Medan Metropolitan
WASPADA Jumat 26 Agustus 2011
A5
Korban Copet Di Pasar Delitua
Tausiyah Ramadhan Di Dalam Rutan
MEDAN (Waspada): Seorang ibu rumah tangga kehilangan uang dan dua handphone ditotal Rp3 juta lebih, saat berbelanja di Pasar Delitua, setelah tas sandangnya disayat pakai benda tajam oleh pencopet, Kamis (25/8). Kepada petugas di Mapolsek Delitua, korban Sri Junianti, 38, warga Jalan Pamah Gang Bunga, Kelurahan Delitua Barat, Kecamatan Delitua, melaporkan kehilangan uang Rp2 juta di tambah dua unit handphon merek Samsung berisi pulsa yang didagangkannya serta surat-surat berharga lainnya. Menurut korban yang memiliki usaha dagang barang kelontong di rumahnya, aksi copet tersebut terjadi saat berbelanja barang kebutuhan usahanya di Pasar Delitua. Dia menaruh dompetnya berisi uang kontan dan dua HP yang berisi pulsa untuk didagangkan di dalam tas sandangnya. Tanpa disadari korban, di tengah keramaian pasar tradisional Delitua yang dipadati pengun-jung menjelang lebaran, tiba-tiba tas sandangnya telah koyak. Korban baru mengetahui tas sandangnya koyak setelah diberitahu seorang pedagang langganannya Korban langsung mengecek isi tas sandangnya ternyata dompet yang berisi uang dan barang berharga lainnya telah lenyap. Kapolsek Delitua Kompol SP Sinulingga melalui Kanit Reskrim saat dikonfirmasi membenarkan pengaduan korban. (m40)
MEDAN (Waspada): Al-Ustadz Drs. H Amhar Nasution, MA menyampaikan tausyiah Ramadhan kepada belasan penghuni Rumah Tahanan Negara (Rutan) Polsek Medan Baru Jln. Nibung Utama, Rabu (24/8) sore. “Pada bulan Ramadhan ini, Allah memberi kesempatan kepada umat Islam untuk memperbaiki kadar keimanan. Berpuasa juga melatih seorang muslim selalu bersabar, jujur dan berjiwa sosial,” ujar Ahmar di dampingi Kapolsek Medan Baru AKP Dony Alexander, SIK, SH. Sebagai muslim, lanjut Ahmar, kita memiliki kewajiban untuk saling mengingatkan termasuk kepada saudara-saudara yang menghuni Rutan Polsek Medan Baru. Sebab, perjalanan mereka masih panjang karena belum ada vonis pengadilan. Mereka harus melewati proses penuntutan oleh jaksa lagi. Dalam perjalanan panjang tersebut, dikhawatirkan ada penghuni Rutan yang stres lalu bunuh diri, melarikan diri, saling berkelahi, melawan petugas atau berdiskusi untuk membuat kejahatan yang lebih besar lagi. Menurut Amhar, kepedulian terhadap umat Islam yang sedang berada di dalam penjara, merupakan perbuatan yang luar biasa.“Kalau di masjid sudah biasa. Kalau di dalam penjara, baru luar biasa. Sebab para penghuni Rutan tetap merasa bahwa mereka masih berada di tengah masyarakat bukan dalam penjara,” kata Amhar. Pantauan Waspada sejumlah tahanan pria dan wanita terlihat setelah mendengar tausyiah yang disampaikan pemuka agama tersebut. “Cukup sampai disini dan jangan diulangi lagi. Di bulan suci Ramadhan ini, kita banyak berbuat amal. Pada saat Lebaran, kita saling memaafkan,” demikian Amhar. (m36)
Waspada/Ismanto Ismail
AL-USTADZ Drs. H Amhar Nasution, MA didampingi Kapolsek Medan Baru AKP Dony Alexander, SH, SIK memberikan tausyiah Ramadhan kepada para tahanan, Rabu (24/8) sore.
Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight
Pukul
Tiba Dari
GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Banda Aceh GA-142 11 Banda Aceh GA-14.6
05.30 08.40 10.45 11.55 13.55 15.45 18.35 18.30 19.50 09.40 14.50
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Banda Aceh Banda Aceh
GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-146 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-143 GA-147
07.55 08.55 11.10 13.00 14.05 15.10 17.50 19.05 21.35 12.25 17.45
CITILINK 1 Jakarta 2 Jakarta
09.45 19.00
Jakarta Jakarta
GA-040 GA-044
09.15 18.30
06.15 09.40 08.05 17.55 10.05 18.25 21.20 13.30 15.05 14.30
Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Penang Kuala Lumpur Jakarta Bangkok (2,4,6) Hongkong (1,3,5,7)
QZ-8051 QZ-8055 AK-450 AK-454 QZ-8073 AK-5836 AK-456 QZ-7502 QZ-8085 QZ-7431
08.40 12.05 07.35 17.30 09.40 18.00 20.55 13.05 20.10 23.15
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Penang Penang Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Surabay Surabaya Banda Aceh Batam
JT-380 JT-300 JT-394 JT-302 JT-210 JT-200 JT-204 JT-398 JT-382 JT-384 JT-202 JT-212 JT-396 JT- 8289 JT-8287 JT-206 JT-208 JT-388 JT-308 JT-218 JT-971 JT-973 JT-397 JT-970
08.20 09.20 10.20 11.20 11.50 12.20 13.20 14.20 15.20 16.20 17.20 17.50 18.20 11.35 15.00 19.20 20.20 21.55 22.20 23.20 12.16 15.55 07.40 12.15
GA-041 GA-045
AIR ASIA 1 Kuala Lumpur QZ-8050 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 451 4 Kuala Lumpur AK-455 5 Penang QZ-8072 6 Penang AK-5937 8 Kuala Lumpur AK-457 9 Jakarta QZ-7503 10 Bangkok (1,4,6) QZ-8084 11 Hongkong (1,3,5,7) QZ-7.430 LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Jakartaa 13 Jakarta 14 Penang 15 Penang 16 Jakarta 17 Jakarta 18 Jakarta 19 Jakarta 20 Jakarta 21 Surabaya 22 Surabaya 23 Banda Aceh 24 Batam
JT- 211 JT- 381 JT- 397 JT- 207 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 213 JT-201 JT- 387 JT-399 JT-383 JT-205 JT-8288 JT-8286 JT-385 JT-203 JT-215 JT-309 JT-209 JT-972 JT-972 JT-396 JT 970
06.00 07.00 08.20 09.00 10.00 11.00 12.00 12.30 13.00 14.00 15.00 16.00 16.35 09.10 12.30 17.00 18.00 18.30 20,00 21.00 07.00 12.55 19.00 07.00
Flight
Pukul
MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865
09.05 15.45
Kuala Lumpur MH-860 08.25 Kuala Lumpur MH-864 15.00
SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura 3 Singapura (7)
MI-233 MI-237 MI-241
08.40 20.35 21.05
Singapura Singapura Singapura (7)
MI-232 MI-238 MI-242
07.50 19.50 20.00
VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584
09.35 17.25
Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583
09.10 17.50
BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam
Y6-592 Y6-594 Y6-596 7P-568
10.10 16.15 20.00 13.00
Jakarta Jakarta Jakarta Batam
Y6-591 Y6-593 Y6-595 7P-567
09.55 18.30 19.20 11.05
SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Batam 4 Pekanbaru 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang
SJ-015 SJ-011 SJ-035 SJ-043 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021
13.25 15.00 16.20 10.20 16.00 11.55 07.20 15.25
Jakarta Jakarta Batam Pekanbaru Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang
SJ-010 SJ-016 SJ-034 SJ-042 SJ-040 SJ-011 SJ-103 SJ-020
11.20 18.35 15.45 12.50 15.25 13.25 10. 00 14.50
13.15 11.00
Subang Penang
FY-3412 FY-3402
12.56 10.40
SRIWIJAYA AIR 1 Subang FY -3413 2 Penang FY- 34.03
Jadwal Perjalanan Kereta Api No KA
Nama KA
Kelas
Dari
Tujuan
U.2 U.4 U.6 U.8 U.1 U.3 U.5 U.7 U.10 U.12 U.9 U.11 U.14 U.16 U.18 U.13 U.15 U.17 U.22 U.21 PLB 7000 PLB 7007 PLB 7014 PLB 7017 PLB 7002 PLB 7004 PLB 7008 PLB 7010 PLB 7012 PLB 7001 PLB 7006 PLB 7015 PLB 7003 PLB 7005 PLB 7009 PLB 7011 PLB 7013
Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Sri Bilah Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Putri Deli Siantar Ekspres Siantar Ekspres Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa Sri Lelawangsa
Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Eks/Bisnis Bisnis Bisnis Bisnis Bisnis Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonom Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi Ekonomi
Medan Medan Medan Medan Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Medan Medan Binjai Binjai Medan Medan Medan Tanjung Balai Tanjung Balai Tanjung Balai Medan Siantar Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Tebing Tinggi Belawan Belawan Binjai Binjai Binjai Binjai Binjai
Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Rantau Prapat Medan Medan Medan Medan Binjai Binjai Medan Medan Tanjung Balai Tanjung Balai Tanjung Balai Medan Medan Medan Siantar Medan Tebing Tinggi Belawan Belawan Belawan Binjai Binjai Binjai Binjai Binjai Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan Medan
Berangkat Datang 08.00 10.30 15.00 22.50 08.00 14.45 17.10 23.00 04.50 20.15 09.20 21.40 06.50 12.50 17.10 07.15 11.55 19.25 11.25 07.00 18.00 07.30 16.50 12.00 07.30 05.00 09.50 12.15 14.40 06.20 08.40 17.50 08.55 06.30 11.00 13.30 15.50
13.21 15.25 20.28 03.52 13.22 19.59 22.01 04.24 05.42 21.07 10.12 22.32 11.17 17.27 22.15 11.54 16.28 22.47 14.50 10.45 20.04 08.17 17.37 12.47 08.22 05.52 10.42 13.07 15.32 07.21 09.27 18.27 09.47 07.22 11.52 14.22 16.42
Informasi Pemesanan -Stasiun KA Medan (061) 4514114, -Stasiun KA R. Prapat (0624) 21617.
Polisi Ringkus Perampok Bersenpi MEDAN (Waspada): Tim Khusus Reskrim Polsek Medan Baru meringkus buronan perampok bersenpi yang merencanakan dan memantau lokasi rumah yang menjadi sasaran dalam penyergapan dari tempat persembunyiannya di kawasan Pekan Baru, Riau. Kemudian tersangka S, 35, penduduk Jln. Sei Wampu, Kelurahan Sei Sikambing-D, Kecamatan Medan Petisah, diboyong dari Pekan Baru dan tiba di Mapolsek Medan Baru Jln. Nibung Utama Medan, Kamis (25/8) sore. Sumber Waspada peroleh di lapangan menyebutkan , dalam melakukan perampokan dengan komplotannya, tersangka berperan merencanakan sekaligus menggambar atau memantau lokasi rumah korban di Jln. Sei Sira No.29, Kelurahan Sei Sikambing-D. Rumah milik Netty Roselina Br Hutapea, 57, warga Jln. Sei Serepuh, Kelurahan Sei Sikambing-D, Kecamatan Medan Baru itu, selama ini ditempati keponakannya Mariati Br. Simangunsong dan Asmi Br
Simangunsong, 55. Tersangka S bersama komplotannya berjumlah enam orang dengan mengendarai mobil yang dirental menuju ke rumah korban, Rabu (17/8) pukul 16:00. Saat itu pemilik rumah sedang pergi ke Bandara Polonia menjemput saudaranya, sedangkan di rumah hanya tinggal Mariati Br SimangunsongdanAsmiBr.Simangunsong. Kemudian para perampok itu masuk ke rumah korban setelah membuka pintu gerbang. Mobil Xenia yang mereka kendarai diparkirkan di halaman. Tiga pelaku turun melumpuhkan dua ekor anjing milik korban. Sedangkan tiga pelaku lagi menunggu dalam mobil. Selanjutnya ketiga pelaku yang turun masuk ke dalam rumah namun kepergok de-
ngan Mariati Br. Simangunsong yang sedang berada di dalam kamar bersama adiknya Asmin Br Simangunsong yang terbaring sakit. Ketiga pelaku pura-pura minta minum, lalu Mariati keluar dari kamar menuju dapur. Ketika hendak memberikan air minum, seorang pelaku menodongkan senjata api dan memukul Mariati. Saat itu Mariati sempat berteriak rampok. Kemudian dia bersama adiknya dilumpuhkan dengan melakban mulut mereka. Para perampok itu lalu mengobrak-abrik kamar Mariati dan Horas Siregar. Namun, belum sempat mereka mengambil harta benda korban dari luar rumah terdengar teriakan rampok dari warga yang sebelumnya mendengar teriakan korban. Akibatnya, enam perampok itu melarikan diri secara berpencar meninggalkan mobil. Tiga lari ke arah Jln. Sei Babalan dan tiga lagi ke Jln. Iskandar Muda. Namun dalam pelarian komplotan rampok itu, tiga diantaranya berhasil ditangkap
