Desember 2011
1
2
Travel Club
Desember 2011
3
pariwisata
seni
budaya Edisi 240 • XXIV • Desember 2011
06 08 10
Dari Redaksi
22
Wisata Kuliner
28
Agenda
El John Pageants
40 46 52
Cenderamata
Surat Pembaca
Perjalanan
14
Galeri
Jelajah Utama
BErwisata Agro Di Tengah Sejarah Manis Sang Gula
Kegiatan pengembangan wisata berkaitan dengan perdesaandan pertanian yang mampu meningkatkan nilai tambah kegiatan pertanian dan kesejahteraan perdesaan, demikianlah Agro Wisata menurut Haeruman (1989). Adapun lokasi wisata agro meliputi; pertanian rakyat, perkebunan, kehutanan, dan perikanan, dengan tujuan untuk menikmati hasil produksinya maupun menikmati ekosistem serta lingkungan sekitar.
42
Tokoh Ir. H. Suswono, MMA Menteri Pertanian Peluang Agrowisata Sebagai Daya Tarik Nusantara Pria Kelahiran Tegal ini adalah politikus sejati yang membangun fondasi karirnya dari organisasi Islam. Pernah menjadi Wakil Ketua Komisi IV DPR RI yang membidangi masalah pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan, kelautan, dan pangan pada 2005 – 2009, menjadikan Ir. H. Suswono, MMA melangkah mantap sebagai Menteri Pertanian di Kabinet Indonesia Bersatu II, kendati dirinya mengaku tak pernah melamar untuk menduduki jabatan itu.
4
Travel Club
blog.baliwww.com
Periskop
26 cerita sampul Jean Liatri Augustine Girsang Sosialisasikan Pariwisata Melalui Eco Tourism Wajah cantiknya tampak tak asing. Dan, pertanyaan tersebut terjawab sudah setelah melewati beberapa menit percincangan dengannya. Memang, pemilik nama lengkap Jean Liatri Augustine Girsang ini kerap menghiasi layar kaca sebagai news ancor salah satu stasiun televisi swata di Indonesia.
54 64 66 68 72 74
Peristiwa Komunitas Rona Non Rubrik Beranda Dokumen Hotel
76 Produk Baru 80 Tips 82 Agenda Acara
Wisata Religi Berdoa di Gereja Unik
60
Sentuhan unik dari setiap ukiran di dinding-dinding gereja menyajikan keindahan bagi mata yang memandang. Di sini umatNya beribadah, di sini pula sejarah itu tercipta.
September Desember 2011
5
dariredaksi
Segenap Direksi dan Karyawan PT El John Publishing Mengucapkan
Selamat Hari Natal 2011
&
Tahun Baru 2012
Salam hangat, Perjalanan Travel Club sampailah di pengujung tahun 2011. Dan, di Desember ini kami menyajikan berbagai tulisan menarik untuk menemani liburan akhir tahun Anda. Pada rubrik Jelajah Utama, tampil “Wisata Agro” yang merupakan kegiatan wisata yang kini semakin berkembang dan diminati. Sebagai pelengkap, kami hadirkan pula cerita tentang “Surga Kecil di Laut Andaman”. Selain itu, artikel yang berkaitan dengan suasana Natal tampil pula dalam rubrik Wisata Religi, yang mengulas berbagai keunikan gereja yang terdapat di Jakarta. Ir. H. Suswono, MMA, menjadi sosok yang kami suguhkan pada rubrik Tokoh, Menteri Pertanian Kabinet Indonesia Bersatu II ini bercerita banyak soal pembangunan pariwisata di sektor pertanian, khususnya melalui Agro Wisata. Selain itu, simak pula cerita tentang Perjalanan ke Raja Ampat, Papua Barat, juga kisah Senjata Bugis dalam rubrik Galeri. Yang tak pernah tertinggal tentunya berbagai cerita mengenai peristiwa pariwisata, seni, dan budaya di Tanah Air, serta kegiatan para Putri Pariwisata Indonesia sepanjang bulan ini. Dan, jangan lewatkan cerita si gadis sampul majalah Travel Club kali ini, Jean Liatri Augustine Girsang, peraih Runner Up 3 Putri Pariwisata Indonesia 2011 yang juga menyabet gelar Putri Pangan Indonesia 2011. Selamat menikmati liburan akhir tahun. Sampai jumpa tahun depan dengan cerita-cerita yang lebih menarik dari kami. Urry Kartopati
pariwisata
Busana Make Up Fotografer Desainer Lokasi
: Pribadi : LT Pro Professional Make Up : Mulyadi Natakusumah www.pmphotoworks.com : Arwindra : Prima Imaging Studio Jl. Kran Raya No. 28, Kemayoran, Jakarta 10610 Tlp. 021 634 3127 / 426 5576 www.primaimaging.com
seni
Keseluruhan isi majalah Travel Club, baik tulisan, image, desain, dan tata letak, merupakan hak cipta dari El John Publishing. Tidak diperbolehkan mengambil, mencetak, atau mereproduksi baik sebagian maupun keseluruhan majalah tanpa izin tertulis dari penerbit. Setiap keterangan, informasi, data dan gambar yang tercantum di dalam majalah ini adalah merujuk pada saat majalah ini tercetak
Click: You can also become part of the community: Travel Club Magazine on Facebook
6
Travel Club
TravelClub can also be read at: www.issuu.com/travelclub
budaya
Follow Us @TravelClubMagz
Desember 2011
7
surat pembaca Majalah Pariwisata Favorit
Saya adalah seorang pembaca majalah Travel Club sejak awal terbitnya. Mula-mula saya mempunyai pandangan agak sinis tentang pariwisata ini. Namun, setelah direnungkan sejenak, rekreasi keluar dari rumah dapat meringankan keruwetan pikiran dan merelaksasi otak serta otot-otot yang selama ini senantiasa tegang dan dibikin ruwet oleh problema-problema sehari-hari yang terkadang sulit dipecahkan. Dan, pariwisata pun seperti obat bagi sang kekasih. Karena itulah Travel Club is one of my favorit reading magazines on tourism. Murtini Pendit murtini.pendit@gmail.com Terimakasih telah menjadi pembaca setia Travel Club hingga saat ini. Travel Club terus berkontribusi dalam dunia pariwisata Indonesia. Kami pun berharap hal yang sama kepada Anda. Dan, terimakasih sekali lagi telah menjadi kekasih bagi pariwisata Indonesia.
Direktur Utama Johnnie Sugiarto Direktur Multimedia Iwan Sugiarto Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Urry Kartopati Staf Redaksi Erwin Gumilar Murdiyatno Ratih Kusumawanti Fotografer Noeke Anggarwulan Desainer Grafis Arwindra Editor Bahasa A. Solichin Sekretaris Redaksi Herni Dewi Farida General Manager Titi Atmojo Iklan Ridho Kurniawan Henny Hariyani Keuangan Prasetya Purwanti Putri Sutaryo Soetrisno
Topi Durian Gelombang dari Raja Ampat
Saya tertarik melihat Gallery Travel Club menampilkan foto-foto kerajinan topi durian gelombang dari Raja Ampat. Unik dan cantik. Apakah topitopi lucu tersebut bisa dibahas lebih detail lagi? Terimakasih. Sukses selalu Travel Club.
Sirkulasi Arif Darmawan Rachmat Fauzi Penasehat Hukum Secarpiandy. SH (Advokat)
Rahmi Sekar Ayu rs.ayu@yahoo.com Saran Anda tentu akan Travel Club pertimbangkan, mengingat topi durian gelombang merupakan kerajinan khas asal Raja Ampat yang bisa menjadi rekomendasi wisatawan untuk membeli buah tangan cantik itu. Terimakasih.
Menanti Wisata Khusus
Hai Travel Club. Saya senantiasa mengikuti rubrik-rubrik yang ada di majalah Travel Club. Sepertinya majalah ini selalu menampilkan wisata untuk keluarga, apakah ada wisata khusus yang ingin disampaikan kepada pembaca? Terimakasih. Joanna Aprilia jo_aprilia@gmail.com Hai Joanna. Tentu saja Travel Club memiliki rubrik wisata khusus untuk ditampilkan kepada pembaca setia. Tunggu di edisi selanjutnya, ya. Terimakasih.
8
Travel Club
Terbit sejak September 1988 Izin Terbit : SK MENPEN RI No.1402/SK/DITJEN PPG/STT/1988 Izin Diperbaharui : Tanggal 17 September 1998 No. 881/SK MENPEN/SIUP/1998 ISSN : 0825 - 0828 PENERBIT PT. EL JOHN Publishing
Central Park Office Tower 16 th floor Suite 6 Jl. Letjen. S. Parman Kav. 28 Jakarta Barat 11470 T (021) 5824 888 - F (021) 5825 558 www.eljohn.co.id email : travelclub@eljohn.co.id
Desember 2011
9
periskop
Wisata Agro Mendukung
Ekonomi Kreatif
J
ulukan Indonesia sebagai negara agraris menggarisbawahi makna bahwa sektor pertanian masih merupakan sektor unggulan yang memberikan kontribusi utama dalam perekonomian Indonesia. Peran ini akan bertambah di masa mendatang dengan berkembangnya teknologi dan berkurangnya sumber daya tak terbarukan, sementara 60 persen penduduk Indonesia yang terdiri dari masyarakat petani yang tinggal di perdesaan dengan tingkat pendapatan relatif rendah sehingga mendorong pentingnya diversifikasi untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan petani namun tetap memelihara ketersediaan sumber pangan dimaksud. Dari sekian banyak pilihan meningkatkan potensi sumber daya agro adalah dengan memanfaatkan kawasan-kawasan agro untuk pengembangan kegiatan pariwisata. Mengembangkan wisata agro tidak dapat dilepaskan dari aktivitas agro sebagai komoditi industri yaitu mulai dari memetakan varietas bahan baku produk pertanian sampai kepada aktivitas budidaya (on farm), pasca panen hingga pengolahan (off farm) dapat menjadi kemasan menarik wisata agro. Selain itu, kondisi lokasi dari sumber bahan baku pertanian yang umumnya berada di kawasan pedesaan dan pegunungan yang memiliki pemandangan indah juga ikut mendorong berkembangnya wisata agro. Tidak dapat dipungkiri nama-nama destinasi yang selama ini melekat terhadap produk pertanian tersebut
10
Travel Club
dapat menjadi �ikon� mengembangkan wisata agro Indonesia seperti Kopi Toraja, Kopi Gayo, Kopi Bali, Tembakau Besuki, Tembakau Deli, Teh Tambi, Beras Cianjur, Jeruk Garut, Pasar Bunga Bandungan, Kebun Buah Mekarsari, Kebun Strawberry Lembang, Susu Segar Pengalengan, dan sebagainya. Dari sinilah titik persinggungan sektor pertanian dengan sektor pariwisata mulai terlihat benang merahnya. Beberapa negara tetangga seperti Malaysia, Thailand dan Australia sudah cukup lama mengembangkan kegiatan wisata agro ini dan menjadikan salah satu daya tarik utama yang mendatangkan devisa cukup besar disamping membuka lapangan kerja. Pengembangan wisata agro juga akan dapat mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif khususnya di wilayah pedesaan dalam rangka meningkatkan pendapatan petani setempat dan menyediakan banyak lapangan kerja. Sebenarnya Indonesia sudah cukup lama mengembangkan wisata agro ini bahkan sejak jaman pemerintahan Hindia Belanda dan Portugis di Indonesia beberapa abad yang lalu. Meskipun pada waktu itu belum menjadi tujuan utama untuk dikembangkan, namun dengan dibangunnya fasilitas akomodasi seperti pesanggrahan, gardu pandang dan fasilitas rekreasi di area perkebunan yang berhawa sejuk dapat dikatakan salah satu cikal bakal wisata agro. Sejalan dengan dinamika masyarakat modern yang menghendaki ada alternatif wisata yang bernuansa kelokalan serta menghindari rutinitas suasana perkotaan, kegiatan menggarap sektor pertanian untuk kegiatan wisata berkembang lagi. Beberapa wilayah pedesaan di tanah air mulai mengembangkan kegiatan wisata agro ini sebagai bagian dari konsep pengembangan desa wisata. Contoh keberhasilan desa wisata berbasis agro antara lain paket wisata pedesaan kabupaten Sleman memadukan daya tarik perkebunan salak pondoh, kuliner lokal, home stay rumah penduduk dan cenderamata yang dibuat masyarakat setempat. Perkebunan kopi Banaran di Jawa Tengah, kali klatak Banyuwangi dan kebun apel Batu Malang di Jawa Timur, kebun teh Puncak, perkebunan bunga Lembang di Jawa Barat juga mengembangkan hal yang sama. Bahkan di beberapa lokasi wisata agro juga dikemas secara thematik seperti wisata agro untuk pendidikan, wisata agro ilmiah/penelitian bahkan juga wisata agro untuk
kesehatan bagi lansia dan wisata remaja dan keluarga dalam bentuk outbound. Pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif perlu lebih banyak memberikan perhatian pada jenis wisata ini ke depan dengan pertimbangan antara lain kegiatan wisata ini sarat dengan upaya mewujudkan pariwisata berkelanjutan (sustainable ecotourism), wisata berbasis masyarakat (community based tourism) yang mengangkat kelokalan, serta mendorong percepatan ekonomi kreatif melalui program-program wisata pedesaan. Program-program pemberdayaan masyarakat yang mampu mendorong peran serta masyarakat, dalam bentuk tumbuhnya kreativitas dan inovasi serta jiwa kewirausahaan masyarakat pedesaan menjadi kata kunci suksesnya pengembangan wisata agro di Tanah Air. Sebagai indikatornya adalah meningkatnya pendapatan masyarakat setempat dari berkembangnya industri cinderamata lokal, sarana akomodasi home stay, kuliner lokal, atraksi seni budaya lokal, pemandu wisata lokal dan juga transportasi lokal pedesaan dalam satu paket wisata desa yang berdaya saing. Tidaklah terlalu sulit untuk duduk bersama antar sektor terkait dalam sebuah forum kordinasi yang khusus membicarakan pariwisata dengan pertanian, bagaimana menata dan mengelola secara lebih profesional sehingga menjadi kemasan produk yang menarik sekaligus sebagai upaya diversifikasi produk-produk utama pertanian yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat setempat. TC
www.pagaralam.go.id
Oleh : Winarno Sudjas Kepala Pusdiklat Pegawai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Desember 2011
11
12
Travel Club
Desember 2011
13
jelajah utama
Berwisata Agro Di Tengah Sejarah Manis
Sang Gula Oleh Murdiyatno/murdy.eljohn@gmail.com
K
egiatan pengembangan wisata berkaitan dengan perdesaan dan pertanian yang mampu meningkatkan nilai tambah kegiatan pertanian dan kesejahteraan perdesaan, demikianlah Agro Wisata menurut Haeruman (1989). Adapun lokasi wisata agro meliputi; pertanian rakyat, perkebunan, kehutanan, dan perikanan, dengan tujuan untuk menikmati hasil produksinya maupun menikmati ekosistem serta lingkungan sekitar. Dewasa ini, salah satu destinasi agro wisata yang semakin marak adalah perkebunan tebu. Di tengah manisya gula impor, Nusantara sudah sejak lama memiliki kekayaan bahan baku gula diantara bentangan alam nan indah. Maka tidaklah heran Hindia Belanda (Indonesia) pernah menjadi satu-satunya negara swasembada gula sejak era VOC dengan kebijakan culturstelsel, meski pada zaman itu pengolahannya masih menggunakan teknologi sederhana. Sejarah tak lekang mengiringi perjalanan perkebunan tebu hingga kini. Hampir seluruh properti perkebunan tebu di Tanah Air menjadi saksi bisu keberhasilan industri gula tempo dulu. Kereta uap, mesin pemeras dan pengolahan, pabrik tua serta rumah tinggal para pejabat gula menjadi potensi wisata untuk bernostalgia. Budaya pun tercipta dari masyarakat pekerja disekitar pabrik gula. Tayuban, pesta buka giling konon merupakan kesukaan tuan-tuan pembesar. Tayub dan pesta sebelum giling selalu diadakan dengan tujuan tujuan tertentu. Sampai saat ini budaya tersebut dapat kita saksikan pada musim giling dengan nama yang berbeda di setiap deerah, yakni selamatan giling, ritual cembengan, atau penganten tebu. Jadi, jangan tunda lagi. Mari berwisata agro di tengah manisnya gula melalui Jelajah Utama Travel Club nomor ini. TC
14
Travel Club
Pindusita Sondokoro, Tasikmadu, Karanganyar-Jawa Tengah
Perkebunan, Industri, Edukasi, dan Agrowisata
foto-foto: mediaperkebunan.net
2005 dengan konsep Pindusita (perkebunan, industri, edukasi, dan agrowisata). Anggapan itu berangsurangsur sirna, malah menjadi tempat rekreasi favorit bagi masyarakat sekitar maupun luar daerah. Jumlah wisatawan per hari pada liburan besar bisa 20 ribu pengunjung. Untuk hari libur biasa rata rata sekitar 3.750 pengunjung, dan pada hari biasa 850 tiket terjual. Untuk masuk obyek agrowisata ini pengunjung hanya dipungut biaya Rp 5 ribu. Jika ingin naik kereta, cukup menambah uang Rp 15 ribu, dan untuk masuk wisata proses industri tebu dipungut biaya Rp 10 ribu sudah termasuk fasilitas pemandu. TC
T
uuut.. tuuut.. tuuuuuuuttt.... ! Dengus nafas kereta tua yang membawa wisatawan itu meraung-raung, mengelilingi perkebunan tebu dan Pabrik Gula Tasikmadu di Desa Ngijo, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. PG Tasikmadu adalah salah satu pabrik gula yang berada di bawah pengelolaan PT Perkebunan Nusantara IX (Persero). Didirikan pada 1872 oleh Mangkoenagoro IV, Adipati dari Mangkunegaran. PG Tasikmadu lebih terkenal dengan Sondokora sejak menambah fungsi sebagai destinasi wisata agro. Nama Sondokoro diambil dari nama kyai di daerah sekitar. Ada banyak obyek wisata yang bisa dinikmati antara lain obyek industri gula, obyek giling, transportasi loko uap yang sudah
dijadikan alat angkut pengunjung, taman, suasana tempo dulu dengan bangunan Belanda, kolam renang, resto, dan wahana permainan luar ruangseperti, jembatan gantung, flying fox, panjat tebing, taman air, dan dunia kreasi (arena bermain dan belajar anak-anak). Kegiatan wisata yang menjadi unggulan adalahwisata proses pembuatan gula dan sakarosa sebagai edukasi,dan sepur tebu. Menurut Supriyadi yang dikutip dari sinartani.com, PG ini akan kalah jika hanya berusaha di industri gula. “Agar pabrik ini lestari kita harus terbuka dengan adanya Agrowisata Sondokoro,�ujarnya. Sebagai pabrik gula peninggalan Belanda, tadinya banyak orang menganggap daerah angker. Namun, setelah pembangunan taman wisata yang diresmikan pada 18 Desember
Rute Menuju PG. Tasikmadu
T
aman Wisata Agro Sondokoro hanya berjarak sekitar 12 kilometer dari Kota Surakarta atau sekitar 30 menit menyusuri jalan raya Solo - Sragen. Setelah melewati jembatan sungai Bengawan Solo kemudian melewati jalan ke arah obyek wisata Tawang Mangu. Di perempatan lampu merah saat akan memasuki Kota Karanganyar belok kiri, menuju bekas pabrik gula Tasikmadu.Jika ingin kesana, disarankan untuk menggunakan kendaran bermotor karena selain bisa menikmati kesejukkan hawa pegunungan, sekalian juga bisa menikmati pemandangan yang lebih bervariasi. Sebagai catatan pilihlah waktu yang tepat untuk perjalanan ini yakni tidak pada musim penghujan.
Desember 2011
15
jelajah utama
Selamatan Giling di Jatibarang, Brebes – Jawa Tengah
Ritual Budaya Sebelum
foto-foto: spoorteboe.blogspot.com
Membuat Gula
P
ada zama kolonial Belanda, masyarakat bekerja sebagai buruh musiman yang diikat dengan kontrak, salah satunya batasan untuk tidak membolos. Untuk mendapatkan buruh, dibuat kontrak dengan uang muka sebelum giling yang sudah diperhitungkan akan dihabiskan pada saat pesta buka giling, karena disamping tayuban, pelacuran dan perjudian juga diadakan saat pesta buka giling. Nah, begitu uang habis, baru buruh akan masuk bekerja dan kalau melanggar sangat berat hukumannya. Itulas sebabnya budaya tayuban atau pesta giling yang sengaja diciptakan disukai para tuan besar.
