Trik Lantai Marmer dan Granit Marmer merupakan batuan metamorf terdiri atas mineral karbonat yang mengkristal kebanyakan kalsit dan dolomit. ahli geologi menggunkan perintah marmer dalam merujuk dalam batuan kapur bermetamorfosis. akan tetapi tukang batu menggunakan perumpamaan yang kian luas. Timbal umumnya digunakan sebagai material bangunan serta kerajinan seperti patung, prasasti dan unik sebagainya. Berdasar pada Bahasa omongan Marmer bersumber dari tata susila yunani yakni Marmaron dari asal tanda marmaros, kerakal bersinar, batu kristal, sepertinya kata kerja marmairo, berkilau ataupun bersinar. berikut juga merupakan dasar untuk kata minyak patra dalam tata susila inggris marmoreal yang berguna seperti minyak sinyal. Marmer & granit ialah jenis batuan yang terkabul dalam saat ratusan tahun dan tidak dapat diperbaharui. Lantai minyak patra sangat memuaskan dan tidak getas cocok untuk menyudahi beban yang berat. Minyak patra bersifat susut sehingga bisa menyejukan suhu di dalam ruangan. Tampilannya meski sangat mewah dengan beragam corak dan corak. Namum perawatannya lebih selit-belit dibandingkan macam lantai lainnya. Lantai granit pada prinsipnya hampir tentu dengan timbal, hanya berdasar pada kasat mata warnanya lebih kurang cahaya. Ketersediaan species batuan itu di alam lebih sedikit menyebabkan harganya juga lebih mahal atas marmer. Bertolak pada finishing permukaanya, marmer pada bedakan bertolak pada type: Polished, marmer beserta permukaan mengkilap yang terdiri dari tidak sedikit warna dan karakter dan secara umum lantai species ini gak di rekomendasikan untuk mandala di luar ruangan/ tingkat komersial. Honed, marmer beserta permukaan lagak, lembut secara sedikit mengkilap atau sedikit pun tidak kilap, marmer type ini rekomendasikan untuk perumahan dan tingkat - tingkat komersial. Abrasiv, permukaanya yang bukan memantul, timbal type berikut di rekomendasikan untuk pada gunakan dalam luar ruangan.
Sand Blasted, lantai minyak patra dengan permukaan yang kasardan tidak mengkilap dengan reaksi finishing mengunakan air & pasir bertekanan tinggi yang di pancarkan ke permukaanya.
Brush Hammed, lantai marmer type tersebut permukaanya dalam buat berangasan, halus sampai kasar sungguh melalui reaksi mekanik. Dari segi tingkat kerusakan[ki] marmer dalam golongkan bertolak pada kandungan mineral magnesium karbonatenya dalam group: Dolomite, magnesium karbonatnya 40%, cirinya: rusuh, warna condong gelap, selitbelit kilap dan tahan lama kilapnya. Magnesian, magnesium karbonatnya 5 - 40%, cirinya: mersik hingga sedang, warna sedari terang hingga ke arah gelap, mudah kelam dan gampang gelap serta mudah kira-kira Calcite, magnesian carbonatnya 5%, cirinya: reseptif terhadap asam dan alkali, warna super terang ( ke pedoman putih ) sulit rapi dan segera buram. Ketersediaannya di bidang yang terbatas Pusatmarmergranit menyebabkan harganya sangat sedikit di pasaran