Sriwijaya Post Edisi Jumat 22 Juli 2011

Page 3

SRIWIJAYA POST Kamis, 21 Juli 2011

3

Waktu Buka Lebih Panjang ■ Sambut Ramadhan di JM Grup PALEMBANG,SRIPO — Menjelang bulan ramadhan berbagai agenda sudah dipersiapkan JM grup. Kegiatan tak hanya soal diskon atau potongan harga saja, tapi juga berupa bazar ramadhan, spesial harga hingga perpanjangan waktu operasional. Direktur Utama JM Grup, Adam Sautin kepada Sripo disela-sela pengundian pemenang program Beasiswa Rp 50 juta, Selasa (19/7) malam, menjelaskan selama ramadhan sudah disiapkan beberapa program, mulai dari belanja hemat yang akan digelar selama 10 hari penuh, dari 25 hingga 5 Agustus, mendatang. Disiapkan puluhan produk dengan harga lebih murah, bahkan selisihnya bisa sampai 20 persen dibanding harga normal. Rata-rata produk yang masuk belanja hemat adalah kebutuhan sembako. “Selama ini untuk belanja hemat, biasanya hanya kita gelar dua hingga lima hari, jelang Ramadhan akan dilakukan selama 10 hari, ar-

tinya ada perpanjangan waktu belanja,” jelas Adam. Selain itu, diawal agustus atau usai program belanja hemat lanjut dengan bazar Ramadhan. Untuk kemasan ini diberikan harga khusus pakaian dan aneka pernik menyambut lebaran, sebut saja kue, peralatan kue hingga produk-produk fashion. “Disini stok yang kita pantau terus adalah sembako dan fashion, karena produk inilah yang kita anggap dominasinya tinggi,” sebut Adam. Semua program tersebut semata-mata lebih kepada memanjakan ke konsumen, terutama bagi konsumen loyal. “Yang jelas nanti semua segmen akan terus kita kembangkan karena saat momen lebaran seperti inikah yang biasanya menaikkan growth penjualan. Selama ini kenaikan capai 10 hingga 15 persen perbulan, jelang lebaran diprediksi bakal naik mendekari 100 persen,” sebut dia. Sedang bagi konsumen yang

tidak punya baanyaak waktu, mendekati seminggu sebelum lebaran jam operasional buka JM akan ditambah. Jika selama ini ditutup sampai pukul 21,00 hingga 22.00 nantinya akan dibuka hingga 23.00. “Ini yang kita anggap kondisi puncak, jelang H-7 lebaran,” kata dia. Sementara saat pengundian kemarin, managemen sudah melakukan pengundian untuk program beasiswa Rp 50 juta. Sejak digelar 10 Juni, lalu hingga penutupan 18 Juli, telah terkumpul lebih dari 70 ribu kupon. Kupon ini dikumpulkan dari tujuh cabang JM Grup yang masuk masuk program Bact tO School. Akhirnya pihak JM mengundi 50 pemenang dan masing-masing pemenang akan dihubungi langsung pihak JM, termasuk pula penempelan nama di masing-masing cabang. “Bagi yang namanya ada, bisa tunjukkan KTP saja ke radio Smart FM. Akan kita sediakan bingkisan menarik,” katanya. (sta)

Penjualan Capai Rp 150 Miliar ■ Kondotel W atu Jimbar Watu JAKARTA,SRIPO — Penjualan kondominium hotel (kondotel) Watu Jimbar yang berlokasi di Sanur, Bali telah mencapai 70 persen dengan nilai sekitar Rp 150 miliar. Diharapkan dalam waktu dekat seluruh kamar yang ada sudah habis terjual. “Kami menargetkan proyek kondotel Watu Jimbar yang dibangun Binakarya Propertindo Group (Binakarya) ini dapat beroperasi secara komersial pada 2013,” kata Go Hengky Setiawan, CEO Binakarya Propertindo Group di Jakarta, Rabu (20/7). Dikatakan, pihaknya telah memulai persiapan pembangunan kondotel Watu Jimbar di Sanur, Bali. Hal ini ditandai dengan adanya prosesi land clearing (pembersihan, perataan dan persiapan lahan untuk tahap tiang pancang) pekan lalu di lokasi proyek. Menurut dia, proyek yang berdiri di atas lahan seluas 1 hektare (ha) ini didesain memiliki 287 unit kamar, dengan nilai investasi yang relative besar. ôNilai investasi beragam. Swiss Bell Hotel misalnya, sekitar Rp 200 miliar,” kata Hengky. Dikatakan, pengoperasian Watu Jimbar nantinya akan ditangani oleh Swiss-Bellhotel dimana operator tersebut memiliki pengalaman dan jaringan yang luas serta standard pelayanan kualitas tinggi dalam mengelola hotel. Watu Jimbar sendiri nantinya akan menjadi salah satu kondotel terbaru di

Carmeta Agen Terbaik se-Sumsel ■7T ahun Ber tur ut-tur ut dari Silk Air Tahun Bertur turut-tur ut-turut

IST

view watu jimbar

kawasan Sanur melihat selama ini wilayah Sanur didominasi oleh hotel yang rata-rata sudah beroperasi belasan tahun dan konsepnya bukanlah kondotel. “Di Watu Jimbar, Kami akan memberikan rental guarantee 24% selama 3 tahun. Selain itu, walau kondotel sedang disewakan pembeli masih mendapatkan lagi hak menginap 21 kali dalam setahun, Jadi, nilainya plus-plus bagi investor”, tutur Hengky. Watu Jimbar akan dilengkapi fasilitas hotel bintang lima seperti, Free WiFi Access, 24 hours securities and room service, swimming pool, coffee and restaurant, function hall, meeting room, spa and fitness center, business center, pool and lounge, serta parkir basement. Di Watu Jimbar setiap unit dilengkapi dengan balkon dan kamar tidur utama yang nyaman dan dapur yang lengkap. Ada

