Buletin Sidogiri Edisi 66

Page 51

CAKRAWALA BEDAH KITAB

Mengungkap Kedahsyatan al-Qur’an Judul Penulis Penerbit Cetakan Tebal Peresensi

K

EBENARAN sebuah agama amat bergantung kepada kebenaran pembawanya. Demikian halnya Islam. Kebenarannya sebagai agama yang datang dari Allah  sangat bergantung pada kebenaran Nabi Muhammad  sebagai pembawa agama ini. Karena itu, untuk membuktikan bahwa agama ini benar-benar datang dari Allah , maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah memastikan bahwa Nabi Muhammad  benarbenar seorang utusan yang diberi tugas resmi oleh Allah  sebagai pembawa agamaNya. Setelah kenabian itu dinyatakan benar, barulah agama yang dibawanya dapat dinyatakan haq. Untuk membuktikan kebenaran

: I’jâzul-Qur’ân : Al-Qadi Abu Bakar al-Baqillani : ‘Alam al-Kutub : Pertama, 1408 H/1988 M : 335 hlm. : Badrus Sholeh SH

pengakuan seorang nabi, Allah  akan menganugerahinya mukjizat. Dalam Islam, bukti terbesar atas kebenaran nubuwwah Nabi  adalah mukjizatnya yang berupa al-Qur’an. Karena di antara mukjizat-mukjizat Nabi , alQur’an adalah satu-satunya mukjizat yang tetap memiliki daya i’jâz hingga hari ini. Adapun mukjizatnya yang lain telah sirna seiring dengan berlalunya waktu. Dari premis-premis di atas, maka dapat ditarik sebuah natîjah bahwa keberadaan al-Qur’an sebagai sebuah mukjizat adalah bukti terkuat kebenaran agama ini. Dan di sinilah kemudian diketahui mengapa memahami i’jâzulQur’ân merupakan hal yang sangat penting dan tidak boleh diabaikan. BULETIN SIDOGIRI.EDISI 66.SHAFAR.1433

49


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.