Edisi 23 Januari 2013

Page 4

4

KABAR DAERAH

Pasukan Semut Pakde-Syamsuri Rapatkan Barisan BANYUASIN, KORAN LOKAK- Fortopolio dukungan pasangan independen yang diusung oleh pasukan semut dalam Pilkada mendatang antara Pakde H Slamet-Syamsuri terus menggunung dan hari ini (Rabu,23-01-2013) berkumpul disuatu tempat guna merapatkan barisan untuk menyatukan suara kemenangannya. Pada kesempatan ini Pakde Imam Supeno yang merupakan Tim Sukses Pasangan Pakde–Syamsuri, mengatakan pihaknya sudah siap untuk bertanding dalam Pilkada mendatang. Selaku Timses, dia mengaku berterima kasih dengan semua masyarakat Banyuasin yang secara iklas untuk memberikan dukungan pasangan jagonya, tentu untuk orang nomor satu di Banyuasin yang ketiga kalinya mendatang akan berhasil diraih oleh pasangan yang diusung oleh pasukan semut. Imam sedikit menyinggung falsafah semut, bentuknya mahkluk kecil, namun dalam kehidupannya kompak disegala bidang baik membagi rezeki termasuk membela kebenaran dan gigitannya pun juga mematikan sekalipun itu mahkluk raksasa musuhnya. Pada kesempatan ini para pasukan itu kita kumpulkan ditempat ini guna menyatukan satu suara untuk meraih kemenangan yang maksimal dengan aman. Dan pertemuan kali ini merupakan para pentolan pasukan semut untuk tingkat kecamatan yang kemudian kedepan hingga menjelang pelaksanaan Pilkada pasukan yang hari ini bertemu akan melakukan maneuver luar biasa kegiatannya dan semua pentolan pasukan kali ini benar-benar sudah banyak makan asin manisnya diranah politik. Selain itu juga diberikan berbagai pembekalan dalam menghadapi persiapan jalannya tahapan pilkada juga diberikan suatu motipasi untuk satu suara antar sesame pasukan baik dari lapisan bawah hingga tertinggi dalam pasangan yang diusungnya. Tidak ada kata lain dalam memperjuangkan terhadap pasangan yang digadangnya kecuali “Harus Menang” dan kali ini juga langkah maju bagi masyarakat Banyuasin pemimpin ketiga di Bumi Betuah ini memasangkan punakawan dari Pasukan Bagong dengan pasukan Bilung, bebernya dengan nada tenang. waluyo

Calon Independen Oji Gandeng Artis Ibnu Jamil LAHAT, KORAN LOKAK - Calon Independen Bupati Lahat, Oji panggilan akrab akan gandeng Artis Ibukota Ibnu Jamil. “Saya masih berada di Jakarta untuk menemui Ibnu Jamil calon pasangan saya dalam pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Lahat 2013 melalui jalur independen, “ujar Oji dihubungi melalui ponselnya, kemarin. Ojik juga mendapat dukungan 7 Kecamatan, yakni Merapi Timur, Merapi Barat, Merapi Selatan dan Kikim Area. Untuk mencalonkan Bupati Lahat periode 2013 – 2018. saat ditanya untuk maju dijalur independen, Oji menjelaskan kepada wartawan, ia tetap optimis mendapat dukungan dari masyarakat khususnya merapi. Dan ia juga menjelaskan Tim pemenangan Oji sudah turun untuk melakukan sosialisasi dibeberapa Kecamatan di Kabupaten Lahat. Masalah pasangan bersama artis Ibukota Ibnu Jamil saat ini saya sedang melakukan pendekatan untuk berpasangan dengan beliau dan rencananya Oji akan mendatangkan Ustad Jefri AlBukhori, ia juga menambahkan sebagai calon bupati independen Oji mempunyai Visi dan Misi (Agraris, Atlitis dan Metropolis). bambang

HM Rasyid SAg-Kadis Pendidikan Prabumulih :

