Sport
A12
WASPADA Selasa 30 April 2013
AP
AP
BINTANG Miami Heat LeBron James (6) memimpin tim juara bertahan menyingkirkan Milwaukee Bucks untuk melaju ke semifinal Wilayah Timur, Senin (29/4).
LOS ANGELES, AS (Waspada): Sebagaimana diprediksi, ketangguhan LA Lakers bakal terpengaruh absennya Kobe Bryant. Terbukti, San Antonio Spurs berhasil menyapu bersih seri 4-0 usai menyingkirkan Lakers 103-82, Senin (29/4). Lakers yang tidak bisa diperkuat Steve Nash, terlihat pincang menghadapi Spurs yang merupakan unggulan kedua Wilayah Barat. Layaknya di gamegame sebelumnya, Spurs dipimpin Tony Parker yang terus tampil konsisten. Total, Parker menyumbang 23 poin ditambah 13 angka dari Kawhi Leonard dan Tim Duncan yang menyumbang 11 poin plus enam rebound. Pau Gasol
menjadi top skor Lakers lewat raihan 16 poin. Lakers, hanya memiliki sembilan pemain, semakin sulit menandingi Spurs setelah Dwight Howard dipaksa meninggalkan lapangan saat laga baru memasuki kuarter ketiga. Wasit memberi technical foul kepada Howard karena menyikut lawan dan adu argumen dengan sang pengadil. Howard pun mengaku frustrasi dengan
kepemimpinan wasit. “Ini jelas tidak adil. Ketika Anda seorang kompetitor, Anda ingin bersaing dan Lakers tidak mampu melakukan itu. Meski pertarungan tidak berimbang, kami masih ingin memenangi seri dan senang melakukannya. Fokus kami sangat hebat,” kata pelatih Spurs, Gregg Popovich. Bagi Lakers, tersingkirnya di babak awal playoff benarbenar di luar ekspektasi mereka di awal musim. Diketahui, 16 kali juara NBA itu mendatangkan Howard dan Nash sembari mengusung target merebut cincin juara. Namun, badai cedera membuat Lakers harus menutup musim dengan tragis.
Di Wilayah Timur, Miami Heat juga melangkah ke semifinal wilayah. Tanpa kesulitan, LeBron James cs mengempaskan Milwaukee Bucks 88-77 dan menutup seri 4-0. LeBron tampil gemilang bagi Heat dengan menghasilkan 30 poin, delapan rebound, dan tujuh assist. Ray Allen ikut bermain apik dan menambah 16 angka. Sementara itu, Boston Celtics dan Golden State Warriors menjaga asa setelah terhindar dari kekalahan telak dengan mencuri kemenangan pada game keempat. Knicks, kehilangan JR.Smith yang terkena skorsing akibat menyikut hidung Jason Terry, keteteran dan kalah 90-97 dari Celtics. Alhasil, seri
kedua 3-1 masih untuk Knicks. Paul Pierce menjadi salah satu tokoh sentral kemenangan Celtics dengan 29 poin di mana Jeff Green membantu lewat sumbangan 26 angka. Terry sendiri menambah 18 poin bagi Celtics, sedangkan Knicks dimotori Carmelo Anthony yang menoreh 36 angka. Hasil lainnya, Warriors juga terhindar dari sapu bersih setelah mengalahkan Denver Nuggets 115-101. Stephen Curry mencetak 31 poin dan tujuh assist untuk memimpin Warriors yang menampilkan Ty Lawson sebagai pemain tersubur hasil cetakan 26 poin. (m33/ap)
MIAMI, AS (Waspada): Michael Jordan telah melangsungkan pernikahan dengan kekasihnya, Yvette Prietto, Minggu (28/4). Pesta pernikahan enam kali juara NBA kala memperkuat Chicago Bulls itu pun berlangsung dengan meriah. Menurut usatoday, Senin (29/4), prosesi pernikahan legenda hidup NBA itu berlangsung di Gereja Bethesdaby-the-Sea Episcopal, Florida. Sekira 2000 tamu undangan menghadiri hari besar kedua pasangan ini. Tampak beberapa orang terkenal hadir dalam acara pernikahan Jordan, di antaranya mantan bintang NBA, Patrick Ewing, Scottie Pippen, Toni Kukoc, dan Ron Harper. Selain itu turut hadir beberapa selebritas dunia seperti Usher, Spike Lee, dan Tiger Woods. Setelah prosesi di gereja, resepsi pernikahan berlanjut di tenda seluas 40 ribu kaki persegi yang merupakan tenda terbesar sepanjang sejarah pernikahan. Tenda ini bahkan lebih besar 5000 kaki persegi dibandingkan rumah Jordan sendiri. Jordan dan Prieto sudah bertunangan pada tahun 2011 setelah menjalin asmara selama tiga tahun. Ini merupakan pernikahan kedua Jordan setelah menikahi Juanita Vanoy pada 1989 dan cerai di tahun 2006. (m33/ust)
