10 Nopember 2009

Page 1

CMYK

SELASA 10 NOVEMBER

25

TAHUN 2009 009 9

Bacakan Eksepsi tanpa Pakai Teks

SRI UTAMI/RK

Dukung Suselo, Ratusan Warga Ngluruk PN Lagi

WAROK: Warga berunjuk rasa dengan menggunakan pakaian jaranan dan membentang poster di halaman kantor PN Kabupaten Kediri kemarin.

Berjalan B j Kaki Selalu di Sebelah Kiri Pada saat di kantor The Japan Foundation (TJF) Jakarta, kami diinformasikan bahwa siswa Jepang sangat hormat kepada gurunya. Dan, ini benar kami temukan pada hari kedua saat mengunjungi Pusat Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Masa Depan di Tokyo. Di sini, saya bertemu dengan siswa kelas enam yang didari Tokyo antar gurunya untuk JEPANG belajar. Mereka tidak berseragam dan bukan hari libur. Dalam percakapan bahasa Jepang dan Inggris, saya menyempatkan diri berdialog dengan beberapa siswa. Baca Berjalan... Hal 35 Marsudi Nugroho

Kota 15 Ribu Pelamar, Kabupaten 7 Ribuan KEDIRI- Ribuan pendaftar tes calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) Kota Kediri dipastikan gagal pada tahap awal. Mereka tak lolos dalam seleksi administrasi yang dilakukan badan kepegawaian daerah (BKD). Berkas lamarannya

tidak memenuhi syarat. Menurut Kepala BKD Semeru Singgih, sebagian besar yang tidak lolos itu karena ijazah dengan formasi yang dilamar tidak sesuai. Ada pula yang diragukan keaslian ijazahnya karena di-scan. “Mereka langsung kami coret,” ujarnya kepada Radar Kediri kemarin. Para pendaftar yang tidak lolos itu akan mendapat surat pemberitahuan.

Mereka secara otomatis juga tidak akan mendapat nomor ujian. Sedangkan bagi yang lolos, surat balasan berikut nomor ujiannya akan dikirimkan ke alamat mulai besok. Waktunya seminggu. Sehingga, pada hari H ujian tulis, Sabtu (21/11), semua peserta sudah memegang nomor. Lalu, berapa jumlah pendaftar hingga hari terakhir kemarin?

RULLY PRASETYO/RK

ANTRE: Truk-truk elpiji yang diparkir di terminal kargo kemarin.

Pertamina Kediri Stop Bongkar Tabung Elpiji

Baca Ribuan Gagal... Hal 35

SERIAL PU SINDOK Kisahkan Timbul Tenggelam Pahlawan Didikan Sanjaya Keesokan hari, pembicaraan tentang kebesaran dan keagungan para dhatu leluhur dilanjutkan. Namun berbeda dengan pembicaraan awal, pada pembicaraan kali itu Rakryan Adhiyaksa i Mataram Pu Sindurakta melengkapi diri dengan setumpuk rontal yang berisi cerita dan peristiwa yang berkenaan dengan keberadaan Pangeran Wisynu Dharanindra dan keluarga Ratu Sanjaya. Setelah mengunyah sirih dan menenggak arak hangat, sambil memandang matahari yang mulai merambat naik ke langit,

01

Baca Kisahkan... Hal 35

Kota Kediri - Formulir keluar: 18.576 lembar - Formulir kembali: 15.023 lembar

Tak Muat, Ratusan Truk Dialihkan ke Luar Kota

Kabupaten Kediri - Formulir keluar: 9.388 lembar - Formulir kembali: 7.408 lembar

KEDIRI- Kantor Gas Domestik Rayon IV Pertamina Kediri, akhirnya, menghentikan proses bongkar tabung elpiji 3 kilogram yang dikirim berbagai perusahaan ke tempatnya. Ini dilakukan dengan alasan lahannya tak mampu lagi memuat. Menurut Sales Representative Gas Domestik Rayon IV Pertamina Kediri Imam Ashari, daya tampung lahannya ternyata hanya 228 ribu tabung. Ini jauh lebih sedikit daripada prediksi semula yang mencapai

Keterangan: Data Kantor Pos Besar Kediri hingga 8 November. Data kemarin belum bisa direkap karena pendaftaran baru ditutup pukul 24.00.

RULLY PRASETYO/RK

DI JEPANG: Marsudi Nugroho di depan Museum Hiroshima Peace Memorial.

Baca Bacakan... Hal 35

Ribuan Gagal Administrasi Pelamar CPNS di Kediri

DOK MARSUDI NUGROHO

KEDIRI- Suselo, terdakwa kasus penyerobotan lahan PT Sumbersari Petung (SSP), kembali mendapat dukungan warga. Dalam sidang lanjutan, kemarin, ratusan orang dari Desa Babadan, Sempu, dan Sugihwaras berunjuk rasa lagi di Pengadilan Negeri (PN) Kabupaten Kediri. Selain membawa berbagai poster, mereka juga mengenakan topeng wajah Suselo. Sebagian berkostum jaranan. Sekitar 400 warga tersebut tiba di kantor PN sekitar pukul 09.30. Padahal, sidang baru dimulai sekitar pukul 11.00. Mereka menumpang 12 truk dan delapan pribadi. Begitu datang, mereka langsung berorasi dan membentang poster di halaman. Di antaranya bertulisan ‘Menolak

Keras Tindakan Aparat Penegak Hukum yang Berlebihan terhadap Petani’, ‘Hidup Pak Suselo! Katakan pada Hakim bahwa Kami Korban Ketidakadilan Aparat Penegak Hukum’, ‘Hentikan Mafia Peradilan’, ‘Pak Hakim, Vonis Bebas Pak Suselo’, ‘Hentikan Intimidasi terhadap Petani’, dan banyak poster lainnya. “Bebaskan Pak Suselo! Hari ini Pak Suselo harus keluar!” teriak warga bersahutan begitu memasuki halaman kantor PN. Melihat hal ini, puluhan polisi yang sudah bersiaga langsung membuat barikade di depan pintu masuk gedung utama PN. Sehingga, praktis, massa yang merangsek hanya bisa berorasi di halaman. Sambil mengenakan topeng wajah Suselo, mereka terus memanggil-manggil nama Suselo dan meminta agar pria yang ditahan sejak Agustus lalu itu dibebaskan.

HARI TERAKHIR: Ratusan pendaftar CPNS masih menyerbu Kantor Pos Besar Kediri kemarin.

400-500 ribu tabung. “Tanahnya tidak rata. Jadi, tidak bisa dipakai untuk menumpuk tabung elpiji lebih dari 228 ribu,” ujarnya saat dihubungi Radar Kediri melalui ponselnya kemarin. Karena itulah, sejak pukul 12.00 kemarin, ratusan truk elpiji yang sudah telanjur menunggu di Pelataran Parkir Mobil Barang (PPMB) Terminal Lama dialihkan ke luar kota. Ashari meminta para sopirnya mengirimkan ke stasiun pengisian dan pengangkutan bulk elpiji (SPPBE) di Tulungagung, Nganjuk, Madiun, dan Banyuwangi. Baca Pertamina... Hal 35

Demokrat Dapat Tiga Kursi Bamus PDIP Dijatah Empat, Lainnya Dibagi Rata KEDIRI- DPRD Kabupaten Kediri bergerak lebih cepat dibanding Kota. Setelah beberapa waktu lalu menyelesaikan pembentukan komisi, kemarin giliran mereka menyusun keanggotaan badan musyawarah (bamus).

Dari 19 anggota yang disepakati, Fraksi Partai Demokrat (FPD) – yang sebelumnya sama sekali tidak mendapat jatah jabatan di komisi— memperoleh tiga kursi. Sedangkan FPDIP empat kursi. Adapun Fraksi PKB, Fraksi Partai Golkar (FPG), Fraksi PAN, dan Fraksi Bhinneka masing-masing dua kursi. Adapun sisanya, empat kursi, merupakan jatah ketua dan wakil ketua

DPRD. “Berdasarkan hasil rapat unsur pimpinan, kami memang tidak mengambil jumlah keanggotaan maksimal sesuai UU 27/2009 tentang Parlemen,” ujar Ketua FPDIP Murdi Hantoro kepada Radar Kediri kemarin. Untuk diketahui, berdasarkan UU tersebut, jumlah maksimal bamus adalah separo dari jumlah total anggota DPRD.

Bangsa yang Besar adalah Bangsa yang Menghargai Jasa Pahlawannya.

Baca Demokrat... Hal 35

Nasikin, Mengubah Ban Bekas Menjadi Rupiah

KORUPSI DKLH Hakim Belum Siap, Vonis Rachno Tertunda KEDIRI- Para pengunjung persidangan kasus dugaan korupsi di Dinas Kebersihan dan Lingkungan Hidup (DKLH) Kota Kediri kemarin kecewa. Sebabnya adalah tertundanya vonis terhadap terdakwa Rachno Irianto. Alasan penundaan karena majelis hakim belum siap DKLH membacakan materi putusan. “Materi perkaranya cukup panjang. Kami masih harus mempelajarinya kembali,” aku Ketua Majelis Hakim Sumartono. Alasan lainnya, majelis hakim mengaku sehari sebelum sidang masih disibukkan dengan acara kedinasan. Baca Hakim Belum... Hal 35

Di tangan Nasikin, ban bekas bisa kembali dilirik orang. Tentu saja sudah berganti bentuk. Menjadi pot bunga, tempat sampah, ataupun satu set meja kursi. Nasikin bahkan sesumbar bisa membuat apapun bentuk yang dimaui pembelinya. AGUS DWI PRASETYO, Kediri Menemukan rumah Nasikin relatif mudah. Karena ada yang berbeda dengan rumah Nasikin bila dibandingkan dengan rumah tetangga-tetangganya. Yang membedakan adalah tumpukan ban bekas. Halaman rumahnya yang tak terlalu besar tersebut dipenuhi oleh ban bekas dalam berbagai ukuran. Mulai yang kecil hingga bekas ban truk yang berukuran besar. Ban-ban tersebut tertata rapi. Disusun berdasarkan ukuran. Yang besar ditumpuk dengan yang besar. Sementara yang kecil bertumpuk dengan yang kecil pula.

DARI LIMBAH: Nasikin (atas) dengan tempat sampah berbahan ban bekas hasil karyanya di rumah, kemarin.

AGUS DWI PRASETYO/RK

ILUSTRASI : SAEFUDIN ASRO/RK

Spesialis Pot Bunga, Pesanan Aneh Pun Dilayani

AGUS DWI PRASETYO/RK

Oleh : Agus Sunyoto

Di halaman yang sama, terlihat beberapa perlengkapan rumah tangga yang juga terbuat dari ban bekas. “Kalau yang itu pesanan dari sekolah-sekolah,” ucap Nasikin sambil telunjuknya mengarah ke deretan tempat sampah dari ban bekas. Selain tempat sampah, Nasikin juga menunjukkan pot bunga, kursi, dan hasil karyanya yang lain. Semuanya terbuat dari ban bekas. Dan memang, keahlian lelaki ini adalah mengubah ban bekas yang awalnya tak terpakai menjadi perkakas rumah tangga yang bermanfaat seperti itu. Kepada Radar Kediri, Nasikin menjelaskan awal kebisaannya itu. Kemampuannya membuat kerajinan tangan dari ban bekas tersebut ketika ikut kakaknya di Jawa Tengah. “Dulu belajarnya dari kakak sekitar tahun 1995,” ujar pria asli Tegal ini. Dalam perkembangannya, Nasikin merasa harus mengembangkan kemampuannya sendiri. Baca Spesialis... Hal 35


26

KEDIRI RAYA PLEMAHAN

SELASA 10 NOVEMBER 2009

6 Ton Pupuk Bersubsidi Disita Dikumpulkan dari Sisa Penggunaan Petani

AGUS DWI PRASETYO/RK

MANA BANDARNYA? Kasenu dan BB togel yang diamankan.

Dititipi, Kakek Ditangkap Polisi, tampaknya selalu hanya menangkap pelaku perjudian togel kelas teri. Hanya pengecer atau orang yang dititipi. Sementara para bandarnya, seakan lepas begitu saja. Belum ada kabar Bandar togel ditangkap. Atau, sengaja hanya pengecer yang ditangkap?. Kasenu, 67, warga Desa Jambu, Kecamatan Kayenkidul, kemarin harus meringkuk di tahanan Mapolsek Plemahan. Kakek dengan 2 cucu ini ditahan karena terlibat perjudian togel, meskipun hanya dititipi. Pelaku ditangkap pada Minggu (8/11) lalu di jalan Desa Bogokidul, Kecamatan Plemahan, saat hendak setor. Informasi yang dihimpun Radar Kediri, penangkapan tersebut bermula saat petugas mendapatkan laporan masyarakat bahwa pelaku akan setor togel ke seseorang. Menindaklanjuti laporan tersebut, sekitar pukul 15.00 petugas bergerak. Beberapa anggota menyanggong pelaku di sebuah jalan Desa Bogokidul. Tidak lama kemudian pelaku melintas. Petugas langsung menghentikan Kasenu dan menggeledahnya. Hasilnya, ditemukan 3 lembar kertas rekapan togel dan uang Rp 83 ribu di tangan pelaku. Dia langsung digelandang ke Mapolsek Plemahan. Ditemui di Mapolsek Plemahan, Kasenu mengaku dia tidak ikut jualan togel. “Saya hanya dititipi Mas,” akunya. Dari jasa penitipan tersebut, Kasenu mendapatkan imbalan 10 persen dari hasil tombokan. “Kalau seratus dapat sepuluh ribu Mas,” jelasnya. Lalu, kapan bandarnya ditangkap? (c2/im)

GURAH- Ratusan sak pupuk urea bersubsidi, kemarin diamankan petugas Satreskrim Polres Kediri. Diduga, pupuk yang dikumpulkan dari sisa yang sudah digunakan petani itu akan dijual tanpa izin. Pupuk itu disita dari Edi Sucipto, 49, warga Dusun Sentul, Desa Tirulor, Kecamatan Gurah, sekitar pukul 17.00 Minggu (8/11) lalu. Pupuk tersebut terbungkus di sak putih dengan berat masing-masing 50 kilogram sebanyak 125 sak atau 6 ton lebih. Di bungkusnya tertulis Pupuk Kaltim dan bersubsidi pemerintah. Kapolres Kediri AKBP Benyamin melalui Kasatreskrim AKP Ariawibawa Angga Kusuma, menjelaskan pihaknya melakukan penyelidikan kasus pupuk itu berdasarkan laporan masyarakat. “Kita menerima SMS (Short Message Service) dari warga,” ungkapnya. Menindaklanjuti laporan itu, Aria menginstruksikan anggotanya untuk melakukan penyelidikan. Menjelang maghrib, petugas mendatangi rumah Edi. Setelah dilakukan pemeriksaan, di rumah Edi ditemukan tumpukan pupuk urea. Saat diminta menunjukkan surat izin penjualan pupuk, Edi tidak bisa menunjukkan. Petugas kemudian mengamankan pupuk sekitar 6 ton itu ke Mapolres Kediri. AGUS DWI PRASETYO/RK Hingga kemarin, penyidik Unit Tipiter SISA DARI PETANI : Tumpukan pupuk bersubsidi yang dioplos dan diduga akan dikirim ke Lamongan, diamankan di Polres. (Tindak Pidana Tertentu) Polres Kediri masih melanjutkan proses penyidikan. puro, Kabupaten Lamongan. “Dugaan Menurut pengakuan Edi ke penyidik, pasal apa yang akan diterapkan untuk “Kita masih harus memeriksa pihak-pi- sementara, dia (Khasanah, red) yang dia mendapatkan pupuk-pupuk bersub- menjerat kasus ini. hak terkait, termasuk pemilik pupuk membeli pupuk dari Edi,” lanjutnya. sidi tersebut dari sisa-sisa yang dipakai “Arahnya ke Permendag (Peraturan untuk menentukan langkah selanjutAria menambahkan, pihaknya masih petani. Setelah terkumpul banyak, pu- Mentri Perdagangan,red) tentang nya,” terang mantan Kasatreskrim Pol- menyelidiki dari mana asal pupuk ter- puk tersebut kemudian dikemas lagi. Pendistribusian Pupuk Bersubsidi tanpa resta Pasuruan tersebut. sebut dan akan dijual kemana saja. “Pe- Kepada petugas, Edi mengaku membeli Izin,” pungkasnya. Selain Edi, petugas juga memeriksa ngakuan sementara Edi, pupuk itu akan pupuk tersebut seharga Rp 80 ribu per Karena ancaman pidana kurang dari 5 Rohmatul Khasanah, 36, warga Dusun dijual ke Khasanah. Namun kita masih sak, kemudian dijual Rp 92 ribu per sak. tahun, maka pelaku tidak ditahan selama Ringin, Desa Payaman, Kecamatan Selo- menyelidiki lagi,” pungkasnya. Aria mengaku belum bisa menentukan proses penyidikan. (c2/im)

