000 pelajar di kawasan Medan Utara. Ketua Umum SAKTI Sumut yang juga direktur bimbingan belajar Basic, Tasimin MT kepada Waspada mengatakan try out yang digelar ini merupakan bentuk kepedulian pasangan

Lanjut ke hal A2 kol. 1

PAN Tidak Lagi Istimewakan Caleg Artis JAYAPURA (Antara): Partai Amanat Nasional (PAN) tidak lagi mengutamakan dan mengistimewakan calon legislatif yang berlatar belakang artis. “Dulu itu pemikirannya, artis punya popularitas, tapi belum tentu punya elektbilitas. Dulu dari 20 orang caleg artis, yang lolos cuma dua orang. Ini akan dievaluasi,” kata fungsionaris DPP PAN, Laurent Bahang Dama di Jayapura, Minggu (13/1). Dalam menjaring calon legislatif, kata Laurent, DPP PAN akan melakukan beberapa

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Waspada/Surya Efendi

BERI MOTIVASI: Calon wagubsu Tengku Erry Nuradi didampingi Ketua Umum SAKTI Sumut Tasimin MT memberi motivasi kepada 5.000 pelajar se-Kota Medan yang mengikuti try out UN 2013 gratis di gedung Serba Guna Jl. Pancing Medan, Minggu (13/1).

Perkuat Generasi Qurani MEDAN (Waspada): Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho mengajak semua pihak memperkuat komitmen untuk membangun generasi Qurani, sehingga ke depan lahir generasi muda Islam Sumut yang tangguh dan kuat.

Mahfud: Banyak Pejabat Tak Tahan Godaan Seksual JAKARTA (Waspada): Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mendukung penerapan sanksi bagi gratifikasi seksual. Menurutnya, pejabat negara saat ini mulai banyak yang anti terhadap suap dalam bentuk uang. Namun, mereka masih belum tahan akan godaan seksual yang bisa digolongkan sebagai gratifikasi kepuasaan seksual. “Gratifikasi seksual itu kadang kala lebih dahsyat daripada gratifikasi uang. Banyak orang kebal dengan uang tapi tidak kebal dengan tawaran seksual. Itu banyak sekali,” ujar

“Alquran merupakan sumber motivasi dan inspirasi. Apapun bidang hidup dan kehidupan kita, jadikan Alquran sebagai pedoman,” ujar Gubsu saat berkunjung ke Pesantren Tahfidz Alquran Mukhlisin Tanjungtiram, Batubara, Minggu (13/1). Mendampingi Gubsu dalam kunjungan kerja terkait program sambungrasa tersebut antara lain Kepala Badan Kesbangpol Linmas Sumut Drs H Eddy Syofian, MAP, Kadis Kominfo DR H Asren Nasution, MA dan Kepala Biro Keuangan Pemprovsu H Baharuddin Siagian, SH MSi. Gatot tiba di pesantren dengan naik beca bermotor setelah dicegat ratusan abang beca di tengah Kota Tanjungtiram, dan mengaraknya hingga gerbang pesantren disambut para santri, termasuk santri Hafidz Alquran dan masyarakat sekitarnya. Pimpinan Pesantren H Aladdin, sejumlah ulama dan

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Mahfud di Hotel Bidakara Jakarta, Minggu (13/1). Mahfud mengatakan bahwa pada masa Orde Baru lalu sajian seksual kerap disediakan pada setiap perjalanan dinas ke daerah. “Pejabat bisa membuat kebijakan diminta oleh perempuan nakal atau simpanan, banyak laporan ke saya. Ini sebagai fakta,” imbuh Mahfud. Untuk mengatur soal gratifikasi seks, Mahfud melihat perlu ada pertimbangan khusus yang mengaturnya.

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Judi Online Beromset Miliaran Terbongkar AP

Kegiatan Cagubsu

Gus Sentuh Ibu-ibu Effendi: Rakyat Pengusaha Di Binjai Berhak Tagih Janji

Kaum Profesional SEBELUM lupa saya kembali ucapkan selamat HUT ke 66 Harian Waspada yang sudah sama-sama dirayakan oleh seluruh karyawan dan para undangan Jumat lalu. Saya mengambil judul tulisan ini karena terinspirasi dari peringatan HUT Catatan Waspada. Terutama membaca tulisan Gus Irawan Pemimpin Umum Harian Waspada yang tertera di sudut kiri atas edisi 11 Januari 2013. Saya meresapi tulisan itu. Sungguh untuk menjadi media yang profesional ternyata mendapatkan tantangan yang luar biasa berat. Buat koran sekelas Waspada, pemilihan gubernur kali ini pun pasti banyak mendapat tantangan, ujian atau juga cobaan. Lanjut ke hal A2 kol. 6

MEDAN (Waspada): Sosoknya yang dikenal dekat dengan pelaku usaha dan pedagang tradisional menjadikan Gus Irawan Pasaribu idola baru Sumut saat ini. Kepeduliannya terhadap pembangunan ekonomi masyarakat menjadi kesan tersendiri bagi pelaku usaha kecil menengah, tak terkecuali ribuan ibuibu pengusaha di Kota Binjai. Hal ini terlihat saat Gus Irawan menghadiri pertemuan dengan Sumber Daya Perempuan dalam Usaha Produktif di Jalan Diponegoro, Kelurahan Mencirim, Kota Binjai, belum lama ini. Dalam kesempatan tersebut, Gus

Lanjut ke hal A2 kol. 7

MEDAN (Waspada): Belum meratanya pembangunan yang dilakukan pemerintah saat ini terutama di kawasan pedesaan menurut calon gubernur Sumatera Utara Effendi MS Simbolon harus dilawan oleh rakyat yang belum menikmati pembangunan. ‘’Sebagai masyarakat yang membayar pajak, tentunya kita semua berhak untuk menagih janji bahkan menegur pemerintah jika tidak memenuhi janjinya melakukan pembangunan,’’ kata Effendi di hadapan ribuan kader dan simpatisan PDI-Perjuangan dan warga desa Pamah, Kec. Salapian Langkat, Minggu (13/1). Lanjut ke hal A2 kol. 3

Chairuman Sambangi Komitmen Membangun Kampung Nelayan Amri Tidak Surut

MANUSIA memang cenderung memperturutkan hawa nafsunya. Ingin melawan Allah. Perintah Allah tidak mau diamalkan sedangkan perintah nafsu dan setan itu yang disukai. Misalnya model busana.Kiblat mereka ke Eropa bukan ke Makkah, padahal mereka beragama Islam, tetapi suka telanjang.

MEDAN ( Waspada): Calon Gubernur Sumut Dr H.Chairuman Harahap, SH, MH melihat dari dekat kehidupan masyarakat nelayan di kawasan Pasar Lama Kel. Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, kemarin. Chairuman menegaskan kembali konsep membangun dari desa untuk pemerataan pembangunan antar wilayah. “Masyarakat nelayan ini memiliki problema tersendiri, terutama tentang pendidikan anak-anak mereka dan persoalan perumahan tempat mereka hidup menetap dan beraktivitas,” tutur pasangan calon nomor urut 3, ini saat mengunjungi masyarakat nelayan. Menurutnya, dari kondisi sehari-hari yang dialami para nelayan, banyak anak-anak

DELISERDANG (Waspada): Komitmen H Amri Tambunan selaku bupati Deliserdang dua periode dalam membangun daerahnya tidak pernah surut. Bahkan, ketika menjabat Assisten II/Ekbang pada zaman Bupati H. Ruslan Mansyur (alm), H Amri Tambunan membuka akses jalan lintas timur (pesisir) dari Kec.Percut Seituan Delliserdang hingga perbatasan Kab. Asahan, kini Kab. Batubara. Saat itu, ruas jalan lintas timur sangat didambakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, dan hal ini disahuti Bupati H Amri Tambunan dan H Amri Tabunan selaku perencana pembangunan, kata salah seorang tokoh masyarakat Melayu Sumatera Utara H Erwin Pelos.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Lanjut ke hal A2 kol. 5

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Al Bayan

Sarung Bantal Guling Oleh Tgk. H. Ameer Hamzah

RAYAKAN GOL: Mesin gol anyar MU Robin van Persie (2 kanan), merayakan golnya ke gawang Liverpool dengan rekan-rekannya di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, Minggu (13/1). Gol ke17 Van Persie itu membuka pesta kemenangan 2-1 sekaligus memantapkan posisi MU di puncak klasemen Liga Premier. Berita selengkapnya di Hal A6.

JAKARTA (Waspada): Aparat Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya menagkap tiga agen judi online berbasis luar negeri beromset miliaran rupiah. Penangkapan ketiga tersangka berinsial CBU, HBU, dan MH, berawal dari tertangkapnya sejumlah pelaku judi togel yang diringkus di Jl. Kramat Jaya Baru Blok H-1, Johar Baru, Jakarta Pusat, pada 19 Desember lalu. “Mereka agen judi online dengan website www.sbobet. com dan www.ibc.com, situs judi asal Amerika Serikat,” kata

Panit 3 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Ahmad Yani di Jakarta, Minggu (13/1). Dari hasil pengembangan dan penyelidikan, kata Yani, diketahui aliran dana rekening yang akhirnya mengarah kepada para pelaku yang menjadi agen judi online tersebut. Polisi berhasil mengamankan 150 nomor rekening dan uang lebih Rp 1 miliar yang tersimpan pada sebuah bank. “Kami mengamankan 150 rekening dan total uang senilai

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Ada-ada Saja Bocah Larikan Mobil Ayahnya GARA-gara bertengkar, bocah berusia 13 tahun ini membawa kabur mobil Mercedes milik ayahnya dan berkeliling Eropa. Anak laki-laki tersebut melarikan diri dari rumah orangtua angkatnya di Italia setelah bertengkar

Lanjut ke hal A2 kol. 2

Serampang - Asal jangan lupa la... - He...he...he...


A2

Berita Utama

GanTeng Gelar ... GanTeng nomor urut 5 terhadap dunia pendidikan. ‘’Try out ini sebagai jawaban atas kecemasan siswa dan orangtua siswa tentang berhasil tidaknya mengikuti UN,’’ kata Tasimin, dan menambahkan, UN 2013, bukan hanya sebagai penentu lulus SLTA saja tetapi sebagai penentu masuk perguruan tinggi negeri. ‘’Setelah dua kali di gelar di Kota Medan, try out UN 2013, akan di gelar di sejumlah kab/kota di Sumut,’’ katanya. Sementara Liza Zahrina, pelajar MAN 1 Medan mengaku senang mengikuti try out yang digelar pasangan GanTeng. Dia menyatakan bersyukur bisa mengikuti uji coba tersebut, karena dengan demikian ia akan mengatahui kisi-kisi soal yang yang akan di hadapi di UN nanti. Ia mengaku jauh-jauh hari telah mempersiapkan diri menghadapi UN, baik dengan memperbanyak jam belajar di rumah maupun dengan membaca naskah soal ujian tahun-tahun sebelumnya. “ Dengan persiapan yang dilakukanselamaini,sayaoptimis-

GanTeng Ungguli GusMan 3% ARB Lakukan Konsolidasi MEDAN (Waspada): Mengawali minggu keempat, persaingan rating GusMan dan GanTeng semakin seru. Jika akhir pekan lalu, GusMan unggul 2% dari GanTeng, namun hari ini GanTeng pula yang unggul 3% dari GusMan. Rating kedua kandidat ini di bursa SCWA (Siapa Cagubsu-Wagubsu Anda) saling kejar sehingga kedua pendukung terpaksa kerja keras walau di saat-saat hari libur kemarin. Sementara itu saat ini tinggal empat nama pasangan kandidat yang terdaftar persentasenya di bursa, sedangkan persentase pasangan Amri-RE 0% karena pendukungnya belum metis bisa mengerjakan semua soal-soal yang diujikan di UN. Saya mengucapkan terimakasih kepada Pak Gatot dan Pak Tengku Erry. Try out ini bermanfaat bagi kami,” ucapnya. Sedangkan, calon wagubsu TengkuErryNuradiyangmemotivasi para pelajar disambut riuh. Para pelajar mengaku senang dan terbantu. Mereka berebut menyalami, berfoto serta bertanya sebelum UN dimulai.

Waspada/Ist.

lakukan aksi. Selengkapnya posisi bursa SCWA hari ini sbb: GanTeng 50%, GusMan 47%, ESJA 2%, CH-Fadly 1%, Amri-RE 0%. Harian Waspada mengedarkan kupon SCWA dalam rangka untuk mencari tahu siapa pilihan pembaca pada Pilgubsu 7 Maret 2013 mendatang. Pendukung Cagubsu-Wagubsu yang ingin berpartisipasi untuk menaikkan rating kandidatnya dalam bursa SCWA dapat mengisi kupon yang tersedia di halaman Pentas Pilkada sesuai petunjuk yang ada. Panitia hanya menghitung fisik kupon yang dikirim dan membuat persentasenya. (tim)

Tengku Erry Nuradi saat memberikan motivasi kepada ribuan siswa dari berbagai sekolah di Medan mengatakan, agar benar-benar siap menghadapi Ujian Nasional (UN) yang akan digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada 18 April 2013. Tengku Erry mengatakan gedung Serba Guna ini dibangun tahun 2000, dan peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Gubernur Sumut saat itu dijabat

Tengku Rizal Nurdin. Gedung ini salah satu yang terbesar di Sumut, peresmiannya dilaksanakan tahun 2012 oleh Plt Gubsu H Gatot Pujo Nugroho. TengkuErryberpesan jika adikadik suatu saat menjadi pemimpin, baik pemimpin di keluarga, lingkungan,ditempatkerja,nasional maupun pemimpin dunia harusdiimbangidenganupayadan kerja keras. Salah satunya belajar secara sungguh-sungguh. (m46)

Waspada/ist

PLT Gubsu H Gatot Pujo Nugroho disambut pimpinan Pesantren Tahfidz Alquran Mukhlisin Tanjungtiram, Batubara H Aladdin, sejumlah ulama dan pemuka agama Batubara saat berkunjung ke pesantren tersebut, Minggu (13/12).

CAGUB Sumut Effendi Simbolon bersama masyarakat di Desa Pamah, Salapian Langkat, Minggu (13/1).

Perkuat Generasi ...

Simbolon yang hadir bersama calon wakilnya Jumiran Abdi mengatakan,masyarakat memiliki hak untuk menegur dan menagih janji pembangunan yang kerap diumbar para calon pemimpin. Ketidakadilan pembangunan ini sudah dikeluhkan warga Desa Pamah Tambunan, Aman Sembiring, seorang tetua di desa itu. Dia mengatakan, ketidakadilan pembangunan itu bisa dilihat dari belum diperbaikinya jembatan penghubung antar desa.Padahal jembatan itu menurut Aman membantu mereka menggerakkan perekonomian masyarakat yang rata-rata petani. “Coba lah bapak tengok jembatan yang ada di kampung kami ini.Kondisinya sudah jauh dari layak untuk dipake. Pada-

pemuka agama Batubara di antaranya ustadz H Muhammad Suheiri, LC saat dialog sambungrasa di Pesantren Tahfidz Alquran mengemukakan, masyarakat termasuk para ulama senantiasa mendambakan pemimpin yang dekat dengan Allah SWT, mau berkomunikasi dan mendatangi rakyatnya. Kunjungan diawali dengan Shalat Zuhur berjamaah dengan Gatot selaku imam, kemudian menyampaikan tausyiah, berdialog dan makan siang bersama. Gatot memberikan apresiasi dan terimakasih kepada pimpinan pesantren yang ikhlas mengelola pendidikan kader umat khususnya para santri hafidz yang menghafal Alquran. “Insya Allah ini menjadi motivasi masyarakat untuk terus menjadikan Alquran sebagai pedoman dan tuntunan hidup dan kehidupan. Kita boleh saja menuntut ilmu pengetahuan dan teknologi setinggi-tingginya, namun hendaklah tetap dalam koridor dan tuntunan Alquran sehingga generasi muda Islam memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi (Imtek) dan keimanan, ketakwaan kuat (Imtaq). Gatot dan para pejabat yang mendampinginya secara spontan dan pribadi masing-masing memberikan infaq untuk pembangunan plafon atap masjid di lokasi pesantren tersebut. Gatot mengemukakan, untuk menciptakan generasi muda Qurani harus dilakukan sejak dini. Untuk itu, kehadiran pendidikan Islam termasuk pesantren sangat penting dikembangkan. “Salah satu upaya menciptakan generasi Qurani adalah dengan penguatan Islam melalui pendidikan agama bagi generasi muda,” kata Gatot, dan menambahkan, di era sekarang terjadi degradasi agama di kalangan generasi muda. Selain itu terjadi dampak dari ‘perang budaya’ yang dibawa arus informasi dan globalisasi. Situasi seperti ini tentu tidak bisa dibiarkan, karena akan merusak generasi muda Islam. “Justru itu penting dilakukan penguatan pondasi agama bagi anak-anak, sebagai bagian dari upaya menyelamatkan generasi Islam di masa datang,” ujarnya. Pimpinan Pesantren H Aladdin mengemukakan, membentuk generasi Qurani tidak semudah mengucapkannya. Dibutuhkan kerja keras, kemauan dan perjuangan serius. “Karena itu kami memperjuangkan program Tahfidz Quran yang mewajibkan para santri mampu menghafal Alquran,” katanya. Generasi muda butuh benteng yang kuat untuk bertahan dari gempuran arus globalisasi, informasi dan teknologi. Kalau itu tidak dimiliki, maka akan tergerus perkembangan dan kemajuan zaman. “Salah satu benteng itu adalah menciptakan generasi muda Qurani. (m28)

Presiden PKS: Kader ... Dia menjelaskan, dengan lokomotif yang dimilikinya di seluruh Tanah Air, PKS mampu menjadi partai besar tanpa mengandalkan tokoh besar seperti partai lainnya. “Dengan kader yang ada inilah PKS terus berupaya untuk menjadi partai besar dan meraih posisi tiga besar pada Pemilu 2014,” katanya. Luthfi menyakini dengan lokomotif yang ada di seluruh kawasan, PKS akan mampu meraih cita-cita partai, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ia menambahkan, pendidikan politik untuk setiap kader itu merupakan penyiapan lokomotif-lokomotif yang akan memperjuangkan panji-panji partai itu di berbagai tingkatan.

Mahfud: Banyak ...

Jawaban Problem Catur,

Pasalnya, gratifikasi dalam bentuk seksual sulit jika harus dikonversikan dalam bentuk numerik. “Rumusan tindak pidananya susah. Kalau tindak pidana asusila bisa, tapi kan pidananya asusila kecil. Kalau mau ditindak pidana penyuapan ya, penyuapan itu biasanya materiil,” ucap Mahfud. (kcm)

TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. Bf7+, Rh8. 2. Ma8+, Me8.

PAN Tidak Lagi ...

3. MxM+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

Umum Serba “Pus”

tahapan. “Untuk jadi caleg, DPP PAN akan dilakukan survei, artis tidak diistimewakan lagi, dilakukan survei, lihat elektabilitasnya. Survei di lembaga independen, meng-hire lembaga survei siapa yang pas,” kata anggota Komisi XI DPR RI itu. Saat ini, PAN memiliki dua orang berlatar belakang artis sebagai anggota DPR RI. Keduanya adalah Eko Patrio (Komisi X DPR RI) dan Primus Yustisio (Komisi VI DPR RI).

Ada-ada Saja ...

Jawaban Sudoku: 2 8 6 1 5 9 7 4 3

9 7 5 3 4 2 6 8 1

3 4 1 8 7 6 2 5 9

8 3 2 6 9 5 1 7 4

6 1 7 4 8 3 5 9 2

5 9 4 7 2 1 8 3 6

4 6 8 9 1 7 3 2 5

7 2 3 5 6 4 9 1 8

1 5 9 2 3 8 4 6 7

WASPADA Senin 14 Januari 2013

dengan mereka terkait tagihan telepon seluler. Dia langsung masuk ke mobil dan menancap gas melalui jalan-jalan utama. Penggemar go kart itu berhasil melalui gardu-gardu jalan bebas hambatan dan melintasi dua perbatasan internasional. Secara keseluruhan dia menempuh jarak sekitar 1.000 kilometer. Namun di dekat kota Leipzig, Jerman, sekitar 150 kilometer dari perbatasan Polandia, dia dicegat polisi. “Dia kelihatan seperti berusia 16 tahun. Dia mampu mengisi bensin dan melewati dua perbatasan. Ini Luar biasa,” kata pejabat polisi Italia Eleonora Spadati pada Sabtu (12/1). Remaja laki-laki itu tinggal di kota Montebelluna. Dia diadopsi dari Polandia dan diketahui merindukan saudari kandungnya di negara itu. Orangtuanya sekarang berada di Jerman dan menurut rencana, mereka akan membawa pulang putra mereka. (mtv/rzl)

Effendi: Rakyat Berhak ...

Komitmen Membangun ... Menurut H Erwin N Pelos, komitmen membangun H Amri Tambunan cukup tinggi, dan ini ditunjukkannya saat memimpin Kab. Deliserdang dari periode pertama 2004- 2009 hingga periode 2009-20013 dengan program GDSM-nya. Padahal, kata H Erwin N Pelos ketika baru menduduki jabatan bupati, kondisi Kab. Deliserdang dalam keadaan kolaps. Utang yang ditinggalkan pendahulunya menumpuk dan belanja pembangunan hanya tersisa Rp 5 miliar. Sedangkan, pemerinatah tidakbolehberhentimembangun hanya karena tidak punya uang. Untuk itulah H Amri Tambunan merangkul tiga pilar kekuatan yakni masyarakat, swasta dan pemerintah menciptakan Konsep Cerdas (percepatan rehabilitasi dan apresiasi terhadap sekolah).Sehingga dalam kurun waktu dua tahun semua gedung sekolah (Sekolah Dasar Negeri ) yang rusak di Kab.Deliserdang, terbenahi. Dari Konsep Cerdas itu, lanjut H.Erwin N Pelos, timbul ide menciptakan GDSM (Gerakan Deliserdang Membangun) untuk percepatan pembangunan, karena dengan luas wilayah dan penduduk yang ada, ruas jalan sudah tidak mendukung. ’’ Idealnya untuk mendukung perekonomian masyarakat, panjang jalan di Deliserdang sekitar 4 ribu kilometer,’’ kata H Erwin N Pelos. Ternyata, ujar H Erwin N Pelos, Kadis PU Deliserdang Ir Faisal mampu menyahuti GDSM dengan pola swakelola yang melibatkan tiga pilar kekuatan, dan saat ini panjang jalan di Deliserdang lebih 3700 kilometer. Salah satunya yang dibanggakan, kata H Erwin N Pelos, partisipasi masyarakat Deliserdang untuk mendukung GDSMnya Bupati H Amri Tambunan cukup tinggi.Warga masyarakat memberikan tanah mereka dengan cuma-cuma tanpa ganti rugi untuk perluasan jalan yang nilainya sekitar Rp223 miliar. ’’ Hal ini tidak kita temui di daerah lain, dimana warga memberikan tanah mereka cumacuma untuk jalan,’’ kata H Erwin N Pelos.Tetapi, sambung H Erwin N Pelos, karena ketulusan dan

hal,ini jadi sarana kami ke desa lain”,ujar Aman Sembiring. Selain mengeluhkan kondisi jembatan yang sudah tidak layak,Aman Sembiring mengeluhkan kondisi pasar tradisional yang ada di desa tersebut. Karenanya,Aman Sembiring berharap, ada niat baik dari pemimpin Sumatera Utara berikutnya untuk memperbaiki kondisi pasar tersebut. Kehadiran pasangan Effendi MS Simbolon beserta Jumiran Abdi dan rombongan ke desa Pamah Tambunan merupakan bagian dari serangkaian kegiatan yang digelar di kabupaten Langkat dan Binjai sepanjang Minggu kemarin. Kunjungan ini dimaksudkan untuk mencari masukan dan saran dari masyarakat terkait program pembangunan Sumatera Utara lima tahun mendatang.(rel/m09) komitmennya mengabdi pada rakyat, maka rakyat pun mendukungnya. Program H Amri Tambunan dalam membangun Sumatera Utara sudah lebih dahulu dinikmati masyarakatnya,’’ kata H Erwin N Pelos. (m11)

Dengan Kader Golkar Di Sumut

MEDAN (Waspada) : Ketua Umum DPP Partai Golkar Abu Rizal Bakrie (ARB) menyatakan keyakinannya Chairuman Harahap- Fadly Nurzal akan memenangkan Pilgubsu 7 Maret 2013, jika mesin politik partai di Sumut berjalan dengan baik di daerah-daerah. “Insya Allah, pasangan dari Golkar akan menang,” kata ARB menjawab wartawan di VIP room Bandara Polonia Medan menjelang bertolak ke Jakarta, Minggu (13/1) malam, setelah dia bersama rombongan mengunjungi beberapa daerah di Sumut. Dalam kunjungan dua hari di Sumut, ARB melakukan konsolidasi dengan para kader Golkar tingkat II, antara lain Kota Medan, P. Siantar, Simalungun dan lainnya. Kader-kader di daerah berkeyakinan, Golkar akan memenangkan pasangan Chairuman Harahap- Fadly Nurzal. “Insya Allah, mereka sudah bertekad mengusung pasangan itu,” ujarnya. ‘’ Pilgubsu 7 Maret 2013 menentukan masa depan Sumatera Utara, jajaran Golkar berkeinginan akan memenangkan Chairuman- Fadly, ‘’ kata ARB yang pada kesempatan itu didampingi Ketua DPD Golkar Sumut Andi Achmad Dara, H. Chaidir Ritonga, Wakil Sekretaris UKM Golkar Sumut Ichwan Habib Nasution, Ade Putra Nasution dan anggota DPR RI Ir Neil Iskandar Daulay. Sementara itu Ir Neil Iskandar Daulay yang ikut mengantar ARB ke Bandara Polonia mengatakan, kans calon dari lima pasangan, masih fifty-fifty.Artinya berbeda dengan suasana Pilkada di DKI Jakarta , di mana Jokowi sejak awal unggul. Namun, mesin politik Golkar Sumut harus berjalan dengan baik, mudah-mudahan lebih sukses lagi ke depan. (m32)

Waspada/ist.

CAGUBSU Dr H.Chairuman Harahap, SH, MH di tengah ibuibu nelayan saat menyambangi masyarakat nelayan di kawasan Pasar Lama Kel. Pekan Labuhan Kec. Medan Labuhan, kemarin.

Chairuman Sambangi ... mereka yang akhirnya putus sekolah. Anak-anak ini harus ikut mencari nafkah bersama orang tuanya. Itu semua karena tuntutan ekonomi di samping kesadaran tentang pendidikan itu sendiri. “Ini masalah bagi kita, sebab selain rumah yang baik juga pendidikan anaknya perlu kita perhatikan, ini tugas kita ke depan, mengangkat harkat dan martabat kaum nelayan,” katanya yang disambut gembira para kelompok masyarakat dan ibu perwiritan Al Ikhlas di Lingkungan 29 Pasar Lama. Ditambahkan mantan anggota Komisi VI DPR RI ini, dengan membangun sarana pendukungbaginelayandalammendorong peningkatan pendapatan ikandilaut,makaakanmembantu penghidupan para nelayan. “Jadi problema pekerjaan itu, harus diiringi dengan investasi. Untuk mendukungindustrinelayan,maka sektor perikanan perlu mendapat solusi yang sekaligus pembangunan bagi masyarakat pesisir,”ce-

Judi Online ... Rp 1 miliar yang saat ini masih tersimpan di salah satu bank,” kata Kompol Ahmad Yani lagi. Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto menjelaskan, situs judi www.sbobet.com dan www.ibc.com adalah situs judi online yang berbasis di luar negeri. Situs-situs tersebut memuat banyak pertandingan olahraga.“Kami membuka website dan di situ ada tertera nomor rekening untuk penyetoran uang (taruhan). Dari situlah kami melakukan penelusuran. Beberapa rekening disetorkan kepada CBU yang berada di Solo. CBU sendiri ditangkap di Solo dan dibawa ke Jakarta,” kata Rikwanto. Dalam aturan permainannya, para petaruh akan memilih salah satu dari dua tim yang bertanding dalam suatu pertandingan. Sebelum pertandingan, para petaruh diwajibkan menyetor sejumlah uang kepada agen lewat sebuah rekening. Jika setelah pertandingan timyang dijagokan petaruh menang, maka uang petaruh akan dikembalikan agen dengan jumlah yang telah berlipat ganda. (j02)

Al Bayan ... SUATU malam dalam bulan Maret 1994, sebuah hotel mewah di Paris terbakar. Para penghuni hotel sangat panik dan berhamburan keluar. Ada seorang pelacur muda waktu itu yang tak sempat mengambil pakaiannya. Ia cuma mengambil sarung bantal guling yang hanya dapat menutupi bagian yang sangat minim dari tubuhnya. (hanya sebatas dada dan pinggulnya). Ia turut berlarian ke halaman hotel. Seorang fotografer mengabadikan sang pelacur yang menggunakan sarung bantal guling tersebut. Setelah foto itu tersebar dalam koran di Paris, seorang perancang mode mencoba mendesain model itu untuk pakaian musim panas. Ternyata sangat laris dan disukai perempuanperempuan kelas dunia. Amerika, Spanyol, Jerman, Itali, langsung menjadi top model. Kaum beragama resah, Gereja Katholik Roma melarang mode pakaian seperti itu karena tidak sesuai dengan ajaran Yesus Kristus. Pemerintah Yahudi melarang perempuanperempuanYahudi menggunakan mode sarung bantal guling tersebut karena tidak sesuai dengan

ajaran Nabi Musa. Menurut orangYahudi, pakaian tersebut sangat bertentangan kitab Taurat dan Sepuluh Firman Tuhan. Pemerintah Komunis di Rusia dan China juga melarang perempuan mereka menggunakannya sebab tidak sesuai dengan budaya mereka. Begitu juga Jepang dan Thailand. Anehnya Indonesia yang mayoritas Islam. Lihatlah para selebritis di televisi, mereka sangat suka menggunakan mode tersebut, padahal di Paris tempat dirancang mode sarung bantal guling itu tidak digunakan lagi. Pelacur itupun sudah meninggal dunia. Menurut ajaran Islam, pakaian tersebut jelas haram (haram dipakai, dilihat orang dan haram dijual). Pakaian minim seperti itu bertentangan dengan ajaran semua agama, apalagi agama Islam yang mewajibkan perempuannya menutup aurat. Tugas ulama dan umara sebenarnya ini, amar makruf nahi mungkar, yakni melarang perempuan bertelanjang di televisi, sebab akibatnya akan merusak moral generasi muda. Bukankah zaman sekarang televisi sudah masuk setiap rumah tangga? Betapa banyak anak-anak yang jadi pemirsanya.

tus Chairuman kembali. Chairuman Harahap dalam kunjungan itu didampingi seorang tokoh perwakilan masyarakat Pasar Lama Pekan Labuhan yakniYusuf AG yang juga anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi PPP. Sepanjang jalan yang dilalui, Chairuman menyapa sejumlah warga yang bertempattinggaldikawasanPasarLama tersebut—tidak hanya warga di sekitar,tapiChairumanjugamendatangi pekerja gudang distribusi garam Belawan yang juga berlokasi di daerah tersebut. Harapan muncul dari seluruh masyarakat yang memimpikan gubernur yang mau terjun langsung ke masyarakatnya seperti Chairuman Harahap. “Kita berharap Pak Chairuman kalau sudah jadi gubernur nanti, mau membangun daerah kami ini,” sebut Imah warga yang sempat disapa Chairuman.(m07/rel)

Yahdil: Pilih Cagubsu Yang Mampu Tingkatkan Perekonomian Rakyat JAKARTA (Waspada): Wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Sumut II menginggatkan masyarakat Sumut yang akan menggelar pesta demokrasi memilih gubernurwakil gubernur, agar benar-benar memberikan suaranya kepada pasangan calon yang mampu meningkatkan perekonomian rakyat. Diakui anggot Komisi III DPR RI itu, lima pasangan cagubcawagubsu yang akan dipilih punya potensi yang merata, tetapi Yahdil yakin ada pasangan yang cukup pas dan ahli untuk urusan peningkatan perekonomian rakyat Sumut. “Jadi masyarakat Sumut harus memilih pasangan cagubcawagubsu yang berpengalaman dan mampu menggali potensi perekonomian untuk membangun dan meningkatkan perekonomian masyarakat Sumut,” ujar Yahdil Abdi Harahap,

SH, MH, kepada Waspada, Minggu (13/1) di Jakarta. Dia menegaskan, percepatan peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat merupakan salah satu tujuan reformasi birokrasi dalam penyelenggaraan otonomi daerah. “Apabila akses lancar, dampaknya tidak hanya dapat meningkatkan ekonomi daerah, tapi sekaligus mensejahterakan masyarakat,” tukas Yahdil Abdi Harahap. Yahdil menekankan, memilih pemimpin Sumut yang pas untuk lima tahun ke depan menjadi sasaran pokok penyelenggaraan Pilgubsu, dan diharapkan melalui Pilgubsu memberikan amanat kepada pasangan cagub/cawagubsu yang punya kemampuan meningkatkan pembangunan infrastruktur sehingga mobilitas angkutan barang, umum dan jasa bisa lebih cepat.(aya)

Waspada/Armin Nasution

GUS Irawan foto bersama perempuan pelaku usaha se-Kota Binjai. Ibu-ibu pelaku usaha di Kota Binjai berharap Gus memimpin Sumut.

Gus Sentuh Ibu-ibu ... mengajak seluruh perempuan di Sumut menjadi pelaku usaha produktif tanpa meninggalkan tanggungjawab sebagai seorang istri dan ibu untuk keluarganya. “Perekonomian harus dibangun dari keluarga. Sehingga dalam konteks ini, peran ibu juga dibutuhkan untuk menciptakan keluarga yang sejahtera. Untuk itu mari bersama-sama tumbuhkan ide dan dan kreativitas untuk mengembangkan Usaha Kecil Menenengah di Sumut,” ujar calon Gubernur Sumut nomor urut satu ini dihadapan ratusan ibuibu dari berbagai elemen dan UKM di Kota Binjai. Sementara itu, salah seorang pelaku UKM Kota Binjai, Darwaniah Sitepu, menyatakan bahwa keperdulian Gus Irawan Pasaribu terhadap pelaku UKM di Sumut tidak perlu diragukan lagi. Selain konsisten, menurut Darwaniah, Gus adalah sosok yang punya strategi dan konsep pengembangan ekonomi yang sudah teruji dan terbukti saat menjabat Dirut Bank Sumut selama 12 tahun. “Saya mengenal Gus jauh sebelum beliau mencalonkan diri menjadi bubernur, dan saya tau betul keperdulian beliau terhadap pengembangan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UKM. Contohnya saya, UKM yang sederhana bisa berkembang seperti ini, menyekolahkan anak-anak saya sampai selesai dari menjadi pelaku UKM,” ujarnya Kata dia, keperdulian Gus tidak hanya dibuktikan melalui program yang sifatnya seremonial. Gus juga mampu menjadi pemimpin yang baik dan selalu hadir untuk memberikan contoh dan motivasi agar pelaku usaha tetap optimis dan pantang menyerah dalam mengembangkan usaha. (m06)

Kaum Profesional ... Saat kita dihadapkan pada banyak pilihan ‘menggoda’ sikap profesional yang kita punya seringkali harus luntur. Namun saya yakin media ini terus mengedepankan asas profesionalisme demi kebenaran dan keadilan serta tak menjunjung tinggi fungsi media massa. Bukankah kaum profesional itu selalu dihargai dengan respek yang luar biasa dari masyarakat. Lihat misalnya profesi yang dijalankan, dokter, dosen, bankir, wartawan, adalah kaum profesional. Penghargaan untuk mereka pasti bernilai tinggi. Saya yakin keberadaan harian Waspada yang sudah memasuki usia ke 66 tahun pun karena keprofesionalannya untuk terus berkarya memberi pemahaman kepada masyarakat. Bahkan sebagai koran politik nomor satu di Sumut akan berperan aktif dalam pemilihan gubernur Maret tahun ini.Profesionalisme adalah salah satu kunci sukses seseorang. Mengingat perjalanan karir 12 tahun di Bank Sumut saya kembali teringat tentang kaum profesional ini. Kemudian menatap Pilgubsu 2013 saya kembali mencermati sepak terjang profesionalisme itu.Ya, setelah menganalisis para calon yang akan maju dari Pilgubsu ini ternyata semua datang dari partai politik kecuali saya yang dulu berlatar belakang bankir. Fakta ini pun saya temukan setelah melakukan analisis kecil-kecilan dengan membandingkan antara para calon. Beberapa waktu lalu saya berada di forum diskusi tentang pengelolaan daerah yang profesional. Fadel Muhammad adalah salah satu pembicaranya. Ternyata pengelolaan daerah yang dilakukan kaum profesional lebih terukur. Itu jugalah konsep yang akan saya majukan dalam Pilgubsu ini. Sebagai satu-satunya yang maju dari kaum profesional saya yakin konsep Sumut Sejahtera yang kami tawarkan pasti punya ukuran-ukuran. Soal profesionalisme ini pun saya dapatkan

dari beberapa masyarakat pedagang kecil yang datang mengunjungi Gus Center pekan lalu. Mereka bilang: ternyata cuma bapak satu-satunya calon gubernur kami orang swasta. Maksud mereka swasta sebenarnya adalah kaum profesional. Saya amini pernyataan itu sehingga bertekad untuk terus mengedepankan profesionalisme dalam memajukan daerah ini. Dengan ukuran-ukuran yang sudah ditentukan dalam visi misi maka saya yakin Sumut akan bisa lebih maju. Banyak ukuran-ukuran yang bisa langsung diketahui masyarakat. Dukungan memang terus mengalir. Waktu saya ke Binjai pekan lalu ibu-ibu yang saya jumpai pun ternyata masih ingat bagaimana mereka dulu mendapatkan kredit Sumut Sejahtera 1 yang terus bertahan sampai kini. Sebagai bagian dari kaum profesional saya ungkap saja betapa inginnya kita melakukan perubahan. Sumut Sejahtera itu pertama targetnya adalah menurunkan masyarakat miskin, memberdayakan kaum perempuan, mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Soal pendidikan pun dalam visi misi kita itu sudah dijelaskan untuk gratis. Saya teringat kemarin ketika menumpang salah satu taksi. Iseng saya coba naik taksi jarak dekat sekadar ingin mengetahui respon mereka. Setelah bercerita bolak-balik saya tanya siapa kira-kira calon gubernur pilihannya. Lalu dia jawab yang ingin dipilihnya adalah yang menawarkan pendidikan gratis. “Soalnya itu yang saya perlukan bang. Anak-anak saya perlu sekolah nanti. Kalau ada calon gubernur yang mau membuat pendidikan gratis saya pilih dia,” jelasnya. Mendengar si supir taksi langsung saya minta kawan-kawan dan relawan bahwa GusMan pun menginisiasi pendidikan gratis di Sumut 12 tahun dan untuk kesehatan memberikan jaminan asuransi kesehatan yang bisa diakses seluruh masyarakat. Tentu ini terukur dan akan dilakukan secara profesional.


Luar Negeri

WASPADA Senin 14 Januari 2013

100 Orang Tewas Akibat Pertempuran Di Mali BAMAKO, Mali (Antara/Reuters): Lebih dari 100 orang termasuk gerilyawan dan tentara pemerintah tewas di Mali akibat serangan udara Prancis dan pertempuran di kota Konna, kata sumbersumber militer dan para saksi mata. Seorang perwira angkatan darat di markasbesar bekas junta Mali diBamakomengatakanSabtu(12/1)“lebihdari100”gerilyawan tewas, sementaraseorangpemiliktokodiKonnamengatakaniamenghitung ada 148 mayat, di antara mereka belasan serdadu pemerintah. “Kamitelahmenyingkirkanmayat-mayatitu,kami efektifdiKonna,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Mali Letkol Diaran Kone kepada Reuters. “Kami tidak tahu apakah mereka telah menanam ranjau-ranjau atau perangkap-peragkap lain, sehingga kami harus bergerak dengan hati-hati. Banyak korban tewas di kedua pihak.

Irlandia Rusuh Akibat Pembatasan Pengibaran Bendera Inggris BELFAST, Inggris Raya (Antara/AFP): Kerusuhan pendemo pro-persatuan Inggris (unionis) terus terjadi di Irlandia Utara saat Dewan Kota membatasi pengibaran bendera di balai kota. Aksi kurang simpatik itu memperparah stabilitas Belfast di tengah kemiskinan, pengangguran dan merosotnya prestasi pendidikan. KerusuhandipicuolehkeputusanDewanKotamenyetujuipembatasan pengibaran bendera Inggris hanya pada hari-hari tertentu sejak 3 Desember. Massa loyalis yang terdiri dari kelompok Kristen Protestan Unionis kecewa dengan keputusan itu. Pada Sabtu, terhitung sebanyak 29 polisi luka-luka akibat aksi masa. “Bendera Inggris Raya itu sudah berkibar selama 106 tahun dan harus terus berkibar,” kata seorang pendemo (59 tahun) di timur Belfast Sabtu (12/1). Dominic Bryan, seorang Direktur Institut Studi Irlandia dari Queen’s University Belfast mengatakan keterikatan pada bendera danlambangakanmeningkatkanperseteruanantaretnis.Menurutnya politisi unionis telah gagal meyakinkan para pendukungnya untuk memperjuangkan aspirasi mereka dengan adanya kebijakan pembatasan pengibaran bendera di Balai Kota.

Longsor Di Perbukitan Selatan China Menewaskan 46 Orang BEIJING, China (AP): Pihak berwenang China yang melakukan pencarian korban longsor telah menemukan seluruh korban yang terdiri dari 46 mayat yang terkubur dan tewas setelah terjadi longsor yang mengubur satu desa di kaki gunung bersalju di selatan China, demikian laporan media Sabtu (12/1). Longsortersebutmengubur14rumahdidesaZhaojiagoudiprovinsi Yunnan, yang mengubur 46 orang, demikian menurut pemerintah lokal kecamatan di Zhenxiong dalam pernyataan umumnya yang disiarkan melalui website resmi. China Central Television milik pemerintah mengatakan Sabtu bahwa seluruh mayat telah ditemukan. (m10)

Taliban Takkan Serang Tentara Pakistan PESHAWAR, Pakistan (AP/Antara/Reuters): Taliban Pakistan mengatakan mereka menghentikan serangan terhadap tentara Pakistan di pangkalan Taliban di Waziristan Utara dan memusatkan aksi mereka terhadap pasukan NATO di Afghanistan. Gencatan senjata itu tidak diterapkan di daerah-daerah lain negara itu, di mana sering terjadi baku tembak seru antara Taliban dan pasukan keamanan. Ribuan tentaraPakistandigelardiWaziristan Utara, satu daerah suku di perbatasan Afghanistan. Sering terjadi bentrokan senjata di sana antara tentara dan gerilyawan Taliban, tetapi satu selebaran yang dikeluarkan pemimpin Taliban Hakimullah Mehsud memerintahkan para petempurnya menghentikan serangan itu. Seorang komandan senior mengonfirmasikan keabsahan pamplet itu. “Para saudara Mujahiddin! Seperti anda ketahui, Taliban

Pakistan dan Afghanistan berada di bawah kepemimpinan Mullah MohammadOmarMujahidterlibat dalam perang suci melawan kelompok murtad dan non Muslim, dan adalah saling mendukung dalam perang suci itu,” kata pamplet itu. Serangan itu diduga luas adalah pekerjaan para komandan Talibansaingannya,dansukuWazirmemintakansukuHakimullah Mehsudkeluardaridaerah-darah mereka. Mullah Nazir tewas akibat serangan pesawat tanpa awak Amerika Serikat bulan ini dan tidak jelas apakah penggantinya akan melanjutkan kebijakankebijakannya atau bagimana hubungan sukuWazir dengan suku

takan pasukan rezim berjuang melawan pemberontak di pinggiran Daraya sehari setelah pejabat pemerintah mengatakan telah mengambil kawasan strategis, yang terletak di pinggiran satu pangkalan udara besar militer yang terletak di selatan ibukota. Sementara itu, Sekjen PBB Ban Ki-moon mendesak aksi internasional terhadap Syria, membandingkan konflik sipil yang sedang berlangsung di negara itu dengan Holocaust, kata Pusat Pemberitaan PBB. Berbicara di satu acara peringatan Holocaust di Sinagog East Park di NewYork, Sekjen PBB mengacu pada prinsip tanggung jawab untuk melindungi, yang me-

KAIRO, Mesir (AP): Satu pengadilan Kairo Minggu (13/1) memberikanHosniMubarakhak banding dari hukuman seumur hidupyangdijatuhkanatasdirinya, dengan memerintahkan satu peradilan ulangf dari presiden ter-

guling Mesir tersebut. Mubarakdiadiliatastuduhan gagal mencegah pembunuhan atas ratusan pemrotes selama pergolakan yang menggulingkan rezimnya dua tahun lalu. Keputusanituyangdibacakan

nempatkankewajibanpadasetiap negarauntukmelindungipenduduk darigenosida,kejahatanterhadap kemanusiaan, kejahatan perang atau pembersihan etnis. Prinsip ini diadopsi oleh MajelisUmumPBBpadatahun2005. “Baik anti-Semitisme atau Islamophobia atau bentuk-bentuk lainsepertiitu biasmemilikitempat diduniaabadke-21yangkamicoba untuk bangun,” katanya Sabtu. “Dalam menghadapi kejahatan-kejahatan dan pelanggaran ada tugas yang sesuai dari masyarakat internasional untuk bertindak.Tanggungjawabuntukmelindungiberlakudimana-manadan sepanjang waktu,” kata Ban melanjutkan.

“Telah dilaksanakan dengan suksesdisejumlahtempat,termasuk di Libya dan Pantai Gading. Tetapi hari ini menghadapi ujian besardiSyria.”Menurutperkiraan PBB, lebih dari 60.000 orang telah tewas di Syria sejak pemberontakan terhadap Presiden Bashar al-Assad dimulaipadaawaltahun 2011. Beberapabulanterakhirtelah menyaksikaneskalasidalamkonflik, yang sekarang mencapai 23 bulan lamanya. “Tidak akan ada amnesti bagi mereka yang paling bertanggung jawab. Era lama impunitasberakhir.Sebagaigantinya, perlahan tapi pasti, kita sedang membangun sebuah era baru akuntabilitas,” katanya.(m10)

Pemberontak Kachin Tembak Jatuh Helikopter Myanmar YANGON, Myanmar (AP): Pemberontak suku Kachin yang berperangmelawantentaraMyanmardiutaranegeriitumengatakan merekatelahmenembakjatuhsatu helikopter pemerintah. Namun tentaramembantahklaimtersebut dengan mengatakan Sabtu (12/1) bahwa helikopter itu jatuh karena gangguan mesin. Satu pengumuman yang dikirimkan melalui email dari gerilyawan Kachin mengatakan mereka telah menembak jatuh helikopterJumatmalamketikaterjadi perang sengit di sana. Deputi menteri penerangan Myanmardanjurubicarakepresidenan, Ye Htut, membenarkan di halaman Facebook-nya bahwa satu helikopter pemerintah jatuh, namun katanya gangguan mesin merupakan penyebab kecelaka-

anitu.Diamenganggapkecelakaan itu sebagai satu ‘pendaratan darurat.’ China kerahkan pasukan Sementara itu, China menyatakan pihaknya telah mengirimkan pasukan untuk menjaga perbatasan yang dimiliki negara komunis itu dengan Myanmar. Keputusan tersebut dikeluarkan setelahkonflikantarapasukanMyanmardenganpemberontakKachin yang terjadi dekat dengan perbatasan China semakin memanas. “Kamimengirimkanpasukan ke perbatasan Myanamr untuk mempelajari kondisi konflik yang terjadi di sana. Rabu, pasukan Myanmar membombardir wilayah Kachin membuat warga di sana berbondong-bondong mengungsi ke wilayah China,” sebut sebuah artikel dalam media milik

Dalam pada itu, dari Quetta, Pakistan dilaporkan, kira-kira 3.500SyiahPakistanmelancarkan protes di Pakistan Baratdaya pada hari kedua Sabtu, ketika mereka menutup jalan utama kota dengan puluhan peti yang berisi mayat para korban. Mereka menuntut pengamanan yang baik dari pemerintah. PolisidikotaQuettasebelumnya mengatakan bahwa protes itu sudah berakhir, namun seorang pemimpin terkemuka Syiah Ibrahim Hazara mengatakan mereka akan melanjutkan protes sampai kota itu diserahkan kepada tentara dan pemerintah provinsial dinon-aktifkan. Kira-kira 50 peti mayat menutup jalanan dekat tempat di mana warga Syiah beribadah di Quetta, ibukota provinsi Baluchistan,PakistanBaratdaya.Syiah mengutuk siapa yang bertanggungjawab atas serangan bom ganda Kamis di satu gedung biliar di mana 86 orang tewas. (m10)

Pengadilan Beri Mubarak Banding, Perintahkan Peradilan Ulang

Pesawat Syria Bom Kubu Pemberontak Di Damaskus BEIRUT, Lebanon (AP): Para aktivis mengatakan pesawat tempur Syria mengebom kawasan pinggiranDamaskusyangmenjadi kubu para pemberontak sebagai bagian dari satu ofensif pemerintah untuk membuka kunci pemberontakdaridaerahstrategis di sekitar ibukota. Observatorium Syria untuk HAM mengatakan pesawat-pesawattempuritumelakukanserangan udara Minggu (13/1) pada beberapa kota dan desa di sekitar ibukota, termasuk Kfar Batna dan Gesereen, sementara pasukan rezim mengebom kawasan pinggiran lainnya dengan artileri dan mortir. Observatorium juga menga-

Mehsud. 14 Tentara Pakistan tewas Para pejabat intelijen mengatakan jumlah tentara Pakistan yang tewas akibat ledakan bom jalanan pada saat iring-iringan kendaraan mereka melintas di baratlaut Pakistan meningkat jadi 14 orang. Para pejabat mengatakan 20 tentara lainnya mengalami cedera dalam serangan Minggu (13/1) di dekat desa Dosalli di daerah kesukuan di Waziristan Utara. Satu kendaraan militer hancurtotal.Parapejabattersebut berbicara tanpa ingin disebut jatidirinya karena mereka tidak punya wewenang berbicara dengan media. Para pejabat militer Pakistan membenarkan pengeboman itu namun mengatakan hanya empattentarayangtewasdan11lainnya cedera.Waziristan Utara merupakan tempat berlindung utama bagi militan al Qaida dan Taliban di Pakistan.

pemerintah China, seperti diberitakan Jumat. Koran milik pemerintah China, The People’s Daily, sempat memberitakan bahwa serangan artileri yang dilakukan pasukan Myanmar sempat mengenai daerah pegununganYingjiang yang berada di wilayah China. Namun pemerintah lokal di sana tidak mau memberikan konfirmasi terhadap peristiwa tersebut. Konflik yang terjadi antara pasukan Myanmar dengan pemberontak Kachin membuat komunitas internasional prihatin. Sebelumnya banyak pemimpin dunia yang memuji Myanmar yang dianggap berhasil memulai proses reformasi setelah selama bertahun-tahun dikuasai oleh rezim junta militer yang memerintah dengan tangan besi.

