21 Jan 2013

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

Telp: (0431) 841071, Fax: (0431) 841060 www.swarakita-manado.com

SENIN 21 JANUARI 2013 NOMOR 02182 TAHUN VII

Pindah Ibukota Negara

SELEBRITI

Ada tiga skenario ala Presiden SBY, Ketua DPD usul di Indonesia Timur Jakarta—Wacana memindahkan Ibukota Negara dari DKI Jakarta ke daerah lain kembali mengemuka, menyusul terjadinya bencana alam berupa banjir dahsyat yang menghantam Jakarta pekan lalu. Namun, rupanya wacana pemindahan ibukota bukan lagi barang baru.

Sebab, pada tahun 2009 lalu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah mengemukakan skenario perpindahan tersebut.

Staf khusus Presiden bidang Pembangunan Daerah dan Otonomi Daerah, Velix Wanggai, mengatakan pemerintah serius menyikapi pandangan publik dan ikut mem-

INGGRID KANSIL

Siap kembali ke Senayan ARTIS yang kini lebih aktif duduk sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Inggrid Kansil, mengaku dirinya ingin kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif di tahun 2014 mendatang.

Baca: Siap ( Halaman 11 )

INTERNASIONAL KEMANUSIAAN

AS beri bantuan bencana banjir Jakarta Rp1,4 miliar

PEMERINTAH Amerika Serikat (AS) merasa prihatin dengan bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta. Duta Besar AS untuk Indonesia, Scot A Marciel menyampaikan simpati untuk korban banjir Ibukota.

“Kami ingin menyampaikan rasa simpati kami yang sedalam-dalamnya kepada para korban banjir besar yang menimpa Jakarta dan sekitarnya,” kata Marciel.

Dia mengaku tersentuh melihat warga Indonesia yang saling membantu tanpa pamrih. Selain itu, AS juga memberikan apresiasi kepada tim evakuasi dan penanggulangan bencana yang telah bekerja menyelamatkan warga.

Baca: AS ( Halaman 11 )

pertimbangkan daya dukung Jakarta yang berat. “Dalam konteks ini, Presiden SBY pernah menawarkan tiga scenario perpindahan ibukota,” katanya, Minggu (20/1) kemarin. Ia mengatakan sejak akhir 2009 lalu Presiden SBY terbuka dan tidak tabu untuk berdiskusi atas wacana perpindahan ibukota negara.

Penegasan Presiden untuk terbuka berdiskusi pemindahan ibukota negara pernah disampaikan di Palangkaraya, 2 Desember 2009 lalu di acara Rapat Kerja Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI).

Baca: Pindah ( Halaman 11 )

PREDIKSI 2013: POLITIK

Tahun ”lamu” MENDENGAR kata politik, banyak dari kita yang mengidentikkannya dengan kekuasaan. Tidak salah memang. Tapi sebe-lum kita coba menerawang—memakai istilah paranormal— atau lebih tepatnya kita memprediksi perjalanan politik bangsa kita— khususnya di Sulut—di tahun 2013 ini.

Baca: Tahun ( Halaman 11 )

Oleh Donny Wungow

Jakarta tidak bisa lagi menampung interaksi manusia dan lingkungannya ATASI BANJIR

Warga harus disiplin

bung. Kemudian ada 21 narapidana yang datang dari Jakarta, dimana seorang dari Lapas Salemba yakni Anggodo Widjojo bersama tiga orang dari Rutan Salemba lainnya, dan 16 orang dari Lapas Cipinang.

Epe sendiri pada Sabtu (19/1) pagi berangkat Bandara Sam Ratulangi.

Jakarta—Bencana alam berupa banjir terjadi hampir di seluruh wilayah di Indonesia, tak terkecuali di Manado, yang tiap tahunnya di beberapa wilayah terkena banjir akibat guyuran hujan atau bahkan karena kiriman atau biasa dikenal dengan banjir bandang.

Karenanya, pembangunan fasilitas guna mengatasi banjir harus dibarengi dengan peningkatan disiplin masyarakat.

Untuk itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan bahwa banjir yang ini salah satunya dikarenakan kurangnya disiplin masyarakat dalam menjaga kebersihan. Oleh karena itu, SBY meminta seluruh masyarakat untuk meningkatkan disiplin dalam menjaga lingkungan.

Baca: Epe ( Halaman 11 )

Baca: Warga ( Halaman 11 )

WARGA berebut untuk besalaman dengan Presiden SBY yang sedang meninjau posko bencana banjir di Gelanggang Remaja Jakarta Timur Otto Iskandar Dinata (Otista), Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (20/1) kemarin.(foto: ist)

LP SUKAMISKIN

Epe huni blok bekas Soekarno ditahan Bandung—Lembaga Pemasyarakatan (LP) Sukamiskin Bandung, kembali menambah jumlah penghuninya dengan datangnya 66 orang narapidana (napi) yang dipindahkan dari berbagai daerah, Sabtu (19/1) pekan lalu.

Mereka bakal menjalani masa hukuman di LP bersejarah ini. Rincian dari 66 orang tersebut adalah

seorang dari Manado yakni Jefferson Rumajar alias Epe, 22 orang dari Banten, dan 43 orang dari Semarang.

Para narapidana datang secara terpisah dari lokasi asal, ada yang memakai pesawat dan ada yang menggunakan jalur darat.

Sementara pada Minggu (20/1) tadi malam, ada 9 orang narapidana dari Yogyakarta yang berga-

Pendukung JWS-Ivansa road show di Minahasa

JWS ingatkan masyarakat jangan berpesta pora Jumat (18/1) pekan lalu menjadi momen penting dalam buku sejarah untuk Minahasa. Pasalnya, pasangan Jantje Wowiling Sajouw-Ivan Sarundajang (JWS-Ivansa), secara otomatis bisa dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa periode 2013-2018, setelah Mahkamah Konstitusi (MK) dalam sidang pembacaan putusan Jumat (18/1) kemarin, menolak gugatan pelaksanaan Pilkada Minahasa yang dilayangkan pasangan Careig Naichel Runtu-Denny Jonlie Tombeng (CNR-DJT).

KEMENANGAN Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Minahasa atas ditolaknya gugatan yang disampaikan pasang-

an CNR-DJT di MK pekan lalu, secara otomatis disambut baik dan positif oleh para pendukung setia JWSIvansa, karena dalam posisi

ini, benar-benar menguntungkan. Para kader, simpatisan serta tim sukses JWS-Ivansa pada Sabtu (18/1) pekan lalu, pun

meluapkan kegembiraan dengan melakukan arakarakan mengitari Minahasa.

Baca: JWS ( Halaman 11 )

PASANGAN JWS-Ivansa segera dilantik sebagai Bupati/Wakil Bupati Minahasa periode 2013-2018.(foto: ist)

SENIN 21 JANUARI 2013

SULUTRON

Dapodik Minut jadi ajang curhat sekolah BERBAGAI keluhan pihak sekolah, yang kerap kali disampaikan, kadang ditanggapi secara serius. Agar keluhan pihak sekolah dapat ditampung sesuai dengan aspirasi masing-masing, pihak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Minut mengadakan kegiatan menampung berbagai keluh kesah para guru atau pihak sekolah yang tersebar di Kabupaten Minut.

Ini dikatakan Kepala Dikpora Drs Maximelian Tapada MSc, Minggu (20/1) kemarin. Dimana kegiatan yang bertajuk Data Pokok Pendidik (Dapodik), akan diikuti sejumlah sekolah yang berada di kecamatan. “Kegiatan ini, nantinya diikuti guruguru dan staf sekolah. Mereka akan melaporkan berbagai data siswa, dan tentu berbagai permasalahan yang dihadapi seperti kondisi bangunan sekolah mereka saat ini,” tutur Tapada.

Ditambahkan Tapada, kegiatan yang dilakukan akan bertahap. Dan saat ini baru dua kecamatan yang sudah melaksanakan. “Baru Kecamatan Kema dan Kauditan yang melaksanakan, dan nantinya ini akan bertahap ditiap kecamatan,” tandas Tapada, sembari mengatakan dari hasil kegiatan akan langsung ditampung diserver utama Dikpora Minut untuk ditinjau, kemudian diberikan ke Pemprov Sulut.(eres/sl)

Bappeda Mitra turut serta di RFB se-Sulut GUNA membahas Format Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), penjabaran sasaran program pembangunan tahun 2013-2014, serta membahas isu-isu strategis kabupaten, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), bertolak ke Talaud, guna mengikuti Rapat Forum Bappeda (RFB) kabupaten/kota se-Provinsi Sulut.

Kegiatan ini sendiri, berlangsung dari tanggal 1819 Januari 2013. Kepala Bappeda Mitra Ir Moody Rondonuwu MT, kepada Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin, melalui telepon selulernya, menyatakan, pokok-pokok yang dibahas, diantaranya tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). “Rapat ini juga merupakan Pra Rakorbangprov Sulut tahun 2013,” ungkapnya.(try19/sl)

PARPOL

Perpecahan di NasDem dimotori kelompok tua PERPECAHAN di tubuh Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang disimbolkan dengan Surya Paloh dan Harry Tanoesoedibyo, ternyata dimotori kelompok tua yang berasal Partai Golkar dan pensiunan tentara. Pengamat politik UI, Bonny Hargens mengatakan kelompok tua gencar menggosok Surya Paloh agar menguasai Partai NasDem. Alasannya, karena melihat parpol berlogo kepala Rajawali punya peluang dalam Pemilu 2014. “Bibit perpecahan muncul ketika NasDem lahir menjadi parpol. Ada kelompok tua yang terdiri dari pensiunan jenderal dan alumni Golkar, punya nafsu besar. Mereka rajin memprovokasi Surya Paloh agar berkuasa di Partai NasDem,” jelasnya.

Ketika ditanya siapakah kelompok tua yang dimaksud, Bonny tidak mau buka mulut. Harry Tanoe, yang sering disapa HT, lanjutnya, dikenal sangat dekat dengan kelompok muda di NasDem. Ketika ada anak muda NasDem yang diganggu, tentu membuat HT gundah. “Saya kira, Surya Paloh harus melakukan rekonsiliasi secepat halilintar. Kalau tidak, NasDem akan cepat mati. Ingat, kontribusi anak muda dalam membesarkan NasDem, sangat besar. Tanpa mereka, NasDem bukan apa-apa,” tuturnya.

Solusinya, ucap Bonny, Surya Paloh merangkul HT dalam Kongres I NasDem yang direncanakan 25-26 Januari 2013. “Diduetkan saja. Ketumnya Surya Paloh, wakil ketumnya Harry Tanoe. Itu bisa menjembatani aspirasi kelompok tua dan muda,” tambahnya.(inlc)

76 honda pemprov dipastikan diproses Komisi I Deprov & perwakilan honda temui KemenPAN-RB

JHON Dumais.

Manado—Perjuangan Komisi I Deprov Sulut bidang Pemerintahan terhadap nasib tenaga honorer daerah (honda), baik honda Pemprov Sulut maupun honda di Pemkab Minsel, mendapat apresiasi positif dari para honda tersebut. Pasalnya, saat

konsultasi di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), Jumat (18/1) pekan lalu, personel Komisi I seperti Jhon Dumais, Netty Pantow SE, dr Wistje Rompis MSi, Mikson Tilaar ST MSi dan Ir Lexie Solang, mengawal sekaligus memperjuangkan nasib mereka.

Perwakilan honda baik Pemprov Sulut dan Pemkab Minsel yang ikut ke KemenPAN-RB mengakui dan memberi apresiasi kepada Komisi I Deprov Sulut. “Kami salut atas

perjuangan Komisi I yang langsung responsif atas aspirasi kami. Kami ucapkan terima kasih,” aku sejumlah honda yang ikut ke Jakarta. Konsultasi Komisi I di KemenPAN-RB inijuga ikut dikawal Sekretaris BKD Sulut, Dra Ernie Purukan dan Kabid pengembangan Lexie Tombokan. Rombongan Komisi I diterima Kabid Informasi dan Pengadaan Supardiana, serta Humas KemenPAN-RB Wahidul Kahar.

Seentara itu diakui Dumais, konsultasi pihaknya dengan KemenPAN-RB

berlangsung panas. Khusus untuk honda Pemprov Sulut, Dumais menegaskan bahwa saat ini KemenPAN-RB sudah menerima klarifikasi yang ditandatangani oleh Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang. “KemenPANRB mengakui ini adalah masalah nasional, untuk 76 honda Pemprov Sulut akan diproses. Dan ditegaskan KemenPAN-RB bahwa pengumuman untuk honda lalu belum final. Yang pasti perjuangan kami tidak siasia,” ujar Dumais.

Sedangkan untuk honda Minsel, KemenPAN-RB meminta agar dimasukkan usulan nama-nama honda yang memenuhi syarat seperti yang dilakukan Gubernur. “Untuk honda Minsel, tinggal menunggu

BANJIR JAKARTA

MOBIL taksi yang diduga ditumpangi legislator Sulut Edwin Lontoh, terendam banjir di Jakarta.(foto: ist)

lagi melanjutkan perjalanan.

“Pak Edwin di dalam mobil selamat, tetapi terpaksa basah kuyup. Mobil taksi tersebut kemudian didorong sejumlah orang ke dataran yang lebih tinggi,” ucap

sumber lagi.

Seperti diketahui, pada Kamis (17/1) pekan lalu, Jakarta dihantam banjir.

Hampir semua wilayah terendam air, bahkan beberapa aktivitas menjadi

terhambat. Seharusnya kondisi seperti ini menjadi perhatian pemerintah, baik eksekutif maupun legislatif, untuk menunda perjalanan dinas kalau situasi tidak mendukung.(dewe)

PILKADA MITRA

Baru 4 calon kembalikan berkas formulir di PDIP Ratahan—Hingga Sabtu (19/1) akhir pekan lalu, tercatat baru 4 calon yang me-

dan BKN, yang kemudian mereka menetapkan namanama kalian untuk diangkat jadi CPNS. Tapi anehnya, mereka (KemenPAN-RB dan BKN, red) juga yang membatalkan,” jelas Tumiwa Mendengarkan panjang lebar apa yang disampaikan Tumiwa, para Honda K1 ini pun berkeyakinan, kesalahan bukan di BKD Sulut melainkan di pihak Kementerian Pedayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Untuk itu, Komisi I kemudian mengambil kesimpulan untuk menanyakan langsung permasalahan ini ke dua pemerintah pusat.(dewe)

PEMILU 2014

Oknum legislator Sulut terjebak dalam taksi Manado—Banjir yang melanda Jakarta pekan lalu, rupanya menyisahkan cerita menarik dan unik dari sejumlah Anggota Deprov Sulut. Pasalnya, di saat para wakil rakyat ini melakukan kunjungan kerja di Jakarta pekan lalu, situasi Ibukota Negara seperti diketahui tak nyaman karena dilanda banjir di hampir semua wiyalah.

Meski mengetahui Jakarta sedang dilanda banjir, namun yak menyurutkan niat para Anggota Deprov Sulut untuk menunaikan tugas di Jakarta. Alhasil, salah satu oknum legislator Sulut yang belakangan diketahui adalah Edwin Lontoh SE, terpaksa terjebak dalam mobil taksi yang ditumpanginya. “Pak Edwin pe oto (mobil, red) taksi tenggelam,” ujar salah satu sumber kepada harian ini.

Dalam foto yang dikirim, terlihat taksi berwarnah putih coba menerobos banjir. Tapi apa daya, air setinggi 1 meter lebih, membuat sopir taksi tak bisa

usulan dari Bupati,” sambung politisi Partai Demokrat ini. Diketahui, pertemuan para honda ini ke KemenPAN-RB menindaklanjuti hasil hearing antara Komisi I dan para honda serta BKD Sulut, pekan lalu.

Khusus untuk 76 tenaga honda Pemprov Sulut Kategori pertama (K1) yang hilang namanya dari pengusulan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Kepala BKD Sulut Drs Roy Tumiwa MPd memberikan penjelasan terkait mekanisme yang dilakukan pihaknya dalam mengusulkan para honda untuk diangkat jadi CPNS. “Semua mekanisme kami sudah lalui.

Kami mengusulkan nama-nama saudara ke KemenPAN-RB

ngembalikan berkas formulir pendaftaran, di Kantor DPC PDIP Mitra. Masing-masing, dr Maxi R Rondonuwu DHSM dan Jelly Masie, untuk berkas calon bupati dan Hesky Naray, serta A L I Teddy Maseo SH SSos MSi, sebagai calon wakil bupati.

Hal ini disampaikan anggota Tim Penjaringan Calon Bu-pati dan Wakil Bupati PDIPSemuel Montolalu, kepada Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin.

“Besok (Senin, 21/1, hari ini,red), adalah hari terakhir bagi

para bakal calon, untuk mengembalikan ber-kasnya di sekretariat,” ujar Montolalu.

Diketahui, calon yang pertama mengembali-kan berkasnya adalah dr Maxi R Rondonuwu DHSM (MaRon), yang diterima tim penjaringan calon, pada Jumat (18/1) lalu.

Sementara itu, Koordinator Penjaringan Calon Bupati dan Wakil Bupati dari PDIP Mitra Frangky Wongkar SH, menjelaskan kepada wartawan beberapa waktu lalu, ada kemungkinan batas jadwal pe-

masukan berkas calon bakal diundur. “Hal ini dapat dimungkinkan dengan berbagai pertimbangan,” kata Wongkar.

Ditambahkannya, hal tersebut disebabkan berkas kelengkapan harus dibawa sendiri oleh calon, karena akan ada yang harus ditandatangani calon, di sekretariat pendaftaran.

“Mungkin hingga hari Senin nantinya, jika ada halangan untuk memasukkan berkasnya, harap memberitahukan kepada panitia agar dapat diketahui.(try19/sl)

Bawaslu pertemukan PDS dan KPU Pusat Manado—Jumat (18/1) pekan lalu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI memediasi Partai Damai Sejahtera (PDS) dengan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) di kantor Bawaslu, di Jakarta.

Hal ini dikatakan Ketua DPW PDS Sulut Drs Arthur Kotambunan BSc (AK) yang ikut menghadiri langsung mediasi tersebut.

Dikatakannya, dalam mediasi tersebut PDS dihadiri langsung Ketua Umum Dr Denny Tewu SE MM, sedangkan pihak KPU diwakili salah satu anggota yakni Ida Budiarti. “Ini adalah mediasi antara PDS dan KPU. Mediasi ini difasilitasi oleh Bawaslu, kami sudah jelaskan panjang lebar disertai data-data dan fakta,” ujar Kotambunan.

Lanjutnya, jika mediasi ini gagal akan langsung disidangkan Bawaslu sebagaimana laporan dari PDS. Kotambunan juga masih optimis bahwa PDS akan lolos menjadi peserta Pemilu.

“Kami salut kerja Bawaslu yang cepat, tidak lama-lama, setelah mediasi, jika tidak ada titik temu Bawaslu langsung bersidang dan saya tetap optimis PDS bisa lolos,” kata Wakil Ketua Deprov Sulut ini. Diketahui, pada 17 Januari 2013, PDS sudah menyampaikan pengaduan atas sengketa Pemilu ke

ARTHUR Kotambunan.

Bawaslu. “Jadi sekarang kami sedang dalam proses pengaduan sengketa pemilu di Bawaslu,” ujar Kotambunan.

Dilakukannya banding ke Bawaslu diyakini PDS sebagai salah satu jalan yang masih terbuka untuk bisa ikut Pemilu 2014. Sebab, butir ke 5 dalam keputusan KPU No 05/KPTS/KPU/2013 berbunyi bahwa perubahan terhadap keputusan pleno hasil verifikasi faktual dan penetapan partai politik peserta pemilu 2014 dapat dilakukan berdasarkan keputusan Badan Pengawas Pemilu, Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara dan atau putusan Mahkamah Agung.

Keputusan diatur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 259 Ayat (2) dan Ayat (3) serta Pasal 269 UU No 8/2012.

Legalitas inilah yang dijadikan landasan PDS untuk mengajukan banding.(dewe)

KNPI MINSEL

Struktur diduga sarat kepentingan politik Jacko Amurang—Pelantikan pengurus DPD II KNPI Minsel, yang dilaksanakan pada Jumat 18 januari 2013 lalu, di Aula Waleta Kantor Bupati Minsel, menimbulkan pro dan kontrak. Dimana, kepengurusan inti DPD II KNPI Minsel tersebut, sarat kepentingan politik dari Ketua DPD I Provinsi Sulut Jackson Kumaat. Pasalnya, banyak jabatan pengurus yang strategis diisi oleh wajah-wajah baru dan bukan kader-kader KNPI Minsel.

Ketua Himpunan Pemuda Pelajar Cita Waya Esa (HCWE) Minsel Story Moring SPd, mengatakan, sangat disayangkan jika KNPI Minsel sudah disusupi dengan kepentingan politik, dan dirinya pastikan dengan kepengurusan KNPI Minsel akan menimbulkan resistensi diantara pengurus KNPI Minsel yang ada. “Sebenarnya tim formatur mengumumkan itu dari sebelum pelantikan, jangan ketika ada

kepentingan seperti ini. Yang saya pertanyakan siapa sekertaris dan bendahara KNPI Minsel? Apakah mereka orang-orang lama KNPI Minsel?,” tukasnya.

Dirinya menambahkan, sudah sangat jelas kepengurusan DPD KNPI Min-sel, sarat kepentingan oknum tertentu yang akan maju dalam perhelatan pemilihan legislatif.

“Jika kita cerdas dalam menilai maka dengan sendiri kita katakan ada kepentingan Jacko di 2014 akan datang. Dan yang pasti kami tidak akan membiarkan KNPI Minsel hancur, hanya karena kepentingan tertentu,” ujar Moring.

Sementara itu, Ketua DPD II KNPI Minsel Tertius Ulaan ST, yang dikonfirmasi terkait kepengurusan KNPI Minsel, melalui telepon genggamnya meminta waktu sejenak, nanti akan dihubungi kembali. “Nanti saya akan hubungi 5 menit lagi sebab saya masih di jalan,” singkat Ulaan.(esem/sl)

SENIN 21 JANUARI 2013 NOMOR 02182 TAHUN VII

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,Luar Kota + Ongkos Kirim

Kunker Tim Kaeng Manado diapresiasi Cirebon-Bogor

KAMPUNGRON KEL. DENDENGAN DALAM KECAMATAN PAAL II

Berikan bantuan di lingkungan I PEMERINTAH Kelurahan Dendengan Dalam, akhir pekan lalu telah menyerahkan bantuan kepada seluruh lanjut usia (lansia) dan juga anak sekolah LURAH Dendengan Dalam, yang kurang mampu di lingkungan I. Landria Almas SSTP MSI. Penyerahan bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Lurah Dendengan Dalam, Landria Almas SSTP MSI. Baca: Berikan ( Halaman 4 )

JAGARON LINGKUNGAN I KELURAHAN MALALAYANG II

Ajak warga kerja bakti di hari Minggu

ADRI Tahendu kerja bakti bersama warganya.

KEPALA Lingkungan I Kelurahan Malalayang II, Adri Tahendu, Minggu (20/1) kemarin, mengadakan kerja bakti bersama-sama dengan warga yang ada di lingkungannya.

Baca: Ajak ( Halaman 4 )

ASIA MEDIA SUMMIT 2013

Pemkot matangkan persiapan PEMKOT Manado terus mematangkan persiapan menjadi tuan rumah Asia Media Summit (AMS) 2013. Pasalnya, tingkat koordinasi dengan pemerintah provinsi makin intensif dilakukan. Hal ini diakui Kabid PSK, Dinas Kominfo Franky Mocodompis SSos MSi. Namun disatu sisi, Mocodompis berharap semua warga Manado perlu mendukung suasana aman dan nyaman. Karena, lanjut dia, yang akan datang adalah tamu-tamu Negara yang tentunya butuh kenyamanan selama berada di kota Manado.

“Mari kita sukseskan pelaksanaan iven media summit 2013 yang akan dilaksanakan di Manado 26-30 Mei,” ujar Kabid PSK, Dinas Kominfo Franky Mocodompis SSos MSi. Baca: Pemkot ( Halaman 4 )

Pengrajin batik salut pada terobosan Pemkot Manado WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut saat memberikan penjelasan terhadap tanggapan dari warga Paal IV.(foto: dewa/sk)

SOSIALISASI UC

GSVL bertatap muka dengan warga Paal IV Manado—Suasana keakraban tergambar jelas dalam tatap muka Walikota Manado GS Vicky Lumentut, bersama dengan warga Paal V Kecamatan Tikala di Bukit Kinanan pada Sabtu (19/1) akhir pekan lalu. Tatap muka ini sekaligus dengan sosialisai penerapan program Universal Coverage (UC).

Kesempatan yang jarang ditemukan ini benar-benar dimanfaatkan oleh warga setempat dimana keba-

nyakan adalah lanjut usia (lansia). Mereka datang untuk berjumpa dan ingin curhat dengan orang nomor satu di Manado itu.

GSVL dalam kesempatan ini memberikan apresiasinya terhadap warga setempat. Disamping itu, Ketua PELTI Sulut ini kembali menjelaskan terkait penerapan UC yang telah diberlakukan semenjak 1 Januari 2013.

Baca: GSVL ( Halaman 4 )

KEPENDUDUKAN

juga mendapatkan kejelasan status dan kependudukannya.

Baca: Walikota ( Halaman 4 )

PANTAUAN

Trotoar banyak rusak di Jl Wolter Mongingsidi Manado—Sarana infrastruktur berupa trotoar untuk pejalan kaki yang berada di ruas Jalan Wolter Monginsidi, terlihat mulai banyak yang rusak. Sesuai dengan pantauan harian ini, Minggu (20/1) kemarin, aktifitas untuk pejalan kaki yang seharusnya berjalan di atas trotoar, kini tak berfungsi lagi karena sudah banyak yang berlubang. “Sejak dari awal tahun 2013 ini, trotoar yang rusak di sepanjang jalan ini belum pernah di perbaiki.

Baca: Trotoar ( Halaman 4 )

akan terobosan Pemkot Manado untuk mempertahankan motif khas daerah kota Manado, serta memberdayakan masyarakat dan yang pasti membuka ruang tempat bekerja. Hal itu diungkapkan, Yusrianah Raharja, pengrajin batik dan pemilik Show Room Batik di Kabupaten Cirebon.

Baca: Kunker ( Halaman 4 )

WAWALI Manado Harley Mangindaan ikut meninjau proses pembuatan batik tulis di home industri kota Bogor yang berdayakan tenaga lokal.(foto: tonny/sk)

LISTRIK

Jumlah pelanggan PLN Suluttenggo capai 1 juta LEFRAND Maleke.

Manado—Pelayanan dari PT PLN (persero) Suluttenggo kepada masyarakat, terus dibuktikan.

Hal ini terlihat di mana jumlah pelanggan yang

KEBIJAKAN

Walikota Manado kawal kejelasan warga Tikela Manado—Warga Tikela Kecamatan Tikala yang tinggal di perbatasan antara Minahasa dan Manado, hingga kini belum

Manado—Kunjungan kerja (kunker) di Kabupaten Cirebon dan Kota Bogor, oleh rombongan analisa Kaeng Manado yang dipimpin Wawali Manado Harley Mangindaan pada pekan lalu, pada mendapatkan apresiasi positif dari Cirebon dan Bogor.

