DUMAI
RABU, 11
RIBUAN TABUNG ELPIJI DIBERIKAN KE MASYARAKAT Laporan: HANAFI Dumai
MASYARAKAT Kota Dumai siap melaksanakan program konversi minyak tanah ke gas elpiji, baik pendataan, penyediaan tabung dan juga SPPBE yang sudah ada untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat. Demikian dikatakan Kabid Perdagangan Disperindag Kota Dumai, Kamaruddin, BcKn. Dumai pada dasarnya siap untuk menjalankan program tersebut. ‘’Hasil rapat evaluasi yang dilaksanakan terakhir kali, semua pihak sudah siap untuk menjalankan program konversi, termasuk pendataan dimana dari data terakhir ada sebanyak 42.686 KK dan usaha mikro yang bakal kita berikan tabung gas elpiji ukuran 3 kg, selain itu jumlah tabungpun sudah bertambah yang sebelumnya sebanyak 14 ribu, sekarang sudah ada 70 ribu tabung meskipun belum mencukupi untuk pengisian ulang nantinya,’’ kata Kamarud-
RPG
SEBANYAK 42.686 KK di Kota Dumai segera menerima tabung gas elpiji berukuran 3 Kg.
din. SPBE sendiri, lanjut Kamaruddin lagi, saat ini sudah cukup siap dengan bangunan dan fasilitas pengisian yang ada di sana . Hanya saja untuk pengoperasiannya, masih menunggu dilakukan peresmian dalam waktu dekat ini. ‘’Kemungkinan peresmian dilakukan langsung oleh Walikota Dumai, di sana juga dilakukan penyerahan tabung gas elpigi ukuran 3 kg kepada ma-
syarakat secara simbolis,’’ ujarnya. Untuk pelaksanaan program konversi pihak Disperindagin, juga sudah membentuk pangkalan gas elpiji yang diambil dari pangkalan minyak tanah dahulu, yang diberikan tugas mendistribusikan gas elpiji kepada masyarakat. Agar ketersediaan elpiji di lapangan tetap aman sehingga tidak ada gejolak, dalam pelaksanaannya di Kota Dumai.***
NOVEMBER 2009 [
4
]
Kapolresta Dumai AKBP Drs Hersadwi R SH
Siap Tegakkan Supremasi Hukum DUMAI — Kapolresta Dumai yang baru AKBP Drs Hersadwi Rusdiono SH usai melakukan serah terima jabatan (Sertijab) bertekat penegakkan supremasi hukum dan program-program kemasyarkat yang telah dijalankan oleh Polresta Dumai di bawah kepemimpinan AKBP Muharom Riyadi. Untuk itu kedepan apa yang telah dicapai akan tetap terus dipertahankan, sehingga hasil yang telah dicapai akan tetap terus berjalan. ‘’Segala programprogram yang telah diterapkan sebelumnya seperti, aklerasi, Quick Win dan program-program lainnya akan tetap terus dilanjutkan,’’ tegasnya. Menurut mantan Kapolres Rohul itu, untuk terus menjalankan program-
program tersebut bukanlah sebuah hal mudah, karena dibutuhkan dukungan dari segenap jajaran Polri yang bertugas di Polresta Dumai dan masyarakat Kota Dumai. ‘’Ini merupakan sebuah tantangan bagi kita bersama untuk tetap terus mempertahankan yang telah ada, apalagi untuk terus melaksanakan program itu tidak dapat hanya dilakukan oleh seorang kapolresta semata, namun justru itu berpulang kembali kepada seluruh anggota Polresta Dumai maupun PNS yang berada dilingkup Polresta Dumai,’’ terangnnya. Katanya lagi, saat ini institusi Polri sedang menghadapi sebuah cobaan, dimana cobaan tersebut merupakan suatu cambuk bagi seluruh anggota Polri
untuk membuktikan bahwa, Institusi Polri merupakan institusi yang sangat menjunjung tinggi penegakan supremasi hukum, namun tetap sebagai pengayom dan pelindung masyarakat. ‘’Dalam Sertijab beberapa waktu lalu Kapolda Riau sempat berpesan bahwa seluruh jajaran Plri dilingkup Polda Riau harus tetap solid walaupun pada saat ini sedang menghadapi cobaan, untuk itu diminta agar seluruh anggota Polri dalam pelaksanaan tugasnya di lapangan tidak melakukan sesuatu hal yang aneh-aneh yang bisa menjadi perhatian juga tidak melakukan pelanggaran sedikitpun, tetapi penegakan supremasi hukum harus tetap dijalankan,’’ ujarnya. *7
C M Y K