FAJAR BALI EDISI 29 JANUARI 2020

Page 1

FAJAR BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Pantau Tes CPNS Hari Pertama

Rahajeng Semeng

Pak Gubernur Bentuk Dewan Pendidikan Provinsi

Dr. I Gede Wenten Aryasudha, M.Pd.

FB/GEDE

KETUA PGRI Provinsi Bali Dr. I Gede Wenten Aryasudha, M.Pd., berpendapat, perlu dibentuk Dewan Pendidikan tingkat provinsi Bali guna menjaga kesinambungan pembinaan sekolah antara kabupaten/kota dengan provinsi. Apalagi dengan kondisi perubahan regulasi yang begitu cepat, maka peran dewan pendidikan sebagai ‘staf ahli’ di dinas pendidikan provinsi cukup mendesak. “Kami KE H AL. 11

BULELENG

Smile

Sekda Ingatkan Jangan Percaya Jimat Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali Ketut Lihadnyana memantau hari pertama pelaksananan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Provinsi Bali di Gedung BPSDM Provinsi Bali, Selasa (28/1) pagi. DENPASAR-Fajar Bali Dalam pengarahan singkatnya kepada peserta tes CPNS sesi pertama, Dewa Indra mewanti-wanti agar mereka tak percaya dengan jimat. “Saya yakinkan, jimat apapun tak akan bisa menolong karena itu yang membuat adalah dukun. Sedangkan di sini yang kita gunakan adalah teknologi. Jadi silahkan dilepas,” ujar pria yang juga bertindak selaku Ketua Panitia Seleksi CPNS Provinsi Bali ini. Selain itu, ia berharap agar para peserta tak punya pikiran kalau mereka akan kalah bersaing karena tak punya siapa-siapa di Pemprov Bali. “Tak boleh punya pikiran begitu. Kami yang di depan ini tak bisa menolong, termasuk saya. Yang bisa menolong kalian hanya kekuatan

KE H AL. 11

FB/IST

Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra didampingi Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali Ketut Lihadnyana memantau hari pertama pelaksananan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Provinsi Bali di Gedung BPSDM Provinsi Bali, Selasa (28/1) pagi.

Virus Corona Resahkan Pelaku Pariwisata di Bangli

FB/AGUS

Audensi Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III – Denpasar Mohamad Taufik Gunawan dengan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana

Buleleng Segera Tambah Shelter Seismik

GUNA mendukung sistem informasi Gempa Bumi dan Tsunami di Wilayah Bali khususnya di Kabupaten Buleleng secara cepat, tepat dan akurat, dalam waktu dekat akan segera dibangun satu lagi shelter seismik. Perangkat tersebut akan di bangun pada lokasi atau titik rawan gempa dan tsunami, yang berada di Kecamatan Seririt. Sebelumnya, pada tahun 1984 alat tersebut sudah terpasang di wilayah Buleleng Timur, tepatnya berada di Air Saneh Kecamatan Kubutambahan. Mendengar rencana pembangunan perangkat ini,

KE H AL. 11

Jl. Cokroaminoto No 108, Ubung Denpasar Bali 80116 Telp 0361 9073162 , 0851-0281-8501 Email : balailelangbali@gmail.com website : www.balailelangbali.co.id

Mencuat Dugaan Pungli di Instansi Pemprov

BANGLI-Fajar Bali Dampak merebaknya penyakit virus corona di China turut membawa keresahan dan kekhawatiran bagi dunia pariwisata di Kabupaten Bangli. Sebab, bagi pelaku pariwisata dan stakeholder terkait di Bangli dampak merebaknya virus tersebut dipastikan akan menyebabkan tingkat kunjungan wisatawan menurun. Terlebih, sesuai Surat Edaraan Gubernur Bali Nomor 556/488/III/Dispar tentang Himbauan Kejadian Penyakit Virus Corona yang terjadi di Tiongkok, perhelatan perayaan Imlek yang bertajuk Bali Kintamani Festival (BKF) yang bakal digelar 8 Februari 2020 di Kintamani, Bangli juga telah dipastikan ditunda sampai kondisi yang memungkinkan. KE H AL. 11

Dukung Penuh Legalitas Arak Bali

FB/ARID

Suasana obyek wisata desa Pengelipuran, Bangli masih belum terpengaruh dampak merebaknya virus corona, Selasa (28/1).

DENPASAR–Fajar Bali Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali tengah serius mempersiapkan dan merancang kebijakan untuk melegalkan arak tradisional Bali. Nantinya kebijakan ini akan mengatur tentang pengolahan atau produksi serta penjualannya. Kebijakan melalui Pergub Tata Kelola Minuman Nusantara Khas Bali ini diharapkan bisa cepat selesai dan segera diberlakukan demi peningkatan ekonomi petani arak tradisional yang ada di Bali. Hal itu disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster saat menerima audiensi petani arak Karangasem didampingi Ketua DPRD Kabupaten Karangasem I Gede Dana, di Ruang Tamu Gubernur Bali, Kantor Gubernur Bali, Denpasar

pada Selasa (28/1) siang. “Arak ini kan sudah memiliki brand sendiri di masyarakat, sudah banyak yang mengenal. Ini merupakan minuman tradisional Bali yang harus kita jaga dan lestarikan. Saya telah membuat kebijakan (Pergub-red) terkait dengan Tata Kelola Minuman Nusantara Khas Bali. Nanti akan diatur bagaimana produksinya dan pemasarannya. Semua akan dikendalikan dengan baik,” ujar Gubernur asal Desa Sembiran, Tejakula, Buleleng ini. Ditamb ahkan Gub ern ur Koster, pihaknya ingin nantinya para petani atau perajin arak tradisional Bali bisa mendapatkan payung hukum yang jelas serta wadah untuk mereka

KE H AL. 11

Bali Sedang Giat Membangun Kualitas Penyelenggaraan Pariwisata DENPASAR-Fajar Bali Gubernur Bali Wayan Koster menyambut baik rencana kerjasama dengan negara Vietnam yang menyatakan ingin lebih banyak menjalin hubungan baik di masa mendatang. Hal ini terunglap ketika menerima lawatan Duta Besar Vietnam untuk Indonesia Pham Vinh Quang di Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar pada Selasa (28/1). “Saya sangat senang dengan rencana kerjasama ke depan dengan Vietnam khususnya di bidang pariwisata. Apalagi belakangan rute penerbangan baru dibuka dari Vietnam langsung ke Bali. Tentu akan semakin memperat jalinan

FB/IST

kerjasama kedua pihak,” kata Gubernur Koster. Pada Prinsipnya, Gubernur Koster menyebut Bali sangat membuka diri untuk peluang kerjasama di berbagai bidang, terlebih jumlah kunjungan wisatawan Vietnam belakangan ini makin terus meningkat. “Kami di Bali sedang giat-giatnya membangun kembali pariwisata Bali yang berbasis pada budaya. Kita bangun lagi kualitas pariwisata kita, termasuk infrastruktur penunjangnya,” ungkap Pria Kelahiran Sembiran, Kabupaten Buleleng ini. Dan tentunya, kami berharap makin banyak wisatawan asal Vietnam yang melancong ke Bali di

masa yang akan datang,” imbuhnya. Menurut Ketua DPD PDI Perjuangan Bali ini, Pulau Dewata sejatinya belum menunjukkan potensi dan kapasitas terbaiknya sebagai daerah tujuan wisata alias masih banyak kawasan yang bisa dieksplor dan dikembangkan. “Mungkin baru 30 persen potensi pariwisata Bali yang dikenal saat ini. Yang kebanyakan menumpuk di Bali selatan. Kawasan (Bali, red) Utara, Barat dan Timur masih banyak yang bisa dikembangkan lagi. Koneksi kawasan-kawasan ini yang akan kita bangun dan sempurnakan, kita tata agar semuanya terhubung,” terang pria yang juga KE H AL. 11

Bupati PAS Kolaborasi Berantas Illegal Logging

DENPASAR-Fajar Bali Dugaan pungli di salah satu Organisasi Perangkat Daerah Provinsi (OPD) Bali mencuat. Bahkan nilainya disebut cukup fantastis. Informasi ini disampaikan oleh salah satu sumber yang mengaku korban pungli berupa pemotongan insentif yang dilakukan oleh oknum pejabat. Anehnya, menurut sumber yang enggan namanya dikorankan ini, pungli tersebut untuk pembiayaan operasional tanpa ada laporan keuangan yang jelas. Sumber ini mengaku nekad memberikan informasi terkait pungli tersebut lantaran tidak lagi bekerja di OPD yang dimaksud. Diterangkan KE H AL. 11

ONLINE:

www.fajarbali.com

SINGARAJA–Fajar Bali Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, ST siap melakukan kolaborasi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam memberantas illegal logging di Buleleng. Hal itu mengingat pelaku ilegal loging di Buleleng saat ini diduga memiliki jaringan dan dilakukan secara terstruktur. Hal itu disampaikan Bupati Suradnyana usai melihat barang bukti hasil illegal logging yang ditemukan oleh Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf. Muhhamad Windra Lisrianto,SE, M.IK, di Singaraja, Selasa (28/1). Barang bukti tersebut ditemukan di lokasi hutan yang masuk ke dalam wilayah Desa Pangkungparuk, Kecamatan Seririt. Atas informasi temuan illegal logging tersebut, Bupati yang akrab disapa

PAS itu berjanji akan mengecek langsung lokasi hutan yang menjadi sasaran ilegal loging itu. Bupati PAS pun berjanji akan mengungkap jaringan ilegal loging ini bersama dengan Forkopimda lainnya. ”Setelah ini, melalui Forkopimda bersama Kapolres, Kejaksaan, dan Dandim, kami akan segera rapat untuk mengungkap jaringan ini secara keseluruhan. Tidak ada kata ampun untuk pelaku illegal logging,” kata Bupati asal Desa Banyuatis ini. Masih terkait dengan temuan illegal logging itu, Bupati Suradnyana langsung menggelar pertemuan dengan Kapolres Buleleng AKBP. Made Sinar Subawa, S.IK. Pertemuan itu untuk menguatkan sinergi dan kolaborasi seluruh unsur Forkopimda dalam menyelesaikan kasus illegal logging

fajarbali

di Buleleng. ”Tadi Bapak Kapolres sudah menyampaikan komitmennya dalam rangka pemberantasan illegal logging. Sehingga ke depan sinergitas antara Polres Buleleng dengan Kodim dan Kejaksaan benar-benar mampu menyelesaikan persoalan illegal logging di Buleleng,” terang Bupati asal Desa Banyuatis itu. Masih kata Bupati Suradnyana, dalam pertemuan itu Kapolres Sinar Subawa juga menyampaikan bahwa pihaknya akan lebih gencar lagi untuk mengungkap kasuskasus seperti ini. Demikian pula, Kapolres juga berharap dukungan dari seluruh pihak dalam mengungkap illegal logging. Bupati PAS pun menyesalkan aksi pembalakan KE H AL. 11

FB/AGUS

upati Buleleng Putu Agus Suradnyana melihat barang bukti hasil tangkapan Illegal Loging oleh Dandim Buleleng Layouter: deje

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2

10 Saksi Sudah Diperiksa, Tunggu Hasil Gelar Perkara

Tak Lama Lagi Polisi Tetapkan Tersangka Penganiaya di Kuta

KUTA-Fajar Bali Penyidik Polsek Kuta tinggal selangkah lagi menyelidiki kasus tewasnya Muhamad Lutfi yang dianiaya sejumlah oknum masyarakat di depan monumen Bom Bali Jalan Raya Legian Kuta, Jumat (24/1/2020) siang. Dari hasil penyelidikan, penyidik Polsek Kuta sudah memeriksa 10 saksi yang ada di TKP. Para saksi ini juga sudah dikonfrontir satu sama lain untuk menguatkan hasil penyelidikan dilapangan. “Ya benar, sudah 10 saksi yang kami periksa,” ungkap Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Putu Ika Prabawa, Selasa (28/1/2020). Iptu Ika mengatakan setelah mendalami keterangan para saksi, mencari bukti bukti dilapangan, pihaknya dalam waktu dekat akan melaksanakan gelar perkara, untuk menentukan siapa tersangkanya. “Dari 10 saksi yang diperiksa, akan ditentukan siapa tersangkanya,” ungkapnya.

Hanya saja, mantan Kanitreskrim Polsek Kuta Utara ini belum bisa memberikan penjelasan siapa-siapa saja saksi yang sudah diperiksa. “Nanti kita sampaikan jika sudah selesai gelar perkara,” ulangnya lagi. Sementara sumber dilapangan menyebutkan, para saksi yang diperiksa merupakan oknum masyarakat yang terekam di video dan viral di media sosial. Orang-orang tersebut diduga kuat petugas keamanan setempat. Sebelumnya, Iptu Ika sempat membeberkan kronologis kejadian yang terjadi di Jalan Raya Legian depan Panin Bank Kuta, Jumat (24/1/2020) sekitar pukul 12.30 Wita. Hasil penyelidikan, pihaknya tidak menemukan bukti Muhamad Lutfi bersalah. Kejadian itu hanyalah salah paham, ketika korban asal Jember Jawa Timur itu salah mengambil helm di atas sepeda motor orang lain.

Sehingga korban menjadi tertuduh dan dihakimi massa di pos dekat monumen bom Bali. Dilokasi, tangan korban diborgol dibelakang. Saat melepaskan borgol, warga yang marah menghajarnya dengan cara menginjakinjak dan memukul dengan tangan kosong. “Saat anggota tiba di TKP, sudah banyak masyarakat disana, ada LPM, Linmas dan Security Bank Panin,” ungkap Iptu Ika belum lama ini. Karena kondisinya kritis, Muhamad Lutfi dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan. Namun karena keterbatasan alat, pria itu dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar. Nahas, sekitar pukul 21.00 Wita, Muhamad Lutfi dinyatakan meninggal dunia. Dalam kasus ini Polisi sudah mengumpulkan bukti bukti yakni sepeda motor korban, 2 helm, keterangan saksi-saksi, rekaman CCTV, dan beberapa rekaman Video. R-005

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Pekerjakan ABG, Kafe Mahoni Digerebek Polisi

Karyawan Enginering Tewas Kesetrum Listrik di Vila

FB/HS

TEWAS KESETRUM-Korban I Nengah Budi Darmawan saat ditemukan tewas kesetrum.

MENGWI-Fajar Bali Penghuni Villa Double View Mensien digemparkan seorang pekerja enginering, I Nengah Budi Darmawan (26) tewas kesetrum listrik, pada Selasa (28/1/2020) pagi, saat sedang membersihkan pompa air. Kejadian terjadi sekira pukul 09.30 wita, saat korban berencana membersihkan ruang

pompa kolam bersama dengan temannya, Wayan Dedi Sutama. Kedua saksi merupakan karyawan bagian engenering Villa Double View Mensien, Jalan Pantai 5, Desa Prerenan Mengwi Badung. Diketahui, di dalam ruang pompa tersebut terbagi menjadi 2 ruangan. Satu ruangan untuk pompa kolam, sedangkan

1 ruangan lagi untuk balancing tank atau untuk menstabilkan air. Sementara untuk ruangan balancing tank, seharusnya tidak boleh ada yang masuk ke dalam ruangan tersebut. Tapi oleh korban I Nengah Budi Darmawan nekat masuk. Ternyata, korban asal Br. Mundeh, Desa Nyambu, Kediri, Tabanan tidak mengetahui bahwa pompa yang dimasukinnya itu bocor atau bermuatan arus listrik. Setelah terpasang, korban menyuruh saksi Wayan Dedi Sutama untuk coba dihidupkan. Nahas, setelah pompa dihidupkan, korban langsung kesetrum. Para saksi sempat membawa korban ke Puskesmas namun Dokter menyatakan korban sudah meninggal dunia. Kasubag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa membenarkan kejadian. Dia mengatakan jenasah korban sudah dibawa ke rumah sakit.”Korban tewas akibat kesetrum listrik. Jenasah sudah dibawa ke RSUD Kapal Mengwi Badung,” terangnya. R-005

Dadong Ditemukan Tewas di Bendungan Sedalam 4 Meter

MENGWI-Fajar Bali Diduga terpeleset saat mencari rumput, Ni Nyoman Roya (65) terjatuh ke bawah bendungan sedalam 4 meter di Tungkup Desa Mengwi Badung, Selasa (28/1/2020) pagi. Jenasah korban ditemukan warga setempat dan melaporkannya ke Polisi. Menurut Kasubag Humas Polres Badung Iptu Ketut Gede Oka Bawa, jenasah Ni Wayan Roya sudah dibawa ke RSUD Kapal Mengwi Badung. Korban awalnya ditemukan warga tewas di bawah bendungan. Sebelumnya, korban pamit ke suaminya untuk menyabit rumput ke Sawah, Senin (27/1/2020). “Sehari pamit, korban tidak pulang pulang ke rumahnya,” ujar Iptu Oka, Selasa (28/1/2020). Hingga malam hari, korban yang beralamat di Banjar Beringkit, Marga, Tabanan tidak kunjung pulang. Sementara keluarga sudah menunggu pukul 21.00 Wita. Akibatnya, keluarga khawatir. Pihak keluarga kemudian mengutus 3 orang saksi untuk melakukan pencaharian di sawah, namun hingga pukul 00.00 wita, sosok Ni Wayan Roya tidak ditemukan. Selanjutnya, pihak keluarga kembali melakukan pencarian pada Selasa (28/1/2020) pagi hari. Pencarian difokuskan di sekitar aliran Subak Tungkup. Benar saja, korban ditemukan sudah meninggal dunia di ban-

FB/HS

DADONG TEWAS-Warga dan Polisi menemukan jenasah terpeleset dadong di bawah bendungan.

gunan bage 1 bendungan sekitar pukul 08.00 Wita. “Jenasah korban ditemukan di bawah bendungan tersebut,” terang Iptu Oka. Iptu Oka mengatakan, diduga kuat penyebab kematian petani perempuan ini dikarenakan terpeleset dan jatuh di

Kali. “Korban ini petani sedang yabit rumput di dekat kali yang dalamnya sekitar 4 meter. Korban diduga terpeleset dan jatuh, karena arus air deras, korban tidak bisa menyelamatkan diri,” jelasnya sembari mengatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. R-005

FB/HS

EKSPLOITASI ANAK-Tiga tersangka kasus eksploitasi anak dibawah umur.

PENEBEL-Fajar Bali Kafe Mahoni yang terletak di Banjar Dinas Bugbugan, Desa Senganan, Penebel, Tabanan, digerebek petugas Ditreskrimum Polda Bali, pada Kamis (16/1/2020) lalu. Di kafe tersebut telah terjadi kasus eksploitasi anak di bawah umur yang dipekerjakan melayani tamu dengan berpakaian seksi. Dalam pengerebekan itu, Polisi mengamankan 3 pelaku, pemilik Kafe GP (44), mami kafe yakni PR (28) dan IY (pengelola kafe). Sementara, korban eksploitasi anak berinisial EN (15) asal Cianjur Jawa Barat turut dibawa ke Polda Bali. Menurut Wadir Reskrimum Polda Bali AKBP Suratno, korban EN melamar pekerjaan di Kafe Mahoni melalui lowongan

“Grup Info Loker”, pada 29 Desember 2019 lalu. Oleh mami kafe, PR, korban ditawarkan gaji bekerja di Bali sebesar Rp 2 juta hingga Rp 4 juta rupiah. Selain itu, korban juga dijanjikan akan diberikan fasilitas tempat tinggal dan tiket pesawat ke Bali. “Jadi, mami kafe menawarkan ke korban gaji besar dan kerjanya hanya menemani tamu ngobrol dan karaoke,” ungkap AKBP Suratno, Selasa (28/1). Diiming-iming gaji besar, korban akhirnya menerima pekerjaan itu dan berangkat dari Cianjur menuju Bandara Soekarno Hatta dengan tiket dikirimkan oleh tersangka IY. Tiba di Bali pada 30 Desember 2019, korban yang hanya lulusan SMP ini dijemput tersangka

PR dan langsung dibawa ke mess Kafe Mahoni. Keesokan harinya, gadis belia ini disuruh kerja selama selama 7 jam, sampai pukul 02.00 dinihari. Tak hanya itu, mami kafe menyuruh korban berpakaian seksi dan melayani tamu dan ikut minum-minuman beralkohol. “Korban mengaku kaget, saat bekerja dia diciumi tamu yang sedang mabuk,” terangnya. Mantan Kapolres Buleleng ini menerangkan, kasus ekspolitasi anak ini terungkap, setelah ibunya yang bekerja di luar negeri mengetahui anaknya bekerja ditempat hiburan malam. Bahkan, korban disuruh berhenti bekerja. “Tapi korban tidak bisa berhenti dari tempat tersebut karena sudah teken kontrak selama 6 bulan. Jika ke-

luar, harus membayar ganti rugi sebesar Rp 10 juta,” jelasnya. Korban pun merasa tertipu karena dari awalnya hanya disuruh menemani tamu ngobrol dan karaoke. Tapi paktanya korban ikut minum-minum serta wajib berpakaian seksi. Setelah dijemput kakaknya, kasus ini akhirnya dilaporkan ke Polda Bali. AKBP Suratno mengatakan sampai saat ini pihaknya tidak menemukan adanya pelayanan “plus plus” di TKP. Namun, saat olah TKP, pihaknya menemukan 4 alat kontrasepsi di dalam ruangan. “Disana ada 11 orang pekerja dan hanya EN yang dibawah umur. Kafe ini tidak mengantongi ijin dan kami masih berkoordinasi dengan instansi terkait,” tegasnya. R-005

Sidang Perdana Terdakwa Korupsi Dana APBDes

DENPASAR-Fajar Bali Kejaksaan Negeri Denpasar bergerak cepat dalam menangani perkara tindak pidana korupsi dana APBDes Desa Dauh Puri Kelod, Denpasar Barat, Kota Denpasar, dengan terdakwa Ni Luh Putu Ariyaningsih (33). Kasus korupsi dengan kerugian sebesar Rp 988 juta lebih itu, mulai disidangkan di Pengadilan Tipikor Denpasar, Selasa (28/1) kemarin. Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU), Kejari denpasar yang dikoordinir I Nengah Astawa, SH dalam dakwaan yang dibacakan di depan majelis Hakim dengan Ketua I Wayan Rumega SH, menyatakan sebagai bendahara desa terdakwa bersamasama saksi I Gusti Made Wira Narmiata (mantan Peberkel Desa Duah Puri Kelod), dan Ni Luh Made Kembar China Dewi (Sekdes Dauh Puri Kelod) sejak tahun 2013 hingga 2017 diduga telah melakukan tindak pida korupsi secara bersama-sama melakukan koorporasi untuk memperkaya diri sendiri. Tindakan terdakwa itu melawan hukum seperti diatur dalam Pasal 2 ayat (1) Jo Pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi sebagaimana telah ditambah dan ubah dengan UU Nomor 20 tahun 2001 Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP pada dakwaan primer. Dalam dakwaan, terdakwa diduga melakukan, menyuruh melakukan dan turut serta melakukan perbuatan meny-

 Pemimpin Umum: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Wakil Pemimpin Umum/Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat  Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: I Gusti Ngurah Wisnu Wardana  Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Heru Siswanto, I Gede A. Adnyana, Putri Darsani (Badung), Kadek Putra (Tabanan), Gde Sarjana (Gianyar), Ayu Diah (Klungkung), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Jembrana), Budiasa (Karangasem), I Gusti Putu Arthadana(Pendidikan dan Budaya)  Fotografer: Kasturi  Sekretaris Redaksi: Merta Yoga  Desain Grafis: Dejerie, Ari, Manik. Konsultan Hukum: I Made Suardana, S.H.,M.H., Lembaga Advokasi dan Bantuan Hukum Indonesia (LABHI) - Bali.

