A11
WASPADA Kamis, 17 November 2011
Bona/Ahsan Pimpin Sukses Perorangan Satu Wakil Gugur JAKARTA (Waspada): Dua ganda putra Indonesia lolos ke perempatfinal nomor perorangan cabang bulutangkis SEA Games 2011 di Istora Senayan Jakarta, Rabu (16/11). Unggulan pertama Bona Septano/Mohammad Ahsan mengawali sukses tersebut dengan meraih kemenangan 21-7, 21-9 atas Thet Khine/ Myo Zaw Oo (Myanmar). Selanjutnya, juara Olimpiade Markis Kido/Hendra Setiawan menyusul ke babak delapan besar dengan menundukkan pasangan Vietnam, Duong Bao Duc/Nguyen Hoang Nam, 2115, 21-13. Pada perebutan tiket semifinal, Bona/Ahsan akan ditantang Mak Hee Chun/Ong Soon Hock (Malaysia) dan Kido/ Hendra bertemu pasangan Thailand, Isara Bodin/Maneepong Jongjit. Di semifinal beregu putra, Minggu (13/11) lalu, Kido/Hendra dipermalukan pasangan peringkat 32 dunia itu 20-22, 23-21, 18-21. Pada pertemuan kedua di ajang pesta olahraga negaranegara Asia Tenggara ini, Kido/Hendra menyatakan siap membalas kekalahan tersebut. Dari ganda putri, Nitya Krishinda/Anneke Feinya Agustine yang mendapat bye di babak 16 Besar, akan ditantang Vivian Hoo/Woon Khe Wei (Malaysia). Vivian/Woon, menjuarai Indonesia Terbuka GP Gold 2011, melaju ke perempatfinal dengan
mengatasi Nguyen Thi Sen/Vu Thi Trang (Vietnam) 21-14, 21-11. Unggulan keduaVita Marissa/Nadya Melati berjumpa ganda nonunggulan, Dia Nicole Magno/Gelita Castilo. Sementara itu, Simon Santoso yang juga peraih medali emas SEA Games 2009 mengamankan peluangnya menembus final, setelah menghentikan perlawanan Mohamad Arif (Malaysia) 21-11, 12-21, 21-17. Sebelumnya, Taufik Hidayat lebih dulu lolos ke perempatfinal. Berbeda dengan Simon. juara dunia 2005 sekaligus peraih emas Olimpiade 2004 itu hanya membutuhkan dua game untuk mengalahkan Anh Le Ha (Vietnam) 21-17, 21-9. Di tunggal putri, Indonesia kehilangan satu wakil saat Bellatrix Manuputty gagal mengatasi pebulutangkis Singapura, Fu Mingtian,. Pemain yang akrab disapa Bella itu menyerah 14-21, 19-21 dari Fu Mingtian yang menempati unggulan keempat. Tunggal putri lainnya, Adriyanti Firdasari, melewati hadangan Thet Htar Thu Zar (Myanmar) 21-7, 21-9. Namun, langkah Firdasari menembus semifinal dipastikan cukup berat karena harus menghadapi unggulan ketiga asal Singapura, Gu Juan, yang menang atas Phung Nguyen Phuon (Vietnam) 21-12, 21-15. (m33/ant)
Antara
GANDA putra Indonesia, Bona Septano/Mohammad Ahsan, memastikan diri lolos ke perempatfinal perorangan bulutangkis SEA Games 2011, Rabu (16/11).
Hamdani Mulai Main Sore Ini PALEMBANG (Waspada): Merah Putih belum berkibar di arena catur SEA Games XXVI yang digelar di Hotel Swarna Dwipa, Palembang, Rabu (16/11) malam.
Antara
EMAS GULAT 63 KG PUTRI: Pegulat Indonesia Ridha Wahdaniyaty (merah) beraksi mengunci pegulat Thailand Prapatrida Juajan pada final gulat putri kelas 63 Kg SEA Games XXVI di Gedung Serbaguna Jakabaring, Palembang, Sumsel, Rabu (16/11). Ridha berhasil meraih medali emas mengungguli lawan terberatnya. Luong Thi Quyen (Vietnam) mendapat perak dan Prapatrida Juajan meraih perunggu.