Para pengrajin kain batik kedua daerah tersebut salut

nikasi dan Hukum, PT PLN (Persero) Suluttenggo, Lefrand Maleke merincikan, dari total itu.

Baca: Jumlah ( Halaman 4 )

RELASI

Dekot dukung akte kematian digratiskan Manado—Dukungan untuk menggratiskan pengurusan akte kematian bagi warga Manado, terus menuai dukungan. Kali ini datang dari Anggota Dekot Manado, Fauzijah Stela Pakaja SE. Dalam sebuah kesempatan, Pakaja mengungkapkan, menggratiskan pengurusan akte kematian

terdaftar di perusahaan milik Negera itu hingga posisi akhir tahun 2012 telah mencapai 1.009.602 pelanggan.

Deputi Manager Komu-

MWalk hadirkan bakat-bakat terpendam warga Manado

sama halnya dengan mengurangi beban dari keluarga yang berduka. Kalau pun saat ini ada perda yang mengatur tentang pungutan pengurusan akte, dirinya menyatakan akan siap mengawal adanya revisi terhadap perda tersebut.

Baca: Dekot ( Halaman 4 )

DAGING POTONG

Distanak pastikan awasi kelayakan dari RPH

TROTOAR yang berada di ruas Jalan Wolter Monginsidi, terlihat mulai banyak yang rusak.

Manado—Kelayakan daging potong siap jual dari kota Manado, dijamin Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Manado.

Pasalnya, menurut Kadistanak Manado, Ricky Poli, pengawasan kelayakan daging

dilakukan sejak dari rumah potong hewan (RPH).

Dijelaskan Poli, dalam proses di rumah potong hewan telah melalui pemeriksaan, apakah hewan itu bebas virus dan sakit atau tidak.

Baca: Distanak ( Halaman 4 )

PARA peserta MWalk Open Mic Talent Show, akhir pekan lalu, unjuk gigi menampilkan talenta mereka.

Manado—Bakat-bakat yang dimiliki anak muda di Kota Manado ternyata tidak bisa dipandang sebelah mata.

Hal ini terbukti ketika para peserta MWalk Open Mic Talent Show, Sabtu (19/1) akhir pekan lalu, unjuk gigi menampilkan talenta mereka.

Para peserta diantaranya ada yang menunjukkan

bakat di bidang tarik suara, ada juga yang menampilkan keahlian di bidang sulap. Beberapa dari mereka yang mendaftar sebagai peserta adalah Brian Sajow, Edwin Wantasen, Siska, Renaldo Tjiarso, dimana mereka menunjukkan bakat yang menakjubkan di bidang tarik suara.

Herman Kansil, penjual buah

Hasil pekarangan dijadikan usaha sampingan

Memanfaatkan hasil tanaman dari pekarangan rumah adalah jalan terbaik yang dipilihnya karena memang itu halal untuk dinikmati. Disyukurinya usaha itu karena memang hasilnya sangat bisa membantu perekonomian keluarga, terutama untuk biaya sekolah anak.

HERMAN Kansil warga Jalan Sea, yang berhasil di temui Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin, di kawasan pantai Malalayang saat sementara berjualan. Dengan ditemani sebuah sepeda motor, dirinya melakukan pekerjaan itu se-orang diri, tanpa mengenal lelah.

Hasilnya pun bisa ia dapatkan karena memang tempat yang dipilihnya untuk berjualan sangatlah strategis dan banyak pengunjungnya. Tetap disyukurinya karena memang pekerjaan itu halal dan bisa membantu kehidupan keluarganya dan menyekolahkan kedua anaknya.

“Pekerjaan ini hanya pekerjaan sampingan saya.

Sebab saya adalah seorang tukang bangunan. Karena memang di pekarangan saya ada buah Rambutan yang berbuah banyak, hasil buah itulah yang saya jual untuk menambah-nambah ongkos sekolah ke dua anak saya,” ungkap Her-

man kepada Swara Kita saat ditemui di kawasan pantai Malalayang.

Dirinya terus bersyukur kepada Tuhan atas hasil bumi yang bisa ia manfaatkan untuk kehidupan keluarganya dan terus berharap agar kedua anaknya bisa menyelesaikan sekolah.(beer)

Baca: Tetap ( Halaman 4 )

HERMAN Kansil, penjual buah.

Baca: MWalk ( Halaman 4 )

SENIN 21 JANUARI 2013 Trotoar ... dari Halaman 3 Yang ada saat ini masyarakat tidak lagi jalan di atas trotoar melainkan turun ke jalan. Hal ini tentunya sangat membahayakan pejalan kaki, karena ini adalah jalan trans Sulawesi dimana banyak kendaraan besar yang lalu lalang,” ujar Deddy Manoppo, warga setempat kepada Swara Kita. Hal ini tentunya sangat diharapkan kepada pemerintah untuk dapat memperbaiki trotoar di jalan tersebut. Sebab, selain sangat menganggu sekaligus sangat membahayakan aktifitas pejalan kaki.(beer)

MWalk ... dari Halaman 3

M a n a d o — Wa l i k o t a Manado, GS Vicky Lumentut, belum lama ini memantau langsung penyelesaian atau finishing pembangunan Youth Center yang berlokasi di Kawasan Mega Mas Boulevard. Dalam kunjungannya, GSVL berharap agar gedung dengan sarana olahraga terlengkap di Manado itu dapat dituntaskan di tahun 2013. “Harus tuntas agar dapat segera dimanfaatkan,” tegasnya.

GSVL pun cukup antusias menyaksikan gedung Youth Center yang hampir rampung pembangunannya.

Dan memberikan apresiasi kepada Dinas Pemuda dan Olahraga serta Komite Pembangunan yang sukses membangun Youth Center sebagai salah satu ikon kota Manado. “Gedung Youth Center akan digunakan sebagai tempat untuk menyalurkan energi positif anak-anak muda kota Manado di bidang

“Perhatian Manado dalam pengembangan batik yang mengedepankan nama kaeng Manado tentunya punya motifasi yang tidaklah berbeda dengan awalnya kami kembangkan kain batik Cirebon yaitu melestarikan budaya batik daerah. Kami

Berikan ... dari Halaman 3

GSVL ... dari Halaman 3

“Bantuan yang saya serahkan ini adalah dari salah satu dari 8 program Walikota dan Wakil Walikota Manado yaitu Program Berbasis Lingkugan (PBL) tahap pertama untuk kegiatan sosial dan ekonomi dimana itu telah direalisasikan di Lingkungan I. Untuk lansia mendapatkan bantuan berupa beras, gula, telor dan supermie, sementara anak sekolah yang kurang mampu mendapatkan bantuan alat sekolah,” ujar Almas kepada Swara Kita.

Lanjut dikatakan Almas, warga yang berada di lingkungan I di kelurahanya saat ini sangat berterima kasih atas seluruh bantuan yang telah di terima mereka. “Mereka tidak melihat besar kecilnya materi yang di terima dan akan terus mendoakan Pemkot Manado, karena memang begitu besarnya perhatian pemerintah kota kepada warga yang kurang mampuh,” tutupnya.(beer)

“UC adalah program saya dan wakil semenjak tahun 2010 lalu. Ini sudah berjalan dengan ketentuan yang berlaku dimana setiap warga Manado berhak untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis.

Hanya dengan menunjukan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) warga Manado mendapatkan pelayanan gratis,” ujar walikota visioner dan bersahaja itu.

Dengan adanya KTP, warga juga tidak perlu lagi

Ajak ... dari Halaman 3

Walikota ... dari Halaman 3

“Ini bisa menjadi kegiatan rutin yang kita lakukan.

Sengaja saya mengajak warga untuk mengadakan kerja bakti bersama setiap hari Minggu, karena memang di hari Jumat yang lalu cuacanya kurang bersahabat,” ujar Tahendu kepada Swara Kita, saat ditemui di lokasi tempat kerja bakti.

Lanjut dikatakannya, jika kondisi cuaca tidak bersahabat di setiap hari Jumat, maka warga di lingkungan itu akan mengerjakan di hari Minggu.

“Saya selaku kepala lingkungan ada di Lingkungan I saat ini, sangat bertrima kasih atas kesadaran seluruh masyarakat untuk membantu kepala Lingkungan untuk melakukan kerja bakti membersihkan wilayah,” kuncinya.(beer)

Hal ini memiriskan seperti diungkapkan Ny Rosmina, salah satu warga Tikela, saat tatap muka dengan Walikota Manado GS Vicky Lumentut di Kelurahan Paal IV Kecamatan Tikala, Sabtu (20/1) lalu.

“Sungguh sangat menyakitkan karena saya miliki eKTP, tapi status saya tak jelas. Ke Kabupaten Minahasa saya di tolak, karena data tidak ada. Datang ke

Lanjut dikatakan mantan Sekretaris Pemuda GMIM ini, AMS merupakan pertemuan broadcasting internasional yang keanggotaannya dikoordinir oleh Asia Pacific Institut Broadcast Development (AIBD) yang berkedudukan di Malaysia.

Diperkirakan lebih dari 700 pekerja media akan berkumpul di Manado sebagai lokal host penyelenggaraan summit ke 10. “Tentunya iven ini menjadi suatu keutungan bagi Kota Manado.

Karena akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yang lebih meningkat,” tandasnya.(teem)

sebagai Juara stand terbaik pameran Indonesia Creative Industri Expo 2010 dan Wanita berprestasi Rakerda Jabar 20052010 di Bandung.

Tentunya adanya campur tangan pemerintah rencana kaeng Manado akan lebih cepat tereali-

sasi. “Kita masyarakat yang bergelutdiduniausahaapapun,jika ada dukungan dan support pemerintah, pasti akan berhasil.

Karena pemerintah pastinya telah pikirkan langkah kedepan hingga detil-detilnya, mulai dari produksi hingga pada pemasarannya. Tapi

wajib dilakukan para medis yang bertugas. “Jadi yang sakit itu wajib ke Puskesmas dulu. Percayakan dokter dan perawat di Puskesmas, nantinya kalau tidak sembuh baru akan diberikan surat rujukan ke 6 rumah sakit yang sudah bekerjasama dengan Pemkot Manado,” katanya.

Sementara warga memberikan apresiasi kepada Walikota Manado yang rela mendatangi warga dan menyerap aspirasi serta membawah oleh-oleh bagi seluruh warga Manado. “Pak wali

benar-benar cinta rakyat, datang dan memberikan solusi bagi warga. Terima kasih pa Vicky,” ungkap Pak Sem warga setempat, dihadapan warga kala itu.

Kunjungan ini juga, GSVL menyerahkan bantuan berupa makanan ringan Supermie dan bantuan beras bagi warga Paal IV, yaitu setiap keluarga 10 kilogram. Dengan dihadiri juga oleh CamatTikala, Kepala Penanggulangan Bencana, Kepala Dinas Sosial Manado serta anggota Dekot Manado.(dede)

Walilkota Manado GS Vicky Lumentut langsung mengambil langkah cepat.

Sebagai walikota, dirinya menegaskan usulan dan aspirasi dari warganya itu akan diperjuangkan. “Rapat perdana dengan Gubernur nantinya, saya akan sampaikan dan perjuangkan aspirasi warga ini,” tegas GSVL. Meski memang ada undang-undang yang mengatur jelas tentang perba-

tasan, GSVL berharap akan ada langkah maju dari pemerintah. “Ini memang cukup rumit, sebab kita berhadapan dengan persoalan antara dua kabupaten dan kota. Caranya hanya dapat diselesaikan dengan membawa persoalan ini ketingkat yang paling atas yaitu ke Gubernur. Tapi yang pasti akan saya sampaikan dan perjuangkan agar bisa mendapatkan kejelasan,” kuncinya.(dede)

akhir tahun 2012 banyak prestasi telah diraih dan di tahun 2013 ini ada program fantastis yang telah diberlakukan untuk masyarakat Manado. “Ini prestasi yang luar biasa bagi pak wali. Karena selain meraih prestasi-prestasi ditingkat nasional, tapi juga

prestasi di Kota juga patut dibanggakan. Misalnya saja pencapaian 100% untuk PAD dan prestasi lainnya.

Ditambah dengan adanya program terbaru yaitu Universal Coverage yang saya kira ini sulit untuk dilakukan oleh daerah lainnya,” kuncinya.(dede)

Jadi ikon baru kota Manado

Salah satu peserta yang menampilkan atraksi sulap adalah Andre dengan Sulap Klasiknya. Dan yang paling menarik perhatian pengunjung adalah penampilan dari bintang tamu yang telah cukup dikenal masyarakat ,Danan, yang merupakan magician yang telah tampil di beberapa acara stasiun TV. “Kami mengundang anda-anda yang memiliki bakat di bidang apa pun, untuk dapat mengikuti event ini.

Selain dapat menyalurkan bakat anda, siapa tahu anda yang beruntung mendapatkan voucher belanja Rp. 200.000, dan dipromosikan di Youtube dan mediamedia,” tutup Moddy Sumayku selaku Business Development Manager Marina Shopping Walk.(*)

Pemkot ... dari Halaman 3

olahraga, seni dan talentatalenta lainnya serta akan menjad ikon baru Manado,” ujar walikota pilihan rakyat yang merakyat ini.

Gedung dua lantai dengan panjang 57 meter dan lebar 24 meter itu sendiri menelan biaya Rp9.176. 966.000 yang mulai dibangun semenjak bulan Agustus 2012. Gedung Youth Center sendiri memiliki fasilitas yang cukup lengkap, seperti ruang jaga dan keamanan,

ruang kantor, tempat rapat dan lapangan bulutangkis, voli pantai serta lapangan Basket.

Sedangkan lantai 2 untuk perpustakaan, ruang kelas, dan kantin atau kafe.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Manado Leo Sondakh mengatakan bahwa gedung Youth Center sedikit terhambat akibat gangguan cuaca. “Gedung ini sudah hampir rampung sekitar 98%, karena memang pembangunannya dipengaruhi juga oleh cuaca. Mudah-mudahan akhir Januari 2013 sudah akan diserahkan dari Komite Pembangunan ke Pemkot Manado,” kata Sondakh.(dede)

YOUTH CENTER

WALIKOTA Manado GS Vicky Lumentut (tengah) saat memantau langsung pembangunan Youth Center, bersama Kadis Pemuda dan Olahraga Leo Sondakh (kiri), Jumat (18/1) pekan lalu.(foto: dewa/sk)

Kunker ... dari Halaman 3 melihat, dukungan pemerintah Manado dalam hal ini sangat besar, karena Wakil Walikota Manado sendiri ikut bersama dengan instansi terkait terjun langsung belajar cara pembuatan hingga pada resapan tenaga kerja,” terang Raharja yang juga

mengurus kartu keterangan miskin yang diurus di Dinas Sosial Manado sehingga jika yang belum memiliki administrasi kependudukan wajib untuk mengurusnya.

“Tidak perlu lagi mengurus kartu keterangan miskin.

Kalau yang belum miliki KTP dan KK, dia wajib untuk mengurusnya karena ini dasar untuk mendapatkan pelayanan kesehatan gratis,” tegasnya.

Lanjutnya, pelayanan UC dimulai dari puskesmas sehingga pelayanan kesehatan

Manado saya juga tidak diterima karena data penduduk kami ada di Minahasa. Kami benar-benar dibuat gelisah dengan situasi ini. Untuk itu, saya harapkan ada secercah harapan dari pak wali dengan persoalan kami ini.

Karena persoalan ini sudah berlarut-larut, namun tak ada jalan keluar,” katanya dengan menitihkan air mata.

Melihat kesungguhan itu,

Dekot ... dari Halaman 3 “Saya tahu memang ada perda yang menetapkan biaya dalam pengurusan akte kematian. Kalau ini menjadi pengganjal, maka kami di Dekot Manado akan mengawal untuk merevisi agar akte kematian bisa digratiskan,” ujar Pakaja, Minggu (20/1) kemarin.

Pemberlakukan ini akan meringankan beban dari keluarga yang berduka.

“Sangat tidak tepat kalau orang yang lagi berduka kita bebankan biaya. Bagi saya lebih baik akte kematian itu digratiskan,” tegasnya.

Pakaja pun memuji Pemkot Manado karena di

kami sangat senang jika kaeng Manadotetappertahankannilai-nilai budaya daerah Manado sendiri agar ada pesan yang diberikan kepada pembeli,”ungkapjuarapialabergilir Omset terbesar di pameran produk UMKM perempuan dan potensi ekspor serta Juara 1 Batik motif ganggengKabupatenCirebondalam lomba produk unggulan kategori tekstil maupun produk tekstil pada pekan kerajinan Jabar VIII 2009.

PemilikhomeindustriBatikBogor Tradisiku, Lisha Luthfiana Fajri pun mengakui menapaki usaha batik yang terbilang baru di kota Bogor tentunya tidak akan bisa berjalan dengan baik jika pemerintah Bogor melalui Disnakertrans tidak ikut campur tangan. “Perindag bisa mendorong atau membuka pintu untuk pemasaran, Dinas Koperasi bisa kembangkan pelatihan dan Dinas Pariwisata bisa lebih promosikan ciri khas budaya kita yang telah dituangkan dalam batik.

SementaraDinasTenagaKerjadapat menyuplay tenaga kerja yang lebih bermutu dalam perekrutan yang awalnya telah mendapatkan pembinaandaripemeritahanmelalui pelatihan-pelatihan.

Wawali Manado Harley Mangindaan menjelaskan, kunjungan kerja kunker di Cirebon dan Bogor untuk berdayakan masyarakat. “Intinya kita lakukan untukberdayakan masyarakat. Dan ini telah menjadikan komitmen walikota agar usaha yang direncanakanbisadirealisasikandan bisa dirasakan masyarakat dalam mendongkrak perekonomian.

Jadi apa yang didapat di Cirebon dan Bogor akan dilanjutkan,” terang Ai sapaan akrab Mangindaan seraya menambahkan kelompok masyarakat akan dilatih sampai memiliki keterampilan membuat batik tanpa meninggalkan unsur budaya.(teem)

Jumlah ... dari Halaman 3 Untuk pelanggan yang menggunakan daya 220 VA berjumlah 6, kemudian daya 450 VA sebanyak 536.990, lalu 900 VA sebanyak 327.338 dan diatas 900 VA berjumlah 145.268 pelang-gan. “Jika ditotalkan semua-nya, jumlah pelanggan di 3 propinsi yang masuk wilayah Suluttenggo berjumlah 1.009.602 pelanggan dimana itu masuk dalam tariff sosial, rumah tangga, bisnis, pemerintah dan layanan khusus,” kata Maleke.

Disisi lain, Maleke kembali mengingat warga agar bisa migrasi ke listrik pintar atau dari pascabayar ke prabayar.

“Listrik pintar ini sangat baik digunakan oleh masyarakat karena bisa memberikan berbagai kemudahan. Untuk pindah dari listrik yang

mengggunakan meteran ke listrik pintar, itu tidak dipungut biaya dan ditambah proses yang mudah dan cepat,” ujarnya.

Katanya, dengan listrik pintar, pelanggan dapat mengatur sendiri peng-gunaan listrik.

Pengisian token atau pulsa listrik mudah dilakukan.

Tidak khawatir ancaman pemutusan serta terbebas dari beban pemakaian listrik minimum. “Jadi, jika pelanggan ingin beralih ke listrik pintar ini tinggal datangi PLN terdekat.

Proses migrasi tidak memakan waktu lama,” jelasnya seraya menghimbaukan agar bisa memotong pohon yang ada di depan rumah agar tidak mengganggu jaringan listrik.

“Jangan menanam pohon di bawah jaringan listrik,” timpalnya.(gebe)

Distanak ... dari Halaman 3 “Kami memeriksa seluruh daging di rumah potong untuk memastikan agar layak dipasarkan. Apalagi daging ayam yang dipotong itu benarbenar bebas virus flu burung,” katanya. Buktinya, lanjut lelaki berkaca mata ini, sampai

sekarang berdasarkan laporan dari tim pemeriksa, tidak ada satupun daging ayam yang kedapatan kotor terkontaminasi virus berbahaya. Karena jaminan tersebut ikut didukung kalau daging ayam yang beredar di Manado hanya produksi lokal alias tidak berasal dari luar Sulut.

“Tidak perlu kuatir dengan daging ayam yang ada di pasar tradisional karena itu telah melalui pemeriksanaan. Di Manado sendiri ketika masuk stok daging dari luar semuanya sudah dibekali dengan keterangan bebas flu burung dari Dinas Pertanian dan Pertanakan daerah asal,”ujar Poli sembari menegaskan pihaknya kerap turun di pasar dan swalayan untuk memeriksa kelayakan daging.(teem)

IKLAN KEHILANGAN BPKB Amran Bawula DB 5907 AS Komo Luar Ling 1 No Rangka mhikev 815k431326.

No Mesin kev8e1430607 no BPKB 229133s

SENIN 21 JANUARI 2013

KRIMINAL RON

Polresta Manado gelar operasi cipta kondisi MENINDAKLANJUTI perintah Kapolda Sulut, Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, dimana seluruh jajaran Kepolisian di wilayah meningkatkan operasi, kini langsung ditindaklanjuti seluruh jajaran Polres di Sulut. Terbukti, Sabtu (19/1) akhir pekan lalu, sekitar pukul 11.30 Wita, pihak Polresta Manado menggelar operasi cipta kondisi di depan tempat pembelanjaan IT Center. Operasi tersebut bertujuan, untuk meminimalisir serta mencegah aksi kejahatan yang sering terjadi di Kota Manado. Dalam operasi ini, Wakapolresta Manado, AKBP Enggar Brotoseno ikut serta mengambil bagian dengan melakukan penertiban terhadap kendaraan roda 2 dan 4. Alhasil, baru sekitar 30 menit berlangsungya operasi tersebut, tercatat 15 sepeda motor dan 4 mobil yang tidak diperlengkapi surat lengkap berhasil dijaring petugas, dan langsung diberikan surat tilang bagi pembawa kendaraan yang kedapatan tidak melengkapi surat-surat kendaraannya.

Menurut Brotoseno, giat operasi yang digelar di sembilan titik yang dianggap rawan, dan juga dikuti oleh seluruh jajaran Polresta Manado ini akan terus digelar di wilayah hukum Polresta untuk menekan angka kriminalitas di Kota Manado. “Operasi ini digelar, guna menjaring kendaraan-kendaraan yang tidak diperlengkapi surat dan akan terus digelar.

Mengingat saat ini banyak kendaraan hasil curian yang berkeliaran di Kota Manado dan juga untuk menekan angka kriminalitas,” pungkas Brotoseno.(rees)

Tegur suami soal makanan, guru di Tateli nyaris tewas MIRIS nasib yang dialami perempuan, Jenny Menggasa (31), warga Desa Tateli Jaga II, Kecamatan Mandolang, Minahasa. Pasalnya, Ibu Rumah Tangga (IRT) yang diketahui berprofesi sebagai guru ini, diduga dianiaya lelaki SK (29) alias Opi, yang tak lain adalah suami korban. Akibat dari kejadian ini, korban mengalami luka memar disekujur tubuhnya, dan terpaksa korban harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Manado. Dari data yang didapat menyebutkan, peristiwa ini terjadi Sabtu (19/1) akhir pekan lalu, sekitar pukul 14.00 Wita dan dilaporkan Sabtu malam pukul 19.00 Wita. Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ini, bermula karena korban hanya menegur pelaku, dimana pelaku telah menghabiskan makanan yang dibuat korban. Merasa keberatan atas teguran dari korban, buruh bangunan ini segera menyeret korban ke dalam kamar, dan penganiayaan pun terjadi diawali dengan pelaku memukul kepala korban dengan sebuah timbangan anak.

Tak puas dengan pukulan pertama, pelaku memukul wajah dan menginjak-nginjak korban hingga korban tidak berdaya. Sepupu korban, Sehawati Binjanati (39) yang pada saat itu mendengar pertikaian itu, langsung menghampiri korban dengan kondisi bersimbah darah di dalam kamar. Atas kejadian tersebut, sepupu korban mengambil tindakan dengan meminta pertolongan kepada warga sekitar. Warga yang mendengar teriakan tersebut, sempat berniat untuk mengoroyok pelaku yang diketahui hanya bersembunyi di salah satu kamar di rumahnya. Namun aksi tersebut tak terjadi, hingga warga melaporkan ke Polresta Manado. Tak lama kemudian, petugas berhasil mengamankan pelaku dan sekaligus membawa korban ke RS Bhayangkara guna dilakukan Visum. Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Amran Ampulembang Msi, ketika dikonfirmasi melalui Kasubag Humas AKP Ruswan Buntuan membenarkannya.(rees)

Gelapkan Yamaha Vixion Rulyanto diburu Polisi KASUS penggelapan terpaksa harus dialami lelaki Mamin Ahmad (23) warga Kelurahan Kombos Barat, Lingkungan V, Kecamatan Singkil.

Pasalnya, sepeda motor miliknya jenis Yamaha Vixion, bernomor Polisi DB 9062 MN, diduga digelapkan Rulyanto Hasan (20-an), sejak Desember 2012 lalu. Akibatnya, korban mengalami kerugian jutaan rupiah hingga membawa masalah ini ke aparat Kepolisian untuk diproses hukum.

Dalam laporan di Mapolresta Manado, Minggu (20/1) kemarin diceritakan bahwa, Desember 2012 lalu pelaku meminjam kendaraan milik korban, dengan maksud untuk pergi ke teman pelaku.

Awalnya, korban mengira pelaku akan mengembalikan motor miliknya. Namun, setelah sekian lama dicari dan dihubungi, keberadaan pelaku tidak diketahui lagi, hingga korban memutuskan untuk melapor ke Polisi. Kapolresta Manado Kombes Pol Drs Amran Ampulembang Msi, melalui Kasubag Humas AKP Ruswan Buntuan, ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.(rees)

Kementerian pindahkan Epe ke Lapas Sukamiskin Diduga untuk mempermudah penyelidikan kasus APBD part II Elly Lasut pindah ke Lapas Tuminting Manado—Narapidana kasus korupsi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Tomohon, tahun anggaran 2006-2008, Jeferson ‘Epe’ Rumayar, yang sebelumnya menghuni Lapas Tuminting Manado, kini resmi dipindahkan ke Lapas Sukamiskin Bandung, Jawa Barat, Sabtu (19/1) akhir pekan lalu.

Dipindahkannya eks Walikota Tomohon itu, atas ditetapkannya surat dari Kemenkum dan HAM, karena Lapas Sukamiskin merupakan tempat yang dipersiapkan pemerintah untuk menampung para narapidana Tipikor yang ada di seluruh Indonesia serta mempermudah pengontrolan. “Ini perintah langsung dari Kementerian untuk kepindahan narapidana tersebut (Epe, red). Dan memang LP Sukamiskin dipersiapkan pemerintah untuk ditempatkan para narapidana tipikor.

Dan akan secara bertahap dari daerah, demikian juga dari daerah lainnya untuk memindahkan para narapi-dana.

