22 S A B T U ,
RAMADHAN
3 0
J U L I
2 0 1 1
Ramadhan, Café-Diskotik Puasa
Sekolah Libur Tiga Minggu BULAN Ramadhan memberikan berkah bagi siswa di Kotamobagu. Para siswa diberikan libur sebanyak tiga minggu. Satu minggu di awal puasa, satu minggu sebelum lebaran dan satu minggu sesudah lebaran. Kepala Dinas Pendidikan Nasional (Diknas) melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kadri Bangol mengatakan, libur berlaku untuk semua sekolah, dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) sampai tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). “Kegiatan belajar mengajar selama dua minggu, dan selanjutnya diliburkan selama dua minggu,” ujarnya. Penetapan ini, sesuai dengan Rapat Koordinasi (Rakor) diknas dengan seluruh kepala sekolah (Kepsek), belum lama ini. “Libur ini juga tidak hanya berlaku bagi sekolah negeri tetapi berlaku juga bagi sekolah swasta,” kata Bangol.Para siswa, akan memulai kegiatan belajar mengajar pada minggu kedua September. (fir)
Pengelola Hiburan Malam Kompak Mendukung Editor: Martha Pasla Peliput: Firman Toboleu
TENDA RAMADHAN: Persiapan tenda ramadhan tempat untuk menjual aneka menu buka puasa.
KRIMINAL
Guru Penganiaya Siswa Menyesal PENYESALAN tak ada gunanya. Demikian pengakuan DM alias Didi (39) oknum guru di SD Negeri 2 Matali. DM mengaku menyesal telah memukul siswanya sampai pingsan. “Benar saya memukul, tetapi pukulan saya hanya untuk memberikan pelajaran kepada kedua siswa, agar tidak berkelahi. Hanya saja, salah satu siswa tiba-tiba pusing. Saya pun langsung kaget dan takut,” kata Didi. Didi pun mulai menceritakan kronologis yang sebenarnya. Saat sedang mengajar di kelas III. Tibatiba mendengar suara ribut-ribu dari dua siswa berkelahi. Spontan sebagai guru langsung memisahkannya. “Tamparan itu masih dalam koridor mendidik, bukan karena faktor sentimen dan emosi. Karena, tidak ada lebam atau luka ditubuh kedua siswa,” sebutnya. Menurutnya lagi, tidak benar berita di Koran lain yang menyebutkan, tamparan itu membuat Danny terkapar dan pingsan. “Itu tidak benar. Yang benar, setelah saya tampar Danny mengalami pusing. Saya pun mengurut kepalanya, bahkan sempat meminta Kepsek SD Negeri 2 untuk membawanya berobat, hanya Kepsek menolak Danny dibawa ke dokter,” terang Didi.(fir)
Camat Pensiun Gaji 13 Terhambat KOTAMOBAGU — Gara-gara Camat Kotamobagu Utara Makensi Mokoginta masuk masa pensiun, PNS di lingkungan kerja Kecamatan Kotamobagu Utara tak bisa menikmati gaji 13. Setelah Makensi pensiun, selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) tidak lagi berwenang menandatangani urusan keuangan. Seluruh PNS, termasuk para lurah dibuat bingung dengan kondisi tersebut. Mereka mempertanyakan nasib mereka bila pemerintah tidak segera menunjuk camat pengganti yang juga diberikan wewenang sebagai KPA. “Kalau tidak demikian, gaji 13 kami lama baru akan selesai. Mungkin juga gaji Agustus akan terlambat,” ujar sejumlah PNS di lingkungan Kecamatan Kotamobagu Utara. Menanggapi keluhan itu, Sekretaris Kota (Sekkot) Drs
Saya katakan sabar, karena gaji 13 tidak akan pernah hilang. Pemkot akan berusaha secepatnya menunjuk Pelaksana Tugas (Plt),” Drs Muhammad Mokoginta Sekretaris Kota (Sekkot) Muhammad Mokoginta mengatakan, dirinya sudah mengetahui kondisi yang terjadi di Kecamatan Kotamobagu Utara. “Saya katakan sabar, karena gaji 13 tidak akan pernah hilang. Pemkot akan
berusaha secepatnya menunjuk Pelaksana Tugas (Plt),” kata Mokoginta. Justru, sambungnya, PNS harus bersyukur. Dengan keterlambatan itu, memberikan hikmah tersendiri. “Mereka pada Agustus nantinya, akan menerima gaji dobel. Gaji 13, gaji Agustus bahkan akan menerima tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). Ini bermanfaat, apalagi puasa dan jelang lebaran,” tandasnya. Secara terpisah, Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Drs Darusdin Mokoagow mengatakan, pihaknya telah mengkonsultasikan persoalan itu ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang ada di Manado. Solusinya, pemerintah akan segera menunjuk Plt. “Tidak ada masalah, kalau cepat ditunjuk pelaksana, Agustus ini sudah bisa dicairkan,” sebutnya. (fir)
KOTAMOBAGU — Wali Kota Kotamobagu Djelantik Mokodompit meminta semua lokasi hiburan malam, seperti diskotik, pub dan cafe dilarang beroperasi selama bulan Ramadhan. “Surat edaran terkait penutupan sementara tempattempat hiburan malam akan dikirimkan kepada seluruh pemilik tempat hiburan malam,” kata Kepala Dinas Perhubungan, Pariwisata, Komunikasi dan Informasi (Dishubparkominfo) Ahmad Yani Damopolii kemarin. Selain melarang tempat hiburan malam, Pemkot melarang kendaraan becak motor (bentor) memutar musik melebihi standar, yang bisa mengganggu ketertiban “Sound system yang keras akan mengganggu umat muslim,” tegasnya.
Polres Bolmong juga sudah mengeluarkan penegasan keras. Bagi yang coba-coba melanggar, siap-siap diberikan sanksi tegas “Yang melanggar surat izin operasi dicabut,” kata Kapolres Bolmong melalui Wakapolres Kompol Heru Pramukarno. Pagi kemarin, Polres mengundang sejumlah pengusaha hiburan malam se Bolmong Raya untuk membuat kesepakatan bersama tentang penutupan sementara. Hadir para pengelola, antara lain manager Café De Star, Café Colours, Café Cello, Café Queen dan Karaoke Dear Smile. Isi kesepakatan, mulai Minggu (31/7) hingga Sabtu (3/9) mendatang, tempat hiburan malam ditutup. “Kami mendukung dan siap menerima sanksi,” kata sejumlah manager tempat hiburan, Detty Pudul, Rinny Patong, Buyung Kalami, Chairil Manggu dan Desen. (fir)
Pinjam Kantor Bolmong KOTAMOBAGU — Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu berencana akan mengajukan surat peminjaman sejumlah gedung ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong). Menyusul, banyaknya gedung Pemkab Bolmong yang saat ini dalam keadaan kosong. Hal itu dikatakan Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu Drs Muhammad Mokoginta. “Ada rencana pemkot untuk mengajukan permohonan pinjam pakai sejumlah gedung pemerintahan yang telah ditinggalkan SKPD Bolmong,” katanya. Mokoginta menyebutkan, saat ini Pemkot Kotamobagu terutama beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) me-
Muhammad Mokoginta
merlukan gedung yang lebih representative untuk menjalan kerja pemerintahan. “Daripada kantor tidak terawat, makanya Pemkot ingin meminjamnya,” ujarnya. (fir)