Tolak Dipinjami HP, Ditusuk

MOJOROTO Laporan Palsu, Dibawa ‘Suami Muda’ Maksud hati memberi pelajaran pada anak, tapi malah berurusan dengan polisi. Itulah yang terjadi pada Dwi Rahayu, 49, warga Kelurahan Tinalan, Kecamatan Pesantren. Gara-gara anaknya sering kecelakaan dan membandel saat dilarang mengendarai motor, dia melaporkan ke polisi bahwa motornya hilang. Tapi motor itu sendiri ‘disembunyikan’ di rumah suami baru yang umurnya jauh lebih muda, Iwanudin, 25, warga Desa Mojo, Kecamatan Mojo. Maklum meskipun mereka suami-istri, tetapi tidak tinggal serumah. Iwan tetap di Mojo sedang Dwi tetap di Tinalan. Sehingga, anak Dwi juga tidak tahu bahwa motornya dibawa Iwan. Cerita itu bermula pada 31 Agustus lalu. Dwi melapor ke Polsek Mojoroto bahwa motornya, Yamaha Vega ZR Nopol AG 4195 BK hilang di Jalan Veteran, Mojoroto. “Karena ada laporan, maka kami tindaklanjuti,” ujar Kapolsek Mojoroto, Iptu Budi Narianto saat ditemui di kantornya kemarin. Setelah dilakukan penyelidikan, petugas berhasil menemukan motor tersebut di Mojo. Motor itu dikendarai Iwanudin, saat hendak membeli kerupuk. Melihat motor yang dilaporkan hilang itu, polisi segera mendekat dan menggelandang Iwanudin ke Polsek Mojoroto. Di depan polisi, Iwanudin menolak dirinya dituduh mencuri. Dia membawa motor karena disuruh istrinya, Dwi Rahayu. Saat dimintai keterangan, Dwi mengaku laporan kehilangan itu hanya sandiwara yang dia buat untuk memberi pelajaran ke anaknya agar tidak mengendarai motor lagi. “Karena anak pelapor sering mengalami kecelakaan,” lanjutnya. Menurut Dwi, dia sudah berkali-kali menasehati anaknya agar tidak naik motor. Namun tetap tidak mau mematuhi. Akhirnya, motor itu diberikan ke Iwanudin dan menyebarkan kabar bahwa motornya hilang. Kabar hilangnya motor itu terdengar para tetangga dan anaknya. Sehingga mereka mendorong Dwi untuk melaporkan ke polisi. Usai ada laporan, polisi mendapati motor itu dikendarai Iwanudin di Mojo dan ditangkap. (fa/im)

M SYIFA/RK

HEROIK : Teatrikal perjuangan para siswa (atas) SOBEK BENDERA: Hotel Yamato dari tumpukan kursi (kiri).

Pahlawan Kok Tidak Pakai Sepatu? Teatrikal Siswa SD untuk Sambut 10 November KEDIRI- Suasana SD Plus Rahmat yang ada Kelurahan

Banjaran, Kota Kediri, kemarin pagi tiba-tiba dihebohkan dengan bunyi tembakan saling bersahutan. Belasan anak sambil membawa ‘senjata’ laras panjang dan ‘pistol’ terlihat saling serang. Bahkan beberapa di antaranya ada yang tergeletak. Itulah sekelumit cerita teatrikal para siswa SD Plus Rahmat menyambut Hari Pahlawan, yang jatuh hari ini. Mereka memperagakan drama heroik penyobekan bendera Belanda di Hotel Yamato, Surabaya pada 10 November 1945 lalu. “Kalau hanya berupa cerita di kelas, para siswa kurang bisa memahami secara maksimal,” ujar Humas SD Plus Rahmat, Iwan Bastomi, di sela acara kemarin. Drama teatrikal kemarin memang dibuat semirip mungkin dengan kondisi masa itu. Halaman sekolah disulap menjadi arena pertempuran antara pasukan Indonesia dan Belanda. Tiang bendera diubah menjadi Hotel Yamato dengan diberi tumpukan bangku. Teatrikal heroik Hari Pahlawan

itu sendiri, diwarnai banyak kejadian aneh, unik, dan lucu. Maklum mereka masih anakanak. Sebelum teatrikal dimulai, para siswa yang berperan sebagai pejuang Indonesia sempat bertanya ke gurunya, mengapa pakaian Belanda lebih bagus. “Kok kita tidak pakai sepatu? Bagaimana bisa menang?” ujar salah satu siswa. Tak ayal, pertanyaan itu membuat para guru dan orang tua yang melihat hanya bisa senyum-senyum. Belum lagi kejadian aneh-aneh khas anakanak yang muncul tanpa diduga sebelumnya. Selain itu, para siswa kemarin juga melakukan gerakan anti korupsi. Mereka berjalan mengelilingi halaman sekolah sambil membawa poster bertuliskan ‘Siap Perangi Korupsi Dimana Saja’, ‘Siap Jadi Pemimpin Antikorupsi’ dan sebagainya. Tak ayal, suasananya seperti orang dewasa yang sedang demontsrasi menentang korupsi di negeri ini. (fa/im)

PARE-Nasib nahas dialami Teguh Yuswanto, 40, warga Jalan Wilis, Kecamatan Pare. Teguh menjadi korban penusukan oleh St (Masih buron, red) pada Minggu (8/11) malam sekitar pukul 23.00. Akibatnya, Teguh mengalami luka di pundak sebelah kirinya. Untung tusukan tersebut tidak berakibat fatal bagi korban. Informasi yang dihimpun Radar Kediri, kejadian tersebut bermula St ke rumah Teguh dalam keadaan teller. Saat itu, St melihat Teguh sedang membawa HP. “Saat itu pelaku dalam keadaan teler,” terang Kapolres AKBP Benyamin melalui Kasatreskrim AKP Ariawibawa Angga Kusuma, saat ditemui di kantornya kemarin. Pelaku yang sudah dikenal sebagai preman kampung itu, mencoba meminjam HP yang dibawa korban. Tapi Teguh yang mengetahui bahwa track record St kurang bisa dipercaya, Teguh menolak meminjami HP. Karena khawatir terjadi apa-apa. “Korban mengaku kalau HP tersebut bukan miliknya,” imbuh Aria. Jawaban Teguh itu, ternyata

membuat St tersinggung. Beberapa saat kemudian, St mengajak Teguh keluar rumah, lalu dibawa masuk ke sebuah gang. Tanpa disadari Teguh, ternyata St membawa sebilah pisau. Ketika Teguh lengah, St mengeluarkan pisaunya dan menusukkan ke tubuh Teguh. Mendapat serangan mendadak, Teguh sempat menghindar. Tapi sabetan pisau itu tetap mengenai tubuhnya. “Pisau itu mengenai bahu kiri korban,” paparnya. Seketika itu, Teguh terjatuh ke tanah. Melihat korban terjatuh, tampaknya St ketakutan lalu melarikan diri. Sementara Teguh merintih kesakitan dan berteriak minta tolong warga. Teguh kemudian dilarikan ke RSUD Pelem, Pare. Mengingat lukanya tidak terlalu parah, setelah menjalani perawatan, Teguh sudah bisa langsung pulang. Kemudian dia melaporkan kejadian itu ke Mapolres Kediri. Aria menerangkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan keberadaan pelaku. “Identitas sudah kita kantongi. Tinggal mencari keberadaannya,” sebutnya. (c2/im)

AGUS DWI PRASETYO/RK

APES : Teguh saat melaporkan St ke Mapolres kemarin.

GALERI HOTEL INSUMO PALACE

Pesta Pariwisata Kediri Bersatu untuk Kediri KEDIRI- Pariwisata adalah sektor usaha alternatif ke dua setelah industri. Bahkan bila sudah terkelola dengan maksimal, pariwisata bisa menjadi kontribusi dominan. Contohnya, Bali, Singapura, Monaco dan sebagainya. Pariwisata mampu menggerakkan roda perekonomian dengan luar biasa, mulai perdagangan, jasa terkait, juga industri (smoke business) di semua lini dan level masyarakat. Berpijak dari pemikiran inilah, para pebisnis dan insan pariwisata Kota dan Kabupaten Kediri, secara mandiri didukung pemeritah setempat, menggelar Pesta Pariwisata Kediri Raya 2009 pada 12 November 2009. Yang digelar mulai pukul 09.00 – 21.00 di Insumo Kediri Convetion Centre

(IKCC)–Hotel Insumo Palace Kediri. PESTA PARIWISATA KEDIRI RAYA 2009 yang pertama kali digelar ini bertujuan untuk menyatukan visi, meningkatkan kekompakan dan kebersamaan seluruh pelaku bisnis pariwisata di Kediri Raya, seperti hotel, restoran, travel agencies, cafe, catering, tempat wisata, sekolah perhotelan, sehingga pariwisata dapat dikembangkan dengan promosi bersama/exhibition/road show atau dengan menyelenggarakan kalender/even pariwisata. Berbagai kegiatan sudah dipersiapkan dan terbuka untuk umum Cuma-Cuma/ gratis, seperti Pameran Pariwisata, perlombaan (competition) : Making Bed, Table Set-up, Tray race, fruit Carving, Juggling Competition dan English Story Telling serta sarasehan/forum diskusi pari-

wisata yang menghadirkan Ketua BPD PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) Jawa Timur, Executive Director STPB (Surabaya Tourism Promotion Board) Disparta Kabupaten Kediri dan Kota Kediri serta ASITA (Association of Indonesia Tours and Travel Agencies). Acara akan dibuka dengan marching band, jaranan, dan diakhiri dengan pentas seni budaya berupa tari-tarian, fashion show, pentas musik etnik. Rencana acara ini akan dihadiri Bupati Kediri, Walikota Kediri dan jajaran dinas kabupaten dan kota Kediri. Untuk para pengunjung, panitia menyediakan hadiah berupa voucher dinner, voucher menginap dan grand prize berupa 3 unit handphone dari sponsorship untuk pengunjung. (advertorial/im)


CMYK

SELASA 10 NOVEMBER

TAHUN 2009

27

THE SPIRIT OF AUTONOMY

Jamin lewat Jalur PTN

Siapa yang Jadi Pahlawan? Dulu mencari sosok pahlawan mungkin cukup mudah. Banyak orang yang berjuang merebut kemerdekaan dan mereka memang pantas mendapatkan gelar pahlawan. Memasuki masa kemerdekaan, gelar pahlawan jarang disematkan. Pernah sebutan guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Tetapi, kini saat kesejahteraan guru terus digenjot, rasanya sudah tidak pas lagi istilah tanpa tanda jasa itu diberikan kepada para pendidik ini. Kini, siapa lagi yang pantas mendapat gelar pahlawan itu? Dena Wulandari, Gejakan Loceret

Para Pendaftar CPNS Lebih Memilih Pasrah

Kritik, saran, atau imbauan terkait layanan publik bisa dikirim via pos ke Radar Nganjuk, Perumnas Candirejo CC 23 Nganjuk atau via email: radarnganjuk@gmail.com. Surat pembaca yang masuk akan dimuat jika disertai nama dan alamat yang jelas.

KRIMINAL TK Dibobol, Iuran Murid Raib WILANGAN- Taman Kanak-kanak (TK) Pertiwi di Dusun/Desa Plosoharjo, Kecamatan Wilangan dibobol pencuri.Pelakunyamengacak-acakkantordanmengambil uang dalam laci. “Total uang yang diambil Rp 3 juta,” ungkap Kapolsek Wilangan AKP Dasiyanto. Pencurian tersebut baru diketahui sekitar pukul 07.00. Adalah Damiyati, 23, salah satu guru, yang kali pertama mengetahuinya. Awalnya pagi itu dia hendak masuk ke kantor sambil menunggu jam mengajar dimulai. Ketika di depan pintu, perempuan tersebut kaget mengetahui pintu tidak terkunci lagi. “Saksi melihat, grendelnya sudah dirusak,” terang Dasiyanto. Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Polsek Wilangan. Dari hasil olah TKP pelaku diduga masuk kantor dengan merusak gembok yang ada pada pintu. “Ada bekas congkelan yang kami temukan,” bebernya. Begitumasuk,pelakudiperkirakanlangsungmengacakacak kantor. Termasuk mengambil uang dalam laci. “Dari keterangan pihak sekolah, itu uang iuran pembangunan dari para wali murid,” jelas Dasiyanto. (ery/ndr)

NGANJUK-Parapendaftarcalonpegawainegeri sipil(CPNS),khususnyayangberduit,seakanmemiliki banyak kesempatan untuk mendapatkan kursi. Sebab, banyak tawaran manis dari para ‘calo’untuk sejumlah kursi yang saat ini diperebutkan. SepertidiungkapkanIda(bukannamasebenarnya) yang mendapatkan tawaran tak lama setelah mengikuti try out CPNS. “Waktu konsultasi, ditawari bisa langsung masuk kalau mau bayar,” terangnya. Idamengakusempatkaget.Sebab,sipenawarjuga bercerita bagaimana dia bisa menjamin siapapun yang menerima tawarannya itu bisa lolos. “Caranya kerja sama dengan PTN (perguruan tinggi negeri),” ungkapnya. Dialantasmendapattawaranuntuksatu kursi Rp 125 juta bagi lulusan sarjana. Sementara untuk kualifikasi pendidikan di bawahnya, cukup ditebus dengan Rp 75 juta. Si penawar, diakui Ida, berani menjamin apa yang dikatakannyaitubenar.Bahkan,diasiapmengembalikanuangjikaternyatayangsudahmenawarinyaitu tidak lolos. Begitu juga jika ternyata uang ‘khusus’ itu tidak dilunasi maka dipastikan pemberkasan tidakakanberlanjutdanpastimendapatkankendala. “Nanti tinggal diatur saja,” bebernya. Tawaran ini tidak berbeda dengan tawaran yang disampaikan seorang kurir yang mengaku dari Kementerian Negara Pemberdayaan Aparatur Negara (MenPAN). Hanya saja, tarif yang ditawarkan lebih murah, untuk satu kursi lulusan sarjana dia ‘hanya’ mematok angka Rp 75 juta. Tetapi,kurirituhanyamenjual‘partaibesar’dantidakberhubunganlangsungdengancalonkonsumen. Sementara si penawar yang ditemui Ida itu harus mencarikonsumendoortodoor.Meskiakhirnya,Ida tidak bisa membuktikan langsung karena menolak tawaran itu. “Tidak punya uang,” ujarnya. Sementara itu, banyaknya calo-calo yang menjanjikan jatah kursi PNS tidak membuat para calon pendaftar putus asa. “Paling penting udah usaha,

PUSPITORINI DIAN H./RK

GAPAI CITA-CITA : Pendaftar CPNS menulis surat lamarannya di halaman kantor Pos Nganjuk di hari terakhir pendaftaran kemarin.

pasrah,” ucap Duwik, pendaftar asal Gondang. Dia mengirim lamaran untuk posisi guru SD. Hal sama diungkapkan Farhan, yang kemarin mendaftarkan adiknya untuk posisi guru SMP. “Sudah sering dengar isu-isu itu, tetapi saya tidak percaya,”ucapFarhanyangkebetulanbaruditerima CPNS tahun lalu. Diamengakumendapatinformasikalauadarekan-

nya satu angkatan yang masuk lewat jalur khusus, tetapi karena tidak mengalaminya langsung, maka dia tidak mempercayainya. “Kalau saya tidak bayar sepeserpun,” tegasnya. Sementara itu, kemarin merupakan hari terakhir pendaftaran. Jumlah pendaftar 7.637 orang. Jumlah ini, diakui Kabag Humas Pemkab Nganjuk Djoko Wasisto, masih bisa bertambah. Sebab, panitia

belum menerima pendaftar dari luar kota. “Asalkan ada stempel pos terakhir hari ini (kemarin), semua pendaftar kami terima,” terangnya. Djoko menyakinkan peminat pendaftar CPNS tetaptinggi.Merekatidakterpengaruhisu-isutentang calo CPNS. “Jumlah pendaftar saja lebih dari tahun kemarin, “ imbuhnya. Tahun lalu, pendaftar CPNS kurang dari tujuh ribu orang. (dea/ndr)

