BUKU KIMIA KELAS X

Page 163

a. Tata nama alkuna Aturan pemberian nama alkuna sama dengan alkena, hanya diakhiri -una. Contoh: HC { C – CH3 o 1–propuna H3C – C { C – CH3 o 2–butuna CH3 – C { C – CH – CH2 – CH2 – CH2 – CH3 o 4–etil–3–oktuna | C2H5 b. Isomer alkuna Sebagaimana alkana, alkuna juga hanya memiliki isomer posisi. Alkuna tidak memiliki isomer geometri. Alkuna paling rendah yang memiliki isomer yaitu butuna, C4H6. Akibat pengaruh ikatan rangkap, isomer posisi alkuna mengalami dua jenis pergeseran penataan atom, yaitu: 1) Isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh ikatan rangkap, 2) Isomer posisi di mana perubahan posisi dialami oleh rantai cabang. Contoh: 1) Tentukan isomer yang mungkin dari C4H6. a) HC { C – CH2 – CH3 o 1–butuna b) H3C – C { C – CH3 o 2–butuna 2) Tentukan isomer yang mungkin dari C5H8! a) HC { C – CH2 – CH2 – CH3 o 1–pentuna b) H3C – C { C – CH2 – CH3 o 2–pentuna c) HC { C – CH – CH3 o 3–metil 1–pentuna | CH3 c.

154

Sifat alkuna 1) Sifat fisika Sifat fisika alkuna sama dengan alkana dan alkena. Alkuna juga sedikit larut dalam air. 2) Sifat kimia a) Oksidasi Sebagaimana hidrokarbon pada umumnya, alkuna jika dibakar sempurna akan menghasilkan CO2 dan H2O. Contoh: C3H4 + 4O2 o 3CO2 + 2H2O

Hidrokarbon


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.