cmyk
tribun bisnis
T
ribun Lampung
KAMIS 27 AGUSTUS 2009
3
Dongkrak Produksi Kelapa Disbun Kembangkan Benih Kelapa Kopyor
TRIBUN LAMPUNG/MARZULI ARI WIBOWO
ALFAMART CARE - Sebagai wujud berbagi, Alfamart menggelar buka puasa bersama dengan anakanak panti asuhan Qoroba Mulya sekaligus memberikan santunan, Rabu (26/8).
Alfamart Hadirkan 180 Toko Target Bisnis Hingga Akhir 2009 BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) memfokuskan diri untuk mengembangkan bisnis di Lampung. Hingga akhir 2009, Alfamart menargetkan sudah mendirikan 180 toko di Lampung. Corporate Communication Manager PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Didit Setiadi mengatakan, hingga saat ini sudah berdiri 160 toko Alfamart se-Lampung. Tokotoko ini tersebar di kabupaten/ kota di Lampung. “Tahun 2009 sendiri, ada sekitar 53 toko Alfamart baru dari 160 toko ini. Hingga akhir 2009, kami
menargetkan total toko Alfamart sudah mencapai 180 buah,” kata dia saat berkunjung ke Tribun Lampung, Rabu (26/8). Menurut Didit, tahun ini Alfamart memfokuskan pengembangan usaha di daerah Lampung dan Jawa Timur. Di Lampung, Alfamart fokus pada upaya ekspansi dengan mendirikan toko-toko, sementara di Jawa Timur posisinya mengejar ketertinggalan dari kompetitor. Total toko Alfamart saat ini mencapai 3.279 atau bertambah 500 toko dari posisi tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 2.779 toko. Toko-toko ini tersebar
di Jawa, Madura, Bali dan Lampung. Pasar Lampung kata Didit, sangat potensial untuk mengembangkan bisnis retail. Daya beli masyarakatnya relevan untuk pertumbuhan bisnis Alfamart. Disinggung mengenai lokasi pembangunan toko Alfamart yang baru, Didit mengatakan belum ditentukan. Sebab, tidak ada fokus pembangunan pada satu wilayah tertentu saja, melainkan tersebar di seluruh Lampung. “Pembangunan toko-toko baru bisa berlokasi di Bandar Lampung atau di luar kota,” kata dia.(din)
Berbagi di Qoroba Mulya PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk mengadakan program Alfamart Care selama bulan puasa. Panti asuhan Qoroba Mulya di Bandar Lampung menjadi tempat pertama yang disantuni melalui program ini. “Program ini merupakan bentuk keperdulian sosial kami, setelah mengunjungi Lampung kami akan berkunjung ke beberapa kota lain untuk tujuan yang sama,” ujar Didit Setiadi, corporate communications manager PT Sumber Alfaria Tbk, Rabu (26/8). Program Alfamart Care ini mengagendakan melakukan kunjungan ke panti-panti asuhan atau jompo yang ada di delapan kota di mana Alfamart mengembangkan usahanya. Bandar Lampung adalah kota pertama yang dikunjungi. Alfamart Care memberikan bantuan santunan uang sebesar Rp 7,5 juta, dan voucher belanja di Alfamart senilai Rp 2,5 juta. Selain itu, beasiswa
