Metro7 Kalimantan Selatan

Page 1

Jalan Desa Wakatitir Longsor

Menyuarakan Fakta dan Realita n

Tamiang Layang --- Jalan umum di Desa Wakatitir, Kecamatan Dusun Tengah, longsor. Pemerintah diminta segera bertindak agar satu-satunya jalan di desa itu tidak sampai putus. Jalan yang semula lebarnya mencapai empat meter, kini tinggal separonya saja atau sekitar dua meter. Kondisi ini mulai terjadi sejak Desember 2012 lalu. Longsornya jalan yang menghubungkan Ampah-Bendungan Talohen di desa tersebut akibat hantaman arus air Sungai Rakutun. Belakangan ini, air sungai semakin meluap dan arusnya deras karena curah hujan yang semakin tinggi.

11

4-10 Maret 2013 n Edisi 281 n Th V n 12 Hal n Harga Rp 2.500

Kodok Purba Paling Besar Di Indonesia

12 LINTAS Nasional

Wakepsek Cabuli Muridnya Polda Metro Jaya akan melakukan penyelidikan terhadap kasus pencabulan yang dilakukan oleh Wakil Kepala Sekolah berinisial T terhadap seorang murid berinisial MA (17). Kepala Satuan Remaja Anak dan Wanita (Renakta) Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Hando Wibowo mengatakan pihaknya akan melakukan pemeriksaan terhadap korban. "Kasus ini masih akan tetap kita proses," ujar Hando saat dihubungi wartawan, Jumat (1/3/2013). Walaupun kasus tersebut masih minim barang buktinya, kata Hando, pihaknya akan terus memprosesnya. "Saat melapor korban tidak membawa barang bukti apapun, tapi tetap akan kami proses," pungkasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, MA (17), seorang siswi kelas XII sebuah SMU di bilangan Matraman, Jakarta Timur mengaku dipaksa untuk melakukan oral seks oleh seorang guru berinisial T, yang juga Wakil Kepala Sekolah, dengan ancaman tidak akan diberikan nilai dan ijazah jika korban tidak menuruti keinginannya. Tak hanya sekali, guru yang seharusnya menjadi panutan itu memaksa MA memuaskan nafsunya hingga empat kali dalam rentang waktu bulan Juni dan Juli. MA menuturkan, peristiwa bejat itu pertama kali terjadi pada 26 Juni 2012 lalu. Saat itu dirinya yang sedang libur sekolah, mendadak ditelepon pelaku sekira pukul 15.00 WIB. Dengan alasan urusan sekolah, pelaku meminta MA bertemu di sebuah lokasi yang justru jauh dari sekolah.okezone

Polsek Haruai Diserbu Warga Puluhan warga Desa Seradang Kecamatan Haruai, Jumat (22/2) tadi, mendatangi Mapolsek Haruai sekaligus merusak sel tahanan dengan menggergaji gembok sel tahanan untuk membebaskan dua orang rekan mereka yang ditahan polisi. Kapolsek Haruai Ipda Darta bersama dua orang anggotanya tidak bisa berbuat apa-apa karena jumlah warga jauh lebih banyak. Aksi anarkis warga ini dilakukan karena terprovokasi seseorang dengan berteriak-teriak agar rekan mereka segera dibebaskan. Sudah sedemikian rendahkah tingkat kesadaran hukum masyarakat tanpa mengindahkan norma-norma hukum yang berlaku di Indonesia.

KOMENTAR TEMAN AKAN TERBIT SETIAP SENIN DI HALAMAN 4

(klik) Koran Online www.metro7.co.id

Website : www.metro7.co.id n Email : redaksi@metro7.co.id

Kejari Usut Dugaan Korupsi Disporabudpar Amuntai --- Kejaksaan Negeri (Kejari) Amuntai mulai usut dugaan penyalahgunaan anggaran rehab dan perawatan lapangan sepakbola di lingkup Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata Disporabudpar) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Kasi Intel Kejari Amuntai M Asri Irwan SH MH menyatakan, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Amuntai Victor Saut SH sudah memerintahkan untuk melakukan pengumpulan data terkait dugaan penyimpangan penggunaan anggaran yang berasal APBD tahun 2012 tersebut. “Kami sudah turun ke lapangan dan sudah melakukan upaya pengumpulan data, tujuannya untuk memastikan apakah ada perbuatan melawan hukum didalam kegiatan itu," terangnya. Ia juga mnyatakan bahwa pihak Ke-

jari telah memanggil salah satu pejabat dari Disporabudpar HSU yang berwenang dalam kegiatan tersebut. Pejabat yang dipanggil oleh kejaksaan adalah pihak yang betul-betul mengetahui pelaksanaan kegiatan tersebut, di antaranya adalah Pejabat Pelaksana Tekhnis Kegiatan (PPTK). Dari pemeriksaan awal ini akan terus berkembang siapa-siapa lagi yang dimintai keterangannya sebagai saksi dan tidak menutup kemungkinan akan menjadi tersangka. Asri juga menyatakan saat ini pihaknya masih menunggu laporan resmi dari pihak Inspektorat HSU yang sebelumnya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap penggunaan anggaran yang nilainya mencapai ratusan juta tersebut.

Perampokan dan Pelecehan Seksual Dalam Taxi * Korbannya Wanita Asal Kaltim

Ke hal. 11

BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN BALANGAN Jl. A.Yani KM 4.5 Kel. Batu Piring No.08 Telp. 0526 20 29 537

Iklan Ini Dipersembahkan Oleh: Metro7 Kalsel bekerjasama dengan BNN Kabupaten Balangan

Tujuh Oknum Polisi Terjaring di Karaoke • Seorang Positif Narkoba

Banjarmasin - Operasi terhadap oknum yang kelayapan di Tempat Hiburan Malam (THM) terus dilakukan pihak Provos Polda Kalsel. Pada Jumat malam (22/2) dan Sabtu malam (23/2), menjaring tujuh oknum aparat pada dua THM yakni Grand Karaoke dan Aria Barito. Ke hal. 11

Alasan Dipadamkannya Api Obor Monumen Mabuun Salah satu pelaku pelecehan seksual dan perampokan dalam taxi jurusan Banjarmasin-Balangan-Tanjung ketika diamankan petugas. (foto;Aa)

Banjarmasin – Perampokan disertai pelecehan seksual terhadap seorang wanita, saat berada dalam mobil taksi angkutan umum, terjadi di wilayah hukum Banjarmasin, Rabu siang (27/2). Korban bernama Samiati (32), mengalami perampokan dan pelecehan seksual, saat berada dalam mobil colt jurusan Banjarmasin – Balangan - Tanjung, bernopol DA 1382 K. Pelaku diketahui tiga orang yakni, M Supiyan (37), warga Jalan Veteran Gang Pada Suka RT 22 Banjarmasin Timur, selaku sopir, dan dua keneknya Johansyah (23), warga Kandangan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), serta Ramani (37), warga Jalan A Yani Km 4 Gang Hidayah Banjarmasin Timur. Ke hal. 11

Pembagian Proyek Harus Merata • Marhaini Pimpin Gapensi HSU

Amuntai --- Ketua Umum Gabungan Pengusaha Konstruksi Nasional Indonesia atau Gapensi Propinsi Kalimantan Selatan Ir H Eddy Suriadi mengatakan tantangan bagi Badan Kepengurusan Daerah Gapensi Kabupaten/ kota kedepannya semakin berat daripada tantangan yang dihadapi kepengurusan lama dengan adanya peraturan baru yang menambah persyaratan serifikasi badan usaha dan lainnya. Ke hal. 11

Tanjung -- Sudah dua bulan api Monumen (Tugu) Saraba Kawa di simpang empat Mabuun padam. Berbagai pertanyaan muncul kenapa api Tugu yang selama ini menjadi ciri khas kota Tanjung sebagai nama ‘Bersinar’ justru padam. Berikut jawaban dari PT Pertamina UBEP Tanjung ; PT Pertamina UBEP Tanjung mematikan api tugu obor sejak tanggal 05-30 Januari. Kemudian diperpanjang lagi pemberitahuannya hingga akhir Februari 2013. Alasan pemadaman tersebut yakni PT Pertamina UBEP Tanjung sedang mengutamakan keperluan operasional peningkatan produksi migas dan karena tingginya intensitas curah hujan di Kabupaten Tabalong (kondisi cuaca juga mempengaruhi penurunan jumlah produksi gas). Ke hal. 11

Pemerintah Diminta Tegas Terhadap Judi Tamiang Layang --- Belum hilang dari ingatan,terkait penggerebekan oknum pelajar SMAN 1 Tamiang layang yang bermain judi oleh kepala sekolahnya. Terkait itu, orang tua dan pemerintah diminta senergis untuk mengatasi persoalan pada anak remaja di sekolah ini. Permintaan itu, disampaikan Ke-

pala SMAN 1 Tamiang Layang, Khoirul Anam SPd. Menurutnya, apapun nama dan jenis dari perjudian, tentu akan merusak karakter dan moral remaja sebagai penerus pembangunan bangsa. Perjudian yang dilakukan oleh oknum pelajar dinilainya sangat dilematis. Ke hal. 11


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

PERISTIWA

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Diduga Mesum, RM Chicken Jogya Digrebek • Warga Mengamuk, Polisi Temukan Peralatan Shabu

Banjarmasin – Dugaan adanya perbuatan mesum dan hal negatif lainnya di Rumah Makan (RM) Chicken Jogya di kawasan Jalan Jafri Zam zam Banjarmasin Tengah, akhirnya digrebek warga, Rabu dinihari (27/2), sekitar pukul 01.30 WITA. Bahkan, warga yang emosi mengamuk anak bos atau pemilik rumah makan itu, Hafis (21). Hafis, yang diamuk warga ketika berada di RM Chiken Jogya, atas dugaan awal melakukan mesum di Kantor RM itu. Informasi diperoleh, penggrebekan hingga berakhir amuk warga terhadap Hafis warga Jalan Teluk Dalam Banjarmasin Tengah, berawal dirinya datang ke lokasi dengan seorang perempuan berinisial Psp, warga Jogayakarta. Dengan menggunakan sepeda motor diletakkan di samping RM Chicken Jogya. Apa dilakukan Hafis dilihat warga. Oleh warga, lokasi langsung diintai seraya menunggu kedatangan Ketua RT setempat, dan orang tua Hafis, selaku pemilik Chicken Jogya. Dari keterangan, saat melakukan pengintaian itu, warga sempat mendengar suara seorang wanita menangis, dan seketika membuat mereka terkejut serta langsung menggedor rumah makan tersebut. Oleh Supian, selaku wakar setempat, coba masuk ke dalam guna memeriksa keadaan. Namun, disaat bersamaan Hafis langsung marah dan mendorong wakar keluar hingga membuat warga, yang berada di luar emosi `menghadiahi’ anak pemilik Chicken Jogya itu, dengan pukulan. Dari pantauan {[KP]}, akibat kemarahan warga, di lokasi bangku dan meja tanpak berhamburan hingga memecahkan

kaca. Hafis yang merasa terdesak, lantas masuk ke dapur mengambil senjata tajam hingga membuat warga keluar dan melaporkan persoalan ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah, guna proses penanganan. Hafis sendiri diamankan bersama dua karyawan Chicken Jogya bernama Dayat (24), warga Jalan Pekapuran Raya Banjarmasin Timur dan Riza (20), warga Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin Tengah. Dari keterangan, Hafis yang sempat mengamuk usai diamuk warga, sebelumnya disebut bersama temannya di lokasi sedang dibawah pengaruh obat daftar G, yang mereka konsumsi. Hal itu dikatakan Dayat, bahwa dirinya minum obat daftar G bersama Hafis sebanyak 13 butir, yakni 3 butir jenis Zenit dan 10 butir jenis Destitaf. ``Saat itu saya bersama Riza sedang main {{Play Station]}. Sementara Hafis bersama Psp berduaan di dalam kamar.’’ Soal apa yang mereka perbuat

Nampak Hafiz (21) bersama pasangan mesumnya Psp (20) warga Jogyakarta ketika digrebek di di Rumah Makan (RM) Chicken Jogya di kawasan Jalan Jafri Zam zam Banjarmasin Tengah, Rabu dinihari (27/2), sekitar pukul 01.30 WITA. (foto;Aa)

saya tak mengetahui sama sekali,’’ tambah Dayat. []Ditemukan Peralatan Shabu Atas laporan warga, sejumlah anggota Polsekta Banjarmasin Tengah, langsung datang ke lokasi, dan saat melakukan penggeledahan di ruangan khusus RM Chicken Jogya. Petugas mendapati peralatan shabu dan plastik diduga masih ada sisa shabunya. ``Soal peralatan nyabu ini dirinya tak mengetahui soal barang tersebut, dari mana Hafis mendapatkan barang tersebut,’’ tambah rekannya itu. Ketika hendak dibawa ke Mapolsekta Banjarmasin Tengah, pelaku Hafis sempat

melakukan pengancaman terhadap warga sekitar.Beruntung pelaku Hafis langsung diamankan. Rekannya, termasuk Psp ikut dibawa ke Mapolsek.Sementara seorang temannya, Riza sempat kabur saat petugas melakukan pemeriksaan di sekitar rumah makan tersebut. Kapolsekta Banjarmasin Tengah, Kompol Raymond Marcelino Masengi SIk MH, ketika dikonfirmasi dirinya tak membantah soal tersebut dan membenarkan adanya penangkapan. ``Kita masih menunggu hasil test urine dari ketiga pelaku yang diamankan,’’ ujarnya. (Metro7/Aa)

Gedung Persinggahan Hampir Selesai Tamiang Layang --Pembangunan gedung persinggahan minibus dan penampungan barang di belakang Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Timbangan Pasar Panas Kecamatan Benua Lima Kabupaten Barito Timur dikerjakan secara bertahap dari tahun 2011 sampai 2013. Tahun ini pembangunan gedung yang menelan dana lebih dari Rp

1 miliar dari APBN itu sudah memasuki tahap penyelesaian. Kepala UPT Timbangan Pasar Panas, S Suko Sungkowo, mengatakan untuk menyelesaikan pembangunan gedung persinggahan itu pihaknya masih menunggu alokasi anggaran dari Kementerian Perhubungan. “Pekerjaan yang akan diselesaikan pada tahun ini adalah (pembuatan) pagar, gudang ba-

Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang Bebas Kredit Macet Tamiang Layang --- Salah satu momok menakutkan bagi dunia perbankan dalam menjalankan usahanya adalah terjadinya kredit macet. Namun hal itu tidak terjadi pada Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang. “Kita clean dari kredit macet. Ini berkat kerjasama semua pihak sehingga kami bisa menjalankan usaha, dan masyarakat dapat menikmati jasa perkreditan untuk meningkatkan ekonomi,” ujar Pimpinan Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang Yulianson, Selasa (12/2) lalu. Menurut Yulianson, banyak jasa perbankan berupa perkreditan untuk membantu masyarakat menjalankan usaha. Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi andalan Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang. KUR untuk permodalan usaha seperti dagang, buka toko, apotek, dan perhotelan. Bahkan untuk kontraktor yang sudah mengantongi surat perintah kerja (SPK) pun dilayani Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang.

