04062012-metroriau

Page 19

M A K LU M AT

19 KUANTAN SINGINGI

Sukseskan Pembangunan g dengan Kebersamaan K KEBERHASILAN N pembangunan di Kabupaten Kuantan Singingi tidak K tterlepas dari peranan dari semua ppihak. Selama ini, pemkab memang menjalin kerjasama dengan sem jjumlah pihak, termasuk kerjasama ppenyebarluasan informasi pembanggunan daerah dengan media massa ddan kerjasama dengan perguruan ttinggi untuk melaksanakan kegiattan-kegiatan yang bersifat penelittian dan kajian serta pendidikan. H Sukarmis Selanjutnya terkait dengan tuggas pembinaan batas wilayah, telah dilakukan pembuatan tapal batas Kabupaten Kuantan Singingi dengan daerah tetangga yang bertujuan untuk menentukan batas wilayah pemerintahan dan kepastian hukum dalam melaksanakan pemerintahan batas wilayah kabuapten. Koordinasi penyelesaian masalah tapal batas daerah yang mencakup kegiatan survey dan pengukuran seeta pemasangan pilar diakwasan perbatasan. Pembinaan wilayah perbatasan lanjutnya, juga dilaksanakan melalui pembuatan tapal batas desa dengan maksud memberikan kepastian secara yuridis, administratif dan teknis dari letak, luasan serta penampakk an secara fisik batas-batas di lapangan, juga melalui upaya sosialisasi penegasan tapal batas wilayah melalui Camat, Kepala Desa dan pemuka masyarakat. Sedangkan terkait dengan tugas pencegahan dan penanggulangan bencana alam seperti bencana kebakaran yang mengakibatkan kabut asap dan fenomen banjir di musim hujan, Pemkab Kuansing juga telah menetapkan arah kebijakan dalam penanggulangan bencana. Arah dan kebijakan tersebut, masing-masing mengembangkan sistem penanggulangan bencana alam dan sistem deteksi dini. Penyuluhan kepada masyarakat akan bahaya kebakaran hutan dan bencana banjir. Memberikan bantuan pada saat terjadi bencana dan pasca bencana serta memperluas kawasan resapan air untuk menghindari banjir. (idi susianto)

M e n u j u K u a n s i n g B e r c a h a y a METRO RIAU SENIN,

Advertorial Publikasi Pembangunan Kabupaten Kuansing

4 JUNI 2012

HADIRI PELANTIKAN - Bupati Kuansing H Sukarmis, Ketua DPRD Muslim dan Camat Singingi Hilir Drs Yulifides saat menghadiri acara pelantikan Kades Sukamaju, Beringin Jaya, Sumber Jaya dan Sukadami di lapangan sepakbola Desa Sukamaju, Rabu (30/5) lalu. (idi susianto)

SPBU Mulai ‘Nakal’ Lagi

PENGHULU

Perusahaan Diminta Warga Geram Aksi Perhatikan Kawasan Hijau Pembelian Lewat Jerigen Penulis: Idi Susanto, Telukkuantan

TELUK KUANTAN - Pembelian BBM baik bensin maupun solar dengan jeringen di SPBU kembali marak. Belum ada upaya dari dinas terkait dan aparat keamanan melakukan pembinaan bagi para oknum yang dituding menjual dengan jerigen. “Harusnya oknum dan petugas SPBU dan pedagang eceran segera ditangkap. Sebab walaupun pernah ditangkap tak

membuat mereka jera. Karena aparat dinilai longgar itu, praktek pembelian BBM di SPBU oleh pedagang eceran

kembali marak,” aku Syaiful (43), warga Simpang Tiga Teluk Kuantan yang mengaku melihat aksi penjual lewat jeringen. Katanya lagi, masyarakat tentu kecewa dengan penegak hukum, pasalnya jika stok BBM di SPBU habis, namun pedagang-pedagang yang ada di sekitar SPBU justru stoknya berlimpah ruah. Padahal pen-

jualan dekat SPBU dilarang oleh aturan. “Sekarang makin parah lagi, antrian panjang, belum berebut dengan yang lain nya untuk mendapatkan bensin,” ujarnya. Kartika warga Simpang Tiga Teluk Kuantan juga sama diucapkan Mukhlis. Mereka terr paksa mengisi pada malam hari, karena siang hari jarang stok di