16
Travel Club
Sampai kini ritual budaya sebelum giling itu masih tetap terselenggara, terutama di pabrik gula yang ada di Jawa. Salah satunya adalah PG Jatibarang, Kabupaten Brebes, dengan nama Selamatan Giling. Pelaksanaan Resepsi Selamatan Giling dilaksanakan di Stamp Vloor atau disebut sebagai Stasiun Puteran dimana tempat proses pengkristalan gula. Sehari
sebelumnya seluruh manajemen melakukan ziarah ke makam Syeh Abdul Rohman bin Malik Ibrahim (Syeh Magribi) yang berasal dari desa Azamzami kota Magribi sebelah barat Mekah yang makamnya terletak di Desa Suro, Pesarean. Juga di makam Mbah Mudin yang berada di Pabrik Tengah. Tidak banyak informasi tentang Mbah Mudin, hanya konon dikisahkan beliau adalah seorang pejuang asli Jatibarang dan juga seorang sakti yang sangat membenci bangsa penjajah saat itu.Sehingga makamnya tidak pernah mau dipindah pada saat pembangunan pabrik tersebut, selalu kembali lagi ke tempat semula, yaitu di dalam pabrik hingga saat ini. Ritual tersebut membedakan “Selamatan Giling� di PG. Jatibarang dengan Pabrik Gula lainnya. Hari esoknya dilanjutkan dengan Pengambilan Tebu Temanten yang akan diarak dari Kantor Tebang Angkut menuju tempat Penggilingan di Krapyak Stasiun Gilingan. Pengambilan tebu dilaksanan di dua kebun yaitu Kebun Klampis sebagai tebu temanten wanita yang diberi nama Siti Solecha bin PS JT 941, dan Kebun Bulakelor Lumbung sebagai Tebu Temanten Pria yang diberi nama Ahmad Solichin bin PS 97 226. Sebelum mengambil tebu temanten dilaksanakan pula
selamatan Kebun Temanten di area kebun masing-masing dengan membaca doa dan tahlil. Selanjutnya adalah pasang sesaji di Stasiun Gilinga dengan memberikan kepala kerbau serta jajanan pasar dan beberapa tumpeng. Kemudian, tibalah pelaksanaan Resepsi Selamatan Giling. Diawali dengan arak-arakan Temanten Tebu dari Kantor Tebang dan pengangkutan menuju Krapyak yang diiringi oleh rombongan rebana serta atraksi drumband. Para tamu undangan sudah berkumpul di Krapyak, bersama karyawan untuk mengikuti serah terima Temanten Penyerahan tebu temanten
dilakukan dengan upacara serta penyerahannya dari Kepala Sub Tebang dan Angkut diserahkan kepada Kepala Tanaman selaku pengelola Tanaman, Kepala tanaman menyerahkan kepada Kepala AKU selaku Pejabat yang mengelola finansial, kemudian Kepala AKU menyerahkan Tebu Temanten kepada kepala Administratur selaku pejabat puncak. Selanjutnya, Administratur menyerahkan kepada Kepala Instalasi dan Kepala Pengolahan selaku Pejabat yang bertanggung jawab terhadap proses pembuatan Gula, dan dari kedua pejabat tersebut Tebu temanten diserahkan kepada Ketua SP
P
abrik Gula Jatibarang berdiri1842 oleh NV. Mij Tot Exploitile der Surker Onderneming dan Rumah Mbesaran juga didirikan sekitar tahun-tahun tersebut. Dari tahun ke tahun, rumah Mbesaran ditempati Administratur (Pimpinan Pabrik Gula) beserta keluarga dari mulai Pemerintahan Belanda hingga saat penyerahan pabrik gula dari Pemerintahan Belanda kepada Pemerintahan RI pada 1957. Hingga 2009, masih ditempati Administratur, namun tahun lalu Rumah Mbesaran sudah tidak ditempati Administratur karena dirasa terlalu besar dengan kondisi saat ini. Sehingga Administratur pada saat itu, Ir. Djoko Wahjoediono mengambil kebijakan untuk tidak menempati rumah Mbesaran dan dijadikan sebagai tempat wisata serta museum agar kelestariannya tetap terjaga hingga anak cucu. Termasuk sebagai homestay bagi wisatawan dari luar daerah.
BUN Nusantara IX Unit Kerja PG Jatibarang selaku Ketua Serikat Pekerja yang berhubungan dengan permasalahan ketenaga kerjaan. Kemudian, tebu dimasukkan dalam Krapyak untuk digiling. Begitulah ritualnya, dan biasanya pihak panitia juga menggelar berbagai lomba seni budaya serta olahraga bagi masyarakat setempat agar ritual budaya ini lebih semarak. Tidak ada lagi perjudian maupun pelacuran yang memaksa karyawan gula menghabiskan uangnya. TC
Desember 2011
17
jelajah utama
Menengok Sejarah di PG Pangka, Tegal - Jawa Tengah
Dari Spoor Tebu hingga Misteri Rumah
Mbesaran historis menjadi faktor utama yang membuat pengelola enggan merenovasi tempat ini. Namun, pengelola tetap melakukan pemeliharaan terhadap bangunan
P
abrik ini merupakan salah satu aset sejarah yang tidak ternilai harganya. PG (Pabrik Gula) Pangka berdiri pada 1832, dengan bentuk bangunan yang tidak pernah berubah. Pendirinya adalah Nv Mitjot Explitatie Dert Suiker Fabrieken dan dikelola oleh NV KOSY dan SUCIER yang bekedudukan di Surakarta. Bangunan ini berdiri di areal seluas 2,975 hektar di Desa Pangkah, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal. Pada waktu pendiriaanya ribuan tenaga kerja
18
Travel Club
pribumi dikerahkan dengan sistem kerja paksa oleh pemerintah kolonial Belanda. Berdasarkan UU Nomor 86 Tahun 1958, PG Pangka telah diambil oleh Pemerintah Republik Indonesia atau istilah saat itu “di nasionalisasi”. Selain biaya yang besar untuk perombakan, nilai
pabrik yang memiliki sembilan stasiun, terdiri dari stasiun ketelan, gilingan, permurnian nira (air tebu), penguapan, masakan, pendingin, besali (bengkel), puteran, dan listrik. Dari data Januari – Oktober 2009 terdapat sekitar 15.000 wisatawan yang berkunjung ke sini. Wisatawan mancanegara sebagian besar datang untuk melakukan penelitian terhadap keunikan bangunan, mesin pabrik gula, maupun sepur antik. Tidak hanya melihat mesin dan bangunan saja, pengunjung juga bisa menjajal naik kereta yang ditarik Loko Antik buatan 1927. Orang menyebutnya “Spoor Teboe”, merupakan jualan utama kegiatan agro wisata perkebunan tebu atau pabrik gula di Indonesia. Spoor Teboe berasal dari kata “Spoor” yang berarti kereta api loko (bahasa Belanda) dan “Teboe” adalah tebu salah satu bahan baku pembuatan gula (ejaan lama). Dinamai Spoor Teboe karena kereta wisata ini berasal dari loko dan lori yang digunakan sebagai alat transportasi mengangkut tebu dari kebun menuju ke Pabrik Gula. Dengan Spoor Teboe di Pangka, kita bisa melihat pemandangan perkebunan tebu dengan jarak
perkebunanku.com
bejanakata.blogspot.com
Sejarah mencatat Pabrik Gula Besar menjadi acuan yang pernah mengantar indonesia sebagai eksportir gula terbesar di dunia, dan dari semua buku maupun handbook of sugar manufacture/ proses / machinery selalu menjadikan industri gula di jawa menjadi acuan atau dengan kata lain mereka belajar dari Industri Gula Indonesia.
semboyan35.com
sekitar 10 Km. Kapasitas loko antik terdiri dari tiga gerbong kereta dengan kapasitas 75 orang dewasa, sedangkan untuk anak-anak bisa memuat sampai 100 anak. Ada dua jalur yang ditawarkan yaitu Jalur Arah Barat Laut, melintasi perkampungan dan perkebunan tebu, dan Jalur Timur Laut yang melintasi perkebunan tebu sembari menikmati keindahan pegunungan Waduk Cacaban. Melengkapi agro wisata, wisatawan
diajak pula melihat lebih dekat tentang proses pembuatan gula pasir dari tebu. Kegiatan ini hanya bisa disaksikan pada musim giling yaitu periode Mei sampai Oktober. Presentasi deskriptif tentang sejarah PG Pangka dan tata cara baku masyarakat menanam tebu. Obyek sejarah lainnya yang cukup menarik adalah “Misteri Rumah Besaran”, rumah berlantai dua tempat manajer dan perwira Belanda sebagai pembesar pada
saat itu mengadakan pertemuan membahas permasalahan perusahaan dan keamanan. Bangunan langka ini sering digunakan sebagai objek fotografer bahkan pernah untuk lokasi syuting film. Sekarang rumah ini ditempati oleh Administratur PG Pangka, dilantai atas ada satu ruangan yang tidak sembarangan orang bisa masuk, konon ada benda-benda keramat peninggalan Tuan Halbossh, sosok misteri yang selalu melekat selama PG Pangka ini ada. TC
Pabrik Gula di Indonesia (abad ke-17, ke-18, ke-19)
P
erkembangan penggilingan atau pengepresan tebu di Jawa, secara agak besar di mulai pertama kali pada pertengahan abad ke-17 didataran rendah Batavia, dikelola orang-orang Cina. Kemudian di awal abad ke-19 muncul industri gula modern di Pamanukan, Ciasem, Jawa Barat, yang dikelola oleh para pedagang besar dari Inggris. Karena kesalahan lokasi, hanya bertahan satu dasawarsa akibat kekurangan tenaga kerja. Kehancuran industri gula Inggris (Pamanukan-Ciasem) di gantikan industri Belanda dalam kurun culturstelsel. VOC mulai melakukan pengiriman gula Batavia sejak 1673 ke Eropa, dengan jumlah ekspor per tahun lebih dari 10.000 pikul. Sejumlah 130 buah penggilingan pada 1710, dengan produksi rata-rata setiap penggilingan sekitar 300 pikul. Tahun 1749 terdapat 65 penggilingan, sedang pada 1750 naik menjadi 80, dan akhir abad ke-18 merosot tinggal 55 penggilingan yang memasok sekitar 100.000 pikul gula. Sungguh, sejak dahulu Indonesia sudah semanis gula. Banyak semut-semut kolonial yang datang dan memburu kekuasaan di Nusantara ini. Terbukti!
Desember 2011
19
jelajah utama
Museum Gula
Sejarah Lengkap Industri Gula
K
endati pabrik gula peninggalan zaman Belanda tersebar diseluruh penjuru Nusantara, PG Gondang Baru Klaten menjadi satu-satunya Museum Gula yang ada dikawasan Asia Tenggara. Terletak di Jalan Raya Yogya – Solo, Desa Gondawinangun, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Wisatawan bisa menelusuri sejarah pabrik gula yang beroperasi sejak 1860 ini, dan satu–satunya di Indonesia yang masih menggunakan mesin uap sebagai penggeraknya. Pendirian Museum
20
Travel Club
dilandasi pertimbangan agar perkembangan industri dapat digunakan sebagai data pengembangan lebih lanjut. Menempati bangunan lama bergaya arsitektur klasik Eropa, museum didirikan di atas lahan seluas 1.261,20 meter dengan bangunan yang terdiri dari ruang pameran tetap, perpustakaan, lavatory, dan musholla,
seta dilengkapi dengan ruang auditorium seluas 753 meter. Koleksi museum berupa peralatan lengkap menanam tebu sampai dengan peralatan pengolahan tebu menjadi gula pasir, serta beberapa foto penunjang, tiruan visualisasi ruang administrasi lama, dan peta lokasi seluruh pabrik gula di Indonesia. Museum juga dilengkapi dengan kafe kecil untuk bersantai. TC
Jam buka Senin – Kamis : Pk. 08.00 - 13.30 Jum’at : Pk. 08.00 - 11.00 Sabtu : Pk. 08.00 - 12.30
Tambulapot dan Greenhause Agrowisata Telengria Pacitan
jika memang sedang berbuah. Di samping Tabulampot, konsep Greenhouse juga dihadirkan dengan beberapa tanaman khusus jenis angrek, seperti Palaenopsis Orchid ( Anggrek Bulan ) dan Dendrobium Orchid (hidup dipohon). Kondisi habitat Dendrobium sangatlah luas. Ada yang tumbuh di atas pegunungan di Himalaya, ada pula yang hidup di pesisir pulau-pulau kecil, banyak tumbuh subur di hutan-hutan lembab di tepi sungai, namun tak sedikit pula hidup di padang pasir kering di Ausralia. Tidak cuma menempel di atas pohon kayu, tapi bahkan pada tebing dan batu maupun pasir. Untuk itu jenis tanaman ini begitu cocok menghiasi kawasan Pantai Teleng Ria. Selain Anggrek, berbagi jenis sayuran juga dikembangkan di dalam greenhause seperti cabe, tomat, kol dan lainlain. Kawasan ini memenuhi kebutuhan pupuk sendiri dengan mengelola sampah sekitar. “Biasanya setiap hari Rabu kami mengelola sampah organik dari daun-daun yang berjatuhan,” ujar Andy, salah satu staff pengelola kawasan wisata Teleng Ria. TC
S
emenjak pengelolaan pantai Teleng Ria resmi diserahkan kepada pihak PT.EL JOHN Tirta Emas Pariwisata,15 September 2008 lalu. Kawasan pantai ini telah menjadi wisata terpadu dengan berbagai kegiatan wisata yang menghibur dan mendidik. Salah satu kegiatan wisata yang dapat dinikmati di Kawasan Wisata terpadu Teleng Ria, Pacitan adalah wisata agro. Sebagai kawasan pantai, wisata agro di Teleng Ria mengusung konsep TABULAMPOT --akronim dari Tanaman Buah dalam Pot— terdiri dari buah Belimbing, Buah Jambu Kluthuk, Buah Sukun, Buah Kedondong dan Buah Kelengkeng. Lokasinya berada di belakang restoran sebagai penyejuk suasana sambil menunggu pesanan makanan. Setiap wistawan bisa menikmati buah-buahan tersebut
Greenhouse didefinisikan sebagai bangunan tertutup yang transparan untuk menumbuhkan atau melindungi tanaman atau istilah lain didefinisikan sebagai sebuah bangunan yang dapat menyediakan kondisi optimal untuk pertumbuhan tanaman secara memuaskan sepanjang tahun. Formasi lebih lanjut;
Informasi Lebih Lanjut Management Teleng Ria Jl. WR. Supratman Pacitan Jawa Timur Telp. ( 0357 ) 5130 888 Jakarta Marketing Representetative EL JOHN INDONESIA : CENTRAL PARK OFFICE TOWER 16 Floor Suite 6 Jl. Letjen. S. Parman Kav. 28 Jakarta 11470 Phone : +62 21 5824 888, Fax : + 62 21 5825 558
Desember 2011
21
wisata Kuliner
Sop Kaledo Hidangan Kaki Lembu dari Kota Palu Teks & Foto: Murdiyatno/murdy.eljohn@gmail.com
Nikmatnya menyantap tulang “Kaki Lembu Donggala� yang tidak keras. Sumsum di dalam, daging di luar.
22
Travel Club
S
luuurp... sluuurp... sluuurp...! suara cairan tersedot itu mengganggu konsentrasi saya yang sedang bergelut untuk mengambil sumsum yang terdapat di dalam tulang kaki sapi. Ketika menengok ke sebelah ternyata ada strategi khusus untuk menguras sumsum tulang ini. Langkah pertama harus memasukan kuah Sop Kaledo ke dalam tulang yang menganga, lalu diaduk dengan sedotan yang sudah tersedia, baru kemudian disedot. Wow... rasanya teramat lezat, dimana sumsum yang gurih telah bercampur dengan kuah asam pedas. Ini yang membedakannya dengan Sop Konro khas Makassar. Warna kuah kaledo cokelat bening, dan bumbu yang dipakainya pun amat sederhana, seperti
cabe rawit, garam, jeruk nipis, dan asam yang masih muda atau mentah. Sop Kaledo adalah makanan khas Kota Palu dengan bahan pokok tulang kaki serta iga yang masih memiliki daging. Sehingga nama kaledo sebenarnya hanya sebuah singkatan dari “Kaki Lembu Donggala” (Sebelum pemekaran, Kota Palu menjadi bagian dari Kabupaten Donggala). Namun ada versi lain menyebutkan, Kaledo berasal dari dua kata; Ka dan Ledo (bahasa Kaili). Secara harfiah “Ka” adalah “keras” dan “Ledo” artinya “tidak”. Maka dapat diartikan “tidak keras”. Pengertian ini tentu ada benarnya, apalagi jika sudah merasakan daging kaledo yang super empuk. Sangat mudah dipisahkan dari tulang yang menempel. Dan saat memakannya jangan sungkan untuk memegang tulang. Meski namanya tulang kaki, tapi dagingnya sangat banyak, ini pun yang membedakan sapi Donggala dengan sapi di daerah lain.
Menurut penuturan Nurhayati yang mengelola Rumah Makan Kaledo Stereo di Jalan Diponegoro, Palu, Sulawesi Tengah, daging yang menempel di kaki lembu itu tidak dibersihkan semua. Pasalnya masyarakat Palu gemar memasak kaki lembu. Jadi rumah pemotongan di sini selalu membiarkan daging tetap menempel di kaki lembu. “Berbeda dengan di Jawa atau daerah lainnya,” ujarnya.
Lebih lanjut Nur menjelaskan, dulu salah seorang anggota keluarganya pernah membuka cabang di Jakarta, tepatnya di daerah Kramat Sentiong dengan nama Rumah Makan Mario. Tapi tidak bertahan lama, karena sulit memperoleh kaki yang banyak dagingnya. “Semua cuma tulang. Kalau pun mau cari, perlu pesanan khusus dan harganya sangat tinggi,” kata Ibu dua anak ini. Kaledo Stereo milik ibunya itu adalah salah satu yang terkenal di Kota Palu. Tidak heran pelanggannya kebanyakan orang penting atau selebritas yang bertandang ke Palu. Di antaranya Helmi Yahya, Maya Estianti, Nidji, serta para anggota dewan yang berkunjung ke Palu. Banyak pula wisatawan yang datang memesan untuk di bawa pulang ke Jakarta sebagai oleh-oleh. Menikmati Kaledo dari kota asalnya memang memiliki sensasi tersendiri. Apalagi mengikuti kebiasaan masyarakat setempat, maka pengalaman berwisata kuliner akan bertambah. Di Palu, singkong menjadi makanan pendamping Kaledo. Maka jangan sungkan menyertakan singkong
Desember 2011
23
wisata Kuliner
Resep Sederhana Kaledo Bahan : Daging dan tulang kaki sapi – 1 Kg Asam jawa mentah – 5 ruas panjang Cabe rawit hijau – 15 butir Garam secukupnya. Jeruk nipis. Cara Pembuatan : • Cuci daging dan tulang kaki sapi hingga bersih • Jerang air dalam panci hingga mendidih • Masukkan daging dan tulang sapi, masak hingga empuk • Buang air rebusan daging dan tiriskan, kemudian jerang air di panci lainnya, masukkan kembali daging yang telah dimasak, ini diperlukan untuk mengurangi lemak pada air rebusan • Setelah air mendidih, masukkan garam caberawit hijau, penyedap rasa, dan asam jawa ke dalam rebusan daging dan tulang • Tutup dan rebus kembali hingga daging dan tulang kaki sapi matang • Sajikan dalam keadaan hangat, beri taburan bawang goreng sebagai penguat aroma. • Tambahkan jeruk sesuai selera. tulang) Rp 15.000, sementara dengan tulang Rp 30.000. Jika memesan Talang, itu sama artinya Anda belum mencicipi Kaledo yang sebenarnya. Begitu juga jika Anda datang ke Palu tanpa menyantap Kaledo, maka Anda dianggap traveler yang belum pernah ke Palu. Sedikit saran untuk Anda agar mendapatkan tulang kaki utuh lengkap dengan sumsum di dalam dan daging di luar, datanglah sebelum jam makan siang. TC dalam pesanan Anda, kemudian rasakan bedanya antara singkong dan nasi ketika keduanya berlumur kuah asam pedas khas Kaledo. Ketika Kaledo sudah terhidang di meja, aroma khas yang keluar dari kuah berlemak dan tulang panas langsung membuat selera makan tergugah. Dan biasanya orang lupa akan kandungan kolestrol tinggi. Jadi tetap harus hati-hati dengan cara mengurangi kandungan kolesterolnya ketika masuk ke dalam tubuh. Setelah di toping dengan taburan bawang goreng yang juga khas Palu, campur lagi sebanyak mungkin perasan jeruk nipis ke dalam kaledo. Dan untuk minuman, pesanlah air jeruk hangat untuk menetralisir kolesterol yang masuk. Jadi tidak perlu merasa cemas dan takut menikmati Kaledo. Mengenai harga, tidak perlu khawatir. Relatif terjangkau kantong. Satu porsi Kaledo Talang (tanpa
24
Travel Club
S
ebagai Daerah Istimewa, Yogya memiliki segudang tempat wisata mulai dari alam, budaya, sejarah, belanja, kuliner, sampai pantai-pantai yang indah. Bahkan kearifan lokal masyarakat setempat menjadi objek menarik wisatawan. Provinsi di selatan Pulau Jawa ini tentu menjadi surga bagi para pecinta wisata budaya. Keraton Kesultanan Yogyakarta adalah salah satu ikon wisata budaya sekaligus wisata sejarah. Keraton bukan sebatas tempat tinggal raja, namun juga menjadi penjaga nyala kebudayaan Jawa. Di sini Anda dapat belajar dan melihat secara langsung bagaimana budaya tetap lestari di tengah derasnya arus globalisasi. Dibangun oleh Pangeran Mangkubumi pada 1755, beberapa bulan setelah penandatanganan Perjanjian Giyanti. Dipilihnya Hutan Beringin sebagai lokasi kraton karena diapit dua sungai, sehingga dianggap baik dan terlindung dari
kemungkinan banjir. Meski sudah berusia ratusan tahun dan sempat rusak akibat gempa besar pada tahun 1867, Kraton tetap berdiri dengan kokoh dan terawat baik dengan segala budaya yang menyertai. Menengok sejarah lebih jauh lagi, Yogya punya sejuta candi yang menarik dikunjungi. Sebut saja candi Sewu yang bersebelahan dengan Prambanan. Kemudian Ratu Boko, ada juga Candi Sambisari di Desa Sambisari, hanya 12 kilometer dari pusat kota. Belum puas juga, silakan kunjungi Candi Banyunibo, Candi Barong atau Candi Gebang di Condongcatur, Ngemplak, Sleman. Drai sebuah Candi, kebudayaan tua juga bisa kita pelajari. Jangan lupa mengunjungi Benteng Vrederbug peninggalan masa kolonial untuk melengkapi wisata sejarah. Benteng yang tidak jauh dari Keraton ini masih terawat baik. Sebagai lokasi wisata, atmosfernya hidup dengan aktivitas kesenian, sehingga tak ada istilah membosankan mendalami sejarah bangsa di sini. Untuk berbelanja ada banyak pilihan tempat selain Malioboro, dari yang tradisional hingga modern. Penyuka barang antik bisa ke Pasar Klithikan Jalan HOS Cokroaminoto 34 . Kerajinan tangan bisa diperoleh di Pasar Seni Gabusan, Jalan Parangtritis km 9,5, pusat jualbeli kerajinan masyarakat Bantul. Pasar Beringharjo masih menjadi tujuan favorit berburu batik. Ingin melihat dan bertransaksi langsung dengan perajin baik, coba ke Imogiri dengan Kelompok Perajin Batik Bima Sakti, di Desa Batik Giriloyo, Imogiri, Bantul. Lokasinya tidak jauh dari Kota Gede yang juga
www.indonesia.travel
rdpress.com utiwidagdo.wo
Perpaduan Budaya dan Sejarah
merupakan pusat kerajinan perak. Selesai berbelanja, jangan lupa menikmati kuliner khas Yogya. Apalagi kalau bukan gudeg. Tiada lagi selain Restoran Gudeg Bu Tjitro yang pantas kami rekomendasikan. Sejak 1925, satu hal yang menjadikan Gudeg Bu Tjitro berbeda, yakni saos sambal yang menggunakan saos kering atau arek bening tidak digoreng. Kuliner lain yang tidak kalah menarik dalah Jejamuran, Sate Klatak Wedus Mas Barry, dan masih banyak lagi yang bisa Anda sesuaikan dengan selera. Selain akomodasi lengkap, akses menuju tempat wisata sangat mudah di jangkau. Trans Yogya setia mengantar hingga wilayah pinggiran kota untuk mengunjungi tempat rekreasi menghibur dan mendidik, seperti Taman Pintar, Kebun Binatang Gembira Loka, Pantai Glagah, Gunung Merapi, atau desa-desa wisata yang tersebar disegala penjuru Yogya. Segera tetapkan liburan akhir tahun Anda di Yogyakarta.ADV
Desember 2011
25
cerita sampul
Jean Liatri Augustine Girsang
Sosialisasikan Pariwisata Melalui Eco Tourism
W
ajah cantiknya tampak tak asing. Dan, pertanyaan tersebut terjawab sudah setelah melewati beberapa menit perbincangan dengannya. Memang, pemilik nama lengkap Jean Liatri Augustine Girsang ini kerap menghiasi layar kaca sebagai news ancor salah satu stasiun televisi swata di Indonesia. Lewat pekerjaan yang dilakoninya tersebut, membuat gadis tinggi semampai ini menguasai pariwisata Indonesia, baik keunggulan maupun kekurangannya, bahkan tahu pula bagaimana untuk mempromosikannya. “Promosi pariwisata paling murah dan tepat adalah dari mulut ke mulut, karena orang
26
Travel Club
yang meceritakan pasti pernah mengalaminya dan merasa puas sehingga dia dapat bercerita kepada orang lain yang kemudian tertarik,” jelasnya disela-sela pemotretan di Studio Prima Imaging, Jakarta. Peraih 3rd Runner Up Putri Pariwisata Indonesia 2011 ini sangat menyukai wisata yang membutuhkan interaksi, salah satunya adalah berwisata ke kebun binatang atau ke Taman Safari. Sebagai seorang pecinta binatang, ia mengaku selalu bersemangat untuk mempelajari berbagai hal seputar mahluk hidup yang satu itu. Bahkan tayangan yang selalu menjadi prioritas untuk ditonton pun tak jauh-jauh dari dunia binatang, seperti Discovery Channel dan Animal Planet. Lulusan Universitas Atmajaya jurusan Psikologi ini berharap kelak dapat menikmati lebih banyak taman-taman di kota-kota
besar yang saat ini kondisinya sangat kekurangan lahan terbuka. “Taman-taman ini dapat dijadikan sebagai wisata eco tourism,” ujarnya. Karena dengan eco tourism akan menjadikan manusia dan lingkungannya semakin dekat. Selain tertarik bicara masalah eco tourism, gadis kelahiran 25 tahun silam yang juga terpilih sebagai Putri Pangan Indonesia 2011 ini banyak menyoroti soal penyuluhan pola makan sehat. Sebagai seorang Putri Pangan, Jean akan mulai mensosialisasikan berbagai hal mengenai pola makan sehat bersama dr. Lula Kamal. Kegiatan yang diagendakan Kementerian Pertanian mulai Januari 2012 menjadi tugas baru yang dilakoninya dengan penuh semangat. “ Sudah saatnya masyarakat memiliki wawasan yang benar soal pangan,” tandasnya. TC NK
biodata
Nama Tanggal Lahir Agama Pekerjaan Pendidikan Hobi Tokoh Panutan Motto Prestasi :
• • •
: Jean Liatri Augustine Girsang : 17 Agustus 1986 : Kristen : News Ancor : S1 Psikologi : Travelling, Membaca : Oprah Winfrey : Do Your Best With All Your Heart and God Will Do The Rest
Finalis Abang None Jakarta Timur 2007 Putri Pangan Indonesia 2011 3rd Runner Up Putri Pariwisata Indonesia 2011
Busana Make Up Fotografer Desainer Lokasi
: Feri Daud & Koleksi pribadi : LT Pro Professional Make Up : Mulyadi Natakusumah www.pmphotoworks.com : Arwindra : Prima Imaging Studio Jl. Kran Raya No. 28, Kemayoran, Jakarta 10610 Tlp. 021 634 3127 / 426 5576 www.primaimaging.com
Desember 2011
27
Agenda El John Pageants
Melisa Larut dalam Festival Danau Poso ke 14 Foto-foto: dok. el john pageants
kepariwisataan nasional kantor Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI ini dikemas untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara. Sasaran utama penyelenggaraan festival adalah mempromosikan potensi budaya dan pariwisata daerah.