Kita Siap Laksanakan Kurikulum 2013 PRABUMULIH, KORAN LOKAK Keputusan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang akan memberlakukan Kurikulum 2013 ditahun ajaran mendatang, disambut baik oleh Dinas Pendidikan Kota Prabumulih. Kepala Dinas Pendidikan Kota Prabumulih, HM Rasyid SAg yang ditemui di FOTO KORAN LOKAK/ BAMBANG sela Acara Seminar Anti HM Rasyid SAg-Kadis Pendidikan Prabumulih Korupsi di Lingkungan Pendidikan Prabumulih, kemarin selasa (22/1) siap melaksanakan Kurikulum 2013. “Kita siap melaksanakan Kurikulum 2013, namun sebelumnya, harus mempersiapkan SDM dan memahami dulu isi dari Kurikulum 2013 yang baru akan diterapkan di tahun ajaran 2013-2014 mendatang,”kata HM Rasyid. Banyak hal yang harus dipelajari antara lain mata pelajaran yang digabungkan, materi pembahasannya dipersingkat, namun jam pelajarannya diperpanjang,“jelasnya. Saat ini Dinas Pendidikan Prabumulih sedang melakukan sosialisasi dan uji petik serta mempersiapkan SDM penunjang. bambang

Sebaiknya Anda Tau Apa Manfaat Kayu Pohon Jambu Bol ? Air seduhan kulit kayu pohon jambu bol dapat meredakan sariawan, sedangkan bubuk dari daun keringnya bisa mengatasi luka di lidah. Akarnya digunakan untuk mengobati gatal-gatal. Juga bersifat diuretik dan dapat mengatasi bengkak, meredakan disentri, peluruh haid dan bersifat abortif (penggugur).

Resensi Film

Pacific Rim Sutradara : Guillermo del Toro I Produser : Thomas Tull, Jon Jashni, Guillermo del Toro, Mary Parent I Penulis Naskah : Travis Beacham I Pemain : Charlie Hunnam, Idris Elba, Charlie Day, Clifton Collins Jr., Rinko Kikuchi, Ron Perlman, Max Martini, Robert Kazinsky, Diego Klattenhoff "Pacific Rim" mengisahkan tentang monster raksasa maha dahsyat bernama Kaiju yang bangkit dari lautan. Perang besar untuk mengalahkan para monster tersebut demi keselamatan jutaan umat manusiapun dimulai. Untuk mengalahkan monster Kaiju, mereka harus menggunakan senjata canggih berbentuk robot yang disebut "Jaegers". Robot tersebut akan dikendarai oleh pimpinan Pilot (Charlie Hunnam) dan anak buahnya (Rinko Kikuchi). Bersama mereka berjuang mati-matian dan menjadi satu-satunya harapan bagi jutaan umat manusia dari teror monster tersebut.

23 JANUARI 2013 | NOMOR 115

Seribu Ekor Bebek Mati Mendadak INDRALAYA KORAN LOKAK – Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ogan Ilir mencatat, terdapat 1000 ekor bebek mati secara mendadak. Banyaknya kematian pada unggas terutama pada bebek, diduga terserang virus H5N1 atau flu burung. “Banyaknya unggas yang mati mendadak ini berawal dari informasi masyarakat terutama para peternak," kata Kepala Seksi Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Perikanan dan Peternakan Ogan Ilir, drh Laily ketika ditemui KORAN LOKAK (22/1) Menurut dia, kematian mendadak pada unggas memang sering terjadi tiap tahunnya di Kabupaten Ogan Ilir. Kematian unggas secara mendadak mulai memasuki wilayah Ogan Ilir sejak akhir Desember lalu. Ia menjelaskan, Kabupaten OI

merupakan kawasan endemis terserang flu burung. Sebab, setiap tahunnya, pasti terdapat unggas peternak yang mati mendadak. Kasus lain terjadi pada tahun ini, bila setiap tahunnya ayam yang terserang mati secara mendadak, kali ini justru unggas jenis bebek dengan estimasi kematian mencapai 1000 ekor. Untuk daerah unggas peternak yang mati mendadak, biasanya sudah menjadi langganan setiap tahunnya seperti di Indralaya Raya, Sakatiga,

Kecamatan Indralaya Selatan, Desa Purna Jaya,lorok,timbangan 32 Kecamatan Indralaya Utara. Namun demikian, pihaknya belum memastikan penyebab banyaknya unggas yang mati mendadak sebagai flu burung. Menurut dia, penyebab utama mati mendadak unggas peternak ditenggarai adanya peralihan musim. Hal itu menyebabkan lemahnya daya tahan tubuh unggas. Kendati demikian, pihaknya juga mengatakan Kabupaten Ogan Ilir merupakan kawasan

