Sriwijaya Post Edisi Rabu 28 Desember 2011

Page 1

ECERAN RP 2.000

RABU 28 DESEMBER 2011

Spirit Baru Wong Kito

MANAGED BY

28

HALAMAN

VIRUS DBD SEMAKIN GANAS

Pasien Tidur di Lorong RS ■ Penderita Membeludak ■ Kamar Sal Penuh mutasi us Ber ■ Vir Bermutasi irus ■ Gejala tak Terlihat ■ Siklus Lima Tahunan PALEMBANG, SRIPO — Suasana berbeda tampak di koridor (lorong) kamar perawatan di RS Moehammad Hoesin Palembang. Ruangan yang seharusnya kosong, Selasa (27/12) dipenuhi tempat tidur. Penderita demam berdarah dengue (DBD) tak bisa lagi tertampung di kamar sal. Pantauan Sripo, penderita DBD di Instalasi Anak, tercatat 81 orang anak dan kini dirawat di lorong-lorong rumah sakit. Bahkan ! ke halaman 7

Dokter Berjuang Selamatkan Silvy DARI puluhan pasien DBD yang terbaring lemas di Instalasi Rawat Anak RSMH Palembang, Kondisi Silvy yang tergolong parah. Tubuhnya kurus dan suka kejangkejang. Bahkan, perawat terpaksa mengikat jari-jari di kedua tangannya di brankar dengan kain kasa, sedang oksigen dan infus masih menempel di tubuhnya. Sama dengan pasien lainnya, Silvy juga dirawat di koridor rumah sakit. Dibandingkan sehari sebelumnya, kondisi Silvy memang

membaik dan sudah melalui masa kritis, kendati trombosit masih rendah. Lily, orang tua Silvy tidak menyangka ! ke halaman 7 SRIPO/ZAINI

DIRAWAT DI LORONG — Puluhan pasien demam berdarah (DBD) terpaksa dirawat di lorong ruang perawatan anak RSMH Palembang karena ruang perawatan yang ada sudah penuh oleh pasien DBD lainnya, Selasa (27/12).

Pesawat Jet Hatta Gagal Landing PALEMBANG, SRIPO-Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa gagal membuka Pesta Danau Toba karena pesawat yang ditumpanginya tidak bisa mendarat di Bandara Silangit di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Selasa (27/12). Pesawat carter jenis Galaxy yang takeoff dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, akhirnya dialihkan ke Bandara International SMB II Palembang, Selasa (27/12) pukul 12.43. Operation Service Manager of PT Angkasa Pura II (Persero) Palembang Iskandar Hamid SSiT mengatakan mendaratnya pesawat yang hendak menuju Silangit (Sumatera Utara) tersebut ke Palembang lant a r a n menghindari cuaca setempat tidak memungkinkan untuk didarati pesawat. “Pilot pesawat carter jenis Galaxy dari Halim ini mendapat informasi cuaca jelek di Silangit, jadi minta izin turun di Palembang. Di sini juga cuacanya mendung dan gerimis,” ungkap Iskandar Hamid. Keberadaan pesawat carter Galaxy ini di Bandara International SMB II Palembang tidak begitu lama. Hanya 34 menit, pesawat ini pun kembali ke Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta. “Pesawat ini take-off dan kembali ke Jakarta pukul 13.17. Nggak ada masalah,” kata Iskandar. Festival Toba Kepala Bandara Silangit Poltak Siburian

● IAI Galaxy pesawat jet bermesin kembar kini disebut pesawat Gulfstream ● Produsen Gulfstream Aerospace ● Kru: 2 ● Kapasitas: 8 tempat duduk ● Panjang: 62 ft 3 in ● Lebar sayap: 58 ft 1 in ● Tinggi: 21 ft 5 in ● Luas sayap: 369 ft² ● Laju maksimum: Mach 0.85 (487 knots, 560 mph, 900 km/h) ● Laju jelajah: Mach 0.80 (459 knots, 528 mph, 850 km/h)

yah Bayi Pelaku adalah Sepupu A Ayah

Bayi Diculik untuk Jaminan Nikah PAGARALAM, SRIPO — Malang menimpa pasangan suami istri (Pasutri) Dusi (24) dan Fitri (23), warga Dusun Guru Agung Kecamatan Pajar Bulan, Kabupaten Lahat. Pasalnya anak pertama mereka, Naira yang masih berusia 45 hari diduga dilarikan kerabatnya sendiri. Pelaku adalah sepupu ayah bayi, seorang biduanita bernama Weni (25), warga Dusun Suka Merindu Kecamatan Jarai Kabupaten Lahat.

Kejadian berawal saat pelaku berkunjung ke rumah korban di Dusun Guru Agung, Minggu (25/ 12). Saat itu pelaku berkunjung ke rumah korban untuk melihat bayi pasangan pasutri tersebut. Namun sebelum pulang pelaku sempat memfoto bayi dan kemudian pulang sembari berjanji akan datang lagi. Lalu, Senin (26/12) pelaku kembali mendatangi rumah korban dengan dalih ingin bermain dengan anak

korban. Namun saat ibu korban sedang sibuk merapikan baju anaknya, ternyata pelaku membawa kabur anak korban. Sebelum pergi pelaku sempat berpapasan dengan ayah bayi di depan pintu rumah, karena tidak menaruh curiga ayah bayi pun tidak terlalu banyak bertanya. Erni (30), kakak dari ayah bayi mengatakan, ! ke halaman 7

SRIPO/MG16, REPRO

Weni, pelaku penculikan bayi

Nunun Tutupi Peran Miranda tanyaan Penyidik KPK ■ Mampu Jawab Semua Per Pertanyaan yang di Medan, Selasa, mengatakan, Hatta Rajasa awalnya akan mendarat sekitar pukul 11.00 WIB. Namun sekitar lima menit sebelum mendarat, cuaca di Bandara Silangit tidak kondusif untuk pendaratan pesawat jenis jet pribadi yang ditumpangi Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu. Selain udara yang cukup kencang, awan ! ke halaman 7

JAKARTA, SRIPO — Mantan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Miranda Goeltom, sementara ini bebas dari belitan kasus korupsi cek pelawat 41 anggota DPR RI peridoe 20042009. Sebab tersangka N u n u n Nurbaeti, mengaku tidak tahu-menahu mengenai peran Miranda. Padahal, Nunun menjadi tersangka karena tuduhan menjadi penyalur aliran

suap 480 lembar cek pelawat senilai Rp 24 miliar kepada puluhan anggota DPR saat memilih Miranda dalam uji kelayakan dan kepatutan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia di Komisi IX DPR pada 8 Juni 2004 silam. “Saya nggak tahu,” ujar Nunun seusai diperiksa penyidik di kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Kav C-1, Kuningan, Jakarta, Selasa (27/12).

Pada saat diwawancara wartawan, Nunun yang mengenakan pasmina cokelat dipadu dengan jilbab dan kacamata hitam, tak banyak pernyataan atau pun jawabannya. Namun, istri mantan Wakil Kapolri Komjen (Pur) Adang Daradjatun, itu mengakui dia dalam kondisi baik. “Sehat,” ujar singkat Nunun diikuti senyumnya. Usai menjalani pemeriksaan, Nunun yang mengenakan kemeja batik lengan

panjang serta celana jins biru ini saat disapa wartawan masih mengeluhkan kondisinya. “Masih sakit kondisi saya,” ujarnya seraya tersenyum dan bergegas menuju masuk KPK. Sedangkan KPK mengakui sakitnya Nunun Nurbaeti menjadi kendala tersendiri bagi proses penuntasan penyidikan kasus cek pelawat. Dalam kasus ini, ! ke halaman 7

Setiap Sidang Bayanah Dicambuk 50 Kali MALANG nian nasib Bayanah binti Banhawai (29). Alih-alih meraup rezeki riyal dengan menjadi Tenaga Kerja Indonesia di Arab Saudi, malah hidupnya harus berujung penjara. Cita-citanya ingin mengangkat perekonomian keluarga di kampung, warga Desa Ranca Labuh, Kabupaten Tangerang, Banten, belum kesampaian. Baru dua bulan bekerja, Bayanah ditimpa musibah, dituduh membunuh anak majikan. Tak pernah terpikirkan oleh Bayanah, akan menghadapi pengadilan atas fitnah

majikannya. Tiap kali menjalani sidang, ibu anak satu ini harus menjalani hukuman cambuk sebanyak 50 kali. Hukuman itu harus diterimanya selama enam kali sidang. “Dia bilang ke saya habis dicambuk sekarang dirawat. Waktu ngomong agak beda,” ujar Aswati, ibunda Bayanah menceritakan nestapa Bayanah ketika ditahan di Arab, saat ditemui Tribun di kediamannya di Tangerang, Selasa (27/12). ! ke halaman 7

TRIBUNNEWS/

FOTO IBU — Andri Irawan memegang foto ibunya, Bayanah, TKI yang bebas dari tahanan di Arab Saudi, ditemani neneknya, Aswati, di beranda rumah di Tangerang, Banten, Selasa (27/12).


2

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

SALAM SRIWIJAYA

PSSI Pusat Tegakkan “Benang Basah” DI TENGAH-TENGAH kecanduan anak bangsa ini dengan sebutan “Garuda Di Dadaku” sebagai wujud kecintaannya terhadap sepak bola Indonesia, di kurun waktu bersamaan pula, pengelolaan sepak bola Indonesia semakin carut marut, kusut dan tidak ada kejelasan. PSSI selalu berlindung dengan Statuta FIFA versi PSSI dan Kongres PSSI Bali. Kekusutan itu muncul tatkala ada keinginan penggila dan pengelola dunia sepak bola Indonesia untuk tidak lagi memilih kroni Nurdin Nurdin sebagai pengurus PSSI pusat --kala itu dituding “main sabun” dengan tim Nasional Malaysia diajang Piala AFC dan makin kuatnya dugaan berbagai penyelewengan. Tidak bisa dipungkiri, semangat itu muncul karena sudah banyak klub-klub profesional yang mampu bicara di ajang internasional, baik di tingkat ASEAN, maupun Asia dengan berbagai kompetisi lanjutan dari kompetesi liga yang sudah berjalan baik selama ini, meski pengurus PSSI Pusat sudah sering dituding yang macam-macam. Untung saja, mental dan semangat para “Garuda Muda” tidak pernah buyar sehingga efek positif dari kompetisi liga profesional tidak sedikit muncul talenta-talenta baru dari putra bangsa ini. Semula, ada harapan besar dengan terpilihnya kepengurusan PSSI rezim Djohar Arifin setelah perseturuan antara yang berkepentingan bisa menyepakati kepengurusan baru. Namun sangat disayangkan, PSSI di bawah Ketua Umum yang baru Djohar Arifin ternyata tidak dapat menjadi sandaran bagi anggotanya. Keputusannya sering tidak mengakomidir berbagai kepentingan demi mengharumkan nama Indonesia di dunia persebakbolaan internasional. Salah satu bentuk dari ketidakkonsistenan pengurus PSSI pusat terkait soal peraturan keikusertaan kompetisi Indonesia Super Liga dan Indonesia Liga Prima. Bahkan keputusan PSSI yang menghukum delapan klub karena mengikuti kompetisi Indonesia Super League (ISL) padahal mereka adalah anggota IPL. Kedelapan klub itu dihukum turun ke Divisi Utama untuk musim depan dan dikenakan denda. Di saat pelarangan delapan klub anggoat ISL yang mengikuti kompetisi secara beraturan, muncul pernyataan pengunduran diri Pelatih Timnas U-23 Rachmad Darmawan (RD). Pelatih bertangan dingin itu kesal terhadap Djohar Arifin yang dinilai tidak konsisten soal rekrutmen skuad timnas. Mundurnya pelatih Kepala Tim Nasional U-23 Rahmad Darmawan, secara tertulis dengan alasan gagal pada laga SEA Games. Padahal alasan implisitnya justru mempertanyakan kebijakan PSSI yang melarang pemain ISL masuk dalam skuad timnas. Inilah akibat dari memilih person “pesanan” sehingga dengan beraninya mengambil kebijakan yang tidak populer. Asal mau meneruskan apa yang di-”pesan”-kan Sang Empunya hajatan, menegakkan “benang basah” pun dilalukan dengan menakutinakuti sanksi dari FIFA segala. Dan inilah salah satu contoh konkrit dunia olahraga dibumbui dengan kepentingan politik atau bisnis.

Protes Layanan dan Kinerja PDAM Kenten Kepada pihak PDAM Kenten. Kami warga di perumahan Surya Kebon Sirih minta diperhatikan jam buka/tutup air. Jangan sesuka petugasnya saja. Kami punya batas kesabaran, Pak. Mohon diperhati-

kan juga air yang mengalir karena sering ada cacing dan kotor. Sekali lagi mohon perhatiannya. Kepada Sripo kami ucapkan terima kasih atas dimuatnya keluhan kami ini. 08127828386

Secepatnya Cek Kondisi Pipa

1. Kepada Yth dinas terkait. Mohon diberi fasilitas bak sampah di jalan Lunjuk Jaya tepatnya di

samping jalan Dinas Dukcapil Palembang. Hal ini karena banyak warga yang membuang sampah

di dekat semak-semak hingga keluar ke arah pinggir jalan. kami ucapkan terima kasih. 07115822117

2. Kepada Yth Dinas Kebersihan Kota Palembang. Kami warga di sekitar Dekranasda meminta agar dapat diberikan bak sampah yang

diangkut dengan mobil sampah. Karena kami merasa kesulitan untuk membuang sampah, dan terkadang ada warga yang sembarangan membuang sam-

pah di pinggir jalan. Terima kasih atas didengarnya permintaan kami ini. 081278337261

Akan Diberikan

JAWAB Terima kasih atas info yang Anda berikan. Kita secepatnya akan mengecek kondisi pipa di seputaran Kebon Sirih. Umumnya jika air kotor ada dua kemungkinan, bisa disebabkan ada pipa bocor sehingga sanitasi

air tidak jalan serta disebabkan musim penghujan. Debet air meningkat atau akibat pasang surut sehingga kotoran yang disaring lolos. Demikian informasinya dan secepatnya kita akan cek ke lapangan. (sta)

Lagi, Sampah Menumpuk dan Bau Menyengat Kepada dinas terkait. Sampah menumpuk dan bau yang menyengat, lalat hijau beterbangan sangat mengganggu kesehatan di Jalan Enggano 1 Rt 08 Rw 02 Puncak Sekuning. Mo-

JAWAB Laporan dari warga akan sesegera mungkin ditindaklanjuti. Kami akan segera memberikan bak sampah agar lingkungan sekitar terlihat bersih dan warga tidak membuang sampah sembarangan. Kita himbau agar bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan agar kota Palembang yang kita cintai ini terlihat bersih (mg14)

Ir H Zulfikri Simin Kepala Dinas Kebersihan Kota Palembang DOK SRIPO

hon perhatian dari Dinas Kebersihan Kota karena lingkungan kami bukan tempat buang sampah. Atas bantuan Sripo, saya ucapkan terima kasih. 081377903111

POJOK Heboh, harga emas merosot tajam Wong kecik : Kapan harga sembako turun ta jam??

Sudah Diperintahkan untuk Dicek

Warga Aceh korban tsunami 2004 mempertanyakan rumah bantuan pemerintah, mereka masih bertahan di huntara (hunian sementara) Percaya atau tidak koruptor yang “makan” rumah mereka

JAWAB Terima kasih atas informasi yang sangat membantu. Kita sudah perintahkan anggota ke lapangan untuk mengeceknya dan langsung mengangkut sampah tersebut. (mg4)

Penyakit Demam Berdarah meningkat tajam, RSMH Palembang kewalahan menerima pasien Yang saat kampanye jualan kesehatan rak yat apa kabarmu?

Minta Fasilitas Bak Sampah

H Zulfikri Simin Kepala Dinas Kebersihan dan Pemakaman Kota Palembang

RABU 28 DESEMBER 2011 3 SYAFAR 1433 H ZUHUR ASHAR MAGHRIB ISYA`

: ... 12.00 WIB : ....15.27 WIB :.... 18.10 WIB : ... 19.25 WIB

KAMIS 29 DESEMBER 2011 4 MUHARAM 1433 H SUBUH : 04 .27 WIB

DIREKTUR UTAMA: Herman Darmo. DIREKTUR: Ir H M Soleh Thamrin, Soetardjo, Gunawan Wibisono. PEMIMPIN UMUM: Ir H M Soleh Thamrin. WAKIL PEMIMPIN UMUM: Gunawan Wibisono. PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNGJAWAB: Hadi Prayogo, REDAKTUR PELAKSANA: L Weny Ramdiastuti. MANAJER PRODUKSI: Theresia Juita. REDAKTUR EKSEKUTIF: Sutrisman Dinah. KOORDINATOR LIPUTAN: Wiedarto. SEKRETARIS REDAKSI: H. Salman Rasyidin. STAF REDAKSI: Aminudin, Subardi, Azwir, Hanafijal, Rustam Imron, Ray Happyeni, Sudarwan, Zainal Piliang, Harina Asiana, Syahrul Hidayat, Leni Juita, Muhammad Husin, Abdul Hafiz, Tarso, Lisma Noviani, Sugeng Haryadi, Ardani Zuhri, Zaini,Vanda Rosetiati, Saftarina, Aang Hamdani, Hendra Kusuma, Ahmad Farozi, Saifudin Zuhri. (Ilustrator: Antoni Agustino) PERWAKILAN JAKARTA: Febby Mahendra Putra (Kepala Biro), Domuara Ambarita (Wakabiro), Budi Prasetyo, Antonius Bramantoro, Jonson Simanjuntak, Murjani, Choirul Arifin, Hendra Gunawan, Ismanto, Rachmat Hidayat, Sugiyarto, Yuli Sulistiyawan, Zulfikar W Eda

HARIAN UMUM

SRIWIJAYA POST

Penerbit: PT Sriwijaya Perdana SIUPP: No 233/SK/Menpen/ SIUPP/A.7/1987 tanggal 22 Juni 1987 Jo.196/Ditjen

PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bambang Hartono MANAJER IKLAN: MF Ririn Kusumawardani MANAJER SIRKULASI : Zulkarnain Tarmizi ALAMAT REDAKSI/IKLAN/SIRKULASI: Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 BD, Telp (0711) 310088 (6 saluran), Fax (0711) 312888. PERWAKILAN JAKARTA: Jalan Palmerah Selatan 12 Jakarta 10270, Telp. (021) 5483863, 5495359, 5494999, 5301991, Fax (021) 5495360 IKLAN: Gedung Persda Lt 1 Jl Palmerah Selatan No. 1-4 Jakarta 10270 Telp (021) 548 3008, 548 0888, 549 0666 Ext 7635 s/d 7638 Fax (021) 5369 6583 E-mail: sriwijayapost@yahoo.com HARGA LANGGANAN: Rp 50.000 sebulan (pembayaran di muka), luar kota plus ongkos kirim. Terbit tujuh kali seminggu. Pembayaran iklan langsung ke Bank: Bank Central Asia Palembang Rek No. 021-309665-3, Bank Permata, Palembang, Rek. No. 0400027048, BNI 46, Rek. No. 0051447426, atau langsung ke Kantor Pusat Jl Jenderal Basuki Rahmat No 1608 B-D Palembang, Telp Iklan (0711)-311888, Fax Iklan (0711) 310391. PERCETAKAN: NV Rambang (Isi di luar tanggung jawab percetakan)

WARTAWAN SRIWIJAYA POST SELALU DIBEKALITANDA PENGENAL DANTIDAK DIBENARKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER



4

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

PermataBank Syariah Gelar Pengobatan Gratis ■ Jalin Kerjasama dengan DSIM

SRIPO/RETNO W

PENGOBATAN GRATIS — Sejumlah warga 7 Ulu mendapatkan pengobatan gratis di Klinik Dompet Sosial Insan Mulia (DSIM) bekerjasama dengan PermataBank Syariah Cabang Palembang.