POTRET PEMBANGUNAN

SPBU tersedia hingga sore hari. Selain sulitnya mendapatkan BBM, ada juga warga yang kesal dengan ulah SPBU yang membuka operasional jam 8 pagi, padahal pegawai dan anak sekolah serta karyawan membutuhkan nya pada jam pergi kantor atau ke sekolah. Belum lagi saat itu juga berebut dengan pedagang eceran yang menggunakan jerigen sambil membawa honda untuk membeli BBM tersebut. “Ya kesal juga dibuatnya, bukan jam 9 Kita butuh jam 7,”ujarnya. Sementara itu anggota DPRD Kuansing, Musliadi, S.Ag menyatakan, Pemkab dan Polres harus secepatnya tanggap terhadap masalah ini, jangan sampai yang terlibat membeli BBM semakin banyak dan sulit mengatasi. Jika perlu lakukan penegakan hukum terhadap merr eka yang melakukan perbuatan terlarang ini,” pungkasnya.*

TELUK KUANTAN - Perusahaan-perusahaan sektor perkebunan dan HTI segera terapkan aturan penerapan zona hijau (green belt), kawasan flora, dan areal kehidupan. Pemkab melalui instansi terkait tidak lagi akan meninjau atau mendata. Ini dikatakan anggota DPRD Kuansing, Andi Nurbai beberapa waktu lalu. Fungsi kawasan-kawasan itu sangat penting bagi lingkungan, ekonomi, sosial dan budaya di masa datang. “Kawasan green belt sangat penting. Subut saja, pohon Sialang dapat menjadi tempat mencari madu kini mulai punah. Untuk itu zona ini dapat menjaga kelestarian alam dan ikanikan yang bertelur diantara akar-akar pohon ditepi sungai. Ini sebagai mata pencaharian warga,” ujarnya. Akibat green belt, zona

kehidupan tidak ada maka ikan tidak memiliki tempat bersembunyi dan bertelur untuk meneruskan keturunan. Dari sisi budaya ujarnya, adanya kawasan hijua maka sebutnya dapat menjadi sumber bahan baku jalur. Kalau hal ini dapat diterapkan sejak lama, maka warga desa hanya mencari kayu disekitar perusahaan yang ada. Sekarang mencari hinnga ke Tesso, ini bukti diareal perkebunan di zona hijau, kawasan flora dan fauna itu tida k mereka banguan atau dicadangkan, semua dijadikan kawasan usaha. Sebaliknya lanjutnya jika ada perusahaan yang bandel maka dilaporlan sesuai aturan yang berlaku, Ia yakin dengan data yang akurat pelanggaran terhadap hal ini dapat ditindaklanjuti, karena green belt fungsinya sangat besar. (idi susianto)

Lismadi Pimpin PGRI Kuantan Tengah SURAT Kesepakatan Bersama antara PT Tri Bakti Sarimas (TBS) dengan KUD Prima Sehati dihadiri Direktur Operasional, Direktur Umum dan Personalia kepada KUD Prima Sehati yang diwakili oleh pengurus KUD dan Camat Kuantan Mudik serta Danramil Letkol Inf Boni Samsudin. (idi)

PT TBS Santuni KUD Prima Sehati TELUK KUANTAN - Sebagai tindak lanjut Surat Kesepakatan Bersama antara PT Tri Bakti Sarimas (TBS) dengan KUD Prima Sehati tentang Pemberian Bantuan kepada desa-desa yang hasil produksinya paling rendah untuk kebun kelapa sawit kemitraan investasi KUD Prima Sehati dengan PT Tri Bakti Sarimas Nomor 01/SKB/KUD PS-PT TBS/2011 tertanggal 16 Nopember 2011 lalu, maka diadakan serah terima dana sebesar Rp3.088.800.000,Serah terima diadakan di Joglo PT TBS Kecamatan Kuantan Mudik, Sabtu (2/6) pekan lalu mulai pukul 10.41 WIB dan berakhir pukul 12.00 WIB. PT TBS diwakili secara sah oleh R Gunawan selaku Direktur Operasional dan Saud Sihombing selaku Direktur Umum dan Personalia kepada KUD Prima Sehati yang diwakili oleh pengurus KUD Prima Sehati Afri SP selaku ketua, Zulfikar Rasyid AMd selaku sekretaris, Asperies AMd selaku bendahara. Ikut menyaksikan Camat Kuantan Mudik Asmari SSos, Danramil Letkol Inf Boni Samsudin, Kapolsek Kuantan Mudik AKP Ben Hardi, sejumlah kepala desa di kawasan Pucuk Rantau. Sebelum penandatanganan berita acara, Ketua KUD Prima Sehati Afri SP