Namun konflik yang terjadi sekarang menunjukkan bahwa kelompok militer masih memiliki pengaruh yang kuat di Myanmar. Sebelumnya presiden Myanmar, Thein Sein, telah meminta militer untuk menghentikan serangannya ke wilayah Kachin, namun himbauan tersebut dihiraukan olehmiliteryangmakinmempergencar serangannya. China sendiri merupakan sekutu terdekat yang dimiliki Myanmar ketika dia dikuasai oleh rezim junta militer.Walaupun kedekatannya dengan junta militer memberikan keuntungan secara ekonomi dan politik, China khawatirkekuasaanmilitermembuat negara tersebut menjadi semakin tidak stabil sehingga menerima proses reformasi yang saat ini bergulir di Myanmar.(m10)

oleh Hakim Ahmed Ali AbdelRahman selama sidang singkat pengadilan juga menolak dakwaan atas mantan kepala keamananMubarak,Habibel-Adly,yang didakwa dengan tuduhan yang sama dan dia telah dijatuhi hukuman seumur hidup sebelumnya. Diajugaakanmenjalanuperadilan ulang. Mubarak tidak akan dibebaskan, selama dia ditahan pada saat menjalani penyelidikan atas berbagai tuduhan. Para terdakwa tidak hadir di ruang sidang. Mantan presiden berusia 84 tahun itu, saatiniberadadirumahsakitmiliter, dilaporkan tahun lalu mendekati kematiannya, namun saat ini kondisi kesehatannya tidak diketahui. Sementaraitu,kelompokber-

senjata menyerang pengunjukrasa, yang berkemah di dekat istana presiden,melemparkanbombensinketendamerekadanmelepaskan tembakan dalam bentrokan, yangmencederaipolisidanwarga, kata pejabat keamanan Minggu. Kelompok bersenjata itu melemparkan bom bensin pada Sabtu malam dan membakar tenda pengunjukrasa, penentang Presiden Mohamed Mousi, yang berkemah di tempat itu lebih dari sebulan. Ketika polisi datang priapria bersenjata menembakkan senapan angin ke massa, kata pejabat itu. Kementerian kesehatan mengatakan tujuh polisi, termasuk seorang perwira senior dan 16 warga sipil cedera dalam bentrokan itu.(m10)

A3 Asosiasi Wartawan Thailand Desak Militer Tak Tekan Media BANGKOK, Thailand (Antara/AFP): Wartawan Thailand mengimbau militer negara itu tidak menekan media setelah tentara berseragam melakukan protes di dekat stasiun telvisi menyangkut komentarmengecampanglimamiliter. AsosiasiWartawanThailand (TJA), yang beranggotakan wakil suratkabar negara itu, mengutarakan kecemasan pada Sabtu setelah sekitar 30 tentara melakukan protes dua hari menyeru media tersebut minta maaf. “TJA menyeru tentara menghentikan campur tangan dalam media lagi. Jika media tidak dapat bekerja secara independen, masyarakat tidak memperoleh informasi dan fakta-fakta yang lengkap,” katanya dalam satu pernyataan yang juga mengimbau media tidak berat sebelah. Militer Thailand, yang sering melakukan campur tangan dalam politik pada masa lalu, termasuk sejumlah kudeta, mengatakan pihaknya telah menginstruksikan tentara yang terlibat dalam aksi itu menghentikan protes mereka. “Panglima militer mengatakan... Kami mrminta maaf, tidak menciptakan lagi konflik,” kata juru biiara militer Kolonel Sansern Kaewkamnerd kepada AFP. Tetapi ia menolak tuduhan melakukan campur tangan terhadap media.Unjuk rasa dilakukan terhadap stasiun televisi Asia Satellite TV yang biaanya pro-militer. Stasiun televisi itu milik pendiri kelompok nasionalis gerakan Baju Kuning Sondhi Limthongkul.

Larangan Senjata Dimulai Di Filipina MANILA, Filipina (Antara/PNA-OANA):Saat larangan senjata resmi dimulai Minggu (13/1), Ketua Komisi Pemilihan Umum Sixto Brillantes Jr mengingatkan masyarakat untuk menyadari hak-hak mereka dan berhati-hati terhadap penggeledahan ilegal. “Dimulainyalarangansenjatatidakmenangguhkanhakkonstitusional Anda terhadap pencarian ilegal dan penyitaan. Ketahui dan tegaskan hak-hak Anda setiap saat,” kata Brillantes di akun Twitter resminya. Brillantes dan beberapa pejabat Comelec, bersamasama dengan pihak kepolisian, membuat putaran di beberapa pos pemeriksaan di Metro Manila.Dia juga mengingatkan pemilik senjata bahwa semua izin untuk membawa senjata api di luar tempat tinggal (PTCFOR)“ditangguhkan dan harus tanpa paksaan dan akibat. Ini berarti membawa senjata api, dengan atau tanpa lisensi, mulai 13 Januari 2013 akan merupakan sebagai pelanggaran pemilu,” katanya.

Besi Tancap Di Kepala Seorang Remaja China BEIJING, China (Waspada): Seorang remaja 17 tahun di China sudah selayaknya bersyukur. Pasalnya, dia baru saja selamat dari besi yang menancap kepalanya, masuk hingga otaknya. Seperti diberitakan Daily Mail pekan ini, Wang Xin 5 Januari lalu tengah magang di sebuah pabrik di Qinghuangdao, provinsi Hebei, sebelah utara China. Saat tengah asyik memulai pengalamannya sebagai pekerja, tiba-tiba dari atas jatuh batangan besi sepanjang 35cm. Ujung besi itu yang runcing berada di posisi bawah. Alhasil, benda itu sukses menancap di kepala Wang. Histeris,Wanglantasdilarikankerumahsakit.Dalampemeriksaan sinar-X, ditemukan besi tersebut masuk ke kepala Wang hingga ke otak sepanjang 3 cm. Untuk mengangkat besi itu, tim dokter terlebih dulu harus memotong besi panjang tersebut. Lalu, mereka mengebor tengkorak Wang dan mencabut ujung runcing yang tertancap.(vn)


Pariwara

A4

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Para Relawan GusMan Cagub/Cawagubsu No1,Tukang Becak Motor, dan Pedagang Tradisional

Pilih Yang Profesional NAMA Gus Irawan Pasaribu sudah tidak asing lagi bagi warga Sumatera Utara (Sumut). Keberhasilannya mengangkat Bank Sumut dari bank yang hampir kolaps menjadi bank terkemuka dan kebanggaan warga Sumut serta pembawaannya yang ramah dan merakyat membuat Cagubsu nomor 1 ini sangat dikenal diseluruh lapisan masyarakat. Seperti yang diungkapkan Bafui Kamaruddin, (foto), salah satu tokoh masyarakat etnis Tionghoa Sumut, kemarin. “Gus Irawan itu sangat dikenal diseluruh lapisan masyarakat. Bukan hanya karena dia mampu memajukan Bank Sumut saat masih aktif, tapi juga karena dia dikenal sebagai sosok yang ramah dan merakyat,” ujarnya kepada wartawan. Pria yang akrab dipanggil Ahui ini menuturkan, seluruh lapisan masyarakat telah mengenal Gus Irawan Pasaribu. “Tidak terkecuali di kalangan masyarakat Tionghoa. Nama Gus Irawan sudah sangat dikenal. Nama Gus Irawan sangat populer dikalangan masyarakat Tionghoa,” jelasnya. Ahui yang berprofesi sebagai wiraswasta di daerah Perdagangan, Simalungun tersebut sangat bersemangat ketika bercerita tentang Gus Irawan. “Saya sendiri sering bertemu dengan Gus Irawan dalam berbagai forum. Dia selalu terlihat ramah menyapa setiap orang yang hadir,” jelasnya. Bafui mengatakan, di daerah Simalungun sendiri, majunya Gus Irawan dalam Pilgubsu saat ini telah menjadi bahan perbincangan hangat masyarakat. Mereka melihat bahwa Cagubsu nomor 1 ini memiliki banyak kelebihan dibandingkan calon lainnya. Jika saat ini Gus Irawan maju berpasangan dengan Soekirman sebagai Calon Gubernur Sumatera (Cagubsu) dan Cawagubsu, maka hal itu memang sudah sewajarnya. “Masyarakat menginginkan Gus Irawan Pasaribu memimpin untuk skala yang lebih luas lagi. Tidak hanya di Bank Sumut, tapi juga untuk skala Sumatera Utara,” tegasnya. Pria berumur 63 tahun ini menuturkan, masyarakat di Sumut saat ini menginginkan pemimpin yang dapat membawa daerah ini ke arah yang lebih baik lagi. “Terutama dalam hal peningkatan kesejahteraan. Ada optimisme dikalangan masyarakat, jika Gus Irawan dan Soekirman memimpin, maka Sumut akan menjadi propinsi yang maju dan sejahtera,” jelasnya. Terlebih latar belakang profesi dan pendidikan Gus Irawan Pasaribu yang berkaitan erat dengan ekonomi. Sehingga, jika keduanya terpilih memimpin, maka berbagai kendala dan hambatan yang dihadapi Sumut selama ini, dapat dicarikan solusinya. Disamping itu, masyarakat juga sudah merindukan pemimpin yang bisa dekat dengan seluruh lapisan. Sebab, kedekatan itu akan memudahkan pemimpin untuk mengetahui persoalan di tengah masyarakat. “Kita tentu menginginkan pemimpin yang bisa dekat dengan seluruh lapisan masyarakat, termasuk lapisan bawah. Sehingga dengan demikian, berbagai persoalan yang terjadi dapat diselesaikan. Dan kita melihat kemampuan itu ada pada diri Gus Irawan Pasaribu,” jelasnya.

Relawan GusMan Cagubsu/ Cawagubsu No 1, Pedagang Sangkar Burung, Asal Deli Serdang

Relawan GusMan Cagubsu/ Cawagubsu No. 1, Pedagang Asongan Kereta Api Asal Serdang Bedagai

Relawan GusMan Cagubsu/Cawagubsu No 1, Tukang Rujak Keliling Asal Deli Serdang

Relawan GusMan Cagubsu/Cawagubsu No 1, Gardu Prabowo, Pedagang Bakso,Warga Melayu, dan Pecinta Motor Besar

Cagubsu H. Gus Irawan bernyanyi bersama karyawan Harian Waspada pada HUT Waspada ke-66 di Garuda Plaza Hotel Medan, (11/1).

Relawan Cagubsu/Cawagubsu, GusMan Style dari Lubuk Pakam, Galang dan GusMan Style Ari Gayo Medan

Profesional Dan Mampu Berdayakan Usaha Mikro, Warga Pilih Gus Irawan SOSOKNYA yang dikenal dekat dengan pelaku usaha dan pedagang tradisional menjadikan Gus Irawan Pasaribu idola baru Sumut saat ini. Kepeduliannya terhadap pembangunan ekonomi masyarakat menjadi kesan tersendiri bagi pelaku usaha kecil menengah, tak terkecuali ribuan ibu-ibu pengusaha di Kota Binjai. Hal ini terlihat saat Gus Irawan menghadiri pertemuan dengan Sumber Daya Perempuan dalam Usaha Produktif di Jalan Diponegoro, Kelurahan Mencirim, Kota Binjai, belum lama ini. Dalam kesempatan tersebut, Gus mengajak seluruh perempuan di Sumut menjadi pelaku usaha produktif tanpa meninggalkan tanggungjawab sebagai seorang istri dan ibu untuk keluarganya. “Perekonomian harus dibangun dari keluarga. Sehingga dalam konteks ini, peran ibu juga dibutuhkan untuk menciptakan keluarga yang sejahtera. Untuk itu mari bersamasama tumbuhkan ide dan dan kreativitas untuk mengembangkan Usaha Kecil Menenengah di Sumut,” ujar calon Gubernur Sumut nomor urut satu ini dihadapan ratusan ibu-ibu dari berbagai elemen dan UKM di Kota Binjai. Sementara itu, salah seorang pelaku UKM Kota Binjai, Darwaniah Sitepu, menyatakan bahwa keperdulian Gus Irawan Pasaribu terhadap pelaku UKM di Sumut tidak perlu diragukan lagi. Selain konsisten, menurut Darwaniah, Gus adalah sosok yang punya strategi dan konsep pengembangan ekonomi yang sudah teruji dan terbukti saat menjabat Dirut Bank Sumut selama 12 tahun. “Saya mengenal Gus jauh sebelum beliau mencalonkan diri menjadi Gubernur, dan saya tau betul keperdulian beliau

terhadap pengembangan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UKM. Contohnya saya, UKM yang sederhana bisa berkembang seperti ini, menyekolahkan anak-anak saya sampai selesai dari menjadi pelaku UKM,” ujarnya Kata dia, keperdulian Gus tidak hanya dibuktikan melalui program yang sifatnya seremonial. Gus juga mampu menjadi pemimpin yang baik dan selalu hadir untuk memberikan contoh dan motivasi agar pelaku usaha tetap optimis dan pantang menyerah dalam mengembangkan usaha. “Saya ada pengalaman berkesan dengan Gus. Saat Sea Games di Palembang, beliau mengundang saya untuk berangkat untuk memamerkan produk-produk UKM LKP Tan Collection yang saya dirikan. Bahkan semua produk UKM yang ada di Kota Binjai juga dipamerkan. Kami merasa ini merupakan support yang luar biasa dari Pak Gus. Karena itu, bagi kami kemenangan GusMan adalah kebangkitan ekonomi rakyat,” ujar peraih juara pertama UKM Award tahun 2008 Bank Sumut ini. Hal senada juga diamini Nismayanti Lubis. Pelaku UKM yang sengaja datang dari Medan ini mengaku kalau sosok Gus adalah pilihan yang paling tepat yang ada saat ini. “Jika ingin ekonomi rakyat bisa bangkit, maka tidak ada pilihan selain memilih Gus Irawan – Soekirman,” ujarnya. Dukungan serupa diterima Gus saat menghadiri perayaan tahun baru bersama Gus Community Sumut (GCS) di Simpang Tuntungan Ladang Bambu, Medan, Jumat (11/1) malam. Dalam kesempatan itu Gus memaparkan kondisi ekonomi Sumut terkini, sehingga diperlukan akselerasi pembangunan yang lebih lagi dan program-program tepat sasaran agar pembangunan bisa benar-benar dirasakan masyarakat.

Relawan GusMan Cagubsu/Cawagubsu No1, Kaum Ibu dan Mahasiswi

Menurut salah seorang warga dari Perkumpulan Abang Becak Ladang Bambu, Kusnahadi, keperdulian Gus Irawan dalam menata ekonomi rakyat sudah teruji dan terbukti saat dia menjabat Dirut Bank Sumut. “Banyak abang becak yang merasakan program Gus dulu. Abang becak harus memiliki becak, tidak lagi menyewa kepada tauke, sehingga Gus memberikan kredit tanpa agunan saat itu, dan kini banyak abang becak yang sudah memiliki becak sendiri,” ujar Kusnahadi. Menurut Akamsyah, warga yang sudah lama memiliki kenginan bertemu dengan Gus secara langsung, sosok Gus adalah harapan baru di Sumut saat ini. “Kita sudah capek dengan politik-politik. Akhirnya apa. Pemimpin cuma mendahulukan kepentingan kelompok dan partainya saja. Hal senada disampaikan jamaah Majelis Taklim Fardu Ain (Matfa) Medan, Langkat, Binjai dan Deliserdang kepada wartawan, Sabtu (12/1) malam, usai mengadakan silaturrahmi dengan Gus Irawan Pasaribu di kediaman salah satu jamaah di Kelurahan Kota Bangun, Medan Belawan. “Visi misi Sumut Sejahtera yang diusung pasangan GusMan hampir sama dengan visi misi yang dirintis oleh Tuan Guru Al Mukarram Alm Syekh Ali Mas’ud Al Banjari yang mengajarkan b a g a i m a n a u m a t m e n g e n a l Al l a h S W T, R a s u l d a n mensejahterakan umat,” ujar Pimpinan Matfa Medan Krisna Prabu Erde didampingi Ketua I Matfa Sumut Fendi M Nur dan juru dakwah Abu Sofyan. Warga Sumut pun kini punya pilihan yang mampu memperjuangkan ekonomi. Tak lagi melulu bicara politik.


Sport Madrid Makin Tertekan

A5

WASPADA

Senin 14 Januari 2013

MADRID (Waspada): Entrenador Jose Mourinho semakin tertekan setelah Real Madrid ditahan 0-0 oleh tim juru kunci Osasuna, yang membuat sang juara bertahan tertinggal 15 poin dari pemucak klasemen Barcelona. El Real kurang kreatif pada laga jornada 19 La Liga Primera di Reyno de Navarra Stadium, Pamplona, Sabtu (MingguWIB) tersebut. Itu karena Los Blancos kehilangan Cristiano Ronaldo yang menjalani skorsing setelah mencetak lima dari delapan gol timnya pada dua partai terakhir. Tim tamu kian miskin variasi serangan saat pemain pengganti Ricardo Kaka diusir keluar lapangan menit 76. Tetapi Mourinho malah memuji semangat juang pasukannya, terutama

para pemain belakang. “Saya menyukai sikap tim saya. Raul Albiol dan Fabio Coentrao masuk dan bermain baik, dan yang lain juga melakukan pekerjaannya,” sanjung Mourinho, seperti diberitakan AFP, Minggu (13/1). “Tidak mudah untuk menciptakan (gol) di sini. Kami melakukan cukup banyak hal untuk mencetak gol, tapi kami tidak memiliki banyak peluang,” tambah pelatih asal Portugal itu. Perihal kapten Iker Casillas

yang secara kontroversial sempat dicoretnya dari tim inti, Mourinho tak mau memastikan apakah kiper Spanyol itu akan dimasukkan dalam tim untuk laga melawan Valencia di Piala Raja Spanyol, Selasa (15/1). “Casillas bermain bagus pada dua pertandingan terakhir, dan kami memiliki pertahanan yang baik. Namun terlalu dini untuk berkata apakah dia akan tampil saat melawan Valencia,” dalih mantan manajer Inter Milan, Chelsea dan FC Porto tersebut. Tanpa Ronaldo (skorsing 1 partai) dan bek Sergio Ramos (skorsing 5 partai), Mourinho menyambut kembalinya striker Gonzalo Higuain dan bek Coentrao yang baru pulih dari cedera. Dia memilih Albiol

untuk memainkan sebagai starter buat kali ketiga musim ini di liga, serta menepikan Ricardo Carvalho di jantung pertahanan. Menit 61 Mourinho menggantikan Luka Modric yang kurang efektif dengan Mesut Ozil, tapi tetap tak ada reaksi positif anak-anak Madrid untuk merusak gawang Osasuna. Di Nuevo Jose Zorilla Stadium, winger asal Jerman Patrick Ebert mencetak dua gol dan berperan besar atas terciptanya satu gol tambahan yang dibukukan Oscar, sehingga Valladolid mengatasi Real Mallorca 3-1. Kembalinya Ebert disambut hangat anak-anak Valladolid, setelah dia absen sebulan karena cedera. (m15/ant/afp/rtr)

Hujan Lebat Hambat Etape Delapan TUCUMAN, Argentina (Waspada): Hujan deras menghambat jalannya etape delapan pada lomba Reli Dakar 2013 di Argentina, Minggu (13/1) WIB, hanya sebagian kecil pebalap yang mampu mencapai garis finish. Etape delapan yang melintasi daerah Salta dan Tucuman dipersingkat karena banjir besar, lomba kategori truk bahkan dibatalkan. Kategori sepedamotor bisa berlangsung karena para pebalap hanya mengalami masalah navigasi, namun mampu menyelesaikan lomba. Lomba berhenti di kilometer 88, karena banjir melanda dan sungai tidak bisa diseberangi. Di kategori mobil, para peserta yang sudah memulai start tidak bisa melewati daerah banjir, Nasser Al-Attiyah serta juara 2009 Giniel de Villiers malah

harus menghentikan langkah mereka. “Ketika kami sampai di sungai, genangan air mencapai tiga meter dan kami tidak bisa menyeberanginya,” ungkap AlAttiyah. Pihak penyelenggara menyatakan tahapan ini telah dinetralkan. Jarak lomba yang awalnya 492 km akhirnya dikurangi menjadi 183 km. Di kategori sepedamotor, Joan Barreda Bort asal Spanyol memenangi tahapan 150 kilometer. Itu kemenangan ketiganya musim ini, tapi dia belum mampu menempati peringkat overall (keseluruhan) yang kini dipimpin pebalap Prancis David Casteu. (rzl/rtr/ap)

AP

PARA pebalap mengalami kesulitan menyeberangi daerah sungai hingga akhirnya lomba dihentikan.

7 Besar Klasemen Overall 1. David Casteu (Prancis/Yamaha) 19 jam 56 menit 33 detik. 2. Cyril Despres (Prancis/KTM) selisih 9:26. 3. Ruben Faria (Portugal/KTM) 11:16. 4. Francisco Lopez (Chile/KTM) 12:00. 5. Olivier Pain (Prancis/Yamaha) 16:10. 6. Ivan Jakes (Slovakia/KTM) 26:22. 7. Jeremias Israel Esquerre (Chile/Honda) 27:07.

Waspada/Sapriadi

KETUA KONI Asahan Nurkarim Nehe didampingi unsur pimpinan CV Indako Trading Co Leo Wijaya dan Gunarko Hartoyo, menyerahkan trofi kepada juara umum Grand Final Street Fire Championship di Kisaran, Minggu (13/1).

Medan Juara Umum Street Fire Championship Pemula (Semua Merek)) dimenangkan Rizky A Rahman asal Medan. Selanjutnya, Gawenk (GMR Medan) menduduki urutan pertama kelas MP7 Skuter Matic Standar 125 cc Terbuka. Kelas Seeded dimenangi Rifi Fidia Nasution untuk memboyong piala Ketua Umum KONI Asahan. Turut hadir memberikan hadiah pemenang di antaranya Manajer Marketing CV Indako Trading Co Leo Wijaya dan Manajer Promosi Gunarko Hartoyo, serta Ketua KONI Asa-

han Nurkarim Nehe. “Kegiatan ini sangat bagus, karena hobi balap remaja bisa tersalurkan, sehingga balap liar bisa ditekan, khususnya di Kabupaten Asahan,” jelas Kapolres Asahan. AKBP Yustan Alpiani. “Oleh sebab itu, kegiatan ini harus terus dilakukan agar olahraga otomotif bisa terus berjalan. Selamat kepada pemenang. Semoga bisa terus meningkatkan kemampuannya dan menjaga nama baik daerahnya pada event-event berikutnya,” jelas Yustan. (a15)

Citilink Perkenalkan Layanan Loket Berjalan JAKARTA (Waspada): Komitmen pelayanan prima Citilink pada konsumennya semakin terbukti dengan diperkenalkannya program layanan Loket Berjalan atau Kiosk on the Road. Program inovasi terbaru dari Citilink, anak perusahaan PT Garuda Indonesia Tbk ini akan memudahkan pengguna jasa transportasi udara untuk mengakses layanan yang tersedia. “Citilink ingin lebih mendekatkan diri pada publik. Layanan ini kedepannya akan dibuka di seluruh kota di mana kami beroperasi. Saat ini kami perkenalkan di dua kota, Jakarta dan Surabaya,” kata Chief Executive Officer (CEO) PT Citilink Indonesia, Arif Wibowo dalam acara perkenalan Citilink Kiosk on the Road di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Minggu (13/1). Dalam kesempatan tersebut, arif didampingi Vice President marketing and Communications PT Cilitink Indonesia, Aristo Kristandyo. Salah satu yang langsung dirasakan konsumen dalam layanan ini adalah kemudahan mendapatkan tiket Citilink ke kota-kota di Indonesia, mulai untuk kepentingan bisnis, wisata atau berkunjung ke sanak saudara.

Agar mudah terjangkau, loket berjalan ini akan dioperasikan di area-area yang menjadi konsentrasi orang banyak seperti perkantoran, area pertokoan dan perbelanjaan, kampus serta arena pameran. Menurut Arif, karena sifatnya yang mobile, loket berjalan ini akan ditempatkan di ruang terbuka agar mudah dikunjungi konsumen atau pelanggan setia Citilink. “Waktu beroperasinya juga disesuaikan dengan lokasi. Kalau kawasan perkantoran dan kampus akan dibuka pada hari kerja. Sementara untuk kawasan perbelanjaan akan dibuka di akhir pekan dan hari libur,” ujar Arif. Selain kemudahan dalam jangkauan dan fleksibilitas, pengguna Citilink juga dimanjakan dengan fasilitas harga atau program khusus jika menggu-

1900

Minggu, 13 Januari Real Betis v Levante

2-0

Sabtu, 12 Januari Valladolid v Mallorca 3-1 Espanyol v Celta Vigo Osasuna v Real Madrid 0-0 Valencia v Sevilla 2-0

1-0

Jumat, 11 Januari Bilbao v Vallecano

1-2

Klasemen La Liga Barcelona 18 17 Atl Madrid 18 13 Real Madrid 19 11 Real Betis 19 11 Vallecano 19 10 Malaga 18 9 Valencia 19 9 Levante 19 9 Sociedad 18 7 Valladolid 19 7 Getafe 18 7 Sevilla 19 6 Zaragoza 18 7 Bilbao 19 6 Espanyol 19 4 Celta Vigo 19 5 Mallorca 19 4 Granada 18 4 Osasuna 19 3 Deportivo 18 3

1 2 4 1 1 4 3 3 4 4 3 4 1 3 6 3 5 4 6 6

0 61-19 3 38-18 4 45-20 7 30-29 8 27-34 5 28-13 7 27-27 7 24-27 7 27-24 8 27-25 8 22-28 9 23-28 10 21-26 10 23-39 9 20-30 11 19-24 10 18-33 10 14-27 10 14-20 9 22-39

52 41 37 34 31 31 30 30 25 25 24 22 22 21 18 18 17 16 15 15

Rapor Buruk Lini Depan PSMS

7 Besar Etape 8 Sepedamotor

125 cc (Semua Merek), sehingga berhak meraih trofi Kapolres Asahan dan memboyong satu unit sepeda motor honda. Untuk juara umum kelas Terbuka diraih Eko Rytanto. Trofi Bupati Asahan dan satu unit sepeda motor dibawa pulang hasil memenangkan kelas MP1 (Bebek 4 tak Tune Up 125 cc Terbuka dan runner-up MP2 (Bebek 4 Tak Tune Up 110 cc Terbuka). Kelas MP3 (Bebek 4 Tak Tune Up 125 cc, MP5 (bebek 4 Taka Tune Up 125 cc Pemula, dan Bebek 4 Tak Standar 125 cc

Getafe v Granada

BEK Real Madrid Raul Albiol (kanan) dipuji Jose Mourinho setelah sukses meredam Kike Sola cs di Reyno de Navarra Stadium, Pamplona, Minggu (13/1) dinihari WIB. -AP-

1. Joan Barreda Bort (Spanyol/Husqvarna) 2 jam 07 menit 26 detik. 2. Johnny Campbell (AS/Honda) selisih 7:04, 3. Ivan Jakes (Slovakia/KTM) 7:57. 4. Pedro Bianchi Prata (Portugal/Husqvarna) 11:10. 5. Vincent Guind.ni (Prancis/Yamaha) 13:07. 6. David Casteu (Prancis/Yamaha) 14:13. 7. Felipe Prohens (Chile/Honda) 14:35.

KISARAN ( Waspada): Grand Final Street Fire Championship di Kisaran didominasi pebalap asal Kota Medan yang menjadi juara umum pada kelas Pemula dan Terbuka, Minggu (13/1). Juara umum Pemula dimenangkan Zamed Pranata (Honda Tomat Merah Medan) saat tampil di kelas Honda MP4 (bebek 4 Tak Tune Up 110 cc Pemula). Selain itu, Zamed juga menjuarai MP6 (Bebek 4 tak Standar 110 Pemula), Bebek 4 tak Standar 110 cc (Semua Merek), dan Skuter Matic Standar

Senin, 14 Januari (GMT)

nakan kanal pembayaran tertentu. Program khusus ini, lanjut Arif, dilaksanakan di kurun waktu tertentu dengan berbagai variasi program. Kesigapan Citilink dalam melayani konsumennya menghadirkan berbagai penghargaan. Pada 2011/2012, Citilink meraih penghargaan dari Indonesia Travel and Tourism Foundation untuk kategori Leading Low Cost Airline; Best Overall Mar-keting Campaign di The Budgies and Travel Awards 2012; Penghargaan Service to Care Award 201 untuk Airlines category dari Markplus Insight; Indonesia Leading Low Cost Airlines2012/2013dariITTAFoundation serta penghargaan Maskapai Penerbangan Nasional Terbaik oleh AdikaryaWisata Award 2012. Dalam acara perkenalan program terbaru itu, para kon-

sumen loyal Citilink yang dinamakan Citilinkers turut memeriahkan suasana. Khusus untuk Citilinker komunitas sepeda, Citilink menggagas terbentuknya Citicyclink. Vice President marketing and Communications PT Citilink Indonesia, Aristo Kristandyo mengatakan, komunitas bersepeda para pelanggan setia Citilink ini nantinya akan merangkul para penggemar olah raga sepeda di Indonesia. “Di bawah komunitas ini akan digagas berbagai program khusus dan kemudahan bagi anggotanya untuk melakukan aktivitas mereka di seluruh pelosok nusantara,” kata Aristo. Dalam kesempatan yang sama, Citilink juga menandatangani MoU dengan Komunitas Sepeda Indonesia (KSI). (dianw)

MEDAN (Waspada): PSMS versi PT Liga Indonesia (LI) melanjutkan tren positifnya pada rangkaian ujicoba pra musim. Minggu (13/1) di Lapangan Mencirim Putra Desa Sei Mencirim, Kecamatan Kutalimbaru, skuad besutan Suimin Diharja itu menundukkan Mencirim Putra 2-1 berkat gol Safrial Irfandi dan M Affan Lubis. Laga tersebut juga merupakan eksibisi membuka Turnamen Mencirim Cup III yang akan digelar selama sebulan ke depan. Menariknya, tim tuan rumah diperkuat pemain PSMS

Liga Prima Indonesia Sportindo (LPIS), yakni Donny F Siregar, Saktiawan Sinaga,Yudha Andika, Luis Irsandi, Novi Handriawan, dan Jecky Pasarella. Affan Lubis cs mampu menguasai laga. Dominasi pada penguasaan bola baru bisa berujung gol di pertengahan babak pertama. Kerjasama apik Andre Sitepu dan Affan dituntaskan Safrial Irfandi lewat shooting terarah ke sudut kiri gawang lawan. Berikutnya, Riko yang beroperasi dari sayap kiri menyodorkan umpan matang kepada

Affan yang berdiri bebas. Skor 2-0 bertahan hingga awal babak kedua sebelum Mencirim Putra memperkecil ketertinggalan lewat tendangan bebas Donny F Siregar. Meski memenangkan laga, Suimin Diharja mengaku belum puas dengan performa skuadnya. Dinilai pelatih PSMS LI itu, performa pada laga ujicoba sebelumnya kontra PSAD masih lebih baik. Begitupun, masalah krusial yang saat ini memusingkan Suimin adalah buruknya performa kualitas lini depan. Dua gol yang

lahir ke gawang Mencirim lahir dari kaki gelandang, begitu juga tiga gol ke gawang PSAD. “Masalahnya masih finishing. Lini depan masih cukup riskan. Lima gol kita dari dua pertandingan semuanya tidak dari striker,” jelas pelatih kampung itu tak memungkiri kebutuhannya akan seorang striker berkualitas dan legiun asing. “Kalau ditanya butuh striker tentu saja. Paling tidak ada satu saja striker asing. Waktu juga kian dekat karena itu butuh striker yang tajam,” bebernya. (m18)


Sport

A6

Setan Merah Mantap LONDON (Waspada): Manchester United memantapkan posisinya di puncak klasemen Liga Premier, setelah sukses mengatasi perlawanan Liverpool dengan skor 2-1 pada matchday 22, Minggu (13/1). Dua gol kemenangan Setan Merah MU diciptakan bomber asal Belanda Robin van Persie dengan tendangan mendatar menit 19 dan sundulan bek veteran Prancis Patrice Evra. Gol ke gawang kiper Pepe Reina itu merupakan gol ke-17 Van Persie musim ini bersama MU di liga, sejak didatangkan dari Arsenal awal musim lalu. Raihan tiga poin dari Stadion Old Trafford itu sekaligus menegaskan superioritas The Red Devils dalam 120 pertemuan dengan The Reds. Dari jumlah laga di liga tersebut, Manchester

Merah memantapkan tren kemenangan ke-61 atas Merseyside Merah. Gol balasan Liverpool diciptakan Daniel Sturridge menit 57, memanfaatkan bola muntah dari tangkapan kiper David De Gea. Sturridge striker anyar Merah, yang kepindahannya dari Chelsea dengan biaya transfer 12 juta pound, sempat dikomentari manajer MU Sir Alex Ferguson. “Tentu saja kedatangan Sturridge memberi Brendan Rodgers lebih banyak kekuatan dan pilihan di depan. Meski demi-

kian, rekor dia dalam bentuk jumlah klub menyiratkan Brendan Rodgers melakukan sedikit perjudian,” sindir Sir Fergie melalui Inside United. “Sturridge telah memperkuat beberapa klub, namun saya tidak menyalahkan dia untuk mengambil peluang gabung Liverpool, karena dia tidak bermain reguler di Chelsea. Saya selalu menghargai pemain yang memiliki prioritas keinginan untuk tampil,” katanya lagi. Sepanjang laga di Old Trafford, bomber Inggris berusia 23 tahun itu dengan tandemnya Luis Suarez, justru sering merepotkan jantung pertahanan Setan Merah. Suarez kembali mengisi judul surat kabar akhir pekan lalu saat dia menyentuh bola dengan tangan sebelum mencetak gol kemenangan 2-1 Liverpool atas tim amatir Mansfield Town di Piala

Lazio, Napoli Mulai Mendekat ROMA (Waspada): SS Lazio dan Napoli meraih kemenangan penting di giornata 20 Seri A, Minggu (13/1). Kedua tim pun sukses mendekati Juventus di papan klasemen sementara. Bila Lazio menang atas Atalanta 2-0, maka Napoli mengungguli Palermo 3-0. Menjamu Atalanta di Olimpico, Lazio tampil dominan namun baru bisa memecahkan kebuntuan pada menit 67. Tendangan Sergio Floccari dari jarak dekat menjebol gawang Atalanta yang dikawal Andrea Consigli.

Berselang 10 menit, kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk Lazio. Gol ini merupakan hasil bunuh diri pemain Atalanta, Davide Brivio. Hasil ini membuat Lazio berhasil memangkas jarak dengan kumpulan 42 poin dari 20 pertandingan. Biancocelesti menempati posisi kedua klasemen dan cuma berjarak tiga poin dari Juve. Di San Paolo, Napoli juga terbukti menjadi kandidat scudetto. Partenopei menang tiga gol tanpa balas atas Palermo. Gol pertama Napoli tercipta pada menit 30 lewat Christian

Maggio. Empat menit kemudian, Gokhan Inler menggandakan keunggulan tuan rumah. Napoli menggenapi kemenangannya pada babak kedua. Gol Lorenzo Insigne di menit 72 memastikan tim asuhanWalter Mazzarri ini meraih poin penuh. Kendati begitu, Napoli masih berada di urutan ketiga klasemen dengan 40 poin, selisih dua poin dari Lazio. Juventus gagal meraih poin penuh saat berhadapan dengan Parma. Bianconeri harus puas dengan hasil imbang 1-1 di Ennio Tardini. Juventus sempat

Minggu, 13 Januari Man United v Liverpool Arsenal vs Man City

2-1 -

Sabtu, 12 Januari Villa v Southampton Everton v Swansea Fulham v Wigan Norwich v Newcastle QPR v Tottenham Reading v West Brom Stoke v Chelsea Sunderland v West Ham

0-1 0-0 1-1 0-0 0-0 3-2 0-4 3-0

FA.

“Saya tidak melihat laga di Mansfield, maka sulit untuk berkata apakah itu disengaja atau tidak. Tetapi saya pikir orang itu (Suarez) begitu akrab dengan kontroversi. Saya tidak tahu apakah dia menikmatinya atau tidak,” beber Sir Fergie. (m15/m33/iu/espn)

Hasil Minggu (13/1) Bologna vs Chievo Inter Milan vs Pescara Torino vs Siena Cagliari vs Genoa Catania vs AS Roma Lazio vs Atalanta Napoli vs Palermo Parma vs Juventus Udinese vs Fiorentina

4-0 2-0 3-2 2-1 1-0 2-0 3-0 1-1 3-1

unggul melalui Andrea Pirlo sebelum disamakan oleh Nicola Sansone. Sebelumnya, Inter Milan menundukkan tim promosi Pescara 2-0 di San Siro. Raihan poin penuh Inter ditentukan gol dari Rodrigo Palacio dan Freddy Guarin. (m15/m33/ap)

Baru 24 Pemain Timnas Hadir MEDAN (Waspada): Sejak bergulirnya pelatihan Tim Nasional Indonesia pada 7 Januari 2013 lalu, baru 24 pemain yang hadir di Medan sampai Minggu (13/1). Jumlah itu belum mencapai separuh dari 56 nama yang dipanggil mengikuti pelatihan menghadapi Pra Piala Asia 2015. Salah satu pemain andalan skuad Garuda, Andik Vermansyah dan Irfan Bachdim serta sejumlah pemain yang merumput di kompetisi Indonesian Super League (ISL), seperti Boaz Salossa dan Bambang Pamungkas belum dapat dipastikan hadir bersama rekan lainnya untuk mengikuti pelatihan di Medan.

Menurut informasi di lapangan, Andik belum dapat hadir disebabkan jadwal padat syuting sinetron “Tendangan Si Madun” yang tayang setiap hari di salah satu stasiun televisi swasta nasional. Irfan Bachdim berada di Thailand guna seleksi bersama salah satu klub asal Negeri Gajah Putih itu. Untuk pemain ISL, pemain yang dipanggil masih belum memperoleh izin dari klubnya, karena pada saat bersamaan kompetisi sedang bergulir. “Ya, kita berharap pemain yang belum hadir dapat segera datang mengikuti pelatihan di Medan,” kata Asisten Manajer Timnas, Niko Timo, didampingi

Sekretaris Timnas Koko Rahmat, Minggu (13/1). Pria asal Papua ini mengakui persiapan timnas cukup sempit, karena pada 6 Februari 2013, Indonesia sudah melawat ke Irak dalam laga tandang. Setelah itu, Indonesia menjamu Arab Saudi pada 22 Maret mendatang. Setelah itu, Pra Piala Asia istirahat sampai 15 Oktober mendatang di mana Indonesia menjamu China. “Kita tetap menunggu pemain yang dipanggil untuk hadir mengikuti pelatihan,” tegas Niko, menyebutkan tiga kiper yang sudah hadir adalah Wahyu Trinugroho (Persiba Bantul), Endra Prasetya (Perse-

baya), dan Denni Marcell (PSM Makassar). Mantan pemain PSMS yang kini membela Persiram, Oktovianus Maniani, dikatakan sudah hadir di Medan. Namun delapan pemain Persipura yang dipanggil belum hadir, yakni Fernando Pahabol, Boaz Salossa, Ricardo Salam-pessy, Patrich Wanggai, Immanuel Wanggai, Ian Louis Kabes, Lukas Mandowen, dan Ortisan Salossa. Terlepas itu, Fasco Manibor yang tercatat sebagai pemain Persipura U-22 sudah mengikuti pelatihan bersama dua pemain asal Papua yang bermain di PON XVIII lalu, yakni Eldjo Iba dan Yorgen Wayega. (m18)

WASPADA Senin, 14 Januari 2013


A7

Sport

WASPADA Senin, 14 Januari 2013

XTrim Luar Biasa MEDAN (Waspada): Peserta kegiatan ‘Malam Kebersamaan dan Pelantikan XTrim Daerah’ tiba kembali di garis finish di Sekretariat XTrim Indonesia, Jl Ring Road, Medan, Minggu (13/1). Di sini, 639 peserta menghadiri acara penutupan bersama Kapolda Sumut Irjen Pol Drs Wisjnu A Sastro, Bupati Labura H Kharuddinsyah Sitorus SE, dan Ketua Umum XTrim Indonesia Doddy. Kegiatan ‘Malam Kebersamaan dan Pelantikan XTrim Daerah’ berlangsung Sabtu (12/ 1) malam di Bumi Perkemahan, Sibolangit, Kab Deliserdang, dengan aneka game, lucky draw dan kembali ke garis finish, setelah menelusuri kawasan hutan Sibolangit, Penan, Namorambe,

Sibirubiru, Delitua sebagai rute hari kedua. Doddy mengaku bersyukur kegiatan berakhir dengan lancar dan memberi apresiasi kepada seluruh peserta dan juga panitia yang telah bekerja keras demi suksesnya acara. Dikatakan, kegiatan yang digelar dua hari ini bukanlah event besar, tetapi event penuh persaudaraan. “Apalagi jika dilihat dari hadiah lucky draw hasil sumbangan kawan-kawan sesama anggota XTrim sendiri. Event ini membuktikan bisa terseleng-

gara karena kekompakan dan mudah-mudahan setelah ini lebih kompak lagi,” ucap Doddy yang disambut hangat peserta. “Terima kasih kawan-kawan dan panpel. Ini luar biasa dan menjadi cerminan, bahwa di saat kita dituntut bersatu, ternyata kita sangatlah kompak. Kita tetap berbesar hati untuk menerma kritikan,” ungkap Ketua XTrim Indonesia ini. “Terima kasih kepada Bapak Kapolda atas dukungannya dan kehadiran baik di acara pembukaan maupun penutupan,” pungkas Doddy. Irjen Pol DrsWisjnu A Sastro mengatakan Alhamdulillah kegiatan XTrim telah berjalan lancar. Sebagai Kapolda, dirinya berterima kasih banyak, karena

Waspada/Armansyah Th

KAPOLDA Sumut Irjen Pol Drs Wisjnu A Sastro (2 kiri), Bupati Labura H Kharuddinsyah Sitorus (3 kanan), dan Ketum XTrim Indonesia Doddy bersama pemenang hadiah Malam ‘Kebersamaan dan Pelantikan XTrim Daerah’ di Medan, Minggu (13/1). kegiatan seperti ini sangat banyak manfaatnya. “Saya berharap kegiatan seperti ini tidak hanya sekadar hobi, tetapi sejalan motto acara, yakni

Gatot Apresiasi Sei Mencirim Cup III MEDAN ( Waspada): Plt Gubsu, Gatot Pujo Nugroho ST, memberikan apresiasi kepada penyelenggara turnamen sepakbola antar-SSB Sei Mencirim Cup III tahun 2013 di Lapangan Desa Mencirim, Deliserdang, Minggu (13/1). “Event yang digagas para pemuda di Mencirim ini patut

dicontoh. Melalui turnamen ini, kita harapkan pembinaan sepakbola di Sumut semakin baik ke depan. Selain itu, turnamen ini dapat menanamkan jiwa sportif yang tinggi di kalangan pemuda,” ujar Gatot. Orang nomor satu di Pemprovsu itu juga mengajak pemuda terus meningkatkan sema-

ngat berolahraga, karena dapat menghindarkan diri dari berbagai kegiatan yang tidak bermanfaat. Gatot pun berharap lewat turnamen tingkat kampung tersebut dapat muncul pemain andal sebagai cikal bakal masa depan sepakbola Sumut. Pemrakarsa turnamen,

kebersamaan dan persaudaraan. Kalauhalsepertiinibisadilakukan di semua bidang, kita tentu cepat maju. Kalau kita mau, kita bisa dan teman-teman telah membuktikannya selama dua hari kegiatan,” puji Kapolda. (m47)

Budi Ilham, mengaku bangga event yang mereka adakan turut mendapat perhatian Plt Gubsu. Dikatakan, kehadiran Pak Gatot telah menambah motivasi pihaknya tetap komit menggelar turnamen ini setiap tahunnya. (m42)

Aslim Bentuk PSL Divisi III LANGKAT (Waspada): Ketua Harian PSL Langkat, Iptu (Purn) Aslim, dipercayakan membentuk tim PSL Langkat membawahi Divisi III Sumut U-18 dan Piala Suratin berdasarkan perintah Ketua Umum PSL, H NgogesaSitepu SH. Demikian disampaikan mantan Sekretaris PSL, M Syarif, kepada Waspada, Minggu (13/1). Dikatakan, dalam waktu dekat kepengurusan tim akan disampaikan karena kedua event sudah di depan mata. Pemain pun sedang menjalani seleksi dan pelatihan di bawah pimpinan pelatih Armada (Tj Pura) dan Uki (Stabat). Syarif menambahkan Pengcab PSSI Langkat sangat disesalkan tidak menggelar kompetisi di Langkat alias bungkam lebih kurang dua tahun sejak 2011 lalu. Terkait pergantian kepengurusan Sekretaris PSL, Syarif mengklaim pergantian tersebut tidak memenuhi aturan AD/ART PSSI. (c01)

Problem Catur

TTS TOPIK

Putih melangkah, mematikan lawannya yang baru mempromosikan pion e2 jadi Menteri, dalam tiga langkah.

Jawaban di halaman A2. 8

7

6

5

4

3

2

1 A

B

C

D

E

F

Waspada/ist

PLT Gubsu Gatot Pujo Nugroho ST bersama anak-anak SSB peserta turnamen Sei Mencirim Cup III di Lapangan Desa Sei Mencirim, Deliserdang, Minggu (13/1).

G

H

UMUM SERBA “PUS”

Sudoku MENDATAR

1. Kebudayaan yang belum mengenal tulisan; Lawan kata pascapustaka. 4. Tidak mengeluarkan hasil (sawah). 6. Kopiah tidur; Bubungan rumah yang dilepa; Rumah tahanan bagi prajurit. 7. (Ditulis dari belakang): Titik yang ditengah-tengah. 8. Kartun di koran Waspada, kini dilukis oleh Basuki. 9. Tidak terdapat atau tidak terlihat lagi; Musnah; Lenyap. 10. Putusan pewaris. 13. Harta pusaka, baik kualitas maupun kuantitasnya tidak boleh berkurang (dari daerah Timor). 14. Habis sama sekali; Punah; Pucuk yang masih muda. 17. Kitab; Buku; Buku primbon. 19. Kasar (tentang perkataan dsb); Tidak lemah lembut. 20. Bunga. 21. Hidup berjauhan dari kehidupan manusia.

MENURUN

1. Putar; Pening. 2. Harta benda peninggalan orang yang telah meninggal. 3. Badan (manusia atau binatang yang mati); Himpunan karangan dengan tema, masalah, pengarang atau bentuk yang sama. 4. Untaian bunga yang dikalungkan di leher pada upacara penyambutan tamu (juara, pahlawan dsb). 5. Judul filem serie James Bond ke-13, syuting di Udaipur, India, tahun 1983. 6. Daerah lingkungan bangunan utama perguruan tinggi. 11. Kubur; Pekuburan. 12. Penyakit borok (terutama pada kulit wajah). 14. Campur aduk; Singkatan Pusat Pasar. 15. Panggilan untuk kucing (Inggris). 16. Makin ke bawah atau ke ujung makin kecil. 17. Nama kota di Korea Selatan yang kini bernama Busan. 18. Damar untuk menguatkan tali, seperti tali penggesek biola.

Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tingkat kesulitan: sangat mudah (*), bisa diselesaikan dalam waktu lima menit. Jawabannya di halaman A2 kolom 1.