PALEMBANG, SRIPO — Peduli dengan kesehatan masyarakat Sumsel PermataBank Syariah Kantor Cabang Syariah Palembang mengikat kerjasama dengan Klinik Dompet Sosial Insan Mulia (DSIM), Selasa (27/12). Kerjasama tersebut dikemas dengan program Mobile Health Care yang merupakan layanan kesehatan keliling gratis kepada kaum dhuafa ada di Sumsel. Melur Musdalifah Branch Manager PermataBank Syariah mengatakan, kerjasama yang dilakukan merupakan upaya PermataBank Syariah untuk menyalurkan dana zakat yang te-

lah diprogramkan secara nasional diluar Corporate Social Responsibility (CSR). “Dana ini kita dapat dari hibah nasabah untuk program sosial kita,” katanya. Melur menambahkan, untuk program Mobile Health Care ini, awalnya PaninBank Syariah Cabang Palembang mengajukan dana Rp 100 juta kepusat. Namun sanyangnya, hanya disepakati oleh PermataBank Pusat sebesar Rp 50 juta dengan batasan jangka waktu selama enam bulan. “Sementara ini enam bulan dulu, nanti jika memang memungkinkan dan program ini bisa berjalan dengan baik, insyallah akan

berlanjut. Kita sengaja memilih DSIM karena dinilai baik untuk menyalurkan program ini,” jelasnya mengharapkan program yang disepakati dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan. Disamping itu Taufik Hidayat sebagai Direktur DSIM mengatakan, pihaknya memang sudah lama memiliki program pelayanan kesehatan cuma-cuma untuk masyarakat. Dan kali ini, dengan kerjasama Mobile Health Care pihaknya memiliki satu unit mobil yang disewa dari bantuan PermataBank Syariah selama enam bulan, yang edepan akan dioperasikan untuk melayani pengobatan gratis bagi masyarakat kaum duapa di Sumsel.

“Jadi kedepan bukan hanya Kota Palembang saja melainkan juga ke daerahdaerah ada di Sumsel, minimal kita menyentu daerah terdekat terlebih dahulu Ogan Ilir dan Banyuasin,” tegasnya. Disamping itu Taufik menambah, disamping persediaan mobil PermataBank memberi bantuan berupa perlengkapan lainnya yang dibutuhkan untuk perlengkapan kegiatan memberikan pemeriksaan gratis pada masyarakat. “Kita belum tau berupa apa. Namun katanya selain mobil akan ada bantuan lainnya. Untuk jangka waktu program ini dibatasi selama 6 bulan. Insyaallah kegiatan ini kita lakukan bertahap minimal 2 minggu sekali,” tegasnya. (mg17)

Perbankan Syariah Layani Warga Muhammadiyah Kurs Rupiah Turun Tajam JAKARTA,SRIPO — Sebanyak tujuh bank syariah yakni Bank Muamalat, Bank Syariah Bukopin, Bank Danamon Syariah, Bank Syariah Mandiri, BRI Syariah, BNI Syariah, dan BTN Syariah akan melayani anggota Muhammadiyah. Dengan kerjasama yang melalui penandatanganan nota kesepahaman dengan Pengurus Pusat Muhammadiyah pada 15 Desember lalu ini, anggota Muhammadiyah yang kini ada lebih dari 20 juta orang bisa meman-

faatkan 1.349 jaringan kantor Bank Umum Syariah dan sekitar 300 unit kantor usaha syariah di Tanah Air. “Muhammadiyah memiliki 172 universitas, lebih dari 400 rumah sakit atau rumah bersalin, dan lebih dari 10.000 sekolah yang menjalankan aktivitas ekonomi sehingga dapat difasilitasi oleh perbankan syariah, misalnya dalam bentuk cash management,” ujar Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, di Jakarta, Selasa ( 27/12).

Menurut Din Syamsudin, PP Muhammadiyah akan memobilisasi anggotanya untuk menggunakan perbankan syariah. Dengan begitu, anggota Muhammadiyah bisa berkontribusi secara signifikan bagi tumbuhnya perbankan syariah ke depannya. Ketua Asosiasi Bank Syariah Indonesia (Asbisindo), A Riawan Amin pun menilai kerjasama ini menjadi simbol bersinerginya perbankan syariah dengan organisasi masa Is-

lam dan jutaan umat Muslim di dalamnya. Asbisindo sendiri mengajak ormas Islam lainnya untuk berkolaborasi dengan perbankan syariah untuk mendukung aktivitas ekonomi yang lebih berkeadilan. “Melalui kerjasama ini, perbankan syariah akan memperoleh kesempatan untuk mensosialisasikan berbagai keunggulannya kepada lebih banyak anggota masyarakat,” tambah Direktur Bank Muamalat, Luluk Mahfudah. (KC)

■ Pelaku Pasar Khawatir

JAKARTA, SRIPO — Kurs rupiah terhadap dolar AS, Selasa (27/12) siang turun tajam, karena pelaku pasar khawatir dengan krisis utang di Eropa yang masih belum mencapai penyelesaiannya sehingga mulai berdampak negatif terhadap ekonomi China. Nilai tukar rupiah di pasar spot antarbank Jakarta merosot 65 poin menjadi Rp 9.110 per dolar AS dari sebelumnya Rp 9.045.

Analis PT First Asia Capital, David Nathalall di Jakarta, Selasa mengatakan, China khawatir dampak krisis utang Eropa akan mengakibatkan pendapatan perusahaannya akan merosot. Akibat masih belum adanya kepastian penyelesaian krisis utang tersebut mengakibatkan konsumen Eropa mulai menunjukkan berkurangnya permintaan, kata David Nathalall. Menurut David Nathalall,

krisis utang di Eropa itu terlihat dari kenaikan kembali imbal hasil bagi obligasi Spanyol dan Italia yang makin meningkat. Hal ini yang menimbulkan kekhawatiran pelaku pasar sehingga mereka lebih cenderung melepas, meski fundamental ekonomi nasional masih baik, ucapnya. Ia mengatakan, kenaikan imbal bagi hasil itu mengakibatkan investor mencemaskan potensi penyebaran krisis utang Eropa lebih lanjut. (Ant)


SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

5

Emas Rp 2,8 Juta per Suku ■ Pedagang Batasi Penjualan

SRIPO/RETNO

TRANSAKSI — Seorang calon pembeli melihatlihat koleksi emas di toko mas kawasan 16 Ilir. Harga emas sejak dua hari terakhir merosot tajam, Selasa (27/12).

MELIHAT hal ini kita tahan dulu penjualan. Karena sesuai pengalaman harga emas pernah mengalami penurunan yang tajam dan dengan waktu singkat akan meroket dengan cepatnya SUWARNO Pemilik Toko Mas Arif

PALEMBANG, SRIPO — Harga emas betul-betul terjun bebas di penghujung tahun ini. Setelah, Senin (26/12) emas 24 karat dijual Rp 2,9 juta per suku. Selasa, (27/12), harga emas kembali mengalami penurunan menjadi Rp 2,8 juta per suku. Penurunan harga yang cukup tajam --setelah sempat harga emas tembus Rp 3,4 juta beberapa bulan lalu-- membuat sejumlah pedagang emas khawatir. Bahkan sebagian dari mereka mengaku menghadapi situasi ini memilih cara membatasi penjualan perhiasan emas. Cece pemilik Toko Emas di area Jl Rustam Efendi mengatakan, dengan turunnya harga emas yang begitu tajam pihaknya memilih untuk menahan penjual. Dimaksud menahan tegas Cece, pihaknya hanya menjual emas yang didapat dari konsumen yang men-

jual emas mereka saja. Lebih dari itu mereka belum terlalu berani untuk menjual emas dengan jumlah yang besar. “Misal konsumen jual 2 suku emas maka kita hanya menjual 2 suku emas itu saja, untuk lebih dari itu kita belum berani. Mengenai pembelian seberapa banyak konsumen mau jual emas mereka kita siap tampung,” jelas Cece dibincangi di tokonya. Di lain pihak Suwarno pemilik Toko Mas Arif di area Pasar 16 Ilir Palembang juga melakukan hal sama. Ia menegaskan, meski harga emas dipredisi akan mengalami penurunan tajam hingga Rp 2,5 juta persuku, ia tetap membatasi penjualan. Harga emas di bulan Desember ini jelas Suwarno benar-benar mengalami penurunan yang sangat tajam. Bayangkan dari harga yang berkisar Rp 3,4 juta

hingga Rp 3,2 juta persuku sekarang menjadi Rp 2,8 juta persuku. “Melihat hal ini kita tahan dulu penjualan. Karena sesuai pengalaman harga emas pernah mengalami penurunan yang tajam dan dengan waktu singkat akan meroket dengan cepatnya,” tegasnya. Disamping itu, disinggung mengenai aktivitas

jual beli emas dengan harga sekarang ini Suswono mengatakan aktivitas jual beli masih seperti biasa. Bahkan bisa dikatakan, tidak ada peningkatan yang berarti. “Kalau ada yang mau jual kita akan beli seberapa mereka akan jual. Namun kalau kita untuk sementara ini hanya menjual dari barang yang kita terima saja. Untuk persediaan barang yang kita ada sementara kita tahan dulu,” tegasnya. (mg17)

Rugi Jual Sekarang MASYARAKAT cukup terkejut dengan perkembangan harga emas yang anjlok di penghujung tahun 2011 ini. “Saya beli emas, karena waktu pertengahan tahun lalu, harganya terus naik. Wah ini menguntungkan pikir saya,” ujar Adi, warga Plaju. Ternyata, perkembangannya justru menurun. “Kita wait and see-lah, karena saya masih meyakini, emas masih bagus untuk investasi,” tandasnya. Fitri salah seorang konsumen juga memilih menahan menjual emas miliknya. Dia mengaku, sedang butuh uang dan berniat menjual emas. Tapi rencana itu terpaksa dibatalkannya. “Aku beli kemarin di harga Rp 3,3 juta persuku. Tapi nak aku jual sekarang jauh nian harganya Rp 2,8 juta per suku itupun nak dipotong lagi, banyak nian ruginyo jadi aku tahan dulu bae,” katanya. (retno w)

Manajemen Stok Pangan Lemah Boleh Menunda Pembayaran PBB JAKARTA, SRIPO — Harga komoditas pangan selalu tidak stabil. Fluktuasinya mudah terpicu oleh kondisi yang sebetulnya bisa dikendalikan. Misalnya, menjelang pergantian tahun, harga komoditas pangan merangkak naik di sejumlah sentra distribusi dan pasar. Seharusnya harga komoditas pangan bisa terkendali jika pemerintah melakukan sistem manaje-

men stok pangan yang baik karena kenaikan harga pangan setiap akhir tahun selalu berulang. “Pemerintah selalu mengatakan bahwa kenaikan pangan menjelang hari raya Natal dan Tahun Baru adalah wajar. Jika memang wajar, sudah sepantasnya pemerintah tahu cara mengantisipasinya. Rasanya aneh, hampir selalu terjadi sepanjang tahun di tengah de-

rasnya impor yang kita lakukan,” kata Rofi’ Munawar, anggota Komisi IV DPR, di Jakarta, Selasa (27/12). Pemerintah selama ini memandang, kebijakan importasi pangan dilakukan untuk menstabilkan harga dan memastikan stok dalam negeri cukup. Jika melihat pergerakan harga yang terus naik, logika impor hampir semuanya gagal. (KC)

■ Bagi Wajib Pajak JAKARTA, SRIPO — Ada kabar gembira bagi wajib pajak yang kesulitan keuangan membayar pajak bumi dan bangunan (PBB). Direktorat Jenderal Pajak memberikan keringanan berupa penundaan atau pengangsuran pembayaran utang PBB. Keringanan ini sudah ter-

Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2011 Semu terbuka maksimal mengakibatkan meningkatnya pengangguran. “Policy propoor itu justru membiarkan kemiskinan semakin meningkat, sedangkan projob artinya cukup dengan pekerjaan yang ada sehingga tidak perlu buka lapangan pekerjaan yang baru,” jelas Kaban. Menurun Sementara perekonomian Indonesia akan menghadapi cobaan di tahun depan. Ekonom CIDES, Umar Juoro mengatakan kemungkinan akan terjadi penurunan pertumbuhan ekonomi akibat melemahnya perekonomian dunia. “Kemungkinan menurunnya perekonomian 2012 mendatang karena melemahnya perekonomian dunia yang disebabkan kri-

TC

MS KABAN

sis Eropa yang berkepanjangan dan lemahnya perekonomian AS,” kata Umar dalam pemaparan akhir tahun 2011 di Hotel Ambhara, Jakarta, Selasa (27/12). Umar menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2012 diperkirakan sekitar 6,2 persen. Ekspor kemungkinan akan mengalami penurunan dengan melemahnya perekonomian negara-negara tujuan ekspor.

Dedi Rudaedi menjelaskan, kepala kantor Pelayanan Pajak Pratama atas nama direktur jenderal pajak akan memberikan keputusan dalam waktu paling lama tujuh hari sejak tanggal diterima surat permohonan. Sedangkan, jangka waktu pengangsuran atau penundaan paling lama 12 bulan sejak terbitnya surat keputusan pengangsuran atau penundaan. (TC)

Memasarkan Buah Pepaya

■ 2012 Diprediksi 6,2 Persen JAKARTA, SRIPO — Mantan Menteri Kehutanan dan Ketua Umum Partai Bulan Bintang MS Kaban, menyebut pertumbuhan ekonomi di tahun 2011 masih semu. “Saya berani katakan pertumbuhan ekonomi kita sekarang itu semu,” ujar MS Kaban kepada wartawan di Markas Besar PBB, Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (27/12). Menurut Kaban, kebijakan ekonomi pro-rakyat kecil seperti yang dibicarakan presiden, tidak dijalankan secara baik. Kaban bahkan menyebut pembiaran terhadap kemiskinan cenderung meningkat. MS Kaban juga menjelaskan pemerintah belum menjalankan kebijakan pro job secara baik, sehingga lapangan pekerjaan tidak

tuang dalam Peraturan Direktur Jenderal Pajak nomor PER-38/PJ/2011 tentang Tata Cara Pengangsuran dan Penundaan PBB. Aturan ini telah terbit pada 21 Desember lalu. “Peraturan Dirjen pajak ini untuk memberikan kepastian hukum serta meningkatkan pelayanan kepada wajib pajak,” kata Di-

rektur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Ditjen Pajak Dedi Rudaedi dalam siaran pers, Selasa (27/12). Bagi wajib pajak yang ingin memperoleh fasilitas ini harus mengajukan permohonan paling lambat sembilan hari kerja sebelum jatuh tempo pembayaran utang PBB. Syarat lainnya, wajib pajak tidak memiliki tunggakan PBB di tahun sebelumnya.

Sementara itu, investasi sekalipun tidak setinggi pada tahun 2011, masih akan cukup tinggi karena investor mengarahkan investasinya ke negara-negara berkembang seperti Indonesia. “Konsumsi masyarakat masih akan cukup tinggi. Secara sektoral pertumbuhan sektor non-traded masih tinggi, namun pertumbuhan sektor manufaktur kemungkinan melemah kembali,” jelas Umar. (TC)

Assalamualaikum, Pak budi saya punya usaha kebun pepaya, tetapi terkendala untuk pemasaran selalu kurang bagus. Ada saja alasan dari penadah. Apa saya harus jual sendiri? Terima kasih Putra Jaya 0853687411xx Jawab: Dear saudara Putra Jaya, Waalaikum salam Wr. Wb. Salam GILA (Gigih Lakukan Action) Sebelumnya saya ucapkan selamat kepada saudara Putra Jaya yang mempunyai kebun pepaya dan mau memanfaatkan forum konsultasi di media ini demi kemajuan usahanya. Banyak petani atau pemilik kebun bertahun-tahun yang tetap

miskin karena tidak bisa menjual. Ada beberapa hal yang perlu saya jelaskan sebagai berikut : z Saudara harus memahami jenis-jenis pepaya dan pepaya saudara termasuk jenis yang mana. z Kenali siapa saja pemilik kebun di sekitar Anda dan secara peringkat Anda di urutan ke berapa z Kenali dan buatlah daftar Siapa pembeli pepaya di sekitar Anda. z Kenali dan buat daftar siapa dan di kota mana saja peminat pepaya. z Bersatulah dengan semua pemilik kebun agar saudara mempunyai posisi tawar yang kuat dengan pembeli. Kalau saudara sudah memahami peta pepaya, maka keputusan ada di tangan Anda untuk memasarkan sendiri atau diserahkan orang lain. Menjadi pengusaha tidak mengharuskan saudara terlibat langsung, tapi bisa melalui sistem yang saudara ciptakan. Terima kasih Budi Utoyo


6

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Korban Bima Ditembak dari Dekat ■ Peluru tak Ditemukan di Dalam Tubuh ■ 9 Tersangka Dapat Penangguhan Penahanan

TRIBUN LAMPUNG/ROMI RINANDO

RATUSAN mahasiswa menggelar demonstrasi di Mapolda Lampung, Selasa (27/12).

Demo Ricuh Dua Polisi Terbakar BANDAR LAMPUNG, SRIPO — Aksi demonstrasi seratusan mahasiswa di Mapolda Lampung, Selasa (27/12), berujung ricuh. Akibatnya, dua anggota kepolisian, AKP Tontowi Darsah dan Brigadir Sunandar, mengalami luka bakar. Kedua anggota polisi yang tengah mengamankan aksi demo itu, terkena sambaran api dari sebuah keranda yang dibakar mahasis-

wa. Kedua polisi itu langsung dilarikan ke rumah sakit Bhayangkara untuk menjalani perawatan. Informasi yang dihimpun Tribun Lampung, Sunandar mengalami luka bakar di bagian wajah, sedangkan Tontowi mengalami luka bakar di bagian paha. Aksi demo diawali kedatangan puluhan aktivis HMI di Mapolda Lampung. Mereka meminta Polri untuk tidak bertindak anarkis

terhadap rakyat. Meraka juga mengecam tragedi di Bima, Nusa Tenggara Barat, dan Mesuji. Tak lama berselang, seratusan mahasiswa dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND), tiba di Mapolda Lampung dan bergabung dengan aktivis HMI. Saat aksi berlangsung, seorang peserta demo mengeluarkan botol berisi

bensin kemudian menyiramkan ke keranda mayat yang terbuat dari kayu. Sementara seorang peserta demo lain menyulut api ke keranda tersebut. Anggota polisi yang sudah berjaga-jaga berusaha memadamkan api. Namun, upaya kepolisian itu coba dihalang-halangi mahasiswa. Tak ayal, bentrok pun terjadi. (tribunnews.com)

JAKARTA, SRIPO — Dua korban tewas dalam pembubaran aksi massa di Pelabuhan Sape, Bima, NTB, pada Sabtu (24/12/2011) lalu, mengalami luka tembak dari jarak dekat. Hal tersebut merujuk pada hasil otopsi yang dilakukan terhadap kedua korban, Arif Rahman dan Syaiful. Tidak ditemukan peluru yang bersarang di tubuh masing-masing korban. “Hasil otopsi dari dua korban, tidak ada peluru yang bersarang di tubuh, artinya luka tembak jarak dekat,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution di Jakarta, Selasa (27/12). Sementara polisi telah menahan 47 pengunjuk rasa yang terlibat kerusuhan saat pembubaran pendudukan massa. Mereka mendapat penangguhan penahanan. Saat ditanya kemungkinan peluru yang menembus korban tewas tersebut apakah peluru tajam atau karet. Saud belum bisa memastikan jenisnya. Saud menjelaskan peluru karet pun bisa menembus tubuh manusia. “Kalau peluru karet itu bila dari dekat bisa tembus. Korban itu lukanya di perut kanan tembus perut ki-

ANTARA

Saud Usman Nasution

ri,” ucapnya. Saud menegaskan korban tewas dalam pembubaran aksi massa oleh pihak kepolisian di Bima hanya dua orang. “Untuk korban, dari hasil pengecekan Polres, Polsek, dan dinas kesehatan, sampai hari ini data yang meninggal hanya dua orang, kalau ada data lebih, kami minta tunjukkan datanya,” ungkapnya. Sebelumnya, Sabtu (24/ 12) aksi anarki massa pecah setelah polisi melakukan pembubaran paksa terhadap massa pengunjuk rasa dari Front Reformasi AntiTambang (FRAT) yang menguasai satu-satunya jembatan penyeberangan ferry dari NTB ke NTT itu sejak

lima hari sebelumnya. Polisi membubarkan paksa pengunjuk rasa setelah negosiasi dari Bupati dan Kapolda berulangulang menemui jalan buntu dan massa tetap menduduki pelabuhan sepanjang dua tuntutannya tak dipenuhi. Kedua tuntutan massa tersebut adalah permintaan pencabutan Surat Keputusan Bupati Bima Nomor 188 Tahun 2010 tentang izin operasional perusahaan tambang emas PT Sumber Mineral Nusantara (PT SMN) dan pembebasan AS, tersangka pembakaran kantor Camat Lambu yang terjadi pada 10 Maret 2011 dan telah diserahkan ke kejaksaan. Dampak dari pembubaran paksa dari polisi itu, massa melakukan pembakaran dan perusakan satu kantor Polres, satu kantor Polsek, rumah dinas Kapolsek, empat unit bangunan asrama polisi, Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, kantor Dinas Kehutanan, dan Kantor Urusan Agam (KUA). Bahkan, 25 rumah warga yang diperkirakan mendukung operasional perusahaan tambang PT SMN ikut diamuk massa. (tribunnews.com)

PDIP Minta Kapolri Diganti JAKARTA, SRIPO — Politisi PDIP, Ahmad Bashara meminta Presiden SBY untuk mencopot Jendral Polisi Timur Pradopo sebagai Kapolri. Timur Pradopo dianggap tak memiliki kepemimpinan. Menurut Ahmad Bashara, alangkah lebih baik mengganti Kapolri dengan jenderal polisi yang memiliki sense of crisis.

