Nusantara
A8
WASPADA Kamis 27 Oktober 2011
Gunung Marapi Dan Lokon Meletus Lagi BUKITTINGGI (Antara): Gunung Marapi di Kab. Tanahdatar dan Agam, Sumbar, Rabu (26/10)pagi sekitar pukul 07:00, kembali meletus dan mengeluarkan asap hitam disertai abu vulkanik. Hasil pantauan, asap hitam dan abu vulkanik menyembur dari gunung berketinggian 2.891 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu dan terlihat di sela-sela gumpalan kabut yang menyelimuti puncak gunung. Herman, warga Sungaipuar, mengatakan, kemunculan asap hitam dan abu vulkanik setinggi kira-kira 500 meter itu berlangsung sekitar 15 menit. “Asap hitam dan abu vulkanik ini mengarah ke bagian Barat,” katanya. Sementara Lembang, warga lainnya, menyebutkan abu vulkanik menghujani sebagian besar Nagari Sungaipuar. Warseno, petugas BGPVMB di Pos Pemantauan Gunung Marapi, menyebutkan, letusan
masih sama dibandingkan beberapa hari sebelumnya yaitu berkisaran 100 - 600 meter. “Gunung Marapi masih status waspada waspada level II. Masyarakat tetap dilarang mendaki gunung pada radius tiga kilometer dari puncaknya,” katanya. Gunung Lokon Sementara itu, Gunung Lokon di Sulawesi Utara kembali meletus Rabu (26/10) sekitar pukul 17.19, setelah terjadi rentetan peningkatan kegempaan vulkanik sejak Selasa (25/10). “Memang sejak semalam terjadi peningkatan aktivitas kegempaan dan diakhiri dengan letusan,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Lokon dan Mahawu di Kakaskasen, Kota Tomohon, Farid Ruskanda Bina, di Tomohon, Rabu (26/10). Letusan Gunung Lokon dikatakan Farid, memuntahkan material pijar dan debu dengan ketinggian sekitar 1200 meter.
Besok Kemenag Gelar Sidang Isbat 1 Dzulhijjah
Antara
LOKON MELETUS LAGI: Gunung Lokon di Kota Tomohon kembali menyemburkan debu Vulkanik terlihat dari Manado, Sulawesi Utara, Selasa (26/10). Semburan material pijar dan debu mencapai ketingian 1200 meter.
Komisi I Bentuk Panja Mafia Pulsa JAKARTA (Antara): Anggota Komisi I DPR RI Ahmed Zaki Iskandar mengemukakan DPR tengah menyiapkan pembentukan panitia kerja mafia pulsa untuk mengungkap berbagai kecurangan pencurian pulsa yang merugikan masyarakat luas. Kepada pers di Jakarta, Rabu (26/10), Zaki Iskandar mengatakan tujuan utama pembentukkan panja itu untuk menguak berbagai praktik kecurangan yang dilakukan secara terorganisir antara perusahaan penyedia konten (content provider), oknum pengelola operator seluler dan oknum di
Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) Kemenkominfo. “Pencurian itu tidak akan terjadi jika tidak ada kolaborasi dari ketiga pihak itu,” ujarnya. Politisi Partai Golkar itu berharap Panja bisa membongkar berbagai praktik kecurangan dan pencurian pulsa sekaligus menemukan perusahaanperusahaan penyedia konten mana saja yang telah menipu dan mana yang benar. Pada saat yang sama akan ditelusuri pula dugaan penjualan data-data pelanggan kepada pihak ketiga oleh oknum-oknum penyedia jasa seluler. Zaki juga mengatakan Panja yang akan bekerja setelah masa
reses DPR pada 29 Oktober sampai 30 November 2011, masih memberi kesempatan kepada BRTI sebagai regulator yang wajib mengawasi dan mengevaluasi perusahaan penyedia konten sekaligus menyusun standar yang dibutuhkan. Selama ini, kata dia, BRTI ternyata tidak melakukan pengawasan sehingga Komisi I memberi tenggat waktu paling lambat 1 Januari 2012 untuk melakukan pembenahan tersebut. Apabila hingga 1 Januari 2012 ternyata masih dijumpai kasus-kasus pencurian pulsa masyarakat seperti saat ini, Zaki mengatakan, badan tersebut sebaiknya dibubarkan saja atau
