media totabuan 13 des 2012

Page 1

CMYK MENUJU PROVINSI BOLAANG MONGONDOW RAYA

ECERAN: Rp 2.000 KAMIS, 13 DESEMBER 2012

(Luar Kotamobagu Rp3.000)

Redaksi Totabuan

Alamat : Jl KS Tubun, Kelurahan Matali Kota Kotamobagu, Telp. (0434) 23203, e-mail : mediatotabuan@yahoo.com

Kemenangan JWS-IvanSa

Tantangan Golkar dan PAN di Pilwako Kotamobagu Kotamobagu- PDIP jadi penentu kemenangan. Itu mitos politik yang sudah terlanjur bergulir di Sulut. Bukti-bukti pun sudah tersaji di depan mata, seperti di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Bolsel dan Kabupaten Bolmong. Terakhir di Kabupaten Minahasa, Rabu (12/12) kemarin. Baca: TANTANGAN...Hal.02

Kontraktor DD Menang, JWS-IvanSa Ditahan Selama 20 Hari Raup 40 Ribu Suara

MS Ginting.

Boroko– Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Kotamobagu di Boroko

MS Ginting SH menegaskan, kontraktor berinisial DD alias Ded, yang telah ditetapkan sebagai tersangka akan ditahan selama 20 hari ke depan. Terhitung mulai Senin (10/12) pekan ini. “Masa penahanan pertama selama 20 hari. Tersangka ditahan untuk keperluan penyidikan, terkait kasus

Baca: DD...Hal.02

Dukun Pancabul 27 ABG Batal Divonis

PEROLEHAN SUARA SEMENTARA : 1. AFN-JJM : 476 2. HAG-RJM : 22.740 3. CNR-DJT : 34.066 4. JWS-IvanSa: 40.042 5. KAMANG : 1.148 Suara tidak sah: 6.049. (sumber: berita kawanua)

PASANGAN yang diusung PDIP, Jantje Wowiling Sajouw (JWS) dan Ivan Sarundajang (IvanSa) tampil teratas dalam perolehan suara sementara hingga Rabu sore kemarin. Jantje pun yakin akan memenangkan Pilkda minasaha, sebab perolehan Baca: MENANG...Hal.02

Awas! Ada Kamera Pengintai Pejabat

Baca: DUKUN...Hal.02

Maia Estianti

CARI CALON SU AMI SUAMI MAIA Estianti sepertinya sudah tidak sabar lagi untuk melepas masa jandanya. Tahun

Lima Bayi Lahir di ‘Hari Kiamat’ KD Juga Melahirkan

MESKIPUN tanggal 12-12-2012 oleh suku Maya merupkan hari yang mengerikan karena dipercaya akan terjadi hari kiamat, namun bagi beberapa kalangan di tanah air, itu merupakan tanggal cantik. Bahkan sejumlah wanita hamil

Baca: LIMA...Hal.02

KEINGINAN Krisdayanti melahirkan di tanggal cantik terkabul. Rabu (12/12) siang, istri

Baca: KD...Hal.02

Gara-gara Politik, Rakyat Bisa Binasa

Keluarga Korban Mengamuk

PEMBACAAN vonis untuk Madani (50), terdakwa kasus pencabulan terhadap 27 anak baru gede (ABG), tertunda karena berkasnya belum lengkap. Penudnaan itu disampaikan pada sidang Rabu (12/12). Atas keputusan itu, keluarga korban yang hadir pada persidangan itu mengamuk karena tidak terima

Seorang nenek sedang menjaga cucunya yang lahir di RS Monompia Kotamobagu pada hari Rabu tanggal 1212-12,. Inzet: Raul Lemos dan Krisdayanti bersama putra kedua mereka.(foto:mt/marshal)

500 Brimob Diterjunkan ke Bangkalan

Kotamobagu- Informasi ini boleh jadi akan membuat pejabat di Bolmong Raya yang suka jalanjalan ke tempat hiburan, merinding. Namun hampir Baca: AWAS...Hal.02

AGENDA politik telah menimblkan kekacauan di sejumlah daerah di tanah air. Rakyat pun selalu menjadi korban dari perseteruan kaum elit tersebut. Seperti peristiwa terkini yang terjadi di Kabupaten Bangkalan, terkait penghapusan salah satu calon bupati oleh KPUD setempat. Di mana akibat tidakan tersebut, terjadi rusuh di Bangkalan pada hari Senin barusan, sehingga

Baca: GARA...Hal.02

Bahasa Etnis di Intim Terancam Punah BAHASA etnis minoritas merupakan salah satu bagian penting dari kekayaan alam dan kemajemukan budaya masyarakat Indonesia. Setidaknya ada ratusan bahasa etnik minoritas negara ini yang terancam punah, terutama di kawasan Indonesia Timur (Intim). Upaya untuk menyelamatkan bahasa yang terancam punah tersebut harus dilaksanakan. Hal ini untuk mempertahankan kekayaan budaya bangsa yang berkontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan bidang

Habibie Dihina, DPR Surati PM Malaysia

kebahasaan. Di Indonesia sendiri, secara umum terbagi ke dalam dua kelompok rumpun bahasa besar. Rumpun bahasa itu adalah Austronesia dan Non-

Baca: ETNIS...Hal.02

Rusuh jelang pilkada bupati Bangkalan.

Bahasa di Indonesia Timur terancam punah.

DPR akan meminta klarifikasi atas penghinaan yang dilancarkan mantan Menteri Penerangan Malaysia Zainudin Maidi kepada mantan Presiden BJ Habibie. Kata-kata “dog imperialism” dinilai sangat menyinggung perasaan bangsa Indonesia. “Kami akan kirim Baca: DPR...Hal.02

BJ Habibie.

Pabrik Bakso Campur Babi Digerebek Polisi Baca CARI...Hal.02

SEBUAH kios penggilingan daging yang menjual butiran bakso mengandung daging babi digerebek polisi. Sang pemilik diduga mencampurkan daging babi ke dalam baksonya karena harga daging sapi melambung tinggi. Baca: PABRIK...Hal.02


2 Nasinter

KAMIS 13 Desember 2012

Sekjen PBB Kecam Peluncuran Roket Korut REZIM otoriter Korea Utara mengungkapkan rasa bangga setelah berhasil meluncurkan roket ke luar angkasa hari ini. Namun, manuver Korut itu mendapat kecaman dari sejumlah negara, bahkan juga dari Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa. Menurut kantor berita Reuters, stasiun televisi pemerintah Korut mengabarkan bahwa peluncuran roket pembawa satelit komunikasi telah berlangsung lancar. “Satelit telah memasuki orbit sesuai rencana,” demikian pengumuman seorang penyiar kabar di televisi dengan berpakaian

tradisional Korea. Sebelum menyambaikan kabar, stasiun televisi Korut menayangkan lagu-lagu patriotik. Roket itu diluncurkan menjelang pukul 10 pagi waktu Korea, ungkap para pejabat pertahanan di Korsel dan Jepang. AS, melalui Komando Pertahanan Wilayah Udara Amerika Utara

DD Sambungan Hal 1 pengadaan mobil dinas di DPPKAD Bolmut tahun 2008 lalu,” kata Ginting. Ditambahkan, penahanan itu dilakukan berdasarkan surat perintah penahanan bernomor Print-76/r.1.13.6/fd.1/ 12/2012. Ginting menjelaskan, keterlibatan DD alias Ded dikarekankan dia, merupakan pihak ketiga dalam pengadaan Mobnas, diduga bekas dan disinyalir merugikan uang negara sebesar Rp 88 juta. Adapun kasus itu Kejaksaan telah melakukan penyitaan satu unit kendaraan roda empat jenis Isuzu Panter pic up berwarna putih dengan nomor polisi DB 863x F. Sejauh ini, Kejaksaan sudah boleh dikatakan berhasil menangani kasus ini, karena sudah menahan tiga orang tersangka. Dua lainnya yakni LD alias Leo, eks kepala DPPKAD tahun 2008 dan SM Alias Suwondo.(Eky) AWAS Sambungan Hal 1 pasti akan membuat istri-istri mereka bakal tenang di rumah selama ditinggal tugas dinas di luar daerah. Menyusul khabar tentang adanya kegiatan dari sekelompok warga Bolmong di Jakarta, yang bertugas mengintip aktivitas para pejabat baik eksekutif maupun legislatif, selama tugas di luar daerah, khsusunya di Jakarta. “Kami mendapat informasi itu, dan sangat mendukung upaya tersebut,” tutur Fajri Syamsudin, salah satu aktifis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bolaang Mongondow Raya. Menurut dia, para pengintai aktivitas pejabat BMR tersebut telah dilengkapi dengan alat perekam layaknya intelijen, seperti kamera dengan berbagai bentuk seperti bentuk ballpoin, korek api, bahkan ada kamera yang menyerupai kancing baju. “Memang seharusnay dilengkapi kamera seperti itu, supaya suatu saat akan dibeber ke publik, didukung datadata akurat,” kata Fajrin lagi. Menurut pria yang biasa disapa Oji ini, pengintaian tersebut sebeanrnya cukup berdampak positif utuk pemerintah. Demi mengantisiapsi, jangan sampai ada oknum pejabat yang sedang urusan dinas keluar daerah. Kemudian sisa waktunya dipakai jalan-jalan ke tempat hiburan. Menurut Oji, pengintaian itu dilakukan di Bulan Desember ini, mengingat saat ini sedang banyak pegawai maupun anggota dewan di Bolmong Raya yang berangakt ke Jakarta, dengan alasan dan dalih. Di sisi lain, ada rumor berkembang,keberangkatan secara berbondong-bondong tersebut merupakan salah satu upaya untuk menghabiskan anggaran, mengingat batas waktu pencairan dana hanya sampai tanggal 15 Desember.(idr) DUKUN

Sambungan Hal 1

dengan penundaan itu. “Karena berkas dari pengacara belum lengkap. Maka sidang akan kami tunda hingga Rabu 19 Desember mendatang,” kata Sugeng Warnanto, hakim Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, yang mengadili kasus ini. Mendengar keputusan hakim itu, keluarga korban yang kebanyakan ibu-ibu, langsung bereaksi. Mereka langsung merangsek menyerang Madani. Sejumlah aparat yang melakukan penjagaan tak kuasa menghalau kemarahan para ibu yang anaknya jadi korban kebiadaban Madani. “Mentang-mentang kami orang kecil kami selalu dizolimi ya Allah,” teriak Nuryati histeris. Tak puas mengamuk, Nuryati bahkan menangis histeris hingga berguling-guling di lantai gedung Pengadilan Negeri Depok. Sejumlah petugas berusaha menenangkan dan membawa Nuryati ke luar. Polisi juga bergegas membawa Madani ke mobil tahanan. Sebelumnya Madani didakwa mencabuli 27 ABG dengan berpraktik sebagai dukun yang mengaku bisa memuluskan proses Ujian Nasional. Para korbannya, yang rata-rata masih berusia SMP diminta datang ke rumahnya. Di situlah, Madani mengagahi para korbannya setelah dihipnotis. Dalam aksinya, Madani juga kerap memberikan para korbannya gelang ajimat. Kasus cabul ini terungkap pada pertengahan Juni 2012 dari pengakuan sejumlah korbannya. Pada 19 Juni 2012, warga yang kesal kemudian menggelandang Madani dari kediamannya di Jalan H. Musran, RT 03 RW 04, Kelurahan Cinere, Kecamatan Cinere, Depok, Jawa Barat, ke kantor polisi.(vvn) CARI

Sambungan Hal 1

depan, mantan istri Ahmad Dhani ini bertekad mulai serius untuk mencari pasangan. “Saya pengen punya suami, pengen punya jodoh tahun depan. Serius nih, maksudnya pengen buka hati benaran. Kalau kemarin kan masih yang gitu deh,” kata Maia saat ditemui di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, Rabu (12/ 12/2012). Hingga saat ini, Maia mengaku jika dirinya belum juga menemukan pasangan. Namun belajar daari pengalaman, Maia berharap pasangannya adalah orang yang memiliki kriteria baik. “Yang terbaik, pilihan Allah yang pasti. Yang pasti orangnya saleh, setia, tanggung jawab, banyak duit, hehehe. Yang pasti mau jadi bapaknya anak-anak. Nikahnya 2014 pengennya, 2013 baru buka hati. Niatnya gitu. Sudah enggak pengen sendiri lagi,” urainya.(okz)

(NORAD), mengungkapkan bahwa pihaknya telah mendeteksi “suatu benda yang tampaknya mencapai orbit.” Ini merupakan verifikasi pertama dari pihak asing selain dari klaim Korut sendiri. Namun pemerintah AS sendiri langsung mengecam peluncuran roket Korut itu sebagai “aksi provokatif” dan dianggap melanggar aturan PBB. Jepang pun

meminta Dewan Keamanan PBB menggelar sidang khusus. Namun, menurut kalangan diplomat, kecil kemungkinan bakal ada sanksi berat atas Korut di Dewan Keamanan PBB, mengingat sekutunya, China, bakal menggunakan hak veto bila ada usulan hukuman. Sekjen PBB, Ban Kimo on, mengecam peluncuran roket PBB. Menurut dia, manuver itu bisa berdampak negatif bagi

perdamaian dan keamanan di kawasan. “Ini adalah pelanggaran atas resolusi Dewan Keamanan PBB 1874, yang mana dewan meminta Korut tidak menggelar peluncuran apapun dengan menggunakan teknologi rudal balistik,” kata Sekjen PBB seperti yang disampaikan juru bicara-nya, Martin Nesirky di New York. Itu merupakan peluncuran kedua bagi Korut tahun ini. Peluncuran pertama berlang-

TANTANGAN Di mana pasangan Jantje Wowiling Sajouw (JWS)- Ivan Sarundajang (IvanSa) usungan PDIP, berdasarkan hasil perhitungan sementara sampai kemarin sore, unggul dari empat pasangan lainnya. Tak heran, kalau kemenangan PDIP di Pemilukada Minahasa ini banyak menuai tanggapan dari warga Kotamobagu, yang sebentar lagi akan menggelar hajatan serupa. “PDIP memang semakin kuat di Sulut. Dihubungkan dengan Pilwako Kotamobagu, tentu fakta tersebut menjadi tantangan besar bagi Partai Golkar yang sedang berjuang untuk mempertahankan Djelantik Mokodompit sebagai walikota sampai periode kedua. Jga tantangan bagi PAN yang telah mengusung Ir Tatong Bara sebagai calon walikota ,” tutur seorang warga Kotamobagu. Warga lainnya menilai, bahwa PDIP di Kotamobagu saat ini, meskipun 3 kursi di dewan belum memenuhi syarat untuk mengusung satu paket calon, namun diyakini tetap menjadi penentu kemenangan. “Ya, kalau PDIP berkoalsii dengan PAN, peluang menang lebih besar. Apalagi dengan Partai Golkar. Tapi pertarungan akan lebih menarik, jika PDIP berkoalisi dengan partai lain seperti PPRD atau PKB. Sehingga Pilwako KK akan menjadi ajang pembuktian Golkar, PAN dan PDIP,” kata warga ini yang meminta namanya disimpan karena pernyataannya itu bukan untuk

mengundang polemik. “Kesimpulannya, parpol yang bisa berhasil berkoalisi dnegan PDIP di Pilwako KK, akan memiliki peluang besa runtuk memenangkan pertarungan nanti,” imbuhnya. Sebelumnya, sejumlah petinggi PDIP Kotamobagu mengungkapkan bahwa parpol mereka tetap terbuka dengan parpol lain untuk berkoalisi. “Kami tetap terbuka untuk berkoalisi dengan parpol lain,” kata seorang legislator Kotamobagu dari PDIP, Medy Makalalag. Hal yang sama juga pernah dikatakan oleh Sekretaris PDIP Kotamobagu Rustam Simbala. Meski begitu, baik Makalalag maupun Simbala, masih enggan menyebut nama parpol yang berpeluang besar untuk berkoalisi dengan mereka. Sementara itu, khabar berkembang menyebutkan, jika parpol sekelas Golkar dan PAN akan berkoalisi dengan PDIP, maka mereka harus kader PDIP yang tengah digodok untuk posisi papan dua adalah Ketua PDIP saat ini Diana Roring atau sekretarisnya Rustam Simbala. Opsi ini terjadi, karena Golakr dan PAN sendiri sudah menetapkan nama calon walikota masing-masing. Sedangkan bila PDIP berkoalisi dengan parpol selain Golkar dan PAN, seperti PKB, maka sangat dimungkinkan kedua kader tadi akan bercokol sebagai calon walikota.(sby)