FB/ELI

SIDANG KORUPSI-Mantan Bendahara Desa Duh Puri Kelod, Denpasar Ni Luh Putu Ariyaningsih mulai disidangkan

alahgunakan kedudukannya hingga membuat kerugian negara. Sementara dalam dakwaan subsider, JPU menjerat terdakwa dengan Pasal 3 jo Pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Sebagaimana telah diubah dan ditambah dengan undang-undang nomor 20 tahun 2001 tentang Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. Untuk dakwaan subsider, Jaksa menyatakan terdakwa sebagai bendahara Desa bersama dua saksi lainnya yakni I Gusti Made Wira Narmiata (mantan Peberkel Desa Duah Puri Kelod), dan Ni Luh Made Kembar China Dewi (Sekdes Dauh Puri Kelod) dan Putu Wirawan selaku Kaur Keuangan Desa, telah mengelola keuangan desa secara tidak benar dan tanpa berpedoman

pada Peraturan Mendagri Nomor 113 Tahun 2014, tentang pengelolaan keuangan desa dan Peraturan Wali Kota Denpasar nomor 17 Tahun 2017 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa hingga memunculkan kerugian uang negara sebesar Rp.988 lebih. Terakhir dalam dakwaan lebih subsider, JPU menjerat terdakwa dengan Pasal 8 UU Nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan undang-undang nomor 20 tahun 2001 tentang Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. Seperti diketahui awalnya terdakwa Ariyaningsih kepada penyidik Kejari Denpasar, mengakui jika pembukuan keuangan di Desa Dauh Puri Kelod ambu-

radul. Namun dia mengakui sudah mengembalikan sejumlah uang yang digunakannya untuk kepentingan pribadi yakni ebesar 146 juta. Terkait kerugian negara Rp 770 juta yang belum bisa dipertanggung jawabkan, Ariyaningsih mengaku tidak tahu siapa yang menggunakannya. Disebutkan dari jumlah tersebut ada sejumlah uang yang diambil mantan Perbekel tanpa sepengetahuan Ariyaningsih sebagai bendahara. Penarikan tersebut senilai Rp 75 juta dan Rp 85 juta. Dalam dakwaan diuraikan pula, kasus yang menyeret Aryaningsih ke jalur hukum berawal dari ada penyelewengan Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) sebesar Rp 1 miliar lebih. Dugaan penyelewengan muncul ketika selisihnya antara SILPA APBDes Dauh Puri Kelod tahun 2017 sebesar Rp 1,95 miliar berbeda dengan dana yang masih dipegang oleh mantan Perbekel, I Gusti Made Wira Namiartha, Bendahara serta Kaur Keuangan. Hasil penyelidikan sementara diketahui dari kerugian negara yang ditaksir mencapai Rp 1,03 miliar, sudah ada pengembalian ke kas daerah sekitar Rp 300 juta lebih. Yaitu dari mantan Perbekel Dauh Puri Klod I Gusti Made Wira Namiartha sebesar Rp 8,5 juta, Kaur Keuangan Rp 102 juta dan Bendahara Rp 144 juta. Sisanya sekitar Rp 770 juta ini raib dan belum diketahui keberadaannya.W-007

Manajer Umum: Ida Bagus Sudarsana  Keuangan: Ni Ketut Supartini  Koordinator Sirkulasi: Putu Lera Atmaja  Sirkulasi: Wayan Sumadita, Ida Putu Juliartana, Kadek Edi Suresta Jaya, Ida Ketut Ngurah  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283, Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id.  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama Press  Percetakan: PT. Temprina Media Grafika Cabang Denpasar.

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: laksmi


FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

KOTA PLUS

DiskopUKM Perdagangan Ingatkan Koperasi Gelar RAT MANGUPURA-Fajar Bali Rapat Anggota Tahunan (RAT) merupakan pertanggungjawaban pengurus yang wajib dilakukan. Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung pun memperingatkan seluruh koperasi agar segera mengelar RAT sebelum 31 Maret mendatang. Kadiskop UKM dan Perdagangan Badung, I Made Widiana mengatakan, dari 567 koperasi yang terdaftar di Badung baru 50 koperasi yang telah melaksanakan RAT. “Kami menghimbau kepada seluruh pengurus koperasi untuk segera melakukan RAT. Kami akan berikan waktu dari 1 Januari hingga 31 Maret,” ungkap Made Widiana,

Selasa (28/1). Menurutnya, koperasi yang tidak melakukan RAT sampai batas waktu yang telah ditentukan akan dikenakan sanksi. Bahkan, pihaknya memberlakukan sanksi pembekuan izin usaha bila pengurus koperasi tidak melaksanakan RAT selama dua kali berturut-turut. “Saya harap koperasi yang sehat melaksanakan RAT tepat waktu, kalau tidak ya.. kami evaluasi apa alasanya tidak RAT, sudah berapa kali tidak RAT kami minta penjelasan kepada pengurus, kalau dua kali berturut-turut memang tidak RAT kami bisa ajukan pembekuan badan hukumnya,” ujarnya. Dikatakan, banyaknya kope-

rasi yang belum melakukan RAT lantaran pengurus koperasi memilih hari libur, sehingga dapat menghadirkan seluruh anggota. “Waktu yang dicari untuk melakukan rapat oleh koperasi hanya hari libur, yakni Sabtu dan Minggu jadi dari awal Januari baru 50 koperasi yang RAT,” tegasnya. Terkait koperasi nonaktif di Kabupaten Badung, mantan Camat Kuta Selatan ini mengatakan telah diajukan ke Kementerian Koperasi dan UKM RI. “Ada 31 koperasi yang sudah tidak aktif di Badung yang didominasi koperasi karyawan. Ini pembekuan izinya masih di pusat nanti akan kami tindaklanjuti,” pungkasnya.W-004

Rai Iswara Buka Forum Konsultasi Publik RKPD Denpasar

Himpun Aspirasi Masyarakat Ciptakan Inovasi Berorientasi Solusi

DENPASAR-Fajar Bali Guna menghimpun aspirasi masyarakat terhadap tujuan, sasaran, serta program pembangunan daerah dari kelompok masyarakat yang memiliki kompetensi yang relevan terhadap permasalahan pembangunan dan isu strategis, Pemerintah Kota Denpasar menggelar acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Denpasar Tahun 2021, Selasa, (28/1) di Graha Sewaka Dharma. Hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Daerah Kota Denpasar, AAN Rai Iswara sekaligus membuka kegiatan tersebut di Graha Sewaka Dharma, Lumintang Denpasar. Tampak hadir pula Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar, I Ketut Suteja Kumara, Ketua Komisi II, I Wayan Suadi Putra, Ketua Komisi III, Eko Supriadi serta pimpinan universitas di lingkungan Kota Denpasar dan seluruh OPD serta jajaran Pemerintah Kota Denpasar. Walikota Denpasar dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekretaris Daerah Kota Denpasar, AAN Rai Iswara menyampaikan, pembangunan pada hakikatnya merupakan proses perubahan ke arah yang lebih baik, dengan upaya terencana, dan muaranya adalah kesejahteraan masyarakat. “Tahun 2021 merupakan tahun terakhir RPJMD Kota Denpasar Tahun 2016 – 2021, oleh karena itu penyusunan RKPD Tahun 2021

FB/CAR

FORUM KONSULTASI PUBLIK - Sekretaris Daerah Kota Denpasar, AAN. Rai Iswara usai membuka acara Forum Konsultasi Publik RKPD Kota Denpasar Tahun 2021 di Graha Sewaka Dharma, Selasa, (28/1)

harus lebih cermat dan terintegrasi sehingga target akhir RPJMD dapat tercapai serta mampu menjawab permasalahan dan tantangan yang dihadapi Pemerintah dan Masyarakat Kota Denpasar secara lebih tepat dan strategis,” ujar Rai Iswara. Rai Iswara menyebut, ada 5 fokus utama dalam pembangunan ke depan yaitu Pembangunan Sumber Daya Manusia; Pembangunan Infrastruktur; Penyederhanaan Regulasi; Penyederhanaan Birokrasi; dan Transformasi Ekonomi. Berdasarkan hal tersebut, maka tema pembangunan Kota Denpasar Tahun 2021 adalah ‘Memperkuat Ekonomi Kreatif untuk Mendukung Pariwisata Berbasis Budaya melalui Peningkatan SDM yang berkualitas dan infrastruktur dengan Memantapkan Reformasi Birokrasi’. “Pemerintah sudah membuat salah satu langkah nyata untuk

meningkatkan kualitas SDM di Kota Denpasar dengan dibangunnya Dharma Negara Ayala (DNA) yang telah dilaunching pada bulan Desember 2019 lalu. Saya mewakili Pemerintah Kota Denpasar berharap melalui penyelenggaraan forum konsultasi publik ini, akan dihasilkan dokumen perencanaan yang mampu mengemban misi penting untuk menyatukan pola pikir dan aspirasi dari berbagai unsur pelaku pembangunan.” Tandasnya. Ketua Panitia yang juga Kabid Perencanaan Pengendalian dan Evaluasi, Bappeda Kota Denpasar, Luh Rai Suryati mengatakan, aspirasi masyarakat selalu diharapkan untuk pembangunan yang berkelanjutan. “Masukanmasukan yang konstruktif dari masyarakat sangat diharapkan pemerintah untuk peningkatan kualitas pembangunan di Kota Denpasar,” terang Rai Sutyani. R-004

Metatah Massal di Pura Taman Sari, Desa Pakraman Kepaon Rai Mantra - Jaya Negara Ngayah Nyangging

DENPASAR-Fajar Bali Pengempon Pura Taman Sari, Desa Pakraman Kepaon, Pemogan, Denpassar Selatan, menggelar upacara Mepandes/ Metatah massal pada Anggara Pon Wuku Warigadian, Selasa (28/1) di Pura Taman Sari Desa Pakraman Kepaon, Pemogan, Denpasar Selatan. Dari empat Sangging yang bertugas Menatah (mengasah gigi para peserta) tampak diantaranya Walikota Denpasar, IB. Rai Dharmawijaya Mantra, dan Wakil Walikota Denpasar IGN. Jaya Negara, yang memang sudah tidak asing lagi dalam tugas selaku Sangging. Tidak canggung-canggung keduanya begitu cekatan dalam menatah para peserta Mepandes/Metatah Massal ini dengan menatah tiga peserta. Prawartaka Karya I Nyoman Mariana, di sela-sela upacara mengatakan, Metatah ini merupakan suatu tradisi bagi umat Hindu pada khususnya tatkala anak itu sudah dewasa serta berupaya menghilangkan rasa atau sifat sadripu untuk anak-anak yang diupacarai yang merupakan bagian dari manusa yadnya. Jumlah peserta keseluruhan kurang lebih 24 orang yang mengikuti upacara metatah massal. “Dengan melaksanakan kegiatan ini diharapkan bisa menambah wawasan budaya bagi generasi muda dan membentuk rasa kekeluargaan serta mempererat persaudaraan antara warga semeton Pura Taman

Tes CPNS di Denpasar Diikuti 10.154 Peserta Digelar 4-9 Februari Mendatang

Pemerintah Kota Denpasar memantapkan persiapan untuk penyelenggaraan tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang akan di gelar tanggal 4-9 Februari mendatang bertempat Kantor Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Jl. Hayam Wuruk No.152 Denpasar. DENPASAR-Fajar Bali Kepastian penyelenggaraan tes CPNS itu disampaikan Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar, IGN. Eddy Mulya, didampingi Kepala BKPSDM IWayan Sudiana dan Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM, Komang Lestari Kusuma Dewi saat menggelar rapat persiapan di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Selasa (28/1) kemarin. Eddy Mulya juga menekankan, untuk persiapan pelaksanaan CPNS semua panitia harus mampu melakukan penataausahaan secara optimal guna memberikan palayanan yang baik pada peserta. “Kita harus mampu memberikan pelay-

anan terbaik untuk para peserta. Hal ini sesuai dengan motto pelayanan kita Sewakadarma,” ujarnya, sembari menambahkan untuk memberikan pelayanan yang baik pada peserta pasti bisa dilakukan karena telah mempunyai pengalaman saat tes CPNS yang lalu. Di samping itu para panitia harus mampu memberikan informasi yang jelas bila ada peserta yang memerlukan penjelasan. Kepala BKPSDM, IWayan

Sudiana menambahkan, untuk seleksi CPNS di Kota Denpasar diikuti 10.154 peserta yang terbagi selama enam hari. Hari pertama dan kedua terbagi masing-masing 5 sesi dan hari ketiga sampai eman terbagi empat sesi. Masing-masing sesi diikuti 400 orang sehingga hari pertama dan kedua diikuti masing-masing 2000 peserta. Setiap peserta mendapatkan waktu 1,5 jam untuk menjawab 100 soal Kompetensi

Dasar (TKD) yang meliputi Tes Intelegensi Umum (TIU), Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). “Kami harapkan setiap peserta benar-benar mempersiapkan diri untuk mengikuti tes ini. Tes ini benar-benar ditentukan oleh kemampuan sendiri,” ujarnya. Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM, Komang Lestari Kusuma Dewi juga menyampaikan agar para peserta membawa kelengkapan kartu ujian dan identitas diri berupa KTP. Karena saat tes nanti kartu ujian akan dicocokkan dengan identitas diri. Di samping itu peserta sudah datang pada tempat ujian satu jam sebelum seleksi dimulai. Pihaknya pun menghimbau para peserta jangan pernah percaya bila ada yang menjanjikan lulus tes CPNS. Kerena kelulusan itu sangat tergantung kemampuan masing-masing peserta. Mengingat tes CPNS ini sangat transparan karena para peserta dapat melihat langsung nilai hasil tes pada layar monitor yang tersedia. “Kami tekankan kelulusan para peserta sangat ditentukan oleh diri peserta masing-masing,” ujarnya. R-004

gunakan masker. “Kita tidak tahu kapan datangnya virus tersebut. Kita kan pekerja dibidang pelayanan utamanya pemungut pajak yang kadang berinteraksi dengan orang baru, melakukan survey dilapangan hal ini sangat rentan terpapar penyakit . Untuk itu kami bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Badung untuk memohon masker penutup mulut dan hidung,’’ kata Sutama. Sutama yang berasal dari Pecatu ini mengatakan, ada sekitar 5000 masker yang dibagikan untuk seluruh pega-

wai di Bapenda. “Sekali lagi ini bukan untuk pencitraan, tapi hal ini bagian dari pencegahan kita untuk para pegawai secara bersama, dengan bantuan lintas instansi yakni Dinas Kesehatan Kabupaten Badung,” ujarnya. Secara terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung, Nyoman Gunarta m e m b e n a rka n p e r m o h o nan masker dari Bapenda. Pihaknya juga mengingatkan masyarakat membiasakan pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit dan virus. “Permohonan tersebut untuk pencegahan virus masuk

melalui udara. Tidak saja menggunakan masker, pola hidup bersih dan sehat juga penting agar terhindar dari penyakit termasuk virus yang saat ini menjadi pembahasan di dunia,” imbaunya. Mantan Direktur Utama RSD Mangusada tersebut mengungkapkan , sejauh ini di Kabupaten Badung belum ada laporan suspect virus corona termasuk di RSD Badung. “Kita tetap waspada dan terus melakukan soslialisasi pencegahan agar masyarakat di badung tak terjangkit virus tersebut,” ujarnya.W-004

FB/CAR

RAPAT- Asisten Administrasi Umum Setda Kota Denpasar, IGN. Eddy Mulya, didampingi Kepala BKPSDM I Wayan Sudiana dan Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM, Komang Lestari Kusuma Dewi saat rapat persiapan Penyelenggaraan tes CPNS di Kantor BKPSDM, Selasa (28/1) kemarin

Hindari Virus Corona, Bapenda Badung Bagikan Masker ke Pegawai

MANGUPURA-Fajar Bali Sebagai upaya pencegahan terhadap Virus Corona, sejumlah instansi di Badung seperti Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) dan Dinas Kesehatan (Diskes) membagikan masker kepada pegawainya. Kepala Bapenda Badung, Made Sutama yang dihubungi, Selasa (28/1) mengatakan, meski virus tersebut belum masuk ke Bali, pencegahan awal perlu dilakukan minimal menggunakan masker. Seluruh pegawai kata Sutama baik yang tugas dilapangan maupun yang tidak dilapangan diberikan dan diimbau meng-

Annual Meeting MPP

Wujud Collaboration Government dalam Memberikan Pelayanan Terbaik Mall Pelayanan Publik (MPP) merupakan salah satu pola perwujudan collaboration government, yang semua instansi melakukan sinergitas kuat dan terpadu dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Terkait masih adanya kekurangan dan kelemahan Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa mengajak bersama-sama menginventarisir dan membuat rancang bangun sistem solusition.

FB/CAR

NYANGGING - Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara saat nyanggingin Serangkaian Metatah Massal di Pura Taman Sari, Desa Pakraman Kepaon, Selasa, (28/1).

Sari,” ujar Mariana. Di sela-sela pelaksanaan karya Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra bersama Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara mengatakan, upacara potong gigi (mepandes) yang merupakan salah satu upacara Manusa Yadnya yang wajib dilakukan. Dalam agama Hindu Mepandes wajib dilakukan ketika anak menginjak usia remaja atau sudah dewasa. Upacara ini bertujuan untuk mengendalikan 6 sifat buruk manusia yang menurut agama Hindu dikenal dengan istilah Sad Ripu (enam musuh dalam diri manusia). Selain merupakan sebuah kewajiban yang dilaksanakan dalam kehidupan, metatah merupakan upacara untuk me-

3

netralisir sifat buruk dalam diri manusia yang disebut dengan Sad Ripu yang meliputi Kama (sifat penuh nafsu indriya), Lobha (sifat loba dan serakah), Krodha (sifat kejam dan pemarah), Mada (sifat mabuk atau kemabukan), Matsarya (sifat dengki dan irihati), dan Moha (sifat kebingungan atau susah menentukan sesuatu). “Mepandes atau metatah merupakan wujud bhakti kepada Sang Pencipta. Dengan dilaksanakannya karya metatah dan menek kelih masal ini diharapkan mampu meningkatkan sradha dan bhakti umat, serta para peserta atau yang bersangkutan mampu menjadikan diri lebih dewasa dan bijak baik dalam berpikir, berbicara dan berbuat,” ujarnya. R-004

MANGUPURA-Fajar Bali Sehingga, memiliki haluan yang jelas untuk melangkah ke depannya. Dengan bergabungnya instansi diluar Pemkab Badung dengan MPP itu akan mengakselerasi jajaran masing-masing untuk menunjukkan performa terbaiknya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Ini merupakan sebuah kompetisi yang bersifat positif, untuk itu kami mengharapkan elaborasi dan kolaborasi antar instansi terkait sehingga tercipta budaya kerja melayani, yang berorientasi pada kepuasan masyarakat akan sistem pelayanan publik yang diberikan oleh MPP Kabupaten Badung,” jelas Suiasa saat menghadiri Annual Meeting Mal Pelayanan Publik bertempat di Ruang Kriya Gosana Lantai III Puspem Kabupaten Badung, Selasa (28/1). Kegiatan tersebut menghadirkan sebanyak 27 Instansi dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait yang tergabung dalam MPP Kabupaten Badung. Wabup Suiasa menjelaskan, tujuan dibentuknya MPP untuk memberikan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, kea-

manan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan. Pihaknya memberikan apresiasi kepada semua instansi yang tergabung pada MPP Kapubaten Badung yang secara tidak langsung ikut mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Badung. Suiasa juga berharap pada masing-masing instansi agar terus meningkatkan kinerja dan kualitas pelayanannya sehingga proses pelayanan yang terkesan lama dan berbelitbelit bisa dihilangkan. Selain didukung oleh pegawai yang berkompeten lanjut Suiasa, MPP harus menggunakan teknologi yang saling terintegrasi satu dengan yang lain. “Harapan masyarakat terhadap pelayanan publik adalah kecepatan. Untuk itu, konektivitas dan kecepatan menjadi hal terpenting dari pelayanan publik,” jelasnya. Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Badung, I Made Agus Aryawan melaporkan bahwa pemerintah pusat meminta pemerintah daerah untuk mendorong peningkatan pelayanan publik.

FB/PUTRI

MENGHADIRI - Wabup Suiasa didampingi Kepala DPMPTSP I Made Agus Aryawan saat menghadiri Annual Meeting Mal Pelayanan Publik bertempat di Ruang Kriya Gosana Lantai III Puspem Kabupaten Badung, Selasa (28/1).

Hal ini dapat dilakukan melalui pembangunan MPP. Sebab, masyarakat ingin ada percepatan dalam sektor pelayanan publik. Oleh karenanya, konsep MPP yang mengintegrasikan segala jenis pelayanan dalam satu gedung dinilai tepat. Dengan MPP, diharapkan pelayanan menjadi lebih cepat, transparan, efektif dan efisien. Termasuk terkait dengan kecepatan pelayanan perijinan investasi. Saat ini, semua pemerintah daerah sedang berlomba untuk memberikan layanan publik terbaik bagi masyarakat. Melalui penyediaan pelayanan publik, dapat menunjukkan bahwa pemerintah hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Pada rapat tahunan ini, pihaknya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas integritas dan totalitas jajaran instansi

yang bergabung dengan MPP Kabupaten Badung. Sehingga, MPP Badung mampu meraih award kategori pelayanan prima dan zona integritas pada tahun 2019 dari pemerintah pusat. Pihaknya mengingatkan, agar penghargaan tersebut sekaligus jadi bahan evaluasi diri untuk memetakan kekurangan pelayanan yang dimiliki oleh masing-masing instansi yang bergabung. “Agar kita bisa melakukan evaluasi internal demi peningkatan kualitas pelayanan yang kita berikan ke masyarakat. Kami selaku leading sektor Mal Pelayanan Publik selalu siap mensupport peningkatan kualitas pelayanan dengan menyiapkan SDM berkualitas, sarana yang memadai, serta sistem informasi teknologi yang terintegrasi dengan instansi terkait,” imbuhnya.W-004* Layouter: laksmi


DAERAH

4

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Pasca Perubahan Warna Air, Tim Gabungan Sisir Kawasan Danau Batur Belum Ada Kematian Ikan

Pasca terjadinya fenomena perubahan warna air danau Batur menjadi hijau keputih-putihan, mendapat perhatian serius dari Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan. Dengan melibatkan Pol Air, Danramil Kintamani serta Asosiasi Pelaku Perikanan (APP) Kabupaten Bangli, petugas gabungan ini melakukan patroli pengecekan langsung ke lapangan dengan menyisir kawasan danau Batur menggunakan speed boat milik Satuan Pol Air Polres Bangli, Selasa (28/1). BANGLI-Fajar Bali Hasil dari penyisiran tersebut, belum ditemukan kematian ikan seperti kekhawatiran masyarakat. Selain itu, kondisi air danau terbesar di Bali ini juga berangsur-angsur mulai normal. “Pengecekan kedalam danau langsung kita lakukan untuk memastikan kondisi di wilayah Danau Batur. Sejauh ini, belum ada dampak perubahan warna hujau seperti yang dikhawatirkan masyarakat,” ungkap Koordinator Penyuluh Perikanan, Sang Putu Dirga didampingi Kasatpol Air Polres Bangli, AKP I Dewa Made

Rencana. Pihaknya juga mengaku, telah melakukan pengambilan sampel air di tiga titik dan saat ini masih menungu hasil uji lab. Dari hasil pemantauan tersebut, kata dia, kondisi ikan masih normal. “Belum ada tanda-tanda kepanikan pada ikan sebagaimana tanda yang biasa diperlihatkan jika terjadi semburan belerang,” jelasnya. Karena itu, Dirga memperkirakan warna hijau yang nampak pada air danau Batur diduga disebabkan adanya planton atau sejenis lumut halus yang ada di dalam air.

FB/ARID

PATROLI - Petugas gabungan lakukan patroli pengecekan langsung terkait fenomena perubahan warna air Danau Batur, Selasa (28/1).

