METRO SELEB
11
METRO BANJAR z SELASA, 23 OKTOBER 2012
Ikumi Yoshimatsu, Miss International 2012 IKUMI Yoshimatsu dari Jepang terpilih menjadi Miss International 2012 di malam grand final Miss International 2012 di Okinawa Prefectural Budokan, Okinawa, Jepang, 21 Oktober 2012. Posisi runner up secara berurutan diraih Miss Finland, Viiyi Suominen. Kemudian Miss Sri Lanka, Madusha Mayadunne, Miss Dominican
Republic, Melody Mir dan runner-up ke-4 Miss Paraguay Nicole Huber. Penghargaan khusus (Special Awards) diberikan kepada beberapa kontestan. Masing-masing, predikat Miss Friendship kepada Ameeksha Dilchand (Miss Mauritius), Miss Photogenic untuk Ikumi Yoshimatsu (Miss Japan), dan Miss Talent kepada Ekaterina Meglinskaia (Miss Rusia),
Best National Costume 2012 untuk Nicole Velasquez (Miss Honduras), Miss Internet diserahkan kepada Nang Khin Zav Yar (Miss Myanmar) dan Miss JOICEF diberikan kepada Anedie Azael (Miss Haiti). Kontestan yang berhasil masuk ke15 besar Miss International 2012 adalah Rafaela Butarelli (Brazil), Melissa Varon (Colombia), Anedie
Azael ( Haiti), Rochelle Maria Rao (India), J essica Garcia Formenti (Mexico), Paulina Malulu (Namibia), Nicole Schmitz (Philipina). Kemudian Alize Lily Mounted (United Kingdom), Amanda Renee Delgado (USA), Blanca Aljibes (Venezuela), Ikumi Yoshimatsu (Jepang), Madusha Mayadunne (Srilanka), Melody Mir (Dominican
Republic), Nicole Huber (Paraguay) dan Viiyi Suominen (Finlandia) Acara grand final Miss International 2012 dimulai pada pukul 5 sore waktu Jepang. Tarian tradisional Jepang membuka acara tersebut dengan meriah disusul parade National Costume yang dibawakan oleh 69 kontestan Miss International 2012 dari berbagai negara.(fin)
Ikumi Yoshimatsu
Gelar Konser di Sentul 8 Agustus
Shah Rukh Khan Sapa Fans Indonesia KOMPAS
IMAGES/VITALIS
YOGI
TRISNA
Indra Lesmana
Imaniar dan Indra Lesmana Meriahkan Jakjazz 2012 PENYANYI R&B Imaniar ikut memeriahkan Jakarta International Jazz Festival (JakJazz) 2012 yang dihelat di Istora Senayan, Jakarta, dan berakhir akhir pekan lalu. Imaniar mencoba menyesuaikan vokalnya dengan tema utama JakJazz dengan meninggalkan nuansa R&B yang selama ini menjadi ciri khas penampilannya. Penyanyi yang biasa membawakan black music itu cukup berhasil memukau penonton. Suara khasnya layaknya seorang pesinden terdengar memesona di telinga jazz lovers yang memenuhi venue malam itu. Penyanyi yang sudah menelurkan enam buah album ini juga berinteraksi dengan penonton, dengan mengajak mereka bernostalgia. Prahara Cinta dan Ironi adalah dua lagu utama yang Imaniar nyanyikan malam itu. Meski terbilang cukup lama tidak menyanyikan kedua lagu tersebut, dia masih tetap tampil apik di panggung. Aksinya juga masih terlihat enerjik dengan penguasaan panggung yang juga bagus. Selain Imaniar, musisi yang juga ikut memeriahkan malam terakhir pagelaran JakJazz 2012 adalah Indra Lesmana. Indra tampil bersama project band LLW (Lesmana Likumahuwa Winarta). LLW merupakan band bentukan
hasil kolaborasi Indra Lesmana bersama Barry Likumahuwa dan Sandy Winarta. Barry dipercaya memegang bas dan Sandy Winarta memegang drum. Band ini terbentuk pada 2010. Tapi malam itu, LLW tampil tanpa kehadiran Sandy Winarta yang berhalangan. Posisinya digantikan oleh drummer muda bernama Raffi. Trio Indra Lesmana, Barry Likumahuwa, dan Raffi tampil menghibur penonton selama sekitar satu jam dengan membawakan musik instrumental pertama berjudul Friday Call. Lagu tersebut diambil dari album pertama LLW. Lagu ini kemudian disusul dengan lagu instrumental lain berjudul Moon Over Asia. Di sela penampilannya, Indra menceritakan aktivitas terkini LLW yang menurutnya sedang dalam mengerjakan penggarapan album kedua. “Sekarang workshop album kedua. Di album pertama LLW, bukan hanya instrumental tapi ada rap, dan di album kedua kita melibatkan seorang rapper Kyriz Boogiemen,” kata Indra kepada ratusan penonton JakJazz Festival 2012. Indra lalu mengajak Kyriz Boogiemen untuk naik ke panggung bernyanyi bersamaa. Ups and Down menjadi satu dari total lima lagu yang LLW tampilkan malam itu.(fer)