8 5 7 4 3 1 9 6 5 1 8 3 1 3 6 7 5 4 6 9 2 1 5 4 6 2 3 9 5 7 9 3 2 4 1 4 6 8

8

9

5 2 8 6 *223


Sport

A8

Pasang Iklan HP. 081370328259

Email: iklan_waspada@yahoo.co.id

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Hasil Minggu (13/1) Orlando Magic vs LA Clippers Indiana Pacers vs Charlotte Bobcats Washington Wizards vs Atlanta Hawks Philadelphia 76ers vs Houston Rockets Utah Jazz vs Detroit Pistons Phoenix Suns vs Chicago Bulls Dallas Mavericks vs Memphis Grizzlies Miami Heat vs Sacramento Kings

104-101 96-88 93-83 107-100 90-87 97-81 104-83 128-99

Chalmers Paksa Kings Tunduk SACRAMENTO, AS (Waspada): Miami Heat memang tidak pernah kehabisan bintang. Selain LeBron James, Dwayne Wade, Chris Bosh, dan Ray Allen, Heat merengkuh kemenangan atas Sacramento Kings berkat penampilan gemilang Mario Chalmers, Minggu (13/1). Point guard Heat tersebut total mencetak 34 poin dan membawa timnya menang 128-99 dalam lanjutan kompetisi NBA musim ini di Sleep Train Arena, Sacramento. Menariknya, 30 angka disumbangkan Chalmers dari garis three point. Sebenarnya, Isaiah Thomas juga mencetak 34 poin bagi Kings, namun pencapaian tersebut tidak berpengaruh bagi timnya yang terpaksa menelan empat kekalahan beruntun. Tanda-tanda kemenangan Heat yang notabene juara bertahan sudah terlihat sejak awal pertandingan. Heat sudah menunjukkan keperkasaannya di hadapan pendukung Kings diawali three point Chalmers. Di kuarter kedua, Heat belum terbendung dan Chalmers menambah dua three point. Pasukan Erik Spoelstra pun menutup babak pertama 6644. Pada kuarter ketiga, lagilagi Chalmers memukau lewat aksi lemparan tiga angkanya untuk membawa Heat unggul 103-72. Kings sempat memberikan perlawanan lewat permainan apik James Johnson dan Thomas di 12 menit terakhir. Namun, tim asuhan Keith Smart tetap tak kuasa membendung Chalmers, sehingga sulit menyamakan skor. LeBron menambah 20 poin dan Bosh menyumbang 16 angka. Atas kemenangan tersebut, Heat masih mantap berada di puncak klasemen Wilayah Timur dengan rekor

24-11. Sebaliknya, Kings (1324) berada di posisi 13 klasemen Wilayah Barat. Di Staples Center, Orlando Magic menghentikan rekor kemenangan beruntun LA Clippers. Bermain sebagai tim tamu, Magic membuat suporter tuan rumah menahan nafas sampai detik-detik terakhir. Akhirnya, pendukung Clippers dibuat kecewa menyusul kekalahan tim kesayangannya 101-104. Sukses ini terasa dramatis mengingat Magic baru bisa mengungguli Clippers pada 42 detik terakhir melalui three point JJ Redick. Nikola Vucevic pun memastikan kemenangan Magic melalui dunk di delapan detik terakhir. (m33/ap)

KLARIFIKASI TENTANG STATUS HUKUM DRS. IGNASIUS SAGO Menanggapi pemberitaan media massa cetak dan elektronik pada akhir-akhir ini, kami selaku kuasa hukum DRS. IGNASIUS SAGO menyampaikan klarifikasi sekaligus sebagai legal opinion untuk meluruskan segala bentuk opini yang tidak sesuai dengan fakta hukum yang sebenarnya sebagai berikut: 1. Bahwa dalam amar putusan Pengadilan Negeri Medan No.1545/Pid.B/2012/PN.Mdn tanggal 27 Desember 2012 disebutkan “MEMERINTAHKAN TERDAKWA DITAHAN� (Vide point 4 amar Putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan). Bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tersebut kami telah mengajukan upaya hukum banding sesuai dengan AKTE BANDING No. 258/Akta.Pid/2012/PN.Mdn tanggal 28 Desember 2012. 2. Bahwa terhadap point 4 amar putusan Pengadilan Negeri tersebut, Jaksa Penuntut Umum berupaya untuk melaksanakan eksekusi dengan landasan Hukum SURAT JAKSA AGUNG RI NO. : R-89/EP/Ejp/05/2002 tanggal 06 Mei 2002. Bahwa berkaitan dengan upaya Jaksa Penuntut Umum tersebut, kami tegaskan terhadap Drs. Ignasius Sago tidak dapat dilakukan eksekusi (NON EXECUTIEABLE) dalam arti menempatkan yang bersangkutan dalam rumah tahanan negara oleh karena: Bahwa Pasal 22 UU No. 8 tahun 1981 tentang HUKUM ACARA PIDANA menegaskan jenis penahanan adalah: A. Penahanan Rumah Tahanan Negara, B. Penahanan Rumah, C. Penahanan Kota, |

sedangkan point 4 amar putusan tersebut tidak disebutkan jenis penahanan apa yang diperintahkan Majelis Hakim dan berapa lama pula masa penahanan tersebut. Dalam kondisi sedemikian rupa jika Jaksa Penuntut Umum memaksakan eksekusi dalam arti menjalankan amar/perintah dalam putusan hakim tersebut, maka yang menjadi permasalahan hukumnya adalah jenis penahanan apa yang akan dilakukan, apakah di rumah tahanan negara? atau penahanan rumah? atau penahanan kota?. Dengan demikian dapat dipahami bahwa point 4 amar putusan tersebut tidak mungkin dapat dieksekusi (NON EXECUTIEABLE).

3. Bahwa selain daripada itu tidak cukup urgensinya untuk memerintahkan dilakukan penahanan terhadap Drs. Ignasius Sago (Vide pasal 21 KUHAP) oleh karena: 3 1. Terhadap Drs. Ignasius Sago tidak pernah dilakukan penahanan dalam bentuk jenis tahanan apa pun selama pemeriksaan / persidangan perkara ini. 3 2. Jenis Hakim tidak memberikan pertimbangan dalam keputusannya sebagai alasan untuk memerintahkan Drs. Ignasius Sago ditahan. Dengan demikian perintah penahanan pada point 4 amar putusan tersebut bertentangan dengan Pasal 21 UU No. 8 tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana. 4. Bahwa dengan demikian tidak ada alasan bagi Jaksa Penuntut Umum untuk menjalankan perintah hakim yang tidak jelas, tidak lengkap, dan bertentangan pula dengan ketentuan hukum yang berlaku. Hal ini semata-mata guna menghindari tindakan abuse of power dan pelanggaran hak azazi manusia yang disebabkan oleh kekeliruan Majelis Hakim dalam pertimbangan hukum dan amar putusannya. Demikian kami sampaikan, agar masyarakat dapat memahami dan memaklumi. Medan, 14 Januari 2013 Hormat kami,

Kuasa Hukum Drs. Ignasius Sago Law Office Kurniawan & Associates dto.

(JUNIRWAN KURNIA, S.H.)


Medan Metropolitan

WASPADA Senin 14 Januari 2013

B1

DPRDSU Minta Kapoldasu Ambil Alih Kasus Perubuhan Masjid DPRD Medan: Ruislagh Tanah Wakaf Masjid Raudhatul Islam Tidak Sah MEDAN (Waspada): DPRDSU meminta Kapoldasu Irjen Pol Wisjnu Amat Sastro segera mengambil alih kasus perubuhan Masjid Raudhatul Islam karena proses hukumnya di Polresta Medan sangat lambat. Melihat kondisi di lapangan, dikhawatirkan masalah ini akan berkembang jadi konflik horizontal. Minggu (13/1), Waspada menghubungi dua anggota DPRDSU melalui telefon selular. Mereka dalah Wakil Ketua DPRDSU Kamaluddin Harahap dan anggota Komisi A Alamsyah Hamdani. Kamaluddin Harahap mengatakan, DPRDSU sangat mendorong pihak kepolisian segera menuntaskan kasus perubuhan Masjid Raudhatul Islam tersebut. Menurutnya, polisi tidak bisa mendiamkan kasus ini dan berharap akan reda dengan sendirinya. Di lapangan, pengembang PT Jatimasindo terlihat sudah se-makin menjadi-jadi. Yakni dengan berupaya mengadu domba umat Islam. ‘’Ini sangat berbahaya,’’ kata Kamaluddin. Membaca media massa tentang masalah ini, Kamaluddin Harahap mengatakan, DPRDSU sangat mengecam PT. Jatimasindo yang membawabawa massa dengan menggu-

nakan atribut Perguruan Tapak Suci dan Komando Kesiapsiagaan Muhammadiyah Sumut untuk berhadapan dengan massa Aliansi Ormas Islam. Sebagai mantan Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumut, Kamaluddin Harahap menjamin kalau Ormas Muhammadiyah tidak akan pernah mau terlibat dalam urusan seperti itu. Muhammadiyah tidak akan pernah mau membela pengusaha yang telah merubuhkan masjid, yang merupakan rumah Allah. ‘’Jadi, masalah ini arus diusut. Polisi harus memeriksa pengusaha itu. Bukan sikap Muhammadiyah berpihak pada pengusaha yang merubuhkan masjid,’’ katanya. Dalam kasus ini, Kamaluddin meminta pihak PT Jatimasindo mengalah kepada umat Islam. Katanya, pengusaha sekali-sekali harus tahu diri juga. ‘’Maksudnya, kasus ini kan melibatkan masyarakat banyak. Harusnya pengusaha mengalah sedikit lah untuk umat. Akan tidak baik jadinya kalau pengusaha terus memaksakan diri,’’ katanya. Sementara itu, Anggota DPRDSU Alamsyah Hamdani meminta Kapoldasu segera mengambil alih kasus perubuhan Masjid Raudhatul Islam itu. Dia melihat, proses hukum yang ditangani Polresta Medan sangat lambat. Sudah bertahuntahun kasus ini dilaporkan, tapi tidak juga selesai.

Seharusnya, kata Alamsyah Hamdani, polisi tanggap terhadap hal-hal yang berkaitan dengan masalah keyakinan umat. Karena, kasus perubuhan masjid seperti ini bukan masalah ringan yang akan hilang dengan sendirinya. ‘’Terakhir saya baca di surat kabar, pengembangnya sudah mengadudomba umat Islam. Ini sangat berbahaya,’’ kata Alamsyah. Dia menilai pengembang terlalu jahat mengadu domba umat Islam untuk kepentingannya. Jangan kira kalau perusahaan sudah mendapat dukungan dari satu kelompok akan membuat masalah selesai. ‘’Ini persoalan keyakinan. Orang akan rela berkorban apa saja demi mempertahankan keyakinannya. Karena itu, polisi harus tanggap terhadap masalah ini. Segera selesaikan,’’ katanya. Diadudomba Sebelumnya, DPRD Medan meminta umat Islam jangan mau diadu domba dan tidak terpancing emosi. DPRD juga mendesak PT Jatimasindo agar menghargai keinginan umat Islam dalam hal ini Aliansi Ormas Islam dan elemen masyarakat lainnya terkait pembangunan kembali Masjid Raudhatul Islam di tempat semula yakni tanah wakaf di Jln. H. Adam Malik Gg. Peringatan Kelurahan Silalas, Kecamatan Medan Barat. Ketua Komisi D DPRD Medan H Muslim Maksum Yusuf, Lc mengatakan, Jumat (11/1),

PT Jatimasindo telah melukai hati umat lslam. Sebab, PT Jatimasindo telah merubuhkan tiga masjid yakni Masjid Al Khairiyah beserta madrasahnya, Masjid Ar Ridho di kawasan Polonia, Medan Polonia dan Masjid Raudhatul Islam. “Jadi, hargai keinginan umat Islam untuk menempatkan Masjid Raudhatul Islam di tempatnya semula,” tegas Muslim. Dia juga mengingatkan PT Jatimasindo agar tidak membenturkan dua kubu umat Islam demi kepentingan bisnis. Jika sikap saling menghargai dan menghormati umat Islam ini diabaikan oleh PT Jatimsindo, dikhawatirkan akan memicu konflik SARA. Tidak sah Muslim menegaskan, hasil istibdal rekomendasi nomor 557/Kep./MUI-MDN/VI/09 tentang ruislagh tanah wakaf Masjid Raudhatul Islam bertentangan dengan UU No. 41 tahun 2004, pasal 40. Saat itu, istibdal dan hasil istibdal yang merekomendasikan ruislagh Masjid Raudhatul Islam dianggap tidak sah. Muslim sependapat dengan Aliansi Ormas Islam yang diwakili ustadz Indra Suheri dan Drs. Leo Imsar Adnan, Murwinto dari BKM Raudhatul Islam serta Indra Syafeei dari Persaudaraan Pekerja Muslim Indonesia bahwa masjid tersebutberstatuswakafdantidak bisa dipindahkan kecuali demi kepentingan umum.

Sementara perubuhan masjid yang dilakukan PT Jatimasindo bukan untuk kepentingan umum, tetapi untuk kepentingan bisnis pengembang. Jadi, bila melihat dari UU, maka proses istibdal tersebut salah dan bertentangan dengan hukum. Dengan demikian, ada indikasi kalau rekomendasi yang dikeluarkan adalah upaya oknum tertentu dengan menggunakan organisasi keagamaan untuk memperoleh keuntung-

an dunia. Muslim mengakui, ada aturan membenarkan untuk melakukan istibdal, namun langkah tersebut dilakukan jika untuk kepentingan umum. Akan tetapi, proses istibdal Masjid Raudhatul Islam, bukan untuk kepentingan umum dan hanya demi kepentingan bisnis yang dilakukan PT Jatimasindo. Menurut Muslim, tindakan perubuhan masjid itu menyalahi aturan dan diharapkan apa-

rat penegak hukum segera melakukan tindakan. Dengan banyaknya peristiwa perubuhan masjid, umat Islam harus terus memperjuangkan kepentingan berdirinya rumah Allah SWT. Sedangkan Anggota DPRD Medan CP Nainggolan menyatakan lahan di lokasi Masjid Raudhatul Islam merupakan milik Pemko Medan. PT Jatimasindo yang merupakan pengembang di lahan itu dinilai sudah merampas hak Pemko

Medan. CP Nainggolan menegaskan, proses penguasaan dan perubahan fungsi Jln. Peringatan itu tak pernah dilakukan melalui Paripurna di DPRD Medan. Menurutnya, Pemko Medan harus mengambil dan menjaga semua aset miliknya. Semua proses pengembangan bisnis oleh pengusaha di daerah ini, jangan sampai melukai hati rakyat dan kepentingan orang banyak.(m12/m30)

Polisi Amankan 79 Sepedamotor MEDAN (Waspada): Polsek Sunggal dan Polsek Medan Baru menindak 79 sepedamotor karena pengendaranya tidak bisa memperlihatkan SIM dan STNK dalam razia di dua lokasi berbeda, Sabtu malam sampai Minggu (12-13/1) dinihari. Pantauan Waspada di lapangan, Polsek Sunggal melakukan razia di Jln. Ringroad dekat Petronas yang dipimpin langsung Kapolsek Kompol M Luther Dachi SSos, SH, didampingi Kanit Reskrim Iptu Bambang Gunadi SH, MH, Panit Reskrim Aiptu G Manalu SH, dengan

menurunkan 25 personel ditambah dua personel Brimob Poldasu, tiga personel dari Dit Lantas Poldasu. Razia dilakukan terhadap sepedamotor, mobil, taksi, betor dengan sasaran narkoba, senjata tajam, senjata api, bahan peledak, dan tindakan kejahatan lainnya, agar suasana Kota Medan kondusif. Kapolsek Sunggal Kompol M LutherDachimengatakan,dalam razia yang digelar pihaknya telah menindak 33 sepedamotor. “Selainraziakitajugarutinmelakukan hunting dan patroli sesuai ins-

truksi Kapoldasu Irjen Pol. Drs H Wisjnu Amat Sastro SH, dan ditindaklanjutkan Kapolresta Medan Kombes Pol. Drs H Monang Situmorang SH,” ujarnya. Sementara itu, Polsek Medan Baru yang melakukan razia di Jln. Gajah Mada Medan, menindak 46 sepedamotor karena pengendaranya tidak bisa memperlihatkan SIM dan STNK. Kapolsek Medan Baru Kompol Jean Calvijn Simanjuntak SH, SIK, MH, di lokasi razia mengatakan, pihaknya setiap malam menggelar razia dan lokasinya berpindah-pindah.

Menurut dia, selain razia, pihaknya juga meningkatkan patroli dan hunting di sejumlah titik yang dianggap rawan aksi kejahatan antara lain di Jln. Gatot Subroto, Jln. Darussalam, Jln. KH Wahid Hasyim, Jln. Mongonsidi, Jln. Iskandarmuda, Jln. Gajah Mada, Jln. S Parman, Jln. Sudirman, Jln. KH. Zainul Arifin, dan Jln. Kejaksaan Medan. “Kendaraan yang ditahan karena pengendaranya tidak bisa memperlihatkan SIM dan STNK, langsung diangkut ke Sat Lantas Polresta Jln. Adi Negoro,” katanya. (m36)

Pasar Induk Tuntungan Terbesar Di Sumut MEDAN (Waspada): Direktur Utama (Dirut) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Medan Benny Harianto Sihotang mengatakan, untuk pemindahan pedagang grosir maupun eceran yang berjulan di Pusat Pasar seputaran Jln. Sutomo ke pasar induk Tuntungan di Kel. Lau Cih, Kec. Medan Tuntungan, membutuhkan waktu sosialiasi selama dua bulan. Sosialiasi sendiri, lanjut Benny, diperuntukkan untuk memberikan informasi sejalan dengan perampungan pasar induk yang menyediakan sebanyak 1.150 unit kios yang terbagi dengan grosir, sub grosir, dan kios. “ Kita akan melakukan sosialisasi intens kepada pedagang selama dua bulan, itu untuk memberikan informasi ke pedagang, “ ujarnya kepada Waspada, Minggu (13/1). Benny mengatakan, dengan direlokasinya pedagang, maka seputaran Jln. Sutomo menjadi bersih. “Memang tidak mudah untuk memindahkan pedagang, namun kita tetap berusaha. Dalam sosialisasi nanti akan memanggil ketua-ketua pedagang pasar,” katanya. Selain itu, tambahnya, banyaknya jumlah pedagang yang ada akan masuk ke Pasar Induk 1.150 kios, dan bisa ditambah kapasitasnya menjadi 1.300

unit. “Kan masih ada tempat kosong jadi bisa kita tambah sampai 1.300 unit,” sebutnya seraya mengatakan sosialisasi akan dibagi dalam tiga gelombang. Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengatakan, akan memperkenalkan pasar induk Tuntungan kepada pedagang dengan membawa mereka melihat kondisi pasar yang diklaimterbesardiSumatera.“Nanti kita bawa pedagang untuk liat kondisi pasar induk, “ katanya. Berdasarkan data dari PD Pasar, jumlah pedagang ada sekitar 200 truk yang berisi sayur dan buah yang membongkar muatannya di kawasan tersebut. Kehadiran truk itu untuk memenuhi permintaan para grosir sayur dan buah untuk selanjutnya dijual kepada para pedagang. Aktifitas ini berlangsung sampai pagi hari. Selain menyebabkan kesemrawutan lalulintas, para grosir dan pedagang meninggalkan tumpukan sampah yang menyebabkan seputaran Pusat Pasar sangat jorok dan kumuh. Menurut Rahudman, kondisi tidak harus menyalahkan para pedagang grosir. “Jadi jangan pernah menyalahkan mereka. Saya yakin jika disediakan infrastrukturnya, mereka pasti tidak akan berjualan di tempat ini,” tuturnya.

Meski begitu, kata Rahudman, hal ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Apalagi jumlah para pedagang setiap harinya bertambah. Jika dibandingkan ketika melakukan penataan beberapa waktu lalu, pertambahan pedagang sampai saat ini sangat luar biasa. “Kita tidak mengenal kata penggusuran tetapi jangan sampai kepentingan masyarakat banyak sebagai pengguna jalan terganggu akibat aktifitas jual beli ini. Artinya, Jln. Sutomo ini sebagai jalan protokol harus bebas dari pedagang sehingga tak mengganggu aktifitas warga,” ungkapnya. Rahudman yakin para grosir, sub grosir, maupun pedagang bisa memahami ini. Yang

terpenting bagaimana pemerintah bisa menyediakan infrastruktur yang baik bagi mereka untuk melakukanm aktifitas jual beli. Kita harus dukung dan bina mereka sehingga usaha kecil ini bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Sementara itu, pedagang di sana mengakui kehadiran mereka berjualan di kawasan itu menyebabkan terjadinya kesemrawutan lalulintas. Karenanya, tidak menolak untuk direlokasi, namun Pemko Medan harus memikirkan nasib para pedagang. “Kalau kami direlokasi, saya takut pelanggan jauh berkurang. Sebab, para pelanggan langsung naik ke Brastagi untuk membeli sayur dan buah langsung dari petani,” ujarnya. (m50)

Waspada/Ismanto Ismail

PROVOS Polsek Medan Baru Aiptu Darman Bangun SH, menyaksikan sepedamotor yang terjaring razia dinaikkan ke dalam truk oleh petugas Sat Lantas Polresta Medan Brigadir Heru Wayudi.


Medan Metropolitan

B2

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Waspada/Rudi Arman

KASAT Lantas Polresta Medan Kompol Risya Mustario, SH, SIK meninjau ruas Jln. Haryono MT yang terdapat lintasan kereta api, Kamis (10/1).

Waspada/Arianda Tanjung

RATUSAN kendaraan bermotor terjebak macat di Jln. Hj. Ani Idrus ketika rangkaian kereta api melintas dari Stasiun Besar KA, Jumat (11/1) sore. Kemacatan lalulintas juga terjadi di Jln. Sisingamangaraja hingga Jln. Cirebon.

Waspada/Abdullah Dadeh

SATU rangkaian kereta api yang akan beroperasi dengan rute Medan - Bandara Kualanamu sedang parkir di Stasiun Besar KA, Jumat (11/1) sore.

KNIA Beroperasi, Medan Tambah Macat MEDAN (Waspada): Tidak lama lagi Bandara Kualanamu atau Kualanamu Internasional Airport (KNIA) akan beroperasi di kawasan Deliserdang. Pemerintah memprediksi bandara internasional yang menjadi pengganti Polonia Medan ini akan beroperasi pada Maret 2013. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan jalur khusus kereta api Medan – Kualanamu. Tujuannya, agar akses penumpang pesawat dari Medan menuju Bandara Kualanamu atau sebaliknya, menjadi lebih mudah. Sementara, jalur transportasi darat lainnya masih terkendala karena belum ada akses jalan tol. Sementara jalan arteri belum berfungsi dengan baik. Sayangnya, pihak pemerintah terutama PT. Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumatera Utara dan Pemko Medan, terkesan tidak memperhitungkan dampak negatif dari pengoperasian kereta api khusus Medan – Bandara Kualanamu tersebut. Saat ini, para pengguna

jalan di Kota Medan sangat resah. Pasalnya, pengoperasian kereta api khusus Medan – Bandara Kualanamu akan menambah kemacatan lalulintas di ibukota Provinsi Sumatera Utara ini. Kekhawatiran para pengguna jalan bukan tidak beralasan. Mereka telah memperhitungkan bahwa pengoperasian Bandara Kualanamu akan berdampak kepada meningkatnya frekuensi kereta api yang melintas di Jln. Haryono MT, Jln. Hj. Ani Idrus, Jln. Mahkamah, Jln. Sisingamangaraja, Jln. Sutomo dan Jln. Thamrin. Selama ini, kereta api yang melintas di kawasan tersebut, telah menjadi penyebab kemacatan lalulintas. Bahkan, pada siang dan sore hari, kemacatan lalulintas semakin parah. Sebab, kereta api melintas di saat jam pulang sekolah dan jam kerja berakhir. Jika Bandara Kualanamu beroperasi, maka frekuensi kereta api yang melintas di kawasan padat lalulintas itu semakin meningkat. Diperkirakan setiap 20 menit rangkaian kereta api akan melintas. Baik kereta KA penumpang regular, KA peng-

PWI Sumut Serahkan Santunan Kemalangan MEDAN (Waspada): Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sumatera Utara (Sumut) menyerahkan santunan kemalangan Rp10 juta dalam bentuk klaim asuransi dari MNC Life kepada keluarga almarhum Hj Hersti Deliyanti, SE, anggota PWI Sumut, wartawati TVRI, di Gedung PWI Sumut Parada Harahap Jln. Adinegoro No.4 Medan, Jumat (11/1). Penyerahan dilakukan Sekretaris PWI Cabang Sumut Edward Thahir, S.Sos bersama Wakil Ketua Bidang Organisasi Drs. Khairul Muslim dan Bendahara Drs. H. Agus S Lubis kepada H Syahrum Nasution, suami almarhum Hersti Deliyanti didampingi Edi Amsar Nasution dari TVRI Sumut. Hersti Deliyanti, 38 tahun, merupakan putri Drs. H. M Yazid, Penasehat PWI Pusat, mantan Ketua PWI Cabang Sumut. Meninggal dunia pada 14 Oktober 2012 pukul 03:40 pasca melahirkan anak ketiga, dan dikebumikan di pekuburan muslim Jln. Sutomo Medan. Wakil Ketua Bidang Organisasi Drs. Khairul Muslim mewakili Ketua PWI Sumut Muhammad Syahrir mengatakan, pemberian santunan kemalangan merupakan program tetap dan rutin diserahkan kepada keluarga anggota PWI Sumut yang meninggal dunia. “Jika sebelum diasuransikan nilai santunan Rp 5 juta per orang, maka setelah diasuransikan dengan menggandeng MNC Life, anggota PWI Sumut yang meninggal dunia mendapat santunan Rp10 juta per orang yang diterima keluarga almarhum,” katanya. Sementara Sekretaris PWI Cabang Sumut Edward Thahir menjelaskan, sejak kontrak asuransi dengan MNC Life disepakati pada Mei 2012. sudah lima orang anggota PWI Sumut menerima santunan. “Menyusul dalam waktu dekat, santunan kemalangan Rp10 juta juga akan diserahkan kepada keluarga mendiang Maruahal Napitupulu, wartawan Harian Sinar Indonesia Baru, anggota PWI Sumut yang bertugas di Tapanuli Utara. Proses administrasinya saat ini sedang dikerjakan,” jelasnya. (rel/m08)

Waspada/Ist

SEKRETARIS PWI Sumut Edward Thahir bersama Wakil Ketua Bidang Organisasi Drs. Khairul Muslim dan Bendahara Drs. H. Agus S Lubis menyerahkan santunan kemalangan Rp10 juta kepada H. Syahrum Nasution, didampingi Edi Amsar Nasution.

angkut barang dan KA angkutan penumpang pesawat ke KNIA. Pantauan Waspada di lapangan selama sepekan terakhir, setiap kereta api melintas di Jln. Hj. Ani Idrus dan Jln. Sisingamangaraja, terjadi antrean kendaraan bermotor yang cukup panjang. Di Jln. Sisingamangaraja, antrean kendaraan bemotor bisa mencapai ruas Jln. Cirebon, bahkan hingga persimpangan Jln. Haryono MT. Begitu juga di Jln. Hj. Ani Idrus, antrean kendaraan bermotor bisa mencapai persimpangan Jln. Sutomo. Sementara, di Jln. Sutomo juga terdapat lintasan kereta api. Diprediksi, dalam satu hari rangkaian kereta api akan melintas sebanyak 56 kali. Dengan rincian, KA Medan tujuan Tanjung Balai dan R. Prapat melalui KA Putri Deli dan Sri Bilah (PP) serta Sirek Medan tujuan P. Siantar 16 kali melintas. Kemudian, KA angkutan kota (komuter) KRDI Sri Lelawangsa Medan tujuan Binjai dan T. Tinggi 14 kali melintas. Ditambah KA Medan - Bandara Kualanamu pergi pulang (PP)

26 kali melintas. Ini tidak termasuk rangkaian kereta api barang mengangkut crude palm oil (CPO) dan komoditi non migas yang melintas di Jln. Haryono MT, Jln. Hj. Ani Idrus, Jln. Mahkamah, Jln. Sisingamangaraja, Jln. Sutomo dan Jln. Thamrin. Hasri, Manajer Humas PT. KAI Divre I Sumatera Utara ketika dikonfirmasi Waspada mengatakan, KA Medan - Kualanamu akan ditangani langsung PT. Railink, yaitu anak perusahaan PT KAI yang bekerjasama dengan PT Angkasa Pura (AP) II. “Bakal ada penjelasan dari PT Railink, apalagi sarana pendukung city check in tiket, tempat istirahat crew dan perparkiran di Lapangan Merdeka akan selesai dalam waktu dekat,” ujarnya. Berdasarkan Undang-undang No. 23/2007, kata Hasri, sebenarnya PT KAI hanya sebagai operator, sedangkan regulator tanggungjawab pemerintah. “Jadi harus singkron PT KAI dengan pemerintah,” kata dia. Dengan bertambahnya armada kereta api, lanjut Hasri,

sudah pasti bakal terjadi kemacatan lalulintas. “Untuk mencegah kemacatan ini, seharusnya regulator mempertimbangkan pembangunan/penggunaan jalan layang (fly over) atau under pass (lintasan bawah tanah),” ujarnya. Sementara itu, Menteri BUMN Dahlan Iskan tidak membantah kawasan Medan bakal bertambah macat seiring beroperasinya kereta api Medan - Kualanamu. “Pemko Medan harus mencari solusi untuk mengatasi kemacatan. Tidak mungkin operasional KA dihentikan, karena angkutan massal itu diminati penumpang. “Jadi, harus dicari solusi untuk mengatasi kemacatan, bukan menghentikan ope rasional kereta api,” ujar Dahlan kepada wartawan di VIP room Bandara Polonia Medan menjelang bertolak ke Jakarta, Sabtu (12/1). Forum lalulintas Di tempat terpisah, Kasat Lantas Polresta Medan Kompol M. Risya Mustario menjelaskan, potensi kemacatan lalulintas semakin bertambah seiring

meningkatnya frekuensi perjalanan kereta api. “Potensi kemacatan arus lalulintas akan meningkat bila rute baru kereta api dari Medan ke Bandara Kualanamu mulai beroperasi. Karena itu, dibutuhkan solusi untuk mengantisipasi kemacatan tersebut,” jelas Kompol Risya kepada Waspada, Rabu (9/1). Namun, lanjut Risya, pihaknya akan membawa permasalahan tersebut ke forum lalulintas dengan mengundang pihak PT Kereta Api Indonesia agar menjadwal ulang perjalanan kereta api terutama pada jam-jam sibuk (rush hours). Dari pembahasan di forum lalulintas tersebut, diharapkan ada solusi yang terbaik untuk mengantisipasi terjadi kemacatan lalulintas. Bagaimana mekanisme yang dibuat sehingga rute baru kereta api tidak menambah kemacatan. Menurut Risya, dengan kondisi perlalulintasan yang ada sekarang, terutama di sejumlah lokasi perlintasan kereta api Kota Medan, sering terjadi kemacatan lalulintas. Apalagi beberapa per-

simpangan lampu merah berada dekat dengan lintasan kereta api. “Lihat saja di persimpangan Jln. Asia – Jln. Sutomo, Jln. Haryono MT, Jln. Hj Ani Idrus, Jln. Perintis Kemerdekaan – Jln. Gaharu, Jln. Prof HM Yamin – Jln. Gaharu dan Jln. Bambu II – Jln. Gaharu simpang Glugur. Sering terjadi kemacatan lalulintas di kawasan itu terutama saat kereta api melintas pada jam-jam sibuk,” sebut Risya. Dengan kondisi seperti ini, personel Sat Lantas Polresta Medan dibantu Dinas Perhubungan sudah semaksimal mungkin mengatur arus lalulintas. Namun bertambahnya frekuensi kereta api yang melintas, akan membuat kemacatan bertambah parah sehingga penanganannya semakin sulit.. Under Pass Sementara itu, Wali Kota Medan Rahudman Harahap mengatakan, Pemko segera membangun under pass (lintasan bawah tanah) untuk mengatasi kemacatan lalu lintas karena bertambahnya fre-kuensi kereta api yang melintasi di inti Kota Medan.

“ Kita sudah sampaikan usulan ini kepada Wakil Presiden agar setiap badan jalan yang terdapat lintasan KA agar segera dibuat jalur alternatif seperti under pass atau jalan layang, sehingga dapat mengantisipasi kemacatan,” terang Rahudman, Jumat (11/1) Beberapa ruas jalan yang akandibangununderpassseperti Jln. Hj. Ani Idrus, Jln. Mahkamah, Jln. Sisingamangaraja dan Jln. Bakaran Batu. Selain itu, Pemko Medan akan melakukan penataan di kawasan pinggiran rel. “Kita ingin pinggiran rel tidak kumuh lagi, terutama keberadaan ternak kaki empat segera dibersihkan. Jadi, ketika kereta api melintas, maka pemukiman penduduk di Medan tidak ada lagi yang kumuh,” jelas Rahudman kepada Staf Ahli Menteri Bidang Lingkungan Kementerian Perhubungan RIWendy Aritenang dan Kepala Pusat Kajian Kemitraan dan Pelayanan Jasa Transportasi saat mengekspos program Indonesia Suistainable Urban Transport Initiative di ruang rapat Balai Kota Medan.(m32/h04/m50)


Medan Metropolitan

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Dua Anggota Sindikat Curanmor Ditangkap MEDAN (Waspada): Timsus Reskrim Polsek Sunggal bekerjasama dengan Polsek Tamiang Hulu, Aceh Tamiang, menangkap dua anggota sindikat pencurian sepedamotor di simpang traffic light Jln. Ringroad dengan Jln. Gagak Hitam Medan, Minggu (13/1). Dari kedua tersangka Mrd, 25, penduduk Dusun Mulyo, Desa Karangjadi, Kec. Kejuruan Muda, Kab. Aceh Tamiang, dan Ltm, 29, asal Pematangsiantar, disita barang bukti sepedamotor Yamaha Jupiter MX tanpa plat nomor polisi (BK), kunci leter

T, kain sarung, dan lainnya. Informasi Waspada di lapangan, sebelumnya Kapolsek Sunggal Kompol M Luther Dachi SSos,SH,mendapatinformasiada dua anggota sindikat pencurian sepedamotor dari Aceh Tamiang sedang menuju ke Medan, mengendaraisepedamotortanpa memakai plat BK. Luther langsung menginstruksikan kepada personelnya terus meningkatkan hunting. Timsus Reskrim Polsek Sunggal dipimpin Kanit Reskrim Iptu Bambang Gunadi SH, MH, dibantu Panit Reskrim Aiptu G Manalu SH, bekerjasama dengan Timsus Polsek Tamiang Hulu dipimpin Kanit Reskrim

Kepala MTs-MA PPMDH TPI Medan Dilantik MEDAN (Waspada): Pimpinan Pusat TPI Medan Prof H Ismet Daniel Nasution, Drg, PhD, melantik Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Indra Sahputra SPdI, dan Kepala Madrasah Aliyah (MA) Hj Chadijah Abd Latif Purba Lc, MA, di aula kampus Pondok Pesantren Modren Darul Hikmah (PPMDH) TPI Medan, Kamis (10/1). Menurut Prof Ismet, seorang pemimpin harus mampu membuktikan diri dalam mempengaruhi sikap dan tingkah laku orang lain. Usaha mempengaruhi ini merupakan watak dasar yang menjadi modal utama dalam konsep kepemimpinan. “Ia melekat dalam pribadi seorang pemimpin, yang memungkinkannya secara sadar atau tidak memotivasi orang lain untuk mengikuti kehendaknya. Oleh karena itu PPMDH TPI Medan, harus mempunyai pemimpin yang baru agar mengalami suatu perubahan kearah yang lebih baik lagi,” ujar Ismet. Dia meminta Kepala MTS dan MA PPMDH TPI Medan yang baru dilantik agar jangan patah semangat dan terus berusaha bahu-membahu sehingga terciptanya keharmonisan antara atasan dan bawahan dan Darul Hikmah tetap selalu eksis. “Sedangkan kepadaYose Rizal, SAg, MM selaku kepala sekolah lama, saya harapkan agar selalu membimbing dan mengarahkan kepala sekolah yang baru kearah yang lebih baik lagi,” katanya. Dalam kesempatan itu, Yose Rizal SAg, MM, menyatakan terimakasihnyakepadapimpinanPPMDHTPIMedandanseluruhjajaran staf pengajar di lingkungan Taman Pendidikan Islam yang selalu membantu dan mengarahkan dirinya ketika menjabat kepala sekolah. Hadir dalam acara itu, seluruh Kepala Sekolah Unit Taman Pendidikan Islam, para Staf Pengajar PPMDH TPI Medan, Pengawas di Lingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Medan Drs Abdul Jalilsyah Lc, MHum, dan Alumni 1 PPMDH TPI Medan Dr H Mhd Amar Adly Lc.MA. (cwan)

Keberatan Jalan Umum Dididirikan Bangunan MEDAN (Waspada): Ir H Erwin Sofyan, penduduk Komplek Johor Indah Permai Tahap II Blok C No 28 Medan, keberatan atas bangu-nan milik tetangganya yang didirikan di jalan umum sehingga menutupi rumahnya. “Bangunan itu didirikan di lahan yang awalnya adalah jalan umum di komplek ini sehingga menutupi rumah saya,” kata Erwin kepada Waspada, Kamis (10/1). Menurut dia, keberatannya sudah disampaikan pada berbagai pihaktermasukkeKomisiDDPRDMedan.PihakDPRDsudahmeminta pihak pengembang PT Puji Agung Utama untuk mengembalikan fungsi jalan sebagaimana awal dari pengadaan komplek. Erwin juga sudah mengadukannya kepada Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Medan dan memenangkan dirinya dengan keputusan jalan itu adalah milik umum dan peruntukannya untuk umum. Namun, lanjut dia, keputusan DRPD itu tetap tidak digubris oleh pengembang, sehingga tetangganya tetap bebas membangun jalan yang awalnya untuk akses ke komplek Johor Indah Permai Tahap 1. “Saya sudah menyampaikan keberatan ini kepada pihak pengembang. Tapi jawaban yang saya dapatkan bahwa tanah itu resmi dijual pihak pengembang pada tetangga saya karena lahan di Johor Indah Permai 1 tidak jadi mereka beli. Inikan aneh, tanah tidak jadi dibeli kenapa jalan di samping rumah saya yang dijual,” ujarnya. Erwin menyesalkan sikap Lurah Gedung Johor Edwin Faisal yang tidak melarang pembangunan tersebut, padahal dia sudah melaporkannya berkali-kali. “Saya tidak tahu lagi harus melaporkan masalah ini kemana, yang jelas saya keberatan dengan pembangunan di atas badan jalan,” sebutnya. (m37)

Waspada/ist

KETUA Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) Sumut H. Isma Padli Ardya Pulungan, SH, MH memberikan santunan kepada anak yatim di acara Milad ke-72 GPA yang dilaksanakan GPA Medan.

GPA Warnai Kepemudaan Di Sumut MEDAN (Waspada): Keberadaan Gerakan Pemuda Al Washliyah (GPA) sejak berdiri tahun 1941 hingga sekarang, terus mewarnai peran kepemudaan di Sumatera Utara. “72 Tahun bukan usia yang muda. Namun kita berharap GPA tetap dewasa dalam berorganisasi serta mewarnai peran kepemudaan di Sumut khususnya Kota Medan,” kata Ketua GPA Sumut H. Isma Padli Ardya Pulungan, SH, MH pada acara syukuran sekaligus menyantuni anak yatim di kantor GPA Medan Jln. Stadion, Jumat (11/1). Hadir pada acara itu Sekretaris Azrai Harahap, MA; Zulfi Mahzar Pohan, SPdI; Ketua GPA Medan Mahrizal, SE, seluruh kader GPA Kota Medan dan Ketua KNPI Medan Zulham Effendi Siregar. Anggota DPRDSU dari Fraksi Partai Golkar ini mengatakan, GPA harus berpenampilan sederhana. Sebab, GPA sangat dibutuhkan di masyarakat. “Sekecil apapun yang dilakukan GPA, sangat dibutuhkan masyarakat,” ujarnya. Sementara itu, Ketua GPA Medan Mahrizal, SE mengharapkan, di usia 72 tahun, GPA senantiasa berjalan sesuai dengan peraturan organisasi dan para pengurus tetap amanah. “GPA akan jadi panutan di masa mendatang,” katanya. Sedangkan, Ketua KNPI Medan Zulham Effendi Siregar mengatakan, semangat juang dan dakwah pendiri GPA terus hadir serta tumbuh kembali pada pengurus saat ini. “Milad ini merupakan momentum penting untuk menumbuhkan rasa kebersamaan kader-kader Al Washliyah,” sebutnya. Selain itu, lanjut Zulham yang juga Wakil Ketua GPA Sumut ini, GPA akan menjadi inisiator dan pelopor di masyarakat. “GPA banyak memberikan pemikiran dan ide-ide di KNPI Medan bagaimana membangun serta menjaga kondusifitas Kota Medan ini. Keberadaannya sangat bermanfaat,” ujarnya.(m25)

Brigadir MK Sekedang SH, terus mengamati sepedamotor yang melintas. Di persimpang traffic light Jln. Ringroad dengan Jln. Gagak Hitam, Medan Sunggal, petugas melihat dua tersangka mengendarai sepedamotor yang dicurigai dan ketika distop terlihat gugup. Ketika diminta agar memperlihatkan SIM dan STNK, tersangka hanya memperlihatkan STNK. Selanjutnya, tersangka bersama barang bukti sepedamotorYamaha Jupiter MX dan kunci leter T dan kain sarung dibawa ke Mapolsek Sunggal. Ketika diintrogasi, tersangka Mrd mengakui sepedamotor yang dibawanya bersama temannya itu hasil pencurian dan akan dijual kepada tersangka Ltm seharga Rp2 juta. “Saya mencuri sepedamotor bersama pelaku Msn (buron) yang sasarannya kendaraan diparkir di kebun dan pemiliknya sedang bekerja mendodos buah kelapa sawit,” ujar Mrd. Ketika ditanya sudah berapa

kali melakukan pencurian sepedamotor di kawasan hukum Polsek Aceh Tamiang Hulu, Mrd mengaku sudah tidak ingat lagi berapa kali melakukan pencurian. Kapolsek Sunggal Kompol M Luther Dachi didampingi Kanit Reskrim Iptu Bambang Gunadi mengatakan, tertangkapnya kedua tersangka curanmor karena begitu mendapat informasi buronan Polsek Aceh Tamiang Hulu kabur ke Medan, langsung cepat ditindaklanjuti. Sedangkan Kanit Reskrim Aceh Tamiang Hulu Brigadir MH Sekedang SH mengatakan, tersangka merupakan buronan spesialis curanmor. “Mereka ini sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) khusus pencurian sepedamotor,” ujarnya. Selesai menjalani pemeriksaan di Mapolsek Sunggal, kedua tersangka beserta barang bukti langsung dibawa ke Polsek Aceh Tamiang Hulu, karena Tempat Kejadian Perkara (TKP) adalah di wilayah Polsek tersebut. (m36)

Waspada/Ismanto Ismail

KAPOLSEK Sunggal Kompol M Luther Dachi SSos, SH, (kanan) menginterogasi kedua tersangka disaksikan personel Polsek Aceh Tamiang Hulu.

B3


Opini

B4

WASPADA Senin 14 Januari 2013

TAJUK RENCANA

Vonis Koruptor Semakin Sering Melukai Hati Rakyat

P

engadilan Tindak Pidana Korupsi baru saja menjatuhi hukuman ringan empat tahun enam bulan penjara kepada Angelina Sondakh, terkait kasus suap pembahasan proyek di Kementerian Pendidikan Nasional dan Kementerian Pemuda dan Olahraga. Padahal, tuntutan jaksa 12 tahun. Biasanya, hakim mengurangi hukuman tak lebih dari sepertiga sehingga wajarnya hukuman Angelina 9 tahun. Tidak hanya memperoleh hukuman ringan 4,5 tahun saja tapi Angelina Sondakh pun terbebas dari hukuman pemiskinan. Padahal, jaksa ikut mengenakan hukuman‘’pemiskinan’’ berupa kewajiban membayar uang pengganti sebesar Rp12 miliar dan 2.000 dolar Amerika. Vonis ringan Angelina Sondakh sampai didiskon tujuh tahun enam bulan dari tuntutan jaksa plus dihilangkannya hukuman pemiskinan sungguh melukai hati nurani rakyat. Sebab, kalau hukuman terhadap rakyat kecil, tidak memiliki kekuasaan, hukum (hakim) di Indonesia begitu tegas dan berat, tiba menghadapi koruptor para hakimnya sepertinya ketakutan. Memang tidak semua hakim mengalami ketakutan untuk menghukum berat para koruptor, ada juga satudua kasus hakim menjatuhkan hukuman di atas 10 tahun terhadap koruptor. Tapi, pada umumnya hanya berkisar 1-4 tahun saja. Kalau dikaji lebih jauh, paling mereka menjalani separuh dari hukuman plus pengurangan hukuman lewat remisi macam-macam sudah bisa menghirup udara bebas. Sehingga Angelina Sondakh diperkirakan sudah bisa bebas 2014. Bukan hanya para hakim Tipikor di pusat saja yang semakin melemah dalam penegakan hukum, di daerah-daerah lebih parah lagi, malah banyak koruptor yang dibebaskan hakim dengan alasan tidak terbukti, kurangnya bukti-bukti dan kurang para saksi memberatkan dan seribu alasan lain yang dicari-cari. Pokoknya di daerah pengawasan terhadap hakim relatif lemah sehingga hakim nakal mudah mengelabui masyarakat dengan vonis-vonis aneh, misalnya sidang kilat, sidang sampai sore, bahkan malam hari. Hari ini pembelaan pengacara/terdakwa besok sudah vonis, entah kapan hakim merembuk. Dalam kasus mantan Bupati Simalungun T Zulkarnaen Damanik hanya divonis satu tahun enam bulan (1,5 tahun) penjara oleh majelis Intisari hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Medan,10 Januari lalu. Pembacaan yang digelar hingga malam hari ini pun KPK gagal meningkat- vonis jauh lebih rendah dari tuntutan enam tahun kan hukuman koruptor, penjara yang diajukan jaksa penuntut umum. putusannya, Ketua Majelis Hakim Jonner gagal memiskinkan ko- Dalam Manik membenarkan terdakwa terbukti ruptor,bermunculan ko- menyalahgunakan kewenangan dan jabatannya untuk menguntungkan diri sendiri atau orang ruptor baru lain sehingga merugikan negara senilai Rp500 juta dari APBD Kabupaten Simalungun tahun anggaran 2005-2006. Wajar kalau masyarakat berkomentar miring seputar upaya pemberantasan korupsi yang tidak pernah selesai, bahkan kecenderungannya semakin meningkat. Ini disebabkan putusan buat para koruptor relatif ringan. Sudah ringan, di penjara mereka mendapatkan fasilitas enak pula sehingga sedikit pun tidak menimbulkan efek jera. Seharusnya, hukuman terhadap koruptor ditingkatkan, bisa hukuman mati, seumur hidup, 20 tahun penjara bagi koruptor kelas kakap seperti kasus Century, kasus BLBI, kasus Wisma Atlet, apalagi kasus Hambalang yang menghabiskan dana hingga triliunan rupiah. Selain itu, para koruptor tanpa pilih kasih dipaksa kerja sosial, membersihkan jalan, membersihkan WC umum, membersihkan selokan, sementara selnya dihuni narapidana kasus pembunuhan, geng narkoba, preman dll. KalauWakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas menuding putusan Majelis Hakim yang memvonis hukuman 4,5 tahun kepada Angelina Sondakh dalam kasus pembahasan anggaran proyek di dua kementerian sebagai cacat yuridis, maka seharusnya pengacara KPK segera melakukan putusan naik banding. Jangan diam saja sehingga dalam sidang banding nanti kesalahan vonis di PN Tipikor Jakarta dapat diperbaiki di PT sehingga hukumannya akan bertambah minimal 100 persen atau menjadi 9 tahun penjara plus denda sedikitnya pengembalikan hasil korupsi yang totalnya bermiliar rupiah.Melihat dasar hukum yang digunakan hakim dalam memutus Angelina Sondakh tidak saja melukai hati rakyat kecil yang cinta hukum. Hal itu disebabkan jauh dari penegakan hukum di mata masyarakat. Sebab, bukti-bukti yang diperlihatkan di persidangan begitu telak, termasuk penggunaan BBM dan keterangan saksi-saksi, tapi oleh Angelina Sondakh tidak diakui. Padahal, gambar yang diambil wartawan menunjukkan mantan ratu kecantikan itu menggunakan BBM. Harusnya, kalau tidak mengaku sementara buktinya kuat, saksinya kuat, terdakwa bisa memperoleh tambahan hukuman. KPK sendiri di mata Busyro melihat putusan hakim yang ringan apalagi tanpa argumen hukum yang benar, semakin menegaskan adanya cacat yuridis metodologis dalam memaknai fakta persidangan. Harapan kita KPK banding sehingga rasa apatis dan frustrasi masyarakat dapat dicegah tidak semakin parah. Jika tidak rakyat akan kecewa berat sehingga dampaknya negative. Kita mengkhawatirkan kasus korupsi semakin liar dan upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK bisa sia-sia. Korupsi semakin meningkat, biaya operasional KPK semakin tinggi, namun hasilnya berdampak buruk bagi pemberantasan korupsi. Membuat kehidupan rakyat semakin sengsara dengan munculnya koruptor baru.+

RSBI & SBI:Kastanisasi Pendidikan Oleh Prof Dr Albiner Siagian Walaupun agak terlambat,putusan penghapusan RSBI dan SBI amatlah tepat. RSBI dan SBI adalah produk latah dari metode coba-coba dalam sistem pendidikan kita. RSBI dan SBI adalah bentuk kastanisasi pendidikan.

