WAWASAN 18 JANUARI 2019

Page 1

l Jumat Pon l 18 Januari 2019 TAHUN KE-33 NO: 244

Harga Eceran Rp 3.000 Harga Langganan Rp 70.000

DEBAT PERDANA: Pasangan capres Joko WidodoMa’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno saat debat Capres periode pertama semalam di Hotel Bidakara Jakarta. n Foto: detik

Indonesia Maju vs Menang

n Debat Perdana Capres JAKARTA - Paslon Capres Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno beradu gagasan dalam debat ronde pertama di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1) malam.

Debat diawali dengan penyampaian visi misi Capres nomor urut 01 Joko WidodoMa’ruf Amin. Joko Widodo mengungkap visinya yang ingin membawa Indonesia maju dengan penuh optimisme. “Visi kami adalah Indonesia Maju. Kami tawarkan optimisme dan masa depan Indonesia yang berkeadilan,” ungkap Jokowi. Jokowi juga menjanjikan negara yang semakin maju. Demokrasi yang menghadirkan penegakan hukum serta HAM yang baik. “Bukan hanya penegakan hukum sipil, tapi juga pemenuhan ekonomi-budaya jadi pilihan kami,” kata

Jokowi. “Akses terhadap lahan, pendidikan, pelayanan kesehatan, pemenuhan hak asasi manusia paling dasar,” imbuhnya. Sedangkan Capres Prabowo Subianto memaparkan visi dan misinya ‘Indonesia menang’. Di bidang hukum. Menurutnya, untuk mewujudkan penegak hukum yang kuat, lembaga negara harus bersih. Dimulai dari penguatan penghasilan. “Ciri khas negara yang berhasil adalah harus swasembada pangan, bahan bakar, air bersih. Lembaga pemerintahan harus kuat, terutama, jaksa, hakim, dan polisi harus unggul dan tidak boleh diragukan

ADU GAGASAN: Pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno beradu gagasan dalam debat pertama yang bertema hukum, HAM, korupsi, dan terorisme. n Foto: detik hukum,” kata Prabowo. kualitasnya,” kata Prabowo. bisa dipertentangkan dengan ada tersangka korupsi ditahan, “Sehingga tidak bisa ada penegakan hukum. Penegakan maka itu adalah prosedur huSolusi yang ditawarkan Prabowo adalah perbaikan sektor korupsi, tergoda oleh godaan hukum bukan melanggar HAM. kum yang harus dijalankan. ekonomi. Hubungannya apa? korupsi. Ini strategi kami. Oleh “Penindakan hukum sesuai “Kita ingin (penegakan huDari perbaikan sektor ekonomi karena itu, kita harus mengua- prosesdur bukan pelanggaran kum) itu dilakukan misal teritu negara akan bisa membe- sai sumber ekonomi bangsa HAM, penahanan tersangka sangka menghilangkan barang rikan gaji atau tunjangan lebih Indonesia,” sambung Prabowo. merampas kemerdekan sese- bukti yang kedua, yang kedua kepada para penegak hukum. orang, tapi penegakan hukum tersangka melarikan diri. Jika “Muara masalahnya kita harus n Masalah HAM melindungi masyarakat,” kata ada penegakan hukum yang cukup uang dalam menjamin Capres Jokowi menegaskan Jokowi. Bersambung ke hal 7 kol 3 kualitas hidup para penegak hak asasi manusia (HAM) tidak Jokowi mencontohkan, bila

Sungai Sragi Meluap, Rumah dan Sawah Tergenang Merawat Indonesia, Merawat Islam Oleh M Adnan (Pengasuh Pesantren Kebangsaan Ketua Dewan Penasehat ISNU Jateng) BANYAK orang mengatakan bahwa negeri Indonesia ini adalah berkah dari Tuhan seolah serpihan kecil dari surga. Keindahan alam yang luar biasa, seolah menggambarkan keindahan surga seperti yang diceritakan dalam Alquran atau hadits Nabi. Sudah tentu jika dibandingkan dengan surga yang sesungguhnya, yang belum pernah dilihat oleh mata manusia bahkan tidak pernah terbersit sedikitpun dalam pikiran tentang keindahannya tersebut, keindahan neBersambung ke hal 8 kol 1

Beradegan Action

TATJANA Saphira tak mau hanya menerima adegan biasa-biasa saja saat terlibat dalam ‘Hit n Run’. Meski berperan sebagai seorang penyanyi di film ini, ia mengaku meminta adegan action untuk ia tampilkan di depan kamera. Diakui Tatjana Foto: kpl melakoni adegan action bukan hal yang mudah. “Sempat shock tapi karena aku senang dan minta beradegan action, maka harus memberikan seluruh energi untuk ini. Saat latihan nggak dirasakan sakitnya, justru senang setiap hari merasa mempelajari hal yang baru,” ungkap Tatjana. Oleh sang sutradara Ody C Harahap, Tatjana dipercaya berperan sebagai penyanyi bernama Meisha dalam film terbarunya ini. n dtc-skh

BERMAIN: Anak-anak di Desa Tengeng Wetan, Kecamatan Siwalan, tampak bermain di genangan banjir di desa itu, kemarin siang. n Foto: Hadi Waluyo.

KAJEN - Dalam beberapa hari terakhir, wilayah Kabupaten Pekalongan diguyur hujan lebat. Sejumlah desa di Kecamatan Sragi dan Siwalan pun mulai tergenang banjir akibat meluapnya Sungai Sragi Lama. Area persawahan di kedua kecamatan itu juga banyak yang terendam banjir. Berdasarkan pantauan Kamis (17/1) kemarin, dua desa tampak tergenang banjir yakni Desa Gebangkerep, Kecamatan Sragi, dan Desa Tengeng Wetan, Kecamatan Siwalan. Sementara itu, hamparan area persawahan di sepanjang Desa Gebangkerep, Klunjukan, hingga Tengeng Wetan tampak terendam banjir hingga kelihatan seperti danau. Banjir di dua desa itu belum masuk ke rumah-rumah penduduk, hanya menggenangi jalan-

Warga Blandong Khawatir Datang Banjir Susulan

jalan dan lingkungan kampung dengan ketinggian bervariasi mulai dari 15 centimeter hingga 50 centimeter. Sementara itu, area persawahan yang terendam banjir sebagian besar tanaman padinya baru ditanam, atau berusia muda. Sebagian sawah juga baru diolah lahannya. Banjir yang mulai masuk ke area pemukiman penduduk ini justru menarik perhatian anakanak di pedesaan. Mereka tampak bermain di kubangan banjir. Kondisi ini tampak terlihat di Dukuh Tengeng dan Dukuh Pendayaan, Desa Tengeng Wetan. “Desa kami memang langganan banjir akibat meluapnya Sungai Sragi Lama, terutama di Dukuh Tengeng dan Pendaya-

Bersambung ke hal 7 kol 1

Genangan Air Ganggu Aktivitas Warga Warga sekitar Blandong Comal khawatir akan terjadi banjir susulan, meski banjir yang terjadi akibat saluran pembuangan yang tidak maksimal, namun kondisi tersebut tak urung membuat aktivitas warga terganggu bahkan hingga ke jalur utara Pantura. MENURUT keterangan Suryono (47) warga setempat banjir di wilayah Blandong Comal bukan hal yang aneh lagi, sebab jika terjadi hujan lebat apalagi sampai 2 jam lebih maka dipastikan mulai pertigaan pantura masuk hingga depan kantor kecamatan/SMA maka dipastikan banjir. Meski air tidak akan menggenang dalam waktu lama tetapi setidaknya sudah cukup bisa membuat warga kerepotan karena banyak sepeda motor

yang mogok. “Seperti hujan yang terjadi kemarin air meluap kemanamana bahkan nyaris hingga 40 cm, kami khawatirnya hal seperti itu akan terjadi lagi mengingat saat ini kecenderungannya hujan semakin sering terjadi,”

tandasnya pada Wawasan, Kamis (17/1). Camat Comal Fauzan, membenarkan jika sebagian wilayahnya khususnya Blandong memang sempat terjadi banjir akibat genangan air yang kurang lancar. Ditambah intensitas hu-

BANJIR: Banjir yang menggenang jalan raya Comal dan hampir masuk perumahan warga. n Foto : Probo Wirasto-yan

jan yang cukup tinggi. Memang belum kategori membahayakan akan tetapi memang cukup merepotkan warga dan pengguna jalan, karena air sebenarnya masih mengalir. n Penyebab Penyebab utama selain debit air hujan yang tinggi juga karena adanya penyempitan drainase yang melewati jalan Deandels, dulu air bisa lewat di atas jalan raya sehingga cepat hilang. Akan tetapi sekarang karena kondisi jalan yang sudah tinggi maka tidak bisa lagi, sedangkan lorong saluran yang ada di bawahnya sudah tidak mampu lagi. Selain itu pintu-pintu air yang ada di sebelah Utara jalan raya, Desa Gintung dan Sarwodadi tertutup karena sawah-sawah di sekitarnya sudah tidak membuBersambung ke hal 7 kol 1


Jumat Pon, 18 Januari 2019

Siapkah SMK Menuju Revitalisasi? Oleh : Sunardi SPd

Pentingnya Lingkungan Keluarga SUNGGUH tragis. Hanya gara-gara tidak diberi uang, seorang pemuda tega membakar rumah orangtuanya. Peristiwa yang terjadi di Desa Welahan, Jepara, 12 Januari 2019 itu, kini ditangani Polres Jepara, karena merupakan perbuatan kriminal seorang anak, meskipun yang dibakar rumah orangtua sendiri. Sungguh, sebuah peristiwa yang bisa menjadi pembelajaran bagi siapa pun tentang pentingnya mendidik anak dengan nilainilai budi pekerti atau karakter yang baik. Dan hal itu harus dilakukan oleh lingkungan terdekat si anak, yakni keluarga. Setelah itu baru lingkungan sekolah dan masyarakat. Anak yang tidak tidak mendapatkan pendidikan karakter atau budi pekerti, hampir bisa dipastikan bakal mengalami “kekacauan nilai”. Sebab terbentuknya karakter atau kepribadian seorang anak sangat tergantung pada kondisi keluarga dimana dia diasuh dan dibesarkan. Dengan kata lain, baik buruknya karakter atau kepribadian seseorang akan sangat ditentukan oleh pola asuh dan didik yang dilakukan oleh keluarganya. Jika seorang anak atau remaja mengalami kenakalan di luar batas kewajaran, maka bisa dipastikan, dia tidak mendapatkan pola pengasuhan yang baik di dalam keluarganya. Karena itu, untuk membangun atau membentuk sebuah generasi yang berkualitas, yakni generasi yang memiliki karakter atau kepribadian yang baik, haruslah dimulai dari upaya membangun atau menciptakan keluarga-keluarga yang berkualitas atau berkarakter. Sangat penting dipahami bahwa peran orangtua harus menyesuaikan diri dengan lingkungan dan pengalaman yang dikehendaki oleh remaja. Seringkali kurang dipahami, bahwa salah satu tanggung jawab besar para orangtua adalah mendidik dan mengasuh anak dengan sebaik-baiknya melalui pola asuh yang tepat. Sebab, tanpa pendidikan dan pola asuh yang tepat, mustahil orangtua dapat menciptakan generasi yang berkualitas dan berkarakter. Maka sesungguhnya keluarga merupakan institusi yang sangat penting, karena keluarga merupakan unit terkecil dari sebuah negara. Dalam konteks kekinian, fenomena yang sangat memprihatinkan adalah maraknya kenakalan remaja, baik kota-kota besar, kecil, bahkan juga di desa. Ada lagi bentuk-bentuk kenakalan remaja seperti pergaulan (seks) bebas, pencurian, perampokan, penyalahgunaan minuman keras, narkoba, dan lain-lain. Dalam kondisi seperti ini, maka sulit kita melepaskannya dari peran keluarga dan sekolah. Sebab keluarga merupakan institusi pertama seorang anak mendapatkan nilai-nilai kehidupan. Sesudah itu, barulah institusi sekolah. Dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, peran keluarga tetaplah penting dan strategis. Bahkan tidak berlebihan jika keluarga sering disebut sebagai pilar ketahanan negara. Karena negara merupakan kumpulan dari keluarga-keluarga. Dengan demikian, membangun negara, harus dimulai dari pembangunan keluarga.■

Kedua kubu capres agar manahan diri. Terbukti masih belum mampu. *** Soal tudingan impor cabe, petani minta maaf. Makanya, jangan mudah terprovokasi.

(Dijamin, tak ada berita provokatif)

PENDIRI PEMIMPIN UMUM PEMIMPIN REDAKSI/PENANGGUNG JAWAB PEMIMPIN PERUSAHAAN WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN

: Ir H Budi Santoso : Irianto Joko Moelyono : Muhammad Aulia A : Sarsa Winiarsih Santoso : Djoko Sutedjo

REDAKTUR SENIOR: Sosiawan, Widiyartono R. REDAKTUR PELAKSANA: Budi Sutomo, Achmad Ris Ediyanto. KOORDINATOR LIPUTAN: Heri Suyanto, Didik Saptiyono PERSONALIA REDAKSI: Samsudin Bakrie. REDAKTUR: Eddy Tuhu PW, Adlan Heriyudi, Sosro Margono, Sucito, Kusmiyanto, Aman Ariyanto, Yunan Hidayat, Soetjipto, Wisnu Setiaji, Yanuar Dwi Sarjono, Sunarto, Siti Khajarwati. Reporter: Unggul Subagyo, Sapto Sari Jati, Felek Wahyu, Jaka Nuswantara, Nurul Wahid, Rusmanto Budi, Ernawaty, Sunardi, Arix Ardana. Koresponden Kedu: Tri Budi Hartoyo (Koordinator), Widyas Cahyono, Ali Subechi. Banyumas: Joko Santoso (Koordinator), Hermiana Englaningtyas, Ady Purwadi. Pekalongan : Janti Artati (Koordinator), Eko Saputro, Hadi Waluyo, Probo Wirasto. Pati : Wahono (Koordinator), Budi Santoso, Ali Bustomi. Surakarta: Tulus Premana (Koordinator), Bagus Atas Adji W, Sutyatmoko W, Suti Hapsoro.

P

ERHATIAN Pemerintah terhadap kualitas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) semakin terlihat dengan keluarnya Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 mengenai revitalisasi SMK. Pada tahun 2019 ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan merevitalisasi sebanyak 350 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Jumlah tersebut lebih banyak dibanding 2018, yang sebanyak 219 SMK. Pertanyaannya adalah sudah siapkah SMK anda menuju revitalisasi? Revitalisasi ini tidak hanya berupa perbaikan sarana dan prasarana, tetapi juga membenahi kompetensi guru dan tenaga kependidikannya. Dengan dibenahinya kompetensi guru dan tenaga kependidikannya diharapkan dapat membentuk siswa yang berkarakter, terampil dan berpengetahuan luas untuk memasuki dunia industri nantinya. Mau seperti apakah sekolah

REKENING BANK : PT Sarana Pariwara Semarang BANK JATENG 1.034.07578.9 CIMB NIAGA 453.0100081.00.0 PENERBIT : PT Sarana Pariwara Semarang/Anggota SPS. IZIN TERBIT : SK Menpen RI No. 027/ SK/Menpen/SIUPP/A7 Tanggal 23 Januari 1986. TERBIT PERDANA : Tanggal 17 Maret 1986

keahliannya sehingga benar – benar kompeten ketika memasuki dunia industri. ■ Lima Karakter Titik berat pendidikan di sekolah pada penanaman karakter karena ketrampilan dan pengetahuan bisa dipelajari tetapi karakter butuh proses, butuh waktu untuk ditanamkan, tidak bisa muncul begitu saja. Saat ini ada lima karakter yang dimasukkan dalam kurikulum SMK yaitu religius, nasionalisme, kemandirian, gotong royong, integritas. Lima karakter itu dirasa cukup menjadi dasar buat siswa SMK memasuki dunia industri. Pilihan itu harus disepakati oleh semua pihak yang ada di dalam sekolah. Tidak bisa berjalan sepihak saja misal hanya Kepala Sekolah atau guru produktif saja karena berkaitan dengan ketrampilan yang akan digunakan di dunia industri. Sistem dibangun agar semua lini bekerja sesuai tupoksinya sehingga harus ada Sistem Pengendali Mutu di sekolah yang mengukur sejauh mana kinerja tiap – tiap lini. Meskipun itu satpam atau penjaga sekolah tetap harus mengetahui apa yang menjadi program sekolah. Mereka juga ikut berperan aktif dalam pembentukan karakter siswa di lingkungan sekolah selama be-

Penulis, guru SMK Kristen 1 Klaten.

Fasilitas Praktik Rusak, Tanggung Jawab Siapa? Oleh: Dadang Purwanto SPd.T

M

ENGACU Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia No 40 Tahun 2008 tentang Standar Sarana Prasarana untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK), bahwa setiap satuan pendidikan wajib memiliki prasarana. Sarana prasarana itu meliputi lahan, ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan, ruang pendidik, ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang bengkel kerja, ruang unit produksi, ruang kantin. Selain itu, ada instalasi daya dan jasa, tempat berolahraga, tempat beribadah, tempat bermain, tempat berkreasi, dan ruang/tempat lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Sejalan dengan pertumbuhan dunia usaha dan industri di Indonesia, maka permintaan tenaga terampil lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) se-

makin meningkat. Sarana dan prasarana alat praktik siswa SMK juga mengalami penambahan kebutuhan untuk menunjang permintaan tersebut. Dengan semakin banyak penambahan alat-alat dan fasilitas praktik siswa SMK maka juga harus di imbangi dengan perawatan terhadap alat-alat dan fasilitas tersebut. Karena fasilitas tersebut apabila tidak dirawat dengan baik, kemudian yang menggunakan tidak hanya satu siswa saja dapat mengakibatkan penyusutan kegunaan (kerusakan) yang mengakibatkan terganggunya sistem pembelajaran praktik pada kegiatan selanjutnya. Kerusakan fasilitas praktik yang terjadi bisa dari usia fasilitas yang sudah tua, ada yang disebabkan kerusakan pemakaian karena sering digunakan, ada juga yang disebabkan karena kesalahan penggunaan dan kurangnya pengawasan. Kerusakan yang disebabkan oleh faktor usia dan pemakaian biasanya dari pihak manajemen sekolah sudah mengantisipasinya dengan jalan pengadaan fasilitas praktik baru. Tetapi kerusakan yang disebabkan kesalahan penggunaan dan kurangnya pengawasan inilah yang menjadi permasalahan dan bisa menyebabkan terganggunya kegiatan

praktik selanjutnya dikarenakan terjadinya bisa setiap saat. Kemudian langkah-langkah yang tepat untuk mengantisipasi kesalahan-kesalahan tersebut?. Pertama, mengangkat tenaga teknisi laboratorium (laboran), khususnya teknisi laboran yang sesuai dengan jurusan di SMK. Laboran berbeda dengan toolman yang tugasnya mempersiapkan alat penunjang praktek. Teknisi laboran mempunyai kewajiban merawat dan memelihara fasilitas praktek disamping membutuhkan pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan kebutuhan pada jurusan atau program keahlian tertentu, dibutuhkan pengalaman praktik nyata pada jurusan dan sekolahnya. Jadwal Perawatan Laboran bisa membuat jadwal perawatan berkala pada fasilitas praktik, melaksanakan jadwal, dan mengevaluasinya. Laboran harus memastikan fasilitas siap digunakan setiap saat, sehingga tidak hanya siap pada waktu siswa mau melaksanakan praktik tetapi juga pada saat siswa selesai melaksanakan praktik fasilitas tersebut juga sudah harus siap untuk pertemuan atau kelas berikutnya. Dengan peran yang sangat penting ini diharapkan fasilitas-fasilitas praktik bisa

optimal. Kedua, apabila belum mempunyai tenaga laboran maka guru praktiklah yang bertugas ganda mengajar sekaligus merawat fasilitas praktik yang digunakan. Dengan tugas ganda peran guru dalam kasus ini sangatlah penting dan sangat berat. Misalkan seorang guru produktif mata pelajaran A, menggunakan fasilitas praktik mata pelajaran A maka guru tersebutlah yang berkewajiban merawat fasilitas praktiknya. Seorang guru juga bisa berkerja sama dengan toolman atau siswa yang dianggap menonjol dalam praktik untuk merawat fasilitas praktik. Disamping akan meringankan tugas guru, siswa yang diajak kerja sama akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang lebih dibandingkan siswa lain. Dengan kerja sama yang demikian diharapkan kerusakan-kerusakan fasilitas praktek yang mungkin selama ini terjadi dikarenakan kesalahan penggunaan dan kurangnya pengawasan bisa teratasi. Sehingga pelayanan terhadap praktek siswa dapat berjalan dengan lancar, dengan harapan siswa lebih bisa berkompeten dalam pembelajaran-pembelajaran praktik. Penulis, guru SMK Negeri 2 Sragen.

Mencegah Degradasi Akhlak Siswa Oleh: Agus Triyanto ST MPd

MANAJER IKLAN/PROMOSI: Agung Wahyu Jawoto. MANAJER PEMASARAN: Teguh Slamet Widodo. MANAJER SDM: Sosro Margono SH MANAJER TU: Yetti Ismiyati. KABAG KEUANGAN: Siti Aisyah. ALAMAT REDAKSI : Jl. Kawi No 20 Semarang - 50251, Telp (024) 8507070, Faks (024) 8502727 redaksi@koranwawasan.com ALAMAT IKLAN - PEMASARAN : Jl. Kawi No 20 Semarang-50251, Telp. (024) 8507070 Faks (024) - 8313717 iklan@koranwawasan.com pemasaran@koranwawasan.com ALAMAT TATA USAHA Kompleks Pertokoan Simpang Lima Blok A/10 Semarang Telp.: (024) 8314170 Faks. (024) 8317113

SMK anda jika di revitalisasi? Showroom mobil atau bengkel mobil? Jika sarana dan prasarana, kompetensi guru dan tenaga kependidikan sudah dibenahi oleh pemerintah tetapi tidak mampu mengubah siswa – siswanya menjadi tenaga kerja siap pakai yang berkarakter, terampil dan berpengetahuan maka jadinya sekolah tidak ubahnya seperti showroom mobil yang kelihatan begitu megah dan mewah dari luar tetapi keropos di dalamnya. Hasilnya adalah siswa yang tidak berkarakter dan hanya sekadar lulus saja tetapi tidak kompeten sama sekali di dunia kerja. Atau ingin sekolah anda menjadi bengkel mobil? Bengkel adalah tempat memperbaiki yang rusak menjadi baik, yang baik menjadi lebih baik lagi. Demikian pula sekolah dimana dengan beraneka ragam siswa dibentuk dengan karakter, dibekali keterampilan dan pengetahuan oleh guru dan tenaga kependidikan yang berkompeten dalam bidangnya masing – masing sehingga terciptalah siswa yang siap memasuki dunia industri. Konsekuensi sekolah ketika memilih menjadi bengkel adalah siap membenahi siswa dengan berbagai macam karakter dan latar belakang. Sekolah menjadi tempat para siswa belajar sesuai dengan bidang

rada di lingkungan sekolah. Jika sekolah sudah menyiapkan kompetensi dan karakter siswa yang siap memasuki dunia industri, barulah membangun hubungan dengan dunia industri. Sekolah harus pandai – pandai membaca kebutuhan pasar dan industri, apa yang mereka butuhkan. Sehingga nantinya jika sudah memiliki hubungan yang baik dengan dunia industri diharapkan dapat memberikan seritfikasi kompetensi pada siswa yang bisa digunakan sebagai salah satu syarat melamar pekerjaan sebagai pendamping ijazah. Jadi revitalisasi SMK tidak hanya sekadar program tetapi benar – benar menjadi jawaban dari tuntutan zaman dalam memasuki industri 4.0. Infrastruktur fisik dibangun, SDM disiapkan sehingga diharapkan sekolah tidak hanya sebagai showroom mobil tetapi juga bengkel hidup pelaku – pelaku di dalamnya. Harapannya anak – anak bangsa lulusan SMK tidak hanya siap bersaing di negara sendiri tetapi harus siap bersaing ke luar negeri dengan standar – standar kompetensi berstandar internasional. Hidup itu pilihan dan tentu kita sebagai pendidik memilih yang terbaik untuk anak bangsa penerus kita di masa yang akan datang.

A

DA gelombang dahsyat yang menimpa siswa sekolah di lingkungan kita, yaitu gelombang budaya jahiliyah (buta terhadap ajaran agama) yang mengimami anak sekolah zaman sekarang yang disebarkan lewat media elektronik dan media sosial. Efek dari gelombang tersebut, adalah degradasi akhlak siswa kita. Gelombang dahsyat itu tidak lain adalah budaya yang merusak moral yang disebarkan melalui aneka media elektronik dan media sosial yang sekarang lagi ngetren dan menjamur seperti belakangan ini. Diantara pengaruh negatif yang disebarkan adalah membangkitkan naluri kebinatangan secara dini

pada anak usia sekolah dampak dari itu semua adalah merosotnya akhlak dan efek yang sangat mengerikan adalah tertabraknya norma-norma yang sudah tertanam luhur di tengah masyarakat. Hasil kajian dari seorang peneliti bernama Charterz, menyebut bahwa sesungguhnya pembangkitan gambargambar atau visualisasi yang tidak mendidik akan sangat mengganggu dan mengubah perilaku yang melihatnya. Sehingga sasaran utama dari visualisasi yang berbau negatif adalah anak setara dengan siswa kita yang secara psikologis anak seumuran siswa kita rasa ingn tahu dan penasarannya sangat tinggi. Hasil statistik dari Charterz adalah sebagai berikut : 29,6 persen visual anak-anak bertemakan seks, 27,4 persen visual anak-anak bertemakan penanggulangan kejahatan, 15 persen visual anak-anak bertemakan percintaan, bahkan hasil temuan juga mengidenti-

fikasikan penayangan yang menampilkan kekerasan yang menganjurkan untuk balas dendam, pemaksaan dan kebrutalan. Hasil ini dikuatkan oleh sarjana-sarjana psikologi bahwa berlebihan dalam menonton program tayangan yang bermuatan negatif akan mengakibatkan keguncangan jiwa dan cenderung kepada sifat dendam dan merasa puas dengan nilainilai yang menyimpang. (Thibah Al-Yahya, Bashmat ‘ala waladi”tanda-tanda atas anakku”, Dar Al Wathan, Riyadh, hal 28). Sikap Masyarakat Sikap yang ada dalam masyarakat kita dalam menghadapi kondisi seperti ini terbagi menjadi tiga golongan. Golongan pertama, masyarakat yang peduli dan merasa prihatin bahkan berani bersuara lantang untuk melarang anak mereka menonton tayangan dari media elektronik maupun media sosial karena mereka menyadari bahwa hampir tidak diperoleh manfaat darinya.

Golongan yang kedua masyarakat yang merasa biasa saja sikapnya melihat kondisi yang seperti ini bahkan golongan masyarakat yang awam seperti ini malah menikmati tayangan yang sebenarnya merusak moral mereka dengan senang hati, mereka tidak pernah merasa bersalah sedikitpun. Golongan yang ketiga adalah golongan masyarakat yang mengaku peduli dengan terhadap kemerosotan moral generasi muda akan tetapi mereka berangan-angan betapa bangganya jika anak-anak mereka menjadi pelaku yang ditayangkan tersebut dengan menyingkirkan perasaan salah dan dosa. Sebagai pendidik, kita seyogyanyalah bisa memberi contoh atau bahkan bisa tampil sebagai garda terdepan untuk mencegah, memerangi dahsyatnya gelombang yang bertujuan mendegradasi moral generasi muda atau siswa kita.■ Penulis, guru SMK Negeri 2 Sragen.