“Tidak ada kredit macet dari pelayanan KUR yang kami berikan kepada masyarakat itu. Tentu ini akan kami pertahankan sehingga tidak menjadi kendala untuk meningkatkan pelayanan di bidang perkreditan ini,” papar Yulianson. Keberhasilan melaksanakan bisnis perbankan tanpa ada kredit macet itu karena jajaran Bank Kalteng ulet dengan jemput bola kepada nasabah untuk mengingatkan cicilan. Terlebih lagi, bank ini mengantisipasi kredit macet melalui asuransi yang dikerjasamakan dengan pemerintah. Upaya lain untuk mengantisipasi adanya kredit macet adalah bekerjasama dengan pihak Kejaksaan Negeri Tamiang Layang apabila upaya penagihan sudah tidak bisa dilakukan lagi karena berbagai alasan. Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang terus membuah keuntungan dengan jasa dan usaha yang dijalankan. Bahkan untuk Januari tadi saja, keuntungan belum dikurangi beban pajak mencapai Rp1 miliar. (Metro7/M Jaya)

rang, tempat peristirahatan para sopir serta mushola dan rumah dinas pegawai yang bertugas,” ungkapnya. Dengan adanya gudang tempat penyimpanan barang ini, tambahnya, UPT Timbangan Pasar Panas bisa lebih mudah dalam melakukan penindakan terhadap truck yang muatannya melebihi tonase yang sudah ditentukan. Ia mengaku tidak segan-segan menindak dengan tegas para sopir yang muatannya tidak sesuai sengan ketentuan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. “Agar jalan yang dilewati tidak cepat rusak,” kata Sungkowo. Jika pembangunan gedung persinggahan ini sudah selesai dikerjakan, UPT Timbangan Pasar Panas akan melakukan penambahan petugas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Saat ini UPT Timbangan Pasar Panas hanya memiliki sembilan orang petugas. “Kalau kita bandingkan dengan perkembangan wilayah dan pembangunan gedung persinggahan barang maka idealnya UPT Timbangan seharusnya memiliki 18 hingga 25 orang petugas agar bisa maksimal dalam melakukan pelayanan,” jelas Sungkowo. (Metro7/ Ali/Fauzi)

Hal

2

Operasi Antik Intan Jerat Enam Tersangka Tanjung --- Kasus penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang dewasa ini sudah menjadi penyakit masyarakat yang merupakan kejahatan yang perlu diantisipasi dan ditindak sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Guna menghadapi memberantas penyakit masyarakat tersebut, jajaran Polres Tabalong melaksanakan operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi “ANTIK INTAN – 2013“. Dalam rangka pencegahan, penanggulangan, pemberantasan dan penindakan segala bentuk kejahatan penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang yang digelar selama 14 hari yang dimulai sejak tanggal 11 Pebruari 2013 dan berakhir tanggal 24 Pebruari 2013. Kapolres Tabalong AKBP Didik Sudaryanto SH MH didampingi Kasat Narkoba AKP Grendius Martin menyatakan bahwa selama operasi digelar pihaknya berhasil mengungkap enam kasus, dengan rincian empat kasus ditangani Sat Resnarkoba Polres Tabalong, satu kasus ditangani Polsek Tanjung dan satu kasus ditangani Polsek Muara Harus. Dalam operasi ANTIK INTAN ini pihaknya telah mengamankan enam orang tersangka. Yaitu NN (28) warga Desa Kasiau Kecamatan Murung Pudak, Gapoh (25) warga Desa Pangelak RT 01 Kecamatan Upau, As’ad (35) warga Desa Ampukung Kecamatan Kelua, Iyur (37) warga Jalan Basuki Rahmat RT 12 Kelurahan Tanjung Kecamatan Tanjung, MLK (40) warga Desa Murung Kelanis Kecamatan Mangkatip Kabupaten Barsel Provinsi Kalteng dan DN (26) warga Desa Puain Kiwa RT 05 Kecamatan Tanjung. Sementara barang bukti yang berhasil diamankan adalah 9 paket sabu sabu seberat 35 gram, 1000 butir pil Dextro, 460 tablet Trihexyphenidil, 3 unit ranmor, 4 buah HP, 1 buah timbangan digital, seperangkat alat untuk menyabu, serta uang tunai sebesar Rp 12.536.000. AKBP Didik Sudaryanto SH MH menegaskan bahwa masing-masing tersangka yang mana setiap orang yang tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan narkoba golongan I bukan tanaman sebagaimana dimaksud UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika Pasal 112 dipidana penjara minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun serta denda minimal Rp 800 juta dan maksimal Rp 8 miliar. Para tersangka dapat dijerat dengan pasal 196 UU No 36 Tentang Kesehatan dengan ancaman pidana maksimal 10 tahun dan denda paling bayak Rp 1 miliar. “Saya selaku Kapolres Tabalong dan segenap jajaran berusaha untuk senantiasa memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman terbaik kepada masyarakat. Kami Ucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung penuh Polres Tabalong dalam menjaga Siskamtibmas dan juga saya juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang secara tidak langsung memberikan informasi-informasi kepada kami sehingga Polres Tabalong berhasil dalam operasi ini,” ucapnya seraya menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar tidak menggunakan narkoba ataupun obat-obatan terlarang dengan motto JAGA KESEHATAN ANDA dan NAMA BAIK KELUARGA !!! (Metro/Rel)

Dijual Tanah

PENGOBATAN TRADITIONAL SPESIALIS ALAT VITAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH : BAPAK H.MUCHLIS

Insya Allah Langsung Besar Panjang & Perkasa Melay

Cash

Bagi yang kurang sempurna dengan ukuran alat vital, impotensi (lemah), ejakulasi dini, mani encer, kurang gairah, kencing manis dan belum punya keturunan dll.

ani Pe mbe

DEALER RESMI TOYOTA - TANJUNG

li

& Kre an dit

Info Pemesanan : Kaspi : 0852 485 39322 - 0857 5237 2323 PIN BB : 27677153

MELAYANI : PASANG SUSUK BANYU, EMAS, BERLIAN UNTUK MENAMBAH AURA, DAYA TARIK, BERWIBAWA, OLAHRAGAWAN, UNTUK DISEGANI KAWAN ATAU LAWAN, PENGASIHAN SUPAYA PACAR ( SUAMI/ISTERI) JANGAN KE LAIN HATI, PENGLARIS USAHA DLL

Insya Allah Dapat Disembuhkan ( Sempurna )

Alamat : Jln.A.Yani Perumahan Griya Usaha Mandiri RT 11 Loyang Jangkung HP. 0813 4827 4800


KOTA PNPM-MP Tingkatkan Kualitas SDM Rantau --- Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) ternyata tidak hanya berguna untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur, namun juga dapat meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Hal itu diungkapkan oleh Sekretaris Camat Tapin Tengah Drs H Darmansyah MM saat membuka bimbingan dan pelatihan teknis PNPM-MP yang diikuti oleh 34 orang kader di wilayah tersebut. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pembangunan di pedesaan, caranya dengan memberdayakan warga masyarakatnya. Kegiatan yang telah banyak menghasilkan dan bermanfaat bagi warga masyarakat di pedesaan, memang tidak semata hanya bertujuan meningkatkan infrastruktur pedesaan, namun pengaruh positif yakni menambah pengetahuan bagi masyarakatnya,” ujar Darmansyah. Disebutkannya, sebelum melakukan kegiatan program PNPM di lapangan, semua pelaku yang terlibat di dalamnya dibekali pelatihan teknis. Sebagai tahap awal melakukan program PNPM diberikan pelatihan kepada para pelaku PNPM di pedesaan. Dibeberkan Darmansyah, untuk pembangunan sarana dan prasarana PNPM di Kecamatan Tapin Tengah tahun ini dilaksanakan di 5 desa, yakni Desa Mandurian Hilir untuk pembangunan gedung TK. Di Desa Kepayang dibangun Jalan Tani, Desa Batang Lantik dibangun jembatan, Desa Sei Bahalang pembangunan Posyandu dan Desa Labung untuk pembangunan Jalan Tani. Pelatihan ini kata Darmasyah, dilaksanakan selama 3 hari, dari tanggal 21 hingga hari ini, 23 Februari 2013. Dan yang menjadi narasumbernya adalah Fasilitator Kegiatan PNPM Tapin Tengah. Darmansyah juga mengingatkan agar para pelaksana PNPM dapat melakukan tugas dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat mencapai hasil yang maksimal dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari setelah kegiatan selesai. Soalnya pertanggungjawabannya tidak hanya kepada pemerintah daerah saja, tapi juga ke pemerintah pusat selaku pemberi dana PNPM. Metro7/

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Fasilitas RSUD Tamiang Layang Masih Minim • Banyak Pasien Dirujuk ke Luar Daerah Tamiang Layang --- Sebagian pasien yang berasal dari Bartim, terpaksa dirujuk ke rumah sakit di luar daerah karena fasilitas yang dimiliki RSUD Tamiang Layang masih minim. Salah satunya, ketiadaan doter spesialis. Minimnya dokter spesialis itu, diakui oleh Direktur RSUD Tamiang Layang dr Teddy Taroreh. Upaya untuk menambal kekurangan fasilitas tenaga medis khusus itu, dilakukan dengan cara menyekolahkan dokter yang ada untuk mengambil ilmu spesialis. “Ada tiga dokter spesialis yang akan tiba setelah menuntuti ilmu kedokteran,” ujarnya, Selasa (19/2) belum lama tadi. Disebutkan Teddy, ketiga dokter itu adalah dokter spesialis kandungan, bedah dan dokter spesialis anak. Bahkan di akhir tahun nanti, bertambah lagi satu dokter spesialis penyakit dalam yang bertugas

di RSUD milik Pemkab Bartim tersebut. Para dokter spesialis itu, dituntut kinerjanya melayani masyarakat. Mereka nantinya, akan melayani masyarakat selama enam hari kerja. Dengan demikian, pelayanan kesehatan di RSUD Tamiang Layang dapat meningkat. Lebih penting lagi, pasien yang memerlukan dokter spesialis tidak lagi dirujuk ke rumah sakit lain di luar daerah. Selain tenaga dokter, pihak rumah sakit juga menyiapkan sarana dan prasarana penunjang seperti alat penerangan dan kelengkapan untuk operasi, mulai bertahap disediakan. Demikian pula ruangan khusus operasi atau tindakan mela-

Dr Teddy Taroreh Direktur RSUD Tamiang Layang Kabupaten Bartim

kukan pembedahan terhadap pasien. Dikatakan Teddy, ke depan upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit terus dilakukan. Dengan demikian, pasien dapat meminimalisasi berobat ke rumah sakit lain di luar Bartim. (Metro7/M Jaya)

PT SGM Tuan Rumah Peringatan K3 Tamiang Layang --- Peringatan Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) Tahun 2013 di Kabupaten Barito Timur dipusatkan di PT Sawit Graha Manunggal (SGM) Desa Murutuwu Kecamatan Paju Epat. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Bartim Drs H Zain Alkim, unsur FKPD dan sejumlah pejabat setingkat kepala SKPD pimpinan perusahaan. “Kesadaran dalam bekerja sangat lah penting, oleh sebab itu setiap karyawan yang bekerja sangat lah rentan akan terjadi kecelakaan atau insiden di lapangan yang bisa mengancam keselamatan nyawa seseorang dan merugikan Perusahaan, oleh sebab itu lah dengan adanya peringatan K-3 ini mari lah kita bersama-sama untuk selalu sadar dalam bekerja dan selalu dengan ke hati-hatian,”pesan Zain Alkim dalam sambutnnya pada peringatan tersebut. Orang nomor satu di Bartim ini menambahkan dengan adanya kegiatan peringatan bulan K3, salah satunya merupakan imbauan kepada perusahan dan karyawan yang bekerja agar selalu berhatihati dalam melaksanakan kegiatan aktivitas dan tidak ceroboh dalam mengambil tindakan yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain, bahkan sampai hal yang lebih fatal dalam bekerja.

Selain itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bartim Ir Riza Rahmadi menambahkan kegiatan peringatan K3 ini merupakan agenda tahunan yang telah diadakan oleh setiap daerah yang telah direkomendasikan oleh Menteri Tenaga Kerja, agar selalu mengingatkan akan adanya kesadaran dalam bekerja dan selalu berhati-hati dalam menjalankan tugas pekerjaan. “Sehingga dengan adanya budaya K-3 ini setiap kegiatan perusahan selalu terarah kepada industri tentang selamat sehat dan produktip,” kata Riza Rahmadi. Mantan Kadis Kehutanan dan Perkebunan Bartim ini juga menambahkan peringatan K3 ini salah satu agenda rutin dari Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi yang dilaksanakan setiap tahun sekali. Pada tahun kemarin kita laksanakan di PT Rimau Group sebagai tempat pelaksanaan kegiatan, sedangkan tahun ini dari perusahan perkebunan kelapa sawit PT SGM sebagai tuan rumah pelaksanaan.