S

alah satu berita menggembirakan dunia pendidikan Indonesia, terutama penganut faham pendidikan sebagai public goods—baru-baru ini adalah penghapusan Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) dan Sekolah Bertaraf Internasional (SBI) oleh Mahkamah Konstitusi. Keputusan ini sekaligus mengakhiri polemik seputar keberadaan RSBI dan SBI. Keberadaan RSBI dan SBI mengacu kepada UU Sistem Pendidikan Nasional pasal 50 ayat 3 yang berbunyi: “Pemerintah dan/atau pemerintah daerah menyelenggarakan sekurang-kurangnya satu satuan pendidikan pada semua jenjang pendidikan untuk dikembangkan menjadi satuan pendidikan yang bertaraf internasional”. Lalu, Kementerian Pendidikan Nasional RI mengeluarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 78 Tahun 2009 tentang Penyelenggaraan SBI. Pengertian pendidikan bertaraf internasional menurut peraturan tersebut adalah pendidikan yang diselenggarakan setelah meme-

Faks 061 4510025

Oleh Abdul Hakim Siregar, MSI Facebook Smswaspada

+6281263191734 Tausyiah buat umat Islam, Masa aktif HIDUP kita tak akan pernah kita ketahui dan tibatiba pasti akan segera habis, - Segera lakukan pengisian IMAN dengan-masing, sebelum NYAWA kita di BLOKIR - Sisa PAHALA yang kita miliki taklah mencukupi menuju pintu SURGA, - Sholat & berdoa kepada Allah pada waktu Maghrib, Isya, Subuh, Zuhur dan Asyar(34244), raih Ketenangan jiwa & bathin, - Untuk Info selanjutnya sholat lah anda di Masjid terdekat dan perbanyak zikir. Amin Alhamdulillah. Medan. Wassalam +6285262456005 Kepada yth. Bapak Kapolsek simpang 4 polres Asahan . Di wilayah Bapak, kami tak nyaman lewat di perkebunan PTP 2 menuju Pardomuan banyak korban perampokan pada malam hari terutama malam hari jam 20. 00. Tolong yo pak perhatikan. +6282363427772 Kurikulum 2013...yang paling penting adalah sosialisasi kepada guru sebagai ujung tombak pendidikan agar dapat menjalankan tugas degan profesional. +6282166791629 SULITTAPI BUKANTAK MUNGKIN. MODAL KITA RAKYAT IALAH: 1. BERSATU 2. Keyakinan 3. menanti keajaiban TUHAN. Menang SENANG, KALAH TENANG. +6281375411631 Yah lebih baik jatuhkan sanksi aja buat persepakbolaan Indonesia oleh FIFA karena pejabat yang mengelola mengedepankan ego masing2. Apalagi KPSI yang saya tahu itu ilegal. Sebab membuat klub yang tanpa prosedur, anggar jago dan sok benar. Kok sudah gak terpilih itu yah legowo lah, jangan memaksakan kehendak harus terpilih, itu namanya gak fer. Masih saja terbawa orde baru, harus menang apapun caranya, gak boleh gitu la La Nyala. Aku tau di belakang La Nyala kan gembongnya gol karena jadi dia berani. Kalau mau jadi pemimpin yang baik harus bersifat santun dan legowo jangan bersifat mafia, kalau bersifat mafia cepat atau lambat pasti tenggelam. Percayalah Tuhan memperhatikan tingkah polahmu 24 jam, ingat itu anda akan mati juga. Apa yang anda kerjakan setelah kematian? Jawaban ada pada diri anda sendiri. semoga ... +6285762257010 Kasihan betul ya nasib PSMS, sudahlah terdegradasi ke Div.Utama sekarang malah ada 2 kubu kepengurusannya. Keduanya mengklaim sebagai PSMS yang asli. Tapi kami yakin kok bahwa PSMS yang asli adalah yang ada di bawah PSSI Pimpinan Djohar Arifin Husein,. By: Bayu di SMP YPMA MEDAN SUNGGAL. +6285763287298 Ini adalah jenis iklan penipuan yang dilakukanTelkomsel,:”WOW! Dapatkan harga spesial paket nelpon Jagoan Serbu Siang & Malam hanya Rp.1, setelah isi ulang Rp.20rb. Promo s/ d. 19-Desember-12. Segera isi ulang Kartu As kamu!”. SMS iklan ini masuk tgl.13 desember, besoknya aku langsung isi pulsa Rp. 20rb, tapi ternyata pulsaku tetap dipotong Rp.1500 untuk TM. +6285763287298 Kami harap semua Cagubsu kalo kampanye, dimana saja agar memperhatikan kepentingan pemakai jalan. Jangan sampai mereka mengalami kemacetan panjang sampai berjam-jam. Dan akhirnya masyarakat jadi anti pati kepada cagubsu yang sedang kampanye. +628153030674 Beteng kali dia jang, mass media disogoknya, hingga perkara sidang korupsinya nggak diberitakan di koran, opo ora heibat.

terus terpelihara hingga mereka dewasa. Sementara itu, siswa yang bersekolah di sekolah biasa akan merasa diperlakukan tidak adil. Mereka akan merasa bukan anak kandung negara. Rasa rendah diri akan timbul. Ini akan memperlebar jurang pemisah antara siswa dari keluarga mampu dan tidak mampu dan pada akhirnya akan memperparah ketidakadilan. Kastanisasi pendidikan bukanlah cara yang tepat untuk membebaskan orang dari kebodohan dan keterbelakangan. Kastanisasi pendidikan hanya akan mempersulit orang miskin untuk bisa bersaing dengan orang kaya. Padahal, hanya melalui pendidikanlah satu-satunya kesempatan rakyat miskin untuk mengangkat harkat dan martabatnya. Kastanisasi pendidikan adalah bentuk penindasan secara tidak langsung bagi rakyat miskin. Jauh-jauh hari, Paulo Freire, seorang pedagog Brazil, melalui bukunya “Pedagogi Kaum Tertindas”, telah mengingatkan kita bahwa pendidikan haruslah memerdekakan orang bukan menindas. Salah satunya adalah merdeka dari ketidakadilan. Akhirnya, selamat jalan RSBI dan SBI! Kami belum membutuhkan kalian. Yang kami butuhkan adalah pendidikan nasional yang berpancasila, berkeadilan, dan yang berlaku ramah bagi setiap orang. Penulis adalah Guru Besar Tetap FKM USU.

Buku Tulis Hadiah Paling Bergengsi?

APA KOMENTAR ANDA SMS 081362240523

nuhi Standar Nasional Pendidikan lalu diperkaya dengan standar pendidikan negara maju. Tujuannya adalah diperolehnya lulusan yang memiliki kompetensi yang setaraf dengan kompetensi lulusan di negara maju. Sepintas, tidak ada persoalan dengan RSBI dan SBI. Mendapatkan lulusan sekolah Indonesia yang berkualitas internasional tentu saja baik. Tetapi, persoalan pendidikan bukan hanya pada luaran dari penyelenggaraannya, tetapi juga pada mekanisme penyelenggarannya, termasuk konsekuensi dari penyelenggarannya. Hal inilah salah satu dasar bagi sidang Judicial Review Mahkamah Konstitusi untuk menghentikan RSBI dan SBI. Penyelenggaraan RSBI dan SBI dinilai melanggar UUD 1945 yang menjamin hak setiap orang untuk memeroleh pendidikan yang layak. Sebagian pemerhati pendidikan menuduh RSBI dan SBI sebagai surat izin bagi penyelenggara pendidikan ini untuk memungut biaya yang tinggi kepada siswanya. Dengan embel-embel taraf internasional mereka

berhak memungut biaya sekolah jauh lebih tinggi. Ini berarti, sekolah ini tertutup bagi siswa pintar tetapi tidak memiliki uang cukup, tetapi terbuka untuk siswa yang kurang pintar tetapi memiliki uang banyak. Bagi saya, walaupun agak terlambat, putusan penghapusan RSBI dan SBI amatlah tepat. RSBI dan SBI adalah produk latah dari metode coba-coba dalam sistem pendidikan kita. RSBI dan SBI adalah bentuk kastanisasi pendidikan. Kastanisasi pendidikan berarti mengotak-kotakkan peserta didik sejak dini, termasuk kompetensinya. Padahal hakikat pendidikan adalah pencerdasan semua peserta didik. Pendidikan harus memberi ruang dan kesempatan yang seluas-luasnya bagi peserta didik untuk membangkitkan potensi dirinya. Karena itu, sistem pendidikan yang kita butuhkan adalah yang sesuai kondisi faktual ini. Kita tidak perlu latah membandingbandingkannya dengan negara maju yang kondisi faktualnya sudah jelas-jelas berbeda. Pembeda-bedaan sekolah dengan cara ini berpeluang mengikis rasa kebersamaan siswa sebagai sebagai elemen bangsa. Siswa yang bersekolah di sekolah berlabel internasional atau sejenisnya akan merasa dirinya lebih unggul, lebih baik, atau lebih hebat daripada siswa yang bersekolah di sekolah biasa. Mereka juga akan merasa diperlakukan lebih khusus oleh negara. Ini akan memunculkan kesombongan diri. Sifat ini akan

Helm saja harus berlebel SNI (Standar Nasional Indonesia). Lalu, mengapa sekolah tak berstandar? Siapa bilang begitu?

P

ara juara kelas di sekolah Indonesia–dari semester ke semester, dari tahun ke tahun, selalu, berhadiah buku tulis. Jika, bank berani mengundikan mobil atau uang miliaran rupiah kepada nasabahnya yang beruntung. Malahan, perusahaan produk jajanan anak sekolah nekat mengiklankan uang jutaan rupiah kepada pembelinya. Tapi sekolah hanya sanggup dan tega menyodori buku tulis kepada para kampiun sekolahnya. Sebuah hadiah abadi pada banyak sekolah di Indonesia—dari Sabang sampai Merauke. Malangnya, para pejabat pemerintahan pusat, Jakarta sampai ke daerah lebih bersyahwat mengutak-atik kurikulum, seperti KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) ke KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan)—tahun 2013 ini akan ada kurikulum model baru, berkarakter—daripada mempersoalkan rendahnya nilai hadiah (buku tulis) yang dianugerahkan kepada siswa juara. Malahan, beberapa sekolah pun berlomba mengejar gengsi status, SSN (Sekolah Standar Nasional) ke RSBI (Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional). Untunglah yang terakhir ini, RSBI dibubarkan MK (Mahkamah Konstitusi), 08/01/2013. Mereka semua (para pejabat pengambil kebijakan pendidikan pusat–daerah) alpa. Absen. Tidak tertarik menggugat dan mengganti hadiah buku tulis di sekolah? Katanya, hepeng (anggaran) hadiah untuk juara di sekolah tak kunjung tercantum dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA). Digugat Dalam pendidikan kini memang, pemberian hadiah (reward) dan hukuman (punishment) mulai dipersoalkan. Pasalnya, pemberian hadiah (targib) dituding pujian bersyarat yang tidak tulus, manipulatif. Sebaliknya, hukuman (tarhib) dikhawatirkan rentan pada tindak kekerasan. Pengajaran berupa pujian dan hukuman sebagaimana dikemukakan Pamela Oslie (konselor psikis Amerika Serikat). Mulanya dimaksudkan supaya kita terdorong mempelajari atau meninggalkan sesuatu. Namun akhirnya, bisa sangat membatasi potensi kita. Soalnya, kita tidak akan pernah memberi

kesempatan kepada diri kita mendapatkan penghargaan atau hadiah karena merasa belum cukup: belum cukup cerdas, belum cukup kurus, belum cukup cantik, belum cukup kerja keras, belum cukup sukses, belum cukup kaya, belum cukup menyenangkan, dan belum cukup lainnya. Atau kita akan menghukum diri sendiri dengan kritik berlebihan, lantaran merasa belum cukup. Tapi, terlepas dari pro–kontra, efektivitas pemberian hadiah dan hukuman. Sekolah kita di Indonesia justru memertahankan buku tulis sebagai hadiah paling bergengsi. Paling Bergensi Ketika Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nasional (Mendikbud), Muhammad Nuh dimintai tanggapan oleh wartawan mengenai banyaknya tawuran pelajar dan kasus terkini maraknya pemerkosaan terhadap anak. M. Nuh menegaskan pendidikan karakter penangkalnya. M. Nuh barangkali lupa kejadian, saat ia mengunjungi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Gadel 2 Tandes, Surabaya (Sabtu, 18/06/2011). Tatkala itu, seorang siswa yang bersepatu bolong berdialog dengan sang Menteri. “Wah, ini kenapa sepatunya sobek?” Ujar Mendikbud. “Gak apa –apa.” Jawab, Aldi siswa pemilik sepatu bolong itu. Lantas, M Nuh tersenyum seraya menimpali, “Iya gak apa-apa yang penting tetap semangat sekolah.” Untunglah, M Nuh tidak menyebut, pendidikan karakter obatnya. Sekarang, kita di Indonesia: Komat-kamit, karakter. Sikit–sikit, mantranya: karakter. Padahal, nasihat paling berpengaruh buat siswa seperti Aldi yang sepatunya bolong adalah menghadiahi (mengganti) sepatu baru untuknya. Bukan malah berpetuah seperti jawaban M. Nuh di atas– tetap semangat sekolah? Jika di Iran (Persia), sepatu sobek menjadi film yang menginternasional, Bajjah Hi simn–Children of Heaven. Mengisahkan dua saudara kandung (Ali dan Zahra) yang hanya memiliki sepasang sepatu sekolah, sehingga keduanya harus lari–lari untuk bertukaran sepatu ketika berangkat ke sekolah. Tapi, di Indonesia, bahkan di depan mata Menteri Pendidikan (Mendikbud),

sepatu sobek siswa hanya bahan untuk menceramahi. Lebih–lebih lagi, jika sepatu sobek di mata sesama siswa, bakal menjadi olok-olokan dan ejekan. Hingga berbuntut perkelahian dan tawuran. Ironisnya lagi, pihak sekolah di Indonesia, tak bernafsu meningkatkan hadiah juara kelas. Dari hadiah abadi buku tulis ke sepatu yang paling mahal. Tidak ada salahnya juga. Atau penting pula, juara kelas dihadiahi mobil atau uang miliaran rupiah. Mustahil mas. Setidaknya, sejak kita merdeka, 1945 sampai kini, tahun 2013. Sekolah hanya berdaya menghadiahi pendekar kelas seharga buku tulis. Dan hadiah hina ini tak pernah heboh, apalagi segeger isu Aceng dan Fany penikah siri, yang menasional? Sekarang, bandingkanlah misalnya dengan hadiah yang diterima Miss Universe, akhir tahun lalu, Rabu (19/12/ 2012). Sebagaimana diberitakan Harian Nasional Waspada Medan, Jumat, (21/ 12/2012) Halaman A9. Olivia Culpo, mahasiswi Amerika Serikat dinobatkan sebagai Miss Universe. Juara ratu kecantikan dunia ini akan memperoleh gaji, sejumlah pakaian ratu, produk kecantikan dalam jumlah tak terbatas, dan satu apartemen luks di New York City. Padahal, Kontes Miss Universe atau semacamnya, seperti disentil Emha Ainun Najib (Cak Nun), mirip Lomba Buka Aurat. Semakin nekat seseorang membuka auratnya di depan publik, ia semakin dinilai berbakat dan modal untuk semakin tenar. Tapi, Anda lihatlah, yang buka aurat hadiahnya lebih fantastis? Daripada hadiah yang diterima anak kita, generasi muda kita, pewaris bangsa kita yang belajar dari Taman KanakKanak, Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Tingkat Pertama (SMP/MTs), Sekolah Menengah Atas (SMA/MA), sampai Perguruan Tinggi (PT) atau Universitas. Mereka sudah mempelajari puluhan bidang studi setiap hari, minggu, bulan, semester, dan tahun. Celakanya, kita hanya sanggup menghadiahi para jagoan ilmu pengetahuan itu dengan buku tulis. Yang jika di-uang-kan, tak lebih Rp20.000, 00 (dua puluh ribu rupiah) per orang. Penghargaan yang tak sebanding dan tak standar dengan upaya mereka memutar (menari) otak, kala belajar. Hadiah Standar Nasional Helm saja harus berlebel SNI (Standar Nasional Indonesia). Lalu, mengapa sekolah tak berstandar? Siapa bilang begitu? Jangan suuz-zan (berprasangka–

buruk) pada sekolah! Sekolah itu wajib berstandar Nasional. Tertuang dalam Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP). Tapi, delapan standar yang tercantum dalam Peraturan Pemerintah (PP) tersebut tak tersanggupi sekolah. Lagi pula, tak usahlah khawatir, sanksinya tidak ada. Meskipun (pihak) sekolah melanggar aturan standar itu? Khilafnya lagi, tak pernah ada Standar Hadiah Nasional (SHN)? Ada dong, yaitu buku tulis bermerek standard, cover lux. Inilah hadiah termahal dan terdahsyat yang bisa diberikan sekolah kepada para juara ilmu pengetahuan? Penulis adalah Guru MSN2 & SMASNI Padangsidimpuan.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwas-pada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan di-lengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang di-kirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media mana-pun. Tulisan menjadi milik Was-pada dan isi tulisan menjadi tanggung-jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Gus ajak pelaut pulang bangun Sumut - Sekalian mencoblos, he...he...he * Jumiran Abdi minta PKL tidak putus asa - Kalau digusur terus ya seteres pak! * Amri: Kondisi jalan tak sesuai dengan beban - Apalagi kondisi jalan sudah tua

oel

D Wak


Opini

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Kejahatan Politik

Zuhrufal Qouli Ghururo Rangkaian kata dan kalimat indah mempesona mengandung tipudaya menyesatkan. Itulah pengertian judul tertera di atas. Kutipan dari penggalan rangkaian ayat Alquran Surat ke-6: Al-An’aam 112. Kualitas kalimat demikian itu sudah merupakan bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Khusus di tanah air Nusantara Indonesia kini. Membudayanya kalimat ini mengakibatkan banyak masalah terlihat menjadi abu-abu. Tidak jelas lagi mana kebenaran hakiki dan mana kebathilan yang hakiki pula. Pemahaman mereka tentang makna kehidupan di dunia pun semakin menjauh dari yang semestinya. Kepentingan Pemuasan syahwat. Itulah yang lebih mengemuka sebagai warna dan budaya terkini. Untuk semua itu, jadilah Zuhrufal Qouli Ghururo sebagai senjata utama. Homo Humini Lupus. Manusia menjadi Srigala terhadap sesama. Itulah yang sebenarnya yang berada di belakang kalimat itu. Semua itu terjadi ketika kepuasan syahwat menjadi yang dipertuhankan. Tindakan memperdaya dan menzalimi manusia disikapi sebagai indikator kecerdasan. Semua kenegatifan pun disikapi sebagai sesuatu yang sah dan wajar saja. Begitulah ketika ideologi Machiavelianisme telah menyusupi diri masyarakat di semua jajaran dan lapisan sosial. Kebuasan seekor Singa dan kelicikan seperti Srigala, namun dengan berjubah Pancasila-UUD 1945 menjadilah fenomenal. Berlindung di belakang kalimat “Membangun Untuk Kesejahteraan Rakyat“. Dengan pendefenisian kosakata “Sejahtera“ secara sempit, yaitu mengejar pertumbuhan ekonomi semata. Itulah yang selalu dikedepankan. Semakin mengaburkan pemahaman masyarakat tentang makna kehidupan yang semestinya. Komunitas perpolitikan dan pemerintahan terus menggeliat untuk menduduki dan memertahankan kursi kekuasaan. Mereka kejar dan pertahankan kekuasaan dan jabatan itu hanya demi memeroleh kesempatan dan kemudahan memuaskan syahwat. Begitulah mereka mendidik masyarakat bangsa ini. Jadilah Anak Indonesia tidak Indonesia lagi. Jika di era Arab jahiliyah pra-Islam ada Latta dan uzza sebagai berhala terbesar menjadi obyek pemujaan. Kini di era globalisasi, Kekuasaan, dollar dan rupiah telah muncul sebagai berhala paling disenangi manusia di semua jajaran dan lapisan sosial. Demi dollar dan rupiah manusia rela mengorbankan apa saja. Sehingga kebenaran Islam pun ikut menjadi yang dikorbankan itu. Lihatlah realitas dalam proses dan dinamika Pilkada Gubernur Sumut 2013 – 2018 sekarang ini. Betapa zuhrufal qouli ghururo ditabur dan ditebar demi pencitraan diri seraya dijadikan pula alat pembusukan pihak lain. Memburu kekuasaan untuk mempermudah penumpukan dollar dan rupiah. Itulah yang hakiki di sana. Tidak ada kata dan kalimat paling indah dan mempesona serta memiliki kebenaran mutlak, kecuali semua yang tercantum dalam Alquran dan Alhadis Nabi Muhammad SAW. Di arena Pilkada Gubsu, semua itu terkadang telah berfungsi hanya sebagai zuhrufal qouli ghururo semata. Jika kandungan Alquran dan Alhadis telah dikedepankan sebagai pembenaran diri orang-seorang sebagai sangat patut menduduki kursi Gubernur Sumut, sedangkan pengukuran kepatutan itu sangat jelas tidak dimiliki yang bersangkutan. Pada saat itulah kedudukannya berubah menjadi zuhrufal qouli ghururo. Menipu masyarakat dengan firman Tuhan YME. Inilah kejahatan terbesar dari semua kejahatan manusia. Jika hanya untuk kepentingan pencapaian kekuasaan dan perolehan dollar serta rupiah pemanipulasian itu dilakukan, tidak ada gelaran paling tepat buat mereka yang memperlakukan Firman Allah SWT dan Hadis Nabi Muhammad SAW secara demikian itu, kecuali Dajjal la’natullah. Manusia berilmu yang menyesatkan manusia dengan keilmuannya, itulah Dajjal. Merupakan satu utopia semata, jika bermaksud membawa manusia menjadi Pengabdi Allah SWT pada saat diri sendiri lebih tunduk di bawah kaki kekuasaan dan jabatan mahluk serta kecintaan yang kuat pada dollar dan rupiah. Kh. Nazaruddin Lubis An-Naqsyabandi Al-haj Pembina Majelis Ta’lim Salafiyah Asy-Syafi’iyah An-Naqsyabandiyah Pendiri LSM Mitra Anak Bangsa Jalan Lampu No 28 P. Brayan Bengkel Baru – Medan

Foliopini

Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com

Penipu Pekerjaan mencari nafkah itu adalah mulia sepanjang ia tak digunakan untuk menipu. Tapi betapa ujian untuk tidak menipu itu tak pernah berhenti pada setiap bunyi dari sang mulut. Inilah pengalamanku ketika ditipu. Waktu itu AC mobilku sedang ngadat, tak terasa dingin. Anak-anak yang protes memaksaku segera mereparasinya. Di sebuah servis AC aku berlabuh. Di pagi menjelang siang itu tak ada tukang AC di sana. Dia baru muncul sekira setengah jam. Ini saja sebenarnya sudah menerbitkan curigaku. Kusangka penyebab AC tak dingin adalah kurang freon. Dengan cekatan si tukang bekerja. Dia bongkar sana-sini beberapa saat sebelum memvonis ada alat yang rusak. Betapa melihat mobil itu berantakan di sana-sini, maka aku tak punya pilihan selain menyetujuinya. Aku memahami, ia telah mem-fait accompli-ku. Ini berarti harga perbaikan lebih mahal hampir lima kali lipat dari harga normalnya. Maka kecurigaanku sudah mendekati kepastian. Aku meraba dompet mengingat-ingat. Kayaknya uang masih cukup. Lalu kuikuti lagi “permainan” si tukang AC ini. Aku coba menawar seperti biasa layaknya. Kulihat dia memasang wajah “rumit”. Berat sekali rasanya, walaupun dia akhirnya menurunkan harganya sedikit. Ya sedikit saja. Tapi itu cukup untuk menunjukkan kebaikan dan ketulusannya membantuku. “Itupun kalau barangnya masih ada. Soalnya gak ada dijual di sini. Tapi biar saya tanya dulu sama teman yang njual,” katanya. Aku melihat ada kilatan aneh di sudut matanya. Aku memang ditakdirkan tak punya keahlian untuk mengerti banyak otomotif—bahkan memperbaiki sepeda aku sering kesulitan. Tapi untuk mengetahui ketidaktulusan rasanya lebih mudah bagiku. Ketika penawarannya kusetujui, iapun bergegas pergi membeli barang dimaksud dan kembali dengan cepat. Dengan cepat pula diselesaikan pekerjaannya. Alat yang dibelinya itu “ditanam” di tempat yang bahkan sulit dilihat. “Beres bang. Uda dingin,” katanya. “Nanti kalau rusak lagi, telepon aja,” ucapnya melengkapi kebaikan hatinya. *** Benar saja. Beberapa bulan kemudian, AC ini kembali ngadat. Kali ini kubawa di tempat yang kebetulan berbeda. Sang tukang AC dengan segera menemukan kejanggalan. “Alat ini cuma diikat aja di sini, tak disambung kemanapun. Gak ada manfaatnya,” katanya seraya menunjukkan barang buktinya. Bagiku ini hanyalah mengonfirmasi kecurigaanku waktu itu. Tapi bagi si tukang AC, ini penegasan akan kelemahan pengetahuanku tentang otomotif. Aku kembali

membaca gelagat yang tidak seharusnya. Tapi seperti yang lalu, aku cuma mengikuti apa maunya si tukang AC ini. Pada akhirnya aku juga mengalami perlakuan yang tak jauh berbeda dari sebelumnya. Harga yang dipatok sang tukang AC bahkan mengundang protes dari koleganya sendiri. “Tawar bang, tawar-lah. Mahal kali itu,” katanya. Ketika aku benar-benar menawarnya, dia nyaris tanpa keberatan mengurangi harganya lumayan besar—meski dengan keberatan khas tukang AC. *** Kenapa curiga yang menghampiriku tak menghalangiku merelakan diri ditipu? Aku merasa ada beberapa hal yang bersilarian dengan rasa curiga itu. Pertama sekali aku menduga; ia berasal dari niat. Anda tahu, selain untuk memperbaiki kendaraan, aku seringkali pasang niat membagi rezeki dengan orang yang menjual jasanya padaku. Kalau karena niat itu aku ditipu, biarlah saja. Sebab niat baik tanpa ujian, ia cuma anganangan yang belum berwujud kebaikan. Tapi aku juga menduga, ini karena penampilanku yang memunculkan syahwat menipu. Ada unsur kekanak-kanakan yang dia tangkap dari diriku. Ini aku sadari karena aku terbiasa dengannya. Beberapa orang mengaku sering membaca tulisanku justru terkejut kalau tak mau dibilang terperanjat ketika bertemu denganku. Mereka mengira akan bertemu sosok penuh wibawa bukan “anak kemarin sore”. Bahkan terminologi anak kemarin sore ini bukan rekaan. Ia adalah julukan tidak langsung dari orang yang dulu pernah kenal denganku. Kalaulah karena ini aku ditipu, sepertinya aku harus sering becermin lagi— aku sudah beli cermin besar kemarin—agar aku tak jadi penipu dengan penampilanku, agar orang tidak kesusu terperangkap kesalahansangkaan bahwa mutuku cuma sebatas penampilanku. Aku juga sadari, soal penampilan ini berasal dari kebiasaanku yang keliru selama ini, yakni suka memainkan penampilanku terhadap stimulus yang datang. Ini berbuah dengan reaksi yang salah dari orang lain— sesuatu yang dulu sangat aku nikmati. Dugaanku selanjutnya adalah karena aku sendiri adalah penipu. Dalam hidup yang kujalani, sudah pasti aku pernah menipu. Aku pernah menipu teman-temanku, anak-anakku, atau orang lain. Dan yang pasti aku juga kerap menipu diriku sendiri. Aku pernah mengatakan sesuatu yang tidak pernah kulakukan. Aku menganggapnya ringan saja, padahal Tuhan membandingkan tipuan ini dengan langit dan bumi. Maka ketika tukang AC menipuku, sesungguhnya si dia sedang mengingatkan bahwa aku juga seorang penipu.(Vo.377, 14/1/2013)

Kolom foliopini dapat juga diakses melalui http://epaper.waspadamedan.com

B5

Oleh Shohibul Anshor Siregar Realitas empiris kejahatan politik adalah apa yang didefinisikan oleh mereka dengan kekuatan yang cukup untuk memaksakan persepsi mereka.

A

ustin T.Turk menyimpulkan bahwa kejahatan politik (political crime) selama ini hanya lebih sering dijadikan sebagai obyek pernyataan bagi para partisan daripada objek penelitian independen dan serius bagi lembaga akademis. Meskipun terdapat gairah sporadis dalam pengembangannya sebagai isu penting untuk ditelaah, namun faktanya hingga kini sulit untuk membangun sebuah kerangka kelembagaan untuk studi yang serius. Namun demikian, harus diakui kini semakin banyak penelitian yang telah memberikan kontribusi untuk mengartikulasikan isu-isu dalam mendefinisikan kejahatan politik. Juga usaha-usaha serius untuk menggambarkan kasus dan pola resistensi terhadap otoritas politik yang terlihat seperti legal, dan lain-lain. Apa yang disebut sebagai kejahatan politik dan siapa-siapa saja yang boleh disebut sebagai penjahat akan selalu sukar ditentukan, dan jika pun ditentukan kerap sangat bertentangan dengan akal sehat (common sense). Partai penguasa dan atau penguasa bertanggungjawab sepenuhnya atas kekaburan ini. Sejarah akan mencatat mereka dalam lembaran yang tak akan terlupakan karena pengaruhnya yang begitu destruktif terhadap masyarakat. Masalah Pendefinisian Kejahatan politik dapat dibuat sesempit yang dikehendaki atau seluas yang diinginkan. Ini akan selalu terkait dengan tingkat penawaran hukum dan interpretasi oleh otoritas. Katakanlah misalnya larangan penggunaan jabatan untuk kampanye politik. Seorang PNS yang tak berpengaruh bisa mendapat punishment (hukuman) menyakitkan karena dianggap telah berkampanye. Sedangkan kasus raibnya anggaran Negara (APBD dan APBN) dalam dugaan kuat dimanfaatkan untuk kampanye tidak dapat dihentikan kecuali sekadar dicatat dalam ingatan para aktor demokrasi sejati. Nilai dan citarasa politik pemegang otoritas mempengaruhi konsepsi tentang apa dan siapa yang secara politik dapat disebut penjahat. Karena itu Kittrie dan Wedlock (1998) secara pesimistik menyimpulkan bahwa definisi objektif dan netral dari kejahatan politik tidak mungkin disepakati. Hubungan relativis-

tik antara motif dan tindakan individu dan perspektif pemerintah terhadap perilaku mereka sendiri dan para pengikutnya membuatnya tidak mungkin. Resolusi yang paling umum adalah untuk memperluas definisi untuk memasukkan siapa saja yang melakukan tindakan ekstralegal membela atau menyerang struktur otoritas. Misalnya, Roebuck dan Weeber (1978) menganggap bahwa dalam setiap kejahatan politik akan ada tindakan ilegal atau ditolak yang dilakukan oleh pemerintah atau agen kapitalistik, atau rakyat, terhadap pemerintah. Tertawalah membaca definisi itu, karena memang sifatnya sangat subyektif (ditolak oleh siapa?). Lagi pula kejahatan dapat didefinisikan berbeda pada tingkat yang berbeda, dari organisasi politik internasional maupun nasional. Para pegiat lingkungan telah banyak mendekam dalam penjara ketika mereka memimpin perlawanan terhadap sejumlah proyek kapitalis yang berdampak destruktif terhadap masyarakat mereka. Pemerintah lokal dan nasional, atas kepatuhan terhadap kapitalis asing, menyebut mereka sebagai penjahat. Tetapi rasanya sangat tidak masuk akal, karena faktanya di sejumlah proyek yang bermasalah (misalnya di wilayah tambang Madina, Batangtoru-Tapsel, wilayah geothermal Sarulla, dan wilayah operasional pabrik kertas Porsea), mereka justru telah mengorbankan keselamatan dan kebebasannya sendiri untuk kemaslahatan dan masa depan masyarakat serta lingkungan. Para pegiat yang berusaha melindungi masyarakat itu telah berulangkali terposisikan kalah telak berhadapan dengan para pengendali pemerintahan—yang memerankan diri sebagai komprador yang tidak memiliki integritas. Semua tahu pembangunan wajib berwawasan lingkungan, tetapi isu ini ternyata hanyalah alat politik yang diatur dengan standar ganda. Hal yang sama berlaku saat sejumlah organisasi memrotes perubuhan sejumlah masjid di Kota Medan. Ada yang menuduh para pemrotes itu diinfiltrasi oleh ideologi aneh, padahal mereka hanya memertahankan hak-hak normatif mereka atas sesuatu yang paling berharga dalam pandangan mereka sebagai warga negera Indonesia, yakni agama dan keberagamaan. Mereka tidak sedang

mengganggu keamanan nasional dan tak mengancam siapa pun dan agama apapun, kecuali sekadar menuntut: kembalikan masjid kami. Menolak Otoritas? Kalau begitu persepsi siapakah gerangan yang pada akhirnya akan memutuskan apa yang akan disebut sebagai kejahatan politik? Realitas empiris kejahatan politik adalah apa yang didefinisikan oleh mereka dengan kekuatan yang cukup untuk memaksakan persepsi mereka. Sejauh struktur otoritas politik telah ditetapkan, orang dapat berargumentasi bahwa partaipartai yang dominan atau para penguasalah yang memiliki kekuatan untuk menentukan apa yang boleh disebut sebagai kejahatan politik (Turk 1982 dan 1984). Tentulah pandangan ini tidak cukup membantu untuk menjelaskan posisi pihak pemegang otoritas itu sendiri, apakah berstatus sebagai penjahat politik atau tidak. Di negara yang tak mengalami pertumbuhan demokrasi yang sehat seperti Indonesia, penampilan saja atau potensi resistensi saja mungkin sudah lebih dari cukup bagi otoritas untuk bertindak memberangus. Untuk Indonesia misal-

nya, setelah UNDP (United Nation Development project) melepas tanggungjawab pembiayaan evaluasi demokrasi Indonesia, kini telah ditangani sendiri meski tetap menggunakan kerangka pikir dan pola yang baku dari UNDP. Kelompok Kerja (Pokja) yang menjadi semacam derivasi semangat dan perpanjangan tangan UNDP di Indonesia misalnya tetap saja tidak berselera menyintuh permasalahan money politics yang begitu marak dalam demokrasi prosedural Indonesia. Mudah mereka memberi argumen yang tak masuk akal bahwa money politics dan jenis kejahatan lain seperti pemanfaatan kekuasaan untuk kepentingan diri sendiri dan atau kelompok sendiri (kasus khas incumbent) sukar diidentifikasi. Sedangkan ketidak-netralan penyelenggara dan kecurangan dalam setiap perhitungan suara dapat dengan mudah mereka tunjuk. Isu-isu lain dalam mekanisme elektoral sudah didiskusikan secara serius, tetapi tidak money politcsc. Mengapa? Penulis adalah Dosen FISIP UMSU, Koordinator Umum ‘nBASIS. Tulisan ini diinspirasi oleh Austin T Turk (Political Crime) dalam Encyclopedia of Sociology.

Listrik, BUMN, Dan Mobil Listrik Oleh Prof Usman Pelly Ph.D “Kalau menghamili ibu umpamanya,mencuri atau korupsi, baru saya malu. Ini untuk melakukan uji coba penting, untuk ilmu pengetahuan, mengapa saya harus malu?”

H

anya berselang sepuluh hari setelah dilantik sebagai Direktur Utama (Dirut) PLN, Dahlan Iskan berkunjung ke Sumatra Utara. Teman-teman dari KB PII (Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia) mengadakan temu ramah (silaturahmi) dengannya. Seingat saya di tahun 1970an, ia adalah tokoh PII di Samarinda, waktu itu Kongres (Mukatamar) PII sedang dilaksanakan di kota itu. Sebagai seorang kader PII dari IAIN setempat, ia maju sebagai calon Ketua Umum PB PII, tetapi akhirnya tidak terpilih. Persoalannya menurut teman-teman PII di Sumatra Utara bukan apaapa, tetapi hanya masalah personal-style sehingga tokoh ini waktu itu, kurang populer. Sejak itu, ia aktif dalam dunia media-pers dan menerbitkan koran Jawa Post yang merupakan surat kabar terkenal terutama di Jawa Tengah dan Jawa Timur serta memimpin berbagai perusahaan pribadi. Demikianlah, saya sebagai bekas Ketua Umum KB PII Sumut dan senior PII, turut menghadiri silaturahmi ini yang dilaksanakan di sebuah hotel di Medan. Pembicaraan sangat santai dan kelihatan bersahaja. Kebetulan ketika itu, Medan sedang dilanda masalah pelistrikan, giliran gelap dan lampu listrik sering mati, di rumah, di tempat umum atau di simpang jalan—sehingga kemacatan lalu lintaspun tidak dapat terhindarkan apalagi kalau hujan turun pula, polisi lalu lintas tidak ditempat. Karenanya, topik pembicaraan sangat terfokus pada masalah listrik, apalagi setahu saya baru kali ini ada anggota KB PII yang jadi Dirut PLN dan sesampai di Medan mengajak pula bebincang dan berdiskusi. Iadatang bersama Direktur PLN dari Sumut dan dua staf lain. Seorang teman (sdr. H.Ghazali Lubis) mempertanyakan bagaimana masalah PLN di Medan yang “semrawut”—apakah memang daya listrik yang kurang, mesin yang sudah tua, atau perlu pembangkit tenaga listrik ditambah. Apalagi mengingat Medan adalah pusat industri dan pertumbuhan pembangunan lainnya yang sangat memerlukan daya listrik? Saya menambahi dengan pertanyaan hampir serupa, banyak pada watu itu industri di KIM (Kawasan Industri Medan) yang ingin pindah, karena setiap industri diberi-

kan “jatah-daya litrik.” Dia menjawabnya dengan tenang dan sederhana, tetapi kami yang mendengar “separuh nyawa” (seperti lirik lagu populer jiran tahun 1970-an). “Bukan masalah daya atau pembangkit listrik, tetapi adalah masalah niat saja!” Lama teman-teman terdiam, seakan akan ada perintah hening sejenak. Sayapun terpaksa mengulang kembali jawaban itu dalam hati, sambil mengerling ketiga pejabat PLN yang hadir. “Apa, Pak Dahlan, ... masalah niat? Betulkah hanya masalah niat saja?” “Ya masalah niat!” Ya Allah, masalah niat...? Saya dan kawan-kawan merasa jadi penasaran. Mati lampu, giliran gelap dan sebagainya itu ...... hanya masalah niat ??? Apa sih niatnya tibatiba mematikan lampu listrik di rumah, disimpang jalan, melakukan giliran gelap dan mengurangi daya listrik pada industri itu...??? Lagi-lagi Dahlan menjawabnya dengan sederhana, “... yah masalah niat saja, percayalah tidak ada masalah lainnya.” Memang dalam ajaran Islam, niat itu menentukan segalanya. Tuhan mengukur segala sesuatu yang dikerjakan oleh manusia didasarkan pada niatnya (nawaitu), baik itu pekerjaan kecil atau besar. Saya jadi teringat betapa salah seorang ustadz saya dahulu di Ibtidaiyah Kutacane, mengatakan betapa pentingnya niat dalam Islam, sehingga ada “fiqih niat,” untuk studi khusus mengenai ikhwal yang penting ini. Berbeda dengan faham Marxist yang menghalalkan cara untuk tujuan, tetapi dalam Islam kita tidak boleh pula menhalalkan cara karena niat. Sementara itu waktu berjalan terus, dan memang saya merasakan tidak banyak lagi masalah listrik dan giliran gelap dipermasalahkan—sejak kunjungan dan pertemuan masalah “niat” itu sampai Dahlan Iskan diangkat jadi Mentri BUMN. Pembalakan BUMN Nama Dahlan Iskan muncul lagi jadi berita hangat, ketika dia melakukan gebrakan akan memperkarakan anggota-anggota DPR yang dianggapnya pembalak BUMN. Beliau mendapatkan nama-nama itu dari para Dirut BUMN baik yang masih menjabat maupun yang mantan. Beberapa nama kemudian dipublikasikan ke me-

dia, sedang yang lain katanya masih harus dikonfirmasikan. DPR yang bermarkas di bumi Senayan, tetapi tetap merasa “berkeraton di atas angin” (seperti tokoh-tokoh Semar, Petruk dan Gatotkoco), sebab itu selama dekade ini terus diterpa angin ribut. Namun kali ini, gebrakan Dahlan Iskan tidak tanggung-tanggung, dia kemudian menyampaikan nama yang dianggapnya selalu minta jatah upeti kepada BUMN. Modus pembalakan ini, katanya, dari pengumpulan dana untuk berbagai kegiatan DPR, mengusulkan nama-nama untuk ditempatkan di jajaran direksi, sampai kepada mengklaim jatah proyek yang akan ditenderkan. DPR tidak hanya akan memanggil Dahlan tetapi juga akan menyeretnya kepengadilan, karena dianggap mencemarkan nama baik dewan yang terhormat itu. Beberapa nama yang dibeberkan Dahlan itu setelah diteliti oleh DPR dianggap tidak terbukti membalak atau merugikan BUMN. Dahlan kemudian langsung menemui masing-masing ke rumah anggota DPR yang dinyatakan tidak bersalah itu dan minta maaf kepada mereka. Masalah ada kesalahan menyebut beberapa nama ini diakuinya, tetapi seperti telah menjadi rahasia umum BUMN telah sekian lama menjadi sapi perahan anggota DPR, mungkin untuk sementara telah aman dan para direksi dapat bekerja dengan tentram. Mungkin pula sampai di sinilah “niat” Dahlan Iskan, memberikan aba-aba kepada anggota DPR atau kepada siapa saja, agar jangan seenaknya membalak BUMN. Karena dia sebagai menteri tidak akan pernah takut membeberkannya. Mobil “Ferari” Tucuxi Dahlan Dalam kasus ini ‘niat’ Dahlan secara gamlang dapat diikuti, terutama dalam wawancara TV-Metropagi. Ketika pewawancara kembali mempertanyakan apakah dia tidak malu, melakukan uji coba dengan melanggar berbagai peraturan. Dengan ketus Dahlan menjawabnya: “Kalau saya ... menghamili ibu umpamanya, mencuri atau korupsi, baru saya malu. Ini untuk melakukan uji coba yang penting, untuk ilmu pengetahuan dan saya telah mendapatkan pengalaman yang berharga yang sangat penting untuk masa depan mobil listrik itu ... mengapa saya harus malu? Memang di sana-sini ada pelanggaran seperti soal izin (yang sebelumnya disangkanya telah diurus oleh yang punya mobil), itu sudah saya akui, dan berkali kali sudah saya sampaikan dan saya siap untuk menerima resiko apa saja

(sambil membungkuk-bungkuk beberapa kali kepada pewawancara). Walaupun dalam beberapa hal orang tetap tertanya-tanya, kalau ini uji coba ilmiah mengapa harus Menteri BUMN yang terjun. Bukankah ujicoba mobil listrik yang telah dilakukan oleh manca negara (Amerika Serikat, Eropah, China dan Jepang) kendatipun dikatakan dalam waktu start yang hampir bersamaan dengan Indonesia itu, disana dilakukan oleh para ahli otomotif. Pertanyaan seperti ini, oleh Dahlan Iskan mungkin tidak pernah ditanyakannya kepada dirinya, atau dirasakannya sendiri itu tidak perlu. Mungkin juga Dahlan, seperti kasus-kasus yang yang bejalan menyertai kehidupannya selama ini, tidak melulu dilakukannya searah dengan tatanan hukum positip atau melihat dalam tatanan dikotomis: benar atau salah. Hidup ini memang sesuatu yang kompleks, orang harus berani melakukan terobosan, dan terobosan itu tidak selalu dilakukan dalam garisgaris kehidupan yang linear benar atau salah. Karena mobil listrik yang akan dikembangkan ini, tidak semata masalah teknik-otomotif,ada masalah-masalah manusiawi seperti keberanian mencoba, inspirasi, mimpimimpi atau masalah keberuntungan (lucky and un lucky), dimana harapan dan antisipasi masyarakat terhadap terobosan baru untuk menanggulangi keterbatasan sumber daya alam telah sangat mendesak. Jadi kasus mobil listrik “ferari” Tucuxi ini dapat dilihat sebagai sebuah “peristiwa budaya.” Peristiwa budaya ini tidak pelak akan menghasilkan perubahan sosial dalam kehidupan manusia ke depan—tidak hanya dibidang komunikasi dan transportasi tetapi merambat kepada perubahan nilai-nilai efisiensi dalam kehidupan sosial. Perobahan sosial yang dilakukan karena penemuan baru dalam sejarah kemanusiaan, memang dilakukan oleh orang-orang “besar” yang terpilih atau tidak terduga. Namun bagi Dahlan Iskan niat uji coba itu telah digapainya. Akhirnya kami juga setuju seperti dikemukakan oleh Editorial Koran Tempo Selasa 8 Januari 2013, bahwa kini sudah saatnya para ahli otomotif dan energi listrik mengambilalih dan memastikan bahwa program ini benar-benar terealisasi—sehingga kita tidak perlu menunggu orang lain lebih dahulu menjual mobil listriknya ke negeri yang bertuah ini, baru kita menjiplaknya. Penulis adalah Antropolog Unimed.


Ekonomi & Bisnis

B6

WASPADA Senin, 14 Januari 2013

Siap-Siap, Buruh Ancam Demo Besar-besaran JAKARTA (Waspada): Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengancam akan kembali melakukan demo besar-besaran pada Rabu 16 Januari mendatang secara serempak maupun berturut-turut di setiap daerah. Demo yang digawangi buruh ini mengusung banyak agenda yang dituntut.

Seperti dikutip dalam agenda yang diterima, Minggu (13/1), buruh akan melakukan

Panen Dan Harga Anjlok, Usaha Walet Lesu BANDA ACEH (Waspada) : Usaha penangkaran sarang burung walet di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya semakin lesu dan meredup. Selain hasil panen yang semakin menurun juga harganya turun drastis Rp.3 juta dari sebelumnya mencapai Rp.12 juta per kg. “Masa-masa keemasan para pengusaha penangkar walet yang pernah mencapai puncaknya dengan harga sangat menggiurkan itu disertai hasil panennya yang tinggi, kini hanya menjadi kenangan karena hasil dan harganya turun signifikan, “ungkap Roesdi. Hal sama juga diungkapkan beberapa pengusaha sarang burung walet lainnya kepada Waspada, Minggu (13/1) di Beureunuen, Kabupaten Pidie, memudarnya usaha mereka seiring harga di pasaran hanya berkisar Rp.3 juta, jauh dari harga beberapa tahun mencapai Rp.12 juta per kg. Beberapa pengusaha walet di Kota Mini Bandar Mutiara, Kecamatan Mutiara Timur, Pidie, mengatakan, mereka (pengusaha) masih tetap bertahan menjalankan bisnis ini, meskipun tidak terlalu fokus seperti sebelumnya. Di Kota Mini Bandar Mutiara dan Beureunuen, rata-rata pengusaha memfungsikan lantai atas pertokoan untuk tempat penangkaran walet. “Hasil panen yang kini semakin menurun, erat kaitannya banyak burung walet sudah bermigrasi ke kawasan lain, kini jumlahnya semakin sedikit, “ujar Ahmad. Kemungkinan burung walet ‘minggat’ dari kawasan kota karena tingkat kebisingan yang tinggi, tambahnya. Soal turunnya harga sarang burung walet, yang terjadi akhirakhir ini, menurut mereka, disebabkan semakin kurangnya permintaan pasar ekspor. Disebutkan, China misalnya, sebagai salah satu tujuan ekspor menurut kabar dari pengusaha ekspor di Medan, telah menyetop impor sarang burung walet dari Indonesia. Namun itu isu yang berkembang, secara pasati belum diketahui penyebabnya. Isu yang berkembang itu menyebutkan, China tidak lagi membeli sarang burung walet asal Indonesia karena terjadi pencampuran sarang burung walet asli dengan bahan lain, sehingga beratnya bertambah, “ungkapnya.(b09).

Musim Buah Tahunan, Pasaran Sepi BANDA ACEH (Waspada) : Musim buah yang terjadi secara tahunan di kawasan Provinsi Aceh yang terus membanjiri pasar tradisional seperti di Kota banda Aceh dan Aceh Besar, mengakibatkan petani semangka lesu daerah karena pasarannya sepi. Munculnya produksi buah tahunan seperti rambutan, langsat, durian, manggis, dan cempedak sejak Oktober hingga Desember 2012, kembali membanjiri pasar mulai pertengahan November 2012 dan diperkirakan hingga akhir Januari 2013, berdampak kurang lakunya buah semangka. Muslim Hamid dan Maimun Saleh, petani semangka di Pidie dan Pidie Jaya, mengemukakan itu ketika ditemui Waspada, Minggu (13/1). Keduanya juga mengatakan, lahan tanaman semangka sekarang dipergunakan utuk menanam padi karena selama ini persawahan yang mereka pakai merupakan lahan tadah hujan. Selain di lahan sawah tadah hujan, petani di Meureudu, Pidie Jaya juga sering memanfaatkan lahan sawah beririgasi yang letaknya lebih tinggi untuk tanaman semangka. Ini dilakukan selepas panen padi musim tanam rendengan. Dijelaskan, jika kalangan petani semangka menambah luas areal tanam maka yang terjadi kemudian penurunan harga jual. Pasalnya, pasar semangka pasti sepi dan kalah bersaing dengan buah tahunan. Pada September 2011, pohon rambutan dan cempedak tidak berbunga dan berputik sehingga kalangan petani semangka bisa melanjutkan usahanya. Namun lain pada September 2012, pohon buah tanaman itu memperlihatkan putik buahnya dan musim buah tiba November 2012 lalu.(b09)

aksi demonstrasinya di tiga tempat, yakni Polda Metro Jaya, Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans), dan Kementerian ESDM. Adapun di Polda Metro Jaya mereka menolak pembiaran aksi premanisme terhadap buruh serta kriminalisasi aktivis buruh. Sementara untuk di Kemenakertrans, buruh menolak penangguhan upah minimum kabupaten (UMK), dan Hapus

Outsourcing dan Tuntut Upah Manusiawi (Hostum). Sedangkan di tempat ketiga, yakni di Kementerian ESDM, yang menolak adanya kenaikan tarif dasar listrik (TDL). Sebelumnya, Presiden Dewan Eksekutif KSPI Said Iqbal menuturkan, menyambut awal 2013, pihaknya memastikan akan ada delapan sampai sepuluh aksi buruh secara besarbesaran yang mengusung isu upah layak.

Definisi aksi besar-besaran, menurut Said, yakni akan ada lebih dari 30 ribu massa yang akan melakukan aksi, dan dilakukan serempak maupun berturut-turut di setiap daerah. Guru pun diperkirakan akan ikut melakukan aksi bersamasama dengan KSPI. Said mengaku PGRI telah masuk ke KSPI yang akan memperjuangkan nasib guru, terlebih guru honorer yang upahnya sangat kecil. (okz)

Investasi Salah Satu Faktor Kemajuan Daerah BANDA ACEH (Waspada): Investasi merupakan salah satu faktor pengembangan ekonomi, bahkan factor kemajuan suatu daerah terutama investasi yang memiliki multiplayer efek terhadap kehidupan masyarakat setempat. Beberapa pengamat ekonomi dan pelaku usaha di Aceh berbicara kepada Waspada, Minggu (13/1). Menurutnya mereka, Provinsi Aceh memiliki potensi sumber daya alam yang berlimpah ruah di beberapa sektor. Selain memiliki lahan perkebunan, kelautan, pertanian yang terbentang luas, juga memiliki sumber energi batu bara dan panas bumi, pertambangan. Namun sayangnya, kekayaan alam yang dimiliki daerah Aceh belum dikelola secara serius dan sungguh-sungguh atau belum tersentuh oleh pengusaha beken,” kata Drs. Anwar dan Ir Yusri, dua pengusaha Aceh di Banda Aceh. Diakui kedua pengusaha itu, untuk mendukung investasi dan sekaligus kemajuan daerah, Pemerintah Aceh telah membangun fasilitas pendukung seperti infrastruktur, jalan bahkan menyerupai jalan-jalan di eropa dengan pemandangan indah sepanjang samudera hindia.