Jumat Pon, 18 Januari 2019

Mahasiswa Filipina Mengajar di Magelang MAGELANG – Indonesia menjadi jujukan mahasiswa dari luar negeri untuk dijadikan praktik magang mengajar untuk dijadikan rujukan dalam proses belajar dan mengajar. Hal ini seperti yang dilakukan oleh dua mahasiswa asal Iloilo Science and Technology University (ISATU) Filipina yang mendapat kesempatan praktik mengajar selama sekitar tiga pekan mendatang di SMP Negeri 1 Kota Magelang. Mereka, yakni Danica F Naorbe, mahasiswa jurusan bahasa Inggris dan Voline Cevas Echaveria jurusan biologi. “Dua mahasiswa asal Filipina yang berkesempatana magang praktik mengajar di SMP Negeri 1 Kota Magelang tersebut, merupakan hasil dari kerja sama Universitas Negeri Tidar (Untidar) Magelang dan ISATU dalam program Sea Teacher dan Sea Tvet yang dicanangkan Southeast Asian Ministers of Education Organization (Seamo) atau Organisasi Men-

teri Pendidikan se-Asia Tenggara,” kata Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Keguruan ( FKIP) Untidar Magelang, Sukarno. Sukarno mengatakan, selama mengikuti praktik mengajar yang berlangsung hingga 9 Februari mendatang tersebut, kedua mahasiswa asal Filipina tersebut tidak hanya mengajar di hadapan para siswa, tetapi juga melakukan program perencanaan, praktik, evaluasi hingga laporan. Selain itu, mereka juga bisa belajar metode pembelajaran yang kita terapkan di Indonesia saat ini. Ia menambahkan, program Sea Teacher merupakan program praktik mengajar internasional di tingkat SMP dan SMA. Sedangkan, program Sea Tvet merupakan praktik ma-

gang internasional yang kali ini di bidang perhotelan dan pariwisata. “Kalau Danica dan Voline ini mengikuti program Sea Teacher di SMP 1 Magelang. Nantinya, ada dua mahasiswa lagi yang akan praktik mengajar di tingkat SMA. Sedangkan, untuk program Sea Tvet, ada dua mahasiswa yang praktik tentang pariwisata dan perhotelan di Borobudur,” ujarnya. Mantan Ketua Dewan Pendidikan Kota Magelang ini berharap, agar SMP Negeri 1 Kota Magelang yang menjadi tempat magang untuk bersungguhsungguh dan memberi kesempatan praktik kepada mahasiswa tersebut. Karena, program tersebut merupakan hasil kerja sama antarnegara. “Saya berharap ada hubungan dan komunikasi yang baik. Begitu pun mahasiswa kita di Filipina juga sama mendapat kesempatan yang baik. Ini pengalaman penting untuk mereka, sehingga bermanfaat

PERKENALKAN: Dua mahasiswa asal Iloilo Science and Technology University (ISATU) Philipina, Danica F Naorbe dan Voline Cevas Echaveria memperkenalkan diri kepada para guru dan murid SMP Negeri 1 Kota Magelang.■ Foto: Widiyas Cahyono untuk karirnya ke depan,” ujarnya. Kepala SMP 1 Magelang,

Nurwiyono mengaku bangga dan siap atas kedatangan tamu mahasiswa dari luar negeri

yang akan praktik mengajar di SMP Negeri 1 Kota Magelang.■ Ias-skh

Akademisi Harus Aktif Lakukan Pengabdian Masyarakat

PENGABDIAN: Ketua STIE AKA Semarang, Prof Y Sutomo MM (empat dari kiri) dan jajarannya melakukan pengabdian masyarakat di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali.■ Foto: dok

STEM: Pembelajaran Milenial Oleh: Jarwati ST MPd

H

ARBOLNAS istilah yang viral pada bulan Desember 2018. Iklan event ini wara wiri di berbagai media baik media cetak, media sosial maupun televisi. Harbolnas atau Hari Belanja Online Nasional merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh gabungan berbagai e-commerce diIndonesia. Untuk generasi milenial yang notabene melek teknologi, belanja secara online merupakan hal yang biasa. E-commerce merupakan salah satu contoh hasil dari pesatnya kemajuan teknologi terutama bidang IT. Untuk menghadapi pesatnya perkembangan teknologi maka dunia pendidikanpun juga harus lebih kreatif dan inovatif. Salah satu metode pembelajaran yang sekarang sedang gencar dikembangkan adalah metode pembelajaran dengan pendekatan STEM. Mengapa pendekatan pembelajaran STEM cocok diaplikasikan untuk pembelajaran millenial? Abad 21 identik dengan istilah generasi milenial, revolusi industri 4.0 dan yang pasti kemajuan di bidang sains dan teknologi yang luar biasa. Dunia pendidikan sekarang harus mampu menyiapkan peserta didik yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan di abad 21. Keterampilan ini terkenal dengan istilah 4C yaitu Communication (komunikasi), Collaborative (bekerjasama), Critical Thingking and Problem Solving ( berpikir kritis dan pemecahan masalah), Creativity and Innovation (kreatif dan inovasi). Pendekatan pembelajaran STEM (Science, Technologi, Engineering dan Mathematics) dikembangkan untuk menyiapkan peserta didik yang memiliki kemampuan yang seimbang antara hardskill dan softskill . Untuk itu dalam proses pembelajaran diharapkan bertumpu pada empat pilar belajar yang dianjurkan UNESCO yaitu learning to know, learning to do,

learning to be dan learning to live together. STEM pertama kali diperkenalkan oleh National Science Foundation (NSF) Amerika Serikat pada tahun 1990-an sebagai tema gerakan reformasi pendidikan untuk menumbuhkan angkatan kerja bidang STEM, mengembangkan warga negara yang melek STEM dan meningkatkan daya saing global Amerika serikat dalam inovasi Iptek (Hanover Research, 2011). Pada perkembangannya STEM diadopsi oleh negara-negara lain termasuk Indonesia. Sains adalah ketrampilan menggunakan pengetahuan dan proses sains dalam memahami dan memanipulasi gejala alam. Ada empat aspek dalam sains yaitu faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif. Kimia, fisika, biologi merupakan mata pelajaran sains. Teknologi adalah ketrampilan menggunakan atau mengembangkan teknologi untuk memudahkan pekerjaan. Enjiniring adalah pengetahuan untuk mengoperasikan atau mendesain suatu prosedur untuk memecahkan masalah. Matematika berguna untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah berdasarkan perhitungan dan data. Model pembelajaran yang diaplikasikan dalam STEM adalah Project based learning (PjBL). Ada tiga model yang biasa diterapkan yaitu PJBL Laboy-Rush dan PJBL by Lucas yang hasil akhirnya berupa produk, serta 5E Bybee yang cocok untuk hasil akhir berupa prosedur. Namun secara umum langkah dalam pembelajaran meliputi Reflection, Research, Discovery, Application, Communication. Dengan metode STEM pembelajaran bergeser dari teacher oriented menjadi Student oriented. Jadi dengan pendekatan STEM proses pembelajaran Sains, Teknologi, Enjiniring dan Matematika dilakukan secara terintegrasi untuk memecahkan masalah dalam kehidupan seharihari yang nyata dan profesional. Peserta diarahkan untuk dapat mengembangkan kemampuan kerjasama, memecahkan masalah, menjadi inovator, melek teknologi dan mampu menghubungkan STEM dengan dunia kerja yang berpotensi menopang ekonomi. Hal ini membuat pendekatan pembelajaran STEM cocok diaplikasikan pada abad milenial.■ Penulis, Guru SMK Negeri 2 Sragen.

SEMARANG- Akademisi harus melakukan tri dharma perguruan tinggi, diantaranya pengabdian kepada masyarakat. Hal ini pula yang dilakukan sejumlah dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) AKA Semarang, dengan memberi wawasan pada perangkat desa, pengurus RT dan RW sekelurahan, di Desa Cerme, Kecamatan Juwangi, Kabupaten Boyolali, baru-baru ini. Materi yang diberikan berupa pentingnya penguasaan teori pengambilan keputusan bagi aparat desa, rencana usaha pemanfaatan potensi desa bagi masyarakat, pengenalan budaya kreatif dalam peningkatan perekonomian masyarakat, dan problematika praktik akuntansi pada usaha kecil dan menengah (UKM) serta keterkaitannya terhadap

akses kredit bagi masyarakat. Ketua STIE AKA Prof Dr Y Sutomo MM mengatakan, pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan, dengan memberi wawasan di atas, sangat penting. Pasalnya, untuk membantu pelaksanaan jalannya pemerintahan yang baik. Juga terkait dengan pengelolaan dan peningkatan perekonomian desa. ‘’Salah satu kewajiban dosen diantaranya adalah pengabdian kepada masyarakat yang terintegrasi dengan disiplin keilmuannya, sebagai bentuk tri dharma perguruan tinggi (PT). Artinya dosen harus aktif untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, karena pencapaian akhir dari pengabdian adalah

bermanfaat bagi masyarakat,’’ jelasnya. Dalam kesempatan ini Kepala Desa Supiyah SM menyambut antusias kedatangan tim. Pasalnya, bisa memberi pengetahuan bagi para aparat desa terkait dengan rencana dan pengambilan putusan dalam mengelola potensi yang ada. Juga arahan terkait peningkatan perekonomian dengan potensi lokal. Hadir juga Anggota DPRD Kabupaten Boyolali Sarwo SM. Turut dalam rombongan, Wakil Ketua I Dr Heru Yulianto MM, Wakil Ketua II Sudarman SE MM Akt CA CPA, Kepala Humas Anis Turmudhi SPd MSi, Kepala P3M Amin Kuncoro, Kaprodi dan Sekprodi S-1 Manajemen dan Akuntansi dan beberapa dosen.■ M13-skh

Pembelajaran Menyunting Paragraf dengan Metode CIRC Oleh: Titik Susilowati SPd

M

ENULIS merupakan satu bentuk keterampilan berbahasa yang paling akhir setelah mendengarkan, berbicara dan membaca. Dibanding ketiganya kemampuan menulis lebih sulit dikuasai bahkan oleh penutur asli bahasa yang bersangkutan sekalipun. Hal itu disebabkan adanya dua unsur yang harus dikuasai oleh penulis yaitu unsur bahasa dan nonbahasa. Unsur bahasa merupakan berkaitan dengan aspek tata bahasa seperti ejaan, struktur kalimat, kohesi, koherensi,serta unsur kebahasaan yang lain. Sementara itu, unsur nonbahasa yang dijadikan ide atau gagasan dalam sebuah tulisan meliputi unsur di luar aspek tata bahasa, seperti pengetahuan dan pengalaman penulis. Keterampilan menulis menjadi tambah sulit apabila penulis diharuskan menggunakan kaidah tata bahasa sesuai EYD. Berdasarkan pengalaman mengajar selama ini dapat disimpulkan rendahnya keterampilan siswa dalam menulis paragraph dengan bahasa yang baku disebabkan beberapa faktor. Diantaranya pembelajaran menulis yang dilakukan guru bahasa Indonesia masih menggunakan metode konvensional ceramah dan berpusat pada guru sehingga siswa mengalami kesulitan dan jenuh dalam belajar, siswa kurang tertarik dengan pembelajaran menulis, siswa mengalami kesulitan dalam menetukan kata atau kalimat baku yang digunakan dan guru belum menemukan metode tepat dalam pembelajaran menulis yang menarik dan menyenangkan siswa. Berdasarkan kenyataan tersebut, perlu diterapkan suatu metode pembelajaran yang dapat membuat situasi pembelajaran lebih fleksibel, efektif dan kooperatif yakini metode kooperatif tipe CIRC (Cooperative

Integrated Reading Composition). Metode pembelajaran CIRC merupakan metode pembelajaran yang menggunakan prinsip belajar kelompok. Metode ini dilaksanakan dengan membagi siswa dalam kelompok yang masingmasing terdiri atas empat sampa lima siswa, kemudian setiap kelompok diberi bahan bacaan dan dari bahan bacaan tersebut siswa diharapkan dapat memperoleh pengetahuan sehingga mampu menyeleaikan masalah yang dihadapi. Metode CIRC mendorong siswa leluasa berpendapat, siswa dilatih bekerja sama dan menghargai pendapat orang lain, membuat suasana pembelajaran yang kooperatif antar siswa dan antara siswa dengan guru. CIRC merupakan metode belajar kelompok yang dihubungkan dengan kemampuan membaca dan menulis, merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki siswa sejak mengenal dunia pendidikan. Pokok bahasan menulis paragraph merupakan materi bahasa Indonesia yang cara penyampaiannya membutuhkan peran siswa secara aktif dalam proses pembelajaran. Partisipasi siswa terlihat dalam kegiatan melakukan kerja dalam kelompok dan peran serta dalam kegiatan pemecahan masalah. Kegiatan ini menuntut siswa mempunyai bekal materi yang diperoleh dari membaca dan mencari sumber belajar. Melalui penerapan metode CIRC diharapkan materi ini dapat diserap dengan baik oleh siswa, sehingga memberikan hasil yang optimal dalam mempelajari materi terkait selanjutnya. Kegiatan interaksi ini akan memberikan keuntungan bagi anggota kelompok karena siswa akan memperoleh sumber belajar yang bervariasi. Pembelajaran kooperatif membutuhkan suatu komunikasi yang efektif dan positif tanpa menyinggung perasaan anggota yang lain. Guru mengevaluasi proses kerja kelompok dan hasil kerja sama mereka dan selanjutnya bias bekerja sama dengan lebih aktif.■ Penulis, guru SMK Negeri I Gesi Sragen.


AKADEMIKA

Jumat Pon, 18 Januari 2019

Lulusan PT Indonesia Berpeluang Bekerja di Jepang SEMARANG - Jepang menjadi salah satu negara tujuan utama para lulusan perguruan tinggi (PT) di Indonesia, untuk bekerja. Terlebih untuk bidang kesehatan, khususnya perawat. Menangkap peluang tersebut Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan (Fikkes) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), menggandeng user dari Jepang untuk menyerap lulusan. Hal tersebut diimplementasikan, dengan penandatangan kerja sama antara Fikkes Unimus, dengan Nichini Corporation Japan dan Magdy Indonesia, untuk menyiapkan alumni agar bisa terserap bekerja di Jepang. “Ini merupakan kesempatan yang baik bagi mahasiswa ketika lulus nanti. Saya harap kepada mahasiswa dan lulusan Fikkes Unimus, agar dapat

memanfaatkan peluang ini. Di dalam proses pembelajaran program studi, selalu ditekankan akan ketercapaian kompetensi,” papar Dekan Fikkes Unimus Dr Budi Santosa MSi Med, disela penandatanganan kerjasama di kampus terpadu Kedungmundu Semarang, kemarin. Dipaparkan, tercapai tidaknya kompetensi itu, sangat bergantung dari sebuah kurikulum yang diselenggarakan. “Karena ini adalah pendidikan vokasi, yang mengedepankan aspek ketrampilan, maka kegiatankegiatan salah satunya magang, menjadi salah satu hal yang

penting dalam rangka untuk pencapaian kompetensi tersebut,” tambahnya. President Director Nichini Corporation Japan, Mao Yamakura menyatakan bahwa pihaknya menyelenggarakan kerja sama magang ke Jepang. “Kebutuhan tenaga kerja terampil dan berkompeten di Jepang sangat tinggi, melingkupi berbagai aspek, termasuk di bidang kesehatan. Kita sangat membutuhkan sumber daya manusia untuk bekerja di sana. Melalui kerja sama ini, kita harapkan dapat membantu mengatasi kesulitan yang ada, serta mengantisipasi apabila terdapat permasalahan, bagi para mahasiswa Unimus yang ingin melakukan magang kerja di Jepang, “ ujarnya. Hal senada juga disampaikan, Hari Kurniawan dari Magdy Indonesia.■ rix-skh

KERJA SAMA: Fikkes Unimus, dengan Nichini Corporation Japan dan Magdy Indonesia, untuk menyiapkan alumni agar bisa terserap bekerja di Jepang. Penandatanganan kerjasama dilakukan di kampus terpadu Kedungmundu, Semarang, kemarin. ■ Foto: dok

Memanfaatkan Permainan Tradisional sebagai Sarana Pembelajaran

KELOMPOK: Kelompok pengabdian masyarakat FKIP Prodi PGSD, Unissula Semarang berfoto bersama usai pelatihan bagi guru SDN Genuksari 02 dan SDN Gebangsari 03 Semarang. ■ Foto: dok

SEMARANG- Permainan tradisional saat ini makin ditinggalkan anak-anak, dikalahkan dengan teknologi. Padahal, selain merupakan kekayaan budaya lokal, juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana pembelajaran siswa. Oleh karena itu mendorong sejumlah dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Universitas Islam Sultan Agung, Semarang untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat terkait dengan pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi (PT) dengan mengadakan pelatihan bagi guru SD di SDN Genuksari 02 dan SDN Gebangsari 03 Semarang. Mereka memberikan pelatihan tentang permainan tradisional sebagai sarana pembelajaran

Tantangan Guru PKn PENDIDIKAN Kewarganegaraan (PKn) adalah salah satu mata pelajaran yang ada mulai dari SD sampai SMA, bahkan pada jenjang Perguruan. Namun di beberapa universitas mengganti mata kuliah kewarganegaraan menjadi Pendidikan Pancasila. Akan tetapi pada dasarnya keduanya adalah sama yaitu tetap membahas masalah kehidupan berbangsa dan bernegara yang selaras dengan norma dan kaidah yang terkandung dalam Pancasila. Masalah utama dalam pembelajaran PKn ialah penggunaan metode atau model pembelajaran dalam menyampaikan materi pelajaran secara tepat, yang

Oleh: Weni Setiyani

memenuhi muatan tatanan nilai, agar dapat diinternalisasikan pada diri siswa serta mengimplementasikan hakekat pendidikan nilai dalam kehidupan sehari-hari

belum memenuhi harapan seperti yang diinginkan. Hal ini berkaitan dengan kritik masyarakat terhadap materi pelajaran PKn yang tidak bermuatan nilai-nilai praktis tetapi hanya bersifat politis atau alat indoktrinasi untuk kepentingan kekuasaan pemerintah. Metode pembelajaran dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) terkesan sangat kaku, kurang fleksibel, kurang demokratis, dan guru cenderung lebih dominan one way method. Guru PKn mengajar lebih banyak mengejar target yang berorientasi pada nilai ujian akhir, di samping masih menggunakan model konvensional yang

monoton, aktivitas guru lebih dominan daripada siswa, akibatnya guru seringkali mengabaikan proses pembinaan tatanan nilai, sikap, dan tindakan. Sehingga mata pelajaran PKn tidak dianggap sebagai mata pelajaran pembinaan warga negara yang menekankan pada kesadaran akan hak dan kewajiban tetapi lebih cenderung menjadi mata pelajaran yang jenuh dan membosankan. Untuk menghadapi kritik masyarakat tersebut di atas, kita memerlukan metode pembelajaran yang efektif dan efisien sebagai alternatif, yaitu metode pembelajaran yang diharapkan mampu melibatkan siswa

Kiat Memahami Jangka Sorong DI sekeliling kita terdapat bermacammacam benda ataupun alat-alat yang digunakan untuk bekerja. Misalnya almari, meja, kursi, box file, dan lain-lain. Jika kita akan mengukur bentuk yang sangat besar, maka pengukuran tidak mementingkan ketelitian yang besar. Contohnya untuk mengukur lapangan bola volley, mengukur suatu meja, kursi, mengukur material panjang rangka baja, maka alat ukur yang digunakan adalah rol meter ataupun penggaris. Namun jika benda yang diukur menuntut ketelitian yang tinggi, semisal poros mesin yang akan dipasang pada sebuah laker, diameter besi, diameter kawat maka alat ukur yang digunakanpun merupakan alat ukur dengan ketelitian yang tinggi yang memiliki skala terkecil yang sangat teliti. Alat-alat pengukur panjang yang teliti tersebut ada bermacammacam. Seperti jangka

Oleh: Giyanto

sorong, micrometer dan lain-lain. Apakah kita mengenal istilah jangka sorong? Jangka sorong dikenal juga dengan nama VC (Vernier Caliper) ataupun sigmat. Alat ukur panjang ini secara geometri mempunyaii ukuran yang relative kecil namun mempunyai banyak fungsi. Alat ukur jangka sorong mempunyai tiga fungsi yakni untuk mengukur tebal/diameter, lebar

lubang ataupun kedalaman lubang. Dalam mengukur panjang suatu benda, selain memperhatikan ketelitian alat ukurnya, juga memperhatikan jenis dan macam benda yang akan diukur. Bagian-bagian dari jangka sorong adalah rahang tetap atas, rahang geser, baut pengunci, tangkai ukur kedalaman, rahang tetap bawah dan rahang sorong bawah. Untuk mengukur lebar lubang /celah kita gunakan rahang tetap atas dan rahang sorong atas dengan cara menggeser rahang geser. Dan untuk mengukur tebal benda/diameter kita gunakan rahang tetap bawah dan rahang geser bawah dengan cara menggeser rahang bawah. Selanjutnya untuk mengukur kedalaman. Ketelitian alat inipun bervariasi diantaranya Jangka Sorong dengan ketelitian 2/100 (0,02) mm dan 5/100 (0.05) mm. Cara menggunakan

alat ini mudah saja dengan cara menggeser rahang geser yang didalamnya terdapat skala nonius. Kita ambil contoh saja saat jangka sorong digunakan untuk mengukur diameter luar. Kita ambil benda yang akan diukur dengan menggunakan jangka sorong dengan ketelitian 2/100 mm. ukurlah benda kerja dengan hati-hati. Geserlah rahang geser secukupnya, lalu majukan kembali dengan lembut dan posisi jangka sorong harus tegak lurus terhadap benda kerja. Kemudian bacalah ukuran pada skala utama lalu kita lihat pada skala nonius. Kita cari garis yang berimpit antara skala utama dan pada skala nonius. Disaat itulah kita tentukan berapa ukuran benda kerja. Andaikan saja di skala utama menunjukkan angka 9 mm lebih sedikit. Dan di skala nonius pada skala 13 x 0,02 mm maka hasilnya adalah 9 mm ditambah 26 pada skala nonius sama dengan 9,26 mm. Karena alat ukur ini

melalui media pembelajaran khususnya bidang matematika. ‘’Permainan itu bisa berupa congklak, egrang, petak umpet, lompat tali, dan ular naga,’’ jelas Rida Fironika Kusumadewi MPd selaku ketua kelompok. Kelompok ini beranggotakan Nuhyal Ulia MPd, Sari Yustiana MPd, Yunita Sari MPd dan Erna Novianti MPd. Pelatihan bertemakan, penggunan media melalui permainan tradisional bagi guru SD. Di sini, guru diperkenalkan berbagai jenis media pembelajaran terlebih dahulu. Juga tentang bagaimana pembuatan dan penggunaannya. Setelah itu guru dapat mengeksplor media pembelajaran ke dalam permainan tradisional. Guru dapat mengembangkan materi melalui permainan

tradisional, sehingga materi mudah diserap dan diterapkan bagi siswa kelas rendah yaitu kelas 1,2 dan 3 juga kelas tinggi yaitu kelas 4, 5 dan 6. ‘’Ada banyak permainan tradisional yang bisa diterapkan oleh guru untuk media pembelajaran bagi siswanya. Sebab, melalui permainan tradisional, siswa akan tertarik pada materi yang diajarkan,’’ jelasnya. Kreativitas guru dalam mengajar sangat diperlukan salah satunya adalah membuat model pembelajaran yang inovatif. Permainan tradisional, tidak hanya mengubah paradigma siswa yang tadinya bermain hanya mengandalkan gadget, namun juga bisa melestarikan permainan tersebut yang hampir punah dan kurang dikenal siswa zaman now. ■ skh-jie

dalam keseluruhan proses pembelajaran dan dapat melibatkan seluruh aspek, yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik siswa, serta secara fisik dan mental melibatkan semua pihak dalam pembelajaran sehingga siswa memiliki suatu kebebasan berpikir, berpendapat,aktif dan kreatif. Selain diupayakan dapat membangkitkan minat belajar siswa secara aktif, kreatif, juga dapat mengembangkan pemahaman nilainilai kemampuan berpar tisipasi secara efektif, serta diiringi suatu sikap tanggung jawab. Oleh karenanya kita sebagai guru harus memahami berbagai metode yang dapat kita gunakan dalam proses pembelajaran untuk menciptakan proses belajar mengajar yang menarik agar peserta didik dapat belajar dengan baik dan mampu memahami apa yang disampaikan oleh guru. Tanpa metode pembelajaran guru akan

lebih sulit dalam penyampaian materi dan dalam proses pembelajarannyapun tidak akan berjalan dengan baik. Metode adalah perancangan lingkungan belajar yang menkhususkan aktivitas, dimana guru dan peserta didik terlibat selama proses pembelajaran berlangsung. Biasanya metode digunakan melalui salah satu strategi, tetapi juga tidak tertutup kemungkinan beberapa metode berada dalam strategi yang bervariasi, artinya penetapan metode dapat divariasikan melalui strategi yang berbeda tergantung pada tujuan yang akan dicapai dan konten proses yang akan dilakukan dalam kegiatan pembelajaran. Di ruang kelas guru akan berhadapan dengan sejumlah anak didik dengan latar belakang kehidupan yang berlainan. Status sosial mereka juga bermacam-macam, selain

mempunyai kepresisian atau ketelitian yang tinggi maka membutuhkan perawatan yang optimal. Perawatan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut. Hindari penempatan jangka sorong ditempat yang panas karena bisa menyebabkan alat akan memuai sehingga hasil ukur tidak optimal. Termasuk tempatkan alat ukur secara berjajar. Jangan ditumpuk karena akan menyebabkan alat ukur melengkung. Kemudian setelah selesai penggunaan jangan lupa beri oil/pelumas agar alat ukur tidak berkarat. Dan yang lebih penting lagi lakukan kalibrasi alat ukur jangka sorong secara berkala. Karena dengan kalibrasi untuk memperkecil ketidaksesuaian dari sebuah pengukuran. Harus diingat kesalahan dari hasil pengukuran disebabkan oleh : kesalahan umum (orang yang melakukan pengukuran), kesalahan sistematis (yang disebabkan oleh kerusakan alat/lingkungan) dan

kesalahan acak (kesalah an yang tidak diketahui penyebabnya.) ■

itu jika dilihat dari aspek biologis, intelektual, dan psikologis setiap anak didik mempunyai perbedaan antara yang satu dengan yang lainnya, misalnya dari aspek psikologis, di sebuah kelas pasti akan ditemukan anak yang pendiam, kreatif, kurang suka berbicara, ada yang tertutup (introvert), ada yang terbuka (ekstrovet), ada yan pemurung, periang,dll. Dari perbedaan beberapa aspek tersebut diatas mempengaruhi pemilihan dan penentuan metode yang digunakan guru dalam Kegiatan Belajar Mengajar demi tercapainnya tujuan pengajaran yang telah dirumus kan secara optimal. Oleh karena itu pemilihan metode yang digunakan harus disesuaikan dengan tujuan yang sudah dirumuskan. ■ Penulis guru SMK Negeri 1 Gesi, Sragen

Penulis guru SMKN 2 Sragen


Jumat Pon, 18 Januari 2019

UNGARAN-SALATIGA-SOLO RAYA

Januari, Polres Ungkap Enam Kasus Narkoba KLATEN - Enam kasus penyalahgunaan narkoba dengan tujuh orang tersangka berhasil diungkap Sat Narkoba Polres Klaten selama Januari 2019. Para tersangka diamankan dalam waktu dua pekan. Kapolres Klaten, AKBP Aries Andhi kepada wartawan di mapolres menjelaskan, selama Januari pekan kedua ada tujuh tersangka yang diamankan dengan enam kasus laporan polisi. ‘’Hal itu sangat menyedihkan sebab jika dibagi per hari setiap dua hari sekali ada yang ditangkap,’‘ jelasnya, Kamis (17/1) saat press conference didampingi Kasat Narkoba AKP Munawar. Menyikapi jumlah kasus sebanyak itu, jajaran Polres Klaten akan terus diaktifkan untuk mengungkap peredaran

narkoba. Tujuanya tentu saja agar generasi muda di Kabupaten Klaten terlindungi dari perilaku penyalahgunaan Narkoba. Tertangkapnya tujuh tersangka itu menjadi bukti keaktifan dan keseriusan anggotanya di lapangan untuk memberantas narkoba. Namun pemberantasan penyalahgunaan narkoba perlu peran serta semua unsur masyarakat sehingga bisa dicegah sejak dini. Tujuh tersangka yang diamankan Sat Narkoba Polres Klaten itu masing-masing diamankan dari wilayah Kecamatan Wedi

dua orang dalam kasus pil psikotropika; satu orang dari Kecamatan Klaten Selatan dalam kasus psikotropika; dan satu orang di Kecamatan Klaten Tengah dengan kasus yang sama. ■ Semua Unsur Selain itu ada tiga orang di Kecamatan Pedan dan satu orang di Kecamatan Delanggu. Para tersangka di Kecamatan Pedan dan Delanggu merupakan jaringan sabu-sabu. Kasat Narkoba Polres Klaten, AKP Munawar mengatakan, pada awal Januari dari enam kasus ada dua kasus narkotika dan psikotropika ada empat kasus. Para tersangka ada yang pemakai dan pengedar berjumlah tujuh orang. Barang bukti yang diamankan hanya sedikit sebab sudah

digunakan. Yang diamankan anggota hanya sisa yang digunakan para tersangka. Untuk psikotropika sebanyak 18 pil merek Alparozlam dan untuk narkotika jenis sabu sebanyak 0,62 gram. Pegiat Anti Narkoba dari Forum Masyarakat Anti Narkoba (Formas Annar) Kabupaten Klaten, Anton Sanjaya mengatakan, penanggulangan ancaman narkoba memerlukan peran semua pihak. Di Kabupaten Klaten, Formas sudah puluhan kali melakukan kegiatan sosialisasi dan penyuluhan di berbagai kalangan. Mulai dari sekolah, RT, RW, komunitas sampai PKK di desa. ‘’Di setiap kegiatan selalu dibentuk pegiat dan kader anti Narkoba dengan harapan akan menanggulangangi ancaman sejak dini di masyarakat,’‘ jelas Anton. ■ SMN/H34-SR

KUNJUNGI CAMPBELL: Rombongan dari Direktur Jenderal Pembangunan Kawasan Perdesaan, Kemendesa berfoto bersama di area objek eduwisata Tawangsari, Teras, Boyolali. ■ Foto: SMN/Budi Sarmun-SR

Kiprah BUMDes Kresna Dipuji Dirjen Kemendesa BOYOLALI - Pujian bertubi-tubi menghampiri Desa Tawangsari, Teras Boyolali. Setelah capaian prestasi meraih Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) Emas dari Kementerian Lingkungan Hidup akhir 2018. Kini Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendesa) salah satu karya desa setempat dengan mengapresiasi berdirinya Badan Usaha Milik Desa Kresna (BUMDes). Apresiasi itu disampaikan langsung Plt Direktur Jenderal Pembangunan Kawasan Perdesaan, Kemendesa, Ir Harlinan Sulistyorini MSi yang berkunjung ke ke Tawangsari untuk meresmikan perusahaan desa tersebut, belum lama ini. “BUMDes Kresna sudah berdiri di desa ini (Desa Tawangsari-red), apalagi sudah ada unit usahanya,” kata Harlina didampingi Kades Tawangsari, Yayuk Supriyanti. Harlina mengakui kemajuan Tawangsari sangat pesat perlu. Raihan ini bisa ditiru desa-desa lain di Indonesia yang juga sedang mengembangkan BUMD-nya. Selain meresmikan BUMDes Kresna, rombongan dari pusat ini juga berkunjung ke Eduwisata Campbell 2. Di sana para tamu melihat dari dekat keindahan kampung wisata, sekaligus melihat dari dekat pengolahan limbah terpadu. Kades Yayuk menjelaskan, sejak Eduwisata Campbell 2 didirikan, sejumlah objek wisata dikelola dan dikembangkan oleh BUMDes Kresna. Lembaga desa itu juga menampung dan memasarkan produk-produk UMKM lokal, seperti karak tanpa bahan pengawet dan industri rumah tangga. “Semoga setelah BUMDes Kresna diresmikan pengelolaan potensi di Tawangsari bisa digarap secara profesional. Ke depan BUMDes ini juga harus membuka lapangan kerja baru dan bisa memberikan pemasukan dan kesejahteraan warga Tawangsari,” imbuhnya. ■ SMN/J5-SR

Pendakian Merbabu Kembali Dibuka

BARANG BUKTI: Kapolres Klaten, AKBP Aries Andhi dan para perwira menunjukkan barang bukti kasus narkoba selama 2019, Kamis (17/1). ■ Foto: SMN/achmad hussain-SR

629 Pejabat Tandatangani Pakta Integritas KLATEN – Sebanyak 629 pejabat struktural di lingkungan Pemkab Klaten melakukan penandatanganan Pakta Integritas dan Perjanjian Kinerja Tahun 2019 di Pendapa Pemkab Klaten, Kamis (17/1). Mereka terdiri atas pejabat eselon II, III, IV dan V. Menurut Kepala Bagian Organisasi, Bambang Sujarwo, sebenarnya ada 699 pejabat struktural di lingkungan Pemkab Klaten. Namun saat ini, ada 70 posisi yang masih kosong alias belum ada pejabat definitifnya. ‘’Saat ini masih ada 70 jabatan

struktural yang belum ada pejabatnya, sehingga hanya 629 pejabat struktural yang melakukan penandatanganan pakta integritas dan perjanjian kinerja tahun 2019,’’ kata Bambang Sujarwo. Kegiatan rutin yang diselenggarakan Inspektorat Daerah, Bagian Organisasi, dan Bagian Hukum itu dilakukan setiap awal tahun. Harapannya para pejabat melaksanakan tugas-tugasnya melayani masyarakat dengan penuh amanah dan tidak melakukan KKN.