Wapres: BOS 2012 Cair Minggu Kedua Januari JAKARTA (Antara): Wakil Presiden Boediono menargetkan dana bantuan operasional sekolah (BOS) 2012 dapat cair pada minggu kedua Januari seiring dengan perubahan mekanisme penyaluran dana tersebut pada tahun mendatang. “Proses ini harus baku dan rinci. Sehingga pada setiap awal tahun anggaran provinsi harus siap memberikan hibah. Sasarannya, pada setiap minggu kedua Januari 2012 dana BOS triwulan pertama 2012 sudah cair ke sekolah-sekolah,” kata Wapres dalam hasil rapat komite pendidikan yang diterima wartawan, Rabu (26/10). Wapres yang memimpin rapat komite pendidikan di kantornya tersebut meminta agar seluruh kementerian dan lembaga mengamankan mekanisme baru dan mengurangi risiko terjadinya kelambatan. Mekanisme baru tersebut adalah dengan menyalurkan dana BOS dari pemerintah pusat ke provinsi yang selanjutnya diteruskan ke sekolahsekolah. Hal ini berbeda dengan mekanisme penyaluran dana
BOS 2011 yang melalui pemerintah daerah kab/kota-madya. Perubahan mekanisme itu merupakan keputusan dalam rapat komite pendidikan yang dipimpin Wapres guna mengatasi masalah keterlambatan penyaluran dana BOS yang terjadi pada 2011 ini. Wapres menegaskan, dalam menyiapkan dana BOS 2012 nanti, proses penyediaan data sekolah penerima dan besarnya dana BOS sangat penting untuk kelancaran penyaluran dana tersebut. Sementara itu, hasil rapat komite pendidikan mengungkapkan, untuk persiapan 2012, data sekolah penerima hibah akan diserahkan oleh Kemendikbud ke Kemenkeu paling lambat minggu pertama November. Berikutnya, data sekolah penerima hibah BOS akan masuk menjadi lampiran Permenkeu sebagai earmark transfer dana dari pusat ke provinsi. Permenkeu ini akan terbit paling lambat minggu ketiga Novermber 2012 sehingga data dana BOS sudah dapat dikon-
solidasikan ke APBD masingmasing provinsi. Dengan demikian, Pemerintah Provinsi dapat melaksanakan hibah ke sekolah-sekolah pada awal Januari 2012. Jika ada APBD provinsi yang belum mendapat persetujuan dari DPRD pada awal Januari, Mendagri akan mengeluarkan surat Edaran yang meminta Gubernur mengeluarkan Peraturan Kepala Daerah untuk menyalurkan dana BOS terlebih dahulu. Berikutnya, Gubernur dapat melaporkan pelaksanaan penyaluran dana itu ke DPRD dalam mekanisme anggaran perubahan. Mekanisme ini sama dengan mekanisme penyaluran pembayaran gaji dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang tak pernah tertunda kendati ada APBD provinsi belum yang disahkan. Pada 2011, banyak daerah yang terlambat dalam menyalurkan dana BOS ke sekolahsekolah. Akibatanya beberapa sekolah harus berhutang untuk membiayai operasional seharihari.
Mega Diharapkan Tidak Capres Lagi JAKARTA (Waspada): Politisi senior PDI Perjuangan Taufiq Kiemas secara tegas menyatakan harapannya agar Ketua Umum PDI Perjuangan yang juga istrinya, Megawati Soekarno Putri untuk tidak maju lagi sebagai calon presiden (capres) 2014. “Ini pendapat pribadi saya ya, sebaiknya Mbak Mega tidak maju lagi sebagai capres pada 2014 dan memberi kesempatan kepada anak muda,” ujar Taufiq Kiemas di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/10). Menurut Ketua MPR RI ini, problem terbesar yang dihadapi bangsa saat ini, antaranya kaderisasi untuk menjadi pemimpin di masa mendatang. Dia menilai, jika tokoh-tokoh tua kembali terjun sebagai capres pada 2014, merupakan mencerminkan kegagalan proses regenerasi kepemimpinan. “Saat ini masih tersisa waktu tiga tahun lagi dan cukup untuk mempersiapkan kaderasi untuk Capres 2014, “ ujarnya. Pernyataan Taufik Kiemas mendapat sambutan hangat Ketua DPP Partai Hanura Ir Nurdin Tampubolon. Nurdin mengaku terkejut mengetahui Taufik Kiemas meminta istrinya