Kondisi ini juga diperkuat dengan aktivitas petani ikan dan nelayan yang mencari

Antisipasi Wabah Corona

Bupati Karangasem Perintahkan Gelar Upacara Nangluk Merana

FB/BUDIASA

IGA Mas Sumatri

AMLAPURA-Fajar Bali Selain melakukan langkah antisipasi penyebaran virus corona dengan memperketat pengawasan, pemkab Karangasem juga menempuh secara niskala agar dijauhkan dari virus yang telah memakan korban jiwa di negara China. Salah satunya, dengan menggelar upacara Nangkluk Merana. Upacara yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun di Kabupaten

Karangasem yang bertujuan untuk memohon keselamatan Bali agar dijauhkan dari hal-hal yang negatif, terutama sejumlah bencana yang terjadi selama ini di Nusantara. Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri mengintruksikan Kabag Kesra Setda Kabupaten Karangasem, Wayan Witrawan, untuk berkoordinasi dengan Ida Pedanda Gede Wayan Tianyar dari Gria Mandhara Sindhu Sidemen sebagai Dharma Upapati PHDI Kabupaten Karangasem. “Saya telah perintahkan Kabag Kesra guna meminta dewasa kepada Ida Pedanda Gede Wayan Pasuruan dari Gria Kawan Sibetan, ” jelas Bupati Karangasem, IGA Mas Sumatri, Selasa (28/1) kemarin. Dalam petunjuknya, kata Bupati, akhirnya jadwal pagelaran upacara akan dilangsungkan pada hari Rabu (29/1/2020) hari ini yang bertepatan dengan Buda Wage Wuku Warigadian, di Pura Penataran Agung Desa Adat Padang Bai yang akan

dipuput oleh Sulinggih Siwa Budha yakni Ida Pedanda Gede Wayan Tianyar dan Ida Pedande Gede Nyoman Jelantik Dwaja. “Seperti diketahui upacara ini kami sampaikan kepada masyarakat dimanapun berada untuk ikut serta melakukan persembahyangan,” ujarnya. Seperti diketahui, upacara “Nangluk Mrana” berasal dari kata bahasa Bali yang kemungkinan juga mendapat pengaruh bahasa sansekerta. “Nangluk” berarti empangan, tanggul, pagar, atau penghalang; dan “mrana” berarti hama atau bala penyakit. Mrana adalah istilah yang umum dipakai untuk menyebut jenis-jenis penyakit yang merusak tanaman. Bentuknya bisa berupa serangga, binatang maupun dalam bentuk gangguan keseimbangan kosmis yang berdampak merusak tanaman. Sehingga daoat diartikan “nangluk mrana” berarti mencegah atau menghalangi hama (penyakit), atau ritual penolak bala. W-016.

Aparatur Desa Digembleng

Bupati Bangli Minta Perbekel Fokus dengan RPJMDes

FB/ARID

Bupati Bangli, Made Gianyar saat membuka bimtek bagi aparatur desa se-Kabupaten Bangli, Selasa (28/1).

BANGLI-Fajar Bali Seluruh aparatur desa di Kabupaten Bangli digembleng dengan diberikan bimbingan teknis (bimtek) selama tiga hari oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) setempat. Bimtek diberikan, untuk menyikapi seringnya terjadi perubahan peraturan menjadi landasan hukum pelaksanaan program di desa. Secara resmi Bimtek yang dilaksanakan di ruangan rapat Rumah Sakit Jiwa Pusat ( RSJP) di Bangli, dibuka Bupati Bangli I Made Gianyar. Kepala Dinas PMD I Dewa Agung Riana Putra mengatakan kegiatan Bimtek ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan Dinas PMD dalam rangka menyikapi kebijakankebijakan yang setiap tahun mengalami perubahan. “Supaya para Perbekel tidak kebingungan dalam mengarahkan kebija-

kan, maka kami selenggarakan bimbingan teknis ini,”ucapnya. Saat Bimtek difokuskan pada penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes). Hal itu diberikan, mengingat di Kabupaten Bangli, banyak Perbekel baru. “Sesuai dengan konstitusi, bahwa ketika Perbekel mulai dilantik, paling lambat 3 bulan pasca dilantik harus sudah memiliki RPJMDES. Karena Perbekel banyak yang baru maka kami fokus untuk memberikan pelatihan tata cara penyusunan RPJMDES ini,” ungkap Dewa Riana Putra. Sementara Bupati Bangli I Made Gianyar, menyampaikan segala bentuk kegiatan desa harus berjalan dengan baik demi kelancaran pembangunan di desa. Apalagi belakangan kucuran dana ke desa cukup besar seperti Dana Desa (DD) , Alokasi Dana Desa (ADD)

maupun program Gerbang Gita Shanti (GGS). Karenanya, dalam mengelola uang ini sangat dibutuhkan SDM yang memadai. Karena itu, pelatihan semacam ini akan sangat mendukung dalam menyiapkan SDM itu. “Saat ini sumber daya sudah banyak di desa, baik itu sumber daya uang, sumber daya alam dan Sumber Daya Manusia (SDM) sudah ada di desa. Maka sekarang, maju tidaknya dan sejahtera tidaknya desa itu, sangat ditentukan oleh pemerintahan desa itu sendiri,”tegasnya. Lebih lanjut, Bupati asal desa Bunutin, Kintamani ini mengatakan didalam perancangan atau pembuatan RPJMDes jangan dibuat ruet. Karena RPJMDes adalah memetakan potensi, sosial, ekonomi, luas wilayah dan ruang yang ada di desa. Untuk itu, diminta, Perbekel harus melihat ini selama 6 tahun kedepan. “Perbekel itu harus mampu menetapkan matanya, menetapkan hatinya dan menetapkan pikirannya selama 6 tahun masa kepemimpinannya, yang tertuang dalam RPJMDes. Kemudian eksekusinya dilakukan setiap tahun dalam bentuk kegiatan atau program,”tegasnya. Dalam melancarkan pelaksanaan program pembangunan desa, kata dia, sinergitas seluruh stakeholder yang ada, mulai dari Perbekel, Sekdes, Staf Desa, BPD, tokoh dan masyarakat desa sangat diperlukan. Sebab, tujuan akhir dari semua ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. W-002

ikan di danau tersebut juga masih normal. Dimana, ikan hasil tangkapannya masih

segar. Menurut mereka jika memang benar ada semburan belerang, tangkapan ikan yang

dia hasilkan akan jauh lebih banyak. Sebab, begitu ada semburan belerang, secara

otomatis ikan-ikan akan panik dan muncul ke permukaan. Sementara Ketua APP Bangli, Ketut Wania mengakui fenomena perubahan warna air danau telah terjadi pada hari Senin (27/1) dari pukul 09.00 wita. Makin siang warna hijaunya makin pekat dengan warna hijau keputihan. “Dari sejak itu, pemantauan terus kita lakukan,” jelasnya. Pasalnya dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, begitu ada semburan belerang selain air danau berubah warna juga disertai bau menyengat yang menyebabkan ikan-ikan lemas dan mati. “Namun dalam fenomena kali ini, sejak terjadinya perubahan warna air danau, tak ada dampak pada ikan yang ada di danau tersebut. Ini baru pertama kali terjadi. Ya mudah-mudahan hanya faktor alam saja, dan tak berdampak pada ekosistem di dalam (danau) terutama ikanikan baik yang diternak petani maupun yang ikan keseluruhan yang ada di danau ini,” pungkasnya. W-002

Warga Glogor Dilanda Kekeringan Andalkan Air Sumur, Harus Mengantri Hingga Dini Hari

SEMARAPURA-Fajar Bali Musim kemarau yang melanda wilayah Klungkung tak kunjung berakhir. Dampaknya, sejumlah wilayah mulai dilanda kekeringan. Selain di Desa Besan, krisis air bersih juga dialami oleh puluhan kepala keluarga di Dusun Glogor, Desa Pikat, Kecamatan Dawan. Setiap hari warga harus mengantri rembesan air dari perbukitan. Itupun perlu waktu berjam-jam dan hasilnya hanya mencukupi kebutuhan dapur. Selasa (28/1) siang, deretan jeirigen, ember, hingga galon terlihat berjejer rapi di sebuah sumur yang menanpung rembesan air dari perbukitan. Meski alam di sekitarnya nampak gersang, namun Sumur Tangkid Dalem di Dusun Gelogor inilah yang kini menjadi satu-satunya sumber air bersih bagi 87 KK di sana. Nyoman Sutri salah seorang ibu rumah tangga yang sedang mengantri air menurutkan, warga yang bermukim di sekitar Bukit Tangkid sudah kesulitan memperoleh air bersih sejak enam bulan lalu. Untuk memenuhi kebutuhan seharihari, Sutri mengatakan dirinya harus mengantri air di sumur tersebut sejak pagi hari. Seperti kemarin, ia sudah mengantri sejak pukul 08.00 Wita. Lantaran antrian yang panjang dan debit air berkurang, Sutri hanya bisa mendapatkan air sebanyak tiga ember saja.

Selama menunggu antrian, warga yang didominasi ibu-ibu itupun memilih untuk menyibukkan diri dengan membuat cemper (sarana upacara). "Selain mencari di sumur, kadangkadang kami juga mendapat bantuan air bersih dari mobil tangki PDAM. Tapi jumlahnya juga tidak banyak, hanya cukup untuk masak dan minum sehari-hari saja," ujarnya sambil menimba air. Warga lain, Ni Komang Wati ikut menimpali, katanya setiap hari ia harus mengantri air kurang lebih selama empat jam. Itupun hanya mendapatkan dua dirigen air. Bahkan kalau sore hari, antrian bisa lebih panjang dan sering kali warga harus bergadang hingga dini hari. Karena debit air yang terus mengecil, ibu dua anak ini hanya bisa menggunakan air tersebut untuk memasak dan minum saja. Sedangkan untuk mandi dan juga mencuci, sehari-hari Komang Wati dan warga lainnya harus menempuh perjalanan sejauh 5 kilometer. Yakni menuju sungai yang ada di wilayah Tiingadi, Desa Gunaksa. Perempuan paruh baya inipun mengaku sudah mulai terbiasa menjalani kondisi tersebut. Tak ada pilihan lain, mengingat, bantuan bak penampungan air yang sudah dibangun belum berfungsi, lantaran hujan yang tak kunjung turun. Melihat kondisi yang dialami

FB/DIAH

Warga di Dusun Glogor, Desa Pikat, Dawan sedang mengantri air bersih di sumur.

warganya, Perbekel Pikat, Wayan Navy Sudarsa memastikan pihaknya sudah mencari solusi. Yakni dengan menyiapkan air melalui sumur bor yang berlokaai di lapangan umum. Hanya saja, tak banyak warga yang memanfaatkan sumur bor tersebut. "Mungkin karena jaraknya cukup jauh dari Dusun Glogor, sekitar satu kilometer jadi warga tidak memanfaatkan sumur tersebut," ujarnya. Sementara, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta juga sempat meninjau kondisi warga yang mengalami krisis air di Dusun Glogor. Pejabat asal Desa Akah inipun memastikan segera akan mensuplay air kepada puluhan KK di sana. "Hari ini (kemarin) kami turun langsung melihat kondisi kekurangan

air yang dialami warga Dusun Glogor, memang benar debit air kian mengecil. Kami pemerintah daerah sudah mengambil langkah-langkah untuk mensuplay air bersih untuk warga kami," ujar Wabup Kasta seraya berharap suplay air ini bisa memenuhi kebutuhan warga. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klungkung I Putu Widiada yang turut terjun mengatakan, suplay air bersih akan dikirim siang hingga sore hari untuk memenuhi cubang-cubang yang kekeringan. "Kita akan bekerja secara maksimal, sepenuhnya akan kita lakukan untuk pengisian air demi memenuhi kebutuhan masyarakat setempat, kalau belum selesai hari ini, besok pagi akan dilanjutkan kembali," tegasnya kemarin. W-019

Pendidik dan Tenaga Kependidikan SD Dituntut Tingkatkan Kedisiplinan

Tanamkan Spirit Gema Santi Sejak Dini Ratusan pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Sekolah Dasar (SD) di wilayah Klungkung daratan, Selasa (28/1) dikumpulkan di Balai Budaya Ida I Dewa Istri Kanya. Selain memberi motivasi, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang hadir dalam pembinaan tersebut juga meminta para guru dan tenaga kependidikan meningkatkan kedisiplinan. Menanamkan konsep Gema Santi serta mematuhi aturan yang berlaku di Kabupaten Klungkung. SEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Suwirta menyampaikan, pofesi guru SD merupakan profesi yang berat. Lantaran profesi ini dituntut untuk dapat menanamkan sifat dasar kepada anak didiknya yang diharapkan dapat berguna bagi nusa dan bangsa. Di samping itu, para juga Guru harus dapat memahami karakter anak didiknya. “Mari terapkan konsep pesaje, saje kenehe dadi Guru,

saje kenehe mendidik siswa di Kabupaten Klungkung. Apabila Kita bisa memposisikan menjadi orang tua dan juga memposisikan diri menjadi seorang anak, maka sekolah akan menjadi nyaman dalam melakukan aktivitas di sekolah," ujar Bupati Suwirta didampingi Asisten Bidang Administrasi Umum, I Wayan Sumarta. Lebih lanjut, para guru juga diharapkan dapat menanamkan konsep Gema Santi kepada anak didik dan diterapkan juga di lingkungan sekolah. Tak hanya itu, mereka juga diingatkan agar dapat meningkatkan kedisiplinan dalam bekerja, serta mematuhi peraturan yang berlaku di Kabupaten Klungkung. Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Klungkung, Dewa Gde Darmawan mengatakan pendidik dan tenaga kependidikan saat ini dituntut bekerja secara profesional dalam mendukung kesuksesan kegiatan belajar mengajar. Selain itu pendidik dan tenaga kependidikan harus bisa menjadi teladan untuk anak didik. Dalam rangka membentuk generasi mandiri, disiplin bukan sekadar menuruti peraturan, tetapi memunculkan kesadaran, pemahaman, dan penmgendalian diri sepanjang hayat. Untuk menciptakan

FB/DIAH

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat menghadiri pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan Sekolah Dasar (SD) di wilayah Klungkung daratan di Balai Budaya Ida I Dewa Istri Kanya, Selasa (28/1). generasi cerdas dan disiplin, jawab yang tinggi. bukan sekedar mengikuti anDalam pembinaan tersebut caman atau sogokan, tetapi juga diisi dengan sosialisasi mengkritisi, berefleksi, dan dari BPJS Ketenagakerjaan, I berkolaborasi dengan ling- Gusti Ngurah Agung Gde Putra kungan. Nandika mengenai keperserPembentukan disiplin bagi taan dalam BPJS Ketenagakpeserta didik harus dimulai dari erjaan. Dibarengi juga dengan penerapan disiplin diri oleh sosialisasi dari BPJS Kesehatan pendidik dan tenaga kependidi- yang dipaparkan oleh Gusti Ayu kan sebagai role model bagi Kadek Tutik Agustyari mengepara siswa. Kedisiplinan harus nai pemanfaatan layanan BPJS diajarkan dan ditanamkan sejak Kesehatan serta sosialisasi dari dini, sehingga akan membawa GDN Kabupaten Klungkung yang dampak yang positif bagi para dijabarkan oleh Asisten Bupati siswa, di kehidupan mereka Bidang Administrasi Umum, I yang kaan datang. Kedisiplinan Wayan Sumarta mengenai inobelajar harus digalakkan setiap vasi sebagai solusi permasalahan sekolah sehingga siswa mem- di Kabupaten Klungkung, serta punyai kesadaran dan tanggung pembangunan SDM. W-019* Layouter: didik


DAERAH

FAJA R BALI RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

5

Dewan Soroti Kinerja Protokoler Pemkot Denpasar DENPASAR-Fajar Bali Komisi I DPRD Kota Denpasar menggelar rapat kerja dengan jajaran Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, Selasa (28/1). Rapat kerja membahas dan menekankan mekanisme keprotokolan yang melibatkan pimpinan serta anggota Dewan. Pembahasan terkait keprotokolan ini dikarenakan pernah terjadi kekurangsinkrunan penyambutan pimpinan dan anggota Dewan pada acara serimonial yang digelar Pemkot Denpasar. Seperti penyambutan saat peresmian Gedung Dharma Negara Alaya dan Pembukaan Denpasar Festival (Denfest) 2019 lalu. Dewan mengaku saat itu pimpinan dan anggota dewan tidak disambut dengan semestinya dan tempat duduk yang se-

harusnya ditempati dewan malah dipenuhi undangan lain. Rapat yang dipimpin, Wakil Ketua Komisi I, Made Setiadi bersama Putu Metta Dewinta Wandy, dan I Made Yogi Arya Dwi Putra yang dihadiri langsung, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, dan Kasubag Protokol, Ni Made Sugiani. Dalam rapat tersebut, Setiadi menyampaikan keluhannya selama ini setiap kali memenuhi undangan acara berkaitan dengan kegiatan Pemkot Denpasar. “Sering kali anggota DPRD Kota Denpasar termasuk pimpinan yang seharusnya mendapatkan sambutan dan tempat duduk yang sesuai dengan undangan malah tidak ada tempat,” ungkap Setiadi. Bahkan, lanjutnya, tidak

FB/CAR

RAPAT KERJA - Komisi I DPRD Kota Denpasar, saat bertemu dengan Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, Selasa (28/1).

Pemkab Tabanan Gelar Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD 2021

TABANAN-Fajar Bali Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang), gelar kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Kabupaten Tabanan Tahun 2021. Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (28/1), di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati setempat ini mengambil tema ‘Generasi Millennial untuk Industri Pariwisata Berkelanjutan’. Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dan saran guna penyempurnaan rancangan awal RKPD, menjadi pedoman dalam musrenbang RKPD di tingkat Kecamatan dan sebagai pedoman penyempurnaan rancangan awal rencana Perangkat Daerah, jelas Sekretaris Bapelitbang Kab. Tabanan I gusti Ngurah Sutapa. Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Bupati Tabanan yang dalam hal ini diwakili olen Asisten Perekonomian dan Pembangunan AA. Dalem Tresna Ngurah, Perwakilan Forkopimda Kabupaten Tabanan, Kepala BPS Tabanan Indra Susila, Sekretari Dewan Kab. Tabanan, Kepala Bapelitbang dan seluruh Jajaran OPD di Lingkungan Pemkab Tabanan serta perwakilan seluruh elemen masyarakat Tabanan. Bupati Tabanan yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan AA. Dalem Tresna Ngurah, mengatakan hal ini penting dilakukan guna memberikan kesempatan kepada seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan Tabanan yang dimulai dari penyusunan dokumen perencanaan. “Konsultasi Publik Dokumen Perencanaan adalah

Musrenbang RKPD

bagian dari proses perencanaan yang rutin dilaksanakan setiap tahun secara berjenjang sesuai amanat UU 25 tahun 2004 tentang sistem perencanaan pembangunan nasional,” imbuhnya. AA. Dalem melanjutkan, pertemuan kali ini membahas fokus dan prioritas pembangunan di tahun 2021 yang merupakan penjabaran dari RPJMD Semesta Berencana Kab. Tabanan Tahun 2016-2021. Dengan mengambil tema ‘Generasi Millennial untuk Industri Pariwisata Berkelanjutan’, Ia menjelaskan kata kuncinya adalah generasi millennial dan industry pariwisata berkelanjutan. “Generasi millennial merupakan generasi usia produktif yang memiliki ide-ide maupun terobosan baru, khususnya yang mengembangkan wirausaha baru dengan memanfaatkan potensi demografi Tabanan. Sedangkan industri pariwisata berkelanjutan merupakan konsep mengunjungi suatu tempat

FB/KADEK

sebagai seorang wisatawan dan berusaha membuat dampak positif terhadap lingkungan, masyarakat dan ekonomi,” ujarnya. Pihaknya menyadari, dalam membangun pasti sangat dibutuhkan pendanaan yang cukup. Dan hal itu hampir selalu menjadi kendala bagi Kabupaten Tabanan karena kapasitas fiskal keuangan yang sangat terbatas. Dan disisi diakuinya masih banyak permasalahan yang harus ditangani mulai dari fasilitas pendidikan, kesehatan, pertanian, industry pariwisata, jaminan sosial dan lainnya. “Keterbatasan kemampuan keuangan daerah akan memperkecil jangkauan kita untuk mencakup permasalahan tersebut, sehingga diperlukan kesepahaman untuk menitik beratkan penggunaan kemampuan keuangan tersebut pada program utama yang menyasar sejahtera, aman dan berprestasi,” tambah Dalem. W-015

jarang sampai di lokasi harus berdiri dan bahkan dicueki oleh protokol. Puncaknya, saat acara peresmian Gedung Dharma Negara Alaya dan Pembukaan Denpasar Festival 2019 lalu. “Kami menginginkan adanya evaluasi kembali terkait hal tersebut, sehingga tidak ada undangan yang tercecer saat kegiatan-kegiatan yang melibatkan pimpinan dan anggota dewan,” ucap politisi PDI Perjuangan ini. Menanggapi hal itu, Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengaku sudah menyiapkan tempat dan penyambutan bagi tamu yang hadir. Namun, karena situasi dan kondisi dilapangan menyebabkan, kurangnya koordinasi intensif antara bagian Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar dengan Pro-

tokol Sekretariat Dewan. Dengan kejadian itu, Dewa Rai mengatakan pihaknya akan meningkatkan kembali koordinasi dan komunilasi antara Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar dengan Protokol Sekretariat Dewan. Agar tidak lagi ada hal-hal yang kurang berkenan dalam pengambilan dan penataan temoat dalam kehadiran pimpinan dan anggota dewan serta undangan yang lainnya. “Kedepannya kami selaku humas dan protokol selalu akan meningkatkan fungsi-fungsi koordinasi sehingga setiap kegiatan resmi pemerintahan dapat berjalan dengan lancar. Kami juga akan memperbaiki kembali sistem penyelenggaraan kegiatan yang bersifat protokoler,” tanda pejabat asal Klungkung ini. R-004

Sehari, Polres Bangli Kembali Bekuk Tiga Tersangka Shabu BANGLI-Fajar Bali Satuan narkoba Polres Bangli kembali berhasil membekuk tiga tersangka penyalahgunaan narkotika jenis sabhu. Ketiga tersangka dibekuk pada hari yang sama, di dua TKP berbeda dengan sejumlah barang bukti. Kapolres Bangli, AKBP. I Gusti Dhana Aryawan dalam keterangan persnya, Selasa (28/1) menyatakan tiga tersangka penyalahgunaan narkoba yang dibekuk. Yakni, DGAG (22) asal Gianyar dibekuk pada Rabu (22/1) sekitar pukul 11.20 wita dipinggir jalan Brigjend Ngurah Rai, tepatnya di lingkungan kelurahan Kawan, Bangli. Tak berselang lama, sekitar pukul 13.30 wita, polisi kembali berhasil mengamankan dua tersangka masing-masing KW (22) dan GAPP (26) yang sama-sama beralamat di Kuta Selatan, Badung. Kedua pelaku ini, ditangkap tidak jauh dari TKP pertama yakni di depan RSU Bangli. “Dari tangan pelaku DGAG, anggota berhasil mengamankan barang bukti satu buah klip plastic bening yang berisi narkotika jenis shabu dengan berat 0,39 gram bruto atau 0,20 gram netto,” ungkap KApolres AKBP. Dhana Aryawan didampingi Kasubag Humas Polres Bangli, AKP. Sulhadi. Kata dia, barang haram tersebut disimpan dalam bungkus rokok di saku celana sebelah kanan pelaku. “Pelaku mendapatkan narkotika itu dari seseorang berinisial L dan membeli seharga 750 ribu untuk tersangka konsumsi,” jelasnya. Tersangka juga mengaku baru pertama kali ke Bangli, untuk mengambil barang haram tersebut dengan modus system tempel. Sementara dari tersangka KW dan GAPP, polisi berhasil barang bukti berupa satu klip

FB/ARI

Ket Poto : Kapolres Bangli, AKBP. I Gusti Agung Dhana Aryawan saat memberikan keterangan pers terkait pengungkapan tiga tersangka penyalahgunaan narkotika, Selasa (28/1)

berisi serbuk kristal yang diduga narkotika golongan I jenis shabu dengan berat 0,54 gram atau 0,35 gram. “Paket narkotika ini, dibungkus lembar tisu warna putih dan dimasukkan kepadan botol bekas minuman yakult yang dipegang oleh tersangka KW,” tegasnya. Menurut pelaku ini, paket tersebut diperoleh dari seseorang berinisial CN dan dibeli seharga 800 ribu. “Kedua tersangka ini juga mengaku, paket tersebut

Kunjungan Humas Jembrana ke Pemkot Bandung

akan dipergunakan bersamasama. Mereka mengaku telah rutin mengkonsumsi shabu sejak tahun 2019 setiap dua minggu sekali,” bebernya. Selain itu, dari ketiga tersangka, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti lain seperti HP, korek api gas, hand phone dan dua sepeda motor yang dipergunakan tersangka. Atas kasus ini, polisi kini masih terus melakukan pendalaman

dan pengembangan untuk bisa mengungkap tersangka yang lebih besar lagi. Sedangkan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, tersangka kini terancam dijerat pasal 112 ayat (1) UU RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana paling singkat 4 tahun dan paling lama 12 tahun serta pidana denda paling sedikit Rp 800 juta dan paling banyak Rp 8 miliar. (W-002)