Akan tetapi tidak spon-tan atau serentak mengingat biaya untuk hal tersebut tidak kecil,” ungkap Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Tuminting, Arief Rahman, ketika dihubungi via telepon, Minggu (20/1) kemarin.

Lebih lanjut, Kalapas menjelaskan, Epe berangkat

dari Manado sejak pagi hari dan dikawal oleh petugas Lapas Tuminting. Bahkan dikatakannya, Epe sudah tiba dengan selamat dan sesuai dengan laporan petugas yang mengantar, Epe telah diserahterimakan dengan petugas di LP Sukamiskin.

Selain itu, kondisi Epe diserahkan dalam keadaan sehat dan di Lapas Sukamiskin yang bersangkutan akan bertemu dengan narapidana lainnya yang diketahui mantan kepala daerah. “Epe bertolak dari Manado dengan menggunakan pesawat Lion Air nomor JT-776, pukul 06.15 Wita. Tiba di bandara Internasional Soekarno Hatta pukul 11.00 wita waktu Manado, dan langsung dijemput oleh petugas dengan pengawalan khusus yang sudah menunggu di Bandara menuju LP Sukamiskin di Ban-dung Jawa Barat. Waktu yang ditempuh dari Bandara Soekarno Hatta menuju ke Bandung memakan waktu kurang lebih empat jam. Disana, Epe pasti gembira ya karena akan bertemu dengan teman-temannya sewaktu di LP Cipinang, seperti mantan Gubernur dan Bupati Bengkulu. Kemudian ada mantan Menteri Hari Sabarno dan mantan pejabat lainnya ada sekitar 50-an orang yang sudah ditempatkan disana,” jelasnya.

Ditambahkan Kalapas, LP Sukamiskin pada dasarnya

sama seperti Lapas yang ada diseluruh Indonesia. Dikatakannya, untuk jam tidur, istirahat dan tentunya juga dengan penguncian kamar, prosedurnya sama dan hanya bangunan fisik Lapas saja yang berbeda.

Disisi lain dipindahkannya Epe dari Lapas Tuminting Manado ke LP Sukamiskin secara tiba-tiba, diduga kuat karena untuk mempermudah penyidikan pihak KPK atas dugaan Tipikor APBD 20092010. Dimana sesuai data KPK tertanggal 16 Januari 2013, dari Pengadilan Negeri Manado dan kantor imigrasi Sulut, KPK mengajukan permohonan cegah berpergian ke luar negri kepada Direktorat Jenderal Imigrasi Kementrian Hukum dan HAM, atas nama Rio Samudra dan Willy Tankodari yang diketahui pihak swasta.

Pasalnya, kedua orang tersebut dicegah terkait penyidikan kasus dugaan korupsi penggunaan dana Pemerintah Kota Tomohon tahun 2009-2010, sejak 11 Januari 2013, dimana pencegahan tersebut berlaku enam bulan ke depan.

Sesuai data yang dimiliki, kedua orang tersebut diatas belum diketahui persis perannya dalam kasus aliran dana Pemkot Tomohon.

Meski demikian, keduanya akan menjadi saksi bagi tersangka mantan Walikota

KALAPAS Manado, Arief Rahman BcIP SH MH bersama Jeferson ‘Epe’ Rumayar diruang tunggu imigrasi Bandara Samratulangi Manado, Sabtu (19/1) lalu.(foto:ist)

Tomohon JSSMR alias Epe, atas kasus dugaan tipikor dana pemkot Tomohon tersebut. Sayangnya, dari dugaan ini Kalapas enggan memberi keterangan lebih jauh. “Itu bukan kapasitas saya untuk berbicara, tanya yang lebih berkompeten untuk menjawab,” kunci Rahman.

ELLY LASUT DIPINDAHKAN Tak hanya Epe, mantan Bupati Talaud, Elly Engelbert Lasut, terpidana atas kasus Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) fiktif, pun kini berpindah tempat dari Lapas Tondano ke Lapas Tuminting, Manado, Sabtu (19/1) akhir pekan lalu.

Dipindahkannya Elly, dikarenakan teknis pengawa-

RAZIA

KAMTIBMAS

3 anggota polisi & 1 TNI terjaring razia diamankan langsung ditemukan petugas Polda yang bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulut, dimana salah satu anggota telah dikuasai miras saat dicek melalui alat pendeteksi alkohol.

Tak hanya itu, gelar operasi ini yang dipimpin langsung Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Sulut AKBP Heru Pramukarno, juga petugas berhasil mengamankan 3 bilah senjata tajam (sajam) 1 jenis samurai dan duanya lagi berjenis pisau badik yang dibawa oleh 2 warga Desa Tompaso Baru, dengan mengendarai kendaraan roda 4, serta 5 botol miras diantaranya 3 botol captikus, 1 botol berlebel segaran sari, dan 1 botol minuman impor Filipina jenis Boaracay diamankan dari 1 pengendara motor dan 2 pengendara mobil. Bahkan petugas juga berhasil meringkus sedikitnya 21 or-

ang mabuk, 3 tersangka membawa sajam, 1 warga bawa narkoba serta 65 orang pelanggar lalu lintas serta 25 butir obat psikotropika jenis Dextromethorphan.

Terkait adanya operasi tersebut, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, melalui Karo Operasi (Ops) Kombes Pol Drs IGM Adhi Putra menyatakan, operasi yang digelar tersebut telah diamankan beberapa warga, anggota Polri serta sejumlah barang bukti lainnya.

Selain itu ia menegaskan, giat rutin ini akan dilaksanakan secara efektif guna mencegah aksi kriminalitas di Sulut. “Pelanggaran yang ditemukan, akan kami tindak tegas. Untuk personil Polri yang diamankan sudah diserahkan ke piket Bidang Propam untuk ditindak lanjuti, sedangkan anggota TNI diserahkan ke pihak POM” tegas Putra.(try16/erel)

Dinilai tak miliki perkembangan, kasus segera masuk di Kompolnas

kini tidak menunjukan perkembangan. “Pengaduan sementara kami persiapkan, namun sebelum kami bawa ke Kompolnas, kami berharap perhatian dari pak Kapolda agar memperhatikan kasus ini.

Karena, jika penanganan seperti ini terus dibiarkan diduga pembohongan publik lebih khusus warga Bolmong akan terus terjadi, berkaitan dengan dugaan ijasah palsu bupati Bolmong,” tegasnya.

Sementara itu terkait hal ini, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky DAtotoy, melalui Kabid Humas AKBP Denny Adare STh mengatakan, setiap laporan masyarakat tetap diproses, dan untuk penanganan kasus berjalan sesuai prosedur. “Kasus apa saja yang dilaporkan, akankami tangani dan diproses sesuai prosedur,” pungkas Adare.(erel)

Manado—Keseriusan aparat Kepolisian untuk mencegah aksi kejahatan serta menindak sejumlah pelanggaran hukum lainnya, kembali dibuktikan. Hal ini terbukti, Sabtu (19/1) hingga Minggu (20/1) dini hari, Polda Sulut bersama jajaran melakukan gelar operasi khusus dengan mengambil sasaran peredaran miras, orang mabuk, sajam serta narkoba. Tak heran, dalam operasi yang melibatkan unsur Polisi Militer (POM) TNI tersebut, berhasil menjaring beberapa warga mabuk, membawa sajam serta narkoba. Menariknya lagi, sedikitnya 3 personil anggota Polisi dan 1 anggota TNI AL, harus diamankan petugas karena melanggar lalu lintas dan mabuk.

Dari pantauan Swara Kita, operasi yang digelar sejak pukul 23.00 Wita hingga pukul 03.00 Wita itu, dilakukan di lima titik lokasi yang ada di lima Kecamatan

Kota Manado. Seperti halnya, lokasi operasi di depan Bahu Mall, petugas berhasil menjaring 3 anggota Polisi yang diketahui bertugas di satuan Sabhara Polda Sulut dan Polresta Manado. Ketiga anggota yang diketahui berpangkat Briptu itu, diamankan karena kedapatan berboncengan tiga di atas sepeda motor serta dipengaruhi miras. Tak hanya itu, 1 personil TNI AL yang bertugas di Bitung, juga terjaring karena suara knal pol motor jenis Kawasaki Ninja yang dikendarainya sangat nyaring.

Ketika diamankan ke pos penertiban, ternyata anggota TNI-AL dengan ciri khas rambut cepak dan dilengkapi Kartu Tanda Anggota (KTA) saat diperiksa, sudah dalam keadaan mabuk berat.

Sedangkan untuk ke 3 anggota Sabhara, ketika

LAPORAN IPAL BUPATI BOLMONG

Manado—Proses penanganan kasus dugaan Ijasah Palsu (Ipal) Bupati Bolmong, Salihi Mokodongan, yang dilaporkan Lembaga Pemantau Penyakit KKN Pejabat (LP2KKNP) ke Polda Sulut, kini kembali dipertanyakan.

Pasalnya, kasus yang berproses di Subdit Keamanan Negara (Kamneg) itu, dinilai penanganan kasusnya terkesan lamban. Dengan adanya hal tersebut, pihak pelapor dalam waktu dekat ini segera membawa kasus tersebut ke Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) untuk ditindaklanjuti.

Ketua LP2KKNP Sulut, Stenly Sendow, kepada

san dan penjagaan petugas mengingat kondisi kesehatan yang bersangkutan menderita penyakit jantung dan kolesterol.

Hal tersebut dikatakan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Klas II A Manado, Arief Rahman BcIP SH MH, ketika dikonfirmasi Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin. Dikatakan Rahman, Elly pindah ke Lapas Tuminting karena kondisi fisik serta faktor umur. “Orang yang sudah mencapai usia 45-an tahun ke atas rentan dengan penyakit dalam. Dan kondisi kesehatan Elly yang menderita penyakit jantung dan kolesterol, sehingga pada waktu lalu sempat masuk rumah sakit. Hal tersebut membuat para petugas

pengawasan dan pengawalan harus bolak-balik TondanoManado. Mengingat jika tiba-tiba sakit dan harus di opname di RS Manado, sehingga tidak sulit lagi untuk pengawasan dan pengawalan maka dipindahkan dari Lapas Tondano ke Tuminting. Jadi hal ini hanya faktor teknis saja,” ujar Kalapas Rahman.

Disinggung Elly juga akan mengusul Epe (Jeferson Rumayar, red) ke Lapas Sukamiskin di Bandung, Kalapas menyatakan bahwa hal itu belum diketahuinya.

“Belum ada tanda-tanda untuk hal tersebut. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan bisa saja pindah.

Memang semua narapidana tipikor akan ditempatkan di Sukamiskin. Tetapi tidak spontan langsung dipindahkan, banyak hal pertimbangan salah satunya kondisi kesehatan, kami laporan ke pusat dahulu,” tutur Rahman.

Ditambahkannya, soal LP Sukamiskin bahwa pemerintah memang mempersiapkan tempat tersebut untuk para narapidana tipikor seluruh Indonesia. “Sukamiskin dipersiapkan untuk para narapidana tipikor menjalani hukumannya agar mempermudah mengontrol dan menghindari image masyarakat bahwa para napi diperlakukan istimewa. Dimana para tipikor tersebut sudah merugikan uang negara, rakyat menderita,” terang Rahman, sambil menambahkan bahwa agar image perlakukan istimewa para pelaku tipikor bisa hilang, berbagai pihak seperti LSM ataupun media bisa melakukan fungsi kontrol.(este)

sejumlah wartawan mengungkapkan bahwa, kasus yang dilaporkannya terkesan lamban, sehingga pihaknya segera mengadukan ke Kompolnas. Dijelaskan, awalnya mereka berharap kasus tersebut berjalan sesuai harapan, karena bukti yang dimasukan dan saksi-saksi yang diperiksa dinilai sudah mencukupi. Namun menurut Sendow, entah mengapa penanganan kasus itu jalan di tempat dan hingga kini tidak ada perkembangan apa pun.

“Kami kira laporan ini sudah cukup lama. Bahkan proses yang ada, bukti kami rasa sudah cukup dan saksi juga

sudah banyak yang diperiksa.

Tapi kenapa tidak ada perkembangan, juga belum digelar perkara. Kalau memang tidak ada perkembangan, kami akan mengadu ke Kompolnas terkait dengan penanganan kasus yang kami laporkan,” beber Sendow, Minggu (20/1) kemarin, yang turut diiyakan Divisi Hukum LP2KKNP Sulut Hardy Sembung SH. Lebih lanjut ditambahkannya, dalam penanganan kasus tersebut, mereka menduga adanya permainan sehingga kasus yang awalnya gencar dan kuat terindikasi melanggar pidana,

Polda pertajam operasi miras & sajam Manado—Berbagai upaya Polda Sulut dalam menciptakan stabilitas di daerah ini, tak serta merta langsung membuahkan hasil maksimal. Meski demikian, berbagai terobosan untuk menekan kriminalitas, sampai kini terus digalakkan. Seperti halnya, aksi kejahatan yang sering bersumber dari miras hingga senjata tajam, telah menjadi skala prioritas Polda untuk dicegah. Bahkan, selain membentuk Tim Khusus (Timsus) miras dan sajam, langkah tersebut juga akan disusul dengan menggelar operasi ‘Multi Angle’, sebagai bentuk sasaran dan tindaklanjut atas evaluasi Kamtibmas yang terjadi di tahun 2012 lalu.

Terkait hal ini, Kapolda Sulut Brigjen Pol Drs Dicky D Atotoy, belum lama ini menyatakan, ide pembentukan timsus tersebut datang dari keberhasilan operasi yang digelar belakangan ini.

Selain itu, langkah ini sekaligus himbauan kepada warga agar berhenti mabuk. Menurut Jenderal berbintang satu itu, timsus yang dibentuk akan dilengkapi dengan kendaraan operasional untuk mengangkut personil dan membawa pelaku dengan diisi oleh berbagai unsur kepolisian antara lain dari satuan Serse, Lantas serta Narkotika.

“Dalam operasi timsus, tim itu sudah ada protap-

nya. Mulai dari periksa STNK, KTP, narkotika, lalu sajam dan miras.

Operasi multi angle ini berguna pula untuk menangkal penyusupan teroris meski sasaran utama dari tim ini adalah orang mabuk dan pembawa sajam. Tahun 2013, kami akan tetap melakukan evaluasi setiap tindakan dan upaya yang dilakukan dalam rangka gangguan Kamtibmas. Masyarakat Sulut juga, kami himbau agar terus menjaga keamanan dan bekerja sama dengan Kepolisian untuk mencegah aksi-aksi kejahatan,” ungkap Kapolda.

Seperti diketahui, aksi kejahatan yang terjadi di sejumlah wilayah di Sulut belakangan ini, membuat aparat Kepolisian harus berupaya untuk melakukan pengamanan serta mengungkap pelaku kejahatan. Bahkan, aksi kejahatan jalanan atau street crime yang marak terjadi di Kota Manado, membuat Polisi melakukan rasia khusus. Pasalnya, banyak warga yang dijadikan korban dalam aksi ini, karena pelaku kejahatan seperti jambret, main tikam serta curanmor, tak segan-segan melukai dan menghilangkan nyawa seseorang. Untuk itu warga pun diminta terus waspada, serta melaporkan ke aparat Kepolisian terdekat jika melihat sesuatu yang mencurigakan.(erel)

SENIN 21 JANUARI 2013

RAKERDA KNPI

Siapkan program kepemudaan RAPAT kerja daerah (Rakerda) Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) Kota Tomohon yang di gelar pada Sabtu (19/ 1) akhir pekan lalu di Wale Sarongsong, menelorkan sejumlah ide pemuda dalam hal ini berbagai rekomendasi Pemuda terhadap sejumlah sikap Pemerintah Kota Tomohon yang tidak pro Pemuda dan rakyat. Selanjutnya selain rekomendasi pemuda, Rakerda juga telah menyusun secara bersama program kerja selang tahun 2013 yang intinya kegiatan yang melibatkan semua potensi pemuda dengan latar belakang apa saja telah disinkronkan dengan program kerja yang terhitung sejak Januari ini dimana siap untuk melaksanakan.

Tak hanya itu, DPD KNPI Kota Tomohon juga akan melakukan plening dengan sejumlah instansi teknis lain seperti Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tomohon instansi lainnya dalam meramuh program kerja kedepan. Rakerda ini di pimpin secara langsung oleh Ketua DPD KNPI Kota TomohonArther Wuwung, Sekretaris Yongkie Sumual dan Bendahara Sendy Rumajar serta di hadiri oleh Korwil Tomohon DPD KNPI Provinsi Sulut, Dewan Penasehat dan Pengurus DPD KNPI Kota Tomohon.(gebe)

Gakumdu belum limpahkan pidana umum kasus Pilkada Kapolres: Kalau ada laporan hukum, kita langsung respon dan ditindaklanjuti Tondano—Pelaksanaan Pilkada di Minahasa boleh dikata selesai. Namun banyaknya kasus pidana umum yang dilakukan oleh oknum pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Minahasa awal Desember 2012 lalu, belum ada titik terang sejauh mana proses yang dilakukan oleh sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Gakumdu) yang

berlokasi di Kantor Mapolres Minahasa.

Salah satu kasus yang sempat mengerucut adalah menyangkut pemberian bantuan sosial kepada korban bencana alam akibat debu Soputan yang diduga dipolitisir sehingga yang wajib penerima mengadukannya ke Panwas dan Polres Minahasa.

“Lantas bagaimana kelan-

jutan proses ini? Kalau memang tidak diteruskan, lebih baik Gakumdu itu tidak ada sehingga uang yang diperuntukkan kepada Gakumdu itu lebih pantas kepada mereka yang sangat membutuhkannya,” ujar Rivo Walintukan warga Desa Noongan kecamatan Langowan Barat kepada Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin.

Kembali mereka mempertanyakan bagaimana hal ini bisa menghilang dari radar proses hukum. “Kita sangat memberikan apresiasi kepada hukum tua yang telah melaporkan ini ke Panwas dan diteruskan ke sentra Gakumdu. Namun kalau hanya dibilang dan penyampaiannya hanya sampai di Panwas saja dan tidak tahu proses pelaksanaannya, ini sungguh memalukan. Kita berharap ini menjadi perhatian bagi kita semua,

PEMBANGUNAN ADIPURA

Dinas Pendidikan bentuk tim kebersihan GUNA mendukung program kerja Pemkot Tomohon dalam meraih Piala Adipura tahun ini, Dinas Pendidikan Daerah Kota Tomohon membentuk tim kebersihan untuk meraih piala Adipura yang akan bertugas memonitor Delapan (8) titik sekolah yang akan menjadi lokasi penilaian tim Piala Adipura tahap kedua.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tomohon DR Dolvin Karwur melalui Kabid Dikmen Sonny Saruan menjelaskan bahwa kedelapan titik sekolah tersebut meliputi 1 SMA, 3 SMP dan 4 SD. “Tim ini nantinya bertugas memantau serta mengevaluasi setiap masalah agar sebelum penilaian dilakukan, setiap kendala yang ada sudah dituntaskan,” ujar Saruan seraya menambahkan pertemuan dan pelantikan tim akan dilaksanakan Senin (21/1) hari ini.(gebe)

ASET

DPPKAD gandeng Kejari Tomohon ASET bergerak berupa kendaraan maupun tidak bergerak seperti tanah dan alat perkantoran, merupakan salah satu penentu Kota Tomohon dalam mendapatkan opini dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulut. Aset bergerak adalah salah satu perhatian yang kini terus di invetarisir oleh Pemkot Manado. Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Tomohon, Harold V Lolowang mengatakan, untuk asset bergerak seperti kendaraan dinas yang tak dikembalikan, oleh Pemkot Tomohon sudah menyerahkan sepenuhnya kepada Kejaksaan Negeri (Kejari) Tomohon. “Kendaraan dinas yang tidak dikembalikan, itu sudah kami serahkan penanganannya ke Kejari Tomohon karena sudah menjadi temuan BPK dalam audit,” kata Lolowang.

Dikatakan Lolowang, kerjasama dengan pihak Kejari Tomohon dalam penanganan aset sudah diper-tegas dengan adanya Perwako Tomohon tentang menindaklanjuti temuan BPK. Pasalnya, roda empat yang belum dikembalikan ada 3 unit dimana masing-masing DB 31 G, DB 32 G dan DB 101 G. “Saat ini kami telah melibatkan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang untuk melakukan penilaian atau penaksiran karena mereka yang berwenang menilai seluruh aset tanah dan gedung dan aset lainnya,” tambahnya.(gebe)

Yang pasti semua prosedur hukum tetap itu menjadi landasan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab yang benar. “Kita tidak ada yang namanya tebang pilih, siapa yang bersalah akan dihukum dan dalam kondisi seperti ini kita tidak mau mendapat imej buruk dari masyarakat bahwa tuga polisi tidak benar. Memang kalau ada laporan hukum, kita langsung respon dan ditindaklanjuti,” ujarnya.(erka)

CPNS

Penyerapan dana Rp40 M, PU mulai inventarisir infrastruktur Tondano—Tahun 2013 ini adalah merupakan tahun pembangunan di Minahasa. Pelak saja, kondisi ini seakan merubah proses perhatian pemerintah untuk membangun Minahasa secara menyebar dan tumbuh bersama.

Dinas Pekerjaan Umum Minahasa selain menargetkan 9 Miliar untuk jalan, tetapi secara keseluruhan untuk anggaran pembangunan di Minahasa mencapai 40 Miliar. Anggaran ini akan lebih terserap untuk peningkatan infrastruktur di sejumlah daerah di Minahasa diantaranya jalan, jembatan, saluran irigasi, serta beberapa

agar supaya proses hukum pidana umum itu ditegakkan biar mereka yang terlahir sebagai pemimpin adalah pemimpin yang benarbenar bersih dan tidak terlibat dalam praktek yang sangat keliru tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, menurut Kapolres Minahasa Dra AKBP Henny Posumah MM mengatakan bahwa tidak akan ada kasus yang dilaksanakan pemeriksaan dan penyelidikan itu, harus terdiam atau menggantung.

proyek air bersih lainnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Minahasa Ir John Kussoy MT mengatakan, untuk anggaran ini memang perlu disinergiskan kepada masyarakat yang sangat membutuhkannya.

Hal ini juga akan lebih disinergiskan dengan prospek pembangunan Minahasa di tahun 2013 yang berbasis pelayanan masyarakat secara baik dan terstruktur. “Yah kita sudah men-yiapkan anggaran kurang lebih 40 Miliar dari segala bidang pembangunan.

Kita menyadur dan menyesuaikan mana yang tanggung jawab Provinsi

mana yang Daerah. Tetapi secara keseluruhan ini sangat berkaitan erat dengan prospek kemajuan daerah ini secara menyeluruh,” ujar Kussoy kepada Swara Kita, Minggu (20/1) kemarin.

Lebih lanjut dikatakan Kadis PU, bahwa yang paling diprioritaskan adalah kawasan yang rawan bencana seperti banjir, tanah longsor serta kawasan yang butuh perbaikan lingkungan .

“Kita tetap memperhatikan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab kita, tentunya didasari pada apa yang telah digagas sejak awal lewat pengusulan

musyawarah rencana pembangunan di tingkat Desa,” ujarnya.

Sementara itu, menurut Ketua Dekab Minahasa Drs Frits Tairas mengatakan untuk rencana pembangunan ke depan memang tahun ini agak lebih baik dari tahun kemarin. “Kita mensyukuri apa yang menjadi rencana awal kita karena semuanya telah tersusun dengan baik.

Dalam kondisi ini pula kita tetap berharap tingkat pengawasan dari masyarakat harus ada, dan dewan tetap konsisten untuk menjaga proyek yang ada. Lapor bila ada yang tidak beres,” ujarnya.(erka)

TERMINAL BAYANGAN

Hari ini Dishubkominfo siap bertindak tegas

Tomohon kekurangan 500 PNS

DANAU Tondano masih menjadi salah satu andalan di bidang pariwisata Kabupaten Minahasa.(foto: boyz/sk)

Tomohon—Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon, Masna Pioh mengatakan, tenaga honorer daerah (Honda) Kategori II yang merupakan akumulasi dari sisa kategori I dan II, akan diakomodir dalam perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tahun 2013.

Hanya saja, dikatakan Pioh, formasi CPNS 2013 juga akan membuka peluang bagi warga Negara Indonesia untuk ikut lewat jalur umum. “Rekrutmen CPNS tahun ini akan diatur oleh KemenPAN dan RB dimana didalamnya adalah

tenaga honorer daerah,” katanya.

Disinggung soal apakah Kota Tomohon masih kekurangan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pioh membenarkannya. Bahkan kekurangan ini mencapai sekitar 500 orang. “Memang kekurangan ini cukup banyak, dan kita berharap ada ketambahan tenaga di Pemkot Tomohon.

Minimal pusat hanya menyetujui setengah dari kebutuhan PNS Tomohon,” katanya seraya menambahkan jika kategori I yang telah terakumulasi dalam Kategori II berjumlah lebih 400 orang.(gebe)

APBD 2013

Eman: Lebih ditujukan pada 10 prioritas pembangunan

FUNGSI dari Terminal Beriman ini akan dikembalikan agar sopir angkutan tidak sembarangan menaikkan dan menurunkan penumpang di Tomohon.(foto:ist)

Tomohon—Batas waktu sosialisasi bagi sopir angkutan antar daerah selama 3 hari, telah berakhir pada Sabtu (19/1) akhir pekan lalu.

Sosialisasi ini berupa mengembalikan fungsi terminal Beriman agar sopir tidak lagi menaik dan turunkan penumpang dengan seenaknya. Usai sosialisasi ini, maka Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Tomohon pun siap mengambil tindakan tegas dimana akan diberlakukan.

Kepala Dishubkominfo

Kota Tomohon, Andrikus Wuwung mengatakan, selama pelaksanaan sosialisasi, kendaraan yang ditemukan menurunkan dan menaikkan penumpang tidak pada tempatnya atau di terminal Beriman Tomohon, hanya diberikan peringatan.

Namun, mulai Senin (21/1) hari ini, apabila masih ditemukan pelanggaran tersebut, maka akan ditindak. “Tiga hari sosialisasi sudah cukup dengan menempatkan personil dimana sering dijadikan terminal bayangan. Apalagi, sudah

ada kesepakatan dengan para sopir saat sosialisasi akan dilaksanakan. Jadi, hari Senin jika masih ada sopir yang melanggar apa yang sudah disampaikan waktu sosialisasi, maka akan ditindak,” kata Wuwung.

Dirinya menjelaskan, penertiban ini pihak Dishubkominfo Kota Tomohon bekerjasama dengan pihak Kepolisian Resort (Polres) Kota Tomohon. “Bisa saja dilakukan penahanan Surat Ijin Mengemudi (SIM) maupun STNK dari pengendara yang

“Kumabal” oleh personil Dishubkominfo, kemudian menghubungi pihak kepolisian untuk menindaklanjutinya,” jelasnya.

Untuk itu, Wuwung mengharapkan, seluruh masyarakat Kota Tomohon untuk bersama-sama dalam mendukung program dari Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon. “Diharapkan para calon penumpang untuk menaiki dan turun kendaraan umum di terminal Beriman Tomohon.