AP
zimbio
Manajer Pedrosa Balik Kritik AALST, Belgia (Waspada): Manajer Alberto Puig tidak suka melihat Dani Pedrosa dikritik (foto) oleh mantan juara dunia, Kevin Schwantz. Tak segan-segan sang mentor balik mengkritik Schwantz. Pekan lalu, pebalap yang pernah menjadi juara dunia 1993 itu secara terang-terangan mengkritik Pedrosa. Schwantz mengatakan rider Repsol Honda asal Spanyol itu tidak akan pernah mendapatkan gelar juara dunia. Menanggapi komentar miring tersebut, Puig membalas dengan mulai membandingkan statistik karier Pedrosa dengan Schwantz. Pedrosa kalah dalam mengoleksi kemenangan, di mana Schwantz mencetak 25 berbanding 22 kali. Tapi performa keseluruhan seperti podium dan fastest lap, Pedrosa lebih unggul. “Untuk mengatakan Pedrosa tidak akan menjadi juara dunia dalam delapan tahun merupakan tipe orang yang tidak tahu apa
yang dikatakannya dan khususnya dia sangat tidak respek,” cetus Puig, Senin (29/4). Puig mengatakan Pedrosa mengalami cedera yang lebih sering ketimbang Schwantz yang pernah memenangi gelar juara kelas 500cc. “Mr. Schwantz, Pedrosa memang belum meraih gelar juara, tapi mari saya katakan kepada Anda sesuatu yang tidak akan Anda sukai. Anda memang berhasil menjadi juara dunia yang mana butuh delapan tahun. Tapi, Anda berhasil menjadi juara karena Wayne Rainey terjatuh di Misan dan berhenti balapan. Jika tidak, Anda tidak akan memenangi gelar itu,” ketus mentor Pedrosa itu. “Anda adalah pebalap hebat dan sangat spektakuler. Tapi berdasarkan hasilnya, Anda selalu di belakang bayang-bayang pertama dari Eddie Lawson dan tentu saja Rainey,” tambahnya. (m33/mgp)
AP
Webber Bantah Persahabatan SYDNEY, Australia (Waspada): Hubungan MarkWebber (foto kanan) dengan Sebastian Vettel (foto kiri) sepertinya akan harmonis setelahWebber dikutip mengaku punya hubungan bagus dengan tandemnya itu. Tapi Webber kemudian menyebut kutipan tersebut sebagai omong kosong. Hubungan kedua pebalap Red Bull tersebut tampak renggang menyusul insiden di GP Malaysia lalu ketika Vettel mengabaikan team order menjaga posisi dan merebut kemenangan dari Webber. Hal semacam itu bukan insiden pertama di antara keduanya dan boleh jadi bukan terakhir karena Vettel menyatakan bisa saja mengulanginya jika situasi serupa terjadi lagi. Dengan kondisi tersebut, Webber kemudian dilaporkan menyatakan ke IANS bahwa memiliki hubungan yang amat harmonis dengan tiga kali juara dunia F1 asal Jerman itu. “Sebastian dan aku adalah sebuah tim dan kami memiliki sebuah persahabatan yang bagus,” kata Webber, Senin (29/4). Saat dimintai keterangan mengenai komentar-komentar Vettel usai GP Malaysia,Webber mengatakan Vettel adalah pebalap berpengalaman dan mereka berdua punya tujuan sama sebagai rekan setim untuk membuat tim bangga. “Kami terus saling menghormati dan akan terus fokus untuk membuat tim kami bang-
ga,” sebut Webber juga menyatakan belum menyerah untuk mengalahkan Vettel dalam perebutan gelar musim ini. “Tujuannya selalu untuk menang. Itu yang membuatku terus termotivasi di lintasan. Aku akan berusaha sebisa mungkin dan menyerahkan sisanya kepada takdir dan nasib,” ujar pebalap Australia tersebut. Laporan dari IANS itu lalu merebak dan cukup menyita
perhatian, terutama di bagian kutipan “persahabatan” dari Webber untuk menggambarkan hubungannya denganVettel. Namun demikian, laporan IANS tersebut kemudian dibantah Webber melalui akun Twitter pribadinya. “Aku dengar ada kutipan omong kosong yang berembus di mana pelintiran oleh seseorang...,” tulisnya mengindikasikan kutipan-kutipan tersebut sudah “basi”. (m33/auto)