juga diberikan untuk 20 pelajar SD yang di panti asuhan Qoroba Mulya. Didit mengharapkan, bantuan ini dapat membantu panti asuhan Qoroba Mulya memfasilitasi pendidikan bagi anak-anak yang bernaung di sana. Juga semoga antara Alfamart Lampung dan yayasan Qoroba Mulya bisa terjalin kerja sama lainnya. Ketua yayasan Qoroba Mulya, Abdul Muin, menyatakan sangat senang dan menyambut baik bantuan dari Alfamart ini. Kepedulian ini sangat membantu pihaknya untuk mengurus anak-anak yatim yang tinggal di panti asuhan tersebut. “Bantuan dari Alfamart ini akan kami manfaatkan untuk biaya pendidikan anak-anak, karena sejauh ini kami masih kekurangan biaya untuk biaya daftar ulang mereka di sekolah,” tutur Rosita, pengurus panti asuhan bidang pendidikan. (din)
Sriwijaya Air Siapkan Extra Flight BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Tiket pesawat Sriwijaya Air untuk penerbangan jelang lebaran mulai laris terjual. Tiket penerbangan untuk H-4 sudah terjual sekitar setengah dari kapasitas 125 sit pesawat B737 200 yang digunakan. “Tiket penerbangan jelang lebaran biasanya memang sudah mulai laris sejak awal ramadan, kemungkinan antara tanggal 16-19 September nanti tiket penerbangan akan laris terjual,” terang Ahmad Rizal, supervisor reservasi Sriwijaya Air Lampung, Selasa (25/8). Sejauh ini, lanjut Rizal, baru penerbangan untuk 18 September yang sudah mulai laris terjual. Untuk tanggal 16, 17, dan 19, jumlah pemesannya masih sedikit. Rizal juga mengutarakan, menjelang lebaran tren penjualan tiket penerbangan memang mengalami peningkatan. Hal ini memang selalu terjadi selama lima tahun Sriwijaya Air beroperasi di Lampung. Menanggapi kemungkinan ini, pihak Sriwijaya Air Lampung belum memastikan akan adanya kenaikan harga tiket pesawat. Keputusan tentang harga tiket baru akan diambil setelah mempertimbangkan perkembangan pemesanan tiket menjelang lebaran. Namun, jika melihat perkembangan sejauh ini, kemungkinan be-
BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Lampung akan mengembangkan laboratorium kultur jaringan untuk perbanyakan benih kelapa kopyor. Untuk merealisasikannya, Disbun telah menjajaki kerja sama dengan Universitas Lampung dan Balai Penelitian Kelapa dan Palmae di Manado. “Kami menargetkan program ini bisa terealisasi pada tahun 2010. Harapannya, Lampung bisa menyupali benih kelapa kopyor di Kawasan Indonesia Bagian Barat,” ujar Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Lampung Sutono, Rabu (26/8). Sutono menjelaskan, kelapa kopyor banyak dicari masyarakat untuk diolah menjadi minuman segar. Namun buah kelapa kopyor sulit didapat sehingga harga jual-
nya pun tinggi. Benih kelapa kopyor siap tanam, dijual seharga Rp 400-Rp 500 per bibit. Selain harganya mahal, benih kelapa kopyor juga sulit didapat. “Lokasi kebun percobaan rencananya berada di Tanjung Ratu (Lampung Tengah) dan Kalianda (Lampung Selatan). Tempatnya sengaja terpisah dengan jarak minimum 500 meter dari kebun kelapa biasa,” katanya. Pemisahan ini untuk menjaga proses penyerbukan. Jika terlalu dekat dengan kebun kelapa biasa dikhawatirkan akan terjadi penyerbukan silang sehingga hasilnya berubah. Pengembangan benih kelapa kopyor merupakan bagian dari Program Kelapa Terpadu yang dibuat Disbun Provinsi Lampung.