Peran Humas Sebagai Jembatan Komunikasi Pemerintah dengan Masyarakat NEGARA - Fajar Bali Pemkab Jembrana dalam hal ini Bagian Humas Setda Jembrana melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota Bandung Jawa Barat. Kunjungan kerja yang disertai jajaran pegawai Bagian Humas bersama Insan Pers yang bertugas di Jembrana itu, merupakan upaya untuk meningkatkan kompetensi kehumasan. Kedatangan Bagian Humas Pemkab Jembrana ke Pemkot Bandung, dipimpin Asisten I Setda Jembrana, IGN Sumber Wijaya dan Asisten Administrasi Umum, I Ketut Kariadi Erawan. Di Pemkot Bandung, rombongan Jembrana diterima Asisten Administrasi Umum dan Kepegawaian Setda Kota Bandung, Dadang Gantina, di ruang pertemuan Setda Pemkot Bandung, Selasa, (28/1). Kunjungan kerja yang berlangsung sejak senin (27/1) hingga Rabu (30/1) pada prinsipnya untuk meningkatkan kemampuan dan Kompetensi kehumasan khususnya dalam bidang management Jurnal-

istik. “Kunjungan ke Pemkot Bandung ini adalah untuk melihat keunggulan peran media secara keseluruhan dalam rangka branding daerah serta mempublikasikan berbagai program dan kebijakan pemerintah. Kami pilih Bandung, karena peran humasnya yang telah terbukti mendapat beberapa penghargaan, diantaranya Anugerah Humas 2019 ( AHI ) kategori terpopuler dimedia online, “ ujar Ngurah Sumber wijaya. Hasil dari kunjungan ke Kota Bandung ini, sebagai bekal informasi maupun wawasan untuk peningkatan peran kehumasan di Jembrana. “Peranan Humas vital karena harus memahani permasalahan di lapangan serta permasalahan di publik itu beraneka ragam macamnya. humas dituntut harus cepat, cepat menerima, cepat menjawab dan cepat melaporkan kepada pimpinan,” terangnya. FB/PRAMONO Ditambah lagi, di era industri 4.0 yang sudah serba teknologi KUNJUNGAN - Asisten I Setda Jembrana IGN Sumber Wijaya bersama rombongan saat datang di Pemkot canggih, menjadi sebuah kenis- Bandung, Selasa (28/1).

cayaan untuk meningkatkan komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Diberbagai daerah peran Humas dan Protokol di pisahkan, termasuk di Bandung. Tetapi dengan Jembrana, Namun berbeda dengan Humas dan Protokol Jembrana masih di gabung. “Tentunya banyak hal yang bisa kami peroleh. Humas kota Bandung sudah luar biasa fungsinya, sebagai penyampai pesan sekaligus menyuarakan kebijakan pimpinan . Hal.positif dari sini akan kami bahas hasilnya akan dilaporkan ke pimpinan daerah,” sambungnya. Sementara itu Kabag Humas dan Protokol setda Bandung Sony Teguh Prasetya mengatakan Peran media dalam memajukan kota Bandung ini sangat di butuhkan. Tahun 2020 Pemkot menaikkan anggaran kehumasan dari APBD Kota Bandung menjadi 17,5 milyar yang sebelumnya hanya sebesar 11,5 milyar. “Ini upaya pemkot sendiri dalam upaya menyeimbangkan pemberitaan dan menyebar luaskan

informasi kepada masyarakat luas secara gencar dilakukan. Kami tidak hanya menginginkan berita itu baik-baik saja atau berita baik dan sebaliknya melainkan ada keseimbangan, “ ungkapnya. Menurutnya, media-media yang tergabung di Pemkot Bandung difasilitasi jumlahnya mencapai 300 media baik cetak, elektronik, online, radio dan televisi. Selain Pemkab juga mempunyai inovasi yang memberikan ruang kepada OPD menyampaikan segala permasalahan, menjelaskan isu maupun capaian kepada masyarakat melalui fasilitasi media dengan nama Program “BANDUNG MENJAWAB”. “Minggu ini isunya tentang antisipasi virus Corona jadi dinas kesehatan yang diberikan tanggung jawab . Sebelumnya juga dipaparkan isu banjir melanda kota Bandung dengan leading sektor Dinas PU yang tampil memaparkan kepublik langkah langkah penanganan yang telah dilakukan pihak Pemkot,” terangnya.W-003 Layouter: laksmi


DAERAH

6

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Graduasi capai 1.500 KK Sutjidra Apresiasi Kinerja Pendamping PKH

FB/AGUS

FB/CAR

BERSIH NARKOBA-Gubernur Bali Wayan Koster (kiri) di sela Rapat Pimpinan Tinggi Badan Narkotika Nasional Tahun 2020 di Hotel Aston Convention Centre, Selasa (28/1).

Menuju Bali Bersih Narkoba Gubernur Minta Susun Program Realistis

DENPASAR-Fajar Bali G u b e r n u r B a l i Waya n Koster menegaskan bahwa Bali merupakan daerah tujuan pariwisata dunia, yang telah menjadi sumber pendapatan dan memberi kesejahteraan bagi masyarakatnya. Namun bagaikan dua sisi mata uang, perkembangan pariwisata yang pesat juga membawa dampak negatif, salah satunya adalah penyebaran narkotika. Untuk menghadapinya, diperlukan sinergitas dan kerja yang sungguh-sungguh antarsemua pemangku kepentingan dan juga masyarakat dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkotika di tengah masyarakat. Terlebih pelaku narkotika menjadikan generasi muda sebagai target pangsa pasar mereka. Hal ini disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster dalam sambutannya saat menghadiri pembukaan Rapat Pimpinan

Tinggi Badan Narkotika Nasional Tahun 2020 di Hotel Aston Convention Centre, Selasa (28/1). Lebih jauh Gubernur Koster yang juga Ketua DPD PDIP Bali ini juga menyampaikan bahwasanya upaya pemberantasan narkoba bukanlah semata-mata tanggung jawab BNN semata, melainkan tanggung jawab semua pihak sehingga diperlukan sinergitas serta komitmen yang kuat dari seluruh elemen masyarakat untuk memberantasnya. "Narkoba ini sangat membahayakan, kita bisa kehilangan generasi penerus yang berkualitas jika kita tidak tangani narkoba ini secara masif dan serius," ujarnya. G u b e r n u r Ko s t e r j u g a menambahkan melalui Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Tahun 2020 ini sedang disusun berbagai upaya dan terobosan dalam upaya mem-

erangi narkoba. Di mana salah satunya dengan keterlibatan desa adat melalui peraremnya dalam membentengi masyarakat desa dari penyalahgunaan narkoba. Tidak hanya itu, sosialisasi ke tingkat sekolah dari Sekolah Dasar hingga Perguruan Tinggi akan semakin digencarkan untuk membangun kesadaran para generasi emas bangsa akan bahaya narkoba. "Kita akan susun program yang realistis, agar Bali bersih dari narkoba. Mulai dari pengawasan dengan alat canggih serta keterlibatan elemen masyarakat. Tidak hanya alamnya yang bersih tapi manusianya juga harus sehat, berkualitas dan bersih dari narkoba," ujarnya. Sementara itu, Kepala BNN Heru Winarko dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa digelarnya Rapat Pimpi-

nan Tinggi ini sebagai salah satu upaya menyamakan persepsi dan langkah konsolidasi dalam upaya memberantas penyebaran narkotika. "Ke depan perlu keseriusan dan kerja nyata dari semua elemen dalam melindungi sumber daya manusia kita dari bahaya narkoba," katanya. Rapim yang mengangkat tema Penguatan Upaya P4GN dalam rangka melindungi dan menyelamatkan SDM Indonesia dari ancaman narkoba menuju Indonesia Baru dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 28-30 Januari 2020. Dalam kesempatan ini juga diserahkan penghargaan kepada Gubernur Bali atas peran sertanya dalam mendukung gerakan P4GN. Turut hadir dalam kesempatan ini Jajaran Forkopimda Provinsi Bali, Pimpinan BNN seluruh Indonesia serta undangan lainnya. W-009*

Pastika Usul Pergub Bali Soal "tipping fee" Pengelolaan Sampah

DENPASAR-Fajar Bali Anggota DPD RI Made Mangku Pastika mengusulkan dan mendorong Pemerintah Provinsi Bali untuk mengeluarkan peraturan gubernur yang mengatur mengenai "tipping fee" atau biaya layanan pengolahan sampah, sebagai solusi untuk mempercepat penyelesaian persoalan sampah di Pulau Dewata. "Solusi cepat yang bisa dikeluarkan pemerintah daerah adalah melalu pergub tipping fee dan UU memberikan wewenang untuk hal tersebut," kata Mangku Pastika saat menyampaikan masukan dalam kunjungan kerja Komite II DPD RI ke Pemprov Bali terkait revisi UU No 18 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Sampah, di Denpasar, Selasa (28/1). Mangku Pastika menceritakan ketika masih menjabat Gubernur Bali, sekitar 55 perusahaan dari berbagai negara sudah melakukan presentasi, bahwa dengan kecanggihan teknologinya dapat mengelola sampah di TPA Regional Sarbagita Suwung, Denpasar yang setiap harinya sampah yang masuk mencapai sekitar 1.000 ton. Tetapi untuk bisa memanfaatkan alat dengan sistem teknologi yang canggih tentunya dibutuhkan biaya dan itu bisa didapatkan dari "tipping fee". Bahkan dirinya saat itu sudah menitipkan pesan kepada Bupati Badung Nyoman Giri Prasta saat melantik Bupati Badung untuk serius menyelesaikan persoalan sampah karena Badung memiliki APBD yang besar. "Sekarang bisa dilihat betapa beratnya Kabupaten Badung menghadapi persoalan sampah, di tengah posisi kabupaten tersebut sebagai daerah pariwisata. Padahal jika mau berinvestasi untuk pembelian alat pengolahan sampah yang modern itu Kabupaten Badung sebenarnya bisa," ucapnya pada acara yang dihadiri Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bali, serta kabupaten/ kota itu. Menurut Pastika, dengan banyaknya investor yang tertarik mengelola sampah di TPA Suwung, itu menandakan ada potensi keuntungan yang bisa diperoleh dari pengolahan sampah. "Rapat seperti ini membahas persoalan sampah

FB/CAR

USUL-Komite II DPD RI ke Pemprov Bali terkait revisi UU No 18 Tahun 2018 tentang Pengelolaan Sampah, di Denpasar, Selasa (28/1). mungkin sudah 50 kali pernah daerah untuk mencari masu- DPD RI juga mengapresiasi Bali dilaksanakan, tetapi karena kan mengenai usulan revisi UU telah mengeluarkan Pergub persoalan politik, potong sana, Pengelolaan Sampah karena No 97 Tahun 2018 tentang potong sini, akhirnya 'nggak' Bali telah memiliki reputasi Pembatasan Timbulan Sampah yang baik dalam pengelolaan Plastik Sekali Pakai dan juga bisa selesai," ucapnya. Pergub Bali No 47 Tahun 2019 Padahal jika persoalan sampah. "Kebetulan Bapak Made tentang Pengelolan Sampah sampah masih terus berlarutlarut, yang bisa di-class action Mangku Pastika yang mantan Berbasis Sumber. "Kedua pergub tersebut itu gubernur dan bupati/wali gubernur juga di Komite II, jadi kami mau tahu persis bagaima- bisa menjadi contoh bagi daekota. Pastika mengemukakan na pengolahan sampah yang rah lain, di tengah kondisi UU setidaknya ada tiga strategi bisa digali dari pihak pemerin- No 18 Tahun 2018 yang masih yang dapat ditempuh untuk tah daerah," ucap senator dari menyimpan tunggakan aturan turunannya, diantaranya soal mengurai persoalan sampah di Papua itu. Selain Bali, pihaknya juga limbah B3, hingga perda yang Bali. Yang pertama, pentingnya edukasi kepada masyarakat mencari masukan ke Provinsi mengatur tata cara pelayagar jangan menganggap alam Aceh dan Kalimantan Utara. anan pengelolaan sampah," "Dari masukan yang kami da- katanya. sebagai "tong sampah". Dalam kesempatan terseSelama ini, seringkali selokan pat, nantinya akan kami bawa dan sungai dengan seenaknya ke paripurna tentang bagaima- but, sejumlah perwakilan digunakan masyarakat untuk na pengelolaan sampah yang Dinas Lingkungan Hidup kamembuang sampah. Semestin- benar dan profesional. Apalagi bupaten/kota juga mengeluhya, kata Pastika, Bali dapat men- selama ini masih ada persoa- kan masih minimnya sarana contoh budaya bersih dari Sin- lan terkait birokasi, regulasi, prasarana untuk pengolahan gapura yang masyarakatnya be- hingga nomenklatur persoalan sampah, seperti halnya bergitu tertib membuang sampah. sampah ditangani Lingkungan belitnya pengadaan alat berat yang padahal cepat mengalami "Yang kedua, diperlukan Hidup dan PUPR," katanya. Menurut dia, memang harus kerusakan. komitmen yang kuat pemerSelain itu, besaran retribusi intah daerah untuk menyele- harus pergub yang mengatur saikan persoalan sampah, dan persoalan tipping fee, karena sampah yang masuk dengan yang ketiga diperlukan insentif jika hanya menunggu dari anggaran untuk pengelolaan untuk pengembangan energi pemerintah pusat, persoalan sampah yang jauh timpang, sampah tidak bisa menunggu. seperti yang disampaikan perterbarukan," katanya. "Sampah itu diproduksi tiap wakilan Pemerintah Kota DenPastika mengatakan betapa berharganya lingkungan yang hari. Oleh karena itu diperlu- pasar yang menyebutkan dana sehat hingga wisatawan yang kan terobosan teknologi mau- retribusi yang masuk yang berbondong-bondong datang pun lompatan-lompatan untuk didapat dari pengenaan satu ke Bali jika sampah sudah ter- perbaikan regulasi menyelesai- truk sampah ke TPA sebesar kan persoalan sampah. Untuk Rp3.500, total setahun sekitar kelola dengan baik. Sementara itu, Ketua Komite adopsi teknologi, kenapa tidak Rp2,5 miliar. Padahal anggaran II DPD RI Yorrys Raweyai men- dimulai dari kabupaten/kota?," yang dibutuhkan untuk pengolahan sampah sebesar Rp75 gatakan rombongan Komite II ucapnya. Sejumlah anggota Komite II miliar. W-009 sengaja memilih Bali sebagai

APRESIASI-UP PKH Kabupaten Buleleng melakukan audinesi dengan Wakil Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra

Disinggung terkait launching PKH tahap pertama Tahun 2020, Wabup sutjidra mengatakan sudah menerima laporan langsung dari pendamping PKH. Menurut laporang yang diterima ada sebanyak 24.258 KK akan menerima PKH pada tahap pertama. ”Rencananya Dinsos Buleleng akan segera melaunching KPM PKH pada akhir januari sampai awal Februari 2020,”ungkapnya. S a a t b e r t e m u Wa b u p Sutjidra, Yayan Sutrisna, S.Sos memaparkan perkembangan kinerja Pendamping KMP-PKH di Tahun 2019. Dirinya mengatakan sasaran PKH ini adalah keluarga yang tidak mampu yang memiliki komponen dibidang Kesehatan, Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial. "Dengan ini bukan hanya kategori keluarga miskin saja yang menerima PKH melainkan di dalamnya ada pula aspek kesehatan, dan keluarga yang masih mengenyam pendidikan dasar,” ucapnya. Lebih lanjut, Yayan Sutrisna menegaskan istilah graduasi PKH dapat diartikan mundur dengan kesukarelaan dari kepesertaan PKH disebabkan apapbila sudah memiliki kesejahteraan yang cukup baik.”Hal ini menjadi pertanda bahwa implementasi PKH memeberikan dampak positif pada peningkatan kesejahteraan KPM PKH,” tegas Yayan. W - 008

SINGARAJA-Fajar Bali Wabup Buleleng Nyoman Sutjidra mengapresiasi kinerja Sumber Daya Manusia (SDM) pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), yang telah bekerja maksimal dalam melaksanakan program Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng khususnya dalam bidang pengentasan kemiskinan. Hal tersebut diungkapkan Sutjidra, saat memerima audensi dari UP PKH Kabupaten Buleleng di Ruang kerjanya, Selasa (28/1). Di tahun 2019 lalu, pada tahap empat pendamping PKH telah menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) PKH kepada 25.917 Kepala Keluarga (KK), dan di tahun 2020 ini pendamping PKH pada tahap pertama akan disalurkan pada akhir bulan Januari hingga awal Februari mendatang sebanyak 24.258

KK dengan jumlah dana sebesar Rp 19.202.375.000 Rupiah. ”Dengan ini Pendamping PKH Kabupaten Buleleng berhasil menggraduasi sebanyak 1.659,”tutur Sutjidra. Dengan capaian tersebut, Wabup Sutjidra kembali mengapresiasi capaian graduasi yang dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) selaku pembina program Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH). Wabup Sutjidra mendorong agar jumlah tersebut dapat ditingkatkan setiap tahunnya, sehingga tak ada lagi KPM-PKH. ”Dengan berhasilnya menggraduasi KPM PKH, saya berharap pendamping PKH lebih aktif lagi, dapat memberikan program nyata kepada para KPM-PKH, sehingga angka graduasinya dapat meningkat,”terang Wakil Bupati asal Bontihing ini.

MANGUPURA-Fajar Bali Jalan Tol Bali Mandara kini dilengkapi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Lokasinya, berada di Pool Ruas PT Jasamarga Bali Tol (JBT), atau pada akses masuk Jalan Tol Bali Mandara titik Benoa. “Sebenarnya ini inisiatif dari mitra kerja PLN, yakni PT Opinteh Djojo Indo,” ungkap Direktur Utama PT JBT, Enkky Sasono Anas Wijaya, Selasa (28/1). Sementara ini, diakui dia, fasilitas SPKLU tersebut memang hanya satu. Namun ke depan, itu diharapkan bisa terbangun di semua area pintu masuk Jalan Tol Bali Mandara. “Jadi ke depan kita lihat dahulu penetrasi mobil listrik di Bali seperti apa,” sebutnya. Diakui dia, saat ini ekosistem mobil listrik khususnya di Bali, memang belum berkembang secara signifikan. Namun demikian, pembangunan SPKLU tersebut notabene merupakan langkah menyambut terbitnya regulasi, baik oleh Pemerintah Pusat ataupun Daerah. Regulasi itu, diungkap dia, adalah Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan. Yang kemudian mendapat sambutan positif dari Gubernur Bali, melalui penerbitan Peraturan Gubernur (Pergub) Bali Nomor 45 Tahun 2019 tentang Bali Energi Bersih, dan Pergub Bali Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. “Kita membiasakan suatu yang baru, tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan.

UJI COBA-Peluncuran sekaligus Mandara, Selasa (28/1). Tapi perlu kami tegaskan, ini adalah sebuah langkah awal dalam mendukung apa yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Baik itu Pemerintah Pusat ataupun Pemerintah Daerah,” tegasnya mengenai pembangunan SPKLU yang dibangun atas kerjasama pula dengan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) tersebut. Regulasi penjualan listrik melalui SPKLU tersebut, diakui memang belum ada hingga saat ini. Karenanya, menurut informasi yang diperoleh dari PT Opinteh Djojo Indo, penggunaan fasilitas itu untuk sementara waktu akan digratiskan. “Sementara dari PT JBT sendiri, tidak menghitung profit dari hal ini. Karena kami di sini cenderung bicara menngenai peningkatan layanan,” ungkapnya. Terpisah selaku General Manager PT PLN Distribusi Bali, Nyoman Suwarjoni Astawa, mengaku menyadari bahwa ekosistem penggunaan kendaraan listrik di Bali

uji coba SPKLU Jalan Tol Bali

AMALAPURA-Fajar Bali Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) melakukan penilaian terhadap Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP). Melalui kegiatan SAKIP Award 2019, Menteri PAN RB, yang diwakili Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan, Muhammad Yusuf Ateh, Ak., MBA , menyerahkan penghargaan kepada sejumlah pemerintah daerah, termasuk Kabupaten Karangasem yang diterima langsung Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, di Hotel Inaya Nusa Dua, Senin

(27/1). Berdasarkan hasil evaluasi SAKIP Karangasem tahun 2019, Pemerintah Kabupaten Karangasem mendapat nilai 68,05 atau dengan predikat penilaian “B”. Nilai tersebut meningkat dari tahun 2018 sebelumnya yang mendapatkan nilai 67,38. Tujuan dari evaluasi SAKIP ini untuk menilai tingkat akuntabilitas atau pertanggungjawaban atas hasil (outcome) terhadap penggunaan anggaran dalam rangka terwujudnya pemerintahan yang berorientasi kepada hasil serta memberikan saran yang diperlukan. Wabup Wayan Artha Dipa yang menerima penghargaan mengatakan, pencapaian predikat “B” tidak terlepas dari pen-

erapan kegiatan yang mengedepankan efektifitas dan efisiensi, serta adanya sinkronisasi dan sinergitas semua perangkat daerah dalam penyelenggaraan pemerintahan, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan kegiatan. Dirinya berharap kinerja yang sudah baik agar terus ditingkatkan. Selain itu, lanjut Artha Dipa, capaian tersebut berhasil diraih karena adanya komitmen yang kuat dari kepala daerah dalam melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program kegiatan. “Kami juga berharap kinerja pemerintah harus berorientasi hasil, serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” harapnya. W-016.