MENANG suaranya hingga pukul 16.30 WITA telah mencapai 39 persen. “Saya dapat kabar dan itu resmi bahwa kita unggul,” katanya usai “pesta kecil” bersama pendukungnya di rumahnya di Desa Koka Jaga Tiga Kecamatan Tombulu Kabupaten Minahasa, Rabu (12/12). Jumlah itu, kata Jantje, tidak akan berubah jauh meski perhitungan terus berlangsung dan di update setiap saat. “Paling cuma bermain di angka 38 dan 39 persen,” tuturnya. Meratanya suara pasangan JWS - Ivansa di seluruh penjuru Minahasa membuat dirinya yakin, suara - suara yang belum masuk rekapan adalah miliknya. “Sebaran suara kami cukup merata di Minahasa,” katanya. Lanjutnya, hasil tersebut merupakan cermin dari kerinduan masyarakat Minahasa akan adanya perubahan di segala

Sambungan Hal 1 bidang. Keinginan itu murni adanya, karena itu tak bisa dibendung oleh kekuatan apapun. “Rakyat Minahasa memang ingin perubahan, saya mengucapkan terima kasih kepada rakyat yang telah menggunakan hak pilihnya,” katanya. Kepada pasangan lainnya, Jantje meminta untuk berjiwa besar menerima kekalahan. Ia pun mengajak mereka untuk sama sama membangun Minahasa. “Marilah kita sama - sama bangun Minahasa,” sebutnya. Pilkada kali ini, akunya, lebih berat dari Pilkada yang lalu. Terus berkutat dengan proses itu dari permulaan, ia merasa letih jelang akhir. “Saya letih sekali,” tuturnya. Sempat kelelahan, ia mengaku kuat pada menit - menit akhir, karena doa yang dipanjatkannya di pagi hari. “Kemenangan ini dari Tuhan, untuk itu harus dikembalikan untuk kemulianNya,” ungkapnya.(trn)

LIMA menginginkan anak mereka lahir di tanggal ini. Di Kotamobagu sendiri, dari hasil penelusuran media Totabuan di sejumlah rumah sakit, ada lima bayi yang lahir di hari yang banyak ditunggu penduduk dunia ini. Empat di antaranya lahir di Rumah Sakit Datoe Binangkang (RSDB) Kotamobagu. Satu lagi lahir di Rumah Sakit Monompia. Namun dari lima bayi tersebut, hanya satu yang lahir normal. Empat lainnya melalui operasi sesar. “Ada satu yang lahir normal di sini,” kata seorang petugas medis di RSDB Kotamobagu.

Sambungan Hal 1 Salah satu keluarga yang melahirkan bayi di tanggal khusus ini, adalah pasangan Fisron Alba dan Dewi Suikromo. Dewi melahirkan seorang putri cantik, yang merupakan anak kedua dari pasangan asal Kelurahan Kotobangon ini, pada pagi hari sekitar pukul 08.00 WITA, di RS Monompia. Gambaran kebahagiaan pun terpancar dari keluarga ini. Tak terkecuali nenek sang bayi. “Tentu saya bahagia, karena cucu saya ini lahir di tanggal istimewa,” kata sang Nenek saat ditemui saat sedang menjaga cucunya.(mrs)

ETNIS Austronesia. Rumpun bahasa Austronesia adalah kelompok bahasa yang dikenal sebagai rumpun melayu, sementara rumpun bahasa Non Austronesia diidentifikasikan sebagai bagian dari rumpun bahasa Trans New Guinea. Dari kedua rumpun ini bahasa ini, muncul beragam bahasa etnik minoritas di negara ini. Menurut Kepala Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan (PMB) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Dr Endang Turmudi, pada tahun 2012 LIPI telah melaksanakan penelitian kebahasaan dan kebudayaan yang bertema ekologi dan mempertahankan bahasa minoritas yang hampir punah di kawasan Indonesia Timur. “Hasilnya ada banyak bahasa etnik minoritas yang terancam punah di kawasan tersebut,” kata Endang Turmudi, saat ditemui di acara Diseminasi Hasil Penelitian Pengembangan dan Perlindungan Kekayaan Budaya, Kebahasaan dan Kebudayaan Etnik Minoritas, LIPI, Jakarta, 12 Desember 2012. Ia menambahkan, perlu upaya komprehensif untuk mempertahankan bahasa etnik minoritas yang terancam punah ini. Secara umum, ada sejumlah anjuran untuk ketahanan bahasa yang terancam punah. Antara lain, setiap orang tua terbiasa menggunakan bahasa daerah di rumahnya

Sambungan Hal 1

Sambungan Hal 1 dan menghidupkan kembali bahasa daerah dengan menggelar berbagai festival seni di daerah-daerah. “Selain itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan harus mulai mewajibkan setiap murid menguasai setidaknya satu bahasa daerah,” ujarnya. Upaya-upaya tersebut belum masuk kedalam program tradisi preservasi (perlindungan) yang kuat untuk menyelamatkan bahasa dari kepunahan. Pada dasarnya, perlu peta yang akurat mengenai vitalitas atau gaya hidup bahasabahasa di Indonesia yang pada tahap selanjutnya dipergunakan untuk menyusun program preservasi yang tepat sasaran dan terukur dengan skala pementingan. Penelitian yang dilakukan oleh PMB LIPI ini melihat konsepsi, struktur dan dinamika pemaknaan terhadap berbagai persoalan kehidupan yang fundamental dan komunitas etnik minoritas yang ada di etnik Gamkonora di Halmahera Barat, etnik Kao dan Pagu di Halmahera Utara, etnik Oirata di Pulau Kisar, etnik Kui dan Kafoa (Habollat) di Alor Barat Daya. “Kami akan berupaya melakukan penelitian bahasa-bahasa yang terancam punah di kawasan Indonesia Timur dengan membuat peta acuan sebagai rekomendasi kepada pemerintah untuk mencari jalan keluar agar bahasa dapat dipertahankan dan didokumentasikan,” ujar Endang Turmudi.(vvn)

Persiapan peluncuran Roket Unha-3 Korea Utara.

sung April lalu, yang ternyata gagal. Roket saat itu hanya KD

mengudara kurang dari dua menit setelah peluncuran.(vvn) Sambungan Hal 1

Raul Lemos itu melahirkan bayi laki-laki melalui operasi caesar di RS Mitra Kemayoran. “Alhamdulillah telah lahir putra kami jam 9 pagi, 121212, sehat. Berat 3,590 kg, panjangnya masih belum diketahui,” ungkap Raul di RS Mitra Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (12/12). Bayi kedua dari pasangan KD dan Raul itupun langsung diberi nama yang sudah dipersiapkan sejak lama. Raul pun mengaku sangat bahagia dengan kehadiran anggota keluarga baru di rumahnya. “Puas banget dan happy tentunya. Namanya Kellen Alexander Lemos,” ujarnya. “Kellen adalah seorang pejuang dari Irlandia, ada sejarah perjuangannya bagus. Alexander nama raja,” tambahnya. Krisdayanti sendiri mengaku tegang menyambut kelahiran buah hati keduanya dari Raul Lemos. “Tegang pastinya ya. Pukul 6 saya sudah mulai puasa, karena operasinya pukul delapan atau sembilan pagi,” ujar KD. Adik kandung Yuni Shara imi memang sudah lama merencanakan tanggal cantik 12-12-12, untuk melahirkan bayi kedua dari Raul Lemos. KD merasa bahagia bila harapanya bisa terwujud. Pastinya, kehadiran sang buah hati akan menambah warna dalam kehidupanya. “Ya, senangnya karena memang kedatangan tamu baru, penerus keluarga Lemos. Pasti banyak kirim doa keluarga dari Dili kayak kirimin doa,” tandasnya.(inc) GARA Sambungan Hal 1 menimbulkan kerusakan sejumlah fasilitas umum. Alhasil, petugas keamanan petugas keamanan menambah lagi sediktinya 500 anggota Brimob untuk menjaga ketertiban penyelenggaraan Pilkada Bangkalan yang berlangsung Rabu kemarin (12/12). “Mereka disiagakan untuk mengamankan semua rangkaian proses penyelenggaraan Pilkada Bangkalan,” kata Kapolres Bangkalan AKBP Endar Riyantoro usai memimpin apel siaga pasukan Brimob. Secara umum, pelaksanaan pencoblosan di 1.854 Tempat Pemungutan Suara di Bangkalan berlangsung lancar dan kondusif. Tambahan personil Brimob itu ditempatkan di berbagai TPS yang ada di Bangkalan sejak proses penghitungan suara sampai kertas suara diserahkan ke KPU. “Saya percaya masyarakat Bangkalan sudah paham pentingnya menjaga ketenteraman,” ujar Endar. Ketua KPUD Bangkalan, Abdussomad, mengaku lega pelaksanaan pilkada berlangsung aman dan lancar. Ia berterima kasih kepada semua elemen masyarakat Bangkalan yang ikut mewujudkan kedamaian selama proses pilkada. “Isu-isu akan adanya penghadangan logistik, pembakaran TPS, pelarangan orang untuk nyoblos, semua tidak terbukti,” katanya.(vvn) DPR Sambungan Hal 1 surat ke Perdana Menteri Malaysia. Kami mengecam caracara seperti itu,” tegas Wakil Ketua DPR Pramono Anung di Gedung DPR, Rabu 12 Desember 2012. Dalam ranah kebebasan berekspresi pun, kata Pramono, kata-kata yang disampaikan Maidi sangat tidak etis. “Jangan membuat hubungan kedua negara jadi renggang,” tegasnya. Terlepas dari segala kontroversi, Habibie punya andil besar dalam masa transisi bangsa Indonesia dari Orde Baru ke Orde Reformasi. Terutama, dalam proses demokratisasi Indonesia. “Menurut kami, pernyataan itu tidak elok disampaikan, apalagi oleh bekas menteri penerangan. Seharusnya dia tahu bagaimana berkomunikasi yang baik dengan tetangga,” kata Pramono lagi. Dia menilai DPR memiliki kedudukan strategis, sementara pemerintah belum juga bersikap tegas. “Jadi, lebih kami parlemen yang yang menyampaikan itu.” Surat tersebut, kata politisi PDI Perjuangan itu, mungkin akan disampaikan melalui duta besar. “Atau langsung juga enggak apa-apa. Kita kan punya jalur untuk itu.” (vvn) PABRIK Sambungan Hal 1 “Alasannya daging sapi sedang mahal. Harganya bisa Rp 90 ribu per kg. Sedangkan daging babi 45 ribu per kg. Diduga alasannya karena itu,” ujar Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan, Nurhasan, saat dihubungi detikcom, Rabu (12/12). Penggerebekan yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya dan Seksi Pengawasan dan Pengendalian Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan ini dilakukan setelah dilakukan pengintaian selama tiga minggu. Di dalam kios sederhana berukuran yang beralamat di Jalan Damai, Kelurahan Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan itu terdapat puluhan daging babi.”Ditemukan daging babi 50 kg dan daging yang sudah diolah menggunakan tepung 15 kg,” lanjutnya. Saat digerebek, terdapat seorang pemilik kios, Eka, dua orang karyawan kios dan dua orang pembeli bakso bernama Bahirun dan Suryono. Namun menurut Nurhasan, kedua pembeli bakso tersebut mengaku tidak mengetahui bahwa bakso yang mereka beli merupakan campuran daging babi. “Pembeli mengaku berdagang di sekitaran kebayoran baru. Mereka ini pedagang keliling,” tutur Nurhasan. Saat ini Eka sudah berada di Suku Dinas Peternakan dan Perikanan Jakarta Selatan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.(dtc)


Kamis 13 Desember 2012

Kotamobagu 3 Art:aby

Walikota Resmikan Gereja Pantekosta Alfa Omega Kotamobagu – Walikota Kota Kotamobagu Drs Hi Djelantik Mokodompit ME, yang diwakili Asisten I bidang Pemerintahan Hi Dolly Zulhadji SH ME, Rabu (12/12) kemarin, meresmikan gedung gereja Pantekosta Alfa Omega di Kelurahan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Timur. Peresmian ini sendiri, diawali dengan pengguntingan pita dan penandatanganan pra-

sasti sebagai tanda diresmikannya gedung yang dibangun berdasarkan swadaya jemaat.

Dalam sambutan Walikota yang dibacakan

langsung oleh Asisten I Hi Dolly Zulhadji SH ME, menekankan pentingnya rasa kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat dan berjemaat, sehingga dengan adanya gedung gereja yang terbilang megah ini, diharapkan jemaat lebih mendekatkan diri kepada Tuhan sebagaimana perintah Firman Tuhan. “Gedung Gereja yang dibangun ini, banyak

mengeluarkan biaya sehingga harus dijaga sebaik-baiknya oleh warga jemaat,” ujar Zulhadji. Sementara itu Gembala Gereja Pantekosta Alfa Omega, Pdt R Rasuh, STh mengucapkan terima kasih kepada pemkot Kota Kotamobagu karena selama ini telah bersama-sama dengan jemaat gereja pantekosta Alfa Omega, dan mengajak kepada

warga Jemaat untuk saling mendukung program pemerintah Kota dalam membangun Kota kotamobagu. “Terima kasih kepada bapak walikota karena suda memberikan perhatian kepada jemaat Alfa omega, dan kami jemaat akan berpatisipasi aktif dalam mendukung apa yang telah diprogramkan oleh pemkot,” ujar Rasuh.(hms/Jm)

Teguran tersebut berupa penghentian aktifitas kendaraan proyek di lokasi tersebut. “Sejak kemarin surat tegurannya kami sudah kirim. Mereka tidak mengindahkan pengelolaan standar lingkungan,” ungkap Kepala Dinas PU H Sande Dodo ST MT, kemarin. Menurut Sande, aktifitas penimbunan di bekas sawah pro-

duktif tersebut menimbulkan protes dari warga. Kendaraan yang mengangkut timbunan menyisakan tanah dan debu disepanjang jalan Siliwangi Kobo Besar hingga Kotobangon. “Kalau hujan, jalan yang baru diaspal penuh dengan lumpur. Kendaraan berpontesi tegelincir akibatnya. Begitu juga dimusim panas, men-

yisakan debu yang mengganggu warga sekitar dan pengendara,” terang Sande. Padahal menurut Sande, pada persentasi perusahaan milik pengusaha Nasional tersebut ke Pemkot KK yang digelar barubaru ini berkomitmen memperhatikan standar pengelolaan lingkungan. “Tapi ternyata mereka melanggar sendiri komitmen-

nya,” ujar Sande. Sayangnya, upaya konfirmasi ke pihak perusahaan hingga berita ini diturunkan belum berhasil dilakukan. Wartawan harian ini pun tidak berhasil menemukan pihak penanggung jawab di lokasi proyek. Hanya terlihat pekerja berupaya membersihkan jalan dengan semprotan air di sepanjang jalan Siliwangi. (jun)

Djelantik Mokodompit

Pembangunan Hotel Sutan Raja Terancam Gagal

Sande Dodo

Kotamobagu – Proses pembangunan

proyek di Kelurahan Kobo Besar yang kabarnya akan dibangun hotel berbintang grup Sutan Raja terancam gagal. Hal ini menyusul dengan dikeluarkannya teguranm keras dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kotamobagu, atas aktifitas proyek tersebut, yang dinilai tidak mengindahkan standar pengelolaan lingkungan.