Hal sama sebelumnya juga disampaikan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Aceh, H Firmandez, SE, yang mengatakan pemerintah pusat melalui BKPM memberikan predikat investment Champion kepada Gubernur Aceh Irwandi Yusuf yang diterima kepala Badan Investasi dan Promosi Aceh Ir. Anwar Muhammad. Predikat tersebut diserahkan oleh Menteri Koordinasi (Menko) Ekonomi, Hatta Rajasa pada awal Oktober lalu di Jakarta. Disebutkan H Firmandez, keberhasilan Pemerintah Aceh sejak Gubernur Irwandi dan dilanjutkan dr H Zaini Abdullah, telah memberi perhatian dan pelayanan terhadap investasi di Aceh semakin bertambah. Sehingga Kadin Aceh dan pengurus asosiasi memberikan penghargaan atau apresiasi. Sebagai daerah otonomi khusus bagi yang ingin berinvestasi, aceh juga diperkuat oleh qanun yaitu undangundang khusus yang mengatur kehidupan masyarakatnya dalam UUPA No. 11 tahun 2006 tentang pemerintah Aceh. Pada bagian lain Firmandez mengatakan, keamanan menjadi salah satu syarat utama dalam berinvestasi dan kini

telah terpenuhi di Aceh. Hal ini dapat dibuktikan, banyaknya masyarakat Aceh berkumpul di warung kopi hingga larut malam tanpa dicekam rasa takut. Begitu juga perjalanan dari pantai timur ke barat sudah sangat lancar baik siang ataupun malam. “Kedamain dan kenyamanan dalam suatu daerah sangat menentukan bagi investor yang ingin menanamkan modalnya. Sekarang Aceh sudah damai dan jangan ada lagi gangguan terhadap investasi, karena akan mengakibatkan investor baru tidak berminat atau takut berinvestasi yang berakibat buruk bagi daerah sendiri, “katanya. Sebagai solusinya, kata Firmandez, Pemerintah Aceh segera menyelesaikannya rencana tata ruang wilayah/RTRW dan sejumlah qanun terkait investasi sehingga dapat memberikan kepastian hukum bagi investor dan tidak terjadi tumpang tindih lahan untuk investasi. “Kadin Aceh mengajak pengusaha luar Aceh atau luar negeri untuk berinvestasi di daerah Aceh. Kami mengharapkan pemerintah agar para investor yang datang ke Aceh terlebih dahulu diperkenalkan kepada Kadin sehingga bisa dicarikan partner, “harap Firmandez.(b09).

: Rp9.200 per kg : Rp9.000 per kg : Rp9.600 per kg : Rp9.400 per kg : Rp9.000 per kg : Rp8.800 per kg : Rp8.200 per kg : Rp8.200 per kg : Rp13.000 per kg : Rp10.000 : Rp9.500 per kg : Rp85.000 per kg : Rp26.000 per kg : Rp55.000 per kg : Rp900 per butir : Rp1.500 per butir : Rp1.200 per kg : Rp2.000 per kg : Rp7.000 per kg : Rp15.000 per kg : Rp28.000 per kg : Rp10.000 per kg : Rp20.000 per kg : Rp18.000 per kg : Rp5.000 per kg : Rp3.000 per kg : Rp5.000 per kg : Rp75.000 per kg : Rp12.000 per kg : Rp23.000 per kg : Rp8.000 per kg : Rp9.000 per liter : Rp7.600 per kaleng : Rp8.200 per kaleng : Rp25.500 per kotak : Rp27.200 per kotak (m41)

Harga Emas London Murni (LM)

526.000

Perhiasan (97%)

511.000

Emas Perhiasan (70%)

368.000

Emas Putih (75%)

368.000

Suasa

263.000

(50 %)

XL Gelar Rally Android MEDAN (Waspada): XL menggelar Rally Android di Millenium Plaza Medan 12-13 Januari 2013 dibarengi kegiatan antara lain Games Seru, Bowling Online, Acoustic Performance serta Song Pop. Swandi Tjia-General Manager Northern RegionWest didampingi Marcus Siburian Manager MDS menyebutkan, kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dalam upaya lebih menggeber lagi penggunaan Android yang sekarang pertumbuhannya semakin meningkat. Pengguna Android yang terus bertambah memang harus diakomodir dengan berbagai kegiatan ketrampilan menggunakan teknologi ini. Disisi lain, XL juga ingin menunjukkan kemampuan jaringan 3G terutama saat menggunakan aplikasi android melalui games maupun bowling online. Rally Android juga dilakukan setelah melihat perkembangan layanan data XL menjelang akhir tahun 2012 di wilayah Medan, Aceh, Padang dan Batam mengalami peningkatan mencapai 35 persen. Bambang Badra-General Manager (GM) Finance & Management Service Regional West menyebutkan kenaikan layanan data dimaklumi karena pengguna handphone sekarang sudah jarang menggunakan SMS maupun Voice. Secara nasional disebutkannya, kenaikan traffic tertinggi terjadi pada 1 Januari 2013 meliputi layanan data naik 12 persen dan voice diatas 10 persen. Menyinggung mengenai kelancaran komu-

nikasi menjelang pergantian tahun 2012, diakuinya berjalan sesuai target dan tidak mengalami kendala berarti.”Ini berarti pelanggan sangat menikmati kualitas jaringan XL”, ujarnya. Didampingi Swandi Tjia-General Manager (GM) Northern Region West, ia merinci di hari biasa traffic percakapan 550 juta menit, menjelang tahun baru naik menjadi 606 juta permenit. Sementara penggunaan SMS hari biasa 580 menjadi 395 juta dan data 85 terabytes meningkat hingga 96 terabytes. Dari gambaran ini tergambar jelas bahwa masyarakat lebih berminat menggunakan data dalam mengirim pesan tahun barunya, dibanding mengirim pesan melalui SMS. Bambang Badra menambahkan, melihat pergeseran kebiasaan masyarakat pengguna handphone sekarang lebih senang menggunakan data, tahun ini XL akan menambah kota Hot Rod 3G plus meliputi Medan, Tebing Tinggi, Sibolga dan Banda Aceh hingga menjadikan XL sebagai Rumah Android. Sementara Swandi Tjia menyebutkan, mulai 4 Januari pelanggan XL prabayar dan pasca bayar tidak perlu lagi ragu kehabisan kuota saat internetan pada malam hari dengan diluncurkannya paket internet kuota 11 GB Begadang dengan harga Rp49.000,-. Selain paket internetan 11 GB, pelanggan juga bisa memilih paket internet Begadang dengan kuota 5 GB seharga Rp25.000,-. “Kami yakin pelanggan akan menikmati experience yang sangat baik, karena XL menyediakan kecepatan sampai 7,2 Mbps”, jelas Swandi Tjia.(m19)

Telkom Sediakan Hotspot Di Sekolah

Daftar Harga Bahan Pokok Di Medan, Minggu (13/1) Beras Ramos 1 Beras Ramos 2 Beras KKB 1 Beras KKB 2 Beras Arias Beras Jongkong IR 64 Beras Jongkong Kasar Beras Jongkong IR 64/Kw3 Gula Pasir Minyak Goreng Bimoli (620 cc) Minyak Goreng Curah Kuning Daging Sapi Murni Daging Ayam Broiler Daging Ayam Kampung Telur Ayam Broiler Telur Ayam Kampung Garam Kasar Garam Halus Terigu Segi Tiga Biru Cabai Merah Cabai Rawit Cabai Hijau Bawang Merah Bawang Putih Tomat Kol Kentang Ikan Asin Teri (no.2) Kacang Hijau Kacang Tanah Kacang Kedelai Minyak Tanah Susu KM Bendera 357 gr Susu KM Indomilk 390 gr Susu Bubuk Bendera 400 gr Susu Bubuk Indomilk 400 gr

Waspada/Surya Efendi

LAYANAN ANDROID XL: SPG XL sedang melayani permintaan Game Seru dalam Rally Android di Millenium Plaza Medan, Sabtu (12/1). Meningkatnya pengguna Android diakomodir XL dengan kemampuan jaringan 3G terutama saat menggunakan aplikasi Android melalui games maupun bowling online.

Waspada/ Mulia Siregar

Karso,42, warga Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun tampak sedang mencabuti tanaman ubi di kebunnya, Minggu (13/1). Selain harganya anjlok,tanaman ubi diserang jamur upas.

Petani Ubi Kayu Di Simalungun Resah SIMALUNGUN, ( Waspada): Petani ubi kayu di daerah Kabupaten Simalungun saat ini mengaku resah, akibat tanaman ubi mereka diserang jamur upas,sehingga produksi ubi anjlok, ditambah lagi dengan turunnya harga jual ubi di pasaran di daerah itu. “Tanaman sedang diserang penyakit, pak, sehingga produksi ubi merosot sekarang ini,” kata Karso,42, salah seorang petani ubi kayu di Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, kepada Waspada,Minggu

(13/1). Jamur upas yang menyerang tanaman ubi kayu petani di daerah ini sudah mulai terlihat satu bulan lalu. Berbagai upaya sudah dilakukan petani, seperti memberikan semprotan racun pembasmi jamur. Namun, hasilnya tidak memuaskan, ubi (umbi) yang dihasilkan tanaman ubi itu tetap saja membusuk. Untuk menghindari meluasnya serangan jamur upas kepada tanaman ubi kayu milik petani di daerah itu, petani me-

lakukan pemutusan mata rantai jamur dengan mencabut tanaman ubi mereka.Dan semakin menyakitkan perasaan petani, ubi kayu yang masih kondisi baik ternyata dijual dengan harga lebih murah. “Sekarang harga ubi hanya Rp 400 per kilogramnya,” keluah Karso sambil menambahkan, sekitar tiga bulan lalu, harga jual ubi sempat Rp 800 per kilogramnya dan pihak pabrik pengolah tepung tapioka PT.Bumi Sari Prima menerima ubi masyarakat dengan harga Rp 950/ kg.(c16)

Jamsostek Medan Serahkan Jaminan Kecelakaan Kerja Rp74 Juta Lebih MEDAN (Waspada) : PT Jamsostek (Persero) Cabang Medan kembali menyerahkan santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) kepada pekerja yang meninggal akibat kecelakaan kerja, almarhumah Mimi Sundari. Santunan sebesar Rp 74.013.150 tersebut diterima ahli waris, Azmansyah Putra selaku suami almarhumah Mimi Sundari langsung dari Kepala PT Jamsostek (Persero) Cabang Medan Satria Dharma SE disaksikan Kabid Pemasaran Yosef Rizal, AO Wahyudi dan Verifikator Akuntansi Hawani di PT Shamrock Manufacturing

Corporation di Namorambe, kemarin. Dalam kesempatan serupa, Jamsostek Medan juga menyerahkan Rincian Saldo Jaminan Hari Tua (RSJHT) tenaga kerja tahun 2012 kepada perusahaan diterima langsung oleh GM PT Shamrock Rudi Salim. “Penyerahan klaim ini merupakan salah bentuk pelayanan PT Jamsostek kepada peserta baik perusahaan maupun tenaga kerja,” ujar Satria Dharma. Di kesempatan itu, Satria juga berharap, pihak ahli waris dapat memanfaatkan santunan demi kelangsungan pendidikan kedua anak yang ditinggalkan

almarhumah, maupun untuk usaha ke depannya. Kabid PemasaranYosef Rizal menambahkan, santunan yang diserahkan kepada ahli waris almarhumah tersebut meliputi, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) Rp 59.600.000, biaya rumah sakit Rp300.000, santunan berkala Rp 4.800.000 dan JHT Rp 9.313.150, yang totalnya sebesar Rp 74.013.150. Penyerahan itu tur ut dihadiri dan disaksikan GM PT Shamrock Rudi Salim, HRD Fauzan, petugas Jamsostek di perusahaan Sobri dan dari SPSI p e r u s a h a a n He t t i S e m biring. (m38)

MEDAN (Waspada): PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. (Telkom) siap menyediakan 100 ribu titik hotspot di sekolah-sekolah seluruh Indonesia. Melalui program IndiSchool (Indonesia Digital School) seluruh pihak yang terkait dengan ekosistem pendidikan dapat mengakses berbagai materi edukasi secara mudah. Penggelaran ribuan titik hotspot IndiSchool tersebut tidak terlepas dari komitmen Telkom menggelar satujuta titik wifi diseluruh Indonesia. Saat ini peluncuran IndiSchool sudah mulai dilaksanakan. Salah satunya, dilakukan oleh Direktur Enterprise & Wholesale Telkom Muhammad Awaluddin, di SMAN 8 Jakarta Kamis pekan lalu. Manager Komonukasi Telkom Regional 1 Sumatera Syaiful Hadi, di Medan akhir pekan lalu mengatakan program IndiSchool dimaksudkan untuk memberikan pemerataan akses Internet dan penyampaian konten edukasi kepada komunitas pendidikan di Indonesia. Dengan program ini Telkom ingin membantu meningkatkan kualitas pendidikan dengan menyediakan Internet wifi di sekolah-sekolah. Saat peluncuran IndiSchool di Jakarta lalu, kata Syaiful, fotografer ternama Darwis Triadi, melakukan demo pengajaran fotografi jarak jauh secara live kepada siswa SMAN 8, Bukit Duri, Jakarta Selatan. Terbukti pengajaran jarak jauh menggunakan akses Internet dapat berjalan secara

efektif dan interaktif. Cara ini dapat menjadi solusi mengatasi kesenjangan pendidikan antara sekolah-sekolah di kota besar dan daerah. Dengan IndiSchool, para pengguna smartphone, netbook/laptop dan perangkat akses internet lain, yang berada di lokasi sekolah, kampus atau lingkungan komunitas pendidikan nantinya dapat mudah mengakses kontenkonten edukasi.Tidak hanya guru dan siswa saja yang dapat mengakses IndiSchool tetapi masyarakat umum pun bisa. Mengutip pernyataan Muhammad Awaluddin, Syaiful Hadi, mengatakan IndiSchool juga dimaksudkan mendorong tumbuhnya penggunaan konten dan aplikasi pendidikan bagi para pelaku di ekosistem pendidikan. Telkom berupaya meningkatkan dan memperluas pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk kegiatan pembelajaran dan layanan pendidikan berkualitas. Kehadiran IndiSchool diharapkan mempersempit kesenjangan kualitas pendidikan antara kota dan pelosok. Pada tahap awal Telkom akan memberikan akses internet dengan kecepatan 1 Mbps, untuk digunakan sekolah-sekolah mengakses berbagai konten edukasi, seperti Portal Rumah Belajar dan Kelas Maya ataupun konten edukasi lain, seperti TV Edukasi yang dimiliki Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Melalu IndiSchool diharapkan lebih banyak lagi sekolah terhubung dengan Internet. (m12)

Kendala Bahan Baku Ganggu Usaha Keripik Pisang BANDA ACEH (Waspada) : Banyak perajin keripik pisang dan penjualpisang goreng di Banda Aceh Aceh, mengeluhkan kendala dalam memperoleh bahan baku pisang yang akhirakhir ini terus terjadi sehingga sangat mengganggu usaha mereka. Ainsyah, warga Banda Aceh kepada Waspada, Minggu (13/1) mengaku memulai bisnis kuliner sejak lima tahun lalu dari usaha keluarga. Kini, keripik pisang buatannya banyak dicari pelanggan. Sayangnya, hampir sama dengan perajin lainnya, dia pun tengah dilanda kesulitan bahan baku. Kondisi tersebut, membuat bisnis yang bisa menghasilkan omzet jutaan rupiah per bulan itu, terkadang tidak bisa ‘melayani’ konsumen karena tak ada bahan baku pisang. Sehingga tidak sedikit konsumen yang kecewa, karena Asiah tidak memproduksi keripik pisang yang menggunakan resep keluarga itu. Asiah menyebutkan kalau usaha yang dilakoninya ini berawal dari bisnis keluarga di Bireuen. Karena permintaan pasar, maka dikembangkan hingga ke Banda Aceh. Namun, belakangan ini sering tidak berproduksi karena keterbatasan bahan baku. “Permintaan banyak. Tapi kita tidak bisa penuhi. Ini karena pisang tak ada, “katanya. Menurutnya, dia membutuhkan banyak pisang kapok dan pisang raja untuk usahanya, namun

untuk kebutuhan sekira 5 sisir pisang saja tersa sangat sulit. Padahal, ketika pertama merintis usaha tersebut, dia bisa memproduksi 12 hingga 13 sisir pisang per harinya. Hal sama diungkapkan Aminah, pedagang pisang goreng. Dia mengaku terpaksa mengurangi jam kerja di tempat usahanya. “Saat hanya mulai buka pukul 17:00 hingga pukul 19:00 dan ada juga yang tidak buka, karena sulit bahan baku dan hasil dagangan gorengan juga sedikit. Sebelumnya pukul 15:00 sudah buka,“katanya sambil terus melayani konsumen. Bisnis keripik pisang dan gorengan di Banda Aceh selalu ramai peminat. Bahkan sampai saat ini, tidak jarang yang keteteran dan tak bisa memenuhi permintaan karena tidak mendapatkan cukup pisang yang sesuai standar produksinya, “katanya. Padahal jika saja bisa memenuhi permintaan konsumen, dalam satu hari bisa menghabiskan sampai dua tanda atau 12 sisir pisang. Belum lagi, ketika pada momen-momen tertentu, saat mendapatkan orderan. Dikatakannya, saaat ini untuk mendapatkan pisang kapok dan pisang raja yang bagus, apalagi yang tanpa biji itu sangat sulit. “Kita bisanya datangkan dari luar daerah seperti Pidie dan daerah lainnya, “katanya. Namun, di sana, katanya juga sudah semakin sulit mencarinya.(b09).


B7 Pentas Pilkada ESJA Membumi Dan Berbudaya

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Waspada/Surya Efendi

DIDUKUNG GURU: Pengurus AGBI dari sejumlah kab/kota di Sumut diabadikan bersama dengan Cawagubsu Tengku Erry Nuradi di depan Rumah Silaturahmi GanTeng Jl. Adam Malik Medan, Kamis (10/1).

Cawagubsu Tengku Erry Nuradi:

Kesejahteraan Guru Bantu Ditingkatkan MEDAN (Waspada): Cawagubsu, Tengku Erry Nuradi mengatakan dirinya bersama Cagubsu, Gatot Pujo Nugroho senantiasa memperhatikan kesejahteraanmasyarakatterutamaparagurubantu dan honorer. Terobosan dengan menghapuskan status guru bantu dan honorer di sekolah negeri maupun swasta akan dilakukan secara bertahap. Hal itu ditegaskan Tengku Erry ketika menerima kunjungan Assosiasi Guru Bersatu Indonesia (AGBI) Sumatera Utara di Rumah Silaturahmi GanTeng Jl. Adam Malik Medan, Kamis (10/1). ‘’Tahap awal, penghapusan guru bantu dan honorer di sekolah negeri. Tahap selanjutnya menyusul guru bantu dan honorer di sekolah swasta. Tetapi pengangkatan guru ini harus mengikuti tata cara yang ada dan harus memenuhi standarisasi profesi seperti sertifikasi dan lain sebagainya,’’ sebut Erry. Erry menegaskan, keberhasilan Serdang Bedagai (Sergai) sebagai kabupaten pemekaran

paling pesat dalam pembangunan dan tata kelola pemerintahan, tidak terlepas dari keberanian melakukan terobosan dan menjalankan program baru yang berpihak kepada masyarakat. ‘’Prinsifnya sederhana. Jika program tersebut demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, semua pihak pasti saling dukung. Saya meyakini itu sejak awal menjabat bupati Sergai,’’ tutur Erry seraya mengucapkan terima kasih atas dukungan AGBI bersama seluruh relawan, elemen dan masyarakatyangberjuangmemenangkanpasangan GanTeng pada Pilgubsu 7 Maret mendatang. Ketua AGBI Langkat, Santa Sembiring mengatakan, kami sepakat meminta pasangan Cagub dan Cawagub Gatot Pujo Nugroho-Tengku Erry Nuradi (GanTeng) memperjuangankan nasib guru bantu dan honerer. Selama ini, tingkat kesejahteraan guru bantu dan honorer masih sangat rendah di tengah tingginya tanggungjawab mencerdaskan anak bangsa. (m46)

Petani Berharap Pada CH-Fadly SIMALUNGUN (Waspada): Program “membangun dari desa” oleh Cagubsu-Cawagubsu Chairuman-Fadly menggugah banyak pihak, tidak terkecuali para petani di pedesaan di Sumatera Utara. Seperti halnya dengan petani desa di Kec. Pematangbandar, Kab. Simalungun. Mereka berharap pada pasangan nomor urut 3 ini. Kehadiran anggota Komisi VI DPR RI di desa mereka disambut hangat dan penuh kemeriahan. Ada pagelaran seni budaya Reog Ponorogo, ada ratusan petani yang berkumpul menanti di Negeri 1 Purwodadi Kec.Pematangbandar, Simalungun. Mereka antusias memanfaatkan pertemuan dengan

Chairuman untuk berdialog. “Sebenarnya kami cukup andal dan eksis sebagai petani. Cuma saja kami terkendala di modal aja. Jadi kalau Pak Ch (Chairuman Harahap) jadi gubernur, mudah-mudahan persoalan kami didengar, karena cuma permodalan aja yang kami inginkan,” ujar Mislan petani cabai asal Nagori Purbaganda itu, kemarin. Petani lainnya, Guntur dari Nagori Purwodadi mengatakan, mereka berharap mendapat dorongan perekonomian desa yang lebih optimal agar petani tidak bergantung pada pertanian satu jenis tanaman cabai saja. “Kalau hanya bergantung pada satu jenis tanaman cabai

saja, petani akan panic,Pak, kalau harga cabai mengalami kemerosotan,” ujarnya. Pihaknyaberharap pemerintah memberi pemikiran mengatasi persoalan petani cabai khususnya. Meski di daerah Pematangbandar tanaman itu jadi andalan bagi pemasok daerah lain termasuk ke Medan, tetapi tetap perlu tanaman alternatif. Hal lain yang menjadi harapanparapetanikepadaChairuman adalahpersoalanjalurtransportasi desasepertijalan.Karenaadajalur jalan tanah, dan bila hujan akan becek. Akibatnya distribusi hasilhasil pertanian bisa terhambat sampai ke tempat tujuan. Sikap lugas dilontarkan Eko Simanjuntak, pemuda Nagori

MEDAN (Waspada): Seorang tokoh masyarakat Melayu menilai alur pemikiran pasangan calon Gubernur Sumatera Utara dan Wakil Gubernur Sumatera Drs Effendi MS Simbolon dan Drs H Jumiran Abdi (ESJA) sangat membumi dan berbudaya. “Menyimak pernyataan – pernyataan dan gerakan yang dilakukan, alur pikir ESJA sangat membumi dan berbudaya, inklusif, egaliter, akomodatif dan adaptif. Ini yang membuat saya dan banyak orang Melayu tertarik dengan ESJA. Keduanya adalah pasangan yang tahu adab dan adat,” kata tokoh Melayu, Zaidan BS kepada wartawan di Medan, kemarin. Menurut Zaidan yang juga Pengurus PB Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI), secara pribadi dia malah menilai alur pikir dan pola – pola gerakan yang dilakukan ESJA dalam bersosialisasi mirip dengan tokoh Melayu, sahabat semua suku, Datok Seri Lelawangsa H. Syamsul Arifin, SE. Sejujurnya, kata tokoh senior Partai Golkar ini, tipikal Syamsul Arifin ada pada diri Effendi maupun Jumiran. Cara pandang mereka yang sangat humanis, pluralis, populis dan 1 Purwodadi yang menjelaskan mereka sangat berharap pada kemenangan Chairuman-Fadly 7 Maret 2013. “Saat di Komisi II DPR RI beliau telah membantu Simalungun mekar dan memperoleh kesejahteraan. Jadi besar harapan kami Chairuman-Fadly menang dan kita akan makmur, petani sejahtera,” tegas Eko yang pernah mengenyam perkuliahan di kampus IAIN Medan. Chairuman menegaskan, kultur bertahan dengan satu jenis tanaman harus dikurangi. Hal tersebut untuk menjaga terjadinya harga komoditi yang kerap berubah. “Ini sangat mempengaruhi petani sewaktuwaktu,” ucapnya. Terkait usulan pemekaran Simalungun, mantan Kejati Sumatera Utara periode 2001 – 2003, sangat mendukung.

bermuatan kultural, menurut Zaidan, sebagai upaya penegasian keduanya terhadap perkembangan masyarakat dunia yang materialistis dan hedonis. Mengutip penelitian Francis Fukuyama, Zaidan mengatakan, paradigma pembangunan masyarakat di abad ini memang harus menyentuh aspek – aspek kemanusiaan dan kultural. “Pembangunan ekonomi dunia saat ini yang kapitalistik, kan tidak berorientasi budaya dan kemanusiaan. Disini, saya lihat ES-JA berupaya melakukan keseimbangan alamiah, tidak latah mengikuti alur pikir metropolis yang materialistis. Alur pikir kultural dan humanism ini, saya lihat ada pada pasangan ESJA,” kata budayawan ini. Zaidan mengaku terharu ketika Jumiran Abdi beraudiensi ke kantor MABMI dan meminta doa dan restu dari tokoh – tokoh Melayu agar ESJA bisa memimpin Sumatera Utara. Meskipun, hanya Jumiran yang datang ke MABMI, bukan berarti Effendi tak paham adab dan adat. Menurut Zaidan, dia mengenal Jumiran sebagai orang yang dekat dengan komunitas Melayu, karena Jumiran lahir dan besar di lingkungan Melayu – Batubara. Keluarga Jumiran banyak yang berumahtangga dengan orang Melayu, bahkan

ada yang menikah dengan pewaris Kesultanan Merbau di Labuhanbatu Utara. “Kalau Jumiran paham, saya percaya Effendi juga faham. Apalagi Effendi itu seorang nasionalis sejati, kader Ibu Megawati, putri Bung Karno. Mereka paham pepatah Minang, di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. ESJA adalah pasangan yang tahu adab dan adat. Makanya, saya secara pribadi lebih tertarik kepada ESJA,” katanya. Ditanya harapannya terhadap pasangan ini, Zaidan yakin dan percaya pemikiran – pemikiran intelektual yang mereka miliki, ESJA akan memperhatikan perkembangan peradaban Melayu di Sumut. “Jauh dari fikiran saya jika ESJA akan seperti beberapa tokoh saat ini, datang dan menari – nari di rumah orang Melayu, tapi tidak permisi secara adat,” katanya. Meskipun demikian, Zaidan tetap berharap agar ES-JA mengembangkan komitmen untuk memperjuangkan hak – hak adat masyarakat Melayu di Sumut, seperti persoalan tanah yang hingga kini tak terselesaikan, perjuangan menjadikan kilangminyakTelagaBiruLangkat sebagai situs dunia, perlindungan situsKerajaanHarudiDelituadan lain – lain.(m03/rel)

Sejak di Komisi II, ikut membangun rencana pemekaran Simalungun bahkan sampai ke

presiden. “Pemekaran harus dilakukan untuk memajukan daerah,” katanya.(m07/rel)

Waspada/ist

CAGUBSU Dr H. Chairuman Harahap, SH, MH saat memperhatikan bibit cabai bersama petani cabai di Negeri 1 Purwodadi Kec. Pematangbandar, Simalungun.


Pentas Pilkada Gus: Kita Akan Kelola Sumut Dengan Profesionalisme

B8

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Gus Irawan Pasaribu

Sekilas tentang Sumut SUMATERA Utara memiliki kekayaan sumber daya alam, selain terkenal dengan perkebunannya, juga menghasilkan gas alam, minyak bumi serta sejumlah hasil pertanian yang terdapat diberbagai kabupaten. Selain itu di Sumut terdapat banyak objek wisata dengan pemandangan alam yang indah jika terkemas baik pastilah mempunyai nilai jual tinggi. Sejak masa kolonial pula hasil perkebunan dan pertanian Sumut tak pernah habis memenuhi pangsa pasar ekspor dengan jumlah cukup besar. Tanahnya yang subur menghasilkan kopi, coklat, teh, cengkeh, kayu manis, tembakau, kelapa sawit, karet, sayur mayur dan buah-buahan (sejumlah produk holtikutura lain) laut pun menghasilkan berbagai jenis ikan yang juga menjadi komoditas ekspor. Segala bentuk produk pertanian, perkebunan, perikanan, tambang dan energi telah lama diekspor ke berbagai negara sehingga memberikan sumbangan devisa sangat besar bagi Indonesia. Di Sumatera Utara pula terdapat pertambangan peleburan alumuniun terbesar di Asia Tenggara (saat ini di kelola PT Inalum) muara sungainyapun dijadikan sarana Pembangkit Tenaga Listrik Air, bahkan gunungnya tak henti memproduksi air jernih yang tak pernah kering untuk dikelola sebagai air minum kemasan di beberapa daerah. Tanahnya menyimpan minyak bumi, gas alam, emas, batu alam, kapur, serta timah. Mutiara lain yang dimiliki Sumut ada di banyak objek wisata, termasuk kawasan pegunungan, kawasan pantai, air terjun, bahkan sebuah danau indah dan tersohor seperti Danau Toba dibarengi sejumlah heritage (situs sejarah) di berbagai tempat. Sedangkan lautan di pulau Nias dianggap sebagai salah satu laut yang memiliki ombak terbaik di dunia yang diminati pencinta olah raga air seperti surfing. Ada lagi lokasi rehabilitasi Orang Utan Bukit Lawang

yang menggoda turis asing sementara itu terdapat juga lokasi pemandian air panas, serta keanggunan Simalem di kaki Danau Toba yang menakjubkan. Wilayah hutannya juga cukup luas dengan berbagai jenis kayu. Seluruh harta kekayaan sumut ini tersebar diberbagai kabupaten dimana tiap kabupaten di Sumatera Utara memiliki keunggulan tersendiri. Potensi sumber daya alam Sumut yang luar biasa ini selayaknya tak lagi menyisakan permasalahan apabila para pengelola pemerintahan memilik kemampuan dan piawai mengembangkan Sumut, namun ironisnya Sumut yang kaya masih menghadapi segudang masalah termasuk kerusakan infrastruktur yang tak bisa diselesaikan pemerintah sekarang, transport publik seadanya, pendidikan dan tingkat kesehatan masyarakat yang tak merata, serta minimnya lapangan pekerjaan. Semua ini tak bisa diselesaikan pemerintah provinsi Sumut. Di sisi lain Sumut masih mengalami banyak kerusakan dan pencemaran lingkungan, bahkan infrastruktur rusak parah. Hal ini tentunya tak boleh dibiarkan begitu saja, pemerintah seharusnya melakukan perbaikan di sanasini disertai pemikiran-pemikiran cerdas, kreatif inovatif sekaligus terampil melobi investor tanpa hanya pandai mengandalkan kucuran dana APBN dan APBD saja. Kalau seorang pemimpin hanya terpaku dalam pengelolaan dana APBN dan APBD saja tak menutup kemungkinan, wajah Sumut akan begitu-begitu saja dari tahun ketahun tanpa perubahan yang berarti.Mari kita samasama berdoa semoga ke depannya Sumut memiliki pemimpin yang tangguh, terampil dan takwa. Tangguh menghadapai banyak permasalahan, terampil menciptakan prubahan ke arah masa depan Sumut lebih baik. Taqwa karena imannya akan mencegah dari perbuatan buruk. – Dewi Budiati Teruna J Said

Waspada/Armin Nasution

GUS Irawan menggendong seorang siswa PAUD asal Langkat, Kamis (10/1). Gus berharap agar guru–guru dan orangtua tetap memperkenalkan dan mengajarkan permainan tradisional kepada anak didik.

DATA PRIBADI Nama Tempat & Tgl. Lahir Pekerjaan Agama Alamat E-mail

: Gus Irawan : Padangsidimpuan, 31 Juli 1964. : Mantan direktur utama Bank Sumut : Islam : Kompleks Taman Setia Budi Indah Blok LL No.27, Kota Medan, : gus@gusirawan.com

Keluarga Anak ke 6 Dari

: Bapak almarhum H. Hasan Pinayungan Pasaribu dan Ibu almarhumah Hj. Alimah Pakpahan : Asrida Murni Siregar : 1. Okty Divita Irawan Pasaribu : 2. Putra Ahmad Syarif Irawan Pasaribu : 3. Fauzan Faris Irawan Pasaribu RIWAYAT PENDIDIKAN 1. Program Studi Magister Manajemen, Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, tahun 2009 2. Fakultas Ekonomi/Akuntansi, Universitas Syah Kuala Banda Aceh, tahun 1988. 3. SMA Negeri 1 Medan, tahun 1983. 4. SMP Negeri 1 Medan, tahun 1980. 5. SD Negeri 7 Padangsidimpuan, tahun 1976. Isteri Anak

PENGHARGAAN YANG DIPEROLEH 1. Piala Sang Graha Krida atas kepedulian terhadap pembinaan olahraga di Sumatera Utara, dari Presiden RI Megawati Soekarno Putri, tahun 2003. 2. The Best Chief Executive Officer (CEO) BUMD On Survival Management 2006, dari Depdagri dan Majalah Business Review, tahun 2006. 3. Sahabat Pers 2006 (tokoh yang dekat dengan pers dan banyak diberitakan secara positif) dari SPS Sumut, tahun 2007. 4. Tokoh olahraga yang berhasil memunculkan atlet berprestasi, dari Pemprovsu, tahun 2007. 5. Tokoh Peduli Pendidikan, dari PGRI Sumatera Utara, tahun 2007. 6. Sahabat Pers 2007 (tokoh yang dekat dengan pers dan banyak diberitakan secara positif) dari SPS Sumut, tahun 2008. 7. CEO BUMD of The Year 2008, dari Depdagri dan Majalah Business Review, tahun 2008. 8. Penghargaan LENCANA EMAS PWI SUMUT Tahun 2008 atas Pengabdian dan Partisipasi Pembangunan Daerah dan Kehidupan Pers di Sumut. 9. Sahabat Pers 2009 (Tokoh yang dekat dengan Pers dan banyak diberitakan secara positif) dari SPS Sumut. 10. HIPMI Sumut Award 2009, dari BPD HIPMI Sumut. 11. Tokoh Olah Raga Sumatera Utara tahun 2010, dari Gubernur Sumut. 12. CEO BUMD of The Year 2010, dari Depdagri dan Majalah Business Review, tahun 2011. 13. Penghargaan Indonesia Property and Bank (IPBA) tahun 2011 dari Majalah Property dan Bank sebagai CEO terbaik BUMD 2011. 14. Man Of The Year “Harian Waspada” tahun 2011 15. People Of The Year (POTY) tahun 2011 oleh “Harian Seputar Indonesia” dalam kategory Inspiring CEO.

SUMATERA Utara akan menggelar Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara pada 7 Maret 2013. Lima pasang calon gubernur dan wakil gubernur siap berkompetisi untuk memenangkan posisi pemimpin Sumut ke depan. Dibanding pilkada sebelumnya, kali ini lebih alot mengingat masing-masing pasangan calon memiliki kualitas dan kelebihan masing-masing. Sebagai sebuah media berbasis masyarakat, Harian Waspada, tak pernah bosan memberitakan segala bentuk aktivitas, visi dan misi dari masing-masing calon guna mempermudah masyarakat menentukan pilihan saat pemilihan. Direncanakan, secara bergantian wartawati Waspada Dewi Budiati Teruna J Said akan melakukan wawancara khusus dengan kelima kandidat Gubernur Sumatera Utara. DBTJS: Gus, bisa anda bercerita sedikit sekilas tentang pengalaman masa kecil dan orang tua anda? GIP: Saya lahir di Padangsidimpuan 31 Juli 1964, mengawali pendidikan di SD Sidimpuan, lalu menyelesaikan studi S-1 di Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Syiah Kuala, seterusnya mengikuti program Pascasarjana (S-2) di USU pada Program Studi Magister Manajemen. Saya juga tercatat sebagai alumni SMAN-1 Medan. Hampir sepanjang karir saya berada di Bank Sumut. Meniti karir di bank daerah itu dari level paling bawah, Alhamdulillah sampai ke level paling atas sebagai direktur utama. DBTJS: Anda dinilai cukup berhasil memimpin Bank Sumut bahkan menjabat Dirut sampai tiga periode meski usia anda masih sangat muda 36 tahun, tak hanya itu anda pun dinilai berhasil mengantar Bank Sumut menerima sejumlah penghargaan bisa ceritakan sedikit trik-triknya? GIP: Buat saya keberhasilan Bank Sumut tidak mutlak karena saya saja, tetapi tim kerja saya yang kompak dan solid. Kalau saya pribadi memang suka bekerja dan belum bisa tidur kalau pekerjaan belum tuntas. Hal ini tertanam dari didikan orang tua saya dimana saya dan beberapa saudara-saudara saya sejak kecil sudah dididik disiplin dalam berbagai hal oleh orang tua meskipun orang tua saya tidak sekolah tinggi, dan hanya berprofesi sebagai pedagang beras. Tetapi kami kami menilai, ayah saya punya jiwa kepemimpinan dan visioner yang menonjol. Sikap disiplin dan jiwa kepemimpinan yang pernah dibangun orang tua itulah yang tetap saya pertahankan dimanapun saya ditugaskan sekaligus menjadikan dorongan bagi saya untuk mengukir prestasi. Selain itu, saya juga berusaha tetap konsisten dan konsekuen dalam menyelesaikan pekerjaan, harus tetap mampu mempertahankan profesionalisme memasang target waktu dengan pertimbangan yang jeli dan matang, cepat tanggap terhadap perubahan jaman serta kebutuhan masyarakat. Yang terpenting harus tetap menjalin hubungan vertikal dengan Allah sebagai rasa syukur atas segala yang diterima sekaligus sebagai upaya membangun keteladanan diri. Saya juga selalu memegang nasehat orang tua saya yang mengatakan “Gus! Jangan kau kerja utuk cari duit, tetapi bekerjalah secara ikhlas dan berprestasi, pasti rezeki akan datang dengan sendirinya!” Hal-hal sederhana ini tanpa terasa telah membentuk kepribadian yang saya mampu menguatkan kepribadian sehingga mampu menyelesaikan banyak hal. Saya juga tidak pernah melupakan orang-orang yang berjasa kepada saya, yang saya yakini turut mengantarkan keberhasilan atas berbagai kesuksesan yang telah diraih, profesi apapun yang kita geluti dengan berbagai jabatan biarkan seperti air mengalir saja, harus disyukuri dan dijalani dengan prinsip-prinsip hidup. DBTJS: Banyak kalangan baik itu kalangan menegah atas termasuk akademisi menilai anda sebagai tokoh ekonomi kerakyatan, bila anda terpilih sebagai gubernur Sumut solusi apa yang anda akan lakukan dalam merealisasikan ekonomi kerakyatan tersebut. Apalagi anda satusatunya orang yang datang bukan dari partai politik. GIP: Saya berterima kasih atas penilaian positif yang diberikan pada saya, apa lagi para akademisi yang tentunya punya point-point tersendiri dalam menilai seseorang, bagi saya istilah Sumut Sejahtera bukanlah hanya jargon sebatas didengungkan saja, apa lagi hanya sebuah janji kampanye dalam usaha memenangkan Pilgubsu, terlalu naif rasanya. Sumut Sejahtera telah menjadi sebuah tekad dan kewajiban bagi saya

selaku putra daerah Sumatera Utara bahkan saya telah melakukan gerakan Sumut Sejahtera sejak menjabat Dirut Bank Sumut. Dimana program-program ekonomi kerakyatan telah digulirkan sebagai bentuk keinginan saya melihat masyarakat bangkit secara mandiri dengan berusaha menciptakan pengusaha-pengusaha yang nota bene akan merekrut tenaga kerja. Kelak apabila saya terpilih hal ini tentunya menjadi program perioritas karena saya akan sangat sangat bahagia apabila dapat menyaksikan masyarakat Sumut jauh lebih sejahtera, lalu bermunculan pengusaha-pengusaha yang mandiri, yang tak sekadar bertekad hanya ingin jadi PNS. Saya memang sudah berbulat tekad bahwa Sumut tempat saya mengabdikan diri dengan segala potensi yang dianugerahi Allah pada saya. Saya juga akan terus berusaha merevitalisasi birokrasi sekaligus menciptakan tim yang kompak dan profesional.Lalu, peningkatan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. DBTJS: Apa pandangan anda seputar infrastruktur di Sumut yang mengalami banyak kerusakan? Karena seolah-olah pemerintah sekarang tidak berperan, termasuk minimnya akses antar desa guna memudahkan masyarakat pedesaan melakukan kegiatan perdagangan? GIP: Kalau saya berfikiran, jika ingin sukses harus kompak satu dengan lainnya, kordinasi antara gubernur bupati dan walikota dengan visi dan tekad yang sama membangun Sumut, dengan bersatunya berbagai elemen termasuk pers, eksekutif dan legislatif, LSM, serta masyarakat umum, maupun perwakilan-perwakilan daerah, maka kita akan banyak mendapat masukan-masukan berharga untuk melahirkan gagasan yang bermanfaat, seiring dengan itu maka secara bersama-sama pula kita bisa melakukan komunikasi yang baik kepada pemerintah pusat, termasuk kaitannya kebutuhan anggaran yang dikucurkan pemerintah Pusat. Di Indonesia ini mengubah satu undang-undang tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Sedangkan permasalah anggaran termasuk perbaikan infrastruktur mutlak ditampung APBN untuk jalan negara dengan jumlah yang sudah ditentukan pula. Saya berpendapat kita harus mampu menjalin komunikasi sekaligus mampu mengadakan pendekatan guna meyakinkan pemerintah pusat apa saja yang menjadi kebutuhan daerah kita. Tak saja bagi perbaikan infrastruktur. Nah kalau kita bisa menjadi guyub yang kompak saya meyakini ada banyak hal yang bisa dikerjakan, termasuk memaksimalkan

Dewi Budiati Teruna J Said

setiap sen anggaran yang ada jangan sampai ada yang mubazir. Selain itu pengawasan secara terus menerus perlu dilakukan agar alokasi dana yang ditujukan bagi perbaikan infra struktur tidak dialokasikan untuk kepentingan lain. Kita juga pasti bisa mencari tahu dari provinsi lain maupun negara lain yang memiliki infrastruktur lebih baik dari Sumut apa dan bagaimana cara mereka melakukannya. Alternatif lain kemungkinan melibatkan investor tentunya tentunya dengan kejelian memilih investor yang tidak asalasalan, karena saya bergelut sebagai ekonom saya juga faham cara bernegosiasi dengan investor agar kita tidak dirugikan (tidakbisaasalasalanjugadengan sembarang investor). Saya meyakini apabila kita memilik sarana prasaran infrastruktur yang baik investor akan dengan senang hati menanamkan modalnya. DBTJS: Apakah pengalaman anda membesarkan Bank Sumut mengilhami anda memberlakukan ekonomi kerakyatan. GIP: Ekonomi kerakyatan harus dibangun dengan menciptakan banyak program terkait akan kebutuhan masyarakat, termasuk berusaha mengubah pola fikir generasi muda terutama mahasiswa bahwa jangan menyelesaikan sekolah dengan target hanya sekadar ingin jadi pegawai negeri, atau karyawan saja, tapi mencoba mempelajari bagaimana menjadi seorang pengusaha, meski kecil-kecilan, hal-hal terkait pola pikir masyarakat ini perlu dibuatkan perogramprogram yang disosialisasikan secara berkesinambungan, sebenarnya tanpa dimintapun saya sudah sering melakukannya baik itu dalam kesempatan sebagai pembicara maupun saat saya melakukan sosialisasi ke pedagang, petani dan mahasiswa serta elemen masyarakat lain. Saya telah lama melakukan gerakan Sumut Sejahtera jauh sebelum digelarnya pentas Pilkada Sumut. Yaitu dengan memotivasi kepada masyarakat agar tidak saja bangga menjadi pegawai negeri tetapi juga bangga meski menjadi pengusaha kecil. Upaya mengubah pola fikir ini diberlakukan juga ke tingkat para orang tua yang harus mampu memotivasi sekaligus mendorong anak-anak membangun untuk eko-nomi dengan mandiri tak hanya sekadar menjadi pegawai negeri. Saya juga melakukan gerakan pemberdayaan wirausaha muda untuk menghindari pengangguran besar-besaran. Salah satu program Sumut Sejahtera, yakni sebanyak 10.000 wirausaha muda akan diberdayakan setiap tahunnya dengan tujuan agar generasi

KAMIS (10/1) pagi Gus Irawan Pasaraibu salah seorang kandidat Gubsu yang datang dari kaum profesional dengan nomor urut 1 berkunjung ke Harian Waspada untuk mengucapkan selamat Ulang Tahun ke 66 pada harian ini. Kedatangan Gus yang bukan politisi ini ke Waspada mengilhami saya melakukan wawancara khusus seputar pemikirannya membangun Sumut ke depan apabila dia terpilih sebagai gubernur. Dengan baju khas Sumut Sejahtera corak orange biru putih, dia menjawab tuntas semua pertanyaan. Berikut wawancara saya Dewi Budiati Teruna J Said (DBTJS) dengan Gus Irawan Pasaribu (GIP)

muda tidak terus berharap dapat bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) mengingat daya tampung menjadi PNS sangat terbatas. DBTJS: Apa yang ada dalam pemikiran anda tentang keru-sakan lingkungan yang makin parah? GIP: Seiring pesatnya pertumbuhan ekonomi serta bertambahnya angka kelahiran, kerusakan lingkungan tak mudah untuk dicegah, alternatif yang dapat diambil ialah bagaimana menyeimbangkan antar kebutuhan ekonomi dan pelestarian lingkungan. Kita harus bisa mengkombinasikan keduanya, membuat regulasi yang bisa dijalankan berbagai pihak agar keseimbangan antara aspek lingkungan dan aspek ekonomi bisa berimbang. Salah satu yang memungkinkan untuk diperhatikan ialah adanya peraturan soal pengelolaan dana CSR, yang sering kali tak jelas. Dana CSR dapat digunakan untuk operasional perbaikan lingkungan tentunya dengan pengawasan yang sungguhsungguh dari pemerintah. Selama ini ada banyak dana CSR yang tak tepat sasaran akibat kurang seriusnya kita dalam hal pengalokasian dana. Seharusnya dana ini cukup untuk mengongkosi biaya perbaikan lingkungan termasuk sungai dan penghijauan, sebagai pengganti jasa lingkungan. Banyak kotakota di dunia yang mampu mengatasi permasalahan lingkungan hanya karena jeli mengatur penggunaan CSR yang memang harus dikembalikan kepada lingkungan. Apa susahnya menanam bermiliar pohon kalau setiap perusahaan patuh membayar jasa lingkungan CSR nya. DBTJS: Seandainya anda terpilih memimpin Sumut yang begitu luas, apakah cukup mengandalkan kinerja SKPD saja? GIP: Tidak semua hal dikuasai oleh satu orang, tetapi dengan banyak pemikiran dengan tim kerja yang solid dan tekad yang sama-sama mulia dan tulus untuk sebuah tanggung jawab saya meyakini kita bisa berhasil, bahkan apa bila diperlukan dapat saja melibatkan jasa konsultan, dan para pakar yang expert di bidangnya. Ada banyak cara menciptakan prestasi. DBTJS: Bagaimana anda melihat Sumut secara umum sekarang? GIP: Saya fikir banyak hal yang harus kita nilai. Provinsi ini sudah tak bergerak sejak beberapa tahun terakhir. Kita ketinggalan dengan provinsi lain. Lihat saja soal infrastruktur tadi. Kalau kita masuk ke Aceh, di mobil kita bisa tidur tenang. Begitu pula masuk ke Sumatera Barat, pun kita bisa nyaman membaca di mobil. Tapi begitu masuk Sumut di dalam mobil kita seperti naik kuda. Padahal

Aceh dan Sumbar itu kan samasama provinsi di dalam Indonesia. Kenapa ada perbedaan yang mencolok? Lalu soal kemiskinan juga begitu. Angka kemiskinan kita sekarang ada di level 11 persen. Itu yang terdata. Saya melihat kemiskinan di pedesaan terus meningkat. Kalau target kita dalam lima tahun angka kemiskinan Sumut itu bisa sampai lima persen saja atau sekira 600 ribu KK. Sekarang kan ada 1,4 juta KK, kemarin katanya turun tapi validitasnya tentu perlu kita dalami. Di sektor pendidikan pun begitu. Kita ketinggalan. Lihat infrastruktur sekolah, tingkat pendidikan, yang sangat tidak memadai. Asumsinya kalau kita ikut anggaran pusat harusnya anggaran pendidikan di Sumut juga perlu ditambah.TapicobacekkeAPBD, anggarannya lebih banyak disimpan di kas Sekda. Sektor kesehatan pun begitu. Sekarang Tim GusMan sedang melakukan safari kesehatan. Banyak kita temukan masyarakat yang belum bisa berobat karena mahalnya biaya. Untuk pendidikan GusMan siap menggratiskan pendidikan 12 tahun. Begitu juga fasilitas kesehatan akan kita buat gratis untuk orang miskin. Seluruh masyarakat miskin dijamin pakai asuransi kesehatan. Artinya begini, saya mencalonkan diri ini untuk Gubsu benarbenar ingin profesional. Coba lihat para calon lain, mereka datang dari jalur parpol. Notabene mereka akan berkontribusi ke Parpol yang mencalonkan mereka. Sehingga kepentingan partai bisa saja lebih penting dari kepentingan Sumut nantinya. Saya ini dibesarkan di dunia profesional. Bankir yang berusaha tampil sebagai pembeda. Adalah wajar kalau kelak memimpin Sumut harus dikelola profesional. Ukuran-ukurannya jelas. Sumut Sejahtera bisa diukur. Pendidikan dan kesehatan gratis. Laporan keuangan pemprovsu akan kita publikasikan di media secara terbuka. Kalau orang kampung saya bilang bukan istilahnya profesional tapi swasta. Jadi saya ini orang swasta yang maju jadi gubernur, begitu kata mereka. Mungkin karena calon lain datang dari partai politik yang sekarang banyak disoroti kinerjanya. DBTJS: Tulisan-tulisan anda di Harian Waspada cukup bernas dan banyak memberi inpirasi, terutama di bidang ekonomi. Apakah anda akan terus menulis apabila anda ditakdirkan menjadi Gubernur Sumut kelak? GIP: [ Tertawa…] Insya Allah, saya akan terus menulis meski ritmenya mungkin sedikit berkurang. Buat saya menulis itu penting untuk menuangkan buah fikiran..Insya Allah akan terus menulis bahkan bisa dengan berbagai tema… hehehe…

Waspada/Armin Nasution

GUS Irawan menyalami ibu-ibu yang mendapat pelayanan kesehatan gratis pada Bakti Kesehatan GusMan di Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalan Susu, Langkat. Lebih dari 1.000 warga terlayani selama 2 hari pelaksanaan, MingguSenin (6-7/1).


