22 Oktober 2009

Page 1

CMYK

25

TAHUN 2009

CERBUNG Kekuasaan Ratu Sanjaya Terkubur ke Dasar Bumi Tubuhnya yang jangkung dengan dada bidang dan kaki berotot mengesankan kegagahan ksatria yang tak akan lapuk diterpa hujan dan tak akan lekang dipanggang panas. Pada usianya yang kesembilan belas, Raka i Hino Pu Sindok telah menjadi tumpuan harapan bagi banyak orang untuk menjadi pelindung sekaligus pengubah keadaan. Sebab, di antara ksatria darah biru, hanya Raka i Hino Pu Sindok seorang tidak segan membagi-bagi kekayaan untuk membantu penduduk yang hidup kekurangan. Beribu-ribu pikul padi ia bagikan. Beratus-ratus helai pakaian ia bagikan. Ribuan ternak ia bagikan. Puluhan ribu tahil uang emas ia sumbangkan kepada yang membutuhkan.

02

Penyelamat di Injury Time Wawan Cetak Gol, Persik Hat-trick Seri KEDIRI- Persik menuai hasil positif dalam lawatan pertamanya di Indonesia Super League (ISL) musim 2009 ini. Bertandang ke Stadion Siliwangi Bandung, kandang sementara Pelita Jaya, Harianto dkk mampu

bermain imbang 1-1 (0-1). Walaupun hanya seri, tapi harus diraih dengan susah payah. Bahkan, hasil akhir tersebut melalui proses yang dramatis. Persik baru bisa menyamakan kedudukan ketika satu menit lewat batas waktu normal alias di masa injury time. Pencetak golnya pun bukan striker, tapi winger Wawan

Widiantoro yang dimasukkan sebagai pemain pengganti oleh pelatih Khusnul Yuli. Pelita Jaya unggul terlebih dulu melalui mantan striker timnas Kolombia Edison Fonseca pada menit pertama. Gol yang dicetak Fonseca relatif cepat. Karena terjadi di menit pertama. Baca Penyelamat... Hal 35

Polresta Juga Ikut Razia HP di Sekolah KEDIRI- Bak dikomando, sekolah-sekolah di Kota Kediri saling berlomba memberi sanksi bagi siswanya yang masih nekat membawa handphone (HP) ke sekolah. Tidak tanggung-tanggung, beberapa sekolah bahkan berani menerapkan sanksi berat. Termasuk ancaman dikeluarkan dari sekolah. Di SMP Pawyatan Daha 2 misalnya. Sekolah ini akan langsung melakukan penyitaan bila mendapati siswanya masing menenteng HP. Bahkan, HP tak akan dikembalikan selama siswa tersebut masih bersekolah di tempat itu. “Handphone baru kami berikan jika siswa tersebut lulus,” ujar Kepala SMP Pawyatan Daha 2 Arnawati. Baca Berlomba... Hal 35

Oleh : Agus Sunyoto ILUSTRASI : SAEFUDIN ASRO/RK

PROYEK SLG Perlu Suntikan Rp 15 M

Andaikan saya boleh bersuuzon, larangan ini adalah bukti malasnya pihak berwenang untuk melakukan razia rutin yang seharusnya menjadi kewajiban mereka. Ahmad G. Mahardika

Kenapa Handphone yang Salah? Dalam era modernisasi seperti sekarang, alat komunikasi telah bermetamorfosis menjadi sebuah kebutuhan. Mungkin hal itu terasa aneh, akan tetapi perkembangan zaman yang semakin pesat telah menaikkan peran handphone dari kebutuhan tersier menjadi sebuah kebutuhan primer. Beberapa tahun lalu, tepatnya ketika saya mulai menginjak bangku SMA, handphone adalah benda langka yang sangat jarang dijumpai. Efek domino dari kelangkaan adalah keingintahuan. Hal itu menyebabkan penggunaan handphone menganggu proses pembelajaran (disebabkan hampir semua anak saling berebut untuk melihat bentuk handphone). Pada era itu, handphone secara tidak langsung telah menciptakan diskriminasi kelas antarsesama pelajar. Konsep diskriminasi inilah yang mengawali munculnya pelarangan handphone pada saat itu. Baca Kenapa... Hal 35

Sanksi Larangan HP di Sekolah Sekolah

Jenis Sanksi

SMKN 2 Kediri

Handphone dibuang ke Kolam SMP Paw. Daha 2 Handphone disita sampai siswa lulus MAN 3 Kediri Poin tata tertib akan dikurangi 70-100. Jika sampai poin tata tertibnya mencapai minus 100 maka akan dikeluarkan.

MOH. SYIFA/RK

BERLEBIHAN?: Aparat Polresta Kediri yang bersenjata lengkap menggeledah tas milik siswa SMAN 5 dalam razia kemarin.

Kantor LH Minta PG Pesantren Hentikan Produksi KEDIRI- Kantor Lingkungan Hidup Kota Kediri bersikap tegas terhadap masalah limbah di Pabrik Gula (PG) Pesantren Baru. Menurut Kasi Amdal Kantor LH Tri Agus, selama aerator (pengolah limbah cair, Red)nya belum diperbaiki, mereka tidak

boleh beroperasi. “Kami khawatir jika tetap beroperasi akan mencemari Sungai Kresek,” ujarnya didampingi Kabag Humas Pemkot Nur Muhyar kepada wartawan koran ini kemarin. Dijelaskan Agus, limbah cair PG Pesantren Baru mengandung bel-

erang. Sehingga, jika tidak diolah dengan benar sebelum dibuang ke Sungai Kresek, akan menyebabkan bau yang menyengat dan mengganggu pernapasan. Bahkan, bisa membuat sesak. Saat ini, lanjutnya, kantor LH

REBUTAN: Aparat satpol menyita lapak milik PKL buah yang berjualan di sekitar pintu masuk sebelah timur Pasar Bandar, kemarin.

sedang menunggu hasil pengujian sampel limbah cair PG Pesantren Baru oleh Balai Badan Teknik Kesehatan Lingkungan di Surabaya. Sampel tersebut diambil dari lima titik. Yaitu, inlet, outlet, air jatuhan, air condenser, dan badan air di Sun-

gai Kresek. “Kami sudah mengambil dan mengirimkan sampel tersebut 13 Oktober lalu,” tambahnya. Uji laboratorium ini membutuhkan waktu dua minggu. Karena itu, hasilnya diperkirakan keluar minggu depan. Baca Kantor LH Hal 35

Diesel Pasir Jongbiru Dinyalakan Kembali Penambang Mekanik Ancam Lawan Warga

RULLY PRASETYO/RK

KOLOM

Wawan Widiantoro

Berlomba Beri Sanksi Berat

Baca Kekuasaan... Hal 35

KEDIRI- Kebutuhan dana bagi megaproyek Simpang Lima Gumul (SLG) masih sangat besar. Tahun depan, 2010, proyek prestisius yang telah menelan anggaran ratusan miliar rupiah tersebut kembali memerlukan suntikan dana dari APBD. Besarnya, Rp 15 miliar. Yang akan digunakan untuk pembangunan convention hall tahap II. Kebutuhan dana yang sangat besar tersebut untuk melengkapi pembangunan convention hall. Mulai penataan arsitektur, mekanikal, penataan kelistrikan, dan pertamanan. “Akan ditata sedemikian rupa hingga convention hall nanti menarik minat masyarakat,” kata Eko Setiyono, kepala bagian Humas Pemkab Kediri. Dana tersebut bahkan belum menyentuh kebutuhan yang lain. Seperti pembangunan water park dan showroom UKM. Tapi, dua proyek tersebut tak ditinggalkan. Pemkab memilih akan mencari investor untuk mendanai dua proyek tersebut. Karena belum mendapat investor maka waktu pembangunannya juga belum bisa dipastikan. Baca Perlu... Hal 35

ANTUJI H. MASROH/RK

KAMIS 22 OKTOBER

Obrak Lagi PKL Pasar Bandar Satpol Akan Lanjutkan ke Depan Gambiran KEDIRI- Satpol PP Kota Kediri akhirnya gerah melihat pedagang kaki lima (PKL) di depan pintu masuk sebelah timur Pasar Bandar. Kemarin, sekitar pukul 11.30, mereka mengobrak para PKL yang

rata-rata berdagang buah itu. Meja, dipan, dan peralatan dagang lainnya diangkut ke atas mobil patroli. Menurut Kasi Operasi dan Pengawasan Satpol PP Hastoro, penertiban itu dimaksudkan untuk menjalankan Perda No 15/1990 tentang PKL. “Pedagang tidak boleh berjualan di jalan karena mengganggu arus lalu lintas,” tandasnya. Untuk diketahui, razia kemarin

dilakukan puluhan personel parpol. Mereka menumpang dua unit mobil patroli. Begitu tiba, aparat langsung meminta para PKL yang berdagang buah dan bunga itu pergi. Para pedagang pun menurut. Mereka segera mengemasi dagangannya. Berbagai jenis buah yang mereka display di atas lapak dimasukkan keranjang. Baca Obrak Lagi Hal 35

KEDIRI- Aksi ratusan warga Desa Jabon, Banyakan dan Desa Jongbiru, Gampengrejo, seminggu lalu, ternyata tak membuat para penambang pasir mekanik kapok. Kemarin, mereka sudah beroperasi kembali di utara Jembatan Mrican. Pantauan Radar Kediri, setidaknya ada tujuh mesin diesel penyedot pasir jenis ponton yang dinyalakan lagi. “Mereka sudah beroperasi sejak dua hari lalu (Senin, 19/10),” ujar salah satu warga yang tinggal tak jauh dari lokasi. Seperti diberitakan, dalam aksi massa Rabu (14/10) lalu, warga membakar sedikitnya enam perahu milik penambang mekanik dan merusak belasan ponton. Aksi ini tak mendapat perlawanan karena di belakang warga ada aparat satpol PP, polisi, dan tentara. Usai aksi tersebut, warga melakukan ‘patroli’ bergilir untuk mengantisipasi munculnya kembali

Mereka Turun Lagi Desa Jongbiru: 7 unit diesel penyedot pasir jenis ponton Desa Putih: 9 unit perahu mekanik, 5 unit diesel jenis ponton

penambang mekanik. Namun, sejak dua hari lalu, hal itu tak dihiraukan oleh penambang. Mereka bahkan tak gentar terhadap ancaman warga untuk menggelar aksi serupa dengan jumlah massa lebih besar. “Kami siap menghadang,” kata Aj, salah satu penambang, kepada wartawan koran ini kemarin. Suyanto, 37, warga Jabon, mengaku sudah melihat praktik penambang itu sejak Selasa (20/10). Kini, mereka sedang membahasnya. Baca Diesel Pasir Hal 35

Ahmad Marufin, Peraih Medali Emas Terbanyak Porprov Jatim

Sumbang Separo dari Yang Diraih Kota Kediri Banyak yang mengira dunia tenis meja di Kota Kediri bakal hilang setelah bubarnya klub ternama PTM Surya. Ternyata, perkiraan itu meleset. Setidaknya hingga saat ini. Itu dibuktikan dengan keberhasilan Kota Kediri merebut banyak medali emas dari tenis meja di Porprov Jatim II. Empat di antaranya disumbangkan Ahmad Marufin. ANTUJI H. MASROH, Kediri Olahraga tenis meja seolah tak bisa dilepaskan dari Kota Kediri. Dalam beberapa dekade terakhir olahraga yang juga disebut dengan pingpong tersebut berhasil menjadi salah satu ikon olahraga Kota Tahu. Atlet demi atlet tangguh bermunculan. Tak hanya tingkat nasional tapi juga hingga level internasional. Generasi-generasi baru paskaJ Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665 ; 681320

ANTUJI H. MASROH/RK

EMAS BERDERET: Marufin menunjukkan medali yang disabetnya dari arena porprov.

era kejayaan Putri Hasibuan atau M. Hussein Surya yang didirikan PT Gudang Garam Tbk. terus bermunculan. Hal itu tak lepas dari Sebelum bubar akhir 2008 lalu perkumpulan keberadaan Perkumpulan Tenis Meja (PTM) tenis meja terbesar di Indonesia itu menjadi

mesin pencetak para petenis meja andalan Indonesia. Bahkan hingga setelah klub tenis itu bubar, jejak kesuksesan perkumpulan yang bermarkas di gedung olahraga (GOR) Sanjaya, komplek PT Gudang Garam Tbk itu masih terlihat. Salah satunya adalah keberadaan petenis meja tangguh asli Kota Kediri Ahmad Marufin. Petenis meja itu baru saja meraih sukses besar. Dia berhasil merajai pekan olahraga provinsi (porprov) kedua yang digelar di Kota Malang. Bayangkan saja, petenis meja yang beralamat di Jalan Raung, Kelurahan Banjarmlati, Mojoroto, Kota Kediri tersebut baru saja mendapatkan empat medali emas sekaligus di ajang yang digelar 5-10 Oktober lalu. Di antara para atlet kontingen Kota Kediri yang dikirim dalam even dua tahunan tersebut raihan empat emas itu menjadi yang terbanyak. ”Alhamdulilah Mas,” ucapnya pendek, mensyukuri apa yang baru diraihnya tersebut. Baca Sumbang Separo Hal 35 www.radarkediri.co.id


26

KEDIRI RAYA KODIM

KAMIS 22 OKTOBER 2009

Tersangka Berhak Memberikan Keterangan dengan Bebas

RULLY PRASETYO/RK

CERAMAH : Komandan Kodim 0809 Letkol Arm Totok Imam S.

Jangan Hanya Selesaikan Masalah Kasus video porno pelajar memantik reaksi dari Komandan Kodim 0809 Kediri Letkol Arm Totok Imam Santoso. Menurut Totok, semua pihak tidak hanya menyelesaikan masalah kasus video porno tersebut saja, tetapi juga harus memahami masalah. “Apa penyebab terjadinya video porno pelajar itu juga harus diketahui,” ujarnya dalam sambutannya di pertemuan bankom dan jarring intel di Makodim kemarin. Totok mengatakan jika hanya melarang penggunaan handphone di sekolah, merazia Klotok dan menghukum pelaku penyebaran maka itu hanya menyelesaikan masalah. Sedangkan penyebab terjadinya video mesum tidak diketahui. “Bisa jadi setelah masalah ini selesai akan muncul lagi kasus serupa,” ujarnya. Untuk itu tugas semua pihak dalam hal ini memahami masalah. Sehingga, tidak sampai terjadi kasus serupa di lain hari. Selain itu, Totok mencontohkan kasus penambang pasir mekanik yang dirazia. Karena hanya ingin menyelesaikan masalah maka pemkot hanya merazia saja. Sedangkan permasalahan penambang mekanik muncul tidak diungkap. “Hari ini bersih mungkin sepuluh hari muncul lagi,” ujarnya. (tyo)

SEMEN

Seiring dengan perkembangan era reformasi, Polri sebagai institusi pemerintahan yang berwenang di bidang penegakan hukum. Upaya pembenahan selalu dilakukan polri di segala aspek. Tindak kekerasan atau penyiksaan terhadap tersangka tindak pidana tidak boleh dilakukan. Berdasarkan pasal 52 KUHAP, dalam pemeriksaan pada tingkat penyidikan dan persidangan, tersangka/terdakwa berhak memberikan keterangan secara bebas kepada penyidik atau hakim. Pasal dalam KUHAP tersebut merupakan pencegahan tindak kekerasan pada pemeriksaan oleh penyidik guna memperoleh pengakuan dari tersangka. Perjanjian Internasional tentang Hak-hak Sipil dan Politik Pasal 14 ayat (2) yang disahkan oleh Sidang Majelis Umum PBB 1996, menyatakan “ Barang siapa yang dituduh melakukan tindak kriminal, mempunyai hak untuk diperlakukan sebagai orang yang tidak bersalah sampai hakim menyatakan bersalah.” Asas presumption of innocence (praduga tak bersalah) dalam pasal ini, telah diadopsi oleh Undang-undang Pokok Kekuasaan Kehakiman No. 14 Tahun 1970 dalam Pasal 8 yang berbunyi kurang lebih sama. Guna memberikan perlindungan HAM kepada tersangka atau terdakwa, KUHAP memuat 18

pasal yang mengatur hak-hak kekerasan maupun penyiksaan tersangka atau terdakwa, yakni mulai dalam bentuk apapun tidaklah dibePasal 50 sampai dengan Pasal 68. narkan dan sebagai pelanggaran Terdakwa atau tersangka bukan saja menurut hukum pidana termasuk sebagai objek pemeriksaan tetapi ia yang dilakukan aparat dalam tugasberhak memberikan keterangan nya khususnya dalam penyidikan secara bebas dari tekanan fisik ataupun upaya paksa yang memaupun psikis kepada penyidik nyimpang dari prosedur yang berlaku. maupun kepada hakim (Pasal 52 KUHAP menyebutkan Pra Peradilan sebagai salah satu fungsi pengawasan KUHAP). Adapun hak-hak lainnya adalah hak untuk memperoleh Hendrawan Hasan yang dapat menetapka sah-tidaknya upaya paksa berupa penangkapan bantuan hukum pada setiap saat Mahasiswa PTIK atau penahanan terhadap tersangka. dan dapat mengadakan komunikasi Angkatan 54 Lembaga semacam Pra Peradilan dengan penasehat hukum (the right atau di Amerika Serikat disebut lembaga Pre-Tial of legal council and the right to communicate). Di Negara-negara Anglo Saxon, maka perso- maupun Habeas Corpus yang sebenarnya dapat alan tindakan menyimpang dari aparat penyidik dimanfaatkan oleh para Hakim melalui konsep guna memperoleh bukti tindak pidana dinamakan “rechtsvinding” (penemuan hukum), khususnya illegally secure evidence (perolehan bukti secara terhadap perkara pidana apabila adanya keraguan tidak sah). Sedangkan untuk mencegahnya di- Hakim yang menimpa tersangka/terdakwa yang gunakan exclusionary rules yang dimaksdkan menjadi korban penyiksaan dari penyidik. Dengan konsep “rechsvinding”, Hakim dapat agar warga Negara terhindar dari tindakan-tindakan aparat penegak hukum yang sewenang- memperluas fungsi lembaga pra peradilan pada wenang. Selain itu berdasarkan ketentuan Pasal Pasal 77 KUHAP yang tidak sekadar meneliti 15 Convention Againt torture (konvensi PBB sah atau tidaknya dasar-dasar penangkapan dalam pencegahan penyiksaan yang ditan- maupun penahan tersangka. Selain itu, juga datangia tanggal 10 Desember 1984), bahwa dapat meminta kehadiran tersangka dalam hari

dan waktu yang ditentukan oleh hakim. Artinya apabila penyidik tidak berhasil menghadirkan tersangka di muka hakim, maka hakim dapat memerintahkan kepada penyidik untuk membebaskan tersangka dari penahanannya. Konkretnya, apabila pengacara tersangka mengetahui adanya penyiksaan yang menimpa kliennya, maka ia dapat mengajukan permohonan pemeriksaan dari lembaga pra peradilan agar terhadap kliennya dibebaskan dari penahanan, karena keterangannya (sebagai alat bukti) diperoleh berdasarkan penyiksaan. Hakim, misalnya dalam jangka waktu 1 (satu) hari sejak pendaftaran permohonan tersebut, meminta penyidik untuk menghadirkan tersangka dengan konsekuensi pembebasan tersangka apabila penyidik tetap tidak berkehendak menghadirkannya. Prinsip ganti kerugian dan rehabilitasi yang ditetapkan KUHAP terkait Pra Peradilan, disamping menjunjung tinggi hak asai manusia juga sebagai peringatan bagi petugas hukum untuk bertindak secara professional dan tidak sewenang-wenang. Jadi sebagai upaya pencegahan tindak kekeasan terhadap tersangka dapat dilakukan dengan lebih memberdayakan lembaga Pra Peradilan tersebut. (adv)