PAKTA INTEGRITAS: Pejabat struktural Pemkab Klaten menandatangani pakta integritas di Pendapa Pemkab Klaten, Kamis (17/1). ■ Foto: SMN/Merawati Sunantri-SR

Dalam kesempatan itu, Bupati Sri Mulyani berpesan agar semua pejabat tidak melakukan penyimpangan dalam melakukan tugasnya. Mereka juga harus meningkatkan kinerja dan mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa. Kecakapan seorang pejabat sangat mempengaruhi kinerja anak buahnya. ‘’Saya harap semua meningkatkan kinerja di semua sektor, agar tahun ini Kabupaten Klaten bisa meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK, target saya tahun 2019 ini bisa tercapai. Bila tahun lalu masih ditemui ada kekurangan, saya harap tahun ini bisa teratasi,’’ tegas dia. ■ Tambahan Penghasilan Dia juga menyinggung rencana menaikkan tambahan penghasilan, namun belum bisa dilakukan tahun 2019 ini. Kemungkinan baru bisa dianggarkan tahun 2020 mendatang. Namun tentu saja ada syaratnya, yakni semua pegawai melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Sementara itu, Asisten III Setda Klaten, Sri Winoto yang juga ikut menandatangani pakta integritas mengatakan, setiap tahun memang selalu dilakukan

untuk mencegah terjadinya KKN di kalangan pejabat. Menyinggung tentang masih adanya pejabat yang melanggar meski sudah menandatangani pakta inegritas, menurutnya itu tergantung orangnya. ‘’Memang untuk sebagian orang, menandatangani pakta integritas masih sebatas formalitas saja. Butuh proses dan waktu untuk menjadikan isi dalam pakta integritas menjadi budaya, yakni budaya anti KKN. Langkah penandatanganan pakta merupakan antisipasi untuk meminimalisasi KKN,’’ ujar dia. Sekda Jaka Sawaldi mengatakan, kegiatan itu akan ditindaklanjuti masing-masing OPD di jajarannya. Perjanjian kinerja menerangkan bahwa PNS siap melaksanakan tugas pokok dan fungsi sesuai tanggung jawab di lingkup kerjanya, tanpa melakukan KKN. Kegiatan itu mengacu Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 49 Tahun 2011 tentang Pedoman Umum Pakta Integritas di Lingkungan Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah. DIa berharap PNS memenuhi isi perjanjian yang ditandatangani.■ SMN/F5-SR

Urip Berharap Layanan Warga Binaan Lebih Baik WONOGIRI - Guna meningkatkan kualitas kerja di tahun 2019, Aparatur sipil Negara (ASN) Rutan Kelas II B Wonogiri dan Rubasan menggelar deklarasi janji kinerja 2019 di halaman rutan setempat, Senin (17/1). Kepala Rutan Kelas IIB Wonogiri, Urip Dharma Yoga, saat ditemui seusai upacara menjelaskan, deklarasi janji kinerja 2019 ini pada intinya untuk meningkatkan kinerja dan semangat dalam segala bidang, khususnya bidang pelayanan terhadap warga binaan dan keluarga warga binaan agar ke depan lebih baik. Apel yang juga dihadiri forum komunikasi pimpinan daerah (forkompimda) itu diikuti oleh ASN yang berkerja di Rutan Kelas IIB Wonogiri dan ASN di Kantor Rubasan Wonogiri. Apel dilanjutkan pembacaan dan penandatanganan pakta

integritas wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM) serta deklarasi janji kinerja tahun 2019 yang

diikuti seluruh peserta apel. ■ Role Model Kepala Rutan Wonogiri menyebut, janji kinerja tahun

PENANDATANGANAN: Kepala Ruta Kelas IIB Wonogiri, Urip Dharma Yoga, menandatangani pakta integritas yang diikuti ASN lainnya di aula rutan, Senin (17/1). ■ Foto: Tulus PE/SR

2019 di antaranya menjadi role model dan memberikan kinerja terbaik kepada organisasi guna meningkatkan satuan kerja berpredikat WBK dan WBBM serta berusaha meningkatkan kompetensi dan mengembangkan potensi diri sesuai kebutuhan dan tuntutan pelaksanaan tugas dan fungsi melalui e-learning. Usai Apel para tamu unda ngan bergeser ke aula rutan untuk bersama-sama menyaksikan pembukaan rekam cetak KTP-Elektronik (e-KTP) bagi warga binaan Rutan Kelas II B Wonogiri. ‘’Pendataan ini dilakukan berkait dengan pelaksanaan Pemilu 2019. Dengan adanya pendataan ini akan diketahui data-data warga binaan. Dan diharapkan, saat pelaksanaan nanti, semua warga binaan menyampaikan hak pilihnya di TPS dalam Rutan,’’ jelas Yoga. ■ Pm/SR

BOYOLALI Pendakian Gunung Merbabu dibuka lagi mulai Rabu (16/1). Sebelumnya, seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu ditutup sejak 30 Desember 2018 lalu akibat cuaca buruk. Pengumuman dibukanya kembali semua jalur pendakian Gunung Merbabu itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) dari Balai Taman Nasional Gunung Merbabu. Yaitu SE. 34/T.35/TU/EVLAP/2019 tentang pembukaan jalur pendakian gunung Merbabu. ‘’Memperhatikan kondisi cuaca di jalur pendakian Gunung Merbabu saat ini dan berdasarkan pantauan cuaca dari situs BMKG, maka semua jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu dibuka terhitung mulai tanggal 16 Januari 2019,’‘ kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Edy Sutiyarto. Namun, pihaknya mengimbau calon pendaki agar tetap hatihati dan waspada. Selain itu melihat kondisi cuaca saat akan mendaki, juga harus menyiapkan diri kondisi jasmani dan rohani tetap fit. ‘’Calon pendaki harus mempersiapkan peralatan yang dibawa, kondisi jasmani rohani harus fit dan mengantisipasi kondisi cuaca yang ekstrem saat mendaki,’‘ ujarnya. Selain hal tersebut, calon pendaki atau pendaki diminta tetap mematuhi segara peraturan yang berlaku, termasuk SOP pendakian di jalur pendakian Taman Nasional Gunung Merbabu agar tidak terjadi hal-hal tak diinginkan bersama. Sebelumnya, akhir tahun 2018 lalu hujan dan badai melanda kawasan puncak Gunung Merbabu. ■ SMN/G10-SR

Gedung Baru RSUD Diresmikan WONOGIRI – Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal kenyamanan dan menunjang kesembuhan pasien, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soediran Mangunsumarso Wonogiri membangun empat gedung baru. Yakni gedung IGD baru, gedung instalasi gizi, gedung rawat inap anggrek, dan doorlop. Peresmian pemanfaatan keempat gedung dilaksanakaan bertepatan dengan Hari Jadi ke-63 RSUD dr Soediran Mangunsumarso, Kamis (17/1). “Pembangunan gedung IGD dilakukan bertahap sejak tahun 2016 dan 2018, dengan kapasitas lebih besar sehingga mampu menampung lebih banyak pasien. Gedung IGD baru ini memiliki akses pintu masuk sendiri yang tak sama dengan akses pintu masuk pengunjung. Jadi sesuai dengan masterplan,” ungkap Dirut RSUD Wonogiri dr Setyarini, M.Kes. Gedung IGD baru dibangun memenuhi standar bangunan IGD rumah sakit tipe B, dimana sudah tersedia ruang operasi dan radiologi, sehingga pasien gawat darurat yang segera membutuhkan tindakan dapat dilakukan di gedung IGD ini. Ditambahkan pembangunan gedung rawat inap Anggrek dengan konstruksi tiga lantai ini diprioritaskan bagi pasien kelas 3 (70%) dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 116 buah. “Sebelum ada gedung baru ini, bangsal kelas 3 sangat kumuh dan sempit. Harapan kami, dengan adanya gedung baru ini bangsal kelas 3 lebih nyaman, utamanya dalam mendukung program kesehatan gratis bagi masyarakat Wonogiri,” imbuhnya. Sebagai institusi pelayanan publik di bidang kesehatan, berbagai pem benahan terus dilakukan dan menjadikan RSUD dr Soediran Mangunsumarso sebagai rujukan utama seiring peningkatan kelas rumah sakit. “Berbagai pengakuan dan penghargaan telah diraih, yang menunjukkan capaian kinerja telah cukup baik. Akan tetapi tentu tidak serta merta menjadikan tugas segenap stakeholders pada RSUD Kabupaten Wonogiri selesai,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Wonogiri, Drs Suharno MPd saat membacakan sambutan bupati. ■ Pm/SR

DIRESMIKAN: Sebanyak empat gedung baru (RSUD) dr Soediran Mangunsumarso Wonogiri bersamaan dengan ultah rumah sakit ke-63, Kamis (17/1). ■ Foto: Tulus PE/SR


Jumat Pon, 18 Januari 2019

ASN Diinstruksikan Borong Cabai Petani BANJARNEGARA – Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menginstruksikan agar Pegawai Negeri Sipil (PNS) memborong membeli cabai di petani. Kondisi tersebut dikarenakan harga cabai pada tingkat petani yang anjlok karena melimpahnya pasokan di musim panen ini. “Yang paling menonjol adalah cabai dan kacang panjang. Harga cabai di tingkat petani jatuh hingga harga Rp 7.000 per kilogram dan kacang panjang Rp 700 per kilogram,” kata Budhi Sarwono, Kamis (17/1). Dia menjelaskan pihaknya menindaklanjuti surat edaran (SE) Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, agar seluruh ASN bisa membeli cabai secara langsung dari petani. Hal itu dilakukan untuk menstabilkan harga cabai yang turun drastis di pasaran. Menurut Bupati, dalam SE Nomor 520/0000579 perihal Gerakan Selamatkan Petani Cabai tertanggal 14 Januari 2019 itu, gubernur meminta seluruh kepala daerah di Jateng untuk memerintahkan jajaran aparatur sipil negara (ASN)

di lingkungannya membeli cabai langsung dari petani. Harga cabai merah keriting di tingkat petani anjlok pada musim panen tahun ini di angka Rp7.000Rp9.000 per kilogram. Padahal di pasaran, harganya bisa mencapai Rp 20.000 per kg. Produk Utama Sementara itu para petani di Pejawaran, Kutawuluh, Kaliajir, dan Pucung Bedug mengeluhkan harga sayuran yang anjlok ini. Selama ini, sebagian besar petani di wilayah tersebut menjadikan cabai sebagai

produk pertanian utama yang ditanam di lahan mereka. “Harga cabai anjlok, kami petani mengeluh,” kata Aji, petani di Desa Pucung Bedug, Kecamatan Purwanegara. Beberapa rekannya hampir putus asa dengan membiarkan hasil panennya membusuk di pohon. Karena anjloknya harga cabe ini menyebabkan para petani harus menanggung rugi. Hasil panen tak sebanding dengan biaya produksi yang dikeluarkan. “Ongkos tenaga petik Rp

BELI CABAI : Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono membeli cabai dan sayuran dari petani. Di tengah kondisi harga yang anjlok dia menginstruksikan PNS untuk membeli cabai dan sayuran langsung dari petani. ■ Foto :Joko Santoso 25 ribu. Dalam sehari mereka bisa memetik sampai 5 kilogram cabai cengis. Jika

harga cabai Rp 7.000 per kilogram, hanya cukup untuk membayar tenaga itu.

Petaninya tidak dapat untung, malah buntung,” imbuhnya. ■ ST-jie

Bentuk Solidaritas dan Peduli

BORONG CABAI : DWP dan ibu-ibu ASN Kabupaten Blora saat memborong cabai merah keriting langsung ke petani Desa Turirejo. ■ Foto: Wahono BLORA – Gerakan memborong hasil panen cabai

petani juga terjadi di Blora. Kali ini, dilakukan Dharma

Wanita Persatuan (DWP) dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Blora, sasarannya cabai merah keriting petani Turirejo. Di Desa Turirejo, Kecama tan Jepon, Blora, mereka membeli secara bersamaan untuk menolong petani cabai, menyusul merosotnya harga cabai di desa-desa wilayah Jepon, Kamis (17/1). “Sebenarnya murah, tapi kami bersama para ASN mem beli dengan harga Rp 15.000 perkilogram,” beber Ketua Umum DWP setempat, Ratnasari Komang G. Irawadi. Ratnasari yang memimpin

aksi borong cabai petani, adalah sebagai bentuk perhatian, solidaritas, dan peduli kepada petani cabai yang harga cabainya jeblok. Tujuan lainnnya, membantu mendongkrak harga cabai dari petani agar tidak terlalu merugi. Karena jika dibeli tengkulak harganya sangat rendah. “Kami beli langsung dari petani di Desa Turirejo, karena tengkulak kalau embeli sangat rendah,” katanya. ■ Tengkulak Ratnasari Komang G.

Irawadi mengakui, apa yang dilakukan menindaklanjuti imbauan Gubernur Jawa Tengah H. Ganjar Pranowo, dan penasihat DWP Kabupaten Blora Hj. Umi Kulsum Djoko Nugroho. Menurutnya, harga cabai di tingkat petani yang sekarang ini dibeli oleh tengkulak antara Rp 6.000,00 hingga Rp 8.000,00 perkilogram, namun rombongan DWP dan ASN Kabupaten Blora membeli Rp15.000,00 perkilogramnya. Rombongan lain yang ikut memborong cabai, unsur ASN Pemerintah Kecamatan

Jepon dan Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian setempat. Langkah ini diharapkan bisa dilakukan ASN di kecamatan lain di Blora. Suyati (47), salah seorang pedagang sayuran dan cabai di Pasar Induk Kota Blora, mengakui harga cabai merah keriting terus merosot sejak dalam dua pekan ini. “Sebelumnya, cabai merah Rp 22.500,00 per kilogram, saat ini jual Rp 12.500,00 perkilogram, cabai keriting hijau Rp 8.250,00 per kilogram,” bebernya. ■ K-9/jie

Desain Busana Menarik Mudah Diterima Pasar

Produksi Ikan Masih Rendah

DEMAK - Untuk merancang busana, agar bisa diterima pangsa pasar, adalah dengan menciptakan desain-desain baru. Sehingga lebih menarik, artistik dan berdimensi. ‘’Banyak teknik mendesain busana yang bagus. Salah satunya adalah teknik kolase. Yakni membuat kumpulan– kumpulan gambar sebagai sumber ide. Kolase yang dapat dijadikan sebagai sumber inspirasi untuk menciptakan desain baru itu disebut dengan moodboard. Dari moodboard tersebut, lanjutnya, dapat muncul desain baru,’‘ kata perancang busana Ibu Kota, Adi Barlan yang menjadi guru tamu di SMK Negeri 1 Sayung, Kamis (17/1). Tak hanya mengajar cara sederhana dan cepat mendesain gaun indah dan elegan, dia juga

SUKOHARJO - Konsumsi ikan bagi warga Sukoharjo masih sangat rendah. Kondisi ini membuat Dinas Pertanian dan Perikanan terus berupaya mendorong untuk meningkatkan konsumsi ikan bagi warga. Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sukoharjo, Netty Harjianti mengatakan konsumsi ikan di Sukoharjo masih sangat rendah. Itu sekitar 17,5 kilo per kapita, padahal di Indonesia itu sekitar 46,9 kilo per kapita pe rtahun. “Masih sangat rendah konsumsi ikan di Sukoharjo dan itu terus kami pacu. Bahkan di Jateng juga rendah sekitar 26,5 kilo per kapita per tahun, kalau secara nasional sudah mencapai 46,9 kilo per kapita,” terang dia, kemarin. Dia, menilai jika wilayah Sukoharjo banyak orang berfikir tentang padi sedangkan ikan belum begitu tinggi. Itu memacu dinas untuk mengembangkan kolam ikan atau budi daya benih ikan di berbagai wilayah Sukoharjo. Tidak hanya itu tapi juga mengembangkan lahan mina padi di Sukoharjo dan itu lebih efektif, sehingga warga tidak perlu membuat kolam ikan khusus tapi bisa dijadikan satu dengan lahan padi yang ada. “Itu sebagai upaya untuk meningkatkan konsumsi ikan di Sukoharjo. Sukoharjo itu punya lahan padi beririgasi teknis sekitar 14 ribu hektar ini tidak kita diperdayakan, padahal di sawah itu selalu ada air terus menerus,” papar dia. Menurutnya, produksi ikan di Sukoharjo itu untuk perikanan tangkap mencapai 375.716 ton, sedangkan produksi ikan budi daya mencapai 12.970,28 ton. Itu merupakan potensi ikan di Kabupaten Sukoharjo pada tahun 2018 lalu. Untuk jenis ikannya itu, seperti nila, lele, patin maupun gurameh. “Itu tersebar di wilayah Sukoharjo, seperti di Polokarto, Bendosari maupun Balu. Kan ada kolam-kolam kecil di warga, budi daya ikan, karamba maupun kolam-kolam percontohan yang sudah kami buat,” ungkap dia. ■ SMN-jie

memotivasi ratusan siswa Jurusan Kompetensi Tata Busana agar tak tanggungtanggung saat berimajinasi. “Teknik Kolase fashion ini bagus diajarkan pada pelajar. Selain cepat, dengan teknik ini mereka juga dapat menemukan ide baru dan mengembangkan

imajinasinya. Maka itu jangan pernah canggung atau tanggung-tanggung dalam berimajinasi,” kata Adi Barlan. Tak hanya berteori, diajaknya pula para siswi mempraktekan langsung ilmu yang diberikannya. “Saya senang bisa berbagi

DESAIN CEPAT: Perancang asal Jakarta, Adi Barlan saat memgajarkan cara sederhana dan cepat mendesain busana yang indah. ■ Foto : sari jati

ilmu di sekolah ini. Apa yang saya bisa saya akan saya ajarkan. Terlebih ini untuk dunia pendidikan,” imbuh pemilik program Adi Barlan Go To SMK itu. Di sisi lain, Ketua Kompetensi Keahlian Tata Busana Sri Sumaryani menambahkan, pihaknya sengaja mendatangkan perancang busana pro fesional untuk mening katkan pengetahuan siswinya tentang busana yang komersil. Tentunya dimaksudkan agar selaras dengan dunia industri yang terus berkembang. “Cara mendesain busana yang dipelajari di sekolah, pastinya berbeda desainer profesional. Maka itu kami hadirkan desainer kondang seperti Adi Barlan ini agar semua siswi kami memiliki pengalaman lebih langaungvdari pakarnya, ” pungkas Sumaryani. ■ ssi-skh

Petani Muda Sidomukti Budidayakan Sayuran Sawi Putih Organik UNGARAN - Petani muda yang tergabung dalam Kelompok Tani ‘Citra Muda’ di Dusun Sidomukti, Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, berhasil membudidayakan tanaman sayuran sawi putih organik di lahan yang terletak di tepi jalan raya Kopeng-Magelang. Dari lahan seluas sekitar 1.000 meter persegi, kelompok tani ini bisa meraup keuntungan bersih Rp 7 juta untuk masa tanam dua bulan. ‘’Hasil panen sawi putih ini untuk memenuhi permintaan pasar di Jakarta. Per minggu kami harus memasok dua ton. Total lahan 10 hektar yang kami punya cukup untuk memenuhi permintaan itu,’’ ungkap Ketua Kelompok Tani Citra Muda, Shofyan Adi Cahyono (23) di sela panen perdana sawi putih yang ditandai pemotongan tanaman sawi putih oleh Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Kamis (17/1). Sofyan mengungkapkan, kelompoknya juga membudidayakan 40 jenis tanaman sayuran organik lainnya, di antaranya bayam jepang (horenso), kale atau kubis daun

dan tomat hitam. Sayuran ini memiliki nilai jual tinggi, dan biasanya dipasar kan di supermarket atau toko khusus sayuran. ‘’Kita memasarkan sayuran secara online melalui beberada media sosial seperti facebook, instagram atau whatsapp. Pemasaran online ini kita lakukan sejak tahun 2015,’’ ujarnya. Ia membeberkan omzet yang diperoleh di awal tahun pemasaran berkisar Rp 2 juta per bulan. Saat ini omzetnya penjualan sayuran kemasan yang diberi label ‘Sayuran Organik Merbabu’ (SOM) tersebut mencapai lebih dari Rp 100 juta per bulan. ‘’Pembelinya tersebar di Jakarta, Bogor, Tangerang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Semarang dan Palangkaraya. Saat ini semakin banyak orang menyukai sayuran organik,’’ beber Sofyan. Kata Sofyan, budidaya sayur organik diawali keprihatinan penggunaan pestisida kimia berlebihan dalam bertani. Usaha ini semakin berkembang setelah mendapat bantuan peralatan pembuatan pupuk dan pestisida

organik dari Badan Perlindungan Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (BPTPHP) Jateng pada tahun 2018. ■ Tanaman Organik Wakil Bupati Semarang, Ngesti Nugraha mengimbau para petani muda Citra Muda terus berkarya dan tidak malu menjadi petani. Dia berharap mereka mengajak warga sektiar untuk menanam tanaman organik karena hasilnya sangat menguntungkan. ‘’Menjadi petani itu pekerjaan mulai. Sebagai generasi muda jangan malu untuk bertani karena pendapatannya ternyata sangat besar, ajak warga sekitar untuk ikut menanam tanaman organik yang menguntungkan ini,’’ katanya. Sementara itu Kepala BPTPHP Jateng, Herawati Prarastiyani meminta kelompok ‘Citra Muda’ segera mengurus sertifikasi produk sayuran organiknya. Sehingga diharapkan biisa memperluas pasar hingga keluar negeri. ‘’Sertifikasi produk organik dari Lembaga Sertifikasi Organik (LSO) penting untuk meyakinkan pasar pada mutu

produk organik yang dihasilkan,’’ tandasnya. Meski belum bersertifikat, Herawati mengakui kinerja Internal Control System (ICS)

kelompok tani Citra Muda. Sehingga banyak pembeli yang percaya akan keunggulan mutu sayuran organiknya. ‘’Biaya sertifikasi produk organik

memang agak mahal. Silahkan saja diajukan proposal bantuan ke Pemprov Jateng untuk dibantu pengurusannya,’’ ujarnya. ■ rbd-jie

PANEN SAWI: Wabup Semarang Ngesti Nugraha melakukan panen sawi putih organik yang dibudidayakan Kelompok Tani Citra Muda di Dusun Sidomukti, Desa Kopeng, Kecamatan Getasan, Kamis (17/1). ■ Foto : dok/rbd


Jumat Pon, 18 Januari 2019

Sungai.....(Sambungan hlm 1)

Indonesia...(Sambungan hlm 1)

an,” terang tokoh masyarakat desa setempat, Nursalim, kemarin. Diyon, warga Desa Gebangkerep, mengatakan, hujan yang terjadi sejak Rabu (16/1) sore hingga malam hari mengakibatnya meluapnya aliran Sungai Sragi Lama. Akibatnya, desanya mulai kebanjiran, dan hingga kemarin siang belum surut. “Air memang belum masuk ke rumah-rumah penduduk, namun di jalan balai desa ketinggian air sudah cukup tinggi. Kami khawatir jika hujan masih terus turun, banjir akan semakin besar,” katanya. Menurutnya, desanya merupakan langganan daerah banjir setiap musim hujan tiba. Sebab, posisi desanya lebih rendah dari permukaan air sungai. Sehingga jika sungai meluap, maka air akan memasuki pemukiman penduduk. “Selain di pemukiman kampung, banjir juga merendam area persawahan,” katanya. Kepala BPBD Kabupaten Pekalongan Budi R Rahardjo mengatakan, pihaknya sudah menerjunkan petugas BPBD untuk memantau kondisi banjir di Siwalan dan Sragi. Diterangkan, berdasarkan laporan Camat Siwalan Sugino, banjir melanda Desa Tengeng Wetan akibat meluapnya Sungai Sragi Lama. Sedangkan di Desa Mejasem dan Wonosari, area persawahan terendam banjir akibat luapan Kali Kadut. “Untuk di Sragi, SD 05 Sragi tergenang berdasarkan laporan Pak Camat tadi,” imbuhnya. ■ Banjir Kroya Guyuran hujan lebat yang melanda Cilacap sejak Selasa (15/1) lalu mengakibatkan bencana banjir di Desa Gentasari, tepatnya Dusun Tinggarjati. Di wilayah ini ada dua sekolah yang terendam, masing-masing SMP Negeri 4 Kroya dan SMA Negeri 2 Kroya. Genangan banjir tersebut, membuat aktifitas belajar mengajar terpaksa dihentikan dan pada Kamis (17/1) kemarin. “Terpaksa kami pulangkan siswa untuk belajar di rumah, karena kondisinya tidak memung- kinkan” tandas Kepala SMP 4 Kroya Hudi Widyarko saat dihubungi Wawasan di tengah kesibukannya mengevakuasi barang-barang di sekolah. Pihaknya akan menunggu perkembangan untuk kembali memulai kegiatan siswanya. Dijelaskan, ketinggian air yang menggenangi sekolah tersebut mencapai setengah meter. Bahkan hingga berita ini diturunkan, genangan banjir belum surut. Tidak hanya di halaman, tetapi ruang kelas pun ikut terendam banjir. Data yang dihimpun di dua sekolah ini setidaknya ada 16 ruangan belajar mengajar yang terendam dengan ketinggian betis orang dewasa. Camat Kroya Muhammad Najib sempat mendatangi lokasi banjir di dua sekolah tersebut. Menurut dia, banjir Dusun Tinggarjati yang menyebabkan dua sekolah tergenang diakibatkan meluapnya Sungai Siwaja di Desa Gentasari. Sementara kedua sekolah tersebut berada disekitar areal persawahan. Banjir juga melanda dua dusun di Desa Mujur Kroya. Setidaknya ada ratusan rumah penduduk yang tergenang dengan ketinggian bervariasi antara 30 hingga hampir satu meter. Ratusan rumah ini berada di Dusun Pecangakan dengan jumlah yang tergenang ada sekitar 120 rumah dan di Dusun Tegalanyar terdapat sekitar 55 rumah penduduk yang kebanjiran. Tidak ada laporan korban jiwa dalam bencana ini, namun petugas dari BPBD Kroya, Kecamatan dan Polsek Kroya dibantu warga sekitar sempat melakukan evakuasi terhadap sejumlah anggota keluarga karena ketinggian air yang membahayakan. Sementara mereka sempat diungsikan di rumah-rumah tetangga yang dinilai aman dari genangan banjir. Selain itu petugas juga membawa empat orang warga ke Puskesmas Kroya, karena diketahui mereka menderita sakit. ■ haw/ady-yan

Genangan.... (Sambungan hlm 1) tuhkan pasokan air lagi. Sehingga solusinya perlu dilakukan pelebaran drainase yang melewati jalan raya, sehingga bisa menampung air yang mengalir. “Kemarin sementara pintu-pintu air yang ditu tup sudah langsung dibuka, sehingga arus air mulai lancar dan malam hari sudah surut,”pungkasnya. ■ Obo-yan

GNP RENT FORKLIFT.Mlyni Unit Baru Truk, Crane.7600601/ 081326129130 WWS 18 A17

SANTOSOJAYAKRS WC&LBH,TANJUNG 8 (024) 3542438 - 3542439 - 3548090 WWS 18 A17

melanggar prosedur ada mekanisme hukum bisa ditempuh lewat praperadilan,” sambung Jokowi. Jokowi menyatakan sulit menyelesaikan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat masa lalu. Namun dia menegaskan akan terus mengupayakan kasus itu bisa diselesaikan. “Memang kita masih memiliki beban pelanggaran HAM berat masa lalu, tak mudah menyelesaikannya. Masalah pembuktian dan waktu terlalu jauh. Harusnya ini selesai setelah itu terjadi,” kata Jokowi. Kasus pelanggaran HAM berat masa lalu telah diselidiki oleh Komisi Nasional HAM (Komnas HAM). Berdasarkan laporan Komnas HAM tahun 2017 yang dipublikasikan tahun 2018, ada 6 pelanggaran HAM berat masa lalu yang telah diselidiki. Keenam berkas penyelidikan itu telah diserahkan ke Kejaksaan Agung guna dilakukan proses penyidikan. Pada laporan itu Komnas HAM mengakui mengalami kesulitan yakni mengumpulkan bukti. Prabowo Subianto mendapatkan pertanyaan soal penegakan HAM di debat Pilpres 2019. Pertanyaannya tentang bagaimana cara mengatasi persoalan diskriminasi dan persekusi. “Sistem bernegara seorang kepala negara disebut chief eksekutif, chief law inforcement. Dia penegak hukum tertinggi di negara ini,” kata Prabowo. Prabowo menegaskan seorang Presiden harus tegas. Penegakan hukum tak boleh ada diskriminasi. “Saya akan instruksikan penegak hukum tidak boleh ada diskriminasi membedakan suku, agama, etnis apapun. Intinya aparat itu tanggungjawab kepala eksekutif. Yang menyimpang saya akan pecat,” pungkasnya. Prabowo Subianto juga mempertanyakan keadilan hukum di masa pemerintahan Jokowi. Menanggapi itu, Jokowi menyinggung soal hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet. “Bapak sudah memerintah 4 tahun lebih, yang kita temukan ada perasaan masyarakat bahwa aparat berat sebelah,” kata Prabowo.