sendiri Megawati agar tidak maju jadi capres di 2014. Menurutnya, tidak ada larangan bagi siapapun termasuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk maju sebagai calon presiden tahun 2014 nanti. “Kita memang sangat mengharapkan kehadiran tokoh muda sehingga ada regenerasi. Namun kita menghormati dan menghargai, jika memang nantinya Megawati Soekarnoputri maju atau tidak,” ujar Nurdin Tampubolon. Nurdin Tampubolon berharap agar proses menuju 2014 bergulir secara alamiah. Tak boleh ada pihak yang melarang atau mendorong-dorong seorang tokoh untuk maju atau tidak maju. Wakil rakyat dari daerah pemilihan Sumut I ini berpendapat pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 sudah sepantasnya diberikan kepada tokoh muda yang memiliki kapabilitas dan kredibilitas. “Soal usia me-mang tidak ada batasan, tapi sudah waktunya generasi baru yang punya pikiran fresh diberikan kesempatan, tegasnya. Sementara Ketua DPP Par-
tai Golkar Priyo menilai pernyataan Taufik sebagai surprise. “Lagi-lagi pandangan pak Taufik bagi saya surprise. Namun demikian, kalau ada tokoh lama mumpuni juga harus diberi kesempatan,” jelasnya. Priyo menambahkan, jika Partai Golkar tetap mengusung capres yang dari segi usia sudah cukup senior, tak perlu dimarahi. “Saya kira proses alamiah itu akan terjadi, natural saja, jangan didorong-dorong. Tapi, kalau Golkar masih mau mengusung tokoh senior boleh-boleh saja jangan dimarahi,” jelasnya. Sebelumnya, hasil survei Jaringan Suara Indonesia (JSI) menunjukkan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto berada di urutan teratas yang mendapatkan dukungan publik sebagai calon presiden. Hasil survei itu disampaikan Direktur Eksekutif JSI Widdi Aswindi saat jumpa pers di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (23/10). Survei dilakukan pada 10-15 Oktober 2011 dengan menanyakan 1.200 responden melalui kuisioner. (aya)
semua orang yang menjadi anggota di sana diganti total. Pada kesempatan itu, Zaki juga mengatakan sejumlah pihak sudah didaftar untuk dipanggil, yakni BRTI dan Kominfo, operator seluler serta perusahaan content provider.
”Juga artis-artis yang sekarang menggantungkan hidupnya dari ring back tone (RBT). Kemarin mereka mengadu kemari, juga YLKI dan para mahasiswa yang gencar perangi mafia pulsa serta korban-korban,” ujarnya.
Gempa Di Mentawai Dirasakan Warga Padang PADANG (Antara): Warga Kota Padang, Sumatera Barat, merasakan guncangan gempa yang melanda Kab. Kepuluan Mentawai dengan kekuatan 5,4 Skala Richter pada sekitar pukul 10.38. Andi, seorang warga Jati mengatakan, ketika gempa yang melanda Kabupaten Kepulauan Mentawai itu terjadi, dia sedang berada dalam rumah. “Guncangan gempa tersebut tidak terlalu kuat, hanya getaran kecil saja, namun warga sempat berlarian keluar rumah,” katanya. Berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa Mentawai berpusat pada 42 Km tenggara Sipora Mentawai atau 45 Km barat laut Pagai Utara, Kepuluan Mentawai, dengan posisi 2,59 Lintang Selatan (LS) - 99.67 Bujur Timur dengan kedalaman 29 km. Menurut Andi, ketika gempa yang melanda Kabupetan Kepuluan Mentawai tersebut terjadi, warga yang tinggal di rumah bertingkat sempat berlarian keluar rumah. Sementara itu Koordinator Satkorlak Penanggulangan Bencana Sumatera Barat Ade Edwar mengatakan, gempa yang mengguncang Mentawai tidak berpontensi tsunami.