membuka pembicaraan dan menjelaskan rencana penandatanganan berita acara itu, dan kemudian Direktur Operasional PT TBS R Gunawan membacakan draf berita acara itu. Dari draf itu disebutkan, dana Rp3.088.800.000 tersebut diserahkan dengan cara dan tahapan, sebesar Rp850 juta ternyata telah diserahkan terlebih dahulu sebelum berita acara serah terima ini ditandatangani, diantaranya 15 Nopember 2011 sebesar Rp100 juta, 25 Nopember 2011 sebesar Rp400 juta, 6 Januari 2012 sebesar Rp350 juta. Sedangkan sisanya Rp2.238.800.000 diserahkan dalam bentuk bilyet Giro Bank Mandiri yang dapat dicairkan dengan rincian sebagai berikut, tanggal 15 Juni 2012 sebesar Rp 559.700.000, selanjutnya 18 Juli 2012 sebesar Rp559.700.000 dan 13 Agustus 2012 sebesar Rp559.700.000,serta 31 Agustus 2012 Rp559.700.000. “Mengenai penyerahan atau penyaluran dana tersebut kepada masing-masing anggota KUD Prima Sehati yang berhak di desa-desa yang hasil panennya masih rendah karena sebagian lahan kebunnya tidak produktif akibat faktor alam, gangguan hama dan tanamannya dimakan/dirusak gajah tersebar di desa-desa lokasi kebun kemitraan KUD

Perima Sehati dengan PT TBS, sepenuhnya menjadi tanggung jawab dan kewenangan pengurus KUD Prima Sehati,” terang Gunawan. Ditempat itu, Camat Kuantan Mudik Asmari SSos menyatakan pemerintah ikut mendorong supaya bantuan ini cepat terealisasi guna menjaga hubungan baik antara masyarakat selaku anggota KUD Prima Sehati dengan perusahaan PT TBS karena dengan tambahan subsidi ini masyarakat akan merasa lebih bermanfaat. Ketua KUD Prima Sehati Afri SP menerangkan semua desa di kawasan Pucuk Rantau yang produksinya rendah akan mendapatkan bantuan ini. “Seluruh, 11 desa itu, umpamanya desa itu ada kurang produktif lahan umpayan 100 ha, itu dikasih 100 ha begitu, ada yang kekurangannya 50 ha, dikasih 50 ha, jadi menyebarlah,” terang Afri dan dua lokasi terparah Desa Sungai Besar V dan Desa Sitiang, sedangkan untuk desa lain agak normal buah kelapa sawitnya. Dalam kesempatan tersebut Danramil Kuantan Mudik Kapten (Inf) Boni Samsudin menyarankan berita acara yang dibuat jangan terkesan terburuburu, harus ada acuan dan membacanya terlebih dahulu terutama menyangkut pembayaran. (idi susianto)

TELUK KUANTAN - Lismadi SPd MM, terpilih sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Kuantan Tengah periode 2012-2017 melalui Konferensi Cabang (Konfercab) PGRI Kuantan Tengah, dilangsungkan di Gedung SMK Negeri 2 Teluk Kuantan, akhir pekan lalu. Konfercab dibuka Camat Kuantan Tengah, Efrizon Marzuki MSI ini dihadiri sejumlah pengurus PGRI Kabupaten Kuansing, Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Kuantan Tengah. Selanjutnya, hadir para anggota PGRI Kuantan Tengah

BERI PENGHARGAAN - Bupati Kuansing H Sukarmis menyerahkan penghargaan kepada salah seorang mantan Kades saat acara pelantikan Kades Sukamaju, Beringin Jaya, Sumber Jaya dan Sukadami di Lapangan Sepakbola Desa Sukamaju, Rabu (30/5) lalu. (idi susianto)

yang memiliki hak suara. Selain memilih Ketua PGRI Kuantan Tengah, juga terpilih sebagai Wakil Ketua Maswandi MPd, Sekretaris Muhammad Ali SPd MM dan Wakil Sekretaris Imbang Putra ST, serta Bendahara Yusmalinda MPd. Lismadi kepada wartawan usai pemilihan berharap, kedepan, agar organisasi PGRI ini hendaknya memperlihatkan persatuan dan kesatuan di tengah keinginan untuk mencapai tujuan berbangsa dan bernegara. Seluruh guru di Kuantan Tengah ini menghilangkan perbedaan yang ada

diantara sesama. Lismadi juga berharap kepada para guru di Kecamatan Kuantan Tengah ini supaya memberikan contoh yang baik kepada para pelajar dan masyarakat. Apalagi, katanya, peran guru sangat menentukan dalam mencerdaskan kehidupan bermasyarakat. Untuk mewujudkan semua ini, katanya, tugas berat ada dipundak pengurus PGRI yang baru ini. Untuk bisa berjalan sebagaimana mestinya, pihaknya menghimbau agar seluruh guru hendaknya mendukung secara bersama program kerja PGRI baru. (idi susianto)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.