Para Pejuang Veteran Mengenang Perjuangannya di Hari Pahlawan

Kemerdekaan diraih dengan pengorbanan para pahlawan. Tak sedikit pejuang yang gugur demi membela tanah airnya. Semangat patriotisme itu kini masih melekat pada veteran pejuang yang menjalani masa tuanya. HERI MUDA SETIAWAN, Nganjuk Usia Soegiarto sudah tak lagi muda. Kulit di wajah dan tubuhnya juga terlihat sudah mengeriput. Tapi semua itu tak menandakan Soegiarto loyo. Justru disaat umurnya sudah menapaki 84 tahun lebih, pejuang kemerdekaan itu masih sehat. Sorot matanya juga masih tampak tajam saat menatap kehadiran Radar Kediri di rumahnya kemarin. “Silahkan, saya numpang di sini,” sambut Soegiarto sambil mempersilakan Radar Kediri duduk di ruang tamu rumah anaknya. Setelah sesaat merapikan diri, dia kembali ke ruang tamu untuk menemui koran ini. Soegiarto mengaku kini tak banyak lagi yang dilakukannya. Selain aktif di Legiun Veteran Republik

Indonesia (LVRI), Soegiarto lebih banyak tinggal di rumah. “Yang pasti olah raga dan baca-baca,” ujar pria yang juga Ketua LVRI Cabang Nganjuk itu. Setiap Hari Pahlawan pada 10 November, Soegiarto senantiasa terbayang-bayang perjuangan yang dilakukan bersama temantemannya. Namun dia enggan mengumbar kenangan itu pada orang lain. Ini dikarenakan kenangan perjuangan seolah mulai dilupakan teman-teman sesama veteran. “Kata teman-teman, yang lalu biarlah berlalu, yang perlu sekarang adalah memikirkan masa depan bangsa,” tutur pria yang biasa disapa Pak Giek ini. Soegiarto lantas mengatakan dulunya semangat patriotisme para pemuda dalam perjuangannya merebut kemerdekaan patut dihargai. Bahkan anak-anak muda saat itu akan merasa malu jika tidak bisa ikut berjuang untuk mengusir penjajah yang menguasai wilayah mereka. Pak Giek mengungkapkan untuk menjadi KENANG PERJUANGAN : Soegiarto, Ketua LVRI Nganjuk baca buku sejarah.

HERI MUDA SETIAWAN/RK

Tes Keberanian Pejuang Hanya dengan Pegang Dada pejuang saat itu tidak diperlukan tes khusus. Saat itu yang melakukan seleksi hanya memegang dada para calon pejuang yang mendaftar. Cara tersebut digunakan untuk mengetahui tingkat keberanian calon pejuang yang ingin mendaftar. “Kalau sekarang nggak, pengen jadi pegawai saja katanya harus pakai uang,” ungkap pria yang punya delapan anak itu. Pak Giek pun juga mengaku, saat ikut melawan penjajah dia juga pernah merasakan menjadi tawanan. Kebetulan saat itu dia hendak mencari orang tuanya di wilayah Nganjuk. Sayang, beberapa tentara kolonial Belanda mengenali dirinya hingga akhirnya dia ditangkap dan ditahan selama 14 hari. “Tapi akhirnya dilepas setelah komandannya bersikukuh saya ini guru bukan pejuang,” tutur pria yang juga pensiunan Kepala Kantor Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan Rejoso itu. Sebagai Ketua LVRI, Pak Giek merasa prihatin bila melihat nasib para pejuang veteran saat ini. Dia sendiri punya angan-angan para pejuang tersebut bisa mendapatkan penghargaan yang setimpal dengan perjuangan mereka

saat merebut kemerdekaan. Baru-baru ini saja mereka mendapatkan dana penghargaan dari pemerintah setiap bulannya. “Tapi tak semuanya dapat, sekarang masih kami perjuangan agar bisa dapat,” tandas Pak Giek. Sebagai seorang pejuang, Pak Giek merasa bangga bisa ikut berjuang melepaskan Indonesia dari penindasan para penjajah. Namun di sisi lain terkadang dia juga merasa prihatin dengan kondisi negara saat ini. Bahkan dia menyinggung kasus perseteruan antara KPK dan Polisi saat ini. Sebagai mantan pejuang dia merasa malu melihat para pimpinan di institusi tersebut saling serang dan merasa paling benar. Apa yang terjadi dengan situasi tersebut saat ini sungguh bertolak belakang dengan yang dilakukan oleh para pemimpin masa lalu. Dulunya para pemimpin dan rakyat berjuang bersama untuk mengusir penjajah. “Tapi yang terjadi sekarang, para pimpinan malah saling serang untuk menjatuhkan,” sindirnya. Dia pun berharap agar kisruh antar lembaga penegak hukum tersebut bisa cepat terselesaikan agar rakyat di negeri ini tidak semakin terpecah belah.(ndr)

PEDULI KB

HUMAS NGANJUK FOR RADAR NGANJUK

Bupati Nganjuk Taufiqurrahman bersama istri dalam acara revitalisasi program KB di Desa Pacewetan Kecamatan Pace. Bupati melihat pelayanan alat kontrasepsi di poliklinik desa (polides) setempat.

Program KB, Kelahiran Lebih Terencana Andil Kesejahteraan dalam Masyarakat

CMYK

NGANJUK- Program keluarga berencana (KB) dilihat sebagai kegiatan yang manfaatnya strategis tetapi gemanya kurang terasa. Padahal, program ini memiliki andil besar untuk peningkatan derajat kesejahteraan masyarakat. Hal ini disampaikan Bupati Nganjuk Taufiqurrahman dalam acara revitalisasi program KB di Desa Pacewetan Kecamatan Pace ini, “Saat ini laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten Nganjuk 0,9 persen per tahun,” terang Bupati Taufiq. Dia menjelaskan bahwa KB harus ditangani secara serius, jika tidak maka yang dikhawatirkan akan muncul ledakan kelahiran J Iklan/Langganan Hubungi : (0354) 699665; 681320

yang akhirnya menyebabkan permasalahan kependudukan di Kabupaten Nganjuk, “Akibatnya beban hidup keluarga dan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasar semakin sulit dijangkau,” terangnya. Dampak jangka panjang yang akan dirasakan adalah sulitnya pemerintah mengentas kemiskinan karena terkendala laju pertumbuhan penduduk yang tidak bisa dikenalikan. Acara revitalisasi ini dimulai pukul 09.00, bertempat di Balai Desa Pacewetan. Turut menyaksikan kegiatan ini Dandim 0810 Letkol Agus Setiawan, Ketua Tim Penggerak PKK Ita Taufiqurrahman serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Nganjuk dan Kecamatan Pace. Berbagai kegiatan mengiringi

acara pembukaan tersebut, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan posyandu anak-anak dan posyandu lansia. Juga mengunjungi rumah sehat, serta mengikuti pengajian di rumah penduduk. Selain itu juga melihat pelayanan alat kontrasepsi di poliklinik desa (polides). Kegiatan lainnya adalah melakukan penilaian lomba 10 program pokok PKK. Kegiatan panjang tersebut juga disaksikan seluruh kader keluarga bencana hingga para kader kegiatan gerakan pengentasan gizi buruk (gentasibu). Hingga bulan ini, ditargetkan pencapaian akseptor KB sudah mencapai 1198 orang atau 84,01 persen dari target setahun 1.426 akseptor. Angka ini telah melampaui rata-rata di tingkat kabupaten.(adv) E-mail : radarnganjuk@gmail.com


28

IKLAN & ADVERTORIAL DIJUAL RUKO & KIOS

DIJUAL CEPAT & MURAH

Di Wilayah Pasar Gringging Kediri, Ruko ukuran 5 x 6 m, Kios ukuran 4 x 5 m, kesempatan terbatas Contact Person : Kantor Pemasaran 0354 - 7622264 / 081259635555

Property Cafe lengkap Harga 7.000.000 Nego Hub : 0354 - 9199795

LOWONGAN

DICARI SEGERA

REGION MARKETING MANAGER (RMM) - Laki-laki, S1 dengan pengalaman pada level managerial minimal 3 tahun - Memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat dan kemampuan negosiasi yang bagus - Diutamakan yang familiar dengan pemasaran produk kimia pertanian - Disediakan Grand Touring ’08 untuk operasional, gaji pokok dan bonus serta fasilitas-fasilitas menarik lainnya. Jika Anda tertarik dan memenuhi kriteria di atas segera kirim lamaran lengkap ke : HRD PT. DYRIZ INDONESIA PO BOX 289 KEDIRI

Baby suster/Semi sudah berpengalaman, balita 1 th, umur 20 - 35 thn, sabar Hub : 0354 - 7020700 Hub : Toko Mas Mahkota Jl. Dhoho 177 Kediri

[*] OCE-683390/081330669777. LGA asus 3.0/1gb/hd160/vga128= 1,3Jt. CPU P4-2.8/512mb/80gb/cdrw/casenew= 1Jt (P4-2.4/256mb/40gb/cd= 780rb

-

-

Hub : 681320 OBAT TELAT BULAN Dijamin Hanya 2 Jam Langsung lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSI sampai TUNTAS Hub : TOKO BIG SHENG Jl. Agus Salim 51 Kediri Jembatan Alun-alun ke Barat Pas depan Warung Kopi Wifi Telp. 081335536390 Hub : LION SHENG Jl. DR Saharjo No. 2A KEDIRI Pas depan Terminal Baru (Persis lampu merah TIMUR JALAN) Tlp. 0354 - 775269 / 081332699982 ANTAR GRATIS

[*] Cash & kredit laptop, komputer & paket warnet, angsuran ringan. Hub : BCC Telp. 0354 – 7112199 / sms 081333900669 [*] Terra Comp 687 612 : Ready CDR GT pro, modem GSM, berbagai note book dan tinta surya Ink [*] TIGAA-08113319656. Grosir HD20/30/40/80= 95/105/155/235. CD-48/ 52= 25/35. SDR128/256= 20/55. DDR256/512= 56/145. MBDDR1.7= 290

OBAT TELAT BULAN -

-

Berlangganan Koran :

SELASA 10 NOPEMBER 2009

-

Telat bulan ?? Hanya 2 jam dijamin Lang-sung lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSI sampai TUNTAS COBRA OIL/CAPSUL Rp 150.000,PELANGSING TUBUH + PERUT Rp. 160.000,PENINGGI BADAN P/W 2 paket isi 100 Btl Rp 150.000,BREAS UP Pembesar payudara Rp 140.000,Tersedia alat bantu P/W Dan tersedia macam-macam obat kuat

Hub : “VINCENT” Jl. KH. A. Dahlan 132 Kediri (Jembatan baru Semampir ke Barat, ada pertigaan lampu merah ke selatan + 10m timur jalan) Telp. 0354 - 780179 HP. 081335 999 471 - ANTAR GRATIS

[*] Dijual CIVIC WONDER ‘86 akhir, biru tua, ors/AC/RT/VDR, body full kaleng, istw, pajak baru, an. sendiri (AG-Nganjuk). Hub : 081359843442 [**] GRAND MAX PU DOHC VVT-i, DP 9 juta-an, angsuran ringan, proses mudah, bonus menarik, ready stock. Hub : ANA DAIHATSU - 081 334 340 397 [**] XENIA VVTi DP cuma Rp 12 juta-an, bonus alat GPS.... bunga mulai 5,3% Hub : AGUS DAIHATSU - 08123420364 [**] NEW XENIA VVTi DP 12 juta-an, bonus GPS, ready stock Hub : IWAN ASTRA (0354) 7825047 / 08123583633

PUSAT PENGOBATAN Hj. MAK EROT Feat H. Bibin Rohmatulloh TerbuktiPalingManjur,TerpercayadanAman Ijin Dinkes Kediri : 446/1106/419.41/2008 - Hanya Hj. MAK EROT yang paham urusan BESAR, PANJANG, KUAT, TAHAN LAMA, HOT - Meningkatkan gairah pria - Menambah ukuran vitalitas - Mengatasi diabetes - Menambah percaya diri pada wanita

Praktek menetap di : Jl. Suparjan Mangun Wijaya (Mojoroto Gg. III) No. 31-B Kediri Telp. 085664418121 / 081 3575 77215 Praktek mulai pukul 08.00 s/d 20.00

KEDIRI PENDIDIKAN

OBAT TELAT BULAN

OBAT TELAT BULAN

- Telat Bulan ??? Hanya 2 jam dijamin langsung lancar, aman, tanpa efek samping. GARANSI sampai TUNTAS - Obat mata plus, min, katarak Rp. 150.000,- Penumbuh rambut Rp. 150.000,- PROCOMIL SPRAY obat kuat & tahan lama Rp. 125.000,- Juga tersedia alat Bantu P/W

- Telat bulan? 2 jam lancar aman dan GARANSI SAMPAI TUNTAS - PENINGGI BADAN P/W USA 2 paket Rp 150.000,- 1 bln tambah 5-8 cm, TERBUKTI - PELANGSING TUBUH & PERUT plus 60 pil Rp. 140.000,- 1bln turun 10-12 kg - COBRA OIL/COBRA CAPSUL khusus pria Rp 145.000,-, khusus vitalitas, K. manis, impotensi, dll - OBAT KUAT & ALAT Bantu Plus (P/W) Hub : SHING-SHENG Jl. Urip Sumoharjo 61 Kediri (Perempatan alun-alun keselatan + 150 m) Timur jalan HP. 081359277788 ANTAR GRATIS

Hub : BIG SENG (Terminal Lama) JL. Kapten Tendean Kediri (Dari pertigaan lampu merah Terminal Lama ke selatan 15 m, utara Terminal Lama, timur jalan) 0354-7081971 / 081259068999 ANTAR GRATIS

Univ Tritunggal Sby “Terakreditasi” Buka Kel Bljr Prog Akta 4 di Kdr Hub : Tofik Hidayat, SE Jl. Mojoroto II/24a Kediri 0354 - 7652339 / 085235019705 PG/TK Modern Tadika Puri, usia 2-6 th, Daftarkan sgr putra-putri anda di Jl. MH. Thamrin 39 Kdr Tlp. 0354-694439. Berikan yg terbaik utk sikecil anda

KURSUS Dasar hingga mahir+Conversation (+ pelajaran sekolah) Hanya 4 bln (1 Mgg 2x pertemuan) Lebih hemat biaya & waktu Utk SD-SMP-SMA & Umum Garansi : 3x pertemuan pertama tdk ada kemajuan, biaya bisa ditarik penuh BLUE CORNER ENGLISH COURSE Jl. Slamet Riyadi 130 Kediri Telp. 0354-7000755

AQIQOH CENTER Pesanan AQIQOH, KAMBING GULING, melayani Nasi Kotak, Tumpeng. Sedia menu harian : Sate Kambing, Ayam, Gule, Krengseng. Jl. A. Yani 33 Kuwak Kdr (dpn Makodim) 0354-7027682 / 081335300425

AQIQOH & CATERING Aqiqah? Di Sarirasa Group Aja. Praktis, Lezat. Sesuai Syari’ah. Kediri – 081335792242 , Pare – 7099022, Nganjuk – 085231379066, Kertosono – (0358) 323542, T. Agung - 081359733043

STOP ROKOK LANGSUNG GUNAWAN : Jerawat, keputihan, sgl bau, Tiap hari naik 1kg & tiap hari turun 1 kg, linu, maag, nafas, greng jam2an, ambeyen, ngompol ngorok, boyok, gatal kanker, struk, TB langsung haid 30rb Kdr. 085234321008

DIBELI LAPTOP/KOMPUTER

VISA & TOUR

Dibeli laptop/komputer exs warnet, kantor, pribadi, satuan-borongan Hub : 08179415366 / 7618666 simpan iklan ini

Australia, Newzeland, USA, Canada, Jepang, Korea, potong gaji, proses cepat murah, syarat mudah terbatas, melayani : urus paspor/visa /tour Sin + Mal : 3,9 jt. Hub : 081230040002

