Metro7 Kalimantan Selatan

Page 3

KOTA

|Th V|13 - 19 Mei 2013 |Edisi 291

KNPI dan PMII Gelar Penggalangan Dana • Untuk Korban Kebakaran Desa Karatau Barabai --- Musibah kebakaran yang menghanguskan lima buah rumah warga di Desa Murung A Karatau Kecamatan Batu Benawa, Kamis (2/5) lalu, mematik simpati dari Pengurus Cabang PMII Barabai. Sehari setelah kejadian, puluhan kader turun ke jalan untuk menggalang dana bantuan kepada masyarakat. "Sebenarnya KNPI HST merencanakan akan menyerahkan bantuan Kamis (2/5) malam setelah menerima informasi dari warga bahwa keluarga yang terkena musibah benar-benar membutuhkan bantuan terutama pakaian karena harta benda yang tak bisa diselamatkan dan ada warga yang tersisa baju di badan

namun kami dari PMII Barabai berinisiatif melakukan penundaan dan mengajak KNPI HST untuk menggalang dana bantuan untuk dapat memperbanyak jumlah bantuan," kata coordinator aksi. Dengan bermodalkan beberapa kotak kardus dan dua alat pengeras suara, aksi penggalangan dana ini rupanya mendapat sambutan positif dari

warga yang merasa prihatin atas musibah kebakaran tersebut. Bantuan yang terkumpul kemudian disalurkan berupa paket sembako untuk lima keluarga. Wakil Ketua DPD KNPI HST Jainuddin mengungkapkan aksi sosial gabungan dengan PMII Barabai merupakan kegiatan penggalangan dana pertama yang langsung kemasyarakat yang dilakukan KNPI. Menurutnya selama ini penggalangan dana terbatas di anggota KNPI, alumni, MPI HST dan donator tetap. "Kita harapkan penggalangan dana ini dapat bermanfaat untuk meringankan beban keluarga korban musibah kebakaran dan aksi ini juga menjadi pembelajaran dan pengalaman tersendiri bagi adik-adik mahasiswa kita utamanya di PMII Barabai untuk senantiasa peduli

dan ikhlas membantu," ujarnya. Penyerahan bantuan paket sembako bagi lima keluarga korban dilakukan secara simbolis oleh Ketua PMII Barabai Suriyadi dan Wakil Ketua DPD KNPI HST Taupik Rahman. Tokoh masyarakat setempat, Sabri, menuturkan ucapan terima kasih atas nama warga atas bantuan yang telah diberikan dan mendo'akan agar para dermawan yang telah membantu mendapatkan balasan pahala yang setimpal dari Allah SWT. Penyerahan bantuan ini juga dihadiri oleh Sekretaris PMII Barabai Ernawati, Wakil Ketua DPD KNPI HST Hj Fathul Jannah, Sekretaris KNPI HST Fathurrahman, Wakil Ketua DPD KNPI HST Jainuddin, MPI HST Abdul Manan, Ketua DPK KNPI LAS Imi, tokoh masyarakat dan warga lainnya. AdvHumHST

Gubernur Buka STQN

Rp1,5 Juta Perbulan Bagi Hafiz–Hafizah Berprestasi Amuntai --- Peringatan Hari Jadi (Harjad) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) provinsi Kalimantan Selatan tahun ini terasa sangat istimewa dan spesial. Selain bertepatan dengan pembukaan pelaksanaan STQN XIX tingkat provinsi juga tepat dilaksanakan pada tanggal 1 Mei 2013. “Perayaan Harjad tahun ini merupakan kado Istimewa tersendiri bagi Kabupaten HSU yang tepat pada hari ini telah berusia 61 tahun,” kata Bupati Drs H Abdul Wahid HK MSi, saat menyampaikan sambutan pada pembukaan STQN. Ia mengatakan kebahagiaan HSU ini juga dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat yang turut memeriahkan dengan memasang lampu-lampu hias di tiap desa dan rumah masing-masing. Ia berharap peringatan harjad tahun dapat memotivasi seluruh lapisan masyarakat tetap melakukan kerjasama yang baik, saling tolong menolong dan bergotong royong, sebagaimana tema harjad, yaitu ” Dengan semangat hari jadi ke61 Kabupaten Hulu Sungai Ut-

ara kita sukseskan Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional (STQN) XIX tingkat Provinsi Kalimantan Selatan tahun 2013”. Sementara itu Gubernur Kalimantan Selatan H Rudy Arifin membuka secara resmi event keagamaan tingkat propinsi yang di gelar di Kota Amuntai yakni Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional sekaligus Puncak Peringatan Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Utara ke 61. Devile kafilah peserta STQN ini diawali oleh iring-iringan kafilah dari Kota Banjarmasin yang berkekuatan peserta berjumlah 60 orang, disusul kafilah dari Kotamadya Banjarbaru sebanyak 40 peserta, Barito Kuala 49 peserta, Kotabaru 80 peserta. Tanah Bumbu sebanyak 95 peserta, Kabupaten Tanah Laut 92 peserta, Kabupaten Banjar 70 peserta, Tapin 53 peserta, HSS 84 peserta, HST 52 peserta, Balangan 80 peserta, Tabalong 64 peserta dan terakhir iringan kafilah tuan rumah HSU yang terbanyak 100 peserta. Untuk lebih menambah semangat para peserta lomba Gubernur janjikan akan membantu pembinaan kader penghapal Al-Qur’an (Hafiz/Hafizah) Pem-