SRIPO/DEWI HANDAYANI

UNDI — salah satu nasabah JM Plaju sedang melakukan penarikan undian program gelegar beasiswa RP 50 juta. Dia didampingi Direktur Utama JM Grup, Adam Sautin (kanan) didampingi General Manager Affair, Gotti Situmorang (Kiri) di JM Plaju, Selasa (19/7).

juga ruang tamu yang luas dengan TV, DVD serta fasilitas hiburan lainnya. Dwi Novita Yeni, Research & Analyst Manager Coldwell Banker Commercial menyatakan keindahan alam dan kultur yang bernilai tinggi menjadi daya jual tersendiri dan seiring banyaknya orang berkunjung ke Bali, secara tidak langsung mendongkrak pertumbuhan proyek-proyek properti selain kunjungan wisata. “Tak hanya berwisata dan berbisnis, tidak sedikit di antara orang yang pernah datang ke sana ingin memiliki tempat permanen yang bisa dikunjungi kapan dia mau dan tidak perlu lagi membayar hotel. Bahkan, tempat itu bisa juga memberikan keuntungan baginya dengan cara disewakan, karena itu konsep strata title hotel atau kondotel adalah jawabannya” ujar Dwi.(KC)

PALEMBANG,SRIPO — PT Carmeta Ampuh atau lebih dikenal dengan Carmeta Tour dan Travel yang berada di Jalan Lingkar Dempo menjadi satu-satunya agen terbaik di Sumatera Selatan selama tujuh tahun berturut-turut dari maskapai penerbangan Silk Air. Dirut PT Carmeta Tour dan Travel Judi Timadius ketika ditemui di Carmeta Tour dan Travel yang didampingi Deputy General Carmeta Tour dan Trevel Herry Timadius, Rabu (20/7) menuturkan, dalam perjalanan maskapai penerbangan Silk Air, Carmeta Tour dan Travel

SRIPO/MG14

Judi Timadius

ikut membantu proses lahirnya Silk Air di Palembang. Dari pertama hingga sekarang, Carmeta Tour dan

Travel selalu memberikan kontribusi dengan marlut share 70 persen dari seluruh total penjualan yang ada di Sumsel. “Kembali kita memperoleh penghargaan, ini semua tidak terlepas dari berkat Tuhan, dan sesuai moto kita yakni Mutu dan Service Kami Utamakan,” ujarnya. Penghargaan ini sendiri telah diserahkan di Medan pada 8 juli 2011 lalu yang langsung diterima Dirut Carmeta Tour dan Travel Judi Timadius dn istri. Sedangkan menurut Manager Silk Air Sumsel Feriyanto, Silk Air dan Carmeta mempunya historis yang

kuat saat pertama kali hadir di Palembang hingga sekarang. “Silk Air tidak sembarangan memberikan penghargaan, karena Carmeta ada di puncak prestasi yang dicapai saat ini. Kami harap ke depan prestasi Carmeta bisa jadi inspirasi bagi kami untuk tumbuh berkembang bersama Silk Air,” ujarnya. Tidak hanya itu saja, Carmeta tour dan Travel juga sering mendapatkan penghargaan dari Global Distributor system (GBS) seperti Galileo dan Abacus. Untuk Galileo, Carmeta merupakan pemakai terbesar di Indonesia versi Silk Air.(mg14)

Penjualan Perumnas Baru 23 Persen JAKARTA,SRIPO — Penjualan Perusahaan Umum Perumahan Nasional (Perum Perumnas) masih jauh dari target. Sepanjang semester pertama 2011 ini, penjualan Perumnas baru mencapai 23 persen dari target sebesar Rp 1 triliun. Selama enam bulan pertama tahun ini, Perumnas sudah membukukuan penjualan 3.800 unit rumah atau setara Rp 230 miliar. Menurut Teddy Robinson Siahaan, Direktur Pemasaran Perumnas, penjualan naik 41 persen dibandingkan periode sama di tahun lalu sebesar Rp 170 miliar. Padahal, Perumnas menargetkan menjual 20.000 unit rumah sampai akhir tahun. Teddy optimistis, penjual-

an bakal melejit pada sisa enam bulan terakhir. “Biasanya memang penjualan baru naik di semester dua. Saat ini ada 8.000 unit rumah sudah booking fee,” kata Teddy di Jakarta, Senin (18/7).

Teddy tak menampik penjualan lamban karena KPR bisa dilaksanakan kalau rumah selesai terbangun.”Kalau sudah ada atap, baru penjualan bisa jalan. Tapi, nanti pas November, perbankan mengejar target, jadi pasti penjualan lebih cepat,” terang Teddy.

Menurut Teddy, sekitar 55 persen dari total unit terjual sepanjang semester satu merupakan kelas menengah ke bawah, yaitu di bawah Rp 70 juta tiap unit. Perumnas menargetkan 50 persen dari 20.000 unit rumah yang dijual merupakan rumah menengah ke bawah. ”Kami selalu berusaha membangun rumah yang harganya bisa d i j a n g k a u , ” katanya.(KC)

KOMPAS.COM

perumahan Perumnas


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.