Sementara itu, pecatur Sumatera Utara (Sumut), Hamdani Rudin, baru akan mulai main Kamis (17/11) ini dalam nomor catur cepat. Bahkan pecatur Indonesia dari tiga nomor pertandingan yang sudah digelar tidak kebagian medali. Pecatur Vietnam mendominasi dengan memperoleh dua medali emas disusul Thailand dengan satu emas. Pada nomor ASEAN Chess, GM Kongsee Uaychai (Thailand) merebut emas dengan perolehan 4 match point (4 MP)
dan tidak terkalahkan dari empat babak. Perak diraih pecatur Myanmar Wynn Zaw Htun (2 MP) dan perunggu untuk Nguyen Huynh Minh Huy (Vietnam/1,5 MP). Pecatur Indonesia, Taufik Halay, berada di posisi keempat dengan 1,5 MP, namun kalah pada babak playoff dari Nguyen. Mixed Pair catur Indonesia hanya berada di posisi keempat dengan perolehan 5 MP. Emas nomor ini diperoleh Vietnam (9 MP), perak didapat Filipina (8 MP), dan Malaysia yang ke-
bagian perunggu (6 MP). Untuk catur buta putri, pecatur Vietnam GM Le Quang Liem memperoleh emas disusul GM Gomez John Paul (Filipina) dan Le Quang Liem (Vietnam). Perunggu dihasilkan GM Laylo Darwin (Filipina) dengan nilai 5,5. Pecatur Indonesia, MI Purnama Tirta Chandra, menduduki posisi keempat. Ketua Pertandingan Catur, Badrullah, menyebutkan, pecaturVietnam dan Thailand cukup tangguh. Indonesia, mengandalkan GM Susanto Megaranto dan GM Cerdas Barus di nomor standar putra, dinilai berat untuk bersaing dengan lawan yang memiliki elo rating lebih tinggi itu. Indonesia masih berharap
Evaluasi Wim Usai SEA Games JAKARTA (Waspada): Penanggungjawab Timnas Indonesia, Bernhard Limbong, menegaskan pihaknya akan melakukan evaluasi kinerja pelatih Wim Rijsbergen seusai pelaksanaan SEA Games 2011. Hal itu, lanjut Limbong, terkait kontrak dua tahun yang telah diteken pelatih asal Belanda tersebut. “Semua akan kami evaluasi, termasuk soal kepemimpinan Wim di timnas senior. Hanya saja, saat ini fokus kita adalah bagaimana meraih medali emas SEA Games yang sudah cukup
lama kita nantikan. Karena itu, evaluasi kinerjaWim akan kami lakukan usai SEA Games,” kata Limbong di Jakarta, Rabu (16/11). Seperti diketahui, Garuda Senior mengukir prestasi buram karena tak mampu meraih poin di ajang kualifikasi Pra Piala Dunia 2014 selama ditangani Wim. Dari lima pertandingan Grup E yang telah dilakoni, Indonesia harus puas menjadi jurukunci klasemen di bawah Iran, Qatar, dan Bahrain. Terakhir, Indonesia kembali menelan kekalahan memalu-
Harga Suvenir Melambung ATLET dan ofisial yang sudah menyelesaikan pertandingan mulai berkeliling Kota Palembang sekaligus membeli suvenir atau pernak-pernik untuk buah tangan setelah meninggalkan keluarga beberapa hari. Namun mereka yang berbelanja suvenir masih didominasi pengunjung lokal. Padahal SEA Games di Palembang adalah multievent negara-negara Asia Tenggara yang dihadiri sekitar 5000-an atlet dan ofisial. “Jarang orang asing berbelanja ke sini. Masih banyak orangorang kita (pengunjung lokal-red),” kata Surti, pedagang yang berasal dari Palembang Sebrang kepada Waspada, Rabu (16/11). Harga kaus t-shirt bergambar logo SEA Games pun bervariasi. Untuk ukuran dewasa mulai Rp50 ribu dan anak-anak Rp35 ribu. Surti mengakui, sampai hari kelima SEA Games, barang dagangan yang sudah dipersiapkan sebulan lalu masih sedikit terjual atau belum balik modal. “Saingan cukup banyak. Hampir rata-rata pedagang menjual baju kaus sebagai oleh-oleh,” tambah Surti.