Teknologi Analisis Nuklir Bermanfaat Bagi Kesehatan JAKARTA (Waspada): Tingginya angka penyandang autis di dunia dan di Indonesia hingga beberapa waktu masih menjadi misteri. Berbagai penelitian belum juga menemukan penyebab seseorang menjadi autis. Namun berkat Teknik Analisis Nuklir (TAN), diketahui bahwa autis disebabkan adanya unsur logam yang berlebih dalam tubuh anak. Peneliti dari ITB Dr. Ir. Katharina Oginawati, MS, mengungkapkan, ada pasien yang mengalami gangguan autis. Setelah diperiksa sampel kuku, rambut dan darah, ternyata ada tujuh jenis logam. Pasien ini tinggal di daerah dengan tingkat polutan yang cukup tinggi, yang mengandung timbal. “Saya sangat bersyukur, teknik dari Batan ini dapat membantu saya untuk mengetahui lebih jauh mengenai suatu penyakit atau gangguan kesehatan lainnya,” katanya di sela Seminar Nasional Analisis Aktivasi Nuklir (AAN) IV dan Workshop di Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi (PATIR) Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan), Selasa (25/10). Menurutnya, TAN ini juga bisa mengetahui unsur berbahaya lainnya dalam penggunaan kayu bakar untuk memasak. Dengan teknik ini diketahui kayu bakar ini mengandung black carbon bisa membuat orang yang menghisap asap kayu bakar itu berpotensi terkena kanker. Teknik ini juga bisa mengetahui ‘bahaya-bahaya’ lain dalam industri rumah tangga, seperti jasa pengelasan. Dari TAN, lanjutnya, diketahui dalam proses pengelasan itu terkandung 30 jenis logam berbahaya. Utamanya kandungan Fe dan Nm. “Dalam kadar tertentu Fe dan Nm memang dibutuhkan di dalam tubuh, tapi kalau melebihi batas, bisa menimbulkan penyakit berbahaya. Ternyata konsentrasi-konsentrasi di udara ini terkait logam berat,” ungkapnya. Teknik Analisis Nuklir ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengetahui kandungan jajajan anak-anak, yang ternyata banyak mengandung tembaga. Karenanya, dari teknik ini amat penting untuk menyosialisasikan temuan-temuan berbahaya pada masyarakat. TAN sendiri, menurut Deputi Penelitian Dasar dan Terapan Batan Dr. Anhar Riza Antariksawan, salah satu teknik nuklir yang memanfaatkan netron untuk meneliti suatu sampel. Teknik ini mampu mengetahui 70 unsur yang terkandung dalam sampel tanpa harus merusak sampel itu. “Sekali shoot saja. Akurasinya pun lebih baik karena bisa dalam ukuran nano gram,” tandasnya. (dianw)
Pengamanan Presiden Belum Maksimal JAKARTA (Waspada): Coba kalau yang masuk adalah teroris, ini kan sangat membahayakan presiden, ujar Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan Pramono Anung menjawab wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/10). Pramono menyampaikan itu terkait insiden seorang tukang kebun, I Nyoman dengan bersepeda ontel nyelonong ke kompleks Bali Tourism Development Corporation (BTDC) di Nusa Dua, Bali, tempat Presiden Susilo BambangYudhoyono menyaksikan atraksi pesawat, Senin (24/10). Pramono berpendapat, tukang kebun yang nyelonong itu tidak bersalah, tidak melanggar dan harus dibebaskan. Akan tetapi, insiden itu mencerminkan pengamanan presiden belum maksimal. ”Paspampres yang tidak dengan baik menjaga presiden sebagai kepala negara. Harus dievaluasi,” tegas Pramono Agung. Sementara Ketua DPR Marzuki Alie enggan mengomentari insiden tersebut. Dia mengatakan tidak ada yang kebobolan dalam insiden tukang kebun tersebut. (aya)