Tol Bali Madara Miliki Fasilitas 'Charging' Kendaraan Listrik

FB/PUTRI

memang belum terbentuk secara sempurna. Padahal jika dibandingkan, penggunaan kendaraan listrik cenderung lebih hemat ketimbang kendaraan berbahan bakar minyak. Harga kendaraan listrik yang terbilang tinggi, diakui dia, adalah salah satu faktor kurangnya minat masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik. Walau penggunaan kendaraan listrik juga memiliki nilai tambah lain yang berupa bebas polusi. “Kalau sepeda motor listrik, saya kira sudah banyak sekali di Bali. Angkanya bisa sekitar 500 hingga 1000 unit. Dan saya yakin, itu akan terus berkembang. Tapi untuk kendaraan roda empat berbasis baterai, itu masih kurang. Karena apa? Ya itu tadi. Masalah harga,” ungkapnya sembari mengbarkan kini pihaknya juga sedang menjajaki kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Badung, kaitan dengan rencana pembangunan SPKLU di Jalan Pantai Kuta. rl

Karangasem Terima SAKIP Award Predikat B

Layouter: Ibrahim


FAJA R BALI RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

IGI Bali Kutuk Oknum Guru Asusila DENPASAR-Fajar Bali Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum guru salah satu SD di Kabupaten Badung, Bali mendapat sorotan dari berbagai pihak. Mendengar kasus seperti ini Ketua Ikatan Guru Indonesia (IGI) WiTlayah Bali, I Wayan Suwirya menyatakan sangat prihatin terhadap guru yang seharusnya digugu dan ditiru malah berbuat tindakan asusila. Saking kesalnya, Suwirya seolah mengutuk peristiwa memalukan tersebut. “Ini sangat disayangkan. Saya pikir itu bukan guru. Dia hanya mengejar label guru saja, perlu diperiksa itu,” kata Suwirya di Denpasar, kemarin. Dikatakannya, kasus seperti ini sudah sering terjadi, dan disayangkan sekolah tidak berbuat sesuatu. Apa yang seharusnya d i l a k u k a n s e k o l a h ? Pertama, sudah ada penyuluhan dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak dari kepolisian ke sekolah-sekolah. Diharapkan semua guru diikutsertakan dalam kegiatan tersebut. Kedua, yang bisa dilakukan adalah membuat grup WA sekolah aman. Semua Ketua kelas dan guru wajib dimasukkan dalam grup itu. “Disitu bisa dilakukan quick response kalau terjadi sesuatu. Ketua kelas atau OSIS harus cepat melaporkan,” ujarnya. Ketiga, pengawasan oleh satpam atau guru piket untuk mengontrol keadaan sekolah. “Guru

I Wayan Suwirya

piket seharusnya tidak boleh mengatakan tidak tahu ada kejadian seperti itu,” tegasnya. Terkait adanya ancaman dari guru yang bersangkutan kepada siswanya, yaitu tidak naik kelas bila tidak mengikuti perintah sang guru, menurut Suwirya merupakan bentuk kewenangan yang disalahgunakan. “Guru itu seharusnya melayani. Intinya dia tidak layak menjadi guru. Perbuatannya termasuk pelanggaran yang sangat berat. Bila perlu diberhentikan saja, tidak cocok dia jadi guru,” usulnya. Tambahnya hancur negara ini kalau orang seperti itu dibela. Tugas guru yang seharusnya menyelamatkan generasi justru oknum tersebut justru menghancurkan. Sehingga tidak boleh ada toleransi terhadap perbuatan seperti itu agar tidak berulang kembali. “Kalau gak dihukum berat pasti akan ada lagi korbannya,” tandasnya. W-009

Pramuka Bali Siap Jadi Kader Antinarkoba* DENPASAR-Fajar Bali Pelantikan Mabida (Majelis Pembimbing Daerah), Pengurus Kwarda Bali, Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK) dan Badan Kelengkapan berlangsung Senin (27/1) lalu di Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali. Ada sisi menarik yang dilontarkan Ka Kwarnas Budi Waseso dalam pelantikan tersebut, yakni mendorong gerakan pramuka untuk menjadi penggerak dan kader anti narkoba. Sejatinya setiap anggota Pramuka harus juga menjadi kader-kader penggerak pencegahan penyalahgunaan bahaya narkoba terutama dalam mensukseskan program P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika). Untuk itu Kepala Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nasional (Kwarnas), Komjen Pol Budi Waseso akan mengusulkan kepada legislatif untuk dapat merevisi UU Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka, yang nantinya akan mengakomodasi anggaran operasional agar menjadi bagian dari pencegahan bahaya penyalahgunaan narkoba. “Kita akan mengusulkan perubahan kepada Dewan terkait UU Pramuka agar ada anggaran untuk pelaksanaan

program tersebut dan diharapkan Bali menjadi role model-nya,” ujar Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas), Komjen Pol Budi Waseso yang akrab dipanggil Buwas. Ke t u a Kwa r t i r D a e ra h (Kawarda) Bali, I Made Rentin mengemukakan bahwa pihaknya berencana dan sudah pernah melakukan pertemuan awal untuk mewujudkan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali dalam melaksanakan Program Saka Bersinar (Satuan Karya Bersih Narkoba) yang akan dilakukan secara komprehensif dan meluas ke seluruh wilayah di Bali. “Intinya Kwarda Bali sangat mendukung dan ikut serta secara aktif dalam P4GN tersebut, mari selamatkan generasi muda Bali dari bahaya narkoba, dari Bali untuk indonesia,” terangnya. Bahkan telah dipersiapkan tenaga-tenaga telatih penggiat anti narkoba beserta alat kelengkapan dokumentasi kampanye pencegahan bahaya penyalahgunaan narkoba berupa slide dan f i l m d o kumenter tentang jenis-jenis narkoba baru (New Physcoactive Substance) yang telah beredar di Indonesia untuk segera dilaksanakan akselerasi program tersebut. W-009

PENDIDIKAN 7 Mahasiswa Indonesia di Wuhan Aman dan Sehat JAKARTA-Fajar Bali Pemerintah Republik Indonesia menjamin keamanan dan keselamatan warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Wuhan, Republik Rakyat Tiongkok (RRT). Berdasarkan data Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beijing, sebanyak 251 WNI tinggal di daerah karantina. Mayoritasnya adalah mahasiswa yang tersebar di Wuhan, Xianing, Huangshi, Jingzhou, Xianyang, Enshi, dan Shiyan. Saat ini seluruh WNI tersebut dalam keadaan baik, sehat dan tidak idak terpapar virus corona (2019-nCov). Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengajak para mahasiswa yang berada di wilayah isolasi untuk tetap tenang dan menjaga kondisi kesehatan.

“Kami imbau agar mahasiswa kita di Wuhan dan di Tiongkok untuk tetap tenang, tidak perlu panik, dan mengikuti arahan dari KBRI,” disampaikan Mendikbud di Jakarta, Selasa (28/1). “Jangan khawatir, pemerintah juga telah berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk

Nadiem Makarim

menyalurkan logistik sampai situasi kembali normal,” tambah Nadiem. Mendikbud juga meminta para mahasiswa untuk menjaga kondisi kesehatan. Serta terus berkoordinasi dengan KBRI dan memantau perkembangan melalui sarana komunikasi yang ada. Sesuai laporan Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) di Beijing, Yaya Sutarya, pihak KBRI terus melakukan koordinasi melalui grup jejaring sosial gabungan Perhimpunan Pelajar Indonesia di Tiongkok (PPIT) dan Direktorat Perlind-

ungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (Dit. PWNI dan BHI) untuk memonitor perkembangan langsung dari lapangan serta berkoordinasi dengan otoritas setempat. “Jadi masing-masing kampus kita bisa kontak dan update dua kali sehari, pagi dan malam hari,” lapor Atdikbud Yaya. Pe m e r i n t a h b e rko m i t men memastikan semua WNI dalam keadaan tenang dan aman sampai situasi normal. Serta memberikan dukungan terhadap WNI di Wuhan dalam rangka melakukan antisipasi keterbatasan bahan pokok dan

logistik. Dilaporkan Atdikbud, saat ini persediaan logistik masih mencukupi hingga 5--7 hari ke depan. Per 28 Januari 20 Januari 2020, KBRI telah menyalurkan bahan logistik ke WNI yang berada di Wuhan. Logistik yang telah disiapkan di antaranya makanan, obat, masker, dan alat kebersihan. Otoritas RRT membuka diri dan menghargai semua permintaan informasi termasuk langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk pemulangan warga negara asing. Semua permintaan akan dilayani sesuai aturan dan regulasi kesehatan nasional dan internasional. “Sesuai aturan kesehatan Tiongkok dan internasional, salah satu tahap untuk keluar dari wilayah isolasi adalah karantina 14 hari sebelum berangkat dan 14 hari setelah tiba di tempat baru,” jelas Atdikbud Yaya. Ditambahkan Yaya, KBRI telah memulangkan 12 mahasiswa Indonesia yang berdomisili di Wuhan ke Indonesia. Mereka dilaporkan sebagai mahasiswa yang saat wabah merebak sedang berada di Xian, Chong-

qing, dan Shanghai, kemudian tidak bisa kembali ke Wuhan karena penutupan akses (isolasi). Kondisi kesehatan mereka dilaporkan sehat. “KBRI secara aktif membantu mahasiswa yang mau pulang ke Indonesia. Kecuali daerah yang sudah diisolasi otoritas. Kita sedang berusaha berkomunikasi bersama negara-negara lain agar diberikan akses,” kata Atdikbud Yaya. Mendikbud mengimbau agar masyarakat turut memberikan dukungan moril kepada mahasiswa yang sedang berada di rumah masing-masing. Atdikbud Yaya Sutarya menjelaskan, sesuai dengan permintaan, kampus-kampus di Wuhan memperpanjang liburan sampe situasi kondusif. “Tinggal di (asrama) kampus juga aman. Karena setiap kampus menerapkan standar keamanan yang baik. Jadi misalkan mereka habis keluar beli makan, itu langsung diperiksa dulu suhu tubuhnya, sebelum keluar juga diimbau menggunakan masker. Jadi sebenernya di kampus-kampus itu lebih aman mereka tinggal,” tuturnya. hms

Selamatkan Negara dari Perilaku Korup SMK Teknologi Nasional Bentuk Kader Antikorupsi

DENPASAR-Fajar Bali Korupsi merupakan kegiatan melawan hukum untuk memperkaya diri sendiri atau korporasi yang dapat merugikan perekonomian atau keuangan negara. Pemerintah sendiri tengah gencar memerangi ‘penyakit’ ini. Upaya pemberantasan korupsi tentu harus didukung semua komponen masyarakat, tak terkecuali lembaga pendidikan. Oleh karena itu SMK Teknologi Nasional Denpasar berkomitmen mencetak kader atau komunitas antikorupsi di lingkungan sekolah. Waka Humas dan Kesiswaan SMK Teknologi Nasional Denpasar Ni Wayan Parwati Asih, belum lama ini menjelaskan, salah satu upaya pemberantasan korupsi pencegahan sejak dini. Sehingga pendidikan antikorupsi sangat tepat diberikan di kalangan pelajar. “Saya sudah usulkan agar komunitas anti korupsi menjadi bagian dari kegiatan esktrakulikuler. Hal terkecil yang bisa dilakukan komunitas itu, misalkan di OSIS melakukan kegiatan wajib menyerahkan laporan pertanggungjawaban kegiatan berseta nota asli ,” kata Parwati, sembari menilai pendidikan antikorupsi yang disematkan dalam mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) masih belum cukup. Menurut Parwati, anak usia SMA sederajat, biasanya lebih mudah terpengaruh paham dari teman sebayanya. Sehingga komunitas antikorupsi ini sangat vital. Ia tak menampik masih terganjal sejumlah kendala, sep-

erti minimnya pengetahuan dan instruktur untuk memeberikan materi. Ia juga meminta jajaran guru turut mendukung program pendidikan karakter tersebut. Selaku pendidik, ia berharap adanya mata pelajaran khusus antikorupsi yang terangkum dalam kurikulum, agar peserta didik lebih spesifik mendapatkan pengetahuan. “Dampaknya, generasi muda Indonesia akan memahami norma dan aturan hukum yang membatasi soal tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme. Dan diperlukan juga sinergi antara penegak hukum dengan lembaga pendidikan,” imbuhnya. Tak hanya itu, dia juga menginginkan adanya pembentukan gugus tugas atau komunitas intra sekolah yang khusus mengkampanyekan antikorupsi, seperti KSPAN (kelompok siswa peduli aids dan narkoba), ia yakin jika ada komunitas antikorupsi, kampanye memerangi kejahatan luar biasa itu akan semakin masif dikalangan anak usia dini. “Sebenarnya untuk mengatasi korupsi kalau dari ranah keluarga kan sudah keluarga yang bertanggung jawab. Nah kalau dari ranah lembaga pendidikan, karena tidak ada komunitasnya, yang lebih efektif sebaiknya pemerintah terkait atau lembaga yang membidangi korupsi ini membuat komunitas antikorupsi. Kedepannya komunitas ini tentu akan mensosialisasikan ke sekolah-sekolah, bagaimana bahaya korupsi, terus bagaimana pentingnya hidup jujur, bersih, dan lain sebagainya,” tandasnya.

ANTIKORUPSI-Peserta didik SMK Teknologi Nasional Denpasar mendapatkan pengarahan tentang pembentukan komunitas antikorupsi.

Ketua Perkumpulan Pendidikan Nasional (PERDIKNAS) Denpasar . Dr. A.A. Ngurah Eddy Supriyadinata Gorda Saat di konfirmasi melalui telepon menyambut baik akan ada nya pembentukan. Komunitas Anti Korupsi di SMK

Teknologi Nasional Denpasar. daya anti korupsi butuh proses yg panjang itulah pentingnya penMengingat Sudah menjadi didikan korupsi harus ditanambudaya sehingga harus dimun- kan anak sejak usia dini. Karena culkan budaya baru untuk men- korupsi tak bisa dilawan hanya gatasi nya di Indonesia, kususnya dengan retorika atau pidato, melBali untuk itu menanamkan bu- ainkan dengan integritas. W-009

Praktisi Beberkan Tips Hindari Virus Corona

DENPASAR-Fajar Bali Merebaknya kasus virus corona menjadi perhatian dunia. Kejadian luar biasa infeksi pernapasan yang pertama kali terdeteksi di Wuhan, China, disebabkan oleh 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV). Kasus pertama dilaporkan kepada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 31 Desember 2019 lalu. Hingga 23 Januari 2020 sudah terdapat 830 kasus di seluruh dunia dan 25 orang meninggal dunia Kejadian luar biasa ini disebutkan memiliki hubungan dengan sebuah pasar besar makanan laut dan binatang yang berada di kota Wuhan. Praktisi kesehatan yang juga dokter di Rumah Sakit Siloam, Denpasar dr. Oscar Miguna menerangkan, berdasarkan data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Coronavirus merupakan virus yang umum di banyak spesies hewan seperti unta, sapi, kucing dan kelelawar.

dr. Oscar Miguna

Pada keadaan jarang, coronavirus yang berasal dari hewan ini dapat menginfeksi manusia dan selanjutnya menyebabkan penyebaran antara sesama manusia. Coronavirus ini juga yang menyebabkan kejadian luar biasa MERS (Middle East Respiratory Syndrome) pada tahun 2012 dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) pada tahun 2002.

Penyebaran antara sesama manusia ini kemungkinan besar disebabkan oleh percikan dahak pada saat penderita batuk atau bersin, dan secara tidak langsung melalui kontak dengan benda yang terkontaminasi dengan virus tersebut. “Gejala awal yang timbul akibat infeksi Coronavirus ini umumnya berupa demam, batuk dan sesak napas. Gejala dapat timbul 2 hingga 14 hari setelah paparan terhadap virus dan hingga saat ini belum ditemukan vaksin untuk mencegah infeksi 2019-nCoV,” kata Oscar dikonformasi, Selasa (28/1). Dia melanjutkan, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) merekomendasikan halhal berikut untuk mengurangi paparan dan penyebaran virus, yakni lebih sering bersihkan kedua tangan dengan sabun dan air, bila tidak ada, dapat menggunakan cairan usap tangan beralkohol. Hindari menyentuh mata, hidung dan

mulut bila belum membersihkan kedua tangan. Bila batuk dan bersin, tutupi mulut dan hidung dengan tissue, kemudian segera buang tissue tersebut dan cuci kedua tangan. Bila tidak memiliki tissue, tutupi dengan lipatan siku lengan atau baju pada bagian lengan atas, hindari kontak dengan orang yang memiliki demam dan batuk. Hindari mengkonsumsi produk-produk hewani mentah atau tidak dimasak secara matang, saat memasak, jangan mencampurkan penggunaan alat-alat masak dan penempatan makanan matang dengan produk-produk hewani mentah. Gunakan alat pelindung diri saat kontak dengan hewan liar dan hewan ternak. “Bila Anda memiliki gejala demam, batuk dan kesulitan bernapas segera gunakan masker dan datangi fasilitas kesehatan terdekat. Beritahukan riwayat perjalanan dalam dan luar negeri Anda kepada petugas kesehatan,” pungkas dia. W-009 Layoter: Zora


EKONOMI QRIS Bank BPD Bali Digitalisasikan Menuju Bali Go Green Layanan Samsat Pembantu Ubud Showroom dan Service Center Sentrik Dilaunching di Denpasar

8

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

FB/KADEK

DISTRIBUTOR - Distributor Sentrik Bali dan Lombok, I Made Sudiana, SH., (No 2 dari kiri). DENPASAR-Fajar Bali Setelah sukses membuka Showroom dan Service Center Sepeda Motor Listrik (Sentrik) di Jalan Raya Kapal, Mengwi, Badung, kini sentrik kembali membuka main dealer di Jalan Gunung Sanghyang, Padang Sambian, Denpasar, Senin (27/1) malam. Distributor Sentrik Bali dan Lombok, I Made Sudiana, SH., mengatakan dealer baru Sentrik di Denpasar ini untuk mengembangkan penggunaan kendaraan listrik yang sudah mulai menjamur di seluruh Bali untuk mendukung program pemerintah mewujudkan penggunaan kendaraan tanpa polusi. Pada kesempatan itu, mantan Wakil Bupati Badung itu menegaskan pengembangan Showroom dan Service Center Sentrik di Denpasar sebagai bentuk keseriusannya untuk mendukung diberlakukannya Peraturan

Gubernur Bali Nomor 48 Tahun 2019 Tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai serta Perda Nomor 45 Tahun 2019 Tentang Bali Energi Bersih. Dealer terbaru Sentrik ini menghadirkan lebih banyak varian kendaraan listrik terbaik yang diharapkan ke depan akan terbangun budaya berkendara ramah lingkungan. “Saat ini sepeda dan motor listrik belum menjadi budaya, tentu kita akan coba sekuat tenaga untuk mendukung program pemerintah untuk go green dan hemat energi. Tentu harapan kami kedepan regulasi terkait kendaraan listrik bisa rampung secara penuh, sehingga betul-betul kendaraan listrik menjadi legal untuk dibawa berkendara dan tidak ada lagi pertanyaan dari masyarakat,” ucapnya sembari berharap agar ke depan kendaraan listrik men-

DENPASAR-Fajar Bali Kematian ternak babi yang terjadi secara mendadak dan massal akhir-akhir ini dikaitkan dengan keberadaan virus African Swine and Fever (ASF) tidak hanya berdampak pada kerugian para peternak. Kondisi ini juga memberi pengaruh terhadap menurunnya penjualan daging di pasaran. Salah seorang pedagang daging di Pasar Badung, Ni Made Sekarini, saat ditemui mengatakan, sejak adanya isu virus ASF pembeli kian sepi. Meski virus ini tidak menular kepada tubuh manusia, menurut Sekarini tetap ada ketakutan dari pembeli yang membuat menurunnya penjualan. “Sepinya penjualan sebenarnya sudah terjadi sejak 3 bulan lalu. Dan diperparah lagi dengan adanya kejadian banyak babi mati mendadak, membuat penjualan makin sepi,” ungkapnya. Padahal dari segi kebersihan dan kesehatan hewan,

pedagang di Pasar Badung khususnya yang berjualan di dalam gedung dikatakannya selalu memperhatikan hal tersebut. Sekarini mengatakan, pihaknya mengambil daging dari rumah ptotong hewan (RPH) yang kesehatannya dicek sebelum dipotong serta kebersihannya terjamin. S e b e l u m nya , S e k a r i n i mengaku setiap harinya bisa menjual hingga 7 ekor babi. Sementara sejak pembeli sepi, pihaknya hanya menyediakan 2-3 ekor per harinya. Itupun terkadang tidak habis. Disinggung soal harga, dia mengatakan belum ada perubahan yang saat ini dijualnya Rp55.000 hingga Rp60.000 per kilogram. Hal senada juga diungkapkan oleh pedagang lainnya, Kadek Sukari. Dia juga mengeluhkan pembeli sepi saat ini yang diakibatkan adanya fenomena babi mati mendadak. S e m e n t a r a i t u , Ke t u a

domisnasi moda transportasi di Bali. Saat launching main dealer Sentrik untuk merk U-Winfly ini, juga dihadiri Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali Ir. I Gde Wayan Samsi Gunarta, M. Appl.Sc., seraya mengakui inisisasi yang dilakukan Sentrik ini sebagai langkah cepat untuk ikut mendukung penggunaan kendaraan listrik di masyarakat. Dari sisi regulasi juga ditegaskan Pemerintah Provinsi Bali sudah sangat siap untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik. “Kita optimis kendaraan listrik di Bali akan menjadi lebih banyak populasinya dan kita akan berhasil mengurangi tingkat polusi udara. Sentrik merupakan satu langkah besar untuk menyiapkan jumlah populasi yang lebih besar. Tentu kami berharap Sentrik bisa jadi tuan rumah dari sisi pengembangan desain

maupun teknologi kendaraan listrik,” harap Wayan Samsi. Terobosan Sentrik untuk membuka lebih banyak Showroom dan Service Center di Bali, juga diapresiasi General Manager Bluebird Pool Area Bali dan Lombok, Dr. I Putu Gede Panca Wiadnyana. Adanya Sentrik di Bali yang menyiapkan berbagai varian sepeda dan motor listrik diharapkan mampu memberi semangat baru agar masyarakat ikut mendukung program go green, cinta lingkungan untuk membuat emisi menjadi nol. “Kalau mau perubahan yang bagus itu ya perubahan yang masif kita lakukan secara bersama-sama. Nah Gubernur Bali (Wayan Koster, red) sangat fokus dan saya kira masyarakat Bali memiliki kesadaran yang berbeda dari masyarakat yang lainnya dan keinginan masyarakat Bali untuk beralih ke teknologiteknologi yang ramah lingkungan sangat tinggi,” ujarnya. Di sisi lain, Senior Manager Perencaan Unit Induk Distribusi (UID) Bali, Putu Putrawan yang turut hadir juga menyatakan dari sisi ketersediaan energi PLN sangat siap. Bahkan di seluruh Bali sudah terpasang 150 charging station untuk kendaraan listrik serta Stasiun Penyedia Listrik Umum (SPLU) di seluruh area unit pelayanan PLN. Kedepan pihaknya juga menegaskan akan terus menbangun infrastruktur ketersediaan energi bagi kendaraan listrik. “Pertumbuhan energi sangat baik bahkan kita memiliki cadangan listrik hingga 35 persen di Bali. Perkembangan kendaraan listrik tidak akan menjadi masalah agar Bali semakin maju. PLN kedepan siap menyiapkan infrastruktur yang lebih banyak di tempattempat umum hingga swalayan yang harus kita siapkan SPLU Stasiun Penyedia Listrik Umum, sehingga temen-temen yang menggunakan kendaraan listrik bisa mengecas di seluruh Bali,” ungkapnya. Di sela-sela Launching Showroom dan Service Center Sentrik ini, juga ada demo uji kendaraan listrik dengan merendam unit sepeda listrik ke dalam air akuarium ukuran besar. Hasilnya kendaraan listrik ini tetap menyala dan ikan di dalamnya tidak terkena sengatan listrik. Selain harganya lebih murah dibandingkan kendaraan konvensional berbahan bakar minyak, kendaraan listrik juga teruji lebih hemat energi 1/5 dari motor biasa, sehingga untuk menempuh jarak sekitar 40 Km hanya butuh biaya listrik seharga Rp1.600. W-015*

Kasus Babi Mati Mendadak Pedagang Daging Akui Pembeli Mulai Menurun

FB/KADEK

Sekda Prov Bali, Dewa Made Indra bersama Kabanpenda menunjukan QRIS GIANYAR -Fajar Bali Hairnya layanan QRIS Bank BPD Bali pada peresmian Kantor Samsat Pembantu Ubud di Desa Sayan, Gianyar Selasa (28/1/) merupakan suatu inovasi baru dari KUPT Gianyar dalam melayani Wajib Pajak (WP) membayar pajak kendaraan berbasis digital. Tidak hanya itu saja, QRIS juga memudahkan WP dalam segi pembayaran pajak kendaraan cukup hanya dengan 1 menit saja transaksi pembayaran sudah selesai. Direktur Utama Bank BPD Bali, Nyoman Sudharma adannya QRIS di Kantor Samsat Pembantu Ubud sangat membantu WP, sebab WP tidak lagi perlu membuang uang cash bahkan bagi petugas Samsat pun tidak perlu repot lagi menyiapkan uang kembalian. Selain itu, Kantor Samsat Pembantu Ubud merupakan kantor layanan pertama berbasis digital di Bali dan Indonesia. Bahkan layanan QRIS bisa digunakan pada aplikasi start up seperti OVO, Linkaja dan penggunaan QRIS pun cukup

mudah hanya tingga menscan barcode saja. “Layanan QRIS pada Samsat Pembantu merupakan layanan digital pertama di Bali dan Indonesia,” jelasnya. Lanjutnya Sudharma, layanan QRIS ini merupakan sebagai bagian mensukseskan GNT (Gerakan Non Tunai) di Indonesia, sehingga piihaknya akan melakukan pendekatan kepada Bapenda Provinsi Bali yang diharapkan nantinya dari unit layannan hingga gerai layanan Samsat diseluruh Bali bisa memanfaatkan QRIS yang sangat mengefisien waktu layannan WP saat membayar pajak kendaraannya. “Saya harap adanya layanan QRIS dari Bank BPD Bali membuat masyarakat menjadi menghemat waktu WP, artinya masyarakat bisa menjadi produktif lagi tanpa harus mengantri lama di kantor layanan Samsat,” harapnya. Hal yang sama juga dikatakan oleh Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra bahwa Kantor Layanan Samsat Pembantu Ubud sudah termasuk

kantor yang modernisasi sebab bisa melayani WP dengan menggunakan QRIS. “Sekarang ini zamannya diigital maka layanannya pun juga harus digital, sehingga peredaran uang tunai di kantor samsat menjadi berkurang,” jelasnya. Ia menambahkan, kedepan semua unit pelayanan Samsat akan menggunakan QRIS yang ditarget akan selesai di tahun sekarang. “Yang terpenting sistemnya sudah dibangun pada layanan Kantor Samsat Pembantu, nanti akan kita cek dalam 1 atau 2 hari bila tidak ada permasalahan langsung kita jalankan layanan QRIS di seluruh UPT Samsat di Bali,” jelasnya KUPT Samsat Gianyar, Anak Agung Rai. AA Rai Sugiharta menjelaskan, dengan adanya QRIS sangat membantu pihaknya dalam melayani WP yang ingin membayar pajak kendaraanya. “Saya sangat berterimakasih dengan QRIS yang dibuat oleh Bank BPD Bali yang sangat membantu kinerjanya,” pungkasnya. W-015