MOTOR Arisan Armada buka group baru, 200rb/bl utk semua tipe Yamaha, tlh diikuti lebih dr 2710 peserta & telah mengeluarkan lebih dari 1564 motor, 57 group. pen daftaran jam kerja di Jl. A. Yani 10 Kdr Tlp. 680778-680618

PELUANG USAHA Peluang bisnis (bukan MLM) tnp krj mdl 1jt-40jt, tiap hari Rp 3,2jt 100hari. Hub: Mudiady? SMS ”minat” 085266643545 www.md-fee.com

FOTO COPY

LOWONGAN

Mesin Fotocopy & Spare Parts Jual/Sewa, cash/kredit Canon NP 6030, 6050, 6650, IR5000. Terlengkap & termurah 500 rb/bln atau 8jt. bs Garansi. UD OSCAR Jl. Imam Bonjol 156 Kdr Tlp.683262,7004207, 7082968

Perush ATK bth 9 SPG/SPB, max 35th, SKR/BSK, 10.00-18.00, dpt gaji 1jt/bln, ada karir/mess bagi org luar Kdr. Ke: LRP CO. Jl. Imam Bonjol 65 Kdr. sblh Coto Makasar/dkt ST Brawijaya

JUAL ALAT MUSIK

Job utk Caregiver di Canada, Pabrik di Taiwan. Plrt utk TWN, HK, SING, Gaji mulai 3 jt s/d 16 jt. Hub : PT. YIP Cab. Jatim, Resmi & Terpercaya. 774299/08129760564/ 081395688832, www.yip.co.id

Obral keyboard techno, hrg 600rb (bs c. sari, dangdut, kroncong, dll), gitar acustic hrg 100rb, gtr electrik 250rb, drom set 1,5jt & alat musik lainnya, diskon. Hub: Arga Musik Ruko Dhoho Plaza C-12 (pintu utara) Kdr 085736562229/0354-765099

PET SHOP TELAH DIBUKA PET SHOP BARU Jl. Penanggungan 1 (Mitos A7-8) Disc 10% all product s/d 10 Nov 09 Jual : Meong food, guk-guk food, dll Dijamin murah & lengkap 0354 - 7829799

DIJUAL DIJUAL KUCING PERSIA anak-anak/ dewasa Hubungi : 081 33 1196 262

(081559886942)

HANDPHONE Service HP handal,terpercaya, garansi 1 bln, 90% dpt ditunggu, dgn sparepart HP ready stock lengkap. Hanya di: Sonic Cell Jl. Joyoboyo 27F Kdr 7029671/699289

Dibthkan karyawan/ti SLTA, usia max. 20-35th, Datang langsung interview ke: Jl. Abd Karim 67 Lirboyo Kdr Jam kerja

NGANJUK LOWONGAN Tng marketing (Ngjk). syrt: L/P, menarik, luwes, dpt bekerja dgn team. Fasl: gj pokok, u makan/harian, u mingguan, bonus. Lamaran kirim ke : PO BOX 18 Nganjuk

SURABAYA

LOKET BAYAR PLN & TELKOM

VISA TRAVEL

Untuk menghindari Antri Byr Listrik & Telp seluruh Wil. Kdr, Bs dilakukan di Loket Pembayaran Online Century Jl. Trunojoyo 15 Pakelan Kdr Bk Pkl. 08.00–20.00 Senin-Minggu

CV. GOLDEN STAR SIUP : 503 1780/A.436.611.2009 Visa Manca Negara & Tabungan Bank Asli. Hub : http:// philasiongblogspot.com Jam Kerja

BARIS JOSS KEDIRI KEHILANGAN STNK AG-4046-FQ an. Suprihadi. Hub: Subandi. Ds. Sidomulyo Wates Kdr STNK AG-2755-GL an. Imam Junairi. Ds. Karangnongko Ringinrejo Kdr STNK AG-4859-KZ an. BPR Surya Artha Guna Mandiri. Jl. Dr. Wahidin S. 173 Gurah STNK AG-4982-DZ an. Sunariyo. Hub: Djuwito. Ds. Dukuh Ngadiluwih Kdr STNK AG-3706-GO an. Moch Toha. Hub: Manan Jl. Kesatriyan 41/R10 Sby STNK B-5498-XE an. Erwin Setyo Widarto. Hub: Edi. Ds. Paron Ngawi Hlg STNK AG-6799-D an. Muchdlorul Muthobiq. Dsn Pehwetan Papar Kdr

KEDIRI KARTU TELPON Cantik 081259707070 081259708090 081259939999 081259888555 08125943 0000 081259878787 Cip mkios gratis sentrafone Jl. Kilisuci 56 -085259868686

PULSA ELEKTRIK S5/10/20/50: 5,3/9,9/19,55, As5/10: 5,2/9,9. Isat5/10/25: 5300/10300/24900 XL5/10: 5150/10200 Hub: 0354-7039456/085736988999

NGANJUK PULSA ELEKTRIK Mau jualan pulsa? tidak perlu punya konter. Dtg aja langsung ke: JIP-tronic (Wartel Valentine). Jl. A. Yani (Utara BNI Nganjuk) HP. 081703115199


RADAR KEDIRI

SELASA 10 NOVEMBER 2009

RADAR TULUNGAGUNG & MADIUN

Akan Periksa Pemimpin Padange Ati

Perjuangkan Aspirasi Rakyat Pelantikan presiden beserta seluruh kabinetnya belum ada satu bulan. Belum terlambat rasanya untuk mengucapkan selamat kepada para pejabat terpilih. Tentu ada banyak harapan dalam diri kita sebagai rakyat kecil yang kita titipkan kepada orang-orang yang kini bergelar penguasa. Melihat jumlah tunjangan yang diterima para pejabat begitu besar, sudah seharusnya mereka benar-benar memperjuangkan aspirasi rakyat bukan sekadar memperkaya diri. Karena itu, kita butuh aturan yang mampu menyelamatkan negeri kita tercinta agar segera bangkit dari keterpurukan. Aturan itu datang dari pemilik alam semesta yaitu Allah. Mari kembali ke syariat Islam agar Indonesia menjadi negara yang kuat, sejahtera, aman dan bahagia dunia akhirat.

Polisi Menduga Ajarannya Melenceng dari Syariat Islam

Firda Faizah Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri

Kenapa Trotoar Dibongkar? Trotoar di sepanjang Jalan Dhoho hingga Jalan Panglima Sudirman dibongkar. Sehingga pavingnya berserakan di mana-mana. Kondisi ini membuat pejalan kaki kesulitan jika mau berjalan di trotoar. Sebenarnya apa yang salah dari trotoar tersebut. Mengapa paving yang masih bagus dibongkar? Jika ada perbaikan kabel atau pipa air maka harusnya tidak terlalu lama. Sehari harusnya sudah selesai. Sehingga masyarakat tidak dirugikan. Yanuarita Jalan PK Bangsa Kota Kediri Sampaikan kritik, usulan, informasi, tentang berbagai layanan masyarakat! Silakan kirim ke Radar Kediri Jalan Brawijaya 27 D atau lewat email rdkediri@yahoo.com, radarkediri@gmail.com, atau sms ke 081556615000

MADIUN

Jelang CPNS, Pemkab Diprotes Lambannya Pemkab Madiun menentukan pihak ketiga yang bertanggungjawab atas rekrutmen calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) 2009 menuai reaksi. Puluhan massa dari Serikat Rakyat Miskin Indonesia (SRMI) dan LPPNRI melakukan unjuk rasa di sekretariat pemkab, kemarin. Mereka menuntut rekrutmen CPNSD dilakukan normatif dan transparan. Dalam aksinya, massa membawa poster bernada kritikan seperti bertuliskan Tangkap Mafia Pendaftaran CPNS, Mafia CPNS= Mafia Peradilan. Juga, poster Orang Miskin Dilarang Sakit Pintar dan Kerja PNS, Kujual Sawahku Demi PNS dan poster lain. Agus Zaenal, koordinator aksi saat berorasi mengatakan, ada kekhawatiran munculnya mafia CPNSD, sama dengan mencuatnya mafia peradilan di Jakarta. Dia mengindikasikan, munculnya mafia CPNSD dari kalangan pejabat di lingkungan Pemkab Madiun. Dengan menawarkan tarif berkisar Rp 75 juta - Rp 150 juta untuk bisa lolos menjadi pegawai negeri. ”Saya tidak peduli, apakah bupati, wabup atau pejabat lain yang ikut menjadi mafia peradilan dan melakukan korupsi itu bakal kami tentang,” teriak Agus dalam orasinya di depan pintu gerbang sekretariat pemkab, kemarin. Dia juga sempat mengutarakan kondisi riil masyarakat, yakni banyaknya rakyat miskin yang sulit mendapatkan fasilitas kesehatan dan sekolah dengan biaya mahal. Hidup rakyat miskin tambah sengsara, kata Agus, jika kesempatan menjadi PNS sulit tercapai akibat adanya praktik jual beli kursi. ”Bahkan, cari kerja menjadi PNS itu saja tidak gratis. Ke mana martabat bangsa ini,” paparnya. Tri Joko, wakil koordinator aksi mengungkapkan, ada dugaan pengkondisian besar-besaran oleh mafia dan makelar CPNSD yang bekerjasama dengan Pemkab Madiun. Kondisi itu terbukti dari belum adanya pihak ketiga atau lembaga dari perguruan tinggi yang digandeng pemkab. Tri Joko juga sempat menyampaikan bahwa pihaknya menemukan bukti adanya makelar yang mengatasnamakan dari Universitas Indonesia (UI). Setelah ditelusuri, katanya, ternyata mereka tidak benar. ”Kami sudah ada bukti modus yang dilakukan. Bisa nanti diberikan ke kepolisian,” jelasnya. Aksi massa dikawal polisi dari Polres dan Polresta Madiun. Lima perwakilan pendemo diterima pejabat Pemkab Madiun untuk berdialog. Mereka diantaranya Rohim, Putut, Dido, Agus, dan Priyono. Sedangkan, pejabat yang menemui perwakilan massa, Agus Pramono Kepala Bakesbangpol dan Linmas, Eddy Susanto, Sekretaris BKD, Wahyuono Eddy, Asisten Bidang Administrasi dan Mardi’i, Kabag Humas. Sayang, dialog berlangsung tertutup untuk media. Wartawan yang menjalankan tugas jurnalistiknya dilarang masuk ke ruang Asisten Bidang Adminitrasi, oleh petugas Satpol PP. (ota/irw/jpnn/tyo)

ARIEF YOGA/RADAR MADIUN

BERJUBEL: Warga antre minyak tanah di pangkalan milik Sriyanti di Kelurahan Oro-Oro Ombo.

Enggan Pakai Elpiji, Antre Mitan MADIUN – Sebagian warga Kota Madiun masih enggan beralih dari minyak tanah ke gas elpiji. Sebagai bukti, permintaan minyak tanah hingga saat ini masih tinggi. Padahal, program konversi di kota sudah lama rampung. Ratusan warga Kelurahan OroOro Ombo, Kartoharjo misalnya, kemarin (9/11) rela antre berjamjam untuk mendapatkan bahan

bakar rumah tangga itu. Saking banyaknya warga yang antre, suasana sempat tak terkendali karena mayoritas ibu-ibu berdesakan. Kondisi ini tidak bisa dicegah pemilik pangkalan, Sriyanti. Dia hanya diam saat warga merengsek maju dan merebut corong serta alat untuk menakar minyak tanah. Akibatnya, sebagian minyak tanah tumpah. ‘’Sing rapi to, lak

kayok ngene nggak entok kabeh,” teriak Sriyanti, kemarin. Menurut Sriyanti, antrean panjang terjadi karena jatah mitan dari Pertamina terbatas. Yakni, 400 liter untuk sekali pengiriman. Dan itu diterima dua kali dalam seminggu. Jumlah itu tak sepadan dengan tingginya kebutuhan warga. Apalagi, mereka meminta jatah lima liter perorang.(aan/irw/jpnn/tyo)

RADAR TULUNGAGUNG

Berjudi, Guru SD Dibui

FOTO: ABDUL AZIZ WAHYUDI/RADAR BLITAR

Damai, SMK Islam dan Katolik Konvoi

ARIEF YOGA/RADAR MADIUN

BLITAR - Keberadaan aliran kepercayaan Padange Ati di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, langsung disikapi serius oleh kepolisian. Pemimpin sekte yang diduga melenceng dari syariat Islam yang diketahui bernama Jono itu bakal diperiksa aparat. Rencananya, hari ini surat pemeriksaan akan dilayangkan. Sebelumnya, polisi sudah meminta beberapa pengikutnya. Untuk lebih mendetail tentang ajaran Padange Ati, polisi membutuhkan langsung keterangan dari imamnya. Pemeriksaan terhadap Jono ini hanya sebatas untuk mengetahui secara pasti syariat yang dilakoni aliran tersebut. Sebab, berdasar informasi yang berkembang di masyarakat, syariatnya menyimpang dari ajaran Islam yang berkembang di Tanah Air. ”Itu salah satunya. Makanya, kami perlu mengetahuinya secara pasti,” ujar Kapolsek Srengat AKP Hari M kepada Radar Blitar. Selain itu, masih menurut Hari, pemanggilan juga dilakukan untuk memastikan apakah aliran yang merupakan turunan dari aliran masuk surga pimpinan Suliyani tersebut memang hanya ada di wilayah Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat atau sudah menyebar ke daerah lain. Sekaligus berapa pengikutnya hingga saat ini. ”Hanya sebatas itu kok,” katanya. Langkah pemanggilan tersebut untuk kondisi, situasi dan keamanan di sekitar lingkungan

tempat aliran Padange Ati berada, tetap aman. Pasalnya, sangat mungkin keberadaan aliran yang diketahui berdiri sekitar 2007 lalu memicu keresahan warga sekitar. ”Itu perlu kami waspadai. Makanya, biar tidak terjadi persepsi berbeda di masyarakat,” terang Hari. Rencananya, polisi akan melayangkan surat pemanggilan kepada Jono hari ini. Sebab, sebelumnya polisi sudah mendapat keterangan serta kesaksian dari beberapa orang yang ditengarai sebagai penganut aliran padange ati. “Baru akan kami layangkan surat panggilan kok. Hanya sekadar kita konfirmasi saja. Tidak lebih dari itu,” papar Heri. Seperti diketahui, masyarakat Kabupaten Blitar kembali digegerkan dengan munculnya aliran ditengarai menyimpang dari ajaran Islam. Dalam syariatnya, aliran PA menganggap bahwa salat lima waktu tidaklah wajib. Selain itu, ibadah haji bukan juga merupakan kewajiban dan dinilai pemborosan. Itu semua bisa dilakukan hanya lewat semedi saja. Saat ini setidaknya aliran ini sudah memiliki sedikitnya dua puluh lima pengikut. Kebanyakan mereka pernah berguru kepada Suliyani. Sementara Jono dikonfirmasi mengatakan, bahwa apa yang ada dalam aliran yang kini dipegangnya sama sekali tidak menyimpang dari syariat yang ada. Yakni Islam. Mereka tetap melaksanakan seluruh kewajiban sesuai dengan syariat agamanya masing-masing. Sebab, aliran Padange Ati sifatnya adalah pribadi, hanya untuk pembentukan hati. (kar/cam/jpnn/tyo)

MALU : Guru SD bersama tiga rekannya saat diperiksa petugas.

PEACE!: Ratusan siswa SMK Islam dan SMK Katolik berkonvoi keliling kota kemarin.

DEMO PEMKAB: Massa dari SRMI dan LPPNRI melakukan aksi menuntut pelaksanaan rekrutmen CPNSD transparan kemarin.