“Kita pun sangat berterima kasih kepada pihak perusahaan yang bersedia sebagai tuan rumah pelaksanaan, khususnya pada hari ini dari PT SGM yang telah melaksanakan kegiatan K3 secara meriah dan bermakna,” kata Riza. Sementara itu Regional Manager PT SGM Zulkipli SE mengatakan sebagai tuan rumah pihaknya menyambut baik adanya kegiatan peringatan bulan K3 ini. “Agar kita semua sadar dalam bekerja, sehingga melalui kegiatan ini para karyawan perusahan selalu bekerja dengan sebaik mungkin dan tidak mengambil tindakan yang bisa merugikan diri sendiri maupun orang lain dan sampai merugikan perusaha,” ucapnya. Ia juga menambahkan K3 ini bukan sekedar tanggung jawab perusahaan tetapi tanggung jawab semua pihak. Para karyawan dan masyarakat dia tidak akan bekerja sembarang dan asal-asalan agar terhindar hal yang tidak diinginkan.(Metro7Ali/Fauzi/)

Contact Persons : AULIA RAHMAN 0819 52878707 0813 51414404 0857 5001 7777 (bisa melalui SMS )

Hal

3

Amuntai Siapkan Diri Jadi Tuan Rumah STQN XIX

Amuntai --- Kabupaten Hulu Sungai Utara mulai berbenah terkait ditunjuknya Kota Bertaqwa sebagai tuan rumah dalam pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur`an Nasional (STQN) ke-19 untuk tingkat Provinsi Kalimantan Selatan. Bupati HSU Drs H Abdul Wahid HK MM MSi meminta kepada pihak panitia untuk sejak dini melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat terkait rencana digelarnya STQN ini. “Para camat dan kepala dinas instansi agar dapat memasang spanduk ucapan selamat penyelenggaraan STQN di masing-masing kantor dan jalan-jalan utama di kecamatan,” ujarnya. Ia berharap selepas kegiatan ini, HSU dapat menimbulkan kesan yang positif bagi kafilahkafilah dari kabupaten lain se Kalsel. Dengan adanya kerjasama antara pemerintah dengan pihak-pihak terkait dan warga masyarakat HSU, pelaksanaan STQN ini dapat berjalan sesuai dengan harapan. "Semoga dengan kerjasama dan kekompakan seluruh panitia dengan dibantu pihak event organizer dan warga masyarakat HSU maka pelaksanaan STQN di daerah kita dapat terlaksana dengan sukses dan lancar,” jelasnya. Sementara itu Ketua LPTQ Kabupaten HSU Drs HM Suharyanto MSi mengungkapkan pembukaan STQN rencananya akan dilangsungkan tanggal 1 Mei dengan didahului pawai ta'aruf sore sebelumnya yang diikuti 13 kontingen. Rencananya, pembukaan akan diisi dengan pertunjukan tari kolosal oleh para pelajar dan remaja dan sepanjang pelaksanaan STQN akan dimeriahkan pertunjukan Islami seperti rebana dan lainnya. "Selain itu di dekat panggung utama yang berlokasi di lapangan Pahlawan Amuntai juga akan digelar pameran produk dan kerajinan Islami," jelasnya. Ia juga mengatakan lokasi pameran nantinya berdekatan dengan panggung utama , yakni di sepanjang ruas Jalan Basuki Rahmat. Ia berharap dengan adanya even pameran ini masyarakat tetap termotivasi untuk turut menyaksikan aksi para qori dan qori’ah selama STQN berlangsung. Pihak pantia juga akan mempersiapkan rumah-rumah penduduk di sekitar lapangan untuk dijadikan pemondokan kafilah, seperti di Kelurahan Murung Sari, Kebun Sari, Antasari, Paliwara, Palampitan hingga Sungai Malang. Para pedagang makanan dan kerajinan juga dihimbau meningkatkan volume penjualan mereka untuk menyambut kedatangan para kafilah STQN yang kemungkinan akan berbelanja kuliner dan cenderamata khas Amuntai. Suharyanto menyatakan bahwa pelaksanaan STQN nanti bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten HSU yang ke – 61. Tentunya suasana akan lebih terasa ramai karena di HUT kabupaten biasanya selalu di selenggarakan even tahunan. Panitia persiapan STQN mengusulkan agar suasana Kota Amuntai dipersiapkan lebih Islami lagi dengan membuat reklame kaligrafi dan hadist serta pesan-pesan religius guna menunjang suasana damai selama STQN berlangsung. Selain itu Kebersihan kota juga harus ditingkatkan dan saat ini Pemkab HSU selama menjelang pelaksanaan STQN sudah melaksanakan kegiatan Jum'at bersih secara rutin bersama-sama dengan jajaran unsur muspida. (Metro7/Ayie)


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

OPINI Polsek Haruai Diserbu Warga

Puluhan warga Desa Seradang Kecamatan Haruai, Jumat (22/2) tadi, mendatangi Mapolsek Haruai sekaligus merusak sel tahanan dengan menggergaji gembok sel tahanan untuk membebaskan dua orang rekan mereka yang ditahan polisi. Kapolsek Haruai Ipda Darta bersama dua orang anggotanya tidak bisa berbuat apa-apa karena jumlah warga jauh lebih banyak. Aksi anarkis warga ini dilakukan karena terprovokasi seseorang dengan berteriak-teriak agar rekan mereka segera dibebaskan. Sudah sedemikian rendahkah tingkat kesadaran hukum masyarakat tanpa mengindahkan normanorma hukum yang berlaku di Indonesia.

Komentar Teman Uvie CcieeRahman Huwwa’pasya bujurkah Freman Insyaf Kada jelas, d tahan karena apa ?

Muhammad Murjani Emem the problem with the world is that the intelligent people are full of doubts while the stupid ones are full of confidence.. Putra Pratama Tidak ada gunanya saling menyalahkan.. Lebih baik melakukan tindakan yg REAL.. Berilah penyuluhan pentingnya sadar hukum sejak dini.. Karna generasi selanjutnyalah yg menentukan hukum [d̲ ̅ i̲̅ Negeri ini.. Rerez As Apa sebab na, kalo salah harus dihukum ! Tunjukan keadilan, jangan korupsi terus ... Saidinur Bojan Wah kacau bukan tembak d tempat aja orng ky gt? Biar jera. Jangan sampai polisi hanya menang seragam doang tanpa pamor lg.

Erwan Susandi ’iwan Whyank’ : To Admin Metro; dijelaskan kenapa Masyarakat Saradang ditahan supaya kawan2 mudah untuk komentar. Saat kasus Pembakaran anggota TNI HSU; singkat kata yang saya ucapkan. Dan disini dengan kalimat yang sama. ”SAAT KEPERCAYAAN PUBLIK TERHADAP PENEGAKAN HUKUM FORMAL, MAKA HUKUM ALAM AKAN BERJALAN SENDIRINYA” D’eka Alfarizi At-Tantawy ini maslah ada masyarakat yg berjudi itu bukan? Erwan Susandi ’iwan Whyank’ : Ya, masyarakat ditangkap kasus Judi yang dibebaskan temanya +/- 25 orang. Tapi masa tak semua bringas dan ada yang hanya ikut-ikutan. MetroTujuh Kalimantan Selatan Kronologis kejadian hari Kamis tanggal 21 Pebruari 2013 polisi menangkap 2 orang warga yang main judi bilyard. Merasa tidak terima teman mereka ditangkap, warga Desa Seradang mendatangi Mapolsek Haruai dengan maksud berkomunikasi serta negosiasi agar membebaskan rekan mereka tersebut. Akan tetapi karena terprovokasi oleh seseorang, maka salah sorang warga langsung masuk ke dalam kantor Mapolsek Haruai dan menuju sel rutan Polsek Haruai walaupun sudah dihadang anggota dinas jaga, salah satu warga tersebut tetap bersikeras masuk dan akhirnya melakukan upaya paksa mengeluarkan 2 orang tahanan perkara perjudian yang berada dalam sel dengan cara menggergaji gembok sel rutan Mapolsek Haruai sampai patah dan juga melakukan penjarahan barang bukti 6 unit sepeda motor.

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Chrisselda Yatini Tambahan dikit admin, tindakan masa memecahkan kaca depan blm masuk tuh, trims

Kirim Ke : redaksi@me

Drum Dengkut Lebih Naif Lg Bnyk Aib Dipemerintah Daerah Tabalong Yg Tdk Berani Terbongkar,seolah2 Semua Baik2 Sj,pdhal Mata Trbuka Lebar,dan Hati Teriris2 Krn Ktidakadailan,tp Semu Mata & Telinga Dtutup Dgn Uang,jabatan,kekuasaan Dan Intimidasi Dr Yg Brkuasa.. Bongkar.. Bongkar..bongkaaarrr.. Muhammad Apriansyah Tspk maaf kepada para polisi, ini mungkin sudah hukum karma, karena tidak adanya lagi kepercayaan kepada aparat hukum, mungkin untuk membersihkan penyakit masyarakat seharusnya bersihkan dulu institusinya dari dalam.. Sang Surya Pun Bersinar Hukum indnesia ibarat pisau dapur,tumpul ke atas tajam kebawah, Abdul Gafar Inilah pentingnya penerapan Syari’ah dan Khilafah... Hukum Allah swt bukan hanya sebagai Jawajir (membuat jera) tapi juga sebagai Jawabir (penebus dosa). InsyaAllah Negri ini diberikan keberkahan dr Langit dan Bumi dgn menerpkan syari’atnya. Taufiq Hidayat Desa saradang sudah terkenal lawan aksi anarkisnya wan jua urang nya jagau2. Apabila ada masalah pasti sakampungan sudah yang turun tangan. Terima kasih Ufiq_Haruai.

DIVISI DANA TUNAI

u Perl an ah b m a T ...? l a d Mo

Saidinur Bojan Bujur banar , pa kalahang. Bernard Donnie Ini adalah preseden buruk, kt tdk boleh main hakim sendiri sperti itu?apalagi sampe merusak dan mengambil org yg ditahan oleh kepolisian, ini justru akan menjadi msalah bru ketika kepolisian menindak tegas pelaku2 kejadian tersebut. Solusinya adlah org yg tertangkap hrs kembali diserahkan kepd kpolisian dan oknum provokator hrs ditangkap

Jaminkan BPKB KENDARAAN Anda • • •

Iklan Baris

Cepat dan Mudah Bebas Biaya Administrasi Dapat Potongan Perangsuran

Persyaratan Kredit : - PC KTP Pemohon & Penjamin ( sesuai Kartu Keluarga ) - PC Kartu Keluarga

Ingin Tampil Percaya Diri dan Fresh sepanjang hari ? Ayo Kunjungi IFAN FARFUM Cabang Plaza Amuntai! Menyediakan berbagai macam Bibit Parfum lokal, import Tanpa alcohol dengan aroma yang khas. Alamat : Jl Ir PHM Noor RT 06 Sulingan – Tanjung ------------------------------------------------------------------------------------------------------: CV. GRAFIKA INDOMEDIA : 120/16.08/SIUP/PK/KPT/V/2012 : No. 14 Tgl 04 Mei 2012 : 11 Juni 2007 : Sabirin HA Syukran Nafis : Rahmat : Sabirin HA Syukran Nafis : Jl.Simpang Tiga Tangki Hijau No.21 Murung Pudak Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan 71571 Telp (0526) 2700825 : Sabirin HA Syukran Nafis : Rosidi HS

4

ilihan Kepala Daerah Menyosong pelaksanaan Pem i akan menerbitkan kam , rah (Pilkada) dibeberapa dae gi menyoroti Pilkada opini, analisa dan strate terbitkan setiap edisi. i mendatang, yang akan kamn opini khusus menyoroti isa tul a im ner Kami juga me isinya bisa membangun Pilkada yang kami harapkang lebih baik. Terima kasih. opini publik kearah yan tro7.co.id

Irwan Hidayat kayapa kaini????

Barsih Kalahang Begitulah hukum di Negara kita karena kebanyakan orang yang pintar, yang di dominasi oleh hawa nafsu demi kepentingan sekelompok orang, keluarga bahkan diri sendiri.

Penerbit SIUP Akte Pendirian Tanggal Terbit Perdana Pimpinan Umum Pemimpin Perusahaan Pendiri Alamat Redaksi Pemimpin Redaksi Wakil Pimpinan Redaksi

Hal

PT. NUSA SURYA CIPTA DANA

Jl. Ir.P.H.M.Noor No.64 Pembataan -Tanjung HP . 0821 952 95556

Kabiro Tanbu / Kotabaru : Gt. Suriansyah Manager Iklan dan Sirkulasi : Suwarto SE Apabila ada yang mengaku sebagai wartawan Manager Keuangan : Fitrian Noor METRO TANJUNG hendaknya ditanyakan Surat Tugas atau Kartu Pers yang Bagian Penagihan : - Suwarto SE bersangkutan guna menghindari adanya oknum wartawan gadungan yang - Maya Layouter/Design Grafis : Rahmat mengaku sebagai wartawan kami. Apabila tidak termuat didalam BOX REDAKSI Tim Pracetak dan Cetak : Abdullah berarti yang bersangkutan bukan wartawan media ini dan segera melapor kepada pihak berwajib. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih. Kelompok Kerja : Percetakan Media Putera Mandiri Redaksi Alamat : Jl. Simpang Tiga Tangki Hijau No.21 Murung Pudak, Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan 71571 Telepon : (0526) 2700825 T A R I F I K L A N K O N T R A K

TARIF IKLAN MOMENT

Isi diluar tanggung jawab percetakan

Hiviannoor, Drs.Ismail Wahid, Ahmad Husaini, Fahri Ansar Basri, M Jaya Mahliandi, Mawardi, Luthfi, Rosidi, Gt. Suriansyah, Herry Yusminda, Sri Mulyani, Fahmi Yahya, Jufriadi, Maenunis Amin, Syafruddin Siddik, H. Djaswadi Atjo, Andi Ampa Uleng, Nanang Hariadi, Loki Santoso, Wandie Syowandie,SE

• 1 Halaman FC • 1/2 Halaman FC • 1 Halaman B/W • 1/2 Halaman B/W

: Rp. 12.000.000 : Rp. 6.000.000 : Rp. 5.000.000 : Rp. 3.500.000

Full Colour • 1 kol x 100 mm • 2 kol x 50 mm • 6 kol x 50 mm

: Rp.500.000,: Rp.750.000,: Rp.3.000.000,-

Iklan Black White • 1 kol x 50 mm • 1 kol x 75 mm • 2 kol x 50 mm • 2 kol x 75 mm • 3 kol x 50 mm • 3 kol x 100 mm

: Rp. 100.000,: Rp. 150.000,: Rp. 200.000,: Rp. 350.000,: Rp. 500.000,: Rp. 1.000.000,-

• 2 kol x 50 mm • 2 kol x 75 mm • 2 kol x 100 mm • 3 kol x 100 mm • 4 kol x 100 mm

: Rp. 150.000,: Rp. 350.000,: Rp. 500.000,: Rp. 1.000.000,: Rp. 1.500.000,-


|Th V| 2 - 8 April 2012 |Edisi 235 |

BANUA

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Pada tahun 2010 lalu Kompol Sarjaini menjabat sebagai Kepala Satuan Intel Polres HSU yang sekarang di jabat oleh AKP Reinaldo. Selain Wakapolres, Kasat Reskrim yang sebelumnya dijabat oleh AKP Dedi Purbanto digantikan AKP Faddillah. Posisi Kapolsek Amuntai Selatan juga mendapat penyegaran, sebelumnya posisi ini dijabat oleh AKP Samideri yang akan purna tugas, jabatannya digantikan oleh AKP Adi Suwarno. Kapolres HSU AKBP Drs Rudy Haryanto SIK Dalam sambutannya menghaturkan penghargaan yang setingginya kepada pejabat lama yang telah melaks-

anakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi tinggi. "Saya mengucapkan terima kasih atas keberhasilan saudara dalam membina personil terutama kepada Kompol Agus Lukito, dikarenakan dapat mewujudkan iklim

kerja baik selama di bertugas Polres HSU,” kata Rudi. Ia juga mengungkapkan bahwa sebelumnya Kompol Sarjaini sudah pernah bertugas di HSU tentunya akan lebih mempermudah tugasnya sebagai orang nomor

dua di Polres HSU. "Kepada Kompol Sarjaini yang pernah bertugas di Polres HSU bisa membuat kinerja semakin menjadi mudah. Laksanakan tugas dengan baik dan lanjutkan tugas peninggalan Wakapolres terdahulu dengan profesional," terangnya. Rudy juga tidak lupa memberikan wejangan seluruh bawhannya guna menimbulkan rasa kesadaran akan diri sebagai anggota polisi untuk mengemban amanah dari masyarakat. Berdasarkan informasi yang berhasil dikumpulkan Metro7 di lapangan, Kompol Agus Lukito mendapat jabatan baru sebagai Kepala Bagian Binopsnal pada Ditpolair Polda Kalsel. Sedangkan Dedi Purbanto juga mendapat jabatan baru yakni sebagai Kanit 2 Subnit 2 Ditresnarkoba Polda Kalsel. (Metro7/Ayie)