Ingin ke Malaysia, Janda Diperkosa Prasetyo Membantah Menjanjikan Jadi TKW KEDIRI- Apes dialami Su, 49, warga Desa Karanganyar, Kecamatan Wates Kabupaten Kediri. Keinginan Su mengais rezeki di negeri Jiran dengan menjadi tenaga kerja wanita (TKW) tak tercapai. Karena janji Prasetyo, 49, warga Dusun Nglumbang, Desa Babadan, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri bisa memberangkatkan Su ke Malaysia sejak 13 September 2009, hingga kemarin belum terealisasi. Ironisnya, Su, tidak hanya gagal berangkat tetapi dia mengaku menjadi korban pemerkosaan Prasetyo. “Saya diajak ke hotel di Kota Kediri pada 26 September oleh Prasetyo. Kemudian diperkosa,” aku Su kepada Radar

Kediri kemarin. Su mengatakan saat di dalam kamar, dia dipaksa melayani nafsu bejat Prasetyo. Kedua tangannya dipegang Prasetyo. Karena tenaganya kalah kuat, Su tidak berkutik. Lalu mengapa korban tidak melaporkan kejadian tersebut ke polisi? Su mengaku kalau dia takut karena mendapat ancaman dari Prasetyo setelah kejadian tersebut. Dijelaskan Su, sebelum pemerkosaan tersebut, dia percaya dengan Prasetyo kalau bisa memberangkatkannya menjadi TKW ke Malaysia. Apalagi, saat itu Su yang berstatus janda tersebut tidak mempunyai pekerjaan. Sehingga sangat membutuhkan pekerjaan. Su mengatakan kepercayaannya kepada Prasetyo semakin tinggi karena Prasetyo adalah tetangganya. Bahkan, pada 14

September, korban sudah di tes Medis di Surabaya. Lalu pada tanggal 18 September dia diajak mengurus paspor di Surabaya. Tujuh hari setelah mengurus paspor di Surabaya, Su kemudian mendapat telepon dari Prasetyo. “Saya ditelepon Pras. Katanya ada urusan penting,” ujarnya. Karena sudah malam, Su menolak. Dia kemudian baru menemui Prasetyo keesokan harinya. Mereka janjian ketemu di depan MAN 3 Kediri sekitar pukul 14.30. Setelah bertemu, pelaku kemudian mengajak korban makan soto dan ke hotel. Dikonfirmasi terpisah, Prasetyo membantah jika dia bisa memberangkatkan Su ke Malaysia. “Saya nggak ngurusi PJTKI mas, hanya macul di rumah,” katanya. Selain itu, Prasetyo membantah kalau dia memperkosa Su di salah satu hotel di

Kota Kediri. “Saya tidak kenal dengan Su,” elaknya. Bahkan, Prasetyo mengaku kalau jika melihat usia Su yang hampir setengah abad, dia tidak mungkin melakukan pemerkosaan. “Apa pantas saya memperkosa wanita yang umurnya (49 tahun) segitu,” ujarnya. Secara terpisah Kapolres Kediri AKBP Benyamin melalui Kasatreskrim AKP Ariawibawa Angga Kusuma mengaku belum mendapatkan laporan terkait kasus tersebut. “Saya belum menerima laporan dari anggota sampai sekarang,” ujarnya ketika dihubungi lewat ponselnya tadi malam. Aria mengatakan jika ada kejadian pemerkosaan maka pihaknya menghimbau agar Su melapor ke pihak yang berwajib. “Tidak usah takut,” pungkasnya. (c2/tyo)

Setahun Roboh, MI Al Manar Belum Diperbaiki ISTIMEWA

PEDULI SOSIAL: Ratusan warga Pagung ikut baksos.

Kharisma Gelar Baksos di Pagung Radio Kharisma FM bekerjasama dengan paguyuban pendengar Akur melaksanakan bakti sosial di Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri 18 Oktober. “Kami berikan 350 paket sembako,” ujar Didik Aminudin, penanggung jawab acara. Didik mengatakan selain memberikan bantuan sembako pihaknya juga memberikan bantuan pengobatan gratis. “Ada pengecatan balai desa dan hiburan gratis juga,” pungkasnya. (tyo)

PLOSOKLATEN

Cari Kayu di Hutan, Tewas

AGUS DWI PRASETYO/RK

MANGKRAK : Puing-puing reruntuhan ruang kelas MI Al Manar Desa Tiron, Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri (20/10)

serba darurat. Untuk proses kegiatan belajar-mengajar selama perbaikan belum dilakukan, pihaknya menggunakan masjid dan gedung kosong milik yayasan sebagai ruang kelas. “Untuk kelas 6 di gedung yayasan bersama ruang guru sedangkan kelas 5 di masjid,” ujarnya. Sedangkan kekurangan satu ruang ke-

las, kata Marianto, pihaknya menyiasati dengan cara bergantian. “Kelas 1 masuk pagi sedangkan kelas 2 masuk setelah kelas 1 pulang,” terangnya. Walaupun melakukan kegiatan belajar mengajar dalam kondisi yang serba terbatas, Marianto mengatakan kalau hal itu tidak mengurangi semangat be-

Hari Ini, Polres Kediri Akan Melakukan Pemeriksaan Saksi MALU :

POLRESTA

Tentrem Rahayu (kiri) menutup mukanya saat di Mapolres Kediri kemarin.

Empat Warung Miras Dirazia Petugas Polresta mengobok-obok warung minuman keras Budi Winarto, 33, warga Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Kota Kediri kemarin.. Sebanyak 29 botol minuman keras (miras) merk vodka dan kuntul disita oleh petugas. Informasi yang dihimpun Radar Kediri menyebutkan razia dilakukan sekitar pukul 16.00. Saat sore seperti itu suasana sumber mata air Jiput memang sepi. Biasanya ramai saat pagi hingga siang. Saat digeledah di warung itu, ternyata petugas mendapatkan botol miras yang tidak ada izin. “Karena tidak ada izin, maka petugas menyitanya,” ujar Kabag Binamitra Polresta Kediri Kompol Abraham Gurgurem. Tidak hanya di Kelurahan Rejomulyo saja, petugas juga melakukan razia di tiga tempat lainnya. Yaitu di Kelurahan Blabak, Kecamatan Pesantren dengan barang bukti sebanyak 14 botol miras milik Linda, 52. Kemudian dilanjutkan ke Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kota Kediri dengan barang bukti empat botol miras milik Muryadi, 43, dan yang terakhir petugas melakukan razia di Kelurahan Manisrenggo dengan barang bukti dua botol miras milik Sadiyah, 34. Dikatakan Abraham, razia tersebut dilakukan dalam rangka cipta kondisi. “Kami ingin Kota Kediri aman,” harapnya. (fa/tyo)

lajar-mengajar. “Dengan kondisi seperti ini kita berharap agar tidak mengganggu proses belajar mengajar bahkan kalau perlu kita meningkatkannya,” paparnya. Meski demikian, Marianto berharap pemkab segera bertindak. Sehingga kerusakan ruang kelas di MI Al Manar bisa segera diperbaiki. (c2/tyo)

Kades Maron Diduga Menggelapkan ADD

AGUS DWI PRASETYO/RK

Nasib nahas dialami Samidi, 52, warga Desa Blimbing, Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri kemarin. Pria yang seharihari bekerja mencari kayu tersebut ditemukan tewas di hutan Desa Simbar, Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri. Korban ditemukan tergeletak dengan dikerubuti semut. Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh Mujianto, 50, salah seorang satpam perkebunan Jengkol PG Pesantren sekitar pukul 16.00. Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Kediri, seharihari, korban hidup di rumah dengan istrinya Poniyem, 52. Kemarin, Poniyem berangkat ke sawah sekitar pukul 06.30. Setengah jam kemudian, korban berangkat mencari kayu bakar. Sekitar pukul 09.00, korban diketahui jatuh dari sepeda oleh Mujianto, yang saat itu sedang melintas. Namun saat itu, korban masih sempat duduk istirahat. Sekitar pukul 12.00 Mujianto kembali melintas di tempat kejadian perkara (TKP). Dan masih melihat korban beristirahat. Sekitar pukul 16.00, Mujianto kembali melintas di lokasi dan melihat korban sudah tergeletak. Karena curiga, Mujianto kemudian mencoba melihat korban. “Mujianto mencoba membangunkan korban karena sudah sore,” ujar Kapolsek Plosoklaten AKP Ismu Kamdaris ditemui di kantornya kemarin. Alangkah terkejutnya Mujianto ketika mengetahui kalau Samidi sudah tewas. Sedangkan tubuhnya dikerubuti semut. Mengetahui hal itu, korban kemudian sempat melaporkan ke Polsek Wates. Setelah dicek ternyata TKP merupakan wilayah hukum Polsek Plosoklaten, sehingga penyelidikan dilakukan oleh Polsek Plosoklaten. Setelah melakukan olah TKP, petugas kemudian juga melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Untuk memastikan penyebab kematian korban, petugas juga mendatangkan tim medis setempat untuk memeriksa tubuh korban. “Berdasarkan hasil penyelidikan kami, kemudian dikuatkan dengan hasil pemeriksaan dokter, korban diperkirakan meninggal karena sakit jantung,” ujarnya. Hal itu berdasarkan riwayat kesehatan korban. “Sejak dua bulan lalu korban sakit jantung, namun setelah satu bulan sudah mulai membaik. Kemudian dia kembali mencari kayu bakar,” terang Ismu. (c2/tyo)

KEDIRI- Kondisi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Manar, di Desa Tiron, Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri masih mengenaskan. Empat ruang kelas yang roboh sejak Oktober 2008, hingga kemarin masih belum diperbaiki. Empat bangunan tersebut saat ini rata dengan tanah. Sehingga ruangan kelas MI Al Manar yang tersisa hanya tiga ruang kelas. Menurut Marianto, Kepala MI Al Manar, sebenarnya pada Agustus 2009, sudah ada tim survey dari Pemkab Kediri datang. Bahkan, saat itu salah satu CV sempat menggambar bangunan yang akan didirikan. Namun kenyataannya hingga sekarang, masih belum ada tandatanda akan ada perbaikan. “Rencananya akan direalisasikan bulan ini,” keluhnya. Dengan kondisi kelas darurat seperti itu, Mardianto mengaku khawatir. Sebab, tiga ruang kelas yang tersisa tersebut juga dalam kondisi yang nyaris ambruk. Bahkan, ada satu kelas yang harus menggunakan penyangga bambu. “Kita berharap jangan terjadi apa-apa lah,” harapnya. Diakui Marianto, kalau pihaknya sudah mendapatkan peringatan dari tim ahli dari Pemkab Kediri terkait kondisi tiga bangunan kelas yang tersisa. Sebab, kondisi bangunan sudah tidak layak digunakan. “Bangunan ini memang tidak pernah diperbaiki sejak berdiri 1976,” ujarnya. Lebih jauh Marianto mengatakan selama setahun terakhir ini, proses belajar mengajar di MI dilakukan dalam kondisi

Jualan Togel di Warung Kopi KEDIRI- Tentrem Rahayu, 37, warga Dusun Banaran, Desa Banaran, Kecamatan Kandangan Kabupaten Kediri terpaksa meringkuk di tahanan Mapolres Kediri kemarin. Penyebabnya, ibu dengan dua anak ini berani berjualan toto gelap (togel). Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Kediri, keberhasilan membekuk Tentrem tersebut setelah petugas mendapatkan laporan dari masyarakat. Dari laporan tersebut, petugas kemudian melakukan penyelidikan. Setelah barang bukti ada di tangan Tentrem, petugas langsung meluncur ke warung ter-

sangka. “Saat kami geledah warungnya, Tentrem sempat membantah,” ujar Kapolsek Kandangan AKP Basuki melalui Kanitreskrim Aiptu Purwanto ditemui di Mapolres Kediri kemarin. Namun, polisi tidak terkecoh. Mereka tetap menggeledah seisi warung. Hasilnya, dua lembar kertas rekapan dan uang Rp 39 ribu berhasil ditemukan di laci warung. Karena barang bukti berhasil ditemukan, Tentrem tak lagi bisa berkutik. Dia kemudian digelandang ke Mendapati hal itu, pelaku tidak lagi bisa mengelak. Petugas kemudian segera menggelan-

dang pelaku ke Mapolsek Kandangan. Setelah dilakukan pemeriksaan awal, pelaku kemudian dilimpahkan ke Polres Kediri. “Kami limpahkan ke Polres karena tersangka adalah perempuan,” paparnya. Ditemui di Mapolres Kediri, Tentrem mengakui kalau dia belum lama berjualan togel. “Baru satu bulan mas,” akunya. Tentrem mengaku berjualan togel untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Sebab, jika hanya mengandalkan penghasilan dari warung kopi tidak akan cukup. “Sekarang ini warung sepi,” katanya. (c2/tyo)

KEDIRI- Ngisomudin, Kepala Desa Maron, Kecamatan Banyakan Kabupaten Kediri akan diperiksa Polres Kediri hari ini. Kades yang menjabat sejak 2007 ini diperiksa terkait laporan warganya tentang adanya dugaan kasus penyelewengan dana Anggaran Dana Desa (ADD). Dia diduga menggelapkan dana ADD Desa Maron pada 2007- 2009. “Untuk sementara kita masih melakukan pemeriksaan saksi termasuk kepada pelaku nantinya,” terang Kapolres Kediri AKBP Benyamin melalui Kasatreskrim AKP Ariawibawa Angga Kusuma kemarin. Dana yang diduga digelapkan Ngisomudin antara lain, dana untuk LPMD, BPD, dan beberapa perangkat desa. “Dana untuk masing-masing dari ADD seharusnya ada, tapi sebagian tidak disalurkan,” terang Aria. Dia memberikan contoh. Untuk dana kepada LPMD seharusnya 3,6 juta tidak diberikan semuanya. Namun, disunat sekitar Rp 600 ribu. Sehingga hanya diberikan Rp 3 juta. Dugaan penyelewengan yang lebih menonjol lagi adalah, se-

jak menjabat sebagai kepala desa Maron pada tahun 2007, Ngisomudin telah menonaktifkan bendahara desa yang seharusnya lebih spesifik mengurusi keuangan desa. “Jadi untuk keuangan, dia (Ngisomudin, Red) sendiri yang mengendalikan,” tambaha Aria. Mantan Kasatreskrim Polresta Pasuruan ini mengatakan penyalahgunaan keuangan untuk kas desa. “Dia menggunakan kas desa untuk membangun balai desa, padahal dana tersebut sudah dianggarkan dalam ADD,” ungkapnya. Alasan yang diutakan Nisomudin untuk masalah itu, adalah karena dana ADD belum turun sementara sebentar lagi akan ada pengajian. Karena itulah kas desa akhirnya digunakan. Namun setelah dana ADD turun uang tersebut juga belum dikembalikan. Secara keseluruhan, Ngisomudin diduga telah menggelapkan dana sekitar 20 juta. Warga yang sudah hilang kesabaran dengan tindakan kepala desanya akhirnya melaporkan hal itu kepada polisi. Namun hingga kemarin, polisi belum bisa memeriksa Ngisomudin. Karena izin dari bupati belum turun. “Sekarang izinnya sudah turun. Jadi kami bisa memanggilnya,” ujarnya. (c2/tyo)


CMYK

KAMIS 22 OKTOBER

TAHUN 2009

27

THE SPIRIT OF AUTONOMY

Ancam Class Action

Kapan Jalan Waduk Sumber Suko Diaspal? Obyek wisata Waduk Sumber Suko, Desa Ngumpul, Bagor memiliki potensi untuk dikembangkan. Sayang, jalan menuju lokasi kondisinya memprihatinkan. Selain masih berupa jalan makadam, kondisinya juga berdebu saat dilalui kendaraan utamanya mobil. Kepada Pemkab Nganjuk, kami berharap jalan tersebut bisa segera diaspal. Dengan demikian nantinya juga bisa lebih menarik wisatawan untuk datang ke sana. aljufrijauhari@gmail.com Kritik, saran, atau imbauan terkait layanan publik bisa dikirim via pos ke Radar Nganjuk, Perumnas Candirejo CC 23 Nganjuk atau via email: radarnganjuk@gmail.com. Surat pembaca yang masuk akan dimuat jika disertai nama dan alamat yang jelas.