endemis virus H5N1. Penyebabnya antara lain faktor impor bebek dari Lampung dan pulau Jawa. "Ogan Ilir kan pintu masuk menuju Palembang. Sekarang, tinggal bagaimana peternak memproteksi diri agar unggasnya tidak terinfeksi virus tersebut," ujarnya. Untuk antisipasi penyebaran virus tersebut, pihaknya telah turun ke lapangan dengan memeriksa kandang peternak dan memberikan penyuluhan pencegahan. Ia pun meminta kepada peternak untuk

menghindari penyebaran virus tersebut dengan cara membakar unggas. "Kami masih memiliki persediaan desinfektan yang cukup untuk kebutuhan peternak," katanya yang mengatakan di Ogan Ilir terdapat sekitar 500 peternak unggas. Sementara itu, kepala Desa lorok Muhaimin Kec Indralaya Utara mengatakan, akhir dua pekan yang lalu, memang banyak unggas yang mati secara mendadak di desanya. Dalam satu hari, unggas bisa mati sekitar tujuh ekor. "Akhir Desember kemarin memang banyak yang mati mendadak. Kalau sekarang udah agak turun, tapi masih ada yang mati mendadak," ujarnya. sandi

Ruas Jalintim Kota Betung Kembali Digenangi Air Limbah BANYUASIN, KORAN LOKAK - Belum ada sebulan dilakukan perbaikan ruas Jalintim yang terdapat 200 meter dari Simpang Tiga Kota Betung jurusan Betung-Jambi ini sudah kembali hancur bahkan telah digenangi air limbah rumah tangga warga setempat, hal itu disebabkan draenase yang ada dibiarkan tersumbat dan rusak. “Ironis memang melihat kondisi jalan negera itu dan siapa lagi yang sebenarnya berwenang untuk melakukan perbaikan secara maksimal,” ujar Heri, kepada koran ini kemarin. Heri mengaku heran, padahal ruas jalan itu belum ada sebulan dilakukan perbaikannya, namun entah mengapa sekarang kembali rusak dan berlobang. Hal itu dalam perbaikannya tidak disertai dengan perbaikan

saluran draenase yang ada, sehingga sekarang setelah tersumbat air yang mestinya mengalir dalan draenase, namun meluap mengalir kebadan jalan. Sedihnya kata dia, jika setiap melintas dijalur itu selain ektra hati-hati, juga harus menerima tersebarnya bau busuk menyengat dari genangan air itu. Belum lagi jika bertepatan dengan melintasnya kendaraan berat, tak urung ikut mandi cipratan air kotor. Entah mengapa draenase itu juga dibiarkan tersumbat. “Padahal jika juga dilakukan perbaikan tentu air limbah rumah tangga itu tidak meluap kejalan, “jelasnya. Untuk sementara ini intensitas turun hujan disekitar Betung masih sering terjadi. Dengan adanya air

hujan itu juga penyebab genagnan air pada ruas jalan itu semakin memperpanjang deretan kurang nyamannya bagi pengguna jasa Jalintim itu, Heri berharap kepada pemerintah tekait segera mengambil tindakan cepat agar kerusakan membuat kemacetan arus kendaraan dari dua arah dijalur itu. Sementara itu Lurah Betung M Sobir, S.Sos saat diminta komentarnya mengaku prihatin melihat kondisi jalan yang rusak diwilayah yang dipimpinnya dan dia mengaku tidak dapat berbuat banyak kecuali melakukan gotong royong untuk melakukan perbaikan saluran air yang seyogiyanya mengalir melalui draenase itu. Sobir meminta kepada warga yang berada disekitar lokasi itu untuk lebih pro-

Pedagang Tradisional Berharap Perhatian Pemkot Pagaralam PAGARALAM, KORAN LOKAK - Para pedagang tradisional dan kaki lima di Kota Pagaralam hingga kini belum memiliki tempat berjualan yang memadai untuk melakukan aktivitas perdagangan. Sejumlah pedagang tradisional yang sebagian besar berjualan sayur mayur dan kebutuhan pokok lainnya di Pagaralam mengeluhkan tidak adanya perhatian dari pemerintah Kota Pagaralam untuk membangun fasilitas yang memadai atau layak bagi mereka untuk menggelar dagangannya. "Kami hanya punya alas seadanya untuk menaruh sayur di lantai, tapi tidak punya atap untuk melindungi dari panas dan kalau turun hujan," kata Marni seorang pedagang sayur. Setiap sore hingga malam, dia beserta puluhan pedagang tradisional lainnya menggelar dagangan di sebuah lapangan parkir, di pusat Kota Pagaralam yang dipadati gedung-gedung bertingkat, pertokoan dan pusat perbelanjaan . Kondisi tempat berjualan yang apa adanya tersebut kadang kala membuat para pedagang kerepotan. Posisinya yang berada di pinggir ruas jalan utama kota memang cukup strategis namun berdebu sehingga cukup mengganggu