“Saya kira jawaban dari permasalahan-permasalahan yang ada di Polri sekarang, bukan dengan memindahkan statusnya di bawah Kementerian. Karena bagaimana mungkin kita bisa percaya hal itu akan efektif jika di bawah Presiden saja (Polri) sudah seperti ini,” ujar Ahmad Basarah yang merupakan anggota Komisi III DPR,

Selasa (27/12). Menurutnya, inti masalahnya soal Polri yang tak profesional, ada pada kepemimpinan Kapolri, bukan pada status politik Polri. “Jadi, daripada mengubah status politik Polri, lebih baik ganti Kapolri. Diganti, dengan jenderal Polisi yang lebih memiliki sense of crisis dan visioner,” ujar Basarah. (tribunnews.com)

OKI Pilot Project Pengeringan Padi Vertical ■ Kementerian Pertanian Peduli Petani OKI EMENTERIAN Pertanian RI mempercayakan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumsel menjadi Pilot Project, percontohan program pengering padi vertical (Vertical Dryer) Tahun 2012. Vertical dryer merupakan solusi bagi petani guna mengeringkan gabah, sebab selama ini petani mengalami kesulitan menjemur padi terutama saat musim hujan yang tidak menentu, ditambah curah hujan cukup tinggi, sehingga berpengaruh terhadap mutu gabah dan kualitas beras hasil petani yang dijual di pasaran.

K

Sebelumnya, tahun 2011 ini Pemkab OKI juga mendapatkan bantuan 4 unit flat bad dryer melalui dana APBN-P dari Kementerian Pertanian yang akan dialokasikan masing-masing 2 unit untuk Kecamatan Air Sugihan dan Lempuing Jaya. Flat bad dryer ini adalah alat pengering padi berbentuk panjang yang memiliki fungsi sama seperti Vertical Dryer, dan untuk memaksimalkan mutu gabah dan beras yang dijual di pasaran Tahun 2012 akan ditambah dengan Vertikal Dryer. Kasubdit pasca panen Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Ir Tri Agustin MM saat memonitor pengiriman Flat bad Dryer kepada kelompok tani di OKI beberapa hari lalu mengatakan, dengan alat ini walaupun musim hujan pengeringan padi tetap dapat dilakukan secara merata sesuai dengan yang disyaratkan untuk Gabah Kering Giling (GKG) sebesar 14 persen dapat dicapai, sehingga menghasilkan gabah dan beras yang berkualitas. “Alat flat bad dryer yang kita berikan ini memiliki kapasitas 3,5 ton dengan menggunakan bahan bakar sekam padi, dan dalam waktu dekat akan dilakukan pelatihan tenaga operator alat ini,” kata Tri ketika itu. Bupati OKI, Ir H Ishak Mekki MM memberikan apresiasi dan dukungan terhadap program-program yang bertujuan meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan petani khususnya di OKI, dan Pemkab sangat mendukung setiap program pembangunan pertanian baik dari pusat maupun dari provinsi yang bertujuan untuk mensejahterakan petani. “Pemerintah mendukung sepenuhnya kegiatan petani demi kesuksesan dan kesejahteraan petani,” ucap Ishak. Kepala Dinas Pertanian OKI, Ir H Asmar Wijaya MSi, Selasa (27/12) meminta kepada Gapoktan untuk memanfaatkan bantuan ini sebaik mungkin, serta dapat menilai efisiensi penggunaan alat pengering ini dibandingkan dengan penggunaan lantai jemur ataupun terpal jemur, seperti yang selama ini dilakukan petani. “Pemkab OKI melalui Dinas Pertanian akan memprogramkan kegiatan serupa dalam upaya peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani di OKI,” kata Asmar. (ADV)

H Ishak Mekki

Alat Vertikal Dryer 3,5 ton berwarna ungu

Alat pengering padi vertical dryer 3,5 ton

Alat pengering padi bed dryer automixing.


SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Petugas UPP SEA Games Tuntut Sisa Honor ■ Har un: Salah Paham tentang Kontrak Harun: PALEMBANG, SRIPO — Sekitar ratusan petugas UPP (Upacara Penghormatan Pemenang) SEA Games XXVI 2011 kembali melakukan demontrasi di Gedung KONI Sumsel, Selasa (27/12). Sebelumnya mereka ini sudah dua kali melakukan demonstrasi ke pihak Inasoc terkait pelunasan honor yang belum sepenuhnya mereka terima. Pertama kali, demo dilakukan di depan Masjid Cheng Ho Palembang, selanjutnya demo kedua (awal Desember) dan ketiga untuk kali ini dilakukan di Kantor KONI Sumatera Selatan. Pantauan Sripo, ratusan petugas UPP yang rata-rata masih berstatus sebagai pelajar di Kota Palembang ini, tampak meneriakkan tuntutan-tuntutan supaya sisa honor dibayarkan. “Bayar honor kami sekarang, kami sudah muak dengan janjijanjimu,” teriak beberapa demonstran. Koordinator Aksi, Wahyu, mengatakan para petugas UPP yang keseluruhan-

nya berjumlah 432 orang itu dijanjikan menerima honor Rp 3 juta, namun sampai saat ini baru diterima Rp 1,3 juta. Saat demonstrasi yang kedua lalu sudah dijanjikan menerima pelunasan honor dan ini yang kami pertanyakan. “Saya rasa sudah terjadi pemanipulasian dana UPP oleh pihak penyelenggara SEA Games, karena saat bertugas sempat menandatangani 16 lembar bukti penerimaan honor yang diasumsikan jumlah hari selama bertugas,” ucapnya. Sejumlah petugas UPP mengaku kecewa karena usaha yang dilakukan sejak beberapa bulan lalu tidak dihargai dengan baik oleh panitia pelaksana SEA Games. “Kami telah berlatih sejak bulan Juli, dan hanya mendapatkan biaya transport selama tiga hari. Setelah bekerja, justru tidak dibayarkan sesuai dengan yang dijanjikan,” katanya. Selain itu, Wahyu juga mempertanyakan honor volunteer yang dijanjikan, karena para petugas UPP

ini menerima honor untuk dua pos sekaligus, yakni workforce dan volunteer. “Dari volunteer senilai Rp 1,5 juta, sementara dari honor workforce Rp 1,5 juga. Sehingga totalnya Rp 3 juta, tapi pada kenyataannya hanya menerima Rp 1.550.000, setelah mendapat tambahan Rp 250 ribu per orang,” ucap Wahyu. Ketua Inasoc Sumsel, Muddai Madang mengatakan dana tambahan Rp 250 ribu itu merupakan uang pribadinya sebagai tanggung jawab moral terhadap tuntutan para petugas UPP itu. Dana untuk honor UPP ini sedang dalam proses dan akan dirampung dengan segera. “Petugas UPP ini sebenarnya tidak masuk dalam tanggung jawab Inasoc karena direkrut oleh pihak ketiga. Tapi kami selaku panitia juga memiliki tanggung jawab moral karena mereka juga bagian dari kesuksesan SEA Games,” ujarnya. Sementara itu, Harun AlRasyid, selaku Sekretris

KONI Sumsel, mengatakan tuntutan petugas UPP untuk meminta tambahan di luar honor Rp 120 rupiah perhari/perorang itu tidak ada dasarnya, karena ini sesuai dengan kontraknya. Kesalahannya, kontrak ini tidak pernah dibaca oleh adik-adik ini, sehingga terjadi kesalahpahaman. “Namun tadi sudah ada solusinya, Pak Muddai sebagai Ketua Inasoc Sumsel, akan menalangi terlebih dahulu kekurangan tersebut. Petugas UPP yang berjumlah sekitar 430 orang akan menerima tambahan honornya sekitar Rp 250 ribu pada Sabtu nanti (31/ 12). Dengan catatan ini hanyalah talangan, bahwa nanti dana ini akan ditagih kembali kepada pihak ketiga yang memperkerjakan petugas UPP ini,” ujarnya. “Salah pahamnya, mereka ini menuntut untuk disamakan dengan voluenter yang dibayar 150 ribu per orang/hari dan workforce sebesar Rp 200 ribu perhari/per orang,” tambah Harun. (cw2)

Pasien Tidur di Lorong RS

rapor dan terbaring di brangkar, itu pun ia menginap di lorong rumah sakit karena tidak kebagian ruangan. “Kami sudah tiga hari dirawat di koridor karena semua ruangan sudah penuh,” kata Yamin. Siklus 5 Tahun Sekretaris Direksi RSK Charitas dr Harsono mengatakan, tingginya kasus DBD saat ini karena masuk siklus lima tahunan, dimana pada 2006 terjadi lonjakan penderita DBD, bahkan RSK Charitas sempat mengeluarkan ekstra tempat tidur. “Saat ini masuk siklus lima tahunan sehingga kita pun waspada, tetapi kita berharap itu semua tidak terjadi,” katanya. Sebagai antisipasi, lanjut Harsono, pelayanan di pintu utama khususnya di Instalasi Gawat Darurat (IGD) ditingkatkan dengan menempatkan pelayanan dan tempat tidur tambahan. “Kasus DBD ini cenderung naik karena memang Palembang endemis,” ujarnya. Terpisah DR dr H Yowono M.Biomed mengatakan virus yang dibawa nyamuk DBD saat ini sudah bermutasi dengan laju (rate) yang sangat tinggi dengan hasil mutasi empat tingkatan, dimana semuanya memiliki laju yang cepat. Dalam melakukan aksinya, ia menyerang sel darah putih (trombosit) dengan reaksi yang lemah sehingga reaksi tubuhpun dalam menyikapinya tidak begitu ekstrim. Artinya, seseorang tidak mengalami deman

yang tinggi dan tidak ada indikasi atau gejala klinis yang mencolok, seperti adanya panas tubuh yang tinggi dan bintik-bintik merah di sekujur tubuh. Begitu trombosit habis diserang, maka seseorang lalu ambruk. Seperti yang dialami Silvy, dimana ia sudah terkena sejak dua minggu lalu, tetapi virus mampu melakukan “penipuan” atau kamuflase sehingga orang di sekitar penderita tidak mengetahui. Baru setelah dua hari, diketahui dan ternyata sudah berstatus DSS. Jika terlambat penanganannya, pasien bisa meninggal dunia. “Satu hal lagi, saya justru tertarik dengan virus DBD di Palembang, yang sepertinya semakin ganas dan endemis sehingga sulit untuk dimusnahkan. Dalam waktu dekat ini, sa-

ya akan melakukan penelitian karakteristik virus di Palembang karena memang menarik perhatian,” jelasnya. Sementara di sejumlah rumah sakit di Palembang, pasien DBD rawat inap grafiknya terus meningkat hingga di angka 100 persen. Misalnya di RS Islam Siti Khadijah, November saja pasien DBD dirawat 18 pasien, sedangkan periode Desember dan terhitung kemarin ada 27 pasien, dan yang masih dirawat 11 pasien. Sementara di RSK Charitas, pasien DBD di November ada 124 kasus, sedang Desember terdapat 180 kasus dan masih di ruang perawatan anak-anak di Paviliun Elisabet ada 14 orang. Sementara di paviliun lain tidak tercatat jumlahnya, tetapi merata ada yang dirawat. (sin)

Dokter Berjuang Selamatkan Silvy anaknya menderita DBD karena baru diketahui dua hari sebelumnya, itu pun statusnya sudah kategori shock berat atau kritis. “Dokter langsung menolong, dan syukur masa kritis sudah lewat tetapi masih lemas dan trombositnya turun drastis dan Silvy masih kejang-kejang,”

katanya. Kepala Instalasi Humas dan Informasi RSMH Palembang dr Djunaidi SpPD (K) mengatakan, pasien yang dirawat umumnya berasal dari kota Palembang dan sebagian lagi berasal dari daerah. “Memang betul, pasien DBD trennya meningkat. Kami sudah mengantisipasi dengan menyiapkan tempat tidur tambahan,” katanya. Sementara dokter yang memantau perkembangan Silvy memastikan kondisi Silvy sudah membaik, hanya saja trombositnya masih rendah dan masih kejang. Tetapi masa kritisnya berhasil dilalui. (sin)

gapan pemeriksaannya, Nunun hanya tersenyum bahkan tampak sehat kondisinya seraya bergegas masuk kedalam mobil tahanan KPK. Sedangkan menyikapi adanya ambulan yang datang tadi di kantor KPK, dokter pribadi Nunun, Andreas Hari mengatakan Nunun sempat naik tensinya darahnya saat diperiksa KPK. “Kondisi ibu tidak apaapa hanya tensinya sempat naik tadi,” ujarnya. Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana, mengatakan Nunun telah dijemput KPK untuk menjalani pemeriksaan. “Kepala Rutan Pondok Bambu melaporkan kepada saya bahwa pagi ini pukul 06.30 WIB, Ibu Nunun Nurbaeti dibon KPK untuk pemeriksaan,” ujar Denny melalui pesan BlackBerry kepada Tribunnews.com, kemarin. Kata Denny surat bon untuk penjemputan Nunun telah diterima pihak Rutan Pondok Bambu sejak malam tadi.

“Diterima pada 26 Desember 2011 pukul 23.45 WIB,” ujar Denny, mantan Staf Khusus Presiden Bidang Hukum. Nunun Nurbaeti merampungkan pemeriksaannya di kantor KPK, kemarin. Terkait pemeriksaan Nunun oleh penyidik dikatakan Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK, Priharsa Nugraha, mengatakan Nunun menjawab semua pertannyaan penyidik KPK. “Semua bisa dijawab, namun pertanyaannya mengenai apa saya kurang tahu pasti,” ujar Priharsa. Ambulans Siaga Saat pemeriksaan Nunun, satu unit mobil ambulans tiba-tiba masuk kantor KPK di Jalan HR Rasuna Said, Kavling C-1, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa pagi. Kedatangan ambulans itu bertepatan dengan kedatangan tersangka Nunun Nurbaeti. Sontak keberadaan kendaraan yang tak biasanya ada di KPK tersebut menyedot perhatian puluhan juru foto untuk mengambil

gambarnya. Ramainya para awak media membuat pihak keamanan KPK meminta sang sopir ambulans agar mengeluarkan kendaraannya dari kantor KPK. Setelah Nunun selesai menjalani pemeriksaan sekitar lima jam, barulah ambulas itu meninggalkan kantor KPK. Pihak KPK mengakui keberadaan ambulans tersebut untuk antisipasi jika Nunun mengalami gangguan kesehatan selama pemeriksaan, seperti pemeriksaan sebelumnya. Tidak hanya ambulans, seorang dokter yang ditunjuk KPK juga memeriksa kesehatan Nunun sebelum dilakukan pemeriksaan. Bahkan, dokter KPK itu setia mendampingi Nunun selama ia dicecar periksa penyidik. “Ambulans itu dipanggil untuk stand by saja. Selama pemeriksaan dokter KPK selalu stand by. Itu untuk jaga-jaga saja. Kan memang dia punya riwayat gangguan kesehatan,” ujar Priharsa Nugraha. (tribunnews/coz/edf)

Pesawat Jet Hatta Gagal Landing

Awalnya, kata dia, pihaknya menyarankan pilot pesawat tersebut untuk memutar guna mencari posisi yang tepat untuk mendarat. Namun dengan pertimbangan khawatir kehabisan bahan bakar, pesawat yang membawa Menko Perekonomian tersebut batal mendarat. Pada saat itu, sejumlah pejabat dari pemprov, pemkab/pemkot di Sumut beserta panitia Pesta Da-

nau Toba telah menanti kedatangan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. “Pejabat yang menunggu cukup banyak tetapi saya tidak ingat namanya,” katanya. Berdasarkan informasi didapatkan, pesawat jet pribadi yang dinaiki Menko Perekonomian Hatta Rajasa tidak beralih ke Bandara Polonia Medan. “Pesawatnya dialihkan ke Palembang (Sumatera Selatan),” kata Siburian. (fiz/ant)

! dari halaman 1 dari banyak pasien, terdapat seorang anak atas nama Silvy (10), menderita DBD berada di level III atau DSS (Dengue Shock Syndrome) atau sudah parah, dengan kondisi tubuh kurus dan melemah. Semua pasien memang anak-anak. Mereka ditunggui keluarga terbaring dengan tangan terinfus. Praktis, ruangan sepanjang koridor dipenuhi tempat tidur. M Fari Wiratama (7), siswa SD Muhammadiyah IV di Jend Sudirman yang tinggal di Jl Sosial RT 21/ 01 Kelurahan Sukabangun, sudah tiga hari dirawat, dan tangannya masih ada selang infus cairan karena trombositnya masih di bawah poin 100, yakni 36. Muhammad Yamin (34) kepada sripo mengatakan, dirinya sebagai orang tua Fari Wiratama tidak menyangka kalau anaknya terkena DBD, karena memang tidak ada tanda-tanda DBD pada umumnya. Namun begitu dicek, ternyata trombositnya hanya poin 36 dan dokter langsung minta Fari dirawat. “Demannya hanya sebentar dan tidak ada bintikbintik merah. Begitu diperiksa, ternyata positif DBD. Kami sempat cemas,” katanya. Akibat dirawat, Fari tidak bisa mengambil buku

Nunun Tutupi Peran Miranda ! dari halaman 1 banyak mantan anggota DPR yang dijebloskan ke penjara. Nunun sendiri hampir dua tahun melarikan diri ke luar negeri. Ia telah menjadi buron jaringan Nunun yang menjadi buronan KPK dan Interpol atas sangkaan perantara aliran suap, dan ditangkap polisi Thailand, Desember lalu. KPK berharap Nunun membuka mulut perihal keterlibatan pihak lain dalam aliran cek pelawat ke anggota DPR RI. Setibanya di Indonesia, 10 Desember, dua kali mengalami gangguan kesehatan, sehingga mengganggu proses pemeriksaan. Karena gangguan kesehatan yang dialami Nunun, KPK belum mampu menuntaskan kasus ini. Dan aktor utama di balik korupsi massal anggota dewan terhormat itu pun belum terungkap. Bahkan, karena khawatir Nunun mengalami gangguan kesehatan, pihak KPK menyediakan satu mobil ambulans dan seorang dokter yang mendampingi selama pemeriksaan kemarin. Hingga pemeriksaan selesai dalam waktu sekitar 5 jam, Nunun dinyatakan sehat. Nunun yang tiba di kantor KPK pukul 08.15 WIB ini merampungkan pemeriksaannya pada pukul 13.20 WIB. Sementara dalam kasus sendiri ketika ditanya tang-

! dari halaman 1 di sekitar Bandara Silangit juga terlalu rendah sehingga menutupi pandangan menuju landasan pacu (runway). “Jadi, gagal mendarat karena cuaca buruk,” katanya.