PERISTIWA

KERTOSONO- Lamanya penanganan pencemaran limbah memicu reaksi warga sepanjang Sungai Klinter. Mereka mengancam melakukan class action terhadap PT. Jaya Kertas (Jaker) jika terbukti ada pencemaran. Hal ini diungkapkan oleh Kastamun, 37 warga Desa Kamaduh, “Masalah ini (pencemaran) sudah berlangsung sangat lama dan berlarut-larut. Tetapi, tidak pernah ada penyelesaian,” terangnya. Dia mengaku menghormati penjelasan dari PT. Jaker dalam pengolahan limbahnya. Sebagai warga yang berada di tepi Sungai Klinter dia hanya menuntut haknya, “Sungai jadi seperti itu, sementara satu-satunya air yang mengalir hanya berasal dari PT. Jaker,” terangnya. Pencemaran itu mereka rasakan semakin parah saat musim kemarau saat ini. Sebab, air yang terlihat jelas bukan dari air sungai. Baunya juga sangat tajam. Sehingga, itu mengganggu mereka, belum lagi pencemaran itu sampai ke air tanah. Ini terbukti dari air sumur yang keruh. Untuk itu, jika memang PT. Jaker terbukti melakukan pencemaran, warga yang airnya telah tercemari tidak akan tinggal diam dan melakukan class action. Dugaan pencemaran semakin menguat mengingat dulunya banyak habitat ikan yang hidup di sungai tersebut. Namun, sejak digunakan untuk

pembuangan air limbah PT. Jaker, sulit menemui ikan yang masih hidup. Mereka semakin yakin dengan hasil uji laboratorium yang pernah mereka peroleh. Ternyata air dan tanah yang sempat diambil sampelnya diketahui melebihi ambang batas baku mutu. Dia juga meminta pemerintah bersikap tegas dengan melakukan pembinaan. Diakui Kastamun, kondisi pencemaran tersebut sempat menguatirkan mereka akan dampak penyakit yang berkepanjangan, “Jangan-jangan baru ada tindakan (pemerintah) setelah ada kasus muncul penyakit yang sudah parah,” keluhnya. Lemahnya pengawasan yang dilakukan oleh pemerintah ini sempat memunculkan pertanyaan, apakah pemerintah telah melakukan pengawasan secara maksimal?. Secara terpisah, anggota Forum Peduli Lingkungan (FPL) Tasmiran menerangkan bahwa warga yang merasa dirugikan memang bisa mengajukan class action, “Cukup ada perwakilan atau melalui lembaga yang bergerak di bidang lingkungan,” terangnya. Hanya saja, diingatkan Tasmiran bahwa warga hanya berhak mengajukan perbaikan kerusakan yang ditimbulkan tanpa bisa meminta ganti rugi, “Masalah perbaikan ini menjadi tanggung jawab dari pihak perusahaan yang terbukti melakukan pencemaran,” pungkasnya. (dea/ery)

Jika Terbukti Pencemaran, Warga Minta Pemerintah Tegas

HERI MUDA SETIAWAN/RK

SINDIKAT : Sepeda motor dan pelaku yang berhasil diamankan Polres Nganjuk dan jajaran.

Tiga Minggu 20 Penjahat NGANJUK- Belasan sindikat penjahat digulung petugas gabungan Polres Nganjuk dan polsek jajarannya. Salah satunya seorang ibu rumah tangga yang tergabung dalam sindikat. “Ini merupakan hasil Operasi Pekat Anjuk Ladang 2009,” ujar KBO Reskrim Iptu Siran kepada Radar Kediri kemarin. Operasi dilakukan selama tiga minggu terakhir. Siran mengungkapkan, dalam operasi yang digelar sejak tanggal 5 Oktober lalu, total ada 20 tersangka yang ditangkap oleh petugas. Namun dari semua tersangka yang diamankan, mereka terlibat dalam kasus yang berbeda-beda. Mulai dari kasus curanmor, pencurian dengan pemberatan (curat), perampasan dan pencurian mobil. Selain tersangka utama petugas juga menangkap beberapa penadah motor maupun mobil hasil kejahatan, “Sebenarnya masih ada belasan penadah lagi, dan sekarang masih dalam pencarian anggota,” kata Siran. Seperti halnya mengungkap komplotan Suyanto, spesialis curmob asal Jombang. Suyanto ditangkap petugas Polsek Warujayeng tiga minggu lalu saat beraksi di Kelurahan Warujayeng. Dari hasil pengembangan yang dilakukan, polisi meringkus dua orang yang ditengarai terlibat dalam jaringan penadah hasil kejahatan Suyanto. Yakni Yasin, 32 asal Turi, Lamongan serta Erna, 33 ibu rumah tangga asal Bangkalan, Madura. Mereka diamankan petugas dua minggu yang lalu setelah petugas mengorek keterangan dari Suyanto. Sedangkan Suyanto sendiri menurut Siran terlibat dalam 3 kasus pencurian mobil di wilayah Kabupaten Nganjuk, “Ada satu temannya lagi saat beraksi, cuma berhasil kabur saat akan kami tangkap,” ucap Siran mewakili Kapolres Nganjuk AKBP Slamet Hadi Supraptoyo. Bukan hanya itu, petugas juga mengamankan gembong penipuan kendaraan bermotor ulung yakni Putut asal Tiripan, Berbek. Dari hasil pengembangan polisi, setidaknya Putut telah berkasi sebanyak 17 kali. Sementara itu, Erna ibu rumah tangga yang ikut tertangkap mengaku baru sekali membeli motor hasil kejahatan dari Yanto. Mobil kijang dari Yanto tersebut dibeli dengan harga sangat murah, Saya beli Rp 8 juta,” aku ibu satu anak itu. Menurutnya dia terpaksa beli lantaran tertarik dengan harga mobil yang jauh di bawah harga pasaran. (ery/dea)

Hasil Operasi Pekat Waktu Tersangka

: 5 – 20 Oktober 2009 : 20 tersangka 19 laki-laki 1 perempuan Kasus : Curat, Curas, Curanmor, Penadahan dan penipuan Kasus tipiring : Miras 49 tersangka, BB 873 botol

JEPRET

HERI MUDA SETIAWAN/RK

Sandaran Hidup

CMYK

Warga Desa Banggle, Kecamatan Lengkong ini harus rela menuntun sepedanya yang membawa beban berat puluhan batang kayu. Meski belasan kilometer harus ditempuh, mereka tidak akan mengeluh mengingat keluarganya yang berharap ‘sesuap nasi’ dari penjualan kayu ini. (dea)

PUSPITORINI DIAN H./RK

BELAJAR MEMBATIK : Pakde Karwo mencoba menorehkan warna merah di corak batik ‘Anjuk Ladang’.

Target Tuntas Buta Aksara 2010 NGANJUK- Buta aksara di Jawa Timur ditargetkan bisa tuntas pada 2010. Khususnya untuk usia 46-60 tahun. Saat ini masih ada 88 ribu buta aksara di usia tersebut yang belum dientaskan. Hal ini diungkapkan Gubernur Jawa Timur Soekarwo dalam sambutannya di puncak peringatan Hari Aksara Internasional (HAI) di Stadion Anjuk Ladang kemarin, “Khusus 60 tahun ke atas jumlahnya masih ada dua juta buta aksara,” tambah Soekarwo. Dari jumlah itu, dia menerangkan ada sekitar 15 persen yang keluar dari program. Mereka yang keluar dari program tersebut karena memang telah meninggal dunia. Khusus untuk buta aksara antara usia 46-60 tahun ini diharapkan Soekarwo bisa tuntas pada 2010. Untuk itu, dia meminta kabupaten/kota se-Jawa Timur bisa memacu kinerjanya supaya buta aksara benar-benar bisa

dientaskan. Apalagi, program pengentasan buta aksara ini menjadi salah satu dari tiga program unggulan yang ada di Jawa Timur. Puncak peringataan HAI se-Jawa Timur yang dipusatkan di Nganjuk ini dimulai pukul 09.30. Soekarwo yang akrab dipanggil Pakde Karwo datang bersama istri Nina Soekarwo. Selain itu mereka didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Provinsi Jawa Timur. Turut hadir pada acara yang berlangsung meriah itu duta aksara nasional Nurul Qomar yang juga dikenal sebagai anggota pelawak empat sekawan. Secara terpisah, Sekretaris Dirjen PNFI Diknas Gutama menerangkan bahwa saat ini program pengentasan berjalan cukup cepat, “Sisanya pada 2014 sudah tuntas hingga 97 persen,” terangnya yang mengaku telah menyiapkan anggaran Rp 400 miliar per tahun.(dea)

Jaker Harap Kekeluargaan Secara terpisah, Humas PT. Jaya Kertas Aman Kombali menyatakan siap menerima kritikan atau saran mengenai masalah limbah, “Kami sudah berusaha komunikasi dengan mereka,” kata Aman. Hanya saja menurut Aman dirinya melihat keberatan yang dimunculkan selama ini bukan dari warga secara keseluruhan. Melainkan

hanya beberapa personal saja. Tentang adanya niatan warga untuk menempuh jalur hukum, menurut Aman pihaknya bisa berharap agar masalah tersebut bisa diselesaikan secara kekeluargaan, “Kalau dengan proses hukum nanti malah ada demo, itu tentunya tidak diinginkan oleh pemerintah mapun semuanya,” pungkasnya. (ery/dea)

Kepala Gudang KPU Ditahan NGANJUK- Kabar tak sedap menghinggapi tubuh KPU Nganjuk. Kepala gudang KPU Nurhasim, 45 diam-diam telah dijebloskan ke dalam tahanan. Nurhasim ditahan atas dugaan kasus penganiayaan terhadap Misiati, 46 alias Anis PSK di eks Lokalisasi Kandangan, Kedungrejo, Tanjunganom. Kapolsek Tanjunganom AKP Mas Herly saat dikonfirmasi mengatakan, kasus yang menimpa Nurhasim sebelumnya memang ditangani oleh penyidik polsek. Kasus penganiayaan tersebut menurut Harly telah

terjadi cukup lama yakni sekitar bulan April 2009. Hanya saja dalam proses penyidikan, polisi memutuskan untuk tidak melakukan penahanan pria asal Kelurahan Godean, Loceret dengan alasan kasusnya dianggap penganiayaan ringan, “Tapi berkas dan tersangkanya sudah kita limpahkan ke kejaksaan,” tandas Harly saat dikonfirmasi Radar Kediri via telfon. Plt Kejaksaan Nganjuk Samyono yang ditemui Radar Kediri membenarkan adanya pelimpahan tersebut. Menurut Samyono, pe-

limpahan dari penyidik kepolisian ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) menurutnya telah terjadi seminggu yang lalu. Hanya saja menurut Samyono, saat dilimpahkan pihak kejaksaan memutuskan untuk menahan tersangka, “Ya untuk memudahkan proses penyidikan saja,” jawab Samyono. Sesuai dengan data yang ada, kasus penganiayaan tersebut terjadi pada 22 April 2009 lalu. Kejadian itu berlangsung di rumah kontrakan korban di eks lokalisasi Kandangan kedungrejo, Tanjunganom. (ery/dea)

HERI MUDA SETIAWAN/RK

NYALA TIAP HARI? : Instalasi pengolahan limbah milik PT. Jaker.

GALERI PEMKAB NGANJUK

GALERI TELKOM NGANJUK

Gubernur Bantu Makanan Tambahan

Speedy Multispeed hadir di Nganjuk

Salut Program Gentasibu

NGANJUK- Beberapa manfaat internet dapat diperoleh bagi pengembangan usaha kecil menengah di Nganjuk. Salah satunya menjadi promosi mengenalkan produk dan jasanya kepada konsumen. Manfaat lainnya adalah biaya sangat rendah serta pasar yang dijangkau oleh jaringan internet juga sangat global. Selain itu bisa digunakan untuk komunikasi antara pengelola UKM. Juga ke supplier untuk kebutuhan bahan hingga ke calon pelanggan melalui email. “Juga dapat melihat produk dari kompetitor agar selalu menjadi produk terbaik,” terang Manager PT. Telkom Nganjuk Radian Sigit. Sebagai sarana promosi, media yang paling efisien adalah membuat situs atau web dari produk UKM tersebut. Di antaranya dengan membuat server dan desain yang menarik serta informasi yang jelas sehingga menarik minat bagi calon pembeli dan masyarakat. Saat ini server untuk situs sudah sangat murah dan terjangkau mulai dari Rp 120

NGANJUK- Gubernur Soekarwo memberikan bantuan makanan tambahan padat gizi kepada ibu dan bayi kekurangan gizi. Bantuan diberikan saat peninjauan program pengentasan gizi buruk (gentasibu) yang berlangsung kemarin pagi. Makanan tambahan tersebut diserahkan oleh Istri Gubernur Nina Soekarwo kepada Ita Taufiqurrahman sebagai ketua umum program gentasibu yang juga ketua tim penggerak PKK Kabupaten Nganjuk. Gubernur Soekarwo dalam peninjauannya kagum dengan program gentasibu tersebut. Sebab, dengan program pendampingan ini bayi yang mengalami gizi buruk bisa sedikit demi sedikit diperbaiki gizinya. “Sekarang sudah tambah berapa?,” tanya Nina kepada salah satu ibu yang memiliki balita gizi buruk. “Satu bulan bisa naik 1,5 ons bu..,” ucapnya yang disambut senyum Nina. Gubernur dan istri tampak

Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665; 681320

PUSPITORINI DIAN H./RK

NAIK BERAPA BU? : Nina Soekarwo berdialog dengan ibu bayi yang masuk program Gentasibu.

prihatin ketika mendekati balita yang mengalami gizi buruk karena penyakit jantung bawaan. Padahal, bayi itu belum masuk dalam bantuan jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas) maupun jaminan kesehatan daerah (jamkesda). Melihat ini, secara spontan dia meminta Bupati Nganjuk Taufiqurrahman yang mendampingi mereka untuk mencatat balita mana saja yang tidak tertampung dalam dua

jaminan tersebut, “Setelah itu nanti dikirim ke provinsi agar bisa tertolong,” terangnya. Selain memberikan bantuan, gubernur juga berdialog dengan para kader gentasibu yang mendampingi para balita gizi buruk terebut. Selain itu juga berdialog dengan para dokter yang melakukan pemeriksaan dengan bayi. Dia berharap bantuan yang diberikan tersebut bisa bermanfaat. (adv/dea)

ribu untuk nama domain misalnya : www.batikanjukladang.com dan Rp 150 ribu untuk biaya hostingnya pertahun. Untuk membuat web desain yang baik Telkom Nganjuk akan memberikan solusi agar produk unggulan UKM bisa dipromosikan melalui internet. Saat ini Paket Internet Speedy Multispeed sudah diberlakukan di Telkom Nganjuk dengan kecepatan mulai 384 kbps

sampai dengan 3 Mbps, tergantung kebutuhan dan permintaan pelanggan dengan biaya bulanan mulai dari Rp 50 ribu dengan menggunakan paket chating. Bagi yang ingin paket unlimited sehingga bebas mengakses tanpa kuatir biaya aksesnya membengkak. Khusus paket Speedy Multispeed ini Telkom memberikan fasilitas gratis modem sampai akhir bulan ini. (adv/dea)

ISTIMEWA/RK

RAGAM MANFAAT: Telkom Nganjuk siap melayani Speedy di manapun.

E-mail : radarnganjuk@gmail.com


28 - Hanya Hj. MAK EROT yang paham urusan BESAR, PANJANG, KUAT, TAHAN LAMA, HOT - Meningkatkan gairah pria - Menambah ukuran vitalitas - Mengatasi diabetes - Menambah percaya diri pada wanita

Praktek menetap di : Jl. Suparjan Mangun Wijaya (Mojoroto Gg. III) No. 31-B Kediri Telp. 085664418121 / 081 3575 77215 Praktek mulai pukul 08.00 s/d 20.00

LOWONGAN SEGERA Dibutuhkan Bagian Pemasaran (bertugas didalam kantor) Syarat : 1. Wanita usia 22 -30 tahun 2. Pendidikan min SMA sederajat 3. Berpengalaman dibidangnya 4. Bertanggung jawab, sanggup bekerja keras, jujur, disiplin Kirim lamaran & CV lengkap ke : Jl. Semeru No. 20 Pare Hub : Bu Lina (081359179990) Lamaran diterima paling lambat 1 minggu setelah penerbitan

OBAT TELAT BULAN Dijamin Hanya 2 Jam Langsung lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSI sampai TUNTAS. Cobra Oil/cobra Capsules Rp 150.000,Obati L. Syahwat, Impotensi, Diabetes, dll. Peninggi Badan P/W USA 150.000 1 bln + 7-10 cm, TERBUKTI Penumbuh Rambut Rp 150.000,- Obat Mata Rp 150.000,- Viagra USA Rp 85.000,- 1 lblt. Procomil Spray Rp 125.000,- Lgkp Alat Bantu & Obat Kuat Pria/Wanita Hub : TOKO BIG SHENG Jl. Agus Salim 51 Kediri Jembatan Alun-alun ke Barat Pas depan Warung Kopi Wifi Telp. 081335536390 Hub : LION SHENG Jl. DR Saharjo No. 2A KEDIRI Pas depan Terminal Baru (Persis lampu merah TIMUR JALAN) Tlp. 0354 - 775269 / 081332699982 ANTAR GRATIS

1. MARKETING EXECUTIVE - Pria/wanita, usia max 30 tahun - Memiliki kendaraan sendiri + SIM C - Pengalaman tidak diutamakan - Pendidikan min SLTA 2. ADMINISTRASI - Pria/wanita, usia max 30 tahun - Pendidikan min SLTA - Menguasai aktif MS Office Disediakan U makan + U transport + gaji + training + jenjang karier Kirim lamaran langsung & tulis posisi pada pojok kiri atas amplop ke : ARIES MOTOR PUTRA Jl. Gatot Subroto 08 (Depan Terminal Baru) Nganjuk

BIMBEL TEST CPNS

DIBUTUHKAN

INGIN SUKSES TEST CPNS 2009? Ikut tryout saja tidak cukup... anda perlu bimbel agar persiapan lebih maksimal. Serahkan pada ahlinya yang telah berpengalaman sejak 2001 dan sukses mengantarkan Ratusan Alumninya menjadi CPNS...... segera ikuti.... PROGRAM BIMBEL SIAP TEST CPNS SIGMA GAMA 2009 (12XTM) Tempat terbatas, daftarkan diri anda ke :

Tenaga wanita, ber pengalaman, dibidang kecantikan. Syarat : wanita, usia max 28 th, jujur, ulet, berpenampilan menarik, pend min SMU/ sederajat, bersedia tugas diluar kota Lamaran dikirim ke : Jl. Pamenang No. 8 Perum GG Permai Balowerti Kediri Tlp. 08123415051 / 081357777991

SIGMAGAMA KEDIRI Kampus : IBM INTERNATIONAL Jl. Letjen MT Haryono 37 Telp. 7022179 / 7084913 / 085649859545 AHLINYA BIMBEL TES CPNS

KESEMPATAN BERKARIER

Feat H. Bibin Rohmatulloh Terbukti Paling Manjur,Terpercaya dan Aman Ijin Dinkes Kediri : 446/1106/419.41/2008

KESEMPATAN BERKARIER

PUSAT PENGOBATAN Hj. MAK EROT

IKLAN & ADVERTORIAL

1. ASSISTEN MEKANIK - Pria/wanita, usia max 30 tahun - Pendidikan min STM Mesin 2. STAFF PROMOSI - Pria/wanita, usia max 30 tahun - Menguasai aktif Corel Draw, Power Point, MS Office Disediakan U makan + U transport + gaji + training + jenjang karier Kirim lamaran langsung & tulis posisi pada pojok kiri atas amplop ke : ARIES MOTOR PUTRA Jl. Gatot Subroto 08 (Depan Terminal Baru) Nganjuk

BARIS JOSS

[*] TIGAA-PARE 08113319656. P4-1.7/20/256/cd/flat17”/lgkp= 1250rb. Obral CDrom= 25rb. HD20= 105rb. P4-1.7= 75rb. Ready Dell P4= 850rb