Pejabat yang hadir Gubernur Sulteng Drs. Longki Djanggola, Msi, Kapolda Sulteng, Bupati Kab. Poso, Bupati Kab. Luwu Timur Sulsel, Ketua PKK Prov. Sulteng, pihak Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Putri Pariwisata Indonesia 2011 finalist Sulawesi Tengah Yunita Normalasari. TC
P
utri Pariwisata Indonesia (PPI) kembali ambil bagian dalam acara Festival Danau Poso (FDP) 2010 di Kota Tentena, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, 4-10 Agustus 2010 yang mengusung tema “Festival Perdamaian” (Peace Festival). Dalam event berskala nasional ini, Melisa Putri Latar sebagai PPI 2011 mengikuti serangkaian acara pariwisata tersebut dan menjadi dewan juri Pemilihan Putra Putri Pariwisata Sulteng 2011. FDP yang telah menjadi kalender tetap kegiatan
Busana:
D
alam menyambut Hari Pangan Dunia 2011, sebanyak 14 asosiasi di bidang unggas, bersama-sama dengan Kementrian Pertanian RI sepakat untuk melakukan kegiatan promosi yang bertujuan untuk meningkatkan konsumsi
28
Travel Club
ayam dan telur melalui edukasi konsumen, pembentukan citra dan penciptaan konsumsi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pencanangan dan kegiatan Festival Ayam dan Telur yang dilaksanakan di Plaza Taman, Parkir Timur Senayan (15/10/2011), dengan tema: “Ayam & Telur Meningkatkan Gizi dan Prestasi Anak Bangsa”. Festival Ayam dan Telur ini bukan hanya untuk asosiasi dan profesional di bidang perunggasan, tetapi khususnya untuk masyarakat umum, agar
Foto-foto: dok. el john pageants
Hari Pangan Dunia 2011 Kampanye Ayam dan Telur
terbentuk citra positif terhadap Ayam dan Telur sebagai salah satu sumber protein yang baik. Acara yang dibuka oleh Menteri Pertanian Republik Indonesia Suswono serta Putri Pangan Indonesia 2011 Jean Liatri Augustine Girsang, berlangsung sangat meriah. Dalam acara tersebut, Jean menjadi juri untuk salah satu program acara, yaitu Ambassador Cooking Contest. TC
SEA GAMES XXVI/ 2011 Palembang Pembukaan Melibatkan Putri-Putri El John Pageant
I
Girsang, Eva Ria Hafizta, Ni Made Ita Rossyani Dewi, Ratna Mariana, Eva Septriani Sianipar, Violerien Ufizta Sultan, Elvina Wabiser, Diska Wahyuni Dewi, Anisa Fitria, Dwi Ayu Lovita Putri, Jillena Oseta Ginting Munte, Tsara Sarfina Zahra Tuahunse, Nurul Jamilah. Dari 14 Putri EL JOHN yang ambil bagian dalam mensukseskan Opening SEA GAMES XXVI, 12 diantaranya sebagai pembawa papan nama Negara (name board), sedangkan 2 lainnya Nurul Jamilah membawakan tari Kepulauan Sumatera dan Ni Made Ita Rossyani Dewi membawakan tari daerah Kepulauan Bali.
P
Public Speaking Penting Untuk Putri Pageants
Reza Roedjito
embinaan menjadi Putri dari EL JOHN Pageants bukanlah hanya di masa karantina sampai malam Penobatan saja, tetapi untuk melakukan berbagai aktivitas dalam menjalankan tugasnya seorang putri perlu pembekalan dan pelatihan khusus dalam meningkatkan kemampuannya. Salah satunya, public speaking. Untuk itu, pada 18 - 20 Oktober 2011, EL JOHN Pageants mengikuti training Public Speaking dari London School of Public Speaking Jakarta. Hadir diantaranya Putri
Foto-foto: dok. el john pageants
ndonesia mempersembahkan upacara termegah sepanjang sejarah pesta olahraga Asia Tenggara dalam pembukaan SEA GAMES XXVI/ 2011 di Palembang, Sumatera Selatan, Jum’at (11/11) malam. Pentas yang memadukan seni dan teknologi itu melibatkan lebih dari 3500 penari, koreografer, sejumlah pemusik dari Erwin Gutawa, para artis terkenal dan disaksikan oleh ratusan juta pasang mata karena disiarkan di 11 negara Asia Tenggara oleh 29 stasiun televisi. Dalam international event ini, 14 Putri EL JOHN Pageants turut terlibat, diantaranya Offie Dwi Natalia, Jean Liatri Augustine
Pariwisata Indonesia (PPI) 2011 Melisa Putri Latar, Putri Pangan Indonesia 2011 Jean Liatri Augustine Girsang, Putri Wirausaha Kreatif Indonesia 2011 Eva Ria Hafizta, Putri Olah Raga Indonesia 2011 Offie Dwi Natalia, Putri Berbakat Indonesia 2011 Diska Wahyuni Dewi, Putri Persahabatan Indonesia 2011 Elvina Wabiser, PPI 2010 Cynthia Sandra Tidajoh, PPI 2010 Berbusana Batik Terbaik dan PPI 2010 Favorit Catherine Dhammamitta Viriya, 1st Runner up PPI 2011 Ni Made Ita Rossyani Dewi, 2nd Runner up PPI 2011 Ratna Mariana, 4th Runner up PPI 2011 Eva Septriani Sianipar, 4th runner up PPI 2010 Natasha Sutadisastra, PPI 2011 DKI Jakarta 2 Fiba Fitrisia, PPI 2011 DKI
Dipilihnya para Putri EL JOHN Pageants sebagai pembawa papan nama negara peserta SEA GAMES XXVI dan menari daerah karena event olahraga internasional ini erat kaitan dengan promosi dan perkembangan pariwisata di tanah air. TC Busana: Djoko Sasongko, Wangie
Jakarta I Anita Suryani, PPI 2011 DKI Jakarta 5 Pudji Masniari Siregar, dan PPI 2011 Lampung Anisa Fitria. Dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan serta pengetahuan yang lebih baik, sehingga pada saat menjalankan tugas dalam rangka mempromosikan pariwisata Indonesia ke mancanegara dapat menyampaikan informasi dengan baik dan benar.
Desember 2011
29
Agenda El John Pageants
forum, peace forum, sharing family love with children without parents, promotional campaign, international costume, dan lainlain. Miss World University diadakan setiap tahun di Seoul, Korea Selatan sejak 1986. Merupakan acara yang diselenggarakan oleh the International Association of University Presidents setelah komite pengorganisasian PBB mengirimkan misi perdamaian ke daerah konflik seperti Kosovo dan Rwanda yang dinamakan Tahun Perdamaian 1986. TC
dok. el john pag
G
adis cantik dari Pulau Dewata Bali sebagai 1st Runner Up Putri Pariwisata Indonesia 2011 akan mewakili Indonesia pada ajang World Miss University 2011 di Korea, 29 November sampai 15 Desember 2011. Ita, panggilan akrab Ni Made Ita Rossyani Dewi rencanaya akan mengikuti rangkaian acara pada event internasional tersebut, mulai dari press conference, promotional photoshoot/ campaign for traditional markets, forum for the successful, environmental campaign, environmental
eants
Ni Made Ita Rossyani Dewi Wakil Indonesia di World Miss University 2011
P
resident Director/CEO EL JOHN Indonesia, Dr. Johnnie Sugiarto, melalui pilar EL JOHN Pageants, sebagai penyelenggara Putri Pariwisata Indonesia (PPI) mendapat kepercayaan dari pemerintah DKI Jakarta Kepulauan Seribu untuk mengambil bagian dalam acara Pemilihan Putra Putri Bahari 2011 DKI Jakarta Kepulauan Seribu di Pulau Bidadari, 30 September 2011. Mengusung tema “Beauty Beneath The Sea�, untuk menggambarkan keindahan bawah laut wisata Kepulauan Seribu. Dalam event yang mendukung pariwisata ini, EL JOHN Pageants mengutus 3rd Runner Up Putri Pariwisata Indonesia 2011 Jean Liatri Augustine
30
Travel Club
Girsang. Dalam acara itu, gadis yang biasa dipanggil Jean ini tampil memberikan kata sambutan. Terpilih sebagai Putra Putri Bahari 2011 DKI Jakarta Kepulauan Seribu adalah Lucky Abdi P. dan Sarah Farahyati. Turut hadir dalam acara, Bupati Drs. H. Achmad Ludfi, MM dan wakil bupati Kepulauan Seribu, Kepala Suku Dinas Pariwisata Kepulauan Seribu Suwarto, ST, S.Sos, M.si dan wakilnya, MUSKIPA Kapolres (AKP Toeladi, Rudi, Serma Karso), Anggota DPR komisi 10 (Muslim), Direktur dari Pulau Bidadari, Forum Pimpinan Daerah Kepulauan Seribu, serta Public Relations Manager EL JOHN Pageants Emir Ishvara Izak. TC
Foto-foto: dok. el john pageants
Jean Liatri Augustine Girsang Dukung Pemilihan Putra Putri Bahari Kepulauan Seribu
Ratna Mariana (Indonesia) & Natasha Sutadisastra (Bali)
Mengikuti Miss Tourism Queen International 2011
K
omitmen EL JOHN Pageants melalui Putri Pariwisata Indonesia untuk mengikuti world pageants, kini makin meningkat dengan diutusnya 2nd Runner Up PPI 2011 Ratna Mariana dan 4th Runner Up PPI 2010 Natasha Sutadisastra ke ajang Miss Tourism Queen International 2011 yang akan berlangsung 13 sampai 29 Desember 2011. World Final pada 27 Desember 2011 di Xi’an, Cina. Ratna akan mewakili Indonesia dan Natasha mewakili Bali, seperti ketentuan kompetisi yaitu setiap Negara akan diwakilkan dengan peserta bernamakan ‘negara’ dan yang bernamakan lokasi pariwisata unggulan dari masing-masing Negara. Miss Tourism Queen International didirikan oleh Mr Charlie See. Sejak tahun 1949, telah ada lebih dari 80 negara yang memiliki kompetisi ini. Pada tahun 2007, lebih dari 100 negara yang berpartisipasi dan 2008 ada 113 delegasi yang berpartisipasi. Miss Tourism Queen Internasional bertujuan untuk meningkatkan pengembangan pariwisata, persahabatan antara negara-negara yang berbeda, dan pertukaran budaya internasional, serta diakui
Natasha Sutadisastra
Ratna Mariana
sebagai pageants yang terbaik di antara kontes kecantikan di Cina, karena memiliki unsur visual dan budaya yang menitik beratkan pada promosi pariwisata dan kota wisata. Acara ini menarik dukungan penuh dari kalangan yang berbeda dalam masyarakat, dan keterlibatan khusus dari pers dan media TV. Dengan cakupan sekitar 250 pers dan lebih dari 50 siaran TV media, Miss Tourism Queen Internasional
menjadi sebuah platform internasional untuk daerah yang terlibat, merek bisnis, kota wisata, produk wisata, fashion dan barangbarang mewah. TC
Putri-Putri EL JOHN Pageants Menjadi ICON KTT ASEAN
P
resident Director/CEO EL JOHN Indonesia Dr. Johnnie Soegiarto melalui salah satu pilar usahanya EL JOHN PAGEANTS mendapat kepercayaan dari pemerintah untuk ambil bagian dalam KTT ASEAN ke 19 di Bali (17-19 November 2011) dengan pemotretan beberapa Putri EL JOHN Pageants yang menjadi icon pada acara tersebut. Hasil pemotretan untuk dipasang pada billboard, baliho dan umbul-umbul yang tersebar seluruh ruas jalan utama di 7 kota besar di Indonesia. Adapun para putri EL JOHN Pageants yang menjadi icon
di antaranya : Putri Pariwisata Indonesia 2011 Melisa Putri Latar, 1st Runner up Putri Pariwisata Indonesia 2011 Ni Made Ita Rossyani Dewi, 2nd Runner up Putri Pariwisata Indonesia 2011 Ratna Mariana, Putri Pangan Indonesia 2011 Jean Liatri Augustine Girsang dan Putri Wirausaha Kreatif 2011 Eva Ria Hafitza. Para Putri EL JOHN Pageants tampak memberi ‘salam selamat datang’ dalam gambar, yang ditujukan kepada para peserta KTT Asean untuk menunjukkan keramahan bangsa Indonesia. TC
Busana by Djoko Sasongko Makeup & Hair do by : LT PRO Profesional Make up Artist
Desember 2011
31
hotel
Water Sport Activity di parai beach resort & spa
P
arai Beach Resort & Spa, merupakan salah satu resort berbintang 4 yang memiliki keindahan pantai yang paling indah di pantai timur pulau antara Pulau Sumatera dan Kalimantan dengan luas 11,615 KM persegi yang terletak hanya 60 menit dari kota Pangkal Pinang. Kepulauan Bangka sangat kaya dengan sumber daya alam, sejarah dan populer dengan pantai indah berpasir putih yang menjadikan pengalaman liburan di luar imajinasi anda dengan menawarkan tujuan yang ideal menuju gerbang ke surga yang tak berujung. Di Parai Beach Resort & Spa yang terkenal sebagai Kawasan Wisata Terpadu Pantai Parai Tenggiri, kami memiliki berbagai aktivitas yang ditawarkan dengan banyaknya jenis permainan olah raga air di area pantai Parai. Aktivitas tersebut yang kami miliki diantaranya; Parasailing, Banana Boat, Jet Ski, Glass Bottom Boat, Coral Fishing, Speed Boat Tour mengelilingi keindahan pantai Parai – kepulauan Bangka Belitung, Snorkeling dan Diving dapat melihat indahnya kehidupan bawah laut. Aktivitas tersebut dapat anda nikmati dengan harga yang relative terjangkau sehingga anda berkesan dapat menikmati aktivitas tersebut selama menginap di Parai Beach Resort & Spa. Bagi Anda yang mengadakan acara gathering perusahaan juga acara keluarga maupun dengan relasi, kami dapat membantu membuatkan rundown acara yang bisa menambah keceriaan liburan anda sehingga dapat menikmati semua permainan yang ada selama berada di kepulauan Bangka Belitung nan indah.
32
Travel Club
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi Sales & Marketing Parai Beach Resort & Spa melalui saluran telp : +62 717 96 123 atau email: marketing.parai@yahoo.com.
hotel
PAKET PERNIKAHAN PARAI BEACH RESORT & SPA
P
ernikahan adalah momen spesial dan tidak akan pernah terlupakan. Karena itu, semua persiapan harus benar-benar matang dan terencana. Selain mempersiapkan semua yang diperlukan, pengantin yang akan melakukan pernikahan dapat memilih suasana pantai sebagai tempat resepsi. Agar pernikahan lebih romantis, kami tawarkan Parai Beach Resort & Spa, salah satu pantai yang paling indah di Pulau Bangka, terletak antara Pulau Sumatera dan Kalimantan dengan luas 11,615 KM persegi. Lokasi Pantai Parai pun mudah dijangkau, hanya 60 menit dari Bandara Depati Amir. Kepulauan Bangka Belitung sangat kaya dengan sumber daya alam, sejarah, dan populer dengan pantai indah berpasir putih. Pengalaman liburan di luar imajinasi Anda, dengan menawarkan tujuan yang ideal ke gerbang surga tak berujung, Pantai Parai adalah salah satunya. Parai Beach Resort & Spa memiliki Paket Pernikahan dengan konsep pesta pernikahan romantis di tepi pantai. Kami menawarkan 2 (dua) Paket Pernikahan Wedding Package Silver: Prasmanan untuk 500 orang,
2 malam menginap di kamar Suite - 1 Kamar untuk pengantin, 2 malam menginap di Deluxe Room 2 untuk Orang Tua, acara ditepi Kolam Renang – dengan konsep standing party di area terbuka di tepi pantai Parai, hiburan Organ Tunggal, Sound System & Singer, MC , Buah Keranjang selama 2 malam di kamar pengantin, Wedding Cake yang disiapkan di
dalam kamar pengantin, hiasan bunga pengantin untuk di kamar, Romantic candle light dinner untuk pengantin, 4 buku Undangan dan 2 meja tamu. Diskon 10% untuk semua produk Spa, 30 % diskon untuk semua type kamar bagi keluarga. Makanan pondokan dari luar hotel akan di charge Corcage 50%
dari harga hotel. BUFFET tambahan Rp.175.000, -/person Wedding Package Gold: Prasmanan untuk 500 orang, 2 malam menginap di Villa - 1 Kamar pengantin, 2 malam menginap di 2 kamar Deluxe Room untuk Orang Tua, acara di tepi kolam renang dengan konsep standing party di area terbuka di tepi pantai Parai yang romantis, Organ Tunggal hiburan, Sound System & Singer, MC, Keranjang Buah untuk 2 malam di kamar pengantin, Wedding Cake tersedia di kamar pengantin, hiasan bunga pengantin di seluruh ruangan kamar pengantin, Romantic candle light dinner untuk pengantin, 4 buku Undangan dan 2 meja tamu. Diskon 10% untuk semua produk Spa, 30% diskon untuk semua type kamar bagi keluarga. Untuk Stall Makanan dari luar hotel akan di kenakan charge Corcage 50% dari harga hotel. BUFFET tambahan Rp.200.000, -/person. kami juga menawarkan jasa wedding planner sebagai jasa konsultan untuk membantu calon pengantin memperkirakan berapa biaya yang dibutuhkan untuk pernikahan.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi Sales & Marketing Parai Beach Resort & Spa melalui saluran telp : +62 717 96 123 atau email: marketing.parai@yahoo.com.