Sumatera Utara

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

12:36 12:49 12:36 12:43 12:43 12:40 12:36 12:32 12:39 12:38

15:59 16:11 16:00 16:06 16:06 16:04 16:00 15:56 16:02 16:01

Magrib 18:34 18:44 18:35 18:39 18:40 18:42 18:36 18:32 18:38 18:35

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:47 19:58 19:48 19:53 19:53 19:55 19:49 19:45 19:51 19:49

05:06 05:22 04:07 05:16 05:15 05:06 05:06 05:01 05:09 05:10

05:16 05:32 05:17 05:26 05:25 05:16 05:16 05:11 05:19 05:20

L.Seumawe L. Pakam Sei Rampah Meulaboh P.Sidimpuan P. Siantar Balige R. Prapat Sabang Pandan

06:35 06:52 06:36 06:46 06:44 06:36 06:35 06:31 06:38 06:39

Zhuhur ‘Ashar 12:42 12:35 12:34 12:46 12:33 12:34 12:34 12:31 12:49 12:35

16:04 15:58 15:57 16:09 15:58 15:58 15:58 15:55 16:11 15:59

Magrib

‘Isya

Imsak Shubuh Syuruq

Kota

18:38 18:33 18:32 18:43 18:35 18:34 18:35 18:32 18:44 18:37

19:51 19:47 19:45 19:57 19:48 19:47 19:48 19:45 19:57 19:50

05:14 05:05 05:04 05:17 05:00 05:03 05:02 04:59 05:22 05:02

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

05:24 05:15 05:14 05:27 05:10 05:13 05:12 05:09 05:32 05:12

06:44 06:35 06:34 06:46 06:30 06:33 06:32 06:28 06:52 06:32

Zhuhur ‘Ashar 12:35 12:37 12:46 12:39 12:36 12:43 12:31 12:41 12:34 12:34

15:59 16:00 16:09 16:03 16:00 16:06 15:55 16:05 15:59 15:57

C1

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:37 18:36 18:42 18:40 18:35 18:40 18:31 18:41 18:36 18:33

19:50 19:50 19:55 19:53 19:48 19:53 19:44 19:54 19:49 19:46

05:02 05:05 05:19 05:07 05:06 05:14 05:00 05:11 05:02 05:03

05:12 05:15 05:29 05:17 05:16 05:24 05:10 05:21 05:12 05:13

Panyabungan Teluk Dalam Salak Limapuluh Parapat Gunung Tua Sibuhuan Lhoksukon D.Sanggul Kotapinang Aek Kanopan

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

06:32 06:35 06:49 06:37 06:36 06:44 06:30 06:41 06:32 06:33

Zhuhur 12:32 12:39 12:37 12:33 12:34 12:32 12:31 12:41 12:35 12:30 12:32

‘Ashar Magrib 15:57 16:04 16:01 15:56 15:58 15:56 15:56 16:04 15:59 15:54 15:56

18:35 18:42 18:37 18:32 18:35 18:34 18:34 18:37 18:36 18:31 18:32

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

19:48 19:56 19:50 19:45 19:48 19:47 19:47 19:51 19:49 19:44 19:45

04:58 05:04 05:05 05:02 05:03 04:58 04:57 05:13 05:03 04:57 05:00

05:08 05:14 05:15 05:12 05:13 05:08 05:07 05:23 05:13 05:07 05:10

06:27 06:34 06:35 06:32 06:33 06:28 06:27 06:43 06:33 06:27 06:30

Tabligh, Zikir Dan Haflah Quran Semarakkan HUT Ke 263 Langkat STABAT ( Waspada): Bumi Langkat yang luasnya 6.263,29 Km2 dengan penduduk lebih dari 1,2 juta jiwa, beberapa hari ke depan persisnya Kamis, 17 Januari 2013, merayakan hari jadi (HUT) ke 263. Seperti diketahui, Tim Pemkab Langkat bekerjasama dengan sejumlah tokoh masyarakat dan pakar dari jurusan sejarah Fakultas Sastra USU, 20 Juli 2004 lalu melaksanakan seminar mencari dan menetapkan Hari Jadi Kab. Langkat.

Selain dari berbagai narasumber, tim juga menjadikan beberapa buku sejarah sebagai rujukan, di antaranya buku “Aceh Sepanjang Abad” karya tokoh pers nasional dan pendiri Harian Waspada, H. Mohammad Said (alm). Perumusan hasil seminar menetapkan hari jadi Kab. Langkat, pada 17 Januari 1750 yang kemudian dikukuhkan dalam Peraturan Daerah No. 11 Tahun 1995, disertai motto daerah Langkat, Bersatu Sekata, Berpadu Berjaya. Peringatan Hari Jadi ke 263,

selama sepekan akan disemarakkan pagelaran lintas etnis, festival kuda kepang, festival lagu pop Melayu, Karo dan Batak serta lomba baca puisi Tengku Amir Hamzah, shalawat badar dan pameran pembangunan. Selain itu juga Zikir Akbar dan Haflah Quran, sebagaimana tradisi masyarakat Langkat yang dinamis dan relijius. “Kegiatan ini momentum sejarah guna melakukan introspeksi dan evaluasi diri bagi seluruh komponen masyarakat. Kekayaan bumi Langkat masih

menyimpan banyak potensi yang belum tergali, itu tanggungjawab kita bersama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” begitu kata Bupati H. Ngogesa Sitepu, SH yang bergelar Datuk Setia Abdi Negeri dalam perbincangan dengan Waspada, Minggu (13/1). Bupati Ngogesa, juga mengimbau warganya untuk menggalang kebersamaan dan rasa memiliki, guna meningkatkan pembangunan sesuai motto daerah ini, Bersatu Sekata, Berpadu Berjaya. Sementara itu berbagai

kalangan masyarakat berharap, agar aparat kecamatan pada beberapa kota seperti Pangkalansusu, Pangkalanbrandan, Tanjungpura dan Kuala, dapat meningkatkan kinerja dalam memberi pelayanan terhadap masyarakat serta pembenahan dan penataan lingkungan perkotaan. Bahkan Stabat sebagai ibu kota kabupaten yang juga kota Adipura, masih membutuhkan berbagai pembenahan dan penataan lingkungan, sehingga bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.(a01)

Tabung Gas Meledak, Tiga Rumah Ludes Waspada/Edi Saputra

MANAJEMEN PT. Aquafarm Nusantara mendonorkan darah. Tampak pendonor General Affair, Ir. Afrizal disaksikan Kabag Umum PT. Aquafarm Nusantara Kantor Medan, Heri Tambunan di mess I perusahaan tersebut di Dusun VII, Desa Naga Kisar, Kec. Pantai Cermin.

Manajemen PT. Aquafarm Nusantara Donor Darah PANTAICERMIN (Waspada): Manajemen perusahaan pengolahan ikan air tawar eksport PT. Aquafarm Nusantara di Dusun VII, Desa Naga Kisar, Kec. Pantai Cermin, Kab. Serdang Bedagai, bekerjasama dengan PMI Cabang Deliserdang menggelar kegiatan kemanusiaan donor darah, Sabtu (12/1). Selain karyawan, staf manajemen PT. Aquafarm Nusantara juga menjadi pendonor di antaranya General Affair, Ir. Afrizal, HRD dan Asisten HRD Unit Pengolahan Ikan, Hardansyah serta Sofyan effendi, HRD dan Manejer Unit Pembenihan Ikan, Nilawati dan Khairuddin, HRD Unit Freed Mill, Rahmat, Edi S, serta karyawan PT. Aquafarm Nusantara dan karyawan biro jasa PT. SLJ dan PT. FM, termasuk Kepala Dusun VII, Renhard Sianturi. Kegiatan juga dihadiri Kabag Umum PT. Aquafarm Nusantara Kantor Medan, Heri Tambunan dan Pimpinan (Manejer) unit Pembenihan, Wagiman. General Affair PT. Aquafarm Nusantara, Ir. Afrizal kepada Waspada mengatakan, bakti sosial donor darah untuk yang pertama diadakan di lingkungan PT. Aquafarm Nusantara dengan tema simbiosis mualisme, setetes darah anda tidak hanya menyelamatkan banyak jiwa, bahkan juga memberi manfaat kesehatan anda. “Kegiatan pertama ini dengan 67 pendonor. Kegiatan diupayakan berkesinambung, mengingat ini bagian dari CSR PT. Aquafarm Nusantara,” kata Hafrizal. Sementara Direktur Unit Donor Darah PMI Deliserdang, dr. Lili Siregar juga menyambut baik dan mengapresiasi pihak manajemen PT. Aquafarm Nusantara atas bakti sosial donor darah, mengingat stok kebutuhan darah untuk Kab. Deliserdang sangat jauh dari cukup yang jumlah idealnya harus dua persen dari jumlah penduduk di kabupatan/kota atau daerah setempat. “Dalam memenuhi kebutuhan darah, PMI Deliserdang masih mengambil dari PMI Solo dan Jakarta, namun setelah bekerjasama dengan PT. Aquafarm diharap menambah stok darah di Kab. Deliserdang,” harap dr. Leli.(c03)

Mobil Patroli Dishub Langkat Tabrak Pohon STABAT (Waspada): Kanit Laka Satlantas Resort Langkat, Ipda Hasanuddin mengatakan, berdasarkan penyelidikan terkait kecelakaan lalulintas mobil patroli Dishub Langkat di Jalan Proklamasi Stabat, kemarin, belum ada tersangka. “Masih penyelidikan, jika dilihat dari kejadian pengemudi yang bertanggungjawab, namun belum ada tersangka karena masih pemeriksaan saksi,” katanya, Minggu (13/1). Ipda Hasanuddin menambahkan, penyelidikan awal menyimpulkan sopir hilang kendali atau lepas kontrol sehingga mobil menabrak pohon. Mobil dinas BK 8365 P ringsek setelah menabrak pohon. Akibatnya dua PNS Dishub penumpang mobil mengalami lukaluka dan dirawat di Klinik Surya Stabat. Informasi diperoleh, mobil itu dikendarai Terangkat Ginting bersama rekannya Topni Siregar. Melaju dari arah Kwala Begumit menuju Stabat usai melakukan razia kendaraan bermotor di Kec. Selesai. Entah bagaimana di lokasi kejadian sopir menabrak pohon di sisi jalan hingga bagian depan mobil rusak parah.(a03)

Dinas PU Deliserdang Perbaiki Jalan Alternatif PERCUT SEITUAN (Waspada): Masyarakat Desa Kolam Kec. Percut Seituan yang berpenduduk 14 ribu jiwa dan terdiri 13 dusun, lega sebab Pemkab Deliserdang melalui Dinas PU telah melakukan perbaikan jalan sepanjang 3 km. Jalan yang diperbaiki merupakan jalan alternatif menuju Desa Sidodadi Kec. Batangkuis. Kelegaan masyarakat karena selama beberapa bulan terakhir jalan ini rusak parah, namun setelah dilakukan penyempurnaan melalui program GDSM, jalan kembali bagus seperti semula. Demikian Kepala Desa Kolam Kec. Percut Seituan Kamaruddin kepada wartawan, Minggu (13/1) di kediamannya. Pihaknya selaku Kepala Pemerintahan di desa beberapa waktu lalu telah membuat permohonan kepada Pemkab Deliserdang agar jalan itu diperbaiki. “Alhamdulillah Pemkab Deliserdang merespon sehingga kini jalan dan jembatan itu diperbaiki. Ini patut kita syukuri,” kata Kamaruddin. Ditambahkan, masyarakat ditempat itu juga sebelumnya telah melakukan gotongroyong dalam pembersihan dan pembuatan paret sepanjang 2.000 meter. Seperti diketahui Desa Kolam yang juga merupakan daerah penghasil gabah dan lainnya sejak dilakukan Gerakan Deliserdang Membangun (GDSM) oleh Bupati Deliserdang, tingkat perekonomian masyarakatnya meningkat secara signifikan. Sementara itu Revon, 50, warga Jl. Pembangunan yang juga Ketua Kelompok Tani Cempaka XX Desa Kolam mengaku, kini tingkat perekonomian masyarakat makin meningkat, karena terobosan Bupati Deliserdang Drs. H. Amri Tambunan.(crul)

TEBINGTINGGI (Waspada): Tiga unit rumah semi permanen di Jalan Bakti, Lk. III, Kel. Satria, Kec. Padang Hilir, Tebingtinggi, kemarin malam sekira pukul 19:30 ludes terbakar. Api diperkirakan berasal dari ledakan tabung gas LPG 3 kg di dapur rumah. Tidak ada korban jiwa namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah dari material bangunan dan harta benda di dalam rumah. Menurut informasi, peristiwa itu terjadi ketika Fatimah memasak lontong di rumahnya. Tiba-tiba gas LPG yang dipergunakan memasak, meledak. “Ketika istri saya memasak lontong tiba-tiba tabung gas meledak. Api yang membubung tinggi menyambar bensin di

depan rumah,” ucap M. Junaidi, suami Fatimah. Selain menghanguskan rumahnya, kobaran api juga menghanguskan dua rumah kontrakan miliknya yang ditempati Erwin, 32, dan Edi Damanik, 47. Sementara itu, menurut Erwin, saat kejadian ia bersama istrinya sedang nonton tivi di rumah. Tiba-tiba ia melihat api menjalar dan membakar rumahnya. Ia dan istri menjerit. “Karena rumah kontrakan ini separuh batu, api cepat marak. Beruntung semua

penghuni selamat, tapi sebagian perabot ludes terbakar,” ucap Erwin yang belum setahun mengontrak rumah Junaidi. Setelah ke tiga rumah terbakar, dua mobil pemadam kebakaran (Damkar) turun ke lokasi. Kedatangan dua mobil Damkar sempat menjadi bahan cemo’ohan dan disoraki warga. “Hoi lama kali kalian, rumahnya sudah habis terbakar,” ucap warga yang memadati lokasi. Kapolsek Padang Hilir, AKP Wathson mengatakan, pihaknya masih mengevakuasi lokasi kejadian. “Kita masih mengevakuasi. Tak ada korban jiwa tapi kerugian ditaksir ratusan juta rupiah,” ucap Kapolsek di lokasi kejadian.(a11)

2012 Realisasi Dispendasu UPT Binjai Hanya 94,86 Persen BINJAI (Waspada): Dinas Pendapatan Sumatera Utara (Dispendasu) UPT Binjai yang b e r n a u n g d a l a m Si s t e m Administrasi Satu Atap (Samsat) Kota Binjai, hingga Desember 2012 mengumpulkan 94,86 persen atau Rp35.502.275.054 dari target yang ditetapkan Pemprovsu, Rp37.425.518.895. Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dispendasu di Binjai, Erwin Toga Purba, S.Sos, M.Sp kepada wartawan, kemarin, terjadi perubahan target dari sebelumya ditetapkan Pemprovsu untuk tahun ini, Rp30.951 miliar. “Kalau tidak terjadi perubahan pada target P APBD 2012 lalu, mungkin perolehan kita bisa over namun karena ada perubahan target dari Rp 30 miliar menjadi Rp37 miliar, maka kita harus bekerja lebih giat lagi,” ujarnya. Perolehan bersumber dari

Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) senilai Rp32.036 miliar atau 101.05% dengan target yang ditetapkan Rp31.703 miliar. Perolehan denda PKB senilai Rp1.582 miliar atau 41.52% dari target yang ditetapkan hanya Rp3.810 miliar. Untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) target yang ditetapkan Rp1.103 miliar realisasi Rp1.127 miliar atau 102.12 %. Sedangkan perolehan denda BBN-KB dari target yang ditentukan Rp46.389 juta dengan realisasi Rp62.113 juta atau 133.89%. Pajak Air Permukaan (APU) realisasi mencapai 91.04% yakni Rp682.831 juta dari Rp750 juta target yang ditentukan dan perolehan dari pajak retribusi dan pendapatan lainnya target yang ditetapkan Rp11.680 juta, terealisasi Rp11.660 juta atau 99.83%. Untuk Air Bawah Tanah (ABT) saat ini dikelola Pemko Binjai.

Pencapaian target tersebut, menurutnya, atas meningkatnya kesadaran masyarakat membayar PKB, di samping itu pemanfaatan dari bus Samsat keliling di kawasan yang jauh dari kantor UPT DispendasuBinjai seperti Kec. Selesai, Kuala, Salapian, Bahorok untuk Kab. Langkat, sangat membantu mempermudah Wajib Pajak (WP) membayar pajaknya, ditambah kawasan Kota Binjai yang ditempatkan pada kawasan strategis sangat memberi manfaat bagi WP dalam membayar pajak tepat waktu. Untuk pencapaian target pada TW IV nanti, pihaknya berupaya terus meningkatkan pelayanan pajak dan akan terus melakukan razia bersama pihak kepolisian, agar tingkat kesadaran masyarakat lebih tinggi sehingga diharapkan dapat membantu percepatan pembangunan Sumut di segala bidang.(a05)

Waspada/Ibnu Kasir

BUPATI Langkat H. Ngogesa Sitepu, SH bersama Ketua TP PKK Hj. Nuraida Ngogesa, dalam acara silaturahmi dengan warganya.

Harga Stand HUT Langkat ‘Mencekik Leher’ Lebih Mahal Dari Sewa Ruko Mewah MEDAN (Waspada): Sejumlah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang awalnya berniat mengikuti bazar dalam kaitan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-263 Pemkab Langkat, kaget. Harga stand yang ditawarkan dalam even 17-25 Januari 2013 ini dinilai ‘mencekik leher’, bahkan dinilai lebih mahal dari sewa ruko mewah di kawasan bisnis. “Terus terang, kita kaget. Bagaimana mungkin bazar HUT Pemkab Langkat bisa kita jadikan pasar murah bagi masyarakat Langkat, kalau harga standnya saja sangat mahal,” ujar Ketua Usaha Kecil Menengah (UKM) Prima Sumatera Utara Zaid Arqam Daulay kepada Waspada di Medan, Minggu (13/1). Dijelaskannya, sama seperti tahun sebelumnya, saat HUT Langkat tahun ini juga dikabarkan dilaksanakan bazar di Stabat. Awalnya, pelaku usaha mikro dan usaha kecil ditawari Rp1.750.000 untuk acara delapan hari itu, tapi tidak diketahui karena alasan apa belakangan berubah menjadi Rp1.650.000. “Kalau harga stand Rp1.650.000 untuk delapan hari, berarti Rp206 ribu per hari. Kalau dikalkulasi untuk sewa satu tahun, itu berarti Rp75 juta lebih. Padahal, sewa ruko mewah di kawasan bisnis, ada yang justru di bawah itu,” ujar Zaid Arqam Daulay yang akrab disapa Jef. Dia mengaku, pada pelaksanaan bazar HUT Langkat sebelumya dinilai harga stand masih dalam batas yang masuk akal. “Makanya, saya dan beberapa pengurus UKM Prima Sumatera Utara berniat menjumpai Bupati Langkat untuk menanyakan ini, karena kita yakin, ini di luar pengetahuan beliau. Apalagi, kita tahu persis

bagaimana prinsip-prinsip kerakyatan Pak Bupati,” ujarnya. Namun, yang jelas, menurut dia, calon peserta yang berniat mengikuti bazar HUT ke-263 Pemkab Langkat harus membayar sewa tempat Rp1.650.000, dengan uang muka Rp1 juta, yang dikutip oknum tertentu. Padahal, dikatakan, anggota UKM Prima Sumatera Utara tersebar di berbagai kabupaten/kota di Sumatera Utara, terdiri dari UKM bergerak di bidang produksi, promosi dan perdagangan. Mereka sudah melakukan promosi dan melakukan perdagangan di sejumlah even berbagai kota di Indonesia; termasuk di even Penang Fair. “Kita sering diundang dan ikut berpartisipasi dalam pelaksanaan bazar dalam kaitan HUT kabupten/kota di Sumut, karena even seperti ini kita nilai sangat menjanjikan untuk ajang promo dan perdagangan, juga biasanya harga stand tidak terlalu mahal. Kita tidak tahu, apakah karena disubsidi dari APBD atau tidak,” ujarnya. Namun, dalam pelaksanaan bazar HUT ke-263 Pemkab Langkat tahun 2013, dia mengaku heran kenapa pihaknya ditawari dengan harga semahal itu. “Kita tidak tahu apakah tahun sebelumnya disubsidi melalui APBD, sedangkan tahun ini tidak. Makanya kita berencana melakukan komunikasi dengan Bupati,” ujar Jef. Namun begitu, dia tidak menyuruh atau melarang anggota UKM Prima mengikuti atau tidak mengikuti bazar HUT Langkat.“Itu terserah anggota. Namun, ada beban moral bagi kita, bagaimana mungkin menjadikan even ini pasar murah, kalau harga standnya saja sangat mahal,” ujar pelaku usaha yang sudah memulai bisnis ini sejak puluhan tahun lalu. (ihn)


Sumatera Utara

C2 WASPADA

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini & Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Minggu & Akhir Pekan: Muhammad Thariq. Redaktur Berita: H. Halim Hasan, Hendra DS. Redaktur Medan: David Swayana. Redaktur Sumatera Utara: H.T. Dony Paridi. Redaktur Aceh: M. Zeini Zen. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: H. Halim Hasan. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Zulkifli Harahap. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Litbang: H. Akmal AZ (Kabag). Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Promosi: Edward Thahir (Koordinator). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumatera Utara), Sinur Manik (Aceh). Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Medan); Irham Hagabean Nasution (Sumatera Utara); Armansyah Thahir (Sumatera Utara, Otomotif); Diurna Wantana (Aceh); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Erwin Siregar (Opini); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); David Swayana (Infotainmen); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan); Dedi Riono (Budaya); Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Umum: H. Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Hj. Ayu Kesumaningtyas, Feirizal Purba, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara, Andi Aria Tirtayasa, Avli Yarman. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung, Dio Utama. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian Warastuti, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, Rizaldi Anwar, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebingtinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematangsiantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin Harahap, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Tarutung: Parlindungan Hutasoit. Sibolga/Tapanuli Tengah: Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Kisaran: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun, Arafat Nur. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Hasanul Hidayat. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, H. Samsuar, Dedek Juliadi. Lhoksukon: Musyawir, Mustafa Kamal. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin, Abdul Mukti Hasan. Takengen: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapaktuan: Zamzamy Surya. Blangpidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Mahadi Pinem, Ali Amran. Blangkejeren: Jasvira Sautisa. Bener Meriah: Khairul Akhyar, Irham Hakim. Singkil: Tarmizi Ripan, Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.

� Semua wartawan WASPADA dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 13.000,-, berwarna Rp. 36.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 39.000,-, berwarna Rp. 108.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Balap Liar Di Batubara Resahkan Warga BATUBARA (Waspada): Aksi balap sepedamotor liar di Jalinsum Labuhanruku-Sei Bejangkar meresahkan pemakai jalan. Apalagi, aksi balapan di malam hari ini telah mengambil korban. Menurut warga sekitar, Desa Pahang Talawi, Minggu (13/1), kegiatan balap liar malam hari sepanjang jalan provinsi hotmix antara PahangSei Bejangkar memang sangat menakutkan. Nasib naas dialami Jali Pitok, warga Pahang, terkapar di jalan ditabrak iringan pembalap liar sekira

pukul 23:00, Jumat (11/1). Korban menderita luka berat di bagian kepala mendapat sembilan jahitan, terpaksa rawat inap di Puskesmas Labuhanruku. Pelaku melarikan diri, sedangkan sepedamotornya ditinggalkan di jalan dan kasusnya sudah ditangani Polantas Sei Bejangkar.

Padahal, menurut warga, aksi balap liar di Pahang sudah berkurang sejak warga protes Sekarang, pelaku balap liar mengalihkan arena balap antara Simpang Tiga-Kayu Ara, tekongan depan kantor UPT Disdik Talawi di Pahang. Selain itu, warga juga meresahkan aksi pemabuk tuak, yang pulang bersepedamotor malam hari dan sudah beberapa korban tewas, patah kaki dan luka-luka. Warga mengharapkan agar Polantas Sei Bejangkar dapat mengamankanaksibalapliardan mengamankan pelakunya. (a12)

Haji Amri Tambunan Sosok Pemimpin Masa Depan LANGKAT (Waspada): Presidium Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Region Sumatera menilai, Bupati Deliserdang Haji Amri Tambunan merupakan sosok pemimpin yang peduli terhadap kehidupan warga marginal, baik yang tinggal di perkotaan mau pun di wilayah pesisir pantai. Kandidat Gubernur Sumatera Utara yang diusung Partai Demokrat ini terbukti berhasil meningkatkan taraf hidup warga marginal (pinggiran) lewat sentuhan program Gerakan Deli Serdang Membangun (GDSM). “Haji Amri Tambunan adalah sosok pemimpin yang dekat dan peduli terhadap rakyat. Selama dua priode kepemimpinannya, saya melihat akselarasi pembangunan di kabupaten terluas di Sumatera Utara ini maju dan berkembang,” kata Presedium KNTI yang juga aktivis Lingkungan Hidup di Sumatera Utara, Tajrudin Hasibuan, ST dalam bincangbincang bersama Waspada, Minggu (13/1) di P. Brandan. Salah satu contoh konkrit,

kata Tajrudin, dulunya pembangunan infrastruktur jalan di pesisir Desa Karang Gading sangat minim. Hubungan darat sangat sulit akibat beruknya infrastruktur. Tapi kini, di bawah kepemimpinan Haji Amri Tambunan, isolasi tersebut sudah dapat diretas lewat program GDSM. Komitmen Haji Amri Tambunan untuk memajukan pembangunan fisik dan perekonomian masyarakat sudah terbukti dan hasilnya telah dirasakan warga Deliserdang. Ia yakin, jika pria berdarah Tapanuli ini terpilih menjadi

Gubernur, Sumatera Utara akan lebih maju dan berkembang. Tajrudin pada kesempatan itu menyarankan, jika nantinya Haji Amri Tambunan terpilih menjadi Sumut 1, maka yang utama harus diperhatikan adalah pembangunan di wilayah Pantai Timur. Jangan seperti selama ini, proses pembangunan cenderung hanya memikirkan kepentingan jangka pendek dan tidak berwawasan lingkungan. Coba lihat, petapa banyaknya warga pesisir yang menderita akibat pembangunan yang tak ramah lingkungan. “Saya menilai, sampai sejauh ini belum ada di antara kandidat calon Gubsu yang memiliki konsep pembangunan berwawasan lingkungan,” ujarnya. Karena itulah, kata Presidium KNTI ini lagi, Haji Amri Tambunan adalah calon pemimpin masa depan yang diharapkan dapat membawa perubahan dan harapan baru bagi rakyat Sumatera Utara, khususnya komunitas warga pesisir yang secara umum taraf kehidupannya masih banyak di bawah garis kemiskinan.(a02)

Leges Berkas, Honorer Labusel Dipungut Biaya KOTAPINANG (Waspada): Puluhan tenaga honorer Dinas Pendidikan Pemkab Labusel kategori satu (K-1) yang rencananya diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun ini, menjadi korban pungutan liar (Pungli) yang dilakukan oknum di Dinas Pendidikan. Mereka dikutip dana Rp400 ribu per orang dengan dalih biaya pengesahan (legalisir) berkas. Informasi dihimpun Waspada dari sejumlah tenaga honorer, Minggu (13/1), mereka diminta untuk membayar

Rp400 ribu hingga Rp450 ribu per orang oleh salah seorang oknum di Dinas Pendidikan saat melegalisir dokumen baru-baru ini. Padahal, berkas yang dilegalisir tersebut jumlahnya tidak banyak. Diduga, biaya legalisir yang dibebankan itu tidak memiliki payung hukum, karena saat membayarkan, pihak dinas tidak memberikan kwitansi atau bukti pembayaran lainnya. Namun pihak Dinas Pendidikan yang dikonfirmasi berdalih bahwa, pengutipan itu dilakukan berdasarkan kesepakatan antara honorer dengan pihak dinas.

Kabag Umum Dinas Pendidikan, Sumitro yang dikonfirmasi tidak mengakui adanya pengutipan itu. Menurutnya, dia hanya meleges saja berkasberkas tersebut, sedangkan mengenai administrasi bukan dirinya. “Tanyakan sajalah sama Sekretaris ya. Saya nggak tahu mengenai itu,” katanya. Sayangnya, Sekretaris Dinas Pendidikan, Mahmuddin Siregar tidak dapat dikonfirmasi mengenai kebenaran informasi tersebut. Saat dihubungi melalui telepon selulernya, nomor tersebut tidak aktif. (c18)

HUT Ke-32 Satpam Di L.Batu RANTAUPRAPAT (Waspada): Peringatan HUT ke-32 Satpam (Satuan Pengamanan) berlangsung hikmad di Lapangan PTPN 3 Kebun Aek Nabara Selatan, Kecamatan Bilah Hulu, Labuhanbatu beberapa hari lalu. Kapolres Labuhanbatu AKBP Hirbak Wahyu Setiawan SIK bertindak sebagai inspektur upacara dengan dihadiri Muspida Plus, para manager kebun, Kasat Binmas AKP Maidin Simamora SH maupun para Kasat (kepala satuan) Polres Labuhanbatu. Kapolri Jend.Pol Timur Pradopo dalam amanatnya dibacakan Kapolres Labuhanbatu AKBP Hirbak Wahyu mengatakan, dalam konsep pemeliharaan Kamtibmas, negara telah mengaturnya dalam sistem pengamanan swakarsa. “Jadi

sistem pengamanan ini melibatkan potensi masyarakat untuk mendukung Polri memelihara Kamtibmas, salah satunya membentuk Satpam (satuan pengamanan),” katanya. Disebutkan, jumlah anggota personel Satpam di Indonesia yang telah mengikuti pelatihan dan berhak mendapatkan sertifikat adalah 192.969. “Jumlah personel Satpam itu tercacat pada akhir 2012 dan sudah meningkat 25 persen dibanding tahun sebelumnya,” katanya. “Melalui peringatan HUT Satpam ke-32, kita tingkatkan kompetensi dan profesionalisme Satuan Pengamanan guna mewujudkan peran pengamanan swakarsa. Kinerja dan profesionalisme Satuan Pengamanan sangat diharapkan masyarakat,” kata Kapolri. “Secara legalitas Satpam itu,

kita mengetahui bahwa melalui Keputusan Kapolri no. SKEP/ 126/XII/1980 tertanggal 30 Desember 1980. Jadi pembentukan Satpam ini juga didasarkan pada Undang-Undang Kepolisian No. 13 tahun 1981 dan selanjutnya diperbaharui lagi dengan UU Kepolisian no.2 tahun 2002 tentang Polri yang berlaku,” katanya. Kasat Binmas Polres Labuhanbatu, AKP Maidin Simamora, SH menjelaskan sebenarnya HUT Satpam jatuh tanggal 30 Desember lalu namun karena di akhir tahun padatnya kegiatan masyarakat yang membutuhkan perhatian bersama. “Kegiatan akhir tahun itu cukup padat sehingga diperingatilah diawal tahun 2013. Dan peringatan HUT Satpam ini memang secara serentak di seluruh Indonesia,” terang AKP Maidin Simamora, SH. (a17)

Waspada/Budi Surya Hasibuan

KETUA Kwarcab Gerakan Pramuka Labuhanbatu Suhari Pane SIP memberikan ucapan selamat kepada dua orang perwakilan Pramuka Penegak usai menyematkan tanda peserta.

Outbound Bagi Pramuka Penegak RANTAUPRAPAT(Waspada): Ketua Kwartir Cabang (Ka Kwarcab) Gerakan Pramuka Kab. Labuhanbatu Suhari Pane SIP membuka kegiatan outbound bagi Pramuka Penegak di lapangan Diklat BKD, Sabtu (12/1). Kegiatan yang bekerjasama dengan My Club Medan itu diikuti 250 anggota Pramuka Penegak dari sembilan kecamatan di Kab. Labuhanbatu. Suhari Pane yang juga Wakil Bupati Labuhanbatu dalam sambutannya mengingatkan para pelajar di daerah ini khususnya para peserta outbound untuk senantiasa mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dikatakannya, teknologi informasi saat ini sudah demikian pesatnya merambah kehidupan kita khususnya para generasi muda. Saat ini, katanya, teknologi sudah menyusup ke seluruh pelosok daerah. Dengan jaringan internet kita dapat mengikuti kejadian dan

Pelebaran Jalinsum Kotapinang Masih Berlanjut KOTAPINANG (Waspada): Meski tahun anggaran 2012 telah berakhir, namun proyek pelebaran Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Sisumut-Kotapinang sampai saat ini masih dikerjakan PT. Seneca Indonesia. Pengamatan Waspada, Sabtu (12/1) sore, sejumlah pekerja masih mengerjakan pengaspalan akhir proyek jalan nasional senilai Rp16 miliar ini di kawasan perkebunan Sei Rumbia hingga ke Kampung Bedagai. Sementara, Minggu (13/1) pekerja melakukan pembuatan bahu jalan. Padahal pada plang proyek seharusnya pekerjaan itu harus sudah selesai dalam 210 hari kerja terhitung sejak 15 Maret 2012 lalu, sesuai kontrak No. KTR/APBN/Br..S2/PPK.04/ 2012,15 Maret 2012. “Nggak tahu ini kok proyek nggak siap-siap. Harusnya kan Desember 2012 semua proyek sudah selesai,” kata Hartono, salah seorang warga, Minggu (13/1). Warga juga menilai PT. Seneca Indonesia tidak profesional dalam mengerjakan proyek tersebut. Menurut mereka, di beberapa titik badan jalan tidak dilengkapi bahu jalan. Selain itu, saat mengerjakan saluran drainase di kawasan Kampung Bedagai, pihak rekanan juga

P. BRANDAN (Waspada): Pimpinan Umum Harian Waspada, dr Hj. Rayati Syafrin, MBA melalui Dompet Dhuafa Peduli Umat Waspada menyerahkan bantuan Rp1 juta kepada Azman, 27, penderita Hernia warga asal Kuala Langkat Kec. Tanjungpura. Bantuan diserahkan perwakilan Waspada Pangkalanberandan Chairil Rusli (wartawan Waspada Pangkalanberandan), Jumat (11/1). Azman yang tinggal bersama orangtua angkatnya Kalimin dan Salamiah di Lingkungan II Kel Pelawi Utara Kec. Babalan, menyatakan terharu menerima bantuan ini. Anak ke tiga dari lima bersaudara itu juga menuturkan, dia telah empat bulan tinggal bersama orangtua angkatnya. Sebelumnya, dia tinggal tidak menetap. Terkadang di rumah penduduk lain yang iba kepadanya. Azman mengatakan dia hanya bisa berbaring menahan sakit. Sebelumnya Azman sudah berusaha berobat ke mana-mana, baik melalui perobatan alternatif mau pun rumah sakit, tapi tak juga sembuh.

Nelayan Stroke Harapkan Bantuan Dermawan

TEBINGTINGGI (Waspada): Panwaslu Kota Tebingtinggi memberi pembekalan pemahaman terhadap tugas pokok dan fungsi serta pemahaman regulasi UU Pemilu kepada 15 anggota Panwascam se-Kota Tebingtinggi, yang berlangsung dua hari di aula hotel Malibou, Jalan Sudirman Kota Tebingtinggi. Bimbingan Teknis (Bintek) dibuka Walikota diwakili staf ahli Ismail Budiman, SH, MM, Kajari, Kapolres, KPUD serta komisioner Panwaslu. Ketua Panwaslu Kota Tebingtinggi, Muhammad Idris Sitorus, S.Sos mengatakan, Bimtek penting dilakukan dalam rangka lebih memahami tugas dan tanggungjawab anggota Panwas Kecamatan di lapangan. Kepada jajaran Panwascam diharap bekerja profesional berpedoman pada Peraturan KPU, Peraturan Bawaslu serta UU No. 32 Tahun 2004 tentang penyelenggaraan pemerintahan. “Saya berharap setelah Bimtek selesai, semua peserta dapat memahami tugasnya di lapangan, serta menjalin komunikasi dan koordinasi dengan sesama penyelenggara Pemilu,” harapnya. Dalam kegiatan itu, peserta dibagi tiga kelompok, yakni devisi umum, pengawasan dan tindaklanjut penanganan Pelanggaran. Peserta juga dibekali pedoman dan peraturan yang dikeluarkan KPU dan Bawaslu mengenai aturan-aturan dan sanksi bagi pihak yang melakukan pelanggaran Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Sumatera Utara. Narasumber dalam Bintek, Rabu – Kamis (9-10/1) di antaranya Ketua Panwaslu Provinsi Sumut David Susanto, SE, Kasat Intelkam Polres Tebingtinggi, AKP Heri, Ketua KPUD Wal Asri, Ketua dan Komisioner Panwaslu, Muhammad Idris, S.Sos, MA (Divisi Pelaporan dan Tindaklanjut Pelanggaran) Harirayani, SE (Divisi Umum) dan Supriady, ST (Divisi Pengawasan) serta praktisi dari perguruan tinggi (PT). (a11)

TG.TIRAM (Waspada): Banyak orang mengatakan nasib nelayan di Batubara masih tergolongkeluargamiskin(Gakin) butuh dan perhatian pemerintah (Pemkab Batubara) dan Pusat. Siapapun tak menampik bahwa upaya pemerintah sudah maksimal memberikan bantuan alat tangkap, kapal/ boat/sampan bermesin, jaring mencapai puluhan miliar. Namun, dilihat kasat mata, nasib nelayan kecil masih seperti ‘doeloe’ layaknya ‘kerakap tumbuh di batu, hidup segan mati tak mau’ Sebut saja nasib malang mendera nelayan miskin Syahlan, 54, warga Jl. Sepakat Desa Pahlawan/Bogak Tanjungtiram Batubara yang menderita sakit stroke/lumpuh “Ayah saya mengidap lumpuh sudah 4 tahun, karena ketiadaan biaya tak dapat melanjutkan pengobatan penyakit dideritanya,” sebut Dimas, anak bungsu Syahlan,

Diakuinya ayah dan ibu sudah berpisah/cerai, dikaruniai 3 orang anak, 1 meninggal. Penyakit menerpa ayahnya 4 tahun lalu, pulang dari laut tibatiba saja kaki kanannya tak bisa

Waspada/Helmy Has

SYAHLAN, nelayan miskin mengharapkan bantuan pengobatannya.

tidak memasang jembatan, sehingga warga terpaksa membangun jembatan masingmasing agar dapat masuk ke rumahnya. “Rekanan membuat paret sesuka hatinya tanpa memikirkan bagimana kami masuk ke rumah. Jembatan ini kami buat sendiri, karena menurut rekanan tidak ada pembangunan jembatan di dalam RAB proyek,” kata Sulaiman, warga lainnya. Menyikapi banyaknya keluhan warga tersebut, Ketua Aliansi Penyelamat Indonesia (API) Labusel, Rustam Sitompul mendesak pihak Balai Besar Jalan Nasional Sumut untuk memberi peringatan kepada rekanan karena sembrono dalam mengerjakan proyek. Menurutnya ketidakprofesionalan rekanan membuat lokasi proyek tersebut sarat masalah. “Saya tadi mau pulang dari Rantauprapat ke Kotapinang, jalanannya macet gara-gara mereka melakukan pengaspalan,” katanya. Sayangnya pihak rekanan tidak dapat dikonfirmasi mengenai hal tersebut. Sejumlah pekerja yang ditemui di lokasi proyek dan base camp PT. Seneca Indonesia di Blok IX mengelak dan mengaku bahwa penanggungjawab proyek sedang tidak berada di tempat. (c18)

Peduli Umat Waspada Bantu Penderita Hernia

Panwascam Kota T. Tinggi Dibekali Pemahaman Tupoksi Dan Regulasi

Selasa (8/1). Dimas, 25, menceritakan perjalanan hidup keluarganya berawal sejak lajang ayahnya bekerja sebagai nelayan merantau ke Sibolga 35 tahun silam.

perkembangan daerah lain di saat bersamaan. Suhari mengingatkan para peserta outbound dalam melakukan kegiatan berselancar di dunia maya atau kita berada di internet entah itu browsing, download, games online ataupun hanya sekadar bersosialisasi dengan menggunakan facebook, twitter, dan lain sebagainya agar senantiasa menggunakan internet sehat, yakni internet yang bernilai positif mengedepankan norma agama maupun budaya ketimuran yang menganut sopan santun. Sementara itu Syahrul Camara, salah seorang instruktur dari My Club mengatakan, kegiatan outbound yang dikemas dalam “Integrated In Hous Outbound Training Scout” itu mengajarkan kepada peserta bagaimana hidup secara mandiri dan hidup saling ketergantungan dengan orang lain, bagaimana mengemas kreativitas dan membangun karakter. (c07)

digerakkan sudah diusahakan berobat medis, paranormal, tapi bukan membaik tetapi penyakitnya bertambah di mana kedua kaki dan kedua tangannya jadi lumpuh. Karena itulah dia bersama ayahnya terpaksa pulang kampung ke Tanjungtiram menumpang di rumah nenek bekas mertua ayah. “Alhamdulillah nenek berbaik hati memberikan tempat tinggal di saat ayah menderita sakit yang butuh pengobatan,” ujarnya. Saat ini Dimas yang guru honerer itu tak dapat berbuat banyak untuk mengobati ayahnya “Kemana kami mengadukan nasib mencari biaya mengobati penyakit ayah. Sedangkan kami menumpang di rumah nenek,” katanya pasrah. Melalui Waspada ini, Dimas mengharapkan bantuan para dermawan, pengusaha nelayan atau HNSI Batubara/Sumut guna pengobatan ayahnya. (a12)

Dia menambahkan, dengan adanya bantuan Dompet Dhuafa Peduli Umat Waspada, dapat membantu memerangi penyakitnya. “Kalau udah sembuh nanti saya akan bekerja, beribadah dan membantu membersihkan masjid seperti biasa,” tutur Azman seraya menambahkan, selama penyakitnya tidak kambuh dia menyempatkan untuk membersihkan masjid di lingkungannya. Sementara orangtua angkatnya, Kalimin dan Salamiah mengatakan sangat berterimakasih kepada Harian Waspada. Terkait ulang tahun Waspada ke 66, Salamiah mendoakan Waspada tetap jaya dan bertambah maju.(c01)

Waspada/Ist

PERWAKILAN Harian Waspada Pangkalanberandan Chairil Rusli menyerahkan bantuan kepada penderita Hernia Azman, 27, di rumah orangtua angkatnya di Kec. Babalan.

BKMT L.Batu Gelar Pelatihan Bilal Mayit RANTAUPRAPAT (Waspada): BKMT (Badan Kontak Majelis Taklim) Kab. Labuhanbatu menggelar kegiatan pelatihan bilal mayit kepada kaum ibu dan remaja putri di rumah Ketua BKMT Ny. Hj Marhanim Asmara di Jalan Cempedak, Kel. Sirandorung, Rantauprapat, Minggu (6/1). Ketua BKMT L.Batu, Ny. Hajjah Marhanim Asmara kepada wartawan di kediamannya mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam upaya membangun kualitas umat. Dijelaskan, sebagai salah satu organisasi wanita Islam, yang beranggotakan ibu-ibu dan remaja putri, BKMT bertanggungjawab secara moral terhadap pembinaan kaum ibu dan remaja putri. Selain itu, BKMT berkomitmen dan konsisten melaksanakan program bersentuhan langsung dengan kebutuhan umat. Dijelaskannya, pelatihan bilal mayit ini diikuti puluhan ibuibu dan remaja putri, perwakilan dari beberapa majelis taklim dan perwiridan di L.Batu, khususnya dari Kel. Bakaran Batu, Sirandorung, Siringo-ringo, Padang Matinggi di Kec. Rantau Selatan dan Rantau Utara. Kegiatan ini, tandas Hj. Marhanim Asmara, rencananya akan dilaksanakan setiap dua minggu sekali. Sebagai pelatih didatangkan dari BKMT Provinsi Sumatera Utara. (a18)


Sumatera Utara

WASPADA Senin 14 Januari 2013

C3

Jalinsum Sibolga-Tarutung Rusak Parah Dekat Jurang

KONDISI Jalinsum Sibolga-Tarutung di Km 5 sangat rawan longsor.