OBAT TELAT BULAN KEDIRI KEHILANGAN STNK AG-4853-BA an. Slamet Sutrisno. Jl. Cendana IV/24A Kediri

SIAP ANTAR 2 jam dijamin lancar, aman dan garansi sampai tuntas. Hub : TK SHING SHENG Jl.Urip SUmoharjo 61 Kediri. Perempatan alunalun Kediri keselatan + 150m) timur jalan HP. 081359277788 / 081259774788

STNK AG-3089-GB an. Sukarno. Hub: Wawan Jl. Wilis Mukti 18 Kdr

DIKONTRAKKAN

STNK AG-2429-HB an. Susanti. Hub: Farid. Dsn. Karanganyar Wates Kdr STNK AG-5730-GQ an. Widi Mulyanto. Ds. Klanderan Ploso Klaten Kdr

Sebuah ruko, 2 Lt, L + 70 m2 di Jl. Kapten Tendean No. 175 Ngronggo Kediri depan Toko Kompas Hub : Toko Kompas .0354 - 688601

STNK AG-2695-GM an. Tuning Sariati. Hub: Ifan Jl. Flores J2 Putih Permai Kdr

DIJUAL RUKO & KIOS

NGANJUK KEHILANGAN BPKB AG-6911-VL an. M Ghofar Ds. Cengkok Ngronggot Nganjuk

KAMIS 22 OKTOBER 2009

[*] Laptop New Core2Duo/HD250/Ram 2 Gb/DVDRW/Cam/Wifi=5jt, pake HD160/RAM 1Gb, barang sama = 4,8jt. Laptop 2 nd 2 jtan. Bagus 085645177987 [*] Cash & Kredit Laptop segala merk. DP 0% Hub : BCC (0354) 7112199, SMS : 081 333 900 669 [*] OCE *683390*081330669777. P4-2,4/256/60GB/CD= 800RB. Hologram XP= 800. CPU P4-1,7/256/20/CD/CsNew= 675rb. LGA 2,8/512/200gb/CDRW= 1,2jt [*] OCE-683390/081330669777-MB (DDR) + P4 1.8:282-DDR 256 : 60rb MB+P4 2.4:375rb (HD 10/20/40/60:45/100/165/185) VGA 64/128 : 61/130 [*] BENING AL-HUDA 39-683776. pentium D3G/asusPGLD2/512/Pcle128/ 80gb/CDRW/casenew= 1780rb. Vga/CDRW/DVD/Mon17”/LCD ready laptop ada [*] Terra Comp 687 612 : Printer Epson & Canon datang banyak, Ready Note Book : Toshiba, Acer, HP Compaq dan aksesorisnya

Di Gringging Kediri, Ruko ukuran 5 x 6 m, Kios ukuran 4 x 5 m, kesempatan terbatas Contact Person : Kantor Pemasaran 0354 - 7622264 / 081259635555

[*] NEW XENIA VVT-i DP 14 Juta-an, bonus menarik, ready stock Hub : IWAN ASTRA - 08123583633 / 035 - 7825407 [*] Jual HONDA ACCORD ‘85, her baru/PW/PS/CL/EM/ AC dingin/VR-15. Hub : 08125992906 / 0358 - 611583 [*] GRAND MAX PICK UP DP cuma Rp 9 Juta-an atau angsuran Rp 2 juta-an. Siapa cepat dapat !. Hub : AGUS DAIHATSU - 08123420364 [**] SUZUKI SIDEKICK Drag one Silver 97, AC/Tape/PW/VR/Ors, kaleng, pjk baru, AG-Kdr, hrg 79jt. Hub : 081335030555 [**] DAIHATSU TARUNA CSX EFI ‘02, merah silver, AC/Tape/PW/Body full kaleng, mulus, pjk panjang, AG-Kdr, hrg 99 jt. Hub : 081259016804

KEDIRI PENDIDIKAN PG/TK Modern Tadika Puri, usia 2-6 th, Daftarkan sgr putra-putri anda di Jl. MH. Thamrin 39 Kdr Tlp. 0354-694439. Berikan yg terbaik utk sikecil anda

KURSUS Dasar hingga mahir+Conversation (+ pelajaran sekolah) Hanya 4 bln (1 Mgg 2x pertemuan) Lebih hemat biaya & waktu Utk SD-SMP-SMA & Umum Garansi : 3x pertemuan pertama tdk ada kemajuan, biaya bisa ditarik penuh BLUE CORNER ENGLISH COURSE Jl. Slamet Riyadi 130 Kediri Telp. 0354-7000755

AQIQOH CENTER Pesanan AQIQOH, KAMBING GULING, melayani Nasi Kotak, Tumpeng. Sedia menu harian : Sate Kambing, Ayam, Gule, Krengseng. Jl. A. Yani 33 Kuwak Kdr (dpn Makodim) 0354-7027682 / 081335300425

HANDPHONE Service HP handal,terpercaya, garansi 1 bln, 90% dpt ditunggu, dgn sparepart HP ready stock lengkap. Hanya di: Sonic Cell Jl. Joyoboyo 27F Kdr 7029671/699289

STOP ROKOK LANGSUNG GUNAWAN : Jerawat, keputihan, sgl bau, Tiap hari naik 1kg & tiap hari turun 1 kg, linu, maag, nafas, greng jam2an, ambeyen, ngompol ngorok, boyok, gatal kanker, struk, mata, telat bulan, 20rb Kdr. 085234321008

MOTOR Arisan Armada buka group baru, 200rb/bl utk semua tipe Yamaha, tlh diikuti lebih dr 2710 peserta & telah mengeluarkan lebih dari 1564 motor, 57 group. pen daftaran jam kerja di Jl. A. Yani 10 Kdr Tlp. 680778-680618

FOTO COPY Mesin Fotocopy & Spare Parts Jual/Sewa, cash/kredit Canon NP 6030, 6050, 6650, IR5000. Terlengkap & termurah 500 rb/bln atau 8jt. bs Garansi. UD OSCAR Jl. Imam Bonjol 156 Kdr Tlp.683262,7004207, 7082968

JUAL ALAT MUSIK Obral keyboard techno, hrg 600rb (bs c. sari, dangdut, kroncong, dll), gitar acustic hrg 100rb, gtr electrik 250rb, drom set 1,5jt & alat musik lainnya, diskon. Hub: Arga Musik Ruko Dhoho Plaza C-12 (pintu utara) Kdr 085736562229/0354-765099

[**] DAIHATSU ZEBRA BODYTECH ‘94 akhir, pjk baru (AG-Kota), cat orisinil, biru met, AC dingin/VR/tape/pintu sliding. Hub : 0354 - 7069314 [**] Dijual cepat TOYOTA KIJANG LSX ‘03 (L-Sby), biru tua Hub : 0354 - 691948

AQIQOH & CATERING

DIBELI LAPTOP/KOMPUTER

Pusat service laptop mati, hang, Bk Psward, casing, lcd, dll. Pgglan lgsg jadi. Hub: 085232209412 / 081556759381

[**] HONDA CIVIC FERIO ‘97, biru, AC/tape/PW/PS (N), harga 90 juta. Hub : 08123230295

Aqiqah? Di Sarirasa Group Aja. Praktis, Lezat. Sesuai Syari’ah. Kediri – 081335792242 , Pare – 7099022, Nganjuk – 085231379066, Kertosono – (0358) 323542, T. Agung - 081359733043

Dibeli laptop/komputer exs warnet, kantor, pribadi, satuan-borongan Hub : 08179415366 / 7618666 simpan iklan ini

PUSAT SERVICE LAPTOP

[**] SUZUKI ESTEM GT ‘93, biru met, PS/PW/VR/AC/Tape. kond. mulus, body kaleng, AG-Kediri, Hrg 47 jt. Hub : 081335030555 [**] Dijual DAIHATSU ESPASS ‘96, merah/VR/AC double blower/RT/ acesories & ors. Hub : Siti Mujayanah Tlp. 0354 - 690649 / 081335618061

LOWONGAN Perush ATK bth 9 SPG/SPB, max 35th, SKR/BSK, 10.00-18.00, dpt gaji 1jt/bln, ada karir/mess bagi org luar Kdr. Ke: LRP CO. Jl. Imam Bonjol 65 Kdr. sblh Coto Makasar/dkt ST Brawijaya Job utk Caregiver di Canada, Pabrik di Taiwan. Plrt utk TWN, HK, SING, Gaji mulai 3 jt s/d 16 jt. Hub : PT. YIP Cab. Jatim, Resmi & Terpercaya. (0354) 774299, 081359741035, www.yip.co.id APOLLO SUPER STORE ASISTEN MANAGER utk Fashion (kode Amplop : ASM) Pria/Wnt 30-35 th, S1, diutamakan pengalaman Dept. Store. Kirim Lamaran ke : Jl. Dhoho 100 Kediri Dibthkan sgr 10 karyawan/ti, pendidikan min SLTA, usia max. 40th, Datang langsung interview ke: Jl. Abd Karim 67 Lirboyo Kdr setiap hari kerja max. 3 hari sejak iklan dimuat

SURABAYA VISA TRAVEL

PASANG IKLAN

Hub : 681320

CV. GOLDEN STAR SIUP : 503 1780/A.436.611.2009 Visa Manca Negara & Tabungan Bank Asli. Hub : http:// philasiongblogspot.com Jam Kerja

(081559886942)

PASANG IKLAN Makin Dekat WILAYAH KEDIRI: - RADAR KEDIRI, Jl. Brawijaya 27-D, Tlp. (0354) 681320 / 687904 - Agen JAWA POS Jl. Imam Bonjol 178 Kdr, Tlp. (0354) 690344 WILAYAH PARE : WARTEL PUTRA AIRLANGGA Jl. Teuku Umar 86 Gedangsewu Telp. 0354 - 399939 - SAKTI Agency Jl. Gajah Mada 23, Tlp. (0354) 396805 WILAYAH NGANJUK: -Toko Buku MELATI Jl. Gatot Subroto 91 Tlp. (0358) 322296 Jl. Diponegoro 24 Tlp. (0358) 321316 WILAYAH KERTOSONO: Agen MEKAR INDAH Jl.P Sudirman 14-A (Depan Stadion Kertosono)


RADAR KEDIRI

RADAR TULUNGAGUNG & MADIUN

KAMIS 22 OKTOBER 2009

33 Manasik Jelang ke Tanah Suci

Semangat Pemuda Mandiri Masalah pengangguran selalu dikaitkan dengan usia produktif. Tentu saja ini menyangkut kalangan pemuda. Lihat saja mereka yang berusia muda, terutama lulusan sekolah maupun perguruan tinggi. Minat mereka untuk mengisi lowongan pekerjaan begitu tinggi. Sayang biasanya komposisi dan posisi yang ditawarkan perusahaan baik swasta maupun BUMN terbatas. Bahkan, lowongan menjadi PNS pun terbatas. Tidak semua pelamar tertampung. Umumnya yang tidak diterima jumlahnya lebih besar dibandingkan mereka yang diterima. Bagi yang tidak beruntung haruskah merana dan berpangku tangan ? Tentu tidak perlu, sebagai pemuda masih banyak yang bisa kita lakukan. Seperti semangat sumpah pemuda yang mandiri, jiwa ini bisa menjadi spirit untuk menciptakan lapangan usaha sendiri. So tak perlu selalu menunggu jadi PNS kan ! Pramudita LS, Pranggang, Plosoklaten

Sampaikan kritik, usulan, informasi, tentang berbagai layanan masyarakat! Silakan kirim ke Radar Kediri Jalan Brawijaya 27 D atau lewat email rdkediri@yahoo.com

MADIUN FOTO: RIDHA ERVIANA/RADAR BLITAR

LEMPAR JUMRAH: Rombongan CJH Kabupaten Blitar sedang latihan melempar jumrah yang ditandai lembar kain.

BLITAR – Setelah menjalani suntikan vaksin meningitis, ratusan calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Blitar melakukan serangkaian persiapan lebih matang pergi ke tanah suci. Kemarin (21/10) mereka menjalani manasik haji di alun-alun Kota Blitar. Berpakaian ihram mereka latihan menunaikan rukun haji. Sejak pukul 07.00, CJH berkumpul di pendapa kabupaten. Setelah mendapat pengarahan, calon tamu Allah itu digiring ke tanah lapang di depan pendapa atau alun-alun Kota Blitar. Pendapa diumpamakan sebagai miqad bir Ali Madinah. Tempat jumrah pun menggunakan lembaran kain dibeber. CJH Kabupaten Blitar terbagi sepuluh rombongan yang masuk kloter 33. Menurut Miftahudin, kepala seksi Haji dan Umrah Kantor Departemen Agama Kabupaten Blitar, rombongan CJH memang menjalani umrah dulu. Jumlah CJH meningkat dibanding tahun lalu. Segala persiapan jelang keberangkatan pada 1 November 2009 nanti, telah dilakukan. Termasuk vaksin meningitis. (cr-1/cam/jpnn)

Pengadaan Sabun dari APBD Dugaan Pungli RSUD dr Soedomo Kian Menguat

OCKTA PRANA/RADAR MADIUN

CEK BAGIAN DALAM: Bupati Muhtarom saat menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Caruban, kemarin.

Bupati Jamin Steril dari Narkoba Pejabat Pemkab Madiun menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Caruban. Cek kondisi tubuh dilakukan untuk menjamin terjaganya kinerja selama mengemban tugas. Bupati Madiun Muhtarom misalnya, sambat kolesterolnya naik. Keluhan itu, kemarin (21/10) disampaikan langsung ke dr Putu Suharta, spesialis penyakit dalam, saat berkonsultasi setelah cek kesehatan. Tim dokter RSUD Caruban memang memberikan keleluasaan kepada kliennya untuk berkonsultasi. Usai diperiksa di ruang radiologi dan USG, bupati mengatakan dirinya kurang rolahraga, sehingga kolesterolnya naik. Belum lagi, kesibukan saat Lebaran lalu menguras tenaga. Selama sepekan, ketua DPC PKB Kabupaten Madiun itu menggelar open house di kampung halamannya, Desa Ketawang, Kecamatan Dolopo. ‘’Ada banyak penyebab kolesterol saya naik. Seperti terlalu letih saat menggelar open house selama sepekan,” jelas Muhtarom. Dalam rangkaian tes kesehatan, urine pejabat juga dicek. Muhtarom memastikan, tahun 2008 lalu saat dilakukan tes serupa tidak ditemukan pejabat yang mengonsumsi narkoba. ‘’Sepertinya pejabat kita belum ada yang terlibat urusan seperti itu. Setiap tahun diperiksa jadi seperti ada kontrol bagi mereka,” jelasnya.(ota/irw/jpnn)

TRENGGALEK – Dugaan pungutan liar (pungli) di RSUD dr Soedomo kian menguat. Indikasinya dana pengadaan sabun, timba, handuk dan ember bagi pasien miskin dicukupi dari APBD Trenggalek. Padahal fasilitas ini seharusnya gratis. Seperti diungkapkan Humas RSUD dr Soedomo Edi Wiyono kemarin. Pihak rumah sakit milik Pemkab Trenggalek itu menggandeng Koperasi Dharmada untuk pengadaan aneka peralatan mandi bagi pasien. Sedang Koperasi Dharmada sendiri milik karyawan rumah sakit setempat. Peralatan mandi pasien terbagi menjadi

tiga paket. Paket umum, paket bayi dan paket ruang bersalin. “Bagi pasien Jamkesmas dan SKTM (pasien miskin, red), bisa mendapatkan peralatan tersebut secara cuma-cuma. Namun bagi pasien umum tetap dibebankan biaya penggantian peralatan. Pasca pemakaian, pasien diperkenankan membawa pulang peralatan mandi,” kata Edi Wiyono. Dia juga memaparkan mekanisme “pemberian” paket peralatan mandi ke pasien. Petugas melakukan pengamatan selama pasien dirawat di Instalasi Rawat Darurat (IRD). Jika selama masa observasi kurang dari enam jam pasien dinyatakan layak rawat inap, maka peralatan mandi diberikan di ruang inap. Sebaliknya, jika selama observasi si pasien dinyatakan belum layak dirawat

Paket Peralatan Mandi Pasien RSUD dr Soedomo Jenis paket Paket umum Paket bayi Paket bersalin

timba, sikat gigi, sabun mandi, handuk, sendok dan gelas kaus tangan bayi, baju bayi, handuk kecil serta popok timba, waslap, sabun mandi, gelas, sendok, pembalut, dan underset

di ruang inap, peralatan mandi dipenuhi di IRD. Pria yang juga Kabag TU RSUD dr Soedomo itu mengatakan, pihaknya kemarin sudah menggelar rapat. Beberapa kepala ruang inap mulai kemarin dilarang melakukan transaksi pembayaran tanpa disertai bukti, seperti kuitansi. “Setiap pembayaran wajib diberi kuitansi. Dan kuitansi diberikan ke pasien. Jika tidak ada kuitansi, berarti ilegal,” tegasnya. Seperti diberitakan petugas RSUD dr

Soedomo ditengarai melakukan pungli. Modusnya, menarik sejumlah uang ke pasien yang hendak meninggalkan rumah sakit namun tidak diberi kuitansi. Alasannya mengada-ada. Seperti biaya ganti sabun. Nominal besaran pungli bervariasi, mulai Rp 30 ribu hingga Rp 70 ribu per pasien. Ironisnya pasien yang dipungli rata-rata warga miskin. Yakni yang menggunakan kartu jaminan kesehatan masyarakat (Jamkesmas) atau Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).(c1/jpnn)

Berkedok BKN Tipu Puluhan Juta

BLITAR Pelajar Transaksi Narkoba di SPBU Tepergok bertransaksi narkoba di SPBU, Ad, 17, warga Tawangsari, Garum diringkus polisi. Dia kedapatan membawa segepok psikotropika. Barang haram itu berupa 30 pil leksotan, 15 butir Diazepam, dan 40 butir dobel L. Polisi menemukannya disembunyikan di saku celana sebelah kanan. Pelajar SMK di Blitar itupun langsung digelandang ke kantor polisi untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi kini tengah melakukan pengembangan. Pasalnya, dipastikan ada penyuplai yang masuk dalam jaringan pengedar obatobatan terlarang di wilayah Garum. Ad sendiri ditangkap kemarin sekitar pukul 13.00. Tepatnya di area SPBU di wilayah Garum. Polisi mendapat informasi jika ada transaksi narkoba. “Petugas melakukan penyanggongan dan memang sudah lama kami incar,” kata Kasatreskoba Polres Blitar AKP Putut Suhermanto. Berdasar ciri-ciri, akhirnya petugas mendatangi pelaku yang saat itu berada di SPBU. Kedatangan petugas sempat membuat pelaku berencana menghindar. Tapi sia-sia. Saat digeledah ditemukan barang haram. Di hadapan polisi, mengaku hanya orang suruhan. Sementara yang menyuruh tidak tahu menahu. Meski begitu, polisi tidak percaya lantaran hanya sekadar alibi. Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan pasal 62 UU RI No 05 Tahun 1997 ancaman hukuman 5 tahun penjara. (ziz/cam/jpnn)

Fasilitas pasien

TITIN/RATU

BERDAYAKAN PERIKANAN: Anggota Kelompok Mina Harapan saat memanen ikan lele.