Selain itu, diharapkan kerjasama dari para sopir,” tambahnya.(gebe)

Tomohon—Walikota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengatakan jika prioritas pembangunan daerah di tahun 2013 ini masih diarahkan untuk melanjutkan dan menyempurnakan programprogram pembangunan yang telah dicapai pada tahun-tahun sebelumnya dengan mewujudkan 10 prioritas pembangunan yaitu pemantapan birokrasi dan tata kelola, infrastruktur, lingkungan hidup, penanggulangan bencana, pertanian dan ketahanan pangan, pendidikan dan agama, kesehatan, pariwisata dan kebudayaan, mendorong iklim investasi dan usaha, penanggulangan kemiskinan dan ekonomi kerakyatan.

Untuk mencapai prioritasprioritas pembangunan

tersebut dilaksanakan program dan kegiatan berdasarkan urusan wajib dan urusan pilihan yang menjadi kewenangan daerah yang mana dapat disampaikan bahwa plafon anggaran sementara belanja langsung sebesar Rp238.226.449.485 atau 54,8%, sedangkan belanja tidak langsung sebesar Rp200.900.998.030 atau 45,2%.

Sebelumnya Eman telah memberikan gambaran umum pendapatan yang ditargetkan tahun 2013 meliputi PAD sebesar Rp11.500.975.000, dana p e r i m b a n g a n Rp396.674.986.000, lainlain pendapatan daerah yang sah sebesar Rp9.225.550.150.

Sedangkan pembiayaan diasumsikan sebesar Rp26.425.926.365.(gebe)

SENIN 21 JANUARI 2013

KESEHATAN BERAS

Program GST Minut berjalan baik APRESIASI positif, pantas diberikan ke Dinas Pertanian Peternakan dan Perkebunan (Distanakbun) Minut.

Pasalnya, selang 2012 kinerja meningkat ditunjukkan dinas ini, dalam menjabarkan program Gerakan Sentuh Tanah (GST), yang menjadi modal utama Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA WANGKE Karudeng. dan Wakil Bupati Yulisa Baramuli SH, terutama dalam peningkatan surplus beras saat ini.

Dikatakan Kepala Distanakbun Ir Wangke Karudeng, Minggu (20/1) kemarin, dari capaian produksi gabah kering yang dihasilkan Minut, baik melalui Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) binaan pemerintah maupun hasil produksi petani, pencapaiannya mengalami peningkatan, dan ini merupakan upaya keras dan peran masyarakat petani. “Produksi gabah kering dari target 50 ribu ton, menunjang Minut sebagai daerah swasembada beras saat ini, mulai dicapai,” tutur Karundeng.

Menurutnya lagi, menyangkut Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN), yang merupakan program pemerintah pusat, mampu ditindaklanjuti dengan baik.

Dan dengan begitu bisa dipastikan Minut mengalami peningkatan produksi atau mengalami suprlus beras sebanyak 5 persen. “Jika dikalkukasi secara umum, Minut mampu meningkatkan produksi beras nasional sebanyak 5 persen. Peningkatan produksi ini juga menjawab ketersedian stok beras untuk kebutuhan masyarakat Sulut,” tandas Karundeng optimis.(eres/sl)

JAMBORE PANJAT TEBING

Peserta mulai berdatangan ke Minsel AJANG Jambore Nasional Panjat Tebing dalam rangka memperingati Hut Minsel ke-10, yang sedianya akan dilaksanakan pada tanggal 23-28 Januari 2013, tinggal beberapa hari lagi, bahkan para peserta baik dari Sulut maupun dari luar Sulut, mulai berdatangan ke Minsel. Tak heran, guna suksesnya kegiatan tersebut Ketua Umum Panitia Pelaksana Decky Palinggi SE, berjanji berikan yang terbaik untuk suksesnya kegiatan berskala nasional tersebut.

Palinggi menjelaskan, pihaknya sudah sangat siap untuk mensukseskan kegiatan yang bisa mengharumkan Minsel, baik nasional maupun internasional. “Kami (panitia, red) sudah sangat siap, karena kami juga mendapat dukungan penuh dari Pemkab Minsel, dalam hal ini Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu SE. Dan kami yakin acara yang bisa mengharumkan Minsel ini, akan berhasil dan sukses,” tukas Palinggi. Sementara itu, Ketua Harian Panitia Jambore Sanly Lendongan, mengatakan sudah ada peserta yang mendaftar melalui email panitia. “Sudah banyak peserta yang mendaftar dan namun saya belum bisa menjelaskan berapa banyak, yang pasti jambore panjat tebing ini akan banyak peserta baik di Sulut dan luar Sulut yang akan ambil bagian,” tegas Lendongan.(esem/sl)

KTP

Non elektronik terakhir 31 Oktober 2013 SETELAH memasuki batas akhir perekaman elektronik Kartu Tanda Penduduk (eKTP), kini Dinas Pencatatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk) Mitra, menetapkan tanggal 31 Oktober 2013 tahun ini, sebagai batas penggunaaan Kartu Tanda Penduduk (KTP) non elektronik. Hal ini diungkapkan Kadis Capilduk Mitra Sony Wenas SSos, kepada Swara Kita, Sabtu (18/1) akhir pekan lalu. “KTP Non elektronik masih bisa dipergunakan, namun saat ini, bagi yang belum membuat eKTP, untuk segera membuatnya di kantor ini,” ujar Wenas. Ditambahkannya, khusus untuk Kabupaten Mitra, minat warga untuk perekaman eKTP, sudah mencapai angka 99,9 persen. “Tercatat saat ini sudah 75151 penduduk yang melakukan perekaman, dari 76578 yang berhak melakukan perekaman. Berarti tinggal 0,01 persen saja, warga yang belum melakukan perekaman,” jelas Wenas.(try19/sl)

Tetty siapkan kartu sehat buat warga Minsel di 2013 A m u r a n g — Ta h u n kemakmuran sebagaimana yang disampaikan Bupati Minsel Christiany ‘Tetty’ Paruntu, untuk tahun 2013 ini, benar-benar dibuktikan. Lihat saja, kartu sehat akan diluncurkan untuk masyarakat Minsel atau yang biasa disebut kartu Jaminan Kesehatan daerah (Jamkesda).

Bupati Tetty, melalui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Minsel dr Ternie Paruntu, Jumat (18/1) lalu, kepada Swara Kita mengatakan,

bentuk kepedulian Bupati kepada masyarakat yang ada di Minsel, dengan menggagas program di bidang kesehatan, yang bisa memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk berobat.

“Ini merupakan program ibu Bupati, serta bentuk kepedulian kepada masyarakat Minsel. Program kartu Jamkesda bekerja sama dengan PT Askes, dan dalam waktu dekat ini akan segera diluncurkan,” ungkap Paruntu.

Sementara itu, pengelola Jamkesda Dinkes Minsel Telly Pattranie menjelaskan, untuk Jamkesda tahun 2013 ini sedikit berbeda. Dimana, pemegang kartu Jamkesda, jika sakit dan ingin memeriksa kesehatan terlebih dahulu ke Puskesmas terdekat, namun jika kondisi darurat bisa langsung ke rumah sakit tipe C. “Untuk tahapan pertama, pemegang kartu Jamkesda jika sakit persyaratannya harus ke Puskesmas terdekat, dan jika perlu di rawat di

rumah sakit peserta meminta rujukan dari Puskesmas ke rumah sakit tipe C. kemudian jika dalam kondisi gawat darurat bisa langsung ke rumah sakit tipe C di Minsel yakni RS Kalooran Amurang RSUD Amurang di Teep, dan Cancia Tompaso Baru, bahkan dapat langsung ke RS Kandouw Malalayang,” ujarnya Ditambahkannya, pelayanan untuk pemegang kartu Jamkesda disetiap rumah sakit untuk rawat

CONTOH kartu Jamkesda Minsel.(foto: ist/sk)

nginap di kelas III, serta semua keperluan obat-obatan.

“Dalam waktu dekat akan kami keluarkan, tinggal saat ini kami sedang menyusun

naskah perjanjian antara Pemkab Minsel, dengan pihak PT Askes Indonesia,” tutupnya.(SEMADTORIAL/ esem/sl)

MaRon didoakan warga Rasi Usai gelar pengobatan gratis

pengobatan dan pembagian kacamata gratis bagi masyarakat yang dilaksanankan calon bupati Mitra MaRon (kiri).

Warga masyarakat Desa Rasi saat mendoakan MaRon (kanan).(foto: onal/sk)

Ratahan—Melayani masyarakat dengan tulus, sudah menjadi komitmen dr Maxi R Rondonuwu DHSM (MaRon) untuk mensejahterahkan Mitra ke depan. Karenanya, figur birokrat yang sehari-harinya

adalah Kadis Kesehatan Sulut itu telah mencanangkan untuk melakukan layanan pengobatan gratis secara kontinyu kepada warga di tanah kelahirannya itu.

“Komitmen membangun

kesehatan rakyat Mitra telah menjadi salah satu dari 7 misi saya mengabdi di Mitra.

Saya ingin mewujudkan pelayanan kesehatan dasar masyarakat dan kesehatan rujukan, serta melaksanakan jaminan

KASUS KUMTUA PULISAN

Pekan ini Komisi A lakukan hearing Airmadidi—Kasus oknum Hukum Tua (Kumtua) Pulisan Kecamatan Likupang Timur (Liktim) Bernhard Jarang, terkait dugaan berbagai penyelewengan, mendapat perhatian serius Komisi A Dekab Minut.

Bahkan pekan ini, kasus yang membuat sejumlah warga Pulisan berang, akan di hearing Komisi A, dengan mendengar pendapat untuk menyelesaikan tuntutan warga. Dan tentunya dalam hearing tersebut akan dihadiri warga, oknum Kumtua, Camat, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) dan Kepala Bagian Pemerintahan Sekertariat daerah kabupaten (Setdakab) juga turut dilibatkan.

Dikatakan Anggota Komis A Michael

Dotulong, dampak dari silang pendapat tersebut sudah sangat meresahkan masyarakat. Tentunya, Dekab dalam hal ini Komisi A harus menyelesaikan persoalan ini dengan memanggil pihak-pihak yang terkait.

“Jika dibiarkan terus berlarut-larut, persoalan ini nantinya bisa menimbulkan hal yang tidak baik dan menggangu stabilisasi keamanan ditengah masyarakat,” tutur Dotulung, Minggu (20/1) kemarin.

Ditambahkan Dotulong, Komisi A sudah melakukan kunjungan langsung ke Desa Pulisan, guna mengumpul informasi terkait apa yang menjadi tututan warga.

“Kita sudah cek dilapangan dan berdiskusi langsung dengan warga disana (Pulisan,red).

Diharapkan saat hearing nanti, semuanya bisa selesai secara jelas,” terang Dotulong, sembari mengatakan hearing dilakukan pada pekan depan, sesuai agenda komisi.

Camat Liktim Tomi Dolongseda, yang dituduh dalang dibalik persoalan ini, karena melindungi oknum Kumtua, saat dikonfirmasi menuturkan, kalau siap dipanggil Dekab Minut dan menjelaskan persoalan ini sesuai kebenaran.

“Bukan melindungi Kumtua, namun melindungi aturan yang ada, karena sejauh ini apa yang dituduhkan warga itu tidak benar. Seperti dana PNPM maupun ADD itu sudah dilakukan pemeriksaan dan tidak ada temuan,” yakin Dolongseda.(eres/sl)

kesehatan bagi semua penduduk Mitra. Dan itu mulai saya lakukan sekarang,” ungkap MaRon yang juga adalah Wakil Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sulut ini, Minggu (20/1/2013) siang tadi.

Karenanya, setelah pada pekan sebelumnya MaRon melayani kesehatan di dua desa yang ada di Kecamatan Touluaan, pekan lalu, Jumat (18/1/2013), giliran dua desa di Kecamatan Ratahan, yakni Desa Wawali dan Desa Rasi, yang merasakan

pelayanan pengobatan gratis dari bakal calon Bupati Mitra ini.

Adapun pengobatan gratis ini meliputi pemeriksaan gula darah, pengobatan beberapa penyakit ringan dan berat, serta pemberian kacamata baca secara cuma-cuma, yang diserahkan kepada sekitar 500 warga di dua desa yang dipilih untuk dilakukannya pengobatan gratis ini.

Saat menerima kacamata baca, terihat antusias warga yang berada di Desa Rasi yang berbondong-bondong mendatangi tempat pengobatan di Gereja GMIM Syalom Rasi.

“Sudah 4 tahun ini penglihatan saya sudah tidak jelas. Karena kesibukan sebagai ibu rumah tangga dan juga terbentur biaya, maka dengan pengobatan gratis dari Bapak MaRon yang memberi kacamata secara gratis, kami merasa sangat terbantu,” tutur Yenny Lolangon (44) warga Desa Rasi.

Tak hanya berterimakasih, namun warga pun mendoakan MaRon. Ketua Jemaat Gereja GMIM Syalom Rasi, Pdt Susani Pelengkindangen STh, memimpin warga Rasi untuk mendoakan MaRon yang datang didampingi istri tercinta Merry Crestina Rumbay SKM MKes, serta Ketua Olly Dondokambey Center (ODC) Minahasa Tenggara (Mitra) Edi Wurangian, bersama tim kesehatannya.

Dalam aksi sosial ini, Ketua ODC Mitra Edi Wurangian meminta warga Desa Rasi untuk mendukung MaRon pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Mitra 13 Juni mendatang.

“Kami sebagai pengurus ODC di Mitra meminta warga Rasi agar dapat mendukung figur yang dipercayai mampu memimpin daerah ini ke arah lebih baik. Mari kita dukung MaRon sebagai Bupati Mitra,” ajak Wurangian.(rees/sl/*)

SENIN 21 JANUARI 2013

HRM serahkan bantuan bagi 5 masjid di Tabut PERHATIAN Pemkab Sangihe terhadap keberadaan umat beragama di wilayah kepulauan ini terus diberikan, buktinya Sabtu (19/1) akhir pekan lalu, Bupati Drs Hironimus R Makagansa (HRM) MSi, menyerahkan bantuan kepada 5 masjid yang ada di di wilayah Kecamatan Tabukan Utara.

Bantuan yang diberikan kepada lima masjid tersebut diserahkan sekaligus oleh Bupati di Masjid Al-Jihad Kampung Raku Kecamatan Tabukan Utara dengan dihadiri 5 perwakilan pengurus masing-masing masjid. “Ini merupakan salah satu program pemeriontah terhadap kepedulian bagia semua umat beragaman yang ada di wilayah kepulauan ini. Dan bantuan kepada gedung ibadah ini diberikan secara menyeluruh serta bertahap kepada tempat ibadah yang membutuhkan perhatian untuk pembangunan,” ujar Bupati melalui Kabag Kesra Pemkab Sangihe Drs Rolens Karlos MSi. Menjadi harapan pemkab agar bantuan pemerintah ini dapat digunakan semestinya untuk penyelesaian pembangunan tempat ibadah yang ada. “Tentunya kemajuan pembangunan tempat ibadah haruslah menjadi utama bagi jemaat maupun jemaah yang ada, sehingga pemanfaatan bantuan ini sesuai dengan fungsi sebenarnya sesuai dengan harapan pemerintaha,” imbuh Karlos.

Kelima masjid yang mendapatkan bantuan tersebut masing-masing Masjid Al Jihad Kampung Raku, Masjid Al-Hikmah Kemkubanang, Masjid Al-Taqwa Kampung Bahembang, Masjid Al-Huda Reda Kampung Petta barat serta HPK Kampung Tola.(esde/mm)

Polres endus pengadaan 10 Kapal Motor Deho Rewur: Kami sedang mengumpulkan data Bitung—Terungkapnya dugaan kasus Kredit Lunak dari Bank Negara Indonesia (BNI) atas pengadaan Kapal Tuna, Kapal Motor (KM) Deho 1 sampai dengan KM Deho 10 yang berkekuatan 3 GT yang kepemilikannya masih

simpang siur antara kelompok Nelayan ataukah koperasi Bina Usaha atau juga PT Deho membuat pihak Polres Bitung mulai melakukan pengumpulan data atas kasus dugaan tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh

Kasat Reskrim Polres Bitung AKP Farley Rewur yang ditemui wartawan baru-baru ini. “Kami sementara melakukan pengumpulan data akan kasus tersebut,” kata Rewur.

Diapun meminta kepada warga kota Bitung yang mempunyai data tentang pengadaan kapal ini agar dapat membantu pihak kepolisian dalam penanganannya. “Saya sudah menugaskan salah

satu kepala unit saya guna mencari data sebanyakbanyaknya guna pengusutan kasus ini,” ungkap Rewur sembari mengatakan jika penuntasan ini belum bisa dilakukan dalam waktu dekat ini. “Disamping kami sementara melakukan pulbaket akan kasus ini kami sendiri sementara melakukan penyidikan salah satu kasus yang menjadi priortas kami,” jelasnya.

Pemberantasan miras dan togel masih jadi prioritas SEJAK diserahterima jabatan menggantikan pejabat lama sebagai AKBP Hisar Siallagan SIK, Kepala Kepolisian Resort Sangihe dan Sitaro AKBP Sumitro SH menyatakan dimana sampai dengan saat ini berkomitmen akan memberantas minuman keras (Miras) dan perjudian togel.

Menurut Sumitro, program Polda Sulut menjadi prioritas penindakan diwilayah Sangihe dan Sitaro, selain itu antisipasi teroris semakin ditingkatkan mengingat kedua wilayah kepulauan tersebut sebagai wilayah perbatasan NKRI. “Pemberantasan miras dan bentuk perjudian termasuk togel akan dimaksimalkan. Bukan hanya togel tapi seluruh bentuk perjudian akan diberantas, dan juga antisipasi teroris akan ditingkatkan. Jadi semua ini akan menjadi prioritas bahkan seluruh penyakit-penyakit masyarakat ikut diberantas,” tandas Sumitro.

Lanjut dia, untuk memaksimalkan program-program kepolisian dirinya juga berkomitmen agar meningkatkan kedisiplinan di jajaran Polres Sangihe. “Bagaimana kita bisa menjadi penegak hukum, bagaimana kita bisa jadi pelindung dan pengayom masyarakat, sementara kita sendiri tidak menjadi contoh yang baik bagi masyarakat, jadi ini akan menjadi perhatian,” tegas Sumitro.(esge)

PT Deho adalah penjamin kapal-kapal ini.

Sementara pihak BNI sebagai Bank pemberi kredit lunak menyebutkan jika pihaknya memberikan kredit lunak tersebut kepada kelompok nelayan.

“Bantuan kredit lunak itu kami berikan kepada Nelayan bukan kepada Perusahaan PT Deho ataupun pihak Koperasi Bina Usaha,” jelasnya.(wepe/mm)

PARPOL

Nasdem Bitung tolak mantan legislator

Gaghana: LAKIP bukan hanya pencapaian target LAPORAN Akuntabilitas Kinerja Instansi pemerintah (LAKIP), menurut Wakil Bupati Sangihe Jabes E Gaghana SE ME bukan hanya pencapaian target bagi masing-masing SKPD. Hal ini diungkapan Gaghana dalam penyampaiannya ketika membuka pelaksanaan kegitan bimbingan teknis menyangkut penyusunan LAKIP akhir pekan lalau selama dua hari di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Tahuna.

“Sekali lagi pimpinan SKPD, untuk pelaksanaan LAKIP sudah menjadi agenda tahunan yang harus dilakukan setiap tahun anggaran baru berjalan.

Pencapaian target itu sudah merupakan kewajiban.

Namun yang menjadi harapan bersama disini adalah adanya terobosan maupun prestasi yang mampu ditoreh pimpinan SKPD terhadap kemajuan daerah ini,” ujar Gaghana.

Lebih lanjut Gaghana mewarning tegas pimpinan SKPD menyangkut pelap-oran LAKIP harus segera diselesaikan dalam waktu dekat, sebab sesuai dengan mekanisme yang ada batas atau deadline pelaporan LAKIP ke pemerintah Pusat ditargetkan hi8ngga februari 2013 mendatang. “Selain sudah menjadi rutinitas mengawali tahun anggaran yang baru sehingga dipertegas kepada pimpinan SKPD untuk segera menyelesaikan LAKIP tersebut sesuai dengan batas waktu yang telah diberikan,” imbuhnya.(esde)

Diketahui, pengadaan KM Deho 1 sampai dengan KM Deho 10 yang adalah kredit lunak dari Bank Negara Indonesia (BNI) pada tahun 2011 lalu kepemilikannya masih simpang siur sesuai dengan penuturan dari beberapa sumber yang diwawancarai wartawan. “Kapal ini milik dari Koperasi Bina Usaha,” ungkap Ketua Koperasi Bina Usaha Harce Sagay sembari menyebutkan jika

BUTUH pengawasan. Salah satu proyek pembangunan jalan di Sangihe yang membutuhkan Pengawasan bersama. Lemahnya pengawasan kerap menjadikan peluang emas bagi oknum kontraktor nakal yang kerap bekerja sering menyalahi kontrak kerja atau bestek yang ada.(foto: sam/sk)

PILBUP SITARO

Dalughu: Kalau bukan TonSu saya tak akan maju Ulu Siau—Ada pepatah Cina kuno mengatakan seperti ini “Flowers look different ini different eyes” artinya “bunga tampak berbeda dimata yang berbeda”. Itulah ungkapan awal dari Pnt Eka Prasteya Putra Dalughu SE ketika mengawali pernyataan sikap politik saat mendaftarkan diri sebagai Calon Wakil Bupati di Sekretariat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Sitaro Sabtu (19/1) sore lalu.

Menurut putra kedua mantan Ketua Dewan Adat Sitaro Alm Drs Juniver Dalughu MSc itu, dirinya tidak akan mendaftarkan diri kalau bukan masyarakat yang membawanya. “Begitu juga, saya tidak akan maju dalam perhelatan pesta demokrasi lima tahunan ini kalau bukan dengan bapak Toni Supit (TonSu),” tukas Eka. Dengan usianya yang masih terbilang muda sekitar 33 tahun, menurut dia, dalam hal menjadi seorang pemimpin tidak ada yang mengenal namanya tua atau muda.

“Sampai kapan lagi ada yang mengatakan kita muda.

KetikaAllah memilih seorang pemimpin bukan dilihat dari perawakan, tapi Dia lebih melihat hati,” katanya.

Tentunya sebagai generasi muda, dirinya siap untuk mendampingi TonSu apabila

kan, sebagaimana sesuai jadwal untuk proses penjaringan terhitung dari tanggal 17 Januari sampai 19 Januari 2013.

“Dengan ditutupnya pendaftaran, ada 12 bakal calon yang mendaftar, diantaranya satu orang yakni Toni Supit selaku Ketua DPC PDIP Sitaro mendaftar sebagai bakal calon bupati sebelas orang lainnya sebagai bakal calon wakil bupati,” kata Lombo yang turut diiyakan Pumpente.

Turut ditambahkan Pumpente, setelah pelaksanaan pengambilan formulir dan pendaftaran, jadwal selanjutnya yakni pemasukkan berkas atau formulir yang telah diambil setiap bakal calon bupati maupun wakil bupati yang terhitung dari tanggal 21 sampai dengan 26 Januari.

“Kemudian pada tanggal 26 sampai dengan tanggal 31 Januari akan dilakukan verifikasi, dan seterusnya pada tanggal 1 sampai 7 Februari 2013 tim penjaringan akan mengirim berkas-berkas ke DPD Provinsi untuk diverifikasi,” jelas Pumpente.

Sementara itu dari data yang berhasil dirangkum harian ini, para bakal calon yang mendaftar masing-masing untuk bakal calon bupati Toni Supit, sedangkan bakal calon Wakil Bupati yakni Jupiter Makasangkil, Richard A Salindeho, Jakried K Maluenseng, Hans Kalangit, Rolly Laheba, Siska Salindeho, Eka P P Dalughu, Heddy W Janis, Frederik Makagansa, Jhon H Palandung, Erlan Jaya Salindeho.(esge/mm)

Bitung—Keputusan unik ditelorkan oleh pihak Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Bitung yang enggan mengakomodir para anggota dewan menjadi calon anggota legislatif (Caleg) di tahun 2014 nanti.

Dengan kata lain, partai yang baru akan bertarung untuk pertama kalinya pada pemilih di Indonesia ini hanya akan mengakomodir Caleg yang belum pernah menjadi anggota dewan.

“Nasdem akan lebih mengutamakan Caleg yang belum pernah menjadi anggota dewan,” ujar Sekretaris DPC Partai Nasdem Kota Bitung, Drs Anthonius Supit, AmaTe kepada sejumlah wartawan, Minggu (20/1) kemarin.

Dilanjutkannya, jika Nasdem akan lebih menghendaki para kader atau caleg yang betul-betul masih bersih dan belum

terkontaminasi dengan intrik dan trik yang berlaku di DPRD. “Karena itulah, Partai Nasdem akan sangat selektif dan ketat dalam menerima orang yang akan bergabung untuk mencalonkan diri di legislatif, Nasdem memiki mekanisme sendiri dalam menerima para caleg,” jelas Supit yang dikenal sebagai Ketua Gapensi Sulut.

Dikatakan Supit jika hal itu sudah menjadi ketetapan partainya agar dalam rekruitmen calon legislatif betul-betul menghasilkan yang terbaik dan memiliki komitmen untuk senantiasa membawa misi retorasi melalui gerakan perubahan.

“Ini sudah menjadi garis dari partai sehingga kader-kader yang masuk sebagai legislator bersih dan tidak terkontaminasi dengan kepentingan politik sesaat,” paparnya.(wepe/mm)

CPNS

April, penerimaan PNS di Bitung Bitung—Kabar baik bagi para pencari kerja yang ingin menjadi pamong Negara (baca, PNS) di Kota Bitung.

Pasalnya, setelah pemerintah pusat mencabut moratorium PNS yang dikeluarkan tahun 2012 lalu, kini Pemkot Bitung mulai mempersiapkan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk formasi tahun 2013.

Diperkirakan pada April ini, Kota Bitung akan menerima CPNS seperti diutarakan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pendidikan Pelatihan (BKD-PP) Bitung Ferdinand Tangkudung SIP MSi. “Memang kami masih menunggu petunjuk pelaksanaan, namun dari informasi yang diterima kemungkinan April tahun ini penerimaan sudah akan dilaksanakan,” katanya sembari meminta kepada para pelamar kerja agar bisa mempersiapkan diri guna mengikuti serangkaian seleksi dan test. “Kalau petunjuk teknis sudah ada, pasti

proses penerimaan atau pendaftaran CPNS akan segera dibuka,” tambahnya.

Diapun menjelaskan jika tes ini seperti tes-tes yang dilakukan tahun-tahun sebelumnya yang murni sehingga dirinya menghimbau agar jangan percaya dengan bujuk rayu dari para calo yang menjamin akan meloloskan para peserta test.

“Seperti tahun-tahun sebelum nya kami menjamin ini adalah tes murni dan tidak ada konkalingkong, sehingga jika ada calo PNS yang menjanjikan kelulusan itu tidak benar dan silahkan laporkan kepada kami atau pihak yang berwajib,” jelasnya.