Upaya ini untuk mendongkrak produksi kelapa (Cocos Nucifera) beserta produk turunannya. Lampung memiliki luas perkebunan kelapa sebanyak 145.019 hektare. Produksi pertahunnya sebesar 117.813 ton setara kopra. Tahun 2008, produksi kelapa tertinggi berada di kabupaten Lampung Selatan (31.087 ton), Lampung Timur (26.570 ton), dan Tanggamus (18.273 ton). “Produktivitasnya masih sangat rendah sekitar 0,8 ton per hektar setahun. Padahal produktivitas
Kerja Sama Kemitraan UNTUK menambah pendapatan petani kelapa, Disbun memfasilitasi kerja sama kemitraan antara pabrik berbahan baku kelapa dengan petani kelapa. Upaya ini diharapkan menjadi pendorong diversifikasi produk olahan berbahan kelapa. Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Lampung Sutono menjelaskan, Disbun berupaya mendorong investasi pembangunan unit pengolahan kelapa terpadu. Selain kopra, kelapa bisa diolah menjadi beberapa produk turunan. “Produk turunan yang diminati pasar antara lain Virgin Coconut Oil (VCO), asap cair, gula merah, gula semut, minyak kelapa, dan Nata De Coco,” katanya. Asap cair dapat digunakan sebagai bahan pengawet alternatif pengganti formalin. Pengawet ini lebih aman bagi kesehatan karena berasal dari bahan organik. “Petani kelapa juga dapat mengolah hasil panennya menjadi gula merah dan gula
semut. Kalau sudah mengalami olahan maka harga jualnya pun naik sehingga pendapatan petani bertambah,” tuturnya. Selama ini produk VCO dari Lampung memiliki kandungan asam laurat tinggi. Penyebabnya karena pemanenan dilakukan secara serempak sehingga ada beberapa kelapa muda yang ikut diolah. “Kelapa yang bagus untuk VCO yaitu yang sudah tua. Buah kelapa muda kandungan asam lauratnya masih tinggi sehingga dapat mengurangi kualitas VCO,” ujar Sutono. Tempurung dan serabut kelapa yang selama ini dianggap tidak berguna pun bisa diolah. Serabut kelapa bisa menjadi bahan coco pit, coco fiber, dan coco dust. Sedangkan tempurungnya dapat dibuat briket arang. “Pengolahan kelapa menjadi produk turunan diharapkan bisa membuka pemikiran petani. Buah kelapa tidak harus dijual dalam bentuk gelondongan melainkan menjadi bahan olahan siap pakai,” tuturnya. (isk)
kebun kelapa idealnya 1,5 ton per hektare setahun,” ungkapnya. Kepala Bidang Sumber Daya Disbun Provinsi Lampung, Bambang GS menjelaskan, selama ini masyarakat berkebun kelapa hanya sebagai investasi sampingan. Jadi banyak kebun kelapa yang tidak dipupuk dan mendapat perawatan optimal. Faktor lainnya yaitu penggunaan benih asalan dan lambatnya proses peremajaan tanaman. Dua faktor ini menyebabkan produktivitas tanaman menjadi rendah. “Produksi kelapa di Lampung tahun 2009 belum mengalami banyak perubahan. Perkiraan produksinya dikisaran 120 ribu ton per tahun,” ujarnya. Kelapa biasa maupun kopyor masih rentan terhadap serangan hama perusak daun kelapa (artona catoxanta) dan hama pemakan titik tumbuh (oryctes rinhoceros). Upaya pengendaliannya dilakukan dengan tehnik injeksi batang dan infus akar menggunakan insektisika sitemik. Bisa juga dengan agensia hayati jamur metarhizium ansipliae.(isk)
Tarif Spesial Ramadan di Sheraton BANDAR LAMPUNG, TRIBUN - Menyambut bulan suci ramadan, Hotel Sheraton memberikan tarif menginap spesial untuk para tamunya. Tarif mulai berlaku pekan ini. UntukkamarFullTerasselamaduamalam(check in malam Jumat dan check out Minggu pagi) hanya ditawarkan dengan tarif Rp 900 ribu. Padahal hari biasa, tarif tersebut hanya berlaku untuk satu malam saja. View yang ditawarkan pun merupakan pemandangan kolam renang. Director of Sales Sheraton Hotel Lampung Rulvastina Randy mengatakan, tarif spesial seperti ini