Hlg:STNK BG 6880 NW an. H.Amri HK. Kp Permata Biru B/8 06/05 Kel.16 Ulu BLG PLG 18 A3

HILANG STNK H-2827-EY,AN:SRI SUWARTI,Jl.Wologito IV/110 Smg WWS 18 A17

HILANG STNK H-2317-MJ,AN:Sutikno Ds.Ngepung Rt.1/8 Bolo Demak WWS 18 A17

TRUSSINDO STEELRangka Atap Baja Ringan.Kwalitas Utama Bergaransi CV.Graha Paramitha 024-76745858 WWS 18 A17

Star Alm, Folding Gate,Rdoor,Tkrey. MT.Haryono 664 Ph.351118-3586666 WWS 18 A17

Savitri Canopy, PGR,Balkon,RTangga F.GATE. PH: 3541874-08566511117

- KENDARAAN SEWA -

HILANG STNK H-5209-EW,AN:Azida Fauziyah,Dra,Jl.Jatisari Rt.1/3 Mijen WWS 18 A17

SEWA BUS PARIWISATA AC/ NON AC 27,31,35,39,55 Seat,SEWA Non AC Dpt AC Ekonomi, menerima antar jemput karyawan. Hub. 024-6718303 /0851 0911 2889/0851 0044 5558 WWS 18 A17

- TOUR/TRAVEL -

WWS 18 A17

Paket Umroh Promo mulai 20,2jt All In. Hub: 0822 1111 3750, Website: www.alhijazumrohhajiplus.com WWS 18 A17

STNK H 5758 BSG an.Farid Insanudin Tegalsari 99 Rt.1/3.085102200046

RAJA BOCOR. Talang,Dak,Atap, Renov Dinding dll Bgransi 082134984044 WWS 18 A17

- PENGIRIMAN BARANG SRT MOVERS Jasa Pindahan Rumah Packing,Trucking. Hub: 024-761 8570 081 2853 7261 / 081 701 96266

KUE KRANJANG Tempo Dulu:Daun, Vanili,Durian,Coklat,dll,Juga Sedia Model Tegal.Tersedia Hwat Kwee,Kue Ku/Miku,Moho,Wajik,Kue Mangkok, KuekuKetan.Trma Pesanan. Gg.Baru 36 Telp.024-3541736 & 081390229992 WWS 18 A17

STNK AA5432EM an Ludiyarti Ds.Aditirto,Kec.Pejagoan,Kebumen

WWS 18 A17

WWS 18 A17

- SUMUR/WC PUTRA KEMBAR SdtWC/Lmbh,Mrh,24Jm Tdk Bau.085600080030/08121535300 WWS 18 A17

SEDOT WC MAMPET(GRNSI) Wastafel Sal Got Tanpa Bongkar.082322503878 WWS 18 A17

Hilang STNK H-4344-RN,An:Nyamiran Kp.Mlatiharjo Rt.02/03 Gajah-Demak WWS 18 A17

Hilang Stnk H-4021-TS,An:Suharno, Purwosari Perbalan G/145 Rt.5/6 Smg WWS 18 A17

Hilang Stnk H-6515-CA,An:Sumarwati Tambra Dalam V/7 Rt.9/Rw.5 Smg

WWS 18 A17

HILANG STNK H-6790-AVG, AN: Diyan Purnomojati,Jl.Watu Lawang V Rt.2/8

ServKilat 24 Jm Lsg Jd Klks, Ac MCuci JPump,WHeaterDispDll.024-3584788 P.MAN 085103069700 B.SUMUR Bur P.Air,M.Cuci,W.Heater,Klks,K.Gas

WWS 18 A17

HILANG STNK H-5436-AKE,AN:Edi Susanto,Babadan Bonang-Demak

- SERVIS (PANGGILAN) -

GESTUN 2,4%& PELUNASAN.Miggu Buka Jl.Anjasmoro Raya.T:081226125865 Jl. Majapahit Raya.T:024-76418701 WWS 18 A17

GADAI SEGALA MACAM ELEKTRONIK Tnp Potongan,Trima Utuh,BsJemput Terdaftar OJK Hub:0857 4000 5670 WWS 18 A17

BTH DANA CPT ,5MntCair,Tnp Survey Jam:Sertif& BPKB. KSP.Centra Dana Ngesrep Tmr V/32 D - 08112792095 WWS 18 A17

PROMO: Semua Alat Musik Cash & Kredit:Keyboard,Drum, Gitar, Bass, Amply, Piano Elektrik, Drum Akustik & Elektrik, Alat Tiup Marching Band, Kajon dll, Jl. Halmahera II/18 Semarang Buka Jam.08.00 s/d 18.00, HP/WA: 081 326 392 345, Telp 024-8311277 WWS 18 A17

PROMO: Semua Alat Musik Cash & Kredit:Piano Akustik,Grand Piano,Baby Grand Piano, Speaker, Mic,Power, Mixer,Dll Jl.Maluku Raya 19 Semarang Telp.024-8416460.WA.081326392345 WWS 18 A17

PENGOBATAN ALAT VITAL ASEP JUNAEDI MLYNI:tambah ukuran hasil di tmpt, Ngobati:impotensi,ejakulasi dini,lemh syahwat ,Lemah krn diabetes tanpa efek Smping, Jamin Paten Hub: 081350001117 Smg WWS 18 A17

OBAT TELAT BULAN Reaksi Cepat Aman. Hub: 081232910767 / PIN BB: DA322F65, Psn Krm WWS 18 A17

ELIS MASSAGE TERAPI IMPOTENSI Ejakulasi Dini Metode Petik Mangga 0815 75840208 Ada Tempat WWS 18 A17

WWS 18 A17

TOKO,HM Jl.Taman Sambiroto Raya 150Jt Hub: WA, 0857 9899 5167 WWS 18 A17

3RHM Lb84m & Lb96 475jt & Ltb200m 2Lnt650jt GaruRy Bmnk.08179503935 WWS 18 A17

DEMPEL BARU 500meter dr Arteri Soekarno Hatta. DP 15juta. Tipe 36/66m2,free AC & spring Bed. Bumi Banjardowo indah. DP 4jt, tipe 36/66m2, free AC & Spring Bed. Hub: 76729318 / 76586905 WWS 18 A17

JUAL RUMAH Minimalis Baru,Lt.108m Lb.60m,2KT,1KM,Artetis,R.Tamu,Grsi Taman.Rp.565Jt,Jl.Suhada Raya Tmr Tlogosari wetan,hp/Wa.081390382216 WWS 18 A17

- ISUZU -

WWS 18 A17

WWS 18 A17

WWS 18 A17

WWS 18 A17

JUAL: BRANKAS BARU & SECOND “STALLION BRANKAS”.Onta Raya 12A Ph. 024 6704353, 081 228 69762

■ Terorisme Terkait terorisme Cawapres

WWS 18 A17

WWS 18 A17

- MAKANAN/MINUMAN -

WWS 18 A17

INDOSENI SPECIALIS CETAK:Payung, Jam,Gantungan Kunci,Kaos,Tas,PIN, Kipas, Souvenir Nikah.T.024-3547808

STNK AA5071TM an Sawinem Ds.Argosari,Kec.Ayah,Kab.Kebumen

STNK R5708YVan.Rusdi,Banjarsari Rt1/8,Bobotsari,Purbalingga

WWS 18 A17

WWS 18 A17

RENOVASI SOFA K.Tamu,Ukir,K.Mkn Dll.Budiman.3515411/085100128709

■ Kesataraan Disabilitas Pasangan Joko WidodoMa’ruf Amin mengedepankan soal kesetaraan antara kaum disabilitas dengan nondisabilitas. Jokowi menanggapi pernyataan Sandiaga Uno yang memberi contoh pekerjaan bagi kaum disabilitas. Sandiaga sebelumnya berbicara soal salah seorang disabilitas yang menjadi mentor di salah satu lapangan pekerjaan. “Itu contoh-contoh yang disampaikan Pak Sandi banyak sekali, banyak bidang. Sekarang sudah setara. Kita sangat menghargai semua prestasi yang telah mereka kerjakan. Apa yang dikisahkan Pak Sandi mirip-mirip (seperti yang disampaikan Jokowi),” ujar Jokowi. Jokowi-Ma’ruf masih memiliki waktu dari sisa satu menit. Ma’ruf pun memberi tambahan. “Saya kira penting membangun budaya masyarakat memberikan penghormatan kepada kelompok disabilitas. Disabilitas dan non-disabilitas harus disamakan perlakuannya,” ucap Ma’ruf. Sementara itu Prabowo Subianto menuturkan gaji pejabat publik saat ini sangat kecil. Sehingga itu memicu korupsi. Prabowo menilai perlu langkah-langkah praktis dan segera untuk menutup pintu korupsi. Salah satunya dengan menaikkan gaji pejabat negara. “Seorang gubernur gajinya Rp 8 juta, kemudian mengelola provinsi Jateng yang lebih besar dari Malaysia, kemudian mengelola APBD yang besar, jadi ini hal yang tidak realistis,” kata Prabowo. Karena itu perlu solusi yang cepat untuk mengatasi korupsi. Prabowo menilai Presiden harus berani ambil keputusan segera. “Segera melakukan terobosan supaya penghasilan pejabat publik sangat besar,” katanya. Jokowi pun menjawab hal ini. Dia mengatakan para birokrat sudah diberikan tunjangan kerja yang besar. “Saya tidak setuju karena kita tahu, untuk mencegah korupsi ASN, sudah ada tunjangan kinerja besar,” kata Jokowi.

Ma’ruf Amin menegaskan perlu keselarasan upaya pencegahan dan penindakan dalam penanganan terorisme. Ma’ruf juga mengutip fatwa MUI soal terorisme. “Terorisme merupakan kejahatan oleh karena itu terorisme harus diberantas sampai akar-akarnya. MUI mengeluarkan fatwa bahwa terorisme bukan jihad oleh karena itu haram dilakukan bahkan terorisme bahkan dianggap melakukan kerusakan. Alquran menyatakan orang yang melakukan perusakan di bumi harus dihukum keras,” kata Ma’ruf Amin. Ma’ruf mengatakan, penanganan terorisme lewat pencegahan akan dilakukan lewat kontradikalisme untuk menekan paham-paham radikal dan intoleran. “Untuk mengembalikan mereka yang terpapar, kita akan melakukan pendekatan manusiawi dengan tidak harus melanggar HAM. Untuk itu dalam menanggulangi mengajak ormas khususnya organisasi keagamaan,” imbuhnya. Prabowo menyebut terorisme sering disamarkan dan dia setuju dengan deradikalisasi. Prabowo awalnya menceritakan pengalamannya di militer yang, menurutnya, berkutat di bidang terorisme. Bersama Luhut Binsar Pandjaitan, Prabowo mengaku membentuk pasukan antiteror. Dia mengaku paham betul soal terorisme. “Masalahnya, saya mengetahui sering kali terorisme ini dikirim dari negara lain dan sering juga dibuat nyamar, seolah-olah teroris itu dari orang Islam,” kata Prabowo. “Padahal itu dia dikendalikan oleh orang yang mungkin bukan orang Islam, atau orang asing, atau bekerja untuk orang asing,” ucap Prabowo. Sekali lagi Prabowo menegaskan dia mengerti benar mengenai terorisme. Prabowo menolak stigmatisasi terorisme dan mendukung langkah deradikalisme. “Saya mengerti benar-benar. Banyak stigmatisai, saya menolak itu. Saya setuju deradikalisasi,” ucap Prabowo. ■ dtc/yan

Hilang BPKB H-7444-DE,AN:Subchan Kauman,Gg.III Bintoro Demak

STNK R2583JVan.Mudriatun,Bobotsari Rt3/14,Bobotsari,Pbg

BANGUN DESIGN RUMAH,GUEST HOUSE Hotel. Pengalaman, Terpercaya, 3D Tampak, 1,2Jt. 0815 7570 5999

DIBELI SEMUA BARANG yg sdh tdk trpakai 085100659728 Pak Siong Ki

karena keberagaman yang ada.

WWS 18 A17

WWS 18 A17

- JASA PROPERTY -

Prabowo mencontohkan kepala daerah yang berdeklarasi mendukung paslon nomor urut 01 tidak ditangkap. Namun, kepala daerah yang mendukung paslon 02 ditangkap. “Itu tidak adil, karena menyampaikan pendapat itu dilindungi,” ujar Prabowo. Jokowi meminta Prabowo tidak asal tuduh. Setiap masalah hukum ada mekanismenya tersendiri. “Ya jangan menuduh seperti itu Pak Prabowo. Karena kita ini adalah negara hukum ada mekanisme hukum yang kita lakukan,” ujar jokowi. Jokowi mengatakan silakan melapor jika ada bukti. Jokowi lalu menyindir kasus hoax penganiayaan Ratna Sarumpaet. “Kalau ada bukti sampaikan saja ke aparat, jangan grusa-grusu. Misalnya jurkam Pak Prabowo katanya dianiaya, babak belur ternyata operasi plastik,” pungkasnya. Cawapres Sandiaga Uno bercerita mengenai nelayan bernama Najib di Karawang yang dikriminalisasi. Sandi memandang hukum hanya tajam kepada orang-orang kecil. “Dia dipersekusi, dikriminalisasi, tidak terpantau,” kata Sandiaga. Sandiaga mengatakan banyak kasus kriminalisasi orang-orang kecil yang tidak tersorot. Menurut dia, hukum seharusnya juga ditegakkan untuk kaum-kaum kecil. “Hukum harus ditegakkan untuk rakyat kecil,” ujarnya. Dia menegaskan hukum jangan sampai hanya untuk memukul lawan dan melindungi kawan. Dia berjanji, jika dirinya terpilih, hukum akan berlaku adil bagi seluruh lapisan masyarakat. “Jangan hukum ini dipakai untuk memukul lawan tapi melindungi kawan,” ujarnya. Namun Jokowi menanggapi soal ungkapan Sandiaga Uno tersebut. Jokowi mengatakan, jika ada kasus, sebaiknya langsung dilaporkan kepada pihak berwenang. “Pak Sandi menuduh lagi. Kalau ada persekusi, gampang sekali. Laporkan. Saya akan tindak tegas pelaku itu,” kata Jokowi. Jokowi mengatakan Indonesia memiliki aset besar berupa persaudaraan dan kerukunan. Dia mengatakan hal itu jadi kodrat Indonesia

WWS 18 A17

HILANG STNK H-4140-PZ, AN: LEGA YUDHA SWARA,Jl.Plewan III Rt.01 Rw.03 Gajah Raya Semarang WWS 18 A17

BPKB AA9189MD NKa: MHYESL41R2J11 3157,NSin: F10AIA113157.SEODIJONO Ds.Tanggeran,Kec.Sruweng,Kebumen WWS 18 A17

BPKB AA2899GM NoKa:MH34NS0144K9 87432,NoSin:4WH664884.An.SURYADI Ds.Jatimulyo 2/5,Alian,Kebumen WWS 18 A17

DIBUTUHKAN SEGERA 1. Sopir rangkap tng srabutan, sim C 2. Teknisi 3. Sales 4. Pegawai toko Min Lulus SMU/SMK, Rajin,jujur.bw Lamaran Lsg ke Jl.MT.Haryono No.8 (Sayangan) Smg. WWS 18 A17

STIKes Karya Husada Smg bth Dosen / Tng Pengajar Ltr.Blkg Pend(S.Kep,Ns+ M. Kep+Sp.);(S.Kep,Ns+M.Kep); Lk2/ Wnt,max30Th.Penmpln menarik,supel, TBmin 155cm. Lam: Ketua STIKes Karya HusadaSmgJl.KompolR.Soekanto no46 Smg,Mx.23 Januari `19, Jam12.00Wib WWS 18 A17

PABRIK KARTON BOX Butuh Sgr: 1.ADM KEUANGN Wnt,min SMA, max30th 2.MANDOR GUDANG P/W, min.SMA,max 35th, 3.SECURITY P/W min.SMA,max 40th. Semua Pglmn. GATSU 19/3 Smg

ISUZU PANTHER LV Turbo`13,Htm,H, Istw,Ass.All Risk,T:082225178257 WWS 18 A17

- MERCEDEZ ALFAROMEO ALFETTA 1971 4Barel Twincam Surat Lengkap Bahan 65Jt Hubungi: 0813-9434-1746 WWS 18 A17

- MITSUBISHI PAJERO DAKAR th.2015 Putih H Mobil Lee,3549494 -085100708749 WWS 18 A17

- SUZUKI ERTIGA GL`2017 M/T,Abu2,H Mobil Lee,3549494 - 085100708749 WWS 18 A17

- TOYOTA -

WWS 18 A17

BTH SALESMAN PNGLMAN Dibidang Fashion,Max 40Th,Tgg-Jawab,Jujur, Menguasai Area:Cilacap,Kudus,SMG Muntilan,Lebih Diutamakan Kirim Lam. Ke: Jl.Puri Anjasmoro P3/2 Smg

Innova G 2012 Hitam manual asli H pajak baru. BU siapa cpt dpt 140jt nego. Hub: 081215463533 WWS 18 A17

WWS 18 A17

JUAL RMH+ TNH HM Jl Karangbendo 43, GjhMngkur.Hdp UtaraLt/Lb: 1144/ 1000, 4 SHM,16000W, PAM+ artetis, 2 telp, Bbs Bnjir.Hub: 08122884238 WWS 18 A17

JUAL RMH HM ,Luas Bangunan 198m Luas Tanah 301m,6KT,3KM/WC, PAM + Sumur, 1300Wt,Daerah Banyumanik,Smg,Hub:081225571355 WWS 18 A17

JUAL/SEWA RUMAH,JL.CAKRAWALA Timur II/16 Semarang,LT/LB:150/130 Hub: 0816 4883148 / 087700070570 WWS 18 A17

Jual 2 unit Rmh jejer tingkat full. Jl Pleburan Brt no 60.62 . Hrg 6M-an nego. Serius, Hub : 0811272136 DIJUAL TEMPAT USAHA Pinggir Jln Raya Ngaliyan,Lok.Strategis, Hrg 6Man Omzet Bagus:0821 3533 2719 WWS 18 A17

RUMAH 2Lt HM di BSB GTP Lengkap Furniture.Fas:Kolam Renang & Tempat Olah Raga Hub.0821 3533 2719

Dbthkn Server ,Cashier, Clean ing Service&Dishwasher,Admin Purcashing (berpglmn), usia max 27th u/SushiQ Restaurant.Krm Jl. Sisingamangaraja no 43 Smg BTH:RESEPSIONIS u/Hotel,Pria/Wnt & Marketing Resto/Event,Wanita. Semua Max 30th,Min.SMA/D1.Lmrn: Jl.Setiabudi 12 Gombel, WA: 0821 9020 3757

WWS 18 A17

WWS 18 A17

WWS 18 A17

WWS 18 A17

JUAL RUMAHDi Puri Hijau P.23/9 Tanpa Perantara.Hp:082243434266

WWS 18 A17

JUAL RUMAH Jl.Ringinsari II/26D Rt.1/9,Lt.128m2,Hub:085848811006 WWS 18 A17

LES PRIVAT Bhs Inggris:SMP,SMA & Umum,Guru Datang,081325564312 WWS 18 A17

Privat English Convo / IELTS / TOEFL Target 2Bln Bisa. 089622201476 WWS 18 A17

PrmGriyaMas Pringgondani, Bangetayu T.37/78m2, UM 28Jt. 081228455551 WWS 18 A17

APARTEMENDi Louise Keane Pandanaran,Type Studio :085100577510 WWS 18 A17

DIBELI TANAHMU! Developer Properti cari Tanah diSemarang.081390933330 WWS 18 A17

JUAL TNH HM 4Rb/120Rb/m Kapling Kebun 130m2,65Jt,Plalangan Gnpati smg,Hub:Pemilik.081 1290 5900 WWS 18 A17

DIJUAL TANAH HM Luas Tnh 400m2 Di Jl.Permata Grafika Banyumanik Hub: 0811 275539.Tanpa Perantara WWS 18 A17

TANAHdi Karimunjawa dkt Bandara Tembus Pantai yang Indah 600Rb/m Hub: WA, 0857 9899 5167 WWS 18 A17

DIJLTNH Sawah Lt:2340m2,Jl Ry Karangwuni Pedan,Km.2,Ceper Klaten Hub: 0857 27522172 WWS 18 A17

Dijlsgr tnh&rmh,LT 410m trltk Jl.Murbei Wtn,Srndol wtn,Jl.Setiabudi msk150m,TP.087736628811 WWS 18 A17

JL TNH KAVLING di Jl.Raya Randu Blora,Ls 130an.WA,0857 9899 5167 WWS 18 A17

DIJUAL CEPAT /BU Sebidang Tanah SHM,Luas 659m2 (Bonus Rumah Di Tengah. Nya), Lokasi Di CepiringKendal Hub:0811270166 & 081391095301 (Tidak SMS/WA) WWS 18 A17

Dijual BU: LT -+450 m ada bangunan pnggr jln. SHM. Almt: Ds. kembangan Rt/Rw:1/16 kec mertoyudan magelang Jawa Tengah (dkt candi borobudur) Hub: 0812 13390888 / 085291649363 WWS 18 A17


Jumat Pon, 18 Januari 2019

PENGAMANAN: Para personel keamanan nampak telah berjaga di sekitar area Hotel Bidakara menjelang berlangsungnya debat Pilpres perdana kemarin. Sekitar 2.000 personil gabungan TNI-Polri bersiaga untuk mengamankan jalannya debat tersebut. Pengamanan lokasi pun dibuat hingga 4 lapis.■ Foto: detik

Ahok Minta Tak Disambut saat Bebas JAKARTA - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), akan bebas pada 24 Januari 2019 atau tepat pekan depan. Dia meminta pendukungnya tidak menyambut di Mako Brimob, mengapa? Pesan itu disampaikan Ahok lewat surat yang ditulis tangan pada Kamis (17/1/2019). Surat itu diunggah di akun media sosial @basukibtp. Awalnya, Ahok mengucapkan terima kasih atas berbagai pemberian dari pendukungnya. Pemberian itu mulai dari makanan, pakaian, hingga buku-buku. Dia lalu bicara soal rencana pada 24 Januari 2019. “Saya mendengar ada yang mau menyambut hari kebebasan saya di Mako Brimob, bahkan ada yang mau menginap di depan Mako Brimob. Saya bebas tanggal 24 Januari 2019, adalah hari Kamis, hari orang-orang bekerja,” tulis Ahok. Dia khawatir kedatangan para pendukungnya ke Mako Brimob ataupun Lapas Cipinang bisa mengganggu lalu lintas. Ahok pun meminta tidak ada penyambutan, apalagi sampai menginap. “Jalanan di depan Mako Brimob dan di depan Lapas Cipinang adalah satu-satunya jalan utama bagi saudara-saudara kita yang mau mencari nafkah,” ungkapnya. “Saya sarankan demi untuk kebaikan dan ketertiban umum bersama dan untuk menolong saya sebaiknya saudara-saudara tidak melakukan penyambutan apalagi menginap,” lanjut Ahok. ■ dtc-yan

Merawat...... (Sambungan hlm 1) geri kita ini tidak ada apa-apanya. Akan tetapi kekaguman terhadap keindahan Indonesia tidak pernah membosankan. Kalau kita ke negaranegara Eropa misalnya, keindahan yang ada adalah artifisial, ciptaan manusia, tidak alami, sehingga membosankan. Orang Eropa mampu menata yang tidak indah menjadi indah. Orang Indonesia, tiak perlu menata, alam ini sudah tertata dengan indahnya tanpa campur tangan manusia. Allah swt hanya meminta satu kepada kita, yaitu untuk tidak merusak keindahan cipataanNya baik di laut maaupun di darat. Alam yang indah, cuaca yang tidak menyiksa, penduduk yang ramah, itu disediakan oleh Allah swt untuk hidup dan kehidupan 220 juta lebih umat Islam Indonesia. Kenikmatan Tuhanmu yang manakah yang engkau ingkari? Allah swt telah menciptakan negeri ini untuk tempat tinggal umat Islam terbesar di dunia. Data tahun 2016 yang dikeluarkan PEW Research Centre menunjukkan dari total 1,8 milyar umat Islam, satu milyar lebih berada di Asia, dan dari jumlah itu yang terbesar serta mayoritas adalah umat Islam Indonesia. Jumlah umat Islam India juga besar sekitara 180 jutan an, tetapi angka itu kurang dari 15% dari populasi penduduk India. Tidak hanya itu, dari total jumlahumat Islam di Indonesia yang mencapai 225 juta, 95% adalah pengikut paham Sunni Syafii. Hanya 5% yang berpaham Sunni Hanbali dan Syi’ah. Tradisi Islam Sunni adalah Islam yang moderat, tepo seliro, tidak radikal, menghormati dan mentaati pemimpin selama tidak memeerin- tahkan perbuatan dosa. Islam Sunni adalah Islam yang tidak mempunyai tradisi memberontak meskipun menghadapi pemimpin yang zalim. Islam Sunni adalah Islam yang lebih mengutamakan substansi beragama dalam sebuah negara tanpa harus memaksakan bentuk negara tertentu. Islam Sunni menganggap, negara yang pemimpinnya melaksanakan shalat dan berani menampakkan keislamannya, tidak merugikan kepentingan Islam, adalah darul Islam meskipun bukan daulah Islamiyah. Islam Sunni adalah Islam yang menjaga dan merawat negara, siapapun yang memimpin apalagi seorang yang agamis dan taat menjalankan ajaran Islam. Oleh sebab itu merawat Indonesia hakikatnya adalah merawat Islam, Islam Sunni yang dianut lebih dari 200 juta orang. Merawat kepentingan Muslim Sunni yang membutuhkan fasilitas dan suasana beribadah tanpa ada rasa takut dan khawatir, seperti yang selama ini mereka rasakan.■

Waspadai Ancaman Jelang Pemilu 2019 SEMARANG- Pesta Demokrasi 2019 merupakan even akbar nasional yang menjadi perhatian dan harus dapat berjalan dengan lancar, aman, damai, dan sukses. Stabilitas nasional harus tetap terjaga sebelum, selama, dan setelah pemilihan tersebut. TNI juga tidak boleh lengah dan harus selalu waspada terhadap perkembangan situasi lainnya. Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto melalui amanatnya yang dibacakan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, pada upacara tujuhbelasan di Lapangan Parade Kodam IV/Dipo negoro, Kamis (17/1). Demikian juga, ia juga menegaskan dengan kondisi regional dan global baik yang terkait langsung maupun tidak langsung, tidak boleh luput dari pengamatan dan antisipasi TNI. “Ancaman terorisme, separatisme, radikalisme, serta berbagai ancaman kejahatan lintas negara harus dapat kita atasi,” jelasnya. Diingatkan pula Pilkada serentak 2018 telah berhasil dilaksanakan dengan aman, lancar dan sukses. Keberhasilan tersebut tidak terlepas

dari Netralitas TNI dan sumbangsih pengamanan yang kita laksanakan. Pada Pemilu 2019 ini Netralitas TNI harus kembali kita tunjukkan. “Saya perintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada pedoman netralitas yang telah saya canangkan. Jangan terpengaruh pada berbagai isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan. Pegang teguh rantai komando dan laporkan kepada komandan satuan bila menemui kendala”, tandasnya. Dikatakan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, itu semua memang terasa sangat berat manakala tidak menyadari betapa mulianya tugas yang kita emban. “Sadarilah bahwa jerih payah para prajurit dan PNS TNI juga

BERI APRESIASI: Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Moehamad Effendi mengapresiasi para Atlet Kodam IV/Diponegoro yang berprestasi usai upacara yang digelar di Lapangan Kodam IV/Diponegoro Jalan Perintis Kemerdekaan Semarang, Kamis, (17/1). ■ Foto: Shodiqin-yan menjadi ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Kuasa. Selain itu dalam setiap pelaksanaan tugas pokoknya, TNI harus bersatu dan manunggal bersama rakyat. TNI adalah bagian dari rakyat, dan kemanunggalan TNI dan rakyat adalah marwah NKRI sejak negeri ini berdiri,” tambahnya.

