Sport Keseimbangan MP4-25 Lebih Baik
A8
WASPADA
Selasa 13 April 2010
WOKING, Inggris (Waspada): Jenson Button lebih optimistis menghadapi GP China. Pembalap McLaren ini mengaku sudah melakukan sedikit pekerjaan guna mendapatkan keseimbangan yang lebih baik di Shanghai.
AP
Valentino Rossi (tengah) tersenyum puas menjadi kampiun di MotoGP Qatar setelah mengakhiri dominasi Casey Stoner di Sirkuit Losail, Senin (12/4) dinihari WIB.
Rossi Seperti Mendapat Emas LOSAIL, Qatar (Waspada): Rider Fiat Yamaha yang juga juara dunia Valentino Rossi untuk pertama kali berjaya pada MotoGP Qatar, setelah finish terdepan di Sirkuit Losail, Senin (12/4) dinihari. Begitu senangnya, The Doctor menuturkan kemenangan yang diraihnya itu bagaikan meraih medali emas. Apalagi, sepanjang akhir pekan rider Ducati Casey Stoner tampil fantastis. Sayang, pembalap Australia itu gagal meng-
akhiri lomba setelah terjatuh hingga Rossi memimpin dan menjadi juara. “Raihan 25 poin ini seperti sebuah medali emas buat kami di kejuaraan ini. Ini sangat menyenangkan dan awal yang bagus karena saya tidak pernah menang di sini sejak 2006. Kali ini, saya memang pantas menang,” tegas Rossi. Kendati Stoner terjatuh, Rossi tidak menjalani balapan dengan mudah. Juara berta-
han MotoGP itu mendapatkan perlawanan dari bintang Repsol Honda Andrea Dovizioso dan Dani Pedrosa serta teammate Stoner, Nicky Hayden. Stoner sendiri mengaku salah meski optimis segera membayar kegagalannya pada seri berikutnya. Di lap keenam, Stoner tergelincir dan tak bisa melanjutkan balapan. Praktis, jawara 2007 ini
Hasil MotoGP Qatar Valentino Rossi (Italia) Jorge Lorenzo (Spanyol) Andrea Dovizioso (Italia) Nicky Hayden (AS) Ben Spies (AS) Randy de Puniet (Perancis) Dani Pedrosa (Spanyol) Colin Edwards (AS) Loris Capirossi (Italia) Hiroshi Aoyama (Jepang)
AP
Stoner Minta Maaf Kepada Ducati LOSAIL, Qatar (Waspada): Casey Stoner (foto) mengaku bersalah atas kecelakaan yang dialaminya pada seri pembuka MotoGP musim ini di GP Qatar, Senin (12/4) dinihari yang akhirnya membuyarkan kemenangan Ducati. Stoner selalu menjadi raja dalam tiga musim terakhir di GP Qatar, namun pembalap asal Australia tersebut membuat kesalahan pada balapan kali ini. Kecelakaan yang dialaminya pada lap keenam membuyarkan kemenangan Ducati dan memberikan jalan bagi Valentino Rossi untuk jadi juara. Juara dunia MotoGP 2007 ini mengaku kecelakaan tersebut murni adalah kesalahannya. Stoner pun melayangkan permintaan maafnya kepada seluruh tim Ducati. “Motor beberapa kali mengalami masalah pada bagian ban depan, tapi di lap keenam saya hilang keseimbangan dan tidak ada yang bisa dilakukan,” terang Stoner, Senin (12/4). Meski gagal finish, Stoner tetap percaya diri mengenai peluangnya menjadi juara dunia musim ini. “Kita lihat seperti ini, tahun lalu saya memulai kejuaraan dengan baik dan mengakhirnya dengan buruk. Sekarang kami bisa melakukannya dengan sebaliknya,” kilah Stoner. “Tidak salah lagi, gagal meraih poin di balapan pertama adalah awal buruk. Di lain pihak, motor Ducati saya semakin membaik dan Nicky Hayden membuktikan hal itu dengan meraih posisi keempat. Sangat disayangkan Nicky tidak naik podium,” imbuh jawara 2007 itu. (m33/kez)
gagal meraup poin di sirkuit yang sudah tiga musim dikuasainya. “Bagian depan motor sempat mengalami masalah beberapa kali, tapi saya masih bisa mengontrolnya. Saat lap keenam, saya hilang keseimbangan dan tak bisa melakukan apa pun. Itu adalah kesalahan besar, sangat bodoh,” ungkap Stoner. (h09/autos/okz)
Yamaha Yamaha Honda Ducati Yamaha Honda Honda Yamaha Suzuki Honda
42:50,099 42:51,121 42:51,964 42:51,975 42:54,002 42:59,421 43:06,607 43:09,966 43:10,992 43:11,199
Button mengalami kesulitan sehingga finish di posisi kedelapan pada seri ketiga di GP Malaysia sepekan kemarin. Meski sempat juara di GP Australia, pembalap Inggris ini mengaku belum puas dengan performa MP4-25. Hasil buruk di Sepang saat kualifikasi memang karena pengaruh hujan yang deras. Selama break, Button pun berada di Woking, markas McLaren, guna memperbaiki mobilnya sebelum menghadapi GP China akhir pekan ini. Button mengakui Shanghai adalah sirkuit yang bagus dan menguntungkan bagi mobil yang punya keseimbangan baik. Sebab itu, pembalap McLaren ini pun berharap masalah keseimbangan sduah tak menjadi masalah bagi mobilnya. “Shanghai tempat meng-
untungkan bagi mobil yang punya keseimbangan baik. Saya rasa ada beberapa kemajuan nyata di daerah itu di mana saya tak begitu senang akan balance mobil saat di Malaysia,” kata Button, Senin (12/4). “Saya menghabiskan hari di McLaren Technology Centre melihat bagaimana kami dapat melakukan yang berbeda di Sepang menjelang persiapkan di Shanghai. Bersama mekanik, saya rasa kami telah membangun lebih baik di MP4-25,” ujarnya. Button pun optimistis bahwa keseimbangan mobil mereka sudah lebih baik untuk tampil di Shanghai. “Kami tahu bagaimana mendapatkan keseimbangan mobil dan mengembangkan itu selama balapan akhir pekan ini,” tukas Button. (m33/auto)
AP
Jenson Button menuntut kru McLaren memaksimalkan keseimbangan MP4-25 menjelang GP China akhir pekan ini.