Mina Harapan Kembangkan Usaha TULUNGAGUNG- Suasana ramai tampak di kolam ikan milik Sukardi, anggota kelompok usaha pembudidaya ikan lele Mina Harapan. Kelompok di Desa Sanggrahan, Kecamatan Boyolangu. Beberapa laki-laki terlihat sibuk memanen ikan lele. “Hampir setiap hari ada panen ikan seperti ini, antara dua sampai tiga ton,” kata Ali Sofan, ketua kelompok usaha Mina Harapan. Kelompok pembudaya ikan Mina Harapan sudah 10 tahun

merintis usaha. Diceritakan Ali, dulu tahun 1999 awalnya ada dua kelompok pembudidaya ikan lele di desanya. Yaitu bernama Madani dan Mandiri. Waktu itu, anggota dari masing-masing kelompok sebanyak 10 orang mendapatkan pinjaman bantuan modal dari salah satu bank senilai Rp 300 ribu untuk masing-masing anggota. Agar usaha lebih maju, mereka sepakat menggabungkan dua kelompok kemudian diberi nama Mina Harapan. Sekarang sudah ada

25 orang anggota kelompok Mina Harapan. Empat orang di antaranya tidak punya kolam, namun mendukung usaha kelompok. “Kegiatan utama kami budidaya ikan lele. Dulu awalnya lele lokal, namun karena secara teknis kami kekurangan informasi untuk bididayanya, akhirnya beralih ke ikan lele dumbo (disebut juga catfish). Tapi selain lele juga ada jenis ikan lain. Ini untuk mengantisipasi saat harga ikan lele jatuh,” ujar Ali.(tin/jpnn)

PONOROGO – Rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) belum dimulai. Namun, ada saja orang yang ingin mengambil keuntungan dari proses penerimaan abdi negara itu. Seperti dilakukan Nurul Sardini, 35, warga Desa Bedi Kulon, Kecamatan Bungkal. Berdalih memiliki saudara yang memegang jabatan di Badan Kepegawaian Nasional (BKN), dia berhasil mengelabui dua korban. Tak hanya itu, wanita itu juga menilap uang korbannya hingga puluhan juta rupiah. ‘’Kasus ini sedang kami tangani dan Nurul sudah kami tetapkan sebagai tersangka tunggal,” terang Kapolres AKBP Etik Margawati dikonfirmasi melalui Kapolsek Bungkal, AKP Sumijan kemarin (21/10). Kasus penipuan dan penggelapan itu terjadi sekitar Februari lalu. Saat itu, tersangka menemui Kaderi dan Wasilah warga setempat. Kepada Kaderi dan Wasilah, Nurul yang warga baru di Bedi Kulon mengaku punya saudara di BKN bernama Sri Wahyuni. Lantaran memegang jabatan sebagai kasi, Sri dikabarkan bias memasukkan orang menjadi PNS dengan mudah.

Nurul bahkan mendatangkan Sri lengkap mengenakan seragam BKN. Kepada kedua korban, tersangka menjanjikan memasukkan anak korban dalam rekrutmen PNS 2009. Untuk mempermudah proses rekrutmen, korban diminta menyerahkan sejumlah uang sebagai uang muka. ‘’Tersangka mengaku saudaranya itu bisa memasukkan tanpa melalui tes,” kata Nurul. Tanpa menaruh rasa curiga, Kaderi menyerahkan uang sebesar Rp 17, 5 juta. Sedang Wasilah juga telah memberikan uang sebesar Rp 15 juta. Uang tersebut diberikan dalam dua tahap. Namun, hingga akhir Juni, surat keputusan (SK) pengangkatan PNS yang dijanjikan tak kunjung turun. Bahkan, saat didesak oleh Kaderi dan Wasilah, tersangka malah sering menghindar. Tak terima atas perbuatan tersangka, korban melapor ke aparat kepolisian setempat. ‘’Pekan lalu para korban lapor dan dua hari lalu berhasil kami amankan,” tegas Sumijan. Saat diamankan, tersangka sedang check in dalam sebuah hotel di Pekalongan. Berkat kerjasama dengan aparat kepolisian setempat, tersangka dibawa ke Ponorogo. (dhy/eba/jpnn)

Sucihari, Anggota DPRD Kota Madiun yang Setia dengan Sepeda Motornya

Prioritas Masa Depan Anak, Belum Kepikiran Beli Mobil Baru Terpilih menjadi anggota dewan, tidak lantas mengubah kebiasaan. Sucihari misalnya, masih setia dengan sepeda motornya untuk dinas di gedung wakil rakyat.

konsekuensi yang harus diterimanya. Khususnya, saat legislator dari Partai Gerindra itu kembali menuju kediamannya di Jalan Gajahmada, Kota. Pilihannya itu, tak membuatnya gerah meski menyandang status menjadi wakil raykat. Perempuan 45 tahun itu, tidak mengubah kebiasannya naik sepeda motor. RuNOFIKA D NUGROHO, Madiun tinitas iitu sudha dilakoni lama. Karena, sejatinya setiap hari dia dia selalu Menjadi wakil rakyat tidak selalu identik mengantarkan Cholisah Sulistin, anak naik mobil mewah dan sopir pribadi, saat bungsunya ke sekolah dengan motor berangkat ke kantor. Seperti yang dilakoni buatan tahun 2004 itu. Anak ketiganya, Sucihari, salah seorang anggota DPRD Kota saat ini menjadi siswa SD ERndrakilla di Madiun. Untuk menuju gedung dewan di Jalan Jawa. ”Kedua kakaknya, saat masih Jalan Perintis Kemerdekaan, perempuan SD juga saya antar jemput naik motor. Saat warga Kelurahan/Kecamatan Manguharjo ini, anak yang paling kecil, saya beri itu, masih setia dengan mengendari sepeda pengertian untuk berangkat sekolah naik motor. ”Bagi saya membawa mobil sendiri sepeda sendiri,” papar istri Suyadi Yahman. Sebelum menjadi anggota DPRD, dia tidak terlalu penting,” ujarnya kepada menjadi perempuan yang terbilang wartawan koran ini. Motor Honda Kharisma AE 5985 BF cukup tangguh. Selain berperan sebagai dikendarainya setiap hari. Terik mentari ibu, Sucihari mengelola toko pakaian di saat kemarau seperti sekarang, adalah rumahnya. Belum lagi, dia harus aktif di

NOFIKA D NUGROHO/RADAR MADIUN

SEDERHANA: Sucihari, anggota DPRD Kota Madiun dari Partai Gerindra saat akan keluar gedung dewan.

kegiatan sosial di lingkungannya. Di antaranya di lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD), PKK dan Posyandu. Kesibukan itulah yang membuat perempuan asal Desa Karangmalang, Balerejo, Kabupaten Madiun itu terbiasa naik sepeda motor. Akibatnya, dia belum sempat belajar setir mobil. Padahal, keluarganya memiliki satu unit kendaraan roda empat. ”Mobil dipakai suami kerja di PLN. Saya belum punya keinginan membeli lagi,” katanya. Secara ekonomi, keluarga Sucihari tergolong mapan. Namun, hal itu tidak menjadikannya senang akan kemewahan. Bagi dia, penghasilan yang diperolehnya bersama suami lebih difokuskan pada masa depan ketiga anaknya. Mulai dari sekolah, kuliah dan pernikahan mereka kelak. Ketiga buah hatinya itu, memiliki rentang usia cukup jauh. Anak pertamanya, Yesi Mawarsari, kini sudah menjadi PNS di lingkup Pemkot Madiun. Anak keduanya, Nanda Kharisma siswa

di SMA Negeri 3. Sedangkan, si bungsu Cholisah Sulistin siswa kelas 5 SD Endrakila. ”Anak kedua dan ketiga masih sekolah. Untuk anak pertama akan menikah,” paparnya. Sebagai wakil rakyat, alumnus FISIP Unmer Madiun tahun 1991 itu mengantongi sekitar Rp 10 juta. Meski begitu, Sucihari belum ingin mengubah kebiasannya dengan beralih naik mobil. ”Lebih baik begini (berangkat dan pulang kerja naik sepeda motor, Red) dulu,” jelas perempuan berjilbab itu. Alumni SMEA (sekarang SMK) Negeri 4 Madiun itu menyadari, naik sepeda motor banyak kendalanya. Yakni, saat mentari terik terasa panas dan basah saat hujan. Namun, dia seolah tidak mempedulikan hal itu. Baginya, semua kendala ada jalan keluarnya. Seperti, membawa jas hujan saat musim penghujan. ”Ya tidak basah kan kalau pakai mantel,” tutur anggota dewan yang duduk di komisi I itu.(*/jpnn)

Pemimpin Redaksi : Tauhid Wijaya. Redaktur Pelaksana: Mahfud. Redaktur/Asisten : Imam Subawi, Endro Purwito, . Staf Redaksi/ Reporter : Puspitorini Dian H, Rully Prasetyo, Timur Pradopo, Sri Utami, Antuji Hayatri Masroh, Heri Muda Setiawan. Pracetak : M Arif Hanafi (koordinator), Saifudin Asro, M. Sahrul Mubarok Sekretaris Redaksi : Masrurotus Solikah Pemasaran dan Offprint : Ahmad Qodiron (Manager), Samsul Ghorib, Robbet Agus Juwandono, Iklan: Chafid Suyuti (manager), M. Najib , Dillia Yuliharti Administrasi Iklan : Efi Susanti Penerbit : PT Kediri Intermedia Pers. Direktur/ GM : Sholihuddin Bagian Keuangan/Administrasi : Reliya Iin Nugraini, ZS Dwi Hartutiek, Choirul Anam, Yusi Ratna, SIUPP : 1527/SK/Menpen/SIUPP/1999 Alamat Redaksi/ Iklan dan Pemasaran : Jl. Brawijaya 27D Kediri Telepon : (0354) 681320 - 699665 Fax. (0354) 687904 E-Mail : radarkediri@gmail.com / rdkediri@yahoo.com Perwakilan Surabaya : Graha Pena Lt. 4, Jl. A Yani 88, Telp: (031) 8283333 (Hunting), Fax : 031.8255555.


KAMIS 22 OKTOBER

TAHUN 2009

Honda Rebut Market Leader Mesin Mio Noise

Pertanyaan: Motor Yamaha Mio saya tahun pembuatan 2008. Kini sudah menunjukkan pemakaian 34 ribu kilometer. Sekarang ini motor kalau dipakai terdengar bunyi kasar di bagian mesin belakang. Kapan waktunya ganti belt? Mohon penjelasannya! DIASUH OLEH : Ardian, Pare, Kediri TISNA Jawab: Perawatan pada motor matic (Mio dan Nouvo) harus dilakukan secara berkala, baik ganti oli maupun servisnya. Jika dilihat dari keluhan yang disampaikan bunyi kasar pada bagian mesin belakang kemungkinan terjadi dari bagian CVT nya. Dengan pemakaian yang sudah mencapai 34 ribu kilometer seharusnya sudah dilakukan pemeriksaan dan pembersihan pada bagian CVT-nya. Bunyi kasar kemungkinan terjadi karena perawatan (pemeriksaan dan pembersihan) tidak dilakukan secara rutin. Akhirnya ruang CVT menjadi kotor dan terjadi keausan pada komponen-komponennya. Periksa dan pastikan semua komponen yang ada di ruang CVT masih berfungsi baik dan normal. Jika sudah mengalami keausan yang berlebihan segera ganti dengan yang baru dan original. Yang harus diperhatikan agar komponen yang terdapat di ruang CVT tidak cepat aus adalah melakukan penggantian grease secara berkala, dan grease yang digunakan adalah khusus grease yang tahan panas sampai 135 derajad ke atas. Ini agar grease tidak cepat meleleh dan kering. Karena hal itulah maka keausan komponen dapat diminimalisasi dan awet digunakan. Rekomendasi pada pemakaian standar periode penggantian v-belt adalah 25 ribu kilometer. Untuk mendapatkan hasil yang baik selalu cek dan servis di bengkel Resmi Yamaha dang ganti suku cadang dengan suku cadang Asli Yamaha. Servis Dapat Duit….., Ya….hanya di HUJAN DUIT DI WORKSHOP ARMADA PAGORA…….., Dapatkan Uang Tunai Total Jutaan Rupiah hanya di Workshop Armada Pagora, Bintang Lima Layanannya dan Buaaaaanyak hadiahnya. Ayo…….Buktikan dan Rasakan!!!!!!!! Ada lagi…….Undang Teman, Kerabat, Saudara anda untuk servis Di Workshop Armada Pagora : Jl. A. Yani 10/59 Tlp 680778-680618 Kediri, Jl. Raya Ngadiluwih 117 Tlp. (0354) 479202-477596 Ngadiluwih dan Jl. Joyoboyo 127 tlp. (0354) 546884 Sitimerto Pagu. Dan dapatkan Hadiah lebih banyak lagi!!!! Servis di Workshop Armada Pagora Pasti Untung!!! Pertanyaan dialamatkan ke : PT. ARMADA PAGORA JAYA Jl. Achmad Yani 10 Kediri, Telp. (0354)680778 Fax (0354)672392 atau sms ke 08123406836 Pertanyaan yang dimuat mendapatkan souvenir dari ARMADA MOTOR Diasuh oleh : Chief Mekanik Authorized Claim Shop Armada Motor

JEPRET YAMAHA Ini pengendara yang tertib. Selain mengenakan helm standar dan memasang dua spion, pengendara Yamaha Vega ZR bernopol AG 3080 BJ ini juga menyalakan lampu meski di siang hari. Dia berhak mendapatkan hadiah. Hadiahnya bisa diambil di dealer resmi Yamaha Timbul Jaya Putra Ringin Sirah, Jalan Hayam Wuruk 81 Kediri. Tunjukkan STNK saat pengambilan hadiahnya. (*)

TIMUR PRADOPO/RK

Ditopang Kelas Low End, Beri Kontribusi Penjualan 47 Persen KEDIRI- Honda mulai mengusik ketenangan rival beratnya Yamaha. Posisi market leader yang selama ini disandang Yamaha direbut. Itu terlihat dari market share dua pabrikan Jepang, selama Agustus dan September di wilayah eks-karesidenan Kediri. Pada Agustus, market share Honda sudah mendekati Yamaha. Hanya terpaut 1,1 persen. Saat itu

pasar Honda berada di angka 45,8 persen dan Yamaha mendapatkan jatah 46,9 persen. “Agustus lalu stok kami mulai membaik. Beberapa program juga sudah direspon positif, khususnya di kelas low end,” ungkap Jeffri Limantara, area sales supervisor marketing department PT Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Motor. Saat posisi Honda diambil alih Yamaha, menurut Jeffri, semua itu lantaran keterbatasan stok. ”Kami ada kendala di produksi. Dan, kondisi tersebut bisa dimanfaatkan dengan baik oleh kompetitor,” ujarnya.

Membaiknya pasokan unit Honda terbukti pada September. Market share Honda mengungguli 2,4 persen. Kata Jeffri, bulan DOK/RK lalu pangsa Jeffri Limantara pasar Honda bisa menembus angka 46,8 persen dan Yamaha turun di angka 44,4 persen. ”Bulan lalu pasokan unit mulai normal.

Market Share Honda dan Yamaha di EksKaresidenan Kediri Produk Agustus

September

Honda 45,8 persen 46,8 persen Yamaha 46,9 persen 44,4 persen Selisih 1,1 persen 2,4 persen

Beberapa yang inden sudah mulai terdistribusi. Ini membuat market share kami mampu mengungguli kompetitor,” tambahnya. Dari data yang didapatkan Radar Kediri menyebutkan, kontribusi penjualan terbesar Honda ditopang

dari kelas low end, yakni Absolute Revo. ”Kelas low end kontribusinya 47 persen dari total penjualan Honda. Kalau di semua tipe bebek dan semua merek, kelas low end kami menyumbangkan 59 persen. Dan, sekitar 40 persen imbas dari program Revo kami,” paparnya saat dihubungi lewat ponselnya kemarin. Lebih lanjut Jeffri mengutarakan, saat ini hampir semua tipe Honda sudah ready stock, kecuali Beat dan Vario Techno. ”Kedua tipe itu masih ada kendala di stok. Tapi akan terus kami usahakan agar pasokan unit tidak terlalu lambat,” tambahnya.(ado/ndr)

Yamaha Siap, Suzuki Kejar Target Sementara itu, Yamaha mengakui kalau market share-nya merosot lantaran unitnya kurang siap. ”Agustus unit kami sangat kurang. Tapi kami masih menang tipis,” ungkap Ernanto Rudy Purnomo, assistant sales manager area control PT Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI). Dia mengatakan, saat pasokan unit Yamaha kurang, Honda justru membuat program spesial dan stok unitnya melimpah. ”Jadi market mereka (Honda) mampu mendekati kita (Yamaha),” ucapnya. Untuk market share September, kata Ernanto, secara total demand memang turun karena kondisi pasca Lebaran. ”Pasca Lebaran penjualan berkurang. Memang Honda unggul tapi belum bisa memanfaatkan dengan maksimal. Buktinya, market share mereka (Honda) tak terpaut jauh,” paparnya. Kalau persaingan Honda dan Yamaha

MASIH MENANG TIPIS

TIMUR PRADOPOR/RK

KONSULTASI TEKNIS

CMYK

CMYK

RADAR OTOBIZ

34

ketat, Suzuki tak mau ketinggalan. Selama September, Suzuki berhasil meningkatkan market share-nya dua persen di wilayah Kediri dan Nganjuk.