Realisasi Pembangunan Jembatan Tanjung Ayun-Tarjun Dinilai Lamban

Bupati dan DPRD Diminta Libatkan Pemprov Kotabaru --- Realisasi pembangunan jembatan Tanjung Ayun-Tarjun dinilai terlalu lamban. Padahal Pemerintah Kabupaten Kotabaru telah menandatangi nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) terkait pembangunan jembatan yang menghubungkan Pulau Laut dengan Pulau Kalimantan bersama PT Sebuku Iron Lateritic Ores (SILO) Tbk, beberapa tahun silam. Mantan anggota DPRD Kotabaru periode tahun 1992 hingga tahun 2004, Kamaruddin AS, mempertanyakan penyebab terhambatnya proses pembangunan jembatan Trans Kalimantan Pulalu Laut tersebut. Menurutnya, animo Masyarakat terhadap rencana pembangunan jembatan tersebut sangat tinggi. Kamaruddin, yang saat ini juga

merupakan salah satu karyawan Abadi Mineral Resources (AMR), anak perusahaan PT SILO Group, menyatakan pihaknya sebenarnya sudah siap melaksanakan pembangunan jembatan Trans Kalimantan Pulau Laut tersebut. Khususnya pengadaan batu pondasi (underseat) jembatan, yang ditangani oleh PT AMR. “Kita pahami bersama, bahwa kendala yang dihadapi oleh pemerintah kita karena belum adanya izin pembangunan jembatan dari pusat. Hal ini terkait dengan lokasi pembangunan jembatan yang termasuk wilayah cagar alam. “Akan tetapi, menurut saya, sebaiknya pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Kotabaru bersama DPRD Kotabaru, melakukan pengejaran (follow up) atas pernyataan Menteri Kehutanan di beberapa media, selang waktu

lalu, bahwa menyetujui rencana pemerintah untuk membangun jembatan penyeberangan pembuka isolir Pulau Laut. “Dalam hal mendesak pemerintah pusat, apakah tekhnisnya dimulai dari pendesakan revisi Tata Ruang yang peta perubahannya sudah di ajukan oleh Pemkab Kotabaru, ataukah langsung pada perizinan pembangunan jembatan juga selayaknya meminta dukungan Pemerintah Provinsi Kalsel dan DPRD Provinsi,“ katanya. Keterlibatan pihak provinsi, katanya, berpengaruh besar di pusat. Diharapkan perizinannya dengan segera bisa keluar sehingga pemerintah daerah dapat memulai pembangunannya. “Terlihat dengan mata telanjang, di deretan tidak begitu jauh dari lokasi rencana pembangunan jembatan, terdapat beberapa perusahaan yang hanya berjarak

5

Guru Menumpuk di Perkotaan

Kompol Sarjaini Jabat Wakapolres HSU Amuntai --- Mantan Kasat Intel Polres Hulu Sungai Utara, Kompol Sarjaini, kini kembali bertugas di jajaran kepolisian setempat. Namun kini ia dipercaya sebagai Wakapolres menggantikan Kompol Agus Lukito.

Hal

tidak lebih dari 50 m dari garis pantai, sekarang sudah melakukan aktifitasnya, seperti, cabang PT Galangan Banua Raya Kariangau (GBRK) milik Syaid Jaffar, juga perusahaan minyak kelapa, Bimoli. Tidak mungkin mereka mereka ini tidak memilki perizinan. Apa salahnya kita mengikuti kiat mereka, mengingat jembatan ini adalah hajat masyarakat secara umum. Kan, ironi kalau perusahaan swasta bisa dengan mudah memperoleh perizinan aktifitas atas kepentingan kelompok atau pribadi . Tapi saya yakin, Bupati Kotabaru, H Irhami sangat mampu untuk mengurus dan menyelesaikan dengan segala kemampuan yang dimilikinya, sebab saya kenal Irhami adalah termasuk figur yang gigih dalam hal memperjuangkan kemaslahatan masyarakat,” pungkas Kamaruddin. Metro7/Andi.

Tamiang Layang --- Penyebaran dan pemerataan guru hingga kini masih menjadi masalah. Kebanyakan, para pendidik terpusat di sekolah-sekolah di Kota Tamiang layang dan sekitarnya. Dengan kondisi ini, banyak dampak yang dirasakan oleh sekolah pinggiran atau berada di pelosok pedesaan yang jauh dari Kota Kabupaten Bartim tersebut. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat berjanji, akan membenahi sistem penempatan guru ini. Apalagi tidak ada alasan bagi guru untuk tidak siap ditempatkan di wilayah manapun karena terikat janji ketika dia baru menjadi CPNS. Langkah pertama yang dilakukan oleh Disdikpora adalah, melakukan inventarisasi atau pendaftaran guru se- Bartim. Kemudian, mempelajari pemetaan tugas para guru disekolah. Diakui oleh kepala Disdikpora Kabupaten Bartim, Argianto, penumpukan guru di Ibukota Kabupaten itu menjadi sorotan masyarakat. “Akibatnya, ada sekolah di pinggiran atau pelosok pedesaan yang mengalami kekurangan guru pengajar di bidang studinya. Tak Drs Argianto,MM hanya itu, persoalan Kepala Dinas Pendidikan Pe- lain dari penummuda dan Olah raga Bartim puknya guru diKota Tamiang Layang, kekurangan guru selalu saja terjadi. Sebalik, terjadi kelebihan guru di bidang studi di satu sekolah karena adanya penumpukan guru itu,” imbuhnya, beberapa waktu lalu. Tidak dipungkiri juga, ungkap Argianto yang baru menjabat sebagai Kepala Disdikpora, sebagian guru yang semula ditugaskan di pelosok pedesaan, meminta mutasi untuk mengajar di perkotaan. Argianto juga mengintruksikan kepada Kepala Sekolah, untuk melakukan pengawasan dan penilaian terhadap kinerja guru. “Jika guru tidak disiplin sehingga mengganggu jalannya proses belajar mengajar di sekolah, bahkan output dari prose situ tidak sesuai dengan harapan, Kepala Sekolah dapat memberikan catatan. Untuk selanjutnya, memberikan sanksi atau tindakan kepada guru yang bersangkutan,” tegasnya. (Metro7/M Jaya)

WIRA TOYOTA Melayani Pembelian

Cash & Kredit

Proses Cepat Persyaratan Mudah

Kabar Gembira

Ayo Buruan!!! Kunjungi :

KREDIT VIA

BERKAT UTAMA MOTOR :

Jl.Ir.P.H.M.Noor RT.07 Pembataan -Tanjung Telp. (0526) 2022117

Jl. Mabu’un Raya No.32 Tanjung - Tabalong RIZKIE HP : ( 0812 5099 487 / 0852 5054 7000 )

TANJUNG RAYA MOTOR :

Jl.Ir.P.H.M.Noor RT.02 No.43 Pembataan -Tanjung Telp. (0526) 2022713

BERKAT MOTOR :

Jl.A.Yani RT.02 Kelua. Telp. (0526) 2029207

Do’a & Ikhtiar

Melayani : • • Jangkauan - Paringin - Amuntai - Kalua - Tanjung - Muara Uya - Tamiang Layang ( Kalteng )

Forum Lagu : Indonesia 60 % Dangdut 30 % Daerah 10 %

Jam Siar

Forum Siar : Hiburan, Pendidikan, Informasi & Berita

06.00 - 24.00 WITA ( 18 Jam )

Jl. Tanjungpuri No. 100, Tanjung 71571 Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan Telp./Fax. 0526-2021850

• • •

Pasang Susuk : Emas, Intan, Berlian, Cair ( Embun Rasi ) Buka Aura tanpa susuk meliputi : Pengasihan, Buang Sial, Cepat Jodoh, Keberuntungan, Penglarisan, dll. Pengisian Benda seperti : Minyak, Tasbeh, Alat Kosmetik, dll. Pagar dengan Tenaga Dalam & Rajah Ghaib untuk keselamatan diri, rumah, toko, kebun, pabrik, dll. Pengisian Ilmu Kebatinan Hikmatul Qaromah.

Praktek Tiap Hari Jam : 08.00 - 22.00 Jum’at Libur

Biaya Kesepakatan

Bisa Terima panggilan

Ustadz A.F. BAIHAQI Hp. 0852 5125 7437

Alamat : Jl. A.Yani Km.7 Ds. Pamarangan Kiwa / Kabuau RT. 2 No. 33 Kec. Tanjung Tabalong 71513 (Seberang Mesjid Su’ada)


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

6 Satu Calon Dijaga Seorang Polisi

Kalimantan Pancani Gandrung, SH

Sederhana dan Peduli Terhadap Masyarakat

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Tamiang Layang --- Jajaran Polres Barito Timur (Bartim) tidak hanya bertanggung jawab terhadap kemungkinan munculnya gangguan keamanan dan ketertiban di masyarakat selama proses Pemilukada. Keamanan para calon juga menjadi perhatian serius.

P

Tamiang Layang --- Pancani Gandrung SH adalah salah satu wanita yang sederhana dan memiliki kepedulian tinggi terhadap masyarakat sekitar. Sebagai Calon Bupati Bartim pada Periode 2013 – 2018 tentu dirinya sangat sibuk. Tetapi wanita cantik ini tetap bisa menyempatkan waktu untuk turun langsung ke pasar penampungan sementara yang terletak di Jalan Nansarunai Tamiang Layang Kecamatan Dusun Timur Senin (25/2). Panas terik matahari bagi dirinya tidak terlalu menjadi masalah karena turun langsung ke pasar merupakan pekerjaan seorang ibu rumah tangga, Di sana ia bisa langsung bersentuhan dengan para pedagang guna menyerap aspirasi masyarakat. “Sehingga kita secara tidak langsung dapat melihat kehidupan para pedagang pasar. Maka dengan kita berbelanja kepada para pedagang untuk kebutuhan di rumah, kita pun bisa melihat apa yang perlu kita benahi dan kita kembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan kenyamanan para pedagang karena pasar merupakan roda perekonomian bagi masyarakat sedangkan pasar tersebut kalau diperhatikan oleh Pemerintah Daerah-nya bisa menggalli pendapatan asli daerah (PAD), sehingga dari pendapatan tersebut kita bisa untuk membangun daerah kita agar bisa lebih berkembang dan masyarakat bisa menikmati dari hasil pembangunan tersebut,”. ungkap Pancani. Wanita yang dekat dengan masyarakat ini ketika ditemui Metro7 saat dia berbelanja di Pasar penampungan sementara Tamiang Layang mengatakan dia sangat prihatin dengan keadaan pasar penampungan ini. Ia menilai banyak pedagang tidak mempunyai lapak yang layak untuk berjualan. Maka dari itu dengan dibangunnya pasar semi modern oleh pemerintah dan pasar tersebut masih tahap penyelesaian oleh pihak kontraktor. “Sehingga kita harapkan kalau sudah ditempati nantinya para pedagang bisa mendapatkan lapak yang layak untuk berjualan agar tidak ada lagi para pedagang yang berjualan di badan jalan karena itu sangat mengganggu keindahan pasar dan kemacetan lalu lintas. Maka dari itu dia berjanji kalau dipercaya oleh masyarakat untuk memimpin Kabupaten Bartim pada lima tahun mendatang dia bersama dengan Drs H Zain Alkim siap melanjutkan pembangunan dengan meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju masyarakat yang sejahtera secara ekonomi dan non ekonomi,” ungkapnya. Beberapa para pedagang Pasar Tamiang Layang mengatakan sangat bangga dan senang terhadap sosok Pancani Gandrung karena dinilai mampu membangu Kabupaten Bartim. “Walaupun dia seorang wanita tapi semangatnya untuk mengabdi dan membangun Kabupaten Bartim sangat besar. Kami pun mendukung ibu Pancani maju di Pilkada ini dengan Bapak Zain Alkim karena kami menilai selama 10 tahun berjalan banyak pembangunan yang sudah terbangun dan dirasakan oleh masyarakat Bartim. Salah satunya pembangunan pasar semi moderen yang pada saat ini masih diselesaikan. Maka dari itu kami berharap kepada mereka berdua nantinya agar benar-benar memperhatikan nasib kami para pedagang agar bisa mendapatkan tempat yang layak untuk berjualan dan bisa memberikan terobosan agar para pedagang bisa mendapatkan modal yang layak dan meningkatkan jualan dagangannya,” kata salah seorang pedagang. (Metro7/Ali/Fauzi)

olres Bartim telah menyusun progres pengamanan untuk melancarkan para kandidat bersosialisasi. Masing-masing calon akan didampingi seorang anggota kepolisian untuk menjaga keamanan para kandidat. “Ada 12 anggota kami yang disiapkan menjaga calon. Kami akan mengawal pasangan calon. Setiap pasangan calon dikawal oleh

masing-masing satu anggota. Karena ada enam pasngan, berarti kami akan menyiapkan anggota untuk mengawal 12 orang,” papar Wakapolres Bartim Kompol Jemi Junaidi SIK, baru-baru tadi. Terkait dengan pengamanan, menurut Jemi, pihaknya akan lebih meningkatkannya lagi. Ini untuk mengantisipasi hal yang tidak ingin terjadi, seperti di sejumlah daerah lain

di Indonesia yang menggelar Pemilukada. Tidak hanya dari Polres Bartim, pihaknya juga meminta dukungan Polda Kalteng serta satu pleton Brimobda, satu pleton Sabhara. Bahkan polres tetangga akan membantu dua pleton anggotanya guna menjaga keamanan kabupaten berslogan Gumi Jari Janang Kalalawah ini. Menurutnya, upaya untuk mengacaukan penyelenggaraan pemilukada sudah terjadi. Usai mengumumkan hasil verifikasi calon yang memenuhi syarat sebagai kontestan pemilukada, teror berupa ancaman pembunuhan diterima oleh Ketua KPU Bartim H Muksin Mashur. Muksin ber-

Hal

sama sekretaris dan anggota KPU diancam akan dibunuh oleh si pengirim SMS tanpa identitas. Hasil verifikasi itu meluluskan enam pasangan calon sebagai kontestan Pemilukada. Sedangkan satu pasangan bakal calon gagal, karena dianggap tidak memenuhi syarat. Si pengancam SMS menilai, keputusan KPU ini banci. “Kami harapkan setiap ada kecurigaan maupun tanda-tanda yang dapat menggangu kamtibmas, masyarakat berperan untuk melaporkan kepada polisi. Sehingga gejala itu tidak dapat menimbulkan permasalahan yang lebih besar lagi,” pinta Jemi. Metro7/ Jaya

Draf Raperda Sarang Walet Sedang Disusun Tamiang Layang --- Pemerintah Kabupaten Bartim mulai menyusun draf rancangan peraturan daerah (raperda) terkait pengusahaan sarang burung walet. Langkah ini dilakukan agar bisnis sarang walet ada payung hukum yang mengaturnya serta memberikan kontribusi terhadap pendapatan daerah. Saat ini usaha sarang burung walet yang dikelola oleh warga di Kabupaten Bartim menjamur. Namun demikian, usaha ini belum memiliki aturan sehingga pengaturan dan pungutan pajak belum bisa dilakukan. Sekretaris Daerah (Sekda) Bartim, Ir Eskop mengatakan, Pemkab Bartim mulai menyusun draf aturan terhadap usaha burung walet. Penyusunan ini dilakukan dengan pemba-

hasan secara rinci. Begitu draf aturan sudah tersusun, selanjutnya raperda akan diajukan ke DPRD untuk digodok bersama-sama, sehingga nantinya menjadi sebuah perda. Menurut Eskop, Raperda tentang Usaha Sarang Burung Walet itu harus benar-benar melalui kajian yang mendalam. Dengan demikian, aturan

itu nantinya dapat memberikan manfaat dan tidak mengganggu kenyamanan maupun kesehatan masyarakat yang tinggal disekitar tempat usaha sarang burung walet. Usaha sarang burung walet ini punya potensi besar terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Makanya, kata Kepala Kantor Pelayanan Perizinan