MAN Kotamobagu Gelar Pelatihan Peningkatan Kesehatan Remaja Kotamobagu – Perhatian Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kotamobagu terhadap kesehatan siswa rupanya cukup besar. Terbukti, Rabu (12/12) kemarin, sekolah tersebut, menggelar Pelatihan Peningkatan Kesehatan Remaja yang berpusat di Aula MAN Kotamobagu. Informasi yang dihimpun, kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara organisasi intra sekolah yakni, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), Palang Merah Remaja (PMR), Pusat Informasi & Konsultasi Remaja (PIKR).

“Kegiatan ini diikuti oleh 50 peserta terdiri yang terbagi dari 35 peserta dari PMR dan 15 peserta dari PIK-R MAN Kotamobagu, dengan menghadirkan Kepala Bidang Penyuluhan Kesehatan Werlina Alitu SKep dan Kepala MAN Kotamobagu Sulianti Mamonto MPd sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut,” jelas pembina UKS Nurhayati Masloman MSi kepada Media Totabuan saat ditemui disela-sela kegiatan. Disisi lain Kepala Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kotamobagu pelaksanaan Pelatihan Peningkatan Kesehatan Remaja Di MAN Kotamobagu.Insert Sulianti Mamonto.(Foto:Doc)

Sulianti Mamonto MPd mengatakan dengan adanya kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menghasilkan siswa sehat jasmani dan rohani serta menghasilkan siswa yang trampil dibidang kesehatan dan dapat melatih siswa untuk hidup sehat, berdaya guna dan berhasil guna. “Dengan adanya kegiatan ini semoga bisa menghasilkan siswa yang benar-benar bisa berguna mengingat mereka adalah kaderkader penerus pembangunan yang ada di tanah totabuan,” imbuhnya. Sulianti juga memberi apresiasi kepada Dinas Kesehatan Kotamobagu yang telah

bekerja sama untuk kemajuan pendidikan khusunya bidang kesehatan di MAN Kotamobagu.” Alhamdulillah untuk kerjasama dengan Dinas Kesehatan itu sudah dilakukan dengan ditanda tanganinya Memorandum Of Understanding (MoU) antara pihak MAN Kotamobagu dengan Dinas Kesehatan” paparnya. Lanjutnya tahun 2013 nanti di MAN Kotamobagu akan membuat posko pusat kesehatan dan untuk Dinas Kesehatan Sulianti berharap agar nanti bisa menempatkan bantuan medis yang siap setiap saat di posko kesehatan MAN Kotamobagu.(m-11/Jm)

SDN 1 Pocil Beri Apresiasi ke Dikpora Kotamobagu – Bantuan yang diberikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora), kepada Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Poyowa Kecil, rupanya cukup disyukuri. Hal ini tercermin dari pernyataan Kepala Sekolah SDN 1 Poyowa Kecil, Fonawati Pojoh SPd ketika ditemui Media Totabuan Rabu (12/ 12) kemarin. Wanita yang baru saja dilantik sebagai pimpinan sekolah itu pada 29 November silam, memberikan apresiasi kepada Dikpora atas bantuan mereka ke sekolah tersebut, sejumlah 32 pasang meja dan kursi. “Terima kasih untuk Dikpora Kotamobagu yang telah memberikan bantuan mobiler untuk SDN 1 Poyowa Kecil” tuturnya. Meski demikian, Fonawati mengatakan kalau sekolah tersebut juga masih membutuhkan uluran tangan dari pemerintah. “Saat ini kami masih membutuhkan Ruang Kelas Baru (RKB),” tambahnya. Hal ini dikatakannya,

Fonawati Pojoh

menyusul kondisi beberapa ruang kelas di sekolah tersebut yang sudah memprihantinkan. “Ruang kantor kami atapnya sudah banyak yang bocor disamping itu dindingnya sudah banyak yang retak,” ungkapnya.Dirinya berharap agar pemerintah dapat melihat segala kekurangan yang ada, sebab segala bantuan yang akan diberikan pemerintah nanti sangat membantu untuk keberhasilan pendidikan di kota kotamobagu sehingga cita-cita pemerintah kota kotamobagu untuk menjadikan kotamobagu sebagai kota pendidikan akan terwujud” tutupnya.(m-11/Jm)

MARI BERCERMIN

Sebuah Refleksi atas program review PNPM Mandiri Perkotaan Oleh: Syam Mochammad

Cermin. Seandainya setiap orang dalam memandang orang lain bersikap seperti ketika ia memandang kedalam cermin, bayangkanlah! Betapa indahnya dunia jika itu benar-benar bukan sebatas “seandainya”. Melihat diri kita sendiri dalam sebuah cermin adalah hal yang lumrah. Hal ini dimaksudkan untuk bisa melihat keseluruhan bentuk tubuh kita sendiri, sebagaimana kata pepatah “bercerminlah engkau agar engkau tahu sebenarnya”, yang dalam makna kalimat bijak tersebut mengajarkan kita akan kerendahan hati dan kesadaran diri. Dengan bercermin, manusia dapat melihat dengan lebih jelas kekurangan dan kelebihan yang ada pada dirinya. Melalui cermin pula kita bisa berdandan dan mempercantik diri, juga melihat lebih utuh keadaan diri. Hal yang takkan bisa kita dapatkan, kecuali hanya dengan bercermin. Dalam pemanfaatannya pun cermin tidak hanya digunakan untuk melihat tubuh saja, melainkan bisa menjadi pelengkap dekorasi dan psikologis ruangan. Dengan menambahkan cermin dalam sebuah ruangan, maka ruangan tersebut akan terlihat indah, bahkan dengan penempatan yang tepat, dapat memberikan efek psikologis ruangan yang bertambah luas walaupun desain rumah tergolong minimalis. Tapi cermin juga ada banyak ragamnya. Ada cermin datar yang menampilkan bayangan apa adanya. Ada cermin cekung yang menampilkan efek bayangan yang relative lebih kecil tetapi terfokus. Ada pula cermin cembung yang menampilkan bayangan jauh lebih besar dari kondisi aslinya. Semuanya ada manfaatnya, tergantung untuk kebutuhan apa kita akan bercermin. Lantas, apa hubungannya cermin dengan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan? Layaknya seorang manusia, atau organisasi pada umumnya, PNPM Mandiri Perkotaan juga perlu untuk bercermin. Untuk apa? Agar kita bisa melihat kembali perjalanan PNPM Mandiri Perkotaan yang selama ini telah kita jalani. Melihat kembali rangkaian kerja yang telah dilakukan oleh Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) di setiap kelurahan kita. Dengan bercermin, kita mampu menilai dengan lebih tepat kekurangan dan kelebihan yang ada pada program ini, untuk kemudian kita merancang masa depan yang lebih baik. Dengan bercermin kita bisa “mendandani” LKM kita, agar terlihat lebih cantik, lebih menarik, dan tentu saja lebih bermanfaat. Lantas, bagaimana caranya LKM mampu untuk bercermin? Dalam siklus PNPM Mandiri Perkotaan, terdapat

sebuah fasilitas untuk bercermin. Siklus itu bernama Tinjauan Partisipatif (Review Partisipatif). Partisipatif bermakna keterlibatan aktif mayarakat dalam me-review program PNPM. Karena masyarakatlah yang akan mengukur hasil dan merumuskan apakah suatu program berhasil atau tidak. Mengapa program penanggulangan kemiskinan seperti PNPM Mandiri Perkotaan harus melakukan review partisipatif? Karena pada hakikatnya program penanggulangan kemiskinan adalah ‘milik’ atau programnya masyarakat. Masyarakat miskin lah yang harus memutuskan apakah ada manfaatnya PNPM Mandiri Perkotaan bagi mereka, apakah PNPM Mandiri Perkotaan meningkatkan kesejahteraan hidup mereka, bahkan hingga apakah PNPM Mandiri Perkotaan layak untuk dilanjutkan. Karena review partisipatif dibuat dengan tujuan sebagai media untuk belajar dari pengalaman, maka semakin banyak masyarakat yang terlibat review semakin baik. Tujuannya adalah agar masyarakat memahami pembelajaran yang telah mereka alami. Pembelajaran baru inilah yang sangat berharga untuk membangun modal sosial guna peningkatan kualitas kehidupan masyarakat ke depan. Selain sebagai pembelajaran, review partisipatif juga menjadi ruang pertanggungjawaban program penanggulangan kemiskinan seperti PNPM Mandiri Perkotaan kepada masyarakat (orang miskin). Orang miskin lah yang selayaknya mengukur hasil dan memberikan penilaian apakah program berhasil atau gagal menjawab persoalan kemiskinan mereka. Melalui review partisipatif, rasa kepemilikan masyarakat terhadap program juga dapat terbangun. Tetapi dalam mereview (bercermin) ini, gunakanlah cermin datar. Tak ada kebohongan dalam cermin datar. Ia menampilkan apa adanya, kekurangan maupun kelebihannya. Review-lah secara jujur dan apa adanya. Jangan gunakan cermin cekung (menilai diri sendiri secara kecil) sehingga tidak menghancurkan rasa percaya diri dari LKM, tapi juga jangan menggunakan cermin cembung (membesar-besarkan diri) agar tak muncul kesombongan dalam diri. Akhir kata, bercerminlah secara jujur. Jika ada yang telah baik kita lakukan, mari kita tingkatkan bersama. Tapi jika masih terdapat adanya kekurangan, mari juga kita perbaiki bersama. Jangan sampai terjadi seperti pepatah, “Muka rusak cermin dibelah”. Perbaiki kekurangannya, bukan merusak programnya. Jadi, mari bercermin. *Penulis adalah relawan dan pemer-

hati masalah PNPM Mandiri Perkotaan


4 Hukrim

Kamis 13 Desember 2012

Art Yusuf

Kawal SHS, Polres Kerahkan Personil Amankan Dumoga Kotamobagu – Rencana kegiatan Natal Bersama Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Hari Sarundayang di Dumoga mendapat perhatian serius Polres Bolmong. Hal ini menyusul dengan dikerahkannya lebih dari separuh personil yang ada di Polres Bolmong untuk mengamankan Dumoga. Kabag Humas Polres Bolmong IPTU Tusman

Lomboan SH Kepada Media Totabuan saat di temui di ruang kerjanya Rabu (12/12)kemarin, pun membenarkan hal tersebut. “ Untuk mengamankan kegiatan Natal Bersama gubernur di dumo-

Tusman Lomboan

ga kami mengerahkan 2/3 kekutan personil dari personil Polres Bolmong,” ujar Tusman. Selain itu, Tusman menjelaskan Bahwa Personil yang dikerahkan merupakan personil gabungan Polres Bolmong dan BKO Polda Sulut di luar pasukan Brimob Polda yang berada di Dumoga. “Personil yang di turunkan merupakan

gabungan personil Polres Bolmong dan BKO polda Sulut,” tambahnya. Dalam kesempatan tersebut Tusman menambahkan bahwa kegiatan Natal Bersama Gubernur SULUT rencananaya akan di laksanakan tanggal 15 desember. Di perbatasan anatara Desa Imandi Dan Tambun. “ Natal bersama gubernur sesi jadwal tang-

gal 15 desember , sedangkan lokasi kegiatan di perbatasan Imandi dan Tambun,” ungkapnya. Ketika di singgung kehadiran Kapolda Sulut Bigjen Drs Dicky Atotoy dalam kegiatan tersebut, Tusman belum bisa memastikan. “ Kami belum bisa memastikan kehidiran Kapolda, karena masih menunggu informasi dari Polda Sulut,” tutupnya. (m-09/Jm)

Razia Cipta Kondisi Untuk Tekan Kriminalitas

Taswin

Kotamobagu - Upaya Polres Bolmong untuk menekan angka kriminalitas di wilayah ini terus dilakukan, terlebih menjelang Natal dan Tahun baru nanti. Hal ini menyusul dengan terus dilakukannya operasi cipta kondisi di hampir seluruh Kecamatan yang tersebar di 4 Kabupaten dan 1 Kota dalam wilayah Totabuan ini. “Operasi tersebut kami gelar untuk mene-

kan angka gangguan Kamtibmas,” ujar Kepala Satuan Narkoba AKP Taswing, belum lama ini. Dikatakannya, dalam operasi yang telah digelar selama ini, pihaknya telah mmengamankan sedikitnya ribuan liter minuman keras (miras) dan senjata tajam lainnya, yang bisa memicu terjadinya keributan. “Ada sekitar 1320 botol miras berbagai merk dan 2593 liter captikus. Seluruhnya sudah kami kirim ke Mapolda untuk dilakukan pemusnahan,” tambahnya. Disisi lain, Taswing pun meminta partisipasi dan kerjasama warga dalam menekan angka kiriminalitas tersebut. “Kalau ada yang mencurigakan segera dilaporkan, bisa kami bisa menindaklanjutinya,” tutupnya. (m-09/Jm)

50 Kios Terbakar KEMBALI si jago merah mengamuk. Kali inin, melalap sedikitanya 50 kios di Pasar pintu belakang KBN Cakung, Jalan Tipar Cakung, Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (12/12/2012) dinihari hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa, namun warga di sekitar lokasi panik berhamburan keluar rumah. Kebakaran yang terjadi sekira pukul 03:45 WIB itu diduga berasal dari kosleting listrik dari kios milik salah satu warga. Petugas pemadam kebakaran yang

datang kelokasi menerjunkan 20 unit mobil DPK. Api baru bisa dipadamkan sekira pukul: 05:00 WIB dengan dibantu warga. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, kerugian juga belum dapat ditafsir. “Kita masih melakukan penyidikan. Beberapa saksi sudah kita bawa ke Polsek untuk dimintai keterangannya,” kata Kanit Reskrim Polsek Metro Cilincing, AKP Imam Tulus. (pkc)