Kasus Pencurian Lembu
Istri Tak Terima Suami Ditembak MEDAN (Waspada): Jenazah centeng PTP Lonsum Mul alias AD, 40, warga Dusun III Desa Naga Rejo, Kecamatan Galang, diotopsi di Rumah Sakit Umum dr. Pirngadi Medan, Kamis (25/8). Mul tewas ditembak polisi diduga mencuri lembu dan telah menjadi target operasi (TO) Polsek Galang. Istri korban Nuryati, 34, yang ditemui wartawan mengakui tidak menerima kepergian suaminya dengan cara ditembak. “Saya tidak terima suami saya ditembak mati. Kalaupun dia memang mencuri, bukan begini caranya. Aku harap penembak segera ditangkap dan dihukum yang setimpal,” ucapnya singkat. Kerabat korban, Wandi, 41, mengakui Mul alias AD terlibat
dalam pencurian lembu. “Kejadian tersebut terjadi sekitar 2 minggu yang lalu. Peristiwa terjadi di Perkebunan Lonsum yang dekat dengan Desa Mongorejo, KecamatanGalang,karenalembu Arjit kurang 3 sehingga dia melapor ke pihak yang berwajib. Dantaklamakemudianterdengar bahwa lembu tersebut telah dijual,” sebutnya. Namun, Wandi juga tidak setuju dengan penembakan terhadap saudaranya itu. “Namun kalau memang dia tersangka, seharusnya tidak ditembak,” tuturnya. Sementara itu, personel Polsek Galang Brigadir Yusman yang ditemui wartawan di depan ruang Instalasi Jenazah RSUD dr Pirngadi Medan mengatakan, tersangka ditangkap
saat mengendarai sepeda motor berboncengan dengan temannya.“Karena dipepet polisi teman tersangka diboncengan lompat dan melarikan diri,” ujarnya. Menurut Yusman, Mul ditembak karena melakukan perlawanan saat ditangkap petugas di Desa Naga Rejo, Kecamatan Galang, Deliserdang, Rabu (24/ 8) sekira pukul 20.00 WIB. “Tersangka dan petugas sempat bergumul dan senjata petugas mau direbut tersangka, sehingga petugas terpaksa melumpuhkannya dan peluru mengenaidibawahketiakkiri,”sebutnya. Berita sebelumnya, Mul alias AD tewas ditembak polisi diduga melawan saat ditangkap. Mul menjadi TO setelah mencuri lembu atas pengaduan HS di Polsek Galang. (h02)
Satpam Jual SS Ditangkap MEDAN (Waspada): Petugas Polsekta Medan Kota meringkus seorang satpam yang berdinas di Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sumut karena mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu. Tersangka berinisal IM, 29, penduduk Jln. Mantri, Medan Maimun, ditangkap, Kamis (25/ 8) dinihari, tidak jauh dari kediamannya. Dari tersangka, polisi mengamankan tiga paket kecil sabu-sabu (SS), satu timbangan elektrik, uang Rp28 ribu, 100 plastik kecil dan dua alat isap (bong). Keterangan di Mapolsekta Medan Kota menyebutkan, tersangka sudah lama mengedar-
kan sabu-sabu di sekitar rumahnya hingga menimbulkan keresahan masyarakat. Akibatnya warga melaporkan kegiatan tersangka kepada polisi. Polisi kemudian melakukan pengintaian dan menangkap IM yang saat itu menunggu calon pembeli narkoba. Sebelum ditangkap, tersangka berusaha kabur melihat kehadiran polisi. Namun upayanya gagal karena langsung ditangkap. Ketika digeledah ditemukan sejumlah barang bukti yang disembunyikan di sakunya. Kepada penyidik, IM mengaku sabu-sabu tersebut didapat dari R, warga Perumnas Helvetia yang dibelinya per paket
seharga Rp200 ribu. Kemudian pelaku memecahnya menjadi limapaketkecildandijualmasingmasing seharga Rp50 ribu. Tersangka menyatakan, mengedarkan sabu-sabu karena gaji diterimanya sebagai satpam hanya Rp750 ribu setiap bulan. “Gaji tidak mencukupi untuk sebulan, terpaksa mengedarkan sabu-sabu. Ini juga baru dua minggu menjualnya,” katanya. Kapolsekta Medan Kota Kompol Sandy Sinurat menyayangkanoknumsatpammerangkap sebagai pengedar sabu-sabu. “Padahal seorang satpam tugasnya membantu polisi, tetapi malah melanggar hukum,” sebutnya. (m27)
Waspada/gito ap
KAPOLSEKTA Medan Kota Kompol Sandy Sinurat memperlihatkan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu kepada wartawan di Mapolsekta Medan Kota, Kamis (25/8).