Pada kesempatan ini pula, Pangdam IV/Diponegoro juga mengapresiasi para Atlet Kodam IV/Diponegoro yang berhasil menorehkan prestasi pada Kejuaraan Nasional Ateltik Piala Panglima TNI ke VI di Surabaya beberapa waktu lalu.■ M13-yan

Audit BPK, Kerugian Bank Salatiga Rp 24 Miliar SALATIGA - Kasus menjerat mantan Direktur Utama (Dirut) PD BPR Bank Salatiga Muh Habis Sholeh (MHS) mulai memasuki babak baru. Tercatat mulai hari ini, Kamis (17/1) berkas perkara telah dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor di Semarang untuk segala dijadwalkan masuk dalam tahapan persidangan. Hal ini disampaikan Kajari Salatiga Yudhi Kristiana kepada awak media saat memaparkan evaluasi kinerja Kejaksaan Negeri Salatiga selama kurun waktu setahun 2018, Hanna Resto, Salatiga, Kamis (17/1). Turut hadir dalam kesempatan itu, Kasi Intel Subhan dan Kasi Pidum Tandiyo. Dijelaskan Kajari Yudhi Kristiana, pihaknya telah me-

rampungkan berkas perkara MHS. Bahkan, penyidik juga telah mengantongi kerugian negara versi BPK. “Hasil audit penghitungan kerugian Negara oleh BPK terhadap kasus PD BPR Bank Salatiga sebesar Rp 24.074.940.804. Jumlah itu mulai dari tahun 2008 sampai tahun 2017,” ujar Yudhi. Jumlah tersebut, memang tidak beda jauh dengan penghitungan internal penyidik dipimpin Kasi Pidsus M Nizar yang pernah dirilis oleh pihak Kejari Salatiga kepada wartawan diawal-awal kasus ini mencuat. Jumlah kerugian itu, diakui Yudhi, untuk ukuran Salatiga sangat besar. Terkait modus yang diguna-

kan dalam kejahatan kerah putih di dalam tubuh PD BPR Bank Salatiga, Kajari menandaskan, ada beberapa. Yang jelas, terdapat penyalahgunaan kewenangan. Di antaranya yang pasti, terdapat “mis management” yang kemudian ditutup dengan pengambilan dana nasabah tanpa sepenetahuan nasabah. Sistem dijalani terdapat dua, yakni asli dan yang “dimainkan”. Sehingga, kalau ada pemeriksaan yang “dimainkan’ yang ditunjukan. “Sejauh fakta ini, tersangka baru MHS dengan jumlah saksi yang diajukan sebanyak 44 orang. Dan Jika nanti fakta persidangan berbicara lain silakan diikuti (persidangan-

nya),” pungkasnya. Sementara, adanya proses seleksi pencarian sosok Direksi PD BPR Bank Salatiga oleh Pemkot Salatiga Kajari menyebut dirinya memiliki tanggungjawab moral. Ia berharap, reformasi di tubuh Bank Salatiga dapat memulihkan kondisi BUMD tersebut lebih baik. “Treatment harus diubah dan juga hukum pidana tetap bergerak, (pidana) tetap dikedepankan,” imbuhnya. Terpisah, jelang persidangan tim kuasa hukum MHS pun berubah total. M Sofyan mengundurkan diri. Dan terdapat empat nama baru yang menggantikannya. ■ rna-yan

Pencatat Listrik Gadungan Sikat Rp 200 Juta KLATEN - Dua pencatat KWH meter gadungan beraksi di rumah dan toko milik Sutrisno (78) warga Jl Pemuda Tengah 126, Kecamatan Klaten Tengah, Kamis (17/1) pagi. Uang tunai sekitar Rp 200 juta di dalam lemari dibawa kabur. Salah seorang karyawan toko, Tari mengatakan, kejadian sekitar pukul 08.00 saat toko baru saja hendak buka. Setelah pemilik toko pergi untuk jalan-jalan, dua orang pria dengan kemeja batik dan bersepatu datang. Salah seorang dari mereka masuk toko berpura-pura hendak mencatat meteran listrik dan membawa kamera. Pelaku yang di dalam sempat bertemu dengan karyawan lain, Waginem (60). Satu pelaku lainnya berada di depan toko mengajak ngobrol istri korban. ‘’Saya setelah menyiapkan makan pagi, saya diminta membeli roti,’’ jelasnya, Kamis (18/1).

Sepulang dari membeli roti, menurut Tari, dirinya pulang dan seorang pelaku masih berada di dalam toko. Sebab mulai curiga, dia meminta pelaku yang berada di

dalam segera keluar. Namun karena tidak kunjung keluar, dia mengancam akan memanggil Satpam. Mendengar akan dipanggilkan Satpam, pelaku yang di dalam rumah keluar

DERETAN TOKO : Deretan toko di Jl Pemuda Tengah sebagian masih tutup saat terjadi pencurian, Kamis (17/1). ■ Foto: SMN/ Achmad Hussain-yan

membawa tas berisi uang. Melihat tas itu, dia berteriak ke warga di sekitar toko. Namun kedua pelaku melarikan diri ke arah utara dengan sepeda motor warna hitam. Plat nomor kendaraan tidak jelas sebab hanya diparkir di tepi jalan depan toko. ■ Logat Bicara Pelaku yang berada di luar toko, kata Tari, logat bicaranya bukan Jawa tetapi dari luar Klaten. Sebelum mendatangi toko tempatnya bekerja, pelaku datang dari kampung di timur toko. Waginem, saksi lain mengatakan, dirinya tidak hapal wajah pelaku sebab saat masuk diminta memegang kamera yang akan digunakan untuk mencatat meteran listrik. ‘’Saya malah diminta memegang kameranya, sampai tidak sadar kalau mereka pencuri,’’ ungkapnya. ■ SMNH34-yan


Jumat Pon, 18 Januari 2019

9

24°C 31°C

23°C 31°C

24°C 31°C

24°C 31°C

24°C 31°C

23°C 30°C

Sumber : BMKG Jawa Tengah

Rampas Tas, 2 Pelaku Dibekuk PEDURUNGAN - Penyidik Unit Reserse Kriminal Polsek Pedurungan Polrestabes Semarang menangkap dua pelaku perampasan bersenjata tajam, yang beraksi di Jalan Gajah Birowo, Pedurungan, Senin (14/1) sekitar pukul 04.00 WIB. Dua pelaku itu Satrio Batra Adi Guna (28), warga Jalan Sambirejo, Gayamsari; dan Agus Pamungkas (18), warga Dusun Gedong Panekan, Eromoko, Wonogiri. Pemilik warung makan dan karyawannya itu ditangkap di lokasi berbeda dalam waktu hampir bersamaan, Senin(14/1) siang. Satria ditangkap di rumahnya, sedang Agus yang tak lain adalah karyawannya ditangkap di rumah kosnya di Muktiharjo, Semarang Timur. Dalam penindakan, petugas menyita tas cangklong hasil tin-

dak kejahatan dan parang, yang diduga digunakan untuk melancarkan aksi. Kapolsek Pedurungan Polrestabes Semarang, Kompol Mulyadi mengatakan, penindakan dilakukan setelah pihaknya mendapat laporan terkait perampasan tas cangklong berisi ATM dan surat penting. “Begitu mendapat laporan, kami langsung bergerak untuk melakukan penelusuran. Itu korbannya wanita inisialnya TA (22),” ungkapnya, saat gelar Bersambung ke hlm 10 kol 3

BERI PENGHARGAAN: Kapolda Jateng, Irjen Condro Kirono, saat memberikan penghargaan kepada anggota yang berprestasi, di halaman Mapolda Jateng, Kamis (17/1) pagi. n Foto: SMN/Erry Budi P

Kapolda Beri Penghargaan 18 Anggota MINTA KETERANGAN: Kapolsek Pedurungan Polrestabes Semarang, Kompol Mulyadi, meminta keterangan pelaku, saat gelar perkara di Mapolsek Pedurungan, Kamis (17/1) siang. n Foto: SMN/Erry Budi P

GERGAJI - Kapolda Jateng, Inspektur Jenderal Condro Kirono, memberikan penghargaan kepada 18 anggota yang ditugaskan melakukan pengamanan Tabligh Akbar Persaudaraan Alumni 212 di Jalan Slamet Riyadi, Surakarta, Minggu (13/1). Kapolda mengatakan, peng-

hargaan diberikan, karena para anggota tersebut dinilai sangat profesional dalam menjalankan tugas saat itu. Hingga, semuanya aman terkendali. Sebanyak 18 anggota itu, terdiri atas anggota dari Satuan Brimob, Kanit Dalmas Polrestabes Semarang AKP

Yustinus, Kasubnit Turjawali I Polresta Surakarta serta Kapolsek Pasar Kliwon Polresta Surakarta AKP Ariakta Gagah Nugraha. “Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kami kepada anggota yang profesional saat menjalankan tugas dalam kegiatan Tabligh Akbar PA 212

n Pasar Wonodri Selesai Direvitalisasi

Para Pedagang Dilarang Berjualan di Jalan

WONODRI - Proses revitalisasi Pasar Wonodri telah selesai. Para pedagang yang menempati relokasi di Jalan Wonodri Raya saat dilangsungkannya revitalisasi pasar, diminta masuk kembali. Seluruh pancakan milik pedagang di sekitar atau luar pasar akan dibongkar pada 26 Januari. Selanjutnya, Dinas Perdagangan Kota Semarang juga melarang adanya kegiatan jualan di pinggir jalan atau di luar pasar. Hal itu menyalahi aturan. Selain itu, aktivitas mereka seringkali mengganggu arus lalu lintas di sekitar lokasi. ‘’Pedagang bersedia direlokasi kembali ke dalam pasar. Hanya saja, mereka banyak mengeluhkan adanya pedagang jualan di pinggir jalan yakni di area sekitar Metro Sport Center, Lampersari,’’ ujar Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Fajar Purwoto, usai pengundian dan pembagian kios dan los bagi pedagang di Pasar Wonodri, Kamis (17/1). Dia menegaskan, begitu semua pedagang kembali direlokasi ke pasar maka seminggu setelahnya tidak boleh ada lagi yang buka pancakan di pinggir jalan. Semua akan ditertibkan, termasuk yang di sekitar Metro.

Penertiban akan dilakukan di awal Februari. ‘’Kami akan larang pedagang jualan di situ karena dapat menimbulkan iri pedagang di pasar. Soalnya pembeli berkecenderungan memilih tempat dekat. Padahal berjualan di luar pasar

menyalahi aturan,’’ papar dia. Dia berharap, melalui penataan pedagang di pasar maka kondisinya akan lebih tertib dan teratur. Sementara itu, pengundian dan pembagian kios dan los akan dilangsungkan selama empat hari.

Dimulai dari pedagang sembako dan kelontong, berlanjut ke ikan basah dan daging, sayursayuran, bumbon, serta kuliner. Maksimal proses relokasi dilakukan hingga 25 Januari.

Bersambung ke hlm 10 kol 3

Selama Tahun 2018 112 Koruptor Diadili

TEGALSARI - Gerakan Masyarakat Perangi Korupsi (GMPK) Kota Semarang mencatat sepanjang 2018, ada 112 orang pelaku tindak pidana korupsi yang disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Semarang. Ketua GMPK Kota Semarang, Joko Susanto mengemukakan, jumlah tersebut ada yang masih menjadi terdakwa, dan ada pula yang sudah menjadi terpidana. Adapun rinciannya, tiga orang nerupakan pejabat (walikota/bupati), perangkat desa 21 orang (kades, bendahara desa, mantan kades) dan swasta 58 orang (direktur, karyawan, petani, guru swasta hingga buruh). Kemudian, sebanyak sembilan orang kalangan BUMD, 19 orang PNS (panitera pengadilan, guru hingga pe-

Jumat Pon, 18 Januari 2019 DHUHUR 11.51

TINJAU PASAR: Para pedagang Pasar Wonodri saat meninjau lokasi di dalam pasar, setelah selesai direvitalisasi. Mereka diberikan waktu untuk kembali relokasi ke dalam pasar hingga 25 Januari. n Foto: SMN/M Arif Prayoga

Pemkot Bangun Makam Habib Thoha bin Yahya

OBJEK wisata baru yang terus dibangun dan diperkenalkan itu, adalah wisata religi. Salah satunya, makam Habib Thoha bin Yahya di Kawasan Depok. Walikota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, potensi wisata religi juga menjadi hal yang terus digali. Dia optimistis, jumlah wisatawan meningkat, bila dapat mengekplorasi sejumlah objek wisata religi, yang sebelumnya belum dikenal. Untuk itulah walikota bersama jajarannya hadir, dalam kegiatan peletakan batu pertama pembangunan makam Habib Thoha bin

Bersambung ke hlm 10 kol 3

Bersambung ke hlm 10 kol 1

n Potensi Wisata Religi Digali Dalam tiga tahun terakhir, Pemkot Semarang tidak habishabisnya mengenalkan objek wisata baru. Mulai dari wilayah perkampungan hingga infrastruktur umum yang semula tak memiliki daya tarik, dikemas ulang untuk menarik wisatawan.

di Surakarta kemarin,” ungkap Condro Kirono, saat memimpin upacara pemberian penghargaan tersebut di halaman Mapolda Jateng, Jalan Pahlawan Nomor 1, Semarang Selatan, Kamis (17/1) sekitar pukul 07.00 WIB.

Yahya. Pembangunan dilakukan Habib Luthfi, selaku ahli waris, baru-baru ini.

Sebelumnya Walikota juga terlibat dalam pengembangan makam Habib Hasan bin Thoha bin

PELETAKAN BATU PERTAMA: WaliKota Semarang, Hendrar Prihadi, mendampingi Habib Luthfi saat peletakan batu pertama, pembangunan makam Habib Thoha bin Yahya di Kawasan Depok, baru-baru ini. Foto: SMN/Dok

Yahya, sebagai wisata religi di Lamper Kidul. ‘’Adanya makam Habib Thoha bin Yahya menjadi sebuah kebanggaan. Pasalnya, Semarang dapat menjadi bagian dalam sejarah leluhur para habib di Indonesia,’’ ujar walikota yang akrab disapa Hendi, baru-baru ini. Dia menambahkan, ada makam leluhur Habi Lutfi yang ada di Kota Semarang. Salah satunya di Jalan Duku, Lamper Kidul. Ia pun berharap, pembangunan makam Habib Thoha bin Yahya dapat segera selesai. Menjadi lebih baik, dan jadi penanda perjalanan bangsa Indonesia Di sisi lain, Habib Luthfi menegaskan, jika makam Habib Thoha bin Yahya di Kota Semarang, menjadi milik seluruh masyarakat. Dijelaskannya, secara keturunan, makam tersebut milik keluarganya. Namun secara Bersambung ke hlm 10 kol 3

15.15

18.07

Sabtu (19/1)

19.19

04.13

Sumber: Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Tengah.Ks

Libatkan Anak Muda

ANGGOTA DPR RI Komisi 2, Tuti N Roosdiono sangat luwes saat memerankan Dewi Kunti, tatkala memberikan pesan kepada seluruh kerabat Pandawa untuk tetap tabah, karena kalah permainan dadu dengan Kurawa. Hal itu terlihat dalam pagelaran wayang Puspo Budoyo, di Auditorium Perpustakaan Nasional, belum lama ini ‘’Mungkin sudah terbiasa ya. Karena memang sejak kecil Foto: Dok sudah bisa menari dan menabuh gamelan. Sehingga dalam pagelaran tersebut mengalir dan lancar-lancar saja dalam

Bersambung ke hlm 10 kol 1


10

SEMARANG HARI INI

Jumat Pon, 18 Januari 2019

Cabuli 5 Murid, Guru SD Disidang SIMPANGLIMA Unnes Gelar Talkshow LEMBAGA Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) bersama Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa (BEM KM) Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar Talkshow Scholarship Beasiswa LPDP dengan mengundang Candidat Magister Computer Science and Information System, Universitas Gajahmada, Septian Eko Prasetyo dan Candidat Master Accounting Finance University og Leeds, UK. Acara berlangsung pada Sabtu (26/1) pukul 08.30-11.30 di PKMU lantai 2Unnes. Pendaftaran: 081915937038.■ M.17-die

Pelatihan Sulam Pita UPGRIS Meggelar acara Pelatihan Sulam Pita Bersama Tangan Terampil. Acara berlangsung di Gedung Driyakarya, Jl Dr Cipto No 238, 25-26 Januari pukul 14.00-17.00. Pendaftaran ke bit.ly/DAFTARSULAMPITA. ■ M.17-die

Magister Kenotariatan PRODI Magister Kenotariatan (S-2) FH Unissula terakreditasi A menyelenggarakan perkuliahan mahasiswa baru tahun akademik 2018/2019. Info Laili Rohmah 082327577715. ■ M.17-die Bagi pembaca di Kota Semarang yang akan mengadakan kegiatan di sekitar lingkungan maupun organisasi, bisa mengirimkan agenda kegiatan tersebut melalui email: simpanglima@koran wawasan.com. (Red)

Libatkan...(Sambungan hlm 9) memerankan Dewi Kunti,’’ papar Tuti, di Rumah Aspirasi Jalan Pemotongan, Salatiga. Menurut Tuti, dalam lakon ‘Begawan Mintaraga’ ada pesan moral yang mengandung filosofi sangat mengena pada kondisi masa kini. Yaitu, segala sifat keras hati, picik, dan angkara murka, hanya bisa dikalahkan dengan sikap bijak, lembut dan sabar. ‘’Dengan kebaikan dan kesabaranlah kita tetap berjaya. Sesantinya Surodiro Jojoningrat Lebur Dening Pangastuti,’’ kataTuti. Anggota DPR RI asal Jawa Tengah kelahiran Salatiga 21 Agustus 1951 itu aktif dalam berbagai pagelaran wayang orang, baik di dalam maupun luar negeri. Seperti, pentas pagelaran wayang orang di Opera House, Sydney, di New York, Washington DC, dan UNESCO, Paris. Dalam setiap pagelaran, Tuti selalu mengajak anak-anak muda, kaum milenial untuk ikut. ‘’Termasuk anak-anak, cucu, dan semua kalangan kami ajak di pagelaran wayang. Ini tidak lain adalah, wayang supaya tetap dicintai, diminati, dilestarikan dan sekaligus menjadi kebanggaan bagi generasi muda,’’ paparnya. ■ SMN/G4-die

KRAPYAK - Pemeriksaan perkara dugaan pencabulan guru SD di Kota Semarang terhadap lima orang muridnya dilanjutkan, Kamis (17/1). Ferry Oktavianus Marthen alias Fery (55), guru PNS yang bertugas di SDN Karanganyu 2, Semarang Barat, duduk sebagai terdakwa. Warga Bojong Salaman, Semarang Barat itu, diperiksa dalam perkara nomor 896/Pid.Sus/2018/PN Smg. Perkara diperiksa majelis hakim terdiri Edy Suwanto (ketua), Suparno dan Bakri sebagai anggota dibantu Panitera Pengganti, Mahmuda. Kusmartono dan Gandung Sarjito, dua pengacara Ferry mengaku, terdakwa membantah melakukan pencabulan. “Terdakwa tidak mengakui perbuatannya,” kata dia, usai sidang di Pengadilan Negeri (PN) Semarang yang digelar tertutup.

Diakuinya, sidang digelar tertutup dengan agenda memeriksa dua orang murid SD selaku korban, termasuk dua orangtua masingmasing korban. “Ada perlakuan khusus dalam pemeriksaan perkara terdakwa. Sebelum pemeriksaan saksi korban, terdakwa dikeluarkan lebih dulu,” kata dia. Sementara itu, ditanya terkait informasi terdakwa pernah melakukan aksi pencabulan, sebelum bertugas di SDN Karangayu 2, Kusmartono mengaku tak tahu. Dia juga mengaku tak tahu berapa lama terdakwa tugas di SDN

Karangayu 2 dan sekolah sebelumnya. “Kami tidak tahu. Sejak kapan bertugas. Berapa lama. Di mana dia bertugas. Ini juga masih proses pembuktian. Sidang ditunda 23 Januari mendarang,” kata Kusmartono. Sidang perdana digelar 27 Desember lalu. Perkaranya ditangani Zahri Aeniwati, Jaksa Penun- tut Umum Kejari Semarang. Dugaan kasus pencabulan yang menyeret Ferry, terjadi tahun 2017 sampai 8 Maret 2018 lalu di sekolah. Ferry didakwa melakukan pencabulan terhadap seorang muridnya berinisial JS (8). ■ Panggil Korban Aksinya dilakukan pada saat jam istirahat sekolah pertama sekitar pukul 09.00 WIB. Ketika itu, Ferry menjadi guru wali kelas 3B. Terdakwa memanggil JS masuk ke kelas, mengunci pintu dan

mencabulinya. Kepada JS, Ferry meminta tidak menyampaikan perbuatannya itu ke orang lain.”Nanti kalau kamu memberitahu teman, atau orang tuamu nanti kamu ditahan di kelas”. Perbuatan Ferry dilakukan secara berulang-ulang sejak JS duduk di Kelas IIIB pada tahun 2017 hingga terakhir pada hari Kamis 8 Maret 2018. Terdakwa Ferry juga melakukan pencabukan terhadap sejumlah murid lain, di antaranya CR (10), KZ (9), AM (8), NL (10). “Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 76 E Jo. Pasal 82 ayat (1) Undang-undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang perubahan atas Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP,” kata jaksa dalam surat dakwaannya. ■ rdi-die

Anggota Pendam IV Divaksin Hepatitis B PUDAKPAYUNG Untuk mewujudkan prajurit dan PNS Pendam IV/Diponegoro yang sehat dan terhindar dari penyakit hati, segenap prajurit dan PNS mengikuti vaksinasi hepatitis B di Aula Pendam Komplek Makodam IV/Diponegoro, Kamis, (17/1). Wakapendam, Letkol Kav Susanto mengatakan, seluruh anggota wajib divakasin hati. Menurutnya, penyakit hati yang sering disebut liver dan hepatitis itu, termasuk mematikan. Oleh karena itu, jangan sampai terkena penyakit tersebut. “Mari kita manfaatkan kesempatan dan kesejahteraan yang diberikan pimpinan kepada kita, dengan sebaik-baiknya”, kata Wakapendam kepada Koran Pagi Wawasan. Sementara itu, Kapten Ckm Kasimin sebagai Ketua Tim Vaksinasi dari Kesdam IV/Diponegoro menjelaskan, hati merupakan organ tubuh yang vital, selain jantung, karena bila hati rusak tidak dapat diperbaiki kecuali dengan penggantian (transplantasi). Kasimin mengatakan, fungsi hati yang begitu besar dalam membuang racun dalam tubuh, menyerap lemak menjadi energi dan membantu ginjal dalam memproduksi urine, maka harus senantiasa dijaga dan dilindungi, salah satu di antaranya melalui vaksinasi hepatitis B. “Vaksinasi hepatitis meru-

Pemkot ...(Sambungan hlm 9) ketokohan, keulamaan, menjadi milik bersama. ‘’Beliau (Habib Thoha) merupakan menantu Hamengkubu-

Para...... (Sambungan hlm 9) ‘’Sempat ada kekhawatiran dari pedagang kalau mereka tidak bisa masuk semua ke dalam pasar. Kami yakinkan mereka kalau kapasitas mencukupi bagi keseluruhan pedagang yang telah terdata. Kami akan membongkar seluruh pancakan milik pedagang di luar pasar, dimulai pada 26 Ja-

Selama...(Sambungan hlm 9)

Rampas...(Sambungan hlm 9)

gawai dinas) serta advokat dan anggota DPRD masingmasing satu orang. “Setiap berkas perkara kebanyakan satu tersangka, tetapi ada juga yang dua hingga tiga tersangka,” kata Joko, Kamis (17/1). Sementara itu, jika diklasifikasikan berdasarkan perkara, ada 98 perkara yang diadili di Pengadilan Tipikor. Dari jumlah itu, 10 perkara di antaranya ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan selebihnya atau 88 perkara dari kejaksaan. Joko menyebutkan, jumlah tersebut menurun dari tahun sebelumnya pada 2017 yang mencapai 110 perkara. “Tahun 2016 sebanyak 148 perkara (hingga 21 Desember 2016), sedangkan 2015 ada 165 perkara (hingga 17 Des 2015),” ujarnya. Perlu diketahui, Pengadilan Tipikor Semarang merupakan pengadilan yang menyidangkan perkara korupsi di 35 kabupaten/Kota di Jateng. GMPK mendesak kejaksaan, kepolisian maupun KPK untuk mengungkap tuntas dalam penanganan perkara tindak pidana korupsi. “Siapa-siapa yang terlibat harus ditindak, jangan terkesan tebang pilih atau membiarkan pelaku yang turut terlibat berkeliaran bebas,” sebutnya. Menurutnya, pelaku tindak pidana korupsi dalam implementasinya tidak cukup dilakukan sendiri, melainkan secara “berjamaah”. Selain itu, aktivitas pelaku korupsi ditengarai dilakukan tidak cukup hanya sekali tetapi secara berulangulang atau berlanjut. “Sehingga patut dipertanyakan jika pelaku tindak pidana korupsi hanya tunggal, karena dalam perkara seperti ini tidak bisa dilakukan seorang diri,” jelasnya.■ SMN/ftp-die

perkara di Mapolsek Pedurungan Polrestabes Semarang, Kamis (17/1) siang. Menurut Mulyadi, hanya dalam hitungan jam setelah kejadian , pihaknya berhasil mengantongi identitas pelaku. Setelah itu, pihaknya melakukan pelacakan hingga menemukan tempat tinggal pelaku, dilanjutkan penangkapan. “Pelaku ternyata pemilik usaha makanan di Johar Baru dan karyawannya. Mereka bekerja sama melakukan tindak kejahatan tersebut,” ujarnya. Dari hasil pemeriksaan sementara, lanjut dia, pembegalan tersebut sudah direncanakan oleh

Kapolda..... (Sambungan hlm 9) Dalam menjalan tugas, lanjut dia, para anggota benar-benar mengedepankan kemanusiaan, penuh dengan kesabaran, dan tidak terpancing emosi. Seperti sikap Briptu Saiful Ulum, anggota Brimob Polda Jateng, yang videonya sempat viral lantaran kesabaranya menghadapi peri-

BERI VAKSIN: Puluhan prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro diberi vaksin hepatitis B di Aula Pendam Komplek Makodam IV/Diponegoro, Kamis, (17/1). ■ Foto: Shodiqin pakan salah satu cara untuk merangsang sistem kekebalan (imunitas) hati sehingga mampu menangkal setiap infeksi organ hati yang disebabkan oleh virus hepatitis,” jelasnya. Pemberian vaksin hepatitis B harus dilakukan secara terjadwal dengan baik yakni pada bulan 0,

1, dan 6 (atau bisa 0,1, 4 atau 0,2,4). “Jadi misalnya vaksinasi pertama di bulan Januari 2019 ini, maka vaksinasi kedua adalah bulan Februari 2019 dan vaksinasi ketiga dapat dilakukan pada bulan Mei-Juli 2019, terang Kapten Kasimin,” ujarnya.

Selesai mendengarkan penjelasan dari Tim Imunisasi, sebanyak 35 orang anggota Pendam IV/Diponegoro mengikuti imunisasi. Diawali dengan pengambilan sampel darah, dilanjutkan dengan pemberian vaksin. ■ M.13-die

wono pertama. Sedangkan putranya, Habib Hasa adalah menantu Hamengkubuwono kedua. Beliau berdomisili di Semarang, memiliki suatu padepokan, yang kemudian disebut Depok,” cerita

Habib Luthfi singkat tentang sejarah Habib Thoha bin Yahya di Kota Semarang. Terkait destinasi wisata, upaya inventarisasi dan eksplorasi potensi perkotaan menjadi kunci

sukses Kota Semarang. Kini, Ibu Kota Provinsi Jateng ini menjadi kota wisata terbaik ke-4 di Indonesia, pada ajang Yokatta Wonderful Indonesia Tourism Awards 2018. ■ SMN/K18-die

nuari,’’ kata dia. Menurut dia, jumlah pedagang yang akan menempati kios dan los di lantai satu sebanyak 300 orang, lantai 2 ada 301 orang, dan lantai 3 sejumlah 283 pedagang. Total keseluruhan 884 pedagang yang akan dimasukkan kembali ke dalam Pasar Wonodri. Adapun kapasitas pasar, tambah dia, diper kirakan mampu me nampung lebih dari 1.000 pedagang.