Terpadu (KPPT) Kabupaten Bartim, Sangkurun Alex, usaha masyarakat ini perlu diakomodir melalui payung hukum yang tetap. Alex memaklumi, bahwa selama ini bangunan untuk usaha sarang walet tidak sesuai dengan fungsi dan peruntukannya sesuai dengan izin mendirikan bangunan. Hal ini lantaran belum ada aturan yang mengatur tentang bangunan maupun usaha sarang walet tersebut. Jika nanti sudah ada perdanya, maka aturan akan lebih ketat dan dapat memberikan kontribusi kepada PAD yang bersumber dari pajak usaha sarang walet. Alex berharap draf raperda usaha sarang walet segera rampung tahun ini. (Metro7/M Jaya)

Mobdin Tidak Boleh Diisi BBM Berubsidi Tamiang Layang --- Saat ini pelayanan pengisian BBM di SPBU Longkang sudah mulai tertib. Polres Bartim telah melakukan razia terhadap para pelansir pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu.. Berdasarkan pantauan Metro7, saat ini pengisian BBM kepada masyarakat sudah mulai berjalan dengan baik dan maksimal sehingga tidak ada lagi anterian panjang seperti mobil dan sepada motor pelansir. Pengawas SPBU Longkang, Rudi Harianto, mengatakan pada saat ini kami telah melakukan penertiban terhadap para pelangsiran

dan masyarakat yang mengisi BBM agar jangan saling menerobos. Diharapkan adanya kesadaran oleh semua pihak agar garis anterian yang sudah dibuat dan ditentukan benarbenar terisi sesuai sehingga tidak menimbulkan masalah antara sesama pengisi BBM. “Pemerintah Daerah pun harus bisa menanggulangi dan mencarikan solusi kepada masyarakat yang tingggal di desa terpencil dan jauh dari ibukota Kabupaten, karena dari mereka ini lah yang sulit untuk mendapatkan BBM Kalau pun BBM ada di daerah terpencil tersebut, harga jualnya pun akan lebih tinggi

dari pada daerah yang dekat dengan ibukota Kabupaten karena akses untuk mendapatkan BBM sangat sulit,” kata Rudi. Menurutnya, tidak lama lagi masyarakat Bartim akan melaksanakan pesta demokrasi yaitu pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah periode 2013-2018 yang tepatnya pada 4 April nanti. Sehingga kebutuhan BBM pasti sangat dibutuhkan apalagi saat menjelang kampanye nanti. Sedangkan pasokan dari Pertamina ke SPBU Longkang pada awal tahun ini, yaitu dari bulan Januari sampai April 2013 ini sangat terbatas atau berkurang pada bulan-bulan

biasanya. Maka dari itu ia dari pengelola SPBU sudah mulai menertibkan dan memberlakukan kebijakan khusus, mobil dinas atau plat merah sudah diharuskan untuk mengisi BBM non Subsidi. “BBM yang bersubsidi benar-benar bisa dinikmati oleh masyarakat yang tidak mampu, sesuai dengan anjuran pemerintah tentang pemberian subsidi kepada masyarakat yang kurang mampu sehingga kebutuhan BBM yang terbatas tadi bisa terpenuhi sesuai dengan keinginan pemerintah dan harapan masyarakat yang membutuhkan,” pungkas Rudi. (Metro7/Ali/Fauzi)


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Hal

7 7

Hal

Pemkab Balangan Gratiskan Biaya Pendidikan • Alokasikan Dana Sebesar Rp 14 Miliar Paringin --- Pemerintah Kabupaten Balangan telah menggratiskan biaya pendidikan di daerahnya. Untuk mendukung program ini Pemerintah Kabupaten Balangan telah mengalokasikan dana sebesar Rp 14 miliar dari APBD.

K

epala Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan Eddy Yulianto mengatakan dana BOS senilai itu adalah untuk jenjang pendi-

dikan dasar dan lanjutan. Dijelaskannya, bantuan untuk sekolah tingkat dasar dengan dana APBN melalui program bantuan operasional sekolah (BOS). Alokasi

Cegah Pornoaksi dan Pernikahan Dini Paringin --- Dalam kerangka menjaga pemuda pemudi Balangan dari tindakan pornoaksi dan pornografi, Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) gencar melakukan sosialisasi di kalangan siswa siswi Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA). Pada acara yang berlangsung di Aula Serba Guna Kecamatan Lampihong Senin (24/2) kemarin tersebut, pihak BP3AKB juga melakukan penyuluhan bagi para Kepala Desa, tokoh masyarakat dan tokoh agama, sebagai upaya pencegahan perkawinan usia dini di kalangan anak-anak remaja untuk membangun keluarga sejahtera. Dalam kesempatan yang menghadirkan narasumber dari Polda dan BP3AKB Kabupaten Balangan tersebut, Wakil Bupati Balangan Ansharuddin mengatakan, anak bersih pornoaksi dan pornografi maupun pencegahan perkawinan usia dini, merupakan masalah yang sama-sama berkaitan erat dengan remaja. Namun lanjutnya, upaya pencegahan dan perlindungan dari hal-hal negatif bukan semata-mata tanggung jawab remaja, bukan juga upaya yang harus dilakukan hanya oleh para remaja, akan tetapi juga menjadi kewajiban para orang tua, guru dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama melindungi masa depan daerah dan bangsa. ”Dari sosialisasi ini diharapkan akan diperoleh titik temu yang mampu menjembatani kesenjangan antara kalangan remaja dan orang tua, agar saling memahami dan bersama-sama menemukan solusi untuk mengatasi rasa galau yang ada,” ucapnya. Untuk itu lanjutnya, acara sosialisasi seperti itu sangat penting untuk meluruskan jalan para remaja dalam mencari informasi yang dibutuhkan guna pengembangan diri. Sementara itu, Kepala Badan P3AKB Kabupaten Balangan Melna Budiati kepada wartawan mengatakan, pada acara tersebut, para pelajar yang berhadir disuguhkan materi-materi dan informasi terkait beberapa bahaya dan dampak negatif pornoaksi dari narasumber, serta beberapa dampak negatif dari pernikahan dini. ”Sehingga lebih memberikan kesempatan kepada anak-anak muda untuk tumbuh berkembang secara optimal terlebih dahulu, agar mereka benar-benar siap ditinjau dari segala aspek ketika saatnya membina rumah tangga kelak,” pungkasnya. (Metro7/Sri)

dana bantuan itu hanya meliputi honorarium para pengajar. Berbeda dengan dana bantuan operasional menajemen mutu (BOMM) yang dialokasikan se-

cara penuh untuk membantu seluruh kebutuhan sekolah, seperti honorarium pengajar sampai dengan rehab ringan bangunan sekolah. Dikatakan Eddy realisasinya langsung dikirim ke rekening sekolah dari Bagian Keuangan Setda Kabupaten Balangan per triwulan. Menurut data Dinas Pendidik-

Pendirian Bangunan Makin Menggeliat

Paringin --- Penilaian Wakil Gubernur Kalimantan Selatan Drs Rudy Resnawan bahwa pembangunan di Kabupaten Balangan maju dengan pesat agaknya bukan lips service semata. Buktinya pendirian bangunan memang terlihat semakin mengeliat di Bumi Sanggam. Khususnya di wilayah kota Paringin. Pesatnya pembangunan di kota paringin dapat dibuktikan dengan data penerbitan izin mendirikan bangunan (IMB). Dibandingkan tahun 2010 lalu, penerbitan IMB tahun 2011 meningkat drastis menjadi 157. Sementara pada tahun 2012 sedikitnya tercatat 97 IMB yang diterbitkan dan pada tahun 2013 ini rencananya akan dilakukan perhitungan penerbitan IMB secara merata . Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KP2T) Kabupaten Balangan Abdul Rajak mengatakan, setiap tahun memang

terjadi peningkatan signifikan. Jika dipersentasikan, pembangunan rumah berada pada angka 75 persen lebih dibanding infrastruktur proyek perkantoran. “Tentu suatu hal ini positif untuk mendukung perkembangan dan kemajuan daerah,“ ujarnya. Disisi lain, pihaknya sangat berharap adanya peningkatan pengawasan dan kontrol terhadap kegiatan pendirian bangunan tersebut. Sehingga tidak ada proyek yang melanggar ketentuan yang nantinya akan berpengaruh negatif terhadap tujuan pembangunan secara baik dan terprogram. Bahkan tidak sedikit kegiatan pendirian bangunan yang dinilai tidak akan memenuhi ketentuan untuk memiliki IMB tersebut. Instansi pemerintah terkait seperti Satpol PP setempat diminta untuk melakukan patroli dan mengawasi berbagai pendirian bangunan yang tercatat tidak berizin. Metro7/Sri

kan Kabupaten Balangan, dana BOS APBD 2011 untuk tingkat SD, Madrasyah Ibtidayah (MI), SMP dan Madrasyah Tsanawiyah telah direalisasikan dana sharing sebesar RP 8.262.645.250. Sementara dana BOMM pada APBD 2011 untuk SLTA sebesar RP 640.041,2012 dari dana yang dianggarkan RP 4.123.591.831. Metro7/Sri

Bangun Pasar Tradisional Modern di Paringin Paringin --- Pemerintah Kabupaten Balangan membangun pasar tradisional modern yang pencanangannya telah dilakukan sejak 2010 lalu. Bupati Sefek Effendie mengatakan proyek pembangunannya telah mulai dilaksanakan sejak akhir September lalu. "Pelaksanaan proyek pembangunannya telah dimulai dengan pembukaan lahan dan pemancangan pondasi yang berlokasi di Komplek 25 B Paringin," ujarnya. Pertengahan 2010 lalu, pemerintah daerah setempat telah mencanangkan pembangunan pasar basah khusus untuk pedagang ikan dan sayur dengan konsep pasar tradisional modern. Untuk itu telah dilakukan kunjungan dan studi banding yang diikuti oleh perwakilan pedagang ke pasar tradisional modern Bumi Serpong Damai (BDS) di Tangerang. Ia mengatakan, penerapan konsep pasar tradisional modern merupakan bagian dari program pembenahan kawasan perekonomian dalam rangka mengakomodasi pedagang. "Konsep pasar tradisional modern yang diterapkan akan membawa perubahan dan perbaikan pada pelayanan, aktivitas dan sarana serta prasarana bagi para pedagang," katanya. Berdasarkan konsep tersebut, pasar akan dilengkapi dengan kawasan parkir yang memadai dan saluran pembuangan limbah yang mengedepankan kebersihan, kenyamanan serta keamanan. Ia menambahkan, sumber dana proyek pembangunan pasar tradisional modern itu di peroleh dari Pengelolaan Bidang Perekonomian Yayasan Adaro Bangun Negeri (YABN), perusahaan pertambangan nasional PT Adaro Indonesia. "Proyek pembangunan ini merupakan hasil kerja sama dan kemitraan yang baik antara pemerintah daerah dengan pihak swasta, dalam hal ini PT Adaro Indonesia," tambahnya. Lokasi pembangunan pasar tradisional modern itu sendiri berdampingan dengan sebuah sekolah dasar, yaitu SDN Paringin 1. Untuk itu, rencananya pemerintah daerah akan melakukan relokasi atau pemindahan terhadap bangunan gedung sekolah tersebut. (Metro7/Sri)

Renovasi 264 Rumah Diusulkan ke Pemerintah Pusat Paringin --- Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) setempat telah mendata sebanyak 264 rumah tidak layak huni (RLH) yang ditemukan di berbagai wilayah di tersebut. Data itu sudah siap untuk diusulkan pada program rehabilitasi atau perbaikan dalam program Kementrian Sosial RI.

Kepala Dinas Sosnakertrans Kabupaten Balangan Gazali ALFatah menyatakan,pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak terkait termasuk Kementrian Sosial di Jakarta. “Kementrian sosial memiliki program perbaikan rumah tidak layak huni. Pada tahun ini data rumah warga miskin akan segera kami usulkan dalam program tersebut,“ ujarnya.

Diakuinya, Bupati Balangan sudah menyetujui rencana usulan itu. Sedikitnya seratus rumah warga yang sama sekali tidak dilengkapi sarana MCK dan tergolong miskin. Desa Ajung Kecamatan Tebing Tinggi telah mendapat persetujuan kepala daerah, direkomendasikan untuk dibangunkan WC dan sarana air bersih. Sementara warga miskin di de-

rah pedalaman dinilai sangat butuh perhatian pemerintah daerah setempat. Mereka tidak hanya kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari, tempat tinggalnya juga sudah lapuk. Bahkan ratusan rumah itu tidak dilengkapi WC serta sarana air bersih dan sanitasi yang baik. “Warga miskin memang masih banyak. sementara sudah dite-

mukan ratusan rumah warga itu yang sangat memprihatinkan dan ini akan segera ditindaklanjuti,” ujar Gazali. Dijelaskannya, Kementrian Sosial RI bertujuan memberdayakan kelompok masyarakat miskin. Salah satunya melalui program menyikapi RTLH yaitu dengan ‘bedah kampung’ atau merenovasi rumah RTLH menjadi layak huni. (Metro7/Sri)


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281 |Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Hal

8 Halaman 8

Sepuluh Perusahaan Raih Penghargaan K3 Barabai --- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial memberikan apresiasi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) kepada 10 perusahaan. Penghargaan untuk mendukung program pemerintah itu diterima oleh perwakilan pengusaha saat apel Hari K3 tahun 2013, Senin (25/2) tadi. Rencananya, Bupati HST Dr Ir H Harun Nurasid MM MT menyerahkan sendiri piagam itu.