Angkot Budayakan Gas
kan di hadapan publik sendiri dengan skor 1-4 atas Iran di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (15/11) lalu. “Saya mohon maaf karena timnas senior tidak bisa memenuhi harapan masyarakat sepakbola di tanah air. Ini akan menjadi bahan evaluasi kami, tapi semua ini akan kita perbaiki melalui timnas junior. Salah satunya Timnas U23 yang diharapkan meraih medali emas SEA Games,” ujar Limbong. Menyinggung kemungkinan masuknya pelatih Timnas U23, Rahmad Darmawan, yang disebut-sebut bakal menggantikan posisi Wim, Limbong ber-
kilah semua itu bisa saja dilakukan. Tapi baru akan diketahui setelah SEA Games nanti. “Saat ini, Rahmad (Darmawan) tengah fokus di Timnas U-23. Tugas dia sangat berat karena ditargetkan meraih kembali medali emas setelah terakhir Indonesia merebutnya pada SEA Games 1991 di Manila,” tandasnya. (yuslan) POSISI Wim Rijsbergen (kiri) kemungkinan digantikan Rahmad Darmawan (kanan) yang tengah menangani Timnas U-23 di SEA Games 2011. -Antara-
terhadap semua penonton yang akan masuk stadion. “Pemeriksaan akan dilakukan secara selektif dan teliti guna menghindari adanya penonton yang membawa barangbarang yang dianggap dapat mengganggu jalannya pertandingan,” kata Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Agung Budi Marwoto, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (16/11). Didampingi Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol
Baharuddin Djafar, Agung menyebutkan barang yang dapat mengganggu jalannya pertandingan adalah petasan, senjata tajam, botol mineral, batu, dan benda keras lainnya. “Ini kita lakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Kita harus selektif dan cermat, karena yang kita amankan adalah event internasional,” ketus Agung menambahkan pihaknya menerjunkan 2.407 personel dari seluruh satuan kepolisian, TNI, Dishub,
dan Satpol PP. Agung juga mengimbau masyarakat untuk menghindari jalan-jalan yang mengarah ke Gelora Bung Karno karena dipastikan sangat padat. Dari informasi panitia pelaksana SEA Games, penonton sepakbola akan melebihi kapasitas stadion mengingat tiket VVIP hingga kelas tiga habis terjual. Demi menghindari penonton yang memaksa masuk, panitia akan menyiapkan layar lebar di luar stadion. (j02)
EMAS PERTAMA ANGGAR. Tim Beregu Putri Anggar Indonesia (kiri ke kanan) Maria Wauran, Diah Permatasari, Reni Anggraeni, dan Amelia Noerliyami, menghormat saat upacara pengalungan medali emas nomor Sabel Beregu Putri di SEA Games XXVI, Depok, Jawa Barat, Rabu (16/11). Amelia cs berhasil mengalahkan tim Vietnam pada final dengan skor 45-42. -Antara-
ANGKUTAN Kota (Angkot) yang menggunakan bahan bakar gas (BBG) bukan hanya beroperasi di seputaran Jakabaring Sport City, tapi juga akan dibudayakan di areal perkotaan. Rolel Simamora, salah satu supir angkot, Rabu (16/11), menyebutkan bahwa mereka dikontrak selama berlangsungnya SEA Games, yakni 9-23 November mendatang. “Satu hari dikontrak Rp500 ribu. Tapi itu bukan untuk saya semua, melainkan disetor lagi untuk yang punya mobil Rp300 ribu. Saya hanya bersih dapat Rp200 ribu per hari,” kata Simamora saat berbincang-bincang dengan Waspada. “Angkot jenis Toyota Kijang LGX ini sudah setahun menggunakan BBG. Dia memiliki stelan bisa menggunakan bahan bakar minyak dan BBG. Namun lebih murah menggunakan BBG yang per liternya Rp3.500, sedangkan bahan bakar minyak Rp4.500 per liter. Untuk mengubahnya, kita harus rombak sistem pengapian mesin mobil yang memakan jutaan rupiah,” terangnya. Di Palembang, penjual BBG ada di beberapa titik. “Sama seperti galon minyak atau SPBU, namun jumlahnya masih sedikit,” katanya lagi. (m18)