Desember 2011
33
hotel
KAGUM HOTEL PILIHAN TEPAT UNTUK BISNIS DAN LIBURAN 8 Hotel di Bandung, 1 Hotel di Surabaya dan 1 Hotel di Bali
KAGUM Hotels Management Group, perusahaan manajemen perhotelan berpusat di Bandung. Memiliki dedikasi spesialisasi dalam perencanaan, mengawasi pembuatan, pembangunan, dan pengoperasian berbagai Hotel berkualitas terbaik. Sebagai perusahaan terdepan Industri Perhotelan, KAGUM Hotels berusaha memenuhi keinginan tamu baik lokal maupun internasional, bisnis dan wisata, sehingga kepuasan selalu terjaga. Setiap Hotel menawarkan pengalaman Hospitality unik dan berbeda. Diperkaya dengan penyatuan sentuhan lokal dan internasional, memperkaya sentuhan pribadi khas ala KAGUM Hotels sehingga tamu merasa berada di rumah sendiri. KAGUM Hotels mengelola delapan hotel, Hotel Grand Serela, Hotel Grand Seriti, Banana Inn Hotel & Spa, Carrcadin Business & Entertaiment Hotel, Golden Flower Hotel, Amaroossa Hotel, Malaka Hotel dan Hotel Verona Palace, Grand Serela Kuta Bali, dan Prime Royal Hotel Surabaya. GRAND SERELA BOUTIQUE HOTEL, BANDUNG Terletak di Jl. LLRE Martadinata (Jl. Riau), sebuah lokasi yang ideal dan strategis di jantung Kota Bandung, dimana kantor-kantor pemerintahan serta lokasi wisata belanja sangat mudah dicapai. Dengan 77 kamar dan 5 ruang
34
Travel Club
Grand Seriti meeting, Grand Serela Hotel Bandung merupakan tempat yang sempurna bagi semua kesempatan baik keperluan bisnis atau wisata. GRAND SERITI BOUTIQUE HOTEL, BANDUNG Hotel bersuasana “rumah” terletak di dataran tinggi kota Bandung menawarkan oase kemewahan untuk mengistirahatkan raga dan pikiran Anda dari rutinitas dan kesibukan. Hotel yang berlokasi di Jalan Hegarmanah, sangat dekat dengan tempat menarik di Bandung seperti Supermarket Setiabudhi, Rumah Mode, dan Jalan Cihampelas dimana sejumlah besar Factory Outlets berada. Memiliki 99 kamar dan 8 ruang pertemuan. BANANA INN HOTEL & SPA, BANDUNG Hotel bintang empat bernuansa semi-resor terletak di Jl. Setiabudhi Bandung. Hotel dengan produk Spa terbaik di kota Bandung ini secara khusus dirancang menyediakan pengalaman tinggal di resort nyaman di tengah kota. Apapun tujuan Anda, beristirahat, bisnis, makan bersama teman, atau menggelar resepsi pernikahan. Memiliki 92 kamar dan 8 ruang pertemuan. ditambah fasilitas khusus Kolam Renang lengkap dengan flying fox.
GOLDEN FLOWER HOTEL, BANDUNG Terletak di Jl. Asia Afrika Bandung No 15-17, sebuah jalan yang dipenuhi sejarah dan cerita identitas Kota Bandung. Hotel ini dikelilingi oleh bangunan bersejarah, cocok bagi mereka yang ingin mengeksplorasi sejarah Bandung. Hiburan juga merupakan sesuatu yang mudah didapat karena Hotel ini berdekatan dengan Jalan Sudirman. Pasar Baru—pasar garmen terbesar dan terlengkap di Bandung—juga teramat dekat dari Hotel. Apapun keinginan Anda pasti dapat terpenuhi dalam kenyamanan dan kemewahan Golden Flower Hotel Bandung dengan 193 kamar, 22 ruang pertemuan. CARRCADIN BUSINESS & ENTERTAINMENT HOTEL, BANDUNG Hotel bintang empat berkualitas di Jalan Kebon Jati 71-75 Bandung. Selain strategis, konsep hotel hiburan (entertainment) dan bisnis (business) menjadi kelebihan untuk sebuah pengalaman baru bagi para tamu. Hotel peraih penghargaan Bandung Heritage Award 2011 karena masih mengelola dan mempertahankan bangunan tua di depannya, memiliki 79 kamar, 4 ruang pertemuan.
hotel AMAROOSSA HOTEL, BANDUNG Merupakan hotel butik bernuansa elegan yang menjadi bagian dari KAGUM Hotels. Terletak di Jl. Aceh no. 71A Bandung, mempersembahkan suasana dan atmosfir konsep butik terpadu. Strategis dan mudah dicapai, serta relatif dekat sentra belanja Factory Outlet menjadikan pilihan tepat bagi mereka pehobi belanja. Hotel memiliki 82 kamar dan 8 ruang pertemuan. PRIME ROYAL HOTEL, SURABAYA Merupakan properti hotel pertama yang terletak di luar kota Bandung, yaitu di Surabaya. Berlokasi di Jalan Kranggan 103105 Surabaya, mengedepankan paduan unik antara kualitas terbaik dengan harga terjangkau untuk standar baru pengalaman Hotel berkualitas di Surabaya. Para tamu akan dimanjakan dengan beragam fasilitas, 72 kamar, dan 2 ruang pertemuan dilengkapi kolam renang dan akses internet. GRAND SERELA KUTA BALI Dengan konsep kontemporer dan desain minimalis, sebelumnya bernama Himalaya Kuta Suite Bali, terletak di Jalan Raya Kuta 42XX, menawarkan 3 tipe kamar, dengan 10 kamar Superior dan 8 kamar Deluxe. Jika keduanya digabungkan akan menjadi kamar Family Suit. Ke
31 m2 ini, berkonsep “Bed and Breakfast”. Dilengkapi restoran dan ruang pertemuan dengan kapasitas maksimal 40 orang. Lokasi strategis dan harga terjangkau, menjadikan pilihan terbaru bagi pebisnis dan wisatawan domestik. Terbukti dalam minggu pertama, mencapai tingkat hunian 80%. Hanya 15 menit dari Bandara Udara Husein Sastranegara, 5 menit dari Bandung Super Mal dan Trans Studi Bandung, 5 menit dari wisata kuliner Jl. Burangrang dan 10 menit dari Jalan Riau pusat wisata kuliner dan factory outlet.
Grand Serela depan, akan menjadi 100 kamar di tahun 2012. Hotel berbintang 3 ini sangat strategis, hanya 15 menit dari Bandara Udara Ngurah Rai, 5 menit dari Kuta Galleria Shopping Complex, 10 menit dari Kuta Central Park, 10 menit dari Monumen Bom Bali, 20 menit dari Pantai Kuta dan Pantai Legian, serta 30 menit dari Waterbom Park. HOTEL MALAKA, BANDUNG Setelah penandatanganan kerjasama antara KAGUM Hotels dan PT. Bangun Persada Indonesia, 18 Mei 2011 lalu, Hotel Malaka resmi menerima tamu yang berkunjung ke Bandung, 15 September 2011. Dengan tagline “When Budget Meet Comforts”, hotel dengan 46 kamar superior berukuran 15,5 m2 dan 2 kamar Suite berukuran
VERONA PALACE BOUTIQUE HOTEL Berlokasi di Jalan Suryo Sumantri, Bandung. Memiliki 45 kamar; Superior, Deluxe, Suite dan Family Suite. Hotel dilengkapi dengan restoran dan 3 ruang pertemuan berkapasitas maksimal 100 orang. Hotel berhadapan dengan Universitas Maranatha, 10 menit dari Bandara Husein Sastranegara, 5 menit dari Pintu Tol Pasteur, 5 menit dari Bandung Trade Center dan 10 menit dari pusat kota Bandung. “Pemesanan kamar di seluruh Hotel jaringan Kagum, silahkan menghubungi call center 022 – 426 3333 atau klik, www.kagum-hotel.com. Dimana kami juga memberikan promosi dan penawaran menarik untuk kamar, ruang pertemuan, makanan dan minuman, bahkan pesta pernikahan” jelas Evaldo Desfarillo, Corporate Public Relations Manager, KAGUM Hotels.
Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi: Evaldo Desfarillo Corporate Public Relations Manager KAGUM Hotels Email : aldo@kagum-hotel.com Phone : 022 – 426 3333 Facsimile : 022 – 420 9909 Mobile : 0817 089 6677
Banana Inn Hotel & Spa, Bandung
Lolo Asst. Corporate Public Relations Manager KAGUM Hotels Email : lolo@kagum-hotel.com Phone : 022 – 426 3333 Facsimile : 022 – 420 9909
Desember 2011
35
leisure
Museum Ullen Sentalu
36
Travel Club
assweetasdream.blogspot.com dimasnovriandi.com
dimasn
ovriand
ogyakarta, daerah yang kental dengan sentuhan budaya Jawa ini selalu berhasil memikat hati para wisatawan untuk datang kembali. Obyek wista pun sudah banyak dikenal pelancong, baik dari dalam maupun luar negeri. Jika sedang berkunjung ke Kaliurang, Yogyakarta, mampirlah ke museum Ullen Sentalu. Berdiri di atas lahan 11.990 meter persegi, museum ini terletak di kawasan wisata Kaliurang tepatnya di dalam Taman Kaswargan. Lokasinya yang dikelilingi banyak pohon besar membuat pengunjung bisa merasakan kesejukan dan kenyamanan selama berkeliling di museum milik keluarga Haryono ini. Pengunjung disambut di ruang Selamat Datang oleh arca Dewi Sri, simbol kesuburan. Lalu, di ruang Seni Tari dan Gamelan, wisatawan bisa melihat gamelan yang pernah digunakan dalam pertunjukkan wayang orang dan pagelaran tari di Kraton Yogyakarta. Selain gamelan, ada juga beberapa lukisan tari. Kemudian, Guwa Sela Giri. Pengunjung disuguhkan koleksi-koleksi lukisan para tokoh yang mewakili figur empat kraton Dinasti Mataram. Menariknya, ruang ini didesain dalam bentuk lorong panjang memadukan gaya gothic dan Sumur Gumuling Taman Sari. Beralih ke Kampung Kambang, terdapat lima ruang pamer museum, yaitu ruang Syair untuk Tineke, Royal Room Ratoe Mas, ruang Batik Vorstendlanden, ruang Batik Pesisiran, dan ruang Putri Dambaan. Selanjutnya, Koridor Retja Landa. Tempat ini dibuat outdoor, menyimpan arca dewa-dewi dari abad VIII-IX M. Dan, terakhir ruang Sasana Sekar Bawana. Memamerkan lukisan Raja Mataram, serta patung dengan tata rias pengantin gaya Surakarta dan Yogyakarta. Nah, usai keliling museum, pengunjung diberikan minuman spesial yang resepnya dari warisan Gusti Kanjeng Ratoe Mas. Minuman ini diyakini berguna untuk kesehatan dan kecantikan. Museum Ullen Sentalu turut dilengkapi fasilitas taman, restoran, toko cenderamata dan toilet. Sudah tertarik? Yuk, berangkat ke Museum Ullen Sentalu. TC RTH
i.com
Y
berkenalan dengan kraton
Museum Ullen Sentalu Jl.Boyong Taman wisata Kaliurang, Telp (62-0274) 895161, 895131 Selasa – Minggu, pukul. 09.00 – 16.00 WIB Hari Libur Nasional tetap buka Rp. 25 000 (domestik) Rp. 25 000 (pelajar mancanegara), US $ 5.00 (mancanegara = Rp.50.000)
leisure
Ciptakan Kreatifitas Bersama PIART School
S
elalu saja ada hal menarik yang bisa diabadikan dalam dunia fotografi. Keindahan, keunikan, hingga sesuatu yang belum pernah dilihat sebelumnya pun akan menjadi kenangan tersendiri bagi sang fotografer. Mungkin awalnya hanya jepratjepret, tanpa mengetahui teknik memotret yang baik. Tak apa,
akan mengikuti tiga tingkatan, yakni kelas basic, intermediete dan special class. Dan, saat ini PIART School membuka kelas baru, Childern Photography Course. Pada kelas basic, peserta akan melalui lima sesi, diantaranya Portrait, Product, Fashion, Interior dan Mini Shop. Kemudian, berlanjut ke kelas intermediete ada beberapa tahapan yang dipelajari seperti, High Speed, Special Effect of Light, serta Long
lighting dari Broncolor (State The Art of Technology) yang memiliki teknologi Light Shapper terlengkap dan terbaik, kamera Medium Format – Phaseone (Denmark), studio luas, materi berdasarkan kurikulum Swiss dan intruktur berpengalaman. Siapapun bisa mengikuti kursus di PIART School, termasuk bagi mereka yang belum mengetahui teknik lighting dan ingin mempelajari teknik tersebut. Agar lebih maksimal dalam menangkap isi materi, peserta pun dibatasi hanya 15 orang. Menariknya lagi,
karena teknik tersebut bisa dipelajari di sekolah fotografi. Salah satunya adalah PIART School. PIART School dari Primaimaging hadir untuk menciptakan fotografer professional, kreatif dan dapat menghasilkan foto berkualias tinggi. Yakin bahwa kualitas adalah bagian dari seni (art), maka PIART School mampu menjadikan Anda seorang ahli di bidang fotografi dengan cara mengajarkan teknik lighting dan memahami bagaimana mengendalikan (control) lighting bersama instruktur langsung dari Broncolor (Swiss). Dalam menjalani kursus, peserta
Exposure/Double Exposure. Sementara, untuk special class, peserta akan langsung diarahkan ke bidang fotografi yang diminati baik itu model, produk, interior, food, otomotif dan lain-lain. Jika memilih Childern Photography Course, peserta diberikan tips dan trik untuk memotret momen tak terlupakan dari anak-anak di studio maupun outdoor dengan simple lighting. Program yang ditawarkan dalam kursus ini diantaranya, Children Portraiture, Glamour Lighting & Natural Light In Outdoor and Indoor. Tidak salah jika memilih PIART School karena sekolah ini menyediakan fasilitas unggul mulai dari peralatan
PIART School bisa datang ke tempat Anda hanya dengan menyediakan ruang cukup luas dan peserta minimal 12 orang untuk belajar teknik lighting. Ingin tahu lebih banyak tentang dunia fotografi, PIART School adalah tempatnya. Tuangkan imajinasi dan kreasi Anda bersama PIART School. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi 021-6343127 (Paula) www.primaimaging.com email: info@primaimaging.com Studio tempat kursus PIART School : JL. Kran Raya No. 28, Kemayoran 021-4265576
Desember 2011
37
leisure
Museum Transportasi
Nostalgia NAik Angkutan Umum
P
ernah merasakan naik delman, bemo, oplet atau becak? beruntung bagi mereka yang pernah merasakannya karena di era modernisasi seperti saat ini, alat transportasi tersebut nyaris punah tergerus arus jaman. Bahkan, sarana itu sudah tergantikan dengan mobil dan bus angkutan umum di kota Jakarta. Jangan kecewa dulu bila belum pernah merasakan sensasi naik kendaraan unik ini, karena Anda masih bisa melihatnya di Museum Transportasi. Berlokasi di area Taman Mini Indonesia Indah (TMII), museum yang diresmikan pada 20 April 1991, memiliki beragam koleksi alat transportasi Indonesia dari masa ke masa. Sajian lengkap mengenai dunia transportasi mulai dari sejarah perkeretaapian Indonesia dan peta jaringan kereta api di pulau Jawa, lengkap dengan koleksi kereta api yang menggandeng gerbong-gerbong kayu, hingga bus-bus kuno, bisa dinikmati di area seluas 6,25 hektare tersebut. Untuk lebih lengkapnya, museum ini terbagi menjadi empat ruang. Diawali, Modul Pusat. Terdiri atas koleksi alat transportasi tradisional diantaranya, bendi, becak, andong, sepeda, cikar, roda pedati, serta perahu layar dengan bentuk asli maupun miniatur. Koleksi unik di sini berupa foto kereta jenasah asli yang dipakai masyaarakat Aceh untuk mengangkut jenasah Sultan Iskandar Thani tahun 1641. Selanjutnya, Modul Darat. Tempat itu khusus menampilkan sarana dan prasarana jalan raya, halan baja, serta penyebrangan. Lalu, Modul Laut. Terdapat transportasi laut menggunakan mesin, sebut saja, kapal penumpang, dok terapung, kontainer dan peralatan lainnya. Tak ketinggalan foto-foto mengenai perkembangan transportasi laut. Kemudian, Modul Udara. Koleksinya adalah pesawat terbang, berabgai macam peralatan di bandara, juga foto penunjang koleksi. Sementara, benda yang tidak boleh terlewatkan oleh pengunjung, bus wisata pertama dari Perum Pengangkutan Djakarta (PPD) tahun 1968 yang bermesin Mercedes Benz 0 302. Tunggu apa lagi, yuk, bernostalgia di Museum Transportasi. Menikmati serunya naik angkutan umum dari sini. TC RTH
38
Travel Club
Museum Transportasi Komplek Taman Mini Indonesia Indah (TMII) 021-8400482, 8400662 021-87792486 (fax) 09.00-16.00 setiap hari Rp. 2.000
Desember 2011
39
cenderamata
Batu Satam, Batu Meteor
Si Batu Unik dari
Belitung Teks & Foto: Murdiyatno/murdy.eljohn@gmail.com
Kekhawatiran itu sebagai tanda mata dari angkasa. Menjadi batu satam yang tertanam di Tanah Belitung.
K
abar buruk itu belum lama berselang menjadi kekhawatiran warga bumi. Menurut NASA (Lembaga Antariksa Amerika) jutaan meteor sedang menuju bumi. Salah satu meteor yang cukup besar adalah Eros yang diperkirakan menabrak bumi pada 2012. Apakah membahayakan? Kita tunggu kabar selanjutnya. Fenomena jatuhnya meteor ke bumi bukanlah hal baru. Ratusan ribu tahun lalu, meteor menabrak bumi sudah sering terjadi. Serpihan batu meteor jatuh ke berbagai wilayah, salah satunya di Pulau
40
Travel Club
Belitung. Tertanam di tanah dengan kedalaman sekitar 50 meter. Secara tidak sengaja ditemukan oleh para penambang timah darat. Kemudian dinamakan Batu Satam, istilah yang diambil dari bahasa warga keturunan Cina yang berada di Pulau Belitung, “Sa” yang artinya “pasir”, sedangkan “Tam” berarti “empedu”. Jadi, Satam adalah “empedu pasir”.