”Sebelum itu masih di kisaran empat persenan. Sekarang antara lima sampai enam persen,” ujar Yulianto, area supervisor PT Indo Jakarta Motor

Agung Putra Motor Gerebek Pasar “Doorprize yang KEDIRI- Dekami sediakan aler Agung Puludes,” tegastra Motor terus nya. memanjakan Robert memasyarakat ngungkapkan Kediri. Salah even gerebek satunya mepasar akan dingadakan eadakan dua kali ven gerebek dalam sebulan. pasar di Pasar “Kami pindahSetonobetek, pindah. Jadi Selasa (20/10). tunggu saja keMenurut Rohadiran Agung bertus Rommy ISTIMEWA/RK Arvianto, owPROMOSI : Gerebek pasar Agung Putra Motor Putra Motor di pasar-pasar ner Agung Modi Setonobetek. yang lain,” tamtor Group, akbahnya. tivitas itu untuk memudahkan konsumen yang Untuk program kredit, saat ini Agung Putra ingin mengetahui produk Honda. “Ini juga Motor menggulirkan paket istimewa. Yakni menjadi sarana promosi bagi kami. Kami uang muka dan angsuran super ringan. akan membantu konsumen yang ingin memiliki Anda bisa datang ke dealer Agung Putra sepeda motor Honda,” ungkap pria yang Motor, Jalan Mayor Bismo 56 Semampir, akrab disapa Robert ini. Kediri, telepon (0354) 687111. Bagi warga Di acara itu, Agung Putra Motor memberikan Nganjuk bisa datang ke Agung Motor (depan hiburan musik, bagi-bagi doorprize, riding test pasar Wage), Jalan A.Yani No 173 Nganjuk, dan penjualan sepeda motor. “Kami berikan telepon (0358) 321230, Jalan A.Yani No 177 hiburan ini semua untuk masyarakat Kediri. Warujayeng, telepon (0358) 771111, Jalan Bagi mereka yang tidak bisa datang ke Merdeka Barat No 7 Lengkong, telepon dealer, semua informasi bisa diperoleh di (0358) 556000, stan pasar sapi Guyangan, even gerebek pasar ini,” paparnya. telepon (0358) 331800. Layanan terbaik Masyarakat yang melihat di acara tersebut hanya akan Anda dapatkan di Agung Motor sangat antusias. Ini terbukti dari beberapa Group. (adv/ado/ndr) game yang diikuti dengan semangat.

Gemilang Surabaya, main dealer Suzuki di Kediri dan Nganjuk. Dia mengungkapkan, sampai akhir tahun ini target market share harus

Permintaan produk Yamaha pasca Lebaran berangsur pulih. Di ekskaresidenan Kediri pasca Lebaran lalu penjualan Yamaha memang berkurang karena keterbatasan stok.

tembus dua digit. Tahun ini penjualan Suzuki di wilayah Kediri dan Nganjuk, ditarget Yulianto harus menembus 600 sampai 700 unit. (ado/ndr)

Inden Matic, Akan Buat Produk Baru KEDIRI- Meski ’diserbu’ produk matic terbaru dari kompetitor, produk matic Yamaha, Mio series tetap diminati. ”Pasokan pabrik masih belum bisa mengimbangi demand. Jadi banyak dealer yang minim memajang Mio series,” kata Ernanto Rudy Purnomo, assistant sales manager area control PT Yamaha Motor Kencana Indonesia. Padahal produksi Mio series tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu. ”Kami sudah naikkan di atas 30 persen ternyata demand terus berkembang,” ungkapnya. Dalam sebulan, kebutuhan Mio series di eks-karesidenan Kediri 2.500 unit. ”Kami perkirakan bulan ini pasokan normal. Meski ada indenan, kemungkinan besar dapatnya sudah cepat,” tuturnya. Rumornya, saat ini Yamaha tengah ancang-ancang menaikkan kelas Jupiter Z. Dari kapasitas mesin 110 cc menjadi 125 cc. Jupiter Z masih eksis di kelas tersebut. Ada kemungkinan tak akan naik kelas. ”Yang keluar nantinya produk yang benar-benar baru dari Yamaha,” imbuh Ernanto.

Ancang-ancang Produk Baru Produsen - Yamaha - Honda - Suzuki

Prediksi Motor Andalan Naikkan kelas Jupiter Z dari kapasitas mesin 110 cc menjadi 125 cc Masih unggulkan Supra X 125 Gelontor produk baru di kelas matic, sport, bebek di segmen low end, dan satu produk lagi masih dirahasiakan

Soal namanya, Ernanto belum bisa menyebutnya. ”Soal nama nanti dulu. Tapi masuk kelas bebek premium,” akunya. Launching produk inipun belum bisa dipastikan. Semua masih tergantung kondisi pasar. Kalau kondisi market share-nya bagus, ada kemungkinan baru di-launching tahun depan. ”Kalau kami rasa perlu mendongkrak pasar, bisa jadi akan keluar akhir tahun ini,” ujarnya. Soal isu produk baru di Yamaha, kubu Honda tetap waspada. Pasalnya, kelas yang dimasuki Yamaha merupakan kelas andalan Honda, yakni Supra X 125. ”Kelasnya Supra X 125 masih menguasai pasar 90 persen. Kami rasa masih bisa diandalkan,” tegas Jeffri Limantara.

Kabar keluarnya produk baru juga diembuskan Suzuki. Bahkan motor berlambang huruf S ini bakal meluncurkan empat produk baru. Saat dikonfirmasikan, Yulianto mengaku produk baru Suzuki paling cepat keluarnya Maret atau April. ”Belum tahu apa yang keluar duluan. Kami akan meeting Desember nanti,” kilahnya. Tahun ini, Suzuki akan menggelontor produk barunya di kelas matic, sport, bebek di segmen low end, dan satu produk lagi belum tahu masuk kelas mana. ”Kami ha rapkan nantinya produk baru Suzuki bisa menaikkan penjualan. Yang jelas mengembalikan kejayaan Suzuki seperti 3 atau 4 tahun lalu,” tegas Yulianto.(ado/ndr)


35

KAMIS 22 OKTOBER 2009

PERLU Sambungan dari hal 25

Eko juga belum bisa menyebut siapa investor yang akan digaet. Tapi dia menyebut sudah ada beberapa investor yang telah menyatakan minatnya. Masih menurut Eko, upaya pemkab terus memperbaiki sarana dan prasarana tersebut juga untuk memancing masuknya investasi. Seperti fasilitas subterminal, convention hall, dan pos polisi. Jika sarananya lengkap Eko yakin banyak investor yang akan masuk. Pihak pemkab juga optimistis semua sarana tersebut akan kelar pada tahun ini. Khusus untuk convention hall, karena masih mem-

DIESEL PASIR Sambungan dari hal 25

Jika penambang terus beroperasi, warga akan kembali beraksi. “Pokoknya, Jembatan Mrican harus bersih dari penambang pasir. Mungkin dalam waktu dekat akan kami tertibkan lagi,” katanya. Untuk diketahui, aksi warga dilakukan untuk menyelamatkan Jembatan Mrican yang konstruksinya sudah rapuh akibat penambangan pasir mekanik. Sebab, mereka menilai,

OBRAK LAGI Sambungan dari hal 25

Namun, saat aparat satpol mengangkut lapak-lapak itu ke mobil, sempat terjadi ketegangan. Pedagang menolak. Tapi, satpol tetap bersikeras. Lapak-lapak tersebut tetap diangkut. Walau demikian, tak bisa semuanya karena daya muat kendaraan satpol terbatas. “Kami tidak punya truk,” kata Hastoro. Dia menandaskan, penyitaan dilakukan karena PKL sudah berulang kali diperingatkan, bahkan diobrak. Akan tetapi, mereka tidak pernah hirau dan selalu kembali lagi. Makanya, satpol

KANTOR LH Sambungan dari hal 25

Sambil menunggu, PG Pesantren Baru diminta memperbaiki lebih dulu aeratornya dan menghentikan operasi. Lalu, bagaimana jika hasil uji lab nanti menyebutkan bahwa limbah cair PG Pesantren Baru terbukti mencemari lingkungan? Agus menjawab, kantor LH akan memberikan sanksi. Bentuknya mulai peringatan tertulis hingga pencabutan izin. Hanya, lanjut dia, kantor LH juga rutin melakukan uji kelayakan limbah cair yang dibuang ke sungai itu setiap bulan. Pada September lalu, hasilnya masih memenuhi standar baku mutu. “Sesuai amdal (analisis mengenai dampak lingkungan),” lanjutnya.

KENAPA Sambungan dari hal 25

Ketika saya menginjak kelas tiga SMA, segalanya seakanakan berubah drastis. Peraturan yang sebelumnya melarang siswa membawa handphone telah direvisi oleh zaman. Hal itu disebabkan semakin masifnya penggunaan handphone di kalangan pelajar. Selain harga handphone yang semakin terjangkau, kondisi itu juga diikuti dengan munculnya operator-operator baru yang menjual harga pulsa sangat terjangkau. Semakin masifnya penggunaan handphone di sekolah membuat peraturan pelarangan handphone mati dengan sendirinya. Tak ada peraturan boleh membawa handphone, akan tetapi terkadang dilakukan razia di sekolah dengan maksud menghindari tayangan- tayangan pornografi yang tersimpan di handphone pelajar. Akan tetapi, agenda rutin razia itu semakin lama semakin jarang hingga akhirnya tidak pernah sama sekali. Dan, dengan semakin berkembangnya zaman, handphone telah berubah lebih dari sekadar alat komunikasi. Peralatan ini telah menjadi suatu kebutuhan yang sangat sulit ditinggalkan. Sebagai suatu kebutuhan, sangat tidak layak apabila dimunculkan suatu peraturan baik itu bersifat tertulis ataupun lisan untuk melarang penggunaan handphone. Ada beberapa alasan yang bisa saya paparkan sebagai rasionalitas penolakan larangan ini.

KEKUASAAN Sambungan dari hal 25

Berbeda dengan Raka i Hino Pu Sindok, para penguasa yang tegak di atas permadani ketidakbersalahan, tidak sedikit pun memiliki rasa segan apalagi malu untuk melakukan tindakan sewenang-wenang terhadap para kawula. Candi-candi berukuran raksasa yang dibangun untuk kemegahan seorang penguasa, tegak dalam bayang-bayang maut yang menyengsarakan para kawula. Sebab, seiring tegaknya candicandi raksasa yang megah itu, be-

butuhkan tambahan dana, paling cepat pada 2010 baru bisa selesai. “Permintaan anggaran itu (Rp 15 miliar, Red) sudah dimasukkan RAPBD 2010. Setelah anggaran turun, convention hall tahap II bisa direalisasikan,” yakin Eko. Kepastian permintaan anggaran SLG 2010 nanti langsung ditanggapi kalangan DPRD. Menurut Murdi Hantoro, ketua pansus tata tertib (tatib), dia belum mendapat draf RAPBD 2010. Tetapi, dengan nilai anggaran yang mencapai Rp 15 miliar, berarti kebutuhan dana untuk SLG masih sangat tinggi. Hantoro mengatakan, dalam pembahasan RAPBD 2010 nanti dia akan menanyakan peruntukan

dana secara rinci. Selain rincian peruntukan dana, Hantoro juga akan mempertanyakan kepastian investor yang diajak kerjasama. Menurut Hantoro, sejak beberapa tahun lalu pemkab selalu mengatakan kalau ada banyak investor yang sepakat menanamkan modal di SLG. “Tapi sampai sekarang terus memakai dana APBD,” sindir Hantoro. Lebih lanjut Hantoro mengatakan, jika para investor memang berminat untuk berinvestasi di SLG, pemkab harus segera memaparkan. Kemudian, para investor itu diminta segera menanamkan investasinya. Sehingga, central business district (CBD) seperti konsep yang dipaparkan sejak beberapa tahun lalu bisa terealisasi. (ut/fud)

tidak ada lagi yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan jembatan tersebut. Pemkab sendiri cuek. Sementara itu, para penambang pasir mekanik di Putih juga kompak beroperasi kembali sejak Senin (19/10). Pantauan Radar Kediri, setidaknya ada sembilan perahu dan lima ponton yang diturunkan ke Sungai Brantas. Bahkan, perahu-perahu itu tak segan menyedot pasir tak jauh dari Jembatan Mrican. Aj, penambang mekanik, berdalih sudah rugi dalam jum-

lah besar. Dia berani beroperasi lagi setelah yang lain memulai. “Ada (penambang pasir di Putih) yang beroperasi sejak seminggu lalu juga aman-aman saja. Satpol tidak merazia. Makanya kami beroperasi,” katanya. Sayang, Kepala Satpol PP Kabupaten Kediri Gembong Sudjatmiko belum bisa dikonfirmasi. Ponselnya tidak aktif. Sedangkan Kasi Perundang-undangan Agung Joko Rekmono yang dihubungi melalui ponselnya, tidak diangkat. (ut/hid)

mengambil sikap tegas. “Kalau tidak dibersihkan begini, mereka akan tetap nekat berjualan,” tandasnya. Selanjutnya, peralatan dagang milik para PKL itu akan dijadikan barang bukti. Hastoro menuturkan, penertiban akan dilanjutkan. Sasaran berikutnya adalah para PKL yang berjualan di depan RSUD Gambiran. Mereka menggelar dagangannya di sepanjang trotoar yang seharusnya digunakan untuk pejalan kaki. Sementara itu, Edi Suparno, PKL buah Pasar Bandar, mengaku berjualan di sekitar pintu masuk agar mudah dilihat. Sehingga, calon pembeli tertarik.

“Kalau di lantai dua Pasar Bandar (lokasi yang disediakan untuk pedagang buah, Red), siapa yang mau ngambus (berkunjung, Red)?,” tanyanya. Edi berdalih, sebenarnya mereka sudah menyiasati dalam berjualan. Yakni, baru menggelar dagangannya di atas pukul 12.00. “Tapi, kenapa kami tetap dirazia?,” dalih lelaki 30 tahun asal Kecamatan Banyakan, Kabupaten Kediri ini. Seharusnya, menurut dia, razia dilakukan terhadap seluruh PKL yang berjualan di Kota Kediri. Bukan hanya di Pasar Bandar. Dengan demikian, tidak akan ada kecemburuan di antara mereka. (tyo/hid)

Agus menambahkan, manajemen PG Pesantren Baru cukup kooperatif terhadap permasalahan ini. Sejak Senin (19/10) lalu, mereka menghentikan produksinya. Mereka juga berencana menambah satu aerator sehingga jumlahnya menjadi tujuh unit. Namun, secara terpisah, Kepala Bagian Pengolahan Limbah PG Pesantren Baru Omo Kuswoyo menyebut bahwa penghentian produksi pabrik mulai Senin (19/10) lalu hingga kemarin bukan karena ada larangan dari Kantor Lingkungan Hidup Kota Kediri. Melainkan, karena ada permasalahan pada alat pembangkit tenaga uap di pabrik. “Tidak ada hubungannya dengan limbah,” sebutnya saat dihubungi Radar Kediri lewat ponselnya, kemarin.

Omo mengatakan, pihaknya sudah memperbaiki empat aerator yang rusak. Rencananya, mereka akan menambah satu unit aerator baru. “Aerator kami rusak karena usianya sudah tua (mulai 1990, Red). Jadi, kami berencana menggantinya dengan yang baru,” katanya. Terkait kondisi limbah PG Pesantren Baru, Omo mengklaim bahwa selama ini selalu sesuai dengan amdal. Seperti diberitakan, Selasa (20/10) lalu PG Pesantren Baru diluruk puluhan warga Lingkungan Dander, Kelurahan Ketami, Pesantren. Mereka memprotes pencemaran yang disebabkan oleh pabrik tersebut. Namun, dari tiga tuntutannya, hanya satu yang dipenuhi. Yaitu, pengobatan gratis. (tyo/hid)

Pertama, alasan larangan handphone muncul sebagai reaksi atas kasus video porno yang terjadi di SMAN 6. Kasus ini bukanlah alasan yang tepat untuk melegalkan peraturan ini. Dengan semakin berkembangnya teknologi, adegan seperti itu tidak hanya bisa direkam oleh handphone. Akan tetapi, ada media-media lain seperti laptop atau kamera digital. Apalagi laptop mempunyai kualitas penyimpanan data yang jauh lebih akurat dan kuantitas yang lebih besar daripada handphone. Apabila pihak berwenang konsekuen dengan alasan tersebut maka laptop harus masuk daftar hitam. Akan tetapi, bisakah itu diterapkan? Dengan koar-koar menciptakan sekolah yang berbasis teknologi maka larangan membawa laptop secara otomatis akan menutup program akselerasi di beberapa SMA dan membubarkan SMA yang mengadakan program SBI (Sekolah Berstandar Internasional). Sebuah kebijakan yang irasional. Kedua, larangan handphone secara tidak langsung akan menciptakan disparitas antara orang tua dan siswa. Selama ini telah muncul kebiasaan yang reguler dalam memanfaatkan handphone. Yaitu sebagai alat komunikasi orang tua untuk mengontrol anakanak mereka. Apalagi dengan kondisi iklim pendidikan seperti sekarang, di mana siswa dituntut untuk lebih aktif berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan di luar kelas. Pelarangan handphone jus-

tru akan membuat siswa tidak terkontrol dan memperparah pergaulan remaja yang sudah kebablasan seperti sekarang. Terlebih media komunikasi remaja sekarang bukan hanya handphone, tapi ada facebook atau yahoo messenger yang bisa mereka akses melalui laptop yang penggunaanya dilegalkan atau bahkan dianjurkan oleh sekolah. Ketiga, pelarangan handphone sebagai alasan adanya video porno terkesan dipaksakan. Pihak berwenang mencoba untuk menggeneralisasi semua handphone adalah alat komunikasi yang mempunyai kamera dan bisa digunakan sebagai alat perekam. Padahal, tidak semua handphone sesuai dengan spesifikasi tersebut. Ada handphone yang masih berlayar hitam putih, ada pula yang berwarna namun tidak ada fasilitas videonya. Apabila alasan yang dipakai konsisten maka pelarangan handphone hanya terbatas pada handphone yang mempunyai fasilitas video saja. Dan, tidak perlu mengorbankan hak-hak pelajar serta orang tua. Andaikan saya boleh ber-suuzon, larangan ini adalah bukti malasnya pihak berwenang untuk melakukan razia rutin yang seharusnya menjadi kewajiban mereka. Pada akhirnya, tetaplah pelajar dan orang tua yang menjadi korban atas sebuah kebijakan. (Penulis adalah warga Kota Kediri, mahasiswa Pascasarjana Ilmu Politik Universitas Indonesia)

ratus dan bahkan beribu kawula yang bekerja wajib dalam krigaji, menyerahkan nyawa akibat kecelakaan, kelelahan, kekurangan makan, diganyang penyakit, dan sebab yang lainnya. Meski hidup dalam derita dan sengsara, tak satu pun di antara kawula yang berani mengeluh. Namun, semakin berat penderitaan yang dipikul kawula, semakin tebal kebencian mereka terhadap penguasanya. Kesengsaraan yang dialami kawula alit yang mendapat titah mendirikan bangunan-bangunan raksasa yang menelan korban tak terhitung itu, masih diperparah

oleh tingginya tingkat kejahatan yang tak kenal ampun. Di tengah kehidupan yang serbakekurangan, penduduk di desa-desa sering digemparkan oleh tindak pencurian dan perampokan yang tidak pandang bulu. Dan setiap kali terjadi tindak kejahatan di suatu tempat, nyaris ditandai oleh kematian mereka yang menjadi korban. Keamanan, kedamaian, ketentraman, kemakmuran, dan keadilan yang pernah tegak perkasa di masa kekuasaan Ratu Sanjaya perlahanlahan terkubur ke dasar bumi seiring maraknya Sang Ratu Mataram ke langit. (bersambung)