‘’Jumlah ini sudah termasuk pedagang pancakan yang sebelumnya menempati lokasi jualan di luar pasar. Pemkot telah memfasilitasi pedagang untuk menempati pasar. Apalagi kios dan los diberikan secara gratis, tanpa dipungut biaya. Pembagian kios dan los didasarkan atas zonasi atau jenis jualan pedagang,’’ imbuh dia. Fajar melanjutkan, pemilik kios dan los yang sebelumnya

mempunyai lebih dari satu akan dievaluasi dan dipangkas jumlahnya. Untuk menyesuaikan kapasitas pedagang yang akan menempati Pasar Wonodri. ‘’Selanjutnya, jual beli kios di dalam pasar tidak lagi diperbolehkan. Bila masih ditemukan akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang ada. Bahkan bisa saja untuk diperkarakan secara hukum dan dipidanakan,’’ ungkap dia.■ SMN/ary-die

pelaku. “Ini sudah direncanakan, otaknya adalah A (Agus-). Mereka sengaja berkeliling mengendarai motor Yamaha Vega H-5741-EP untuk mencari sasaran,” jelasnya. Hingga kedua pelaku bertemu dengan korban yang mengendarai sepeda motor seorang diri dan membuntutinya. “Saat itu korban yang bekerja di Stasiun Alastuo dan hendak pulang ke rumahnya di Kembangsari, Semarang Tengah, usai bekerja melintas. Pelaku ylangsung membuntuti wanita itu,” ungkapnya. Setelah sampai di lokasi kejadian yang kondisinya sepi, lanjut dia, kedua pelaku langsung memepet kendaraan korban. “Salah satu pelaku langsung me-

narik tas yang dicangklong di bahu korban,” ujarnya. Mulyadi membeberkan, saat itu korban berusaha mempertahankan tas miliknya. Namun tarikan yang kuat dari pelaku, membuat korban terjatuh dari sepeda motornya. “Korban terjatuh, tapi tas masih berada dalan dekapannya. Dalam posisi itu pelaku turun dari motor dan menghampiri korban. Lalu, pelaku mengancam dengan menggunakan parang,” ungkapnya. Takut terjadi hal yang tak diinginkan, korban menyerahkan tas yang berisi barang berharga dan surat penting. Begitu tas berpindah tangan, pelaku langsung kabur meninggalkan lokasi.

Sementara itu Agus mengaku, tindakan itu dilakukan karena iseng saja. “Saat itu warung sepi terus, saya bercanda dan bilang ke Mas Satrio, mas golek duit yo, njambret (mas cari uang yo, jambret),” ujarnya. Ajakan itu disambut Satrio, hingga mereka melancarkan aksi tersebut. Dalam aksinya, mereka berhasil membawa kabut tas milik korban. “Saat saya buka ada kartu ATM nya. Lalu iseng saya ke mesin ATM dan memasukan PIN sesuai tanggal lahir korban yang saya ketahui dari KTP-nya. Eh, ternyata bisa. Saya ambil uang tiga pengambilan, totalnya Rp 3 juta,” jelasnya.■ SMN/K44-die

laku salah satu masyarakat. Dalam video berdurasi 2,26 detik tersebut, Saiful terlihat sabar meski dibentak. “Anggota begitu sabar, tidak terpancing emosi hingga situasi tetap terkondisikan,” ujarnya. Selain memberikan penghargaan kepada delapan anggota, dalam kesempatan itu pihaknya juga memberikan penghargaan kepada anggota yang berprestasi di bidang lain. “Penghargaan

diberikan berupa piagam dan tentunya penilaian tersendiri untuk nanti naik pangkat atau masuk sekolah,” jelasnya. Condro Kirono berharap, para anggota yang mendapat penghargaan, dapat menjadi contoh untuk anggota lain. Sebab, inti dari tugas Polri adalah melayani dan mengayomi masyarakat. “Kami berharap ini bisa menjadi contoh untuk anggota yang lain dan juga menjadi penyeman-

gat untuk lebih baik dalam menjalankan tugas,” jelasnya. Sementara itu Saiful mengatakan, yang dilakukannya sudah sepatutnya dilakukan sebagai abdi negara. “Apa yang saya lakukan sesuai SOP untuk melayani masyarakat meski saat peristiwa itu dianggap menghalang-halangi. Saya melaksanakan tugas dengan ikhlas,” ungkap anggota Brimob Polda Jateng itu.■ SMN/K44-die


Jumat Pon, 18 Januari 2019

11

18 Warga Terjangkit Penyakit DB BALAIKOTA - Sebanyak 18 warga Kota Semarang terjangkit penyakit Demam Berdarah (DB). Musim hujan, membuat jumlah nyamuk meningkat, karena banyaknya genangan air, sehingga jumlah penderita Demam Berdarah terus meningkat di musim ini. Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, dr Widoyono menuturkan, musim penghujan banyak genangan air. Genangan air ini menjadi tempat bersarangnya nyamuk. Sehingga setiap kali musim penghujan kasus terjadinya penyakit DB selalu meningkat. ‘’Minggu lalu sudah ada 4 warga yang kena DB. Lalu minggu ini ada 14 warga yang juga menderita DB,” tuturnya di Balaikota Jalan Pemuda, belum lama ini. Terkait pelaporan beberapa rumah sakit yang sudah menerima pasien terkena DB, pihaknya menyatakan belum tentu pasien tersebut terkena DB, karena Dinkes memiliki kriteria khusus apakah pasien tersebut positif mengidap DB. “Belum tentu pasien tersebut mengidap DB karena kita punya beberapa kriteria apakah pasien tersebut positif DB. Karena bisa saja diagnosis berubah,” ujarnya. Berdasarkan medis, kata dia, pasien dinyatakan positif DB, apabila panas lebih dari 7 hari, trombosit meningkat dan lainnya. Dikatakannya, untuk menekan jumlah penderita DB di Kota Semarang, Dinkes berupaya meningkatkan kewaspadaan penyebaran nyamuk di beberapa kampung. Kemudian upaya pencegahan agar tidak digigit nyamuk misalnya dengan meminta anak-anak memakai celana panjang atau rok panjang. “Kami juga menggalakkan apel Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di sejumlah kecamatan setiap Jumat. Serta pemeriksaan jentik-jentik nyamuk di rumah-rumah dan sekolah,” ujarnya. Tiga kecamatan di Kota Semarang, yaitu Tembalang, Mijen dan Ngaliyan, merupakan daerah rawan penyebaran demam berdarah. Karena itu warga di ketiga wilayah itu diminta untuk waspada. Menurut catatan Dinas Kesehatan Kota Semarang, pada 2013 terdapat sebanyak 2.364 pasien demam berdarah, 2014 sebanyak 1.628 pasien, 2015 sebanyak 1.737 pasien, 2016 sebanyak 448 pasien, tahun 2017 sebanyak 299 pasien, dan hingga kemarin turun menjadi 50 pasien. Sementara tahun 2018 lalu jumlah penderita Demam Berdarah sebanyak 50 pasien. Jumlah penderita terus turun dari tahun ke tahun. Namun, penyakit ini tetap harus diwaspadai. Humas RSUD KRMT Wongsonegoro, Reza Sukmana mengatakan, pasien yang terjangkit penyakit Demam Berdarah (DB) di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang, sejak awal Januari 2019 ada 16 orang yang terjangkit penyakit DBD, kemudian pada tanggal 14 Januari 2019 menurun menjadi 8 orang. Hingga sekarang, masih ada 6 pasien DBD yang mondok di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang, Kamis (17/1). Sejumlah 6 pasien tersebut tersebar, ada di kelas lll dan kelas ll. Dari 6 pasien itu, ada 4 pasien berusia di bawah 14 tahun, serta 2 pasien berusia dewasa. Salah satu pasien, Luthfia Azahra (12) dari Tlogomulyo Pedurungan Semarang. Sudah dua hari dirawat di ruang Nakula 4, ruang rawat inap anak-anak. Dia terkena penyakit Demam Berdarah. Sampai sekarang kondisi badan masih lemas dengan muka pucat. Berdasarkan penuturan ibu pasien, Siti Solekha mengatakan, sebelum diketahui kalau anaknya terkena penyakit Demam Berdarah yaitu ketika pulang sekolah kondisi badan Lutfia panas, pusing dan perut mual disertai tangan kanan terdapat bintik-bintik merah. Ketika sudah diberi obat, kondisi badan Lutfia tidak stabil, demamnya naik turun. Kemudian dibawa ke puskesmas, dari puskesmas dirujuk ke RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang. Pasien lain juga mengalami hal serupa, Septia Ramadhani (11) dari Perum Kini Jaya Tembalang terkena penyakit Demam Berdarah, sudah tujuh hari dia dirawat di ruang Nakula 4. Orangtua pasien, Widodo mengatakan, ketika anaknya pulang sekolah tibatiba mengalami pusing dan demam tinggi. Lalu Septia diberi obat demam sudah agak menurun, namun setelah 4 jam demamnya naik lagi. Kemudian khawatir, langsung dibawa ke RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang. SMN/K14, kas-die

Di Gerobak Sedekah, Gratis Ambil Makanan KALIBANTENG - Sebuah gerobak berisi makanan dan minuman berdiri di trotoar depan Sekolah Menengah Atas (SMA) Ksatrian 1, Kota Semarang, kemarin. Di tempat itu terdapat tulisan Gerobak Sedekah SMA Ksatrian 1 Semarang. Namun gerobak beretalase layaknya orang berjualan itu, tidak ada penjaganya. Setiap orang yang lewat, dibebaskan mengambil makanan di dalamnya tanpa membayar alias gratis. ‘’Ini merupakan bentuk berbagi kami pada lingkungan sekitar, tiap orang bebas mengisi atau mengambil makanan serta minuman di gerobak sedekah. Tidak perlu laporan dan sebagainya,” kata Kepala SMA Ksatrian 1, Tri Candra Mucharam, di Jalan Pamularsih Semarang. Ia mengatakan, ide gerobak sedekah itu muncul dari pengurus yayasan yang ingin berbagi, tidak ada tujuan lain. Ditambahkan, gerobak sedekah buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 06.30 WIB, dan tutup ketika habis. “Kami hanya tutup saat hari Minggu atau libur anak sekolah,” jelasnya. Sebagai stimulus, pihakmya menyediakan 40 nasi bungkus tiap hari. Gerobak sedekah itu pun sudah diumumkan ke media sosial, dan mendapat respon positif dari para alumni. “Pada hari pertama ada 150 bungkus nasi. Tidak tahu dari mana saja, tiap orang bebas mengisi. Satu nasi bungkus pun tidak apa-apa,” ujarnya Sementara itu Wakil Kepala SMA Ksatrian 1 Bidang Kehumasan, Budiman berharap, siswa di sekolahnya juga tergerak dan bisa jadi salah satu character building di sistem pendidikannya. “Diharapkan anak-anak bisa terlibat di dalamnya dan ikut empati. Mungkin bisa menyisihkan uang sakunya, atau bisa nitip apapun roti atau apapun,” kata pria berkumis itu. Di tengah suhu politik yang memanas, Budiman berharap gerakan sedekah atau sosial seperti ini, bisa merekatkan masyarakat.■ M.13-die

MELINTAS: Sejumlah warga melintas di depan gerobak sedekah yang disediakan SMA Ksatrian 1 Kota Semarang, Jalan Pamularsih, Kamis (17/1).■ Foto: Shodiqin

FOTO BERSAMA: Ketua MPO Pemuda Pancasila Jateng Kukrit SW, didampingi Ketua MPW Pemuda Pancasila Jateng Bambang Eko Purnomo, serta pengurus, berfoto bersama usai silaturahmi di Gombel Golf, Semarang, Kamis (17/1). ■ Foto: Arixc Ardana

PP Jateng Siap Bentuk Badan Pengusaha JATINGALEH - Pemuda Pancasila Jateng akan membentuk badan pengusaha, agar bisa terus berkarya di bidang ekonomi. Hal itu disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) Pemuda Pancasila Jateng, Kukrit SW, saat acara silaturahmi MPO, Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) dan Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila se-Jateng di Gombel Golf, Semarang, Kamis (17/1). ‘’Sudah saatnya Pemuda Pancasila bangkit. dan membuat suatu program yang bermanfaat bagi masyarakat. Jangan ada lagi stigma negatif tentang Pemuda Pancasila,’’ paparnya.

Kukrit menginginkan, Pemuda Pancasila eksis di bidang ekonomi. ‘’Dalam waktu dekat saya akan membentuk badan pengusaha Pemuda Pancasila Jawa Tengah dan sudah ada 65 jaringan pengusaha yang siap membantu, tinggal tunggu pelantikan saja,’’ tambahnya lagi. Selain itu, Kukrit yang juga CEO Suara Merdeka Network menuturkan, agar Pemuda Pancasila harus ada di setiap elemen masyarakat untuk memberikan solusi terbaik. ‘’Ada banyak hal yang bisa dilakukan; intinya solid dan sinergi akan bisa membawa Pemuda Pancasila menjadi besar,” ucapnya.

■ Bangkit

Hal senada juga disampaikan Ketua MPW Pemuda Pancasila Jateng, Bambang Eko Purnomo. Menurutnya, sudah saatnya Pemuda Pancasila bangkit keluar dari zona nyaman ke zona perjuangan, untuk kembali membawa panji-panji Pancasila dan mengamalkannya. “Saat ini Pancasila sedang dihujat di sana-sini, dan satusatunya yang dulu setia memakai Pancasila ya Pemuda Pancasila,” ucapnya. Bahkan, lanjut BEP panggilan akrabnya, MPW Jawa Tengah menurut Ketua Umum Pemuda Pancasila menjadi

salah satu yang terbaik di Indonesia dalam hal pengkaderan. Ia yakin bahwa Pemuda Pancasila Jawa Tengah akan berkiprah melebihi ormas-ormas lainnya dengan tetap solid antar kader serta menjunjung rasa kekeluargaan. Dalam kesempatan tersebut, dia juga meminta agar para keder tetap solid. Satu komando dan melaksanakan giat organisasi. Ikut selalu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). ‘’Kader Pemuda Pancasila harus selalu solid. Satu komando dan melaksanakan giat organisasi,’’ pungkasnya. ■ Rix-die

Kasus Aborsi, Dua Mahasiswa Disidang KRAPYAK - Kasus dugaan aborsi yang melibatkan dua mahasiswa di Semarang mulai disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Semarang. Namun, pemeriksaan perkaranya digelar terpisah. Keduanya, Defa Rasya Oktaviano bin Suedi (19), warga Jalan Banget Prasetya , Bangetayu Kulon, Genuk, mahasiswa Universitas Semarang (USM). Serta Maheswari (19), warga Aspol Tlogomulyo Blok L, Pedurungan Tengah, Pedurungan Kota Semarang, mahasiswi Unnes. Sidang lanjutan pemeriksaan perkara digelar atas terdakwa Defa, Kamis (17/1). “Perkara Maheswari bernomor 10/Pid.Sus/2019/PN Smg sementara Defa nomor 9,” kata Steven Lazarus, Jaksa Penuntut Umum Kejari Semarang, kemarin. Perkara diperiksa majelis hakim terdiri Antonius Widijantono, Suranto dan Muhamad Yusuf dibantu Panitera Peng-

ganti Siti Masyitoh. Dugaan aborsi dilakukan Defa Rasya bersama Maheswari Nabila Sahda di kamar kos Tiara Jaya di Gang Pete Selatan I, Kelurahan Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Kos itu dihuni Maheswari. Kasus bermula saat terdakwa diberitahu perihal kehamilan pacarnya itu. Sekitar Juni 2018, Defa diberitahu melalui pesan Whats App yang ditulis ‘Aku positif’ (hamil), serta hasil tes kehamilan yang dibeli di apotek dekat kos. “Kehamilan terjadi karena Maheswari dan Defa sering melakukan hubungan layaknya suami istri di tempat kos. Keduanya melakukan hubungan intim sejak masih duduk di bangku SMA kelas 1. Sampai kuliah kurang lebih sebulan 3 kali pada saat libur kuliah,” sebut jaksa dalam surat dakwaannya. Dalam kondisi itu, Defa dan Maheswari bingung karena

tidak berani dan takut memberitahu kepada kedua orangtua. Defa disebut mengajak Maheswari menggugurkannya. ■ Penggugur Kandungan

Sekira Mei 2018, Defa mencari dan membeli obat pengugur kandungan seharga Rp 700 ribu. Dia mendapatkan 6 butir dan obat pereda nyeri. Defa lalu memberikan obat tersebut kepada Maheswari, sekaligus membantu memakaikannya ke dalam kemaluan. Sisa obat pengugur digunakan Maheswari. Namun meski obat penggugur habis, kandungan tidak mengalami keguguran. Defa lalu membelikan air tape 1 botol minuman mineral dan nanas muda. Semuanya dicampur dan diblender dan diminum selama 2 kali. Meski begitu, sampai Juni 2018, upaya itu tidak berhasil. Keduanya lalu pergi ke Kota Kudus membeli jamu akar-

akaran seharga Rp 200 ribu. Jamu akar-akaran tersebut direbus di kos Maheswari dan diminum selama 5 hari. Sehari Maheswari minum 3 kali. Meski begitu, upaya tersebut juga belum berhasil. Agustus 2018, Maheswari lalu membeli obat terlambat datang bulan M Kapsul dan meminumnya. Sampai akhirnya, Sabtu 18 Agustus 2018 Maheswari melahirkan sendiri tanpa pertolongan bidan/dokter di kamar kosnya. Usai melahirkannya, Maheswari membekap bayinya sendiri. “Atas perbuatannya, terdakwa diancam pidana dalam Pasal 76C jo. Pasal 80 ayat (3) dan (4) UU RI No.35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU No.23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak. Atau kedua, dijerat Pasal 348 ayat (1) jo. Pasal 53 ayat (1) KUHP.Atau ketiga, Pasal 299 ayat (1) KUHP. Dan keempat, Pasal 181 KUHP,” kata jaksa.■ rdi-die

■ Fakultas Psikologi Undip

Tempati Gedung Berfilosofi Hasta Brata TEMBALANG - Fakultas Psikologi Undip menempati gedung baru, di kampus Undip Tembalang. Gedung 8 lantai tersebut, dibangun mulai 29 September 2017 sampai 13 September 2018, dengan menelan biaya Rp 47,6 miliar dari pagu anggaran Rp 53 miliar. Uniknya, bangunan tersebut sekaligus merupakan gedung tertinggi di Kampus Tembalang, pada ketinggian 350 dpl dengan pemandangan indah menghadap laut Jawa. Lokasi gedung baru Fakultas Psikologi ini berada di belakang perpustakaan Undip Widya Puraya, atau sebelah barat daya Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB). ‘’Kenapa menghadap laut, ini dulu piweling dari senior dan penggagas berdirinya Fakultas Psikologi, salah satunya Prof Darmanto Jatman (alm), yang ngendika kalau Fakultas Psikologi itu kudu madep ning laut,’’ papar Dekan Psikologi Dr Hastaning Sakti disela peresmian gedung, Kamis (17/1). Menurut Hastaning, gilosofi laut dalam Hasta Brata artinya luas dan dalam. Maknanya,

luas berpengetahuan psikologi dan mendalam, dalam menganalisis jiwa. ‘’Kami sebagai penerus berusaha mewujudkan harapan dan mimpi itu,’’ tambahnya. ■ Boyong Fakultas

Dia juga menyampaikan kebahagian, karena diakhir masa

jabatannya berhasil memboyong Fakultas Psikologi menempati gedung baru. Gedung baru ini pun dikenal dengan gedung Magenta, sesuai warna bendera pataka fakultas tersebut. Rektor Undip Prof Yos Johan Utama berharap, gedung baru ini, menjadi penyemangat agar Fakultas Psikologi tetap

MENINJAU: Rektor Undip Prof Yos Johan Utama dan jajaran, saat meninjau gedung usai meresmikan bangunan Fakultas Psikologi Undip di kampus Tembalang, Kamis (17/1).■ Foto: Arixc Ardana

optimis, semakin meningkatkan kinerja baik fisik maupun nonfisik. ‘’Ini sebagai salah satu bentuk pengembangan Fakultas Psikologi yang berawal dari mimpi, dan akhirnya mimpi itu terwujud, tentunya menjadi pendorong bagi Undip untuk terus menjadi hebat, terutama dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan,’’ tandasnya. Koordinator pembangunan gedung, Herry Suliantoro mengatakan, gedung setinggi 54 meter dengan 8 lantai, dibangun mulai 29 September 2017 sampai 13 September 2018, dengan menelan biaya Rp. 47,6 M dari pagu anggaran Rp. 53 M. Saat ini baru dibangun kurang lebih 7.500 m2 (dari total luas bangunan kurang lebih 17.000 m2) dan sisanya tahap kedua nanti. ‘’Gedung ini mampu mengakomodasi kebutuhan fakultas dengan fasilitas sampai 20 tahun ke depan. Ini merupakan gedung pertama di Undip yang didesain dengan perencanaan yang mempertimbangkan aspek-aspek green building,’’ tutupnya.■ Rix-die


KEDU - BANYUMAS OPD Diminta Segera Lakukan Kegiatan Strategis 2019 MAGELANG- Wakil Walikota Magelang, Windarti Agustina berharap masingmasing organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Magelang untuk melaksanakan kegiatan strategis 2019 ini serta detail engineering design (DED) nya telah selesai pada perubahan anggaran tahun 2018 kemarin. Foto: ias “Saya berharap kegiatan strategis 2019 ini agar dapat Windarti Agustina segera dilelangkan mulai bulan Januari ini, sehingga dapat selesai tepat waktu dan sebelum tahun anggaran 2019 berakhir,” kata Wakil Walikota Magelang Windarti Agustina dalam sambutannya pada apel pagi bagi karyawan lingkungan Setda Kota Magelang , Kamis (17/1). Windarti mengatakan, kegiatan yang mendesak untuk segera dilaksanakan tersebut antara lain renovasi Gedung wanita, Gedung Kantor Inspektorat, pengadaan lahan rumah susun sewa (rusunawa), penyelesaian akhir lapangan tenis indoor yang ada di kompleks GOR Samapta Magelang dan kegiatan strategis lainnya Menurutnya, seluruh organisasi perangkat daerah di jajaran Pemerintah Kota Magelang telah melaksanakan kegiatan strategis di tahun 2018 yang dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu. Bahkan, 16 organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Magelang dinilai progres pencapaian pembangunan fisik dan keuangan mencapai di atas 90 persen.■ Ias-Tj

Jumat Pon, 18 Januari 2019

105 Pendaftar Berebut Jadi Relawan Demokrasi PURBALINGGA- Sebanyak 105 orang pendaftar ikut berebut untuk menjadi anggota Relawan Demokrasi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga. Dari jumlah pendaftar tersebut akan disaring menjadi 55 orang. “Relawan Demokrasi merupakan repesentasi KPU di masing-masing basis , sehingga kualitas pemilu semakin meningkat yakni meningkatkan partisipasi pemilih tahun 2019,” kata Ketua KPU Purbalingga, Eko Setiawan, di sela sela seleksi calon anggota Relawan Demokrasi, Kamis (17/1). Dia mengatakan para relawan demokrasi akan mewakili basisnya di masing-masing kecamatan, dimana Kabupaten Purbalingga mempunyai 18 kecamatan. “ Ada 11 basis pemilih yakni

basis pemula, keluarga, pemilih muda, pemilih perempuan, penyandang disabilitas, pemilih berkebutuhan khusus, komunitas, kaum marjinal, keagamaan dan warganet serta komunitas

demokrasi,” paparnya. Tugas relawan selama tiga bulan yakni dari Februari sampai April. Sebelumnya mereka mengikuti seleksi. Materinya tentang kepemiluan, kemampuan berkomunikasi publik, mempunyai kemampuan hal-hal teknis kepemiluan. Relawan demokrasi merupakan kepanjangan tangan KPU. ■ Butuh 55 Orang Seperti diketahui KPU Purbalingga membutuhkan sebanyak 55 orang relawan demokrasi untuk Pemiliha Umum (Pemilu) 2019. Mereka akan menjadi garda terdepan sosialisasi KPU Purbakingga, untuk Pemilu 2019 di berbagai basis masyarakat. Komisioner KPU Kabupaten

Purbalingga Divisi Sosialisasi, Kampanye, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) Andi Supriyanto mengatakan, pihaknya membuka pendaftaran bagi masyarakat umum sebagai Relawan Demokrasi. “Pendaftaran telah dibuka sejak 7 Januari lalu,” jelasnya. Dia mengungkapkan , tugas pokok relawan Demokrasi ini adalah untuk mensosialisasikan terkait pemilu kepada sebelas basis masyarakat. Masing-masing pemilih pemula, pemuda, perempuan, penyandang disabilitas, berkebutuhan khusus, kaum marjinal, komunitas, keagamaan, komunitas demokrasi, warga net dan keluarga.■ ST-Tj

Jelang Pemilu, Tokoh Politik Dikumpulkan KEBUMEN– Menjelang pelaksanaan Pemilu 2019, tokoh politik di Kebumen dikumpulkan di pendapa rumah dinas bupati, Rabu (16/1) malam. Kegiatan yang dikemas dengan silaturahmi tokoh politik bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkominda) itu diisi ramah tamah. Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Yazid Mahfudz, Sekda Ahmad Ujang Sugiono, Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Zamril Philiang, Kapolres Kebumen AKBP Robertho Pardede, serta sejumlah tokoh agama dan masyarakat lainya. Melalui kegiatan tersebut, Yazid mangajak semua pihak untuk senantiasa mempererat silaturahmi dalam rangka menjaga ketenteraman dan ketertiban umum di Kebumen menjelang datangnya pemilu, baik pilpres dan pileg 2019. “Kegiatan ini penting dan strategis dalam rangka merajut pesatuan dan kesatuan menuju Kebumen yang aman dan kondusif,” katanya. Terlebih, pemilu 2019 semakin dekat dan atmosfernya kian terasa. Hal itu pun dapat dilihat dalam kehidupan sehari-hari maupun melalui media massa dan medsos. “Yang perlu diwaspadai dan diantisipasi dalam atmosfer pemilu adalah munculnya isu sara yang menggiring pada perpecahan dan permusuhan,” imbuhnya. Para tokoh pun diharapkan berperan aktif dalam memberikan pencerahan kepada masyarakat. Di antaranya dengan meredam potensi konflik sosial serta meredakan ketegangan dengan menjadi figur-figur negarawan. Bagi Dandim 0709 Kebumen Letkol Inf Zamril Philiang, tidak ada pilihan lain, pemilu harus berjalan lancar, sukses, demokratis, legitimate serta dalam situasi yang sejuk dan kondusif. Kapolres Kebumen akbp Roberto Pardede menejelaskan, pemilu bukanlah suatu ajang pamer kekuatan, euforia, maupun ajang untuk melanggar aturan lalu lintas.■ smn/K5

JALIN SILATURAHMI : Forkominda dan para tokoh politik menjalin silaturahmi menghadapi pemilu di pendapa rumah dinas bupati, Rabu (16/1) malam. Foto : Arif Widodo/smn

SELEKSI : Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purbalingga Eko Setiawan melakukan wawancara terhadap peserta seleksi calon anggota Relawan Demokrasi, Kamis (17/1).■ Foto : Joko Santoso-Tj

Rotasi Jabatan Segera Dilakukan, Pejabat Jangan Resah PURBALINGGA- Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) menyatakan akan merotasi jabatan sejumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Purbalingga di bulan Februari mendatang. Kendati demikian dia meminta agar para pejabat tak perlu resah. Hal itu dikemukan saat membina Apel Kerja ASN Pemkab Purbalingga di Halaman Pendopo Dipokusumo, Kamis (17/1) “Terkait dengan kebutuhan organisasi, penataan jabatan. Mungkin sebagian besar bapak ibu mendapatkan info yang simpang siur : penataan jadi apa enggak, jadi apa enggak, perlu kami informasikan bahwasanya penataan jabatan akan dimulai bulan Februari,” katanya saat membina Apel Kerja ASN

Pemkab Purbalingga di Halaman Pendopo Dipokusumo, Kamis

(17/1) Menurutnya mutasi, atau ro-

PENGARAHAN : Plt Bupati Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi) memberikan pengarahan dalam Apel Kerja Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Purbalingga di halaman Pendapa Dipokusumo, Kamis (17/1). Tiwi menyampaikan akan melakukan rotasi jabatan.■ Foto : Joko Santoso-Tj

tasi suatu organisasi itu adalah hal yang biasa. Terlebih hal tersebut dilakukan karena kebutuhan organisasi. “Ada beberapa eselon II dan III yang kosong, sehingga hal ini harus segera terisi. Agar jalannya pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan bisa optimal. Itu yang mendasari saya untuk segera melakukan rotasi jabatan,” katanya. Tiwi juga megajak untuk tidak perlu khawatir, karena kinerja dan kompetensi akan menjadi pertimbangan utama dalam pelaksanaan penataan jabatan ini. Ia meminta jika para ASN yang ingin dipromosikan jabatannya maka harus menunjukan bahwa dirinya ini punya kinerja yang baik dan menunjukan bahwa dirinya pantas dipromosikan.■ ST-Tj

■ Bukan Pamer Senapan

Komunitas PSC Ingin Lebih Bermanfaat untuk Masyarakat PURWOREJO- Kesan negatif seringkali muncul kepada orang yang hobi bermain senapan angin. Karena itulah, komunitas Purworejo Shooting Community (PSC) yang mewadahi para pecinta senapan angin di Kabupaten Purworejo ingin mengubah image tersebut. Komunitas ini terbentuk sekitar tiga hingga empat tahun lalu. Ketua PSC, Ali Sadewo mengungkapkan, latar belakang terbentuknya komunitas ini karena di Purworejo ini banyak sekali yang hobi bermain senapan angin, tetapi waktu itu belum ada komunitas yang bisa menghimpun. Di sisi lain, dikhawatirkan ada penggunaan senapan angin yang kadang-kadang di luar ketentuan, misalnya kaliber diatas 4,5 mm. “Saya ngobrol dengan teman-teman di Polri, di Perbakin, terus ada masukan dibuat komunitas saja agar dalam mengendalikan lebih mudah dan lebih terpantau. Dari situ saya sama Mas Adhin

dan beberapa teman yang sudah terbiasa bermain senapan angin kaliber4,5 membuat grup yang bisa mewadahi dan menerima aspirasi-aspirasi penghobi senapan angin,” ungkapnya, kemarin. Komunitas PSC akhirnya terbentuk, mewadahi para penghobi senapan angin di seluruh wilayah Purworejo. Terbentuknya komunitas ini juga disambut baik oleh Perbakin, sehingga bila ada event seperti lomba menembak maupun pencarian bakat atlet bisa berkoordinasi dengan PSC. Setiap tahun, setidaknya PSC dua kali mengadakan pertemuan untuk bahas tentang klub dan merencanakan kegiatan-kegiatan apa yang akan dilaksanakan. Selain ketemuan antar anggota, PSC juga mempunyai kegiatan bakti sosial, yakni membagikan sembako ke daerah-daerah tertentu yang membutuhkan, berkoordinasi dengan tokoh-tokoh setempat. Pada awal Januari lalu, PSC juga menyumbangkan 1.000

bibit pohon albasiah ke Desa Turus, Kecamatan Kemiri. Rencananya, setelah Lebaran nanti juga PSC kembali melaksanakan kegiatan kumpul bareng bakti sosial di Desa Gunung Teges, Kemiri. “Anggota PSC hampir di seluruh kecamatan ada. Misal ketika ada bencana, juga bisa saling berbagi informasi untuk saling membantu. Atau misalnya ada beberapa desa yang merasa banyak gangguan hama, kalau dulu banyak sekali babi hutan, kami koordinasi siapa-siapa yang boleh atau mempunyai senapan berizin untuk bisa membasmi atau mengendalikan hama itu,” tuturnya. ■ Wadah Silaturahmi Dengan dibentuknya PSC, sekaligus menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi antar penghobi senapan angin dan menjaga keguyuban. Selain itu, juga bertujuan untuk menghimpun para penghobi senapan angin untuk bisa memberi banyak manfaat bagi

masyarakat umum melalui berbagai kegiatan bakti sosial. Dengan berbagai kegiatan sosial yang dilakukan, sekaligus diharapkan bisa mengubah penilaian negatif terhadap penghobi senapan angin. “Kami sampaikan bahwa PSC itu sebenarnya bukan sekedar klub orang-orang yang suka berburu atau pemegang senapan angin, tetapi kami klub yang ingin berbagi dan ingin banyak bermanfaat kepada masyarakat. Kami ingin mengubah cara pandang mereka kepada kami agar kami tidak dipandang yang agak buruk,” kata Ali yang seharihari bekerja di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Purworejo. Kepada para anggota, lanjutnya, juga selalu dihimbau agar menjaga etika dalam menggunakan senapan angin. Seperti ketika di jalan saat berangkat berburu atau latihan agar senapan tidak ditenteng seperti jagoan, tetapi dimasukkan di dalam tas dan diamankan dalam posisi aman.