33

BLITAR – Siswa SMK Islam dan SMK Katolik sepakat mengakhiri permusuhan yang sudah berlangsung bertahun-tahun. Mereka melakukan kesepakatan damai. Untuk menandai aksi damai, ratusan siswa dari dua sekolahan tersebut menggelar konvoi bersama keliling jalan protokol Kota Blitar. Aksi damai tersebut sudah terlihat sebelum konvoi. Halaman SMK Katolik yang berada di Jalan Sudirman dipenuhi dengan lautan pelajar berseragam abu-abu. Mereka tidak hanya dari pelajar SMK Katolik. Tapi SMK Islam sedang

berkunjung ke sekolah tersebut. Tak ada lagi olok mengolok, tak ada lagi saling ejek. Yang tergambar suasana kondusif, akrab, bahkan tak sedikit yang saling bercanda. Mereka duduk bersama dalam suasana yang gayeng tanpa ada permusuhan sama sekali. Dalam pertemuan yang digelar pukul 11.00, juga disepakati kedua sekolah sepakat untuk saling berkunjung ke sekolah. “Senang damai. Sama-sama siswa kok tawur,” kata Fredi salah satu siswa.(ziz/cam/jpnn/tyo)

TULUNGAGUNG - Ramadi, 42, warga Dusun Jabon, Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung harus meringkuk di tahanan Mapolres Tulungagung kemarin. Guru SDN Pagerwojo itu dibekuk karena bermain judi remi bersama ketiga rekannya. Ketiga teman Ramadi, adalah Agus Hariyanto, 34, Fendi Suparapto, 24, dan Arik Subiantoro, 28, ketiganya warga Dusun Jabon, Desa Jatimulyo, Kecamatan Kauman. Aksi mereka diendus polisi. Aparat hukum menggerebek perjudian yang digelar di warung milik Agus Hariyanto tersebut. Keempat pelaku bersama barang bukti berupa uang hasil judi Rp 49 ribu, dua set kartu remi diamankan polisi. Kapolres Tulungagung AKBP Rudi Kristanyo melalui Kaur

Bin Ops Reskrim Iptu Siswanto mengatakan, pihaknya tengah mengembangkan penyelidikan terhadap keempat pelaku perjudian. Karena salah satu pelaku berstatus PNS, polisi juga berkoordinasi dengan Badan Inspektorat Tulungagung. “Saat digerebek, keempat pelaku berupaya menghilangkan barang bukti dan kabur, tapi kami bisa menangkapnya” ujar Siswanto. Ramadi, 42, salah satu pelaku mengaku kalau dia berjudi sekali. “Kami hanya iseng-iseng saja,” katanya sesaat sebelum masuk ke ruang tahanan. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Tulungagung Winarto mengatakan kalau pihaknya sudah mengingatkan guru agar menjauhi perbuatan yang melanggar hukum.(tri/jpnn/tyo)

Melihat Aktivitas Panitia CPNS Kota Blitar hingga Akhir Pendaftaran

Lembur Lima Jam, Kesulitan Menyeleksi Lamaran Guru Listrik Butuh tenaga ekstra bagi PNS yang bertugas menyeleksi berkas lamaran CPNSD Kota Blitar. Mereka harus memelototi satu per satu berkas agar tidak salah dalam memutuskan berkas lamaran memenuhi syarat administrasi atau tidak. Berikut laporannya. Abdul Aziz Wahyudi, Blitar Tumpukan kertas amplop bergaris merah di pinggir langsung menyambut ketika menginjakkan kaki di salah satu ruang BKD. Saking banyaknya, ketika melangkahkan kaki harus berhati-hati. Jika saja terinjak, bisa jadi amplop seukuran folio lungset. Tumpukan berkas ada yang diletakkan

begitu saja di lantai ada juga yang sudah dipak-pak dan dimasukkan ke dalam kardus minuman ringan. Begitu sudah dipilah-pilah, tumpukan berkas diletakkan di tempat khusus dan terlihat rapi. Itulah gambaran proses seleksi berkas CPNS di pemkot Blitar. Setelah dikirimkan pihak kantor Pos, berkas langsung diserahkan ke panitia untuk diseleksi. Di tangan tim seleksi inilah status peserta pelamar ditentukan berhak atau tidaknya mengikuti seleksi selanjutnya. Lantaran agenda dadakan, tempat atau lokasi seleksi juga mendadak. Panitia memanfaatkan ruang berkas atau data kepegawaian yang terletak di sebelah ruang BKD di lantai satu. Tak heran, jika dalam beberapa hari ini dipenuhi dengan berkas lamaran. “Ya begini tugasnya

tim, memelototi satu per satu persyaratan,” kata Prasetyo B, salah satu petugas. Prasetyo merupakan satu di antara puluhan pegawai yang bertugas menyeleksi berkas. Selama dua pekan sejak lowongan resmi dibuka, mereka harus all out menyeleksi. Satu per satu berkas dibuka menggunakan pisau kecil dan diteliti. Di sinilah diperlukan kejelian. Rata-rata satu petugas menghabiskan waktu lima menit untuk menyeleksi. Padahal, jumlah berkasnya mencapai ribuan. Nah, lantaran jumlah berkas yang tidak sebanding dengan petugas itulah menjadikan mereka harus kerja ekstra. Mulai kerja pukul 08.00 dan berakhir 20.00, bahkan lebih. Sehingga mereka rela lembur lima jam lebih. Lamanya berkecim-

pung menyeleksi itulah tak sedikit merasakan suka dukanya. Bagi mereka yang sudah berkeluarga ada juga yang diprotes lantaran kerap pulang malam. Tetapi setelah diberikan pengertian, keluarga akhirnya mengerti. Salah satu yang paling banyak dikeluhkan yakni rasa kantuk. Mengobok-obok berkas yang jumlahnya ribuan membuat jenuh dan ujung-ujungnya ngantuk. Agar tidak terbengkalai, memanfaatkan celah. Bagi yang sudah tidak tahan, dipersilahkan untuk istirahat dan diganti dengan yang lain. “Harus gantian, kalau tidak bisa-bisa salah kaprah,” tambahnya lagi. Uniknya, pekerjaan menyeleksi itu malah menimbulkan fenomena baru. Mereka yang tidak merokok, malah ikut-ikutan merokok. Alasannya, agar tidak gampang ngantuk dan

konsentrasi. Meski dianggap konyol, namun mereka mengaku dengan nyambi merokok pekerjaannya lancar. Tak heran, di setiap lorong ada saja asbak atau tempat abu rokok. Dindin Alinurdin, tim panitia juga mengaku harus all out. Satusatunya hal yang dikeluhkan yakni ketika menyeleksi asal atau jurusan. Dia mencontohkan, dua universitas yang sama-sama menelurkan dua jurusan. Seperti untuk kualifikasi pendidikan guru listrik. Di Unesa, guru listrik masuk dalam jurusan teknik listrik, sementara Universitas Malang masuk dalam jurusan teknik elektro. “Itu yang membikin bingung, sampai-sampai tidak bisa tidur. Untungnya setelah konsultasi bisa teratasi,” kata pria RADAR TULUNGAGUNG berpenampilan necis ini. *** KETAT: Pegawai BKD Kota Blitar menyeleksi lamaran CPNS.

Pemimpin Redaksi : Tauhid Wijaya. Redaktur Pelaksana: Mahfud. Redaktur/Asisten : Imam Subawi, Endro Purwito, . Staf Redaksi/ Reporter : Puspitorini Dian H, Rully Prasetyo, Timur Pradopo, Sri Utami, Antuji Hayatri Masroh, Heri Muda Setiawan. Pracetak : M Arif Hanafi (koordinator), Saifudin Asro, M. Sahrul Mubarok Sekretaris Redaksi : Masrurotus Solikah Pemasaran dan Offprint : Ahmad Qodiron (Manager), Samsul Ghorib, Robbet Agus Juwandono, Iklan: Chafid Suyuti (manager), M. Najib , Dillia Yuliharti Administrasi Iklan : Efi Susanti Penerbit : PT Kediri Intermedia Pers. Direktur/ GM : Sholihuddin Bagian Keuangan/Administrasi : Reliya Iin Nugraini, ZS Dwi Hartutiek, Choirul Anam, Yusi Ratna, SIUPP : 1527/SK/Menpen/SIUPP/1999 Alamat Redaksi/ Iklan dan Pemasaran : Jl. Brawijaya 27D Kediri Telepon : (0354) 681320 - 699665 Fax. (0354) 687904 E-Mail : radarkediri@gmail.com / rdkediri@yahoo.com Perwakilan Surabaya : Graha Pena Lt. 4, Jl. A Yani 88, Telp: (031) 8283333 (Hunting), Fax : 031.8255555.


Hasil Pertandingan I II III IV

SMPN 2 Tulungagung v SMPN 1 Semen (pi) SMPN 1 Wates v SMPN 2 Tulungagung (pa) SMAN 1 Pare v SMAN 1 Kedungwaru (pi) SMAN 1 Tanjunganom v SMK Kertanegara (pa)

33-11 12-36 21-38 11-52

Klasemen Pool E E1. SMK Kertanegara Kediri* E2. SMAN 2 Kediri E3. SMAN 1 Tanjunganom

2 1 1

2 0 0

0 1 1

4 1 1

91-33 22-39 11-52

Pool M M1. SMAN 1 Kedungwaru TA* 2 M2. SMAN 1 Nganjuk 1 M3. SMAN 1 Pare 1

2 0 0

0 1 1

4 1 1

68-29 8-30 21-38

2 1 1

2 0 0

0 1 1

4 1 1

69-31 19-33 12-36

2 2 2

2 1 0

0 1 2

4 3 2

86-40 53-49 31-81

LOLOS

Pool V V1. SMPN 2 Tulungagung* V2. SMPN 1 Tulungagung V3. SMPN 1 Wates Pool W W3. SMPN 4 Kediri* W1. SMPN 2 Tulungagung W2. SMPN 1 Semen Kediri

IKA MARIANA/RK

*= lolos ke 8 besar

Pilih Tim Cheerleadance Favoritmu

Caranya :

Ketik ECC2009<spasi> NAMA GROUP

Kirim ke 8989 Khusus dari nomor Esia

Tim Basket Sekolah Favorit Dukung tim basket sekolahmu sebagai tim basket favorit di KBC 2009. Caranya ketik : KBC2009<spasi> NOMER URUT SEKOLAH Kirim sebanyak-banyaknya dengan nomor Esia ke 8989 Ada hadiah menarik yang disediakan oleh Esia bagi tim basket sekolah terfavorit. Jadi buruan dukung tim basket sekolahmu! NO

SEKOLAH

NO

SEKOLAH

1

SMAN 1 Kedungwaru SMAN 3 Kediri SMAN 1 Kandat SMAN 2 Pare SMAK St Augustinus Kediri SMAN 1 Boyolangu Tulungagung SMAK ST Aquino TA SMAN 5 Kediri SMAN 2 Kediri SMAN 1 Nganjuk SMAN 4 Kediri SMAN 2 Nganjuk SMAN 1 Tanjunganom MAN 3 Kediri SMKN 1 Nganjuk SMK Kertanegara Kediri SMAN 8 Kediri SMA Kristen Petra Kediri SMAK Diponegoro Blitar SMAN 1 Kediri SMAN 1 Blitar SMAN 1 Trenggalek SMA Pawyatan Daha SMAN 7 Kediri SMAN 1 Kandangan SMAN 1 Kauman Tulungagung SMKN 2 Kediri SMKN 3 Kediri

29 30 31

SMKN 2 Boyolangu SMAN 1 Pare SMAN 1 Ngunut Tulungagung SMK Pawyatan Daha II Kediri SMAN 3 Nganjuk SMK Bhakti Wiyata Kediri SMPN 1 Nganjuk SMPN 6 Kediri SMPN 1 Wates SMPN 3 Tulungagung SMPN 2 Nganjuk SMPN 2 Wates SMPN 1 Tulungagung SMPN 1 Sumbergempol SMPK Santa Maria Tulungagung SMPK Santa Maria Kediri SMPN 6 Tulungagung SMPN 1 Kediri SMPN 2 Tulungagung SMPK Mardi Wiyata Kediri SMPN 4 Kediri SMPN 1 Kertosono SMPN 1 Kauman SMPN 8 Kediri SMPN 2 Kepung SMPN 1 Ngancar SMPN 3 Kediri SMPN 1 Semen

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28

32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56

KERTO KE BIG EIGHT Juga Smariduta dan Empero KEDIRI- Tiga laga penentuan kemarin berhasil mengukuhkan tiga tim sebagai jawara pool. Sekaligus memastikan langkah ke babak big eight (delapan besar). Ketiga tim tersebut adalah tim putri SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung (Smariduta) di pool M, tim putra SMPN 2 Tulungagung (Empero) di pool V, dan SMK Kertanegara Kediri (Kerto) di pool E. Smariduta lolos setelah mengalahkan SMAN 1 Pare (Smansa)

38-21, Empero setelah unggul lawan SMPN 1 Wates 36-12. Dan Kerto lolos setelah menekuk SMAN 1 Tanjunganom 52-11. Meskipun masih ada satu pertandingan tersisa untuk masing-masing pool, namun hasil pertandingan terakhir nantinya tidak akan menggoyahkan posisi ketiga tim tersebut. Ini karena ketiganya telah memenangi dua laga penyisihan dan meraup empat poin. Poin tertinggi di setiap pool. Sementara di kelompok SMP putri, laga antara SMPN 2 Tulungagung v SMPN 1 Semen yang berakhir dengan skor 33-11 juga

tak mengubah keadaan tim tamu. Ini karena sebelumnya tim SMPN 4 Kediri telah memimpin pool W dengan meraih poin 4. Pada laga di kelompok SMA putri, Smariduta kemarin bermain tidak seagresif biasanya. Tempo permainan cenderung lebih lambat. Beberapa pemain pun kurang efektif di lapangan. Hal ini diakui sendiri oleh para pemainnya. “Permainan kami memang jelek tadi, lagi nggak mood,” tutur Sayyidah SakinahAnggun, kapten

tim Smariduta yang ditemui usai laga. Sementara Smansa bermain ngotot sepanjang pertandingan. Laili Setya Hanivah dkk tidak menyerah begitu saja saat tertinggal poin. Mereka terus berusaha mencetak angka. Namun, meski kekuatan Smariduta sedang turun Smansa belum mampu mengalahkan tim unggulan yang menjadi runner-up di Honda-KBC 2008 tersebut. Pada pertandingan di kelompok putra, Kerto mampu unggul tanpa kesulitan berarti. Selisih skornya

Suporter Harus Bersikap Sportif KEDIRI- Hari ini, dua laga menjadi penentu bagi masing-masing tim yang bertanding.Yaitu laga tim putri SMAN 4 Kediri v SMAN 1 Boyolangu (Smaboy) dan tim putra SMAN 4 Kediri v SMAN 1 Kediri (Smast). Bagi tim putra dan putri SMAN 4 Kediri, laga perdana tersebut menjadi kunci apakah mereka bisa lolos ke babak selanjutnya. Ini karena, lawan-lawan mereka telah berhasil menang di laga pertama. Tim putri Smaboy telah berhasil mengalahkan SMKN 3 Kediri beberapa waktu lalu. Sedangkan tim putra Smast menggungguli SMAN 3 Kediri. Apabila menang, dua tim SMAN 4 menang maka peluang sedikit terbuka. Sebaliknya, apabila kalah, maka

tim lawan hari inilah yang akan duduk di puncak pool dan melenggang ke delapan besar. Di atas kertas, baik tim putri Smaboy dan tim putra SMAN 1 Kediri memang diunggulkan. Namun di lapangan, segala hal mungkin saja terjadi. Peluang bagi tim SMAN 4 masih terbuka lebar. Mereka bisa memenangi laga dengan bermain sebaik mungkin dan menahan laju pergerakan lawan. Selain di tengah lapangan, perang juga akan terjadi di tribun suporter. Apalagi di dua laga terakhir, di mana tim tuan rumah akan bertanding. Suporter pendukung Smast yang selalu memadati tribun saat tim sekolahnya berlaga diprediksi akan membuat GOR Surya Kadiri bergemuruh. Demikian pula dengan para pendukung SMAN 4 Kediri. Dua laga berturut-turut akan dilakoni. Meskipun mendukung tim sekolah

yang berbeda dan saling berkompetisi untuk menjadi yang terbaik, namun diharapkan para suporter juga tetap menjunjung tinggi sprotivitas. “Kami harap suporter mematuhi peraturan yang telah diberikan panitia, boleh memberikan dukungan untuk timnya dengan cara yang sportif, tidak mengolok atau menjelek-jelekkan tim lawan serta suporternya,” terang Mahfud, ketua umum Honda-KBC 2009. Perlu diingat pula, bahwa di akhir kompetisi nanti panitia juga akan memberikan penghargaan untuk Suporter Teratraktif. Selain kreativitas dan kekompakan para suporter, attitude suporter juga menjadi penentu penghargaan tersebut. Jadi, ayo rame-rame dukung tim sekolahmu beraksi dengan gaya paling atraktif dan tetap menjunjung tinggi sportivitas. (ik/fud)

IKA MARIANA/RK

TERJEBAK: Rizka (tengah) dari Smansa mencoba keluar dari hadangan dua pemain Smariduta.