Waspada/Poltak Tarihoran

Sekda Madina Potong Anggaran Dinkes Rp14 M Visi-misi Bupati Terancam Gagal PANYABUNGAN (Waspada): Tim Anggaran Pemkab Mandailing Natal (Madina) diketuai Sekda Madina M.Daud Batubara memotong anggaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Madina Rp14 miliar lebih dalam pembahasan R-APBD TA 2013 dilakukan tim anggaran pemerintah. “Terus terang, saya belum mendapat konfirmasi dari Sekda terkait alasan pemotongan anggaran Dinkes Madina Rp14 miliar lebih, tetapi memotong anggaran Dinkes sama saja dengan menggagalkan visi dan misi Bupati di bidang kesehatan di Madina,” ujar Wakil Ketua

DPC PDI Perjuangan yang juga anggota DPRD Madina Iskandar Hasibuan kepada Waspada, Minggu (13/1). Ditegaskan, sikap tim anggaran pemerintah diketuai Sekda Madina dinilai sebagai bentuk ‘pengebirian’ terhadap Dinas Kesehatan Madina yang

Feri Fadly Juara Lomba Karya Tulis PWI Tabagsel P.SIDIMPUAN (Waspada): Feri Fadly menyabet hadiah Rp3 juta ditambah tropi dan piagam penghargaan dalam lomba karya tulis digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Tabagsel bekerjasama dengan Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel). Keputusan itu diumumkan pada kategori umum resmi oleh tim juri diketuai Drs Anwar Efendi Simanungkalit dalam jumpa persnya di Kantor PWI Tabagsel Jalan SM.Raja, 50, Padangsidimpuan, Jumat (11/1) lalu. Menurutnya, Feri Fadli peserta nomor 20 keluar sebagai juara I dengan judul karya tulis “Mengintip Pemkab Tapsel” dengan total nilai 1.565. Sedangkan Juara II hadiah Rp2 juta ditambah tropi dan piagam penghargaan diraih peserta nomor 9, Dakkal Harahap, total nilai 1550, judul tulisan “Optimalisasi potensi daerah dalam percepatan pembangunan Tapsel kedepan”. Juara III ditempati peserta nomor urut 26, Linda Yani Chaniago dan berhak atas hadiah Rp1 juta ditambah tropi dan piagam penghargaan, dengan total nilai 1.545, mengangkat judul tulisan “Program perusahaan tambang emas PT.AR keterlibatan dan berkelanjutan bagi masyarakat”. Selanjutnya, juara harapan I kategori umum diraih Drs H.Mansur Siregar, M.Pd nomor peserta 10, nilai 1530, judul tulisan“Optimalisasi potensi daerah dalam percepatan pembangunan Tapsel kedepan” hadiah Rp800 ribu ditambah tropi dan piagam penghargaan. Juara harapan II hadiah Rp700 ribu ditambah tropi dan piagam penghargaan diraih nomor peserta 25, David Ali Syahbudi nilai 1.515, judul tulisan “Konstribusi pengelolaan potensi salak angkola barat dalam mewujudkan percepatan pembangunan Tapsel”. Juara harapan III kategori umum diraih peserta nomor 27, Parulian Nasution nilai 1.500, berhak atas hadiah Rp600 ribu ditambah tropi dan piagam penghargaan. Judul tulisan “ Otonomi daerah Tapsel sebagai solusi percepatan pembangunan”. Sementara juara Favorit jurnalis, diberikan kepada satu-satunya peserta lomba peserta nomor 28, Drs RT Sitompul, mengangkat judul tulisan “Pembangunan sektor pendidikan di Tapsel”, dan dia berhak atas hadiah Rp3 juta ditambah piagam penghargaan. Untuk Favorit umum I diraih Eva Rianti Lubis, peserta nomor 1, mengangkat judul tulisan “Menjual objek wisata, dan menambah PAD Tapsel”, dia berhak atas hadiah Rp500 ribu ditambah piagam penghargaan. Sedang Favorit II Umum hadiah Rp400 ribu ditambah piagam penghargaan diraih Maya Sari Sitompul, peserta nomor 24, judul tulisan “ Optimalisasi potensi daerah dalam rangka percepatan pembangunan Tapsel kedepan”. Ketua Panitia Sukri Falah Harahap, Sekretaris Hairul Iman Hasibuan, dan Bendahara Kodir Pohan, lomba karya tulis memperebutkan hadiah total Rp12 juta diikuti puluhan peserta penulis, mayoritas dari kategori umum. Seluruh penilaian tulisan diserahkan kepada para dewan juri dari kalangan akademisi, profesional, dan praktisi. ‘’Untuk penyerahan hadiah kepada para juara akan dikonfirmasi selanjutnya oleh pihak panitia, dalam waktu secepatnya. Dan yang belum berhasil menjadi juara juga telah disediakan berupa piagam penghargaan dari panitia dapat diambil di sekretariat PWI Tabagsel Jl.SM.Raja Nomor 50 A, Kota Padangsidimpua,’’ ujarnya. (c13)

telah berupaya bekerja maksimal mewujudkan visi dan misi salah satu prioritas utama di bidang kesehatan. “Saya memperhatikan, ketidakpedulian perangkat daerah itu jelas terlihat, selain terhadap Dinkes juga dialami Dinas Pendidikan dengan anggaran yang sangat minim, ini tentunya akan kita pertanyakan: ada apa?” ujar Iskandar. Iskandar menjelaskan, khusus untuk Dinas Kesehatan sudah melakukan berbagai langkah positif bagaiaman supaya kesehatan benar-benar terjamin di daerah ini dengan pengajuan anggaran pada Rencana Kerja Anggaran (RKA), tetepi oleh tim anggaran pemerintah malah mengabaikannya dengan memotong anggaran Rp14 miliar lebih. “Persoalan ini benar-benar sangat ironis, apalagi jika benar pemotongan anggaran ini karena Sekda M.Daud Batubara tidak suka kepada Kepala Dinas Kesehatan secara pribadi. Karena itu Bupati, Komisi 4 DPRD Madina dan Tim Anggaran DPRD agar memanggil Sekda untuk melakukan klarifikasi kenapa untuk kepentingan rakyat tidak diakomodir. Ya, apa alasan pemotongan anggaran ini,” tegasnya. Apalagi, menurut Iskandar, anggaran yang dipotong merupakan alokasi anggaran untuk kegiatan yang semuanya bersentuhan langsung kepada masyarakat yaitu pengadaan kendaraan dinas untuk seluruh Puskesmas, pengadaan mobil rontgen, pembangunan air bersih MCK di 26 Puskesmas, bantuan operasional Puskes-

mas, pengadaan obat, pengadaan sarana Puskesmas. “Apalagi, kita melihat, Bupati begitu bersemangat menggalakkan Puskesmas 24 jam sesuai dengan ekspos di beberapa media, lalu kenapa dipotong anggarannya. Selain itu, semua usulan tersebut sudah tercantum dalam KUA PPAS 2013, program itu telah diketahui bupati tapi anehnya oleh tim anggaran pemerintah diketuai Sekda diduga telah mengkebirinya untuk alasan yang tidak jelas,” ucap Iskandar. Kadis Kesehatan Madina dr. Tengku Amri Fadli yang dikonfirmasi membenarkan adanya pemotongan anggaran untuk kegiatan di dinas tersebut. Ia menilai, tentunya tim anggaran memiliki alasan yang jelas terkait pemotongan anggaran yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat. Ketua Tim Anggaran yang juga Sekda Madina M.Daud Batubara yang dikonfirmasi melalui Kabag Humas Haposan, S.Sos sejak Kamis (10/1) terkait alasan pemotongan anggaran, hingga berita ini dikirimkan belum ada jawaban samasekali. Bupati Madina Hidayat Batubara yang dikonfirmasi via seluler mengatakan, akan memperjuangkan dan memasukkan anggaran Dinas Kesehatan yang diajukan pemotongannya oleh tim anggaran untuk diperjuangkan di Badan Anggaran DPRD Madina. “Bidang kesehatan dan pendidikan adalah program prioritas saya, karena itu anggaran program yang diajukan pemotongannya akan kita masukkan kembali,” ucap Hidayat Batubara. (c14)

TAPTENG (Waspada): Jalan Lintas Sumatera ( Jalinsum) Sibolga dan Tapteng menuju Tarutung terancam putus. Pasalnya, beberapa titik badan jalan mengalami rusak parah, termasuk dekat jurang sekira 300 meter. Selain dipenuhi lubang, juga terancam longsor terutama saat musim penghujan. Pantauan Waspada di beberapa lokasi Jalinsum dengan ratusan tikungan tajam ini, Minggu (13/1), kondisi terparah ada di badan jalan Km 5, persisnya melewati perbatasan Sibolga dengan Tapteng. Terlihat, dua sisi badan jalan terancam longsor. Di bagian satu sisi yang terdapat jurang yang curam, telah banyak tanah yang selama ini menopang badan jalan telah longsor, sementara di sisi lainnya terdapat perbukitan yang juga telah mengalami longsor. Selain itu, dibagian tengah badan jalan terdapat lubang, sehingga saat terjadi papasan antara dua kendaraan yang berlawanan arah, membuat pengendara sangat sulit untuk melintasinya. Kalau saja tidak, selain bisa berseonggolan sesama kendaraan, juga bisa saja masuk ke dalam jurang yang kedalamannya sekira 300 meter. Menurut informasi yang diperoleh dari warga sekitar dan pengguna jalan, badan jalan ini telah longsor pada akhir Desember 2012. Namun hingga saat ini belum ada tanda-tanda untuk memperbaikinya. Kalau

saja terjadi lagi hujan deras, dikuatirkan longsor akan lebih parah lagi, terutama pada bagian tebing yang sangat curam dan juga membuat badan jalan akan menjadi amblas. Badan jalan lainnya yang terancam putus terdapat di Desa Simaninggir, khususnya di sekitaran Km 7,8 yang tikungannya sangat tajam terdapat badan jalan yang bergelombang. Bahkan, di badan jalan yang bergelombang itu, untuk jenis kendaraan sedan diperkirakan tak bisa melintasinya. Selain badan jalan yang

bergelombang, juga di bagian tengah badan jalan kondisnya cukup parah, karena hampir seluruhnya terdapat jalan tanah dan sebagian bebatuan. Hampir tak ada lagi ditemukan aspal. Selain itu, mulai dari perbatasan Sibolga dengan Tapteng menuju Tarutung, khususnya antara Km 5 hingga perbatasan Tapanuli Utara di Desa Aek Raisan, Kec. Sitahuis hampir keseluruhan badan jalan telah rusak parah. Pantauan Waspada juga di sepanjang Jalinsum Sibolga- Tarutung yang masih masuk da-

lam kawasan Kabupaten Tapanuli Tengah, para pengendara hanya mampu memacu kendaraan maksimal antara 10 hingga 30 Km per jam. Memang saat ini sebagian kecil masih ada beberapa kilometer badan jalan yang sedang dikerjakan, namun masih belum dapat dilalui dengan kecepatan normal. Kalau selama ini SibolgaTarutung yang hanya 66 Km bisa ditempuh sekira dua jam, namun dengan kondisi badan jalan yang rusak itu, paling cepat bisa dilintasi dengan waktu tiga jam. (cpol)

Waspada/Poltak Tarihoran

JALINSUM Sibolga-Tarutung di Km 9 Desa Simaninggir, Kec. Sitahuis, Kab. Tapteng, kondisi badan jalannya dipenuhi lubang besar, sehingga menyulitkan pengendara untuk melintas.


C4 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM Rp. 36.000 4 CM Rp. 48.000

BURSA

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca AC BR CL ND DB

: : : : :

Bursa Automotive

Air Condition Ban Radial Central Lock Nippon Denso Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Ve l g R a c i n g :Electric Window

BULAN UNTUNG BELI XENIA BARU GRATIS GRATIS SERVICE, OLI SPARE PART 3 THN DISC GEDE

HUB: HASIBUAN ASTRA 0812 6362 4634

P R O M O D A I H AT S U B A R U Ready Stock Xenia, Terios, Gran Max, P.U & MB, Luxio, Raih Hadiah Besar 1,5 Kg/ Uang Rp. 1M dan Hadiah² Menarik lain Hub: PT. Astra Daihatsu, Pairen 0812 6305 0708

# ASTRA DAIHATSU PROMO # Ready stock Xenia, Terios, Pick up, Luxio, Sirion, DP Murah , Data dijemput, Full diskon Hub. Riky 0812 6595 820 - 0878 67 0000 29

GEBYAR TAHUN BARU

Xenia, Terios, Granmax READY STOCK *GRATIS SERVICE 3 THN, *HADIAH UTAMA EMAS 1KG Hub. AFJANI 0812 653 1129 ASTRA DAIHATSU Bulan Untung Beli Daihatsu. Pembelian Xenia, Terios, Grand Max, Pick Up, berkesempatan memenangkan Undian Emas atau uang 1,5M. DP Sangat rendah. Bunga Pinjaman, cicilan murah. Hub. 0852 769 100 79

DAIHATSU XENIA 2006 Li Warna Silver, VVTI, PW, Hub. 0853 7267 3866 #BELI DAIHATSU BARU BERHADIAH EMAS & DUIT#

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

OVER KREDIT

Suzuki APV Arena GL 2011 Hitam, Balik DP 26 Jt. Asuransi All Risk Semua Mobil mulus. Hub. 0813 6207 3125

TOYOTA BARU ASTRA

Avanza, Innova, Fortuner PURBA: 0813 9736 0333 -0878 6946 5276

TOYOTA Vios Th. 2007/W. Silver metalik, satu nama / BK Medan asli. Hub. 0853 589 55525

BURSA BUTUH DANA

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

BURSA PELUANG BISNIS

TAMBAHAN MODAL?

Usaha Kecil, 6% / Thn Cair 20 sd. 40 hari kerja (syarat & ketentuan berlaku) gunakan bantuan warnet / internet

e-Proposal

www.inaport1.co.id klik menu CSR untuk mendaftar

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

PINJAMAN DAN CEPAT

Proses 3 Jam Cair. 3 Juta - 10 Milyar. Jaminan : SHM, SK Camat, HGB, BPKB Mobil, Spd. Mtr. Mobil Kredit, Take Over / Bantu Pelunasan BPKB. Hub. Family Finance 0813 622 90001, 0813 7044 6668. (Sdr. ARI) No. sms.

# BELI DAIHATSU BERHADIAH EMAS #

Xenia.........Angsuran mulai 1 Jt-an Terios.........Angsuran mulai 1 Jt-an Granmax PU... Angsuran mulai 80 rb-an/hari. Hub. FERRY 0821 6736 3637

AMANAH UMROH

UMROH Umroh Reguler 9 Hari Umroh Reguler 11 Hari Umroh Reguler 14 Hari Umroh Plus Cairo Umroh Plus Turkey Umroh Plus Dubai Umroh Plus Aqso

MENYEDIAKAN SEGALA

JENIS KEPERLUAN TAMBAK UDANG & IKAN INDAH SARI WINDU Telp. (061) 457 1571 HP. 0811 630 178 Jl. Sutomo No. 560, Medan

Pesawat via Singapore

SERVICE

Jl. P. BRAYAN MEDAN

BURSA

TRAVEL/ WISATA

GEDUNG GELORA PLAZA Lt. 1

Jl. SM. Raja No. 4 / 18 Medan Telp. 061-7326981, 0813 7503 1889, 0852 6213 3488

MULTAZAM - UMROH

Terimakasih

KONSTRUKSI

WC

DAFTAR SEGERA

KANTOR:

061-4576602

TERSEDIA: segala macam HAMMER MILL dan GRINDING MACHINE

-

MANASIK HAJI 2013 HAJI PLUS/ KHUSUS UMROH REGULER 9HR (10, 17, 25 FEBRUARI) UMROH REGULER 13HR (20 FEBRUARI) UMROH PLUS MESIR 11HR (BULAN MARET) UMROH PLUS TURKEY 11HR (28 MARET) UMROH PLUS AQSHO (BULAN APRIL) UMROH RAMADHAN: AWAL - PERTENGAHAN - AKHIR - 1 BULAN

MANASIK SETIAP HARI SABTU : PKL. 14.00-16.00 WIB HARI MINGGU: PKL 09.00-11.00 WIB TEMPAT MANASIK: MESJID AGUNG MEDAN MULAI MANASIK: 27 JANUARI 2013

HP. 0813 7035 7291 Ada Garansi

SEGERA DAFTARKAN KE KANTOR PUSAT MULTAZAM

JL. TITI PAPAN/ PERTAHANAN NO. 10 SEI SIKAMBING MEDAN TELP. (061) 457 6116 FAX. (061) 451 2319 HP: 0813 6137 2321 - 0812 6495 8456

BURSA

HORAS ENGINEERING Tel (061) 4571382, 4574733

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

PENDIDIKAN

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

HONDA CRV Thn. 2001. Matic, biru, mulus & terawat. Hub. 0852 6267 5111

* HONDA All New CRV, FMC. 2,4 AT. Ready Stock!!. * New Brio, DP 27 Jt-an. Atau Angs. 2 Jt-an * Jazz & Freed, DP 70Jt-an. Atau Angs.3 Jt-an Hub. 0 8 1 3 7 6 4 5 2 2 6 8

HORAS ENGINEERING Tel (061) 4571382, 4574733

HONDA Civic Genio warna merah met, Thn. 92. Sangat mulus/siap pakai. HP. 0813 7602 6026

HORAS ENGINEERING Tel (061) 4571382, 4574733

BURSA

TRAVEL/ WISATA

ISUZU Panther LV Turbo Thn. 2007. Silver, BK Mdn Rp. 145Jt. Hub. 061-7786 3981 PROMO TAHUN BARU 2013 K All New Picanto 1,2 DP Mulai 20 Jt-an All New Rio 1,4 DP mulai 30 Jt-an I Hadiah langsung: - Kaca Film Solard Gard Full Emergency Car Cover, Mud Guard A Kit, Hub: A D E 0 8 5 2 9 6 0 8 6 2 1 8

SUZUKI Grand Vitara JLX cc2000 Thn. 2006. W. Coklat metalik, VR, AC, Ban Baru, Siap pakai. Harga 165Jt. Nego !!!. Hub. 0852 9641 7174

MAULULUSSNMPTN2013??? Selang Flexible Untuk Menyalurkan Uap Panas & Cairan Panas. Juga Tersedia bermacam-macam magnet.

HYUNDAI Atoz Thn. 2003 Mulus dijual. Siap pakai. Masih originil, warna cream. Hub. 0813 7079 0002 dan 081934245222

NISSAN X Trail 2009, 2.0 AT, W. Hitam, Kondisi mulus, Jarang pakai Hub. 0812 6595 820

2013 26 Februari & 5 Maret 27 Februari 1, 10 Februari 16 Maret 13 Maret 20 maret 22 Maret

Bagi Jamaah luar kota menginap di Hotel Madani (Gratis)

Apabila anda mencurigai sesuatu, silahkan hubungi kami di

TERSEDIA: TALI-BAND, CONVENYORBELT, TALI KIPAS, PULLY2, GERGAJI KAYU & GERGAJI TAPIOKA

OVER KREDIT Honda Stream 05. Warna hitam / Cantik, lengkap. Plat Medan (Nego). Hub. 0823 7060 6888 HONDA Jazz Matic Th. ‘04 Warna biru metalic, Rp. 105Jt. Depan Kampus UISU No. 200. 0815 337 33688 / 7851402

Iklan Anda Dijemput Khusus Wilayah Medan Hub. 0813 6207 8393 Wilayah Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660

-

HA TI-HA TI HATI-HA TI-HATI TIterhadap penipuan yang mengatas namakan PT. Harian WASPADA, kami dari PT. Harian WASPADA tidak pernah mengirim sms untuk TI-HA TI membeli produk anda, dan HA HATI-HA TI-HATI TIapabila anda ingin melakukan transaksi jual beli melalui transfer. Segala akibat yang terjadi diluar tanggungjawab

BURSA ALAT BERAT

Dijual HONDA CRV Thn. 2002 Awal. Hub. 0853 6261 4328

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

PT. Harian WASPADA.

BURSA

PHOTO COPY

Gran Max PU DP 14 Jt-an Angs. 2Jt-an (47 bln) Xenia 1.3 RDlux DP 30Jt-an Angs. 4 Jt-an (59 bln) Proses Cepat, Berlaku dalam & luar kota, dijamin langsung keluar. Mobil Hub. Ahmad Nasution. Astra Daihatsu 0812 60052465 24 jam.

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

FAX.4561347

Pelanggan Yang Terhormat

BU T U H DA NA

Jaminan apa saja Sertifikat Tanah mobil & Sp. Motor. Segala tahun. Hub. 061-8222774 HP. 0853 6199 1500

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

Senin, 14 Januari 2013

Since 1952

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

TERSEDIA: SEGALA MACAM PLAT SARINGAN dan KAWAT SARINGAN STAINLESS STEEL & SARINGAN TAPIOKA

HORAS ENGINEERING Tel (061) 4571382, 4574733

Yo u r E x i t e m e n t

READY STOCK TYPE GL - GX DP RINGAN KREDIT 1-4 THN

KREDIT VIA:

Hubungi Dealer

SUZUKI

ADA JADI MOBIL

JL. JEND. G. SUBROTO 18-20-22 Depan Air Mancur Petisah Tel. 4522619 - 4146757 MEDAN

KENANGA CITI HOTEL My Residence in Medan

Jl. Sisingamangaraja No. 82 Medan Telp. (061) 734.2106

Untuk Alumni SMA/SMK/MA TA 2011/2012 IKUTI SEGERA ...!!! PROGRAM INTENSIVE 2013 DI BT/BS MEDICA

MULAI BELAJAR: Senin, 21 Januari 2013 s.d Pelaksanaan SNMPTN 2013 Di Lokasi Belajar BT/BS MEDICA Daftarkan Sekarang Juga Di Salah Satu Lokasi Belajar BT/BS MEDICA

Jl. Bantam No. 12 Medan Telp. (061) 457 8058 Jl. Iskandar Muda no. 19B Medan, Telp. (061) 415 9280

Atau Hubungi / SMS ke: - Jonris M, S.Pd (0852 7955 6481) - Basri Ginting, S.T. (0812 6396 209) - Ir. Tagor Silalahi (0812 6493 252)

Pendaftaran Sudah dibuka .... !!

Program Intensive Alumni : Belajar Pagi Les - 1, Pukul : 08.00 WIB Belajar Sore Les - 1, Pukul: 13.30 WIB

DIBUTUHKAN

Tukang pangkas Berpengalaman, Jaminan Rp. 70.000/hari Berminat hub: (Putra) 0852 6240 9531 2013 Datang langsung kerja, Ada mess, Gaji, Uang makan, Kerajinan, Jam 7.30 s/d 17.00 Wib, Minggu libur, Pengalaman tdk diutamakan Jl. Gatot Subroto No. 181 Lampu merah Pondok Kelapa Medan 0812 6099 2580 - 0857 6306 9064

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan wanita 17 - 45 thn utk menjalani Pelatihan dan dipekerjakan mjd: - Prwt anak (Gaji 900 Rb/ bln), Prwt org tua (Gaji 1 Jt/bln) Hub. Ridho 0812 6444 8086 - Eva 0812 6441 4127 Jl. Ayahanda/ Periuk 73C Medan

DIBUTUHKAN SEGERA

- Beberapa org Tehnisi AC yg berpengalaman - Supir - Fasilitas gaji + Insentif Lamaran diantar langsung ke: Jl. Prof. HM. Yamin, SH No. 145 (sebelum Gg. Sado) Medan Dpn Seribu Karpet Telp. (061) 4158493 - (061) 7770 0162

BURSA

LOWONGAN

LOWONGAN KERJA

(Masih dibutuhkan segera untuk menjadi Pegawai) “KESENIAN AKROBATIK KELILING NUSANTARA” 1.SEKRETARIS (1 ORANG) Wanita usia 20 - 30 thn, diutamakan yang bisa komputer (Penampilan menarik) 2.MENGANTAR UNDANGAN (4 ORANG) Wanita usia 18 - 30 thn, transport/ mobil kami sediakan (Penampilan menarik) 3. Gaji bulanan dijamin memuaskan Yang berminat hubungi langsung ke: Telp. (061) 847 6924 - 8474523 HP: 0812 6049 8385 Selambat-lambatnya 1 minggu setelah iklan ini diterbitkan

LOWONGAN KERJA INSTALASI KABEL

- Pria, max 28 tahun - Memiliki SIM C - Pendidikan min SMU, SMK (Teknik, listrik, mesin otomotif) - Rapi, jujur dan bertanggung jawab - Mampu berkomunikasi dengan baik Lamaran Lengkap dikirim ke:

A&S Security System

Jl. M.H. Thamrin no. 142 Medan (depan Rumah Sakit Methodist) Atau email : alun.sons@yahoo.com

KESEMPATAN BEKERJA PT. PERUSAHAAN PERDAGANGAN INDONESIA (PERSERO)

Adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara Perdagangan membutuhkan :

I. 1 (satu) orang Tenaga Pemasaran II. 1 (satu) orang Account Receiveable Persyaratan : 1. Pendidikan S1 Ekonomi 2. IPK min. 2.8 3. Laki – laki 4. Usia maksimal 27 tahun 5. Memiliki kendaraan bermotor dan SIM-C 6. Lampiran : Trading a.Indonesia Lamaran, CV,Company Ijasah dan PT. PERUSAHAAN transkip nilai legalisir PERDAGANGAN INDONESIA b. SKCK (PERSERO) c. Foto berwarna latar merah uk. 3x4 (2 lembar) d. Surat keterangan sehat dari lembaga kesehatan/ dokter Kirimkan Lamaran ke : PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia ( Persero ) Cabang Medan Jalan Badur No. 3 Medan 20151

DIBUTUHKAN

Terapis untuk bekerja di RAS-SPA Syarat: - Pria/ wanita - Bersedia mengikuti training - Bersedia terikat kontrak - Usia 18 - 40 - Berpenampilan bersih dan rapi - Jujur dan sopan Jl. Putri Hijau No. 20 Kompleks Graha Niaga B-6, B-7, B-8 Medan 20115 - Indonesia Telp. (061) 455 9077 (Hunting)

LOWONGAN PEKERJAAN

Sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang Jasa Cleaning Service, membutuhkan Karyawan/ti untuk: CLEANING SERVICE Syarat-syarat: 1. Pria/ wanita berpenampilan rapi dan menarik 2. Usia maksimal 40 tahun 3. Dapat bekerjasama dengan baik dan benar 4. Dapat bekerjasama dengan team work dan bertanggung jawab 5. Jujur, rajin, disiplin, berdedikasi dan loyal terhadap perusahaan 6. Membuat lamaran lengkap 7. Pas photo 2x3 dan 3x4 masing² 4 lbr 8. Bersedia ditempatkan Lamaran diantar langsung untuk interview ke: CV. ANGKASA RAYA Jl. Beringin VII No. 100 Helvetia Medan Telp. 8477 906

PERUSAHAAN BARU BERKEMBANG

Dalam pembukaan 10 kantor cabang baru di Tahun ini perusahaan kami membutuhkan tenaga potensial untuk diproyeksikan menduduki posisi: 1.Sekretaris 4.Inventory 2.Administrasi 5.Distributor 3.Pergudangan 6.Marchandiser Diberikan training/pelatihan ±3 bulan pada semua posisi. Bagi yang berprestasi diberikan menempati posisi: - Asisten Manager - Manager Cabang Selama training ada penghasilan Harian + Mingguan + Bulanan sesuai dengan standar pelatihan bagi yang berprestasi Syarat-syarat: 1. Min SMU sederajat 2. Foto copy KTP : 1 lembar 3. Foto copy Ijazah : 1 lembar 4. Pasphoto 3x4 : 2 lembar 5. Daftar Riwayat Hidup 6. Tidak sedang bekerja atau kuliah Surat lamaran diantar langsung ke: MARS EXPANDING Jl. Bromo Ujung No. 226A Medan (±100meter dari Simpang Perjuangan)

DIBUTUHKAN

LPGTK/PAUT Favorit butuh cepat SMU/D3/S1 sbg guru, syarat kreatif, Datang langsung hub: Jl. KH. Wahid Hasyim 92 Medan, Tp. 4533 875 - 456 9269 LOWONGAN

Dibutuhkan Sales Marketing Deposit Pulsa Elektrik untuk wilayah Medan Tembung, Syarat: 1. Pria 2. Jujur dan pekerja keras 3. Punya kendaraan sendiri 4. Punya kemampuan marketing Lamaran dibawa ke BINTANG RELOAD Jl. Bersama No. 268 atau Hub. 0812 6739 9988

DICARI

Orang yg ingin bekerja mandiri, SebagaiINDEPENDENDISTRIBUTOR Potensi penghasilan Part Time --> 2 Jt s/d 5 Jt Full time --> 5 s/d 10 Jt/bulan Dan akan dibimbing

Hub. T. SITI RAHMAH 0812 6056 2302 YANUARLIN LUBIS 0812 6477 875

BURSA

BUSANA/ ACCESORIES

PECI MAHKOTA

MENJUALPECITEMPAHAN

Berbagai Model dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 344/Jl. Serdang Depan Gg. Sado Medan, HARI MINGGU TETAP BUKA

BURSA

PERABOT TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - Kitchen set atas bawah Sungkai asli Rp. 1,5 Jt/mtr Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802- 7653.2188

SPRING BED DIJUAL MURAH

Spring Bed 6 kaki 2 lapis Rp. 1.150.000 Spring Bed 5 kaki 2 lapis Rp. 1.075.000 Spring Bed 4 kaki 2 lapis Rp. 1.000.000 Spring Bed 3 kaki 2 lapis Rp. 900.000 Spring Bed 3 kaki Dorong Rp. 1.000.000 Garansi Per 10 tahun

Hub Telp. (061) 661.8116 - (061) 661.6802 - 7653.2188

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

LOWONGAN KERJA MALIOBORO PERABOT Perusahaan Sarana Produksi Pertanian membutuhkan: A. Manager Marketing B. Supervisor Marketing C. Marketing Untuk ditempatkan di daerah: 1. Tanah Karo 2. Labuhan Batu 3. Simalungun 4. Tobasa 5. NAD Syarat-syarat: 1. Sarjana Pertanian 2. Bersedia ditempatkan didaerah 3. Memiliki SIM C dan kenderaan roda dua 4. Jujur, ulet, berkemauan yang kuat untuk meraih tujuan, sasaran 5. Berjiwa pemenang Lamaran dikirimkan ke:

PD. UPM AGRO BGR

PO. BOX 41 LBP Sumut 20500

Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

Harian WASPADA


Sumatera Utara

WASPADA Senin 14 Januari 2013

C5

Sepedamotor Laga Kambing, Tiga Pelajar Tewas PEMATANGSIANTAR (Waspada): Dua unit sepedamotor bertabrakan laga kambing mengakibatkan tiga pelajar tewas di tempat kejadian. Tiga korban tewas yakni Rio Meldi, 15, Yogi Ernanda, 16, dan Andre, 16 serta satu korban mengalami luka berat, Ramadhan Sinaga, 21. Tabrakan maut antara sepedamotor Honda Revo BK 4515 TAO yang dikemudikan Rio

Meldi dengan sepedamotor Loncin tanpa plat nomor polisi yang dikemudikan Andre terjadi

Bentrok Di Dairi, 20 Saksi Diperiksa SIDIKALANG (Waspada): Terkait bentrokan dua kelompok marga yakni marga di Desa Laenuaha, Kec. Siempat Nempu Hulu, Kab. Dairi mengakibatkan rumah kepala desa,Wahyu Sagala hangus terbakar dan melukai seorang warga, Polres telah memintai keterangan 20 saksi. Hal tersebut diungkapkan Kapolres AKBP Enggar Pareanom saat dikonfirmasi wartawan di lokasi kejadian, Sabtu (12/1). Dikatakan, polisi masih mengumpulkan data valid penyebab bentrokan itu. Desa tersebut ditetapkan dalam kondisi siaga1 pasca bentrok, Selasa (8/1) Dikatakan, polisi tidak mau gegabah untuk menetapkan tersangka. Namun, pihaknya terus bekerja mengumpulkan bukti otentik, khususnya terkait pelanggaran hukum pembakaran rumah kepala desa yang diduga dibakar massa pada saat terjadi bentrokan. Kapolres menyebutkan, menyangkut bentrokan yang melibatkan dua kelompok marga itu, motifnya adalah terkait masalah tanah hak ulayat. Dikatakan, polisi harus bertindak hati-hati menangani kasus tersebut. Enggar menyebutkan, pada Kamis lalu, pemerintah daerah bersama Muspida sudah melakukan rapat untuk membahas masalah itu. Dalam rapattersebut disepakati untukmemperte-mukan tokoh dari ke dua marga yang bertikai untuk membuat solusi terbaik. Sementara pertemuan direncanakan pada Selasa pekan depan. Di situlah kita dengar apa kemauan kedua belah pihak, sebutnya. Dikatakan, mengenai pelanggaran hukum terkait pembakaran rumah itu proses hukumnya terus diusut. “Kita tunggu aja penyelidikan anggota di lapangan,” ujarnya. Atas pertanyaan wartawan, sampai kapan ditarik pasukan polisi dari lokasi bentrok, Enggar menyebutkan masih menunggu situasi yang kondusif serta menunggu hasil pertemuan tokoh kedua belah pihak Selasa pekan depan. (a20)

Angin Barat Laut Ganggu Nelayan Batubara BATUBARA (Waspada): Ratusan kapal/boat nelayan Tanjungtiram, Perupuk, Kuala Tanjung, Medangderas Kab. Batubara takut melaut akibat diganggu angin kencang. “Kami udah tigo hari tak bisa ke laut diganggu angin koncang (Barat Laut). Antah berapo lamo lagi angin beronti (berhenti),” kata Amran Us, nelayan jaring Batubara, Rabu (9/1). Pantauan Waspada di lapangan, Rabu (9/1) ratusan kapal/ boat pukat sondong, pukat teri, jaring gembung terpaksa bertambat di gudang Baganluar Sei Batubara Kiri, Bogak Sei Batubara Kanan dan tambatan di Mesjidlama, Dahariselebar karena tidak berani mengambil resiko turun kelaut. Namun, ada juga kapal/boat yang nekat berangkat kelaut tetapi setengah jalan gelombang semakin besar terpaksa mundur pulang ke tangkahan merugi jutaan rupiah. Dampak nelayan tak melaut suasana pasar ikan di pajak TPI Tanjungtiram jadi sepi, hanya sedikit ikan lokal dan kerang yang dijual, sebagian besar ikan basah dari luar, Sibolga, Belawan, Tanjungbalai dengan harga naik 50 - 60 persen seperti ikan gembung Rp18.000 naik jadi Rp28 000/kg, sanggei Rp17.000 jadi Rp24. 000/kg. (a12)

di jalan umum jurusan Pematangsiantar-Perdagangan, Km 36,5, Desa Pematang Kerasaan, Kec. Bandar, Kab. Simalungun, Jumat (11/1) pukul 22:45. Informasi diperoleh Waspada, tabrakan maut itu terjadi ketika sepedamotor dikemudikan Rio Meldi dengan membonceng Yogi Ernanda melaju dengan kecepatan tinggi dari arah tempat tinggal mereka di Desa Pematang Kerasaan menuju Pematangsiantar. Saat bersamaan dari arah berlawanan, sepedamotor dikemudikan Andre dengan membonceng Ramadhan Sinaga juga melaju dengan kecepatan tinggi dari arah tempat tinggal mereka, Desa Kerasaan Rejo, Kec. Bandar menuju arah Perdagangan. Ketika tiba di tempat

kejadian, dua sepedamotor diduga mengambil jalan terlalu ke tengah badan jalan, langsung bertabrakan. Akibat tabrakan laga kambing itu, bagian depan masing-masing sepedamotor rusak berat dan pengemudi serta penumpang sepedamotor terempas ke badan jalan, kecuali Ramadhan Sinaga terlempar ke beram jalan. Beberapa saat kemudian, personel Sat Lantas Polres Simalungun muncul di tempat kejadian dan membawa tiga korban tewas ke RSUD Dr. Djasamen Saragih, Kota Pematangsiantar untuk divisum. Dua unit sepedamotor yang mengalami rusak berat turut diamankan personel Sat Lantas ke markas mereka. Sementara, Ramadhan Sinaga yang sempat tidak terlihat

akibat lokasi kejadian dalam keadaan gelap hingga tidak ikut dibawa pihak kepolisian, akhirnya dibawa warga berobat ke tempat pengobatan terdekat sesudah terdengar suara teriakan kesakitan. Ramadhan Sinaga selanjutnya dibawa berobat ke RSU Tiara, Pematangsiantar, karena lukanya cukup parah. Kapolres Simalungun AKBP Andi Syahriful Taufik, S.Ik, M.Si saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP H. Panggabean, SH, Kasat Lantas AKP Hendrawan, S.Ik dan Kanit Laka Iptu Alsem Sinaga, Sabtu (12/ 1) menyebutkan kecelakaan lalulintas yang mengakibatkan korban jiwa dan luka berat itu masih dalam penyelidikan. (a30)

Proyek Bedah Rumah Diduga Mark Up Rp1,196 M Kepala ULP Pakpak Bharat Diperiksa Kejari SIDIKALANG(Waspada): Kejaksaan Negeri Sidikalang memeriksa Ketua Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa Pemkab Pakpak Bharat Kasiman Berutu, SE, Jumat (11/1) terkait dugaan mark up proyek pengadaan bahan bangunan bedah rumah Kab. Pakpak Bharat di Dinas Sosial Rp1,196 miliar bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) tahun 2012. Sebelumnya, Kejari Sidikalang telah memeriksa sejumlah pegawai Dinas Sosial Kab. Pakpak Bharat terkait penggunaan anggaran proyek sarana/pra-

sarana rehablitasi rumah tidak layak huni tersebut. Dalam pekerjaan proyek tersebut, 80 rumah tidak layak huni mendapat bantuan bahan bangunan bedah rumah seperti seng, papan, semen, batubata, pasir, batu gunung, paku, daun pintu, daun jendela dan lainnya untuk merehabilitasi rumah tidak layak huni. Ketiga staf Dinas Sosial yang sudah dipanggil di antaranya berinisial, BM sebagai PPTK, JS sekertaris PPTK, LT sebagai pemeriksa barang, sedangkan JS merupakan pemilik CV RK

Anggaran Keluarga Harapan Di Samosir Dipertanyakan SAMOSIR (Waspada): Selama 2012, pelaksanaan Program Keluarga Harapan di Kab. Samosir yang diperkirakan hampir Rp1 miliar bersumber dari APBN diduga tidak jelas peruntukkannya. Saat hendak dikonfirmasi Waspada, Kamis (10/1), Kadis Sosial, Tenaga Kerja, Pemuda, Olah Raga Kab. Samosir Waston Simbolon beberapa kali tidak berhasil ditemui. Saat dihubungi melalui seluler, tidak bersedia mengangkat selulernya.

Ketua Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) F. Sirait meminta agar Kapolres Samosir mengusut anggaran yang bersumber dari APBNtersebutagarpelaksaannya benar-benar tepat sasaran. Dia meminta agar pimpinan SKPD di Samosir siap menjalankan amanat Undang-undang No 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Dia juga menyesalkan Kadis Sosial, sebaiknya bisa dikonfirmasi dan jangan menutupi program yang dijalankan. (c11)

selaku rekanan. Kepala Dinas Sosial Pakpak Bharat, Manurung Naiborhu, SPd, MM dikonfirmasi melalui telepon selulernya belum lama ini mengakui, tiga stafnya sudah dipanggil Kejari Sidikalang terkait proyek pekerjaan bedah rumah, namun enggan memberikan penjelasan atas pemanggilan sejumlah stafnya. Namun, selaku Kadis Sosial, dia mengaku belum ada dipanggil,“Kalaupunsaya dipanggil,saya pasrah. Karena itu adalah tanggungjawab kami,” ujarnya. Kajari Sidikalang melalui Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sidikalang, Fredik Richad Silaban, SH, MH dikonfirmasi di ruang kerjanya, kemarin, membenarkan sudah memanggil tiga pegawai Dinas Sosial Pakpak Bharat dan satu orang pemilik CV. Namun Kasi Intelijen itu belum bersedia memberikan keterangan lebih rinci karena masih dalam pengumpulan data. (ckm)

Anak Sekolah ‘Demam’ Game Online PAKPAK BHARAT (Waspada): Sejumlah anak sekolah mulai dari tingkat SD, SMP hingga SMA saat ini sedang ‘demam’ bermain game online, seperti Point Blank, Poker dan lain-lain. Bukan hanya di kota yang sudah berlangsung sejak lama, beberapa waktu terakhir di wilayah Kab. Pakpak Bharat juga terlihat semakin ramai. Seperti yang terlihat di salah satu warung internet di seputaran Kota Salak, sepulang sekolah dipadati anak-anak sekolah untuk bermain game online. Tidak jarang dari mereka masih menggunakan pakaian seragam SMA dan SMP, bahkan dari sejumlah orang yang tidak lagi memperhatikan kedatangan tamu warnet saat ditanya malah mengaku masih SD. “Anaksayaselalusajabermain internet, bahkan kadang sampai lupa makan dan ganti pakaian” ujar ibu Padang salah seorang ibu rumahtangga. Hal yang sama diungkapkan I. Banurea, apa yang dilakukan anak-anak mereka di warung internet samasekali tidak terpantau orangtua, sehingga penyalahgunaan perkembangan teknologi cenderung merusak anak-anak. Pemerhati pendidikan, J. Cibro mengaku resah dengan aktivitas anak-anak sekolah di warnet beberapa waktu terakhir. “Kita masih memaklumi jika hanya demam game online, bagaimana jika sudah mengarah kepada penipuan dan mengakses situs-situs pornografi.? Ini perlu menjadi perhatian kita,” ujar Cibro. (csb)

Bawa SS Ditangkap PEMATANGSIANTAR (Waspada): Diduga membawa narkotika jenis sabu-sabu (SS) satu paket atau 0,18 gram, seorang pria, DS, 30, alias Koko, wiraswasta, warga Jalan Aman, Kel. Asuhan, Kec. Siantar Timur, Kota Pematangsiantar ditangkap Sat Narkoba Polres Simalungun. Penangkapan terhadap DS dilakukan Sat Narkoba di samping kantor Camat Siantar, Pemkab Simalungun, Jalan Asahan, Desa Dolok Marlawan, Kec. Siantar, Rabu (9/1). Kapolres Simalungun AKBP Andi Syahriful Taufik, S.Ik, M.Si saat dikonfirmasi melalui Kasubbag Humas AKP H. Panggabean, SHdan Kasat Narkoba AKP MaskuSembiring, SH, Kamis (10/ 1) menyebutkan DS diduga melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika dan melanggarPasal114(1)subsiderPasal 112 (1) UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika. (a30)

Waspada/ Mulia Siregar

LIMA pelajar putri SMK Taman Siswa tampak mengenakan jilbab ketika menunggu angkutan kota usai keluar sekolah, di Jalan Kartini Pematangsiantar. Pemakaian jilbab bagi siswa Islam putri sudah hampir merata di kota ini.

Siswi Islam Pakai Jilbab Di Sekolah Umum P. Siantar Makin Merata PEMATANGSIANTAR (Waspada): Perjuangan kalangan guru agama Islam tergabung dalam Asosiasi Guru Agama Islam (AGAIS) Kota Pematangsiantar untuk mewajibkan pemakaian jilbab bagi pelajar putri Islam di sekolah-sekolah umum, tinggal selangkah lagi. Siswi Islam memakai jilbab di sekolah umum di Pematangsiantar semakin merata. “Perjuangan kami, AGAIS Pematangsiantar, untuk menjadikan pemakaian jilbab wajib bagi siswa putri beragama Islam, tinggal selangkah lagi,” sebut ketua AGAIS Pematangsiantar, Drs. A. Nasution, kepada Waspada, Kamis (10/1). Menurut Nasution, saat ini pemakaian jilbab bagi siswa putri beragama Islam hampir merata di seluruh sekolah umum, negeri dan swasta. Hal itu berkat kerja keras dan sikap tidak berputus asa para guru agam Islam di berbagai sekolah umum di kota ini. “Walau banyak tantangan yang dihadapi, teman-teman guru agama Islam dinilai sudah berhasil membimbing para siswinya yang beragama Islam untuk tetap memakai jilbab sebagai kewajiban di lingkungan sekolah,” sebut Nasution. Perlawanan yang dihadapi para guru agama Islam di sekolah umum tempatnya bekerja, disebutkan cukup banyak, hal itu seperti tidak mendapat dukungan dari sebagian kepala sekolah dan orangtua siswa sendiri, terutama sikap ‘menentang’ pemakaian jilbab itu datang dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pematangsiantar. “Kepala kantor Kemenag Pematangsiantar

tidak pernah memberikan dukungannya atas perjuangan para guru agama Islam untuk mewajibkan pemakaian jilbab bagi pelajar putri Islam di sekolah umum, sementara Dinas Pendidikan sendiri sangat memberikan dukungannya,” aku ketua AGAIS menyesalkan. Namun, lanjut dia, walaupun Kepala Kantor Kemenag Pematangsiantar, Drs. Hasyim Hasibuan tidak mendukung niat baik kalangan guru agama Islam itu, hasilnya sekarang ini pemakaian jilbab oleh pelajar putri Islam di sekolah-sekolah umum, negeri dan swasta di Pematangsiantar sudah mulai merata. Pertanyaan masyarakat, mengapa Kepala Kantor Kemenag Pematangsiantar tidak merespon apalagi memberikan apresiasi dukungannya terhadap program guru-guru agama Islam di kota itu, sampai Kamis siang belum terjawab. Waspada yang berulang kali menghubungi kepala kantor itu di kantornya jalan Kartini, masih belum berhasil, karena Hasibuan jarang masuk kantor dan kalaupun masuk kantor, kata stafnya, Kepala Kantor Kemenag tidak mau menerima wartawan. Sementara hasil pantauan Waspada di sejumlah sekolah, pemakaian jilbab bagi pelajar putri Islam itu mulai terlihat merata di sekolahsekolah negeri dan swasta di Pematangsiantar, seperti SMP Negeri IV, sekolah Perguruan Taman Siswa, Sekolah Yayasan Kartika yang dikelola TNI dan sekolah Perguruan Sultan Agung yang dikelola etnis Tionghoa. (c16)

Bupati Ajak Wartawan Ikut Membangun Simalungun SIMALUNGUN (Waspada): Dalam pertemuan silaturahmi dengan wartawan bertugas di unit Pemkab Simalungun, kemarin, Bupati Simalungun JR Saragih menyatakan, peranan pers membangun daerah sangatlah besar, terutama dalam menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat. “Pers punya peranan penting dalam menciptakan suasana kondusif. Kemudian pers juga menjadi sumber informasi penting bagi pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan. Pers juga wajar melakukan kritik terkait kinerja pemerintahan,” tegas JR. Lebih dari itu, lanjut JR, selama dua tahun lebih menjadi bupati di Simalungun, dia menyadari banyak hal telah dikerjakan tetapi belum bisa memuaskan semua pihak. Untuk itu, secara tegas JR mengatakan siap dikritik oleh siapa saja, bukan hanya pers tetapi juga elemen masyarakat lainnya. “Saya tidak pernah merasa alergi dengan yang namanya kritikan, apakah itu dari pers maupun dari LSM. Hanya saja hendaknya kritikan yang dilontarkan jangan tendensius

dan tidak fitnah, apalagi kalau sampai-sampai menghakimi,” harap bupati. Dalam pertemuan silaturahmi digelar di rumah dinas tersebut berlangsung cukup akrab. Selain wartawan, acara itu juga dihadiri pengurus LSM, pengurus Partuha Maujana Simalungun (PMS) dan pimpinan SKPD Pemkab Simalungun. Bupati Simalungun juga mempersilakan wartawan melakukan konfirmasi ke pihaknya atau ke Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi untuk menanyakan permasalahan yang ada di Simalungun. “Prinsipnya, saya sangat berharap kepada para pekerja pers turut memberikan kontribusi pemikirandemiterwujudnyapembangunanserta menyangkut kinerja para pimpinan unit kerja di jajaran Pemkab Simalungun,” ujar bupati. Bupati menyatakan pemerintahan yang dipimpinnya menganut asas transparansi atau keterbukaan. Pemkab tetap berupaya secara proporsional dalam melaksanakan program pemerintahan sesuai peraturan dan perundangundangan. (a29)

Revitalisasi Bandara Silangit Potensial Tingkatkan Perekonomian MEDAN (Waspada): Rencana akan direvitalisasinya Bandara Silangit yang terletak di Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara (Sumut), merupakan terobosan baik yang dilakukan Kementerian Perhubungan. Revitalisasi bandara tersebut akan berdampak secara langsung bagi peningkatan perekonomian daerah. “Pengoperasian Bandara Silangit akan berdampak secara langsung bagi peningkatan perekonoian daerah. Terutama dari sisi distribusi barang, dengan revitalisasi tersebut jelas Bandara Silangit akan menjadi tumpuan distribusi baru bagi barang-barang baik yang masuk maupun keluar dari Tapanuli Utara,” kata pengamat ekonomi dari Institut Agama Negeri Islam (IAIN) Sumut Gunawan Benjamin, Rabu (9/1). Selain itu, Bandara Silangit sangat potensial untuk meningkatkan perekonomian dari sisi pariwisatanya. Untuk itu, kata Gunawan, jangan hanya bandaranya saja yang dipoles, namun promosi mengenai panorama alam yang bisa dijual harus dipromosikan ke banyak negara, tidak hanya di dalam negeri. “Bila nantinya Bandara Silangit mampu disinggahi oleh pesawat-pesawat besar maka

potensi pasriwisata di Tapanuli Utara seperti Danau Toba akan menjadi katalis utama datangnya wisatawan ke daerah tersebut,” ujarnya. Selain bandara, kata Gunawan, revitalisasi seharusnya juga dilakukan pada potensi besar kekayaan Tapanuli lainnya, seperti tempat penginapan (hotel), infrastruktur jalan hingga restoran juga harus direvitalisasi guna mengoptimalkan kekayaan alam yang ada. Untuk itu, katanya, Pemkab Tapanuli Utara harus bekerja keras memanfaatkan potensi yang sudah ada tersebut dalam meningkatkan perekonomian. Menurut Gunawan, Bandara Silangit memang tidak sebesar bandara internasional seperti Kuala Namu. Silangit lebih dikhususkan sebagai pendongkrak ekonomi masyarakat dari sektor pariwisata. Berbeda dengan Kuala Namu yang lebih kompleks fungsinya. “Akan tetapi jangan disepelekan. Danau Toba memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Revitalisasi Bandara Silangit akan menambah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) masyarakat Tapanuli Utara. Kenaikan PDRB itu sangat bergantung pada promosi hingga revitalisasi bandara dan infrastruktur pendukungnya itu sendiri,” pungkas Gunawan. (m41)

Serahterima Jabatan Kadis Cipta Karya Dan Tata Ruang RANTAUPRAPAT (Waspada): Plt Sekdakab Labuhanbatu H. Ali Usman Harahap, SH melakukan serahterimakan jabatan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dari pejabat lama H. Mahini Rizal ST kepada pejabat baru H Mas’ud ST, Selasa (8/1) sore di aula Dinas Cipta Karya dana Tata Ruang, Jl. WR Supratman, Rantauprapat. Acara serah terima jabatan tersebut dihadiri Asisten Administrasi dan Ekbang H Burhanuddin SH, Kepala BKD Aswad Siregar SE MAP, Kaban Kesbangpol Linmas H. Hasnul, dan para PNS di lingkungan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. Ali Usman mengatakan, pergantian dalam jabatan adalah hal yang biasa dalam sebuah organisasi pemerintahan. Pergantian ini, kata-

nya, merupakan moment sebagai upaya untuk memantapkan mekanisme penyelenggaraan pemerintahan di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang dalam rangka memberikan penyegaran yang memang sangat diperlukan guna menciptakan pola kerja yang lebih efektif dan efisien serta tepat guna. Diakuinya, bahwa imbas dari setiap pergantian dan serah terima jabatan adalah terjadinya perubahan-perubahan, baik dalam hal gaya kepemimpinan maupun kebijakan-kebijakan. “Orang-orang bijaksana menganggap perubahan itu sebagai sesuatu yang wajar, ia tidak tersanjung bila sukses dan tak pula patah semangat ketika gagal,” kata Ali Usman. (c07)


Aceh

C6

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Rumah Dan Dua Kios Terbakar

Satpol PP dan WH Siap Jalankan Perintah Wali Kota

LANGSA (Waspada) : Satu pintu rumah dan dua kios milik Taufik, 50, warga Jalan Islamic Centre, Paya Bujok Seulemak, Kec. Langsa barat, ludes dilalap api saat menambal ban di rumahnya, Minggu (13/1) sekira pukul 12:30. Menurut keterangan Anto, petugas Palang Merah Indonesia Kota Langsa yang berupaya memadamkan api, sumber api berawal dari ketika Taufik yang sedang menambal ban di depan rumahnya. Tanpa diketahui tungku api untuk tambal ban itu meledak dan merambat bensin eceran yang dijual Taufik di dalam botol kemasan air mineral. Akibatnya api dengan cepat merambat ke seluruh bangunan rumah yang berkonstruksi dari kayu tersebut. Melihat kejadian itu, warga yang kebetulan melintas di jalan itu langsung

LHOKSEUMAWE (Waspada): Kepala Satpol PP dan WH, Zulkarnain mengaku siap untuk melaksanakan perintah Wali Kota Lhokseumawe SuaidiYahya, guna melakukan pengawasan terhadap pengguna jalan di kota itu yang melanggar aturan larangan duduk mengangkang di atas sepeda motor. “Kami sudah siap mendukung imbauan Pak wali kota untuk menjalankan aturan Syariat Islam di Kota Lhokseumawe. Saya pikir imbauan itu sudah cukup konfrehensif bukan hanya dari segi agama, tapi juga dari segi adat dan budaya,” kata Zulkarnain. Untuk menjalankan tugas tersebut, kata Zulkarnain, membutuhkan tambahan personel guna melakukan pengawasan di semua wilayah jalan yang masuk dalam Pemko Lhokseumawe. Sekarang ini jumlah personel yang dimiliki mencapai 40an orang. Agar pengawasan dapat dilakukan maksimal untuk setiap gampong membutuhkan 2 petugas. Tengku Sayed, Ketua Remaja Masjid Al-Hikmah Cunda mengajak semua masyarakat Kota Lhokseumawe untuk mendukung imbauanWali Kota Lhokseumawe yang melarang wanita duduk mengangkang di atas sepeda motor dengan pria yang bukan muhrimnya. (b18)

Tertibkan Terminal Tipe A Dan C LHOKSEUMAWE (Waspada): Ishak Rizal, Kadis Perhubungan dan Pariwisata Kota Lhokseumawe mengatakan, pada 2013 ini, pihaknya siap melakukan penertiban terminal tipe A di Mon Geudong dan tipe C di Keude Aceh, termasuk terminal bongkar muat barang di Kandang. Penertiban bukan hanya dilakukan dari aspek keamanan, tapi juga aspek kenyamanan terutama kebersihan dan keinda-han. “Untuk itu kemarin kita sudah melakukan pembersihan parit dan pembersihan kawasan terminal. Kita berharap dengan kondisi yang nyaman dapat meningkatkan kunjungan penum-pang maupun kendaraan yang masuk ke terminal,” kata Ishak Rizal. Kalau suasana terminal kotor dan tidak terurus, maka jumlah kunjungan penumpang dan kendaraan ke terminal akan berkurang dan bisa-bisa terminal tutup karena tidak ada yang mau singgah di terminal. Program ini juga kita lakukan untuk mempertahankan penghargaan Adipura yang pernah didapatkan wali kota. (b18)

KSR Unima Latihan Gabungan LHOKSEUMAWE (Waspada): Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) Unit 04 Universitas Malikussaleh menggelar Latihan Gabungan (Latgab) PMR WIRA se-Kabupaten Aceh Utara dan Lhokseumawe pada 18-20 Januari mendatang. Acara dipusatkan di Bumi Perkemahan Kampus Unimal, Reuleut, Kecamatan Muara Batu, Aceh Utara. “Acara ini didukung Yayasan Permata Aceh yang akan dibuka Rektor Unimal,” kata Sekretaris KRS-PMI Unit 04 Unimal, Muliadi, Minggu (13/1). Acara yang bertema membangun dan mengembangkan karakter PMR (Palang Merah Remaja) yang berpedoman pada prinsip kepalangmerahan untuk menjadi relawan masa depan. Kata Muliadi, pihaknya sedang mempersiapkan anggota PMR sebagai calon pemimpin yang mampu dalam memimpin dan membangun bangsa. (b14)

Jadup Penderita Kusta Menurun TANAH PASIR (Waspada) : Terhitung sejak pemerintahan perdamaian dan perjuangan, biaya jatah hidup (Jadup) penderita kusta di Gampong Kuala Keureutoe Barat, Kec. Tanah Pasir, Aceh Utara, menurun. “Dulu (sebelum 2007), Jadup penderita kusta di desa kami sebesar Rp5.400.000 per jiwa per tahun, tambah uang daging sebesar Rp250.000 per hari meugang per jiwa. Atau Rp750.000 per jiwa per penderita kusta, untuk tiga kali hari meugang (hari sakral) dalam satu tahun. Kini, hanya Rp3.313.000 per jiwa per tahun, include tiga kali uang daging dalam satu tahun,” kata Keuchik Kuala Keureutoe Barat, Tanah Pasir, Aceh Utara, Abdullah Hasan, Sabtu (12/1). Apa yang diungkapkan Kades setempat, dibenarkan penderita kusta yang telah menyandang cacat seumur hidup, yaitu Marzuki Husen. Seyogianya Pemkab Aceh Utara, sudah saatnya menambah Jadup tersebut, mengingat harga barang/bahan kebutuhan sehari-hari semakin meningkat. Kepala bidang pelayanan dan rehabilitasi di Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh Utara, Abdul Jalil menjelaskan, Jadup tersebut dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Kqabupaten (ABPK) Aceh Utara, setiap tahun anggaran. “Sesuai kemampuan anggaran, volumenya hanya Rp3.313.000 per jiwa penderita kusta per tahun, include tiga kali uang daging meugang. (b13)

Mubes X Aceh Sepakat Sumut Molor MEDAN (Waspada) : Mubes X Aceh Sepakat Sumatera Utara yang seharusnya akhir Januari 2013, molor menjadi awal Februari 2013, masih menunggu konfirmasi dari Gubernur Aceh Zaini Abdullah. Ramzie Tharfie, ketua panitia pelaksana Mubes X Aceh Sepakat ketika dikonfirmasi di sekretariat panitia di Jln. Mangkara Medan membenarkan, Kamis (10/1). Ramzi yang didampingi sekretaris panitia Dinar Nyak Idin Waly mengakui, panitia masih menunggu konfirmasi dari Gubernur Aceh, diharapkan dapat menghadiri sekaligus menutup secara resmi acara itu. “InsyaAllah Mubes X Aceh Sepakat akan kita laksanakan 1 hingga 3 Februari 2013 di Hotel Grand Kanaya Jln. Darussalam Medan atau paling lambat dilaksanakan 8 hingga 10 Februari 2013,” kata Ramzie. Menyinggung kemungkinan pencalonan dirinya sebagai Ketua DPP Aceh Sepakat periode mendatang, sebagai mana diekspos sementara beberapa surat kabar kemarin, Ramzie menyatakan hanya sebatas wacana saja. “Sampai saat ini pihaknya belum mengambil sikap untuk itu,” kata dia. Namun kalangan masyarakat Aceh menyatakan, orang Aceh di Medan cukup berpotensi di segala sektor usaha bahkan kalangan perguruan tinggi, banyak tokoh yang berpeluang untuk menjadi Ketua umum DPP Aceh Sepakat mendatang antara lain Irfan Mutyara, Husni Mustafa, Djamaluddin HA, Masdani, dan lainnya. (m32)

Penerbangan Di Bandara SIM Banda Aceh Tiba (flight, asal, waktu) Garuda Indonesia

Berangkat (flight, tujuan, waktu)

GA 142 Jakarta/Medan GA 146 Jakarta/Medan

10:40 15:50

GA 143 Medan/Jakarta GA 147 Medan/Jakarta

11:25 16:45

Y6 555 Jakarta * Y6 537 Jakarta/Medan

19:05 12:30

Y6 556 Jakarta** Y6 538 Medan/Jakarta

07:05 12:30

JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan

11:35 20:00

JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta

06:40 12:15

SJ 010 Jakarta/Medan

12:55

SJ 011 Medan/Jakarta

13:25

Batavia Air Lion Air

Sriwijaya Air Air Asia

AK 305 Kuala Lumpur *** 12:20

AK 306 Kuala Lumpur*** 12:45

FY 3401 Penang ****

FY3400 Penang ****

Fire Fly

14:10

* Setiap Selasa, Kamis, Minggu. ** Setiap Senin, Rabu, Jumat. *** Setiap Senin, Rabu , Jumat dan Minggu. **** Setiap Selasa, Kamis dan Minggu.