Terkait dengan pegawai honorer, dijelaskan Tangku-dung, jika saat ini pihaknya sementara memproses 14 orang honor yang masuk sebagai PNS kategori pertama. “NIP mereka sementara diproses dan kemungkinan Februari nanti mereka resmi sebagai PNS,” kata Tangkudung.(wepe/mm)

Kadikpora Bitung dapati sejumlah Kepsek absen

Wakil Kepala Sekolah setiap hari Sabtu,” katanya.

Diapun mengancam akan memanggil para kepala sekolah ini. “Pekan depan kepala-kepala sekolah ini harus menemui saya guna mendapatkan pembinaan dan kemungkinan besar ada kepala sekolah yang akan dievaluasi untuk diganti karena ketidakmampuan,” jelasnya.(wepe/mm)

DALUGHU berpapasan dengan TonSu di seputaran sekretariat DPC PDIP saat keduanya secara bersamaan mendaftarkan diri.(foto: stenly/sk)

partai mempercayakan, terutama Tuhan mengizjinkan.

“Jika ini diteruskan, Teruskan SuDah (Supit-Dalughu), jika ini dilanjutkan Lanjutkan SuDah, karena SuDah Terbukti,” tukas lelaki yang juga Wakil Ketua Pelka Pemuda Sinode GMIST itu, seraya menambahkan ini masanya berpikir bukan hanya berbuat, dan SuDah saatnya berbuat bukan sekedar berpikir.

Menyikapi pernyataan sikap tersebut, Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati PDI-P Sitaro, Denny Pumpente, menyatakan dimana selama proses pendaftaran bakal calon nanti pada bakal calon ini yang mendapat antusias yang tinggi

dari simpatisan dan pendukung. “Sehingga para kader partai dan seluruh tim penjaringan memberikan apresiasi yang tinggi atas sikap politik yang tinggi dan berani yang diambil oleh Eka Dalughu ini,” tutur Pumpente.

PENDAFTARAN DITUTUP Disisi lain, setelah dibuka sejak tanggal 17 Januari lalu, akhirnya jadwal pelaksanaan pengambilan formulir dan pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati PDIP Sitaro resmi ditutup Sabtu (19/1) akhir pekan lalu.

Ketua Tim Penjaringan Max Lombo didampingi Sekretaris Denny Pumpente, mengata-

SIDAK

Bitung—Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bitung Drs Herman Rompis MSi, Sabtu (19/1) kemarin melakukan inspeksi mendadak (sidak) dengan sekolah-sekolah yang ada di Bitung.

Ironis, dari penuturan

kepala dinas bertubuh tambun ini, jika dirinya mendapatkan sejumlah kepala sekolah (Kepsek) tidak berada di sekolah.

“Ada beberapa sekolah yang kepala sekolahnya tidak ada saat saya berkunjung ke sekolahsekolah tersebut dan ini

adalah pelanggaran sebab kepala sekolah harusnya berada di sekolah bukan dirumah saat kegiatan belajar mengajar,” kata Rompis.

Disebutkannya jika ratarata kepala sekolah yang tidak hadir sesuai dengan temuannya adalah sekolah-

sekolah GMIM. “Memang ini baru sampel saja tapi rata-rata kepala sekolah di SD swasta pada hari Sabtu tidak berada di sekolah dan ini sudah banyak laporannya,” jelas Rompis.

Tak hanya di Girian di Kecamatan Aertembaga sendiri dirinya

mendapatkan hal yang sama, malah ada kepala sekolah yang telah mendelegasikan tugasnya kepada wakil kepala sekolah. “Dari pengakuan beberapa guru jika ada kepala sekolah yang mendelegasikan semua tugas-tugasnya kepada

SENIN 21 JANUARI 2013

PILKADA BOLMUT

Hari ini pendaftaran Panwascam ditutup

PANWASLU Bolmut saat menerima pendaftaran calon anggota Panwascam.(foto: wawan/sk)

PENDAFTARAN calon anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) yang di gelar oleh Panwaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) setelah sebelumya dibuka pada hari Jumat pekan lalu, Senin (21/1) hari ini akan ditutup.

Ketua Panwaslu Bolmut Tahar Latif SAg melalui Pimpinan Divisi Kelembagaan dan Organisasi Roterham Kakahis SPd mengatakan, pendaftaran untuk calon anggota Panwascam akan ditutup.

“Ini sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan besok (hari ini,red), pendaftaran sudah tidak terbuka lagi alias ditutup,” kata Roterham.

Ditambahkan Roterham, pihaknya masih akan melihat calon anggota Panwascam tersebut, apakah sudah memenuhi syarat dari perekrutan yang sudah ditentukan atau tidak. “kami masih akan melihat calon anggota apakah sudah memenuhi persyaratan yang sudah ditentukan dalam perekrutan atau tidak. Dan untuk selanjutnya bagi calon anggota yang lolos tes pertama nanti akan langsung mengikuti ujian tes tertulis yang akan digelar oleh Bawaslu Sulut yang akan turun ke kabupaten,” tandas Roterham, sembari mengatakan pada penutupan hari ini akan lebih banyak lagi yang akan datang mendaftar.(SEMADTORIAL/try20)

AGENDA

Salihi resmikan GKMRS Ponompiaan BUPATI Bolmong Salihi Mokodongan, Minggu (20/1) kemarin meresmikan Gereja Katolik Maria Ratu Surga (GKMRS) di Desa Ponompiaan, Kecamatan Dumoga. Peresmian tersebut dirangkaikan dengan Penerimaan sakramen krismawan dan krismawati sebanyak 336 orang sekaligus pentahbisan pemberkatan GKMRS oleh Uskup dari Manado MGR Josef Suwatan MSC. Dikatakan MGR josef suwatan, pentahbisan GKMRS sangat istimewa karena telah di resmikan langsung bupati. Umat katolik di Bolmong menjadi bagian sejarah di Bolmong, kehadiran bupati telah menunjukkan sebagai pemimpin yang terbuka serta mendukung Bhineka Tunggal Ika yang meski berbeda tetapi tetap satu dalam kebersamaan.

“Sebagai pimpinan keuskupan Manado saya berterima kasih atas dukungan pemerintah selama ini,” tutur Suwatan. Sementara itu, Salihi menuturkan tentunya diharapkan gereja ini dapat menjadi sarana peningkatan kwalitas iman, serta menjadi kekuatan handal dalam menangkal pengaruh negatif, yang merupakan dampak dari era globalisasi. “Saya bangga kepada masyarakat ponompiaan yang telah bersama pemerintah dalam mensukseskan pembangunan disegala bidang, jemaat memiliki motivasi tinggi turut berpartisipasi dalam pembangunan termasuk rumah ibadah ini,” kata Salihi, sembari meminta gedung gereja yang baru dipelihara dan dijaga bersama.(veem)

PG KK terima 8 balon wawali Kotamobagu—Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar (PG) Kota Kotamobagu (KK), hingga saat ini telah menerima 8 pendaftar sebagai Bakal Calon (Balon) Wakil Walikota (Wawali) Kotamobagu.

Dikatakan Wakil Ketua DPD II PG KK Lucky Chandra Makalalag ketika dikonfirmasi, Minggu (20/1) kemarin, pemasukan berkas bagi Balon Wawali Kotamobagu akhir batas pengambilan berkas, Jumat (18/1) pekan lalu dan kini menunggu pemasukan dari para calon tersebut.

“Sudah delapan orang Balon Wawali yang mendaf-

Golkar tunggu pemasukan berkas hingga 23 Januari tar hingga baras akhir, dan sekarang kita menunggu pemasukan berkas pada 23 Januari pekan ini,” tutur Makalalag.

Ditambahkan Makalalag, setelah pemasukan kembali formulir akan dilanjutkan verivikasi berkas, untuk penyampaian visi dan misi Balon Wawali di hadapan pengurus DPD PG KK pada 26 Januari. “Setelah itu dilanjutkan rapat tim Pilwako DPD PG KK dalam rangka memilih Balon Walikota/

Wawali Kotamobagu yang akan dilaksanakan pada 3031 Januari,” terang Makalalag.

Sebelumnya dikatakan Ketua Tim Penjaringan Balon Wawali Sudirman Mamonto, pendaftaran Balon Wawali secara resmi dibuka sejak 16 Januari dan berakhir 18 Januari. Dan yang mendaftar pertama Jhon Krisen BBA kemudian, Hairil Paputungan SH dan Rustam Simbal SE serta Andi Ladu, kemudian diikuti Agus Su-

LUCKY Makalalag.

prijanta politisi dari PAN, Anhar Pasambuna (birokrat) dan Abdulah Mokoginta (birokrat) serta yang terakhir Nasrun Koto (notaris).(veem)

GAJI CPNS

PELAYANAN

Pelanggan ancam tak bayar tagihan listrik Tutuyan—Ratusan masyarakat yang merupakan pelanggan dari Pembangkit Listrik Negara (PLN) di wilayah Kecamatan Nuangan, Tutuyan dan Kotabunan, mengancam tidak akan membayar tagihan listrik bulan Januari ini. Kekesalan itu dikarenakan dalam seminggu, listrik di wilayah tersebut tidak menentu pemadamannya.

Hal ini dikatakan salah satu konsumen Ismail Mokodompit warga Bolmong Timur (Boltim), normalnya listrik menyala tidak menentu hanya dua sampai tiga hari saja, dan selebihnya padam.

“Jika begini terus pelayanan listrik dengan pemadaman tidak menentu, lebih baik kami tidak membayar tagihan ke PLN. Sebab, ini bukan hanya merugikan kami sebagai konsumen, akan tetapi sudah penipuan,” kesal Mokodompit yang juga salah satu tokoh masyarakat.

Bahkan menurut Mokodompit, alasan yang sering dikatakan pihak PLN, bahwa penyebab padamnya listrik diwilayah Boltim karena faktor alam semata. “Kalau hanya faktor alam, tidak mungkin listrik padam setiap hari bahkan setiap jam. Jadi kami anggap, bahwa alasan seperti itu sangat tidak masuk akal, itu sama saja dengan pembohongan publik,” tegas Mokodompit.

Hal senada juga, disampaikan konsumen lainnya Beny Budiman. Menurut Budiman jika kami terlambat membayar tagihan listrik, petugas PLN mengancam akan memutuskan aliran listrik yang ada. “Kalau kami terlambat bayar, petugas PLN akan langsung memutuskan aliran listrik.

Sementara itu kerugian yang kami alami tidak pernah dihitung dan mereka (PLN,red) pikirkan,” tambah Budiman.(try17)

KEBIJAKAN

Mamahit: Pembayaran ke masing-masing SKPD KMD program pemerintah, Tutuyan—Sebelumnya pembayaran gaji 324 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bolmong Timur (Boltim) dilakukan Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (PPKAD), namun saat ini tidak lagi.

Hal ini dikarenakan pembayaran gaji itu telah

diserahkan sepenuhnya ke masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk ditindaklanjuti.

Hal ini ditegaskan Kepala Dinas (Kadis) PPKAD Boltim, Dra Meike Mamahit MAP. “Mengapa demikian, karena jumlah CPNS Boltim sangat banyak dan tidak sebanding

dengan jumlah pegawai PPKAD. Untuk itu diberitahukan, agar pengambilan gaji bisa diambil di bendahara masing-masing instansi,” tutur Mamahit, Minggu (20/ 1) kemarin.

Ditambahkan Mamahit, perubahan pembayaran gaji bagi CPNS tersebut, tidak berpengaruh pada pemba-

yaran lainnya seperti untuk penyaluran dana bantuan sosial (Bansos) berupa Bea Siswa, Insentif Rohaniawan dan pembayaran Tunjangan Pendapatan Aparatur Pemerintahan Desa (TPAPD). “Semua yang menyangkut bantuan sosial, penyalurannya tetap satu pintu, yakni di PPKAD,” tutup Mamahit.(try17)

PERTAMBANGAN

Alat berat hingga tong sianida marak di Panang

bukan kepentingan politik Boroko—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), membantah jika program Koran Masuk Desa (KMD) dijadikan Watchdog (penjaga) salah satu kandidat untuk kepentingan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Bolmut.

Dikatakan Kepala bagian Hubungan Masyarakat (Humas) Fadly Binolombangan MSi, KMD adalah salah satu program kerjasama antara Pemkab Bolmut dengan media masa dalam mensosialisasikan aktifitas atau kegiatan Pemkab, dan bukan lainnya. “Kalau mau berbicara soal KMD harusnya paham terlebih dahulu apa itu KMD, bukan asal melontok,” tegas Binolombangan, Minggu (20/1) kemarin.

Dijelaskan Binolombangan, KMD sudah berlangsung selama 3 tahun terakhir ini, sehingga jangan ditafsirkan untuk kepentingan

politik calon tertentu. “KMD itu bukan untuk kepentingan politik, termasuk pencitraan terhadap figur tertentu. Itu adalah tanggung jawab institusi lain seperti tim sukses para calon, simpatisan, partai politik, dan lain-lain. Dan satu hal jangan dipandang sebagai kegiatan internal Pemkab,” ujar Binolombangan.

Ditambahkan Ketua Umum Pengurus Besar Kerukunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow Utara (PB KPMIBU) Abdul Heydemans, Program KMD saat ini sudah aktif kembali dan jangan sampai di jadikan sebagai watchdog (penjaga) untuk salah satu kandidat nanti. “Kalau ini terjadi, kami tidak akan tinggal diam demi terciptanya demokrasi yang bersih.

Kami akan terus mengawal proses pemilukada di daerah yang kami cintai ini,” tutur Heydemas.(try20)

PROGRAM

DP3K masih menunggu dana APBD 2013 cair

MATERIAL panang yang ditimbun salah satu penambang ilegal, dengan menggunakan tong sianida.(foto: faruk/sk)

Kotabunan—Bupati Bolmong Timur (Boltim) Sehan Landjar didesak agar mencopot Kepala Dinas (Kadis) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Boltim Ir Jamaluddin dari jabatannya. Pasalnya, aktifitas penambang emas ilegal semakin menjadijadi, saat melakukan penambangan dengan menggunakan alat berat.

Bahkan tong sianida, marak terlihat di lokasi Panang.

Dikatakan salah satu

penambang legal di Panang, kegiatan penambang liar tersebut hanya dibiarkan pemerintah setempat dan terkesan tutup mata. “Kadis ESDM Ir Jamaluddin, terkesan hanya tutup mata melihat hal itu. Kami minta Bupati segara mencopot jabatan Ir Jamaluddin.

Karena sudah beberapa kali, kami menyampaikan dan melaporkan aktifitas penambang ilegal yang menggunakan eskafator bahkan juga sudah

membuat pengolahan emas dengan menggunakan tong sianida. Akan tetapi sampai detik ini, pihak ESDM tidak ada niat untuk menghentikan ilegal Mining tersebut,” kesal Anto hermanto.

Ditambahkan Heret Nuo yang juga penambang legal, meminta kepada pihak PT Arafura Surya Alam (ASA) selaku pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) eksplorasi, segera melaporkan hal tersebut ke

aparat penegak hukum.

“PT ASA harus pidanakan oknum-oknum yang hanya mementingkan pribadi sendiri. Sebab percuma memiliki izin, tapi dimanfaatkan oleh oknum tertentu yang tidak bertanggungjawab,” tegas Nuo. Sementara itu, hingga berita ini diturunkan Kadis ESDM saat akan dikonfirmasi lewat telepon selular dan SMS, dalam keadaan tidak aktif.(try17)

Boroko—Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan (DP3K) Bolaang mongondow Utara (Bolmut) akan menjalankan empat program yang diprioritaskan ditahun 2013. Hal ini dikatakan Kepala Dinas DP3K Bolmut Saerodji, empat program yang akan dijalankan pada tahun 2013 ini yakni program pengembangan surplus beras nasional sebesar 10 juta ton dengan kegiatan pembangunan lumbung, Dam, jalan UT, pompa air tanah dan air permukaan. Kedua peningkatan ketahanan pangan dengan kegiatan Sekolah lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT) padi sawah, padi ladang dan

jagung, ketiga program konservasi lahan dan pelestarian hutan dan keempat kegiatan intensifikasi peternakan dan perkebunan. “Untuk mendukung empat program tersebut pembiayaannya diambil dari DanaAlokasi Khusus (DAK), Dana Bagi Hasil (DBH) kehutanan, Dana Alokasi Umum (DAU) dan TP, dengan menelan angga-ran sebesar Rp8 milyar dari Anggaran Pendapatan Be-lanja Daerah (APBD) 2013,” jelas Saerodji, Minggu (20/1) kemarin.

Ditambahkan Saerodji, untuk saat ini pihak DP3K masih menunggu pencairan dana yang akan dialokasikan ke DP3K untuk mendukung program tersebut.(try20)

SENIN 21 JANUARI 2013 JWS ... dari Halaman 1 Salah satu pesan yang disampaikan kepada masyarakat Minahasa bahwa JWS-Ivansa tinggal menunggu pelantikan yang rencananya digelar 17 Maret 2013. “Kita melakukan road show meskipun tidak semeriah dan seramai waktu kampanye, tetapi setidaknya arak-arakan kendaraan tanpa calon Bupati dan Wakil Bupati, kami menyampaikan ke masyarakat bahwa kita telah memiliki Bupati Minahasa yang baru dan siap untuk dilakukan pelantikan,” ujar Jouke Maramis, salah satu tim sukses dari Tondano itu kepada Swara Kita.

Kendaraan road show memang tidak lebih dari 20 unit tetapi cukup menarik perhatian warga Minahasa.

Menurutnya ketika hal baik itu disampaikan kepada masyarakat, maka respons yang diberikan masyarakat itu sungguh sangat luar biasa. “Tidak ada hal negatif yang kami rasakan, tetapi kita justru mendapatkan banyak manfaat yang baik dimana respons masyarakat akan keputusan MK atas KPUD bahwa gugatan CNRDJT itu ditolak,” ujarnya.

Sementara itu, JWS yang dihubungi terpisah mengatakan kalau kondisi ini masyarakat Minahasa jangan terlena dengan pesta pora, tetapi dengan hasil ini adalah petunjuk Tuhan Yesus bahwa harus mensyukuri dengan penuh respons. Dan sudah pasti akan ada perayaan yang akan dilaksanakan. “Untuk mensahkan ini sudah pasti kita akan lakukan, tinggal menunggu waktu yang ada saja,” ujar pria yang masih menjabat Wakil Bupati Minahasa ini.

JWS kembali menyatakan ungkapan syukur kepada Tuhan yang telah menuntun sampai pada tahap yang paling akhir. Karena itu, kesempatan yang diberikan ini dirinya berharap akan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat Minahasa. “Sangat luar biasa campur tangan Tuhan dalam hidup saya. Dan atas perkenaannya kita dapat menjadi yang dipilih di antara yang terbaik. Untuk itu juga kita berharap ini akan menjadi sesuatu yang besar dan baik dalam kemakmuran kesejahteraan masyarakat Minahasa,” ujar JWS. Jika tidak ada aral yang melintang, maka pelaksanaan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Minahasa yang baru ini akan dilaksanakan 17 Maret 2013. “Memang kita sudah siapkan agenda untuk pelantikan tersebut, karena memang sudah ditentukan tentang tanggal dan tempat pelaksanaan pelantikan di Gedung Wale Ne Tou Tondano,” ujar Ketua KPUD Minahasa, Meidy Tinangon SSi MSi.(erka/dw)

Siap ... dari Halaman 1 Inggrid mengaku diirnya tinggal menunggu persetujuan dari partainya untuk kembali mengemban tugas sebagai wakil rakyat di Senayan.

“Saya akan maju lagi menjadi calon legislatif. Tapi saya harus menunggu persetujuan majelis tinggi dan DPP Partai Demokrat,” ujar wanita kelahiran 9 Nopember 1976 ini. Masih betah di dunia politik, Inggrid menyatakan siap mencalonkan diri menjadi anggota legislatif periode mendatang. Niatnya untuk kembali maju sebagai calon legislatif bukan sematamata hanya keinginan besar dari dalam dirinya saja.

Ada tiga hal yang menjadi motivasi Inggrid untuk kembali mencalonkan diri. “Motivasi saya untuk kembali mencalonkan diri ada tiga, pertama banyak dukungan dari masyarakat Sukabumi yang selama ini kami bina, kedua saya masih merasa ada tugas yang belum saya selesaikan, dan yang ketiga sebagai perempuan saya punya tanggung jawab moral untuk menjadi representasi suara perempuan dalam dunia politik,” jelasnya.

Ketika ditanya soal keyakinannya untuk kembali ke Senayan, Inggrid merasa optimis. Terutama ia mendapat dukungan penuh dari keluarganya. “Dengan dukungan keluarga, saya optimis untuk kembali berjuang,” pungkas istri tercinta Menteri Koperasi dan UKM, Syarifuddin Hasandan ini.(kplc)

AS ... dari Halaman 1 “Dengan dampak dari Badai Sandy di AS yang masih tersimpan jelas di benak warga Amerika, kami mengerti betapa sulitnya tantangan yang kini sedang dihadapi oleh warga Indonesia, dan kami dengan senang hati membantu,” kata Marciel.

Selain itu, AS juga menawarkan bantuan melalui Kantor Bantuan Bencana Luar Negeri AS (Office of US Foreign Disaster Assistance), yang berada di bawah naungan Badan Pembangunan Internasional AS (USAID). AS akan menyediakan US$150.000 atau sekitar Rp1,4 miliar untuk membantu korban banjir Ibukota.

Bantuan itu akan disalurkan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), pimpinan masyarakat, serta bekerja sama dengan sejumlah lembaga seperti, Mercy Corps, Save the Children, dan World Vision. Bantuan dari AS akan digunakan untuk pengadaan dan distribusi setempat barang-barang bantuan kemanusiaan, termasuk bahan-bahan yang dapat membantu kegiatan pembersihan sisa-sisa banjir. Sehingga memungkinkan warga yang menjadi korban banjir untuk kembali ke kediaman masing-masing.

Pemerintah AS, kata Marciel, telah bekerja sama erat dengan Indonesia dalam penanganan masalah bencana. Dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir, USAID telah membantu dalam menghadapi bencana banjir di Ambon pada 2012, letusan Gunung Merapi pada 2010, gempa bumi di Padang pada 2009, gempa bumi di Yogyakarta pada 2006, dan tsunami di Aceh pada 2004.(vinc)

“kapar bermain riak tersentuh pantai, gelombang garang... perahu... biru... hitam... berkaca cakrawala di mana marahmu? terurai acak gimbal amuk angin... angka sobek di tatakan almanak” MENIKAM MALAM di laut.

Aku mengayuh menjauh dari pantai. Gurat-gurat air menampak bayangan hitam, di sana aku melepas senar pancingan dan menggoyanggoyang tangan mempermainkan alat pancing itu agar ikan yang di bawah laut sana boleh tertarik dengan warna-warni umpan dari bahan sintetis itu.

“Lautku masih kaya berbagai jenis ikan,” dengus hati kecilku ketika empat lima ekor terkait di di pancingan.Aku menaruh ikanikan itu di perahu. Membiarkan mereka berenang di air cetek yang belum sempat kuhalau keluar dari perahu. Ikan-ikan itu melompat-lompat menyadari mereka sudah dikeluarkan dari habitatnya.

“Apakah ikan-ikan ini tahu, sebentar lagi mereka menjadi

‘woku blangan’, makanan kesukaanku.”

Tarikan demi-tarikan senar, kadang tiga, kadang dua ekor yang terkait mata kail. Angin malam membawa arus deras makin ke laut. Pantai Manado tampak jauh di kilatan lampulampu. Sering sinarnya redup, dipermainkan atmosfer malam.

Aku mengulang lagi. Melepas senar pancingan dan menggoyang-goyang tangan mempermainkan alat pancingku, lalu merekam cerita opa-opa tempo dulu. Cerita yang masih basah di neuron otakku. Laut ini memang kaya, ikan-ikan warna warni berbagai jenis berkeriapan.

Katanya ikan-ikan datang dari samudera luas yang melingkupi bumi.

Tanpa lampu, masih samar ku lihat gerak ikan-ikan di bawah bayang perahu. Lalu angin yang bergelayut di hitam malam membawa kengerian. Berita di tivi lokal sore tadi tentang gempa bumi. Uh, ini dia. Pengalaman kota-kota pantai ketika bencana datang mengintip selalu didahului gempa bumi berapapun kekuatannya. Aku lupa, tapi ketika meninggalkan para-para tadi sore ketakutan itu terus menguncang-guncang di dada. Tsunami!

“Ahk biar saja. Toh itu kejadian

Laut:

d i seberang sana,” dengus h a t i kecilku seakan membela bahwa alam itu juga tahu bahwa aku berlaku ramah dengannya.

Makin jauh aku dari daratan.

Arus alir seakan membawa aku ke pusaran yang semakin deras.

Dari sini aku boleh menatap kota ku lebih jelas. Cantik sekali dia.

Kilatan lampu sering bersamaan dengan tarikan senar di tangan ku. Sudah cukupkah malam ini?

Ikan-ikan sudah tidak terhitung di lantai perahu. Ada yang masih merontah-rontah, ada yang sudah terkapar.

Titik yang biasa aku capai selalu ada di depan Manado Tua. Sepenggal catatan tentang nama Manado Tua. Pada 1607 Gubernur Cornelis Mattelief dari Batavia mengutus Jan Lodewijk Rossingeyn menjalin hubungan niaga, namun ditolak oleh Spanyol. Usaha pendekatan dilanjutkan pada 1610 ketika pimpinan VOC di Batavia mengutus Kapten Verhoeff yang juga gagal. Verhoeff memberi laporan lengkap mengenai potensi yang dimiliki Manado dan Minahasa hingga menarik

minat Batavia untuk menguasai Sulawesi Utara bagi kepentingan keamanan VOC di Maluku. Pihak VOC mulai melakukan konsolidasi kekuatan untuk merebut Laut Sulawesi dari Spanyol dipusatkan di Ambon .

Pertempuran Spanyol-Belanda berkecamuk pada Agustus 1614 di kepulauan Siau dengan kemenangan Belanda. Setelah kekalahan di Siau, Spanyol memusatkan kekuatannya di Manado. Untuk menghadapi serbuan Belanda, dibangun membangun sebuah benteng di pesisir kota yang berhadapan dengan pulau Manado Tua. Manado Tua, nama yang tercatat dalam sejarah. Di masa sesudah itu negeri ini sudah merdeka, masih ada peristiwa Permesta. Aku ingat cerita pendaratan tentara pusat yang bersembunyi dengan kabut pengecoh dan melarikan armada lautnya di belakang Manado Tua karena gempuran STB Permesta.

STB adalah salah satu senjata andalan pejuang permesta.

Modelnya seperti meriam, tidak begitu besar tapi boleh

menembak horisontal tanpa harus mendongakkan moncong sedikit ke atas. Itupun tinggal kenangan di laut Manado, lebih tepatnya laut Sulu.