GALERI PENDIDIKAN

Berlakukan sejak Dua Tahun Lalu Aturan Pelarangan HP di SMAN 3 Kediri KEDIRI- Turunnya Surat Keputusan (SK) dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kediri ternyata direspon biasa saja oleh SMAN 3 Kediri. Sebab, sudah sejak dua tahun lalu sekolah itu menerapkan aturan pelarangan membawa HP di lingkungan sekolah. “Jadi, ketika SK itu turun, kami sudah siap,” ujar Kepala SMAN 3 Kediri A. Wahid Anshori kemarin kepada Radar Kediri. Wahid mengatakan munculnya aturan itu salah satu alasannya adalah adanya indikasi bahwa HP digunakan untuk melakukan kecurangan dalam ujian. Selain itu Wahid berpendapat HP dapat membuat siswa tidak fokus dalam mengikuti proses kegiatan belajar mengajar. Karena seringkali saat pelajaran berlangsung, siswa disibukkan dengan membalas pesan pendek atau mendengarkan musik. Kendati demikian Wahid mengakui bahwa pelarangan membawa HP masih menimbulkan kontroversi. Tapi jika dilihat dari dampaknya, untuk siswa usia sekolah, justru lebih banyak dampak negatifnya daripada positifnya. “Dampaknya, prestasi siswa bisa menurun. Itu sudah kami buktikan,” lanjut Wahid. Di sisi lain, dengan adanya pelarangan HP itu justru membuat para siswa memilih untuk menggunakan waktu luangnya di dalam perpustakaan atau laboratorium komputer yang tersambung dengan jaringan internet. Meskipun belum tentu di dalam perpustakaan

PENYELAMAT Sambungan dari hal 25

Hasil imbang tersebut terlihat sangat disyukuri oleh kubu Macan Putih. Sebab, membawa pulang satu poin dari partai tandang tergolong prestasi yang bagus. “Ya, meski tak bisa dapat tiga poin saya bersyukur kami bisa dapat satu poin di kandang lawan,” ucap pelatih Persik Gusnul Yakin. Imbas dari keberhasilan menahan Pelita kemarin membuat nilai Persik menjadi tiga dari tiga kali main. Mereka masih tertahan di papan tengah klasemen sementara. Sedangkan bagi Pelita, satu poin ini menjadi poin pertama mereka. Di dua pertandingan sebelumnya tim besutan pelatih Fandi Ahmad ini selalu menelan kekalahan. Pada pertandingan yang digelar di Stadion Siliwangi Bandung

SUMBANG SEPARO Sambungan dari hal 25

Tak bisa dibayangkan jika Kota Kediri tak punya petenis meja yang satu ini. Sebab capaian yang didapat atlet yang masih berstatus sebagai mahasiswa itu ternyata adalah separo dari keseluruhan medali emas yang didapat Kota Tahu. Pada edisi tahun ini Kota Kediri mendapat delapan medali emas, Marufin menyumbang empat di antaranya. Empat nomor yang dirajai oleh Marufin dalam ajang multipsort terbesar di Jawa Timur tersebut adalah tunggal putra, ganda putra, ganda campuran, dan nomor beregu. “Penampilannya tahun ini memang luar biasa. Repot kalau Kota Kediri tak punya Marufin,” canda Ketua Umum KONI Kota Kediri Heru Marwanto. Ada cerita menarik di balik ke-

BERLOMBA Sambungan dari hal 25

Arnawati berharap ancaman sanksi seperti itu akan membuat siswanya jera. Sebab, bila siswa di kelas awal, kelas VII, kedapatan membawa HP, sekolah akan melakukan penyitaan selama tiga tahun. “Jika sudah tiga tahun tidak diaktifkan, apa tidak rusak handphone itu,” ujarnya. Wanita tersebut berdalih, bila sanksi penyitaan masih diikuti dengan masih bolehnya orang tua mengambil HP tersebut, tak akan efektif. Sebab, siswa masih bisa mengelabui orang tua setelah HP dikembalikan. Ujung-ujungnya, mereka akan kembali menggunakan di sekolah. Sanksi tegas seperti itu diterapkan SMP PD 2 setelah surat keputusan (SK) dari dinas pendidikan (disdik) terbit pada 16 Oktober. Pihak sekolah mengadakan rapat terlebih dulu dengan komite sekolah dan orang tua wali murid. Kemudian, penerapan sanksi mulai berlaku Senin (19/10). Sejak aturan sanksi diberlakukan, Arnawati mengaku belum ada siswanya yang melanggar. “Sejauh ini belum ada siswa-siswi yang ketahuan membawa handphone,” terangnya. Secara pribadi, wanita berjilbab ini menegaskan dukungannya pada langkah disdik. Dia melihat sebelum ini siswa banyak yang tak konsentrasi belajar karena membawa HP. Saat guru mengajar di depan kelas, tangan siswa berada di bawah meja untuk ber-HP. Hal itulah yang dianggap mengganggu proses belajarmengajar. Pihak SMP PD 2 juga sempat melakukan razia sendiri pada 12 Oktober. Saat itu 90 persen siswanya kedapatan membawa HP ketika berada di sekolah. Yang mengkhawatirkan, isi HP tersebut juga ada yang gambar porno. “Bagi yang kami sita waktu itu masih kami izinkan orang tua wali murid mengambilnya. Tapi kalau sekarang sudah tidak boleh,”

MOH. SYIFA/RK

SUDAH TERSEDIA: Siswi SMAN 3 menggunakan telepon umum di sekolah. Atas: Kepala SMAN 3 A. Wahid Ansori

itu mereka membaca, tapi paling tidak mereka bisa lebih mengenal buku. Sebagai konsekuensi adanya aturan itu, pihak sekolah juga memberikan fasilitas kepada para siswa. Yaitu dengan menyediakan dua unit telepon koin. Bahkan, sesekali siswa juga diperkenankan untuk menggunakan telepon sekolah untuk keperluan yang mendesak. Lalu, bagaimana dengan sanksinya? Wahid mengatakan untuk sanksi sudah dimasukkan ke dalam tata tertib sekolah. Bagi siswa yang kedapatan melanggar, akan diberikan peringatan dan HP disita oleh pihak sekolah. Namun jika masih saja tetap melanggar hingga tiga kali, pihak sekolah akan memanggil orang tuanya. “Kalau memang sudah tidak bisa diingatkan, maka siswa itu akan dikembalikan ke orang tuanya,” tandas Wahid.

Wahid lebih memilih untuk memberikan sanksi yang lebih halus kepada siswa dibandingkan dengan langsung merampas atau membuangnya. Karena cara itu dinilai kurang bijak. Pihak sekolah seharusnya memberikan pengertian kepada siswa tentang dampak penggunaan HP di sekolah. Pemilihan sanksi itu sendiri sebelumnya sudah melalui kesepakatan orang tua siswa. Sehingga saat aturan itu diberlakukan tidak ada yang keberatan. Sedangkan untuk pemantauannya seharihari, pihak sekolah membentuk tim tata tertib (tatib) yang terdiri dari sepuluh orang. Mereka merupakan guru yang setiap harinya melakukan pemeriksaan di kelas-kelas. Sehingga pihak sekolah bisa menjamin jika siswanya tidak ada yang membawa HP di dalam kelas.(fa/fud)

tersebut, Persik sebenarnya tampil kurang memuaskan. Pelita mampu mendominasi pertandingan. Mereka juga sangat berpeluang mengantongi tiga poin. “Saya salut kepada anak-anak yang terus berjuang hingga menit akhir,” kata Gusnul. Pertandingan baru dimulai tim besutan Fandi Ahmad langsung membuat kejutan. Striker baru mereka Edison Fonseca berhasil mencetak gol cepat sebelum pertandingan berjalan satu menit. Striker jangkung itu ini menjebol gawang Fauzi Toldo memanfaatkan blunder sang kiper. “Psikologis pemain terganggu dengan gol itu,” dalih Gusnul. Gol tersebut berawal dari dari umpan terukur Esteban Vizcarra. Fonseca berhasil melewati dua bek Persik sebelum akhirnya menaklukkan Toldo yang tak sigap menyambar bola dari kaki Fonseca. Kedu-

dukan 1-0 untuk Laskar Karawang. Unggul satu gol tak membuat Pelita mengendurkan serangan. Skuad yang bermarkas di Purwakarta, Jawa Barat itu terus menebar ancaman sepanjang 45 menit babak pertama. Sebaliknya Persik keteteran menghadapi serangan Pelita. Mereka nyaris tak bisa membangun serangan dengan baik. Serangan mereka selalu kandas di lapangan tengah. Bukan oleh ketatnya pertahanan lawan tapi justru kesalahan-kesalahan yang dibuat para pemain sendiri. Kedudukan 1-0 untuk tuan rumah itu bertahan hingga para pemain masuk kamar ganti. Di babak kedua, kendali permainan tetap dikuasai M. Ridwan dkk. Tapi masuknya Wawan Widiantoro dan Dodit Fitrio membuat Persik lebih menggigit. Sayangnya, pada menit ke-72 crossing Wawan yang

dilanjutkan tendangan keras Dodit berhasil diblok kiper Dian Agus Prasetyo. Wawan kembali membuang peluang di menit ke-80. Tendangannya masih jauh melambung. Beruntung saat injury time Wawan membayar kegagalan di kesempatan sebelumnya. Dia menjadi pahlawan dan menyelamatkan Persik dari kekalahan. Berawal dari sepakan pojok, pemain bernomor punggung 32 itu melepaskan tendangan fisrt time memanfaatkan bola muntah dari tepisan kiper Dian Agus. Gol Wawan ini membuyarkan kemenangan perdana yang hampir diraih Pelita. Sekaligus menutup laga itu dengan kedudukan 1-1. ”Seharusnya kami bisa menang. Tapi para pemain seperti meremehkan tim lawan dan seperti tak ingin menang,” kilah asisten pelatih Pelita Jaya Kadir Yahya. (jie/fud)

suksesan adik mantan petenis meja nasional Ahmar Rifai tersebut di ajang porprov. Yakni dia tak hanya ’membantai’ para pesaingnya yang berasal dari luar Kota Kediri untuk menjadi raja tenis meja di ajang tersebut. Tapi juga harus membantai rekan-rekannya sendiri yang berasal dari Kota Kediri. ”Ada dua nomor yang all Kota Kediri final,” kata mahasiswa Universitas Kadiri tersebut. Yakni nomor tunggal putra dan nomor ganda campuran. Di nomor tunggal putra mahasiswa semester lima tersebut harus saling bunuh dengan rekannya Julius Dwi Cahyo. Hasilnya petenis meja yang sudah bergabung dengan PTM Surya sejak kelas 6 SD itu berhasil menjadi pemenang. Kemenangan itu sekaligus menjadi ajang ‘balas dendam’ Marufin terhadap Julius. Sebab pada porprov edisi sebelumnya Marufinlah yang

dikalahkan oleh Julius di final tunggal putra. “Di porprov sebelumnya saya dapat tiga emas. Tunggal hanya perak karena kalah sama Julius,” kenangnya. Sedangkan untuk nomor ganda campuran Marufin yang berpasangan dengan Septiani harus saling mengalahkan dengan Julius yang berpasangan dengan Mega Fata. Untuk kedua kalinya Marufin berhasil menundukkan perlawanan dari Julius. Bagi mahasiswa jurusan manajemen tersebut, kemenangan di nomor ganda campuran tersebut sangat mengejutkan. Di luar prediksi sebelumnya. Pangkalnya saat latihan sparring pasangan Marufin-Septiani nyaris selalu kalah dengan pasangan Julius-Mega Fata. Tapi ternyata hal itu tidak menjadi ukuran saat final ganda campuran di ajang porprov tersebut. “Mungkin

mereka (Julius-Mega Fata, Red) persiapannya kurang,” katanya merendah. Dengan raihan empat medali emas itu pundi-pundi rupiah pun langsung mengalir ke saku atlet yang sudah sering menjadi andalan Jawa Timur maupun Indonesia di berbagai kejuaraan tenis meja tersebut. Dengan bonus satu medali emas tunggal mendapat Rp 5 juta dan beregu atau ganda Rp 2,75 juta maka paling tidak Marufin bisa mengumpulkan Rp 12 juta dalam kejuaraan tersebut. ”Ya sekitar itulah Mas,” katanya malu-malu Tak cukup empat medali emas di ajang porprov itu, beberapa hari berselang Marufin juga kembali menjadi raja tenis meja di ajang pekan olahraga mahasiswa nasional (Pomnas). ”Saya dapat dua medali emas. Dari tunggal dan ganda putra,” ceritanya. (fud)

ujarnya. Selain SMP PD 2, sanksi tegas juga diberlakukan SMKN 2 Kediri. Tak tanggung-tanggung, di sekolah ini sanksinya juga menakutkan bagi siswa yang tetap ngotot membawa HP ke sekolah. “Kalau ada siswa yang membawa handphone di sekolah maka handphonenya akan saya masukkan ke dalam kolam,” ancam Djoko Supriadi, kepala SMKN 2 Kediri. Karena dimasukkan ke kolam, tentu saja HP tersebut kemungkinan besar bakal rusak. Karena kemasukan air. “Setelah dibuang ke kolam kami izinkan untuk diambil toh sudah tidak bisa digunakan,” tambah Djoko. Sanksi seperti itu sudah berlaku sejak 12 Oktober. Lebih cepat empat hari dibanding SK disdik. “Sejauh ini masih sedikit yang kena sanksi handphone dibuang di kolam. Sekitar lima unit handphone-lah,” terangnya. Sementara itu, MAN Kediri 3 bahkan sudah menerapkan sanksi tegas larangan penggunaan handphone sejak 2007. Sanksinya berupa pengurangan nilai tata tertib siswa. Bila ada siswa yang beberapa kali ketahuan membawa HP, dia bisa kena sanksi dikeluarkan dari sekolah. “Jika ada yang ketahuan membawa handphone di sekolah maka nilai tata tertibnya dikurangi 70-100 poin,” ujar Abu Aman, kepala MAN Kediri 3 beberapa waktu lalu. Pengurangan poin 70-100 tersebut masuk kategori sanksi berat. Jika masih minus 70 maka orang tua akan dipanggil. Tetapi jika sudah masuk 100 maka akan langsung dikeluarkan. Pada 2008, MAN 3 Kediri sudah mengeluarkan sepuluh siswa karena membawa handphone yang ternyata berisi video xxx (porno). “Kalau ada isi video xxx maka poinnya sudah pasti minus 100,” ujar Abu. Sementara itu, hari ketiga pelarangan HP di sekolah kemarin masih diwarnai razia. Baik oleh disdik

maupun pihak kepolisian. Razia disdik masih dilakukan oleh Kepala Bidang Pendidikan Menengah Heri Siswanto. Sejumlah sekolah diobokobok. Seperti SMK Kertanegara, SMPN 1 Kediri, SMAN 6 Kediri, dan SMP Pawyatan Daha 2. Hasilnya, Heri menemukan empat HP. Tiga di antaranya dari SMK Kertanegara dan satu di SMAN 6. “Saya tadi malam tidur di rumah teman saya. Jadi handphone saya kebawa ke sekolah,” dalih Ahmad Sakirul, siswa kelas XII IPS 1 SMAN 6. Meski demikian, Heri tetap menyita HP Ahmad. “Silakan diambil besok (hari ini, Red) di disdik,” ujar Heri. Sedangkan razia di SMP Pawyatan Daha 2, Heri tidak menemukan satu HP pun. Namun, dia menemukan poster-poster artis seperti The Virgin, Limbad, dan Wali terpampang di dinding kelas IXD. Karena posterposter tersebut tidak berhubungan dengan dunia pendidikan, Heri memerintahkan untuk mencopoti semua poster. “Nanti guru kalian takut kalau mengajar. Karena Limbad di belakang melihat sambil melotot,” ujarnya dengan nada bercanda. Sementara, razia yang dilakukan Polresta Kediri berlangsung di SMAN 5 dan SMAN 7. Tidak ditemukan HP dalam razia tersebut. Polisi hanya mendapati satu charger dan headset. Razia dipimpin langsung oleh Kepala Bagian Binamitra Kompol Abraham Gurgurem. Polisi mendatangi SMAN 5 sekitar pukul 10.30. Setelah meminta izin dari kepala sekolah, petugas langsung masuk ke kelas-kelas. “Anak-anak kami minta waktunya sebentar. Kami akan memeriksa apakah masih ada yang membawa HP,” ujar Abraham di hadapan para siswa. Sesaat kemudian, petugas meminta semua siswa berkumpul di depan kelas. Sedangkan tas dan buku tetap berada di bangku masing-masing. Setelah berkumpul di depan, petugas langsung memeriksa satu per satu tas

dan bangku para siswa. Ternyata di kelas XI, petugas mendapatkan charger dan headset yang ditaruh di dalam tas milik Brigitta Demi. Saat ditanya oleh petugas, siswa berusia 16 tahun itu mengaku bahwa headset itu hanya kebetulan terbawa. “Tapi saya tidak bawa HP kok, Pak!” kata Brigitta kepada petugas. Sedangkan untuk charger, dia mengaku itu bukan untuk HP. Tapi digunakan untuk peralatan praktikum. Mendengar jawaban itu, petugas tidak langsung percaya. Sempat terjadi interogasi sekitar sepuluh menit. Namun ternyata memang petugas tidak menemukan HP di tas Brigitta. Abraham mengatakan bahwa razia kemarin sekaligus untuk memantau pelaksanaan SK yang dikeluarkan disdik. Karena dalam razia yang dilakukan disdik pada Selasa (20/10) lalu masih ditemukan siswa yang menyembunyikan HP di jok motor dan BH. “Untuk itu kami ingin memastikan apakah sekolah sudah melaksanakan dengan baik atau belum,” kata Abraham Menariknya, dalam razia kemarin petugas justru banyak menemukan peralatan make up milik para siswa. Seperti lipstick, bedak, cermin, sisir, dan pensil alis. Tentu saja hal ini mengundang gelak tawa para siswa di dalam kelas. Kepala SMAN 5 Kediri Marianto mengatakan pihaknya justru menyambut baik razia yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Memang diakuinya, kebijakan pelarangan membawa HP di sekolah baru dilaksanakan setelah adanya SK. “Tapi kami tetap melakukan pengawasan melalui wali kelas masing-masing,” kata Marianto kepada Radar Kediri. Seusai dari SMAN 5, petugas segera menuju ke SMAN 7 yang terletak di Jalan Penanggungan. Di sekolah itu petugas juga tidak menemukan siswa yang membawa HP.(tyo/fa/fud)


KAMIS 22 OKTOBER 2009

RADAR SPORT 1

Rebut 2 HP per Minggu! Setiap pengirim SMS rubrik Suporteraktif yang mengirim dari nomor Esia mendapat kesempatan meraih hadiah. Yaitu handphone dari Esia. Syaratnya, menggunakan bahasa santun dan kata-kata yang lengkap, berisi kritik membangun, tak merendahkan pihak lain, tak mengandung muatan SARA. Setiap minggu disediakan dua handphone yang akan diundi di awal pekan (undian pertama mulai minggu keempat Oktober (19/10). Jadi, kirim sebanyak-banyaknya SMS kamu dari nomor Esia! (*) Silakan mengirimkan SMS ke nomor :

0354-9039000 Buat Apa Beli O.K. John Buat apa OK JHON dikontrak mahal-mahal kalau ISL sudah mulai dia baru datang. DENIS BURENGAN 03549111175

PELITA JAYA

PERSIK

V

Belakang Sangat Riskan Wawan dan Gunawan Berikan Warna Serangan KEDIRI- Keberhasilan Persik mencuri satu poin di kandang Pelita Jaya benar-benar harus disyukuri. Pasalnya dengan kondisi pertahanan yang benar-benar masih amburadul mereka tak kemasukan banyak gol. Padahal tim lawan memiliki peluang yang sangat banyak. Kelemahan utama pertahanan Macan Putih kemarin adalah kordinasi antar pemain. Sulis Budi dkk masih sering membuat kesalahan komunikasi. Sehingga para pemain lawan dengan mudah mengoyak pertahanan tim Kota Tahu tersebut. Pertahanan Persik pun sangat menakutkan dan riskan kebobolan.

