Jambi Independent | 13 Juni 2011

Page 25

Jambi Independent

Senin, 13 Juni 2011

HUA SHI DONG TAI

Bhikkhu Thailand Akan Hadiri Dhammatalk

nadvertorial

Mengajar Meditasi ke Berbagai Belahan Dunia surya elviza, Kota Jambi

Luangpor Jumnean, bhik­ khu asal Thailand, akan menjadi pembicara pada Dhammatalk yang rencananya akan digelar pada Jumat (17/6) di Ratu Con­ vention Center. Menariknya, acara yang akan digelar pada pukul 18.00 ini gratis atau tidak dipungut biaya sepersen pun. Tentunya, kesempatan ini sangat

sayang jika dilewatkan begitu saja. Menurut Septo, panitia acara bahwa acara yang merupakan kerja sama dari gabungan para pengurus Organisasi Buddhis Jambi dari berbagai elemen yang bekerja sama dengan Cetya Dhamma Manggala Jakarta ini, sengaja mengambil tema “Buil­ ding Wisdom and Metta through Dhamma”. Sehingga akan mem­ berikan pengertian yang menda­ lam tentang kebijaksanaan da­ lam menghadapi permasalahan hidup. “Pada saat penyampaian dhamma, YM Bhikkhu Dhamma­ vijayo Mahathera juga akan hadir sebagai penerjemah sehingga tidak ada kesalahan pengertian nantinya,” bebernya.

film Escape From Huang Shi Film hasil karya sutradara Roger Spottiswode pada tahun 2008 yang bertajuk Escape from Huang Shi ini, berdasarkan pada sebuah kisah nyata yang pernah terjadi pada awal masa pendudukan Jepang di China, tepatnya pada tahun 1998. Film yang juga berjudul lain The Children of Huang Shi ini dibintangi sederet bintang top seperti Chow Yun-fat, Jonathan Rhys-Meyer, Michelle Yeoh dan Radha Mitchell. Kisahnya dimulai dengan seorang wartawan muda dari Inggris bernama George Hogg (Jonathan Rhys-Meyer) yang diam-diam menyusup ke daerah Nanjing, China, dengan menyamar sebagai pekerja sosial Palang Merah. Namun, Hogg ditangkap oleh tentara Jepang lantaran tertangkap basah memotret pembantaian penduduk Nanjing oleh tentara negeri Matahari Terbit itu. Sebelum dieksekusi, Hogg diselamatkan oleh Chen Hansheng (Chou Yun-fat), seorang pejuang kemerdekaan asal faksi komunis. Namun Hogg terluka sehingga harus dikirim ke sebuah panti asuhan di Huang Shi yang dijalankan oleh seorang perawat Amerika, Lee Pearson (Radha Mitchell). Hogg membantu Lee untuk menyakinkan 60 anak lelaki yatim di panti asuhan tersebut agar mau menjalani pengobatan kutu yang menjangkiti mereka.(*)

life style Anak Selamatkan Rumah Tangga PASANGAN suami-istri yang sudah punya anak biasanya akan mempertimbangkan nasib anak-anaknya sebelum mengambil keputusan bercerai. Hal ini juga disadari betul oleh aktris Cecilia Cheung. Setelah beberapa kali gagal me­ nghubungi Nicholas Tse, suami­ nya, Cecilia kini menggunakan anak sebagai perantara yang bisa mendamaikan dirinya dengan Nicholas. Xin MSN (9/6) mengabarkan perempuan yang tengah hamil anak ketiga itu telah merekam video yang berisi Lucas, anak pertama, untuk meluluhkan hati Nicholas. Dalam video Lucas berkata “Kumohon jangan marah pada Mama.”Meski telah menyelesaikan syuting film “Repeat I Love You” di Cina, Cecilia belum mengunjungi Nicholas yang tengah syu­ ting “Reversal War” di Malaysia.(*) Cecilia Cheung

Yayasan Teo Chew

0741 20335

Yayasan Kesejahteraan Sentosa

0741 33723

Yayasan Aneka Kesejahteraan (Ang ke)

0741 42620

Yayasan Dharma Bhakti

0741 23737

Yayasan Lambana Aneka Bhakti (Lam An)

0741 33553

Perkumpulan Hakka Jambi (Yayasan Satya Marga)

0741 25270

Yayasan Citra Sosial (Ciang Siok)

0741-443527

Ditambahkannya, pada saat aca­r a juga akan digelar pemberkatan untuk pembukaan dan pengisian energi, pembersihan spiri­ tual serta doa penyembuhan bagi para peserta Dhammatalk. Se­ lain itu, peserta juga akan akan mendapatkan lion­ tin yang telah diblessing

terlebih dahulu. Menariknya, aca­ ra ini direncanakan akan dihadiri oleh 10 anggota Sangha. “Bagi peserta yang berusia lebih dari 13 tahun, harus berpakaian sopan dan rapi,” tambah­ nya. Acara tidak hanya sebatas Dhammatalk saja. Mengingat Luang­ por Jumnean ada­