Kapolri Perintahkan Brimob Junjung Tinggi HAM SEMANGAT dalam menyelesaikan konflik yang yang tak habis-habisnya di nusantara harus dimiliki oleh Korps Brimob sebagai satuan terdepan di Institusi Polri. Meski dituntut 'gahar', Korps Brimob tetap harus menjunjung tinggi dan menghormati Hak Asasi Manusia (HAM). Demikian disampaikan Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo di sela-sela pelantikan Kepala Korps Brimob yang baru. "Langkah-langkah apapun yang kami lakukan, kami tetap menghormati HAM. Artinya, Brimob bagian kepolisian, apapun tugasnya tadi walaupun satuan pemukul tetap menghormati HAM," kata Timur di Mako Brimob, Kelapa Dua Depok, Jawa Barat, Rabu (12/12). Untuk memastikan hal ini, lanjut Timur, Polri akan terus meng-

evaluasi kinerja Brimob dalam menjalankan tugasnya mengamankan konflik yang sering terjadi di masyarakat, baik horizontal maupun komunal. Korps Brimob ini diharapkan dapat menyelesaikan permasalahan dan memastikan keamanan masyarakat tetap terjaga. "Kaitan masalah konflik horizontal, konflik komunal. Itu yang harus kita terus evaluasi. Bagaimana menyiapkan satuan pemukul untuk bisa menyelsaikan permasalahan-permasalahan sehingga kondisi keamanan di wilayah kita tetap kondusif. Saya kira itu," tegas Timur. Kapolri melantik Brigjen Pol Unggung Cahyono sebagai Kepala Korps Brigade Mobil. Unggung menggantikan Irjen Pol Syafei Aksal yang dirotasi sebagai Wakil Kepala Baharkam Polri. (pkc)

Ikut Sosialisasi, Motor Tungkagi Raib Kotamobagu - Salah seorang warga kehilangan motornya, saat mengikuti sossialisassi di Hotel Senator, Selasa (11/12) lalu. Hal ini dialami oleh MS Tungkagie, warga Kelurahan Mogolaing Kecamatan Kotamobagu Barat. Dalam laporannya ke Mapolres Bolmong, Tungkagi menuturkan mengetahui motor Yamaha Mio dengan Nopol DB 5397 KG hilang saat dirinya akan hendak pulang ke rumah untuk sholat sekitar jam 12.00 wita. “ Saya mengetahui motor sudah tidak ada saat saya hendak pulang untuk sholat “ ujarnya. Saat di komfirmasi

Hisar Siallagan

Kapolres Bolmong AKBP Hisar Siallagan SIK melalui KSPK Aiptu Hengki Tulong membenarkan laporan Korban “ Kami telah Menerima laporan Korban dan mengambil BAP untuk di tindaklanjuti“tutupnya.(m-09/Jm)

Hulu Ongkag Sasaran Polsek Lolayan

ENGAMANAN KANTOR PSSI. Dua polisi bermotor berpatroli di depan kantor Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) di komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu, (12/12). Pengamanan tersebut dilakukan menyusul rencana Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) mengambil alih tanggung jawab hukum dan finansial PSSI.

Polisi Kejar Pelaku Penikaman Pontodon Rustanto: Identitasnya Sudah Dikantongi Kotamobagu - Upaya penangkapan terhadap pelaku penikaman yang terjadi di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) desa Pontodon beberapa waktu lalu, masih terus dilakukan oleh Polres Bolmong, melalui satuan Buruh Sergap (Buser) yang dimiliki mereka. Hal ini di ungkapkan oleh Wakapolres Bol-

mong Kompol Rustanto SIK kepada sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Rabu (12/12) kemarin. “ Kami terus berupaya melakukan pengejaran terhadap tersangka,” ujar Rustanto. Selain itu Rustanto menambahkan, pihaknya pun terus menghubungi keluarga dan teman dekat pelaku yang

Rustanto

berada di Bitung untuk mengetahuui keberada-

an tersangka “Kami menghubungi keluarga yang ada di bilalang dan teman dekat pelaku yang berada di bitung untuk menengetahui keberadaan pelaku,” tambahnya. Sayangnya, saat disinggung tentang identitas pelaku, Rustanto masih menyembunyikannya. Hal ini enggan dibeberkan untuk kepentingan penyidikan. “Yang jelas, identitas pelaku sudah kami kantongi,” kuncinya. (m-09/Jm)

Lolayan - Banyaknya keluhan masyarakat di wilayah Kecamatan Lolayan, khususnya daerah Hulu Ongkag, terkait dengan maraknya penggunaan knalpot bising di wilayah itu, mendapatkan perhatian serius dari jajaran Kepolisian Sektor Lolayan. Hal ini tercermin dari pernyataan Kepala Polsek Lolayan, AKP Johan Damopolii, yang mengatakan kalau pihaknya dalam waktu dekat akan ‘menyisir’ daerah tersebut. “Di daerah itu ada sekitar 6 desa, dan disana sudah banyak laporan tentang pengendara yang mmemakai knalpot bising,” ujar Johan. Selain itu, Johan juga mengatakan, beberapa waktu belakangan dalam operasi cipta kondisi, pihaknya berhasil mengamankan ratusan botol berisi minuman keras (miras) menjelang

perayaan Natal dan Tahun Baru. Selain miras, polsek juga mengamankan knalpot bising yang mengganggu kamtibmas. “Kami melakukan operasi di sejumlah desa dan perbatasan antara Kecamatan Lolayan dan Dumoga Timur. Ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya gangguan kamtibmas jelang Natal dan Tahun Baru,” tambahnya. Kegiataan operasi cipta kondisi tersebut mulai dilaksanakan sejak awal Desember ini. Hasilnya, Polsek Lolayan berhasil mengamankan minuman jenis cap tikus sebanyak 513 liter dan minuman alkohol golonagan B merk Valentine 60 dos dan Burung Sakti 67 botol, serta sejumlah knalpot bising “Operasi seperti ini akan terus kami gelar,” tutupnya. (trn/Jm)

Remaja Muslim Ikut Jaga Gereja Saat Natal KAPOLRESTA Jayapura, Papua, AKBP Alfred Papare mengatakan selain menyiagakan aparat kepolisian, pihaknya melibatkan para pemuda masjid untuk menjaga gereja menjelang Natal dan Tahun Baru 2013. "Dalam Operasi Lilin, kami melibatkan dan mensiagakan dua pertiga kekuatan Polresta Jayapura untuk menjaga rumah ibadah (gereja)," kata Kapolres AKBP Alfred di Jayapura, Papua, Rabu (12/12). Ia mengatakan, Polresta Jayapura juga membangun komunikasi dengan pemuda muslim yang ada di daerah itu untuk ikut ambil bagian menjaga rumah ibadah selama perayaan Natal 25 Desember 2012. "Dalam penjagaan rumah ibadah (gereja)

Polresta Jayapura melibatkan remaja dan pemuda muslim di daerah ini," katanya. Sebanyak 500 polisi akan disebar ke sejumlah titik, diantaranya Kawasan Pelabuhan Luat Jayapura, Entrop, Abepura, dan Waena. "Jika perlu akan melakukan patroli ke sejumlah daerah rawan," ujar AKBP Alfred. Kapolresta AKBP Alfred mengimbau, agar suasana Natal dan Tahun Baru 2013 dapat didukung situasi keamanan yang kondusif. "Natal dan Tahun Baru merupakan milik kita bersama, begitupun hari raya keagamaan lainya. Dan menjaga keamanan bukan saja dari aparat keamanan, namun segenap lapisan masyarakat mempunyai andil yang sama," ujar AKBP Alfred.(pkc)


Kamis 13 Desember 2012

Bolmong

5

Art: Aby

Selangkah Lagi Bolteng Jadi Kabupaten Bupati Resmikan Tiga Kecamatan di Dumoga Lolak – Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Hi Salihi B Mokodongan, Rabu (12/12) kemarin, meresmikan tiga kecamatan baru di Kecamatan Dumoga, sekaligusdirangkaikan dengan pelantikan tiga pelaksana tugas (Plt) camat dimasingmasing kecamatan baru itu.

Salihi B Mokodongan

Sebagaimana SK Bupati Nomor 821.2/ B.08/BKD/SK/17/ 2012.Kecamatan dan Plt yang diresmikan dan dilantik yaitu Kecamatan Dumoga Plt Camat Remon Yidala Ratoe SP, Kecamatan Dumoga Tenggara Plt Camat Hasran Tongkukut, dan Dumoga Tenggah Plt Camat Sumarni B Bonde SE. Sebagaimana Selain itu, Bupati, juga melantik Sekretaris Camat (Sekcam) dan sejumlah pejabat eselon IV dan III di tiga kecamatan yang baru diresmikan tersebut digelar diruang asisten

III Pemkab Bolmong yang terletak di lantai dua kantor Bupati. Ketika dikonfirmasi, Kelapa Tata Pemerintahan (Tapem) Jemi Sako SH, membenarjkan jika Buipati telah meresmikan serta melantik tiga Plt camat. “Selain peresmian kecamatan, bupati sekaligus akan melantik pejabat yang akan mengisi tiga kecamatan tersebut,” kata Sako. Lanjutnya, untuk acara peresmian kecamatan baru di Dumoga, Sudah mereka rencanakan jauh-jauh hari. “Peresmian tiga kecamatan ini, semua telah dipersiapkan jauh sebelumnya,” aku Sako. Sedangkan untuk pengisian jabatan bagi pejabat yang mengisi Plt camat, kata Sako, bukan rana Tapem, namun itu merupakan urusan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat). “Tapem hanya mempersiapkan peresmian tiga kecamatan dan

pengisian pejabat sudah urusannya tim Baperjakat,’’ imbuh Sako. Bupati Bolmong Hi Salihi B Mokodongan, dalam sambutanya saat peresmian tiga kecamatan baru dan pelantikan Plt Camat menyampaikan peresmian dan pengisian pejabat yang baru saja diresmikan merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan sebagaimana inti dari Otonomi Daerah (Otda). “Pemekaran bertujuan untuk mendekatkan serta memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat khgusunya di daerah yang baru saja dimekarkan,” kata Bupati.Untuk itu, Bupati berharap kepada pejabat Plt Camat yang barus saja dilantik, agar dapat menajalankan tugasnya sebaik mungkin. “Jadi diharapkan pejabat yang dilantik hari ini agar menjalankan tugas dengan baik,’’ harap Bupati. Lanjut Bupati, Pemkab Bolmong, bertekad secara bertahap terencana dan berkesinambungan melaksanakan pembangunan disegala bidang termasuk pelayanan kepada masyara-

kat. “Peresmian dan pelantikan pejabat hari ini, merupakan komitmen pasangan bersatu untuk membuktikan keinginan dan aspirasi rakyat di tiga kecamatan baru tersebut terwujud dan dalam rangka mewujudkan Bolmong yang berbudaya, berdaya saing dan sejahtera,’’ jalasnya. Sementara itu, sejumlah warga di Kecamatan Dumuga memberikan apresiasi kepada pasangan Bersatu (Salihi dan Yani Tuuk, red) yang telah meresmikan

Sejumlah titik drainase yang berada di Jalan Tras Sulawesi tertimbun lonsor mengakibatkan aliran air tersumbat dan bakal meluber ke jalan. Namapk drainase di Desa Solimandungan I tertimbun lonsor. (foto: gito)

2013, OPD Bakal di Rampingkan

Abdul Kadir Mangkat

Lolak – Diperkirakan, tahun 2013 nanti, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) akan dirampingkan, dikarenakan terlalu banyaknya OPD, berimbas pada membesarnya anggaran kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Hal ini, dibenarkan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bolmong, Hi Abdul Kadir Mangkat SE. “Bisa dipastikan pada 2013, semua OPD di Bolmong akan dirampingkan,” kata Mangkat. Lanjutnya, perampingan OPD nantinya, masih akan dikaji dan akan disesuaikan dengan keuangan daerah. “OPD tahun depan (2013, red), akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” ucapnya. Sebagaimana yang dikatakan Hi Abdul Kadir Mangkat SE, personil anggota DPRD Welty Komaling, juga mengatakan hal yang sama. “Jika perampingan OPD ini, bertujuan akan memberikan dampak

yang positif bagi daerah,” tutur Welty. Menurutnya, saat ini, dikarenakan banyanya OPD, mengakibatkan banyak juga anggaran yang disedot oleh SKPD. “Sebab jika akan dilakukan perampingan, ada sekitar 30 persen dana APBD yang akan terkurang dari pembiayaan SKPD,” jelasnya. Seraya menambahkan, untuk itu, perampingan OPD, nantinya akan menguntungkan daerah. “Akan ada keuntungan besar jika OPD dirampingkan. Dan ini

sekaligus melantik tiga Plt Camat. “Ini merupakan salah satu tuntutan wagra Kecamatan Dumoga Raya,” ucap saah satu warga Desa Kosio Kecamatan Dumoga Barat, Paramita Rarun. Dirinya berharap agar Pemkab Bolmong bukan hanya memekarkan tiga kecamatan ini, namun dapat mengawal bersama-sama rakyat Dumoga agar terwujudnya Kabupaten Bolaang Mongondow Tenggah (Bolteng). “Mudah-mudahan, dengan di resmikannya tiga kecamat-

sementara dalam kajian Dewan,”Informasi yang berhasil dirangkum harian ini, di Pemkab Bolmong, terdapat sebanyak 39 OPD. Dan rencananya, akan dirampingkan menjadi 27 OPD. Selain itu, beberapa OPD yang bakal dimerger seperti Dinas Pendidikan dan Dinas Pemuda dan Olahraga. Bisa juga Dinas Pertanian dilebur bersama Dinas Kehutanan. Sedangkan untuk bagian di Setda Bolmong, diprediksi Bagian Pemdes bakal dimerger dengan bagian PMD. (gts/dp)

an baru tersebut, dapat lebih memuluskan terbentuknya Bolteng, dikarenakan Dumoga Raya saat ini sudah menjadi enam Kecamatan,” harap Mita, sapaan akrab Paramita Raru. Mita juga mengajak kepada seluruh lapisan masyarataka di Dumoga Raya, untuk merapatkan barisan guna mendorong terus sampai tercapainya cita-cita yaitu Bolteng. “Mari kita warga Dumoga Raya untuk bersatu gaungkan dan jangan berhenti berjuang demi Kabupaten Bolteng,”ajaknya. (gts)

Pemkab Didesak Perhatikan Infrastruktur Lolak – Anngaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Bolmong tahun 2013, warga mengaharapkan agar kira Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dapat memperhatikan pembangunan infrastruktur. Hal ini, sebagaimana yang disampaikan tokoh pemuda Bolmong, Rahmat Alhabsyi SE. “APBD 2013 ini, baiknya lebih menyentuh ke persoalan fisik, terutama infrastruktur seperti jalan da jembatan,” kata Rahmat. Lanjutnya, wilayah Bolmong, dikenal sangat luas dan dimana rata-rata pekerjaan masyarakatnya adalah bertani, untuk itu, pembagunan jalan

Rahmat Alhabsyi

dan jembatan harus diprioritaskan yang lansung menyentuh daerah pertanian agar memudahkan para petani untuk mendistribusikan hasil pertanian mereka. “Terutama infrastruktur di sentra produksi pertanian, agar bisa di perhatikan,” ucapnya. Selain itu, jika infrastruktur diperhatikan, dapat mempermudah serta memperlancar perputaran roda ekonomi, dimana distribusi barang dan jasa tidak terkendala dengan rusaknya infrastruktur. “Salah satu juga yang memperlancar perputar-an ekonomi adalah didukung adanya infrastruktur yang baik,” tutur Rahmat. Sementara itu, informasi yang berhasil dirangkum harian ini, dimana dari semua dinas di jajaran Pemkab Bolmong, Dinas Pekerjaan Umum (PU) lah yang paling besar anggarannya dalam APBD 2013. (gts/dp)


6 Boltim

Kamis 13 November 2012

Art Yusuf

Tahun Depan, Pemkab Boltim Optimis Raih WTP Tutuyan- Pemkab Boltim kini terus berupaya melakukan perbaikan dan pembenahan terhadap pengelolaan keuangannya. Karena mereka bertekad tahun depan bisa meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia. Menurut Bupati Sehan Landjar, selama dua tahun terakhir pemerintah kabupaten (Pemkab) Boltim kurang baik dalam pengelolaan keuangan dan mendapat disclaimer dari BPK. Sehingga dirinya berharap pengalaman ini

menjadi cambuk bagi pihaknya agar bisa melakukan pengelolaan keuangan dengan baik dan benar. “Sudah dua tahun kita (Pemkab) memperoleh predikat yang kurang baik dalam pengelolaan keuangan

THR Untuk Natalan Nihil

Meyke Mamahit

Tutuyan - Menjelang hari Raya Natal tahun 2012 bagi umat Kristiani, wacana Tunjangan Hari Raya (THR) di jajaran pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mulai bergulir. Hanya saja, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Boltim Dra Meike Mamahit menyatakan tidak ada pembagian THR bagi PNS yang merayakan Natal. “THR tidak tertata dalam RKA setiap SKPD, jadi ini tinggal tergantung masing-masing Pimpinan SKPD itu sendiri untuk memberikan,” ungkapnya.

Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pemkab Boltim, Hartati Kadengkang saat dikonfirmasi, sejumlah wartawan belum lama ini pihaknya mengatakan, bahwa tidak diatur dalam undang-undang tenaga kerja soal pemberian THR dari pemerintah daerah kepada honor, PNS atau mitra lainya. Terkecuali hanya kebijakan dari masing-masing pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Memang Pemda tidak bisa memberikan THR, selama ini hanya kebijakan dari pimpinan SKPD tapi tidak masuk dalam Rencana Kegiatan Anggaran (RKA),” ujar Kadengkang. Lanjutnya, yang wajib memberikan THR kepada karyawan perusahaan-perusahaan tambang dan lainya yang ada diwilayah Boltim.” Saat ini Disnakertrans sedang mengawasi perusahaan terkait pemberian THR. Ini wajib dilakukan perusahaan, tapi kalau Pemda tidak ada,” akunya.(mnm)

daerah sehingga pengalaman dua tahun ini saya pandang sudah cukup untuk melakukan perubahan dan perbaikan secara fundamental,” ujar Landjar. Lanjut Landjar mengatakan pihaknya mengajak semua pihak untuk melakukan tekad dan komitmen yang sama dengan belajar dari kesalahan dan kekeliruan masa lalu. “Kita harus berupaya agar keuangan tahun mendatang memperole predikat atau opini yang baik. Bahkan kita bertekat

memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” kata Landjar seraya menambahkan akan sangat memalukan jika predikat kurang baik diraih untuk ketiga kalinnya. “Membangun budaya dan etos kerja pengelolaan keuangan yang mampu menanamkan nilai-nilai dan kesadaran, akan merasa malu dan bersalah jika kita harus meraih predikat yang kurang baik lagi,” tambahnya. Sementara itu, tim pemeriksa dari BPK RI

perwakilan Sulawesi Utara beberapa pekan terakhir sedang melakukan audit dan pemeriksaan dasar terkait aturan dan payung hukum pengelolaan keuangan pemkab Boltim. “ Pengelolaan keuangan Pemka sudah membaik. Jika dipertahankan tidak menutup kemungkinan bisa opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP) bahkan wajar tanpa pengecuailian (WTP),” ujar anggota Tim Dadek Nandemar belum lama ini kepada sejumlah wartawan.

Lanjutnya mengatakan meskipun masih ada sejumlah satuan kerja yang penggunaan belum terarah namun ada juga kini mulai membaik dalam penggunaan keuangan dan belanja modal. Oleh karenanya, dia meminta satuan kerja yang belum maksimal mengelola keuangan harus lebih baik lagi. “Jika target WDP yang ditargetkan Bupati tahun depan maka jangan ada penyelewengan anggaran apalagi korupsi,” pinta Nandemar.(mnm)

Ponpes Muftahul Khair Dapat Bantuan Rp200 Juta Tutuyan - Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar meresmikan pondok pesantren (Ponpes) Muftahul Khair, di Desa Buyat Kecamatan Kotabunan, pada Selasa (11/12) lalu. Acara peremian tersebut dihadiri Kapolsek Urban Kotabunan Kompol Hamdi Lobangon, Sekretaris Daerah (Sekda) Boltim, Muhammad Assagaf, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Boltim, Ketua Nadatul Ulama (NU), Anggota DPRD, Perwakilan Kanwil Depag Boltim, pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Sehan dalam sambutannya mengatakan peran pesantren sangat penting yaitu sebagai wadah untuk mena-

Sehan Landjar

namkan akhlakul karima buat anak-anak. Selain itu, sebagai tempat menuntut ilmu pengetahuan khususnya ilmu agama buat generasi penerus. “Mari kita tanamkan akhlak, iman dan pengetahuan buat anakanak kita lewat pondok pesantren ini. Jangan hanya khawatir anak kita tidak bisa ditinggalkan harta namun

yang harus kita pikirkan bagaimana meninggalkan akhlak dan pengetahuan agama buat anakanak kita,” ujar Landjar. Sehingga dia meminta semua pihak termasuk orangtua untuk terus disekolahkan terutama ke pompes agar keimanannya di tingkatkan. “Jadi lebih baik anak-anak kita sekolahkan di Ponpes untuk menuntut ilmu agama,” terangnya. Dalam Kesempatan tersebut Sehan mengungkapkan bahwa Pemeritah kabupaten (Pemkab) Boltim akan memberikan hiba ke Ponpes untuk fasilitas sebesar Rp 200 juta. Tak hanya itu, dirinya secara pribadi juga akan memberikan bantuan kepada pondok pesantren sebesar Rp 25 juta. “Alhamdulillah Pemkab lewat pak Sek-

Dispertanak Tarik Handtractor dari Kelompok Tani Fiktif

da telah menganggarkan dana sebesar 200 juta rupiah untuk pesantren miftahul khair. Ini untuk peningkatan fasilitas. Saya juga atas nama keluarga akan memberi bantuan sebesar 25 juta rupiah,” tutur Sehan. Usai acara peresmian pesantren tersebut, Sehan juga memberikan santunan langsung kepada santri yang mengalami gangguan penglihatan sebesar Rp 2,5 juta untuk biaya pengobatan. Ponpes ini didirikan oleh Ustad Aceng Modeong telah memiliki puluhan santri yang berasal dari Desa-desa Buyat, Boltim dan dari Desa Ratatotok, Kabupaten Mitra. Pendirian Ponpes yang dananya berasal dari bantuan pemerintah pusat (Kemenkokesra) dan swadaya masyarakat.(mnm)

Tutuyan - Dinas Pertanian peternakan (Dispernak) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menarik hand tractor dari sebuah kelompok tani fiktif. Hal ini ditegaskan oleh Kadispernak Boltim, Sudibyo Mamonto. Pasalnya ada 4 hand tracktor yang diberikan kepada kelompok tani yang belakangan diketahui fiktif keberadaannya. Dia mngungkapkan salah satu kelompok tani yang berada di kecamatan Tutuyan. “Kelompok ini fiktif karena nama-nama anggota yang tercantum dalam kelompok tani ini tidak benar,” ujar mamonto kepada sejumlah wartawan. Lanjutnya mengatakan ada beberapa nama pegawai negeri sipil (PNS) yang masuk dalam anggota kelompok tersebut. Namun setelah dicek kebenarannya mereka membantah keikutsertaan dalam kelompok tani tersebut. Untuk itulah pihak-

nya menarik keempat unit handtraktor tersebut dan melaporkan hal tersebut kepada Bupati Boltim Sehan Landjar. “Keempat hand tracktor tersebut telah kami tarik kembali,” katanya. Menurut mamonto, kelompok tani tersebut langsung dibekukan. Namun dia tetap memberi kesempatan kepada warga untuk membentuk tani yang baru. Informasi yang dihimpun sejumlah wartawan, kasus ini terungkap saat warga mengetahui nama mereka dicatut dalam kelompok tani namun tidak dilibatkan. Bahkan salah satu mesin telah dijual. Sehingga mereka melaporkan ke Dispernak dan meminta alat tersebut ditarik. Ironisnyan dalam proses administrasi beberapa bulan lalu sebelum alat diserahkan pihak Dispernak mala menyatakab berkas kelompok tani tersebut memenuhi syarat untuk menerima bantun tersebut.(mnm)


Kamis 13 Desember 2012

Bolmut 7

Art:aby

HD Masih Teratas

Survey Paprol dan Lembaga Boroko - Bupati Bolmut Hamdan Datunsolang yang juga sebagai salah satu bakal calon bupati pada Pilkada Bolmong Utara 2013 , sepertinya masih diinginkan warga Bolmut. Betapa tidak, selain masih diinginkan warga untuk maju, HD juga memiliki poling tertinggi hasil survey lewat partai

politik serta beberapa lembaga.Berdasarkan informasi , dari survei yang dilakukan oleh parpol maupun lembaga

Hamdan Datunsolang

independen baru-baru ini, ternyata. HD masih teratas,aku Hamdan kepada Media Totabuan rabu (12/ 12) kemarin. Dengan demikian, dirinya menegaskan bahwa sekiranya masih dipercayakan oleh masyarakat Bolmut untuk kembali menjalankan amanah sebagai Pemimpin daerah dan

untuk lebih memajukan Bolmut, dirinya pasti akan selalu siap. “Hingga saat ini kan saya belum mengatakan bahwa saya itu Udang, jadi semua tergantung hasil survei. Karena itu sudah menjadi aturan dan acuan setiap parpol pengusung, untuk menentukan calonnya,” tegasnya.(Eky/hsd)

Mata Pelajaran IPA, IPS, Bahasa Dihapuskan? Dikpora Mengaku Belum Tahu

Bebas memilih : Pada kurikulum 2013 mendatang para siswa SMP bakal bebas memilih jurusan. Hal ini bakal mengubah sistem pendidikan sekolah tingkat menengah atas. (Foto:Dok)

Boroko - Pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) M Nuh bahwa Kurikulum baru pada 2013 turut mengubah sistem pendidikan sekolah tingkat menengah atas. Bahkan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga

(Dikpora) Bolmut Fatsoen Bata enggan berkomentar dan bahkan belum tahu. “Saya belum bisa berkomentar lebih soal rencana ini, karena belum ada kepastiannya apakah akan jadi diberlakukan atau tidak,” kata Fatsoen.

kepada Media Totabuan, Rabu (12/12) kemarin. Lebih lanjut dikatakannya, Informasi tentang penghapusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Bahasa hingga saat ini belum final. Bahkan kata Fatsoen, rencana penghapusan tiga mata pelajaran jurusan itu, baru sebatas sosialisasi. “Saat ini saja baru pada Sosialisasi tentang kurikulum baru, tapi yang saya tau itu keputusannya belum final,” tambahnya. Selain itu, dirinya mengaku tidak mau berkomentar banyak soal ini. Karena takutnya akan berdampak negatif terhadap para siswa yang terbagi dalam tiga jurusan terse-

but. Alasannya,jika keputusan ini tetap akan diberlakukan, maka kami pun mau tidak mau harus menerapkannya, tapi saat ini saya tidak mau mengomentarinya karena dampak tidak baik bagi siswa. Diketahui, beberapa waktu lalu Mendikbud M Nuh menyatakan, dengan kurikulum baru ini, para siswa akan dibebaskan memilih pelajaran yang disukai. Menurut Nuh, pendidikan di sekolah lebih baik tidak ada spesialisasi. Alasannya, fakta di lapangan untuk mencari kerja atau meneruskan pendidikan ke jenjang berikutnya tidak ada syarat berasal dari lulusan IPA, IPS, maupun Bahasa. “Anak IPS bisa ma-

suk teknik, anak IPA bisa masuk ekonomi, asal lulus ujian masuk,” kata Nuh. Untuk mengambil jurusan menurut mentri, kadang menimbulkan bentuk diskriminasi. Ia menuturkan ada stigma khusus untuk jurusan tertentu yang menimbulkan kemudahan atau hambatan bagi jurusan lain. Misalnya, untuk anak lulusan IPA dianggap lebih pintar dan bisa masuk ke semua jurusan, sedangkan IPS dan Bahasa dianggap tidak mampu. Dengan kurikulum baru ini, Nuh yakin tidak khawatir ada mata pelajaran yang kosong karena pelajar bisa memilih sesuai yang diminati. “Banyak siswa yang ambil mata pelajaran x, tapi sedikit yang ambil mata pelajaran y, itu terserah,” kata Nuh. Namun, ia tetap meyakinkan ada mata pelajaran wajib yang masih harus diambil setiap pelajar SMA dan sederajat. Kurikulum baru akan mulai diperlakukan tahun ajaran baru 2013/ 2014. Beberapa mata pelajaran dilebur dengan yang lain, dibuat lebih integrasi dan holistik. Untuk mata pelajaran SD yang semula 10 menjadi 6, sedangkan SMP dari 12 menjadi 10. Di lain pihak, pelajar SMA dibebaskan memilih pelajaran yang disukai. Metode pengajaran dibuat untuk merangsang keaktifan siswa. Diharapkan kurikulum pendidikan baru ini dapat menjawab tantangan zaman.(Eky/hsd)

2013 Lahan, SLPTT Bolmut Bertambah

Lahan Persawahan untuk tahun 2013 mendatang bakal bertambah menjadi 1000 hektar. Nampak Persawahan yang sedang di tanami. Insert Saeroji. (Foto:Doc)

Boroko - Program Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) padi sawah, untuk kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tahun 2013 mendatang bakal bertambah menjadi 1000 hektar, sebelumnya lahan ini pada tahun 2012 hanya 500 hektar. “Untuk 2013, luas lahan SLPTT padi sawah Bolmut, bertambah 500 hektar,” kata Kepala Dinas Pertanian, Perternakan, Kehutanan dan Perkebunan (Dis-

pertanakhutbun) Ir Saeroji. Lanjutnya, lahan SLPTT ini, tidak hanya akan difokuskan pada satu tempat atau kecamatan saja, akan tetapi akan disebarkan di enam kecamatan yang ada di Bolmut. Namun, lanjut Saroji, lokasi atau wilayah yang akan mendapatkan program SLPTT itu, adalah daerah yang memiliki irigasi. “Program ini, harus yang beririgasi teknis. Dikarenakan di Bolmut,

kebanyakan petani sawah masih tergantung dengan hujan, ”terangnya. Ia menambahkan, program ini, selain untuk memenuhi kebutuhan stok padi kebutuhan konsumsi masyarakat Bolmut, juga untuk menyuksekan progam pemerintah pusat.“Ini, selain untuk stok kusumsi di daerah, juga salah satunya untuk program Surplus Beras 10 juta ton Secara Nasional 2014,” pungkas Saeroji. (Eky/hsd)

Program Bedah Kampung Digenjot Boroko - Dalam rangka mengatasi tingginya angka kemiskinan di Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Pemkab Bolmut melalui Dinas Sosial (Dinsos) mengupayakan program Bedah Kampung. Program ini sendiri, yakni pembangunan 100 rumah penduduk dangan total dana usulan sebesar 1 Milyar. Informasi ini berdasarkan penuturan Kepala Dinas (Kadis) Sosial Bolmut melalui Kabid