JAKARTA (Waspada): Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) berencana menggelar sidang isbat pada 28 Oktober besok, guna menetapkan 1 Dzulhijjah 1432 Hijriyah. Hasil dari keputusan tersebut sekaligus akan digunakan sebagai acuan menentukan hari raya Idul Adha. Hal tersebut disampaikan Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kementerian Agama Ahmad Jauhari kepada wartawan di Jakarta, kemarin. Jauhari mengatakan sebelum sidang digelar pada Kamis (27/10), pihaknya bersama sejumlah pakar hisab rukyat yang tergabung dalam Badan Hisab Rukyat (BHR) Kemenag melakukan rukyatul hilal atau pengamatan bulan baru di sejumlah titik. Adapun hasil rukyat akan menjadi bahan rujukan utama isbat. “Laporan rukyat dihimpun sehari sebelumnya,” jelas Jauhari yang juga Kepala BHR. Untuk itu, kata Jauhari, pengamatannya akan dilakukan di beberapa titik yang tersebar di sejumlah wilayah tanah air. Seperti di Observatorium Hilal Lhok Nga, Aceh, Pekan Baru, Riau, Menara Timur Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung; Observatorium Bosscha, Lembang, Bandung, Jawa Barat, Pos Observasi Bulan (POB) Bukit Bela-belu, Bantul, Yogyakarta; Mataram, Nusa Tenggara Barat, SPD LAPAN, Biak, Papua, Makassar, Sulawesi Selatan, Samarinda, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Pantai Gebang, Madura, SPD LAPAN Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat. Sementara Kepala Seksi Hisab Rukyat Kemenag Nurkhazin menambahkan, berbeda dengan sidang awal Ramadan, penetapan awal 1 Dzulhijjah tidak dilaksanakan h-1 dari hari yang diprediksikan oleh perhitungan hisab. Diperkirakan, sesuai dengan prediksi hisab, 27 Oktober adalah akhir dari Dzulqaidah dan Jumat (28/ 10) merupakan awal Dzulhijjah. Hal ini karena penentuan awal bulan Dzulhijjah tidak berkaitan langsung dengan perintah berpuasa, seperti Ramadan. “Jadi tidak terburu-buru,” katanya. Secara emprik, kata Nurkazin, dari perhitungan posisi hilal akhir Dzulqaidah, posisi bulan cukup tinggi yaitu 04 derajat 25 menit hingga 06 derajat 34 menit. Artinya, potensi perbedaan
hari raya Idul Fitri kemungkinan tipis terjadi. Mengingat hilal dengan ketinggian tersebut, kemungkinan besar terdapat peluang terlihat kasat mata. Tetapi dia menegaskan hasil keputusannya masih menunggu hasil sidang itsbat. Sedang dari Surabaya diperoleh keterangan pimpinan wilayah Muhammadiyah (PWM) dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur memprediksi Idul Adha 1432 H akan jatuh pada tanggal bersamaan yakni 6 November 2011. “Berdasarkan perhitungan dengan sistem Hisab Haqiqi dengan markas Tanjungkodok, Lamongan, insya-Allah Hari Raya Idul Adha 1432 H akan bareng (bersamaan),” kata SekretarisPWM Jatim H Nadjib Hamid, barubaru ini. Senada dengan itu,Wakil Ketua PWNU Jatim H Sholeh Hayat mengatakan Hari Raya Idul Adha 1432H memang ada peluang besar untuk bersamaan antara NU, Muhammadiyah, dan pemerintah. “Salah satu indikasinya adalah ijtimak akhir Dzulqaidah terjadi pada Kamis 27 Oktober 2011 pada jam sekitar 02.56 WIB sampai dengan 04.11 WIB sesuai hitungan Hisab Khulashoh Al Wafiyah atau Hisab Haqiqi, sedangkan ketinggian hilal terjadi sekitar 6`27 sampai 7`23 derajat,” tuturnya. Karena 1 Dzulhijjah 1432H jatuh pada 28 Oktober, maka 10 Dzulhijjah 1432 H atau Idul Adha 1432H akan jatuh pada hari Ahad 6 November 2011. “Insya Allah kita akan berlebaran Idul Adha bersamaan,” kata Sholeh. Dari Arab Saudi menyebutkan, awal bulan Zulhijjah tahun ini diperkirakan jatuh pada Jumat (28/10) mendatang. Dengan demikian, Hari Arafah kemungkinan jatuh pada 5 November 2011 sehingga Hari Raya Idul Adha pun jatuh pada 6 November 2011. Pakar astronomi Ali Asy Syukri sebagaimana dikutip Harian Okaz, Saudi Arabia, Senin (24/ 10 ), menjelaskan bahwa fase sebelum kemunculan bulan sabit (hilal) akan terjadi pada pukul 10.57 malam Rabu 28 Zulqaidah, sesuai penghitungan kalender Ummul Qura. Dia menambahkan, bulan sabit diperkirakan muncul setelah berlalunya fase itu yang tidak lebih dari setengah hari berdasarkan posisi bulan terhadap matahari, durasi menetapnya, serta cahayanya. (j06)