! dari halaman 1

Setiap Sidang Bayanah Dicambuk 50 Kali ! dari halaman 1 Kasus Bayanah hanya sedikit yang tercium publik. Menurut cerita keluarga, saat menjalani persidangan, Bayanah sama sekali tidak didampingi pengacara dari pihak Kedutaan Besar RI (KBRI) di Arab. Akibatnya, ia dipaksa mengakui kesalahan dan menerima hukuman atas kesalahan yang sepenuhnya tidak dilakukan. Ayah Bayanah, Banhawi mengaku tiap kali sidang anaknya hanya sendiri. Lebih tragis lagi, kondisi waktu itu Bayanah belum bisa lancar berbahasa Arab, karena baru bekerja tiga bulan jalan harus dihukum. “Anak saya disidang sangat lama. Hampir jalan dua tahun,” ujar Banhawi kepada Tribun di rumah saudaranya. “Waktu itu disidang enam kali, dan sidang ketujuh diputus. Tiap kali disidang, Bayanah dicambuk 50 kali. Kalau dikali enam berarti 300 kali. Waktu diputus, dia dihukum lima tahun. Tapi majikan meminta tambahan satu tahun, jadi enam tahun,” kata Banhawi. Cerita pilu yang diterima keluarga didapat Banhawi dari sepucuk surat yang dititipkan Bayanah kepada temannya. Kebetulan waktu itu, teman Bayanah orang Serang dan lebih dulu keluar tahanan dan kembali ke Indonesia lebih cepat. Dalam surat itu, kata Banhawi, anaknya hanya minta doa. Namanya orangtua, kata Banhawi, pasti kepikiran.

Bayi Diculik untuk Jaminan Nikah ! dari halaman 1 saat ini keluarganya sudah malaporkan kejadian tersebut ke Polsek Pajar Bulan. Bahkan semua kerabat sudah berusaha mencari pelaku. Tidak hanya itu foto pelaku juga sudah disebar sampai ke Kota Pagaralam. “Kita sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian, bahkan kita juga sudah menyebar foto pelaku ke masyarakat. Hal ini dilakukan agar jika ada masyarakat yang melihat pelaku agar segera menangkapnya atau menghubungi keluarga mereka,” ujarnya. Diceritakan Erni, keluarga baru tahu jika pelaku menculik anaknya sekitar pukul 11.30, Senin (26/12). Saat itu keluarga mencari pelaku di sekitar lingkungan rumah korban, namun setelah dicari pelaku dan bayinya tidak ketemu. Keluarga pun berusaha menghubungi pelaku. “Saat kami hubungi Weni

7

Apalagi komunikasi dengan anaknya yang berada di tahanan sulit. Hampir enam tahun dia memikirkan nasib anaknya, yang saat pergi ke Riyadh, meninggalkan putra umur lima tahun, Andri Irawan. Sementara waktu itu, sang suami menceraikannya. Di sekeliling ruang orangtuanya, tetangga memanggilnya Bayanah. Anak pertama pasangan Banhawi dan Aswati itu hanya lulusan sekolah dasar. Keinginannya untuk melanjutkan ke sekolah menengah pertama pupus. Keluarga Bayanah tak berkecukupan. Sehari-hari, ibunya adalah ibu rumah tangga. Sedang ayahnya seorang kuli serabutan. Dua adik Bayanah, yakni Sofiah dan Badriah hanya sampai lulusan SD. Mujur, meski dengan ijazah SD, keduanya bisa menjadi buruh pabrik sepatu di Cikupa, Tangerang. Sedangkan si bungsu Lia, kini duduk di bangku kelas tiga sekolah menengah pertama. Pendidikan Lia tertolong karena pemerintah menyelenggarakan sekolah gratis. Kondisi ekonomi lemah, tak hanya dialami keluarga Bayanah, tapi juga keluarga lainnya. Ijazah SD tak memberikan harapan banyak bagi Bayanah. Satu-satunya jalan yang ditempuh orang sekampungnya, adalah menjadi tenaga kerja Indonesia di negeri orang. Setidaknya, itu jalan keluar warga Desa Ranca Labuh, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Tangerang, Banten. Akhir 2005, Bayanah memutuskan mengadu peruntungan ke Arab Saudi. Ia pergi melalui salah satu perusahaan penyalur tenaga kerja yang berada di Cipinang Muara, Jakarta Timur. Dari lingkungan keluarganya, hanya Ba-

yanah yang menjadi TKI ke Arab Saudi. Saat itu Bayanah mendapat seorang majikan di Riyadh. Jalan tiga bulan bekerja sebagai pembantu rumah tangga, nasib sial harus diterimanya. Bayanah berurusan dengan polisi setempat karena diadukan majikannya. “Waktu memandikan anak majikannya, yang umur tujuh tahun, Bayanah membuka keran air panas,” kisah Gamrawi, paman Bayanah, awal masalah yang diterima keponakannya kepada Tribunnews.com di Tangerang. Akibatnya, anak majikan Bayanah dilarikan ke rumah sakit. Hampir dua minggu dirawat, si anak meninggal. Peristiwa itu berbuntut panjang. Polisi memidana Bayanah dan menahannya. Karena belum mampu berbicara Arab, Gamrawi menduga Bayanah dipaksa mengakui perbuatannya. Informasi itu mengagetkan keluarga Bayanah di kampung. Gamrawi akhirnya langsung bertindak. Ia bersama Banhawi, ayah Bayanah, mendatangi perusahaan yang memberangkatkan dan menanyakan informasi Bayanah. Mulanya perusahaan tak tahu menahu. Belakangan setelah menanyakan langsung ke staf, perusahaan mengakui memang Bayanah bermasalah. Sejak saat itu, keluarga kasak-kusuk mencari kabar Bayanah. Keluarga mengakui kesulitan untuk memantau kondisi Bayanah. Setelah mencari bantuan ke sana kemari belum juga membuahkan hasil. Akhirnya, Gamrawi mengajak Banhawi ke Migrant Care. “Itu enam bulan lalu. Terus heboh. Akhirnya Deplu mengurus masalah Bayanah di Riyadh,” terang Gamrawi. (Tribunnews/yog/yat)

mengatakan bahwa dia sedang mengajak Naira ke Pasar Jarai untuk membe-likan bajunya. Saat mendengar hal tersebut keluarga tidak terlalu khawatir. Namun setelah pukul 12.00 Weni ini tidak juga pulang, kami kembali menghubunginya dan saat dihubungi pelaku menjawab bahwa dia sudah ada di jalan untuk pulang ke rumah ka-mi,” jelasnya. Namun setelah berjamjam ditunggu dan saat dihubungi pelaku selalu menjawab sudah tidak jauh lagi dari rumah korban. Keluarga korban merasa curiga dan langsung menyusul pelaku. Namun sampai saat ini pelaku belum juga kembali. Dan saat ditemui di rumahnya, pelaku sudah tidak ada lagi. “Kami sempat mendatangi rumah Weni ini, namun dia sudah tidak ada di rumah. Dan saat kami hubungi telponnya masih nyambung namun tidak pernah diangkat,” katanya. Pelaku sempat mengirim pesat singkat ke kerabat korban, bahwa bayi tersebut hanya dipinjam sementara. Bayi tersebut dipinjam untuk dijadikan jaminan karena pelaku akan meni-

kah. Pantauan Sripo di rumah korban, warga sekitar sudah berkumpul dan berusaha mencari pelaku. Bahkan kedua orangtua bayi masih terus mencari keberadaan pelaku dan mencari informasi melalui orang pintar. Pelaku memang sering berada di Lubuklinggau dan Kabupaten Empatlawang. “Kami berharap jika masyarakat mengetahui keberadaan pelaku harap segera menghubungi nomor telpon ini 085267434189 atas nama Evi Mirza. Kami sangat berharap bantuan dari seluruh masyarakat,” harap Erni. Kapolres Lahat Kapolres Lahat AKBP Beni Subandi melalui Kapolsek Pajar Bulan, Iptu Hidayat Amin membenarkan kejadian tersebut. Dan saat ini pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polres Lahat. “Kita sudah menerima laporan dari keluarga korban, saat ini kita masih melakukan koordinasi dengan pihak polres untuk mencari keberadaan korban dan mengethui motif pelaku melarikan bayi tersebut,” ujarnya. (mg16)




10

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Banyak Dilaporkan Guru Bingung “Kebanyakan guru bingung ketika orangtua wali murid melaporkan ke polisi, dibilang melakukan kekerasan terhadap anak saat mengajar, misal menjewer. Padahal apa yang dilakukan dalam rangka pendidikan.” Masyito Ketua Dewan Pendidikan Kota Palembang PALEMBANG,SRIPO — Sepanjang 2011 banyak persoalan yang dikeluhkan para guru dan insan pendidikan kota Palembang. Para guru banyak kebingungan dan minta perlindungan hukum ketika tersandung kasus hukum dengan kepolisin. “Kebayakan guru bi-

ngung ketika orangtua wali murid melaporkan ke polisi, dibilang melakukan kekerasan terhadap anak saat mengajar, misal menjewer. Padahal apa yang dilakukan dalam rangka pendidikan,” ucap Ketua Dewan Pendidikan Kota Pal e m bang, Masyito usai Diskusi Panel U pay a

Melayani Sepenuh Hati IPDA SUJONO, Kanit SPKT nasi rendang ditambah SIP B di Polresta Palembang kerupuk ini, dalam menjatelah mengabdi menjadi lankan tugas di SPK selalu anggota Polri 29 tahun melayani sepenuh hati bila lamanya. Ia antara lain perada masyarakat yang ingin nah bertugas di Polres Lahat membuat laporan. Dalam sebagai Kasat Tahti. Sip B SPK Polresta yang diLulusan Bintara Polri tapimpinnya, Ipda Sujono hun 1982 ini selama berdinas mempunyai personil enam di Polri merupakan anggota orang yaitu, Brigadir Adios Intel Polda sejak 1983 samAndra, Brigadir Ardiansyah, pai 2010. Suami dari Brigadir David Hutagalung, Srigustini ini telah dikaruniai Briptu Zainudin, Briptu anak lima orang dan semuaSuprianto serta Polwan nya laki-laki. Dua putranya Bripda Selvi. Ipda Sujono yaitu M Pajri dan Anton juga pernah mendapatkan Satrio merupakan anggota bintang jasa Narariya dari Polri juga. Presiden SBY. Pengalaman “Yang penting kita kerja tugas yang menarik yaitu kedengan hati, sehingga petika ia piket bersama timnya, kerjaan kita benar-beia terkejut ketika tukang nar dapat membanbecak datang melapor tu masyarakat,” kasambil membawa ta Sujono, dijumpai mayat korban pemdi ruang kerjanya di bunuhan di becak peSPK Polresta Palapor. Ia bersama lembang, Sepersonelnya lasa (27/ langsung 12). membawa P r i a mayat tery a n g sebut ke suka rumah sam a k i t . k a n (andrianto) SRIPO/ANDRE

Perlindungan Hukum Terhadap Guru Menuju Guru Profesional di Gedung IKIP PGRI, Selasa (27/12). Masyito melihat dari sisi hukum, belum pernah ada aturan teknis yang jadi batasan para guru dalam bekerja. Ketika mereka ingin memberikan sanksi kepada peserta didik dengan tujuan agar tidak mengulang perbuatan buruk atau pelanggaran, namun justru anggapan berbeda kadang diterima oranngtua atau wali murid. “Tindakan mereka dinilai melanggar, maka orangtua langsung melaporkan ke polisi. Nah persoalan seperti ini yang paling banyak dilaporkan ke Dewan Pendidikan. Bahkan dari semua aduan yang masuk, jeratan kasus seperti ini yang tertinggi,” rinci Masyito. Kedepan dia berharap agar pemerintah memberikan batas aturan jelas dan mengikat, mana yang boleh dan mana yang melanggar hukum, sehingga para guru tidak terjebak kasus seperti ini. “Kalau ada aturan, guru jadi tahu mana yang boleh mana yang tidak saat mengajar,” jelas Masyito. Dewan Pendidikan Kota Palembang juga tidak akan berpangku tangan menyikapi ini. Mereka berencana membentu satu lembaga khusus menangani persoalan pengaduan guru.(sta)

SRIPO/MG15

TERJARING RAZIA — Seorang PNS Kota Palembang terjaring petugas BKD dan Sat Pol PP Kota Palembang, di PS Mall, Selasa (27/12).

13 PNS Terjaring Razia n Didominasi Guru, Dinkes dan Kelurahan PALEMBANG, SRIPO-— Sebanyak 13 Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Palembang terjaring operasi penertiban PNS, yang dilakukan gabungan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Diklat Kota Palembang, serta Pol PP Kota Palembang, Selasa (27/12), di tiga tempat terpisah. Di pusat perbelanjaan Ramayana terjaring 4 PNS, PIM (2) dan PS Mall (7). Mayoritas PNS terjaring merupakan guru (9), Dinas

Kesehatan dan Puskesmas (3), serta PNS dari kelurahan (1). Semua yang terjaring wanita. Menurut Ketua BKD dan Diklat Kota Palembang, Agus Kelana, kegiatan ini untuk menertibkan PNS yang berkeliaran saat masih jam kerja, khusus PNS kota Palembang, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No 53/2010 tentang Disiplin PNS. Mereka mendapat surat peringatan, pernyataan dan

akan dibina. “Kalau 3 kali terjaring, PNS tersebut akan mendapatkan penundaan gaji dan pangkat,” ujarnya. Salah satu pembinaan di lingkungan PNS dengan sidak tempat-tempat umum, untuk mematuhi jam kerja dari pagi pukul 08.00 hingga 16.00. Razia ini yang kedua kalinya dengan melibatkan puluhan anggota, dan diharapkan menjadi psycoterapi, agar PNS tidak

Kumpulkan 12 Bupati se-Sumsel n Pelantikan Pengurus BAMUKOI PALEMBANG,SRIPO--Pelantikan pengurus Badan Musyawarah Keluarga Ogan Ilir (BAMUKOI) di halaman BKB, Sabtu (31/ 12) mendatang bisa dibilang teristimewa. Selain dihadiri lebih dari 1.000 anggota, prosesinya juga akan dilihat langsung 12 bupati se-Sumsel. Ketua Dewan Pembina BAMUKOI, Eddy Santana Putra direncanakan akan

mengukuhkan pembentukan pengurus BAMUKOI sekaligus memimpin prosesinya. Hal ini diungkapkan Calon ketua Umum BAMUKOI Pusat, Syaiful Bahri, Selasa (27/12). “Pak Eddy yang akan melantik kepengurusan 2011-2016. Sejauh ini undangan sudah kita sebar dan yang sudah menyatakan bersedia hadir sekitar

12 bupati,” ucap Syaiful. Dia merinci di antara 12 bupati itu, adalah Mawardi Yahya beserta seluruh unsur Muspida OI hingga tingkat lurah akan dijadwalkan datang. Ada pula bupati OKI dan OKU. Ini adalah bukti bentuk perhatian instansi pemerintahan terhadap organisasi kepaguyuban di Sumsel apalagi berdasarkan

data jumlah warga OI tersebar hampir di semua wilayah di Sumsel. Terdata hampir 20 persen dari total penduduk 1,5 juta adalah warga Ogan Ilir. Jumlah itu baru di wilayah Palembang, belum wilayah lain di tiap kabupaten. Nantinya, lanjut Syaiful, seluruh warga OI akan dikumpulkan dan direkrut sebagai anggota BAMUKOI.

dari Prodi Psikologi dengan IPK 3,66 dan berhak mendapatkan bingkisan dari pihak yayasan. Hingga saat ini Perguruan Tinggi Abdi Nusa Palembang, sudah menghasilkan alumni sebanyak 1.537 Alumni dari tiga Sekolah tinggi di bawah naungan Abdi Nusa. Di antaranya, STIKES sebanyak 1.343, STIE 121 dan STIPSI 73 alumni. Ketua yayasan Abdi Nusa Palembang yang diwakilkan dewan direksi, Drs Idham Effendi P menyampaikan rasa bangga atas perjuangan, para wisudawan yang telah mengikuti berbagai aktivitas di kuliah dalam proses pembelajaran dan pengorbanan moril dan materil untuk meraih predikat sarjana. “Kami sampaikan bahwa gelar sarjana yang telah saudara sandang, hanya merupakan bekal awal perjuangan di masa yang akan datang, dan harapan kami saudara nantinya bisa berkiprah secara nyata, diberbagai aspek kegiatan dalam kehidupan bermasyarakat,” ungkapnya. (mg15)

“Makanya kita imbau agar semua warga OI yang tinggal di Palembang untuk hadir di acara pelantikan. Kita akan berikan asuransi gratis, berupa asuransi kecelakaan dan jiwa untuk semua anggota yang kita letakkan di kartu anggotanya,” rinci Syaiful. Untuk tahap awal, sebanyak 1.000 kartu anggota siap disebar dari total 5.000 undangan. (sta)

BKN Larang Pengangkatan Honorer “Dari audit instansi yang berkompeten, ternyata ada honorer diangkat di atas 2005. Inikan menyalahi.” H Muzakir Kepala BKD Sumsel PALEMBANG, SRIPO -— Badan Kepegawaian Daerah (BKD) mengingatkan pemerintah kabupaten dan

kota untuk tidak lagi mengangkat pegawai honorer dan membebankan pembiayaan gaji dalam APBD.

Imbauan ini dikeluarkan karena masih ditemukan ada Pemda mengangkat honorer di atas Tahun 2005. Kepala BKD Sumsel H Muzakir kepada wartawan, Selasa (27/12) mengatakan, sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No 45/2005, Jakarta telah menggaris bawahi melarang pemerintah daerah mengangkat tenaga honorer karena

negara memfasilitasi pengangkatan honorer menjadi PNS. Makanya selama beberapa tahun ke depan ada moratorium penerimaan PNS karena pemerintah masih menyelesaikan pengangkatan honorer yang tercatat bekerja di bawah 2005. “Dari audit instansi yang berkompeten, ternyata ada honorer diangkat di atas 2005. Inikan menyalahi,”

Siti Rahma Lulusan Terbaik Abdi Nusa PALEMBANG, SRIPO-— Sebanyak 163 mahasiswa lulusan dari Perguruan Tinggi Abdi Nusa Palembang diwisuda Selasa (27/ 12) di Hotel Swarna Dwipa Palembang. Dari 163 Wisudawan/ Wisudawati itu terdiri dari Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) pada Program Studi (Prodi) S1 Kesehatan Masyarakat (SKM) sebanyak 94 orang, D3 Analis Kesehatan (AMAK) 33 orang. Sementara Sekolah Tinggi Ilmu Psikologi (STIPSI) Prodi S1 sebanyak 28 orang. Sedangkan Sekolah Tinggi Ekonomi (STIE) Prodi S1 Akutansi sebanyak 4 orang, dan S1 Manajemen 4 orang. Wisudawan/Wisudawati yang terbaik pada wisuda Abdi Nusa Palembang XI diraih, Siti Rahma dari Prodi SKM, dengan IPK 3,72, Resti Sapari dari Prodi Analis Kesehatan dengan IPK 3,72. Kemudian Umi Kalsum dari Prodi Ekonomi Akuntansi dengan IPK 3,85, Fatimah dari Prodi Ekonomi Manajemen IPK 3,25, serta Rosdiana Nasution

berkeliaran di tempat umum saat jam kerja berlangsung. Salah seorang PNS yang terjaring, Ls (43) salah satu guru di Kota Palembang, saat terkena razia berkelit ia pergi berbelanja di luar jam kerja sebagai guru. “Saya kan guru pak, jadi jam kerja saya sudah habis dari tadi siang, dan ingin berbelanja untuk memasak di rumah,” tukasnya. (mg15)

160 x 3 SRIPO/MG15

PINDAH KUNCIR — Pimpinan Perguruan Tinggi Abdi Nusa Palembang, saat memindahkan kuncir para wisudawan/wisudawati Abdi Nusa di Hotel Swarna Dwipa, Selasa (27/12).

katanya. Mengenai jumlah honorer yang diusulkan atau masuk ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Muzakir tidak mengetahui secara pasti jumlahnya. Namun untuk honorer yang diusulkan di lingkungan Pemprov Sumsel termasuk di SKPD sebanyak 54 orang, itu pun mereka yang sudah bekerja di bawah Tahun 2005. (sin)


SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

11

Semua Orang Berhak Melihat ■ 2020 Bebas Katarak PALEMBANG, SRIPO — Pemerintah Indonesia maupun Sumatera Selatan mencanangkan Vision 2020 The Right to Sight yang nantinya semua orang punya hak untuk melihat. Untuk itu saat ini tengah dipersiapkan agar semua kabupaten/kota di Sumsel tertangani. Program pemerintah ini bernama PGPK (Penanggulangan Gangguan Penglihatan dan Kebutaan) sesuai SK Menkes RI No:1437/ Menkes/SK/X/2005. Ini juga didukung hasil survei kesehatan indera penglihatan

dan pendengaran 1993-1999 angkanya 1,5 persen penyebab utamanya katarak. “Katarak kita tangani untuk menuju Vision 2020 The Right to Sight. Orang matanya kabur kita layani. Hanya saja masih ada kendala. Saat ini tidak semua kabupaten/kota yang punya dokter mata, rumah sakit mata, kamar operasi. Seperti di OI dan Empat Lawang,” ungkap dr Samsul SPM, staf medis fungsional RS Mata Jl Merdeka Palembang di sela-sela menangani program operasi katarak kerjasama dengan PKBL