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Wilayah Denpasar, melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Denpasar akan melaksanakan Lelang Eksekusi Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan terhadap barang agunan debitur atas nama sebagai berikut : NI MADE SERI ARMINI  2 (dua) bidang tanah total seluas 10.005 m2 dengan bukti kepemilikan berupa SHM No. 1245 Luas : 2.850 m2 Tanggal 03.09.2009 atas nama I Nyoman Oka dan SHM No.1292 Luas : 7.155 m2 Tanggal 16.06.2011 atas nama I Nyoman Oka berikut bangunan dan segala sesuatu yang berdiri dan melekat diatasnya, yang terletak di Jalan Lingkungan Banjar Kesambahan Kelod, Banjar Kesambahan Kelod, Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Propinsi Bali. Harga Limit Lelang : Rp.1.750.544.000,00 Uang Jaminan Lelang : Rp. 875.272.000,00 PERSYARATAN LELANG : 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada alamat domain www. lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat domain tersebut. 2. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli. 3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Denpasar dan PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Wilayah Denpasar. 4. Keterangan lebih lanjut dapat diperoleh di PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Wilayah Denpasar, Nomor Telepon (0361) 262144 dan KPKNL Denpasar No. Telepon (0361) 229151. PELAKSANAAN LELANG : Cara penawaran Hari / Tanggal Batas Akhir Penawaran Pelunasan harga lelang Bea Lelang Pembeli Tempat Pelaksanaan Lelang Penetapan Pemenang

: Closed Bidding (dengan mengakses alamat domain www. lelang.go.id) : Rabu, 12 Februari 2020 : Pukul 08.30 WIB (waktu server Aplikasi Lelang Internet ) atau Pukul 09.30 WITA : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang : 2 % dari harga lelang : Kantor PT. BNI (Persero) Tbk, Kantor Wilayah Denpasar, Jl. Raya Puputan No.27, Renon Denpasar : Setelah batas akhir penawaran

KETERANGAN: Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. Uang Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Denpasar paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. FB/DARTHA

PEDAGANG -Salah satu pedagang daging babi di kawasan Pasar Badung, Denpasar Gabungan Usaha Peternak Babi Indonesia (GUPBI) saat dikonfirmasi mengatakan, harga jual ternak babi saat ini mengalami penurunan. Sebelum terjadinya wabah yang membuat ternak mati mendadak harga

babi hidup mencapai Rp30.000 per kilogram. Sedangkan saat ini berkisar dari Rp24.000 hingga Rp28.000 per kilogram. “Peternak resah, masih terjadi wabah di beberapa wilayah,” ungkapnya. M-001

Denpasar, 29 Januari 2020 PT. Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk. Kantor Wilayah Denpasar

ttd. Acta Suryadinata Head of Remedial Recovery

Layouter: laksmi


KESEHATAN 9 Penggunaan Tetes Pemprov Tegaskan Virus Mata Yang Benar Corona Belum Masuk Bali

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Oleh: dr. Putu Ayu Wulansari

Terdapat berbagai jenis obat tetes mata yang beredar di pasaran, tentunya dengan kegunaan yang berbeda pula. Sebagian obat tersebut dijual secara bebas di toko terdekat, beberapa memang seharusnya hanya dapat dibeli di apotek atas indikasi kondisi kesehatan tertentu yang jelas. Penggunaan tetes mata yang tidak sesuai aturan dapat berakibat bahaya, hingga dapat menyebabkan penyakit mata yang lebih serius. Secara umum, dikenal prinsip “8 Tepat dan 1 Waspada” dalam pemberian obat. Indikator tersebut meliputi: tepat diagnosis, tepat pemilihan obat, tepat indikasi, tepat pasien, tepat dosis, tepat cara dan lama pemberian, tepat harga, tepat informasi, dan waspada terhadap efek samping obat yang mungkin terjadi. Hal ini merupakan dasar penggunaan obat yang benar dan rasional untuk mencapai tujuan pengobatan yang efektif serta efisien. Tenaga kesehatan, seperti dokter dan apoteker, memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan seluruh indikator ini terpenuhi. Partisipasi masyarakat sebagai “pasien” juga tak kalah pentingnya dalam menentukan kelancaran proses pengobatan, yaitu menyediakan informasi akurat terkait kondisi kesehatannya, serta memperhatikan dan menerapkan anjuran yang benar. Hal pertama yang harus dikonfirmasi saat menerima resep obat tetes mata adalah tata cara serta dosis pemakaiannya.

FB/IST

Kemudian saat di rumah, usahakan menyimpan tetes mata pada suhu yang direkomendasikan dan jauhkan dari paparan sinar matahari. Beberapa obat dianjurkan untuk disimpan di dalam lemari pendingin apabila sudah dibuka. Bacalah label untuk mengetahui jangka waktu maksimal penyimpanan obat. Sebelum menggunakan, telitilah kembali obat tetes mata digunakan untuk mata kanan atau kiri. Biasakan cuci tangan sebelum dan sesudah menggunakan tetes mata untuk menekan kemungkinan kontaminasi dan penyebaran infeksi. Dongakkan wajah, kemudian kelopak mata bawah ditarik perlahan. Obat tetes mata dipegang secara tegak lurus terhadap posisi mata dan usahakan agar ujung botol/kemasan tidak menyentuh permukaan mata atau bulu mata saat meneteskan obat. Setelah selesai, pejamkan mata selama kurang lebih 1-2 menit dan sisa tetes/air

mata yang keluar boleh diusap menggunakan tisu bersih sekali pakai. Apabila menggunakan lebih dari 1 jenis tetes mata, tanyakan kembali kepada dokter perihal urutan pemakaian. Beri jeda 5 menit antara obat tetes pertama dan berikutnya. Tata cara dan dosis pengobatan juga menyangkut durasi pemberian obat. Pastikan kapan waktu kontrol agar pemakaian tidak melebihi waktu yang seharusnya. Akibat fatal seperti munculnya penyakit glaukoma dapat terjadi akibat penggunaan obat tetes mata yang tidak tepat durasi dan indikasinya. Tingginya tekanan bola mata (glaukoma) sangat berbahaya terhadap mata dan menyebabkan kebutaan, di mana salah satu faktor penyebabnya adalah penggunaan salah satu jenis tetes mata selama bertahun-tahun tanpa anjuran dan pengawasan dokter. Kebiasaan swamedikasi (membeli obat tanpa konsultasi sebelumnya pada ahlinya) juga turut berkontribusi terhadap angka kejadian glaukoma. Oleh karena itu, jangan ragu bertanya pada tenaga kesehatan mengenai hal-hal yang kurang dipahami. Komunikasikan keluhan, kekhawatiran dan ketidaknyamanan yang dialami. Carilah informasi dari sumber kesehatan terpercaya. Saat ini, akses terhadap informasi dan pelayanan kesehatan sudah lebih terbuka sehingga diharapkan masyarakat lebih bijaksana dalam membuat keputusan terkait kesehatannya. *

RSD Mangusada Turut Waspada Virus Corona

MANGUPURA-Fajar Bali Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada Kabupaten Badung turut melakukan sosialisasi secara masif ‘Waspada Corona’. Rumah sakit milik Pemkab Badung ini juga sedang menyiapkan media informasi bagi masyarakat baik melalui video, website, dan sarana media sosial lainnya, supaya masyarakat mendapatkan lebih banyak informasi terkait Virus Corona. Kasi Humas RSD Mangusada Putu Widiastuti, menegaskan pihak rumah sakit sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk sama-sama mencegah kasus yang kini merebak di China yakni virus Corona. “Jadi, untuk saat ini, kami melakukan sosialisasi secara masif terkait virus Corona ini. Untuk penanganan jika ada pasien suspect tetap ditangani sesuai SPO yang berlaku, yakni merujuk pada RS rujukan yakni RSUP Sanglah, Denpasar,” katanya baru-baru ini. “Humas juga sedang menyiapkan media informasi bagi masyarakat melalui video, website, dan sarana media sosial lainnya. Intinya, kita semua waspada, jika ada pasien dengan gejala yang sama (dengan orang yang terjangkit virus Corona, Red), namun tidak ada riwayat datang dari daerah endemi China, kami tangani

DENPASAR-Fajar Bali Menyikapi kekhawatiran atas penyebaran virus corona, Pemerintah Provinsi Bali menggelar rapat membahas langkah antisipasi pencegahan penyakit yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, Tiongkok itu. Rapat yang dipimpin Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra di Ruang Praja Sabha Kantor Gubernur Bali, Senin (27/1) melibatkan unsur kesehatan kabupaten/kota, pariwisata, keamanan dan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) sebagai garda terdepan yang bertugas mendeteksi wisatawan yang masuk ke Bali. Dalam kesempatan itu, Dewa Indra yang didampingi Kadis Kesehatan Provinsi Bali dr. Ketut Suarjana MPPM menegaskan bahwa hingga saat ini virus corona belum terdeteksi masuk Bali. Ia pun menyayangkan simpang siurnya pemberitaan yang menyebut keberadaan pasien suspect corona. “Inilah yang harus kita pahami bersama, jangan sembarangan nyebut suspect. Sebab secara medis untuk menyebut suspect ada sejumlah kriteria yang harus dipenuhi,” ujarnya. Selain menunjukkan gejala fisik berupa demam, batuk, pilek nyeri tenggorokan dan pneumonia, seorang bisa disebut suspect corona bila punya riwayat ke China atau wilayah/ negara yang terjangkit dalam waktu 14 hari sebelum timbul gejala. Selain itu, yang bersangkutan sempat kontak dengan kasus terkonfirmasi corona atau mengunjungi fasilitas kesehatan di negara dimana infeksi corona telah dilaporkan. Meski hingga saat ini virus baru den-

FB/DHARTA

Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra (kiri) didampingi Kadiskes Bali dr. Ketut Suarjaya saat rapat membahas antisipasi pencegahan corona

gan kode 2019-nCoV belum terdeteksi masuk Bali, namun pihaknya tetap menyiapkan langkah pengendalian dan tata laksana penanganan sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan. Saat ini ada sejumlah rumah sakit rujukan untuk penanganan corona yaitu RSUP Sanglah, RS Sanjiwani Gianyar dan Rumah Sakit Tabanan. Pada bagian lain, Sekda Dewa Indra juga menyampaikan keprihatinan atas kemunculan virus baru yang beberapa pekan terakhir menyita perhatian dunia internasional. Bagi Daerah Bali, kemunculan penyakit ini tak hanya mengkhawatirkan dari sudut pandang kesehatan, namun akan berdampak pula bagi sektor pariwisata. Oleh sebab itu, Dewa Indra menekankan

Menkes Terawan: Sampai Detik Ini Belum Ada Pasien Positif Virus Corona

RSD Mangusada Kabupaten Badung

sesuai SPO penanganan pada umumnya,” lanjutnya. Saat ini yang sudah dilakukan adalah pihak rumah sakit telah menyebarluaskan tentang virus Corona kepada seluruh staf. Begitu juga sudah menyiapkan sarana dan prasarana baik di IGD dan rawat inap. “Rumah sakit juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Badung dan Provinsi Bali. Bila ada kasus suspect maka dilakukan rujukan ke RSUP Sanglah,” papar Widiastuti. Disinggung apakah RSD Mangusada memiliki ruang

LOWONGAN

Desain Grafis Dibutuhkan segera desainer grafis, dengan syarat sebagai berikut: 1. Pria / Wanita 2. Pendidikan SMA sederajat 3. Bisa program Indesign dan Photosop (Tidak Harus Mahir) 4. Bisa bekerja dalam tim 5. Bersedia kerja malam hari

isolasi khusus, Widiastuti mengiyakan. “Iya ada (ruang isolasi). Tetapi untuk penanganan pasien yang suspect virus Corona tetap harus koordinasi lagi ke RSUP Sanglah,” tandasnya. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Badung dr Nyoman Gunarta, menegaskan jika di Badung akan mengikuti segala ketentuan yang diinstruksikan oleh Pemerintah Provinsi Bali. “Kami di Badung tentu mengikuti apa yang sudah ditentukan terkait kebijakan penanganan kasus virus Corona,” katanya. M-001

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto menegaskan belum ada warga yang positif virus corona di Indonesia. Terawan mengatakan hingga saat ini yang ada hanyalah pasien terduga. "Sampai detik ini belum ada pasien yang positif. Kalau yang dirawat masih ada tetapi yang positif belum," kata Terawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (28/1/2020). Terawan mengatakan semua pasien suspect virus corona tengah dalam pemeriksaan insentif. Saat ini, kata dia, semua pasien masih menunggu hasil laboratorium. "Tiga sampai empat hari (hasil laboratorium keluar) tergantung kualitas pengirimannya. Kalau kualitas pengirimannya tidak baik, kita minta ulang. Kan itu butuh proses supaya

hasil akurat supaya kita tidak memberikan info yang salah. Ini penting karena menyangkut kebijakan selanjutnya," tuturnya. Hasil laboratorium itu nantinya akan dikirim ke Jakarta. Terawan memastikan pihaknya akan mengemukakan hasilnya. "Nanti kita akan kemukakan apa adanya," ujar Terawan. Sementara terkait jumlah pasien yang dirawat, Terawan mengaku tak tahu pasti. Dia mengatakan, setidaknya ada 2 pasien di Bandung. "Dua di Bandung, mencarmencar. Di Cirebon berbeda lagi, semuanya sudah. Staf-staf saya sudah mendatangi semua, di Manado juga masih dirawat. Nunggu 1, 2 hari, kalau misalnya hasilnya keluar akan diputuskan. Kalau pasien yang sudah tidak panas dan sudah tidak kenapakenapa tapi kan kita harus sesuai SOP," kata dia. (DETIKCOM)

pentingnya optimalisasi upaya pencegahan agar penyakit ini jangan sampai masuk Bali. “Kita perketat pengawasan di pintupintu masuk seperti bandara dan pelabuhan,” ucapnya. Selain itu, ia sangat mengharapkan kerjasama media agar memberitakan kasus ini secara proporsional. Untuk mengatur lalu lintas informasi agar tidak simpang siur, Sekda Dewa Indra menunjuk Kadis Kesehatan Bali dr. Ketut Suarjaya MPPM sebagai juru bicara yang bertugas memberi informasi terkait perkembangan virus corona di Daerah Bali. Sementara itu, Kadiskes Bali dr. Ketut Suarjaya MPPM memaparkan situasi global virus corona hingga 25 Januari 2020 dengan jumlah kasus mencapai 1.320 dan telah tersebar di sejumlah negara yaitu China,

Thailand, Jepang, Korea Selatan, Singapura, Vietnam, Australia, Nepal, Perancis dan Amerika Serikat. “Seluruh kasus yang terdata pernah ada riwayat perjalanan ke Wuhan. Bahkan perkembangan terakhir yang saya pantau, kasusnya sudah tersebar di 14 negara,” imbuhnya. Suarjaya menyebut, hingga saat ini belum ada vaksin untuk virus corona karena memang baru ditemukan tahun 2019. “Pengobatan yang dilakukan bersifat supportif sesuai dengan gejala yang ada,” tambahnya. Oleh karena itu, upaya pencegahan menjadi hal yang sangat penting untuk dioptimalkan saat ini. Terkait dengan upaya pencegahan, KKP Kelas I Denpasar telah menyiagakan thermal scanner di pintu masuk bandara dan pelabuhan. M-001

FB/DETIKCOM

Jenis masker N95 belakangan ini ludes di pasaran, diyakini terkait wabah virus corona

Masker N95 Ludes Gara-gara Virus Corona, Kemenkes Malah Bilang Tak Efektif

JAKARTA - Fajar Bali Masker N95 belakangan sulit ditemui, habis diborong untuk mengantisipasi virus corona nCoV dari Wuhan. Kementerian Kesehatan RI mengatakan masker jenis ini justru kurang efektif untuk pemakaian sehari-hari. "Kalau pakai N95, setengah jam saja dijamin ngap (susah napas)," kata Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Sesditjen P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), dr Achmad Yurianto, ditemui di kantor detikcom, Selasa (28/1/2020). Faktor kenyamanan memang menjadi salah satu kelemahan masker N95, meski secara teori punya kemampuan menyaring partikel yang lebih baik. Ketika dipakai dengan benar, jenis masker ini menempel dengan sangat rapat menutupi

hidung dan mulut. "Akhirnya malah nggak efektif karena buka tutup. Atau sengaja dipakai agak turun biar hidungnya tidak tertutup," jelas dr Yuri. Untuk perlindungan seharihari, dr Yuri menyebut lapisan kasar pada masker bedah justru lebih mampu menangkap partikel droplet atau bercak dahak. Kuman penyebab penyakit saluran napas, seperti halnya virus corona, umumnya menular lewat droplet yang terbang di udara. Namun dr Yuri mengingatkan, perlindungan dengan masker harus dilengkapi juga dengan perilaku hidup bersih. Mencuci tangan dan menutupi hidung dan mulut saat bersin, juga harus diterapkan untuk mencegah penularan, bukan saja virus corona tetapi juga penyakit lainnya.(DETIKCOM)

Apa itu BIO7?. BIO7 Merupakan Jamu Tetes Herbal asli dari bumi Nusantara yaitu dari Indonesia, yang diproses secara frementasi sehingga menghasilkan cairan yang bisa membantu daya tahan tubuh dan disetiap tetesan BIO7 mengandung ezim, probiotik, dan multivitamin.

Bio7 mengobati secara alami, membantu mengatasi beberapa jenis penyakit antara lain Diabetes, Wasir, Darah Rendah, Asam Urat, Asma, tekanan darah tinggi, demam berdarah, kolestrol, jantung, kencing batu, tbc. flek paru, tumor/kanker, stroke, anemia, leukimia, reumatik, dll Dapatkan BIO7 di Apotik, Toko Obat, dan Gerai Sehat di Kota anda. Layanan Konsultasi dan ingin Menjadi Agen BIO7. Hub. Call Center : 0878 6043 5362,

JAMU TETES BIO7

SEGERA KIRIMKAN CV KE: Jalan Indrajaya No. 8 Ubung Kaja Denpasar atau via email: berita_fajar@yahoo.co.id

KOMPLIKASI ASAM URAT DAN GINJAL Nama : Mursalin Usia 56th, Kec. Negara, Kab. Jembrana. Menderita Komlikasi Asam Urat, dan Ginjal, penyakit yang beliau derita membuat beliau tidak bisa beraktivitas seperti biasanya hanya tidur saja, untuk duduk pun beliau tidak mampu karena penyakit yang beliau derita cukup keras bahkan beliau harus melakukan cuci darah setiap 1 minggu sekali setalah, kemudian beliau memcoba mengkonsumsi bio7 secara rutin setelah habis 11 botol Bio7 kondisi beliau semakin membaik dan dapt beraktivitas kembali, dan kondisi badan mulai normal, beliau menyampaikan beliau pulih kembali

kepada tim BIO7 terima kasih dan berkat Bio7

Layouter: deje


OLAHRAGA

10 Atlet Indonesia Priska ke Perempat Final Australia Terbuka Junior

FB/DETIKCOM

JAKARTA-Fajar Bali Petenis muda Indonesia Priska Madelyn Nugroho yang berpasangan dengan atlet Filipina Alexandra Eala menembus perempat final ganda putri Australian Open Junior, Selasa, 28 Januari 2020. Priska/Eala sukses menaklukkan pasangan Julie Belgraver (Prancis)/ Pia Lovric (Slovenia) pada babak kedua dengan skor 6-2, 4-6, 11-9. Pada perempat final Priska/ Eala akan bertemu pemenang pertandingan Zhuo Xuan Bai (China)/ Ya Yi Yang (Taiwan) melawan Aubane Droguet (Prancis)/Selena Janicijevic (Prancis).

Selain pada ganda putri, petenis 16 tahun itu juga masih bermain di nomor tunggal putri junior. Anggota tim tenis SEA Games 2019 itu akan menghadapi petenis Jerman Alexandra Vecic setelah lolos dari putaran pertama. Laga Priska melawan Vecic akan dimainkan esok Rabu. Pada Australian Open Junior kategori ganda putri tahun tahun lalu, Priska yang saat itu berpasangan dengan petenis Cina Wei Sijia terhenti pada babak pertama setelah dikalahkan Kamilla Bartone/Giulia Morlet dari Prancis. (DETIKCOM)

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Persib Bandung Coret Joel Vinicius, Akan Datangkan Eks Striker Ajax BANDUNG-Fajar Bali Persib Bandung mencoret striker trial Joel Vinicius. Maung Bandung berencana mendatangkan eks striker Ajax Amsterdam. Siapa? Vinicius memang tak terlihat pada pemusatan latihan (TC) hari kedua di Lapangan Inspire Arena, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Persib sedang menjalani training center di sana. Joel dijajal bersama Wander Luiz. Keduanya sempat diboyong Skuat Maung Bandung menjajal Asia Challenge Cup 2020 di Malaysia. "Dia (Joel) tidak melanjutkan bersama kami. Keputusan ini diambil setelah kami berdiskusi. Dia pergi ke Vietnam, ada klub yang tertarik padanya," kata pelatih Persib Robert Rene Alberts, Selasa (28/1/2020). Sebagai gantinya, Persib mendatangkan eks Striker Ajax. Kendati demikian, Robert masih menutup rapat siapa juru gedor anyar yang akan mendarat malam ini di Jakarta. “Dia sudah ada dalam radar kami. Dia orang Belanda, pernah bermain Ajax dan melanglang buana di berbagai belahan

FB/DETIKCOM

dunia. Terakhir dia bermain di Islandia,” ucap Robert. Saat ditanya apakah pemain itu berstatus seleksi atau

bukan, Robert akan melihat kondisinya. “Dia punya kualitas, tapi kita lihat situasinya di sini, dia memang terlihat

FB/DETIKCOM

Mengapa PSM Makassar Tak Cegah Marc Klok Menuju Persija Jakarta? FB/TEMPO.CO

JAKARTA-Fajar Bali Cristiano Ronaldo mengunggah ucapan selamat ulang tahun untuk kekasihnya, Georgina Rodriguez pada akun twitternya @Cristiano. Bintang Juventus itu memposting foto ia bersama Georgina dan empat anak mereka yang duduk mengelilingi sebuah meja yang dipenuhi banyak bunga dan kue ulang tahun. Dalam ucapan ulang tahun itu, Ronaldo mengungkapkan betapa berartinya perempuan yang genap berusia 26 tahun itu baginya, “Selamat cintaku! Semoga harimu indah! Kau adalah wanita yang hebat dan ibu yang luar biasa untuk anakanak kita. Aku sangat mencintaimu sayang!” tulis Ronaldo.