KIPRAH promotor musik Adrie Subono kali ini patut diacungi jempol. Di tengah riuhnya konser musisi Barat dan boyband Korea di Jakarta, tiba-tiba dia menyeruak dengan memunculkan kabar akan mendatangkan penyanyi dan aktor Bollywood tenar, Shah Rukh Khan ke Jakarta untuk sebuah konser akbar yang akan dihelat 8 Desember mendatang. Hal itu disampaikan Adrie dalam jumpa media di Jakarta, Senin (22/10). Untuk mendatangkan Shah Rukh Khan ke Jakarta, Adrie menggandeng juga rumah produksi sinetron MD Entertainment. Konser dijadwalkan berlangsung pukul 20.00 WIB di Sentul Convention Center (SCC), Bogor, yang hanya butuh perjalanan sekitar sejam dari Jakarta lewat tol. Shah Rukh Khan selama ini dikenal sebagai selebriti serba-bisa. Selain piawai berakting didepan kamera, pandai menari dan juga pintar menyanyi. Menurut kabar, adalah Manoj Punjabi yang melobi pihak manajemen Shah Rukh Khan di Mumbai, India. Setelah melewati
MANOJ Punjami mengatakan, konser kali ini merupakan moment yang tepat bagi Shah Rukh Khan, karena film terbarunya akan tayang perdana pada 13 November 2012. Dengan demikian, Shah Rukh Khan bisa sekalian promo film terbaru kepada fansnya di Indonesia. Dengan kekuatan nama besar Shah Rukh Khan, rasanya konser tanggal 8 Desember nanti jadi ajang konser yang akan menarik untuk dilihat dan dinikmati. Tentu penggemar fanatik SRK tidak akan melewatkan begitu saja momen konser yang langka ini. Aktor serba-bisa ini dipastikan akan menyuguhkan tontonan yang menghibur dan menarik. Mengemas nyanyian dipadu dengan tari-tarian yang menjadi ciri khasnya. Jadi, Anda para penggemar Shah Rukh Khan, bersiaplah menyambut kehadiran sang legenda (fer/fin) hidup di Indonesia.(fer/fin)
Andalkan Media Online Buat Perbarui Informasi Sekarang, berkat kemajuan teknologi, aku lebih enak mengakses di online. Dari Twitter aku suka dan baca-baca berita. MEISYA SIREGAR selalu menyempatkan diri membaca berita utama di berbagai portal berita online di internet. Ibu dua anak ini sejak lama memang memiliki rasa ingin tahu yang besar terhadap peristiwa yang terjadi di Indonesia
dan mancanegara. Apalagi, peristiwa besar yang tengah menjadi sorotan publik, termasuk berita-berita politik. Maklum, wanita kelahiran Bandung, 13 April 1979 itu harus selalu update tentang berbagai dinamika di masyarakat juga demi menunjang kariernya sebagai presenter untuk sebuah acara di televisi swasta. “Dulu aku kan punya program. Jadi, aku harus baca-baca politik atau news lain. Dari situ aku niatkan (menggali informasi terbaru di internet),” kata Meisya seraya menyebutkan dirinya memperbarui informasi dari berbagai berita di internet hingga empat kali sehari.(willem jonata)
TRIBUN/JEPRIMA
Meisya Siregar bersama keluarga kecilnya.
Zinta, Bipasha Basu, dan lain-lain, sebagai pendamping konsernya nanti. Sayangnya pihak MD Entertainment maupun Java Musikindo belum bisa memastikan lagu-lagu apa yang akan dibawakan Shah Rukh Khan. “Berapa lagu, kita belum tahu, tapi konser time-nya 2 sampai 2,5 jam. Skrip lagi kita minta sama mereka,” kata Manoj Punjabi. Dalam konser nanti Shahrukh Khan akan tampil lipsync untuk semua lagulagunya. Hal ini karena bintang fil Kuch Kuch Hota Hai ini tu memang
bukanlah penyanyi. “Dia kan aktor, jadi akan lebih banyak penjiwaannya. Sebagian besar dia akan lipsync karena dia harus menjiwai lagunya dan banyak dance-nya. Tapi nanti dia ada improvisasinya. Dia sudah menyiapkan kejutan-kejutan yang sifatnya spontanitas,” jelas Manoj. Adrie berharap penjualan tiket konser ini sukses seperti konser Maroon 5 beberapa waktu lalu. Tiket termurah konser Shah Rukh Khan dari 500 ribu hingga 3,5 juta yang paling mahal untuk VVIP. Untuk informasi harga tiket dan lain-lain-lain bisa dilihat di www.Javamusikindo.com dan twitter @adriesubono serta @Javamusikindo.(ferro maulana/ nva/fin)
Konser Sekaligus Promo Film
Meisya Siregar