P

erusahaan itu dinilai memiliki komitmen meningkatkan pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja di lingkungannya. Tiap tahun, dan menginjak tahun keempat, pemerintah daerah selalu memberikan pancingan agar pengusaha memperhatikan keselamatan pekerja dari frekuensi kecelakaan agar tercipta zero incident. Perusahaan itu adalah PT Dharma Kalimantan Jaya Haruyan, PT PLN Cabang Barabai, PLTD Banua Lima Sektor Barito Barabai, PT Muda Kreatif Barabai, dan PT Sugriwa Agung. Selanjutnya, penghargaan serupa juga diraih oleh PT Karya Abadi

Teknik Barabai, PT Sarigading Barabai, PT Surya Timur Raya Barabai, PT Sumber Alam Barabai, dan CV Berlian Pajukungan. Kepala Bidang Tenaga Kerja, Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Sosial M Aini mengatakan, perusahaan di HST diajak terus menerus untuk mengikuti program yang mengedepankan pencegahan, terutama jenis usaha yang mengandung risiko tinggi dan sangat berbahaya dari aspek keselamatan. Jadi, ujarnya, tiap perusahaan selalu waspada dengan bahaya laten kecelakaan kerja. Sementara Supervisor PLTD Banua Lima P Silalahi menjelaskan, penerapan keselamatan

Harun Himbau Warga Jaga Kebersihan

kerja di lingkup usahanya telah dimulai sebelum program itu dicanangkan pemerintah. Apalagi, kegiatan operasional PLTD membutuhkan perlengkapan kerja dengan keamanan tinggi, karena menyangkut usaha mengamankan penerangan listrik. Tiap pekerja dilengkapi dengan pelbagai atribut penting seperti helm, sepatu kemanan,

dan segala macam kebutuhan sesuai aturan agar tidak terjadi kecelakaan kerja yang fatal. AdvHmsHST

Barabai --- Dalam rangka menciptakan Kota Barabai yang bersih, sehat, rapi dan indah, Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Dr Ir H Harun Nurasid MM MT menghimbau kepada seluruh warga Kota Barabai agar selalu menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan masing-masing. Hal itu diungkapkan Harun kepada seluruh warga Barabai beberapa waktu yang lalu agar terus menjaga dan meningkatkan keindahan serta kebersihan kota. Menurutnya, untuk menciptakan kebersihan dan keindahan tersebut warga jangan membuang sampah sembarangan dan menjaga kebersihan drainase agar saluran air tidak tersumbat. “Untuk pembersihan lingkungan, diharapkan kepada warga agar jangan sampai melakukan pembakaran sampah, karena bisa menyebabkan polusi udara,” katanya. Lebih lanjut, ia menghimbau agar melakukan pemilahan sampah basah dan sampah kering serta tidak membuang sampah sembarangan di luar TPS. “Apabila membuang sampah sembarangan maka kota Barabai tidak terlihat bersih dan indah, penyakit bertebaran dimanamana karena daerah kita kotor akan sampah,” terangnya. Selain itu, warga juga diminta untuk menanam dan memelihara tanaman peneduh sehingg audara di Kota Barabai menjadi asri dan sejuk serta membudayakan hidup bersih dan sehat dengan emlakukan kegiatan gotong-royong untuk mebersihkan lingkungan kampung, pasar, terminal dan sekolah-sekolah. “Dengan hidup bersih, warga Barabai akan menjadi sehat dan rapi serta perilaku hidup bersih dan sehat bukan hanya dilakukan oleh pasukan kuning atau petugas kebersihan tetapi juga merupakan tugas dan tanggung jawab semua warga,” tuturnya. Kepala BPLH HST Akhmad Tamzil juga menuturkan upaya pembersihan lingkungan di Kota Barabai hendaknya dilakukan setiap hari, karena sampah setiap harinya selalu ada di lingkungan kita serta kita semua harus berusaha mempertahankan prestasi yaitu diraihnya Adipura pada tahun kemarin. “Dengan kesadaran semua warga, maka akan tercipta kota Barabai yang bersih dan indah dambaan semua warga,” pungkasnya. AdvHumHST

Disporabudpar dan KNPI Gelar Festival Budaya Daerah

Barabai --- Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) bekerjasama dengan DPD KNPI setempat akan mengelar kegiatan Festival Budaya Daerah yang rencananya akan dihelat di penghujung bulan Maret 2013 mendatang. Hal ini terungkap

dalam rapat persiapan panitia bertempat di Aula Disporabudpar HST, beberapa waktu lalu. Kabid Pemuda dan Kebudayaan Disporabudpar HST Majidi menuturkan ada beberapa cabang lomba yang akan digelar dalam festival yang diikuti kalangan pelajar dan mahasiswa ini, antara lain habsyi, rebana, vocal

group, bintang kasidah dan puisi Islami. "Idealnya Lomba Habsyi dilaksanakan di bulan maulid atau Rabiul Awal kemarin, namun terkendala biaya pelaksanaan yang belum bisa dicairkan jadi ditunda dan semoga penundaan ini tidak mengurangi semangat kawula muda kita untuk berpartisipasi dalam festival mendatang," ujarnya. Di masing-masing cabang lomba yang dinilai oleh para juri yang berkompeten di bidangnya akan memperebutkan hadiah uang pembinaan dan tropi di ajang bergengsi daerah ini dikhususkan untuk kalangan pelajar dan mahasiswa dengan tujuan untuk menjaring kembali potensi generasi muda yang memiliki

bakat di bidang seni dan budaya Islam. Diutarakannya dengan bermitra dengan DPD KNPI diharapkan gaung kegiatan dan kemanfaatan kegiatan benar-benar dapat dirasakan kemanfaatannya oleh pemuda-pemudi HST. Selain itu DPD KNPI HST sebelumnya telah berpengalaman dalam melaksanakan kegiatan seperti Festival Bintang Radio se Banua Enam, Murakata Berzikir, Sepeda Santai serta event lainnya. Wakil Ketua DPD KNPI HST Bidang Keagamaan Syamsurani menyambut baik rencana festival budaya daerah ini. Menurutnya akan lebih meriah bila bisa dilaksanakan untuk juga menyemarakkan kegiatan Seleksi Tilawatil

Qur'an di Kabupaten HST. Apalagi jika kegiatannya ditempatkan di kecamatan, misalnya di Haruyan atau pun Batang Alai Selatan. "Memang untuk sementara ini ada dua alternatif pelaksanaan yaitu apakah akan dilaksanakan di kecamatan atau di Ibukota Kabupaten HST dengan mengambil dua titik panggung utama, pertama di Halaman Gedung Murakata dan Balai Rakyat, tapi menurut hemat kami tetap lebih meriah di ibukota kecamatan," ucapnya. Sementara untuk pendaftaran peserta dimulai dari awal Maret hingga tanggal 25 Maret 2013. Tecnical meeting dilaksanakan tanggal 26 Maret 2013 dan festival dimulai dari tanggal 27 hingga 30 Maret 2013. AdvHumHST


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

Hal

9 Halaman 9

Dinas PU Gelar Rakor Bersama Para Camat Tanjung --- Dalam rangka mensosialisasikan rencana kerja anggaran (RKA) tahun 2013, Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tabalong menggelar rapat koordinasi bersama para camat, Selasa (26/2) lalu. Rakor ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas PU, H Muhammad Noor Rifani SH ST MT.

D

alam arahannya, Muhammad Noor Rifani meminta kepada para camat agar dapat bekerjasama dalam memberikan informasi kepada masyarakat. Kedepan, pihaknya juga akan turun langsung ke kecamatan untuk mendengarkan keinginan masyarakat.

Tidak ketinggalan ia menjelaskan loket pelayanan Dinas PU sebagai upaya untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait program pembangunan infrastruktur di Kabupaten Tabalong. “Dengan adanya loket pelayanan tersebut diharapkan segala informasi dari

masyarakat bisa disampaikan langsung baik melalui Website, SMS atau secara langsung. mengingat Dinas PU Tabalong masih mempunyai keterbatasan jumlah pegawai untuk menangani maupun mengawasi kondisi infrastruktur di seluruh wilayah Tabalong yang lu-

asnya mencapai 400 ribu kilometer persegi,” terangnya. Pada kesempatan itu Dinas PU melakukan launching penggunaan layanan informasi elektronik yaitu dengan website : www.pu.tabalong.go.id, web mail pu@tabalongkab. go.id, Email Admin @dinasputabalongkab.net dan SMS Center 081258433600. Tidak hanya itu, ia juga melakukan penataan dan perluasan ruang kantor guna memonitor semua bidang dan seksi di setiap jam kerja. Saat ini pihaknya tengah melakukan survey ke sejumlah kecamatan untuk melihat kondisi infrastruktur di beberapa lokasi. Dalam rakor ini H Muhammad Noor Rifani didampingi oleh Kabid Bina Marga M Zaini Hafipullah ST, Kabid Cipta Karya H Muhammad Feher Umari ST MSi dan Kabid Pengairan Wibawa Agung S ST MT. Selain itu hadir juga semua Kasi di lingkungan Dinas PU Kabupaten Tabalong. Metro/Via

Di Tanta, Sembilan Rumah Warga Hancur Tanjung --- Angin kencang yang terjadi di sebagian besar wilayah Kabupaten Tabalong, Selasa (19/2) lalu, ternyata tidak hanya merobohkan lima tower di kota Tanjung. Beberapa rumah penduduk dan sarana umum juga rusak parah karena tertimpa pohon tumbang. Kerusakan paling parah terjadi di wilayah Kecamatan Tanta. Berdasarkan data di Kantor Kecamatan Tanta, sedikitnya ada sembilan rumah warga yang tertimpa pohon. Yang terbanyak terjadi di Desa Walangkir, yaitu 6 rumah. Sementara Desa Padangin, Barimbun dan Warukin masing-masing 1 rumah. Rumah Ny Jamhan yang berdampingan dengan rumah anaknya, Samsuri, di RT 03 Desa Walangkir,

Pertamina Kembali Bantu Pembangunan Masjid Jami’ Istiqlal Tamiyang

Tanjung --- Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya, PT Pertamina UBEP Tanjung memberikan bantuan ma-

terial untuk pembangunan Masjid Jami Istiqlal di Desa Tamiyang Kecamatan Tanta Kabupaten Tabalong. Bantuan material senilai Rp 25 juta tersebut terdiri dari se-

men, pasir, kusen, batako, besi beton, dan lain-lain. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Field Manager UBEP Tanjung, Damar Aryo Sutrisno pada syukuran tajak lokasi pemboran WS 08-TW, 15 Februari 2013. Syukuran ini turut dihadiri unsure muspika beserta jajarannya dan tokoh agama dan masyarakat setempat. “Kami mohon bantuan doa dan dukungan dari masyarakat agar pemboran sumur ini dapat berjalan lancar dan aman. Semoga upaya ini mampu menghasilkan rezeki migas yang dapat bermanfaat untuk rakyat Indonesia,” harap Damar Aryo Sutrisno dalam sambutannya.

Bantuan material pembangunan masjid ini merupakan lanjutan dari kontribusi Pertamina UBEP Tanjung sebelumnya. Pada syukuran tajak sumur pemboran di lokasi WS 22-TW yang lalu, UBEP Tanjung juga berkontribusi material pembangunan masjid senilai Rp 10 juta. Selain peduli terhadap peningkatan infrastruktur fasilitas umum, Pertamina UBEP Tanjung juga berkontribusi sosial dengan memberikan bantuan paket sembako sebanyak 150 bungkus kepada warga Desa Tamiyang. Bantuan ini masih ditambah lagi dengan memberikan santunan kepada 15 orang janda tua dan 10 anak yatim piatu di Desa Tamiyang. Humas

sama-sama hancur di bagian dapur setelah tertimpa pohon cempedak besar. Sementara rumah tetangganya, Utuh, hancur di bagian teras. Terjangan angin juga menghancurkan tiga rumah di RT 02. Yaitu milik Indrani, Dulah dan Aspul. Di Desa Padangin ada 1 buah rumah warga RT 001 milik M Rafi’i yang juga dapur rumahnya tertimpa pohon karet, tidak hanya rumah warga yang menjadi sasaran angin puting beliung, tempat parkir kendaraan di halaman SDN Padangin juga hancur berantakan. Camat Tanta Drs Sailendra Eka Putra, Rabu (20/2), langsung turun ke lokasi untuk melakukan pendataan. Para korban telah diberikan bantuan oleh Dinas Sosial Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tabalong berupa sembako yang berisi 1 dos mie instant, 1 botol kecap, 1 botol tomat, 5 kaleng sarden, 1 bungkus minyak goring. “Sedangkan untuk bantuan Bahan Bangunan Rumah (BBR) saat ini masih menunggu proses pencairan keuangan dari Pemerintah Kabupaten Tabalong,” kata Sailendra. Metro7/Via


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281 |Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281 Hal

10 Halaman 10

Beasiswa Utusan Daerah 2012/2013 PARINGIN -- CSR PT Adaro Indonesia Beasiswa Utusan Daerah (BUD) periode 2012/2013 ini mengalami perkembangan di mana terdapat 22 orang pelajar penerima yang berkesempatan mengenyam pendidikan tinggi

di IPB dengan total dana Rp3,1 Miliar lebih. PT Adaro Indonesia yang wilayah operasionalnya berada di Kabupaten Balangan dan Tabalong, telah merealisasikan penyaluran dana Beasiswa Utusan Daerah atau BUD untuk periode 2012. Menurut General Operation Manager (GMO) PT Adaro Indonesia, Priyadi, BUD diberikan kepada 22 orang penerima. "31 Juli 2012 lalu 22 orang penerima beasiswa BUD telah kita antarkan langsung ke Institut Pertanian Bogor (IPB) untuk mengikuti pendidikan Strata 1 di sana," ujarnya. Serah terima 22 penerima be-

asiswa BUD tersebut dilakukan oleh General Manager External Relations (GM ER) PT Adaro Indonesia, Bambang Susanto dengan Wakil Rektor IPB Bidang Akademik dan Kemahasiswaan,

Kuala, Sumarji. BUD sendiri merupakan program CSR dari PT Adaro Indonesia berupa pemberian beasiswa kepada pelajar lulusan SMU/sederajat yang berprestasi

Prof Dr Ir Yonny Koesmaryono. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Rektorat IPB Darmaga Bogor dengan disaksikan Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Kadiknas) Kabupaten Barito

di lima kabupaten yang masuk dalam wilayah operasional pertambangan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Ia mengatakan, 2012 ini PT Adaro Indonesia mengalokasi-

kan dana dari CSR sebesar Rp3,1 Miliar lebih untuk keperluan realisasi program BUD. "Dana tersebut dialokasikan untuk membiayai 22 orang penerima selama lilma tahun masa pendidikan mereka di IPB, terdiri dari biaya pendidikan, biaya hidup dan tempat tinggal atau asrama," katanya. Selain dalam bentuk dana, PT Adaro Indonesia juga memberikan bimbingan secara rutin kepada para penerima program BUD berupa life skill, managerial skill dan leadership serta bimbingan konseling agar siswa mampu mempertahankan prestasi mereka. Program BUD pertama kali diluncurkan oleh PT Adaro Indonesia pada 2010 lalu bekerja sama dengan IPB sebagai perguruan tinggi yang menjadi tujuan para penerima melanjutkan pendidikan jenjang S1. Pada 2010 tersebut, sebagai langkah awal PT Adaro Indonesia mengirim sepuluh pelajar SMU/sederajat kurang mampu dari Kabupaten Balangan dan Tabalong ke IPB berdasarkan hasil seleksi prestasi akademik siswa.