Di foto itu, Ronaldo tengah memegang kedua putrinya yang terlihat berseri-seri. Kedua anak perempuannya, Alana Martina dan Eva tampak menatap kue. Georgina duduk di sebelah kiri. Ia mengenakan bodysuit denim sambil memegang putranya, Mateo dan tersenyum ke kamera. Di belakang bunga ada sejumlah balon, Ronaldo jelas telah berusaha untuk menyiapkannya untuk hari besar ini. Pasangan ini telah bersama sejak akhir 2016. Sekitar setahun kemudian, Georgina Rodriguez melahirkan anak perempuan yang kemudian diberi nama Alana Martina. (TEMPO.CO)

Doaussel dan Kevin Kiperrsluis. “Wander Luiz masih bersama kami,” kata Robert menegaskan. (DETIKCOM)

Meski Ditolak Otoritas, AC Milan Tetap Beri Penghormatan untuk Kobe Bryant

Ronaldo Beri Ucapan Ulang Tahun Romantis untuk Sang Kekasih

Cristiano Ronaldo saat merayakan ulang tahun sang kekasih

menjanjikan,” katanya. Saat ini Persib masih memburu dua striker asing di lini depan usai hengkangnya Ezechiel N

CIBINONG-Fajar Bali Bojan Hodak tak menahan Marc Klok yang sedang berada di depan pintu keluar PSM Makassar. Apa alasannya? Klok santer dikabarkan bakal segera merapat ke Persija Jakarta. Padahal, gelandang 26 tahun itu masih terikat kontrak sampai akhir 2023 dengan PSM. Bojan selaku pelatih anyar PSM sama sekali tak menahan Klok untuk pergi. Hal itu dikarenakan Klok punya cedera di betis yang sulit untuk bisa pulih dalam waktu cepat. “Anda sudah tahu apa yang

terjadi dengan Klok? Suatu hari nanti Anda akan tahu,” kata Bojan saat ditemui di salah satu sisi Hotel Alana usai konferensi pers jelang laga PSM vs Lalenok United. “Dia tidak fit sepenuhnya. Ada cedera di sini (menunjuk ke betis). Dia dapat saat berlatih di Belanda. Saat dia banyak berlari, itu masalah,” pelatih asal Kroasia itu menambahkan. Striker PSM, Ferdinand Sinaga, juga tak menampik bahwa Klok bakal dilepas PSM. “Kalian sudah tahu saat ini dia sekarang ada di mana? Tidak usah lagi tanya yang

JAKARTA-Fajar Bali Sekitar 200 dari kurang lebih 570.000 orang asing yang tinggal di Tokyo berkumpul di Mushashino Forest Sports Plaza, yang akan menjadi arena sejumlah ajang Olimpiade 2020, guna mengikuti latihan kesiapan bencana, demikian Reuters pada Selasa. Kesiapan menghadapi bencana alam menjadi salah satu perhatian utama penyelenggara Olimpiade 2020 Tokyo dalam mempersiapkan pesta olahraga sedunia yang kurang dari enam bulan lagi digelar. Ribuan tamu asing diperkirakan akan tiba di Tokyo untuk ajang yang digelar dari 24 Juli hingga 9 Agustus itu dan pihak penyelenggara sadar perlunya menyediakan petunjuk yang jelas dalam bahasa Inggris serta meningkatkan kesadaran tentang apa yang perlu dilakukan

jika terjadi gempa bumi atau tsunami. Selain menguji simulator gempa bumi, para peserta diajari bagaimana menggunakan tabung pemadam api, berjalan menembus ruangan yang dipenuhi asap, menelepon polisi dalam keadaan darurat dan bahkan gerakan latihan yang dilakukan jika berada di tempat penampungan. Lebih dari 30 interpreter, yang menguasai enam bahasa yang berbeda, dikerahkan untuk membantu para peserta yang berasal dari 44 negara. “Bagi pemerintah Jepang perlu menggelar kegiatan seperti ini karena sangat membantu warga asing seperti saya. Anak-anak di Jepang sudah diajari di sekolah, tapi kami tidak tahu,” kata siswa asal Vietnam Hoa Nguyen yang tinggal di Jepang selama lebih dari satu tahun itu.

sudah diketahui jawabannya. Situasi ini bisa di sepakbola,” jawab Ferdinand saat ditanya awak media terkait rumor Klok ke Persija. Terkait kondisi Klok yang belum fit betul, Ferdinand tak mau banyak berkomentar. Dia cuma menilai jika sudah diutarakan pelatih berarti itu situasi saat ini. “Sudah tanya pelatih? Kalau sudah saya tak perlu jawab lagi. Saya tidak tahu apa nama cedera di bagian itu (betis) karena saya tidak pernah cedera di situ,” sahut Ferdinand lali tertawa. (DETIKCOM)

AC Milan akan memberikan penghormatan untuk Kobe Bryant dalam laga dengan Torino di Coppa Italia. Padahal otoritas Liga Italia kabarnya menolak usulan tersebut. Dikutip dari Skysports Italia, AC Milan akan melakukan penghormatan pada Kobe sesaat sebelum kickoff dengan Torino di ajang Coppa Italia. Laga ini akan dihelat di San Siro, Rabu (29/1/2020) pukul 02.45 WIB. Selain hening cipta sebelum laga dimulai, disebutkan juga kalau seluruh penggawa Rossoneri akan memakai pita hitam di lengan. Kobe Bryant dikenal sebagai fans berat AC Milan. Beberapa kali berkunjung ke markas Rossoneri, Kobe juga mengaku

menyimpan jersey dan syal Rossoneri dalam lokernya. Sudah sejak era Frank Rijkaard dan Ruud Gullit Kobe mengidolai Milan. "Itu adalah tragedi yang berpengaruh dalam pada diri saya. Dia bukan cuma salah satu pemain terbaik yang pernah ada, dia adalah seorang ikon, contoh untuk ditiru banyak orang," ucap pelatih Milan, Stefano Pioli. Penghormatan pada Kobe mungkin tidak akan dilakukan oleh klub lain. Otoritas sepakbola Italia dikabarkan menolak usulan untuk memberikan penghormatan pada Kobe sebelum kickoff pertandingan sepanjang pekan ini. (DETIKCOM)

FB/DETIKCOM

Panitia Olimpiade 2020 Berikan Simulasi Hadapi Gempa Bumi

FB/TEMPO.CO

Sejumlah anak-anak sekolah berlindung dibawah merja belajarnya saat mengikuti simulasi gempa bumi di sekolah dasar di Tokyo, Jepang, 11 Maret 2016.

Jepang merupakan salah satu negara yang rawan dari topan dan gempa bumi, dan mengalami rata-rata 1.500 kali guncangan setiap tahunnya, kendati hanya beberapa yang menyebabkan kerusakan maupun menyebabkan korban jiwa.

Akan tetapi, para ahli meyakini jika terdapat 70 persen peluang gempa bumi besar mengguncang ibu kota Jepang itu dalam 30 hari ke depan. Oleh karena itu, penduduk asing telah menerima semua peringatan dan saran yang diberikan. “Saya rasa upaya yang mere-

ka lakukan luar biasa, untuk melakukan persiapan demi persiapan karena tentunya mudah menjalani kehidupan sehari-hari dan tidak merisaukan hal-hal seperti itu,” kata duta besar Nicaragua untuk Jepang Rodrigo Coronel. “Jadi, pemerintah Tokyo telah melakukan suatu tugas fantastis dengan menggelar kegiatan semacam ini.” Tahun lalu, penyelenggara Tokyo 2020 menggelar latihan kesiapan bencana gempa bumi di Ariake Gymnastics Centre, arena baru yang dibangun untuk Olimpiade, sebagai salah satu upaya persiapan jelang Olimpiade. Penyelenggara jika ingin belajar dari Piala Dunia Rugby tahun lalu, saat topan hebat menyerang daratan Jepang, sehingga memaksa penundaan dari tiga pertandingan di turnamen tersebut. (TEMPO.CO) Layouter: deje


FAJAR BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

SAMBUNGAN

Virus Corona Resahkan Pelaku Pariwisata di Bangli DARI HALAMAN 1 Ketua Pengelola Obyek Wisata Desa Pengelipuran, I Nengah Moneng, menyatakan sejauh ini dampak merebaknya virus corona di China memang belum tampak ada pengaruhnya. Tingkat kunjungan wisatawan ke obyek wisata yang dinobatkan sebagai desa terbersih ketiga di dunia ini, masih relative stabil. “Jumlah kunjungan kemarin saja, masih cukup ramai. Ratarata perhari masih berkisar 750 sampai mendekati 1000 wisatawan,” ungkap Moneng saat dihubungi Selasa (28/1). Meski demikian, menurut hemat dia, yang namanya pariwisata sangat rentang dengan isu penyakit. “Kondisi ini tentunya akan menyebabkan kekhawatiran juga wisatawan menjadi menurun. Terutama wisatawan asal China,” ungkapnya. Pihaknya juga mengaku belum bisa memastikan penurunan yang terjadi. Sebab, lanjut Moneng, klasifikasi tiket masuk di obyek wisata Pengelipuran ada dua katagori. Yakni, domestik dan mancanegara. Untuk

yang mancanegara dibedakan jadi dua, untuk anak-anak dan dewasa. “Dalam tiket masuk kita tidak menghitung asal wisatawannya. Namun, hemat saya rasanya akana ada penurunan sedikit,” jelasnya. Hal yang sama juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangli, I Wayan Adnyana. Kata dia, dampak merebaknya virus corona, secara keseluruhan pastinya akan ada pengaruh terhadap tingkat kunjungan wisatawan ke Bangli. Terlebih, menurut dia, tingkat kunjungan wisatawan asal Tiongkok ke Bangli menempati urutan nomor tiga terbanyak setelah Australia. “Sejauh ini, merebaknya wabah corona telah menyerang hingga ke beberapa negara. Ini, tentunya akan jadi masalah dan menyebabkan penurunan tingkat kunjungan wisatawan. Terlebih, kalau tidak salah, wisatawan China adalah urutan ke tiga terbanyak wisatawan yang berkunjung ke Bangli,” ungkapnya. Hanya saja, pihaknya juga

belum bisa memastikan jumlah detail penurunan tersebut. “Yang jelas, corona ini pasti akan ada pengaruhnya terhadap tingkat kunjungan. Dulu waktu kasus flu burung saja, pengaruhnya sangat besar,” ungkapnya. Lantas upaya yang dilakukan? Kata Adnyana, sesuai rapat bersama dengan Pemprov Bali terkait penundaan Bali Kintamani Festival juga telah dibahas upaya pengamanan untuk Bali. “Propinsi Bali sudah memperketat pengamanan bandara sebagai pintu masuk Bali. Termasuk kesiapan rumah sakit seluruh Bali juga sudah ditingkatkan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” bebernya. Selain itu, pihaknya juga menghimbau masyarakat jangan membuat berita hoax terkait merebaknya virus corona. “Berita hoax seperti itu, jangan sampai ada lagi. Karena pengaruhnya sangat besar bagi dunia pariwisata,” tegasnya. Pihaknya juga mengakui, sesuai Surat Edaran yang diteken Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha

Ardhana Sukawati, tertanggal Senin (27/1) tersebut, penundaan BKF itu sebagai bentuk empati Bali terhadap kondisi yang terjadi di Tiongkok. Pasalnya, wabah virus corona ini merupakan kondisi yang tidak dapat diprediksi. Untuk itu, dalam SE tersebut juga diminta kepada hotel atau akomodasi yang ada di Bali untuk tidak mengenakan biaya pembatalan terhadap agent perjalanan ataupun wisatawan Tiongkok yang membatalkan kedatangannya. Dalam SE itu juga disampaikan down payment yang sudah dibayarkan oleh travel agent Tiongkok agar disimpan dan bisa digunakan untuk kunjungan yang akan datang (tidak dinyatakan hangus). Selain itu, rumah sakit di Bali agar berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi Bali sebelum membuat pernyataan terkait pasien yang menunjukkan gejala demam, guna menghindari kesimpangsiuran berita. Sebab, hal ini bisa merugikan Bali sebagai destinasi pariwisata. W-002

sudah pernah megusulkan beberapa waktu lalu, saat bertemu anggota DPR RI,” kata Wenten di Denpasar, beberapa waktu lalu. Ketiadaan dewan pendidikan di tingkat Provinsi Bali, menurut Wenten, dikarenakan payung hukum pembentukannya mengacu pada Permendiknas Nomor 044/U/2002, di mana pengelolaan sekolah seluruhnya ada di kabupaten/kota. Sedangkan provinsi hanya mengelola sekolah luar biasa (SLB). Sehingga selama ini dewan pendidikan hanya ada di tingkat kabupaten/kota. “Setelah pengambilalihan pengelolaan SMA/SMK ke provinsi, saya lihat belum ada dewan pendidikan di provinsi. Menurut saya sudah saatnya dibentuk (dewan pendidikan). Soal mekanismenya, bisa kita diskusikan bersama, entah bagaimana nanti caranya,” kata Wenten. Lebih lanjut, Dewan Pendidikan, jelas dia, adalah badan yang mewadahi peranserta masyarakat dalam rangka meningkat-

kan mutu, pemerataan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan di kabupaten, kota dan bisa juga di provinsi. Ban ini bersifat mandiri, tidak mempunyai hubungan hierarkis dengan lembaga pemerintahan daerah. Dewan pendidikan, memiliki beberapa tujuan, di antaranya mewadahi dan menyalurkan aspirasi dan prakarsa masyarakat dalam melahirkan kebijakan dan program pendidikan, meningkatkan tanggungjawab dan peranserta aktif dari seluruh lapisan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan, serta menciptakan suasana dan kondisi transparan, akuntabel, dan demokratis dalam penyelenggaraan dan pelayanan pendidikan yang bermutu. Dijelaskan Wenten, dewan pendidikan berperan sebagai pemberi pertimbangan (advisory agency) dalam penentuan dan pelaksanaan kebijakan pendidikan, pendukung (supporting agency),

baik yang berwujud financial, pemikiran maupun tenaga dalam penyelenggaraan pendidikan, pengontrol (controlling agency) dalam rangka transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan dan keluaran pendidikan. Selanjutnya sebagai mediator antara pemerintah (eksekutif) dan DPRD (legislatif) dengan masyarakat. Sedangkan fungsi dewan pendidikan di antaranya, mendorong tumbuhnya perhatian dan komitmen masyarakat terhadap penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, melakukan kerjasama dengan masyarakat (perorangan/ organisasi), pemerintah, dan DPRD berkenan dengan penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, menampung dan menganalisis aspirasi, ide, tuntutan, dan berbagai kebutuhan pendidikan yang diajukan oleh masyarakat. Memberikan masukan, pertimbangan, dan rekomendasi kepada pemerintah daerah/

DPRD mengenai kebijakan dan program pendidikan, kriteria tenaga daerah dalam bidang pendidikan, kriteria tenaga kependidikan, khususnya guru/tutor dan kepala satuan pendidikan, kriteria fasilitas pendidikan, dan hal lain yang terkait dengan pendidikan. Mendorong orangtua dan masyarakat berpartisipasi dalam pendidikan guna mendukung peningkatan mutu dan pemerataan pendidikan dan melakukan evaluasi dan pengawasan terhadap kebijakan, program, penyelenggaraan, dan keluaran pendidikan. “Soal keanggotaannya berasal dari unsur masyarakat, seperti Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) bidang pendidikan, tokoh masyarakat, tokoh pendidikan, yayasan penyelenggara pendidikan, dunia usaha/industri/asosiasi profesi, organisasi profesi tenaga pendidikan, komite sekolah, unsur birokrasi/legislative dapat dilibatkan sebagai anggota,” jelasnya. W-009

DARI HALAMAN 1

dititipkan. Perwira yang baru menjabat satu bulan sebagai Dandim Buleleng ini menuturkan, pihaknya menerima infromasi dari masyarakat setempat bahwa ada pembabatan hutan di sekitar wilayah Desa Pangkungparuk, Kecamatan Seririt. Setelah memastikan lokasi penebangan pohon ilegal itu, dirinya berserta jajaran di bawah melakukan pencarian ke lokasi, dibantu beberapa warga dan aparat desa setempat, pada Senin (27/1) malam sekitar pukul 21.30 wita.”Kami turun dengan tim, aparat-aparat kami yag ada di lapangan, ada Koramil dan Unit Intel. Kami bergerak dan lakukan penyisiran, informasi dari Perbekel juga, dan semalam terjadi (temuan illegal

logging),” kata Windra. Ditanya tentang pelaku penebangan liar itu, Perwira melati dua ini mengakui bahwa belum berhasil menangkap pelaku. Pelaku melarikan diri setelah mengetahui ada aparat yang bergerak ke lokasi penebangan pohon ilegal tersebut. Namun demikian, dirinya sudah mengantongi identitas pelaku dan akan dikoordinasikan dengan pihak Kepolisian untuk menindaklanjutinya. Selain itu, sejumlah kayu hasil illegal logging juga masih ada di lokasi, dan akan diambil kemudian sebagai barang bukti. ”Terkait pelaku, kami akan koordinasikan dengan pihak Kepolisian, prosedur itu yang akan kami tempuh. Saya juga sampaikan kepada Bupati terkait

kemungkinan nama-nama yang terlibat,”lanjut Letkol Windra. Di sisi lain, Perbekel Pangkungparuk Ketut Sudiarsana, SE mengungkapkan, lokasi penebangan ilegal ini berlokasi di Dusun Kayu Selem, Desa Pangkungparuk, dan masuk dalam kawasan hutan lindung. Diakui Perbekel Sudiarsana, illegal logging diperkirakan sudah berlangsung cukup lama, bahkan hampir satu tahun. Namun, karena adanya intimidasi dari pelaku kepada warga sekitar, warga pun merasa enggan untuk melaporkan aksi kriminal itu kepada pihak yang berwenang. Aksi itupun diduga merambah hutan-hutan di desa yang berbatasan dengan wilayah Desa pangkungparuk. W–008

tekstur cukup keras. ”Namun, telah disepakati shelter seismik ini akan dibangun di Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt. Disamping sebagai lokasi yang ideal, rekam jejak Seririt juga adalah salah satu titik rawan terjadi gempa bumi di Buleleng,”ungkap PAS. Diakui oleh Bupati Suradnyana setelah menerima persentasi dari Tim BMKG Wilayah III tersebut, dirinya menilai sensor ini sangat sensitif dan mampu merekam skala gempa yang sangat terkecil sekalipun. ”Saya akan fasilitasi pembangunan perangkat ini bersama bagian aset terkait penyediaan lahan tersebut, ukurannya kurang lebih 1 are dan tidak terlalu luas namun memiliki manfaat yang cukup besar,”sambungnya. Sementara itu, Taufik Gunawan selaku Kepala BBMKG menje-

laskan bahwa pembangunan shelter seismik ini adalah salah satu program dari BMKG untuk meningkatkan kapasitas pendeteksi gempa bumi dan tsunami. Tahun sebelumnya sudah terbangun sebanyak 194 sensor disuluruh Indonesia dan ditahun 2020 ini akan ditambahkan lagi sebanyak 175 sensor. ”Fungsinya yakni semakin rapat jaringan pencatat gempa (seismograf) itu, maka informasi yang datang semakin cepat dan akurat juga,”ujar Gunawan. Kecepatan informasi terkait gempa dan tsunami ini sangat didukung oleh kesiapan sensor dan alat pencatat. Namun, peletakan alat-alat BMKG ini memiliki standar khusus agar bekerja dengan baik.”Seperti yang sudah saya sampaikan kepada Bapak Bupati tadi, dasar tanah harus

berupa bebatuan, dan sekeliling alat tersebut jauh dari pusat keramaian,” tambah Taufik Gunawan. L e b i h l a n j u t , Ta u f i k Gunawan juga menambahkan bahwa untuk saat ini sudah terpasang sebanyak 50 inten centimeter dan sebanyak 12 buah sudah terpasang di Buleleng. Alat ini nantinya memiliki fungsi untuk mengetahui dampak kerusakan yang diakibatkan oleh gempa bumi yang terjadi secara cepat dan akurat.”Nantinya ketika terjadi gempa bumi di Buleleng, secara otomatis alat akan mencatat dimana pusat kerusakan yang terjadi. Tanpa menunggu lama, BPBD pun dapat segera mengambil tindakan dan menuju lokasi yang diinfokan,” jelas Kepala BBMKG Taufik Gunawan. W – 008

kembangkan menjadi industri karena saya ingin agar arak tradisional Bali ini bisa menjadi sumber ekonomi masyarakat,” katanya. Sementara itu, para perajin arak bali yang hadir didampingi

Ketua DPRD Kabupaten Karangasem I Gede Dana menyambut baik langkah Gubernur Bali yang telah mempersiapkan kebijakan terkait legalitas arak tradisional Bali ini. Mereka berharap dengan adanya legalitas

maka para petani atau perajin arak bisa bersikap tenang terkait hukum. Saat ini, di wilayah Karangasem yang paling banyak produksi araknya adalah Kecamatan Abang dan Kecamatan Sidemen. W-009

Bentuk Dewan Pendidikan Provinsi

Bupati PAS Kolaborasi Berantas Illegal Logging liar ini, mengingat pohon-pohon yang ditebang itu diduga sudah berusia 20-30 tahun. Dan jumlah pohon yang ditebang juga jumlahnya puluhan pohon. Aksi inipun menyebabkan hutan gundul di kawasan Desa Pangkungparuk dan berdampak pada sumber mata air yang ada di bawahnya. Saat memberikan informasi ilegal loging kepada Bupati Suradnyana, Dandim Windra menunjukan sejumlah kayu balok hasil illegal logging yang berhasil diamankan dari lokasi kepada Bupati Suradnyana. Selanjutnya, kayu balok yang akan dijadikan barang bukti tersebut dibawa ke Kejaksaan negeri Buleleng untuk

Buleleng Segera Tambah Shelter Seismik DARI HALAMAN 1 Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana, ST sangat berterimakasih, mengingat perangkat tersebut mampu perkuat sistem informasi gempa dan tsunami di Buleleng. Hal ini disampaikan langsung Bupati PAS saat menerima audensi dari Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar, Drs. Mohamad Taufik Gunawan, Dipl.SEIS bersama Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng, Ida Bagus Suadnyana, SH., M.Si bertempat di ruang kerjanya, Selasa (28/1) kemarin. Untuk menunjang pembangunan perangkat tersebut, dibutuhkan lokasi khusus yang memiliki kariteria tanah berbatu dan

Dukung Penuh Legalitas Arak Bali DARI HALAMAN 1 mengembangkan usahanya. “Saya ingin dibuatkan koperasi khusus para petani arak. Bila perlu hulu dan hilirnya mereka adalah di koperasi. Saya akan

11

Kodim 1609 Buleleng Amankan Kayu Hasil Ilegal Loging

SINGARAJA-Fajar Bali Kasus pembabatan hutan atau illegal loging kembali terjadi di kawasan hutan lindung Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Buleleng. Sebanyak 23 balok kayu hasil iilegal loging jenis sonekling berhasil diamankan sebagai barang bukti oleh jajaran Kodim 1609/Buleleng. Berawal dari laporan, Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto bersama jajaran langsung turun kelokasi guna melakukan penangkapan terhadap para pelaku perusak hutan itu pada di, Senin (27/1) malam lalu. Namun para pelaku berhasil kabur. Aparat TNI hanya berhasil mengamankan 23 balok kayu, mobil dan lima unit sepeda motor yang diduga milik dari pelaku. Selanjutnya, Selasa (28/1) kemarin, barang bukti itu diserahkan ke Kejaksaan Buleleng. Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto mengatakan, setelah menerima laporan warga, pihaknya melakukan gerak cepat mengintai pelaku selama tiga hari saat malam. Namun ia menduga, para pelaku mengetahui gerak-gerik anggotanya dan berhasil kabur. "Kami melakukan penyelidikan dengan menurunkan personil selama tiga hari dan akhirnya Senin, (27/1) malam kembali dikabarkan ada ilegal

loging dan akhirnya dilakukan penyergapan. Namun pelakunya belum sempat kami amankan," jelas Dandim Windra Listianto. Dandim Windra pun tidak memungkiri, ilegal logging kerap terjadi di kawasan hutan lindung Desa Pangkung Paruk, hingga membuat kondisi hutan saat ini menjadi gundul. Bahkan ia menduga kasus ini dibackup oleh oknum aparat penegak hukum. Sebab warga di desa setempat sejatinya sudah mulai resah dengan kasus ini. Namun mereka tidak berani melapor, karena para pelaku mengancam akan menebang pohon cengkih milik warga, bila saja kasus ini dilaporkan kepada pihak yang berwajib. ”Saya rasa kasus ini dilindungi oleh oknum kepolisian karena warga masyarakat yang mengetahui kegiatan tersebut takut mengadukan ke jajaran Kepolisian sehingga mengadukan kekami dan kami tindak lanjuti,” katanya. ”Saya terus menurunkan anggota untuk mengawal terus hutan-hutan yang ada di Kabupaten Buleleng. Bila nanti ada oknum yang yang menghalangi kami untuk berbuat melindungi perbuatan kejahatan kami tidak segan-segan akan memberikan tindakan tegas karena semua itu merupakan aset negara,”ucapnya.