Sementara warga pribumi Belitung sendiri mengartikan Satam sebagai batu hitam, karena warnanya hitam legam dengan goresan ukiran yang terbentuk secara alami. Sedangkan Ir. N Wing Easton dari Akademi Amesterdam di Belanda menamakan bebatuan meteor ini dengan istilah Billitonite Stone yang artinya batu dari Pulau Belitung. Apapun namanya, batu ini memberikan arti tersendiri bagi masyarakat Belitung. Masyarakat yang percaya, batu ini pun dianggap sebagai penolak bala dari kekuatan gaib yang mengganggu. “Pernah ada sekelompok orang datang dari Banten hanya untuk membeli batu ini. Saya tidak tahu pasti tujuannya untuk apa, yang jelas mereka bukan kolektor, dan katanya itu perintah guru spiritual mereka,” kata Yanto, seorang perajin Batu Satam yang menjabat sebagai Koordinator
UKM A1 Belitung Timur. Terlepas dari segala unsur magis, Batu Satam merupakan tanda mata yang sangat khas dari Pulau Belitung. Di tangan perajin, ia bisa menjadi menarik bila sudah dipadukan dengan emas sebagai perhiasan dan aksesoris seperti cincin, bros, kalung, giwang, bahkan tongkat komando, dan tasbih. Dilihat dari bentuknnya, Batu Satam sebenarnya sudah sangat menarik karena memiliki corak goresan alami. Dari bentuk ukiran ini harganya bisa berbeda, bahkan melambung tinggi jika membentuk sebuah tulisan atau makna tertentu. Misalnya, batu bertuliskan asma Allah milik Yanto dipatok dengan harga sampai Rp 100 juta. Tentu saja ini dianggap benda langka dan menjadi buruan para kolektor. Selain Yanto, ada beberapa orang yang menekuni bisnis yang sama. Firman Zulkarnain, cukup terkenal kalau berbicara Batu Satam, hingga orang biasa memanggilnya Firman Satam. Pria kelahiran Pulau Belitung yang tinggal di Desa Pangkalalang, Tanjung Pandan ini, telah menekuni usaha kerajinan Batu Satam selama 19 tahun. Dengan kerajinan Batu Satam-nya, Firman berhasil membawa nama Pulau Belitung ke ajang pameran nasional maupun internasional. Berbagai penghargaan telah diterima, salah satunya adalah Asean Development Citra Award 2007-2008, yang
dianugerahi oleh Asean Programme Consultant Indonesia Consortium. Berbeda dengan Yanto dan Firman yang biasa didatangi para pembeli, Syahmadi SM biasanya mendatangi pembeli dengan perjanjian terlebih dahulu. Atau cukup bertransaksi di warungwarung kopi di Kota Manggar. Singkatan SM dibelakang namanya kerap diartikan orang dengan Sarjana Meteor. Bisnis batu satam memang bukan bisnis yang bisa ditekuni semua orang, perlu kreativitas dan ketekunan. Jika Anda berkesempatan liburan ke Belitung, mampirlah di gerai UKM milik Yanto di Bukit A1 Belitung Timur. Di sana terpajang aneka cenderamata yang telah dikombinasikan dengan Batu Satam, mulai dari perhiasan sampai pajangan interior rumah. Dan pastikan Anda membelinya sebagai kenang-kenangan, sebelum Batu Satam tak ada lagi. Dulu batu sejenis pernah
ditemukan di daerah Solo, dan negara-negara lain seperti Australia, Cekoslovakia, dan Arab. Menurut para peneliti, serpihan batu meteor itu bisa jadi muncul di tempat-tempat tersebut. “Sekarang sudah tidak ditemukan lagi, jadi kemungkinan tinggal yang ada di Belitung ini, karena mereka yang pernah menemukan Batu Satam di daerah lain, sekarang berburu ke Belitung,� ujar Syahmadi SM. Mengingat sudah semakin jarang ditemukan, mengindikasikan jumlah batu satam sudah sangat terbatas. Semakin langka maka semakin mahal, itulah harga sebuah koleksi unik. Jika ingin murah, kita tunggu kedatangan Eros dan kawan-kawan membawa pasokan Batu Satam ke bumi. TC
Desember 2011
41
tokoh
Ir. H, Suswono, MMA Menteri Pertanian
Peluang Agrowisata Sebagai Daya Tarik Nusantara
42
Travel Club
P
ria Kelahiran Tegal ini adalah politikus sejati yang membangun fondasi karirnya dari organisasi Islam. Pernah menjadi Wakil Ketua Komisi IV DPR RI yang membidangi masalah pertanian, peternakan, kehutanan, perikanan, kelautan, dan pangan pada 2005 – 2009, menjadikan Ir. H. Suswono, MMA melangkah mantap sebagai Menteri Pertanian di Kabinet Indonesia Bersatu II, kendati dirinya mengaku tak pernah melamar untuk menduduki jabatan itu. Anak dari pasangan H. Asyraf dan Hj. Suratni ini memang tidak pernah lepas dari dunia tani, pendidikan tinggi ia habiskan di Institut Pertanian Bogor (IPB). Ketika penyerahan jabatan, beliau mengingatkan kembali peran dan tugas sektor pertanian yang sangat strategis antara lain penyediaan pangan, penyediaan bahan baku industri, penerimaan devisa melalui ekspor, dan penyedia lapangan kerja, serta perbaikan pendapatan masyarakat. Juga tidak menutup kemungkinan pembangunan pariwisata pada lahan pertanian yang dewasa ini kian tumbuh subur. Melalui agrowisata, peluang itu ada. Berikut petikan wawancaranya dengan Urry Kartopati, Cendrawati Soehartono, dan Erwin Gumilar dari Travel Club. Apa yang dimaksud dengan Agrowisata? Agrowisata merupakan sebuah kegiatan wisata yang berlokasi atau berada di kawasan pertanian, dalam arti luas mencakup pertanian rakyat, perkebunan, peternakan, dan
perikanan. Namun jika ingin lebih dikhususkan adalah di area holtikultura, yaitu lahan buah-buahan. Agrowisata ini menarik, karena pengunjung diberi kesempatan untuk melakukan panen sendiri buahbuahan yang ada dikebun. Sehingga diharapkan kegiatan tersebut akan memberi kepuasan serta pengalaman yang tidak terlupakan bagi para Wisatawan. Di sisi lain, agrowisata membantu program ketahanan pangan maupun holtikultura. Adakah hambatan dalam membangun agrowisata? Hambatannya pada promosi. Kalau kita lihat di Langkawi, Malaysia, mereka bisa mempromosikan kegiatan agrowisatanya dengan menarik, sehingga sangat diminati. Sementara kita masih kurang mengemas kegiatan agrowisata ini dalam paket promosi yang menarik. Bali dengan Subak-nya sangat menarik, pasti banyak wisatawan yang ingin melihat, bahkan mungkin ingin terjun pula menanam padi di sawah. Jati Luring yang ada di Bali, dengan bentuk sawahnya yang terasering itu bisa menjadi ikon Indonesia. Karena itu, kita perlu meningkatkan promosi, agar wisatawan bisa mengunjungi obyek-obyek agrowisata maupun ekowisata. Saya berharap, kedepan baik agrowisata maupun ekowisata dapat terus dipromosikan dan mendapat perhatian yang sama. Dari sisi pertanian, kegiatan ini akan menjadi pembelajaran bagi masyarakat petani untuk
menghindari pemakaian pupukpupuk anorganik dan pestisida. Karena wisatawan akan memetik langsung buah dari pohonnya, bahkan mungkin langsung dinikmati. Sebagai obyek wisata, kegiatan ini akan makin menghasilkan produk pertanian berkualitas. Agrowisata ini dibawah tanggung jawab pertanian atau pariwisata? Agrowisata menjadi tanggung jawab kami (Kementerian Pertanian), mulai dari mempersiapkan obyeknya hingga pemandu wisatanya. Kami menangani obyeknya dan mengembangkan pertaniannya untuk bisa menjadi tujuan wisata, selain membangun kualitas dan mempertahankan kuantitas pertanian tersebut. Bagaimana dengan peminatnya? Cukup banyak, bahkan yang tertarik mengembangkannya pun sudah mulai banyak karena prospeknya cukup bagus. Ada satu hal yang sangat menarik
November Desember 2011
43
tokoh
“Saya rasa agrowisata menarik, karena pengunjung diberi kesempatan untuk melakukan panen sendiri buah-buahan yang ada dikebun.� dalam penanganan agrowisata ini, karena akan membangun komunikasi yang intensif antara petani dengan wisatawan. Bagaimana dengan peluang dalam bisnis agrowisata ini? Masih sangat berpeluang. Yang kita harapkan saat ini adalah kepekaan dari pemimpin daerah untuk menciptakan peluang wisata yang tidak terbatas. Wisatawan domestik perlu terus digerakkan, terutama anak-anak yang saat ini lebih banyak berinteraksi dengan dunia maya, harus diajak kembali ke alam. Saya yakin ini sangat menarik bagi mereka. Saat ini cukup banyak daerah agrowisata yang terkenal, seperti Mekarsari, Kebun Bunga Nusantara, juga kebun-kebun buah seperti perkebunan Apel di Malang atau kebun Strawberry di Bandung. Potensinya pun cukup menjanjikan dengan ragam, dan variasinya. Harapannya, petani bisa lebih kreatif mengelola usaha taninya sehingga mampu menghasilkan produk yang menyentuh hati wisatawan. Bila hasil pertanian (buah, sayur, dan bunga) bisa diserap oleh hotel dan restoran dengan harga yang memadai tentu akan sangat membantu peningkatan pendapatan petani. Lalu, bagaimana tentang pelaksanaan Festival Flora dan Flori Nusantara? Event tahunan ini merupakan bagian dari upaya mempromosikan keragaman bunga-bungaan yang ada di Indonesia. Karena ini juga produk yang sangat menguntungkan bagi petani dalam skala lahan yang sempit. Sebagai sebuah bisnis, ini sangat menjanjikan, sebagai alternatif pilihan tanaman yang menguntungkan. Apalagi produk ini berpotensi juga untuk diekspor, itu sebabnya setiap tahun kita membuat promosi mengenai hal ini. Suatu saat kita berharap, kekayaan flora dan flori di Nusantara ini dapat menjadi daya tarik tersendiri untuk wisatawan, tentunya melalui kegiatan agrowisata. Ketua PII Komisariat Slawi. TC
44
Travel Club
biodata
Nama Tempat Tanggal Lahir Istri Anak
: Ir. H. Suswono, MMA : Tegal, 20 April 1959 : Mieke Wahyuni : Anna Mariam Fadhilah, Adilah Ihsani, Muhammad Usaid Gharizah, dan Sarah Nabilah
Pendidikan Program S3 Doktoral Manajemen Bisnis IPB Program S2 Magister Manajemen Agribisnis IPB Program S1 Sosial Ekonomi Peternakan IPB Piagam/Penghargaan Lulusan Terbaik SEPADYA Angkatan I Kopertis Depdikbud tahun 1987 Pelajar Teladan Tingkat SLTA Kab. Tegal tahun 1978 Karir Dosen Universitas Ibnu Khaldun Bogor Dosen Institut Pertanian Bogor Asisten Dosen Institut Pertanian Bogor Guru Madrasah Aliyah Negeri Bogor Tenaga Ahli Menteri Kehutanan tahun 1999-2001 Anggota DPR RI Periode 2004-2009 Wakil Ketua Komisi IV DPR RI 2005-2009 Menteri Pertanian - Kabinet Indonesia Bersatu II 2009-2014 Organisasi Ketua HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Cabang Bogor Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Peternakan IPB Pengurus PII (Pelajar Islam Indonesia) Daerah Tegal
Desember 2011
45
perjalanan
Raja Ampat Surga Terakhir di Bumi Teks : Urry Kartopati/urry.eljohn@gmail.com Foto : Noeke Anggarwulan & The Raja Ampat Through The Lens Of:
Namanya kian berkibar sebagai destinasi wisata bahari yang terindah dan terlengkap di dunia. Petulangan menarik akan terus Anda dapatkan di sini, dari keunikan biota laut hingga kuliner khas. Inilah surga dunia yang tak mungkin Anda lupakan.
Komposisi pulau-pulau karang di Wayag.
46
Travel Club
Pantai WTC (Waisai Tercinta)
S
eorang milioner asal Amerika, rela membawa kapal pesiarnya melaut ribuan mil jauhnya untuk menikmati keindahan sebuah daerah yang masih “perawan�, bernama Raja Ampat. Cerita yang mampir ke telinga saya dua tahun lalu itu memang bukan isapan jempol. Perlahan namun pasti, Raja Ampat yang terletak di kepala burung Papua (Vogelkoop), kini sudah menjadi tujuan pariwisata bahari dunia, terutama bagi para penyelam. Selain memiliki terumbu karang terengkap di dunia –dari 537 jenis karang yang ada di dunia, 75 persennya berada di perairan ini--, ditemukan pula 1.397 spesies ikan, 669 jenis moluska (hewan lunak), dan 537 jenis hewan karang. Juga ratusan pulau yang menyebar dengan indahnya bak jamur di musim hujan. Tak salah jika pecahan Kabupaten Sorong yang masuk Provinsi Papua Barat ini dijuluki surga bagi para pencinta kehidupan bawah laut.
Banyak fotografer bawah laut internasional datang berulang kali mengabadikan pesona laut Raja Ampat. Buku khusus tentang keindahan terumbu karang dan biota laut kawasan ini pun mulai banyak beredar di pasaran. Apalagi saat tim khusus dari majalah petualangan ilmiah terkemuka dunia, National Geographic, membuat liputan khusus mengenai Raja Ampat pada 2007. Kepopulerannya pun tak terbendung lagi. Menilik sejarahnya, nama Raja Ampat tersemat sejak abad ke-15, ketika seorang sultan asal Tidore melakukan kesepakatan dengan empat raja asal Waigeo, Bantata, Salawati, dan Misool. Maka, saat keempat pulau ini ditetapkan sebagai bagian dari Provinsi Papua Barat pada 2003 maka diambillah nama Raja Ampat menjadi identitas kabupaten yang berpenduduk 31 ribu jiwa ini. Selain empat gugusan pulau besar utama tersebut, hingga kini tercatat lebih dari 1500 pulau kecil yang dimiliki Raja Ampat, dari
jumlah itu hanya 35 pulau yang dihuni. Selebihnya adalah pulau-pulau karang tak berpenghuni. Sehingga dari luas wilayah sekitar 46.000 km2 yang ada hanya sekitar 6.000 km2 nya berupa daratan. Inilah yang kemudian menjadikannya destinasi taman laut terbesar di Indonesia. Tak hanya itu, Raja Ampat saat ini sudah dinominasikan untuk masuk dalam World Heritage Coral Reef Areas oleh UNESCO. Sejak 2005, Bank Dunia bersama lembaga lingkungan global memberikan bantuan Coral Reef Rehabilitation and Management Program (Coremap) II bagi Raja Ampat untuk menjaga kelestarian bawah laut Kepulauan Raja Ampat. Beberapa kawasan seperti selat Dampier, Kepulauan Kofiau, Kepualauan Misool,dan Kepulauan Wayag tercatat memiliki terumbu karang yang sangat baik
Desember Oktober 2011
47
perjalanan
Cara Mencapainya
S
atu-satunya pintu masuk ke Raja Ampat adalah melalui Sorong. Karena hingga saat ini belum ada penerbangan yang langsung kesana. Waktu tempuh Jakarta-Sorong sekitar 5 jam jika transit di Makassar (Ujung Pandang), namun bisa mencapai 6 jam jika transit di Manado. Biaya penerbangan dari Jakarta ke Sorong (PP) sekitar Rp 4 juta hingga Rp 6 juta, tergantung maskapai penerbangan yang digunakan. Sesampainya di Sorong, perjalanan harus dilanjutkan kembali dengan mengunakan kapal ke kota Wasai (ibukota Raja Ampat) dengan biaya Rp 125.000 per orang. Jika cuara bagus. waktu tempuh hanya sekitar 1,5 jam, namun dalam cuaca buruk perjalanan lewat laut ini bisa mencapai 3 jam. Bagi yang tak ingin menggunakan transportasi umum, bisa menyewa Speed Boat (dengan waktu tempuh sekitar 40 menit hingga 1 jam) atau Long Boat (waktu tempuh 2 hingga 3 jam, dengan kapasitas 10 penumpang dengan tarif Rp 3,2 juta sekali jalan.
Keindahan bawah laut Raja Ampat
kondisinya , yaitu tipe terumbu karang tepi dengan kontur landai hingga curam. Namun disini juga ditemukan tipe atol dan tipe gosong (taka) di beberapa tempat seperti di kampung Saondarek, dimana bisa disaksikan hamparan terumbu karang tanpa menyelam. Uniknya, karang tersebut tetap bisa hidup walaupun berada di udara terbuka dan terkena sinar matahari langsung. Bila berkesempatan menyelam, Anda akan menemukan spesies unik seperti kuda laut katai dan ikan pari Manta. Khusus di Manta point yang terletak di Arborek , Anda bisa menyelam ditemani beberapa ekor Manta Ray yang jinak. Sementara di Cape Kri atau Chicken Reef, dapat dirasakan sensasi dikelilingi ribuan ikan saat menyelam. Bahkan kadang dikelilingi oleh kumpulan
48
Travel Club
Penduduk Raja Ampat dalam pesta rakyat dengan busana setempat.
ikan Barakuda, Dugong atau ikan duyung pun bisa ditemui di sekitar pulau Salawati, Batanta, dan Waigeo. Kondisi Raja Ampat yang memiliki banyak pulau dan berselat
sempit, menjadikan lokasi penyelaman di waktuwaktu tertentu memiliki arus yang kencang. Ini sangat menarik, karena Anda dapat melakukan drift dive menyelam sambil mengikuti arus kencang dengan air sangat jernih sambil menerobos kumpulan ikan Pulau-pulau disini masih asri karena hutannya tetap
terjaga dengan air laut yang bersih, sehingga biota laut bisa terlihat jelas dari permukaan saat para wisatawan berenang atau ber-snorkelling. Selain keindahan bawah laut, Raja Ampat pun memiliki gugusan pulau-pulau karst yang elok dan belum terjamah. Dengan mendaki karang setinggi 80 meter, Anda akan mendapatkan birunya laut, cerahnya langit, putihnya pasir pantai, serta sebaran pulau berwarna hijau pekat, sebuah komposisi yang tak dapat dijumpai di belahan lain di dunia ini, selain di Wayag, Raja Ampat. Jika tidak tertarik dengan aktivitas menyelam, masih banyak tempat yang menarik untuk dikunjungi diantaranya menikmati flora serta fauna unik endemik, seperti cenderawasih, kuskus, dan serta beragam bunga anggrek. Kini Raja Ampat pun sudah menjadi daerah kunjungan wisata bird watching, yaitu kegiatan wisata untuk memantau burung yang ada di Yenwaupnor,
Kuliner khas Papua Barat.
Pantai Waisai
Boat yang digunakan untuk menjelajahi keindahan alam Raja Ampat.
Sawinggrai, Yenbeser, dan Pulau Gam. Berbagai jenis burung hidup dengan bebas di sini, diantaranya cendrawasih merah, cendrawasih wilson, maleo waigeo, beraneka burung kakatua dan nuri. Bagi penggemar budaya, Raja Ampat juga tepat dijadikan pilihan. Seperti upacara “Sasi�, sebuah aktivitas semacam bersih desa dengan menutup area memancing hingga waktu yang ditentukan, ini adalah bentuk konservasi biota laut yang alami.Upacara ini sarat makna dan sangat menarik untuk ditonton, karena memiliki nilai filosofi luhur. Disini pun Anda bisa menikmati
Desember Oktober 2011
49
perjalanan
Akomodasi
Rajaampatlodges.com
P
Rajaampatlodges.com
Raja Ampat Dive Lodge.
tari-tarian , lagu, maupun musik khas, dengan tampilan busana mereka yang tak kalah uniknya karena terbuat dari akar pohon, kulit kayu, dan dedaunan. Sementara untuk para penggemar kuliner, Anda bisa berpesta mencicipi aneka hidangan laut yang lezat, apalagi ditambah makanan khas seperti Papeda, Ayam Barapan, dan Mumu. Untuk penggemar wisata sejarah maupun arkeologi, ditemukan peninggalan prasejarah berupa cap tangan dari sekitar
50
Travel Club
50.000 tahun lalu pada dinding batu karang di kawasan Pulau Misool. Uniknya, cap-cap tangan ini berada sangat dekat dengan permukaan laut dan tidak berada di dalam gua. Hal ini menjadi petunjuk bagi jalur penyebaran manusia menuju Papua dan Melanesia. Kapal-kapal karam bekas Perang Dunia II yang diperkirakan memuat “harta karun” bernilai tinggi pun dapat ditemui di beberapa tempat penyelaman, seperti di Pulau Wai. Yang jelas, tak cukup satu atau dua hari menikmati keindahan
ilihan penginapan banyak tersedia di sini, mulai dari Homestay, Hostel, Hotel, Cottage, hingga Resort. Harganya pun beragam sesuai fasilitas yang diberikan, mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 3.000.000 per malam. Tinggal pilih sesuai budget Anda. Bagi para penggemar olahraga selam, dapat memilih Misool Eco Resort di Pulau Barbitim, atau dapat juga mencoba kenyamanan cottage dan bungalow bergaya tradisional di Cape Kri atau Papua Diving yang terletak di Pulau Mansuar. Selain itu, terdapat pula Papua Paradise Eco Resort di Pulau Batanta serta Raja Ampat Dive Lodge di Kurkapa. Rata-rata penginapan ini dilengkapi peralatan modern, termasuk fasilitas telepon internasional dan internet. Jika tak mau pusing, banyak paket-paket yang ditawarkan agen perjalanan untuk menikmati Raja Ampat, rata-rata untuk paket 6 hari dibadrol dengan harga sekitar Rp 8.500.000,- harga tersebut sudah termasuk penginapan (hotel dan tenda) selama menginap di sana, juga makan pagi, siang dan malam, transportasi, air mineral dan makanan ringan, serta tiket masuk taman nasional. Namun harga ini belum termasuk tiket pesawat, bagasi, airport tax, obat-obatan, alat untuk menyelam, pemandu wisata, serta biaya tambahan jika ingin jalan jalan di luar destinasi yang dijadwalkan. Raja Ampat, sepekan pun terasa belum cukup untuk menjelajahinya. Beberapa penyelam mancanegara bahkan dapat bertahan hingga sebulan menikmati keindahan Raja Ampat. Salah satu tempat yang menjadi langganan para wisatawan mancanegara ini adalah Papua Diving Resor yang terletak di Pulau Mansuar, konon setiap tahun resor ini dikunjungi minimal 600 turis spesial yang menghabiskan paling sedikit dua pekan. Pemiliknya adalah Maximillian J Ammer, pelopor dan penggerak wisata laut kawasan Raja Ampat. Warga negara Belanda ini harus menyiapkan berbagai fasilitas dengan dana yang tak sedikit untuk menarik turis mancanegara, namun usaha yang dirintis delapan tahun lalu itu kini telah membuahkan hasil yang memuaskan. Selain Mansuar, Pulau Kri, Waigeo, serta Misool juga menyiapkan resort –resort menarik untuk pengunjung. Salah satunya Eco Resort di pulau Misool, sebuah resor yang sepenuhnya menjaga konservasi alam, di area yang disebut “No Take Zone”
ini penduduk sekitar wilayah sepakat untuk menjaga ekosistem terpadu dengan tidak mengambil apapun dari laut, apalagi menggunakan antiseptik, agar limbahnya tidak merusak ekosistem terumbu karang di sekitarnya. Mengunjungi kepulauan ini tidaklah terlalu sulit walau memang memakan waktu dan biaya cukup besar. Ada dua pilihan untuk menjelajahinya, ikut tur dengan kapal atau tinggal di resor menikmati keindahan bawah lautnya yang luar biasa. Untuk berkeliling pulau yang diinginkan, Anda dapat menyewa speedboat atau longboat dengan kapasitas 7 hingga 13 orang dengan harga Rp 4 hingga Rp 8 juta per 8 jam,tergantung kepandaian saat menawar. Anda juga bisa mengambil paket wisata dengan mengunjungi perkampungan untuk melihat desa wisata yang ada, tanaman anggrek, dan hewan khas seperti burung Cendrawasih. Bila dana terbatas, cukup menyenangkan berenang, snorkeling, memancing, memberi makan ikan, sembari menunggu matahari terbit atau terbenam. Kegiatan ini bisa Anda lakukan di Teluk Kabuy. Jadi dengan dana melimpah atau terbatas, Anda tetap dapat menikmati keindahan Raja Ampat. Bagi para pencinta wisata bahari, saatnya temukan “Surga Terakhir di Bumi�. TC
Raja Ampat Raih The Most Improved
S
ebagai sebuah kabupaten baru, Raja Ampat ternyata telah memiliki program-program promosi pariwisata yang luar biasa. Bayangkan, dalam usianya yang baru menapaki tahun ke delapan, namanya sudah menjadi buah bibir di mancanegara sebagai destinasi menyelam terbaik di jagad raya ini. Tak salah bila kemudian Kabupaten ini dianugerahi penghargaan The Most Improved dalam ajang Travel Club Tourism Award 2011. Dari semua data dipaparkan, tampaklah bahwa Pemerintah Daerah sangat konsisten dan memiliki perhatian penuh terhadap perkembangan pariwisata setempat. Apalagi program-program pariwisata yang digelar dan jumlah wisatawanterus meningkat dari tahun-ke tahun. Selamat kepada kabupaten Raja Ampa atas prestasinya dalam membangun pariwisata.
