C M Y K
BENGKALIS-DURI
RABU, 11
Jumlah Pelatih di Kwaran Kurang
BENGKALIS— Ketua Kwarcab Pramuka Bengkalis diwakili Wakil Ketua H Umran mengungkapkan, jika selama ini jumlah pelatih/ pembina, khususnya para pelatih pembina yang berada di setiap Kwartir Ranting (Kwaran) di Kwarcab Pramuka Bengkalis, dirasakan masih kurang. Sehingga tidak menutup kemungkinan tim pelatih Kwarcab Pramuka Bengkalis harus terus bergrilya ke setiap Kwaran. Sementara itu, mulai 8 hingga 15 November ini, Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Bengkalis menggelar Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar (KPD). Kegiatan kepramukaan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan Pawang Perkasa II Kelapapati Bengkalis ini, diikuti sebanyak 25 peserta yang terdiri utusan Kwartir Ranting se Kwarcab Bengkalis, Kwarcab Rokan Hulu, dan utusan dari Kwartir Daerah Kepulauan Riau. Andalan Humas Kwarcab Gerakan Pramuka Bengkalis, Ahmad Effendi SE di sela-sela pembukaan kegiatan menyebutkan, adapun tujuan kursus pelatih pembina pramuka tingkat dasar tersebut, adalah dalam rangka meningkatkan jumlah pelatih dan kemampuan pelatih. ‘’Melalui kegiatan ini diharapkan para pelatih/pembina, dapat melaksanakan pendidikan kepramukaan bagi orang dewasa secara berdaya guna dan tepat guna dalam upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan kepramukaan,’’kata Ahmad Effendi. Kursus ini diikuti oleh setiap pelatih pembina utusan Kwartir Ranting se-Kwarcab Bengkalis, juga terdapat beberapa peserta dari daerah lain, yakni dari Kwarcab Rokan Hulu dan bahkan ada sekitar 4 peserta dari Kwartir Daerah Kepulauan Riau. MXH
DAPATKAN PRODUK INI DI TOKO FURNITURE TERDEKAT DI KOTA ANDA
NOVEMBER 2009 [
5
]
PT IVOMAS DIMINTA TEBANG SAWIT DEKAT SEKOLAH Laporan: SUKARDI Kandis
KEBERADAAN kebun sawit milik PT Ivomas yang berdekatan dengan gedung sekolah ditanggapi Camat Kandis bisa mengganggu serta membahayakan murid dikarenakan pelepah sawit yang jatuh berserahkan di atas atap sekolah serta lingkungan sekolah. Apalagi, dikuatirkan pelepah yang jatuh akan menimpa murid SD. ‘’Kita mengimbau kepada pihak perusahaan agar mau menebang pohon sawit yang berada di sekitar gedung sekolah agar gedung tersebut tidak rusak akibat pelepah sawit yang tumbang,’’demikian disampaikan Camat Kandis Roni
Rakhmat S STP MSi, pada rapat koordinasi dengan para Upika di ruang rapat Kantor Camat Kandis, Senin (9/11) kemarin. Dikatakan camat, salah satunya gedung sekolah yang terletak di wilayah perkebunan sawit milik PT
Ivomas seperti SD Negeri 04 Desa Samsam. Di sana banyak pohon sawit yang tumbuh sehingga dapat merusak bangunan sekolah akibat pelepah sawit yang berserakan di atap gedung sekolah bahkan dapat membahayakan siswa jika tertimpa pelepah yang jatuh. ‘’Hanya jangan untuk menebang beberapa pohon sawit masa harus melapor ke perusahaan pusat. Dan jangan pula gara-gara pohon sawit dunia pendidikan terganggu,’’ujar camat. Hendaknya terkait de-
ngan masalah pendidikan, seluruh elemen masyarakat baik pemerintah maupun swasta hendaknya ikut serta dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mengurangi siswa yang putus sekolah akibat jauhnya gedung sekolah dari tempat tinggal. Dinas Pendidikan Kabupaten Siak bersama pemerintah Kecamatan Kandis melalui UPTD Pendidikan Kecamatan, terus berupaya melakukan pembangunan gedung-gedung sekolah di setiap kecamatan bahkan hingga ke pelosok desa.***
C M Y K