Perencanaan Victor Pesangi, Rabu (12/12) kemarin. “Saat ini semua berkas proposal sudah rampung dan siap dimasukkan ke Pemerintah Propinsi hingga ke Kementrian Sosial,” kata Victor .Lebih lanjut, Victor menjelaskan, dari total dana 1 Milyar yang diusulkan itu nantinya, setiap rumah dialokasikan anggaran sebesar Rp 10 juta. Ditambahkannya, lokasi pembangunan

rumah ini, akan difokuskan di Kecamatan Sangkub. Hal ini sesuai dengan hasil survei dan penilaian soal kebutuhan dan tingkat kemiskinan. “Kita fokuskan di satu lokasi, yaitu sangkub. Nantinya 100 rumah ini dibangun berdekatan, sebab Bedah Kampung ini berbeda dengan RTLH. Kalau RTLH bisa dibangun secara terpisah tapi yang ini tidak,” tandasnya.(Eky/hsd)

Diduga Menyerobot Lahan HGU PT Gajah Tunggal di Polisikan Boroko – Perusahaan Gajah Tunggal yang bergerak di bidang tambang galian C di Desa Biyontong I Kecamatan Bolaangitan Timur, dilaporkan ke pihak Kepolisian karena diduga menyerobot tanah Hak Guna Usaha (HGU) Biontong satu. Perusahan tersebut dilaporoleh pengeloha HGU atas nama Hi Dula karen tanpa pemberitahuan telah melakukan pengambilan bahan material. Sehingga dtuding melakukan penyerebotan tanaha. “Aktivitas galian tanpa

sepengetahuan dengan kami selaku pengelola HGU tersebut,”aku Hi Dula. Bahkan dirinya menganggap, aktivitas tersebut ilegal, karena tidak ada surat ijin dari Pemerintah Daerah (Pemda) Bolmut. Lanjut Hi Dula, pihaknya telah melaporkan hal ini kepada pihak yang berwajib, atas penyerobotan lahan oleh perusahaan Gajah Tunggal itu. “Kejadian ini, sudah saya laporkan kepada pihak kepolisian dalam hal ini karena sudah mengganggu dan masuk

dalam kawasan HGU,” tuturnya. Sementara itu, sejumlah warga Desa Buyontong I, juga ikut mengecam kegiatan perusahaan itu, dikarenakan, selain tidak memiliki ijin, perusahaan itu juga mengancam lingkungan sekitar. Warga menilai aktivitas pengambilan bahan material sudah mengganggu para petani terlebih bakall mangancam elesteraian lingkungan tukas Pulu Madi, salah satu warga Desa Buyontong I.(gts/hsd)


8 Art:Budi

Pendidikan dan Ekonomi

Kamis 13 Desember 2012

JK Nilai BBM Subsidi Layak Dinaikkan Jakarta — Mantan Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla mengatakan, harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sudah saatnya dinaikkan. Dia beralasan, kemampuan pemerintah mengelola pembangunan semakin menurun. “Lihat saja, jalanjalan rusak, jembatan rusak,” kata Kalla pada acara Sarasehan Ekonomi “Menyusun Ulang Pembangunan Ekonomi

Indonesia 2014”, Rabu (12/12) kemarin. Kalla menyadari dampak inflasi akibat kenaikan harga BBM bersubsidi itu. Namun,

Jusuf Kalla.

dia mengatakan, pemerintah harus menentu-

kan langkah bagi pertumbuhan ekonomi. Dia mencontohkan Turki yang mempunyai laju inflasi tinggi tetapi bisa maju. Menurut Kalla, langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi itu harus tepat dan tidak hanya tergantung pada BBM. “Pertanyaannya adalah mau membangun jalan dan jembatan atau memberikan subsi-

di kepada mereka yang punya mobil,” tegasnya. Sayangnya, Kalla tak menyebutkan berapa besar harga kenaikan BBM. Cuma, dia menyarankan, pemerintah tidak perlu menaikkan harga sedikit-sedikit karena akan menimbulkan gejolak yang sama. “Pemerintah naikkan 30 persen juga nanti akan didemo, kok,” tukasnya. Asal tahu saja, peme-

rintah harus menanggung beban subsidi yang cukup besar akibat konsumsi BBM subsidi yang besar. Tahun ini, kuota BBM subsidi saja sudah jebol dari asumsi pemerintah. Sayangnya, hingga saat ini pemerintah belum berencana menaikkan harga BBM bersubsidi. Pemerintah masih memilih melakukan pembatasan konsumsi BBM bersubsidi. (kpc)

Minuman Bersoda Bakal Kena Cukai Jakarta - Menteri Keuangan, Agus Martowardojo mengatakan pemerintah tidak bisa terus-menerus mengandalkan cukai rokok untuk mendukung penerimaan negara. Oleh karenanya pemerintah mencari alternatif baru, salah satunya cukai minuman ringan berkarbonasi yang berpemanis. “Penerimaan kita dari cukai itu satu tahun bisa Rp130 triliun, dan Rp90 triliun itu dari cukai rokok, nah ke depan cukai rokok tidak mungkin bisa terus jadi landasan utama,” katanya usai raker bersama Komisi XI di DPR, Rabu (12/12) kemarin. Pengembangan alternatif cukai baru, untuk minuman soda atau berkarbonasi yang berpemanis adalah respon atas permintaan DPR saat membahas UU AP BN 2013.

Namun, ia belum bisa memastikan kapan cukai minuman soda itu diterapkan pasca Badan Kebijakan Fiskal (11/ 12) lalu, mengajukan skema cukai minuman berkarbonasi yang berpemanis bersama Komisi XI. “Saya belum bisa komentar soal itu,” ucapnya. Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Bambang Brodjonegoro, sebelumnya telah mengajukan skema penetapan cukai minuman berkarbonasi yang berpemanis dari Rp1.000 per liter sampai Rp5000 per liter. Potensi penerimaannya pun dari mulai Rp0,97 triliun sampai Rp3,95 triliun dari tarif cukai yang diterapkan. “Sebanyak 71 negara telah menerapkan aturan cukai minuman ini dengan alasan kesehatan dan lingkungan hidup,” kata Bambang. (inc)

ka yang sudah mendapatkan predikat sarjana (S1) untuk melanjutkan jenjang pendidikan se-

Jakarta – Partisipasi warga untuk peningkatan pendidikan di Indonesia kian terbuka. Hal ini menyusul diluncurkannya web site oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) http:// bantusekolahku.kemdik bud.go.id yang terbuka bagi orang tua, siswa, guru, dan pemangku kepentingan lain. Tujuan web site ini pun untuk membantu pelaporan adanya kebutuhan pendidikan mereka langsung ke pemerintah daerah dan pemerintah pusat. Ada empat fitur utama dalam program ini yaitu cari satuan pendidikan, laporkan kebutuhan, telusuri kebutuhan, dan laporan bantu sekolahku. Masyarakat dapat memanfaatkan portal ini mulai Rabu (12/12) kemarin. Sekretaris Jenderal Kemdikbud Ainun Naim mengatakan dalam sistem ini komunikasi antara masyarakat dengan pengelola pendidikan menjadi lebih interaktif. “Dalam sistem ini komunikasi antara masyarakat dengan penge-

Ainun Naim

lola pendidikan menjadi lebih interaktif,” ungkap Ainun. Sistem ini bisa lebih efektif memonitor pelayanan yang belum sampai. Misalnya, apakah di sekolah tertentu siswa yang tidak mampu sudah semua mendapatkan bantuan siswa miskin, apakah penyaluran bantuan tepat sasaran dan waktu, kata Na’im. Pembuatan sistem ini melibatkan Bank Dunia, Uni Eropa, dan Kerajaan Belanda. Sistem yang terintegrasi dengan media sosial facebook dan twitter ini ini diklaim sebagai sistem pertama di dunia. Sebelumnya ada sistem serupa di Filipina, tetapi tidak melibatkan pemerintah dalam. (kpc)

TIPS Langkah Atasi Masalah Sampah di Sekolah Sejumlah minuman bersoda seperti ini akan dikenakan cukai untuk mendongkrak pendapatan negara.

Kemendikas Buka Beasiswa ke Amerika Jakarta – Kabar gembira bagi masyarakat yang ada di Bolmong Raya, khususnya mere-

Sekarang, Warga Bisa Laporkan Kebutuhan Pendidikan

lanjutnya hingga keluar negeri. Hal ini menyusul dibukanya beasiswa master Fulbright ke Amerika Serikat oleh Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Bersama dengan American Indonesian Exchange Foundation (Aminef), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (DIKTI Kemdikbud) kembali membuka peluang bagi warga negara Indonesia (WNI). Kesempatan ini han-ya diberikan kepada kandidat yang bekerja sebagai staf pengajar di institusi pendidikan tinggi di Indonesia, baik swasta maupun pegawai negeri sipil (PNS). Meski demikian sejumlah syarat harus dipenuhi untuk bisa mendapatkan beasiswa tersebut, diantaranya, pendidikan S-1 dengan IPK minimal 3.0 (skala 4.0), memiliki kualitas kepemimpinan dan pemaha-

man yang baik tentang Indonesia dan budaya internasional, berkomit-men untuk kembali ke Indonesia setelah menyelesaikan program Fulbright-Dikti ini, serta skor TOEFL institusional minimal 550 atau 79/80 untuk IBT atau 6.0 untuk IELTS. Cara pendaftaran untuk mendapatkan beasiswa ini pun adalah dengan melengkapi dokumen dengan formulir aplikasi, dokumen skor TOEFL ITP/IBT atau IELTS, surat referensi, transkrip nilai akademis dalam bahasa Inggris dan kartu identitas, seperti KTP atau paspor. Pendafaran masih dibuka hingga 15 April 2013. Berkas aplikasi harus dikirimkan atau diantar langsung ke DIKTI. Penyelenggara dan aplikasi tidak menerima aplikasi yang dikirimkan melalui e-mail. Informasi lain bisa diperoleh dengan mengakses laman resmi beasiswa DIKTI. (kpc)

(foto:ilust)

Pendidikan Wirausaha Perlu Dimasukkan Dalam Kurikulum Jakarta - Untuk mencetak generasi yang berani mengambil risiko dan mengeksplorasi hal baru, pendidikan wirausaha mulai digagas dan dimasukkan dalam metode pembelajaran di sekolah. Pengajar Wira The Language Institute Bandung, Dian Sulistyo, mengatakan bahwa pengaplikasian pendidikan wirausaha dalam metode pembelajaran berawal dari guru. Guru harus paham dengan nilai-nilai kewirausahaan yang berguna membentuk karakter anak didik. “Intinya dari guru dan sekolah dulu. Dimulai dari guru baru sistemnya bisa jalan dengan baik,” kata Dian saat National Educators Conference 2012, di Mulia Business Park, Jakarta, Rabu (12/12) kemarin. Menurutnya, guru

hanya sebagai mediator di dalam kelas dan memegang peran penting saat awal dan akhir pembelajaran. Sementara saat proses belajar berjalan, guru harus percaya pada anak didiknya dan hanya bertugas memantau serta mengawasi. “Biasanya kalau saya memberi penjelasan dan mengarahkan anak-anak saat awal pertemuan. Selanjutnya, anak-anak mengembangkan sendiri, ” ujar Dian. Tidak hanya itu, guru juga sebisa mungkin tidak menginterupsi proses diskusi atau pembahasan ide kreatif dari anak didiknya tersebut. Pasalnya, jika guru terlalu banyak menyela proses diskusi anak maka pada akhirnya anak akan berhenti untuk menelurkan ide kreatif. (kpc)

MASALAH sampah memang sudah darurat untuk segera diselesaikan dan ini semestinya dimulai dari kesadaran diri sendiri dan lingkungan terdekat. Manajer Pengelolaan Sampah Greenaration Indonesia Zulfikar mengungkapkan pengelolaan sampah dapat bermulai dari lingkungan sekolah. Lantas langkah itu mesti dimulai. Berikut beberapa tips mengurangi sampah di sekolah. 1. Pahami jenis sampahmu Setiap jenis sampah memiliki usia berbeda di alam. Sampah plastic misalnya, baru bisa diuraikan setelah 80-100 tahun ke depan. “Kalian bisa membuang di tong sampah sesuai dengan jenisnya, apakah bisa didaur ulang atau tidak,” kata Zulfikar kepada banyak siswa dalam Workshop Kreativitas GEMAS (Gemar Mengelola Sampah) yang diselenggarakan AQUA Group bekerjasama dengan Indonesia Business Links (IBL), LKBN Antara, dan STBA LIA di Jakarta, Selasa pekan ini. 2. Kurangi kantong plastik Gunakan kantong

plastik seperlunya. Gunakan pula reusable bag (kantong belanja yang bisa digunakan lagi) ketika kamu berbelanja. Setiap orang menghabiskan 170 kantong plastik per tahun. Padahal butuh 12 juta barel minyak dan 14 juta pohon per tahun untuk memproduksi plastik. 3. Hemat kertas Gunakan kertas seperlunya dengan memanfaatkan kedua sisinya. Ingat fakta berikut ini, 1 rim kertas (500 lembar) setara dengan 1 batang pohon. Diperkira-kan 2,75 miliar batang po-hon setiap tahun diguna-kan untuk memproduksi kertas. Alangkah sayag-nya pohon-pohon itu ditebang, saat dunia semakin sempit, semakin panas, semakin gersang. 4. Hemat air. Zulfikar mencatat, dari 100 persen air yang ada, 97 persen diantaranya adalah air laut. Hanya 3 persen saja air tawar yang itu pun tak seluruhnya bisa dikonsumsi. Dengan keempat cara di atas pengelolaan sampah akan sedikit terbantu diwujudkan. Efeknya bisa luar biasa hebat, yaitu membantu turunnya emisi gas karbon yang menjadi penyebab pemanasan global. (ant)


Kamis 13 Desember 2012

Bolsel 9

Art:Aby

Draf RAPBD 2013 Resmi di Paripurnakan Dewan Siap Teliti Usulan Dari SKPD Molibagu - Meskipun sempat tertunda pelaksanaan paripurna Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Platfon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Rancangan APBD tahun anggaran 2013,rabu (12/12) resmi dilaksanakan. Rapat paripurna Dewan untuk pengesahan (KUA PPAS) tahun anggaran 2013 dipimpin Ketua Dekab Bolsel Abdul Razak Bunsal, dan di hadiri oleh 15 anggota dewan Bolsel, Bupati Bolsel Hi Herson Mayulu dan seluruh jajaran SKPD. Dalam pembukaannya ketua DPRD Abdul Razak Bunsal menyampaikan bahwa meskipun berbagai beda pendapat yang muncul selama dalam proses pembahasan hingga berjalan ke isu yang terkesan meretakan hubungan antara eksekutif dan legislatif, namun hari ini Rapat Paripurna KUA PPAS

tahun 2013 resmi untuk di bahas. Dalam pandangan fraksi yang disampaikan oleh tiga fraksi semua menerima rancangan APBD untuk segera dibahas melalui masing-masing komisi “Kita akan genjot pembahasan lewat lintas komisi,”kata Bunsal. Dia berharap, pembahasan nanti,para pimpinan SKPD tidak meninggalkan daerah. Sebab pembahasan tidak bisa diwakilkan katanya. Selain itu untuk APBD 2013 nantinya akan dievaluasi secara detail,termasuk lebih akan memprioritaskan kepentingan rakyat ujarnya.(chn/hsd)