PGSI Mohon Maaf, Sumurung Dapat Bonus BATALNYA pegulat Indonesia asal Sumatera Utara (Sumut), Sumurung Siregar, bertanding sehari sebelum digelarnya cabang gulat SEA Games XXVI di Palembang, masih menjadi bahan pembicaraan kalangan mantan atlet di padepokan gulat Jakabaring Sport City. “Kami (PB PGSI) juga menangis. Ini memang sudah menjadi tanggung jawab kami. Saya akan perjuangkan Sumurung memperoleh bonus setingkat medali perunggu yang diberikan pemerintah pada SEA Games XXVI,” kata Sekjen PB PGSI, Dody Iswandi, kepada Waspada di Padepokan Gulat, Jl Dekrasnada, Jakabaring Sport City, Rabu (16/11). Bukan itu saja, Sumurung akan diproyeksikan mengikuti Kejuaraan Gulat Asia yang dilaksanakan Februari 2012 di Seoul. Bukan hanya Sumurung yang tidak bertanding di gaya grego romawi kelas 84 kg, Hendi (Jabar) juga tidak bertanding di kelas 120 kg gaya grego romawi. Demikian pula dua pegulat gaya
bebas. “PB PGSI memohon maaf kepada masyarakat Sumatera Utara dan Pengprov PGSI Sumut. Ini disebabkan kurang komunikasi, namun pastinya ini tidak akan terjadi lagi pada masa-masa mendatang,” tambah Dody. Dodi menjelaskan undangan sudah disebarkan kepada peserta yang mengikuti cabang gulat SEA Games yang berisikan setiap peserta mendapat kuota lima pegulat kelas bebas dan lima pegulat kelas grego romawi plus tiga pegulat wanita. Jadi setiap peserta mempersiapkan 13 pegulat sesuai peraturan SEA Games 2009 di Laos. Indonesia sendiri mempersiapkan 17 pegulat, termasuk Sumurung yang sudah dipersiapkan sejak setahun lalu melalui pelatihan nasional dan try out ke sejumlah negara Asia dan Eropa. Masalah muncul saat pertemuan teknik dan timbang badan, Senin (14/11) lalu, ketika Indonesia memberi 17 nama dari tujuh
pada pecatur putri yang akan bertanding pada catur kilat dan cepat serta standar putri. Untuk catur cepat putra, Badrullah
kelas. Di lain pihak, negara peserta lain hanya membawa 13 pegulat sesuai peraturan yang tertera di surat undangan. “Ini demi bangsa dan negara. Akhirnya diputuskan sesuai peraturan SEA Games XXV di Laos,” kata Dodi yang mengaku sangat kecewa deWaspada/Setia Budi Siregar ngan peristiwa ini, apalagi gulat SEKJEN PB PGSI, Dody Iswandi. memiliki motto ‘lebih baik kalah di atas matras daripada tidak bertanding’. “Sebagai orang Sumatera, saya langsung memanggil Sumurung danmengatakansupayatetaptegar,”akuDodiyangakanmenjadikan insiden ini sebagai pelajaran berharga baik bagi KONI Pusat, PB PGSI maupun panitia pelaksana. *Setia Budi Siregar
menyebutkan peluang Indonesia fifty-fifty melalui MF Hamdani Rudin. (m18)
Sianturi Minta Perbaikan Sistem Pelatnas Senam PALEMBANG (Antara): Pelatih senam artistik putra Indonesia, Jonathan Sianturi, meminta adanya perbaikan sistem Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas), menyusul hasil kurang memuaskan cabang senam pada SEA Games XXVI. Pernyataan Jonathan itu disampaikannya di Palembang, Rabu (16/11), setelah tim artistik putra dan putri Indonesia hanya membukukan satu medali emas, dua perak, dan empat perunggu. Padahal, ada 14 medali emas yang diperebutkan. Medali terbanyak dikumpulkan tim senam Vietnam dengan 11 emas, 4 perak, dan 4 perunggu. “Sistem Pemusatan latihan nasional senam harus dibenahi, jika tidak siap-siap saja pada SEA Games berikutnya semakin terpuruk,” ujar Sianturi. Menurutnya, pelaksanaan Pelatnas di Indonesia tidak lagi berlangsung secara berkesinambungan seperti pada era tahun 90-an. Sedangkan di negara-negara lain, sepertiVietnam menerapkan Pelatnas sepanjang tahun tanpa melihat event yang akan diikuti dengan mengadaptasi pola pelatihan di berbagai negara-negara maju.
Kilau Emas ...