Malam telah jauh bergeser. Aku sudah menurunkan jangkar. Dan dengan posisi sedikit terbaring sambil menyulut rokok ku nikmati angin. Aku kembali pada berita di tivi. Gempa bumi di tanah seberang, lalu tsunami menyusul. Dalam acara Jelang Siang di salah satu TV swasta beberapa bulan lalu diberitakan bahwa korban tewas mencapai 172 orang, sementara dalam feeds Media Indonesia diberitakan bahwa korban tewas telah mencapai 197 orang dan 85 orang dinyatakan hilang.

Aku pernah membaca di koran nasional tentang tanda-tanda tsunami pantai selatan pulau Jawa yang agak berbeda dengan tsunami di Aceh. Tsunami Aceh didahului oleh goncangan yang cukup keras yang dirasakan oleh penduduk serta diikuti oleh kerusakan bangunan, dan penduduk yang berada di pantai melihat adanya susut laut cukup jauh dan 20 menit kemudian tsunami sudah datang di daerah pantai.

Sedangkan tsunami pantai selatan Jawa tidak didahului oleh goncangan yang keras bahkan

gempa tidak dirasakan oleh kebanyakan penduduk di sekitar pantai tetapi susut laut teramati sekitar 50 meter. Tsunami datang ke pantai Pangandaran 40 menit setelah gempabumi utama terjadi atau sekitar 5 menit setelah susut laut.

Oh, bencana menjauhlah dari tanahku, menjauhlah dari lautku.

Janganlah tsunami singgah kemari.

Bulan sepotong di langit barat, hanya segaris. Sambil sesekali mendongakkan pandangan ke arah kota yang terbungkus kabut di atasnya. Kapar-kapar dipermainkan gelombang tak garang. Seketika aku lelap lalu terjaga, dan sudah menjadi kebiasaanku untuk melepas ngantuk dan capek semalaman dengan tidur sebentar di haluan perahu.

Hari mulai terang, jangkar kuangkat dan mengayuh ke arah daratan. Di timur semburat jingga sudah mereka. Dapat kulihat kini jumlah ikan hasil pancinganku semalam. Laut memang masih memberi harap padaku untuk aku menghidupi istri dan anakanakku tercinta. “Laut kaya” ujarku tanpa sadar. Itulah mengapa banyak yang mengincar laut itu. Biarlah!

Amuk angin agak mereda ketika aku tiba di para-para.(*)

Timur, terserah di mana,” kata Irman di sela-sela mengunjungi korban banjir di Jakarta, kemarin. dia menilai kawasan Indonesia Timur prospektif karena pembangunan ke depan akan berorientasi di wilayah timur. Namun, menurut Irman, pemindahan ibukota hanya sebatas pemindahan pusat pemerintahan. “Jakarta tetap menjadi daerah bisnis dan pariwisata,” kata dia.

Saat ini, kata Irman, pemerintah sudah membentuk tim untuk mengkaji kemungkinan pemindahan pusat pemerintahan. Ia berharap tim yang dibentuk benar-benar memperhatikan semua aspek kelayakannya. “Ini perlu kajian yang lama,” katanya.

Sementara itu, peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Siti Zuhro berujar, Jakarta dinilai tak mampu lagi untuk menanggung beban sebagai ibu kota pemerintahan, politik, bisnis dan pariwisata sekaligus. “Jakarta tak mampu lagi menanggung beban peran yang sangat kompleks sebagai pusat segala-galanya.

Contohnya, abrasi dan intrusi air laut yang mulai mengkhawatirkan. Peristiwa jalan yang amblas akibat rob di Jakarta Utara itu jadi contoh nyata ancaman ekologis,” kata Siti.

Untuk itu, dia menyambut baik wacana pemindahan ibukota pemerintahan dari Jakarta. “Meskipun sudah lama dibahas dan belum juga dilaksanakan. Pemindahan ibukota bermanfaat untuk menciptakan pusat-pusat

pertumbuhan baru di Indonesia. Jangan sampai terfokus hanya di Jawa saja,” kata Siti.

Namun, wacana ini harus dikaji secara serius oleh semua pihak. “Jika pusat pemerintahan dipindah, gulagula baru di daerah bisa tercipta, sehingga kegiatan

ekonomi tak terfokus di Pulau Jawa,” katanya.

Siti pun setuju dengan pendapat yang pernah mewacanakan ibukota negara di Pulau Kalimantan. “Daerah itu relatif tak rentan dari gempa bumi dan bencana alam lainnya,” kata dia. Kini,

masalah pemindahan ibukota, tergantung dari kemauan pemerintah untuk mewujudkannya. “Karena semuanya harus bedol desa, mulai dari DPR hingga kementerian harus pindah ke kota baru itu,” tukas Siti.(repc/temc/dw)

Pindah ... dari Halaman 1 Kala itu, menurut Presiden SBY, Jakarta tidak bisa lagi menampung interaksi manusia dan lingkungannya.

Dalam memutuskan kebijakan ini, diperlukan langkah yang bersifat teknokratis dan langkah politik sebagai agenda kolektif dari seluruh komponen bangsa. “Hal ini sebagai langkah visioner, terobosan, sekaligus thinking outside the box bagi masa depan Indonesia,” kata Wanggai.

Dari situ, lanjutnya, Presiden menawarkan tiga skenario Pemindahan Ibukota Negara padaAgustus 2010 yang perlu didiskusikan publik. Skenario Pertama adalah mempertahankan Jakarta sebagai ibukota, pusat pemerintahan, sekaligus kota ekonomi dan perdagangan. “Pilihan atas opsi ini berkonsekuensi pada pembenahan total atas soal macet, banjir, transportasi, permukiman, dan tata ruang wilayah,” katanya.

Skenario kedua, membangun ibukota yang benar-benar baru. Kata Presiden SBY waktu itu, lanjut Velix, perlu dibangun ‘totally new capital’.

Sedangkan Skenario Ketiga, ibukota tetap di Jakarta, namun memindahkan pusat pemerintahan ke lokasi lain.

Atas tiga skenario itu, Presiden SBY mengajak semua komponen bangsa untuk membahas secara terbuka, matang, dan komprehensif atas wacana ini.

Karena itu, kebijakan perpindahan ibukota dan/atau pergeseran pusat

pemerintahan harus menjangkau strategi jangka panjang bangsa.

Visi ini tentunya sejalan dengan apa yang sempat diutarakan Soekarno. Jakarta sebagai Ibukota Negara memang kini sudah tidak ideal lagi. Kota ini menyimpan segudang masalah, mulai dari kemacetan akut, kepadatan penduduk, pembangunan tak terencana hingga banjir yang selalu mengintai jika musim hujan datang. Presiden Soekarno pada tahun 1950-an sudah meramalkan Jakarta akan tumbuh tak terkendali.

Soekarno dulu punya mimpi memindahkan Ibukota Negara dari Jakarta ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Mengapa Palangkaraya?

Ada beberapa pertimbangan Soekarno.

Pertama Kalimantan adalah pulau terbesar di Indonesia dan letaknya di tengah-tengah gugus pulau Indonesia, dan kedua untuk menghilangkan sentralistik Jawa. Selain itu, pembangunan di Jakarta dan Jawa adalah konsep peninggalan Belanda.

Soekarno ingin membangun sebuah ibu kota dengan konsepnya sendiri. Bukan peninggalan penjajah, tapi sesuatu yang orisinil.

“Jadikanlah Kota Palangkaraya sebagai modal dan model,” ujar Soekarno pada 17 Juli 1957.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Irman Gusman pun setuju dengan rencana pemindahan Ibukota Negara. “Menurut kami, idealnya di wilayah Indonesia

Tahun ... dari Halaman 1

masing untuk menyampaikan kemauan mereka,” kata Endang.

Namun demikian, dia menegaskan, pihaknya tidak memperbolehkan apa yang mereka minta itu untuk dapat dipenuhi.

“Kita jelaskan ke mereka (napi, red), kita punya SOP (Standar Operasional Prosedur), kita punya koridor. Jadi tidak mungkin bisa bawa spring bed,” tegasnya.

Dia kemudian menjamin, pihaknya tidak akan membedakan perlakuan dan pelayanan antara napi pidana umum dan koruptor yang ada di LP Sukamiskin. “Pembinaan sama-sama saja dengan napi lainnya, nanti mereka akan diberikan keterampilan laiknya napi lain,” tukas Endang.(komc/inhc/dw)

Legislatif dan Pemilu Presiden, dimana para partai politik (parpol) gencargencarnya menarik hati masyarakat. Lebih ke agenda daerah, di Sulawesi Utara (Sulut) tahun ini sementara diperhadapkan dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima kota/kabutapen, yakni Pilkada Kotamobagu, Bolmong Utara (Bolmut), Minahasa Tenggara (Mitra), Sau Tagulandan Biaro (Sitaro) yang kesemuanya digelar Juni 2013, plus Pilkada Talaud yang akan dihelat akhir 2013 ini.

Karenanya tak salah jika tahun 2013 ini, kebanyakan orang menggambarkan tahun ini sebagai “Tahun Pencitraan”. Namun bagi penulis lebih menyederhanakannya dengan tahun 2013 ini sebagai “Tahun ‘Lamu’”.

Kenapa ‘Lamu’? Lamu adalah sebuah kata yang kini poluler di pendengaran masyarakat Sulut, sebuah kata yang digabung dari dua kata yakni “lala mulu” (dalam bahasa Indonesia diterjemahkan ‘lelah mulut’).

Ya, masyarakat Sulut sudah terbiasa dengan kata “Lamu” diidentikan dengan orang yang banyak omong.

Dan kondisi ini akan diperhadapkan dengan situasi politik yang akan bergulir 2013 ini. Janji-janji manis para peserta Pilkada di lima kota/kabupaten akan masuk ke telinga masyarakat. Begitu juga janji yang akan disampaikan dalam kampanye Pemilu Legislatif, akan menjadi senjata para calon anggota dewan untuk memikat hati konstituen, dengan yang namanya “Lamu”.

Dihubungkan dengan mitos masyarakat Tionghoa, yang lebih dikenal dengan feng shui, tahun 2013 ini adalah tahun ular berelemen air (tahun ular air). Menurut mitos masyarakat Tionghoa, ular adalah binatang yang sulit ditebak, misterius, dingin, pendiam, dan cenderung mewakili unsur jahat. Biasanya, pemilik Shio Ular mewarisi watak

dasar ular. Biasanya ular memiliki rupa cantik dan tubuh seksi, tetapi muram, dingin, dan punya sisi gelap.

Ular dicinta dan dibenci.

Banyak orang ingin mendekatinya, tetapi takut untuk mendekat.

Shio ular air tak mau dikalahkan, selalu ingin tahu. Ia licin, berjiwa bisnis, dan amat materialistis, tetapi memiliki keteguhan batin dan penuh konsentrasi. Ia dapat menyisihkan hal yang kurang penting demi keseluruhan perencanaannya yang efektif. Ia artistik, gemar membaca, intelek, praktis, terampi menangani orang banyak, dan pandai mengatur masalah keuangan. Ia pribadi penyabar, tetapi agak pendendam.

Tak salah jika kemudian penulis menghubungkan “tahun lamu” ini dengan shio ular air. Bangsa Indonesia, khususnya Sulut, diperhadapkan dengan tahun politik, dimana masyarakat akan diperhadapkan dengan kepribadian politisi memiliki rupa cantik (janji-janji manis), tetapi pada akhirnya dipatuk (disakiti dengan janji-janji manis itu). Banyak yang kelak hanya akan menumbar janji, baik secara partai politik maupun pribadi hanya untuk memuluskan kekuasaan. Jika terpilih jadi pemimpin daerah atau anggota dewan, syukur kalau “lamu” dalam kampanye direalisasikan, tetapi kalau tidak maka “lamu” ya benar-benar “lamu”.

Namun yang pasti, dari sekian banyak politikus “lamu”, pasti masih ada politikus yang benar-benar mengedepankan teori politik itu sebagai kajian mengenai konsep penentuan tujuan politik, bagaimana mencapai tujuan tersebut serta segala konsekuensinya. Dimana bahasan dalam teori politik antara lain adalah filsafat politik, konsep tentang sistem politik, negara, masyarakat, kedaulatan, kekuasaan, legitimasi, lembaga negara, perubahan sosial, pembangunan politik, perbandingan politik, dan sebagainya. Syaloom.(**)

guna mengatasi banjir, tapi kalau disiplin masyarakat masih rendah, semuanya akan sia-sia. “Mau kita bangun dengan menghabiskan uang berapa triliun pun, kalau disiplin masyarakat kita tidak baik, itu sumber permasalahan,” tegasnya.

“Mari kita semua berbenah diri, berdisiplin, dan bagaimana kita bisa membuang sampah pada tempatnya,” tambah SBY

yang didampingi dua putra/ putri terbaik Sulut saat ini, yakni Menteri Perhubungan EE Mangindaan dan Ketua Komisi V DPR RI Dra Yasti Soepredjo.

Khusus untuk DKI Jakarta, Presiden SBY berharap agar pemerintah dan dinas kebersihan dapat meningkatkan kinerjanya guna mengatasi banjir.

Karena sejatinya, pemerintah pusat maupun

daerah dan Komisi V DPR RI telah berketetapan hati dan bersungguh-sungguh menyelesaikan masalah banjir di Jakarta. “Dengan demikian, setelah samasama kita perbaiki prasarana dan sarananya, kemudian bersama masyarakat luas kita mengatasi permasalahan ini sehingga tidak menjadi masalah kelak di kemudian hari,” ujar SBY menandaskan.(sbyi/dw)

Penulis menggambarkan kembali arti politik itu sendiri.

Dimana dari Wikipedia bahasa Indonesia, politik itu adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara.

Pengertian ini merupakan upaya penggabungan antara berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal dalam ilmu politik. Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional. Dalam konteks memahami politik perlu dipahami beberapa kunci, antara lain: kekuasaan politik, legitimasi, sistem politik, perilaku politik, partisipasi politik, proses politik, dan juga tidak kalah pentingnya untuk mengetahui seluk beluk tentang partai politik.

Pada tahun 2014 mendatang, Indonesia diperhadapkan dengan agenda politik nasional, yakni Pemilihan Umum (Pemilu) dimana ada dua agenda yang akan diperhadapkan yakni Pemilu

Epe ... dari Halaman 1 Menariknya, selain Epe rupanya masih akan ada tiga narapidana lainnya dari Manado yang akan menyusul, tetapi belum diketahui kapan dipindahkan. Yang pasti, menurut Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM) Sulut, Adi Putranto, telah dipersiapkan tiga narapidana korupsi lainnya akan menyusul Epe pindah ke LP Sukamiskin.

Menariknya, para napi tersebut tinggal satu blok, terpisah dengan napi pidana umum yang ada di blok lainnya. Blok yang dihuni Epe Cs merupakan

BERITA KEHILANGAN 1. BPKB NO. 29369648

HONDA GL PRO

THN 2000 - DB 6225 AA

2. BPKB NO. 29369658

HONDA LEGENDA

THN 2000 - DB 6227 AA

blok dimana sang Proklamator Soekarno pernah mendekam. Untuk diketahui, Lapas Sukamiskin memiliki rancangan sel dihuni untuk satu napi saja.

Sel tersebut seluas 1,5 meter dengan panjang sekitar 2,5 meter.

Sementara menurut Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM Jawa Barat, I Wayan Kusmianta Dusak, pada Kamis (17/1) lalu sudah ada 30 narapidana dari Lapas Porong Sidoarjo, terlebih dahulu pindah ke Sukamiskin. Dusak menjelaskan, sampai sekarang sudah ada 442 unit di Sukamiskin yang terisi, dan 216 di antaranya adalah narapidana korupsi.

Diketahui, Lapas Sukamiskin memiliki 547 unit tapi ada satu unit yang tidak ditempati yakni bekas sel pendiri RI Soekarno, yang

ditahan usai membacakan pledoi Indonesia Menggugat di Landraad pada tahun 1930.

Di satu sisi, Kepala LP Sukamiskin, Endang Sudirman menuturkan, sepekan terakhir pihaknya disibukkan dengan penerimaan napi koruptor dari berbagai daerah.

Sebagai napi yang pernah menikmati hidup nyaman tentunya akan terkejut melihat kondisi hidup di dalam bui yang serba dibatasi. Bangsal yang ditiduri tidak senyaman kasur pegas yang dimiliki di rumah.

Tak heran bila ada beberapa napi yang meminta sel yang dihuninya itu diisi spring bed. “Yang minta (spring bed, red) ada, wajar-wajar saja kalau mereka kepingin, hak masing-

Warga ... dari Halaman 1 3. BPKB NO. 2936966 S HONDA GL PRO

THN 2000 - DB 6228 AA

4. BPKB NO. 2936948 S HONDA LEGENDA

THN 2000 - DB 6229 AA

5. BPKB NO. 7784377 S HONDA ASTREA

THN 2000 - DB 5990 AK

6. BPKB NO. 0159586 S MITSUBISHI PS 120 THN 2000 - DB 8547 AZ

Semua BPKB tersebut, atas nama PT. SULUT MAKMUR PERKASA Hub: 0431 - 813444

“Yang saya harapkan adalah kerja sama, kepatuhan, dan disiplin dari masyarakat luas,” kata SBY dalam keterangan persnya di Jakarta, Minggu (20/1) kemarin.

Ketidakdisplinan masyarakat inilah sehingga banjir menerpa Jakarta pekan lalu. Bahkan bisa juga menimpa daerah lain, termasuk di Manado.

“Ketika banjir sedang tinggi-tingginya, saya juga

ikut turun ke lapangan.

Saya menyaksikan sendiri betapa sampah-sampah, sumbatan-sumbatan, tempat-tempat yang seharusnya bisa dialirkan air, tersumbat semuanya.

Ini menunjukkan bahwa disiplin masyarakat masih rendah,” tukas Presiden.

Kepala Negara juga mengatakan, meskipun anggaran dikeluarkan hingga triliunan rupiah untuk membangun fasilitas

SENIN 21 JANUARI 2013

Boeing hentikan pengiriman Dreamliner BOEING telah menghentikan pengiriman pesawat 787 Dreamliner yang sebelumnya mengalami masalah pada baterai yang kini sedang diperbaiki. Sebuah surat elektronik dari produsen pesawat besar di AS ini menyatakan akan melanjutkan pembuatan pesawat, tetapi tidak akan dikirimkan sampai otoritas AS memberikan dukungan. Saat ini, Badan Penerbangan Federal AS sedang melakukan penyelidikan terhadap pesawat Dreamliner.

Semua pesawat Boeing 787 berjumlah 50 unit yang beroperasi sudah berhenti terbang sejak seluruh penerbangan Nippon Airways melakukan pendaratan darurat karena ada masalah pada pesawat. “Kami tak akan mengirimkan 787 sampai Badan Penerbangan Federal FAA memberikan persetujuan kelayakan terbang, terutama menyangkut baterai dan pendekatan untuk mendapatkan persetujuan itu telah dijalankan,” kata juru bicara Boeing dalam keterangan melalui surat elektronik.

Menteri Transportasi AS Ray LaHood mengatakan, awalnya Dreamliner tidak diizinkan terbang sampai otoritas yakin 1.000 persen kondisinya tidak berbahaya.

Sejumlah masalah yang terjadi selama beberapa pekan menimbulkan pertanyaan mengenai 787, yang merupakan pesawat terbesar pertama yang dikandangkan sejak 1979. Dreamliners tersandung sejumlah masalah, termasuk kebocoran bahan bakar, kerusakan pada jendela kokpit, masalah rem, dan kebakaran listrik.

Bagaimanapun, masalah baterai yang paling menjadi perhatian. Pekan ini, regulator penerbangan AS dan Eropa mengatakan, pesawat harus dikandangkan selama pemeriksaan keselamatan dilakukan terhadap baterai ion lithium. Jumat (18/1/2013) lalu, pejabat AS dari Badan Penerbangan Federal dan Badan Keselamatan Transportasi Nasional bergabung dalam tim penyelidikan dari Jepang di Bandara Takamatsu.

Badan Keselamatan Transportasi Jepang mengatakan, baterai dan sistem di selilingnya akan dikirimkan ke Tokyo untuk pemeriksaan lebih lanjut, dan menambahkan bahwa baterai itu mirip dengan baterai pesawat 787 milik Japan Airlines yang terbakar di Boston.

Pilot dari pesawat ANA melakukan pendaratan darurat pada Rabu (16/1/2013) setelah mencium adanya benda terbakar dan menerima peringatan tentang masalah baterai. Semua penumpang berhasil dievakuasi.

Penyelidikan tersebut dipimpin oleh Badan Keselamatan Transportasi Jepang. Sementara itu, Boeing melakukan investasi besar terhadap Dreamliner 787, dan perusahaan harus menjual lebih dari 1.100 pesawat dalam satu dekade untuk mengejar keuntungan. Masalah ini juga memengaruhi integritas Dreamliner, yang telah beroperasi sejak Oktober 2011.(komc)

Lab uji mutu Indag Sulut berstandar Internasional Terima akreditasi uji BPMB dari Komite Akreditasi Nasional Manado—Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Sulut kembali melakukan terobosan besar, menyusul laboratorium pengujian mutu barang yang kini telah berstandar internasional. “Bulan Desember 2012 lalu UPTD Balai Pengujian Mutu Barang (BPMB) Disperindag Sulut menerima akreditasi laboratorium uji BPMB dari Komite Akreditasi Nasional, sehingga labo-

ratorium tersebut sudah mampu melakukan pengujian mutu barang berstandar internasional,” kata Kadisperindag Sulut, Drs Sanny Parengkuan MAP. Dikatakan, akreditasi laboratorium BPMB Sulut melalui keputusan Komite Akreditasi Nasional (KAN) tanggal 13 Desember 2012 yang menyebutkan lembaga tersebut sebagai laboratorium penguji dengan nomor akreditasi LP-677 IDN.

Menurutnya, dengan adanya sertifikat KAN tersebut, maka BPMP Sulut sudah diberikan hak untuk menggunakan logo KAN sebagai lembaga sertifikasi, lembaga inspeksi dan laboratorium yang telah diakreditasi.

Sementara itu, Kepala UPTD BPMB Sulut, Aneke Mandagi mengatakan guna menjamin pengujian dan laboratorium standar KAN maka akan dilakukan kunjungan

pengawasan (survailen) oleh tim dari KAN ke BPMB Sulut sebanyak dua kali, yakni batas waktu paling lambat 12 bulan dan survailen kedua pada bulan ke-24. “Laboratorium yang dimiliki BPMB Sulut saat ini sudah dapat melakukan uji kualitas sejumlah komoditas diantaranya biji pala, fuli, vanili, minyak kelapa (goreng), jagung, kopra, bungkil kopra, arang tempurung, minyak kelapa, minyak daun cengkih, cengkih, biji pala, air minum dalam kemasan (AKMD), biji kakao, minuman beralkohol dan tepung kelapa,” jelasnya.(haer)

Hak masyarakat di daerah pertambangan terabaikan

Telkom rambah Timor Leste PT Telekomunikasi Indonesia International (Telin), salah satu anak perusahaan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, membuat gebrakan baru dengan ekspansi ke Timor Leste. Ekspansi ke wilayah eks Indonesia itu melalui layanan telekomunikasi seluler dengan nama Telkomcel. “Program itu ditandai dengan Official Launch Telkomcel di kantor Telin Timor Leste, Jalan Aimutin Dili, Kamis 17 Januari,” kata Direktur Utama Telkom, Arief Yahya, di Surabaya. Dia mengatakan, Perdana Menteri Timor Leste, Kay Rala Xanana Gusmao, Menteri Transportasi dan Komunikasi, Pedro Lay da Silva, dan sejumlah pejabat pemerintah Timor Leste lainnya hadir dalam acara bersejarah itu.

Saat itu, Menteri BUMN, Dahlan Iskan, hadir mewakili Pemerintah Indonesia didampingi Direktur Utama Telkom, Arief Yahya, dan Presiden Direktur Telin, Syarif Syarial Ahmad.

Dia mengatakan, beroperasinya Telkomcel di Timor Leste sebagai tekad pengembangan bisnis internasional.

Karena, Timor Leste merupakan pangsa pasar telekomunikasi yang menjanjikan, dengan potensi pertumbuhan pelanggan yang besar. “Telin menargetkan 450 ribu pelanggan pada 2018 atau sekitar 45 persen dari pangsa pasar di Timor Leste,” ujar Arief.

Saat ini, sedikitnya 21 ribu calon pelanggan telah mendaftarkan diri menjadi pelanggan. Sementara, Telin mendapat kesempatan menyediakan jasa telekomunikasi di Timor Leste untuk jangka waktu 15 tahun ke depan dengan investasi layanan GSM dan 3G sebesar US$50 juta hingga 2015.(vinc)

HKTI dukung pemerintah hadapi gugatan AS di WTO HIMPUNAN Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) mendukung segala upaya pemerintah untuk menghadapi gugatan Amerika Serikat ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) terkait kebijakan pembatasan impor hortikultura di Indonesia.

AS menyesalkan kebijakan izin impor ketat dan pembatasan impor pangan itu. Pemerintah pun memiliki waktu 60 hari sebelum melakukan klarifikasi balik ke WTO. “HKTI yakin pemerintah bisa mempertahankan kepentingan nasional. Jangan mau didikte oleh AS. Ini juga soal kedaulatan dan harkat kita sebagai bangsa,” kata Sekjen Dewan Pimpinan Nasional HKTI, Fadli Zon, Minggu 20 Januari 2013.

Fadli Zon mengatakan, kebijakan kuota impor adalah hak setiap negara. Semua negara, dengan alasan dan cara yang berbeda, menerapkan kebijakan kuota impor. Ini karena negara tak hanya ingin menjadi pasar bagi produk pertanian negara lain. “Kuota impor kita sudah terlalu tinggi. Izin pemerintah untuk impor daging tahun ini saja sudah melebihi kuota yang ditetapkan sebanyak 14.650 ton,” kata Fadli Zon. Padahal, kualitas produk daging domestik RI masih lebih baik dan sehat, sedangkan impor daging AS masih rawan dengan penyakit hewan menular seperti kuku dan mulut.

AS pun harus dikritisi oleh pemerintah RI. “Mereka banyak melemparkan tuduhan terhadap produk ekspor kita, seperti cassiavera atau kayu manis yang katanya menggunakan formalin, atau produk CPO kita yang dituduh tak ramah lingkungan, sehingga ketika tiba di AS ditahan,” ujar Fadli Zon. HKTI menyatakan, pemerintah harus berani melawan gugatan AS agar para petani Indonesia bisa hidup lebih sejahtera. “Kebijakan kuota impor bukan soal jual beli produk, tetapi harus dilandasi kebutuhan nasional, kemampuan produksi dalam negeri, dan perlindungan terhadap petani,” kata Fadli Zon.(okez)

legalitas dan tata kelola pada perusahaan-perusahaan pertambangan tidak sesuai dengan prosedur-prosedur pemerintah daerah sehingga warga dirugikan.(foto:ist)

J a k a r t a — Pertambangan di Nusa Tenggara Timur (NTB) dituding merugikan Hak Asasi Manusia (HAM).

Kerugian tersebut, lantaran dua faktor yakni legalitas dan tata kelola sistem pertambangannya.

