Kelas 4 - Ilmu Pengetahuan Sosial - Suranti

Page 114

A

Peninggalan Sejarah Hindu dan Buddha

Zaman sejarah dimulai saat manusia mulai mengenal tulisan, sedangkan masa sebelum mengenal tulisan disebut masa prasejarah. Untuk mempelajari sejarah, kamu perlu mengetahui peninggalan sejarah yang ada. Bangsa Indonesia mempunyai banyak peninggalan sejarah. Peninggalan-peninggalan tersebut dikelompokkan menjadi tiga, yaitu sumber lisan, tertulis, dan benda bangunan.

1. Buku-Buku dan Kitab Pada zaman kerajaan Hindu-Buddha berkembang di Indonesia, kebudayaan dan kesusastraan juga mengalami kemajuan, terutama pada saat Kerajaan Majapahit. Karya-karya sastra peninggalan sejarah tersebut berupa cerita tertulis yang dikarang oleh para pujangga. Beberapa karya sastra di antaranya berupa kitab-kitab berikut ini. a. Kitab Cilpa Sastra, merupakan peninggalan Kerajaan Syailendra yang berisi dasar-dasar pokok membuat candi. b. Kitab Arjuna Wiwaha, ditulis oleh Mpu Kanwa pada tahun 1030. Kitab ini merupakan peninggalan dari Kerajaan Kediri yang berisi tentang perjuangan Airlangga dalam mempertahankan Kerajaan Kediri. c. Kitab Smaradahana dikarang oleh Mpu Darmaja, Gambar 5.1 Kitab Smaradahana pada masa pemerintahan yang terbuat dari lontar Raja Kameswara I, Kediri. bergambar.

Sumber: Indonesian Heritage

Peninggalan Sejarah di Indonesia

105


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.