Polisi Jaga Ketat Indonesia Vs Malaysia JAKARTA (Waspada): Polda Metro Jaya akan menjaga ketat pertandingan terakhir penyisihan Grup A SEA Games XXVI antara Indonesia melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Kamis (17/11) malam ini. Penjagaan ketat ini karena diperkirakan stadion akan dipenuhi penonton dari kedua tim. Sebagai penanggungjawab keamanan, Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan ketat
Jadwal Babak I Catur Cepat, Kamis (17/11) GM Le Quang Liem (Vietnam) vs MF Hamdani Rudin (Indonesia) MI Myo Naing (Myanmar) vs GM Nguyen Ngoc Truong Son (Vietnam) MI Barbosa Oliver (Filipina) vs Nyi Nyi Lwin (Myanmar) MF Saeheng Boonsueb (Thailand) vs GM Antonio Rogelio Jr (Filipina) MI Mas Hafizulhelmi (Malaysia) vs Subramaniam Sumant (Malaysia) Hansing Saphong (Thailand) vs MF Kasmiran (Indonesia)
Perolehan Medali Atletik
(Lanjutan dari hal 1) Thailand 14 8 10 Mundurnya Suryo Agung Indonesia 13 12 11 yang saat ini masih memegang Vietnam 9 9 14 rekor sebagai manusia tercepat Malaysia 6 2 3 Asia Tenggara, pun sempat meFilipina 2 9 5 mengaruhi hitungan-hitungan Singapura 2 3 2 perolehan medali. Myanmar 0 3 1 Namun yang terjadi adalah sebaliknya, karena tuan rumah di luar dugaan ternyata juga sukses ‘mengawinkan’ emas 100m putra dan putri, nomor paling bergengsi di dunia atletik. Kini muncul juara baru dari Indonesia, Franklin Ramses Burumi dan Serafi Anelies Unani. “Ternyata Franklin bekerja dengan baik dan mencetak prestasi,” puji Tigor Tanjung, Sekretaris Umum PB PASI. Sukses atletik tadi malam ditutup dengan kisah heroikYahuza dan Triyaningsih menjuarai lari maraton putra dan putri. Tri bersama Franklin menjadi penyumbang medali emas terbanyak, masing-masing tiga keping. Tri dari nomor maraton, 10.000m, 5.000m, sedangkan Franklin menyumbang emas 100m, 200m dan estafet 4x100m. Agus Prayogo mempersembahkan dua medali emas melalui nomor 10.000m dan 5000m. Sisanya, dihasilkan Serafi (100m), Rini Budiarti (3000m halang rintang), Heru Astriyanto (400m), Ridwan (1.500m) dan Yahuza (maraton). Tapi tidak banyak rekor baru yang tercipta di Stadion Atletik Komplek Olahraga Jakabaring, Palembang. Cuaca Palembang yang luar biasa panas, dianggap sebagai salah satu penyebab sulitnya para atlet untuk mengukir reko. (m15/m18/ant)
Ferdinand Cs Siap ... (Lanjutan dari hal 1) Ferdinand Sinaga cs bahkan ingin kembali meraih poin penuh dengan mengganyang Harimau Malaya. Menurut Rahmad, pihaknya akan melakukan rotasi pemain agar Garuda Junior tetap bugar ketika menjalani laga semifinal dua hari berikutnya. Ditambahkan, berdasarkan hasil rapat jajaran pelatih, ada lima pemain yang akan dirotasi di pertandingan nanti. Dengan begitu, sejumlah pemain yang kerap duduk di bangku cadangan bakal mengisi starting lineup. “Meski rotasi, bukan berarti kami ingin melepas laga ini. Kami tetap siap mengalahkan Malaysia,” ujar RD, sapaan Rahmad. Masih kata Rahmad, kemenangan dari Malaysia sangat penting untuk memberi hiburan kepada publik sepakbola di tanah air sekaligus menyelamatkan muka di hadapan publik sendiri. Sebab, kemenangan akan menambah motivasi pemain menghadapi semifinal. Terkait informasi yang menyebutkan bahwa timnya takut menghadapi Vietnam dan lebih memilih bertemu Myanmar pada semifinal, mantan pelatih Persija Jakarta, Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC ini menegaskan, timnya siap menghadapi tim manapun. “Tidak benar kami pilih-pilih lawan. Saya selalu menekankan nilai-nilai sportivitas kepada anak-anak. Jadi tidak benar kami akan mengalah dari Malaysia demi menghindari pertemuan dengan Vietnam. Semua pertandingan itu memiliki nilai yang sama pentingnya,” tegas Rahmad. Pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, mengatakan sudah mempelajari kekuatan Indonesia. Dari tiga kemenangan yang telah diraih Indonesia, Kim Swee menilai duet PatrichWanggai dan Titus Bonai harus dimatikan karena menjadi ‘mesin gol’ bagi Indonesia. “Dua pemain itu sangat cepat dan buas di lini pertahanan lawan. Kami harus bisa mengantisipasi setiap pergerakannya. Bahkan kalau perlu mereka akan kami ‘matikan’ sepanjang pertandingan,” koar Kim. Selain itu, Kim Swee juga yakin timnya bakal mampu membuat frustasi pemain-pemain Indonesia. Bahkan, pihaknya juga siap menghadapi teror penonton tuan rumah. (yuslan)