Bina Ribuan Posyandu

P

ENGGERAK dan aktivis Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di 1.112 lokasi tersebar di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) boleh berbangga. Pasalnya, Pemprov Sumsel menilai aktivitas Posyandu yang diawasi langsung Hj Tartila Ishak Mekki menjadi contoh karena berhasil mensinergikan tiga program di satu lokasi, yakni paket program Anak Sehat, Bina Keluarga Bahagia (BKB), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dimana di Posyandu terdapat 50-100 Balita yang dibina dan diawasi perkembangan gizi. Program Posyandu OKI berhasil meraih rangking pertama dalam program BKB dan piagam penghargaan langsung diserahkan Wakil Gubernur (Wagub) Sumsel H Eddy Yusuf SH, MM pada puncak peringatan Hari Ibu ke-28 kemarin, Selasa (27/12) di Griya Agung. “Setiap Posyandu di OKI, kita seragamkan punya PUAD dan program BKB sehingga ibu-ibu mengerti bagaimana menjaga kesehatan anak dan perkembangan gizi sehingga tujuan akhirnya keluarga bahagia,” kata Tartila kepada wartawan usai menerima penghargaan. Menurutnya, kebanyakan ibu-ibu hanya sebatas mengantar bahkan ada yang menunggu anak-anaknya belajar di PUAD mulai dari masuk hingga jam keluar (pulang). Namun dengan adanya BKB, Tartila menurunkan kadernya untuk memanfaatkan waktu tunggu orang tua dengan memberikan muatan atau materi tentang membina keluarga, mendidik anak dari sisi kesehatan. “Kita ingin orang tua cerdas dan memahami cara mendidik anak, semua digelar di Posyandu,” katanya. (husin) SRIPO/ZAINI

Tartila Ishak

PT Pusri Palembang, Selasa (27/12). Setiap tahunnya kerap terjadi peningkatan penderita penyakit katarak yang dioperasi dan menginap. Terakhir data sejak bulan Januari hingga November 2011 tercatat 651 pasien inap di RS Mata Jl Merdeka Palembang. Namun data ini belum termasuk hingga akhir tahun 2011 yang masih berjalan. “Katarak ini merupakan penyakit tua tidak bisa diobati hingga habis. Cuma bisa ditanggulangi. Sebagian besar karena faktor usia. Selain itu karena trauma, obat-obatan,” ujarnya. Pasien penderita penyakit katarak ini selama ini berobat melalui Jamsoskes, Jamkesmas, pasien umum dan peserta Askes PNS. Sedangkan untuk peserta asuransi kesehatan Inhealth belum bisa mendapat pelayanan. “Kita sudah ada pembicaraan dengan Asuransi Inhealth, Askes sih mau. Namun terealisasinya setelah RS Mata yang baru di KM 6 nanti baru terlaksana. Karena kita masih mengurus Badan Layanan Umum milik Daerah (BLUD). Di RS Mata yang baru nanti kita bisa melakukan kerjasama dengan RSMH yang melakukan pelayanan bukan hanya dari RS Mata saja. Tetapi SDM profesional bisa dari luar harus BLUD. Kalau sekarang siapa yang mau bayar. Nantinya juga menjadi RS pendidikan kerjasama dengan Unsri,” jelas Samsul. Sementara program pengobatan operasi katarak yang dilakukan PT Pusri hingga kemarin tercatat 10 orang dari 65 yang telah mendaftar. (fiz)

SRIPO/ZAINI

OPERASI KATARAK — Dokter Spesialis Mata Samsul (SPM) bersama tim medis mengoperasi salah satu pasien bantuan Program PT Pusri di Rumah Sakit Mata Jalan Merdeka Palembang, Selasa (27/12).

Kolom: H Dasnil Yusar SH MM Manajer PKBL PT Pusri Palembang

Target 100 Orang KEGIATAN peduli kesehatan dalam rangka HUT ke-52 PT Pusri Palembang ini ditargetkan sebanyak 100 orang yang bisa terbantukan. Seluruh warga Palembang hanya dengan KTP dan KK akan kita fasilitasi untuk berobat gratis operasi katarak di RS Mata ini. Setelah selesai diperiksa dan kontrol. Kalau nantinya memerlukan kacamata kita fasilitasi. Setelah 100 orang target ini nanti tercapai, kita akan bicarakan ke Direktur SDM dan Umum untuk kelanjutan program ini. (fiz)

SRIPO/FIZ

2012, Jatah DP Rumah Naik ■ Khusus PNS Menjadi Rp 15 Juta PALEMBANG,SRIPO — Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan (Bapertarum) mulai 2012 menaikkan alokasi pinjaman uang muka rumah bagi PNS seIndonesia. Khusus PNS Palembang menjadi Rp 15 juta dari sebelumnya Rp 10 Juta. Kepala Divisi Perencana-

an Program dan Evaluasi Bapertarum PNS Pusat, Drs Eddy Pudjianto MSi mengatakan kenaikan adalah bentuk penyesuaian harga kebutuhan saat ini. “Kita lihat dari sisi peningkatan kebutuhannya saja makanya nilainya dinaikkan. Keputusan ini juga

berlaku nasional,” jelas Eddy usai Sosialisasi di Hotel Jayakarta Daira, Selasa (27/12). Bapertarum pada tahun 2012 mengalokasikan bantuan untuk 40 ribu PNS se-Indonesia, termasuk PNS Palembang. Dia berharap peningkatan nilai bantuan bisa meransang

minat PNS menggunakan layanan bapertarum. “Tahun 2011 ini saja dari 10 ribu alokasi yang kita berikan hanya digunakan tak lebih dari 100 PNS. Kemungkinan banyak PNS yang tidak tahu, makanya kita lakukan sosialiasi ini kedaerah. Kan sayang kalau tidak dipakai,” rinci Eddy. Lalu bagaimana konsep

pengguliran, menurut Eddy, nilai Rp 15 juta terdiri dari dua bentuk, yakni bantuan tidak dikembalikan dan wajib dikembalikan, besarannya tergantung golongan dan pangkat PNS. Dia merinci untuk golongan satu diberikan dana Rp 1,2 juta gratis, selebihnya Rp 13,8 juta wajib dikembalikan. (sta)


12

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Lahat, Pagaralam, Muaraenim, Empat Lawang

Kami Tetap Ingin Jadi Orang Desa ■ Tolak Status Desa jadi Kelurahan

TEBINGTINGGI SRIPO Masyarakat beberapa desa di dua kecamatan yakni Kecamatan Lintangkanan

dan Muarapinang, menolak rencana Pemkab Empatlawang untuk mengubah status desa mereka menja-

di kelurahan. Kepala Desa Muara-pinang Baru, Saifudin, Selasa (27/12) mengatakan pernyataan penolakan telah disampaikan ke pihak Pem-kab Empatlawang. Bersama pernyataan itu turut dilampirkan tanda tangan masyarakat yang menolak dijadikan desa mereka menjadi kelurahan. “Sebagai kepala pemerintahan desa saya hanya menyampaikan aspirasi masyarakat. Sebagai bukti pe-

nolakan dari masyarakat, tercantum 160-an tanda tangan masyarakat, ya itu sebagiannya saja, kalau diambil semua ribuan tanda tangan masyarakat, di Desa Muarapinang Baru saja sebanyak 1.760 KK,” katanya. Dikatakannya, sebelumnya masyarakat beranggapan perubahan status tersebut adalah rencana kades. Padahal sebelumnya sudah disosialisasikan oleh Pemkab Empatlawang dan pemerintah kecamatan. “Diharapkan agar menjadi perhatian Pemkab Empatlawang dalam hal ini instansi terkait. Tidak hanya itu, penolakan perubahan status tersebut sudah kita

sampaikan ke DPRD Empatlawang,” tambahnya. Hal senada dikatakan tokoh masyarakat Babatan, Rusiwan. Masyarakat desa dalam kecamatan Lintangkanan terutama yang berada di pusat kecamatan seperti Desa Babatan, Lesungbatu dan desa lainnya juga menolak perubahan status tersebut. Namun, belum disampaikan secara tertulis. Menurut Rusiwan, sesuai UU No 32 Tahun 2004 yang mengatur masalah pemerintahan desa, bahwa-sannya usul perubahan status tersebut dari masyarakat yang disampaikan kades. “Bilamana masyarakat menolak, perubahan status tidak bisa dipaksakan,” ujar-

nya. Kabag Tata Pemerintahan (Tapem) Setda Empatlawang, M Mursadi ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya memang telah menerima tembusan penolakan tertulis dari masyarakat tersebut. Namun proses lebih lanjut kewenangan Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Empatlawang. “Sejauh ini memang kecamatan yang sudah terbentuk kelurahannya, yakni Kecamatan Pendopo dan Tebingtinggi. Untuk kecamatan lainnya sedang dalam persiapan,” katanya. Sementara Kepala BPMD Empatlawang, Basri Soni belum berhasil dikonfirmasi. (st2)

Lahar Dingin Penuhi Ayek Betung ■ Jika Gunung Dempo Erupsi ■ Terutama Musim Hujan “Untuk dampak lahar dingin kawasan paling berbahaya yaitu Kota Pagaralam karena aliran terpusat di Sungai Ayek Betung yang melintas di tengah Kota Pagaralam SLAMET Kepala Pos Pemantau GAD SRIPO/MG16

PAGARALAM, SRIPO - Hasil penelitian Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi dan Pos Pemantau Gunung Api Dempo (GAD) aliran Sungai Ayek Betung merupakan satu-satunya jalur lahar dingin jika Gunung Api Dempo erupsi. Aliran tersebut berada di tengah Kota Pagaralam, karena itu warga yang permukimannya berada di daerah aliran sungai (DAS) perlu

meningkatkan kewaspadaan. Kepala Pos Pemantau GAD, Slamet mengatakan, dilihat dari konsisi kawah GAD maka kawasan yang paling rawan terkena erupsi GAD yaitu kawasan Kecamatan Jarai dan Kecamatan Lintang Kanan. Tetapi untuk dampak dari lahar dingin kawasan paling berbahaya yaitu Kota Pagaralam karena aliran terpusat di

Sungai Ayek Betung yang melintas di tengah Kota Pagaralam. “Kota Pagaralam akan terkena dampak abu vulkanik yang terbawa angin. Selain itu Pagaralam juga akan terkena dampak dari lahar dingin karena aliran Sungai Ayek Betung bermuara di Gunung Api Dempo,” jelasnya. Kondisi ini menurut Slamet berdasar hasil pemantauan terbaru pihak Pos Pemantau GAD. Selain lahar dingin bahaya banjir bandang juga sangat berdampak besar apalagi saat musim hujan seperti saat ini. “Hal yang sangat mengkhawatirkan yaitu bantaran Sungai Air Betung saat initerdapat banyak permukiman warga. Jika terjadi banjir lahar dingin maka akan akan membahayakan perumahan warga tersebut. Hal ini terbukti dari

kejadian pada 2009 lalu banyak rumah yang rusak akibat terkena banjir bandang,” ujarnya. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pagaralam, H Edy Thamrin mengatakan, Kota Pagaralam memang daerah terdekat dari kawasan GAD. Namun, pihaknya sudah melakukan berbagai langkah antisipasi jika GAD mengalami erupsi. Pihaknya telah menyiapkan jalur evakuasi dari kawasan Kampung Empat. Sudah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat termasuk simulasi bencana yang melibatkan mahasiswa juga telah dilakukan. “Diharapkan, dengan adanya upaya yang telah kita lakukan tersebut dapat bermanfaat bagi masyarakat dan bisa mengragi jumlah korban jika Gunung Api Dempo Erupsi,” jelasnya.(mg16)

PTBA Perluas Usaha ke Kalimantan ■ Patrialis Akbar Hadiri Sertijab Direksi MUARAENIM, SRIPO Komisaris Utama PTBA, Patrialis Akbar menghadiri

serah terima jabatan antara jajaran direksi PTBA yang lama dengan jajaran direksi

SRIPO/ARI

JABAT TANGAN — Dari kiri ke kanan, Direktur Pengembangan Usaha (Anung Dri Prasetya), Direktur Keuangan (Achmad Sudarto), Mantan Dirut PTBA (Sukrisno), Direktur Utama PTBA (Milawarma), Direktur Umum (Maizal Ghazali) dan Direktur Niaga (M Jamil). Usai sertijab Direksi di Lantai IV Gedung PTBA, Tanjungenim Muaraenim, Selasa (27/12), Milawarma berjabat tangan dengan Sukrisno.

PTBA yang baru. Komisaris Utama, Patrialis Akbar mengatakan bangga terhadap Sukrisno (mantan Dirut PTBA) yang telah memberikan support kepada penggantinya (Milawarma) untuk memajukan PTBA. Ia sangat sependapat dengan misi dan visi Dirut PTBA, Milawarma yang akan bekerja keras, cerdas, tuntas dan ikhlas. “Untuk mencapai target tentu butuh dukungan dan kerjasama semua stake holder terutama karyawan PTBA untuk tetap bersatu,” ujar Patrialis Akbar. Direktur Utama PTBA Milawarma mengatakan mengatakan berbagai terobosan harus dilakukan. Di samping membesarkan tambang di Tanjungenim seperti dengan membangun sejumlah PLTU dan peningkatan sarana transportasinya juga akan

punya tambang di Kalimantan selain PT IPC. “Diharapkan kita bisa berhasil dalam negosiasi yang saat ini sedang berlangsung dengan sebuah perusahaan tambang yang cukup besar di Kalimantan,” katanya, Dia menambahkan saat ini PTBA dalam kondisi perusahaan yang sangat sehat dan pertumbuhan yang cukup pesat. Perusahaan selalu komit meneruskan dan memperjuangkan apa yang menjadi cita-cita Direksi terdahulu yaitu PTBA Emas dengan produksi 50 juta ton per tahun. Sementara itu, Senior Direksi Sukrisno mengatakan dengan tim direksi yang baru diharapkan pertumbuhan PTBA akan semakin cepat. Acara yang digelar Selasa (27/12) di LT IV Gedung PTBA Tanjungenim, Muaraenim dihadiri juga pejabat anggota komisaris PTBA yang baru. (ari)

Warga Sulit Pasarkan Hasil Bumi ■ Di 3 Desa Eks Lokasi Transmigrasi MUARAENIM, SRIPO Warga iga desa yakni Desa Sakajaya, Harapan Jaya dan Muara Harapan, Kecamatan Muaraenim kesulitan kondisi membawa hasil bumi karena jalan aspal menuju dan ke desa mereka kondisinya hancur lebur. Kepala Desa Sakajaya, Suratman (40) mengatakan dahulunya warga di desanya adalah tranmigran asal Jawa. Perihal jalan menurut Suratman sekitar dua tahun lalu masih bagus dan mulus. “Tetapi sekarang hancur lebur. Kami benar-benar terganggu dan kesulitan membawa hasil bumi ke kota Muaraenim,” ujar Suratman (44), Selasa (27/ 12). Menurut Suratman, mayoritas pekerjaan warga Desa Sakajaya juga Desa Harapan Jaya dan Muara Harapan adalah berkebun

dan bercocok tanam padi tadah hujan. Sebelumnya saat kondisi jalan mulus hanya butuh waktu sekitar 15 menit dari atau menuju Kota Muaraenim. Namun, sejak kondisi jalan hancur lebur masyarakat terpaksa harus ekstra hati-hati sehingga perlu waktu satu jam untuk keluar atau masuk desa. “Bukan itu saja, karena kondisi jalan rusak, para pemilik kendaraan angkutan minta harga ongkos lebih tinggi dari biasanya dengan alasan kendaraan sering rusak akibat kondisi jalan yang nyaris putus tersebut,” katanya. Keluhan tersebut juga diungkapkan oleh Hariono (45) warga Desa Muara Harapan Jaya. Sejak jalan rusak, praktis kegiatan perekonomian terhambat. “Hal

tersebut juga terasa bagi anak-anak sekolah yang harus lebih pagi ke sekolah karena takut terlambat,” katanya. Ketika dikonfirmasi ke Kepala Dinas PU Bina

Marga, Kabupaten Muaraenim melalui Sekretaris Ir H A Yani MM, pihaknya sudah menyurvei jalan tersebut. Rencananya tahun 2012 akan dilakukan perbaikan dan telah dianggarkan dalam APBD Muaraenim sekitar Rp 1,5 miliar. (ari)

SRIPO/ARDAARI

ASPAL TERKELUPAS — Tampak kondisi jalan aspal yang menuju ke tiga desa yakni Desa Sukayajaya, Harapan Jaya dan Muara Harapan sudah terkelupas dan hancur. Foto diambil Selasa (27/12).

SRIPO/SYAHRUL

TERGENANG --- Sebuah minibus ekstra hati-hati saat melintas di Jembatan Indikat, perbatasan Pagaralam dan Lahat yang digenangi air, Selasa (27/12). Luapan air ini merupakan kiriman air dari kawasan Desa Tanjungbayii, Kecamatan Kotaagung Lahat, karena saluran air di kawasan tersebut tersumbat sampah.

Pengendara Khawatir Jembatan Ambruk ■ Jalan Jembatan Indikat Terendam LAHAT, SRIPO - Pengendara yang hendak melintas di jembatan Indikat di Perbatasab Kabupaten Lahat dan Pagaralam, was-was. Pasalnya badan sudah terendam air, hingga aspal jalan tidak kelihatan. Mereka bahkan rela turun memeriksa jambatan lebih dulu, karena takut ambruk saat melintas. Pantauan Sripo, Selasa (27/12), jalan jembatan yang panjangnnya sekitar 100 meter tersebut sudah dipenuhi air. Tingginya bahkan hingga pergelangan kaki orang dewasa hingga aspal jalan tidak kelihatan lagi. Air hanya tergenang dan tidak mengalir karena lubang saluran tersumbat sampah. Air berasal dari wila-

yah perbukitan di wilayah indikat, yang berada di pangkal jembatan arah ke Lahat. Air kemudian mengalir ke jalan lintas berupa tebing lalu turun ke arah jembatan. Alirannya cukup deras dan memenuhi badan jalan. Kendaraan seperti sepeda motor, mobil pribadi, angkutan pedesaan dan truk terlihat berhenti di pangkal jembatan. Baik yang datang dari arah Lahat atau pun dari Pagaralam. Pengendara umumnya terkejut melihat genangan air di atas jembatan hingga mereka tidak bisa melihat aspal jalan. Alwi (38), pengendara yang hendak melintasi jembatan mengaku terkejut melihat genangan air. Karena khawatir jembatan am-

bruk, warga Bengkulu ini memilih berhenti dan memeriksa keadaan jembatan. Bahkan ia juga mengukur ketinggian air dengan membenamkan kakinya, meski hanya beberapa detik. Rupanya beberapa kendaraan lain yang datang di belakangnya, juga berhenti. Mereka juga terkejut melihat aspal jembatan sudah tidak terlihat lagi, hingga ragu untuk melintas. Setelah memeriksa bersamasama dan memastikan jembatan tidak ada masalah, baru semua kendaraan berani melintasi jembatan. “Genangan airnya tinggi pak, kami khawatir jembatan ambruk. Jadi lebih baik diperiksa dulu,” ujar pria yang mengaku hendak ke Kota Pagaralam ini. (mg10)


SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

13

Indralaya, Kayuagung, Martapura, Muaradua Baru Diaspal Jalintim Berlubang

Minta Data Ulang Wajib KTP

KAYUAGUNG — Poros jalan lintas yimur (Jalintim) di wilayah Kabupaten OKI yang menjelang Jambore Nasional (Jamnas) Juli 2011 lalu mulus, kini mulai dipenuhi lubang. Pantauan Sripo, Selasa (27/12) sebuah kendaraan nyaris celaka karena terjebak lubang sebelum naik ke jembatan di Kecamatan Mesuji. Bahkan beberapa jembatan di poros Jalintim umumnya ada lubang jebakan, baik di dasar jembatan maupun menjelang masuk jembatan. “Kita heran juga, jalintim ini belum enam bulan selesai diaspal tapi sudah dipenuhi lubang lagi. Apa kualitas pembangunannya yang tidak standar atau disebabkan kendaraan tonase tinggi, padahal kan untuk mengontrol truk ini sudah ada jemban timbang Pos Pemeriksaan Terpadu Pematangpanggang,” kata Ketua LSM Kompak OKI, Yusuf Subroto. Syamsudin pengendara kendaraan pribadi mengatakan, Jalintim di wilayah OKI ini baru selesai diaspal sudah hancur lagi, ditambah ramburambu tidak lengkap. (std)

MARTAPURA — Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten OKU Timur, Herfiansyah Djarab minta semua camat melakukan pendataan ulang masyarakat yang belum diambil data dalam program perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP). “Kementerian Dalam Negeri memberi tambahan waktu hingga 30 April 2012 untuk menyelesaikan perekaman data wajib KTP,” kata Herfiansyah Djarab seraya merujuk Keputusan Mendagri No.47.113/5079/SJ. Menurut Herfiansyah, dengan penambahan waktu ini, maka cukup membantu upaya pemerintah dan petugas dalam menyelesaikan perekaman wajib e-KTP dengan hasil yang diyakni lebih baik lagi. “Setelah semuanya selesai nanti, kita dapat melakukan pendataan ulang apakah masih ada wajib KTP yang tertinggal atau tidak. Yang jelas, perpanjangan waktu ini memudahkan dan meringankan beban kita,” ujar Herfiansyah seraya menyebutkan, tiga kecamatan menunggu perlataan tambahan. (mg3)

SRIPO/MAT BODOK

BERLUBANG — Poros Jalintim di wilayah OKI baru selesai diaspal, kini sudah berlubang lagi.