Ia menambahkan, periode 2012/2013 ini program BUD terus berkembang dengan jumlah penerima lebih banyak dan lebih merata meliputi lima kabupaten di wilayah operasional pertambangan, masing-masing dari Kabupaten Tabalong, Balangan, Barito Kuala, Barito Selatan, dan Barito Timur. "Program BUD telah mengalami peningkatan pemerataan kesempatan memperoleh pendidikan yang berkualitas bagi masyarakat, khususnya mereka yang berada di wilayah operasional pertambangan," tambahnya. Melalui program BUD, diharapkan pada akhirnya nanti pemerataan pembangunan daerah dapat tercipta melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia sebagai agen perubahan. Dengan direalisasikannya pelaksanaan program BUD 2012 tersebut, terhitung sejak 2010 lalu PT Adaro Indonesia telah memberikan beasiswa kepada 55 orang pelajar dari lima kabupaten untuk mengenyam pendidikan tinggi di IPB. Metro7

Kembangkan LKM, Solusi Peningkatan Ekonomi Masyarakat Keterbatasan modal seringkali menjadi hambatan bagi masyarakat kecil untuk berkembang. Apalagi bila potensi itu berada di lingkungan yang juga terpencil. Hal inilah yang dirasakan warga di sekitar wilayah operasional perusahaan. Namun secercah harapan muncul dengan hadirnya Lembaga Keuangan Mikro (LKM) Banua Bauntung tahun 2005 silam. Lembaga yang didirikan tim CSR PT Adaro Indonesia dan PT Pamapersada Nusantara ini fokus pada pengembangan

UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) dalam memberdayakan ekonomi masyarakat. Bertujuan memberi bantuan pembiayaan bagi pengusaha skala mikro dan menengah yang menjalankan usaha yang potensial dan layak dikembangkan. Sektor usaha yang paling banyak dibiayai LKM yaitu perdagangan, jasa, pertanian, perkebunan, peternakan, industri rumah tangga dan konsumtif. LKM memberikan banyak kemudahan bagi UKM, seperti prosedur yang sederhana, proses persetujuan pinjaman yang cepat serta waktu pembayaran yang disesuaikan dengan ke-

mampuan nasabah, yaitu harian, mingguan atau bulanan. Selain itu, nasabah juga bisa menyimpan dananya dalam bentuk tabungan untuk menambah modal usahanya kelak. Adaro-Pama menyadari kualitas SDM merupakan salah satu faktor penentu kesuksesan usaha. Untuk itu LKM tidak hanya memberikan bantuan pembiayaan, namun juga memberikan bekal pengetahuan bagi pengusaha kecil dan menengah agar mampu bersaing di bidang usahanya. LKM memberikan pelatihan-pelatihan seperti, pelatihan wirausaha, manajemen, sistem administrasi sederhana, maupun wirausaha. Secara rutin, LKM memantau

perkembangan usaha nasabahnya dan memberikan konsultasi mengenai usaha yang dijalankan. Jenis UKM yang telah mendapatkan fasilitas maupun pendampingan dari LKM diantaranya: UKM karet, rotan, gula aren, bengkel, eceng gondok, dan purun. Karena minat masyarakat yang tinggi dan potensi UMKM yang besar, LKM kini berdiri di 4 Kabupaten Tabalong, Barito Timur, Barito Selatan, dan Balangan dengan puluhan ribu nasabah UKM telah mendapatkan fasilitas pembiayaan LKM. Waktu awal berdiri, tahun 2005, jumlah pembiayaan yang disalurkan sebesar Rp1,4 M

kepada 1.951 nasabah. Jumlah nasabah meningkat cukup pesat dalam kurun waktu empat tahun. Keberhasilan dalam mengembangkan LKM Banua Bauntung ternyata tidak hanya bermanfaat bagi masyarakat, pemerintah melalui Departemen Koperasi dan UKM juga mengapresiasi keberhasilan ini dalam bentuk penghargaan. Pama meraih penghargaan “Perusahaan Terbaik Pemberdaya Koperasi, Usaha MIkro dan Usaha Kecil 2009, yang diserahkan langsung oleh Menteri Negara Koperasi, UKM RI Dr Sjarifudddin Hasan, MM, MBA. Metro7


SAMBUNGAN HAL 1

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281 Hal

Terjaring di Karaoke...

Alasan Dipadamkannya Api Obor...

Enam orang dari anggota Badan Narkotika Nasional (BNN) Pusat dan BNN Provinsi Kalsel. Mereka yang ditemukan saat berkaraoke di Aria Barito untuk anggota BNN Pusat, AKP YT, Brigadir TK dan Brigadir YHG. Sedangkan anggota BBN Kalsel, AKP Syt, Brigadir Tg dan Brigadir Th Para oknum anggota BNN tersebut, oleh anggota Provos hanya didata di lokasi, dan tak dilakukan tes urine. Sedangkan seorangnya lagi adalah oknum anggota dari Dit Resnarkoba Polda Kalsel berinisial Brigadir Ds, yang terjaring di karaoke Grand.Ia dari hasil tes urine positif konsumsi narkoba. Kabib Propam, AKBP Winarto, yang merangkap pejabat Kabid Humas ini, Senin (25/2), tak membantah. Menurutnya, tindakan diambil Propam terhadap oknum yang ketangkap `fly’ narkoba itu, hanya pemberian sanksi disiplin. Karena setelah digeledah di dalam rungan karaoke itu tak ditemukan barang bukti. ``Kalau pemakai sesuai hasil tes urine, oknum DS, benar adanya. Penindakan selanjutnya nanti diserahkan pada atasannya,’’ jelas Winarto. Saat ini, oknum Ds diwajibkan mengikuti tonsus yakni pembinaan terhadap anggotaanggota bermasalah.

Pemdaman itupun secara resmi sudah disampaikan kepada Bupati Tabalong dengan tembusan ke Wakil Bupati dan Camat Murung Pudak. Berdasarkan laporan produksi tanggal 30 Januari 2013, Produksi gas Pertamina lebih dari 1.500 MCFD. Hampir seluruhnya dialokasikan ke Power Plant untuk keperluan operasional turbin dan compressor. Sementara kebutuhan pasokan gas untuk menyalakan api di tugu obor Mabuun hampir sama dengan kebutuhan gas perumahan Komplek Pertamina sendiri. Kisarannya, kebutuhan gas untuk perumahan sekitar 19-25 MCFD, sedangkan gas untuk obor mabuun sekitar 20 MCFD. Karena produksi gas yang dihasilkan sumur Pertamina masih kurang, Pertamina-pun mencari tambahan alternative pasokan gas dengan menyewa genset rental yang dirunning dengan diesel/solar. Untuk itulah, Pertamina terpaksa

Jangan Dibedakan

Sementara H Fauzan Ramon SH MH, pengacara yang juga pengamat hukum mengatakan, semua itu jangan dibedakan dalam pemeriksannya. ``Hukum di negeri ini sama dan harus ditegakan. Oleh sebab itu jangan bedakan atau

Pembagian Proyek... Berbicara pada Musyawah Cabang (Muscab) Gapensi Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) di Amuntai, Rabu, Eddy memaparkan sesuai peraturan Perundang-undangan Jasa Kontruksi, peraturan pemerintah hingga surat edaran Menteri Pekerjaan Umum (PU) maka mulai 2013 setiap Pengusaha Jasa Kontruksi atau kontraktor harus melengkapi sertifikat badan usaha (SBU), Sertifikat Keahlian (SKA), Sertifikat Keterampilan (SKT) pada pelaksanaan pengadaan pekerjaan kontruksi dan jasa konsultasi. Selain, lanjutnya, peraturan lembaga pengembangan jasa kontruksi yang baru nomor 2 tahun 2013 tentang cara regestrasi ulang, perpanjangan masa berlaku dan permohonan baru SBU mensyaratkan adanya Penanggung Jawab Badan Usaha (PJBU), Penanggung Jawab Teknis (PJT) dan seterusnya yang ditetapkan dan dilaksanakan melalui surat keputusan Badan Pimpinan Pusat Gapensi untuk dilaksanakan oleh seluruh kepengurusan Gapensi di tanah air. Sehingga, sambungnya kepengurusan dan anggota Gapensi harus bisa meningkatkan sumber daya manusia (SDM) karena untuk ditahun mendatang persyaratan yang diminta akan semakin berat lagi “Tantangan ini merupakan tanggung jawab bersama, baik pengurus daerah maupun cabang agar bahu membahu dalam membina anggota Gapensi dimasing-masing kota” ujar Eddy. Selaku Ketum Gapensi Kalsel, Eddy menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Daerah (pemda) HSU yang sudah memberikan kepercayaan kepada anggota Badan Pengurus Cabang (BPC) Gapensi untuk melaksanakan berbagai proyek pembangunan khususnya dibidang infrastruktur Kepercayaan ini, kata Eddy hendaknya dibalas oleh setiap anggota Gapensi HSU untuk memberikan jasa pelayanan kontruksi dan konsultasi yang profesional dan berkualitas seiring tema yang di usung pada Muscab XI Gapensi HSU tahun ini yakni berupaya membangun jasa

tebang pilih dalam prosesnya, terutama yang kesandung kasus narkoba,’’ katanya. Hal tersebut diungkapkannya, setelah mendengar adanya oknum polisi yang terjaring, dan tes urine positif konsumsi narkoba seperti shabu-shabu dan ekstasi. Menurutnya, dalam proses jelas tak boleh hanya tindakan disiplin saja. Apalagi itu dinyatakan urinnya positif. Karena ada pasal-pasalnya menurut UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika. Semua lanjutnya, karena secara kebetulan ada klein-nya yang kini sudah sekitar satu bulan menjalani proses hukum di Dit Narkoba Polda Kalsel, tanpa ada barang bukti, hanya hasil tes urine semata. ``Itu sama dengan oknum polisi yang ketangkap hanya urinenya saja. Dimana klein saya juga waktu ketangkap di THM, positif. Namun, positifnya tak diuraikan lagi, karena dari pengakuan klein hanya minum longisland campur suplemen,’’ ujarnya. Dengan semua itu lanjut Fauzan, jangan dibedakan dalam proses hukum antara masyarakat – polisi. ``Bisanya kalau orang penyalahgunaan nerkotika ada pasalya yakni 127 UU Narkotika dengan ancaman 4 tahun, tidak ditatahan. Hal sama dengan pasal 131 mengetahui tak melapor. Tentunya kita harus tunduk pada hukum, dan ini hukum yang bicara,’’ bebernya Pada bagian lain ditanya soal anggota BNN, yang tak di tes urine. Itu juga kata Fauzan, harusnya diberlakukan sama seperti oknum Ds. ``Karena semua mekanisme dilakukan dalam penegakan disiplin bagi anggota kedapatan di THM,’ ujarnya. (metro7/Aa)

kontruksi yang lebih profesional dan berkualitas lagi kedepannya. Sementara Bupati HSU Drs H Abdul Wahid HK saat membuka Muscab XI Gapensi HSU di Aula Banua Kita Amuntai menegaskan Pemda tidak bisa berjalan sendiri dalam melaksanakan program pembangunan, perlu didukung mitra kerja termasuk Gapensi. Dari sekitar 152 kontaktor yang terdaftar pada Muscab Gapensi HSU tahun ini, hanya 140 kontaktor yang terikat kerja melaksanakan proyek pemda HSU sepanjang 2012 kemaren. Namun, kata Wahid, pemda berupaya agar semua penguasaha kontruksi dan jasa konsultasi anggota Gapensi HSU bisa kebagian porsi proyek pekerjaan pembangunan pada tahun anggaran selanjutnya. “Ada beberapa perusahaan yang ditangani oleh satu orang hendaknya bisa jadi pertimbangan agar kedepannya nanti kontarktor lain juga mendapatkan bagian pekerjaan proyek,” tandasnya. Untuk menambah pengetahuan anggota Gapensi HSU terhadap seluk beluk dunia jasa kontruksi , maka pihak panitia pada Muscab Gapensi itu mendatangkan nara sumber dari Gapensi Kalsel, RPJK Kalsel, Dinas PU Kabupaten HSU dan Bank Kalsel Cabag Amuntai. “Sengaja kita berikan tambahan materi dari para narasumber agar anggota Gapensi kita semakin meningkat wawasan dan pengetahuannya terhadap seluk beluk jasa kontruksi khususnya saat ini,” ujar pihak Panitia. Dalam Muscab IX Gapensi HSU terpilih Marhaini Sebagai Ketua Gapensi baru masa jabatan 2013 – 2018 dengan salah satu wakilnya H. Safuani. Hadir dalam kegiatan Muscab Cabang IX Gapensi kemarin, yakni Forom Koordinasi Pimpinan Daerah, Ketua Gapensi Pemprov Kalsel Ir Edy Suryandi beserta jajarannya, para pejabat di lingkup HSU, pimpinan BUMN/BUMD serta jajaran anggota Gapensi setempat. (Metro7Ayie)

Diminta Tegas Terhadap Judi... ”Perilaku itu tidak sepenuhnya disalahkan kepada diri anak. Sebab, faktor lingkungan dan keluarga juga berperan dalam pembentukan karakter,” imbuhnya, baru-baru tadi. Disekolah, papar Anam, tugas utama dari anak adalah belajar. Selebihnya, anak akan menghabiskan waktu di lingkungan dan keluarga. Karena itu, peran keluarga sangat menentukan untuk mengontrol dan membentuk jiwa anak. Demikian halnya pemerintah daerah juga ikut bertanggung jawab dengan perilaku dan karakter anak tersebut. “Pemerintah harus menegaskan dan memberikan pemahaman senergis tentang perjudian. Pasalnya, selamanya ini masalah judi dalam acara adat dapat sorotan. Mungkin saja anakanak terbiasa dengan lingkungan mereka terse-

but,” imbuh Anam. Dikatakan Anam, jika di sekolah anak dilarang bermain judi, tapi di luar diperbolehkan, maka tindakan oleh sekolah akan percuma. Karena itu, Anam meminta pemerintah melakukan evaluasi terhadap aturan tentang permainan uang tersebut. Beberapa waktu lalu, Anam menggerebek sejumlah oknum pelajarnya yang kedapatan sedang bermain judi di sudut lingkungan sekolah. Para orang tua telah dipanggil agar memberikan pembinaan dan pengarahan kepada anak. Bahkan sekolah dengan tegas membuat aturan, jika pelajar yang tertangkap itu kembali kedapatan bermain judi, langsung dikeluarkan dari sekolah. (Metro7/M Jaya)

11

mematikan sementara api di tugu obor Mabuun sampai kondisi produksi gas di Pertamina mencukupi. Usaha mencari pasokan minyak bumi dan gas bumi selalu diupayakan oleh Pertamina. Diantaranya dengan menambah pengeboran sumur migas yang terus dilakukan dan perawatan sumur-sumur yang sudah ada dengan berbagai metode seperti Stimulasi Acid&Solvent/pengasaman, WSR (Wax Scale Removal) maupun Fracturing (perekahan batuan di lapisan bumi yang mengandung minyak). Disamping itu, saat ini sedang berupaya dengan menggunakan metode teknologi tinggi yakni EOR (Enhanced Oil Recovery). EOR adalah metode peningkatan perolehan produksi migas menggunakan system water flooding (secondary recovery). (Metro7/rel)