pada pedagang yang duduk di lantai lapangan. Selain itu, pada saat turun hujan, para pedagang harus melindungi dagangannya yang terkena air hujan. Sementara itu, jika hujan telah reda, genangan air di sekitar barang dagangan mereka bisa mengotori sayur atau buah yang mereka gelar. Padahal, Kota Jayapura sering diguyur hujan lebat belakangan ini. Di lain pihak, ketiadaan atap di tempat dagangan tersebut, membuat para pembeli enggan berbelanja saat turun hujan sehingga mempengaruhi pendapatan para pedagang tradisional. Pedagang lainnya, Agustina berharap pemerintah bisa menyediakan tempat berjualan yang memadai agar para pedagang maupun pembeli dapat beraktivias ekonomi dengan nyaman. "Katanya pemerintah mau bantu kami, tapi sampai sekarang kami masih harus berjualan di tempat seperti ini. Tidak ada meja, kursi, lampu. Semua harus kami tanggung sendiri," keluhnya. Pasar tradisional merupakan sarana pengembangan ekonomi kerakyatan yang juga merupakan tulang punggung perekonomian daerah. Keberadaannya tidak bisa

disepelekan, bahkan justru harus diperhatikan. Salah satunya dengan pengaturan lokasi dan penyediaan fasilitas yang ideal untuk meningkatan aktivitas ekonomi masyarakat. Jika melihat lahan Kota Pagaralam, sebenarnya masih banyak area di wilayah ini yang bisa dimanfaatkan untuk lokasi pasar. Pasar tradisional yang biasanya dibuka pada sore hingga malam hari tentunya membutuhkan fasilitas penerangan. Selain itu, untuk menjaga kebersihan dagangan yang digelar maupun tempatnya, lantai pasar juga harus diperhatikan agar tidak menimbulkan genangan atau banjir pada saat hujan dan debu yang berlebihan ketika musim kering. Selain itu, penempatan lokasi pasar juga harus mempertimbangakan faktor pemasaran dimana harus bisa dijangkau dengan mudah dan cepat, baik oleh para pedagang maupun konsumen. Jika pasar tradisional memenuhi kondisi tersebut, tentunya para pedagang tradisional yang merupakan lapisan masyarakat kelas bawah dapat lebih meningkatkan kualitas aktivitas ekonomi yang dijalani. taufik

Ruas Jalintim Kota Betung Kembali digenangi Air Limbah

aktif untuk saling menciptakan keindahan tata kota dan dalam waktu dekat ini akan melakukan perbaikan draenase cengan pola swadaya. Selain itu juga pihaknya akan mengusulak kepada pihak dinas terkait

untuk melakukan perbaikan dengan baik, sebab sampai sekarang setiap perbaikan jalan tidak disertai perbaikan pasilitas draenasenya, urainya kemarin dengan optimis. waluyo

Tim Sopan Laporkan Temuan DPT Ganda Ke Panwaslu PAGARALAM, KORAN LOKAK - Temuan adanya Daftar Pemilih Tetap (DPT) ganda,dilaporkan oleh Tim SOPAN (Sopian Jamal-Alpian) Ke Panitia Pengawas Pemilu Kota Pagaralam Temuan adanya DPT ganda tersebut tersebut menurut Alpian calon wakil wali kota nomor urut 8 ini,berdasarkan temuan di lapangan tim pemenangannya yang menemukan hard copy dan soft copy DPT yang setelah di teliti di temukan data namamana yang sama atau ganda. “Kita menemukan hard copy dan soft copy DPT yang setelah kita teliti data didalamnya ternyata kita temukan nama-nama yang sama atau ganda,”ujar Alpian Berdasarkan temuan tersebut tim pemenangan SOPAN melaporkan permasalahan tersebut ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Pagar alam “Kami sudah melaporkan temuan kami tersebut ke Panwaslu Kota Pagaralam ,dan kita minta untuk segerah di tindaklanjuti,” tambah Alpian “Benar kita sudah menerimah laporan dari tim pemenangan Sopan terkait DPT ganda ini,dan sudah kita tindaklanjuti,” ujar Firmansyah. Masih menurut Ketua Panwaslu Kota Pagaralam, pihaknya sudah melayangkan surat kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota

Pagaralam untuk memintah klarifikasi terkait temuan masih adanya DPT ganda oleh tim Sopan tersebut. “Kita sudah melayangkan surat kepada KPU Kota Pagaralam untuk memintah klarifikasi tentang adanya temuan DPT ganda oleh tim Sopan,dan kita sudah menerimah surat balasannya,” tambah Firmasnyah “Berdasarkan surat balasan dari KPU, mereka menjelaskan bahwa DPT yang sah adalah yang sudah di tandatangani dan sudah di stempel oleh PPS,”tegas Firmasyah “Kita tetap akan meneliti kemungkinan adanya masalah lain yang mungkin berkaitan dengan DPT ganda ini,nanti apakah di temukan kesalahan baru,kita akan tindaklanjuti apakah masalah itu terkait kode etik atau tindak pidana pemilu,” tandas Firmansyah Keterangan via telepon sore tadi (22/01/2013) Alpian calon wakil wali kota nomor urut 8 ini menjelaskan bahwa pihaknya masih mempertimbangkan apakah akan melakukan gugatan ke KPU karena masih menunggu surat balasan dari Panwaslu Kota Pagaralam “Kami masih memper timbangkan untuk melakukan gugatan karena kita masih menunggu surat balasan dari Panwas,” ujar Alpian. taufik

PLTU Banjarsari Telan Dana 3 T LAHAT, KORAN LOKAK Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 x 110 MW Banjarsari kini dalam Tahap Pembangunan yang memakai Tenaga Kerja Asing berasal dari Cina, hampir enam puluh persen pekerja untuk pembangunan PLTU 2 x 110 MW Banjarsasri menggunakan Tenaga Asing. Proyek Super Megah ini menelan dana hampir Tiga Triliyun Rupiah yang sudah rampung Tiga Puluh Lima Persen dan ditargetkan pada tahun 2014 proyek ini rampung. Direktur Badan Pembangkit Inovatif (BPI) Dadan saat

ditemui usai acara rapat pimpinan PT. BA Persero Tbk diruang rechall ia menjelaskan kepada wartawan bahwa pemilik saham PLTU 2 x 110 MW yang sekarang dalam pekerjaan di Desa Sirah Pulau dan Desa Gunung Kembang Kecamatan Merapi Timur PT.BA Persero Tbk, PLN dan Navigat Inivatif Indonesia (NII) dibawah naungan Badan Pembangkit Inivatif (BPI) investornya dari Cina. Pemilik saham BPI adalah anak mantan Gubernur Sumatera Selatan Asnawi Mangku Alam dan salah satu milik Perusahaan Group

Kompas Koran Harian Ternama di Sumatera Selatan. Mega Proyek ini akan menyerap Tenaga Kerja 200 orang untuk yang diterima Jurusan dari Mesin dan Listrik mengingat PLTU Banjarsari kalau bukan tenaga ahli dari jurusan mesin dan Listrik bisa fatal bagi keselamatan manusia. Disinggung untuk penerimaan tenaga kerja, Dadan sebagai Dirut PLTU Banjarsari menjelaskan kita secera Transparan dan Perogritas Pulera Daerah, ia juga menambahkan PLTU 2 x 110 MW Banjarsari dulunya

mau dibangun di Desa Banjarsari, namun ada masalah faktor, akhirnya dipindahkan di Desa Sirah Pulau dan Desa Gunung Kembang, masalah pembangunan penyedetan air yang diambil melalui Sungai Lematang sekarang dalam pekerjaan semua masalah Amdal sudah sesuai dengan aturan dan pihak kontraktor dari Cina tetap berkordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat melalui Badan Pengendali Lingkungan Daerah (Bapedalda) Ketua LSM NGO Dewa

Sukri Jamari SY, pembuatan untuk penyedotan Air Turbin untuk kegunaan PLTU Banjarsari yang sekarang dikerjakan oleh Kontraktor Cina, ia meminta Analisa mengenai dampak lingkungan harus disosialisasikan kepada warga disekitarnya, mengingat sungai lematang adalah kebutuhan warga Desa Gunung Kembang seperti untuk mencuci, mandi namun Pihak Kontrator dari Cina harus tetap membuat pengamanan karena akan membahayakan bagi warga setempat,” ujarnya.

bambang md


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.