”Kami memang belum bisa memperbaiki pertahanan dengan maksimal,” kata pelatih Persik Gusnul Yakin. Salah satu buktinya adalah gol cepat yang dibuat oleh striker Pelita Jaya Fonseca. Akibat kurangnya kordinasi antar pemain dengan mudah pemain yang melakukan debutnya di Indonesia itu berhasil menjebol jala kiper Fauzi Toldo. Lemahnya lini pertahanan itu juga ditambah dengan penampilan buruk Fauzi. Akibat kegagalan mantan kiper pelita itu menyambar bola dari kaki striker asal Kolombia itu Persik harus ketinggalan sejak menit pertama. Kesalahan demi kesalahan kemarin juga terus dilakukan oleh kiper asal Palembang

itu. Antisipasi dan tangkapannya yang kurang lengket membuat Persikmania dibuat jantungan dengan aksinya. Sementara itu diturunkannya Gunawan menggantikan Idrus Gunawan kemarin terlihat memberi warna kepada permainan Persik. Mantan pemain PSIS Semarang itu tak hanya membantu pertahanan tapi juga berani maju untuk menyerang. Crossingnya cukup akurat dan mengancam pertahanan lawan. Selain Gunawan, pemain yang layak mendapat nilai tinggi dalam pertandingan tersebut adalah Wawan Widiantoro. Pemain yang sering turun sebagai pengganti itu berhasil menambah daya gedor Persik yang

Buktikan Mampu Bersaing Terus semangat pemain PERSIK, buktikan kalau kita mampu dan bisa bersaing di ISL. Ayo Persikmania mana nyanyian dan loyalitasmu dukung PERSIK. (P.S Tosaren) 03549133775 Beli Pemain Singapura Ayo Persik pada transfer window musim depan beli Noor Alamsyah dan Ridhuan dari Arema.Ku yakin musim depan persik jawa ISL.Bimo persik mania semampir 081913020292 Persikmania Setia Ayo Persikku tunjukkan kualitasmu saat laga lawan musuhmusuhmu dan buktikan pada masyarakat kediri bahwa kamu bisa. Kami persik mania akan selalu setia mendukungmu....! 08563367886 Majulah Persik Majulah persik. . Kami ‘Persik mania’nganjuk akan selalu mendukung mu dan setia menanti persik jadi juara. Cay0 PeRSiK. . .”RSVP’ 03587658617

Jangan Sampai Kalah Aku akan tetap mendukungmu walau titik penghabisan darahku dan jangan sampai kalah melawan lawan. bila persik kalah sunggh2 memalukan. kalau bisa cari yang lokal saja buang semua pemain asing. Bravo persik 08977981967 Jadilah Suporter Yang Aktif dan Kreatif Ayo mas Ego bangkitkan PERSIK MANIA nyanyikanlah lagulagu kebesaran Persik sepanjang pertandingan, hidupkan tribun selatan kalau perlu di tambah drun-drun biar tambah semarak, ayo semua kita beri dukungan Persik kayak waktu juara 2003. NDOWI NJATEN 081359198338 Kalahkan Arema Dengan kondisi Persik sekarang ini,masuk papan tengah sudah bagus dan peringkat di atas tim Jatim, buktikan Persik yang terbaik di Jatim dan yang terpenting bisa mengalahkan Arema itu melebihi juara Liga. Untuk semua Laskar Macan Putih tolong hancurkan Arema di stadion Brawijaya dan Kanjuruan. Farrel-Mrican. 085746475077

MOHAMMAD ALI/JP

SERI LAGI: Duel gelandang Persik Khusnul Yuli (25) dengan kapten Pelita Jaya M. Ridwan kemarin.

Jangan Sampai Antiklimaks Persibat Tamu Pertama Persedikab Putaran Dua KEDIRI- Persedikab tampil mengesankan di putaran pertama divisi I PSSI. Bermain di grup VII mereka berhasil memetik dua kemenagan termasuk saat laga away di kandang Persekabpas Pasuruan. Dua laga lainnya yang digelar di kandang lawan dilalui dengan hasil seri. Anak-anak Bledug Kelud pun berhasil memuncaki klasemen grup sementara hingga paruh babak pertama. Meski demikian, mereka tak boleh

Barikan Pemain Baru Hei Gusnul berikan persik pemain baru seperti Bambang pamungkas,ronald fagundes,Gonzales.Danilo,dan Ahmad kurniawan 085735314424 Tak Pernah Mencaci Persikmania Sejati tak pernah mencaci . Persikmania sejati tak pernah anarki. Persikmania sejati selalu mendukung MACAN PUTIH dengan loyalitas tinggi. Ungukan kembali kandangmu dengan yel-yekmu... ”by Mojo Arek Gayam” 081703328911 Jaga Staminamu Jaga stamina, jangan hilang konsentrasi, jangan buat kesalahan-kesalahan individu. jaga kerjasama team selama pertandingan,Bravo PERSIK.,kamu pasti menang.HArrY DLOPO. 081556666878 Striker Harus Siap Buat pemain sayap kanan atau kiri, wajib umpan crosing. Agar striker siap terus. Kalau sayap shooting ke gawang, selain melenceng juga kena blok kiper. AAN PARE 085235145517 Persik Kediri Harus Menang Jangan sampai kamu menyerah dg lawan-lawamu.aku selalu mendukungmu walau terik matahari dan hujan...semangat!!! Aden persikmania tulungagung 085735100865 Tunjukkan Kesaktianmu Untuk Saktiawan Sinaga, tunjukkan kesaktiamu ke lawan-lawanmu, bikin pertahanan lawan kocar - kacir dan bikin lawanmu takut sebagaimana namamu yang menakutkan sinaga sakti. (mahess) 08563063909 Buktikan Kepada Persimkamia Ayo Mahyadi Panggabean cs buktikan kepada persimkamia kamu pasti bisa bantai para penghianat dr: AG NGANJUK yang selalu mendukungmu BRAVO PERSIK. 081559881141 Benahi Pintu Masuk Pak panpel benahi pintu masuk banyak oknum petugas yang memasukan penonton tanpa tiket.kasian yang sudah punya tiket.ervan sambi 081234000037 Pakai Ungu untuk persikmania sejati kalau datang ke stadion pake atribut ungu donk..bukanya hijau itu bukan persik tp bajol ijo 081234000037 Bek Jangan Pressing Buat bek ambil bola atau clearen, jangan presing. Presing untuk gelandang bertahan. Striker siap terima umpan, dari lini perlini semangat smpai akhir pertndingn. 085235145517

melempem sejak babak pertama. Puncaknya dia berhasil mencetak gol penting Macan Putih setelah melakukan percobaan dua kali. Tendangan pertamanya melambung dan yang kedua berhasil merobek jala Dian Agus di injury time. Dengan golnya Persik pun kembali selamat dari kekalahan. “Gol itu untuk Persik dan Persikmania. Juga untuk anak saya, Alesandro Arjuna Putra,” kata pemain asli Kediri itu. Sementara itu kubu Pelita Jaya mengaku sangat kecewa dengan hasil seri tersebut. Selain main di kandang sendiri mereka sebanarnya memiliki kesempatan untuk menang besar. ”Kami memiliki banyak peluang. Tapi tidak bisa dimanfaatkan dengan baik,” kata asisten pelatih Pelita Jaya Kadir Yahya.(jie)

Kena Ligamen, Mahyadi Istirahat Seminggu

Tidak Perlu Tambah Saya yakin Persik tidak perlu tambah amunisi cukup tingkatkan saja motivasi sampai tingkat doktrinasi dimana akhir nya anakanak akan bekerja atas dsar dedikasi bukan lagi profesi ALLAHU AKBAR !! MC. COLK 03549111581

Persikmania Senang Persik Menang Indung-indung kepala rindung lawan musuhmu janganlah bingung. Persik mania pastilah senang jika persik ku menang. SANTO,KEPUHKEMBENG JOMBANG 085230314737

1

ANTUJI H. MASROH/RK

FOKUS : Striker Anjik Wijanarko (merah) saat menjamu Persikoba Kota Batu musim lalu.

Jadwal Persedikab Putaran II Babak Pertama Rabu, 28 Oktober

Persibat Batang

Home

Sabtu, 31 Oktober

Persebi Boyolali

Home

Jumat, 6 November

PSBK Blitar

Away

Senin, 9 November

Persekabpas

Home

jemawa menghadapi putaran kedua babak pertama yang digelar mulai 28 Oktober nanti. “Kami akan tetap membenahi tim ini supaya tampil lebih bagus di pertandingan putaran kedua nanti,” kata pelatih Persedikab Bangang Drajad. Sebab fakta menunjukkan bahwa anak-anak lembah Gunung Kelud itu sering kali bermain antiklimaks. Salah satu contohnya adalah saat mereka tampil bagus di turnamen wali Kota Madiun lalu. Saat itu mereka main bagu di pertandingan awal. Bahkan berhasil mengalahkan runner up ISL Periwa Wamena dengan skor 3-2. Namun setelah itu penampilan mereka tak bisa menang lagi melawan tim yang jauh lebih lemah dibandingkan Persiwa. Yakni tim divisi utama Mojokerto Putra dan tuan rumah Madiun Putra. ”Saat itu memang antiklimaks. Permainan anakanak tak sebagus pertandingan pertama,” ingatnya. Tak mau hal itu terulang Bambang mengaku sudah meminta anak asuhnya untuk waspada. ”Jangan sampai antiklimaks. Kalau bisa permainan anak-anak harus meningkat lagi di putaran kedua nanti,” sambung mantan pemain timnas Garuda itu. Untuk itu selama jeda kompetisi yang berdurasi sekitar sepuluh hari ini Bambang mengaku telah menggenjot para pemainnya. Baik porsi latihan teknik, kerjasama maupun fisik. Dia berharap saat mereka menghadapi Persibat Kabupaten Batang di laga perdana putaran kedua timnya jauh lebih siap dibandingkan saat masuk putaran pertama lalu. ”Fisik akan terus kami tingkatkan agar permainan makin bagus,” pungkasnya. (jie)

03 Pertandingan Persik v Persiwa Pada Rabu, 22 November 2009 berakhir : a. Menang Persik b. Menang Persiwa c. Seri Dimanakah letak cabang Armada Pagora Jaya ? a. Ngadiluwih b. Kras c. Ringinrejo Gunting dan jawab pertanyaan Kuis Yamaha ISL 2009 Kirim kupon paling lambat 22 November 2009 pukul 15.00 WIB. PENGIRIM Nama ..............................................No. KTP/SIM/ ............................ Alamat .............................................................................................. TEMPAT PENGUMPULAN KUPON : KEDIRI : Kantor Radar Kediri, Jl Brawijaya 27D NGANJUK : Agen Munajat/TB Sumber Ilmu, Jl Pangsud 115/21 KERTOSONO : Agen Prayit/Toko Sumber Ilmu Jl A Yani 85 PARE : Sub Agen Nanang Depan RS HVA Toeloengrejo Pare Hadiah per periode: Kaus, Jam dinding, Payung, Tiket VIP, Tiket Utama, Tiket Ekonomi Hadiah Utama (diundi tiap 4 kali home): TV, Kulkas, Mesin Cuci,MP4, Jaket, Rompi, Jam dinding, Payung, Travel bag

‘Keberhasilan’ Persik menahan imbang Pelita Jaya kemarin malam membawa korban. Sang kapten Mahyadi Panggabean harus menjadi tumbal kesuksesan anak asuh Gusnul Yakin itu meraih satu poin di kandang Pelita Jaya. Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Siliwangi Bandung kemarin Mahyadi mengalami cedera yang lumayan parah. ”Bisa dibilang parah. Makanya tidak bisa melanjutkan pertandingan,” kata dokter tim Persik dr Fauzan Adhima. Menurut Fauzan, dari pemeriksaan awal Mahyadi mengalami cedera ligamen pada lututnya. Sehingga tak bisa meneruskan memimpin pasukan Macan Putih menghadapi anak asuh Fandi Ahmad tersebut. “Ada ligamen lutut kanannya yang mengalami masalah setelah benturan. Sulit untuk melanjutkan pertandingan,” sebut dokter berkacamata itu. Bahkan, menurut Fauzan, Mahyadi bisa istirahat panjang akibat cedera tersebut. ”Paling tidak dia harus istirahat total selama satu minggu. Bisa jadi lebih. Tergantung kondisi penyembuhan,” kta Fauzan. Dalam pertandingan yang berakhir dengan skor 1-1 tersebut Mahyadi cedera setelah bertabrakan dengan striker asing baru Pelita Jaya, Fonseca. Dalam ben-

turan yang terjadi sekitar menit ke-15 tersebut Mahyadi langsung mengerang kesakitan, ditandu keluar lapangan dan akhirnya tak bisa meneruskan pertandingan. Cederanya Mahyadi kemarin langsung berdampak besar pada serangan-serangan Macan Putih. May, panggilan Mahyadi, yang selama ini aktif melakukan serangan melalui sayap kiri tak bisa memberikan umpan-umpan dan tusukan berbahaya. Sehingga serangan dari sayap kiri Macan Putih nyaris mati. Agus Susanto yang diturunkan untuk menggantikan sang kapten belum bisa secara maksimal menggantikan peran mantan pemain PSMS Medan itu. Selain berdampak pada serangan, cederanya pemain bernomor punggung 19 itu juga membuat pertahanan Persik sangat rapuh. I Made Wirahadi dkk dengan mudah mengobrak-abrik pertahanan Si Ungu. Beruntung mereka tak bisa menambah gol setelah gol pertama lahir. Meski demikian Persik masih beruntung. Sebab pertandingan Persik selanjutnya melawan Persitara Jakarta Utara tidak dilangsungkan dalam waktu dekat. Dari jadwal awal pertandingan tersebut baru digelar 31 Oktober mendatang. “Kalau recoverynya maksimal, insyaallah bisa main di laga selanjutkan,” kata Fauzan. (jie)

CEDERA Mahyadi tak bisa melanjutkan pertandingan kemarin ANTUJI H. MASROH/RK

Macan Putih Langsung Pulang Laga Verus Persitara Terancam Ditunda KEDIRI- Upaya efisiensi perjalanan away dengan mengatur jadwal pertandingan secara berurutan antara kedua tim yang berdekatan tak bisa dirasakan oleh Persik di laga tandang pertamanya. Setelah duel lawan Pelita Jaya kemarin sore mereka harus langsung balik ke Kediri. Pertandingan away selanjutnya yakni lawan Peristara Jakarta utara tidak digelar dalam tempo yang berdekatan. Jadwal terakhir yang diterima Radar Kediri pertandingan Persik verus Persita baru akan digelar 31 Oktober nanti. Atau sepuluh hari setelah pertandingan kemarin melawan Pelita. “Otomatis para pemain harus pulang dulu. Tidak bisa disana terus,” kata Humas Persik Nur Muhyar. Jarak antar pertandingan yang mencapai sepuluh hari itulah yang memaksa mereka harus kembali dulu ke Kediri. Sebab jika terus tinggal di Jakarta atau Bandung maka biaya justru akan membengkak. ”Biaya menginapnya itu yang besar kalau tidak pulang dulu,” kata pria yang juga humas Pemkot Kediri itu. Meski sebenarnya keputusan untuk memulangkan pemain sebelum lawan Persitara itu juga kurang efisien.

Khususnya jika dibandingkan seandainya jadwal pertandingan digelar dalam tempo yang tidak terlalu lama. ”Kalau jedanya sekitar empat hari bisa tidak pulang dulu. Baru pulang setelah pertandingan kedua,” tukasnya. Dengan kondisi jeda antara pertandingan away yang lama seperti sekarang ini, maka Persik dipastikan akan mengeluarkan biasa away lebih besar. ”Ya mau bagaimana lagi,” akunya. Selama ini PT Liga Indonesia memang mengatur pertandingan away secara berurutan untuk dua kandang yang berdekatan. Misalnya setelah tim tamu away ke Kediri maka selanjutnya pasti akan ke Surabaya. Atau sebaliknya setelah dari Gelora 10 Nopember Surabaya langsung ke Brawijaya. Sementara itu dari informasi yang dihimpun Radar Kediri jadwal pertandingan Persik v Persitara bakal ditunda dari jadwal semula. Jika pada jadwal awal laga tersebut digelar 31 Oktober mendatang maka jadwal terbaru duel itu baru akan digelar Desember mendatang. Kabarnya hal itu terkait adanya pertandingan timnas Indonesia di ajang pra piala Asia 2011. Namun pihak humas Persik mengaku belum mengetahui secara pasti kabar tersebut. “Saya belu tahu pastinya. Coba akan saya carikan informasi,” pungkas Nur Muhyar. (jie)

CMYK

36


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.