Tambang Itu Sudah Dua Tahun ■ Baru Ketahuan Ilegal ■ Ditutup Tim Gabungan

SRIPO/TARSO

DITUTUP —Usaha tambang galian C tanah urug yang diduga ilegal di wilayah Desa Tanjung Pering, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir ditutup paksa oleh petugas, setelah dua tahun berjalan.

INDRALAYA, SRIPO - Aneh bin ajaib. Setelah beroperasi selama dua tahun lebih, sejak Tahun 2009 hingga Desember 2011, aktivitas penambangan galian C berupa tanah urug di kawasan Desa Tanjung Pering, Kecamatan Indralaya Utara, baru ketahuan usaha tersebut ilegal. Usaha penambangan tanah urug milik Syarifuddin itu, Selasa (27/12) kemarin resmi ditutup oleh Tim Gabungan dari Distamben dan Lingkungan Hidup, kepolisian, Sat Pol-PP, perangkat kecamatan dan desa dengan jumlah personil sekitar 20 orang. Tim gabungan memasang plang merk warna merah dengan tulisan DITUTUP berikut penjelasan pelanggarannya. Saat penutupan dilakukan, nampak sebuah alat berat eksavator tanpa op-

Kami Menolak Kehadiran HTI ■ Warga Usir Tim Amdal Provinsi MUARADUA, SRIPO “Kami menolak pembukaan hutan tanaman industri (HTI) untuk bahan baku kertas di desa kami, 10 desa,” pekik puluhan warga Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan, sambil mengusir kedatangan Tim Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) dari Provinsi Sumsel.

Tim Amdal Sumsel didampingi petugas Dishutbun Kabupaten OKU Selatan tiba di Desa Tanjung Jaya, langsung diusir oleh warga. “Ini tanah kami, bukan untuk Hutan Tanaman Industri (HTI),” pekik warga. Warga yang menolak kehadiran Tim Amdal itu berasal dari 10 desa, yakni Desa Sipin, Air

Ani Hanafi Janji Majukan DWP SEKAYU, SRIPO - Setelah terpilih sebagai Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) periode 2009-2014, Hj Ani Hanafi berjanji akan memajukan organisasi DWP Muba itu. Aspek pendidikan, kesehatan, sosial dan industri rumah tangga menjadi prioritas kegiatan selama kepemimpinannya. “Insya Allah bersama 182 anggota yang ada, kita akan menggelar sejumlah kegiatan untuk mendukung program pemerintah. Khususnya mencapai misi Permata Muba 2017 yang dicanangkan Pemkab Muba,” kata Ny Ani, yang terpilih menggantikan ketua sebelumnya, Hj Faizah Zuher dalam Musda ke-2 DWP Muba di Gedung Dharma Wanita, Sekayu, Selasa (27/12). Sebelum dilaksanakan pemilihan, lebih dulu dilakukan pembahasan Rancangan Anggaran Dasar DWP Muba. Selanjutnya, dilakukan verifikasi calon, hingga didapat tiga orang yakni Hj Ani Hanafi, Hj Rosmani Sohan Majid, dan Hj Maritha Yuliansyah. Setelah dilakukan voting yang dihadiri 182 anggota, Hj Ani Hanafi terpilih dengan perolehan 126 suara. (mg1)

Kelian, Durian Sembilan, Sidodadi, Danau Jaya, Tanjung Jaya, Mekar Jaya, Sinar Baru, Sidorahayu, dan Desa Sinar Napalan. Haris Adi Saputra, salah satu tokoh pemuda saat ditemui Selasa (27/12) mengatakan, warga menolak keras rencana pemerintah akan membuka lahan HTI di 10 desa tersebut dengan alasan lahan garapan warga secara turun temurun itu merupakan sumber penghidupan penduduk setempat. “Pembukaan lahan yang menurut informasi akan dikelola PT Budi Cipta Semesta dan ditanami pohon akasia (bahan baku kertas,Red) tersebut dengan terang kami tolak, lahan yang akan dibuka itu merupakan lahan masyarakat. Masyarakat hidup selama bertahun-tahun dari hasil berkebun di lahan tersebut, jika dibuat HTI maka warga akan tersingkir dari tempat hidupnya,” ujar Haris dengan nada tinggi. Selain mengusir petugas jika ada yang datang, menurut Haris masyarakat yang diwakili Kepala Desa masing-masing akan mendatangi dan meminta langsung kepada Gubernur Sumsel untuk membatalkan rencana pembukaan HTI di

OKU Selatan khususnya di wilayah Buay Pemaca itu. “Para kades segera mendatangi Gubernur untuk menyampaikan aspirasi warga di sini. Gubernur harus membatalkan rencana pembukaan HTI oleh PT Budi Cipta Semesta di atas tanah seluas 9.500 hektare di 10 desa dalam Kecamatan Buay Pemaca,” urainya. Hal senada diungkapkan Jauhari (45). Menurutnya, masyarakat tidak akan membiarkan lahan milik mereka dibuka perusahaan HTI itu. Bahkan warga sengaja melumuri tangan mereka dengan lumpur, sehingga menyebabkan tangan dan baju rombongan tim penuh lumpur saat bersalaman. “Ini sebagai bentuk penolakan. Sudah banyak kasus yang bermasalah mengenai perkebunan, jadi kami warga di sini tidak mau daerah kami terjadi pertumpahan darah oleh kehadiran pemodal,” ucapnya. Camat Buay Pemaca, Endar Suhairi saat dihubungi mengaku lahan yang rencananya akan dibuka HTI itu merupakan tanah warga yang digunakan untuk mencari nafkah. “Tidak ada lahan tidur di wilayah ini. Tetapi saya selaku camat juga menyayangkan tindakan warga yang mengahalangi Tim Amdal yang datang ke Buay Pemaca,” katanya. (cw1)

Kirim 10 Sampel Darah ■ Penderita Hepatitis A INDRALAYA, SRIPO - Guna memastikan puluhan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Raudhatul Ulum (RU) Sakatiga, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI), terkena serangan hepatitis A, petugas Dinas Kesehatan OI mengirimkan sampel darah, urine, ma-

ten Ogan Ilir, H Kosasi didampingi Kabid P2PL Hendra Kudeta, Selasa (27/ 12) menjelaskan, pihaknya sejak Senin (26/12) telah melakukan pemeriksaan dan mengambil sampel darah dan urine 10 orang santri serta sampel makanan dan air minumnya.

kanan dan air, yang dikonsumsi santri ke Laboratorium Departemen Kesehatan RI di Jakarta. Kepala Dinkes Kabupa-

“Sekitar seminggulah hasilnya akan kita dapatkan,” ujar Hendra Kudeta seraya menghimbau, masyarakat agar selalu menerapkan

pola hidup sehat. Menurutnya, sudah ada pasien yang diduga hepatitis A dibawa ke RSI Siti Khadijah Palembang, tetapi sebagian besar sudah pulang ke rumah masing-masing. Diakui, serangan Hepatitis A bisa terjadi lewat batuk, bertukar p a kaian seperti handuk, tempat tid u r, jarum suntik hingga h u bungan lainnya. “Kalau hasil laboratorium positif serangan hepatitis A, sebaiknya pende-

rita diisolasi,” jelasnya. Dia menambahkan, hepatitis A penyakit yang menyerang hati, sehingga hati tidak mampu menyaring racun atau oksidan lainnya dalam tubuh. Salah satu faktor penyebabnya, lanjut Hendra Kudeta, pola hidup yang tidak sehat, sanitasi buruk, pola makan, kurang gizi dan protein. Humas Ponpes Raudhatul Ulum (RU), Bakaruddin membenarkan petugas Dinkes dan Kepala Puskesmas Indralaya sudah mendatangi Ponpes untuk mengambil sampel. “Benar atau tidak hepatitis A, kita masih menunggu hasil labor,” ungkapnya seraya mengaku telah menghimbau para santri untuk menerapkan pola hidup sehat. Tetapi, tambah Baka-ruddin, dengan banyaknya campur dengan siswa lain kemungkinan terjadi saling pakai pakaian atau handuk yang dapat menyebabkan penularan. (trs)

erator tidak jalan di lokasi tambang. Juga tidak terlihat orang yang beraktivitas di lokasi penambangan. Camat Indralaya Utara, H Aprizal Hasyim mengatakan, penutupan tambang galian C itu bentuk penertiban dan tindakan tegas terhadap usaha tambang yang ilegal di wilayah OI. “Penutupan ini berdasarkan surat perintah dari Distamben LH OI setelah melakukan peringatan kepada pengusa tambang,” jelasnya seraya mengaku setelah ditutup pihaknya akan melakukan pengawasan. Jika masih beroperasi tanpa mengantongi izin maka itu ilegal dan akan diproses suai hukum yang berlaku. Sementara Kades Tanjung Pering, Agussalim mengaku tidak tahu tanah milik siapa yang dijadikan tambang itu. Sedangkan lokasi masuk da-

lam wilayah Desa Tanjung Pering. “Luasnya sekitar 4 hektare dan usaha itu beroperasi sejak April 2009 lalu,” jelas Kades seraya mengaku bingung dengan usaha tambang tersebut. Karena dari kabar yang dia terima, surat usahanya dari Desa Payakabung tetapi mengambil tanahnya di Tanjung Pering. “Apalagi izinnya saya tidak tahu sama sekali ada atau tidak,” tutur Kades. Informasi yang dihimpun Sripo menyebutkan, usaha tambang ini sudah beberapa kali diperingati Distamben OI. Bahkan sudah lama dilaporkan ke Polres OI tetapi penyelesaiannya tak kunjung tuntas. Bahkan pengusaha tidak mengubrisnya dan terus melakukan penambangan. Kuat dugaan ini pengusaha ini mempunyai becking kuat sehingga Distamben tidak mampu menyetop usahanya dengan paksa sehingga usaha ini berlangsung dua tahun. Ribuan ku-

bik tanah sudah dikeruk dan diangkut ke pemesan oleh pengusaha tana ada serupiahpun retribusinya masuk ke Distamben LH OI. Kepala Dinas Pertambangan, Energi dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ogan Ilir M Thahir Ritonga saat dikonfirmasi membenarkan, adanya perintah penutupan penambangan illegal tanah urug di Desa Tanjung Pering. Menurutnya, penambangan itu melanggar UU No. 4 Tahun 2009 tentang mineral dan batubara dan Perda Kabupaten No.18 tahun 2005 tentang izin usaha penambangan. Disinggung soal sanksi hukum, Thahir menyerahkannya ke kepolisian. “Penutupan tambang tetap kita lakukan sampai pengusahanya mengurus surat izin penambangan,” tegas Thahir seraya membenarkan jika usaha tambang tidak mengurus izin maka tidak ada retribusi dari usaha tersebut, alias usaha ilegal. (trs)

297 Rumah Selesai Dibedah ■ Ketua BAZ Nasional ke OKUT MARTAPURA, SRIPO Program bedah rumah warga kurang mampu yang diluncurkan oleh Pemkab OKU Timur dinilai sukses. Terbukti, peresmian dan penyerahan kunci rumah yang telah dibedah akan dilakukan bertepatan dengan peringatan HUT ke7 Kabupaten OKU Timur, yang akan dihadiri oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) dan BAZ Provinsi. “Program pemerintah hanya membedah rumah sebanyak satu unit di setiap desa, di 297 desa. Namun setelah pelaksanaan dilakukan, dipastikan jumlah rumah yang akan diresmikan melebihi plafon yang telah dianggarakan,” kata Ketua Pelaksana Bedah Rumah sekaligus Asisten IV Pemkab OKU Timur, H Fathurachman, Selasa (27/12). Menurut Fathur, program bedah rumah warga kurang mampu ini, menda-

pat sambutan luar biasa dari masyarakat. Pemerintah hanya mengucurkan dana stimulan Rp 5 juta, namun total hasil bedah rumah hingga mencapai puluhan juta. Fathurachman memperkirakan, sekitar 400 rumah sudah dibedah yang saat ini sedang dalam tahap penye-

lesaian. Ketua I Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten OKU Timur, H Harun Usman SAg MSi menambahkan, pihaknya sangat berterimakasih atas partisipasi masyarakat dalam mengurangi kemiskinan dengan cara membantu masyarakat yang kesulitan dalam melakukan perbaikan bangunan rumah. (mg3)

FOTO/IST

BEDAH RUMAH —Program bedah rumah di Kabupaten OKU Timur dinilai sukses. (Kiri) rumah sebelum dibedah, (kanan) rumah warga dalam proses pembedahan.


14

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Banyuasin, Musirawas, Lubuklinggau

Hutan Sungai Bungin Digunduli ■ Warga Keluhkan Aktivitas PT TEL ■ Masuk Penyangga TN Sembilang BANYUASIN, SRIPO Aktivitas penebangan pohon di kawasan hutan penyangga Taman Nasional (TN) Sembilang di Sungai Bungin Desa Sungsang IV, Kecamatan Banyuasin II, yang dilakukan para pekerja lapangan PT Tanjung Enim Lestati (PT TEL) mulai meresahkan warga Sungsang IV. Juga aktivitas bongkar muat kayu balok di dermaga PT Sinar Maju Jaya (PT SMJ) kawasan Desa Karanganyar, Muaratelang, sangat menggangu aktivitas masyarakat setempat. “Itu penebangan kayu oleh pekerja PT TEL sudah masuk hutan penyangga TN Sembilang. Kami khawatir, nanti kalau TN Sembilang dijarah, pemerintah

justru menuding masyarakat yang merambah kayu di hutan terlarang itu,” kata beberapa warga. Menurut warga, jika aktivitas penebangan kayu di hutan penyangga TN Sembilah itu, bukan hanya merusak kawasan hutan, namun juga akan berimbar dengan ekosisten flora dan fauna yang ada di kawasanhutan Sungai Bungin itu. Menanggapi masalah ini,anggota DPRD Banyuasin Irian Setiawan SH MSi yang ditemui Sripo, Selasa (27/12) mengaku, dia telah mendapat laporan dari masyarakat Desa Sungsang IVyang resah dengan aktivitas penebangan kayu gelondongan oleh PT TEL di kawasan Sungai Bungin.

“Penebangan kayu di kawasan Sungai Bungin sudah berlangsung lama, dan ini ditakutkan akan merusak hutan lindung TN Sem-bilang, mengingat kawasan itu merupakan kawasan penyangga TN Sembilang,” kata Irian. Tidak hanya itu, aktivitas bongkar muat kayu gelondongan yang dibawa dari Sungai Bungin menuju dermaga PT Sinar Maju Jaya (SMJ) di Desa Karanganyar Muaratelang, juga cukup menganggu warga. “Kayu gelondongan ini kemudian diangkut menuju Muaraenim menggunakan truk gandeng, sehingga poros jalan di wilayah Banyuasin hancur,” katanya. Politisi dari Partai Golkar

ini mendesak Bupati Banyuasin segera bertindak menghentikan kegiatan penebangan kayu pepohonan di kawasan Sungai Bungin itu. Apalagi izin yang di pegang perusahaan masih dikeluarkan oleh Dinas Kehutanan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), sementara wilayah itu kini masuk Kabupaten Banyuasin. “Hutan itu sekarang masuk wilayah Banyuasin, tapi perusahaan PT TEL kabarnya masih mengantongi izin dari Dishutbun Muba. Ini dapat dikatakan ilegal,” tandasnya. Sementara itu Kepala Desa Sungsang IV, Husni Nizam membenarkan warga di desanya sudah resah dengan aktivitas penebangan pohon di kawasan Sungai Bungin itu. “Kita minta kegiatan perusahaan itu dihentikan, karena menganggu aktivitas warga, dan kegiatan itu sudah

Puluhan Tiang Listrik Miring SEKAYU, SRIPO - Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sejak sebulan ini tidak hanya membuat meluapnya Sungai Musi, tetapi juga membuat puluhan tiang listrik milik PT PLN (Persero) miring dan terancam tumbang. Salah satu yang terbaru ialah tiang listrik di pinggir jalan lintas

Betung-Sekayu, tepatnya antara Desa Epil dan Bailangu, Kecamatan Lais. Pantauan di lapangan, Selasa (27/12) puluhan tiang listrik yang nyaris roboh di dua kecamatan, yakni Babatsupat dan Lais. Besar kemungkinan di sejumlah kecamatan lainnya juga demikian. Posisi tiang masih ditempatnya semula, namun kondisinya miring dengan k a b e l lis-

trik masih melekat. Ada yang condong ke arah jalan, dan ada pula yang sebaliknya. Menurut warga, miringnya tiang listrik ini dipengaruhi musim hujan yang terus turun. Dengan begitu kondisi tanah tempat tiang berdiri menjadi gembur sehingga tidak kuat menahan tekanan beban tiang yang terbuat dari beton tersebut. Gangguan lainnya

juga kerap disebabkan adanya pohon tumbang yang menimpa tiang atau kabalnya. Namun biasanya, jika ini terjadi akan terjadi korslet dan pemadaman lampu. Berbeda kasusnya jika hanya tiang yang miring, karena listrik tetap menyala. Kepala PT PLN (Persero) Ranting Sekayu, Yeye membenarkan kondisi itu. Menurutnya, tiang listrik di wilayah Muba memang rentan miring. (mg1)

masuk kawasan penyangga TN Sembilang,” jelas Nizam seraya mengingatkan, warga saat ini masih menahan diri untuk menunggu sikap tegas dari pemerintah untuk menghentikan aktivitas penebangan pohon kayu di Sungai Bungin itu. Menyikap keluhan warga Sungsang IV ini, Bupati Banyuasin Ir H Amiruddin Inoed mengaku belum mendapat laporan terkait penebangan pohon oleh pekerja PT TEL di kawasan penyangga TN Sembilang itu. “Kita cek dulu, saya segera instruksikan Dinas Kehutanan untuk ke lokasi, kalau benar sudah masuk kawasan penyangga TN Sembilang, apapun alasanya penebangan pohon di kawasan Sungai Bungin itu dapat dikatakan melawan hukum, artinya harus segera dihentikan,” tegas bupati. (udn)

Perlu Dibuat Pos Terpadu ■ Antisipasi Pembalakan Liar MUSIRAWAS, SRIPO Guna mengatasi aksi pembalakan liar di kawasan hutan wilayah Musirawas yang kini mulai marak kembali, perlu didirikan semacam pos terpadu di wilayah yang masuk kategori rawan ilegal loging itu. “Salah satu solusinya ya buat pos terpadu di wilayah itu. Pos itu melibatkan beberapa instansi, misalnya Dishut, Disub, pihak

Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) serta aparat kecamatan. Hal ini sudah kita usulkan, tapi belum terealisasi,” kata Kepala Dinas Kehutanan (Dishut) Musirawas, Agus Setyono, Selasa (27/12). Disebutkan, petugas yang ditempatkan di pos terpadu juga harus diberi insentif, termasuk jaminan konsumsi sehari-hari, supaya bisa menjalankan

tugas dengan maksimal. Dia mencontohkan, jika tidak diberikan tunjangan maka petugas bisa dimanfaatkan oleh pelaku ilegal loging. “Tunjangan untuk petugas pos terpadu ya dibiayai oleh Pemda,” katanya. Ditambahkan, wilayah di Musirawas yang masuk kategori rawan ilegal loging adalah di Kecamatan Ulurawas, Selangit, Terawas, dan Kecamatan Karangjaya. (zie)

1.500 Kubik Kayu Ilegal Dilelang

SRIPO/EKO AS

MIRING — Salah satu tiang listrik di pinggir jalan lintas Betung-Sekayu, antara Desa Epil dan Bailangu, Kecamatan Lais, sudah terlihat miring.