Sementara Kepala Kejaksaan Negeri Buleleng, Nur Chusniah mengatakan, penitipan barang bukti di kejaksaan ini sah-sah saja dilakukan oleh para penegak hukum. Dalam waktu dekat, Chusniah mengaku akan berkoordinasi dengan Polres Buleleng, untuk mengetahui apakah kasus ini masuk dalam tindak pidana kehutanan atau hanya pencurian biasa. "Di Undang-Undang Kehutanan, polisi memiliki waktu 60 hari untuk melakukan penyidikan. Bila belum selesai, maka Jaksa Penuntut umum bisa melakukan penyidikan tambahan. Tetap sesuai hukum yang berlaku penyidik kepolisian yang pertama kali dulu memiliki kewenangan untuk menyidik,”jelas Chusniah. Terpisah, Kasubag Humas Polres Buleleng Iptu Sumarjaya menyebutkan, saat ini pihaknya hanya menunggu pelimpahan perkara dari Kejaksaan ke Mapolres Buleleng. Mengingat kasus ilegal logging ini berhasil dibongkar oleh TNI, Sumarjaya menyebut tidak ada istilah kecolongan, sebab siapa pun bisa melakukan tangkap tangan. "Ah tidak ada kecolongan atau kalah cepat. Ini kan merupakan kerja sama kita sebagai penegak hokum siapa saja bisa melakukan penangkapan bagi kami sah-sah saja,” kata Sumarjaya. W-008

DARI HALAMAN 1

kan oleh aturan. Oleh sebab itu, Dewa Indra mengingatkan para peserta agar siap menerima hasil tes. “Dengan banyaknya jumlah pelamar, sudah pasti ada diantara kalian yang tak lolos. Tapi kalian harus tetap semangat, tunjukkan kemampuan maksimal dan kami meyakinkan seluruh prosesnya berjalan fair,” imbuhnya. Usai memberi pengarahan, Sekda Dewa Indra memantau proses registrasi hingga para peserta masuk ke ruang ujian. Demi kelancaran pelaksanaan ujian, pihak panitia menyiapkan loker khusus untuk menyimpan tas para peserta. Jam tangan, anting-anting dan aksesoris lainnya tidak diperkenankan digunakan peserta ketika masuk

ruang ujian. Hasil tes CAT bisa langsung dilihat di layar komputer dan bisa dicatat oleh peserta. Nilai itu juga akan ditempel di papan pengumuman 15-30 menit setelah tes selesai. Untuk diketahui, SKD CPNS Pemprov Bali akan berlangsung dari tanggal 28 Januari sampai 17 Februari 2020. Selain Provinsi Bali, ada sejumlah kabupaten/ kota yang membuka formasi PNS tahun ini yaitu Denpasar, Buleleng, Jembrana dan Klungkung. Dalam pelaksanaan SKD, pihak panitia menyediakan dua ruangan ujian dan tiap sesi diikuti 400 peserta. Dalam sehari akan dilaksanakan lima sesi tes sehingga jumlahnya mencapai 2.000 peserta/hari. (W-009)

bagi warga kelas menengah Vietnam yang dalam beberapa tahun terakhir meningkat pesat. “Untuk itu kami putuskan membuka rute penerbangan baru dari Hanoi dan Ho Chi Minh City langsung ke Bali melihat besarnya minat warga kami untuk mengunjungi Bali. Tahun 2019 saja tercatat 4 sampai 5 ribu wisatawan Vietnam yang bepergian dan berwisata ke Bali,” jelas Dubes Vinh Quang. “Dan jumlah itu adalah 50 persen dari total jumlah wisatawan Vietnam yang berkunjung ke Indonesia,” imbuhnya. Tahun 2020 pun menurut Dubes Vinh Quang, rute penerbangan langsung dari dan ke Vietnam akan bertambah mengingat beberapa maskapai Indonesia sedang menjajaki dibukanya beberapa rute tambahan. “ Dijamin, ke depan

makin banyak wisatawan Vietnam yang datang ke Bali,” janji Dubes Vinh Quang. Pihak Vietnam juga menurut Vinh Quang akan mengadakan serangkaian pameran karya foto dan film dokumenterguna memperingati 60 tahun terjalinnya hubungan persabahatan kedua negara yang ditandai kunjungan Presiden Ho Chi Minh berkunjung ke Indonesia pada 27 Februari - 8 Maret 1959 dan Presiden Sukarno berkunjung ke Vietnam 3 bulan kemudian pada 24 - 29 Juni 1959. Permintaan tersebut disambut baik Gubernur Koster dengan menjadwalkan bulan November mendatang sebagai momen yang tepat. “Akan dirangkaikan dengan gelaran Bali World Culture Celebration,” ujar Gubernur Koster. W-009

sumber, semua pegawai di OPD tempatnya bekerja dulu sesuai dengan Undang-Undang dan Peraturan Menteri Keuangan berhak atas insentif bila dinilai telah melakukan capaian kerja diatas target yang ditetapkan. Sumber juga menuturkan sebagai pegawai rendahan persentase pemotongan dinilai sangat tinggi sehingga bila digabungan dengan pegawai lainnya dipastikan nilainya akan sangat tinggi. “Saya saja dipotong jutaan, kalau digabungkan itu pungli yang dikenakan untuk seluruh pegawai dapat berapa dia? Yang katanya untuk setoran dan biaya operasional,” bebernya berharap kesaksiannya bisa membuka kebenaran dan

penipuan yang telah berlangsung lama itu. Saat dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bali, I Ketut Lihadnyana mengaku belum mengetahui informasi tersebut. Bahkan ia mengaku berterimakasih jika diberikan info soal dugaan pungli tersebut. Agar pihaknya bisa menindaklanjuti. “Dimana ada bau amis? Tiang sangat berterima kasih kalau dikasi info dan data yang lengkap, dan segera. Serta pasti di tindaklanjuti. Tolong juga yang ditulis berdasarkan fakta dan data, agar tiang bisa cepat menindaklanjuti,” jawab Lihadnyana melalui pesan singkat WhatsApp. W-015

Sekda Ingatkan Jangan Percaya Jimat

doa dan pengetahuan. Nanti di ruangan yang kalian hadapi hanya komputer, kerjakan soal-soal dengan mandiri,” urainya sembari menjamin bahwa seluruh proses seleksi akan berlangsung tanpa manipulasi, semuanya transparan dan akuntabel. Pada bagian lain, Dewa Indra juga menyinggung jumlah pelamar yang jauh melampaui kuota yang dibutuhkan. Total jumlah pendaftar mencapai 36.225, sedangkan yang mengikuti SKD sebanyak 36.193. Selisih itu disebabkan 32 peserta memilih tak lagi mengikuti SKD karena sudah mengantongi nilai pada tes serupa tahun sebelumnya dan itu dimungkin-

Bali Sedang Giat Membangun Kualitas Penyelenggaraan Pariwisata DARI HALAMAN 1

mantan anggota DPR RI tiga periode ini. Khusus dengan negara Vietnam, Gubernur Koster menyebut negara yang terkenal dengan julukan negeri Paman Ho tersebut, punya kedekatan secara emosional dengan Indonesia dan Bali secara khusus terutama jika berbicara sosok Presiden pertama/Proklamator Indonesia Bung Karno yang dikenal memiliki hubungan baik dengan sosok Ho Chi Minh, tokoh revolusi Vietnam. “Ada memori sejarah antara kedua negara dan hubungan baik ini sudah dirintis oleh Bung Karno dan Ho Chi Minh di masa lalu,” sebutnya. Sementara itu, Dubes Pham Vinh Quang menyebut Bali saat ini jadi destinasi wisata favorit

Mencuat Dugaan Pungli di Instansi Pemprov DARI HALAMAN 1

setiap tahun sebanyak empat kali ia mendapatkan insentif, namun sayang insentif di triwulan ke-IV tahun 2019 menjadi insentif terakhir baginya karena dipindahkan ke OPD lain. Puncak kekesalannya mencuat begitu mengetahui insentif terakhirnya juga dipotong oleh pimpinan lama kendati sudah berada di tempat kerja yang baru. “Telah terjadi pemotongan insentif untuk saya, padahal itu semestinya menjadi hak saya secara penuh. Kalau ini dibiarkan bisa mencoreng citra Bapak Gubernur,” beber sumber, Selasa (28/1) kemarin. Secara aturan dijelaskan

Layouter: deje


12

POLITIK Tamba Berpeluang Besar Diusung KJM

FAJA R BALI

RABU, 29 JANUARI 2020 l Tahun XX

Jelang Pilkada, Pergantian ASN Harus Seizin Mendagri

Mendagri Tito Karnavian menyerahkan langsung Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) kepada Ketua KPU Arief Budiman.

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, menekankan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam pemilihan kepala daerah (pilkada). Pihaknya pun telah melakukan antisipasi dengan mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepada kepala daerah, untuk tidak melakukan pergantian jabatan hingga waktu yang ditentukan. “Tidak boleh melakukan pergantian jabatan kecuali izin menteri. Izin menteri itu pun hanya untuk hal khusus, misalnya meninggal dunia,” jelas Tito di Jakarta, Selasa (28/1). Mendagri juga meminta pergantian pegawai tidak dilakukan Sekretariat Penyelenggara Pemilu, seperti Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) daerah. Dari 270 daerah yang akan menyelenggarakan pilkada 2020, sebanyak 224 incumbent (kepala daerah petahana) berpotensi kembali mencalon-

kan diri. “Nanti ada 224 incumbent. Begitu mereka mendaftar, akan ada pelaksana tugas,” imbuhnya seperti dikutip dari mediaindonesia.com Pihaknya juga telah melakukan penyisiran anggaran untuk memastikan kebutuhan pesta demokrasi di 270 daerah tercukupi. Dia pun mengklaim kecukupan anggaran KPU dan Bawaslu daerah. “Tapi aparat keamanan yang belum, ini masih terlambat, tolong dibantu dorong,” pungkas dia. Terkait kesiapan data pemilih, Kemendagri melalui Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil telah menyerahkan Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) untuk Pilkada Serentak 2020. DP4 yang diserahkan sebanyak 105,39 juta jiwa, yang terdiri 52,77 juta laki-laki dan 52,61 juta perempuan. Data itu bersumber dari 270 Daerah yang akan menyelenggarakan pilkada. (MI)

Alasan Menkumham Yasonna Copot Dirjen Imigrasi Ronny Sompie

DENPASAR-Fajar Bali Nama Nengah Tamba tampaknya memiliki ‘pesona’ tersendiri bagi partai-partai politik diluar PDIP. Bahkan, sejumlah partai yang tergabung dalam Koalisi Jembrana Maju (KJM) menyebut jika politisi Partai Demokrat tersebut memiliki kans yang cukup besar untuk diusung pada Pilkada Jembrana 2020 mendatang. Koordinator KJM Made Suardana menyatakan, pihaknya tak menutup kemungkinan akan mengusung Nengah Tamba sebagai calon. Meski begitu, bukan berarti nama-nama lain tak memiliki peluang. Seperti Made Prihenjagat dan Ketut Widastra. Tentunya, harus memiliki elektabilitas tinggi saat disurvey. “Kalau kita melihat peluang Pak Tamba bagus, karena masyarakat menginginkan perubahan di Jembrana. Tapi ada

juga Pak (Ketut) Widastra, Pak Jagat (Made Prihenjagat) juga,” jelasnya, Selasa (28/01). Selain itu, KJM yang terdiri dari tujuh parpol telah mendeklarasikan diri dan siap menyongsong Pilkada Jembrana 2020. Bukan hanya sebatas mengusung calon, Suardana menyebut jika koalisi dibentuk sebagai persatuan dan kesamaan persepsi. “Kita deklarasi koalisi merupakan suatu upaya kita untuk menyatukan segala pemikiran yang dilandasi dengan kita melaksanakan koalisi,” kata dia. Dilihat dari jumlah kursi, total perolehan kursi parpol di KJM sebanyak 14 kursi. Rinciannya, Golkar mengoleksi 6 kursi DPRD Jembrana 2019-2024 atau 17,14 persen suara. Sedangkan Gerindra hanya mengantongi 4 kursi DPRD Jembrana hasil Pileg 2019 atau kuasai 11,43 persen suara parlemen.

DPRD Jembrana 2019-2024 atau kuasai 51,43 persen suara parlemen. Kekuatan PDIP sendiri bertambah dengan sokongan Hanura yang memiliki 1 kursi atau setara 2,86 persen, sehingga koalisi PDIP-

Hanura berkekuatan 19 kursi parlemen atau 54,29 persen. Selanjutnya, ia akan membentuk Tim Penjaringan bersama untuk mendapatkan calon yang layak untuk diusung pada Pilkada Jembrana 2020 mendatang. Tak dipungkiri jika setiap parpol di KJM telah melakukan penjaringan internal terlebih dahulu. Namun demikian, nantinya hasil internal tersebut juga akan dibawa dan diakomodir ke Tim Penjaringan koalisi. Nama-nama yang ada akan disurvei untuk di dekat tingkat elektabilitasnya di masyarakat. “Mengawali memang benar, karena kita belum bisa koalisi dulu, kita awali di internal masing-masing partai penjaringan. Dari masing-masing penjaringan partai yang sudah memunculkan calon nanti akan dibawa ke koalisi untuk dibahas bersama,” pungkasnya. W-011

Made Suardana

Disusul kemudian Demokrat dengan 3 kursi DPRD Jembrana atau kuasai 8,57 persen suara parlemen. Di susul PPP dengan 1 kursi atau 2,86 persen. Sedangkan, PDIP mendominasi 18 kursi dari total 35 kursi

Ketua DPRD Karangasen Terima Aspirasi Soal Peningkatan Infrastruktur AMLAPURA-Fajar Bali Anggota DPRD Karangasem selama tiga hari menggelar reses daerah pemilihan (Dapil) masing-masing. Tak terkecuali Ketua DPRD Karangasem, I Gede Dana juga turun kebawah menyerap aspirasi. Ada tiga titik lokasi yang dikunjunginya, yakni Desa Ababi, Dusun Tukad Base, Desa Bunutan, dan Desa Datah. Hasilnya, sebagian besar masyarakat menyampaikan peningkatan infrastrukutur jalan,perehaban Pura, rehab Sekolah, bedah rumah, dan lampu penerangan jalan. Ketua DPRD Karangasem, I Gede Dana, Selasa (28/1) kemarin mengatakan, aspirasi yang disampaikan ke anggota DPRD nantinya akan dicatat sebagai pokok-pokok pikiran DPRD. Diakuinya, sebagian besar masyarakat memgharapkan adanya peningkatan infrastruktur. Terutama, katanya, masyarakat yang berada di perdesaan. Selain itu, ada juga berharap perehaban Pura, Sekolah dan lampu penerangan jalan. “Kebetulan saya mengambil tiga lokasi sebagai tempat menyerap aspirasi,” ujar Gede Dana. Seperti permintaan masyarakat dusun Tukad Base, Desa Bunutan, Kecamatan Abang, yang sangat berharap peningkatan jalan yang menuju kedusunya. Diakuinya, memang untuk menuju dusun Tukad Base cukup memperi-

Ketua DPRD Karangasem Gelar Reses

hatinkan. Jalan sepanjang 4 kilometer itu mengalami rusak parah yang sangat membahayakan masyarakat. “Itu kan fasilitas umum yang mesti diperhatikan pemerintah, kalau rusak seperti bagaimana akses masyarakat,” ujarnya. Gede Dana mengatakan, rusaknya akses jalan tukad Base ini, telah berlangsung cukup lama. Bahkan, sekitar lima tahun lalu juga sempat

ketempat itu. Hanya saja, saat itu kunjungan biasa. Gede Dana mengatakan, dengan rusaknya akses jalan ini juga berpengaruh terhadap akses pendidikan anak-anak sekolah. Mereka, jadi enggan menyekolahkan anaknya karena kondisinya juga cukup jauh dan jalan hancur. “Kita tadi banyak dapat keluhan dari masyarakat, karena jalan rusak mereka mengaku eng-

gan melanjutkan pendidikan anak-anaknya. Disamping juga sekolahnya jauh ditambah jalabn rusak,” ujarnya lagi. Untuk itu pihaknya akan berjuang keras mengawal agar perbaikan akses jalan tersebut bisa terealisasi di Tahun 2021. Mengingat untuk tahun 2020 ini anggaranya sudah ketok palu sehingga tidak memungkinkan melakukan perbaikan. Sedangkan untuk

tahun ini sudah dianggarkan untuk perbaikan atau rehab gedung SD 8 Bunutan yang berada di Dusun Tukad Base senilai Rp. 150 Juta. “Tahun 2021 kita kawal, karena tahun ini APBD sudah ketok palu,” ujarnya lagi. Untuk reses masing-masing anggota DPRD, kata Gede Dana, akan dituangkan dalam pokir yang akan disampaikan kepada eksekutif. W-016*

tik pro dan kontra. Namun, lebih banyak kritik yang diterima pensiunan jenderal bintang empat itu. Pada akhirnya, setelah banyak menuai kritik, Fachrul meminta maaf kepada masyarakat, meski merasa tak salah dengan rencananya itu. “Kalau itu menimbulkan beberapa gesekan-gesekan ya mohon maaf. Rasa-rasanya enggak ada yang salah rasanya. Mungkin saya mengangkatnya agak terlalu cepat,” kata Fachrul. Direktur Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Sirojuddin Abbas menyebut menteri lainnya yang turut memancing kontroversi adalah Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Tito sempat melontarkan ingin mengevaluasi pelaksanaan Pilkada secara langsung. Ia menyorot biaya politik yang mahal dalam setiap pelaksanaan, khususnya modal dari calon maupun partai pengusung. Tito juga menyebut pilkada langsung membuka potensi konflik di tengah masyarakat. Rencana evaluasi ini sempat memunculkan isu mekanisme pilkada kembali dilakukan oleh DPRD masing-masing wilayah. Mantan Kapolri itu pun langsung mengklarifikasi bahwa evaluasi terhadap

pilkada ini bukan mengembalikan proses pemilihan ke DPRD. “Mendagri sempat membuat langkah yang bisa mendorong proses demokrasi ini mundur. Tetapi itu segera reda setelah, Mendagri mendapat reaksi negatif dari publik, secara nasional,” kata Abbas dikutip dari CNNindonesia. Abbas mengatakan anak buah Jokowi lainnya yang menimbulkan kontroversi adalah Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Menurutnya, Yasonna sudah offside dalam merespons kasus dugaan suap kepada Komisioner KPU Wahyu Setiawan yang menjerat calon anggota DPR dari PDI-P Harun Masiku. Ia menyebut Yasonna bermain dua kaki dalam merespons kasus Harun, yang kini telah dipecat sebagai kader partai banteng itu. “Dia bermain di dua kaki, di satu sisi sebagai pejabat negara, di sisi lain sebagai pejabat partai politik. Tentu jelas dia tidak akan independen,” ujarnya. Abbas lantas mengritik Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD yang tak bersikap keras terhadap Yasonna. Mengingat Yasonna berada di bawah koordinasi Mahfud. Menurutnya, Mahfud seharusnya berani me-

negur Yasonna. “Kalau kita berharap ada penegakan hukum, untuk menjamin stabilitas politik Indonesia ke depan, maka harusnya Menko Polhukam ini memastikan supaya tim di bawahnya bersifat independen dan parsial,” tuturnya. Ia menyadari posisi Mahfud yang sulit meski memiliki kualifikasi tinggai memimpin Kemenko Polhukam. Abbas menyebut Mahfud harus berhadapan dengan kalangan partai politik dan profesional berbasis militer. Seperti, kata Abbas, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang berlatar belakang polisi, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berlatar belakang militer, ditambah Yasonna yang merupakan ‘anak kesayangan’ Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarno Putri. “Kinerja Pak Mahfud ini jauh lebih rumit, membutuhkan negosiasi, dan kolaborasi yang sangat baik, apakah sejauh ini cukup efektif, saya belum melihat itu,” ujarnya. Ketua Bidang Advokasi Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) Muhammad Isnur menilai sosok kontroversi lain adalah Jaksa Agung ST Burhanuddin. Isnur menyebut Burhanuddin justru mengubur harapan pengungkapan kasus HAM masa lalu.

Burhanuddin diketahui mengatakan bahwa peristiwa Semanggi I dan Semanggi II yang terjadi pada medio 1998 bukan termasuk pelanggaran HAM berat. Kesimpulan itu, kata Burhanuddin, berdasarkan hasil Rapat Paripurna DPR. “Ini meneruskan seperti yang dulu, nampaknya untuk proses pengusutan HAM ini seperti yang sebelumnya,” kata Isnur. Isnur mengatakan Jokowi padahal telah memerintahkan Mahfud untuk memproses kasus HAM masa lalu. Namun, kata Isnur, pada 100 hari kerja Jokowi ini, masyarakat dihadapkan pada fakta bahwa tak ada keseriusan penanganan kasus HAM masa lalu. “Jadi masih jauh panggang dari api lah. Saya kira tidak kongkret kemajuannya,” ujarnya. Selain Burhanuddin, Isnur mempertanyakan sikap Mahfud dalam merespons kasus HAM masa lalu hingga pemberantasan korupsi. Padahal, kata Isnur, banyak yang diharapkan dari sosok Mahfud ketika masuk dalam pemerintahan. “Kami mengharapkan sebetulnya, dia profesional, profesor, tau masalah korupsi, tapi di 100 hari pemerintahan, malah cenderung mengafirmasi, apa kebijakan-kebijakan Jokowi, bukan mengkritisi ya,” tuturnya. (CN)

100 Hari Kerja Jokowi dan Sederet Menteri Bikin Gaduh

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly

JAKARTA-Fajar Bali Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mencopot Ronny F Sompie dari jabatan Dirjen Imigrasi. Pencopotan itu menyusul terungkapnya keterlambatan data mengenai kembalinya buron KPK Harun Masiku ke Indonesia. “Difungsionalkan supaya nanti tim independen bisa bekerja dengan baik,” kata Yasonna di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (28/1). Yasonna mengatakan kementerian menginisiasi tim independen untuk mengusut keterlambatan data perlintasan terkait Harun Masiku. “Tim independen sudah kita minta dari Kemenkominfo, BSSN, Bareskrim Polri (unit) sibernya, dan Ombudsman. Na h unt u k sup aya te rjadi conflict of interest saya sudah memfungsionalkan Dirjen Imigrasi. Juga Direk-

tur Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian,” ucap Yasonna dilansir dari mediaindonesia.com “Mereka bertanggung jawab soal itu karena sangat menentukan mengapa sistem tidak berjalan dengan baik,” imbuhnya. Sebagai penggantinya, Yasonna mengangkat Pelaksana Harian Dirjen Imigrasi Jhoni Ginting yang juga merupakan Irjen Kemenkum dan HAM. Penunjukkan itu tertuang dalam Surat Perintah Menkum dan HAM M.HH. KP.04.02-13 yang diteken Yasonna 28 Januari 2020. “Bahwa berdasarkan Surat Menkum dan HAM M.HH. KP.10.02-05 tanggal 24 Januari 2020, Ronny Frengky Sompi Dirjen Imigrasi telah diusulkan dalam jabatan fungsional Analis Utama Keimigrasian,” seperti dikutip dari surat Menkum dan HAM itu. (MI)

JAKARTA-Fajar Bali Roda pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin telah berjalan 100 hari, terhitung sejak dilantik 20 Oktober 2019. Banyak wajah baru dan sejumlah wajah lama di barisan menteri Kabinet Indonesia Maju di periode kedua Jokowi ini. Komposisi kabinet dihuni kalangan profesional sekitar 58 persen, dan kalangan partai politik 42 persen. Perjalanan 100 hari kerja Jokowi pada periode kedua ini tak lepas dari kontroversi para menteri. Beberapa menteri Jokowi terekam melontarkan pernyataan yang membuat gaduh. “Anak buah” Jokowi pertama membuat gaduh di tengah masyarakat adalah Menteri Agama Fachrul Razi. Baru sepekan dilantik, Fachrul mengatakan berencana melarang pengguna niqab atau cadar untuk masuk ke instansi milik pemerintah. Fachrul mengatakan rencana itu masih dalam kajian. Namun aturan itu sangat mungkin direkomendasikan Kemenag atas dasar alasan keamanan. Selain soal cadar, Fachrul juga mempermasalahkan aparatur sipil negara (ASN) memakai celana cingkrang. Pernyataan Fachrul meman-

Layouter: Zora


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.