Selain itu juga harus memperhatikan apa yang boleh dan yang tidak boleh ditembak. “Jadi tujuannya bukan untuk pamer-pamer senapan, ubyang-ubyung itu tidak, tapi kami ada sesuatu yang sifatnya lebih berkemanusiaan, berbagi,” imbuhnya. Humas PSC, Adhin Yuli Prasetyo mengungkapkan, komunitas ini semula hanya be-

ranggotakan lima orang yang memiliki kesamaan hobi pada senapan angin. Namun kemudian anggotanya semakin bertambah dan saat ini berjumlah sekitar 500 orang. Meski demikian tidak semua selalu bisa hadir setiap kali kopdar atau kumpul pertemuan. “Anggota yang aktif sekitar 70 sampai 80 orang,” katanya.■ smn/Panuju Triangga

BAKTI SOSIAL : Komunitas PSC melakukan bakti sosial menyumbangkan 1.000 bibit pohon albasiah ke Desa Turus, Kecamatan Kemiri, Purworejo pada awal Januari lalu.■ Foto : dok/smn


13

PANTURA TIMUR

Jumat Pon, 18 Januari 2019

■ Belum Setahun Beroperasi

Gedung Parkir RSUD Retak-retak REMBANG – Gedung parkir baru khusus sepeda motor milik RSUD dr R Soetrasno Rembang mengalami keretakan di beberapa titik. Hal itu cukup mengherankan lantaran gedung parkir tiga lantai tersebut baru beroperasi pada Februari 2018 silam, atau kurang dari setahun ini digunakan. Dari pantauan, keretakan terjadi di beberapa bagian samping bawah anak tangga untuk melintas pengunjung. Tangga yang terpantau mengalami keretakan berada di titik menuju lantai dua dan tiga. Selama ini, keberadaan tangga tersebut sangat vital bagi pengguna parkir sepeda motor. Pasalnya, tangga menjadi satusatunya akses pengunjung RSUD setelah memarkir kendaraan roda dua miliknya. Ketua Lembaga Study Pemberdayaan Masyarakat (Lespem) Rembang, Bambang Wahyu Widodo menyatakan, kualitas bangunan gedung parkir layak dipertanyakan. Ia

berharap spesidikasi bangunan tersebut harus diperiksa, sudah sesuai atau belum. Ia menyebut, dari sisi ukuran bangunan gedung parkir itu tidak terlalu besar. Sedangkan anggaran yang digunakan untuk pembangunan berdasarkan informasi mencapai hingga Rp 3.182.083.000,. “Saya berharap tim pengawal pembangunan, turun tangan melakukan pengecekan. Kalau memang benar ditemukan indikasi bangunan yang tidak layak dan tidak sesuai spesifikasi, jangan ragu untuk segera memproses sesuai aturan yang berlaku,” terang dia.

Rumah Mahmudi Terbakar DEMAK - Sebuah rumah di Dukuh Mijen Desa/Kecamatan Wonosalam hangus terbakar, Kamis (17/1). Kediaman milik Mahmudi (55) itu rata tanah setelah dilalap si jago merah yang diduga berasal dari korsleting listrik. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Namun diperkirakan korban menanggung kerugian material senilai Rp 100 juta. Sebab selain keseluruhan rumah konstruksi kayu, sebuah sepeda motor Honda Vario turut menjadi puing saat kebakaran terjadi. Sebagaimana disampaikan Kapolsek Wonosalam AKP Wasito, kepulan asap hitam di bagian atap rumah korban pertama kali dilihat oleh Komariah (44) yang kebetulan sedang duduk bertamu di teras rumah Mustagfiroh (30). Kebetulan rumah saksi berada tepat di depan lokasi kejadian. Karenanya kedua ibu-ibu itu spontan berteriak kebakaran, sehingga mengundang perhatian warga sekitar yang langsung memberikan pertolongan. “Saat kebakaran, rumah kosong dan terkunci. Maka itu warga kesulitan mengeluarkan sepeda motor milik korban yang diparkir di dalam rumah,” kata kapolsek. Sambil berupaya memadamkan dengan peralatan seadanya, Imam Safi’i (42) juga tetangga korban menghubungi pemadam kebakaran. Dua armada pemadam kebakaran pun tak lama tiba di lokasi. Dibantu personel polsek, koramil, juga relawan BOBD akhirnya api berhasil dijinakan sekitar 30 menit kemudian. Mendapati rumah berukuran 7x12 meter miliknya hangus tersisa puing, Mahmudi yang sehari-hari bekerja sebagai tukang kayu itu hanya bisa terdiam memandang nanar. Sementara untuk meringankan beban korban, Kapolsek Wasito berserta jajaran Polsek Wonosalam menyerahkan bantuan berupa dua karung beras. “Meski tak seberapa, bantuan yang kami serahkan semoga bermanfaat. Rencananya Jumat (18/1) pagi kami bergotong-royong warga membantu membersihkan sisa reruntuhan rumah korban,” kata kapolsek. ■ ssi/SR

■ Dicek Hal sama disampaikan anggota Komisi C DPRD Rembang, Puji Santoso. Ia mengungkapkan, keretakan bagian gedung parkir baru RSUD perlu dilakukan pengecekan mendetail. Sehingga, bisa diketahui penyebab bangunan cepat rusak. Dari pengecekan itu bisa diketahui kerusakan apakah karena usia cor, campuran cor atau faktor alam. “Kalau kualitas bangunan <I>kok <P>tidak sesuai dengan yang direncanakan, itu yang memengaruhi sangat banyak. Jadi perlu dicek secara mendetail apa yang menyebabkan bangunan cepat rusak,” paparnya. Menurut Puji, pihak rumah sakit harus segera melakukan perbaikan agar keretakan tak membahayakan pengguna parkir. Anggapannya, anggaran perbaikan tidak terlalu besar sehingga rumah sakit bisa menganggarkan sendiri. Sementara itu Direktur RSUD dr R Soetrasno, Agus Setiyohadi

RETAK-RETAK : Bagian tangga di komplek gedung parkir kendaraan roda dua RSUD dr R Soetrasno Rembang sudah mengalami retak-retak di beberapa bagian meskipun belum ada satu tahun dioperasikan. ■ Foto: SMN/Ilyas al-Musthofa-SR mengakui sudah mengetahui soal keretakan di bagian tangga gedung parkir. Saat ini pihaknya

sedang dalam persiapan melakukan perbaikan. “Menurut tukang bangunan, keretakan

pasangan bata, bukan struktur beton. Akan segera diperbaiki,” tandasnya. ■ SMN/lee-SR

55 Anggota Relawan Demokrasi Dikukuhkan JEPARA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jepara mengukuh kan 55 anggota Relawan Demokrasi. Pengukuhan dilakukan di Aula Hotel D’season Jepara, Kamis (17/1). Keberadaan Relawan Demo krasi ini diharapkan bisa meningkat kan dan memperluas partisipasi masyarakat pada pemilu 2019. Ketua KPU Jepara, Subhan Zuhrie menyatakan, sebelum ini pihaknya telah menyeleksi dan menentukan para relawan yang diambil dari berbagai kelompok atau basis masyarakat di Jepara. Secara teknis memang tidak dibuka secara terbuka, namun pilihan ini dikatakan lebih efektif dan efisien. Mereka yang tergabung dalam RD pada umumnya merupakan tokohtokoh utama dalam organisasi atau komunitas yang ada di Jepara. Pengukuhan Relawan Demokrasi di Kabupaten Jepara merupakan salah satu yang tepat waktu sesuai rencana yang disusun oleh KPU Pusat. Beberapa daerah yang menggunakan sistem terbuka, sejauh ini masih berproses untuk mendapatkan anggota RD. KPU Jepara sendiri berharap anggota Relawan Demokrasi terpilih dan sudah dikukuhkan bisa segera melakukan aksi sesuai dengan

aturan yang sudah ditentukan. “Kami kira jika digunakan sistem terbuka dalam perekrutan anggota Relawan Demokrasi ini belum tentu tokoh-tokoh yang saat ini telah dikukuhkan mau mendaftarkan diri. Tapi dengan cara tertutup seperti ini, kami mendapatkan anggota-anggota yang benar-benar berkualitas,” ujarnya, Kamis (17/1). Sementara Komisioner Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih,

Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia KPU Jepara, Muhammadun menyebutkan, sesuai dengan surat dari KPU RI Nomor 32/PP.08SD/06/KPU/I/2019 bertanggal 9 Januari 2019, KPU kabupaten/kota diminta membentuk relawan demokrasi dengan jumlah 55 orang yang mewakili 10 basis masyarakat. Sesuai instruksi ini, pembentukan Relawan Demokrasi harus dilakukan Januari ini.

DIKUKUHKAN: Anggota Relawan Demokrasi KPU Jepara membaca sumpah dan janji sebelum dikukuhkan oleh Ketua KPU Jepara, Kamis (17/1). Sebanyak 55 orang terpilih dan dikukuhkan menjadi Anggota Relawan Demokrasi Kabupaten Jepara. ■ Foto: Budi Santoso/SR

Untuk itu, KPU Jepara langsung menindaklanjuti dengan menyampaikan pengumuman ke lembaga-lembaga yang merepresentasikan 10 basis tersebut. Selain itu juga ada pendaftar dari luar lembaga. Semua berkas pendaftaran diterima dan diseleksi, lalu dilanjutkan dengan tahapan wawancara. Basis masyarakat dimaksud adalah basis keluarga, basis pemilih pemula, basis pemilih muda, basis pemilih perempuan, basis pemilih penyandang disabilitas, dan basis pemilih berkebutuhan khusus. Kemudian juga basis pemilih marginal, basis komunitas, basis keagamaan, dan basis warganet. “Setelah dikukuhkan, mereka langsung diberi pembekalan materimateri seputar kepemiluan yang menjadi bekal mereka nanti di basis-basis kelompoknya. Di antara materi yang diberikan adalah pentingnya demokrasi, pemilu, dan partisipasi. Selain itu juga tentang tata cara pemberian suara dalam pemilu, peserta pemilu, hak pilih, juga manajemen informasi kepemiluan,” ujar Muhamadun menjelaskan. Setelah pengukuhan, para relawan akan langsung terjun ke masyarakat. ■ dis/SR

Pelebaran Jalan Nasional Blora-Cepu Dimulai BANTU PEMADAMAN: Anggota Polsek Wonosalam bergotong-royong dengan para relawan BPBD dan warga membantu pemadaman api yang membakar rumah milik Mahmudi, warga Wonosalam.■ Foto: sari jati/SR

JPU Tetap Tuntut Kamadjaja 6 Bulan BLORA - Sidang ke-21 perkara gula non-SNI di Pengadilan Negeri (PN) Blora dengan terdakwa Lie Kamadjaja, Rabu (16/1), Jaksa Penuntut Umum (JPU) Karyono tetap pada tuntutannya enam bulan penjara. Dalam persidangan dengan agenda tanggapan (replik) atas pledoi terdakwa dan penasihat hukumnya Heriyanto, yang disampaikan pada sidang ke-20 di ruang sidang utama PN Blora, Rabu (9/1) pekan lalu. “Iya, tentu kami tetap pada tuntutan awal, biarlah nanti majelis hakim yang memutuskan,” beber JPU Karyono. Sidang yang berlangsung tidak lebih dari 15 menit tersebut, JPU dari Kejaksaan Negeri (Kejari) Blora tidak membacakan replik setebal sembilan halaman. Sidang dengan majelis hakim Dwi Ananda (ketua), Morindra Kresna dan Endang Dewi (anggota), Mailinda Eka Yuniza, Karyono langsung menyerahkan replik-nya kepada majelis hakim. Selain kepada majelis hakim, replik dengan cover warna merah maroon diberikan kepada terdakwa Lie Kamadjaja, dan penasehat hukumnya, Hariyanto. Ditanya majelis hakim soal replik perlu dibaca atau tidak, JPU menjawab tidak perlu dibacakan lagi. Sidang yang dimulai sekitar pukul 16.35 Wib berakhir pukul 16:48 WIB. Sebelumnya, JPU menuntut terdakwa mantan Direktur Utama (Dirut) PT Gendhis Multi Manis (GMM) Blora Lie Kamadjaja dengan hukuman pidana penjara selama enam bulan. ■ K-9/SR

BLORA - Proyek pelebaran jalan nasional Blora-Cepu dimulai. Pelaksanaan diawali dari pemetaan, ukur fisik, penebangan pohon, dan kini disusul tahap fisik diawali dari Nglobo, Kecamatan Jiken, Blora. Untuk penebangan pohon kanan-kiri jalan dilakukan bertahap dari barat di titik gapura timur pintu masuk Kota Blora, kawasan Bataliyon Infanteri (Yonif) 410/Alugoro, terus ke arah timur. Kamis (17/1), penebangan pohon sudah sampai di depan kantor Pengadilan Negeri (PN) Blora, dan terus bergeser ke arah timur hingga simpang empat (bangjo) Seso depan Mapolres Blora. “Maaf untuk semua pihak, tebang pohon ini mengganggu dan membuat ma cet lalu lintas,” ungkap Jono (44), salah satu pekerja proyek jalan. Pejabat Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Provinsi Jateng PPK RembangBlora-Cepu, Suratno, menjelaskan proyek fisik sudah dimulai dari timur (Nglobo). Diakui, pelaksanaan proyek pelebaran jalan seluas 11,2 kilometer waktunya agak mepet,

pihaknya minta semua pihak mensuportnya. “Pelebaran sudah berjalan, dimulai dari Nglobo, mohon suport semua pihak,” harap Suratno. ■ Lelang Ulang Proyek pekerjaan pelebaran jalan nasional Blora-Cepu berbiayai Rp 83 miliar lebih, sempat tertunda akibat prosedur lelang yang salah, dan lelang harus diulang. Sebelumnya proyek tersebut telah dimenangkan oleh PT Bangun Makmur Utama (PT BMU) Sema rang, persiapan sudah matang, bahkan pelaksana mulai bekerja pada September 2018 lalu. Pekerjaan yang matang ternyata batal. Penyebabnya ada kesalahan dalam prosedur lelang, hingga akhirnya Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VII membatalkan pekerjaan, dan menggelar lelang ulang. Lelang ulang, kembali dimennangkan PT BMU, dengan nilai proyek Rp 83 miliar lebih, yakni mulai tugu batas kota (Yonif 410/Alugoro) Blora sampai pertigaan Nglobo, timur Kota Kecamatan Jiken. Awalnya,

PELEBARAN: Untuk pelebaran jalan nasional Blora-Cepu, pohon pelindung di kanan-kiri jalan ditebang, dimulai dari gapura timur pintu masuk Kota Blora. ■ Foto : Wahono/SR proyek tersebut hanya dianggarkan Rp 59 miliar dengan masa kontrak kerja sampai 31 Desember 2018 (non-multiyears). Dalam perkembangannya, ada penambahan anggaran menjadi Rp 84 miliar (TA 20182019 masa kontrak kerja sampai 31 Desember 2019 (multiyears). Penanggung jawab proyek oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional VII Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional

Wilayah I Provinsi Jateng PPK Rembang-Blora-Cepu. Pelabaran badan jalan dari enam meter menjadi sembilan meter. Sebelumnya (2017), Kementerian PUPR mengalokasikan anggaran Rp 31,9 miliar untuk proyek preservasi, dan pelebaran jalan Blora-Cepu di Kecamatan Sambong dari buk brosot hingga perempatan Puskesmas Sambong model hotmix. ■ K-9/SR

Pemkab Hibahkan Bekas Bongkaran Pasar ke Madin

ADMINISTRASI: Penyerahan dokumen (administrasi) penandatanganan NPHD dari Sekda Komang Gede Irawadi kepada para penerima hibah. ■ Foto : Ist/Wahono/SR BLORA - Setelah menerima dokumen hibah dari Pemkab Blora, lembaga pendidikan,

ponpes dan pemerintah desa penerima hibah, Kamis (17/1), mulai memperbaiki dan

menatanya di tempat masingmasing. Hibah dari Pemkab Blora tersebut, ada yang berupa kayu bekas kusen, tiang, usuk, papan dan lainnya yang sebagian masih bisa dimanfaatkan oleh panerima. “Kayu bekas kusen, usuk, dan tiang masih layak untuk tambal sulam sekolah kami,” ungkap Suyatno, salah satu guru Madrasah Diniyah (Madin) di Cepu. Sebelumnya, pemkab melalui Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah (BPPKAD), menyerahkan dokumen berupa bongkaran pasar kepada sejumlah lembaga pendidikan, ponpes dan desa. Dokumen hibah diserahkan

Sekda setempat, Komang Gede Irawadi, berupa bongkaran eks Pasar Kecamatan Todanan, Puskesmas dan Pasar Induk Cepu yang dirovaasi pada tahun anggaran (TA) 2018. “Dokumen sudah kami serahkan Selasa (15/1), semoga dimanfaatkan dengan baik,” jelas Komang Gede Irawadi. Menurutnya, hibah diberikan pemkab berdasarkan ajuan proposal yang masuk, yakni untuk lima Madin, satu pondok pesantren (ponpes), dan dua desa. Penyerahan dilakukan secara administrasi berupa penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD), dan sebagian

barangnya ada yang sudah diserahkan. Penerimanya, masingmasing Madin Al Fattah Desa Nglanjuk, Madin Nurul Huda Desa Gadon, Madin Al Fatah Desa Cabean, Kecamatan Cepu, menerima kayu bongkaran Pasar Induk Cepu. Selain itu Madin Darul Muttaqin Desa Cabean, dan Madin Al Hidayah Wonorejo Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, juga menerima kayu bongkaran Pasar Induk Cepu Sedangkan Desa Todanan, Pondok Pesantren Kampoeng Pitulikur, Desa Sumber Kecamatan Kradenan, menerima kayu bongkaran Pasar Todanan untuk Desa Megeri, Kecamatan Krade-

nan, menerima kayu bongkaran bangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Megeri. Sekda Komang berharap, kayu-kayu bongkaran tersebut bisa dimanfaatkan untuk penunjang kegiatan pembelajaran di Madin, Ponpes ataupun kegiatan Desa. “Nantinya bisa untuk membuat mebel, atau tambahan ruang kelas atau tmabal sulam lainnya,” jelasnya. Sebelumnya, pemkab juga menyerahkan hibah barang kendaraan bekas kepada sejumlah SMK, tujuannya agar hibah itu bisa untuk bahan edukasi dan praktikum siswa. ■ K-9/SR


PANTURA BARAT

Jumat Pon, 18 Januari 2019

Enam Bulan Kosong, Jabatan Direktur RSUD Kraton Akhirnya Diisi KAJEN- Untuk menunjang pelayanan prima kepada masyarakat, RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan yang berada di Kota Pekalongan pada tahun 2019 akan dibangun lima lantai. RSUD Kraton akan dijadikan rumah sakit rujukan regional tipe B. Demikian disampaikan Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, usai melantik dr Eko Wigiantoro sebagai Direktur RSUD Kraton menggantikan dr Teguh Imanto Sp.Og yang terjerat kasus hukum, kemarin. Dokter Eko sebelumnya menjabat sebagai dokter madya Puskesmas Karangdadap. Menurut bupati, sejak terjadinya perubahan regulasi

dari BPJS, terjadi penurunan pasien, sehingga sekarang ini akan dilakukan inovasi-inovasi pelayanan prima kepada masyarakat, dengan memberikan layanan unggulan nonBPJS. “Sejak terjadi perubahan regulasi dari BPJS, memang terjadi penurunan, sehingga harus dilakukan langkah inovasi, memberikan pelayanan unggulan terbaik nonBPJS,” kata Bupati. Disebutkan, perubahan regulasi BPJS tidak menyurutkan komitmen Pemkab Pekalongan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, utamanya warga tidak mampu, karena semuanya akan dilayani secara baik, agar menjadikan RSUD

Kraton tetap menjadi rumah sakit rujukan terbaik. Untuk meningkatkan pelayanan dan kenyamanan bagi seluruh masyarakat, di tahun 2019 RSUD Kraton akan dibangun gedung lantai lima. Sehingga dapat memberikan jaminan kepada pasien yang dirujuk ke rumah sakit daerah Kabupaten Pekalongan tersebut. Sementara untuk pengisian jabatan direktur rumah sakit itu, Bupati menjelaskan, pihaknya telah melakukan seleksi secara ketat terhadap kandidatkandidat yang memenuhi kriteria, sehingga terjadi kekosongan sampai enam bulan. “Jadi pelantikan direktur

ini yang pertama adalah mengisi kekosongan selama enam bulan di RSUD Kraton, kemudian memetakan seluruh persoalan setempat, untuk menemukan solusi terbaik. Selanjutnya adalah menuju visi misi yang sudah ditetapkan di rumah sakit,” jelasnya. Sehingga direktur baru memiliki banyak tantangan dalam bertugas, untuk mempertahankan RSUD Kraton sebagai rumah sakit rujukan regional tipe B terbaik, dengan dibantu seluruh komponen yang ada di rumah sakit, serta dukungan penuh Pemkab Pekalongan. ■ haw-Tj

■ Di Kabupaten Pekalongan

48 Anak Alami Gizi Buruk KAJEN- Pmerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan terus berupaya untuk menekan kasus gizi buruk, gizi kurang, dan stunting di Kota Santri. Hingga saat ini masih ada 48 anak menderita kasus gizi buruk, dari sebelumnya terdapat 53 anak. Sedangkan pada tahun 2017 terdapat 500 anak mengalami gizi kurang, dan sudah bisa diatasi hingga 98 persen pada akhir tahun 2018. Namun, dari penelusuran oleh Dinas Kesehatan pada tahun 2019 ini ditemukan lagi 475 anak gizi kurang yang akan diatasi. Salah satu upaya yang dilakukan Dinas Kesehatan bekerja sama dengan Yayasan Amway Peduli menggelar penyuluhan kesehatan gizi dan pemeriksaan balita di Pendapa Rumdin Bupati Pekalongan, Kamis (17/1). Penyuluhan kesehatan gizi ini penting mengingat salah satu faktor penyebab anak kurang gizi karena kesalahan orang tua dalam pola asuhnya. Faktor pemicu lainnya adalah tingkat pendapatan dan faktor lingkungan. “Pada tahun 2017 di Kabupaten Pekalongan ada 53 anak menderita gizi buruk, turun menjadi 48 anak pada akhir tahun 2018. Stunting atau pertumbuhan terhambat

berdasarkan pantauan status gizi di tahun 2016 ada 112 anak, dan di tahun 2017 ada 91 anak,” terang Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Ida Sulistiani. Dikatakan, penyebab masalah gizi bermacammacam, di antaranya kemampuan daya beli masyarakat, ketersediaan pangan di rumah tangga, kekeliruan dalam pola asuh terhadap anak, dan faktor lingkungan. “Ada arthone, ada pangannya tapi ilmunya dalam pola asuh keluarga tidak ada. Untuk itu kita membekali ibu-ibu agar tidak

PENYULUHAN KESEHATAN GIZI : Ratusan ibu di Kabupaten Pekalongan mengikuti penyuluhan kesehatan gizi dan pemeriksaan balita di Pendapa Rumdin Bupati, kemarin. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj keliru dalam pola asuh keluarga, salah satunya dengan kegiatan penyuluhan ini yang mendatangkan ahli dari Jakarta bekerjasama dengan Yayasan Amway Peduli,” terang Asip. Kurang Pengetahuan Sedangkan, Ida Sulistiani menambahkan, persoalan gizi pada anak juga dipengaruhi faktor ibu hamil yang tidak memahami asupan gizi dan kurangnya pengetahuan pola asuh anak. “Kita tangani persoalan gizi buruk ini lintas sektoral, di antaranya bersama Kemenag, PKK, dan lainnya. Dengan Kemenag di

antaranya ada kelas calon pengantin agar memiliki pengetahun yang baik setelah menikah,” katanya. Ahli gizi dari Jakarta Dr Rita Ramayulis DCN MKes, menyatakan, 2/3 kematian anak disebabkan persoalan kurang gizi. Padahal, kata dia, di Indonesia banyak orang kaya, dan tanahnya subur. Dikatakan, makanan bergizi tidak harus mahal, sehingga bukan masalah miskin atau kaya. “Ibu-ibu ini tahu dan mau ndak untuk menyiapkan makanan bergizi bagi anakanaknya,” ujar dia. ■ haw-Tj

DIREKTUR RSUD KRATON : Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melantik dr Eko Wigiantoro sebagai Direktur RSUD Kraton, menggantikan dr Teguh Imanto yang terjerat kasus korupsi. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

Desa Pemaron Miliki Gedung Serba Guna BREBES– Cita-cita Desa Pemaron, Kecamatan/Kabupaten Brebes untuk memiliki gedung serba guna akhirnya terwujud. Bahkan, gedung tersebut boleh dibilang sebagai satu-satunya gedung serba guna yang ada di wilayah Kecamatan Brebes. “Alkhamdulillah, setelah hampir tiga tahun dikerjakan, gedung serba guna yang menjadi dambaan warga Desa Pemaron akhirnya bisa terwujud,” jelas Kepala Desa (Kades) Pemaron, Haris Ridiyanto saat dihubungi di kantornya, Kamis (17/1). Haris menambahkan gedung serba guna Desa Pemaron saat ini dapat difungsikan untuk pertemuan rutin warga. Di samping pula, bisa dimanfaatkan untuk kegiatan olahraga khususnya badminton. “Selain sebagai gedung pertemuan, juga ada lapangan badminton. Sehingga, di malam hari atau saat hari libur warga bisa menggunakan gedung tersebut untuk latihan badminton,” kata Haris. Dia mengemukakan, anggaran untuk pembangunan ge dung tersebut berasal dari alokasi dana desa (ADD) dan ban tuan keuangan dari Pemkab Brebes. Total anggaran yang dialokasikan untuk membangun gedung ini sebesar Rp 241 juta. “Keberadaan gedung serba guna ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Desa Pemaron. Bagaimana tidak, di wilayah Kecamatan Brebes baru Desa Pemaron yang baru memiliki gedung serba guna. Berdirinya gedung tersebut, sudah barang tentu bisa menjadikan seluruh komponen masyarakat Desa Pemaron khusunya untuk merasa memilikinya,” jelas Haris. Haris mengemukakan, keberhasilan lainnya yakni mampu melunasi pajak bumi dan bangunan (PBB) tercepat selama empat tahun berturut-turut se-Kecamatan Brebes. ■ ero-Tj

■ Imbas Pemuda Bunuh Diri Karena Cinta

Asip akan Lebih Perhatikan Persoalan Generasi Milenial KAJEN- Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengunjungi rumah orang tua Wahono (20), seorang pemuda yang bunuh diri diduga akibat putus cinta, di Desa Tengeng Wetan, Kecamatan Siwalan, Kamis (17/1) siang. Selain bertakziyah, Bupati juga memetakan persoalan yang dihadapi korban, sehingga diharapkan kasus serupa tidak ada lagi di Kota Santri. Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan, seorang pemuda di Desa Tengeng Wetan meninggal dunia dengan cara bunuh diri karena persoalan cinta. Ia mengaku prihatin dengan kejadian tersebut, apalagi di desa itu sudah dua kali kejadian bunuh diri. “Kadatangan saya ke sini untuk menya takan turut berduka cita, sekaligus memetakan apakah hanya karena motif asmara atau ada motif sosial lainnya yang bisa kita pecahkan,” ujar Asip. Dikatakan, berdasarkan dialog dengan orang tua korban dapat disimpulkan pada saat ini generasi muda milenial banyak yang merasa intropet atau merasa hidup sendiri, dan tidak terbuka.