Beraksi di Three Point Contest

IKA MARIANA/RK

0354-9171000

Satu lagi supporting event di HondaKBC2009bergulir.Tepatnyasejakhari Minggu (8/11) lalu. Supporting event tersebut adalah Three Point Contest (TPC). Event ini hanya boleh diikuti pemain dari tim-tim yang berlaga di kompetisi basket antar pelajar se-Eks Karesidenan Kediri kali ini. Seperti kemarin, tiap tim yang bertanding mengikutsertakan tiga personilnya di ajang tersebut. Mereka diberikesempatanuntukmemasukkan boladarijarakatauareathreepoint.Ada sembilan bola yang harus dimasukkan ke dalam ring oleh setiap peserta. Dan mereka harus menyelesaikannya dalam waktu tiga puluh detik. “Siapa yang paling banyak mema-

sukkan bola dan dengan waktu paling cepat, maka dialah pemenangnya,” terang Robbet Agus Juwandono, koordinator pelaksana Honda-KBC 2009. Kegiatan ini dilakukan saat half time di setiap pertandingan. Selain sebagai ajang uji kemampuan bagi para pemain, kontes ini juga menjadi hiburan bagi para suporter dan penonton.Tak jarang, suporter dan penonton memberikan teriakan dan bertepuk tangan saat beraksi. Namun, ada kalanya para pemain yangmampumencetakmencetakthree pointsaatpertandinganjustrukesulitan memasukkan bola saat kontes three poin. Alhasil banyak juga yang tidak mengumpulkan angka.

IKA MARIANA/RK

TIGA ANGKA: Yoseph dari SMK Kertanegara memasukkan dua bola saat melakukan Three Point Contest kemarin.

JEPRET TERUS: Peserta Journalist-Blog Competition sampai duduk di lantai untuk mencari angle foto terbaik.

Jadwal Pertandingan Honda-KBC 2009 12.00-13.15 13.15-14.30 14.30-15.45 15.45-17.00

SMPN 1 S. Gempol TA v SMPN 1 Wates (pi) SMPN 3 Tulungagung v SMPN 6 Kdr (pa) SMAN 4 Kediri v SMAN 1 Boyolangu TA (pi) SMAN 4 Kediri v SMAN 1 Kediri (pa)

Rabu, 11 November 2009

juga terpaut cukup jauh. Tim tuan rumah yang memang diunggulkan tersebut telah memimpin sejak kuarter pertama. Bahkan, tak memberikankesempatanTanjunganom mencetakpoindikuartertersebut.Meski, tim tamu tak henti-hentinya melakukan serangan. Namun, mereka harus sering menelan ludah karena serangan kerap tak bisa dieksekusi dengan apik. Angka pun tak bisa bertambah. SementaraTommydkkterusmelajudenganterusmencetakpoinlewataksi-aksi menarik. Semangat dari para suporter semakin membuat tim berkostum biru tersebut tak terbendung. (ik/fud)

Menang atau Menunggu

Jangan sampai terlewat, pantau semua jadwal kegiatan, aksi-aksi heboh pemain dan suporter, serta hasil pertandingan Honda-KBC 2009 setiap hari di Radar Kediri. Bisa juga diakses melalui website www.radarkediri.co.id Untuk informasi, silahkan menghubungi hotline

Selasa, 10 November 2009

Suporter SMK Kertanegara Kediri bersorak saat timnya menang kemarin. Wakil Kota Kediri ini berhasil merebut tiket big eight.

Selasa 17 November 2009 12.00-13.15 SMPK ST. Maria Kdr v SMPN 1 Kediri 13.15-14.30 SMAN 1 Kertosono v SMPK M. Wiyata Kediri 14.30-15.45 SMKN 2 Boyolangu TA v SMK Pawyatan Dhaha II Kediri 15.45-17.00 SMAN 1 Blitar v SMAN 1 Kandat

Rabu 18 November 2009

12.00- 13.15 SMPN 1 Tulungagung v SMPN 1 Nganjuk (pi) 13.15- 14.30 SMPN 2 Wates v SMPN 2 Nganjuk (pa) 14.30-15.45 SMAN 7 Kediri v SMAN 8 Kediri (pi) 12.00-13.15 SMP 6 T.A v SMPN 1 Kediri 15.45- 17.00 SMAN 7 Kediri v SMAN 2 Nganjuk (pa) 13.15-14.30 SMAN 3 Nganjuk v SMAN 1 Ngunut 14.30-15.45 SMAK ST Augustinus Kediri v SMKN 1 Nganjuk 15.45-17.00 SMAN 5 Kediri v Man 3 Kediri 12.00-13.15 SMPN 3 TA v SMPN 1 Ngancar 13.15-14.30 SMPK ST Maria Kdr v SMPN 1.5 Gempol T.A 14.30-15.45 SMAN 1 Kandat v SMKN 2 Kediri 12.00-13.15 SMPN 1 TA v SMPN 1 Wates 15.45-17.00 SMAN 1 T. Galek v SMAN 1 K.Waru TA

Senin 16 November 2009

Kamis 19 November 2009

13.15-14.30 SMAN 1 Kdr v SMAN 2 Kediri 14.30-15.45 SMAK Augustinus Kediri v SMAN 1 Kandangan 15.45-17.00 SMAK ST Aquino TA v SMA Pawyatan Dhaha Kediri

Jumat 20 November 2009 13.30-14.45 SMAN 1 Nganjuk v SMAN 1 Pare 14.45-16.00 SMAN 2 Kediri v SMAN 1 T. Anom 16.00-17.15 SMAN 3 Kediri v SMAN 4 Kediri

Sabtu 21 November 2009 12.00-13.15 SMKN 3 Kediri v SMAN 4 Kediri 13.15-14.30 SMAN 2 Nganjuk v SMAN 1 Nganjuk 14.30-15.45 SMAN 8 Kediri v SMAN 1 Kauman TA 15.45-17.00 SMAK PETRA Kdr v SMAN 1 T.Galek

Event ini akan terus digelar selama babak penyisihan Honda-KBC bergulir. Semua tim peserta boleh mengirim maksimal tiga pemainnya untukmengikutikontesini.“Pemenang diumumkan saat final,” lanjutnya. Sementara itu, event pendukung lainnya yang akan mulai digelar minggu depan adalah Esia Cheerleadance Competition (ECC). Kompetisi ini akan memperlombakan tim-tim cheerleadance sekolah. Mereka akan beraksi mempertunjukkan kreatifitas mereka mulai 16 November. Ada tujuh belas tim yang akan unjuk kebolehan dan memperebutkan lima tiket ke babak final. “Persiapan tim cukup lama sebelum tampil, semoga tampil bagus,” terang Robbet. ECC ini memiliki daya tarik tersendiri bagi penonton. (ik/fud)

Pengumuman Pemenang Lomba Penulisan Berita Esia Tingkat SMA / MA / SMK Juara I : Moh. Ngizudin Albah R., MAN Nglawak kelas X-7 Judul Berita : Esia Nuklirnya Pelajar Muslim Juara II : Rafaaf Roisati, SMKN 2 Kediri kelas XI Ak2 Judul Berita : Esia Ademkan Hati, Ademkan Kantong Juara III : Mayang Anglingsari, SMAN 2 Kediri Judul Berita : Esia Gaul untuk Pelajar

Catatan: Hadiah diambil di Grai Esia Jl. Kilisuci 79 Kota Kediri Hari : Selasa, 10 November 2009 Pukul : 14.00 WIB.

Tingkat SMP / MTs - Juara I : Dian Nurisroin, SMPN4 Kediri Judul Berita : Pulsa Kering, Nelpon tetap Hebring - Juara II : Hanan Hasna Azizah, SMPN 3 Kediri Judul Berita : Pilih Nomormu Suka-Suka Kamu Suka - Juara III : Masyithah Tristy K, SMPN 1 Kediri Kelas IX Judul Berita : Esia Suka-Suka, Pihan Nomor di Tangan Anda


35

SELASA 10 NOVEMBER 2009

HAKIM BELUM Sambungan dari hal 25

Membuat mereka memiliki hambatan dalam mempersiapkan materi putusan. Sumartono mengaku majelis hakim sebenarnya sudah berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan materi putusan. Sayang, hal itu masih belum mampu membuat sidang sesuai agenda. Terlebih mereka juga direpotkan dengan pergantian majelis hakim. Dalam sidang kemarin dua anggota majelis hakim adalah pengganti. Yaitu Agoes Walujo Tjahjo dan Anri Widyo Laksono. Keduanya menggantikan Agus Setyawan dan Nuril Huda yang sudah berpindah tugas. Karena alasan itulah majelis hakim akhirnya memutuskan untuk menunda putusan. Rencananya pembacaan putusan akan dilakukan pada Senin (23/11) mendatang. “Untuk itu sidang ditunda hingga dua minggu mendatang,” kata Sumartono mengakhiri persidangan.

KISAHKAN Sambungan dari hal 25

Rakryan Adhiyaksa i Mataram Pu Sindurakta mulai menuturkan kisah timbul dan tenggelamnya para pahlawan didikan Ratu Sanjaya, yang rangkaiannya sebagai berikut: Ratu Sanjaya dengan diiringi Rakryan Senapati Sarwwajala Pu Menala telah meninggalkan Hujung Medini, kembali ke Yawadwipamandala. Selama menunggu datangnya bala bantuan dari Yawadwipamandala, Pangeran Wisynu dalam liputan ketegangan memperkuat pertahanan kota Ligor dengan sedikit pasukan tambahan dari Tambralingga dan

BACAKAN Sambungan dari hal 25

Teriakan warga baru berhenti setelah Syamsianto, ketua Paguyuban Petani Trisakti, menenangkan. Dia meminta ratusan warga mundur dan berhenti berteriak. Mendengar perintah Syamsianto, warga langsung mundur. Tetapi, mereka tetap tidak mau diam. Melainkan, membagi-bagikan talas rebus kepada para demonstran dan polisi. “Inilah makanan orang desa. Kami hidup menderita. Jangan tambah penderitaan kami,” teriak mereka. Setelah puas memakan talas rebus, ratusan orang itu lantas memainkan jaranan. Aksi warga baru berhenti setelah sidang Suselo dimulai sekitar pukul 11.00. Namun, hanya 15 perwakilan warga yang bisa masuk ke ruang sidang dengan agenda mendengarkan eksepsi atas dakwaan jaksa. Suselo yang kemarin mendapat giliran pertama langsung berbicara tanpa teks. “Saya tidak bersalah, Pak Hakim. Saya mengerjakan lahan itu bersama ribuan warga lain atas dasar SK redistribusi dari bupati,” kata pria yang kemarin mengenakan

SUKSES Sambungan dari hal 36

Ketika kedudukan 2-0 itu, pemain Persekabpas menunjukkan sikap kurang sportif. Mereka tak puas dengan kepemimpinan wasit. Dan itu ditunjukkan dengan melakukan protes keras. Bahkan, pemain Persekabpas bersitegang dengan wasit. Protes tersebut dipicu anggapan bahwa gol kedua Faris berbau off-side. Saat terjadi kericuhan, sempat terjadi aksi pemukulan. Pemukulan pertama terlihat dilakukan oleh kapten Andi Yanuar yang mengarah pada asisten wasit Arsyad Najamudin. Andi melakukan dengan telapak tangannya.

GAYA... Sambungan dari hal 36

Padahal konsep asli minimalis itu hanya bentuk lurus,” ujarnya. Rumah minimalis yang mengikuti gaya posmodern disebut “rumah minimalis modern”. Meski bahan bangunannya cenderung mahal, rumah terlihat lebih

Penundaan itu jelas membuat para pengunjung persidangan kecewa. Saat Sumartono mengatakan bahwa persidangan ditunda, langsung disambut dengan sorakan para pengunjung. Mereka sebagian besar adalah pegawai dinas tata ruang kebersihan dan pertamanan (DTRKP), dinas baru yang merupakan pergantian dari DKLH. Para pengunjung tersebut sudah mendatangi PN Kota Kediri sejak pukul 09.00 WIB. Padahal jadwal sidang baru mulai sekitar pukul 14.00 WIB. Dalam sidang kemarin, jumlah pengunjungnya memang lebih banyak dibanding sidang-sidang sebelumnya. Kalau biasanya belasan orang yang menjadi pengunjung, kemarin meningkat mencapai puluhan orang. Mulai adalah karyawan di DTRKP, mulai tukang sapu, sopir, hingga kepala bidang (kabid). Ditemui seusai persidangan, Rachno Irianto mengatakan hanya bisa pasrah dengan keputusan majelis hakim yang menunda vonis. Meskipun terlihat kekecewaan pada raut

mukanya namun Rachno tidak mengatakannya secara langsung. “Ini bukan masalah kecewa atau tidak, tapi semuanya memang kewenangan majelis hakim,” kilah Rachno. Hanya saja dengan ditundanya vonis kemarin, dirinya harus lebih lama mendekam di lembaga pemasyarakatan. Rachno pun hanya bisa pasrah menjalaninya. Sementara itu, sebelum sidang Rachno dimulai terlebih dulu digelar sidang anak buahnya. Yaitu mantan bendahara Sutrisno dan pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) Sunarjo. Agendanya pembacaan pledoi. Setijo Boesono selaku penasihat hukum kedua terdakwa masih bersikukuh bahwa kilennya tidak bersalah. Terutama yang menjadi landasannya adalah tidak adanya kerugian negara. Karena uang Rp 369 juta sudah dikembalikan. “Dengan demikian sudah seharusnya majelis hakim memberikan vonis bebas kepada para terdakwa,” tandas pengacara asal Surabaya itu. (fa/fud)

Grahipura. Jika dihitung, seluruh prajurit yang mempertahankan kota Ligor jumlahnya kurang dari satu prtana (satu satuan prtana terdiri dari 243 gajah, 243 kereta perang, 729 kuda, dan 1.215 infanteri, pen.). Yang terberat, jumlah gajah hanya 170 ekor, tanpa satu pun kereta perang, dan kuda 370 ekor. Hanya prajurit pejalan kaki bersenjata tombak, pedang, dan panah yang jumlahnya sekitar 2.000 orang. Namun dengan membuat parit-parit di dalam kota, maka musuh dari luar butuh waktu sangat lama untuk bisa menerobos dan menguasai kota. Untuk memperkuat pertahanan,

Pangeran Wisynu menikahi Sri Pinthang, puteri hulubalang negeri Langkasuka, Toeraman. Melalui kerabat isterinya, Pangeran Wisynu mendapat bantuan kekuatan sekitar 1.700 orang pemuda terlatih yang dipimpin Rawai, saudara sepupu isterinya. Di samping itu, ia didampingi seorang penasihat perang yang unggul, Rawai Yarang, paman isterinya. Sementara itu, agar tidak terputus dari mata rantai genealogi, Pangeran Wisynu menikahi Sri Candrawati, puteri Dhatu Sriwijaya. Dari Sriwijaya, Pangeran Wisynu memperoleh dukungan 2.000 orang prajurit yang dipimpin Dang Karayan Sidabusu Pangkala, sepupu isterinya. (bersambung)

kemeja warna hijau itu. Hal serupa dikatakan penasihat hukumnya, Nurbaedah. Dia menilai, rumusan dakwaan jaksa tidak cermat. Sebab, dalam dakwaan disebut bahwa Suselo mengerjakan lahan perkebunan antara 2004-2009. Padahal, Suselo dan 1.765 KK mengerjakan lahan berdasar SK bupati No 363/2001. Nurbaedah juga mempunyai beberapa catatan lain. Di antaranya, tindakan warga mengerjakan lahan eks hak guna usaha (HGU) PT Sumbersari Petung itu sudah sesuai aturan. Sebab, tanah seluas 250 hektare tersebut telah menjadi objek land reform. “Pernyataan jaksa bahwa SSP pemilik tanaman juga tidak benar. Sebab, warga telah membeli tanaman cengkih seharga Rp 201.987.500,” katanya. Uraian JPU tentang putusan MA No 503K/TUN/2005 tertanggal 8 Januari 2008 yang membatalkan SK Bupati 363/2001 dan dinyatakan tidak berlaku juga dibantah oleh Nurbaedah. Menurutnya, sesuai dengan pasal 1 ayat 3 UU RI No 5/1985 tentang PTUN, surat Bupati Kediri 363/2001 tentang Izin Menggarap Tanah Bekas HGU Negara bersifat konkret, individual, dan

final. “PT SSP juga belum pernah mengajukan gugatan dengan objek Keputusan Bupati Nomor 363/2001 ke PTUN,” tegas Nurbaedah. Berdasarkan sejumlah fakta tersebut, Nurbaedah lantas meminta majelis hakim untuk menyatakan surat dakwaan tidak memenuhi syarat materiil dan menerima eksepsi Suselo. Majelis hakim yang dipimpin Teguh Sarosa dengan anggota Paluko Hutagalung dan Wiryatmi lantas bertanya kepada JPU Soetikno. “Bagaimana saudara JPU?” tanya Teguh. Soetikno yang sejak awal menyimak eksepsi mengatakan, akan menyampaikan tanggapan terhadap eksepsi pada agenda sidang selanjutnya. Atas jawaban ini, Teguh lantas menutup sidang dan melanjutkannya Kamis (12/11), lusa. Sementara itu, harapan warga untuk melihat Suselo kembali menghirup udara bebas, kemarin, belum bisa menjadi kenyataan. Sebab, permohonan penangguhan penahanannya belum dijawab oleh majelis hakim. “Kami belum bisa memutuskan, masih kami pelajari,” jawab Teguh Sarosa ketika ditanya Nurbaedah perihal permohonan tersebut. (ut/hid)