SEKAYU, SRIPO - Sekitar 1.500 meter kubik kayu balok ilegal, temuan aparat Polres Musi Banyuasin (Muba) Desember 2010 lalu, Selasa (27/12) dilelang oleh Dinas Kehutanan Muba. Lelang dimenangkan CV asal Bayunglencir, IPHHK Tulus Putra dengan penawaran Rp 499,9 juta. Sekretaris panitia lelang, Ir Ahmad Saibani menjelaskan, kayu tersebut berjumlah 8.127 batang dengan diameter

rata-rata 30 centimeter. Kayu jenis meranti dan kayu rimba campuran (KRC) ini ditemukan oleh aparat Polres Muba akhir Desember 2010 di perairan Sungaimerang kawasan Bayunglencir. Pada Mei 2011, Dishut Muba pernah melakukan pelelangan namun tidak ada peminatnya. Karena itu pelelangan kembali dilaksanakan kemarin, dan diikuti dua perusahaan, yakni IPHHK Tulus Putra dan IPHHK

Guru Harus Punya Perlindungan Hukum

SRIPO/TOMI

RATUSAN guru dari berbagai tingkat pendidikan mengikuti diskusi panel perlindungan hukum bagi guru secara profesional dan proporsional. Acara yang dimulai pukul 08.00 ini dihadiri langsung oleh Ketua Dewan Pendidikan Kota Palembang HJ Masito Romi Herto dan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kota Palembang Drs Riza Fahlevi MM, Selasa (27/12) di gedung guru PGRI. Dalam sambutanya HJ

Masito Romi Herton selaku Ketua Dewan Pendidikan menjelaskan bahwa pentingnya perlindungan guru dalam hukum untuk membela diri akan ancaman dari pihak yang memanfaatkan keadaan. Contoh murid yang baru dibentak oleh gurunya, mulai melakukan pelaporan kepada polisi atau LSM dari orang tuanya. Maka dari itu guru harus memiliki wadah perlindungan di mata hukum. “Hapan saya kepada wali murid, jangan langsung melapor kepada pihak yang berwajib, mari kita lakukan diskusi atau mediasi antar kedua belah pihak,”jelas Masito Romi Herton. Selain itu juga dalam sambutannya Drs Riza Fahlevi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah raga sangat mendukung sepenuhnya dengan adanya tema diskusi panel yang membentuk perlindungan hukum sebagai wadah pengaduan guru. “Sekarang apa yang dilakukan guru untuk menindak

Masrudi BKA-B dengan limit Rp 499.442.500, yang kemudian dimenangkan Tulus Putra. “Jadi sebetulnya ini sudah lelang kedua. Lelang pertma Mei 2011, tidak ada peminat,” terang Saibani. Sementara itu Kaporles Muba melalui Kasat Reskrim AKP Maruly Pardede mengatakan, kayu yang dilelang Dishut itu hasil temuan anggotanya Desember 2010 lalu. Kayu itu ditemukan di dua titik, di perair-

an Sungai Merang 6.355 batang, dan di Sungai Buring 1.772 batang. “Karena sifatnya temuan, dan tidak ditemukan pemiliknya, maka kita serahkan kepada Dinas Kehutanan. Memang begitulah aturannya,” jelas Maruly seraya menambahkan, pekan lalu pihaknya bersama tim terpadu Reskrim, Dishut, Kodim, POM, dan Intelkam juga menemukan 893 batang kayu ilegal di perairan yang sama.(mg1)

muridnya sangat r a wan. Lihat saja guru sekar a n g menjadi

objek yang dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab atas kesalahan guru yang tidak seberapa. “Harapan saya kepada wali murid jangan sesekali mengambil tindakan yang berlebih atau m e r u g i k a n orang,”jelas Riza Fahlevi. (ADV/ cw4)

HJ Masito Romi Herton


16

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

SRIPO/ISWAHYUDI

FEBRIANTO (berhelm), dibawa ke mobil polisi usai pra- rekonstruksi di depan Indomaret Celentang, Selasa (27/12) siang.

Pra Rekonstruksi Perampokan Minimarket

Kapolsek Kalidoni Bentak Warga PALEMBANG, SRIPO — Polsek Kalidoni menggelar pra rekonstruksi kasus perampokan minimarket Indomaret di Celentang, Selasa (27/12) pagi. Tersangka Febrianto (28), pelaku perampokan, diajak serta. Sementara tersangka Febri, otak perampokan, tak terlihat di lokasi. Pra rekonstruksi dilakukan cepat karena hanya memeragakan beberapa adegan saat perampokan terjadi. Pengamanan di lokasi kejadian tersebut dilakukan dengan ketat oleh polisi berpakaian preman dan berseragam lengkap dengan senjata. Banyak warga dan pengendara yang melintas tertarik melihat pra rekonstruksi itu. Mereka

KALIAN ini cuma bisa nonton dan ambil foto saja, pergi semuanya

AKP ASMAJA Kapolsek Kalidoni mendekat, tapi kemudian dimarahi Kapolsek Kalidoni AKP Asmaja. Bahkan pegawai Indomaret juga kena marah karena dianggap mengganggu. “Kalian ini cuma bisa nonton dan ambil foto saja, pergi semuanya,” teriak Asmaja dengan nada tinggi. Ditemui di Mapolsek, Asmaja mengatakan, pra re-

konstruksi digelar untuk membuktikan peran dan pengakuan Febrianto bahwa tersangka Dodi terlibat dan menjadi otak perampokan tersebut. “Semua keterangan yang diberikan Dodi ternyata bohong, hal itu terlihat dari pra rekontruksi yang kami lakukan. Ternyata Dodi terlibat, mulai dari survei hingga menyerahkan pistol kepada Febrianto. Tidak sampai 10 adegan, hanya dari datang menyerahkan pistol hingga Febrianto melakukan perampokan,” pungkasnya. Senpi Masih Dicari Hingga kini Polsek masih melakukan pengembangan untuk mencari senja-

ta api rakitan milik Dodi yang digunakan Febrianto. Kapolsek didampingi Kanit Reskrim, Aiptu Sardenan, mengatakan, pihaknya hingga kini masih melakukan pengembangan untuk mencari barang bukti yakni senjata api rakitan yang diduga dibuang tersangka Dodi di Sungai Musi tepatnya di Musi II Palembang. Namun pihak Polsek kalidoni tidak percaya begitu saja dengan keterangan yang diberikan tersangka Dodi, karena saat penangkapan tersangka Dodi sempat memberikan keterangan bahwa senpi tersebut dititipkan ke temannya, kemudian mengaku telah dibuang. “Kami masih melakukan pencarian senpi rakitan tersangka, diduga senpi tersebut tidak dibuangnya tetapi disembunyikan. Kami juga telah meminta pihak keluarga untuk bekerjasama, bila pernah melihat atau memegang senpi tersebut diminta untuk segera diserahkan,” ujarnya. ke halaman 15

Warga Eksekusi Tangan Pencopet

Tersangka Rendi

SRIPO/MG14

PALEMBANG, SRIPO — Sejumlah warga di Sukarami menghajar Rendi (26), pencopet yang kepergok beraksi di bus kota trayek Kertapati-KM12, Selasa (27/12) siang. Seorang di antaranya melukai tangan Rendi pakai senjata tajam. Dua sahabat, Rendi dan Edo, kemarin pura-pura jadi penumpang bus kota, padahal hendak mencopet. Keduanya naik dari Kerta-

pati dan beraksi saat bus melintas di Sukarami. Rendi bertugas menerima operan barang hasil kelihaian tangan Edo. Targetnya Ali (30), karyawan swasta yang tinggal di Komplek PU Kenten Palembang. Bus stop di jalan SMB II tepatnya di simpang Kades kelurahan Sukadadi, Sukarami, sekitar pukul ke halaman 15

Byk Gawe Halal, Ngapolah Nak Nyopet SEJUMLAH warga di sukarami menghajar pencopet yang kepergok beraksi di bus kota siang tadi. Seorang di antaranya melukai tangan pelaku pakai senjata tajam. rekan fbers ada komentar? ENy Triyana Baguslah soalnya gak ada kapok2ny tuh pencopet klu bs dipotong tanganny

jd pasti gk berbuat jahat lg Ata Js Jillid Dua aduh jangan sekejam itulah.... serahkan kepada yang berwajib.. dia juga butuh makan.. Poni Fitria Ramadhani PENCURI

AYAM LAMA D DLM BUI! CB KORUPTOR? SISIP DIKIT MONEY POLITIC ! Misdalena Niut Ms byk gawe halal, ngapolah nak nyopet nian?? Lah dpt duso sesep dikit mati keno bantai

Gadis Mengamuk Dadanya Dipegang

SRIPO/MG14

DIAMANKAN — Kedua tersangka Amar dan Egi ketika diamankan di Pos Pol Sekip Palembang, Selasa (27/12).

PALEMBANG, SRIPO — Entah apa yang ada di dalam benak Amar (14), pelajar kelas 3 SMP, sampai nekat meremas dada seorang gadis, BT (23), ketika mengendarai motor tanpa plat bersama temannya, Egi (15) di Jalan Kapten Anwar Sastro depan Lrg Kulit IT I Palembang, Selasa (27/12) pukul 17.00. Korban BT di Pos Pol Sekip Palembang menuturkan, dia bersama adik sedang mengendarai motor untuk pulang ke rumah di kawasan itu. Tiba-tiba melintas motor yang dikendarai Amar dan langsung meremas dadanya, kemudian Amar langsung tancap gas. “Aku tidak tahu dia mau jambret atau sengaja untuk memegang dada aku, tapi kalung aku tidak ditariknya hanya terasa sakit di dada ketika dia memegang,” ujar korban yang menunjuk ke arah Amar. Mengetahui diperlakukan tidak senonoh, korban BT langsung mengejar Amar yang berusaha kabur. Sementara Amar tak tahu kelau kena kejar, jadi dia mengenda ke halaman 15

Tunggu Teman yang Datang Polisi PALEMBANG, SRIPO — Rencana untuk pesta ineks bersama teman-teman batal. HR alias Anton (31) malah masuk bui setelah polisi menemukan 8 butir pil warna kuning tanpa logo di dalam kotak rokok yang disembunyikan di helm. Anton ditangkap saat menunggu jemputan teman di Jl Gubernur HA Bastari Komplek OPI Kelu-

rahan 15 Ulu Jakabaring, Senin (26/12) pukul 13.30. Namun belum sempat temannya datang menjemput, tersangka terlebih dahulu dijemput polisi yang telah mengincarnya. Dia ditangkap unit III Subdit II Narkoba Polda Sumsel pimpinan Kompol H Hidayat. Petugas sempat kesulitan mencari barang bukti, tapi kemudian mene-

mukan 8 butir ineks dalam kotak rokok di helm. “Aku beli seharga Rp 1,5 juta, untuk pakai sendiri. Terkadang juga pakai sama kawan-kawan. Tapi rencananya untuk pakai sama kawan, tapi belum dijemput malah ditangkap polisi,” ujar Anton. Sementara itu, unit IV ke halaman 15

SRIPO/CW7

EMPAT pengedar sabu berhasil diamankan dengan seluruh barang bukti sebanyak 80 paket sabu satu paket seharga Rp 300 ribu, Total sabu senilai Rp 24 juta.

Empat Pengedar Sabu Ditangkap PALEMBANG, SRIPO — Personel Satnarkoba Polresta Palembang menangkap empat para bandar narkoba yakni Asep Saputra (38), Nawawi (31), Abdulah (36), Putra (27) dan mengamankan sebanyak 80 paket sabu senilai Rp 24 juta. Sabu ini serupakan stok untuk diedarkan untuk menyambut tahun baru. Asep warga Jl Lebong Gajah RT 05 RW 03 Kel Lebong Gajah, ditangkap ketika akan mengantarkan pesanan sabu kepada Amani di pasar kuto depan SMP 27, Senin (26/12) pukul 20.00. Ketika disergap oleh petugas ditemukan 17 paket sabu, satu paket seharga Rp

300 ribu. Ketika ditanya Asep mengatakan baru enam bulan menjual sabu. “Aku juga pakai sabu sekitar dua minggu. Sabu itu aku jual satu paket seharga Rp 300 ribu. Sabu aku jugo beli dari Ap di Lemabang,” katanya. Sedangkan Nawawi warga Jl KH Azhari Lr Buntu RT 31 RW 09 Kel 3/4 Ulu Kec SU I, ditangkap Selasa (27/12) pukul 12.00 di rumahnya. Nawawi merupakan bandar yang telah lama diincar petugas. Ketika dilakukan penangkapan di rumahnya petugas berhasil menemukan sabu sebanyak 44 pa ke halaman 15


SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

21

HOTLINE PEMASANGAN IKLAN SRIPO : 310088, 311888 Hal - 21 7 x 540


PALEMBANG

DIJUAL CEPAT

PENGOBATAN

MOBIL DIJUAL

LOWONGAN KERJA

AHLI MEUBLE

Cpu P4 2,8 ghz,Cpu lga,Cpu Dual Core,Hdd 40,30, ddr 1,256 mb hub bets data 7376347/08127812510

Jeng Lisa,Pengobatan Alternatif khusus Keharmonisan Suami Istri.Hub:0821-80880158

Pth LS’01 Cklt Muda,Sound, Lkp, Mits.Taft GT”95 Biru.Pth LS’01 Biru.Pth Touring’02 Abu Cklt muda met. Pth G Royal’97 Merah Met.Tyt Rush 1.5 G’07 Slvr.Full Var.Suzuki SSidekick’97,DVD,TV,Ors,Hjau Tua Met.Kijang LSX DSL’97 Biru & Hjau,Dvd,Tv,Sound. Taft Rocky ’93 Hijau.Mits.L300 PU’02 Cokla Tua.KHARISMA MOTOR: 7920456 / 7081761

Dbthkn Sgr:SOPIR,Punya Sim C(Dpn Amik Bina Sriwijaya Kertapati), Telp:0711-513888

VIDEO SHOOTING

Trm Prbkn Krsi Tmu/Ktr,jok m b l , s o f a / j t i , f r n t r, s p g b e d . Herwanto:0711-9275750/7774910 10110127B

Rama Studio,Vdeo Shooting,Ft Digital,Kolase,SW Projector,Trans VCD, VCD,Dvd,Hub:7721367/ 0813-68344489 10110318B

Mnrima:Kitchen Set/Lmari dpur, Meja counter,Prtisi,Cat Duco& Politur. Hub:07118306132 10110669B

ALAT UKUR TANAH

Rental,Jual Beli Theodolite WP,TS, Servis & Kalibrasi.Hub:081369120888 10110787B

AHLI SEDOT WC

Cv.Multi Karya’Vacum”tnk besar, hrg. murah,Hub.0812-7873371/ 0711-7001119 10110232B

RAJA MAMPET,Atasi WC/ Saluran air tsrmbat tnp dibongkar, Hub:863571 / 0813-78053587 10111240B

SERVICE AC

BINTANG SERVICE Brgrnsi, AC, Klks,dspnsr, K.Gas,M.Cuci, pmp air,Kps agn/081367005594/ 7366727 10111318B

SERVICE MEUBLE

Trma Prbkn Sofa,K.Tamu,K.Kntor, K.Jati,Sprgbed, Plitur,Hub. ATENG: 0853-80019585/081958140504 10110200B

ARSITEK

RH - ART,rancang bangun rumah / ruko eksterior & interior.Hub. 7877019 10110334B

Artha Home design arsitek & kontraktor.Hub:7875151/081377654276/0812-7117625 10110377B

BIRO JASA

10109469B

Spesialis Service TV & M.Cuci Rusak.Hub.ALIONG:7069694/ 0811781295 lsg dtg prbaiki. Garansi 10110226B

SERVICE TV&Msn Cuci Rusak Hub:7059100/0813-68918732 (Aguan),lsg dtg prbaiki,Garansi. 10110228B

Spsialis TV & Msn Cuci Rusak. Hubungi:AYOUNG/8340105/ 0813-68839949.Lsg dtg prbaiki (Grns) 10110785B

DOKTER KULKAS,Spsls Prbaikn Kulkas dlm/lr ngri,Grnsi,Hub:07114340338/08127865778 10111124B

M.Cuci,Klks,AC,TV,W.Heater, K.Gas, K.Angin,Dspnsr,Instlsi Lstrk,Ikhlas:0821-80975485 10111445B

Service TV Bergaransi.Segera dtg.Hub.AHOK:7010976 / 08127839272 10111516B

PERMATA SERVICE.Kulkas, Msn Cci,Tv,Dvd,Aktif spkr,Pmp air, Kps Agn,dll.Hub.FEBRI 4240120 Garansi. 10111523B

HP/PULSA

CV.WAHYU ELEKTRO,Istalatur Lstrk, Mlayani Psg brtmh dy,pmsgn istalasi lstrk rmh tga Gdg 1Pass& 3Pass,Hub:08127102894/085267239484 10110868B

PT.Megapolitan,Urus CV,PT, Npwp, TDP,SIUP,STNK,Mutasi, Pjk&Psn tkt pswt/7441123/ 7441124/082175830048 Gemilang Private sjk’93,dtg krmh, MIPA,B.Inggris,Mlks,TK,SD,SMP, SMA, Pglmn,Hub:7005517 10110238B

PRIVATE SIKLUS,dtg krmh,Tk s/ d SMU semua Pljrn.Hub: 9425335 / 0857-68914268 10111484B

RENTAL

RR Car.Xenia,Avanza,Mrh Bs dgn Sopir.+ Mbl Pngntin ERWIN: 8407966 / 0813-67685606 10110821B

Disewakan APV,Xenia,Futura, Bulanan bisa Harian.Hub:07114262926 / 0812-7832854 10109995B

RENTAL KARTINI,Innova, Apv, Avnza, L200, Fortuner,Luxio,Hub: 0711-710339 / 719337 / 7785511

10111261B

Hrg PLNPrabayar:PLN20= 18850, PLN21=19850, PLN22 =20850, PLN25 =23850,PLN30= 28850, PLN50= 48850,PLN51=498 50, PLN55=53850,PLN75= 73850, PLN 90=88850,PLN100= 98850,PLN150=148850.PULSA=SE5= 5400,SE10=1040 0,X5=5700,X10 =10700,I5=5365,I10=10365,M5=5365, M10=10365.Hub:0813-35073499 / 0813-31478894/ 0813-31478865 / Kantor:031-8922363.Kunjungi:WW W.DUTA-PULSA.CO.ID 10111262B

10111229B

Dijual Etalase Bekas,Kaca,Bisa utk Butik,Counter Hp,Jam Hrg Miring,Hub:081271799988 10111076B

Innova V Th’2004 akhir,Silver, Orisinil, Mulus,Hrg 170Jt Nego/ 08127823781 / 7045444 10111225B

Kijang Solar/diesel’02 akhir,new model,tape,AC double,VR, PW, siap pakai,nego.Hub.082177965902 RUMAH,2KT,Mtrn lstrk 2,Pgr kllg,bbs bnjir,LT.598m² ,cck buat kos2an/bedeng,Jl.H.Sanusi Lrg.Adenan,Km.5,Hub:081397205135 TP 10111337B

RUMAH:LB.36 LT.121,SHM, Lokasi MataMerah.Hub:08127890352 / 0811-710305 10111420B

Show Case Kulkas,Laptop,Tanah LT.514m² ,Fit X”08.Hubungi:07118630527 10111586B

DICARI

Dicari:TANAH Luas± 1000-2000m² ,utk Gudang,Surat SKT /Sertif, Daerah:Tjg Api2, Musi II,Alang2 Lbr,sematang Brng, Gandus. Syarat:Truk Bs Masuk, Pinggir Jln, Bisa Tnh Rawa, Hubungi / SMS: 0811-5003355 10110997B

PELUANG USAHA

Dijual Rak Supermarket Kond. Baru. Hub:0711-7060381 / 410577 10110183B

DAIHATSU

10110249B

Kredit/Tukar Tambah,DP 45Jt, Angs. 4.579.000x35,Terios TX”2007, Hitam/0812-78256888 10111448B

HONDA

Honda Jazz”2008,Merah, AT, BG,Baru 20rb Km,TP.Hub:081927799888 10111540B

NISSAN

NISSAN All New March Dp 20Jt. Juke 32Jt.Grand Livina 20Jt.Xtrail 24Jt.R.Stock.Dt dibantu.Prss Mdh.Hub:0821-11933291 10110876B

SUZUKI

S.Escudo “97,Nomed,Silver, Istimewa, Pemakai 87,5 jt Nego Hub. 081369420091 10110821B

100% BARU!! Pick Up DP.12 jtan,angs.2 jtan,Splash DP.13 jtn. Darwis 0812-78159899 10110245B

BARU!!ready stok PU,DP.13 jtan,angs.2 jtnSpalsh angs. 2 jtan. Hub. Deddy 085380833999/ 4356024 10110364B

TIMOR

BU.Timor”2000,Lkp,Hijau Muda, Hrg Nego.Tlp:0853-83848011 / 317658. 10111518B

TOYOTA

Avanza “09 Akhir,Matic,Hitam,BG Asli,Mls, Orisinil,138 Jt Hub.081933348441 10110821B

Dahsyat Siapa cpt dia dpt,Invest 1M,Profit 50Jt/bln,jaminan SHM Senilai 1M,Sgr Hub:0853-66644848 IBNU.