Oleh karena itu, Bupati memerintahkan Camat dan pemerintah desa agar ada forum warga yang mengeksplore persoalanpersoalan yang terjadi di generasi muda usia 20-an, atau generasi milineal. “Ini kasus anak muda milineal yang mungkin tidak kuat menahan beban, dalam hal ini beban asmara,” ungkapnya. Kasus yang menimpa Wahono, lanjut Asip, menjadi pelajaran bagi pemerintah dalam hal ini

melalui dinas terkait untuk melakukan upaya-upaya agar di komunitas pemuda ini sering terjadi interaksi. Dengan sering berinteraksi, kata dia, sangat memungkinkan persoalan-persoalan yang didera secara pribadi bisa diungkapkan kepada orang lain, sehingga persoalan ada pemecahannya. Bupati menambahkan, generasi muda harus dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan positif agar ada ruang untuk mengespresikan diri. “Kami sempat berdialaog dengan

BERKUNJUNG : Bupati Asip Kholbihi berkunjung ke keluarga Wahono (20), pemuda yang bunuh diri karena cinta, di Desa Tengeng Wetan, Kecamatan Siwalan, kemarin. ■ Foto : Hadi Waluyo-Tj

keluarga almarhum M Tri Wahono yang meninggal secara tak wajar, dan orang tuanya menerangkan anaknya sangat tertutup,” paparnya. ■ Istigotsah Untuk itu, Bupati menginstruksikan kepada jajaran desa supaya mengadakan acara istighotsah sebagai wahana interaksi sosial. “Karena permasalahan generasi muda seperti yang dialami almarhum Wahono, disebab kan tidak adanya penyema ngat atau pun kedekatan dari masyarakat sekitar. Kita juga akan siapkan psikolog jika memang diperlukan untuk mengatasi persoalan yang dihadapi kaum muda,” imbuhnya. Seperti diberitakan, hanya gara-gara diduga putus cinta, seorang pemuda di Kabupaten Pekalongan nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Wahono (20), warga Dukuh Gandu Kidul, Desa Tengengwetan, Kecamatan Siwalan, bunuh diri dengan meminum air campuran sabun cuci dan gantung diri menggunakan tali rafia. ■ haw-Tj

GEDUNG SERBA GUNA : Kades Pemaron, Haris Ridiyanto menunjukkan gedung serba guna yang berdiri megah di areal kantor yang dipimpinnya. ■ Foto : Eko Saputro-Tj

Pelantikan Kades Dilakukan Dua Waktu SLAWI- Pelantikan Kepala Desa (Kades) terpilih yang mengikuti Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak gelombang II di Kabupaten Tegal, akan dilakukan dalam dua waktu. Hal itu dikarenakan sebanyak 115 Kades terpilih pada Pilkades 17 Desember 2018 lalu itu, massa berakhir jabatan yang berbedabeda. “Pelantikan akan dilantik di dua waktu berbeda. Pelantikan itu sendiri akan digilir sesuai masa habis jabatan kades,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Kabupaten Tegal, Prasetyawan, kemarin. Dikatakan, bagi para Kades yang massa berakhirnya maksimal hingga 18 Januari 2019, maka pelantikan Kades dilakukan paling lambat 15 Februari 2019. “Perkiraan pertengahan Februari 2019 nanti. Jika bisa lebih cepat, kami usahakan pelantikan diselenggarakan pada 5 Februari-6 Februari 2019. Target cepat itu akan kami usahakan. Sekiranya tidak bisa akan dilantik 15 Februari paling lambat,” papar Prasetiawan. Menurut dia, munculnya perkiraan waktu pelantikan tersebut, karena harus menunggu prosedur koreksi Surat Keputusan (SK) dari Bagian Hukum Setda Tegal. Sebab sampai saat ini, kata Prasetyawan, SK tersebut belum terselesaikan sehingga pihaknya belum berani menetapkan tanggal pelantikannya. “Tetapi, tanggal yang kami pilih sudah diambil yang paling maksimal karena Bupati punya kewajiban harus menetapkan SK paling lambat 30 hari sejak menerima laporan dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD),” sambung dia. ■ smn/H64

Satpolair Lakukan Simulasi P3K Hadapi Kecelakaan Laut dan Banjir TEGAL- Jajaran Kesatuan Polisi Air (Satpolair) Polres Tegal Kota kini siap siaga dan terus melakukan latihan, serta simulasi dalam rangka memberikan pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K). Seperti kecelakaan di laut, sungai maupun saat banjir. Kasatpolair AKP Siswanto SAg mengatakan, kesatuannya selama ini bersama Tim SAR dari Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal, telah menyiagakan perahu karet di lokasi wisata Pantai Alam Indah (PAI) Tegal. ‘’Ini dilakukan sejak libur panjang akhir Desember hingga awal tahun ini. Tapi kesiapsiagaan terus kami lakukan. Bahkan selain tetap siaga, kami menggelar latihan SAR dalam rangka memberikan pertolongan saat terjadi

kecelakaan di laut maupun sungai jika ada korban tenggelam. Juga saat terjadi banjir,’‘ terang dia. Untuk latihan pertolongan kecelakaan orang tenggelam atau saat terapung di laut, pada tahapan dasar, simulasi awal dilakukan di kolam renang di lokasi wisata Purwahamba Indah (Purin) Kabupaten Tegal. Hal itu untuk mempermudah peragaan atau simulasi teknik yang tepat dan cepat, dan mudah melakukan pemantauannya secara langsung. ‘’Untuk mematangkannya, kemudian dilakukan di lokasi perairan atau laut. Yakni di sekitar perairan PAI,’‘ terang dia. ■ Pencarian Korban Selain melakukan praktik langsung maupun simulasi P3K

di laut dan sungai, personel Satpolair Polres Tegal Kota juga memperagakan simulai pencarian korban tenggelam baik di laut maupun di sungai. Teknik pertolongan lainnya adalah memberikan bantuan cepat saat terjadi banjir. Antara lain, bagaimana melakukan pengungsian meng gunakan perahu karet hingga rakit yang terbuat dari tong untuk wadah ikan maupun menggunakan drum. AKP Siswanto SAg yang memimpin latihan dan simulasi itu menambahkan, selain personelnya digenjot untuk mematangkan teknik pertolongan korban kecelakaan di air, dan pencarian korban tenggelam, juga terus melakukan imbauan ke

pengunjung objek wisata pantai PAI. Bahkan pihak pengelola objek wisata itu, juga sudah memberi tanda peringatan berupa bendera merah. Yakni, peringatan bagi pengunjung agar tidak berenang melebihi batas bendera itu. Jika ada angin kencang, hujan dan ombak tinggi, pengunjung dilarang keras untuk bermain di pantai. Imbauan serupa juga ditujukan ke para pemancing yang kerap berada di lokasi pemecah ombak. Karena saat sekarang cuaca kerap tidak bersahabat. Sering terjadi angin kencang dan ombak cukup tinggi yang membahayakan pengunjung lokasi wisata itu. ■ smn/D12

KORBAN TENGGELAM : Personel Satpolair Polres Tegal Kota saat melakukan simulasi teknik menolong korban tenggelam di laut. Latihan dilakukan di kolam renang objek wisata Purin, Kabupaten Tegal dan PAI Kota Tegal. ■ Foto : Riyono Toepra/smn


Pemanggilan Ditunda

Jumat Pon, 18 Januari 2019

15

WAKIL Ketua Umum PSSI Joko Driyono, meminta penundaan panggilan dari Satgas Anti-Mafia Bola di Bareskrim Polri, terkait kasus dugaan pengaturan skor di laga Liga 3 2018, yang mempertemukan tim Persibara (Banjarnegara) dan PS Pasuruan. Seharusnya Joko dijadwalkan dipanggil untuk dimintai keterangannya pada Jumat (18/1). Namun dia mengaku tidak bisa memenuhi panggilan yang telah dijadwalkan itu. ‘’Hari Jumat (18/1) saya harus terbang ke Bali. Makanya kami minta penundaan,” kata Joko, Kamis (17/1). ■ cnn-Am

Foto : DOK

Pengurus Baru KONI Blora Bertambah BLORA- Tugas tim formatur yang dipilih dalam forum Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Blora, pada 18 Desember lalu, telah merampungkan tugasnya. Dalam produk yang dihasilkannya itu, kepengurusan KONI Blora Periode 2019-2023, mengalami perubahan dibanding pada periode sebelumnya, seperti dibeber dalam rapat internal KONI setempat, Kamis (17/1). Berbeda dengan kepengurusan sebelumnya, struktur organisasi KONI untuk empat tahun ke depan, dilengkapi empat koordinator wilayah (korwil), dengan menyesuaikan eks kawedanan. Keempat korwil itu, eks Kawedanan Blora, eks Kawedanan Cepu, eks Kawedanan Ngawen dan eks Kawedanan Randublatung. “Kami lengkapi korwil, tujuannya sebagai koordinator atau penghubung pelaksanaan program kerja KONI di 16 kecamatan di Blora,’’ tandas Ketua Umum KONI Blora, Hery Sutiyono. Ditambahkan dia, salah satu program kerja di periode kali ini adalah, menggelar Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab). ■ Lebih Berat Hery Sutiyono sendiri yang

BARU: Sebagian pengurus KONI Kabupaten Blora masa bakti 2019-2013, saat melakukan rapat koordinasi internal di Aula KONI setempat, Kamis (17/1). ■ Foto : Wahono terpilih kembali sebagai Ketua Umum KONI dalam Musorkab 18 Desember 2018 menyatakan, pengurus KONI di periode ini memiliki tugas yang lebih berat. ‘’Sesuai harapan Pemkab, Blora ditargetkan bisa masuk 10 besar di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng mendatang,” bebernya. Lantaran beban tugas pengabdian yang makin berat itu, tim formatur telah menentukan siapa saja pengurus KONI yang dinilai mampu melaksakan tugas dengan baik, tambah Hery. Ada pun formatur kepengurusan KONI ada tiga orang, masing-masing Hery Sutiyono (Ketum terpilih), H Nur

Fatoni (FPTI), dan H Setiono (PASI) Blora. Hery menyatakan, selama hampir satu bulan ini tim formatur telah menyusun rancangan kepengurusan KONI. Hasil dari penyusunan itu telah disampaikan kepada Bupati Blora, Djoko Nugroho untuk dikonsultasikan. “Prinsipnya, Bupati menyetujui rancangan kepengurusan KONI Blora,’’ jelasnya dihadapan 24 calon pengurus KONI empat tahun ke depan. Di kepengurusan KONI kali ini, , ada beberapa personel baru. Namun ada pula personel yang tidak masuk lagi dalam

kepengurusan, karena alasan kesehatan. “Memang ada penambahan personel, dari 22 orang menjadi 25 orang. Ini karena selain jumlah cabor bertambah, ada korwil, dan tanggung jawab KONI juga semakin berat,” lanjut dia. Setelah mengundang semua personel pengurus baru, akan dimintakan rekomendasi Bupati, dan segera menyampaikan rancangan kepengurus KONI Blora itu ke KONI Jateng, untuk mendapatkan surat keputusan (SK). “Nanti kalau SK sudah keluar, dilanjutkan pelantikan,” pungkas Hery, yang juga pelatih atletik Blora itu. ■ K-9-Am

Kapolda Jateng Mengaku Tak Kenal Mbah Pri

Kejuaraan Pencak Silat Merpati Putih Open 2019

SEMARANG- Perkembangan kasus pengaturan skor atau match fixing di dunia persepakbolaan Indonesia, terus bergulir. Kali ini Kapolda Jateng, Irjen Polisi Condro Kirono, menanggapi dingin terkait nama dan foto dirinya yang sempat dicatut salah satu tersangka kasus ini, Priyanto alias Mbah Pri, untuk meminta sejumlah uang dari mantan manajer Persibara (Banjarnegara), Laksmi Indrayani. Dalam keterangannya, Condro menyatakan tidak mengenal nama Priyanto. Namun dia mengaku mengenal tersangka kasus pengaturan skor lainnya, Johar Lin Eng, yang merupakan Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jateng. “Kalau nama Priyanto alias Mbah Pri saya tidak tahu, tidak kenal. Tapi kalau Johar Lin Eng ya kenal, karena dia Ketua Asprov PSSI Jateng, dan saya di sini Kapolda Jateng. Saya sendiri sewaktu menjabat sebagai Kakorlantas Polri, ditunjuk sebagai CEO PS Bhayangkara, yang ikut kompetisi di Liga 1,’’ ungkap Condro, Kamis (17/1). Terkait pencatutan nama dan fotonya, Condro justru meminta masyarakat yang pernah menjadi korban karena dirugikan dan ditipu mafia bola, untuk segera lapor Polisi. “Saya sampaikan kepada seluruh warga masyarakat untuk berhati-hati,

JAKARTA- Perguruan Pencak Silat (PPS) Beladiri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih (MP), akan menggelar Kejuaraan Pencak Silat Merpati Putih Open 2019, memperebutkan Piala Berglir Panglima TNI. Kejuaraan yang akan diikuti seluruh perguruan pencak silat dalam dan luar negeri ini, akan dilaksanakan pada 28 Februari hingga 2 Maret mendatang. Dalam kejuaraan yang juga akan dilakukan pemecahan rekor Muri untuk kategori peragaan jurus tunggal dengan

jangan hanya karena ada SMS, kemudian ada foto bersama pejabat terus begitu mudahnya memberikan sesuatu kepada orang itu,” harap dia. ■ Kuasa Hukum “Silakan bila ada yang merasa dirugikan dan ditipu mafia bola, bisa melapor ke kami. Karena Polda Jateng juga bagian dari Satgas Mafia Bola Bareskrim,’’ jelas dia lagi. Pencatutan nama Kapolda Jateng, Irjen Polisi Condro Kirono oleh Priyanto alias Mbah Pri itu, sebelumnya diungkap Boyamin Saiman, kuasa hukum mantan Manajer Persibara Lasmi Indrayani. Dalam pemeriksaan oleh Satgas Mafia Bola, Lasmi menunjukkan bukti bila tersangka Mbah Pri yang pernah duduk sebagai anggota Komisi Wasit PSSI, beberapa kali meminta sejumlah uang untuk bisa mengatur skor, dan mengangkat klub Persibara yang berkompetisi di Liga 3, untuk naik kasta ke Liga 2 bahkan Liga 1. Untuk meyakinkan Lasmi, Mbah Pri mengaku dekat dengan Kapolda Jateng Irjen Polisi Condro Kirono. Bahkan Mbah Pri pun menunjukkan foto Kapolda Jateng bersama Ketua Asprov PSSI Jateng, Johar Lin Eng, yang kini juga berstatus tersangka. ■ cnn-Am

melibatkan 2.000 pesilat ini, akan dilaksanakan di Gelanggang Olah Raga (GOR) Ciracas, Jakarta timur. Kejuaraan ini bekerja sama dengan Pengurus Besar Ikatan Pencak Sikat Indonesia (PB IPSI). ‘’Sekitar 1.500 peserta pesilat dari berbagai perguruan pencak silat dalam dan luar negeri, akan mengikuti kejuaraan ini,’’ kata Ketua Umum Panitia MP Open 2019, DR H Abdul Kharis Almasyari, di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Kamis (17/1). ■ aa-Am

BERI KETERANGAN: Ketua Umum Panitia MP Open 2019, DR H Abdul Kharis Almasyari, bersama Pengda MP Jabar dan Pewaris MP Amos, saat memberi keterangan di Padepokan Pencak Silat TMII, Jakarta, Kamis (17/1). ■ Foto: Aria a

Bupati Wihaji Serahkan Bonus Rp 1,1 Miliar BATANG- Pemkab Batang menggelontorkan bonus sebesar Rp 1,1 miliar, untuk atlet dan pelatih berprestasi, yang berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2018, di Kota Solo. “Atlet berprestasi menjadi kebanggaan kita, sehingga sudah menjadi keharusan pemkab memberikan apresiasi dengan

memberikan bonus,” kata Bupati Batang, Wihaji, usai memberikan bonus kepada atlet Porprov yang dilaksanakan di Sendang Sari, Batang, Kamis (17/1). Pada Porprov kali ini, atlet-atlet Kabupateng Batang tampil di luar dugaan, dan mampu meraih prestasi terbaik selama ini. Prestasi para atlet melebihi target yang ditentukan, walaupun dari sarana

BERIKAN BONUS: Bupati Batang Wihaji, saat memberikan bonus kepada atlet yang berprestasi di ajang Porprov Jateng, kemarin. Foto: Hadi Waluyo

dan prasaran sangat minim sekali. “Saya percaya dengan para atlet kita, yang telah berjuang mati-matian untuk menjadi yang terbaik. Kalau dulu kita peringkat 20, sekarang peringkat 14 di Jateng. Ini prestasi yang membanggakan, sehingga bonusnya kita naikkan. Kalau dulu medali emas mendapat Rp 15 juta, sekarang Rp 25 juta,” jelas Wihaji lagi. Menurut dia, prestasi demi prestasi di cabang olahraga di Kabupaten Batang, sudah banyak ditorehkan. Oleh katena itu, kini Wihaji sedang konsentrasi di 2020 mendatang, akan membangun gedung olahraga indoor. ■ 14 Medali Emas “GOR indoor itu wujud apresiasi kita untuk para atlet, agar lebih profesional lagi nantinya, dan mampu meraih prestasi lebih tinggi. Dan kita juga akan tingkatkan bonusnya,” imbuh Wihaji. Dia juga meminta kepada para atlet yang telah berprestasi, untuk tidak tergoda oleh tawaran bonus

dari daerah lain. Pihaknya juga tidak ingin membeli atlet, tetapi menginginkan adanya pembinaan di masing-masing cabang olahraga, agar prestasi itu bisa diraih orang Batang asli. Sementara itu Ketua KONI Kabupaten Batang, Suharyanto menambahkan, pemberian tali asih ini untuk memberi spirit kepada para atlet yang telah meraih prestasi pada Porprov lalu. “Dari 120 atlet yang kita kirimkan dengan terget bisa meraih delapan medali emas, kita dapat melampui target, dengan perolehan 14 medali emas, 12 perak dan 21 perunggu, yang didapat dari 23 cabang olahraga yang dikuti,” katanya. Dalam pemberian bonus atau tali asih itu, untuk atlet peraih medali emas mendapatkan Rp 25 juta, beregu masing-masing mendapatkan Rp 15 juta. Untuk perak sebesar Rp 15 juta, beregu Rp 7 juta, dan perunggu Rp 10 juta, beregu Rp 4 juta. Sedangkan untuk pelatih emas Rp 10 juta, perak Rp 7,5 juta, dan perunggu Rp 5 juta. ■ haw-Am


Ganda Putri Semi Final

Jumat Pon, 18 Januari 2019

16

INDONESIA mengamankan satu tiket babak semi final Malaysia Masters 2019, melalui sektor ganda putri. Kepastian didapat, setelah dua pasangan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto, bakal saling jegal pada babak perempat final yang digelar di Axiata Arena, Jumat (18/1). Di babak sebelumnya, Greysia/Apriyani mengalahkan ganda Thailand, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai, 21-14, 21-15. Sedangkan Yulfira/Jauza, menang atas pasangan Malaysia, Vivian Hoo/Yap Chen Wen dengan skor 21-9, 21-18.■ Am-Yn

Empat Piala dari Empat Negara USAI berkompetisi di Portugal, Inggris, Spanyol dan kini di Italia, Cristiano Ronaldo kini sukses mengantarkan Juventus meraih gelar juara Supercoppa Italiana edisi musim 2018. Bagi Ronaldo, ini adalah gelar supercoppa keempat yang dia raih, bersama empat klub yang berbeda. Juventus sendiri menjadi juara Supercoppa Italiana 2018 usai menang atas AC Milan. Pada laga yang digelar di Stadion King Abdullah, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (17/1) pagi WIB, Juve menang dengan skor 1-0. Ronaldo menjadi bintang kemenangan Juve, lewat gol tunggalnya pada menit 61. Gelar ini sekaligus menjadi gelar pertama yang diberikan pemain berusia 33 tahun pada Juve, sejak bergabung pada awal musim 2018/2019 ini. Gelar Supercoppa Italiana kini membuat Cristiano Ronaldo makin

melengkapi koleksi gelar juaranya. Ronaldo tercatat sudah meraih empat gelar supercoppa dengan empat klub yang berbeda, dan di negara yang berbeda. Gelar supercoppa pertama diraih Ronaldo pada 2002 silam, saat dia masih bermain di Sporting Lisbon. Saat itu, Sporting menang dengan skor 5-1 atas Leixoes. Ronaldo masuk dalam skuad tapi dia tak bermain. Selainjutnya, Ronaldo memenangkan Community Shield bersama Manchester United pada 2007. Pada laga final, MU mengalahkan Chelsea lewat babak adu penalti. Ronaldo bermain selama 90 menit. Dua gelar Supercoppa didapatkan Ronaldo saat membela Real Madrid. Gelar pertama diraih pada 2012, sedangkan gelar kedua digapai pada 2017. Lawan yang dikalahkan Madrid pada dua kesempatan itu adalah Barcelona. Juve sekarang tercatat sebagai

JEDDAH- Kebintangan pesepakbola asal Portugal yang kini membela tim raksasa Liga Italia, Juventus, Cristiano Ronaldo, ternyata tak redup. Berkat gol tunggalnya, mantan pemain yang pindah dari Real Madrid itu, membawa tim barunya meraih trofi pertamanya di musim ini, Italian Supercoppa.

telah wasit menghadiahi kartu merah untuk sang gelandang, Franck Kessie menit 73, yang melakukan pelanggaran terhadap Emre Can, skor 1-0 tidak berubah untuk kemenangan Juve. Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri usai laga mengungkapkan, jika AC Milan sudah melawan timnya dengan bagus. Bagi Juve, gelar ini merupakan raihan pertama setelah mene-

lan kekalahan pada dua laga final di edisi sebelumnya. Pada dua final sebelum ini, Juve kalah dari Milan dan Napoli lewat adu penalti. “Milan bermain bagus. Kami melakukan beberapa kesalahan, terlalu banyak umpan yang salah. Pada 30 menit pertama, itu adalah laga yang bagus. Tapi Milan punya motivasi yang sangat tinggi,” ucap Allegri, seperti dikutip dari Football Italia, Kamis (17/1).

Trofi itu akhirnya mampu dibawa pulang ke Turin, setelah mengalahkan seteru lamanya AC Milan, dalam laga yang digelar di King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, Kamis (17/1) pagi WIB. Kesuksesan itu pun berkat gol semata wayang Bianconeri, dari sundulan Ronaldo menit 61. Hingga berakhirnya laga, meski Milan hanya bermain dengan 10 pemain, setelah se-

■ Kartu Merah Dia juga beranggapan, timnya memang pan-

klub dengan koleksi gelar Supercoppa Italiana paling banyak sepanjang sejarah. Ditambah satu gelar yang baru saja diraih, Juve kini sudah mendapatkan delapan gelar juara. Unggul satu gelar dari Milan. ■ Permulaan Berhasil mengantar timnya meraih trofi pada musim perdananya, jelas membuat Ronaldo senang. Dia lalu menunjukkan tekadnya untuk membawa pulang serangkaian gelar lainnya untuk Juventus pada sisa musim ini. “Saya senang, saya berniat untuk memulai tahun 2018 dengan trofi. Saya mendapatkan gelar pertama dengan Juve, dan saya sangat senang. Saya mendedikasikan gol ini kepada tim, keluarga saya, teman, juga semuanya yang mencintai Juventus dan Cristiano di seluruh dunia,” ujar Ronaldo, usai pertandingan kepada Rai Sport, Kamis (17/1). .■ Am-Yn

tas untuk meraih trofi itu, meskipun Milan bisa merepotkan para pemain asuhannya. Bahkan dia yakin, Juventus seharusnya mampu mencetak gol lebih dari satu. “Itu adalah laga yang menghibur dengan beberapa peluang. Milan bermain bagus dan memberi kami masalah. Tapi setelah kartu merah untuk Frank Kessie itu, kami seharusnya bisa lebih baik untuk mencetak gol kedua,” tambahnya. Satu kartu merah di laga itu, memang mengundang banyak pertanyaan publik. Namun sang pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, menganggap keputusan wasit sudah tepat. Tetapi, sang legenda Milan itu menyoroti kebijakan wasit lainnya, perihal penggunaan Video Assistant Referee (VAR) dalam menentukan offside atau tidaknya seorang pemain. “Saya bukan siapa-siapa untuk memberikan penilaian terhadap insiden itu. Saya mengakui,kartu merah untuk Kessie itu keputusan yang adil. Saya hanya mengkhawatirkan penggunaan teknologi. Juventus mencetak dua gol dan satu dianulir karena offside. Mereka diperbolehkan untuk melanjutkan dan membuat keputusan setelahnya. Itu yang membuat saya terganggu,” ujar Gattuso.■ Am-Yn

JUARA: Tim Juventus berfoto bersama Piala Supercoppa yang baru saja diraihnya, usai mengalahkan AC Milan dengan skor 1-0. Satusatunya gol dicetak Cristiano Ronaldo menit 61. ■ Foto: dailymail

Serena Williams Tak Terbendung MELBOURNE- Turnamen tenis Grand Slam Australian Open 2019, masih belum memunculkan banyak kejutan. Langkah petenis tunggal putri Amerika Serikat (AS), Serena Williams, juga masih melaju mulus Serena Williams melangkah mantap ke babak ketiga, setelah menang mudah dengan skor 6-2, 6-2 atas Eugenie Bouchard (Kanada), pada laga yang dimainkan di Rod Laver Arena, Melbourne Park, Melbourne, Australia, Kamis (17/1). Melalui kemenangan dua set berdurasi 70 menit itu, Williams untuk sementara belum pernah kehilangan satu set pun di ajang ini. Sebelumnya pada babak pertama, Williams menang 6-0, 6-2 atas Tatjana Maria (Jerman). Kendati sudah dua kali meraih kemenangan mudah, Williams menilai skor tidak selalu berbanding lurus dengan keadaan di lapangan. Menurut dia, seperti duel kontra Maria, laga melawan Bouchard juga berjalan sulit. “Pertandingan tadi berlangsung

sulit. Sebab Bouchard punya pengalaman bertanding di Grand Slam. Dia pernah mencapai babak semi final di Australian Open, di Roland Garros, dan final di Wimbledon. Jadi bukan perkara mudah untuk mengalahkan

dia,” kata Williams. ■ Nishikori Menang Serena Williams tampil sebagai pemenang, setelah berhasil mematahkan enam service point Bouchard. Tak cuma itu, lima gim yang dia menangi secara beruntun dalam rentang set pertama dan kedua, sudah

BABAK KEDUA: Aksi petenis AS Serena Williams saat mengalahkan petenis Kanada, Eugenie Bouchard di babak kedua Grand Slam Australia Terbuka 2019.■ Foto: australiaopen

cukup untuk meruntuhkan mental Bouchard. Pada babak ketiga, Williams akan melawan petenis muda Ukraina, Dayana Yastremska. Petenis ini sukses menembus babak ketiga, setelah membuat kejutan dengan menyingkirkan unggulan ke-23 dari Spanyol, Carla Suarez Navarro, 6-3, 3-6, 6-1. Dari pertandingan lainnya, petenis nomor satu dunia Simona Halep harus bekerja keras untuk lolos ke babak ketiga. Dia dipaksa main tiga set oleh petenis 20 tahun asal Amerika Serikat, Sofia Kenin. Di babak ketiga, Halep akan menghadapi Venus Williams. Petenis gaek asal Amerika Serikat itu melaju, usai menang tiga set atas Alize Cornet dengan skor 6-3, 4-6, 6-0. Sementara itu, petenis unggulan kedelapan Kei Nishikori, dipaksa bekerja keras oleh sang lawan, Ivo Karlovic, sebelum berhasil lolos ke babak ketiga. Petenis asal Jepang menang 6-3, 7-6, 5-7, 5-7, 7-6 atas petenis asal Kroasia, pada babak kedua yang berlangsung di Margareth Court Arena, Melbourne Park, Australia, Kamis (17/1).■ Am-Yn

JADWAL PERTANDINGAN LA LIGA Getafe vs Alavés BeIn Sports 2 Live (Sabtu 19/1, Pukul 02.55 WIB)

BUNDESLIGA TSG Hoffenheim vs Bayern Munich Fox Sports Live (Sabtu 19/1, Pukul 02.20 WIB)

HASIL PERTANDINGAN FA CUP Southampton 2 (S Armstrong 68, N Redmond 70) - Derby County 2 (H Wilson 76, M Waghorn 82) Derby County win on penalty 5-3

COPA DEL REY Atletico Madrid 3 (N Kalini 12, Á Correa 66, A Griezmann 84) - Girona 3 (Valery 37, C Stuani 59, Borja García 88) Girona win on away goals 4-4 Sevilla FC 0 - Athletic Bilbao 1 (Gorka Guruzeta 77) Sevilla FC win on aggregate 3-2 Leganes 1 (M Braithwaite 30) - Real Madrid 0 Real Madrid win on aggregate 3-1

ITALIAN SUPERCOPPA Juventus 1 (Cristiano Ronaldo 61) - AC Milan 0


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.