prop Kalsel akan membantu Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) untuk bisa memberikan insentif setiap bulan bagi para hafiz-hafizah yang telah berprestrasi di tingkat nasional masing-masing Rp 1,5 juta per bulan. Rudy berharap pemerintah kabupaten/ kota juga dapat memberikan bantuan bagi para kader STQ yang berprestasi di tingkat propinsi untuk memotivasi yang bersangkutan agar dapat terus mengembangkan diri. “Rencananya mulai tahun ini sebanyak 200 hafiz-hafizah akan mencapat bantuan insentif ini,” terangnya. Gubernur berharap para juara STQN tingkat Kalsel mampu

mewakili Kalsel di ajang STQ Nasional yang rencananya akan dilaksanakan di Kabupaten Pangkal Pinang Propinsi Bangka Belitung pada Agustus mendatang. Di akhir acara, dilakukan pengibaran bendera STQN oleh barisan pengibar bendera para pelajar SMA dengan diringi Mars STQ oleh paduan pelajar tingkat SLTP se HSU. Puncak pembukaan STQN dan Peringatan Harjad HSU diisi dengan pesta kembang api yang memecah keheningan malam dan membuat langit Kota Amuntai bertabur cahaya sekitar 20 menit. (Metro7/Ayie)

Hal

3

Disdik Gelar Penyuluhan HIV/AIDS

Kandangan --- Untuk mencegah penularan HIV/ AIDS di kalangan remaja, Dinas Pendidikan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar penyuluhan kesehatan perilaku hidup sehat kepada para pelajar. Penyuluhan yang dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan ini diikuti oleh 13 sekolah. Tahap pertama kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat (3/5) hingga hari Sabtu (4/5). Kegiatan tahap pertama ini, diikuti oleh tujuh sekolah, diantaranya adalah SMA Negeri 1 Kandangan, SMKN 1 Kandangan, SMAN 1 Simpur, SMA Albaladul Amin, SMAN Daha Barat, SMA Ibnu Masud Puteri dan SMKN 1 Loksado. Selanjutnya, pada tahap kedua kegiatan dilaksanakan pada hari Senin (6/5) dan berakhir pada hari Selasa (7/5) pukul 14.30. Ditahap kedua ini diikuti oleh enam sekolah, seperti SMAN 2 Kandangan, SMAN 3 Kandangan, SMKN 2 Kandangan, SMAN 1 Angkinang, SMA 1 Daha Utara dan SMKN 1 Daha Selatan. Kegiatan penyuluhan pada tahap pertama dan kedua ini, dibuka langsung oleh Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Kabiddikmen) M Arlian Sahrial MPd. Sedangkan para narasumber adalah Sulaiman Thalib dari organisasi Granat kabupaten (Dinamika Remaja), Rosadi Iskandar Ilmi ST dari Dinas Kesehatan (Perilaku hidup bersih dan sehat di kalangan remaja), Fitri Yarni SKM dari Dinas Kesehatan (Kesehatan reproduksi remaja yang bertanggungjawab), serta Muhammad Kumadi SKM (Pengenalan HIV/AID dan Inveksi Menular Seksual). Materi-materi yang diberikan oleh para narasumber, juga diikuti oleh para siswa secara serius. Itu dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang dilontarkan oleh para siswa kepada narasumber. M Arlian Sahrial mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan adalah untuk membantu para siswa melakukan pencegahan terhadap penularan HIV/AID yang saat ini sangat menghantui masyarakat “Remaja yang ada di kabupaten, harus mengetahui berbagai masalah kesehatan yang dihadapi saat ini. Sehingga, kedepannya remaja yang ada di kabupaten memiliki bekal untuk mencegah dan menangkal tingkat kenakalan remaja melalui seks bebas,” ujar M Arlian. Lebih rinci, Arlian mengatakan kegiatan yang dilaksanakan kemungkinan besar akan berkesinambungan. Sehingga kedepannya para remaja yang ada di HSS dapat menerapkan dan menginformasikan kepada rekanrekan mereka terkait bahayanya seks bebas karena akan bisa mengakibatkan terserang HIV/AID. Selain itu katanya, penyuluhan yang dilaksanakan tersebut, akan membantu para remaja untuk memahami berbagai permasalahan yang ada di tengah masyarakat. Sumardi salah seorang siswa yang menjadi peserta mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan oleh dinas pendidikan sangat baik dan banyak informasi yang diketahui. “ Materimateri yang diberikan oleh narasumber sangat baik dan semuanya sangat jelas kita terima,” ujarnya. Royani, koordinator kegiatan yang juga ditemui mengatakan, para peserta yang mengikuti kegiatan terdiri dari siswa kelas X dan X1 SMA sederajat. Selain itu, tercatat sebagai pengurus OSIS yang ada di sekolah atau mereka yang mendapatkan peringkat satu sampai lima dibidang akademik. Para peserta yang mengikuti kegiatan mendapatkan fasilitas seminar Kit, ATK, Materi Pelatihan dan tas serta sertifikat. (Metro7/Fit)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.