polisi dibantu warga yakni tersangka AL alias Ardinal, 26, penduduk Jln. Letda Sujono Gg. Cempaka Kecamatan Medan Tembung, TS alias Togar (mantan residivis pernah ditembak 6 butir peluru) penduduk Jln. Pancing Gg. Pertama, Kecamatan MedanTimur; Syd alias Udin alias Nyak, 51, (mantan residivis pernah ditembak 10 butir peluru) penduduk Jln. Tengiri Gg. Bahagia, Belawan. Dari komplotan rampok itu, polisi menyita barang bukti yakni, mobil Xenia memakai plat provit BK 7919 YX ditimpa plat BK 1641 HR (plat hitam palsu), 2 batang linggis panjang 0,5 meter, 1 batang linggis panjang 1 meter, besi per panjang 0,5 meter, tang kecil panjang 0,5 meter, tang besar panjang 1 meter, 2 obeng panjang 0,5 meter, 3 dompet, 4 sebo, 2 handphone, tas ransel, tas pinggang warna hitam, 2 pisau dan kelewang, satu gulung lakban warna hitam, 1 topi pet, 1 jaket dan 4 keping kaset. Sedangkan tiga pelaku lagi berhasil melarikan diri dan ma-
Waspada/Ismanto Ismail
TERSANGKA S, 3tersangka perampok bersenpi yang berperan menggambar lokasi rumah korbannya, ditangkap di Pekanbaru, Riau, sedang menjalani pemeriksaan di Mapolsek Medan Baru, Kamis (25/8) sore. sih buron yakni, SR, 34, penduduk Jln. Marumonda, Pematangsiantar; JP, 32, penduduk Jln. Pasar IX, Gg. Putih, Kecamatan Medan Tembung; AP, 30, penduduk Blok XII Sicanang, Belawan, diantaranya mem-
bawa senjata api. Hasil dari pengembangan penangkapan tiga pelaku rampok itu, polisi kemudian meringkus tersangka S dari tempat persembunyiannya di Pekan Baru, Riau. (m36)
Sidang Perubuhan Masjid Al-Ikhlas
BPN Salahi Prosedur MEDAN (Waspada) : Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan menggelar sidang gugatan perubuhan Masjid Al-Ikhlas di Jln Timor Medan antara penggugat Badan Kenaziran Masjid AlIkhlas dengan tergugat I Kepala Badan Pertanahan Kota Medan, tergugat II Intervensi I Menteri Pertahanan RI, tergugat II Intervensi II Kodam I/Bukit Barisan, Kamis (25/8) siang. Sidang yang digelar di Ruang I Lantai II Gedung PTUN Medan itu mendengarkan tanggapan (replik) penggugat atas jawaban (eksepsi) tergugat. Dalam repliknya, tim kuasa hukum penggugat diwakili Irwansyah Gultom, SH, menerangkan penerbitan sertifikat hak pakai No. 847, tanggal 10 Agustus 2006, yang dikeluarkan tergugat I Kepala BPN Medan, terbukti melawan hukum dan melanggar asas-asas umum pemerintahan yang baik. Sebab, Masjid Al-Ikhlas telah berdiri sejak 12 Agustus 1967, jauh sebelum sertifikat tersebut dikeluarkan. “Masjid itu sudah ada sejak 12 Agustus 1967. Pembangunannya bersumber dari dana wakaf jamaah (umat Islam) di sekitar Masjid,” terang Irwansyah. Akibat penerbitan sertifikat hak pakai itu, penggugat merasa telah dirugikan dan rumah ibadahnya dihancurkan oleh pihak-pihak tertentu. “Kita merasa telah dirugikan karena di dalam sertifikat itu ikut dimasukkan tanah seluas 1600 M2 yang di atasnya berdiri bangunan Masjid