Anggota Komnas HAM Natalis Pigai

mengungkapkan, legalitas dan tata kelola pada perusahaan-perusahaan pertambangan yang ada NTT tidak sesuai dengan prosedur-prosedur pemerintah daerah setempat. Dampaknya, masyarakat daerah sekitar pertambangan sangat dirugikan. “Kalau pertambangan di NTT itu banyak yang tidak legal,

dan menimbulkan kerugian masyarakat sekitarnya dan juga berdampak keseluruhan nasional,” kata dia dalam acara diskusi di Jakarta, kemarin.

Natalis menambahkan, kejahatan korporasi tambang itu menimbulkan biasbias dan tindakan kriminal.

Oleh karena itu, Pemerintah pusat dan daerah harusnya

bisa benar-benar mengambil persoalan itu, supaya kesejahteraan yang diberikan perusahaan tambang kepada masayarakat sekitar akan terealisasikan.

“Pemerintah harus wajib dan mutlak melindungi hak asasi manusia dan rakyatnya itu sendiri,” tukas dia.(okez)

Kemenkeu: Pasar kedelai Indonesia masih oligopoli Jakarta—Permasalahan gejolak kedelai selain karena adanya peningkatan harga di pasar internasional, juga dipengaruhi tata niaga kedelai yang buruk. Tata niaga kedelai dinilai di dominasi oleh sejumlah penjual atau produsen yang menguasai permintaan pasar alias oligopoli.

Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengatakan, dari data yang ada,

menunjukan bahwa masih terdapat perbedaan harga yang signifikan antara harga kedelai di pasar internasional dan harga kedelai di dalam negeri.

Menurut Kemenkeu, mata rantai distribusi kedelai di pasar domestik cukup panjang. oleh karena itu, peran Bulog sangat dibutuhkan untuk melakukan intervensi stabilisasi harga kedelai dengan pendekatan pasar.

“Dengan peran tersebut, Bulog diharapkan mampu menjaga stabilitas pasar dengan memberikan harga yang wajar kepada pengusaha tahu tempe untuk mencegah tindakan oportunis,” ungkap Kemenkeu lewat keterangan tertulisnya, Minggu (20/1/2013).

Selain itu, intervensi dan dukungan pemerintah tidak harus selalu dipresentasikan dalam bentuk dukungan belanja

dalam APBN. Pemberian peran kepada Bulog sebagai importir kedelai, termasuk salah satu bentuk intervensi peran kepada Bulog sebagai importir kedelai. “Ini merupakan salah satu bentuk intervensi pemerintah untuk memperluas fungsi bulog dalam menangani komodias pangan,” tulis k e t e r a n g a n tersebut.(okez)

CUACA BURUK

Hambat industri angkutan kapal Surabaya —Dampak cuaca buruk yang melanda di sejumlah perairan laut jawa berimbas kepada sejumlah pengusaha angkutan kapal. Pasalnya, sejumlah kapal tidak dapat beroprasi secara maksimal dan juga berimbas kepada pendapatan.

Imbas cuaca buruk ini juga dialaami oleh salah satu perusahaan Kapal PT Dharma Lautan Untama (DLU). Perusahaan pelayaran terbesar ini mengaku ketar-ketir dengan datangnya cuaca buruk tersebut.

Namun demikian, karena memang kondisi tersebut adalah siklus alam, PT DLU hanya bisa pasrah saja. “Kami memang tidak memperhatikan kerugian materi yang dialami oleh PT DLU karena kondisi ini adalah kehendak alam.

Namun, dengan adanya kondisi ini kami harap masyarakat memahami sehingga kami tidak bisa memberikan pelayanan yang terbaik,” kata Direktur Utama PT DLU Bambang Haryo di Surabaya dalam acara pengumuman daftar penghargaan yang diterima oleh PT DLU selama tahun 2012, Minggu (20/1/2013).

Dia mengatakan, kondisi cuaca buruk ini memang berimbas kepada turunnya pendapatakn bagi sejumlah perusahaan pelayaran.

Artinya, tidak hanya PT DLU saja yang mengalami kerugian melainkan semua perusahaan pelayaran juga mengalami hal serupa.

“Meski kondisi seperti ini bila memungkinkan kami akan tetap melayani publik dengan baik. Memang ada penurunan tapi kami tidak menghitung berapa kerugian kami. Yang jelas, Publik yang paling banyak dirugikan jika kami tidak berlayar tentunya arus penumpang dan barang yang melalui laut akan tersendat,” jelasnya.

Menurut Bambang, akhir-akhir ini memang terjadi kenaikan untuk biaya oprasional kapal.

Contohnya, biaya sumber daya manusia (SDM) sudah naik 30 persen sejak bulan Desember 2012 lalu.

Kemudian biaya pengedokkan kapal juga sudah naik 30 persen.

Belum lagi dengan biaya sandar di Indonesia Rp100 per 1 GT (Gress Ton).

“Cost yang dikeluarkan saat ini sudah mendekapat dengan pendapatan. Kami juga berharap agar ada kenaikan tarif sehingga untuk menutupi biaya oprasional kapal,” katanya.

Idealnya saat ini harus ada kenaikan tarif Rp1300 per Mil. Tarif yang terjadi saat ini sudah tertinggal jauh yang hanya mencapai Rp415 per Mil. Di tempat yang sama, Direktur Operasi PT DLU Rahmatika Ardianto mengatakan, sementara ini dampak cuaca buruk memang belum terasa.

Namun, bila hal itu terjadi terus menerus, maka akan sangat berimbas meski PT DLU mengoprasikan 36 armada Kapal. “Akhir 2012 kemarin saja ada penurunan jumlah penumpang hingga 33%, dari rata-rata penumpang 1,2 juta. Sedangkan untuk angkutan kendaraan ada penurunan sekitar 5 persen. Ini terjadi karena liburan sekolah dan hari raya yang hampir bersamaan.

Nah, kalau sampai ditambah dengan cuaca buruk, penurunan ini bisa bertambah lagi,” katanya.

Mengantisipasi kemungkinan buruk tersebut, pihaknya mengaku telah melakukan berbagai persiapan. Itu sebabnya, sampai saat ini belum ada satupun kapal milik DLU yang dibatalkan keberangkatannya akibat cuaca. “Sebenarnya yang terpenting itu bukan kerugian. Tapi pelayanan,” tukas dia.(okez)

Banjir, kerugian diperkirakan lebih Rp2,2 T Jakarta—Banjir skala besar yang terjadi beberapa hari terakhir, diperkirakan menimbulkan kerugian lebih dari Rp2,2 triliun.

Ekonom Samuel Sekuritas, Lana Soelistianingsih memperkirakan, kerugian akibat banjir di Jakarta, bisa mencapai lebih dari Rp2,2 triliun. Hal ini berdasarkan pengalaman historis 2007.

Adapun inflasi yang bakal ditimbulkan dari bencana banjir ini bisa mencapai angka 0,6%-0,62%.”Banjirnya kalau berkepanjangan juga kan bisa mempengaruhi

musim tanam jadi mundur,” ujarnya dalam Market Outlook 2013 di Jakarta, Sabtu (19/1/2013).

Namun ia berharap pemerintah dalam jangka menengah setidaknya bisa memaksimalkan pemulihan bencana banjir yang banyak memakan korban itu.”Mudah-mudahan ada efek positif, karena pemerintah juga sedang bekerja sekarang ini,” katanya.

Sektor berbasis makanan pun dikatakannya akan banyak diuntungkan dari bencana ini karena diperkirakan menyerap konsumsi lebih besar.(inic)

Daging sapi mahal karena peternak tak mau rugi Yo g y a k a r t a — H a rg a daging sapi yang dijual di pasaran semakin melambung tinggi. Hal ini lantaran harga sapi potong yang dijual oleh para peternak sudah dipatok sedemikian tinggi.

“Hukum dagang itu sulit untuk dikendalikan pemerintah.

Karena hukum dagang itu berlaku

secara umum, bukan hanya pada daging sapi semata,” kata Dedi Irmawansyah, mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gajah Mada Yogyakarta saat berbincang dengan Okezone, Minggu (20/1/ 2013).

Menurutnya, jika harga sapi dari pedagang rendah,

maka harga daging sapi yang ada di pasaran juga rendah. Namun, dengan mahalnya daging sapi berarti ketersediaan sapi yang ada untuk disembelih tidak mencukupi kebutuhan masyarakat.

“Kalau jatuhnya harga daging sapi ke konsumen tinggi, mereka akan lari untuk tidak mengunakan

daging sapi. Semuanya rugi, mulai pembeli sapi, penjual daging sapi, dan masyarakat yang menkonsumsi daging sapi,” jelasnya.

Salah satu peternak sapi di Kalasan, Sleman, Wanto mengatakan, harga sapi sudah melambung tinggi, karenannya terpaksi dia menjual

dengan harga tinggi.

Sebab, biaya pemeliharaan sapi untuk membesarkan juga sudah membumbung tinggi.

Seperti pembelian polar untuk memberi minum sapi-sapi tersebut.

“Harga ‘pedet’ (anak sapi) sudah tinggi, misal kita mengambil satu pedet seharga Rp6 juta. Terus

kita besarkan hingga enam sampai sembilan bulan, selanjutnya dijual. Kalau harganya murah, kita rugi pemeliharaan dan operasional,” katanya.

“Kalau harga sapi sudah tinggi, masak kita jual sapi dengan harga rendah, nanti enggak bisa ngebul dapur di rumah,” katanya dengan nada canda.(okez)

SENIN 21 JANUARI 2013

SWARA KAMI

SWARA ANDA

Menyiram api kedaulatan sistem

Siapa yang bertanggungjawab terhadap jalan?

UKUR parameter yang sering diteriakkan sistem sebagai kedaulatan rakyat. Dalam negara yang berkedaulatan rakyat, maka, hal-hal ini menjadi penting. Memiliki konstitusi yang menjamin hak-hak sipil dan melindungi warga. Kedaulatan Rakyat yang membuka akses pemilihan umum yang adil dan bermartabat. Pemerintah yang legitim dan proaktif dengan tata pemerintahan yang partisipatif, transparan dan tanggunggugat. Legislatif yang peduli serta partai politik yang memperjuangkan aspirasi rakyat.

Yudikatif yang memperhatikan rasa keadilan masyarakat. Lembaga keagamaan yang toleran. Serikat buruh yang berdiri dikaki sendiri tanpa intervensi pemilik modal. Kekuatan militer dan polisi tunduk pada supremasi sipil. Antikorupsi, antikolusi, antinepotisme dan antidiskriminasi. Kelompok kepentingan partisipatif dan emansipatoris serta media massa yang bertanggungjawab. Realita. Tak perlu jauh melihat jauh di tanah seberang, mulailah melihat pada lingkungan di mana kita berkegiatan. Apa kesimpulanmu melihat situasi yang berlangsung di negara ini? adakah kedaulatan rakyat atau yang dibahasakerenkan demokrasi itu sudah berjalan seperti yang disebut-sebut secara sensasional oleh kita semua?

Hei, lihatlah! Elite negeri ini terjebak dalam carutmarut soal yang membingungkan masyarakat. Asyik dengan dirinya sendiri, tak peka terhadap penderitaan rakyat, kurang responsif terhadap aspirasi publik, studi banding kontra produktif, bohong berlebihan bertajuk rahasia negara, memproduksi banyak regulasi justru untuk menjerat langkah demokrasi.

Ketika kini kita terkenang. Bergulirlah rolling yang kadang tak beralasan. Seberapa banyak pekerjaan tersisa yang kemudian ditelantarkan untuk sebuah alasan penghilangan jejak? Tapi, sistem asyik-asyik saja. Wajah penuh senyum curiga bertengger di layar kaca, umumkan ketertindasan yang mesti dibuka belenggunya. Anggukmengangguk membaca perkara yang sudah diskenariokan sebagai lupa.

Ini mungkin sedikit bagi suatu yang terlihat sebagai gejala alam, cuaca dengan segala perubahan, dan bencana yang giat memangsa. Apakah cuma warga yang terancam? Sudah jelas demikian, karena dana sehat bagi kaum miskin seringkali jadi cerita pelipur lara. Ada yang ke pusat untuk bersua para petinggi.

Ada yang mendaftar sebagai calon elite. Kabar di tengah tentang kekayaan yang bikin iri hati makin subur di bumi ini, kemudian ketimpangan yang sudah jelasjelas dimungkinkan sistem yang tak berpihak pada rakyat. Kita menunggu berbulan-bulan untuk kampanye yang akan merenggut banyak energi, seperti harapan yang tumbuh dalam bimbang untuk kembali dikebumikan. Ini sulaman kalimat yang ditera seorang penulis tentang realita yang menderas sampai sekarang di negeri bernama Indonesia. Mengapa wajah negeri masih kusam? “Suara korban memiliki kuasa mewartakan kabar gembira kehidupan. Air mata korban hendaknya mempengaruhi politik negara dan agama demi peradaban yang lebih manusiawi. Prihatin karena negara justru semakin mengabaikan kasus mereka. Negara menempatkan korban sebagai catatan kaki sejarah Indonesia menjelang era reformasi. Ia bahkan menjegal usaha paguyuban korban dan keluarga korban untuk meraih keadilan di ruang hukum terhadap kasus tragedi ini.” Buram cermin kebodohan yang ditularkan sistem sudahlah menjadi sungai darah anak-anak negeri yang setiap ketika boleh mengalir membasahi persada. Seperti kejadian lampau, di saat banyak fakta diabaikan.

Hak-hak azasi warga terbantai, mereka yang mengaku berada dalam kebenaran, namun, di satu sisi, yang mengaku punya kebenaran itu berderap maju menyasar laksana deru kabar perang untuk menghalalkan pembantaian. Urung kata berpihak, layar kaca seakan corong yang mendua, dan seakan ia menjadi minyak yang menyirami api angkara yang membara, di saat energi mahal dan susah dicari.

Di relung nan jauh dalam Indonesia sendiri, pembiaran negara terhadap keberingasan selalu terjadi.

Kusam wajah negeri, asap menebal karena pembakaran emosi yang bernafsu. Kita punya keresahan yang sama, ketika jari-jari gurita sental kuasa itu masih terus menggapai segala relung dan membuat luka di bagian-bagian tubuh negara. Petaka lingkungan yang berkepanjangan, kepedulian yang semakin mengular meneriakkan kemarahan pada bumi yang terus dibajak keserakahan. Limbah di sini, lumpur di sana, banjir dan anyir. Berkacalah di sungai-sungai keruh, peradaban yang mati dihanyutkan demokrasi basi. Derita seakan tak mau pergi dari ranah rakyat yang mengalami pembiaran negara. Di sini limbah pernah jadi soal, namun rasa keadilan rakyat itu sudah dibohongi. Mengapa kita tak membuka mata hati pada realita itu? Bila sempat, bertanyalah pada diri sendiri sebelum kau terbakar oleh kerancuan yang dideraskan sistem lupa diri itu.

Redaksi REDAKSI menerima tulisan dalam bentuk opini, cerita, puisi atau apa saja.

Redaksi berhak mengedit tulisan tanpa mengurangi makna yang dikandung tulisan itu.

Kirimkan tulisan anda ke: redaksi@swarakita-manado.com atau langsung di antar ke redaksi d/a: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado Telp: 0431 841060, Fax: 0431 841071

R E K T O R

R E KTOR

Multiteror dan visi politik (1) Oleh : Thomas Koten Penulis adalah Direktur The Justice Advocates Indonesia MASYARAKAT Indonesia belakangan ini cukup terganggu dengan berbagai aksi terorisme. Wacana seputar terorisme pun bermunculan, menghiasi media massa. Sebuah berita seputar terorisme beberapa waktu lalu mencuat, memenuhi akustik ruang publik adalah tewasnya Dr Azahari, buron tersangka otak pelaku serangkaian

serangan bom di Indonesia dalam aksi baku tembak dengan aparat kepolisian dari Detasemen 88 Mabes Polri di sebuah vila di Batu, 9 November beberapa tahun silam.

Salah satu tujuan teror adalah untuk menciptakan rasa takut dan menggoyahkan kepercayaan masyarakat terhadap pemimpin. Maka, tewasnya Azahari, di samping

membuat masyarakat merasa aman, kepercayaan masyarakat terhadap pemimpin pun bertambah.

Tetapi, di balik itu menyembul pertanyaan, apakah masyarakat kini sudah benar-benar merasa aman? Apakah hanya teror bom yang semestinya ditakuti? Apa dan sejauh mana terorisme dalam bentuk lain dapat disikapi?

Teror, berasal dari bahasa Latin, yang berarti menakuti. Menurut Kamus Bahasa Indonesia terbitan Balai Pustaka, kata “teror”

memiliki pengertian sebagai sebuah usaha untuk menciptakan ketakutan di tengah masyarakat. Sementara teroris berarti orang atau sekelompok orang yang menggunakan kekerasan baik dengan kata-kata maupun dengan alat-alat tertentu untuk menimbulkan rasa takut yang biasanya untuk tujuan tertentu. Adapun terorisme berarti fenomena penggunaan kekerasan untuk menimbulkan ketakutan dalam usaha mencapai tujuan.

Dengan demikian, aktor dalam sebuah aksi terorisme selalu diindentifikasikan sebagai seseorang, entah pribadi atau kelompok. Tetapi, dalam tulisan ini saya menguraikannya dari perspektif yang lebih luas, bahwasanya, “aktor” terorisme itu sebenarnya bukan hanya manusia, melainkan juga lingkungan alam atau sosial -multiteror- yang di sini disebut sebagai teror ekologis. (bersambung)

Ekonomi kerakyatan dan pembaharuan desa (6/selesai) Oleh: Bambang Hudayana Dosen pada Jurusan Antropologi FIB UGM dan OC FPPD Yogyakarta Pengamatan sementara mencatat bahwa dengan APBDes yang amat kecil sekitar Rp. 25 - 100 juta, tetapi dengan penduduk sekitar 5.000 jiwa saja terbagi ke dalam lima dusun atau kampung, maka jika programnya banyak, pos untuk pemberdayaan ekonomi kalau diadakan jumlahnya pasti kecil.

Anggaran akan banyak dihabiskan untuk gaji dan kegiatan rutin baru kemudian

untuk pembangunan fisik.

Adalah ironis bahwa OTDES selama ini begitu gandrung dengan kepentingan membangun otonomi daripada desentralisasi dan bahkan kekuatan ekonomi bagi kepentingan warganya.

Adalah lucu jika otonomi sudah diraihnya, tetapi tidak muncul inisiatif untuk menjawab masa depan penduduk desa yang semakin suram ditelan globalisasi.

Barangkali rasionalisasi

yang dilakukan adalah mengurangi peran mengelola pelayanan publik. Desa juga tidak perlu banyak mengurusi masalah kemasyarakatan, tradisi dan kegiatan keagamaan karena masalah ini dapat diserahkan kepada masyarakat sendiri.

Desa berkonsentrasi pada pengembangan sumber nafkah hidup warganya. Ia berperan sebagai agen informasi pekerjaan, dan menyediakan budget tahunan untuk mendorong penguatan modal sosial, ketrampilan, managemen dan kegiatan ekonomi masyarakatnya.

Lewat peran itulah desa dapat menarik dana dari masyarakat dan menjalankan peran sebagai redistributor atas kekayaan desa untuk memajukan kesejahteraan sosial yang berkeadilan.

Dengan peran seperti itu, prestasi desa terletak pada kemampuan mengelola anggaran dari pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan prakarsa lokal dalam mengembangkan kemandirian ekonomi.

Apabila gagasan itu terwujud maka konsep ekonomi kerakyatan pun membumi, masyarakat dengan pemerintahannya bergayung

membangun kemandirian ekonomi.

Bila pembaharuan desa mengambil pilihan utama pada pemberdayaan ekonomi kerakyatan itu, maka konsekuensi pemerintahan desa pun harus dirombak. Ia bukan lagi tampil sebagai regulator dan berfungsi mempertahankan elitisme tetapi menjadi lebih banyak berperan sebagai fasilitator masyarakatnya.

Pemerintahan desa bukan lagi menjadi kepanjangan tangan negara dan para penguasa di aras lokal, tetapi institusi ekonomi masyarakatnya.(*)

Tanda-tanda Kleptokrasi (2) Oleh R Masri Sareb Putra

Angkat saja contoh kasus UUP dan sejumlah tindakan DPR, baik individual anggota maupun secara kolegial dan institusional, di mana banyak yang tidak mencerminkan realitas rakyat yang diwakilinya.

Dengan kata lain, produk dan keluaran DPR kurang berkorelasi dengan rakyat.

Tindakan dan produk DPR belum mencerminkan cara berada (modus essendi) dan cara hidup (modus vivendi) masyarakat Indone-

sia yang plural.

INTEGRITAS Yang memicu kontroversi pengesahan UUP bukan saja substansinya yang “bodoh dan konyol”, tetapi juga karena para pembuat undang-undang itu tengah dipertanyakan integritasnya oleh rakyat baik sebagai individu, kolektif, maupun institusional. Yang menarik, disahkanya UUP koinsidental dengan merebaknya kasus aliran

dana dari Bank Indonesia ke DPR yang melibatkan lembaga secara keseluruhan.

Kalau diungkit ke belakang, banyak tindak disintegritas yang dilakukan DPR sebagai lembaga. Dari skandal seks, menerima suap, malas bekerja (tidak masuk kantor dan absen dalam rapat-rapat) , hingga memanipulasi rakyat.

Semua itu adalah bentuk korupsi. Sebab, per definisi, korupsi bukan sekadar tindakan lahiriah yang tampak seperti mengambil kekayaan (harta benda) pihak lain.

Lebih dari itu, korupsi juga

menyangkut kurang/ minimnya integritas seseorang/institusi .

Sebagai contoh, dalam sejarah peradaban umat manusia, Socrates pernah dijatuhi hukuman mati dengan cara menenggak racun. Ini gara-gara sang filsuf dituduh mengkorupsi (merugikan) masa depan kaum muda zamannya lantaran ajarannya yang radikal dan rasional.

Socrates didakwa menghancurkan masa depan kaum muda, karena memprovokasi mereka berani kritis dan vokal kepada penguasa saat itu.

Selain itu, “menghancurkan masa

depan banyak orang”, korupsi juga termasuk tindakan melakukan pembayaran ilegal/ penyuapan. Berbicara tidak jujur juga adalah bentuk korupsi.

Dalam kondisi demikian, wajar jika rakyat mempertanyakan integritas DPR yang melahirkan produk undang-undang.

Dan benarlah ungkapan corruptissima republica plurimae leges. Yang menggelikan, kinerja DPR kerap diukur dari seberapa banyak udang-undang yang telah dilahirkan. (bersambung)

DI salah satu ruas jalan dari arah Kawangkoan menuju Tumpaan ada bagian jalan yang ambrol.

Mungkin hal ini disebabkan oleh curah hujan yang tinggi.

Hal yang menarik perhatian saya ketika melintasi lokasi itu, yaitu, pertama, ada sekelompok orang yang ‘terkesan’ mengatur lalulintas di sana.

Jadi, dari kedua arah kendaraan boleh diatur sebab memang di sana tidak mungkin dua kendaraan berpapasan di titik di mana ruas jalan ambrol itu. Kedua, ada kotak sumbangan sukarela yang disodorkan kepada setiap kendaraan yang lewat.

Hal positif yang saya lihat, yaitu poin pertama: ada yang mengatur lalulintas. Namun, yang menjadi pertanyaan saya, apakah dana yang dikumpulkan dari kotak sumbangan sukarela itu akan digunakan untuk perbaikan jalan yang ambrol itu? Bila memang digunakan untuk perbaikan jalan, tentu saya sebagai pengguna jalan merasa sangat bersyukur, sebab sudah ada inisiatif dari masyarakat untuk turut serta dalam upaya pembangunan di wilayahnya.

Tapi, fenomena ‘kotak sumbangan sukarela’ ini bukan hanya di sana saya lihat. Di beberapa kelok jalan berlubang di dalam kota sekalipun, lubang jalan dijadikan obyekan oleh sekelompok orang.

Berbekal semen, pasir dan alat kerja seadanya, obyekan itu dimulai dari pagi sampai batas waktu di mana sekelompok orang itu sudah beroleh sejumlah dana. Dan dana itu tak jarang berobah menjadi botol-botol minuman keras, selain untuk menutupi biaya untuk membeli semen dan pasir agar terlihat ada upaya untuk memperbaiki jalan yang rusak.

Pertanyaannya sekarang, apakah jalan-jalan yang sudah dibangun di wilayah kita tidak ada dana pemeliharaannya? Pihak manakah yang bertanggungjawab bila terjadi kerusakan jalan?

Saya coba berandai-andai; Andai saja yang terjadi adalah bencana tak terduga yang mengakibatkan jalanjalan menjadi sangat rusak, saya ingin menjawab bahwa yang bertanggungjawab terhadap perbaikan jalan adalah kita semua.

Namun, saya ingin bertanya lebih jauh, apakah dalam sebuah perencanaan pembangunan jalan tidak dipikirkan kelayakan dari proyek itu, menyangkut lokasi serta daya dukung lokasi di mana pembangunan jalan itu akan dikerjakan? Sementara begitu banyak pembangunan yang dikerjakan tidak sesuai bestek, belum lagi dana pemeliharaannya yang tidak jelas juntrungannya.

Menjadi jelas pertanyaan saya, siapa yang bertanggungjawab terhadap pembangunan jalan serta kerusakan jalan yang ada di wilayah kita. Semoga menjadi perhatian kita semua. Terima kasih.

Nama dan alamat Ada pada redaksi

KOMISARIS UTAMA: Ina Eryana. KOMISARIS: Christianus H. DIREKTUR UTAMA: Meilany Mongilala. DIREKTUR: Hendra Zoenardjy. WAKIL DIREKTUR: Michael Towoliu. PEMIMPIN REDAKSI: Hendra Zoenardjy. WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Donny Wungow. REDAKTUR PELAKSANA: Glenly Bagawie. KOORDINATOR LIPUTAN: MUSYAWARAH REDAKSI: Hendra Zoenardjy, Michael Towoliu, Ronald Rompas, Donny Wungow, Glenly Bagawie. REDAKTUR: Glenly Bagawie, Tonny Mait, Finda Muhtar. REPORTER: Deddy Wakkary, Hanny Rais, Robby Liando. BIRO-BIRO: Glenly Bagawie (TOMOHON), Rommy Kaunang (MINAHASA), Rusdianto Rantesalu (MINUT), Servi Maradia (MINSEL), Stenly Lumempouw (MITRA), Wolter Pangalila (BITUNG), Sam Daleda (SANGIHE-TALAUD), Stenly Gaghunting (SITARO), Verdynan Manoppo (KOTAMOBAGU-BOLMONG), Faruk Langaru (BOLTIM-BOLSEL), Kurniawan Golonda (BOLMUT). KONTRIBUTOR: Syaiful W Harahap (KHUSUS KESEHATAN). FOTOGRAFER: Bobby Rambing, KOORDINATOR ARTISTIK: Fadjrin Haryanto. STAF ARTISTIK: Richard Tamara, Vecky Sentinuwo, Bobby Rambing, Alphen Mamentu. SEKRETARIS REDAKSI: Angelia Natasia Herline. MANAGER IKLAN: Herry Bagau, KOORDINATOR IKLAN: Stembri F Legi. STAF IKLAN: Denny Moningka, Hervy Sumarandak, Malik Thaib, Romel Najoan,Denny Sumolang, Didik Agusprianto. ADMINISTRASI IKLAN: Nancy Bertha. MANAGER PEMASARAN: Noldy Poluan. STAF PEMASARAN: Meisisco Gaghana. DISTRIBUSI: Jendra (Minahasa, Tondano, Tomohon), Sterfi Lumangkun (Bitung), Alfrits Samolah (Minahasa), Marchel Wowor, Denny Poluan, Steven Manengkey (Manado). PACKING: Samiun Hulantu. KOLEKTOR PEMASARAN: Reinold Welong, ADMINISTRASI: Lisa Wuisan. STAF UMUM: Deydi Mokoginta.