14:30

Waspada/Dede

PETUGAS Dinas Kebakaran Kota Langsa tampak dengan sigap memadamkan api yang menghanguskan rumah milik Taufik di Jalan Islamic Centre, Minggu (13/1)

Kontraktor Dan Bendahara DPKAD Jadi Tersangka LHOKSEUMAWE (Waspada) : Dalam kasus dugan korupsi penyediaan Alat Kesehatan (Alkes) di Dinas Kesehatan, Kejaksaan Negeri Lhokseumawe menetapkan dua tersangka lagi, yaitu Direktur PT Kana Farma Indonesia, Husaini Setiawan (rekanan) dan Kuasa Bendahara Umum Daerah (BUD) Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD). Kajari Lhokseumawe Roya-

ni melalui Kasi Pidana Khusus, Syahril, Minggu (13/1) mengatakan, Husaini dan Helma Faidar merupakan tersangka baru dalam kasus Alkes, dan sebelumnya Kadis Sarjani Yunus menjadi tersangka tunggal. Sarjani ditetapkan sebagai tersangka pada 29 Februari 2012 lalu, sejak jaksa menemukan indikasi korupsi yang merugikan negara Rp3,5 miliar pada Februari 2012. Untuk Husaini dan Helmi, ditetapkan sebagai tersangka pada, Jumat (11/1), setelah penyidik menggelar perkara. “Hasil bukti-bukti dikumpulkan penyidik jaksa dan juga

keterangan saksi-saksi. Keduanya juga terlibat dalam kasus dalam pengadaan Alkes tersebut. Kuasa BUD terlibat karena ikut menandatangani Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) sepenuhnya, padahal pekerjaan tersebut belum diselesaikan,” tandasnya. Secara aturan, SP2D tersebut baru diteken Kuasa BUD setelah menerima berita acara serah terima barang 100 persen. Sedangkan pihak rekanan tidak memenuhi barang sesuai kontrak sebelum masa kontrak berakhir, padahal dana telah dicairkan ke rekening rekanan 100 persen. (cmk)

Bupati Bireuen Tinjau Pasar Jeunieb JEUNIEB (Waspada) : Kendati hari libur, Bupati Bireuen Ruslan M Daud bersama dinas terkait meninjau pasar ikan dan pasar tradisionil Jeunieb, Sabtu (12/1). Dalam dialog singkat bupati dengan para pedagang Keude Jeunieb, Usman didampingi beberapa pedagang lainnya meminta Pemkab Bireuen agar merehabpasarikandanpasartradisionil Keude Jeunieb karena sebagiandiantaranyasudahludes terbakar beberapa waktu lalu.

Usman menyampaikan kondisi pasar ikan, pasar tradisonil, ruas jalan yang belum diaspal dan saluran yang tidak memadai sudah tak layak lagi dipertahankan, karena setiap musim penghujan ruas jalan pasar Jeunieb tergenang banjir Bupati menanggapi serius harapan pedagang Keude Jeunieb, dia meminta pihak Humas Pemkab dan dinas terkait untuk mencatat semua keluhan pedagang. Dikatakan, Pemkab akan

segera menurun-kan tim teknis untuk membuat perencanaan merehab secara bertahap ruas jalan dan saluran pembuangan harus direnovasi. Menurut bupati, pihak Pemkab Bireuen sudah mengusulkan anggaran APBN tahun 2013 untuk rehabilitasi beberapa pasar kecamatan termasuk membuka jalan dua jalur di pasar kecamatan yang sudat padat, di antaranya Pasar Jeunieb, Kuta Blang dan pasar Kecamatan Gandapura. (b12)

Aktifis Pertanyakan Migas Bagi Aceh LHOKSEUMAWE (Waspada): Sejumlah akademisi dan aktifis mempertanyakan manfaat keberadaan perusahaan Migas di Aceh, sebab sejumlah kekayaan itu tidak memberikan kemakmuran berarti bagi rakyat. Pengelolaan sumber daya alam bagi otonomi Aceh, sebagaimana yang tertuang dalam Undang-undang Pemerintahan Aceh (UU-PA) disebutkan bahwa Aceh menguasai kekayaan tersebut, memiliki hak 70 pesen, dan mengembalikan 30 persen untuk pusat. “Namun, nyatanya pembagian hasil itu tidak jelas, tidak ada perubahan dari hasil besar yang didapatkan, selain limbah dan banyaknya masalah bagi Aceh,” kata Rizwan Haji Ali, seorang akademis dari Unimal, dalam Seminar dan Dialog Perkembangan Industri Migas, Minggu (13/1) di aula Setdakab Aceh Utara. Bahkan, Nazar, peserta dialog lainnya, mempertanyakan posisi masyarakat di tengah-tengah keberadaan industri Migas yang seharusnya mendapat mensejahterakan. “Saya sendiri yang setiap hari melihat api membakar langit dari cerobong gas, tetapi tidak tahu apa-apa

tentang industri ini,” ujarnya. Ibrahim Hasyim, anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPHMigas) Jakarta mengatakan, tentang pembagian hasil Migas Aceh itu adalah kesepakatan pengelolaan bersama antara pemerintah daerah dengan pemerintahan pusat. Namun, secara pasti dia tidak tahu seberapa besar hasil dari Migas yang diberikan untuk Aceh, hal ini juga sangat membingungkan bagi dia, sebagaimana pihak lainnya. Demikian juga bukan tidak ada upaya untuk mempertanyakan masalah itu pada pihak yang berwenang dan mendesak mereka untuk transparan. Oleh karenanya pemerintah Aceh baru-baru ini telah membentuk Tim Advokat Migas yang sedang merancang (Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP). “RPP ini yang akan mengatur semua masalah itu. Karena rancangan ini belum final, jadi silakan saja salurkan aspirasi,” tegasnya. Nurul, aktifis perempuan mengungkapkan rasa kecewanya terhadap dampak keberadaan sejumlah proyek vital yang tidak memberikan perubahan

bagi Aceh. Nyatanya, kata dia, sejak 1978, Aceh masih beginibegini saja, meskipun sejumlah industri migas tumbuh pesat di Aceh. Dia juga menyayangkan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai komitmen perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak tepat sasaran. “Bahkan masyarakat yang tinggal di lingkungan kilang, tidak mengalami kemajuan apapun. Ada atau tidak ada provit itu kesannya sama saja,” kata dia. Malahan, lanjut Nurul yang mengaku sedang meneliti masalah limbah ini, sekarang masyarakat yang tinggal di seputaran pabrik menghadapi masalah limbah mercury. “Kalau keadaannya begini rupa, apa fungsi dari BUMN? Apakah mereka tidak memperhatikan dampak lingkungan yang ditimbulkan bagi masyarakat?” Wakil Presiden Direktur PT Arun LNG, Fuad Bukhari yang menanggapi masalah itu tidak bersedia memberikan jawaban. “Saya tidak ingin menjawab pertanyaan ini, karena ini bukan hak saya. Coba pertanyakan langsung saja pada Bapeldalda,” paparnya. (b14)

melaporkan ke Dinas Kebakaran Kota Langsa. Berselang 15 menit kemudian mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi, namun api sudah membesar dan menghanguskan seluruh rumah. “Akibat kebakaran itu, tiga sepeda motor milik Taufik dan rekannya yang parkir tinggal puing-puing bersama harta benda lainnya. Kerugian ditaksir ratusan juta rupiah,” papar Kabid Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langsa, Yudi Ferdiansyah Putra. Sementara korban, Taufik, yang bertugas di Kaur Kesra di desa tersebut yang mengalami luka bakar langsung ditangani pihak Palang Merah Indonesia Cabang Kota Langsa untuk mendapat perawatan intensif. (m43)

Diskriminasi Terhadap Kecamatan Jangka Bunya MEUREUDU (Waspada): Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya dituding bersikap diskriminasi terhadap warga Jangka Bunya. Pasalnya, Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) 2013 sangat minim dialokasikan untuk kecamatan tersebut. Hanya senilai Rp2,026 miliar. Sedangkan kecamatan lain, seperti Bandarbaru, Rp22,213 miliar, Panteraja Rp5,085 miliar, Trienggadeng Rp10,815 miliar, Meureudu Rp12,445 miliar, Meurah Dua Rp11,262 miliar, Ulim Rp5,394 miliar, dan Bandar Dua Rp17,110 miliar. Minimnya alokasi dana untuk Kecamatan Jangka Bunya menyebabkan beberapa anggota DPRK Pijay asal pemilihan setempat kecewa. Menurut mereka menilai Pemkab Pijay kurang memperhatikan kecamatan hasil pemekaran Kecamatan Bandar Dua tersebut. Bahkan Kecamatan Jangka Buya diperlakukan bagai anak tiri, karena setiap tahun kecamatan itu selalu kecipratan alokasi dana paling sedikit dari kecamatan-kecamatan lainnya. “Di Pijay ada delapan kecamatan dan Jangka Buya sungguh kecil memperoleh alokasi dana, bila dibandingkan dengan tujuh kecamatan lain,” ungkap Syahrul Nurfa, anggota DPRK Pijay,

Minggu (13/1). Menurut dia, sejak Pemkab Pijay terbentuk beberapa tahun silam jatah pengalokasian dana APBK selalu minim, kendati anggota dewan asal pemilihan daerah itu telah diperjuangkan dalam setiap sidang pembahasan anggaran, namun tetap saja tidak berubah. Padahal, bila dilihat dari luas dan jumlah penduduk Jangka Bunya tidak beda dengan tujuh kecamatan lain khususnya, Kecamatan Panteraja yang memiliki kesamaan demografi luas dan jumlah penduduk. Bupati Pidie Jaya HM Gade Salam mengatakan, pihak Pemkab Pijay di bawah kepemimpinannya tidak pernah bersikap tak adil dalam alokasi dana terlebih menzhalimi suatu kecamatan. Menurut dia, nomor tim anggaran selalu menempatkan dana sesuai dengan kebutuhan wilayah dan persentase dengan menganut asas efisiensi penempatan anggaran secara profesional. “Kami berharap agar semua pihak bisa melihat dengan mata hati yang jernih dengan menyingkirkan prasangka tidak sehat dan kami dalam hal ini tidak pernah menzhalimi ataupun mendiskriminasi alokasi dana ke Kecamatan Jangka Buya,” katanya. (b10)

Kasus Pupuk Subsidi, Terdakwa Banding LHOKSUKON (Waspada): Ketua Koperasi Unit Desa Buket Makmur, Kec. Cot Girek, Aceh Utara, Chairi Bin Ramli yang merupakan terdakwa kasus pembelian pupuk bersubsidi, didampingi pengacaranya, Munir mengajukan banding pada sidang putusan yang berlangsung di PN Lhoksukon, Kamis (10/1). Sidang yang dipimpin Zainal Hasan, didampingi hakim anggota T Almadian dan Muhammad Dede Idham memutuskan hukuman enam bulan kurungan kepada Chairi yang secara meyakinkan bersalah atas kasus pembelian pupuk subsidi melalui Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK). Selain itu Chairi juga diharuskan membayar denda sebesar Rp5 juta. Putusan itu berdasarkan pertimbangan bahwa dengan memperhatikan pembelaan terdakwa, tuntutan pidana dari penuntut umum, dan hal-hal yang meringankan dan hal yang memberatkan terdakwa. “Perihal yang memberatkan adalah perbuatan terdakwa mengakibatkan terganggunya program pemerintah dalam rangka menciptakan stabilitas ketahanan pangan nasional,” kata Ketua Hakim Zainal Hasan. Adapun yang meringankan, lanjutnya,

bahwa terdakwa bersikap sopan selama persidangan berlangsung, selain itu dia belum pernah di hukum. Chairi dijerat pasal 22 ayat (2) jo pasal 13 ayat (2) Permendag RI nomor 17/m-dag/per/ 6/2011, tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian, dan Peraturan Presiden RI Nomor 15, Tahun 2011 tentang perubahan atas peraturan presiden RI Nomor 77 Tahun 2005, tentang penetapan pupuk bersubsidi sebagai barang dalam pengawasan. Selain itu juga Chairi terkena Perpu Nomor 08, Tahun 1962 tentang perdagangan barang dalam pengawasan, pasal 6 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 7 Tahun 1955, tentang pengusutan, penuntutan peradilan tindak pidana ekonomi serta peraturan perundangundangan. Usai mendengarkan pembacaan putusan majelis hakim, terdakwa langsung menolak dan mengajukan untuk naik banding. Akhirnya Chairi bin Ramli mendaftarkan pengajuan banding dalam perkara tersebut dengan akta banding No.02/akta.pid/2013/PN-LSK. (b14)


Aceh

WASPADA Senin 14 Januari 2013

Tuntutan Pembaca, Percepat Pendistribusian Waspada

Gandeng Ustadz Razia Lalu Lintas SIMEULUE (Waspada): Dalam rangka menegakkan disiplin berlalu lintas guna mengeliminir kecelakaan bagi pengendara juga menjaga keselamatan pengguna jalan serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya tertib pajak, Kapolres Simeulue AKBP Parluatan Siregar pada Razia Simpatik 2013 di ibu kota Sinabang pekan lalu menggandeng sejumlah ustadz untuk membantu sosialisasi. Kapolres menyebutkan bahwa ustadz dan Tuha Peut serta tokoh masyarakat adalah pihak yang sangat didengar “suaranya” di Kabupaten Simeulue. Untuk itu guna kebaikan bagi semua elemen di sana pihaknya menginisiatifkan serta meminta dukungan untuk hal itu. Menurut Kapolres, saat ini kesadaran membayar pajak di Simeulue masih sangat rendah dan perlu sosialisasi intensif dari semua pihak. Lebih lanjut, katanya, jika kesadaran membayar pajak oleh masyarakat meningkat, maka Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Simeulue bisa bertambah. (cb08)

SUBULUSSALAM (Waspada): Pendistribusian surat kabar harian umum Waspada ke daerah harus menjadi perhatian utama dan harus dipercepat. Pasalnya, sering terlambat ke tangan pembaca masih menjadi alasan klasik. Sejumlah pembaca Waspada di Subulussalam pun berharap ada upaya perbaikan dari fenomena ini, sebagai salah satu langkah memenuhi keluhan dan tuntutan pembaca setia Waspada. Syafrianda, Kadis Perkebunan dan Kehutanan Subulussalam mengaku, meski sisi lain kelemahan Waspada nyaris tak ditemukan, terlambat sampai kepada pembaca merupakan kelemahan. “Terlambat sampai ke daerah,” tutur Syafrianda mengaku, sejak Sekolah Dasar di Aceh Tenggara dirinya sudah membaca

Sekda Sesalkan Disiplin PNS SUBULUSSALAM (Waspada): Sekda Kota Subulussalam menyesalkan disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS) setempat. Pasalnya, ketentuan apel pagi dan sore (saat masuk dan ke luar kantor) seakan masih diabaikan sejumlah PNS. Sekda Damhuri saat memimpin apel pagi di halaman Kantor Wali Kota, Rabu (9/1) mengancam memotong 10 persen TC PNS jika tidak mengikuti apel pagi dan sore selama tiga kali berturut-turut. Sementara tenaga honorer, tiga kali absen apel dalam sepekan, diberi teguran tertulis. Lima hari, diberikan surat pernyataan tidak puas dan terancam pecat jika 7 hari. Pantauan apel, Rabu pagi, dari seratusan PNS jajaran Setdako setempat, hanya beberapa orang saja tampak hadir. Fenomena ini membuat Damhuri tampak kecewa. (b28)

Bupati Aceh Tengah Belum Mendiami Pendopo TAKENGEN (Waspada): Nasaruddin dan Khairul Asmara yang sudah dilantik Zaini Abdullah, Gubernur Aceh, 27 Desember 2012 lalu, sampai kini Minggu (13/1) belum mendiami pendopo sebagai rumah dinas bupati. Demikian dengan Khairul Asmara, juga masih mendiami rumah pribadinya. Pelantikan Nas dan Erol yang sempat tertunda-tunda bahkan kasusnya sampai ke Mendgari telah menimbulkan perpecahan politik di negeri dingin itu. Kepemimpinan Nas dan Erol, masih diwarnai perlawanan dari 9 pasang kandidat yang belum mengakui Nas dan Erol sebagai bupati yang sah. Sudah setengah bulan pasca pelantikan Nas dan Erol dalam melaksanakan tugas sebagai pemimpin di negeri Lut Tawar ini, keduanya masih mempergunakan rumah pribadi. Nas berada di Juru Mudi, sementara Erol di Mesir, dalam kecamatan yang sama. Mengapa kedua petinggi di Gayo Lut itu masih mempergunakan rumah pribadi, masih sulit mendapatkan jawabannya. Nas yang berulang kali dihubungi, masih enggan memberikan keterangan. “Jangan tanya ke saya, nanti salah pengertian lagi. Tanya langsung aja ke pak bupati,” ujar Khairul Asmara, Wakil Bupati Aceh Tengah. Demikian dengan Windi Darsa, Kabag Humas Pemkab Aceh Tengah, ketika ditanya tidak berani memberikan komentar lebih jauh. “Benar pendopo belum ditempati. Saya tidak tahu apa pertimbangannya. Pendopo hanya digunakan bila ada pertemuan Muspida atau kegiatan resmi, untuk sementara pak bupati belum menempatinya,” tutur Caca, panggilan akrabnya. (b32)

Bagikan Handtractor Bukan Untuk Pribadi ACEH UTARA (Waspada) : Untuk meningkatkan produksi padi dan memudahkan petani di Kabupaten Aceh Utara, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan membagikan 43 handtractor ke sejumlah desa di beberapa kecamatan. “Bantuan ini melalui dana APBK 2012, merupakan aspirasi dewan Aceh Utara. Namun, bantuan itu jangan dijadikan sebagai milik pribadi,” tegas Bakhtiar, Bidang Pengembangan Usaha Tani Pengolahan Hasil Dinas Pertanian Aceh Utara, Minggu (13/1). Adapun 43 handtractor itu yang disalurkan ke Desa Arongan Lise, Gampong Matang Baro, Gampong Matang Linya, Gampong Meunasah Alue Ie Puteh, di Kecamatan Baktya, Gampong Buloh LT di Kecamatan Lhoksukon, Gampong Merbo Jurong, Gampong Lueng Baro di Kecamatang Lapang, Gampong Rayeuk, Gampong Ude, Gampong Matang Mee di Kecamatan Matang Kuli.(b14)

Lulus IPDN Gelar Syukuran

C7

Waspada/Muhammad Rapyan

KAPOLRES Simeulue AKBP Parluatan Siregar dibantu Ustadz Ali Fahmi (pakai sarung) dan Ustadz Riswan Sereta (pakai peci) memberikan bingkisan kepada salah seorang pengendara yang tertib lalu lintas.

Pengelolaan Handtracktor Abdya Disorot BLANGPIDIE (Waspada) : Kalangan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Aceh Barat Daya kembali menyoroti sistem pengelolaan ratusan handtracktor dan traktor besar yang merupakan aset daerah setempat yang hingga saat ini belum ada kejelasannya. Pj Ketua Komisi NasionalPengawasan Aparatur Negara (Komnas-Waspan) Abdya Irfan Faisal, Minggu (13/1) mengungkapkan pada 2008 lalu Pemkab Abdya telah membeli handtracktor melalui APBK 2008 sebanyak 300 unit, kemudian ditambah dengan pembelian 14 unit traktor besar yang dianggarkan melalui APBK tahun

selanjutnya. Hal itu dilakukan Pemkab Abdya pada masa itu di bawah pimpinan Bupati Akmal Ibrahim dengan berdalih untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Dasar itu diambil karena pemkab menilai ratarata warga Abdya merupakan petani,” ungkapnya. Memang waktu itu, lanjutnya, kebanyakan warga tani Abdya dalam mengolah tanah, di samping menggunakan bajak dengan tenaga kerbau, petani juga mendatangkan mesin pengolah tanah (handtractor dan traktor besar) dari luar daerah. Akan tetapi, tambahnya, harapan untuk mendongkrak PAD tersebut hanya dongeng sebelum tidur semata, karena hingga masa kepemimpinan Akmal berakhir dan memasuki bulan ke-6 masa pemerintahan JufriYusrizal, PAD yang diharapkan

tidak kunjung menampakkan perubahan. Kadis Pertanian dan Peternakan Abdya Zainuddin SP, Minggu (13/1) membenarkan, Agustus 2012 lalu pihaknya telah menarik 300 unit handtractor yang berada pada pengelola selaku pihak ketiga setelah bupati setempat mengeluarkan surat perintah penarikan kembali karena pengelola tidak mampu memasukkan PAD yang telah ditargetkan Rp 50 juta per tahun. Kadis Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah Indra Sukma membenarkan pihaknya ada menerima setoran PAD bersumber dari pengelolaan handtracktor dan tractor besar dari Distannak Abdya, hanya saja dirinya mengaku kurang mengetahui apakah hampir mendekati target atau hanya bualan semata dari Kadistannak Abdya. (b08)

Waspada. Sudirman Solin, agen tunggal Waspada di daerah ‘Sada Kata’ Subulussalam mengeluhkan hal serupa. Diakui, bertanggungjawab untuk mendistribusikan Waspada hingga ke Kab. Aceh Singkil dan Aceh Selatan sejak 16 tahun silam, masalah yang nyaris dinilai sebagai momok dan belum terjawab, harian ini terlambat tiba di Kota Subulussalam. Persoalan ini dinilai menjadi salah satu kendala dan membuat oplah tak stabil beredar. Di sisi lain, pihaknya dalam sehari harus mengedarkan surat kabar kepada pelanggan yang sama, sebelumnya mendistribusikan surat kabar lain yang lebih dulu tiba di Subulussalam. “Karena terlambat, sering surat kabar hari ini kita kirim besok ke Aceh Selatan dan Singkil,” kata Solin. (b28)

Pembelian Lahan Di Atas Danau Salahi Regulasi pin Ketua DPRK Aceh Singkil Putra Ariyanto dan anggota DPRK lainnya, Abdi Suka yang juga Ketua Komisi A DPRK setempat menegaskan bahwa pembelian/pembebasan tersebut notabenenya mempergunakan uang rakyat sehingga harus seseuai regulasi dan aturan yang sebenarnya. Untuk itu seorang kepala daerah akan kokoh kepemimpinannya dan didukung rakyat apabila seorang kepala daerah melaksanakan politik anggaran yang berpihak kepada rakyat dan bukan kepentingan pribadi atau kelompok. Di sisi lain Abdi Suka juga menyoroti tentang transparansi anggaran APBK Aceh Singkil 2013 terutama anggaran biaya rumah tangga kepala daerah dan wakil kepala daerah sebagai tolok ukur efisiensi atau tidaknya pengelolaan anggaran daerah. Terhadap itu agar APBK dapat berfungsi sebagai instrument dalam rangka mewujudkan pelayanan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, maka seluruh elemen masyarakat harus disajikan informasi keuangan secara transparan melalui website Pemkab Aceh Singkil. (cdin)

SINGKIL (Waspada) : Anggota DPR Kabupaten Aceh Singkil mengatakan bahwa ada banyak regulasi sebagai payung hukum bagi kepala daerah untuk mengelola daerah menjadi lebih baik. Di antaranya UU RI Nomor : 14 Tahun 1999 tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari KKN, UU RI Nomor: 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah , UU RI Nomor: 25 Tahun 2004 Tentang sistem perencanaan pembangunan Nasional , dan UU RI Nomor : 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). “Dan banyak lagi Undang –undang yang mengatur tetang apa yang boleh dikerjakan kepala daerah dan mana yang tidak boleh dikerjakan, yang tidak boleh dikerjakan kepala daerah seperti pembelian/pembebasan lahan untuk fasilitas pelabuhan CPO di atas sebuah danau yang harganya tidak wajar dan diduga markup,” kata Abdi Suka saat menyampaikan pandangan umum anggota DPRK Aceh Singkil terhadap APBK 2013 di gedung dewan Singkil Utara, Jumat (11/1). Di hadapan sidang paripurna yang dipim-

Pemerintah Kota Langsa Mengucapkan:

Panther Kontra Truk, 1 Tewas SYAMTALIRA ARON (Waspada): Pada Jumat (11/1) pukul 05:30, satu unit mobil Isuzu Panther BK 1211 ZN bertabrakan dengan truk tronton BK 8826 ZO di jalan umum Medan-Banda Aceh, Gampong Simpang Mulieng, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara. Dalam peristiwa tersebut, 1 orang tewas, tiga lainnya luka-luka. Menurut Ipda Mega Tetuko, Kasat Lantas Polres Aceh Utara, Jumat (11/1), ssaat itu, dari arah Medan menuju Banda Aceh datang satu unit mobil penumpang (Mopen) Isuzu Panther,

SIMEULUE (Waspada): Tidak banyak anak yang mampu menembus ketatnya seleksi penerimaan mahasiswa Institute Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Suwardi Yuska, putra dari anggota DPRK Simeulue, Kamaria, dan Kepala Inspektorat Simeulue, Mohd. Yunus adalah satu yang beruntung masuk ke perguruan bergengsi di Indonesia ini. Sebagai wujud syukur akhir bulan lalu, Kamaria menggelar doa buat putra bungsunya. Ketua Fraksi Karya Demokrasi Bintang Muda (FKDBM) Simeulue, Rahmad yang satu almamater kuliah dengan Kamaria menceritakan acara syukuran hari itu berjalan khidmat dan penuh suka cita. (cb08)

sampai di tempat kejadian perkara (TKP) mobil tersebut mencoba mendahului mobil barang truk tronton yang sedang berhenti di jalan sebelah kiri. Tiba-tiba dari arah yang berlawanan datang mobil yang tidak diketahui merk dan jenisnya, karena mobil Panther sudah terlalu dekat dan langsung menabrak truk tronton. Dalam peristiwa tersebut, kata Mega, Robani, 43, pengemudi Panther, warga Jalan Manunggal Medan Denai, mengalami luka ringan. Arianto, 37, warga Jalan Pu-

kat Banting Medan mengalami luka berat, Anton, 30, warga Medan mengalami luka ringan, sedangkan Ahmad Syafii ,29, warga Jalan Pendidikan Medan, meninggal dunia di lokasi kejadian. “Sekarang barang bukti telah kita amankan di Mapolres Aceh Utara. Pengemudi truk tronton bernama Sufriadi, warga Gampong Sagoe, Pidie,” katanya. Petugas UGD RSUD Cut Mutia Aceh Utara mengatakan, dari hasil visum jenazah sampai di RS pukul 07:50 diantar pihak kepolisian. Jenazah atas nama Ahmad Syafii. (b18)

Semoga WASPADA tetap jaya dan terus berpihak membela Kebenaran dan Keadilan.

Ttd,

Usman Abdullah, SE

Drs. Marzuki Hamid, MM

Wali Kota Langsa

Wakil Wali Kota Langsa

Muhammad Syahril, SH, MAP Sekda Kota

Dinas Pekerjaan Umum Kota Langsa

Dinas Pendidikan Kota Langsa

Mengucapkan:

Mengucapkan:

Semoga WASPADA tetap jaya dan terus berpihak membela Kebenaran dan Keadilan.

Semoga WASPADA tetap jaya dan terus berpihak membela Kebenaran dan Keadilan. Ttd,

Ttd,

Waspada/Ist

Ir. Iskandar Syukri, MM

H. Jauhari Amin, SH. MH

Dua dari kiri Suwardi Yuska foto bersama dengan Kasdim Simeulue. Mayor. Kav. Zulfian, paling kiri Sekda Drs. Naska Bin Kamar. Ayahnya Drs. Mohd.Yunus, Kakak sulungnya dan paling Kanan Kamaria, SH di teras rumah mereka di Desa Suak Buluh di selah acara syukuran akhir bulan lalu.

Kepala Dinas

Kepala Dinas

PT. Perkebunan Nusantara I (Persero) Langsa-Aceh Mengucapkan: “Semoga WASPADA tetap jaya dan tetap eksis dalam mengemban misinya” Dari:

Jalaluddin, SE. MM

Kepala Inspektorat Kota Langsa

Dr. Herman

Direktur RSUD Kota Langsa

Ir. Said Mahdum Majid

Kepala Bappeda Kota Langsa

Syahyuzar AKA

Ketua Partai Demokrat Kota Langsa

Drs. H. Syafrizal

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kota Langsa

Bustami, SH

Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan & Pelatihan Aceh Timur

Umar, SH

Kepala Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Kota Langsa

Drs. Mardani, MAP

Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kota Langsa

Al Azmi, S.STP. MAP

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Langsa

Syamsul Bahri, SE

Sekretaris KIP Kota Langsa

“Semoga WASPADA tetap jaya dan tetap eksis dalam mengemban misinya” Ttd,

Wargani Direktur Utama


Aceh

C8

WASPADA Senin 14 Januari2013

Buruh Bangunan Tersengat Listrik PEUREULAK (Waspada) : Seorang buruh bangunan tewas tersengat listrik saat bekerja di sebuah rumah toko di Gampong Beusa Seubrang, Kecamatan Peureulak Barat, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, Sabtu (13/1) sekira pukul 17:00. Korban yang kini sudah difardhukifayahkan bernama Sumardianto, 26, warga Gampong Beusa Seubrang, Kecamatan Peureulak Barat. Informasi yang diperoleh menyebutkan, kala itu Sumardianto ditemani rekan sepro-fesinya Zulmahdi Muhammad dan Romi (adik Sumardianto) bekerja pada sebuah ruko di desa dan kecamatan setempat dengan cara borongan. Kabarnya, Sumardianto sore itu bersama adik dan temannya sedang menaikkan bambu yang digunakan sebagai penyanggah cor di lantai dua. Namun akibat bambu yang terlalu panjang sehingga tiba-tiba ujung bambu tersentuh menyentuh kabel telanjang listrik bertegangan tinggi yang berada sekitar 4 meter

dipinggiran Jalan Negara Banda Aceh - Medan. Spontan korban terpental dan jatuh. Melihat korban tak sadarkan diri, lalu rekan dan adik korban langsung dilarikan ke Klinik Riski yang berada di kecamatan itu juga. Kabarnya, saat diturunkan dari lantai dua ke bawa korban masih hidup, namun korban sesampai di Klinik Rizki sudah tak tiada. Diperkirakan korban meninggal saat dalam perjalanan dari lokasi ke klinik. Untuk proses visum, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Idi sekira pukul 19:00. Menjelang pukul 21:00 Wib korban selanjutnya diserahkan ke pihak keluarga. Kapolres Aceh Timur ABKP Muhajir melalui Kapolsek Peureulak Barat, Iptu Masri Aswara, Minggu (13/1) membenarkan adanya kejadian tersebut. “Anggota identifikasi Reskrim Polres Aceh Timur dan anggota Polsek juga masih melakukan penyelidikan terkait meninggalnya buruh bangunan itu,” katanya. (b24)

PPM L Lhokseumawe Buka Posko Bencana Alam Di Bireuen

Waspada/Muhammad Riza

WARGA Pidie, Kabupaten Pidie bergotong royong membendung air pada irigasi Pante Garot Kecamatan Indrajaya, Pidie secara manual. Hal itu dilakukan karena ratusan hektare sawah di kawan Mukim Teubeng dan Tijue mulai kekeringan karena kesulitan air, Minggu (13/1)

SDN Cot Rabo Baroh Baca Yasin PEUSANGAN (Waspada) : Guru-guru dan seluruh murid SDN-Cot Rabo Baroh di Kecamatan Peusangan setiap Jumat melaksanakan kegaiatan ektrakurikuler Asmaul Husna dan mambaca Yasin bersama. Herlina, guru SDN Cot Rabo Baroh mengatakan, kegiatan baca Yasin di SDN Cot Rabo Baroh sudah berlangsung lama sehingga para murid sudah dapat menghafal membaca surat Yasin dengan sempurna. Selain kegiatan asmaul husna dan membaca surat Yasin, murid-murid juga mengikuti ektrakurikuler lainnya, menghafal surat-surat pendek dan melaksanakan doa bersama. (b12)

IDI Aceh Dilantik IDI (Waspada): Menindaklanjuti Surat Keputusan PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI), organisasi itu menggelar pengukuhan/ pelantikan Pengurus Ikatan Dokter Indonesia Cabang Aceh Timur masa bakti 2012-2015, Sabtu (12/1) yang dipusatkan di gedung Serbaguna Idi. Usai pelantikan, kegiatan dilanjutkan dengan Seminar Sehari Emergency Management In Daily Practice. Pelantikan pengurus IDI Cabang Aceh Timur ini dilakukan Ketua IDI Provinsi Fachrul Jamal. Dalam sambutannya dia sempat menyampaikan pesan-pesan moral kepada seluruh anggota kepengurusan baru tersebut. “Untuk para dokter di Aceh jangan takut memberikan sumbang pikiran dan tenaga serta pelayanan maksimal kepada masyarakat, karena saat ini Pemerintah Aceh satu-satunya di Indonesia yang mempunyai program Jaminan Kesehatan (JKA) bagi masyarakatnya,” kata dia. Ketua Umum IDI Aceh Timur terpilih Munawir mengatakan akan tetap konsisten menjalankan organisasi ini demi kepentingan dan kesehatan masyarakat luas. Dia juga berharap kebutuhan dokter di masa-masa mendatang dalam daerah di Kabupaten Aceh Timur dapat terpenuhi sehingga tidak ada lagi masyarakat yang mengeluhkan ketiadaan dokter di daerahnya. (b24)

Tim Antimaksiat Sidak Rumah Kos LANGSA (Waspada): Tim anti maksiat Dinas Syariat Islam Langsa dan polisi Wilayatul Hisbah (WH) melakukan sidak ke rumah kos-kosan di kawasan Gampong Teungoh dan Meurandeh, Kecamatan Langsa Lama, Sabtu (12/1). Kadis Syariat Islam Ibrahim Latif, kepada wartawan, Minggu (13/1) mengatakan, sidak ini merupakan tindaklanjut dari penggerebekan dan penangkapan dua mahasiswa, Sabtu (12/1) dini hari yang diduga berbuat mesum di rumah kos-kosan di kawasan Gp.Teungoh dan Meurandeh itu, Dinas Syariat Islam terus mendapat laporan dari masyarakat, bahwa rumah-rumah kos di kawasan itu sering dijadikan sebagai tempat berbuat mesum. “Ketika kita sidak, banyak mereka berkumpul di teras rumah dan yang laki -laki cepat-cepat meninggakan tempat itu, sementara yang perempuan masuk ke dalam rumah,” katanya. Kemudian kita mengumpulkan anak kos itu untuk diberikan pengarahan, bahwa mereka datang ke Langsa meninggalkan kampung halaman untuk menuntut ilmu, bukan untuk pacaran. Kadis Syariat Islam mengadakan, sosialisasi qanun Syariat Islam di Masjid Baitul Mukmin Geudubang Jawa, Kecamatan Langsa Baro yang diikuti keuchik, perangkat gampong, ketua dan anggota Tuha Peut, imam gampong, imam dusun, tokoh masyarakat untuk mendirikan shalat berjamaah di masjid dan menjadi tim antimaksiat di gampong. (m43)

Umat Islam Jangan Tertipu Dengan Pernyataan Yang Melemahkan Syariat LANGSA (Waspada): Umat Islam diminta harus kritis dan jangan mudah percaya terhadap pernyataan pihakpihak tertentu yang tujuannya ingin melemahkan pelaksanaan Syariat Islam secara kaffah. Biarpunpernyataanterse-but keluar dari mulut tokoh Islam itu sendiri jika nuansanya dapat melemahkan upaya pelaksanaan Syariat, perlu dilakukan penelitian yang mendalam supaya umat Islam jangan tertipu dalam menyikapinya. Demikian antara lain imbauan yang disampaikan Ketua

DPD II Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kota Langsa Iqbal di Langsa, Sabtu (12/1). Iqbal menyampaikan imbauan tersebut menanggapi pernyataan salah seorang tokoh Islam di Jakarta, yang menyebutkan tingkat pemerkosaan di Arab Saudi lebih tinggi dibadingkan dengan yang terjadi di Eropa. Menurut Iqbal, pernyataan itu tanpa menyebutkan sumber. Padahal data statistik tentang angka pemerkosaan di 116 negara yang diperolehnya, tujuh dari 10 negara dengan tingkat pemerkosaan tertinggi justru terjadi negara-negara Eropa. Antara lain Perancis, Jerman, Rusia, dan Swedia adalah negara Eropa dengan tingkat perkosaan

tertinggi di dunia. Fakta tersebut, tambah Iqbal, dapat dibaca pada situs tersmi nationmaster.com. yang merilis hasil rekap kejadian pada 2009 lalu. Dengan perinciannya rangking pertama diduduki negara Perancis dengan kasusnya 10.277 kali dalam setahun, kemudian disusul Jerman dengan kasusnya 7.292 kali, Rusia dengan kasusnya 6.208 kali, Swedia dengan kasusnya 4.901 kali, Argentina dengan kasusnya 3.276 kali, Belgia dengan kasusnya 2.786 kali, Philipina dengan kasusnya 2.585 kali, Spanyol dengan kasusnya 2.437 kali, Chile dengan kasusnya 2.223 kali, dan Lesotho dengan kasusnya 2.585 kali. (b20)

BNI Gowes To Tangse SIGLI (Waspada): PT Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Sigli menggelar Gowes To Tangse, Kabupaten Pidie, Minggu (13/1). Kegiatan olahraga bernuansa wisata alam itu juga diisi penyaluran bantuan ambal sajadah untuk Meunasah Desa Geuni. Peserta BNI Gowes To Tangse berjumlah 51 orang melibatkan, karyawan BNI Cabang Sigli, Banda Aceh, Bireun, Lhokseumawe dan Kota Langsa. Start dilakukan dari Desa Blang Malo dan finish di Desa Geuni, Kecamatan Tangse. Setiba di Desa Geuni, rombongan BNI Gowes To Tangse menyerahkan bantuan berupa ambal sajadah sebanyak lima unit untuk Meunasah Desa Geuni. “Dalam menempuh rute sekira 25 Km itu para peserta harus melewati jembatan gantung Desa Geuni yang kon-

Waspada/Muhammad Riza

PESERTA BNI Gowes To Tangse sedang mendayung sepeda menuju Desa Geuni, Kecamatan Tangse, Minggu (13/1). disinya telah lapuk. Kedatangan peserta BNI Gowes To Tangse disambut antusias masyarakat

Keluarga Besar

Pemerintah Kabupaten Simeulue

pedalaman Tangse tersebut,” ujar Pimpinan BNI Cabang Sigli Narsito. (b10)

BIREUEN (Waspada): Pemuda Panca Marga Kota Lhokseumawe membuka Posko Bencana Alam di Simpang IV Kota Bireuen, Sabtu (12/1). Ketua PPM Lhokseumawe M Nasir dalam keterangannya menjelaskan, pembukaan Posko Bencana Alam di Lhokseumawe dan Bireuen sebagai kepedulian Pemuda Panca Marga menggalang dana dan bantuan sembako kepada korban alam banjir yang menimpa masyarakat beberapa kabupaten/kota di Aceh. Posko bencana alam PPM yang dibuka di Bireuen selama lima hari di kota Bireuen untuk menggalang bantuan bahan sembako dan pakaian bekas layak pakai dari kalangan masyarakat.

Posko yang dibuka di Lhokseumawe dan Bireuen telah mengumpulkan sejumlah sembako dalam bentuk beras dan pakaian bekas layak pakai dari masyarakat. Dikatakan, hasil penggalangan dana dan sembako selama lima hari di Bireuen nantinya akan diserahkan kepada korban bencana alam banjir yang menimpa masyarakat Ulee Rabo di Kecamatan Jeunieb awal Januari lalu. M Nasir berharap kepada masyarakat Bireuen berkenan memberikan uluran tangan untuk membantu saudara-saudaranya yang tertimpa bencana alam banjir di beberapa kabupaten di Aceh yang masih sangat butuh bantuan terutama kebutuhan sembakoa. (b12)

Waspada/M Ishak

SEKDA Aceh Timur, Drs.Bahrumsyah, MM saat memberikan amanat pada apel pagi di halaman Aula Setdakab Aceh Timur di Idi, Kamis (10/1).

HT Drs Bahrumsyah,MM Pimpin Apel Perdana IDI (Waspada): Dalam apel pagi perdana pasca pelantikan, Sekda Aceh Timur, T Drs Bahrumsyah, MM menekankan lima poin penting yang perlu ditanamkan seorang aparatur negara dalam menjalankan tugas dan fungsinya ditengah-tengah masyarakat. Apel yang diikuti ratusan PNS dalam jajaran Setdakab Aceh Timur berlangsung tertib di halaman Setdakab Aceh Timur di Idi, Kamis (10/1). Sekda Bahrumsyah menyebutkan, PNS harus menghlangkan rasa agkuh dan kepercayaan diri berlebihan. “Kita harus melihat serta introspeksi diri dari mana kita berada, karena sesungguhnya PNS menjadi sebagai abdi negara, masyarakat dan pemerintah karena masyarakat. Sebab tanpa masyarakat, kita tak ada apa apanya,” kata Bahrumsyah. Selaku PNS, lanjut dia, sepantasnya bersyukur kepada Allah SWT dan terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat didaerah ini. “Kita telah diberi amanah dan kepercayaan oleh masyarakat, karenanya janganlah di sia-siakan kepercayaan dan amanah ini,” ujarnya lagi. Apel pagi itu merupakan perdana bagi Sekda pasca dilantik oleh Bupati Aceh Timur Hasballah Bin M Thaib, Selasa(8/1) lalu. “Lima poin penting yang segera kita bangun dan perbaiki secara bersama-sama yakni pertama penataan sistem dan organisasi di lingkup Pemkab Aceh Timur, dimana kita akan mengedepankan The Right Man and The Right Place, penempatan pejabat dan PNS sesuai dengan keahlian dan kemampuannya.

Poin kedua, lanjut Sekda adalah penataan Sumber Daya Manusia (SDM) PNS. “Jangan pernah ada yang mengatakan bahwa kita orang Aceh bodoh atau SDM nya masih rendah, karena pada kenyataan dan realitas di lapangan banyak orang orang Aceh yang sukses dan berhasil di luar daerah bahkan hingga mancanegara. Saat ini, yang terjadi kita cenderung kurang memahami tupoksi kita masing-masing serta pelaksanaan reward and punishment yang masih sangat kurang,” katanya. Selanjutnya poin ketiga, sambung Sekda, penataan anggaran. Dalam hal ini, uang yang kecil namun kita manfaatkan seefisien dan seefektif mungkin.“Poin ke-empat sarana dan prasarana yang masih sangat minim, dan untuk mengakalinyakitaharusmeman-faatkansistem lingkungan kita,” katanya seraya menyebutkan, jika ada pekerjaan yang bisa diselesaikan hari ini, jangan ditunda besok. Selanjutnya poin kelima, sebut Bahrumsyah, adalah pemberdayaan masyarakat. “Insya Allah jika lima poin penting ini kita laksanakan, maka prestasi akan menyertai kita, prestasi akan datang dan value (nilai) akan menghampiri kita,” ujanya. Dalam apel perdana itu hadir, Asisten II M Ikhsan Ahyat, SSTP. MAP dan dihadiri para Asisten serta Kabag dan Kasubbag serta seluruh PNS dilingkup Sekretariat Daerah serta Staf Ahli Saifuddn Puteh, MM. (b24)

PEMERINTAH DAN MASYARAKAT KABUPATEN ACEH SINGKIL Mengucapkan:

Mengucapkan:

“Semoga Harian WASPADA semakin maju dan aspiratif terhadap tuntutan Rakyat”.

Semoga WASPADA tetap jaya dan terus berpihak membela Kebenaran dan Keadilan. Ttd,

Ttd,

Drs. Riswan Ns

Hasrul Edyar, S.Sos, MAP Wakil Bupati

Bupati

Drs. Naska Bin Kamar Sekda

H Safriadi, SH Bupati

Dulmusrid

Wakil Bupati

Drs HM Yakub KS, MM Sekda Aceh Singkil


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.