Pin Tanda Masuk
P
emerintah kabupaten Raja Ampat memberlakukan biaya masuk bagi para turis yang berkunjung ke daerah ini. Entrance fee berbentuk pin ini dapat dibeli saat mendarat di Airport Domine Eduard Osok (Sorong). Namun bagi yang berangkat dari Bali, pin dapat juga dibeli di kantor Conservation International (CI). Dengan harga Rp 500.000 untuk turis asing, dan Rp 250.000 untuk turis lokal. Pin ini berlaku untuk satu tahun (1 Januari hingga 31 Desember), jadi jika dalam satu tahun itu kita bolak-balik mengunjungi Raja Ampat, hanya perlu membayar biaya masuk satu kali saja Pin bulat yang berfungsi seperti identitas ini wajib terus dibawa oleh para turis untuk memudahkan bila mereka ingin melakukan wisata bawah air, seperti diving, snorkeling, dan sebagainya. Tanpa menggunakan Pin ini, para turis tak diperkenankan menikmati keindahan wisata bahari Raja Ampat.
Salah satu
burung ca
ntik di Ra
ja Ampat.
Suasana senja di Waiwo.
Desember Oktober 2011
51
gallery
Mengais KIsah Senjata Bugis
Oleh : Noeke Anggarwulan/ noeke.eljohn@gmail.com
52
Travel Club
Dulu dan kini, Sejarah dan masa depan, Kegunaan dan keindahan ‌.. Hal-hal itulah yang tersirat saat melihat beragam senjata tradisional asal Bugis. Dulu, masyarakat Bugis menggunakan selayaknya senjata, sesuai dengan kegunaannya yang pada akhirnya tertulis dalam sejarah Indonesia. Terlepas dari perannya, beragam senjata tradisional Bugis seperti keris, badik, kelewang, sundang dan sebagainya ini punya sisi keindahan. Keindahan muncul dari bentuk, motif ukiran, dan bahan yang beragam. Kini senjata-senjata tersebut tidak digunakan sesuai fungsinya lagi, tetapi tetap terjaga karena dari sebuah senjata inilah terjadi pembentukan nilai-nilai kebudayaan. Diharapkan, ketertarikan terhadap senjata tradisional Bugis dari sisi estetik, filosofi, dan sejarah tidak akan pernah hilang. Sehingga kehadiran senjata-senjata tradisional ini akan tetap punya nilai di masa depan. TC
September Desember 2011
53
peristiwa
Penyelenggaraan 4th International KSN Expo & Award 2011
Penerima penghargaan untuk menteri sosial.
K
ementerian Sosial RI menggelar 4th International KSN Expo & Award 2011. Pameran ini digelar untuk menyambut Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang diperingati pada 20 Desember mendatang. Ajang yang berlangsung di Jakarta Cendrawasih, Main Lobby, dan Hall B Jakarta Convention Center, pada 27 – 30 Oktober lalu diresmikan oleh Menteri Sosial Salim Assegaf Aljufrie. “Penyelenggaraan KSN Expo & Award 2011 bertujuan memperkokoh, menjaga, dan melestarikan kesetiakawanan sosial yang merupakan jati diri bangsa Indonesia, yakni kepahlawanan, gotong royong, dan tolong menolong,� ujarnya, saat memberikan sambutan. Peringatan Hari Kesetiawanan Sosial diharapkan dapat melestarikan dan mengembangkan nilainilai serta semangat kesetiakawanan sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat menuju masyarakat Indonesia sejahtera. Sebanyak 400 peserta yang berasal dari pemerintahan, LSM, dunia usaha, UKM mandiri, organisasi sosial, organisasi pemuda dan perusahaan swasta yang sebagian besar adalah peserta KSN Expo & Award di tahun sebelumnya kembali berpartisipasi mensukseskan agenda tahunan ini. KSN Expo & Award tahun ini sedikit berbeda dari
54
Travel Club
Salah satu stand peserta.
Mensos Salim
Assegaf Aljufr
ie.
tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan tersebut terlihat dari beberapa stand yang digunakan oleh peserta yang berasal dari luar Indonesia. Pesertapeserta tersebut antara lain 10 negara ASEAN, Iran, Turki, Amerika Serikat, Australia, dan Kepulauan Fiji. Hal ini dikarenakan 4th International KSN Expo & Awards 2011 yang diselenggarakan kali ini berskala internasional, apalagi kegiatan ini dihelat bersamaan dengan International Conference on Social Welfare Issues in The ASEAN Region 2011. Konferensi internasional bidang kesejahteraan sosial ini secara khusus diarahkan dalam
upaya merumuskan kerangka kerjasama kesejahteraan sosial di antara Negara-negara ASEAN. Pameran yang diselenggarakan oleh Proexco ini dimeriahkan pula dengan acara seminar, lomba, dan festival band. Dan, Direktur Jendral Pemberdayaan Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan, Rusli Wahid secara resmi menutup kegiatan ini mewakili Menteri Sosial. TC NK
Pembuatan kerajinan di salah satu stand.
foto-foto: noeke anggarwulan
Lestarikan Kesetiakawanan Sosial Nasional
foto-foto: Erwin Gumilar
Pameran Museum Digelar Menyambut Sea Games
Presentasi pameran di Museum Balaputradewa
keagamaan pada abad VI hingga VII. Selain itu, disinilah awal mula hubungan bangsa-bangsa Asia Tenggara,” Jelas Intan. Pameran Tanah Air Asia Tenggara berlangsung dari tanggal 8 hingga 22 November 2011, kegiatan ini juga melibatkan seluruh sekolah di Ibukota Sumatera Selatan. Setiap harinya ada sekitar 4-5 sekolah SD, SMP, dan SMU diundang menyaksikan pameran tersebut. “Selain untuk generasi muda, pameran ini juga untuk masyarakat, karena museum adalah milik masyarakat. Kita harus ceritakan mengapa ada Sea Games, kenapa harus ada Asia Tenggara., dan sebagainya. Kedekatan hubungan ini harus terus dibina dan di kembangkan,” tutur Intan lagi. TC EG
M
enjelang digelarnya pesta olahraga bangsa-bangsa Asia Tenggara, Direktorat Jendral Sejarah dan Purbakala, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, melalui Direktorat Nilai Sejarah menggelar pameran bertajuk “Tanah Air Asia Tenggara” di kota Palembang sebagai tuan rumah gelaran Sea Games ke -26. Tiga museum menjadi venue pameran ini Museum Sultan Mahmud Badaruddin II menampilkan pameran arkeologi, Museum Balaputradewa dipamerankan sejarah maritim Asia Tenggara. di Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya (TPKS) digelar pameran arkeologi bawah air dan Kerajaan Sriwijaya. “Dipilihnya tema ini karena secara historis negara-negara di Asia Tenggara punya keterikatan yang erat. Di darat ada bukti tembikar, arsitektur, juga keagamaan. Sementara di laut kita sudah ada hubungan perdagangan melalui kebaharian,” terang Intan Mardiana, Direktur Permuseuman, Dirjen Sejarah dan Purbakala Kemenparekraf. Untuk menarik para atlet yang berlaga dalam Sea Games Pameran ini juga dilengkapi pusat informasi “Kita juga membuat leaflet dalam bahasa Inggris, sehingga mereka mndapat informasi bahwa di Palembang pernah berdiri kerajaan Sriwijaya yang menjadi pusat
Pengrajin tembikar pada pameran di Museum Sultan Mahmud Badaruddin II
Anak-anak sekolah mengunjungi lokasi pameran di TPKS.
Desember 2011
55
peristiwa
noeke anggarwulan
Penandatanganan Kerjasama Perhumas dengan EL John Executive Lounge
M
enunggu keberangkatan pesawat, terutama yang terkena delay tentu adalah hal yang paling membosankan. Tetapi hal tersebut sekarang tidak perlu terjadi, terutama bagi para anggota Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas), karena saat ini hanya dengan menunjukkan kartu anggota, para public relation tersebut dapat menikmati semua fasilitas di EL John Executive Lounge dengan diskon hingga 20%. Penandatanganan perjanjian kerjasama antara Perhumas dengan PT. EL John Indonesia berlangsung
di The Citywalk Sudirman, 14 November lalu. Penandatanganan tersebut dilakukan oleh Prita Kemal Gani, ketua umum Perhumas, dengan Johnnie Sugiarto, Presiden Direktur PT EL John Indonesia. Disaksikan pula oleh para pengurus Perhumas; Offie Dwi Natalia, Putri Olahraga Indonesia 2011; dan Ratna Mariana 2nd Runner Up Putri Pariwisata Indonesia 2011.
Perhumas telah berdiri sejak 39 tahun lalu dengan 2.500 orang anggota yang tersebar di 29 provinsi. Dari jumlah anggota ribuan itulah, diharapkan kerjasama ini dapat menguntungkan kedua belah pihak, dan akan terus berlanjut. “Kesempatan menggunakan Executive Lounge adalah salah satu program kerjasama dengan EL John, kedepannya kami akan jajaki kerjasama dengan seluruh jaringan hotel dari EL John group.” Ujar Prita Kemal Gani di sela-sela acara. Melalui kerjasama ini pula EL John Executive Lounge yang berada di beberapa bandar udara di seluruh Indonesia, seperti Jakarta, Mataram, Batam, Pontianak, Tanjung Pandan, Pangkalpinang, Palangkaraya, Palembang, Banjarmasin, dan Bali terpromosikan melalui kunjungan dari para anggota Perhumas. TC NK
murdiyatno
ASEAN Film Festival Mengembangkan Jaringan Industri Kreatif
M
engusung tema “ASEAN: The Global Film Connection”, ASEAN Film Festival (AFF) dilaksanakan 16-17 November di Bali. Tiga acara utama, pemutaran 10 film pilihan dari Negara anggota ASEAN, seminar berbagai isu perfilman dalam lingkup ASEAN, dan resepsi red carpet serta gala dinner. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Mari Elka Pangestu berharap AFF mampu memberikan kontribusi di bidang sosial dan ekonomi. “AFF memiliki nilai strategis memupuk dan mengembangkan jaringan industri kreatif dalam membangun kebersamaan antar angggota ASEAN dalam pengembangan industri
56
Travel Club
kreatif,” kata Mari Pangestu dalam jumpa pers di Gedung Kemenparekraf (10/11). Film-film yang diputar antara lain Eternity dengan sutradara M.L. Pundhevanop Dhewakul (Film Terbaik Thailand National Film Awards 2011), Emil sutradara Philippines (Film Terbaik Film Academy of Philippines, 2011) dan Bunohan yang disebut Dain Said, baru saja diputar disalah satu festival bergengsi dunia, Toronto International Film Festival 2011. Indonesia diwakili film Di Bawah
Lindungan Ka’bah karya sutradara Hanny R. Saputra. Film ini pernah mewakili Indonesia dalam seleksi Academy Awards 2011 kategori Film Bahasa Asing Terbaik. Semua pemutaran film akan dihadiri oleh sutradara atau produser. Pada kesempatan yang sama Menparekraf mengemukakan pentingnya festival film sebagai sarana promosi kebudayaan, dan menjual lokasi syuting film, baik bagi anggota ASEAN maupun pemangku kepentingan film internasional. TC MD
Lombok Press Tour
Foto-foto: murdiyatno
Genderang “Visit LombokSumbawa 2012” Segera Ditabuh
“L
ombok Senggigi, habiskan malammu di sini...!”. Suasana itu seolah berkata demikian, ketika bus yang membawa kami melewati kawasan Wisata Senggigi menuju Malimbu Hill. Menyaksikan keindahan sunset di Selat Lombok dengan latar belakang 3 gili (Trawangan, Meno, dan Air) serta Gunung Agung diseberang Pulau. Dan ketika matahari baru saja meninggalkan batas cakrawala, kami, rombongan press tour dari pusat komunikasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kembali menuju hotel di Senggigi. Kehidupan seperti baru saja dimulai, ditandai dengan nyala lampu pusat hiburan yang tersebar sepanjang jalan dipinggir pantai ini. Kawasan Senggigi memang masih menjadi primadona wisata di Lombok, NTB (Nusa Tenggara Barat). Di sinilah kantong wisatawan
menginap. Untuk tujuan wisata, Taman Narmada mempunyai cerita mendalam untuk digali selain tempat rekreasi. Kemudian Pura Lingsar, memberikan pelajaran berharga bagaimana keharmonisan kehidupan beragama. Desa Sade juga menjadi kunjungan wajib, melihat aktivitas keseharian Suku Sasak dengan rumah tradisionalnya yang tetap bertahan di zaman modern. Kawasan Mandalika Resort dengan pantai-pantai eksotisnya pantas masuk dalam agenda wisata di Lombok. Kawasan ini baru saja berbenah, perpaduan pantai dan tanah lapang berbukit ini menjadi
lokasi syuting film Sajadah Kabah garapan H. Rhoma Irama yang baru saja rilis. Untuk cendermata, apa lagi kalau bukan Mutiara Lombok yang namanya sudah kondang di dunia sebagai mutiara dengan kualitas terbaik. Dan tentu saja kain tenun hasil kerajinan suku sasak menjadi buah tangan yang indah sebagai pelengkap berbusana atau aksesoris rumah. “Pariwisata di NTB menjadi sektor unggulan selain pertanian. Untuk itu kami serius membangun sektor ini,” jelas Muhammad Nasir, Sekretaris Dinas Pariwisata Provinsi NTB dalam diskusi bersama rombongan press tour. Sejumlah event Internasional maupun nasional akan berlangsung pada Desember ini menyambut visit Lombok Sumbawa 2012. Diantaranya lomba balap sepeda jalanan “Tour de Lombok – Sumbawa”, Festival Bau Nyale, Perang Topat di Pura Lingsar, HUT NTB dengan pemecahan rekor muri yang mengukuhkan NTB sebagai penghasil madu terbanyak, dan event lainnya yang sayang untuk dilewatkan. Maka segera rencanakan liburan tutup tahun ini hanya di Lombok, NTB. TC MD
Desember 2011
57
peristiwa
erwin gumilar
Unesco Tetapkan Tari Saman sebagai Warisan Budaya Takbenda
T
ari Saman asal Provinsi Nangroe Aceh Darussalam resmi masuk dalam Daftar Warisan Budaya Takbenda yang Memerlukan Pelindungan Mendesak UNESCO. Tari Saman diresmikan masuk sebagai daftar pada kamis pagi 09:47 WITA 24 November 2011, berdasarkan ketok palu Sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Pelindungan Warisan Budaya Tak benda UNESCO yang berlangsung di Bali.
Berkas nominasi Saman telah disusun dengan teliti dan diajukan kepada UNESCO pada bulan Maret 2010 oleh Menko Kesra, dengan dukungan penuh dari Pemerintah Pusat, pemerintah Provinsi Aceh, Bupati Gayo Lues, H. Ibnu Hasim serta pemerintah Kabupaten Gayo Lues, dan masyarakat. Tari saman merupakan tarian asli dari Gayo Lues dan sekitarnya.
Tarian yang dikembangkan oleh Syekh Saman pada masa lalu menjadi sara penyampaian dakwah. Kini Saman biasa ditampilkan dalam perayan peristiwa penting baik adat atau juga perayaan hari besar agama Islam. Tarian ini juga dapat dimaknai sebagai simbol perjuangan dan kepahlawanan. TC EG
Festival Pertama di Minahasa Utara
Mengangkat Kuburan Purba Waruga
foto-foto: Dok Kemenparekraf
kebudayaan di Minut. “Efek penyelenggaraan festival ini diharapkan selain memperkenalkan postensi wisata di Minut, dapat mempercepat pembangunan di daerah ini,� jelasnya. Selama sepekan, beragam kegiatan bukan hanya seni-budaya tapi juga dengan tema lingkungan dan penghijauan. Seminar mengenai sejarah Waruga dan Wanua Sawangan, yang diselenggrakan di Ruang Rapat Kantor Bupati Minut dengan pembicara Bupati Minut Sompie Singal, pakar budaya dari balai arkeologi Bonny Tooy, akademisi bidang kebudayaan Ivan Kaunang, dan dari organisasi lembaga adat P. Kepel merupakan acara yang sangat penting dalam festival ini. TC MD
K
uburan purba nenek moyang orang Minahasa disebut Waruga. Untuk mempromosikan waruga kepada masyarakat luas sekaligus sebagai ikon pariwisata Minahasa Utara (Minut), belum lama ini pemkab setempat menggelar
58
Travel Club
Festival Waruga (FW) untuk kali pertama. FW berlangsung sepekan dengan beragam acara. Kadisparbud Minut Margaretha Rumokoi dalam pembukaan festival di Desa Sawangan, Selasa (8/11) mengatakan tujuan penyelenggaraan FW ini untuk mempromosikan pariwisata dan
Lasenas IX
foto-foto: ridho kurniawan
Refleksi Sejarah Tanah Maluku
A
mbon, begitu banyak menyimpan bukti sejarah. Dari Taman Monumen Pattimura, sampai Tugu peringatan pendaratan pasukan Siliwangi, serta situs situs pahlawan lainnya. Agar generasi muda dapat belajar sejarah dari tanah Maluku, maka Direktorat Nilai Sejarah dan Purbakala, Kementerian Pendidikan Nasional menyelengarakan kegiatan Lawatan Sejarah Nasional (LASENAS IX) 25-29 Oktober 2011. Lasenas IX mengangkat tema “Dengan Menelusuri Peninggalan Sejarah Kita Rajut Simpul-Simpul KeIndonesiaan Di Negeri Raja-Raja”. Selain melawat tempat-tempat bersejarah juga diadakan aktivitas kesejarahan seperti Dialog Interaktif Kesejarahan, Kuis Kesejarahan, Focus Group Discussion, Lomba Karya Tulis Kesejarahan, serta Temu Tokoh dan Pelaku Sejarah yang diikuti sekitar 150 peserta. “Kegiatan ini merupakan refleksi. Memaknai kembali
berbagai nilai sejarah penting untuk diteladani oleh generasi muda, hingga akhirnya dapat mencapai, mempertahankan, dan mengisi kemerdekaan Indonesia,” kata Shabri Aliaman, Direktur Nilai Sejarah dan Purbakala pada acara pembukaan Lasenas IX. Di kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Ir. S Assagaff berharap dengan dipilihnya Maluku sebagai tempat pelaksanaan kegiatan Lasenas IX, masyarakat semakin mengenal Maluku sebagai bagian tak terpisahkan dari sejarah perjuangan bangsa Indonesia, dan dapat menarik banyak orang berkunjung ke Maluku. Lasenas kali ini sengaja mengambil momen hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2011. Para peserta mengikuti upacara Sumpah Pemuda yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Maluku Ir. S Assagaff sebagai instruktur upacara di lapangan kampus Institut Agama Islam Negeri Ambon. Acara ditutup sore hari
dengan Pergelaran Kesenian Multikultur dari Peserta yang menggambarkan beragam budaya dan sejarah bangsa Indonesia. Kegiatan yang merupakan cerminan pesan Bung Karno dengan “Jas Merah” (Jangan Sekalikali Melupakan Sejarah) semoga dapat mengembalikan ingatan generasi muda tentang pentingnya belajar sejarah. Sampai Jumpa pada Lasenas berikutnya. TC RK
Desember 2011
59
wisata Religi
Berdoa di Gereja
Unik Sentuhan unik dari setiap ukiran di dinding-dinding gereja menyajikan keindahan bagi mata yang memandang. Di sini umatNya beribadah, di sini pula sejarah itu tercipta.