memangkerapdiberikanpadabulansuciramadan. “Memang sudah menjadi kelaziman pada bulanpuasaterjadipenurunanjumlahpenginapsaat pekan-pekan awal, karena itu kami menyiasatinya dengan memberlakukan tarif spesial ini khusus di bulan puasa,” terangnya, Rabu (26/8). Meski tarifnya lebih murah, tidak berarti servis yang diberikan jadi berkurang. Semua pelayanan yang diberikan sama dengan servis regular. Hotel Sheraton sendiri tidak mengalami penurunan jumlah penginap secara signifikan. Sebab, hotel bintang empat ini adalah hotel in-
ternasional. “Jadi bulan puasa ini masih banyak juga tamu asing yang menginap,” kata Tina. Namun, tarif ramadan ini tetap diberlakukan sebagai wujud apresiasi terhadap tamu-tamu domestik. Sekaligus reaksi bisnis atas tren penurunan pengunjung dibulan puasa. Dengan tarif ini, diharapkan jumlah penginap domestik bisa kembali pulih secara bertahap. “Selain itu, kami juga memberikan layanan sahur yang diantar langsung ke kamar sesuai permintaan tamu,” tutur Tina. (din)
flash news
TRIBUN LAMPUNG/MARZULI ARI WIBOWO
LAYANAN PRIMA - Sriwijaya Air mempersiapkan ekstra flight dalam rangka menyambut lebaran. sar Sriwijaya Air Lampung hanya akan menjual tiket harga middle up. “Harga tiket kita antara Rp 239 ribu sampai Rp 516 ribu, jika melihat jumlah penumpang sejauh ini, kemungkinan tiket harga Rp 239 ribu tidak akan kita jual, atau hanya sedikit kita jual, lebih banyak kita menjual harga middle up atau diatas Rp 239 ribu,” urai Rizal. Selain itu, Sriwijaya Air Lampung juga telah mempersiapkan satuextra flight untuk menampung meningkatnya jumlah penumpang menjelang lebaran. Pesawat yang akan digunakan sama dengan pesawat regular, yaitu B737 200. “Jadwal penerbangannya nanti akan kita sesuaikan dengan perkembangan penerbangan, bisa
jadi terbang sore, atau malam hari,” jelas Rizal. Extra flight semacam ini memang lazim diadakan setiap menjelang lebaran. Sriwijaya Air Lampung juga akan tetap membuka kantor layanannyaselamalebaran.Sikapinimerupakan wujud komitmen sebagai perusahaan jasa layanan umum. “Kita akan tetap buka seperti biasa, hanya pada lebaran hari pertama dan hari kedua, kita buka sedikit lebih siang,” ungkap Rizal. Selama lebaran hari pertama dan kedua, Sriwijaya Air Lampung akan membuka layanannya mulai pukul 10 pagi sampai 8 malam. Selain hari-hari tersebut, kantor Sriwijaya Air Lampung buka dari pukul 8 pagi sampai 8 malam.(din)
KADIN TOLAK RUU JAMINAN HALAL - Rancangan UndangUndang (RUU) Jaminan Produk Halal (JPH) menuai penolakan pula dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN). Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Jakarta Dhaniswara K. Harjono menilai RUU tersebut tak memenuhi syarat sebagai undang-undang. Bahkan jika dilihat dari sisi ekonomi, RUU ini tidak akan membantu, justru merepotkan. “Saya sendiri adalah dewan
cmyk
pengurus sertifikasi KADIN, dan saya tahu benar bagaimana nanti pengoperasiannya, yang ada malah nanti akan terjadi perdagangan stiker halal itu,” jelasnya. Dhaniswara yang ditemui dalam diskusi Lintas Agama Persaudaraan Indonesia Raya (PESIRA) Rabu (26/8) di Wisma Isman Kosgoro menegaskan, UU pangan, dan UU lain sebelumnya sudah untuk membatasi usaha-usaha baik besar maupun kecil. (kcm)
INDONESIA SELENGGARAKAN IOPC 2010 - Indonesia sebagai produsen minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) terbesar di dunia akan mengadakan International Oil Palm Conference (IOPC) 2010 di Yogyakarta. Pusat penelitian kelapa sawit (PPKS), penyelenggara IOPC, mencanangkan transformasi industri kelapa sawit sebagai isu penting untuk menghadapi persaingan industri minyak nabati dunia. “Beberapa pihak meramal-
kan akan terjadi banjir 22 juta ton CPO tahun 2010,” kata Witjaksana Darmosarkoro, Direktur PPKS, saat jumpa pers di Jakarta, Rabu (26/8). Dari 22 juta ton CPO tersebut yang terserap oleh pasar domestik hanya 4,4 juta dan 15 juta ton untuk ekspor. “Ramalan ini bisa meleset karena faktor El Nino. Inilah pentingnya transformasi industri kelapa sawit, agar kita siap menghadapinya,” ucap (kcm) Witjaksana.(kcm)