Al-Ikhlas,” sebutnya. Selain itu, menurut Irwansyah dalam repliknya, penerbitan sertikat itu bertentangan dengan UU NO. 41 tahun 2004 tentang Wakaf dan Peraturan Pemerintah No. 28 tahun 1970 tentang Perwakafan Tanah. “Tergugat tidak meneliti secara cermat bangunan masjid yang bersumber dari wakaf jamaah,” ucapnya. Irwansyah juga mengingatkan bahwa bangunan masjid itu sudah ada terlebih dahulu, sebelum kantor Hubdam I/BB berdir i disampingnya. “Tidak wajar kalau sampai tanah masjid diikutsertakan dalam sertifikat karena sebelum kantor Hubdam berdiri, masjid tersebut sudah ada,” tegasnya. Tindakan tergugat, katanya, secara sewenangwenang telah melanggar Pasal 3 UU No. 28 tahun 1993 dalam penerbitan sertifikat Hak Pakai No. 847, tertanggal 10 Agustus 2006, atas nama Tergugat II Intervensi II, yang memasukkan tanah dan bangunan masjid. Tergugat juga melanggar Pasal 26 ayat (1) dan Pasal 28 ayat (1) PP No. 24 tahun 1997, karena menerbitkan sertifikat tanpa meneliti keadaan fisik. “Kita melihat sebelum sertifikat diterbitkan, tergugat tidak melakukan penelitian serta pengecekan di lapangan tentang status tanah yang hendak dibuat sertifikat hak pakainya itu,” demikian Irwansyah. (m38)
85 Calon Praja IPDN Berangkat Ke Jatinangor MEDAN (Waspada): 85 Calon praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) asal Sumut dinyatakan lulus tes akademik yang merupakan rangkaian tes terakhir di ting-kat daerah. Selanjutnya, mereka akan diberangkatkan untuk mengikuti tes penentuan akhir (Pantukhir) di Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut Suherman, Rabu (24/8) mengatakan, kelulusan tersebut ditentukan berdasarkan penilaian pada tes akademik yang diikuti oleh 308 orang peserta yang lulus pada tahap sebelumnya. Penetapan kelulusan ini untuk selanjutnya mengikuti Pantukhir ditetapkan berdasarkan Keputusan Mendagri Nomor 892.1626 Tahun 2011 tertanggal 22 Agustus 2011. “Lampiran keputusan ini sebagai pemberitahuan kelulusan dan sekaligus undangan mengikuti Pantukhir telah kami sampaikan kepada calon praja yang bersangkutan. Begitu juga dengan pengumuman di sekretariat panitia dalam hal ini Kantor BKD telah kami tempelkan sejak kemarin,” kata Suherman, didampingi Kabid Pengembangan dan Pemberdayaan BKD Sumut Pandapotan Siregar. Dipaparkannya, 85 calon praja tersebut berasal dari sejumlah kabupaten/kota di Sumut antaralain dari Kota Medan 20 orang, Kabupaten Langkat 9 orang. Kemudian dari Tapanuli Selatan, Pakpak Bharat, Karo dan
Tanjungbalai masing-masing 2 orang. Kota Binjai, Tobasa dan Humbang Hasundutan masing-masing 3 orang. Serdang Bedagai, Asahan, Simalungun dan Labuhan Batu Utara masing-masing 4 orang. Labuhan Batu, Tebingtinggi dan Deliserdang 5 orang. Samosir, Pematangsiantar, Tapanuli Utara, Dairi, Nias, Kota Padangsidempuan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara masing-masing 1 orang. “Kelulusan ini ditentukan berdasarkan rangking yang diurut berdasarkan perolehan poin calon praja. Jadi, 85 orang yang akan diberangkatkan ke Jatinangor ini merupakan putra-putri terbaik Sumut yang akan mewakili Sumut di kampus pencetak para pamong praja tersebut,” tuturnya. Suherman menambahkan, sebelum diberangkatkan pada 6 September ke Jatinangor, pihaknya akan terus memberikan motivasi kepada calon praja asal Sumut tersebut. Hal ini untuk memberikan dorongan, agar mereka bisa memberikan yang terbaik pada saat tes Pantukhir yang dilaksanakan 7 September 2011 dan bertahan di Kampus IPDN untuk mengikuti pendidikan selama empat tahun ke depan. “Kepada orangtua kami juga berharap agar teruskan perhatian baik dari segi psikis maupun psikologis si anak. Hal ini tentu sangat penting mengingat akan ada beban yang dipangku para calon praja IPDN menjelang pelaksanaan tes Pantukhir tersebut,” sebutnya. (m28)