A
da saja decak kagum manakala melihat bangunan-bangunan gereja tua masih kokoh berdiri, meski termakan usia hingga ratusan tahun. Dan, bila diperhatikan lebih dekat, gaya arsitektur rumah Tuhan di beberapa daerah di Indonesia terlihat berbeda satu sama lain, bahkan cenderung unik. Keunikan menjelma jadi nilai lebih, bukan lagi sekedar tempat ibadah biasa. Bila ingin hunting gereja unik penuh cerita, Jakarta bisa menyediakannya. Mengintip sejarah masa silam, Jakarta atau lebih dulu dikenal sebagai Batavia merupakan pusat perdagangan sekaligus pemerintahan
60
Travel Club
noeke anggarwulan
Oleh: Ratih Kusumawanti/ratihkusuma.eljohn@gmail.com
Gereja Katedral Jakarta
kolonial Belanda. Alur kehidupan beserta hiruk-pikuknya sangat kental terasa di kota besar ini. Bangunan-bangunan megah ala Eropa turut mendominasi di berbagai titik wilayah. Tak terkecuali gereja itu sendiri. Siapa tak mengenal Katedral Jakarta? Bangunan menakjubkan yang lokasinya persis berhadapan dengan Masjid Istiqlal itu, masuk kedalam kategori ikon wisata religi di kota padat penduduk ini. Insinyur
asal Belanda, Marius Hulswit mempersembahkan bangunan bergaya neogotik tersebut kepada para penganut Katolik. 12 April 1901 pun dipilih sebagai tanggal pemberkatan De Kerk van Onze Lieve Vrowe ten HemelopnemingGereja Santa Maria Diangkat ke Surga atau masyarakat akrab menyebutnya gereja Katedral. Selain Katedral, gereja Immanuel tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Buah karya J.H.
sehingga mampu menerangi seluruh ruangan. Kemudian, ada menara bundar atau lantern. Posisinya lebih pendek dari kubah, namun tidak bisa dibilang jelek karena ada hiasan bunga teratai dengan enam helai daun. Ini merupakan simbol Dewi Cahaya dari Mesir. Sementara, masuk kedalam ruangan, kesan kuno jelas terbaca di seluruh sudut ruang. Mulai dari kursi-kursi panjang yang biasa digunakan para jemaat untuk
Gereja Immanuel Jakarta
serambi persegi empat, beberapa pilar paladian tampak tegak tertancap menciptakan harmonisasi pada serambi. Sudut muka ini menghadap Stasiun Gambir. Melangkah ke bagian berikutnya, terlihat serambiserambi di sisi utara dan selatan. Bagian itu mengikuti bentuk gereja yang mempunyai dua bundaran konsentrik, mengelilingi ruang ibadah. Kubah pun dibuat sesuai dengan arah sinar matahari,
berdoa, altar, sampai orgel tua buatan tahun 1843 oleh J.Datz. Usai menikmati keindahan gereja Immanuel, gereja lain telah menunggu untuk dikunjungi. Berhenti di gereja Sion, pengunjung akan dimanjakan oleh suasana tempo dulu. Bangunan ini jauh lebih tua daripada gereja Immanuel, jadi aura jaman baheula terfokus di gereja bangsa Portugis yang selesai dibangun tahun 1695 itu. Portugeesche Buitenkerk atau
Gereja Portugis merupakan nama lain dari Gereja Sion. Ada sedikit catatan sejarah mengenai tempat suci yang memakan proses pembangunan selama dua tahun itu. Setelah Belanda berhasil mengambil alih kekuasaan Portugis, dibangunlah tembok sebagai batas pertahanan kota. Bangsa Portugis pun berada di luar tembok pemerintahan Belanda. Di sini gereja Sion berdiri, digunakan untuk melakukan ibadah oleh orangorang Portugis yang berubah menjadi tawanan Belanda. Lepas dari sejarah keberadaannya, gereja ini termasuk dalam bangunan yang memiliki konstruksi kuat dan kokoh. Kekuatan tersebut ada pada pondasi bangunan yang memakai 10.000 kayu dolken atau balok bundar. Pasir dan gula tahan panas yang
Bagian dalam salah satu gereja unik
rianifitri.wordpress.com
indonesia-tourism.com
Horst ini, dibangun tahun 1834. Setahun kemudian, tepatnya 24 Agustus 1835, peletakan batu pertama. Empat tahun berlalu, pada tanggal dan bulan yang sama, yakni 24 Agustus 1839, bangunan ibadah ini resmi berdiri. Peresmian tersebut sekaligus untuk menghormati Raja Willem I, Raja Belanda pada masa pemerintahan tahun 1813-1840. Secara struktural, gereja dengan gaya klasisme berbentuk bundar di atas pondasi berukuran tiga meter. Di bagian depan terdapat
tercampur lalu merekat pada batu bata juga menjadi unsur mengapa rancangan E. Ewout Verhagen dari Rotterdam ini, terbilang cukup kuat. Berdiri diatas lahan 6.725 meter persegi, gereja yang mampu menampung seribu jemaat ini, masuk pada jenis hall church atau gereja bangsal. Bila dilihat dari bentuknya, tertata satu ruang panjang lengkap dengan tiga bagian langit-langit kayu sama tinggi dan melengkung serta disangga enam tiang. Ada pula jendela antik, melengkung dan tingginya kurang lebih tiga meter. Untuk bagian dalam, beberapa kursi dari kayu eboni penuh ukiran rupanya masih bisa digunakan hingga
Desember 2011
61
Gereja Ayam Jakarta Bagian dalam Gereja Katedral Jakarta
sekarang, lengkap beserta meja yang biasa dipakai untuk rapat gereja. Satu lagi bagian tak boleh dilewatkan, di pintu sebelah barat tertanam sejumlah nisan makam secara mendatar. Persinggahan berikut, GPIB Pniel Pasar Baru. Keunikan gereja ini terletak pada julukan dan bangunan. Gereja Ayam adalah julukan bagi gereja Protestan yang pada awal berdirinya hanya sebuah kapel kecil di tahun 1850. Perluasan gereja pun dilakukan tahun 1913 oleh arsitek Ed Cuypers dan Hulswit. Lalu, mengapa gereja Ayam? karena jika melihat ke atap gereja, dipasang sebuah petunjuk arah angin berbentuk ayam. Desainnya mengambil gaya Italia dan Portugis. Bangunan tersebut cukup besar, bahkan bisa menampung jemaat hingga 1.500 orang. Sedangkan, keseluruhan fasilitas di tempat ini masih asli peninggalan Belanda termasuk sebuah injil berbahasa Belanda yang sudah ada sejak tahun 1855, juga bejana baptis. Katedral, Immanuel, Sion dan Pniel, hanyalah empat dari sekian banyak jumlah gereja kuno dan unik di Jakarta. Mau tahu gereja unik lainnya di daerah lain?
62
Travel Club
Semarang, Jawa Tengah. Daerah ini terkenal juga dengan kota tuanya yang masih dijaga serta dilestarikan. Ketenaran gereja Blendug pun sudah tersiar hingga keluar kota. Bangunan itu menjadi gereja paling tua di Jawa Tengah, dibangun pada tahun 1753 oleh warga Belanda. Blendug dalam bahasa Jawa mengandung arti kubah. Bentuk kubah berwarna merah dilapisi perunggu ini, lantas menjadi pusat perhatian pengunjung. Kemudian, konstruksi bangunan membentuk persegi delapan. Sempat mengalami renovasi di tahun 1894 oleh W. Westmaas dan H.P.A. de Wilde. Alhasil, bangunan bergaya neo klasik tersebut sangat mudah dikenali karena ciri khasnya. Wisatawan akan menangkap pemandangan menarik yakni gaya arsitektur sesuai salib Yunani di ruang dalam. Sementara, pintu masuk gereja dibuat dua pintu dan ambang atasnya berdesain lengkung. Dua jendela berbahan kayu krepyak serta kaca warnawarni menambah kecantikan bangunan yang memiliki dua menara di samping kanan-kiri ini.
Gereja Katedral Jakarta Jl. Katedral No.7 B, Kelurahan Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat 10710 Telp. 021-3457746, 3519186 Fax. 021-3509952 Gereja Immanuel Jl. Merdeka Timur No. 10 Jakarta Pusat Telp. 021-3440747 Gereja Pniel Pasar Baru Jl. Samanhudi No. 12 Kelurahan Pasar baru, Kecamatan Sawah Besar Jakarta Pusat 10710 Gereja Sion Jl. Pangeran Jayakarta No. 1 Jakarta
Masih di derah Jawa, terdapat gereja yang sangat kental dengan nuansa Jawa, berada di desa Pohsarang, kecamatan Semen, Kediri, Jawa Timur. Dibangun tahun 1936 oleh Romo Jan Wolters CM dan Ir. Henri Maclain Pont. Keunikan gereja ini, bangunan gapura berbentuk candi. Lalu, sekeliling tembok terlihat 14 stasi jalan salib terbuat dari batu mata merah. Jumlah gereja unik di Indonesia tak terhitung banyaknya. Lahir bersama keunikan membuat tempat ibadah tersebut kaya dengan seni arsitektur indah. Bila sudah menatap keindahan ini, berdoa pun semakin nyaman dan tenang di rumah Tuhan. TC
noeke anggarwulan
sahatsimarmatadailyphoto.blogspot.com
wisata Religi
Desember 2011
63
komunitas
Pesona Jawa
Penjelajahan Bernuansa
Arkeologi
Teks: Erwin Gumilar erwin.eljohn@gmail.com Foto: Komunitas Pesona Jawa
Akses menuju situs bersejarah atau prasejarah acap tidak mudah di jangkau, tapi inilah tantangan yang membuatnya berbeda dengan komunitas lainnya. Apalagi informasi tentang situs pun mampu disampaikan dengan menarik
64
Travel Club
T
ertarik ber wisata sejarah sekaligus berpetualang melintasi sungai dan bermukim di rumah penduduk ? bergabunglah dengan Komunitas Pesona Jawa. Selain menyenangkan, perjalanan pun sarat dengan pengetahuan. “Background teman-teman di Pesona Jawa kebanyakan sarjana arkeologi, sehingga mereka mampu memadukan antara wisata sejarah dengan wisata alam. Nuansa petualangannya jadi sangat terasa. Trip yang kita lakukan selalu lebih seru dan menyenangkan,� ungkap Adita Hanung Seorang pegiat di Komunitas Pesona Jawa. Perkenalan Dita dengan Pesona Jawa berkat rekomendasi seorang teman. Pengalaman pertama menyambangi perkampungan Baduy Dalam memberi kesan bagi karyawati sebuah bank ini, sehingga
akhirnya mantap begabung di komunitas ini. “Dibandingkan dengan komunitas travelling lainnya, komunitas Pesona Jawa ini lebih santai dan mengedepankan suasana kekeluargaan, sehingga sangat kompak,� ujar Dita seraya tersenyum. Belakangan ini cukup banyak komunitas yang fokus mengenalkan sejarah melalui kegiatan wisata. Namun berbeda dengan komunitas sejarah lainnya, Pesona Jawa memadukan wisata sejarah dalam balutan nuansa wisata arkeologi. Sehingga setiap destinasi yang didatangi menjadi sebuah petualangan yang seru bagi para pesertanya. Tak hanya menjelajah alam dan keluarmasuk daerah kepedalaman, kelompok ini juga kadang harus melintasi sungai menuju tempat-tempat peninggalan sejarah ataupun arkeologi, seperti saat mengunjungi Situs Prasejarah Pangguyangan, yang berada di
Tugu Gede, Sukabumi. “Terkadang akses menuju situs bersejarah itu tidak mudah, bahkan cenderung tak terjangkau dengan kendaraan, tapi ini menjadi tantangan yang membedakan Pesona Jawa dengan komunitas lainnya. Informasi tentang situs juga disampaikan dengan cukup menarik,” kata Muflih Pegiat lain dari komunitas ini. Pesona Jawa hadir sejak November 2009. Komunitas ini sengaja dibentuk lantaran masih kurangnya komunitas sejenis dalam mengeksplor situs-situs yang masih belum terpublikasikan, sekaligus ingin lebih memperkenalkan dunia arkeologi kepada masyarakat. “Awalnya saya bergabung dengan komunitas lain. Tapi menurut saya komunitas itu hanya berkegiatan disekitar kota tua saja. Sedangkan Komunitas Pesona Jawa lebih mengarah kepada penjelajahan situs arkeologi yang ada di pedalaman,” ungkap Marshad, pegiat sekaligus founder dari komunitas yang terbilang unik ini.
Penggabungan kegiatan yang dikemas dengan wisata alam ini menjadi daya tarik tersendiri. Anggota yang bergabung pun kian hari menjadi lebih variatif, apalagi karena adanya unsur petualangan dalam setiap perjalanan. “Kita sering juga menginap di rumah penduduk. Terasa jadi lebih seru dan dapet Komunitas Pesona Jawa Jl. Lapangan Stasiun No. 1 Jakarta-Kota Info: http://pesonajawanusantara.wordpress Marsad 0813 8480 5996, (021)940 07 574 Doreng 0856 9503 9909, (021)326 87 343 E-mail : marsad_ark@yahoo.com
feel petualangannya. Kadang juga bermalam dengan membuka tenda,” kata Marshad lagi. Namun destinasi yang dipilih komunitas Pesona Jawa tidak selalu bewisata ke situs arkeologi atau sejarah. Kerap pula mereka mengunjungi tempat-tempat wisata umum yang sudah banyak dikenal masyarakat. “Kalau acaranya selalu jalan ke tempattempat arkeologi saja akan bosan juga lama-lama. Maka seringkali dikombinasikan juga dengan mengunjungi tempat wisata yang sudah banyak kita kenal, meskipun tetap dibuat ala backpacker,” ujar pria berkacamata minus ini, menerangkan. Jadi, sudah saatnya Anda mencoba petualangan baru berwisata sambil menjelajahi situs-situs arkeologi yang ada di Indonesia. TC
Desember 2011
65
rona
Rian D’Masiv
erwin gumilar
Bangga Menjadi Orang Indonesia
K
esibukan menjadi bagian dari band yang tengah naik daun ternyata tak membuat Rian dan para personil D’Masiv lupa meluangkan waktu senggangnya, berwisata di setiap kota yang mereka singgahi. “Setiap kali kami ke luar kota, selalu tertarik mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Kalau memang ada waktu, kami selalu sempatkan berwisata ke tempat-tempat seperti itu,” kata Rian Ekky Pradipta,vokalis D’Masiv disela-sela mengisi acara Jababeka International Cultural Festival, beberapa waktu lalu.
66
Travel Club
Pengalaman melakukan tur luar kota memberikan kesempatan Rian meihat sekaligus menikmati langsung keindahan alam dan berbagai destinasi wisata di Indonesia. “Kita bersyukur jadi orang Indonesia, karena Indonesia itu tenyata begitu kaya. D’Masiv belum lama ini ke wilayah Timur Indonesia, kami main di Fakfak Papua Barat. Di sana, kami disuguhi laut hijau yang begitu bersih. Saya yakin, masih banyak daerah lain di Indonesia dengan pemandangan yang indah seperti itu,” ujar Rian. Menurutnya, Keindahan alam yang dimiliki Indonesia merupakan modal besar
bagi pengembangan pariwisata. “Obyek wisata di Indonesia sangat memenuhi syarat menjadi destinasi bertaraf internasional,” kata dia, yang sangat bangga menjadi orang Indonesia. “ Kita harus memberitahukan kepada orang lain tentang keindahan dan kekayaan yang kita miliki ini,” ujarnya. Industri pariwisata pun harus tetap menjaga kondisi alam dan memperhatikan kebersihan lingkungan. Kebersihan lingkungan tempat wisata adalah harga mutlak, menurut Rian, karena akan memberikan kenyamanan untuk setiap pengunjungnya. TC EG
noeke anggarwul
an
S
iapa tak kenal Lula Kamal? Publik figur yang seorang dokter ini ternyata tak hanya piawai bicara soal kesehatan. Banyak hal ia kuasai, termasuk juga soal pariwisata dan budaya. Tak heran bila perempuan cantik ini pun kerap didaulat untuk menjadi moderator, pembicara, bahkan juri di banyak acara, termasuk di kegiatan pariwisata, seni, maupun budaya. “Saya bangga karena bangsa Indonesia memiliki pariwisata yang luar biasa, inilah aset yang tak akan habis bila terus digali. Jika kita pandai mengemas pariwisata menjadi produk yang menarik, maka konflik politik yang terjadi sekalipun tidak akan mampu mempengaruhi wisatawan untuk berkunjung,� ujar presenter kelahiran 10 April 1970 ini, yang menjadi salah seorang juri di ajang pemilihan Putri Pariwisata Indonesia 2011 lalu. Selain itu, mencintai seni dan budaya bangsa sendiri menurut Lula adalah hal yang juga harus ditumbuhkan kepada setiap anak bangsa. Itu sebabnya mantan None Jakarta 1990 ini, selalu semangat bila diminta memberikan pembekalan di berbagai ajang pemilihan yang belakangan banyak diselenggarakan di Indonesia. Bagi wanita berdarah blasteran Arab, Sunda, dan Betawi yang juga aktif diberbagai kegiatan sosial ini, profesinya sebagai dokter tak pernah menghalanginya untuk aktif di bidang lain. “Profesi yang kita jalankan tidak berarti harus membelenggu wawasan kita,� kata Lula yang beberapa kali pernah membintangi film diantaranya Berbagi Suami, Chika, dan Arisan. TC UK
Lula Kamal
Kemaslah Pariwisata sebagai Produk Menarik Desember 2011
67
Surga Kecil Di Laut
Andaman
Oleh : Erwin Gumilar / erwin.eljohn@gmail.com
Datanglah ke Pulau Weh, temukan ketenangan disetiap jengkal pantai landainya. Sebuah destinasi yang cocok bagi penyuka wisata Bahari.
D
alam sebuah pembicaran seorang teman pernah bercerita tentang pesona keindahan pantai-pantai di Pulau Weh, Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam, kalah dengan pesona pantai-pantai di Pulau Dewata. Pasir pantai putih nan halus, air laut yang membentuk gradasi warna bening, hijau, biru dan biru pekat bak permadani indah. Cerita keindahan alam pulau ini sebenarnya sudah lama diketahui, bahkan Pulau yang ada di Laut Andaman ini merupakan tujuan favorit banyak wisatawan asing. Potensi wisata pulau ini seakan meredup lantaran masalah keamanan yang pernah melanda Provinsi Nangroe Aceh Darussalam. Masa tersebut telah lama berlalu, kini Aceh terus membangun, provinsi berjuluk Serambi Mekah ini terus bergiat mempromosikan pesona pariwisata ke level nasional dan internasional, tak terkecuali Pulau Weh. Mimpi menikmati langsung keindahan pantai di pulau paling barat di Indonesia, yang dikitari Laut Andaman itu akhirnya datang juga. Sebuah gelaran olah raga bahari internasional bertajuk Sabang Regatta
68
Travel Club
2011, membawa saya singgah di beberapa pantai yang menjadi destinasi unggulan di Pulau Weh. Sapta Nirwandar, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan bahwa alam menjadi modal terbesar bagi sektor pariwisata di Pulau Weh. Benar saja, ungkapan kekaguman langsung terucap dari mulut ketika menyaksikan langsung Pantai Gapang. Pasir pantainya yang putih nan halus dan jernih air seolah menawarkan ketenangan bagi pengunjung. Sebuah obyek wisata yang memamerkan keindahan sesungguhnya. Dari Pelabuhan Balohan di kota Sabang, untuk mencapai pantai ini kurang dari satu jam menggunakan jalur darat. Perlu di ketahui jalan beraspal sepanjang Pulau ini
kondisinya sangat bagus, sehingga hampir tidak ada kendala akses untuk mencapai kawasan wisata yang ada disini, bahkan hingga kawasan paling barat menuju Tugu Nol Kilometer dijamin tidak ada badan jalan yang rusak. Suasana tenang langsung hadir ketika pertama kali menginjakkan kaki di kawasan Pantai Gapang. Sebuah kawasan wisata yang cocok untuk menenangkan diri. Akomodasi dan fasilitas umum pun sudah tersedia. Wisatawan bisa memilih tempat menginap, mulai kelas melati hingga resort dengan harga bervariasi. Kegiatan apa yang bisa dilakukan disini? dengan karakter pantai yang tenang Gapang sangat cocok bagi yang senang berenang atau snorkeling. Manjakan diri
dengan berleyeh-leyeh di atas pasir putih di bawah rimbunnya Pohon Gapang yang banyak tumbuh di sekitar pantai ini sambil menikmati sejukknya air kelapa muda membasuh tenggorakan. Selain Gapang, Pulau Weh masih memiliki banyak obyek wisata pantai menakjubkan yang tak boleh dilewati saat mengunjunginya. Pantai Iboih (baca: Iboh) menjadi destinasi selanjutnya. Hanya hitungan menit mencapai pantai ini dari Gapang. Iboih juga tujuan favorit wisatawan lokal maupun asing. Dijamin pujian segera meluncur ketika menyaksikan keindahan alam sekitar pantai ini. Sama seperti Gapang, Iboih juga menawarkan pantai dengan ombak tenang,
A
pasir halus. Jernih airnya di pantai ini akan seakan mengajak bercengkrama, saya pun tergoda untuk segera mencemplungkan diri menikmati sejuknya air laut yang membasuh tubuh. Jangan lupa menikmati sedapnya rasa mie goreng Bagi penyuka snorkeling silakan salurkan hobinya, masyarakat sekitar menyewakan alat snorkeling dan peralatan diving. Sekitar Pantai Iboih terdapat taman laut yang sayang dilewati. kawasan ini juga menjadi salah satu basecamp para wisatawan yang ingin diving di Pulau Rubiah. Satu pantai lagi yang tak boleh terlewatkan adalah kawasan Sumur Tiga disini pengunjung juga bisa menikmati pesona indah pantai landai berpasir halus. sebenarnya masih banyak lokasi menarik di Pulau Weh yang bisa dikunjungi sayang waktu yang singkat tidak memungkinkan saya bisa menikmati semuanya. Tapi dari kunjungan singkat ke Pulau Weh telah menggoreskan kenangan indah yang membawa kerinduan untuk kembali menyinggahinya di lain waktu. TC
Tip Perjalanan
kses menuju Pulau Weh relatif mudah, dari Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar muda perjalanan bisa dilanjutkan dengan menggunkan mobil sewaan menuju Pelabuhan Ulee Lheu. Dari sini perjalanan di lanjutkan dengan menggunakan kapal penyebrangan menuju Pelabuhan Balohan di Pulau Weh. Ada dua pilihan, kapal cepat atau ferry. Jika memilih kapal cepat waktu yang ditempuh hanya 45 menit hingga satu jam. Sementara menggunakan ferry memakan waktu sekitar 2 jam perjalanan. Menuju tempat-tempat wisata di Pulau Weh bisa menggunakan kendaraan sewaan dengan kisaran harga Rp 300 ribu – Rp 350 ribu per harinya. Pandai-pandailah bernegosisasi soal harga kendaraan. Untuk tempat menginap tak perlu khawatir, di Pulau Weh sudah banyak terdapat tempat penginapan dengan harga yang bervariasi.