Saat keributan terjadi, pelatih M. Syafii bergabung. Namun, bukannya menenangkan anak buahnya, dia justru memukul wasit Agus Fauzan. “Saya dipukul pelatihnya. Ini berdarah,” kata wasit asal Sleman itu kepada Radar Kediri. Setelah itu, M. Syafii langsung diusir keluar lapangan. Barulah kemudian keributan berhasil diredam. Di babak kedua Persedikab sangat berpeluang menambah gol. Sayang penalti yang dilakukan Faris Aditama terlalu lemah. Tendangannya berhasil diblok kiper lawan. Satu peluang emas lagi diperoleh striker Hariono. Sayang, heading lemah. Masih berhasil dimentah-

kan penjaga gawang bernomor punggung 77 tersebut. Skor 2-0 untuk Bledug Kelud akhirnya bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. “Alhamdulilah, semua karena Allah dan doa masyarakat,” ucap pelatih Persedikab Bambang Drajad. Kemenangan kemarin memperkokoh posisi Bledug Kelud di puncak klasemen akhir grup VII. Mereka mengoleksi 17 poin. Hasil lima kemenangan, dua kali seri, dan satu kali kalah. Sedangkan bagi Persekabpas, kekalahan kemarin jelas mengecewakan. Namun mereka berusaha optimistis. “Kami masih punya peluang lolos,” kata kapten Persekabpas Andi Yanuar usai laga. (jie/fud)

mewah, dengan kesan minimalis yang tetap terjaga. Ada beberapa alasan mengapa orang cenderung memilih gaya minimalis. Di antaranya, gaya ini dianggap merupakan jawaban atas tantangan zaman yang ingin mendapatkan hasil maksimal dari sesuatu yang minimal. Bisa berupa dana pembangunan yang minim atau

dengan meminimalkan gaya hidup. Namun kemudian keterbatasan ini melahirkan tren arsitektur yang banyak digemari. Desain rumah minimalis bercirikan tampilan rumah tanpa ornamen berlebihan, menggunakan bahan material yang diekspos sehingga tampilannya terkesan jujur dan tidak berlebihan. (ado/ndr)

03

Ratusan Ikut Ujian Kejar Paket C Kota Mulai Hari Ini hingga Jumat di SMPN 1 KEDIRI- Hari ini, ratusan peserta akan mengikuti ujian kelompok belajar (kejar) paket C di Kota Kediri. Berdasarkan data dinas pendidikan (disdik), jumlah mereka mencapai 221 orang. “Delapan di antaranya adalah siswa yang mengulang karena gagal unas dan ujian kejar paket C tahap pertama,” ujar Kepala Disdik Siswanto melalui Kasi Pendidikan Masyarakat (Dikmas) Agus Suharmaji, kemarin. Menurutnya, sesuai aturan, delapan siswa tersebut tidak dipungut biaya. Sedangkan yang lain dikenakan Rp 100 ribu per orang. Ini tidak sama dengan ujian kejar paket A (setara SD) dan paket B (setara SMP) yang digratiskan.

DEMOKRAT Sambungan dari hal 25

Dengan anggota dewan 50 orang, berarti batas maksimal keanggotaan bamus yang diperbolehkan adalah 25 orang. Hantoro mengatakan, komposisi keanggotaan bamus hampir sama dengan panitia musyawarah (panmus) dalam struktur alat kelengkapan DPRD periode lalu. Yakni, pimpinan otomatis diduduki oleh unsur pimpinan DPRD. Sedangkan anggotanya dimusyawarahkan. Makanya, dari 19 anggota yang disepakati, hanya 15 kursi yang dibagi-bagi oleh fraksi. Ini dilakukan berdasarkan musyawarah. “Besok pagi (pagi ini, Red) akan digelar rapat paripurna untuk

SPESIALIS Sambungan dari hal 25

Dia memutuskan untuk pindah ke Pare. Di tempat yang baru ini, Nasikin mulai merintis usaha yang mandiri. “Kalau tetap bersama kakak, saya nggak bisa bebas berkreasi,” akunya. Sampai saat ini, walaupun pesanan relatif banyak, Nasikin tak memanfaatkan jasa tenaga kerja. Dia lebih banyak bekerja sendiri. Kalaupun ada yang membantu, adalah keponakannya sendiri. Nasikin mampu bertahan lebih dari sepuluh tahun dengan bisnisnya ini. Kuncinya, menurut Nasikin, adalah ketekunan dan ketelatenan. Bahkan bisa dibilang, Nasikin bisa menghidupi keluarganya dengan bisnis dari ban yang telah dibuang orang ini. Selain itu, Nasikin sesumbar

PERTAMINA Sambungan dari hal 25

Seperti diberitakan, Minggu (8/11) lalu, puluhan sopir truk pengangkut tabung elpiji ngluruk kantor Pertamina di Jl Sultan Agung Kota Kediri. Mereka protes karena tak bisa segera membongkar muatannya. Padahal, sudah sejak Jumat (6/11) berada di Kediri. Dari kapasitas bongkar 25 truk yang dijanjikan Pertamina, ternyata hanya bisa terealisasi sepuluh truk. Ashari mengatakan, lahan bekas kantor Unit Pemasaran (UP) V Pertamina Kediri itu hanya digunakan untuk menampung sementara tabung-tabung elpiji kosong

RIBUAN Sambungan dari hal 25

Semeru menjawab, hingga kemarin siang sudah mencapai 13 ribu orang. Namun, itu masih dipastikan bertambah karena penutupan baru dilakukan pukul 24.00 tadi malam. Untuk lokasi tes, lanjut Semeru, panitia tetap berencana menggunakan gedung sekolah. “Kami masih tunggu berapa pastinya peserta sebelum menentukan berapa sekolah yang akan kami pakai,” lanjut mantan kepala dinas pertanian ini. Secara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kediri

BERJALAN Sambungan dari hal 25

Pertandingan Persik v Persiwa Pada Minggu, 22 November 2009 berakhir : a. Menang Persik b. Menang Persiwa c. Seri Dimanakah letak cabang Armada Pagora Jaya ? a. Ngadiluwih b. Kras c. Ringinrejo Gunting dan jawab pertanyaan Kuis Yamaha ISL 2009 Kirim kupon paling lambat 22 November 2009 pukul 15.00 WIB. PENGIRIM Nama ..............................................No. KTP/SIM/ ............................ Alamat .............................................................................................. TEMPAT PENGUMPULAN KUPON : KEDIRI : Kantor Radar Kediri, Jl Brawijaya 27D NGANJUK : Agen Munajat/TB Sumber Ilmu, Jl Pangsud 115/21 KERTOSONO : Agen Prayit/Toko Sumber Ilmu Jl A Yani 85 PARE : Sub Agen Nanang Depan RS HVA Toeloengrejo Pare Hadiah per periode: Kaus, Jaket, Rompi, Jam dinding, Payung, Travel bag Hadiah Utama (diundi tiap 4 kali home): TV, Kulkas, Mesin Cuci,MP4, Setrika, Speaker Aktif

Dan, benarlah informasi yang saya dapat di Jakarta. Mereka sangat menghormat kepada gurunya. Betapa mulianya martabat guru di hadapan para siswa. Apalagi, gaji guru di Jepang lebih tinggi daripada PNS yang lain. Sejumlah pertanyaan pun langsung menggelitik saya. Bagaiman cara guru di Jepang membentuk kepribadian siswa seperti itu? Lalu, apakah kita bisa menirunya? Pelajaran ketiga yang saya dapat selama dua hari di Jepang adalah semangat nasionalismenya. Meskipun terkenal sebagai negara maju di bidang teknologi, kecintaan terhadap budaya bangsanya sendiri tertanam sangat dalam di benak masyarakat. Orang tidak sungkan memakai pakaian khas kimono atau makan

Ujian ini, lanjut Agus, akan digelar di gedung SMPN 1 mulai pukul 13.00 hingga 17.30. Adapun mata pelajaran yang diujikan pada hari pertama adalah pendidikan pancasila dan kewarganegaraan (PPKn) serta bahasa Inggris. Sedangkan hari kedua, besok, geografi dan sosiologi. Lalu, Kamis (12/11), ekonomi dan bahasa Indonesia. Sedangkan terakhir, Jumat (13/11), matematika. Agus mengatakan, soal ujian sudah tiba di Kediri sejak Minggu (8/11). Panitia mengambilnya dari Surabaya dengan pengawalan polisi. “Sekarang soal tersebut disimpan di disdik,” katanya. Soal akan didistribusikan pagi ini sebelum ujian untuk meminimalisasi kemungkinan kebocoran. “Kami juga akan minta petugas melakukan pengawalan dan pengawasan saat ujian,” tambahnya. Kemarin siang, nomor

ujian dan ruangan sudah ditempel. Walau merupakan ujian kejar paket C tahap kedua, Agus menandaskan bahwa standar kelulusannya tetap disesuaikan dengan ujian nasional (unas) SMA. Peserta akan dinyatakan lulus jika nilai rata-ratanya di atas 5,25. Di bawah itu tidak bisa. Sementara itu, Kepala SMPN 1 Kediri Noto menjamin bahwa pelaksanaan ujian kejar paket C di sekolahnya tidak akan mengganggu proses kegiatan belajar-mengajar siswa. Sebab, waktunya siang. “Ujian dimulai pukul 13.00. Jadi, anak-anak sudah pulang,” ujarnya. Apalagi, lanjutnya, hari ini para siswa sedang menempuh ujian tengah semester (UTS). Sehingga, mereka pulang lebih awal, sebelum pukul 13.00. “Anak-anak jam 12.00 sudah pulang semua,” lanjut Noto. (tyo/hid)

mengesahkannya,” kata Hantoro. Setelah itu, lanjutnya, bamus akan langsung menggelar rapat untuk menentukan mitra kerja masing-masing komisi. Komposisinya tidak akan sama dengan komisi-komisi di DPRD periode lalu. “Setelah mitranya ditentukan, nanti tiap komisi bisa bekerja maksimal,” lanjut anggota dewan tiga periode ini. Lalu, bagaimana dengan pembentukan alat kelengkapan lain? Hantoro menjawab, sesuai SE Mendagri No 161/2009 yang diterima Oktober lalu, mereka hanya diperbolehkan membentuk fraksi dan dua alat kelengkapan. Yaitu komisi dan bamus. Sedangkan tiga alat kelengkapan lain yaitu badan anggaran (banggar), badan legislasi (baleg), dan

badan kehormatan (BK) masih harus menunggu peraturan pemerintah (PP) yang menjabarkan UU 27/2009. Hantoro menambahkan, sebenarnya Pemprov Jatim mempunyai kebijakan untuk berkoordinasi merumuskan alat kelengkapan sendiri jika sampai hari ini PP dimaksud belum turun. Hanya, sampai kemarin, DPRD Kabupaten Kediri belum mendapat undangan sehingga belum berani melangkah lebih lanjut. “Kami sebenarnya juga sudah membuat rancangan pengisian tiga alat kelengkapan lainnya. Tetapi, kami tidak berani kalau belum ada petunjuk lebih lanjut,” tambah sekretaris DPC PDIP Kabupaten Kediri ini. Sementara itu, akibat berbagai

persoalan teknis tersebut, bulan ini DPRD diperkirakan belum bisa membahas Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) maupun Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2010. Karena itu, berbeda dengan tahun lalu, pembahasannya dimungkinkan molor. Namun, menurut Hantoro, hal tersebut bukan merupakan kesalahan DPRD. Melainkan terstruktur dari pusat. Apalagi, selama ini DPRD proaktif menanyakannya ke pemprov maupun Depdagri. Akan tetapi, hingga kemarin, tetap belum ada kejelasan. “Jika PP turun, kami akan langsung membentuk banggar dan RAPBD bisa dibahas,” tandasnya. (ut/hid)

bisa membuat kerajinan yang tidak dikuasai orang lain dari ban bekas. “Saya bisa membuat apa saja dari ban kalau orang yang pesan membawa contohnya,” kata pria lulusan SMP ini. Pernah suatu waktu dia membuatkan asbak dari ban. Hanya, dia tak mengembangkan kemampuannya membuat beraneka rupa barang tersebut. Nasikin lebih fokus membuat perkakas yang banyak dibutuhkan orang seperti tempat sampah ataupun pot bunga. “Kalau memang ada yang memesan ya saya buatkan,” ucapnya. Selama ini Nasikin mendapatkan ban-ban bekas dari kiriman orang. “Biasanya ada yang mengirim ke sini. Ada yang lima, ada yang dua,” ujarnya. Bukan tanpa biaya Nasikin mendapatkan ban bekas tersebut.