TBM Cellpower Indonesia Terima Penghargaan Nasional MEDAN (Waspredikat juara pada): Kreativitas nasional TBM yang dilakukan TaKreatif tahun 2011 man Bacaan Maini. syarakat ( TBM) Dia menamCellpower Indonebahkan, di TBM sia, khusus-nya yang dikelolanya sebagai sarana ada ruang baca sentra kewirausayang nyaman haan masyarakat dengan sejumlah mendapat pengabuku yang menakuan secara nasiorik untuk dibaca, nal. selain itu tempat Hal ini ditandai ini dijadikan pula dengan terpilihnya untuk latihan keTBM ini sebagai wir a us a ha a n. lembaga yang me“Buku adalah jennerima penghardela ilmunya, Waspada/Ist gaan dari Menteri praktik adalah ANDREAS saat menerima penghargaan dari Mendikbud Pendidikan dan pelengkap dari Prof M Nuh sebagai juara tingkat nasional pada acara Kebudayaan dalam apa yang dibaca. HAI di Jakarta, Senin (24/10). rangka peringatan Kegiatan ini Hari Aksara Intersangat klop dan nasional (HAI) di Kemdikbud Jakarta pada 12 saling mendukung yang menghasilkan sesuatu Oktober lalu. Demikian disampaikan pengelola yang menghasilkan finansial baru bagi yang TBM Cellpower Indonesia Andreas Peranginamen gikut in ya ,” t am b a hny a s e m b a r i ngin, M.Si, Senin (24/10). menyebutkan hal yang dibahas antara lain jenis Andreas menyebutkan TBM yang dia kelola dan peluang usaha yang mudah dikembangkan bukan hanya sebagai sarana menumbuh-kan sampai masalah pemasaran produk dan kegiatan minat tulis baca masyarakat, tetapi sebagai TBM menulis untuk merancang sebuah usaha. kreatif yang mampu menjadi sentra kewiAndreas menambahkan, sebelum mendarausahaan masyarakat Kota Medan dan Provinsi patkan juara di tingkat nasional, lembaganya Sumatera Utara pada umumnya. juga sudan meraih prestasi, antara lain juara “Program yang dilaksanakan antara lain, 3 TBM Kreatif Tingkat SUMUT Tahun 2010, Juara aktivitas sejuta buku yang bertujuan melibatkan 2 TBM Kreatif Tingkat SUMUT Tahun 2011, Juara seba-nyakmungkinmasyarakatagarberhubungan I Lomba Pengelola TBM Tingkat SUMUT Tahun dengan membaca dan menulis buku. Kegiatan 2011. ini secara tidak langsung mendukung program Ke depan, harap Andreas pihaknya ingin nasional yakni Indonesia Membaca yang memenjadi pustaka berbasis elektronik yang sesuai ngajak masyarakat agar gemar membaca dan dengan perkembangan zaman dan tetap memmenulis,” katanya yang sangat bangga dengan potensikan wira usaha kemasyarakatan. (m37)
Wajib Militer Mendesak Dilaksanakan JAKARTA (Antara): Pendidikan wajib militer di kalangan mahasiswa perlu dihidupkan lagi karena diyakini mampu menjaga Pancasila dan meningkatkan rasa nasionalisme yang akhirakhir ini menurun. Mahasiswa, sebagai sebuah kelompok strategis yang selalu menempatkan diri sebagai agen perubahan, sudah mendesak untuk diterapkannya wajib militer sebagai pengganti OPSPEK yang tidak jelas tujuan dan hasilnya. “Wajib militer di kalangan mahasiswa sangat berpotensi mengawal semangat nasionalisme dan Pancasila, di tengah tengah derasnya pengaruh liberalisme dan paham-paham multinasional yang dapat merusak ke Indonesiaan kita yang beragam ini,” kata Ketua Fraksi PKB MPR RI, Lukman Edy di Jakarta, Selasa (25/10). Wajib militer di kalangan mahasiswa, kata dia, tidak bertentangan dengan konstitusi. “UUD 1945 sendiri memang mengamanahkan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta, yang menempatkan rakyat sebagai kekuatan pendu-
kung untuk menjaga integritas dan keutuhan NKRI,” tambahnya. Dia menambahkan, upaya internalisasi idiologi kebangsaan harus dilakukan dengan berbagai bentuk dan massif. “Di sektor pendidikan sudah selayaknya ada kurikulum tentang idiologi kebangsaan, di kalangan aparatur negara, idiologi Pancasila harus dijadikan program pengembangan kapasitas birokrasi, sedangkan di partai politik, 4 pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika) harus menjadi bagian tugas pendidikan politik,” kata mantan Menteri Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal itu. Dari hasil survei yang dilakukan berbagai instansi, ada hal yang mengejutkan dimana banyak rakyat Indonesia yang anti Pancasila. “Paling tidak 50 juta rakyat Indonesia anti Pancasila. Angka ini tentu mengejutkan tapi ini memang hasil dari survei secara acak dari berbagai institusi akhir tahun 2011 ini,” kata Lukman Edy.