Desember 2011
69
Jadwal dan Harga Tiket Kapal Ferry Hari Senin, Selasa, Kamis, Jum’at Sabtu, Minggu, Rabu
Rute (Jam) Ulee Lheu – Balohan Balohan – Ulee Lheu 13:00 07:45 10:30 & 15:30 07:45 dan 13:00
Jenis Tiket Penumpang Ekonomi Dewasa Ekonomi Anak-anak Bisnis Dewasa Bisnis Anak-anak Eksekutif Dewasa Eksekutif Anak-anak Kendaraan Sepeda Sepeda Motor Sepeda Motor Roda Tiga Mobil (sedan, pick up, jeep, minibus dan sejenisnya)
Harga Rp. 18.500 Rp. 11.575 Rp. 27.500 Rp. 20.500 Rp. 36.500 Rp. 26.500 Rp. 8.500 Rp. 21.500 Rp. 73.000 Rp. 155.000
Informasi : PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Sabang. Jl. T. Chiek Di Tiro No. 97 Simpang Surabaya, banda Aceh. Telp : 0651 637717 Fax: 0651 637717
Jadwal dan Harga Tiket Kapal Cepat Rute (Jam) Nama Kapal Pulo Rondo Bahari
Harga Tiket (Rp)
Ulee Lheu - Balohan
Balohan – Ulee Lheu
Ekonomi
Bisnis
VIP
09:30 16:00
16:00 08:00
Rp. 60.000 Rp. 55.000
Rp. 75.000 Rp. 65.000
Rp. 85.000 Rp. 85.000
Kapal Bahari, khusus Jum’at dari Ulee Lheu ke Balohan jam 16:30
Informasi : Kapal Bahari : 0812 6967 0683 atau 0852 6058 0996 Kapal Pulo Rondo : 0651 7409 194
Tugu Nol Kilo Meter
Awal Rangkaian Sebuah Negeri Kepulauan
M
engunjungi Pulau Weh tentu tidak bisa dibilang sempurna jika tidak mampir di Tugu Nol Kilo Meter. Sebuah titik daratan yang menjadi awal wilayah negeri seribu pulau ini. Jalan berliku dengan hijau pepohonan menjadi pemandangan menuju tempat ini. Rimbun pepohonan yang mengelilingi kawasan ini menghadirkan suasana teduh. Beberapa bangku tersedia sebagai tempat menikmati sejuknya angin yang berhembus menerpa tubuh disekitar tugu. Gerombolan monyet liar banyak terdapat disini, meski jinak namun sebaiknya tetap berhati-hati satu yang menarik diantara gerombolan monyet
70
Travel Club
di kawasan tugu terdapat seekor babi hutan yang juga ikut berkeliaran, tapi jangan takut babi ini sudah jinak dan terbiasa berdekatan dengan manusia. Dilantai dasar tugu yang diresmikan oleh Wakil Presiden, Try Sutrisno, pada 9 September 1997 tersebut, terdapat satu gundukan semen berdiameter 50 sentimeter sebagai penanda titik nol. Wisatawan bisa menikmati hamparan birunya laut Andaman dari atas tugu. jangan lupa mendaftarkan diri untuk mendapatkan sertifikat sebagai bukti telah mengunjungi tempat terujung dibagian barat Indonesia.
Desember 2011
71
beranda
Perkenalan MoliCare Adult Diapers
noeke anggarwulan
PT. Tiara Kencana yang merupakan distributor produk-produk farmasi memperkenalkan produk MoliCare Adult Diapers dari Hartman – Jerman. Dalam acara perkenalan produk yang bertempat di Galeri Hadiprana 31 Oktober lalu ini diadakan pula tes untuk menunjukkan keunggulan-keunggulan produk MoliCare. Produk berkualitas tinggi ini pun memiliki pilihan beragam, yaitu MoliCare Premium Soft Plus, MoliCare Comfort Extra, MoliCare Classic, dan MoliCare Mobile yang sangat cocok untuk perjalanan jauh. Selain MoliCare, Paul Hartman AG – Jerman juga memperkenalkan MoliNea Plus, produk underpad disposable atau perlak sekali pakai untuk dewasa dan orang tua. TC NK
Pitbull Live in Concert Jakarta
noeke anggarwulan
Penyanyi rapper asal Miami, Amerika Serikat, Pitbull akan kembali menyapa penggemarnya 6 Desember 20011, di Tennis Indoor Senayan. Kedatangannya kali ini merupakan rangkaian Tour Asia mengenalkan album terbarunya, Planet Pit yang didistribusikan Sony Music Entertainment Indonesia. Bertempat di Fat Burger Pondok Indah Mall I, pada 3 November lalu, diadakan konferensi pers konser dari pelantun I Know You Want Me dan Hotel Room Service ini. Smartfren menjadi sponsor konser dengan lima ribu tiket ini. TC NK
Peluncuran Film Sang Penari
noeke anggarwulan
Menjadi seorang tunga rungu bukan berarti berbeda dan tidak memiliki kesempatan dari manusia lainnya. Pesan itulah yang ingin disampaikan dari film yang disutradarai Findo Purwono HW, Ayah Mengapa Aku berbeda. Film produksi Rapi Films ini memang menceritakan seorang gadis tuna rungu yang pintar dan memiliki bakat dalam bermain piano. Film ini diangkat dari novel best seller yang berjudul sama karya Agnes Davonar dan telah dibaca dua juta pembaca online. Ayah Mengapa Aku Berbeda mulai tayang di bioskop pada 17 November lalu dengan pemain-pemain seperti Dinda Hauw, Surya Saputra, Rima Melati, Indra Sinaga, Fendy Chow, Kiki Azhari, Rafi Cinoun, Marcia Caroline, dan Rheina Maryana. TC NK
72
Travel Club
Bertempat di XXI fx Lifestyle X’nter, 2 November lalu diadakan press screening film Sang Penari besutan sutradara Ifa Isfansyah. Film yang terinspirasi dari novel Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari ini diputar serentak di bioskop-bioskop Indonesia pada 10 November lalu. Film produksi Salto Films ini bercerita tentang seorang penari ronggeng pada pertengahan 1960-an era Partai Komunis Indonesia. Sang Penari ini dibintangi actor dan aktris ternama antara lain Nyoman Oka Antara, Prisia Nasution, Slamet Rahardjo, Dewi Irawan, Tio Pakusadewo, Teuku Rifnu Wikana, Lukman Sardi, Happy Salma, Landung Simatupang, dan Hendro Djarot. TC NK
noeke anggarwulan
Rapi Films : Ayah Mengapa Aku Berbeda
noeke anggarwulan
Salah satu social commerce di Indonesia, DealKeren menggelar event “Surprise Dealites” pada 9 – 13 November lalu. Event ini adalah program diskon gabungan pertama dan terbesar yang pernah diselenggarakan oleh daily deal portal di dalam area mall. Pada kesempatan pertama ini, DealKeren memilih FX Lifestyle X’nter karena posisinya yang strategis. Pengunjung dapat menikmati beberapa tenant yang ada di FX hanya dengan membeli voucher diskon sebesar 50% lewat situs DealKeren atau langsung membeli ditempat. TC NK
www.jakartafashionweek.co.id
“Surprise Dealites” dari DealKeren
Jakarta Fashion Week 2012 Bertempat di Pacific Place, 12 – 18 November lalu digelarlah Jakarta Fashion Week (JFW) 2012. JFW yang digelar sejak 2008 telah menjadi katalisator dalam pengembangan dan promosi mode ke Indonesia ini menampilkan lebih dari 50 show, 180 desainer, 60 brands, 160 model, dan 2.000 outfit. JFW bertujuan untuk memajukan industri mode dalam negeri sekaligus mencanangkan Jakarta dan Indonesia sebagai salah satu pusat mode di Asia. JFW 2012 juga menjadi wadah para pelaku industri fashion luar negeri, hal tersebut terlihat saat para desainer dari Thailand, Singapura, Malaysia, Meksiko, Inggris, dan Jerman menampilkan karyanya di atas panggung. TC NK
Dok. Pulse Communications
Beberapa pekan sebelum penyelenggaraan SEA Games XXVI, tepatnya pada 24 Oktober lalu, CLEAR bersama brand ambassadornya, Ello dan Sherina mengajak masyarakat Indonesia untuk mensukseskan SEA Games XXVI serta memberi dukungan bagi Tim Merah Putih melalui kampanya Ayo! Indonesia Bisa. Kampanye ini diselenggarakan di Planet Hollywood Lounge dalam acara Konperensi Media “CLEAR Ayo! Indonesia Bisa”. Acara dihadiri pula oleh Albert C. Sutanto & Nicko Biondi Ricardo, Pelatih dan Atlet Renang Sea Games XXVI; serta Rahmad Darmawan & Yongky Aribowo , Pelatih dan Atlet Sepak Bola Sea Games XXVI. TC NK
dok. stratcomm
CLEAR Mendukung Tim Merah Putih
Peluncuran Blackberry Bold 9790 Indonesia ternyata menjadi Pasar BlackBerry yang sangat potensian. Inilah yang membuat Research In Motion (RIM) memilih Indonesia sebagai tempat peluncuran perdana BlackBerry Bold 9790 di dunia. “Indonesia adalah pasar yang penting bagi RIM dan kami sangat senang untuk dapat memperkenalkan BlackBerry Bold 9790 terbaru untuk pertama kali di sini,” ungkap Jim Balsillie, CO-CEO RIM. BlackBerry Bold 9790 yang bertenaga menghadirkan sebuah desain yang kompak dan menawarkan penggunaan sebuah smartphone kaya fitur dan kinerja tinggi dengan keuntungan ganda dari layar sentuh resolusi tinggi dan keyboard berdaya sentuh tinggi. Smartphone baru ini diluncuran perdana bagi konsumen pada 25 November 2011. “Kami akan memberikan promo diskon sebesar 50% bagi konsumen yang membeli perdana pada tanggal 25 November 2011 tersebut,” tutur Rohilesh Singh, Managing Director RIM Indonesia. TC UK
Desember 2011
73
dokumen hotel
Dafam Hotel Raih Penghargaan di ITTA 2011 Komitmen Dafam Hotel Management (DHM) menjadi perusahaan lokal yang mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri nampaknya mulai mendapat apresiasi positif. Pada penyelenggaraan kegiatan Indonesia Travel Tourism Award (ITTA), DHM meraih penghargaan sebagai ”Indonesia Leading Local Hotel Chain 2011/2012”. Penghargaan ini diberikan kepada pelaku bisnis yang mampu memberikan kepuasan kepada pelanggannya. Melanjutkan komitmen tersebut, pada akhir tahun ini, Dafam Hotel segera membuka dua properti terbarunya yaitu Hotel Dafam Pekalongan
dan Hotel Vio Pasteur Bandung. ”Ini tentu menjadi motivasi kami untuk berkarya lebih baik. Kami tetap agresif dalam penambahan hotel khususnya untuk ‘secondary city’ karena market masih menjanjikan. Selain itu, berkembangnya daerah tersebut dan potensi destinasi wisata Nampak makin membaik,” kata Andhy Irawan (Managing Director DHM). TC EG
Kagum Hotels Luncurkan Properti Baru KAGUM Hotels, kembali meluncurkan hotel barunya bernama Hotel Verona Palace, Bandung. Berlokasi di Jalan Surya Sumantri, Hotel yang resmi dilaunchinhg 11 November 2011 tersebut memiliki 45 kamar yang terdiri dari kamar Superior berukuran 24m2, kamar Deluxe berukuran 26m,2 kamar Executive berukuran 28m2 dan kamar Family Suite 30m2. Verona Palace terletak di lokasi strategis, dari Bandara Husein Sastranegara bisa dicapai hanya 10 menit , kemudian dari Pintu Tol Pasteur cukup 5 menit dari Bandung Trade Center dan hanya 10 menit dari pusat kota Kembang Hotel ini dilengkapi juga dengan coffee shop dengan pilihan menu internasional, nusantara dan oriental, 5 ruang pertemuan dan satu Ballroom di rooftop hotel berkapasitas maksimal 150 orang. TC EG
Fave Hotel Beroperasi di Seminyak Aston International kembali membuka Fave Hotel yang keempat, hotel trendi dengan layanan terpilih ini berlokasi di Seminyak – Bali. Favehotel terbaru ini terletak di pusat daerah Seminyak tepat di Jalan Dhyana Pura, yang memiliki banyak restoran, bar, klub dan butik-butik trendi menjadikannya daerah yang sangat populer di Bali. Fave Hotel Seminyak-Bali menawarkan 251 kamar yang modern, fungsional dan stylish, ruang pertemuan, kolam renang luar ruangan dan coffee shop eklektik yang menghadap ke jalan. Favehotel merupakan hotel bujet trendi bagi wisatawan muda dan berjiwa muda yang membutuhkan kamar super bersih dan fungsional dengan harga terjangkau tanpa memikirkan gaya dan karakter sebuah hotel. TC EG
74
Travel Club
Desember 2011
75
produkbaru
BlackBerry Bold 9790
otakku.com
Smartphone blackBerry kembali mengeluarkan seri terbarunya. BlackBerry Bold 9790 yang berupakan perpaduan antara keyboard QWERTY dengan layar sentuh. Dengan kecepatan 1 GHz dan OS BlackBerry 7 revolusioner membuat seri ini semakin cepat. Spesifikasi lainnya adalah memori 8 GB, kamera 5 MP, GPS, Wi-Fi, Jaringan Tri-Band, dan Jaringan Quad Band. TC NK
://ne http
ws.s
oftped
ia.co
m
Dell XPS 14
76
Travel Club
Dell mengeluarkan kembali sebuah notebook berukuran 14” yang diklaim sebagai notebook tertipis, karena memiliki ketebalan hanya 23 mm, dan memiliki sebuah optical drive. Dibandingkan dengan notebook sejenis, Dell XPS 14 juga memiliki berat yang ringan, yakni 1,98 kg. Spesifikasi notebook yang memiliki bodi dari bahan aluminium dan magnesium alloy ini antara lain prosesor 2nd generation Intel Core i5 and Core i7 Dual Core, resolusi layar 1366x768, NVIDIA GeForce GT 520 M with 1 GB graphics memory, Fast 7200RPM hard disk storage, from 500GB up to 750GB; 256GB SSD, Bluetooth 3.0 konektivitas wireless, Built-in 1.3MP HD Webcam dengan digital microphones dan stereo speakers. TC NK
Tas kamera ini memungkinkan pengguna dapat menambah membawa laptop dan digicam dengan bentuk yang unik. Dua frontal berbentuk U flaps merupakan kompartemen terpisah yang masing-masing berfungsi sebagai saku. Kompartemen utama sendiri dibagi menjadi dua bagian resleting yang dapat dibuka untuk satu ruang yang lebih besar. Pada bagian atas tas fleksibel ini dapat memuat kamera D-SLR. Bagian bawah memuat segala keperluan pengguna yang tidak memerlukan tempat penyimpanan besar. Dan pada bagian belakang terdapat kompartemen untuk memuat laptop hingga 12�. KT-A 44V terbuat dari bahan ergo tech yang membuat pengguna nyaman karena mengikuti bentuk tubuh. TC NK
dok. prima imaging
Kata Bag Sensitivity (KT-A 44 V)
dok. prima imaging
Gitzo (GI-GM 2541) Merupakan monopod yang menetapkan standart bagi professional dan amatir dengan bahan serat karbon. Keunggulan dari seri sebelumnya, GI-GM 2541 telah direvisi dengn fitur baru seperti anti rotasi kaki system, kunci gravitasi “G-Lock� sehingga dapat membuat monopod ini lebih cepat, lebih stabil, lebih tinggi beban yang diterapkan secara vertikal pada kaki dan kuat mengunci. Bahannya yang terbuat dari karbon inilah membuat monopod menjadi ideal karena beban lebih ringan, sehingga sangat cocok dibawa dalam perjalanan jauh. GI-GM 2541 sangat cocok untuk sport event. TC NK
Desember 2011
77
78
Travel Club
Desember 2011
79
tips
Agro
Siap-siap Berwisata
Oleh: Ratih Kusumawanti/ratihkusuma.eljohn@gmail.com
80
Travel Club
1.
2.
3.
Persiapkan anggaran khusus untuk berwisata. Tidak ada salahnya jika Anda menyediakan dana cadangan yang dapat digunakan sewaktu-waktu diperlukan. Agar lebih terencana, boleh saja Anda menggunakan jasa travel biro yang menyediakan paket wisata agro. Anda pun tidak perlu repot mencari daerah wisata mana yang akan disinggahi karena biro perjalanan sudah mempunyai rekomendasi untuk Anda. Satu lagi, tentu saja pemandu akan membimbing dan memberi informasi mengenai wisata agro yang Anda kunjungi. Selalu perhatikan keamanan lokasi dan fasilitas permainan. Karena ini menyangkut keluarga, terlebih lagi anakanak, sebaiknya Anda tidak menyepelekan hal tersebut. Di sisi lain, lingkungan tidak aman akan membuat orangtua memberikan banyak larangan dan berakibat menghambat proses kreativitas anak. Jadi, pastikan lingkungan sekitar aman serta jauh dari bendabenda tajam.
4.
5.
6.
Upayakan selalu mendampingi anak dalam melakukan aktifitas di luar ruang. Kebersamaan antara orangtua dan anak secara otomatis akan mempererat jalinan komunikasi serta kedekatan emosional antara keduanya. Selanjutnya, perhatikan kondisi kesehatan di lingkungan sekitar Anda. Lokasi yang bersih akan memberikan kenyamanan dalam melakukan aktivitas. Ajarkan anak untuk menjaga kebersihan badan dan lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan. Selain itu, pastikan tempat tersebut memiliki toilet bersih dan tempat sampah. Bawalah perbekalan seperti makanan dan minuman dari rumah. Bekal tersebut dapat mencegah anggota keluarga untuk jajan di tempat yang belum tentu terjaga kebersihannya. Dan, bila ingin menginap, pakaian ganti, peralatan mandi, juga perlengkapan lainnya sudah harus masuk dalam koper.
Cukup mudah, kan? Tunggu apa lagi, saatnya berangkat ke daerah tujuan wisata agro pilihan Anda. TC
dewey.petra.ac.id
B
erlibur bersama keluarga di akhir pekan merupakan hal paling menyenangkan untuk dilakukan. Menghabiskan waktu di pusat perbelanjaan dengan keluarga? Ah, bosan. Pergi ke tempat hiburan terdekat? Sudah biasa. Mau sesuatu yang baru? Ajaklah seluruh keluarga berwisata agro. Perdesaan dan pertanian merupakan konsep yang ditawarkan dalam wisata ini. Jadi, para wisatawan tidak sekadar melakukan perjalanan, melainkan juga bisa ikut terlibat berbagai kegiatan yang biasa dilakukan oleh masyarakat perdesaan, seperti bertani atau berkebun. Menjamurnya obyek wisata agro di beberapa daerah di Indonesia membuat wisata tersebut mulai dikenal, bahkan digemari oleh pelancong, terutama dari luar kota. Nah, sebelum berangkat, ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian Anda.
Desember 2011
81
Agenda Acara Wiyosan Jumenengan SP KGPAA Mangkoe Nagoro IX 5 Desember 2011 Solo, Jawa Tengah
Pekan Budaya Jambi Desember 2011 Jambi Acara satu minggu yang menunjang pembangunan pariwisata setempat dan diikuti oleh Pemerintah daerah serta insan industri pariwisata Jambi. Dimeriahkan pula oleh musik tradisional, tari-tarian daerah, pentas seni, dan pertandingan olah raga tradisional. Info: Telp. 0741-445054, 445056 Fax. 0741-445054
soloblitz.com
Sekar Gadung Tlahab 6 Desember 2011 Temanggung, Jawa Tengah Sebuah upacara ritual tradisi setiap Jumat Kliwon tanggal 10 suro. Upacara ini untuk memperingati hari jadi Desa Tlahab Kecamatan Kledung dan memiliki tujuan sebagai ungkapan syukur melalui perayaan yang wajib dilaksanakan seperti sesaji dan makan tumpeng bersama. Info: Telp. 024-3546001, 3557647 Fax. 024-3557119 web. www.central-java-tourism.com e-mail. tourism@central-java-tourism.com
soloblitz.com
farm4.static.flickr.com
Peringatan naik tahta Kanjeng Gusti Pangeran Arya Adipati (KGPAA) Mangkoe Nagoro (MN) IX, sebagai penguasa Pura Mangkunegaran Solo. Acara dimeriahkan dengan tarian sakral Bedaya Anglir Mendung, dan sehari sebelumnya dilakukan wilujengan selametan. Info: Telp. 0271-643454
Kompetisi Gerak Jalan Tradisional 20 Desember 2011 Halmahera Tengah, Maluku Utara Masyarakat setempat mengadakan kompetisi gerak jalan tradisional untuk menyambut Tahun Baru. Gerak jalan dimulai dari Halmahera Tengah pada pukul 18.00 WITA dan dilanjutkan dengan berbagai atraksi dan pertunjukan tradisional. Info: Telp. 0921-326277, 327396
Gebyar Wisata Bukit Kelam 15 – 20 Desember 2011 Sintang, Kalimantan Barat Bukit kelam merupakan salah satu daya tarik wisata dengan latar belakang bukit batu raksasa. Gebyar wisata menyajikan berbagai acara atraksi kesenian daerah, pameran, serta permainan rakyat. Info : web. http://disbudpar.kalbarprov.go.id
Smartfren Pitbull Live In Concert Jakarta 6 Desember 2011 Tennis Indoor Senayan, Jakarta Selatan
82
Travel Club
Macro Photography With Arbain Rambey 17 Desember 2011 Jakarta Barat universaladventures.info
Rapper berkepala plontos asal Miami, Amerika ini akan kembali menghipnotis penggemarnya dalam rangka mempromosikan album terbarunya, Planet Pit. Info: Telp. 081319816961
Arbain Rambey, fotografer senior Kompas kembali mengadakan sebuah kursus. Kali ini membahas tentang fotografi makro. Info: Telp. 021-5804735 http://blog.photopointindonesia.com
Desember 2011
83
84
Travel Club