Sepakat : Akhirnya draf RAPBD 2013 resmi dibahas setelah melalui paripurna dan diterima tiga fraksi di DPRD.Nampak penandatangan draf RAPBD oeh Bupati Hi herson Mayulu yang didampingi tiga pimpinna DPRD.(Foto:Doc)

Diknas Beralasan Terbentur Juknis

Proyek DAK di Disdikpora Tak Jalan Molibagu—Pelaksanaan kegiatan proyek fisik di Dinas pendidikan pemudah dan olahraga tahun anggaran 2012 yang dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK), hingga kini belum satupun terealisasi. Dana sebesar

8 miliar yang dikucurkan pemerintah pusat itu, terpaksa tidak bisa dikelolah pada tahun ini. Bahkan sejumlah elemen masyarakat mempertanyakan, terkait tindak lanjut pembangunan untuk sarana

pendidikan yang masih butuh penanganan lebih lanjut oleh pemerintah daerah. Sebab selain masih minim fasilitas, infrastruktur sejumlah sekolah sejumlah desa banyak yang belum memadai. Namun Kadis Dik-

pora Bolsel Hartati Manggo saat dikonfirmasi menggakui hal itu. Menurut Maango tidak jalannya kegiatan karena petunjuk teknis (Juknis) yang bermasalah. Meski Juknis turun pada maret lalu, namun

pelaksanaannya bertentangan dengan Peraturan mentri dalam negeri (Permendagri). “Maret memang Juknis sudah turun, pelaksanaannya dengan dilaksanakan secara swakelola. Tapi itu bertentangan dengan Permendagri yang mengamanatkan dengan cara lelang sesuai dengan Perpres 54. Sehingga kitA tak mau ambil resiko ,” terang Maango yang didampingi Kabid Dikdasmen Ramli Majid. Dijelaskanya,Dikpora telah melakukan konsultasi ke Kementrian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) untuk menanyakan soal ketentuan yang harus diikuti. Namun kata Maango, masih menungguh kesepakatan tiga mentri yakni mentri keuangan, mentri dalam negeri, dan mentri

Hartati Maango

pendidikan dan kebudayaan. Hanya saja, lanjut Maango, Juknis yang mengamanatkan sistem swakelola turun terlambat, yaitu pada November lalu. Namun dilihat dari waktu yang ada terlalu singkat. Sehingga direncanakan akan dilaksanakan pada 2013 mendatang.“Belum pasti apa Januari atau Februari. Yang pasti tahun depan akan segera dimulai kegiatan DAK, ”ujarnya. (chn/hsd)

Pemekaran Desa Harus Ikut Prosedur Aspirasi Masyarakat Tetap Diterima

Molibagu - Aspirasi masyarakat untuk pemekaran desa,terus disuarakan warga. Betapa tidak warga menilai pemekaran desa dampak akan lebih terasa kepada masyarakat, termasuk pada proses pembangunan serta pelayanan akan semakin dekat. Bahkan pemekaran desa harus sesuai usulan dari warga melalui tahapan rapayt di desa. Hal itu ditegaskan Asisten I Bolsel Tahlis Galang SIP. Karena ada beberapa desa yang saat ini tenga mengusulkan tentang rencana pemekaran termasuk Desa Bakida. Menurutnya apa yang dilakukan oleh masyarakat Bakida untuk melakukan pemekaran desa merupakan sebuah aspirasi masyarakat yang harus di terima oleh pemerintah. “Mereka datang ke kantor untuk menyampaikan aspirasi,”kata Tahlis. Namun apa yang sudah dilakukan oleh masyarakat Bakida tidak sesuai dengan aturan pemekaran desa. “Ha-

Tahlis Gallang

rusnya aspirasi tersebut disampaikan kepada BPD selanjutnya dilaporkan kepada Sangadi untuk dilanjutkan ke pemerintah kabupaten,”tutur Tahlis. Sesuai dengan aturan, pengusulan pemekaran desa harus dilaksanakan selesai pemilu 2014. Sebab di 2014 masih akan menghadapi momen Pemilihan umum (Pemilu). “Untuk pengusulan silahkan dimasukan dan prosesnya tetap dijalankan namun untuk hasilnya menunggu selesai Pemilu 2014, ”ujarnya Diketahui saat ini desa definitif di Bolsel berjumlah 78 desa. Sementara ada 5 desa persiapan yang tersebar dilima kecamatan.(chn/hsd)

Baru 20 BumDes Yang Miliki Perdes Molibagu—Badan usaha milik Desa (Bumdes) yang menjadi program Bupati Hi Herson Mayulu rupanya belum semuanya dikelolah. Dari 57 desa yang tersebar dilima kecamatan, baru 20 desa yang memiliki kekuatan hukum yaitu peraturan desa (Perdes) . Perdesa itu sebagai dasar pembentukan. Padahal, Bumdes yang diharapkan bisa meningkatkan perekonomian serta kesejahteraan masyarakat . Meski begitu, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Bolsel tak mau tinggal diam. Terbukti, akhir pekan lalu, BPMD menggelar pelatihan pengelolaan Bumdes terhadap aparat desa. Menurut Kepala BPMD Bolsel Ridel Paputungan, kegiatan tersebut sama seperti pembekalan buat pengurus Bumdes di setiap desa.

Ridel Paputungan

“Makanya kami menggunakan fasilitator dari Pemprov yang sudah pernah mengikuti ToT,” jelasnya. Sekkab Bolsel Gunawan Lombu mengapresiasi kegiatan itu. Menurutnya, kegiatan itu menjadi langkah awal yang baik. “Karena Bumdes adalah untuk kepentingan masyarakat, maka hendaknya menangkap peluang yang ada agar berjalan berkesinambungan. Maka perlu komitmen sesuai kaedah manajemen,” pungkasnya. (chn/hsd)


10 Lipu’ Naton

Kamis 13 Desember 2012

Art:Budi

Situs Sejarah Tudu In Bakid Dikelilingi Ilalang Memperihatinkan, Makna Paloko-Kinalang Dilupakan. PERJANJIAN Poloko (pemerintah) dan Kinalang (wakil rakyat) sekitar tahun 1400an, masih menjadi referensi bagi masyarakat Bolmong, meskipun banyak juga yang menghianatinya. Sayang, situs sejarah yang berada di Pontodon Kotambagu, terabaikan bahkan tempat tersebut hanya dikelilingi rerumputan dan ilalang. Usai membicarakan persiapan seminar kajian akademis hasil seminar adat di Boltim lalu, Selasa kemarin Ketua Amabom Drs Jemmy Lantong bersama beberapa pasukannya, dan salah seorang akademisi UDK Mulyadi Mokodompit didampingi tokoh adat dari desa Tabang Longky K Mkoginta mengunjungi situs-situs sejarah yang dipercaya lahirnya cikal bakal perjanjanjian antara Paloko dan Kinalang. Rombongan saat berkunjung ke situs tersebut kaget setelah melihat tempat yang memiliki nilai abadi hanya terdiri dari bebatuan yang

disusun serta dikelilingi pephohonan, dan sekelilingnya ilalang lebat menyelimuti. Longki saat itu mengatakan, beginilah situssitus sejarah yang memiliki makna yang sangat dalam bagi kehidupan masyarakat Bolmong. “Beginilah kenyataannya. Dulu jaman Bupati Mokoagow, sempat diperbaiki tapi sekarang bengilah modelnya,” kata Longky dengan nada kecewa. Hal tersebut langsung menuai kritikan dari Mulyadi. Menurutnya, sejarah merupakan gambaran masa lalu. Dan kemajuan sebuah daerah karena menghargai

BLH Gelar Sosialisasi Dikecamatan Lolayan

Tuduh In Bakid menyimpan banyak makna dari perjanjian Paloko bo Kinalang. Sayang, situs ini terabaikan.

(foto:

MT/ fahmi)

sejarahnya. “Nah,bagaimana kita bisa maju sementara kita tidak menghargai situs-situs yang punya nilai sejarah,” ungkapnya. Jimmy Lantong langsung menyambung kelu-

han Longky serta kritikan Mulyadi. Pihaknya berencana akan menindak lanjuti dengan merekomendasikan kepada semua Pemkab dan Pemkot di BMR untuk memperbaiki situs-situs

yang punya nilai sejarah di BMR. “Kita harus merekomendasikan ke pemerintah untuk memperhatikan dan memperbaiki situs-situs sejarah tanpa harus mengubah dari bentuk aslinya,”

tantang Jemmy. Usai melihat Tudu In Bakid, melanjutkan perjalanan ke kuburan para Bogani di Tudu In Passi. (bersambung)

Ajarkan Bahasa Mongondow Sejak Dini

BAHASA menunjukkan identitas Bangsa. Ungkapanitu sarat muatan tentang salah satu ukuran identitas sebuah bangsa. Salah satunya melalui bahasa daerah yang beragam dan menjadi

salah satu penanda bagi sebuah daerah. Di Bolaang Mongondow, bahasa yang merupakan identitas dari sebuah daerah, kini terancam punah. Ada banyak generasi saat ini ,tidak tau menggunakan baha-

sa mongondow, bahkan gengsi untuk membahasakannya. Dari pantauan media ini, bahasa Mongondow kini mengalami proses pemusnahan, oleh karena itu pentingnya peran orang tua dan guru untuk dituntut secara konsisten dalam pengajaran bahasa. Hal ini tentunya di tanggapi oleh pembina Aliansi Masyarakat Adat Bolaang Mongondow (Amabom), Zainul Abidin Lantong ketika di temui dirumahnya, bel-

um lama ini. Menurutnya, generasi saat ini lebih terbiasa menggunakan bahasa pasar, bahkan juga berbahasa asing, “ memang tidak ada yang melarang menggunakan bahasa lain, tapi jangan lupa bahwa kita punya bahasa local,” ujar Tete Miti. Menurutnya, salah satu cara membudidayakan bahasa adalah dengan menggunakan bahasa daerah seharihari, membiasakan berkomunikasi kepada anak-anak dirumah de-

ngan bahasa Mongondow. Cara ini guna agar tidak terjadi kesenjangan antar generasi. “ Ajarlah bahasa Mongondow sejak dini,” kata Zainul. Selain itu, sekolah pun harus berperan karena sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam mengembangkan serta mendidik terhadap proses pewarisan budaya bahasa Bolaang Mongondow. “ Mata pelajaran mulok di sekola-sekolah harus tingkatkan lagi, tanam-

kan kepada mereka pentingnya budaya dan bahasa Mongondow” jelasnya di akhir wawancara.(Mg-10/Dk)

Lolayan - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bolaang Mongondow menggelar sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Bidang Lingkungan Hidup Rabu (12/12) kemarin digedung balai pertemuan PKK Kecamatan Lolayan. Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Bolmong Yuda Rantung pada saat memberikan materi kepada para peserta sosialisasi mengatakan, BLH Kabupaten Bolmong baru kali ini menggelar sosialisasi kepada masyarakat, terkait dengan banyaknya permasalahan dan pelanggaran yang mendirikan usaha seperti usaha pertambangan, mulai dari pertambangan emas sampai pada usaha pertambangan Galian C, yang sudah berdampak negatif terhadap lingkungan. “Terkait dengan ban-

yaknya pelanggaran dampak kelayakan lingkungan, BLH turun memberikan sosialisasi Peraturan PerundangUndangan bidang lingkungan hidup kepada masyarakat,”imbuhnya. Lanjutnya, jika pengusaha yang bergerak dibidang sektor pertambangan emas, wajib memiliki ijin kelayakan lingkungan, seperti mendirikan Tromoltromol secara amburadul yang nantinya bisa berdampak negatif terhadap lingkungan. “Saya harap masyarakat selalu menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan, agar tidak terjadi dampak sosial kepada masyarakat,” tutupnya. Pantauan Media Totabuan, sosialisasi dihadiri seluruh Sangadi se Kecamatan Lolayan dan pengusaha-pengusaha yang berkaitan dengan dampak lingkungan. (Knt/Dk) Badan Lingkungan Hidup (BLH) kab. Bolmong gelar Sosialisasi Peraturan Perundang - Undangan di Kecamatan Lolayan, kemarin - (Foto Marshal)

Pemekaran Daerah: Ambisi Elit atau Kebutuhan Rakyat (Bag 2) Oleh : Wendra Yunaldi, SH, MH Pengajar Hukum Tata Negara (HTN) dan Staff Ahli DPD RI

Berbagai macam masalah yang timbul, dari mulai aset daerah induk yang belum dise-rahkan ke daerah peme-karan sampai letak ibu kota yang masih belum pasti. Penjelasan pada awal 2005 dari Depdagri, beberapa persoalan yang muncul diantaranya, ada 87,71 persen daerah induk belum menyelesaikan P3D (Pembiayaan, Personil, Peralatan, dan Dokumen). Kemudian, 79 persen dae-

rah otonomi baru belum memiliki batas wilayah yang jelas. Selanjutnya, 89,48 persen daerah induk belum memberikan dukungan dana kepada daerah otonomi baru. Kemudian, 84,2 persen pegawai negeri sipil (PNS) sulit dipindahkan dari daerah induk ke daerah pemekaran. Data pembanding adalah hasil kajian Litbang Kompas terhadap potensi kemandirian 24

daerah kabupaten dan kota yang dimekarkan pada periode 2000-2001 menunjukkan hampir seluruhnya (88 persen) kondisi daerah hasil pemekaran berada di bawah level daerah lain dalam provinsi itu. Secara rata-rata, kondisinya di bawah standar

penilaian kemampuan menghidupi diri dan menjalankan roda pembangunan. Wilayah kota yang baru mekar pun, meski potensi ekonominya kuat, ternyata menyimpan masalah dalam birokrasi. Jumlah PNS yang terlalu sedikit dan belum terampil

sebagai pelayan publik menjadi kendala bagi kota itu (Kompas, 24 Mei 2006). Presiden SBY-pun dalam Pidatonya di hadapan Sidang Paripurna DPD RI 2006 lalu menyatakan bahwa, seBersambung...


Kamis 13 November 2012

Olahraga 11 Art: Yusuf

Bungkam Atalanta, Roma ke Perempatfinal AS ROMA berhasil melaju ke perempatfinal Coppa Italia, usai menundukkan Atalanta 3-0 pada babak 16 besar. Miralem Pjanic, Pablo Osvaldo, dan Mattia Destro saling berbagi gol pada pertandingan yang dilangsungkan di Stadio Olimpico, Rabu (12/12/2012) dini hari WIB tersebut. I Lupi mendominasi jalannya pertandingan sejak dimulainya babak pertama. Sedangkan tim tamu, yang juga melancarkan serangan-serangan berbahaya demi memperkecil ketertinggalan, selalu kandas karena buruknya penyelesaian akhir, hingga akhirnya sama sekali tak mampu menyarangkan gol. Jalannya pertandingan Tampil di hadapan para pendukung setianya, Roma langsung tampil menyerang dan terus mencoba memanfaatkan celah untuk mendobrak pertahanan Atalanta. Sementara itu, tim tamu lebih banyak menunggu dan beberapa kali mencoba menerapkan serangan balik ke kubu Roma. Pada menit 21, Stadio Olimpico bersorak, sete-

lah gelandang Roma, Miralem Pjanic membuka keunggulan. Mendapat ruang tembak dari luar kotak penalti, pemain berkebangsaan Bosnia Herzegovina tersebut melakukan tembakan. Kendati sempat dihalau kiper Atalanta Andrea Consigli, bola tetap masuk ke gawang. Roma unggul 1-0. Saat pertandingan memasuki menit 31, striker I Lupi, Pablo Osvaldo berhasil menambah keunggulan timnya menjadi 2-0. Mendapat umpan terobosan dari Pjanic, penyerang berdarah Argentina itu memenangi duel dengan bek Atalanta, sebelum akhirnya memperdayai Consigli. Dan, gol tersebut menjadi yang terakhir di babak

AS Roma

pertama. Roma unggul 2-0. Memasuki paruh kedua, Roma masih mendominasi jalannya laga, bahkan mereka semakin berhasrat menambah pundi-pundi gol. Beberapa kali serangan yang dibangun oleh para penyerang mereka, Destro, Osvaldo, dan Nicolas Lopez membahayakan gawang Atalanta, kendati hingga menit ke-51 belum ada gol tambahan.