Perampokan dan Pelecehan Seksual... Kasusnya kini ditangani pihak Polsekta Banjarmasin Selatan, yang menangkap ketiga pelaku saat melintas di kawasan Jalan Ahmad Yani Km 3,5 tepatnya di pembangunan {[Fly Over}} Banjarmasin Timur, sekitar pukul 10.30 WITA. Terungkap kasus berawal dari laporan korban Samiati warga, Desa Uku Kecamatan Muara Kumang Kabupaten Pasir Kalimantan Timur (Kaltim). Korban melapor ke Mapolsekta Banjarmasin Selatan, dengan diantar seorang pengojek, usai berhasil kabur dari sergapan para pelaku. Dipimpin Kanit Reskim Polsekta Banjarmasin Selatan, Iptu Nur Rochim SH, ketiga pelaku berhasil ditangkap, sebelum kabur ke luar kota. Ironisnya, saat dibawa ke Mapolsekta Banjarmasin Selatan, satu pelaku berupaya kabur dengan terjun dari mobil petugas. Oleh petugas, upaya kabur dilakukan pelaku di kawasan Jalan Pangeran Antasari Banjarmasin, digagalkan dengan dikeluarkannya empat kali tembakan peringatan ke udara. Informasi diperoleh, perampokan dan pelecehan seksual dialami korban, terjadi saat dirinya berencana pulang ke Kota Samarinda, dengan jurusan awal daerah Tanjung Kabupaten Tabalong. Korban seorang diri naik mobil dari Terminal Pal 6 Banjarmasin.Namun, selama satu jam, korban Samiati yang berada dalam mobil di ajak memutar di jalan raya dan menjadi korban perampokan. Oleh Johansyah sebagai kenek, korban diancam dengan senjata tajam jenis pisau yang sudah dipersiapkan. Setibanya di suatu tempat, pelaku meminta uang kepada korban untuk membeli shabu, yang akhirnya dikasih Samiati sebesar Rp150 ribu. Korban sempat berupaya menghubungi pihak keluarga dengan pura pura pergi ke toilet. Namun, upaya minta pertolongan itu tak bisa dilakukan karena terus diikuti Johansyah. Tepat saat kembali masuk ke mobil, korban disuruh duduk di kursi belakang yang ber-

dampingan dengan Johansyah, yang langsung mengucapkan kata cinta kepada Samiati serta mengajaknya untuk menikah. Oleh korban ajakan itu dijawab kalau dirinya sudah punya suami hingga dalam perjalanan menuju ke terminal kembali, dirinya (Samiatired) dipeluk dan hendak dicium oleh Johansyah. ``Saya sempat berontak agar Johansah tak mencium hingga akhirnya dimintai uang sebesar Rp10 ribu, guna menambah ongkos karena saat itu ada seorang ibu yang ikut naik dalam mobil,’’ kenang korban. Ditambahkan, ibu penumpang baru itu tak mengetahui kalau Samiati korban penyekapan oleh ketiga pelaku. ``Saat ibu itu masuk bersama pelaku Ramani, yang dijemput di kios Icha, saya bisa bebas dengan langsung nekad keluar mobil dan kabur bersama tukang ojek,’’ ucap korban. Sementara pengakuan pelaku Ramani, dirinya tak ikut dalam aksi tersebut, karena waktu kejadian diantar oleh kedua temannya itu, ke kawasan Kelayan depan kios Icha. ``Saya dijemput oleh kedua teman, usai membeli shabu dan korban saat itu masih berada di dalam mobil. Saya tak mengetahui apa yang dilakukan oleh kedua teman tersebut,’’ dalih Rahmani. Kali Pertama Sementara Kanit Reskim Iptu Nur Rochim SH, kepada [{wartawan}] membenarkan mengamankan ketiga pelaku bersama barang bukti, sebilah sajam milik Johansyah dan satu unit mobil taksi colt warna putih. Sementara Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Suharyono, mengatakan, kasus perampokan dalam angkutan umum, kali pertama terjadi. Pihaknya kini melakukan penyelidikan lebih lanjut, tersangkut sudah diamankan tiga pelaku. ``Masih dipemeriksa apakah para pelaku sudah berencana atau bukan dalam beraksi. Motif dari ketiga pelaku terhadap korban sendiri diduga ingin memiliki uang,’’ tuturnya. (Metro7/Aa)

Dugaan Korupsi Disporabudpar... Sementara itu Kepala Inspektorat HSU Drs H Abdul Hamid kepada Metro7 menyatakan sudah menyerah rekomendasi atau laporan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan pihaknya terhadap adanya dugaan penyelewengan dana oleh Disporabudpar HSU. “Hasil pemeriksaan atas Dinas Pemuda dan Olahraga Budaya dan Pariwisata HSU sudah saya serahkan ke bupati, jadi tinggal menunggu

tindakan bupati,” jelasnya. Hamid menyatakan tidak berani bertindak terlalu jauh karena ini sudah bukan wewenangnya untuk melakukan tindakan. Untuk sementara pihaknya sudah menjalankan apa yang menjadi tugas dan wewenang dari inspektorat yang hasilnya sudah mereka serahkan kepada atasan. (Metro7/Ayie)

Jalan Desa Wakatitir Longsor... Padahal, selain dilintasi oleh warga desa dan warga luar lainnya, lokasi longsor itu tidak jauh dengan SDN Wakatitir sehingga sangat membahayakan keselamatan anak sekolah. Kepala Bidang Perairan pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bartim, Yumail J Paladuk, mengatakan, pihaknya telah menyusun rencana normalisasi sungai di lokasi longsornya jalan akibat hantaman arus air Sungai Rakutun itu. Bahkan Bupati Bartim telah memberikan petunjuk agar cepat ditangani. “Kami sudah datang ke lokasi longsornya jalan itu. Penanganannya akan dilakukan dengan normalisasi sungai, yakni mengalihkan aliran sungai sehingga lurus dan tidak lagi menghantam jalan,” papar Yumail. Dijelaskan Yumail, pihaknya akan melakukan sudet aliran sungai. Namun demikian, rencana itu belum bisa terealisasi lantaran tawar menawar lahan untuk pengalihan aliran sungai

baru belum menemui kesepakatan. “Warga pemilik lahan menawarkan dengan harga tinggi mencapai sekitar Rp 250 ribu per meter. Sedangkan dalam hitung-hitungan anggaran, penggantian lahan dari pemerintah Rp50 ribu per meter,” terang Yumail. Rencananya sudet atau pengalihan aliran sungai di lokasi longsor itu sepanjang 150 hingga 200 meter dengan lebar 10 hingga 15 meter. Penanganan secara sudet itu lebih murah dan bisa bertahan lama. Jika dilakukan hanya dengan penyiringan di lokasi longsor, ke depan arus sungai tetap menghantam sehingga siring bisa jebol. Tentu hal ini akan menambah beban anggaran karena diperbaiki rusak dan diperbaiki lagi. Sebaliknya jika dilakukan sudet atau pengalihan aliran sungai, tentu tidak bermasalah lagi terhadap ancaman jalan. (Metro7/M Jaya)


|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281

RUBRIK

RELIGI

Konsultasi Remaja Kirimkan segala permasalahan Anda VIA SMS : 0853 4823 9174 Saya akan membantu memberikan solusi yang baik bagi Anda dan pastinya RAHASIA TERJAMIN.

Diasuh oleh Mba Ika Tanya : M’t siang mba.mf gngu.u mw nx.u px pcr sttus x PNS guru n dia lbh tua dr u.sdng kn u hy bkrj biasa aja,u mrs mmder lo x ktm dia.tp u prcy dg cnta x tlus gk mmndng ap2 tp gk twu dr ortu x krn msh smbunyi2.jd gmn solusi x Jawab: Bukankah kamu harusnya bersyukur mempunyai pacar yang udah mempunyai pekerjaan yang tetap dan bermasa depan, jadi kenapa mesti minder?, harusnya kamu bangga bahwa pacarmu memilih kamu sebagai pacarnya, mengenai dianya lebih tua, itu bukan masalah, malah akan baik, terutama dalam membimbing kamu nantinya. Mengenai orang tuanya, ntar akan berjalan dengan sendirinya kalau kita baik-baik orang tuanya pasti akan menerima kamu. Tatap semangat ya...

Kegemukan Saat Hamil

Risiko Penyakit Jantung Pada Bayi Studi terbaru menunjukkan bahwa ibu hamil yang kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular pada bayinya kelak. Penelitian melibatkan sekelompok wanita hamil yang berusia rata-rata 35 tahun, yang telah diikuti sejak usia kehamilan 16 minggu hingga melahirkan. Sepuluh bayi lahir dengan jenis kelamin laki-laki dan memiliki berat lahir berkisar antara 1,85 kg hingga 4,31 kg. Setiap bayi yang baru lahir hingga berusia 7 hari, diteliti dengan seksama pada bagian aorta perutnya, yang merupakan bagian dari arteri yang meluas ke perut. Tujuannya adalah untuk mengetahui ketebalan dua dinding terdalamnya, yaitu intima-media. Tingkatan risiko penyakit jantung adalah berkembangnya aterosklerosis (penyumbatan pembuluh darah) dalam aorta perut. "Ketebalan intima-media pada aorta dianggap dapat menjadi ukuran non-invasif untuk mengetahui kesehatan pembuluh darah pada anak-anak," kata Michael Skilton dari Sydney University, yang memimpin penelitian tersebut, seperti dilansir Health India, Sabtu (2/3/2013). Hal ini mungkin dapat menjelaskan bagaimana kelebihan berat badan pada ibu hamil, dapat mempengaruhi risiko selanjutnya anaknya memiliki risiko terhadap penyakit jantung dan stroke di kemudian hari. Hasil penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Foetal and Neonatal Edition of Archives of Disease of Childhood.

|Th V| 4-10 Maret 2013 |Edisi 281 Hal

12

Merindukan Penguasa Amanah Rasulullah saw bersabda, “Tidaklah seorang penguasa diserahi urusan kaum muslim, kemudian ia mati, sedangkan ia menelantarkan urusan tersebut, kecuali Allah mengharamkan surga untuknya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

I

mam Fudhail bin Iyadh menuturkan, hadits ini merupakan ancaman bagi siapa saja yang diserahi Allah SWT untuk mengelola urusan kaum muslim (publik), baik urusan agama maupun dunia, kemudian ia berkhianat. Maka, ia telah terjatuh pada dosa besar dan akan dijauhkan dari surga. Penelantaran bisa berbentuk tidak menjelaskan urusan-urusan agama kepada umat, tidak menjaga syariah Allah dari unsur-unsur yang bisa merusak kesuciannya, mengubah makna ayat-ayat Allah dan mengabaikan hudûd (hukum-hukum Allah). Atau berupa pengabaian terhadap hak-hak umat, tidak serius untuk mensejahterakan umat, tidak menjaga keamanan mereka, tidak berjihad untuk mengusir musuh-musuh mereka, dan tidak menegakkan keadilan di tengah-tengah mereka. Kekuasaan adalah amanah. Amanah adalah taklif hukum dari Allah SWT. Imam Ibnu Katsir menjelaskan, “pada dasarnya amanah adalah taklif (syariah Islam) yang harus dijalankan dengan sepenuh hati, dengan cara melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya.'' ''Jika ia melaksanakan taklif tersebut maka ia akan mendapatkan pahala di sisi Allah. Sebaliknya, jika ia melanggar maka ia akan memperoleh siksa.” Sikap amanah seorang pengu-

asa terlihat dari tata caranya dalam mengurusi masyarakat berdasarkan aturan-aturan Allah. Ia juga berusaha keras untuk menghiasi dirinya dengan akhlak mulia dan sifat-sifat kepemimpinan yang luhur. Penguasa amanah tidak akan membohongi rakyatnya, dan tidak membiarkan rakyatnya menderita kelaparan serta tertimpa kemiskinan. Ia pun tidak mengeluarkan kebijakan-kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat dan agama Allah. Sejak diutusnya Rasulullah saw, tidak ada sistem kehidupan manusia yang mampu melahirkan para penguasa yang amanah dan agung, kecuali dalam masyarakat Islam. Kita mengenal Khulafaur Rasyidin, Umar bin Abdul Azis, Harun Al-Rasyid, dan pemimpin muslim lainnya yang terkenal sangat arif, berani dan tegas dalam membela hak rakyat, mensejahterakan, dan melindungi mereka dari gempuran kemaksiatan. Mereka adalah negarawan ulung yang sangat dicintai oleh rakyatnya dan disegani oleh lawan-lawannya. Mereka hidup bahagia, dengan penuh kesederhanaan dan tawadu kepada Allah. Contohnya Khalifah Umar bin Khaththab, seorang kepala negara yang tegas dan sangat disiplin. Beliau tidak segan-segan merampas harta para pejabatnya yang ditengarai berasal dari jalan haram.

Beliau juga dikenal sebagai sosok pemimpin yang sangat mencintai rakyatnya. Dikala musim paceklik, beliau berkeliling negeri untuk mengecek langsung apakah ada rakyat yang kelaparan. Begitu dijumpai ada keluarga yang tidak makan, Amirul Mukminin membawa sendiri sekarung gandum untuk diserahkan kepada keluarga tersebut. Inilah secuil keteladanan yang bisa kita ambil dari Khulafaur Rasyidin dalam memimpin umat. Di tengah banyaknya saudara kita yang menganggur dan miskin, serta korupsi yang kian merajalela, sementara sistem kehidupan kapitalisme di ambang kematian; sungguh, kehadiran seorang penguasa amanah yang selalu berjalan sesuai dengan aturan Allah merupakan dambaan dan impian umat manusia saat ini. Sayangnya, impian ini masih sebatas impian. Perilaku dan kebijakan para penguasa kaum Muslim saat ini tidak berbeda dengan kaum sekulerkapitalis yang mengabaikan aturan Allah. Karena itu, saatnya penguasa meneladani Rasulullah saw dan para sahabat untuk memiliki sifat amanah dalam mengurusi rakyat, sehingga kerinduan akan hadirnya penguasa amanah dalam mensejahterakan rakyat dapat segera terwujud. Amin ya robbal a’lamin.

Kodok Purba Paling Besar Di Indonesia Kodok Purba Paling Besar Di Indonesia - Tim Ekspedisi Khatulistiwa Subkorwil 03/Putussibau menemukan kodok purba yang berukuran sebesar ayam. Kodok berukuran panjang sekitar 41 centimeter dan lebar 18 centimeter itu ditemukan di Gunung Batu Lobang Tanah, Putussibau, Kalimantan Barat. Tim jelajah wilayah subkorwil 03/Putussibau yang dipimpin Letda Inf Muhamad Zoddiqul menemukan kodok yang diduga spesies langka tersebut saat menjelajah patok perbatasan

RI-Malaysia pada koordinat 3006 - 3992. “Kodok berukuran besar itu kami temukan tengah hinggap di atas sebatang pohon besar yang telah tumbang,” kata Zoddiqul, Rabu (2/5). Kodok tersebut memiliki ukuran panjang dari ujung kepala sampai ujung kaki sekitar 41 centimeter dan lebar lebar 18 centimeter. Kodok itu juga memiliki kulit yang kasar dan kasar. “Terdapat tonjolan keras dan kasar seperti kulit buaya,” kata Zoddiqul. Kodok tersebut kemudian

dilepaskan kembali ke tempat semula setelah didokumentasikan. Tim jelajah lalu kembali melanjutkan perjalanan mengecek patok perbatasan. Wadansubkorwil 03/Putussibau, Mayor Inf Muhammad Aidi, mengatakan pihaknya akan melakukan penelitian lebih lanjut terkait penemuan tersebut. “Kami akan menerjunkan tim peneliti ke wilayah ditemukannya kodok itu. Tim akan memastikan spesies kodok itu dan seberapa banyak populasinya,” kata Aidi.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.