Luangpor Jumnean

lah ahli meditasi, maka pani­ tia acara juga akan menggelar pelatihan meditasi yang akan dilakukan di kompleks Candi Muarojambi pada Sabtu dan Minggu (18,19/6) pukul 16.00. Khusus meditasi, peserta dipun­ gut biaya sebesar Rp 50.000. “Formulir pendaftaran bisa di­ ambil di Vihara Sakyakirti dan kita hanya membatasi peserta meditasi hingga 200 orang,” bebernya. Untuk diketahui, Luangpor Jumnean dikelompokkan se­ bagai “The Twelve of Buddhist Master for Teaching Medita­ tion”. Sifatnya yang ramah dan tidak sombong, rendah hati, membuatnya dinanti-nanti sebagai guru meditasi di ber­

bagai belahan dunia. Apalagi, mengingat Luangpor telah me­ nekuni latihan meditasi sejak usia enam tahun. Di masa mu­ danya, Luangpor juga sempat mempelajari ilmu pengobatan dari seorang tabib tua yang pandai meramal. Pria ramah ini telah ditahbiskan menjadi seorang bhikkhu pada usia 20 tahun dalam tradisi Theravada dan mendapatkan pelatihan meditasi Vipassana di bawah arahan Ajahn Dhammadharo. Luangpo r J u m n e a n t e l a h mengajar meditasi di berbagai belahan dunia seperti Califor­ nia, Chicago, Malaysia, India, Burma, Singapura, Jerman, dan Inggris termasuk Indone­ sia. Pria yang saat ini menjadi

pendiri dan kepala Vihara Gua Harimau atau “Wat Thum Sua” ini, merupakan satu–satunya bhikkhu yang menjadi penase­ hat NASA dalam peluncuran pesawat ulang alik. Maka, sangat sayang jika kes­ empatan ini dilewatkan. Bagi umat Buddha Jambi yang in­ gin mengikuti Dhammatalk dan meditasi, bisa menghubungi Budi Johan, di no telepon 0878 966 03 222, Cahyadi di 0852 66 14 9590, dan Mario di 0819 947 86 777. Kita berharap agar umat Bud­ dha Jambi bisa memanfaatkan momen yang sangat berharga ini dan mengambil pelajaran berharga dari kegiatan ini,” jelasnya. (*)

LAPORAN : Suasana sembahyang dan prosesi pemindahan Shen Ming dipimpin oleh The Lien Teng di Kelenteng Leng Chun Keng, Sabtu (11/6) lalu.

surya elviza/jambi independent

Ritual Pemindahan Roh Suci Pembongkaran Kelenteng Leng Chun Keng JAMBI – Roh suci (Shen Ming) di Kelenteng Makin Leng Chun Keng, mengalami pemindahan untuk sementara waktu. Ini meng-

ingat Kelenteng Leng Chun Keng akan dibongkar dan dibangun baru. Ritual pemindahan Shen Ming ini digelar sejak pukul 07.00 di Jalan KONI 1, Kelurahan Talangjauh, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, Sabtu (11/6) lalu. Sebelum memindahkan Shen Ming, terlebih dahulu

dilakukan ritual meminta izin kepada Dewa. Ini agar pemindahan patung patung Dewa tidak mengalami kendala dan terhindar dari berbagai pengaruh buruk. “Apapun yang akan kita laksanakan di dalam kelenteng ini, terlebih dahulu harus memohon izin Dewa. Apalagi yang akan kita pindahkan adalah patung Dewa. Jadi harus diperlakukan sebaik mungkin,” beber Lim Han Mong (Sukardi), Ketua Makin Leng Chun Keng. Prosesi pemindahan Shen Ming dipimpin langsung oleh rohaniwan Makin Sai Che Tien, The Lien Teng. Roh suci pertama yang dipindahkan adalah Sun Peng Sing He atau Cie

Liong Kong. Dilanjutkan dengan beberapa Shen Ming lainnya. Posisi peletakan Shen Ming pun harus sesuai dengan petunjuk yang telah ditetapkan. “Sehingga tidak terjadi kesalahan, kita harus benar- benar berhati-hati,” jelasnnya. Setelah ritual pemindahan Shen Ming dilakukan, ritual dilanjutkan dengan sembahyang kepada Sun Peng Sing He atau Cie Liong Kong. Tujuannya untuk melapor kembali kepada Dewa bahwa mereka sudah melakukan ritual pemindahan patung Dewa sesuai dengan petunjuk yang diberikan. “Ini agar Dewa mengetahui semua hal yang kita lakukan. Mu-

lai dari pembongkaran, pemindahan Dewa hingga akhirnya pembangunan kembali. Jika sudah ada ritual yang dilaksanakan, maka kita tetap melakukan pelaporan kembali,” jelasnya. Untuk penggantinya, Makin Leng Chung Keng akan membangun Kelenteng Leng Chun Keng baru di tempat yang sama, karena kelenteng lama yang dibangun semi permanen pada tahun 1986 itu sudah tidak layak dipakai sebagai tempat sembahyang umat Khonghucu. “Ini juga karena atapnya yang sudah bocor dan tidak memungkinkan untuk dijadikan sebagai tempat sembahyang,” bebernya. (viz)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.