All New Avanza,Valoz,DP.19 jtan, 5 th,3 jtan,bruan sblm indentnya smkn lama Hub. 7048282/081367122828

10110610B

10110213B

10110225B

10110234B

Aditya Rent a car.Inova, Avnza, L300, D.Cabin,Vios, Civic,Fred, Hub: 081271879999/416794

“Rental” Mobil Xenia,Inova,Harian/ Blanan+sopir.Hub:0852-73742000 / 0819-94866438 10110299B

FAMILY RENTAL:Innova, Avanza’11, Xenia’11, Hp:081273541741/ 087797341409/083177813736 10110573B

C-7 Rent CAR.Alphard,LC,Dbl Cabin, Avanza,Xenia, Kuda,Inova, Hrg Brsaing,dlm/lr kota,bs dg sopir.Hub:0811-7108634 10111083B

“RENTAL DAFFA”,Avanza, Xenia, Innova,Hrian/blanan,Hrg Murah, Hub:082178757676/7770070 10111281B

RF Rental Mobil Xenia,dll.dlm/luar Kota.Harian/Bln+Supir,Hub: 081367050188/7885946 10111314B

SUMUR BOR

Ahlinya Sumur Bor & Dijamin Anda tdk Kecewa,Hub:0711-357445 / 0812-7393788

10111023B

2 Unit Innova D”08 Silver.Innova E”04 Kuning Met.Jazz VTec Sporty”07 s.stone.Jazz RS”08 Silver.Avanza”06 VVTi Silver. LGX”04 EFI Silver.Xenia XI+10 Silver.Grand Max Box”10 Putih. CHERRY MOTOR : 7077890 / 0711-7360666 10111024B

Innova G”05 Htm.Kjg Kapsul LGX”99 Solar Silver.Kjg Kapsul LGX”99 Bensin Silver.Xenia Li”07 Hijau.Vitara”93 Hitam.L200 Double Cabin”07 Merah.Escudo 1.6"04 Htm.Hiline MB”95.Hiline PU”97 Abu2 Met,APV Type X”07 Bsn.Taft Kotak”76 Biru Solar.L300 MB”94Putih.Taft”87 Htm Ban”31 NUGRAHA MOTOR:0813-73966656 10111295B

Xenia”04 Lkp,90Jt,Baleno”97,65Jt. Espass”95,32Jt.Greed Corolla”95 Lkp,63Jt.Aerio”03,87Jt.Timor”01,36Jt. Mestro”90,36Jt. Hub:3271480

10110236B

Avanza,Xenia,Fanther,Innova, Hubungi:7077241 / 7060841

10110250B

CRV”07 M/T-Dp45Jt,Jazz”05 a/t Dp 25Jt.Taft GT’00 Dp30Jt.Taft Rocky’95-78Jt.XTrail’03 Dp 30Jt.Timor’00-38Jt.Colt T”97 Dp 5Jt.Futura”01 Mb Dp 7Jt. PERKASA MOBILINDO.Hub: 7390448 / 8306789

10111483B

ADIFAYU TRANS PREMIUM: Mywkn Inova,Avnza,Civic,Jazz Feed,Triton,Ford Ranger, Hub: 5449000/08127172000 10110239B

Taft PU’98’00.L200 Triton’08.Truk PS 120’01’02’06.L300 Boz’00. Futura PU’06,Katana ’95.L200 MC’03’04.Ford Ranger’06. Karimun Estelo’10.Innova G Bsn’06.L200 dc’03’04’05.Avn za G’07.Engkel Bak Tinggi’96. FordEverest4x4’07.Engkel PS’08.Center PS125’10.Futu ra PU’10’11.Kjg PU’99.Luxio’10 Rino 115 ET’05.Nissan XTrail STT’05. KPJM MOTOR : 717360 / 7044874

Dijual 3 Unit,1 Unit Isuzu Panther LM Smart Th’08 Silver,Lokasi Jambi.Dan 2 Unit Suzuki Carry PU 1.0 Th’08 Merah Solid.Lokasi Palembang.Minat Hub:Suryana 0813-12997311 / Igun 08999990372

DAFFA Rent a car,Mnywkn Minibus, Sedan,Truk,PU dlm&Luar Kota/08127112002/311259

10110276B

Beli Isi Ulang Lstrik Prabyr dg Pngsian Token Trlkp & bs byr tagihan PLN/Telkom/speedy,hnya mlalui SMS/YM Slama 24 Jam. Murah & Praktis.bs dpkai sndiri/ Djual lg ut Loket pmbyrn anda.Jg trsedia Isi ulang PULSA All Oprator,Voucher gameonline. Hub: 0813-35073499 / 0813-31478865 / 0813-31478894 / Ktr:031-8922363. Kunjungi: WWW.DUTA-PULSA. CO.ID

10110492B

RUMAH,LT.345,LB.300,3KT,3KM, Garasi, KM.11.Murah.Telp: 9118594 / 08994426954

10111288B

LES PRIVATE

Ahli Service Kulkas tertusuk & kerusakan lain.Hub:TEKNIK 90,9 ilir/0711-367225

10111111B

OBAT TELAT BULAN?Solusi Pasti Lancar,Aman,Tnp Efek samping. Hub:0853-34572100 (No SMS)

10110871B

10111322B

SERVICE ELEKTRONIK

10110821B

Dijual Tanah dpn SMPN 23 Sekojo, Luas 511 M2.Hub.Ridho 07118630527

10111584B

PELUANG BISNIS

TOYOTA

OVER KREDIT

Al-Harokah Investment.Invstasi Syari’ah yg aman,Mnentramkn, Mngntgkn,pnya kekuatan Hukum &Trnsparan.Invest 5Jt-1M,Hub: 082180555961(Hardi)

Kijang solar/diesel’02 akhir,New Model, tape,AC Doble,VR, PW, S.pkai,H.132 Jt Nego.Hub:082177965902

Xenia Li+VVTi Silver,Thn 2010, Hub:0813-68499990 / 0711-7378149

10111437B

10110821B

Soluna Th”01,Merah,Lengkap, Harga 53 Jt Nego.Hub:7855200

10111333B

Innova diesel 2.5 type G ’08. Angs. 6,6 jt/bln. All Risk kembali DP. 47.5 jt/nego Hub. 08127382173 10111545B

10111475B

MOBIL DIJUAL PELAMINAN

Griya Pgtn Mungga’s Mnywkn Prlkpn Prnkhn Pkt 3,6Jt. Plminan Msjd u/gdg,pkaian pgtn,srgm ortu,mlti sgr,rspsi, akd nkh,tr tgi,kreasi,wdh atrn/ 0711-7776123 10110033B

Griya Pgntin Cantik,Mnywkn Prlkpn Prnkhn Pkt 3,5Jt,Plmnan Msjd, Ctrg,pkaian pgtn,srgm Ortu, Tr tgg krasi,Mlti sgr,Mj akd nkh,wdh atrn,hias kmr pgtn 7741223/ 8607361 10110150B

Accent “00 H.57 jt Hub.7016016/ 08127883978 10110821B

Tyt Kjg Innova G M/T”08,Htm Met,Mls Spt Br.Tyt Vios G MT’08, Silver Met,Mls Spt Br,BG.Tyt Kjg Innova G MT’05,Htm Met,Mls spt br.Tyt Kjg Innova G MT’04 Silver met,Mls Spt br.Tyt Avnza G VVTi’07, Htm Met,Mls,Spt br,BG. Daihatsu Xenia Xi VVT-i’00,Htm Met,MlsSpt br.Daihatsu Terios TX’07,Champaigne,Mls spt br. H.Jazz I-Dsi’06 slvr met,Mls spt br.ARTHA MOBILINDO:312150 / 7034888 10110246B

KONVEKSI

CV.Mailpro Kaos,Jkt,Trng,Tpi,Kmj, K.Bskt,B.kk,Sbln,Brdr,Jl.Srijaya Negara(smp.tman bkt bsr)7016245 / 0812-7866540 10110241B

JUN KONVEKSI,Sablon&Brdr Komp, Kaos,dll.Jl.May Salim batubara ”03(Sekip)081927760480 10110445B

LOWONGAN KERJA

Bth Karywn/i U Foto Copy Lmrn Antar Lgsg Ke TOKO KARYA Jl. Srijaya Negara Dpn Unsri

DIJUAL CEPAT

KESEHATAN

Dijual 1 Unit Mobil Xenia”2011 Tgn Pertama.Hub:0819-58077531

Alat Catering 3 meja,Lngkp,2 kmpor bsr & tbung 12 kg hrg,20 jt nego Hub.0819-33328070

Massage Therapy,Reflexi dgn tng Pria & Wnt Profesional.Call ARY:0812-78698554

Honda Civic Exelent”82,Bdy Klg,Hijau Met,Mls,VR,BR, TR,AC, H.Nego 14ulu laut.7388436

DICARI WANITA JUJUR & GESIT, BERPENAMPILAN MENARIK, MAX.23 TH, HUB LGSNG TOKO FIA HASAN AS DPN IP SBRNG JM

10110821B

10111205B

10111560B

10111545B

10111455B

10111427B

10110821B

10110520B

Dcr sgr Mrktg Support,Wnita, Pend.Min SLTA Max27th. TB.155cm, Pnmpln mnrik,Lmrn dikirim Via Email:amrielhaq@ yahoo.com/082180474000 10110932B

Dibutuhkan Dosen,Min S1 Komp. diutmkn S2,bs prog.php, delpi, Vbasic, Java,jaringan,atr lsg AMIK-BINAS,Ph:5210019 10111080B

Dbthkn Operator SPBU,Pria, Max.25th,tmtn SMU.Lmrn atr lsg ke SPBU 24.301.09,Jl.Kol. H.Burlian Didepan RM.Palapa Km.9,Bisa lsg temui Bpk Yuyu / Bpk Aan. 10111401B

Kursus Komputer u/Anak2 Mbthkn Sgr Staf Pengajar & Staf Adm dg Kriteria:Wnita,Usia Max.23Th, Mnguasai Office,Prog.Paint,Jam Kerja Pagi(Admin),Siang (Pengajar), Mnyukai Dunia Anak2.Kirim Lmaran Ke:PLUTO,Jl.May Ruslan No.962 Plg 30126,Telp:0711351518 10111436B

DICARI:Tkg Kayu,Srvice Mebel, Kernek Tkg Kayu,Sopir merangkap Pekrja,Hubungi: 0853-69965555 10111447B

PerusahaanDeveloper Membutuhkan: ADM Marketing/Wanita/Usia Min 20Th, Bisa mengoperasikan Komputer. Lamaran antar langsung ke:Jl. Srijaya Negara,No.991A, Tlp: 0711-313233 10111478B

Dbthkn Segera:1 org Mekanik Mobil utk dibengkel,yg trampil & berpengalaman,Minimal 2 thn & Berkepribadian Menarik.Hubungi: DUDDI 0711-4257434 / 087897777223 10111479B

Prsh Rokok Bth:Bbrp Salesman & Supir Max.30th,SMA,Sim A/ B,Mau bkj krs,dsplin,brtgg.jwb & Pnh tantangan,Gaji+ Insentive. Lmrn Ke:HRD Jl. Basuki Rahmat 1607 E PLB. Deretan Ruko MNC Finance/Maira Laundry. 10111480B

Dbthkn Pria 24th Min SMP,Bantu2 Toko,Hub.UD Semangat Lingkaran 3090 Plg. 10111559B


RUMAH DIJUAL

RUMAH DIJUAL

TANAH DIJUAL

BATUBATA

Rmh type 76,Lt.273 Jl.Damai Komp. Griya Labamboe G.10 Ktn Sako, Hrg.400 jt/nego.hub 082178885998/085838355398

Jl.Swadaya Pakjo Rt.47,LT.707m² ,LB.204m,4KT,3KM,SHM,Hrg 850Jt Nego.Berminat Serius Hub:081271517727

ICARI Tnh Siap Bgn/Rumah Over Krdit di PLG.Tdk sengketa, Hrg Max.35Jt/085838651211

Batubata Kwalitas Baik.Antar Tempat.Hubungi:0711-7002052

10110243B

10111473B

LT.300,LB.100/3KT/2RT/2KM/Pam/ PLN/Kalidoni,Hrg 250Jt. SHM, Hub:0813-6705403 / 0878-9710911

Menerima kost jl.Srijaya Km.5 Telp.0711- 417027 / 0852-73246327

PROMO PERDANA Des’11 Perum 14Ha.T.45&54(2KM+Tnh Samp).Mlai 199Jt.Jl.Btjjr skarela, Jl.Aspal Bgs,one gate syst,Jl. Utama 15m&tpt ibdah,dkt RS. Myria, bndara&pst kota.Hub:081367480088

10110664B

10110514B

KOST

Kost Yupiter.Trima Hrian/Bln,Thn, Jl.Jend.Sudirman,Hub:312382 / 317688 / 9362371 10110248B

“NUGRAHA KOST”Exclusive khusus Karyawan/i,Dekat PS.Telp: 0711-359329 10110448B

FAMILYKOST.Harian/Bulanan. Jl.Jend. Sudirman.Hubungi:0711353418

Rmh.LT.400m² ,cocok u/usaha, SHM,Jl.Cambai Agung No.1739 Rt.25 Phlwn.Hub:08127119863

10111011B

10110797B

Kost-Kost Nenek.Puncak Sekuning, Jl.Enggano 1 No.1,Fasilitas:AC,Parkir luar,KMD.Hubungi: 311632 RUKO DIJUAL

LT.110m²,LB.120m ,2LT,SHM, IMB, PLN,PAM,Tlp,Blk Unsri,Jl., Lunjuk Jaya Seroja 5 Bkt Bsr.425Jt. Hub:0813-67213109

RK Bisnis(2&3Lt),diLemabang,RE Mrtdnata,skp ujg psr amphibi,D.lbr daun dkt ist.Gub,simp.angkt66,tgga tkat.Hub:0813-67480088

Lokasi Strategis,Jl.Anwar Arsad/ spg istana gub.pgr jl,SHM,PDAM, 3500wat,H.1,2M Nego.Hub:081373955777

10111486B

10111290B

10111477B

BU.LT.320,SHM,IMB,3KT/AC, 1RM, 1Dpr,pgr kllg.Jl.Baitullah Sukerjo kel.8 ilir 400Jt Nego.Hub: 081271549444 10111521B

RMH.T.36,Jl.Pipa Km.7 PDAM, SHM, Hub:0711-322351/0711-7355574 10111529B

Rmh Beserta Isi+Perabot,2LT, LB.233m², LT.165m .Perum Maskarebet B11 No.15 Km.9,5, Hrg 2M.Hub: 0856-69291958 / 0711-7916358 10111545B

rumah dijual di Jl.Sjakyakirti, 2 lantai. Hubungi : Hp.0813-73082509 / nego. 10111557B

RUMAH DIKONTRAKAN

10110512B

10111346B

LT.148,LB.100/3KT/2KM/Pam/ PLN/Grs/Km.12.Hubungi:081995042212 (Nego)

Dijual Cpt,LT.238m² (14x17).Lok. Tlg Kelapa(Cluster)Baru Dbgun, H.400Jt,Nego,cash&Krdt.Hub:081958077531

10110139B

Komp.jaka Permai Blok H.1 Jl.Gub.H.Bastari samp.Poltabes/ gdn BKAN,4 kt,4 km,u/r.tinggal/ ktr.Hub:0711-513695/8486316/ 082180127128

10111423B

10111585B

RUMAH DIJUAL

DIJUAL

JualKacaTempered&pasangkacadlm &lr kota,sdia pintu TPRD 2100x900. Hub:081377770545/7918652 10111519B

Trm Jl/Bl/tkr tbh lmri pkaian,mkn, krsi, t.tdr, etalase,dll.ADE:081373222839 / 8363142 10111556B

TANAH DIJUAL

Tnh Mrh & Stratgis Pnggr Jln DiPrabu 2,5 Ha Muaraenim 1,5 Ha Hub.08974411766 10110821B

LT.300M2, (15x20), sdh di pggr kllg,SHM, Jl.Tunggal IV Macan Lindungan Agung 442290 / 081367715348

10111315B

Jl.Jend.Sudirman Lr.Aryodillah 2 Rt.30 No.40 dpn Pahlawan blk Univ.IGM/Lt.700m² /SHM/Nego/ Hub:082184871846 / 0711-7708744 10111482B

DISEWAKAN

TANAH,Dipinggir Jln Raya Jakabaring, Uk.35x86m,Hub: 0711-4262926 / 0812-7832854 10110223B

Tenda,Kursi,Catering,Pelaminan, dll.Hub:7018544 / 0711-410325 10110240B

ARAS Tenda Dkorasi.Mywkn Plkpn Prnkhn.Komp.Villa Azhar/ 7007567/081368017762/511456 10110905B

10110821B

Tnh Siap Bangun Uk. 15x20M, Jl.Macan Kumbang III RT.42 (Dkt Kantor Lurah D.L Daun) Hub.081271488881 10110821B

Dijual Cpt,BU.Tanah 6 Kaplg, Uk.10x15,Hrg Nego.Hub. SURYANI: 9275702 / 9265198 10110229B

CATERING

Al-Fayyaz Catering,Plmnan, Lkp,pgr bgs+ayu,tnd br smua, Hub:082177170652/9154044/7043570 10111128B

kaplingan & hektrn jltjg siapi-api (dpn BLT).Hub.0711-716155/081368388808

CV.NASYA CATERING 8-10,Lkp 1618 spsl bns eskrim&tnda VIP, Mlyni ctrg Kntr/8352782/0878-97373839

10110343B

10111286B

10110032B

Batubata kwalitas baik,cetak tgn 490,press 500.trima tmp.Hub: 3264400/7072852 10110659B


24

SRIWIJAYA POST Rabu, 28 Desember 2011

Iklan Kolom Kami.... Efektif Untuk Bisnis Anda SRIWIJAYA POST

Jl. Jend. Basuki Rahmat 1608 B-D Palembang Telp.310088, 311888 Fax.(0711)310391

Cari Informasinya Pasang Iklannya IKLAN KOLOM EFEKTIF UNTUK BISNIS ANDA

Hubungi :

SRIWIJAYA POST

Jl. Jend. Basuki Rahmat 1608 B-D Plg Telp.310088, 311888 Fax.(0711)310391

Hal - 24 7 x 540


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.