SEKRETARIS/BENDAHARA PERUSAHAAN: Nancy Bertha.

PENERBIT : PT. Sulut Lestari Press, PERCETAKAN: PT. Manado Media Grafika (Isi di luar tanggung jawab percetakan) HARGA Langganan: Rp. 45.000,-/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) TARIF Iklan: Rp. 6000/mm kolom (BW), Rp.12000/mm Kolom (FC), ALAMAT: Mega Smart VIII No.7 Kawasan Mega Mas Boulevard Manado, Telp (0431) 841060, Fax: (0431) 841071 PERCETAKAN: Jl. AA Maramis, Kairagi, Manado. Telp (0431) 812777

SENIN 21 JANUARI 2012

HOT NEWS

Pattinson - Stewart ternyata belum putus

BEBERAPA waktu lalu, kabar putusnya Robert Pattinson dan Kristen Stewart gencar menghantam media. Kini, malah muncul kabar bahwa hubungan mereka baik-baik saja.

Salah satu sumber menuturkan bahwa mereka memang harus bekerja di dua tempat yang berbeda.

Alhasil, kebersamaan mereka pun terpaksa harus terganggu.

Seperti dilaporkan oleh E! Online, Robert pergi ke Australia selama kurang lebih enam minggu untuk syuting film THE ROVER. Sementara itu, Kristen juga punya jadwal syuting di tempat lain.

Sumber tersebut juga mengungkapkan bahwa hubungan Robert dan Kristen masih sangat normal.

Meski demikian, pasangan itu memang masih harus berjuang untuk memperbaiki hubungan mereka.

Kabar yang beredar sebelumnya mengabarkan bahwa Robert memutuskan mengakhiri hubungan dengan kekasih yang telah dipacarinya selama empat tahun itu. Rupanya, perselingkuhan Kristen dengan Rupert Sanders bukan hal yang bisa begitu saja dilupakannya.(kplc)

Katie Price pamer bokong seksi

SEPERTINYA John Mayer sudah merasa sangat nyaman bersama Katy Perry.

Buktinya, muncul kabar bahwa John akan segera melamar kekasihnya tersebut.

Benarkah?

Kabar itu diungkapkan oleh salah satu teman dekat John Mayer.

Bagi musisi 35 tahun tersebut, Katy adalah sosok pendamping hidup yang tepat dan

sempurna.

“John sangat mengagumi sosok Katy yang mandiri dan tak bergantung, berbeda dengan wanita-wanita lain yang sempat dia kencani. Untuk

HYOYEON “SNSD:

MODEL panas Katie Price terlihat asyik menikmati bulan madu bersama suami baru yang berprofesi sebagai penari erotis.

Mengutip Thesun, Sabtu (19/1), Setelah resmi melangsungkan pernikahannya yang sedikit dirahasiakan di Bahama, kini Katie sedang menikmati bulan madunya.

Katie yang hanya mengenakang-string dan berlumuran krim matahari terlihat membalik tubuhnya di pantai bersama dengan sang suami.

Alhasil seluruh bagian bokong seksinya pun terlihat di lensa kamera. Foto-foto menggoda ini bukanlah yang pertama bagi Katie.

Sebelumnya, payudara Katie yang berukuran 32DD juga sempat terlihat keluar dari gaun pernikahannya lantaran sedang melakukan aksi lempar bunga.(inic)

allkpop.com.

Membenarkan jawaban

Hyoyeon, YoonA menambahkan, “Hyoyeon adalah selebritis ketika trainee.

Bahkan dia sudah mendapatkan fans ketika masih menjadi trainee,” Mengaku sebagai trainee paling populer, sepertinya kini Hyoyeon tetap terkenal.

Hyoyeon melanjutkan, “Aku memulai debut setelah menjalani trainee cukup lama, namun sepertinya aku tak seterkenal saat trainee. Aku berkata pada diriku sendiri bahwa tak ada yang keliru dengan kemampuanku.

Hmm, apakah menurutmu itu masalahnya?” yang membuat semua orang tertawa.(kplc)

TAYLOR SWIFT

Tak masalah menjadi gunjingan TAYLOR Swift mengaku hubungannya dengan

Michael J Fox baik-baik saja setelahi ia mendapat gunjingan larangan pacari anak J Fox demi membangun karir musiknya.

Mengutip femalefirst, Sabtu (16/1), perseteruan Taylor dan J Fox melanjutkan kasus drama komedi Tina Fey dan Amy Poehler di Golden Globes pekan lalu ketika mereka memperingatkan Taylor menjauhi Sam, anak aktor kawakan Back to The FutureA. J Fox (51) dalam wawan-

enam bulan menjalin hubungan. Walau sempat merahasiakan hubungan mereka, namun pasangan ini akhirnya memutuskan untuk go public.

Katy Perry bercerai dengan Russell Brand awal Januari 2012 lalu. Proses perceraian mereka berlangsung cukup cepat, sehingga Juli 2012 mereka telah resmi bercerai.(kplc)

KATIE HOLMES

Paling terkenal saat trainee MEMBER girlband Girls Generation, Hyoyeon mengakui bahwa dirinya adalah yang paling terkenal ketika menjalani trainee di agensi SM Entertainment.

Hal itu diungkapkan ketika member Girls Generation yakni YoonA, Yuri, Tiffany, dan Hyoyeon menjadi bintang tamu program Happy Together 3 yang ditayangkan Kamis (17/1).

Dalam acara itu, Hyoyeon ditanyai, “Kapan masa-masa terbaikmu terjadi?”

Hyoyeon menjawabnya, “Aku tak tahu apakah aku pernah memilikinya. Namun aku sangat populer ketika menjalani trainee di SM Ent,” seperti dilansir

pertama kalinya John merasakan perasaan yang kuat pada seorang wanita.

Katy memainkan kartunya dengan sempurna,” ungkap salah satu sumber.

John dan Katy baru

cara dengan Vulture.com terkait drama tersebut mengatakan, “Aku tidak mengikuti semua kisah tersebut. Tapi kabarnya, Taylor menulis lagu tentang pria yang putus dengannya.

Sungguh?

Apakah itu cara untuk membangun karir?.”

Namun Taylor menulis via Twitter tak ada masalah dengan J Fox. “Hey everybody, Michael J. Fox berhubungan dengan saya. Kami baik-baik saja,” tulisnya.(inic)

Sewa pelatih kencan KATIE Holmes menyewa pelatih kencan ia bercerai dengan Tom Cruise.

Alasan ibu satu anak ini, demi mendapatkan pria tambatan hati lagi.

Aktris berusia 34 yang memiliki putri Suri (6) dari mantan suaminya, Cruise (50) ini meminta bantuan profesional untuk meningkatkan kepercayaan dirinya saat menjalin hubungan dengan pria. Demikian mengutip femalefirst, Sabtu (19/1).

Sumber mengatakan, “Usai ulang tahunnya pada akhir Desember 2012, Katie memutuskan sudah waktunya memberikan kehidupan cintanya dengan pendekatan berbeda. Katie memiliki beberapa sesi dan sesi telepon sesekali. Ia belajar bagaimana mendekati pria serta tips kencan dan menggoda untuk mendapatkan kepercayaan dirinya kembali.”

“Dengan sedikit bantuan, Katie menjadi yakin dan percaya diri untuk mulai berkencan lagi dan mengambil langkah berikutnya untuk menemukan pasangan yang sempurna,” imbuhnya.(inic)

SENIN 21 JANUARI 2013

V8 SUPERCARS

Stoner memulai babak baru JUARA dunia dua kali MotoGP, Casey Stoner akhirnya mengambil keputusan terkait kelanjutan kariernya. Pembalap berkebangsaan Australia itu memilih untuk berkompetisi di ajang balap roda empat, V8 Supercars Australia Dunlop series.

Pada Mei 2012 lalu, Stoner, yang mulai berkecimpung di kelas utama MotoGP sejak 2006, memutuskan berhenti dari ajang balap motor paling bergengsi tersebut, mulai musim 2013. Pembalap dengan koleksi 69 podium tersebut mengaku sudah kehilangan hasratnya berkompetisi di MotoGP sehingga pensiun pun jadi pilihan terbaik baginya.

Sebelumnya, rumor mengenai bergabungnya Stoner di ajang V8 Supercars memang telah beredar. Namun, pada Agustus 2012 lalu, peraih enam kemenangan beruntun di Sirkuit Philip Island tersebut membantahnya. Dan sekarang, Stoner pun nyatanya akan terjun dan memulai petualangan baru di ajang yang musim lalu dimenangkan Jamie Winchup tersebut.

“Sejak berusia 12 tahun, saya selalu tertarik dengan kompetisi itu. Saya selalu memiliki rencana untuk mengendarai mobil V8. Sekarang adalah babak baru dalam karier saya, tapi saya harus realistis dan mari lihat, apa saja yang bisa kami lakukan,” ujar Stoner, seperti dilansir Crash, Minggu (20/1/2013).

“Hal terberat yang harus saya lakukan adalah mengubah segala pengetahuan saya tentang pengereman dan pergantian gear. Saya harus perpikir ulang, dan saya harus melupakan segala hal yang saya tahu tentang motor dan mencoba mempelajari (hal baru) ini,” sambung pembalap berusa 27 tahun tersebut. Di ajang V8 Supercars, Stoner akan membela Triple Eight Race Engineering atau biasa disebut Red Bull Racing Australia yang menggunakan mobil Holden Commodore. Tak lupa, angka keramat Stoner, 27 pun akan terpampang pada mobilnya. Stoner akan memulai debutnya pada 28 Februari pada Clipsal 500 Adelaide.(komc)

Armstrong: Sanksi seumur hidup = hukuman mati PENGAKUAN sudah dilakukan dan sanksi seumur hidup untuk pebalap sepeda, Lance Armstrong pun sudah dijatuhkan. Berat terasa di pundak legenda hidup pengayuh pedal itu saat USADA (Badan Anti-Doping Amerika Serikat), melarangnya bertanding seumur hidup.

Sedianya Armstrong sempat tak mengakui penggunaan dopingnya. Namun belakangan, Armstrong tak bisa berkilah lagi. Penyesalan tentu ada saat melihat segenap gelarnya dicopot begitu saja. Armstrong menyesal karena sudah merasa mengkhianati dan membohongi semua pihak

yang selama ini mendukungnya – termasuk sejumlah sponsor.

“Kejahatan utama saya adalah pengkhianatan terhadap semua orang yang mendukung dan percaya pada saya. Mereka telah saya bohongi,” sesal Armstrong, sebagaimana disadur Eurosport.

Buat Armstrong yang beberapa waktu lalu mengakui kecurangannya itu di depan host ternama, Oprah Winfrey, sanksi larangan bertanding seumur hidup dari USADA, sudah bak hukuman mati baginya.

Pasalnya, selama ini dunia balap sepeda sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya.

“Saya tak bilang sanksi itu tidak adil, hanya saja menurut saya sanksi itu berbeda.

Saya pantas dihukum tapi saya tak yakin bahwa saya layak dijatuhi “hukuman mati”. Dengan hukuman ini, saya hanya bisa berdiam di tempat tidur,” lanjutnya.

“Apakah saya masih ingin turun di Chicago Marathon saat saya berusia 50 tahun nanti? Tentu saja, tapi saya tidak bisa.

Kenyataannya, saya tidak bisa berpikir apa yang akan terjadi dan saya harus menjalaninya seumur hidup,” tandas pria kelahiran Plano, 41 tahun silam tersebut.(okez) ARMSTRONG menyesal karena sudah merasa mengkhianati dan membohongi semua pihak.

BASKET

ULTAH KE-71

Grizzlies permalukan Bulls

Mou ... dari Halaman 16 “Inilah partai yang paling ingin dilihat dunia. Real Madrid melawan Manchester United. Sir Alex melawan ‘sahabat lamanya’, Mourinho,” beber Mou – sapaan Mourinho, sebagaimana disadur ADifferentLeague. Mou sendiri tahu bahwa modal mereka dari kancah domestik jelang menghadapi The Red Devils, sejatinya sedang tak baik-baik amat. Tapi baginya, misi meraih La Decima bagi Los Merengues akan menyelamatkan lehernya dari jeratan PHK manajemen klub.

Setelah melewati grup keras yang diisi para kampiun Liga-liga Eropa, Mou masih mengusung optimismenya untuk meraih gelar Eropa ke-10 Madrid, sebagai pengganti yang sempurna lepasnya titel La Liga musim ini. “Kami keluar dari grup yang diisi tiga dari lima tim terkuat di kompetisi ini – Borussia Dortmund, Manchester City dan kami sendiri. Sekarang kami mendapatkan lawan terberat di babak 16 besar (Champions League),”terangnya.

Menilik jangkauan realistis nan prestisius buat Real Madrid, tinggal Champions League. Tanpa mengurangi rasa hormat pada Copa del Rey, Madrid punya misi besar merengkuh La Decima.

Masalahnya, mereka sudah harus bersua Manchester United di babak 16 besar.

Oleh karenanya, Cristiano Ronaldo (CR7) mengakui bahwa target mereka di Eropa, mendatangkan tekanan besar. Lebih besar dari United yang saat ini, masih nyaman di kancah domestiknya, Premier League. Sedangkan Los Blancos, tergopoh-gopoh mempertahankan gelar La Liga musim ini.

Dua raksasa Eropa ini memang baru akan bersua Februari mendatang, tepatnya satu hari sebelum Valentine’s Day dan 5 Maret mendatang. Jelas, Madrid mesti mengandaskan Setan Merah jika masih ingin “menyelamatkan” musim di muka publik. “Saya rasa, tekanan Madrid lebih besar dari United. Saya sudah di sini sejak tiga setengah tahun lalu dan saya kira, masalahnya ada pada semua orang yang total berfokus pada gelar Eropa ke-10,” beber CR7 kepada TheIndependent.

Menyoal La Liga, nampaknya Los Merengues sudah akan merelakannya meski belum ada satu pun yang berani mengklaim bendera putih. Tapi mereka punya peluang untuk mengakhiri musim tanpa kekeringan gelar. Selain Eropa, setidaknya Madrid bisa berharap di pentas Piala Raja.

“Tekanan besar menimbulkan banyak kegelisahan di kalangan fans dan itu, bisa dirasakan setiap saat.

Masalahnya, kami juga tak memulai musim dengan baik,” lanjut pria flamboyan kelahiran Funchal, 27 tahun silam itu. “Kami tahu di La Liga, perjalanan kami kian terjal meski tak ada yang mustahil dalam sepakbola. Masih ada Champions League dan Piala Raja. Masih banyak yang bisa kami menangkan musim ini,”tuntas.(okez)

MARC Gasol menjadi penyumbang angka terbanyak bagi Grizzlies.

PERTARUNGAN ketat terjadi pada laga lanjutan musim reguler NBA 2012/13 antara Memphis Grizzlies dan Chicago Bulls. Laga yang terpaksa dilanjutkan ke babak overtime itu pun akhirnya dimenangkan Grizzlies dengan skor 85-82.

Pada pertandingan yang dilangsungkan di United Center, Minggu (20/1) pagi WIB tersebut, Marc Gasol menjadi penyumbang angka terbanyak bagi Grizzlies dengan mencetak 19 poin.

Sementara di kubu lawan, Carlos Boozer menjadi pemain yang paling menonjol dengan mencetak double-double, 17 poin dan 14 rebound.

Pada awal kuarter pertama,

slam dunk Joakim Noah membuat Bulls unggul 6-2.

Namun berikutnya, Grizzlies terus membalas, meski akhirnya Bulls yang menang pada kuarter ini dengan 2218. Pada kuarter kedua, Memphis bangkit dan tampil lebih dominan. Dua free throw Marc Gasol pun menutup kuarter dua dengan skor 44-34, untuk keunggulan Bulls.

Memasuki kuarter ketiga, Rudy Gay bermain cemerlang dan melepaskan beberapa jump shot dan membawa Grizzlies terus unggul dan menutup kuarter dengan keunggulan 60-47.

Namun pada kuarter keempat, Bulls bangkit. Pada 30 detik terakhir, free throw

Marco Belinelli memaksa pertandingan berlanjut ke babak overtime, karena skor sama kuat 76-76.

Pada babak penentuan, Grizzlies langsung tancap gas melalui beberapa jump shot yang dilepaskan Marc Gasol.

Nate Robinson sempat memberi harapan bagi Bulls saat layup--nya membuat Bulls memperkecil ketertinggalan menjadi 82-83. Namun, akhirnya Jerryd Bayless memastikan kemenangan Grizzlies lewat dunk-nya pada empat detik terakhir.

Skor menjadi 85-82.

“Kami sudah mengira akan menghadapi pertandingan berat malam ini, karena mereka adalah tim dengan pertahanan terbaik. (Jelang

MOTOGP

laga usai), saya hanya ingin satu atau dua tambahan (untuk memastikan kemenangan), dan kami melakukannya,” ujar guard Grizzlies, Mike Conley terkait kemenangan timnya atas Bulls, seperti dilansir NBA.com.

Memphis kini masih bertengger di peringkat dua klasemen sementara Divisi Southwest, Wilayah Barat dengan rekor 26 kemenangan dan 13 kekalahan.

Sedangkan Bulls terpaksa mengakhiri tiga kemenangan beruntun mereka dan kini berada di posisi dua klasemen sementara Divisi Central, Wilayah Timur dengan rekor 23 kemenangan dan 16 kekalahan.(okez)

Ali mengenang “Rumble in the Jungle” ADA yang menarik saat keluarga dan rekan-rekan terdekat merayakan ulang tahun (ultah) legenda Muhammad Ali yang ke-71, dua hari lalu (17 Januari). Berbeda dengan kemeriahan di tahun lalu, kali ini Ali disajikan kenangan pertarungan tersohornya kontra George Foreman di tahun 1974 silam.

Memang bukan menyajikan sebuah simulasi dari petinju lain, melainkan Ali diajak menyaksikan kembali rekaman pertarungan “Rumble in the Jungle”, yang dikenang dunia itu. Baku pukul melawan Foreman yang banyak diunggulan publik saat itu, dihampar bukan dalam keglamoran Las Vegas, melainkan di benua hitam – tepatnya di Zaire. Mantan manajer Ali, Gene Kilroy mengungkapkan, mata Ali sempat terbelalak kembali saat melihat pukulannya mampu menyungkurkan Foreman di ronde kedelapan. Kendati penyakit Parkinson masih mendiami tubuhnya, tapi setidaknya Ali terlihat senang saat melihat replay pertarungan itu kembali.

“Senang melihatnya bersemangat dan terlihat bugar.

Dia juga tak terlalu terganggu lagi dengan penyakit Parkinsonnya. Seperti yang sering dikatakannya, bisa saja kondisinya lebih buruk dari

sekarang,” papar Kilroy, seperti dinukil USAToday.

“Dia (Ali) terlihat senang melihat video pertarungannya kembali. Sampai sekarang,Ali masih terlihat tangguh, syukur masih ada Lonnie (istri Ali) yang selalu merawatnya dan juga Marilyn (adik Ali) yang selalu ada untuk Ali,” sambungnya. Tahun lalu, Ali merayakan ulang tahunnya dengan meriah di Las Vegas, dengan menyertakan ajang pencarian dana untuk penelitian penyakit Parkinson. Tahun ini, selain video, tentu Ali juga dihadiahi kue ulang tahun yang sederhana. Saat menonton kembali sambil memakan kuenya, Kilroy pun sempat mencandaiAli. “Saya coba bercanda dengannya dengan mengatakan, George Foreman menantang dan menginginkan sebuah rematch. Lalu dia tersenyum lebar,” pungkas Kilroy.(okez)

AUSTRALIA OPEN 2013

Nyaris ... dari Halaman 16

Marquez bakal merepotkan Ferrer tembus delapan besar

Helen membeberkan pengakuannya lewat situs jejaring sosial Twitter, Rabu, 16 Januari. Insiden maut itu terjadi saat model cantik Inggris ini mengendarai mobilnya bersama Sinclair di Macclesfield. Saat itu, dia sedang mencari kantor pos terdekat.

Lantaran kesal setelah dua jam tidak menemukan yang dicarinya, Helen tak mampu mengendalikan kemudi. Kecelakaan pun tak dapat dihindarkan hingga mobil Range Rover milik model 22 tahun itu terbalik. Beruntung, keduanya tidak terluka.

“Sebenarnya di sana tidak cuma satu, tetapi ada dua kantor pos. Sayangnya, saya tidak tahu daerah Macclesfield,” tulis Helen di akunnya, @helenflanagan1.

“Saat sampai di sana, saya diberi tahu penduduk setempat untuk balik lagi ke kantor pos sebelumnya.

Jadi, saya mengemudikan mobil seperti iblis. Saya hampir menimpa dia (Sinclair) dan koper dia sampai terlempar keluar.”

Helen dan Sinclair menjalin asmara sejak 3 tahun lalu. Gelandang 23 tahun itu hijrah dari Swansea City ke ManCity pada akhir Agustus 2012. Helen pun rela meninggalkan Wales untuk mendampingi Sinclair berkiprah di Manchester.(fjcm)

KETIADAAN Casey Stoner di jok Honda Repsol musim 2013, bukan berarti mengurangi rival Nicky Hayden. Spot Stoner kini sudah terisi Marc Márquez untuk dipasangkan dengan Dani Pedrosa dan buat Hayden, Márquez akan jadi rookie yang merepotkan.

Hayden yang masih menunggang Ducati musim ini, punya sorotan khusus terhadap mantan jawara Moto2 tersebut dan baginya, Márquez punya talenta emas untuk dipamerkan mulai seri pertama di Qatar, April mendatang.

“Anda tak perlu saya untuk memperingkatkan Anda bahwa dia (Márquez) akan sangat kompetitif, bahkan di (seri pertama) Qatar, melihat bekal talenta hebat yang dimilikinya.

Dia juga berada di tim bagus,” ujar Hayden.

“Eksistensi Marc, baik untuk

MotoGP. Sebagai talenta muda, semua orang tak sabar ingin melihat apa yang bisa dilakukannya,” lanjutnya, sebagaimana dikutip MCN. Pensiunnya Stoner memang banyak disesalkan beberapa pihak. Namun Hayden tak ingin larut dan sedianya, malah senang dengan lahirnya caloncalon bintang baru yang akan mewarnai pacuan kuda besi musim ini, seperti Márquez.

“Dengan kepergian Casey, penting untuk kompetisi ini memiliki bintang dengan potensi yang cerah. Márquez punya bakat besar dan keberanian. Jadi, kiat lihat saja kontribusi apa yang bisa dibawanya dalam MotoGP dan kita lihat nanti seberapa cepat dirinya. Saya rasa, dia akan menjadi masalah bagi rider lain sejak seri pertama,” tuntas The Kentucky Kid.

PETENIS berkebangsaan Spanyol, David Ferrer menggenggam tiket perempatfinal Australia Open 2013, usai mengalahkan wakil Jepang, Kei Nishikori pada babak keempat.

Ferrer menang melalui pertarungan tiga set, 6-2 6-1 6-4.

Pada pertandingan yang dilangsungkan di Melbourne Park, Minggu (20/1) pagi WIB tersebut, Ferrer, yang merupakan unggulan empat, sebenarnya mendapat perlawanan ketat dari Nishikori. Bahkan, Ferrer membutuhkan waktu 2 jam 10 menit untuk menyudahi

perlawanan petenis peringkat 18 dunia tersebut.

“Ini merupakan pertandingan yang sulit.

Saya bermain baik pada dua set pertama, dan hasilnya, kini saya mencapai perempatfinal Australia Open. Sulit untuk mengatakan saya bisa memenangi turnamen, dan sekarang saya ingin beristirahat untuk menghadapi pertandingan berikutnya,” ujar Ferrer, sebagaimana dilansir SportsMole.

Pada babak selanjutnya, Ferrer akan berhadapan dengan petenis berkebangsaan Spanyol, Nicolas Almagro, yang melaju

ke perempatfinal usai menundukkan Janko Tipsarevic dari Serbia.

Almagro menang mudah lantaran pada set kedua, Tipsarevic tak bisa melanjutkan pertandingan karena cedera tumit yang dialaminya.

Ferrrer dan Almagro sendiri belum pernah bertemu di ajang grand slam. Namun, dalam tur ATP, mereka sudah bertemu sebanyak 12 kali, dan seluruhnya dimenangkan oleh Ferrer. Maka, catatan gemilang Ferrer atas petenis peringkat 11 dunia itu pun bisa menjadi modal bagus untuk meraih tiket semifinal.(okez)

TERBIT 16 HALAMAN Harga: Rp.2000,- Luar Kota + Ongkos Kirim

SENIN 21 JANUARI 2013

SPORTAINMENT

HELEN FLANAGAN

Nyaris tewas bersama pacar GELANDANG Manhester City, Scott Sinclair, dan Helen Flanagan mengalami kecelakaan di Macclesfield. Kejadian mengerikan dialami gelandang Manchester City, Scott Sinclair, beberapa waktu lalu. Kekasih Sinclair, Helen Flanagan, mengaku nyaris membunuh pemain berkebangsaan Inggris tersebut.

Baca: Nyaris ( Halaman 15 )

SATU dari Clash of the Titans di babak 16 besar menyajikan partai Real Madrid vs Manchester United.

Diperkirakan, jutaan pasang mata bakal rela meluangkan waktunya hanya untuk memelototi 22 pemain dari kedua kubu baik dari stadion maupun layar kaca.

Entrenador Madrid, JosĂŠ Mourinho sendiri, mengakui partai melawan Setan Merah akan jadi laga yang

paling banyak menyerap perhatian se-kolong langit.

Hanya saja, pelatih eksentrik itu menyayangkan bahwa pertempuran dua raksasa Eropa ini terjadi di per-delapan final, bukan partai puncak.

Saling puji satu sama lain telah terjadi, bahkan romansa reuni Cristiano Ronaldo dengan mantan rekan-rekannya dan terutama Sir Alex Ferguson, sudah kerap menghiasi sejumlah head-

lines di berbagai media.

Sebagai tambahan, Mourinho juga sudah tak sabar bersua lagi dengan gaffer kawakan tersebut dalam dua leg mulai bulan depan (13 Februari dan 5 Maret), setelah sempat melahirkan ‘peperangan’ verbal dari masingmasing bench, kala The Only One, masih menggarap anak-anak London Barat bersama Chelsea.

Baca: Mou ( Halaman 15 )