PERKEMBANGAN teknologi komunikasi praktis mengubah gaya hidup Meisya Siregar untuk memenuhi kebutuhannya terhadap informasi. Sejak media digital marak beberapa tahun belakangan, istri musisi Bebi Romeo ini sudah tidak lagi berlangganan koran atau majalah. Sebagai gantinya, Meisya mengakses informasi terbaru tentang berbagai hal di masyarakat dari situs internet. “Aku enggak suka media cetak. Sekarang, berkat kemajuan teknologi, aku lebih enak mengakses di online. Dari Twitter aku suka dan baca-baca berita,” kata Meisya Siregar saat ditemui di sela sebuah acara di Hotel Shangri La, Jakarta. Setiap hari, Meisya
tahap lobi alot, MD Entertainment berhasil mendapatkan jadwal konser di Indonesia tanggal 8 Desember 2012. “Saya pertama kali mendatangkan artis dari India. Perlu waktu lama, untuk melobi manajemen Shah Rukh Khan menyakinkan dia jadi momen yang membahagiakan,” kata Manoj Punjabi. Pihak MD Entertainment menunjuk Java Musikindo sebagai promotor konser Shah Rukh Khan kali ini. “Ini sebuah tantangan baru buat Java yang selama ini menggelar konser-konser band ataau artis yang berasal dari Amerika dan Inggris,” kata Adrie Subono, Ceo Java Musikindo. Adrie menambahkan Ini merupakan suatu tantangan baru baginya sebagai promotor mendatangkan Artis BolyWood. “Saya enggak mulu harus yang itu-itu aja memotori, saya lihat Shah Rukh khan saya rasa mendapat perhatian besar,” ujarnya. Seperti konser-konsernya terdahulu, Shah Rukh Khan selalu membawa penyanyi lainnya yakni Preity
AP
PHOTO/RAFIQ
MAQBOOL
Shah Rukh Khan
Ayah Romy Rafael Dimakamkan di Mojokerto
ISTIMEWA
Romy Rafael
BERITA duka cita datang dari keluarga pesulap asal Surabaya, Romy Rafael. Imam Supeno Bin Sastrokusumo, ayahnya, meninggal dunia di Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Minggu (21/10), pukul 07.35 WIB lalu akibat serangan jantung dan gangguan syaraf. Almarhum disemayamkan di rumah duka di kediaman Romy Rafael di kawasan Jati Padang Residence, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Jenazah almarhum kemudian diterbangkan ke Surabaya untuk dimakamkan di Mojekerto, Jawa Timur, di kompleks pemakaman keluarga besar Rommy Rafael, Senin (22/10). Peti jenazah almarhum diterbangka menuju Surabaya kemarin pagi sekitar
pukul 06.00 WIB. Setiba di Bandara Juanda, Surabaya, jenazah dibawa dengan perjalanan darat menuju persemayaman almarhum di Mojokerto. Meninggalnya almarhum memnbuat rencana Romy mengajak sang ayah tamasya ke Hongkong sirna. Rencananya, Romy dan ayahnya akan terbang ke Hongkong untuk menyusul ibu dan istrinya serta adik-adiknya yang sudah terlebih dulu berada di Hongkong. Sebelum meninggal, almarhum mengalami kram di punggung. Kakinya juga membengkak. Romy sendiri sempat meminta kursi roda kepada security bandara untuk membawa almarhum ke klinik bandara pukul 23.05 WIB, Sabtu (20/10). Khawatir kesehatan ayahnya bakal semakin
memburuk, Romy lalu melarikan ayahnya ke Rumah Sakit Pantai Indah Kapuk. Romy sudah merasakan firasaat aneh saat berfoto bersama keluarga baru-baru ini. Seluruh laki-laki yang ikut berfoto mengenakan pakaian serba hitam. Tak henti-hentinya Romy merekam kondisi fisik ayahanda, sejak dari bandara hingga rumah sakit. Sebelum meninggal, Rommy sempat menggantikan baju yang dikenakan sang ayah. “Almarhum sakit jantung dan syaraf. Akhirnya ya udah, kita putuskan nginep aja (di rumah sakit). Papa saya tidur jam tiga (dinihari). Itu saya gantiin celana pendeknya dulu. Saya sempat nyuapin pisang sama pepaya. Jam enam pagi mama saya telepon dari Hongkong. Kata Papa (kepada Mama Romy di Hongkong) ‘ya udah, di sana aja, tenang aja. Ajak anak-anak jalan-jalan aja’. Setelah itu, hape saya taruh dan saya tidur pulas banget,” tutur Romy Rafael. Rommy baru sadar kondisi ayahnya memburuk ketika dokter memanggilmanggil nama ayahnya. Ddokter lalu mengatakan ayahnya sudah meninggal secara medis. “Jam tujuhan ada suara dokter panggil-panggil nama Papa saya, sama tiga suster juga. Sampai akhirnya Papa saya dipompa dikasih nafas buatan. Saya enggak percaya, soalnya semalem masih baik-baik aja. Dokter akhirnya bilang ‘Kita sudah coba 15 menit cari sinyal jantungnya, dan kita enggak dapat, secara medis ini sudah meninggal’. Dari situ baru saya telepon mama saya,” cerita Romy. Pesan Romy ingat dari almarhum ayahnya adalah agar dia tidak melupakan shalat lima waktu. “ Ibadah shalat lima waktu untuk dijalankan,” ujar Romy Rafael.(willem jonata/fin/*)