“Saya membelinya tergantung dari besar dan kondisi bannya,” imbuh bapak dua anak ini. Bila ban besar seperti ban truk, Nasikin membeli dengan harga Rp 30 ribu per buah. Sementara untuk ban menengah dan kecil dihargai lima sampai 15 ribu rupiah per buahnya. Sementara untuk barang yang sudah jadi, dijual dengan harga bervariasi. Satu pot bunga misalnya, dibandrol Rp 25 ribu. Sedangkan untuk tempat sampah yang berkaki dijual seharga Rp 50 ribu. Harga lebih mahal biasa diperuntukkan pada satu set meja kursi. Dua kursi plus satu meja yang dirakit dari ban bekas bisa mencapai Rp 300 ribu. Nasikin bersyukur karena selama ini usahanya tidak pernah sepi dari pesanan. Walaupun dia membuat hampir setiap hari, selalu ada yang membeli. Dalam

sehari Nasikin bahkan bisa membuat tiga sampai empat jenis kerajinan. Selain menjual dalam bentukbentuk seperti itu, Nasikin juga menjual irisan ban bekas yang berupa tali. “Satu bendel saya jual 15 ribu,” jelasnya. Bahan-bahan seperti itu juga punya pasar khusus. Yaitu pengusaha mebel. Biasanya ban berbentuk tali tersebut digunakan untuk bursak. Berapa rata-rata penghasilan Nasikin per bulannya? Pria berkumis yang siang itu memakai kaus biru mengatakan tidak pasti. “Nggak bisa mengira-ngira Mas,” akunya. Menurutnya, kadang dia bisa mendapat penghasilan lebih dari Rp 2 juta ketika sedang ramai order. Namun, kalau pas sepi penghasilannya di bawah itu. (fud)

sebelum dikirim ke SPPBE. Dia mengizinkan karena lahan beberapa SPPBE tidak mencukupi. Namun, ternyata, kapasitas lahan Pertamina tidak sesuai prediksi dan malah menimbulkan gejolak dari para sopir truk. Makanya, agar tidak menunggu lebih lama, mereka dialihkan ke luar kota. Atas hal ini, para sopir mematuhinya. Rencana mereka untuk berunjuk rasa lagi ke Pertamina pun dibatalkan. Padahal, belasan petugas polresta sudah menjaganya sejak pagi. Para sopir hanya menunggu kabar di terminal kargo. “Kami tidak jadi melakukan aksi karena kabarnya ada pengalihan lokasi pengiriman,’ ujar Triono, 48, sopir truk asal Tulun-

gagung, saat ditemui Radar Kediri di PPMB Terminal Lama kemarin. Dia masih menunggu perintah lebih lanjut dari bosnya di Surabaya. Yakni, akan dikirim ke mana 2.100 tabung kosong elpiji yang telanjur dibawanya ke Kediri. “Kalau nanti bos saya sudah menyuruh, baru saya akan berangkat lagi,” lanjut lelaki yang mengaku sudah tiga hari menunggu di PPMB Terminal Lama. Setiap hari, dia harus mengeluarkan biaya operasional Rp 150 ribu bersama keneknya. Pantauan wartawan koran ini, jumlah truk elpiji yang antre di terminal kargo mencapai ratusan. Di kaca depan, jendela, dan bodinya tertempel tulisan ‘Sub-

sidi untuk Rakyat. Barang Milik Pemerintah’. Saking banyaknya, terminal tersebut sampai tidak muat. Sehingga, sebagian terpaksa parkir di luar terminal. “Sebagian lagi saya minta untuk parkir di lahan kosong sebelah utara Pasar Ngronggo,” ujar Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi, dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Kediri Achmad Sudrajat. Sudrajat mengatakan, membeludaknya truk pengangkut elpiji tersebut terjadi sejak Jumat (6/11) malam. Saat itu, ratusan truk masuk Kota Kediri. “Kapasitas terminal kargo hanya sekitar 50 truk. Jika ada seratus truk jelas tidak muat,” katanya. (tyo/hid)

Siswanto mengaku belum diajak berkoordinasi ulang oleh BKD terkait pemakaian gedung sekolah untuk tes CPNS tersebut. Sebab, jumlah pesertanya memang masih belum pasti. Namun, biasanya, panitia menggunakan gedung SMP dan SMA. “Kalau sampai gedung SMP dan SMA tidak muat, kami akan pakai gedung SD juga,” ujarnya. Lalu, bagaimana dengan kegiatan pembelajaran para siswanya pada hari itu? Siswanto menjawab akan meminta para kepala sekolah untuk memerintahkan siswanya belajar di rumah. “Jadi, tidak libur. Hanya belajar di rumah,” dalihnya.

Sementara itu, pada hari terakhir pendaftaran, kemarin, ratusan pelamar masih menjubeli Kantor Pos Besar Kediri. Mereka membuat surat lamaran sekaligus mengisi biodatanya di sana. “Legalisir ijazah saya habis sehingga harus legalisir dulu ke Unibraw. Makanya baru bisa mendaftar hari ini (kemarin, Red),” ujar Ari Wibowo, 31, warga Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri. Ari mengaku mendaftar di Kota Kediri karena ada formasi tenaga teknisi listrik yang sesuai bidangnya. “Mudah-mudahan saja saya diterima,” harap bapak satu anak ini. Manajer Publik Kantor Pos Besar Kediri Agus Suprantoko

mengungkapkan, berdasarkan data yang masuk hingga pukul 06.00 kemarin, formulir yang sudah keluar untuk Kota Kediri mencapai 18.576 lembar. Sedangkan Kabupaten Kediri sebanyak 9.388 lembar. “Kalau yang sudah kami kirimkan ke BKD Kota dan Kabupaten Kediri masingmasing sebanyak 15.023 dan 7.408 lembar,” ungkapnya. Adapun data hingga hari terakhir kemarin belum direkap. Sebab, kantor pos masih melayani pendaftar hingga pukul 24.00 tadi malam. “Besok (hari ini, Red) kami baru bisa memberikan laporan tentang data pendaftar CPNS secara keseluruhan,” lanjutnya. (tyo/hid)

masakan khas Jepang. Bahkan, Gedung Kesenian Tradisional selalu dipenuhi oleh kalangan menengah ke atas. Di sini ditampilkan kesenian semacam ludruk atau ketoprak di Jawa Timur. Dan, kami berkesempatan untuk menonton dua episode yang berbeda. Penonton sangat antusias menikmati cerita-cerita luhur dan kuno bangsa Jepang tersebut. Mereka bertepuk tangan, bahkan menangis. Saya dapat mengikuti penjelasan dialognya yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris melalui headphone. Pelajaran kelima yang saya dapat adalah kedisplinan dalam berlalu lintas. Ada nuansa sangat kontras yang saya temukan. Ketika berjalan kaki, warga Jepang melangkah sangat cepat. Namun, ketika mengendarai kendaraan bermotor justru pelan. Tidak pernah ngebut. Mereka sangat

mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Padahal, hampir tidak saya temukan polisi yang bertebaran di jalanan kota Tokyo. Mereka juga sangat menghormati pejalan kaki. Ketika ada yang hendak menyeberang, pengendara mobil atau motor akan berhenti. Tak ada suara klakson bersahutan yang memekakkan telinga. Sekalipun itu dari bus yang saya tumpangi. Di jalanan, tak ada lagi sepeda motor dua tak. Sebab, kadar emisi memang ditekan serendah mungkin. Kedisiplinan itu diterapkan pula oleh para pejalan kaki. Mereka selalu berjalan di disi kiri. Ini dimaksudkan untuk memberi ruang bagi pejalan kaki lain yang ingin mendahului. Bukan hanya di trotoar, hal ini juga berlaku ketika berjalan di elevator. Jika di jalanan tak ada suara bising kendaraan, di kereta bawah tanah pun suasana begitu

senyap. Memang, penumpang penuh. Namun tidak ada yang berdesakan. Mereka duduk atau berdiri dengan diam. Tidak berbicara dengan orang di sebelahnya sekalipun sudah saling mengenal. Inilah yang bagi kami –peserta program TJF dari Indonesia— belum terbiasa. Kereta yang melaju dengan kecepatan 80 km/jam itu tidak menimbulkan suara berisik dari derit roda yang beradu dengan bantalan relnya. Lajunya stabil. Moda transportasi bawah tanah memang sangat membantu mengatasi permasalahan lalu lintas di darat. Dan, semua ini serbadigital. Tidak bisa dibohongi. Saat kami mencoba membeli tiket kurang dari seharusnya, yakni ¥ 150 dari ¥ 210, pintu keluar benar-benar tidak mau membuka. Pintu itu baru mau membuka setelah tiketnya kami tukarkan. (*/hid)


SELASA 10 NOVEMBER 2009

RADAR SPORT 2

v

PERSEDIKAB

PERSEKABPAS

o

DIVISI I PSSI

Rebut 2 HP per Minggu! Setiap pengirim SMS rubrik Suporteraktif yang mengirim dari nomor Esia mendapat kesempatan meraih hadiah. Yaitu handphone dari Esia. Syaratnya, menggunakan bahasa santun dan kata-kata yang lengkap, berisi kritik membangun, tak merendahkan pihak lain, tak mengandung muatan SARA. Setiap minggu disediakan dua handphone yang akan diundi di awal pekan (undian pertama mulai minggu keempat Oktober (19/10). Jadi, kirim sebanyak-banyaknya SMS kamu dari nomor Esia! (*) Silakan mengirimkan SMS ke nomor :

Alasan Utama Masuknya Nazirov

0354-9039000 Raih Kemenangan Ayo persikku bangkitlah dan jayalah slalu,raih kemenangan untk menjuarai ISL,persikmania slalu mendkungmu’bravo persik kdr”ibu kungmu utk jadi juara seperti thn 2003 dan buktikan PERSIK bisa menang. “by” HANDOKO 03549013291 Harus Menang PR hrs dkerjakn dg intensif bagi GUSNUL YAKIN. Hmpir 1 bln ga tanding PERSIK hrs menang lwn wamena&persipura biar ga diremehkm club lain. OKEY! Denis burengan 03549111821 Pemenang Sejati Go persik go persik go persik go...Go...Ayo persik bantai lawanmu dan buktikan kalau kau pemenang sejati,by i’in ngr0nggo 03549104520 Tak Ada Yang Menandingi Ayo Persik bantai semua lawan lawanmu dari menit awal sampai akhir. Karena engkau tiada lawan yang bisa menandingimu. 03549158094 Pasti Juara Persik engkau memang hebat, engkau pasti menjadi juara, juara sejati di ISL musim ini. 03549158094 Tunjukkan Aumanmu Hanya ad satu MACAN d INDONESIA,MACAN PUTIH PERSIK KEDIRI.Tunjukan aumanmu,pertajam taringmu,hancurkan lawan2mu.PERSIKMANIA slalu mendukngmu 03549068080

Idrus Hengkang

ANTUJI H. MASROH/RK

MIRIP: Pemain Persedikab (kiri) dalam pertandingan menghadapi Persekabpas kemarin.

Sukses yang Ternoda Pelatih Persekabpas Pukul Wasit KEDIRI- Persedikab akhirnya menutup babak pertama kompetisi divisi I PSSI dengan manis. Memungkasi rangkaian pertandingan di Grup VII dengan kemenangan kandang. Pada pertandingan di Stadion Candabhirawa kemarin sore, Faris Aditama dkk memukul Persekabpas Pasuruan 2-0 langsung. Sayangnya, kemenangan tersebut ternoda. Dalam pertandin-

gan kemarin sempat terjadi aksi pemukulan. Yang dilakukan oleh pelatih Persekabpas M. Syafii. Pemicunya, kubu Persedikab tak puas dengan kepemimpinan wasit. Gol Persedikab diborong oleh gelandang Faris Aditama. Masingmasing pada menit ke-4 dan ke-36. Mendapat kesempatan pertama membobol gawang Persekabpas, Faris tak menyia-nyiakan. Umpan crossing dari sayap kanan disambutnya dengan sontekan untuk merobek jala Persekabpas yang dikawal oleh kiper Agus P. Dominasi Persedikab terlihat

RADAR

jelas sepanjang pertandingan. Mereka menguasai jalannya pertandingan dengan tekanan bergelombang. Sayang, banyaknya peluang yang tercipta tak semua berbuah gol. Hanya dua yang bisa dimanfaatkan oleh anak-anak Bledug Kelud. Sementara, Persekabpas yang dikapteni oleh mantan pemain Persik Andi Yanuar, hanya mengandalkan serangan balik. Itupun, tak terlalu merepotkan barisan pertahanan anak asuh pelatih Bambang Drajad. Baca Sukses... Hal 35

KEDIRI- Ada yang datang, ada pula yang pergi. Itu yang terjadi di kubu Persik. Masukknya gelandang asal Turkmenistan Nazirov Mekan ternyata karena ada pemain lain yang memilih hengkang. Yaitu stopper Idrus Gunawan. “Jadi selain karena saya butuh tambahan pemain, Nazirov ini juga untuk mengisi posisi Idrus yang mengundurkan diri,” ucap pelatih Persik Gusnul Yakin. Lebih lanjut Gusnul mengatakan bahwa Idrus mengajukan pengunduran diri beberapa waktu lalu. Mantan pemain PSIS itu mengundurkan diri karena tidak mendapatkan izin meninggalkan daerahnya untuk menjadi pemain sepak bola profesional. “Dia kan PNS dan ternyata tidak dapat izin main di luar (daerahnya). Makanya dia mengundurkan diri,” terang Gusnul. Keterangan Gusnul tersebut sekaligus membantah rumor bahwa dirinya yang melakukan pencoretan terhadap pemain yang dibawa dari Semarang oleh pelatih Persik sebelumnya, Edi Paryono, tersebut. “Jadi bukan saya yang memecat, sama sekali bukan. Dia sendiri yang mengajukan keluar,” kilahnya. Mundurnya pemain yang memiliki nama asli Edris Gunawan tersebut yang mendorongnya mengambil pemain tambahan.

Sampai akhirnya dia memilih Nazirov Mekan. Mekan terpilih menyisihkan striker Matthew Osvaldo Mayora dan Urazov Dayanch yang juga ikut seleksi. “Karena yang butuh tambahan tengah,” akunya. Mundurnya Idrus tersebut juga dibenarkan oleh pengurus Persik. Mereka mengaku sudah menerima pengajuan pengunduran diri mantan kapten PSIS Semarang tersebut. “Sudah, ya mau bagaimana. Dia yang mundur otomatis kami harus mengizinkan,” kata Sekretaris Umum Persik Barnadi. Apalagi masalahnya adalah soal statusnya yang sebagai PNS dan bukan ingin pindah ke tim lainnya. “Dia ditawari dua pilihan. Mau jadi pemain sepak bola atau tetap jadi PNS? Dia akhirnya milih PNS dan mengajukan pengunduran diri dari Persik,” tandas Barnadi. Lalu bagaimana dengan kontraknya? Barnadi mengatakan semua bisa diselesaikan dengan baik. Intinya Persik tidak merasa rugi, demikian pula sebaliknya. “Ya dibatalkan. Tidak ada masalah,” ujarnya. (jie/fud)

DOK/RK

Idrus Gunawan

GRIYA

Gaya Minimalis Rumah Sedikit Ornamen, Bentuk Mengikuti Fungsi KEDIRI- Gaya minimalis di Indonesia sebenarnya telah mengalami perkembangan yang berbeda daripada yang telah dipahami secara internasional sebagai ‘minimalisme’. Gaya yang sesungguhnya pada minimalisme memiliki prinsip ‘less is more’ yang

menggebu-gebu. Prinsip arsitektur modern minimalis sebenarnya mengikuti prinsip arsitektur ‘form follow function’ atau bentuk mengikuti fungsi. Karena itu bentuk-bentuk yang tidak perlu dihilangkan. Namun di Indonesia, sering mendapati ornamentasi atau hiasan-hiasan masih banyak digunakan, dan minimalisme telah menjadi sebuah gaya arsitektur yang berdiri sendiri. Kadang-kadang ‘gaya minimalis’ diang-

gap sebagai istilah pengganti untuk ‘gaya arsitektur modern’. Hal ini bisa dipahami, karena kebudayaan Indonesia yang sarat dengan ornamentasi atau hiasan. Menurut Efendi, pemerhati properti di Kediri, memang sudah menjadi budaya di Indonesia, rumah harus ada bentuk lengkungannya. “Kalau yang kurang paham dengan konsep minimalis pasti masih ada bentuk lengkungan. Baca Gaya... Hal 35

TREN ARSITEKTUR Desain rumah minimalis bercirikan tampilan rumah tanpa ornamen berlebihan. ISTIMEWA

Dominasi Unsur Kaca Jadi Tren Suatu tren pasti akan tergeser dengan tren yang baru. Meski belum marak digunakan, kabarnya di kota besar sudah mulai bergeser ke tren minimalis modern. Konsep apakah itu? Menurut Bambang Sasongko, wakil direktur PT Purni Papua Perkasa Jaya, developer Rejomulyo Estate, gaya minimalis modern lebih memperbanyak unsur kaca. “Permainan kacanya lebih banyak. Sekat pun tak menggunakan dinding, tapi kaca,” ungkap Bambang kepada Radar Kediri kemarin. Dia mengatakan permainan kaca ‘mati’ lebih banyak digunakan. Itu menjadikan dinding tergantikan

dengan kaca. “Kaca banyak diterapkan di sudut ruangan. Tapi kaca itu mati, dari segi fungsi memang menambah pencahayaan. Tapi sirkulasi udara justru berkurang, rumah jadi makin panas,” terangnya. Kenapa bisa diterapkan di kota besar? Bambang menilai rumah konsep minimalis modern di kota besar selalu menggunakan AC. Jadi panasnya cuaca tak akan berpengaruh. “Konsep ini diadopsi dari Eropa. Di sana udaranya dingin, tak perlu AC. Kalau di Indonesia beriklim tropis, otomatis harus menyiasatinya pakai AC,” paparnya.

Mayoritas desain minimalis modern berlantai dua. Ini untuk menyiasati lahan yang terbatas. “Pembatas balkon pun juga memakai kaca, tak lagi memakai stainless steel,” tuturnya. Menurut Efendi, pemerhati properti di Kediri, ada kemungkinan tren minimalis akan bergeser ke minimalis modern. Ini mengingat tren minimalis sudah lama diterapkan di properti. “Tapi masih lama, karena desain minimalis modern biayanya pasti lebih mahal. Permainan kaca itulah yang membuat banyak orang enggan menggunakannnya,” jelas Efendi. (ado/ndr)

CMYK

36


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.