Dan, gol ketiga pun akhirnya datang lewat kaki Destro pada menit ke-52. Berawal dari umpan yang datar yang dilepaskan Daniele De Rossi, bola kemudian diteruskan Pjanic kepada Destro. Nama terakhir pun kemudian dengan mudah menaklukkan Consigli melalui sepakannya. I Lupi pun menjauh, 3-0. Sejak 10 menit terakhir jelang laga usai, Ata-

lanta melancarkan serangan bertubi-tubi ke arah tuan rumah. Namun, usaha mereka untuk memperkecil ketertinggalan selalu kandas hingga akhirnya laga

usai. Roma pun menang 3-0, dan berhak melaju ke babak perempatfinal. Selanjutnya, mereka akan berhadapan dengan pemenang antara Udinese dan Fiorentina.

Susunan pemain: AS ROMA: Stekelenburg, Piris, Romagnoli, Burdisso, Balzaretti (Dodo 76’), Bradley, De Rossi, Pjanic, Destro (Marquinho 62’), Osvaldo, Lopez ATALANTA: Consigli, Raimondi, Lucchini, Matheu, Brivio, Carmona, Cigarini (De Luca 46’), Cazzola, Schelotto, Denis (Parra 54’), Moralez (Troisi 73’) (dit)

Rossi: MotoGP Kini Terlalu Serius PADA beberapa tahun terakhir telah terjadi banyak perubahan di MotoGP. Dalam pandangan seorang Valentino Rossi, perubahan yang terjadi membuat olahraga tersebut menjadi terlalu serius. Demikian diungkapkan Rossi saat dimintai pendapatnya soal perkembangan MotoGP baik dari sisi aturan maupun kompetisi yang terjadi antara pebalap. Jika dulu MotoGP lebih soal nyali di atas lintasan, kini banyak rider mempersiapkan diri dengan jauh lebih baik sebelum

balapan. Rossi bisa memaklumi kondisi tersebut. Namun dia juga mengingatkan kalau para pebalap harus juga bisa menikati hidupnya dan tetap bersenang-senang dengan segala aktivitas di dalam maupun luar lintasan. "Dalam beberapa tahun terakhir, olahraga ini telah menjadi terlalu serius, begitu juga dengan para pebalapnya," sahut Rossi seperti dikutip dari Crash. "Di masa lalu, ini hanya soal keberanian tapi kini semua orang

TAMBAH Sambungan Hal 12 pendidikan bisa dimaksimalkan oleh tim anggaran Pemkot. “Namun yang tertata dalam APBD masih dianggap minim, sehingga kami merasa perlu mendorong eksekutit agar dapat ditambah lagi pada pergeseran anggaran nanti,” tutur Agus. Di sisi lain, Agus berharap anggaran Rp 1,5 miliar lebih di Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikpora), memang masih bisa memenuhi kebutuhan bila devisit dana Pemkot mencapai 10,5 persen. Politisi PAN KK ini juga menegaskan, pihaknya akan melakukan pengawalan setiap anggaran kegiatan Dikpora. Sehingga ia mengingatkan agar jangan sampai terjadi permainan yang akan merugikan masyarakat. “Kita pasti akan melakukan pengawalan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan dalam APBD tahun depan,” pungkasnya. Sedangkan informasi yang berkembang, menjelang akhir pembahasan penambahan dana itu sudah sempat diusulkan oleh Dikpora dan beberapa personil komisi III namun pihak tim anggaran pemkot enggan mengalokasikanya dengan berbagai alasan.(idr) TINJAU

Sambungan Hal 12

proyek sementara dikerjakan, akan diperiksa. Apakah sesuai bestek atau tidak. Karena mengingat, sisa waktu yang ada sudah sangat mepet. “Kita sudah agendakan untuk periksa kegiatan proyek,apakah sesuai bestek atau tidak,”tegasnya. Bahkan secara tegas, dia mengingatkan akan siap memproses hukum jika menemukan proyek yang bermasalah. Namun dia menyadari dengan waktu yang masih tersedia bagi para kontraktor,diharapkan untuk secepatnya untuk menyelesaikan pekerjaan,tapi tetap mengedepankan kualitas pekerjaan. “Meski dikejar dengan waktu, kontraktor diingatkan untuk tetap menjaga kualitas pekerjaan,” tukas Marthen. Dari sejumlah informasi yang didapat, sejumlah pekerjaan proyek yang tersebar disejumlah kecamatan dan desa di Kabupaten Bolmong,banyak pekerjaan yang dikerjakan para kontraktor baru mencapai lima hingga enam puluh persen. Termasuk jalan,drainase dan irigasi. Sementara waktu yang tersedia,tinggal beberapa hari kedepan akan segera tutup buku pencairan anggaran 2012.(hsd)

Valentino Rossi

lebih serius dan sangat atletis. Mereka melakukan diet dan banyak berlatih dan tak menjalani

kehidupan dengan normal. Saya pikir itu penting untuk bisa juga berse-

KAWAL

nang-senang," lanjut rider 33 tahun itu. Rossi akan kembali memperkuat Yamaha

musim depan, setelah selama dua musim terakhir memperkuat Ducati.(dts) Sambungan Hal 12

wanti-wanti setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menggunakan dana sesuai aturan yang berlaku. “Sejak pembahasan bersama eksekutif kita sudah ingatakan agar setiap kegiatan harus dilakukan sesuai dengan aturan. Karena dewan akan terus melakukan pemantauan pada kegiatan eksekutif,” tegas Bob. Selain itu, Bob mengigatkan hasil temuan Badan Pemeriksa Keungan (BPK) tahun 2012 ini, tidak terulang lagi di tahun 2013. “SKPD juga harus

melihat hasil audit BPK agar kesalahan tidak terulang kembali, juga keinginan masyarakat untuk membangun daerah bisa terelaisasi,” tutur Paputungan. Terpisah, Sekretaris Dewan (Sekwan) Drs Irianto Mokoginta mengungkapkan, bahwa Rabu (12/12) kemarin draf APBD 2013 sudah masuk ke Pemerintah Provinsi (Pemprov). “Hari ini (kemarin, red) drafnya sudah masuk ke provinsi, soal kapan pelaksanaan evaluasi, kita menunggu jadwal dari Tim evaluasi di Provinsi,” tambah Irianto.(idr)

WARGA lakukan saat melakukan perjalanan dinas dengan menggunakan uanga negara. “Mestinya harus disosialisasikan kepada masyarakat hasil kunjungan mereka. Sebab dana saja yang mereka gunakan bukan dana sendiri melainkan uang negara jadi wajib hukumnya untuk disosialisasikan,”kata Imram Potabuga warga Passi rabu (12/12) di kantor DPRD kemarin. Dia mengaku kaget melihat kondisi kantor sepi tanpa ada PNS. Padahal tujuan dia ke kantor DPRD untuk menemui salah satu anggota DPRD untuk menyampaikan aspirasi terkait dengan proyek di desanya. Namun, setelah dijelaskan bahwa lagi berada di Jakarta, Imram sendiri langsung memahami perjalan para anggota dewan. “Saya paham mereka ke Jakarta. Tapi harusnya hasil yang mereka lakukan disosialisaskan kepada masyarakat. Agar masyarakat tahu,” terang Imran. Lebih lanjut Imran menjelaskan, biasanya di penghujung tahun seperti ini hanya alasan saja

Sambungan Hal 12 kunjungan kerja para anggota Dewan. Padahal intinya hanya menghabiskan uang tanpa ada hasil. “ Itukan hanya alasan saja. Alasannya konsultasi, koordinasi, tapi ujuang-ujungnya hanya habiskan uang saja,” tegasnya. Diketahui, keberangkatan para anggota Dewan Bolmong usai pembahasan APBD 2013 dalam rangka konsultasi pendampingan serta loby investasi. Seperti komisi I dan III misalnya, tujuan ke Jakarta untuk memjelas status 188 tenaga penyulu lapangan KB (PLKB) yang hingga kini belum jelas. Sasaran dua komisi itu yakni Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Menpan RB) dan Kantor BKKBN. Sementara untuk komisi II melakukan kunjungan kerja di kementrian koperasi dan perdagangan. Tujuannya untuk pengembangan investasi koperasi dan perdagangan. Karena potensi Bolmong yang kaya dengan hasil pertanian dan perikanan, belum terkelolah dengan maksimal sehingga perlu adanya investasi yang lebih baik.(hsd)

Pelatih Santos Sarankan Neymar Gabung Barcelona PELATIH Santos, Muricy Ramalho tampaknya akan memberi lampu hijau bagi salah satu pemain bintangnya, Neymar da Silva untuk meninggalkan klub. Ramalho pun menambahkan bahwa Barcelona merupakan satu-satunya klub yang pantas dibela Neymar. Ia mengaku tak sabar melihat Neymar berduet dengan Lionel Messi di sektor serang Blaugrana. Komentar Ramalho tentu saja menimbulkan spekulasi terkait masa depan pemain internasional Brasil tersebut. “Neymar saat ini merupakan pemain keempat atau kelima terbaik di dunia. Namun, usai Piala Dunia 2014, saya pastikan dia akan berada di level yang tinggi. Menyaksikan Neymar bermain bersama Lionel Messi adalah hal yang paling indah dalam sepakbola,” kata Ramalho, seperti dilansir Soccerway, Rabu (12/12/2012). “Barcelona sangat mirip dengan kami, dan saya pikir yang terbaik bagi Neymar adalah dengan bermain untuk Barcelona,” lanjutnya. Striker kelahiran Mogi das Cruzes, 20 tahun silam itu memang kerap diberitakan akan hijrah ke Eropa dan bergabung dengan salah satu klub terbaik demi meningkatkan kualitas di level internasional. Namun, pihak FIFA sendiri menyarankan kepada Neymar untuk tetap bertahan di Brasil setidaknya hingga Piala Dunia 2014 berakhir. “Langkah Neymar menuju Eropa memang baru akan terealisasi usai Piala Dunia mendatang. Ia harus berhatihati dalam memilih klub yang diinginkannya dan baginya yang terbaik adalah Barcelona,” tandas Ramalho. Neymar

PELANTIKAN Sambungan Hal 12 but belum bisa bernafas lega. Pasalnya, sejumlah proses untuk membentuk integritas mereka dalam tahapan penyelenggaran Pilwako pun masih akan dilakukan. Hal ini sebagaimana dikatakan Nayodo, seraya mengungkapkan dalam menjalankan tugasnya kedepan 20 PPK tersebut akan menandatangani kontrak yang mengikat tidak akan melakukan langkah-langkah melanggar undangundang penyelenggaraan. “Kontrak itu sebagai jaminan PPK akan bekerja profesional dan independen. Isi kontraknya, mereka bersedia di berhentikan secara tidak hormat bila melakukan pelanggaran,” tukas mantan Alumnus Fakultas Hukum Unsrat itu. Terpisah, Sekretaris KPUD Agung Adati ST Msi mengatakan, pelantikan PPK tersebut direncanakan akan digelar pekan depan. “Pelantikannya disesuaikan dengan agenda KPUD dan masih akan dikoordinasikan bersama pihak Pemkot KK. Dalam acara tersebut direncanakan juga bersamaan dengan launching hari H pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) KK yang bakal dihadiri komisioner KPU Provinsi Sulut,” imbuh Adati. (jun)


CMYK

Kamis 13 November 2012

12 Art Yusuf

Tambah Dana Pendidikan di Pergeseran

Agus Suprijanta

Kotamobagu - Prihatin dengan anggaran pendidikan pada APBD 2013 yang dinilai minim, Ketua Komisi III DPRD Kotamobagu Agus Suprijatna bertekad utnuk mendorong eksekutif agar dalam pergeseran anggaran nanti dapat menambah

Pelantikan 20 Anggota PPK, Pekan Depan Adati: Bersamaan Launching Tahapan Pemilukada Kotamobagu – Setelah melalui proses seleksi yang cukup panjang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu, akhirnya menetapkan 20 orang anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), untuk mengawal proses penyelenggaraan Pilwako Kotamobagu tahun 2013 nanti.

Hal tersebut menyusul dengan dikeluarkannya surat keputusan oleh KPU bernomor 04/ KWK/KPU-KK/XII/ 2012, (nama-nama PPK lihat grafis) yang ditandatangani langsung oleh ketua KPU KPU Kotamobagu Nayodo Kurniawan SH. Meski demikian, 20 orang anggota PPK terseBaca: Pelantikan... Hal.11

Minta Hasil Kuker Disosialisasikan

Warga Kaget Kantor DPRD Sepi Kotamobagu - Hasil perjalanan dinas para anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

(DPRD) Bolmong diminta untuk disosialisasikan. Soalnya ada kesan selama ini DPRD

terkesan tertutup dengan apa yang mereka Baca: Warga... Hal.11

lagi alokasi dananya. Kata Agus, ini demi menunjang kualitas pendidikan di Kotamobagu. Menurut Agus, sejak awal komisi III yang membidangi pendidikan dan sosial kemasyarakatan telah mengigatkan agar dana untuk Baca: Tambah... Hal.11

Kawal Kegiatan 2013, Dekot Gunakan Fungsi Pengawasan Kotamobagu - Setelah mengesahkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2013, Dewan Kota (Dekot) mewarning Pemkot agar menggunakan anggaran sesuai aturan dan peruntukkan. Kerena para wakil rakyat bertekad untuk menggunkan fungsi pengawasanya sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dewan. Demikian ditegaskan Wakil Ketua Dewan Bob Paputungan ST, ketika dihubungi, Rabu kemarin. Menurut dia, sejak

Bob Paputungan

awal pembahasan APBD, mereka telah meBaca: Kawal... Hal.11

Komisi II Agendakan Tinjau Proyek Kotamobagu-Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) sudah mengagendahkan peninjauan ke sejumlah titik proyek. Agenda rutin yang biasa dilakukan ini, untuk melihat langsung realisasi proyek yang dikerjakan pada tahun anggaran 2012 ini. Sebab tidak sedikit dana proyek fisik yang sementara dikerjakan para kontraktor. Termasuk proyek jalan, drainase, sekolah kata Ketua Komisi II Marthen Tang-

Marthen Tangkere

kere. Ketua Fraksi Golkar ini menambahkan, banyaknya pekerjaan Baca: Tinjau... Hal.11


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.